Haluan 05 Mei 2015

Harian Umum Media Group IKLAN SIRKULASI REDAKSI

0751 4488700 082385321222 082390765000

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat Selasa, Jadwal Sholat Shubuh

Dhuhur

Ashar

Maghrib

Isya’

05.03

12.23

15.34

18.26

19.35

Demikianlah Kami memberi balasan kepada mereka karena kekafiran mereka. Dan Kami tidak menjatuhkan azab (yang demikian itu), melainkan hanya kepada orang-orang yang sangat kafir.

(QS SABA' Ayat 17)

5 Mei 2015 / 16 Rajab 1436 H / Edisi 212, Tahun ke 66 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Pemerataan Pendidikan di Sumbar

Tata Ulang Penempatan Guru UNTUK pemerataan pendidikan di Sumbar, pemerintah harus memetakan kebutuhan guru. Penempatan guru perlu ditata ulang.

PADANG, HALUAN — Masalah kekurangan dan tidak meratanya penyebaran guru di

Sumatera Barat harus segera diatasi. Pemerintah Provinsi Sumbar bersama Pemerintah Kabupaten/Kota harus mendata dan menata ulang penempatan guru.

Demikian rangkuman pendapat Ketua Komisi V DPRD Sumbar Mockhlasin dan anggota Komisi V Achiar yang dihubungi Haluan secara terpisah, Senin (4/5) kemarin.

Keduanya dimintai keterangan

terkait kekurangan dan pemerataan guru di Sumbar.

Menurut Mockhlasin, kekurangan guru hampir terjadi merata pada setiap daerah di Sumbar. Tenaga pendidik yang ada harus didistribusikan merata.

“Jangan sampai pada daerah perkotaan terjadi kelebihan guru, sementara pada daerah yang sulit diakses ada kekurangan. Pemprov dan Pemkab harus saling berkoor-

dinasi agar penempatan guru sesuai dengan kebutuhan,” papar Mockhlasin.

Dalam undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional telah diatur, pendidikan adalah satu yang mesti diprioritaskan karena itu merupakan hak setiap warga negara.

Pada pasal 11 UU nomor 20 tahun 2003, ayat 1 juga disebutkan, pemerintah pusat

dan daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan serta menjamin pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa deskriminasi.

“Dengan demikian mulai dari ketersediaan anggaran untuk pendidikan hingga ketersedian SDM (tenaga guru) harus dipriorotaskan. Jika memang tak banyak guru yang

>> TATA ULANG hal 07

UN di Sumbar Lancar, 10 Siswa Tak Ikut Ujian PADANG, HALUAN — Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SLTP di Sumbar pada hari pertama Senin (4/5) berjalan aman dan lancar. Hasil pantauan, 10 siswa tak tak ikut ujian, dua di antaranya menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang.

Berdasarkan pemeriksaan medis, dua pasien tersebut harus menjalani perawatan intensif sehingga harus menyusul ujian pada waktu yang belum dapat dipastikan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP M Djamil Gustavianof kepada Haluan Senin (4/5). Saat ini dua pasien yang berasal dari Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman tersebut tengah dirawat secara intensif di ruang Neurologi.

Fauzi Bahar:

MK-FB Mungkin Saja PADANG, HALUAN — Fauzi Bahar (FB) merespon wacana yang dilemparkan tokoh masyarakat Sumbar H Basrizal Koto tentang Muslim Kasim (MK) jika berpasangan dengan dirinya akan menjadi kandidat terkuat memimpin Sumatera Barat periode 2015-2020. Fauzi tak menyangkal jika kemungkinan itu terjadi. Pengamat politik menilai MK dan FB tinggi angka surveinya.

Menurut Fauzi, dalam politik semua hal masih dan sangat mungkin terjadi karena proses komunikasi dengan seluruh calon dan kandidat masih terbangun. “Semua bisa mungkin.

Sebelum janur kuning melengkung, semuanya milik bersama,” kata Fauzi memberi perumpamaan ketika dihubungi Haluan, Senin (4/5) melalui telepon selular.

>> MK-FB hal 07

UN SISWA SMP — Sejumlah siswa mengikuti Ujian Nasional di SMP 25 Padang, Senin (4/5). Hasil pantauan, UN hari pertama di Sumbar berlangsung tertib, aman dan lancar. RIVO SEPTI ANDRIES

>> UN DI SUMBAR hal 07

Wagub Muslim Kasim Pantau UN di Tanah Datar Senin (4/5).

Dalam kunjungan tersebut ada empat sekolah yang menjadi tempat kunjungan Wagub dan rombongan di antaranya SMP 1 Batipuah, MTsN Batipuah, SMPN 3 Batusangkar dan MTsN Batusangkar.

Wagub Sumbar Muslim Kasim meyebutkan UN bukan jadi ukuran untuk kelulusan siswa, yang diper-

ADVERTORIAL

Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim berfoto bersama dengan guru MTsN Pitalah, Kabupaten Tanah Datar di sela pantauan UN SMP dan sederajat hari pertama, Senin (4/5). HUMAS

lukan bagaimana menghasilkan generasi yang berkarakter dan bermental baik serta memiliki sikap sopan santun yang tinggi.

“Pemerintah sudah melakukan segala upaya dalam mensukseskan UN dimulai dari penyediaan sarana dan prasarana sampai ke tahap persiapan guru yang profesional,” katanya.

MK mengatakan, masyarakat sangat mendukung pelaksanaan pendidikan di sumbar terbukti dengan masyarakat menyumbangkan sebahagian hartanya untuk membeli tanah yang berukuran 200 x 6 meter yang digunakan untuk jalan menuju MTsN yang ada di Batipuah.

“Harga beli untuk tanah berkisar 32 ringgit emas, bahkan ada yang menyumbang sampai 8 ringgit emas,” ungkapnya.

Dilanjutkannya pelaksanaan UN berlangsung aman dan lancar. Tidak ada kekurangan naskah ujian. “Merupakan tanggung jawab bersama, baik pemerintah maupun masyarakat harus saling bahu dalam memperoleh generasi muda yang mumpuni di

Demi Kembalikan Kejayaan Italia TURIN, HALUAN — Juventus akan menghadapi Real Madrid pada semifinal leg pertama Liga Champions Rabu (6/5) di Juventus Stadium. Juventus merupakan harapan Italia untuk mengembalikan kejayaan di Liga Champions. Untuk itu Juventus harus mampu mengalahkan Real Madrid.

Puncak

kejayaan Italia terjadi di musim 2002-03. Ketika itu, Italia berhasil menempatkan tiga wakilnya di babak semifinal, AC Milan, Inter Milan serta Juventus. Rossoneri akhirnya menjadi kampiun selepas menundukkan Bianconeri lewat adu penalti dalam duel bertajuk all-Italian final.

Namun, kejayaan Italia mulai meredup sesudahnya. Sebagaimana dikutip

USA Today, semenjak Inter menjadi kampiun tahun 2010, tidak ada lagi tim Italia yang sanggup menembus semifinal Liga Champions.

Juventus menghadapi laga ini

>> DEMI hal 07

Cristiano Ronaldo

PADANG, HALUAN — Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim (MK) didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Sumbar, Syamsulrizal dan Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Salman K. Memed melakukan pantauan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) hari pertama tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan sederajat di Kabupaten Tanah Datar,

>> TIMNAS hal 07

Evaluasi Kemendagri Pengaruhi Serapan Anggaran Sumbar PADANG, HALUAN — Evaluasi yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terhadap beberapa pos anggaran berdampak kepada serapan anggaran di Pemprov Sumbar. Akibatnya beberapa kegiatan harus dijadwal ulang.

Kepala Biro Administrasi Pembangunan dan Kerjasama Rantau, Muhammad Yani ditemui Haluan Senin (4/5) di ruangannya mengatakan, sampai saat ini evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumbar masih belum mendapat tanggapan dari Kemendagri. Kondisi ini kata M Yani turut mempengaruhi serapan anggaran ta-

www.harianhaluan.com

hun 2015.

Dilanjutkannya, secara prinsip pihaknya telah melakukan semua tahapan yang seharusnya dilakukan. Mengingat ini baru awal penganggaran, tahapan yang dilakukan baru sampai tahap perencanaan.

“Untuk realisasi pada triwulan I ini bisa dikatakan melebihi target. Seperti realisasi fisik yang ditargetkan 15 persen pada kondisi Maret terealisasi 20 persen,” terangnya.

Sementara untuk serapan anggaran triwulan I kata M Yani, juga mencapai target di angka 15 persen. “Ini secara

Redaktur: Ismet Fanany MD

>> EVALUASI hal 07

Layouter: David Fernanda

Utama

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

2

Sempat Dicuri dan Diganti Replika

Lukisan Asli Affandi Dilelang di Hongkong Kilas

SMA Batipuh Targetkan Pemondokan Siswa TANAHDATAR, HALUAN — Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri1 Batipuh Tanahdatar Elvan M.Pd meng impikan sekolah yang dipimpinnya suatu saat nanti memiliki program pemondokan siswa Program ini, kata Elvan kepada Haluan kemarin menyebutkan, program itu merupakan program yang sangat bagus. Tujuannya agar para siswanya tidak terkontaminasi dengan pengaruh luar yang terasa semakin mengancam generasi muda seperti narkoba dan budaya negatif yang berkembang saat ini.

Selain itu melalui sistim program pemondokan siswa, juga akan memudahkan pembinaan karakter para peserta didik melalui pendidikan agama disamping pendidikan umum sebagai program studi di tingkat sekolah menengah atas sehingga kedepannya tamatan SMAN 1 Batipuh ini mampu menjadi agen perubahan yang ditopang oleh daya saing yang kuat dibidang pendidikan dan agama.

Menceritakan pengalamannya saat memimpin SMAN 1 Padang Panjang, dalam membina anak anak melalui program pemondokan siswa yang diutamakan adalah kegigihan, disiplin dan menyatukan langkah antara guru dan siswa. Perhatian tenaga pendidik kepada siswa, dan penerapan disiplin serta jalin komunikasi yang inten antara sesama guru dan siswa. Jika itu dilaksanakan Insyaallah program itu berhasil. (h / one ).

JAKARTA, HALUAN — Widjaja Laksmi Kusumaningsih hanya bisa memandangi lukisan karya pelukis maestro Affandi yang palsu.

Lukisan asli yang dimiliki putri Menko Ekuin era kepemimpinan Soeharto, Prof Widjojo Nitisastro itu telah dilelang di Hong Hong dan laku terjual senilai Rp5 miliar. Sementara ia sendiri tidak pernah menjualnya.

“Lukisan yang dilelang di Hong Kong yang asli, itu milik Ibu Widjaja Laksmi Kusumaningsih. Sementara beliau

tidak pernah menjualnya, karena ternyata lukisannya dicuri dan diganti yang replika oleh pelakunya,” jelas Kasubdit

Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Fadly Widiyanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (4/5/2015).

Kanit I Subdit Kamneg Polda Metro Jaya Kompol Imran Gultom menjelaskan, pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi-saksi terkait raibnya lukisan berjudul ‘Self Portrait and His Pipe’ itu.

Pihak korban melaporkan pencurian itu pada Mei 2014, setelah anak korban, Sawitri membaca di internet soal lu-

kisan tersebut yang laku dijual senilai 420.212 USD. “Kami sudah memanggil saksi ahli yang tahu soal lukisan Affandi ini, yakni cucu Affandi bernama Selarti Venetsia,” ujar Gultom.

Berdasarkan keterangan Selarti, lukisan yang dimiliki oleh Widjaja saat ini adalah palsu. Ada banyak perbedaan antara lukisan karya Affandi yang asli dengan yang palsu. “Kalau yang asli itu, warna merah pada bagian kepala Affandi itu lebih dominan, sedangkan yang palsu malah tidak terlihat warna merahnya,” ungkapnya.

Ia menduga, pelaku pencurian meminta pelukis lain untuk membuat lukisan replika karya Affandi tersebut.

Kemudian pelaku mengganti lukisan yang asli dengan yang palsu. Selain masalah warna, perbedaan mencolok lainnya terlihat dari pipa yang dipegang Affandi. Jika lukisan asli posisi pipa ada di sebelah kanan, maka pada lukisan palsu ada di sebelah kiri.

“Kemudian dari tahun pembuatannya, yang palsu ditulis Agustus 1979, sedangkan yang asli tahun 1974,” tuturnya.

Perbedaan lainnya juga terlihat dari kanvas yang digunakan pada lukisan palsu. “Menurut cucu Affandi, lukisan asli pakai kanvas yang diproduksi sendiri oleh Affandi, sementara yang palsu sudah pabrikan punya,” imbuhnya. “Kemudian Affandi melukis lukisan itu katanya pakai tangannya sendiri, kalau yang palsu ini pakai kuas,” tambahnya.

Laksmi melalui suaminya, Emir Soendoro, telah melaporkan hilangnya lukisan asli tersebut. Lukisan tersebut sejatinya adalah milik Menko Ekuin era Presiden Soeharto, Prof Widjojo Nitisastro.

Lukisan tersebut dulu dibeli almarhum ketika berkunjung ke Yogyakarta tahun 1975 silam. Laksmi tahu betul ketika almarhum ayahnya membeli lukisan tersebut langsung dari tangan Affandi ketika dirinya berusia 20 tahun. (h/dtc)

Perti Akan Luncurkan Buku pada Milad ke 87 PADANG, HALUAN — Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) akan luncurkan buku berjudul ‘Prinsip dan Jati Diri Persatuan Tarbiyah dan Islamiyah’. Buku ini nantinya akan dikaji untuk dijadikan kurikulum dalam pengajaran Agama Islam di pesantren. Buku ini akan diluncurkan oleh Ketua MPR, Zulkifli Hasan dan Menteri Agama, Lukman Hakim Syaifudin.

Peluncuran ini nantinya akan dilakukan dalam pertemuan ulama Tarbiyah pada milad nasional ke-87 Perti di Bukittinggi 9 Mei 2015 mendatang. Selain peluncuran buku nantinya Perti juga akan mengeluarkan beberapa fatwa diantaranya, fatwa, perselingkungan, narkoba dan Islamic State Irak dan Suriah (ISIS). Ketua Perti Sumbar, H. Boy Lestari Dt Palindih didampingi Ketua Panitia Milad Nasional Perti, Ruslan Abdul Gani dalam jumpa pers Senin (4/5) di kantornya mengatakan, ada banyak rangkaian kegiatan dalam milad ke 87 Perti di Sumbar, salah satunya yang pasti ulama Perti akan memutuskan beberapa fatwa menyikapi perkembangan sosial akhir-akhir ini.

Ditambahkannya, perkembangan sosial di Indonesia akhir-akhir ini sudah mulai mengkawatirkan. Seperti perselingkungan, narkoba dan gerakan radikal yang dikenal dengan ISIS. “Untuk itu agar masyarakat tidak salah menyikapi kondisi tersebut, diperlukan sikap ulama yang jelas. Sehingga dapat menjadi acuan yang dilahirkan dalam bentuk fatwa. Jadi Perti itu benar-benar hanya berpikir tentang kemaslahatan orang banyak,” terangnya.

Keberadaan Perti selama ini kata Boy Lestari, dianggap menjadi organisasi agama yang lebih terbuka. Sehingga banyak tokoh-tokoh politik yang bergabung. “Nanti kita juga akan mengundang semua bakal calon gubernur dan bakal calon bupati/walikota di Sumbar. kita akan perkenalkan ini lah Perti,” tandasnya. Milad tersebut juga akan dihadiri oleh pengurus Perti dari 34 provinsi di Indonesia. (h/mg-isr)

TRADISI — Danlanud Padang Letkol (Pnb) M. Apon, ST, MPA saat menyiramkan air bunga sebagai tradisi penerimaan kedatangan perwira baru yang bertugas di Lanud Padang Sumatera-Barat, Selasa (4/5). PENTAK

Tradisi Siram Air Bunga Sambut Perwira Lanud PADANG, HALUAN — Danlanud Padang Letkol (Pnb) M. Apon, ST.MPA menyambut kedatangan Perwira baru dengan acara tradisi di area kolam pancing Lanud Padang, Senin (4/5). Acara tradisi penyambutan perwira ini merupakan salah satu langkah penting untuk menanamkan rasa kebanggaan kesatuan dan menjaling hubungan yang lebih solid di Lanud Padang. Usai acara tradisi dalam kesempatan yang sama juga digelar acara Wira Club.

Danlanud Padang menjelaskan, tradisi satuan penerimaan Perwira ini, hendaknya dipahami sebagai suatu upaya untuk memupuk soliditas dan juga kebersamaan sehingga dapat mendukung keberhasilan tugas pokok Lanud Padang. “Terkait dengan acara ini, selaku pribadi dan atas nama Komando, mengucapkan “selamat datang dan selamat bertugas” di Padang kepada Lettu Kal Guntoro yang menjabat sebagai Kepala Pengadaan, Lettu Kal Agus Hendrawan menjabat sebagai Kasubsi Bamin, sedangkan Letda Sus Jounton sebagai Kasubsi Fa-

Laporkan Jaksa Nakal ke Jamwas I NSTITUSI penegak hukum tak harus kebal hukum. Buktinya, hingga saat ini masih banyak oknum penegak hukum yang justru melakukan pelanggaran hukum, salah satunya oknum yang bernaung di dalam institusi kejaksaan.

Sudah menjadi rahasia umum, dalam institusi kejaksaan saja, yang notabene menjadi salah satu penegak hukum, masih ada praktik "haram" yang dilakukan untuk

www.harianhaluan.com

memuluskan suatu perkara.

Pasalnya, profesi jaksa selalu rawan dengan godaan pemerasan dan penyuapan. Mulai dari tahap penyelidikan, penyidikan, penuntutan hingga persidangan.

Mantan Kepala Kejaksaan Tinggi sumbar, Ahmad Djainuri, saat wawancara dengan wartawan tahun 2013 lalu juga sempat mengakui, kalau jaksa juga rentan berkongkalikong dengan terdakwa, hakim, dan penasihat hukum

Dari catatan Kejaksaan Tinggi Sumbar saja, pada tahun 2013 lalu tercatat sekitar 25 orang jaksa nakal yang dilaporkan ke Kejati. Laporan pengaduan masyarakat tersebut tersebar di 19 kota/kabupaten yang ada di wilayah Sumbar. Saat itu, Kejaksaan Tinggi Sumbar juga telah meminta Jaksa Agung Muda (JAM) Pengawas untuk melakukan penyelidikan terhadap laporan pengaduan masyarakat terkait jaksa nakal tersebut.Dari 25 jaksa nakal

sint,”kata Apon.

Dalam rilis Pentak Lanud Padang, disebutkan, beberapa perwira tersebut, adalah orang-orang yang pernah bertugas Lanud Padang. Karenanya, Danlanud berharap dengan pengalaman tugas selama ini akan mampu mengemban jabatan yang baru dengan sebaik-baiknya Dalam kesempatan ini, perlu diingatkan kembali bahwa seorang Perwira harus mampu sebagai motivator dan tauladan dalam menghadapi berbagai kendala dan hambatan.

Kondisi tersebut, kata Apon, janganlah dirasakan sebagai beban tetapi justru dijadikan sebagai tantangan guna membangkitkan semangat, kreasi dan inovasi dalam menguji kemampuan sebagai seorang Perwira di lingkungan TNI AU secara khusus di Lanud Padang jelasnya. Acara tradisi juga dimeriahkan hiburan orgen tunggal dan artis lokal menambah semaraknya acara itu. Hadir Dalam acara para Kadis dan seluruh Perwira Lanud Padang. (h/rel)

ini sangat banyak tersebut, satu orang terjadi di Sumbar. di antaranya telah Dari tahun 2014 tindak sesuai dengan hingga April 2015 peraturan hukum ini saja, Jaksa Agung yang berlaku.

Muda Bidang PengaBeberapa hari wasan (Jamwas) melalu, seorang pengumecat 20 orang di saha Batubara di Kota lingkungan kejakPadang juga melasaan yang terlibat porkan Kasi Pidum OLEH: penggunaan narkoba Kejari Padang ke Asisten Pengawasan HELDI SATRIA selama kurun waktu Oktober 2014 hing(Aswas) Kejati Sumga April 2015. Selain bar karena dinilai telah diperas oleh Kasi Pidum 20 orang itu, Jamwas juga telah Kejari Padang ini. Tidak hanya memecat lima jaksa yang mesampai disitu, dalam laporannya lakukan pelanggaran displin ini, Pengusaha batubara yang seperti tindak pidana korupsi bernama Budiman ini, juga dengan penyalahgunakan wememinta kepada Aswas Kejati wenang dan juga masalah abSumbar untuk segera menindak sensi kehadiran.

Jika memang di Sumbar Kasi Pidum Kejari Padang yang disebutnya sudah melakukan ada oknum jaksa nakal yang pemerasan tersebut. Jika kasus masih "bergentayangan", ada ini memang terjadi, sikap tegas baiknya pihak Kejati Sumbar pihak Kejati Sumbar sangat melakukan sikap tegas, agar dibutuhkan guna menjaga nama nama baik institusi kejaksaan baik institusi kejaksaan itu sen- tidak tercoreng oleh oknum diri, karena praktik jaksa nakal jaksa nakal itu sendiri. (*)

LUKISAN Affandi yang asli dilelang di Hongkong dan terjual Rp5 miliar. Lukisan ini adalah milik mantan Menko Ekuin zaman Soeharto yang sebelumnya dinyatakan dicuri dan diganti dengan replika. IST

Fauzi: Buruh, Petani dan Nelayan Harus Prioritas Hunian Murah PADANG, HALUAN — Bakal Calon (Balon) Gubernur Sumbar Fauzi Bahar, menyarankan agar perbankan dan pemerintah melakukan seleksi ketat kepada masyarakat yang akan mendapatkan rumah murah dalam Program program satu juta rumah, yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat. Dengan sistem seleksi yang ketat, Fauzi Bahar berharap, rumah murah yang akan dibangun pemerintah dapat memenuhi kebutuhan masyarakat miskin akan tempat tinggal, bukan menjadi ladang usaha bagi pihak-pihak yang mencari keuntungan di dalamnya.

Diungkapkan Fauzi Bahar, program rumah murah yang diluncurkan pemerintah pusat akan menjadi pembuka harapan bagi kaum buruh, nelayan dan petani untuk mendapatkan hunian yang layak. Saat ini kebanyakkan buruh, nelayan dan petani di Sumbar tak memiliki hunian yang layak. Tak jarang tinggal di kawasan kumuh.

“Perhatian khusus memang harus diberikan kepada warga yang menjalani profesi non formal, seperti petani, nelayan dan buruh. Termasuk dalam program rumah murah, yang diluncurkan pemerintah pusat. Kalangan menengah ke bawah harus jadi prioritas utama,” terang Fauzi Bahar.

Menurut Fauzi Bahar, inilah saat yang tepat, pemerintah menunjukkan sikap keberpihakkan kepada masyarakat kecil. “Jadi, kalangan menengah ke bawah itu tak merasa terpinggirkan lagi. Mereka memiliki harapan untuk bisa

Redaktur: Rakhmatul Akbar

mendapatkan hunian layak. Tak merasa dibiarkan begitu saja oleh pemerintah,” sebut Fauzi.

Sumbar, dikabarkan menerima jatah sebanyak 19.000 rumah murah, yang dibangun secara bertahap itu. Namun penempatannya masih disusun Kementrian melalui Dinas Prasarana Jalan dan Pemukiman (Disprasjlatarkim) Sumbar. Estimasi yang direncanakan, setiap kabupaten/ kota mendapatkan jatah 1.000 unit. Dikatakannya, selain perumahan subsidi tersebut, Sumbar juga mendapatkan program rehab untuk 500 unit rumah. “Penempatannya harus jelas. Kalau soal rehab rumah, pemerintah daerah harus melakukan seleksi secara khusus, agar targetnya tercapai,” ucap Fauzi Bahar, yang lama bergabung dengan Kopaska.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Penyediaan Rumah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Syarif Burhanudin, memastikan seleksi ketat bagi penerima program rumah murah. Nantinya, kreditur harus memperoleh izin dari bank. Pemerintah juga mengatur soal regulasi kepemilikan. Syarif mengatakan calon pemilik tak serta merta bisa langsung mendapatkan hak milik atas rumah tersebut.

Dengan rentang waktu yang cukup lama antara memperoleh izin kredit hingga mendapatkan hak milik diharapkan mampu mencegah calon pemilik rumah murah untuk menjual rumahnya ke pihak lain.(h/mat)

Layouter: Wide

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

3

Toko Bunda & Bunda Motor

Peduli Pendidikan Anak Nagari PAYAKUMBUH, HALUAN — Pada tahun 2015 ini, Toko Bunda dan Bunda Motor Payakumbuh, kembali menunjukkan kepeduliannya pada pendidikan anak nagari untuk Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota.

Bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota dan Kabupaten, bantuan yang diberikan kepada 77 orang. Mereka terdiri dari 73 siswa penerima beasiswa (yang merupakan peringkat kelas di masingmasing sekolah tetapi berasal

dari keluarga kurang mampu), 3 orang siswa dan 1 orang guru berprestasi di tingkat propinsi dan nasional.

Total dana bantuan kepedulian terhadap pendidikan Anak Nagari yang diberikan pada tahun ini sebesar Rp30.100.000. Dana tersebut dikumpulkan dari hasil pembayaran yang telah dilakukan konsumen sepeda motor Honda di Toko Bunda & Bunda Motor.

Untuk siswa Kabupaten Limapuluh Kota bantuan ini diserahkan pada saat upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2015 yang dilaksanakan di GOR Singa Harau Kenagarian Sarilamak Kabupaten Limapuluh Kota. Sedangkan untuk siswa Kota Payakumbuh dise-

rahkan pada saat Upacara Hari Pendidikan Nasional yang akan dilaksanakan pada tanggal 4 Mei 2015 di lapangan SMA Negeri 2 Payakumbuh.

Budhi Kurnia, ST selaku Direktur Toko Bunda & Bunda Motor mengatakan bahwa bantuan yang diberikan ini merupakan bentuk apresiasi konsumen Toko Bunda & Bunda Motor terhadap prestasi-prestasi para siswa dan guru di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. “Tujuannya agar mereka lebih semangat dalam meraih prestasi dan mengharumkan nama daerah kita. Beliau berharap bantuan yang diberikan ini bermanfaat bagi para penerima, “ kata Budhi Kurnia.

Dalam kesempatan itu,

Budi mengatakan, tidak lupa mewakili siswa-siswa penerima beasiswa mengucapkan terima kasih atas partisipasi konsumen yang turut serta mendukung program ini.

“Insya Allah program ini akan terus berlanjut kedepannya dengan dukungan semua pihak, “katanya.

Menurut beliau, pendidikan adalah tiang utama untuk memajukan sebuah daerah.

Jika ingin memajukan daerah, maka pendidikan harus berkualitas dan perlu didukung oleh semua pihak. “Untuk itu beliau mengajak kita semua untuk maju bersama dalam membantu memajukan pendidikan di Nagari kita ini, “ tegasnya. (h/nto)

BUNDA PEDULI — Walikota Payakumbuh Riza Falepi didampingi Budi Kurnia saat menyerahkan bantuan beasiswa Bunda Peduli di Payakumbuh kemarin. JONRES

Dengan Digital Akses di Darat, Laut dan Udara

Telkom Jembatani Digital Divide di Indonesia BANDUNG, HALUAN — Berdasarkan estimasi penetrasi internet household atau rumah tangga di Indonesia yang di dalamnya terdapat pengguna internetnya, masih terdapat kesenjangan yang besar. Pada tahun 2014 estimasi penetrasi berkisar antara 13% sampai dengan 71%. Angka tertinggi ditemui di Provinsi DKI Jakarta disusul Daerah Istimewa Yogyakarta, sedangkan paling rendah di Provinsi Maluku Utara dan Papua.

Kesenjangan ini akan berpengaruh kepada percepatan pembangunan di Indonesia.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh ITU (International Telecommunication Union), setiap 10% peningkatan penetrasi broadband akan memberikan 1,38% tambahan pertumbuhan PDB (Produk Domestik Bruto) di suatu Negara. Setiap peningkatan penetrasi broadband sebesar 1% akan mengurangi

pertumbuhan pengangguran sampai sebesar 8,61%.

Oleh karena itu, pada aspek layanan, Telkom mengerahkan sumber dayanya untuk meningkatkan penetrasi fixed broadband ke seluruh wilayah di Indonesia. Mengapa harus fixed broadband? Karakter fixed broadband yang mempunyai stabilitas koneksi yang lebih baik akan lebih berkontribusi positif terhadap produktivitas penggunanya.

Karakter ini yang juga memberikan kemungkinan berbagai layanan diberikan kepada pelanggan secara bundling. Layanan telepon rumah, internet kecepatan tinggi, TV interaktif dan berbagai layanan tambahan dalam satu paket.

Paket ini memberikan nilai lebih yang sangat besar bagi pelanggan, karena dengan sistem paket ini maka biaya yang dikeluarkan pelanggan akan lebih hemat. Layanan ini dikenal dengan IndiHome.

sangan layanan IndiSehingga, semakin beHome di 60 kota besar sar peluang pertumdan 100 kota kecil dan buhan fixed broadband menengah. “Saya modi Indonesia. nitor terus pergerakan Salah satu aspek pemasangan IndiHome penting berikutnya ini setiap 2 jam, jadi tidak adalah infrastruktur benar kalau ada statetelekomunikasi. Tanment bahwa Telkom hatangan penggelaran nya melayani IndiHome infrastuktur di Indodi Jakarta dan kota besar nesia cukup tinggi, karena wilayah yang terALEX J. SINAGA DIAN RACHMAWAN saja,” tegas Dian.

CEO Telkom Group sebar dalam kepualuan terbesar di dunia dengan lebih dinikmati di 60 kota besar dan Alex J.Sinaga mengatakan Pada dari 17.000 pulau, landscape 100 kota kecil dan menengah tahun 2015, ditargetkan mampu digelar jaringan transport yang bervariasi dan area rural di seluruh Indonesia.

Menurut Direktur Con- fiber optic sepanjang 75.000 yang tersebar. Telkom saat ini fokus menggelar jaringan fiber sumer Service Telkom, Dian kilometer. Jaringan fiber optic optic di seluruh wilayah Indo- Rachmawan, sudah tidak ter- ini terdiri dari jaringan kabel di nesia, bukan hanya di area bantahkan lagi bahwa Telkom darat dan jaringan kabel laut urban atau kota besar tetapi juga adalah satu-satunya operator yang menghubungkan Pulau di berbagai area sub urban dan yang peduli untuk membangun Pulau Utama. Jaringan kabel rural. Hal ini sejalan dengan jaringan dan menyediakan laya- laut Jawa-Sumatera-Kalimansemangat pembangunan saat ini nan bagi seluruh penjuru tan (Jasuka) yang dibangun yang mengedepankan peme- NKRI. “IndiHome tidak di- Telkom merupakan salah satu rataan di seluruh wilayah Indo- batasi hanya di Jakarta atau jalur kabel laut terpanjang di nesia. Pemerataan infrastruktur Jawa saja, tapi seluruh pelosok dunia. Jalur kabel laut ini ini sekarang memungkinkan Indonesia. Hal ini terbukti terdiri empat kanal 40G delayanan IndiHome dapat dengan tersebarnya pema- ngan kapasitas daya tampung

PENYERAHAN beasiswa kepada mahasiswa berprestasi Akbid Puteri Andalas Padang oleh Pengurus Yayasan Puteri Andalas.

hingga 16 kali lipat dari jalur konvensional. Pengembangan jalur Jawa-Sumatera-Kalimantan ini merupakan bagian dari Indonesia Digital Network yang menargetkan 90% wilayah kota dan kabupaten di Indonesia terkoneksi broadband. Telkom membagi enam kawasan pembangunan ring, yaitu Ring Sumatera, Ring Jawa, Ring Kalimantan, Ring Sulawesi dan Maluku Utara, Ring Bali dan Nusa Tenggara dan Ring Kepulauan Maluku dan Papua.

Selain di darat dan laut, koneksi melalui udara juga terus dikembangkan Telkom melalui anak usahanya, Telkomsel. Jaringan Telkomsel menjangkau semua kota/kabupaten di Indonesia. Saat ini Telkomsel juga memperluas cakupan layanan 4G LTE (Long Term Evolution) yang merupakan teknologi tercanggih dalam telekomunikasi seluler di Indonesia. Jaringan 4G LTE akan memudahkan pengguna dalam mengakses beragam aktivitas

FOTO bersama mahasiswa dengan Perwakilan Kopertis Wilayah X, IBI, Pengurus Yayasan Puteri Andalas, Direktur Akbid Puteri Andalas Padang beserta civitas akademika .

Akbid Puteri Andalas Siap Lahirkan Bidan Profesional YANDRI, SH, MH Kabag Umum Kopertis Wilayah X

NS. ZARNI ZAMZAHAR, S.KEP, MARS Pengurus Yayasan Puteri Andalas

Akademi Kebidanan Puteri Andalas melaksanakan acara ucap janji dan peresmian pemasangan uniform bagi 34 orang mahasiswanya di Gedung Sasana Karya Korem 032 Wirabraja, Padang, Jumat (1/5).

PEMASANGAN cap oleh Direktur Akbid Puteri Andalas Padang Defi Yulita, S.SiT, M.Biomed

www.harianhaluan.com

Mahasiswa tingkat pertama yang mengikuti ucap janji ini merupakan angkatan VIII tahun 2014/2015 yang dihadiri oleh Kopertis Wilayah X yang diwakili Kabag Umum Yandri, SH,MH, Ikatan Bidan Indonesia Provinsi Sumbar, para orang tua mahasiswa dan undangan lainnya.

Ketua Yayasan Puteri Andalas Padang yang diwakili Ns. Zarni Zam-

online, seperti video streaming dan musik dengan kualitas yang lebih baik dan lebih efisien.

L ayanan Telkomsel 4G LTE menggunakan frekuensi 900 MHz dengan lebar pita sebesar 5 MHz sehingga mampu memberikan kecepatan data akses mencapai 36 Mbps.

Frekuensi yang digunakan Telkomsel mempunyai daya pancar yang lebih besar sehingga penetrasi sinyalnya dapat menjangkau sampai ke dalam gedung atau rumah di area perkotaan dan menjangkau area yang jauh di luar area urban. Saat ini jaringan Telkomsel 4G LTE yang mencakup lebih dari 80% Jakarta dan hampir 100% kota Bandung. Telkomsel 4G LTE juga telah hadir di Surabaya, Medan dan Bali. Pada tahun 2019 ditargetkan Telkomsel meluaskan layanan 4G LTE hingga ke 22 provinsi di seluruh Indonesia. (h/djamalis)

zahar, S.Kep, MARS dalam sambutannya mengatakan Akbid Puteri Andalas terus menghasilkan tenaga kesehatan yang profesional. Hal ini sesuai dengan ide awal ketika Akbid ini didirikan. Sekilas tentang Yayasan Puteri Andalas Zarni menyatakan Akbid ini didirikan pada 24 Desember 2005 lalu. Lahirnya Akbid ini dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga

DEFI YULITA, S.SIT, M.BIOMED Direktur Akbid Puteri Andalas Padang

kesehatan di tengah masyarakat.

“Kini Akbid ini telah terakreditasi dan sedang mempersiapkan diri untuk proses reakreditasi. Untuk peningkatan kualitas mahasiswa kami selalu melengkapi sarana dan prasarana pembelajaran, baik fisik maupun sumber daya manusia khususnya dosen,” ucap Zarni.

Sementara itu menurut Koodinator Kopertis yang diwakili oleh Kabag Umum Yandri,SH,MH Akbid Puteri Andalas sudah melengkapi sarana dan prasarana yang baik bagi mahasiswanya, sehingga selalu dipercaya. Ia sendiri mengatakan, ada empat kriteria perguruan tinggi dikatakan sehat.

Yaitu, tidak pernah berkonflik, memiliki sarana dan prasarana yang baik, mempunyai dosen yang mencukupi dan handal di bidangnya, dan prodi sudah terakreditasi.

“Untuk kriteria ini sudah dipenuhi oleh Akbid Puteri Andalas. Kami juga mengharapkan Akbid ini bisa terus meningkatkan akreditasi dan kerjasama dengan mitra seperti Rumah Sakit, Puskesmas, dan lainnya,” ucapnya.

Direktur Akbid Puteri Andalas Defi Yulita, S.SiT, M.Biomed mengatakan, dengan telah dilaksanakannya kegiatan ini, menandakan mahasiswa ini siap untuk melaksanakan praktek baik itu di rumah sakit, Puskesmas maupun praktek bidan mandiri.

“Hasil evaluasi mahasiswa yang sudah menempuh pendidikan selama satu semester ini memperlihatkan hasil yang bagus. Kami memberikan beasiswa kepada mahasiswa dengan indeks prestasi tertinggi,” ucap Defi.

Tiga orang mahasiswa terbaik tersebut meraih IP 3,59 atas nama Viola Okta Yusenda, IP 3,39 oleh Winda Astuti dan Nurul Hatika Putri sebagai mahasiswa terbaik ketiga.

Diharapkan mahasiswa dapat terus belajar, sehingga mereka memiliki kompetensi yang tinggi, memiliki kemampuan yang baik.

Dengan begitu, mereka dapat menjadi calon bidan cerdas dan profesional sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya kesehatan ibu, anak dan kesehatan reproduksi sesuai dengan visi dan misi Akbid Puteri Andalas Padang. ***

Redaktur: Atviarni

Layouter: Syamsul HIdayat

3

Ekonomi dan Bisnis

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

44

TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata Uang

Nilai

Kurs Jual

Kurs Beli

AUD BND CAD CHF DKK EUR GBP HKD JPY NOK NZD PGK SEK SGD THB USD

1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 100.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

10,324.55 9,777.27 10,647.34 14,227.30 2,020.11 15,038.74 20,376.01 1,708.86 11,199.63 1,749.87 9,967.94 5,139.74 1,574.82 9,777.27 406.78 13,257.00

9,538.40 9,037.75 9,838.66 13,148.47 1,867.45 13,901.89 18,831.65 1,579.92 10,350.45 1,617.23 9,213.59 4,498.32 1,455.32 9,037.75 375.87 12,257.00

Sumber : Bank Indonesia Senin (4/5)

TABEL HARGA BAHAN POKOK KOMODITAS

HARGA

Cabai merah Cabai Rawit bawang merah

Rp18.000/kg Rp18.000/kg Rp18.000/kg

cabai hijau bawang putih kentang

Rp18.000/kg Rp15.000/kg Rp7.000/kg

tomat gula pasir

Rp14.000/kg Rp12.000/kg

minyak goreng tepung terigu ikan tongkol

Rp12.000/kg Rp9.000/kg Rp40.000/kg

daging

Rp95.000/kg

Sumber : Pedagang Pasar Raya Padang Senin (04/05)

Harga Emas Stabil PADANG, HALUAN — Bagi Anda yang ingin berinvestasi dengan perhiasan atau emas batangan, saatnya bergegas mulai sekarang. Pasalnya, harga emas saat ini masih stabil dengan harga normal.

Pantauan Haluan, Senin (4/5) di Toko Emas Murni Pasar Raya Padang, untuk harga emas murni (batangan) masih stabil bertahan dari pekan ke pekan dengan harga Rp1.235.000 per batangnya.

