



Pemimpin Redaksi & Umum
Arengga Wana Ismail
Halo, Cogniters! Ketemu lagi nih di Majalah edisi ke 23. Gimana kabar kalian sejauh ini? Nggak nyangka ya 3 bulan lagi sudah masuk tahun baru lagi Semoga cita cita Cogniters di tahun ini dimudahkan untuk dicapai ya, Aamiin Psstt, saya mau kasih info aja kalau di edisi kali ini, kita akan bahas tema yang seru banget nih yaitu “Transform Your Act Now” dengan harapan ayo kita sama sama membuat perubahan dari diri sendiri sebelum terjun untuk perubahan yang lebih besar lagi Saya juga ingin mengucapkan teri ma kasih kepada seluruh pihak terkait yang telah membantu menyelesaikan majalah edisi ke 23 dengan sangat baik. Edisi kali ini juga merupakan edisi terakhir dari kepengurusan Cognito periode 2021/2023 Semoga seluruh karya kami ditahun ini dapat menjadi karya terbaik yang dapat kami persembahkan untuk Cogniters diluar sana Jangan lupa juga nantikan karya kepengurusan Cognito periode selanjutnya ya... Jangan lupa untuk senantiasa men jaga kesehatan fisik dan mental untuk menjadi The Best Version versi Cogniters di tahun ini Pastikan untuk tetap berbahagia walau sulit rasanya. See you, Cogniters!
Arengga Wana Ismail
Sekretaris
Oktavia Rosianafi Putri Bendahara
Indah Sulistyawati W.
Redaktur Pelaksana
Anggun Firda Rahmawati
Katarina Siena H C
Lintang Ayu Nareswari
Desain & Ilustrasi
Daffa Dhiya Ulhaq Neysa Verda Darojat
Shelly Octaviana Yayang Adiningtyas
Agnes Cynthia
Alva Putri Yevitayani
Amelia Rosa
Andara Share
Anggun Firda Rahmawati
Annisah Hafihz
Annisah Hafihz
Anugerah Pratama Zani Bari Fathan
Clevia Santoso
Dina Nilam Rosalika Maraditta Puteri
Salsabyllah Audyra
Shelly Octaviana Taufik Hidayat Taufik Ramadhan
Yayang Adiningtyas
Now xpert in a with gatan Hari cTalk 2022: of Mind" er Korea XO, akan segera ?
SCO: arta ke 495 erdagangan egal: Apa yang an Eksplor wun Berhasil s 2022 ma Kak nis Toys Rent
Babyraf Jakarta
Bersama Langkah Kecil, Ciptakan Perubahan Signifikan
Perubahan yang Berarti
Tren Healing di Kalangan Anak
Muda: Salah Kaprah Kah?
Margot Robbie Berperan Sebagai Barbie Live Action? Ini Rahasia
Visualnya yang Memukau
5 Fakta Menarik Omelet, Masakan Praktis yang Mendunia!
Semangat Pagi! Yuk, Awali Hari dengan 3 Lagu Ini!
Perjalanan Adam dengan Mesin Waktu Buatan Sang Ayah: The Adam Project
Alexa: Teknologi yang Akan Menggantikan Peran Nenek untuk Mendongeng
Microsoft Boyong Xbox PC game Pass ke Indonesia
Kenali Apa Itu Toxic Productivity dan
Cara Menghindarinya
5 Fakta Menarik Tentang Hari Bumi!
RUANG FOTOGRAFI
Cover Story
Indah Sulis W
Neysa Verda D
COGNITO ISSUE 23 Transform Your Act Now
“
Heyyoo, Cogniters! Salam semangat pembaca setia majalah Cognito. Jumpa lagi di majalah Cognito edisi ke 23 kali ini. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, bekerja sama, dan mendukung pembuatan hingga perilisan majalah ini. Kami juga mengucapkan terima kasih atas semangat dan antusias kontribusi kalian dalam membaca Cognito Issue!.
Di era yang semakin canggih ini, transformasi dari segala bidang kehidupan semakin bergejolak. Segala penjuru kehidupan menampakkan perubahannya. Bukankah semakin impressive jika perubahan tersebut mengarah dalam hal positif? Lantas kontribusi apa yang perlu kita berikan untuk mendukung perubahan tersebut? Dengan majalah ini, Cognito kembali menghadirkan kumpulan artikel baru dengan tema kali ini yaitu:
Transform Your Act Now” yang mengajak para Cogniters untuk selalu antusias dalam menyelaraskan tindakan dengan perubahan yang ada. Sekecil apapun kontribusi yang kita berikan, yuk tetap semangat dalam membuat perubahan yang ada menjadi lebih baik dengan aksi nyata! Jadi, kontribusi apa yang akan kamu berikan?
Semoga artikel dalam majalah kali ini dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi kita semua. Akhir kata, selamat membaca Cognito Issue ya, Cogniters!
Halo, Cogniters! Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan Jakarta International Economic Society, atau yang biasa dikenal dengan JIES, kan? JIES adalah unit kegiatan mahasiswa (UKM) Sekolah Tinggi Manajemen PPM yang bergerak dalam lingkup bisnis dan ekonomi.
Salah satu program kerja UKM JIES yang paling terkenal adalah JIESTalk, kegiatan talk show yang terbuka untuk umum dan dimaksudkan untuk memberikan wawasan tentang dunia ekonomi dan bisnis dalam skala nasional dan internasional
Pada penyelenggaraan ketujuhnya, JIESTalk mengusung tema “Social Media Is a New Business Method” . Pengangkatan tema tersebut dilatarbelakangi oleh besarnya potensi pasar pada media sosial bagi para pelaku usaha di Indonesia yang masih belum diimbangi dengan tingkat literasi digital yang memadai.
JIESTalk #7 dilaksanakan pada 26 Maret 2022, melalui aplikasi konferensi video daring. Acara ini diisi oleh dua pembicara yang berpengalaman dalam social media marketing, yaitu Pak Ihsan Fauzi (Co Founder Evapora dan CEO Ilfa Travel) dan Kak Ester Deborah (Founder dan CEO Thousand Boxes).
Pada sesi talkshow, Pak Ihsan dan Kak Ester membagikan banyak pengalaman, serta tips and tricks dalam mempersiapkan dan mengelola akun media sosial bisnis. Menurut Pak Ihsan, sebelum memulai pemasaran lewat media sosial, kita harus mengetahui tiga konsep media yang terdiri atas owned, paid, dan earned media.
Owned media adalah social media channel yang kita miliki sendiri, seperti akun akun media sosial bisnis kita. Paid media adalah iklan berbayar, seperti Facebook Ads. Earned media adalah konten kita yang mendapatkan respon positif dari orang lain, seperti ketika konten kita di-repost. Dengan mengetahui ketiga konsep tersebut, akan lebih mudah bagi kita untuk menentukan teknik pemasaran yang harus diambil.
Tips yang diberikan oleh Pak Ihsan adalah melakukan promosi pada platform yang memiliki algoritma menguntungkan, seperti TikTok, Youtube Shorts, dan Instagram Reels. Bagi para pemula, disarankan untuk menggunakan owned media sebagai media promosi. Menurut Pak Ihsan, semakin banyak social media yang digunakan akan semakin baik, karena pasar yang dijangkau semakin luas.
Di sisi lain, Kak Ester membagikan pengalamannya mengenai jasa influencer yang ia gunakan. Ternyata, tidak semua influencer mengharuskan para pelaku bisnis untuk membayar mereka dengan fresh money. Melainkan, bisa melakukan barter, yaitu kita memberikan produk kepada influencer dan mereka memberikan balasan berupa pembuatan konten mengenai produk tersebut. Menurut Kak Ester, hasil dari meng endorse influencers tidak secara langsung mengembalikan modal yang dikeluarkan, melainkan mem berikan efek jangka panjang.
Maksudnya adalah konten yang mereka buat bisa dipakai secara terus-menerus untuk meningkatkan brand awareness bisnis.
Selain itu, Kak Ester juga memberikan tips mengenai konten yang diminati oleh para customers. Customers biasanya lebih menyukai konten yang relevan dengan keadaan yang mereka alami daripada hard selling promotion. Contohnya adalah membuat konten story telling sambil menunjukkan proses pembuatan produk. Konten yang membuat customers merasa relate akan memicu emosi mereka dan mendorong mereka untuk memberikan feedbacks berupa komentar atau likes.
Wah, ternyata keterampilan da lam mengelola social media sangat penting bagi para pelaku bisnis. Perlu memahami betul mengenai metode pemasaran lewat media sosial dan mengeksekusinya dengan konsisten supaya konten yang diproduksi bisa tepat sasaran ke segmentasi pasar.
Nah, itu baru sebagian kecil dari materi insightful yang disampaikan pada talk show ini, loh! Bagi Cogniters yang ingin mempelajari lebih lanjut, bisa menonton ulang video acara
JIESTalk #7 di YouTube channel BEM PPM.
alo, Cogniters! Hari Musik Se dunia (World Music Day) atau disebut juga La Fête de la Musique, pasti sudah tidak asing di telinga kalian terutama bagi para pecinta musik. Peringatan yang diselenggarakan setiap 21 Juni ini,
menjadi hari yang wajib diperingati dan dinanti para pecinta musik. Namun, karena pandemi Covid 19, perayaan Hari Musik Dunia tidak dirayakan secara meriah seperti tahun tahun sebelumnya. Banyak organisasi dan perusahaan musik biasanya akan memilih menggelar konser online, kompetisi atau festival musik untuk memperingati Hari Musik Sedunia. Salah satu UKM di PPM School of Management yaitu UKM Stereotone punya cara seru untuk memperingati Hari Musik Sedunia dengan mengadakan MusicTalk 2022: Music is The Medicine of Mind. Konsep yang diusung dalam acara ini adalah talkshow dan live music yang dilaksanakan melalui aplikasi konferensi video dalam jaringan (daring). Dengan tema yang diangkat adalah
Improve Your Music
Tema ini cocok banget untuk kalian yang mempunyai minat dalam mempromosikan seni musik
Knowledge
dan memperluas pengetahuan tentang musik khususnya terkait cara merilis lagu dan mempromosikan lagu tersebut.
