
22 minute read
Something Warm in Blogosphere
T E C H N O
SOMETHING WARM IN THE BLOGOSPHERE
Advertisement
Perkembangan teknologi dan penggunaan internet yang meningkat pesat mendorong banyak orang memunculkan ide-ide baru seputar teknologi dan internet, salah satu diantaranya yaitu media untuk tulis menulis “MICROBLOGGING”.
Apa itu microblogging?
Microblogging sebenarnya tidak jauh berbeda dengan Blog. Blog adalah salah satu bentuk aplikasi internet yang memuat catatan informasi dengan susunan berdasarkan urutan waktu (kronologis) yang dapat di update secara berkala dan isi serta tema catatan dalam blog bisa apa saja tergantung dari tujuan pembuat blog, namun kebanyakan blog memuat jurnal pribadi pembuat blog. Sedangkan Microblogging adalah Blog yang berukuran mini, karena hanya bisa memuat 140 karakter untuk membuat post (ngeblog).
Ada beberapa perbedaan antara blog dan microbloging yaitu:
Sejarah Microblogging

Microblogging pertama dipopulerkan oleh Twiiter. Twitter hanya menyediakan layanan sederhana untuk menuliskan apa yang sedang kita lakukan saat ini atau mendiskripsikan apa yang ada dalam diri anda secara singkat atau dapat disebut juga tools untuk personal branding.
Saat ini dapat kita temui banyak sekali layanan Microblogging yang ditawarkan oleh media internet, diantaranya: Twitter, Plurk, jaiku, pownce, identi ca, Moodmill, Kronologger dan lainnya. Tetapi tidak semua layanan di atas populer di kalangan pengguna internet Indonesia. Layanan microblogging yang cukup populer di Indonesia diantaranya adalah:
1. Twitter

Sebagai pelopor situs microblogging yang muncul di tahun 2006, Twitter sangat populer di dunia internet internasional. Fitur yang ditawarkan Twitter sangatlah sederhana, yaitu kolom isian dengan pertanyaan ‘What Are You Doing’. Di sini kita bisa menuliskan apa saja yang sedang kita lakukan, begitu ter-update maka teman – teman anda akan bisa melihat status terbaru anda. Di sini sistem pertemanannya dibagi menjadi 2, Follow & Follower. Follow adalah orang – orang yang anda ingin ikuti perkembangan update Twitternya sementara Follower adalah teman yang mengikuti update Twitter anda.
2. Kronologger
Kronologger-situs microblogging lokal buatan anak negeri yang diluncurkan pada tahun 2007 silam. Secara umum antar muka yang ditawarkan hampir sama
dengan pendahulunya,twitter. Ada perbedaan yang dapat kita temui antara keduanya, pengguna Kronologger bisa menambahkan file foto di dalam posting. Selain itu Kronologger juga memungkinkan kita untuk mengirimkan posting melalui SMS. Bahkan baru – baru ini, Kronologger menyediakan aplikasi tambahan yang menghubungkan Kronologger dengan Twitter, Plurk dan Facebook.
Plurk merupakan microblogging generasi baru yang lahir tahun 2008, meski terbilang paling muda, namun popularitas Plurk telah berkembang pesat. Bahkan di Indonesia, Plurk bisa di katakan yang paling populer saat ini. Yang unik dari Plurk, update status anda dan teman – teman anda ditampilkan dalam bentuk timeline. Sistem pertemanan dalam Plurk terdiri atas Friends & Fans. Friends-semua orang yang postingannya akan muncul di timeline anda demikian juga sebaliknya, sementara Fans – semua orang yang mengikuti posting anda di timeline-nya tapi postingan

mereka tidak akan masuk di timeline anda.
Satu lagi, di Plurk ada sistem Karma untuk memotivasi anda agar akun anda tetap aktif. Karma adalah jumlah poin yang anda peroleh dari aktivitas Plurk anda, jadi semakin aktif Plurk anda tentu poin karma anda akan bertambah. Karma ini berguna untuk mengaktifkan fitur-fitur tambahan dari Plurk jika Karma
3.

