DUTA - 31-08-2019

Page 1

SURABAYA & SEKITARNYA JADWAL SALAT SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA

Sumber Referensi yang Mencerdaskan

JAKARTA & SEKITARNYA

duta.co

04:13 11:28 14:49 17:23

18:35

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:35 11:52 15:13 17:48 19:00

Berlangganan

Berlangganan KORAN DUTA SURABAYA JAKARTA

SURABAYA 031- 829 9985 JAKARTA 021 3190 6159

0821 3185 7586

Sabtu, 31 Agustus 2019 n 30 Dzulhijjah 1440 H

HARGA : Rp 3.500

Suprajarto yang Melawan Menteri BUMN JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dipimpin Rini Soemarno menyatakan telah berkomunikasi dengan Suprajarto sebelum menunjuknya menjabat Direktur Utama Bank Tabungan Negara (BTN). Sebelumnya, Suprajarto mundur dari jabatan Dirut BTN, Kamis malam (29/8), beberapa jam setelah

“ BACA: Suprajarto yang..., hal 2

ntr

MUNDUR DARI DIRUT BTN: Mantan Dirut BRI Suprajarto, Kamis malam (29/8), melambaikan tangan saat memberikan keterangan soal pengunduran dirinya dari Dirut BTN beberapa jam setelah diangkat.

Biaya Transfer Antarbank Jadi Rp 3.500 Jakarta - Bank Indonesia (BI) akan memangkas tarif transfer antarbank melalui Sistem Kliring Nasional BI (SKNBI) menjadi Rp 3.500 dari sebelumnya Rp 5.000 per transaksi. Direktur Eksekutif/Departemen Penyelenggaraan Sistem Pembayaran Edi Susianto mengatakan, penu-

“ BACA: Biaya Transfer..., hal 7

Ist

Edi Susianto

r enungan Berhenti mengharapkan kesetiaan dari orang yang tidak bisa memberikan kejujuran kepada Anda.

ntr

GEDUNG DIRUSAK: Warga melintasi bangunan dan kendaraan yang rusak, di Jayapura, Papua, Jumat (30/8). Sementara itu, truk aparat keamanan mengevakuasi massa yang menginap di depan Kantor Gubernur Papua karena takut pulang. Sebab, ada massa Paguyuban Nusantara yang akan demo, mendukung NKRI.

Wiranto: Jangan Desak Presiden ke Papua Takut Pulang, 1.000 Pendemo Rasisme Dievakuasi TNI-Polri

JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto tak ingin Presiden Jokowi didesak untuk berangkat ke Papua. Dia menyebut, presiden tak perlu disuruh melihat situasi Papua dalam waktu dekat. “Sudah enggak usah diulang, itu nanti, presiden itu enggak usah disuruh juga ke sana, enggak usah di dorong-dorong ke sana,” katanya

saat jumpa pers di Kemenkopolhukam, Jakarta Pusat, Jumat (30/8) kemarin. Dia mengungkapkan, situasi terkini di Papua Barat sudah kondusif. Namun, pihaknya memprediksi masih ada masyarakat yang ingin melakukan demonstrasi. “Saya tadi komunikasi dengan Pangdam dan Kapolda untuk Papua Barat kondusif, Sorong, Manokwari, Fakfak, sudah

lumayan cukup walaupun masih ada rencana untuk demo, mudahmudahan enggak jadi,” ujarnya. Sementara, situasi di Papua masih berlangsung negosiasi. Wiranto menegaskan aparat diterjunkan bukan untuk melawan rakyat. “Sedang di Papua masih berlangsung negosiasi, penenangan. Pasukan kita ke sana bukan untuk melawan rakyat, (tapi) mengamankan objek objek vital jangan sampai dirusak oleh masyarakat,” tegasnya. Wiranto meminta masyarakat

“ BACA: Wiranto: Jangan..., hal 7

Kejaksaan Tanggapi PWNU yang Tolak Kebiri

Imam Hanafi

PW Muhammadiyah Menilai Kebiri bagi Aris Tak Setimpal

jagat unik

SURABAYA - Vonis kebiri yang dijatuhkan pada Muhamad Aris, paedofil (pemerkosa anak) asal Mojokerto, direspons oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, Sunarta. Menurutnya eksekusi kebiri dilakukan setelah hukuman pokoknya selesai. “Jadi dia (terpidana) ini kan menerima vonis tambahan dari kabupaten (Mojokerto) 12 tahun dan di kotanya delapan tahun jadi 20 tahun. Sementara pelaksanaan kebiri dilaksanakan setelah hukuman pokoknya selesai. Sudah mau habis (masa tah-

anannya) baru dieksekusi,” ujarnya saat ditemui di Gedung Kejati Jatim, Jumat, (30/8). Saat ditanya terkait negara wajib memulihkan terpidana setelah menjalani hukuman kebiri, Sunarta menjelaskan dirinya belum tahu lantaran masih perlu meneliti Memori Fantulitingnya. Serta, riwayat keluarnya pasal yang dijatuhkan. “Mengapa? pertimbangannya pasti secara medis sudah diperhitungkan. Secara medis katanya kalau disun-