MusicTalk 2022 kali ini di selenggarakan pada 25 Juni 2022, tentu tidak akan meriah tanpa adanya pembicara yang keren. Pembicara keren itu adalah Mohammad Zaydan Hasan Mubarok atau yang biasa kita kenal Kak Jeje. Kak Jeje merupakan salah satu musisi baru yang namanya sudah terkenal di kalang anak muda dengan segudang prestasi dan lagu yang sudah dirilisnya. Selain menjadi musisi, Kak Jeje ini juga seorang Tiktokers lho. Keren banget ya, Cogniters!.
Acara yang dimulai pada pukul 13.00 WIB ini, dimulai dengan pembukaan oleh MC dilanjutkan sambutan sambutan hingga sesi talkshow dan tanya jawab berlangsung. Dalam sesi talkshow, Kak Jeje membagikan pengalaman beliau tentang awal kesukaannya dengan dunia musik, inspirasi dalam bermusik, jatuh bangun merintis karir di dunia permusikan, dan tips serta trik dalam memproduksi serta mempromosikan sebuah lagu. Sesi tanya jawab yang berlangsung mendapatkan antusiasme yang luar biasa dari para peserta. Tak kalah dengan sesi tanya jawab, sesi games juga mendapatkan antusiasme yang tinggi dalam menjawab pertanyaan. Pertanyaan yang diberikan dalam sesi games juga seputar judul lagu dan penyanyi lagu tersebut. Pemenang dari sesi games
mendapatkan hadiah yang spesial dari panitia. Acara MusicTalk 2022 ditutup dengan live performance music yang dilakukan oleh Kak Jeje. Dengan lagu spesial yang sudah disiapkan khusus untuk acara MusicTalk 2022. Untuk lagu pertama yang dinyanyikan Kak Jeje berjudul Andai. Sedangkan untuk lagu yang kedua Kak Jeje menyanyikan lagu Aku dan Jakarta. Suara lembut dengan lirik yang menusuk mampu mengguncang Zoom meeting kala itu. Para penonton bahkan panitia terbius akan aura dan suara yang ditampilkan.
Dengan diadakannya acara MusicTalk 2022 ini, diharapkan dapat menambah pengetahuan para peserta tentang dunia musik dan dapat menghilangkan sedikit rasa rindu partisipannya terhadap pergelaran musik tatap muka yang mungkin belum bisa digelar akibat pandemi Covid 19 serta mendukung para peserta untuk terus mengembangkan karyanya. Nah, apakah kalian tertarik untuk terjun langsung ke dunia musik? Nantikan acara MusicTalk selanjutnya dengan tema yang tidak kalah seru dan bermanfaat.
Pada tanggal 12 April 2022 salah satu perusahaan bioskop ternama di Indonesia me tweet di akun Twitternya. “Buat yang nanyain si anu ada gak di CGV..”. Ya, perusahaan bioskop ternama di Indonesia merupakan Bioskop CGV. Tentunya ini merupakan kabar gembira untuk penggemar EXO (EXO L) terutama penggemar Chanyeol EXO, dikarenakan Chanyeol sedang menjalankan wajib militernya di Korea Selatan (negaranya). Sudah sekitar 1 tahun kurang penggemar tidak dapat melihat
melihat Chanyeol di layar TV. Dan penggemar tentunya sangat menanti drama musikal Chanyeol ini Drama musikal yang dipegang oleh direktur Lee Gina ini menjadi drama musik yang cukup laris untuknya yang dibintangi oleh Chanyeol EXO, Jang Kiyong, Kim Hyojin ONF, Lee Inpyo IN2IT dan Lee Seung Joon ONF Drama musikal ini berjudul “Blue Helmet : A Song of Meissa” yang menceritakan perjalanan Laman (Chanyeol), merupakan seorang pemuda dari negara fiksi bernama Kamur dalam mengejar mimpinya menjadi idol K-pop. Dari beberapa potongan video yang dibagikan secara resmi maupun penuturan para penonton, drama musikal ini juga membuat set atau latar layaknya kompetisi penyanyi K pop sungguhan. Laman berada di posisi center, posisi ini bisa dibilang sebagai 'ikon' dalam penampilan di dunia K Pop. Pada musikal sebelumnya yang bertajuk “Song of Meissa” , Chanyeol juga ikut berperan menjadi Laman.
Drama musikal ini digelar untuk memperingati 30 tahun bergabungnya Korea Selatan ke PBB. Dalam cerita ini, mimpi Laman menjadi idol K pop karena terpengaruh oleh budaya Korea saat pasukan perdamaian yang diberi nama Pasukan Gaon dikirim ke Kamur. Saat itu teman Chanyeol dalam dunia K pop juga ikut tampil dalam drama musical tersebut, seperti Jung Daehyun (B.A.P) dan Kim Myungsoo (Infinite). Sementara itu dalam drama musikal yang berjudul “Blue Helmet: A Song of Meissa” , Jang Kiyong berperan sebagai Yeon Junseok, Kim Hyojin memerankan Yun Seonho, dan Lee Seungjun bermain menjadi karakter Lee Junghyuk. Musikal ”Blue Helmet: A Song of Meissa” telah digelar di Korea Selatan pada tanggal 18 Maret 2022 dan masih terus berlangsung hingga saat ini. Di Indonesia, drama musikal ini menurut informasi dari CGV akan tayang pada tanggal 4 dan 7 Mei 2022. Ya, hanya 2 hari saja setelah lebaran.
Namun, tidak semua bioskop CGV menayangkannya dan hanya sebagian yang menampilkan Blue Helmet: A Song of Meissa dalam dua hari seperti di wilayah Jakarta hanya menayangkan di CGV Grand Indonesia, Central Park dan AEON Mall JGC. Penjualan tiket untuk menonton drama musikal ini akan dimulai tanggal 20 April dengan harga 300 ribu rupiah. Pada tanggal 4 Mei 2022, tepatnya kemarin. Tiket drama musikal Chanyeol telah habis terjual dan juga penggemar sangat berbahagia saat menonton drama tersebut, bahkan ada penggemar yang menangis ketika menonton drama tersebut. Penonton yang menonton drama musikal Chanyeol tersebut akan mendapatkan freebies berupa PC (PhotoCard), poster, dan juga kartu bergambarkan muka dari beberapa pemain drama tersebut.
23 Transform Your Act Now
Menyambut HUT Jakarta ke 495
alo, sobat Cogniters! Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun atau HUT DKI Jakarta ke 495 yang jatuh pada hari Rabu, 22 Juni 2022. Para perempuan Indonesia menyambut hal tersebut dengan menyelenggarakan “Kebaya Goes To UNESCO”, acara tersebut diselenggarakan pada Minggu, 19 Juni 2022 di Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) Jakarta. Acara bertajuk Perempuan Ber kebaya Indonesia diselenggarakan Komunitas Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI) dan Pertiwi Indonesia dalam mendukung pendaftaran kebaya
sebagai warisan budaya dunia dari Indonesia ke UNESCO yang saat ini masih dalam proses. Sesuai dengan slogan perayaan Jakarta Hajatan tahun ini adalah "Kolaborasi, Akselerasi, dan Elevasi" yang menunjukkan semangat kota Jakarta sebagai kota kolaborasi yang terus maju dan tumbuh hingga kancah global.
Peserta acara ini dibatasi paling banyak 2.500 orang, menyesuaikan dengan Peraturan Gubernur Nomor 12 Tahun 2016. Selain itu, pola jalan sehat juga diatur setiap kelompok untuk meminimalkan penularan
COVID 19 mengingat DKI Jakarta saat ini masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1. Perempuan yang menghadiri aca ra ini mencakupi semua kalangan usia mulai dari anak kecil, remaja, hingga orang tua dan lansia menghadiri acara tersebut. Semua orang menggunakan kebaya, baik kebaya kuno maupun modern. Acara ini bahkan dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, beliau mengatakan bahwa “Perempuan Indonesia harus menunjukkan betapa kebaya sebagai warisan budaya dunia sangat dicintai masyarakatnya dan digunakan dalam berbagai kesempatan, termasuk saat berolahraga.” Awal acara semua orang berkum pul di depan gedung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Penyambutan acara dimeriahkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan nasional kita yaitu Indonesia Raya yang dipandu oleh musisi Addie MS. Setelah pembukaan acara semua orang diarahkan untuk berjalan ke tujuan akhir Bundaran HI sekitar 6,6 kilometer sambil menari dan menyanyi bersama sama. Tak tanggung tanggung, seluruh penjuru CFD dipadati para perempuan berkebaya yang berjalan kaki. Meski acara didominasi oleh lansia diatas 50 tahun, mereka tidak kenal lelah dan terus menelusuri jalan Sudirman Thamrin dengan semangat.
Acara ini berakhir sesuai dengan berakhirnya CFD yaitu pada jam 9 pagi. Setelah acara berlangsung dengan sukses Ketua PBI Rahmi Hidayati berharap kedepannya akan membuat acara yang berbeda bertajuk memakai kebaya untuk masyarakat Indonesia yang mencintai budayanya. Jadi Cogniters, acara tersebut diselenggarakan untuk melestarikan kebaya dan mendukung pendaftaran kebaya sebagai warisan budaya dunia dari Indonesia ke UNESCO sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun DKI Jakarta ke 495. Sudah seharusnya kita sebagai penerus bangsa juga mengikuti acara semacam ini, kita harus menjunjung tinggi budaya Indonesia dan bangga terhadap budaya Indonesia. Semoga acara semacam ini segera diselenggarakan kembali, jangan sampai kita kalah dengan lansia yang
Halo, Cogniters! Tahukah kamu bahwa satwa yang satu ini adalah satwa yang paling banyak diperdagangkan secara ilegal? Memperingati hari Bumi pada tanggal 22 April, mari berkenalan lebih jauh dengan satwa pemalu satu ini!
