Harian Andalas7 Desember 2011

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Rabu, 7 Desember 2011 | No: 2050/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Perempuan Muda Tewas Terbakar di Thamrin Plaza

Medan-andalas Seorang perempuan muda ditemukan tewas di parkiran Lantai 4 Thamrin Plaza, Jalan Thamrin Medan, Selasa (6/12) malam. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, saat pusat perbelanjaan tertua di Medan itu sudah tutup. Belum diketahui motif dari peristiwa tersebut.

Jika tetap terjadi konflik dan protes, maka terpaksa akan kita minta kepada Wali Kota Medan untuk membatalkan pembangunan tersebut.”

Namun sejumlah wartawan televisi yang berada di lokasi kejadian menuturkan, tubuh perempuan yang diperkirakan berusia 30 tahun itu ditemukan dalam keadaaan luka bakar yang cukup parah. Informasi di lokasi, menye-

JUMADI KETUA KOMISI C DPRD MEDAN

Komisi C Ancam Keluarkan Rekomendasi Pembatalan KOMISI C DPRD Kota Medan mengancam akan mengeluarkan rekomendasi pembatalan rencana pembangunan pusat jajanan Harapan Square di Jalan Samanhudi, jika dua kelompok pedagang yang memperebutkan lapak dan kios di tempat itu tidak bisa menyatu. “Senin mendatang (12/12, red) kita kembali menggelar rapat dengan mereka (pedagang) termasuk dengan sejumlah warga yang tinggal di sekitar itu. Jika tetap terjadi konflik dan protes, maka terpaksa akan kita minta kepada Wali Kota Medan untuk membatalkan pembangunan tersebut,” tandas Ketua Komisi C Jumadi, Selasa (6/12). Penegasan itu disampaikan Jumadi usai menerima pedagang dari salah satu kubu yang berseteru memperebutkan lahan berjualan di Harapan Square, yang berunjuk rasa di gedung DPRD Medan. “Kita harapkan mereka bisa menyatu, tapi kalau tidak bisa maka kita minta supaya dibatalkan saja pembangunan Harapan Square itu,” tegas Jumadi lagi. Ia juga meminta pihak koperasi yang mengelola pusat jajanan malam Harapan Square yang berada di Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun itu harus bisa menampung seluruh pedagang. Pihak pengelola Harapan

Bersambung ke Hal. 15

butkan kondisi jasad korban tidak bisa dikenali lagi karena gosong. Kasus ini cukup menghebohkan di kalangan wartawan. Banyak informasi beredar dari Blackberry

Bersambung ke Hal. 15

MAN. CITY vs B. MUNICH

Menanti Keajaiban

Batalkan Pembangunan Harapan Square Medan-andalas Pembangunan pusat jajanan Harapan Square di Jalan Samanhudi, Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Polonia, menuai polemik. Bukan saja kehadirannya ditolak oleh masyarakat setempat, tetapi juga

menjadi sumber kekisruhan antarpedagang. Bukan cuma itu. Pembangunan Harapan Square juga melanggar Perwal No 9 Tahun 1999 tentang Larangan Berjualan di Trotoar dan Badan Jalan, mengingat pusat jajanan itu dibangun di atas parit kawasan Jalan

Samanhudi. Sejumlah warga, perusahaan/instansi, dan lembaga pendidikan serta agama yang berkantor di sepanjang Jalan Samanhudi mengaku keberatan atas pembangunan Harapan Square. Surat keberatan warga itu sudah disampaikan kepada Wali Kota Medan tertanggal 22 November 2011. Dalam surat keberatan itu disebutkan, pembangunan Harapan Square yang dilakukan tanpa melihat aspek sosial, budaya, dan

MANCHESTER City akan menjamu Bayern Munich di laga terakhir babak penyisihan Grup A Liga Champions di Etihad Stadium, Kamis dini hari nanti. Dengan posisi City yang cukup terancam, pertandingan ini akan menjadi partai 'hidup-mati' bagi The Citizens. Untuk lolos ke babak knock out, City tak cukup hanya wajib menang. Tetapi juga berharap ada keajaiban. Itu karena lolos-tidaknya City masih bergantung pada Napoli yang akan menghadapi Villarreal. Pasalnya, City yang

Bersambung ke Hal. 15

Bersambung ke Hal. 15 .L.I.V.E. KAMIS 8 DES’11 Pukul 02.45 WIB

Aliran bola Man. City akan banyak bergantung pada gelandang ‘tukang angkut air’ Yaya Toure guna menggebrak pertahanan Munich.

Kurs & Harga Logam Mulia, Selasa, 6 Des 2011

foto-foto:andalas/rony muharrman

UNJUK RASA– Sejumlah pedagang berunjuk rasa di depan Gedung Bank Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Selasa (6/12). Dalam orasinya pengunjuk rasa menduga pembangunan Harapan Square sarat rekayasa dan sarat muatan politis, serta meminta pihak yang berwajib untuk memeriksa Dirut Bank Sumut dalam pelanggaran SOP Kredit Usaha Mikro tanpa agunan.

Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Jual 9346 1441 12209 14267 1174

Beli 9250 1427 12084 14123 1162

Mata Uang JPY MYR SGD USD

Jual 11737 2911 7115 9128

Beli 11619 2879 7039 9038

Izin CBD Polonia Dikaji Ulang Medan-andalas Direktur Perkotaan Ditjen Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Ir Joessair Lubis mengatakan, Peraturan Presiden (Perpres) No 62 Tahun

2011 telah menegaskan bahwa Bandara Polonia di Kecamatan Medan Polonia akan tetap difungsikan sebagai bandara internasional dan pangkalan angkatan udara (LANUD).

“Bandara Polonia akan tetap difungsikan meski Bandara Kuala Namu sudah selesai. Ini diatur dalam Perpres Nomor 62 Tahun 2011. Keputusan ini sudah final dan tidak mudah membatalkannya,”

kata Joessair Lubis saat menjadi narasumber dalam Sosialisasi Perda Kota Medan No 13 Tahun 2011 tentang RTRW Kota Medan 2011-2031 di Hotel Emerald Garden, Medan, Selasa (6/12).

Joessair menjelaskan, Perpres No 62 Tahun 2012 lahir dilatarbelakangi oleh kebutuhan dan tuntutan mendesak atas rencana

Bersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

Sidang Kasus Oknum Polisi Aniaya Istri Muda

Meski Dimadu, Tetap Bela Suami Meski telah 'dimadu', Ira, istri pertama Bripda Tony, anggota polisi yang didakwa melakukan penganiayaan terhadap istri sirinya, tetap berusaha membela sang suami. Hal itu terlihat saat Ira didengarkan keterangannya sebagai saksi di ruang cakra II PN Medan, Selasa (6/12). DENGAN derai air mata dan menjawab terbata-bata, Ira menceritakan pada tanggal 27

andalas/thamrin samosir

DENGARKAN KETERANGAN– Ira, istri anggota polisi Polresta Medan, Bripda Tony, saat memberikan keterangannya sebagai saksi atas perkara penganiayaan yang dilakukan suaminya terhadap istri sirinya, Deby, di PN Medan. Maret 2011, Deby selaku korban datang ke rumahnya di kawasan Helvetia Medan. Namun, waktu

itu, Deby yang dinikahi suaminya di bawah tangan, tidak bertemu dengan Tony. Ia meminta Deby

datang lagi keesokan paginya. Namun, pagi 28 Maret, Deby juga gagal menjumpai Tony, karena sudah berangkat kerja. Keduanya, dengan mengendarai sepeda motor Deby, menyusul dan bertemu di kawasan Jalan Gajah Mada, Medan. Sepeda motor diparkir di depan mobil terdakwa. "Sempat terjadi pertengkaran, suami saya bilang nanti, dia mau kerja. Sedangkan Deby bertahan mengatakan ingin bicara," kata saksi. Saat hakim Rumintang dengan lembut menanyakan, apakah saksi melihat, terdakwa menjambak, menumbuk, dan mnginjak-injak korban, saksi diam, bibir bergetar. Sesekali memandang terdakwa yang duduk di samping penasihat hukumnya. Tak ada jawaban dari Ira. Hakim kembali menanyakan, apakah ada melihat peristiwa penganiayaan itu. "Saya tidak

Bersambung ke Hal. 15

Gemar Memakan Ayam Hidup MISKAULAH, perempuan umur 38 tahun asal Dusun Jangan Asem, Desa Trompoasri, Kecamatan Jabo, Sidoarjo, Jawa Timur, punya kegemaran yang tidak lazim. Bahkan kegemaran itu membuat bulu kuduk orang yang memandangnya bergidik, ngeri bercampur jijik. Bagaimana tidak. Miskaulah suka memakan daging ayam dan ular mentah atau hiduphidup. Dia juga gemar meminum darah binatang yang disantapnya. Saban hari, ia menyantap dua ekor ayam hidup. “Dulu, setiap hari bisa menghabiskan lima ekor ayam,” aku Miskaulah belum lama ini. Kebiasaan memakan ayam hidup itu dilakoninya sejak usia 10 tahun. “Rasanya (makan ayam hidup) manis-manis hangat,” kata penyiar radio komunitas di Tanggulangin Sidoarjo itu.

Kegemaran makan binatang hidup muncul lantaran masalah keterbatasan ekonomi. Awalnya, ketika itu, dia membantu ayahnya bekerja membuat batu bata. Karena tak ada makanan, ia terpaksa langsung menyantap

Bersambung ke Hal. 15


Rabu 7 Desember 2011

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR LIPUTAN Hamdani Nasution, KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Asril Tanjung, Hermawan,Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, M Isya, Irwan Ginting, Ika Ramadhani, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu FOTOGRAPHER Rony Muharrman, Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Pudarnya Orientasi Kerakyatan

M

ANTAN Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Syafii Maarif mengatakan, orientasi kerakyatan anggota DPR sekarang semakin tak jelas. “Anda bisa membaca, bahwa itu semua karena politik menjadi mata pencaharian, bukan lagi untuk mengabdi. Itu yang terjadi sekarang,” terangnya. Menurut Maarif, para polikus syok dengan suasana demokrasi yang muncul sejak reformasi, karena pada era sebelumnya, baik semasa Presiden Soekarno atau Soeharto, tidak ada demokrasi. “Jadi politisi tidak siap. Mudah-mudahan negeri ini tidak runtuh. Harus kita perbaiki bersama,”katanya. Akhir Oktober 2010 lalu, delapan anggota BK DPR mengunjungi Yunani untuk mempelajari kode etik parlemen setempat. Dari Yunani, mereka mengaku mendapat sejumlah temuan menarik yang bisa bermanfaat bagi DPR. “Kami membahas tata tertib, disiplin, kode etik dan tata beracara,” kata Wakil Ketua BK Nudirman Munir yang saat itu ikut ke Yunani. Padahal, menurut Maarif, Yunani adalah negara gagal, sehingga tidak ada relevansinya belajar etika di negeri itu. “Dulu ada Socrates, Aristoteles. Tapi kan sudah puluhan ribu tahun yang lalu. Sekarang apa yang mau dipegang di Yunani,” kata Maarif. Pudarnya orientasi kerakyatan, sejatinya tidak hanya melanda anggota DPR-RI, melainkan juga sudah menjadi ciri keseharian para eksekutif kita. Para pejabat kita, dalam menjalankan kebijakannya lebih berorientasi pada upaya menyenangkan atasan, dan sama sekali lupa pada nasib rakyat. Alhasil, ketika rakyat kecil misalnya mengalami perlakuan semena-mena dan tidak adil dari aparat pemerintah, jangan pernah berharap akan ada pembelaan dari institusi yang mewakili rakyat. Sebab, orientasi kerakyatan mereka memang telah memudar. Orientasi anggota DPR, termasuk DPRD Sumut, lebih mengarah pada upaya memuaskan syahwatnya sendiri. Mereka lebih disibukkan dengan berbagai kegiatan rutinitas, menghabiskan anggaran keuangan negara, tanpa jelas follow-up (manfaatnya) buat rakyat. Misalnya apa yang dilakoni 100 anggota DPRD Sumut di Hotel mewah di Berastagi sekarang. Dengan dalih menggelar rapat kerja (raker), mereka menghabiskan dana miliaran untuk kegiatan selama beberapa hari, dan tidak terlalu jelas manfaatnya itu. Sebab, aktivitas serupa sudah bertahun-tahun dilaksanakan DPRD Sumut, menginap beberapa hari di hotel berbintang dengan menggunakan uang negara. Tapi, seperti sudah diketahui bersama, tidak terlalu jelas manfaat yang dihasilkan dari kegiatan raker tersebut. Sama seperti kegiatan DPR melancong ke luar negeri, tak jelas juntrungannya. Begitulah, kalau orientasi kerakyatan sudah memudar. Yang bisa mereka lakukan, hanya pemborosan dan menghamburkan uang negara. Ironis.....(**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Pemko Dinilai Tidak Siap Sambut Visit Medan Year 2012 Medan-andalas Pemerintah Kota Medan dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) dinilai terkesan kurang persiapan menyambut Visit Medan Year 2012. Pasalnya, sampai saat ini belum ada jargon pariwisata yang bisa diandalkan untuk menarik minat wisatawan datang ke Kota Medan. “Kita menilai Disbudpar tidak siap dalam menyongsong Visit Medan Year 2012 ini. Apa yang mau dijual tidak jelas. Bahkan, satu pun tidak ada ikon yang dapat dibanggakan untuk menjadikan Kota Medan se-

bagai tempat tujuan wisatawan,” kata Ketua Komisi C DPRD Medan Jumadi kepada wartawan di gedung DPRD Medan, Selasa (6/12). Menurut Jumadi, jauh hari sebelumnya atau paling tidak di

awal tahun 2011 lalu, Disbudpar harusnya sudah mempromosikan tempat-tempat tujuan wisata yang ada di Kota Medan. Brosur berisikan jargon Visit Medan Year 2012 dan ikon yang dapat menarik wisatawan harusnya dibuat di hotel-hotel berbintang dan pintu-pintu masuk-keluar Kota Medan. “Bahkan di angkutan juga harusnya sudah dibuat brosur Visit Medan Year 2012, terutama di Bandara Polonia, karena dari sini pengunjung masuk. Kalau orang tidak tahu apa yang menarik dilihat di kota ini,

bagaimana Visit Medan Year 2012 bisa berjalan sukses,” ujarnya. Menurut dia, menjadikan Kota Medan sebagai daerah destinasi tidak hanya sekadar mengundang orang-orang untuk datang ke kota ini, tapi juga harus siap dengan apa yang hendak disuguhkan dan semua itu membutuhkan persiapan serta kesiapan di segala lini. “Sejau ini kalau kita lihat memang belum ada persiapan. Disbudpar hanya melakukan sebatas sosialisasi, sementara

apa yang akan disuguhkan tidak jelas. Gaung Visit Medan Year 2012 ini tidak ada di masyarakat,” tandasnya. Politisi PKS ini juga menilai bahwa infrastruktur dan keindahan Kota Medan sama sekali tidak mendukung program Visit Medan Year 2012 yang tinggal menghitung hari. “Kemacetan arus lalu lintas dari waktu ke waktu semakin memprihatinkan, kita khawatir pencanagan tahun 2012 sebagai tahun kunjungan wisata ke Kota Medan tidak dapat berjalan maksimal,” katanya. (BEN)

Seminar HMTG-ITM

Indonesia Hanya Miliki 3 Ahli Gempa

andalas/rony muharrman

MEMBAHA AN - Sejumlah warga menyeberang di kawasan padat kendaraan tanpa menggunakan jembatan penyeberaMEMBAHAYYAK AKAN ngan di depan Kantor Pos Besar Medan, Jalan Balai Kota Medan, Selasa (6/12). Kurangnya kesadaran warga untuk menggunakan jembatan penyeberangan ini, dapat membahayakan diri dan pengguna jalan raya lainnya.

Jelang Natal dan Tahun Baru

BBPOM Warning Pengusaha Parcel Medan-andalas Menjelang Natal dan Tahun Baru, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Medan memberikan warning (peringatan) kepada pengusaha parcel di Medan agar tidak memproduksi makanan dan minuman kedaluwarsa dalam paket yang ditawarkan. “Untuk mencegah hal tersebut, BBPOM akan menggelar razia dan pengawasan terhadap produk makanan dan minuman yang dijual di super market dan pasar tradisional,” kata Kepala BBPOM Agus Prabowo melalui Kepala Bidang Pemeriksaan dan Penyelidikan, Setiamurni Sitanggang, Selasa (6/ 12), kepada wartawan, di ruang kerjanya. Dijelaskannya, BBPOM akan melakukan pengawasan khususnya untuk bidang pangan, mulai pada bidang pro-

duksi hingga distribusi pangan. Hal ini disebabkan menjelang hari besar keagamaan, tingkat konsumsi masyarakat tinggi. Pengawasan rutin, sambungnya, akan digelar di pasar-pasar tradisional, serta pusat perbelanjaan. "Pangan yang tidak memiliki izin edar akan kita razia. BBPOM akan menyurati Dinas Kesehatan untuk bekerja sama dalam pengawasan tersebut," kata Setiamurni yang saat itu didampingi Kepala Penyelidikan, Ramses. Sementara berdasarkan razia tahun lalu, timpal Ramses, tiga kabupaten/kota tertinggi adalah Tanjung Balai, Medan dan Tebing Tinggi. "Saat ini kita akan mengadakan pengawasan mulai dari hulu hingga ke hilir. Hulunya adalah daerah pelabuhan atau tempat yang memungkinkan masuknya barang ilegal seperti daerah Asahan," jelas

Ramses sembari menjelaskan Kota Medan sebagai hilir penampungan pangan tanpa izin edar (TIE) yang masuk ke Medan terkadang dikirim ke Jakarta. Dia juga mengatakan, BBPOM menemukan kopi mengandung bahan kimia obat (BKO) senilai Rp 22 juta beberapa minggu lalu. Pengawasan yang digelar secara rutin terhadap pangan dan obat-obatan, sebut Ramses, produk makanan tanpa izin edar (TIE) sudah berkurang. "Penurunan makanan TIE sudah mengalami penurunan hingga 60 persen," katanya. Untuk itu, BBPOM juga menyarankan kepada warga agar lebih pintar dalam memilih makanan. "Telitilah memilih makanan. Pilih makanan dalam kemasan yang terdaftar dan lihat tanggal kedaluwarsanya," pungkas Ramses. (YN)

Medan-andalas Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki potensi gempa tinggi. Anehnya dalam posisi seperti itu, justru negara ini minim dengan ahli gempa. Posisi ahli gempa sepertinya dianggap kurang menjanjikan sehingga para ahli geologi lebih memilih untuk menggeluti masalah tambang ataupun perminyakan. “Sampai sekarang ini, peneliti ataupun ahli gempa yang dimiliki Indonesia cuma ada tiga orang. Dua orang sedang melaksanakan pendidikan S2 dan S3 ahli gempa di ITB, dan saya sendiri,” ungkap Danny Hilman Natawidjaya, ahli dan peneliti gempa dari Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI) di sela-sela Seminar Mitigasi Bencana yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi Intitut Teknologi Medan (HMTGITM), di Aula Hotel Dharma Deli Medan, kemarin. Peneliti senior dari LIPI itu menjelaskan, minimnya penelitian berkaitan dengan gempa itu, karena ilmu kegempaan masih belum populer di Indonesia. Sebab itu, saat ini, pemerintah sedang berupaya untuk fokus memperhatikan pendidikan para peneliti di lingkungan akademisi di Indonesia untuk berkesempatan lebih banyak menimba ilmu gempa/ geologi tersebut. “Saat ini kita (LIPI) dan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI memberikan beasiswa untuk melanjutkan jenjang pendidikanya di Program Studi Strata S2 dan S3 sebanyak 16 orang di ITB. Kita harapkan dengan adanya dukungan pemerintah ini, peneliti-peneliti muda tentang gempa di Indonesia makin termotivasi untuk mengabdikan ilmu pengetahuannya di tanah air,”

ungkapnya. Ditanya prosfek ilmu kegempaan sebagai profesi menjanjikan di masa akan datang, Hilman optimis, peneliti ataupun staf pengajar ilmu gempa ini dapat maksimal mengimplementasikan ilmunya ke tengah-tengah masyarakat. “Untuk kita harapkan, pemerintah lebih memperhatikan lagi saleri/ finansial yang lebih layak kepada penelitipeneliti,” pungkasnya. Dalam kesempatan seminar yang juga dipadukan dengan pameran dan seminar fotografi itu, Hilman menjelaskan, mitigasi bencana alam, khususnya gempa. Di antaranya, dampak yang ditimbulkannya, serta antisipasi yang bisa dilakukan penduduk/populasi yang terkena gempa. Menurutnya, informasi bencana alam di Indonesia sangat sedikit, atau tidak sebanding dengan volume gempa yang sering terjadi sepanjang tahun. “Yang jelas gempa sulit diprediksi baik waktu, kapan terjadinya,” tandasnya. Sementara, Rektor ITM, Prof Dr Ilmi Abdullah mengharapkan mahasiswa Fakultas Ilmu Geologi mendalami ilmu kegempaan, apalagi Sumut salah satu daerah di Indonesia yang rawan gempa. “Mahasiswa ITM hendaknya memberikan sumbangsihnya bagi Sumut khusunya dalam bidang ilmu gempa yang sangat langka di Sumut,” ujarnya. Dalam seminar itu juga berbicara Erick Rizky, Asisten Staf Khusus Kepresidenan Bidang Sosial dan Bencana), G-Resources, Andi Lubis dari KFAL dan pengurus pusat Ikatan Ahli Gempa Indonesia (IAGI). Hadir dalam acara itu, Pembantu Rektor (PR) IV ITM Awaluddin Tayab, para dekan dan ketua jurusan di lingkungan ITM. (HAM)

War ga Jalan Mangaan T agih Janji W ali K ota P erbaiki Jalan arga Tagih Wali Kota Perbaiki Medan-andalas Komitmen Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM memperbaiki infrastruktur jalan di kota Medan, terkesan hanya isapan jempol. Buktinya, ruas Jalan Mangaan/Kojai, Mabar Hilir, hingga kini tidak diperbaiki. Padahal, jalan tersebut sangat strategis sebagai denyut perekonomian warga sebagai pekerja, terlebih kawasan itu banyak terdapat pabrik-pabrik beroperasi. "Sudah bertahun-tahun jalan tersebut tidak diperbaiki, lihat saja bagaimana kondisinya yang sudah mirip kubangan kerbau," tegas Tukijo, warga setempat kepada wartawan, Selasa (6/12). Didampingi warga lainnya, Tukijo memaparkan, kondisi jalan yang rusak parah itu juga membuat kendaraan roda empat maupun lebih yang membawa beban kesulitan saat melintas. "Tak jarang juga kendaraan berat terperosok ke dalam lubang. Akibatnya arus lalulin-

andalas/asril tanjung

MIRINGMIRING-Sebuah truk dalam kondisi miring, berusaha melintasi Jalan Mangaan/Kojai, Mabar Hilir yang rusak parah akibat dibiarkan terlalu lama. tas jadi terganggu," tukasnya. Disinggung apakah sudah ada upaya menyampaikan kondisi tersebut ke pemerintah setempat seperti Lurah maupun Camat, Tukijo mengungkapkan keluhan warga atas kondisi jalan itu telah berulang kali disam-

paikan. Bahkan pihak Muspika berjanji segera memperbaikinya. "Sampai sekarang sudah kami tunggu, realisasinya tidak ada," ucapnya. Dia juga meminta Wali Kota Medan Rahudman Harahap untuk segera memprioritaskan

pembangunan Jalan Mangaan, Mabar Hilir. Bukan hanya jalan, saluran parit (drainase) juga harus diperbaiki. "Percuma saja kalau jalan diperbaiki tapi saluran parit rusak. Sebab jika hujan, air akan menggenangi jalan, sama saja jalan lambat laun ru-

sak kembali," ujarnya. Tertibkan PKL Terpisah, warga Jalan Mayor Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Barat mengeluhkan kondisi jalan yang disesaki pedagang kaki lima (PKL). Andi warga setempat menuturkan, Jalan Mayor nyaris tidak dapat dilintasi ketika pagi maupun sore harinya. Apalagi saat anak sekolah yang hendak belajar di perguruan Sutomo 2 yang berada di ujung Jalan Mayor. "Selain kondisinya jorok, penataan lapak terkesan semrawut sehingga kendaraan warga yang melintas kesulitan," terangnya. Dia juga mendesak Wali Kota Medan mengerahkan dinas terkait untuk melakukan penertiban dan penataan PKL. Sebab sebelumnya saat Rahudman menjabat Pj Wali Kota Medan, dia langsung turun ke lokasi melakukan penataan dan meninjau perbaikan Jalan Mayor tersebut. Kenapa sekarang sudah Wali Kota Medan tidak pernah turun melihat kondisi jalan Mayor yang semrawut. Bukan kita tidak senang adanya PKL, tapi kalo bisa jangan keberadan mereka jangan mengganggu jalan," kesalnya. (RIL)


MEDAN KITA

Rabu 7 Desember 2011

harian andalas | Hal.

3

Tolak Penggusuran

Puluhan Kepling Kabur, Diancam Kelewang Belawan-andalas Nyali 12 Kepala Lingkungan (Kepling) di Kelurahan Pekan Labuhan ciut juga saat J Panjaitan (62), warga Jalan Yos Sudarso Km 20 Lingkungan 29, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, mengancam mereka dengan sebilah kelewang. Pasalnya, para kepling tersebut akan membongkar kios tempat usaha tempel ban milik J Panjaitan, Selasa (6/12) Keterangan yang dihimpun wartawan dari sejumlah Kepling menyebutkan, pihak Kecamatan Medan Labuhan dan Kepala Kelurahan Pekan Labuhan sudah memberitahukan rencana pembongkaran tersebut. “Pihak Kecamatan Medan Labuhan dan Lurah Pekan Labuhan Muhammad Nasir sudah menyurati J Panjaitan supaya kios tempat usa-

ha tempel ban itu dibongkar sendiri, tapi tidak diindahkan,� ujar Kepling Iwan (52) dan H Hasibuan (40). Atas perintah Camat Medan Labuhan Reza Noval, para Kepling di lingkungan itu mencoba membongkar paksa kios milik J Panjaitan itu. Kios milik J Panjaitan itu dinilai telah mengganggu pengerjaan pelebaran jalan Medan-Belawan yang saat ini tengah dikerjakan oleh Dinas Bina Marga Medan. Tapi, penggusuran itu tidak diterima begitu saja oleh J Panjaitan. Dia beralasan, kiosnya tidak mengganggu pembangunan jalan. “Silakan lanjutkan pembangunan jalan, tapi kios saya jangan diganggu," ucapnya dengan nada marah. Semula, para Kepling tidak mengacuhkan perlawanan pria 62 tahun itu. J Panjaitan pun semakin marah melihat

kiosnya mulai diobok-obok para Kepling. Dan, Panjaitan kemudian mengambil kelewang dari kiosnya. Lalu, mengejar seraya mengacungacung kelewang pada aparat berseragam Pemko Medan itu. Melihat keberingasan Panjaitan, para Kepling pun lari kucar-kacir menyelamatkan diri. Beruntung, tidak ada yang menjadi korban dari sabetan J Panjaitan. Pembongkaran kios pun dihentikan sementara oleh para Kepling. Camat Medan Labuhan Reza Noval, Selasa (6/12) ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. “Saya yang memerintahkan para Kepling melalui Lurah Pekan Labuhan untuk membongkar bangunan yang mengganggu pelebaran jalan. Seluruh bangunan yang mengganggu pelebaran jalan akan kita tertibkan,� ucapnya.