Plurk

anda sudah mencapai jumlah tertentu.
Ada 4 tips memanfaatkan mendukung blog anda. Microblogging untuk
1. Save The Ideas, jika mempunyai ide baru untuk blog dan tidak sempat menulis dalam posting anda, maka sebaiknya catat posting tersebut dengan Microblogging dan jika ada teman yang membaca posting anda dan menurut mereka ide anda bermanfaat, tidak menutup kemungkinan anda akan dibantu dengan melengkapi ide anda.
2. Promosi dan Marketing, saat ini banyak orang dapat mempromosikan blognya melalui media Microblogging dengan cara mengirimkan link blog anda ke status Microblogging.
3. Share Information, informasi memang penting, jadi jika anda mempunyai informasi yang berguna dan bagus, maka link dari informasi itu dapat di masukkan ke dalam update status.

4. Conversation, dengan berkomunikasi hubungan pertemanan bisa lebih baik. (ri2n)
O P I N I


Hmmm…… BEM FTIf?
Adityan Novananda
Seperti yang kita tahu bahwa wacana pembentukan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FTIf sudah lama terdengar dan ramai dibicarakan akhir-akhir ini. Pada bulan Agustus, BEM FTIf sudah resmi terbentuk. Sebagai presiden terpilih BEM FTIf 2009/ 2010, ada beberapa yang perlu dilakukan dan penting diketahui untuk mencapai visi dan misi BEM FTIf tersebut, antara lain :
1. Memperkenalkan BEM FTIf ke lingkungan Keluarga Mahasiswa (KM) ITS dan menjalin hubungan baik.
Sebagai organisasi yang baru terbentuk dan berada di lingkungan ITS, tidak bisa dipungkiri bahwa BEM FTIf tidak dapat berdiri sendiri, karena itu sudah sepantasnya BEM FTIf memperkenalkan diri ke lingkungan KM ITS. Tidak hanya menunjukkan keberadaannya, namun juga sebagai sarana benchmarking untuk kemajuan BEM FTIf ini sendiri.
Letak geografis fakultas yang relatif jauh dari pusat kegiatan Keluarga Mahasiswa ITS memungkinkan aliran informasi dan wacana yang sedang marak dibicarakan tidak diterima atau terdengar di lingkungan FTIf. Karena itulah BEM FTIf berusaha untuk menjadi penghubung, agar mahasiswa FTIf tidak ketinggalan informasi dan dapat berperan aktif untuk kemajuan KM ITS. Salah satunya dengan menjalin hubungan dengan berbagai pihak di lingkungan ITS ini.
2. Mempererat tali silaturahmi antar jurusan yang ada di Fakultas Teknologi Informasi.
Kita mengetahui bahwa di fakultas Teknologi Informasi saat ini ada dua jurusan, yaitu Teknik Informatika dan Sistem Informasi. Sejak awal terbentuknya fakultas ini, hampir tidak ada kegiatan yang melibatkan dua jurusan tersebut. Sehingga komunikasi antar keduanya bisa dibilang kurang baik. Apalagi sejak Teknik Informatika menempati gedung baru dan terpisah dari JSi, nyaris tidak ada komunikasi di antara keduanya.
Di sinilah salah satu peran BEM FTIf, yang dipandang sangat krusial. Menjembatani komunikasi antara dua jurusan tidak hanya dengan berbagai acara dan kegiatan, namun juga pertemuan yang bisa diadakan secara rutin. Karena kita tidak tinggal di lingkungan jurusan kita saja, melainkan ada entitas yang lebih besar di atasnya.
3. Sebagai sarana pengembangan diri mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi.
Hal ini sesuai dengan yang tertulis di Anggaran Dasar BEM FTIf. Melalui BEM FTIf ini, diharapkan mahasiswa FTIf mempunyai sarana, untuk dapat mengembangkan potensi dirinya secara maksimal dalam hal keilmiahan, minat bakat, dan kesejahteraan mahasiswa.
Tahun 2009/2010 adalah tahun kepengurusan yang pertama. Dalam membentuk kabinet, Himpunan Mahasiswa Jurusan seperti Himpunan Mahasiswa Tehnik Computer (HMTC) dan Keluarga Mahasiswa Sistem Informasi (KMSI), serta BEM fakultas lain yang sudah berdiri terlebih dahulu banyak memberikan bahan pelajaran dan pengalaman sebagai gambaran membentuk kabinet. Untuk tahun kepengurusan ini, fokus BEM FTIf mengarah kepada pembangunan internal BEM FTIf ini sendiri. Hal ini bisa dianalogikan seperti membangun rumah. Untuk membangun sebuah diperlukan fondasi dan dinding yang kuat sebelum rumah tersebut terlihat indah dari luar. Dalam BEM FTIf, yang harus dilakukan antara lain dengan membuat administrasi yang teratur dan baik serta membangun suasana kondusif dan komunikasi yang baik di antara pengurus.