Demikian juga dengan harga emas perhiasan 24 karat dasar bertahan dengan harga Rp1.180.000 per mas dan emas perhiasan 24 karat yang sudah jadi (tambah upah) dengan harga Rp1.250.000 (tergantung model perhiasan).

Karyawan Toko Emas Murni, Habibi mengatakan bahwa, saat ini harga emas masih stabil dan tidak banyak perubahan dan terus mengikuti harga emas dunia. “Harga emas sewaktuwaktu dapat berubah,” terangnya.

Sementara itu, untuk harga emas 22 karat (gram) 70 persen berkisar dengan harga Rp425.000 per gram dan emas perhiasan 75 persen kisaran harga Rp470.000 per gram.

Dilanjutkan Habibi, untuk transaksi jual beli di Toko Emas Murni tersebut, lebih dominan pada awal bulan pengunjung berinvestasi dengan membeli emas batangan ataupun perhiasan.

Jika dibandingkan antara pembeli dan yang menjual, lebih dominan saat ini konsumen yang membeli emas dari pada menjual.

“Sebenarnya antara pembeli dan penjual emas bisa sama setiap harinya. Namun jika pada awal bulan sedikit lebih banyak yang membeli emas untuk berinvestasi,” katanya. (h/mg-win)

www.harianhaluan.com

Harga TBS Sawit Terus Melorot PAINAN, HALUAN— Harga tandan buah segar (TBS) sawit, terus melorot menjadi Rp680 per kilogram di tingkat petani di Pessel. Memburuknya harga TBS sudah terpantau semenjak kenaikan BBM beberapa pekan lalu.

Bahkan sepekan terakhir terjadi empat kali penurunan harga.

Diprediksi harga akn memburuk hingga bulan puasa dan lebaran mendatang.

Ijal (57) petani sawit di Kambang Harapan Senin (3/ 5) menyebutkan, ia menjual sawit seharga Rp660 per kilogram kepada tauke. Harga itu bahkan cenderung alami penurunan semenjak seminggu terakhir.

Pihak tauke sawit telah menjelaskan alasan turunnya harga sawit tersebut. Salah satu penyebabnya adalah tingginya biaya angkut ke pabrik.

Bahkan TBS menumpuk di gudang penyimpanan selama berhari-hari.

“Alasan selanjutnya adalah produksi sawit milik perusahaan dan masyarakat bulan ini melimpah. Di pabrik truk pengangkut sawit antri untuk dapat membongkar buah. Namun akibat terpaksa sawitnya tersebut dijual dengan harga rendah, jika tidak maka buah akan jatuh dan membusuk,” katanya.

Sementara Buyung Tunas (60) warga setempat menyebutkan, ia harus menjual sawit dengan harga Rp670 per kilogram. “Kalau tauke tidak mau membeli dengan harga seperti itu saya tidak jual. Biarlah buah sawit itu jatuh sendiri dari batangnya,” katnya.

Ia mengaku, dengan menjual sawit seharga Rp670, ia tetap tidak memperoleh keuntungan. Hasil sawitnya hanya cukup untuk biaya pemeliharaan saja. Kepadanya touke menjelaskan, semakin dekat suatu kawasan dari pabrik Sementara, Pirok (35) salah seorang tauke pengumpul menyebutkan, harga buah sawit di perusahaan memang sedang anjlok, maka terpaksa ditingkat petani harga swit juga diturunkan. Sepenkan terakhir harga sawit mengalami penurunan sebanyak empat kali, meski penurunannya hanya Rp30 namun sangat berpengaruh pada harga di tingkat petani. Biasanya penurrunan harga ini akan berlangsung hingga selepas lebaran.

“Dengan membeli Rp670, keuntungan yang diperoleh hanya cukup untuk biaya operasonal. Sawit yang dibeli dari petani, nanti saya jual pula ke tauke induk semang, jadi keuntungan sangat tipis,” katanya.

Selanjutnya Koperasi petani sawit yang ada di Kambang dan kawasan sekitarnya hingga kini belum mampu memecahkan persoalan anjloknya harga sawit.

Harga sawit yang cenderung rendah ditengarai juga pengaruh mutu bibit yang rendah. Kualitas TBS yang

SAWIT — Tauke sawit sedang menimbang TBS petani di Pessel.

hasil kebun petani Pessel umumnya tergolong pada kelas batu dan banci.

Terkait dengan bibit sawit yang ditanam warga di Pessel Kepala Dianas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pessel Afrizon Nazar menyebutkan, sulit memang memantau asal usul bibit sawit yang ditanam petani daerah itu.

Inflasi April 0,36 Persen JAKARTA, HALUAN — Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi pada April 2015 sebesar 0,36 persen. Indeks harga konsumen tahun kalender (JanuariApril) mengalami deflasi 0,08 persen. Inflasi April tahun ke tahun (year on year) sebesar 6,79 persen, sedangkan inflasi komponen inti sebesar 0,24 persen dan inflasi komponen inti tahun ke tahun sebesar 5,04 persen.

Kepala BPS Suryamin menuturkan, kelompok bahan makanan mengalami deflasi sebesar 0,79 persen, dengan andil sebesar 0,15 persen. “Ini karena terjadi penurunan harga beras karena panen besar April. Harga beras turun, andilnya minus 0,2 persen,” ucap Suryamin dalam paparan Senin (4/5).

Kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan

tembakau mengalami inflasi sebesar 0,5 persen, dengan andil 0,08 persen. Terjadi kenaikan harga tertinggi pada komoditas gula pasir dengan andil 0,02 persen. Kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar mengalami inflasi sebesar 0,22 persen, dengan andil 0,06 persen.

Kenaikan harga elpiji tabung 12 kilogram memberikan andil tertinggi, sementara tarif listrik menyumbang deflasi dengan andil 0,01 persen. Kelompok sandang mengalami inflasi 0,24 persen, dengan andil 0,01 persen, sedangkan kelompok kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,38 persen dengan andil 0,02 persen.

Kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga mengalami inflasi 0,05 persen, dengan andil 0,01 persen.

Sementara itu, kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mengalami inflasi paling tinggi 1,8 persen, dengan andil 0,33 persen.

“Ini memang dampak dari kenaikan harga BBM pada akhir Maret 2015,” kata Suryamin.

Lebih lanjut Suryamin mengatakan, inflasi pada harga yang diatur pemerintah paling tinggi sebesar 1,88 persen, meksi komoditas harga bergejolak mengalami deflasi 0,91 persen. Komponen energi mengalami inflasi tinggi 2,71 persen.

Suryamin menambahkan, inflasi tertinggi terjadi di Tual sebesar 1,31 persen.

Sedangkan inflasi terendah terjadi di Cilacap sebesar 0,02 persen. Deflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 0,69 persen. (h/kcm)

“Bibit yang ditanam bahkan juga ada yang berasal dari buah yang jatuh lalu tumbuh. Tanaman sepertiini banyak yang dirawat petani.Jika ini yang terjadi maka dipastikan mutu TBSnya kurang bagus,” kata Afrizon Nazar.

Disebutkannya, untuk menghasilkan TBS super atau kualitas dura, maka asal usul

bibit yang ditanam harus dari pengelola bibit yang terakreditasi. Dan tentu untuk mendapatkannya perlu prosedur yang harus diikuti petani.

“Jadi agar petani tidak merugi,kami menyarankan tanamlah sawit darib ibit yang jelas dan telah melalui proses pembibitan sesuai dengan aturan,” katanya lagi.(h/har)

Telkomsel Raup Rp410 Miliar dari Digital Service JAKARTA, HALUAN — Telkomsel mampu meraup Rp410 miliar dari layanan Digital Services sepanjang kuartal I 2015.

Angka ini naik 31,1 persen dibandingkan periode sama tahun 2014 sebesar Rp312,74 miliar.

Layanan ini terus menunjukkan peningkatan seiring layanan mobile broadband terus tumbuh.

D i r e k t u r U t a m a Te l k o m s e l R i r i e k Ad r i a n s y a h mengatakan, kalau dilihat dari Bisnis Digital yang kombinasi layanan dan konektifitas, di kuartal I 2015 pendapatannya sebesar Rp4,622 triliun naik 37,4 persen dibandingkan periode sama 2014 lalu sebesar Rp3,36 triliun.

“L ayanan digital milik Telkomsel yang ditawarkan ke pelanggan diantaranya musik, games dan video, Mobile Advertising, Machine to machine (M2M), serta Mobile Payment seperti T-Cash,” Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah di Jakarta, Senin (4/5).

Telkomsel sendiri sepanjang kuartal I 2015 berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp17,142 triliun. Raihan omzet itu naik 12,1% dibandingkan periode kuartal I 2014 sebesar Rp15,289 triliun.

Penopang utama pendapatan masih dari layanan suara sebesar Rp8,321 triliun dan SMS sekitar Rp3,201 triliun. (h/trn)

Redaktur: Atviarni

Layouter: Rahmi

Opini

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Tajuk

5

Aturan Baru Pilkada

Peluang Memperoleh Kepala Daerah Terbaik

Januari-April, 93 Kebakaran di Padang

A

NGKA kebakaran di Kota Padang terbilang tinggi.

Nyaris setiap hari terjadi kebakaran. Dari Januari hingga April 2015 atau selama 120 hari, terjadi 93 kasus kebakaran. Artinya hampir setiap hari terjadi kebakaran. Januari terjadi 20 kasus kebakaran, Februari 22 kasus, Maret 25 kasus dan April 26 kasus.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Dedi Henidal mengungkapkan hubungan arus pendek listrik merupakan faktor utama penyebab kebakaran.

Berikutnya kompor meledak jadi faktor penyebab kedua.

Sepanjang tahun 2014, dari 344 kasus kebakaran yang terjadi, 208 kasus disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik dan 24 kasus disebabkan kompor meledak.

Dengan fakta di atas berrati warga Kota Padang hampir setiap hari mendengar sirine mobil pemadam kebakaran dan melihat kendaraan bercat merah itu melaju kencang di jalan raya menuju lokasi kebakaran. Si jago merah memang nyaris setiap hari mengamuk di kota bengkuang. Objek yang terbakar beragam, seperti rumah toko (ruko), toko, rumah, kantor, bengkel, gudang, rumah makan dan lain sebagainya.

Setiap peristiwa kebakaran selalu saja meninggalkan duka bagi para korban. Di samping kehilangan harta benda dan dokumen-dokumen berharga seperti ijazah, sertifikat rumah, sertifikat tanah, piagam, penghargaan, paspor, BPKB, STNK, SIM dan lainnya, terkadang korban juga kehilangan anggota keluar ganya, karena tewas terbakar. Tidak semua orang bisa menerima musibah kebakaran dengan hati sabar. Sebagian ada yang depresi, stress bahkan gelap mata dan mengambil langkah-langkah yang merugikan dirinya.

Fakta tingginya intensitas kejadian kebakaran di Kota Padang mesti dapat perhatian khusus dari BPBD dan Damkar Kota Padang. Termasuk bagi Walikota-Wakil Walikota Padang Mahyeldi-Emzalmi. Pertanyaan penting yang menjadi PR bersama adalah “Mengapa sangat mudah terjadi kebakaran di Kota Padang?”

Penyebabnya memang macam-macam, ada karena korsleting listrik, kompor meledak, lilin, api las, membakar sampah dan lain sebagainya. Namun kok bisa sesering itu kasus peristiwa kebakaran terjadi di Kota Padang? Apakah karena masyarakatnya ceroboh, suka main api dan sebagainya.

Karena korsleting listrik menjadi penyebab utama kebakaran di Kota Padang, maka pihak-pihak yang terkait dengan perihal kelistrikan perlu memberikan perhatian serius atau bahkan ikut bertanggung jawab atas banyaknya kejadian kebakaran yang dipicu masalah kelistrikan. Meskipun jaringan listrik setelah meteran bukan lagi tanggung jawab PLN, tapi perusahaan itu tidak bisa lepas tangan begitu saja.

Perlu kiranya PLN memberikan pembinaan kepada relasinya untuk melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik dan benar. Seperti konsuil, PPLN, biro listrik dan lainnya.

Jika memang jaringan listrik di rumah-rumah penduduk, kantor, ruko sudah lebih dari 10 tahun umurnya dan menurut ketentuannya harus diganti, atau diremajakan.

Selain persoalan usia jaringan listrik, standarisasi kualitas bahan kelistrikan dan maintenancenya juga tak boleh diacuhkan begitu saja.

Tentu saja warga Kota Padang tidak ingin setiap hari ada saja kebakaran. Hari ini di daerah A, besok di sector B, C dan begitu seterusnya. Kerugian korban juga perlu ditekan seminim-minimnya. Caranya adalah dengan memaksimalkan mutu layanan mobil pemadam kebakaran. Peremajaan mobil damkar juga sangat penting dilakukan. Gunanya, agar fungsi mobil pemadaman kebakaran bisa optimal. Mitigasi terhadap korsleting listrik juga perlu diberikan kepada masyarakat, sehingga ketika musibah itu datang nilai kerugian materi dan materi bahkan nyawa juga bisa diminimalisir. **

ILUSTRASI

HALUANISME

ARI berganti minggu, minggu berganti bulan, tak terasa tahapan-tahapan Pilkada akan segera dilalui oleh 13 daerah di Sumatera Barat dan 541 daerah otonomi di Indonesia yang akan melaksanakan Pilkada serentak sesuai aturan main yang ditetapkan dalam Undang-Undang No.8/2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota.

Situasi politik di daerah yang semula terkesan “adem ayem” mulai sedikit menghangat. Mereka yang sudah lama menaruh hasrat dan keinginan ikut serta Pilkada, namun selama ini terkesan malu-malu mensosialisasikan diri akibat terkendala oleh sistim yang berlaku selama ini, mulai unjuk diri, berbondongbondong mendaftarkan diri ke partai peserta Pilkada. Adanya aturan baru Pilkada telah memberi secercah harapan bagi munculnya tokoh-tokoh wajah baru sebagai figur calon peserta Pilkada.

Bila pada Pilkada yang lalulalu, calon peserta dari awalawal telah menyerah karena kepadanya akan dibebani biaya kompanye yang tidak ringan, maka sekarang biaya itu telah ditanggung oleh Pemerintah. Bila selama ini peluang peserta Pilkada lebih banyak dari kalangan keluarga petahana, maka sekarang keluaga kepala daerah yang menjabat dan mau berakhir masa jabatannya segaris ke atas maupun ke samping sudah tidak diperkenankan lagi ikut serta Pilkada, kecuali menunggu lima tahun lagi. Oleh karena itu terbuka peluang dan kesempatan bagi calon-calon “wajah baru” yang berkualitas untuk maju dalam Pilkada Serentak 9 Desember 2015 mendatang.

Namun masih ada yang mengganjal dan menjadi persoalan, yang membuat figurefigur “wajah baru” calon peserta Pilkada yang memiliki potensi besar dalam merobah daerah ke arah yang lebih maju tersebut kemudian berguguran di perjalanan. Pertama, karena masih terdapatnya kecendrungan di partai politik, bahwa kader terbaik partai adalah pimpinan partai, dan merupakan figure yang paling pas untuk menjadi kepala daerah, meskipun sudah dibuktikan bahwa dalil ini sudah tidak relevan lagi dipertahankan, karena Presiden Jokowi, dan beberapa kepala daerah yang sukses dan populer saat itu ternyata bukanlah dari pimpinan partai, tapi diusung oleh partai karena melihat potensi

H

Tata Ulang Penempatan Guru Jangan pilih kasih Fauzi: MK-FB Mungkin Saja Mungkin menang, mungkin pula kalah

PEMBERITAHUAN

yang dimiliki oleh individu tersebut dalam memimpin daerah.

Kedua, peluang memperoleh figure calon kepada daerah yang berkualitas tersebut juga akan sirna, bilamana figurefigur “wajah baru” yang potensial tersebut disuguhkan oleh partai politik “mahar politik” atau “alas tapak” yang tidak wajar karena saking tingginya.

Pengalaman buruk masa lalu telah mengajarkan kita bagaimana kemudian kepala daerah terpilih tidak lagi serius untuk memajukan daerahnya, tapi berorientasi mengembalikan “biaya politik” yang telah dikeluarkan. Akibatnya kon-

tersebut. Karena sejatinya yang ingin dipertaruhkan di Pilkada tersebut bukanlah sekedar gengsi dan harga diri, akan tetapi bagaimana agar kondisi daerah dan masyarakat yang dipimpin lebih baik dan mengalami kemajuan yang signifikan dalam lima tahun mendatang.

Selanjutnya, diharapkan partai politik tidak terbelenggu dengan cara dan praktek transaksional Pilkada di masa lalu, dalam artian menjatuhkan pilihan yang diusung kepada siapa yang berani membayar mahal, atau di tengah-tengah masyarakat biasa disebut dengan istilah “panen lima tahunan partai politik”. Hal ini

ta Pilkada melihat secara serius kondisi daerah dan masyarakatnya, mempertajam visi dan misinya selaku kepala daerah. Karena hal ini sepertinya sesuatu yang nyaris terabaikan saat ini. Seorang teman menyatakan “Buat apa visi misi, itu mah gampang, yang terpenting gimana caranya jadi dulu”. Ini suatu gambaran betapa dangkalnya masyarakat memaknai Pilkada. Hanya sebatas pertarungan menang kalah kandidat, bukan mempertaruhkan kondisi masyarakat dan daerah ini lima tahun lagi seperti apa? Dan dua puluh lima tahun lagi bagaimana nasipnya?

Cukuplah mengambil pelajaran dari masa lalu, jangan mau menjadi keledai dungu yang terperosok di lobang yang sama untuk kedua kalinya. Ada baiknya masyarakat memiliki daya tawar, sejauh mana para calon peserta Pilkada memiliki komitmen dan konsepkonsep solutif dan kongkrit dalam mengatasi berbagai problematika daerah. Sehingga masyarakat pemilih dalam hal ini bukan sekedar obyek yang mengantarkan seorang kandidat pada tumpuk kekuasaan, tapi justru sebaliknya sebagai subyek yang menentukan bagaimana masa depan daerah yang diinginkan, dan si-

tentu sesuatu yang tidak diharapkan, dan disesali bila terjadi. Karena harapan perubahan daerah dan masyarakat ke arah yang lebih baik, tentu hanya akan terhenti dalam wacana dan impian. Mustahil akan tercapai!

Sedangkan kepada calon perserta Pilkada, dengan adanya ketentuan baru ini, juga diharapkan berupaya meninggalkan pengalaman buruk Pilkada di masa lalu yang sarat dengan money politic atau politik uang. Diharapkan masing-masing menunjukkan kepada publik bahwa dirinya memiliki kapabilitas dan kredibilitas yang baik, bukan maju berdasarkan keuangan, popularitas dan hubungan-hubungan nepotik.

Sudah saatnya calon peser-

Adapun kepada segenap masyarakat pemilih, diharapkan menjadi pemilih yang cerdas, tidak lagi menjatuhkan pilihan berdasarkan keuntungan singkat yang didapatkan hari ini, apalagi memilih berdasarkan respon “serangan fajar”, sehingga dengan uang yang kecil dan tidak berkah tersebut (katakanlah Rp.50.000,- atau Rp. 100.000,) kemudian dampaknya 5 tahun dirasakan. Tidak ada kemajuan masyarakat dan daerah yang signifikan, justru dari segi keuangan defisit dan kesejahtraan yang dicita-citakan semakin jauh.

Di samping itu masyarakat pemilih juga dituntut harus kritis, tidak terbuai dengan janji-janji manis yang dalam logika tak kan mungkin terwujud.

apa yang dianggap tepat untuk dijadikan pemimpin dalam mencapai tujuan daerah yang diinginkan tersebut.

Pada akhirnya, meskipun kebijakan baru Pilkada Serentak sudah ditetapkan dan aturan baru Pilkada sudah disiapkan, namun semua berpulang pada partai politik peserta Pilkada, pada kandidat calon peserta Pilkada, dan segenap masyarakat pemilih dalam Pilkada, apakah aturan dan sistim baru Pilkada ini akan diterapkan dengan konsisten atau tidak di lapangan. Semoga Pilkada yang akan kita jalani ini tidak hanya berganti nama, akan tetapi diwujudkan secara nyata, sehingga kepala daerah yang berkualitas dan bertanggung jawab dalam memimpin dan mengelola daerah selama lima tahun mendatang kita dapatkan.

OLEH: HIKMAT ISRAR Kandidat Doktor Kebijakan Publik, UNPAS Bandung

disi daerah semakin terpuruk dan kepala daerah itu sendiri kemudian banyak tersangkut perkara korupsi yang berujung di meja hijau dan penjara.

Disadari, partai politik adalah penentu penuh calon kepala daerah tanpa bisa diintervensi oleh siapa pun. Oleh karena itu kesadaran dan hati nurani pimpinan partai politik dalam menetapkan siapa yang akan mereka usung dalam Pilkada Serentak ini sangatlah penting dalam membawa perubahan Pilkada ke arah yang lebih baik. Diperlukan adanya jiwa besar dan keikhlasan dari pimpinan partai politik di daerah untuk menahan diri tidak maju, bilamana memang dalam realitanya ada figur lain di luar partai yang lebih baik untuk diusung oleh partai

Minta Tambahan Bus Trans Padang KEPADA YTH, Pak Walikota dan Dishub Padang, kapan akan ada penambahan bus trans padang, karena bus trans padang yang ada sekarang menunggunya lama sekali sehingga lamban sampai tujuan.

085211332*** Jawab:

Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat.

Terima kasih

Terbit Sejak 1948 Pendiri: H. Kasoema Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group).

SIUPP No 014.SK.Menpen.

SIUPP A.7 1985 Tanggal 19 November 1985 www.harianhaluan.com

CEO: H. Basrizal Koto Pemimpin Umum/Penanggungjawab: Zul Effendi Pemimpin Redaksi: Yon Erizon Wakil Pemimpin Perusahaan: David Ramadian Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD Rakhmatul Akbar Koordinator Minggu: Afrianita Koordinator Liputan: Devi Diany Kabag Produksi: Mai Hendri

Kepala Dishub Kota Padang Rudy Rinaldy Insya allah, hari selasa (5/5) saya akan ke Jakarta tepatnya di Kementerian Perhubungan, untuk meminta penambahan bus trans padang, namun jumlahnya tergantung yang dikasih pemerintah pusat. Semoga saja, penambahan yang diberikan pemerintah pusat mencukupi harapan masyarakat.

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Rakhmatul Akbar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Nasrizal. Asisten Redaktur: Ade Budi Kurniati, Heldi Satria, Rahmadhani.

Reporter Padang: Parwis Nst, Rivo Septi Andreas, Osniwati Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala), Haswandi, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Dadang Pasaman: Icol Dianto, Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Ryan Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Ferry Maulana Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir (non aktif), Gusmizar, Pesisir Selatan : M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Alfian, Marnus Chaniago, Eri Satri Solok Selatan: Holly Adib, Sawahlunto:

Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Moralis, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha: Kabag Iklan: Yunasbi, Kabag Sirkulasi: Nofriza, Kabag Keuangan: Gustirahmita, Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, Habli, Wide Ilyas, HRD: Mista Sonya, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh , Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com,

redaksi_haluan@yahoo.com,website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/ Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103. 00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Ilham Taufiq

6 Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Yayasan Alfitrah Majukan Pendidikan di Pasbar UJUNG GADING, HALUAN—Yayasan Alfitrah yang berada di Jalan Almahera no 3 Ujunggadiang bertekad untuk terus tampil memajukan dunia pendidikan khususnya untuk Pasaman Barat.

Sebagai upaya tersebut pihak yayasan bekerjasama dengan Yayasan Darul Himah Pasaman Barat (Pasbar) memantapkan sekolah Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar (SD) Islam Terpadu.

Ketua Yayasan Alfitrah Ujunggadiang, Drs. Hachyar Hasibuan, S.Pd mengatakan, TK dan SD yayasannya akan memajukan pendidikan di Pasbar. Karena yayasannya akan memberikan pengetahuan umum dan agama, seperti yang dijalankan SMP IT dan SMA IT yang berada di Simpang Tigo Kecamatan Luhak Nan Duo. “Kita akan terus memaksimalkan lembaga ini. Sehingga anak didik yang tamat dari sekolah kita berkwalitas”, sebutnya.

Baginya, selain memantapkan proses ajar mengajar.

Mereka juga peduli terhadap masyarakat sekitar. Bukatinya yayasan setempat telah memiliki perpustakaan, yang bernama taman ilmu.

Taman itu tersebut bisa dimanfaatkan keluarga besar sekolah dan juga masyarakat umum. Baik menimba ilmu yang bersefat umum dan agama.

Karena, di pustaka itu disediakan buku-buku agama, buku bidang kesehatan, pertanian, perkebunan dan hal-hal lain untuk kemajuan masyarakat. Termasuh menyediakan satu eksemplar koran Singgalang, setiap harinya.

Untuk penutupan tahun ajaran 2015 lanjutnya, pihak yayasan akan mengadakan pesta taman, sekaligus penyerahan ijazah dan mempertontonkan kebolehan anakanak TK Islam Terpadu binaan yayasan.(h/dka)

Lintas Nagari

HARDIKNAS — Sekda Pasbar, H. Yasri Uripsyah, Kadis Pendidikan, Lutfi foto bersama dengan jajaran Muspida Pasaman Barat usai mengikuti upacara Hardiknas kemarin. ANDIKA

Peringatan Hardiknas

PendidikanTanggungJawabBersama PASBAR, HALUAN — Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat kemarin (4/5) melaksanakan upacara peringatakan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman kantor bupati setempat.

KEPALA Sekolah SMKN I Lembah Melintang Drs Marimus M.Pd (berdasi) menyumbangkan suara emasnya, sementara Kasi Teknis Zulfani Lubis menunjukan seni bergoyannya dihadapan para siswa saat perpisahan siswa di SMKN I Lembah Melintang. ANDIKA

SMKN I Lembah Melintang Siap Jadi Rujukan UJUNG GADING, HALUAN— SMKN I Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Jurusan Teknologi Komputer Jaringan (TKJ) menjadi target dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk dijadikan sekolah rujukan. “Ini merupakan program Direktorat Pembinaan SMK pada tahun 2015 dalam pengembangan dan pembinaan sekolah yang berpotensi yang dikembangkan menjadi sekolah percontohan. Apabila lolos persentase penilaian, maka SMKN jurusan TKJ akan dijadikan sekolah rujukan” ujar Kepala SMKN I Lembah Melintang Drs Marimus M.Pd usai melaksanakan perpisahan, Sabtu (18/4) Dikatakan Marimus, sesuai undangan yang diterimanya dari Kemendikbud, kegiatan ini biasa disebutSchool Development Plan (SDP) diikuti oleh 800 sekolah seIndonesia yang akan dilangsungkan di Hotel Best Western Horiston, Jakarta Utara, April nanti. “Insyallah SMKN I ini lolos persentase penilaian, maka sekolah kami bisa menjadi sekolah rujukan/percontohan di Pasbar. Kita juga akan bersaing dengan 800 sekolah se-Indonesia agar bisa lulus persentase penilaian,” ungkapnya.

Disamping itu katanya, Kemendikbud juga turut mengundang kepala sekolah di seluruh Indonesia, khususnya sekolah berpotensi menjadi sekolah rujukan. Dalam kesempatan itu, masing-masing kepala sekolah berlombalomba untuk mempresentasikan dan mempromosikan sekolahnya dihadapan tim penilai dari Kemendikbud. “Jika SMKN I lolos menjadi sekolah rujukan/percontohan, itu bisa menaikkan citra sekolah, meningkatkan kompetensi siswa, dan lulusan bisa tersertifikasi untuk bersaing dikancah global.

Kemudian kita juga menginginkan semua jurusan yang ada di sekolah ini akan dijadikan rujukan, “ harap Marimus.

Selain itu, Marimus juga menyebutkan, perpisahan ini dilaksanakan setelah UN, supaya siswa melaksanakannya tidak tegang dan cemas. Usai perpisahan, para siswa sebanyak 228 orang itu dengan 8 jurusan, bisa tenang menungu hasil UN yang direncanakan pengumumannya pada 18 Mai mendatang. “Bagi siswa yang mampu ekonominya diharapkan bisa melanjutkan kejenjang lebih tinggi atau melanjutkan ke-Perguruan Tinggi. Bagi siswa yang tidak melanjutkan dengan berbagai alasan dan cukup menimba ilmu sampai disini saja, diharapkan bisa mengembangkan ilmu yang telah dipelajarinya dengan cara membuka peluang usaha sendiri atau berdikari, “ pinta Marimus.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Drs Lhutfi melalui Kabid Dikmen Reflisman S.Pd Msi didampingi Kasi Teknis Zulfani Lubis, S.Pd menyebutkan, Dinas Pendidikan Pasbar merekomendasikan SMKN I Lembah Melintang untuk dijadikan sekolah rujukan pada tahun ini. “ Hal ini dilakukan untuk mencetak siswa unggul yang memiliki daya nalar tinggi, khusunya jurusan TKJ. Dijadikannya SMKN I Lembah Melintang jurusan TKJ mejadi sekolah rujukan, diharapkan lulusan sekolah rujukan itu nantinya bisa diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama di Tanah Air, serta mampu hidup mandiri di masyarakat,” sebutnya.

Dijelaskannya, diterapkannya SMKN I Lembah Melintang sebagai sekolah rujukan karena fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar (KBM) memenuhi kreteria delapan standar. Selain dilengkapi media pembelajaran, juga tenaga pendidik yang profesional di bidangnya dan berkualifikasi strata 2 (S2).

Untuk itu pihaknya mendorong sekolah rujukan ini (SMKN I) menjadi unggulan di Kabupaten penghasil sawit ini . Apalagi Pemkab Pasbar saat ini sedang-gencar-gencarnya meningkatkan mutu pendidikan di daerah ini. (h/dka) www.harianhaluan.com

Bertindak sebagai inspektur upacara Kapolres Pasaman Barat, AKBP Toto Fajar Prasetyo, SE, MM dihadiri seluruh pejabat dan pegawai dilingkungan Pemda Pasbar, guruguru dan siswa sekolah. Sekretaris Daerah, H. Yasri Uripsyah, Staf Ahli, Asisten dan kepala SKPD. Dalam sambutannya, Inspektur upacara Toto Fajar Prasetyo membacakan sambutan Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan RI menyampaikan, pendidikan telah membukakan pintu wawasan, menyalakan cahaya pengetahuan dan menguatkan pilar ketahanan moral.

Gagasan dan perjuangan yang membuat Indonesia dijadikan sebagai rujukan oleh bangsa-bangsa di Asia dan Afrika. Dunia katanya terpesona pada Indonesia, tidak saja karena keindahan alamnya, keramahan penduduknya atau

keangungan budayanya, tetapi juga karena deretan orangorang terdidik yang berani mengusung ide-ide terobosan dengan ditopang pilar moral dan intelektual.

Indonesia adalah negeri penuh berkah. Alam subur, laut melimpah, mineral , minyak, gas, hutan dan semua deretan kekayaan alam. “Namun kita harus sadar bahwa aset terbesar Indonesia bukan tambang, bukan gas, bukan minyak, bukan hutan ataupun segala macam hasil bumi, aset terbesar bangsa ini adalah manusia Indonesia,” ujarnya.

Manusia yang terdidik dan tercerahkan adalah kunci ke-

majuan bangsa. Untuk itu, bagi kita yang kini berkiprah di luar dunia pendidikan, luangkan perhatian. Ikut terlibat memajukan pendidikan.

Lebih jauh disampaikan, wajah masa depan berada diruang-ruang kelas. Akan tetapi, bukan berarti bahwa tanggung jawab membentuk masa depan itu hanya berada di pundak pendidik dan tenaga kependidikan di institusi pendidikan. “Secara konstitusional, mendidik adalah tanggung jawab negara. Namun secara moral, mendidik adalah tanggung jawab setiap orang terdidik,” tegas Inspektur Upacara.

Oleh sebab itu, dengan

mengambil tema Hari Pendidikan Nasional tahun ini ‘Pendidikan dan Kebudayaan Sebagai Gerakan Pencerdasan dan Penumbuhan Generasi Berkarakter Pancasila’. Dengan kata kunci tersebut adalah ‘Gerakan’. Pendidikan harus dipandang sebagai ikhtiar kolektif seluruh bangsa.

Kendati demikian, ikhtiar besar untuk pendidikan hanya akan bisa terwujud apabila semua terus bekerja keras dan semakin membuka lebar partisipasi masyarakat untuk terlibat aktif dalam pendidikan.

“Ikhtiar memajukan pendidikan adalah tanggung jawab kita semua,” pungasnya. (h/ dka)

Bupati, “ pinta Yusri.

Sementara itu, Kepala DPU Pasbar Ahdiyarshah ST mengatakan, Pemkab Pasbar komit dalam membangun Pasbar kerah lebih baik. Berbagai program yang dibuat Bupati semuanya untuk kesejahtreaan masyarakat Pasbar.

“Membangun membutuhkan dana yang sangat besar yang bersumber dari APBD, APBN dan DAK. Maka dari itu, masyarakat harus bersabar untuk menunggu giliran untuk mendapatkan pembangunan di segala bidang terutama infrastruktur, “ katanya.

Dikatakannya, pembangunan, jalan sepanjang 9 kilometer itu tidak terlepas dari kegigihan masyarakat Rantau

Panjang untuk memperjuangkannya ke pusat yang dibantu atau difasilitasi oleh Pemkab Pasbar. “ Alhamdulilallah, berkat perjuangan masyarakat Rantau Panjang dan Pemkab Pasbar, pemerintah pusat memberikan bantuan berupa infrastruktur jalan melalui dana KPDT sebesar Rp13 miliar untuk dua lokasi, yakni Rantau Panjang dan Tombang Kecamatan Talamau, “ terang dia.

Dengan adanya bantuan dari pememrintah pusat, diharapkan masyarakat Rantau Panjang dan Tombang untuk memelihara aset itu.Mudahmudahan apa yang dinginkan masyarakat Pasbar untuk pembangunan akan diwujudkan oleh Bupati Baharudin.(h/dka)

ram dalam pembangunan SDM Pasaman Barat.

Katanya, secara Sumber Daya Alam (SDA) Pasaman Barat terbilang mapan dan memiliki banyak potensi. Untuk PDRB Sumatera Barat, hampir 10 persen disumbangkan oleh Pasaman Barat.

“Tapi untuk SDM masih perlu kita tingkatkan, dan hal ini menjadi focus pembangunan pemerintah, yang diharapkan ikut dibantu seluruh elemen,” katanya.

Ia menyambut baik atas kedatangan BI ke Pasaman Barat, yang tentunya akan memberikan dampak terhadap perbankan di Pasaman Barat. Dengan peningkatan sistem teknologi perbankan, akan ikut meningkatkan SDM. Hadir juga pada acara itu Wakil Ketua DPRD Pasaman Barat, H. Fetris Oktrihardi, Asisten II, Darul Chutni, Asisten III, Ramli dan sejumlah kepala SKPD. (h/dka)

Butuh Dana Besar

Pemkab Serius Benahi Infrastruktur

SIMPANG AMPEK, HALUAN— Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dibawah kepemimpinan Bupati Drs H Baharudin R MM, berkomitmen dan serius membenahi insfratruktur seperti jalan dan jembatan hingga ke daerah terpencil di nagari penghasil sawit ini. “Realisasi pembangunan infrastruktur jalan dan listrik di Jorong Rantau Panjang Kecamatan Sasak Ranah Pasisie sekarang sudah dinikmati oleh masyarakat setempat. Sebelum sarana jalan diaspal hotmix dan listrik belum masuk, masyarakat Rantau Panjang terus terbelenggu dalam kegelapan dan belum menikmati namanya kemerdekaan hidup, “ ujar

Tokoh Masyarakat Rantau Panjang Yusri kepada Haluan di Simpang Ampek kemarin.

Dikatakan Yusri, sejak kepemimpinan Bupati Baharudin, masyarakat Rantau Panjang sudah merdeka dari kegelapan dan jalan sudah mulus. Semula masyarakat Rantau Panjang tidak menyangka, Pemkab Pasbar akan peduli dengan pembangunan di Jorong Rantau Panjang.”Kenyataannya mereka tidak hanya bicara, tapi sudah membangun jalan dengan cukup bagus, dan listrik sudah dialiri kerumah penduduk. Masyarakat sangat bangga, karena satu-satunya akses masyarakat, baik itu pelajar pergi sekolah dan sarana hasil pertanian

untuk dibawa Ke Simpang Ampek, sudah mendapat perhatian serius dari Bupati Baharudin, “ ungkapnya.

Kami atas nama masyarakat Rantau Panjang merasa bersyukur atas pembangunan tersebut, tapi kami juga berharap agar Pemkab juga membangun jembatan di enam titik yang ada di Rantau Panjang.

Karena saat ini kondisinya sudah rusak, kalau bisa jembatan dibangun dengan beton.

“Dari enam titik itu, tiga titik jembatan diantaranya swadaya masyarakat berupa batang kelapa untuk dijadikan jembatan, namun kondisinya sekarang sudah lapuk. Kami berharap agar jembatan itu segera dibangun beton oleh

Mudah dan Cepat

BI Dorong Transaksi Non-Tunai PASBAR, HALUAN— Bank Indonesia (BI) berupaya mendorong masyarakat dan pemerintah daerah Pasaman Barat untuk mengoptimalkan penggunaan transaksi non-tunai.

Dengan transaksi non-tunai banyak kemudahan bagi masyarakat. Sedangkan bagi pemerintah akan memudahkan tim audit ataupun evaluasi, karena seluruh transaksi akan tercatat pada sistem perbankan, baik itu bank pengirim ataupun bank penerima. Artinya mendukung program anti pencucian uang.

Kepala Bank Indonesia (BI) Sumatera Barat, Puji Admoko saat diskusi bersama BI, perbankan dan Pemda Pasaman Barat dalam rangka pengembangan transaksi non tunai di Pasbar, Senin (4/5) di auditorium kantor bupati Pasaman Barat mengatakan, mengatakan peran pemerintah daerah sangat diperlukan dalam pengalihan kebiasaan bertransaksi secara tunai menjadi nontunai, terutama untuk transaksi dalam nominal besar. “Memang akan lebih efektif jika dimulai dari pemerintah daerah,” katanya Menurut Puji, pemerintah daerah dapat mengalihkan transaksi tunai ke nontunai

melalui sejumlah fasilitas pengiriman uang seperti real time gross settlement (RTGS) ataupun kliring melalui Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI).

Ia menilai pengalihan transaksi tunai kepada nontunai di lingkungan pemerintah daerah dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi.”Transaksi yang tidak lagi secara fisik, uang kertas atau logam,” kata Puji yang mengaku baru enam bulan bertugas di Sumbar.

Lebih lanjuta dia katakan, keuntungan transaksi non tunai itu sebagai instrumen dan chanel pembayaran yang makin aman, andal dan terjangkau, transaksi dilakukan dengan mudah, cepat, efisein.

Semakin baiknya perlindungan kunsumen/pengguna jasa sisten pembayaran dan dapat digunakan secara luas. “Elektronifikasi atau transaksi non tunai ini adalah suatu upaya yang terpadu dan terintegrasi untuk mengubah pembayaran dari tunai menjadi non tunai,” pungkasnya.