Korban Longsor Nias Masih Jalani Perawatan Medan-andalas Salah seorang korban longsor di Kabupaten Nias Selatan, Rusman Hulu, masih menjalani perawatan secara intensif di Rumah Sakit Elizabeth Medan pascamenjalani operasi. "Korban sudah menjalani operasi yang berlangsung lebih kurang dua jam, Senin (5/12). Operasi ditangani oleh dokter spesialis ortopedi, dr Erickson," kata Humas RS Elizabeth Medan dr Alfred C Satyo di Medan, Selasa (6/12). Ia mengatakan, usai menjalani operasi, kondisi Rusman saat ini sudah cukup baik namun belum bisa diajak bicara karena masih dalam pemulihan. "Belum bisa diajak bicara, dia masih dalam pemulihan pascaoperasi kemarin. Saat ini korban masih dalam tahap perawatan lanjutan dan

disarankan untuk istirahat," katanya. Rusman Hulu merupakan korban bencana longsor di Nias Selatan. Ia menjadi korban bersama-sama dengan kedua orangtuanya dan ketiga adiknya. Kedua orangtuanya saat ini masih menjalani perawatan di Rumah sakit Stella Maris Teluk Dalam Nias Selatan. Sementara Rusman sendiri terpaksa dirujuk ke Medan untuk menjalani operasi akibat patah tulang bahu yang dideritanya. Sebelumnya, longsor yang terjadi di Kecamatan Majo Kampung Barije, Nias Selatan, Rabu (30/11) sekitar pukul 16.30 WIB mengakibatkan tujuh orang meninggal dunia. Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Nias Selatan Arotovona Mendeva, longsor itu

mengakibatkan sebanyak 37 unit rumah serta sedikitnya 25 unit kendaraan roda dua dan empat tertimbun tanah. Selain itu, bencana longsor terjadi akibat hujan deras yang terus menerus selama hampir tiga hari, mengakibatkan jalan raya sepanjang 120 kilometer antara Gunung Sitoli - Teluk Dalam terendam banjir setinggi setengah meter. Kerugian material akibat bencana longsor tersebut belum bisa dipastikan, karena sejumlah petugas masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan pendataan serta memberikan pertolongan darurat. "Pengumpulan data sangat terbatas, karena sulitnya hubungan komunikasi, ditambah akses jalan menuju lokasi sangat sulit," kata Arotovona. (YN/ANT)

Periode 2011

12 WNA Ditangkap, 30 Ditolak Masuk Indonesia Medan-andalas Divisi Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kanwil Sumut sejak Januari hingga November 2011, berhasil menangkap 12 Warga Negara Asing (WNA) di terminal kedatangan domestik Bandara Polonia, karena menyalahi prosedur keimigrasian. Mereka di antaranya, 11 Warga Negara (WN) asal Afganistan dan seorang WN Pakistan. "Mereka memanfaatkan bandara domestik untuk melakukan perjalanan ke daerah lain menuju negara ketiga," ujar Kadiv Imigrasi Kemenkumham Kanwil Sumut, Bambang Widodo, didampingi Kanim Kelas I

Bambang Widodo Polonia, Lilik Bambang, kepada andalas, di ruang kerjanya, kemarin.

Selain melakukan penangkapan, kata Bambang, petugas Imigrasi yang tergabung dalam Gugus Tugas juga melakukan penolakan terhadap 30 WNA saat mendarat di Bandara Polonia. Ketiga puluh WNA tersebut masing-masing 25 WN Bangladesh, 3 WN Pakistan, 1 WN Afganistan dan 1 WN Irak. "Selain itu, di bandara internasional juga telah dilakukan penolakan kedatangan WNA yang diduga kuat akan menjadi imigran ilegal," terang mantan Kadiv Imigrasi Kemenkumham Kanwil Aceh itu. Untuk penangkapan, lanjutnya, mengalami jumlah penurunan. Diduga, penurunan itu karena para imigran ilegal berpindah ke bandara domestik di daerah lain. "Keberadaan Gugus Tugas itu sangat bermanfaat untuk mencegah masuknya imigran ilegal ke Indonesia. Sehingga, bandara-bandara dosmetik di daerah lain dapat membentuknya," harapnya. Berdasarkan data yang diperoleh, untuk periode tahun 2010, gugus tugas telah menangkap 54 WNA ilegal, dengan rincian 39 WN Afganistan, 12 WN Irak, dan 3 WN Pakistan. Sedangkan penolakan telah dilakukan terhadap 6 WNA ilegal yang akan mendarat pada 2010 silam dengan rincian 4 WN Afganistan, dan 2 Bangladesh. "Penolakan terhadap masuknya WNA ilegal mengalami peningkatan yang cukup tajam. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir imigran gelap di Indonesia," tutupnya. (THA)

(DP)

Andalas/desrin pasaribu

K ABURABUR-Para Kepling memilih kabur saat dikejar pakai kelewang oleh J Panjaitan, pemilik kios yang hendak digusur.

PLN Kumat Lagi LAPK: PLN Nikmati Keuntungan dari Pemadaman Medan-andalas Listrik kumat lagi. Kebiasaan buruk itu akan menyapa warga pelanggan listrik untuk beberapa waktu ke depan. Setidaknya itu bakal terjadi mulai hari Selasa (6/12) hingga Kamis (8/12), selama tiga hari berturut bakal dipadamkan oleh PT PLN Cabang Medan. Alasannya, ini dilakukan sejalan dengan upaya perusahaan plat merah itu untuk mempertahankan dan meningkatkan mutu, serta keandalan pasokan listrik ke pelanggan. “Padahal, sebenarnya belakangan ini pemadaman listrik secara sporadis terus terjadi. Karenanya, warga berharap, PLN tidak lagi mengingkari janji seperti yang terjadi sebelumnya. Janji tidak ada lagi pemadaman listrik, tetapi faktanya sampai saat ini pemadaman listrik masih terus terjadi. Jadinya, PLN itu cuma mengubah pola dari pemadaman bergilir beralih ke nyala bergilir. Kalau begitu ya‌ sama juga bohong,â€? ujar Direktur Lembaga Advokasi dan Perlindungan Konsumen (LAPK) Farid Wajdi dalam siaran persnya yang diterima andalas, Selasa (6/12). Kini, kata Farid, mutu pelayanan PLN terhadap pelanggan justru semakin me-

lemah. “Kalau begini sampai kapan, konsumen akan terus mendorong agar PLN mampu menaikkan kinerjanya dalam menyuplai pasokan listrik, menurunkan level inefisiensi, dan menjadi perusahaan yang sehat,� tanya Dekan Fakultas Hukum UMSU ini. Dia juga mempertanyakan, apakah manajemen PLN pernah terpikir bahw a perusahaan tersebut menikmati keuntungan atas sering padamnya listrik. Masalahnya, kalau saat lampu mati dan semua alat elektronik lagi dalam posisi hidup (on), dan kemudian listrik menyala ulang, pasti meteran konsumen bergerak cepat. Dan hal ini pasti berpengaruh pada pembayaran rekening listrik.

“Pembayaran pasti mahal, dan itu sudah beberapa kali terbukti. Pembayaran bulanan justru lebih tinggi saat listrk padam, kalau dibandingkan dengan pembayaran rekening listrik non-pemadaman. Sepertinya ini modus ini yang merugikan pelanggan. Bahkan apabila dikalkulasi, pihak PLN mengalami keuntungan yang sangat signifikan, sementara konsumen dirugikan. Kalau kecurigaan ini benar, maka secara moral PLN terus menerus mengorbankan konsumen,� tutur Farid. Yang paling mengkhawatirkan dari ekses pemadaman listrik ini, kata Farid, adalah persiapan ujian semesteran bagi anak-anak sekolah. Jelang ujian semesteran yang tinggal menghitung hari, PLN justru makin rajin memadamkan listrik. “Manakala hal itu tidak segera diatasi, maka persiapan ujian semesteran bagi pelajar SMA/SMP/SD dipastikan bakal terancam. Waktu belajar dan pelajaran pokok di sekolah begitu terganggu akibat pemadaman bergilir itu. Tekanan psikologis orang tua dan pelajar jelang ujian sudah begitu berat, tak akan lebih berat lagi kalau soal listrik byar-pet ini tidak segera dicarikan jalan keluarnya,� tutur pria yang pernah menggugat PT PLN ini. (HAM)

Pemerintah Diminta Selamatkan TKI di Singapura Medan-andalas Pemerintah Indonesia kembali diminta menyelamatkan tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Jember, Jawa Timur, Fitria Depsi Wahyuni (19), yang terancam hukuman mati di Singapura. "TKI yang bernasib malang itu harus secepatnya ditolong dari ancaman hukuman mati, di sinilah peranan dan tanggung jawab pemerintah untuk menyelamatkan warganya yang sedang menghadapi masalah hukum di luar negeri," kata Pakar Hukum Universitas Sumatera Utara (USU), DR Pedastaren Tarigan, di Medan, kemarin. Perlindungan hukum terhadap TKI yang berada di Singapura itu, menurut dia, merupakan kewajiban bagi Pemerintah Indonesia dan masalah ini tidak boleh dibiarkan. "Ini merupakan tugas perwakilan Indonesia yang ada di negara tersebut, baik itu Konsul Jenderal (Konjen) maupun Duta Besar di Singapura," kata Pedastaren. Dia mengatakan, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) tidak bisa membiarkan begitu saja warganya yang sedang menghadapi masalah hukum di Singapura. (ANT)

Besok, PTUN Putuskan Perkara Masjid Al-Ikhas Muhammadiyah Minta Hakim Perhatikan Fakta-fakta Persidangan Medan-andalas Kasus penggusuran dan pembongkaran Masjid Al-Ikhlas Jalan Timor Medan mulai mendekati titik akhir. Kamis (8/12) besok, hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan akan memutuskan perkara penghancuran masjid yang melanggar hukum wakaf dan undang-undang, serta penyelewengan penerbitan sertifikat tanah areal masjid yang berada di lokasi strategis Kota Medan itu. Kepada majelis hakim, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan meminta agar hakim memerhatikan fakta-fakta persidangan dan jangan mau diintervensi dalam pengambilan putusan. “Muhammadiyah meminta agar majelis mengabulkan permohonan dari BKM AlIkhlas dan jangan mau diintervensi dalam memutuskan kasus ini. Kami yakin, hakim akan memihak kepada kebenaran,� tegas Wakil Ketua PDM Kota Medan, Rafdinal MAP didampingi Ketua Majelis Hikmah dan Kebijakan Publik PDM Medan, Drs Anwar Bakti, kepada wartawan di Medan, Selasa (7/12). Menurut Rafdinal, faktafakta persidangan telah menyatakan masjid itu berstatus wakaf sehingga tidak boleh diperjualbelikan. Kedua, warkat atau risalah sertifikat hak pakai nomor

847 tahun 2006 yang dikeluarkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) atas tanah yang di atasnya berdiri Masjid Al-Ikhlas sebelum dirobohkan, telah menyalahi aturan prosedur penerbitan sertifikat. Ketiga, ketika dilakukan pengukuran langsung di lapangan, ditemukan ketidaksamaan antara ukuran tanah yang tidak sama antara yang ditulis di sertifikat dengan fakta di lapangan. Keempat, bangunan mesjid tidak disebutkan sebagai objek dalam sertifikat tersebut. Lebih jauh, Rafdinal yang juga pakar administrasi publik di Kota Medan menyebutkan, undangundang telah menyebutkan objek barang, baik tanah dan bangunan yang berstatus wakaf tidak boleh dijual. “Namun, substansi sebenarnya adalah kasus pembongkaran masjid bertentangan secara langsung dengan konstitusi UUD 1945 soal

KETERANGANKETERANGAN-Wakil Ketua PDM Kota Medan Rafdinal MAP (kanan) didampingi Ketua Majelis Hikmah dan Kebijakan Publik, Drs Anwar Bakti, saat memberikan keterangan kepada wartawan di Medan, Selasa (7/12). kebebasan dalam menjalankan kehidupan beragama. Bayangkan saja, pada malam hari saat penggusuran itu, umat Islam yang sedang iktikaf di dalam masjid diusir dari masjid,� tegas Rafdinal yang juga merupakan aktivis Reformasi 1998 ini. Sementara itu, Anwar Bakti, menekankan kasus ini hanya bisa terjadi karena tidak adanya perlindungan terhadap rumah ibadah, terutama masjid. “Kota Medan harusnya dari dulu sudah punya Perda soal perlindungan rumah ibadah, terutama masjid,� seru Anwar. Menurut Anwar, itu karena kasus pembongkaran masjid di Kota Medan tidak hanya dialami Mesjid AlIkhlas saja. “Jadi Wali Kota Medan tidak bisa sembarangan untuk menerbitkan

surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di atas areal rumah ibadah,� tukas Anwar yang juga mantan Pemuda Pelopor tingkat Nasional ini. “Di sinilah perlunya kepekaan sosial dari pemimpin melihat karakteristik daerahnya. Pemimpin, baik itu wali kota sampai gubernur kalau tidak bisa membela Islam, lebih baik mundur saja. Islam di sini mayoritas tapi kok diperlakukan sewenangwenang,� tandas Anwar. Terakhir, Rafdinal dan Anwar menyerukan agar seluruh ormas dan aktivis Islam untuk merapatkan barisan untuk mengawal persidangan ini. “Melalui semangat Tahun Baru Islam 1433 H, mari luruskan dan rapatkan shap,� tegas Rafdinal. (HAM)


HUKUM & KRIMINAL

Rabu 7 Desember 2011

harian andalas | Hal.

andalas/desrin pasaribu

Pabrik Tahu RPH Dilalap Si Jago Merah Medan Deli–andalas Sebuah pabrik pembuatan tahu di kawasan Jalan Rumah Potong Hewan (RPH), Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, ludes dilapal si jago merah, Selasa (6/12) sekitar pukul 03.00 WIB. Walaupun tidak ada korban jiwa, dugaan api yang berasal dari kayu bakar mengakibatkan pemilik usaha, Sukarmin (36) mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Keterangan berhasil dihimpun wartawan di lokasi kebakaran menyebutkan, dini hari itu seorang karyawan yang bekerja menghidupkan api bakaran untuk memasak tahu. Setelah hidup, karyawan tersebut duduk di tempat peristirahatan menunggu tahu-tahu yang dimasak matang. Saat itulah tak disangka api

dari bakaran kayu marak hingga menjilat ke dinding pabrik pembuatan tahu. Akibatnya, kobaran si jago merah langsung menyambar ke seluruh bagian pabrik hingga membuat sejumlah masyarakat sekitar heboh berusaha memadamkan api. Api yang marak dengan cepat langsung membakar seluruh bahan yang mudah terbakar, petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kejadian dengan menggunakan 6 unit mobil pemadam kebakaran melakukan pemadaman. Sekira setengah jam akhirnya si jago merah dapat dijinakkan, walaupun api telah dipadamkan, namun pabrik tahu tersebut rata dengan tanah. Untuk mengingat kembali pabrik tahu ini pernah dikunjungi Presiden SBY, 2009 lalu. (DP)

KTT Net Jl STM Dibobol Maling Medan-andalas KTT Net yang berlokasi di kawasan Jalan STM No 9, Medan dibobol maling, Selasa (6/12). Dalam aksinya pelaku menggasak 8 unit CPU berikut monitornya. Kasus tersebut sudah dilaporkan korban, Anmira (31) warga Jalan Eka Sama Gang Cemara, Medan ke Polsek Patumbak. Informasi diperoleh, kasus pembobolan warung internet itu diketahui pagi sebelum pemiliknya membuka usahanya itu. Modus operandi yang

digunakan pelaku dengan cara merusak gembok pintu. Setelah berhasil, pelaku lalu masuk dan menggasak komputer yang ada di dalam warung internet itu. Korban yang melihat warnetnya dibobol maling lalu bergegas ke Mapolsek Patumbak guna membuat pengaduan. Setelah menerima laporan korban, bersama sejumlah personel Identifikasi Satreskrim Polresta Medan turun ke lokasi kejadian melakukan penyelidikan. (HER)

Pasca Penembakan Tewaskan Tiga Warga Aceh

Poldasu Perketat Penjagaan di Perbatasan Medan-andalas Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) memperketat penjagaan wilayah perbatasan pasca penembakan orang tak dikenal (OTK) di Krueng Jawa, Kecamatan Geuredong Pase, Aceh Utara, Minggu (4/ 12) sekitar pukul 23.00 WIB lalu. Dalam aksi penembakan itu, tiga orang warga tewas dan empat orang lainnya kritis. "Pak Kapolda sudah memerintahkan memperketan penjagaan di wilayah perbatasan. Khususnya Polres Langkat, Dairi dan Pakpak Bharat yang berbatasan dengan Polda Aceh. Perintah itu dikeluarkan sesaat setelah peristiwa penembakan itu,� kata Kepala Bidang (Kabid) Humas Poldasu, Kombes Pol Drs Raden Heru Prakoso kepada wartawan, Selasa (6/12). Heru menjelaskan, tindakan pengamanan yang dilakukan seperti memperbanyak razia dan patroli untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan seperti menjaga bisa saja pelakunya masuk ke wilayah Sumut atau masyarakat sipil yang membawa senjata. “Namun sejauh ini belum ada informasi bahwa pelaku penembakan melarikan diri ke daerah ini. Koordinasi tetap kita intensifkan dengan Polda Aceh,� tambah Heru. Disinggung personil yang dikerahkan untuk pengamanan, juru bicara Kapoldasu itu menegaskan masih seluruh anggota Polres masing-masing. Tetapi jika memang dibutuhkan, Polda Sumut siap membantu. Diberitakan kemarin, tiga orang tewas akibat diberondong tembakan senjata api oleh OTK dan empat lainnya kritis dan sampai Senin (5/12) malam masih dirawat di RS Cut Meutia, Lhokseumawe. Peristiwa tersebut terjadi di Krueng Jawa, Kecamatan Geuredong Pase, Aceh Utara, Minggu (4/12) sekitar pukul 23.00 WIB dan semua korban Ilustrasi pengamanan perbatasan

dievakuasi ke RSU Cut Meutia, Senin (5/12) dini hari. Saat OTK melapaskan tembakan secara membabi-buta, para korban yang merupakan buruh PT Setya Agung, sedang menonton tevisi di sebuah warung kawasan perkebunan kelapa sawit. Tiga orang tewas di tempat yakni Sugeng, Karno dan Heri, warga Bukit Lawang Kabupaten Langkat. Sementara empat korban yang luka parah dan dirawat intensif di RSU Cut Meutia Lhoksuemawe, masing-masing Nasruddin warga Desa Bangka Jaya, Kecamatan Dewantara, Misman dan Harapan warga Bukit Lawang, Samin warga Peureulak Aceh Timur dan Ari Fandi warga Meunasah Mesjid Cunda Kecamatan Muara Dua Lhokseumawe. Menurut Kapolresta Lhokseumawe, AKBP Kukuh Santoso, para pekerja perkebunan ditembak dari jarak dekat oleh sekelompok pria bersenjata api. Namun, sejauh ini polisi belum mengetahui motifnya. Dijelaskan, para korban sebelumnya satu per satu ditanya pelaku apa memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), setelah duduk santai di warung langsung ditembaki kelompok bersenjata laras panjang memakai sebo (tutup wajah) yang berjumlah lima orang itu. Kukuh Santoso menyebutkan, saksi korban memperkirakan senjata yang digunakan pelaku merupakan senjata laras panjang dan berdasarkan barang bukti berupa selongsong yang ditemukan di lokasi, jenis senjata yang digunakan adalah AK dan SSI. "Polisi sejauh ini belum mengetahui motif peristiwa penembakan tersebut. Masih dibutuhkan penyelidikan lebih lanjut dan saya tegaskan peristiwa ini tidak bermotif perampokan karena korban sedang menonton televisi dan tidak ada harta benda yang disikat pelaku," ujar Kapolresta. (HER)

4

PUING – Potongan foto-foto di atas adalah puing bekas pabrik tahu milik Sukarmin Rata di kawasan Jalan Rumah Potong Hewan (RPH), Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli yang terbakar, kemarin.

Usai Ambil Gaji, Oknum Polisi Ditangkap Bawa Sabu Medan-andalas Usai mengambil gaji, oknum personel Sat Sabhara Polres Langkat, Brigadir Faidil ditangkap petugas Reskrim Polsek Medan Baru di depan Hotel Dharma Deli Jalan Balai Kota Medan, Selasa (6/12) sekira pukul 14.00 WIB. Oknum pelindung dan pengayom masyarakat yang baru keluar dari sel Polres Langkat dalam kasus desersi itu ditangkap dalam dugaan kasus narkoba. Saat ditangkap dari Brigadir Faidil, personel Reskrim Polsek Medan Baru menyita barang bukti 3 paket sabu seharga Rp300 ribu. Informasi diperoleh, Brigadir Faidil ditangkap dari hasil informasi warga kepada polisi bahwa Faidil yang sedang me-

numpang angkutan kota (angkot) ada membawa sabu. Mendapat informasi tersebut, petugas Reskrim Polsek Medan Baru langsung menindaklanjutinya dengan turun ke lokasi. Begitu sampai di lokasi, petugas Polsek Medan Baru terus menghentikan angkot yang sedang melintas di Jalan Balai Kota tepatnya depan Hotel Dharma Deli. Tanpa menunggu waktu, petugas Polsek Medan Baru

langsung mengeledah semua penumpang termasuk tersangka. Ternyata, saat tersangka digeledah petugas polisi menemukan bungkusan berisi tiga paket sabu siap pakai. Karena sudah ada barang bukti Brigadir Faidil dibawa untuk pemeriksaan. Kapolsek Medan Baru, AKP Donny Alexander saat dihubungi wartawan via pesan singkat (sms), Selasa (6/12) malam pukul 19.16 WIB membenarkan ada oknum polisi ditangkap membawa sabu. �Ada, lagi di rik,� balas kapolsek via sms. Sementara itu, Kepala Polisi Resor (Kapolres) Langkat, AKBP Mardiyono SIK ketika dikonfirmasi andalas melalui pesan singkat, Selasa (6/12) malam membenarkan bahwa

Brigadir Faidil adalah anggotanya yang bertugas di Sat Sabhara. “Ada. Brigadir Faidil, anggota Sabhara. Tadi pagi dia baru keluar dari sel Polres karena kasus desersi. Jam 11 masih ngambil gaji, jam 2 ditangkap Polsek Medan Baru,� tulis Mardiyono dalam pesan singkatnya kepada andalas, tadi malam. Lebih lanjut, orang nomor satu di struktur organisasi Polres Langkat itu menegaskan, tidak ada toleransi terhadap anggota yang terlibat penggunaan narkoba. “Kita ajukan PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat) dari anggota polri,� tegas AKBP Mardiyono. (HER)

Polres Nias Terus Berantas Penyakit Masyarakat Kapolres Hadiri Kegiatan Bedah Warung Anak Yatim Gunungsitoli-andalas Kepolisian Resor Nias akan terus memberantas penyakit masyarakat seperti judi dan narkoba. Dalam upayanya memberantas penyakit masyarakat, Polres Nias dalam waktu dekat akan membuat nota kesepakatan dengan DPC Ittihadiyah Kota Gunungsitoli. Demikian dikatakan Kapolres Nias, AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum ketika menghadiri kegiatan Bedah Warung Anak Yatim yang diselenggarakan DPC Al Ittihadiyah dan Muslimat Kota Gunungsitoli di Jalan Yos Sudarso No 69, Kelurahan Saombo, Kota Gunungsitoli, Jumat, (2/12). “Kami menyambut baik upaya dari DPC Al Ittihadiyah dalam membantu fakir miskin dan kaum dhuafa. Polres Nias senantiasa akan mendukung sepenuhnya kegiatan tersebut sebagai bagian dari pengentasan kemiskinan dan kesenjangan sosial yang seringkali menjadi akar timbulnya berbagai tindak kejahatan dan pelanggaran lainnya,� kata Mardiaz. Selanjutnya, sambung Mar-

DIABADIKAN – Kapolres Nias, AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum (tengah) usai menghadiri kegiatan Bedah Warung Anak Yatim diabadikan bersama pengurus DPC Al Ittihadiyah dan Muslimat Kota Gunungsitoli. andalas/istimewa

diaz, nota kesepakatan selain untuk mendukung upaya-upaya polisi dalam memberantas berbagai penyakit masyarakat, juga untuk kesinambungan kerjasama dalam bentuk pemberian bantuan pembangunan guna membantu fakir miskin dan kaum dhuafa. Kegiatan Bedah Warung Anak Yatim yang bertujuan sebagai wujud nyata bentuk kepedulian sosial terhadap sesama terutama untuk membantu kaum dhuafa dan fakir miskin selain dihadiri Kapolres Nias, juga dihadiri Ketua MUI Kota Gunungsitoli, H Abd Hadi SH,

Ketua DPC Al Wasliyah Gunungsitoli L Marikan. Hadir mewakili Nahdlatul Ulama Kota Gunungsitoli Suherman SAg Ma, Ketua DPC Muhammadiyah Gunungsitoli Abd Gani Zalukhu SPdI, Ketua PAC Pemuda Pancasila Kota Gunungsitoli Safaruddin Telaumbanua, tokoh masyarakat H Erianto Zega serta undangan lainnya. Pada kesempatan kali ini, DPC Al Ittihadiyah beserta Kapolres Nias memberikan bantuan Bedah / Renovasi warung milik saudari Nur Afni Dewi Ginting.

Diketahui sebelumnya bahwa saudari Nur Afni Dewi Ginting merupakan seorang janda yang memiliki 6 orang Anak Yatim sehingga memerlukan bantuan untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari. Adapun pemilihan sasaran pemberian bantuan sebelumnya telah dilakukan survei selama 2 bulan oleh mahasiswa dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Mudik Gunungsitoli dan selanjutnya diberikan rekomendasi untuk menghindari adanya korupsi, kolusi dan nepotisme dalam pemberian bantuan.(HER)

Tak Bisa Hadirkan Bukti Ayam Curian, Bulu pun Jadi Ariono, pria berusia 19 tahun yang tinggal di Jalan Jati harus diadili karena dituduh mencuri ayam jago yang belum sempat dinikmati hasilnya di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (6/12) kemarin.

