Waspada, Selasa 16 Oktober 2018

Harga Eceran: Rp3.500

11 Jenazah Bayi Membusuk Ditemukan Di Detroit DETROIT (Waspada): Kepolisian Kota Detroit, Amerika Serikat, menerima sebuah surat misterius yang mengungkap keberadaan 11 jenazah bayi di salah satu rumah duka.

Ke-11 jenazah bayi itu ditemukan tersembunyi di kolong langit-langit bangunan, dan mengalami proses pembusukan alami akibat kondisi ruangan yang lembab.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

Pemerintah China Gelar Kampanye Anti-halal XINJIAN (Waspada): Pemerintah China di kawasan otonomi Xinjiang sejak Senin lalu menggelar kampanye “anti halal” dengan alasan untuk “menghentikan penetrasi Islam dalam kehidupan sekuler yang bisa memicu ekstremisme.

Mayoritas penduduk Xinjiang, yang punya status “daerah otonomi”, berasal dari etnis Uighur dan beragama Islam.

ISSN: 0215-3017

SELASA, Wage 16 Oktober 2018/7 Shafar 1440 H

No: 26129 Tahun Ke-71

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Terbit 20 Halaman

Rupiah Melemah Jadi Rp15.237 Faktor Eksternal

Dua Ruangan Kerja Anggota DPR Terkena Peluru Nyasar

JAKARTA (Antara): Pergerakan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin (15/10) sore bergerak melemah sebesar 42 poin menjadi Rp15.237 dibandingkan posisi sebelumnya Rp15.195 per dolar AS. “Faktor eksternal masih mempengaruhi pergerakan kurs rupiah,” ujar pengamat pasar uang Bank Woori Saudara Indonesia Tbk Rully Nova di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan pelaku pasar masih mengantisipasi kebijakan The Fed selanjutnya terkait suku bunga. Sejauh ini pasar menilai, The Fed masih memiliki peluang untuk menaikkan suku bunga di tengah sejumlah data ekonomi Amerika Serikat yang tumbuh.

Selain itu, lanjut dia, perang dagang juga masih membayangi pelaku pasar. Fenomena perang dagang dikhawatirkan berdampak negatif bagi perekonomian di negara-negara berkembang.

“Sentimen dari dalam negeri sebenarnya positif, namun faktor eksternal itu yang mengalihkan perhatian pelaku pasar,” katanya.

Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong mengatakan perang dagang antara Amerika Serikat-Tiongkok masih membebani laju mata uang negara berkembang, termasuk rupiah.

Perang dagang, lanjut dia, akan memicu Tiongkok untuk melakukan devaluasi mata uangnya, kondisi itu tentu berimbas pada mata uang di kawasan sekitar.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada hari ini (15/10), tercatat mata uang rupiah melemah menjadi Rp15.1246 dibanding sebelumnya (11/10) di posisi Rp15.194 per dolar AS.

JAKARTA (Waspada): Dua ruangan kerja anggota DPR di Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta terserang peluru nyasar. Kejadian itu berlangsung sekira pukul 14.30.

Peluru pertama bersarang di kaca ruang kerja nomor 1601 milik anggota Fraksi Gerindra Wenny Warouw yang terletak di lantai 16. Peluru tersebut menembus kaca dan tembok ruang kerja Wenny.

Sedangkan peluru kedua diketahui, bersarang di ruang kerja nomor 1313 milik anggota Fraksi Golkar Bambang Heri Purnama di lantai 13.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta mengatakan pihaknya telah mengamankan anggota Perbakin berinisial I yang diduga salah tembak ke kedua ruangan kerja anggota DPR Wenny Warouw dan Bambang Heri Purnomo. Kepolisian juga mengamankan senjata yang dipakai I. “Dari orang yang latihan yang inisialnya ‘I’ sudah kami ambil keterangan dan sudah kami ambil senjatanya,” ujar Nico di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (15/10).

Menurutnya, proyektil peluru akan dikirimkan ke Laboratorium Forensik untuk dicocokkan.

Dia berharap bisa hasil penelitian itu bisa diselesaikan besok Selasa (16/10).

Nico juga mengungkap dalam hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) juga arah peluru berasal juga sejajar dengan Lapangan Tembak Senayan, Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin). Dia pun menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus pada Polda Metro Jaya.

Waspada/Ist

GUBSU Edy Rahmayadi meninjau lokasi bencana banjir bandang di Desa Muara Saladi, Kec. Ulu Pungkut, Kab. Mandailing Natal, Senin (15/10).

Gubsu Tinjau Lokasi Banjir Madina

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Warga Setuju Pindah MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meninjau lokasi terdampak bencana banjir bandang di Kec. Ulu Pungkut, Kab. Mandailing Natal (Madina), Senin (15/10). Sebelum turun ke lokasi Gubsu dan rombongan melaksanakan shalat ghaib di Masjid Agung Panyabungan.

Didampingi Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution dan sejumlah pimpinan OPD Pemprov Sumut, pejabat setempat serta perwakilan pemerintah pusat, Gubernur Edy langsung turun melihat kondisi di lokasi terdampak ben-

cana. Dari reruntuhan rumah dan sempadan sungai di Desa Huta Na Godang, terlihat sisa banjir seperti beberapa kayu besar yang melintang di badan jalan, terus dievakuasi. Petugas TNI/Polri dan Basarnas nampak menggunakan se-

jumlah alat berat.

Setelah menyasar pemukiman penduduk, gubernur berjalan ke tempat lain, melihat kondisi perbukitan dan tebing curam yang rawan terjadinya longsor, jika intensitas curah hujan tinggi. Karena itu,

Gubsu juga meminta pemerintah setempat memperhatikan semua aktivitas penggunaan lahan oleh warga, agar tetap mengantisipasi kemungkinan terburuk.

“Pertama ini wujud belasungkawa kita kepada rakyat

kita. Kedua, kita mencari solusinya. Ini musibah yang harus kita cari jalan keluarnya sekarang. Jadi secepatnya kita kerjakan,” ujar Gubernur Edy, yang ditemui di sela peninjauannya di lokasi.

Sementara di tempat pe-

ngungsian, gubernur menegaskan, mendirikan bangunan di sempadan sungai merupakan tindakan yang salah dan bahkan membahayakan nyawa. Apalagi, dalam aturan Lanjut ke hal A2 kol. 6

Wirya Alrahman Jadi Sekda Medan

Waspada/Andi Aria Tirtayasa/C

DUA personel Polsek Medan Area berjaga di sekitar lokasi aksi bunuh diri di lantai II Thamrin Plaza, sementara jasad korban ditutup dengan terpal plastik, Senin (15/10).

MEDAN (Waspada): Wali Kota Medan Dzulmi Eldin melantik Kepala Bappeda Kota Medan Wirya Alrahman menjadi Sekda Kota Medan, menggantikan Syaiful Bahri Lubis, di Balai Kota Medan, Senin (15/10).

Dengan pelantikan yang dilakukan tersebut, Sekda yang baru diharapkan dapat menjalankan tugas dan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya. Apalagi Sekda merupakan motor penggerak organisasi, sehingga citra Pemko Medan sangat banyak ditentukan oleh Sekda dalam melaksanakan tugasnya.

Wali Kota selanjutnya menempatkan Syaiful Bahri mengisi jabatan baru sebagai Staf Ahli Wali Kota Medan Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan. Diharapkan, Syaiful dapat terus mendidikasikan seluruh pengalaman dan ilmu yang dimilikinya demi kemajuan Pemko Medan.

Di hadapan Wakil Wali Kota Akhyar Nasution beserta Kajari Medan Dwiharto, Dandim 0201/BS Kol. Inf Yuda Rihmansyah, Kapolres Belawan AKBP Ikhwan Lubis, Kajari Belawan Yusnani, Lanjut ke hal A2 kol. 6

Pria Tionghoa Bunuh Diri Di Thamrin Plaza MEDAN (Waspada): Untuk kesekian kalinya, seorang pengunjung Thamrin Plaza Medan nekat melakukan aksi bunuh diri dengan cara melompat dari lantai atas dan terjun bebas ke lantai II atrium.

Senin (15/10) sekira pukul 10:30, seorang pria etnis Tionghoa diperkirakan berusia 45 tahun nekat melakukan aksi bunuh diri dari lantai VII ke lantai II atrium Thamrin Plaza.

Aksi bunuh diri tersebut tanpa diketahui oleh para pengunjung lainnya.

Pagi itu, korban yang datang ke pusat perbelanjaan ter-

sebut dengan menggunakan sandal jepit masuk dari pintu depan dan langsung naik eskalator menuju lantai VII. Sesampainya di lantai VII, korban langsung terjun bebas ke lantai II hingga wajahnya hancur. Darah segar pun mengalir dari tubuh korban dan menggenangi lantai II. Sejumlah pengunjung lainnya sontak kaget dan menjerit begitu melihat korban sudah terkapar dalam kondisi tak bernyawa lagi.

Seorang karyawati yang bekerja di lantai II mengaku, terkejut saat mendengar suara

Al Bayan

Bai’atul ‘Aqabah Oleh Tgk H. Ameer Hamzah RASULULLAH SAW terus berdakwah, mengajak manusia untuk masuk agama Allah. Berbagai metode beliau tempuh untuk tugas mulia itu. Salah satunya adalah dengan mengajak penziarah tanah suci (haji ala tradisional) tiap tahun yang datang dari berbagai penjuru jazirah Arab. Metode ini ternyata efektif, tahun ke-11 dari kenabian beliau, sudah ada enam orang Yasrib (Madinah) yang masuk Islam secara diam-diam.

Tahun ke-12 kenabian, delapan orang Yasrib menemui Rasulullah SAW di Aqabah (dekat Mina) yang ditemani oleh enam orang yang masuk Islam tahun lalu. Sahabat Nabi, Ubadah bin Shamit bercerita; Kami membai’at (perjanjian) dengan Rasulullah sebagaimana diajarkan oleh beliau berikut: Tidak menyekutukan Allah dengan Lanjut ke hal A2 kol. 4

keras di depan toko tempatnya bekerja itu. “Tiba-tiba saja terdengar suara seperti buah nangka jatuh. Braaakkk. Ternyata kami melihat pengunjung itu terkapar di lantai II atrium,” sebutnya.

Karyawati lainnya yang bekerja di lantai VII juga menyebutkan, korban sering berkunjung ke Thamrin Plaza sehingga wajahnya tak asing lagi. “Beliau (korban) sering datang ke Thamrin Plaza, namun kami tak menyadari kalau hari ini korban nekat lompat dari lantai VII ini,” ujarnya.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/ME Ginting/B

WALI Kota Medan Dzulmi Eldin mengucapkan selamat kepada Sekda Wirya Alrahman yang baru dilantik.

Waspada Raih Penghargaan Internasional MICASH 2018 MEDAN (Waspada ): Harian Waspada mendapat penghargaan internasional sebagai media peduli pendidikan pada Konferensi Internasional Penerapan Sains Berbasis Syariah dan Kemanusiaan, Multidisciplinary Internasional Conference on Sharia- Based Applied Scinces and Humanities (MICASH) 2018, di Hotel Grand Mercure Medan, Senin (15/10) malam.

Penghargaan itu diberikan kepada Harian Waspada karena konsistensinya mewartakan berbagai informasi pendidikan sejak didirikan pada tahun 1947 oleh Moh. Said dan

Hj. Ani Idrus. Salah satu bentuk konsisten Waspada pada dunia pendidikan, dengan adanya halaman khusus kampus yakni halaman Universitaria.

Penghargaan untuk Harian Waspada itu diterima langsung oleh Pemimpin Umum Harian Waspada dr. Hj. Rayati Syafrin.

Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada H. Anif sebagai tokoh pendidikan yang banyak memberi sumbangsih pada kemajuan pendidikan di Sumut, salah satunya pembanguan gedung kuliah bersama H. Anif di Universitas Sumatera Utara (USU) dan berbagai

Tangisan Sambut Korban Pembunuhan Sekeluarga DELISERDANG (Waspada): Kasus dugaan pembunuhan yang menimpa satu keluarga terkuak. Hal

ini diperkuat dengan warga kembali menemukan mayat di Sungai Blumai Dusun Bintang Meriah, Desa Limau

Berita Medan, Sumut, Aceh klik...

waspadamedan.com

Waspasa/Rahmat Utomo/C

dr. Hj. Rayati Syafrin bersama H. Anif menerima penghargaan peduli pendidikan yang diserahkan Wagubsu H. Musa Rajekshah (kanan) didampingi Rektor UINSU Prof. Saidurahman (kiri).

Waspada/Edward Limbong/B

SUASANA kedatangan jenazah Muhammad Solihin di rumah duka Dusun III, Desa Bangun Sari, Kec. Tg. Morawa, Senin.

Mungkur, Kec. STM Hilir, Kab. Deliserdang, Minggu (14/10) sore.

Kasus ini bermula warga menemukan mayat laki-laki tanpa indentitas (Mr X) yang kini telah diketahui bernama Muhajir, 49, dengan kondisi kedua tangan dan kedua kaki terikat tali nilon warna kuning ditemukan mengapung di Sungai Blumai Dusun I Tungkusan, Desa Tadukan Raga, Kec. STM Hilir, Kamis (11/10), dan sudah dikebumikan.

Informasi yang dihimpun di rumah duka, Dusun III, Desa Bangun Sari, Kec. Tanjungmorawa, Senin (15/10), jasad yang ditemukan Minggu (14/10) di Sungai Blumai, Dusun Bintang Meriah, Desa Limau Mungkur, Kec. STM Hilir, atas nama Muhammad Solihin, 12, siswa SMP Negeri 2 Kec. Tanjungmorawa,

yang merupakan anak ketiga dari pasangan Muhajir dengan Suniati, 50, (belum diketahui keberadaannya).

Satu keluarga ini diketahui menghilang dari Lanjut ke hal A2 kol. 6

universitas di Sumut.

Pada acara pembukaan seminar internasional tersebut hadir sebagai Keynote Speaker Prof. Dr. Abdel Salhi dari University of Essex, United Kingdom, Prof . Dr. Dorien Dengan Tombe yang merupakan Founder and Chair International Research Society on Mehodology Societal Amsterdam, The Netherland, Guru Besar USU Prof. Dr. Herman Mawengkang, Prof. Dr. Tulus MSi, serta Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Prof. Dr. Saidurahman MAG. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Ada-ada Saja Seekor Anjing Miliki Rumah Seharga Rp7 M SEORANG pria membangun sebuah rumah mewah di pedesaan di China untuk anjingnya. Rumah dengan halaman yang luas dan juga kolam renang itu diperkirakan senilai sekitar 3,5 juta yuan Lanjut ke hal A2 kol. 3

Serampang - Alhamdulillah kami dapat lagi Waspada/Ist

FOTO keluarga Muhajir, Suniati bersama anaknya Muhammad Solihin, Desi dan Pungky Retno Wati, semasa hidup.

- He...he...he...

Berita Utama

A2

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

Kapoldasu Ingatkan Ada Ancaman Disintegrasi Bangsa Dari LN

Waspada/Ist

KAPOLDASU Irjen Pol. Agus Andrianto SH, MSi, menerima plakat penghargaan dari Rektor UMN H. Hardi Mulyono Surbakti, usai tampil sebagai narasumber kuliah umum kepada calon sarjana dan pascasarjana.

Waspada Raih Penghargaan ...

Seminar internasional ini dibuka Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah (Ijeck). Dalam sambutannya, Wagubsu berharap, kegiatan ini dapat memberi manfaat dimana hasil penelitian para akademis bisa menjadi pentunjuk praktis yang dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang di dunia nyata, untuk dapat menyelesaikan masalah aktual tentang berbagai problema kebangsaan terutama yang menyangkut keumatan.

“Secara internasional bisnis syariah sedang semangatsemangatnya untuk dikembangkan. Saya berharap dukungan dari para akademisi dan masyarakat agar di masa kepemimpinan pak Edy dan saya bisa sama-sama mengembangkan ekonomi syariah,” tuturnya .

Seminar ini akan berlangsung dari tanggal 15-17 Oktober 2018 di Hotel Grand Mercure.

Seminar ini memaparkan bentuk jurnal Ilmiah berbagai negara yang banyak berkaitan dengan penerapan syariah dalam dunia sains. (cru/J)

Pemerintah China Gelar ...

Dalam pertemuan hari Senin, para pemimpin Partai Komunis di Ibu Kota Xinjiang, Urumqi, memimpin para kader untuk mendeklarasikan kampanye tersebut, guna “bertarung melawan pan-halalisasi’”.

China sering dikecam oleh kelompok-kelompok hak asasi manusia dan pemerintahan asing, karena laporan-laporan tentang tindak kekerasan dan pelanggaran HAM. Sedangkan sekitar 1 juta warga dari etnis Uighur berada dalam tahanan aparat keamanan.

Beijing Bantah Pelanggaran HAM Pemerintah China di Beijing membantah adanya pelanggaran hak-hak umat Muslim di Xinjiang dan menyatakan, langkah keras diperlukan untuk menindak ekstremisme dan perpecahan di wilayah tersebut.

Harian pemerintah Global Times pada Rabu 10 Oktober menuliskan, “Tuntutan bahwa berbagai hal yang tidak mungkin halal harus mendapat label halal, telah memicu permusuhan terhadap agama dan memungkinkan Islam menembus kehidupan sekuler.”

Sebagai bagian dari kampanye anti halal tersebut, jaksa kepala Uighur di Urumqi, lshat Osman, menulis sebuah artikel berjudul: “Teman, Anda tidak perlu mencari restoran khusus halal untuk saya”.

Para pemimpin Partai Komunis Urumqi juga mengatakan, pejabat pemerintahan dan anggota partai perlu menegaskan kepercayaan mereka pada Marxisme-Leninisme, dan bukan pada agama.

Selain itu, para pejabat pemerintahan dan anggota partai perlu berbicara dalam bahasa Mandarin standar di depan umum.

Warga China secara teoritis bebas mempraktikkan agama apa pun, tetapi mereka telah mengalami peningkatan pengawasan, karena pemerintah berusaha mengawasi lebih ketat kegiatan ibadah agama.

Partai Komunis China bulan Agustus mengeluarkan seperangkat peraturan yang direvisi yang mengatur perilaku anggotanya, mengancam hukuman atau pengusiran bagi siapa pun yang berpegang teguh pada suatu keyakinan agama. (mdk)

Pria Tionghoa Bunuh Diri ...

Sementara itu, Kapolsek Medan Area Kompol K Sianturi mengatakan, untuk sementara korban melakukan aksi murni bunuh diri dengan cara lompat dari Lantai VII ke lantai II sedangkan motifnya belum diketahui.

“Jasad korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara, sedangkan identitasnya korban Hendra Kusuma, 44, warga Jl. Yoserizal No 33/41 Medan. Hasil lidik rekaman kamera CCTV korban murni bunuh diri,” kata Kapoldsek.