Adapun cakupan elektronifikasi seperti dana bagi hasil ke Pemda, DAK, pajak/pajak daerah, Penerimaan Negara Bukan Pajak, pembayaran listrik, PDAM, perpanjangan

SIM dan lain-lain.

Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Barat, H. Yasri Uripsyah yang hadir dalam acara tersebut berharap dukungan perbankan di Pasaman Barat dan Sumatera Barat untuk ikut andil dalam memajukan Sumber Daya Manusia (SDM) Pasaman Barat.

Sekda mengakui, untuk bidang SDM perlu peningkatan. Pemerintah daerah sudah melakukan fokus prog-

SEKDA, H. Yasri Uripsyah, Wakil Ketua DPRD, Fetris Oktrihardi hadir dalam acara bersama Bank Indonesia dan Perbankan yang ada di Pasbar kemarin di auditorium kantor bupati. ANDIKA Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Jefli

Utama

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

250 Konflik Lahan Terjadi di Riau PEKANBARU, HALUAN — Konflik lahan yang terjadi di Riau, sudah lama menjadi perhatian Lembaga Adat Melayu Riau.

Pasalnya, hal tersebut kerap terjadi dan berulang setiap tahun.

Kerugian yang timbul akibat masalah ini juga tidak sedikit. Bahkan, lembaga ini menemukan setidaknya ada 250 kasus konflik lahan yang terjadi di Bumi Lancang Kuning. Sayangnya, sejauh ini pemerintah terkesan tidak proaktif dalam menyelesaikan permasalahan konflik lahan tersebut.

“Selama ini peran pemerintah masih lambat. Kita melihat ada kesan pemerintah baru bertindak setelah ada korban yang muncul akibat konflik lahan tersebut,” ungkap Ketua Harian Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Al Azhar, Senin (4/5) di Gedung LAM Riau Jalan Diponegoro, Pekanbaru.

Dari pantauan LAM Riau selama ini, konflik lahan tidak saja terjadi antara perusahaan dan masyarakat.

Bahkan antara pemerintah dengan pemerintah sendiri juga terjadi.

Biasanya, konflik ini terjadi karena permasalahan tapal batas daerah yang tidak pasti. Kondisi ini terjadi antara Pemkab Rokan Hulu dengan Pemprov Sumatera Utara. Begitu juga konflik lima desa antara Pemkab Kampar dan Rohul, yang hingga kini diputuskan masih berstatus quo.

Meski pun pemerintah pusat telah menetapkan lima desa itu masuk dalam wilayah Kabupaten Kampar.

Begitu juga tapal batas antara Kabupaten Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir serta daerah lainnya.

Menurutnya, yang paling merasakan dari konflik seperti ini adalah masyarakat. Karena akibat tidak ada kepastian tentang pemerintahan yang sah, pelayanan terhadap masyarakat jadi terganggu. “Pemerintah harus tegas, harus ada kepastian hukum. Masalah seperti ini harus dituntaskan, jangan sampai terjadi konflik horizontal,” ujarnya.

Selain itu, konflik lahan yang paling marak terjadi adalah konflik antara perusahaan dengan masyarakat.

Biasanya, kondisi ini terjadi karena adanya tumpang tindih antara hak masyarakat dengan pihak perusahaan.

Di satu sisi, masyarakat mengklaim sebuah kawasan adalah milik mereka.

Sementara klaim serupa juga datang dari pihak perusahaan.

“Konflik seperti ini harus diselesaikan dengan sikap win-win solution, perusahaan memberikan apa yang menjadi hak-hak masyarakat.

Pemerintah harus berpihak kepada masyarakat tanpa merugikan perusahaan. Pemerintah harus kembali tujuan awal, yakni memberikan izin investor untuk megembangkan dan kesejahteraan masyarakat, bukan menyusahkan,” terang Al Azhar.

Ditegaskan Al Azhar, dalam permasalahan seperti, LAM Riau berpihak kepada masyarakat, mengakomodir kepentingan dan yang menjadi hak masyarakat adat. “Seperti tanah ulayat, kita minta agar

hak-hak masyarakat adat dihormati.

Landasan kita rasa hormat terhadap hak masyarakat, baru negosiasi.

Bukan cara represif membungkam hak masyarakat adat. Pemerintah harus pro aktif menyelesaikan konflik lahan ini,” tambahnya.

Pihaknya menilai, pemerintah adalah yang memiliki peran vital dalam kasus lahan ini. Sebab, pemerintah memiliki wewenang untuk melakukan eksekusi. “LAM Riau mendorong pemerintah untuk menyelesaikannya dan memberikan hak-hak masyarakat adat dan jangan sampai dikangkangi kepentingan sepihak seperti perusahaan. Sebab tujuan investasi bukan menyusahkan masyarakat namun mensejahterakan masyarakat,” ingatnya.

Dalam kesempatan itu, Al Azhar juga meminta LAM Riau di kabupaten/kota mengidentiikasi tanah ulayat milik masyarakat sekaligus memperjuangkannya hingga diakui negara. “Bila ada yang statusnya sudah HGU (hak guna usaha, red) atau HTI (hutan tanaman industri, red), masanya juga ada batasnya.

Kalau sudah habis, harus diserahkan lagi kepada masyarakat,” ujarnya.

Al Azhar juga mengatakan, pihaknya menyambut baik dibentuk Pansus Monitoring Lahan DPRD Riau. Apalagi, ada indikasi perusaahaan banyak yang diduga menggarap lahan melebihi izin yang diberikan.

Pansus ini diharapkan dapat menjelaskan secara terang benderang jumlah lahan yang dikuasai perusahaan dan perusahaan yang melebihi izin yang diberikan hharus mengembalikannya. (hr)

Demi Kembalikan .............................. Dari Halaman. 1 dengan modal positif. Sebab anak asuh Allegri baru saja memastikan gelar juara Italia pada Sabtu lalu saat mengalahkan Sampdoria. Tentunya fokus Juventus hanya pada Liga Champions saja demi mewujudkan ambisi treble winers.

“Ketika Anda sudah menjejakkan kaki di semifinal Liga Champions, Anda pasti akan terus memikirkannya. Kami harus bermain dengan kekuatan yang kami miliki, juga menyadari bahwa tujuan kami adalah melaju ke final dan kami sudah masuk empat besar di Eropa,” ujar pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, di Football Italia.

“Apa yang seharusnya kami lakukan? Banyak. Mereka punya skuat luar biasa dengan kemampuan teknik mumpuni dan kecepatan.

Kami harus menampilkan sebuah performa luar biasa, dua performa luar biasa malah,” kata Allegri.

Andrea Pirlo meminta Juventus untuk tampil berani kala mereka menghadapi Real Madrid. Menurut Pirlo, Juventus bakal bermain tanpa beban. Mereka akan turun sebagai tim yang tengah tak diunggulkan dan sudah memastikan diri menjadi juara liga.

“Akan ada dua leg pertandingan yang tersebar selama 180 menit. Laga

perdana bakal vital dan kami harus bermain cerdas dan berani. Kami punya impian untuk dipenuhi, kami akan bermain tanpa beban. Namun kami harus ingat untuk tidak terlalu terlena dengan hal tersebut,” jelas Pirlo pada AS. Carlo Ancelotti mengklaim Real Madrid tengah dalam kepercayaan diri dalam mempertahankan trofi Liga Champions jelang menghadapi Juventus. “Kami yakin bahwa kami bisa mengikuti mimpi kami, yakni mencapai partai puncak setelah tahun lalu. Kami butuh Madrid tampil dengan performa terbaik untuk meraih kemenangan,” tegas Ancelotti dilansir laman resmi UEFA. Carlo Ancelotti sedang mempertimbangkan semua opsi menjelang pertandingan melawan Juventus. Ancelotti mengaku bisa saja akan menurunkan strategi yang berbeda untuk menghadapi Juve nantinya.

“Saat melawan Juventus, kami bisa saja menunjukkan gaya lama Italia.

Dua hasil imbang bisa saja membuat kami lolos. Kami sudah bermain dengan tiga bek sejajar beberapa kali,” terang Ancelotti kepada AS. Ini merupakan pertemuan pengulangan semifinal Liga Champions musim 2002-03. Kala itu, Juventus berhasil menaklukkan Real Madrid

dengan agregat 3-4 (2-1 di Santiago Bernabeu dan 1-3 di Turin). Namun, itu sudah cukup lama dan Serie sudah berbeda saat ini. Walau begitu, bila dirata-rata dalam lima pertemuan terakhir, Juve masih unggul dari juara bertahan, 3 kali menang sekali seri dan sekali kalah. Tetapi, dua pertemuan musim lalu di Grup B Real masih unggul, 2-2 di Turin dan 2-1 di Santiago Bernabeu.

Bila di lihat dari hasil terakhir yang mereka peroleh di liga domestik, kedua tim cukup imbang karena kurang mendapat hasil yang maksimal. Laga Real Madrid melawan Sevilla menunjukkan menurunnya pertahanan pasukan Carlo Ancelotti ini sebab mereka kebobolan dua gol. Lini belakang mereka tanpa Sergio Ramos yang menjadi gelandang bertahan. Tetapi, kita tidak bisa menutup mata mengenai kebangkitan Ronaldo yang hat-trick saat melawan Sevilla.

Ini perjalanan terjauh Juve di Liga Champions sejak musim 2003/ 2004. Mereka akan mati-matian mempertahankannya, apalagi mereka tak punya beban lagi di Serie A, Massimiliano Allegri bisa memfokuskan seluruh tenaganya untuk Liga semi-final Liga Champions. (h/ mg-san)

Tata Ulang ......................................... Dari Halaman. 1 bersedia mengajar pada daerah yang sulit diakses, harus ada kebijakan yang diambil. Misalnya dengan memberikan tunjangan khusus bagi guru yang berada di daerah terpencil,” terangnya.

Ditambahkan juga, dengan adanya alokasi 20 persen lebih untuk pendidikan Sumbar melalui APBD tahun 2015 sekarang, diharapkan capaian sekolah untuk semua usia juga bisa terwujud.

Akses pendidikian di berapa daerah juga masih rendah terutama di Kapulauan Mentawai. Itu disebabkan beberapa faktor, di antaranya karena kondisi geografis Mentawai yang sulit diakses.

“Rendahnya akses pendidikan salah satunya memang dipicu kekurangan serta ketidakmerataan guru. Kondisi tersebut, kata Mockhlasin tak hanya terjadi di Mentawai, namun hampir seluruh kabupaten/kota di Sumbar.

Untuk itu, tambah Mockhlasin, dalam usaha penuntasan wajar 9 tahun ketersedian Sumber Daya Manusia yang akan mendukung peningkatan pendidikan memang menjadi perhatian oleh DPRD. Ia juga menyebut kewajiban tadi tak bisa hanya dibebankan pada Pemkab saja, namun pemprov dan pemerintah pusat harus turut andil memberikan dorongan dan dukungan.

Untuk Provinsi, katanya, dukungan terhadap pendidikan dapat dilakukan memberikan bantuan melalui dana sharing ke kabupaten/ kota, serta mendorong penempatan guru sesuai kebutuhan.

Terkait permasalahan pendidikan di Mentawai, urainya, pemerintah setempat juga harus meningkatkan koordinasi dengan Pemprov Sumbar dalam mengatasi persoalan yang masih dihadapi.

Sementara itu, Anggota Komisi V DPRD Sumbar Achiar menyebut, mengatasi kekurangan guru, dinas www.harianhaluan.com

pendidikan dan kebudayaan kabupaten/kota diminta untuk melakukan pemetaan jumlah guru yang ada. Dengan pendataan ulang, jelasnya, akan diketahui berapa banyak lagi guru yang dibutuhkan. Sehingga kekurangan yang ada juga bisa teratasi.

“Saat pendataan sudah dilakukan, kepala daerah masing-masing kabupaten/kota dapat mengajukan penambahan guru melalui jalur perekrutan CPNS,” pungkas Achiar.

Seperti diberitakan kemarin, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumbar sudah menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan dan Kabupadayaan di kabupaten dan kota untuk segera melakukan pemerataan guru.

“Selain itu kita juga minta didata berapa kekurangan guru untuk masing-masing daerah kabupaten/ kota,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sumbar Syamsulrizal.

Nanti, kata Syamsulrizal, setelah semua didata diharapkan kepala daerah untuk menyusun pengajuan penambahan guru sesuai dengan kebutuhan kabupaten/kota melalui jalur perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

“Sejauh ini yang paling dominan kekurangannya untuk tenaga pendidik di Sekolah Dasar (SD). Misalnya saja di Kota Padang, untuk guru SMP dan SMA itu berlebih, sementara untuk SD masih butuh sekitar 1.000 guru lagi,” terangnya.

Pemerataan dan penambahan ini kata Syamsurizal, merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan saat ini mengingat kondisi di sekolah-sekolah yang masih butuh tenaga guru.

“Kita dari provinsi akan terus mendorong untuk pemerataan guru ini. Karena bagaimana pun semua sektor pendidikan harus sudah memiliki tenaga yang memadai

untuk pencapaian target dan mutu pendidikan itu sendiri,” jelasnya.

Akses Pendidikan di Mentawai Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet saat dengar pendapat dengan DPRD Sumbar, Kamis (30/4) lalu mengatakan, akses pendidikan di Mentawai memang masih sangat rendah. Persoalan utama adalah minimnya tenaga guru yang mengajar.

Mengatasi masalah kekurangan tenaga guru, anak-anak Mentawai disekolahkan ke sejumlah perguruan tinggi terbaik di Indonesia.

“Dengan APBD Mentawai, kami sudah menyekolahkan sekitar 400 orang anak-anak Mentawai pada berbagai disiplin ilmu, khususnya jurusan keguruan. Harapannya saat mereka sudah selesai menempuh pendidikan, bisa kembali ke Mentawai untuk menutupi kekurangan tenaga guru,” jelasnya.

Ia berharap DPRD Sumbar bisa mendorong atau memperjuangkan agar jumlah pengajar yang dikirim ke Mentawai bisa lebih banyak lagi.

Pada Kabupaten Kepulauan Mentawai sendiri, terang Yudas, jumlah masyarakat yang tidak bersekolah masih terdapat 9.606 orang atau 14,74 persen dari total penduduk. Tidak tamat SD 23.726 orang atau 34,40 persen. Tamat SD baru sebanyak 17.260 atau sekitar 26,48 persen, tamat SLTP 7.225 orang atau 11,08 persen.

Kemudian, yang tamat SLTA 5.570 orang atau hanya 8,55 persen.

Tamat DI/DIII 432 atau 0,66 persen, sedangkan sarjana SI atau S2 hanya 942 orang atau 1,45 persen. “Itulah kondisi pendidikan kita di Mentawai,” sebut Yudas Sibaggalet.

Dikatakan Yudas, untuk meningkatkan pendidikan di Mentawai, pembenahan infrastruktur pendidikan, terutama dari segi kualitasnya terus dilakukan. (h/mg-len/met)

7

Evaluasi Kemendagri ........................ Dari Halaman. 1 prinsip juga sudah tercapai, tapi itu tadi evaluasi Kemendagri juga cukup mempengaruhi,” tandasnya.

Untuk serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga saat ini belum bisa dipastikan. Kondisi ini disebabkan adanya perubahan nomenklatur beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sehingga Dipa-nya belum bisa dicairkan.

“Ada lima SKPD yang mengalami perubahan nomenklatur, seperti Dinas Kehutanan, Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), Di-

nas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Dinas Energi Sumber Daya Alam dan Mineral (ESDM) dan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan,” terangnya.

Belum dicairkannya Dipa untuk lima SKPD ini kata M Yani, belum terbentuknya Dirjen yang nantinya akan membawahi SKPD tersebut.

“Misalnya saja BPM yang saat ini berada di bawah Kementerian Desa dan Daerah Tertinggal. Dirjennya belum terbentuk,” jelasnya.

Sementara untuk proyek strategis yang sedang dilakukan, jelas M

Yani yaitu, proyek terowongan Balingka – Sianok, Duku – BIM, Duku - Sicincin, Pengembangan Pulau Mandeh, Wingrip pantai lintas barat, jembatan, Main Stadium, Masjid Raya Sumbar, Asrama Haji, Islamic Center, dan jembatan Sungai Dareh.

“Proyek ini sudah dikerjakan sejak dua tahun lalu, jadi saat ini yang kita lakukan melanjutkan proyek.

Untuk triwulan II kita akan menjadwal ulang bersama SKPD untuk pencapaian dan realisasi,” terangnya. (h/mg-isr)

Wagub Muslim ................................... Dari Halaman. 1 masa yang akan datang,” tegasnya.

Senada dengan itu Syamsulrizal juga menyatakan Pelaksanan UN hari pertama berjalan lancar dan aman dan tidak kekurangan dalam naskah ujian. Dalam pelakasaan UN tahun ini peserta UN setingkat SMP/ MTs dan LB secara keseluruhan kurang lebih berjumlah 91 ribu orang se Sumbar.

“Alhamdulillah UN berjalan lancar dan Pemda telah melakukan koordinasi yang baik dengan Pemerintah Provinsi sehingga pelaksaan UN berjalan dengan lancar dan aman,” imbuhnya.

Syamsulrizal mengharapkan UN kali ini betul-betul dijadikan pemetaan pendidikan keseluruhan sekolah di Sumbar dan dapat membangun gengsi pendidikan antar daerah sebagai motivasi dan dapat menciptakan generasi menjadi lebih baik.

MK yang didampingi Wakil Bupati Tanah Datar Irdinansyah juga

singgah di lokasi cagar budaya Bukik Marapalam di Nagari Batu Bulek, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar. Sejuta pesona disuguhkan dengan dikelilingi oleh Bukit Barisan menambah keindahan alam Bukit Marapalam.

MK menyatakan Bukik Marapalam merupakan aset budaya Minangkabau karena disinilah tempat diikrarkan Adat basandi syarak syarak basandi kitabullah yang menjadi filsafat Sumbar. “Kita harus memeliharanya dan perlu adanya perubahan agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujarnya.

Dilanjutkannya cagar budaya ini merupakan potensi wisata yang besar dan Pemerintah harus melakukan sosialisasi, agar dapat mendatangkan turis dari berbagai daerah di Indonesia. Di daerah tersebut juga dapat ditemukan wisata kuliner yang menggoda selera pengunjung. Berbagai macam bentuk makan dan

minuman khas nagari tersebut disuguhkan diantaranya adalah nira telur dan kopi kawa.

Wakil Bupati Tanah Datar menyatakan Bukik Marapalam akan dijadikan objek wisata andalan Tanah Datar dan daerah ini dapat dijadikan wisata sejarah dan kuliner bagi pengunjung. “Perlu menata ulang kembali tempat ini dan ini merupakan milik nagari kita harus bekerja sama juga dengan nagari dalam membangun cagar budaya ini,” ungkapnya.

Ditambahkan MK, dengan adanya cagar budaya ini akan dapat mensejahterakan masyarakat, mengurangi angka kemiskinan dan menambah lapangan kerja. “Untuk dapat meningkatkan perekonomian harus mendirikan homestay di sini dengan cara memberdayakan rumah penduduk dijadikan rumah tempat tinggal bagi pengunjung karena dapat bernilai ekonomis bagi masyarakat,” tutupnya. (adv)

MK-FB Mungkin ................................ Dari Halaman. 1 Hanya saja, ulas Walikota Padang dua periode ini, untuk kepastian tentu masih melihat keputusan partai dan komitmen yang dibangun.

Jika visi dan misinya untuk memajukan Sumbar sejalan, ia menilai kemungkinan itu tetap ada.

Pengamat Politik dari Universitas Andalas (Unand) Aidinil Zetra mengatakan, FB dan MK sama-sama memiliki popularitas yang cukup tinggi, dan ditambah lagi dari hasil survei ke survei berikutnya tingkat popularitas keduanya mengalami peningkatan.

“Peningkatan ini tentunya memperlihatkan bahwa mesin politiknya yang berjalan bagus, meski popularitasnya cukup tinggi namun masih ada di atasnya Irwan Prayitno yang lebih tinggi,” ujarnya.

Namun demikian, kesuksesan pilgub tentunya juga ditentukan oleh faktor elektabilitas. Ketika keduanya digabung maka potensi meningkatnya elektabilitas akan tinggi.

Untuk meningkatkan elektabilitas tersebut tentunya perlu kerja keras mesin politiknya, misalnya pemilihan tagline kampanye dari keduanya. Dalam artian, tagline yang

dipilih harus sesuai dengan apa yang dicap publik selama ini pada FB atau MK. “Misalnya FB memilih kata sang inspirator, ia harus mengetahui apakah masyarakat memang menilainya sebagai inspirator, begitu juga dengan MK. Jadi intinya, kalimat yang ada dalam tagline tersebut harus sesuai dengan popularitasnya di masyarakat selama ini,” pungkasnya.

Pengamat Politik dari Universitas Negeri Padang (UNP) Eka Vidya Putra menilai, sulit memasangkan MK dan FB. Karena keduanya punya partai yang besar dan sama-sama ingin menjadi gubernur.

“Dapat dilihat bahwa FB punya partai yang besar tentunya dia mau jadi gubernur, begitu juga dengan MK sudah dua kali Bupati Padang Pariaman, dan Wagub Sumbar sekali,” katanya.

Namun demikian, menurutnya dalam dunia politik tidak ada yang tidak mungkin, keduanya bisa saja berpasangan maju pada pilgub mendatang. Tantangannya sekarang adalah, pada pilgub banyak maju aktor politik yang dibesarkan di daerah, berbeda dengan sebelumnya

yang mayoritas calon dari pusat.

“Kandidat sekarang banyak dari kepala daerah tingkat II, dan mereka sudah mempunyai basis suara di daerahnya masing-masing. Dengan bermodalkan inilah calon dari daerah dapat berpegang, itupun kalau masa kepemimpinannya dianggap berhasil oleh masyarakat,” jelasnya.

Kanaikan kelas bagi kepala daerah tersebut tentunya mempunyai tantangan tersendiri, dan dampak dari pembatasan jabatannya sebagai kepala daerah yang hanya boleh dua kali menjabat. Tentunya para kepala daerah ini naik setingkat, dengan mendaftar pada pilgub.

Sebelumnya H Basrizal Koto menilai, MK jika berpasangan dengan FB akan menjadi kandidat terkuat memimpin Sumatera Barat periode 2015-2020. “Seperti yang diekspos oleh berbagai lembaga survei sebelumnya, MK adalah calon terkuat yang bisa mengalahkan IP. Dipasangkan dengan Shadiq atau calon lain, MK kuat. Apalagi kalau dipasangkan dengan FB, peluang pasangan ini untuk menang, sangat besar,” kata Basrizal Koto di Padang, Jumat (1/5). (h/mg-rin/mat/erz)

UN di Sumbar .................................... Dari Halaman. 1 “Kondisi keduanya tidak memungkinkan untuk mengikuti ujian.

Tapi keadaan keduanya akan terus kami pantau. Jika nanti kondisi pasien membaik dan dirasa mungkin mengikuti ujian, kami bersedia bekerja sama dengan sekolah untuk memfasilitasi pelaksanaan ujian di rumah sakit,” ucap Gustavianof.

Berdasarkan keterangan dari masing-masing orangtua pasien, kedua pasien tersebut adalah Zahra Ramadani, siswi SMP 20 Padang dan Safira Fitri, siswi Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Lubuk Alung. Keduanya dirawat dengan diagnose yang berbeda. Zahra dirawat karena demam tinggi sedangkan Safira menderita epilepsi.

“Zahra terkena demam tinggi sejak Rabu (29/4) lalu, dan dirawat sejak Minggu (2/5). Kemarin kondisinya sedikit menurun sehingga memang tidak mungkin baginya untuk mengikuti UN,” ucap Yasmi, orangtua dari Zahra.

Hal senada dikatakan oleh Ikhlas yang merupakan orangtua Safira.

Sejak selasa lalu (28/4), anaknya dirawat karena epilepsi, sehingga harus menunggu kondisi membaik untuk mengikuti ujian susulan.

“Tidak bisa dipaksakan karena kondisi Safira memang tak memungkinkan,” ungkap Ikhlas.

Ujian Nasional tingkat SMP Sederajat akan dilangsungkan pada 47 Mei, berdasarkan data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumbar, 66.969 siswa SMP dan 22.950 orang siswa MTS ikut serta dalam gelaran UN kali ini. Jumlah peserta itu berasal dari 775 SMP dan 413 MTS. Sementara itu, dua siswa, SMP, MTs sederajat di Kabupaten Agam, terpantau tidak hadir mengikuti UN 2015 pada hari pertama. Peserta yang tidak hadir sebelumnya sudah lama tidak masuk sekolah namun masih tercatat sebagai peserta UN. Keduanya adalah siswa SMPN 2 Lubuk Basung dan siswa SMPN 2 Tanjung Mutiara. Secara umum siswa mengaku mengikuti ujian dengan baik, sebab soal yang diujikan tidak jauh berbeda dengan apa yang mereka persiapkan.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten, Agam,

Fauzir didampingi Kepala Bidang SMP, SMA, SMK, Edi Yerman mengatakan, UN tahun ini di Agam diikuti lebih kurang 8.453 siswa yang terdiri dari SMP sebanyak 5.170 orang dan MTs sebanyak 3.283 orang.

Ia mengatakan, siswa yang tidak hadir mengikuti UN sebenarnya sudah dipanggil dan didatangi oleh pihak sekolah untuk mengikuti UN. Bupati Agam Indra Catri meninjau UN tingkat SMP sederajat, pada sejumlah sekolah antara lain, di SMPN 2 Lubuk Basung, SMPN 1 Tanjung Mutiara, MTsN 1 Tanjung Mutiara dan SMPN 2 Tanjung Mutiara. Indra Catri mengatakan, secara umum pelaksanaan UN SMP berjalan dengan lancar, tidak ditemukan persolan terkait dengan kekurangan soal ujian.

UN SLTP hari pertama di Kota Pariaman dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, berlangsung tertib, aman dan lancar.

Jumlah siswa yang ikut ujian tersebut sebanyak 2.291 siswa, terdiri, 9 SMP Negeri, 3 MTsN, 2 SMP Swasta dan 4 MTs Swasta.

“Ujian hari pertama itu, ada 6 orang yang tidak mengikutinya, karena kurang sehat,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Pariaman, Kanderi, usai meninjau pelaksanaan UN ke sekolah-sekolah, Senin (4/5).

Kanderi, meninjau pelaksanaan UN bersama Wakil Walikota Pariaman Genius Umas dan sejumlah pejabat lainnya.

Bagi yang tidak ikut UN, ada ujian susulan, akan berlangsung tanggal 11,12,13 dan 15 Mai 2015.

Lokasi ujian di Kantor Dinas Pendidikan Kota Pariaman.

Jumlah peserta UN sekarang lebih banyak dari tahun 2014 lalu.

Tahun kemarin, jumlahnya hanya 2.015 peserta, lulus semua dan rangking 6 di Sumbar. Untuk yang sekarang, kita berharap bisa naik peringkat ke tingkat yang lebih baik.

Walikota Bukittinggi Ismet Amzis didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bukittingi Hj Ellia Makmur meninjau pelaksanaan UN SLTP hari pertama di SMPN 1 Unggul Bukittingi, Senin (4/5).

Pelaksanaan UN di SMPN 1

Unggul berjalan tertib, aman dan lancar. Walikota mengatakan, Pemko Bukittinggi selalu melakukan persiapan maksimal dalam penyelenggaraan UN setiap tahunnya.

Baik itu dalam hal teknis maupun dalam hal kemampuan siswa.

Menurutnya, sama halnya dengan pelaksanaan UN tingkat SMA, dimana UN tingkat SLTP ini juga menerapkan konsep 3S yaitu sukses persiapan, sukses pelaksanaan dan sukses hasil. Dan saat ini yang tengah dilakukan adalah sukses pelaksanaan. Dalam hal persiapan setiap sekolah diwajibkan untuk melakukan pemetaan dan pengelompokan siswa.

Hal ini dilakukan guna memberikan bimbingan tambahan bagi siswa yang dianggap masih kurang memahami materi pembelajaran.

Selain itu untuk mengevaluasi kesiapan penguasaan materi, sekolah juga dihimbau untuk melakukan try out secara berkala. “Persiapan maksimal yang telah dilakukan ini diharapkan dapat membuahkan hasil dengan lancarnya pelaksanaan dan maksimalnya hasil yang dicapai,” harap Ismet.

Kepala SMPN 1 Unggul Deswar mengatakan, pada hari pertama pelaksanaan ujian tidak ditemukan masalah. Baik dalam hal kesiapan teknis maupun kesiapan siswa dalam menghadapi ujian .UN SLTP diikuti oleh 260 siswa yang dibagi kedalam 13 ruang ujian.

Sementara itu, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Emma Yohanna kemarin meninja pelaksanaan UN di Kota Padang bersama Wakil Walikota Emzalmi.

SMP Negeri 2 Padang menjadi titik monitoring juga dinilai sudah melaksanakan prosedur sesuai petunjuk teknis panitia UN. “Tidak didapati siswa maupun pengawas yang terlambat. Maka ini suatu yang patut kita apresiasi dan terus ditingkatkan,” ujarnya.

Wakil Walikota Emzalmi mengharapkan hasil UN tahun ini akan jauh lebih baik dari sebelumnya sehingga parameter pendidikan di Kota Padang menunjukkan peningkatan kualitas yang baik pula.(h/mgisq)/(h/yat/tri/ows/tot)

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: David Fernanda

8

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Lingkar

Anggaran Tak Jelas, Pemkab Cuek

Hendra Joni Dielu-elukan di Ampiang Parak PAINAN, HALUAN—Kandidat bakal calon Bupati Pessel, H. Hendra Joni, mendapat sambutan hangat masyarakat Ampiang Parak, Kecamatan Sutera. Hendra Joni yang dieluelukan warga Ampiang Parak itu, bahkan dinilai sebagai tokoh perantau Pesisir Selatan yang kharismatik.

Sepriadi (33) salah seorang pemuda Ampiang Parak, Senin (4/5) menyebutkan, warga Amping Parak sudah bertemu di beberapa kesempatan dengan Hendra Joni. Dilihat dari track recordnya, Hendra Joni dinilai sebagai sosok yang paling tepat untuk memimpin Pessel periode 2015-2020 mendatang.

“Kami sudah merasa dekat dengan beliau, kami juga sudah tahu kualitas individunya. Dukungan dari tokoh masyarakat dan tokoh pemuda telah dia kantongi disini (Ampiang Parak),” katanya.

Umber (35), penggagas pertemuan menyebutkan, dari silaturrahmi yang diselenggarakan Sabtu (2/5) lalu dan dihadiri 500 warga tersebut, masyarakat Amping Parak telah mengenal latar belakang Hendra Joni. Sejumlah posisi strategis semenjak tahun 1991 hingga saat ini didudukinya.

Sementara Hendra Joni menyebutkan, selama pengabdiannya di Polri telah dianugrahi sejumlah tanda jasa diantaranya Bintang Bhayangkara Nararia dan tiga Satyalencana. Kemudian ia juga meraih sejumlah penghargaan dari Polri, dan pada tahun 2012 mendapatkan Pin Emas dari Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono atas prestasi di Bareskrim. Oleh pimpinannya di Polri, suami Lisdawati Ansori ini sering mendapat tugas dan pelatihan ke berbagai negara. Seperti Singapura, Malaysia, Spanyol, Amerika, Bangkok, Turkey, Belanda dan lain lain terkait pemberantasan narkoba.

“Kemudian dalam kesibukan saya sebagai anggota Polri saya tidak pernah lupa pada kampung halaman. Saya selalu menyediakan waktu untuk bersilaturrahmi dengan masyarakat Pesisir Selatan,” kata ayah empat anak bergelar Tuak Bando Basau ini. Atas dorongan masyarakat Pessel terang Hendra Joni, dirinya mengaku siap untuk tampil pada Pilkada mendatang. “Saya ingin membangun Pesisir Selatan bersama masyarakat,” ujar Hendra Joni, yang dari beberapa survei lokal, menunjukkan jika elektibilitas dirinya melampaui sejumlah nama bakal calon lainnya. (h/har)

Damsuar ‘Dekati’ Tujuh Anggota Dewan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Jelang penetapan calon yang diusung oleh partai politik pada Pilkada Padang Pariaman, kandidat bakal calon bupati, Damsuar mengelar silahturrahmi dengan tujuh orang anggota DPRD Padang Pariaman asal Kecamatan Padang Sago, Patamuan dan Sungai Sariak, Minggu (3/5) di kawasan Anai Resort.

Pertemuan itu dibenarkan oleh beberapa orang anggota DPRD yang hadir. Menurutnya, pertemuan tersebut tidak terlepas dari suksesi Pilkada Padang Pariaman yang akan dihelat Desember 2015 mendatang. Tujuh anggota DPRD yang hadir tersebut diantaranya, Alfa Edison (Nasdem), Syafruddin (PPP), Ramli (Gerindra), Defriadi (PDIP), Bastian Desa Putra (Hanura), Basir (demokrat) dan Nasdini (PAN).

Alfa Edison yang dihubungi Haluan mengatakan, pertemuan dengan bakal calon Bupati Padang Pariaman itu, diakui hanya sebatas silahturrahmi. Hal senada juga dibenarkan Bastian Desa Putra. “Pertemuan ini hanyalah silahturahmi biasa sesama orang VII Koto,” jelasnya.

Sebagai kader partai politik yang mendapat amanah di lembaga legislatif, harus patuh pada perintah partai. “Kalau partai telah menetapkan siapa yang diusung dalam Pilkada, maka sebagai kader, kita wajib menjalankan amanah tersebut,” akunya seraya membantah, jika pertemuan itu terkait dengan dukung-mendukung calon pada Pilkada Padang Pariaman mendatang. (h/ded)

KPU Limapuluh Kota Mangambok LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Limapuluh Kota ngambok. Selain ‘galau’ karena tak kunjung jelasan anggaran menyongsong pelaksanaan Pilkada Limapuluh Kota, Desember 2015 mendatang, pemkab juga dinilai cuek dan tak indah dengan kondisi yang kini tengah dihadapi pihak penyelenggara pemilu di luhak limo puluah itu.

HAK DIPILIH—Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno bersama istri, menunjukkan kertas suara usai memberikan hak suaranya pada Pilleg 2014 lalu. Setelah menyalurkan hak memilih, Irwan Prayitno dipastikan juga akan menerima hak dipilih, karena juga telah digadang-gadang sebagai kandidat kuat yang kembali akan diusung PKS pada Pilgub Sumbar Desember 2015 mendatang. DOK

KPU Kabupaten Solok Gelar Tes Tertulis Hari Ini

Agam Terima 80 Anggota PPK AGAM, HALUAN--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam, akan menerima sebanyak 80 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Dari 264 berkas pendaftaran yang masuk, hingga saat ini setidaknya sudah dikerucutkan menjadi 214 orang pendaftar, yang dinyatakan lolos dalam seleksi administrasi.

Ketua KPU Agam, Alhad, didampingi Divisi Sosialisasi dan Data, Riko Antoni, Senin (4/5) menyebut, pelaksanaan proses penjaringan calon anggota PPK yang selanjutnya akan bertugas pada Pilkada Agam mendatang, hingga kini masih dalam proses seleksi.

“Di setiap kecamatan, nantinya akan ditempatkan lima orang anggota PPK. Kabupaten Agam memiliki sebanyak 16 belas kecamatan, dengan kalkulasi dibutuhkan 80 orang anggota PPK,” kata Alhad.

Dikatakannya, peserta yang lulus seleksi administrasi, akan mengikuti sejumlah tahapan lain. Pada Sabtu (2/5) lalu, juga sudah dilakukan tes tertulis di tingkat kecamatan. Hasil se-

leksi tertulis ini bakal diumumkan pada Rabu (6/5). Selanjutnya, peserta seleksi yang dinyatakan lulus tertulis, akan mengikuti wawancara pada 8 sampai 9 Mei 2015, yang hasilnya akan diumumkan pada 11 Mei. Ikuti Tes Tulis Sementara dari Kabupaten Solok, KPU setempat juga telah memulai proses rekrutmen calon anggota PPK dan PPS. Setidaknya, saat ini terdapat sebanyak 165 orang calon anggota PPK, yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi. Hari ini, Selasa (5/ 5), mereka yang datang dari 14 kecamatan di Kabupaten Solok itu, akan mengikuti tes tertulis di kantor KPU Kabupaten Solok.

“Tes tertulis akan dilakukan hari ini, sedangkan hasil akan diumumkan pada Jumat (8/5),” kata Ketua KPU Kab. Solok Elwiza menjawab Haluan di Kotobaru, Senin (4/5).

Elwiza menjelaskan, dari 165 orang peserta itu, akan diseleksi menjadi 10 orang per kecamatan. Namun dari jum-

lah tersebut, terdapat empat kecamatan yang calon pesertanya tidak sampai 10 orang, yaitu Kec. Junjung Sirih, Lembah Gumanti, Danau kembar dan Tigo Lurah.

“Peserta yang paling banyak itu dari Kubung dan Gunung Talang. Sementara bagi kecamatan yang pesertanya tidak sampai 10 orang, secara otomatis lolos untuk seleksi tertulis dan berhak mengikuti tes wawancara,” terangnya.

Sedangkan untuk tes wawancara kata Elwiza, akan dilaksanakan pada 11-13 Mei mendatang. Dari proses seleksi yang dilaksanakan itu, akan dikerucutkan menjadi lima orang anggota PPK per kecamatan.

Sementara untuk anggota PPS, Kabupaten Solok membutuhkan 222 orang untuk 74 nagari. “Pada PKPU dijelaskan masa tugas antara PPK dan PPS itu sama. Makanya pelaksanaan seleksinya juga dilakukan sejalan, dan hasil akhirnya akan diumumkan pada tanggal 19 Mei mendatang,” ujar Elwiza. (h/yat/ndi)

Daswanto Incar Posisi Wabup

Berangkat dari hal tersebut, KPU Limapuluh Kota bahkan mengancam akan menyerahkan seluruh tahapan pelaksanaan Pilkada kepada pemerintah daerah setempat. “Jika memang tidak ada komitmen dan kejelasan, baiknya kita serahkan saja pelaksanaan Pilkada ini ke Pemkab Limapuluh Kota,” kata Ketua KPUD Limapuluh Kota, Ismet Aljannata kepada Haluan, Senin (4/5).

Menurut Ismet, tahapan pelaksanaan Pilkada serentak 2015, sudah dimulai sejak Jumat (17/4) lalu. Hal itu terangnya, ditandai dengan penyerahan Data Agregat Kependudukan Kecamatan (DAK2) oleh Mendagri Tjahjo Kumolo kepada Ketua KPU Husni Kamil Manik.

“Namun bagi kami KPU Limapuluh Kota, terlalu banyak persoalan dasar yang harus diperbaiki. Terutama soal pendanaan. Kalau KPU bersikeras, kita belum akan bisa melaksanakan tahapan Pilkada, karena persoalan anggaran yang tak kunjung jelas,” kata Ismet.

