Architecture Portfolio

Page 1

Portfolio Selected Works 2021-2022 Yoga Pratama

YOGA PRATAMA

Yoga(+62)Yogairdipratama@gmail.comYogairdipratamaa819-2867-0974Pratama

Hello, I am a graduate of Architecture in 2022 at Syiah Kuala University. During my studies, I participated in several competitions and also had an internship experience in an Architectural Studio. I am interested and able to work hard in a team and able to work according to certain deadlines. I believe architecture can provide benefits and improve people’s quality of life. Born : Medan, 25 Februari 2000 Address : Jl. Platina 3 no. 71, Medan, Sumatera Utara, Indonesia.

COMPETITIONEXPERIENCE selected works SKILLS

Head Of Department INFOKOM Staff of Department INFOKOM 2018 + Warna Warni Peduli (WWP) 2018 Documentation & Publication 2022 + Sayembara Gagasan Desain Graha REI SUMUT - IAI SUMUT Second Place 2022 + Archinesia Design Student Competition Top 21 2022 + Best Of Studio 2022 Competition - UNIKA Soegijapranata Top 10 2021 + Sayembara Monumen & Meseum Bahasa - IAI Riau Top 10 2021 + Sayembara Gerbang Kota Balikpapan - IAI Balikpapan Entry 2020 + Sayembara Gaung Bandung 2020 - ITB Entry RenderDesign2020Media + Lomba Desain Taman Hutan Kota PT PLN Medan - Medan Creative Project Autocad, Sketchup, MS Office Enscape, Lumion (Intermediate), Vray (Intermediate) Adobe Photoshop, Adobe Premiere Pro, Adobe Illustrator, Adobe Indesign (Intermediate), Third Place

Language Bahasa Indonesia (Native) English (Intermediate) Interest Photography, Reading, Travelling, Football, Running EDUCATION 2017-2022 + University of Syiah Kuala, Indonesia Bachelor of Architecture (B.Arch), GPA: 3,35 2014-2017 + SMK Negeri 5 Medan, Indonesia Teknik Gambar Bangunan (TGB) 2021-2022 + Simon + Dhoni Studio, Medan Architectural Intern 2020-2021 + Simon + Dhoni Studio, Medan Architectural Intern 2020 2017 + Himpunan Mahasiswa Arsitektur USK (HIMARSI) + Himpunan Mahasiswa Arsitektur USK (HIMARSI)

TABLE OF CONTENTS

THE BREATHING OFFICE COMPETITION - 2022 THE CULTURE WITH HARMONY HUMANISM ACADEMIC PROJECT - 2021 RUMAH UNTUK KEMBALI COMPETITION - 2022 ONE-ONE PROFESSIONAL PROJECT - 2021

THE BREATHING OFFICE Function Office & Cafe Location Medan, Sumatera Utara Area Size 1000 m2 Leader Adhica Perkasa IAI MT Team Yoga Pratama M Ridha Hidayat Maudy Noviyanti Nada Competition Sayembara DPD REI SUMUT Runner Up

Main Concept The Breathing Office dengan menerapkannya pada dinding fasad yang berongga sehingga dapat melancarkan sirkulasi udara alami dan pencahayaan alami; elemen air pada kolam yang memberikan efek evaporasi pada area komunal serta; Vegetasi pada area tengah memberikan kenyamanan termal pada sekitarnya. Kantor DPD REI SUMUT mempunyai konsep Collaborative yang bisa menciptakan solusi antar elemen; Konsep Flexible & Adaptive Space untuk Ketua dan anggota REI serta; Ruang hijau yang berhubungan dengan ruang kerja dengan Connection With Nature. Sebagai Penggerak Real Estate di Indonesia khususnya Sumatera Utara, DPD REI SUMUT belum mempunyai kantor yang mampu memenuhi semua fungsi dan kegiatan serta program kerja. Pada tahun 2022, IAI SUMUT bekerja sama dengan DPD REI SUMUT menyelenggarakan sayembara kantor skala nasional. The Breathing Office merupakan sebuah konsep dimana para anggota dan ketua dapat bekerja dengan nyaman dan aman. Suasana ruang kerja yang menyatu dengan alam serta membuat bangunan dengan fasad yang bernafas dan menjadi ruang yang hidup dan berdampingan secara harmonis dengan lingkungan sekitarnya.

BASIC FORM Bentukan basic massa dengan arah selatan dan utara. Memberikan space di tengah sebagai ruang hijau.

