Warta Pegadaian

SOLIDITAS MEWUJUDKAN

TRANSFORMASI PERUSAHAAN

Untitled-2 1

1/19/18 6:23 PM

HALAMAN IKLAN

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 2

2

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

EDITORIAL

Diterbitkan oleh Sekretariat Perusahaan PT Pegadaian (Persero) Pelindung Direksi PT Pegadaian (Persero) Penanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Redaktur Pelaksana Manajer Komunikasi Perusahaan

S

Pembaca Budiman, aat ini PT Pegadaian (Persero) tengah menghadapi beragam tantangan.

Salah satunya adalah tantangan mencapai target pendapatan yang besar di tengah persaingan pasar yang semakin kompetitif. Kondisi tersebut membutuhkan langkah dan strategi khusus agar target dan tujuan perusahaan plat merah ini bisa tercapai sesuai harapan.

Pihak manajemen dengan Direktur Utama yang baru telah menyiapkan jurus jitu untuk menghadapi kondisi tersebut. Kata kuncinya adalah perlunya melakukan transformasi yang meliputi semua bidang baik SDM, budaya perusahaan, IT maupun non IT. Perubahan transformasi tersebut akan meningkatkan pelayanan jasa Pegadaian dan muaranya akan mempengaruhi pencapaian pendapatan perusahaan secara signifikan.

Pada Warta Pegadaian edisi ini, kami sengaja mengangkat tema “Transformasi Pegadaian“ tersebut, menjadi topik pembahasan di Serambi Utama. Sebagaimana isi ceramah Dirut baru PT Pegadaian (Persero) Sunarso, -- dalam kata sambutanya di acara “Motivation Journey: Laskar Pegadaian Ready to transform” di Pegadaian Pusat, awal November 2017 lalu,-- maka tuntutan pada transformasi perusahaan menjadi sebuah keniscayaan.

Selain itu, pada edisi kali ini, kami mengulas profil singkat jajaran Direksi dan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) yang baru. Kehadiran mereka Gede Suhardantara menjadi titik tolak pembahasan mengingat peran mereka Sekretaris Perusahaan begitu besar bagi penentuan arah, tujuan dan target perusahaan ke depan. Ulasan tersebut sekaligus upaya kami untuk memperkenalkan jajaran Direksi dan Dewan Komisaris yang baru agar para karyawan mengenal lebih dekat sosok dan kiprah para pimpinan mereka. .

Sementara pada rubrikasi lain, Warta Pegadaian tetap mengangkat beragam kisah sukses sejumlah customers Pegadaian yang berhasil pada rubrik Kisah. Hal serupa dengan Rubrik Inspirasi yang mengangkat sosok peraih Nobel Dunia, Muhamad Yunus (Bangladesh) yang diharapkan memberi inspirasi bagi pembaca tentang bagaimana upaya pengembangan ekonomi dan sosial yang berhasil di negara lain.

Sedangkan dalam Rubrik Perspektif, Warta Pegadaian mengulas pemikiran Pakar Pemasaran Nasional Yuswohady yang memberi saran dan masukan yang baik terkait perkembangan pasar bisnis gadai di Tanah Air. Tak ketinggalan, edisi ini tetap mengetengahkan artikel-artikel menarik yang terangkum dalam rubrik Sehat, Wisata, Opini, Peduli dan lainnya. Demikian pembaca, semoga beragam ulasan tersebut bisa bermanfaat bagi semua pihak.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 3

3

Redaktur Basuki Tri Andayani, Basuki Tri Andayani, Endang Pertiwi, All Edrus Yaman, Yolla Yolanda Kontributor Daerah Lintong P. Panjaitan, Jhony Syafri, Tito Kaskosa, Iwan Perdana, Mahasri, Kahar Karun kalla, Made Mariawan, Vivi Damayanti, Machmoed Noerharijanto, Iwan Nirwana, Suryandari, Adi Arijantoko Sirkulasi Sukma Pebriana S. Alamat Redaksi Jl. Kramat Raya 162 - Jakarta Pusat 10430 Telp. 021-3155 550, 021-3914 221 E-mail wp@pegadaian.co.id atau wartapegadaian@gmail.com Konsultan Media PT Integra Cipta Kreasi Telp. 021-2765 0747 www.integriti.web.id

Redaksi menerima tulisan dalam bentuk artikel, feature, laporan perjalanan atau wisata, tips, resensi, berita, dan fotofoto menarik untuk dimuat.

Tulisan dan foto harus orisinal dan belum pernah dikirim ke media lain untuk dipublikasikan. Redaksi berhak mengubah tulisan atau foto tanpa mengubah substansinya. Artikel dan foto dapat dikirimkan melalui email dengan menggunakan format word, sedangkan untuk foto menggunakan format JPG dengan resolusi minimal 150 dpi.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

PESAN CEO

CEO MESSAGE

Ide Untuk Transformasi

O

rganisasi manapun membutuhkan inovasi untuk berkembang. Inovasi umumnya muncul dari lingkungan yang kondusif. Begitu pun dengan Pegadaian. Guna menunjang budaya perusahaan yang baik, tentu kebebasan dalam mengekspresikan diri tak diabaikan.

Oleh karena itu, sebagai Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) yang baru, kami memandang perlu untuk memberi ruang kebebasan berfikir seluas-luasnya kepada seluruh karyawan dalam menuangkan aspirasi mereka. Silahkan mengeluarkan ide-ide baru.

Silahkan mengekspresikannya dengan cara-cara yang santun agar inovasi bisa tumbuh dan berkembang secara baik.

Kami berharap Insan Pegadaian terus melakukan inovasi secara berkesinambungan baik di bidang IT maupun non IT. Tuangkan ide-ide baru anda dan tidak ada batasan kepada karyawan untuk berfikir “liar�.

Ide-ide besar umumnya muncul dari lingkungan yang memberi kebebasan berfikir tanpa ada pembatasan.

Hanya saja ada tiga koridor yang harus diperhatikan, yaitu untuk Pegadaian, konstruktif, dan disampaikan secara santun.

Pertama, ide-ide tersebut ditujukan tidak untuk kepentingan pribadi melainkan dalam rangka pengembangan perusahaan. Kedua, gagasan baru yang akan disampaikan bersifat konstruktif bagi peningkatan kinerja. Dan ketiga, ide inovasi disampaikan secara santun. Ide yang baik sekalipun tidak mempunyai nilai positif jika disampaikan dengan cara mencak-mencak dan tidak sesuai dengan budaya perusahaan.

Ke depan kami akan merumuskan kembali pola reward dan punishment yang diberikan kepada karyawan. Kami yakin yang telah dilakukan selama ini sudah baik, tetapi kita harus terus melakukan improvement agar kriteria dan penilaian yang dilakukan lebih sempurna.

Terima kasih. Selamat berinovasi!

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Sunarso

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 4

4

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI INFOGRAFIS LAPORAN KHUSUS

8

l Komisaris dan Direksi Pegadaian l BUMN Untuk Negeri: Komitmen

Pegadaian Memberi Manfaat Kepada Masyarakat

SAJIAN UTAMA

ANEKA JASA l Dua Pesonna Kota Gudeg

24

BERITA

PEDULI l Program Peduli Lingkungan

Sejahterakan Petani

l Tingkatkan Soliditas, Menteri BUMN

PERSPEKTIF

Menetapkan Direksi Pegadaian l Tabungan Emas Pegadaian

l Pasar Milenial dan Gadai Online

Tembus 98% Target 2017

l Mental Bisnis Jokowi

l Apresiasi Nasabah Tabungan

KISAH

Emas, Pegadaian Undi Hadiah Liburan Ke Jepang

l Penghargaan Gold Bagi QCC INTAN

l Akhir Tahun 2017, Target Laba

l Gadai Mobil, Awali Modal Kesuksesan

Usaha Rp 3,4 Triliun Tercapai

‘Nasi Bebek Sinjay’

l Makin Peduli Petani Pegadaian

OPINI

Luncurkan Pegadaian Sahabat Desa

l Kiat Hadapi Persaingan

SINERGI l Perkuat Struktur Modal Kerja,

Pegadaian Luncurkan Obligasi Senilai 2,5 Triliun

ETOS

32

l Berorientasi pada Solusi Bisnis

PERSPEKTIF

POJOK HUMAS

Mental Bisnis Jokowi

l Teror Wartawan Abal-Abal

INSPIRASI l Muhammad Yunus Angkat Rakyat

Miskin Dari Keterpurukan

50

SEHAT WISATA

Jazz Gunung Panduan Music Alam dan Manusia

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 5

l Sadar Bahaya Kanker Serviks

MANAJEMEN l Bangun Kekompakan Tim

5

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

INFOGRAFIS

Capaian Kinerja Per Desember 2016/Desember 2017

Kinerja Keuangan

Outstanding Loan (Rp)

Pendapatan

36,89 Triliun

*) Per 31 Desember 2016

*) Per 31 Desember 2017 (Prognosa)

Laba

(Rp)

9,71 Triliun

35,46 Triliun

Bersih (Rp)

10,51 Triliun

3,00 Triliun *) Per 31 Desember 2016

Ket :

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 6

2016

3,37 Triliun

*) Per 31 Desember 2017 (Prognosa)

2017

6

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

INFOGRAFIS

PT Pegadaian Persero Per Desember 2016/Desember 2017 :

Kinerja

Operasional

Nasabah

Jumlah

Aktif (Orang) 8,9 Juta

Outlet (Unit) 4.455

4.323

Barang

Omset

Jaminan (Potong)

11,97 Juta

(Rp)

12,31 Juta

120,9 Triliun 126,046 Triliun Ket :

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 7

9,1 Juta

2016

7

2017

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

SAJIAN UTAMA

SOLIDITAS MEWUJUDKAN

TRANSFORMASI PERUSAHAAN

Tantangan PT Pegadaian (Persero) menghadapi persaingan bisnis gadai di Indonesia, terutama layanan jasa keuangan semakin besar. Tidak dapat dipungkiri bahwa dengan terbitnya Peraturan OJK 31/2016 menjadikan persaingan bisnis Pergadaian semakin ketat dan semakin banyak bermunculan pemain-pemain baru di industri pegadaian.

K

ondisi tersebut menuntut perubahan-perubahan organisasi yang meliputi SDM, IT maupun non IT secara lebih baik dari sebelumnya. Bahkan menurut Direktur Utama PT Pegadaian Sunarso, perusahaan plat merah ini selayaknya melakukan transformasi yang menuntut perubahan secara signifikan yang tidak hanya bergerak sebagai toko gadai (pawn shop) semata, tetapi juga harus menjadi sebuah financial company.

Ini adalah tantangan perusahaan. PT Pegadaian sudah mempersiapkan secara matang menghadapi hal tersebut dengan transformasi pengembangan kanal distribusi maupun produk berbasis digital, digitalisasi proses bisnis dan transformasi Penguatan Kapabilitas SDM serta termasuk corporate culture. Harapannya, strategi transformasi itu

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 8

8

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

SAJIAN UTAMA

dapat mempertahankan market share Pegadaian dalam industri gadai dan produk produk non gadai.

Tuntutan pada perubahan mutlak dilakukan mengingat tuntutan pasar sudah sedemikian maju khususnya pada layanan digital untuk proses bisnis yang cepat, mudah dan lebih praktis. Rencana perubahan tersebut diawali dari transformasi teknologi aplikasi digital dan mobile yang akan diterapkan pegadaian di tahun 2018. Penerapan teknologi ini diharapkan memberi kemudahan kepada customer khususnya pasar kids masa kini.

Terlebih lagi produk tabungan emas dan investasi emas yang menjadi trend saat ini sdh terintegrasi dengan Aplikasi Pegadaian Digital sehingga tidak menutup kemungkinan perkembangan ini akan menyasar juga dikalangan anak-anak (kids) jaman sekarang.

Desakan perubahan yang transformatif menjadi pertimbangan pihak pemegang saham PT Pegadaian (Persero) maupun dari lingkungan pemerintahan.

Penekanan akan pentingnya transformasi dipicu dengan adanya tantangan dari luar seperti Fintech dan lainnya.

Optimisme masih adanya peluang transformasi di Pegadaian didasarkan pada perhitungan bahwa periode eksekusi Corporate Plan Pegadaian lima tahunan belum habis.

Eksekusi Corporate Plan Pegadaian efektif dimulai 2015 lalu dan berakhir nanti di 2019. Setidaknya, masih ada waktu dua tahun lagi hingga 2019 agar transformasi perusahaan ini bisa direalisasikan. “Tidak menutup kemungkinan, revisi terhadap Corporate Plan Pegadaian bisa dilakukan,” ujarnya di acara pertemuan jajaran Direksi PT Pegadaian dengan pihak karyawan yang bertema “Laskar Pegadaian ready to transform” di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurut Sunarso ada 3 faktor penentu kesuksesan berjalannya transformasi. Selain adanya obyek, proses transformasi membutuhkan kepemimpinan dan dukungan dari masyarakat yang menginginkannya. Oleh karena itu apabila ada pemimpin yang ingin melakukan transformasi tapi tidak didukung oleh rakyatnya sendiri, maka proses transformasi sulit terwujud. “Sebagai solusinya sang pemimpin harus bisa menunjukkan

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 9

betapa pentingnya transformasi tersebut, misalnya dengan mengatakan kalau kita tidak bertransformasi maka kita akan mati,” tutur Sunarso.

Dengan kata lain, segenap jajaran direksi Pegadaian telah bertekad untuk melakukan kebijakan transformasi perusahaan dalam dua tahun mendatang dengan dukungan segenap karyawan PT Pegadaian (Persero) di seluruh Indonesia. “Saya telah sampaikan kepada Menteri Keuangan bahwa persiapan transformasi ini membutuhkan waktu 1-2 semester di tahun 2018. Jadi transformasi Pegadaian bisa dimulai 2019. Dalam jawabannya menteri keuangan ternyata mengharapkan agar transformasi Pegadaian bisa berlangsung lebih cepat lagi,” ujar Sunarso.

PENGEMBANGAN PADA 2018 Upaya mencapai target pendapatan dan meningkatkan layanan jasa yang lebih baik kepada customers, Pegadaian akan menerapkan sejumlah strategi bisnis yang bertolak dari perubahan secara transformatif baik bidang IT maupun non IT. Diantara beberapa perubahan yang dimaksud, meliputi Digitalisasi Business Process, Standarisasi Outlet, Revitalisasi Gudang & Logistik, Penguatan Kapabilitas SDM dan Budaya Perusahaan, External Distribution Channel via Agen, Mobile Apps Langsung ke nasabah, dan pengembangan layanan berbasis digital.

Pengembangan layanan berbasis digital diawali dengan rencana Pegadaian me-launching dua aplikasi digital secara internal.

Dirut Pegadaian mengungkapkan aplikasi pegadaian digital tersebut akan mencakup fitur Tabungan Emas Online, Pembelian Emas, Gadai Online, Pengajuan Mikro secara Online, dan Pembayaran Produk Pegadaian (Cicil,Tebus dan Angsur). Sementara aplikasi Agen Pegadaian (Mobile) meliputi fitur Agen Gadai, Agen Pembayaran dan Agen Pemasaran.

Dengan peningkatan layanan jasa tersebut Pegadaian menargetkan pendapatan yang lebih tinggi dari 2017.

Pendapatan perseroan diharapkan bisa naik 16,8% dan jumlah nasabah bertambah 21% pada 2018 nanti. Target pencapaian tersebut tergolong cukup realistik.

9

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

SAJIAN UTAMA

Perusahaan ini mencatatkan pertumbuhan aset yang menjanjikan hingga kuartal ketiga tahun 2017 ini. Hal ini diantaranya ditopang kenaikan piutang pinjaman yang disalurkan perusahaan gadai tersebut.

Hingga September 2017, Pegadaian memiliki total aset sebesar Rp 47,83 triliun. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sekitar 4,9% dari posisi pada periode yang sama di tahun 2016 lalu yang sebesar Rp 45,55 triliun.

Kenaikan aset ini seiring dengan pertumbuhan piutang pinjaman yang diberikan Pegadaian. Dimana outstanding pinjaman sampai Oktober 2017 tercatat sebesar Rp 38,51 triliun atau mengalami kenaikan sebesar 4,5% secara tahunan (year on year).

Di bisnis konvensional, piutang pinjaman gadai masih mendominasi total piutang pinjaman yang mencapai Rp 28,94 triliun. Diikuti pinjaman fidusia yang mencapai Rp 2,66 triliun. Sementara outstanding dari pinjaman syariah mencapai sebesar Rp 4,84 triliun. Dirut Pegadaian menyebut potensi bisnis gadai masih sangat besar seiring dengan kebutuhan dana masyarakat yang terus meningkat. Ditambah pengembangan produk dan layanan yang terus dilakukan perusahaan. Diperkirakan sampai awal Tahun 2018 nanti, laju bisnis Pegadaian diyakini masih akan bergerak positif.

TARGETKAN LABA USAHA RP 3,4 TRILIUN PT Pegadaian mengakui kondisi ekonomi di Tahun 2017 ini memang cukup menantang. Perusahaan gadai plat merah ini optimis akan memenuhi target laba usaha yang sudah dicanangkan. Direktur Utama Pegadaian menambahkan, sampai akhir tutup Tahun 2017 target laba usaha Pegadaian sebesar Rp 3,4 triliun. Angka ini lebih tinggi 12,2% dari realisasi 2016 yang sebanyak Rp 3 triliun.

Sampai akhir triwulan ketiga 2017 ini Pegadaian mengantongi laba komprehensif sebesar Rp 1,86 triliun atau naik 7,5% secara year on year. Kenaikan laba ini seiring pertumbuhan pendapatan sebesar 9,7% menjadi Rp 7,75 triliun.

Data Pegadaian hingga Oktober 2017 lalu, mencatat laba usaha perseroan sebanyak Rp 2,84 triliun. Artinya dalam tempo sepuluh bulan, Pegadaian merealisasikan 83% dari target tahunan. Untuk bisa memenuhi target ini, penetrasi pasar terus dilakukan termasuk ke segmen mikro yang selama ini sudah menjadi pasar utama.

Pendapatan perseroan hingga Oktober kemarin, tercatat sebanyak Rp 8,67 triliun. Itu artinya perseroan sudah memenuhi 80,5% dari target sepanjang tahun yang mencapai Rp 10,77 triliun (sampai Desember 2017).

Target tersebut lebih tinggi dari capaian sepanjang tahun lalu yang hanya Rp 9,71 triliun.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 10

10

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

SAJIAN UTAMA

berbasis fidusia Pegadaian menginginkan menjadi yang terbaik, bagi kalangan masyarakat menengah ke bawah. “Jadi jika diringkas maka kalimatnya menjadi : Pegadaian harus menjadi market leader di bisnis gadai dan menjadi yang terbaik di mikro fidusia pada segmen masyarakat menengah ke bawah. Statement itu harus dipahami dan tertanam pada masing masing personil Pegadaian. Inilah yang harus kita kerjakan,” tandas Sunarso.