Walaupun demikian,bukan berarti BEM FTIf tidak melakukan kegiatan ke arah luar, namun porsi untuk kegiatan ke luar memang minim. Kegiatan ke luar yang dilakukan BEM FTIf seperti kunjungan ke BEM fakultas lain (Benchmarking) dan berperan aktif dalam forum BEM ITS.
Jadi, tertarik bergabung dengan BEM FTIf dan ikut memajukan FTIf? Tahun kepengurusan yang akan datang GengSiesta bisa bergabung dan menambah pengalaman keorganisasian di sini.
K A R Y A

Purnama Anaking
Purnama Anaking, mahasiswa angkatan 2005 yang akan diwisuda bulan Oktober 2009, merupakan sosok yang sangat familiar di kampus SI. Pur begitu ia biasa dipanggil ketika ditemui kru gengsi di plasa SI ingin berbagi cerita tentang Tugas Akhir yan mengantarkannya memperoleh gelar S.kom.

Sarjana yang lahir di Jakarta ini menjelaskan tentang Tugas Akhirnya yang berjudul “Penerapan Teknologi Mobile Web Application, SMS Gateway & J2ME Pada Toko Bunga Online Sebagai Bentuk Multi Touch Point E-Commerce” merupakan teknologi yang masih belum banyak diangkat dalam tugas akhir mahasiswa SI, sehingga Pur ingin mencoba mengangkat mobile technology sebagai judul TA-nya, apalagi ide ini didukung oleh dosen pembimbingnya, Nuraini R dan Bambang S.
Pur mencoba menerapkan sebuah teknologi mobile web catalog toko bunga online yang didukung oleh sistem sms gateway dan juga pemanfaatan teknologi J2ME yang bisa diinstal pada ponsel yang bertujuan untuk memberikan fleksibiltas lebih dalam akses transaksi, kecepatan dan ketepatan informasi mengenai katalog bunga kepada masyarakat.”Tujuannya agar Informasi dapat diakses dengan beberapa pilihan, dimana pilihan tersebut menyesuaikan dengan kondisi konsumen pada saat itu”, tegas pria yang pintar bermain gitar ini. Selain itu, konsumen dapat melakukan akses informasi dan transaksi pembelian bunga di mana pun dan kapan pun serta mendapatkan informasi yang tepat sebagai pertimbangan untuk memilih bunga mana yang akan dipesan.
Pur menyadari bahwa ketahanan kinerja sistem, khususnya SMS Gateway harus didukung oleh semua elemen yang ada. Infrastruktur modem dan proses program di dalam sistem merupakan contoh lain elemen yang mempengaruhi sistem. Karena akan dimungkinkan terjadi kendala buffer SMS pada modem dan instruksi kepada modem untuk pengiriman SMS balasan pada saat kondisi penerimaan SMS secara massal. Namun disamping itu, menurutnya dengan penerapan teknologi mobile yang tepat guna dengan kondisi pebisnis toko bunga dan kondisi masyarakat secara umum akan dapat membangun sistem yang lebih fleksibel dan saling menguntungkan
Selama menyelesaikan TA ini,banyak pengalaman suka dan duka yang didapat Pur.”Sukanya ya,waktu mau ngerjain TA, bisa dapat Lab baru (E-bis), apalagi koneksi internetnya lumayan cepat, jadi bisa tambah semangat. Kalau dukanya,kadang ada konflik batin waktu ingin melakukan hal lain, tapi TA yo kudu mari rek”, katanya sambil tertawa.
Selama pembuatan TA ini, banyak pihak yang terlibat, khususnya teman-teman E-bis yang sangat mendukung TA ini.”Mulai dari suasana, kerjaan dan lain-lain didukung oleh E-bis family”, kata alumnus SMA 2 Surabaya ini.
Akhir dari wawancara, Pur berharap, TA-nya bisa jadi inspirasi dan bermanfaat buat mahasiswa SI khususnya dalam pengembangan mobile technology. Selamat dan sukses buat gelar S.Kom nya.(y2k)
Rista Yulia Asti adalah salah satu mahasiswa ITS JSi angkatan 2005. Gadis yang mempunyai hobi shopping ini membuat suatu aplikasi yang berhubungan dengan JSi sebagai judul TA nya. Dengan Tugas Akhir yang berjudul “PEMBUATAN TATA LAKSANA TUGAS AKHIR DI JURUSAN SISTEM INFORMASI” ini, Rista nama panggilan akrabnya mendapatkan nilai sempurna untuk Tugas Akhirnya yaitu “A”. Perasaan dia sangat senang ketika nilai itu muncul, karena dengan kerja kerasnya selama kurang lebih selama 2 minggu, dukungan dari beberapa pihak khususnya dari dosen pembimbing TA dan orang tua sangat besar.
Rista Yulia Asti
Rista yang mengambil bidang minat PSSI ini memilih judul Tugas Akhir itu tidak lain karena usulan dari dosen pembimbingnya yaitu Holil. Beliau memberikan masukan sebuah judul TA yang materinya tidak membutuhkan kemampuan pemrograman dalam pengerjaannya nanti kepada alumni SMA negeri 1 Gresik ini. Alasan mengapa judul tugas akhir tersebut diberikan adalah karena atas dasar permintaan gadis yang merayakan ulang tahun pada 16 Juli ini agar Tugas Akhirnya tidak mengandung materi pemograman sama sekali karena dia tidak terlalu suka dengan materi yang berhubungan dengan pemrograman. Sebenarnya judul tersebut tidak jauh dengan TA tahun-tahun sebelumnya yaitu sama-sama membuat tugas akhir yang berkaitan dengan Tata Laksana, tetapi tugas akhir pada tahun sebelumnya membahas tentang Tata Laksana untuk perkuliahan sedangkan Rista mengambil bahasan tugas akhir tata laksana untuk Tugas Akhir. Alasan gadis ini menerima usulan judul dari dosen pembimbing TA nya, agar para mahasiswa yang sedang menjalani TA atau mulai mengajukan proposal TA mengetahui prosedurprosedur yang berkaitan dengan pelaksanaan TA yang dibutuhkan sehingga lebih mudah dan lebih terarah. Ketika mengerjakan TA, gadis yang masih menja
DID YOU KNOW?
Balapan Sidang TA