Diakui Ismet, KPUD Limapuluh Kota belum pernah diajak oleh Pemkab Limapuluh Kota, untuk membahas terkait anggaran pilkada. Padahal, KPUD sudah menyerahkan revisi anggaran berdasarkan UU yang baru. Total anggarannya mencapai Rp29 miliar, dengan estimasi Pilkada diikuti oleh 10 pasang calon kepala daerah.

“Kita bukannya mengadaada. Tapi kami harus bicara sesuai dengan apa yang diamanatkan UU. Kemungkinan 10 pasang calon itu, sesuai dengan jumlah penduduk yang memungkinkan untuk calon perorangan maju sebanyak enam pasang. Ditambah dengan calon dari parpol sebanyak empat pasang. Dengan 10 pasang itu, maka Pilkada diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp29 miliar. Sebab biaya kampanye juga dianggarkan. Kalau calon tak sampai 10 pasang, tentu nanti biayanya juga akan berkurang,” kata Ismet.

Diakui Ismet, sudah be-

rulang kali undangan dari pemerintah provinsi dan KPUD untuk membahas soal persiapan Pilkada. Tapi, tak satupun undangan dan surat yang dibalas pemerintah daerah. “Jika persoalan anggaran Pilkada tidak juga dibahas oleh pemerintah daerah, kami akan serahkan saja penyelenggaraan Pilkada kepada pemerintah,.

Atau bisa jadi Pilkada Limapuluh Kota ditunda,” katanya.

Pemerhati sosial politik Limapuluh Kota, Sevindra Juta kepada Haluan terpisah mengatakan, pihaknya tak heran jika hingga saat ini KPU masih galau soal anggaran pe laksanaan pilkada yang terlalu minim.

Dari Rp29 miliar anggaran yang diajukan KPU, hanya Rp10 miliar yang disetujui.

“Anggaran yang dibutuhkan, masih jauh dari ketersediaan anggaran yang ada.

Apalagi anggaran yang sebesar Rp10 miliar itu, juga harus dibagi ke beberapa lembaga lainnya. Seperti Panwaslu dan perangkat keamanan. Jadi memang harus ada kejelasan untuk segera dicarikan solusinya,” ujar Sevindra.

Dari diskusi Sevindra dengan komisioner KPU, untuk Pilkada Limapuluh Kota mendatang, se-tidaknya KPU membutuhkan anggaran sebesar Rp19,6 miliar. Ang-garan yang sudah dirancang itu sudah termasuk seluruh tahapan dalam pilkada.

Koordinator Sosialisasi KPU Limapuluh Kota, Ilham Yusardi menambahkan, untuk mengatasi persoalan anggaran tersebut, KPU terus mendesak Tim Ang-garan Pemerintah Daerah (TAPD) dan Kesbangpol Limapuluh Kota untuk mengupayakan penambahan anggaran pelaksanaan Pilkada pada APBD perubahan.

“Pemkab dan DPRD, harus lebih cepat untuk membahas anggaran perubahan. Pasalnya, apabila pembahasan anggaran perubahan dilaksanakan di akhir tahun, maka dikhawatirkan akan berdampak buruk terhadap pelaksanaan taha-pan Pilkada Limapuluh Kota,” kata Ilham. (h/nto/ddg)

Sijunjung Butuh Pemimpin Berani dan Pekerja Keras SIJUNJUNG,HALUAN — Ketua Komisi III DPRD Sijunjung, H. Daswanto, SE, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai kandidat bakal calon (balon) Wakil Bupati Sijunjung periode 2015-2020, yang akan berlaga pada Pilkada Sijunjung, Desember 2015 mendatang.

Daswanto menegaskan, kemunculan dirinya dalam meramaikan bursa bakal calon Wakil Bupati Sijunjung itu, berangkat dari panggilan hati untuk berkontribusi secara nyata dalam membangun kampung halaman.

Apalagi sebut Daswanto, dirinya juga sudah mendapat dukungan dari beberapa tokoh dan pemuka masyarakat di Bumi Lansek Manih itu.

Sebagai anggota DPRD Sijunjung hampir tiga periode tersebut, Daswanto juga me-

www.harianhaluan.com

yat, Daswanto rasa perlu untuk tetap menjalani mengabdikan diri seprofesinya penuhnya kepada mas e b a g a i syarakat di tanah kep e d a g a n g lahirannya. ternak. Bahkan “Ini murni pangPemkab Kamgilan hati, serta dopar Riau, juga rongan dari beberapa mempercayainya tokoh masyarakat. sebagai pemaMudah-mudahan inisok hewan Qurlah kesempatan bagi ban untuk kebusaya untuk mengabDASWANTO tuhan daerah itu. dikan diri sepenuhnya Sejak Pemilu untuk masyarakat Kabupaten Sijunjung dan tahun 2004, Daswanto diperdemi kemajuan daerah ke caya masyarakat di daerah pemilihan II Sijunjung sebagai depannya,” ujar Daswanto.

Anggota DPRD Sijunjung wakil rakyat di DPRD tiga periode tersebut, adalah Sijunjung. Di periode 2014anak Nagari Muaro Bodi Keca- 2019, Daswanto juga pernah matan IV Nagari. Sebelum dipercaya menjabat sebagai mengenal politik, Daswanto Ketua Komisi III, yang memmerupakan pedagang ternak di bidangi pendidikan, kesehatan, Pasar Ternak Palangki. Hingga keuangan, penanaman modal dipercaya menjadi wakil rak- dan perbankan.

“Untuk kemajuan Sijunjung dan membawa masyarakat menuju kesejahteraan, jelas membutuhkan sosok pemimpin yang pekerja keras dan berani, serta memahami kondisi nyata masyarakatnya,” ujar pria yang akrab dipanggil Haji Das itu.

Mengenai partai pengusung, Daswanto masih belum mau membeberkan partai mana yang akan mengusungnya pada Pilkada mendatang. Namun disebutkan, jika dirinya telah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai di kabupaten dan provinsi di Sumbar. “Sudah, kita sudah melakukan penjajakan ke beberapa partai, dan saat ini masih didalami,” bebernya.

Munculnya nama Ketua Komisi II DPRD Sijunjung ini

sebagai balon Wabup Sijunjung, dinilai beberapa kalangan akan membuat persaingan pada Pilkada mendatang akan berlangsung sengit. Selain karena Daswanto sudah dikenal di berbagai lapisan masyarakat, politisi PBB ini juga merupakan peraih suara pribadi terbanyak ke dua di Kabupaten Sijunjung, yang mencapai hampir 2.000 suara.

“Beliau adalah salah seorang tokoh muda terbaik Sijunjung. Meski sudah beberapa kali menjabat sebagai anggota DPRD, namun masyarakat tetap mendukung karena pribadinya yang memang dekat dengan masyarakat. Hal itu juga menandakan bahwa beliau sangat patut untuk didukung,” sebut Malin, salah seorang tokoh pemuda Kenagarian Palangki. (h/ogi)

Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Syamsul Hidayat

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

9

IKAPI Nilai Pemko tak Peduli Keamanan Pasar PADANG, HALUAN — Dalam kurun waktu dua minggu, tiga kali kebakaran terjadi di Kompleks Pertokoan Iwapi (blok A, B, C dan D) Pasar Raya Padang. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikapi) menilai adalah kelalaian Pemerintah Kota (Pemko) Padang. Pasalnya, pemko merasa kecolongan dan tidak serius menjaga keamanan pasar.

Hal ini disampaikan Ketua DPP Ikapi, Abdullah Mansuri kepada Haluan, Senin (4/5).

Abdullah menyayangkan kebakaran Kompleks Iwapi yang terjadi tiga kali dalam kurun waktu yang dekat. Apalagi, di Iwapi juga ada rencana pemko untuk membangun terminal.

Jika kebakaran terjadi satu kali, bisa diterima sebagai kecelakaan. “Kalau sudah tiga kali patut dicurigai. Penyidik penegak hukum harusnya juga seperti itu,” terangnya.

Dikatakannya, kecurigaan pedagang yang dia terima selama berada di Padang, bahwa pasar memang sengaja dibakar oleh pihak tertentu. Karena, pedagang menemukan bantal yang ada sumbunya. Maka polisi diminta harus mengusut tuntas persoalan ini.

“Ke depan, pemko diminta harus meningkatkan kemanan pasar dan pemko harus sadar, jika ingin memindahkan pedagang bermusyawarahlah dengan baik. Bagaimanapun, pedagang sudah menyumbang PAD bagi pembangunan Kota Padang, jadi jangan seenak hati pemko saja berbuat kepada pedagang,” terang Abdullah.

Ia juga meminta, pihak kepolisian untuk menuntasan persoalan ini dengan transparan. Karena itu, juga merupakan kredibilitas pihak kepolisian. Abdullah Mansuri, juga meminta pemko mendata pedagang yang menjadi korban kebakaran.

Sementara Ketua Pemberi Bantuan Hukum Indonesia (PBHI) Padang, An juga meminta pemerintah mengusut tuntas kebakaran itu. Namun, jangan sampai mengorbankan pihak yang tidak bersalah.

“Harus diusut tuntas, namun jangan salah orang,” tutup An. Pemko Harus Cari Dana Pusat Untuk membangun Pasar

Raya, jika pemko mengharapkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), maka tidak akan selesai. Pemko harus berusaha mencari anggaran keluar dan mau berpikir, karena banyak anggaran di tempat lain.

Menurut Abdullah Mansuri, pemko lembek menangani pembangunan pasar. Padahal, ada program Kementerian Per-dagangan dan Kementerian Koperasi tentang revi-talisasi pasar dan perkuatan modal peda-gang pasar.

Namun, sejauh ini pemko belum berbuat banyak untuk mengupayakan dana tersebut.

Ketua DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) yang menjemput aspirasi pedagang Pa-sar Raya Padang terutama Inpres II dan Inpres III “Pasar Raya merupakan jantung pereko-nomian kota, yang menjadi kunci sukses atau tidaknya peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” jelas Abdullah Mansuri.

Ikapi juga mengajak pihak terkait di Pasar Raya Padang untuk proaktif ‘jemput bola’ meraih program pusat, terhadap kemajuan Pasar Raya dan peda-gangnya. Menurut Mansuri, dia sudah berkoordinasi langsung dengan Kementerian Perdagangan, bahwa pada tahun ini ada dianggarkan di APBN untuk dana revitalisasi pasar sebesar Rp 650 miliar. Kemudian di Ke-

menterian Koperasi juga dianggarkan bantuan perkuatan modal untuk UKM-UKM dan pedagang kaki lima (PKL).

Abdullah Mansuri meminta, pemko untuk segera membuat proposal sebagai usaha mencari dana keluar dari APBD. “Karena, sejauh ini belum nampak usaha pemko dalam mencari anggaran itu.

Padahal banyak angaran di pusat,” ujarnya.

Khusus untuk pembangunan Inpres II dan Inpres III, menurut Abdullah, pemko harus tuntaskan dalam dua tahun ke depan. Karena pedagang sangat membutuhkan lokasi berdagang yang nyaman.

Ninik, pedagang Inpres II yang saat ini masih di penampungan mengharapkan Pasar Inpres bisa cepat selesai. “Hampir lima tahun kami di penampungan, kami sangat berharap Inpres cepat selesai,” urai Ninik.

Harapan senada juga diutarakan Eka, pedagang Inpres III yang mengaku nasibnya tidak jauh berbeda dengan Ninik. Sebagai PKL di depan

Bioskop Raya, kadang tidak banyak transaksi yang terjadi.

“Kami tidak memikirkan untung, karena kami hanya memikirkan makan sehari-hari

sama sekolah anak. Makanya, dengan kedatangan Ikapi pusat ke Padang bisa membantu untuk percepatan pembangunan Pasar Raya Padang,” tutup Eka. (h/ows)

PASCA KEBAKARAN — Seorang warga memeriksa barang dagangannya, yang hangus terbakar di Blok C, Pasar Raya, Padang, Rabu (29/4) lalu. Pasar tersebut terbakar dan menghaguskan 18 toko, saat ini penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan. DOK

Bamus Kunker ke Batam

Memperluas Wawasan Kerja Dewan B adan Musyawarah (Banmus) DPRD Kota Padang, pada (14-18 April) melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke DPR RI dan DPRD Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Tujuan Banmus ke DPRD Kota Batam, antara lain dalam rangka perbaikan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi DPRD Kota Padang sebagai unsur penyelenggara pemerintahan di daerah.

Selain itu, Bamus DPRD Kota Padang dapat belajar dari kelebihan-kelebihan yang dimiliki DPRD Kota Batam. Tentunya, ada hal-hal yang bisa diambil untuk perbaikan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi DPRD Kota Padang sebagai unsur penyelenggara pemerintahan di daerah.

Pertemuan dengan jajaran DPRD Kota Batam, bertempat di Ruang Rapat Serbaguna DPRD Kota Batam dan rombongan disambut oleh Wakil Ketua BK dan Komisi III, Berton Pangabean dan

anggota Bamus DPRD Kota Batam, Rekaferi.

Dalam sambutan Ketua DPRD Kota Padang, Erisman mengatakan, terima kasih atas kesediaan DPRD Kota Batam yang telah meluangkan waktu untuk menerima, memperkenalkan rombongan Bamus DPRD Kota Padang, beserta sekretariat pendamping.

“Tujuan kami ke DPRD Kota Batam, guna memperoleh data, informasi, literature dan referensi yang diperlukan untuk tugas pokok dan fungsi Bamus penjadwalan kegiatan kedewanan,” katanya.

Pertemuan berlangsung akrab dan penuh kekeluargaan.

Sejumlah anggota Bamus DPRD Kota Padang, di antaranya Wakil Ketua DPRD, Asrizal, Sekretaris Bamus, Masrul, serta beberapa anggota yakni Faisal Nasir, M. Dinul Akbar, Helmi Moesim, Yendril, Osman Ayub, Amrizal Hadi, Azirwan, Nuzul Putra, Iswanto Kwara, Nila Kartika, Dasman, Muzni Zein, Emnu Azamri, Dewi Susanti, Ilham

Maulana dan Usman Ismail.

Usai diskusi, acara dilanjutkan dengan saling tukar cenderamata antara Ketua DPRD Kota Padang, Erisman dengan anggota Bamus DPRD Kota Batam, Rekaferi.

Sekwan DPRD Kota Padang, Ali Basyar mengatakan, banyak pelajaran yang didapatkan dari kunjungan kerja ke DPRD Kota Batam. Nantinya pembelajaran itu, dapat diterapkan langsung oleh anggota Bamus DPRD Kota Padang dalam mengatur dan menyusun rancangan kerja kedewanan.

“Tentunya, banyak tantangan yang dihadapi Bamus dalam menjadwalkan rancangan kerja dewan.

Dengan adanya studi banding ini, banyak informasi yang dapat digunakan oleh Bamus,” katanya.

Studi banding, seperti ini menjadi semacam charge battery mereka, sekaligus memperluas wawasan bagaimana mendukung kerja parlemen agar lebih akuntabel, transparan dan ke depan parlemen bisa lebih dipercaya masyarakat. (*)

CINDERAMATA — Ketua DPRD Padang, Erisman menerima cinderamata dari anggota Bamus DPRD Kota Batam, Rekaferi . www.harianhaluan.com

ERISMAN

ASRIZAL

WAHYU IRAMANA P

MUHIDI

ALI BASYAR

BAMUS DPRD Padang rapat dengan Bamus DPRD Kota Batam dalam agenda pembahasan penjadwalan kegiatan kedewanan

BAMUS DPRD Padang mendengar Pemaparan Bamus DPRD Kota Batam.

BAMUS DPRD Padang serius mengikuti rapat dengan Bamus DPRD Kota Batam.

BAMUS DPRD Padang foto bersama dengan Bamus DPRD Kota Batam Redaktur: Nasrizal

Layouter: Syamsul Hidayat

10

Padang

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Lingkar

Pasca Kebakaran, Blok B Belum ada Kemajuan PADANG, HALUAN – Setelah kebakaran terjadi beberapa pekan lalu di Blok B Pasar Raya Padang, tampak belum ada kemajuan. Para pedagang belum ada yang mulai untuk membangun atau membenahi ruko bekas kebakaran tersebut.

Dari pantauan Haluan di lapangan, Senin (4/5), di Blok B Pasar Raya Padang, sejumlah pemilik ruko masih sibuk membersihkan puing-puing bekas dilalap si jago merah tersebut. Diketahui, dari keseluruhan jumlah ruko yang ada di Blok B terdapat 24 petak, dan dua petak di antaranya sudah mulai diperbaiki meskipun belum permanen.

Dua petak tersebut satu di antaranya Lapau Nasi Mama yang sudah diperbaiki, dengan diberi dinding dari seng.

Sedangkan petak yang satu lagi sebelumnya adalah ruko tukang pati besi dan terali, ruko tersebut diperbaiki seadanya dengan terali yang ada untuk menggantikan dinding yang terbakar.

Pengakuan pemilik Lapau Nasi Mama, Syafri Deni kepada Haluan mengatakan, ia sengaja cepat memperbaiki ruko tersebut meskipun seadanya, karena kalau terlalu lama menunggu keputusan dari pemko atau pihak lainnya akan ada 12 karyawannya yang akan menganggur.

Dikatakannya, ruko yang terbakar tersebut adalah tempat proses masak-memasak untuk warung nasinya, semua bahan utama untuk memasak semuanya ada di sana. Jadi, ia berinisiatif memberikan dinding dengan seng saja untuk sementara waktu. (h/mg-rin)

Padang Tertinggi Kasus Narkoba PADANG, HALUAN — Direktorat Resnarkoba Polda Sumbar mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk waspada terhadap narkoba. Pasalnya, dari data menunjukkan kasus narkoba yang terungkap pada triwulan I tahun 2015 (Januari-Maret) naik dari jumlah 132 kasus dengan 182 tersangka dibandingkan triwulan I tahun 2014 (Januari-Maret) berjumlah 83 kasus dengan 104 tersangka.

PASCA KEBAKARAN — Dua Ruko Blok B Pasar Raya Padang, yang terkena musibah kebakaran sudah mulai diperbaiki. RINA

Tiap Bulan Kebakaran di Padang Meningkat PADANG, HALUAN — Bencana kebakaran di Kota Padang terus meningkat, dari Januari hingga April 2015 tercatat 93 kasus kebakaran melanda kota berpopulasi terpadat di Sumatera Barat (Sumbar).

Menurut data yang dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, grafik bencana kebakaran di Kota Padang terus mengalami peningkatan. Dengan perincian , pada Januari

terjadi 20 kasus kebakaran, Februari tercatat 22 kasus kebakaran, Maret 25 kasus dan April 26 kasus kebakaran.

“Kebakaran yang terjadi selama tahun 2015 ini, dari bulan ke bulan memperlihatkan grafik yang terus mengalami peningkatan,” ujar Kepala BPBD Kota Padang, Dedi Henidal, kepada Haluan di ruang kerjanya, Senin (4/5).

Kebakaran terparah terjadi di Pasar Raya Padang, hanya

dalam kurun waktu 10 hari selama April telah terjadi tiga kali kasus kebakaran, amukan sijago merah secara ‘membabi buta’ telah menghanguskan sebanyak 86 petak toko, di pusat pasar tradisional Kota Bingkuang.

Menurut Dedi Henidal, hubungan arus pendek listrik merupakan faktor utama penyebab kebakaran. Selain itu, kompor yang meledak juga merupakan faktor kedua setelah itu. “ Sepanjang tahun

2014, dari 344 kasus kebakaran yang terjadi, 208 kasus disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik dan 24 kasus disebabkan kompor meledak,” jelas Dedi Henidal.

Melihat dari nilai kerugian yang diakibatkan, baik berupa harta-benda maupun korban nyawa, hendaknya setiap warga bisa lebih waspada terhadap bencana kebakaran. Dengan lebih memperhatikan keadaan kabel, serta arus listrik dan

memeriksa keadaan instalasi lisrtik yang telah terpasang dalam kurun waktu lebih dari 10 tahun.

“Kami mengharapkan masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap arus listrik. Jika berpergian dalam waktu yang lama, pastikan semua jenis peralatan yang menggunakan listrik dalam keadaan tidak terhubung. Kemudian, periksa kondisi instalasi listrik yang terpasang lebih dari 10 tahun,” harapnya. (h/mg-jef)

Dari seluruh kota/kabupaten di Sumbar, pada triwulan I tahun 2015 Kota Padang tercatat kasus paling tertinggi untuk penangkapan narkoba baik itu jenis ganja, sabu dan esktasi dengan jumlah 36 kasus dengan 49 tersangka. Sedangkan angka tertinggi ke dua Dit. Resnarkoba Polda Sumbar sebanyak 15 kasus dengan 24 tersangka, serta angka tertinggi ke tiga di Polres Payakumbuh dengan jumlah 13 kasus dan 15 tersangka.

Kabag Bin Ops Dit. Resnarkoba Polda Sumbar AKBP M. Yasli kepada Haluan, Senin (4/5) mengatakan, dari data yang ada menunjukkan bahwa kasus narkoba meningkat setiap tahunnya.

Dari triwulan I pada tahun 2015 meningkat dibanding triwulan I tahun 2014.

Dikatakannya, untuk penyelesaian kasus pada tahun 2014 sebanyak 389 dan yang sudah dilimpahkan ke kejaksa-

an (P-21) sebanyak 386, sementara sisanya masih dalam proses lidik. Sedangkan pada Januari-Maret 2015, penyelesaian kasus sebanyak 132 dan sudah P-21 sebanyak 65, sementara 67 masih dalam proses.

“Dalam kasus narkoba triwulan I 2015 ini, dominan berprofesi sebagai swasta dengan jumlah 84 dan umur mendominasi 30 tahun ke atas sebanyak 107,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakannya, aspek jenis kelamin pelaku didominasi oleh laki-laki sebanyak 169 orang dan 13 perempuan pada triwulan I tahun 2015. Petugas Dit Resnarkoba Polda Sumbar dan jajaran akan terus memburu dan memutuskan jaringan kasus narkoba tersebut.

“Kami mengimbau kepada seluruh warga masyarakat, agar tetap waspada dengan barang yang disebut dengan narkoba,” imbaunya. (h/mg-win)

Demplot Kodim 0312/Padang Jadi Perhatian PADANG, HALUAN — Dandim 0312/Padang Letkol Arm Wahyudi menerima kunjungan dari Ketua DPRD Kota Padang, Erisman didamping Ketua Komisi II, Elvi Amri dan Ketua Fraksi Partai Gerindra, Hidayat di lokasi demplot percontohan padi, Siteba Kecamatan Nanggalo, Padang, Jumat (1/5).

Sejak dilakukan penanaman secara serentak pada tanggal 29 Februari yang lalu, hingga saat ini demplot percontohan padi organik Kodim 0312/Padang selalu menjadi perhatian dan bahan perbandingan.

Hal inilah yang membuat Ketua DPRD Kota Padang, juga tidak mau ketinggalan untuk melakukan peninjauan dan pengamatan ke lokasi demplot sebelum dilakukan panen raya dalam waktu dekat, sehingga DPRD selaku mitra kerja pemerintah mendapatkan data dan gambaran secara nyata tentang pertanian organik yang sudah dicontohkan oleh Korem 032/Wbr beserta jajarannya termasuk Kodim 0312/ Padang, sebagai bahan dan masukan yang akan direkomendasikan kepada walikota dan Pemerintah Kota

www.harianhaluan.com

DANDIM 0312/Padang LetkolArm Wahyudi menerima kunjungan dari Ketua DPRD Kota Padang, Erisman didamping Ketua Komisi II, Elvi Amri dan Ketua Fraksi Partai Gerindra, Hidayat di lokasi demplot percontohan padi, Siteba Kecamatan Nanggalo, Padang, Jumat (1/5). PENREM

(Pemko) Padang tentang pentingnya pengembangan sistim dan pola tanam secara organik, untuk di sosialisasikan kepada masyarakat dan petani di Kota Padang Setelah melakukan peninjauan dan pengamatan secara seksama, Ketua DPRD Kota Padang meyakini bahwa melalui sistim dan pola tanam padi secara organik dapat meningkatkan hasil produksi petani hingga

Redaktur: Nasrizal

dua kali lipat.

Ketua DPRD Kota Padang sangat mengapresiasi langkah dan kerja TNI, dalam hal ini Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Widagdo Hendro S yang telah menggerakkan seluruh satuan jajarannya termasuk Kodim 0312/Padang, untuk melakukan terobosan mengembangkan pertanian organik di Sumbar. (h/rel)

Layouter: Syamsul Hidayat

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Lingkar Wakili Bukittinggi ke Provinsi

Murid SDN 03 Pakan Kurai Ikut Lomba Bercerita BUKITTINGGI, HALUAN — Sukses meraih juara I pada Lomba Bercerita Tingkat Kota Bukittingi, salah seorang siswi kelas V B SDN 03 Pakan Kurai, Ari Rahmah terpilih mewakili Bukittingi pada lomba bercerita tingkat Provinsi Sumbar yang dijadwalkan berlangsung pada Mei 2015 ini.

Menurut Kepala SDN 03 Pakan Kuray, Dra Hj Yose Mira, terpilihnya Ari Rahmah mewakili Bukittinggi pada lomba bercerita tingkat Sumbar, berkat prestasi yang diraihnya pada kegiatan lomba bercerita yang diselenggarakan oleh Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (KPAD) Kota Bukittinggi di Perpustakaan Bung Hatta pertengahan April kemaren.

Lomba bercerita tingkat Kota ini diikuti sekitar 39 orang peserta dari berbagai Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah ibtidaiyah se Kota Bukittinggi. Dalam kegiatan lomba para peserta tinggal memilih judul yang mereka sukai yang meliputi Surau dan ikan larangan, Balasan untuk sebuah pertolongan, Perjanjian dengan harimau, Batu Batikam, Ratap siupik, Belut yang sangat panjang dan Tempua Zamzamilan.

Dalam lomba yang digelar, para siswa kelas empat dan lima SD yang mengikuti itu diberi kesempatan sepuluh menit untuk bercerita. Mereka bercerita penuh ekspresi dan intonasi yang seolah-olah menggambarkan suasana sebenarnya dari ide cerita.

“Alhamdulillah, dari hasil penilaian akhir salah seorang siswa kita berhasil keluar sebagai pemenang dengan meraih juara I. Dengan keberhasilan ini maka Ari Rahmah dikirim ke Propinsi untuk mengikuti lomba yang sama,” jelas Yose Mira.

Menjelang berlangsungnya lomba tingkat propinsi ini ujarnya, berbagai upaya persiapan dan pembekalan terus diberikan pihak sekolah. Hal ini dilakukan agar nantinya Ari Rahmah dapat mengikuti lomba tersebut dengan baik dengan membawa prestasi bagi Kota Bukittinggi.(h/tot)

ARI Rahmah (kiri), siswi kelas V SDN 03 Pakan Kurai wakili Bukittingi pada lomba bercerita tingkat provinsi. RUDI GATOT

SD Islam Masyitah Gelar Training Motivation BUKITTINGGI, HALUAN — Jelang pelaksanaan Ujian Sekolah (US) bagi siswa Sekolah Dasar (SD), sejumlah siswa kelas VI SD Islam Masyithah mengikuti kegiatan Training Motivation, yang dilaksanakan oleh pihak SD Islam Masyitah.

Kegiatan yang berlangsung belum lama ini di sekolah setempat, menghadirkan Tim Trainer dari Smart Education and Training CentrePayakumbuh, Meilya Novira. Kegiatan ini disamping diikuti oleh para siswa juga melibatkan orang tua murid dan para guru.

Kepala SD Islam Masyithah Dwi Warna Komalasari, S.Si, MM mengatakan, tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memaksimalkan motivasi belajar para siswa dalam menghadapi pelaksanaan UN. Sekalgus untuk menghilangkan hal-hal negative yang nantinya dapat mempengaruhi siswa dalam pelaksanaan UN. Training Motivation ini ujarnya, sengaja dilaksanakan guna untuk memotivasi siswa untuk lebih siap mental dalam pembelajaran dan ujian sekolah. Sebab, tujuan pembelajaran bukan hanya untuk merubah perilaku siswa, tetapi membentuk karakter dan sikap mental siswa yang berorientasi pada global mindset.

Training Motivasion dikembangkan dengan konsep Experiential Learning yang membantu siswa untuk bisa langsung memperoleh inspirasi perubahan diri. Kegiatan Training Motivasi ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh sekolah setiap tahun. Dari pelaksanaanTraining Motivasi yang sudah kita laksanakan di tahun-tahun sebelumnya, kegiatan ini tidak hanya dirasakan manfaatnya oleh siswa namun juga dirasakan oleh orangtua siswa.

Oleh karen itu, setiap kegiatan ini pihak sekolah selalu melibatkan wali murid. Karena kehadiran wali murid tentunya akan memberikan dorongan moril bagi para siswa.

Kehadirannya juga sebagai bentuk kepedulian dari wali murid terhadap prestasi yang akan diraih oleh putra-putri mereka.

“Dengan adanya training motivasi ini, siswa-siswi SD Islam Masyithah lebih siap dalam menghadapi UN dengan pola Cerdas Pikiran, Cerdas Hati dan Cerdas tindakan untuk raih Prestasi, siap mental, spiritual, dalam menghadapi UN 2015,” jelas Komalasari.

Smart Education and Training Centre ujarnya, merupakan lembaga pendidikan, pelatihan dan konsultasi di bidang pendidikan. Smart Education juga telah menyelenggarakan ratusan kegiatan yang telah bekerjasama dengan lembaga pendidikan di indonesia dalam penyelenggaraan program-programnya.

Di samping itu lembaga ini juga telah mendapatkan penghargaan Nasional dari Menteri Pendidikan Nasional Sebagai Karya Nyata Lembaga Kursus Terbaik I Tingkat Nasional.

“Oleh kerena itu kita mempercayakan kegiatan Training Motivation kepada Smart Education and Training Centre,” ungkap Bu Sari sapaan sehari-harinya. (h/tot)

11

Dua Siswa Inklusi Wakili Sumbar ke Nasional BUKITTINGGI, HALUAN — Dua siswa berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas yang tengah mengikuti pendidikan inklusi di SMA Negeri 2 Bukittinggi terpilih mewakili Sumbar ke tingkat nasional.

Mereka adalah M. Iqbal yang melaju ke ajang Olimpade Sains Nasional (OSN) bidang Karya Tulis Ilmiah, serta M. Fadel bidang tarik suara ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat nasional 2015.

Menurut Kepala SMAN 2 Bukittinggi Ermizar, hingga saat ini tercatat sebanyak sembilan siswa berkebutuhan khusus yang mengikuti pendidikan inklusi di sekolah yang dipimpinnya.

Sebelumnya, pada ajang FLS2N dan OSN tingkat SMA 2015, tiga diantaranya yakni M. Iqbal, Muhammad Fadel dan Alfathan berhasil mewakili Bukittinggi ke tingkat Provinsi Sumatera Barat.

Setelah melalui seleksi ketat ditingkat provinsi lanjutnya, M. Ikbal (cacat tangan kanan) yang mengikuti OSN bidang KTI (Karya Tulis Ilmiah) dan M. Fadel (tuna netra) yang mengikuti FLS2N dibidang nyanyi berhasil meraih juara I, sehingga keduanya dinyatakan berhak maju ke ajang yang sama tingkat nasional.

“Sementara Alfathan yang mengikuti FLS2N di bidang Disain Grafis harus puas dengan juara III yang diraihnya

SISWA INKLUSI — Kepala SMAN 2 Bukittinggi Ermizar (dua dari kanan) didampingi guru pembimbing, foto bersama dengan siswa berkebutuhan khusus yang berhasil lolos ke OSN dan FLSN tingkat Provinsi dan Nasional 2015. RIDWAN

siswanya yang berkebutuhan khusus itu menerima piagam penghargaan yang diserahkan Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2015 di Padang.

Menurut Ermizar, prestasi yang diraih anak didiknya itu menambah deretan prestasi siswa berkebutuhan khusus yang mengikuti pendidikan di SMAN 2 Bukittinggi yang dulu dikenal Kweek School, setelah

di tingkat provinsi Sumbar,” ujar Ermizar didampingi Wakil Kepala Bidang Humas Yessy Anggraini, Guru Pembimbing Sri Suparyati, Ermawita dan Firdaus, usai upacara bendera, Senin (4/5).

Waktu itu, Ermizar yang ikut hadir bersama Walikota Bukittinggi Ismet Amzis, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Ellia Makmur beserta rombongan mengaku terharu dan bangga ketika menyaksikan ketiga

“Sementara kepada M. Iqbal yang akan mengikuti OSN bidang KTI tingkat nasional di Yogyakarta 18 sampai 25 Mei 2015 dan M. Fadel bidang nyanyi di Palembang 23 Agustus 2015 mendatang, kita doakan kembali dapat mengukir prestasi, mengharumkan nama Bukittinggi khususnya dan Sumatera Barat umumnya,” ujar Ermizar usai foto bersama dengan ketiga siswa berprestasi itu. (h/rdw)

Hari Pertama UN Aman dan Lancar

SALAH satu kelompok tari dari SDN 07 Belakang Balok Bukittinggi menghibur pengunjung dalam ajang Pentas Seni yang digelar di Taman Panorama Bukittinggi, Minggu (3/5). HASWANDI

SDN 07 Belakang Balok

Murid Hibur Pengunjung Taman Panorama BUKITTINGGI, HALUAN — Kepiawaian murid SDN 07 Belakang Balok Bukittinggi dalam menampilkan seni dan hiburan mampu menghibur para pengunjung yang berada di Taman Panorama Bukittinggi, Minggu (4/5).

Bahkan sejumlah pengunjung merasa puas dan terhibur, karena jarang menikmati penampilan seni di lokasi wisata Kota Bukittinggi.

Dalam ajang pentas seni yang digelar tersebut, ada sekitar 121 murid SDN 07 Belakang Balok, mulai dari kelas satu hingga kelas enam, yang dilibatkan dalam kegiatan ini.

Kemampuan yang mereka tampilkan juga beragam, mulai dari hiburan tarik suara, tampilan tari kreasi, baca puisi, fashion show, storytelling, lagu kasidah hingga menampilkan kepiawaian bermain sejumlah alat musik, baik alat musik tradisional maupun modern.

Mungkin karena seluruh peserta masih tergolong anak-anak, sehingga aksi para peserta itu tampak kocak dan sedikit menggemeskan. Tak

sebelumnya siswa bernama Hendi Hogia penyandang tuna netra berhasil diterima di jurusan Psikologi Universitas Indonesia (UI) beberapa tahun lalu.

Ia berharap kepada masyarakat, terutama para orang tua hendaknya jangan membedakan anak anak normal dengan yang cacat.

Terbukti, anak cacat yang disebut berkebutuhan khusus ternyata mampu mengalahkan anak-anak normal lainnya.

sedikit para pengunjung berdecak kagum serta merasa geli dan tak kuasa menahan tawanya melihat aksi anakanak yang tampil lucu dan penuh bakat tersebut.

Kepala SDN 07 Belakang Balok Hj.Niswarti mengatakan, kegiatan pentas seni itu merupakan ajang pengembangan minat dan bakat murid dalam bidang seni, sehingga kreatifitas seni para murid bisa terus terasah dan nantinya diharapkan mampu mengukir prestasi.

Tak hanya itu, pentas seni yang dilaksanakan SDN 07 Belakang Balok ini diharapkan juga bisa berkontribusi dalam meramaikan kunjungan wisatawa ke objek wisata di Bukittinggi, khususnya di Taman Panorama, sehingga objek wisata di Bukittinggi kian dikenal dan dikunjungi banyak orang.

“Pentas seni ini juga digelar dalam rangka memeriahkan Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap tanggal 2 Mei. Selain itu, pentas seni ini juga dilakukan untuk merefresh atau menyegarkan

otak anak sebelum mengikuti Ujian Akhir Sekolah, sehingga dalam mengikuti ujian nanti mereka bisa lebih rileks dan tidak terbebani dengan hal-hal lain yang bisa mengganggu kosentrasi mereka dalam ujian,” jelas Niswarti.

Kemampuan murid SDN 07 Belakang Balok dalam bidang seni tidak diragukan lagi, karena mereka sering tampil pada berbagai acara tertentu. Bahkan sejumlah murid diantaranya juga telah mampu mengharumi nama sekolah, Kota Bukittinggi dan Provinsi Sumbar, yang dibuktikan dengan banyaknya murid yang menjuarai berbagai ajang perlombaan bidang seni, mulai dari tingkat lokal hingga nasional.

Salahsatu contoh, seorang murid SDN 07 Belakang Balok Bukittinggi atas nama Rini Audia berhasil menjuarai lomba lukis tingkat nasional yang digelar salahsatu produk alat lukis pada tahun 2014 lalu. Atas prestasinya itu, Rini Audia mendapat tiket gratis untuk berwisata ke negeri Malaysia. (h/wan)

BUKITTINGGI, HALUAN — Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SLTP sederajat di Kota Bukittinggi berlangsung aman dan lancar, Senin (4/05). Secara umum, pelaksanaan UN yang dimulai sekitar pukul 07.30 WIB tidak ditemukan kendala yang bisa mengganggu proses pelaksanaan UN. Pantauan Haluan di salahsatu sekolah di Bukittinggi, yakni SMPN 6 Bukittinggi penyelenggara UN berlangsung dengan lancar tanpa ada kekurangan naskah soal maupun lembar jawaban. Di sekolah yang beralamat di Jalan Sekh M Djamil Jambek kawasan Pasar Bawah itu diikuti 189 siswa, yang tersebar pada 10 lokal/ruangan ujian.

Dari catatan panitia, tidak ada siswa yang absen saat UN hari pertama itu. Namun, ada salah seorang siswa peserta ujian di sekolah ini yang harus mengikuti ujian dalam mobil yang terparkir di depan Kantor Tata Usaha, dengan alasan sakit.

“Hari pertama UN di SMPN 6 Bukittinggi ini, ada satu orang siswa kami bernama Mayori Faldisa Azmi, yang mengikuti ujian di dalam mobil. Siswa ini terpaksa ujian dalam mobil, karena mengalami sakit pada bagian kaki. Sakit kakinya itu telah diderita semenjak dua bulan lalu,” ujar Kepala SMPN 6 Bukittinggi Masrinal, Senin (4/5).

Ketika dihampiri Haluan setelah mengikuti ujian, Mayori Faldisa Azmi mengaku tetap semangat mengikuti ujian, meski ia harus mengikuti ujian sendiri dalam mobil.

Di tempat terpisah, salah seorang anggota DPRD Kota Bukittinggi bernama Edison melakukan monitoring pelaksanaan UN ke SMPN 8 Bukittinggi. Saat memantau pelaksanaan UN di sekolah itu, Edison juga ditemani oleh dua orang anggota Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sumbar, diantaranya Mufid Waris dan Haneli.

Edison yang merupakan politisi Partai Golkar itu sangat terkesan menyaksikan pelaksanaan UN berlangsung sangat kondusif. Ia juga merasa senang melihat siswa ke luar ruang ujian dengan wajah ceria. (h/ril)

AKIBAT mengalami sakit pada bagian kaki, seorang siswa SMPN 6 Bukittinggi ini bernama Mayori Faldisa Azmi, terpaksa mengikuti Ujian Nasional (UN) hari pertama di dalam mobil, Senin (4/5). YURSIL

Hadapi UAS, SDN 1 Benteng Pasar Siapkan Strategi Siswa BUKITTINGGI, HALUAN —Menghadapi Ujian Akhir Sekolah (UAS) pada 18 hingga 22 Mei 2015 mendatang, SDN 01 Benteng Pasar Atas Kota Bukittinggi mempersiapkan berbagai strategi, agar para murid mampu mengikuti ujian sekolah dengan lancar dan sukses.

Salah satu stragi yang diterapkan itu adalah menjalin komunikasi dengan guru, www.harianhaluan.com

orang tua/wali murid dan komite sekolah secara intens.

Menggandeng semua komponen pendidikan ini dipandang penting, mengingat banyaknya faktor yang bisa membuat para murid bisa mengikuti ujian dengan lancar.

Di lingkungan rumah atau keluarga misalnya, peran orangtua/wali murid sangat besar dalam mengontrol anak untuk tekun belajar, agar tidak

terpengaruh mengikuti aktifitas luar sekolah yang tidak bermanfaat. Dalam aktifitas masyarakat juga diharapkan kepada seluruh unsur masyarakat tidak melibatkan anak-anak sekolah menjelang pelaksanaan ujian sekolah.

“Ada sebanyak 66 murid kami di kelas 6 yang akan mengikuti ujian sekolah.

Pengawasan anak-anak ini

tidak bisa dilakukan oleh guruguru di sekolah secara utuh, dan butuh kerjasama yang kuat dengan para orangtua/wali murid dan warga sekitar,” ujar Kepala SDN 1 Benteng Pasar Atas Kota Bukittinggi, Mulyadi, S.Pd. Untuk di sekolah, menurut Mulyadi, belajar siang atau belajar tambahan diterapkan bagi anak-anak peserta ujian sekolah. Dalam hal ini,

sedikitnya ada tiga guru kelas enam yang dilibatkan aktif dalam membantu anak untuk belajar tambahan, diantaranya Eliyarni, S.Pd, Deswita, S.Pd serta Nurmizal Enel, S.Pd. Belajar tambahan ini diharapkan mampu menambah pengetahuan serta mengasah ketajaman murid dalam menjawab soal-soal ujian. Saat ujian nanti, para murid juga diharapkan bisa

fokus dalam menjawab semua soal ujian.

Terkait hasil yang akan dicapai, SDN 1 Benteng Pasar Atas menargetkan bisa memperoleh tiga besar nilai tertinggi untuk tingkat Kota Bukittinggi.

Target ini sangat beralasan, mengingat pada ujian sekolah yang dilakukan tahun lalu, SDN 1 Benteng Pasar Atas selalu masuk Redaktur: Nova Anggraini

dalam tiga besar nilai tertinggi ujian sekolah.

Sebagai gambaran, dari hasil Try Out (TO) yang dilakukan beberapa kali, mulai dari TO yang dilakukan sekolah, TO yang dilakukan tingkat kecamatan hingga TO yang dilakukan tingkat Kota Bukittinggi, SDN 1 Benteng Pasar Atas selalu berada pada posisi tiga besar nilai tertinggi. (h/wan) Layouter: Rahmi

12

Payakumbuh dan Limapuluh Kota

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Botiah

Peningkatan PAD Limapuluh Kota

Rumah dan Dua Motor Terbakar PAYAKUMBUH, HALUAN — Sebuah rumah milik Yurniati (49) warga Padang Tiakar, kecamatan Payakumbuh Timur, ludes dilalap api. Peristiwa naas itu berlangsung Senin (4/5) siang sekitar pukul 10.00 WIB. Sejumlah tetangga sekitar banyak yang tidak mengetahui kebakaran tersebut terjadi. “Kita tahunya sewaktu api sudah membesar saja. Mengetahui kejadian itu, warga menghubungi pemadam kebakaran Payakumbuh,” ungkap Maryunis, salah seorang tetangga korban yang ditemui dilokasi.

Dari data yang dihimpun dilapangan, tidak ada korban jiwa. Sebab, saat kejadian rumah sedang ditinggal pemiliknya.

Dalam kejadian tersebut, dua unit motor berikut seisi rumah hangus terbakar. Beruntung tiga buah tabung gas 12 Kg yang ada didalam rumah tidak ikut meledak.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Payakumbuh, Ahdion mengatakan dugaan sementara dari masyarakat sekitar, api berasal dari arus pendek listrik. “Baru dugaan dari masyarakat, selanjutnya pihak kepolisian yang akan menangani kejadian sebenarnya,” ungkap Ahdion.

Ia juga mengungkapkan kendala yang dihadapi dilapangan. Sempitnya akses ke lokasi kejadian. Petugas Damkar harus melewati gang sempit dengan ekstra hati-hati Sedangkan Kapolres Payakumbuh AKBP Yuliani mengatakan hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan atas kebakaran yang terjadi. “Untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Kami sudah meminta keterangan saksi dan tetangga korban,” kata Kapolres. (h/nto)

Tugas Utama Bupati Baru LIMAPULUH KOTA, HALUAN— Pemkab Limapuluh Kota, selama ini belum berkesempatan meraih PAD (Pedapatan Asli Daerah) dari sebagian besar dari bahan Galian Golongan C, utamanya tambang yang dilakukan rakyat yang tersebar pada sejumlah kecamatan di Limapuluh Kota.

BEASISWA — Wako Riza Falepi Serahkan beasiswa Ke 76 siswa berprestasi usai upacara Hardiknas di lapangan sepakbola Bukit Sitabur SMAN 2 Payakumbuh, Senin (4/5). HUMAS

Prestasi Pendidikan Payakumbuh Meningkat

PETUGAS pemadam kebakaran Payakumbuh saat memadamkan api di rumah Yurniati. JONRES

PAYAKUMBUH, HALUAN — Walikota Payakumbuh Riza Falepi mengingatkan, peningkatan mutu pendidikan bukan tanggung jawab jajaran Dinas Pendidikan semata. Peranan orang tua dan masyarakat juga sangat menentukan. Walikota menginginkan, catatan prestasi yang diukir sekolah sepanjang beberapa tahun terakhir, diharapkan terus berlanjut dengan lomcatan yang cukup tinggi.

Demikian disampaikan Walikota Riza Falepi, menjawab pertanyaan wartawan usai memperingati Hari Pendidikan Nasional 2 Mei, di lapangan sepakbola Bukit Sitabur SMAN 2 Payakumbuh, Senin (4/5). Dalam upacara tersebut, Walikota Riza Falepi membacakan amanat tertulis Mendikbud RI, Anies Baswedan.

Upacara berlangsung kidmat, tertib dan lancar itu, diikuti ratusan pelajar, Kepala-kepala Sekolah dan majelis guru SD/ SLTP/SLTA dan mahasiswa, anggota Muspida, pimpinan SKPD, dan sejumlah undangan lainnya.

Peringatan Hardiknas tahun ini mengambil thema Pendidikan Sebagai Gerakan Pencerdasan

DIJUAL TANAH RUKO DIJUAL, Luas Bangunan 4,8 M X 16 M, 2 Lantai, SIsa Tanah Lebih Kurang 7 M2. Parkir 4M. Jln. Adinegoro Kel Ganting, Koto Tangah. Harga 950 Juta. Cocok untuk tempat usaha Hubungi. 081266252548,

DIJUAL RUMAH BERTINGKAT 3, luas tanah 321 m2, kamar 10 syang siap, cocok untuk koskosan, masih bisa dikembangkan jadi 18 kamar, sertifikat hak milik, serta 1 rumah type 95, luas 135 m2, SHM, kelurahan Nanggalo, sudah pakai pagar, siap huni, Minta Hub, Telp. 08126780659

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel.

Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062 1 (satu) bidang tanah seluas 9.000 m2, Nagari sungai Buluah, Kec. Batang Anai, dekat SD, rencana Pesantren dan Jln Aspal, SHM, Harga 75.000 m2. Minat Hub Telp. 0852 7478 5785 1 (satu) bidang tanah seluas 630 m2, Kel Kubu Dalam, Parak Karakah, Kec. Padang Timur, SHM a/n Sendiri, lokasi dekat perumahan Jl. Jihad 2. Minat Hub Hp: 0812 6711 0099 Dijual Cepat, di Bukittinggi 2 petak Ruko 2 tingkat ukuran 8x10,5m, parkir 6m, garace 6x2,5m, lokasi Jl. Raya Pamganak Simpang Akademi Perawatan Gigi Bukittinggi. Harga nego, serius Hub: 0813 7473 8832, tampa perantara

DIJUAL RUKO DIJUAL I UNIT RUKO,di Jln. Ahmad Yani No. 103 E Kampung Cina Bukittinggi, L 113 M2, Hub. Firman, 0823 9079 7959, 0813 6306 7459

DIJUAL TANAH, 1. Tanah luas 16.744 M2, di Lubuk Minturun Jl. ke Solok(Pinggir Jalan), ada Villa, Kolam Ikan air deras, kebun naga, sudah panen, 2. Tanah seluas 16.514 M2, di Lubuk Minturun jlan ke Solok (pinggir jalan) ada tanaman Gaharu jenis Aqualaria Malacensis untuk investasi 7 tahun kuran lebih 1.500 Btg (umur 1,7 tahun) 3. Tanah seluas 7.611 m2 (Kurang lebih 170 x 44), SHM di By Pass Km. 25, depan Basarnas. cocok untuk kantor / gudang, Hub: 087895733338-081267333302 DIJUAL TANAH, Luas 220 m SHM, Lokasi dibelakang kampus Teknik Bung Hatta samping Polsek Nanggalo (Gunung Panggilun). berminat hubungi Hp. 0812 6750 6532 DIJUAL TANAH, lokasi di Bukittinggi + Losmen Lama, SHM, LT 337 m2, Jl. Ahmad Yani, HP. 0818-18-5678 DIJUAL TANAH, Kebun Sawit, Kurang lebih 14 HA di daerah Pasaman Barat, Simpang Empat, SHM. bagi yang berminat Hub. 0818185678 DIJUAL SEGERA, Sebidang tanah ukuran 20x15 M di Komp. Kehakiman Rimbo Data -Lubuk Kilangan Padang.

Sertifikat hak milik, Hub. 0811663398, tanpa perantara

Dijual Rumah luas tanah: 220 m, luas bangunan kurang lebih 280 m, 3 Kamar tidur & 2 kamar mandi dilantai 1, 3 kamar tidur & 1 kamar mandi dilantai 2, 1 dapur, 1 ruang tamu, listrik & air ada, grase untuk 2 mobil, tempat strategis, tampa perantara. alamat: Wisma Indah II Lapai, Jln. Nangka Blok 1.

No. 2 Hp.0812 6723 9239/0813 6334 4803

www.harianhaluan.com

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 PUSAT HERBAL INT, sedia berbagai produk herbal ,izin BPOM, MUI serta halal.

Insya Allah dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Jln. Jihad V Kubu Dalam RT/RW 01 ( Perum Kharisma 3 ). Hp. 081363346099

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308

CV TRI PABARU, Kontraktor Digital Printing.

Hargakhususakhirtahununtukcalegdanpartai.

Alamat : Jln. Khatib Sulaiman No. 5 Apadang.

Telp: 0751-9763312, Hp 085263888667 ADVERTISING BERLIAN, menger jakan billboard, neon box, papan merek, promotion, percetakan, digital printing. Jl. Dobil No. 25 Padang. Telpn. 07517889392, HP. 081266502225. e-mail: berlianaadvertising@yahoo.com

DIJUAL MOBIL FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4 Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457 ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir.

No. Hp. 081374315278 TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614 9972 OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106 MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

TRADITIONAL MASSAGE, Pijat kebugaran & pengobatan tenaga pria, Hub. 0822 8497 6339 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371 5960

DIJUAL RUMAH Dijual Rumah LT 220m, Luas Bangunan 180m, 2 Kmr Tdr Lt 1, 2 Kmr Mandi Lt 1, 3 Kmr mandi Lt 2, 1 Kmr mandi Lt 2, 1 Dapur, 1 Ruang Tamu, Grase utk 2 Mobil, Tempat Hook & Strategis, Tanpa Perantara. Almt : Wisma Indah II Lapai Jln. Nangka, Blok I No.2. HP : 0823 8605 9320 / 0813 6334 4803

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0853 6299 9550

dan Penumbuhan Generasi Berkarakter Pancasila.

Dalam sambutannya tertulisnya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan, secara konstitusional, mendidik adalah tanggung jawab negara namun secara moral mendidik, adalah tanggung jawab setiap orang yang terdidik. Karena itu diharapkan mengembangkan kualitas manusia Indonesia harus dikerjakan sebagai sebuah gerakan bersama. Semua harus ikut peduli, bahu membahu, saling sokong dan topang untuk memajukan kualitas manusia Indonesia lewat pendidikan.

Sekaitan dengan itu, Walikota Riza Falepi, menyebut, pemko terus mendorong terciptanya prestasi pendidikan dalam berbagai hal. Harapannya, ke depan makin banyak pelajar Kota Payakumbuh, diterima pada perguruan tinggi nasional dan kian meningkat pelajar yang mampu mengukir prestasi pada olimpiade sain internasional.

Usai Upacara pokok Walikota Riza Falepi bersama Muspida, langsung menyerahkan sejumlah trofi, piagam penghargaan dan

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop.

Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614 9972

DEONA FASHION, menjual berbagai jenis pakaian dari segala model terbaru.

Jl. Sisingamangaraja no. 4 Padang. Hub 08126611554/081374060990

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679 BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

medali secara simbolis kepada guru dan siswa. Selain itu juga diserahkan bea siswa kepada 76 orang anak dan satu seorang guru berprestasi. Beasiswa total Rp30 juta berasal dari Toko Bunda yang peduli dengan pendidikan anak nagari.

Prestasi-prestasi yang diperoleh dibidang pendidikan tersebut diantaranya adalah rangking 2 Pengelolaan Pendidikan tingkat Propinsi Sumbar, Juara Umum Peparpelda (Pekan Pra Olimpic Pelajar Daerah) Tingkat Sumbar dengan perolehan 13 medali emas, 9 perak, 1 perunggu, Juara 2 O2SN dan FL2SN tingkat Sumbar dengan perolehan medali 5 emas, 4 perak dan 3 perunggu.

Selain itu tiga Siswa SLTP Kota Payakumbuh, lolos Olimpiade Sain Nasional masingmasing Verinda Setiana bidang IPS dari SMP Fidelis, Ihsanul Muslim bidang IPA dari SMP Raudatul Janah dan Sindi Bestari bidang Fisika dari SMAN 2 Payakumbuh. Dan Uswatun Hasanah Yude, mewakili Sumbar, untuk pelatihan Leadership di Amerika Serikat. (h/zkf)

MACBERRY, Menjual bermacam merk

HP. Jl. Niaga No. 146 Padang. Telp.

(0751) 892096, HP. 08197599996

SERVICE HP, Terima servis hp, PC, laptop siap antar jemput untuk wilayah padang, kunjungi toko kami di jln Kampung Kalawi No. 26 OLISINDO SERVICE , melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln.

Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga cuci mobil dan kasir, datang langsung ke alamat Kami.

JASA INSTAL LAPTOP, dengan berbagai windows seperti win xp,win 7dan win 8, harga terjangkau, Jl Gelugur RT 001 RW 04, Kubu Dalam Padang Timur, Padang

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat.

Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 07519970033, 085263669669 PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang

Tugas berat Bupati mendatang adalah menigkatkan pendapatan dari sektor ini. Potensi bahan galian golongan C seperti kerekel dan pasir dan sirtu disebut sebut tersedia cukup besar. Bahan tersebut ditambang masyarakat di dalam sungai dan perbukitan, namun sebagian besar diprediksi tidak mempunyai izin usaha.

Walau dinas terkait sudah melakukan sosialisasi kepada rombongan penambang, namun sebagian besar tidak mempunyai izin usah. Sehingga Pemkab gagal meraih PAD dari kegiatan tersebut.

“Kita sudah berupaya menyosialisasikan perizinan kegiatan penambangan kepada rombongan penambang bahan galian golongan C, namun para penambang rakyat itu, belum menggubrisnya, sehingga bagi mereka yang menambang yang tidak mempunyai izin usaha penambangan atau ilegal, “ungkap Kadis Kehutanan dan Pertambangan Limapuluh Kota, Khalit beberapa waktu lalu.

Artinya bagi penambang yang tidak mempunyai izin usaha penambangan, sebetulnya tidak ditolerir.

Seharusnya tambang ilegal yang ada ditertibkan pihak aparat yang berkompeten, sehingga tambang ilegal itu, tidak sampai merusak lingkungan di Kabupaten Limapuluh Kota, ujarnya.

Waspadai Broker Sementara itu, Letkol Drs. H. Hikmat C.Israr,MM yang dihubungi di Payakumbuh, Senin kemarin yang mampir ke kantor Haluan menyatakan, sebetulnya Kabupaten Limapuluh Kota, kaya dengan sumber daya alam, utamanya tambang batu bara, timah hitam, batu kapur, batu gunung dan sirtu lainnya.

Namun, ditenggarai belum maksimal menyosialisasikannya dan mengundang investor yang benar benar sebagai pelaku usaha pertambangan (bukan broker red). Sehingga potensi yang ada bisa digarap maksimal, lagipula, sebagian daerah pertambangan itu belum tersentuh oleh perkembangan teknologi.

“Bayangkan puluhan pengu-saha sudah punya IUP (Izin Usaha Pertambangan) berdasarkan informasi yang diperoleh. Namun mayoritas usaha tersebut non aktif, alias tidak berproduksi, bagaimana kita meraih ro-yaltinya untuk PAD,”ulas putra pendiri Kota Payakumbuh ini yang berasal dari blok M, Nagari VII Koto Talago mempertanyakan.

Dikatakan, potensi tambang batubara dan timah hitam, juga tertera cukup besar dan wialayah cakupannya cukup luas yang terdapat di daerah ini. Namun diduga belum dikelola maksimal oleh investor, sehingga belum mampu berproduksi. “Upaya itu seharusnya menjadi PR bagi Bupati Limapuluh Kota yang baru nanti, sehingga daerah ini mampu meningkatkan PAD dari sektor pertambangan,”ungkapnya. (h/zkf)

AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp.

(0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 AN NABAWY RENT CAR, Melayani antar jemput ke bandara, carteran perorangan dan rombongan, mobil pesiar dalam & luar kota serta rental mobil. Jl. Veteran No. 51. Hub: (0751) 22000, 7058700. HP. 082173007778 PT. FAFA TOUR AND TRAVEL, Melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai.

Jl. Palmerah No. 3 Air Tawar Timur, Simpang Tunggul Hitam. Hub. 085372982020

Dibutuhkan segera TEKNISI dengan syarat: Pria, Umur max 30 th, Pendidikan min STM/SMK,Jujur, bertanggung jawab & disipilin tinggi. Lamaran diantar lansung ke Jl. Nipah No. 10 Padang, Telp. 0751 28685

Dengan niat dan misi mencerdaskan anak bangsa, anda bisa menjalankan usaha berskala Internasional, legal, tidak expired dan berpotensi menghsilkan Rp. 300 Jt hanya dengan modal Rp. 1.100.000. Hub. 085374819555 HANYA DENGAN RP. 1.087.500, anda bisa memiliki bisnis Pendidikan berskala Internasional, legal, tidak expired dan terbukti berpotensi menghasilkan Rp. 300 Jt. INFO HUB : 0853 7481 9555

SPESIALIS TUKANG BANGUNAN DAN RENOVASI RUMAH di Pdg lain wilayah Sumbar. Jujur, Amanah dan Profesional. Tukang &kuli bangunan yg kami miliki berpengalaman mengerjakan proyek, Hub. 081267772422/07519587995

SPESIALIS RAYAP / ANAI-ANAI, Rumah/Bangunan anda dirusak Rayap/ Anai-Anai? Hub. Segera : Nurzal Nurdin, Jl. Pinang Sori III No. 22 Air Tawar Timur Padang. Telp : (0751) 7056336, HP. 0813 6354 5399 SEJAHTERA ALLUMINIUM, menerima pesanan konsen alluminium, partisi alluminium, pintu swing alluminium, jendela kesmen dll. Jl. Simpang Garuda Tunggul hitam No.9 Padang, hp: 08126727396 PEMASANGAN GIPSUM & CAT RUMAH, bisa untuk kantor/ruko, dengan harga pemasangannya bisa diatur, mau harian/mingguan silahkan hubungi via tlp/sms 085264797936 TIVA TOKO BANGUNAN, melayani cat bangunan dll. Jl. Adi Negoro No. 3A. Hp. 0813 6333 2828

PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp.

(0751) 7058386, 8260961, 8260878

ARWANA BRAS, pusatnya Kunci & Handle di Padang & Lampung. Menjual berbagai jenis kunci & handle dengan grosir dan eceren. Alamat Jl. Harapan No. 4 Belakang Klinik Annisa Bandar Olo Padang Telp. 0751 - 977231

CVDORASATYAINSANI,usahajasaangkuatan sewamelayani:Padang(P. Sidempuan,P.Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu). Jl. Lapai samping kantor INTEL TNI AD. Padang.

Hp.081263385860

TOKO BANGUNAN RAVICOI, jual berbagai macam bahan bangunan, Jl. Adinegoro No. 1 samping SD Ganting No. 10 Padang. Telp. (0751) 4855333.

HP. 082174870914 Redaktur: Dodi Nurja

Dikontrakkan Rumah Permanen. 4 Kt. 2 Km. Dapur. Bisa Untuk Kantor.

Alamat Komplek Perumahan Gunung Mas. Masuk Dari Sman 3. (Belakang Tower) Gunung Pangilun Padang. Yang Berminat Hub Hp 081394565262.

DIJUAL CEPAT, Avanza type G Tahun 2009 warna hitam, mobil pribadi satu tangan (bukan bekas travel/ bekas) harga nego tanpa perantara. hubungi 085263336004 DIJUAL TANAH, Hak milik, luas tanah kurang lebih 1800 m2, lokasi dekat Simp. Aia Pacah, Hub: 0812 6668 8156, tampa perantara DIJUAL PLAYSTATION 3

DIJUAL PLAYSTATION 3 SLIM 4 UNIT SIAP PAKAI, 4 UNIT TV CHANGHONG 32 INC, KOMPUTER AMD+BILLING, SHOWCASE, KIPAS ANGIN CENTRAL, DLL, HUBUNGI 08526380 8550 KEHILANGAN STNK BA 2499 FR a/n Vivi Afriani, serta SIM C an/n Vivi Afriani. Hilang disekitar Kota Padang. Bagi yang menemukan harap melapor ke Pos Polisi terdekat.

STNK HONDA SCOOPY BA 2545 JP a/n Niberlin, Hilang disekitar Kota Sawahlunto. Bagi yang menemukan harap melapor ke Pos Polisi terdekat.

STNK Honda BA 2103 WP a/n Yeni Zulvia. SE, Hilang diantara Lubuk Basung menuju Kampung Dalam Pdg Pariaman. Bagi yang menemukan harap melapor ke Pos Polisi terdekat.

Layouter: Jefli

Bukittinggi dan Agam

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

13

IAIN Bukittinggi Segera Diresmikan Menag BUKITTINGGI, HALUAN — Jika tidak ada aral melintang Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin, direncanakan akan meresmikan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi, Senin (11/5) mendatang.

Lingkar

Jadi Bandar Togel, Ibu Rumah Tangga Ditangkap AGAM, HALUAN — Satuan Reserse dan kriminal Polres Agam, membekuk, Jumaida (40), seorang ibu rumah tangga, warga Koto Baru Kenagarian Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, yang berprofesi lain sebagai bandar togel, Minggu, (3/ 5) pukul 16.30 WIB di rumahnya.

Kepala Kepolisian Resor Agam, AKBP Eko Budhi Purwono, didampingi Paur Humas Polres Agam, IPTU Yan Frizal, Senin (4/5) mengatakan, penangkapan Jumaida berawal dari laporan masyarakat Duo Koto yang resah dengan aktivitas perjudian togel. Jumaida tidak bisa mengelak saat ditangkap karena menyimpan barang-barang yang berhubungan dengan judi togel.

“Jumaida ditangkap pada kediamannya, di Duo Koto, dengan sejumlah barang bukti, antara lain, uang tunai Rp150 ribu, satu unit kalkulator warna hitam, satu buah pulpen, dan satu lembar kalender yang pada bagian belakangnya sudah ditulis tabel serta sejumlah angka-angka,” katanya.

Ia menjelaskan, setelah mendapatkan laporan petugas langsung melakukan penyelidikan pada lokasi. Jumaida ditangkap tanpa perlawanan. Menurut pengakuannya, keterlibtan dia dengan aktivitas judi togel belum terlalu lama.

Ia terpaksa melakukan itu karena himpitan hidup yang semakin sulit.

“Saat ini kami masih menyelidiki keterlibatan pihak lain.

Menurut keterangan tersangka, pembeli togel berasal dari banyak kalangan, petani, pedagang, masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya. Kami komitmen memberantas tidak kriminal di wilayah hukum Polres Agam,” jelasnya.

Ia menambhakan, selama tahun 2015 Polres Agam sudah mengungkap puluhan kasus pelanggaran hukum. Atas perbuatannya, Jumaida dijerat, pasal 303 dengan ancaman kurungan penjara maksimal sepuluh tahun. (h/yat)

JUMAIDA (40), seorang ibu rumah tangga, warga Koto Baru Kenagarian Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, yang berprofesi sebagai bandar togel saat berada di Mako Polres Agam, Senin (4/5). RAHMAT HIDAYAT

www.harianhaluan.com

TERLIHAT MEGAH — Kampus II IAIN Bukittinggi terlihat megah, nyaman dan asri. Direncanakan kampus ini akan diresmikan oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin, Senin (11/5) mendatang. YURSIL

Menurut Humas IAIN Bukittinggi Irwandi, jadwal kegiatan Menteri Agama di Sumatera Barat telah diterima pihaknya melalui Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat termasuk jadwal peresmian IAIN Bukittinggi.

“Kegiatan peresmian IAIN Bukittinggi akan kami pusatkan di Kampus II IAIN Bukittinggi di Kubang Putih Kabupaten Agam,” ujar Irwandi kepada Haluan di Kampus II Kubang Putih, Senin (4/5).

Irwandi mejelaskan, sesuai agenda yang telah disusun Menteri Agama RI, ia akan menandatangani prasasti IAIN Bukittinggi serta memberikan pembinaan terhadap aparatur sipil negara di lingkungan IAIN Bukittinggi.

Acara tersebut lanjutnya, akan dihadiri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Muspida

Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumbar dan Kepala Kemenag se-Sumbar, para pimpinan perguruan tinggi, kepala Madrasah Aliyah di Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi beserta tokoh masyarakat.

Irwandi menambahkan, IAIN Bukittinggi resmi berganti status dari Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 181 tahun 2014.

Secara nasional, alih status IAIN Bukittinggi telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 19 Desember 2014 di Istana Negara pada acara peluncuran 10 STAIN jadi IAIN dan 3 IAIN yang naik peringkat menjadi Universitas Islam Negeri (UIN). (h/ril)

Wujudkan Transparansi

Polres Bukittinggi Teken Pakta Integritas dengan Calon Siswa BUKIT TINGGI, HALUAN — Polres Bukittinggi melakukan penandatanganan pakta integritas dengan calon siswa anggota Polri sebagai bentuk keterbukaan Polri dalam proses rekrutmen anggota, di Lapangan Mapolresta Bukittinggi, Senin (4/5).

Kapolres Bukittinggi AKBP Amirjan Sik pada kegiatan pembacaan dan penandatanganan pakta integritas seleksi penerimaan Taruna Akpol, Brigadir Polri dan Tamtama Brimob tahun anggaran 2015 kepada peserta, orang tua/wali, panitia dan pengawas itu mengatakan, hal ini bertujuan untuk men-

jaga integritas dan mencegah tindak korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) dalam peneriman anggota Polri secara terpadu. Serta sebagai sarana kontrol, pengendalian dan pengawasan yang melekat dalam proses penerimaan sehingga akan menghasilkan calon siswa yang terbaik dan berkualitas dari aspek jasmani,rohani maupun dari aspek mental dan intelektual.

Menurut Amirjan, ini merupakan salah satu langkah strategis penataan secara bertahap dan pemuliaan personil Polri sejak awal menjadi anggota guna mewujudkan insan Bhayangkara yang profesio-

nal, modern dan humanis.

“Animo pendaftar yang datang ke Mapolres Bukittinggi cukup banyak, namun tidak semua berhasil lulus dalam seleksi awal itu,” kata Amirjan.

Amirjan menjelaskan hal tersebut terkendala dari tinggi badan yang telah ditentukan, terutama untuk Brigadir. Persyaratan tahun sebelumnya calon brigadir untuk pria tinggi badan 163 cm dan wanita 155 cm. Sementara untuk persyaratan penerimaan tahun sekarang calon Brigadir pria tinggi badan 165 cm dan wanita 160 cm.

Sedangkan untuk Akpol persyaratan tinggi badan tetap untuk pria 165 cm dan untuk wanita 163 cm. Saat ini jelas Amirjan, Polres Bukittinggi telah menyelesaikan seleksi administrasi tahap awal dengan meluluskan sebanyak 358 orang terdiri dari Akpol 31 orang, Brigadir laki-laki 223 orang, Polwan 77 orang dan Tamtama Brimob 27 orang.

Ia berharap pembacaan dan penandatanganan pakta integritas itu tidak hanya sekedar diucapkan pada mulut saja, tapi pakta integritas itu bisa diaplikasikan. Siapapun itu baik dia anak aparat, pejabat ataupun berprofesi yang

Redaktur: Rahmadhani

lainnya.

Sementara itu, Walikota Bukittinggi Ismet Amzis memberikan apresiasi kepada Polri yang telah melaksanakan seleksi penerimaan calon siswa anggota polri secara transparan. Pembacaan dan penandatanganan pakta integritas itu harus ditindaklanjuti sehingga akan menghasilkan calon siswa yang terbaik.

Pembacaan dan penandatangann pakta integritas ini juga disaksikan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Bukittinggi Yontrimansyah, kepala sekolah, camat, kepala SKPD se-Kota Bukittinggi, dan undangan lainnya. (h/ril)

Layouter: Syamsul Hidayat

14

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

KONSULTASI KELUARGA/PRIBADI YUNI USHI JOHAN, S.PSI, PSIKOLOG

Lembaga Psikologi “PROGRESSIVE REFLECTION” (LP2R) Seleksi karyawan, pengukuran produktivitas kerja, promosi jabatan, penyesuaian jabatan, pelatihan, seminar, serasehana, AMT, manajemen stress, pengembangan kepribadian, psikoterapi, bimbingan belajar, penjurusan bakat minat, test IQ-EQ, tumbuh kembang anak, dll). Kirimkan masalah anda melalui surat ke Jalan Raya Indarung-Tanjung Sabar No. 15 Padang, atau kontak ke 081374035580/07517894173/0751-74875, E-mail lembagapsikologi_lp2r@yahoo.com, lembagapsikologilp2r@gmail.com )

Apa Itu Disleksia...?

Pertanyaan: Assalamualaikum wr. Wb Bu Yuni, salam kenal dari saya, saya Ani (46 tahun) seorang ibu dengan dua orang anak yang masih balita. Saya pernah mendengar tentang disleksia, apa yang dimaksud dengan disleksia? Mengapa orang bisa terkena disleksia? Bagaimana cara mengatasinya buk?

Terima kasih atas jawabannya buk. Wassalam.

-Ani, PadangJawaban : Waalaikumsalam, wr.wb Ibu Ani, salam kenal kembali dari saya. Mendengar kata disleksia memang membuat kita penasaran dan ingin mengetahuinya lebih jauh.

Ibu Ani, disleksia adalah ketidakmampuan belajar yang dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk membaca, untuk menulis suatu kata, bahkan mengganggu kemampuan seseorang dalam berbicara. Secara awam, disleksia adalah merupakan salah satu gangguan belajar membaca pada anak, dimana anak kesulitan dalam mengeja huruf dan merangkai kata yang menjadi sebuah manifestasi akibat gangguan pada fungsi otak.

Ada empat kelompok karakteristik kesulitan dalam belajar membaca yaitu kebiasaan membaca, kekeliruan dalam

mengenal kata kekeliruan dalam memahami sesuatu dan gajala lain.

Dalam kebiasaan membaca anak yang mengalami kesulitan belajar sering kita lihat hal-hal yang tidak wajar. Dimana ia sering menampakkan ketegangannya seperti mengeryitkan kening, gelisah, irama suara yang meninggi, atau menggigit bibir. Anak juga merasakan perasaan tidak aman dalam dirinya yang ditandai dengan perilaku menolak membaca, sering menangis atau melawan guru. Pada saat anak membaca sering kali ia nampak kehilangan jejak sehingga sering terjadi pengulangan atau ada baris yang terlompat tidak terbaca.

Kekeliruan dalam mengenal kata, mencakup penghilangan, penyisipan, penggantian, pembalikan, salah ucap, perubahan tempat, tidak mengenal kata dan tersentak-sentak ketika membaca.

Kekeliruan memahami bacaan tampak pada banyaknya kekeliruan dalam menjawab pertanyaan yang terkait dengan bacaan, tidak mampu mengurutkan cerita yang dibaca dan tidak mampu memahami tema bacaan yang telah dibaca. Gejala yang lain tampak seperti membaca kata demi kata, membaca dengan penuh ketegangan dan membaca dengan penekanan yang tidak tepat.

Disleksia disebabkan oleh beberapa hal: 1. Faktor neurologi 2. Faktor keturunan 3. Gangguan pendengaran sejak dini 4. Kombinasi dari beberapa faktor.

Seandainya anak kita terdiagnosa mengalami disleksia (gangguan kesulitan belajar lainnya). Maka kita harus - Selalu memberikan dukungan emosional pada anak dengan cara menunjukkan empati.

- Komunikasikan dengan anak tentang apa yang dialaminya.

- Ciptakan suasana rumah yang kondusif untuk ketenangannya.

- Lakukan remedial yang kontinu pada setiap tugas yang ia terima.

- Berikan reward pada anak terhadap perkembangan positif terkecil sekalipun yang anak lakukan.

- Bekerja sama dengan psikolog, terapis dan anggota keluarga yang lain serta guru untuk membantu perkembangan anak.

Oke Mbak Ani semoga jawaban saya dapat membuat anda puas. Kalau belum puas silahkan kirim surat kembali kekantor kami. Wassalam. ***

Ketua Dekranasda Kabupaten Kepulauan Mentawai, Ny. Rosmaida Yudas

Perempuan Mentawai itu Dikenal Tangguh Menjadi istri seorang bupati, tak membuat Ny. Rosmaida Yudas tinggi hati. Saat ditemui Haluan di stand Mentawai pada gelaran Padang Fair, pekan lalu, ia tak sungkan untuk ikut menjaga area pameran yang memamerkan hasil kreatifitas anak Mentawai.

“Ini semua, keripik sukun, sagu olahan, ikan asin hingga ukiran karya pemahat-pemahat muda Mentawai, hasil olahan kami, ibu-ibu dan anakanak Mentawai. Tak cuma disini (Padang Fair), di ajang serupa di Jakarta dan kota besar lainnya di Indonesia, kehadiran kami disambut antusias,”kata Ros, sapaan akrab Rosmaida sambil menunjuk ke susunan produk asli Mentawai di Standnya itu.

Menurutnya, apa yang ia pamerkan hari ini bersama tim Dekranasda Kabupaten Kepulauan Mentawai jauh lebih baik dari sebelumnya. Contohnya ukiran yang dinilainya makin halus. Sementara itu produk makanan, masyarakat setempat semakin sadar pentingnya kemasan tanpa mengabaikan cita rasa.

Ia menilai membangun kesadaran masyarakat untuk bisa mengikuti selera pasar bukan perkara balik telapan tangan. “Tak semudah itu,” katanya.

Menurut perempuan kelahiran Sikabaluan, Siberut Utara 22 Juli 2979 itu perlu kesungguhan untuk berhadapan dengan ibu-ibu di Mentawai untuk mengubah pola yang sudah ada sebelumnya. Mereka itu, sebut Ros, adalah perempuan tangguh yang sejak dulu selalu menjadi bagian tulang punggung dalam keluarga untuk membantu suami.

“Dengan sederhana mereka mengolah hasil tani mereka.

Itupun dilakukan secara man-

www.harianhaluan.com

diri, seperti menanam keladi ini contohnya. Hasilnya, mereka nikmati dengan hasil yang sederhana pula. Ini yang kami dorong kepada perempuanperempuan tangguh itu untuk diubah,”kata Alumni FE Universitas Ekasakti ini.

Apakah mereka serta merta mau mengubah tradisi itu?

“Oh tidak mudah. Harus dengan pendekatan. Butuh duduk bersama. Dan itu artinya, saya harus keluar masuk dusun menemui mereka. Anda bisa bayangkan, kadang saya bersama rombongan harus menghadapi terjangan ombak Mentawai untuk bisa bergabung bersama mereka. Tapi saya ikhlas. Saya senang bisa membantu,”katanya.

Motivasi seperti ini sebut Rosmaida lagi ikut memper-

ROSMAIDA YUDAS tebal keinginan keluarga-keluarga di Mentawai untuk menyekolahkan anaknya. Anda tahu, katanya lagi, saat ini keinginan anak-anak Mentawai untuk bersekolah semakin tinggi, terutama perempuan. Menurutnya, mereka sudah melihat contoh bahwa anak-anak Mentawai itu bisa maju.

“Bisa anda lihat sendiri kan, saat ini banyak perem-

BERSAMA Pemenang Pemilihan Duta Mentawai Silainge-Siokkok 2015

puan Mentawai yang punya posisi strategis di pemerintahan.

Ada bu Desti (Kepala Dinas Pariwisata) dan pejabat eselon lainnya,”katanya bangga.

Dengan kegiatan yang cukup banyak itu, Ros harus pintar-pintar membagi waktu mengurus suami Yudas Sabaggalet yang Bupati Mentawai serta dua anaknya, Ansgario Sabaggalet serta Eulogius Sabaggalet. Kendati intensitas bertemu bupati tak semudah dulu sebelum Yudas yang orang nomor satu di kabupaten yang berhadapan langsung dengan Samudera Indonesia itu, ia tetap menjaga komunikasi.

“Kadang bertemu bapak itu di kegiatan saja. Begitu usai, bapak bisa saja ke Jakarta atau ke Padang untuk menjalankan tugas, lalu saya ke daerah.

Terpaksa dua anak kami yang masih kecil-kecil itu ditinggalkan. Padahal si sulung baru duduk di bangku kelas 1 SMP dan si bungsu baru berumur 3 tahun. Kemanapun saya pergi, saya selalu titipkan anak pada Tuhan,” ungkapnya lagi.

Kendati demikian, ia me-

ngaku siap menjalani kondisi seperti ini. Saat suaminya ditetapkan menjadi bupati, perasaan tentu campur aduk.

Bersukur tentu adalah hal yang paling utama dilakukan, katanya, namun saat itu, langsung terlintas akan seperti apa sibuknya bapak menjalankan tugasnya. Ke sana ke mari dari satu pulau ke pulau lain, menemui ombak dan badai saban waktu. Tapi kami sadar, jabatan ini adalah amanah yang harus dijalankan dan akan dipertanggungjawabkan,” ucap Rosmaida.