MEMAHAMI TUJUAN PERSEROAN Setiap perusahaan tentu memiliki arah dan tujuan.

Pemahaman tentang arah berjalannya perusahaan sudah sepatutnya dimiliki para karyawan. Demikian pula dengan Corporate Plan perusahaan yang sudah disusun sebenarnya berisi aspirasi tujuan yang akan dicapai perusahaan dan bagaimana mengukur capaian yang sudah dilakukan. “Arah perusahaan tentu saja disesuaikan dengan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) Pegadaian 5 tahunan. Tapi sebagai penentunya tetaplah semua insan Pegadaian,“ tuturnya.

“Sebagai solusinya sang pemimpin harus bisa menunjukkan betapa pentingnya transformasi tersebut, misalnya dengan mengatakan kalau kita tidak bertransformasi maka kita akan mati,” - Sunarso Salah satu upaya manajemen untuk meningkatkan kinerja perusahaan pada tahun-tahun mendatang, langkah perubahan yang bersifat transformatif menjadi prioritas kebijakan Dirut Pegadaian yang baru. Sunarso berharap seluruh insan Pegadaian mampu menyerap konsep baru yang diusungnya dengan tujuan supaya kinerja Pegadaian selalu mengalami perbaikan. Oleh karena itu di dalam acara “Motivation Journey: Laskar Pegadaian Ready to transform” di Pegadaian Pusat awal November lalu dia mengajak seluruh jajaran pegadaian untuk mendukung kebijakan transformasi perusahaan yang akan dijalankan.

Di bidang usaha gadai, Pegadaian memasang target menjadi market leader. Sementara pada usaha mikro

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 11

Untuk mencapai tujuan selalu dibutuhkan new activity.

Dan segala sesuatu yang berkaitan dengan pencapaian tujuan disebut important (penting). Tetapi sering dalam kehidupan seseorang pekerja selain berkewajiban melakukan hal yang important juga dihadapkan dengan sesuatu yang mendesak untuk ditunaikan tapi tidak berkaitan dengan tujuan atau bisa disebut whirlwind.

Sifat whirlwind sendiri adalah urgent. Saat kegiatan important berbarengan dengan kegiatan urgent itu bisa membuat pekerja sulit mengambil keputusan.

Dirut Pegadaian mengajak seluruh jajaran perseroan untuk memprioritaskan sesuatu yang important demi tercapainya tujuan dan tidak terjebak pada kegiatan keseharian terikat day to day activity atau hal urgent lainnya. Memang ada dilema jika pekerja mendapatkan perintah dari atasan dan tidak mampu menolaknya meski tugas itu bersifat urgent.

Untuk menyikapi kondisi tersebut, Sunarso menyarankan solusi untuk mengatasi ketika kegiatan important dan urgent berbenturan yaitu dengan cara tetap memfokuskan kepada Wildly Important Goal (WIG). Yang dimaksud WIG adalah tujuan yang membuat perbedaan. Alasan mengutamakan WIG adalah karena apabila WIG gagal untuk dicapai maka tujuan

11

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:23 PM

SAJIAN UTAMA

“Dengan posisi seperti itu kita hanya akan menjadi follower. Maka sebenarnya beradapatasi saja tidaklah cukup. Pegadaian harus meng-create sesuatu yang baru,” - Sunarso lainpun ikut menjadi berantakan. “Untuk itu sebaiknya ditetapkan hanya ada 1-2 WIG saja dalam target kinerja sebuah tim. Penetapan tujuan Sub WIG di bawahnya berfungsi untuk mendukung keberhasilan pencapaian tujuan WIG di atasnya,” ujarnya.

pembentukan holding BUMN Keuangan. PT Pegadaian menjadi salah satu badan usaha milik negara yang direncana­kan akan bergabung ke dalam holding BUMN keuangan itu. Direktur Utama Pegad­aian Sunarso menyebut tak banyak dampak dari aksi korporasi tersebut. Pembentukan holdi­ng ini lebih sebagai perpindahan pemegang saham dari pemerin­tah ke Danareksa seb­agai induk holding. Sementara dari sisi bisnis, operasional, sampai target-targ­et yang dimiliki Pegadaian tidak berubah.

Perjalanan bisnis Pegadaian tentu tak lepas dari beragam tantangan baik dari eksternal maupun internal. Tantangan eksternal seperti Financial Technology (Fintech) dan sejenisnya tidak bisa diabaikan begitu saja. Pegadaian bisa melakukan kolaborasi dengan penerapan teknologi serupa dan perlunya peningkatan kesiapan SDM yang dimiliki. Upaya menyiapkan SDM ini meliputi pengembangkan budaya perusahaan yang mencakup nilai-nilai integritas, profesionalisme, trust (ketiganya saling terkait), customer (pro customer) dan innovation.

Justru dengan adanya holding, maka ada sejuml­ah keuntungan yang bisa didapat oleh Peg­adaian. Salah

Perkembangan Financial technology saat ini juga sudah diantisipasi Pegadaian dengan mempersiapkan pengembangan distribution channel (Aplikasi Pegadaian Digital dan Aplikasi Agen Pegadaian (Mobile). Aplikasi ini memiliki kelebihan yaitu memiliki investasi tabungan emasnya.

Dirut Pegadaian berpandangan apabila Pegadaian memilih langkah untuk beradaptasi dengan Fintech itu maka akan memunculkan resiko tersendiri. Dengan hanya melakukan adaptasi maka apabila hari ini Pegadaian masih bisa mengikuti mereka namun besok bisa jadi akan tertinggal. “Dengan posisi seperti itu kita hanya akan menjadi follower. Maka sebenarnya beradapatasi saja tidaklah cukup. Pegadaian harus meng-create sesuatu yang baru,” tandasnya. Inovasi yang lahir dari ide-ide baru para karyawan akan membantu proses transformasi berjalan sesuai harapan.

HOLDING BUMN KEUANGAN Salah satu tantangan lain perseroan adalah rencana

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 12

12

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

SAJIAN UTAMA

satunya adanya kerja sama yang lebih erat dengan anggota holding ya­ng lain dari pihak perbankan.

Misalnya saja dari sisi kerja sama yang lebih kuat tentang pengoperasian jaringan digital antara Peg­ adaian dengan bank milik pemerintah. Saat ini banyak nasabah­nya yang sudah meman­faatkan sistem trans­fer rekening dari pi­njaman yang diajukan ke perusahaannya.

Kerja sa­ma dari sisi pendana­an pun diharapkan bi­sa makin kompetitif. “Ini akan memb­antu meringankan nas­abah kami di segmen mikro,” ungkapnya. Sebagai catatan, ren­cana pembentukan hol­ding BUMN keuangan ini direncanakan bisa terealisasi di tahun depan. Rencananya, Danareksa akan menj­adi pimpinan holding dan akan membawahi PT Bank BNI, Bank Ma­ ndiri, Bank BRI, Bank BTN, PT Pegadaian, PT Jalin Pembayaran Nu­santara, PT Bahana Pembinaan Usaha Indon­esia hingga PT Permo­dalan Nasional Madan­i.

Rencana bisnis itu membutuhkan kesiapan SDM Perusahaan yang andal dan mumpuni. Oleh karena itu, dia berharap perilaku pekerja selayaknya mematuhi kesepakatan nilai dari perusahaan, seperti yang tertera

di dalam Budaya Kerja Pegadaian yaitu INTAN dan 10 Perilaku Utama. Setidaknya ada tiga syarat agar perilaku pekerja agar sesuai keinginan perusahaan.

Pertama, pekerja mengetahui dengan sebenarnya pekerjaan yang dilakukannya. Yang kedua, ia mampu mengerjakannya. Yang ketiga, dirinya sendiri mau mengerjakannya,” jelasnya.

Untuk mengubah perilaku pekerja menuju arah yang lebih baik, tidaklah mudah. Selain membutuhkan proses yang bertahap, upaya melakukan transformasi perilaku yang sesuai harapan perusahaan membutuhkan waktu yang lama. Sebagai contoh mengubah perilaku petani dalam bercocok tanam yang benar harus melalui proses yang tidak singkat.

Petani yang awalnya sulit menerima pemupukan dengan cara dibenamkan ke dalam tanah, harus dijelaskan secara terus menerus agar mereka sadar. Pemupukan tanaman dengan cara ditebar mengakibatkan pupuk mudah menguap jika terkena air dan berubah sifatnya.

Pengaruh pupuk terhadap tanaman menjadi berkurang dan bahkan hilang begitu saja. Penjelasan kepada petani tersebut tidak cukup dilakukan dalam rentang waktu satu atau dua hari saja. Ini lantaran, tatacara yang baru tersebut bertentangan dengan kebiasaan petani selama ini. “Mengubah perilaku petani dari menebar pupuk menjadi membenamkannya, ternyata butuh waktu bertahun-tahun. Maka untuk mempercepat pemahaman agar perilaku seseorang bisa berubah dibutuhkan proses dan waktu yang tidak singkat,” ungkapnya.

Oleh karena itu, budaya perusahaan (corporate culture) yang dicapai melalui perubahan perilaku pekerja yang lebih baik menjadi salah satu kekuatan Pegadaian menghadapi persaingan pasar yang semakin kompetitif.

Perusahaan kompetitor tak akan mudah melakukan hal serupa dengan meniru capaian Pegadaian dalam rentang waktu singkat.

Saat ini Pegadaian tengah memprioritaskan pengembangan IT dan SDM secara beriringan.

Pengembangan SDM bersifat kolektif untuk kepentingan organisasi dan bukan berorientasi pada pribadi masingmasing orang. Semua pihak berharap adanya ide - ide dari karyawan untuk mendukung proses transformasi perusahaan secara nyata di lapangan. “Kita berharap ada ide ide segar bermunculan dan ini menjadi solusi bagi upaya pengembangan perusahaan di masa mendatang,“ tandas Sunarso.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 13

13

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

DEWAN KOMISARIS PT PEGADAIAN (PERSERO) INA PRIMIANA SYINAR KOMISARIS UTAMA MERANGKAP KOMISARIS INDEPENDEN

S

ebelum dipercaya sebagai Komisaris Utama Pegadaian, Ina Primiana Syinar adalah seorang pengajar yang telah meniti karir di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran (Unpad). Mengajar spesialisasi di bidang Manajemen Operasi dan Manajemen Mutu, saat ini dia menjabat sebagai Guru Besar Unpad

Ina mengenyam pendidikan S3 Teknik Manajemen Industri ITB, setelah sebelumnya menyelesaikan pendidikan S2 Teknik Manajemen Industri di ITB pada 1986 dan S1 Manajemen di Unpad pada 1986.

HERU SUBIYANTORO

P

ria yang genap berusia 62 tahun pada Agustus lalu ini sebelum dipercaya sebagai komisaris Pegadaian, pernah menjabat sebagai Independent Commisioner PT Arwana Citramulia Tbk. dan beberapa posisi strategis di Kementerian Keuangan. Diantaranya, Direktur Regional Evaluasi Keuangan dan Sistem Informasi, Direktorat Jenderal Fiskal dan Neraca; Direktur Ekonomi dan Analisis Keuangan, Badan Analisis Ekonomi dan Keuangan dan Kerja Sama Internasional; Editorial Board Jurnal Keuangan Publik; Ketua Panitia Kajian Ekonomi dan Keuangan; dan Direktur Pusat Penelitian Statistik dan Keuangan, Badan Analisis Fiskal.

Selesai meraih gelar Master (S2) Ekonomi di Universitas Indonesia pada 1983, suami dari Tetty Rostiati ini melanjutkan pendidikan Master (S2) of Policy Science, di Saitama University, Urawa, Jepang dan Doctor of Philosophy (Ph.D) Business Admnistration (Finance), di Nanzan University, Nagoya, Jepang. Selain itu, Heru pun telah dianugerahkan gelar Guru Besar Ekonomi sejak November 2007.

BANDUNG PARDEDE

M

ulai pertengahan 2016, pria berdarah Sumatera Utara ini dipercaya mengemban tugas sebagai anggota Dewan Komisaris Pegadaian. Selain itu, ia pun menjabat sebagai Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan I di Kementerian BUMN. Kariernya dimulai sebagai Kepala Seksi Organisasi pada Direktorat Jenderal Pembinaan BUMN tahun 1993.

Pengalaman dan keahliannya, membawa ia meraih penghargaan Satyalancana Karya Sastra XX dari Presiden Republik Indonesia pada 2015.

Menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) Ekonomi di Universitas Kristen Indonesia pada 1990, ia melanjutkan pendidikan Magister (S2) di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Institut Bisnis dan Informatika Indonesia (IBII).

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 14

14

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

FADLANSYAH LUBIS

P

ria kelahiran Jakarta 50 tahun lalu ini, selain menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris Pegadaian saat ini juga menjabat sebagai Deputi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Sekretariat Kabinet (Setkab) RI sejak 2015.

Memulai karier sebagai Kepala Sub Bagian Analisa Hukum Tata Negara dan Administrasi Negara I, Bagian Analisa Hukum Ketatanegaraan di Setkab RI pada 2006, ia pun sebelumnya pernah menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Hukum dan Hubungan Internasional Setkab RI (2014-2015); Asisten Deputi Bidang Hukum, HAM, Aparatur Negara, Kominfo, Kedeputian Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Setkab (2011-2014); dan posisi strategis lainnya.

Alumnus Universitas Padjajaran ini berhasil menyelesaikan gelar Magister (S2) Hukum pada Law Faculty Victoria University of Wellington, New Zealand (2001) dan gelar Doktoral (S3) di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (2007).

SATYA ARINANTO

D

ipercaya sebagai anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) mulai Juni 2016, pria kelahiran Surabaya, 16 November 1965 ini diakui memiliki segudang pengalaman di bidang hukum. Tercatat, Satya pernah dipercaya sebagai Staf Khusus Wakil Presiden RI Bidang Hukum (29 Oktober 2009– sekarang), Wakil Ketua merangkap Anggota Komisi Kejaksaan RI (Maret 2011–Agustus 2015), dan Ketua Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI) (Januari 2012–Desember 2013), hingga kerap menjadi Tim Ahli Pemerintah dalam penyusunan beragam Rancangan Undang-Undang.

Selain menjabat Dewan Komisaris, Mantan Kepala Bagian Kepegawaian Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM, Kementerian Hukum dan HAM ini juga menjadi Guru Besar Hukum Tata Negara di Universitas Indonesia; dosen Universitas Diponegoro Semarang dan beberapa universitas swasta; serta menjadi pembicara di berbagai seminar baik dalam maupun luar negeri. Anggota Dewan Komisaris PT Waskita Karya Tbk. 2012- 2015 ini, berhasil menyelesaikan gelar doktoralnya di Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Indonesia pada 2003.

UMIYATUN HAYATI TRIASTUTI

P

erempuan kelahiran Lampung, 56 tahun yang lalu ini dipercaya bertanggung jawab sebagai anggota Dewan Komisaris Pegadaian terhitung sejak 2016. Selain itu, ia juga menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan, Kementerian Perhubungan.

Sebelum bergabung di Pegadaian, sosok perempuan berzodiak Aries ini pernah dipercaya menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi, Kawasan dan Kemitraan Perhubungan, Kementerian Perhubungan (2015-2017); Staf Ahli Bidang Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim, Bappenas (2010-2015); Deputi Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, Bappenas (2007-2010); Direktur Transportasi, Bappenas (2002-2007); dan jabatan strategis lainnya.

Dalam hal pendidikan, alumnus Institut Pertanian Bogor (IPB) ini berhasil meraih gelar Sarjana (S1) Tehnik Sipil di Institut Tehnologi Bandung pada 1987 dan gelar Master (S2) of Science in Policy Economic, University of Illinois USA di tahun1994.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 15

15

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

DEWAN DIREKSI

PT PEGADAIAN (PERSERO) SUNARSO DIREKTUR UTAMA

S

ebelum dipercaya sebagai Direktur Utama Pegadaian, Sunarso menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Bank BRI Tbk. Surnarso mengenyam pendidikan S2 Administrasi Bisnis di Universitas Indonesia (UI), yang sebelumnya menempuh pendidikan S1 Agronomi di Institut Pertanian Bogor (IPB).

Sunarso menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT BRI (Persero) Tbk sejak 2015 hingga 2017. Dia juga pernah menjabat sebagai Direktur Commercial & Business Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada 2010 hingga 2015, Executive Vice President, Group Head (GH) Corporate Banking Agro Based di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada 2009 hingga 2010, serta Senior Vice President, Group Head (GH) Plantation Specialist PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada 2007 hingga 2009.

HARIANTO WIDODO

DIREKTUR PRODUK I PT PEGADAIAN (PERSERO)

S

ebelum dipercaya sebagai Direktur Produk Pegadaian, pria kelahiran Tulungagung 29 Desember 1968 ini pernah menduduki sejumlah jabatan strategis di Pegadaian, diantaranya sebagai Kepala Satuan Pengawas Intern (Desember 2012-Mei 2013), Pemimpin Wilayah Kantor Wilayah Jakarta I (Juni 2012-Desember 2012). Pada 2009 hingga 2012.

Alumnus Sarjana (S1) Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga, Surabaya tersebut pun pernah mengikuti sejumlah pendidikan informal, seperti Oracle Open World di Beijing (2010), BUMN Outlook & Economic Growth (2010), Kursus Pimpinan Utama UMG (2006), Cash and Treasury Management in The Global Business (2004), CFA Level 1 Course UI (2004), dan Kepemimpinan Berbasis Pendekatan Holistik (2003).

DAMAR LATRI SETIAWAN

DIREKTUR OPERASI DAN PEMASARAN PT PEGADAIAN (PERSERO)

T

erhitung sejak Agustus 2017, Damar diberi tanggung jawab sebagai Direktur Operasi dan Pemasaran Pegadaian. Dalam perjalanan kariernya, pria kelahiran Surakarta, 46 tahun yang lalu ini sejak awal telah mengabdi di Pegadaian selama 22 tahun. Dimulai dari posisi Ahli Taksir/Instruktur Taksiran di Pegadaian Kantor Pusat pada 1995-20013, hingga menjadi Jeneral Manajer Bisnis Emas di Kantor Pusat Jakarta (2012– 2015), Pemimpin Wilayah Kanwil XI Pegadaian Semarang (2015 sd 2016), bahkan Sekretaris Perusahaan (Januari 2017-Agustus 2017).

Menyelesaikan pendidikan Magister (S2) Manajemen Keuangan Fakutas Ekonomi di UI, Damar meraih gelar doktoral-nya (S3) di Manajemen Pendidikan, Universitas Negeri Jakarta pada 2012.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 16

16

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

FERRY FEBRIANTO

DIREKTUR MANAJEMEN ASET PT PEGADAIAN (PERSERO)

S

osok kelahiran Surakarta, 1965 silam ini dipercaya sebagai Direktur Manajemen Aset Pegadaian sejak 2013. Sebelum bergabung dengan Pegadaian, pria lulusan Sarjana (S1) Teknik, Universitas Diponegoro Semarang ini memiliki banyak pengalaman bekerja di PT Adhi Karya. Meniti karier mulai dari Site Officer Engineer PT Adhi Karya Cabang V Semarang (1991-1993), hingga menjadi Head of Operation Support Departement Kantor Pusat (2009-2011), Wakil Kepala Divisi Riset dan Pengembangan Bisnis Kantor Pusat (2011-2012), hingga sebagai Direktur Utama PT Adhi Persada Realty (2012-2013).