1. Makna Kata Trenggiling adalah Penggulung
Trenggiling atau pangolin adalah sebutan untuk seluruh satwa yang berada dalam ordo Pholidota. Nama trenggiling yang kita kenal dalam
bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu yang berarti sesuatu yang berguling guling. Makna tersebut berkaitan erat dengan salah satu sistem pertahanan satwa nokturnal ini yang membuatnya dapat menggulung badan bak bola.
2. Delapan Spesies Trenggiling Tersebar di Afrika dan Asia
Cogniters, trenggiling tidak ter lalu dikenal luas selain di benua Asia dan Afrika. Pasalnya, dari delapan
spesies trenggiling, empat spesies hanya terdapat di benua Asia dan empat lainnya di benua Afrika. Adapun rincian dari delapan spesies trenggiling adalah sebagai berikut:
Trenggiling Tiongkok (Manis pentadactyla)
Trenggiling India (Manis crassicaudata)
Trenggiling Filipina (Manis culionensis)
Trenggiling Sunda (Manis javanica)
Trenggiling Pohon Perut Hitam (Phataginus tetradactyla)
Trenggiling Tanah Raksasa (Smutsia gigantean)
Trenggiling Tanah (Smutsia temminckii)
Trenggiling Pohon Perut Putih (Phataginus tricuspis)
Jawa, Kalimantan, dan Sumatra seperti wilayah Semenanjung Kampar merupakan daerah penyebaran alami bagi Trenggiling Sunda. Masyarakat Jawa Barat mengenal mereka dengan sebutan peusing. Tentu saja, masing masing spesies tersebut memiliki ciri khusus. Panjang rata rata tubuh trenggiling berkisar antara 30 hingga 50 cm. Spesies terbesar, Trenggiling Tanah Raksasa, dapat tubuh hingga 75 80 cm dengan berat maksimum mencapai 33 kilogram.
3. Satu-satunya Mamalia Bersisik di Dunia
Trenggiling merupakan satu satu nya mamalia bersisik lho, Cogniters! Sisik mereka terdapat di seluruh tubuh yang terbuat dari keratin atau zat yang
terkandung dalam kuku dan rambut manusia. Keratin juga merupakan protein yang terkandung dalam cula badak dan cakar beruang. Sisik sisik ini keras, besar, tersebar tumpang tindih, dan menyumbang 20 persen bobot tubuh trenggiling.
4. Lidah yang Sangat Panjang
Trenggiling memiliki lidah yang sangat panjang. Bahkan, panjangnya bisa mencapai sepertiga panjang tubuhnya. Trenggiling menggunakan lidahnya untuk mengambil makanan, air liurnya yang lengket membuat trenggiling mampu menyendok semut dalam jumlah besar. Ketika tidak digunakan, lidahnya akan ‘tersimpan’ dalam rongga di bagian dada, menempel pada dinding perut. Hal ini memungkinkan karena akar lidahnya tidak melekat pada tulang namun berada pada rongga di dada. Untuk menggapai makanannya, trenggiling dapat menjulurkan lidahnya hingga 40 cm dengan diameter hanya 0,5 cm. Keren banget ya, Cogniters!
Lalu Apa Sih Alasan Utama
Trenggiling Diperdagangkan?
Sayangnya, meski merupakan hewan pemalu dan penyendiri, trenggiling adalah mamalia yang paling banyak diperdagangkan secara ilegal di seluruh dunia. Diperkirakan puluhan ribu trenggiling diselundupkan setiap tahunnya. Bahkan organisasi konservasi dunia
IUCN memperkirakan satu ekor trenggiling diambil dari alam liar setiap lima menit. Faktor utama yang menjadikan trenggiling diperdagangkan adalah mereka dianggap sebagai bahan obat vitalitas dan sabu sabu. Bukan hanya di Asia, tetapi di Afrika juga. Sementara di Indonesia sendiri sekitar 193 ribu ekor diperdagangkan setiap tahunnya. Bisa dibayangkan destruksi ekosistem yang terjadi? Indonesia menjadi salah satu pemasok terbesar karena jalur penyelundupan perdagangan ilegal sangat mudah dijangkau dimulai dari daratan Jawa yang menghubungkan Indonesia, Malaysia, Singapura, Kamboja, Vietnam, Laos, Myanmar lewat Sumatera. Ironisnya, perdagangan trenggiling sulit dilacak sama halnya dengan perdagangan narkotika. Perlunya investigasi kuat untuk menemukan titik rawan karena biasanya
mereka melakukan perdagangan terputus. Oleh karena itu, isu ini perlu perhatian khusus. Jangan sampai ekosistem bumi menjadi rusak karena kejahatan oknum tidak bertanggung jawab. Penegakan hukum harus dikawal untuk perdagangan satwa liar ilegal terutama trenggiling. Yuk, Cogniters, kita bersama sama bentengi bumi dengan ikut membantu melaporkan segala informasi yang kita dapatkan terkait perdagangan satwa liar khususnya trenggiling dengan menghubungi call center Satker Direktorat Jenderal KSDAE di wilayah masing masing. Selamat hari Bumi, semoga kita semakin sadar untuk terus melindungi dan menyayangi bumi, untuk masa depan yang lebih baik!
Berprestasi
Cg p y g Yup, Andalas Accounting merupakan perlombaan tahunan yang sering diikuti oleh mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen PPM. Setiap tahun, PPM nggak pernah absen untuk kirim mahasiswanya untuk turut bersaing dalam perlombaan bergengsi ini lho.... Bagi yang belum kenalan dengan perlombaan ini, yuk kita kenalan sama sama.
Andalas Accounting National Events (Accounts) merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi Universitas Andalas. Accounts adalah bagian dari rangkaian acara Accounting Weak (AW) 2022 berupa Paper
Competition (Lomba Karya Tulis Ilmiah), Webinar Nasional, dan Tour Salingka Minangkabau dengan tingkat nasional. Pada tahun ini, Accounts mengangkat tema “Digitalisasi Ekonomi Sebagai Langkah Baru Penguatan Ekonomi Indonesia” dengan 5 sub tema yang terdiri dari:
Pengembangan Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Inovasi Digital; Peran Industri Lokal terhadap Pertumbuhan Ekonomi Nasional di Era Digital; Pengaruh Perkembangan E Commerce terhadap Pendapatan Nasional; Upaya Peningkatan Inklusi Keuangan melalui Financial Technology; dan Inovasi Profesi Akuntan pada Era Digitalisasi Ekonomi
ini, PPM mengirimkan 4 tim untuk mengikuti Accounts 2022 dan berhasil meraih posisi 20 besar atau semifinalis. Namun, untuk tim
yang berhasil lanjut hingga menjadi juara adalah Tim Kulanuwun yang diketuai oleh Galang Setya Adi Prawira, mahasiswa Sarjana Manajemen Bisnis angkatan 16. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak wawancara berikut.
Halo, Galang! Apakah boleh dikenalkan anggota Tim Kulanuwun itu siapa saja dan dari angkatan berapa?
“Untuk tim ada saya, Oktavia Rosianafi Putri, dan Anggun Firda Rahmawati. Kebetulan kami semua dari angkatan yang sama yaitu SMB 16 cuma beda kelas aja. ”
Apa yang memotivasi Galang dan Tim Kulanuwun untuk mengikuti kembali perlombaan Accounts 2022 ini, mengingat Galang dan tim juga pernah mengikuti perlombaan ini di tahun sebelumnya?
“Sebenarnya kemarin kami mau ikutan karena wacananya kegiatan akan dilaksanakan secara offline, jadi ingin ikut untuk menambah pengalaman plus eksplor Padang. Tapi sayang banget, kami nggak jadi berangkat offline karena situasi pandemi yang belum stabil.”
Bagaimana persiapan Tim Kulanuwun dalam mengikuti Accounts 2022 ini?
“Persiapannya lebih ke brainstorming ide aja sih. Selain itu juga menyusun paper nya secara bertahap.”
Ada nggak sih kendala yang dirasakan Tim Kulanuwun pada saat persiapan hingga Hari H perlombaan Accounts 2022?
“Kendalanya lebih ke penggalian ide yang membutuhkan waktu cukup lama dan seringnya jadwal bentrok dengan proker atau kegiatan lain. Untuk selebihnya masih bisa kami tangani dengan baik.”
Bagaimana perasaan Galang dan tim saat memperoleh juara 1 pada Accounts 2022?
“Pastinya senang dan bangga sih. Kami juga sebenernya nggak expect kalau akan jadi finalis karena kita kebanyakan main feeling sih hehe”
Apa pesan yang ingin Galang sampaikan untuk Cogniters yang mau dapetin hal yang sama kayak Galang dan Tim Kulanuwun?
“Ikuti lomba yg kalian suka. Ikut lomba harus seneng, jangan jadikan kompetisi sebagai beban. Menang itu bonus, usaha dan belajar itu harus.”
Nah, sekian hasil wawancara bersama Galang selaku ketua Tim Kulanuwun yang berhasil memenangkan Juara I Accounts 2022. Untuk Cogniters, jangan lupa untuk tetap termotivasi mengikuti perlombaan ya... Ditunggu untuk prestasi prestasi selanjutnya. Sampai jumpa lagi, Cogniters!
menyewakan mainan anak anak dan baby equipment, mulai dari baby born sampai anak usia 8 tahun.”