“ BACA: Kejaksaan Tanggapi..., hal 7

Oleh:

Hilmi Ridho*

‘Raja Para Wali’ Syekh Abdul Qadir Al-Jailani

melanggar syariat. Alasannya konsep Milk Al Yamin dapat digunakan sebagai pemantik munculnya hukum Islam baru yang melindungi hak asasi manusia dalam hubungan seks di luar nikah atau nonmarital secara konsensual. Pendapat Muhammad Syahrur yang dijadikan acuan menemukan 15 ayat Alquran tentang Milk Al Yamin yang masih eksis hingga kini. Dia melakukan penelitian dengan pendekatan hermeneutika hukum dari aspek filologi dengan prinsip antisinonimitas. Hasilnya, Milk Al Yamin, prinsip kepemilikan budak di masa awal Islam, tidak lagi berarti keabsahan hubungan seksual dengan budak. Dalam konteks modern, hal itu telah bergeser menjadi keabsahan

KITAB Al-Fawaid al-Mukhtarah (Yaman: Dar al-Ilmi wa ad-Da`wah, 2018) karya Habib Ali Hasan Baharun merupakan bunga rampai dari perkataan-perkataan gurunya, yaitu Habib Zain bin Ibrahim bin Smith. Kitab itu berisi wejangan-wejangan para ulama, wali, habaib, termasuk kisah Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam perjalanannya memperoleh gelar sulthanul auliya (raja dari seluruh para wali). Pada waktu menimba ilmu, Syekh Abdul Qadir Al-Jailani berteman dengan dua orang yang bisa dibilang cukup cerdas dan pandai, yaitu Ibnu Saqa dan Ibnu Abi `Asrun. Pertemanan itu berlanjut hingga mereka bertiga ingin mengunjungi seorang wali berpangkat wali alghouts, rumah wali tersebut cukup jauh dari hiruk-pikuk keramaian kota. Mungkin lebih tepatnya bisa dikatakan pelosok banget. Tapi, keinginan mereka untuk bertemu sang wali tidak terhalang. Walaupun jarak yang demikian jauh dan sudah barang tentu kunjungan mereka tak lepas dari maksud dan tujuan. Dalam perjalanan, mereka saling bertanya satu sama lain terkait

“ BACA: MUI: Harusnya..., hal 7

“ BACA: Raja Para..., hal 2

Ist

TAKUT DIKEBIRI: Muhammad Aris yang memilih mati daripada dikebiri kimia. Padahal efek kebiri kimia menurut Kejaksaan Negeri Mojokerto hanya dua tahun.

Viral Desertasi “Seks di Luar Nikah Tak Langgar Syariat”

MUI: Harusnya UIN Tak Loloskan Tema Seperti Itu detik

Jembatan Gantung Reot di Metropolitan Seorang warga bersama anaknya melintasi jembatan gantung yang berada di kawasan Serengseng Sawah, Jakarta Selatan, Jumat (30/8). Kondisi jembatan gantung yang menghubungkan Jakarta Selatan dengan Depok ini tampak memprihatinkan. Jembatan gantung tersebut nampak beralaskan bambu dan seng. Di salah satu bagiannya, seng yang menjadi alas jembatan itu nampak hilang dengan kondisi bambu yang mulai renggang dan berbahaya untuk dilintasi oleh warga. Jembatan gantung yang menghubungkan Jakarta dengan Depok tersebut melintasi Kali Ciliwung.ldit

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat menanggapi viral desertasi Dr Abdul Aziz berjudul “Milk Al Yamin: Muhammad Syahrur sebagai Keabsahan Hubungan Seksual Nonmarital. Desertasi doktor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu viral karena kontroversial. Menurut MUI, UIN dan perguruan tinggi Islam harusnya tak mengajarkan hermeunitika karena bisa hancurkan bangsa. Sekedar diketahui, Dr Abdul Aziz mengemukakan pendapat dalam desertasinya bahwa seks di luar nikah dalam batasan tertentu itu tak

Ist

KRITISI UIN SUNAN KALIJAGA: KH Abdusshomad Buchori dan desertasi Dr Abdul Aziz yang kontroversial.

Editor : Mohammad Hakim Layouter : Ismail Amrulloh


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
DUTA - 31-08-2019 by Koran Duta - Issuu