Dalam menambah ilmu pengetahuan dan wawasannya, mantan Head of Business Development Departement Kantor Pusat PT Adhi Persada (2008-2010) ini pun banyak mengikuti berbagai pelatihan maupun simposium. Seperti International Project Management Training di LPP BUCK, Project Management Guideline Workshop di PT Prosys Bangun Persada, International Advanced Course Of Integrated Technology for Housing Planning, Training fot Trainers Budaya Perusahaan (Adhi Values), dan masih banyak lokarkarya lainnya.

TEGUH WAHYONO

DIREKTUR KEUANGAN PT PEGADAIAN (PERSERO)

P

ria kelahiran Banjarnegara 54 tahun ini sebelum dipercaya sebagai Direktur Keuangan Pegadaian, pernah menjabat sebagai Presiden Direktur Dana Pensiun PT. Telkom Tbk (2017), Komisaris Metra Digital Investasi (April 2014 hingga sekarang), Presiden Direktur Telkom Metra (Maret 2014- Desember 2016), Direktur Utama/Ketua Pengurus Yakes Telkom (Januari 2013- Maret 2014), Komisaris Utama Telkom Landmark Tower (Maret 2013-Juni 2014), dan Komisaris Telkom Metra (April 2011- April 2013).

Alumnus Master of Business Administration (MBA) Finance, Northeastern University, Boston tersebut, pernah mengikuti sejumlah workshop di berbagai instansi dalam maupun luar negeri, diantaranya Manjemen Umum Dana Pensiun (2016) di Jakarta, Commissionership Executive Program di Bali (2014), Merger and Acquisition di Chicago Boothshoool (2012), Fixed Income Strategies di Lehman Brother, New York (2002). Bahkan Teguh pernah dianugerahi Satya Lencana Wirabhakti atas pengembangan sistem informasi keuangan Telkom oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono pada 2009.

MOH. EDI ISDWIARTO

DIREKTUR SDM DAN HUKUM PT PEGADAIAN (PERSERO)

S

osok yang dikenal dengan segudang pengalamannya ini dilahirkan di Yogyakarta, 5 Maret 1962 lalu. Sebelum dipercaya sebagai Direktur SDM dan Hukum Pegadaian sejak Agustus 2017, Alumnus Magister (S2) Management, Universitas Gajah Mada (1994) ini pernah menduduki berbagai posisi strategis. Misalnya, Operation Director-Java-Bali Region Coca Cola Bottling Indonesia (2005-2008), Marketing Director Coca Cola Bottling Indonesia (2008-210), Region Director-West Island Region Coca Cola Amatil Indonesia (2010-2012), Human Resources Director Coca Cola Amatil Indnesia (2012-2015), dan Marketing Director Coca Cola Amatil Indonesia (2015-2017).

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 17

17

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

BUMN HADIR UNTUK NEGERI:

KOMITMEN PEGADAIAN

MEMBERI MANFAAT KEPADA MASYARAKAT

PT Pegadaian (Persero) dan perusahaan BUMN Indonesia menggelar kegiatan jalan sehat di Kendari Sulawesi Tenggara pertengahan Agustus 2017 lalu. Kegiatan Jalan Sehat BUMN tersebut sukses digelar dengan diikuti lebih dari 5.300 peserta.

K

egiatan yang digelar dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan ini bertabur hadiah dan diikuti oleh kalangan anak-anak hingga lansia. Rangkaian program diyakini mampu menyampaikan nilai penting kepada masyarakat. Mereka jadi lebih paham bahwa BUMN memiliki banyak misi demi mendukung ekonomi nasional.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 18

Direktur PT Pegadaian (Persero) Harianto Widodo menyatakan PT Pegadaian (Persero) bertindak sebagai PIC kegiatan yang berlangsung di Provinsi Sulawesi Tenggara. Sedangkan PT IndonesiaRe (Persero) bertindak sebagai Co PIC. “Sebagaimana mandatory dari Kementerian BUMN, perusahaan BUMN menggelar berbagai kegiatan yang

18

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

bersentuhan langsung dengan masyarakat. Untuk generasi muda kami melaksanakan program Siswa Mengenal Nusantara, untuk para veteran kami melakukan bedah rumah, dan untuk masyarakat umum kami menggelar acara jalan sehat serta berbagai perlombaan lainnya”.

Melalui tiga kegiatan tersebut diharapkan masyarakat semakin mengenal perusahaan-perusahaan BUMN serta produk-produk dan layanan BUMN. Di sisi lain juga bermanfaat untuk semakin mengukuhkan peran BUMN baik melalui produk dan layanan, maupun programprogram Corporate Social Responsibility (CSR) yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

“Kami berharap perusahaanperusahaan BUMN terus meningkatkan perannya serta terus melakukan inovasi serta memperluas jangkauan pelayanannya kepada masyarakat”.

Kegiatan BUMN Untuk Negeri mendapat apresiasi dari Sekretaris Plt Gubernur Sulawesi Tenggara Saleh Lasatta, dan seluruh warga Sulawesi Tenggara. Dia berharap BUMN bisa terus berperan aktif dalam pembanguan.

BUMN sebagai salah satu pilar ekonomi bangsa tentu mempunyai peran yang amat penting dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. “Kami berharap perusahaan-perusahaan BUMN terus meningkatkan perannya serta terus melakukan inovasi serta memperluas jangkauan pelayanannya kepada masyarakat”.

Usai melakukan jalan sehat masyarakat Kendari dihibur oleh artis penyanyi jebolan Dangdut Academy Fildan.

Masyarakat yang hadir tampak gembira serta ikut bergoyang mengikuti irama lagu yang dinyanyikan. Di selasela lagu panitia juga membagi puluhan hadiah door prize.

PROGRAM SISWA MENGENAL NUSANTARA Untuk meningkatkan wawasan pendidikan, budaya, dan kewirausahaan di kalangan generasi muda Pegadaian bersama IndonesiaRe menyelenggarakan kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) berupa pertukaran pelajar untuk melakukan perjalanan wisata edukasi di Provinsi Sulawesi Tenggara untuk siswa SMU/SMK dari Jawa Timur dan memberangkatkan siswa SMU/SMK dari Sulawesi Tenggara ke Propinsi Jawa Timur.

Program SMN merupakan bagian dari rangkaian kegiatan BUMN Hadir Untuk Negeri yang telah berlangsung sejak tahun 2015. Pemimpin Wilayah PT Pegadaian (Persero) Makassar Benzani saat melepas peserta dari Sulawesi Tenggara ke Jawa Timur (Sabtu, 29/7) di Hotel Clarion

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 19

Kendari menyatakan, tujuan dan sasaran pelaksanaan Program ini adalah untuk menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman kekayaan Nusantara, melalui proses pertukaran informasi dan kebudayaan.

“Selama seminggu peserta akan mengikuti berbagai agenda yang dapat menambah wawasan pendidikan, budaya, dan kewirausahaan. Mereka diharapkan semakin mengenal dan mencintai Indonesia sebagai bangsa yang besar dan kaya dengan budaya, adat-istiadat, bahasa daerah, dan sebagainya”.

Para peserta SMN dapat mengenal budaya daerah lain sehingga program ini bisa memperkuat rasa nasionalisme generasi muda sehingga mereka lebih mencintai Indonesia yang memiliki keanekaragaman budaya. Selain itu, pengalaman yang diperoleh dapat memberikan inspirasi kepada peserta untuk ikut berpartisipasi membangun daerah asal di masa depan.

Peserta SMN 2017 asal Propinsi Sulawesi Tenggara terdiri dari 20 siswa dari seluruh sekolah menengah yang mewakili seluruh kota/kabupaten serta didampingi oleh 3 orang guru.

Seleksi dilakukan oleh PT Pegadaian dan PT IndonesiaRe bekerja sama dengan Dinas Pendidikan setempat pada tanggal 11 Juli 2017. Ke-20 siswa tersebut merupakan siswa berprestasi, 2 orang diantaranya penyandang tuna rungu.

Mereka akan berada di Jawa Timur selama 7 hari untuk melakukan kegiatan yang disusun oleh PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai PIC. Pada hari Sabtu, 29 Juli 2017, peserta mengikuti acara pelepasan oleh Pemimpin Wilayah PT Pegadaian (Persero) Kanwil VI Makassar bersama Kepala Divisi Keuangan PT IndonesiaRe (Persero). Mereka diterima oleh Kepala Cabang PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., Anang Tri Waskito.

Turut hadir dalam acara tersebut wakil kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Tenggara H Sainal Kamase S.Sos Mpd. Pada tanggal 30 Juli 2017, peserta diberangkatkan ke Bandara Haluoleo untuk menuju Surabaya Jawa Timur, kemudian dilanjutkan ke kota Malang dan Gresik. Kegiatan SMN di Jawa Timur berlangsung sampai tanggal 6 Agustus 2017.

Pada Tanggal yang sama, 30 Juli 2017, Pegadaian juga menerima peserta SMN 2017 dari Jawa Timur di Sulawesi Tenggara. Pertukaran pelajar ini merupakan bentuk edukasi bagi siswa SMU/SMK Jawa Timur khususnya melalui kegiatan yang dikemas dalam bentuk perjalanan mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang ada.

Direktur Produk PT Pegadaian (Persero) Harianto Widodo menyatakan, tujuan dan sasaran pelaksanaan Program ini adalah untuk menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman kekayaan Nusantara, melalui proses pertukaran informasi dan kebudayaan.

19

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

“Selama seminggu peserta akan mengikuti berbagai agenda yang dapat menambah wawasan pendidikan, budaya, dan kewirausahaan. Mereka diharapkan semakin mengenal dan mencintai Indonesia khususnya di wilayah Propinsi Sulawesi Tenggara. Peserta diharapkan semakin mencintai Indonesia sebagai bangsa yang besar dan kaya dengan budaya, adatistiadat, bahasa daerah, dan sebagainya”.

Peserta SMN 2017 asal Propinsi Jawa Timur terdiri dari 38 siswa dari seluruh sekolah menengah yang mewakili seluruh kota/kabupaten serta didampingi oleh 3 orang guru. Seleksi dilakukan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Jawa Timur. Ke-38 siswa tersebut merupakan siswa berprestasi.

Mereka akan berada di Sulawesi Tenggara selama 7 hari.

Pada Senin (31/7) peserta melakukan kunjungan ke Taman Budaya Sulawesi Tenggara, dilanjutkan audiensi dengan Gubernur Sulawesi Tenggara, dan melakukan kunjungan ke Dekranas untuk belajar tentang potensi kerajinan tradisonal khas daerah.

Kegiatan SMN di Sulawesi Tenggara dilakukan di Kendari, Buton, dan Bau-bau. Peserta akan melakukan wisata edukasi dengan mengunjungi SMA 4 Kendari, Keraton Wolio, Sentra Industri Tenun, dan sebagainya. Mereka juga

Melalui beragam kegiatan sosial dan ekonomi di beberapa tempat, Pegadaian dan BUMN yang tergabung dalam program BUMN Untuk Negeri, membuktikan perhatian perseroan plat merah tersebut bagi perkembangan masyarakat di daerah-daerah.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 20

diberikan pengenalan tentang BUMN dengan mengunjungi outlet Pegadaian dan PT Antam. Seluruh rangkaian kegiatan tersebut berakhir pada tanggal 6 Agustus 2017.

KEGIATAN JALAN SEHAT DI KENDARI Program BUMN Hadir untuk Negeri merupakan program tahun ketiga, dan Harianto mengingatkan pegadaian tidak hanya menjalankan bisnis semata tapi juga turut memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat. Melalui kegiatan edukatif, ini Pegadaian sebagai perusahaan BUMN bertekad meningkatkan kegiatan sosial serupa untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat dan mengupayakan agar perusahaan plat merah ini bisa memberi kontribusi positif bagi masyarakat dalam bidang sosial dan ekonomi.

Kegiatan jalan sehat mendapat tanggapan positif dari sejumlah kalangan, termasuk warga Kendari yang menjadi peserta. Salah satunya Husen Taliasa. Usia yang sudah 70 tahun tak membuatnya kalah semangat dibanding peserta lain yang masih muda. Dia mengaku senang bisa ambil bagian dalam kegiatan ini. “BUMN itu tulang punggung negara. Saya apresiasi kiprahnya dalam mendukung program pembangunan. Kegiatan ini juga sangat bermanfaat, minimal mengajak warga untuk berolahraga,” kata Husen Taliasa.

Peserta lainnya, Nofianti juga memberi apresiasi pelaksanaan jalan sehat. Meski tak dapat hadiah, namun warga Anduonohu tetap senang karena dapat kaos gratis dan bisa olahraga bersama Jalan sehat BUMN Hadir untuk negeri digelar oleh PT Pegadaian, Bank Mandiri, Bank BRI, PT PLN (Persero), Jamkrindo, Askrindo, Jiwasraya, Kimia Farma, PT Pos Indonesia, PT. Pelni, PT Taspen, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, PT Garuda Indonesia dan BUMN lainnya. Ratusan hadiah diberikan secara cumacuma, mulai dari elektronik hingga motor.

20

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

LAPORAN KHUSUS

Selanjutnya, program Bedah Rumah Veteran yang telah dimulai sejak Januari 2017 lalu, telah dilakukan di sepuluh rumah veteran Sultra. Program ini merupakan wujud kepedulian BUMN kepada masyarakat khususnya para veteran yang telah berjasa bagi eksistensi NKRI. Rangkaian program diyakini mampu menyampaikan nilai penting kepada masyarakat. Mereka jadi lebih paham bahwa BUMN memiliki banyak misi demi mendukung ekonomi nasional. “Tidak hanya menjalankan bisnis tapi memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat,” kata Novis. Ia cukup senang karena dapat kesempatan menyambangi Sultra tahun ini. “Untuk tahun depan, sementara ini belum ada gambaran. Mungkin akan diperkaya dengan kegiatan edukatif,” tutupnya.

yang akan menerima estafet kepemimpinan di masa depan. Kegiatan seperti ini juga sebagai upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran terhadap kondisi perekonomian nasional dan peran BUMN serta meningkatkan hubungan antara BUMN dan perguruan tinggi.

PEGADAIAN BANTU UNIVERSITAS CENDERAWASIH Selain tiga kegiatan tersebut, Pegadaian juga mendukung kegiatan Kampus Universitas Cenderawasih Jayapura melalui bantuan sarana kebersihan. Direktur Produk PT Pegadaian (Persero) Harianto Widodo menyerahkan

Pada acara bertajuk #BUMNHadir di Kampus yang digelar di Aula Fakultas Teknik Uncen tersebut diisi dengan kuliah umum oleh Guru Besar Fakultas Ekonomi Uncen yang juga mantan Menteri Lingkungan Hidup Prof Baltasar Kambuaya. Tampil pula sebagai nara sumber Dirut PPI Agus Andiyani, Dirut Pelindo IV Doso Agung, dan Dirut Danareksa Heru D Adiningrat.

bantuan senilai seratus juta rupiah berupa sarana kebersihan kampus Universitas Cenderawasih di Jayapura Sabtu, akhir Oktober 2017. Bantuan simbolis diterima Rektor Universitas Cenderawasih Dr Ir Apolo Safanpo ST MT. Dalam sambutannya Apolo menyatakan terima kasih kepada BUMN yang telah memberikan bantuan kepada Universitas. “Kami atas nama civitas academica Universitas Cenderawasih mengucapkan terima kasih kepada Pelindo, Pegadaian, PPI, dan Danareksa yang telah memberikan bantuan CSR kepada Universitas Cenderawasih. Kami berharap ke depan BUMN terus berperan aktif dalam pembangunan di sektor pendidikan”.

Apolo juga menyampaikan bahwa mahasiswa merupakan mediator dari masyarakat kepada Pemerintah maupun BUMN. Karena mahasiswa adalah intelektual muda

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 21

Baltasar Kambuaya menyatakan bahwa pembangunan lingkungan berkelanjutan akan terwujud manakala terjadi keseimbangan dalam pengelolaan meliputi Profit, Planet, dan People. “Artinya bahwa dalam pembangunan harus memberikan keuntungan maksimal tetapi tetap menjaga kelestarian bumi dan memperhatikan masyarakat yang akan datang. Eksploitasi alam harus diikuti dengan recovery agar kerusakan yang diakibatkan dapat diperbaiki.

Dengan demikian anak-cucu kita dapat menikmati warisan lingkungan hidup yang baik dan lestari,” tuturnya.

Sementara itu beberapa Direktur Utama BUMN memberikan ceramah tentang peran BUMN dalam pembangunan nasional. Kegiatan semakin marak dan interaktif ketika para Dirut memberikan kuis berhadiah door prize berupa laptop, sepeda serta uang tabungan belasan juta rupiah. Kegiatan yang diikuti sekitar 1000 mahasiswa dari 9 fakutas tersebut berlangsung meriah.

Melalui beragam kegiatan sosial dan ekonomi di beberapa tempat, Pegadaian dan BUMN yang tergabung dalam program BUMN Untuk Negeri, membuktikan perhatian perseroan plat merah tersebut bagi perkembangan masyarakat di daerah-daerah. Setidaknya BUMN turut hadir dan memberi manfaat bagi pengembangan di bidang sosial, pendidikan dan perekonomian masyarakat.

21

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

ANEKA JASA

Dua Pesonna KOTA GUDEG

Sejak 2015, Pegadaian telah mengembangkan dan memberdayakan sejumlah aset propertinya menjadi hotel. Pengembangan aset ini diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah pendapatan dan jumlah nasabah. Hotel-hotel tersebut berlokasi di sembilan kota besar Indonesia. Salah satunya di Yogyakarta.

K

ota Yogyakarta (Jogja) ini memiliki sejumlah julukan.

Selain Kota Pendidikan,-- dengan puluhan kampus perguruan tinggi, Yogyakarta dikenal sebagai Kota Budaya dan Kota Wisata. Tak heran, kota ini menjadi destinasi wisata populer di Indonesia setelah Bali. Ada banyak keunikan alam, budaya dan keanekaragaman wisata kuliner yang menjadi daya tarik wisatawan yang datang dari dalam dan luar negeri.

Sebagai Kota Wisata, Yogya “dipenuhi” lokasi wisata dengan keragaman atraksi menarik. Anda dapat mengunjungi Alun-alun Kidul, kawasan Kilometer Nol, Benteng Vredeburg, Keraton Sultan Yogyakarta, Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan juga Keraton Ratu Boko.

Bagi yang gemar menikmati wisata alam, Anda dapat mengunjungi Gunung Merapi atau pesisir Pantai Selatan Pulau Jawa yang khas dengan hempasan ombak Samudera Indonesianya.

