DUTA-03093019

SURABAYA & SEKITARNYA JADWAL SALAT SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA

Sumber Referensi yang Mencerdaskan

JAKARTA & SEKITARNYA

duta.co

04:13 11:28 14:49 17:23

18:35

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:35 11:52 15:13 17:48 19:00

Berlangganan

Berlangganan KORAN DUTA SURABAYA JAKARTA

SURABAYA 031- 829 9985 JAKARTA 021 3190 6159

0821 3185 7586

Selasa, 3 September 2019 n 3 Muharram 1441 H

HARGA : Rp 3.500

DPR Tolak Kenaikan Premi BPJS Kelas III Iuran Premi Kelas I dan II Tetap Naik 100 Persen JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI resmi menolak rencana kenaikan iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk kelas III dari Rp25.500 menjadi Rp42.000. Hal ini disampaikan dalam kesimpulan rapat gabungan dengan

Kementerian Keuangan, Kementerian Kesehatan, dan BPJS Kesehatan di Ruang Rapat Komisi XI DPR Senayan, Jakarta, Senin (2/9).

“Demikian raker gabungan Komisi XI dengan Komisi IX. Sebelum kami tutup kami persilakan dari pemerintah

menyampaikan kata penutup,” kata Wakil Ketua Komisi XI Soepriyatno dalam rapat Dalam raker gabungan ini terdapat sembilan kesimpulan yang disepakati oleh pemerintah dengan DPR. Penolakan kenaikan tertuang dalam poin dua.

Hanya saja, penolakan kenaikan hanya berlaku pada peserta mandiri atau yang masuk dalam kelompok peserta bukan penerima upah (PBPU)

MER

RAPAT BAHAS BPJS: Menkes Nila F Moeloek, Wamenkeu Mardiasmo, Dirut BPJS Kasehatan Fachmi Idris, dan Ketua Dewan Jaminan Sosial Kesehatan Tubagus Achmad Choesni pada Rapat Kerja Gabungan dengan Komisi XI dan IX DPR di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Senin (2/9).

dan bukan pekerja menjadi Rp 42.000 per bulan per jiwa. Dengan begitu, iuran premi untuk golongan tersebut tetap Rp 25.500 per bulan per jiwa.

“Karena ditakutkan ada persoalan, kami menolak sampai data cleansing selesai,” ujarnya.

Pada poin lainnya, Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendesak Kementerian Kesehatan RI untuk secara terus-

“ BACA: DPR Tolak..., hal 7

Kebiri Kimia kepada Aris 9 Tahun Lagi MOJOKERTO - Eksekusi kebiri kimia terhadap predator anak di Mojokerto, Muhammad Aris (20) menunggu 9 tahun lebih. Karena sesuai ketentuan yang ada, pelaksanaan kebiri baru dilakukan 2 tahun sebelum narapidana bebas dari hukuman penjara.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Mojokerto Rudy Hartono mengatakan, eksekusi kebiri kimia terhadap Aris baru akan dilaksanakan 2 tahun sebelum masa hukuman penjaranya berakhir. Menurutnya, hal itu sesuai ketentuan dalam UU RI nomor 17 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Sesuai vonis Pengadilan Negeri (PN) Mojokerto maupun Pengadilan Tinggi (PT) Surabaya, Aris dihukum 12 tahun penjara, denda Rp 100 juta subsider 6 bulan kurungan, dan kebiri kimia. Tukang las asal Dusun Mengelo, Desa/Kecamatan Sooko ini terbukti memerkosa 9 anak di Kabupaten Mojokerto.

Dengan begitu, eksekusi terhadap Aris bakal dilaksanakan sekitar 9 tahun 2 bulan ke depan. Karena Aris ditahan sejak akhir Oktober 2018.

Hukuman 12 tahun penjara yang dijatuhkan majelis hakim, dipotong masa penahanan, baik oleh polisi maupun kejaksaan.

“ BACA: Kebiri Kimia..., hal 7

r enungan Hari terbaikku adalah ketika aku terbangun dan mendapati isi lemariku telah kosong.

Karena pada saat itu berarti aku telah sepenuhnya tawakkal kepada Allah.

Ahmad bin Hanbal (Imam Hambali)

jagat unik

ntr, detik

MENGERIKAN: Bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan maut di di ruas Cipularang KM 91, Tol Purbaleunyi arah Jakarta, Senin (2/9) siang. Sebagian korban tewas dan luka dibawa ke RS MH Thamrin Purwakarta.

20 Kendaraan Tabrakan, 9 Tewas 24 Luka Maut di Cipularang KM 91, Empat Kendaraan Terbakar PURWAKARTA - Kecelakaan beruntun melibatkan 20 kendaraan di ruas Cipularang KM 91, Tol Purbaleunyi arah Jakarta, Senin (2/9) pukul 12.30

WIB. Akibatnya 9 orang meninggal dunia dan 24 orang luka-luka dan dirawat di rumah sakit. Dari 20 kendaraan yang terlibat kecelakaan, 4 di

antaranya hangus terbakar.

“Data sementara jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan 20 kendaraan dan jumlah korban meninggal dunia 9 orang,” kata Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulis, Senin sore (2/9).

Sejauh ini, Dedi belum bisa merinci identitas korban karena polisi masih melakukan identifikasi. Namun satu korban adalah Hendra Tjahjana yang beralamat di Jalan Nusantara IX Blok C Nomor 7, RT 007 RW 017, Sunter Agung, Tanjung Priok. “Jenazah yang bersangkutan dibawa ke RS Siloam

Presiden Segera Ajukan ke DPR untuk Dipilih 5 Orang Oleh:

cara. Berikut nama 10 capim yang lolos seleksi sebagaimana diungkapkan Ketua Pansel Yenti Garnasih: 1. Alexander Marwata, komisioner KPK 2. Firli Bahuri, anggota Polri 3. I Nyoman Wara, auditor BPK 4. Johanis Tanak, jaksa 5. Lili Pintauli Siregar, advokat 6. Luthfi Jayadi Kurnaiwan, dosen 7. Nawawi Pomolango, hakim 8. Nurul Ghufron, dosen Universitas Jember

Ustaz M Tatam Wijaya*

Kisah Tiga Orang yang Diseret ke Neraka

di Inggris lah,” katanya di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (2/8).

Menurut dia, peristiwa ricuh di Papua merupakan persoalan politik dan tak bisa diselesaikan dengan pendekatan militer. “Ini persoalan politik ya. Ini persoalan politik harus diatasi dengan pendekatan politik, enggak bisa dengan pendekatan militer. Ini juga lebih politik karena dia bergerak di front politik,” ucap Moeldoko.

Mantan Panglima TNI ini menyebut, tak menutup kemungkinan pemerintah berkoordinasi dengan otoritas Inggris. Sebab, Benny Wenda menetap di sana. “Itu lah seperti diplomasi. Pasti lah dilakukan,” tandasnya.

Te r p i s a h , Me n ko Po l h u k a m Wiranto mengatakan hal serupa.

Bagi seorang mukmin, berprasangka baik (husnudh dhann) kepada Allah amatlah besar faedahnya, bahkan mampu menyelamatkan dirinya dari siksa api neraka. Contohnya seperti yang dikisahkan dalam salah satu hadis sahih.

Hadis ini diriwayatkan oleh Ibnu Jarir dan mauqûf sampai Ibnu ‘Abbas. Ibnu Katsir berkomentar bahwa sanadnya sahih (lihat: Tafsîr Ibn Katsîr, jilid 6, hal. 97, Surat alFurqan, ayat 12; al-Nihâyah fî al-Fitan wa al-Malâhim, hal. 221). Meski statusnya mauqûf sampai Ibnu ‘Abbas, tetapi dihukumi marfû‘.

Sebab Ibnu ‘Abbas tidak mungkin menyampaikannya berdasarkan akal dan logika nalar semata. Ia menuturkan: “Ada seorang laki-laki yang diseret ke dalam neraka. Namun, neraka malah menjauhkan diri dan bagian-bagiannya menciut satu sama lain. Allah Yang Maha-Rahman bertanya kepada neraka, ‘Apa yang terjadi padamu?’ Neraka menjawab, ‘Laki-laki itu selalu memohon perlindungan (kepada-Mu) agar selamat dariku.’ Kemudian, Allah berfirman kepada para malaikat, ‘Bebaskanlah hamba-Ku itu.’

“ BACA: Tak Ada..., hal 7

“ BACA: Kisah Tiga..., hal 7

ist

“ BACA: Dosen Unej..., hal 7

Nurul Ghufron

Benny Wenda yang Dituding Dalang Kericuhan Papua

“Tak Ada Presiden Paham Papua seperti Gus Dur”

Suku di Amazon Tolak Pembakaran Hutan O r a n g - o r a ng a s l i d a r i s u k u Shanenawa, Brasil, menggelar festival di desa mereka. Mereka meminta diakhirinya pembakaran hutan Amazon untuk menghormati alam. Mereka beraksi dengan menari dengan mengenakan pakaian tradisional selama festival, Minggu (1/9).lrtr

“ BACA: 20 Kendaraan..., hal 2

Dosen Unej Masuk 10 Nama Capim KPK JAKARTA - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi mengumumkan 10 nama yang lolos seleksi wawancara dan uji publik. Pengumuman itu disampaikan usai Pansel menyerahkan 10 nama tersebut kepada Presiden Jokowi, Senin (2/9). Salah satunya dari Jawa Timur, yaitu Nurul Ghufron, Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember (Unej).

Sepuluh capim KPK ini sudah melewati berbagai tahap seleksi mulai dari administrasi, uji kompetensi, psikotest, uji publik, hingga wawan-

REUTERS

sekitar pukul 14.00 WIB,” kata Alan, petugas sekuriti RS Siloam.

Sementara itu, jumlah korban lukaluka yang sudah teridentifikasi masih berjumlah 24 orang. Saat ini, para korban yang luka-luka telah diru-

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko membenarkan adanya keterlibatan pihak asing dalam kerusuhan di Papua. Bahkan Moeldoko dan Wiranto langsung menyebut tokoh Papua, Benny Wenda. Benny sendiri mengkritik para kepala negara, kecuali Gus Dur yang dipujinya.

Soal pemerintah menuding Benny Wenda otak kericuhan Papua, hal itu disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Moldoko. “Ya jelas toh. Jelas Benny Wenda itu. Dia mobilisasi diplomatik, mobilisasi informasi yang missed, yang gak bener. Itu yang dia lakukan di Australia lah

BennyWenda.org

EKSIS DI LN: Foto Benny Wenda diambil dari situs miliknya, BennyWenda.org

Editor : Mohammad Hakim Layouter : Ismail Amrulloh

02

Opini

DUTA MASYARAKAT Senin,20 JUNI 2012 Selasa, 3 September 2019

Gus Dur dan Blokir Internet Kominfo Oleh Nurudin Saat mayoritas masyarakat dan juga pemuka pendapat menojokkan Arwendo Atmowiloto (Wendo) pada tahun 1990-an, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) justru pasang badan. Ia membela Wendo atas kasus yang menimpanya. Saat itu, penulis novel Senopati Pamungkas sedang melakukan kesalahan fatal. Saat itu, Wendo membual polling untuk tabloid Monitor. Dalam polling yang dihasilkan, Wendo berada di urutan nomor 10, sementara Nabi Muhammad SAW berada di urutan ke-11.

Polling itu, tentu menimbulkan kemarahan umat Islam. Mereka tidak rela jika Nabinya berada di urutan ke-11, justru berada di posisi dibawah pembuat polling. Demonstrasi menuntut pembubaran tabloid itu pun merebak. Akhirnya, Wendo dihukum untuk menebus kesalahannya.

Tanggapan Bank DKI untuk Surat Pembaca Bapak Nicco Pertama-tama, kami ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan yang telah diberikan kepada PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS Indonesia) selama ini.

Melalui surat ini, kami ingin memberikan tanggapan atas surat pembaca bertajuk “Pengalaman Menggunakan Kartu Kredit DBS” oleh Sdri Danica Agustus 2019 lalu.

Dalam surat pembaca disebutkan bahwa penulis menyampaikan keluhan perihal program Iuran Tahunan dan Cashback pada kartu kredit Digibank yang dimilikinya. Kami telah menghubungi Sdri Danica untuk menyampaikan informasi bahwa Iuran Tahunan dan Cashback telah diberikan sebagaimana syarat dan ketentuan program.

Kami berterima kasih kepada Sdri Danica atas kerjasamanya yang baik, juga kepada Detik.com yang telah berkenan menayangkan surat tanggapan ini.

Mona Monika Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia

Konsistensi Mengapa saya tertarik pada sosok Gus Dur waktu itu? Berdasar laporan utama majalah Tempo dan beberapa sumber lain Gus Dur justru membela Wendo. Mengapa? Karena polling hiburan ditanggapi serius. Nabi yang “ma’sum” tidak akan terkurangi hanya gara-gara pollingnya Wendo. Waktu itu tentu saya kaget. Bagaimana mungkin tokoh sekaliber Gus Dur justru membela Wendo yang jelas dianggap “menghina” junjungan umat Islam?

Beberapa saat kemudian saya baru paham mengapa Gus Dur membela Wendo. Wendo tentu bersalah. Mengapa ia membuat polling bebas sehingga Nabi yang dianggap panutan umat Islam itu masuk dalam polling? Mengapa tidak menentukan tokoh-tokoh yang harus dipilih? Jika demikian, maka Nabi tidak akan dimasukkan atau disejajarkan dengan “manusia” lain. Tapi nasi sudah menjadi bubur. Monitor dibubarkan dan Wendo dipenjara.

Bisa jadi Wendo dengan Monitornya hanya mencari sensasi dan hiburan.

Sebagaimana diketahui Monitor itu termasuk media “lher” yang mengumbar

Nama Debitur

Objek Lelang dan alamat agunan x

Tanah Bangunan SHGB No.191 Luas Tanah 597, Luas Bangunan 75 M2 a.n HJ alifah Kelurahan Tumenggungan , Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan , Provinsi Jawa Timur

aLIFaH

Harga Limit

Uang Jaminan

Rp. 895.500.000,-

Rp. 179.100.000,-

Keterangan: x Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. x Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. x Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Persyaratan Lelang: 1. Peserta lelang harus memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

3. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi objek lelang sehingga apabila ada suatu hal terjadi gugatan, pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut di atas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan melakukan tuntutan kepada KPKNL Surabaya / PT. Bank BRI Syariah Kantor Cabang Gresik Dr. Sutomo.

Pelaksanaan Lelang Cara penawaran Hari Tanggal Batas akhir penawaran Dorman Tempat Lelang Penetapan Pemenang

Closed Bidding (dengan mengakses url http: // www.lelang.go.id) Selasa 17 September 2019 Pukul 10.30 Waktu Server ( sesuai WIB ) www lelang.go.id KPKNL Surabaya Jl. Indrapura No.05 Kota Surabaya Setelah batas akhir penawaran Info hub PT. Bank BRI SYaRIaH, Jl. Dr. Sutomo No. 140 Gresik No Tlp 085806604048 atau KPKNL Surabaya (031) 3523516 Fax. (031) 3554794 Gresik, 3 September 2019

PENGUMUMaN LELaNG EKSEKUSI HaK TaNGGGUNGaN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang No.4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan, PT. Bank BRI Syariah Kantor Cabang Gresik Dr. Sutomo akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, terhadap jaminan debitur : Nama Debitur

Objek Lelang dan alamat agunan x

HaRTONO

Harga Limit

Sebidang Tanah Sawah SHM No.41 L.t 3.380 M2 Rp. 422.500.000,a.n SUPIaTUN Desa Pucangro , Kecamatan Kalintengah, Kabupaten Lamongan , Provinsi Jawa Timur

Keterangan: x Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. x Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. x Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Persyaratan Lelang: 1. Peserta lelang harus memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

3. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi objek lelang sehingga apabila ada suatu hal terjadi gugatan, pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut di atas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan melakukan tuntutan kepada KPKNL Surabaya / PT. Bank BRI Syariah Kantor Cabang Gresik Dr. Sutomo.

ya “kezaliman” negara yang tanpa kontrol secara efekif pada hal-hal masyarakat.

Salah satu hak yang selama ini “dikebiri” adalah hak kebebasan mengemukakan pendapat baik secara lisan atau tulisan.

Saat, pemerintah membatalkan Surat Izin Usaha Penerbitan Pers (SIUPP) Monitor, maka Gus Dur membelanya. Jadi bukan membela Wendo, tetapi membela hak kebebasan mendapat informasi.

Saat media massa “dibredel” maka, hak mengemukakan pendapat dan menyiarkan informasi dibunuh. Oleh karena itu, hak tersebut harus dipulihkan. Saat, mediaTempo, Editor dan DeTIK dibredel pada tahun 1994 pun Gus Dur membela hak kebebasan pendapat itu.

Konsistensi Gus Dur adalah membela hak pihak yang “terdholimi”. Tentu saja

n Sambungan dari Hal 1

20 Kendaraan juk ke 4 rumah sakit terdekat, yakni RS Thamrin, RS Bayu Asih, RS Siloam Purwakarta, dan RS Bhakti Husada.

Bermula dari Dump Truk Terpisah, Dirgakkum Korlantas

Mabes Polri Brigjen Pol Pujiyono Dulrachman menjelaskan, peristiwa bermula kecelakaan tunggal dump truck terbalik di kilometer 92. Saat ada empat kendaraan antre menunggu evakuasi dump truck terbalik, ada dump truck bermuatan tanah hilang kendali karena rem blong.

“Dump truck bermuatan tanah itu menabrak empat ken-

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HARTA PAILIT Kami, Tim Kurator Ir. H. Mubyl Handaling (dalam Pailit) yang diangkat berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Makassar No. 03/Pdt.Sus-PKPU/2014/PN.Niaga.Mks., tertanggal 13 Februari 2015 dan Penetapan No. 03/Pdt.Sus-PKPU/2014/PN.Niaga.Mks., tertanggal 25 Maret 2019 akan melaksanakan penjualan di muka umum (lelang) eksekusi terhadap harta pailit Ir. H. Mubyl Handaling (dalam Pailit), melalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo, terhadap barang tidak bergerak berupa :

Objek Lelang

Nilai Limit/Harga Lelang

Sebidang tanah berikut Rp.750.000.000,segala sesuatu yang berdiri dan melekat di atasnya sesuai Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 4715 tanggal 11 Mei 2005 seluas 70M2, atas nama Nyonya Doktoranda Hajjah RACHMATIAH RASYID, Magister Pendidikan, terletak di Komplek Ruko Sentra Tropodo, Blok D-08, Desa Tropodo, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.

Nilai Jaminan Penawaran Lelang Rp.150.000.000,- -

-

-

Keterangan Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.

Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Sidoarjo selambatlambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang.

Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang

Deskripsi Persyaratan lelang : 1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id; 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas; 3. Objek lelang dan dokumen kepemilikan atas objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya dengan segala konsekuensi biaya-biaya tertunggak atas objek lelang; 4. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang sehingga apabila ada suatu hal terjadi gugatan dan/atau tuntutan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut di atas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Sidoarjo maupun Tim Kurator Ir. H. Mubyl Handaling (dalam Pailit); 5. Peserta yang ditunjuk sebagai pemenang lelang harus melunasi harga lelang dan bea lelang sebesar 2% dari harga lelang selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi maka pemenang lelang dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan penawaran lelang akan disetorkan ke Kas Negara; dan 6. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi KPKNL Sidoarjo atau Tim Kurator Ir. H. Mubyl Handaling (dalam Pailit) yang beralamat di GRAHA ROSPITA Jln. Pramuka Raya No. 185 Jakarta Pusat, Telp: (021) 428-780-78.

Pelaksanaan Lelang

Pelaksanaan Lelang Cara penawaran Hari Tanggal Batas akhir penawaran Dorman Tempat Lelang Penetapan Pemenang

Closed Bidding ( dengan mengakses url http : www.lelang.go.id ) Selasa 17 September 2019 Pukul 10.00 Waktu Server ( sesuai wib ) www .lelang.go.id KPKNL Surabaya Jl. Indrapura No. 5 Kota Surabaya Setelah batas akhir penawaran Info hub PT. Bank BRI SYaRIaH, Jl. Dr. Sutomo No. 140 Gresik No Tlp 085806604048 atau KPKNL Surabaya (031) 3523516 Fax. (031) 3554794 Gresik, 3 September 2019

HARIAN UMUM

MASYARAKAT

Penasehat Ahli: KH. A. Mustofa Bisri As’ad Said Ali

Dr. H. Alwi Shihab

Pemimpin Umum/Penanggung Jawab : Drs. H. Choirul Anam, Drs. H. Mokhammad Kaiyis, Drs. Eko Pamuji MIKom, Drs. Mohammad Khakim Ombudsman: Prof. Dr. H. M. Ali Azis M.Ag, Dr. H. Muhibbin Zuhri M.Ag, Dr. H. Suparto Wijoyo SH, M.Hum Direktur : Mokhammad Kaiyis General Manager : Eko Pamuji Pemimpin Redaksi : Mokhammad Kaiyis

Kasus Papua Beberapa saat yang lalu, Kemenetrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memblokir internet di Papua. Sebagaimana diketahui di tanah Papua sedang terjadi gejolak yang dianggap mengancam integrasi. Siapa yang menjadi dalang, apa pemicunya, siapa bermain di dalamnya dan apa tujuannya belum jelas diketahui.

Pengekangan informasi di tengah masyarakat hanya akan memunculkan pelawanan. Kaitannya dengan informasi, masyarakat bisa mendapatkan informasi dari “bawah tanah”. Soal Papua masyarakat justru bisa mendapatkan informasi dari negara lain, misalnya Autralia atau bahkan Amerika. Tentu saja, informasi dari negara lain itu sudah diframing sesuai kepentingannya. Tambah ruwet bukan?

Uang Jaminan Rp. 84.500.000,-

konsisten membela hak itu tidak mudah, ada tentangan dan tantangan. Membela hak di tengah minoritas dan kekuatan negara yang kuat sangatlah sulit. Sebaliknya, para intelektual sering hanyut jika sudah berurusan dengan kepentingan politik ekonomi negara.

Yang sudah pasti Kominfo memblokir layanan komunikasi internet yang masuk ke daerah itu. Tentu kita paham agar tidak banyak informasi hoaks yang beredar dan memperkeruh suasana. Namun siapa yang bisa menjamin bahwa informasi yang sampai ke masyarakat akan baikbaiksaja dengan memblokir internet?

Mengaca dari konsistensi Gus Dur setidaknya persoalan pemblokiran internet mempunyai beberapa catatan penting. Pertama, pemblokiran tersebut jelas melanggar hak asasi warga negara dalam mendapatkan informasi. Kalau itu menyangkut hak, maka tak ada orang lain yang diperbolehkan untuk melanggarnya, pemerintah sekalipun.

Tentu kita paham bahwa ada kekhawatiran pemerintah bahwa akan muncul

informasi hoaks di tengah konflik. Itu jelas sangat mungkin. Tetapi ini sudut pandang pemerintah sebagai pelaksana kebijakan. Sementara hak masyarakat itu mendapatkan informasi secara bebas.

Namanya juga kebebasan, tentu akan mempunyai konsekuensi lain yang tidak diharapkan. Pemerintah dalam hal ini jelas melanggar hak masyarakat dalam memperoleh informasi.

Kedua, konsisten melaksanakan hak tentu tidak mudah, sebagaimana Gus Dur pernah melakukannya. Jika kita sepakat dan itu dijamin undang-undang maka kebebasan memperoleh informasi harus dijamin oleh pemerintah dan bukan dikekang. Pemerintah tentu harus menjamin kebebasan informasi, menguntungkan atau tidak. Namun pemerintah dimanapun biasanya hanya mementingkan informasi yang menguntungkan saja.

Jadi, pengekangan informasi di Papua pun sebenarnya tidak perlu dilakukan.

Itu konsekuensi perkembangan teknologi komunikasi pula. Jika terjadi pengekangan seolah pemerintah melakukam “amputasi” informasi. Ia hanya memotong di tengah jalan sumber “penyakit” tanpa mengetahui atau mencari tahu sumber penyakitnya. Mungkin akan dicari sumbernya, tetapi bagaimana jika amputasi sudah dilakukan? Amputasi dimungkinkan seandainya tak ada cara lain untuk menyembuhkan “penyakit”.

Pengekangan informasi di tengah masyarakat hanya akan memunculkan pelawanan. Kaitannya dengan informasi, masyarakat bisa mendapatkan informasi dari “bawah tanah”. Soal Papua masyarakat justru bisa mendapatkan informasi dari negara lain, misalnya Autralia atau bahkan Amerika. Tentu saja, informasi dari negara lain itu sudah diframing sesuai kepentingannya. Tambah ruwet bukan?

Maka, dilarang akan semakin tersebar, justru dari informasi yang tidak diharapkan. Itulah mengapa Gus Dur saat menjadi presiden merasa perlu membubarkan Departemen Penerangan (Deppen).

Penulis adalah dosen Ilmu Komunikasi, Fisip, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)

Bermula dari Kecelakaan Tunggal Dump Truk Terguling

PENGUMUMaN KEDUa LELaNG EKSEKUSI HaK TaNGGGUNGaN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang No.4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan, PT. Bank BRI Syariah Kantor Cabang Gresik Dr. Sutomo akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, terhadap jaminan debitur :

dada dan paha wanita secara vulgar. Juga diikuti judul-judul yang mengarah pada asosiasi seks. Gaya tabloid ini tentu menjengkelkan sebagian umat Islam. Kasus polling Wendo hanya puncak kekecewaan tersebut.

Saya melihat benang merah mengapa Gus Dur membela Wendo yang justru melawan mainstream pendapat waktu itu? Paling tidak ini yang saya pahami dari pemikiranya waktu itu.

Gus Dur waktu itu orang yang konsisten untuk membela kaum lemah. Ia pembela hak kaum tertindas. Tentu saja membela hak itu tidak perlu ada pamrih dan tujuan-tujuan terselubung. Membela itu tidak boleh tanggung-tanggung.

Disamping itu, Gus Dur melihat adan-

Cara Penawaran Hari Tanggal Batas akhir penawaran Pembukaan penawaran dan penetapan pemenang lelang Tempat Pelaksanaan Lelang

: : : : :

Closed Bidding (dengan mengakses https://www.lelang.go.id) Selasa 17 September 2019 Pukul 11.00 WIB (waktu server) Selasa, 17 September 2019, setelah batas akhir penawaran

: KPKNL Sidoarjo, Jln. Erlangga No. 161 Sidoarjo

Jakarta, 03 September 2019 TIM KURATOR Ir. H. MUBYL HANDALING (dalam Pailit) Darwin Aritonang, S.H., M.H.

ttd Magdi Jhon C. Girsang, S.H., M.H.

R. Astuti Sitanggang, S.H., M.H.

daraan yang tengah mengantre,” kata Pujiyono.

Kemudian, di belakang dump truck bermuatan tanah ada 15 kendaraan yang mengalami kecelakaan beruntun. Empat kendaraan bahkan terbakar.

“Pasien luka berat tengah diobservasi. Jika pihak rumah sakit mampu menanangi dan alat memadai, akan dirawat di sini. Jika tidak, dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar,” kata Pujiyono.

Pujiyono menyebutkan, olah TKP akan dilakukan Selasa (3/9) hari ini. “Kita teruskan sampai besok untuk olah TKP-nya. Karena kalau malam dipaksakan juga nggak akurat,” katanya.

Atas peristiwa kecelakaan tersebut, kata Pujiono, pihaknya menyampaikan duka cita, terutama kepada keluarga korban meninggal. “Ini musibah yang tidak bisa dihindari,” ungkapnya.

Para Korban Selamat Dewasa 1. Suheri (34), Kota Bandung 2. Anzar Bagja (23), Purwakarta 3. Sudianto (51), Kota Bandung 4. Seniri (51), Kota Bandung 5. Asparida (53), Bekasi 6. Riko Apriadi Tanjung (34), Bekasi 7. Iroh Rohayati (46 th), Pandeglang 8. Dedih (26), Tangerang 9. Posma Limban (57), Jakarta Selatan 10. Napi (37), Kota Bandung 11. Kudsiash (45). Tangerang 12. Mani (35), Banten 13. Subana (20), Bekasi 14. Ade (33), Bekasi 15. Winarni (48), Kota Bandung 16. Zulfahmi, Kota Bandung 17. Husein Husep (61), Bandung 18. Vivi (27) 19. Hamidah (66), Pandeglang 20. Suherman (53), Tangerang 21. Dwi Reza Feriawan (35), Semarang Anak 22. Kenji (6) 23. Shafira (2) 24. Shofa.

Selain korban tewas, kecelakaan tersebut menyebabkan empat mobil hangus terbakar.

Korban tewas adalah penumpang dari mobil yang terbakar tersebut. Proses evakuasi bangkai kendaraan sudah hampir beres dilakukan. Polisi masih menyelidiki kasus tersebut.

Kesaksian Korban Salah satu mobil yang terlibat kecelakaan adalah mobil yang ditumpangi Dwi Reza (35). Mobil itu terlempar melewati pembatas jalan saat terjadi tabrakan beruntun di Tol Cipularang KM 91, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, siang kemarin. Warga Semarang itu selamat. Ia segera keluar dari mobil silvernya, meski dalam keadaan terguncang.

“Saat itu saya baru saja selesai mengisi saldo e-toll di rest area. Setelah keluar dari rest area, saya mendengar ada suara keras dari arah belakang.

Keadaan sebelum tabrakan lumayan padat,” ujar Dwi saat ditemui detikcom di IGD RS MH Thamrin, Purwakarta.Sejurus kemudian, ujar Dwi, mobil truk bermuatan pasir yang diduga melaju kencang terguling dari arah belakang dan menyeret sejumlah kendaraan yang berada di depannya, termasuk mobil

yang dikendarai Dwi. “Keadaan saat itu sangat mengerikan. Saya melihat mobil terguling dan ada mobil yang terbakar. Ketika itu saya dalam keadaan hidup dan mati,” ujarnya yang awalnya hendak menuju Jakarta dari Bandung itu.

Ia pun segera dievakuasi oleh pekerja proyek yang berada di badan jalan, tak lama kemudian tim medis datang menjemput. “Alhamdulillah masih diberi keselamatan, saat kejadian saya sendiri di dalam mobil,” kata Dwi. Data Korban Selamat Sampai sore kemarin, 24 orang menjalani perawatan di RS MH Thamrin, Purwakarta, akibat kecelakaan itu. Tujuh jenazah berada di rumah sakit ini, namun identitasnya belum diketahui.

Sedangkan korban meninggal dunia berada di RS Siloam atas nama Hendra Tjahjana yang beralamat di Jalan Nusantara IX Blok C Nomor 7, RT 007 RW 017, Sunter Agung, Tanjung Priok.

Sementara Empat orang luka ringan lainnya menjalani perawatan di RS Bayu Asih. Adapun nama-nama korban kecelakaan di Tol Cipularang KM 91 yang dirawat di RS MH Thamrin seperti terlihat pada tabel.l hud, dit, kcm, tri

Redaktur Pelaksana: Mohammad Hakim. Koordinator Daerah: Mahrus Ali. Koordinator website: Tri Suryaningrum. Redaktur: Endang Lismari, Tri Suryaningrum, Abdur Rohman, Imam Ghozali.

Wartawan: Ahmad Fathis Su’ud, Abd. Aziz, Andi Mulya, Tunggal Teja Asmara, Henoch Kurniawan Sovie DIna Kumala. Fotografer: Ridho’i, Wiwik Wulandari. Biro Daerah: Probolinggo: Ahmad Faisol. Pasuruan: Abdul Aziz, Hamzah Pujiono. Lumajang: Lukmanul Hakim, Ali Imron. Jember: Ihya Ulumiddin, Bondowoso: Haryono. Banyuwangi: Jamhari. Bangkalan: Moh Amin. Sampang: Fathurahman. Pamekasan: Habib As Siddiq, Sumenep: Jufriyanto. Biro Sidoarjo: Ahmad Yani, Yudi Irawan, Luthfi. Gresik: M Shopii. Bojonegoro : Kuzaini. Lamongan: Rokim, Sunardi. Malang Raya: Rio Hendra (koor), Muhammad Zen, Haris Sugiarto, Dedik Achmad Hidayat. Mojokerto: Arif Rahman, Yusuf Widayat. Jombang: Zaenul Abidin (kepala Biro), Ali Sutomo, Sutikno, Syaifudin.

Kediri: Nanang Priyo. Nganjuk: Agus Karyono. Madiun: Agoes Basoeki, Aribowo. Blitar: Hendik Budi Y. Tulungagung: Zainul Fuad, Trenggalek: Hamzah Abdillah Tuban: Syaiful Adam. Ponorogo: Siti Noor Aini. Jakarta: Khoirul Huda Sabily, M.Saefullah. Depok: Aan Humaidi. Desain Grafis: Ismail Amrulloh (Koordinator), Ahmad Faiz Muda, Sulistyorini, Abida Al Aliyah, Imron. Karikaturis: Iskandar Zubair. IT Support: Nardi. Keua­ngan: Putut Kartika Candra (kabag), Wahyu Setyawati; Nurul Faizah (Jakarta); Marketing Eksekutif: Maulana; Manajer Iklan: Imam Ghozali. Iklan: Lores Verda Wati, Mufita Endah R, Rachmad (Advetorial). Event: Abdur Rohman, Endang Lismari Sirkulasi & Pemasaran: Syamsul Huda (Koordinator), Lutfi Eko S, Masudi, Akhson Fuadi, Puji, Ardi, Ahmad Rif’an, Fatkhul Khozin, (Jakarta). SIUPP: No. 705/SK/Menpen/SIUPP/1998. Percetakan: PT Duta Aksara Mulia.

Kantor Pusat: Graha Astra Nawa, Jl. Gayungsari Timur 35 Surabaya, Telp. 8299985, 8299986 (iklan& Koran), 8299982 (Redaksi) Fax. 8299987 E-mail: harianduta@gmail.com - Website: www.duta.co Kantor Jakarta: Jl. Kramat VI No. 8 Jakarta Pusat, Telp. (021) 31906159, Faks. (021) 31906214.

Percetakan: PT Duta Aksara Mulia, Jl Kutisari Indah Barat VI No. 1 Surabaya.

Wartawan HARIAN DUTA MASYARAKAT dilengkapi dengan kartu identitas berupa ID Card / Kartu Pers.

Editor : Arohman Layouter : Putri Lintang LA

03

religi

DUTA MASYARAKAT selasa, 3 september 2019

Sebab-sebab Perbedaan Pendapat Ulama Seorang ulama bermazhab Syafi’i bernama Muhammad bin Abdul Rahman al-Dimasyqi al-Syafi’i menegaskan bahwa perbedaan pendapat ulama merupakan rahmat bagi umat. Sebab, mereka telah berijtihad dengan mengerahkan sekuat tenaga guna mencari kebenaran.

Ketika Rasulullah saw masih hidup, perbedaan pendapat sangat jarang terjadi. Sebab, Rasulullah merupakan tokoh sentral, tempat rujukan segala permasalahan yang dialami oleh para sahabat. Jika para sahabat berselisih pendapat, mereka segera mengembalikannya kepada Rasulullah, dan Rasul pun kemudian menjelaskan pendapat yang benar.

Para sahabat pernah berbeda pendapat tentang makna sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: “Janganlah seseorang melakukan shalat Ashar kecuali di Bani Quraidhah” (HR. Bukhari Muslim).

Sebagian dari mereka tetap menjalankan shalat Ashar pada waktunya, meskipun belum sampai di Bani Quraidhah. Kelompok ini memaknai hadits di atas sebagai perintah untuk mempercepat perjalanan menuju Bani Quraidhah dan bukan sebagai keringanan melakukan shalat di luar waktu yang telah ditentukan.