S

idang yang dipimpin majelis hakim Baslin Sinaga, beragenda mendengarkan keterangan saksi. Jaksa yang menangani perkara tersebut, Pardomuan, menghadirkan tiga orang saksi. Seorang diantaranya

merupakan saksi korban, Anton Sitohang. Usai disumpah, Anton langsung bercerita ayam jagonya dicuri oleh terdakwa Ariono bersama temannya BE (masih DPO) pada November 2011 lalu. "Saya liat sendiri dia yang curi ayam saya pak hakim. Begitu saya nampak langsung saya teriakin maling. Mereka lalu lari. Ayamnya memang tidak dibawa. Tapi saya ingat betul wajah mereka," ujarnya bersemangat sembari mempertanyakan kepada jaksa dimana ayamnya karena belum dikembalikan. Mendengar pengakuan

korban yang belum menemukan ayamnya, hakim langsung bertanya kepada jaksa. "Pak jaksa mana ayamnya, kenapa tidak dihadirkan di persidangan," tanya majelis hakim. Sembari berdalih, jaksa mengaku ayam curian tersebut masih berada di kantor polisi. "Barang bukti di kantor polisi pak hakim. Jadi yang bisa dihadirkan sebagai BB hanya foto ayam itu sama selembar bulunya," ujar Jaksa yang disambut tawa pengunjung sidang. Sementara itu, majelis hakim hanya melihat foto dan memegang bulu ayam tersebut. Dalam persidangan tersebut,

salah seorang keluarga korban terpaksa diusir dari ruang sidang karena mengganggu jalannya persidangan. Sebelumnya, peristiwa ini terjadi pada November 2011, ketika itu, Anton memergoki BE menangkap ayam jagonya dan kemudian meneriaki maling. BE berhasil meloloskan diri sementara Ariono gagal dan akhirnya diserahkan ke kantor polisi. Hingga kasus itu bergulir ke PN Medan, jaksa mengaku tidak tau apakah ayam curian tersebut masih hidup atau tidak. "Iya saya tidak tahu apa ayamnya masih hidup atau nggak," cetusnya. (THA)

Kapolda Minta Kendaraan Dinas Dirawat Medan-andalas Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro memeriksa kendaraan dinas roda empat dan dua di Lapangan KS Tubun, Markas Kepolisian Daerah Sumatera Utara Jalan SM Km 10,5, Medan, Selasa (6/12). "Pengecekan 43 unit mobil dinas dan 95 unit sepeda motor dilakukan untuk memastikan dan memperlancar operasional para personil Poldasu dalam menjalankan tugasnya," kata Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, kemarin. Dalam kesempatan itu, Kapolda juga memerintahkan kepada para personil agar kendaraan itu dirawat dan dijaga karena kenderaan itu merupakan harta negara yang dipercayakan kepada polri. "Tolong dijaga dan dirawat dengan baik kendaraan ini, karena ini harta negara," imbuh Kapolda sembari menambahkan, dengan begitu, harapan masyarakat yang sangat besar terhadap polri dapat terjawab. Namun, semua itu tergantung dari para personil polri yang berada di lapangan," ucapnya. Sementara, Kabid Humas Poldasu Kombes Pol Raden Heru Prakoso mengatakan, pengecekan langsung kendaraan dinas Poldasu ini adalah untuk dipersiapan Operasi Lilin Toba 2011 dan pengamanan menyambut Natal serta Tahun Baru. (HER)

Polri Terima Tiga Kapal Hibah dari Australia Jakarta-andalas Kepolisian Negara RI menerima tiga unit kapal patroli air hibah dari pemerintah Australia. Tiga unit kapal tipe C dihibahkan Pemerintah Australia untuk jajaran Pol Air Polri yaitu kapal Pol Gagak-017, Pol Sikatan-018 dan Pol Pelatuk-019. "Intinya kapal-kapal baru yang kita resmikan pemakaiannya. Diantaranya tiga kapal hibah dari Australia. Ini hibah murni artinya tidak ada kaitan dengan apapun kecuali semangat kerja sama antara kepolisian Australia dan Indonesia," kata Kapolri, Jenderal Timur Pradopo di Mako Ditpolair Baharkam Polri Jakarta, Selasa (6/12). Kerja sama yang dilakukan tentunya untuk kepentingan bersama dalam rangka menangani kejahatan di laut yang berkaitan dengan masalah diantaranya narkotika, penyeludupan manusia dan teroris, ujarnya. "Saya kira banyak yang kita telah dibantu termasuk pelatihanpelatihan. Dan ini hanya salah satu hal dari bantuan nyata hibah untuk profesionalitas untuk peningkatan tugas-tugas kepolisian," kata Timur. Sementra itu, Menteri Dalam Negeri Australia, Brendan O'Conoor di tempat yang sama mengatakan alasan pemberian kapal patroli karena punya dasar untuk kerja sama dalam kejahatan lintas negara. "Kami memerangi kejahatan narkotika, penyeludupan narkotika dan manusia, perdagangan manusia jadi kapal ini sangat membantu dalam perangi kejahatan-kejahatan tersebut," kata Brendan. Selain itu, Kapolri juga meresmikan kapal baru milik Polri yang bernama KP Abimanyu 514 yang digunakan untuk mengangkut personel.(ANT)


Rabu 7 Desember 2011

HUKUM & KRIMINAL

Bripda Ridwan Dimakamkan Secara Tradisi Kepolisian Silaen-andalas Jenazah Brigadir Dua Ridwan Napitupulu yang tewas di Papua akan dimakamkan secara tradisi kepolisian di kampung halamannya di Dusun Jonggi Nihuta Desa Napitupulu, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Samosir. "Usai prosesi adat dan acara gereja, jenazah almarhum akan dikebumikan secara tradisi kepolisan dengan melepaskan tembakan salvo sebanyak dua kali, di tempat pesemayaman dan pemakaman," kata Kapolsek Silaen, AKP Edi Supriyanto di Silaen, Selasa (6/12). Menurut dia diperkirakan acara keluarga akan selesai sekitar pukul 16.00 wib dan selanjutnya diberangkatkan menuju tempat peristirahatannya terakhir, dengan penghormatan militer atau tradisi kepolisian dipimpin Kapolres Toba Samosir AKBP Budi Suherman. Ia mengatakan Kapolres Toba Samosir akan didampingi staf dan jajarannya serta perwakilan dari Polres Papua AKP Simanjorang akan memberikan penghormatan terakhir di tempat pemakaman keluarga almarhum di desa Jonggi Nihuta berjarak sekitar 50 kilometer dari Balige, ibukota Kabupaten. Almarhum yang telah bertugas di Papua selama hampir lima tahun itu merupakan anak bungsu dari enam bersaudara pasangan Desman Napitupulu (64) dan Sinur Boru Manurung. "Berdasarkan permintaan keluarga, jenazah almarhum akan dimakamkan di belakang rumahnya," kata Edi. Ridwan Napitupulu yang dinaikkan pangkatnya menjadi Briptu Anumerta itu dilaporkan tewas dikeroyok dan dipanah orang tidak dikenal saat berada di Kampung Beraaf, Distrik Nimbokrang, Jayapura, pada Senin (5/12/2011). Jenazah almarhum diberangkatkan dari Bandara Polonia dengan ambulans milik kepolisian bernomor polisi 1918II tiba di Silaen sekitar jam 4.00 dini hari, disambut isak tangis sejumlah kerabat dekat almarhum. Kakak kandung almarhum, Jamson Napitupulu (26) seorang guru di Papua, ikut mendampingi dan mengantarkan jenazah adiknya ke kampung halamannya diiringi keluarganya menaiki bus milik Polda Sumut dengan nomor polisi 8443-II. Sebelum meninggal dunia, almarhum Ridwan Napitupulu sempat dirawat selama empat hari di Rumah Sakit Bhayangkara, Jayapura. (ANT)

Oknum Guru Terancam Pidana 4 Tahun Penjara Lubuk Pakam-andalas Hamida SAg (34), oknum guru di Madrasah Tsanawiyah di Dagang Krawang, Kecamatan Tanjung Morawa, terdakwa dalam perkara penipuan dan atau penggelapan uang dengan modus dapat mengurus korban menjadi PNS di lingkungan kementrian agama terancam pidana 4 tahun penjara. Pasalnya, perbuatan Warga Dusun III, Desa Dagang Kelambir, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang ini membuat saksi korban Sufriyani SPd (33) warga Komplek Setia Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Sri Nilasari (31) warga Huta IV Nagori Padang Maimu, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Simalungun mengalami kerugian Rp80 juta. Menurut keterangan kedua korban di hadapan majelis hakim yang diketuai Pontas Effendi SH, serta JPU Siti Chairani SH pada sidang di Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam, Selasa (6/12), terdakwa Hamida S.Ag melakukan perbuatan pada, Jumat 3 Juni 2011 sekira pukul 14.30 WIB di Dusun II Desa Dagang Kelambir, Kecamatan Tanjung Morawa. Saat itu sekitar Oktober 2009, dimana saksi Halimah boru Simatupang mengikuti kuliah sertifikasi guru jalur pendidikan di IAIN dan berkenalan dengan terdakwa yang juga mengikuti kuliah sertifikasi guru dimana terdakwa PNS di kementrian agama, Deli Serdang. Selanjutnya awal Desember 2009, terdakwa menawarkan jasa kepada Halimah dan teman-teman kuliah termasuk korban Sufriyani dan Sri Nilasari jika terdakwa dapat mengurus dan memasukkan siapa saja yang mau jadi PNS di lingkungan kementrian agama dengan biaya Rp65 Juta dengan uang muka yang harus diserahkan kepada terdakwa sebesar Rp25 Juta, sedangkan sisanya akan diserahkan kepada terdakwa setelah SK keluar. Selanjutnya pada 15 Desember 2009, Sri Nilasari dan Sufriyani berangkat menuju rumah terdakwa dan terdakwa mengatakan ada penerimaan PNS yang SK nya akan keluar pada Maret 2010 dan masing-masing korban menyerahkan uang Rp25 juta. Kemudian, 13 Mei 2010, terdakwa meminta tambahan uang kepada korban Sufriyani dan Sri Nilasari masingmasing Rp15 juta dengan alasan sipengurus yang lama sudah meninggal dan uang tambahan tersebut akan diberikan kepada sipengurus yang baru. Tapi setelah ditunggu, ternyata yang dijanjikan terdakwa Hamida kepada korban tidak terkabul. Lalu pada 3 Juni 2011 korban melaporkan terdakwa ke Polsek Tanjung Morawa. Sejak ditangani pihak kepolisian hingga persidangan dengan agenda pemeriksaan saksi korban, terdakwa Hamida SAg berstatus tahanan kota. (BOB)

harian andalas | Hal.

5

andalas/hs poetra

DIMAKAMKAN – Bripda Ridwan Napitupulu, anggota Polres Jayapura, Polda Papua yang tewas di Jayapura, Provinsi Irian Jaya, saat tiba di Polonia, Medan disambut langsung oleh Kapoldasu beserta jajarannya. Jenazah Ridwan, Selasa (6/ 12) dimakamkan secara tradisi kepolisian di kampung halamannya di dusun Jonggi Nihuta Desa Napitupulu Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.

Sidang Dugaan Korupsi Siantar

Dua Kantong Uang Berisi Rp1,2 M Diserahkan kepada Istri RE Siahaan Medan-andalas Ir RE Siahaan, mantan Walikota Pematang Siantar yang didakwa melakukan korupsi Dinas Pekerjaan Umum (PU) APBD Pematang Siantar tahun 2007 senilai Rp10,51 miliar, kembali menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang bersidang di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (6/ 12) kemarin. Dalam sidang yang tersebut, tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan empat saksi. Keempatnya masing-masing, Erwin Simanjutak, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pemeliharaan Drainase pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pematangsiantar, Marihot Situmorang, mantan Asisten III Pemko Pematangsiantar, Muhammad Akhir Harahap, mantan Asisten II Pemko Pematangsiantar, dan Kristina Sidauruk, staf Organisasi Tata Laksana Pemko Pematang Siantar. Dalam keterangannya, saksi Erwin Simanjuntak mengaku mengantarkan dua kantong plastik berisi uang ke rumah dinas wali kota yang diterima oleh istri terdakwa. Dua kantong plastik berisi uang tersebut ia antarkan

bersama Rudi Lumbangaol, honorer di Dinas PU. "Satu kantong saya bawa, satu kantong lagi dibawa Rudi Lumbangaol. Uang itu kami letakkan diatas meja, lalu saya bilang ke ibu wali kota "bu, ini uang yang dibilang pak wali kota","tutur saksi. Erwin juga mengungkapkan, awalnya dia diajak oleh Johny Arifin Siahaan, Bendahara Dinas PU, ke Bank Sumut Cabang Pematang Siantar untuk mengambil uang. Setelah uang terdiri dari pecahan Rp100.000 dan Rp50.000 sebanyak Rp1,2 miliar lebih dikemas dalam dua kantong plastik, Johny yang merupakan abang kandung terdakwa itu menyuruhnya mengantarkan uang tersebut ke rumah dinas wali kota. "Sebelum saya antarkan ke rumah dinas, saya telepon pak wali

kota memberitahukan uang dari pak Johny Siahaan sudah ada. Lalu, pak wali kota bilang, "saya masih diluar, antarlah ke rumah dinas disana ada ibu,� ungkap saksi. Saksi juga mengaku hanya menerima 40% dari Rp4,9 miliar anggaran pemeliharaan drainase dan gorong-gorong. Anggaran tersebut diterimanya dari Bendahara Dinas PU Johny Arifin Siahaan secara bertahap melalui empat triwulan, yakni Rp495 juta per triwulan. "Dana yang kami terima itu masih dipotong lagi oleh bendahara. Triwulan I dipotong Rp30 juta, triwulan II dipotong Rp20 juta, triwulan III dan IV dipotong masingmasing Rp10 juta," ungkapnya. Saksi pun mengakui menandatangani kontrak fiktif rekanan dan membuat pertanggungjawaban dengan realisasi dana 100% sesuai Petunjuk Operasional (PO). Menurut dia, para rekanan hanya menandatangani kontrak sedangkan yang mengerjakan proyek pemeliharaan drainase di 174 titik tersebut adalah pihak PU sendiri. Sebab, pihak rekanan tidak mau mengerjakannya karena anggarannya tidak memadai. "Istilahnya pinjam perusahaan

sehingga yang dibayar hanya jasa perusahaan sebesar 2%," katanya seraya menambahkan, secara kuantitas seluruh proyek pemeliharaan drainase yang tersebar di 174 titik tersebut terpenuhi, namun secara kualitas tidak terpenuhi. Sementara saksi Marihot Situmorang mengaku, pada September 2007, ia dan Jannes Lumbangaol, Sekda Pematangsiantar, disuruh terdakwa mengantarkan uang sebanyak Rp700 juta kepada Maruli Silitonga, Mangatas Silalahi dan Muktar Tarigan. Uang yang diterimanya dari Johny Arifin Siahaan, Bendahara Dinas PU, tersebut kemudian diantarkan ke daerah Karangsari dan diterima Maruli Silitonga. "Saat itu hubungan antara anggota DPRD (Pematangsiantar) dengan wali kota memang kurang harmonis," ujar saksi. Saksi dalam keterangannya juga mengaku terdakwa menyuruhnya dan Lintong Siagian, Asisten I Pemko Pematangsiantar, untuk memasukkan uang ke dalam amplop masing-masing sebanyak Rp30 juta. Amplop berisi uang tersebut kemudian mereka bagi-bagikan

kepada sejumlah anggota DPRD Pematangsiantar yang diundang hadir ke pendopo rumah dinas wali kota, diantaranya RTP Sihotang dan Yusuf Siregar. "Besoknya ada empat anggota dewan lagi. Total anggota dewan yang menerima uang tersebut sekitar 14-15 orang," katanya. Saksi mengatakan, uang yang dibagi-bagikan kepada anggota dewan tersebut merupakan sebagian dari Rp1,5 miliar yang diambil dari Rp5,4 miliar anggaran bantuan sosial (Bansos) di Perubahan APBD Pematang Siantar 2007. Sebagai pertanggungjawaban kepada Rispani, Kabag Sosial, ia bersama Asisten I dan II menandatangani kwitansi. "Karena kebodohan saya, saya menandatangani kwitansi itu," ujarnya. Untuk mengembalikan uang bantuan sosial Rp1,5 miliar tersebut, lanjutnya, terdakwa menyuruh dia, Asisten I dan II untuk memintanya dari para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sebagai bentuk partisipasi. "Dana yang terkumpul dari SKPD hanya sekitar Rp700 juta dan uang itu langsung saya serahkan kepada Rispani," katanya.(THA)

Kasus Dugaan Pembobolan Dana BNI Medan Rp126 M

“Kalau Dia Gentleman, Hadir di Kejatisu� Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) meminta Boy Hermansyah untuk segera memenuhi panggilan guna mengklarifikasi kasus pembobolan dana Bank BNI Medan sebesar Rp129 miliar.

P

asalnya, Boy dianggap tidak gentleman dalam menghadapi kasus tersebut, menyusul, Boy kerap memberi pernyataan-pernyataan melalui kuasa hukumnya yang memposisikan diri tidak bersalah atas kasus tersebut. “Kalau memang dia (tersangka, –red) gentleman, dia harus mau hadir di Kejatisu memberi klarfikasi dan mempertanggungjawabkan persoalan kasus hukumnya tersebut. Janganlah pula dia berani melakukan pembelaan memakai

perantara kuasa hukumnya,� kecam Kepala Seksi (kasi) Penyidik Kejatisu, Jufri Nasution, kemarin. Jufri mengaku kecewa dengan tidak kooperatifnya Boy Hermansyah mempertanggungjawabkan persoalan hukum yang sedang dihadapinya itu. Jufri menilai yang bersangkutan penakut. �Kalau memang berniat menuntaskan kasus ini, yang bersangkutan semestinya turut serta membantu penyidik Kejatisu untuk menuntaskannya. Bila merasa tidak bersalah, pengadilanlah yang dapat membuktikannya,� ujar Jufri. Jufri menerangkan, setelah menyita Hak Guna Bangunan berupa Pabrik Kelapa Sawit di atas lahan seluas 9 hektar milik tersangka Boy Hermansyah, pihaknya segera menyita 7 unit rumah dalam perkara dugaan pembobol BNI 46 Cabang Jalan Pemuda sebesar Rp129 miliar.

“Sita aset tersangka merupakan upaya pengembalian kerugian negara. Dimana aset itu disita secara administrasi dan tidak bisa dialihkan sebelum selesainya perkara. Selain aset lahan, penyidik juga sudah menyita, atau meminta pembekuan uang Rp60 miliar milik tersangka Boy di rekeningnya di Bank BNI dan rekening sebesar Rp1,5 miliar milik PT Atakana di Bank Mandiri," kata Kasi Penyidik Pidsus Kejatisu, Jufri Nasution di ruang kerjanya, Selasa (6/12). Dalam perkara ini, penyidik menemukan adanya dugaan penyimpangan dalam pengucuran kredit. dimana adanya pengucuran kredit investasi pembelian kebun Sawit milik PT Atakana senilai Rp74,5 miliar. Sementara tidak ada bukti jual beli kebun sawit dari PT Atakana ke PT BDKL. Pengucuran kredit take over dari Bank Mandiri

sebesar Rp 23 miliar. Dimana Dir BDKL mengajukan pengalihan kredit atau hutangnya di Bank Mandiri ke Bank BNI. Padahal, sisa hutang tersangka saat itu hanya Rp9 miliar. Kemudian pengucuran kredit investasi refinancing PKS senilai Rp20 miliar, justeru agunan kredit di Bank Mandiri yang diagunkan. "Menjadi pertanyaan, mengapa pihak BNI tidak teliti dalam hal itu," katanya. Mengenai satu dari empat tersangka yang sampai saat ini sedang diburu, Jufri mengatakan Boy Hermansyah selaku pemohon turut menjadi tersangka karena pengucuran dugaan penyimpangan dilakukan secara bersama-sama, dana dicairkan ke rekening tersangka BH. "Namun, sampai saat ini kita belum bisa dapat keterangand dari Boy, karena belum pernah memenui panggilan dan kini sudah masuk dalam daftar

pencarian orang," katanya. Secara terpisah, Ramli Tarigan selaku kuasa hukum Boy Hermansyah mengatakan, penyitaan dilakukan kejaksaan tidak tepat. Sebab hingga kini belum ada dikeluarkan lembaga resmi, Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan mengenai kerugian negara. "Kerugian negara belum diketahui, kenapa ada pneyitaan?. Lantas, apakah harata itu hasil tindak pidana korupsi, kan harus jelas dulu," katanya. Disebutkanya, ada kejanggalan dalam perkara ini. Klienya ditetapkan sebagai tersangka padahal, Boy Hermansyah adalah pemohon kredit atau calon debitur. Sedangkan untuk mengabuklkan permohonan itu, merupakan kewenangan dari pihak BNI. "Untuk meneliti administrasi dan kelengkapan lainya, merupakan kewenangan BNI," katanya. (FEL)


RAGAM

Jumat 25 November 2011

Rabu, 7 Desember 2011

Harian andalas memberikan ruang dan kesempatan bagi guru dan siswa/siswi untuk mengirimkan hasil karya tulisan, puisi dan informasi berita seputar aktivitas kegiatan sekolah kirimkan melalui email : andalasnewsmedan@gmail.com

harian andalas | Hal.

6

harian andalas | Hal. 6 andalas/siong

Pendaftaran Sertifikasi Guru Melalui Sistem Online Kuota Guru Sumut Bertambah Menjadi 23.987 Orang Medan-andalas Mulai 2012, pendaftaran sertifikasi guru sudah menggunakan sistem daring atau online. Sistem ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya menggunakan sistem manual. Sedangkan untuk kuota guru yang ikut sertifikasi di Sumut bertambah menjadi 23.987 atau naik 3.987 dari tahun 2011 yang hanya sebanyak 20 ribu orang. ''Sistem tersebut diberlakukan dengan tujuan agar setiap peserta yang mengikuti sertifikasi dapat terlihat secara jelas,'' kata Kepala Bidang Peningkatan Mutu Pendidik Tenaga Kependidikan (PMPTK) Dinas Pendidikan Sumut, Eduard Sinaga, Selasa (6/12). Menurut Eduard, nama-nama guru calon peserta sertifikasi akan dipublikasikan terlebih dahulu sebelum ditetapkan sebagai peserta. "Sertifikasi guru 2012, pendaftaran peserta dan pengumumannya akan langsung melalui website. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menjamin objektivitas dan keadilan," katanya. Setelah mendaftar, lanjutnya, tim asesor mulai melakukan tugasnya yakni melakukan pemeriksaan data calon peserta, melakukan perangkingan dimulai dari usia, masa kerja, dan golongan dan selanjutnya penjadwalan untuk pelaksanaan sertifikasi. Selain itu, lanjutnya, data guru yang ditampilkan sebagai calon peserta sertifikasi diambil dari database Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kepen-

didikan (NUPTK) dengan hasil perbaikan per tanggal 30 September 2011. Untuk itu, bagi setiap peserta sertifikasi 2012 dapat mengakses di website sergur.pusbangprodik.org . Untuk data guru yang nantinya ditampilkan dalam website dan yang menjadi peserta nantinya adalah guru yang memenuhi persyaratan sertifikasi guru dan belum memiliki sertifikat pendidik. "Apabila ditemukan data yang tidak benar dan tidak tepat, dapat menghubungi Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota untuk perbaikan data NUPTK," katanya. Untuk tahun 2012 kuota guru yang ikut sertifikasi di Sumut bertambah menjadi 23.987 atau naik 3.987 dari tahun 2011 yang hanya sebanyak 20 ribu orang. Adapun beberapa daerah yang disertifikasi diantaranya Kota Medan sebanyak 3.988 guru, Deli Serdang 2.762 guru, Langkat 2.704, Simalungun 2.633, Serdang Bedagai 1.769, Asahan 1.132 dan Siantar sebanyak 1.102 guru. Sedangkan para guru tersebut nantinya, terlebih dulu akan mengikuti uji kompetensi melalui LPTK yang telah ditetapkan Kemendikbud yakni Universitas Negeri Medan (Unimed), Universitas HKBP Nommensen (UHN), dan Universitas Muslim Nusantara (UMN). Pengamat pendidikan Unimed, Prof Berlin Sibarani mengatakan, perubahan sistem pelaksanaan sertifikasi tahun 2012 akan semakin memudahkan Lembaga Pendidik Tenaga Kependidikan (LPTK) dalam mensertifikasi guru. (ANT/MA)

Disdik Sumut Dorong Pertumbuhan SMK di Daerah Medan-andalas Dinas Pendidikan Sumatera Utara terus mendorong pertumbuhan Sekolah Menengah Kejuruan di kabupaten/ kota di provinsi itu, untuk pencapaian perbandingan 60:40 dengan sekolah umum. Hal itu sesuai dengan arah kebijakan dan pengembangan pendidikan kejuruan, target yang dicanangkan pemerintah pada tahun 2015. "Untuk itu kami terus mendorong kabupaten/kota agar terus menambah jumlah SMK atau paling tidak lebih meningkatkan daya tampungnya pada sekolah yang sudah ada. Tentunya tetap diimbangi dengan peningkatan mutu," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Sumatera Utara Bahauddin Manik saat membuka Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tingkat provinsi Tahun 2011, Selasa (6/12).

Ia mengatakan, dewasa ini ada beberapa hal yang harus dirubah dalam pembelajaran di SMK, yakni penyelenggaraan pendidikan harus lebih memperhatikan sistem pembelajaran yang relevan dengan pengetahuan dan kecakapan hidup. "Reorientasi pendidikan SMK perlu dilakukan dengan penyempurnaan pembelajaran, model pembelajaran serta perangkat yang mendukungnya untuk menghasilkan inovasi," katanya. Pendidikan kejuruan, lanjut dia, dirancang untuk mengembangkan keterampilan, kecakapan, pemahaman, sikap, kebiasaan kerja dan nilai-nilai yang diperlukan untuk bekerja atau menjadi lebih produktif. Selain membekali siswa dengan keterampilan sesuai dengan tuntutan lapangan kerja, siswa juga perlu diberikan pembinaan pengetahuan dan keterampilan serta dilatih secara terus menerus. (ANT/MA)

DUKUNGAN-dr Sofyan Tan dan Duta Buku, Edwars Sekedang -Vita Huang mendapat dukungan dari Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho SE saat menjalankan program Gerakan Pengumpulan Satu Juta Buku Untuk Anak Bangsa.

Dilauching Gerakan Pengumpulan Satu Juta Buku untuk Anak Bangsa

Perilaku Gemar Membaca Modal Penting Meraih Prestasi Medan-andalas Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST mengajak seluruh pihak untuk terus meningkatkan minat baca di kalangan generasi muda, khususnya para pelajar. Sebab, perilaku gemar membaca menjadi modal penting untuk meraih prestasi di segala bidang, yang nantinya memberi kontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara di masa-masa mendatang. Hal ini dikatakan Plt Gubsu, dalam sambutannya, saat membuka launching Gerakan Pengumpulan Satu Juta Buku untuk Anak Bangsa, di Kantor Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi (Baperasda) Pempropsu, Jalan Brigjend Katamso Medan, Selasa (6/12). "Gerakan pengumpulan satu juta buku ini menjadi salah satu langkah yang efektif untuk memotivasi peningkatan minat baca, khususnya di kalangan pelajar," katanya. Pada kesempatan yang dihadiri Kepala Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daearah (Baperasda) Pemprovsu Nurdin Pane tersebut, Gatot juga mengins-

truksikan agar Baperasda Pemprovsu membuat program yang mampu memotivasi minat baca masyarakat, khususnya di kalangan pelajar. Hal ini, katanya, dengan memaksimalkan fungsi perpustakaan keliling yang sudah berjalan selama ini. Kepada pelajar, yang juga terlihat hadir pada kesempatan tersebut, Gatot berpesan agar terus meningkatkan kecintaannya untuk membaca buku. "Semasa SMP kan belum boleh pacaran, karena itu jadikanlah buku sebagai pacar untuk meraih mimpi-mimpi," katanya yang disambut antusias para pelajar tersebut. Sementara itu, Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Provinsi Sumut Dr Sofyan Tan mengatakan, ide membangun satu gerakan pengumpulan satu juta buku terinspirasi dari seorang anak nelayan. Saat berkunjung ke Kota Tanjung Balai, dia bertemu dengan Dedy, seorang penggagas Taman Bacaan. Di daerah terpencil yang sangat miskin, Dedy yang berprofesi sebagai seorang guru SMK ternyata sangat peduli terhadap anakanak kaum nelayan. Guna menarik minat baca anak-anak nelayan yang berada di daerah pinggiran, Dedy tanpa bayaran berupaya mengajarkan mereka untuk melukis, merangkai bunga dan lainnya . "Saat anak-anak berkumpul, mereka langsung disodorkan dan disuruh membaca buku oleh Dedy," imbuh tokoh pendidikan ini kepada andalas.