Memberikan space di sekitar bangunan agar tidak berbatasan dengan pagar dan memberikan celah sebagai aliran udara

TROPICAL RESPONS Respon tropikal pada bangunan dengan menambahkan atap perisai

UP MASSING Pengangkatan level massa bangunan memberikan kesan tinggi dan menyatu pada lanskap

SITE Tapak mempunyai luasan sekitar 1000 m2 dengan Garis Sempadan Bangunan (GSB) 8 meter

SOLID & VOID

FINAL DESIGN Bentukan akhir pada bangunan kantor

Lead Office Meeting Room Leisure place

Kombinasi antara fasad concrete dengan roster memberikan penghawaan alami kedalam ruangan serta kenyamanan bagi pengunjung ataupun pengguna apalagi dengan tanaman disekitarnya

Dengan konsep yang kami tawar kan agar dapat memecahkan masalah rumah tapak pada konteks urban, dengan memadukan unsur alam sehinggan kita dapat merasakan kembali kehadiran alam untuk memenuhi rasa kebahagiaan yang selama ini kita cari yang ternyata ada di rumah Indonesia merupakan populasi terbanyak ke 4 di dunia dengan jumlah penduduk mencapai 277.858.332 jiwa, yang dimana Indonesia akan memasuki bonus demografi nya sendiri, setiap tahun akan terus meningkat hingga 317 juta jiwa pada tahun 2045 sehingga semakin banyaknya manusia ingin memenuhi kebutuhan nya seperti membangun rumah atau membeli rumah, terutama di era generasi milenial di mana posisi nya cukup matang untuk berkeluarga dan berumah tangga.

Indonesia merupakan populasi terbanyak ke 4 di dunia dengan jumlah penduduk mencapai 277.858.332 jiwa, yang dimana Indonesia akan memasuki bonus demografi nya sendiri, setiap tahun akan terus meningkat hingga 317 juta jiwa pada tahun 2045.

UNTUK KEMBALI Indonesia merupakan populasi terbanyak ke 4 di dunia dengan jumlah penduduk mencapai 277.858.332 jiwa, yang dimana Indonesia akan memasuki bonus demografi nya sendiri, setiap tahun akan terus meningkat hingga 317 juta jiwa pada tahun 2045. Sehingga semakin banyaknya manusia ingin memenuhi kebutuhan nya seperti membangun rumah atau membeli rumah, terutama di era generasi milenial di mana posisi nya cukup matang untuk berkeluarga dan berumah tangga.

Function House Location Banda Aceh, Aceh Area Size 100 m2 Team Yoga Pratama M Ridha Hidayat Maudy Noviyanti Nada Competition Archinesia Student Design Competition 2022 Top 20

UrbanFarmingLahanhijaudimanfaatinbercocoktanamkebutuhan

RUMAH UNTUK KEMBALI

RUMAH UNTUK KEMBALI Indonesia merupakan populasi terbanyak ke 4 di dunia dengan jumlah penduduk mencapai 277.858.332 jiwa, yang dimana Indonesia akan memasuki bonus demografi nya sendiri, setiap tahun akan terus meningkat hingga 317 juta jiwa pada tahun 2045. Sehingga semakin banyaknya manusia ingin memenuhi kebutuhan nya sepert membangun rumah atau membeli rumah terutama di era generasi milenial di mana posisi nya cukup matang untuk berkeluarga dan berumah tangga. Akan tetapi yang dulu nya orang sibuk berkerja keras demi memenuhi materi dan aktualisasi diri sehingga keinginan rasa bahagia itu terpenuhi, tetapi orang orang luput dari apa itu Bahagia, dari peristiwa Covid 19 orang orang jadi tersadar ternyata kebahagiaan itu ada di tempat mereka pulang yaitu rumah, bermain sama keluarga, berumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari hari sampai mereka beristirahat.

EconomicGrow Hasil dari kebun bisa di jual untuk penstabilan ekonomi memenuhiWFHkebutuhan

RUMAHGrowUNTUK

RUMAHGrow

Urban

Akan tetapi yang dulu nya orang sibuk berkerja keras demi memenuhi materi dan aktualisasi diri, sehingga keinginan rasa bahagia itu terpenuhi, tetapi orang-orang luput dari apa itu Bahagia, dari peristiwa Covid-19 orang-orang jadi tersadar ternyata kebahagiaan itu ada di tempat mereka pulang yaitu rumah, bermain sama keluarga, berumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sampai mereka beristirahat.