Kendati sibuk dengan urusan pemberdayaan perempuan di Mentawai, Rosmaida ternyata akan menyandang gelar Master dari Ilmu Sosial Universitas Andalas. Sejak tahun 2013 lalu, ia menempuh pendidikan strata dua dengan dorongan suami.

“Aduh, saya pernah drop untuk menyelesaikan pendidikan. Tapi bapak menjadi motivator utama saya untuk menuntaskan pendidikan termasuk dosen. Tesis saya yang mengangkat tema fungsi Umma (rumah panggung di Mentawai yang fungsinya nyaris bergeser), menjadi pembahasan,”sebutnya.

Ia merasa, ilmu sosiologi sebagai ilmu kemasyarakatan akan sangat bermanfaat dalam menjalankan peran di tengahtengah masayarakat. Suaminya, Yudas, juga menyokong Ros untuk melanjutkan pendidikan agar dapat langsung dipraktekkan saat menghadapi berbagai persoalan yang ada di dalam kehidupan masyarakat Mentawai.

Sebelum melewati sidang kolokium, Rosmaida mengaku cukup disibukkan dengan aktifitas perkuliahan. Setiap minggu ia harus berlayar ke Padang untuk mengikuti kuliah tatap muka, otomatis ia

BUPATI bersama istri

kembali meninggalkan dua buah hatinya pada hari-hari tersebut.

“Perkuliahan diselingi berbagai macam kegiatan pemerintahan harus dilaksanakan sekaligus saat itu. Bagaimanapun harus dikerjakan tanpa ada alasan untuk menggelengkan kepala. Tapi sekali lagi, semua itu adalah amanah, dengan doa kepada Tuhan, semuanya akan dipermudah oleh-Nya,” Jika ia berhasil merampungkan pendidikan di jenjang strata dua ini, maka ia akan

Redaktur: Atviarni

menjadi orang ketiga dari sepuluh bersaudara yang menyandang gelar master.

Sebelumnya sudah ada dua saudaranya yang merampungkan pendidikan pascasarjana itu. Tujuh lainnya, kata Ros lagi, semuanya sarjana.

“Saya bangga dengan orang tua yang membesarkan kami.

Mereka selalu mendorong kami, memberi semangat kami menyelesaikan pendidikan,” kata anak ketujuh dari sepuluh bersaudara pasangan Rasman Sagurung dan Tarulina Manik ini dengan mata berbinar.(*)

Layouter: Rahmi

Dharmasraya Kebanggan Kita, Kerja Belum Berkahir

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

15

Lingkar

Masyarakat Ikut Tentukan Kemajuan Pendidikan PULAU PUNJUNG, HALUAN — Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan mengajak seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat untuk berikhtiar memajukan pendidikan.

Pasalnya, pendidikan bukan hanya urusan kedinasan di pemerintahan, melainkan juga urusan seluruh masyarakat dan ikhtiar memajukan pendidikan adalah tanggungjawab kita semua.

Hal itu disampaikan Bupati saat memberikan amanat pada upacara Hari Pendidikan Nasional di Halaman Kantor Bupati Dharmasraya, Senin (4/5). “Ikhtiar besar kita untuk pendidikan hanya akan terwujud bila kita semua terus bekerja keras dan makin membuka lebar-lebar partisipasi masyarakat untuk terlibat aktif dalam pendidikan,” ujarnya ketika membacakan pidato Mendikbud.

Menurutnya, masyarakat termasuk di dalamnya para wali murid, memiliki peran besar dalam pembentukan karakter siswa. “Tidak bisa urusan membentuk karakter diserahkan pada pendidik. Karena 70 persen waktu para siswa dihabisksn di rumah bersama orang tuanya,” tutur tokoh pemekaran Dharmasraya itu.

Bupati menerangkan, pendidikan sebagai ikhtiar kolektif bangsa tidak bisa dipandang sebagai sebuah program semata.

“Kita mendorong pendidikan menjadi gerakan semesta, yakni gerakan yang melibatkan seluruh elemen bangsa. Baik masyarakat, pemerintah, dunia usaha, dan LSM atau ormas,” paparnya.

Pada kesempatan itu, orang nomor satu Dharmasraya itu memberikan apresiasi dan penghargaan pada semua pelaku pendidikan yang telah ambil peran aktif untuk mencerdaskan saudara sebangsa. “Para pendidik di semua jenjang yang telah bekerja keras membangkitkan potensi peserta didik untuk menjadi manusia berkarakter mulia, terimalah salam hormat dan apresiasi dari kita semua,” ujarnya.

Bupati menjelaskan, pendidikan adalah sarana pencerdasan manusia Indonesia. Sementara, manusia Indonesia adalah aset bangsa terbesar yang menjadi sumber daya untuk mengelola kekayaan alam bagi kemakmuran semua.”Pendidikan adalah kunci bukan hanya masa depan tapi kehidupan. (h/mdi)

MDA Ibnu Hajar Dinilai Provinsi PADANG LAWEH, HALUAN—Madrasah Diniyah Aliyah (MDA) Ibnu Hajar, Masjid Jami’ Jorong Sungai Atang, Nagari Batu Rijal, Kecamatan Padang Laweh, dinilai tim Provinsi Sumbar, dalam Lomba Didikan Subuh (LDS) Tergiat, Tingkat Provinsi Sumbar 2015, Minggu (3/5).

Tim Juri yang diketuai Dr. H. Mukhlis Bahar, Lc, MA, mengamati secara langsung aktivitas didikan subuh di masjid tersebut. Didampingi Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan, santri MDA Ibnu Hajar yang mewakili Dharmasraya dalam LDS Tingkat Sumbar 2015 itu tampak bersemangat mengikuti kegiatan.

Sebelum subuh, para santri yang didampingi orang tua bahkan telah bersiap menunggu di masjid tersebut. Saat memasuki halaman masjid, Bupati dan dewan juri disambut dengan salawatan yang dikolaborasi dengan pemberian siriah carano persembahan para santri MDA. Usai melaksanakan sholat subuh berjamaah, sebanyak 151 santri MDA Ibnu Hajar yang dibina Mardi Hamdani, S.Ag itu, mengawali didikan subuh dengan pembacaan ikrar didikan subuh. Dilanjutkan dengan azan subuh dan pembacaan surat Al Qur’an, hadits, kultum, serta doa-doa.

Para santri juga melakukan praktek sholat jenazah dan penampilan seni nasyid. Tim Juri juga berkesempatan melakukan dialog interaktif dan wawancara dengan para santri.

Kepada para santri tim juri berpesan agar ilmu yang diperoleh dalam didikan subuh menjadi amalan dalam kehidupan sehari-hari. “Didikan subuh tidak ada maknanya kalau tidak diamalkan dalam kehidupan kita sehari-hari. Doa sebelum makan contohnya, menjadi berarti kalau kita amalkan dalam kehidupan kita. Begitu pun amalan yang lainnya,” ujar Mukhlis Bahar. Ia juga berpesan, peran serta orang tua dalam kegiatan didikan subuh ikut meningkatkan mental dan semangat anak didik.

Sementara itu, dalam sambutan dan arahannya, Bupati menyatakan kekaguman dan kebanggaannya atas antusiasme para santri mengkuti didikan subuh. Ia berharap, semangat para santri tidak saja karena dinilai tim juri, namun muncul atas kesadaran sendiri dan dorongan orang tua. “Didikan subuh tidak saja membekali para santri dengan ilmu dan amalan, tetapi juga melatih agar apa yang diperoleh dan dipelajari dapat menjadi budaya dan kebiasaan,” ungkap orang nomor satu Dharmasraya itu.

Pada kesempatan itu, sejumlah tokoh masyarakat Sungai Atang di antaranya Wali Nagari Batu Rijal Drs. Agustar dan H. Maryanto tampak hadir, Asisten Bupati yakni Drs. Irsyad, MM, H. Adlisman, S. Sos, M. Si, Staf Ahli Syahril Sahda dan Camat Padang Laweh Ibnu Hajar, BA.(h/mdi)

SINGKONG berkualitas super, menjadi salah satu komoditi unggulan petani di Dharmasraya. Jika dikelola dengan baik, singkong berpotensi besar untuk mendongkrak kesejahteraan petani setempat. DOK www.harianhaluan.com

ASRAMA — Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan, saat meresmikan asrama SMAN 1 Sitiung. Asrama tersebut selanjutnya akan dipergunakan untuk para siswa sekolah Boarding School. MARYADI

Bupati Ajak Warga Tetap Jaga Semangat Persatuan

Dharmasraya Siap Wujudkan Pilkada Badunsanak PULAU PUNJUNG, HALUAN — Kabupaten Dharmasraya merupakan satu dari 13 kabupaten dan kota yang akan menyelenggarakan Pilkada serentak, 9 Desember 2015 mendatang. Bupati Dharmasraya, H. Adi Gunawan meminta agar masyarakat tetap menjaga semangat persatuan dan kebersamaan.

“Jangan sampai ada konflik di tengah tengah masyarakat, apalagi sampai memicu terjadinya perpecahan. Kita berharap, Pilkada Dharmasraya tahun ini berjalan dengan damai dan tak menimbulkan permasalahan,” kata Adi Gunawan.

Dikatakan, ajang pesta demokrasi yang akan berlangsung pada Desember mendatang, masyarakat dapat menyambut dengan senang hati. Jadikanlah pemilu “badunsanak”. Jangan ada perpecahan antar umat beragama, para kader atau simpatisan partai politik maupun peserta pilkada.

“Tentu akan ada persoalan yang muncul. Diantaranya money politic, black campaign, kecurangan dalam bentuk penggelembungan suara, pelanggaran kampanye dan lainnya. Sedangkan di masyarakat, yang akan timbul itu adalah perpecahan/

konflik, baik yang dipicu oleh isu SARA atau konflik horizontal lainnya. Semuanya, jangan sampai terjadi di Dharmasraya,” himbaunya.

Untuk itu jelas Adi Gunawan, pihaknya sangat berharap agar seluruh pihak dapat bekerjasama dan saling bersinergi untuk mensukseskan Pilkada.

Hal ini sangat penting untuk dijaga oleh pemerintah, penyelenggara, peserta peilkada, maupun masyarakat, agar alek demokrasi tersebut dapat berjalan dengan aman, damai dan tidak meninggalkan benihbenih konflik.

Menanggapi akan adanya masalah dalam penyelengaraan peilkada nanti, Pemkab Dharmasraya bersama Muspida, Perwira Penghubung (Pabung) Kodim SSD, Polres, KPU dan partai politik Kabupaten Dharmasraya, sepakat

ADI GUNAWAN akan melaksanakan pemilu badunsanak. Yang mana pada perhelatan itu, diharapkan tidak akan terjadi permasalahan.

“Jika kita sepakat pemilihan badunsanak, maka kecil kemungkinan akan terjadinya konflik. Jika hal ini akan muncul, pihak kepolisian juga menegaskan tidak ada toleransi dan akan menindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Bupati, melalui Kabag Humas dan Protokoler Setda Dharmasraya, Budi Waluyo.

Budi Waluyo menjelaskan, Pemerintah daerah Kabupaten Dharmasraya melalui APBD

Kontes LSD Dipastikan Meriah PULAU PUNJUNG, HALUAN — Ajang perhelatan kontes dan pameran batu akik Sungai Dareh yang diyakini terbesar dan termeriah, bakal digelar di Dharmasraya pada, 20 Mei mendatang. Sejumlah persiapan telah dikebut panitia demi menyambuat ‘Kembalinya Sang Sungai Dareh’ ke tanah asalnya.

Meski menjadi penghasil batu akik Lumuik Sungai Dareh yang telah dikenal seantaro dunia, ajang ini baru kali pertama digelar Pemkab Dharmarsaya. Untuk itu, panitia telah menyiapkan sejumlah fasilitas untuk pameran, kontes dan lelang batu akik pada ajang yang akan digelar 20-24 Mei mendatang.

“Sosialisasi telah kita lakukan baik pada media cetak, sosial media dan billboard.

Semua kita kerahkan demi ramainya peserta,” ungkap Sekdakab Dharmasraya, Ir. H. Benny Mukhtar, MM yang menjadi Sterring Committe pada ajang itu.

Ia mengatakan, untuk menyelenggarakan iven akbar tersebut, Pemkab Dharmasraya bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk para pengrajin dan penghobi batu, terutama Lumuik Sungai Dareh yang berwarna hijau itu.

“Pemda memiliki banyak pengrajin batu akik Sungai Dareh yang dibina melalui Dinas Koperindag. Mereka akan dilibatkan sebagai panitia penyelenggara, agar ajang yang pertama kali digelar ini berlangsung sukses. Para jurnalis juga dilibatkan agar semakin meriah,” imbuh Benny yang juga kolektor batu akik Sungai Dareh itu.

Ia menerangkan rencana

kegiatan itu sudah lama dimunculkan, namun baru dapat dilaksanakan pada Mei mendatang. Hal itu dikarenakan sebelumnya, berbagai iven serupa tengah banyak digelar.

Meski demikian, iven yang akan digelar diyakini memiliki keunikan, karena yang menjadi primadona dalam kontes adalah akik Sungai Dareh, sesuai nama ajang ini yakni ‘Kembalinya Sang Sungai Dareh’. “Meski begitu, kontes batu akik jenis lain tetap dibuka untuk menambah khasanah dan agar semakin meriah,” paparnya.

Pada ajang itu, yang akan dilombakan yakni kelas Profesional untuk kategori Lumuik Sungai Dareh Kumbang Janti dan Pucuk Pisang dengan tiga ukuran yakni large, medium dan small. Selanjutnya kelas Sungai Dareh Amatir, yang merupakan nomor campuran dari segala jenis akik Sungai Dareh dari berbagai ukuran.

Di nomor bebas, ada kelas Akik Nusantara yakni kategori semua jenis batu akik dengan ukuran bebas. Terakhir adalah nomor Batu Bermotif (piktorial agate) dengan kategori liontin motif dan cincin akik motif untuk jenis kristal dan badar. Pendaftaran dimulai Tanggal 8-19 Mei, bisa secara langsung di Kantor Bupati Dharmasraya atau via telepon di nomor 085319087715.

Setiap batu yang dilombakan membayar kontribusi Rp100 ribu. Lomba dan pameran akan dipusatkan di Gedung Auditorium Dharmasraya.

“Untuk penilaian lomba, panitia mendatangkan juri yang berkompeten di bidangnya sebanyak tiga orang, dari

Jakarta. Hal ini agar penilaiannya berkualitas, jujur, dan transparan,” tambah Benny.

Untuk peserta, panitia menargetkan seluruh kolektor dan penghobi akik Sungai Dareh akan tampil, tidak saja dari dalam negeri tapi juga luar negeri. Selain kontes, pengunjung juga akan dihibur dengan berbagai pameran dan lelang berbagai jenis batu.

Sementara itu, Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan yang melontarkan gagasan menggelar iven itu berharap digelarnya perhelatan tersebut makin menggairahkan sektor pariwisata di Dharmasraya, tidak saja pada batu akiknya, tapi juga destinasi lain yang ada di Ranah Cati nan Tigo. “Sektor ekonomi diharapkan ikut bergerak dengan digelarnya iven bergengsi ini,” harapnya.

Pasalnya, secara ekonomi, akan banyak masyarakat dari berbagai daerah bahkan negara lain yang datang ke Dharmasraya. Di sisi lain, iven ini makin mengenalkan Dharmasraya di mata dunia, tidak saja dari komoditas batu akiknya, tapi juga potensi lain baik pariwisata, budaya, kuliner, dan potensi lainnya. “Ini akan menjadi ajang promosi bagi Dharmasraya,” paparnya.

Ia berharap, ajang ini dapat melibatkan seluruh pecinta batu akik dan diikuti oleh penghobi akik Sungai Dareh dari berbagai daerah dan luar negeri. “Pecinta batu akik Sungai Dareh, terutama Lumuik, tidak saja di dalam negeri, tapi juga luar negeri. Saya berharap, informasi ajang ini dapat digaungkan lebih luas, agar semakin ramai dan betulbetul spektakuler,” harapnya. (h/mdi)

juga telah menganggarkan dana sebesar 10miliar tahun 2015 ini, untuk mensukseskan Pilkada di Ranah Cati Nan Tigo.

Yang mana menurutnya dana tersebut dihibahkan kepada pihak KPU. Selain itu, juga bersedia untuk memfasilitasi pembentukan PPK dan KPPS, serta memfasiltasi stakeholder dalam pelaksanaan pemilu, sehingga pemilikada di Kabupaten Dharmasraya berlangsung dengan sukses.

Lebih lanjut ia menjelaskan, dalam pertemuan Pemkab, bersama Muspida dan KPU, serta dengan partai politik, aparat keamanan juga memberikan komitmen dan mejamin rasa aman selama penyelenggaraan pemilu, hingga usai pemilihan nanti. Begitu juga dari partai politik, siap melaksanakan seluruh tahapan pilkada, dan mentaati aturan yang berlaku.

“Semuanya telah menyepakati Pemilu badunsanak, pemda, pihak keamanan, partai politik, dan KPU sendiri, telah menyampaikan komitmennya pada rapat ini, agar Pilkada 2015 ini berjalan dengan lancar, tanpa ada permasalahan,” ungkap Budi.

Sebagai penyelengara pada

perhelatan itu, lebih dalam Budi menyampaikan, bahwa rapat Muspida yang kritis itu, KPU juga memaparkan komitmennya, yang disampaikan Ketua KPU Dharmasraya, Kasasi. SPd. Pada saat itu ia mengatakan siap melaksanakan pilkada, dengan sejujurjujurnya, seadil-adilnya, dan setegak-tegaknya, terutama berkaitan dengan pendataan pemilih, sampai DCT. Dan juga mewaspadai berbagai kemungkinan terjadinya pelanggaran.

Dikatakan Budi lagi, suksesnya pilkada juga tidak lepas dari peran aktif masyarakat sebagai pemilih untuk memberikan hak suaranya secara langsung karena suara tersebut.

Masyarakat setidaknya telah ikut menentukan dalam proses pembuatan kebijakan serta pembangunan lima tahun mendatang.

“Mari kita sukseskan Pilkada 9 Desember 2015, sebagai ajang mempererat tali silaturahmi antar sesama, sesama umat beragama, sesama peserta dan sesama kader partai politik. Agar Dharmasraya lebih maju lima tahun kedepannya. Sukses Pilkada adalah sukses kita bersama,” tutupnya. (h/mdi)

RSUD Sungai Dareh Gelar Pelatihan APN

Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi

PULAU PUNJUNG, HALUAN—Untuk menekan angka kematian ibu dan bayi, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh, menggelar pelatihan Asuhan Persalinan Normal (APN) yang diikuti oleh 139 orang bidan yang ada di Kabupaten Dharmasraya. Kegiatan itu menghadirkan empat orang narasumber diantaranya dr. Pom Hari Satria, SpOg, dr. Syahrial Sp.Og, dr.Asviandri, Sp.A serta dr.Oki, Sp.A. “Pelatihan APN yang digelar selama tiga hari ini, diharapkan mampu memberikan motivasi kepada para bidan untuk melakukan deteksi dini terkait kematian Ibu dan bayi,” ungkap Direktur RSUD dr.Armayni, kepada sejumlah wartawan usai menutup APN, pekan lalu.

Menurutnya, dari data yang ia miliki saat ini untuk Sumbar, dari 100 ribu ibu yang melahirkan, 308 orang diantaranya mengalami kematian. Sehingganya, Sumatera Barat menduduki urutan ke 10 angka kematian ibu dan bayi, sedangkan untuk urutan pertama angka kematian ibu dan bayi ada di Jawa Barat dan Jawa Timur, ini sudah melampaui angka maksimal nasional yang hanya 208 orang.

Maka dengan pelatihan ini katanya, hendaknya seluruh bidan yang ada mampu melakukan deteksi dini terhadap persoalan yang kini juga sedang dihadapi masyarakat Dharmasraya, bahkan dalam kurun waktu satu tahun terakhir 2014, Dharmasraya ada sebanyak 14 ibu yang melahirkan meninggal dunia dan 50 orang bayi. “Kita berharap dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk 2015 ini kalaupun ada angka kematian bayi hanya berkisar 20 orang hendaknya,” imbuhnya.

Armayani mengatakan, faktor penyebab tingginya angka kematian ibu dan bayi disebabkan oleh beberapa faktor.

Mulai dari pernikahan usia muda, serta menikah di usia terlalu tua. Bahkan faktor usia sangat mempengaruhi angka kematian tersebut.

Rata-rata angka kematian ibu dan bayi saat ini, khusus untuk Dharmasraya direngking oleh ibu-ibu yang telah berusia 40 tahun ke atas. Sedangkan pada usia muda, hanya kematian bayi. Karena ibu-ibu yang menikah pada usia muda pengetahuannya tentang kesehatan dan asukan gizi ibu dan bayi masih lemah, sehingga berdampak kurang sehatnya bayi yang ada dalam kandungan.

“Kita akan berusaha semaksimal mungkin dengan seluruh bidan yang ada untuk melakukan deteksi dini, agar angka kematian ibu dan bayi ini tidak lagi meningkat,” tutup Armayani. (h/mdi) Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Irvand

5 Mei 2015 16 Selasa, 16 Rajab 1436 H

www.harianhaluan.com

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

17

GUBERNUR beserta istri menuju tempat acara Mianangkabau Festival di Gubernuran Sumbar

GUBERNUR Sumbar, Irwan Prayitno babendi-bendi bersama Ny. Nevi Irwan Prayitno

GUBERNUR beserta istri disambut dengan sekapur sirih

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sumbar

Minangkabau Festival Lahirkan Desainer Muda Berbakat

S

ETELAH dihelat selama tiga hari yang dimulai sejak Kamis (30/4) akhirnya, Sabtu (2/5) pergelaran Minangkabau Festival resmi ditutup. Kegitan Minangkabau Festival diharapkan dapat mendorong tumbuhnya desainerdesainer muda yang mampu berkompetisi di tingkat nasional dan internasional.

Berbagai pertunjukan yang memang akrab dengan keseharian Minangkabau ditampilkan untuk pengunjung.

Mulai dari peragaan busana

etnik, randai, bendi hias, lomba souvenir khas Minangkabau dan kompetisi, serta edukasi kepada desainer asal Sumbar sukses digelar.

Ketua Dekranasda Sumbar, Ny. Nevi Irwan Prayitno mengatakan, kegiatan ini ditujukan sebagai pelestarian budaya dan sekaligus menjadi ispirasi bagi generasi muda Sumbar ke depan.

Melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sumbar mengandeng Dewan Kerajinan Nasional Daerah Sumbar, berusaha mempromosi dan melestarikan kebudayaan memalui ajang tersebut.

“Kita beraharap, ivent ini mampu mengairahkan semangat pelaku usaha, mulai dari industri tenun, songket dan bordir, agar memicu para desainer

untuk berimprovisasi mengembangkan industri fashion sesuai perkembangan zaman,” ujar Nevi saat pegelaran tersebut.

Dilanjutkannya, berbagai kegiatan yang ditampilkan, seperti festival bendi hias, lomba young design copetition atau ajang kompetisi bagi generasi muda calon desainer. Kegiatan ini ditujukan untuk mengapresiasi dan memacu semangat generasi muda.

Perlombaan lain, kata Nevi, peragaan busana etnik daerah, lomba busana pengantin Minangkabau, lomba souvenir Sumbar, lomba kreasi Randai, dealog tentang busana, peragaan busana nasional dan Sumbar, pameran kerajinan. “Semuanya dipadu menjadi satu dalam Minangkabau Festival demi kelastarian budaya,” katanya.

Dengan mengikutkan kalangan pelajar diberbagai kegiatan lomba, jelas Nevi, untuk memberikan motifasi dan berupaya mengembangkan industri mode melalui kekhasan budaya Sumbar.

“Tujuan akhirnya tentu, agar terbentuk kota-kota kreatif pada masa yang akan datang, ini jelas bisa mengangkat perekonomian Sumbar ke depan,” paparnya.

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengatakan, melalui ajang tersebut

HASIL karya anak muda Sumbar di Minangkabau Festival

GUBERNUR Sumbar memukul gendang tanda dibukanya acara Minangkabau Festival

www.harianhaluan.com

diharapkan memberi ruang bagi kreator dan desainer untuk berekpresi di masa akan datang. “Saat ini, kendaraan tradisional mulai terlupakan. Padahal, ini sangat menarik untuk menjadi ciri khas dan sebagai daya tarik. Diharapkan dari ajang ini, akan membuat generasi muda Sumbar semakin kreatif lagi,” tutupnya.

Kepala Dinas Parekraf Sumbar, Burhasman mengatakan, iven Minangkabau Festival untuk mendorong tumbuhnya desainer-desainer muda yang mampu berkompetisi di tingkat nasional dan internasiona. Iven ini juga memfasilitasi UKM/IKM untuk mempromosikan dan memasarkan produk hasil karyanya.

“Iven ini dapat dimanfaatkan pelaku industri kerajinan untuk melihat peluang kegiatan ini sebagai peluang bisnis,” ujarnya.

Dilanjutkannya, perkembangan industri rumah tangga seperti sulaman, tenun dan songket khas Minangkabau sangat membanggakan. Meskipun hanya produk home industry, kata Burhasman, namun industri yang berbasis budaya Minangkabau sudah dikenal di dunia fashion hingga ke mancanegara. (Adv)

PERAGAAN busana hasil rancangan desainer muda Sumbar di Minangkabau Festival

HASIL rancangan desainer muda Sumbar di ajang Minangkabau Festival

SALAH seorang desainer muda berbakat dalam Minangkabau Festival

KETUA Deskranada Sumbar, Ny. Nevi Irwan Prayitno memberikan pengharagaan kepada desainer muda berbakat

GUBERNUR Sumbar, Irwan Prayitno membuka acara Minangkabau Festival

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Wide

Olahraga

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Tim Sepakbola PPLP Ujicoba ke Sawahlunto

Piala Sudirman

Indonesia Diperkuat Pemain Minim Pengalaman JAKARTA, HALUAN — Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menunjuk tiga pemain tunggal putra yang minim pengalaman mengisi tim Sudirman.

Jonatan Christie dkk. bertekad menjawab kepercayaan itu. Selain Jonatan, tim Sudirman tunggal putra diperkuat Ihsan Maulana Mustofa (20 tahun), dan Firman Abdul Kholik (18 tahun).

Ketiganya belum pernah sekalipun tampil di Piala Sudirman.

Jonatan baru mempunyai pengalaman beregu tertinggi di level Asian Games 2014. Ihsan baru tampil di Piala Thomas tahun lalu. Itupun sebagai tunggal keempat. Keduanya benarbenar jadi ujung tombak ketika tampil di Kejuaraan Dunia Junior 2013. Firman malah belum mempunyai pengalaman di ajang junior.

“Ini adalah pengalaman besar buat saya. Memang saya pernah ikut Asian Games 2014, tetapi kala itu masih ada mas Tommy Sugiarto yang merupakan pemain senior. Kali ini tunggal putra diisi oleh kami yang masih muda. Apalagi ini Piala Sudirman, gengsinya beda,” kata Jonatan.

“Biasanya pemain muda masuk tim beregu diawali jadi sparring atau cadangan, nah sekarang langsung jadi pemain inti. Saya berterimakasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada kami yang muda, kesempatan ini tidak akan kami siasiakan,”ujarnya.

“Pengalaman di World Junior Championships 2013 dan Asian Games 2014 adalah bekal buat saya. Berjuang di Piala Sudirman 2015 ini adalah ‘medan perang’ yang berkelas buat kami pemain muda, apalagi tampil bersama-sama pemainpemain sekelas juara dunia seperti Hendra/Ahsan dan Tontowi/Liliyana,” ujar dia.

Berbeda dengan kedua rekannya, Firman belum sekalipun tampil dalam kejuaraan beregu. Tapi, Firman bertekad tampil habis-habisan.”Rasanya seperti mimpi, saya kaget bisa terpilih masuk tim inti. Sebab, di level junior saja saya belum pernah mewakili Indonesia di kejuaraan beregu,” kata Firman.

“Di Piala Sudirman ini saya bermain atas nama negara dan tim, jadi saya harus bisa membuktikan kemampuan saya.

Menang atau kalah, yang penting berjuang mati-matian dulu,” ucap pemain asal Mutiara Cardinal Bandung tersebut.

Piala Sudirman bakal bergulir 10-17 Mei di Dongguan, China. Dua tahun lalu, Indonesia hanya sampai di perempatfinal. (h/dtc)

RALAT PADA BERITA HALAMAN 18, KEMARIN, TERDAPAT KEKELIRUAN PADA JUDUL. TERTULIS KETUA PBSI SUMBAR JADI OFISIAL TIM THOMAS INDONESIA, SEHARUSNYA, KETUA PBSI SUMBAR JADI OFISIAL TIM PIALA SUDIRMAN INDONESIA

www.harianhaluan.com

18

MINIM PENGALAMAN — Indonesia diperkuat pemain yang minim pengalaman di Piala Sudirman. Salah satunya adalah Jonatan Christie. NET

PADANG, HALUAN — Pusat Pembinaan dan Latihan Olaharaga Pelajar (PPLP) Sumbar cabang sepakbola akan menghadapi tim Pelalawan Riau dalan turnamen Talawi Sawahlunto Selasa (5/5) dalam turnamen ini pelatih sepakbola PPLP Sumbar menargetkan untuk menembus partai final.

“Untuk pertandingan melawan Pelalawan kami menargetkan untuk meraih kemenangan. Kami optimis untuk bisa meraih kemenangan,”ujar pelatih sepakbola PPLP Sumbar Suprianto yang dihubungi kemarin.

Tim sepakbola PPLP Sumbar mengikuti turnamen ini merupakan bagian dari persiapan untuk menghadapi Kejurnas PPLP di Bangka Belitung pada akhir Mei ini. “Ini salah satu bagian persiapan kami untuk menghadapi Kejurnas. Masih terdapat beberapa kekurangan dalam permainan yang mesti kami perbaiki,”ujarnya lagi.

Untuk menghadapi Pelalawan ini Suprianto tidak bisa membawa sejumlah pemainnya. Suprianto membawa pemain sebanyak 18 orang. “Lima orang yang tidak bisa kami bawa adalah Syahrul Akmal, Febriansyah, Joana, Gilang Ramadhan dan Fauzan,”ujarnya lagi. Direncanakan para pemain PPLP ini akan berangkat ke Sawahlunto pada hari ini Selasa Pukul 11.00 WIB. “Untuk pertandinganya sendiri akan dilaksanakan pada sore hari sekitar pukul 16.30 WIB,”ujarnya lagi.

Untuk menghadapi Kejurnas antar PPLP ini tim sepakbola PPLP Sumbar sudah melakukan serangkaian uji coba. Dalam uji coba tersebut pelatih PPLP Sumbar terus memperbaiki kekurangan tim sehingga menjadi lebih baik.

“Untuk gambaran pemain inti sendiri sudah nampak. Namun kami terus untuk mematangkan tim agar pada Kejurnas nanti bisa menjadi lebih siap,”ujarnya lagi. (h/mg-san)

Rafhely Specs Cup

GMC Jambi Kalahkan Rafhely FA PADANG, HALUAN — Rafhely Futsal Academi (FA) harus mengakui keunggulan GMC FC Jambi 1-3 di laga Rafhely Specs Cup V grup G, Senin (4/ 5) di lapangan Rafhely Futsal, By Pass KM 11, Padang. Selanjutnya Rafhely academi akan menghadapi Hooligan Selasa (5/5).

Masalah koordinasi dan penyelesaian akhir menjadi titik lemah Rafhely FA saat melawan GMC FC Jambi.

Tercatat beberapa peluang emas tercipta namun gagal

berbuah gol. Hal itu pula yang memaksa tuan rumah tertinggal tiga gol dibabak pertama.

Di babak kedua, Rafhely FA kembali bermain menekan.

Sentuhan akhir lagi-lagi men-

jadi kendala, sejumlah peluang yang seharusnya bisa dikonversikan menjadi gol, terbuang percuma. Meski begitu, usaha keras Rafhely FA akhirnya berbuah manis dimenit-menit terakhir babak kedua. Adalah Alvin Medyia Putra yang menjadi pencetak gol tunggal tuan rumah yang sekaligus memperkecil kekalahan 1-3.

Menanggapi kekelahan timnya, pelatih Rafhely Futsal Academi, Andrian Andika mengakui timnya belum begitu maksimal. Faktor laga perdana

menurutnya mempengaruhi mental dan permainan anak asuhannya. “Anak-anak belum maksimal, transisi dan sentuhan akhir menjadi masalah yang harus segera kami perbaiki,”ujar Pelatih Rafhely Futsal Academi Andrian Andika kemarin.

Beberapa hasil Pertandingan sore kemarin, Giga FC Lampung 1-1 SS Tabing.

Holigan FC 3-1 VVC FC Solok. GMC FC Jambi 3-1Rafhely Academy. Neo Fusion Sultra 7-1 Cendana Andalas.

AFN Bogor 6-2 Adrenaline

Redaktur: Arda Sani

FC. Real Wahid 5-2 MHS Futsal Untuk pertandingan hari ini Selasa (5/5). PSR Statika vs Mega Jaya. Pingdus FC vs Futsal Limapuluhkota. SS Tabing vs Kota Pariaman. Libido FC Bandung vs Giga FC Lampung.

Rafhely Academi vs Holigan FC. VVC Solok vs GMC FC. Cendana Andalas vs Jordus FC. Adrenalin vs Rafhely FC. MHS Futsal vs Fak-fak Futsal. Bukittinggi vs Real Wahid. Padangpariaman vs Combinasi FC. (h/mg-san)

Layouter: Wide

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

19

Direktur Pendidikan Menengah Kemendikbud, Achmad Jazidie

Hasil UN SMP Pertimbangan Masuk SMA JAKARTA, HALUAN — Hari ini Ujian Nasional SMP serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia. Direktur Pendidikan Menengah Kemendikbud, Achmad Jazidie berharap pelaksanaan UN SMP berjalan baik karena hasilnya menjadi pertimbangan masuk SMA. “Saya berharap pelaksanaan berjalan baik dan lancar. UN juga dapat mendidik

kejujuran,” terang Jazidie di Gedung Kemendikbud, Sudirman, Jaksel, Senin (4/5/2015). Hal ini dia sampaikan saat ditanya soal harapannya terhadap UN SMP yang sedang berlangsung.

Jazidie mengatakan, nantinya hasil dari UN SMP menjadi pertimbangan untuk masuk ke SMA. Dan nantinya diharapkan tidak ada lagi ujian-ujian

tertulis lain. “(UN SMP) tetap sebagai pemetaan dan menjadi pertimbangan utama untuk masuk SMA. Dan diharapkan nantinya tidak lagi pake tulis-tulis lagi,” jelas Jazidie.

Bagaimana untuk yang ingin masuk SMA tertentu yang dianggap sebagai sekolah favorit? “Tetap saja gunakan hasil UN itu,” jawab Jazidie. (h/dtc)

WAJIB BACA ALQURAN — Sejumlah calon polisi duduk ketika mendengarkan arahan dari Kapolda Aceh Irjen Pol. Husein Hamidi di Mapolda Aceh, Banda Aceh, Senin (4/5). Aceh yang memiliki kekhususan daerah Syariat Islam, memberlakukan setiap calon polisi diwajibkan mengikuti tes mampu membaca Al Quran sebagai syarat kelulusan menjadi anggota polri. ANTARA FOTO

Menag: BPIH Masih Menunggu Keppres JAKARTA, HALUAN — Kemenag belum menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2015 karena masih menunggu Keputusan Presiden (Keppres). Diharapkan dalam minggu ini, Keppres segera ditandatangani sehingga biaya haji dapat diumumkan.

“Hari ini kita akan coba lagi ke Seskab mudah-mudahan minggu ini bisa dikeluarkan, Keppresnya bisa ditandatangani,” kata Menag Lukman Hakim Syaifuddin di Kantor Kemenag, Jl Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Senin

www.harianhaluan.com

(4/5/2015).

Lukman mengatakan, pihaknya telah mengirimkan hasil pembahasan BPIH antara Kemenag dengan Komisi VIII DPR RI ke Setneg pada pekan lalu. Kemudian dari Setneg diserahkan ke Sekkab.

Redaktur: Devi Diany

Namun karena terbentur libur panjang akhir pekan, Keppres itu belum juga ditandatangani.

Politisi PPP ini menjelaskan, saat ini pengumuman biaya haji masih belum terlambat. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, penetapan biaya haji tahun ini justru lebih cepat.

“Ini masih dalam batas toleransi. Kita belum sampai pada keterlambatan,” tuturnya.

Sesuai kesepakatan Kemenag dan Komisi VIII DPR, BPIH disepakati turun USD 502 sehingga menjadi USD 2.717 per jamaah. Jika dirupiahkan, angka tersebut berkisar Rp 33.962.500. (h/dtc)

Layouter: Layouter: David Fernanda Irvand

20

Sawahlunto

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Persona Kota Tambang

Sawahlunto Sudah Surplus Beras SAWAHLUNTO, HALUAN — Meski belum menembus target produksi dalam mendukung swasembada beras nasional, namun jika dibandingkan dengan kebutuhan warga kota, produksi beras Sawahlunto sudah mengalami surplus di tahun 2014 lalu.

MULYANI manfaatkan perca kain jadi industri kreatif. RIKI

Mulyani

Sedikitnya, dari catatan Dinas Pertanian dan Perkebunan Sawahlunto, terjadi surplus 3.386 ton beras pada tahun silam.

Guna menggenjot surplus tersebut, tahun ini pihak terkait melakukan beragam upaya.

“Untuk beras, Sawahlunto

terbilang sudah surplus atau melebihi dari kebutuhan warga kota,” ungkap Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Sawahlunto, Heni Purwaningsih kepada Haluan, Minggu (3/5).

Dengan kisaran jumlah penduduk kota 65 ribu jiwa tersebut, diperkirakan dengan konsumsi 99,61 kilogram per tahun, kebutuhan beras warga kota Sawahlunto mencapai 6.507 ton setahun.

Sementara produksi gabah kering giling yang dihasilkan dari 1.680 hektar sawahlunto mencapai 15.200 ton. Angka produksi gabah kering giling itu dengan rendemen 60 hingga 63 persen menjadi beras mencapai 9.893 ton.

Dengan demikian, produksi beras petani

Sulap Perca Kain Tenun Jadi Usaha Kreatif SAWAHLUNTO, HALUAN — Berawal dari membeli sandal suvenir di salah satu daerah wisata, menginspirasinya untuk membuat kerajinan serupa, dengan menggunakan bahan baku kain perca bekas tenun songket Silungkang.

Memulai usaha sejak tiga tahun silam, perca-perca kain tenun disulap dan dikemas menjadi aneka kerajinan tangan, berupa suvenir kecil sandal dan tas. Ternyata, produk olahan tersebut mendapat pasar dan diminati banyak konsumen.

Didukung dengan kemampuan menjahitnya, sera dorongan unuk menambah penghasilan keluarga, semenjak tahun 2012 lalu Mulyani (36), warga Lubang tembok Kelurahan Saringan Sawahlunto mencoba mengembangkan usaha sandal dan tas berbahan dasar kain tenunan Silungkang.