Sebagai seorang guru, Dedy saat itu tak memiliki uang yang banyak. Tak heran rakrak buku di tempatnya hanya berisikan 300 judul buku."Saya terenyuh saat melihat rakrak buku yang ada di sana, hanya ada 300 judul buku. Jumlah ini tidak memungkinkan untuk memenuhi minat baca semua anak-anak yang berada di Kota Tanjung Balai," ungkap Anggota Dewan Kehormatan Lions Club ini. Lalu sebelum pulang ke Kota Medan, dr Sofyan Tan mengatakan kepada Dedy bahwa rak buku itu tidak lama lagi akan terisi sebanyak 2000 judul buku. "Saat pulang ke Medan, saya langsung melobi teman-teman dari Lions Club dan Fellow Lions untuk bisa berkomunikasi tentang ide ini," ungkap dr penakluk badai ini. Atas kepedulian terhadap dunia pendidikan sekaligus ingin mensosialisasikan gemar membaca, dr Sofyan Tan yang pernah sekolah dengan cara ',menguping' dari luar kelas itu selanjutnya menggelar pemilihan Mr & Ms Charity Finearts sebagai Duta Buku 2011-2012 bersama Lions Club. Akhirnya Edwars Sekedang dan Vita Huang terpilih sebagai Duta Buku 20112012 dan meraih mahkota mantan calon walikota Medan ini. Kedua remaja itu akan menjalankan program sejuta buku untuk anak bangsa yang dilakukan Ikatan Pustakawan Indonesia dan Lions Club Indonesia Distrik 307 A2. (WAN/SIONG)


Rabu 7 Desember 2011

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

IKLAN

harian andalas | Hal.

7


OLAHRAGA

Rabu 7 Desember 2011

BASEL

JADWAL PERTANDINGAN DAN PREDIKSI LIGA CHAMPIONS 08/Dec 02:45 08/Dec 02:45 08/Dec 02:45 08/Dec 02:45 08/Dec 02:45 08/Dec 02:45 08/Dec 02:45 08/Dec 02:45

Ajax vs Real Madrid Basel vs Manchester Utd Benfica vs Otelul Galati Dinamo Zagreb vs Lyon Inter Milan vs CSKA Moscow Lille vs Trabzonspor Manchester City vs Bayern Munchen Villarreal vs Napoli

1/4 : 0 3/4 : 0 0 : 2 1/4 1/2 : 0 0:0 0:1 0:1 3/4 : 0

HEAD TO HEAD BASEL VS MANC. UTD 28 Sept 2011 : Man. Utd

3-3

Basel (Liga Champions)

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR BASEL 3 Des 2011 26 Nov 2011 23 Nov 2011 19 Nov 2011 5 Nov 2011

Basel 1-0 Wil 2-3 Oletul Galati 2-3 Basel 1-0 Lausanne Sports 2-3

Luzern Basel Basel Young Boys Basel

(Super League) (Schweizer Pokal) (Liga Champions) (Super League) (Super League)

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR MANC. UTD 4 Des 2011 1 Des 2011 26 Nov 2011 23 Nov 2011 20 Nov 2011

Aston Villa Man. Utd Man. Utd Man. Utd Swansea

0-1 1-2 1-1 2-2 0-1

Man. Utd Crystal Palace Newcastle Benfica Man. Utd

(Premier League) (Carling Cup) (Premier League) (Liga Champions) (Premier League)

Sulejmani

AJAX VS REAL MADRID

Duel Formalitas Amsterdam-andalas Duel dua tim raksasa antara Ajax Amsterdam dan Real Madrid akan menjadi pertandingan formalitas bagi El Real yang dilangsungkan, Kamis (8/12) dinihari WIB. Namun kebalikannya, Ajax yang dibayangi Olympique Lyon itu harus bermain habis-habisan untuk dapat menaklukkan pasukan Mourinho. Pertandingan melawan Ajax ini hanyalah formalitas bagi Madrid yang sudah dipastikan lolos sebagai juara grup. Namun bagi Ajax, hasil imbang sudah cukup untuk menemani Madrid ke babak 16 besar. Ajax saat ini duduk di peringkat-2 dengan 8 poin, unggul tiga poin dari Olympique Lyon di bawahnya. Lyon harus mengalahkan Dinamo Zagreb lebih dari 7-0 untuk menyalip Ajax. Pelatih Madrid Jose Mourinho kemungkinan besar akan menurunkan pemain lapis keduanya pada laga ini, untuk menjaga kebugaran pemain-pemain inti jelang laga El Clasico melawan Barcelona akhir pekan ini. Madrid adalah satu-satunya tim yang selalu menang di fase grup Liga Champions sejauh ini. Madrid juga menjadi tim tersubur bersama Barcelona dengan 16 gol. Striker Madrid Karim Benzema adalah topskor klub di Liga Champions dengan 4 gol. Jika Madrid kembali mengalahkan Ajax pada laga ini, maka Madrid akan menjadi tim kelima yang berhasil memenangkan seluruh pertandingan fase grup sepanjang sejarah Liga Champions setelah AC Milan (1992/ 93), Paris Saint-Germain (1994/95), Spartak Moscow (1995/96), dan Barcelona (2002/03). Pelatih Ajax Frank de Boer telah menghadapi Madrid sembilan kali di La Liga dan Liga Champions saat masih menjadi pemain Barcelona tahun 19992003, meraih dua kemenangan, lima imbang, dan dua kali kalah. (NET-YON) PREDIKSI SUSUNAN DAN FORMASI PEMAIN AJAX AMSTERDAM Vermeer, Vertonghen, Anita, Blind, Alderweireld, Janssen, Aissati, Lodeiro, Enoh, Eriksen, Sulejmani.

REALMADRID Adan, Varane, Albiol, Ramos, Coentrao, Sahin, Diarra, Callejon, Granero, Kaka, Higuain

harian andalas | Hal.

8

vs MANC. UTD

SALING MENAKLUKKAN

LUIS NANI

Basel-andalas Setelah berhasil menahan imbang Manchester United 3-3 pada pertemuan pertama di Grup C di Old Trafford beberapa waktu lalu. Basel, akan tampil habishabisan untuk dapat menaklukkan “Red Devils� dikandang agar lolos ke babak 16 besar, dalam pertandingan Liga Champions yang dilangsungkan di Stadion Jakob-Park, Basel, Kamis (8/12) dinihari WIB.

2005/06. MU tentunya tidak ingin tersingkir untuk ketiga kalinya di St. Jakob-Park. Basel baru sekali lolos dari fase grup sepanjang keikutsertaannya di Liga Champions, yaitu pada musim 2002/03. Rekor kandang Basel melawan tim-tim Inggris adalah menang dua kali, imbang dua kali, dan kalah tiga kali. Rekor tandang MU musim ini sangat impresif, belum terkalahkan di semua kompetisi. MU bahkan selalu menang dari lima laga tandang terakhir di semua kompetisi, dan tidak kebobolan sama sekali. MU saat ini duduk di peringkat-2 Jelang pertandingan Grup C dengan 9 poin, sama dengan melawan Basel, MU maBenfica dan unggul satu poin dari lah mendapat kabar buBasel di bawahnya. MU hanya butuh ruk dari Javier Hernanhasil imbang untuk lolos ke babak dez yang harus absen berikutnya. Namun tidak akan mudah LIVE sebulan karena cedera mengingat Basel sangat sulit dikaengkel. Namun Sir lahkan di kandang sendiri. 08 DESEMBER, Alex Ferguson telah Dari 16 musim terakhir, MU hanya 02.45 WIB mengindikasikan dua kali gagal lolos dari fase grup Liga akan memasang duet Champions, yaitu tahun 1994/95 dan Wayne Rooney dan Danny Welbeck. PREDIKSI SUSUNAN DAN FORMASI PEMAIN Dimitar Berbatov juga kemungkinan BASEL MANCHSTER UTD akan tampil jika dinyatakan fit. Sommer, De Gea, (NET-YON) Steinhofer, Ferdinand, Abraham, JooVidic, Evra, Ho Park, Smalling, Dragovic, Jones, Cabral, F. Frei, Shaqiri, Xhaka, Fletcher, Young, Nani, A. Frei, Streller Rooney, Welbeck

VILLAREAL vs

NAPOLI

Jangan Lengah Villarreal-andalas Marek Hamsik memperingatkan rekan-rekan setimnya di Napoli jika mereka tak boleh lengah dan menganggap enteng Villarreal jelang laga pamungkas nan krusial di Liga Champions, Kamis (8/ 12) dinihari WIB. The Yellow Submarine julukan Villarreal, memang tengah mengalami kesulitan di La Liga dan Eropa musim ini, setelah

mereka mengecap tujuh kekalahan dari 10 laga terakhir di semua ajang - plus mereka harus bermain tanpa penyerang utama mereka, Giuseppe Rossi yang tengah cedera. Kendati begitu, Hamsik menegaskan jika mereka tak boleh meremehkan begitu saja kekuatan tim yang kini menghuni dasar klasemen Grup A Liga Champions itu karena Partenopei membutuhkan tiga poin untuk memastikan

HEAD TO HEAD VILLAREAL VS NAPOLI 28 Sep 2011 25 Feb 2011 18 Feb 2011

Napoli 2-0 Villarreal 2-1 Napoli 0-0

Villarreal Napoli Villarreal

(UCL) (LE) (LE)

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR VILLAREAL 29 Nov 2011 23 Nov 2011 20 Nov 2011 7 Nov 2011 3 Nov 2011

Malaga Bayern MĂźnchen Villarreal RCD Espanyol Villarreal

2-1 3-1 1-0 0-0 0-3

Villarreal (LL) Villarreal (UCL) Real Betis (LL) Villarreal (LL) Manchester City (UCL)

tiket ke babak 16 besar. "Kami harus mencoba mengalahkan Villarreal, sembari melihat apa yang terjadi antara Manchester City dan Bayern Munich," tutur pemain asal Slovakia itu. "Villarreal memang terseok di liga mereka dan tak mengemas satupun poin di Liga Champions tahun ini, tapi mereka masih tim yang bagus, sangat sulit untuk diatasi." "Bagi kami ini adalah laga yang teramat sulit, kami harus mau menderita dan berjuang sampai akhir 90 menit pertandingan jika kami ingin meraih sukses," tandas Hamsik. (NET-YON)

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR NAPOLI 7 Nov 2011 23 Nov 2011 20 Nov 2011 3 Nov 2011 29 Okt 2011

Atalanta Napoli Napoli Bayern MĂźnchen Catania

1-1 2-1 0-0 3-2 2-1

Napoli (SA) Manchester City (UCL) Lazio (SA) Napoli (UCL) Napoli (SA)

EDINSON CAVANI PREDIKSI SUSUNAN DAN FORMASI PEMAIN VILLAREAL Diego LĂłpez RodrĂ­guez, Joan Oriol, Mateo Musacchio, Carlos Marchena, Cristian Zapata, Marcos Senna, Bruno Soriano Llido, Borja Valero Iglesias, Javi CamuĂąas, Giuseppe Rossi, Nilmar NAPOLI Morgan De Sanctis, Salvatore Aronica, Paolo Cannavaro, Hugo Armando Campagnaro, GĂśkhan Inler, Walter Gargano, Andrea Dossena, Marek Hamsik, Christian Maggio, Edinson Cavani, Ezequiel Lavezzi


OLAHRAGA

Rabu 7 Desember 2011

harian andalas | Hal.

Hadapi Persisam Samarinda

Sumsel Siap Selenggarakan Asian Games

Raja Isa Siapkan Taktik Jitu Medan-andalas CEO PSMS Medan Idris SE meminta pelatih Raja Isa menyiapkan taktik jitu menghadapi Persisam Samarinda, dalam pertandingan kedua PSMS di Indonesian Super League (ISL) di stadion Teladan Medan Kamis (8/12) besok sore. "Taktik jitu itu demi meraih tiga poin. Strategi menyerang harus langsung diperlihatkan Osas Saha dan kawan-kawan sejak menit pertama," kata Idris di Stadion Kebun Bunga Medan, Selasa (6/12). Dia juga mengingatkan tidak ada satupun tim yang harus diremehkan di kompetisi ISL ini. Sebab di sepakbola bisa saja terjadi tim tuan rumah atau tim tangguh kalah dari lawannya walau masih dibawah kelas. "Jadi pemain-pemain PSMS tidak boleh lengah sedikitpun dan merasa diatas dari lawan. Sedikit kita meremehkan, kita kalah," tegas Idris. Tim tamu kedua Ayam Kinantan ini, para pemainnya bermain dengan kompak disiplin dan semangat juang

yang tinggi. "Ini yang harus juga di waspadai pemain, karena satu gambaran bagaimana kegigihan Cristian Gonzales, Mhd Roby dan Yongki Aribowo mampu meredam keagresifan PSAP Sigli yang lebih dulu unggul akhirnya menyerah 1-2. Ini harus dicontoh anak-anak asuhan Raja Isa," paparnya. Sementara dari kubu Persisam terkesan menutup diri, terutama dengan manajer timnya Agus, walau sudah dikontak dan ditemui di penginapannya HDTI Medan sama sekali bungkam dan tidak mau ditemui para wartawan. Persisam tiba lebih cepat dari rencana semula. Mereka tiba Senin (5/12) dari Banda Aceh. Dari sejumlah pemain yang

mereka bawa terdapat tiga pemain nasional El Loco Gonzales, Yongki Aribowo, Mhd Roby dan mantan penjaga gawang PSMS Usman Pribadi. Menurut rencana Persisam Rabu (7/ 12) ini akan melakukan latihan di Stadion Teladan Medan, sedangkan Selasa sore para pemainnya disitrahatkan setelah Senin sore latihan di lapangan USU Medan. (YON)

Wali Kota Ajak Masyarakat Dukung PSMS dan Beli Tiket Medan-andalas Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap kembali mengajak masyarakat Medan, untuk mendukung perjuangan PSMS menghadapi Persisam Samarinda di stadion Teladan, Kamis (8/12) besok sore. Didampingi Ketua AMPI Medan H Iswanda Nanda Ramli ketika dihubungi di Medan Selasa (6/12) Rahudman berharap, masyarakat juga sebaiknya membeli tiket pertandingan yang mana hasilnya akan dipergunakan buat membiyai PSMS menghadapi kompetisi ISL ini. Rahudman yang Ketua Umum PSMS itu memuji penampilan Zulkarnaen dan kawankawan yang menahan Mitra Kukar 1-1. Namun menghadapi Persisam harus lebih ditingkatkan lagi agar harapannya bersama harapan masyarakat PSMS menang terwujud. "Saya akan menyediakan waktu ke Teladan

Kamis besok, untuk bersama penonton memberi dukungan serta motivasi kepada punggawa PSMS, katanya. Iswanda Nanda Ramli menyebutkan, Walikota Medan akan kembali membeli tiket dan kali ini lebih besar dari sebelumnya. "Pak Wali akan membeli tiket 700 lembar. Sebelumnya ketika lawan Mitra Kukar, beliau membeli tiket tribun tertutup dan VIV yang kesemuanya berjumlah 500 lembar," kata Nanda Ramli. Secara terpisah dari sekretariat panitia penyelenggara diperoleh informasi, pada laga pertama menghadapi Mitra Kukar dari penjualan tiket termasuk tiket yang dibeli Walikota Medan 500 lembar menghasilkan jumlah Rp 261.000.000.- Tiket umum terjual 6500 lembar, fans 1000 lembar dan walikota Medan 500 lembar dan lain-lain. Jadi total 8272 lembar terjual, sebut sumber di sekretariat.(YON)

Arema Gagal di Kandang Malang-andalas Arema Indonesia gagal memetik angka penuh di kandang dalam laga perdana Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten malang, Selasa (6/12). Arema harus mengakui ketangguhan lawannya Persela Lamongan yang mampu memetik angka absolut setelah menumbangkan Arema di kandangnya dengan skor tipis 0-1. Sebenarnya tim tuan rumah memiliki peluang emas cukup banyak, namun tak satupun peluang tersebut mampu merobek gawang Persela yang dijaga Choirul Huda dan berbuah gol bagi tim asuhan Wolfgang Pikal tersebut. Pertandingan selama 90 menit yang dipimpin wasit Setiono itu berlangsung keras. Pelanggaran demi pelanggaran tak terelakkan lagi, sehingga para pemain kedua tim harus jatuh bangun karena dilanggar lawannya. Permainan keras tersebut membuahkan tiga kartu kuning pada laga perdana tersebut. Ketiga kartu itu masing-masing dihadiahkan untuk Mario Costas dan Suroso (Persela) serta Kim Yoong Hee (Arema). Gol semata wayang yang dilesakkan Mario Costas pada menit ke-81 itu bermula dari umpan matang Pitono kepada Mario Costas yang berada di kotak penalti. Dan penjaga gawang Arema Rudi Ardiansyah yang menggantikan Dian Agus akibat cedera itu gagal mengantisipasi aliran bola dari Pitono. Pergantian pemain untuk menambah amunisi yang dilakukan Wolfgang Pikal tak mampu menambah daya gedor Arema, bahkan Marcio Souza yang pada babak pertama begitu agresif, pada babak kedua tidak begitu nampak perannya. Sementara di kubu Persela, pelatih Miroslav Janu juga tak mau ketinggalan. Janu menarik tiga pemainnya sekaligus, yakni Rudi Widodo digantikan Mario Costas, Suroso digantikan Pitono dan Anis Alfiansyah menggantikan Zainal Arifin. Berbeda dengan Arema, pergantian pemain yang dilakukan Janu justru memberikan kekuatan dan warna baru bagi Persela. Serangannya lebih bervariasi yang akhirnya mampu menjebol gawang Singo Edan. Hingga wasit Seiono meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, kedudukan masih tetap 0-1 untuk tim tamu, Persela Lamongan. (ANT)

Sasana TNT Juara Umum Medan Fight I 2011 Medan-andalas Sasana Tinju TNT tampil sebagai juara umum pada Kejuaraan Tinju Amatir Pemula antar sasana se-Kota Medan dengan tajuk "Medan Fight I/2011.Sasana TNT yang baru terbentuk sekitar 3 bulan tersebut langsung unjuk gigi di arena tinju Kota Medan dengan meraih nilai 12. Kejuaraan Tinju Medan Fight I/2011 secara resmi ditutup Ketua Umum KONI Medan Drs H Zulhifzi Lubis, kemarin di Sasana Tinju Pertina Medan Jl Jaya Medan. Hadir dalam acara penutupan tersebut Ketua Pertina Medan Sahala Nainggolan, Ketua Panitia Maruli Tobing dan beberapa mantan petinju Medan yakni Ucok Tanamal, Timbul Hutagalung, David Hutabarat dan lainnya. Sasana TNT yang menurunkan 10 petinju dibagi dalam dua tim TNT A dan TNT B berhasil meraih 2 emas, 3 perak dan 4 perunggu. Prestasi tersebut cukup luar biasa mengingat Sasana TNT baru terbentuk 3 bulan. Ketua Umum KONI Medan yang biasa disapa Opunk Ladon dalam sambutannya mengharapkan, agar iven Medan Fight I bisa menjadi kalender tetap Pertina Medan. Dia meminta agar tahun 2012 mendatang even seruba dilaksanakan secara rutin minimal satu kali sebulan. Opunk juga meminta kepada seluruh sasana agar ke depan lebih giat dan sungguh-sungguh lagi mempersiapkan atletnya sehingga even tersebut akan lebih berkualitas. Kepada Pertina Medan, Opunk mengucapkan terimakasih dan tahun depan setiap iven Pertina akan didukung KONI Medan. Kejuaraan Tinju antar Sasana tersebut memiliki manfaat yang sangat strategis dalam rangka mencari regenerasi petinju di Kota Medan."Kita berharap melalui kejuaraan Medan Fight I dan even selanjutnya akan lahir pe-

tinju-petinju berbakat seperti Ucok Tanamal, Timbul Hutagalung dan lainnya,"harap Opung. Sementara itu Ketua Pertina Medan Sahala Nainggolan mengaku sangat puas melihat hasil Medan Fight I yang berlangsung selama tiga hari.Dia bersama pengurus Pertina Medan lainnya akan semakin termotivasi untuk menggelar even selanjutnya di tahun 2012 mendatang,kata Sahala. Secara khusus Sahala juga mengucapkan terimakasih kepada KONI Medan yang memberikan dukungan penuh terhadap Pertina Medan dalam setiap melakukan kejuaraan atau kegiatan lainnya.Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Panitia yang telah sukses menggelar even tersebut. Sahala juga meminta kepada seluruh pengurus sasana yang ada di Kota Medan, agar tetap latihan dan mempersiapkan atletnya untuk menghadapi eveneven berikutnya. Sebelumnya Ketua Panitia Maruli Tobing mengatakan kejuaraan Tinju antar Sasana se-Kota Medan itu diikuti 9 sasana dengan mempertandingkan 12 kelas. Ke-9 sasana tersebut adalah Rajawali, Cendrawasih, OP Ladon, Naro, TNT, Elang Laut, USU, Bonaparte

9

dan PBC (Perjuangan Boxing Camp). Kelas yang dipertandingkan sebanyak 12 kelas. Juara Umum Penasehat Sasana Tinju TNT Ir Poltak Simanjuntak didampingi Pelatih Drs Binner Sidabukke seusai penyerahan hadiah mengatakan bangga atas hasil yang dicapai para atletnya."prestasi ini patut kita syukuri dan dibanggakan mengingat sasana kita baru terbentuk sekitar 3 bulan,"kata Poltak. Prestasi yang diraih TNT pada Medan Fight I/2011 tersebut akan semakin memacu pengurus Sasana TNT agar ke depan lebih giat lagi melakukan pembinaan terhadap petinju-petinju pemula. Sebagai Penasehat Poltak juga meminta kepada pemerintah agar memperhatian olahraga Tinju Kota Medan.Dia menilai sarana olahraga Tinju di Medan cukup minim. "Jangan setelah berprestasi pemerintah baru muncul menyodorkan perhatian,"kata Poltak. Hasil yang diraih para petinju TNT itu bukan kebetulan akan tetapi hasil dari kerja keras dan latihan intensif."Setiap hari anakanak latihan di sasana TNT yang berada di Jalan Sembada IX Perumahan Koserna Medan,"kata Binner Sidabukke. (YON)

andalas/ist

Ketua Umum KONI Kota Medan Drs H Zulhifzi Lubis bersama Ketua Pengcab Pertina Medan Sahala Nainggolan memberikan piala juara umum kepada Manajer Sasana TNT.

Palembang-andalas Provinsi Sumatera Selatan siap menjadi tuan rumah penyelenggara Asian Games, karena fasilitas yang dimiliki daerah itu sudah memenuhi syarat dalam pelaksanaan pesta olahraga internasional tersebut. Kesiapan itu disampaikan Gubernur H Alex Noerdin di hadapan Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng saat dialog di Jakarta beberapa waktu lalu, kata Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Sumsel, Robby Kurniawan di Palembang, Selasa (6/ 12). Lebih lanjut dia mengatakan, bila Indonersia dipercaya menjadi tuan rumah Asian Games dan Sumsel siap menjadi tempat penyelenggaraan pesta olahraga akbar tersebut. Kesiapan itu karena telah terbukti Sumsel sudah menyelenggarakan SEA Games ke-26 yang pelaksanaannya berlangsung lancar dan tidak mengalami hambatan berarti. Dengan modal tersebut maka provinsi yang sering melaksanakan pesta olahraga tingkat nasional bahkan internasional, akan bisa menjadi tuan rumah kegiatan olahraga mendatang, kata gubernur. Oleh karena itu setelah SEA Games, Sumsel ingin berbuat lebih baik lagi seperti menjadi tuan rumah Asian Games sehingga perkembangan olahraga di daerah ini semakin bergairah, kata dia. Dalam kesempatan itu, kata Robby, gubernur juga menyampaikan bahwa fasilitas olahraga di Jakabaring Palembang akan digunakan untuk Sekolah Olahraga Sriwijaya yang sekarang sudah ada. Selain itu di kawasan Jakabaring juga akan didirikan Sekolah Tinggi Olahraga, sehingga fasilitas tersebut dapat digunakan secara berlanjut, katanya. Begitu juga wisma atlet, menurut dia, akan digunakan untuk siswa sekolah olahraga termasuk kegiatan pelatihan nasional. Sementara Menpora dalam dialog tersebut juga mengatakan, dirinya merasa bangga pelaksanaan SEA Games berjalan sukses baik prestasi, penyelenggaraan, maupun pemberdayaan ekonomi rakyat. Dalam kesempatan itu Menpora juga mengatakan, akan mengevaluasi hasil pesta olahraga se-Asia Tenggara lalu, termasuk fasilitas pertandingan yang ada di Jakabaring Palembang.(NET)

Kongres Pertina Diundur Jakarta-andalas Ketua Bidang Organisasi dan Daerah PP Pertina, H.N. Serta Ginting, di Jakarta, Selasa (6/12) mengatakan, bahwa kongres Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) yang semula akan dilaksanakan bulan Desember diundur awal Januari. "Saya mendapat informasi bahwa Kongres diundur awal Januari dari rencana semula bulan Desember. Saya belum tahu alasan pengunduran tersebut," kata Serta Ginting. Menurut dia, kongres berlangsung di Jakarta sekitar 5-7 Januari 2012, namun dia belum dapat memastikan waktu pelaksanaannya. Ginting semula sempat disebut-sebut bakal mencalonkan diri untuk menjadi Ketua Umum menggantikan Setya Novanto. Namun ketika hal itu dikonfirmasikan, Serta Ginting menegaskan tidak akan mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di PP Pertina. Sejauh ini baru ada satu calon yang secara terbuka menyatakan keinginannya untuk memimpin PP Pertina hingga empat tahun ke depan. Calon tersebut ialah Reza Ali, pembina tinju asal Sulawesi Selatan yang saat ini duduk sebagai pembina di PP Pertina. Reza Ali juga mencalonkan diri pada Kongres Pertina empat tahun lalu, namun dikalahkan oleh Setya Novanto pada proses pemilihan. Setya Novanto sendiri, telah menyatakan tidak akan mencalonkan lagi dan akan fokus di Partai Golkar. (ANT)

Pasi Gelar "Bob Hasan Sprint" Di Senayan Jakarta-andalas Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) akan menggelar kejurnas atletik "Bob Hasan Sprint" pada 78 Desember tahun ini di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Pada kejurnas yang digelar tiga kali dalam setahun ini akan dilombakan nomor-nomor khusus lari, masing-masing lari 60 meter, 4 x 100 meter estafet, 1000 meter putra dan putri baik kategori yunior dan remaja. Hingga sehari jelang pertandingan, Selasa (6/12) telah terdaftar sebanyak 198 atlet dari 23 provinsi. Selain itu, dalam rangka program pemassalan, para pelajar SD dan SMP di Jakarta dan sekitarnya yang akan mempertandingkan nomor 60 meter dan estafet 8 x 50 meter, sudah mendaftar sebanyak 350 atlet. "Kita tidak boleh terlena dengan hasil di SEA Games lalu. Negara-negara lain seperti Thailand, Vietnam, dan Filipina pasti akan berlatih keras untuk membalas kekalahan mereka. Saya minta para pelatih dan atlet agar tetap rendah hati dan fokus pada kompetisikompetisi internasional yang akan datang," kata Ketua Umum PB.PASI Bob Hasan di Jakarta, Selasa. Bob Hasan mengatakan, event seperti kejurnas itu cukup penting karena melihat hasil yang diperlihatkan atlet-atlet seperti Franklin Burumi, Fernando Lumain, Fadlin, Serafi Unani, Nurul Imaniar pada SEA Games 2011, seluruhnya lahir dari eventevent seperti ini. (NET)


EKONOMI-BISNIS

Rabu 7 Desember 2011

Penunggak Pajak akan Diumumkan di Media Massa Jakarta-andalas Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan sedang aktif menindaklanjuti piutang pajak. "Jumlah penagihan pajak itu terus kita tingkatkan dan kami juga sudah identifikasi. Sudah selalu dimonitor bahwa kalau yang terkait dengan piutang pajak itu yang besar adalah piutang dari pajak penghasilan (PPh) dan pajak pertambahan nilai (PPN), juga PBB (pajak bumi dan bangunan). Dan, ini sedang ditindaklanjuti secara aktif oleh Ditjen Pajak," ujar Agus di Jakarta, Selasa (6/12). Menurut Agus, Ditjen Pajak telah mendapatkan komitmen dari seluruh

Menkeu Agus Martowardojo jajarannya bahwa pegawai di lingkungan pajak akan semakin menjalankan fungsi dengan integritas yang tinggi. Apalagi, sistem whistle blower di kementerian tersebut sudah terbentuk. "Jadi, seandainya ada masukan-masukan yang terkait dengan pegawai pajak yang kurang (atau) yang melakukan hal tidak benar dilaporkan ke whistle blower system," tambah dia.