Setelah jasad korban dievakuasi, sejumlah petugas cleaning service buru-buru membersihkan ceceran darah, sedangkan para pengunjung dilarang mendekati lokasi kejadian yang telah dipasang garis polisi ( police line).

Aksi bunuh diri dengan cara terjun bebas dari lantai atas ke lantai bawah Thamrin Plaza tersebut, bukanlah yang pertama kali terjadi. Pada 1 Pebruari 2007, pengunjung bernama Yang Sen Siong alias Romi, 25, warga Jl. Brigjen Katamso Medan, juga mengakhiri hidupnya dengan cara lompat dari lantai VII. Pada 29 September 2006, Tio Bung An alias Johan, 30, warga Jl. Bambu Medan, juga nekat lompat dari lantai V ke lantai II. Sebelum terkapar di lantai II, tubuh Johan sempat menimpa Latifah Sari, 22, seorang penjaga stand perusahaan kartu kredit di lantai II atrium tersebut. (h04/C)

11 Jenazah Bayi Membusuk ...

Adapun rumah duka tersebut, Cantrell Funeral Home, telah ditutup sejak April, dan publik dilarang memasukinya tanpa izin resmi dari dinas sosial kota Detroit. Demikian dikutip dari The Guardian, Minggu (14/10).

Letnan polisi Detroit, Brian Bowser, mengatakan 11 jenazah bayi ditemukan mulai membusuk di dalam kolong langit-langit antara lantai pertama dan kedua, selama pencarian pada Jumat.

Sembilan jenazah bayi berada di kotak kardus dan dua lainnya berada di dalam kantong sampah dalam satu peti mati, kata Bowser. Pejabat terkait telah mengidentifikasi nama untuk beberapa bayi. Mereka akan mencoba menghubungi keluarganya masing-masing.

Rumah duka telah ditutup sejak April, ketika inspektur negara menangguhkan lisensinya usai penemuan beberapa jenazah yang diduga sengaja ditutupi kasus kematiannya karena beberapa hal.

Berdasarkan penelitian sementara oleh tim forensik, kemungkinan seluruh bayi tewas karena dibunuh. Namun, polisi Kota Detroit belum bisa mengetahui berapa lama seluruh jenazah disembunyikan, dan menentukan siapa yang bertanggung jawab.

“Jelas, itu adalah (perbuatan) oknum karyawan (rumah duka) atau seseorang yang memiliki pengetahuan anatomi bayi di sini,” kata Bowser, seraya menyebut bahwa ditemukan kejanggalan pada kasus terkait.

Jameca LaJoyce Boone, manajer rumah duka yang menjabat setahun sebelum penutupan, mengatakan dia terkejut oleh penemuan jenazah di langit-langit.

“Saya tidak tahu apa-apa tentang itu,” kata Boone kepada Detroit News. “Saya benar-benar tidak tahu bagaimana itu bisa terjadi.”

Kasus tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian setempat. (mdk)

MEDAN (Waspada): Kapoldasu Irjen Pol. Agus Andrianto SH, MSi, mengajak semua komponen bangsa bersatu menjaga kerukunan dan persatuan demi menciptakan suasana keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya menjelang pesta demokrasi pemilihan presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi dan kabupaten/kota.

Saat ini, kata Kapoldasu, ancaman terhadap gangguan Kamtibmas cukup kuat, karena itu dia ingin memperkuat kesadaran seluruh elemen masyarakat akan pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan, serta perbedaan yang ada.

“Sebab itu, saya mengajak seluruh civitas akademika UMN Alwashliyah, khususnya calon sarjana UMN yang segera akan diwisuda, dapat memberikan kontribusi bagi terciptanya suasana kondusif daerah ini,” ujar Irjen Pol. Agus Andrianto saat tampil menjadi narasumber dalam kuliah umum

sekaligus gladi bersih calon sarjana dan pascasarjana UMN Alwashliyah, kemarin.

Kapoldasu juga mengingatkan ancaman disintegrasi bangsa bukan saja datang dari dalam negeri, tapi juga luar negeri. Karena itu, dia meminta masyarakat tetap waspada dan jangan mau diadu domba. Apalagi, Sumatera Utara sebagai miniatur Indonesia memiliki keragaman suku dan agama, karena itu tolong hindari perbedaan, jangan karena konstelasi politik yang kuat, persatuan dan kesatuan kita terganggu.

“Harus ada kesadaran yang kuat, jangan mudah dipengaruhi, terus perkuat pondasi bangsa, pertebal keimanan sesuai agama masing-masing,” tutur Kapoldasu yang datang bersama sejumlah petinggi Poldasu, Kapolrestabes Medan Kombes Pol. Dadang Hartanto.

Sementara itu, Rektor UMN Alwashliyah H. Hardi Mulyono Surbakti SE, MAP, dalam mengucapkan terima ka-

sih atas kesediaan Kapoldasu menjadi narasumber dalam kuliah umum kepada calon sarjana UMN. Rektor menjelaskan, geliat UMN sejak berdirinya hingga memiliki ribuan mahasiswa, yang setiap tahunnya meningkat tajam. Kata Hardi, dalam mencapai tujuan pendidikan menciptakan lulusan berkualitas, unggul dan Islami, UMN mempedomani ayat Alquran yang berkenaan dengan ajakan kepada umat untuk bersungguh sungguh di jalan Allah, yakni surah Ash Shof ayat 1011.

“Karena pekerjaan sebagai dosen juga merupakan perbuatan jihad apabila dilakukan dengan ikhlas karena Allah SWT,” kata Hardi Mulyono pada acara yang juga dihadiri Wakil Rektor I Dr. H. Firmansyah MSi, WR II Dr. H. Ridwanto MSi, WR III Drs. H. Milhan MA, WR IV Prof. Hj. Sri Sulistyawati SH, MSi, PhD, para dekanat, dosen dan civitas akademika lainnya. (cwan/A)

USU-Indocafe Laksanakan Konferensi Karsinoma Nasofaring MEDAN (Waspada): Pusat Unggulan Iptek Karsinoma Nasofaring USU dan Indocafe Foundation akan melaksanakan 1st National Conference of Nasopharyngeal Carsinoma, di Toba Beach Hotel, Samosir, pada 18-20 Oktober 2018.

Kegiatan yang sepenuhnya didukung oleh Indocafe Foundation ini akan diikuti oleh tidak kurang dari 100 dokter spesialis THT-KL yang mendalami onkologi khususnya Karsinoma Nasofaring (KNF) dari dalam dan luar negeri. Peserta dalam negeri merupakan dokter spesialis yang tergabung dalam Kelompok Studi Onkologi Bedah Kepala dan Leher, PERHATI-KL Indonesia.

Keterangan tersebut disampaikan Ketua Panitia 1st National Conference of Nasopharyngeal Carsinoma, Dr. dr.

Farhat, M.Ked (ORL-HNS), Sp.T.H.T.K.L (K), di ruang kerjanya, Jumat (14/9).

Konferensi direncanakan dibuka Rektor USU Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum dan akan dihadiri Bupati Toba Samosir, Ketua Umum PERHATI-KL Indonesia, Ketua Umum Kolegium, Ketua Kelompok Studi di bawah naungan PERHATI-KL. Menurut Dr. Farhat, konferensi nasional tentang KNF ini selain membahas bidang ke-

ilmuan juga akan merumuskan kerja sama jangka panjang antara peserta konferensi yang berasal dari berbagai institusi di dalam dan luar negeri dengan Pusat Unggulan Iptek Karsinoma Nasofaring (PUI KNF).

Selain itu akan direncanakan juga pembuatan buku tentang KNF yang akan ditulis para peserta dan ditargetkan sudah terbit pada akhir 2018 ini.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Ketua Kelompok Studi Onkologi Bedah Kepala dan Leher, dr. Marlinda Adham, Sp.T.H.T.K.L (K), Ph.D, akan melakukan pelantikan kepada para konsultan di bidang onkologi dan memberikan penghargaan kepada orang-orang yang telah berdedikasi untuk kemajuan keilmuan onkologi bedah kepala dan leher.

Setelah pelaksanaan konferensi KNF ini, Pusat Unggulan Iptek Karsinoma Nasofaring USU dan Indocafe Foundation juga sedang mempersiapkan Conference of Nasopharyngeal Carcinoma yang bersifat Internasional yang rencananya akan diselenggarakan 6-7 Desember 2018 dengan target 1,800 peserta. Pertemuan ini akan dihadiri peserta dan pembicara lebih dari 6 negara.

Karsinoma nasofaring adalah suatu kanker yang menge-

nai sel epitel nasofaring dan mempunyai prevalensi yang luas di Asia Tenggara, Timur Tengah, dan Afrika Utara dengan insidensi yang lebih tinggi dibandingkan bagian dunia yang lain. Insidensi tertinggi dari KNF dijumpai di Guangzhou, RRT sekitar 30 per 100,000 penduduk.

Di Indonesia, KNF merupakan kanker ganas yang paling sering dijumpai. Penyakit ini termasuk dalam 5 besar dari seluruh jenis kanker di tubuh dan menempati urutan pertama untuk kanker di bagian kepala dan leher. Penyakit ini memiliki prognosis yang buruk, apalagi bila dijumpai pada stadium yang lanjut.

Universitas Sumatera Utara didukung Indocafe Foundation telah membentuk PUI KNF yang khusus mendalami tentang Karsinoma Nasofaring dengan tujuan untuk mempelajari lebih dalam tentang karsinoma nasofaring, meningkatkan kerjasama sesama ahli, dan mendorong pengabdian untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. PUI KNF ini juga memiliki tujuan untuk mengembangkan cara penanggulangan dan terapi yang dapat diterapkan agar angka morbiditas dan mortalitas penyakit ini dapat menurun. (m08/A)

Dua Ruangan Kerja ...

di lantai 13 dan 16, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/10).

Pasalnya, peluru nyasar tersebut diduga dari anggota Perbakin Tangerang Selatan (Tangsel) yang sedang berlatih menembak di lapangan Gedung DPR. Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Wenny Warouw mempertanyakan hasil penyelidikan sementara pihak kepolisian yang menyebutkan ruangannya terkena peluru nyasar anggota Perbakin.

Menurut Anggota Komisi III DPR ini, kepolisian tidak dapat mengambil kesimpulan begitu cepat karena belum ada hasil laboratorium forensik dari proyektil peluru yang bersarang di ruangannya.

“Bagaimana itu? Proyektil itu harus ke laboratorium forensik tanya dulu, lihat dulu jenis ini jenis apa? Ben-

tuknya begini kaliber berapa?” kata Wenny di ruangannya, kompleks parlemen, Jakarta, Senin (15/10).

Apalagi, kata dia, menurut keterangan polisi peluru itu berkaliber 9 milimeter dan berasal dari Lapangan Tembak Perbakin yang berada di dekat Gedung DPR. Seharusnya, kata purnawirawan jenderal bintang dua polisi ini, pihak kepolisian juga memeriksa tempat kejadian perkara di lapangan tembak.

“Saya minta selidiki dari mana asal usul siapa pemilik proyektil jangan cepat-cepat memvonis itu dari Lapangan Tembak,” katanya.

Wenny tak percaya peluru itu berasal dari senjata jenis pistol berkaliber 9 milimeter. Selain karena jarak yang ratusan meter, peluru itu hampir mengenai kepala dari tamunya. (mdk/cnni)

“Disampaikan juga di situ bahwa tadi di situ ada sekitar jam 1 dan jam 3, ada beberapa orang latihan, dimana sudah kami koordinasikan dengan pihak Perbakin dan yang bersangkutan juga sedang kami bawa untuk minta keterangan,” ujarnya.

“Terkait proses hukum, tentu kami akan bawa ke Polda Metro Jaya, untuk yang bersangkutan diperiksa dan diminta keterangan dan mempertanggungjawabkan,” ucapnya.

Menurut kesaksian pendeta bernama Hesky Roring, dirinya tengah berbincang dengan Wenny saat peluru menerjang di ruangan politikus Gerindra itu.

“Lagi asyik ngobrol, tibatiba ada tembakan. Tiba-tiba pletak ada tembakan,” kata Hesky.

Sebelumnya, Ketua Perbakin DKI Jakarta Ir Jen Pol Setyo Wasisto memberikan penjelasan terkait peluru nyasar di ruang kerja anggota DPR

Ada-ada Saja... atau lebih dari Rp7,6 miliar.

Zhou Tianxiao, membangun rumah tersebut sekitar 2017 untuk hewan peliharaannya, Sylar, seekor anjing jenis border collie. Itu dilakukannya karena ia merasa Sylar telah mengubah hidupnya.

“Sylar membantu saya untuk dapat mengekspresikan perasaan saya. Dia tidak pernah menjauhi saya karena miskin dan tidak memiliki pencapaian apa-apa,” kata Zhou.

Sebelum menjadi orang sukses, Zhou tinggal di sebuah rumah kecil di gang sempit di Beijing. Kedua orangtuanya bercerai dan meninggalkannya sejak dia masih kecil. Zhou diasuh dan dibesarkan oleh neneknya menggunakan uang pensiunnya yang kecil.

Sejak Zhou membeli Sylar pada 2014 ia merasa kehidupannya semakin membaik dan ingin menyenangkan anjing kesayangannya itu. (scmp/And)

Albayan... suatupun, mengakui Muhammad sebagai Rasul-Nya, tidak mencuri, tidak berzina, tidak membunuh anak-anak kami, tidak berdusta. Bai’at tahun ke -11 dan 12 kenabian disebut dalam sejarah sebagai Baiat Aqabah Pertama (Bai’atul ‘Aqabah Al-Awwal ) Rasulullah kemudian berkata: Siapa saja di antara kamu yang menepati janji ini, maka Allah lah yang akan mengganjarkan pahala-Nya berupa surga. Siapa yang melanggar baiat ini, maka urusan tergantung kepada Allah, apakah Allah Allah mengazabnya atau memaafnya. Ubadah berkata: Ya Rasulullah kami dengar, kami patuh dan kami siap mati membela engkau.

Setelah musin haji tradisional tersebut, ke-12 orang beriman itu pulang ke Yasrib. Rasulullah SAW mengirim seorang sahabatnya yang cerdas untuk mengajarkan mereka cara-cara beribadah dan mengajar Alquran. Sahabat mulia ini bernama Mus’ab Bin Umair Al-Abdari. Mus’ab adalah seorang qari yang suaranya sangat indah. Ia sangat sukses sebagai duta Rasulullah. Berkat keahliannya berdakwah, cukup banyak penduduk Yasrib masuk Islam, meski Rasulullah belum hijrah.

Baiat Aqabah ke dua (Bai’atul WSani Al-Kubra) terjadi pada musim haji tradisional tahun ke-13 dari kenabian, Mus’ab memimpin 70 orang dari Yasrib untuk menemui Rasulullah di ‘Aqabah. Mereka semua masuk Islam dan berba’at kepada Rasulullah SAW sebagaimana bai’at orang sebelumnya. Mereka mengundang Rasulullah SAW untuk hijrah ke Madinah. Mereka siap mati membela Rasulullah dan Islam.

Setelah musim haji tradisional than ke-13 kenabian, mereka pulang ke Yasrib. Semua mereka adalah pelopor dakwah di Madinah. Dan mereka juga nanti yang menyambut kedatangan Rasulullah dan kaum Muhajirin ke Madinah Syeikh Muhammad Al-Ghazali dalam kitabnya Fiqhul Sirah menyebutkan; Tidak ada rumah di kota Madinah yang belum masuk Islam menjelang Rasulullah hijrah.

Waspada/Ist

GUBSU Edy Rahmayadi memberikan santunan kepada anak-anak korban selamat dari bencana banjir bandang dan longsor yang terjadi di Desa Muara Saladi, Kec. Ulu Pungkut, Kab. Mandailing Natal, Senin (15/10).

Warga Setuju ... memang hal tersebut tidak dibenarkan. Karena itu, pihaknya mendorong agar para korban yang kehilangan tempat tinggal, bisa difasilitasi untuk relokasi ke lahan yang akan dicarikan tempatnya.

“Setuju kan kalau bapak/ibu dipindahkan dari sana?” tanya Edy, disambut kata setuju para pengungsi yang berjumlah 75 KK di tenda pengungsian.

Bersama para korban selamat dan warga di Kec. Ulu Pungkut, gubernur menyerahkan bantuan berupa perlengkapan sekolah untuk belasan anak yang selamat dari musibah, berikut santunan untuk para orang tuanya. Setelah itu, Edy memimpin seluruh warga yang hadir di pengungsian untuk memanjatkan doa dan membaca Al Fatihah untuk korban meninggal.

Namun untuk meninjau beberapa lokasi yang dianggap rawan, waktu dan kondisi cuaca tidak memungkinkan, sehingga guna mengi-

Wirya Alrahman Jadi Sekda ... dan Wakapolrestabes Medan AKBP Agus Suropratomo, Ketua TP PKK Rita Maharani dan pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, Wali Kota mengingatkan bahwa jabatan Sekda mempunyai peranan sangat penting.

Di samping berkewajiban membantu kepala daerah dalam menyusun kebijakan serta membina hubungan kerja dengan dinas, lembaga teknis dan unit pelayanan teknis lainnya, menurut Wali Kota, Sekda juga motor penggerak organisasi pemerintah daerah. Itu sebabnya citra Pemko Medan, sangat banyak ditentukan oleh Sekda dalam melaksanakan tugasnya.

Atas dasar itulah, Wali Kota minta kepada Sekda yang baru dapat memberikan kontribusi yang besar untuk lebih mendinamisasikan organisasi di Pemko Medan. Kemudian mampu mengemban tugas-tugas administratif serta terus meningkatkan kemampuan dalam menyikapi teritorial dan penyelenggaraan otonomi daerah.

Di samping itu Wali Kota juga menginginkan agar Sekda yang baru mampu berkoordinasi dan berkomunikasi secara produktif kepada seluruh institusi, baik internal maupun eksternal. Dengan demikian melalui pelantikan yang dilakukan ini, keinginan Wali Kota untuk menjadikan Medan, sebagai kota terdepan dalam inovasi maupun kota yang nyaman untuk dihuni oleh seluruh warganya dapat terwujud.

Wali Kota minta kepada Sekda yang baru untuk meningkatkan disiplin ASN dan menye-

Tangisan Sambut Korban ... rumahnya yang berada di Desa Bangun Sari sejak Selasa (9/10).

Sama seperti ketika jasad Muhajir ditemukan, kondisi jasad Muhammad Solihin juga ditemukan dalam keadaan tangan dan kaki terikat. Saat ini istrinya Suniati yang belum ditemukan keberadaannya. Polisi masih terus melakukan penyelidikan atas kasus ini.

Pantauan di rumah duka, isak tangis keluarga, tetangga, guru-guru, dan siswa-siswi SMP Negeri 2 Tanjungmorawa pecah begitu jasad Muhammad Solihin tiba dari RS Bhayangkara Medan sekira pukul 12:00 di rumah duka di Desa Bangun Sari, Kec. Tanjungmorawa.

Desi dan Pungky Retno Wati yang merupakan kakak korban tampak histeris menangis begitu melihat ambulans yang membawa jasad adiknya.

Saat itu jenazah Muhammad Solihin sudah terbungkus kain kafan dan plastik di dalam mobil ambulans. Kemudian Pungky meratapi jenazah adiknya dan langsung pingsan.

Selanjutnya jasad Muhammad Solihin dimakamkan di Pemakaman Muslim Desa Bangun Sari dan Desa Limau Manis, berdampingan dengan makam ayahnya Muhajir.

Anak tertua korban, Desi yang tinggal di dekat rumah orangtuanya mengakui, menghilangnya ayah, ibu, dan adiknya secara misterius dari rumah tanpa meninggalkan pesan. “Saya mencoba memanggil-manggil ketiganya, namun tidak ada sambutan dari dalam rumah,” katanya.

Dia menjelaskan, kondisi rumah tidak ada kecurigaan terjadinya perampokan karena sepedamotor serta handphone milik ibu dan ayahnya tidak hilang. Katanya, tetangga juga tidak mendengar ada keributan sebelum ketiga korban menghilang.

Kepala SMP Negeri 2 Kec. Tanjungmorawa Saini menyatakan turut berdukacita atas meninggalnya keluarga Muhajir. “Keluarga agar tawakal dan tetap tabah menghadapi cobaan ini,” ujarnya.

Dia mengakui, sosok Muhammad Solihin semasa hidupnya di dalam proses belajar mengajar begitu baik dan pintar. “Keluarga, kita tahu bersama bahwa keluarga ini baik. Mudah mudahan, semoga terungkap masalah ini dengan mendapatkan keadilan,” tuturnya.

Sementara itu, diketahui korban Muhajir tercatat sebagai Manajer Produksi Teknisi dan Pemeliharaan PT. Domas Tanjungmorawa.

Menurut Personalia PT. Domas Tanjungmorawa Marlin, almarhum Muhajir merupakan sosok Manajer Produksi Teknisi dan Pemeliharaan yang baik dalam melaksanakan tugas. “Kami sangat sedih. Beliau ini kerap kali membantu anggota dalam memecah masalah. Dia bekerja lebih kurang sejak tahun 1993, dia termasuk kepercayaan atasan,” ujarnya.

Sedangkan pihak kepolisian saat ini masih melakukan pencarian istri almarhum Muhajir yakni Suniati di aliran Sungai Blumai dan masih berusaha mengungkap kasus dugaan pem-

tari tempat lainnya dan melanjutkan penelusuran, dilakukan hari berikutnya. Gubernur pun memutuskan bermalam di rumah warga bersama rombongan.

Turut mendampingi Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis, Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Azhar Harahap, Kadis Bina Marga dan Bina Konstruksi Abdul Haris Lubis, Kadis SDA, Cipta Karya dan Tata Ruang Lukmanul Hakim, Kadis Kesehatan Agustama, Kadis Pendidikan Arsyad Lubis, Kadis Kehutanan Harlen Purba, Kepala BWSS II Roy P Pardede, serta sejumlah pejabat lainnya.

Sementara Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution mengapresiasi dan berterimakasih kepada Gubernur Edy Rahmayadi yang bersedia turun langsung melihat kondisi masyarakat yang tertimpa bencana banjir bandang.

Selain itu, Dahlan juga bersyukur atas rencana pembangunan sekolah (SMK) Perkebunan yang akan dibangun di kecamatan tersebut. (m28/C) imbangkan antara peningkatan kesejahteraan dengan hukuman serta mendayagunakan semua ASN yang dimiliki dengan prinsip birokrasi yang cepat, tepat, akurat namun taat azas.

Kemudian mengembangkan sistem penyusunan anggaran berbasis kinerja dengan menggunakan pola bottom up.

“Yang terakhir bangun hubungan kerja yang baik dengan mitra kerja seperti DPRD dan Forkompimda Kota Medan, dalam rangka mengembangkan kebijakan daerah dan kelancaran dalam menghadapi hambatan tugas pembangunan dan pemerintahan,” tuturnya.

Sementara itu Sekda Wirya Alrahman usai pelantikan mengatakan, program kerja yang akan dilakukan pasca pelantikan, melaksanakan apa yang telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Medan yang telah ditetapkan.

“Di samping itu kita juga melihat kondisi Kota Medan yang dikeluhkan masyarakat di antaranya banjir, sampah, estetika kota dan pelayanan publik. Keluhan masyarakat ini tentunya akan menjadi prioritas yang dilakukan guna membenahi Kota Medan menjadi kota modern,” kata Wirya.

Pada tempat yang sama, Wali Kota melantik Syaiful Bahri Lubis menjadi Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan yang selama ini kosong setelah pejabat lamanya pensiun. Kemudian melantik Isa Ansyari sebagai Kadis Lingkungan Hidup Kota Medan yang juga kosong setelah Kadis lama Arif Trinugroho pindah ke Provinsi Sumut. (m50/C) bunuhan ini.

Kasat Reskrim Polres Deliserdang AKP Bayu Putra Samara mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus dugaan pembunuhan terhadap satu keluarga tersebut. “Sementara ini, kita masih mendalami beberapa petunjuk,” katanya.

Menurut Bayu, sudah ada beberapa saksi yang dimintai keterangan, namun belum ada ditetapkan menjadi tersangka. “Saat ini sudah 7 orang saksi yang dimintai keterangannya,” sebutnya.

Poldasu memastikan temuan mayat pria yang diperkirakan berusia 12 tahun di Sungai Belumai, Dusun V Bintang Meriah, Desa Limau Mungkur, Kec. STM Hilir Deliserdang, Minggu (14/10), ada kaitannya dengan temuan mayat pria berusia 49 tahun dengan posisi tangan dan kaki terikat di Sungai Belumai Desa Tadukan Raga, Deliserdang, Kamis (10/10).

“Kemarin malam sudah ditemukan korban kedua, dan sudah berhasil diidentifikasi dan benar masih ada hubungannya dengan temuan korban pertama, yaitu yang ditemukan terakhir ini anaknya,” kata Dirreskrimum Poldasu Kombes Pol. Andi Rian didampingi Kasubdit III/Umum AKBP Maringan Simanjuntak, Senin (15/10).

Awalnya, kasus ini merupakan laporan orang hilang satu keluarga pada Selasa (9/10).

“Dari kasus ini kita ketahui masih ada satu orang lagi yang belum ditemukan yaitu istrinya,” ujar Andi.

Untuk sementara, pihak Poldasu maupun Polres Deliserdang belum mengetahui apa motif pelaku menghabisi nyawa para korban.

“Sekarang penyidik dari Ditkrimum yang membackup Polres Deliserdang bekerja keras untuk mengungkap pelaku, doakan ya rekanrekan,” tutur Andi.

Andi menyebutkan, setelah melakukan penyelidikan sementara, pihaknya masih mencurigai satu orang tersangka. “Tapi ini bisa saja berkembang suatu waktu, karena apakah sanggup satu orang menghabisi tiga orang,” ujarnya.

Dijelaskan Andi, pada saat awal dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di rumah korban, pihaknya menemukan bercak darah.

Bahkan, petugas juga menemukan senjata untuk menghabisi para korban.

Menurut dia, dari hasil penyelidikan sementara, pelaku terlebih dulu menghabisi nyawa korban lalu membuang ke sungai. “Kalau kita lihat dari olah TKP itu sendiri dugaan banyak darah di situ termasuk kain-kain untuk membersihkan, jadi dugaan sementara korban dihabisi di rumah,” kata Andi.

Ketika disinggung mengenai barang-barang korban ada yang hilang, Andi belum bisa memastikannya. “Untuk barang-barang korban belum bisa diindentifikasi untuk dipastikan apakah ada yang hilang,” sebutnya.

Pihak Poldasu dan Polres Deliserdang juga telah memeriksa beberapa saksi dalam kasus ini. “Saksi sudah cukup banyak termasuk tetangga di TKP, saksi yang pertama melihat korban,” tuturnya. (cel/m39/J)

WASPADA

A3 Jika Dikenai Sanksi, Saudi Akan Membalas Selasa 16 Oktober 2018

RIYADH, Arab Saudi (Waspada): Seorang pejabat Arab Saudi mengungkapkan, mereka akan membalas jika ada pihak mana pun yang menjatuhkan sanksi kepada mereka.

Pernyataan itu dikeluarkan pasca-kabar menghilangnya

seorang jurnalis pengritik pemerintah setelah mengun-

jungi Konsulat Saudi di Istanbul, Turki, 2 Oktober lalu.

Seperti dilansir kantor berita AFP, Minggu (14/10), taipan teknologi hingga raksasa media negara Barat mulai menarik diri dari Saudi sejak Jamal Khashoggi dilaporkan

menghilang.

Sementara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berjanji akan memberikan ‘hukuman’ jika Saudi terbukti terlibat atas hilangnya Khashoggi. Kepada kantor berita pemerintah, Saudi Press

Swiss Budidayakan Ganja Medis PEMERINTAH Swiss ingin melakukan penelitian lebih lanjut tentang ganja untuk kepentingan medis. Swiss telah tertarik untuk melegalkan ganja sejak 25 tahun lalu, namun menguap begitu saja.

Meski kepemilikan ganja untuk rekreasi telah didekriminalisasi, namun membudidayakan atau menjual ganja dalam jumlah besar yang mengandung lebih dari 1% tetrahidrocannabinol (THC), unsur psikoaktif kunci dalam tanaman, adalah pelanggaran pidana.

Namun tidak demikian bagi Markus, seorang pembudidaya ganja di Kota Langnau, karena tanamannya ditujukan untuk penggunaan obat.

“Kami memiliki izin khusus dari Dinas Kesehatan Federal Swiss,” ia menjelaskan.

Hasil panennya akan diubah menjadi cannabis oil (minyak ganja) untuk memenuhi kebutuhan beberapa ratus pasien di Swiss selama setahun. Markus bisa meningkatkan pertaniannya dengan tambahan 10% dari sekarang, jika pasien yang mendapat resep obat itu lebih banyak lagi. Tetapi Markus tidak dapat mengekspor produknya,

RTR

PEMBUDIDAYA ganja di Swiss memeriksa kualitas tanaman mereka. meskipun ada permintaan dari Jerman, di mana obat ganja diizinkan.

Di pasar kecil kota Langnau ini terdapat satu-satunya apotek di Swiss yang menyediakan ganja medis, namun dengan peraturan yang sangat ketat. Setiap pasien yang diresepkan oleh dokter harus mendapatkan izin khusus dari

Dinas Kesehatan Federal Swiss.

“Saya pikir (ganja obat) harus tersedia. Ini bukan obat ajaib, dan tak semua orang cocok, tetapi pasien harus memiliki kesempatan untuk mendapatkannya,” ujar Daniela, seorang apoteker yang menyediakan ganja medis.

Sebagian besar pasien

Daniela menggunakan minyak ganja untuk nyeri kronis.

Beberapa di antaranya adalah paraplegia atau tetraplegia (kelumpuhan sebagian atau seluruh fungsi badan), kejang yang menyiksa, ada pula yang menderita sclerosis ganda, seperti Bernadette Niklaus, yang menderita rasa sakit seumur hidup. (bbc/And)

Agency (SPA), pejabat anonim itu menuturkan, pemerintahan Raja Salman akan bertindak jika mereka diancam menggunakan sanksi ekonomi.

“Sebagai negara kaya minyak, Arab Saudi memainkan peran yang sangat vital dan efektif dalam ekonomi dunia,” tegas sumber tersebut. Merujuk laporkan televisi Al Arabiya, Riyadh mempunyai ‘30 langkah’ untuk membalas jika negara Barat benar-benar menjatuhkan sanksi.

Langkah-langkah tersebut antara lain adalah menjual minyak dan senjata dengan menukar informasi antara Saudi dan AS, hingga kemungkinan bersekutu dengan rival Timur Tengah mereka, Iran.

Setelah pejabat Saudi mengeluarkan ancaman itu, Inggris, Prancis, dan Jerman mengeluarkan pernyataan bersama bahwa mereka memperhatikan perkembangan kasus Khashoggi dengan sangat serius.

Dengan mengarah langsung kepada otoritas Saudi, pernyataan menteri luar negeri tiga negara itu meminta agar penyelidikan berlangsung transparan.

Sementara Penasihat Ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow meminta Saudi untuk menganggap serius ancaman yang dilontarkan Trump. “Jika presiden sudah berkata, dia serius dengan ucapannya. Jika

Saudi terlibat, dia bakal bertindak. Hal buruk bakal terjadi,” ujar Kudlow.

Kedutaan Besar Saudi di AS kemudian mengeluarkan pernyataan di Twitter bahwa mereka mengapresiasi semua pihak yang memonitor kasus tersebut, termasuk AS. Khashoggi merupakan kontributor dan kolumnis surat kabar The Washington Post yang dilaporkan hilang ketika hendak mengurus dokumen pernikahannya dengan tunangannya, Hatice Cengiz.

Pihak Saudi bersikukuh bahwa Khashoggi telah keluar dari gedung dengan selamat.

Namun, pernyataan berbeda disampaikan pejabat anonim Turki. Pejabat tersebut menjelaskan, Khashoggi dilaporkan disiksa dan dibunuh 15 orang, yang salah satunya merupakan pakar forensik yang bertugas memutilasi jenazahnya.

Otoritas Ankara mengklaim telah mendapatkan rekaman suara bahwa Khashoggi dibunuh. Sementara Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga memberikan kritikan. Pasalnya, klaim Saudi yang menyatakan bahwa kamera pengawas tak berfungsi di hari Khashoggi dikabarkan menghilang disebut Erdogan tak masuk akal.

Menurut AFP Turki berencana menggeledah konsulat Arab Saudi di Istanbul

Pemimpin Teroris Filipina Ditembak Mati MANILA, Filipina (Waspada): Kepolisian Filipina menembak mati kakak beradik yang diduga sebagai pemimpin kelompok teroris lokal yang berafiliasi dengan Negara Islam Irak dan Syria (ISIS) di selatan negara tersebut pada Minggu (14/10) malam.

Inspektur Senior Kepolisian Provinsi Davao del Sur, Ferlu Silvio, mengidentifikasi kedua terduga ISIS itu sebagai Norhan Delangalen Sinapan dan Norton Delangalen Sinapan.

Dikutip kantor berita Xinhua seperti dilansir The Straits Times, Silvio mengatakan Norhan merupakan pemimpin sel ISIS bernama Daula Islamiyah yang berbasis di Kota Digos, Davao, del Sur. Silvio mengatakan unit gabungan polisi menggerebek tempat persembunyian Delangalen Sinapan bersaudara di pesisir Digos sekitar Minggu malam pukul 23.00 waktu lokal.

Dia menuturkan, kepoli-

sian menyita senjata api, beberapa amunisi peluru, granat, sebuah komponen untuk membuat bom rakitan, dan dua bendera ISIS. Belakangan Filipna terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi serangan terorisme, terutama pascaserangan ISIS di Marawi sekitar Mei 2017 lalu. Butuh waktu lima bulan bagi militer Filipina untuk memberangus militan Maute dan Abu Sayyaf dari Marawi.

Sekitar akhir Oktober 2017,

Presiden Rodrigo Duterte mendekalarsikan Marawi bebas ISIS, tak lama setelah militer menewaskan Isnilon Hapilon, pemimpin Abu Sayyaf sekaligus tokoh yang disebut-sebut sebagai “emir” ISIS di Asia Tenggara.

Konflik Marawi menewaskan sedikitnya 170 orang termasuk puluhan warga sipil dan personel militer Filipina hingga Duterte sempat memberlakukan status darurat militer di wilayah itu. (st/And)

No Nama Donasi 1 LE‘MANKERS ‘86 12,500,000 2 QUANTA EDUTAMA INDONESIA 4,500,000 3 AKUNTANSI SYARIAH E 17 UIN SU 2,901,500 4 YAYASAN MEDAN GENERASI IMPIAN 1,560,000 5 DOMPET DHUAFA VOLUNTEER SUMUT 1,550,000 6 M NASIR 1,000,012 7 RA DAN MIS AL IHSAN 650,000 8 HAMBA ALLAH 100,000 9 SOPHIA BEATRIX WUL 300,000 10 ADE OKTARIANI 200,012 11 VILISYA BENING HASIBUAN 50,012

Total

DM

MOMEN saat Sandra Manuela Da Costa Macedo terjatuh dari balkon lantai 27 dari apartemennya di Panama City saat melakukan selfie.

Jatuh Dari Lantai 27 Akibat Selfie PANAMA CITY, Panama (Waspada): Seorang perempuan tewas terjatuh dari lantai 27 sebuah apartemen di Panama ketika hendak berswafoto (selfie).

Detik-detik insiden sempat terekam kamera. Dari video yang beredar terlihat perempuan bernama Sandra Manuela Da Costa Macedo duduk di balkon apartemennya di Luxor Tower, Panama City, Sabtu (13/10) lalu.

Seperti dilaporkan laman Daily Mirror, Minggu (14/ 10), Macedo kehilangan keseimbangan dan terjatuh saat berfoto menggunakan tongkat narsis (tongsis). “Dia gila.

Lihat, lihat dia. Lihat, dia terjatuh,” teriak si perekam video.

Paramedis datang setelah penghuni melapor. Media lokal memberitakan, Macedo sudah tewas ketika paramedis datang. Polisi menyatakan mereka segera menginvestigasi insiden tersebut.

Otoritas penegak hukum fokus kepada teori bahwa embusan angin diduga menjadi penyebab perempuan berusia 27 tahun itu terjatuh dan tewas. Dinas Pemadam Kebakaran Panama mengunggah sebuah kicauan di Twitter berisi imbauan agar warga tidak menciptakan risiko hanya karena selfie.

“Lebih penting kehilangan semenit dalam hidup Anda daripada Anda kehilangan hidup hanya dalam 1 menit,” terang dinas pemadam kebakaran.

Sebuah studi yang dilakukan Institut Ilmu Medis India di New Delhi memaparkan, 259 orang tewas ketika melakukan selfie antara Oktober 2011 hingga November 2017. Studi itu menjabarkan 72 persen korban tewas merupakan pria, dan tenggelam jadi penyebab kematian nomor satu saat melakukan selfie. (dm/And)

25,311,536

pada Senin (15/10) malam waktu setempat. Khashoggi, yang notabene mantan penasihat pemerintah Saudi, melarikan diri dari negaranya dan tinggal di Amerika Serikat (AS) sejak September 2017.