“Usaha ini terinspirasi dari sandal yang saya dibeli sebagai souvernir. Rasanya kerajinan ini juga bisa dikemas menggunakan bahan baku unik yang ada di kota ini,” ujar Mulyani kepada Haluan.

Apalagi, lanjutnya, saat ini pemerintah juga tengah menggenjot usaha tenun Silungkang. Tiga tahun menekuni usaha pembuatan sandal dan tas berbahan dasar kain tenun, menjadikan profesi sampingan yang sangat menjanjikan bagi Mulyani.

Menurutnya, kebanyakan pesanan datang dari berbagai homestay, serta dari toko suvernir di beberapa kawasan wisata.

Dalam sehari, Mulyani mampu menghasilkan 15 pasang sandal maupun tas.

Sedangkan dalam sebulan, Mulyani bisa mendrop sandal hingga 400 pasang atau 20 kodi, dengan omzet yang mencapai Rp3 juta hingga Rp5 juta setiap bulannya. Untuk pesanan, tergantung kesanggupan dalam memproduksinya.

“Saat ini masih terkendala tenaga kerja, dalam produksi baru dibantu oleh 3 orang anggota,” ujar wanita yang juga seorang tanaga pengajar di salah satu taman kanak-kanak itu.

Meski memberikan omset yang lumayan besar, Mulyani masih menjadikan usaha pembuatan tersebut sebagai usaha sampingan. Kendati demikian, ia berpikir untuk serius menekuni profesi usaha tersebut.

“Mungkin saja suatu hari nanti salah satunya, akan menjadi pilihan untuk dijadikan profesi dan fokus dalam menyambung hidup ke depannya,” ungkapnya.(h/rki)

Talawi Putra Terus Gulirkan Open Tournament SAWAHLUNTO, HALUAN — Tidak mau larut dengan kemelut dunia persepakbolaan nasional, Persatuan Sepakbola Talawi Putra Kota Sawahlunto, tetap menggulirkan iven open tournament yang telah menjadi agenda tahunnya.

Setidaknya 16 klub ikut bertarung dalam iven dengan sistem gugur, yang menghadirkan klub dari Sumatera Barat, Jambi dan Riau tersebut. Tiga klub langsung pulang dalam babak penyisihan yang digelar tiga hari belakangan.

Pada pertandingan perdana, PS. Pasaman Barat yang menjuarai Talawi Putra Cup XIII harus menelan pil pahit.

Setelah kalah dalam adu finalti, dengan kedudukan 3 – 4 menghadapi PS. Kerinci.

Sedangkan di hari kedua, PS. Glory Payakumbuh berhasil memulangkan PS. Batobo, yang datang jauh-jauh dari Bangkinang Riau. Glory Payakumbuh juga menang adu finalti dengan skor 4 - 3, setelah kedua klub bermain imbang 0 – 0.

Sedangkan di hari ketiga, PS. Simalanggang Kabupaten Limapuluhkota berhasil menggulung habis salah satu klub tuan rumah, yakni PS. Pormas Muaro Kalaban dengan skor 6 – 0.

Ketua Panitia Talawi Putra Cup XIV, Muldayuri mengatakan open turnamen kali ini diikuti 16 klub yang berasal dari Sumatera Barat, Riau, dan Jambi. Sebelumnya, open turnamen yang sama hanya diikuti delapan klub.

Terjadinya peningkatan peserta, lanjutnya, dikarenakan tingginya semangat klub-klub yang ada di tiga provinsi, Sumbar, Riau dan Jambi dalam meningkuti turnamen sepakbola.

Sementara itu, Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf ketika open turnamen mengatakan kejuaraan sepakbola bertujuan untuk meningkatkan pengalaman para atlet sepakbola, yang membutuhkan jam terbang dalam bertanding.

Semakin banyak pertandingan, akan semakin mempertajam kemampuan atlet sepakbola dalam meningkatkan prestasi.

Sebab, olahraga tanpa ada pertandingan, tidak akan pernah teruji.

Keenambelas klub yang bertanding masing-masing, Provinsi Jambi diikuti kesebelasan PS. Kerinci dan PS. Bangko. Sementara, dari Riau dihadiri PS. Batobo Bangkinang dan Pelalawan FC. Sedangkan kesebelasan Sumatera Barat, dipastikan diikuti PS Semen Padang Usia 21, PS. Diklat Padang, PS. Glory Payakumbuh, Pormas Muarakalaban, PS. Saiyo Solok, Persiju Sijunjung.

Selain itu juga hadiri PS. Garuda Padang, Simalanggang FC, Rambatan FC Tanah Datar, PS. TAL Sawahlunto, serta pemenang musim lalu, PS. Pasbar Pasaman Barat dan tuan rumah PS. Talawi Putra. (h/dil)

berbanding dengan kebutuhan beras masyarakat Sawahlunto masih menyisahkan 3.386 ton beras, yang kemudian mengalir ke pasar Sawahlunto atau pun daerah tetangga.

Untuk meningkatkan surplus beras tersebut, pemerintah dalam APBD Kota Sawahlunto 2015 terus melakukan beragam upaya, mulai dari bantuan traktor, bantuan pupuk, paralon, pembangunan jalan sentra pertanian, serta bantuan bibit benih.

Tidak hanya itu, bantuan

juga mengalir dari alokasi anggaran pemerintah pusat, yakni bantuan benih bersertifikat, optimalisasi lahan melalui bantuan pupuk dan pengolahan tanah, jaringan irigasi, serta bantuan handtraktor.

“Kita akan terus berusaha dengan lahan yang ada, mampu menghasilkan target produksi padi, dalam mendukung program swasembada pangan nasional,” ungkap wanita yang pernah menjadi Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Sawahlunto itu.(h/dil)

TPQ dan MDA di Talawi Gelar Didikan Subuh Gabungan

TALAWI CUP XIV — Walikota Sawahlunto lakukan tendangan pertama Talawi Cup XIV. FADILLA JUSMAN

Belum Ada Anggaran

KPU Tetap Lakukan Tahapan Pemilu SAWAHLUNTO, HALUAN — Meski anggaran pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar periode 2015 – 2020 belum disahkan, Komisi Pemilihan Umum Kota Sawahlunto, tetap melakukan tahapan awal pelaksanaan.

Hal itu disampaikan Ketua KPU Kota Sawahlunto Afdal, ketika menggelar sosialisasi pedoman teknis tahapan program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera

Barat, yang akan dilaksanakan akhir tahun 2015 mendatang.

Mengawali tahapan Pilgub Sumbar 2015 - 2020, KPU Kota Sawahlunto membuka penerimaan bagi Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK), yang saat ini dalam tahap seleksi.

Tercatat sebanyak 108 pendaftar, yang selanjutnya mengikuti tes tertulis, Senin (4/5). Sosialisasi yang diikuti, segenap insan media cetak, elektronik dan media online itu, juga dihadiri oleh seluruh komisioner KPU, Indra

Yosef Datmi, Zaiwil Husaini, Desy Fardila dan Akhswita.

“Kami berharap kerjasama seluruh media massa, untuk dapat menyampaikan informasi kepada masyarakat, terkait tahapan Pilkada Gubernur ini. Sehingga, dapat meningkatkan partisipasi masyarakat nantinya,” ujarnya.

Kegiatan sosialisasi melalui media, dirasakan sangat penting untuk menyampaikan tahapan dan jadwal pilkada kepada masyarakat. Selain itu, KPU juga meminta masukan tentang daftar pemilih.(h/rki)

Walikota Jadikan Olahraga Ajang Silaturahim dan Lobi S A WA H LU N T O, lapangan selama HALUAN — Pada dua hari berturutumumnya, kegiatan turut. olahraga ditujukan “Olahraga itu untuk kesehatan. tidak hanya Namun, bagi kepala kesehatan jasmani, daerah yang satu ini, tetapi juga bisa olahraga justru sebagai silaturahim menjadi alat dan lobi,” ungkap m e n j a l i n Walikota Sawahsilaturahim dan lunto, Ali Yusuf, jurus dalam melobi, ketika membuka ALI YUSUF bahkan jamuan Kompetisi Talawi utama bagi tamu-tamunya.

Putra Cup XIV, di Lapangan Hampir semua tamu Sepakbola Talawi, akhir pekan lalu.

Pemerintah Sawahlunto dapat Tidak hanya menjamu merasakan jamuan olahraga dari tamu, ketika melaksanakan Walikota Sawahlunto Ali Yusuf kunjungan ke luar daerah, pria dan pejabat pemerintah. Mulai kelahiran 11 Mei 1970 itu, dari olahraga tenis lapangan, juga menyempatkan diri badminton, bahkan sepakbola. membawa peralatan olahraga.

Terakhir, Duta Besar Jika tidak sepatu bola, bisa saja Kroasia Mr. Drazen Margeta raket tenis yang masuk ke yang pekan lalu berkunjung dalam bagasinya. selama dua hari di Sawahlunto, Meski hanya bersifat dijamu dengan olahraga tenis pertandingan persahabatan,

Ali Yusuf bersama rombongan pernah melakukan pertandingan melawan Ketua Badan Veteran Tenis Indonesia, Theo L Sambuaga, Abu Rizal Bakri, dan beberapa tim di kementerian.

Sedangkan untuk sepakbola, Sawahlunto sudah beberapa kali menjamu all stars Semen Padang, himpunan komedian dan atlet Indonesia. Bagi Ali Yusuf, olahraga memang segalanya.

Bahkan, Bapak tiga anak itu menjadikan olahraga sebagai bagian kehidupan dan sumber pemasukannya, ketika melalui perkulihannya di Universitas Andalas dulu. Wajar saja, jika hingga saat ini olahraga masih menjadi denyut nadi kehidupan dan bagian penting dalam menjalankan roda kepemerintahan.(h/dil)

SAWAHLUNTO, HALUAN — Sedikitnya 39 Taman Pendidikan Quran (TPQ) dan Madrasah Diniyah Aliyah (MDA) se Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto, menggelar didikan subuh gabungan, yang dipusatkan di Mesjid Baiturrahim Desa Rantih, Minggu (3/5).

Dalam kegiatan yang digelar siap subuh tersebut, para peserta yang mencapai 400 siswa sekolah dasar itu, menampilkan beragam keterampilan dan kemampuan di bidang keagamaan, secara bergantian.

Mulai dari ceramah agama, azan, hafalan al quran, qasidah, hingga mars didikan subuh dan ikrar didikan subuh, ditampilkan para peserta didikan subuh yang berasal dari sebelas desa, di tanah kelahiran Mahaputra Muhammad Yamin.

“Didikan subuh gabungan ini digilir satu kali dalam dua bulan, dari satu desa ke desa lainnya,” ujar Camat Talawi Kota Sawahlunto, Asril Hasan di sela-sela kesibukannya kepada Haluan, Senin (4/5).

Menurut mantan Kepala Bagian Humas Setdako ‘Kota Arang’ itu, program didikan subuh dilaksanakan setiap hari minggu selepas sholat subuh, yang dilaksanakan 39 TPQ dan MDA di Kecamatan Talawi.

Khusus untuk didikan subuh gabungan, akan dilanjutkan dengan wisata didikan subuh, dengan perjalanan menuju kawasan wisata, yang diikuti seluruh peserta pada objek wisata di desa pelaksanaan didikan subuh gabungan.

“Alhamdulillah, semenjak awal 2015, sudah dua kali pelaksanaan didikan subuh gabungan dilaksanakan. Mudahmudahan ini, akan menjadi program yang memberikan nilai positif bagi generasi Sawahlunto ke depan,” tambah Asril.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setdako Sawahlunto, Zardinal Basyir merespon positif kegiatan yang mampu menyemarakan kehidupan beragama tersebut. Apalagi, di tengah perkembangan dan kemajuan teknologi yang ada.

“Kita tidak bisa menyalahkan lingkungan dan kemajuan teknologi. Namun, harus terus berupaya untuk mengarahkan generasi dengan menciptakan kegiatan-kegiatan positif bagi generasi muda,” ungkap Zardinal Basyir.(h/dil)

Siswa SMKN 2 Prakerin di Empat Provinsi SAWAHLUNTO, HALUAN — Tidak kurang dari 172 siswa kelas XI SMK Negeri 2 Sawahlunto, resmi dilepas melaksanakan praktik kerja industri (Prakerin), di berbagai dunia usaha dan industri, yang tersebar di empat provinsi.

Keempat provinsi tersebut yakni, Sumatera Barat, Riau, dan Jambi serta Sumatera Selatan. Peserta Prakerin itu, akan tersebar pada 60 titik dunia usaha dan industri, selama dua bulan.

“Prakerin tahun pelajaran 2015/2016, terfokus pada industri dan dunia usaha yang terlibat kerjasama dengan SMKN 2 Sawahlunto selama ini,” kata Hasdiono, Kepala SMK Negeri 2 Sawahlunto kepada Haluan di sela-sela pelepasan, Senin (4/5).

Selain termasuk kurikulum pembelajaran, Prakerin sendiri lanjut Hasdiono, bertujuan sebagai pembekalan dan pemantapan wawasan serta ilmu pengetahuan siswa sebagai persiapan untuk terjun langsung ke dunia usaha atau industri.

Setelah tamat sekolah nanti, lanjutnya, dengan pengalaman praktik yang didapat bisa jadi bekal siswa untuk membuka lapangan kerja, seandainya tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.

“Harapannya ilmu yang didapat selama prakerin, bisa jadi bekal siswa untuk bekerja maupun membuka lapangan kerja sendiri nantinya. Sebab, lulusan SMK tidak hanya siap menjadi pekerja, namun juga harus siap membuka lapangan kerja,” harap Hadiono.

Untuk biaya praktik kerja industri sendiri, bagi siswa kelas XI tahun ini, menjadi beban sekolah melalui dana BOS. Kecuali, bagi siswa yang prakerin di luar Sumbar, akan dibebankan biaya transpor dan monitoring nantinya.

“Jika biasanya dibebankan kepada orang tua murid, prakerin tahun ini tidak dipungut biaya sepeserpun, kecuali siswa yang praktik di luar Sumbar orang tua murid meski menambah biaya transport dan monitoring,” terang Hadiono.

Kepada seluruh siswa yang Prakerin, Hasdiono menghimbau agar dapat mengikuti praktik kerja industri ini dengan baik, dan tetap menjaga nama baik sekolah demi keberlangsungan kerjasama untuk sekarang dan mendatang.

“Tingkatkan disiplin waktu dan kerja sehingga ketika tamat bisa langsung terjun ke dunia usaha atau industri, paling tidak bisa diterima bekerja di tempat praktik itu sendiri,” ungkapnya.(h/rki)

6 Keltan Terima Bantuan Peningkatan Irigasi

Salah satu kawasan demplot pertanian Kota Sawahlunto. FADILLA JUSMAN www.harianhaluan.com

SAWAHLUNTO, HALUAN — - Enam kelompok tani (Keltan) Sawahlunto, yang tersebar di empat kecamatan menerima bantuan peningkatan irigasi, guna penguatan sarana pengairan persawahan masyarakat dan produksi pertanian.

Keenam Keltan tersebut, yakni Keltan Sawah Baruah dan Sawah Lurah di Kecamatan Talawi, Keltan Siacuma Lagi Kolok di Kecamatan Barangin, Keltan

Banda Panjang Lunto Timur di Kecamatan Lembah Segar, serta Keltan Pelaju Jaya Silungkang Duo dan Keltan Mama Mau Maju Teratak Bancah Kecamatan Silungkang.

“Enam Keltan itu, menerima bantuan peningkatan irigasi dari dana APBN tahun 2015, guna peningkatan sarana pengairan persawahan untuk meningkatkan hasil pro duksi padi masyarakat,”

ungkap Heni Purwaningsih, Kepala Bidang Pertanian dan Tanaman Holtikultura Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Sawahlunto kepada Haluan.

Program itu, lanjut Heni merupakan rangkaian upaya untuk percepatan swasembada pangan dengan meningkatkan pemanfaatan sumber daya lahan pertanian menjadi lahan usaha tani melalui perbaikan dan meningkatkan daya dukung lahan.

Bantuan peningkatan sarana irigasi ini, nantinya akan mengairi tidak kurang dari 100 hektar areal persawahan, di enam Keltan yang menerimanya. Untuk Keltan Sawah Baruah 30 hektar, Keltan Sawah Lurah 19 hektar, Keltan Pelaju Jaya 12 hektar.

Sedangkan Keltan Mama Mau Maju terdapat 10 hektar, Keltan Banda Panjang mencapai 23 hektar, serta Keltan Sia Cuma Lagi Kolok

seluas 6 hektar. Dalam pelaksanaan program ini, pendanaannya berasal dari APBN dengan besaran Rp110 juta, yang langsung dikelola oleh kelompok tani itu setempat.

“Karena dananya langsung dikelola oleh keltan itu sendiri.

Kita berharap kelompok tani yang mendapat bantuan ini bisa memanfaatkannya dengan baik dalam upaya peningkatan hasil produksi padi,” harap Heni.(h/rki)

Redaktur: Redaktur: Nova Nova Anggraini Anggraini

Layouter: Layouter:Rahmi Jefli

Kab. Solok Lingkar

PNS Harus Utamakan Pelayanan SOLOK, HALUAN — Diera globalisasi yang sarat dengan persaiangan ini, penyelengaraan pemerintahan yang efektif dan efisien sudah menjadi keharusan. Untuk itu, PNS sebagai motor penggerak jalannya roda pemerintah dituntut untuk lebih profesional dan mengedepankan pelayanan.

Selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, PNS akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas sesuai dengan bidang masing-masing, secara profesional bertanggung jawab, bersih dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran dan keadilan, sehingga dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

“Saya tekankan bagi para CPNS yang menerima SK pengangkatan hendaknya lebih mengedepankan pengertian dan pelayanan kepada masyarakat, bukan mengedepankan hak,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Solok M Saleh di saat penyerahan 32 SK Calon Pengawai Negeri Sipin (CPNS) dari pelamar umum dan formasi khusus dokter daerah terpencil tahun 2014 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Solok, Kamis (30/4).

Lebih jauh M Saleh mengatakan, PNS harus melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi. Meningkatkan kualitas moral dan iman dalam menjalankan setiap tugas dan tanggung jawab, meningkatkan motivasi dan etos kerja untuk menentukan keberhasilan sistem secara tepat. Menghindari godaan negatif baik intern yang dapat menjerumuskan dan merusak kepribadian serta nama baik organisasi.

“Saya sangat yakin saurada-saudara adalah orang-orang terpilih dari ribuan pelamar CPNS yang sudah tersaring di dalam sistem seleksi yang begitu ketat dan transparan. Perlu diingat bahwa seorang PNS yang sejati adalah pegawai yang kepuasan kerjanya tidak ditentukan oleh besarnya gaji yang ia diterima, tetapi ditentukan oleh tingginya kepuasan dan kesejahteraan masyarakat yang dilayaninya. Karena kepuasan PNS bukanlah bersifat materi, tetapi lebih bersifat pada pengabdian kepada bangsa, negara khususnya masyarakat dan pemerintah Kabupaten Solok,” ujar M Saleh.

Ditambahkan M Saleh, para CPNS yang telah menerima SK diharuskan untuk menjalankan kewajiban sebagai pelayan publik.

Selain itu, harus tetap berupaya meningkatkan pengetahuan, wawasan, kepribadian dan etika selaku pegawai negeri.Guna menunjang amanah dan kepercayaan yang diberikan serta tugas yang akan diemban, karena suatu keberhasilan sangat tergantung pada kemampuan untuk mengoptimalkan tugas yang diberikan.

Kemudian, CPNS juga diharapkan memberikan kontribusi kepada daerah Kabupaten solok, dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan dan pembangunan di tengah masyarakat.

Sementara itu, Kepala BKD Kabupaten Solok Emrizal, mengatakan, Kabupaten Solok telah diberi kuota 30 formasi oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan RB. Secara keseluruhan 32 orang CPNS yang diterima di lingkungan Pemkab Solok ini terdiri guru SD, 10 orang, dokter 4 orang, perawat 6 orang, bidan 4 orang, penyuluh pertanian 2 orang dan tenaga teknis pekerjaan umum 4 orang dan formasi khusus dokter daerah terpencil 2 orang.

Seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil ini dengan menggunakan sistem computer assisted test (CAT) yang difasilitasi oleh Kantor Regional XII Badan Kepegawaian Negara Pekanbaru.

“Saya juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada badan kepegawaian daerah dan panitia pelaksana CPNS Tahun 2014 dan saya ucapkan selamat bekerja dan tunjukan kemampuan yang dimiliki dalam kerja nyata atas tugas yang diberikan,” kata Emrizal.(h/eri)

Keltan Tanjung Harapan Berhasil Budidayakan Apel SOLOK, HALUAN — Kelompok Tani Tanjung Harapan Nagari Surian Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, berhasil merubah kebiasaan masyarakat dari bertanam kayu manis (casiavera) beralih membudidayakan apel.

Ketua Kelompok Tani Tanjung Harapan Kusmaji mengatakan, keinginan merubah kebiasaan masyarakat bertanam kayu manis ini bertolak dari kenyataan akhir-akhir ini semakin anjloknya harga kayu manis. Sementara iklim daerah Surian tak jauh berbeda dengan iklim daerah asal Kusmaji yaitu daerah Batu Malang.

“Saya bereksperimen dengan membawa bibit apel varietss Anna dan Rome Beauty dari Malang, kemudian menanamnya di Surian, ternyata berhasil,” kata Kusmajis di Surian, Jumat (2/5).

Lebih jauh Kusmaji mengatakan, saat ini kelompoknya telah mengembangkan apel di Jorong Koto Tinggi, Nagari Surian, Kecamatan Patai Cermin, Kabupaten Solok. Keltan Tanjung Harapan yang beranggotakan 33 orang itu telah menanam sekitar 700 batang Apel di areal seluas satu hektare.

Dikatakan Kusmaji, apel varietas Manalagi, perpohonnya bisa menghasilkan rata-rata seberat 14 kg sekali petik per batangnya.

Sementara untuk varietas yang kedua yakni apel Anna, perpohonnya bisa menghasilkan rata-rata seberat 11 kg.

Sedangkan apel varietas Merah atau Rome Beauty, perpohonnya bisa menghasilkan rata-rata seberat 12 kg.

Diterangkannyan, di Malang, ketiga jenis apel ini tumbuh dengan baik dan sangat produktif. Berdasarkan kenyataan itu, dirinya bersama anggota kelompok Tani Tanjung Harapan lainnya, mencoba mengembangkan ketiga jenis apel ini di Surian dan ternyata sukses.

“Apel malang merupakan tanaman dengan sistem penyerbukan silang. Setiap pohon akan menghasilkan berat buah berbeda dan harganya juga berbeda. Setiap perpohon bisa menghasilkan buah apel seberat 10 hingga 12 kg untuk kelas campuran,” terang Kusmaji.(h/eri)

Apel. Ilustrasi www.harianhaluan.com

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

21

Sekdakab Solok M Saleh

Pendidikan Bukan Hanya untuk Cari Kerja SOLOK, HALUAN -— Pendidikan jangan hanya dipandang sebagai sarana untuk mendapatkan pekerjaan, akan tetapi lebih dari itu, yaitu sarana untuk mewujudkan manusiamanusia Indonesia yang cerdas, terdidik dan tercerahkan.

Dan hanya dengan manusia yang terdidik dan tercerahkanlah kemajuan bangsa bisa dicapai.

Hal itu diungkapkan Sekdakab Solok M Saleh saat upacara Hardiknas di GOR Batu Tupang, Jumat (2/5).

“Indonesia adalah negeri penuh berkah, di tanah ini setancapan ranting bisa tumbuh menjadi pohon yang rindang, alamnya subur, kekayaan laut melimpah, ada mineral, minyak, gas, hutan, dan semua deretan kekayaam alam itu bisa mendatangkan manfaat lebih, apabila ditangani oleh manusia Indonesia yang terdidik dan tercerahkan,” kata M Saleh.

Dikatakannya, konsep pendidikan yang dirancang saat ini tidak bisa dipungkiri tampak belum jelas ke mana arah yang ingin dibawa.

Pendidikan sekarang masih sering diasumsikan sebatas sarana untuk mendapatkan pekerjaan.

Tak heran pendidikan seperti itu pun dipahami sebagai kegiatan yang sifatnya rutinitas tanpa membawa pesan makna edukasi berarti ke depan. Sementara harapan besarnya, melalui proses pendidikan itu nantinya diharapkan mampu mewujudkan manusia-manusia Indonesia yang cerdas seutuhnya.

UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 3 sebenarnya sudah menjelaskan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak juga peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa serta bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif dan mandiri.

Berdasarkan Undangundang itu, jelas tujuan pendidikan bukan untuk men-

TERIMA PIALA — Bupati Solok,H.Syamsu Rahim menerima piala sebagai daerah pengelolaan pendidikan terbaik ke tiga di Sumbar.

cari pekerjaan, melainkan menciptakan manusia yang terdidik dan tercerahkan.

Terdidik saja belum cukup, karena banyak ditemukan kaum terdidik melakukan perbuatan yang merugikan negara, seperti perbuatan korupsi.

Korupsi yang dilakukan kaum terdidik justru telah menjadikan Indonesia yang dahulunya besar menjadi

kerdil dan masyarakatnya mengalami dekadensi moral yang sangat memprihatinkan.

Kaum terdidik yang tak tercerahkan, kini bahkan ada juga yang tumbuh menjadi kanibal. Kaum terdidik itu menjadikan pendidikan sebagai suatu komoditas.

Kaum terdidik yang semestinya menjadi penanggung jawab maju atau

mundurnya pendidikan, justru menjadikan pendidikan sebagai lahan bisnis untuk mendapatkan keuntungan pribadi.

“Para kanibal pendidikan itu merasa telah memajukan dunia pendidikan, padahal tanpa sadar, mereka telah merusak kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia,” tukas M Saleh.(h/eri)

DPRD Setujui Penghapusan 9 Aset Daerah

Peran TNI Perlu untuk Bebaskan Daerah Tertinggal

AROSUKA , HALUAN — DPRD Kabupaten Solok menyetujui penghapusan 9 aset dari 16 aset yang diusulkan Pemerintah Kabupaten Solok.

Persetujuan penghapusan aset itu disepakati seluruh fraksi yang ada pada sidang paripurna tentang penghapusan aset daerah di gedung DPR di Arosuka, Selasa (28/4).

Penghapusan sembilan aset daerah itu disetujui dewan karena kesembilan aset itu dinilai sudah mengalami rusak berat sehingga tidak dapat digunakan secara optimal dan membutuhkan biaya perawatan yang cukup besar.

Di samping itu, kesembilan aset itu juga berpotensi membahayakan keselamatan.

Kesembilan aset yang dihapus itu adalah tiga unit ruang belajar SMKN 1 Gunung Talang, rumah penjaga sekolah SDN 25 Gunung Talang, satu unit bangunan semi permanen SMP 1 Pantai Cermin, dua unit rumah dinas SDN 33 Cupak, bangunan gedung pertemuan Kecamatan Pantai Cermin, eks bangunan gedung kantor PU Pengairan Provinsi Sumbar, bangunan gedung Puskesmas Sulit Air, bangunan gedung Puskesmas Tanjung Bingkung dan bangunan gedung rumah paramedis Puskesmas Tanjung Bungkung.

Sementara tujuh aset lainnya belum disetujui peng-

AROSUKA, HALUAN — Untuk penanganan nagari tertinggal dan sangat tertinggal perlu penanganan secara terintegrasi, komprehensif dan terpadu.

Oleh karena itu peran aktif TNI dalam upaya membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama dalam membebaskan daerah dari ketertinggalan sangat dibutuhkan sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Solok Desra Ediwan Anantanur pada Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Pembukaan Tentara Manunggal Membangun Desa/Nagari (TMMD/N) ke- 94 tahun 2015 di ruangan Danau Singkarak, Arosuka, Senin (4/5).

Rapat koordinasi itu juga dihadiri oleh Dandim 0309 Solok Letkol Sefta Feriansyah, Kepala BPM Kab Solok Khairi Yusri, Kepala BPM Sumbar Azhari, Sekretaris PU Kab Solok Ahmad Taufik dan seluruh SKPD dan undangan.

“Di Kabupaten Solok saat ini masih terdapat 8 nagari kategori tertinggal dari 16 nagari yang yang tergolong sangat tertinggal.

Salah satu dari 8 nagari tertinggal itu adalah Nagari Batu Bajanjang. Oleh karena itu Pemkab Solok menyambut baik dilaksanakannya TMMD/N di Nagari Batu Bajanjaajang,” kata Desra Ediwan.

Lebih jauh Desra mengatakan, program Tentara Manunggal Membangun Desa/Nagari (TMMD/N) ke- 94 Tahun 2015 yang akan dilaksanakan di Nagari Batu Bajanjang Kecamatan Tigo Lurah Kab Solok perlu diintegrasikan.

Kegiatan ini perlu diselenggarakan secara terpadu dan terarah yang melibatkan seluruh unsur aparat pemerintah, masyarakat dan lembaga-lembaga lainnya seperti BUMN/D, lembaga swasta profit maupun lembaga swasta non profit.

Dikatakannya, kehadiran TNI dalam program TMMD/N ke94 di Nagari Batu Bajanjang tidak hanya sekedar membebaskan Nagari Batu Bajanjang dari keterisoliran dan ketertinggalan.

Kehadiran TNI juga dalam rangka meningkatan infrastruktur, sarana dan prasarana perekonomian. Sekaligus membangun jembatan silaturahim antara TNI dengan rakyat.

“Marilah kita perlihatkan adat dan kebiasaan kita yang telah mengakar secara turun temurun, ka bukik samo mandaki, ka lurah samo manurun, barek samo dipikua, ringan samo dijinjiang,” ujar Desra Ediwan.

Diingatkannya kepada seluruh SKPD Kab Solok untuk dapat saling membantu dan ikut memberikan kontribusi nyata melalui dukungan program dan kegiatan yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Pada kesempatan itu, Desra juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI melalui Dandim 0309/Solok yang telah ikut bersama membangun Kab Solok melalui operasi bakti TNI bersama masyarakat, pimpinan BUMN/D, SKPD, camat tigo lurah, dan Walinagari Batu Bajanjang beserta jajaran.(h/eri)

hapusannya karena beberapa alasan.

Ketujuh aset yang ditunda itu adalah rumah dinas kepala sekolah SDN 09 Talang Babungo, empat unit ruang belajar SMPN 1 Junjung Sirih, rumah dinas guru SDN 14 Muara Panas, satu rumah dinas guru SDN 04 Salimpat, rumah dinas guru SDN 29 Cupak, 3 unit ruang belajar SMAN 1 Kubung dan satu unit rumah dinas dokter dan wc umum Puskesmas Muara Panas.

Terhadap aset yang penghapusannya ditunda ini, Fraksi Gerindra dan beberapa fraksi lainnya meminta pemerintah untuk segera melengkapi administrasi sesuai dengan peraturan dan perundangundangan yang berlaku.

Khusus untuk ruang belajar SMAN 1Kubung yang ditunda karena alasan anggaran yang belum ada hendaknya menjadi perhatian bersama dan mencarikan jalan keluarnya, agar proses belajar mengajar berjalan dengan baik.

Sementara itu, Fraksi PAN melalui juru bicaranya, Aurizal SPd meminta Pemkab Solok segera membenahi dan memperbaiki managemen sistem yakni dengan melakukan pemutakhiran data terkini melalui sistem komputerisasi dan terbentuknya sumber daya manusia yang handal yang dapat menangani permasalahan tata kelola aset.

Dikatakan Aurizal, pembenahan dan perbaikan tata kelola aset daerah itu dapat dilakukan melalui pembenahan dan pening katan kualitas sumber daya manusia melalui pemantapan kecakapan pengelolaan manajemen aset terhadap disiplin ilmu yang dibutuhkan.

Kemudian Pemkab Solok harus melakukan koordinasi yang massif antar lintas sektoral SKPD untuk menghindari terjadinya risiko informasi yang sewaktu-waktu dapat terjadi.

Sedangkan Bupati Solok H Syamsu Rahim mengatakan, aset yang telah disetujui untuk dihapus akan dihapus dari daftar inventaris barang milik daerah, sedangkan yang masih ditunda, Pemkab Solok akan memenuhi persyaratan yang dibutuhkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kemudian terhadap lokasi bangunan yang telah dihapus tersebut yang dananya sudah tersedia, maka Pemkab Solok akan segera membangunnya.

Seperti pembangunan Kantor Camat Pantai Cermin yang lebih representatif, begitu juga dengan Puskesmas Tanjung Bingkung dan Puskesmas Sulit Air. Sedangkan terhadap lokasi yang tidak lagi akan dibangun, maka Pemkab Solok akan memusnahkan agar tidak membahayakan keselamatan. (h/eri)

DPRD Berikan Catatan dan Rekomendasi Terhadap LKPj Bupati SOLOK, HALUAN — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok menyampaikan keputusan DPRD Kabupaten Solok tentang rekomendasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Solok tahun 2014 dan Laporan Akhir Masa Jabatan (LAMJ) Bupati Solok periode 2010-2015, pada rapat paripurna istimewa di Gedung DPRD Kabupaten Solok, Kamis (30/4).

Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis SE itu juga dihadiri oleh Bupati Solok H Syamsu Rahim, Wakil Ketua DPRD Septrismen, Sekdakab Solok M Saleh, Sekwan Syamsurizal, anggota DPRD dan unsur Forkompinda.

Pada kesempatan itu seluruh fraksi yang ada menyampaikan beragam catatan dan rekomendasi tentang pendapatan, kebijakan

pemerintah daerah dan rekomendasi penyelengaraan urusan pemerintah daerah.

Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, melalui juru bicaranya, Patris Chan SH MSi menilai, agenda yang ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten Solok tahun 20102015 yang dijabarkan ke dalam berbagai program dan kegiatan untuk melaksanakan 26 urusan wajib dan 8 urusan pilihan di tahun 2014 telah berjalan dengan cukup baik dan cukup menyentuh seluruh aspek kehidupan masyarakat, sehingga mamfaatnya telah dinikmati oleh masyarakat luas terutama bidang pendidikan.

Di samping itu Fraksi PPP juga memberikan apresiasi terhadap pemerintah daerah bersama dinas terkait yang telah berhasil menekan angka kematian ibu dan bayi dari tahun ke tahun.

Namun demikian Fraksi PPP meminta dinas terkait

untuk meredam laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Solok yang telah meningkat sebesar 5,7%.

Sementara itu Fraksi Golkar lebih menyorot pelaksanaan MTTS di Kabupaten Solok. Menurut Fraksi terbesar ini, pelaksanaan MTTS sudah diselenggarakan setiap tahun di setiap nagari, bahkan ada nagari yang melaksanakannya dua kali setahun. Namun sangat disayangkan pelaksanaaan MTTS itu baru hanya sekedar seremonial belaka.

“Pelaksanaan MTTS meriah dan ditandai dengan pemotongan sapi atau kambing dan menghabiskan banyak anggaran. Namun sangat disayangkan, keputusan yang dibuat melalui MTTS tak ada aplikasinya. Tidak ada manfaatnya dalam meningkatkan tatanan kehidupan yang berfalsafah

ABS-SBK,” ujar juru bicara Fraksi Golkar Kasmudi.

Sedangkan Fraksi Demokrat melalui juru bicaranya Agus Syahdeman SE menilai visi dan misi yang diusung SR-Desra belum memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.

Di samping itu, pemerintah daerah dinilai tak berdaya dalam menata aparaturnya.

Hal senada juga diungkapkan Fraksi PAN, melalui juru bicaranya Gusrial Abbas, Fraksi PAN menilai penempatan aparatur belum sesuai dengan latar belakang keahliannya. Akibatnya banyak aset daerah yang tak terkelola dengan baik dan akibat lebih jauh Pemkab Solok gagal meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan juga gagal mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 6,45%.

Fraksi PDI Perjuangan juga memberikan catatan yang Redaktur: Nova

nyaris sama. Fraksi ini menilai, sejak dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Solok, visi dan misi yang diusung SRDesra selama masa pemerintahannya, kurang memberikan perkembangan yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat Nagari Tigo Lurah.

Fraksi Nasdem juga memberikan catatan yang tak kalah menggigit. Fraksi ini justru menilai Bupati Solok tak menepati janji kempanyenya kepada masyarakat Nagari Batubajanjang. Saat kampanye Bupati Solok Syamsu Rahim mengeluarkan pernyataan bahwa tidak akan ada lagi jalan yang berlobang di Nagari Batu Bajanjang apabila ia berhasil menjadi bupati. Namun kenyataannya, setelah akan habis masa jabatannya, jalan berlubang di Nagari Batu Bajanjang justru semakin banyak. (h/eri) Layouter: Wide

Selasa, 5 Mei 2015

22 16 Rajab 1436 H

JADI IDOLA — Dimanapun berada, Bupati Ali Mukhni tetap menjadi idola oleh masyarakat. Nampak Ali Mukhni foto bersama dengan jamaah Surau Talang Sijangek, Kecamatan Patamuan setelah acara isra mikraj beberapa waktu lalu. BUSTANUL ARIFIN

Tiga Nagari Bulatkan Tekad Dukung Ali Mukhni Lingkar

UN Hari Pertama Berjalan Lancar PADANG PARIAMAN, HALUAN—Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMP sederjat di Padang Pariaman berjalan lancar dan sukses.

“Alhamdulillah, sebanyak 7.751 siswa SMP/madrasah dapat mengikuti UN dengan baik,” ujar Ketua UN Padang Pariaman, Yarnizen saat dihubungi Haluan, Senin (4/5).

Menurut Yarnizen, untuk kelancaran pelaksanaan UN SMP ini, pihak panitia bersama Dinas Pendidikan melakukan pemantauan pada sekolah-sekolah penyelengara UN. “Hari pertama pelaksanaan ujian, kami tidak ada menerima laporan dari sekolah penyelenggara,” ucap Yarnizen.

Yarnizen yang juga Sekretaris Dinas Pendidikan Padang Pariaman, menyampaikan, pemantauan pelaksanaan UN ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan, Mulyadi.

Disampaikan Yarnizen, Padang Pariaman sebagai daerah yang berhasil meraih peringkat 1 UN SMP terbaik di Sumbar pada tahun lalu, memiliki beban yang cukup berat dalam mempertahankan prestasi tersebut.

“Mempertahankan prestasi, jauh lebih sulit dari pada meraihnya,” kata Yarnizen.

Ia mengimbau orang tua murid, untuk mengawasi anakanaknya selama ujian berlangsung.

“Jangan biarkan anak-anak berkeluyuran dan fokuskan untuk belajar dan belajar,” imbau Yarnizen. (h/ded)

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat Nagari Sungai Durian, Koto Baru dan Batu Kalang membulatkan tekad untuk mendukung sepenuhnya Ali Mukhni menjadi Bupati Padang Pariaman periode 2015-2020 pada pemilihan Desember mendatang.

Karena menurut masyarakat tiga nagari itu, Ali Mukhni berhasil memimpin Padang Pariaman, dan diharapkan bisa terpilih kembali.

“Kami atas nama masya-

rakat tiga nagari ini siap mendukung Ali Mukhni menjadi Bupati Padang Pariaman periode selanjutnya.