Sementara sebagian lain baru menjalankan shalat Ashar setelah sampai di Bani Quraidhah sesuai makna harfiah hadits. Perbedaan pendapat ini disampaikan kepada Rasulullah, dan beliau tidak mencaci salah satu dari kedua pendapat tersebut.

Artinya, Rasul membenarkan kedua pendapat tersebut.

Akan tetapi, setelah Rasulullah wafat, bibit-bibit perbedaan pendapat mulai tumbuh dan berkembang.

Berawal dari perbedaan pendapat tentang benar atau tidaknya berita meninggalnya Rasulullah, sampai perbedaan tentang siapakah khalifah pengganti beliau. Perbedaan pendapat ini semakin melebar pada periode Tabi’in, dan mencapai puncaknya pada periode imam mazhab.

Hanya saja, perbedaan tersebut tidak muncul karena mengikuti hawa nafsu atau karena kepentingan

duniawi belaka, melainkan karena beberapa sebab, sebagaimana ditulis oleh syaikh Musthafa Said al-Khin dalam bukunya Atsarul Ikhtilaf fil Qawaid al-Ushuliyyah fi Ikhtilafil Fuqaha, meliputi: Pertama, perbedaan qira’at (bacaan). Al-Qur’an diterima oleh para sahabat tidak dalam satu tipe qira’at saja, melainkan dalam berbagai bentuk qira’at. Banyaknya tipe qira’at ini turut serta dalam menciptakan perbedaan pendapat ulama dalam hukum Islam, misalnya firman Allah SWT: “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai dengan kedua mata kaki.” (Al-Maidah: 6).

Imam Nafi’, Ibnu Amir, dan Kisa’i membaca lafadz “wa arjulakum” dengan i’rab nashab, sedangkan imam Ibnu Katsir, Abu

Amr, dan Hamzah membacanya dengan jer, yaitu “wa arjulikum”.

Mayoritas ulama fiqih mengikuti bacaan nashab, sehingga mereka menyatakan kewajiban membasuh kaki dalam wudhu, bukan mengusapnya. Sedangkan ulama Syi’ah Imamiyyah memilih bacaan jer, dan menegaskan kewajiban mengusap kaki dalam wudhu.

Kedua, tidak mengetahui adanya hadits Nabi. Para sahabat berbeda intensitasnya dalam berinteraksi dengan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam. Sehingga mereka berbeda dalam mengetahui hadits-haditsnya.

Ada sahabat yang mengetahui banyak hadits, sebaliknya ada sahabat yang hanya mengetahui sedikit hadits. Perbedaan pengetahuan tentang hadits ini menyebabkan perbedaan pendapat ulama. Sahabat Abu Bakar al-Shiddiq tidak memberi hak waris bagi seorang nenek, sampai sahabat Mughirah bin Syu’bah dan

Muhammad bin Muslimah bersaksi bahwa Nabi memberinya bagian seperenam dari harta warisan.

Begitu pula Abu Hurairah menghukumi batalnya puasa orang yang junub, sampai beliau mendengar hadits riwayat Aisyah dan Ummu Salamah: “Bahwa pada pagi hari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dalam keadaan junub bukan karena mimpi basah, lalu beliau melanjutkan puasanya.” (H.R. Bukhari Muslim).

Ketiga, ragu-ragu akan kesahihan sebuah hadits. Para ulama tidak langsung mengamalkan hadits yang mereka dapatkan tanpa terlebih dahulu meneliti kesahihannya.

Perbedaan dalam menghukumi kesahihan hadits menyebabkan perbedaan dalam hukum fiqih. Misalnya, Umar bin Khattab berpendapat bahwa orang yang junub tidak boleh bertayammum, dan tidak boleh shalat sampai dia mendapatkan air lalu mandi besar. Beliau

tidak mengambil hadits riwayat Ammar bin Yasir yang menjelaskan keabsahan tayammum bagi orang junub, karena menurut Umar hadits tersebut tidak sahih.

Begitu pula hukum puasa bagi orang yang makan atau minum di siang hari puasa karena lupa, di mana menurut mayoritas ulama puasanya tetap sah dan tidak wajib mengqadha, berdasarkan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: “Apabila seseorang yang berpuasa makan atau minum karena lupa, maka sesungguhnya itulah rezeki yang diberikan Allah kepadanya, dan tidaklah ia berkewajiban mengqadha’ (menggantinya). (HR. Al-Daruquthni).

Sedangkan Imam Malik tidak menganggap hadits di atas sebagai hadits sahih, sehingga ia berpendapat bahwa hukum puasa orang yang makan atau minum karena lupa adalah batal, dan ia wajib mengqadhanya. l nur.mha

Anjuran Melaksanakan Ziarah Kubur Ziarah kubur merupakan salah satu perbuatan yang mengalami perubahan (nasikh-mansukh). Pada zaman awal-awal Islam, Rasulullah melarang melakukan praktik ini, tapi kemudian larangan tersebut mansukh (diubah) menjadi suatu perbuatan yang diperbolehkan untuk dilakukan.

Berkaitan dengan hal ini, Rasulullah bersabda dalam salah satu haditsnya: “Dahulu saya melarang kalian berziarah kubur, tapi (sekarang) berziarahlah kalian,” (HR. Muslim).

Dalam riwayat yang lain, Rasulullah tidak hanya memerintahkan ziarah kubur, tapi beliau juga menjelaskan manfaat-manfaat dalam melaksanakan ziarah kubur. Hal ini seperti yang dijelaskan dalam hadits berikut: “Dahulu saya melarang kalian berziarah kubur, tapi (sekarang) berziarahlah kalian, sesungguhnya ziarah kubur dapat melunakkan hati, menitikkan (air) mata, mengingatkan pada akhirat, dan janganlah kalian berkata buruk (pada saat

TOUR & TRAVEL

ziarah),” (HR. Hakim).

Perilaku ziarah kubur juga dilakukan oleh Rasulullah, hal ini beliau lakukan setelah malaikat Jibril menemui Rasulullah seraya berkata: “Tuhanmu memerintahkanmu agar mendatangi ahli kubur baqi’ agar engkau memintakan ampunan buat

AIR ZAM-ZAM

mereka” (HR. Muslim) Setelah adanya perintah dari Allah untuk menziarahi kuburan Ahli Baqi’, Rasulullah membiasakan menziarahi tempat tersebut pada saat giliran menginap di rumah Aisyah radliyallahu ‘anha. Hal ini seperti tercantum dalam hadits

yang diriwayatkan oleh Sayyidah ‘Aisyah: “Rasulullah setiap kali giliran menginap di rumah ‘Aisyah, beliau keluar rumah pada akhir malam menuju ke makam Baqi’ seraya mengucapkan salam: ‘Salam sejahtera atas kalian wahai penghuni kubur dari kalangan kaum mukmin.

Segera datang apa yang dijanjikan pada kalian besok. Sungguh, kami Insya Allah akan menyusul kalian.

Ya Allah ampunilah penghuni kubur Baqi’ Gharqad,” (HR. Muslim).

Berdasarkan dalil-dalil dalam hadits di atas, tidak dapat disangsikan lagi bahwa ziarah kubur adalah hal yang diperbolehkan bahkan tergolong sebagai hal yang dianjurkan (sunnah). Anjuran melaksanakan ziarah kubur ini bersifat umum, baik menziarahi kuburan orangorang shalih ataupun menziarahi kuburan orang Islam secara umum.

Hal ini seperti ditegaskan oleh Imam Al-Ghazali: “Ziarah kubur disunnahkan secara umum dengan tujuan un-

tuk mengingat (kematian) dan mengambil pelajaran, dan menziarahi kuburan orang-orang shalih disunnahkan dengan tujuan untuk tabarruk (mendapatkan barakah) serta pelajaran,” (Al-Ghazali, Ihya’ Ulum ad-Dien, juz 4, hal. 521).

Bahkan legalitas melaksanakan ziarah kubur ini telah disepakati oleh seluruh mazhab umat islam. Hal ini seperti disampaikan dalam kitab Hujjah Ahlissunnah Wal Jama’ah: “Ziarah kubur diperbolehkan oleh seluruh mazhab umat islam,” (KH. Ali Maksum Krapyak, Hujjah Ahlissunnah Wal Jama’ah, hal. 53).

Maka dapat disimpulkan bahwa praktek ziarah kubur merupakan salah satu ajaran agama Islam yang secara tegas dianjurkan oleh syariat.

Dan sebaiknya seseorang pada saat melaksanakan ziarah kubur agar senantiasa menjaga adab-adab dalam berziarah kubur, agar ziarah kubur yang dilakukannya mendapatkan pahala dan kemanfaatan serta dilakukan dengan cara yang benar. l nur.mha

SCAFOLDING

LOWONGAN

PENGOBATAN

Mengonsumsi Ikan Beserta Kotorannya Ikan adalah salah satu menu makanan yang banyak disajikan di beberapa rumah makan. Rasanya yang lezat dan segar membuat jenis binatang laut ini digandrungi pecinta kuliner. Ikan yang dikonsumsi beraneka ragam.

Ada yang berukuran besar seperti kakap dan gurame. Ada juga yang tergolong kecil seperti ikan teri.

Terkadang ikan yang sudah siap santap masih ditemukan kotorannya bisa jadi karena kurang bersih saat mengolahnya atau sulit dibersihkan. Alhasil, kotorannya ikut termakan, terlebih ikan yang berukuran kecil.

Pertanyaannya kemudian, bagaimana hukum mengonsumsi ikan beserta kotorannya yang ikut termakan?

Ikan adalah jenis binatang halal, bahkan bangkainya. Rasulullah SAW bersabda tentang laut.

Artinya, “Laut adalah suci menyucikan airnya. Halal bangkai binatangnya,” (HR Abu Daud dan At-Tirmidzi dan disahihkan olehnya).

Meski bangkai ikan dihukumi suci dan halal, menurut pendapat yang kuat dalam madzhab Syafi’i, kotorannya tetap dihukumi najis.

Berkaitan dengan hukum mengonsumsi ikan yang ikut tertelan kotorannya, ulama berbeda pendapat. Menurut pendapat yang dikutip Imam Al-Qamuli dalam kitab Al-Jawahir dari pendapat kalangan Syafi’i tidak diperbolehkan baik ikan besar maupun kecil. Menurut Imam An-Nawawi dan Ar-Rafi’I, diperbolehkan untuk jenis ikan kecil, sebab sulitnya membersihkan kotoran di dalamnya.

Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam Fathul Mu’in menegaskan.

Artinya, “Al-Qamuli dalam kitab Al-Jawahir mengutip dari kalangan Syafi’i bahwa tidak diperbolehkan mengonsumsi ikan asin yang tidak dibersihkan kotoran-kotoran di dalamnya. Zhahir dari kutipan Al-Qamuli ini tidak membedakan antara ikan besar dan kecil.

Tetapi dua guru besar madzhab Syafi’i (AlNawawi dan Ar-Rafi’i) menyebutkan, diperbolehkan mengonsumsi ikan kecil beserta kotoran di dalam perutnya, sebab sulitnya membersihkan kotoran tersebut.”

Bahkan menurut Imam Ar-Ramli, kebolehan mengonsumsi ikan beserta kotorannya juga berlaku untuk ikan yang besar. Syekh Ahmad bin Umar As-Syathiri dalam Syarah Bughyatul Mustarsyidin juz 1, halalaman 337 menegaskan.

Artinya, “Ibnu Hajar, Ibnu Ziyad dan ArRamli sepakat sucinya (dalam arti ma’fu) darah dan kotoran ikan kecil dan diperbolehkan mengonsumsi ikan tersebut beserta darah dan kotorannya serta tidak dapat menajiskan minyak. Bahkan Ar-Ramli memberlakukan hukum tersebut untuk ikan besar juga. Sementara Ibnu hajar dan Ibnu Ziyad tidak menghukumi ma’fu kotoran ikan besar, sebab tidak ada masyaqqah (keberatan) dalam membersihkannya”.

Dari paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa mengonsumsi ikan beserta kotorannya diperbolehkan menurut sebagian ulama.

Tetapi bila masih memungkinkan membersihkan kotoran ikan saat mengolahnya (Jawa: mincati), maka hal tersebut lebih baik.

Sebab keluar dari perbedaan ulama hukumnya sunah, terlebih menjaga kebersihan makanan juga merupakan perkara yang dianjurkan agama. l nur.mha

AIRCONDITION

RUPA - RUPA

PARANORMAL

TOUR

DIJUAL SAWAH

SEWA MOBIL

JASA

PERLENGKAPAN RUMAH

KERJASAMA

DICARI

MODAL UNTUK KLINIK MEDIS Rp. 100 Jt Bagi Hasil Rp. 3 Jt/bulan AKAD NOTARIS. Serius Hub. : Dr. DJAFAR. Raya Kutisari Utara 46 Surabaya, Telp : 081217185318

Editor : Mokhammad Kaiyis Layouter : Sulistyorini

04 Hukum

DUTA MASYARAKAT selasa, 3 september 2019

Tersangka Rasisme Tidak Ditahan

PN Surabaya

Polisi: Penahanan Tergantung Kebutuhan Penyidikan

Duta/Henoch Kurniawan

SIDANG: Tampak terdakwa Yolla Berlin saat jalani sidang dalam perkara narkoba di PN Surabaya, Senin (2/9).

Penyanyi: Pakai Sabu Biar Energik SURABAYA - Yolla Berlin, terdakwa perkara kepemilikan narkoba jenis sabu, kembali menjalani sidang lanjutan dengan agenda pemeriksaan saksi penangkap di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Senin (2/9).

Fabianes George, saksi penangkap yang bertugas di Satreskoba Polrestabes Surabaya, memberikan keterangan dihadapan majelis hakim yang diketuai oleh Eko, bahwa terdakwa ditangkap di sebuah kos (Zona Homestay) dan mengaku sabu seberat brutto 0,12 gram untuk dipakai sendiri.

“Saya tangkap di kosnya. Setelah digeledah, ditemukan sabu di dalam saku di kantong sebelah kiri. Ngakunya di pakai sendiri,” kata saksi Fabianes, saat memberikan keterangan di ruang Candra.

Selanjutnya, usai pemeriksaan saksi, hakim Eko kemudian melanjutkan agenda sidang ke pemeriksaan terdakwa. Saat di tanya terkait berapa lama terdakwa sudah memakai barang haram tersebut.

“6 bulan pak hakim. Saya beli Rp200 ribu perpaket,” ucap terdakwa yang saat sidang didampingi kuasa hukumnya, Farah.

Terdakwa juga menambahkan, alasan dirinya memakai sabu untuk membuatnya lebih ceria dan energik saat bekerja sebagai seorang penyanyi. “Biar semangat, ceria pak hakim,” ujar terdakwa.

Terpisah, Farah, saat ditemui usai sidang mengatakan, bahwa dirinya tidak sependapat dengan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sukisno dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya yang mendakwa dengan pasal 114 ayat (1).

“Karena dia bukan pengedar, kurir atau bandar. Kalau menurut saya dia (Yolla) cocoknya pasal 127,” ujar Farah.

Masih menurut Farah, alasan dari kliennya menggunakan sabu adalah untuk menyambung hidup karena sebagai tulang punggung keluarga.

“Tadi di persidangan sudah dijelaskan, kalau dia sebagai tulang punggung keluarga. Dia harus bekerja demi menghidupi kedua anak-anaknya yang masih kecil. Dia harus fit. Beban hidupnya memang berat,” pungkas.

Untuk diketahui, terdakwa Yolla Berlin ditangkap usai membeli sabu dari Hasip (berkas terpisah). Sebelumnya terdakwa sudah menggunakan sabu bersama Surateno (berkas terpisah) di dalam kamar kosnya. Karena merasa kurang, terdakwa dan Surateno sepakat untuk membeli sabu lagi.

Saat kembali ke kosnya itulah, terdakwa kemudian ditangkap bersama Surateno. Saat dilakukan penggeledahan ditemukan alat bukti berupa botol plastik yang di pergunakan sebagai alat hisap atau bong dan juga handphone merek OPPO. Kemudian, terdakwa di bawa ke Mapolrestabes Surabaya, guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut. l eno

SURABAYA - Berdasarkan hasil pemeriksaan Tim Subdit V Siber Reskrimsus Polda Jatim, Kamis (29/8), Tri Susanti alias Susi korlap massa ormas yang mengepung Asrama Mahasiswa Papua di Jalan Kalasan, Tambaksari Surabaya pada Jumat (16/8) lalu, terbukti membuat konten tulisan dalam media sosial yang cenderung provokatif.

Susi terbukti membuat empat konten provokatif dan satu bukti video wawancara dengan media televisi yang cenderung bermuatan ujaran kebencian.

Menanggapi hal tersebut, kuasa hukum Tri Susanti, Sahid berharap, penyidik tetap objektif dalam memahami makna dibalik kalimat postingan yang

dibuat kliennya melalui WhatsApps (WA).”Itu ajakan pakai bahasa biasa aja,” katanya di Ruang Tunggu Gedung Siber Ditreskrimsus Mapolda Jatim, Senin (2/9).

Terkait postingan WA Susi yang menyebut adanya beberapa senjata tajam di dalam Asrama Mahasiswa Papua. Sahid menuturkan, kliennya tidak mengada-ada mengenai keberadaan senjata tajam. Pasalnya, hasil penggeledahan pihak Polrestabes Surabaya, ditemukan bukti senjata tajam.

“Soal senjata itu memang faktanya juga ada saat dievakuasi ditemukan ada bom molotov, ada anak panah juga,” tegasnya.

Susi sendiri sebelum pemer-

Duta/Ara

KEPUNG: Tersangka kasus hoaks yang memicu pengepungan Asrama Mahasiswa Papua Surabaya, Tri Susanti (tengah) sebelum menjalani pemeriksaan di Mapolda Jatim di Surabaya, Senin (2/9). iksaan menyatakan tidak pernah melakukan tindakan rasis dan mendiskriminasikan ras manapun. “Kurang tahu pasal apa tentang apa, saya kurang tahu. Saya tidak melakukan diskriminasi ras,” katanya.

Sementara terkait penahanan, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, penahanan bisa dilakukan penyidik jika tersangka dikhawatirkan menghilangkan barang bukti atau melarikan diri

Jaksa Belum Panggil Nur Cholifah, Tersangka Kredit Fiktif SURABAYA - Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya sampai saat ini belum memanggil Nur Cholifah sebagai tersangka untuk oemabggilan ketiga. Hal ini dikarena Kejaksaan masih fokus dalam pemeriksaan ketiga tersangka yang sudah lebih ditahan.

Ketiga tersangka yang sudah ditahan antara lain Nanang Lukman Hakim selaku mantan Associate Account Officer (AAO) pada PT BRI (Persero) di Surabaya dan tersangka Lanny Kusumawati dan Agus Siswanto selaku debitur atau pihak ketiga. “Kami fokus ketiganya dulu untuk kami mintai keterangan serta penelusuran aset,” ucap Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Surabaya Heru Kamarullah, Senin (2/9).

Heru berjanji secepatnya akan memanggil Nur Cholifah untuk ketiga kalinya.

“Pasti kami panggil untuk tersangka ini,” ungkapnya.

Heru menjelaskan jika kejaksaan sudah berupaya untuk mendatangi rumah pelaku untuk menyerahkan surat pemanggilan. Namun hingga saat ini pelaku tidak hadir dalam pemeriksaan.

“Kami periksa ketiganya dulu sementara lantaran dugaan kuat ada alat bukti baru untuk penyidikan kasus kredit fiktif ini,” bebernya.

Dengan pemeriksaan ketiga tersangka Kejari Surabaya akan menyita barang dan uang yang diduga kuat hasil kejahatan kredit fiktif. “Dalam waktu dekat ini akan kami sita itu (barang dan uang),” kata Heru.

Kasus ini berawal pada tahun 2018, BRI di Surabaya terdapat proses pemberian Kredit Modal Kerja (KMK) Ritel Max Co kepada sembilan debitur. Pemberian kredit

Duta/Henoch Kurniawan

KREDIT FIKTIF: Kasi Pidsus Kejari Surabaya, Heru Kamarullah saat menjelaskan kelanjutan kasus kredit fiktif di BRI. ini diberikan Nanang yang saat itu menjadi AAO. Saat proses pemenuhan persyaratan kredit, Nanang bersekongkol dengan Lanny untuk membuat kredit fiktif.

Dengan modus itu indentitas debitur di palsu, legalitas usaha Surat Izin Usaha Penerbitan Pers (SIUPP) dan Tanda Daftar

Perusahaan (TDP) debitur diduga juga palsu. Kemudian adanya dugaan mark up (penggelembungan) agunan dan penggunaan kredit tidak sesuai dengan tujuan kredit.

Dalam menjalankan aksi itu Nanang tidak melaksanakan tugasnya sebagai AAO,

‘Patuh Semeru’ di Tol Sumo, Tindak 61 Pelanggar

KPK

Duta/Net

KPK: Miryam S Haryani, eks anggota DPR tersangka korupsi e-KTP saat menjalani pemeriksaan di gedung KPK.

Panggil Miryam sebagai Saksi Pailus Tannos JAKARTA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil eks anggota DPR Miryam S Haryani terkait kasus dugaan korupsi e-KTP. Miryam yang juga berstatus tersangka ini akan dimintai keterangan sebagai saksi tersangka Paulus Tannos.

“Dipanggil sebagai saksi untuk tersangka PLS (Paulus Tannos),” kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Senin (2/9).

Selain dugaan korupsi, sebelumnya Miryam dijerat tersangka karena diduga memberi keterangan palsu terkait kasus proyek e-KTP pada April 2017. Dia telah divonis 5 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan kurungan karena dinyatakan terbukti bersalah memberikan keterangan palsu di persidangan.

Adapun Tannos merupakan satu dari empat tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi e-KTP. Selain Tannos dan Miryam, ada dua tersangka lain yakni Direktur Utama Perum Percetakan Negara RI dan Ketua Konsorsium PNRI Isnu Edhi Wijaya, serta Ketua Tim Teknis Teknologi Informasi Penerapan e-KTP Husni Fahmi.

KPK menyebut Tannos berperan sebagai Direktur Utama PT Sandipala Arthaputra, salah satu perusahaan yang tergabung dalam Konsorsium PNRI, yang mengerjakan proyek e-KTP. Dalam Akta Perjanjian Konsorsium disebutkan bahwa perusahaan itu bertanggung jawab atas pekerjaan pembuatan, personalisasi, dan distribusi blangko e-KTP. l net

“Kalau penyidik punya kekhawatiran tersangka melarikan diri atau menghilangkan barang bukti, bisa saja penahanan dilakukan,” katanya.

Meski begitu, Barung menegaskan semua keputusan penahanan menjadi kewenangan penuh penyidik. Ia tidak mau berspekulasi lebih jauh terkait potensi penahanan Mak Susi.

“Itu (penahanan) tergantung penyidik,” kata Barung.

Sebelumnya polisi telah menetapkan Susi sebagai tersangka dan dijerat Pasal 45A ayat (2) juncto Pasal 28 ayat (2) UU 19/2016 tentang perubahan atas UU No. 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan/atau Pasal 4 UU No. 40/2008 tentang Penghapusan Rasis dan Etnis dan/atau Pasal 160 KUHP dan/atau Pasal 14 ayat (1) dan/atau ayat (2) dan/atau Pasal 15 KUHP. l tom

SURABAYA - Satuan Patroli Jalan Raya (Sat PJR) Jatim III Ditlantas Polda Jatim menggelar operasi ambang batas kecepatan di Tol Mojokerto-Suroboyo (Sumo), Senin (2/9). Operasi tersebut menjadi satu di antara rangkaian Operasi Patuh Semeru 2019 yang telah dimulai sejak Kamis (27/8) lalu.

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Bambang Wibowo menuturkan, pihaknya berhasil menilang 61 pengemudi yang melanggar ambang batas kecepatan.

“Kami tadi menindak 61 mobil,” katanya, Senin (2/9).

Puluhan pelanggar itu terbukti melaju tidak sesuai batas ambang kecepatan yang ditentukan, yakni batas bawah 60 kilometer dan batas kecepatan 100 kilometer.

“Kami Speed Gun dengan targetnya (pelanggaran) kecepatan saja,” jelasnya.

Bambang menuturkan, ada 30 personel PJR Ditlantas Polda Jatim yang ditugaskan dalam operasi tersebut. Para petugas akan mendeteksi pelanggaran kecepatan para pengendara menggunakan speed gun yang terkoneksi dengan gadget.

Ada pula petugas yang berjaga di pintu tol untuk memantau kembali kendaraan yang melanggar, untuk kemudian diteruskan ke petugas bagian penindakan. “Dari pantauan tim speed gun yang di lokasi tol, kemudian diteruskan ke petugas yang berjaga di gerbang tol,” jelasnya

Duta/Net

OPERASI: Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim saat menggelar operasi di Tol Surabaya Mojokerto. Dari oprasi kali ini 61 pelanggar ditindak.

Bagi pengemudi yang terbukti melanggar, setelah diberhentikan oleh petugas akan dikenai sanksi tilang. Dari sankai tilang itu, para pelanggar akan diberikan dua jenis pilihan, yakni membayar sanksi tilang secara langsung. Atau, membayar sanksi tilang melalui persidangan.

“Itu kan pilihan ya, kalau mereka mau ikut sidang boleh. Tapi kalau bayar ditempat, kami sediakan pihak bank BRI,” tuturnya. “Kalau

bayar langsung pakai slip warna biru, kalau sidang pakai slip merah,” tambahnya.

Bambang berharap, adanya operasi ini para pengguna akan memiliki kedisiplinan dalam berkendara di jalan bebas hambatan. “Dalam operasi ini untuk mencengah angka kecelakaan, dan memberikan pemahaman manfaaat patuh dalam berlalu lintas, untuk mencegah terjadinya kecelakaan,” pungkasnya. l tom

yang seharusnya melakukan pengecekan atas syarat akad kredit. Namun setelah kredit cair, baik Nanang maupun Lanny serta pihak-pihak lain turut menikmati pencairan kredit fiktif tersebut. Hal ini membuat negara mengalami kerugian mencapai Rp 10 miliar. l eno

Jual Beli Jabatan, Panggil 4 Saksi

JAKARTA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan empat orang saksi dalam kasus dugaan jual-beli jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus, Senin (2/9).

“Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka MTZ (Bupati Kudus, Muhammad Tamzil),” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah.

Empat orang yang diperiksa adalah Direktur Radar Kudus Baehaqi dan Direktur RSUD dr. Loekmonohadi Kudus dr Abdul Azis Achyar, M Kes. Kemudian Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kudus serta Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kudus Kasmudi.

Sebelumnya, Tamzil beserta staf khusus Bupati Kudus Agus Soeranto dan Plt Sekretaris Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Kudus Akhmad Sofyan telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan jual-beli jabatan.

Dalam kasus ini, Tamzil diduga meminta meminta staf khususnya, Agus Soeranto, mencarikan uang sebesar Rp 250 juta untuk menutupi utang pribadinya. Soeranto pada akhirnya memutuskan meminta uang ke Plt Sekretaris Dinas DPPKAD Kabupaten Kudus Akhmad Sofyan yang berpesan pada Soeranto untuk memudahkan karirnya. l net

Pembobol Kartu Kredit WNA USA Diadili SURABAYA - Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya akhirnya menyidangkan perkara dugaan penggandaan data kartu kredit milik Warga Negara Asing (WNA) United State Amerika (USA) yang melibatkan Anggi Affiansyah sebagai terdakwa, Senin (2/9).

Sidang digelar dengan agenda pembacaan berkas dakwaan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nanik Prihandini dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya.

Pada dakwaan dijelaskan, bahwa terdakwa Anggi pada hari Kamis tanggal 9 Mei 2019 sekitar pukul 20.30 WIB dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum dengan cara apa pun memindahkan atau mentransfer Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik kepda Sistem Elektronik orang lain yang tidak berhak.

“Terdakwa ditangkap karena telah melakukan tindak pidana illegal akses dengan cara mengambil data kartu kredit milik orang lain dari luar negeri (AS),” ujar jaksa membacakan berkas dakwaannya.

Tindakan ilegal ini dilakukan terdakwa dalam kurun waktu 2012 sampai dengan 2016, kemudian berhenti selama 3 tahun dan mencoba memulai kembali pada bulan April 2019.

Dijelaskan pula, terdakwa mendapatkan data CC dari web (blog/facebook) dan membeli dari teman. Setelah itu terdakwa Generate (mengambil turunan nomor kartu kredit dengan menggunakan tools yang ada di internet) melalui web. Setelah mendapatkan CC (data kartu kredit), CC (data kartu kredit) tersebut terdakwa gunakan untuk berbelanja barang.

Cara terdakwa dalam melakukan pem-

belian kartu kredit dengan cara transfer menggunakan rekening BCA dengan No. Rek 5120323140 an. Anggi Affianyah, sedangkan kartu kredit yang digunakan untuk belanja adalah kartu kredit random yang kemudian oleh terdakwa dilakukan generate. Terdakwa melakukan pembelian barang tersebut dengan melakukan koneksi dengan internet.

Terdakwa ditangkap saat berada di jalan Jemur Sari depan Mini Market Indomaret Jemursari Kota Surabaya, selanjutnya petugas melakukan penggeledahan di jalan Menanggal Indah 8 No. 11 RT 2 RW 7 Kelurahan Dukuh Menanggal, Kecamatan Gayungan, Kota Surabaya dan ditemukan barang bukti berupa, 1 buah HP Samsung Galaxy Note 9 warna hitam dengan Imei 359443091656479 dan 359443091656477 nomor simcard

08122408966, 1 unit laptop merek Dell Inspiron N4010 warna hitam.

Bahwa penjualan hasil Carding, terdakwa menggunakan media online (Bukalapak dengan akun Pak Toyib), dan terdakwa mendapat hasil sejak kurun waktu 2015 sampai dengan 2016 yang jika barang tersebut dirupiahkan sebesar Rp.50 juta dan hasil penjualan barang tersebut terdakwa kumpulkan untuk menikah.

“Atas perbuatannya, terdakwa didakwa melanggar Pasal 32 ayat (2) Jo. Pasal 48 ayat (2) UU No. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Terpisah, saat dikonfirmasi, juru bicara PN Surabaya Martin Ginting membenarkan pihaknya tengah memeriksa perkara tersebut. “Perkara teregister bernomor 2322/ Pid.Sus/2019/ PN SBY,” ujarnya. l eno

05

Kriminal

Polsek Wiyung

Pengedar Sabu Asal Nganjuk Keok SURABAYA – Anggota Reskrim Polsek Wiyung Surabaya membekuk seorang pria bernama Aan Wijayanto (31) saat melakukan transaksi di Jalan Wiyung Gg 5 Surabaya. Penangkapan pemuda yang tinggal di Jalan Rejoagung, Desa Banjarsari, Kecamatan Nggrogot, Nganjuk itu, berdasarkan pengembangan dari pelaku lain yang ditangkap terlebih dahulu.

“Kemudian anggota menanggapi informasi tersebut dengan cara mendatangi rumah kos pelaku di Jalan Wiyung Gg 5/57-A Surabaya. Saat dilakukan pengintaian dan penyelidikan baru dilakukan penangkapan,” sebut Kanit Reskrim Polsek Wiyung, Ipda Wahyu Ngabekti, Senin (9/2).

Dari penangkapan itu polisi melakukan penggeledahan hingga di temukan barang bukti berupa 1 poket plastik klip isi sabu kristal berat 0,35 gram, 1 poket plastik klip isi sabu kristal berat 0.47 gram, 1 pipet isi sabu sisa pakai berat 2,82 gram, 6 korek api gas, 1 skrop, 6 sedotan, 1 tas kecil coklat, puluhan plastik klip kosong tempat sabu, Hp dan uang tunai Rp 1 juta,” imbuhnya.

Masih kata Ipda Wahyu Ngabekti, ke depan pihaknya masih akan melakukan pengembangan terkait kemungkinan adanya jaringan narkoba lain.

“Setelah diintrogasi tersangka mengakui barang tersebut didapat dari seseorang, masih kami rahasiakan guna kepentingan penyelidikan. Kami masih lakukan lidik dan kembangkan ke jaringan lain yang lebih besar,” paparnya.

Dalam perkara ini, polisi menjerat tersangka dengan Pasal 114 ayat (1) dan atau Pasal 112 ayat (1) UU No. 35/2009 tentang Narkotika. l tom

DUTA MASYARAKAT selasa, 3 september 2019

Tiga Diringkus, Satu Ditembak Aksi Curanmor Cuma Butuh 10 Detik SURABAYA - Tiga pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) dibekuk anggota Resmob Polrestabes Surabaya. Dari tiga pelaku satu diantaranya ditembak kaki kirinya karena saat ditangkap berusaha melawan petugas Ketiga pelaku curanmor tersebut adalah Urip Cahyono (25), asal Surabaya, Arifin alias Gepeng (22), asal Surabaya dan Arifin alias Ipin (22), asal Bamgkalan Madura. Kepada petugas, ketiganya mengaku melakukan dua kali pencurian sepeda motor.

Dalam setiap beraksi, pelaku Urip Cahyono, bersama-sama dengan tersángka Arifin alias Gepeng hunting (berkeliling) guna mencari sasaran dengan membawa alat yang telah disediakan. Alat tersebut berupa kunci model T, untuk merusak kunci kontak motor korbannya. Setelah ada sasaran, ke-

Duta/Tom Suwandi

CURANMOR: Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Bima Sakti saat melakukan gelar ungkap kasus curanmor. mudian tersangká merusak kunci kontak dan kunci setir.

Yang mencengangkan, aksi dilakukan tidak lebih dari 10 detikuntuk merusak dan membawa kabur hasil curiannya. BIasanya Urip yang merusak kunci semetara Gepeng yang mengambil motornya.

“Pelaku merusak kunci motor tak lebih dari 10 detik. Usai kunci motor rusak, motor langsung bisa

dibawa lari,” jelas Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Bima Sakti, Senin (2/9).

Usai kunci rusak, pelaku memberi kode ke rekannya agar mengambil motor sasaran tadi. Tak hanya itu, pelaku yang mengaku baru mencuri dua kali ini, juga menjual hasil curiannya ke warga Madura yang hidupnya di pedalaman. “Barang curian ini dijual dengan utuh untuk

warga Madura, bukan dijual secara pretelan atau eceran,” lanjutnya.

Motor curian itu, selanjutnya dibawa oleh tersangka Arifin alias Ipin menuju ke Madura untuk dijual kepada AR, belum tertangkap (DPO). “AR alias Unyil yang dinyatakan DPO, adalah penadah sepeda motor yang dicuri oleh kelompok ini,” kata Bima Sakti.

Satu unit motor curian itu, lanjut Bima, oleh Ipin dijual ke Madura dengan harga bervariasi antar Rp 1 juta hingga Rp 3,5 juta. Jika motor curian itu laku dijual, pelaku Ipin mendapat keuntungan sebesar Rp 200 ribu. Dalam beraksi, Urip Cahyono sebagai eksekutor dan Arifin alias Gepeng berperan membawa motor curian dari lokasi kejadian.

Melihat kelihaian pelaku dan sistem kerja saat mencuri, petugas mencurigai jika pelaku ini merupakan spesialis pencurian motor. Bahkan, para pelaku ini juga berbagi kunci T untuk merusak kunci motor. “Kalau dari pengakuan pelaku baru dua kali. Tapi kayaknya gak mungkin, karena mereka sudah lihai mencuri motor,” tandas Bima.