Dalam ulasannya di The Washington Post, jurnalis berusia 59 tahun itu acap mengkritik kebijakan Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman maupun keterlibatan Saudi di Yaman. (afp/And)

AP

PANGERAN Harry dan Meghan Markle.

Istri Pangeran Harry Hamil LONDON, Inggris ( Waspada): Kabar bahagia datang dari keluarga Kerajaan Inggris. Istri Pangeran Harry, Meghan Markle, dikabarkan tengah mengandung anak pertama mereka.

Kabar ini disampaikan oleh Istana Kensington lewat akun media sosial resminya, Senin (15/10). Meghan Markle diperkirakan akan melahirkan pada musim semi 2019.

“Yang Mulia Duke dan Duchess Sussex sangat senang mengumumkan kabar bahwa mereka menantikan kelahiran seorang anak di musim semi 2019,” tulis Istana Kensington seperti dikutip AFP. Pengumuman ini disampaikan Istana Kensington sambil mengunggah foto Pangeran Harry dan Meghan Markle. Keduanya mengapresiasi sambutan soal kabar bahagia ini.

“Mereka mengapresiasi semua dukungan dari masyarakat di seluruh dunia sejak pernikahan mereka di bulan Mei dan sangat gembira bisa berbagi kabar bahagia ini dengan publik,” demikian pernyataan dari Istana Kensington.

BBC memberitakan, anak pertama dari pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle akan menempati urutan ketujuh di tahta Kerajaan Inggris.

Pangeran Harry dan Meghan Markle menikah pada Mei 2018 di Windsor Inggris.

Royal wedding keduanya menjadi sorotan dunia.

Sebelum menikah dan mendapat gelar Duchess of Sussex, Meghan Markle lebih dahulu dikenal sebagai seorang aktris. Salah satu serial televisi yang pernah dibintanginya adalah Suits. (afp/And)

A4

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Selasa, 16 Oktober 2018

Perdagangan RI Ke AS Surplus 6,3 Miliar Dolar AS JAKARTA (Waspada) : Amerika Serikat (AS) belum menghentikan serangan perang dagang terhadap beberapa negara mitranya.

Indonesia sendiri sempat terkena ancaman perang dagang, dengan dicetuskannya pencabutan status Generalized System of Preference (GSP) dari pemerintah AS. Generalized System of Preference (GSP) ini merupakan negara yang mendapat fasilitas keringanan bea masuk dari negara maju untuk produk-produk ekspor negara berkembang dan miskin. AS berencana mencabut 124 tarif barang RI yang sebelumnya memperoleh GSP. Tidak hanya Indonesia, AS juga gencar melakukan serangan perang dagang dengan mitra Indonesia yaitu China. Hal ini mulanya dikhawatirkan akan merugikan Indonesia. Namun, hal ini nampaknya belum berdampak pada neraca perdagangan Indonesia terhadap AS. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengalami surplus neraca perdagangan sebesar USD 0,23 miliar atau sekitar USD 227 juta. Dua negara penyumbang surplus terbesar adalah AS dan India.

Deputi Statistik Distribusi dan Jasa BPSYunita Rusanti mengatakan, neraca perdagangan Indonesia terhadap AS mengalami surplus

sebesar USD 6,3 miliar. Sedangkan terhadap India surplus USD 895 juta.

“Negara yang mengalami surplus neraca perdagangan surplus yang tinggi itu India dan AS,” ujar Yunita di Kantor BPS, Jakarta, Senin 15 Oktober 2018.

Yunita mengatakan, surplus Indonesia terhadap Amerika Serikat jauh lebih rendah dibandingkan tahun lalu. Sebab pada tahun lalu, surplus neraca perdagangan Indonesia terhadap AS mencapai US 7,16 miliar.

“Memang kalau dibanding 2017 yang ke Amerika Serikat surplusnya mengalami penurunan. Kalau 2018 surplusnya tinggi yaitu USD 7.166 juta,” jelasnya.

Sementara itu selain AS dan India, Indonesia juga mengalami surplus perdagangan terhadap Belanda. “Yang lain yang surplus itu ke Belanda sebesar USD 2.030 juta. Turun dari 2017 yang sebesar USD 2.313 juta,” ujar dia.

Sementara itu, neraca perdagangan Indonesia dengan China masih melebar. Defisit neraca perdagangan Indonesia terhadap China mencapai USD 13,96 miliar secara tahunan pada periode Januari hingga September 2018. “Jadi makin besar dibanding 2017 yang hanya sebesar USD 10,2 miliar,” kata dia. (lptn6)

Antara

PENGOLAHAN KOPI KHAS SUMSEL Pekerja mengemas kopi yang baru digiling di pabrik penggilingan kopi ‘Sendok Mas’ di Plaju Palembang, Sumsel, Senin (15/10). Pabrik berskala rumah tangga ini mampu mengolah kopi kualitas terbaik untuk memenuhi kebutuhan kopi lokal di Sumsel maupun luar Sumatera.

RI Perkuat Hubungan Dagang Dengan Afrika Hingga Timor Leste JAKARTA (Waspada) : Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadir acara Business Luncheon on Indonesia Financing Scheme di tengah Pertemuan Tahunan IMF-WBG Bali 2018 di Nusa Dua Bali pada 14 September 2018.

Forum ini bahas bentuk dukungan pemerintah Indonesia kepada industri strategis untuk melakukan ekspor ke negara prospektif, melalui skema Penugasan Khusus Ekspor (PKE) oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).

Dengan mandat khusus kepada LPEI atau dikenal juga sebagai Indonesia Eximbank, maka BUMN dan swasta dapat meningkatkan perluasan pasar ekspor ke negara-negara prospektif seperti kawasan Afrika, Asia Selatan, dan Amerika Selatan.

“Saya juga mengajak pemerintah negaranegara tersebut untuk menjalin kerjasama dengan LPEI dalam rangka mendorong ekspor.

Kepada Menteri Keuangan Afrika, Asia Tengah dan Timor Leste, secara khusus saya minta untuk dapat memperkuat hubungan perdagangan dan investasi,” ujar Sri. LPEI dibentuk untuk memperkuat pelayanan kepada sektor swasta dalam hal pembiayaan.

LPEI juga telah mengembangkan instrumen pembiayaan dalam skema syariah.

Investasi dan ekspor merupakan dua kunci yang menjadi perhatian pemerintah untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Untuk mendukung hal tersebut, serangkaian kebijakan fiskal pun dikeluarkan oleh Pemerintah Dalam hal ekspor, maka LPEI ditugaskan khusus untuk mendukung program ekspor nasional atas biaya pemerintah, melalui program PKE. “Kesiapan industri strategis Indonesia untuk ekspor meliputi konstruksi, farmasi, pesawat udara, kereta api, dan pertambangan, yang telah memiliki daya saing untuk turut meramaikan perdagangan internasional dan investasi luar negeri,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, LPEI memperlihatkan implementasi kongkret program PKE dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan PT Timah Tbk. dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. untuk pengerjaan proyek bersama dan komitmen LPEI untuk memberikan dukungan pembiayaan investasi serta modal kerja ekspor.

LPEI didirikan pemerintah untuk menumbuhkan ekspor nasional, melalui peningkatan daya saing melalui fasilitasi berbentuk pembiayaan, asuransi, penjaminan dan jasa konsultasi. (okz)

CIMB Niaga Terbitkan Sukuk Mudharabah Rp 500 Miliar JAKARTA (Waspada) : Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) Tigor M. Siahaan mengatakan pihaknya menawarkan kupon antara 7,60 persen hingga 9,75 persen per tahun untuk Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2018 senilai Rp 500 miliar.

Ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan Sukuk Mudharabah I BNGA senilai Rp 4 triliun yang akan diterbitkan secara bertahap. Adapun penerbitan surat utang tersebut menggunakan mekanisme Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB).

Tigor mengatakan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan persetujuan kepada BNGA untuk menerbitkan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Tahap I sebesar Rp1 triliun. Namun, manajemen memutuskan hanya menerbitkan Rp 500 miliar dulu.

Adapun Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Tahap I ini terdiri atas seri A bertenor satu tahun dengan besaran kupon 7,60-8,60 persen per tahun. Untuk seri B berjangka waktu tiga tahun ditawarkan dengan tingkat kupon 8,60-9,60 persen per tahun. Sementara seri C bertenor lima tahun ditawarkan dengan kupon 8,75-9,75 persen.

“Dana yang diperoleh setelah dikurangi

biaya-biaya emisi seluruhnya akan digunakan untuk mendukung pertumbuhan bisnis CIMB Niaga Syariah (Unit Usaha Syariah CIMB Niaga), utamanya untuk penyaluran pembiayaan syariah, ujar Tigor.

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberi peringkat idAAA(sy) untuk Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Tahap I ini. “Kami berharap pasar akan menyambut baik aksi korporasi ini. Selain untuk alternatif pendanaan, kami juga ingin terus meningkatkan awareness CIMB Niaga Syariah kepada masyarakat Iuas di Tanah Air,” kata Tigor.

Selain itu, lanjut dia, Perseroan juga akan menawarkan Obligasi Subordinasi III BNGA Tahun 2018 senilai Rp 100 miliar dari Rp 500 miliar yang telah disetujui oleh OJK. Obligasi Subordinasi III BNGA ini terdiri atas seri A bertenor lima tahun dengan kisaran kupon antara 9,35-10,35 persen.

Adapun seri B berjangka waktu tujuh tahun ditawarkan dengan tingkat kupon 9,85-10,85 persen.

“Penerbitan obligasi ini merupakan strategi perseroan untuk memperpanjang tenor pendanaan 5 sampai 7 tahun. Selain itu, inisiatif ini juga untuk memenuhi POJK Nomor 14/ POJK.03/2017 terkait Rencana Aksi (Recovery Plan) guna menjaga ketahanan permodalan serta mendukung pertumbuhan kredit,” ujarnya. (mc)

Waspada/Ist

Irwan Hidayat (tengah) usai menerima penghargaan sebagai salah satu perusahaan legend di tanah air karena sudah eksis 67 tahun.

Eksis 67 Tahun, Produsen Jamu Raih Indonesia Living Legend Companies JAKARTA (Waspada): Bertempat di Hotel Shangri-La, Sido Muncul mendapatkan penghargaan “Indonesia Living Legend Companies 2018” dari SWA dan Swanetwork, kemarin.

Penghargaan diserahkan oleh Group Chief Editor SWA Kemal E Gani yang didampingi Pemimpin Redaksi Majalah SWA Online Sudjatmaka dan diberikan kepada Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat.

Penghargaan ini diterima berdasarkan riset yang dilakukan oleh SWA dan Swanetwork. Ada beberapa kriteria penilaian yaitu: merek asli Indonesia dengan usia minimal 50 tahun, perusahaan pemilik dan pengelola merek mencatat laba (tidak dalam keadaan merugi), bisnisnya terus bertambah, cakupan pasar luas, terus berinovasi, dan merupakan market leader atau

pemain utama di sektornya.

Sebagai perusahaan yang telah berdiri sejak tahun 1951 dan telah menjadi perusahaan legend atau berusia di atas lima puluh tahun, Irwan Hidayat berharap Sido Muncul dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih baik lagi agar dapat mempertahankan eksistensinya di masa mendatang.

“Penghargaan ini diberikan karena Sido Muncul telah memasuki usia 67 tahun yang masih tetap eksis dan berkembang dengan baik. Sebagai salah satu perusahaan jamu yang telah bertahan lebih dari 50 tahun, kami berharap industri jamu dapat berkembang lebih baik lagi di masa yang akan datang. Yang terpenting, kami akan selalu berusaha memiliki niat baik dan jujur dalam mengelola usaha ini,” ujar Irwan Hidayat. (rel)

Miliarder Tahir Ingin Rupiah Menguat Ke 14.000 Per Dolar AS JAKARTA (Waspada) : Miliarder Dato Sri Tahir menukarkan uang Dolar Amerika Serikat (AS) dan Singapura miliknya masing-masingn sebesar USD 93 juta dan USS 55 juta. Nilai yang ditukarkan setara Rp 2 triliun.

Tahir berharap keputusannya tersebut dapat membantu nilai tukar Rupiah menguat yang saat ini tengah terdepresiasi.

Dikatakan jika idealnya posisi nilai tukar Rupiah berada di level 14.000 - 15.000 per Dolar AS. Saat ini Rupiah sudah beberapa hari berada di atas 15.000.

“Rupiah itu (bagusnya) antara 14.000 - 15.000, memang harusnya di sana,” kata Tahir di Gedung BI, Jakarta Pusat, Senin (15/10).

Kendati demikian, dia menjelaskan bahwa pelemahan nilai tukar Rupiah bukan karena memburuknya ekonomi Indonesia melainkan akibat Dolar AS yang menguat di luar kendali dan tanpa saingan.

“Artinya bukan kita lemah, artinya Dolar jadi kuat, yang lemah bukan hanya kita, China

juga dan currencies (mata uang) yang lain juga melemah, tidak ada yang kuat,” ujarnya.

Dia juga mengapresiasi upaya pemerintah menekan impor dalam rangka menjaga stabilitas Rupiah di pasar.

“Pemerintah sudah lakukan beberapa tindakan satu mengurangi impor sifatnya konsusmtif itu harus dikurangi,” dia menandaskan.

yang hari ini ditukar juga merupakan simpanan pribadinya di salah satu bank di Singapura.

“Pengusaha lain dan kita yakin pasti banyak pengusaha yang punya uang di Singapura,” kata Tahir saat ditemui usai melakukan penukaran dolar di Gedung BI, Jakarta Pusat, Senin pekan ini.

Dia mengimbau para pengusaha untuk membawa

Bawa Pulang Dato Sri Tahir, salah satu konglomerat di Indonesia, menjual dolar AS dan Singapura milik pribadinya masing-masing sebanyak USD 93 juta dan USS 55 juta—setara lebih dari Rp 2 triliun, pada Senin (15/10).

Langkah tersebut merupakan upaya untuk membantu nilai tukar rupiah yang saat ini melemah terhadap dolar AS. Tahir berharap aksi pelepasan dolar AS dan Singapura milik pribadi itu akan diikuti oleh pengusaha-pengusaha lain yang selama ini lebih memilih menyimpannya di luar negeri, terutama di Singapura.

Dia mengungkapkan, dolar

PLN Komit Aliri 180 Desa Di Sumut

Ketua Federal Reserve Puji Kebijakan BI Atasi Tekanan Global NUSA DUA, BALI (Waspada) : Deputi Gubernur Bank Indonesia (B)I Dody BudiWaluyo mengatakan, Ketua Federal Reserve Jerome Powell memuji kebijakan BI mengatasi tekanan global yang berdampak pada nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD). Kebijakan BI itu dinilainya tepat agar rupiah tidak terperosok lebih dalam.

“Iya, pujian tersebut disampaikan Powell ketika bertemu Pak Perry (PerryWarjiyo, Gubernur BI) di sela-sela IMF-WB ini. Mereka menilai benar, langkah-langkah yang diambil BI bersama pemerintah untuk menjaga rupiah,” ungkapnya usai menemani Perry Warjiyo dan Jerome Powell di Nusa Dua, Bali, Sabtu (13/10).

Dalam pertemuan tersebut, Gubernur BI Perry Warhiyo menjelaskan, bagaimana pemerintah dan BI melihat secara bersama masalah yang ada di Indonesia, termasuk bagaimana mengatasi masalah nilai tukar rupiah dan defisit transaksi berjalan (CAD).

“Itu diapresiasi Powell, mereka respek pada kebijakan kita yang a head the curve, pre-emtive, dan sebagainya, mereka mendung langkah-langkah,” ujar Dody.

Dalam merespons perkembangan ekonomi global, terutama kenaikan suku bunga acuan AS, BI telah menerapkan kebijakan pre-emtive, front loading, dan ahead the curve. Langkah tersebut bertujuan menjaga stabilitas rupiah dengan mempertimbangkan arah perubahan kebijakan dari bank sentral negara lain.

AS merupakan negara yang selama tiga tahun terakhir menerapkan normalisasi kebijakan moneter setelah melakukan pelonggaran dengan menggelontorkan dana segar ke pasar likuiditas global. Normalisasi kebijakan moneter itu diterapkan dengan kenaikan suku bunga kebijakan moneter secara bertahap dan juga normalisasi neraca bank sentral AS. Akibat normalisasi kebijakan yang dilakukan the Fed, negaranegara berkembang mengalami pelarian arus modal asing dan menderita tekanan nilai tukar. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang terdampak, namun kondisi Indonesia masih jauh lebih baik dibandingkan dengan negara-negara lainnya, seperti Argentina, dan Turki.

Tak Merata Sementara itu Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde mengatakan, ekonomi dunia mengalami pertumbuhan yang tidak merata dan masih banyak negara yang tumbuh rendah, baik kawasan maupun antar masyarakatnya.

“Ini tidak terlepas dimana dunia sedang menghadapi tantangan makroekonomi dan multilateralisme soalnya tentang perdagangan.

Padahal sektor perdagangan dorong pertumbuhan dan kesejahteraan global lebih dari 70 tahun terakhir ini,” urai Lagarde saat diskusi di Nusa Dua, Bali.

Tapi sayangnya, lanjut dia, justru sektor perdagangan yang menjadi korban dari beberapa negara yang menerapkan sistem pengetatan bea masuk. Karena itu, IMF memprediksi akibat ketegangan perdagangan ini, bisa menurunkan Produk Domestik Bruto (PDB) global sekitar 1 persen dalam dua tahun mendatang.

Mengantisipasi hal tersebut, tegas Lagarde, diperlukan reformasi bersama terhadap sistem perdagangan global agar menjadi lebih kuat dan lebih adil. Termasuk peningkatan teknologi berkelanjutan yang dikerjakan secara bersama-sama agar lebih efektif. (J03/C)

MEDAN ( Waspada): PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara (Sumut) terus berupaya menerangi seluruh daerah, khususnya desa-desa di Sumatera Utara. Di 2018, pihaknya menargetkan akan mensuplai listrik di 180 desa.

Manager Unit Pelaksana Proyek Kelistrikan Sumut (UP2K) PLN Wilayah Sumut, Tumpal Hutapea mengatakan, pihaknya terus bertugas melakukan proses kelistrikan sehingga Sumut terang. Salah satu fokus PLNWilayah Sumut adalah merealisasikan program listrik desa di Sumut hingga akhir 2019.

Dia menjelaskan, di Sumut mempunyai kelurahan dan desa sekitar 6.110 dan 644 kecamatan. Dirincikannya, di 2017 pihaknya mensuplai listrik di

pulang kekayaannya yang diparkir di luar negeri dan meyakinkan ekonomi Indonesia aman, sehingga tidak perlu menyimpan aset di luar.

“Tidak perlu khawatir dengan ekonomi Indonesia. Itu pujian juga bukan dari saya. tapi dari IMF,” ujar dia.

Dia optimistis, jika semua pengusaha mau menukar dolar yang dimilikinya ke dalam ru-

205 desa dan pada 2018 ditargetkan bisa kembali mensuplai listrik sekitar 180 desa yang fokus di Nias, P. Sidimpuan dan Sibolga.

“Kita terus berupaya memasok listrik ke desa-desa, sampai saat ini sudah ada yang menyala di 5 desa. Diharapkan pada November ini bisa menyala 80 persen,” katanya saat konfrensi pers di Balai Astakona PLN Sumut, Sabtu (13/10).

Diakuinya, masih banyak kendala yang dihadapi oleh pihak PLN. Diantaranya seperti, lokasi yang aksesnya sulit bahkan akses hanya roda dua, masyarakat yang mengizinkan pohon untuk ditebang, pekerja yang kurang memahami kontruksi di daerah tertentu dan juga pengaruh cuaca.

piah, maka akan membantu penguatan nilai tukar rupiah di pasar. “Sangat bisa kalau semua pengusaha mau bersatu, pasti bisa (menguatkan rupiah),” kata dia.

Bos Bank Mayapada ini menjelaskan, ekonomi Indonesia saat ini dalam kondisi sehat dan jauh dari bahaya ancaman krisis seperti tahun 1998 atau 2008 silam. (lptn6)

Namun, pihaknya melakukan strategi tertentu misalnya akses jalan kalau hanya bisa dilewati untuk roda dua maka PLN akan memikul bahanbahannya.

Sedangkan untuk pohon, pihaknya sudah bekerja sama dengan stakeholder se-perti Dispenda agar memberi-kan pengertian kepada masyarakat bahwa listrik untuk kepentingan bersama.

“Kalau untuk daerah yang memang akses jalannya tidak bisa terjangkau PLN, kita akan mengaliri Listrik Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) bantuan dari pemerintah. Kita ingin seluruh masyarakat di Sumatera Utara atau di 6.110 desa ini sudah menikmati listrik pada 2019,” pungkasnya. (m41)

Waspada/Ist

Hary Tanoesoedibjo berbincang dan hadir pada rangkaian Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia 2018 di Nusa Dua, Bali.

Pertemuan IMF-WB Awal Baik Untuk RI Nusa Dua ( Waspada): Pemerintah dan kalangan usaha Indonesia dinilai perlu menindaklanjuti ajang Pertemuan Tahunan Dana Moneter Internasional (IMF)-Bank Dunia atau IMF-World Bank Annual Meeting 2018.

Dihadiri 189 negara yang diwakili oleh menteri keuangan dan gubernur bank sentral dan sebagian kepala negara, mereka dapat melihat langsung kesempatan bisnis dan investasi yang ada di tanah air.

“Pertemuan IMF WB di Bali adalah awal yang baik bagi kita.

Tapi kita juga harus mampu menindaklanjuti kesempatan ini menjadi kenyataan.

Dibu-tuhkan follow up yang intensif dan pemahaman yang baik atas kesempatan yang dapat kita maksimalkan,” kata Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Hary Tanoesoedibjo, di Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10).

Selain keuntungan yang didapat sebagai tuan rumah

IMF-WB 2018 mencapai sekira Rp1,1 triliun, manfaat lainnya adalah dari penyelenggaraan “Meetings, Incentives, Conferences and Exhibitions” (MICE) berupa pameran dan expo seni, kerajinan, pariwisata, infrastruktur dan kuliner.

Untuk itu, HT menekankan agar Indonesia mampu memperkuat fundamental ekonomi, sehingga mempercepat pertumbuhan investasi, lapangan kerja, ekspor, konsumsi masyarakat dan produktivitas serta kesejahteraan masyarakat ekonomi lemah.

Di sisi lain, bahasan ekonomi digital dan perkembangan industri 4.0 juga mendapat sorotan, termasuk layanan finansial berbasis teknologi alias fintech.

HaryTanoe menungkapkan ada dua aspek yang harus diperhatikan yakni infrastruktur jaringan atau network dan konten.

Digital ekonomi dari sisi network dan infrastruktur seperti high speed internet dan icloud adalah sangat penting

yang dapat membuat aktivitas ekonomi menjadi sangat efisien dan akurat.

“Sedangkan pada konten atau aplikasi, kita harus berhatihati. Jangan sampai perkembangannya menimbulkan masalah di tempat lain termasuk ecommerce mempengaruhi bisnis konvensional.

Tentu saja ada benefitnya pula, misalnya hadirnya eeducation yang dapat mempercepat kemajuan pendidikan tinggi kita,” ujar Hary Tanoe.

Diyakini pula, Pertemuan IMF-Bank Dunia yang dihadiri sekira 32 ribu orang ini menjadi ajang promosi wisata Indonesia karena sebagian dari mereka baru pertama kali ke Indonesia.

Pertemuan itu juga dinilai merupakan pintu gerbang kesempatan yang harus ditindaklanjuti sehingga berdampak bagi pemerintah, BUMN, korporasi swasta hingga pelaku UMKM. (m41)

Nusantara Pemerintah Pangkas Syarat Pencairan Bantuan Korban Gempa NTB WASPADA

A5

Selasa 16 Oktober 2018

JAKARTA (Antara): Rapat koordinasi khusus tingkat menteri menyepakati pemangkasan syarat pencairan bantuan dana untuk pembangunan kembali rumah korban gempa bumi di Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Tadi disepakati persyaratan yang awalnya 17 syarat dikurangi menjadi tiga syarat lalu setelah didalami, bisa dengan satu syarat,” kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keama-

nan Wiranto di Jakarta, Senin (15/10).

Dia menjelaskan pemerintah sudah menyiapkan bantuan dana untuk pembangunan kembali atau perbaikan rumah warga korban gempa

di NTB dan sebelumnya menetapkan 17 syarat pencairan dana berdasarkan aturan akuntabilitas keuangan.

Namun berdasarkan hasil evaluasi pencairan dana bantuan menjadi seret karena kondisi pascabencana tidak memungkinkan semua warga memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Karena itu pemerintah kemudian memangkas persyaratan dan memungkinkan pencairan dana bantuan dengan hanya satu syarat

saja.

“Satu syarat itu harus ada verifikasi dan keabsahan serta kebenaran laporan-laporan.

Kami ingin jangan sampai rumah yang rusak ringan dan bisa dihuni, lalu dikatakan rusak berat,” ujarnya.

Wiranto menjelaskan penanganan dampak bencana di NTB saat ini sudah memasuki tahap rehabilitasi dan rekonstruksi. Sebanyak 600 dari total 700 fasilitas umum yang rusak akibat gempa

sudah selesai diperbaiki. “ Tinggal 100 fasilitas umum dalam tahap penyelesaian. Tinggal perumahan masyarakat yang segera diselesaikan,” katanya.

Rapat Koordinasi Khusus Tingkat Menteri tentang penanganan dampak gempa NTB juga dihadiri oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita.

Antara

MENTERI Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto memberikan keterangan pers usai Rapat Koordinasi Khusus Tingkat Menteri membahas Bantuan Perumahan Pasca Gempa di Palu dan Lombok di Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (15/10).

Perjudian Marak Di Medan

Kapolri Didesak Turunkan Tim JAKARTA (Waspada): Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta Syahputra Pane, mendesak Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, segera menur unkan Tim Propam Mabes Polri ke Suma-

tera Utara untuk menangani maraknya perjudian di wilayah hukum Polrestabes Medan.

“Sesuai Pasal 303 KUHP segala bentuk perjudian di bumi Indonesia dilarang, kecuali

ada ijin dari pemerintah. Sehingga menjadi tugas Kepolisian untuk memberantas perjudian demi menegakkan Pasal 303 tersebut,” kata Neta Pane dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (14/10).

Polisi Olah TKP Peluru Nyasar Di Ruang Anggota DPR Antara

Ma’ruf Amin bertemu Buya Syafii Maarif di sela kunjungan ke Yogyakarta, Senin (15/10).

Ma’ruf Amin Sambangi Kediaman Buya Syafii Maarif YOGYAKARTA (Antara): Cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin menyambangi kediaman sahabat dekatnya yakni Buya Syafii Maarif di sela kunjungannya ke Yogyakarta, Senin siang (15/10).

Ma’ruf beserta istri diterima Buya di ruang tengah rumahnya. Mereka tampak berdiskusi mengenai berbagai hal.

“Beliau ini sahabat dekat

saya, kebetulan bersamasama di BPIP yaitu Badan Pembina Ideologi Pancasila.

Sama-sama anggota BPIP cuma karena saya jadi cawapres, maka saya harus mundur dari BPIP. Itu aturannya,” kata Ma’ruf.

Ma’ruf dan Buya tampak berbincang-bincang dan bertukar pendapat. Menurut Ma’ruf, Buya banyak menyampaikan pesan salah satunya

untuk membawa Islam berkemajuan.

“Karena saya dari NU, kan jargonnya itu Islam Nusantara, beliau bilang jangan hanya Islam Nusantara, tetapi juga Islam berkemajuan, yang menjadi motonya Muhammadiyah. Karena itu saya akan selalu membawa bukan hanya Islam Nusantara, tapi Islam berkemajuan,” kata Ma’ruf.

KPK: OTT Di Bekasi Terkait Perizinan Proyek Meikarta JAKARTA (Antara): Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Basaria Panjaitan menyatakan operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Bekasi terkait perizinan proyek Meikarta.

“Ya,” kata Basaria saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (15/10).

Untuk diketahui, KPK telah mengamankan Rp1 miliar terkait OTT di Kabupaten Bekasi, Minggu (14/10).

“Kami menduga ada transaksi terkait proses perizinan properti di Bekasi. Sampai saat ini setidaknya lebih dari Rp1 miliar dalam dolar Singapura

dan rupiah yang diamankan sebagai barang bukti,” ucap Basaria.

D a l a m OT T i t u s e j a k Minggu (14/10) siang, lanjut Basaria, tim KPK melakukan tangkap tangan terhadap sejumlah orang di Bekasi dan sekitarnya.

“Sampai dini hari ini sekitar 10 orang dibawa ke kantor KPK untuk proses klarifikasi lebih lanjut, dari unsur pejabat dan PNS Pemkab Bekasi dan swasta,” katanya.

Selain itu, dia juga menyatakan, sejumlah ruangan di Pemkab Bekasi juga telah

disegel untuk kepentingan pengamanan awal.

“Karena telah disegel, kami ingatkan agar tidak ada pihakpihak yang mencoba melewati atau mengubah bentuk segel “KPK Line” tersebut,” kata dia.

Namun, belum diketahui siapa saja pihak-pihak yang diamankan dalam OTT tersebut.

“Karena tim masih di lapangan dan proses klarifikasi masih berjalan, kami belum bisa menyampaikan informasi lebih. Hasil kegiatan ini akan kami sampaikan melalui konferensi pers sore atau Senin malam ini,” ujar Basaria.

Waspada/ist

STAF khusus Menristekdikti RI, A Jabidi Ritonga (kedua dari kiri) saat urun rembug dengan mahasiswa.

Pendidikan Selamatkan Masa Depan Bangsa MEDAN (Waspada): Pendidikan itu sangat penting, karena pendidikan akan menyelamatkan masa depanmu dan bangsa.

Demikian antaralain disampaikan,Staf Khusus Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) RI, A Jabidi Ritonga saat urun rembug dengan ratusan mahasiswa di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut), Minggu (14/10).

Karenanya, Jabidi meminta mahasiswa berperan membantu pemerintah mengawal, mendorong dan memajukan pendidikan di tengah masyarakat, khususnya dilingkungan tempat masing-masing.

Menurutnya, mahasiswa itu memiliki peran penting dan srategis, karena tidak semua orang memiliki kesempatan menduduki bangku perguruan tinggi. Untuk itu, mahasiswa harus proaktif melaksanakan kontrol sosial dan

peran politiknya terhadap kebijakan pemerintah.

“Misalnya, jika ada tetangga atau saudara yang tidak bersekolah karena kekurangan ekonomi, catat dan laporkan segera ke pemerintah daerah agar mendapatkan beasiswa pendidikan. Jika ada masyarakat yang diberatkan dengan berbagai pungutan, segera laporkan ke aparat hukum,” kata putra kelahiran Langkat ini memberi contoh.

Dia berharap peran mahasiswa harus jalan. “Jika perlu teman teman mahasiswa membuka dan memberi ruang les khusus anak anak di lingkungan masing masing dan mengajari mereka di rumah.

Bentuk kelompok-kelompok studi. Jangan biarkan masa depan pendidikan kita tertinggal dan masyarakatnya bodoh,” ungkap calon Anggota DPR RI dari PKB Dapil Sumut III ini.

Ditegaskanya, mahasiswa

jaman now (zaman sekarang) harus peduli, bukan hanya sekadar getol bermedia sosial media, tapi juga harus berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia di Langkat.

“Saya ini lahir di Dusun Air Hitam, Desa Besilam, Kabupaten Langkat. Jangan lihat saya sekarang ini, sangat terasa betul, sulitnya kami dulu sekolah. Kami dulu sekolah pakai sandal jepit, berjalan kaki.

Sekolah juga dikelilingi hutan, karena dusun kami jauh dari perkotaan,” ungkap alumni Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) ini.

Atas kekurangan tersebut, tambahnya, dia bekerja keras mengejar ketertinggalan yang ada. “Mari kita selamatkan pendidikan yang ada di Kabupaten Langkat khsusunya.

Raih prestasi di kampus anda, agar kampus menjadi mesin penggerak perubahan,” ujarnya. (m37/B)

JAKARTA (Waspada): Sejumlah personel kepolisian dari Polda Metro Jaya melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di dua ruang kerja anggota DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (15/10) Polisi datang ke ruang kerja anggota DPR sekitar pukul 16.00. Tampak personel Indonesia Automatic Finger Print Identification System (Inafis) Polri ikut dalam olah tempat kejadian perkara itu.

Peluru bersarang di ruangan milik anggota fraksi Gerindra, Wenny Warouw yang ada di lantai 16. Selain ruangan Wenny, peluru juga bersarang di ruangan anggota fraksi Golkar, Bambang Heri Purnama di lantai 13.

Tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian tersebut.

Namun, akibat peluru itu kaca dan interior ruang kerja Bambang berlubang.

Berdasarkan informasi, peluru pertama kali ditemukan sekitar pukul 14.30WIB. Hingga saat ini belum ada penjelasan resmi dari pihak kepolisian tentang penemuan peluru itu.

Pak Jenderal Tiarap Seorang saksi mata yang juga anggota Dewan Penasehat DPP Gerindra Heski Roring menuturkan kejadian peluru nyasar di ruang kerja anggota Fraksi Gerindra Brigjen (purn) Wenny Warouw yang berada di lantai 16 Gedung Nusantara II. Kata Heski, peristiwa itu terjadi Senin (15/10) sekitar pukul 14.30. Kala itu, dia mengaku tengah berbincang dengan Wenny. Bahkan, dia sempat meminta Wenny tiarap saat peluru melesat.

“Lagi asyik ngobrol dengan Pak Wenny Warouw tiba-tiba sudah ada tembakan,” ujar Heski di Gedung Nusantara I, Jakarta.

Peluru nyasar menembus kaca ruang kerja milik Wenny Warouw dan anggota Fraksi Golkar Bambang Heri Purnama yang terletak di lantai 13 Gedung Nusantara I. Dia bercerita peluru datang dari kaca yang ada di sebelah kirinya dan langsung menembus plafon. Peluru tersebut diklaim melintas beberapa sentimeter dari kepa-

lanya hingga menyebabkan telinganya berdengung kencang.

Saat kejadian, dia mengaku duduk berhadapan Wenny.

Tak lama peluru menembus plafon, dia langsung memerintahkan Wenny untuk tiarap.

Sebab, dia khawatir peluru kembali datang dan melukai dirinya atau Wenny.

“Saya langsung bilang, Pak Jenderal tiarap, tiarap, tiarap.

Ini tembakan!” ujarnya.

Setelah kejadian itu, dia menyebut Wenny langsung menghubungi Pengamanan Dalam DPR untuk melakukan pengamanan.

Dia juga menyebut Wenny sempat menghubungi Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk mengawal kejadian tersebut.

Wenny merupakan mantan anggota Polri sebelum menjabat sebagai anggota DPR. Heski menduga tembakan sudah direncanakan. Sebab, dia melihat peluru yang digunakan bukan merupakan peluru latihan menembak yang ada di lapangan tembak Perbakin dekat Gedung Nusantara I DPR. (cnni)

Wapres Minta Polisi Jaga Stabilitas JAKARTA (Waspada): Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta Kepolisian RI untuk memperbaiki perannya dalam hal keamanan negara demi menjaga stabilitas kondisi ekonomi, politik dan sosial di Indonesia.

“Perbaiki peran polisi dalam mengatasi ketertiban dan keamanan sehingga terjadi suatu suasana orang bagus menjalankan ekonomi yang menyebabkan kemudian politik, sosial akan baik,” kata Wapres Jusuf Kalla saat memberikan pembekalan dalam Seminar Sekolah Sespimti Polri Pendidikan Reguler/ Dikreg ke-27 Tahun Ajaran 2018 di Auditorium Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian Jakarta, Senin (15/10).

Hubungan yang saling mempengaruhi di ketiga bidang tersebut, lanjut JK, harus

berjalan seimbang sehingga stabilitas negara Indonesia dapat terjaga. Dengan kondisi ketertiban dan keamanan yang baik, maka iklim investasi di Indonesia dapat berjalan lancar sehingga kondisi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dapat terjaga.

“Kalau ketertiban atau keamanan terganggu, (maka) ekonomi terganggu; karena siapa ingin berusaha investasi kalau ketertiban, kalau sering terjadi perampokan dan kejahatan, siapa yang mau invesatasi di Indonesia?” kata Wapres Kalla.

Apabila tidak ada investasi, khususnya dari negara asing, ke Indonesia; maka kondisi perekonomian akan berjalan mundur sehingga bisa berpotensi kekacauan karena banyak pengangguran.

“Kalau terjadi kekacauan sosial, maka politik bisa rusuh, bisa bermasalah, Pemerintah bisa jatuh. Kalau politik jatuh, maka ketertiban makin sulit karena orang bicara lagi masalah politik, kembali lagi ke ekonomi, kembali lagi ke sosial, kembali lagi ke politik.

Berputar itu masalah,” jelasnya.

Karena itu, polisi sebagai pihak yang berperan penting dan bertanggung jawab terhadap kondisi keamanan dalam negeri harus memperbaiki kinerjanya sesuai dengan perkembangan teknologi informasi saat ini.

“Salah satu titik dari lingkaran yang tidak berujung ini adalah ketertiban, yang tentunya tanggung jawabnya kepada polisi. Jadi bagaimana meyakinkan masyarakat seperti ini,” ujarnya.

