2 minute read

2.3 Teori Smart City

2.3 Teori Smart City

Smart city atau kota pintar muncul pertama kali pada tahun 2008 ketika dunia sedang mengadapi krisis ekonomi. Perusahaan IBM melontarkan konsep “Smart city” sebagai bagian dari inisiatif planet yang lebih pintar atau dikenal sebagai Smarter Planet. Definisi smart city menurut Caragliu, Chiara del Bo dan Peter Nijkamp (2009) adalah suatu kota yang memiliki fokus yang kuat dan ditujukan untuk seluruh aspek, mulai dari komunitas sosial sampai kepada pelayanan publik.

Advertisement

Gambar 2. 1 Enam Elemen Kunci Smart City

Sumber: Citiasia Center for Smart Nation (CCSN)

Menurut Citiasia Center from Smart Nation (CCSN) dalam konsep Smart city terdiri atas enam elemen yaitu smart living, smart governance, smart economy, smart branding dan smart environment. 1) Smart Governance Smart Governance merupakan salah satu elemen smart city yang diibaratkan sebagai mesin yang dapat menggerakkan kelima elemen smart city lainnya. Dalam implementasinya terdapat tiga fungsi smart governace yaitu sebagai suatu bentuk kebijakan publik (policy), pelayanan publik (service), dan sebagai tata kelola birokrasi (Bereaucracy).

Gambar 2. 2 Smart Governance

Sumber: Citiasia Center for Smart Nation (CCSN)

2) Smart Branding Smart Branding merupakan salah satu elemen smart city yang memiliki tujuan utama untuk mempromosikan suatu nilai yang ada pada Kota kepada publik baik itu masyarakat maupun pelaku bisnis. Dalam smart baranding terdapat 3 elemen penting yaitu tourism, business, dan image atau citra suatu kota.

Gambar 2. 3 Smart Branding

Sumber: Citiasia Center for Smart Nation (CCSN)

3) Smart Economy Smart Economy memiliki tiga elemen penting yaitu industry, transaction, welfare yang mana ketiga elemen ini berperan dalam menciptakan sistem ekonomi yang cerdas untuk membangun ekosistem industri yang tepat dengan tersedianya infrastruktur transaksi yang mudah dan nyaman untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Gambar 2. 4 Smart Economy

Sumber: Citiasia Center for Smart Nation (CCSN)

4) Smart Living Smart Living terdiri atas tiga elemen penting yaitu harmony, mobility, dan health. Ketiga elemen ini merupakan aspek untuk terciptanya kehidupan masyarakat yang layak yang mana adanya terwujudnya harmonisasi dalam kehidupan masyarakat, pelayanan kesehatan yang terjamin dan mobilitas masyarakat yang lancar.

Gambar 2. 5 Smart Living

Sumber: Citiasia Center for Smart Nation (CCSN)

5) Smart Society Smart society merupakan kondisi ideal yangmana adanya interaksi antara individual dengan sosial dan digital. Terdapat tiga elemen penting dalam smart society yaitu community, security, dan learning.

This article is from: