Haluan 03 Februari 2012

Page 22

22 FIGURA

JUMA JUMATT, 3 FEBRUARI 2012 M 10 RABIUL AWAL 1433 H

NURI MAULIDA

Trauma Dilamar Cowok Nuri Maulida ternyata pernah mengalami trauma gara-gara hubungan asmaranya kandas di tengah jalan. Pacarnya itu membatalkan lamaran secara sepihak karena alasan klise. “Aku nggak mau ngomong masa lalu. Kemarin lamaran nggak jadi. Itu pribadi beliau, nggak bisa ditoleransi. Jawabannya klise, karena ketidakcocokan, latar belakang keluarga, dan tradisi.,” ujarnya, di Studio Hanggar, Pancorang, Jakarta Selatan. Tak pelak, bintang sinetron ‘Cinta Fitri’ itu jadi lebih selektif dalam memilih pasangan. Ia melihat pria yang bakalan jadi pendamping hidupnya kelak harus memiliki tanggung jawab. Ia juga berharap profesinya seniman. Nuri beralasan dengan profesi tersebut bisa memiliki visi dan misi yang sama. Namun, diakuinya sampai sekarang masih menjalin hubungan. Ia tidak mau memutuskan tali silaturahmi dengan mantan pacarnya itu. Meskipun pria itu membuatnya kadung kecewa karena membatalkan lamaran. “Aku selalu menjaga dan menjalin hubungan baik dengan yang nggak jadi,” ucap wanita kelahiran Bandung, 22 November 1985 itu. Sekarang, dengan status jomblonya itu, Nuri fokus dengan pekerjaannya di dunia tarik suara. (h/net)

ZASKIA ADYA MECCA

Rintis Bisnis Fashion

ZULHIJJANI

Peduli Pendidikan Masyarakat LA YAKNY A tulang rusuk, selain halus dan rapuh sesungguhnya LAY AKNYA perempuan juga keras dan kuat. Perempuan adalah sosok individu rajin, dan tekun dalam mewujudkan mimpi serta keinginannya. Begitu pula dengan Zulhijjani. Perempuan kelahiran Lumindai Sawahlunto, 10 Agustus 1977 itu, berjuang keras dalam mewujudkan mimpinya memiliki perpustakaan yang bermanfaat bagi masyarakat di Lumindai, tanah kelahirannya. Awal 2007 lalu, dengan tekat bulat ibu dua anak itu mendirikan rumah baca Perluas Cakrawala dan Terangi Nurani, yang akrab disebut Pelangi. Meski sempat pesimis, namun secara per lahan, kehadiran Pelangi memberikan motivasi bagi masyarakat Lumindai untuk membaca, dalam memperluas wawasan. Bahkan, setelah dua tahun berjalan status rumah baca Pelangi meningkat menjadi Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Pelangi. Kehadiran TBM Pelangi mendapat sorotan pemerintah. Tidak hanya pemerintah Sawahlunto, Pemprov Sumbar malah memberikan cap bagi TBM Pelangi sebagai TBM terbaik di tingkat Sumbar. Tidak hanya TBM, secara beriringan, wanita yang kini dipercaya sebagai wakil rakyat dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, juga mendirikan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), yang dinamai Permata Hati. Kini bak namanya, TBM Pelangi dan PAUD Permata Hati samasama menerangi dan menyinari masyarakat yang memanfaatkan kedua wadah pendidikan tersebut, dalam mengembangkan wawasan dan menimba pendidikan untuk sang buah hati. Jauh sebelum menjadi wakil rakyat, Zulhijjani sebenarnya juga pernah beklerja sebagai seorang tenaga pendamping petani (TPP), dalam program LOAN ADB, yang ditempatkan di Bappeda Kota Sawahlunto, tahun 2003 hingga 2006. (h/dil)

JARANG tampil di dunia hiburan setelah menikah dengan Hanung Bramantyo, Zaskia Adya Mecca tidak membuat artis cantik berjilbab ini menutup karir. Setelah dikaruniai anak, Zaskia kini malah tengah konsentrasi dengan bisnis butik. “Aku sama kakak buat label baju. Karena banyak fans yang tanya soal aku mix match baju. Jadi aku buat usaha saja, ini baru 5-6 model pakaian,” ungkap Zaskia saat ditemui, Jakarta, Kamis (2/2). Zaskia merasa senang dengan aktivitas barunya, terlebih mendapat dukungan penuh dari sang suami. “Mas Hanung mendukung bisnis ini. Nggak boleh pakai uangku jadi modalnya dari dia, support dari dia. Usaha dan kerjaan baru akhirnya bisa mengeluarkan baju,” ceritanya. Bintang sinetron Kiamat Sudah Dekat itu mengaku tak mau berharap jauh soal keuntungan dari bisnis baru tersebut. (h/net)

PASHA ‘UNGU’

Tampil Penuh Gaya VOKALIS grub band satu ini pantas disebut penyani yang pede tampil dengan penuh gaya. Kenapa tidak, gayanya sering berubah dan tampil beda, terutama potongan rambutnya. Ya, dialah Sigit Purnomo Syamsuddin Said yang akrab disapa Pasha. Bahkan, agar terlihat lebih segar dalam klip video untuk lagu bandnya Ungu “I Need You”, vokalis grup Ungu ini mengubah potongan rambutnya kembali ke gaya yang pernah dipilihnya. “Ini enggak baru-baru banget. Kebetulan lagi shooting . Saya pernah seperti ini sebelumnya. Memang, baru dipotong. Tapi, ini bukan gaya yang baru,” ujar Pasha di lokasi shooting klip video tersebut, Studio Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Selasa (31/1). Tapi, di luar kebutuhan shooting dan manggung, bagi Pasha gaya rambutnya yang terlalu tipis di bagian samping kanan, kiri, dan belakang itu membuatnya agak repot. “Memang, (jadi) rada ribet. Kalau lagi enggak ada acara, jadi aneh dengan seperti ini. Jadi, disiasati pakai topi,” ujar Pasha lagi. Namun, aku Pasha, apa pun potongan rambutnya, sang istri, Adelia Wilhelmina, menyukainya. “Dia support terus selama enggak plontos. Kalau plontos, dia yang marah duluan,” katanya lalu tertawa. (h/net)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.