Biasanya pada saat semester genap banyak mahasiswa akhir yang biasanya jarang terlihat, namun belakangan ini mahasiswa semester akhir sering terlihat mondar – mandir di sekitar koridor ruang dosen maupun ruangan untuk sidang TA. Hal ini di karenakan mahasiswa semester akhir akan menempuh sidang TA yang akan diuji oleh dosen penguji JSi. Suasana sidang TA ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya, karena sidang TA yang berlangsung sangat melelahkan dan tak jarang sidang tersebut berlangsung dari pagi sampai malam, dan itu berlangsung hampir tiap hari. Saat ditanya apa yang menyebabkan sidang TA terkesan diforsir tersebut, Pak Bekti mengatakan bahwa kekurangan dosen yang akan menguji TA, kemudian kesibukan beberapa dosen yang menjadi pejabat di lingkungan ITS bisa menjadi salah satu faktor penyebab. Selain itu, jadwal yang bertepatan dengan persiapan dan pelaksanaan ekuivalensi jurusan. Ditambah lagi adanya peraturan baru yang mengharuskan dosen penguji minimal lulusan S2 dan kalaupun dosen pengujinya S1, sebelumnya dosen tersebut harus sudah pernah menjadi dosen pembimbing. Maka dari itu, dosen yang dapat menguji TA hanya dapat dihitung jari. Semoga tahun depan sidang TA lebih baik dan lebih kondusif lagi. (ri2n)
lani perkuliahan saat menyusun TA ini mempunyai pengalaman yang menyenangkan dan menyedihkan. Senangnya Rista sudah membayangkan dapat lulus dengan cepat dan sedihnya yaitu waktu untuk mengerjakan TA sangat sedikit karena banyaknya Final Project yang harus diselesaikan saat kuliah dan 4 kali revisi TA. Walaupun demikian cewek yang diuji oleh 2 dosen penguji yaitu Danu T dan Bekti C.H. ini tetap optimis dan semangat, karena menurut Rista revisi itu bukan hal yang menyedihkan dan menyeramkan, karena justru dengan revisi dia dapat mengetahui kesalahan-kesalahan dalam buku TA nya sehingga saat sidang Rista telah siap dengan berbagai macam pertanyaan dari dosen penguji. (r2n)
A L U M N I
Adhilaras Putro Pamungkas