Ia pun meminta agar para wajib pajak yang belum memenuhi kewajibannya untuk segera menyelesaikannya. Untuk hal ini, Kantor Pelayanan Pajak sudah diminta untuk berbicara kepada wajib pajak yang bermasalah tersebut. "Kita akan minta kesadaran mereka akan kewajibannya agar segera membayar pajak. Kalau seandainya mereka tidak laksanakan, kita akan ingatkan. Kalau diingatkan tidak mau, nanti kita umumkan nama-namanya di media massa siapa yang tidak memenuhi kewajiban pajaknya," ujar Agus. Jika seandainya pengumuman di media massa juga tidak bisa diandalkan, pencekalan terhadap wajib pajak ke luar negeri akan dilakukan. Paksa badan pun akan dilakukan jika wajib pajak tetap tidak mau menunaikan kewajibannya. Mengenai nominal, menurut data Ditjen Pajak, total piutang pajak hingga Juni 2011 mencapai Rp 72,3 triliun. Naik sebesar Rp 18,3 triliun dari Rp 54 triliun pada akhir tahun 2010. Sementara itu, penerimaan pajak hingga saat ini sudah mencapai 81 persen. (KOMPASCOM)

harian andalas | Hal.

10

Pertamina Kenalkan Semar pada Industri Minyak Jakarta-andalas PT Pertamina (persero) kenalkan teknologi Smart Chemical Modifier for Enhance Oil Recovery (Semar) ke dunia perminyakan internasional pada ajang World Petroleum Congress di Doha, Qatar. Vice President Corporate Communication Pertamina Mochamad Harun kemarin di Jakarta mengatakan, teknologi ini adalah karya putra putri terbaik Indonesia yang terbukti mampu meningkatkan produksi minyak hingga 200 persen. Menurutnya, pengenalan Semar ke dunia internasional, merupakan salah satu pintu masuk Pertamina mencari peluang kerjasama dengan perusahaan minyak mancanegara, dalam menggarap lapangan minyak di luar negeri dengan mengedepankan keunggulan teknologi. "Teknologi ini sangat sesuai diaplikasikan di lapangan-lapangan di Amerika Selatan, Afrika dan Timur Tengah yang memiliki karakter minyak berat," ujar Harun. Menurutnya, Semar merupakan teknologi kimia yang dirancang khusus untuk menurunkan kadar kekentalan minyak mentah di reservoir. Teknologi ini dapat diterapkan di lapangan minyak yang memiliki karakter minyak berat di bawah 20 derajat standar American Petroleum Institute (API). Teknologi ini, memiliki keunggulan yang signifikan jika dibandingkan dengan teknologi uap. Contohnya, pada tahap uji

coba, Semar mampu menurunkan kekentalan minyak dari 253 centi poice (CP) menjadi dua cp dengan suhu 60 째C (celcius). Sedangkan jika menggunakan uap panas akan membutuhkan suhu yang sangat tinggi sekitar 300-350째C. "Teknologi SEMAR tidak memberikan dampak potensi kerusakan pada reservoir dan fasilitas produksi seperti yang dapat ditimbulkan oleh teknologi injeksi uap panas. Dengan demikian teknologi ini ramah lingkungan," ungkapnya. Harun mengatakan, teknologi kimia ini mulai dikembangkan sejak 2004. Uji coba telah dilakukan di lapangan minyak Zamrud, Sumatera pada tahun 20072008, serta lapangan Arahan dan Banjarsari di Jawa pada 2009-2010. "Uji coba dengan metode huff and puff (injeksi-rendam-produksi) di Lapangan Zamrud yang memiliki temperatur reservoir mencapai 256 째F tersebut menunjukkan keberhasilan peningkatan produksi sekitar 400 barel per hari pada sumur-sumur yang sebelumnya sudah tidak berproduksi atau berproduksi di bawah 10 barel per hari," jelas Harun. Dalam memperkenalkan Semar, tambah Harun pihaknya berencana untuk membidik kegiatan hulu perminyakan yang beroperasi di wilayah sebaran minyak berat di seluruh dunia antara lain Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, Afrika, Timur tengah, Asia dan Australia. (OKEZONE)

Ketergantungan Impor

RI Rugi Harga Minyak Tinggi Jakarta-andalas Tingginya harga minyak mentah dunia bisa semakin memperlambat pertumbuhan ekonomi dunia yang sedang dilanda krisis. Indonesia cepat atau lambat pasti akan terkena dampaknya meski tidak separah akan menimpa negara-negara yang tidak memproduksi minyak mentah. "Harga minyak tinggi berpotensi memperlambat pertumbuhan, apalagi negara-negara bukan penghasil minyak," ujar Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/12). Menurutnya, dampak tingginya harga minyak yang menerpa Indonesia tidak akan seberat negara-negara bukan penghasil minyak. Sebab sejauh ini Indonesia masih mampu menghasilkan minyak meski produksinya kurang andalas/asril tanjung

PERLU PENATAAN-Pemko Medan sudah harus melakukan penataan kembali terhadap ratusan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Jalan Mayor, Pulo Brayan. Karena keberadaan pedagang yang dilengkapi dengan payung tersebut, sudah mengganggu pengguna jalan lainnya.

Ekspor Sumut ke Tiongkok Naik 31,34 Persen Medan-andalas Nilai ekspor Sumatera Utara ke Tiongkok hingga Oktober tahun ini naik 31,34 persen dari periode sama tahun sebelumnya atau mencapai 824,934 juta dolar AS. "Tahun lalu, nilai ekspor ke Tiongkok masih 628,090 juta dolar AS. Kenaikan nilai ekspor itu menggembirakan karena masih saja ada kekhawatiran perdagangan ke negara itu anjlok dampak ACFTA (perdagangan bebas ASEAN-China)," kata Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut, Parlindungan Purba, di Medan, Selasa. Kenaikan nilai devisa Sumut ke Tiongkok itu masih tertolong dari ekspor yang bertumbuh di beberapa bulan, seperti pada September yang naik sebesar 35.31 persen menjadi 118,108 juta dolar AS dari

Agustus yang masih 87,287 juta dolar AS. Nilai ekspor Sumut ke Tiongkok yang naik itu antara lain dipicu dari perdagangan minyak sawit mentah dan turunan serta karet dan barang dari karet. Tiongkok memang menjadi salah satu negara tujuan ekspor kedua golongan barang itu sejak lama. "Tiongkok masih menjadi salah negara penyumbang devisa terbesar Sumut setelah Jepang dan India," katanya. Nilai ekspor Sumut ke Jepang hingga Oktober mencapai 1,169 miliar dolar AS dan ke India sebanyak 1,142 miliar. Secara persentase, peran Tiongkok mencapai 8,38 persen dalam total kontribusi perdagangan luar negeri Sumut ke negara Asia yang sebesar 37,96 persen," katanya. Masih bertumbuhnya nilai ekspor

Sumut ke Tiongkok itu semakin menggembirakan karena perdagangan luar negeri Sumut-Tiongkok masih surplus, dimana impor senilai 775.076 juta dolar AS. Meski pun, kata dia, nilai impor Sumut dari Tiongkok itu juga naik atau bertumbuh 27.70 persen. Sekretaris Eksekutif Gabungan Pengusaha Indonesia (Gapkindo) Sumut, Edy Irwansyah, menyebutkan, ekspor karet Sumut juga terbesar ke Tiongkok. Tiongkok, kata dia, masih sangat membutuhkan komoditas itu dari Indonesia meski ada negara produsen lain, yakni Malaysia dan Thailand. Sayangnya, kata dia, beberapa bulan terakhir ini, harga ekspor karet alam sedang turun akibat krisis ekonomi yang terjadi di Eropa dan Amerika Serikat sehingga kenaikan nilai ekspor tidak terlalu besar. (ANT)

sebanding dengan kebutuhan harian, sehingga masih harus melakukan impor. "Tapi harga yang tinggi itu tetap merugikan negara seperti kita. Hanya menguntungkan multi national corporation," sambung Hatta. (DETIK)

Pelindo I Cabang Belawan

Ikut Pameran SIE di Palembang Belawan-andalas Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I Cabang Belawan ikut pameran Sriwijaya International Ekspo (SIE) Tahun 2011 yang diselenggarakan di Komplek Dekranasda Jakabaring Palembang Nepember lalu. Pelindo memamerkan produk Usaha Kecil Menengah (UKM) yang dipimpin Arianto seperti minyak pandan deli, minyak akqo, minuman kesehatan seperti ekstrak jahe merah. Hal itu disampaikan General Manager (GM) Pelindo I Cabang Belawan Ir Syahputra Sembiring melalui Manager Keuangan Diehl Irdianto SE Ak MM didampingi Asisten Manager PKBL Fatimah Zuhra, Selasa (6/12). Dikatakan Fatimah Zuhra, keikutsertaan Pelindo I Cabang Belawan pada SIE itu untuk mengenalkan serta mempromosikan potensi produk UKM Indonesia ke dunia international pada saat penyelenggaraan Sea Games 26 tahun

2011 yang bekerja sama dengan PT Sriwijaya Media Convex. Di samping itu, mendukung dan memeriahkan penyelenggaraan Sea Games itu dengan melakukan pameran untuk dapat memberikan souvenir kepada warga negara asing guna dibawa ke negara asal masing-masing. Salah satu tujuan penyenggaraan pameran itu untuk meningkat ekonomi masyarakat Indonesia karena yang dipamerkan semua hasil kerajinan produk UKM seluruh Indonesia. Selain sukses penyelenggaraan, juga diharapkan sukses pemberdayaan masyarakat melalui UKM sebagai mitra binaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Lebih lanjut Fatimah Zuhra mengatakan, pameran tersebut dibuka Menteri Parawisata dan Ekonomi Mari Elka Pangestu dan Gubernur Sumatera Selatan Alex Nurdin sekaligus menyertakan hasil produk negara-negara Asia. (DP)

Pemprovsu Berharap Banyak pada IMT-GT Forum Medan-andalas Plt Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho, ST berharap pelaksanaan pertemuan IMT-GT yang berlangsung di Kota Medan selama tiga hari (5-7/12) dapat menghasilkan berbagai kebijakan yang berdampak positif bagi pengembangan ketiga kawasan. Karena menurutnya, program yang dilaksanakan IMTGT selama ini telah cukup berhasil dengan berbagai kemajuan yang dinikmati masyarakat.

D

EMIKIAN sambutan Plt Gubsu yang dibacakan Kepala Badan Investasi dan Promosi, Salman Ginting dalam Jamuan Makan Malam bersama para delegasi Forum IMT-GT yang diantaranya berasal dari Malaysia, Indonesia dan Thailand di Gubernuran,

andalas/ist

MAKAN MALAM-Jamuan Makan Malam bersama para delegasi Forum IMT-GT yang diantaranya berasal dari Malaysia, Indonesia dan Thailand di Gubernuran, Senin (5/12) malam. Senin malam (5/12). Acara yang dihadiri kepala SKPD sejajaran Pemprovsu tersebut dimeriahkan dengan kesenian daerah khas Sumatera Utara. Plt Gubsu berharap forum ini akan membahas berbagai persoalan yang dihadapi di tingkat sub regional, khususnya

dalam upaya membangun ekonomi dan pembanggunan di kawasan ini. "Kami dengan senang hati mencatat bahwa sebagian besar program saat ini telah berhasil dilaksanakan, dan sebagai konsekuensinya banyak kemajuan yang telah dicapai melalui forum ini," demikian Plt

Gubsu. Dalam acara jamuan makan malam tersebut juga menjadi sarana promosi kebudayaan dan kuliner daerah melalui sajian makanan dan kesenian. Aneka menu kebanggaan daerah yang disajikan antara lain roti jala, pulut durian, sate dan

penganan khas lainnya, mendapat apresiasi dari para delegasi terutama yang berasal dari luar negeri. Demikian halnya dengan penampilan kesenian dari berbagai etnis yang ditampilkan Grup Kesenian Cindai cukup berhasil memukau para hadirin. Dalam sambutannya, Plt Gubsu mengulas kuliner yang ada di Kota Medan, di kota ini hanya dikenal dua jenis rasa masakan yaitu enak dan enak sekali. Pihaknya juga mengundang para delegasi untuk menjelajah objek wisata di Sumatera Utara diantaranya Danau Toba yang merupakan danau volcano terbesar dunia, Kawasan Konservasi Orang Utan di Langkat dan tujuan wisata lainnya. IMT-GT Meeting rencananya berlangsung selama tiga hari 5-7 Desember, dengan agenda 31st JBC Meeting (5/12), 18th IMTGT Senior Official Meeting (6/ 12) dan 8th Chief Minster and Governor's Forum (7/12) yang rencananya dihadiri para

gubernur dalam wilayah IMT-GT. Sub regional IMT-GT adalah segitiga pertumbuhan klasik, yang ditandai dengan pengembangan ekonomi yang saling melengkapi, kedekatan geografis, dan hubungan dekat sejarah, budaya dan linguistik. Dengan total pasar 72 juta (2006) dan luas tanah seluas 602,293.9 kilometer persegi, potensi pertumbuhan dan pengembangan untuk daerah ini sangat besar. IMTG terdiri atas 14 provinsi di Thailand Selatan (Krabi, Nakhon Si Thammarat, Narathiwat, Pattani, Phattalung, Satun, Songkhla, Trang, Yala, Chumphon, Ranong, Surat Thani, Phang Nga, Phuket), 8 negara bagian Semenanjung Malaysia (Kedah, Kelantan, Melaka, Negeri Sembilan, Penang, Perak, Perlis dan Selangor) serta 10 provinsi di pulau Sumatera di Indonesia (Aceh, BangkaBelitung, Bengkulu, Jambi, Lampung, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Sumatra Selatan, dan Sumatera Barat). (WAN)


KOMUNITAS

Rabu 7 Desember 2011

harian andalas | Hal.

11

PW Aisyiyah Sumut Berkunjung ke PDAM Tirtanadi Medan-andalas Pengurus Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sumatera Utara yang dipimpin Hj Elynita melakukan kunjungan ke PDAM Tirtanadi, Selasa (6/12). Kedatangan rombongan pengurus Aisyiyah diterima langsung Direktur Utama Ir Azzam Rizal MEng didampingi Kepala Divisi Public Relations Ir Amrun dan Kabid Humas dan Komunikasi Jumirin di Kantor Pusat PDAM Tirtanadi, Jalan SM Raja No 1, Medan. Hj Elynita mewakili rombongan menyampaikan

pengurus Aisyiyah Sumut melalui Hj Elynita mengaku cukup puas dengan pemaparan Azzam Rizal soal kondisi PDAM Tirtanadi. Pihaknya juga akan menyosialisasikan informasi ini kepada Pengurus dan Anggota Aisyiyah Sumut untuk turut bersama-sama melakukan penghematan air sekaligus mendukung upaya–upaya yang dilakukan PDAM Tirtanadi dalam melaksanakan program–program peningkatan pelayanan akses air bersih kepada masyarakat. (GUS)

PDAM Tirtanadi yang saat ini mengalami keterbatasan kapasitas produksi sehingga tidak dapat melakukan pengembangan pelayanan. Namun PDAM Tirtanadi menurutnya tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. “Kami berharap kita semua bersatu untuk mencari solusi mengatasi ketersediaan air bersih bagi masyarakat karena kebutuhan akan air bersih merupakan kebutuhan utama masyarakat yang tidak dapat tergantikan,” ujarnya. Dalam kesempatan itu

tujuan mereka berkunjung ke PDAM Tirtanadi adalah untuk mendapatkan informasi tentang kondisi dan program kerja perusahaan ini dalam memberikan pelayanan penyediaan air minum bagi masyarakat. Kedatangan mereka juga sekaligus untuk menyampaikan rencana kegiatan Konsolidasi dan Rapat Kerja Majelis dan Lembaga Aisyiyah Sumut yang akan dilaksanakan pada tanggal 23–25 Desember 2011. Azzam Rizal dalam sambutannya menyampaikan secara ringkas kondisi

andalas/ist

Dirut PDAM Tirtanadi Azzam Rizal saat menerima kunjungan pengurus PW Aisyiyah Sumut, Selasa (6/12).

Umat Buddha akan Laksanakan Ritual Meditasi Medan-andalas Guna meningkatkan batin dan kesadaran umat Buddha agar dalam hidup bisa mengendalikan pikiran, ucapan serta perbuatan, Bhante Vijaya Vutta didukung Sahabat Centre Medan akan menggelar kegiatan Buddhis bertemakan One Day Mindfullness (ODM) di Vihara Sadhavana di Sidikalang, selama dua hari, Sabtu (10/12) dan Minggu (11/12) Desember mendatang. "Kegiatan Buddhis ini, menyambung program meditasi di Indonesia Tripitaka Centre (ITC) Jalan S Parman No 168 Medan. Biasanya meditasi ini dilakukan jam 7 malam. Setelah dilatih dasardasar meditasi, nantinya mereka akan dibawa di acara One Day Mindfullness," kata Banthe Vijaya Vutta kepada wartawan, Selasa (6/12). Acara kedua kalinya digelar di Medan ini, sebelumnya pernah dilaksanakan di Green Hill Sibolangit oleh para aktivis Buddhis diantaranya, Yuvi limboug, Rudhy Chu, Agustina Lim, Sawitri S.Ag, Erika dan lain-lain. Menurut mereka acara akan diisi dengan ritual meditasi dan fang shen diikuti sekitar 100 hingga 125 orang. Dikatakannya, tujuan acara tersebut untuk

SERAHKAN BANTUANBANTUAN-Regional Manager PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kantor Wilayah I Medan Djoko Warsito secara simbolis menyerahkan bantuan lima unit komputer kepada Ketua PWI Cabang Sumut Drs Muhammad Syahrir di Gedung PWI Sumut Jalan Adinegoro No.4 Medan, Selasa (6/12).

Bank Mandiri Terbaik di Indonesia

Bantu PWI Sumut Lima Unit Komputer Medan-andalas PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berhasil tumbuh menjadi bank terbaik di Indonesia atas kepercayaan dan kesetiaan masyarakat, melalui pengakuan dari lembaga nasional maupun internasional. Hal itu dikemukakan Regional Manager PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kantor Wilayah I Medan Djoko Warsito ketika menyerahkan bantuan CSR lima unit komputer kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumatera Utara (Sumut) di Medan, Selasa (6/12). “Khusus di Kota Medan, Bank Mandiri mendapat predikat sebagai Bank Konvensional Terbaik yang dianugerahkan Markplus Indonesia dalam Medan Service Excellence Award 2011. Dan untuk kinerja, Bank Mandiri

Wilayah I Medan pada 2010 berhasil melampaui Surabaya,” jelasnya. Melalui sejumlah prestasi itu, menurut Djoko Warsito, pihaknya mengharapkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat termasuk PWI Cabang Sumut untuk terus tumbuh dan selalu dapat memberikan kontribusi nyata pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sementara Ketua PWI Cabang Sumut Drs Muhammad Syahrir menyampaikan apresiasi yang tinggi atas perhatian dan kepedulian Bank Mandiri dalam upaya turut serta meningkatkan kualitas sumberdaya wartawan melalui bantuan komputer ke PWI Sumut. ”Melalui bantuan awal Bank Mandiri ini diharapkan adanya bantuan lanjutan, begitu juga dari pihak lainnya

baik dalam bentuk finansial, sarana maupun prasarana. Sehingga upaya meningkatkan kompetensi wartawan yang diemban PWI dapat secara intensif dimaksimalkan guna mewujudkan wartawan-wartawan yang profesional,” harap Syahrir. Penyerahan bantuan lima unit komputer diterima langsung Ketua PWI Cabang Sumut Drs Muhammad Syahrir disaksikan Sekretaris Edward Thahir S.Sos, Wakil Ketua Bidang Organisasi Drs Khairul Muslim, Bendahara Drs Agus S Lubis, Wakil Sekretaris Zul Anwar Marbun dan Hartati Rangkuti SPT. Turut hadir, Area Manager PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kantor Wilayah I Medan Soloan Siringoringo, Senior Manager Mula P Sitinjak beserta sejumlah staf. (REL)

Kota Medan maupun di sejumlah kabupaten/kota di Sumut. “Bagaimana mungkin PDAM Tirtanadi bisa mengcover semua kebutuhan itu, bila tidak ditambah dengan penambahan modal untuk melengkapi sarana dan prasarananya,” ucap Sugiat. Terkait kekhawatiran dana tersebut disalahgunakan oleh oknum petinggi di PDAM Tir tanadi, Sugiat menegaskan pihaknya siap berada di barisan terdepan untuk mengawasi penggunaan dana tersebut. Namun, dirinya juga berkeyakinan di era transparansi saat ini, sangat kecil kemungkinan penggunaan dana itu akan diselewengkan. “Di era reformasi saat ini serta ketatnya pengawasan

mikian, mereka bisa terhindar dari perbuatan yang tidak diinginkan dan bisa mengendalikan pikiran, otomatis tingkah laku mereka tidak akan merugikan orang lain maupun diri sendiri," tutur Banthe Vijaya Vutta. Ketua Sahabat Centre Jasmin Chandra mengatakan acara One Day Mindfulness mengajak seluruh generasi muda Buddhis untuk mempratekan Dhamma dengan benar dalam kehidupan. "Acara ini dibuka untuk umum dan tentunya diharapkan para generasi muda Buddhis dapat memahami Dhamma serta menerapkan dikehidupan sehari-hari," tandas Jasmin. Dalam kegiatan ini pemberangkatan trip pertama akan dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB dengan titik kumpul di ITC Jalan S Parman No 168 Medan pada Sabtu (10/12). Selanjutnya, trip kedua pada pukul 13.00 WIB dengan titik kumpul di Jalan Sekip Baru No 35 Medan-Petisah. Info lebih lanjut dapat menghubungi kantor ITC 061-4534997 dan Rudy Salam 085213055833. (SIONG)

Bhante Vijaya Vutta

Hubungan Baik IndonesiaJepang Harus Ditingk atk an Indonesia-Jepang Ditingkatk atkan Medan-andalas Kaisar Kerajaan Jepang, Akihito, dinilai mempunyai peranan penting bukan saja bagi kemajuan Jepang, tetapi juga bagi peningkatan hubungan bilateral yang harmonis antara Indonesia dan Jepang.