Mereka diamankan Unit Jatantas Polrestabes, 27 Agustus 2019, lalu setelah salah satu korban mereka melapor ke Polsek Bubutan, Surabaya.

Barang bukti yang diamankan, 1 unit Honda Beat nopol L 4047 PF yang nomor aslinya adalah L 3588 TT, 1 plat nomor L 4003 IQ, 1 plat nomor L 3588 TT, STNK, dan 1 kunci palsu berbentuk T, kunci pas, sok dan 1 kunci tajam baja.

Sementara, Wakasat Reskrim AKP Ardian Satrio Utomo menambahkan, jika anggotanya akan menindak tegas terhadap pelaku kejahatan jalanan yang berani beraksi di Surabaya. Lebih-lebih jika melakukan perlawanan ketika akan ditangkap dan membahayakan nyawa petugas maupun masyarakat yang menjadi korban.

“Tidak ada ruang untuk pelaku kejahatan jalanan di kota Surabaya, akan kita tindak tegas dan terukur,” tambah Ardian Satrio Utomo.

T i g a p e l a k u ny a k i n i t e l a h mendekam dalam penjara, mereka akan dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 7 tahun penjara. l tom

BNKK Surabaya

Pasutri Kompak Edarkan Narkoba SURABAYA - Sepasang suami istri dan seorang cleaning service Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur ini kompak mengedarkan sabu. Aktivitas ketiganya sudah dilakukan sejak setahun belakangan dan baru terbongkar Selasa (27/8) lalu.

Ketiga tersangka itu adalah Dimas (19) warga Surabaya, Desi (20) warga Blitar, dan Rizal (19) warga Tuban. Ketiganya ditangkap di rumah kos jalan Asempayung Surabaya saat mengantarkan pesanan paket sabu seberat 7,8 gram.

Kepala BNNK Surabaya, AKBP Kartono menyebut, penangkapan ketiganya dilakukan ketika pihaknya mendapat informasi awal jika mereka kerap melayani pembelian sabu dalam jumlah gram yang cukup besar. Berbekal informasi itu, petugas kemudian melakukan undercover buy untuk menjebak para pelaku.

“Petugas kami melakukan penyamaran untuk memancing pelaku ini agar masuk dalam perangkap. Kami lakukan pemesanan yang harus dikirim ke sebuah rumah kos. Saat mengantar barang itu, petugas yang sudah siaga.langsung melakukan penangkapan dan penggeledahan,” beber Kartono, Senin (2/9).

Saat digeledah, petugas menemukan lima belas poket sabu dengan berat total hampir 7,8 gram.

Beberapa pipet kaca, plastik klip dan rmpat poket sabu dengan berat total 7,38 gram yang belum dipecah menjadi paket hemat siap edar.

Ketiganya mengaku dan tak dapat mengelak, saat petugas menemukan barang bukti tersebut.

Bahkan, ketiganya mengaku memiliki kamar kos di jalan Medokan Surabaya sebagai safe house mereka. Barang haram tersebut juga diakui merupakan kiriman dari dalam lapas Madiun.

Sistem transaksinya melalui telepon dengan pengiriman secara ranjau.

“Pelaku DM ini yang pesan, lalu DS ini yang melakukan pembayaran, dan RZ ini yang mengambil barang ranjauan,” tambahnya.

Sementara itu, Desi mengatakan jika dirinya terpaksa mengikuti perintah suami sirinya,Dimas. Ia yang tahu Dimas sebagai pengedar kini turut serta dalam pengelolaan bisnis haram tersebut. l tom

PERUMAHAN

Duta/Lutfi

BONGKAR: Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho saat melakukan gelar ungkap kasus narkoba yang berhasil ditangkap Satreskoba Polres dan Jajaran Polsek se-Sidoarjo, Senin (2/9).

Dua Pekan Tangkap 93 Tersangka Narkoba SIDOARJO - Satreskoba Polresta Sidoarjo dan jajaran Polsek se-Sidoarjo, selama dua pekan yakni 15 Juli hingga 26 Agustus, berhasil mengungkap 70 kasus penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan (narkoba) yang dilakukan oleh 93 tersangka.

Dari 93 tersangka, satu pelakunya seorang wanita. Dari 93 tersangka tersebut, Polresta menyita sabu-sabu seberat 220,46 gram, 2 butir ineks, ganja seberat 12.763.38 gram dan 7.990 gram sabu serta sebuah senjata api

PERUMAHAN

PERUMAHAN

rakitan lengkap dengan amunisinya.

“Ungkap ini dilakukan selama kurun waktu sekitar sebulan. Dari puluhan tersangka, ada dua jaringan yang berhasil dibekuk. Yakni jaringan narkoba Gedangan dan Krian,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho, Senin (2/9).

Dia menegaskan, pengungkapan terbesar yang berhasil dilakukan dalam 2 jaringan, satu jaringan Johan Arifin alias Paimin yang mengedarkan ganja. Jaringan biasa pemasok

PENDIDIKAN

ganja di lapas daerah Madura.

“Dari jaringan Gedangan ini, anggota juga berhasil menyita senjata api rakitan dari tersangka Paimin di kawasan Pacet Mojokerto.

Senpi rakitan ini dimiliki oleh tersangka diakui untuk berjaga-jaga diri dan tetap akan dikenakan pasal yang menjerat,” ungkapya.

Jaringan lainnya, tambah Zain, yakni peredaran sabu-sabu jaringan Roni. Jaringan sabu-sabu Roni ini tidak diedarkan di Sidoarjo saja. Melainkan peredarannya

sampai luar kota. “Jaringan Krian masih terus dikembangkan,” tegasnya.

Masih kata Zain, dalam soal perang narkoba, tidak hanya mengungkap kasus saja. Melainkan juga kerjasama dengan Dinas Pendidikan, komunitas dan lainnya dalam sosialisasi tentang bahanya narkoba. “Memerangi narkoba akan terus kami lakukan,” pungkasnya.

Pelaku terancam KUHP pidana Pasal 112 ayat (1) dan Pasal 114 ayat (1) UU No. 35/2009 tentang Narkotika. l loe

AHLI GIGI

JASA

Dibutuhkan Tenaga Baby Sitter / Art

MOBIL

CV LESTARI Disalurkan Didalam / Luar Pulau HUB : 081332016289 PARABOLA

PROMO SUZUKI MURAH

-

KARIMUN ERTIGA IGNIS BALENO CARRY PICK UP

DP 9 JT DP 15 JT DP 15 JT DP 18 JT DP 10 JT

proses cepat gak ribet, dibantu proses sampai ACC

INFO PROMO WILDAN 0822 3135 6363

Bingung Kehilangan STNK & BPKB ?

Hub: 0813 3139 0669 ( Endah ) 0813 5772 0200( Verda )

KEPERLUAN TOKO BAJU

TANAH

DIJUAL 2 SAWAH PRODUKTIF

Luas 16.960 M2, 5.930 M2 Sertifikat semuanya, SHM, Lokasi Desa Watualang Dukuh Bogoharjo Kabupaten Ngawi.

Ditawarkan 125Rb/M2. Nego

HUBUNGI : 08123599331 (Rini)

Bingung Kehilangan STNK & BPKB ?

Hub: 0813 3139 0669( Endah ) 0813 5772 0200( Verda ) Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Ahmad Faiz

06 EDUKASI

Senin,20 JUNI 2012 DUTA MASYARAKAT selasa, 3 september 2019

PGT-A, Teknologi Baru Bayi Tabung

Aksi Sosial

Seleksi Embrio untuk Menghasilkan Bayi Berkualitas DUTA/istimewa

Mahasiswa Unitomo saat menyerahkan logistik ke pusat TNI AL di Tanjung Perak Surabaya.

Unitomo Galang Logistik untuk Papua SURABAYA | duta.co–Sivitas akademika Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya, melakukan aksi sosial untuk meringankan beban masyarakat di Papua dan Papua Barat.

Bekerjasama dengan Komando Armada II TNI-AL, sivitas akademika menggalang aksi solidaritas pengumpulan bantuan logistik bahan makanan berupa mie instan, beras, kopi, gula, minyak goreng dan biskuit.

Didampingi Wakil Rektor 3 Dr. Ir. Suyanto, MM, sejumlah wakil mahasiswa baru Unitomo tahun akademik 2019/2020 yang berasal dari beberapa daerah di Indonesia mengantar langsung bantuan yang terkumpul ke Markas Komando Armada II TNI-AL Ujung, Perak Surabaya.

Bantuan diterima Kadispotmarkoarmada II Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara, S.E. di depan KRI dr. Soeharso-990, kapal dan rumah sakit apung milik TNI-AL yang bertolak ke Papua mengangkut bantuan tersebut Sabtu (31/8).

Dalam pengantarnya, Suyanto menegaskan komitmen seluruh sivitas akademika untuk terus menjaga kebhinekaan di kampus Unitomo.

Suyanto menegaskan pihaknya ingin mahasiswa Papua dan Papua Barat yang sedang dan akan kuliah di Unitomo tetap merasa nyaman dan aman untuk berkuliah di Unitomo.

“Karenanya kami mengajak para mahasiswa baru dari lintas daerah dan suku untuk mengantar bantuan ini, sebagai pesan bahwa kami semua tetap terbuka dan siap menyambut saudara-saudara dari Papua dan Papua Barat untuk belajar di Unitomo,” ujar Suyanto. l ril/end

SURABAYA-Program bayi tabung semakin canggih. Kini ada teknologi baru bernama PGT-A yang bisa menyeleksi embrio yang bagus dengan jumlah kromosom yang diperlukan sebelum ditanam dalam rahim.

Teknologi Pre Implantation Genetic Testing for Aneuploidy itu diperkenalkan Morula IVF Surabaya, di Surabaya National Hospital, Minggu (1/9).

Salah satu dokter di Morula In Vitro Fertilization (IVF) Surabaya, dr. Amang Surya, SpOG mengatakan teknologi ini sudah banyak dikembangkan di beberapa negara di dunia. Di Indonesia baru pertama kali memperkenalkan ini karena semakin banyaknya orang Indonesia yang melakukan tes ini di luar negeri.

“Daripada di luar negeri, lebih baik di sini. Biayanya akan jauh lebih murah,” ujar dr Amang.

PGT-A ini merupakan tindakan pemeriksaan kromosom pada embrio dengan teknologi Next Generation Sequencing (NGS) yang dilakukan sebelum transfer embrio atau penanaman kembali embrio ke dalam rahim.

Ini terbukti memberikan dampak

positif bagi kesuksesan program IVF atau bayi tabung.

Tes ini dilakukan agar bisa menghasilkan bayi yang berkualitas. Walau tidak 100 persen menjamin kualitas embrio, namun tim dokter di Morula IVF memastikan akurasi bisa mencapai 95 persen.

Namun, ditegaskan dr Amang, memang untuk menghasilkan bayi yang berkualitas juga ditentukan oleh proses kehamilan selama sembilan bulan. Di sinilah peran si ibu agar terus menjadi kualitas janin yang ada di rahimnya setelah dilakukan penanaman embrio.

“Kalau selama hamil tidak dijaga juga belum tentu menghasilkan bayi berkualitas. Tapi setidaknya, dari awal embrio itu sudah berkualitas tinggal menjaganya supaya bisa terus berkualitas. Karena 60 persen tumbuh kembang janin itu ditentukan dari saat dalam kandungan,” jelas dr Amang.

Tidak Bisa Menentukan Jenis Kelamin Salah satu dari tim dokter Morula IVF lainnya, yakni dr. Benedictus Arifin, SpOG (K) FICS menegaskan teknologi PGT-A ini sebenarnya untuk membantu program pemerintah mencetak generasi masa depan yang sehat dan cerdas.

DUTA/endang

BAYI TABUNG : Tim dokter Morula IVF Surabaya saat memperkenalkan teknologi baru PGT-A. Generasi sehat dan cerdas itu tidak lahir secara instan, melainkan harus dibentuk ketika masih dalam kandungan. “Kita mencoba memilih yang terbaik dari embrio yang ada dari pasangan suami istri yang sah,” tandas dr Benedictus.

Karenanya, diakui dr Benedictus, pihaknya tidak bisa menentukan nantinya embrio itu ketika lahir bisa memiliki keahlian apa. Atau tidak bisa menentukan bayi itu kelak akan memiliki kondisi fisik seperti apa.

“Karena semua tergantung dari induknya, dalam hal ini ayah dan ibunya. Kalau di luar negeri bisa, karena beli sperma dilegalkan. Sehingga kalau ingin punya anak seperti apa bisa diwujudkan. Tapi di sini, semua masih terbentuk aturan, dan kami sendiri masih meminta bukti surat nikah untuk melakukan proses bayi tabung,” tutur dr Benedictus.

Tidak hanya itu, untuk menentukan jenis kelaminpun, tim dokter tidak bisa melakukannya. Karena

aturan di Indonesia, dokter tidak boleh menuruti kemauan orang tua untuk memilihkan jenis kelamin.

“Kita hanya mencari yang terbaik dari embrio itu. Kalau yang terbaik, jenis kelamin tertentu ya harus diterima.

Tidak boleh memilih,” tukasnya.

Dan ditegaskan dr Benedictus, pasien meminta bayi kembarpun, tim dokter kini sudah tidak memperbolehkan. Alasannya, karena kehamilan kembar juga mengandung banyak risiko bagi pasien. “Yang pasti tim dokter akan berusaha menanamkan embrio tunggal di rahim pasien. Bukan double atau triple. Satu embrio yang ditanam itu kemungkinan besar juga bisa membelah. Kalau membelah bisa mengalami kehamilan double.

Tapi bukan karena kami yang menanamkan embrio double,” ungkap dr Benedictus.

Langkah itu yang saati ini coba dilakukan tim dokter pada pasien.

Edukasi terus dilakukan agar tidak meminta bayi kembar saat mengikuti program bayi tabung. “Kalau di Australia memang dibiayai pemerintah untuk program bayi tabung sehingga satu janin tidak masalah. Tapi kalau di Indonesia,karena pasien membayar sendiri, maka mintanya ada bonus, beli satu dapat dua,” tandas dr Benedictus. l end

Manfaatkan Sampah untuk Listrik

duta/ist

INOVASI : Proses sampah bisa menghasilkan listrik yang dilakukan dosen Unair.

SURABAYA–Sampah merupakan salah satu masalah terbesar di dunia, terutama di Indonesia. Kebiasaan masyarakat yang buruk dengan membuang sampah sembarangan dengan pengelolaan yang tidak benar membuat lingkungan menjadi kotor.

Seperti di daerah Jember sebagai salah satu lokasi KKN (Kuliah Kerja Nyata).

Banyak orang-orang desa membuang sampah di sungai yang akhirnya bermuara di laut dan mengotori laut.

Hal itulah yang melatar belakangi Herri Trilaksana, S.Si., M.Si., Ph.D, dosen Fisika Universitas Airlangga bersama dengan tim mahasiswanya (Andri Wahyudianto, Tabitha Pamela Chrisolite, dan Rifki Ferdiansyah) membuat inovasi untuk menghasilkan listrik dari sampah.

Sampah yang dipilih yakni yang dapat diolah untuk menghasilkan gas sintetik.

Gas sintetik adalah gas ikatan kimia rantai sederhana seperti karbon monoksida dan gas hidrogen yang mudah dibakar melalui mesin combustion.

“Harapannya, gas buang yang dihasil-

kan dari proses pembakaran gas sintetik ini bersih sehingga tidak mencemari lingkungan. Gas buang itu sisa pembakaran, kalau tidak bersih, maka akan merusak lingkungan,” ujar dosen Departemen Fisika yang September tahun lalu baru saja menyelesaikan studi PhD-nya dari Flinder University, South Australia.

Riset ini memiliki dua tahap. Yakni, pertama pada skala laboratorium dan kedua pada skala aplikatif. Pada tahap skala laboratorium, digunakan bahanbahan organik yang padat sebagai penghasil gas. Sampah organik dipilih sebagai bahan bakar karena tidak memiliki banyak bahan samping yang berbahaya.

Pada tahap itu, Pak Herri menuturkan bahwa kesulitan yang dihadapi adalah saat proses gasifikasi . Yakni, proses perubahan bahan bakar padat menjadi gas.

Proses itu tidak mudah untuk mendapatkan hasil gas yang bersih.

“Jadi, permasalahannya adalah bagaimana membuat sistem itu dapat mengahasilkan gas sintetik yang terpisah dari pengotornya. Artinya, proses purifikasi yang dilakukan harus baik,”

tambahnya.

Selain itu, tahap skala laboratorium tersebut sistem pembersihannya masih menggunakan filtrasi. Termasuk purifikasinya (pembersihannya) masih menggunakan sistem yang sangat sederhana. Dan, kelemahan skala laboratorium itu adalah tempertur pembakarannya tidak bisa tinggi. Di samping bahan bakar sampah yang digunakan tidak bisa diumpankan secara kontinyu atau terus menerus.

“Kalau temperaturnya nggak bisa tinggi. Gas yang dihasilkannya sedikit dan pengotornya masih ada,” katanya.

Dosen yang memiliki konsen terhadap energi tersebut menambahkan bahwa pada tahap kedua, fokusnya adalah mengembangkan reaktornya (alat sebagai proses terjadinya reaksi berlangsung). Yakni, dengan memodifikasi suhu reaktornya sebesar 700°C. Sebab, gas yang dihasilkan bisa bersih dan sisanya menjadi abu bukan lagi arang. Sementara itu, pada tahap aplikasi tersebut, sampah yang menjadi bahan tidak terbatas. l ril/end

Perencanaan Program Kesehatan Desa Berbasis Bukti

Oleh Agus Aan Adriansyah, S.KM., M.Kes. Dosen S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat DESA memiliki hak dan kewajiban sekaligus wewenang untuk pengembangan dan pembangunan masyarakat desa. Hal ini tertuang pada Undang-Undang No 6 Tahun 2014 tentang Desa ditetapkan. Dengan ini, desa memiliki otonomi untuk dapat

merencanakan dan mengatur tatanan desa yang salah satunya meningkatkan kesehatan pada masyarakat.

Dalam peningkatan kesehatan, pemerintah desa mendapatkan alokasi dana yang didapatkan bersumber dari APBN, dimana diatur pada Peraturan Pemerintah No 60 Tahun 2014.

Pemerintah desa dapat melaksanakan tuntutan salah satunya untuk meningkatkan kesehatan pada masyarakat sesuai ketentuan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah dan Transmigrasi RI Nomor 18 Tahun 2017 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa.

Peningkatan kesehatan selalu diupayakan dengan baik untuk mencapai target yang ditetapkan. Dilihat dalam Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM), terjadi peningkatan IPKM Provinsi Jawa Timur, yaitu 0,5411 pada tahun

Kehilangan STNK dan BPKB

2013 menjadi 0,6302 pada tahun 2018 (Tjandrarini et al., 2019).

Hal ini menunjukkan adanya kondisi yang lebih baik secara umum dari nilai IPKM provinsi Jawa Timur pada tahun 2018 jika dibandingkan tahun 2013. Dapat terlihat dari sini, bahwa masalah kesehatan sangat memerlukan perhatian utama dalam melakukan intervensi. Sehingga, otonomi desa menuntut dan mengatur tatanan desa yang harus disertai perubahan dalam elemen penggerak desa terutama pada sumber daya manusia.

Masalah kesehatan yang dihadapi saat ini lebih ditekankan pada kesehatan gizi pada ibu maupun anak, masalah kesehatan ibu dan anak, penyakit tidak menular dan juga partisipasi desa serta partisipasi masyarakat setempat yang lebih diharapkan.

Sebagai contoh, Posyandu adalah salah satu Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat

(UKBM). Dengan memberdayakan masyarakat, dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan secara dasar (Kemenkes RI, 2012).

Tetapi, masyarakat juga harus menjaga lingkungan karena derajat kesehatan dipengaruhi oleh faktor lingkungan, faktor perilaku, faktor pelayanan kesehatan, dan faktor genetika (H.L. Blum) Perencanaan merupakan dasar untuk melaksanakan program intervensi kepada masyarakat yang disusun sesuai dengan bukti/data yang terdapat pada kondisi desa. Dalam mendukung perencanaan yang terintegrasi untuk program intervensi yang tepat sasaran, harus didukung dengan aplikasi fungsi manajemen dalam pemerintah desa, apabila pengolahan data kegiatan yang belum optimal.

Perencanaan Berbasis Bukti (PBB) merupakan salah satu

pendekatan lintas sektor yang digunakan untuk membantu proses perencanaan dan penganggaran dalam kesehatan. Indikator PBB (PKMK, 2013), yakni memprioritaskan intervensi yang telah terbukti efektif (mengurangi angka kematian dan menurunkan angka infeksi), mengidentifikasi hambatan pada daerah masingmasing, dan membuat strategi pelayanan kesehatan serta memperkirakan biaya dan dampak yang dapat di harapkan dari strategi yang dibuat.

Aplikasi Perencanaan Berbasis Bukti ini menggunakan analisa equity dan analisa scaling up (bukti lokal dan global kondisi kesehatan serta pendekatan pemecahan masalah yang sistematis). Pada dasarnya PBB dapat diaplikasikan pada berbagai bidang, namun yang pertama mulai digunakan pada bidang kesehatan. Bottlenecks (sumbatan) adalah data yang digu-

nakan untuk mengaplikasikan PBB yakni data demand (kualitas pelayanan dan pemakaian berkelanjutan) dan supply (sumber daya manusia, peralatan dan obat-obatan, maupun akses) (UNICEF, 2010).

Dalam musyawarah dusun telah melibatkan masyarakat untuk perencanaan desa, akan tetapi pembuatan perencanaan desa jangka menengah hanya menyesuaikan kebutuhan masyarakat tanpa ada data pendukung dan belum dilakukan pembuatan dokumen planning of action (POA). Hal ini yang mengakibatkan kegiatankegiatan yang dilaksanakan tidak merata pencapaiannya dan cukup sulit untuk dievaluasi. Ini karena indikator pencapaian sebagian besar belum di tuliskan dalam laporan (Firdausi, et al., 2017).

Dengan Perencanaan Berbasis Bukti (PBB) pada tingkat desa, akan didapatkan tatanan pemerintah Desa yang lebih profesional,

bertanggung jawab, lebih terbuka dalam perencanaan desa serta lebih efektif dan efesien sesuai yang ditetapkan oleh UndangUndang No 6 Tahun 2014.

Namun, tata pengelolaan yang semakin banyak, seringkali tidak disesuaikan dengan sumber daya manusia yang kompeten dan penyediaan data yang tidak informatif. Sehingga, implementasi perencanaan basis bukti tidak terkelola dengan optimal, baik tentang kondisi desa yang seharusnya perlu menghidupkan kemampuan SDM yang telatih dan kompetitif melalui pendampingan serta sosialisasi terkait perencanaan berbasis bukti.

Karena itu, perlu adanya perbaikan fasilitas desa seperti pengoperasian komputer untuk penyediaan data/bukti dalam perencanaan berbasis bukti tersebut khususnya dalam aspek yang dituju yakni kesehatan masyarakat. l

Hub: 0813 3139 0669 ( Endah) , 0813 5772 0200 ( Verda )

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

Kehilangan STNK L 2763 LX a/n.

PT. SURYA NUSA AGRO MAKMUR d/a. RAYA ARJUNO 136-D 03.09.2019

Kehilangan STNK L 5624 EE a/n.

AGUS SIANTO d/a. RANGKAH 7/112

Kehilangan STNK L 4049 AG a/n.

HENNY K d/a. NGAGEL JAYA TENGAH 8/14 02.09.2019

Kehilangan STNK L 4945 EL a/n.

PARNO d/a. KLAMPIS SEMALANG 1/28-B 31.08.2019

Kehilangan STNK L 1752 AX a/n.

NURJANTO d/a. KALIBOKOR KENCANA 2/22 30.08.2019

Kehilangan STNK L 9808 VC a/n.

PANTJA RATNA SETIODJOJO d/a. jl ARGOPURO 34.

29.08.2019

Kehilangan STNK L 6296 B a/n. DONNY SUGIYANTO d/a. RUNGKUT MENANGGAL 2/11 28.08.2019

Kehilangan STNK L 2694 QX a/n. M. SALEH M d/a. TENGGUMUNG BARU INDAH 1/14 03.09.2019

Kehilangan STNK L 5006 CL a/n.

DIMAS PRANA D d/a. MANYAR SAMBONGAN 30-E 03.09.2019

Kehilangan STNK L 4746 ZR a/n.

SAUR MARBUN Ir d/a. jl CANDI LONTAR WETAN 44/12.

02.09.2019

Kehilangan STNK W 3649 QF a/n.

SUTARJI d/a. TAMBAK SAWAH RT 03/02 SIDOARJO 31.08.2019

Kehilangan STNK L 2330 DD a/n.

BURHAM d/a. JUWINGAN 1/12

Kehilangan STNK L 6322 F a/n.

DIAH MAR’ATUS S d/a. KEPUTIH TEGAL GG 3/8 29.08.2019

Kehilangan BPKB ASLI MTR HND C1C02 TH.16 L.5423.QH AN.EVA YULIARSIH JL.SIDOTOPO SEKOLAHAN 8/17A SBY NK.MH1JFW11XGK367168 NS.JFW 1E1364421 31.08.2019

Kehilangan STNK L 3044 DR a/n. YUNIA W d/a. KAPAS MADYA 1-G/79-A

Kehilangan BPKB ASLI MBL SZK TH.14 L.1367.BE AN.R.A ADINDA MIRZA JL.NGINDEN INTAN TGH 3 SBY NK.JSAJTEA4VE4100058 NS.J24B1258724 31.08.2019

Kehilangan STNK L 1965 XN a/n.

ANTORO d/a. SIMO GUNUNG KRAMAT TMR 7/9-A 31.08.2019

Kehilangan STNK L 4695 DB a/n. SUNARI d/a. KALIJUDAN 11/15

03.09.2019

03.09.2019

Kehilangan STNK L 5275 DN a/n. SELVIA MEGAWATI d/a. SUTOREJO NO.114 03.09.2019

Kehilangan STNK L 5468 E a/n. KARIYATI d/a. GUNUNG ANYAR TENGAH NO.62 03.09.2019

Kehilangan STNK L 9847 VA a/n.

FAJAR LESTARI ABADI PT d/a. jl RAYA BIBIS NO-2.

03.09.2019

Kehilangan STNK L 1541 EU a/n.

OETARI RAHAYU d/a. NGINDEN INTAN TIMUR 16-A 7/7 03.09.2019

Kehilangan STNK L 3348 YR a/n. R MASRUHAN d/a. jl RAYA SATELIT UTARA DT -17.

03.09.2019

Kehilangan STNK L 2325 FE a/n.

RIZKY YHOGA H d/a. NGAGEL WASONO 6/6 03.09.2019

Kehilangan STNK L 1164 RB a/n.

M. SULHAN HANAFI d/a. jl DEMAK TIMUR 10/20.

03.09.2019

Kehilangan STNK L 2028 CE a/n.

ARIFIN d/a. JAGIRAN 4/20

Kehilangan STNK L 5185 BX a/n.

AKHMAD MARSUDI d/a. RUNGKUT KIDUL 2/14 02.09.2019

03.09.2019

Kehilangan STNK L 4550 CZ a/n. RAHADIYAN R.D d/a. BOGEN 2/8 03.09.2019

Kehilangan STNK L 2261 BJ a/n.

EMON SURYAMAN d/a. TAMBANG BOYO NO. 28 02.09.2019

Kehilangan BPKB ASLI HND TH.17 L.4612.QC AN.SAIFUL ARIEF JL.TAMBAK LABAN 34A SBY NK.MH1KF112XHK057927 NS.KF1 1E2054474 31.08.2019

31.08.2019

Kehilangan STNK L 2514 EX a/n. RONALDO K d/a. GALAXI KLAMPIS ASRI BRT 2/12 GBP F-3 NO. 2 31.08.2019

Kehilangan STNK L 1703 FQ a/n.

LENNIE d/a. SUTOREJO PRIMA SEL 10/9 PN 5 31.08.2019 Kehilangan STNK L 1694 PK a/n.

TAN KIEM LING d/a. KUPANG PANJAAN 3-B/23 30.08.2019

Kehilangan STNK L 4412 ZC a/n. LILIK SUNARMI d/a. jl KREMBANGAN MESIGIT 65.

31.08.2019

Kehilangan STNK L 3139 PL a/n.

PT. ASANDO KARYA d/a. RAYA DARMO 24 30.08.2019

Kehilangan STNK a/n. JERY JEFRY BUTAN NO. 2

Kehilangan STNK L 3620 KH a/n. KASENAH d/a. BLK RUKEM TIMUR 1-F/21 30.08.2019

L 5171 DD J d/a. RAM31.08.2019

30.08.2019

Kehilangan STNK L 3149 DJ a/n.

ALIYAL d/a. KEPUTIH TEGAL TMR BR 4/30 30.08.2019 Kehilangan STNK L 5642 AK a/n. PT. SURYA DERMATO M.L d/a. RUNGKUT INDUSTRI III/31 30.08.2019 Kehilangan STNK L 4965 VZ a/n.

DWI INDRI ASTUTI d/a. PONDOK BENOWO INDAH BLOK TT/14 30.08.2019 Kehilangan STNK L 8194 BN GO a/n.

SUYONO GUNAWAN d/a. GRIYA KEBRAON SEL 1-C/5 30.08.2019 Kehilangan BPKB ASLI MBL SZK AV1A TH.13 L.1923.HT AN.H UMMI SA,ADAH JL.KUTISARI INDAH UTR 4/62 SBY NK.MHYKZE81SDJ205949 NS.K14BT1063670 29.08.2019

Kehilangan STNK L 4908 EU a/n.

MOH ZEN M d/a. WONOREJO INDAH TIMUR 40 29.08.2019 Kehilangan STNK L 4880 AV a/n. YULI INDRIANI d/a.

NGINDEN 6-D-26 29.08.2019 Kehilangan STNK L 4431 NX a/n. CHALID AR d/a. GG GEMBONG 20-B 29.08.2019 Kehilangan STNK L 6514 F a/n. ABDUL ABIDIN d/a. KEDUNG TARUKAN BARU IV/62 28.08.2019 Kehilangan STNK L 3048 CB a/n. NATALISA INDAH K d/a. PACAR KEMBANG 2/1 28.08.2019

Kehilangan STNK L 6402 VD a/n.

ARIF JUNAIDI d/a. jl UKA 4/16.

Kehilangan STNK L 48 Y a/n. YOHANES d/a. TUWOWO REJO 5/6

29.08.2019

28.08.2019

Kehilangan STNK L 6277 B a/n.

THERESIA DIAH P d/a. TAMBAKSARI SELATAN 16/11 28.08.2019 Kehilangan STNK L 2974 DY a/n. TAN EVELYN S d/a. DUKUH 10 28.08.2019

Kehilangan STNK L 1998 HB a/n.

MIRYATNA F d/a. JEMURSARI 2/A-10 28.08.2019 Kehilangan STNK L 4788 FA a/n.

ARIF BUDI P d/a. SUTOREJO PRIMA SEL 5/43 28.08.2019 Kehilangan STNK L 4028 VW a/n.

AGUNG DARMONO d/a. jl KUPANG KRAJAN 4/53.

28.08.2019 BOJONEGORO Kehilangan STNK Spd Motor YMH Th. 2013 a/n. Achmad Sholifuddin d/a. Ds. Jelu Rt.04/Rw.10 Kec. Ngasem Bojonegoro 03.09.2019 Kehilangan STNK Spd Motor YMH Th. 2013 a/n. Achmad Sholifuddin d/a. Ds. Jelu Rt.04/Rw.10 Kec. Ngasem Bojonegoro 03.09.2019

Editor : Endang Lismari Layouter : Abida Al Aliyah

07

sambungan

DUTA MASYARAKAT Selasa, 3 September 2019

Banyak Perusahaan Manipulasi Gaji Karyawan

n Sambungan dari Hal 1

DPR Tolak menerus memperbaiki sistem pelayanan kesehatan termasuk pemenuhan infrastuktur dan SDM kesehatan untuk mendukung supply side program JKN. Bicara pada forum yang sama, Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mardiasmo mengatakan, penyesuaian iuran tetap berlaku untuk peserta penerima bantuan iuran (PBI) pusat maupun daerah. “PBI pusat dan daerah itu tetap berlaku Agustus ini, untuk menutupi defisit yang

sudah berjalan,” ujarnya.

Dengan begitu, maka iuran premi BPJS untuk PBI pusat dan daerah menjadi Rp 42.000 per bulan per jiwa. Sedangkan iuran PBPU kelas 3 tetap Rp 25.500 per bulan per jiwa sampai akhir tahun.

Berikut kesimpulan raker gabungan Pemerintah dengan Komisi IX dan Komisi XI DPR: 1. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendesak Pemerintah untuk segera mengambil kebijakan untuk mengatasi defisit Dana Jaminan Sosial (DJS) kesehatan tahun 2019 yang diproyeksikan mencapai Rp

32,84 Triliun.

2. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI menolak rencana pemerintah untuk menaikkan premi JKN untuk Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) kelas III, sampai Pemerintah menyelesaikan data cleansing serta mendesak Pemerintah untuk mencari cara |ain dalam menanggulangi defisit Dana Jaminan Sosial (DJS) kesehatan.

3. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendesak pemerintah untuk segera memperbaiki Data Terpadu Kesejahteraan Sosial sebagai basis dari Data Terpadu

penentuan Penerima Bantuan Iuran (PBI) Program JKN. Perbaikan ini termasuk penyelesaian data cleansing terhadap sisa data dari hasil Audit dengan Tujuan Tertentu Dana Jaminan Sosial Kesehatan tahun 2018 oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebanyak 10.654.530 peserta JKN yang masih bermasalah.

4. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendesak Kementerian Kesehatan RI untuk secara terus-menerus memperbaiki sistem pelayanan kesehatan termasuk pemenuhan infrastuktur dan SDM kesehatan untuk

Pemerintah Sebut Benny Wenda Tokoh Separatisme n Sambungan dari Hal 1

Tak Ada Benny Wenda disebunya sering menyebarkan informasi palsu, khususnya ke luar negeri.

Hal ini disampaikannya saat memperbaharui informasi soal keadaan Papua-Papua Barat di kantornya.

“Kalau Benny Wenda ini sejak dulu aktivitasnya sangat tinggi, sangat memahami luar negeri termasuk memberikan informasi palsu. Dan kita sudah tahu memang, mereka selalu melakukan provokasi di luar negeri, seakanakan Indonesia tidak mengurus Papua-Papua Barat,” kata Wiranto di kantornya, Jakarta, Senin (2/9).

“Seakan-akan kita menelantarkan di sana, seakan-akan banyak pelanggaran HAM setiap hari.

Penyiksaan, pembunuhan. Tetapi itu semua kan tidak mungkin,” lanjut dia.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pemerintah pun melakukan ‘counter attack’ dengan memberikan informasi aktual terkini.

Wiranto mengatakan, bahkan saat bertemu negara-negara sahabat, meyakinkan bahwa Indonesia memberikan perhatian kepada Papua-Papua Barat.

Wiranto menyebut, pembangunan Papua-Papua Barat telah menggerus banyak APBN. Baik untuk infrastruktur dan lainnya, yang nilainya mencapai puluhan triliun.

“Mana mungkin ditelantarkan?

Tidak mungkin,” jelas Wiranto.

Bahkan, lanjut dia, banyak negara di wilayah Pasifik Selatan sudah diminta hadir langsung ke Bumi Cenderawasih itu untuk melihat pembangunan yang terjadi.

“Kebanyakan mereka kaget.

Antara realita yang mereka lihat dan informasi yang mereka dengar itu berbeda jauh. Mereka mengatakan, kita dibohongi selama ini, Papua dan Papua Barat pembangunan begitu hebat,” ungkap Wiranto.