Bawaslu Ingatkan Jangan Memfitnah JAKARTA (Waspada): Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan meminta para tokoh politik untuk memberikan kesejukan di Pemilu 2019. Hal itu, dia katakan terkait dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohammad Sohibul Iman yang memperbolehkan kadernya melakukan kampanye negatif di pemilu tahun depan.

“Tentu harapan kami di masa-masa kampanye ini, seluruh tokoh politik untuk bisa menyejukkan situasi kampanye, jadi kalau persoalan negatif campaign atau black campaign harus lihat per kasuistik,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/10).

Dia menjelaskan, tindakan kampanye negatif bisa diberikan sanksi. Sebab, kata dia, semua itu diatur dalam UndangUndang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. “Iya (negatif campaign bisa diberi sanksi), apakah nanti rumusnya di pasal 280, peserta, pelaksana kampanye dilarang melakukan memfitnah dan sebagainya, apakah itu masuknya fitnah atau enggak? lihat itu (pasal 280) jadi lihat kasusnya,” ungkapnya.

Abhan mengungkapkan, ada perbedaan antara kampanye hitam dan kampanye negatif. Dia menjelaskan, kampanye hitam atau black campaign lebih pada fitnah, sedangkan negatif campaign cenderung mengungkapkan fakta atau kebenaran.

“Misal si A pernah divonis sebagai koruptor, kemudian menyampaikan ke publik, bukan black campaign,” ujarnya.

Berikut ketentuan larangan kampanye Undang-Undang Pemilu 7 Tahun 2017 Pasal 280: a. mempersoalkan dasar negara Pancasila, pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia; b. melakukan kegiatan yang membahayakan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia: c. menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon dan/atau Peserta Pemilu yang lain; d. menghasut dan mengadu domba perseorangan ataupun masyarakat; e. mengganggu ketertiban umum;

f. mengancam untuk melakukan kekerasan atau menganjurkan penggunaan kekerasan kepada seseorang, sekelompok anggota masyarakat, dan/ atau peserta Pemilu yang lain g. merusak dan/atau menghilangkan alat peraga kampanye Peserta Pemilu; h. menggunakan fasilitas pemerintah, tempat ibadah, dan tempat pendidikan; i. membawa atau menggunakan tanda gambar dan/atau atribut selain dari tanda gambar dan/atau atribut peserta Pemilu yang bersangkutan; dan j. Menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya kepada peserta Kampanye pemilu. Pasal 521 Setiap pelaksana, peserta, dan/atau tim Kampanye Pemilu yang dengan sengaja melanggar larangan pelaksanaan kampanye Pemilu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 280 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf c, huruf d, huruf e, huruf f, huruf g, huruf h, huruf i, atau huruf j dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp 24.000.000,00 (dua puluh empat juta rupiah). (mdk)

Menurutnya, informasi masyarakat yang diterima IPW adanya lokasi judi “Las Vegas” di Pasar 7 Marelan Medan sangat mustahil tidak diketauhi polisi.

“Mengingat Polri punya perangkat hingga Kamtibmas di Polsek-Polsek, musthil polisi tidak tahu. Sehingga bisa dipastikan ada pembiaran dari elit-elite Polri di Sumut hingga perjudian di Pasar 7 itu berlangsung dan mengganggu kenyamanan masayarakat sekitar karena berada di lingkungan masyarakat umum,” kata Neta Pane.

Untuk itu, Neta meminta seluruh jajaran Kepolisian mulai dari Polsek, Polres, Polrestabes dan Polda wajib memberantas perjudian di wilayah hukumnya.

“Bayangkan, jika yang terjadi di Pasar 7 Marelan itu aktivitas para teroris, apa jadinya Kota Medan, jika polisi tidak tahu. Sebab itu sangat mustahil polisi tidak tahu, wong masyarakat saja sudah terganggu, patut diduga aksi pembiaran tersebut akibat adanya oknum-oknum yang membiarkannya,” ujarnya.

Sebab itu, IPW kata Neta akan melaporkan aksi pembiaran perjudian di Pasar 7 Marelan itu kepada Kapolri dan IPW akan mendesak agar Kapolda Sumut dan Kapolrestabes Medan dicopot jika tetap membiarkan perjudian ter-

sebut, “Sebab sudah menjadi komitmen Kapolri dan Presiden memberantas perjudian di negeri ini. Sementara di Pasar 7 Marelan Medan aksi perjudian dibiarkan aparat Kepolisian dan ini berarti Kapoldasu dan Kapolrestabes Medan tidak komit dengan sikap Kapolri dan Presiden,” katanya.

Apalagi lanjut Neta Pane, diketahui pemilik usaha judi itu berinisial AP sampai saat ini belum tersentuh hukum, khususnya Kapolda Sumut seakan membiarkan dan memberi angin pada AP. “Pembiaran ini menunjukkan tindakan Kapolda Sumut itu sama artinya membuat keresahan masyarakat, apalagi lokasi judi Pasar 7 Marelan Medan mirip “Las Vegas” yang semua orang bisa menyaksikannya dan belum ada ditindak tegas dari Kapoldasu, ini sangat aneh,” ungkapnya.

Menurut Neta Pane, tindakan tegas perlu dilakukan Kapolri sebagai konsukuensi untuk dapat ditegakkan hukum demi kenyamanan masyarakat Sumut.

“IPW meminta Kapolri segera menurunkan tim Propam ke Sumut dan segera mencopot Kapoldasu dan Kapolrestabes Medan jika tetap nekat membiarkan perjudian itu,” katanya. (j02/C)

Agenda MUKAMURKA, Pengkayaan Musik Tradisi

WASPADA

A6

Selasa 16 Oktober 2018

Ed Sheeran

Ed Sheeran Penyanyi Solo Terkaya Ed Sheeran menjadi artis solo terkaya di dunia, dengan penghasilan mencapai 99 ribu dolar AS atau sekira Rp1,5 miliar per hari selama setahun terakhir.

Perusahaan milik penyanyi berusia 27 tahun itu, Ed Sheeran Ltd, meraup lebih dari 47 juta dolar AS atau Rp714,5 miliar dan membayar lebih dari 6,6 juta dolar AS atau Rp100,3 miliar untuk pajak, demikian dilansir NME. Hal tersebut menempatkan Ed berada di urutan terdepan di antara Sir Paul McCartney, Sir Elton John, Taylor Swift dan

Adele dalam skala penghasilan.

Namun, keberuntungan Ed ini diperkirakan akan menurun drastis tahun depan saat dia menyelesaikan tur “Divide” dan memutuskan vakum untuk fokus pada kegiatan lain seperti akting.

Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, pelantun “Shape of You” itu mengungkapkan bahwa ia menantikan istiharat setelah melakukan tur yang diperpanjang selama enam bulan.

Awalnya, tur dunia tersebut berhenti pada September

namun karena besarnya permintaan, akhirnya tur tersebut ditambahkan sampai Maret 2019.

“Saya akan menghabiskan tiga tahun dalam tur dan itulah mengapa saya pikir saya harus melakukan sesuatu yang lain,” ucapnya.

“Saya akan beristirahat untuk beberapa waktu. Saya suka musikal itu sedikit berbeda.

Saya suka Lion King. Dulu musikal yang sangat bagus. Saya ingin melakukan sesuatu seperti itu. Saya ingin membuat satu film, hanya satu,” lanjut Ed.(ant)

Grup musik bernuansa etnik MUKAMURKA (MUsik KAmi MUsik meRdeKA) mencoba mengangkat potensi musik etnik kedalam karya-karya mereka dengan harapan kalangan penyuka musik bisa lebih memahami tentang musik tradisi.

Sekarang ini sepertinya musik tradisi seolah tertinggal, mungkin karena kurangnya pemahaman yang bisa saja disebabkan pengaruh media elektronik.

Padahal musik etnik bukan sekedar musik, tapi terkait peristiwa budaya yang mempunyai kekuatan serta adanya nilai-nilai luhur di dalamnya, Grup ini saat menggelar konser di salah satu pusat jajanan di Jalan H Adam Malik Medan Sabtu (14/10) malam mengemas lagu ‘Awan Menanti Fajar’ dengan membawa alat musik tradisi seperti solo gitar ala taksim serta tiupan suara didgeridoo.

Uniknya di lagu ini, selain perkusi dan dentuman bass bersamaan memainkan meter tujuh, enam dan lima secara bergantian, sesekali suara vokal koor tanpa kosakata menghiasi musik dimainkan.

Pada lagu kedua MUKAMURKA mengalunkan nada ‘Sang Guru’ sebuah komposisi saduran diambil dari potongan beberapakomposisimusiktradisi dan karya digabungkan jadi satu.

Diawal mengalun irama tenang beraroma jazzy, diselipkan irama Gondang Hasapi khas Toba yang menyegarkan telinga serta di tengah terdengar solo gitar bergantian menambah syahdunya lagu ini dengan tempo kerap berubah menjadikan lagu ini sedikit mem-bingungkan, namun tetap bisa dinikmati

dengan caranya masingmasing.

Barulah pada lagu ‘Potong Kompas’ terkesan sangat ringan dan spontan ala jamming, mandolin menjadi pusat perhatian di lagu ini terdengar melodimelodi solo mandolin di dalam irama pantai ala Hawaii-an dan reggae.

Menjelang akhir lagu, paduan lengkingan tinggi suara irish whistle berpadu dengan lentiknya dentingan senar hasapi memberikan aura berbeda juga rhythm cajon serta djembe menambah kekayaan ornamentasi suara lagu ini hingga memaksa pengunjung tetap duduk dengan tekun menikmati suguhan musik dibawakan grup MUKAMURKA. Terbentuknya grup ini diawali keinginan para personelnya mengeratkan silaturahmi yang lama tak bersua memunculkan ide membuat sebuah grup musik tanpa syarat, tanpa beban genre, tanpa batasan ide, tanpa tekanan ekspresi.

Musik yang mereka mainkan terlahirkan secara bebas dan merdeka atau musik bereksplorasi dengan kekayaan warisan tradisional serta musik terinspirasi dari kehidupan diharapkan memberi kebaikan dalam persahabatan dan pergaulan bersama.

MUKAMURKA pun terlahir ingin memberikan kejutan dan interpretasi yang berbeda dari sebuah pertunjukan musik menampilkan musik tak biasa, selain unik dan berbeda dari segi komposisinya, instrumen alat musikyangdigunakanjugasangat menarik, jauh dari kesan ‘band’.

Mereka juga memainkan Cajon, Djembe, Didgeridoo, IrishWhistle, Hasapi, Mandolin,

Yoseob Highlight Jalani Wajib Militer Tahun Depan

Yang Yoseob Highlight-Instagram.com

Film “A Star Is Born” menjadi debut sutradara Bradley Cooper serta penampilan pertama Lady Gaga di layar lebar akan membuka gelaran Festival Film Tokyo (Tokyo International Film Festival/TIFF) pada 25 Oktober 2018-Warner Bros. Entertainment dengarannya serta memiliki sikap tidak mau mendengarkan orang lain. Suatu hari ketika ia ingin mabuk total usai menggelar konser, Jackson meng-

hampiri bar dimana dirinya tanpa sengaja bertemu dengan penyanyi bersuara merdu bernama Ally (Lady Gaga).

Keduanya menjalin persahabatan, bahkan Jackson merasa tersentuh saat Ally mengutarakan keluhan bagaimana dirinya gagal menjadi penyanyi hanya gara-gara hidungnya yang dianggap terlalu besar bagi produser rekaman.

Tergerak akan hal itu, Jackson pun kemudian mengajak Ally untuk menyanyi bersama dalam satu panggung. Hal ini sengaja dilakukan Jackson agar Ally menjadi populer plus dirinya memang jatuh hati kepada wanita tersebut.

Seperti layaknya hukum alam dimana bintang yang lahir akan menggantikan bintang tua yang hendak mati, hal itu berlaku pula kala popularitas Ally yang semakin menanjak dan bersinar perlahan-lahan mulai memudarkan pesona dan ketenaran Jackson.

Tidak hanya diperparah masalah, performa Jackson juga makin tumpul akibat kerusakan pendengarannya yang semakin akut. Mungkinkah akhir dari seorang Jackson melahirkan

bintang baru bernama Ally?

“A Star is Born” merupakan film drama musikal mengisahkan siklus ketenaran di dunia musik Amerika Serikat. Hampir semua adegan dalam film ini dimeriahkan lantunan musik baik dinyanyikan Lady Gaga maupun Bradley cooper.

Cooper yang melakukan debutnya sebagai sutradara dalam film ini, berhasil menampilkan kisah-kisah percintaan antara dua musisi yang tentunya tidak bersifat cengeng.

Tak hanya terjun langsung berakting, Cooper juga berhasil mengarahkan sosok Lady Gaga yang notabene seorang penyanyi dalam kehidupan nyatanya.

Walaupun akting Gaga dalam “A Star is Born” bukan yang pertama, penyanyi ini mampu menghidupkan sosok Ally plus berhasil menjalin chemistry yang cocok dengan Bradley Cooper.

“A Star is Born” bolehlah kalah secara perolehan box office dari “Venom”, namun film ini kemungkinan memiliki peluang emas untuk meraih tiket ke Academy Award, minimal Lady Gaga berhasil membawa pulang piala Oscar untuk aktris terbaik.(ant)

Adipati Dolken Kesulitan Perankan Tokoh Jay Di 3 Dara 2 Film 3 Dara 2 diketahui akan tayang pada 25 Oktober 2018 mendatang secara serentak di bioskop tanah air. Dalam film karya sutradara Monty Tiwa ini, Adipati Dolken, Tora Sudiro, dan Tanta Ginting diketahui kembali bermain sebagai tiga sekawan yang mendapatkan kutukan.

Mengenai perbedaan antara 3 Dara 1 dan 2, Adipati menyatakan bahwa film yang juga dibintangi Cut Mini, Fanny Fabriana, Ovi Dian, dan Rania Putri ini lebih bercerita mengenai kehidupan rumah tangga mereka.

Terutama soal peran seharusnya dilakukan istri, justru akan digantikan para suami, mulai dari menyapu, mengepel, hing-

ga mengurus anak.

“Pembedanya ya ceritanya beda yang pasti. Kalau yang pertama tuh lebih ke individual tentang personal, karena kita godain cewek, terus ceweknya ngutuk kita, nyumpahin kita jadi perempuan, makanya jadi perempuanlah kita di situ. Kita ngerasaian gimana rasanya sensitif. Kalau pribadi, gue ngerasain gimana pms. Jadi di situ gue nangis mulu, makan mulu. Memang ceritanya beda,” ungkap Adipati Dolken ditemui di Green Pramuka, Jakarta Pusat, Minggu (14/10).

“Nah kalau yang kedua tentang keluarga, gimana caranya gue menghadapi kalau gue jadi

menambahkan salah seorang inisiator terbentuknya grup ini.

Dan soal background akademis pun ternyata para personel MUKAMURKA tidak salah tempat, karena mereka adalah para mantan mahasiswa Etnomusikologi dan Antropologi USU era 90-an yang sekarang aktif di berbagai profesi.

Usai manggung, person MUKAMURKA pun masih sempat berkelakar bahwa bagi mereka tidak ada masa depan di musik Populer, dengan alasan anda harus tetap ‘muda’ untuk bisa punya masa depan di musik pop.

Sedangkan usia adalah janji sang waktu yang terus berjalan

menuju tua. Musik tradisional adalah abadi dan memiliki kekuatan spesial yang tidak lekang dimakan zaman dan musik yang bisa terus dimainkan sampai akhir hayat serta sangat sedikit godaan untuk materialisme, justru lebih ke arah peng-kayaan batin dan pikiran menuju persiapan bertemu pencipta sang waktu.

Mukamurka diisi Avena Matondang (gitar/mandolin), Rahmad Martuah (djembe/ triangle ), Muhammad Amin (Cajon), Syaif Putra (bass), Beng Handoko (gitar, hasapi, Irish whistle, didgeridoo). t.junaidi

Roro Fitria Tunggu Izin Keluar Lapas

“A Star is Born”, Memukaunya Penampilan Lady Gaga

mahan terbesar yakni tidak mampu menahan untuk menenggak minuman alkohol.

Kebiasaannya mabuk ini berakibat pada kerusakan pen-

selain tentunya tetap menggunakan gitar dan bass mengedepankan agar musik yang disajikan bisa menghibur dan memberikan pencerahan baru bagi dunia musik di Medan khususnya.

Ditanya tentang inspirasi grup, Avena Matondang salah seorang personel MUKAMURKA mengatakan, grup ini sangat terinspirasi dari sebuah grup musik luar biasa bernama Suarasama, yang sudah mendunia dan sangat dekat dengan kekuatan musik tradisional dalam setiap karya nya.

“Kami mencoba mengadopsi semua nilai-nilai baik dari Suarasama”, kata Beng Handoko

Ibu Meninggal Dunia,

Yang Yoseob, salah satu personel boy group Highlight akan mengikuti wajib militer pada 24 Januari tahun depan, ungkap pihak agensi. Around Us Entertainment menyatakan Yoseob rencananya bertugas sebagai polisi setelah menyelesaikan wawancara.

Dia akan menjadi personel kedua Highlight menjalani wajib militer setelah leader Yoon Doo-jon yang sudah memasuki kamp militer pada 24 Agustus lalu.

Yang Yoseob melakukan debutnya pada tahun 2009 bersama boy group BEAST, lalu membentuk grup Highlight pada tahun 2017 dengan lima personel.

Selama berkarir di industri hiburan Korea, dia aktif sebagai penyanyi, aktor musik, DJ radio dan lainnya. Demikian seperti dilansir Soompi. (ant)

Jackson Maine (Bradley Cooper) merupakan penyanyi country yang sangat populer dan dielu-elukan fans. Sayangnya, Jackson punya kele-

MUKAMURKA

bapak rumah tangga itu seperti apa konfliknya. Gimana rasanya kalau ego kita serendah itu, gimana rasanya kalau istri kita yang kerja, gimana rasanya kalau gue nyuapin anak, ngepel, nyapu, segala macam. Lebih ke arah sana sih,” sambungnya.

Sementara itu, dalam 3 Dara 2, pria akrab disapa Dodot ini diminta untuk berperan sebagai bapak dari seorang anak lakilaki. Menghadapi tantangan tersebut, pemeran Jay dalam 3 Dara 2 inipun mengaku tak cukup kesulitan untuk mengambil hati anak tersebut.

“Kesulitan (meranin sosok bapak) enggak sih. Tapi secara ego lebih berat, kalau kesulitan

Ibunda dari artis Roro Fitria, RetnoWiningsihYulianti meninggal dunia Senin (15/ 10) pagi di rumah sakit Fatmawati, Jakarta.

Retno dikabarkan menderita sesak napas yang kemudian dilarikan ke UGD RS Fatmawati oleh asisten pribadi Roro. Namun, pada jam 03.00, Retno mengalami kritis dan menghembuskan napas terakhir pada pukul 06.30.