Bagaimana kisah Awal mula kepikiran untuk memulai bisnis?
Hai, sobat Cogniters!. Kali ini, kita bakal berbincang dengan salah satu alumni PPM yang bernama Delanny Dwi Nugrahini Sani. Kak Delanny ini merupakan pemilik dari bisnis toys rent Babyraf Jakarta, lho! Yuk, simak langsung seperti apa bincang bisnis kali ini
Bisnis apa yang sedang Kakak jalankan saat ini?
“Bisnis yang sedang dijalankan saat ini adalah toys rent. jadi kita
“Awal mulanya karena kelahiran anak kedua dari kakak saya. Karena kelahiran itu, kakak saya dapat banyak banget kado lahiran. Seperti stroller, baby swing, untuk mandiin bayi, dll. Ternyata ada temennya dia yang mau pinjam dalam jangka waktu yang lama. Kebetulan kakak saya sudah punya barang barang itu dari kado kelahiran anak pertama, jadi yaudah dipinjemin aja ke temennya. Dari situlah, saya berpikir kenapa tidak dibisniskan aja. karena sewanya juga jangka panjang dengan jumlah barang yang banyak.”
Apa saja perubahan signifikan yang kakak rasakan dalam diri kakak setelah menjalani bisnis tersebut?
“Aku kebetulan memang dari PPM juga dan dengan bisnis ini, aku jadi bisa mengimplementasikan ilmu yang aku dapat. untuk memperdalam
PPM Berbisnis Delanny Dwi Nugrahini Sani Anugerah Pratama Zaniilmu kewirausahaan juga. Aku lagi ambil S2 di ITB dengan jurusan entrepreneurship, karena aku ngerasa hal tersebut perlu untuk kembangin bisnis. Sempat penasaran juga seperti apa ilmu bisnis. Jadi, bisa manage orang orang yang kerja sama aku. Kebetulan kita sudah ada 6 karyawan.”
Tantangan apa saja yang kakak hadapi saat menjalankan bisnis tersebut?
“Tantangannya bisa dari segala aspek pertama dari kompetitor Kebetulan kompetitor kita cukup banyak. Tapi memang marketnya sudah disesuaikan dengan lokasi kedua gimana kita manage karyawan. Terus juga dengan kondisi Covid 19 gini orang orang sangat memperhatikan hygiene dari barang kita. Kebetulan barang sewaan pasti dipake banyak orang, jadi kita juga harus tetap fokus kepada kebersihan dan keamanan mainan. Kadang customer juga jadi tantangan tersendiri Kita berhadapan dengan macam-macam customer, walaupun kita ngetreat customer semuanya sama tapi ya kadang ada dari mereka yang request banyak. Kalau yang menurut kita sanggup ya sudah, tapi kalau di luar itu, kita tegas untuk menolak.”
Tips dari kakak buat para pembaca dalam menjalankan bisnis?
“Tetap konsisten dalam menjalankan bisnis. karena yang kita tau bisnis itu up and down nya banyak sekali, tinggal gimana cara kita hadapi segala jenis permasalahan yang ada di bisnis
kita. Selalu belajar ilmu baru, kalau bisa kita sebagai owner business tau seluruh hal walaupun ngga se expert itu. Selalu turun kelapangan. karena bisnis tidak bisa dilepas gitu aja, meskipun kita punya kesibukan diluar bisnis tersebut tapi kontrol dari kita sendiri sebagai owner itu penting banget. Satu hal lagi, terbuka dengan semua opportunity dan masukan dari siapapun Selama itu memang bisa support bisnis kita, kenapa tidak untuk kita menerima masukan orang lain, terutama karyawan. Hal itu penting menurutku.”
Kata-kata Motivasi yang ingin kakak sampaikan kepada para pembaca?
“Jatuh bangun itu biasa di bisnis, kita harus menguatkan mental dan niat serta jangan pernah takut melangkah, Jangan pernah takut mencoba. karena pengalaman itu penting, lebih baik mencoba daripada tidak sama sekali.”
Cogniters, udah nggak asing kan dengan pepatah “Little Step Matter”? Yup, pepatah singkat yang berhasil mendorong orang orang sukses diluar sana. Baik sukses secara materi, sosial, maupun lingkungan. Lalu, apakah kita pernah bertanya dengan diri sendiri sudahkah kita mempercayai pepatah itu? Sudahkah kita mengimplementasikan pepatah itu? Tidak sedikit dari kita pasti mengatakan “Mungkin” dan “Tidak” untuk 2 pertanyaan diatas. Dan tidak sedikit dari kita pun mengatakan “Iya” dengan berani dan percaya Sungguh ironi rasanya ketika “tidak sedikit dari kita” yang masih menganggap pepatah tersebut hanya isapan jempol. Mari kita analogikan seperti ini, kamu tersesat di tengah hutan sendirian dengan bekal makanan dan perlindungan diri yang menipis. Setelah mengobservasi lingkungan sekitar, kamu menemukan satu fakta yang membahagiakan, tetapi juga menyedihkan. Ada satu jembatan reot dengan lebar 2 langkah kaki orang dewasa dan ketinggiannya kurang lebih 3 meter dari dasar tanah yang berada diujung jalan yang akan
mengantarkan kamu menuju pemu kiman penduduk untuk meminta pertolongan. Lebih ngenes nya lagi, jembatan itu tidak mempunyai pegangan tangan yang dapat membantu kamu berjalan diatasnya. Setelah melihat persediaan barang yang menipis dan perlindungan diri yang jauh dari kata layak, pilihan kamu hanya 2 yaitu yang pertama adalah jalan melewati jembatan itu pelan pelan tapi dengan risiko jatuh dari jembatan tetapi kalau berhasil melewati jembatan akan mendapat bantuan dari penduduk sekitar. Atau pilihan kedua yaitu menunggu ajal menjemput. Kedua pilihan yang tersedia, tentunya sama sama memiliki risiko tinggi dan harapan yang kecil. Namun, yang membedakan pilihan 1 dan 2 adalah pada usahanya. Pilihan 1 menunjukkan adanya “usaha”
dari kalian untuk terus berjuang untuk hidup walaupun risiko kematian juga cepat dibandingkan pilihan 2 yang menunggu dengan pasrah tanpa melakukan apapun. Dari analogi diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa sekecil apapun usaha kita, entah nantinya akan berujung buruk atau baik, pasti akan membawa sedikit harapan untuk kita juga. Adakalanya, sedikit bermain risiko dengan keuntungan kecil juga diperlukan untuk menikmati hidup. Lebih baik menyesal karena gagal berusaha daripada menyesal karena tidak berusaha. So, jangan lupa untuk terus berusaha mengimplementasi kan pepatah tersebut ya Cogniters, karena Indonesia mengharap perubahan dari kita.
Sudah satu tahun aku menjalani hidup perkuliahan ini dan sampai saat ini aku menjalani dengan rutinitas yang normal. Aku sadar betul hidupku membosankan tapi aku tidak punya niat untuk mengubahnya. Menurutku, memang beginilah diriku, seseorang yang mengikuti aliran kehidupan. Bahkan alasan aku masuk Fakultas Ekonomi pun karena kebetulan nilaiku tinggi di pelajaran Ekonomi, jadi aku pilih yang menurutku paling aman saat pertama kali memilih perguruan tinggi dan akhirnya disinilah aku sekarang mendengar ajaran dosen layaknya robot yang hanya menyerap informasi tanpa mencoba beraksi.
“Ya, sekian sesi kuliah hari ini, kita akan ketemu lagi minggu depan. Sampai jumpa semuanya.” ucap dosen Ekonomi menyudahi materi untuk minggu ini.
Aku membereskan buku catatanku dan bersiap siap untuk pulang. Ketika aku hendak keluar, ada seseorang yang menepuk pundakku, “Hei Tony, Makan dulu yuk. Gue lapar nih,” ucap orang yang menepuk pundakku yang tidak lain adalah salah satu temanku di kelas Ekonomi. Dia adalah seseorang dari Jakarta yang cukup terkenal di jurusanku karena gayanya yang friendly dan dengan
gampang masuk ke lingkaran percakapan orang orang disini. Dia juga orang yang cukup gaul, selalu up to date dengan keadaan keadaan di sekitar kampus. Wajar kalo dia dikenal dan banyak disukai oleh orang orang.
“Thanks Riki. Tapi gue udah capek, jadi gue mau tidur di kos habis ini.” Balasku tidak tertarik dengan ajakan dia. Aku tidak bohong, aku memang benar benar capek setelah mengikuti 3 sesi pelajaran di hari yang sama dan sekarang aku ingin sekali merebahkan badanku di kasur.
Riki adalah salah satu dari be berapa teman yang kukenal dekat di kampus ini, dialah yang pertama kali untuk mencoba berteman denganku (mungkin memang sudah menjadi hobinya untuk mencari teman dengan kepribadian dia yang seperti itu). Berkat dia pula sebenarnya aku bisa kenal dengan beberapa teman teman yang lainnya, mengingat kepribadianku yang sangat pasif.
Aku berjalan kaki menuju kos ku. Sambil berjalan, aku kembali merenung tentang kehidupanku lagi. Melihat temanku, Riki, aku sebenarnya merasa bersyukur dia mencoba menjadi teman yang baik dengan mengajakku untuk makan bersama tapi di sisi lain aku juga iri dengan dia dan kepribadiannya yang bertolak belakang denganku. Dia adalah orang yang aktif dan memiliki passion yang tinggi dalam bidang Manajemen, dia selalu memikirkan cara dan berinovasi untuk membuat ide bisnis yang bagus, selain itu kepribadiannya yang ceria membuat hampir semua
orang senang berbicara dengan dia karena dia selalu membuat orang orang di dekatnya tertawa. Aku dan dia bagaikan Yin dan Yang dimana dia yang diberkahi dengan cahaya sedangkan aku diselimuti dengan kegelapan.