Mantan Ketua Keluarga Mahasiswa Sistem Informasi tahun 2007 merupakan salah satu lulusan cumlaude. Adhilaras Putro Pamungkas atau yang sering dipanggil dengan nama Dila, pernah menjadi asisten dosen untuk mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi serta Pemodelan dan Simulasi. Alumni SMA Negeri 5 Surabaya ini memiliki hobi megotakatik komputer. Judul TA yang diambil adalah ”Implementasi Metode Self-Organizing Radial Basis Function Network dalam Menyelesaikan Permasalahan Aproximasi Real Time Sistem Dinamis Waktu Kontinu” mendapatkan nilai A, walaupun nyaris tidak dapat disidangkan dikarenakan kesalahan konsep yang diketahui seminggu sebelum sidang. Selama kuliah di JSi, Dila merasa senang karena dapat menimba ilmu yang bermanfaat dari dosen-dosen yang keren. Namun juga terdapat dukanya yakni pada awal perkuliahan ketika kerabat dan teman menanyakan jurusan apa yang Dila ambil, banyak orang yang tidak mengetahui apa itu Sistem Informasi, namun dengan berjalannya waktu mereka akhirnya semakin mengenal JSi melalui prestasi-prestasi yang ditorehkan Dila, yang salah satunya adalah finalis lomba ACM yang berhubungan dengan logika dan pemrograman bersama rekan-rekan yang lain. Rencananya Dila ingin membuat suatu badan usaha yang selama ini telah dia jalani dengan rekan-rekan seangkatan JSi, yakni usaha yang menangani proyek pembuatan software, atau ingin bekerja di perusahaan yang benar-benar murni IT. Harapan untuk JSi ke depannya ialah supaya JSi menemukan jati diri setelah masa transisi dan menjadi JSi yang sesuai dengan visi dan misinya. (vbs)
Barkhah Pudya Permana
Barkhah, begitulah mahasiswa pemilik wajah ramah ini biasa dipanggil, Alumnus JSi angkatan 2005 ini gemar sekali jika disuruh mencoba aplikasi baru, tak heran menjadi Asisten dosen mata kuliah programming seperti Alpro 1, Alpro 2, Struktur Data, dan PIBJ pun sempat dilakoninya. Pemilik nama lengkap Barkhah Pudya Permana ini, ternyata adalah salah satu mahasiswa ITS JSi yang mendapat predikat cumlaude pada wisuda bulan Oktober ini. Bukan hanya itu saja, ternyata cowok yang aktif di Kajian Islam Sistem Informasi (KISI) ini juga adalah mahasiswa yang masuk ke ITS dengan melalui jalur PMDK berbeasiswa. Dapat lulus tepat waktu dengan tidak merepotkan orang tua tentu adalah hal yang membanggakan dan patut ditiru.
Saat ditanya tentang apa rancananya setelah lulus, Barkhah mengaku ingin mengumpulkan modal untuk membuka usaha dengan bekerja terlebih dulu. “Dari saya masuk sampai sekarang, sudah cukup banyak perbaikan yang telah dilakukan oleh JSi. Fasilitasnya juga sudah cukup mapan. Tetapi perbaikan infrastruktur masih belum signifikan terutama infrastruktur pendukung perkuliahan seperti laboratorium. Karena tidak semua mahasiswa JSi punya laptop atau komputer pribadi.” Tambahnya saat ditanya tentang harapan untuk JSi ke depan. Ok, sukses terus buat Barkhah. (fatih)
Taurisa Wijaya
Satu lagi mahasiswa Sistem Informasi turut menorehkan prestasi dan mengibarkan nama JSi. Taurisa Wijaya tidak sia-sia menyusun Tugas Akhir dengan judul “Penerapan Teknologi Mash Up Pada Aplikasi Pariwisata Berbasis Web Nusantaraview : Moda Transportasi” . Tugas Akhir tersebut tidak hanya mengantarkannya meraih gelar S.Kom. Bersama timnya, tugas akhir tersebut berhasil masuk Special Mention Award pada INAICTA 2009. Ketika ditanya apa sebenarnya isi Tugas Akhirnya, sosok yang akrab disapa Taurisa ini menjelaskan tugas akhirnya menyajikan data2 mengenai moda transportasi pada NusantaraView dengan menggunakan teknologi mashup. Moda Transportasi yang dimaksud antara lain informasi jadwal penerbangan, Informasi biro perjalanan wisata (travel) dan sarana transportasi yang tersedia dari kota terdekat ke tempat objek wisata berada. Selain sukses mencatatkan prestasi dengan Tugas Akhirnya, ternyata GengSiesta yang pernah menjadi asisten dosen untuk matakuliah PTI dan ERP ini juga termasuk salah satu mahasiswa yang lulus berpredikat cumlaude, dengan IPK 3.52. “Laboratorium TA dan Ebussiness jangan menggunakan komputer bekas”, ujar Taurisa ketika ditanya apa yang kurang dari JSi. Mahasiswa kelahiran Kediri ini mengungkapkan hal yang paling berkesan selama kuliah di JSi ini adalah “sense of belonging angkatan 2005” dan selama menjadi bagian dari KMSI. “ ‘keterbatasan’ membuat kreativitas semakin berkembang”, ungkap cowok penyuka Travelling ini mengenai KMSI. Tidak ada duka selama kuliah di JSi, “Hanya sering mengerjakan tugas mantap jaya sampe pagi” lanjut Taurisa. (vbs)
Margaretty Pitrianella Naolin