Sedangkan, apabila Anda adalah seorang

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 22

penikmat kuliner, maka Kota Gudeg ini akan menjadi pemuas hasrat kuliner nomor wahid. Anda dijamin akan menemukan keragaman kuliner khas yang sangat memanjakan lidah.

Berbagai potensi wisata tersebut tentu menjadi peluang besar bagi pengembangan bisnis pariwisata, diantaranya perhotelan. Pegadaian, sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki aset properti strategis di Yogya, secara cerdas memanfaatkan peluang emas tersebut. Sebagaimana dilakukan dipelbagai wilayah wisata potensial lainnya, Pegadaian membangun dua hotel dengan brand Pesonna (yang merupakan akronim dari “Pegadaian Selalu Optimalkan Nilai-nilai Aset”).

Kedua hotel bintang tiga yang mengusung gimmick “Lifestyle & Halal Concept” ini berlokasi di sekitar Malioboro, dan Monumen Tugu.

22

Berbeda dengan hotel di kelasnya, Pesonna dilengkapi dengan area parkir yang luas, sehingga tamu yang hadir disambut dengan kehangatan dan kenyamanan sejak dari halaman parkir.

Tamu pun disuguhkan beragam menu masakan khas Indonesia bercita rasa prima hasil olahan Chef mumpuni dibidangnya. Tidak berlebihan, kehadiran hotel Pesonna semakin melengkapi pesona Yogyakarta.

HOTEL PESONNA MALIOBORO Hotel Pesonna Malioboro terletak di seputaran Jalan Malioboro, tepatnya di Jalan Gadean No. 03 Jogjakarta 55122.

Dengan lokasi yang sangat strategis, Anda hanya membutuhkan waktu 10 menit berjalan kaki untuk menyambangi Jalan Malioboro, sebagai “jantung” Yogya yang dipenuhi toko seni, batik, pakaian tradisional, cinderamata, restoran dan

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

ANEKA JASA

penampilan atraksi seni jalanan. Selain itu, lokasi hotel ini hanya berjarak sekitar 35 menit waktu tempuh menggunakan mobil dari Bandar Udara Adi Sucipto atau 10 menit dari stasiun Tugu ke arah selatan.

Hotel Pesonna Malioboro dirancang khusus dengan menghadirkan sensasi penginapan yang nyaman, berkelas, dan memiliki fasilitas lengkap. Hotel yang menawarkan 141 kamar (71 deluxe, 66 panorama dan 4 suites) ini, setiap kamarnya dilengkapi dengan 32� TV LED (saluran lokal dan internasional), tea dan coffee maker, Safe Deposit Box, IDD Telephone dan akses Wi-Fi gratis. Sebagai peningkat kualitas layanan, sejumlah ruang pertemuan, Ballroom, serta mini bar dan coffee shop, akan siap memenuhi ragam kebutuhan Anda.

HOTEL PESONNA TUGU Hotel Pesonna Tugu berada di Jalan Diponegoro No. 87 Jogjakarta 55231 yang sangat strategis dan mudah dijangkau, yaitu hanya 6 menit berkendara mobil dari Stasiun Tugu dan 25 menit dari Bandar Udara Adi Sucipto. Selain itu, cukup dengan berjalan kaki selama 6 menit saja, Anda dapat mengunjungi Monumen Tugu. Di sekitar Monumen Tugu Anda dapat menikmati wisata kuliner angkringan di malam hari, serta suguhan atraksi dan penampilan khas Jogja. Tidak ketinggalan, Anda juga dapat memperoleh dengan mudah oleh-oleh batik dan kerajinan tangan khas daerah yang dijual di toko-toko sekitar hotel.

Hotel Pesonna Tugu menyediakan 138 kamar (107 deluxe, 29 panorama dan 2 suites), ruang pertemuan dan Ballroom, kolam renang, serta mini bar dan coffee shop. Untuk memanjakan para tamu, setiap kamar kamar dilengkapi dengan 32� TV LED (saluran lokal dan internasional), tea dan coffee maker, Safe Deposit Box, IDD Telephone dan akses Wi-Fi gratis.

Hanya dengan menghubungi telepon nomor +62-274-2922939 faksimili ke +62-274-2922940 atau email ke reservation@pesonnatugu.com, Anda dapat melakukan reservasi dengan mudah.

Untuk reservasi Anda dapat menghubungi telepon nomor +62-2742871551 faksimili ke +62-274-2871550 atau email ke reservation@ pesonnamalioboro.com.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 23

23

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

BERITA

TINGKATKAN SOLIDITAS,

MENTERI BUMN MENETAPKAN

DIREKSI PEGADAIAN

Guna meningkatkan soliditas manajemen puncak perusahaan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selaku pemegang saham menetapkan susunan Direksi baru Pegadaian, Senin (21/8) dan Direktur Utama Pegadaian, Kamis (19/10) di kantor Kementerian BUMN Jakarta.

E

Direksi yang baru, kinerja Pegadaian akan lebih meningkat lagi di masa mendatang,” pungkas Wien.

mpat wajah baru mewarnai jajaran Direksi Pegadaian yaitu Sunarso sebagai Direktur Utama, Damar Latri Setiawan sebagai Direktur Operasi dan Pemasaran, Teguh Wahyono sebagai Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi, serta Moh. Edi Isdwiarto sebagai Direktur SDM dan Hukum. Sementara itu, Harianto Widodo tetap menjadi Direktur Produk dan Ferry Febrianto pada posisi semula sebagai Direktur Manajemen Aset.

Sementara itu Heru Subiantoro mewakili jajaran Komisaris PT Pegadaian (Persero) menyampaikan terima kasih pula kepada jajaran Direksi lama dan berharap kepada Direksi baru untuk dapat terus bekerja sama dalam memajukan Pegadaian.

“Kami juga mohon maaf jika dalam rapat dan diskusi terdapat tutur kata yang kurang berkenan. Tapi kami yakin semua itu semata-mata demi kemajuan perusahaan.

Selamat bertugas kepada Direksi baru, semoga Pegadaian tetap jaya,” ucap Heru.

Asisten Deputi Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II Kementerian BUMN, Wien Irwanto, yang membacakan Keputusan Menteri BUMN dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) mengatakan bahwa perubahan Direksi tersebut dilakukan dalam rangka penataan organisasi dan untuk lebih mengefektifkan pengurusan perusahaan.

Dilansir dari http://bisnis.liputan6.com, Direktur Utama Pegadaian yang baru, Sunarso dalam sambutannya mengatakan BUMN merupakan perusahaan yang memiliki fungsi sosial selain misi bisnis. Dia juga ingin meningkatkan social value dari Pegadaian.

“Soliditas merupakan hal yang amat penting dalam pengelolaan perusahaan. Direktur Pemasaran agar meningkatkan efektivitas komunikasi kepada karyawan dan masyarakat agar kinerja perusahaan terus meningkat. Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi agar terus meningkatkan pengelolaan keuangan dan meningkatkan pelayanan berbasis teknologi.

Sedangkan Direktur SDM dan Hukum agar mengelola SDM Pegadaian yang cukup besar secara optimal,” pesan Wien.

“Saya ingin memanfaatkan seluruh resources dari Pegadaian untuk meningkatkan social value BUMN. Ini akan tercapai apabila Pegadaian terus memiliki duit dan nama baik.

Dengan dukungan dua hal ini maka Pegadaian selaku BUMN akan mampu memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat,” kata Sunarso.

Lebih lanjut Wien Irwanto menyampaikan terima kasih kepada Direktur lama yakni Riswinandi (Direktur Utama) yang kini telah menduduki jabatan sebagai Komisioner OJK, Sri Mulyanto (Direktur SDM dan Hukum), Dwi Agus Pramudya (Direktur Keuangan) serta Dijono (Direktur Pemasaran dan Penjualan) yang telah habis masa jabatannya dan diberhentikan dengan hormat.

Dengan penetapan tersebut, maka susunan Direksi PT Pegadaian (Persero) saat ini : • Direktur Utama Sunarso • Direktur Produk: Harianto Widodo, • Direktur Operasi dan Pemasaran: Damar Latri Setiawan, • Direktur Manajemen Aset : Ferry Febrianto, • Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi : Teguh Wahyono, serta • Direktur SDM dan Hukum : Moh. Edi Isdwiarto.

“RUPS menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya atas darma bakti yang telah diberikan. Kami melihat perubahan Pegadaian selama lima tahun terakhir cukup membanggakan. Tentunya kita berharap dengan tim

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 24

24

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

BERITA

TABUNGAN EMAS PEGADAIAN

TEMBUS 115,5% TARGET 2017

Tahun 2017 Pegadaian mencatat hasil menggembirakan dalam pencapain target produk tabungan emas. jumlah rekening Tabungan Emas Pegadaian telah mencapai 1.226.708 rekening. Data per 31 Desember 2017 menunjukan capaian sebesar 98,11% rekening Tabungan Emas Pegadaian dari target akhir tahun sebanyak 115,5% rekening.

P

roduk Tabungan Emas cukup menarik minat masyarakat karena memberikan kemudahan bagi seluruh kalangan untuk memiliki emas.

Sebagai contoh, pemilik rekening dapat menabung emas mulai berat minimal 0,01 gram.

Artinya hanya dengan uang sekitar 5.000-an rupiah pun nasabah dapat memiliki emas.

Humas Pegadaian, Basuki Tri Andayani dalam keterangan tertulis Siaran Pers Pegadaian (4/9) menyampaikan bahwa saldo tabungan ini bukan nominal uang, tetapi jumlah berat emas yang dimiliki oleh nasabah bersangkutan.

“Berapapun jumlah uang yang disetorkan ke rekening, langsung dikonversikan ke dalam satuan berat emas logam mulia 24 karat. Misalnya, nasabah menabung 100 ribu rupiah, harga emas murni 500 ribu pergram maka saldo tabungannya 0,20 gram,” papar Basuki.

Lebih lanjut Basuki menjelaskan, Tabungan Emas Pegadaian menggunakan sistem beli-titip emas.

Artinya, nasabah membeli sejumlah emas kemudian menitipkannya ke Pegadaian. Setelah mencapai jumlah tertentu, nasabah dapat mencetak emas yang dimiliki atau menjual kembali saat membutuhkan uang tunai.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 25

Tabungan emas merupakan alternatif investasi yang aman untuk menjaga nilai aset di masa yang akan datang. Harga emas yang relatif stabil, cenderung naik dan bebas dari inflasi menjadi pertimbangan penting ketika memilih emas sebagai pilihan investasi. Selain itu, emas juga memiliki likuiditas tinggi karena mudah untuk diperjual-belikan.

“Secara turun-temurun orang tua kita telah mengajarkan untuk menabung emas guna memenuhi kebutuhan di masa yang akan datang. Setiap pasca panen, para petani menyisihkan sebagian penjualannya untuk dibelikan emas.

Begitu pula dengan para pedagang, nelayan, dan kalangan profesi lainnya” kata Basuki.

Satu hal yang harus diperhatikan dalam investasi adalah ‘jangan meletakkan telur ke dalam satu keranjang’. Artinya jangan memusatkan uang dalam satu jenis investasi sehingga jika investasi yang dipilih mengalami kerugian kita tidak mengalami kerugian total. Tabungan Emas Pegadaian layak dipilih sebagai pendamping investasi lain seperti tabungan, deposito, saham, tanah, dan sebagainya.

“Dengan tabungan emas kita dapat mempersiapkan bisnis, biaya ibadah haji/umroh, liburan, biaya pendidikan anak, dan beragam kebutuhan masa depan lainnya,” tutup Basuki.

25

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

BERITA

APRESIASI NASABAH

PEGADAIAN UNDI HADIAH

LIBURAN KE JEPANG “Jumlah poin yang diundi adalah poin akumulasi pada periode setiap pengundian. Karena itu tambah terus saldo tabungan emasnya agar kesempatan memperoleh hadiah semakin besar!” ujarnya.

Sebagai bentuk apresiasi kepada nasabah yang aktif melakukan transaksi tabungan emas, Pegadaian mengundi ratusan hadiah menarik dengan hadiah utama (grand prize) paket wisata selama 7 (tujuh) hari di Jepang untuk dua orang dalam program Kemilau Tabungan Emas Pegadaian.

S

Pengundian dilaksanakan di kantor pusat PT Pegadaian (Persero). Pemenang undian diumumkan melalui website resmi www.pegadaian.co.id dan www. sahabatpegadaian.com. Pemenang tidak dipungut biaya apapun sebab pajak undian ditanggung oleh Pegadaian.

elain hadiah utama berupa paket wisata, selama tahun 2017 ini Pegadaian juga mengundi 36 telepon genggam Samsung Galaxy A3, 108 Samsung Galaxy Tab 3V, dan 600 tabungan emas masing-masing 1 gram.

Lebih lanjut Basuki menjelaskan bahwa Tabungan Emas Pegadaian merupakan salah satu produk investasi emas yang ada di Pegadaian. Emas juga dapat diperoleh dengan cara pembelian tunai atau angsuran baik dilakukan secara perorangan, kolektif maupun arisan.

Pengundian dilakukan dalam 3 periode. Periode 1 ditujukan untuk masa tabungan Maret, April, dan Mei yang diundi pada Juni 2017. Periode 2 untuk masa tabungan Juni, Juli, dan Agustus yang diundi pada September 2017. Sedangkan, periode 3 untuk masa tabungan September sampai dengan Desember yang diundi pada Januari 2018. Khusus hadiah utama diundi pada Januari 2018.

Untuk meningkatkan nilai investasi emasnya, nasabah dapat melakukan konsinyasi emas dengan cara melakukan titip-jual di outlet Pegadaian tertentu. Saat emas laku terjual maka Pegadaian lantas membelikan emas dengan kadar dan berat yang sama sebagai pengganti.

Humas PT Pegadaian (Persero) Basuki Tri Andayani dalam Siaran Pers Pegadaian (15/9) menyampaikan bahwa setiap pemilik rekening Tabungan Emas Pegadaian melakukan transaksi pembelian sebesar 0,1 gram atau setara 60 ribuan rupiah akan mendapatkan satu poin.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 26

“Dengan demikian emas memberikan manfaat ganda.

Selain berfungsi untuk menjaga nilai aset, nasabah pun memperoleh keuntungan dari laba dan kenaikan harga.

Emas yang disediakan oleh Pegadaian adalam logam mulia 24 karat,” tandas Basuki.

26

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

BERITA

AKHIR TAHUN 2017

TARGET LABA USAHA RP 3,4 TRILIUN TERCAPAI

P

T Pegadaian (Persero) telah berhasil meraih target laba usaha tahun 2017. Direktur Operasi dan Pemasaran Damar Latri Setiawan mengatakan dua minggu sebelum akhir tahun target laba usaha sebesar Rp 3,4 triliun telah tercapai. “Laba usaha tahun ini Rp 3,4 triliun sudah tercapai 100 persen,� ucap Damar di Jakarta, Pertengahan Desember 2017 lalu.

PT Pegadaian tahun 2017 ini menargetkan pendapatan sebesar Rp 10,7 Triliun, adapun hingga Oktober 2017 pendapatan telah mencapai Rp 8,67 triliun. Dengan telah tercapainya target laba usaha tahun 2017, Pegadaian pun akan konsentrasi mempersiapkan program tahun 2018 yang fokus pada sektor digital. Pada Tahun 2018, Pegadaian akan memperbanyak agen pegadaian dengan sistem digital sebagai bagian dari strategi menghadapi perubahan pasar yang semakin kompleks.

Menghadapi tantangan era digital, Pegadaian akan memperluas channel digital, membuka lebih banyak agen penggadaian, dan juga memperbanyak layanan pegadaian digital service. Peningkatan layanan ini sebagai bentuk strategi perseroan untuk membidik pasar kelas menengah generasi milenial yang menuntut kemudahan layanan jasa khususnya secara digital.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 27

Selain peningkatan layanan, upaya untuk menarik jumlah nasabah dilakukan dengan menggelar program tahunan ‘Kemilau Emas Pegadaian’.

UNDIAN KEMILAU EMAS PEGADAIAN Pegadaian telah melakukan undian tahap kedua pada pertengahan Desember 2017 lalu. Melalui acara tersebut, Pegadaian membagikan sejumlah hadiah kepada para nasabah baik yang konvensional maupun nasabah pegadaian Syariah. Hadiah untuk nasabah konvensional meliputi, 12 mobil, 550 motor, dan 2.250 gram tabungan emas. Sedangkan untuk nasabah Pegadaian Syariah dibagikan 12 paket umroh, 92 sepeda motor, dan 250 gram tabungan emas.

Pembagian hadiah ini berdasarkan pengundian yang dilakukan serentak pada Sabtu (17/11/2017) di 11 kota yaitu Jakarta, Cirebon, Surakarta, Medan, Padang, Lampung, Balikpapan, Manado, Makasar, Denpasar, dan Surabaya.

Acara Kemilau Emas Pegadaian pada Desember kemarin merupakan tahapan kedua dalam 2017 ini. Undian pertama dilakukan pada Juni 2017 lalu. Direktur Operasi dan Pemasaran PT Pegadaian menjelaskan, pembagian hadiah tersebut sebagai bentuk apresiasi Pegadaian atas loyalitas para nasabah dan sekaligus mendorong penambahan nasabah baru.

27

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

BERITA

MAKIN PEDULI PETANI PEGADAIAN LUNCURKAN

PEGADAIAN SAHABAT DESA Dalam rangka memperluas segmentasi masyarakat yang dilayani, Pegadaian meluncurkan program Pegadaian Sahabat Desa. Program tersebut diluncurkan untuk mempermudah masyarakat desa dan daerah pinggiran dalam mengakses produk-produk dan layanan Pegadaian.

M

enggandeng Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Pegadaian membuka layanan keliling yang berpindah dari satu desa ke desa lainnya. Dengan demikian masyarakat desa yang tinggal jauh dari outlet Pegadaian pun dapat terlayani.

pembiayaan dengan sistem “yarnen” yang dapat dilunasi secara fleksibel karena dapat dibayar setelah panen.

Di masa lalu, alat-alat pertanian seperti cangkul, bajak (luku : bahasa Jawa), dan alat pertanian tradisional lainnya banyak mengisi gudang-gudang Pegadaian.

Ketika masa tanam usai, para petani yang memerlukan dana berdatangan ke kantor-kantor Pegadaian untuk menggadaikan alat-alat pertanian tersebut guna memenuhi kebutuhan hidup. Hal ini dilakukan sampai masa panen tiba.

“Pegadaian saat ini terus tumbuh dengan outlet pelayanan sebanyak 4.400-an yang tersebar di seluruh Indonesia. Akan tetapi karena luasnya wilayah, belum semua masyarakat terjangkau dengan layanan BUMN ini. Oleh karena itu, untuk memperluas segmen masyarakat yang dilayani, khususnya para petani, Pegadaian meluncurkan program Pegadaian Sahabat Desa,” ungkap Humas PT Pegadaian (Persero) Basuki Tri Andayani dalam Siaran Pers Pegadaian.