Karena itu, masih kata dia, Benny Wenda merupakan bagian dari konspirasi untuk menjatuhkan citra pemerintah Indonesia.

4 WNA Dideportasi Sementara itu, empat Warga Negara Asing (WNA) asal Australia dideportasi lantaran diduga terlibat dalam aksi demo di Papua beberapa waktu lalu. Dalam aksi demo yang digelar di depan Kantor Walikota Sorong, massa menuntut kemerdekaan Papua.

Pihak Imigrasi Kelas II Sorong memulangkan empat WNA Australia melalui Bandar Udara DEO Kota Sorong. Mereka diterbangkan

menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID 6197 menuju Bali melalui Makassar.

Wiranto mengatakan, pihak pemerintah Indonesia tak akan leluasa membuka akses kepada pihak asing untuk masuk ke wilayah tersebut. “Jadi kemarin pada saat rapat dengan Menteri Luar Negeri dan sudah memastikan bahwa sekarang tidak leluasa kita buka dalam keadaan seperti ini. Papua, Papua Barat tidak kita buka seluasluasnya kepada kedatangan orang asing di sana,” kata Wiranto.

Wiranto menegaskan, orang asing tak akan mudah masuk ke wilayah tersebut. Akan dilakukan filter terlebih dahulu. “Ada filter-filter yang kita lakukan. Jika keadaan nanti sudah kondusif, sudah aman, silakan,” jelas Wiranto.

Benny Puji Gus Dur Sementara itu, Benny Wenda yang merupakan ketua Gerakan Pembebasan Bersatu untuk Papua Barat mengkritik pendekatan kepala negara terhadap Papua, termasuk Presiden Jokowi. Meski rajin mengunjungi Papua dan mendapat simpati masyarakat, ujar Benny, Jokowi tidak memecahkan masalah terbesar di sana.

Menurut dia, sikap Jokowi tidak satu paket dengan kehadiran militer di sana. “Tidak ada Presiden Indonesia yang memahami masalah Papua seperti Gus Dur (mantan presiden Abdurrahman Wahid),” ujar Benny Wenda seperti dikutip dari Majalah Tempo edisi 2-8 September 2019.

Tepat 2 bulan 10 hari setelah dilantik menjadi Presiden keempat RI, Gus Dur berkunjung ke Irian Jaya. Hasil dari dialog tersebut, Gus Dur mengganti nama Provinsi Irian Jaya menjadi Papua.

Sebab, kata Gus Dur, Irian itu berasal dari bahasa Arab yang artinya telanjang. Dulu ketika orang-orang Arab datang ke pulau tersebut menemukan masyarakatnya masih telanjang, sehingga disebut Irian.

Selain itu, Gus Dur membolehkan pengibaran bendera bintang kejora dengan syarat dikibarkan di bawah bendera merah putih.

“Dulu tidak pernah orang sebut nama ‘Papua’. Hanya Gus Dur yang berani membela Papua. Dia juga menyebutkan Bintang Kejora sebagai lambang budaya kami,” ujar Benny.

Menurut Benny, pendekatan kemanusiaan inilah yang diperlukan masyarakat Papua. Bukan dengan pembangunan yang dibayangbayangi kehadiran militer. Dengan sejumlah kritikan tersebut, Benny menyebut, ia akan terus melobi

forum internasional agar mendukung agenda referendum.

Indonesia sebagai anggota Dewan Keamanan Perserikatan BangsaBangsa (PBB) tidak tetap, kata dia, harus belajar dari negara tetangga.

Seperti Prancis yang memberi kesempatan bagi Kaledonia Baru untuk menggelar referendum atau Inggris yang juga menggelar jajak pendapat untuk keluar dari Uni Eropa. “Bangsa Papua harus diberi kesempatan memilih,” ujar dia.

Benny Wenda kini tinggal di Oxford, Inggris. Didakwa atas tuduhan mengerahkan massa untuk membakar kantor polisi pada 2002, Benny kabur dari penjara di tengah proses persidangan. Ketua Dewan Musyawarah Masyarakat Koteka itu menyeberang ke Papua Nugini hingga akhirnya mendapatkan suaka politik dari Inggris pada 2003. Dia mengaku akan pulang dan memimpin Papua jika agenda referendum terjadi.

Relasi dengan OPM Benny Wenda oleh pemerintah Indonesia disbut pernah memiliki hubungan dekat dengan pimpinan Organisasi Papua Merdeka (OPM) Pegunungan Tengah, Matias Wenda. Benny merupakan saudara kandungnya.

Penyerangan Polsek Abepura 6 Desember 2001 diduga atas kerja sama Benny Wenda bersama Matias Wenda di wilayah perbatasan Jayapura-Papua Niugini.

Keduanya mengerahkan sekitar 500 warga Jayawijaya ke perbatasan Jayapura-PNG dengan alasan keamanan di Jayapura tidak terjamin. Kelompok ini pula melakukan pembantaian terhadap enam warga pendatang pekerja kayu di perbatasan RI-PNG, Desember 2001.

Saat penangkapan Benny, polisi menemukan sejumlah dokumen mengenai perjuangan OPM dan Surat Keputusan Dewan Musyawarah Masyarakat Koteka dan lainnya.

Dokumen-dokumen ini dimiliki Wenda sebagai bagian dari jaringan kerja sama dengan kelompok OPM. Di pengadilan, Wenda didakwa jaksa setempat, telah bekerja sama dengan OPM berupaya membangun keresahan di kalangan masyarakat, memisahkan Papua dari NKRI. Difasilitasi Bertemu PBB Benny Wenda memiliki kiprah dan jaringan yang cukup luas di ranah internasional. Dia bahkan pernah bertemu Komisi Tinggi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa Bangsa. Pemerintah Vanuatu menjadi pihak yang memfasilitasi tokoh

pembebasan Papua Barat itu untuk bertemu Komisi Tinggi HAM PBB. Pertemuan terjadi di sela kunjungan kehormatan delegasi Vanuatu ke kantor KTHAM pada Jumat 25 Januari 2019. Kehadiran Benny ternyata mengejutkan KTHAM karena pembahasannya berbeda dengan tujuan kedatangan delegasi Vanuatu ke kantor KTHAM, yakni untuk membahas pelaksanaan Universal Periodic Review (UPR) HAM Vanuatu.

Ditambah lagi, Benny tidak tercatat sebagai delegasi resmi Vanuatu. Atas hal ini, Pemerintah RI telah melayangkan protes keras terhadap Pemerintah Vanuatu.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai Vanuatu tidak memiliki iktikad baik terkait penghormatan atas kedaulatan wilayah negara Indonesia dengan memfasilitasi Benny Wenda.

Dapat Penghargaan Oxford Pada 17 Juli 2019, Benny menerima penghargaan Oxford Freedom of the City Award dari Dewan Kota Oxford. Dalam penghargaan tersebut, Benny disebut pelaku kampanye damai untuk demokrasi.

Menurut Pemerintah Indonesia, hal ini bertolak belakang dengan apa yang selama ini dilakukannya untuk memisahkan Papua Barat dari NKRI. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri kemudian mengecam pemberian penghargaan tersebut.

“Indonesia mengecam keras pemberian award oleh Dewan Kota Oxford kepada seseorang bernama Benny Wenda, pegiat separatisme Papua yang memiliki rekam jejak kriminal di Papua,” tulis Kemenlu dalam keterangan tertulis tersebut.

Pemerintah Indonesia menilai Dewan Kota Oxford tak memahami rekam jejak Benny yang terlibat dalam permasalahan separatisme di Papua. Padahal, pemerintah menyatakan, saat ini Papua telah mengalami kemajuan di bidang pembangunan.

Meski demikian, Indonesia meyakini pemberian penghargaan tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan sikap Pemerintah Inggris terhadap Indonesia. Pemerintah meyakini Inggris mendukung penuh Indonesia dalam menjaga kedaulatannya.

“Indonesia menghargai sikap tegas Pemerintah Inggris yang konsisten dalam mendukung penuh kedaulatan dan integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia dan karena itu sikap Dewan Kota Oxford tidak punya makna apa pun,” demikian respons Kemenlu.lhud, lip, dit, kcm, tmp

Neraka Punya Dua Mata, Dua Telinga, Lisan

n Sambungan dari Hal 1

Kisah Tiga Selanjutnya, ada lagi laki-laki yang tengah diseret ke neraka.

Saat diseret, dia berkata, ‘Ya Tuhanku, bukankah ini prasangka (baik) kepada-Mu.’ Allah lalu bertanya, ‘Apa prasangka baikmu?’

Dia menjawab, ‘Rahmat-Mu akan meliputiku.’ Maka Allah kembali berfirman kepada para malaikat, ‘Bebaskanlah hamba-Ku.’ Terakhir, ada lagi laki-laki yang diseret ke dalam neraka, tapi neraka malah berteriak melengking kepadanya tak beda dengan seperti tarikan bigal saat melihat gandum, lalu meringkik dengan keras tatkala semua orang di sana ketakutan.”

Hadis di atas mengabarkan kepada kita tentang keadaan tiga orang laki-laki yang diseret ke dalam neraka pada Hari Kiamat.

Namun, yang dua orang berhasil selamat. Yang pertama selamat karena selalu memohon perlindungan kepada Allah. Yang kedua selamat karena prasangka baiknya kepada Allah. Dan yang ketiga celaka karena dibinasakan oleh dosa dan kemaksiatannya sendiri.

Saat laki-laki pertama diseret, neraka justru menjauhkan diri

dan menciut. Maka Allah bertanya kepada neraka mengapa ia menjauhkan diri dan menciut dari laki-laki itu. Tentu, Allah maha tahu tentang alasannya.

Maka neraka menjawab, “Karena dia senantiasa memohon perlindungan kepada-Mu dariku.”

Melihat keadaan itu, Allah berfirman kepada para malaikat, “Bebaskan saja hamba-Ku itu.”

Akhirnya laki-laki yang pertama selamat dari neraka.

Kemudian laki-laki yang kedua saat diseret para malaikat ke dalam neraka, berdoa, “Ya Tuhanku, bukankah ini prasangka baik pada-Mu?” Maka Allah menjawab, “Apa prasangkia baikmu?” Si laki-laki menjawab, “Rahmat-Mu akan meliputiku.”

Mendengar demikian, Allah berfirman lagi kepada para malaikat, “Lepaskanlah hambaKu.” Sungguh hamba itu telah ditunjukkan kepada jawaban yang baik. Sehingga berkat jawaban dan prasangka baiknya kepada Allah, dia diselamatkan dan selamat dari neraka.

Sementara pada saat diseret malaikat, laki-laki yang ketiga tidak melakukan seperti yang dilakukan dua orang laki-laki lainnya. Begitu melihat lakilaki itu di dekatkan kepadanya,

neraka malah melengking dan meringkik tak ubahnya teriakan seekor keledai saat melihat pakan, sampai-sampai teriakan dan ringkikannya nyaris mencopotkan jantung siapa pun yang mendengarnya. Kondisi itu seperti yang telah dibenarkan dalam Alquran: “Apabila neraka itu melihat mereka dari tempat yang jauh, mereka mendengar kegeramannya dan suara nyalanya,” (QS al-Furqan [25]: 12).

Dari kisah hadis di atas, dapat ditarik beberapa beberapa pesan dan pelajaran. Pertama, orangorang mukmin yang bermaksiat akan dijebloskan ke dalam neraka. Namun, sebagian dari mereka ada yang selamat dan tidak jadi dimasukkan ke dalamnya. Contohnya seperti kedua laki-laki yang dikisahkan di atas.

Kedua, memohon perlindungan dan pertolongan kepada Allah sangat berguna di dunia dan di akhirat. Allah akan melindungi dan menjaga orang yang senantiasa memohon perlindungan-Nya. Ketiga, berbaik sangka kepada Allah termasuk perkara yang akan menyelamatkan seorang hamba dari kesengsaraan dan kebinasaan, terutama pada saatsaat yang genting ketika ia tak lagi punya pilihan kecuali berbaik

sangka pada-Nya, seperti pada saat kematian dan Hari Kiamat.

Keempat, nash hadis di atas mengindikasikan bahwa neraka senantiasa melihat dan memperhatikan dari jauh para penghuni yang datang kepadanya. Neraka juga memiliki lisan untuk bicara.

Bahkan, neraka juga bisa geram dan sangat menantikan para penghuninya.

Dalam Sunan al-Tirmidzi dengan sanad sahih dari Abu Hurairah disebutkan bahwa Rasulullah saw bersabda, “Pada hari Kiamat leher neraka akan keluar. Ia memiliki dua mata yang bisa melihat, dua telinga yang bisa mendengar, dan lisan yang bisa bicara. Lisan itu berkata, ‘Aku dipercaya menghadapi tiga golongan: penguasa semena-mena dan menentang, orang yang berdoa bersama tuhan lain (muyrik), dan orang yang suka menggambar (patung)’,” (HR al-Tirmidzi).

Naudzu billah. Marilah kita berlindung kepada Allah dari siksa neraka yang amat pedih.

Wallahu a’lam.lnuo *Alumni PP Raudhatul Hafizhiyyah Sukaraja-Sukabumi, Pengasuh Majelis Taklim “Syubbanul Muttaqin” SukanagaraCianjur, Jawa Barat.

mendukung supply side program JKN. 5. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendesak BPJS Kesehatan untuk terus melakukan perbaikan sistem kepesertaan dan managemen iuran, termasuk kolektabilitasi iuran dan percepatan data cleansing bersama Kementerian Sosial RI dan Kementerian Dalam Negeri RI, sehingga ada peningkatan pelaksanaan tugas BPJS Kesehatan sesuai amanat UU No 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.

6. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI meminta kepada BPJS untuk segera menyelesaikan penunggakan pembayaran klaim dari Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (F KRTL) sehingga pelayanan kesehatan dapat terus berjalan.

7. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendukung penguatan dan harmonisasi peraturan perundang-undangan JKN termasuk adanya penguatan payung hukum yang mempersyaratkan kepesertaan program JKN dalam memperoleh pelayanan publik.

8. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendesak BPJS Kesehatan untuk segera menindaklanjuti rekomendasi hasil Audit BPKP terkait pencatatan piutang iuran segmen PBPU sesuai dengan ketentuan Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun

2016 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan.

9. Komisi IX DPR RI dan Komisi XI DPR RI mendesak Pemerintah untuk membuat kebijakan dalam mengoptimalkan sisa dana kapitasi sebagai tindak lanjut dari hasil Audit BPKP. Perusahaan Manipulasi Gaji Masih dalam rapat tersebut, anggota Komisi XI DPR Ahmad Hatari mengungkap adanya ribuan perusahaan yang memanipulasi gaji pegawainya saat mendaftarkan kepesertaan di BPJS Kesehatan. Data ini, kata dia, didasarkan pada temuan BPKP atas audit keuangan BPJS Kesehatan yang dikirim ke DPR. Hal itu membuat pendapatan yang diterima tak sebanding dengan biaya jaminan yang dikeluarkan BPJS Kesehatan.

Sebab, dasar penarikan iuran pekerja penerima upah badan usaha (PPU BU) saat ini adalah 5 persen dari penghasilan tetap (dengan gaji maksimal Rp 8 juta ). “Sebanyak 2.348 badan usaha tidak melaporkan gaji dengan benar,” ujar Hatari.

Atas buruknya pengelolaan tersebut, Hatari tak yakin langkah pemerintah menaikkan iuran kepesertaan bisa menyelesaikan masalah defisit BPJS Kesehatan. Apalagi, dalam hasil

auditnya, BPKP menyimpulkan adanya 24,77 juta peserta BPJS Kesehatan yang bermasalah.

Dari data itu, 17,7 juta jiwa mengalami masalah NIK di mana NIK ganda mencapai 10 juta, kolom faskes NIK yang kosong sekitar 21.000, dan sisanya NIK peserta sudah meninggal.

Di sisi lain, audit BPK untuk tujuan tertentu yang diterima komisi XI juga menunjukkan adanya 528.120 pekerja belum didaftarkan oleh 8.314 perusahaan. “Ini terkonfirmasi dengan temuan BPKP, bahwa badan usaha yang belum tertrib dengan tidak didaftarkan secara penuh pesertanya adalah 500 ribu peserta,” imbuh Hatari.

Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan Handayani Budi Lestari mengklaim sudah mulai menindaklanjuti hasil temuan BPKP dan BPK atas ketidakcocokan data gaji tersebut. Meski demikian, kata dia, temuan dua lembaga tersebut belum tentu akurat.

Ia beralasan bisa saja ketidakcocokan tersebut terjadi karena data kenaikan gaji yang digunakan BPJS sebagai dasar penghitungan belum menyelesaikan kenaikan yang terjadi secara tahunan. “Sudah diproses September ini selesai. Dua ribu itu, kan, menurut BPKP. Tapi, harusnya kita cocokin dulu,” ujar Handayani usai rapat bersama Komisi XI.lhud, dit, tir

Hendrardi: Sudah Diseleksi Ketat n Sambungan dari Hal 1

Dosen Unej 9. Roby Arya B, PNS sekretariat kabinet 10. Sigit Danang Joyo, PNS Kementerian Keuangan Setelah ini, Presiden Jokowi akan mengirim sepuluh nama calon pimpinan KPK kepada DPR. Komisi Hukum DPR lalu akan melakukan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) untuk memilih lima nama sebagai pimpinan KPK periode 2019-2023.

Sebelumnya, Presiden Jokowi saat menerima Pansel Capim KPK di Istana Negara mengatakan akan menyerahkan nama-nama yang memang layak dipilih ke DPR. “Kita harapkan, saya kira kita juga kan tidak harus tergesa-gesa, yang paling penting menurut saya, apa yang akan nanti saya sampaikan ke DPR itu betulbetul nama-nama yang memang layak dipilih oleh DPR,” kata Jokowi saat menerima Pansel Capim KPK di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/9).

Jokowi berterima kasih kepada Pansel yang telah menyeleksi Capim KPK. Dia mengaku belum tahu siapa saja nama-nama yang akan diserahkan pansel.

“Terima kasih yang sebesarbesarnya karena saya lihat kerja keras panjang dalam menyeleksi sejak awal sampai hari ini mungkin tinggal 20 atau 10 (orang) saya belum tahu. Ini adalah sebuah proses panjang yang telah dilalui,” tuturnya.

Ghufron Tak Menyangka Nurul Ghufron, salah satu dari 10 nama Capim KPK yang diusulkan ke Presiden adalah dosen di Universitas Jember (Unej). Dia kini memiliki jabatan struktural

sebagai Dekan Fakultas Hukum (FH) Unej. Ditemui di ruang kerjanya, Ghufron mengaku tidak menyangka masuk ke 20 besar Capim KPK. “Tidak menyangka bisa lolos sampai ke-20 besar. Apalagi saya mendaftar karena dorongan dari kawan-kawan pegiat antikorupsi di beberapa kampus,” ujar Ghufron akhir pekan lalu.

Ketika ada pengumuman pendaftaran Capim KPK, dirinya tidak berpikiran untuk mendaftar. Beberapa pegiat antikorupsi kemudian mendorongnya untuk mendaftar. Karena itu, dia mendaftar di detik-detik terakhir pendaftaran dan menjadi pendaftar terakhir.

“Penutupan pendaftaran pukul 23.59 WIb, saya mendaftar pukul 21.00 Wib. Pendaftaran dilakukan secara online,” imbuhnya.

Karena itu, dalam menunggu pengumuman ke tahapan 10 besar ini dirinya tidak memiliki beban. Ghufron memilih bersikap santai. “Lolos bahkan sampai terpilih ya Alhamdulillah. Kalau tidak terpilih ya artinya bukan amanah saya,” tegasnya.

Ahli hukum pidana ini bersama calon lain telah menjalani tes wawancara pekan lalu. Tes wawancara itu untuk mengklarifikasi sejumlah laporan atas rekam jejak para Capim yang masuk ke Pansel Capim KPK. Ghufron mengaku diklarifikasi perihal fasilitas negara yang dipakainya selama menjadi dosen.

“Seperti perihal mobil dinas.

Apakah saya menyalahgunakan pemakaian mobil dinas itu atau tidak. Juga tentang saya yang menjadi saksi ahli,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang saat berada di Jember dalam rangka roadshow Bus KPK 2019 ‘Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi’ mengapresiasi munculnya

Capim dari Jember. “Katanya ada Capim dari sini (Jember) ya. Wah keren tuh. Semoga bisa lolos ya. Saya nggak berpihak lho. Prosesnya kan tetap ada di Pansel,” ujar Saut saat itu.

Sudah Diseleksi Ketat Sementara itu, anggota Pansel Capim KPK Hendardi mengatakan, 10 nama yang diserahkan kepada Presiden sudah melalui seleksi ketat. “Sepuluh nama kami serahkan kepada Presiden dan Presiden yang punya kewenangan untuk mengumumkan,” ujarnya sebelum pengumuman 10 nama.

Hendardi mengatakan, 10 nama yang diberikan kepada Jokowi sudah melalui tahapan seleksi yang ketat. Semua masukan, menurutnya, baik itu dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), akademisi, guru, tokoh, hingga KPK sendiri pun sudah dipertimbangkan.

“Namun tentu saja hal-hal yang sifatnya dugaan atau indikasi yang belum merupakan kepastian tidak dapat dipaksakan kepada kami untuk kami terima sebagai kebenaran,” kata Hendardi.

Dia menyatakan, semua nama sudah diserahkan ke Jokowi bilamana masih ada pihak yang mengkritik dan meminta untuk dievaluasi. Hendardi mengatakan, Pansel sejak awal mendapat mandat dari Jokowi untuk memperoleh capim yang bersih dan berintegritas.

“Kalau Pansel dikritik kemudian mesti berubah ya buat apa buat pansel. Biar saja mereka kritik terus. Tapi kalau cuma dugaan-dugaan atau asumsiasumsi kepada orang-orang tertentu untuk apa dilayani.

Hanya menunjukkan mereka punya interest,” kata Hendardi. lhud, dit, mer, tri

Penentu Dosis Obat Kebiri Bukan Dokter n Sambungan dari Hal 1

Kebiri Kimia “Dua tahun sebelum pidananya habis, dikebiri, kemudian disembuhkan. Jaksa yang memulihkan dengan meminta tolong teman-teman medis untuk memulihkan sesuai keadaan sebelum dia dikebiri,” kata Rudy dikutip dari detik.com, Senin (2/9).

Setelah itu, lanjut Rudy, barulah Aris menjalani hukuman pidana pemerkosaan 1 anak di Kota Mojokerto. PN Mojokerto telah menghukum Aris 8 tahun penjara dan denda Rp 100 juta subsider 6 bulan kurungan.

Namun, jaksa dari Kejari Kota Mojokerto mengajukan banding karena vonis hakim dinilai terlalu ringan.

Waktu pelaksanaan kebiri kimia terhadap Aris, kata Rudy, bisa saja berubah. Karena sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan petunjuk dari Kejaksaan Agung RI. “Kalau ada perubahan teknis, kami laksanakan sesuai petunjuk teknis yang

ada,” terangnya.

Rudy menjelaskan, permohonan petunjuk teknis kebiri kimia yang telah dia kirim melalui Kejati Jatim, masih ditelaah di Kejaksaan Agung. Dia tidak bisa memastikan petunjuk tersebut bakal menunggu terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) tentang Kebiri atau tidak. Karena petunjuk teknis kebiri kimia sampai saat ini belum dibuat oleh pemerintah.

“Apakah itu nanti petunjuk teknisnya menunggu PP, ga ngerti juga. Pokoknya ada di sana (Kejaksaan Agung). Atau mungkin dia diskresi, sudah laksanakan aja dulu untuk memenuhi kepastian hukum, bisa saja. Yang pasti Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto menunggu petunjuk dari pimpinan di Jakarta,” pungkasnya.

Penentu Dosis Obat Hukuman tambahan berupa kebiri kimia diberikan kepada Muhammad Aris. Hukuman itu akan dilangsungkan selama 2 tahun. Apakah dosis obat untuk kebiri kimia ditetapkan oleh

dokter?

“Bukan dokter atau tenaga medis,” tegas Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) dr Daeng Mu h a m m a d Fa q i h d i k u t i p dari detikHealth di kantor pusat PB IDI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (29/8). “Ini kan hukuman bukan pelayanan medis, kan hakim sudah bisa menentukan berapa dosisnya,” lanjutnya.

Menurut dr Daeng, hukuman kebiri kimia ini tidak boleh disamakan dengan pelayanan medis. Hukuman bertujuan untuk membuat seseorang jera dengan aksi menyakiti, sementara pelayanan medis dilakukan dengan tujuan mengobati atau membantu seseorang merasa lebih baik.

Untuk ukuran dosis obat yang akan dipakai pun, dr Daeng menyebut bahwa itu bukan tugas dokter atau tenaga medis.

Melainkan bergantung pada putusan pengadilan. “(Penentuan dosis) tidak perlu, bisa ditentukan oleh jaksa, selesai,” imbuhnya.ldit

Editor : Mohammad Hakim Layouter : Ismail Amrulloh

C M Y K

08

selasa

3 september 2019

NASIONAL DUTA MASYARAKAT

KPK Tahan 3 Tersangka Suap BWS Bengkulu

Ketua DPRD Sementara Sunarto menerima palu sidang dari Ketua DPRD lama Ali Mufti sebagai tanda beralihnya pucuk pimpinan di DPRD Ponorogo.

45 Anggota DPRD Ponorogo Diambil Sumpah Janji Ponorogo- Empat puluh anggota DPRD Kabupeten Ponorogo 2019-2024, diambil sumpah dan janji, Minggu (1/9) malam. Proses pengambilan sumpah dan janji dilakukan langsung Ketua Pengadilan Negeri (PN) Ponorogo Hani Trimira Handayani dalam rapat paripurna DPRD yang dipimpin oleh Ketua DPRD Ali Mufti (2014-2019).

Hadir dalam acara tersebut bupati, wakil bupati, Forkompimda, Kepala OPD, pimpinan Parpol dan keluarga anggota DPRD terpilih.

Sunarto, anggota DPRD dari Partai Nasdem, langsung memimpin rapat usai menerima palu dari Ketua DPRD lama. Wakil rakyat dari Partai Nasdem itu, menjadi ketua DPRD sementara didampingi oleh Fikso Rubianto dari PKB sebagai wakil ketua sementara. Keduanya terpilih menjadi ketua dan wakil ketua se-

mentara karena merupakan anggota parpol yang meraih suara terbanyak ke 1 dan ke 2.

Dalam pidato pertamanya sementara Sunarto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada penyelenggara pemilu, juga pemerintah daerah bersama pihak keamanan yang telah mensukseskan pemilu di Ponorogo. Meski diakui masih ada sejumlah kekurangan dalam penyelenggaraan pemilu 2019. “ Penyelenggaraan pemilu bisa terlaksana dengan baik tidak lepas dari kerjasama yang baik semua pihak. Untuk itu dengan dilantiknya anggota DPRD Ponorogo yang baru, diharapkan bisa memenuhi apa yang menjadi aspirasi masyarakat.

Beberapa tugas kami sebagai pimpinan sementara menurut peraturan perundang-undangan, antara lain memimpin rapat-rapat DPRD, mem-

Ketua Pengadilan Negeri Ponorogo, Hani Trimira Handayanisaat menyematkan pin usai mengambil sum­pah janji 45 orang anggota DPRD Ponorogo.

fasilitasi penyusunan tata tertib, pembentukan fraksi-fraksi dan memproses penetapan pimpinan definitif,” ujar mantan legislator PAN ini.

Untuk itu Sunarto mengajak kepada anggota DPRD terpilih untuk bersama-sama menyelesaikan tugas dan kewajiban tersebut, sesuai dengan fungsinya sehingga dapat terlaksana dengan baik.

Sementara itu Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Jatim mengatakan, hendaknya anggota DPRD yang lama dan terpilih kembali menjadi motivator bagi anggota dewan yang baru. Dan sebaliknya bagi anggota dewan yang baru hendaknya menjadi wakil rakyat sebagai perjuangan untuk membangun Ponorogo lebih maju , mandiri dan bermartabat. “ Kepada saudara-saudara yang menjabat lagi hendaknya dapat menjadi motivator. Dan yang baru merupakan tantangan perjuangan untuk membangun Ponorogo lebih maju, mandiri daan bermartabat,” ujar Bupati .

Ke 45 anggota DPRD Ponorogo masa bakti 2019-2024 merupakan wakil dari 10 partai. Dengan komposisi Nasdem mendapat 10 kursi, PKB 8 kursi, Demokrat, Gerindra dan PKS masing-masing 5 kursi, Golkar dan PDI Perjuangan masingmasing dengan 4 kursi , PAN 3 kursi, Hanura dan PPP dengan 1 kursi.

Mereka diambil sumpahjanji berdasar surat Gubernur Jatim nomor 171.405/870/011.2/2019 tertanggal 9 Agustus 2019. l adv/sna

Jakarta-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan tiga tersangka kasus suap pengumpulan data atau bahan keterangan atas pelaksanaan proyek-proyek di Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII di Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2015 dan 2016.

“Hari ini, penyidik melakukan penahanan terhadap tiga orang tersangka tindak pidana korupsi suap suap pengumpulan data atau bahan keterangan atas pelaksanaan proyekproyek di Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII di Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2015 dan 2016,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Senin (2/9) kemarin.

Tiga tersangka yang ditahan tersebut, yakni PPK Irigasi dan Rawa II pada Satuan Kerja Pelaksana Jaringan Pemanfaatan Air (Sakter PJPA) BWS Sumatera VII Bengkulu Apip Kusnadi (AK) di Rutan Polres Jakarta Timur, pensiunan PNS atau mantan Kasatker PJPA BWS Sumatera VII Bengkulu M Fauzi (MFN) di Rutan Cabang KPK di Pomdam Jaya Guntur.

Selanjutnya, Edi Junaidi (EJ) selaku Kasatker Pelaksanaan Jaringan Sumber Air (PJSA) BWS Sumatera VII Bengkulu di Rutan Polres Jakarta Selatan.“Para tersangka tersebut ditahan selama 20 hari pertama terhitung sejak 2 September sampai 22 September 2019,” ucap Febri.

Sebelumnya, KPK pada Senin ini terlebih dahulu memeriksa ketiganya dalam kapasitas sebagai tersangka.

Untuk diketahui, tiga orang tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka pada 26 Desember 2018. Tersangka Apip Kusnadi bersama-sama M Fauzi dan Edi Junaidi diduga telah memberikan hadiah atau janji kepada Parlin Purba selaku Kasi Intel Kejati Bengkulu terkait pengumpulan data atau bahan keterangan atas pelaksanaan provek-proyek di BWS Sumatera VII Provinsi Bengkulu Tahun Aanggaran 2015 dan 2016.

Pada 2015 dan 2016, BWS Sumatera VII Provinsi Bengkulu memiliki beberapa proyek. Pertama, proyek rehabilitasi bending dan jaringan Air Nipis Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan dengan nilai kontrak sekitar Rp6,9 miliar di tahun 2015 dan sekitar Rp11,7 miliar di tahun 2016 yang dikerjakan oleh PT Rico Putra Selatan.

Kedua, jaringan irigasi primer sekunder kiri daerah irigasi air Manjunto Kabupaten Mukomuko dengan nilai kontrak sekitar Rp7,2 miliar di tahun 2015 dan sekitar Rp9,1 miliar di tahun 2016 yang dikerjakan oleh PT Zuti Wijaya Sejati.

Pada awal April dan Mei 2017, Kejati Bengkulu menerima informasi dari masyarakat dugaan penyimpangan dalam pelaksaan proyek rehabilitasi

ist

TSK: Pensiunan PNS atau mantan Kasatker PJPA BWS Sumatera VII Bengkulu M Fauzi (rompi jingga) usai diperiksa di gedung KPK,kemarin. jaringan irigasi Air Nipis Seginim dan proyek rehabilitasi jaringan irigasi primer sekunder kiri daerah irigasi air Manjunto.

Agar informasi tersebut tidak ditindaklanjuti dan menghentikan kegiatan pulbaket, maka tiga tersangka itu menyerahkan uang sebesar Rp150 juta kepada Parlin Purba dalam dua kali penyerahan. Pertama, pada 9 Mei 2017 diserahkan uang sebesar Rp100 juta bersumber dari pemilik/Direktur PT Rico Putra Selatan yang diserahkan kepada Parlin Purba melalui Apip Kusnadi dan M Fauzi.

Kedua, pada 7 Juni 2017 diserahkan uang sebesar Rp50 juta dari Apip Kusnadi kepada Parlin Purba. Uang senilai Rp150 juta tersebut merupakan kesepakatan dari permintaan sebelumnya sebesar Rp185 juta.

Uang tersebut merupakan bagian dari kesepakatan antara BWS Sumatera VII dengan beberapa mitra yang mengerjakan proyek di BWS Sumatera VII Bengkulu.

Disepakati mitra/pelaksana proyek menyetorkan uang kutipan sebesar 6 persen dari nilai total proyek.

Rinciannya adalah sebesar 3 persen sebagai dana operasional yang terdiri atas 2 persen untuk operasional BSW Sumatera VII Bengkulu dan 1

persen untuk operasional Kementerian Pusat yang disetorkan kepada Kasubag TU. Selanjutnya, sebesar 3 persen Iainnya terbagi atas 1 persen untuk kepentingan pribadi Kepala BWS Sumatera VII Bengkulu dan 2 persen untuk biaya atau “fee” keamanan aparat penegak hukum. Tiga tersangka baru ini menambah daftar tersangka dalam perkara ini. Sebelumnya KPK telah menetapkan tiga orang lainnya sebagai tersangka sehingga total telah diproses enam orang.

Sebelumnya, KPK pada 9 Juni 2017 telah terlebih dahulu menetapkan tiga tersangka, yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BWS Sumatera VII Bengkulu Amin Anwari (AAN), Direktur PT Mukomuko Putra Selatan Manjuto (MPSM) Murni Suhardi (MSU), dan Kasi Intel Kejati Bengkulu Parlin Purba (PP).

Untuk tiga tersangka awal telah diproses dan disidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bengkulu hingga dijatuhi vonis sebagai berikut Parlin Purba divonis 5 tahun, denda Rp200 juta subsider 3 bulan kurungan serta Amin Anwari dan Murni Suhardi masing-masing divonis 2 tahun, denda Rp50 juta subsider 4 bulan kurungan. l jk1.jk2.ara

Tiada Pelanggaran Prosedur Pemindahan Ibu Kota Ja k a rta - Ke t u a U m u m Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) Mahfud MD menjelaskan tidak ada pelanggaran prosedur hukum dalam rencana pemindahan ibu kota pemerintahan ke Kalimantan Timur oleh pemerintah.

“Menurut kami tidak ada pelanggaran prosedur dalam rencana ini karena pemindahan resminya secara yuridis nanti dengan undang-undang memang bisa dilakukan pada saat kita sudah benar-benar akan pindah,” kata Mahfud dalam sambutannya di Istana Negara, Jakarta Senin (2/9) kemarin.

Menurut Mahfud, pemerintah dapat membuat undangundang baru atau mengubah undang-undang yang ada terkait

ibu kota baru jika sudah benarbenar siap untuk pindah.

Mantan ketua Mahkamah Konstitusi itu juga menyebut pihak yang berhak dan memiliki wewenang untuk membuat kebijakan pemindahan ibu kota pada saat ini yakni Presiden. “Tidak ada aturan yang menentukan aturan harus dibuat lebih dulu dan kemudian baru dimulai langkahlangkah untuk memindahkan ibu kota,” jelas Mahfud.