Retty, begitu ia biasa disapa, gadis mungil yang hobi nyanyi dan baca ini memang merupakan salah satu mahasiswa yang berprestasi di JSi ITS. Lulus tepat waktu dan cumlaude telah membawa dirinya menyandang gelar S.kom. Pemilik nama lengkap Margaretty Pitranella Naolin ini, menyelesaikan kuliahnya di JSi dengan Judul tugas akhir “Implementasi algoritma Dynamic Programming untuk menyelesaikan Permasalahan Cutting stock Dua Dimensi”. “Isinya tentang menemukan pola pemotongan terbaik untuk industri bahan-bahan dua dimensi dengan algoritma dynamic programming. Pola terbaik adalah pola yang dapat menghasilkan luas produk maksimal dan menyisakan luas produk minimal” jelas cewek yang pernah menjabat sebagai Ketua Departemen KWU KMSI periode 2006-2007 ini.
Cewek yang pernah menjadi asisten mata kuliah PMS dan ERP ini mengaku telah menemukan banyak sekali teman pelipur lara selama kuliah di JSi. Rumahnya yang berada di pojok kota tak menghalanginya untuk selalu bersemangat datang ke kampus, karena Retty mengaku menemukan banyak teman seperjuangan yang suka menolong dan cinta sesama di kampus. Alumnus SI angkatan 2005 sepertinya sangat menikmati sekali saat-saat mengerjakan TA, karena sering bisa makan-makan bareng teman-teman satu angkatannya, selain itu saat menunggu dosen pembimbing adalah momen untuk mengobrol dengan puas. Saat ditanya tentang apa rancananya setelah lulus, cewek yang melewatkan masa SMA nya di SMA 5 Surabaya ini mengaku ingin membangun karir yang baik. “Tujuan, visi dan misi jurusan sebaiknya lebih jelas.” Tambahnya saat ditanya tentang harapan untuk JSi ke depan. Last, Selamat membangun karir mbak. (fatih) 25 25
Andre Parvian Aristio