Water rumahuntukPemanfaatanTreatmentairhujanmemenuhikebutuhantanggadanbercocoktanam Farming Lahan hijau dimanfaatin sebagai bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan pangan

Economic

Water rumahuntukPemanfaatanTreatmentairhujanmemenuhikebutuhantanggadanbercocoktanam UrbanFarmingLahanhijaudimanfaatinsebagaibercocoktanamuntukmemenuhikebutuhanpangan

Water rumahuntukPemanfaatanTreatmenairhujanmemenuhikebutuhantanggadanbercocok

Hasil dari kebun bisa di jual untuk penstabilan ekonomi memenuhi kebutuhan aktivitas WFH Dengan konsep yang kami tawar kan memecahkan masalah rumah tapak pada konteks urban, dengan memadukan unsur alam sehinggan kita dapat merasakan kembali alam untuk memenuhi rasa kebahagiaan yang selama ini kita cari yang ternyata ada di rumah Water Treatmen Farming Economic Grow RUMAH UNTUK KEMBALI

Dengan konsep yang kami tawar kan memecahkan masalah rumah tapak pada konteks urban, dengan memadukan unsur alam sehinggan kita dapat merasakan kembali kehadiran alam untuk memenuhi rasa kebahagiaan yang selama ini kita cari yang ternyata ada di rumah Water Treatmen Economic

KEMBALI Indonesia merupakan populasi terbanyak ke 4 di dunia dengan jumlah penduduk mencapai 277.858.332 jiwa, yang dimana Indonesia akan memasuki bonus demografi nya sendiri, setiap tahun akan terus meningkat hingga 317 juta jiwa pada tahun 2045. Sehingga semakin banyaknya manusia ingin memenuhi kebutuhan nya sepert membangun rumah atau membeli rumah terutama di era generasi milenial di mana posisi nya cukup matang untuk berkeluarga dan berumah tangga. Akan tetapi yang dulu nya orang sibuk berkerja keras demi memenuhi materi dan aktualisasi diri keinginan rasa ahagia itu terpenuhi, tetapi orang orang luput dari apa itu Bahagia, dari peristiwa Covid orang orang jadi tersadar ternyata kebahagiaan itu ada di tempat mereka pulang yaitu rumah, keluarga, berumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari hari sampai mereka beristirahat.

Pemanfaatan air hujan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan tanam

Akan tetapi yang dulu nya orang sibuk berkerja keras demi memenuhi materi dan aktualisasi diri, sehingga keinginan rasa bahagia itu terpenuhi, tetapi orang orang luput dari apa itu Bahagia, dari peristiwa Covid 19 orang orang jadi tersadar ternyata kebahagiaan itu ada di tempat mereka pulang yaitu rumah, bermain sama keluarga, berumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari hari sampai mereka beristirahat.

Economic Grow Hasil dari kebun bisa di jual untuk penstabilan ekonomi memenuhi kebutuhan aktivitas WFH Dengan konsep yang kami tawar kan agar dapat memecahkan masalah rumah tapak pada konteks urban, dengan Water TreatmentUrban Farming Economic

Akan tetapi yang dulu nya orang sibuk berkerja keras demi memenuhi materi dan aktualisasi diri, sehingga keinginan rasa bahagia itu terpenuhi, tetapi orang orang luput dari apa itu Bahagia, dari peristiwa Covid 19 orang orang jadi tersadar ternyata kebahagiaan itu ada di tempat mereka pulang yaitu rumah, bermain sama keluarga, berumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari hari sampai mereka beristirahat.

Economic Grow Hasil dari kebun bisa di jual untuk penstabilan ekonomi memenuhi kebutuhan aktivitas WFH Dengan konsep yang kami tawar kan agar dapat memecahkan masalah rumah tapak pada konteks urban, dengan memadukan unsur alam sehinggan kita dapat merasakan kembali kehadiran alam untuk memenuhi rasa kebahagiaan yang selama ini kita cari yang ternyata ada di rumah Water TreatmentUrban Farming Economic Grow Harvesting Farming Grow WFH Needs

Water

Sehingga semakin banyaknya manusia ingin memenuhi kebutuhan nya seperti membangun rumah atau membeli rumah, terutama di era generasi milenial di mana posisi nya cukup matang untuk berkeluarga dan berumah tangga.

Terdapat area Urban Farming pada depan bangunan. Beberapa tanaman sayur dan herbal yang ditanam. Pasca pandemi, Urban Farming adalah solusi yang tepat karena dengan bertanam dapat meredakan stress dan kesehatan mental. Diharapkan kedepannya pengguna dapat mandiri dan meningkatkan kualitas lingkungan.

Air hujan yang tersalurkan dari atap melalui pipa yang terhubung langsung ke Ground Water Tank yang berada dibawah bangunan kemudian didistribusikan melalui Pompa & Filter sebelum digunakan sebagai air penyiram tanaman. Cara ini diharapkan dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan yang ditimbulkan.