Hesti Valentina, asisten pribadi Roro mengungkapkan bahwa rencananya, jenazah Retno akan dimakamkan di Yogyakarta, namun masih menunggu kabar dari sanak keluarga dan juga Roro yang kini berada di rumah tahanan.

“Kita lagi urus untuk ke Yogya, tinggal nunggu keluarga dari Jakarta kan ada yang mau datang, sama mau nunggu bu Roronya,” ucap Hesti melalui sambungan telepon di Jakarta, Senin.

Sementara itu, kuasa hukum Roro Fitria, Asgar Sjafrie mengungkapkan bahwa pihaknya sedang mengusahakan agar mantan penyanyi dangdut itu bisa mendapat izin untuk menghadiri pemakaman ibunya.

“Dari Kalapas kita minta izin ke Ketua Pengadilan dan kejaksaan Jaksel, sudah dapat dan bu Roro ke sini,” jelas Asgar.

“Kalau diizinkan boleh ke Yogya. Tapi sidang putusan hari Rabu. Kita mau dapat izin dan sidang diundur. Sidang hari ini diwakilkan ke kuasa hukum kami. Kalau majelis katakan jalan, tetap jalan karena mereka sudah ada schedule. Mba roro masih di rutan. Majelis lagi sidang dengan pengadilan.

Kemungkinan akan diizinkan.

Selalu Sebut Roro Sebelum meninggal, ibunda Roro Fitria, Retno WiningsihYulianti terus memanggil-manggil nama anaknya. Hal tersebut diungkapkan HestiValentina, asisten pribadi Roro.

Hesti adalah orang yang menemani Retno ketika dibawa ke UGD Fatmawati Minggu (14/10) malam.

Hesti mengatakan saat sakit pun Retno tetap mengkhawatirkan keadaan anaknya.

“Sebelum meninggal sih nanyain bu Roro gitu.

Roro Fitria Kan sebelumnya dia nggak bisa ngomong, sudah agak mendingan nanya ‘Mbak sidang besok kan mba Roro? Gitu kan. Terus sudah aku bilang ibu ndak usah mikir.Yang penting ibu sehat dulu baru nanti ke sidang,” ucap Hesti di Jakarta.

Sementara itu, kuasa hukum Roro Asgar Sjafrie mengungkapkan jika Retno selalu mengikuti perkembangan kasus anaknya yang tersandung masalah narkoba. Dia juga selalu meminta untuk diperkenankan menghadiri persidangan Roro.

“Bunda sakit cuma maksa datang ke sidang. Sidang selalu tahu, Bu Roro selalu dikriminalkan seperti pengedar. Bunda kecapean sidang sampai malam. Sidang selesai sampai jam 9 malam,” terang Asgar.

Kamis (11/10) lalu, adalah pertemuan terakhir antara Roro dan Retno. Saat itu, Retno hadir dalam persidangan untuk menguatkan hati sang anak. “Iya sidang terakhir. Bunda melambaikan tangan ke Roro saat selesai sidang dan mau kembali ke rutan. Itu sidang terakhir kamis kemarin,” tutup Asgar.(ant)

Siti Badriah Punya Koleksi Busana Pribadi Di Salestock

Adipati Dolken/okz ngepel dan nyapu sih bisalah.

Cuma lebih ke gimana sih caranya kita nerima,” tuturnya.

“Kita yang tadinya bos di tempat kerja kita, terus kita bapak rumah tangga, kita

mimpin rumah tangganya, ternyata kita disuruh ngurusin rumah tangga, ngurusin pekerjaan rumah. Gitu sih, lebih ke nurunin egonya,” tandasnya.(okz)

Siti Badriah akan merilis kodiam tapi kita lihat mana yang paleksi busana hanya tersedia di toko ling laku. Penjualannya bagus babaju online, Salestock. Jeffrey Yunget. Dressnya dia populer banget, wono, President Salestock mengastoknya selalu ditambah,” terang takan telah bekerja sama secara Jeffrey. khusus dengan Siti Badriah untuk Ini adalah pertama kalinya koleksi busana ready-to-wear. bagi Salestock bekerja sama de“Kami membuat koleksi untuk ngan artis besar. Pemilihan Siti dia, dia ngasih banyak masukan Badriah sendiri dinilai karena bisa soal desainnya. Koleksinya ada mewakili gaya wanita biasa meski yang untuk Siti Badriah pakai kalau dia adalah seorang bintang. ngedate, bertemu temannya di “Dia tahu apa yang harus dia Siti Badriah coffee shop. Koleksi ini akan lakukan untuk fashion, gayanya menunjukkan berbagai macam gaya Siti Badriah,” cocok untuk wanita Indonesia biasa, dia bisa ungkap Jeffrey di Nexticorn International Conven- mewakili wanita Indonesia dan kita ambil tional, Bali, Minggu. spiritnya dia,” ucap Jeffrey.

Koleksi Siti Badriah ini baru akan dilaunching “Konsep kita kan bukan kayak yang elite bulan depan. Namun menurut Jeffrey, penjualannya banget, bukan baju untuk orang kaya. Konsep cukup bagus. “Kita sudah ada grand launching- kita itu pakaian sehari-hari wanita Indonenya bulan depan. Tapi soft launching-nya sudah sia. Semua orang Indonesia suka Siti Badriah, ada. Tapi kita tidak pasang iklan, taruh aja diam- dia lucu, menghibur.,” tambahnya.(ant)

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

Instruktur Safety Riding Indonesia Berkompetisi Di Jepang Waspada Liput Langsung

Waspada/Ist

INSTRUKTUR Safety Riding Indonesia sudah menjalani pelatihan intensif sebelum adu kemampuan di “The 19th Safety Japan Instructors Competition 2018”.

MEDAN (Waspada): Lima instruktur safety riding terbaik binaan PT Astra Honda Motor (AHM), siap mewakili Indonesia dalam gelaran “The 19th Safety Japan Instructors Competition 2018”.

Kompetisi yang berlangsung 18-20 Oktober di Suzuka Circuit Traffic Education Center ini diikuti 10 negara dan akan bertarung di 3 kelas, yaitu 750cc, 400cc dan 125cc.

A Indraputra, General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM, mengatakan berbagai persiapan sudah dilakukan guna menghadapi kompetisi bertaraf internasional tersebut.

Pelatihan intensif itu diharapkannya dapat menjadi bekal kuat saat berkompetisi menghadapi instruktur-instruktur negara lain.

“Kami berharap instruktur safety riding binaan AHM mampu bertarung pada ajang kompetisi bertaraf internasional dengan hasil yang maksimal,” ujar Indraputra, Senin (15/10).

“Sekembalinya ke Tanah Air nanti, mereka akan menjadi salah satu garda terdepan dalam mengedukasi kampanye keselamatan berkendara bagi masyarakat di berbagai wilayah,” harapnya lagi.

Duta AHM pada kompetisi tahun ini merupakan instruktur terbaik dan terpilih melalui ajang nasional Astra Honda Safety

Riding Instructors Competition (AH-SRIC) 2018 yang telah dihelat Juli lalu di Pekanbaru, Riau.

Di kelas 750cc, Indonesia diwakili Agus Sani dari DKI Jakarta. Fendrik Alam Pribadi dari Surabaya, Jawa Timur, juara pertama kategori big bike AH-SRIC akan bertanding di kelas 400cc. Fendrik akan ditemani Ibnu Fachrizal dari Samarinda, Kalimantan Timur.

Sofian Hazri dari Medan, Sumatera Utara, juara kategori motor sport pada ajang AH-SRIC siap berkompetisi pada kelas 125cc ditemani Hari Setiawan dari Surabaya.

Wartawan Waspada Jonny R Silalahi akan meliput langsung kompetisi ini di Jepang. Redaktur Olahraga Waspada itu dipilih AHM bersama empat wartawan nasional, yakni Aditya Maulana (Kompas.com), Miftahulhayat (Jawa Pos), Indra Fikri (Motorplus) dan Rangga KP Ramadhana (Otomotif ).

Rombongan jurnalis ini bertolak ke Nagoya (Jepang) dari Bandara Changi (Singapura) pada Selasa (16/10) malam, didampingi Catur Sri Wulandari dari AHM dan Gunarko Hartoyo dari PT Indako Trading Coy. The 19th Safety Japan Instructors Competition 2018 diikuti

para instruktur safety riding terbaik dari10 negara, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina,Vietnam, India, Taiwan, Australia dan Turki. Peserta akan diuji pengetahuan terkait keselamatan berkendara baik secara teori dan praktik.

Ujian teori meliputi pemahaman secara menyeluruh terkait ilmu pengetahuan serta teknik berkendara yang aman. Pada ujian praktik, peserta akan diuji dalam keterampilan berkendara mencakup teknik pengereman, pengendalian kestabilan, pengoperasian sepeda motor dan posisi berkendara yang baik dan benar di berbagai kondisi melalui sesi praktik braking, balancing, dan slalom course.

Menurut Indraputra, kelima instruktur Honda telah berlatih secara intensif selama 6 hari di Traffic Education Rainbow Centre (TERC) Hamanako dan Suzuka Circuit Traffic Education Centre (SETC) Jepang sejak 11 Oktober hingga 16 Oktober.

Mereka sebelumnya juga berlatih rutin di regional masingmasing sejak Juli 2018, lantas menjalani pemusatan latihan intensif di Safety Riding Centre Surabaya pada 17 September hingga 7 Oktober lalu. (m15)

Duo Aceh 8 Besar Liga 2 BIREUEUN (Waspada): Tuan rumah Aceh United Football Club (AUFC) dan Persiraja Banda Aceh memastikan tiket ke babak delapan besar Liga 2 musim 2018. Dua wakil Tanah Rencong ini meraih kemenangan di laga terakhir.

Kepastian itu didapat usai Aceh United menang 2-0 atas Persibat Batang pada partai terakhir di stadion Cot Gapu, Bireuen, Senin (15/10). Sedangkan Persiraja menang pertama kali dalam laga tandang dengan tim yang sudah terdegradasi Persik Kendal dengan skor 3-1 di Sta-

dion Kebundalem, Kendal.

Hasil tiga poin yang diraih Aceh United membuat peta klasemen makin ketat. Pasalnya, ada empat tim yang punya nilai sama yakni 35 poin. Keempat tim dimaksud adalah Persiraja, Aceh United FC, Persita Tangerang, dan Persis Solo.

Mengacu pada regulasi, satu tim yang harus menerima kepahitan adalah Persis Solo.

Hal itu karena Persis memiliki poin yang sama dengan urutan kedua sampai keempat klasemen Liga 2 2018 Wilayah Barat.

Namun karena kalah dalam head to head, tim berjulukan Laskar Samber Nyawa tersebut harus rela berada di urutan kelima. Hasilnya, dou Aceh pun menancapkan kakinya di babak delapan besar.

Lolosnya duo Aceh ke delapan besar Liga 2 setelah me-

ngumpulkan poin 35 dari 22 kali melakoni pertandingan kandang dan tandang. Hanya selisih gol yang memisahkan Laskar Rencong dan Laskar Iskandar Muda.

Hal tersebut juga akibat hasil dari tim lain yakni Persita Tangerang yang bertanding pada hari sama bermain 1-1 dengan Perserang. Kondisi ini juga menguntungkan tim racikan Simon Elissetche lolos kedelapan besar.

Meski menanti hasil dari tim lain, Ferry Komul cs dalam laga

Sumut Emas, Aceh Perak Kejurnas Catur BANDA ACEH (Waspada): Sumatera Utara berhasil meraih medali emas dalam Kejurnas Catur ke-47 tahun 2018 di Hall Serba Guna Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, 10-15 Oktober 2018. Sedangkan tuan rumah Aceh meraih medali perak.

Sumut meraih medali emas disumbangkan Daniel Hermawan Lumbantobing di kategori C Terbuka kelompok umur (KU) 15 tahun setelah mengumpulkan total 7,5 poin skor (Pts). Sedangkan tuan rumah Aceh meraih medali perak disumbangkan pecatur putri Klarisa Sabila.

Daniel memastikan medali emas Sumut setelah di babak sembilan atau babak terakhir mengalahkan pecatur Bali, Made Agung Aditya yang memebang buah putih.

“Kami bangga dan bergembira atas capaian Daniel meraih medali emas Kejurnas di Aceh.

Prestasinya ini melengkapi 2 medali emas terdahulu pada AsianYouth di Shanghai, China,”

ujar Ketua Binpres Pengprov Percasi Sumut Drs Hotman Torkis Siahaan.

Dikatakan, prestasi ini membuktikan bahwa proses pembinaan atlet catur junior Sumut telah berjalan dengan baik. “Terima kasih kepada semua pengurus Percasi Sumut yang telah berupaya mendukung serta mendoakan keberhasilan Daniel,” ucap Torkis.

Sedangkan Klarisa meraih medali perak untuk Aceh di kategori junior B putri KU 17 tahun hasil enam kali menang, sekali remis, dan dua kali kalah dari 9 babak sistem Swiss. Medali perak yang diraih Klarisa merupakan medali pertama bagi Aceh dalam Kejurnas Catur ini.

Klarisa memastikan menyumbang medali bagi Aceh setelah di babak ke-9 (babak terakhir) menumbangkan pecatur Jawa Tengah, Metalia Widya Diantika. Pertarungan kedua pecatur ini di meja dua merupakan partai paling menentukan, karena sama-sama memiliki point skor (Pts) 5,5. Keduanya

pamungkas sempat sedikit “grogi” sehingga babak pertama gagal mencetak gol.

Baru babak kedua Arianto cs tampil lebih dominan sehingga mampu mendikte permainan. Hasilnya, Assanur Rijal mengoyak jala Persibat yang dikawal Firmansyah pada menit 47.

Zoelfadli kembali menggandakan keunggulan tuan rumah menjadi 2-0 pada menit 58. Hasil ini sekaligus memantapkan kemenangan Taufik Aqsar cs ke delapan besar Liga 2. Apalagi pada saat yang sama Persita bermain imbang 1-1 dengan Perserang serta Persis Solo kalah di kandang Semen Padang. (cb02/b07/I)

Waspada/Munawardi/B

PARA pemain Aceh United merayakan gol kedua yang cetak Zoelfadli di Stadion Cot Gapu dalam laga melawan Persibat Batang.

PSMS Matangkan Persiapan Lawan SFC

Waspada/Aldin Nl

PECATUR putri tuan rumah Aceh Klarisa Sabila meraih medali perak dan pecatur putra Sumut Daniel Hermawan Lumbantobing meraih medali emas Kejurnas Catur 2018, Senin (15/10). harus memenangkan partai ini untuk mendapatkan medali perak.

Dengan kemenangan tersebut, pecatur Banda Aceh yang disiapkan ke Pora XIII pada 1825 November 2018 ini berhasil mengoleksi poin 6,5 berada di urutan kedua. Sedang medali emas kategori ini diraih Master Nasional (MN), Gracelia Paramesthi Semekto dari Bali yang mengumpulkan point 7,5.

Medali perunggu diraih Audiali

poin 6 dari Sumatera Selatan.

Ketua Pengprov Percasi Aceh, Aldin Nl menyatakan rasa syukur tuan rumah Aceh telah meraih medali pertama di ajang Kejurnas tersebut. Aldin menyebut peluang untuk meraih medali emas bagi Aceh masih ada di kategori terbuka (bebas usia) melalui pecatur Master FIDE (MF) Zulkhairi yang masih bermain di babak ke-10 (babak terakhir) petang kemarin. (b03/m42/C)

MEDAN (Waspada): PSMS Medan terus mematangkan persiapan jelang menghadapi Sriwijaya FC pada pertandingan Liga 1 2018 di Stadion Jakabaring Palembang, Kamis (18/10).

Pelatih PSMS Peter Butler mengatakan pemainnya terus melakukan latihan dengan intensitas tinggi baik stamina maupun teknik. Ini dilakukan agar pemain terus dalam performa terbaik dalam sisa 10 pertandingan liga.

“Kami terus latihan dengan intensitas tinggi untuk mempertahankan kondisi terbaik pemain. Saya yakin kami akan baikbaik saja meskipun sempat ditunda (lawan PS Tira). Saya lihat semangat mereka yang tinggi dalam latihan,” kata Butler, Senin

(15/10).

Terkait laga yang tertunda menghadapi PS Tira, dinilai membuat momentum positif hilang. “Itu (laga tunda) tidak bekerja untuk kita, momentum yang kita miliki dan bangun hilang. Kita harus berkumpul kembali dan mulai lagi dari awal,” tegas mantan pemain West Ham ini.

Kapten PSMS, Legimin Rahardjo, mengakui saat ini tim harus mampu memetik kemenangan di setiap laga. Jadi di setiap laga tim akan bermain seperti final.

“Saat ini kami dalam kondisi baik, apalagi di laga terakhir tim memetik poin dari Barito. Saya yakin, di Palembang poin juga bisa kita raih, yang penting fokus

Waspada/ist

GALA Catur Emas 2018 Road To Master telah sampai ke babak final. lain-lain.

Final Gala Catur Emas 2018 ini dengan pertandingan 9 babak menggunakan Swiss Manager Computerized System. Final

akan dipimpin langsung oleh Inspektur Pertandingan dari PB Percasi Pusat.

Program Gala Catur Emas ini sejak tahun 2015 telah di-

adakan, dengan tujuan untuk menggairahkan dan menggali bibit-bibit pecatur yang potensial di Medan dan Sumatera Utara.

Tahun ini program yang diinisiasi oleh Galan Kretek bekerjasama Pengprov Percasi Sumut. Total hadiah yang diperebutkan kali ini Rp35 juta.

Puncak malam penyerahan hadiah Gala Catur Emas 2018 Road To Master akan diadakan pada Minggu, 21 Oktober 2018 di Lapangan Tanah 600 Marelan Medan mulai pukul 13.00 WIB, yang akan dimeriahkan oleh grup orkes moral PMR (Pengantar Minum Racun) dan Ayu Anjani. Acara juga diramaikan dengan fitur Rumah Kretek, aneka permainan dan bazaar Pasar Wiken. Untuk informasi lebih lengkap silahkan follow Instagram @galacaturemas. (m42/B)

PSGJ Kampiun Turnamen Kutaraja Cup BANDA ACEH (Waspada): PSGJ Gampong Jawa menjuarai turnamen sepakbola Kutaraja Cup III/2018 setelah di final mengalahkan Lampulo lewat adu penalti di Lapangan Kecamatan Kutaraja di Gampong Peulanggahan, Minggu (15/10).

Laga final ini berlangsung

seru dengan disaksikan langsung oleh Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman bersama Kadispora Hamdani, Camat Kutaraja Ari Januar dan Kabag Umum SetdakotaWahyudi.

Pemain kedua tim tampil all out untuk bisa menjadi yang terbaik pada turnamen ini. Na-

mun tidak ada gol tercipta sepanjang laga normal. Juara harus ditentukan lewat adu penalti yang dimenangkan PSGJ Gampong Jawa dan berhak mendapatkan piala bergilir, piala tetap serta dana pembinaan Rp15 juga diserahkan wali kota.