Andre Parvian Aristio, sosok yang satu ini tentu sudah familiar di kalangan mahasiswa SI. Andre, nama panggilan akrabnya, memang sangat aktif di berbagai kegiatan KMSI, selain itu aktivitasnya menjadi Asisten Mata Kuliah Alpro 1, Alpro 2, Struktur Data, Statistik, dan Aljabar Linier ini sudah barang tentu menjadi orang yang paling dicari para praktikannya kala praktikum dan asistensi. Mahasiswa yang hobi baca buku dan travelling ini teryata adalah salah satu mahasiswa ITS JSi yang mendapat predikat cumlaude pada wisuda bulan Oktober’09. Lulus tepat waktu dengan IPK mencapai cumlaude dan memiliki seabrek aktivitas positif sewaktu menjadi mahasiswa, kira-kira itulah sosok yang mengaku excited banget kuliah di JSi, karena sesuai dengan minatnya terutama di mata kuliah yang berbau algoritma.
Andre menyelesaikan kuliahnya di JSi dengan judul tugas akhir “Implementasi Penyederhanaan Pembobotan Koefisien Kappa Untuk Permasalahan Data Yang Berskala Ordinal”. Topik ini menggunakan Study Kasus “Sekolah Teladan Nasional (STN) SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya-Indonesia”. Saat ditanya tentang suka dan duka saat mengerjakan TA, pemenang Juara 1 Acer Intel E-Learning Competition 2008 dan Finalis IAAS OLYMPIC 2008 ini mengatakan bahwa sukanya saat mengerjakan TA adalah karena TA ini diproyekkan, jadi sekali dayung dua, tiga pulau terlampaui. “Lanjut sekolah S2” jawabnya mantap saat ditanya tentang rencananya setelah lulus dari JSi. Andre berharap ke depannya JSi bisa menghasilkan prestasi yang semakin banyak. Ok, Sukses terus buat Andre. (fatih)

Deeper
Masih dalam bulan Syawal ini, segenap kru Gengsi mengucapkan “Minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin atas segala khilaf juga kelemahan dalam penulisan di tiap edisinya”.
Semarak Lebaran masih terasa dalam minggu-minggu awal perkuliahan, masih banyak mahasiswa yang berjabat tangan sebagai tanda saling meminta maaf. Dengan semangat selepas liburan pula, kita akan berkenalan dengan kru GengSi yang baru saja bergabung. Mereka di antaranya ialah :
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. Panca Kusuma Renny Sari Dewi Sarah Astiti Faturrahman Aulia Ardy Wiga Ayu Puspaningrum Berta Sihite Abdillah Yafi A. Taufiqul Hafizh Ruruh Estiningtyas Khairu Rahman Qurrotu A’yun Tirta Mutiara Riza Hadiatullah Siti Mariatul Haniah M. Rashid Ridho Fia Mahanani

Reporter Reporter Reporter Reporter Reporter Reporter Reporter Reporter Reporter Reporter Desain Grafis Desain Grafis Desain Grafis Marketing Marketing Marketing & Reporter Marketing & Reporter
Regenerasi yang telah dilakukan semoga semakin memperindah perbedaan, menambah kekayaan ide, dan mampu menyuntikkan semangat baru dalam penerbitan-penerbitan GengSi edisi berikutnya. Redaksi
Liputan Kegiatan






Buber SI bareng Anak Yatim Buber merupakan satu kegiatan tahunan yang dia dakan JSi pada bulan Ramadhan. Acara yang diadakan pada tanggal 1 September 2009 lalu merupakan Buber yang lain dari pada yang lain. Bagaimana tidak, Buka Bareng Warga Sistem Informasi yang begitu terasa suasana kekeluargaannya, juga di hadiri oleh 100 anak yatim dari 3 yayasan yang telah di undang. Dan tidak hanya itu, hari jadi JSi yang ke 8 (sewindu), di peringati saat itu juga!,,
Pada acara ini pula warga JSi terlihat bahwa me miliki rasa solidaritas, persaudaraan, kekeluargaan, dan saling berbagi yang tinggi kepada sesama. Hal ini terbukti dengan terkumpulnya dana sebesar Rp.3.000.3000, yang telah di sumbangkan kepada tiga yayasan anak yatim yang telah di undang. Dan selain itu, masih banyak pula bingkisan persembahan dari JSi yang diberikan kepada seluruh anak yatim yang hadir pada waktu itu. (asif)
Wisuda
Perubahan nama dengan penambahan gelar S.kom di belakang nama panjangnya, pasti diim pikan oleh seluruh mahasiswa JSi. Kuliah selama kurang lebih 4 tahun harus di tempuh dengan susah payah, serta mati – matian untuk menyeles aikan Tugas Akhir , harus dilalui oleh mahasiswa JSi demi mencapai Impiannya.