RAIN WATER HARVESTING

URBAN FARMING

Bedroom

Bedroom

Quarantine Room Ruangan karantina digunakan ke tika pengguna rumah terpapar vi rus covid-19. Ruangan ini juga se bagai kamar tidur tamu jika sudah tidak digunakan untuk karantina. Kamar Tidur Kamar tidur utama bagi orang tua Ruang Tengah Terdapat ruang keluarga dan tang ga menuju lantai atas Stairs

ONE Function Office & Cafe Supervisor Ramadhoni Dwipayana ST & Simon Gani ST. Location Medan, Sumatera Utara Area Size 1.340 m2 Contribution Concept Moodboard Interior 3D Modelling ProfessionalRendering Work Simon Dhoni Studio Internship

Penerapan konsep-konsep tersebut berbeda dengan konsep kafe-kafe yang berada di sekitar site maupun dikota medan itu sendiri sehingga hal ini menjadi keuntungan bagi klien untuk mendatangkan pengunjung. Kafe ini berlokasi di Medan bagian Medan Helvetia. Kafe ini memiliki konsep Tropical serta bentukan massa yang dinamis hal ini bertujuan untuk memberikan pengalaman ruang bagi pengunjung kafe. Pendekatan suistainable juga di masukkan ke dalam desain dengan menerapkan material lokal yang berasal dari alam seperti penggunaan bambu yang di treatment tertentu. Kemudian penggunaan material kayu sebagai elemen interior menambah kesan tropis pada area dalam. ONE

NORTH

Penekanan tropical pada bangunan ini terdapat pada banyaknya tanaman diluar maupun didalam bangunan sebagai elemen interior. Vegetasi ini juga berfungsi untuk meningkatkan kualitas udara luar dan dalam.

THE CULTURE WITH HARMONY HUMANISM Function Goverment Office Location Banda Aceh, Aceh. Area Size 10.500 m2 Lecture Dr. Ir. Mirza Irwansyah MBA.,MLA. Academic Project Kantor Walikota Banda Aceh Design Studio 6

Architectural

Humanism Nature Culture

Kantor Walikota Banda Aceh mempunyai 3 konsep utama yaitu, Culture (Budaya), Humanis, Nature (Alam). Ketiga konsep tersebut berkesinambungan dengan penekanan Cultural Symbol daerah Aceh. Konsep Kantor yang terbuka sehingga dapat memaksimalkan aspirasi dan juga penggunaan ruang publik yang limitless atau tak terbatas. Diharapkan konsep ini dapat mencerminkan kantor yang berwawasan budaya dan tidak eksklusif. Sebuah gedung walikota yang terletak di kota banda aceh mendapat perhatian dari banyak kritikusarsitektur ataupun ahli dalam bidang tersebut meilai bangunan ini tidak kontekstual terhadap ciri kedaerahan aceh. Padahal seharusnya bangunan ini dapat menjadi simbol utama dari aceh dari segi arsitektural dan fungsi bangunannya. Ketidaksesuaian itu membuat Kota Banda Aceh memerlukan sebuah gedung pemerntahan yang dapat menunjukkan nilai-nilai kedaerahan dan simbol-simbol kebudayaan sebagai ciri khas Aceh sendiri. Menerapkan simbolsimbol budaya pada bangunan pemerintah diharapkan dapat menjaga nilai kebudayaan yang ada.

NORTH

MAIN BUILDING

SITE MASSING SECTION PUBLIC OFFICE EVACUATED & UTILITY PUBLICSEMI

Penzoningan secara vertikal dibagi menjadi 3 bagian, pada lantai dasar sebagai publik dan semi publik. Kemudian pada lantai 2 digunakan sebagai kantor pegawai dan Walikota beserta wakilnya dan pada lantai 3 terdapat area utilitas serta evakuasi jika bencana serupa terjadi masyarakat bisa berada pada atas bangunan.

Massa bangunan utama diperuntukan bagi pejabat penting dan langsung mengarah ke area tengah sebagai area komunal

Bentukan Tapak dasar pada bangunan kantor walikota Banda Aceh Massa awal pada tapak melengkung dan arah pandangan ke area tengah sebagai ruang publik. Lengkungan massa juga menggambarkan dari gagang renceng dan simbol bulan pada islam.

BALCONY PAVILIUN EVACUATION AREA

DETAILS

Area lantai dasar difungsikan sebagai ruang publik dan semi publik dan lantai kedua digunakan untuk fungsi kantor pegawai dan walikota.

FUNCTION GREEN AREA ESCAPE AREA

Teringegrai dengan elemen alam sebagai wujud rasa syukur dadn hidup secara berdampingan dengannya Area evakuasi ketika bencana datang terletak di atas Bangunan ini memiliki secondary skin mekanik yang dioperasikan melalui sistem. Secondary skin ini berfungsi sebagai penghalang matahari pada area barat dan juga berfungsi sebagai estetika. Terdapat pola ukiran khas Aceh pada secondary skin berbahan perforated metal.

Exterior Paviliun Walikota Office

Beberapa tangkapan kamera DSLR di beberapa tempat di indonesia dan singapura. Foto ini diambil dalam rentang waktu 2018-2022. PHOTOGRAPHY

enthuasiasmarchitecture

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.