KNPI Sumut Dukung Tirtanadi Medan-andalas Mandeknya pembahasan mengenai penyertaan modal dari Pemprovsu untuk PDAM Tirtanadi sebesar Rp246 miliar, mendapat sorotan dari elemen masyarakat. DPD KNPI Sumut mendesak DPRD Sumut dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) segera merealisasikan anggaran penyertaan modal tersebut. Menur ut Wakil Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumatera Utara, Sugiat Santoso, didampingi Wakil Sekretaris M Adening Ginting kepada wartawan di Medan, Selasa (6/12), kondisi saat ini, air merupakan kebutuhan wajib bagi masyarakat, khususnya di

menanamkan dan meningkatkan kesadaran bagi umat Buddha agar bathin mereka berkembang dengan baik. "Di dalam ajaran agama Buddha bahwa seseorang itu jika ingin meninggal peranan pikiran pada saat mau meninggal itu sangat menentukan

untuk kelahiran selanjutnya. Apabila nantinya batinnya bisa konsentrasi dengan baik dan tenang akan lahir di alam yang baik, tetapi apabila bathinnya gelisah, dia takut akan lahir di alam penderitaan," ucap nya. Banthe Vijaya Vutta menambahkan, jika pikiran umat Buddhis sudah baik tentunya ucapan dan perbuatan akan baik pula karena kunci utama manusia ada di dalam pikiran masing-masing. "Dengan d e -

Sebagai sosok yang sederhana dan sangat dihormati, Kaisar Kerajaan Jepang ke-125 itu telah memberikan banyak inspirasi bagi upaya-upaya sosial dan kemanusiaan di kedua negara bersahabat tersebut. "Oleh karenanya upayaupaya yang telah dilakukan Kaisar Akihito dalam membina hubungan baik Jepang dan Indonesia diharapkan dapat diteruskan dan ditingkatkan baik oleh pemerintah maupun masyarakat kedua negara ini," kata Anggota DPD RI asal pemilihan Sumut Dr H Rahmat Shah. Hal itu disampaikan Rahmat Shah melalui Staf Ahli DPD RI Bechta Perkasa Asky MA usai menghadiri resepsi ulang tahun ke-78 Kaisar Akihito yang dise-

Sugiat Santoso dari instansi pemerintahan maupun elemen masyarakat, alangkah bodohnya jika ada pejabat yang berani ‘macam-macam’ dengan keuangan negara,” ucapnya. (HAM)

lenggarakan Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Kamis (1/12). Dalam kapasitasnya sebagai Anggota DPD RI dan Konsul Jenderal Kehormatan Republik Turki untuk wilayah Sumatera, Rahmat Shah juga turut menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Kaisar Akihito. Sebagai seorang diplomat, Rahmat sangat mengerti dan menghargai hubungan baik yang telah terjalin antara Indonesia dengan Jepang dalam berbagai aspek. Karenanya, ia senantiasa menunjukkan apresiasi dan dukungan terhadap upaya-upaya yang dilakukan untuk memperkuat keharmonisan hubungan baik antara dua negara ini. Sewaktu melakukan lawatan kenegaraan ke Jepang beberapa waktu lalu, Rahmat mengakui banyak hal positif yang dapat dipelajari bangsa Indonesia dari bangsa Jepang. Mulai dari kedisiplinannya hingga kearifan masyarakatnya menjaga dan memelihara nilai-nilai tradisional di tengah derasnya arus modernisasi dan globalisasi. Dari sisi pembangunan,

Dr H Rahmat Shah Rahmat mencontohkan Sortir Program sebagai model pembangunan yang melibatkan masyarakat dari awal hingga akhir suatu proses pembangunan yang menurunya patut dicontoh dan dilaksanakan di Indonesia. Dalam resepsi yang diselenggarakan di Hotel Aryaduta Medan tersebut,

Konsul Jenderal Jepang di Medan Mr Yuzi Hamada menyampaikan penghargaan dan terima kasih pemerintah Jepang kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian dan simpati kepada Jepang, khususnya saat Jepang dilanda musibah gempa bumi dan tsunami beberapa waktu lalu.(GUS)

BERITA DUKACITA

BALAI PERSEMAYAMAN ANGSAPURA JL. WAJA NO. 2-4 MEDAN TELP. 7345503, 7361328, 7360873 B lok

N ama

U mur (Thn)

Alamat

Meninggal (Tgl/Jam)

B erangkat (Tgl/Jam) K eterangan / Tempat

VIP-B

NG SIOE TJOE

75

Jl. Gandi No. 168 A Medan

04-12-11 13.15 WIB

08-12-11 10.00 WIB

D i perabukan

VIP-C

KHO PING KIEN

54

Jl. Gajah No. 89 Medan

04-12-11 19.40 WIB

08-12-11 13.00 WIB

D i perabukan

2

LIM CIN GUAN

36

Jl. S elam II Medan

04-12-11 23.00 WIB

08-12-11 14.00 WIB

D i kebumi kan

3

THE LIU BAN / ALIMIN

73

Jl. S i ndoro No. 8 Medan

04-12-11 13.05WIB

08-12-11 13.00 WIB

D i perabukan

4

ANG GEK LAN

67

Jl. A .R. Haki m Gg. B akung Lama No. 24 Medan

05-12-11 04.04 WIB

08-12-11 13.00 WIB

D i kebumi kan

5

TIO TEK KANG

79

Jl. Wahi di n No. 52 P P / 260 P Medan

04-12-11 11.15 WIB

08-12-11 12.00 WIB

D i kebumi kan

8

CHEN IK CEN

81

Jl. Wahi di n No. 260 B Medan

04-12-11 14.00 WIB

08-12-11 12.00 WIB

D i kebumi kan


Rabu 7 Desember 2011

Pemkab Asahan Peringati 1 Muharram Kisaran-andalas Pemkab Asahan menggelar peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram di Masjid Agung Kisaran, kemarin. Bupati Drs H Taufan Gama Simatupang MAP dalam sambutanya mengatakan peringatan Tahun Baru Hijriyah bertujuan untuk merenungkan kembali hikmah usia dan waktu yang telah diberikan Allah SWT. Dan untuk menggali kembali hikmah yang terkandung di balik peristiwa hijrah, yang dijadikan momentum awal perhitungan Tahun Hijriyah. Bupati Asahan mengajak dalam peringatan tahun baru Islam ini sebagai momentum membangun kembali ukhuwah Islamiyah di antara umat beragama, dan mari ubah perasaan benci dan dendam menjadi sikap saling memaafkan dan mari ubah permusuhan menjadi persaudaraan. “Tahun baru ini mari kita evaluasi diri untuk lebih baik lagi,"kata Bupati Asahan, seraya mengucapkan terima kasih kepada BKM Masjid Agung Kisaran yang telah memfasilitasi kegiatan tersebut. Bupati Asahan juga menyatakan keprihatinannya dengan pejabat di lingkungan Pemkab Asahan, banyak tidak hadir pada peringatan Tahun Baru Islam tersebut. “ Saya akan evaluasi pejabat yang tidak hadir,"tegasnya. Peringatan 1 Muharram tersebut dirangkai dengan pemberian tausiyah disampaikan Ustaz Drs H Yayah Tambunan yang sengaja diundang dari Kota Medan. Isi tausiyah bertema tentang evaluasi diri. Pasalnya, hingga kini masih banyak masyarakat yang lupa menjalankan apa dilakukan Rusullah SAW. “Ada empat materi yang tidak dilakukan oleh umat Islam. Pertama, tidak kuat dalam beragama, tidak tegas dalam prinsip, tidak haus dalam ilmu dan tidak memiliki kasih sayang, “ungkap Ustaz Yayah. (FAS)

Guru Bertanggung Jawab Siapkan Masa Depan Bangsa

TUMPENG - Bupati Tigor Panusunan Siregar memberikan tumpeng pada salah seorang guru di Rantau Prapat. Rantau Prapat-andalas Guru dapat merasakan dan menyentuh pinggiran masa depan melalui persinggungan dengan peserta didiknya. Yakni dengan menyiapkan generasi penerus demi masa depan yang lebih baik, berbudaya dan membangun peradaban. Demikian dikemukakan Bupati Labuhan Batu dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD, pada peringatan Hari Guru Nasional ke-17 dan HUT ke-66 PGRI di Lapangan Ika Bina Rantau Prapat, Senin (5/12). Disebutkan, kemampuan guru menyentuh masa depan walaupun hanya pinggirannya merupakan tanggung jawab besar dan mulia. Sebab, kemampuan dan kesempatan tersebut tidak dimiliki yang lain. Pada diri guru tertumpu beban tanggung jawab menyiapkan masa depan yang baik, yaitu berfungsi sebagai jembatan bagi peserta didik untuk melintas menuju masa depan mereka. Sementara, Ketua PGRI Labuhan Batu Drs HM Yusuf Rangkuti menyampaikan, tema peringatan Hari Guru Nasional tahun 2011 dan HUT PGRI adalah 'Pengembangan peran strategis guru untuk membangun karakter bangsa'. Tema ini diharapkan mampu memberikan inspirasi kepada berbagai pihak tentang pentingnya peran strategis guru dalam pembangunan untuk kemajuan bangsa diperlukan pendidikan bermutu. Sedangkan pendidikan bermutu membutuhkan guru profesional. Untuk mewujudkan semua itu, diperlukan organisasi profesi guru yang kuat, sebagai anak kandung yang lahir dari kancah perjuangan kemerdekaan, PGRI menyadari, untuk membangun pendidikan bermutu, diperlukan kekuatan dan kebersamaan, tidak ada kemenangan tanpa kekuatan, tidak ada kekuatan tanpa persatuan. (ONE)

Bupati Asahan Lantik Tiga Pejabat Eselon II Kisaran-andalas Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP mengambil sumpah dan melantik tiga pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Asahan di Ruang Melati Pemkab Asahan, kemarin. Tiga pejabat tersebut yakni Seno SSos, sebelumnya Kepala Bagian Sosial dilantik sebagai Pj Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Asahan mengantikan Sabar Sembiring. Ir Jhoni Sihotang sebelumnya Sekretaris Bappeda dilantik jadi Kepala Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Asahan, dan Ir Manggara sebelumnya Kepala Bagian Pembagunan dilantik sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Asahan. Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP mengatakan, untuk pengisian jabatan yang ditinggalkan merupakan konsekuensi logis yang harus dilakukan dalam rangka menjalankan organisasi berkesinambungan. Dalam pelaksanaan mutasi tentunya banyak aspek proporsional dan akuntabel atas data pribadi selalu dipertimbangkan, yang akhirnya akan mengacu pada pola pembinaan dan jenjang karir, sesuai ketentuan berlaku serta faktor obyektif lainnya. (FAS)

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

12

Pemkab Pakpak Bharat Buka Jalan Lingkar Pakpak Bharat-andalas Pemkab Pakpak Bharat melalui Dinas Pekerjaan Umum, membuka jalan besar melingkar Kota Salak, ibukota kabupaten tersebut. Pembukaan jalan besar di sekeliling Kota Salak ibukota Kabupaten Pakpak Bharat itu akan dilakukan dengan lebar mencapai 20 meter sepanjang 2 km lebih. Pembukaan jalan tersebut telah mulai dikerjakan sejak beberapa minggu terakhir yang diperkirakan akan selesai akhir Desember 2011. Pelaksana Kegiatan David Karo-karo, ketika meninjau lokasi pembukaan jalan di kawasan Situpang kepada wartawan, Selasa, (6/12) menyampaikan, pembukaan jalan tersebut akan mengelilingi seluruh kawasan Kota Salak, mulai dari Binangaboang hingga keluar di kaki Delleng Siranggas menuju kawasan Pergetteng-getteng Sengkut. Dari kawasan kota, jalan akan dibuka dari Sindeka tepatnya dari kawasan Kantor BPS, yang akan tembus hingga Napatolong menuju kaki Delleng Raja. Dari titik tersebut direncanakan akan dialihkan ke dua titik. Yakni, dari Binangaboang dan Lae Mbalo menuju kaki Delleng Raja. "Proyek tersebut dikerjakan dengan nilai angga-

JALAN LINGKAR - Kabid Bina Marga Pemkab Pakpak Bharat David Karo-karo, meninjau langsung pembukaan jalan lingkar bersama dengan warga setempat. ran Rp 1,85 miliar dari dana APBN," katanya. B Banurea, salah seorang warga Napatolong yang bermukim di sepanjang rencana pembukaan jalan kepada wartawan mengaku, sangat mendukung

kebijakan Pemkab Pakpak Bharat itu, sehingga terkait pelepasan lahan yang sejak awal sudah dijajaki instansi terkait dapat berjalan dengan lancar. Seluruh warga yang terkena lahannya rela melepaskan lahan

guna terlaksananya pembukaan jalan yang dianggap akan mampu menjadikan wilayah Kabupaten Pakpak Bharat, menjadi kawasan lintas Aceh Sumut itu. “Kita sangat mendukung program-program seperti ini.

Pemkab Langkat Diminta Bertindak Tegas

Dua Mantan Bupati Kuasai Mobil Dinas Stabat-andalas Koordinator Relawan Aktivis Pemantau Pembangunan Kabupaten Langkat (RelepanLangkat) Syahrial dengan tegas minta keseriusan Pemkab Langkat, segera menarik mobil dinas yang masih dikuasai dua mantan Bupati Langkat, yaitu Syamsul Arifin dan Yunus Saragih. "Sebab, kelima unit mobil yang diperkirakan bernilai Rp 1, 5 miliar itu diduga ingin dikuasai kedua oknum mantan bupati tersebut, dengan cara yang tidak sah," kata Syahrial kepada andalas di Stabat, Selasa (6/12). Ironisnya, Pemkab Langkat terkesan takut untuk melakukan eksekusi. Buktinya, sudah berulangkali surat teguran dilayangkan, namun sampai saat ini tidak pernah digubris. “Bupati Langkat, H Ngogesa Sitepu seharusnya tidak perlu ragu atau segan. Karena hal ini menyangkut legitimasi kebijakan institusi, bukan ranah persoalan pribadi atau sentimen politis,” ujar Syahrial. Lebih jauh dikatakannya, sampai

saat ini fasilitas yang diberikan pemerintah kepada pejabat kerap salah kaprah dan menjadi persoalan di kemudian hari. Padahal, sesuai ketentuan, fasilitas tersebut bukan untuk dikuasai secara permanen. Hal itu sudah diatur pada Pasal 44 Undang-undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara yang menetapkan pengguna barang dan/ atau kuasa pengguna barang. Dan, Pasal 6 ayat 2 Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah No 38 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/ Daerah yang menetapkan wewenang dan tanggungjawab pengguna barang milik daerah. Untuk itu, Pemkab Langkat harus berani mengambil sikap. Kalau perlu, segera bentuk tim untuk lakukan penyitaan, di mana dalam tim tersebut nantinya juga disertakan aparat hukum terkait, dan jika yang bersangkutan masih juga tidak kooperatif, segera lakukan upaya tuntutan hukum karena hal itu merupakan pelanggaran tindak pidana penggelapan. Apalagi, selama ini Pemkab Langkat masih kesulitan dalam melakukan rekonsiliasi aset tetap yang rutin menjadi permasalahan setiap tahun."Karena itu, jika persoalan ini tidak terselesaikan,

maka Pemkab Langkat dipastikan akan menemui kesulitan untuk memperoleh nilai wajar (fair value) di dalam melakukan optimalisasi inventarisasi aset tetap tersebut,” ungkap Syahrial. Sebagaimana diketahui, dari kelima unit kendaraan dinas roda empat tersebut, satu di antaranya berada di bawah penguasaan Yunus Saragih, yang merupakan pemakai sebelumnya yaitu, Toyota Camry tahun 2004 Nopol BK 272 P seharga Rp 498.600.000. Sedangkan yang lainnya berada di tangan Syamsul Arifin, jenis Toyota Landcruiser tahun 2000 BK 100 P seharga Rp 659.000.000, kemudian Toyota Kijang Krista tahun 2004 BK 221 P dengan harga Rp 199.600.000, dan Suzuki Baleno tahun 2002 BK 152 P seharga Rp 110.000.000 serta Toyota Kijang tahun 1996 BK 904 P senilai Rp 50.000.000. Kabag Umum dan Perlengkapan Setdakab Langkat Drs H Binawan yang dikonfirmasi, mengungkapkan, pihaknya sudah berulangkali melayangkan surat teguran kepada kedua mantan bupati itu. Namun, sayang upaya tersebut hingga kini belum juga membuahkan hasil. “ Sudah sering kita surati, mungkin sudah puluhan kali, tapi sampai sekarang belum ada tanggapan,” ujarnya. (BD)

Sedapat mungkin segala sesuatu yang dapat kita berikan kepada pemerintah akan dilakukan, karena ini juga akan sangat menguntungkan bagi kami,”ungkapnya. (WES)

Sukses, Musancab PDIP Dua Kecamatan di Batu Bara Batu Bara-andalas Musyawarah Anak Cabang (Musancab) PDI Perjuangan Kecamatan Talawi dan Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, digelar di Aula Kantor DPC PDI Perjuangan Batu Bara, Senin (5/12) berlangsung sukses tanpa hambatan berarti. Kecamatan Talawi mengirimkan utusan dari 9 Pengurus Ranting PDI Perjuangan. Sementara Kecamatan Air Putih juga mengirimkan 9 Pengurus Ranting PDI Perjuangan. Setiap Pengurus Ranting mengirimkan 3 utusan terdiri dari ketua, sekretaris dan bendahara (KSB). Sidang dipimpin Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Drs H Syarul Efendi Siregar didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Batu Bara Ir Zahir MAP serta pengurus DPC PDI Perjuangan Batu Bara. Juga hadir Fraksi PDIP Batu Bara di antaranya H Sutan Sitompul, Drs Suwarsono dan Ir Kristian Manurung. Musancab PDI P Kecamatan Talawi berhasil memilih Muhammad Amin menjadi Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Talawi. Sementara untuk Kecamatan Air Putih, ketua terpilih PAC PDI Perjuangan Kecamatan Air Putih, Jalasmar Sitinjak. Ketua terpilih sekaligus menjadi ketua formatur dalam penyusunan komposisi pengurus PAC. Susunan pengurus PAC PDI Perjuangan Kecamatan Talawi periode 2010-2015. Ketua Muhammad Amin, Wakil Ketua Muhammad Hipni Lc MA, Anwar Bakri, Suriadi, Rajikun, M Said Suhendri SE dan Togar Manurung. Sekretaris Suwarno Ahmadi, Wakil Misman. Bendahara Awaluddin, Wakil Diana AMd Com. Pengurus PAC PDI Perjuangan Kecamatan Air Putih periode 2010-2015, Ketua Jalasmar Sitinjak Wakil Mujo Pranoto, Muslim, J Naibaho, Jumaker, Sudarman. Sekretaris Sariadi SPd, Wakil Edward Gultom. Bendahara Rospita Marpaung, Wakil Juliana. Pengucapan janji jabatan dipandu Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut dilanjutkan dengan penyerahan petaka oleh ketua DPC PDI Perjuangan Batu Bara, Ir Zahir MAP kepada Ketua PAC teripilih. Ketua DPC PDI Perjuangan Batu Bara Ir Zahir MAP pada penutupan Musancab mengatakan, dengan selesainya Musancab PDIP Kecamatan Air Putih dan Kecamatan Talawi, kini di 7 kecamatan se-Kabupaten Batu Bara telah terbentuk kepengurusan PAC PDI Perjuangan. (SUSI)

Peringati 1 Muharram 1433 H

Warga Binaan Lapas Tebing Tinggi Lomba Baca Al Quran Tebing Tinggi-andalas Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam (1 Muharram 1433 H), Lembaga Pemasyarakatan Tebing Tinggi menggelar aneka lomba bernuansa Islami. Di antaranya pembacaan ayat-ayat suci Al Quran, Azan dan pidato. Lomba yang diperuntukkan bagi warga binaan berlangsung sejak Minggu hingga Selasa (5/12) di Lembaga Pemasyarakatan setempat. Ketua panitia pelaksana, H Saefulah Arjuna mengatakan perlombaan tersebut merupakan bagian dari peringatan dan perayaan Tahun Baru Islam bagi seluruh warga binaan yang beragama Islam. Selain itu juga untuk meningkatkan kesadaran, keimanan bagi napi yang saat ini sedang menjalani hukuman. Dikatakan Saefulah, semua napi beragama Islam melaksanakan Salat Tasbih di masjid di Lapas tersebut. “Dalam rangka memperingati sekaligus merayakan Tahun Baru Islam, kita juga melaksanakan Salat Tasbih sekaligus mengumandangkan pembacaan ayat-ayat suci Al Quran,“ kata Saefulah. Ditambahkan, untuk hari biasa yakni setiap hari Senin hingga Sabtu, pihaknya selalu mengadakan pembinaan mental secara Islam. Diharapkan dengan ada-

nya pembinaan mental ini, kelak setelah para napi selesai menjalani masa hukuman dan keluar dari Lapas akan menjadi manusia berguna di tengah masyarakat. Sementara, Ustaz Mulkan dalam cermahnya mengatakan, tujuan dirayakannya Tahun Baru Islam selain untuk membina para narapidana, juga diharapkan akan meningkatkan rasa percaya diri, bahwa para warga binaan bukanlah orang-orang terbuang. Kalapas MS Sianturi BcIP SH MM menambahkan, tujuan diadakannya Tahun Baru Islam adalah upaya untuk mengubah perilaku para warga binaan yang selama ini salah. Karena para napi ini adalah manusia yang juga tidak luput dari kesalahan. Untuk itu yang pertama harus diubah adalah kepribadiannya. Ternyata penyelenggaraan lomba bagi para warga binaaan dalam peringatan Tahun Baru Islam ini, digagas salah seorang warga binaan bernama Ripin Damanik. Dikatakannya, kesalahan yang telah dilakukan para warga binaan mungkin sebuah kekhilafan. Namun bukan berarti selama menjalani hukuman para warga binaan harus meninggalkan kewajibannya sebagai umat beragama terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa.

TROPHY - Kalapas Tebing Tinggi, MS Sianturi BcIP SH MM menyerahkan trophy kepada pemenang Lomba Azan, di antaranya Zulham, Zainal Saragih dan Darbali. andalas/selamat riadi

"Tujuan kita bukan untuk menjadi pemenang lomba, akan tetapi dengan diadakannya lomba membaca Al Quran, lomba Azan dapat memotivasi para warga binaan untuk kembali ke jalan yang benar dan diawali dengan pendekatan keagamaan, dengan arti kembali mendekatkan diri kepada Sang Khaliq, Allah azza wa jalla,"kata Ripin Damanik, yang juga sebagai salah satu donator

kegiatan lomba. Lomba Azan dimenangkan Zulham, Zainal Saragih dan Darbali. Untuk pembacaan ayat-ayat pendek, pemenangnya warga binaan bernama Asfar, Samsudin dan Deni Saputra. Sedangkan pemenang lomba pidato,Rahmat Hidayat, Gunawan dan Sofian. Para pemenang lomba diberikan sebuah piala juga bingkisan berupa sejumlah uang saku. (MET)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Agus Salim HT Haean, Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua MADINA: Choirullah Lubis PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin,M Husin Spd, Juanda Iskandar. KUTACANE: Jamuddin Selian, Alwahidi LANGSA: DD Harison. LHOKSUKON: Usman Cut Raja. BLANGPIDIE: Supriyan MS. ACEH TAMIANG: Zul Herman.


SUMATERA UTARA

Rabu 7 Desember 2011

DPRD Dairi Tolak Dana Asuransi Kesehatan Sidikalang-andalas Jika dana klaim asuransi sebagai anggota DPRD Dairi tidak juga terealisasi, anggota dewan tidak perlu dana kesehatan. Semua itu penipuan, kesehatan kami tidak perlu didanai uang rakyat. Biarlah ratusan juta dana untuk kesehatan dan keluarga kami untuk tahun 2012 diberikan kepada masyarakat Dairi yang butuh biara perobatan. Terlebih saat ini, terdapat dua anak bermarga Sinaga di Parluasan, sudah dua tahun berharap bantuan Pemkab Dairi, pengobatannya karena lumpuh mendadak. Sebagai wakil rakyat, saya minta kepada Sekretariat dan Pimpinan DPRD, agar dana yang dianggarkan untuk asuransi kesehatan diberikan saja kepada mereka. "Saya tidak mau rakyat beranggapan DPRD Dairi tidak peduli kepada warga yang menderita. Karenanya, batalkan saja tender asuransi kesehatan anggota dewan tersebut," teriak anggota dewan, Togar Simorakkir, kemarin, saat mengetahui DPRD Dairi akan melakukan pembukaan dokumen penawaran asuransi kesehatan, untuk seluruh pimpinan dan anggota dewan dengan jumlah total dana Rp 258 juta. Untuk apa semua itu dianggarkan, bila rakyat masih ada yang sakit dan tak dipedulikan pemerintah kabupaten. "Sekretariat Dewan seharusnya bertanya kepada semua anggota DPRD, apakah setuju dianggarkan dana dari uang rakyat," katanya di depan Sekretaris Dewan, Sudung Ujung. Sementara Ketua BK DPRD Mangasa Sinaga mendukung niat Togar yang ingin menyumbangkan anggaran asuransi kesehatan DPRD Dairi kepada Wilber dan Ariel Sinaga, warga Dairi penderita lemas otot yang diekspose andalas beberapa hari lalu. Mangasa bersama Togar Simorakkir, Agus Piccer Simamora, Martua Nahampun, Harry Napitupulu menegaskan, untuk tahun 2012 tidak mau lagi didanai uang rakyat untuk kesehatan mereka. Pasalnya, ketika dana itu ada dan terjadi sesuatu dengan mereka, pihak asuransi tidak mau merespons dan mengeluarkan dana tersebut. "Jadi buat apa dana dianggarkan, kalau akhirnya yang diuntungkan hanya pihak perusahaan asuransi saja," katanya. (SS)

PDAM T Tiram Akui Lemah di Sektor Pelayanan Batu Bara-andalas Kepala PDAM Ranting Tanjung Tiram Dedi, mengakui kelemahannya dalam sektor pelayanan dan pendistribusian suplai air bersih di wilayah kerjanya. Kelemahan itu disebabkan banyaknya persoalan kompleks dihadapi, mulai dari suplai air tidak merata, tagihan rekening membengkak, hingga aksi PL alias Pemasangan Liar. ''Kita tidak lagi mendapat perbantuan untuk anggaran perbaikan. Bantuan yang diterima dari PDAM Cabang Kisaran Kabupaten Asahan hanya anggaran sektor pelayanan. Makanya pelayanan yang dilakukan belum memuaskan semua konsumen pengguna jasa air bersih," kata Kepala PDAM Ranting Tanjung Tiram kepada andalas, di ruang kerjanya, Selasa (6/12). Menurutnya, salah satu penyebab lemahnya pelayanan sektor suplai air besih ke konsumen adalah disebabkan banyak para konsumen menggunakan mesin sanyo sehingga volume air yang disalurkan tidak merata. Saluran air yang tidak merata ini, lanjutnya, hampir selalu disampaikan para konsumen untuk memperbaiki pelayanan PDAM. Namun, karena keterbatasan anggaran, tidak semua dapat terlayani. Sejauh ini, pelayanan pendistribusian air bersih masih dua titik yang dapat mengakomodir aliran di sejumlah desa yang disalurkan. Sedangkan untuk wilayah Kecamatan Tanjung Tiram belum merata. Sebab, kondisi ketersediaan sarana mesin pompa air kita terbatas. "Sedangkan ketersediaan anggarannya juga terbatas," ujarnya. Begitu juga dengan jadwal, pendistribusian air yang selalu berubah-ubah, dari malam hingga siang hari. "Hal itu disebabkan karena adanya permohonan-permohonan saat acara pesta dan lain sebagainya," kata Dedi. (ZN)

Proyek KBR Tanah Karo Diduga Pungli Tanah Karo-andalas Kebun Bibit Rakyat (KBR) merupakan fasilitas pemerintah dalam penyediaan bibit tanaman hutan dan jenis tanaman serba guna, yang prosesnya dibuat secara swakelola oleh kelompok tani. KBR merupakan penanaman dilahan kritis atau lahan kosong dan lahan tidak produktif dalam pemulihan kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) yang kritis. Di tengah gencarnya sorotan publik terhadap praktik pungli (pungutan liar) dan korupsi, ternyata masih ada saja pihak yang tidak jera melakukan pungli proyek KBR di Kabupaten Karo, dengan modus pengadaan plang proyek dan kelengkapan administrasi. Informasi diperoleh andalas, sebanyak 52 kelompok di Kabupaten Karo yang mendapat bantuan program KBR itu seharusnya menerima sebesar Rp 50 juta per kelompok. Kenyataan di lapangan, telah terjadi pemotongan sebesar Rp 1 juta per kelompok oleh oknum Dishut. Pemotongan itu jelas sangat merugikan. Pasalnya, KBR yang mendapatkan bantuan pembibitan pohon itu harus membuat bibit pohon hingga 50 ribu polyback. "Sedangkan nilai bibit hingga bisa ditanam mencapai Rp 1 ribu/ pot,”keluh salah seorang anggota kelompok yang enggan menyebut identitasnya. Ketika dikonfirmasikan andalas kepada Pejabat Pembuat Komimen KBR Dinas Kehutanan Kabupaten Karo, Rajin Barus, Senin (5/12) di ruang kerjanya membenarkan, pihaknya ada menerima uang sebesar Rp 1 juta dari seluruh kelompok. Kegunaan uang tersebut untuk membantu kelompok dalam membuat kelengkapan administrasi sebesar Rp 500 ribu. "Sementara Rp 500 ribu lagi untuk membuat plang proyek sesuai Rencana Usulan Kegiatan Kelompok,” pungkasnya. (NT)

harian andalas | Hal.