Kami melihat sudah banyak perubahan terhadap

daerah ini selama dipimpin Ali Mukhni,” kata salah seorang tokoh masyarakat Sungai Durian, Asam Basri yang disambut tepuk tangan oleh tokoh masyarakat Koto Baru dan Batu Kalang saat acara gotong royong bersama di Sijangek, Minggu (4/5).

Dia menjelaskan, meskipun ada calon bupati yang lain datang ke daerah ini, tentu disambut juga dengan senang hati, akan tetapi pilihan nanti tetap untuk Ali Mukhni.

“Siapapun calon Bupati Padang Pariaman, pilihan masyarakat di tiga nagari ini tetap untuk Ali Mukhni, meski belum sepenuhnya perhatian Ali Mukhni terhadap nagari kami,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Ali Mukhni sangat menyambut baik dengan keinginan masyarakat tiga nagari ini, karena semua yang dilakukan dalam memajukan Padang Pariaman memang untuk masyarakat.

“Kalau memang itu ke-

Bupati Imbau Masyarakat Jadi Orang Tua Asuh PADANG PARIAMAN, HALUAN —Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni ajak

seluruh masyarakat Padang Pariaman senantiasa berbuat amal kebaikan untuk mende-

katkan diri kepada Allah SWT. Salah satu kebaikan diantaranya adalah menjadi orang

tua asuh bagi anak yatim. Hal tersebut ia sampaikan ketika menghadiri serah terima Panti

Agusriadi Menangkan Pilwana Limau Purut PADANG PARIAMAN, HALUAN — Agusriadi, tokoh pemuda Nagari Limau Purut berhasil memenangkan Pemilihan Walinagari (Pilwana) Limau Purut Kecamatan V Koto Timur, Minggu (3/5). Pemilihan langsung itu dilakukan untuk menggantikan walinagari lama, Afrinal yang telah menghabiskan masa tugasnya.

Menurut Walinagari Limau Purut, Afrinal setelah masa tugasnya habis tidak lagi ikut dalam suksesi Pilwana.

“Saya fokus pada tugas mengajar di SMAN 1 Limau Purut saja,” katanya.

Menurutnya, Pilwana Limau Purut berjalan cukup lancar dan diikuti oleh tokoh-tokoh muda nagari.

“Kami berharap dengan telah selesainya pemilihan ini, maka seluruh calon dan pendukung kembali bersatu untuk membangun nagari. Mudah-mudahan dengan muculnya tokoh muda, Nagari Limau Purut akan lebih baik,” harapnya.

Pilwana Limau Purut diikuti oleh empat calon, yang sebagian besar diikuti oleh generasi muda. Dalam pemilihan tersebut Agusriadi berhasil unggul dibanding calon lainnya dengan perolehan 760 suara dan peringkat dua diperoleh oleh Hendri dengan 608 suara, peringkat tiga Ernita Tati 394 suara dan terakhir Yuharmi 91 suara. (h/ded)

Hari Ini, KPU Seleksi Calon PPK PADANG PARIAMAN, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Padang Pariaman, hari ini (5/5) lakukan tes tertulis untuk penyaringan calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pilkada 2015.

“Sebanyak 274 orang calon PPK yang akan mengikuti tes tertulis ini,” ujar Ketua KPUD Padang Pariaman, Vifner pada Haluan, Senin (4/5) di Pariaman.

Menurut Vifner, pihaknya akan melakukan seleksi sebaik mungkin terhadap peserta. Sehingga anggota PPK yang dihasilkan kompeten dalam menjalankan tugasnya.

“Kami akan pastikan anggota PPK yang dihasilkan, tidak akan berpihak pada salah satu calon ataupun terlibat dalam keanggotaan partai politik,” katanya.

Vifner menjelaskan, dalam seleksi tertulis ini sebanyak 100 orang peserta akan tersingkir. Selanjutnya, 10 orang calon PPK per kecamatan nantinya akan mengikuti tes wawancara pada tanggal 8-12 Mei. “Hasil tes wawancara ini merupakan penentu siapa yang akan jadi panitia PPK,” jelasnya.

Anggota PPK ini aku Vifner, berjumlah lima orang per kecamatan. Jadi, jumlah PPK yang dibutuhkan sebanyak 85 orang. Anggota PPK ini nantinya akan bertugas pada 17 kecamatan sebagai penyelenggara Pilkada 2015.

“Insya Allah tanggal 18 Mei nanti hasil seleksi PPK ini telah diketahui,” terangnya. (h/ded) www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

inginan masyarakat, saya siap menjalankan amanah ini nantinya, karena saya ikhlas karena Allah SWT untuk membantu masyarakat.

Dan saya senang melihat masyarakat yang masih mau mengadakan gotong royong ini, apapun pekerjaan yang dilakukan secara bersama akan cepat selesainya dan selain ini juga untuk menjalin hubungan silaturahmi antara sesama,” jelas Ali Mukhni. (h/ bus)

BUPATI Ali Mukhni tandatangi berita acara serah terima Panti Asuhan Al Kautsar Nagari Pakandangan, Kecamatan Enam Lingkung, Minggu (3/5). BUSTANUL ARIFIN

Ibur I Dambakan Pembangunan Jembatan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat Sungai Ibur I, Kanagarian Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak mengharapkan pembangunan satu jembatan dan pengaspalan jalan. Karena selama ini jalan tersebut masih berstatus jalan tanah. Untuk sementara waktu, masyarakat setempat berinisiatif membuat jembatan darurat untuk bisa dilalui kendaraan roda dua.

Wali Nagari Sungai Sariak, Syamsuar Ambo kepada Haluan Senin (4/5) menyebutkan, masyarakat Korong Sungai Ibur I sudah lama mengharapkan pembangunan jembatan dan perbaikan jalan tersebut.

“Minggu (3/5) lalu, kami bersama masyarakat sudah melakukan gotong royong bersama untuk membuat jembatan darurat. Untuk bahan jembatan itu dibuat dari batang pohon kelapa,” ujar Syamsuar Ambo.

Dia menjelaskan, jembatan darurat yang dibuat itu untuk menghubungkan antara Sungai Ibua I Nagari Sungai Sariak

dengan Nagari Sungai Asam, Kecamatan 2 X II Enam Lingkuang. Di kawasan jembatan darurat itu juga banyak masyarakat dua nagari yang bermukim, selain itu jalan dan jembatan darurat tersebut juga digunakan untuk jalan pintas menuju dua nagari serta menuju Kantor Bupati Padang Pariaman di Paritmalintang.

“Goro ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan masyarakat Nagari Sungai Sariak setiap minggu. Adapun kegiatannya seperti membuka jalan, memperbaiki irigasi, membersihkan rumah ibadah dan lain sebagainya. Sesuai arahan bupati, kami memotivasi masyarakat untuk aktif mengadakan gotong royong.

Tiada hari tanpa bergoro,” kata Samsuar lagi.

Sementara itu, Bupati Ali Mukhni yang ikut dalam acara gotong royong mengatakan, gotong royong sudah menjadi ikon di Padang Pariaman sejak awal kepemimpinan Ali Mukhni sejak lima tahun terakhir. Moto tiada hari tanpa

bergoro begitu melekat di hati seluruh aparatur nagari hingga korong.

Dia menjelaskan, kegiatan rutin goro ini terinspirasi dari pemimpin terdahulu Alm

Anas Malik.

“Alhamdulillah, hari ini kami menghadiri gotong royong di dua tempat yang berbeda yaitu Kecamatan VII Koto dan Patamuan. Masya-

Asuhan Al Kautsar Nagari Pakandangan Kecamatan Enam Lingkung, Minggu (3/5).

Panti Asuhan ini merupakan sumbangan dari Keluarga Besar Alm Hj Siti Akmar.

“Wasiat Rasulullah SAW mengatakan bahwa sebaikbaik manusia ialah orang dapat memberi manfaat kepada manusia lain,” kata bupati yang terkenal religius itu.

Menurutnya, anak yatim merupakan generasi yang amat memerlukan bantuan dan belaian kasih sayang serta perhatian dari semua lapisan masyarakat. Khususnya dari mereka yang diberikan oleh Allah kesenangan dan kelapangan rezeki serta tenaga bagi tujuan mendidik dan mengasuh.

“Ini adalah tanggungjawab kita semua. Semoga Allah SWT akan membalas segala jasa dan amal kebaikan yang kita lakukan ini dan diberi ganjaran serta dijauhkan kita dari azab api neraka,” kata bupati yang dijuluki Ustaz oleh Gubernur Sumbar itu. (h/bus)

rakat antusias, bersatu padu membangun nagari dengan kebersamaan. Kami sangat apresiasi,” kata bupati yang didampingi Kabag Humas Hendra Aswara. (h/bus)

BUPATI Ali Mukhni berbaur dengan masyarakat bergotong royong di Sungai Ibur I, Nagari Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto, Minggu (3/5). Nampak Ali Mukhni ikut menarik pohon kelapa untuk dijadikan jembatan darurat. BUSTANUL ARIFIN Redaktur: Rahmadhani Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Layouter: Jefli Wide

Sumbar

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

23

Klaim BPJS Bidan Sijunjung Segera Dicairkan Lingkar

SKPD Diminta Berikan Kontribusi Nyata AROSUKA, HALUAN — Melalui pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa /Nagari (TMMD/N), percepatan pembangunan dan pengembangan wilayah serta membuka keterisoliran di Kecamatan Tigo Lurah diharapkan segera terwujud. Untuk itu, Pemkab Solok menegaskan kepada seluruh SKPD yang ada di daerah penghasil beras itu untuk ikut berpartisipasi sesuai tupoksinya masing-masing.

“Kita sudah tegaskan kepada seluruh SKPD untuk dapat saling membantu dan ikut memberikan kontribusi nyata melalui dukungan program dan kegiatan yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing,” kata wakil Bupati Solok, Desra Ediwan menjawab Haluan di Arosuka, Senin (4/5).

Di Kabupaten Solok, kata Desra, saat ini masih terdapat beberapa Nagari kategori tertinggal dan tergolong sangat tertinggal. “Salah satu dari Nagari tertinggal di Kab. Solok adalah Nagari Batu Bajanjang, sementara potensi yang dimiliki nagari ini sangatlah besar untuk pengembangan di masa mendatang,” bebernya.

Upaya itu dilakukan melalui pengintegrasian program Tentara Manunggal Membangun Desa/Nagari (TMMD/N) ke-94 Tahun 2015 yang akan dilaksanakan di Nagari Batu Bajanjang, Kecamatan Tigo Lurah yang akan dibuka pada tanggal 7 Mei mendatang.

“Kegiatan ini perlu diselenggarakan secara terpadu dan terarah yang melibatkan seluruh unsur aparat pemerintah, masyarakat dan lembaga-lembaga lainnya seperti BUMN/D, lembaga swasta profit maupun lembaga swasta non profit,” jelas Desra.

Pihaknya menambahkan, peran aktif TNI dalam upaya membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sangat dibutuhkan sebagai wujud Kemanunggalan TNI dengan rakyat. Sementara di sisi lain, kehadiran TNI dalam program TMMD/N ke-94 dinagari Batu Bajanjang disamping sebagai upaya pembebasan daerah dari kondisi terisolir dan tertinggal, juga dalam konteks peningkatan fasilitas pendukukung badi masyarakat, terutama dalam hal peningkatan infrastruktur, sarana dan prasarana perekonomian. (h/ndi)

PDAM Solok Petakan Lokasi Pelayanan SOLOK, HALUAN — Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Solok, mulai melakukan pemetaan terhadap pelayanan pada konsumen. Hal ini bertujuan, agar tidak ada lagi kebobrokan dalam pelayanan karena PDAM Kota Solok mengemban misi pelayanan terbaik pada konsumennya.

“Dalam pemetaan itu dibuat zonasi pelayanan sesuai dengan pergerakan saluran perpipaan sehingga pada kawasankawasan restribusi air sangat baik tidak lagi terjadi gangguan pelayanan,” jelas Direktur PDAM Kota Solok, Ridwan, di kantornya Senin (4/5). Ridwan yang baru bertugas di PDAM Kota Solok sejak dilantik seminggu lalu ini, selain melakukan pemetaan pelayanan juga melakukan pembenahan kedalam, pembenahan itu termasuk memfungsikan bidang-bidang sesuai tugasnya, dan yang sangat vital lagi mengisi jabatan direktur teknik yang sudah pensiun.

Direktur teknik itu sangat penting sekali karena setiap persoalan pelayanan air bersih menyangkut bidang teknik, dialah yang sangat paham dengan semua sistim pelayanan dan tingkat kebocoran diseluruh lini perpipaan yang ada.

Kendati tingkat pelayanan PDAM saat ini terbilang baik, namun tidak tertutup kemungkinan terjadinya gangguan dijalur restribusi, apalagi sejak berfungsinya sumber air Batang Sumani banyak pipa induk yang mengalami pergantian karena air yang mengalir tidak sesuai dengan daya tanpung pipa dan peluang kebocoran cukup tinggi.

Untuk menghindari kebocoran itu, petugas teknis selalu diminta stanby dan melakukan perbaikan dititik-titik rawan kebocoran, sejalan dengan itu perbaikan pelayanan tidak hanya dilakukan PDAM namun juga dibutuhkan informasi dari masyarakat. Masyarakat silahkan melapor jika terjadi kebocoran dan pelayanan yang tidak baik untuk perbaikan bagi PDAM. (h/alf)

SIJUNJUNG, HALUAN — Tunggakan dana klaim BPJS untuk persalinan selama tahun 2014 yang banyak dikeluhkan oleh Bidan di Kabupaten Sijunjung, dalam waktu dekat ini segera akan dicairkan. Bahkan, dana tersebut sudah ada dalam Kas Daerah Kabupaten Sijunjung, yang selanjutnya akan dibayarkan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.

Pembayaran dana klaim BPJS non kapitasi para bidan itu, disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sijunjung Dr. Edwin Suprayogi M.Kes, Kamis (30/4) lalu diruangan kerjanya. Menurutnya, dana kalim Jampersal memang sudah lama ditunggu para bidan, namun dikarenakan adanya keterlambatan

PERINGATAN HARDIKNAS — Bupati Pasaman, Benny Utama, foto bersama usai upacara Hardiknas, dengan Forkopinda dan kelompok atau perorangan yang meraih prestasi baik tingkat Kabupaten maupun Provinsi. ICOL

Upacara Hardiknas Diwarnai Penyerahan Penghargaan PASAMAN, HALUAN — Upacara peringatan hari Pendidikan Nasional di Kabupaten Pasaman, diwarnai dengan pemberian beragam prestasi yang telah diraih oleh unsur masyarakat Pasaman, Senin (4/5) di halaman kantor bupati setempat.

Pemberian hadiah dan penghargaan itu langsung diserahkan oleh Bupati Pasaman Benny Utama, Wakil Bupati Daniel, dan forum komunikasi pemerintah daerah setempat.

Bupati Pasaman Benny Utama menyebutkan, banyak prestasi yang telah diraih oleh Pemkab Pasaman. Tahun ini, prestasi bergengsi yang diraih adalah prestasi kinerja 10 kabupaten terbaik berdasarkan LPPD tahun 2013, dari Kemendagri.

Banyaknya prestasi tersebut, sehingga bupati, wakil bupati dan forkopinda bergiliran menyerahkan piagam dan bantuan. Diantara prestasi yang diserahkan usai upacara tersebut, penyerahan piagam penghargaan kepada pemenang lomba Posyandu Terintegrasi Tingkat Kabupaten Pasaman yang dilakukan oleh Bupati Pasaman Benny Utama.

Pemenang pertama yaitu Posyandu Terintegrasi Nurul

Yakin Nagari Padanggelugur, Kecamatan Padanggelugur, dimana Kader Refliati mendapatkan terbaik pertama.

Peringkat kedua, Posyandu Terintegrasi An-Nur Nagari Aia Manggih Kecamatan Lubuksikaping, kader Hisdarisyam terbaik kedua. Peringkat ketiga, Posyandu Terintegrasi, Nagari Simpang, Kecamatan Simpang Alahan Mati, kader Marissa Efrina terbaik ketiga.

Bagi posyandu yang mendapatkan juara mendapatkan tropi dan uang pembinaan.

Untuk juara pertama mendapatkan uang pembinaan Rp2 juta, juara kedua dapat uang pembinaan Rp1,5 juta dan juara ketiga dapat uang pembinaan Rp1 juta.

Untuk lomba nagari berprestasi tingkat Kabupaten Pasaman dimenangkan oleh Nagari Alahan Mati Kecamatan Simpang Alahan Mati (Simpati) dengan Walinagari Zainal Arifin. Nagari berprestasi ini mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp20 juta.

Kemudian, lomba bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat Tingkat Sumbar yang diraih oleh Nagari Simpang Tonang Kecamatan Duo Koto, yang mendapatkan piagam penghargaan dan piala dari Gubernur Sumatera Barat.

Wakil Bupati Pasaman

Daniel menyerahkan penghargaan dari Dinas Pendidikan Provinsi Sumabar kepada Iram Irfandi, siswa Kelas XI Akuntansi SMKN 1 Lubuksikaping, yang meraih juara 1 Olimpiade Matematika SMK ke- 6 Tingkat Sumatera Barat. Iram terpilih menjadi utusan Sumbar untuk olimpiade tingkat Nasional yang akan diselenggarakan pada 18-22 Mei 2015 di Yogyakarta. Selain itu, Iram Irfandi juga mendapatkan uang pembinaan dari Bupati Pasaman berupa uang tunai sebesar Rp1,5 juta.

Selanjutnya, penyerahan alat vacum seler dari BKKBN pusat untuk kelompok UPPKS berprestasi. Bantuan tersebut diserahkan oleh Ketua DPRD Pasaman Yasri kepada Kelompok UPPKS Pepaya 1 diterima oleh Fefdiana dari Kecamatan Panti, UPPKS Karya Mandiri diterima oleh Sri Astuti dari Kecamatan Simpati, dan UPPKS Anggrek yang diterima oleh Elida Mesnita dari Bonjol.

Sementara itu, Pekan Olahraga Paralimpyc Pelajar Daerah tingkat Provinsi Sumbar yang mana kontingen Pasaman mendapatkan 4 medali emas, empat medali perak dan satu medali perunggu. (h/col)

Dandim 0307 Tanah Datar Berganti

KOMANDAN Kodim 0307 Tanah Datar, Letkol ARM Bagus Tri Kuntjoro memetik gitar mengiringi lagu perpisahan dengan Dandim Letkol KAV Sutrisno Wibowo yang pindah tugas sebagai Kasi Logistik di Korem Wirabraja Padang. FERI MAULANA

www.harianhaluan.com

TANAH DATAR, HALUAN — Pergantian Komandan Kodim 0307 Tanah Datar, dari Letkol KAV. Sutrisno Wibowo ke Letkol, ARM. Bagus Tri Kuntjoro diselenggarakan di Markas Kodim, Senin (4/5). Seluruh anggota Kodim beserta istri mengikuti pisah sambut tersebut. saat lirik lagu perpisahan dilantunkan, air mata bercucuran melepas Dandim bersama istri yang telah mengabdi selama tiga tahun lebih itu di Tanah Datar.

“Tetaplah berbuat yang lebih baik lagi, karena tanpa dasar itu tidak akan dapat tercapai tujuan pengabdian kita, jika hanya menjalankan perin-

tah komandan belum akan tercapai maksimal, untuk itu kita mesti kreatif, kurangi segala bentuk pelanggaran, jalin silaturahmi. Saya mohon maaf atas kekurangan selama tiga tahun bersama, berikan yang terbaik untuk komandan, karena komandan itu akan datang dan pergi,” sebut Sutrisno Wibowo.

Sementara, Dandim 0307 yang baru, Letkol ARM Bagus Tri Kuntjoro juga menyambut hangat kebersamaan anggota, ungkapan pada anggota beserta istri dari Dandim yang menjabat sebagai Kasi Pers di Korem 051/WKT Kodam Jaya tersebut, disambut dengan antusias dan penuh canda tawa,

bahkan Dandim Bagus Tri Kuntjoro juga sempat memainkan gitarnya mengiringi lagu perpisahan yang dilantunkan oleh istri TNI tersebut. “Bangun semangat kerja, harga istri dan anak-anak kita. Kalau kita bekerja dengan lurus dan penuh tanggung jawab insyaallah akan memetik hasil yang baik,” sebut Letkol Bagus.

Menjelang akhir perpisahan tersebut, juga dilaksanakan pencabutan doorprice yang berisikan bermacam hadiah berupa barang-barang elektronik dan perlengkapan rumah tangga pada seluruh anggota dan istri anggota Kodim 0307 Tanah Datar. (h/fma)

pembayaran dan tunggakan dari pihak BPJS terkait klaim BPJS yang diajukan secara keseluruhan di tahun 2014, baru dibayarkan Pihak BPJS pada akhir tahun 2014 kemarin sehingga belum bisa dicairkan dikarenakan mekanisme keuangan.

“Infromasi pihak BPJS membayarkan setiap bulannya kepada Dinas Kesehatan itu tidak benar. Buktinya, tahun 2014 kemarin, pihak BPJS mengalami keterlambatan dalam pembayaran klaim BPJS, khususnya non kapitasi seperti persalinan yang baru dibayarkan pada akhir 2014 kemarin, sehingga proses administrasinya mengalami keterlambatan,” tegasnya.

Dirinya juga menerangkan bahwa pencairan dana BPJS tahun 2014 memang mengalami kendala serta keterlambatan akibat dari keterlambatan pembayaran dari BPJS. “Memang saat ini klaim BPJS belum mengalir sejak 2014, hal itu dikarenakan pembayaran klaim dari pihak BPJS pada Desember 2014, dan baru dibayarkan bulan Januari dan Februari 2015 kemarin. Itupun pihak BPJS masih mempunyai tunggakan sebesar kurang lebih Rp20 juta sisa dana klaim BPJS 2014 yang belum dibayarkan BPJS,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cabang Solok, Dewi Kurnia Wijayati mengatakan, pihak BPJS setiap bulannya melakukan pe-

nyetoran klaim BPJS kepada Dinas terkait. Karena verifikasi klaim dilakukan setiap bulan oleh pihak BPJS. Namun, Dewi menyebut, jika diakhir tahun dalam mekasnismenya memang pencairan paling lambat dilakukan pada tanggal 25 Desember.

“Jika terjadi keterlambatan pencairan klaim dari BPJS, bisa saja terjadi karena berkas administrasi klaim yang diajukan dinas dilakukan setelah tanggal 25, bahkan ada yang menyerahkan tanggal 30 Desember, hingga tidak bisa dicairkan,” sebut Dewi.

Dewi juga menambahkan, alasan keterlambatan lainnya adalah karena banyaknya temuan berkas klaim yang ganda.

Sehingga pihak BPJS harus mengkonfirmasikan dulu ke Dinas terkait, apakah ada kesalahan atau ada unsur ketidaksengajaan. “Terlambat juga karena kita menemukan banyaknya klaim ganda, artinya, kita menemukan klaim atas nama pasien yang sama dan bidan yang sama tetapi bulannya berbeda, hal ini tidak bisa kita bayarkan dua kali, maka setiap ada temuan klaim ganda kita langsung konfirmasi Dinas, karena kita menggunakan uang Negara,” ujarnya.

Jika memang ada yang belum menerima klaim BPJS hingga 10 bulan atau lebih, imbau Dewi, sebaiknya bidan yang bersangkutan mendatangi BPJS untuk mengetahui kendala dan penyebabnya. (h/ogi)

PASAMAN, HALUAN — Polisi Resort Pasaman menekan Pakta Integritas dengan para pelamar calon anggota Polri pada rekrutmen tahun 2015 ini.

Penekanan Pakta Integritas tersebut, untuk melaksanakan rekrutmen calon Bintara, Tamtama, Polwan dan Akpol dari praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), yang dilangsungkan di Rupatama Mapolres setempat, Senin (4/5) kemarin.

Tidak hanya calon siswa yang hadir pada penekanan Pakta Integritas itu, namun juga diikuti oleh ratusan orang tua siswa, pengawas internal dan eksternal. Tahun ini, sebanyak 206 orang calon siswa, terdiri dari 8 orang untuk Akpol, 24 orang Polwan, 34 orang Tamtama dan 140 orang brigadir polisi laki- laki.

Kapolres Pasaman AKBP Agoeng Soeryonegoro Widayat, SIK mengatakan, kiat sukses dalam menjalani tahapan seleksi personel Polri, para calon siswa harus disiplin dan memiliki komitmen tinggi.

“Harus berawal dari kemauan diri sendiri, jangan terpaksa karena mengikuti kehendak dari orang tua. Jika tidak siap secara mental, nanti akan susah sendiri,” katanya.

Dikatakan, lulus seleksi administrasi merupakan langkah awal bagi mereka para calon siswa. Selanjutnya, ratusan calon anggota Bhayangkara itu masih harus menjalani serangkaian tes lanjutan di

Polda Sumbar.

“Ini adalah langkah awal untuk calon taruna, belum taruna demikian pula bagi calon siswa lainnya. Saya yakin, semuanya akan mendapatkan hasil terbaik, jika emang termotivasi dari diri sendiri,” ungkap Agoeng.

Agoeng menyebutkan, bahwa penandatanganan Pakta Integritas tersebut bukan kegiatan main-main dan seremonial belaka. Menurutnya, kegiatan itu memiliki arti penting bagi Polri yang ingin menanamkan budaya anti KKN di institusi tersebut.

“Penandatanganan pakta integritas ini bukan seremonial saja. Saya sebagai pimpinan Polri di sini berharap penerimaan ini bersih dari KKN. Dan ini juga yang sedang digalakkan oleh pimpinan kita di Mabes,” katanya.

Lanjut Agoeng, untuk para calon taruna Akpol akan menjalani masa pendidikan selama empat tahun lamanya. Sementara untuk Bintara, Polwan dan Tamtana itu akan menjalani pendidikan selama tujuh bulan.

“Pemeriksaan awal tahap dua akan dilakukan di Polda Sumbar pada 6 Mei nanti.

Sekali lagi, saya sampaikan kuatkan mental dan jangan gentar,” tukas Agoeng.

Turut hadir, Wakapolres Pasaman Kompol Sihana W, Kabag Sumda Kompol Mustiadi, sejumlah Kasat dan pejabat Polres setempat serta ratusan calon siswa Polri. (h/col)

Polres Pasaman Teken Pakta Integritas

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Syamsul Hidayat

24

Selasa, 5 Mei 2015 16 Rajab 1436 H

Dana Blockgrant Menurun

Gaji Walinagari di Solok Selatan Naik PADANG ARO, HALUAN—Walinagari di Solok Selatan (Solsel) boleh berbesar hati pada tahun ini karena gaji mereka meningkat. Namun, kenaikan gaji Walinagari tersebut tidak berbanding lurus dengan meningkatnya dana blockgrant untuk nagari. Dana tersebut bahkan turun dibandingkan dengan tahun lalu.

Kepala Bagian Pemerintahan Nagari Sekretaris Daerah Solsel, Basrial mengatakan, tahun 2014, gaji Walinagari Rp2 juta, naik menjadi Rp3,5 juta untuk tahun ini. Rp1,6 juta dari Rp 3,5 juta tersebut merupakan penghasilan tetap Walinagari. Sedangkan Rp1,9 juta

merupakan tunjangan jabatan Walinagari.

Ia menjelaskan, selain Walinagari, Pemkab Solsel juga meningkatkan penghasilan bagi perangkat nagari lainnya seperti sekretaris nagari, kepala urusan nagari, dan badan musyawarah.

“Kenaikan penghasilan bagi perangkat nagari ini berdasarkan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,” tuturnya saat dihubungi Haluan, Senin (4/5). Basrial melanjutkan, untuk membayar penghasilan bagi 39 perangkat nagari, Pemkab Solsel mengalokasikan dana Rp9,22 M. Dengan meningkatkan penghasilan perangkat nagari, kata Basrial, Pemkab Solsel berharap, perangkat nagari dapat melaksanakan tugas sesuai amanat undang-undang, yakni tujuan dimekarkannya nagari. Tujuan tersebut bermuara pada terlayaninya kepentingan masyarakat yang

diurus di pemerintahan nagari.

“Perangkat nagari diharapkan menunaikan kewajiban sesuai hak yang diterima,” ujarnya.

Sementara itu, dana blockgrant untuk nagari pada tahun ini menurun drastis. Pada tahun lalu, tiap nagari menerima dana Rp200 juta. Pada tahun ini, nagari hanya menerima Rp75 juta.

Penurunan dana blockgrant tersebut, kata Basrial, karena sebagian dialihkan untuk peningkatan penghasilan perangkat nagari. Namun, nagari tetap bisa melaksanakan pembangunan karena tahun ini nagari mendapatkan Alokasi Dana Desa (ADD)

Mapala STAIN Batusangkar Peringati Hari Bumi TANAH DATAR, HALUAN — Mapala Pagaruyung peringati Hari Bumi Sedunia (HBS), hal itu salah satu upaya menjaga dan melestarikan lingkungan, guna mewujudkan kehidupan masa depan yang berwawasan lingkungan. Hal ini dibuktikan dengan menggelar lomba karikatur dan lomba kreasi barang bekas tingkat SLTA se-Tanah Datar.

Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan, Rizal menyebutkan, acara ini

dapat menumbuhkan kreatifitas siswa, dalam berbagai bentuk kreasi dan kreatifitas yang di buat oleh siswa.

Sehingga barang bekas bisa didaur ulang menjadi hal yang menarik.

“Kita mengajak seluruh siswa agar memanfaatkan barang-barang bekas, ini bertujuan agar kegiatan ini dapat menanamkan kepada generasi muda untuk selalu peduli dengan bumi dan lingkungan. Mengajak generasi muda untuk menjaga bumi

dan wawasan lingkungan,” sebutnya.

Selain kreasi barang bekas juga diadakan lomba karikatur. Agar siswa dapat mengembangkan dan menyalurkan kreatifitasnya. Berbagai model dan gambar yang di pamerkan dalam kegiatan tersebut, diantaranya tas buah dari koran bekas, pesawat dari paralon bekas dan teng baja dari onderdil motor bekas dan bermacam kreatifitas lainnya. (h/fma)

SEPUTAR NAGARI

Nagari Alahan Jadi Duta ke Tingkat Provinsi

WALINAGARI Alahan Mati, Zainal Arifin, bersama Bupati Pasaman, Benny Utama, Ketua TPPKK Ny. Susi B. Utama, dan Camat Simpati, Afnita (kiri) di halaman kantor bupati setempat. ICOL

PASAMAN, HALUAN— Pemerintah Kenagarian Alahan Mati Kecamatan Simpang Alahan Mati (Simpati) menjadi duta Kabupaten Pasaman dalam lomba nagari berprestasi tingkat Provinsi Sumatera Barat.

Nagari Alahan Mati terpilih menjadi duta Kabupaten Pasaman, setelah menyisihkan 36 nagari lainnya. Nagari Alahan Mati menjadi peraih juara pertama lomba nagari berprestasi tingkat Kabupaten Pasaman.

Walinagari Alahan Mati Zainal

www.harianhaluan.com

Arifin, pun telah menerima piagam penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Pasaman. Piagam langsung diserahkan oleh Bupati Pasaman Benny Utama disaksikan oleh Wabup Pasaman Daniel, usai menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional, Senin (4/5).

Zainal Arifin saat ditemui Haluan, menyebutkan, penilaian nagari berprestasi ini memiliki bebrapa kategori penilaian. Yakni, keamanan dan ketertiban, ekonomi kemasyarakatan, partisipasi masya-

rakat, pendidikan, kesehatan, pemerintahan, kelembagaan, dan PKK. “Selain dari penyelenggaraan administrasi dan pemerintahan, kita juga dituntut untuk menjalin kerja sama yang baik dengan semua unsur kelembagaan yang ada di tingkat nagari.

Membina organisasi-organisasi yang ada di nagari. Karena itu, kedekatan dengan semua unsur masyarakat di nagari sangat perlu diperhatikan,” ujar Walinagari Zainal Arifin.

Sementara itu, Camat Kecamatan Simpati, Afnita, SSTP, menyebutkan, Selasa (5/5) hari ini, tim penilai dari tingkat Provinsi Sumbar turun ke nagari Alahan Mati, untuk mencocokan profile nagari yang telah dikirimkan ke Provinsi. Kegiatannya, kata Afnita, untuk mendengarkan ekspose oleh Walinagari serta klarifikasi terhadap unsur-unsur kelembagaan yang ada di nagari setempat.

Lebih jauh, Camat Afnita menyebutkan, tujuan diadakannya lomba nagari berprestasi ini adalah untuk meninjau sejauh mana pelaksanaan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat di nagari, serta sebagai evaluasi terhadap pemerintahan nagari dalam memberikan pelayanan dan menyikapi terhadap permasalahan yang ada di nagari.(h/col)

dari APBD Solsel.

“Pada tahun ini, tiap nagari di Solsel mendapatkan kurang lebih Rp300 juta dari ADD. Dengan dana ini, nagari bisa melakukan pembangunan sesuai rencana Pemerintahan Nagari bersangkutan,” ujarnya.

Ia mengakui, hal itu belum sesuai dengan amanat Undangundang Nomor 6 tahun 2014.

Menurut undang-undang tersebut, pemerintah kabupaten/ kota diminta mengalokasikan sepuluh persen dana APBD. Sementara Solsel, baru mengalokasikan tiga persen APBD

berjumlah Rp16 miliar.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Solsel, Edi Susanto berharap, dengan meningkatnya penghasilan perangkat nagari, nagari sebagai ujung tombak pemerintahan daerah diharapkan dapat melayani masyarakat dengan baik.

Mengenai ADD yang baru tiga persen tersebut, kata Edi, Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tidak mengharuskan atau mewajibkan Pemda mengalokasikan 10 persen APBD untuk ADD. “Di DPRD, pembahasan

mengenai alokasi 10 persen ADD itu berlangsung alot, sebab walinagari mendesak pemda memenuhi sepuluh persen tersebut, untuk pembangunan sesuai musrenbang.

Setelah dimusyawarahkan, APBD Solsel tidak sebesar APBD kabupaten/kota lain, sementara banyak pembangunan yang harus diprioritaskan.

Oleh karena itu, untuk sementara tiga persen saja untuk ADD. Mudah-mudahan nanti bila APBD Solsel naik, sepuluh persen itu bisa terpenuhi,” paparnya. (h/dib)

Angka Pengangguran di Sumbar Fluktuatif PADANG, HALUAN — Angka pengangguran di Sumbar didominasi oleh usia angkatan sekolah dengan rentang umur 15 – 24 tahun. Angka angkatan kerja yang tidak seimbang dengan jumlah lapangan pekerjaan menjadi salah faktor pemicu munculnya pengangguran.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar, Sofyan, ditemui Haluan Senin (4/5) di kantornya menyebut, hingga saat ini belum ada data penambahan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Sumbar. Dari data terakhir Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2004 angka pengangguran terbuka di Sumbar berada diangka 6,50 persen.

“TPT saat ini berada di angka 6,50. Memang angka pengangguran itu fluktuatif setiap tahunnya, tapi perhitungannya harus jelas,” terangnya.

Ditambahkannya, angka TPT 2014 sebesar 6,50 pengalami penurunan dibanding tahun sebelumya yaitu 7,02 persen. Namun diakui, angka pengangguran terbuka di Sumbar masih berada di atas persentase nasional.

Dilanjutkannya, Disnakertrans terus berusaha untuk menurunkan angka pengangguran terbuka dengan mengarahkan lulusan baru untuk menjadi enterpreneur atau

SOFYAN KADISNAKERTRANS SUMBAR

wiraswasta baru. Ini dilakukan melalui pelatihan-pelatihan dan pembekalan softskill.

“Pembekalan ini kita lakukan melalui Balai Latihan Kerja (BLK). Kita juga mencoba mensinkronkan dengan Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) yang ada di Sumbar. Sehingga nantinya pengangguran terbuka di Sumbar ditekan,” paparnya.

Tahun 2015 ini Disnakertrans menyediakan Rp4 miliar lebih untuk pelaksanaan pelatihan bagi pencari kerja atau pun bagi masyarakat yang akan memulai membuka usaha. BLK Provinsi maupun daerah mengklaim telah mampu memberikan pelatihan kepada 11.000 pencari kerja setiap tahunnya.

Dikatakan TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA Sofyan, para pencari DARI TAHUN 2004 - 2014 kerja ini ada yang telah mampu beruTAHUN TPT Nasional (%) TPT Provinsi (%) saha mandiri dan 2004 9,46 12,74 ada kirim bekerja di luar Sumbar. Per2005 10,47 13,34 soalan penganggu2006 9,65 11,87 ran menurutnya, 2007 8,56 10,31 merupakan tang2008 8,04 8,04 gung jawab semua 2009 7,56 7,97 pihak. Jadi, sangat 2010 7,00 6,95 tidak mungkin untuk mengentaskan 2011 7,48 6,45 pengangguran hanya 2012 6,13 6,70 diserahkan ke satu 2013 6,17 7,02 pihak saja.

2014 5,94 6,50 “Tahun ini saja Sumber : Badan Pusat Statistik (BPS) kita telah mengirim Termasuk Pengangguran 50 orang tenaga kerja asal Sumbar un1. Mencari Pekerjaan tuk bekerja di di 2. Mempersiapkan Usaha Batam. Tahun 2014 3. Merasa tidak mungkin mendapat pekerjaan 4. Sudah punya pekerjaan tapi belum dimulai/belum bekerja lalu kita juga telah

Redaktur: Heldi Satria

mengirim beberapa kali dengan jumlah yang berbeda setiap pemberangkatan,” terangnya.

Dilanjutkan Sofyan, dari data Satkernas BPS TPT Sumbar menurut provinsi 2014 diatas Riau dan Kepri. Dimana Sumbar posisi ke24 dengan 6,50 persen diikuti 25 dan 26 diangka 6,56 dan 6,69 persen.

Asisten II Pemprov Sumbar, Syafruddin, dihubungi Haluanmengatakan, persoalan pengangguran tidak bisa dilihat hanya dari satu sisi saja. Persoalan pengangguran di Sumbar seharusnya dilihat dari berbagai aspek.

Menurutnya, karakter masyarakat Minang suka bekerja mandiri daripada menjadi pekerja upahan di industri padat karya. “Pengangguran di Sumbar tidak identik dengan kemiskinan. Masih banyak yang mengaku pengangguran tetapi masih makan di restoran,” paparnya.

Angka pengangguran terbuka di Sumbar yang berada direntang 5 – 7 persen dikatakan Syafruddin itu masih normal. Namun apabila sudah berada diangka 10 persen, baru dikategorikan berbahaya.

“Laju Pertumbuhan Ekonomi (PE) kita setiap tahun pun cenderung meningkat setiap tahunnya. Malahan di atas rata-rata nasional. Kalau PE meningkat tentu serapan tenaga kerja pun akan banyak,” ujarnya.

Kedepan kata Syafruddin, penyediaan lapangan pekerjaan dengan jumlah lulusan dari perguruan tinggi memang harus disinkronkan. Sehingga diharapkan akan bisa menekan angka TPT. (h/mg-isr)

Layouter: Jefli