Dia yakin jika pemerintah konsisten dan cermat dalam persiapan pemindahan ibu kota, maka rencana itu dapat terselesaikan dengan baik. Presiden Joko Widodo telah menetapkan lokasi ibu kota baru pemerintahan yakni di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.

Sebelumnya Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Muhammad Diheim Biru menyatakan, meski nantinya tidak lagi menjadi ibu kota negara, tetapi Jakarta diyakini akan tetap memegang peranan penting sebagai pusat ekonomi Nusantara.

Muhammad Diheim Biru menyatakan, untuk itu, pembenahan Jakarta pascapemindahan ibu kota tetap perlu dilakukan.

“Alasan utama mengapa ibukota Indonesia pindah ke Kalimantan adalah keamanan dari bencana alam dan dampak perubahan iklim. Saatnya jejak-jejak ekologis yang telah dipijak di daerah ini diringankan dengan membenahi fasilitas dan infrastruktur yang kelak ditinggal lembaga pemerintahan pusat di kemudian hari,” katanya.l jk1.jk2.ara

Editor : Mahrus Ali Layouter : Sulistyorini

09

selasa

3 september 2019

surabaya

NOMOR

Penting

PMK Surabaya Pusat Jl Pasar Turi 21 (031)-3533843-44 Polrestabes Surabaya Jl Sikatan 1 (031)-3523927 RS Islam Surabaya Jl A Yani 2-4 (031)-8281744 Jemursari 51-57 (031)-8437784

DUTA MASYARAKAT

FPAN DPRD Jatim

Istri Dewan Harus Support Kinerja Suami S U R ABAYA - D i belakang seorang s u a m i y a n g sukses biasanya te rd a p at istri yang Masfuk t a n g guh. Itu pernyataan ketua DPW PAN Jatim H Masfuk SH saat memberikan intruksi kepada seluruh anggota Fraksi PAN DPRD Jatim usai dilantik menjadi anggota DPRD Jatim periode 2019-2024 di kantor DPRD Jatim, Sabtu (31/8).

Lebih jauh mantan Bupati Lamongan dua periode itu menjelaskan bahwa fraksi merupakan kepanjangan tangan partai yang ada di DPRD. Oleh karena itu anggota Fraksi PAN harus bisa memaksimalkan tugas kedewanan terhadap visi dan misi partai serta program-program pembangunan yang dilakukan di Pemprov Jatim dibawah kepemimpinan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

“Harapannya keberadaan anggota DPRD Jatim dari Fraksi PAN benar-benar dapat memberikan kemanfaatan bagi ke-

» BACA: Istri Dewan..., hal 10

FPG DPRD Jatim

Integritas Bagian dari Citra Partai SU R AB AYA Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD J a t i m periode 2019-2024 harus bisa menjaga integriZainuddin Amali tas sebagai wakil rakyat. Pasalnya, integritas itu menjadi hal yang penting untuk menunjukkan kepada masyarakat Jatim keseriusan sebagai wakil rakyat yang telah diberi amanah masyarakat untuk duduk di DPRD Jatim selama 5 tahun ke depan.

Pernyataan itu disampaikan Plt Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Zainuddin Amali usai mengikuti prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 120 anggota DPRD Jatim periode 2019-2024 di gedung DPRD Jatim jalan Indrapura Surabaya, Sabtu (31/8) lalu.

Lebih jauh pria yang juga menjabat ketua Komisi II DPR RI ini menuturkan bahwa menunjukkan integritas sebagai anggota DPRD Jatim pasca

» BACA: Integritas..., hal 10

BMKG Jatim

Sesar Kendeng Tambah 13 Sensor Seismograf SURABAYA-Badan Metrologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menambah 13 sensor seismograf atau sensor kegempaan di sejumlah daerah di Jawa Timur yang dilewati Sesar Kendeng.

Dari 15 titik yang sudah terpasang seismograf, tahun ini BMKG menambah jumlah daerah dengan seismograf menjadi 28 titik.

“Penambahan sensor gempa ini karena menurut penelitian ada gejala gempa bumi di Jatim,” ujar Kepala BMKG Kelas 1 Juanda, Bambang Hargiyono Senin (2/9).

Dia menyampaikan ini usai memaparkan rencana ini kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa yang tandang ke Kantor BMKG Juanda.

Penambahan seismograf di Jatim berkaitan hasil penelitian Institut Teknologi Sepuluh November (ITS). Akademisi menemukan bukti pergerakan Sesar Kendeng.

Akibat pergerakan sesar ini

» BACA: Sesar Kendeng..., hal 10

DUTA/RIDHO

AKSI: Ratusan massa mengatasnamakan Keluarga Besar Masyarakat Indonesia Timur Surabaya mengelar aksi damai di Depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin (2/9/2019). Massa mendukung penuh upaya-upaya damai di Papua dan mendukung penuh Papua tetap bagian NKRI, selain itu massa juga menari dan menyanyikan lagu-lagu perdamaian untuk mengingatkan bahwa mahasiswa asal Papua dan masyarakat Jawa Timur hidup berdampingan dan harmonis.

Masyarakat Melanesia: Orang Jatim Tidak Rasis

SURABAYA-Ratusan massa berunjuk rasa di depan Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Senin (2/9). Mereka mengatasnamakan diri masyarakat Melanesia dan masyarakat Indonesia Timur.

Mereka mengapresiasi langkah Pemprov Jatim dalam upayanya menjaga hubungan dengan Papua.

Ketua Maluku Satu Rasa Jawa Timur, David Sinay, mengungkapkan masa yang berkumpul di depan Gedung Neg-

ara Grahadi bertujuan untuk mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa yang dinilai cepat dalam menangani kasus mahasiswa Papua.

David mendukung langkah Pem-

prov Jatim untuk menangani masalah Papua dan menjamin keamanan serta kenyamanan mahasiswa Papua yang berada di Jawa Timur.

“Kami tidak ingin ada rasis lagi pada masyarakat Papua khususnya

kami dari Indonesia timur ingin tidak ada perbedaan bagi kami semua dan masyarakat Papua,” ucap David.

Pihaknya juga mengapresiasi kepoli-

» BACA: Masyarakat Melanesia:..., hal 10

ADOPSI Jatim Tuntut Pengusaha Malaysia SURABAYA-Ratusan pengemudi ojek online yang mengatasnamakan (ADOPSI) Asosiasi Driver Online Seluruh Indonesia meluruk Kantor DPRD Jawa Timur, jalan Indrapura Surabaya Senin (2/9/2019) siang. Mereka menuntut agar anggota DPRD Jawa Timur dapat mendorong pemerintah pusat supaya menuntut Bos Big Blue Taxi, Shamsubahrin Ismail warga Malaysia, ke ranah hukum.

Sebagaimana diketahui Shamsubahrin Ismail

merupakan pengusaha taksi asal Malaysia yang sebelumnya menyebut warga Indonesia, Thailand dan Philiphina sebagai warga miskin.

Bahkan Shamsubahrin Ismail juga menyalahkan pemerintah Indonesia karena melegalkan ojek online.

Koordinator aksi ADOPSI, Arif, menjelaskan bahwa pihaknya tersinggung dengan perkataan Shamsubahrin Ismail. “Ojek online dipandang sebagai pekerjaan rendah. Oleh karenanya,

kami menuntut agar Saudara Shamsubahrin bisa ditindak secara hukum,” tegas Arief di selasela aksi.

Tak hanya itu, peserta aksi juga menuntut permintaan maaf dari yang bersangkutan.

Perwakilan massa aksi lantas diterima oleh dua anggota DPRD Jatim yakni Hadi Dediyansyah (politisi Gerindra) dan Mathur Husyairi (politisi PBB).

Kendati baru dua hari dilantik sebagai ang-

gota DPRD Jawa Timur, kedua politisi itu sama sekali tak canggung menerima perwakilan pengunjuk rasa, bahkan berorasi dihadapan ratusan driver online.

“Shamsubahrin Ismail adalah warga negera Malaysia sehingga agak membingungkan kalau diproses di Indonesia. Sehingga sulit juga kalau diproses di Indonesia, karena itu pemerintah

» BACA: ADOPSI Jatim..., hal 10

PDIP Jatim Komitmen Jaga Amanat Rakyat Demokrat - Nasdem Incar

DUTA/FATHIS SUUD

KOMITMEN: Sebanyak 27 anggota fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur melakukan sumpah janji jabatan di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, di Jalan Kendangsari, Surabaya Senin (2/9). Mereka komitmen menjaga amanat rakyat.

SURABAYA-Sebanyak 27 anggota fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur yang baru dilantik Sabtu (31/8) lalu melakukan sumpah janji jabatan di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa

Timur, di Jalan Kendangsari, Surabaya Senin (2/9). Hal tersebut merupakan bentuk komitmen untuk segera menyelesaikan segala permasalahan yang terjadi di masyarakat.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim Sri Untari Bisowarno mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan tradisi baru yang dibangun PDI Perjuangan untuk pelepasan dan penugasan bagi seluruh anggota fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim yakni dengan memberikan bekal dan mengambil sumpah/janji agar anggota fraksi ini dapat menjalankan amanat rakyat di seluruh dapilnya masing-masing.

“Partai akan menjadi kontrol dan advokasi terhadap seluruh pergerakan anggota fraksi PDI Perjuangan agar menjadi teladan bagi yang lain,” jelas politisi asli Malang.

Kendati tidak secara detail menyebutkan sanksi apa yang akan diberikan terhadap anggota fraksi yang melanggar, namun menurut Sri Untari sanksinya sudah jelas diatur dalam peraturan partai. “Jika anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim tidak menjalankan sumpah/janji ini, maka harus siap menerima sanksi. Soal sanksi ini

» BACA: PDIP Jatim..., hal 10

Ketua Komisi dan Badan

SURABAYA-Fraksi DemokratNasdem DPRD Surabaya mengincar dua jabatan pimpinan alat kelengkapan dewan. Dua alat kelengkapan dewan yang menjadi target adalah ketua komisi dan badan Ketua Fraksi Demokrat-Nasdem, Herlina Harsono Njoto mengungkapkan, target tersebut proporsional dengan perolehan kursi di DPRD. Namun, fraksinya tak memiliki target untuk menduduki pada komisikomisi tertentu.

“Personel fraksi kami siap ditempatkan di mana saja. Tak ada patokan komisi A, B, C maupun D,” ujarnya diruang Komisi A, Senin (2/9) Herlina mengaku, selama ini di beberapa komisi sudah ada beberapa anggota fraksinya yang berpengalaman. Seperti Elok Cahyani di Komisi A Bidang Kesra, M. Mahmud yang pada periode sebelumnya menjadi anggota Komisi C

Herlina Harsono Njoto Bidang Pembangunan.

“Semuanya komplit dengan latar belakang macam-macam,” paparnya.

Anggota fraksi Partai Demokrat – Nasdem terdiri dari empat orang

» BACA: Demokrat - Nasdem..., hal 10

Forum IndoHCF Award III 2019

Inovasi Kesehatan Jawa Timur Masuk 10 Besar Sedikitnya enam inovasi kesehatan asal Provinsi Jawa Timur masuk 10 besar nominasi Indonesia Healthcare Forum (IndoHCF) Award III 2019.

IndoHCF Innovation Awards merupakan merupakan apresiasi yang diberikan kepada instansi dan individu atau kelompok perorangan yang telah berhasil menjalankan programprogram peningkatan pelayanan kesehatan di Indonesia. Penghargaan tersebut merupakan program Corporate social responsibility (CSR) PT IDS Medical Systems Indonesia.

Atas capaian prestasi tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasinya kepada seluruh Pemerintah Kabupaten/kota, Institusi, maupun individu yang telah melakukan berbagai upaya inovasi layanan di bidang kesehatan. Menurutnya, inovasi dan terobosan dibidang kesehatan sangatlah penting guna mendukung berbagai agenda pembangunan nasional secara keseluruhan.

“Syarat utamanya adalah bagaima-

na terobosan dan inovasi tersebut harus bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat luas. Saya berharap kedepan semakin banyak inovasi di bidang kesehatan yang lahir dari Jawa Timur, tentunya dengan memanfaatkan teknologi digital yang mutakhir,” ungkap Khofifah di Surabaya, Senin (2/9).

Khofifah menambahkan, saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Timur tengah mengejar target peningkatan kualitas dan keamanan layanan kesehatan di seluruh wilayah Jawa Timur secara terencana dan sistemik seiring dengan motto CETTAR (cepat, efektif - efisien, tanggap, transparan, accaountable dan responsif).

IndoHCF Innovation Awards III2019 sendiri dibagi dalam empat kategori inovasi yakni Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), Kreasi Alat Kesehatan, dan Information And Communication Technology (ICT) Bidang Kesehatan. Khusus pada kategori GERMAS terdapat dua sub

DUTA/FAIZAL FALAKKI

APRESIASI: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi seluruh yang telah melakukan berbagai upaya inovasi layanan di bidang kesehatan di Jatim. kategori yaitu Program UMKM dan Video Promosi. Begitu juga dengan kategori ICT bidang kesehatan yang dibagi dalam dua sub kategori yakni E-Health dan Internet of Thing (IoT).

Enam inovasi asal Jawa Timur tersebut masing-masing program Layanan Syndroma Koronaria Akut Terintegrasi (Laskar) dari Kabupaten Tulungagung Kategori Inovasi Sistem

Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), Inspeksi Visual Asam Asetat Club Sayang Wanita (IVA CSW) Kategori Germas Inovasi Video Promosi Kesehatan, Gebrakan Pagi Berseri (Pagelaran Aksi Bersama Sekolah Sehat Asri) Kategori Germas Inovasi Program UKM, SIPALIN CERIA KOESMAPLUS (Sistem Pendaftaran Rawat Jalan Online Cepat Ringkas dan Akurat) Kategori Inovasi ICT Kesehatan, Laboratory Information System versi Cerebro Kategori Inovasi ICT Kesehatan, dan IHASCO (Impaired Hearing Augmented Speech Recognition) dalam kategori Inovasi Alat Kesehatan.

Pada tahun 2019 ini, puncak penghargaan IndoHCF Innovation Award akan berlangsung pada 9 November 2019 mendatang di ICE BSD Tangerang bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional. Masa pendaftaran telah berlangsung sejak 1 Januari 2019 – 31 Juli 2019 melalui www. indohcf-award.com.

Sementara itu Ketua Umum IndoH-

» BACA: Inovasi..., hal 10 Editor : Arohman Layouter : Abida Al Aliyah

10

Surabaya

YDSF

Dua Gedung MTS Al Khairat Diresmikan

SURABAYA-YDSF meresmikan pengoperasinalan gedung Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Khairaat, Desa Tuwa, Kecamatan Lumbasa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Senin (2/9). Persemian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Sigi, Sulawesi Tengah, Irwan Lapalata.

Rahman, 8 tahun, siswa kelas 2 MTs Al Khairaat mengaku sangat bergembira punya ruang kelas baru, sesaat setelah diresmikan Irwan Lapata Bupate Sigi.

Selama enam bulan belakangan, Rahman bersama teman-teman sekelas menempati tenda darurat di halaman sekolahnya.

“Pengen ke kelas baru. Di tenda panas dan gerah sekali dan gak kuat. Sekarag sudah punya ruang kelas baru. Terimakasih YDSF,” ujar Rahman.

Senada dengan Rahman yang mengucapkan syukur, Rahmawati, guru wali kelas MTs Al Khairaat juga menyampaikan hal yang sama. Menurut Rahmawati, para siswasiswi ingin secepatnya menempati ruang baru tersebut.

“Mereka menyampaikan kepada kami,” kata Rahmawati.

Ditambahkan Irwan Lapalata Bupati Sigi, bahwa kerugian akibat gempa beberapa waktu lalu cukup besar, dan dengan itu Irwan berharap pembangunan fisiik di daerahnya harus berorientasi kebencanaan, yang dampaknya tidak fatal bagi masyarakat.

“Melihat begitu banyaknya kerugian, rasanya kami tidak mampu mengatasi sendiri. Bantuan ini sangat luar biasa bagi kami. Terima kasih YDSF dan donaturnya yang telah membantu membangun kembali Sigi,” ujar Irwan.

Sementara itu ditambahkan Jauhari Sani Direktur Pelaksana YDSF bahwa sampai hari ini program lanjutan recovery bagi korban gempa dan tsunami yang dilakukan YDSF bersama Al Khoir Foundation di Sulawesi Tengah masih berlanjut.

Selain menyerahkan penggunaan gedung MTs Al Khairaat dan 75 hunian sementara di Kabupaten Sigi, pada saat bersamaan juga diserahkan masjid Babul Jannah di Donggala kepada warga masyarakat dikawasan itu.

“Alhamdulillah, kami telah menyalurkan amanah donatur untuk korban bencana alam Sulawesi Tengah.

Meliputi program kedaruratan, pembangunan fisik, kesehatan dan bantuan sembako. Semoga amanah dari donatur YDSF ini bermanfaat untuk semuanya,” pungkas Jauhari Sani. l bbs

DUTA MASYARAKAT selasa, 3 september 2019

Peran Perempuan Signifikan Memajuan Bangsa

SURABAYA-Peringatan HUT ke-71 Polwan di Jatim tahun ini berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hari jadi Polwan itu diperingati dengan kegiatan doa bersama membaca Asmaul Husna dan Istighosah Kubro yang digelar di lapangan Mapolda Jatim, Jalan A. Yani Surabaya, Minggu (1/9) lalu.

Istimewanya, kegiatan tersebut diisi dengan ceramah agama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Dihadapan sekitar 3.500 orang yang terdiri dari Polwan se Jatim beserta KOWAD, KOWAL, WARA, Bhayangkari, Muslimat dan Fatayat NU serta Mahasiswi beberapa perguruan tinggi di Jatim.

Orang nomor satu di Jatim ini menyampaikan makna penting dari peringatan satu Muharram yang kebetulan jatuh pada satu september bersamaan dengan HUT Polwan ke 71. 1 Muharram yang jatuh pada 1 September sebagai HUT Polwan merupakan momen perjuangan untuk mengangkat harkat kemanusiaan agar hijrah dari yang tertinggal menjadi berkemajuan, yang miskin menjadi sejahtera, yang kurang terdidik menjadi cerdas yang masih kurang produktif menjadi produktif, yang berpecah belah menjadi bersatu dan seterusnya.

Gubernur Khofifah mengatakan, peringatan HUT Ke-71 Polwan kali ini momentumnya pas dengan Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah. Penanggalan tahun Hijriah tersebut menggunakan filosofi dasar perjuangan Rosulullah SAW hijrah dari Makkah ke Madinah.

“Bagaimana kita berjuang dari ketertinggalan menjadi berkemajuan, dari yang miskin menjadi sejahtera dan dari yang kurang terdidik menjadi tercerdaskan.

Saya berharap Polwan Jawa Timur menjadi terdepan dalam manifestasi Polwan Promoter, Polwan yang profesional, modern dan terpercaya. Begitu pula wanita TNI baik KOWAD, KOWAL maupun WARA serta elemen Perempuan lainnya saya

DUTA/FATHIS SUUD

OPTIMISTIS: Gubernur Khofifafh bersama jajaran petinggi Polda Jatim foto bersama saat peringatan hari jadi Polwan itu dan Istighosah Kubro di lapangan Mapolda Jatim, Jalan A Yani Surabaya, Minggu (1/9). mengajak bersatu untuk wujudkan Jawa Timur guyub rukun, unggul, maju dan sejahtera,” katanya.

Mantan Mensos RI era Presiden Jokowi ini menjelaskan, perjuangan dimaksud yakni untuk memajukan, menyejahterakan, dan mencerdaskan kehidupan bangsa yang lebih adil dan merata. Hal itulah yang harus diperhatikan agar semangat juang kita semakin menguat.

“Artinya semangat juang yang kuat itu harus diikuti dengan kebersamaan kita, saling bergandengan tangan, saling mendorong untuk memotivasi yang satu dengan yang lain. Untuk menjadi Indonesia yang makin berkemajuan, maka Jawa Timur harus makin maju, dan kehidupan masyarakat kita juga makin maju, cerdas dan sejahtera . Untuk bisa mewujudkan hal tersebut kita butuh suasana aman, damai dan guyub rukun,” jelas gubernur perempuan pertama di Jatim ini.

Dalam suasana kebersamaan, Ia mengajak kembali untuk merefleksikan aspek ke-Indonesiaan, refleksi kebersamaan sebagai bangsa besar yang punya banyak suku, bahasa, adat istidat, dan beragam

agama. Hal itu juga bisa menjadi momentum pentingnya memahami keberagaman di Indonesia.

Refleksi tersebut hendaknya bisa meneladani Rasulullah Muhammad SAW saat memimpin Madinah , masyarakat hidup harmoni dalam keberagaman. “Kita bangun kebersamaan sebagaimana Rasulullah SAW membangun Kota Madinah. Dalam berbagai keberagaman, Rasulullah memimpin Kota Madinah dalam suasana harmonis, toleransi yang baik, moderasi yang terbangun diantara seluruh masyarakat yang dipimpinnya,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Khofifah berharap Polwan terus menjadi inisiator di lini terdepan, sebagai promoter. “Yakni menjadi Polwan profesional, polwan yang moderen, polwan yang terpercaya. Saya yakin Polwan yang promoter akan signifikan dalam mewujudkan tugas menjaga dan melindungi masyarakat, menjaga keamanan dan ketertiban serta suasana aman damai ,” harapnya.

Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan menyampaikan, bahwa peringatan HUT ke 71 Polwan di Jatim

digelar berbeda dengan peringatan sebelum-sebelumnya. Kali ini peringatannya dengan menggelar do’a Asmaul Husna dan Istighosah Kubro bertema “Polwan Polda Jatim Siap Jogo Jawa Timur Mewujudkan SDM Unggul Indonesia Maju.”

Yang membedakannya, acara tersebut diisi dengan ceramah agama Gubernur Jatim. “Baru kali ini mengumpulkan Polwan se-Jatim untuk diajak doa bersama. Bahkan Fatayat dan Muslimat juga ikut hadir dalam doa Asmaul Husna dan Istighosah Kubro.

Dipersilakan Ibu Gubernur untuk memberikan tauziah kepada para Polwan,” ujarnya.

Dijelaskan, semua yang hadir juga mendoakan kondisi bangsa dan negara. Bersamaan kegiatan ini juga digelar Festival Budaya Papua di Jalan Darmo Surabaya.

“Ini sebagai upaya menunjukkan saudarasaudara dari Papua betul-betul merasa nyaman, bisa mengikuti pendidikan dan bisa mengikuti kegiatan-kegiatan seperti biasa.

Ini biar dilihat oleh semua Warga Papua yang ada dimanapun juga. Kita menunjukan tidak ada masalah. Di Jawa Timur tidak ada masalah. Dan mudah-mudahan juga di kotakota lain tidak ada masalah,” jelasnya. l ud

sambungan

IndoHCF 2019 Berbeda dari Tahun Sebelumnya

n Sambungan dari Hal 9

Inovasi CF, Dr. dr. Supriyantoro, Sp.P, MARS, mengatakan pihaknya berharap apresiasi tersebut da-

pat semakin memacu stakholder dan inovator di bidang kesehatan untuk terus menciptakan lebih banyak lagi inovasi dan teknologi yang berkelanjutan guna meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan kesehatan di

Indonesia.

“Ajang ini bertujuan menjadi media penghubung pelbagai inovasi karya anak bangsa, sebagai upaya pemberdayaan masyarakat dalam memberikan kontribusi pembangunan kesehatan menuju

Indonesia Sehat,” ungkap Supriyantoro di JS Luwansa Hotel, Jakarta, baru-baru ini.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, lanjut Supriyantoro, IndoHCF Innovation Awards III-2019 kali ini meng-

Minta Pemprov Jatim Perhatikan Mahasiswa Papua n Sambungan dari Hal 9

Masyarakat Melanesia: sian yang cepat sekali menemukan tersangka dalam kasus tersebut.

Dalam kesempatan itu David menegaskan bahwa orang Jawa Timur tidak rasis dan tidak ada rasisme di Surabaya.

Mereka juga menuntut agar

Pemprov Jawa Timur terus memberikan perhatian yang lebih kepada masyarakat dan mahasiswa Papua yang ada di Surabaya dan Jawa Timur.

Para pendemo juga menyuarakan agar masyarakat Melanesia dan Indonesia Timur berhatihati dengan kekuatan asing yang ingin memecah-belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Kepala Bakesbangpol Jawa Timur, Jonathan Judianto usai menemui para pendemo mengapresiasi langkah para pendemo yang berusaha menjaga kerukunan dan menyatakan tetap bagian dari NKRI. “Menyampaikan apresiasi yang luar biasa pada yang dilakukan ibu gubernur dan menyampaikan bahwa tidak rasis

wong Suroboyo ora rasis. Mereka menyampaikan Jawa Timur sangat aman nyaman dan kondusif oleh karenanya mereka meminta kondisi seperti ini tetap dipertahankan untuk membangun kebhinekaan,” papar Jonathan.

Lanjutnya, situasi ini nantinya akan dilaporkan ke Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. l zal/ud

Pengusaha Malaysia Ciderai Bangsa Indonesia

n Sambungan dari Hal 9

ADOPSI Jatim Indonesia mau menjembatani tuntutan ADOPSI karena dinilai sudah merendahkan harkat dan martabat bangsa Indonesia,” kata Hadi Dediansyah.

Politisi asal Partai Gerindra itu mengakui bahwa peryataan pengusaha Malaysia itu bukan hanya menciderai masyarakat Indonesia khususnya driver online tetapi juga bangsa Indonesia pada umumnya. Karena itu kami sepakat dengan tuntutan ADOPSI supaya dituntut hukum yang berlaku.

“Karena kasusnya terjadi di Malaysia maka sebaiknya ya diproses dengan hukum yang berlaku di Malaysia, dan pemerintah Indonesia melakukan langkah-langkah diplomatik melalui kedubes Malaysia di Jakarta,” ungkap Hadi Dediansyah.

Sebaliknya, jika hal ini dibiarkan oleh pemerintah maka tidak menutup kemungkinan hal serupa bisa dilakukan oleh warga negara lain. “Makanya sebelum terjadi Shamsubahrin, Shamsubahrin yang lain maka harus ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku. Bisa jadi dengan hukum Malaysia atau menggunakan hukum interna-

sional karena ini menyangkut antar negara,” beber Hadi.

Senada, Mathur Husaini anggota DPRD Jawa Timur lainnya menambahkan bahwa kasus ini bisa masuk ke ranah hukum internasional karena pelakunya adalah warga negara tetangga.

Kendati demikian, pihaknya menyarankan kepada perwakilan ADOPSI supaya menyalurkan aspirasi dan tuntutan kepada Polrestabes maupun Polda Jatim.

“Secara politik saya sebagai anggota DPRD Jawa Timur akan menyampaikan aspirasi ini kepada pimpinann dan mendsak Gubernur Jatim untuk bersikap

agar kasus ini menjadi perhatian seluruh pejabat negara di Indonesia,” harap politisi sal PBB. Ia juga berharap Presiden Jokowi juga bersikap atas pernyataan seorang pengusaha Malaysia yang dinilai telah menciderai harkat dan martabat bangsa Indonesia. “Kami juga siap menfasilitasi jika ADOPSI melakukan pelaporan ke Polda Jatim. Sebab jika tak dilaporkan ke ranah hukum akan hanya menjadi wacana dan bias. Soal bisa ditindaklanjuti atau tidak itu sudah menjadi ranah aparat hukum,” pungkas pria asli Bangkalan Madura ini. l ud

Bersinergi Kawal Program Gubernur Khofifah n Sambungan dari Hal 9

Integritas dilantik itu sangat diperlukan untuk menjawab keraguan masyarakat terhadap anggota DPRD dan parpol yang selama ini masih kurang baik.

Bahkan sekarang ini, lanjut Zainuddin sorotan masyarakat

terhadap integritas anggota DPRD Propinsi, Kota/Kabupaten dan DPR RI cenderung meningkat akibat banyaknya kasus hukum yang dialami para wakil rakyat di berbagai tingkatan.

“Makanya tadi saya di depan seluruh anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim sebelum pelantikan di ruang Fraksi Partai Golkar, meminta mereka un-

tuk menjaga nama baik fraksi dan DPRD Jatim,” kata politisi murah senyum ini.

Ia berharap anggota DPRD Jatim bisa menjalankan amanah sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi yang telah diatur dalam undang-undang. Fungsi legislasi, penganggaran dan pengawasan harus dijalankan sebaikbaiknya untuk kemaslahatan

masyarakat Jatim.

“Khusus Fraksi Partai Golkar sudah saya tekankan untuk malakukan sinergi dengan pemerintah provinsi. Pengawalan dan pengawasan terhadap program-program bu Khofifah sebagai Gubernur akan dilakukan oleh Fraksi Partai Golkar dalam perjalanan 5 tahun kedepan,” pungkasnya. l ud

Sesar Kendeng mulai Rembang sampai Surabaya n Sambungan dari Hal 9

Sesar Kendeng ITS menemukan terjadinya pergeseran lapisan tanah mencapai dua meter. Penambahan seismograf untuk mengantisipasi ini.

“Ini untuk upaya antisipasi, supaya kami bisa menganalisis pergerakan ini dengan lebih baik, dan datanya lebih akurat,” ujar Bambang.

Suwarto Kasie Observasi dan

Informasi Stasiun BMKG Tretes, Kabupaten Pasuruan menjabarkan 13 titik sensor seismograf itu tersebar di sepanjang jalur Sesar Kendeng.

Dua titik seismograf akan dipasang di Kabupaten Bojonegoro. Sisanya di Sidoarjo, Tuban, Pasuruan, Lumajang, Jember, Kediri, dan Bangkalan.

“Jadi ketika nanti ada aktivitas kegempaan alat (seismograf) akan menjadi sensitif, sehingga lebih tepat lagi dalam menganalisis,” kata Suwarto.

Sesar Kendeng, ujar Suwarto, membentang mulai Rembang, Jawa Tengah sampai Surabaya di Jawa Timur. Selain Kendeng, ITS juga sempat meneliti Sesar Waru dan Sesar Surabaya yang ada di Jatim.

Suwarto memastikan, meski Surabaya tidak memiliki pusat penelitian aktivitas kegempaan, fasilitas itu ada di Jombang dan Madiun.

“Dari pantauan sementara, belum terdeteksi adanya aktivitas kegempaan,” katanya.

Khofifah mengatakan, kesiapsiagaan terhadap bencana seperti gempa perlu ditindaklanjuti.

Analisis dan antisipasi seperti ini, menurutnya, bukan untuk memberikan rasa khawatir kepada masyarakat. Tetapi supaya masyarakat bisa siap siaga.

“Universitas Gajah Mada (UGM) juga meneliti, memang ada dorongan tanah dari bawah yang teridentifikasi. Ini untuk warning kita bersama supaya bisa siap siaga,” kata Khofifah. l bbs

gandeng HaloDoC untuk subkategori e-Health, di mana finalis sub-kategori ini memiliki kesempatan untuk mempresentasikan karya inovasinya langsung kepada investor dari HaloDoc. Selain itu, kali ini finalis 5 besar dari kategori Inovasi Alat Kesehatan dan ICT Bidang Kesehatan akan mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam expo inovasi inovasi kesehatan yang diselenggarakan Kementerian Kesehatan RI pada 7 – 9 November 2019.

Adapun dewan juri yang akan terlibat dalam IndoHCF Innova-

tion Awards III-2019 datang dari instansi dan asosiasi kesehatan antara lain: Kementerian Kesehatan RI, Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (ASPAKI), Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Perhimpunan Kedokteran Gawat Darurat Indonesia (PKGDI), Perkumpulan Promotor & Pendidik Kesehatan Masyarakat Indonesia (PPPKMI), Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas (APIC), Ikatan Elektromedis Indonesia (IKATEMI), Ikatan Konsultan Kesehatan Indonesia (IKKESINDO), Lembaga Ilmu

Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan Perhimpunan Sarjana Kesehatan Masyarakat Indonesia (PERSAKMI).

Hasil penyelenggaran IndoHCF Innovation Awards 2017 dan 2018 lalu telah dibukukan dalam buku dengan judul “50 Karya Terbaik IndoHCF Innovation Awards I-2017” dan “20 Karya Terbaik IndoHCF Innovation Awards II-2018” yang diharapkan menjadi media informasi bagi para pengembang industri kesehatan di masa datang. Kedua buku ini dapat diunduh di www. indohcf-award.com. l zal

DPD PDIP Jatim Ingatkan Anggota n Sambungan dari Hal 9

PDIP Jatim sudah ada ketentuan dari partai,” bebernya.

Ia mengatakan sebagai sebagai fraksi terbesar di DPRD Jatim pihaknya menginstruksikan agar kader-kader PDI Perjuangan bersikap kritis konstruktif terhadap pemerintahan provinsi Jatim. Dengan harapan agar pemerintahan di Jatim ini lebih memperhatikan masyarakat kecil.

“PDI Perjuangan akan terus

memantau proses pemerintahan di Jatim. Kalau ada yang melenceng akan kita ingatkan,” beber Sri Untari.

Saat ditanya PDI Perjuangan menginginkan pimpinan di komisi apa? Untari mengatakan pihaknya ingin di komisi E. Menurutnya ia ingin sesuai dengan Jakarta. “Jadi Presiden Jokowi memiliki program membangun sumber daya manusia.

Nah membangun SDM itu mulai pendidikan, kesehatan dan kebudayaan,” imbuhnya.

Sementara itu Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi me-

nambahkan visi PDI Perjuangan adalah memperhatikan kaum marhaen. Artinya PDI Perjuangan akan fokus kepada komisi yang membidangi kesejahteraan rakyat.

“Bukan berarti yang lain tidak penting. Nanti pada Komisi E ini akan kita ambil ketuanya dari PDI Perjuangan. Tapi bukan berarti di tempat lain tidak bisa. Untuk komisi lain paling kita hanya mengambil wakil ketua saja, karena kalau ada ketua dari partai yang sama di dua komisi berbeda itu tidak bagus,” pungkasnya. l ud

Masih Proses Penjajakan Bentuk Jaringan n Sambungan dari Hal 9

Demokrat - Nasdem politisi Partai Demokrat dan 3 orang politisi Parta Nasdem.

Herlina mengatakan, dengan komposisi tersebut, fraksinya menjadi diperhitungkan dalam pembentukan alat kepengkapan dewan.

“Beberapa fraksi tertarik utuk menjalin komunikais dengan kami,” ungkap Mantan Ketua Komisi A ini.

Namun demikian, Herlina mengakui, hingga saat ini be-

lum menjalin koalisi guna merealisasikan target fraksinya untuk mendapatkan posisi di alat kepengkapan dewan.

Hanya komunikasi sudah kami lakukan dengan semua fraksi dan partai.

“Tapi, untuk membentuk jaringan masih proses penjajakan,” ucapnya.

Herlina menambahkan, untuk pembentukan alat kelengkapan DPRD masih menunggu pimpinan DPRD definitif. Pembentukan alat kelengkapan dewan, tak menunggu penetapan tata tertib DPRD.

Menurutnya, tata tertib bisa menyusul setelah pimpinan definitif di tetapkan.

“Karena tatatertib DPRD (sebelunya) sudah ditetapkan dengan peraturan DPRD, dan tak ada batas waktunya. Jadi, tatib ini masih sah dipakai saat ini dengan mengacu pada PP 12 Tahun 2018,” katanya.

Hanya sayangnya, ia mengungkapkan, hingga kini, ada kendala untuk segera membentuk alat kelengkapan dewan.

Karena masih ada parpol yang belum menetapkan pimpinan DPRD definitif. l azi

Masfuk Sebuh Fraksi sebagai Etalase Partai n Sambungan dari Hal 9

Istri Dewan pentingan masyarakat Jatim.