13

Tuntut Hak Normatif

Ratusan Buruh Demo DPRD DS Lubuk Pakam-andalas Ratusan massa buruh PT Tani Mas Soap Industri yang tergabung dalam Badan Pimpinan Cabang (BPC) Serikat Buruh Merdeka Indonesia (SBMI) Kabupaten Deli Serdang, menggelar demo di depan Kantor DPRD, Selasa (6/12) sekitar pukul 11.00 WIB. Para buruh datang dengan aksi longmarch menuju kantor dewan yang semula berlangsung tertib, langsung menerobos gerbang kantor dewan, sebelum dipersilahkan masuk oleh petugas keamanan, sehingga mendapat teguran keras dari Kabag Ops Polres DS, Kompol Pati Oloan Siahaan. Menghindari aksi provokatif, akhirnya koordinator aksi meminta seluruh massa buruh keluar dari gerbang kantor dewan, dan berorasi di sana. Dalam orasinya, buruh meminta anggota dewan agar menegur Pemkab Deli Serdang. Dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), untuk menindak pimpinan perusahaan yang memproduksi sabun ekspor tersebut, karena dinilai telah melanggar Undang-Undang Ketenagaker-

andalas/th sihombing

DEMO - Ratusan buruh PT Tani Mas Soap Industri, menggelar demo ke DPRD Deli Serdang, menuntut hak normatif. jaan. ”Kami minta anggota dewan hadir di tangah-tengah kami, agar mendengar langsung bagaimana perihnya buruh diperlakukan perusahaan,” teriak Koordinator Aksi, Sukma Halawa. Menurut meraka,selama ini pimpinan perusahaan PT Tani Mas Soap Industri telah melanggar UU Ketenagakerjaan terkait tidak dipenuhinya hak normatif buruh, meliputi upah kerja yang tidak sesuai Upah Regional. Tidak didaftarkannya buruh

sebagai peserta Jamsostek dan tidak adanya cuti kerja yang diberikan kepada buruh. Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar di ruang Komisi B DPRD Deli Serdang, dihadiri Disnakertrans, buruh mengungkapkan, selama 4 tahun berdiri, PT Tani Mas Soap Industri (TMSI) tidak pernah mendaftarkan pekerjanya sebagai peserta Jamsostek. Di hadapan Komisi B, Ketua Umum SBMI Rintang Berutu,

menjelaskan situasi lain yang dihadapi para buruh. Bahwa pekerja di pabrik memproduksi sabun ekspor tersebut terdapat 2 level pekerja. Yakni Buruh Harian Tetap (BHT) sebanyak 150 orang dan Buruh Harian Lepas (BHL) 250 orang. Dari kedua level itu tidak ada yang berbeda ditilik dari pekerjaannya. Hanya saja, BHL tidak pernah didaftarkan sebagai peserta Jamsostek. Padahal, hal itu bertentangan dengan UU Ketenagakerjaan

Sosialisasi e-KTP Lewat Pagelaran Wayang Kulit Sei Bamban-andalas Pembuatan Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP). Sebab, hingga kini masih banyak masyarakat di Kabupaten Sergai, yang belum memenuhi panggilan e-KTP di lingkungan tempat tinggalnya. Selain itu, dalam kesempatannya juga mengajak kepada para orangtua agar lebih mengawasi anaknya dalam berkendaraan. Di Jalinsum Perbaungan-Tebing Tinggi atau wilayah Kabupaten Sergai, saat ini angka kecelakaan lalulintas didominasi rata-rata korbannya adalah remaja berumur 16-21 Tahun. Hal itu dikatakan Wakil Bupati Serdang Bedagai, Ir H Soekirman ketika didaulat menjadi dalang wayang kulit berjudul Babat Alas Mentani pada acara 10 Muharram 1433 Hijriyah (Suroan) yang dilaksanakan Paguyuban Temu Kangen Bedah Budaya, Kabupaten Sergai di Dusun XVI, Desa Sukadamai, Kecamatan Sei Bamban, Selasa (6/12). Tidak hanya itu saja, sambung H Soekirman, juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat agar membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tepat waktu karena sekarang sudah Bulan Desember. “Kalau bayar PBBnya tepat waktu maka pelaksanaan pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan di ‘Tanah Bertuah Negeri Beradat’ dapat berjalan dengan lan-

WA WAYYANG - Wabup Sergai, Ir H Soekirman menyerahkan wayang semar kepada Dalang Untung Mariono pada acara Syukuran Pagelaran Wayang Kulit di Dusun XVI Desa Sukadamai Kecamatan Sei Bamban. car serta sesuai dengan keinginan bersama,”pungkas dalang ‘Dadakan’ tersebut sembari mengucapkan terima kasih kepada dalang Untung Mariono yang masih menggalakkan warisan budaya wayang kulit melalui Paguyuban Temu Kangen Bedah Budaya. Turut hadir dalam acara Pimpinan

Ekosistem DAS Harus Dijaga Kelestariannya Tebing Tinggi-andalas Masalah banjir yang setiap saat selalu melanda Kota Tebing Tinggi lebih disebabkan kurang baiknya pengelolaan daerah aliran sungai (DAS) di hulu, sehingga berdampak banjir di hilir. Kondisi tersebut merupakan akibat dari kerusakan kawasan hutan lindung di DAS hulu yang merupakan kawasan resapan air. Untuk mengatasi masalah tersebut, perlu dilakukan penghijauan kembali di daerah hulu dan DAS lindung sebanyak 30 persen agar dapat mengurangi dampak banjir di Kota Tebing Tinggi, yang merupakan kawasan hilir sungai. Sebab DAS merupakan satu ekosistem dengan sungai dan perlu dijaga kelestariannya. “Kondisi DAS yang buruk dapat kita lihat, dengan curah hujan yang hanya beberapa saat saja sudah mengakibatkan banjir dan meluapnya sungai seperti sering terjadi di Kota Tebing Tinggi. Untuk itu, kepada pemerintah daerah sebaiknya jangan sembarangan memberi izin terhadap pemanfaatan DAS,” kata Pl Sekretaris Bappedasu, Teti Magdalena MSi, saat menggelar Uji Publik Tata Ruang Kawasan Tepi Sungai Padang yang digelar Bappedasu Kota Tebing Tinggi, Senin (5/11) di Gedung Balai Kartini Jalan Imam Bonjol. Disebutkan, bahwa penebangan hutan di kawasan DAS di

hulu sungai yang tidak mempunyai pola seimbang dapat merusak sistem resapan air. “Dengan penghijauan kembali di daerah hulu dan daerah DAS lindung sebanyak 30 persen akan dapat mengurangi dampak banjir di kota ini,”katanya. Sebelumnya, Wakil Wali Kota Tebing Tinggi H Irham Taufik SH MAP saat membuka ‘Sosialisasi Uji Publik Tata Ruang Tepi Sungai Padang’ mengatakan, kegiatan tersebut sangat penting demi kelangsungan sungai merupakan sumber kehidupan dan salah satu sumber air minum masyarakat. “Sungai Padang juga dimanfaatkan PDAM Tirta Bulian untuk sumber air minum masyarakat meskipun baru mencapai 52,56 persen. Hal itu diharapkan agar lebih ditingkatkan lagi,” kata Irham Taufik. Di hadapan Kepala Bappeda Tebing Tinggi H Marapusuk Siregar, Kakan Lingkungan Hidup Abdul Rohim SP dan ratusan masyarakat yang berada di DAS Padang kota itu, Wakil Wali Kota mengatakan, DAS Padang dan Sibarau merupakan kawasan fungsi lindung karakteristik. Sumber data Kementrian Kehutanan tahun 2010 menunjukkan sekitar 59,63% kemiringan lereng pada DAS Padang adalah 0-8 % begitu juga sub DAS yang masuk wilayah Tebing Tinggi seperti Bahilang, Kelembah dan Sungai Sibarau. (MET)

Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tebing Tinggi Suyanto, Camat Sei Bamban, Roy Cristian Sitorus Pane, AP MSi, Pimpinan Unit BRI Kampung Pon Susanto Siagian, Kepala Desa Sukadamai Poniran, para tokoh masyarakat, alim ulama serta undangan lainnya. (RYAD)

yang mengharuskan cuti hamil bagi buruh harusnya diberikan selama 1,5 bulan.”UU juga tidak membenarkan ditiadakannya libur pada tanggal merah, bahkan BHL yang bekerja selama 3 bulan terturut-turut harusnya diangkat jadi BHT,” tandas Berutu, di hadapan Sekretaris Komisi B, Henri Sitanggang, Apoan Simanungkalit dan Darbani Dalimunte, serta sejumlah perwakilan Disnakertrans. (TH)

Wabup : Pl Camat Lubuk Pakam 'Anak Nakal' Lubuk Pakam-andalas Wakil Bupati Deli Serdang Zainuddin Mars menyebut Pl Camat Kecamatan Lubuk Pakam Khairul Azman, sebagai 'anak nakal' terkait pelayanan publik yang bertele-tele dan memberatkan bagi masyarakatnya. “Dia itu (Khairul Azman-red) termasuk kategori anak nakal. Kalau sampai membuat kebijakan yang memberatkan masyarakat dalam pengurusan administrasi rekomendasi permohonan perizinan," tegas wabup menjawab andalas, di Lubuk Pakam, Senin (5/12). Selaku abdi negara dan pelayan masyarakat, seorang aparatur tidak dibenarkan membuat kebijakan di luar koridor hukum. Apalagi kebijakan itu menjadi beban berat bagi masyarakat yang berurusan. "Nanti akan saya tindaklanjuti,”ujar wabup seraya meminta bukti berkas yang dimohonkan warga kepada pihak kecamatan itu. Seperti diberitakan sebelumnya, dua warga Lubuk Pakam TH Sihombing bersama Erwin Manurung, beberapa waktu lalu bermaksud bermohon surat rekomendasi dari Camat Lubuk Pakam untuk kelengkapan persyaratan pengajuan Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) sejumlah unit Rumah Sangat Sederhana (RSS) ke Dinas Cipta Karya dan Pertambangan Pemkab Deli Serdang. Permohonan rekomendasi itu, berbekal Sertifikat Hak Milik beserta berkas lainnya dengan lampiran surat bersih (silang sengketa-red) diterbitkan dari kelurahan berlokasi di daerah pemukiman. Namun, untuk penerbitan rekomendasi dimaksud pihak kecamatan, melalui Kasi Trantib Oppu Sunggu langsung meminta biaya rekomendasi sebesar Rp 300 ribu per unit, dengan dalih untuk biaya penilaian Piala Adipura. (TH)

Bupati Amri Tambunan Terima Piala Adhikarya dari SBY

PIAL PIALAA - Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan saat menerima Piala Adhikarya Pangan Nusantara 2011 dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Selasa (6/12). Lubuk Pakam-andalas Dinilai berprestasi dan berjasa dalam menciptakan ketahanan pangan, Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan menerima Piala Adhikarya Pangan Nusantara (APN) 2011 dari Presiden RI Dr H Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara Jakarta, Selasa (6/12). Asisten II Setdakab Deli Serdang Drs Agus Ginting MSi, yang turut mendampingi bupati dihubungi melalui telepon selularnya, Selasa (6/12) membenarkan keberhasilan diraih Pemkab Deli Serdang di bawah kepemimpinan Bupati Drs H Amri Tambunan. Hal ini tidak terlepas dari partisipasi aktif dalam meningkatkan produksi pertanian khususnya tanaman pangan. Melalui program Gerakan Deli Serdang Membangun (GDSM) sektor pertanian,

Bupati Deli Serdang juga berhasil membina serta memberikan motivasi dalam meningkatkan partisipasi, dinamika kelompok dan kemampuan pelayanan dalam melakukan koordinasi dan kemitraaan mewujudkan ketahanan pangan di wilayahnya. Disebutkan, Presiden juga memberikan penghargaan yang sama kepada enam bupati lainnya. Masing-masing Bupati Temanggung Hasyim Afandi, Bupati Soppeng HA Sutomo, Bupati Pacitan Indartarto, Bupati Minahasa Utara Sompie FS dan Bupati Magetan Sumantri. Kemudian kepada empat gubernur, masing-masing Gubernur Jateng Bibit Waluyo, Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengkubowono X, HM Rusli Zainal (Riau) dan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo. (TH)


Rabu

ACEH MEMBANGUN

7 Desember 2011

harian andalas | Hal.

14

Guru Harus Kuasai Perangkat Lunak Pendidikan Bireuen-andalas Kepala Pustekkom Provinsi Aceh Drs Bustaman Ali mengharapkan agar seluruh guru mampu menguasai perangkat lunak yang digunakan untuk pendidikan seperti komputer, GCompris, serta TuxType. Sebab, nantinya akan diteruskan dan dikembangkan kepada siswa. Harapan tersebut diungkapkan Bustamam Ali dalam arahannya ketika membuka pelatihan Tehnonogi Informasi dan Komunikasi (TIK) bagi 23 Guru SMA di jajaran Diskdikbudpora Kabupaten Bireuen di Laboratorium Bahasa SMA Negeri 1 Bireuen, Selasa (6/12). Bustamam Ali menambahkan, TIK pendidikan sangat penting bagi guru, sebab peran guru sangat penting bagi keberlangsungan implementasi TIK Pendidikan berbagai jenjang baik SD,SMP apalagi di SMA. “Saya berharap para guru yang sudah mengikuti Diklat TIK Pendidikan ini harus meneruskannya serta mengembangkan TIK untuk pendidikan termasuk komite,” harap Bustamam Ali. Menurut Buistamam Ali, Fitur tuxtype menyediakan perangkat pembelajaran mengetik 10 jari. Selain mengenalkan cara mengetik 10 jari kepada peserta, materi ini juga perlu diperkenalkan nantinya kepada

para siswa, sehingga mereka tidak canggung ketika menggunakan komputer. Sementara Ketua K3S Bireuen Drs Syafruddin menjawab andalas sehubungan dengan kegiatan Diklat TIK menyebutkan, untuk Kabupaten Bireuen guru yang mengikutinya sebanyak 23 orang dan semuanya guru SMA dan pelaksanaannya selama lima hari. Menyangkut materi yang disajikan dengan pembekalan pengetahuan menggunakan perangkat perkantoran, dan juga materi instalasi sistem operasi BlankOn Edukasaun serta membahas perangkat komputer, GCompris, serta TuxType. Selain perangkat lunak untuk pendidikan, tambah Syafruddin, BlankOn Edukasaun juga dilengkapi dengan perangkat lunak perkantoran, sehingga kebutuhan administrasi selama proses belajarmengajar bagi para guru dapat terpenuhi. Syafruddin menambahkan, Diklat TIK Pendidikan memang sangat bermanfaat sebab penggunaan komputer tidak lepas dari pekerjaan mengetik atau menggunakan papan tik. Selain itu pematei juga mengajarkan dengan memperkenalkan perangkat lunak TuxType, sebuah perangkat lunak untuk belajar mengetik sambil bermain. (HERA)

325 Anak Yatim Dapat Santunan Aceh Timur-andalas Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah didampingi Camat Darul Aman M Nasir SP menyantuni 325 anak yatim piatu. Kegiatan tersebut dilakukan dalam menyambut 1 Muharram. Menurutnya, kegiatan yang digagas kemarin tersebut sangat mulia dan perlu menjadi contoh kecamatan lain di Aceh Timur. “Ini peninggalan orangtua kita. Jadi, tidak ada salahnya dalam rangka menyambut 1 Muharram 1433 H kita melakukan kegiatan penyantunan anak yatim,” ungkapnya. Bupati mendukung kegiatan-kegiatan tersebut, apalagi bisa menjadi ajang memperkokoh tali silaturrahim antar sesama di tempat yang mulai yakni masjid. “Contohilah kegiatan ini di seluruh kecamatan. Pihak Pemkab sangat mendukungnya,” tandas Bupati Muslim Hasballah. Sementara itu, untuk tanda kepedulian sesama umat, masyarakat dalam 45 desa di Idi Cut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, memanjatkan do’a keselamatan dan zikir yang dipusatkan di Masjid Besar Baitul Muttaqin Idi Cut. Ketua Umum Panpel Kenduli Anak Yatim 1433 H, Tgk H Hasbi didampingi Ketua Harian Tgk H Saiful Anwar

kepada wartawan mengatakan, kegiatan tersebut telah berlangsung sejak 13 tahun silam. “ Ide ini dicetuskan oleh almarhum Tgk H Abdul Wahab (Abu Idi Cut) ketika itu,” ujarnya. Hasbi menyebutkan, penyantunan anak yatim kali ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat Idi, seperti BKPRMI, Ormas, OKP, MPU, MAA, KPA, pimpinan dayah/ Ponpes, Balai Pengajian, dan segenap unsur Muspika serta para mukim/geuchik, mukim se Darul Aman. “Seluruhnya ikut membantu menyukseskannya, baik membantu tenaga, dana dan lainnya,” sebutnya seraya mengucapkan alhamdulillah dan terimakasih untuk semua pihak. Hasbi yang akrab disapa Abu Hasbi itu melanjutkan, undangan kali ini adalah seluruh masyarakat se-Darul Aman dan ratusan undangan dari luar. Usai do’a bersama yang dipimpin Tgk H Abdullah dari Aceh Utara, kegiatan dilanjutkan dengan Tausiah dari Tgk H M Ali (Abu Paya Pasi) serta dibagikan bingkisan berupa pakaian seragam. Secara simbolis diberikan Bupati Aceh Timur Tgk Muslim Hasballah.

BERSIHK AN PUK BERSIHKAN PUKAAT Nelayan membersihkan pukat darat usai dilabuh di bibir pantai Kampung Jawa, Banda Aceh, Selasa (6/12). Cuaca ekstrim yang melanda Aceh dalam pekan ini menyebabkan hasil tangkapan ikan nelayan sedikit berkurang. andalas/acehkita

Polisi Diminta Kedepankan Pendekatan Persuasif Banda Aceh-andalas Koalisi NGO Hak Azasi Manusia (HAM) meminta agar pihak kepolisian mengedepankan upaya pendekatan persuasif untuk mencegah terjadinya teror di Aceh, sehingga perdamaian yang telah terbina tidak ternodai. "Pengusutan dan pencegahan teror itu tetap harus dilakukan dengan pendekatan-pendekatan persuasif, artinya jangan sampai kerjakerja kepolisian kemudian semakin membuat masyarakat resah," kata Direktur Koalisi NGO HAM Aceh Evi

Narti Zain di Banda Aceh, Selasa. Karena itu, ia meminta saat melakukan pengusutan polisi harus memahami bahwa sebagian masyarakat Aceh masih merasakan trauma konflik, terutama yang berasal dari kalangan masyarakat korban. "Hal tersebut bukan perkiraan mengada-ngada, tapi berdasarkan pengalaman saat mendampingi korban konflik pasca konflik Aceh," ungkapnya. Evi menyebutkan, hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa kondisi Aceh saat ini masih aman, tapi tidak nyaman. Kerja-kerja kepolisian kemudian harus mampu memberikan rasa nyaman, bukan malah membuat kondisi masyarakat semakin tidak aman.

Pengelolaan Ayam Petelur Mulai Berkembang Aceh Timur-andalas Dengan program potensi alam dan kebutuhan telur untuk Aceh yang terus meningkat, Pemerintah Kabupten Aceh Timur pada tahun 2008 lalu mendapat bantuan bibit ayam petelur dan pakannya dari Provinsi Aceh. “Semua ini diberikan untuk membantu tekhnis dan fisik, guna pengelolan secara bisnis ayam petelur,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Aceh Timur Usman A Rahman di Pendopo Peureulak akhir pekan lalu. Menurutnya, semua itu untuk membuat satu pola ayam petelur membentuk lembaga UPT dan kelompok-kelompok masyarakat yang dibimbing dan diberikan bantuan. “Perkembangan ayam sudah sangat bagus dan pergantian ayam-ayam yang sudah afkir hampir 100 persen diganti,” katanya. Walupun demikian harapan Rahman, kedepan pihaknya akan melakukan terobosan-terobosan untuk perkembangan pengelolaan ayam petelur. Selain itu Rahman menambahkan, saat ini tidak lagi mengharapkan bantuan dari pemerintah. “Sudah dikelola oleh masyarakat,” terangnya.

(LAN)

(LAN)

"Kondisi Aceh masih aman bisa dilihat dari aktivitas masyarakat yang masih berjalan seperti biasa," ujar dia. Selain itu, ia menambahkan, penggranatan di Banda Aceh dan penembakan di Aceh Utara, telah menambah daftar panjang kasus-kasus teror yang terjadi di Aceh. Ini artinya polisi belum mampu mencegah terjadinya teror-teror semacam itu. "Karena itu polisi diharapkan harus bekerja maksimal, bukan hanya untuk menangkap pelaku teror, tapi juga harus mampu mencegah terjadinya kembali teror yang semakin meresahkan masyarakat," kata Evi Narti Zain. Ia menilai, kondisi Aceh selama dua pekan terakhir cukup memberi

preseden buruk bagi kondisi Aceh. Tak hanya membuat masyarakat merasa khawatir, tapi juga telah menodai perdamaian Aceh yang selama ini menjadi sorotan banyak pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional. Terkait pernyataan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh dan Panglima Kodam (Pangdam) Iskandar Muda (IM), Evi Narti Zain mengatakan, sebagai langkah untuk mengusut tuntas kasus penembakan tersebut, langkah yang diambil Polda Aceh dan Kodam Iskandar Muda tentu sangat didukung. Ia mengingatkan apapun langkah yang diambil jangan sampai menimbulkan korban pelanggaran HAM. (ANT)

Sidang Paripurna Perdana DPRK Langsa Rumuskan Anggaran 2012 rangkat daerah,” kata Zulkifli Zainon. Langsa-andalas Zulkifli menambahkan, asumsi dasar dalam Tujuan penyusunan kebijakan umum APBK penyusunan rancangan APBK Langsa tahun Langsa tahun 2012 adalah sebagai acuan 2012 dirumuskan dengan pedoman kepada kerangka kerja, bagi Pemerintah Daerah Kota prinsip, serta kebijakan penyusuLangsa di dalam perumusan nan anggaran pendapatan dan beserta penyusunan prioritas dan lanja daerah. Diharapkan nantinya plafon anggaran sementara dapat memenuhi teknis dan hal-hal APBK Langsa tahun 2012. khusus lainnya sebagaimana terHal itu diungkapkan Wali tuang dalam peraturan menteri Kota Langsa Drs Zulkifli Zainon dalam negeri nomor 22 tahun 2011, MM pada Sidang Paripruna tentang pedoman penyusunan perdana DPRK Langsa, Selasa anggaran pendapatan dan belanja (6/12). daerah tahun anggaran 2012. Disebutkan, penyusunan “Sehubungan dengan tanggaanggaran prioritas dan plafon pan atas penyampaian laporan anggaran sementara APBK Drs Zulkifli Zainon MM panitia khusus DPRK Langsa terLangsa tahun 2012 adalah sehadap rancangan kebijakan umum APBK bagai acuan, dalam penetapan plafon anggaran Langsa tahun 2012, agar dapat disempurnaterhadap program dan kegiatan yang menjadi kan kembali di dalam pembahasan, antara tim agenda pembangunan Kota Langsa pada anggaran eksekutif dan legeslatif terhadap tahun 2012. rancangan APBK dan untuk gambaran yang “Sekaligus menjadi pedoman penyusunan lebih objektif,” papar Zulkifli Zainon. (HARTO) rencana kerja anggaran satuan kerja pe-

Anggota Marinir Bantu Penderita Lumpuh Kaki Kecil SALAH seorang pembaca harian andalas terbitan Medan yaitu Sugeng dari salah seorang anggota Marinir berdomisili di Medan, dengan penuh keikhlasan membantu obatobatan kepada keluarga Ismail untuk mengobati dua anaknya, yakni M Azmi menderita lumpuh dengan kakinya mengecil sebelah dan Putri Nesya yang mengalami penyakit bocor jantung.

B

andalas/suherman amin

MEMBUTUHKAN BANTUAN - Nursalwa bersama kedua anaknya Putry Nesya dan M Azmi yang sangat membutuhkan bantuan semua pihak untuk mengobati penyakit yang mereka diderita.

antuan berupa paket obatobatan dan lainnya untuk pengobatan keluarga Ismail yang menderita penyakit itu dikirimkan oleh Sugeng melalui Bus Pelangi jurusan Medan-Aceh dengan alamat wartawan Harian andalas Bireuen, Drs H Suherman Amin, untuk selanjutnya diserahkan kepada keluarga korban bersama Jonifulbahri ke kediaman Ismail di Gampoeng Raya Peusangan, Bireuen.

Menurut Sugeng yang dikonfirmasi melalui telepon selular, beliau terenyuh nuraninya dan prihatin setelah membaca harian andalas menyangkut kisah penyakit yang diderita keluarga miskin itu. Setelah itu dengan penuh keikhlasan mencari alamat dan nomor HP wartawan Harian andalas Bireuen untuk mengirimkan obat-obatan terhadap keluarga Ismail dan Nursalwa. “Saya prihatin dan merasakan betapa menderitanya bocah yang merupakan generasi penerus bangsa digeluti penyakit lumpuh dengan kakinya yang mengecil,” ungkap Sugeng dari Marinir itu dengan perwujudan nurani kepeduliannya. Atas penyerahan obat-obatan melalui keluarganya untuk pengobatan M Azmi, mereka dengan linangan air mata dan rasa haru melalui Harian andalas dan Harian Aceh menyampaikan rasa hormat, dan ucapan terima kasih sekaligus doa semoga Pak Sugeng/sekeluarga tetap sehat dan mudah rezeki. “Tolong pak wartawan sampaikan hormat saya serta ucapan terima kasih kepada Pak Sugeng/

keluarga yang telah membantu obat-obatan terhadap M Azmi anak kami semoga beliau tetap sehat dan murah rezeki,“ ungkap Ismail bersama isterinya Nursalwa dengan penuh keharuan. Dengan suara terbata-bata Nursalwa mengatakan, pihaknya tidak mampu membalas kebaikan Pak Sugeng yang tulus dan ikhlas membantu kami, dan Tuhanlah yang akan membalasnya. Sebagaimana diberitakan andalas dan harian Aceh menyangkut penderitaan Ismail dan Nursalwa (38) warga miskin yang sehari-hari menjual ayam keliling kampung dan menetap di gampong Raya Dagang, Peusangan, Bireuen karena kedua anaknya diduga akibat gizi buruk yang akhirnya ternyata lumpuh layu dengan kakinya mengecil. Memang kedua anak mereka Putri Nesya (7) dan adiknya M Azmi (3,5), sebelumnya sangat ceria dan masih bermain riang dengan teman-temannya. Namun keceriaan dan kebahagiaan yang biasanya menghiasi dunia mereka, tiba-tiba saja terenggut oleh pagutan penyakit ganas yang menghalangi pertumbuhannya

walaupun ia tidak mampu mengungkapkan penderitaanya. Putry Nesya (7) yang sebelumnya memiliki tubuh normal, tiba-tiba kurus, tubuhnya menyusut hanya karena terindap penyakit kebocoran jantung dan M Azmipun tumbuh dengan kondisi yang tidak normal, yakni kaki kirinya seperti layu, sulit bergerak, kendati tubuhnya terlihat sangat sehat dan lincah. Nursalwa dalam keterangannya menyebutkan, penyakit Putri Nesya terakhir diketahui setelah memboyong ke rumah sakit Zainal Abidin, Banda Aceh pada 17 November 2011 lalu karena dokter menyebutkan ia mengalami penyakit bocor jantung dan butuh penanganan segera dan terpaksa harus dibawa ke Jakarta, sebab di Banda Aceh tak ada perlengkapan. “Kala itu saya bingung dan tidak mengetahui apa yang harus saya kerjakan sebab jangankan untuk membawa pengobatan anak ke Jakarta, untuk menutupi kebutuhan sehari-hari saja sangat sulit, apalagi Putri Nesya akan dioperasi ke Jakarta, sementara apa yang akan kami jual tidak ada,” kata Nursalwa. (HERA)


Rabu

SAMBUNGAN 15 Perempuan Muda Tewas Terbakar di Thamrin Plaza harian andalas | Hal.

7 Desember 2011

.........(Dari Halaman 1)

andalas/tim

TERBAKAR–Petugas mengevakuasi mayat seorang wanita yang ditemukan hangus akibat terbakar di lokasi parkir lantai empat Thamrin Plaza, Jalan Thamrin, Medan, tadi malam.