Beberapa meter sebelum mencapai kos, aku melihat seorang wanita yang nampaknya seumuran denganku, memakai baju yang lusuh seperti sudah dipakai berhari hari dan celana yang robek robek. Wanita itu sedang duduk di kursi perpustakaan kecil yang kebetulan berada di dekat kosku. Dia menarik perhatianku karena pakaian yang ia pakai dan aktivitas yang sedang ia lakukan adalah sesuatu yang sangat jarang aku lihat. Merasa penasaran dengan apa yang dia baca aku coba mendekat ke arah dia dan mengintip judul buku yang ia baca “Wealth of Nation” by Adam Smith. Suatu pilihan yang sangat menarik untuk dibaca, aku pun makin penasaran dengan wanita itu. Akhirnya aku berpura pura membaca buku dan duduk di samping dia. Selang beberapa menit aku mulai berbicara. “Bacaannya menarik juga mbak, itu Wealth of Nation by Adam Smith kan?” Tanyaku untuk membuka pembicaraan, untungnya dia mendengar perkataanku dan membalas dengan senyuman kecil.
“Iyaa Mas, benar. Mas membaca buku ini juga?”
“Aku pernah baca sekilas tentang untuk referensi tugas Ekonomiku. Kalau boleh tau, kamu kenapa tertarik dengan buku ini?”
“Alasan utamanya mungkin karena buku ini menurut saya adalah salah satu dari buku buku yang mempelopori ekonomi modern jadi saya ingin tau asal muasalnya, Mas. Walau saya tidak kuliah, setidaknya saya ingin mempunyai pengetahuan seperti para ekonom di Indonesia. Dan juga kalo boleh jujur saya ingin banget kuliah di jurusan ilmu Ekonomi, untuk meraih cita cita saya sebagai ekonom. Tapi jangankan uang buat kuliah, buat makan saja terkadang susah, makanya saya rajin ke sini, setidaknya dengan membaca buku buku di sini saya berharap bisa seperti mahasiswa mahasiswa lain, Mas.”
“Berhubung kamu tertarik dengan Ekonomi, aku punya beberapa buku yang sudah terlantar di kosku dan aku rasa lebih pantas untuk menyerahkan buku buku tersebut ke orang dengan semangat yang tinggi seperti kamu.”
“Tapi, Mas. Apa gak sayang bukunya dikasih ke saya. Kita kan baru bertemu dan saya yakin bukunya masih berguna nanti.” Tanya dia sedikit ragu menerima hadiahku.
“Tidak usah khawatir, Mbak. Aku hanya merasa buku buku ini akan lebih berguna jika dipakai. Aku hanyalah orang yang tak mempunyai ambisi dan
hanya mengikuti aliran hidup disini, tetapi kamu adalah orang yang mau melawan nasib dan memikirkan keadaan orang lain. Jelas betul ke siapa buku ini akan lebih berguna.”
“Kalau saya boleh beropini aku rasa kamu lebih pantas mengikuti kuliah dibanding aku, dengan begitu kamu bisa satu langkah lebih dekat menggapai cita citamu. Kalau aku merasa hanyalah satu dari sekian banyak lainnya yang ketika meninggalkan dunia ini tidak membawa perubahan apa apa. Hanyalah sampah yang bisa kamu temukan di pinggir jalan.”
Aku tersenyum kecut ketika menjelaskan tentang diriku. Aku sendiri tidak paham kenapa aku mengatakan semua ini kepada orang yang aku kenal. Mungkin alasan utamanya karena dia adalah orang yang jauh lebih baik daripada aku. “Jika Mas berkata begitu, baiklah dengan senang hati saya menerima buku bukumu. Tapi mas harus tahu kalau kamu bukanlah sampah. Mas mampu membawa perubahan, buktinya mas ingin saya berhasil menggapai cita cita saya kan dengan memberi buku ini. Saya akan berusaha menggapai cita cita saya dan membuktikan bahwa Mas mampu melakukan perubahan.”
Halo, Cogniters! Akhir akhir ini, terdapat salah satu kata ‘gaul’ yang bertambah di dunia maya. Healing, suatu kata dari bahasa Inggris yang berarti; penyembuhan atau proses untuk kembali menjadi lebih baik. Namun, jika kita melihat tren yang ada di sosial media seperti TikTok, Instagram, atau yang lainnya, kita melihat healing adalah salah satu cara orang orang untuk berpergian ke suatu tempat seperti pergi ke pantai, menginap di hotel sendirian, atau bahkan hanya sekedar berpergian ke mall. Istilah healing ini sedang sangat ramai di kalangan anak muda Indonesia.
Biasanya, tren healing yang digambarkan di sosial media adalah saat kita merasa sudah capek, burnout, lingkungan yang kurang mendukung, atau bahkan saat merasa patah hati. Healing dibutuhkan saat tubuh sudah mulai mudah merasa lelah, mudah cemas, susah tidur, atau sulit fokus saat bekerja. Diharapkan healing dapat membantu kita agar dapat me refresh kembali tubuh sebelum dapat menjalani
aktivitas normal sehari hari setelah healing selesai. Tentu, sebagian besar dari kita memang perlu healing sebagai salah satu cara agar kita dapat menghindari stress. Tak ada yang salah jika kamu mengambil waktu untuk dirimu sendiri, melihat keadaan sekitar dan coba merefleksi kehidupan kamu agar kamu lebih fresh.
Namun, kini tampaknya terjadi kesalahpahaman atas tren healing itu sendiri. Misalnya, ada satu contoh kasus yang dimana seseorang bepergian ke Bali untuk healing. Tentu, siapa sih yang tidak mau ke Bali sebagai tempat untuk healing? Bisa pergi ke tempat wisatanya, makan makanan yang lezat, dan
menikmati sunset di pantai. Namun, ternyata untuk bisa membiayai semua itu tentu memerlukan biaya yang tidak sedikit. Kebayang dong Cogniters, sudah enak enak liburan demi healing, eh ternyata harus pusing juga memikirkan biaya yang sudah dikeluarkan. Tentu saja, hal itu bisa didasari dengan pengambilan keputusan yang impulsif. Kan tidak harus ke Bali kalau mau untuk healing saja.
Penting untuk kamu sebelum melakukan healing adalah mencari persoalan yang kamu hadapi. Misalkan, kamu mungkin sedang ada masalah dengan teman di kampus. Rasanya, tidak ada korelasi jika saat kamu ada masalah dengan teman dan menjadikan alasan untuk healing. Tidak ada yang melarang, tetapi penting untuk kamu menyelesaikan masalah yang mungkin jadi penyebab kamu menjadi stres dan merasa butuh healing. Setelah itu, baru kamu melakukan healing yang sesuai dengan kebutuhan dan budget kamu.
Healing sendiri tidak perlu mahal mahal. Salah satu caranya adalah bisa dengan mencoba journaling. Kamu bisa mengekspresikan segala hal yang ada di otak kamu dan kamu tumpahkan dalam bentuk tulisan, seperti diary. Kamu juga bisa menulis rencana rencana kamu kedepannya dalam jangka pendek maupun panjang sehingga seiring waktu kamu bisa termotivasi untuk melakukan hal hal yang positif. Jadi, jangan sampai salah kaprah lagi dengan tren healing ini, ya. Healing tidak perlu pengorbanan yang akhirnya memberatkan kamu. Sebaliknya, setelah healing kamu akan menjadi manusia baru yang dapat terus berproses setiap harinya.
“I’m a Barbie girl, in the Barbie world ” Kutipan lirik tersebut pasti tidak asing lagi bagi kalian, bukan? Ya, benar sekali! Lirik tersebut diambil dari lagu “Barbie Girl” yang dipopulerkan oleh grup pop Aqua pada tahun 1997. Barbie sendiri merupakan boneka plastik yang identik dengan sosok wanita dewasa dengan rambut pirang, yang diperkenalkan pada 9 Maret 1959 oleh Mattel Inc, sebuah perusahaan mainan di California Selatan. Hingga kini, sudah banyak diproduksi film animasi Barbie dengan beragam genre mulai dari roman, fiksi, hingga persahabatan. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa perempuan maupun laki laki banyak yang menyukai film animasi Barbie. Kabar baiknya, di tahun 2023 mendatang akan segera diluncurkan sebuah film live-action Barbie yang diperankan oleh Margot Robbie, seorang wanita yang kerap dikenal akan kecantikannya dengan rambut pirang. Margot Robbie sendiri merupakan wanita kelahiran Australia pada tahun 1990 dengan beragam
prestasi dalam ajang penghargaan tahunan. Maka dari itu, perusahaan Warner Bros mempercayakan Margot Robbie sebagai Barbie pada film live action Barbie. Bukan main cantiknya, pihak Warner Bros bahkan dengan terang terangan mengatakan bahwa Margot Robbie sangat cocok memerankan Barbie dengan rambut pirangnya yang memesona. Lalu, apa sih yang menjadikan visual Margot Robbie memiliki daya tarik tersendiri? Yuk, kita simak bersama!
1. Mencintai Penampilan Seada nya, dengan Makeup Secukupnya Ketika Vogue UK bertanya kepada Margot Robbie mengenai saran kecantikan, Margot Robbie secara sigap menjawab menggunakan makeup secukupnya. “Semakin bertambahnya usia, saya semakin percaya diri untuk menggunakan makeup secukupnya. Sekarang, saya dengan senang hati hanya memakai pelembab untuk pergi ke acara makan malam bersama,” Ungkap Margot Robbie.