Khususnya masyarakat di derah pemilihan (dapil) yang telah memberi amanat kepada mereka sehingga bisa duduk menjadi anggota DPRD Jatim,” terang Masfuk, Minggu (1/9).

Untuk mendukung kinerja anggota Fraksi PAN, kata Masfuk pihaknya juga telah mengumpulkan istri para anggota

Fraksi PAN DPRD Jatim supaya ikut mendukung suaminya sebagai anggota DPRD Jatim.

“Para Istri anggota Fraksi PAN juga saya minta untuk mensuport mereka dalam menjalankan tugas mulia sebagai wakil rakyat. Percayalah secara penuh pada suami dan beri dorongan serta motifasi agar dapat menjalankan tugas kedewanan dengan baik,” pintanya.

Pertimbangan lainnya, lanjut Masfuk fraksi adalah etalase partai. Sehingga baik dan bu-

ruk partai juga tergantung pada fraksi yang ada di DPRD. “Untuk itu saya tekankan kepada mereka supaya menjalankan tugas dengan membawa amanat Partai dan masyarakat yang mewakilinya.

Ingat tanpa Partai dan dukungan masyarakat pemilihnya mereka tidak akan berada disini. Jadi ingatlah selalu nama Partai dan amanat masyarakat dalam mengemban tugas sebagai anggota DPRD Jatim,” pungkasnya. l ud

Editor : Arohman Layouter : Abida Al Aliyah

malang-sidoarjo Rayakan Tahun Khofifah Bikin Rektor Unisma Menangis Baru dengan 11

DUTA MASYARAKAT Senin,20 JUNI 2012 selasa, 3 September 2019

Sekolah

Berikan Kuliah Umum bagi Ribuan Maba dalam Oshikamaba

Acara Kekinian

SIDOARJO - Sesuatu yang berbeda dilakukan siswa-siswi MIMUSNU dan MTsB MUSNU Pucang Sidoarjo. Merayakan tahun baru hijriyah, 1441, sekolah ini memadukan dua hal. Acara keagamaan dan kekinian.

Hal itu dilakukan agar generasi muda mengenal tahun baru dalam kalender Islam dalam kemasan yang lain. Acara yang digelar Sabtu (31/8) mulai pukul 15.00 WIB hingga 21.00 WIB itu diisi dengan banyak kegiatan.

Dimulai dengan khataman Alquran, dilanjut doa akhir tahun. Setelah shalat Maghrib dan Isya’ berjamaah dilanjut dengan istigotsah dan doa awal tahun.

Lalu dilanjut dengan unjuk kebolehan dan bakat siswa dan siswi. Mulai aksi stand up comedy, aksi banjari, patrol, puisi, band sekolah dan banyak lainnya.

Aksi siswa-siswi ini digelar di halaman belakang sekolah dengan suasana yang penuh suka cita. Apalagi ada api unggun di tengah-tengah lapangan. Serta jagung bakar untuk dinikmati bersama.

“Seneng, baru pertama kali ada acara seperti ini.

Sekolah di sini mulai MI sampai MTsB, baru ada acara ini,” ujar siswi kelas IX MTsB, Tara Aulia.

Salah satu pengisi acara, Nazriel Mirza Azzam dari MINU kelas 6 juga mengungkapkan hal serupa. Azzam mengaku senang bisa tampil menghibur teman-temannya. “Tadi jadi vokalis patrol bersama teman-teman. Senang walau suara serak,” kata Azzam. l

MALANG – Gubernur Jawa Timur Kofifah Indar Parawansa menyempatkan diri hadir ke Universitas Islam Malang (Unisma). Orang nomer satu di Pemerintahan Jatim ini begitu akrab dan bersahabat, meladeni cium tangan ribuan mahasiswa. Rektor Unisma pun sempat meneteskan air mata, lantaran terharu sekaligus bangga akan perhatian Ibu Gubernur terhadap Unisma.

Orientasi Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (Oshikamaba) digelar Senin (2/9). Kofifah memberikan kuliah umum mengenai Generasi Unggul di Era Industri 4.0. Namun yang menjadi perhatian ialah cara orang nomer

satu di Pemerintahan Jatim ini berbaur dengan ribuan mahasiswa.

Tak segan Kofifah meladeni cium tangan mahasiswa. Sembari memaparkan materinya ia duduk bareng di tengah mahasiswi-mahasiswi yang berebut mendekat pada wanita yang pernah menjadi Menteri Sosial ini.

Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri Bakri MSi, terharu melihatnya. “Terimah kasih banyak Ibu Gubernur, ketulusan perhatian membuat saya meneteskan air mata,” ungkapnya.

Lebih lanjut Prof Maskuri menyampaikan, Unisma dalam membekali mahasiswanya mengedepankan kompetensi keahlian, memiliki

jiwa entrepreuner, dan mempunyai moral tinggi unt menghadapi tantangan industry 4.0.

Ibu Gubernur dalam kesempatan tersebut banyak mengupas tentang kesiapan Jawa Timur menghadapi Revolisi Industri 4.0. Ia pun menggugah mahasiswa Unisma untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menyongsong tantangan jaman.

Kofifah mencotohkan aplikasi buatan anak negeri, Go Jek yang sukses dalam ekonomi sharing.

Tidak hanya kuliner saja yang terangkat keberadaannya berkat aplikasi ini, namun juga ada banyak UMKM yang terlibat dan terberdayakan.

Untuk program ini, Unisma memang mengundang para pejabat di Jatim. Tidak hanya gubernur, akan diundang pula Pangdam B Brawijaya, Kapolda Jatim hingga Wakil

Ketua MPR Achmad Basarah.

Masykuri Bakri mengakui kampus kebanggaan NU mendapat perhatian penuh dari para pejabat, baik pusat maupun daerah. “Sebetulnya sejak lama para pejabat perhatian penuh pada Unisma. Namun kali ini lebih nyata,” tutur Prof Masykuri.

Selanjutnya orang nomer satu di Unisma ini menjelaskan pula, sebagai perguruan tinggi dibawah bendera Nahdlatul Ulama. Dijadwalkan hadir pula dalam pembekalan kepada maba, Rois Surya PBNU, KH Miftahul Akyar.

Para pejabat yang akan hadir seperti Wakil Ketua MPR Achmad Basyarah dan Pangdam memberikan materi kebangsaan. Sedangkan Kapolda akan memberi materi mengenai mempersiapkan generasi mileneal era industri 4.0. Tidak ketinggalan Gubernur Jawa Timur Kofifah Indar Parawansa

Tanamkan Jiwa Nasionalisme, Datangkan Danlanud

Karnaval

Wabup Berangkatkan Ribuan Peserta SIDOARJO - Ribuan warga Desa Sidodadi, Kecamatan Candi, Sidoarjo turun ke jalan. Mereka tidak sedang berdemo. Melainkan mengikuti Karnaval memperingati Hari Kemerdekaan RI ke 74 tahun 2019 ini yang digelar di Balai Desa Sidodadi akhir pekan lalu.

Dalam karnaval itu, dandanan warga Sidodadi ini bermacam-macam. Selain berdandan ala pejuang juga terdapat dandanan menyerupai tokoh pewayangan. Bahkan tuyul pun ada dalam kegiatan ini.

Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin menghadiri acara kemeriahan warga Sidodadi itu. Selain Wabup, juga hadir Camat Candi serta Forkopimka lainnya.

“Dengan kekompakan, kebersamaan dan persatuan, inshaalloh semua yang sulit menjadi mudah. Yang jauh menjadi dekat dan yang berat terasa ringan kalau pikul bersama,” kata Nur Ahmad Syaifuddin dalam rilisnya kepada Duta, Senin (2/9).

Selain itu, Cak Nur mengaku senang dan bangga dengan kegiatan ini. Selain untuk meyemarakkan HUT RI ke, kegiatan itu juga menunjukkan kekompakan, kebersamaan dan persatuan warga.

“Hal ini penting ada ditengah-tengah masyarakat. Karena kekompakan, kebersamaan dan persatuan menjadi modal dasar dalam pembangunan di tingkat desa,” tegasnya.lYud

DUTA/yudi

Wakil Bupati Sidoarjo, Nus Ahmad Syaifuddin memberangkatkan peserta karnaval.

rencananya memberikan materi yang bertema langkah maju generai muda membangun bangsa.

Dalam pembekalan Oshikamaba 2019 ini, terdapat tiga semangat yang diusung Unisma. Diantaranya semangat kebersamaan membangun negeri, semangat berprestasi, serta semangat berakhlaq mulia.

Di sisi lain perguruan tinggi yang juga berjuluk kampus hijau ini telah merilis penerimaan mahasiswanya.

Dari 7.626 pendaftar, yang diterima 4.568 mahasiswa. Jumlah tersebut berasal dari 34 propinsi yang ada di Indonesia. Sedangkan mahasiswa asing sebanyak 43 mahasiswa yang terdiri dari 15 negara berbeda. Diantara negara-negara tersebut adalah Amerika, Mesir, Belgia, Tajikistan, Suriah, Kongo, Gambia dan Brunai Darussalam.ldah

DUTA/dediek

NASIONALISME : Danlunud Abd Saleh, Marsekal TNI Hesly Paat sedang menyematkan topi pada maba UMM, didampingi Rektor UMM Dr Fauzan MPd.

Desa Watesari Sidoarjo Jadi Sentra Pengolahan Buah Belimbing SIDOARJO - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menjadikan Desa Watesari, Kecamatan Balongbendo, sebagai pusat edukasi pengolahan buah belimbing, karena desa itu merupakan salah satu penghasil buah belimbing.

Bupati Sidoarjo Saiful Ilah di Sidoarjo, Rabu, mengatakan Desa Watesari sangat luar biasa karena sudah mampu membuat inovasi khususnya terkait pusat edukasi dan pengolahan buah Belimbing.

“Pusat edukasi dan pengolahan buah Belimbing merupakan bagian dari program pilot inkubasi inovasi dan pengembangan ekonomi lokal Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal. Langkah ini bisa dicontoh desa-desa lainnya di Sidoarjo,” katanya di sela Bursa Inovasi Desa (BID) klaster III Kabupaten Sidoarjo di Desa Pakarungan, Kecamatan Sukodono.

Bupati Sidoarjo itu juga memberikan apresiasinya terkait Desa Watesari khususnya melalui BUM-

DUTA/istimewa

Hasil olahan ibu-ibu dari Desa Watesari Sidoarjo.

Des telah dikunjungi sejumlah warga dari kabupaten lain, termasuk kunjungan dari warga asing yang melakukan studi banding.

“Desa Watesari sudah menjadi desa percontohan yang faktanya sudah jadi lokasi studi banding. Infonya yang berkunjung dari desa-desa Kabupaten Jombang termasuk ada warga asing

dari Myanmar dan Jepang yang melakukan riset,” ujarnya.

Pemerintah Kabupaten Sidoarjo akan memberikan penghargaan bagi desa-desa di wilayahnya yang berhasil menampilkan capturing kegiatan inovasi dan dinilai sebagai yang terbaik guna mendorong modifikasi kemanfaatan penggunaan dana desa yang kini telah mencapai tahun ke-5,

sejak pertama kali diluncurkan pada 2015 lalu.

“Pemkab Sidoarjo tidak akan tutup mata, bagi desa yang telah melahirkan inovasi terbaik akan mendapatkan penghargaan,” katanya.

Koordinator Konsultan Pendamping Wilayah (KPW) IV Provinsi Jawa Timur, Andre Dewanto mengatakan, Kabupaten Sidoarjo dengan total desa 322 yang tesebar di 18 Kecamatan itu pada 2019 ini mendapat pagu aliran dana desa sebesar Rp295,899 miliar, alokasi ini meningkat dibandingkan pada awal 2015 sebanyak Rp91,414 miliar dan meningkat secara bertahap menjadi Rp205,23 miliar pada 2016.

“Masalah penyaluran dana desa di Sidoarjo secara umum tidak ada kecuali adanya 4 desa yang tenggelam terdampak lumpur yang ke depan harus segera mendapat status penyelesaian agar silpa dana desa Sidoarjo tidak meningkat terus,” kata Andre.lara

MALANG - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mendatangkan Komandan Pangkalan Udara Militer (Danlinud) Abdurahman Shaleh, Marsekal TNI Hesly Paat, Senin (2/9). Kedatangan orang nomor di Lanud Malang itu untuk menanamkan jiwa nasionalisme pada 7 ribu mahasiswa baru dan 93 mahasiswa asing dari 25 negara, di helipad kampus multikultural ini.

Rektor UMM, Dr Fauzan MPd mengatakan mahasiswa baru ini merupakan generasi milenial. Maka kampus ini pun menyambut warga baru dengan akan merubah minset agar mereka siap menghadapi revolusi industri 4.0. “Menyiapkan generasi yang siap akan tantangan jaman adalah tanggung jawab kami,” tukas Fauzan.

Lebih lanjut orang nomer satu di UMM ini menjelaskan, bahwa dengan hadirnya generasi Milenial perlu disingkapi berbeda, karena mereka akan hidup di dunia tekhnologi. Upacara pembukaan Pekan Orientasi Mahasiswa Baru (Pesmaba) UMM kali ini dipimpin langsung Marsekal TNI Hesly Paat. Hal tersebut menurut Rektor agar mahasiswa baru yang setiap tahun konsisten berjumlah 7.500, ditanamkan cinta negara sejak dini.

“Tak terkecuali mahasiswa asing yang kali ini sebanyak 93 dari 25 negara yang berbeda. Dan kami mempunyai tradisi saling menghormati perbedaan dengan mengadakan Festival Kebangsaan,” ungkap Fauzan.

Sementara itu, Danlinud Abdurahman Shaleh dalam kesempatan yang sama mengatakan, predikat sebagai mahasiswa baru menuntut tanggungjawab terhadap bangsa dan agama.

“Tujuh ribu mahasiswa baru kampus ini merupakan calon pemimpin masa depan. Maka perlu pentingnya penanaman jiwa dan semangat nasionalisme.

Walau perkembangan jaman sangat pesat, perlu ditumbuhkan nasionalisme cinta karena dengan semangat cinta tanah air menjadi pemersatu bangsa yang mejemuk ini,” papar Hesly Paat.

Danlinud mengakui meski Universitas Muhammadiyah Malang bercorak agama, namun mahasiswanya dari berbagai agama.

Dengan kata lain UMM telah berhasil mengimplementasikan persatuan bangsa.

Ia pun salut terhadap kampus ini.ldah

JASA

SEDOT WC

LOWONGAN

SEWA SEWA MOBIL MOBIL

SERVICE

PERLENGKAPAN RUMAH

RUPA - RUPA

SARANA SEJATI SUPER WAKHIT (Penolak/Penyembuh Segala Penyakit) Plus SARANA KERAMAT, Solusi akhir segala hajat.

Hanya 185 Rb ke BRI : 6191.01.003498.53.4 a/n.

R. RACHMAT SUSENO Konfirmasi : Ketik Nama/almt/tgl transfer SMS ke : GUS SENO - 081 556 058 14

EKA JAYA PENGURASAN WC Hub: 031-5922262 / 082333356269 / 085100932002.

21.10.2016

PABRIK DI SURABAYA Butuh Beberapa Karyawan : Sopir Sim A/C, Satpam, Karyawan/i Prod. SMA/SMK. Kirim Surat ke HRD Sahabat jl. Kedung Cowek 353 Surabaya Hub: 087853355727 (jam kerja)

“ARLINTA TRANSPORT” 031 8714795, 08123501089, 08123251965, PIN BB : 2BE9D3F2 E-mail : arlinta_trasport@yahoo.co.id

ARZAKI AC Terima Service, Perbaikan, Jual/Beli AC, Kulkas, Freezer, dll. Baru, Bekas, Bongkar/Pasang, Kerja 24 Jam, Harga Bersaing, Insya Allah Anda tidak kecewa. Melayani Sda-Sby. Office Ds. Pepe Sedati - Sda. Hub.083830007374, 087754012229.

01.03.2017

MELAYANI BOR SUMUR, Bor Stroos, Bor Arde/Grounding, Bis Beton, Tandon Beton, Septhitenk Beton, Hub: 082131132269, 085731867707, 031-81232107.

02.03.2017

PANTI ASUHAN YATIM PIATU “AL-MU’MIN” butuh bantuan beli baju anakanak dll. untuk Lebaran. No. Rek. BRI 0096-01-022988-50-8 Telp.

081332840114 Abah Somat.

SPESIAL JASA PENDIRIAN SPBU Hubungi: 085100679511 SPECIALIST PEMBUATAN KOLAM RENANG Hub: 081231338835.

03.11.2016

MEMBANTU MENYELESAIKAN Masalah HUTANG dengan CEPAT, Masalah Penglarisan Usaha, Dagang, dll. TELP- SMS Hub: 081939821206.

22.12.2016

TIKET GELANG TERIMA BUAT TIKET GELANG WAHANA PERMAINAN / EVENT Paket I : @ 1000 / min. 500 pcs Paket II : @ 1200 / min. 1000 pcs Hub: DJahit.com Telp.: 081353556543 11.01.2017

KREDIT MOBIL KREDIT TERMURAH Baru Ayla DP 3 Jt, Xenia DP 8 Jt, Tidak Ribet dan Pasti ACC. Hub: 082231630005, 085648744445 11.03.2017

16.01.2019

DICARI PRT / BABYSITTER / SEMI Langsung Kerja.

Hub.: 085103213989, 081332548910

KURSUS

website : www.arlintatransportsurabaya.com

Menyewakan Avanza, Innova, Elf, Hiace Comuter, New Camry, Xerena, Fortuner, Mits Pajero, Alphard, Vellvire, T. Land Cruiser, Mercy New Eyes S350 + S500, Mini Bus dan Bus Jumbo, Tape, Rec Seat, Harian / Bln-an, D/L Kota, Mobil Baru-baru, Rute Jawa - Bali dengan sopir berpengalaman dan sabar.

13.03.2017

05.07.2017

KURSUS JAHIT 3 BULAN Bisa Bikin Baju Sendiri, Kelas hari Sabtu dan Minggu. Hubungi : 081330559720, 031 - 8721401.

“ PENYALUR PRT dan SUSTER “ Dalam / Luar Pulau - Banyak Stok Hub. 081230944956.

17.01.2017

SEWA TRUCK MURAH DALAM & LUAR KOTA. Tersedia Truck Engkel Dobel Fuso. Terima kiriman borongan segala jenis muatan.

Hub: 082231030320 / 087854877085.

15.10.2016 12.11.2016

PERCETAKAN CETAK POSTER A3 @ 2rb; Stiker Vinil A3 @ 7rb; Meja Promo @ 850rb; Roll Banner 150rb; Backwall @ 3,5jt; Rotary Meja @ 400rb. SMILE PRINT Jl. Ngagel Jaya Tengah 84 Sby depan Kampus STTS Hub: 08165435699.

03.02.2017

SEDOT WC SUMBER REJEKI SEDOT WC Wiyung telp.: 085100989983, Waru telp.: 031-7875368 Perak Telp.: 081553321697 Hari Libur / Minggu Buka, 24 Jam. 19.11.2016

ARSITEK ATAP BOCOR Renovasi Rumah Ruko Gudang kos harga tidak mahal.

Cepat bagus murah garansi bonus.

Hub: 081249555358 ERNA. 08.02.2017 PAKAN TERNAK JUAL JAGUNG UNTUK PAKAN TERNAK, Kualitas OK Harga Bersaing.

Minat Hub. Telp/WP: 081515234779 PIN BB : DOC27660 12.08.2016

EKA JAYA PENGURASAN WC Hub: 031-5922262 / 082333356269 / 085100932002.

21.10.2016 PERLENGKAPAN ACARA ANDA BUTUH TENDA, TEROP, PANGGUNG, Bongkar Pasang Knockdown Harga Sejujurnya Murah Berkualitas Dijamin Tidak Kecewa.

Hub.: 085330831951/082331024975 27.01.2017

“AGUNG TRANS” Melayani Sewa: Panther, Innova, Xenia, Dalam / Luar Kota. Melayani CARTER/ DROP + DRIVER (Harga Pas Dikantong) Hub: 085850818642, 085231744109 Jl. Mleto Gang I No. 32.

28.10.2016 JUAL MOBIL JUAL MOBIL TOYOTA KRISTA plat K warna Biru, thn 2001 Plat Baru 2021, AC dingin, Harga Rp. 88,300 jt, Nego. Hub: Iin Telp: 082234261503, 085733618475.

24.01.2017 TANDON AIR “TANDON AIR BETON COR” Jual Bak Tandon Air Beton Cor, Septictank Beton, Sumur Buis Beton, dll.

Hub.: 081230100047, 085101425727.

Jl. Zainal Abidin No. 66 Tambak Sumur Waru.

14.02.2017

DEPO AIR CV. TIGA BINTANG Terima Pasang Depo Air Minum, Filter Air untuk Pabrik, Rumah Sakit dan Hotel.

Hub.: 0822 4504 5396.

08.10.2016 PELUANG USAHA PELUANG USAHA !! Bagi kalian yang ingin menjadi Agen Tour & Travel dan Multipayment dengan modal 599 ribu.

Hubungi : Sahabat Enterpreuner Zainal Arifin, 083856984660 (WA) 081222689050 (HP) D051FB38 (BBM) 03.03.2017

BISNIS MODAL KECIL yang bisa buka usaha di rumah yang menguntungkan.

Hanya 599 ribu saja Anda sudah bisa menjadi Boss Agent Tour & Travel dan PPOB. Untuk lebih jelasnya bisa Hub.: Riawan Syamsir 089613535888 (WA), 081331535888, PIN BB: D667D9BD.

SPECIALIST SUMUR BOR Pipa Air untuk Industri / Rumah Tangga, Bor Pile.

Hub: CV. BHIRA Telp: 031-8954858, WA/HP : 082119318707 PIN BB : 5AEDB432.

10.11.2016 SUMBER LANCAR AHLI ATASI Saluran air, WC, Dll. Mampet Tanpa Bongkar. Juga terima Sedot WC. Hub: 085101770046, 085105023046, 08179396676.

OASIS 99 Pakar membuat tenda, terop, tenda POSKO BENCANA, TENDA JUMBO KIOS PASAR MURAH & Panggung ukuran sesuai order anda.

Melayani dalam & luar pulau. Tesedia warna dan jenis terpal. HARGA KAWAN KWALITAS DIUTAMAKAN. Hub: 0853 3083 1951.

21.11.2016

08.07.2017

BASMI / ANTI RAYAP Hub. MTA PEST Telp.08123250626, 087857122632 24.02.2017

01.03.2017

DIJUAL TANAH TANAH KAVLING Perumahan Barat Sukodono, 0 Jln Siap Bangun, 60 jutaan, Bisa Angsur, Langsung Notaris. Hub: 082244317331, 085755994206.

13.10.2016

TANAH KAVLING Perumahan Barat Sukodono, 0 Jln Siap Bangun, 60 jutaan, Bisa Angsur, Langsung Notaris. Hub: 081231111676, 0895366776898.

13.10.2016

08.03.2017

TENDA / TEROP

23.06.2016

GRATIS Pesan Antar Sby Seragam Sekolah Purnama Grup SD, SMP, SMA dan Pramuka. Hubungi 0313531493 dan 081331882345.

TANAH KAV. TERLARIS 10 MENIT dari Pasar Menganti Promo Cash 5x13 27 Jt, 6x13 33 Jt Lebar Jln Kav 7 M, Ber Notaris Bisa SHM. Hub.: 082330324302.

26.10.2016

MEBEL JATI IHTIAR JAYA berkualitas dan bergaransi, sedia kursi tamu, meja makan, almari, kitchen set.

Terima beklit, perbaikan dan tukar tambah.

Jl. Ngagel Jaya Selatan 56 Sby, 0315023165, HP: 085107245757.

06.02.2017

TANTANGAN 10 HARI TURUN/NAIK BERAT BADAN dengan sangat menyenangkan.Simple dan Enak Hub. : 081358276933 07.01.2017

ABON BANDENG SIDOARJO 100% ENAK Hub.: Bpk. Marjuki WA : 081232199186 10.02.2017

SERAGAM SEKOLAH

DIJUAL CEPAT RUMAH 2 LANTAI bersertifikat di jalan Dukuh Kupang Timur 12 A / 9 hubungi 0852 3232 3535.

“GRATIS PESAN - ANTAR” Seragam Sekolah SD, SMP, SMA. Toko : Jl. Rembang No. 55 Surabaya 60171 Telp.: 031-3531493 HP: 082302216161

17.02.2017

11.01.2017

Editor : Endang Lismari Layouter : Nur Muzaqi

12

GRESIK

DUTA MASYARAKAT selasa, 3 september 2019

Dewan Dihadiahi Bakpao dan CD

Peristiwa

Tolak Jasmas dan Kunker Sebagai Tambahan Gaji GRESIK- Puluhan aktifis dari LSM Forum Kota (Forkot) Gresik melakukan unjukrasa di gedung DPRD Gresik, Senin (02/09) kemarin. Mereka menolak kegiatan kunjungan kerja (kunker) dan jaring aspirasi masyarakat (Jasmas) DPRD Gresik. Alasannya, kegiatan tersebut hanya hambur-hamburkan anggaran yang manfaatnya tak dirasakan oleh masyarakat.

Sambil orasi, mereka juga membentangkan beberapa poster bernada protes keras. Seperti kunker sebagai tambahan gaji dewan, jasmas murah potongan 10 %, jual jasmas dan lainnya. Mereka juga membawa 1 rombong kue bakpao yang dibagi-bagikan kepada para pengguna jalan.

Koordiator pengunjukrasa Haris Shofwanul menyatakan, kunker hanya ajang rekreasi dan menghamburkan anggaran yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Kunker tak ada manfaatnya bagi masyarakat,” katanya.

Mereka menolak jaring aspirasi masyarakat (Jasmas) DPRD yang nilainya mencapai Rp 2 milyar peranggota dewan setiap tahunnya. Jika ada 50 anggota DPRD, maka total anggaran sebesar Rp 100 milyar. DPRD Gresik juga dinlai tak serius dalam menangani problematika yang dihadapi oleh masyarakat.

Akhirnya, perwakilan pengunjukrasa ditemui anggota F-PDIP DPRD Gresik Jumanto di ruang rapat pimpinan dewan. “Kami tak ingin berdebat dan audiensi.

DUTA/ shopii

CINDERA MATA. Wabup Moh Qosim menerima cindera mata berupa jambu air delima dari Plt. Asisten III Pemkab Demak Hadi Waluyo, kemarin.

Pejabat Pemkab Demak Belajar Inovasi ke Gresik GRESIK- Sebanyak 40 pejabat eselon IV Pemkab Demak, Jawa Tengah yang menjadi peserta Pendidikan dan Latihan Pimpinan Nasional (Diklatpim) IV angkatan XVIII tahun 2019, melakukan kunjungan Orientasi Lapangan (OL) ke Pemkab Gresik, Senin (02/09) kemarin.

“Kami tertarik membawa peserta diklatpim IV kesini, karena kami tahu Gresik lebih unggul dibandingkan Demak. Sakip kami hanya memperoleh nilai 61 atau B. Dalam banyak hal, kami perlu belajar ke Gresik” tandas Plt. Asisten III Pemkab Demak Hadi Waluyo selaku ketua rombongan ketika ditemui Wabup Moh Qosim.

Diharapjan, bisa mendapat banyak tambahan ilmu tentang inovasi dari OL ke Gresik. Dan ditargetkan, setelai selesai diklatpim IV selama 2 bulan, mereka sudah dapat mengeterapkan hasil yang didapat dari Gresik.

Ada 3 tempat yang bakal dikunjungi oleh para peserta diklatpim IV ini, yaitu Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gresik, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Gresik dan RS Ibnu Sina Kabupaten Gresik.

Sementara itu, Wabup Moh Qosim menjelaskan banyak hal terkait perolehan nilai 80,12 atau A pada sakip 2018.

Menurutnya, semua berkat kerja keras Bupati serta semua pihak dan adanya komitmen bersama dalam peningkatan akuntabilitas kinerja pada semua organisasi perangkat daerah (OPD).

“Awalnya di tahun 2016, Pemkab Gresik mendapatkan nilai C, kemudian naik menjadi BB pada 2017 dan tahun 2018 baru meraih A. Tiap tahun Pemkab Gresik terus membenahi sistem akuntabilitas pemerintahan,”jelas dia.

Qosim memberikan tips untuk mendapatkan nilai A yakni kebersamaan antara Bupati dan Wakil Bupati serta Forkopimda serta seluruh unsur yang ada. l pii

GRESIK – Proses pengajuan dan pelantikan pimpinan DPRD Gresik definitif, terganjal dari PDIP dan Partai Golkar. Sebab, kedua partai politik (parpol) yang memiliki jatah wakil ketua DPRD Gresik itu, belum mengantongi SK rekomendasi nama dari induk parpolnya.

“Tinggal Golkar dan PDIP yang rekomendasinya belum siap,”ujar Ketua Fraksi Nasdem DPRD Gresik, Musa seusai rapat pimpinan, Senin (02/09) kemarin.

Ditambahkan, proses pengajuan pimpinan DPRD Gresik definitif harus dilakukan secara kolektif kolegeal. Sehingga, 4 orang pimpinan harus diajukan prosesnya secara bersamaan.

Jika ada salah satu yang belum menyerahkan, maka proses tak bisa dilanjutkan.

“Kalau DPC atau DPD membuat SK sendiri untuk nama yang diajukan sebagai pimpinan dewan tanpa ada SK rekomendasi dari induk partai, Sekwan (sekretariat DPRD) tak bersedia memproses,”imbuh dia.

Ditambahkan, apabila proses pelantikan pimpinan DPRD Gresik definitif molor, maka berimbas pada kinerja DPRD Gresik. Sebab, pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) tak bisa dilakukan apabila belum ada pimpinan DPRD Gresik definitif.

S elain membahas proses

Puskesmas Tak Kantongi UKL-UPL GRESIK- Sebanyak 15 puskesmas dari 32 puksemas se Kabupaten Gresik belum mengantongi upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup (UKL-UPL). Padahal, puskesmas menghasilkan limbah bahan beracun berbahaya (B3). Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gresik baru mengeluarkan rekomendasi kepada 17 puskesmas.

Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DLH Gresik Baktiar Gunawan mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan 15 dari 17 puskesmas yang mengajukan rekomendasi UKL-UPL. “Ada dua puskesmas yang menyusul. Tapi tujuhbelas puskesmas sudah proses semua,” katanya kepada wartawan, kemarin.

Lantas bagaimana penyimpanan sementara limbah B3 kalau puskemas belum adanya UKL-UPL ?. Sebab, limbah B3 puskesmas itu sebelum diambil oleh pihak ketiga memang harus disimpan dulu di puskesmas. Celakanya, 32 puskesmas di Gresik belum memiliki UKL-UPL pada pertengahan 2019 lalu.

Sesuai ketentuan, seluruh instansi yang memiliki sisa kegiatan berupa limbah B3 harus mengajukan izin untuk tempat penyimpanan sementara. Padahal, izin TPS B3 ini sebagai salah satu syarat untuk mengeluarkan izin operasional.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik drg Hari Tutik Rahayu kepada wartawan mengatakan, salah satu syarat terbitnya izin operasional yakni izin TPS B3. Namun, pihaknya tidak mengetahui pasti jumlah puskesmas yang sudah mengajukan rekomendasi ke DLH Gresik.

“Izin operasional harus ada izin penyimpanan limbah,” pungkas dia. l pii

GRESIK

Kami menolak anggaran kunker yang masyarakat tak merasakan itu. Dan kami juga menolak jasmas,” Haris Shofwanul.

Dia berharap DPRD Gresik periode 2019-2024 memperbaiki kinerjanya. Sebagai simbol agar

pimpinan dewan definitif, kata Musa, rapat pimpinan juga membahas rumusan tata tertib (tatib) DPRD Gresik. Sebab, salah satu tugas pimpinan DPRD Gresik sementara adalah membuat tatib.

“Fraksi-fraksi diminta memberikan masukan dari tatib yang ada. Nanti, hasilnya dibawa ke tim perumus tatib,”tandas dia.

Sementara itu, Ketua F-PDIP Noto Utomo mengakui kalau SK rekomendasi dari DPP PDIP untuk nama pimpinan DPRD Gresik belum diterima. Sehingga, pihaknya belum bisa mengirimkan ke DPRD Gresik.

“DPD PDIP sedang mengambil rekomendasi ke DPP. Insya Allah, dua atau tiga hari kedepan sudah kita terima rekomendasi itu,”tandasnya.

Sedangkan Ketua DPRD Gresik sementara Abdul Qodir mengaku semua parpol yang berhak mendapatkan jatah jabatan ketua dan wakil ketua DPRD Gresik masa bhakti 2019-2024, belum menyerahkan SK nama pimpinan ke sekretariat DPRD agar pimpinan DPRD Gresik sementara bisa memproses pimpinan dewan definitif.

“Kalau pernyataan kesanggupan, PKB dan Partai Gerindra sudah siap SK rekomendasi untuk nama pimpinan DPRD Gresik.

Tapi, secara resmi belum diserahkan ke kami,”ungkapnya.

Dikatakannnya, parpol yang

DPRD Gresik sementara. Hanya saja, dia menyatakan jasmas dewan sudah tak ada. Tetapi, pokok pokok pikiran (pokir) dewan. “Itupun dituangkan dalam APBD Gresik. Pokir merupakan usulan baik melalui musyawarah

rencana pembangunan tingkat desa (musrenbangdes) hingga musrenbang kabupaten. Kue yang disberikan sebagai simbol kepedulian masyarakat. Kalau rakyat makmur, maka DPRD makmur,”pungkasnya. l pii

memiliki jatah kursi pimpinan DPRD Gresik 2019-2024, bakal dikirimi surat untuk menyerahkan SK rekomendasi nama tersebut.

“Kamis (05/09) lusa, kami kirimi surat ke masing-masing parpol. Dengan surat itu, maka mereka akan mengirimkan nama-nama pimpinan yang akan kami proses untuk pelantikan,”tandas dia.

Sebelumnya, DPRD Gresik telah menggelar rapat paripurna pengumuman fraksi-fraksi DPRD Gresik masa bhakti 2019-2024.

Untuk F-PKB, ketuanya Abdul Qodir, Wakil Ketua Muchamad dan Sekretaris M. Sahrul Munir.

Sedangkan F- Gerindra, ketuanya Nur Saidah, Wakil Ketua Markasim Halim Widianto dan Sekretaris M. Zaifuddin. Selanjutnya, F- Golkar dengan ketua Wongso Negoro, Wakil Ketua Sugio, dan Sekretaris Miftakhol Janah. Lalu, F- PDIP dengan ketuanya Noto Utomo, Wakil Ketua Sulisno Irbanyah dan Sekretaris Mega Bagus Saputro.

Fraksi Nasdem dengan ketuanya Musa, Wakil Ketua Nur Hudi Didin Arianto dan Sekretaris M.Nasir. Lantas, Fraksi Amanat Pembangunan (FAP) dengan ketuanya Khoirul Huda, Wakil Ketua Faqih Usman dan Sekretaris M. Yunus. Terakhir, F- Demokrat dengan ketuanya Edy Santoso, Wakil Ketua Ach Fauzi, dan Sekretaris Ifta Hidayati. l pii

DUTA/ shopii

PENGAKUAN: Sertifikat hasil audit syariah diserahkan langsung oleh Nur Ibadi dari Kemenag Jatim kepada Ketua Baznas Gresik Abdul Munif dengan didampingi Wabup Moh. Qosim serta Kepala Kantor Kemenag Gresik Moh Markus, kemarin.