Ketika masa panen tiba dan hasil panen telah dijual, para petani kembali datang ke Pegadaian untuk menebus barang-barang yang digadaikan. Sebagian hasil panen biasanya dibelikan emas perhiasan sebagai tabungan.

Mencegah ijon, rentenir, dan pinjaman tidak wajar lainnya merupakan salah satu latar belakang didirikannya Pegadaian. Sejak dahulu petani merupakan salah satu golongan masyarakat yang rentan menjadi sasaran rentenir atau tengkulak yang membeli hasil pertanian secara ijon. Akibatnya hasil panen yang diperoleh petani tidak mampu mengangkat harkat hidup dan kesejahteraan mereka. Hingga saat ini, kondisi tersebut masih ditemukan dalam di masyarakat. Pegadaian konsisten hadir sebagai solusi dan sahabat bagi petani.

Seiring berkembangnya teknologi pertanian,Basuki menyatakan, kini cangkul dan bajak tidak lagi diterima sebagai jaminan. Sebagai gantinya traktor dan pompa air yang kemudian mengisi gudang-gudang Pegadaian yang lokasinya terletak di sentra-sentra pertanian.

Peran Pegadaian sebagai sahabat petani terus berjalan seiring pergerakan mereka meningkatkan produksi.

“Dengan berbagai inovasi yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan selaras dengan kebutuhan masyarakat, Pegadaian terus konsisten mewujudkan idealisme para pendiri. Yaitu membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat serta terus berpartisipasi aktif mendukung program pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional,” pungkas Basuki.

Pola pendapatan petani yang bersifat musiman serta berpotensi menjadi sasaran pengijon, rentenir, ataupun pinjaman tak wajar lainnya, terus menjadi perhatian khusus Pegadaian. Dengan produk yang dinamakan KREASI Fleksi, para petani dapat mengajukan

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 28

28

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

PEDULI

PROGRAM

PEDULI LINGKUNGAN

SEJAHTERAKAN PETANI

Sebagai perusahaan yang sehat dan terus berkembang, Pegadaian berkomitmen dalam meningkatkan kepedulian sosial kepada masyarakat. Kegiatan yang populer dengan istilah Corporate Sosial Responsibility (CSR) ini diwujudkan dengan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL).

P

rogram kemitraan (PK) adalah suatu program yang mewajibkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk memberikan pinjaman usaha dan pembinaan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sedangkan Bina Lingkungan (BL) adalah sebuah program yang diberikan melalui bantuan dana untuk mewujudkan program/ kegiatan dalam rangka pengembangan masyarakat.

Salah satu program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan Pegadaian berupa kegiatan bina lingkungan di sektor pertanian. Kegiatan tersebut dilaksanakan di salah satu desa binaan Pegadaian, yaitu Desa Tawangsari, Kelurahan Pengasih, Kabupaten Kulonprogo.

Sebagai daerah pertanian penghasil padi yang subur, petani Desa Pengasih menghadapi persoalan kesenjangan harga gabah basah dengan gabah kering yang menyebabkan disparitas (perbedaan) harga yang relatif tinggi. Kondisi ini membuat hasil panen mereka tidak memberikan pendapatan yang wajar sesuai jerih payah yang dilakukan.

Kepala Desa Tawangsari Sigit Susetya menyatakan, banyak petani mengalami kesulitan keuangan ketika musim tanam tiba. Kondisi tersebut menjadi celah kepada tengkulak untuk memberikan pinjaman untuk membeli bibit, pupuk, dan biaya pengolahan tanah lainnya. “Ini seolah menjadi jebakan karena saat panen para petani mau tidak mau menjual padi hasil panen kepada mereka.

Apalagi jika saat panen terjadi pada musim penghujan.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 29

Gabah sulit kering, jika disimpan terlalu lama maka gabah akan menghitam dan busuk. Akibatnya petani tidak punya daya tawar yang kuat terhadap tengkulak,� ungkap Sigit.

Dengan Pertimbanga kondisi tersebut, PT Pegadaian (Persero) melalui program CSR-nya memberikan bantuan dengan membangun fasilitas pengering gabah yang membantu mempercepat proses pengeringan padi hasil panen menjadi gabah kering. Dengan demikian gabah kering tersebut mempunyai nilai yang lebih tinggi dan lebih cepat untuk diproses menjadi beras yang siap dipasarkan atau dikonsumsi.

Selain itu, Pegadaian juga menyalurkan pinjaman lunak melalui program kemitraan terhadap Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang bergerak dalam industri pengolahan hasil pertanian. Bunga pinjaman yang dibebankan relatif kecil sehingga tidak membebani masyarakat. Dengan melibatkan instansi terkait, masyarakat juga diberikan pendampingan dalam proses produksi hingga pemasaran. Dalam banyak pameran, mitra binaan difasilitasi dalam membuka stan/booth guna memperluas jaringan pemasaran produk petani. “Kami berharap bantuan Pegadaian sesuai program BUMN Hadir Untuk Negeri tidak berhenti sampai disini. Para petani Tawangsari ingin mempunyai mesin penggilingan padi sendiri, sehingga hasil panen langsung dijual dalam bentuk beras. Petani tidak lagi menjual dalam bentuk gabah kering, apalagi gabah basah. Dengan demikian kesejahteraan petani akan lebih meningkat lagi,� tutup Sigit berharap.

29

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

PERSPEKTIF

PASAR MILENIAL DAN GADAI

ONLINE

Oleh: Yuswohady (Pakar Pemasaran) Jika kamu pernah menikmati alunan musik dari kaset namun hanya sebentar kemudian beralih ke Compact Disc (CD) dan MP3 player, mungkin kamu bisa dikategorikan sebagai manusia generasi milenial atau Gen Y. Sejumlah kalangan menyebut generasi milenial adalah manusia yang lahir di tahun 80-an hingga akhir 90-an.

Generasi milenial yang kini berusia sekitar 25 – 35 tahun tersebut memang menjadi topik hangat yang begitu viral. Generasi milenial adalah generasi yang akan menguasai berbagai aspek kehidupan tak terkecuali sektor keuangan dan e-commerce. Meski banyak orang yang menilai bahwa generasi Y adalah generasi yang boros, tapi kaum milenial adalah generasi yang smart yang pintar mengukur budget dengan kualitas produk. Di saat yang sama, manusia generasi milenial kini masuk ke fragmen di mana mereka menjadi market yang seksi untuk dibidik.

sehingga melalui gadai online maka pengembangannya harus bisa diwujudkan. Pegadaian harus mampu mendorong pasar.

Era digital sekarang ini bukan untuk dihindari dan merupakan keniscayaan. Pegadaian harus memaksimalkan perkembangan digital. Walaupun sekarang ini pemanfaatan digital masih dominan di bagian pemasaran namun untuk jangka panjang perlu diterapkan di semua bagian jika pengembangan pasar pegadaian ingin tumbuh terus dan berkembang.

Fokus kedua pengembangan bisnis adalah terkait payment. Kaum Milenial cenderung suka belanja.

Pegadaian yang masuk jasa gadai, investasi emas, dan jasa fidusia harus dapat kue dari sektor payment itu khususnya menangkap pasar baik di kalangan masyarakat kelas bawah maupun kelas menengah.

Jikalau melalui online, maka kalangan atas bisa memanfaatkan jasa itu. Faktor “malu� yang selama ini ada di kalangan mereka, bisa dinetralisir. Oleh karena itu pengembangan gadai online menjadi keputusan penting. Sistem ini sudah berkembang dan bisa berjalan di luar negeri. Model bisnis itu bisa ditiru di Indonesia.

Prioritas bisnis tersebut sebagai langkah dari upaya menemukan sebanyak mungkin opportunity (peluang), dengan pandangan optimis. Tujuannya agar bisnis pegadaian terus tumbuh (growth) dan berkembang.

Untuk mencapai growth secara terus menerus maka market yang sudah besar itu harus dimanfaatkan supaya lebih besar lagi.

Era e-commerce tidak bisa dihindari. Kalau bisnis tidak digital akan sulit bertahan dalam jangka panjang.

Pegadaian memiliki potensi besar di bidang gadai online. Semua berharap ada itu. Penaksirannya juga online dan menawarkan kemudahan. Pegadaian saat ini masih menjadi Market Leader bisnis gadai nasional

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 30

30

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

PERSPEKTIF

Strategi peningkatan pasar dan menangkap peluang bisa mencontoh pada strategi perusahaan startup seperti WhatsApp (WA). WhatsApp (WA) awalnya hanya melayani sms saja, dan kini sudah bisa sharing data, ngirim gambar, video, dan lainnya. Ini bisa menjadi ancaman bagi Telkomsel yang sebagian besar (90 persen) pasarnya adalah pasar lama network. Oleh karena itu, kalau tidak ada perubahan inovasi dalam pelayanan, maka bisa lumpuh terkena dampak WA. Apalagi saat ini, untuk kegiatan telepon, WA bisa untuk video. Jadi, addressibel market WA jadi lebih besar dari sebelumnya.

Begitu pun dengan GOjek yang juga mulai memasuki sektor payment. Dari yang sebelumnya hanya fokus pada ojek untuk mengantar orang saja, kini sudah merambah pada pasar makanan, dan apapun yang bisa dikirim dengan sarana transportasi itu. Oleh karena itu Pegadaian harus memiliki inovasi dan goodwill untuk mengembangkan addressible market yang lebih besar lagi.

Jika saat ini Pegadaian memiliki 9 juta cutomers maka itu harus dikembangkan lagi menjadi lebih besar lagi.

Customers Base Pegadaian saat ini masih terbuka lebar.

Potensi market jasa gadai se-Indonesia khususnya untuk kelas menengah (middle class) mencapai 150 juta. Mereka adalah pasar untuk bisnis Fidusia, dan sektor usaha mikro yang potensial.

MARKET KELAS MENENGAH MUSLIM selama 5 tahun terakhir pasar kelas menengah (middle-class) khususnya kelas menengah muslim di Indonesia telah mengalami revolusi karena adanya pergeseran perilaku yang sangat mendasar. Tak heran jika kemudian pasarnya menggeliat dan marketer langsung pasang kuda-kuda untuk meraupnya.

Ciri khas pasar muslim bukan hanya karena ketaatan semata, akan tetapi Islam menjadi lifestyle. Proses itu terjadi karena pengaruh dari media sosial (Medsos). Oleh karena itu, bila tidak diantisipasi dengan baik, maka bisnis yang konvensional bisa jadi mati. Kesadaran pada Syariah islam di kalangan kelas menengah muslim itu sungguh luar biasa. Ini termasuk kesadaran mereka pada produk perbankan Syariah dan nanti kemudian pasti akan menyentuh sistem pegadaian Syariah. Saat ini memang belum tampak. Jika booming busana hijab terjadi pada tahun 2010, maka nanti pada Tahun 2020 terjadi booming pada produk makanan yang halal. Label halal tidak hanya dari MUI saja, tetapi bisa lembaga lain seperti Sucofindo dan lainnya. ini termasuk beragam jenis makanan maupun obat-obatan. Geliat produk makanan halal akan terus tumbuh luar biasa pada 2020 nanti.

Pegadaian tak bisa dengan “menunggu warung� saja.

Sudah saatnya mulai sekarang memperbanyak salesmen untuk memasarkan produk-produk pegadaian yang sudah banyak. Dengan adanya salesmen yang banyak maka makin banyak pula kegiatan menjemput bola di segmen pasar-pasar yang potensial. Ada potensi new cutomers sekitar 150 juta orang dari kalangan kelas menengah, dan itu sesuai dengan investasi emas mulia, fidusia dan lainnya termasuk gadai online.

Tidak hanya pertumbuhan kelas menengah muslim saja yang menjadi potensi pasar. Karakteristik generasi milenial yang memungkinkan pengembangan bisnis yang sesuai dengan mereka, masih terbuka lebar. Pegadaian harus cepat menangkap pasar itu, karena jika tidak bisa diterobos oleh pemain lain.

PT Pegadaian selayaknya mempersiapkan secara matang menghadapi lanskap pasar kelas menengah muslim dan kalangan generasi milenial yang menuntut digitalisasi layanan bisnis sepeti itu. Penerapan teknologi IT maupun non IT dalam bisnis gadai menjadi keniscayaan di tahun-tahun mendatang. Pegadaian harus melakukan transformasi pengembangan kanal distribusi maupun produk berbasis digital, baik digitalisasi proses bisnis maupun transformasi Penguatan Kapabilitas SDM termasuk dalam pengembangan corporate culture.

Strategi itu selain bisa mempertahankan market share perusahaan dalam industri gadai juga dapat meningkatkan layanan jasa yang lebih baik kepada customers. Produk produk non gadai juga selayaknya menerapkan sistem digital.

Sebagai Market Leader di bisnis gadai, Pegadaian seyogyanya mengawali inovasi dengan segera menerapkan sistem gadai online. Pasar internet di Indonesia akan terus meningkat dari tahun ke tahun.

Online users menjadi prioritas pemasaran karena di masa mendatang, prosentase jumlah kaum urban di kota-kota di Indonesia akan mencapai 56 persen dari total populasi.

Peluang pasar juga akan mengikuti dan mengarah ke era digital. Jadi tak ada alasan bagi Pegadaian untuk mengawali langkah bisnis dengan merealisasikan produk gadai online sebagaimana di beberapa negara maju terbukti sudah berhasil menerapkannya. Target pasar gadai online adalah kalangan kelas menengah ke atas yang harus ada layanan secara android. Bahkan beberapa kalangan atas yang ingin memanfaatkan jasa gadai online, bisa merasa nyaman karena “tidak malu� saat mau memanfaatkan jasa gadai ini.

Menyusul kemudian, perhatian pada bisnis jasa keuangan. Itu diperkirakan terjadi pada sekitar Tahun 2030 atau selanjutnya. Oleh karena itu, Pegadaian harus menangkap peluang itu mulai sekarang dengan memperluas addressable market.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 31

31

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

PERSPEKTIF

MENTAL BISNIS JOKOWI

Semua orang mengetahui, Presiden RI Joko Widodo memiliki latar belakang bisnis. Jokowi, demikian sapaan akrabnya, yang dikenal sebagai pengusaha mebel kayu jati dari Solo, Jawa Tengah. Tidak hanya memroduksi perabot rumah tangga, seperti meja, kursi, tempat tidur, dan lemari untuk pasar domestik tetapi juga mengekspornya ke berbagai negara.

K

esuksesan pria kelahiran 21 Juni 1961 tersebut tidak diraihnya secara mulus, harus menempuh jalan panjang dan berliku. Bahkan alumnus Jurusan Teknologi Kayu Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogjakarta tahun 1985 ini pun beberapa kali jatuh sebelum akhirnya “lulus” sebagai pengusaha dan eksportir yang diakui.

Solo untuk memulai berbisnis. Namun sebelum terjun ke bisnis mebel, Jokowi magang kerja dan belajar bisnis di CV Roda Jati salah satu perusahaan kayu profesional milik pamannnya.

Pengalaman tersebutlah yang menjadi bekal Jokowi untuk mendirikan perusahaan mebel sendiri dengan tiga karyawan. Ketika hendak memulai usaha, Jokowi pun dihadapkan pada permodalan usaha. Tabungannya selama bekerja tidak mencukupi, kemudian ibunya pun membantu kebutuhan modal yang diperoleh dari menjual sapi, sawah, dan menggadaikan barang-barang berharga.

Rekam jejak bapak 3 anak sebagai pengusaha dapat menjadi inspirasi bagi merintis sebagai “pengusaha pemula”. Jokowi adalah pengusaha sukses yang berangkat dari lingkungan masyarakat biasa. Pasangan Noto Mihardjo dan Sudjiatmi, orang tua Jokowi memang punya usaha di bidang kayu, namun skala usahanya boleh dibilang kecil.

Dalam perjalanan bisnisnya yang terus menanjak, Jokowi pun pernah tersandung masalah yang membuat perusahaannya ambruk. Kerugian tersebut begitu besarnya sehingga sulit untuk bangkit lagi tanpa injeksi modal. Lagi-lagi, Sidjiatmi harus membantu menyelamatkan usaha Jokowi dengan uang hasil gadai.

Sejak remaja, Jokowi sudah terbiasa membantu orang tuanya dalam menjalankan usaha seperti mengirim barang, menagih pembayaran dan membantu pembukuan.

Pengalaman tersebut sepertinya membuat Jokowi menyenangi dunia bisnis, khususnya bisnis kayu.

Perjalanan panjang bisnis dari nol dengan pengalaman jatuh-bangun membuat Jokowi memiliki modal yang tidak bisa dinilai, yakni “mental bisnis Jokowi”. Mental bisnis bukan terbentuk begitu saja saat Jokowi menjadi

Terbukti, tak lama bekerja di sebuah perusahaan BUMN, Jokowi mengundurkan diri dan kemudian kembali ke

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 32

32

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:24 PM

PERSPEKTIF

pengusaha tetapi terpola dari pendidikan dan lingkungan sejak kecil.

MENYUKAI TANTANGAN Menyukai tantangan adalah jiwa pengusaha, sedangkan menyukai kemapanan merupakan jiwa seorang pekerja. Banyak pengusaha yang berangkat dari lingkungan pekerja profesional dan banting setir menjadi pengusaha, karena ingin merasakan tantangan baru lantaran bosan dengan kemapanan.

Demikian pun Jokowi, dunia profesional yang menjanjikan kemapanan rupanya tidak sesuai dengan jiwanya yang selalu menyukai tantangan baru. Hingga akhirnya, Jokowi memutuskan berhenti dari tempat kerjanya kemudian merintis usaha sendiri dari nol.

“GATHEKAN” Sudjiatmi menilai Jokowi sebagai anak yang memiliki keistimewaan sebagai pembelajar cepat atau dalam istilah bahasa Jawa, “gathekan”. Jokowi bisa memahami dan menganalisa dengan cepat pengetahuan dan informasi baru yang diperoleh dari lingkungannya.

Dengan kemampuan tersebut, Jokowi terbiasa mengambil keputusan yang cepat. Pasalnya, sikap ini sangat diperlukan bagi setiap pengusaha untuk mengambil peluang besar.

Sebagai pembelajar cepat, Jokowi pun memiliki sifat positif lainnya, yakni

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 33

tidak cepat merasa puas. Seiring waktu berjalan, Jokowi selalu berusaha berkreasi dan berinovasi untuk mengelola perusahaan yang lebih baik, menghasilkan karya yang semakin bagus dan berkualitas.

JUJUR Selama perjalanannya, Jokowi tumbuh sebagai sosok yang jujur sebagaimana didikan sang ibu. Terlebih dalam urusan bisnis, kejujuran sangat penting dan harus dijunjung tinggi ketika berhasil maupun gagal.