Walaupun diadakan saat bulan puasa, Yudi sium, September lalu, begitu meriah. Suasana kebersamaan dan kekeluargaan yang begitu erat sangat terasa pada saat itu. Ucapan selamat atas tercapainya impian mahasiswa JSi yang telah menyandang gelar S.kom juga di berikan oleh mahasiswa JSi Junior kepada Seniornya. Jabatan tangan, dan lantunan lagu dari mahasiswa Junior seakan menandakan bahwa rasa persaudaraan kita tak ingin terpisahkan begitu saja. Selamat jalan… semoga kariermu sukses, dan membawa nama besar almamater kita tercinta, Sistem Informasi, ITS,, ^^ (asif)
MaBa SI ‘09


Tahun ajaran baru, Mata kuliah baru, Dosen baru, dan tentunya, Mahasiswa Baru. JSi pada tahun angkatan 2009 ini menerima mahasiswa baru sejumlah 178 mahasiswa yang didapat dari ujian seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) serta dari beberapa program seleksi PMDK yang telah di sediakan oleh ITS.



Mahasiswa – mahasiswa terpilih ini begitu antusias mengikuti acara internal yang diadakan oleh Jurusan untuk mengenalkan lingkuan baru yang akan mereka tinggali selama masa perkuliahan. (asif)
CONGRATULATION FOR YOUR GRADUATION
M. Ikhwanul N.A.P.
Hafid Sanjaya
Fachrudin Afandi
Muhammad Izdan
Mohammad Ali Rakhmadi
Asra Alfathoni
Ika Kusuma Wardhani
Rizka Hadiwiyanti
Noventy Nia Andono
Mega Sriantari
Danu Firmansyah
Barkah Pudya Permana
Rhizzajian Oktanty Anastasia Trimayani
Rista Yulia Asti
Muhammad Yusuf Afandi
Pusparani Solikhah

Ika Putri Septyana
Yeni Setyaningrum
M Rohmatullah S
Muhammad Nur Taufix
Ekawati Kemastuti
Dhanika Budhi Atyanto
Hinsa Adi Pratama
Danu Koeswara
Adhilaras Putro Pamungkas
Good Luck for your future endeavor
Ariyanto Adi Nugroho
Alim Mufadhol Sani
Yuliana Handayati
Reny Nadlifatin
Wahyu Andy Prasetya Budi
Yanuar Risky Pratama
Galuh Trianto Wibisono
Aditya Saputra
Purnama Anaking
Satria Fadil Persada
Kartika Sari
Kiki Ahmadi
Taurisa Wijaya Margaretty Pitranella Naolin
Angga Rajasa
Aditya Tanjung
Yupit Sudianto

Andre Parvian Aristio
Desy Putri Purnamasari
Anita Wulansari
Rachmawati Findiana
M. Afandi Sasmita
Aan Ukmila

sistem Informasi sangat berperan untuk menata penerapan teknologi informasi dan menyesuaikan seluruh fungsi bisnis dalam suatu perusahaan hingga menjadi proses bisnis yang menyeluruh dan padu. Masa kini, peran teknologi informasi yang baik tidak sebatas men-support suatu aktivitas bisnis, tetapi juga harus mampu menciptakan peluang-peluang bisnis baru. Program pendidikan Sistem Informasi di ITS ditujukan untuk menjadi pusat keunggulan penyelenggaraan pendidikan yang dapat membantu meningkatkan kinerja perusahaan melalui utilitas teknologi informasi.
Prospek lulusannya
Lulusan Sistem Informasi sangat dibutuhkan oleh perusahaan yang menjadikan teknologi informasi sebagai solusi dalam mendukung proses, memenangkan kompetisi atau bahkan untuk mendorong terciptanya bisnis-bisnis baru.
Fasilitas
Ruang kuliah yang nyaman, sejuk dan kreatif dengan LCD yang terpasang permanen di setiap kelas. Akses internet cepat tanpa batas di seluruh areal kampus. Staf pengajar minimal bergelar master dan pakar dibidangnya. Empat buah laboratorium berperalatan terbaru yang representatif untuk praktikum dan sarana meningkatkan ketrampilan diri.
Yang dipelajari
Matakuliah yang fokus untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan bisnis dan inisiatif yang memungkinkan mereka mendapatkan keunggulan bersaing.
Informasi lebih lanjut
Jurusan Sistem Informasi FTIf ITS Gedung Teknologi Informasi Kampus ITS Sukolilo Surabaya Email. : jurusan@is.its.ac.id Telp. : 031-5922949 Fax. : 031-5964965