Kemenag - Baznas Gagas Pendirian Kampung Zakat GRESIK- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Gresik dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Gresik bakal mendirikan kampung zakat. Tujuannya, pemberdayaan masyarakat melalui zakat. Lokasi yang dipilih sebagai pilot project atau proyek percontohan adalah di Desa Wedani Kecamatan Cerme.

“Kami masih melakukan komunikasi dengan Kemenag Gresik untuk kelayakan pogram ini dilaksanakan dengan memilih Desa Wedani Kecamatan Cerme sebagai wilayah percontohan,” ujar Ketua Baznas Gresik Abdul Munif, Senin (02/09) kemarin.

Terobosan ini disambut baik oleh Wabup Moh Qosim. Menurutnya, pembuatan kampung zakat ini, daerah yang bersangkutan bisa lebih baik dari sisi ekonomi maupun sisi sumber daya manusianya. Selain itu, menunaikan zakat adalah sebuah tuntunan yang positif bagi yang mampu melaksnakannya. Maka,

para pegiat zakat dalam mempermudah menyalurkan zakatnya, terobosan yang digagas oleh Baznas Gresik tersebut sangat didukung. “Kedepan, saya berharap ada kampung zakat di masingmasing kecamatan yang ada di Kabupaten Gresik. Paling tidak, ada satu desa yang dijadikan sebagai pilot project kampung zakat di tiap kecamatan,” harapnya.

Sebelumnya, Baznas Kabupaten Gresik mendapat pengakuan dari Kemenag Jawa Timur sebagai lembaga pengelola zakat sesuai dengan Syariah serta patuh pelaporan keuangan standart dengan memperoleh peringkat A. Kemenag Jawa Timur memberikan sertifikat hasil audit Syariah kepada Baznas Gresik. Sertifikat tersebut diserahkan langsung oleh Nur Ibadi dari Kemenag Jatim kepada Ketua Baznas Gresik Abdul Munif dengan didampingi Wabup Moh. Qosim serta Kepala Kantor Kemenag Gresik Moh Markus. l pii

Hub: Salim 081 2352 7759

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6466-JN an. Yayuk Suharmini d/a: Jl. Bondowoso 11 A Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2004 W-2220-GJ an. Suprayitno d/a: Dsn. Tuyuh RT. 005 RW. 003 Pangkatrejo Lamongan.

Kehilangan STNKB Honda th. 2004 W-2220-GJ an. Suprayitno d/a: Dsn. Tuyuh RT. 005 RW. 003 Pangkatrejo Lamongan.

Kehilangan STNKB Isuzu th. 2011 W-9582-H an. PT. Varia Usaha Balon d/a: Jl. Veteran 230 RT. 01 RW. 01 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Isuzu th. 2011 W-9582-H an. PT. Varia Usaha Balon d/a: Jl. Veteran 230 RT. 01 RW. 01 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2014 W-6735-BW an. Ria Dwi Utami d/a: Jl. Sunan Giri 1/01 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2014 W-6735-BW an. Ria Dwi Utami d/a: Jl. Sunan Giri 1/01 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Suzuki th. 2013 W-3165-KJ an. Ferry Eko Wahyudi d/a: Dsn. Mulung RT. 014 RW. 007 Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-3790-AH an. Suwanah d/a: Jl. Boteng RT. 06 RW. 02 Menganti Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2015 W-430-CB an. Muh. Syaifuddin Mifta d/a. Ds. Lowayu RT.024 RW.06 Dukun Gresik

Kehilangan STNKB Yamaha th.

2014 W-3590-JX an. Muhammad Zubaidi Setiawan d/a: Jl. Sindujoyo 12/1 Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-3790-AH an. Suwanah d/a: Jl. Boteng RT. 06 RW. 02 Menganti Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-2993-BL an. Nurul Faridah d/a: Ds. Sumari RT. 02 RW. 01 Duduksampeyan Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-4858-BQ an. Mudib Ansori d/a. Jl. Serayu 55 Randu Agung Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-2474-KD an. Zainul Musthofa S.Ag d/a: Banyuwangi Utara RT. 09 RW. 03 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-4858-BQ an. Mudib Ansori d/a. Jl. Serayu 55 Randu Agung Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2012 W-3350-KE an. Herlin Dwi Apriliza d/a. Jl. Pasir Raya no. 38 PPI Manyar Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6466-JN an. Yayuk Suharmini d/a: Jl. Bondowoso 11 A Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-2993-BL an. Nurul Faridah d/a: Ds. Sumari RT. 02 RW. 01 Duduksampeyan Gresik

kinerja dewan semakin baik, diserahkan 2 kantong kue bakpao dan 1 buah celana dalam (CD) agar dewan tak banci.

Sementara itu, Jumanto berjanji akan menyampaikan aspirasi pengunjukrasa kepada pimpinan

Proses Pimpinan Definitif Terganjal Golkar dan PDIP

Hasilkan Limbah B3

Kehilangan STNK dan BPKB

DUTA/ shopii

TOLAK. Haris Shofwanul dari LSM Forkot Gresik melakukan aksi bagi-bagi bakpao gratis dalam unjukrasa, kemarin.

Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6234-JB an. Drs. Sukatno, M.SI d/a: Jl. Veteran IXF/14 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-2917-B an. Hari Suwantono d/a: Ds. Sumberame RT. 002 RW. 002 Wringinanom Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6234-JB an. Drs. Sukatno, M.SI d/a: Jl. Veteran IXF/14 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th.

2014 W-3590-JX an. Muhammad Zubaidi Setiawan d/a: Jl. Sindujoyo 12/1 Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2015 W- 4886 LH an. Djoko Soewarno Hub. Jl. Dr. Soetomo 2C/14 RT.01 RW.02 Ngipik Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2015 W- 4886 LH an. Djoko Soewarno Hub. Jl. Dr. Soetomo 2C/14 RT.01 RW.02 Ngipik Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-2917-B an. Hari Suwantono d/a: Ds. Sumberame RT. 002 RW. 002 Wringinanom Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-2474-KD an. Zainul Musthofa S.Ag d/a: Banyuwangi Utara RT. 09 RW. 03 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2008 W- 4769-BF an. Nanang Winarko d/a.

Jl. Jaya no. 29 RT.17 RW.05 Sembayat Manyar Gresik

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2008 W- 4769-BF an. Nanang Winarko d/a.

Jl. Jaya no. 29 RT.17 RW.05 Sembayat Manyar Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6234-JB an. Drs. Sukatno, M.SI d/a: Jl. Veteran IXF/14 Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th.

2014 W-3590-JX an. Muhammad Zubaidi Setiawan d/a: Jl. Sindujoyo 12/1 Gresik.

Kehilangan STNKB Suzuki th. 2007 W-2490-DZ an. Nur Nasifah d/a: Jl. Malang No. 02 GKB Yosowilangun Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Suzuki th. 2007 W-2490-DZ an. Nur Nasifah d/a: Jl. Malang No. 02 GKB Yosowilangun Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Suzuki th. 2007 W-2490-DZ an. Nur Nasifah d/a: Jl. Malang No. 02 GKB Yosowilangun Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-2917-B an. Hari Suwantono d/a: Ds. Sumberame RT. 002 RW. 002 Wringinanom Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-2474-KD an. Zainul Musthofa S.Ag d/a: Banyuwangi Utara RT. 09 RW. 03 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2017 W-3912-AW an. Akhla Nurus Sa’adah d/a: De. Suci RT. 4 RW. 5 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2017 W-3912-AW an. Akhla Nurus Sa’adah d/a: De. Suci RT. 4 RW. 5 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2017 W-3912-AW an. Akhla Nurus Sa’adah d/a: De. Suci RT. 4 RW. 5 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Suzuki th. 2013 W-3165-KJ an. Ferry Eko Wahyudi d/a: Dsn. Mulung RT. 014 RW. 007 Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2012 W-3350-KE an. Herlin Dwi Apriliza d/a. Jl. Pasir Raya no. 38 PPI Manyar Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-3790-AH an. Suwanah d/a: Jl. Boteng RT. 06 RW. 02 Menganti Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2015 W-430-CB an. Muh. Syaifuddin Mifta d/a. Ds. Lowayu RT.024 RW.06 Dukun Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6466-JN an. Yayuk Suharmini d/a: Jl. Bondowoso 11 A Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2016 W-2993-BL an. Nurul Faridah d/a: Ds. Sumari RT. 02 RW. 01 Duduksampeyan Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-4858-BQ an. Mudib Ansori d/a. Jl. Serayu 55 Randu Agung Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Suzuki th. 2013 W-3165-KJ an. Ferry Eko Wahyudi d/a: Dsn. Mulung RT. 014 RW. 007 Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2012 W-3350-KE an. Herlin Dwi Apriliza d/a. Jl. Pasir Raya no. 38 PPI Manyar Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2015 W-430-CB an. Muh. Syaifuddin Mifta d/a. Ds. Lowayu RT.024 RW.06 Dukun Gresik

Editor : Mahrus Ali Layouter : Sulistyorini

13

TAPAL KUDA

DUTA MASYARAKAT SELASA, 3 SEPTEMBER 2019

SITUBONDO-PROBOLINGGO-JEMBER-BONDOWOSO-PASURUAN-BANGKALAN-SAMPANG-PAMEKASAN-SUMENEP-BANYUWANGI

Inflasi Lampaui Jatim dan Nasional Dipicu Tingginya Biaya Pendidikan OPD PEMKAB

Harus Dukung Program Prioritas LUMAJANG –Semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintahan Kabupaten Lumajang, wajib mendukung program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Lumajang.

“Saya minta agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), mengevaluasi kembali penyerapan anggaran masing-masing,” pinta Pj. Sekda Kabupaten Lumajang, Drs. Agus Triyono, M.Si..

Dikatakan, Jadwal kinerja yang telah disusun, hendaknya sesuai timeschedule di awal tahun 2019. “ Saya ingatkan, agar jadwal kinerja tiap OPD, sesuai dengan 20 program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Lumajang yang telah disusun,” ujarnya.

Program prioritas bupati harus kita dukung.

“Saya harap, program prioritas bupati harus dianggarkan dalam rencana kegiatan masingmasing OPD. Semua harus support.” harapnya.

Agus mengajak seluruh OPD, terutama dari dinas penghasil, agar bersama-sama meningkatkan pendapatan daerah. “Karena, hasil pendapatan tersebut, akan berdampak pada penganggaran tahun 2020,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan, agenda Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kab. Lumajang, yang akan melakukan pendampingan dan pencegahan di Lumajang. “Kegiatan tersebut, dalam rangka Roadshow Jelajah Negeri, dalam upaya pencegahan korupsi,” terangnya.

Road show KPK itu, berlangsung sesuai yang telah dijadwalkan, yaitu, tanggal 2-4 September 2019.”

Dalam agendanya, KPK akan melakukan pemeriksaan terhadap aset daerah dan pendapatan daerah, serta pengoreksian program kerja Pemkab Lumajang yang telah dilaksanakan, dalam upaya pencegahan tindak korupsi,” tandasnya.

Agenda lainnya, KPK akan melakukan sosialisasi tentang gratifikasi, pengisian LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara), serta sosialisasi pencegahan korupsi kepada anggota legislatif.

“Selain itu, KPK juga dijadwalkan akan melakukan sosialisasi pendidikan pencegahan korupsi, kepada anak TK, SD, SMP, SMA, dan kepada guru pendidikan Kewarganegaraan,” janjinya.

“Oleh karena itu, komitmen bersama ini mari kita dukung dan tegakkan, dalam rangka KPK mengedukasi kita untuk melakukan pencegahan korupsi.” ajaknya.

Terkait pelaksanaan kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-74 yang masih dilaksanakan di beberapa desa, ia menghimbau kepada seluruh Camat dan OPD terkait, untuk membantu kelancaran prosesi kegiatan tersebut.

“Saya berharap, agar pelaksanaannya diharapkan tidak melintasi jalan nasional, agar tidak menimbulkan kemacetan.” himbaunya.zlk

JEMBER-Biaya pendidikan menjadi pemicu inflasi bulan Agustus 2019 di Kabupaten Jember mencapai 0,33 persen melampaui inflasi Jawa Timur dan nasional masing-masing sebesar 0,12 persen, bahkan inflasi Jember merupakan inflasi tertinggi dari delapan kota IHK se-Jawa Timur.

“Inflasi Jember sebesar 0,33 persen ditunjukkan oleh kenaikan indeks harga konsumen (IHK) dari bulan Juli 2019 sebesar 132,07 persen, naik menjadi sebesar 132,50 persen pada Agustus 2019,” kata Kasi Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Jember Candra Bhirawa dalam pers rilis laju inflasi yang digelar di Kantor BPS setempat, Senin.

Menurut dia, komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi di Jember pada Agustus 2019 adalah tarif sekolah menengah atas, tarif sekolah dasar, emas perhiasan, tarif sekolah menengah pertama, dan daging ayam ras.

“Pada Agustus 2019 tercatat biaya pendidikan sekolah dasar, sekolah menengah atas, dan sekolah menengah pertama terjadi kenaikan biaya pendidikan di sekolah swasta, terutama untuk biaya SPP dan daftar ulang pada saat tahun ajaran baru,” tuturnya.

BPS Jember melakukan survei dengan mengambil sampel di beberapa sekolah swasta dan negeri di Kabupaten Jember, namun gejolak kenaikan biaya pendidikan terjadi di sekolah swasta karena sekolah negeri terutama SDN dan SMP Negeri di Jember sudah digratiskan.

Ia mengatakan kenaikan biaya sekolah swasta disepakati setelah dilakukan rapat bersama antara pihak sekolah dengan komite orang tua, sedangkan untuk biaya perguruan tinggi belum tercatat laporannya dan biasanya tercatat setelah mahasiswa baru resmi aktif kuliah.

“Biasanya pengeluaran pendidikan tahun ajaran baru terjadi pada awal Agustus 2019,

(duta/dok)

PEMAPARAN: Kasi Distribusi Statistik BPS Jember Candra Bhirawa memberikan pemaparan terkait dengan laju inflasi Jember pada Agustus 2019 di Kantor BPS Jember, Senin (2/9/2019) sehingga mempengaruhi laju inflasi di Kabupaten Jember,” katanya.

Sedangkan komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi adalah bawang merah, tomat sayur, bayam, sawi hijau, dan kangkung. Pada bulan Agustus 2019, komponen inti (core inflation) di Jember mengalami inflasi sebesar 0,59 persen dan komponen bergejolak (volatile foods) mengalami deflasi sebesar 0,2 persen, sedangkan komponen diatur pemerintah (administered price) menga-

lami inflasi sebesar 0,09 persen.

Dari delapan IHK di Jawa Timur, tujuh kota mengalami inflasi sedangkan satu kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Jember sebesar 0,33 persen, diikuti Probolinggo (0,27 persen), Malang (0,19 persen), Surabaya (0,11 persen), Sumenep (0,10 persen), Banyuwangi (0,08 persen), dan Madiun (0,04 persen), sedangkan yang mengalami deflasi terjadi di Kediri 0,23 persen.

Per wakilan Bappekab Jember dan

Diskominfo Jember mengaku kaget biaya pendidikan menjadi pemicu terbesar terjadinya inflasi di Kabupaten Jember, padahal di daerah setempat sudah mengeluarkan kebijakan sekolah gratis untuk SD dan SMP. Pihak BPS Jember menjelaskan kenaikan biaya pendidikan terjadi pada sekolah swasta yang telah disurvei oleh petugas dengan menggunakan sejumlah acuan sesuai penghitungan yang sudah ditetapkan. zimm

Insentif Guru Ngaji Segera Diserahkan BONDOWOSO - Pencairan insentif terhadap guru ngaji akan segera realisasi ke penerima, hal tersebut disampaikan oleh kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Bondowoso. Pencairan insentif yang direncanakan tidak serentak tersebut, melainkan setiap usai sosialisasi dan salah satu syarat kelengkapan administrasi maka akan segera realisasi.

“Kalau administrasi sudah selesai, artinya administrasi di Dikbud sudah ditandatangani oleh tim anggaran yang Ketua Timnya itu Pak Sekda maka tidak ada alasan lagi untuk Dikbud menunda-nunda.” Ujarnya.

Misalkan Lanjut Harimas, ya kita cairkan Kecamatan kota dan Tenggarang, administrasinya yang sudah lengkap baru kita realisasikan langsung ke rekening penerima. Kegiatan sosialisi yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) mulai tanggal 2-13 September 2019. Di setiap sosialisasi akan disampaikan

(duta/haryono)

GURU NGAJI : Bupati Bondowoso Salwa Arifin dan Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat saat menghadiri sosialisasi bantuan terhadap guru ngaji kemarin. hal-hal tekhnis pencairan.

“Dijadwalkan dari 2 September sampai per tengahan ini, ada tiga Kecamatan yang diantaranya adalah

kecamatan Bondowoso, Curahdami, dan Tenggarang,” Imbuhnya.

Menurutnya, Dikbud Bondowoso berencana akan mendatangi para

penerima usai pencairan insentif guru ngaji. Tujuannya untuk evaluasi dan melihat secara langsung pelaksanaan proses belajar mengajar mengaji kepada para santri.

Hal tersebut dilakukan, karena pemberian insetif guru ngaji saat ini telah masuk dalam kategori kegiatan di Dikbud. Bukan hibah lagi. Sehingga dilakukan evaluasi sebagaimana dalam Peraturan Bupati nomer 33 tahun 2019.

Harimas juga mengatakan, nanti pihaknya akan menggandeng Camat dan Desa untuk melakukan evaluasi ini. Mengingat jumlahnya yang mencapai 5ribuan.

“Sesuai Perbup ya, karena ini bentuknya Kegiatan, tentu kita evaluasi yakni mendatangi. Kita tanyakan kegiatan selama tiga bulan saja,” terangnya.

Selain itu, ia menambahkan bahwa untuk guru ngaji yang pada pendataan 2019 ini masih luput atau guru ngaji yang masuk dalam pendataan namun kemudian men-

inggal dunia. Maka akan digantikan pada guru ngaji baru. Hendaknya, dilaporkan kepada camat di wilayah masing-masing. Selanjutnya disampaikan ke Dikbud dan akan diusulkan pada tahun 2020.

“Bagaimana yang tidak dapat tahun ini ? Bisa dilaporkan ke Pak Camat. Begitu juga yang meninggal, buat surat keterangan meninggal dan langsung disampaikan ke Dikbud melalui Camat. Mau daftar baru. Bisa disusulkan, untuk pencairan tahun 2020,” ujarnya.

Bupati Salwa Arifin, mengatakan, bahwa sebelumnya memang insentif guru ngaji ini sebelumnya masuk dalam hibah. Namun, karena menjadi temuan BPK, yakni insentif tak bisa dilakukan berulang.

Maka dari itu, setelah proses konsultasi, insentif tersebut kini masuk dalam bentuk kegiatan pendidikan karakter di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. “Jadi setelah dikonsultasikan, yang tepat itu lewat Dikbud,” pungkasnya.zyon

Setia dengan Sepeda Ontel

Sertu Buharto Terima Penghargaan Babinsa Teladan

(duta/faisal)

TARI : Aksi tarian Tanduk Majeng mewarnai pawai budaya Semipro.

Daerah Pendalungan, Disperkim Tampilkan Tanduk Majeng PROBOLINGGO - Disperkim Kota Probolinggo menampilkan kesenian Tanduk Majeng dari Madura dalam even pawai budaya Semipro 2019.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Agus Hartadi mengatakan, pihaknya sengaja menampilkan kesenian tersebut karena warga Kota Probolinggo pendalungan, yaitu berasal dari etnis Madura, Tionghoa, Arab dan Jawa.

“Nah, Tanduk Majeng kita tampilkan untuk warga Kota Probolinggo yang disebut daerah pendalungan, khususnya warga Madura, “ katanya.

Para penari Tanduk Majeng Disperkim berkebaya merah, memakai gelang di tangan dan kaki, serta memasang hiasan di kepala. Aksesori itu menambah manis penampilan kesenian tersebut.

Aksi mereka mendapatkan tepuk tangan meriah dari wali kota dan ribuan warga yang menonton pawai.

Tarian yang diiringi musik gamelan dan sinden cukup rancak dan seirama, menambah meriah pawai.

Tarian ini menggambarkan tentang para wanita Madura yang semangat untuk menghibur suaminya.

Sehingga tarian ini tidak dibawakan oleh para lakilaki.

Wali Kota Hadi Zainal Abidin mengatakan, pawai budaya Semipro dengan digelar untuk melestariķan dan merawat kesenian serta kebudayaan nasional. zafa

SITUBONDO-Sersan Satu Buharto anggota Koramil 01/Kota terpilih sebagai babinsa teladan di lingkungan Kodim 0823 Situbondo. Dia menerima penghargaan, karena telah memberikan kontribusi luar biasa untuk masyarakat yang ada di wilayah binaannya dalam kegiatan non program, Senin (2/9/2019).

Pria yang sehari-hari berdinas mengendarai sepada ontelnya itu, menerima penghargaan babinsa teladan dari Dandim 0823 Situbondo Letkol Inf Akhmad Juni Toa SE, MI.Pol. Sertu Buharto merupakan anggota Koramil Kota yang dinilai telah memberikan kontribusi untuk masyarakat yang ada di wilayah binaannya, dalam kegiatan non program. Sehingga, wajar apabila dia mendapat penghargaan babinsa teladan dari Kodim.

Keberhasilan Sertu Buharto menyandang predikat Babinsa teladan, karena telah melaksanaan kegiatan komsos dan bakti TNI terhadap masyarkat di Dusun Lugundang, Desa Talkandang, Kecamatan Kota, Kabupaten

Situbondo. Dia, selalu aktif dalam seluruh kegiatan di desa-desa binaannya.

Selain itu, dia juga telah berhasil menggalang partisipasi masyarakat dalam rangka menyemarakan Hari Ulang Tahun RI ke-74 dan perayaan tahun baru Islam 1 Muharram 1441 H. Pada kegiatan malam 1 Muharram 1441 H, Babinsa ini ikut aktif mengawal pawai obor di Desa Talkandang, salah satu desa binaannya menggunakan sepeda onthel.

Letkol Inf Akhmad Juni Toa SE. MI. Pol mengatakan bahwa, pemberian penghargaan babinsa teladan tersebut untuk memberikan motivasi kepada prajurit TNI supaya bisa memberikan manfaat lebih banyak lagi kepada masyarakat.

“Penilaian babinsa teladan ini, dilakukan setiap tiga bulan sekali. Kita berharap dengan adanya penghargaan ini, bisa memacu semangat prajurit yang menjadi babinsa untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat sebagai perwujudan kemanunggalan TNI dengan rakyat,” terang Dandim.z her

(duta/heru)

(duta/faisal)

LEPAS : Wali Kota Hadi melepas kontingem pawai.

Pelangi Budaya Pendalungan Meriahkan Semipro 2019 PROBOLINGGO-Pawai budaya Semipro 2019 dengan tema Pelangi Budaya Pendalungan berhasil menghibur dan mengedukasi ribuan warga.

Wali Kota Hadi Zainal Abidin menegaskan, pawai budaya adalah agenda utama Semipro tiap tahun. Dirinya berkomitmen meneruskan program yang baik dan meningkatkannya.

“Pawai budaya merupakan upaya pemkot melestarikan budaya dan mengajak anak muda berkreasi. Ini juga langkah mengedukasi warga tentang kebudayaan.

Lewat pawai kita jadi paham tari Remo, Jaran Bodhag, dll. Kota Probolinggo dihuni 4 etnis sehingga dinamakan pendalungan.

Kita harus bersatu, jangan ada lagi perpecahan. Sejumlah bangunan sedang diinventarisir untuk jadi cagar budaya,” katanya.

Sebanyak 34 peserta pawai kemudian dilepas oleh wali kota. Wali kota, forkopimda dan ribuan warga menyaksikan pawai dengan start di depan kantor wali kota dan finish di alun-alun. Menariknya, Kabupaten Probolinggo, Banyuwangi

(duta/faisal)

TAMPIL : Sejumlah kesenian dan kebudayaan nusantara tampil. dan Sleman meramaikan pawai budaya.

Sejumlah kesenian dan kebudayaan lain juga tak kalah memukau. Salah satunya kesenian yang ditampilkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata bertajuk Gebyar Mendalung yang menceritakan tentang nuansa kehidupan di Kota Probolinggo yang terdiri dari berbagai etnis. Meski berbeda etnis namun warga di Kota Mangga dapat hidup berdampingan dan penuh toleransi.

Disusul tari Bayumayapada,

tari Glipang, Tari Potre Koneng, tari Jaran Bodhag, tari Atonoh Jukok, kolosal Minak Jinggo, tari Kipas Stunting, tari Goyang Karang Kitri, tari A Nyelok Aeng, tari Kreasi Budaya Lokal, tari Tanduk Majeng, Parade Musik Tradisional tari Muda-Mudi Etnik, tari Kipas Bayuangga, Pakaian Daur Ulang dan Musik Patrol, cerita Pencari Ikan, tari Sigrak, Reog Ponorogo, Barongsai, Tari Payung Dug-dug, Tari Bener, sejarah Jaran Bodhag serta Drumband Konah. z afa/adv

PENGHARGAAN : Didampingi sepeda ontelnya, Dandim Serahkan Penghargaan Babinsa Teladan ke Sertu Buharto Editor : Imam Ghozali Layouter : Imron

14

MATARAMAN

DUTA MASYARAKAT SELASA, 3 SEPTEMBER 2019

BLITAR-TULUNGAGUNG-KEDIRI-TRENGGALEK-MADIUN-NGAWI-PONOROGO-PACITAN-MAGETAN

Polisi Bekuk Komplotan Pembunuh Dendam Saat di Lapas KETUA PKK

(duta/ayis)

SAMPAH : Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini Mochamad membantu petugas punguti sampah di seputaran Alun-Alun

Bantu Punguti Sampah TRENGGALEK - Sampah yang menumpuk di seputaran Alun-Alun, sisa malam puncak peringatan Hari Jadi ke-825 Trenggalek, Minggu (1/9/2019) menggugah kepedulian Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini Mochamad untuk tergerak.

Wanita berparas cantik ini rela terjun langsung membantu petugas kebersihan dari Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Trenggalek yang tengah berusaha melakukan pembersihan.

Ibu tiga anak ini juga turut menggerakkan Tim Penggerak PKK, DWP, GOW dan Perwosi untuk ikut andil dalam rencana aksi ini. Diawali dari dalam Alun-Alun, aksi bersih-bersih berlanjut ke beberapa ruang terbuka hijau lainnya seperti Agropark dan Hutan Kota.

Wanita cantik ini tidak canggung memegang sapu lidi maupun menjumput puntung rokok, sampah plastik bekas minuman kemasan dan daun yang berserakan. “Kita ingin mengajak semua elemen masyarakat untuk mau perduli terhadap lingkungan dengan diawali dari diri kita sendiri,” ujar Novita Hardini saat itu.

Lebih lanjut istri Bupati Trenggalek ini menambahkan, dengan menjaga kebersihan, tentunya lingkungan menjadi sehat dan kita bisa menjaga kualitas hidup kita,” imbuhnya.

Saya sengaja mengajak TP PKK, DWP, GOW dan Perwosi dalam kegiatan ini, dengan harapan anggota organisasi-organisasi tersebut bisa menjadi pelopor penggerak kebersihan, baik di lingkungan masing-masing, -tempat wisata maupun ruang terbuka hijau lainnya.

Dengan begitu maka kesadaran masyarakat dapat tumbuh, dan cita cita ketiga Meroket, ekosistemnya terjaga itu bisa terwujud, tandasnya. zays

ANGGOTA POLWAN

(Muhamad Mahbub/duta)

POLWAN : Karangan bunga terpasang di depan rumah duka

Meninggal Gantung Diri KEDIRI - Anggota Sat Intelkam Polres Kediri, Aiptu Sulis Setyowati dikabarkan meninggal gantung diri di pohon mangga milik tetangganya, pada Senin (2/9) sekira pukul 05.30wib. Dari keterangan sejumlah sumber, suami almarhumah merupakan mantan anggota DPRD Kabupaten Kediri periode lalu, H. Hari Subagyo dari Fraksi Golkar.

Warga di Jl. Papandayan Dusun Plongko Gg. III Kecamatan Pare dihebohkan dengan ditemukan tubuh anggota Polwan dalam kondisi tergantung.

Diduga korban baru beberapa saat menghembuskan nafas terakhirnya, dengan seutas tali di pohon mangga, milik Sri, tetangganya.

Sejumlah karangan bunga terpasang mulai dari jajaran Polres Kediri dan terlihat dari Ketua DPD Golkar, di depan rumah duka. Meski demikian, pihak Polres Kediri melalui Kasubag Humas Iptu Purnomo menyatakan tidak ada laporan atas kejadian ini.

“Tidak ada mas,” jelasnya, saat dikonfirmasi terkait gantung diri dengan korban anggota Polwan, yang sehari-harinya bekerja di bagian SKCK. Kabar ini juga menjadikan sejumlah anggota dewan lainnya tidak percaya, bahkan pejabat terpilih Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Dodi Purwanto mengaku saat beberapa hari lalu masih bertemu dengan korban.

“Saat kita acara dengan anak-anak Papua yang berada di Kediri, kita sempat ketemu, saling tanya kabar kemudian foto bersama,” ungkapnya.

Dari keterangan sejumlah tetangga, yang takziah ke rumah duka, setelah jenasah dilakukan visum kemudian pada pukul 10,00wib, dimakamkan di Purwoasri, tempat tanah kelahirannya.

“Jenazah sudah dimakamkan di Purwoasri, setelah tadi dimintakan visum di RS Bhayangkara,” jelas Agung, tetangga korban saat dikonfirmasi. zbub/rci/nng

(duta.co/agoes basuki)

DIGELAR: Komplotan pelaku pembunuhan koordinator parkir, bersama sejumlah barang bukti digelar dalam rilis di halaman Mapolres Madiun Kota.

MADIUN - Kasus pembunuhan koordinator parkir Heru Susilo (45) warga Jalan Nggenen RT 31/RW 2 Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Minggu (1/9) pukul 14.00 lalu, akhirnya terungkap.

Satu pelaku menyerahkan diri dan 2 pelaku dibekuk selang beberapa jam, setelah aksinya dirumah korban.

Awalnya, satu orang komplotan yaitu Ir warga Kelurahan/Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, pada hari sama pukul 15.30 menyerahkan diri ke Mapolres Madiun Kota.

Ir berperan mengantar dan membonceng pelaku HC alias Gendut. Berselang, pukul 18.30 giliran AT dibekuk dirumahnya Kelurahan Panggongan, Kecamatan Manguharjo,

Kota Madiun. AT ini bertugas membonceng dan mengantar HC. Selanjutnya, pelaku utama penusukan HC dibekuk pukul 20.30 di Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun.

“Saat penangkapan HC, petugas terpaksa memberikan tindakan tegas dan terukur berupa tembakan kepada HC,” ujar Kapolres Madiun Kota AKBP Nasrun Pasaribu, Senin (2/9) sore lalu.

Ia mengatakan HC menusuk korban dengan sebilah sangkur telah disiapkan kebagian perut korban, sebelum beraksi, sekitar pukul 10.00, GD bersama sejumlah temannya melakukan pesta miras digudang bekas Bioskop Arjuna. Bahkan, GD sempat

berucap akan mencari dan menusuk korban.

Komplotan itu sempat bertanya pada 3 orang warga sekitar bertanya rumah korban.

Begitu Ir mengetahui rumah korban, memberi tahu GD dan memboncengkan, turun dekat rumah korban. Sedangkan, AT berhenti dekat pos ronda, begitu GD beraksi langsung berlari dibonceng Ir, sejurus itu AT ikut kabur. Sedangkan, korban bersimbah darah, tergeletak depan rumah langsung ditolong para tetangga ke RS Griya Husada.

Namun, korban akhirnya meninggal dunia, setelah sempat menjalani perawatan.

Selanjutnya, jasad korban dibawa ke RSUPP Jatim dr Soedjono di Kota Madiun, guna kepentingan otopsi. Hasil otopsi keluar

Polres Selidiki 21 Bansos Sapi Pemprov TULUNGAGUNG - Satreskrim Polres Tulungagung tengah melakukan penyidikan dugaan korupsi Dana Bantuan Sosial (Bansos) Dinas Peternakan Provinsi Jatim tahun 2017, berupa bantuan sapi di Desa Karangrejo, Kecamatan Boyolangu. Sebelumnya, seorang pendamping gapoktan berinisial DWK (31), warga desa setempat, dilaporkan terkait dugaan korupsi dana bansos tersebut.

Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar melalui Kasatreskrim AKP Hendi Septiadi, mengatakan pihaknya sudah meminta keterangan dari pihak Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Pihaknya bahkan turut mendampingi dan mengantar tim BPKP untuk memeriksa lokasi kandang sapi, sesuai yang dilaporkan ke provinsi.

“Hasil pemeriksaan lapangan, apa yang dilaporkan fiktif. Sudah ada kerugian yang dinyatakan BPKP,” terang Hendi, Senin (2/9/2019).

Hendi menambahkan kerugian dari dugaan korupsi ini sekitar Rp 100 juta. Penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) akan memeriksa DWK, sebelum nantinya dilakukan gelar perkara untuk meningkatkan statusnya.

Selain dugaan korupsi penyaluran bansos sapi di Desa Karangrejo, polisi juga menyelidiki praktik

(duta/dok)

Kasatreskrim Polres Tulungagung, AKP Hendi Septiadi saat memberikan keterangan kepada media. yang sama di desa lain. “Ada satu desa yang sedang kami dalami, karena indikasinya terjadi hal yang sama,” sambung Hendi.

Namun, Hendi tidak mengungkap bansos sapi di desa mana yang sedang dibidik. Secara total, berdasarkan keterangan Dinas Peternakan Provinsi, ada 21 titik penyaluran bansos sapi di Tulungagung.

Hendi menegaskan nantinya seluruh titik akan diselidiki, karena kuat dugaan semuanya terjadi penyelewengan. “Yang 19 titik lainnya nanti dulu, kami belum

melakukan pendalaman yang intensif,” ujarnya.

Hasil penelusuran di lapangan, diduga yang tengah diselidiki polisi adalah penyaluran bansos sapi di Desa Pucunglor, Kecamatan Ngantru. Seluruh bansos bermasalah ini dibawa oleh anggota DPRD Jatim dan disalurkan lewat perantara.

Karena terlalu banyak disunat, dana yang disalurkan tidak bisa dibelikan sapi. “Ada oknum LSM juga yang terlibat dalam proses penyaluran. Mungkin saja dia ikut menikmati,” ujar seorang warga Desa Pucunglor. zimm

pukul 22.30, tusukan itu mengenai ginjal dan liver, usai otopsi jasad korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

“Soal motif pembunuhan dilakukan HC akibat dendam saat sama-sama jadi penghuni Lapas Madiun,” ujar Kapolres Madiun Kota lagi HC sendiri baru saja keluar dari Lapas Madiun pada 17 Agustus 2019 lalu, karena suatu kasus. Atas perbuatannya pelaku dijerat pasal 340 atau 338 atau 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara hingga hukuman mati. Turut hadir dalam rilis Dandim 0803 Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto, Walikota Madiun Maidi dan lainnya. zags

Aksi Spontan Bupati Punguti Sampah Plastik TRENGGALEK - Antusiasme masyarakat cukup luar biasa untuk merayakan upacara adat Labuh Laut Pantai Cengkrong, Desa Karanggandu Kecamatan Watulimo Minggu (01/09/2019). Ribuan warga memadati sepanjang jalan menuju Pantai Cengkrong, untuk melihat langsung arak -arakan tumpeng agung sebelum dilarung di Pancer Cengkrong.