Komisi C Ancam Keluarkan Rekomendasi Pembatalan .........(Dari Halaman 1) Square harus dapat meyelesaikan kisruh antara dua kelompok pedagang yakni kelompok pedagang lama dan pedagang baru yang terus memanas memperebutkan lapak dan kios yang sedang dibangun tersebut. Jumadi juga mengakui Komisi C sendiri kesulitan menyelesaikan persoalan kedua kubu pedagang ini. Pasalnya, sudah beberapa kali dipertemukan, tetap juga tidak bisa menyatu. “Awalnya mereka sudah berdamai, tapi belakangan terjadi lagi masalah. Kita sudah kesulitan, entah siapa yang salah dan benar. Pedagang bolak-balik demo ke gedung Dewan ini,” cetus Jumadi. Menurutnya rekomendasi pembatalan pembangunan Harapan Square juga sangat memungkinkan dikeluarkan Komisi C, mengingat

berdasarkan Perwal No 9 Tahun 1999 tentang Larangan Berjualan di Trotoar dan Badan Jalan, kawasan Jalan Samanhudi sebenarnya dilarang digunakan sebagai tempat berjualan. “Sesuai Perwal, pembangunan Harapan Square itu sudah menyalah, tapi karena dari sisi ekonomi dan mampu menyerap tenaga kerja maka rencana itu patut kita dukung. Namun kalau kondisinya terus menuai konflik khususnya antara pedagang, sebaiknya dibubarkan saja,” ujarnya. Sebelumnya, satu kelompok pedagang yang tergabung dalam kelompok pedagang Jalan Samanhudi kembali melakukan aksi unjuk rasa dengan membawa gerobak masing-masing ke gedung DPRD Kota Medan. Hal tersebut merupakan aksi yang ketiga kalinya mereka lakukan sejak pertengahan November 2011 lalu.(BEN)

Izin CBD Polonia Dikaji Ulang .........(Dari Halaman 1) Medan harus meninjau ulang atau strategi pertumbuhan ekonomi secara nasional. Kehadiran Perpres ini juga merupakan bagian dari pelaksanaan teknis rencana pembangunan nasional. “Perlu kita pahami bersama bahwa lahirnya Perpres ini tentu sudah menjalani proses cukup panjang dan melalui pertimbangan cukup panjang. Jadi, tidak mudah membatalkannya, kalau dibatalkan akan mengganggu rencana pembangunan nasional,” ujarnya. Bahkan, lanjutnya, sebelum penerbitan Perpres tersebut berbagai kajian secara mendalam sudah dilakukan dan dibahas bersama pihak terkait termasuk Kementerian Pertahanan RI. “Ini sudah melalui kajian secara mendalam, tidak bisa dibatalkan,” tegasnya lagi. Untuk mengatasi masalah tata ruang wilayah Kota Medan, tambah Joessair, sebenarnya tidak boleh dilihat dari satu sisi atau diselesaikan sendiri oleh Pemerintah Kota Medan, tapi harus berkoordinasi dengan pemerintah daerah di sekitarnya. Menanggapi penegasan Joessair terkait keberadaan Bandara Polonia yang tetap berfungsi, menurut Ketua Komisi D DPRD Medan Parlaungan Simangunsong, rencana pembangunan kawasan Centeral Bussines Distrik (CBD) Polonia harus dikaji ulang. “Artinya, dengan kehadiran Perpres 62 Tahun 2011 ini Pemko

membatalkan izin pembangunan kawasan CBD Polonia. Pemko Medan harus tunduk pada peraturan yang lebih tinggi,” kata Parlaungan. Bahkan, kata Parlaungan, akibat kehadiran Perpres yang mengatur tata ruang kawasan perkotaan Mebidagro ini, Perda No 13 Tahun 2011 tentang RTRW Kota Medan tahun 2011-2031 bisa jadi akan direvisi. Sebab, dalam RTRW Kota Medan kawasan Polonia ditetapkan sebagai kawasan bisnis dan eks lahan Bandara Polonia sebagai hutan kota. “Kalau Pemko Medan bisa mencari dan menyediakan lahan baru sebagai pangkalan angkatan udara (LANUD), Perda RTRW Kota Medan tidak perlu direvisi, tapi kalau tidak, maka bisa jadi akan direvisi,” ujarnya. Pada acara sosialisasi tersebut, Dewan Kota Medan Bidang Pembangunan Dr Budi D Sinulingga mengatakan, Pemko Medan bersama DPRD Medan perlu melakukan upaya agar Perpres No 62 Tahun 2011 bisa ditinjau ulang dan bila perlu dibatalkan. “Kehadiran Perpres ini kita nilai ada permainan Pemerintah Pusat untuk menghambat pembangunan di Kota Medan. Pemko Medan dan DPRD Medan harus bisa mendesak Pemerintah Pusat untuk membatalkan Perpres ini agar pembangunan Kota Medan bisa maksimal,” ujar Budi Sinulingga.(BEN)

Gemar Memakan Ayam Hidup .........(Dari Halaman 1) yuyu atau kepiting kali hiduphidup. Ia pun ketagihan dan tak bisa melepas kebiasaannya memakan binatang hidup. Bahkan, ia tak suka makan nasi dan makanan lainnya. Beruntung, dua anaknya tak jijik dan tidak mengikuti kebiasaannya. Kebiasaan memakan binatang hidup itu pernah membuat dirinya celaka. Saat itu, ia mengonsumsi ular hidup. Tak berapa lama, wajahnya bengkak lantaran keracunan bisa ular. Sejak itu, ia kapok dan tak tertarik memakan binatang berbisa. Kini, ia lebih memilih menyantap ayam hidup ketimbang binatang lainnya. “Lebih enak daging ayam,” ujar Mama Pretty, sapaan akrabnya di

radio komunitas tempatnya bekerja . Untuk menghentikan kebiasaan makan binatang hidup, Miskaulah menjalani terapi di Rumah Sakit Daerah Sidoarjo. Dokter Spesialis Saraf Syamsul Rahmadi, menjelaskan jika kebiasaan Miskaulah bukan gangguan. Pola makannya terjadi sejak masih kecil. Menurut dia, memakan binatang hidup dan meminum darah itu tak steril. “Darah mengandung bakteri dan berbahaya,” ujarnya. Miskaulah juga menjalani terapi kejiwaan untuk mengakhiri kebiasaannya tersebut. Selama menjalani terapi, ia dilarang menyantap binatang hidup, sedangkan pola makannya diubah seperti semula. Miskaulah berharap bisa menghentikan kebiasaannya memakan binatang hidup.(NET)

Messanger (BBM). Informasi itu menyebutkan, korban ditemukan tewas di Lt 4 Thamrin Plaza setelah sebelumnya terlibat cekcok dengan istri salah seorang pengusaha. Dikabarkan, korban sebelumnya kemungkinan sedang berada di dalam Karaoke M3 yang berada di lantai 10 Thamrin Plaza bersama seorang lelaki. Diduga korban adalah selingkuhan laki-laki yang disebut-sebut seorang pengusaha Tionghoa itu. Sedangkan identitas lelaki tersebut masih belum diketahui. Pihak kepolisian yang dikonfirmasi tentang motif kejadian belum bisa memberikan keterangan. Namun dari Kanitreskrim Polsek Medan Area AKP J Banjarnahor diketahui, korban miss X itu diduga tewas dengan cara membakar diri. "Informasi korban tewas dengan cara membakar diri di Thamrin Plaza Lantai 4, Selasa 6 Desember 2011 pukul 22.00 WIB," ujar J Banjarnahor. "Jenis kelamin perempuan, umur diperkirakan 30 tahun," tambahnya.

Menerima informasi tersebut, pihak Polsek Medan Area langsung meluncur ke lokasi kejadian. "Tindakan yang kita ambil cek tempat kejadian perkara," sambung Kanitreskrim. Dijelaskan, sampai pukul 24.00 malam tadi, Polsek Medan Area masih mengumpulkan saksi-saksi untuk mengetahui motif dari aksi

bunuh diri dengan cara membakar diri tersebut. "Kasus ini masih tahap penyelidikan. Kami juga masih mencari saksi-saksi yang mengetahui peristiwa ini. Sementara kita membawa korban ke RS Pirngadi untuk dilakukan visum et repertum," pungkas J Banjarnahor. Sementara itu informasi lain yang dihimpun menyebutkan,

korban pertama kali diketahui petugas keamanan plaza sekitar pukul 22.00 WIB. Saat ditemukan api masih membakar tubuh korban. Namun tubuh korban disebutsebut sudah tidak bergerak lagi, diduga saat itu sudah tewas. Petugas keamanan plaza tersebut langsung memadamkan api di tubuh korban dengan mengguna-

kan racun api. "Sekitar pukul 10 kejadiannya. Gitu kita lihat ada yang terbakar, kita langsung padamkan dengan racun api. Dari bentuk tubuhnya, sepertinya perempuan, rambutnya juga panjang," ujar koordinator petugas keamanan, T Lumban Batu, di lokasi, tadi malam. Lumban menjelaskan, kondisi jenazah sulit dikenali karena hangus terbakar. Ditambah lagi, sisa racun api yang menyelimuti jenazah. Di dekat tubuh korban yang ditemukan dalam keadaan telentang dengan posisi kedua kaki mengarah ke atas tersebut, terdapat sisa plastik ember (tong air) di bagian bokong. Ember tersebut diduga sebagai wadah minyak tanah untuk membakar diri korban. "Posisinya itu tadi telentang, tapi gitu dibalikkan, ada bekas plastik ember di bagian bokongnya," ujar Lumban. Beruntung, lokasi terbakarnya korban jauh dari mobil pengunjung plaza, sehingga api tidak merembet. Kondisi mal saat itu pun sudah mulai sepi karena sudah terlalu malam.(DED/HER)

Terancam Dieksekusi

Aktivitas Sekolah Methodis Muen Berjalan Seperti Biasa Medan-andalas Kendati gedung Sekolah Methodis Muen di Jalan Jati, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Medan Timur akan diruntuhkan tim eksekusi dari Pengadilan Negeri Medan (PN) dalam waktu dekat ini, pihak yayasan tidak meliburkan murid-murid TK dan SD di sekolah itu. Para orang tua murid juga terlihat tenang saat menunggu anak-anak mereka di luar kelas. Miss Lili, salah satu guru TK di sekolah Methodis Muen saat dijumpai andalas mengaku, proses belajar mengajar di sekolah tersebut berjalan seperti biasa. “Sampai hari ini Selasa (6/12), pihak yayasan belum meliburkan

andalas/acung

TETAP BELAJAR–Murid-murid di Sekolah Dasar Methodist Muen tetap mengikuti proses belajar mengajar di kelasnya meski sekolahnya terancam dieksekusi tim PN Medan, dalam waktu dekat. muridnya. Karena semua murid di sini masih menjalani ujian. Walaupun nanti sudah selesai ujian, mereka juga tidak akan libur," ucap Miss Lili. Sementara itu, puluhan warga di Jalan Jati melalui kuasa hukumnya akan melaporkan Ketua PN Medan Erwin Mengatas Malau ke Polda Sumut. Ini terkait dengan

tidak diresponnya tanggapan atas fakta hukum yang mereka miliki, yaitu berupa Serifikat Hak Milik yang dikeluarkan Badan Pertahan Nasional (BPN) atas lahan mereka yang dihancurkan tim eksekusi. Selain itu, menurut mereka keputusan PN Medan cacat hukum, karena batas-batas lahan yang dieksekusi juga tidak jelas. "Kita

akan buat laporan ke Polda Sumut untuk meminta pertanggungjawaban dari Ketua PN Medan atas eksekusi terhadap bangunan rumah klien saya ini," ungkap kuasa hukum masyarakat korban eksekusi, Djonggi M Simorangkir saat dikonfirmasi andalas, Selasa siang. Sementara itu dari pengamatan andalas di lokasi, puluhan warga

bercampur pemulung masih mengumpulkan barang-barang yang bisa dipergunakan. “Sayang dek, kan masih ada barang yang bisa digunakan seperti kayu dan besi ini,” ucap Awi (40) dan ibunya Arbian Hasibuan (66) di atas puingpuing bangunan rumah mereka yang telah dihancurkan tim eksekusi.(ACO)

Menanti Keajaiban .........(Dari Halaman 1) saat ini duduk di peringkat tiga Grup A, terpaut satu poin dari Napoli di atasnya. Jika City menang atas Munich dan Napoli bermain imbang dengan Villarreal, maka City akan lolos ke babak berikutnya. Jika City dan Napoli sama-sama bermain imbang, maka Napoli yang akan lolos, apalagi jika Napoli berhasil mengalahkan Villarreal. Jika City bermain imbang dan Napoli kalah, Napoli akan tetap lolos karena unggul head-to-head

atas City. Sebaliknya bagi Munich yang sudah pasti lolos dan menjadi juara grup dengan 13 poin dari hasil 4 kali menang dan 1 kali imbang, pertandingan ini sudah tidak lagi menentukan. Mario Gomez dkk boleh dibilang datang ke Etihad Stadium tanpa beban. Kendati tidak memasang target menang, paling tidak meraih hasil imbang sudah cukup bagi mereka untuk mencatatkan rekor tidak terkalahkan sepanjang babak penyisihan Grup A. Saat ini kedua tim sama-sama

menempati peringkat satu di liga domestik. City unggul lima poin dari Manchester United di klasemen Liga Inggris, sedang Munich unggul satu poin dari Borussia Dortmund di Bundesliga Jerman. Pada bulan September lalu, Munich sukses mengalahkan City di Allianz Arena. Mario Gomez memborong dua gol kemenangan untuk Munich. Munich terakhir kali tandang ke tanah Inggris saat kalah dari Manchester United 2-3 di perempat final Liga Champions 2009/ 10. Namun saat itu Munich lolos

dengan agregat 4-4, unggul gol tandang. Pada kompetisi Eropa, City sulit dikalahkan jika bermain di kandang. Dari 14 laga kandang terakhir, City tak terkalahkan. Terakhir kali City menjamu tim asal Jerman di kompetisi Eropa pada April 2009 saat mengalahkan Hamburg SV 2-1 di perempat final Liga Eropa. Sayangnya saat itu City tersingkir karena kalah gol tandang. Bisakah pasukan Roberto Mancini membalikkan sejarah buruk dari hasil laga di Etihad Stadium

nanti? Dewi keberuntunganlah yang akhirnya akan berbicara.(BBS/ GUS)

Prediksi Susunan Pemain Manchester City: Hart, Kompany, Lescott, Richards, Clichy, Barry, Y. Toure, Silva, Nasri, Milner, Aguero. Absen: Kolarov (cedera). Bayern Munich : Neuer, Lahm, Rafinha, Van Buyten, Boateng, Kroos, Gustavo, Ribery, Robben, Muller, Gomez. Absen: Tymoshchuk, Schweinsteiger, Breno (cedera).

Batalkan Pembangunan Harapan Square .........(Dari Halaman 1) keamanan serta kenyamanan dipastikan membawa dampak tidak baik kepada warga, khususnya yang bertempat tinggal di sekitar Jalan Samanhudi dan H Misbah. Menurut mereka sebagai orang yang berdomisili di Jalan Samanhudi, mereka tidak pernah membuat pernyataan mendukung pembangunan tersebut. Hanya memperhatikan pernyataan pedagang saja seharusnya tidak dapat dijadikan dasar, tapi yang utama adalah persetujuan dari masyarakat yang mempunyai tanah serta bangunan di Jalan Samanhudi. Selain itu, dalam surat yang

ditanda tangani sebanyak 26 orang itu, Wali Kota Medan juga diminta untuk meninjau kembali Surat Wali Kota Medan No 55.3/12736 tertanggal 28 Juni 2011 tentang persetujuan dan izin untuk membangun stan Harapan Square. Apabila Wali Kota Medan tidak mengindahkannya, warga juga mengancam akan menempuh jalur hukum karena Wali Kota Medan tidak mengayomi masyarakat yang mempunyai hak prioritas untuk memperoleh kenyamanan. Salah seorang warga menuding pembangunan Harapan Square itu merupakan ajang bisnis keluarga Wali Kota Medan. Pasalnya, Ketua Koperasi Harapan Square Kamisa

Ginting disebut-sebut masih saudara dekat Wali Kota Medan. Istri Kamisa Ginting dikabarkan merupakan kakak sepupu Istri Wali Kota Medan. “Jelas Harapan Square jadi lahan bisnis keluarga Wali Kota Medan. Kita berharap Wali Kota Medan bisa membatalkan Harapan Square guna menjaga ketentraman masyarakat atau pindahkan ke daerah Jalan Nibung Raya sekitarnya, kawasan itu saya kira lebih baik,” kata salah seorang warga yang tidak mau disebut namanya. Yayasan Pendidikan Harapan (Yaspendhar) misalnya, tetap menolak pembangunan Harapan Square karena ditakutkan dapat

mengganggu kondusivitas dan kenyamanan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah tersebut. Kondisi yang terjadi belakangan ini, kata Ketua III Yayasan Sekolah Harapan II Medan, Awaluddin kepada wartawan, kemarin, pembangunan pusat jajanan di area pendidikan adalah hal yang tidak lumrah karena dapat memberikan efek negatif terhadap daerah sekitarnya. Seharusnya, pemerintah dapat menerapkan konsep area hijau di wilayah-wilayah yang dekat dengan aktivitas pendidikan. Karena area pendidikan sangat memperhatikan dan menerapkan isu-isu lingkungan di dalamnya.

"Jika hal ini tidak diperhatikan otomatis kegiatan belajar mengajar di sekolah akan terganggu, tidak hanya berdampak terhadap psikologis guru melainkan pelajar yang sedang mengikuti pembelajaran," katanya Diharapkan, sambungnya, Pemko Medan tidak mementingkan segelintir orang, namun mengorbankan ribuan orang. "Yang pertama adalah warga, pengguna jalan, dan terutama terhadap pelajar yang menimba ilmu. Karena kita melihat pembangunan ini akan menjadi sumber konflik di kemudian hari," terangnya seraya menegaskan menolak keras pembangunan Harapan Square. (BEN/THA)

meminta maaf. "Dia (Tony,red) bilang, Deby sudah ditalaknya. Dan dia janji tidak mengulangnya," kata Ira. Namun pernyataan itu dibantah terdakwa. "Tidak benar ada banyak wanita lain," katanya. Mendapat jawaban saksi, hakim anggota menanyakan, apakah saksi terima jika terdakwa kembali mengulangi perbuatanya, selingkuh. "Tidak

mau, saya minta cerai," katanya. Dalam perkara itu, Jaksa Penuntut Umum Erlinawati mendakwa aparat negara yang bertugas di Polresta Medan itu, melanggar pasal 351 KUHPidana, atas penganiayaan terhadap Deby. Setelah mendengarkan keterangan saksi, sidang ditunda hingga Selasa (13/12), untuk mendengarkan keterangan terdakwa.(THA)

Meski Dimadu, Tetap Bela Suami .........(Dari Halaman 1) jelas," kata saksi. Diterangkannya bahwa Deby masuk ke mobil di bangku belakang. "Kacanya gelap, saya tidak melihat," katanya. Awalnya hakim Rumintang bertanya lembut dan berusaha menanti jawaban dari saksi. Namun saksi yang lebih banyak diam dan menangis saat ditanya, membuat hakim berubah tegas.

“Saksi tidak usah menutupnutupi, sampaikan saja yang Anda ketahui. Atau saksi takut jika terdakwa ada di dalam ruangan ini? KUHAP membolehkan, terdakwa tidak ada di ruangan, jika saksi takut. Jangan jawab dengan menangis,” kata hakim. Saksi akhirnya mengatakan ada melihat korban terjatuh ke aspal. Kemudian membawa korban ke rumah temannya,

Leorichi. Saat itu, saksi mengatakan ada luka di bagian hidung dan jari kaki korban. Saksi mengakui, berencana membawa korban ke dokter. Menjawab pertanyaan hakim, saksi menerangkan kalau sebelum menikah di bawah tangan dengan Deby, suaminya punya banyak hubungan dengan wanita lain. Namun saksi mengaku luluh, saat suaminya


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Rabu, 7 Desember 2011 | No: 2050/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Ingin Jadi Hakim

MAUDYKOESNADI

M MELANIESUBONO

Berbagi Motivasi BAGAI motivator tersendiri, Melanie Subono berbagi cerita tentang kehidupannya lewat CERITA SEGELAS KOPI. Menurut wanita yang mampu bangkit dari serangan tumor ini, buku tersebut berawal dari pertanyaan seorang wartawan infotainment. "Buku ini dimulai karena ada wartawan infotainment 'kalau besok mau mati mau diingat sebagai apa', di situ gue pertama kali ga punya jawaban dan gue mikir apa yang selama ini gue cari. Di sini semuanya gue buka. Semoga bisa termotivasi dan mulai cerita terus minta motivasi tapi gue termotivasi karena mereka. Jatuhnya lebih sharing," ucap Melanie Subono. Ditemui di Gramedia Grand Indonesia, usai rilis buku MELANIE SUBONO, CERITA SEGELAS KOPI, Senin 5 Des 2011, putri dari

promotor Adrie Subono ini mengaku tak ada beban kala menyelesaikan buku ringan tersebut. "Ga gue pikirin. Gue kerjakan ini sama dengan musik, ga ada beban," tuturnya. Melanie Subono pun mengaku bangga dengan kehidupan yang ia jalani. Meski berbagai masalah berat mendera, wanita kuat ini mengatakan dirinya tak pernah jatuh terlalu dalam. "Bangkit! Gue ga pernah jatoh banget, bangga gue ga pernah melakukan hal yang lebih. Tapi kalau aja orang lebih terbuka terhadap masalahnya masing-masing, semua orang bisa bikin ini (buku) kok," tuturnya. Satu pesan pun ingin disampaikan Melanie lewat buku tersebut. "Elo diciptakan seperti sekarang ini, maksimalkan. Berbahagialah apa yang udah lo dapat," tandasnya.(NET)

NAMAKU Aina Muvta Tanjung, statusku pelajar SMPN 2 Medan. Alamatku Jalan Brigjen Katamso Kampung Baru Medan. Seperti hampir banyak anak di dunia ini, aku juga memiliki cita-cita. Jika ditanya, aku berkinginan jadi Hakim. Saat ini aku duduk di bangku kelas 1. Selain citacita, aku juga memiliki hobby berenang dan modeling. Aku hanya berdoa kepada tuhan agar cita-citaku nanti terkabul agar aku dapat berbakti kepada kedua orangtua, bangsa dan Negara. Amin!

AUDY Koesnaedi kembali berlaga dalam sekuel film Garuda Di Dadaku. Dalam film besutan sutradara Rudi Soedjarwo itu, istri Erick Meijer tersebut mengaku lebih emosional. "Film bola tanpa meninggalkan dramanya. Gambarnya, emosinya, semuanya terasa, lebih dewasa, lebih emosi, pesan-pesannya. Di sini filmnya punya emosi yang sangat terasa banget, deg-degannya, sangat terasa hidup, film olahraga tapi waktu nonton kita sangat enjoy," kata Maudy, Selasa (6/12). Menjadi ibu Bayu (Emir Mahira), Maudy juga memainkan scene baru yaitu memiliki seorang kekasih Rudy (Randy 'Bragy'. Wanita berambut panjang ini tak merasa kesulitan beradegan mesra dengan Randy. Sebab sebelumnya, Maudy juga pernah satu frame dengan Randy. "Saya sebagai ibunya Bayu dikasih pacar. Sama Randy kebetulan pernah syuting bareng, zaman dulu banget sinetron. Kita sempat (peran) pacaran juga waktu itu. Pas lagi reading, dan syuting sudah kebentuk chemistry-nya. Dikasih sama mas Aris, dikasih peran centil seperti itu, Randy yang kaku malah," jelasnya tertawa. Beruntung, kiprahnya di film Garuda Di Dadaku 2 ini didukung oleh sang suami. "Kebetulan sama Randy aku pernah syuting bareng, jaman dulu banget di sinetron. Kita sempat (berperan) pacaran juga waktu itu," tuturnya. Perempuan kelahiran Jakarta, 8 April 1975 itu merasa sangat antusias terlibat dalam film bertemakan olahraga tersebut. Apalagi ia mengaku mendapat izin dan dukungan dari sang suami. "Sejauh ini saya setiap melakukan pekerjaan selalu izin sama suami, mau syuting ini, mau syuting itu. Dan selalu mendukung sih. Artinya memberikan pengertian untuk saya terus berkarir dan berkarya," tutupnya.(NET)

Data Pribadi Nama

: Aina Muvta Tanjung Usia : 13 Tahun Alamat : Jalan B Katamso Kp Baru, Medan Sekolah : SMPN 2 Medan Ayah : Muklis Tanjung Ibu : Novita R Harahap

Mantan Putri Sumut Masuk Rumah Sakit MANTAN putri kecantikan asal Sumatera Utara yang mengikuti ajang Putri Indonesia 2011, Sabrina Chairunnisa, harus dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lantaran keracunan makanan, Selasa (6/12). Peraih lima besar di ajang Putri Indonesia 2011 itu, harus menjalani opname di UGD RS Mitra Gading, kawasan Kelapa Gading Jakarta Utara. Menurut Saby, panggilan kecilnya, akibat keracunan makanan itu dia nyaris mengalami dehidrasi.“ Iya, sebelumnya Saby makan keripik super pedes banget. Kebetulan Saby kan punya riwayat typus. Setelah makan keripik itu, tubuh Saby langsung drop. Apalagi beberapa hari sebelumnya kondisi Saby juga gak fit,” ujar Saby via BBM. Beruntung, kondisi kesehatannya tak berlarut. Setelah diinfus, akhirnya Saby diijinkan pulang. “Awalnya harus rawat inap tapi Saby memilih buat pulang. Doain semoga cepet sembuh ya,” ujarnya.(DED)

Norman Kamaru Diberhentikan Tidak Hormat BRIPTU Norman Kamaru akhirnya diberhentikan dengan tidak hormat sebagai anggota Kepolisian Negara RI. Keputusan ini sesuai dengan hasil sidang kode etik di Polda Gorontalo, Selasa (6/12). "Norman diberhentikan dengan tidak hormat

sebagai anggota Polri karena tidak masuk kantor selama dua bulan," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution di Jakarta, Selasa (6/12). Norman mengajukan permohonan

mengundurkan diri sebagai anggota Polri, tapi harus melalui proses terlebih dahulu. Selama menjalani proses tersebut harus masuk kantor, tapi dia tidak masuk kantor, ujarnya. "Permohonan berhenti harus melalui proses, sehingga proses belum selesai dia sudah tidak masuk kantor selama dua bulan," kata Saud. Norman adalah anggota dari Brimob Polda Gorontalo yang melakukan lipsync dan bergaya bak artis India dalam lagu Caiyya Caiyya saat melakukan tugas jaga. Gayanya tersebut kemudian diunggah di youtube dan dilihat oleh banyak pengguna internet sehingga membuat

Norman Kamaru mendadak menjadi terkenal. Ada Sesuatu Briptu Norman Kamaru menyatakan pengunduran dirinya dari anggota Brimob Gorontalo bukan tanpa masalah, tapi pasti karena ada alasan tertentu.

Namun dia tidak ingin menyatakan secara jelas apa penyebab pengunduran dirinya tersebut. "Mohon maaf semua, akhirnya saya bertindak seperti ini, yang jelas pasti karena ada apa-apanya," ujar Norman yang ditemui di Markas Komando Brimob Gorontalo, Selasa (20/9). Norman yang saat itu mendapat panggilan dari kesatuannya, menyatakan tetap akan mundur dari kesatuannya, walaupun sebelumnya surat pensiun dini yang diserahkan pada Polda Gorontalo ditolak. "Saya tetap mundur dari Brimob," ujarnya, sambil memperlihatkan berkasberkas pengunduran dirinya.(NET)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.