Bahkan, saat menyatakan niatnya untuk berhenti bekerja, Jokowi menjelaskan dengan jujur asalan berhenti bekerja dan memilih membangun usaha sendiri. Kemudian, Jokowi pun berkata jujur kepada sang ibu ketika tertipu oleh pembeli dari Jakarta dan saat mengekspor barang ke Timur Tengah, hingga membuat usahanya ambruk.

KERJA KERAS DAN DISIPLIN Dalam hal sikap kerja, Jokowi dinilai sebagai sosok pekerja keras. Sikap tersebut sudah terlihat sejak remaja, seperti banyak membantu bisnis kayu yang digeluti keluarga besarnya. Terlebih dalam bekerja, Jokowi sering tidak kenal waktu dan lelah. Ia terbiasa istirahat bila pekerjaannya benar-benar telah rampung. Sikap kerja keras merupakan modal yang harus dimiliki setiap pengusaha.

33

Dibesarkan oleh keluarga yang hidup dalam lingkungan usaha, disiplin pun menjadi sikap hidup yang selalu ditanamkan Sudjiatmi kepada semua anak-anaknya, tidak terkecuali pada Jokowi. Dengan disiplin, semua pekerjaan bisa diselesaikan sesuai jadwal sehingga para konsumen menerima hasil kerja tepat waktu. Dari disiplin pun Jokowi akhirnya memiliki karakter menjaga komitmen yang sebagai dasar sikap bertanggung jawab. Bagitulah cara Jokowi menjaga kepercayaan konsumen.

PANTANG MENYERAH Tidak dapat dipungkiri, dalam menjalankan usahanya, Jokowi pun berkali-kali jatuh. Tetapi peristiwa itu tidak membuatnya menyerah. Ia selalu berusaha keras untuk segera bangkit.

Suatu ketika jatuh lagi, segera pula Jokowi bangkit kembali.

Bagi para pengusaha, jatuh dipahami sebagai sebuah proses untuk naik kelas ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Jatuh bukan berarti tamat, melainkan jeda sesaat untuk mengumpulkan energi kemudian melompat lagi.

Disadur dari artikel pengantar penulis dalam Buku “Semua Orang Bisa Sukses” , Kumpulan Kisah Sukses Pengusaha Indonesia Dengan Modal Dari Pegadaian, yang ditulis oleh Joko Intarto, Jakarta, 14 November 2014.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

KISAH

PENGHARGAAN GOLD

BAGI QCC INTAN PT Pegadaian (Persero) meraih penghargaan tertinggi gold award pada International Convention Quality Control Circles (ICQCC) di Manila, Filipina, 24-28 Oktober 2017. Dalam ajang tersebut, PT Pegadaian mempresentasikan produk inovasi Tabungan Emas.

Tim QCC INTAN Pegadaian

A

uditor Muda SPI Pusat, Eko Wahyudiharto mengatakan Pegadaian memiliki keunggulan dalam ajang tersebut dibandingkan presentasi dari perusahaan lain yang ikut kompetisi. Pegadaian memiliki kemampuan inovasi dan continuous improvement yang memudahkan dan memberi pelayanan lebih baik bagi masyarakat pengguna jasa khususnya dalam inovasi di tabungan emas.

Kategori penilaian dalam ajang tersebut meliputi project selection, situation and data analysis, solution formulation, deployment, monitoring and evaluation of results, standardization and impact of the project serta project presentation.

ICQCC merupakan ajang kompetisi institusi atau korporasi dari sejumlah negara di dunia terkait inovasi dan peningkatan mutu perusahaan melalui QCC (Quality Control Circles) dan sejenisnya. Tahun 2017, kegiatan diselenggarakan oleh The Quality and Productivity Association of The Philippines (QPAP).

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 34

34

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

KISAH

Indonesia mengirim 33 tim yang berasal dari 17 perusahaan terkemuka nasional. Kompetisi ini memperebutkan salah satu dari 3 peringkat yaitu Bronze, Silver dan yang tertinggi adalah Gold melalui serangkaian kriteria penjurian yang ketat serta hasil presentasi yang dibawakan oleh masingmasing tim.

Tim QCC INTAN Pegadaian

Eko Wahyudiharto menambahkan, PT Pegadaian yang diwakili Tim QCC (Quality Control Circles) INTAN telah melakukan persiapan-persiapan secara matang sebelum mengikuti kompetisi. Persiapan mencakup penyusunan makalah berbahasa Inggris, latihan tampil hingga gladi resik presentasi di panggung.

QCC Intan sebelummya juga meraih penghargaan pada ajang kompetisi TKMPN XX & IQPC 2016. Keberhasilan QCC INTAN Pegadaian meraih penghargaan dalam 2 tahun berturut-turut tidak lepas dari peran serta Divisi Budaya Kerja dan Divisi PCU. Pencapaian prestasi QCC INTAN di ajang internasional ICQCC 2017 ini, diharapkan bisa memacu inovasi dan motivasi bagi perusahaan untuk lebih meningkatkan produktivitas dan melahirkan tim-tim lain di ajang kompetisi baik nasional maupun internasional di waktu mendatang.

Setelah melalui sesi presentasi berbahasa Inggris yang berlangsung sekitar 15 menit dan proses tanya jawab dengan 3 juri (1 juri dari negara India dan 2 lainnya dari negara Filipina), maka tim QCC INTAN dianugerahi peringkat Gold dengan skor >85. Peringkat ini merupakan prestasi luar biasa bagi PT Pegadaian (Persero) dalam ajang kompetisi tingkat internasional. video presentasi QCC INTAN berdurasi 12:35 telah didokumentasikan dalam Youtube dengan URL: https:// www.youtube.com/watch?v=dlK1NOBTQig. Setiap tahun perseroan memilih dan melakukan kompetisi dari gugus kendali mutu untuk diambil yang terbaik. Dari 30 pemenang terbaik tersebut, diseleksi lagi untuk kemudian diadu di ajang internasional. Dengan selalu improve dalam inovation itu maka Pegadaian semakin menjadi yang terdepan dalam bisnis gadai di Tanah Air.

Piagam penghargaan kategori Gold ICQCC

ICQCC merupakan ajang kompetisi bergengsi tahunan bertemakan inovasi dan produktivitas bertaraf internasional yang diselenggarakan secara bergiliran pada 13 negara asia. Ketigabelas negara yang menjadi anggota ICQCC tersebut diantaranya Bangladesh, China, Hong Kong, India, Indonesia, Japan, Korea, Malaysia, Philippines, Singapore, Sri Lanka, Taiwan dan Thailand.

Gagasan tentang ICQCC ini pertama kali muncul di Korea Selatan pada tahun 1975 dengan tujuan sebagai sarana berbagi ide dan pengalaman untuk peningkatan mutu dan produktifitas dalam aktivitas quality control (QC).

ICQCC 2017 di Manila Filipina ini adalah kompetisi tahun ke-42. Ajang kali ini dihadiri 1.550 peserta yang terdiri dari 372 tim yang berasal dari 13 negara. ICQCC diikuti 7 tim dari Bangladesh, China 44 tim, India 137 tim, Indonesia 33 tim, Japan 3 tim, Korea Selatan 42 tim, Malaysia 37 tim, Mauritus 2 tim, Filipina 27 tim, Singapura 11 tim, Srilangka 5 tim, Taiwan 7 tim dan Thailand 17 tim.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 35

Tim QCC INTAN yang difasilitatori oleh Rofiq Afiv Aziz (JM PCU) mengangkat tema Strategies to Accelerate the Number of Customers and Sales of Tabungan Emas Pegadaian in-order-to Empower Middle to Lower Class in Society yang merupakan tema produktivitas berkelanjutan melalui filosofi dan penerapan PDCA (Plan Do Check Action) dari kompetisi TKMPN XX dan IQPC 2016 lalu.

35

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

KISAH

Gadai Mobil, Awali Modal Kesuksesan

‘Nasi Bebek Sinjay’ Berkunjung ke Madura kurang lengkap rasanya sebelum mencicipi lezatnya nasi Bebek Sinjay.

Sekali bersantap, rasanya seperti tak pernah lupa. Apa yang membuat resep nasi bebek Sinjay begitu digandrungi penikmat kuliner?

D

itangan pemiliknya, Mohammad Gaffar, modifikasi kuliner khas Madura berlabel Nasi Bebek Sinjay ini sukses terjual hingga 500 ekor per hari. Cita rasa yang unik, lengkap dengan ‘sambel pencit’-nya yang segar, Nasi Bebek Sinjay berhasil menggugah selera para pecinta kuliner.

membuka usaha warung nasi Bebek Sinjay. Lagi-lagi modal awalnya didapat dari Pegadaian sebesar Rp 5 juta. Untuk tambahan modal sebesar Rp 15 juta, Gaffar kemudian menggadaikan mobilnya. “Dengan modal itulah saya dan keluarga yang mengelola warung Bebek Sinjay dengan menu yang berbeda,” jelas pria kelahiran Bangkalan, 10 April 1971 tersebut.

Tah heran jika warung nasi bebek di Jalan Raya Ketengan No 45, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan tersebut tak pernah sepi pengunjung.

Bahkan tidak hanya pecinta kuliner dari Bangkalan, tetapi juga dari Surabaya hingga Jakarta. Mereka rela antre satu hingga dua jam lamanya hanya untuk dapat mencicipi sepiring nasi bebek khas Madura ini.

BERMULA DARI USAHA OTOMOTIF “Sebelum membuka usaha kuliner warung Bebek Sinjay, saya terlebih dahulu membuka bengkel dengan modal awal sekitar Rp 2,5 juta yang saya peroleh dari Pegadaian,” kata Gaffar mengawali kisahnya.

PERJALANAN SUKSES BUKAN BERARTI TANPA RINTANGAN Mengawali usaha nasi bebek ternyata tidak semulus yang dibayangkan. Sebelum akhirnya sukses seperti sekarang, Gaffar harus merasakan jatuh bangun. Ketika mengawali usaha pada 2001, Gaffar hanya mampu menjual 5 ekor bebek per hari bahkan terkadang tidak habis terjual.

Setelah cukup sukses menjalani usaha perbengkelan, Gaffar mengembangkan usaha di bidang kuliner dengan

Gaffar pun tekun mempelajari penyebabnya dengan bereksperimen membuat beberapa modifikasi resep

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 36

Kata “sinjay” diambil dari bahasa Arab yang berarti ilham. Gaffar mengambil kata “sinjay” karena ilhamnya muncul setelah memilki bisnis bengkel.

36

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

KISAH

dan cara mengolah masakan. Setelah beberapa kali memodifikasi menu, akhirnya Gaffar menemukan resep yang dinilai paling ideal.

Resep tersebut berhasil menaikkan penjualan hingga 70 ekor per hari pada 2005. Penjualan pun terus meningkat.

Empat tahun kemudian, Nasi Bebek Sinjay berhasil terjual sebanyak 400 per hari pada hari biasa, dan 500 ekor per hari pada hari-hari ramai.

Menurut Gaffar, rahasia keberhasilan penjualan produk kuliner terletak pada “citarasa”. Jika memiliki citrasa yang istimewa, sudah pasti produk itu akan disukai konsumen. Demikian pula Bebek Sinjay. Rahasia kesuksesannya ada pada resep masakannya, baik resep sambal maupun resep daging bebeknya. Hingga Bebek Sinjay tergolong yang istimewa.

SETIA Gaffar merupakan salah satu dari jutaan nasabah Pegadaian yang setia.

Menurutnya, tidak ada alasan baginya untuk pindah ke lain hati dalam menjalankan usaha. Untuk permodalan, Gaffar lebih percaya pada Pegadaian.

Dalam kisahnya, Gaffar sebelumnya pernah berusaha mencari pinjaman modal dari bank. Sayangnya, tidak ada bank yang tertarik dengan rencana usaha Gaffar. Akhirnya, Gaffar pun berkenalan dengan jasa Pegadaian melalui program kredit usaha kecil dan menengah yang berbasis gadai dengan bunga rendah.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 37

Rahasia keberhasilan penjualan produk kuliner terletak pada “citarasa”. Jika memiliki citrasa yang istimewa, sudah pasti produk itu akan disukai konsumen.

- Mohammad Gaffar Setelah usahanya berkembang, beberapa bank yang pernah menolak pinjaman, mulai menawarkan peluang kredit pengembangan usaha, tetapi Gaffar tidak bergeming. Keputusannya sudah bulat untuk terus menjadi nasabah Pegadaian.

“Dalam bisnis, kerja sama butuh kesetiaan. Dulu saat saya susah, hanya Pegadaian yang menolong. Sekarang usaha saya sudah maju. Saya harus menjadi nasabah Pegadaian yang baik,” kata suami dari Nur Hasanah itu.

Bahkan, Gaffar menyarankan kepada pengusaha pemula untuk memanfaatkan jasa Pegadaian dalam permodalan. Pasalnya, pengusaha pemula umumnya belum memiliki aset yang dapat dijadikan jaminan bank untuk mencari pinjaman. Sebaliknya, di Pegadaian barang bergerak seperti sepeda motor, mobil, atau emas

37

perhiasan dapat dijadikan jaminan untuk mendapat pinjaman.

“Pegadaian itu sangat berguna bagi pelaku usaha seperti saya yang pemula.

Mau butuh modal sewaktu-waktu, bisa.

Mau menambah modal usaha sewaktuwaktu, juga bisa. Proses mengurusnya mudah dan cepat. Selama barang yang digadaikan memiliki surat-surat lengkap, dana bisa langsung cair dalam beberapa menit,” papar Gaffar.

Menurut Gaffar, masih banyak yang salah melihat Pegadaian, karena tidak kenal dan malu mencari modal ke Pegadaian. “Padahal Pegadaian saat ini sudah menjadi sumber permodalan yang besar. Pengusaha yang sudah mapan saja banyak yang mencari tambahan modal ke Pegadaian.

Mengapa pengusaha kecil dan pemula merasa malu?” ujarnya mengakhiri.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

OPINI KITA

Kiat Hadapi Persaingan Mery Andriyati Surya Manajer Marketing Komunikasi

Nur Fadilah Achyani Bagian Pengembangan Divisi Produk Emas

Dari survey yang kita lakukan pesaing Pegadaian makin banyak. Mereka mengincar pangsa pasar yang sempat kita vakum yaitu gadai elektronik.

Untuk bisa memenangkan persaingan sebaiknya personil Pegadaian di lapangan lebih mengenal lagi mengenai produk elektronik yang sebelumnya belum akrab dengan elektronik itu. Diprioritaskan seluruh cabang agar bisa menerima gadai barang elektronik, tidak hanya emas.

Dibuat iklan bahwa pegadaian namun juga menerima barangelektronik. Jadi apa yang diiinginkan masyarakat dapat kita akomodir.

Persaingan di penjualan emas cukup berat terutama pada saat hanya memiliki satu vendor yaitu Antam, yang membuat kami sangat menggantunkan pada Antam. Tapi setelah mencari vendor selain Antam nga, stok emas bisa tercukupi dari vendor tersebut. Meski demikian kita tetap mencari vendor yang lain agar lebih mantap dalam persaingan. Perlu juga Pegadaian menjalin kerjasama dengan toko toko emas atau fabrikasi yang terkait dengan emas.

Agung Nurcahyo Bagian Kinerja Divisi Produk Emas Total penjualan dari semua produk emas Pegadaian total sekitar 2,7ton hingga Oktober 2017. Perbandingan dengan tahun lalu sampai Desember 2016 meraih 3,1 ton. Untuk sampai Desember ini kami masih optimis bisa di atas angka itu yaitu di angka 3,2 ton meski belum mencapai target tahun ini sekitar 4,2 ton. Pesaing kami adalah Antam, Bank Syariah Mandiri, dan Bukalapak. Strategi kami di dalam menghadapi persaingan adalah menetapkan harga bersaing dan membuka penjualan emas di berbagai kantor cabang.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 38

Muhammad Ridwan Tim strategic penjualan SBU Syariah

Agus Setyawan Manajer Penjualan Persaingan di bisnis gadai sudah terbuka. Pesaing di bisnis gadai untuk menarik minat masyarakat, ada yang memasang jam layanan lebih panjang hingga malam hari, meski bunga yang ditetapkan lebih tinggi dari paPegadaian. Untuk menghadapi persaingan seperti itu operasional Pegadaian harus diperbaiki. Pegadaian harus lebih berorientasi pada pelanggan dan lebih banyak membuat layanan yang dibutuhkan pelanggan.

38

Persaingan sekarang semua serba teknologi. Persaingan cukup keras meski sekarang dengan adanya teknologi itu semua menjadi lebih simple. Untuk bisa mengatasi persaingan saya lebih cenderung untuk menghadirkan infrastruktur baru. Cara atau teknologi lama sekarang harus mulai ditinggalkan. Jangan lupa juga memanfaatkan media sosial seperti facebook dan lainnya.

Dan memang strategi kita lebih banyak bermain di dunia maya. Ke depannya kita harus lebih up to date lagi.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

OPINI KITA OPINI

Yoga Adi Q Penaksir CPS Kramat Raya

Aditya Debiet Widoro Plt Pinca syariah Kramat Raya

Bisnis gadai yang semula dimonopoli Pegadaian sekarang tidak lagi. Ketika UU gadai dibuka untuk maka banyak bank syariah yang membuka produk rahn sehingga kue yang seharusnya milik Pegadaian menjadi terbagi bagi ke bank-bank swasta. Untuk bisa mengatasi persaingan maka yang kami lakukan adalah meningkatkan pelayanan sehingga pelanggan kami pun akan menjadi loyal. Diharapkan mereka sendiri nanti yang akan mempromosikan tentang Pegadaian termasuk mensosialisasikan produk-produk selain gadai seperti pembiayaan, Arrum Haji dan lainnya.

Di dalam persaingan gadai saat ini perlu diwaspadai perihal yang tidak terlihat yaitu sistem online. Teknologi informasi yang sedemikian maju sudah tidak memerlukan sarana fisik seperti kertas misalnya untuk menyampaikan pesan. Untuk bisa menang dalam persaingan seperti sekarang ini maka digital marketing harus diperkuat. Kita harus terjun di dunia maya, lebih banyak bergaul di sosial media. Kalau hanya mengandalkan pamflet dan spanduk akan kalah karena efeknya kurang luas dibanding sosial media.

Kusumo Seno Aji Geomologist Lab Geomologi Pegadaian

Ranti Aminah Rubiyanti Pengelola Galeri 24 cabang Pegadaian Kramat Raya Di galeri 24 ini melayani Tabungan Emas, Pembelian Emas dan Safe Deposit Box. Untuk tabungan emas belum menemui pesaing karena baru Pegadaian yang mengadakannya.

Sedangkan pembelian emas bersaing dengan Antam. Memang Antam masih unggul di harga karena menggunakan harga dasar, tapi soal kenyamanan pelanggan masih memilih Pegadaian. Sedangkan untuk Safe Deposit Box bersaing dengan bank bank besar. Nasabah mengatakan bahwa keunggulan SDB Pegadaian itu murah dan tanpa ada biaya deposit.