2. Bukanlah Seorang Penggila Lipstik Ketika sedang tidak bekerja, Margot Robbie sangat menghindari pemakaian lipstik. Kecuali jika dia akan menghadiri acara penghargaan yang mewajibkan bibir tebal dan cerah merona. Dalam kesehariannya, Margot Robbie memilih memakai lip balm
dibandingkan lipstik. “Saya tidak suka memakai lipstik karena khawatir apabila lipstiknya berantakan dan merusak penampilan saya,” Ungkap Margot Robbie.
3. Memprioritaskan Tidur Malam yang Cukup
Margot Robbie benar benar memprioritaskan jam tidurnya. Ketika sudah selesai melakukan pekerjaan yang benar benar menguras tenaga, dia akan bergegas ke rumah dan mengistirahatkan dirinya di tempat tidur. “Saya merasakan tubuh saya menjadi lebih bugar jika tidur yang cukup, dibandingkan berolahraga selama satu jam di tempat gym,” Ungkap Margot Robbie.
4. Royal terhadap Produk-produk Perawatan Wajah
Artis artis Hollywood memiliki jam kerja yang super sibuk, begitu juga dengan Margot Robbie. Wanita asal Australia ini benar benar tidak bisa menyingkirkan produk produk perawatan wajah dari hidupnya. Dia mengaku wajahnya menjadi lebih segar setelah penggunaan produk tersebut. Margot Robbie bahkan memiliki tas kosmetiknya tersendiri untuk menyimpan produk produk tersebut ketika ingin bepergian.
Margot Robbie sangat yakin bahwa mempersiapkan wajah benar benar penting untuk kepentingan syuting film maupun menghadiri acara acara besar bersama tata riasnya, yaitu Pati Dubroff. Margot Robbie kerap menggunakan eye patch untuk mempersiapkan wajah terbaiknya sepanjang hari. Pati Dubroff juga mengaplikasikan masker kecantikan merk terkenal ke wajah Margot Robbie ketika hendak menghadiri acara besar.
Margot Robbie merupakan seorang wanita yang benar benar memperhatikan penampilannya visualnya, itulah yang membuat dia banyak mendapatkan tawaran untuk memerankan film live action Barbie. Maka dari itu, yuk kita juga harus menjaga penampilan kita! Sampai jumpa di lain waktu, Cogniters!
Seringkali mendapati diri kita memakan telur dadar atau omelet selama se minggu karena krisis keuangan. Namun, siapa sangka sejarah omelet begitu panjang dan kompleks sehingga cara memasaknya pun berbeda beda di tiap benua. Sudah umum diketahui bahwa omelet dikenal sebagai hidangan Prancis. Akan tetapi, sejarah mengungkapkan hal yang lebih jauh lagi. Omelet ternyata hidangan asal Persia yaitu Kuku Sabzi dan dipopulerkan oleh koki koki Prancis. Berikut fakta menarik lainnya tentang omelet. Yuk, disimak!
1. Omelet berasal dari Persia dan dipopulerkan oleh Prancis Walaupun omelet berasal dari hidangan Persia yang bernama Kuku Sabzi atau kuku isi rempah, namun menurut Alan Davidson dalam bukunya The Oxford Companion to Food, kata Prancis "omelet" mulai digunakan pada pertengahan abad
ke 16. Kemudian, versi alumelle dan alumete digunakan oleh Ménagier de Paris pada tahun 1393. Penulis Prancis, Francois Rabelais dalam novelnya Gargantua menyebut kan sebuah homelaicte d 'oeufs atau yang berarti hidangan telur rumahan dari Olivier de Serres dengan sebutan amelette. Kemudian koki terkenal Perancis abad 16 dan awal abad 17, François Pierre La Varenne dalam buku masaknya Le Cuisinier françois (1651) menyebut nya aumelette dan omelet modern muncul di hidangan hidangan borjuis atau Cuisine Bourgeoise pada tahun 1784.
saus pada masakan Prancis dimulai melalui pengaruh chef Guillaume Tirel, juga dikenal sebagai Taillevant (1312-1395), penulis buku masak Prancis tertua yang disebut "Le Viandier" , memasukkan 17 saus dan menggunakan roti, kuning telur, dan sayuran. Namun saus sendiri dikenal lebih awal dari era masakan Prancis, yaitu sekitar tahun 200 M dan dikaitkan dengan Apicius, sebuah teks otoritatif tentang masakan dari Romawi kuno.
3. Omelet juga merupakan masakan favorit bangsa Asia Timur
2. Saus dan omelet, kombinasi tak terpisahkan
Kata sous atau saus berasal dari bahasa Perancis yang berarti kenikmatan untuk membuat makanan lebih menggugah selera. Saus adalah makanan cair atau semi cair yang dirancang untuk membuat makanan lain terasa lebih enak, lebih mudah dicerna dan lebih bermanfaat. Omelet yang mempunyai rasa asli hambar jika tanpa garam atau merica menjadi lebih kaya rasa karena adanya saus. Adaptasi
Omelet tiram atau O Chien adalah variasi omelet khas Tiongkok dengan menggabungkan telur, kentang, tiram, dan hiasan yang digoreng dengan minyak dan sering disajikan dengan saus cabai. Meskipun asal pastinya tidak diketahui, yang diketahui adalah bahwa hidangan tersebut berasal dari Chaozhou, di sepanjang pantai selatan China antara Xiamen dan Hong Kong. Sedangkan di Jepang, omelet disajikan dengan nasi dan dinamai omurice. Omurice dikatakan mulai muncul sekitar pergantian abad ke 20 di sebuah restoran bergaya barat di Distrik Ginza Tokyo bernama Renga tei, yang terinspirasi oleh masakan Chakin Zushi.
4. Makanan sederhana yang bergizi
Omelet adalah makanan yang bisa dibilang cepat saji dan bergizi. Apabila kalian menambahkan sayuran pada omelet, maka kalian akan menghasilkan 270 kalori per sajian. Di samping itu manfaat
nutrisi misalnya vitamin A, kalium, vitamin E, vitamin D, kalsium, dan folat dengan mudah didapatkan. Bahkan jika tidak ingin mengandung kalori tinggi, kalian juga bisa mengolah omelet hanya memakai putih telurnya saja. Satu butir putih telur atau setara 11 gram mengandung 16 kalori per sajian, 2% sodium, dan kalsium saja tanpa lemak dan kolesterol.
5. Kerak telor, omelet asli Indonesia yang terinspirasi dari masakan Belanda Indonesia juga punya omelet uniknya sendiri yaitu kerak telor khas Betawi asal DKI Jakarta. Di awal kehadirannya, kerak telor merupakan omelet isi mie dengan rempah rempah khas Indonesia yang disajikan di pesta pesta orang betawi kaya atau untuk menjamu pejabat kolonial Belanda. Namun, konsumen Belanda saat itu menganggap bentuk omelet mie tersebut kurang sehat sehingga digantikan mie tersebut dengan beras ketan. Memasuki era kepemimpinan Gubernur Jakarta, Ali Sadikin, kerak telor pun pada dekade 1970 an masyarakat Betawi mulai menjajakan kerak telor di sekitaran Tugu Monas (Monumen Nasional). Lima fakta tentang omelet tersebut ternyata memberi gambaran bahwa telur ayam merupakan superfood yang mampu dikreasikan dengan berbagai macam kuliner. Omelet juga telah mengalami perjalanan sejarah yang panjang hingga menjadi bentuk modern yang dikenal sampai sekarang.
Agnes Cynthia
Hola, Cogniters! Apa kabar? Semoga sehat selalu ya! Cogniters pernah gak sih merasa tidak bersemangat di pagi hari? Rasanya sering, kan? Lantas bagaimana cara kita menghadapinya, ya? Nah, kali ini kita akan membahas mengenai beberapa lagu yang dapat membuat kalian lebih bersemangat dalam mengawali hari. Yuk, kita simak bersama!
yang cocok bagi kehidupan remaja. Lagu River merupakan lagu yang sangat pas bagi kalian yang sering merasa kehilangan semangat saat melakukan suatu hal. Lagu ini juga sangat cocok untuk menjadi lagu pembuka hari karena selain irama lagu yang enerjik, liriknya pun mengandung makna yang berarti. Salah satu liriknya yang sangat menginspirasi yaitu:
Di dalam hatimu juga Ada sungai mengalir Cobaan sungai berat yang pedih Walau tak berjalan baik Walau terkadang tenggelam
Tak apa mengulang lagi
Dan janganlah menyerah
Di sana pasti ada tepian
JKT48 merupakan salah satu idol group yang digemari oleh banyak remaja di Indonesia. Beberapa dari lagu mereka mempunyai ciri khas energetic dan lirik
Suatu saat kau pasti akan sampai
Bagaimana, Cogniters? Sudah ada di playlist mu, belum?
Lagu kali ini terdengar cukup asing, tetapi bagi penggemar film Trolls, Get Back Up Again nampaknya merupakan salah satu lagu ikonik. Nadanya yang ceria dan bersemangat, lagu ini cocok untuk meningkatkan mood di pagi hari. Meski terlihat seperti lagu anak anak, lagu ini mempunyai lirik yang memotivasi. Salah satunya pada bagian refrain yaitu:
Hey!
I'm not giving up today
There's nothing getting in my way And if you knock knock me over I will get back up again, oh If something goes a little wrong Well you can go ahead and bring it on
Cause if you knock knock me over, I will get back up again
Inti keseluruhan dari lagu ini yaitu tentang seseorang yang pantang menyerah dalam menghadapi situasi apapun. Wah, lagu yang sangat cocok untuk menemani rutinitas pagi, nih!
Buka kita buka hari yang baru
Sebarkan semangat langkah ke depan
Jadi pribadi baru
Buka kita buka hari yang baru Sebarkan semangat langkah ke depan
Jadi pribadi baru
Cogniters pasti sudah sangat familiar dengan lagu satu ini, kan?