Kehadiran Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin menambah antusias warga. Banyak dari mereka berebut jabat tangan dan berswafoto dengan pria tampan ini. Aksi mengejutkan dilakukan oleh orang nomor satu di Trenggalek ini, menjumput sampah plastik sisa minuman kemasan yang berserakan di tepi jalan.

Satu persatu sampah diambil dan dikumpulkan olehnya. Aksi yang dilakukan untuk memberi contoh kepada masyarakat, karena kesadaran membuang sampah pada tempatnya masih kurang. Hal ini se-

suai dengan jargon baru Trenggalek ‘MEROKET’ (Maju Ekonomi Rakyatnya, Organisasi atau Orangnya Kreatif dan Ekosistemnya Terjaga).

Ekosistem yang terjaga menjadi salah satu fokus utama untuk menyelamatkan lingkungan demi anak cucu kita. Aksi ini mendapatkan pujian dari beberapa warga yang hadir. Seperti Ani warga Desa Karanggandu yang menyaksikan kegiatan ini.

“Selain tampan Pak Ipin sangat menginspirasi kami sebagai generasi muda untuk peduli terhadap lingkungan,” ungkapnya.

“Selain itu beliau juga cukup ramah, menyapa semua warga di tepi jalan bahkan mau meladeni swafoto meski waktunya pendek.

Pokoknya sangat inspiratif,” imbuh gadis cantik ini.

Labuh Laut Pancer Cengkrong sendiri merupakan kegiatan perwujudan rasa syukur para nelayan atas limpahan berkah Allah SWT. zays (duta/ayis)

PUNGUTI SAMPAH : Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memunguti sampah plastik sisa minuman kemasan yang berserakan di tepi jalan.

Siswi SMKN 2 Kota

Olah Sampah Plastik, Juara Wirakarya Kampung Kelir KEDIRI - Riza Farizaha, siswi SMKN 2 Kota Kediri meraih juara I Festival Wirakarya Kampung Kelir Pramuka 2019 yang berlangsung di Kabupaten Pasuruan. Penghargaan juara 1 yang diraih dalam teknologi tepat guna bertema lingkungan.

Menyusul prestasinya Riza diterima Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah di Balai Kota Kediri, Senin (2/9/2019). Riza Farizaha menceritakan berhasil menjadi juara bermula dari pengumuman Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kota Kediri yang diberikan kepada gugus depan mengenai Festival Wirakarya Kampung Kelir.

Dari SMKN 2 Kota Kediri diambil 20 pelajar.

“Awalnya saya nggak ikut tiba-tiba saya diikutkan. Pertama kali Zona V di Blitar diikuti oleh beberapa kwarcab Kota Blitar, Kediri dan Kota Kediri. Kegiatannya mewarnai rumah warga lalu dipuncak acaranya ada cerdas cermat dari 1000 peserta putri. Alhamdulillah diambil 5 besar setelah itu diadu kembali dan diambil dua putri untuk ke Jawa Timur,” jelasnya.

Pada tahap grand final di Pasuruan ada 44 peserta dari 11 zona. Saat tehnical meeting peserta diwajibkan membuat teknologi tepat guna bertema lingkungan. Peserta juga

(duta/dok)

DITERIMA: Riza Farizaha (dua dari kanan) siswi SMKN 2 Kota Kediri peraih juara I Festival Wirakarya Kampung Kelir Pramuka 2019 diterima Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah di ruang kerjanya, Senin (2/9/2019). melakukan presentasi dan menulis karya ilmiah tentang teknologi tepat guna yang diangkat.

“Saya awalnya bingung mau membuat apa.

Saya cari apa yang menjadi permasalahan seharihari ternyata sampah plastik. Akhirnya saya

membuat teknologi untuk mengolah sampah plastik menjadi minyak mentah dan residunya bisa dibuat untuk plastik,” ungkapnya Menyusul prestasinya, Riza memperoleh hadiah untuk mengikuti Scout Education di Singapura dan Malaysia. “Kita akan diajak keliling ke tempat Pramuka yang ada disana,” pungkasnya.

Sementara Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah saat menerima Riza mengaku bangga karena berhasil meraih juara satu dalam teknologi tepat guna bertema lingkungan.

“Alhamdulillah anak-anak di Kota Kediri berprestasi, salah satunya Riza. Yang diangkat Riza ini mudah dan memasyarakat. Alhamdulillah bisa menjadi nomor satu di Jawa Timur,” ujarnya.

Diharapkan kedepan akan semakin banyak pemuda dan pelajar Kota Kediri yang berprestasi. Selain itu agar anak-anak muda fokus pada apa yang diimpikan serta memanfaatkan perkembangan teknologi dengan baik.

“Harapan saya anak-anak muda ini bisa berlatih signifikan sesuai impiannya. Dan harus bisa memanfaatkan gadget untuk hal positif,” harapnya. znng

Editor : Imam Ghozali Layouter : Imron

15

BRANTAS PLUS

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012

SELASA, 3 SEPTEMBER 2019

BATU - MOJOKERTO - JOMBANG - BOJONEGORO - TUBAN - NGANJUK - LAMONGAN

Kekeringan di Tuban Semakin Meluas POLITIK

DUTA/ardi

Ketua DPC PKB Lamongan, H Abdul Ghofur.

PKB Dan Gerindra Siapkan Kader LAMONGAN - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lamongan periode 2019-2024 sementara, H Abdul Ghofur menyatakan siap maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 mendatang.

“Saya siap maju untuk pemilihan Bupati dan wakil Bupati Lamongan tahun 2020 nanti, jika memang partai mencalonkan saya,” kata Abdul Ghofur.

Ghofur menegaskan, perintah partai harus dilaksanakan sebagaimana mestinya, sebab sebagai kader partai harus bersedia kalau memang partai menghendaki untuk maju. “Saya juga rela melepaskan jatah kursi ketua dewan Lamongan yang sudah di depan mata, demi untuk menjalankan perintah partai, pokoknya saya siap maju, tapi maju sebagai calon Bupati bukan sebagai wakil Bupati,” terang Ghofur.

Ketua DPC PKB Lamongan itu mengungkapkan, dalam Pemilu 2019 kemarin, PKB berhasil menjadi pemenang Pemilu dengan memperoleh 10 kursi di DPRD Lamongan. Di susul Partai Demokrat 9 kursi, PDIP 8 kursi, PAN 7 kursi, Golkar 6 kursi, Gerindra 4 kursi, PPP 3 kursi, Nasdem 1 kursi, Perindo 1 kursi dan Hanura 1 kursi.

Seperti di ketahui, dalam Pilkada Kabupaten Lamongan pilihan Bupati dan wakil Bupati periode 2020-2024 mendatang, di warnai dengan perang bintang. Sejumlah nama calon sudah bermunculan ke publik, diantaranya Wakil Bupati Lamongan, Kartika Hidayati, Sekkab Lamongan, Yuhronur Efendi, Putra Bupati Lamongan, Dedi Nordiawan.

Kemudian santer juga ada mantan ketua PCNU Lamongan, Biin Abdussalam, ketua DPC PKB Lamongan, Abdul Ghofur, Politisi PDI Perjuangan, Ir.Suhandoyo, serta Sekertaris DPD PAN Lamongan, Amar Saifudin.

Sementara itu, Politisi asal Gerindra Lamongan, Okta Rosadinata juga menegaskan, Partai Gerindra di pastikan bakal mengusung kader terbaiknya untuk maju di Pilkada 2020 nanti. Namun pihaknya belum berani menyampaikan calon itu ke publik.

“Kita tunggu saja, sudah kita siapkan koq, yang pasti Gerindra bakal mengusung kader terbaiknya untuk maju di Pemilihan Bupati dan wakil Bupati yang akan di gelar tahun depan,” beber Didit panggilan akrabnya. z ard

OPERASI PATUH

Hindari Polisi, Putar Balik MOJOKERTO-Operasi patuh semeru 2019 terus dilakukan polisi. Pengendara roda dua yang nampaknya banyak melanggar aturan yang ada. Untuk menghindarinya, banyak pengendara sepeda motor memutar balik kendaraannya. Hal itu terlihat di Jalan Raya Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Senin (2/9).

Operasi Satlantas Polres Mojokerto di hari kelima ini, digelar di Pusat Perlukan Sepatu Trowulan (PPST), Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Dalam operasi tersebut, sejumlah pengendara sepeda motor dari arah barat menuju ke timur, putar balik.

Mereka melawan arus ke arah barat untuk menghindari operasi yang digelar petugas. Namun bagi mereka yang tidak melengkapi suratsurat kendaraannya dan tidak bisa menghindar maka mereka diarahkan masuk ke PPST. “Dari mulai digelar Operasi Patuh Semeru 2019 digelar tanggal 29 Agustus lalu hingga hari ini, ada sekitar 900 perkara. Untuk hari ini, ada 127 pengendara yang kita tilang. Rata-rata pelanggarannya tidak punya SIM,” ungkap Kanit Turjawali Satlantas Polres Mojokerto, Ipda Irwan Rizki Prakoso.

Tak hanya memberikan teguran kepada 127 pengendara baik roda empat maupun dua yang melanggar lalu lintas, petugsd juga mengamankan satu mobil mewah. Ini lantaran secara kasat nyata, plat nomor kendaraan secara kasat mata terlihat TNBK-nya sudah kedaluwarsa.

“Yaknu tertera 08.18 kemudian saya periksa dan ternyata melanggar sehingga kita berikan surat tilang. Dalam operasi ini, kita juga akan menindak pengendara yang menggunakan hanphone saat berkendara, tidak menggunakan helm,” ujarnya.

Pengendara dibawah umur dan pengendara yang mengkonsumsi minuman keras. Operasi Patuh Semeru 2019 yang digelar mulai tanggal 29 Agustus hingga 11 September 2019 ini, bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas di wilayah hukum Polres Mojokerto. z bbs

TUBAN - Memasuki September, kekeringan di Kabupaten Tuban semakin meluas. Jika Agustus lalu terdapat 16 desa yang tersebar di tujuh kecamatan mengalami krisis air bersih, kini meluas hingga menjadi 20 desa di delapan Kecamatan .

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tuban, Gaguk Hariyanto saat dikonfirmasi Senin (2/9) mengatakan di gelombang tiga ada tambahan empat desa yang diasesmen akibat kekurangan air bersih.

“Tambahan empat desa itu yakni Desa Gesikan di Grabagan, Desa Sidokumpul, Kecamatan Parengan dan 2 desa di Jatirogo.

Total sudah mencapai 20 desa,” ungkap Gaguk.

Dari data yang diterima duta 20 desa yang terdampak kekeringan pada musim kemarau tahun ini diantaranya, Desa Genaharjo, dan Desa Jadi, Kecamatan Semanding.

Kecamatan Grabagan meliputi Desa Grabagan, Ngandong, Wal-

DUTA/syaiful

Sejumlah warga antri meminta air bersih.

eran, dan Gesikan.

Kecamatan Senori berada di Desa Jatisari, Sendang, Medalem, dan Sidoharjo. Kecamatan Montong ada di Desa Nguluhan, dan Desa Tanggulangin. Dan yang baru terjadi di Kecamatan Jatirogo. Yakni, Desa Jombok, dan Desa Bader.

S ementara di Kec amatan Parengan, terdapat empat desa yang mengalami krisis air bersih merupakan Desa Dagangan, Pacing, Sembung, dan Sidokumpul.

Sementara, Kecamatan Rengel ada Desa Punggulrejo. Serta, Kecamatan Kerek berada di Desa Gaji.

Lebih lanjut Gaguk mengatakan pihaknya tiap hari mengerahkan dua unit armada yang disebar disejumlah titik untuk memenuhi ketersediaan air bersih warga yang terdampak kemarau.

“Untuk mensuplai kebutuhan air bersih kepada warga, saat ini kami masih memaksimalkan 2 unit truk tangki,” ungkapnya.

Meski telah mensuplai kebutu-

han air bersih, pihaknya mengatakan harus lebih memaksimalkan armada agar kebutuhan air bersih dapat terpenuhi, jika kekurangan armada pihaknya akan menyewa armada agar mampu mensupplai air kepada masyarakat secara maksimal. ”Kalau desa yang mengalami kekeringan kian meluas. Dengan jumlah armada yang kita miliki tidak mencukupi, maka akan kita gunakan anggaran untuk menyewa armada lain,” tandasnya.

Kondisi ini masih dimungkinkan adanya penambahan desa terdampak, mengingat beberapa wilayah telah mengajukan untuk dilakukan pendistribusian air bersih. Namun, usulan dari masyarakat melalui desa maupun kecamatan tentunya masih perlu asesmen dan survey dilapangan.

“Kalau hasilnya asesmen nanti layak untuk dilakukan dropping akan kami lakukan pada gelombang selanjutnya,” pungkasnya. z sad

Bangkalan Mulai Kurangi Produksi Sampah Plastik

DUTA/abdul aziz

DEMO : Kalangan aktivis antikorupsi yang bertemu dengan Kasi Pidsus Kejari Kabupaten Pasuruan, Denny Saputra, Senin (2/9).

Aktivis Anti Korupsi Pasuruan Datangi Kejari PASURUAN - Sejumlah aktivis anti korupsi Kabupaten Pasuruan, Senin (2/9), ramairamai mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pasuruan, di Bangil.

Kehadiran mereka untuk menyikapi molornya penanganan dugaan tindak pidana korupsi berjamaah di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pasuruan, hingga merugikan keuangan negara hingga Rp 918 juta.

Para aktivis ini hadir lantaran beredar rumor adanya intervensi atas penanganan korupsi Dispora yang terkesan lamban. Juga belum menetapkan tersangka lainnya. Selain itu, Kejari tak akan menyentuh pelaku lainnya, meski penyidik memproses dan telah menetapkan tersangka yakni Lilik W, mantan Kabid Olahraga di Dispora.

Tak hanya sampai di situ, berkas tersangka Lilik W, yang disebut lengkap (P21), juga belum dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor.

“Kami minta agar dilakukan percepatan pengusutan kasus korupsi Dispora. Jangan sampai penanganannya menjadi preseden buruk bagi penegakan hukum,” papar Ismail Makky, Ketua LSM Forum Masyarakat Timur (Format) Kabupaten Pasuruan.

Aktivis korupsi menilai terjadinya tindak pidana korupsi tak hanya berdiri sendiri.

Karena ada aktor intelektual yang mengskenario serta mengatur aliran dana itu.“Kami mendukung langkah penyidik agar lebih transparan. Penyidik harus mengusut tuntas siapa dalangnya,” tegas Lujeng Sudarto, Direktur Pusat Studi Advokasi dan Kebijakan (Pusaka) Pasuruan, saat di Kejari.

Karena itu, lanjut Lujeng penetapan tersangka LW bukanlah akhir dari pengusutan kasus korupsi.”Karena itu, Kejari harus bertindak tegas untuk mengusut tuntas kasus Dispora ini.

Aktornya harus segera diungkap segera.

Aliran dana korupsi itu harus dibeberkan.

Sehingga masyarakat tak luntur kepercayaannya pada proses hukum yang berjalan,” tandasnya.

Sementara itu, Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Kabupaten Pasuruan, Denny Syaputra, menyatakan apresiasi nya atas dukungan aktivis dalam pengusutan kasus korupsi Dispora. Saat ini pihaknya tengah menyelesaikan proses pemberkasan tersangka LW.“Dalam waktu satu minggu berkas tersangka LW segera dilimpahkan ke pengadilan tipikor,” ungkap Denny.

Pihaknya tetap akan melanjutkan kasus yang merugikan keuangan negara tersebut hingga tuntas, termasuk siapa saja yang ikut terlibat dalam pusaran korupsi yang dilakukan secara sistematis itu.”Proses hukum akan terus berlanjut tanpa ada tebang pilih dan intervensi dari pihak lain,” beber Denny dihadapan para aktivis. zdul

BANGKALAN - Untuk mengurangi jumlah produksi sampah plastik yang belakangan ini terus bertambah, Bupati Bangkalan, R Abd Latif Amin Imron mengeluarkan surat edaran (SE) kepada seluruh pelaku usaha yang ada di Kabupaten Bangkalan. ”SE kepada pelaku usaha ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemkab Bangkalan untuk mengurangi produksi sampah plastik,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangkalan, Hadari, Senin (2/9).

Dikatakan dia, dengan adanya SE yang dikeluarkan kepada semua pelaku usaha mulai dari tingkat Mikro atau kecil, menengah dan besar ini diharapkan mereka mulai bisa berfikir untuk mengurangi jumlah sampah plastik. “Para pelaku ekonomi bisa berifikir melakukan langkah langkah untuk mengurangi produksi sampah plastik,” jelas Hadari.

Dijelaskan Hadari, jika semua pelaku ekonomi di kabupaten Bangkalan ikut memikirkan bagaimana untuk mengurangi produksi sampah plastik, maka dirinya optimis jumlah produksi sampah plastik di Bangkalan akan berkurang.

“Kalau semua pelaku ekonomi didalam melayani customer-nya yang jumlahnya ribuan orang itu tidak menngunakan plastik, maka sudah berapa jumlah sampah plastik yang bisa dikurangi,” terangnya.

Sebab kata Hadari, sampah plastik adalah salah satu sampah yang paling sulit didalam pengurainnya ketika berada masuk ke lahan resapan. “Penilaian kinerja lingkungan hidup ada tiga parameter, kualitas air, kualitas udara dan kualitas peresapan, kalau limbah plastik itu berada dilahan, kan jelas akan berpengaruh terhadap kualitas lahan,” tuturnya.

Karena itu kata Hadari, pihaknya akan terus melakukan sosialissai SE bupati tersebut kepada semua pelaku ekonomi yang adai di kabupaten Bangkalan. Selain itu pihkanya juga akan melakukan pematuan dilapangan. ”Selian DLH pak bupati juga akan melukan evaluasi,karena beliau yang mengeluarkan kebijakan pengurangah sampah plastik ini,” pungkasnya. zmin

Tolak Wiji Sebagai Wakil Ketua DPRD, Kader PAN Demo Kantor DPD LAMONGAN - Puluhan kader Partai Amanat Nasional (PAN) perwakilan dari DPC seluruh wilayah Lamongan melakukan aksi di Kantor DPD PAN Lamongan, Jalan Basuki Rahmat depan kantor DPRD Lamongan, Senin (2/9).

Mereka menolak Wiji diajukan sebagai Wakil Pimpinan DPRD setempat, “Kami menolak Wiji diajukan sebagai Wakil Pimpinan di DPRD, karena dari sisi perolehan suara seharusnya Husnul Aqib yang layak diajukan sebagai wakil ketua tersebut,” kata Kasto, DPC PAN perwakilan Sambeng.

Menurut dia, dari hasil Pileg lalu, Husnul Aqib memperoleh 10.725 suara, sedangkan Wiji hanya memperoleh 9.375 suara.

“Saat rapat penunjukan Wiji sebagai Wakil Pimpinan di DPRD, kami tidak diajak rapat, maka untuk itu kami menolaknya,” ungkapnya.

Selain dari DPC Sambeng, kader partai PAN yang melakukan aksi tersebut juga ada dari DPC Mantup,

DUTA/ardi

Aksi demo kader PAN di Kantor DPD PAN Lamongan, Senin (2/9).

Kedungpring, Sukodadi, Sugio dan DPC lainnya, massa kemudian mengkahiri aksi dengan menyegel

Kantor DPD PAN Lamongan.

Pantauan awak media di lokasi aksi, pintu masuk kantor DPD PAN

Lamongan Jalan Basuki Rahmat tersebut, saat massa membubarkan diri langsung dikunci dari luar

dan di gembok. Terpisah, Ketua DPD PAN Lamongan, Husnul Aqib saat dikonfirmasi awak media melalui WhatsApp nya mengaku baru mengetahui aksi penolakan nama Wiji yang diajukan sebagai Wakil Pimpinan DPRD itu. “Saya barusan dapat kabar, katanya ada demo penolakan tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Sekertaris DPRD Lamongan, Aris Wibawa menyebutkan hingga saat ini PAN Lamongan belum mengajukan nama yang bakal menduduki jabatan Wakil Ketua DPRD Lamongan yang kemudian akan diumumkan di rapat paripurna mendatang.

“Sampai saat ini, kami belum menerima pengajuan itu,” terang Aris Wibawa.

S ebelumnya, Aris Wibawa juga menjelaskan, sesuai dengan keputusan KPU Lamongan, Pileg 2019 di Lamongan menyebutkan PAN mendapat 7 kursi di DPRD Lamongan.z ard

Editor Editor: Endang : EndangLismari Lismari Layouter Layouter::Imron Imron

C M Y K

16

Ekonomi bisnis

DUTA MASYARAKAT Senin,20 JUNI 2012 Selasa, 3 september 2019

Emas Pendorong Utama Inflasi

Sidoarjo Property Expo

Diikuti 27 Pengembang

SIDOARJO - Tingginya kebutuhan akan rumah hunian, Sidoarjo Property Expo (SPE) 2019 mendapat respon positif dari sejumlah calon pembeli. Hanya Tiga hari dibuka sejak Jumat (30/8), sejumlah pengembang dalam pameran yang berlangsung di Lippo Plaza Sidoarjo itu, sudah mulai membukukan penjualan signifikan.

Dari tingginya calon pembeli yang mengunjungi pameran, Exis penyelenggara pameran opitimistis target yang diproyeksi bisa terealisasi.

“Ini surprised jika melihat kondisi ekonomi secara umum saat ini. Kondisinya belum benar benar pulih, termasuk industri properti ” ujar M Dail Haromen, penyelenggara pameran kemarin.

Dalam pameran kali ini diikuti 27 pengembang termasuk lembaga pembiayaan. Lokasi perumahan yang ditawarkan beragam mulai Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Pasuruan, Kota Batu, dan Malang. Malahan, beberapa diantaranya menawarkan konsep huhian vertikal.

Beragam tawaran menarik ditawarkan para pengembang dalam pameran itu. Termasuk, diskon, kemudahan pembayaran, hingga hadiah bagi user.

Ciputra Group, misalnya, yang menawarkan Citraland Vittorio yang lokasinya di kawasan Wiyung, Surabaya. Ada promo merdeka berupa diskon 7,4 persen. Selain apartemen, juga ditawarkan commercial shop dalam pameran itu. Begitu juga berbagai promo menarik yang ditawarkan para pengembang lainnya.

“Kami mencoba menghadirkan berbagai pilihan, bagi warga Sidoarjo dan sekitarnya untuk produk property,” lanjut Dail.

Dalam pameran yang berlangsung hingga Minggu (8/9) mendatang, Exis memberikan hiburan dengan menghadirkan panggung hiburan. Aneka lomba digelar. Kemarin misalnya, digelar lomba mewarnai untuk anak.

Juga ada lomba menyanyi anak, lomba dance, hingga live music akustik. l imm

duta/dok

PAMERAN : Suasana Sidoarjo Property Expo di Lippo Plaza ramai dikunjungi calon pembeli.

Gojek

Dukung Kendaraan Listrik

JAKARTA - Setelah menginisiasi uji coba penggunaan motor listrik atau electric vehicle (EV) di Indonesia melalui aplikasi Gojek Juli lalu, hari ini platform teknologi terdepan karya anak bangsa di Asia Tenggara tersebut kembali tegaskan komitmennya untuk mendukung gaya hidup ramah lingkungan melalui keikutsertaan dalam acara Pameran dan Parade Kendaraan Bermotor Listrik yang digagas Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub).

Shinto Nugroho, Chief Public Policy and Government Relations Gojek menyampaikan, “Kami merasa terhormat dapat ambil bagian mendukung program Pemerintah dalam percepatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia. Sejalan dengan misi Gojek untuk menciptakan dampak sosial yang positif di segala bidang termasuk lingkungan, kami ingin agar ekosistem Gojek dapat secara berkelanjutan memudahkan konsumen, mitra pengemudi, dan mitra merchant dalam menjalankan gaya hidup yang lebih ramah lingkungan.

Hal ini juga yang mendorong kami untuk melakukan proyek uji coba penggunaan motor listrik bersama Astra melalui layanan GoRide di Indonesia. Kami percaya #PastiAdaJalan untuk hidup lebih ramah lingkungan.”

Dalam acara Kemenhub tersebut, Gojek bersama jajaran pemerintah, seperti Menteri Koordinator Kemaritiman RI Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI M. Nasir melakukan konvoi mengendarai motor listrik bersama beberapa mitra driver Gojek dan berbagai perwakilan perusahaan lain guna menuju Indonesia bersih udara dan hemat energi.

Awal bulan Juli lalu Gojek dan Astra bekerja sama adakan uji coba pertama di Indonesia yang mengintegrasikan motor listrik dengan layanan transportasi berbasis aplikasi. Uji coba tersebut bertujuan untuk mengkaji efektivitas motor listrik, dan hasilnya akan menjadi referensi Gojek untuk penelitian dan pengembangan EV tahap berikutnya. l imm

Komoditas Cabai dan Biaya Sekolah Naik SURABAYA - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur mencatat Agustus 2019, Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,12 persen.

Dari tujuh kelompok pengeluaran yang dipantau, lima kelompok mengalami inflasi dan dua lainnya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi pada kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olah raga sebesar 1,55 persen.

Kepala BPS Jatim Teguh Santoso mengungkapkan, inflasi Jatim pada Agustus 2019 sedikit lebih tinggi jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2018.

“Pada Agustus 2018 hanya mengalami inflasi sebesar 0,11 persen,” ujar Teguh di Kantor BPS Jatim, Senin (2/9).

Teguh Santoso menambahkan kelompok Sandang sebesar 1,37 persen, kelompok Kesehatan sebesar 0,12 persen, kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar sebesar 0,11 persen, dan kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau sebesar 0,04. Sedangkan kelompok yang mengalami deflasi adalah kelompok Bahan Makanan sebesar 0,57 persen, dan kelompok Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan yaitu sebesar 0,17 persen.

Teguh mengungkapkan, tiga komoditas utama yang mendorong terjadinya inflasi pada Agustus 2019 ialah emas perhiasan, biaya sekolah dasar, dan cabai rawit. Pada Agustus, harga emas perhiasan masih mengalami kenaikan mengikuti harga emas dunia. Sehingga menjadi komoditas utama pendorong inflasi.

“Biaya sekolah dasar juga menjadi komoditas pendorong inflasi disebabkan kenaikan pada tahun ajaran baru. Selain itu, cabai rawit juga masih menjadi komoditas yang mengalami kenaikan. Setelah pada bulan sebelumnya mengalami kenaikan, efeknya masih dirasakan sampai Agustus,” jelasnya.

Adapun, tiga komoditas utama yang menghambat terjadinya inflasi ialah bawang merah, tomat sayur, dan tarif angkutan udara. Harga bawang merah mengalami penurunan karena melimpahnya pasokan di pasaran, dikarena-

Duta /Wiwiek Wulandari

PASAR : Suasana jual beli di pasar tradisional Keputran Surabaya. Harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar tradisonal molai stabil kecuali cabai rawat yang menjadi pendorong inflasi di Jatim. kan adanya panen raya di beberapa daerah sentra penghasil bawang merah.

Hal yang sama juga terjadi pada komoditas tomat sayur yang mengalami penurunan harga disebabkan banyaknya pasokan di pasaran. Selain itu, tarif angkutan udara masih menjadi komoditas penghambat inflasi seperti bulan sebelumnya.

“Hal ini merupakan dampak dari peraturan pemerintah yang menurunkan tarif pesawat berbiaya murah (low cos carrier/LCC) untuk beberapa rute penerbangan di hari-hari yang

telah ditentukan,” ujar Teguh.

Sementara itu Pemerintah optimistis inflasi dapat tetap terjaga sesuai dengan target pemerintah yaitu 3,5 persen plus minus satu persen. Keyakinan ini disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir di tengah tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Agustus 2019) mencapai 2,48 persen.

Iskandar menyatakan, optimisme itu bukan tanpa sebab. Ia memprediksi, kon-

disi inflasi akan semakin membaik setelah musim kemarau. Khususnya terhadap inflasi bahan makanan atau volatile food. “Bahkan, realisasinya bisa di bawah 3,5 persen sampai akhir tahun,” tuturnya.

Berbagai upaya akan dilakukan pemerintah. Di antaranya, Iskandar menyebutkan, menjaga keseimbangan antara permintaan dan ketersediaan hingga penanganan pasca panen. Musim kemarau yang berkepanjangan menjadi hambatan bagi pemerintah untuk mencapai keseimbangan tersebut. l imm

Bulan Juli, 1,48 Juta Wisman Kunjungi Indonesia SURABAYA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada Juli 2019 mencapai 1,48 juta kunjungan. Jumlah tersebut mengalami penurunan 4,10 persen dibanding dengan Juli 2018 yang berjumlah 1,55 juta kunjungan.

Tapi, dibandingkan Juni 2019, jumlahnya meningkat 2,04 persen.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, kenaikan secara month-tomonth dapat dipahami mengingat bulan Juli masih termasuk musim libur sekolah dan cuti di Australia

dan Eropa.

“Peningkatan terbesar terjadi di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, sampai 57 persen,” tuturnya dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Senin (2/9).

Tapi, kalau dibanding dengan tahun lalu, jumlah kunjungan wisman justru turun 4,10 persen.

Salah satu penurunan terbesar terjadi di Bandar Udara Internasional Lombok yang turun hingga 61,97 persen. Disusul oleh Bandara Juanda yang turun 24,70 persen dibanding dengan Juli 2018.

Suhariyanto memperkirakan,

jumlah wisman akan kembali mengalami penurunan hingga November. Kemudian, naik lagi pada Desember dan Januari tahun depan seiring dengan musim liburan Natal dan Tahun Baru.

Dari total wisman 1,48 juta, Suhariyanto menuturkan, yang berkunjung lewat udara masih mendominasi. Jumlahnya adalah 977 ribu orang atau berkontribusi hingga 66 persen. Tapi, jumlah itu mengalami penurunan 8,94 persen dibandingkan tahun lalu yang mencapai 1,07 juta kunjungan wisman.

Penurunan juga terjadi pada pintu masuk darat. Total pada Juli 2019 mencapai 189 ribu kunjungan wisman, turun 14,33 persen dibanding dengan tahun lalu, yakni 221 ribu kunjungan wisman.

“Persentasenya masih kecil, 13 persen,” kata Suhariyanto.

Sementara itu, kunjungan dari pintu laut pada Juli 2019 mencapai 316 ribu kunjungan wisman atau berkontribusi 21 persen. Berbeda dengan pintu udara dan darat, pintu laut justru mengalami kenaikan 25,46 persen dari 252 ribu kunjungan wisman.

Apabila diakumulasikan Januari hingga Juli 2019, jumlah kunjungan wisman adalah 9,31 juta kunjungan atau naik 2,63 persen dibanding dengan periode yang sama pada tahun lalu, yakni 9,07 juta kunjungan wisman.

Suhariyanto mengatakan, pemerintah kini sudah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk menjaga target kunjungan wisman hingga akhir tahun. “Karena, tourism merupakan salah satu sektor yang diharapkan jadi pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ucapnya. l imm

Pertamina Patra Niaga Sempurnakan SmartMT JAKARTA – Program digitalisasi mobil tangki yang diberi label SmartMT milik PT Pertamina Patra Niaga terus disempurnakan. Platform digital ini telah diujicobakan PT Pertamina Patra Niaga sejak Maret 2019.

Kecanggihan teknologi ini untuk memastikan mobil tangki dan awak mobil tangki (AMT) berada dalam kondisi prima sebelum mendistribusikan produk-produk migas yang saat ini dikelola maupun produk non migas.

Ada sekitar 17 modul fitur yang ada dalam SmartMT yang salah satunya adalah utilisasi GPS untuk driver behavior dan brakes thermal sensor sebagai upaya minimalisasi risiko terjadinya insiden di jalan raya yang melibatkan mobil tangki.

Tapi yang sudah ada dirasa belum cukup. Dalam rilisnya kepada Duta, Senin (2/9), Pertamina Patra Niaga akan menyempurnakan SmartMT itu. Itu dilakukan untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi operasiomal terhadap lebih dari 1.800 mobil tangki.

Karena itu, perusahaan plat merah itu melakukan penjajakan kerjasamanya dengan PT Telkomsel yang diawali dengan

DUTA/istimewa

Nina Sulistyowati, Dirut Pertamina Patra Niaga (dua dari kanan) bersama Emma Sri Martini, Dirut Telkomsel (dua dari kiri) saat menandatangani MoU, di Jakarta. penanandatangan MoU. Kerjasama ini meliputi inventarisasi maupun studi kelayakan potensi kerjasama atas implementasi SmartMT. Telkomsel sendiri memiliki tambahan fitur FleetSight untuk melengkapi salah satu modul smartMT yaitu utilisasi GPS untuk driver behavior.

“Selanjutnya dapat dilakukan peningkatan fitur fleetsight yang ada di dalam Telkomsel Fleetsight

untuk pengembangan SmartMT” kata Nina Sulistyowati Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, usai penandatanganan MoU, Senin (2/9).

Nina menambahkan, di era Industri 4.0 seperti sekarang ini, perusahaan memang dituntut mengadopsi inovasi digital untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan.

“Tujuannya agar memudahkan

manajemen PT Pertamina Patra Niaga dalam meningkatkan keselamatan pengendara, keselamatan kendaraan, melakukan monitor kendaraan, meningkatkan produktivitas, menekan biaya operasional dan juga akurasi jumlah produk yang dikirimkan” tegas Nina.

Hal itu dimungkinkan karena fitur-fitur yang sudah dikembangkan dalam SmartMT akan diintegrasikan dengan FleetSight yang merupakan solusi IoT (Internet of Things) terkini lewat penyematan perangkat telematika berbasis satelit.

Selain itu akan dilakukan penambahan beberapa sensor yang dirancang mampu mengukur parameter tambahan seperti temperatur rem kendaraan, kekentalan oli mesin, dan tekanan angin pada ban. Peningkatan fitur-fitur inovatif yang akan dipasangkan ke Telkomsel Fleet Sight itu diharapkan dapat semakin mengakselerasi meningkatkan aspek keamanan dan efisiensi kendaraan dalam operasional perusahaan.

PT Pertamina Patra Niaga dan PT Telkomsel akan melakukan inkubasi dan assessment terhadap aspek teknis, teknologi, dan risiko bisnis terkait penambahan fitur tersebut.

Dijadwalkan, implementasinya akan berlangsung pada Semester II 2020.

Dikatakan Nina, dukungan kesepahaman untuk bersama-sama memberikan solusi digitalisasi armada PT Pertamina Patra Niaga yang dihadirkan dengan cakupan jaringan yang luas. Dia berharap sinergi kerjasama ini tidak hanya berkontribusi positif terhadap operasional Pertamina, namun juga berdampak positif bagi akselerasi efisiensi distribusi agar persediaan BBM. Sehingga dapat menjangkau seluruh masyarakat Indonesia hingga ke pelosok Tanah Air. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Direktur Utama Telkomsel Emma Sri Martini. Dalam pengoperasiannya, Telkomsel Fleetsight mengandalkan jaringan Telkomsel yang didukung layanan pelanggan 24 jam.

Hingga saat ini telah tersedia lebih dari 204.000 BTS Telkomsel yang tersebar hingga ke wilayah perbatasan RI, dengan 82.000 BTS 3G dan 70.000 BTS 4G LTE. Jaringan 4G Telkomsel sendiri telah hadir di lebih dari 500 kota/kabupaten, yang 97% di antaranya sudah menjangkau kecamatan, sehingga 93% populasi Indonesia telah mendapat layanan jaringan 4G Telkomsel. l end/ril

Editor : Imam Ghozali Layouter : Ahmad Faiz

C M Y K