Untuk bisa memenangkan persaingan maka promosi ditingkatkan dengan menghilangkan biaya administrasi nasabah sehingga bisa menarik nasabah.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 39

Toto Biantoro Staf Administrasi Geomologi Pegadaian Pesaing Pegadaian di bidang Geomologi adalah laboratorium AGL karena alatnya lebih maju.

Untuk memenangkan persaingan kita harus bisa memiliki alat itu dan ini hampir terlaksana. Kalau AGL itu alat bagus tapi harga mahal maka Pegadaian kalau bisa memiliki alat yang sama tetapi harga diusahakan di bawah AGL. Pegadaian cukup dipercaya. Ratarata pelanggan yang tidak puas di tempat lain kemudian datang ke Pegadaian. Terlebih karena Pegadaian adalah BUMN maka pelanggan akan lebih tenang

39

Untuk jasa laboratorium Geomologi itu peluang bisnisnya sebagai supporting memastikan keaslian/ mensertifikasi batu mulia sehingga baik Pegadaian maupun nasabah tidak ada yang dirugikan. Pegadaian sekarang memiliki 10 laboratorium Geomologi. Dan laboratorium milik Pegadaian pun masuk kategori kelas atas. Standar ISO akan dikenakan pada labotorium ini untuk lebih meyakinkan pelanggan. Untuk menghadapi persaingan dengan AGL, kita akan meningkatkan pelayanan.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

SINERGI

PERKUAT STRUKTUR MODAL KERJA, PEGADAIAN LUNCURKAN OBLIGASI SENILAI 2,5 TRILIUN Guna memperkuat struktur modal kerja serta meningkatkan efisiensi biaya modal, Pegadaian melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) III dengan target perolehan dana sebesar Rp 6 triliun dan pada tahap I target perolehan dana maksimum sebesar Rp 2,5 triliun.

H

umas Pegadaian Basuki Tri Andayani dalam keterangan tertulis Siaran Pers Pegadaian, Senin (17/7) menyatakan, Obligasi merupakan alternatif sumber dana Pegadaian selain pinjaman perbankan.

Peluncuran emisi obligasi tersebut akan dilanjutkan dengan penawaran kepada Investor setelah memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Kami berharap proses peluncuran obligasi kali ini berjalan mulus seperti periode sebelumnya. Rencana proceed diperkirakan pada bulan September tahun ini,” tambah Basuki.

Berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), Obligasi Pegadaian mendududki tripel A (idAAA). Penilaian ini berdasarkan data dan informasi perusahaan serta Laporan Keuangan

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 40

Audit tahun 2016. Pemeringkatan tersebut tertuang dalam Surat Direktur Pefindo nomor : RC-302/PEF-DIR/IV/2017 tanggal 5 April 2017.

Lebih lanjut Basuki mengatakan, Peringkat tripel A merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh Pefindo. Dengan peringkat tersebut, Pegadaian mempunyai kemampuan lebih baik (superior) untuk memenuhi keuangan jangka panjang dibandingkan obligor lainnya.

Dana yang diperoleh dari emisi Obligasi tersebut setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan dipergunakan oleh Perseroan seb untuk pelunasan atau penurunan pinjaman sebagian utang bank dengan proporsi 58%, sedangkan sisanya sekitar 42% akan digunakan Perseroan untuk memperkuat modal kerja.

“Dengan struktur modal yang kuat dan biaya modal yang lebih efisien

40

diharapkan kedepan Pegadaian dapat memberikan layanan yang lebih baik.

Selain itu juga dapat memperluas jangkauan pelayanan kepada masyarakat yang lebih luas, sebab biaya ekspansi juga cukup tinggi,” pungkasnya.

Sebagai informasi, saat ini PT Pegadaian (Persero) memiliki 1 kantor pusat, 12 kantor wilayah, 550 Cabang Pegadaian, 92 Cabang Pegadaian Syariah, 3.238 Unit Pelayanan Cabang, dan 510 Unit Pelayanan Cabang Syariah. Sedangkan Data Kinerja Persuahaa per 30 Juni 2017, menunjukkan Kinerja Operasional atas Jumlah Outlet mencapai 4.390 unit, Nasabah Aktif sebanyak 8,08 juta orang, Barang Jaminan sebesar 12,31 juta potong, dan Omset mencapai Rp 60,87 triliun; dan Kinerja Keuangan terdiri Outstanding Loan sebesar Rp 35,78 triliun, Pendapatan mencapai Rp 5,09 triliun, dan Laba Bersih sebesar Rp 1,16 trilun.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

ETOS

Berorientasi Pada Solusi Bisnis

Setiap Insan Pegadaian diharapkan dapat memberikan gagasan dan alternatif baru terkait solusi dan orientasi pada bisnis terpadu khususnya bagi nasabah (users). Users tidak hanya nasabah tetapi dapat berarti divisi terkait yang dengan hal/divisi yang didukungnya. Sebagai misal, Divisi Human Capital yang mendukung Divisi Penjualan. Setidaknya itulah gambaran dari nilai budaya yang berorientasi pada solusi bisnis.

H

ingga kini salah satu tantangan penerapan nilai budaya tersebut adalah banyaknya Insan Pegadaian yang kurang mempertimbangkan aspek bisnis dalam setiap penyelesaian masalah / pengambilan keputusan mereka.

Ini terjadi lantaran pengaruh budaya kedaerahan,-- seperti perilaku ‘ewuh pakewuh’/sungkan -- yang diterapkan pada situasi yang kurang tepat. Selain itu ada faktor lain seperti pengaruh senioritas, dan beberapa hal lainnya yang perlu perubahan.

Penerapan nilai budaya yang berorientasi pada solusi bisnis seperti ini menjadi penting agar awaraness Insan Pegadaian dalam setiap keputusan mereka terhindar dari kebiasaan mengambil keputusan yang bersifat non bisnis, ngawur (asal berbicara/ bertindak tanpa data), subyektif dan sebagainya.

Penanaman nilai-nilai budaya yang berorientasi pada bisnis diharapkan menjadi ruh setiap insan pegadaian dalam menjalankan aktivitas pekerjaan dan setiap tindakan pengambilan keputusan mereka. Insan Pegadaian yang berorientasi pada bisnis, akan mampu bertindak dan berfikir obyektif sehingga bisa meningkatkan produktivitas dan kinerja perusahaan.

Langkah Pegadaian untuk menanamkan semangat tersebut dilakukan dengan literasi dan sosialisasi

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 41

melalui pendidikan change agent/ insan pilihan. Dengan cara mengikuti pendidikan itu Insan Pegadaian diharapkan dapat memberikan contoh di lingkungan kerja. Selain itu di dalam sosialisasinya akan dibantu media seperti x banner yang dipasang di setiap ruang kerja, buku pedoman, dan media sejenis. Melalui berbagai upaya tersebut diharapkan semua Insan Pegadaian mengetahui sekaligus memahami nilai tentang Berorientasi pada solusi bisnis tersebut.

AKOMODASI NILAI Di dalam usaha menanamkan dan memacu nilai itu Pegadaian juga mengadakan program yang dikenal dengan sebutan Pegadaian Inovation Award. Berlandaskan Perdir No. 102/ DIR-V /2017 kegiatan ini bertujuan agar seorang Insan Pegadaian dapat mengakomodasi nilai yang terdapat pada butir Berorientasi Pada Bisnis.

Melalui Pegadaian Inovatioan Award tersebut, akan banyak muncul ideide baru dari karyawan yang menjadi peserta award tersebut sehingga kegiatan tersebut mampu memberi efek perbaikan, meningkatkan proses bisnis dan menciptakan model bisnis baru.

Pada akhirnya ide-ide tersebut dapat diaplikasikan dan berpengaruh pada kinerja perusahaan.

Salah satu contoh hasil dari Inovatian Award adalah adanya karyawan yang ternyata memiliki ide tentang tata kelola barang jaminan dengan memanfaatkan sistim barcode. Melalui ide barcode tersebut diharapkan terjadi peningkatan kecepatan dalam melayani nasabah. Selain itu ada pula karyawan lain yang memiliki ide untuk HPS online, dan lain sebagainya.

Salah satu diantaranya agar Insan Pegadaian berani mengambil risiko dan siap memberikan saran masukan untuk perbaikan dalam rangka mendukung kinerja bisnis.

Dilaksanakan setiap tahun sekali, Pegadaian Inovation Award merupakan agenda program tahunan dan bersifat rutin.

41

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

POJOK HUMAS

TEROR WARTAWAN

ABAL-ABAL Oleh: Basuki Tri Andayani

Suatu siang, dua orang pria dengan wajah yang kurang bersahabat datang. Tangannya menenteng sebuah tabloid yang namanya tidak begitu saya kenal. Maklum saja, tabloid itu tak pernah saya lihat di lapak koran gang Sentiong, tempat saya biasa membeli koran atau majalah.

S

etelah basa-basi sebentar, salah satu dari mereka menunjukkan sebuah halaman di tabloidnya. Judul yang terpampang sangat menantang. “Pegadaian Gelapkan Uang Nasabah 400 Milyar!”. Tensi darah mulai naik.

Yang lebih menggoda lagi, di akhir artikel terdapat teks dalam kotak “Stop Press, Jangan Menggadaikan di Pegadaian, Barang Ditukar!”

Kepala bagian belakang mulai tegang. Sadar reaksi kimia dalam tubuh mulai tidak stabil, ku raih gelas berisi air putih di sudut meja.

Sejurus kemudian ku dengar salah satunya berkata, “Kami datang untuk mengajak kerja sama. Agar di edisi depan artikel di stop press tidak kami naikkan,” katanya.

“Lalu kerja sama semacam apa yang Anda tawarkan?” saya mencoba tetap tenang.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 42

42

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

POJOK HUMAS

“Silakan pasang iklan di tabloid saya, maka semua dapat dikendalikan,” katanya. “Jika tidak, terpaksa artikel kedua muncul di edisi berikutnya”.

Wah, ini tindak percobaan pemerasan. Tentunya tidak dapat dibiarkan. Tetapi saya tidak buru-buru melaporkan ke polisi. Khawatir urusan jadi tambah rumit dan berkepanjangan.

Singkat cerita, akhirnya saya minta mereka untuk mengajukan proposal iklan, tentunya dengan menyampaikan profil media beserta surat dari pemimpin redaksinya. Mereka saya terima baik, tapi manajemen memutuskan tidak bekerja sama.

Beberapa minggu kemudian, telepon saya berbunyi. Dari seberang sana terdengar berita, “Karena Bapak tidak bekerja sama, maka artikel saya tayangkan!” Sepertinya mereka jengkel karena “ancaman” mereka sebelumnya tidak membuat saya takut.

Agus Sudibyo dalam bukunya “Strategi Media Relations” menulis beberapa tips dalam menghadapi wartawan abal-abal. Hal pertama yang harus dilakukan ketika kita menghadapi mereka adalah tidak takut atau tidak panik.

Ketakutan atau kepanikan akan mendorong orang untuk bersikap ceroboh. Misalnya mengusir dengan kasar atau memberikan sejumlah uang.

Kedua, memahami Undang-undang Pers, Kode Etik Jurnalistik serta Nota Kesepahaman Dewan Pers dan Polri. Dengan mengetahui ketentuan perundangan terkait komunikasi media, maka kita mengetahui hak dan kewajiban kita. Dengan demikian, kita dapat mengambil langkah yang tepat ketika suatu hal terjadi.

Ketiga, mengecek identitas wartawan dan keberadaan medianya. Merujuk pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik, bahwa wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang professional dalam menjalankan tugas jurnalistik. Pendek kata, hanya wartawan yang membawa kartu identitas jelas dan benarlah yang dilayani. Wartawan abal-abal biasanya berasal dari media abal-abal pula. Oleh karena itu mengenali asal media mereka juga tidak kalah penting.

Keempat, tidak melakukan intimidasi dan kekerasan.

Sekeras apapun tekanan dari wartawan, nara sumber harus tetap tenang. Tidak boleh melakukan kekerasan fisik, nonfisik, perusakan peralatan liputan, menghalangi kerja wartawan dan sebagainya.

Kelima, tidak memberikan uang. Pemberian uang kepada wartawan merupakan tindakan yang tidak dibenarkan.

Apalagi wartawan abal-abal, jika dimanjakan maka akan menjadi kebiasaan yang tidak baik. Selain itu, jika diberikan kepada wartawan yang benar, dapat mengurangi profesionalisme dan independensi wartawan dalam menuliskan berita.

Keenam, melaporkan ke polisi. Jika wartawan abalabal melakukan pemerasan terhadap nara sumber, maka tindakan tersebut merupakan tindakan kriminal.

Yang diproses oleh polisi adalah tindak pemerasannya sebagai sebuah tindak pidana pada umumnya. Bukan tindakan jurnalistiknya. Pengaduan tersebut semestinya ditembuskan ke Dewan Pers sehingga mereka mengerti bahwa terdapat wartawan yang sedang dipermasalahkan secara hukum.

Ketujuh, bekerja sama dengan organisasi wartawan resmi.

Saat ini ada tiga organisasi wartawan resmi yaitu Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (ITJI). Tiga asosiasi ini mempunyai komitmen sekaligus tanggung jawab untuk menegakkan profesionalisme wartawan dan etika pers. Dengan bekerja sama dengan mereka gangguan dari wartawan abal-abal dapat dihindari.

Kedelapan, tempuh hak jawab dan laporkan ke Dewan Pers jika diberitakan negatif. Jika wartawan tersebut tetap menayangkan berita negatif, maka nara sumber dapat menggunakan hak jawab atau hak koreksi. Hak jawab atau hak koreksi tersebut wajib ditayangkan oleh media yang bersangkutan. Jika tidak dilakukan maka dilaporkan kepada Dewan Pers.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 43

43

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

INSPIRASI

Muhammad Yunus Angkat Rakyat Miskin Dari Keterpurukan

Seorang pejuang rakyat miskin telah membantu begitu banyak warga tak mampu Bangladesh.

Dialah Muhammad Yunus putera dari penambang emas yang sukses Hazi Dula Mia. Sementara Sufia Katun, ibu dari Muhammad Yunus, adalah seorang berhati mulia. Ia selalu membantu setiap orang miskin yang mengetuk pintu rumah mereka, baik itu sekadar meminta bantuan ataupun meminjam uang. Rupanya pemandangan masa kecil itu telah menginspirasi Yunus untuk memberantas kemiskinan di Bangladesh.

M

uhammad Yunus lahir 28 Juni 1940 di desa Bathua, Bengal Timur, Bangladesh. Masa kecil Yunus dihabiskan di desa hingga pada 1947 keluarganya pindah ke kota Chittagong karena bisnis perhiasan ayahnya maju pesat. Sebagai sebuah keluarga berkecukupan, tak jarang keluarganya sering didatangi orang untuk meminta bantuan Yunus dan saudara-saudaranya didorong sang ayah untuk mencapai gelar tertinggi dalam pendidikan. Otak Yunus sangat cemerlang, pada 1965 ia mendapatkan beasiswa PhD bidang ekonomi di Vanderbilt University Graduate Program in Economic Development (GPED). Lulus kuliah di AS, ia bergabung sebagai pengajar di Chittagong University dan menjadi salah satu ekonom Bangladesh.

PINJAMAN JUMLAH KECIL, BUNGA RENDAH Pada 1974, Profesor Yunus bersama para mahasiswanya berkunjung ke sebuah desa miskin Jobra dan mewawancarai seorang pengrajin bambu wanita. Dari wawancara tersebut, ia mengetahui bahwa seorang pengrajin bambu membutuhkan pinjaman uang dengan jumlah kecil untuk membeli bambu.

Karena pemberian pinjaman jumlah kecil dengan bunga rendah tidak dapat dipenuhi bank-bank tradisional akhirnya, para pengrajin disana kebanyakan meminjam uang kepada rentenir dengan bunga 10% dibayar per minggu. Sistem ini ternyata membuat para lintah darat semakin kaya dan sebaliknya menjadikan masyarakat miskin sulit untuk meningkatkan taraf hidupnya.

Yunus menyadari, sebuah sistem ekonomi yang salah telah berlaku disana. Ia mencoba memperbaikinya.

Sebuah inisiatif dilakukannya dengan memberikan pinjaman dari kantongnya sendiri. Saat itu, Yunus memberikan pinjaman total US$27 kepada 42 orang perempuan di desa tersebut untuk menghasilkan keuntungan bagi mereka US$0,2 per orang.

Ia melihat sendiri, pinjaman dengan jumlah kecil dan bunga ringan tidak hanya membantu mereka bertahan hidup tetapi juga membangkitkan semangat berusaha untuk keluar dari

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 44

44

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

INSPIRASI

jurang kemiskinan. Pada 1976, Yunus mendapatkan dana dari Janata Bank untuk memberikan pinjaman kepada lebih banyak lagi orang miskin. Proyek Yunus berkembang pesat dengan jumlah anggota mencapai 28 ribu pada 1982. Pada 1 Oktober 1983 Yunus bersama rekanrekannyapun mendirikan Grameen Bank.

Grameen Bank yang dalam bahasa lokal berarti bank desa ini didirikan berdasarkan prinsip-prinsip kepercayaan dan solidaritas. Grameen fokus pada hal yang sama yaitu memberikan pinjaman jumlah kecil dengan bunga rendah bagi masyarakat miskin, khususnya kaum perempuan.

TANTANGAN Langkah Yunus ternyata tidak selalu mulus. Tantangan datang dari pemuka agama konservatif yang menyatakan haram menerima uang dari Grameen. Namun, Yunus pantang menyerah. “Ketika kami merancang kredit mikro, tujuannya adalah untuk membantu orang keluar dari kemiskinan, tetapi beberapa orang menjauh dari motivasi tersebut. Namun, kami yakin bisa menjangkau kelompok orang yang miskin, terutama para wanita. Mereka semua dapat bekerja jika diberikan kepercayaan,” katanya saat wawancara eksklusif dengan New York Times April di tahun 2013.

Sistem kelompok solidaritas diciptakannya. Bentuknya berupa kelompok- kelompok kecil informal yang bergerak bersama-sama untuk mendapatkan pinjaman.

Para anggotanya bertindak sebagai mitra penjamin sesamanya, agar setiap anggota mendukung satu sama lain untuk membayar pinjaman demi meningkatkan kualitas hidup dan meningkatkan ekonomi keluarga.

“Namun, saat mereka diberikan kesempatan untuk mengubah hidupnya maka mereka akan mengerahkan seluruh kemampuan hidupnya” ujar Yunus.

percaya menerima uang sebesar itu seumur hidupnya.

Dan saat ia merasa ada orang yang mempercayakannya menerima pinjaman uang, ia akan menjaga kepercayaan tersebut seumur hidupnya,” kata Yunus.

UBAH MENTAL PARA PENGEMIS Para pengemis tak luput dari perhatiannya. Diberikannya pinjaman US$4-10 per orang sebagai modal membuka usaha untuk dibelikan aksesoris dan makanan. Yunus menyatakan sekitar 25 ribu orang telah berhenti mengemis sepenuhnya. Mereka telah menjadi penjual barang atau makanan dari pintu ke pintu yang sukses.