Buka Semangat Baru merupakan salah satu lagu yang tak lekang oleh waktu. Hingga hari ini, lagu ini masih sering diputar di radio terkhususnya pada pagi hari. Selain nada nya yang catchy, lirik nya pun berisi ajakan positif untuk kita agar bersemangat dalam memulai hari. Pagi pagi langsung semangat deh!
Nah, gimana Cogniters? Sudah siapkan morning playlist kalian belum? Jangan lupa tambahkan ketiga lagu diatas ya, have a great day!
ga sih, apakah mesin waktu itu benar benar ada atau tidak? Dalam perjalanan Adam di film The Adam Project yang dimainkan oleh Ryan Reynolds tentu saja mesin waktu itu ada. Bagaimana bisa? Di awal film menunjukkan bahwa Adam berada di tahun 2050, di mana ia
sedang di dalam sebuah mesin waktu yang berbentuk seperti roket dan mencoba untuk kembali ke tahun 2018 untuk menghancurkan mesin waktu sebelum mesin tersebut dibuat oleh ayahnya. Perjalanannya itu tak semudah yang dipikirkan karena ada orang yang mencoba menghentikannya, apalagi ia terluka yang menyebabkan mesin waktunya tidak bekerja dengan baik dan ia malah kembali ke 2022. Ayahnya merupakan seorang dosen science di sebuah universitas dan orang yang mencoba menghentikan Adam adalah partner ayahnya dulu. Ketika Adam muncul di tahun 2022, keadaan mesin waktunya rusak dan membutuhkan waktu untuk berfungsi kembali. Dari situ ia bertemu dengan dirinya yang masih berusia 12 tahun, bahkan di usia 12 tahun Adam sangatlah pintar. Adam kecil dapat menyimpulkan bahwa pria dewasa yang datang ke rumahnya adalah dirinya dari masa depan. Sayangnya pada tahun itu ayah Adam sudah meninggal
sehingga Adam tak bisa berbuat apa apa selain menunggu mesin waktunya berfungsi kembali dan menghindari partner ayahnya.
Di sepanjang waktunya ia mengingat semua perkataan dan perbuatan yang ia lakukan di 2022. Ia sadar betapa buruk sikapnya terhadap ibunya yang sama sama berduka karena ayahnya yang baru meninggal. Cogniters, kita semua pasti punya penyesalan di masa lalu dan berharap andai saja waktu bisa kita putar bukan? Beruntunglah Adam karena di sini ia diberikan kesempatan kedua dengan memberi nasihat kepada Adam kecil supaya memperlakukan ibunya dengan lebih baik.
Di tahun 2022, Adam menghabis kan waktunya dengan Adam kecil. Adam kecil adalah anak yang sangat menyebalkan ia banyak bertanya kepada Adam tentang masa depannya. Adam berfikir bahwa masa depan tidak boleh diketahui oleh Adam kecil karena itu akan mengganggu sistem kehidupan dan juga takdir. Adam haya ingin cepat cepat menyelesaikan misinya dan kembali ke 2050 untuk bertemu istrinya. Mesin waktu yang ia punya hampir saja pulih ketika partner ayahnya datang sehingga ia harus membawa Adam kecil ke 2018 supaya mesin waktunya bisa berfungsi.
Di tahun 2018, Adam dan Adam kecil langsung saja menemui ayahnya. Setelah menceritakan semuanya, sang ayah awalnya tak percaya pada mereka dan tak mau membantu tapi akhirnya ayahnya mau bekerja sama untuk menghancurkan mesin waktu yang kala itu sedang dibuat oleh partner sang ayah. Sebelum Adam dan Adam kecil kembali ke tahun masing masing, Adam menceritakan keluh kesahnya ketika ia kecil kepada ayahnya. Adam meminta ayahnya agar jangan terlalu fokus pada pekerjaan dan lupa menghabiskan waktu dengan keluarga.
Cogniters, makna dari perjalanan yang diceritakan di film ini kita harus berperilaku baik kepada orang lain agar kita tidak menyesal dikemudian hari. Apalagi kita tidak memiliki mesin waktu saat ini bukan? Semoga film ini bisa menginspirasi kita untuk menjadi kepribadian yang lebih baik, ya, sampai ketemu di artikel film selanjutnya!
Halo Cogniters! Kalian pasti sudah tidak merasa asing dengan Google Assistant dan Siri kan? Google Assistant dan Siri adalah sebuah asisten cerdas yang dapat berkomunikasi dua arah dan memiliki banyak keterampilan sehingga memudahkan kehidupan manusia. Sama seperti Google Assistant dan Siri, Alexa juga memiliki kemampuan yang mirip yaitu sebagai asisten pribadi, penasihat, dan pendamping manusia. Alexa merupakan platform berbasis Artificial Intelligence yang dapat dijalankan melalui perintah suara. Asisten virtual cerdas ini dikembangkan oleh perusahan ternama yaitu Amazon dimana dalam pengembangannya Alexa menggunakan sistem komputasi awan (cloud) sehingga memungkinkan diperbarui dengan lebih mudah dan cepat agar menjadi asisten yang lebih cerdas lagi. Untuk dapat menikmati platform ini, pengguna harus
memiliki Amazon Echo atau gawai dengan spesifikasi minimal Android 5.0 atau IOS 9.0.
Baru baru ini atau tepatnya pada 23 Juni 2022, Senior Vice President dan Head Scientist Alexa AI, yaitu Rohit Prasad di acara Amazon re:MARS 2022, mengumumkan akan menambah fitur baru Alexa. Rohit mengatakan bahwa hubungan manusia dengan Alexa sudah seperti sahabat dimana atribut empati dan afeksi manusia adalah kunci untuk membangun kepercayaan. Rohit juga mengatakan bahwa atribut tersebut menjadi sangat penting saat ini karena banyak manusia yang telah kehilangan orang tercintanya akibat pandemi Covid 19. Hal tersebut kemudian mendorong Rohit dan tim untuk mengembangkan fitur Alexa agar dapat menirukan suara seseorang secara mirip. Dalam video yang Rohit tampilkan pada acara Amazon re MARS, terlihat seorang anak kecil yang meminta Alexa untuk melanjutkan bacaan neneknya. Alih alih membaca dengan suara robot, Alexa melanjutkan bacaan nenek anak kecil tersebut persis dengan suara neneknya. Fitur yang belum diketahui pasti kapan akan diluncurkan tersebut diklaim dapat menirukan suara seseorang hanya dalam waktu kurang dari satu menit audio. Batas antara suara sintesis dan suara asli sebenarnya telah kabur selama bertahun tahun. Banyak perusahaan memproduksi fitur yang memungkinkan seseorang mensintesis suaranya hanya dalam waktu 60 detik audio. Fitur tersebut telah dimanfaatkan
oleh banyak orang bahkan digunakan oleh seorang selebritis untuk menjual versi sintetis dari suara mereka dan digunakan dalam kesepakatan endorsement. Kemajuan teknologi sintesis suara ini kembali booming saat Amazon mengumumkan akan menambahkan fitur tersebut kepada Alexa. Banyak yang setuju dan mendukung Amazon namun tidak sedikit yang mengatakan bahwa fitur ini dinilai kurang bermanfaat. Bagi mereka yang mendukung Amazon, mengatakan bahwa fitur ini akan dapat mengobati rasa kangen mereka terhadap orang yang mereka cintai tetapi telah meninggal sehingga dapat membangkitkan kenangan mereka lagi. Namun, tidak sedikit juga yang kontra dengan penambahan fitur ini karena menganggap bahwa fitur ini menyeramkan dan jika fitur ini tidak dapat memberikan suara yang sangat mirip dengan orang tercinta maka fitur ini hanya akan membuat mereka kesal. Nah bagaimana nih menurut Cogniters? Apakah fitur ini perlu ditambahkan atau justru kalian merasa takut jika di dongengin oleh nenek kalian yang sudah meninggal?
Alasan utama untuk mereka yang kerap memainkan game bajakan adalah harga game yang terbilang mahal. Namun, sekarang itu tidak akan menjadi masalah lagi karena kalian bisa main game berbayar yang legal tapi dengan harga yang terjangkau. Pada bulan April kemarin, Microsoft selaku pengembang Xbox resmi menghadirkan layanan langganan Xbox PC game Pass di Indonesia
Melalui layanan ini, pemilik perangkat PC Windows dapat menikmati lebih dari 100 game PC populer dari Microsoft. Beberapa di antaranya seperti Age of Empires IV, Back 4 Blood, Forza Horizon 5, Marvel’s Guardian of the Galaxy, Hades, Minecraft, dan Microsoft Flight Simulator. Pelanggan juga bisa memainkan aneka game yang dipersembahkan oleh Xbox game Studios salah satunya Halo Infinite, serta beragam game ikonik dari Bethesda Softworks seperti Doom, Wolfenstein, Dishonored, dan The Evil Within. Layanan Xbox PC game Pass turut menyediakan akses ke layanan EA Play yang mencakup game game
andalan Electronic Arts termasuk FIFA, Battlefield, The Sims, dan Mass Eff
Terlebih lagi dalam rangka menyambut peluncuran perdananya, PC game Pass menawarkan harga langganan Rp 14.999 untuk tiga bulan pertama. Setelah tenggat waktu tersebut berakhir, pengguna yang langganan Xbox PC game Pass akan dikenakan tarif normal sebesar Rp 49.999 setiap bulannya. Selain diluncurkan di Indonesia, Xbox PC game Pass juga telah hadir di sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara, seperti Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Pada akhir Maret lalu, Microsoft telah menggelar program Xbox Insider yang memungkinkan pengguna untuk
dapat membeli layanan berlangganan PC game Pass dalam tahap uji coba dengan harga Rp 1.500. Namun, layanan tersebut tidak tersedia secara lama. Sebab hanya dalam hitungan minggu, Microsoft akhirnya merilis layanan PC game Pass di Indonesia, mengakibatkan harga yang dipatok
Xbox Asia Business Lead, Jeremy Hinton mengatakan bahwa perilisan PC game Pass di Asia Tenggara dilakukan setelah Xbox mendapat respon positif selama periode pratinjau beberapa waktu lalu.