Mengubah mental pengemis menjadi mental wirausaha menurutnya tidaklah mudah. Mereka tidak bisa dipaksa berhenti mengemis dalam semalam. “Namun, saat mereka diberikan kesempatan untuk mengubah hidupnya maka mereka akan mengerahkan seluruh kemampuan hidupnya,” ujar Yunus.

Upaya Yunus mengangkat masyarakat miskin Bangladesh dari keterpurukan mendapatkan berbagai penghargaan, mulai dari Hadiah budaya Asia Fukuoka XII, Presidential Medal of Freedom, Congressional Gold Medal dan sebagai puncaknya penghargaan Nobel di 2006. Usaha mulianya ini kemudian ditiru oleh berbagai lembaga keuangan dunia. Sekitar 40 negara di penjuru dunia membuat proyek yang mirip dengan Grameen Bank, termasuk Bank Dunia yang memprakarsai skema pembiayaan Grameen Bank ke seluruh dunia.

Hasilnya luar biasa. Tidak kurang dari 8,4 juta orang telah memanfaatkan pinjaman dari Grameen Bank dimana 96% diantaranya adalah perempuan.

Ia juga mengembangkan berbagai inisiasi seperti Grameen Phone, operator seluler terbesar di Bangladesh yang mayoritas pelanggannya rakyat miskin.

“Saya pinjamkan uang ke wanita miskin sebesar US$30, dan ketika menerima uang tersebut ia pun bergetar, menggigil karena tidak

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 45

45

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

SEHAT

Sadar Bahaya Kanker Serviks

Pada awal Juni 2017 lalu, kabar meninggalnya artis Julia Perez sempat menghiasi pemberitaan berbagai media. Aktris yang akrab disapa Jupe ini meninggal dunia setelah berjibaku sekian lama dengan penyakit kanker serviks yang menyerangnya.

K

ejadian tersebut seolah menjadi titik balik bagi kaum hawa untuk menyadari pentingnya kesehatan organ intim. Bahkan para praktisi kesehatan dan aktivis perempuan mulai gencar melakukan kampanye bahaya kanker serviks.

APA ITU KANKER SERVIKS? Kanker serviks merupakan jenis kanker yang disebabkan oleh Human

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 46

Papillomavirus (HPV) yang menyerang organ reproduksi wanita, tepatnya di daerah leher rahim atau pintu masuk ke daerah rahim.

Bagi wanita yang sudah menikah berisiko tinggi terkena kanker serviks. Jika HPV telah menular saat berhubungan seksual, dalam waktu beberapa atau puluhan tahun, HPV akan merusak serviks dan menimbulkan kanker.

46

Sebuah sumber online menyebutkan, menurut Data Globocan yang dirilis oleh WHO/ICO Information Centre on HPV and Cervical Cancer tahun 2012, ada 26 perempuan Indonesia meninggal setiap jam karena kanker serviks dan diprediksi terdapat kasus baru setiap harinya.

Bahkan data terkini menunjukkan, jumlah wanita penderita kanker serviks di Indonesia setidaknya

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

SEHAT

mencapai 21.000 kasus, yang menempatkan Indonesia sebagai negara penderita kanker serviks kedua tertinggi di dunia.

kesulitan buang air kecil maupun besar, penurunan berat badan, tubuh terasa lemah, hingga pembengkakan salah satu atau kedua kaki.

PAHAMI PENYEBABNYA HPV merupakan penyebab utama dari kanker serviks. Sedangkan penyebab banyak kematian pada kaum wanita biasanya adalah virus HPV tipe 16 dan 18. Virus tersebut sangat mudah berpindah dan menyebar, tidak hanya melalui cairan, tapi juga dapat berpindah melalui sentuhan kulit.

LAKUKAN PENCEGAHAN DINI Meski kanker serviks kini telah menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia, masyarakat masih kurang mendapatkan edukasi tentang kanker serviks dan belum menyadari bahwa kanker jenis ini dapat dicegah.

Disamping itu, penggunaan wc umum yang sudah terkena virus HPV juga dapat menjangkit seseorang yang menggunakannya jika tidak dibersihkan dengan baik. Perlu diketahui juga, terdapat beberapa kebiasaan yang dapat memicu terjadinya kanker serviks pada wanita. Misalnya, pola hidup tidak sehat, merokok, bergonta-ganti pasangan, tidak membersihkan organ intim secara rutin, seks lebih dini, ataupun penggunaan kontrasepsi yang salah.

Tindakan terpenting untuk mencegah terjadinya kanker serviks adalah melalui vaksinasi HPV untuk membentuk antibodi terhadap virus

prakanker serviks dan selanjutnya berkembang menjadi kanker. Jika diketahui hasil Tes Pap dinyatakan positif terhadap adanya sel abnormal pada lapisan serviks, maka tindakan terapi dapat dilakukan untuk mencegahnya menjadi kanker.

Disamping itu, pencegahan kanker serviks juga harus didukung kebiasaan pola hidup yang baik, seperti : 1. Selalu menjaga kebersihan dengan mencuci tangan sebelum dan sesudah makan ataupun setelah selesai dari kamar mandi/ toilet.

2. Menerapkan pola makan sehat dengan gizi seimbang,

KENALI GEJALANYA Umumnya, gejala kanker serviks akan terlihat saat kanker sudah menyebar di jaringan sekitarnya.

Gejala yang muncul biasanya pendarahan pada organ intim wanita yang tidak beraturan, dapat terjadi antara periode menstruasi atau setelah berhubungan seks, bahkan dapat terjadi pada wanita yang sudah menopause.

Selain itu, keputihan yang berair memiliki bau busuk, berwarna jernih atau kecokelatan dan bercampur darah juga bisa menjadi salah satu gejala kanker serviks. Bahkan gejala yang ditimbulkan beberapa jenis virus HPV biasanya terlihat seperti kutil kelamin atau kanker.

Munculnya gejala awal tersebut biasanya oleh gejala lain seperti : nyeri panggul,

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 47

HPV. Vaksin tersebut dapat diberikan kepada anak laki-laki dan perempuan mulai usia 9 tahun, sedangkan bagi perempuan dewasa dapat diberikan hingga usia 55 tahun.

Selain Vaksin HPV, pencegahan dapat dilakukan dengan deteksi dini melalui Pap Smear, yakni uji ginekologi yang membantu mendeteksi sel abnormal pada lapisan serviks sebelum menjadi

47

yakni memperbanyak makan buah, sayur, dan makanan atau minuman yang kaya akan antioksidan.

3. Hidari hubungan seksual usia yang terlalu muda dan gonta-ganti pasangan. Usia yang diperbolehkan untuk berhubungan seksual pertama kali bagi wanita adalah usia 18 tahun ke atas.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

MANAJEMEN

BANGUN

KEKOMPAKAN TIM

Ibarat bermain sepak bola, untuk bisa mengalahkan tim lawan, maka seluruh anggota tim harus kompak disamping memiliki strategi jitu. Sehebat-hebatnya pemain bola, ia akan kesulitan beraksi seorang diri tanpa dukungan teman-teman lain kala menghadapi kesebelasan lawan. Apabila tim meraih kemenangan, itu sebenarnya adalah hasil kerja sama semua anggota tim. Tidak bisa diklaim bahwa itu adalah hasil permainan seorang saja, meski ia seorang pemain bintang termahal sekalipun.

D

emikian halnya gambaran kerja sebuah tim di perusahaan.

Apapun keberhasilan yang dicapai tentu itu semua berkat kerja sama tim, bukan hasil kerja satu orang saja. Setiap personel memiliki peran dalam raihan kesuksesan tersebut.

Perusahaan manapun tentu menginginkan tim yang ada di dalamnya bekerja dengan kompak. Kekompakan akan memudahkan mengejar target yang berujung kepada keuntungan bagi perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk diketahui tips-tips untuk

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 48

membangun kerja sama tim yang kompak di perusahaan, sebagai berikut:

dan misi yang berbeda, karena akan membuat langkah tim menjadi sulit.

1) Tanamkan Visi dan Misi Perusahaan Ke Tim Seperti sebuah kapal, visi dan misi merupakan tujuan dan arah ke mana kapal berlayar. Jika Anda adalah kepala tim, berarti berperan layaknya nakhoda. Semua anggota tim harus tahu arahnya dan memiliki tujuan yang sama. Berikan penerangan tentang manfaat yang diperoleh dengan dijalankannya visi dan misi tersebut.

Hindari adanya anggota tim bervisi

2) Hargai Perbedaan Pendapat Di luar visi dan misi boleh jadi kadang timbul perbedaan pendapat. Itu hal yang tidak bisa dipungkiri dan harus dihargai. Tidak bisa dipaksa agar semua bagian tim memiliki pendapat yang sama. Namun dibutuhkan kebijaksanaan dengan pertimbangan matang dari pemimpin tim agar saat menerima atau menolak pendapat tidak merusak kesatuan hati para personelnya. Berikan keterangan jelas

48

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

MANAJEMEN

dan tidak menyakitkan saat menolak pendapat anggota tim. Jika Anda sebagai anggota tim maka berlapang dadalah apabila usulan Anda tidak diterima.

3) Saling Percaya Setiap manusia akan merasa senang apabila dipercaya kata-katanya atau kemampuannya. Begitu pula akan timbul rasa kurang menyenangkan ketika seseorang merasa tidak dipercaya akan sesuatu hal. Maka penting untuk menimbulkan rasa saling percaya di dalam sebuah tim.

Hal tersebut akan membuat tim menjadi solid dan tidak mudah goyah ketika tersebar berita bohong/ fitnah yang melanda tim.

4) Kurangi Ego Keinginan menang sendiri dalam kelompok merupakan bibit suatu masalah. Kadang muncul berbagai ide di kepala namun keinginan untuk menjadi lebih menonjol dibandingkan teman-teman dalam tim bukanlah ide bagus. Sikap ini dapat mematikan semangat teman-teman lain yang ingin berkembang dalam tim. Dalam jangka panjang, sikap dominan dapat menyebabkan tim semakin “lelah�.

5) Lakukan Komunikasi Yang Intensif dan Efektif Ciri-ciri tim yang baik adalah

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 49

terjalinnya komunikasi yang baik antar bagian tim. Tanpa komunikasi yang baik, intensif, dan efektif, mustahil ada kerja sama tim yang maksimal. Berbagai permasalahan akan lebih mudah diselesaikan apabila komunikasi berjalan dengan baik dan lancar. Hal itu bisa dibangun antara lain dengan cara melakukan meeting rutin setiap pagi atau evaluasi kerja rutin atau hal lain semacamnya.

6) Luangkan Waktu Lakukan Kegiatan Santai Bersama Tips yang ini sifatnya lebih kepada kegiatan bersifat informal, dan tujuannya adalah untuk mengakrabkan satu sama lain.

Bentuknya bisa berupa makan siang bersama, atau rekreasi di akhir bulan.

Dapat juga mengadakan perayaan ulang tahun untuk salah satu personel tim. Sesekali merogoh kocek untuk menyemangati teman sesama tim bukanlah hal berat. Lagi pula, hal itu akan berpengaruh baik buat tim, yang akhirnya berpengaruh baik juga untuk Anda.

7) Menghargai Kinerja Tim Jangan enggan memberikan pujian atau mengucapkan terima kasih kepada rekan sesama tim atas apa yang mereka kerjakan. Menghargai kinerja personel tim tentu bisa memotivasi dan membuat mereka

49

semakin percaya diri untuk bekerja dengan lebih produktif.

8) Mengakui Kelemahan Menjadi satu dalam tim berarti seseorang perlu bekerja sama dengan baik dan saling mendukung. Jika Anda mempunyai kelemahan, sebaiknya jangan memaksakan diri untuk meraih hal yang di luar kemampuan Anda.

Kemukakanlah dalam tim mengenai potensi Anda yang sebenarnya. Jika melakukan kesalahan, akuilah bahwa Anda salah dan perbaiki kesalahan.

9) Meningkatkan Kompetensi Personel Tim Bagi anggota tim yang mempunyai kemampuan lebih pada sesuatu bidang, akan sangat baik apabila berbagi ilmu kepada sesama anggota tim. Jangan ragu atau keberatan untuk mencoba menjadi coach atau pelatih bagi mereka apabila memang diinginkan. Bagi para pemimpin tim berbagi ilmu ini bisa dilengkapi dengan training untuk mengembangkan potensi kerja mereka.

Demikian tips membentuk kekompakan dalam tim. Tentunya membutuhkan waktu untuk menerapkan keseluruhan tips di atas. Namun apabila tim kompak telah terbentuk, maka tak terlalu lama lagi perusahaan akan menikmati hasilnya.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

WISATA

Jazz Gunung PADUAN MUSIK, ALAM DAN MANUSIA

Satu dekade terakhir ini, festival yang mengusung tema Musik Jazz bukanlah hal baru di Indonesia.

Bahkan festival sejenis tidak lagi hanya diselenggarakan di kota-kota besar, melainkan telah masuk ke daerah-daerah hingga menyatu dengan keanekaragaman budaya, warisan sejarah, hingga kekayaan alam setempat. Sehingga dapat menjadi alternatif kunjungan berwisata Anda.

Salah satunya, Jazz Gunung.

J

azz Gunung merupakan pergelaran musik tahunan bertaraf internasional yang menampilkan komposisi jazz bernuansa etnik dan digelar di daerah pegunungan. Tepatnya di venue Jiwa Jawa Bromo, sebuah kawasan peristirahatan di daerah Bromo. Uniknya, para musisi pun tampil di panggung

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 50

terbuka beratap langit dan berlatar alam yang indah. Sehingga menciptakan paduan harmonis antara musik, alam, dan manusia.

Dalam situs resminya menerangkan, acara musik yang diadakan pertama kali pada tahun 2009 ini memang didesain dengan nuansa yang berbeda

50

dalam dunia seni pertunjukkan musik, serta menjadi ajang untuk mencintai kearifan alam pegunungan yang telah menjadi simbol budaya asli nusantara.

Sehingga diharapkan aliran musik yang berasal dari Amerika Serikat ini dapat hadir sebagai simbol kekuatan perdamaian yang mampu mendorong dialog kemanusiaan yang memperkaya peradaban Indonesia.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

WISATA

Tak heran jika jadwal Jazz Gunung Bromo tercatat sebagai salah satu festival jazz terindah dengan sejuknya aroma jazz khas pegunungan, yang berbeda dari festival jazz tahunan lainnya di Indonesia.

APRESIASI JAZZ ETNIK BERBALUT WISATA Sejarahnya, pagelaran tersebut digagas oleh Sigit Pramono, seorang bankir yang memiliki hobi fotografer, juga pecinta bromo dan penikmat musik jazz; serta kakak beradik Butet Kartaredjasa, seorang seniman, pemeran teater dan pelawak dan Djaduk Ferianto, aktor, sutradara dan musikus yang sudah malang melintang di dunia hiburan Indonesia.

Sejak awal dibentuk, founder Jazz Gunung tersebut mengusung visi untuk meningkatkan apresiasi terhadap musik jazz etnik, memperkenalkan pariwisata Bromo, serta menjadikan Jazz Gunung sebagai festival seni budaya andalan dalam program pariwisata Indonesia di mata dunia internasional.

Warta Pegadaian Edisi No.178 I 2017

Untitled-2 51

Konsistensi penyelenggaraan Jazz Gunung Bromo setiap tahunnya, menjadikan pagelaran tersebut masuk dalam agenda penting yang ditunggutunggu para pencinta musik di Indonesia.

Hingga mampu memikat kehadiran wisatawan internasional hadir di tengahtengah lebih dari 4.000 pengunjung dari berbagai kota di Indonesia.

PARIWISATA SOCIO-ECOTOURISM Konsep pagelaran di ruang terbuka, Jazz Gunung Bromo juga turut aktif mengajak pengunjung dan berbagai pihak terkait di acara tersebut untuk menjaga keindahan dan kelestarian ruang terbuka kawasan Gunung Bromo.

Seperti melalui kegiatan ‘Bersih Gunung’.

Sebagai contoh pada 2016, perhelatan Jazz Gunung Bromo diawali dengan acara ‘ritual’ Bersih Gunung. Setiap tahunnya, para pengunjung dapat berkontribusi melalui kegiatan Bersih Gunung bersama Sahabat Bromo.

Sahabat Bromo yang digagas oleh Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Probolinggo ini juga didukung masyarakat pecinta lingkungan, masyarakat BromoTengger-Semeru, Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru, Paguyuban Jip,

51

Paguyuban Kuda, Paguyuban Asongan, dan Masyarakat Pariwisata.

Kegiatan “bersih gunung” inilah yang menjadi bagian tak terpisahkan dalam acara Jazz Gunung Bromo tiap tahunnya, sebagai konsep pariwisata SocioEcotourism.

LEBIH DARI SEKEDAR PERTUNJUKAN MUSIK Diadakan di Jiwa Jawa Bromo, sebuah kawasan peristirahatan di daerah Bromo yang memiliki area terbuka amfiteater, venue ini sengaja yang dapat dimaksimalkan untuk pementasan festival jazz tahunan tersebut.

Tidak hanya tempatnya dinilai menarik dan keren oleh para pengunjung, Jiwa Jawa Bromo pun terdapat banyak fasilitas mulai dari cafe, galeri, toilet bersih, dan resort. Sehingga tidak hanya menonton pertunjukan musiknya aja, tetapi dapat juga sembari nongkrong di Cafe Java Banana yang mempunyai interior unik, atau berkeliling ke gallery di Jiwa Jawa Bromo ataupun juga explore Gunung Bromo menggunakan jeep. Bahkan eksplor ke Air Terjun Madakaripura.

Sebagai informasi, Jazz Gunung Bromo 2018 direncanakan akan dihelat selama tiga hari yang berbeda dari sebelumnya hanya dua hari.

Inspirasi, Kompetensi, Sinergi

1/19/18 6:25 PM

Sejak jadi nasabah pembiayaan mikro Pegadaian KREASI, usaha kuliner kami semakin lezat saja.

Alhamdulillah, pupuknya jadi bisa tepat waktu, terima kasih Pegadaian KCA.

Nak, rajin-rajinlah menuntut ilmu, ibumu siap mewujudkan cita-citamu bersama investasi emas Pegadaian MULIA.

Berbagai produk Pegadaian telah siap untuk melayani kebutuhan Anda setiap saat.

Pegadaian KCA merupakan produk gadai untuk mendapatkan pinjaman secara mudah, cepat dan aman.

Agunan berupa perhiasan emas, emas batangan, berlian, mobil, sepeda motor, laptop, handphone dan barang elektronik lainnya

Untitled-2 52

Pegadaian MULIA adalah layanan penjualan emas batangan kepada masyarakat secara tunai atau angsuran dengan proses mudah dan jangka waktu yang eksibel.

Pegadaian KREASI adalah produk pembiayaan mikro dengan angsuran bulanan untuk Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan jaminan BPKB kendaraan bermotor.

1/19/18 6:25 PM