“Kami memulai awal yang kuat di Asia Tenggara, di mana kami melihat permintaan yang besar untuk PC game Pass selama periode pratinjau," ujar Jeremy Hinton.
Selain itu, Jeremy Hinton juga berjanji akan terus menambah lebih banyak pilihan game dari berbagai genre untuk pelanggan PC game Pass.
"Kami akan terus mendengarkan para gamer dan selalu berupaya untuk meningkatkan pengalaman gaming dengan memperbanyak pilihan game lintas genre serta memberikan dukungan bahasa yang lebih baik,” pungkas Jeremy. Jadi, teman teman gamers segera daftar sebelum promonya kehabisan, ya. Selain nge game jangan tinggal tugas dan kewajiban lainnya ya.
Sejak pandemi yang dimulai tahun 2020 lalu, kita jadi memiliki lebih banyak waktu luang di rumah. Hal itu pun mendorong kita untuk meningkatkan produktivitas dibanding diam diam saja di rumah. Banyak orang yang jadi menemukan hobi serta bakat baru seperti membuat kue misalnya. Bahkan, ada yang sampai memulai bisnis dari hobi baru tersebut.
Perasaan ‘harus’ produktif mulai menghantui semua kalangan usia. Apalagi setelah melihat posting an di sosial media mengenai kegiatan orang lain.
Seringkali ditemukan posting an yang mengglorifikasi lembur atau overwork Melihat orang lain yang bekerja sangat keras bisa mempengaruhi kita untuk berpikir bahwa kita sepertinya terlalu santai. Hal-hal kecil seperti ini bisa memicu kita untuk ingin bekerja keras juga Akan tetapi, perasaan ingin produktif ini bisa memunculkan rasa bersalah ketika kita hendak bersantai. Saat rasa bersalah tersebut tiba, artinya kita sudah mengalami produktivitas yang tidak sehat atau biasa disebut dengan toxic productivity. Tidak seharusnya kita merasa bersalah untuk beristirahat. Luangkan waktu untuk me time dan bersama keluarga sangatlah normal. Bekerja terlalu banyak dan mengesampingkan kesehatan tidak baik. Lalu bagaimana cara agar tetap produktif yang sewajarnya dan sehat? Berikut beberapa tips menghindari toxic productivity untuk cogniters.
1. Menentukan batasan waktu
Agar tidak beraktivitas sampai larut malam dan tidak sempat tidur yang cukup, tentukan porsi waktu untuk istirahat dan produktif yang jelas. Untuk menentukan batasnya, kita harus mengenali diri sendiri terlebih dahulu. Seperti kira kira cogniters merasa otaknya lebih bisa bekerja pada jam pagi, atau bisa dengan menentukan jam tidur yang cukup.
2. Refreshing
Melakukan refreshing atau mungkin lebih biasa dikenal dengan healing itu penting. Bagaimana kita bisa
beraktivitas secara maksimal apabila kita tidak memiliki energy yang cukup? Lakukan lah hal-hal yang bisa membuat kamu senang. Cara setiap orang untuk mengumpulkan energy berbeda-beda. Ada yang suka hangout dengan teman temannya, ada juga yang suka berdiam diri di kasur sambil membaca buku.
3. Jangan Bandingkan Produktivitas Teman Biasanya, toxic productivity mulai terlihat setelah kita membandingkan progress teman dengan diri kita sendiri. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, setelah melihat posting-an teman di sosial media sering memacu kita untuk mencapai tingkat produktivitas yang sama dengan teman tersebut atau bahkan ingin melebihinya. Perlu diingat bahwa kehidupan ini bukan lah sebuah perlombaan. Memiliki sifat kompetitif dan passion for growth itu perlu, tapi jangan merasa harus mengalahkan teman terus terusan yaaa!
Jadi, demi meningkatkan produktivitas tanpa mengorbankan kesehatan serta waktu istirahat pastikan tiga aspek diatas, yakni dari aspek waktu, aspek energi, serta aspek progress milik pribadi kita sendiri. Jangan lupa untuk memanusiakan diri kita sendiri teman teman!
Halo, Cogniters! Apakah kalian tahu bahwa setiap tanggal 22 April diadakan perayaan hari Bumi (Earth Day)? Nah, peringatan ini bertujuan untuk menyadarkan manusia mengenai isu isu perusakan lingkungan, mempromosikan aksi aksi pelestarian lingkungan, dan mengajak manusia untuk semakin merawat bumi. Yuk simak lima fakta menarik tentang hari Bumi!
1. Tanggal 22 April Dipilih Untuk Menarik Minat Mahasiswa
Tanggal 22 April dipilih karena jatuh di antara liburan musim semi perguruan tinggi dan ujian akhir semester. Pada tahun 1970 ketika hari Bumi didirikan, mahasiswa umumnya paling termotivasi untuk terlibat dalam aktivisme lingkungan. Sehingga Senator Wisconsin Gaylord Nelson dan mahasiswa pascasarjana Denis Hayes (yang kemudian menginternasionalkan Hari Bumi), memutuskan untuk memilih tanggal tersebut Pada perayaan hari Bumi pertama, sekitar 20 juta orang
Amerika Serikat yang didominasi oleh mahasiswa, ikut berpartisipasi dalam demonstrasi atau perayaan hari Bumi.
2. Beberapa Negara Menyebutnya
"Hari Ibu Pertiwi Internasional"
Majelis Umum Perserikatan
Bangsa Bangsa menetapkan 22 April sebagai Hari Ibu Pertiwi Internasional melalui resolusi tahun 2009. Namun, Amerika Serikat adalah salah satu dari sedikit negara yang belum mengadopsi nama baru tersebut.
Maka dari itu, beberapa negara pun masih menyebut peringatan hari Bumi dengan hari Ibu Pertiwi Internasional.
3. Tema Hari Bumi Berbeda Setiap Tahunnya
Tema hari Bumi yang berbeda beda setiap tahunnya ini memiliki maksud tertentu, lho! Tema hari Bumi 2021 adalah “Restore Our Earth”, dengan tujuan untuk mengingatkan bahwa kita tidak hanya ingin melindungi bumi kita, tetapi juga perlu melindungi bumi kita. Sedangkan, tema hari Bumi 2022, adalah “Invest In Our Planet”, yang menekankan pada tindakan berani untuk memastikan bahwa setiap orang melakukan aksi yang sama untuk membantu melestarikan dan melindungi bumi.
4. Hari Bumi Mencetuskan Beberapa Kebijakan Pemerintah
Beberapa kebijakan pemerintah dan aksi massal mengenai pelestarian lingkungan dicetuskan pada perayaan hari Bumi. Salah satunya ketika perayaan hari Bumi pertama yang memicu gerakan lingkungan dan mengarah pada pembentukan Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA) dan Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA). Contoh lainnya yaitu, pada hari Bumi 2012 lebih dari 100.000 orang di China mengendarai sepeda mereka untuk mengurangi emisi CO2 dan menyoroti jumlah polusi yang dipancarkan dari mobil. Sedangkan pada hari Bumi 2022 di Indonesia,
mahasiswa FITB (Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian) Institut Teknologi Bandung menyelenggara kan aksi bersih bersih pantai hingga ekspedisi alam.
5. Sekitar Satu Miliar Orang Berpartisipasi Dalam Hari Bumi Setiap tahun, diperkirakan sekitar satu miliar orang atau sekitar 15% dari populasi dunia berpartisipasi dalam hari Bumi dengan cara mereka sendiri. Hal ini juga menjadikan hari Bumi sebagai perayaan sekuler terbesar di dunia Orang-orang dari segala usia dapat berpartisipasi dalam hari Bumi dengan melakukan hal hal kecil seperti mendaur ulang sampah, menanam pohon, atau membatasi penggunaan listrik di rumah
Nah, setelah mengetahui lima fakta unik tersebut, semoga Cogniters semakin tertarik dan semangat mengikuti perayaan hari Bumi tahun depan, ya! Perlu diingat bahwa Cogniters dapat berpartisipasi dalam perayaan hari Bumi dimulai dari hal kecil seperti yang sudah disebutkan di atas, ya! Mari kita bersama-sama merawat dan melestarikan bumi tercinta ini!
Ketika berbicara mengenai perubahan, kita sebagai manusia seringkali berpikir tentang hal hal besar yang sulit untuk dilakukan. Padahal kenyataannya, berubah itu bisa dimulai dari hal sederhana yang paling dekat dengan kehidupan kita. Saya berbagi cerita dengan salah satu teman saya yang berprofesi sebagai barista. Ketika ditanya mengenai apa yang bisa kita lakukan untuk memulai perubahan, ia menjawab pertanyaan dengan menunjuk salah satu barang yang selalu saya bawa ketika berkunjung ke kedai kopi di tempat ia bekerja. Barang tersebut adalah tumblr, baginya para pelanggan yang memiliki inisiatif untuk membawa tumblr sendiri secara tidak langsung sudah melakukan perubahan dengan mengurangi penggunaan sampah plastik. Melalui obrolan tersebut, saya menyadari bahwa memang betul untuk bisa terlibat dalam melakukan perubahan itu tidaklah sulit, berubah bisa dimulai dari segala sesuatu yang paling dekat dengan diri kita sendiri.