Dalam sambutannya, wali

kota menyampaikan apresiasi kepada panitia dalam hal ini Camat dan Muspika Kutaraja yang telah menggelar turnamen ini. “Turnamen sepakbola Kutaraja Cup menjadi ajang menguatkan tali silaturahim antarwarga di Banda Aceh,” kata wali kota. (b04/C)

manajemen tim. “Kami dari manajemen belum tahu sebenarnya, hanya dengar-dengar saja. Namun yang harus diketahui bahwa Firza masih terikat kontrak dengan PSMS” katanya.

“Harusnya dia bicara dulu dengan pengurus, ini pun kami tahunya dari luar. Jadi intinya tetap harus melalui manajemen dan sepanjang pemain belum mengajukan apa-apa, ya kita tunggu saja,” katanya.

Apalagi, lanjut Julius, saat ini Firza masih memperkuat Timnas U-19, jadi jangan sampai masalah ini membuat konsentrasinya terpecah. “Kita anggap sekarang dia dipanggil timnas. Biarkan dia konsentrasi dulu di sana, baru kemudian dengan PSMS,” tutupnya. (cat/I)

PSSA Asahan Bersyukur Lolos Semifinal

Gala Catur Emas Masuki Babak Final MEDAN (Waspada): Gelaran Gala Catur Emas 2018 Road To Master telah sampai ke babak final. Turnamen catur bergengsi di Sumatera Utara yang sudah dimulai dari babak penyisihan 6 kota dan semifinal sejak Agustus lalu telah mendapat 48 orang kandidat Master yang berhak maju ke babak final.

Babak final Gala Catur Emas 2018 akan dilaksanakan pada 17-21 Oktober 2018 di Garuda Plaza Hotel Medan. Pada babak final ini, untuk syarat mendapat gelar Master akan diikuti juga oleh 24 orang Master sebagai kuota 30% dari jumlah peserta keseluruhan.

Para Master yang akan ikut bertanding di Final Gala Catur Emas 2018 ini antara lain; Sean Winshand, Dede Lioe, Sukarnedi, Rubi Tamono, Pitra Andika, M Johan Goliong, Pondang Damanik, David Sembiring dan

dan kerja keras,” tutupnya.

Firza Masih Terikat Bek PSMS, Firza Andika dikabarkan akan memperkuat klub Belgia dan Spanyol. Kabar ini didapat setelah klub Liga 2 Belgia, AFC Tubize, mengirimkan surat undangan untuk Firza guna mengikuti trial selama tiga minggu.

Seperti diketahui, bek Timnas Indonesia U-19 tersebut dan rombongan akan berangkat ke Belgia pada 3 November, karena trial dimulai 5 hingga 25 November. Sedangkan yang di Spanyol pada 27 November hingga 2 Desember.

Sekretaris Umum PSMS menyayangkan jika tidak ada komunikasi atau pemberitahuan yang diberikan kepada

Waspada/Sapriadi/B

STRIKER PSSA Amriuddin Bagus Kahfi (kiri) berusaha merebut bola dari pemain Tanjungbalai United dalam laga delapan besar Piala Soeratin U-17 di Stadion Mutiara Kisaran.

KISARAN (Waspada): PSSA Asahan melaju ke semifinal setelah menaklukkan Tanjungbalai United dengan skor 4-0 pada pertandingan babak delapan besar Piala Soeratin U-17 Provinsi Sumut tahun 2018 di Stadion Mutiara Kisaran, Asahan, Senin (15/10).

Pelatih PSSA, Abdul Rahman Marasabessy, bersyukur target lolos ke semifinal telah terpenuhi. Dia juga puas dengan permainan anak-anaknya yang berhasil menjalankan strategi.

“Alhamdulillah, kita lolos ke semifinal. Mohon doa masyarakat Asahan agar PSSA dapat menang lawan PSDS Deliserdang pada laga semifinal yang akan berlangsung di Stadion Teladan Medan pada 18 Oktober nanti,” ujar Marasabessy.

Bertanding di hadapan ribuan penonton, PSSA langsung unggul di menit ketiga melalui tendangan Indra Setiawan. Unggul cepat membuat David Maulana cs semakin semangat untuk membongkar pertahanan Tanjungbalai United.

Gempuran pemain PSSA berhasil pada menit ke-18, Muhammad Bagas menambah keunggulan tuan rumah. Skor 2-0 ini bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, PSSA tetap menjaga performa mendikte lawan. Indra Setiawan menambah keunggulan Naga Bekisar Junior menjadi 3-0.

PSSA yang dimenejeri Armen Margolang kembali memasukkan mantan punggawa Timnas U-16 Amiruddin Bagus Kahfi Al Fikri.

Masuknya Bagus membuat PSSA terus menguasai laga dan mencetak gol keempat disumbangkan Andriansyah. (a31/a15/C)

Yonif-8 Marinir Juara Dayung Di Surabaya P. BRANDAN (Waspada): Yonif 8 Marinir yang bermarkas di Pangkalanbrandan kembali meraih juara pertama dalam lomba dayung perahu karet PembinaanSatuan(Binsat)Korps Marinir (Kormar) 2018 diWaduk Kedurus, Karangpilang, Surabaya, Minggu (14/10).

Yonif 8 Marinir dengan Komandan Batalyon Letkol Mar Danang Ari Setiawan beberapa waktu lalu juga sukses menjadi

juara pertama lomba dayung lintas Selat Sunda,. Kini kembali menorehkan prestasi menjadi yang tercepat di Surabaya, menyusul juara duaYonif- 3 Marinir dan Yonif-1 Mar di posisi ketiga.

Dalam siaran pers yang diterima Waspada, Senin (15/ 10), lomba dayung dengan jarak tempuh 500 meter ini merupakan salah satu materi lomba Binsat Marinir 2018 yang diikuti 1.326 prajurit dari 34 batalyon

atau satuan. Tiap Batalyon diwakili 30 prajurit yang pelaksanaannya dibagi menjadi tiga perahukaret(tiapperahu10prajurit).

Komandan Kolatmar Kolonel Marinir Sarjito selaku Ketua Penyelenggara Lomba Binsat Kormar 2018 mengatakan lomba dayung perahu karet dilaksanakan selama dua hari.

Kolonel Mar Sarjito mengemukakan, ada lima cabang yang diperlombakan. Selain dayung,

Lomba Binsat Korps Marinir juga mempertandingkan menembak senapan dan pistol, renang militer, cross country dan halang rintang.

Pjs Danyonif-8 Marinir, Mayor Mar Purboyo di sela kegiatan penanaman pohon bersama jajaran Poldasu menyambut gembira prestasi para prajurit.

“Sebelumnya, prajurit Yonif-8 juga meraih juara I lomba dayung di Selat Sunda,” ujarnya. (a02/A)

Honda Bangga Rheza Danica Juara ARRC MEDAN (Waspada): Balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) Seri V menjadi momen bersejarah bagi Rheza Danica Ahrens (foto). Disaksikan langsung para penggemar balap Tanah Air, Rheza berhasil mengunci gelar juara Asia setelah meraih double podium di dua balapan kelas AP250 di Sentul International Circuit hari Minggu (14/10).

Direktur Marketing PT Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya yang menyaksikan langsung jalannya balapan mengaku bangga atas pencapaian optimal para pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT).

“Kami sangat bangga dengan pencapaian yang sangat gemilang para pebalap Astra Honda yang diraih langsung di depan pecinta balap di Tanah Air,” ujar Thomas, Senin (15/10).

Hal senada dikatakan Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut. Pihaknya sangat bersyukur atas prestasi membanggakan pebalap AHRT Rheza dan Andi mengunci gelar juara kelas AP250 dan meraih double podium Supersport 600cc.

“Pada akhirnya pembinaan yang tepat dan latihan yang konsisten telah membawa hasil optimal. Dengan semangat Satu Hati Indonesia Juara dan Honda akan selalu menemani para

pebalap Tanah Air mewujudkan mimpinya,” ujar Leo Wijaya.

Kebanggaan pecinta balap semakin sempurna seiring keberhasilan Andi Gilang meraih double podium tertinggi di kelas Supersport 600cc. Pada balapan pertama ARRC Sentul, Rheza dan Andi berhasil menorehkan prestasi luar biasa dengan memuncaki podium di dua kelas AP250 dan Supersport 600cc.

Pada kelas AP250, drama saling menyalip terjadi. Rheza dan Awhin Sanjaya seolah tak terbendung melaju meninggalkan barisan belakangnya dan saling mengejar untuk posisi pertama. Rheza akhirnya muncul sebagai juara pertama di susul Awhin di posisi kedua. Sayangnya, Mario Suryo Aji tidak dapat menyelesaikan balapan dikarenakan terjatuh.

Di kelas supersport 600cc, Andi yang mendapat pole position memanfaatkan keadaan dengan melesat ke depan bersama pebalap pesaingnya meninggalkan grup di belakang. Aksi saling menyalip yang menegangkan mengiringi Andi sepanjang balapan.

Menjelang tikungan akhir, Andi merebut posisi terdepan dan menang dengan jeda waktu yang sangat tipis dengan pebalap di belakangnya. Sedangkan Irfan Ardiansyah yang memulai balapan dari posisi 7 dan sempat merosot ke posisi 10 dapat menyelesaikan balapan di posisi ke-4.

Balapan Kedua Meneruskan kesuksesan di balapan pertama kelas AP250, Rheza dan Awhin kembali membuktikan kehebatan performa Honda CBR250RR yang tak terbendung di Sirkuit Sentul. Rheza mengalami start yang kurang baik sehingga pebalap asalYogyakarta ini disalip pebalap lain.

Sebaliknya, Awhin mengalami start yang mulus sehingga dapat melaju di depan. Akan tetapi, dengan perlahan Rheza dapat menguasai kembali jalannya balap dan bergabung dengan dua rekan setimnya di barisan terdepan.

Sayang sekali di lap 8, Mario terjatuh sehingga meninggalkan dua rekannya bertarung memperebutkan podium pertama. Drama saling menyalip kembali terjadi di lap terakhir, Rheza berhasil mengambil celah dari Awhin menjelang tikungan terakhir.

Menjelang garis finish, Awhin berhasil merebut posisi pertama di trek lurus dan menyentuh garis finish di depan Rheza.

“Saya sangat beryukur berhasil mendapatkan gelar juara Asia. Saya juga berterimakasih kepada tim yang telah memberikan setingan motor terbaik, juga orangtua dan para pecinta balap Tanah Air yang telah datang dan memberikan dukungan,” ujar Rheza yang pada musim 2018 ini telah meraih 8 kemenangan

Waspada/ist

dari 10 balapan yang sudah berjalan.

Kesuksesan yang sama juga diraih oleh Andi di balapan kedua kelas Supersport600. Pebalap asal Bulukumba, Sulawesi Selatan ini kembali dapat memuncaki podium.

Berbeda dengan balapan pertama, jeda yang diberikan Andi dengan pebalap di belakangnya cukup besar. “Terima kasih kepada AHRT yang telah memberikan kesempatan untuk saya mendapatkan double podium di Sentul,” ujar Andi Gilang.

Balapan ARRC 2018 menyisakan satu seri lagi yang akan dihelat di Chang International Circuit, Buriram, Thailand pada 1-2 Desember 2018. (m42/B)

A8

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

Penyebab Koscielny Pensiun PARIS (Waspada): Bek Laurent Koscielny (foto kanan), menyentil pelatih Prancis Didier Deschamps (foto kiri) saat dia mengumumkan pensiun dari tim nasional.

AP

ALLENATORE Roberto Mancini (kanan), bercanda dengan bintang kemenangan Christiano Biraghi (2 kanan), seusai laga di Stadion Slaski, Chorzow, Polandia, Minggu (Senin WIB).

Media Kampanye Mancini WARSAWA (Waspada): Sukses Italia mengatasi Polandia 1-0 pada laga Liga A Grup 3 UEFA Nations League, Minggu (Senin WIB), menjadi media kampanye bagi allenatore Roberto Mancini untuk mengamankan posisinya.

Mancini meminta publik bersabar, karena era kebangkitan Gli Azzurri baru dimulai setelah sempat tak pernah menang dalam lima laga di bawah asuhannya.

“Kami bisa terus meningkat, tetapi butuh waktu. Sebuah era baru sudah dimulai, tetapi tidak ada yang namanya sihir atau penyihir,” dalih Mancini melalui Football Italia, Senin (15/10).

Gol tunggal Italia di Stadion Slaski, Chorzow, Polandia, Minggu (SeninWIB), disarangkan bek kiri Christiano Biraghi menit 90.

Ini kemenangan perdana Az-

zurri dalam laga kompetitif bersama Mancini yang membuat Polandia terdegradasi ke Liga B, karena hanya mengumpulkan satu poin dari tiga laga.

“Kami mendominasi. Kami seharusnya bisa mencetak gol lebih awal. Karena itu, tidak adil rasanya bila skor akhir hanya 0-0,” klaim Mancini.

“Semua pemain memberikan yang terbaik. Saya tahu butuh waktu, tetapi kemenangan ini sungguh luar biasa,” tambah mantan pelatih Manchester City dan Inter Milan tersebut.

Tim tamu memperlihatkan dominasinya dan mampu menciptakan dua peluang bagus melalui Jorginho dan Lorenzo Insigne pada babak pertama.

Terus mendominasi permainan dan serangan, Negeri Pizza baru bisa memastikan kemenangan

Hasil Nations League Minggu (Senin WIB) Rumania v Serbia Azerbaijan v Malta Kep Faroe v Kosovo Rusia v Turki Israel v Albania Lithuania v Montenegro Polandia v Italia

0-0 1-1 1-1 2-0 2-0 1-4 0-1

dengan gol telat Biraghi.

“Kemenangan ini sangat penting untuk memberi keyakinan bahwa kami adalah tim yang hebat,” ucap Gianluigi Donnarumma, kiper Italia yang merumput di AC Milan.

“Pelatih membuat kami mengeluarkan kemampuan terbaik di setiap sesi latihan. Kami harus terus mendengarnya dan melanjutkan performa seperti ini,” tekad Donnarumma. (m15/fi)

Ramsey Mundur Demi Keluarga CARDIFF (Waspada): Gelandang Aaron Ramsey (foto), mengundurkan diri dari Timnas Wales yang dipersiapkan untuk menghadapi Republik Irlandia karena alasan keluarga.

Ramsey bermain selama 90

menit ketika Wales dihantam 14 oleh Spanyol dalam laga eksibisi internasional Stadion Millenium, 12 Oktober lalu.

Bintang Arsenal ini diharapkan dapat memimpin rekanrekannya untuk laga kontra Irlandia dinihari nanti mulai pkl 0145 WIB. Namun dia malah menyusuli nasib bintang Real Madrid Gareth Bale yang juga tidak bisa dimainkan pada laga UEFA Nations League tersebut.

Absennya Ramsey dilaporkan karena istrinya, Colleen,

UEFA Nations League Malam Nanti WIB

AP

Kazakhstan v Andorra Armenia v Macedonia Prancis v Jerman Gibraltar v Liechtenstein Latvia v Georgia Norwegia v Bulgaria Irlandia v Wales Slovenia v Syprus Ukraina v Rep Ceko

2100 2300 0145 0145 0145 0145 0145 0145 0145

melahirkan anak kembar mereka.

Wales asuhan Ryan Giggs juga tidak akan diperkuat Ethan Ampadu untuk pertandingan di Stadion Aviva, padahal Wales bertekad meraih kemenangan keduanya di Nations League.

Situasi Ramsey di level klub mendominasi pemberitaan menjelang jeda internasional sepanjang pekan ini. Sebab sang gelandang santer dikabarkan akan meninggalkan Arsenal musim panas mendatang.

Namun dia justru berharap The Gunners akan menawarkan perpanjangan kontraknya yang saat ini akan habis pada 2019.

“Akankah saya bertahan untuk sepanjang musim? Tentu saja, ya,” tegas Ramsey.

Saya dikontrak Arsenal dan saya sekarang akan melakukan yang terbaik pada musim ini untuk berusaha mencapai sesuatu yang istimewa,” pungkasnya. (m15/rtr)

Herjun Senang Sapu Bersih Podium Pertama Thailand Talent Cup Seri V MEDAN (Waspada): Herjun Atna Firdaus kembali mengibarkan bendera Merah Putih dari podium pertama pada dua kali balapan Thailand Talent Cup 2018 Seri V di Bira International Circuit, Pattaya, Thailand, 13-14 Oktober.

“Senang sekali saya meraih hasil sempurna di putaran 5 TTC ini. Balap kali ini saya rasakan cukup ketat. Berkali-kali saya mendapat serangan dari pebalap tuan rumah, tapi akhirnya bisa juara. Semoga performa ini mampu saya pertahankan di seri berikutnya,” ujar Herjun, Senin (15/10).

Pada balapan kedua, pebalap Muhammad Hildan Kusuma turut menemani prestasi Herjun dengan menempati podium ketiga. Pada ajang balap ini, seluruh pebalap menunggangi motor yang sama yakni Honda NSR250R. Pada balapan pertama Sabtu (13/10), seluruh pebalap mampu menyelesaikan balapan dengan baik. Herjun Atna Firdaus berhasil meraih podium pertama dengan total catatan waktu 22:51.774. Sedangkan Hildan Kusuma finis ke6 dengan catatan waktu 23:06.294 dan disusul Abdul Gofar finis berada diurutan ke-7 dengan catatan waktu 23:10.793.

Pada balapan kedua, Minggu (14/10), dua pebalap Herjun Atna dan Hildan Kusuma mampu secara konsisten bersaing di barisan terdepan. Balapan yang berlangsung 20 lap ini mampu dituntaskan Herjun yang finis pertama dengan catatan waktu 22:28.369. Hildan Kusuma finis di posisi ke-3 dengan catatan waktu 22:36.323 dan disusul Abdul Gofar finis di urutan ke-6.

Balapan kedua ini menyuguhkan persaingan yang ketat pada barisan terdepan. Herjun yang start dari posisi ke-3 dan Hildan dari posisi ke6 dapat melakukan start dengan baik. Di awal balapan, Herjun berhasil merangsek masuk

memimpin balapan hingga lap ke-2.

Memasuki lap ke-3, Herjun harus turun di posisi ketiga di belakang dua pebalap tuan rumah.

Hildan berada di posisi 5 pada awal balapan. Di pertengahan balapan, Herjun dan Hildan berhasil memanfaatkan kesalahan pebalap di depannya sehingga mampu naik ke posisi 2 dan 4.

Menjelang lap terakhir, kedua pebalap ini berhasil menyusul masing-masing pebalap di depannya dan mengamankan posisinya di peringkat pertama dan ketiga hingga finish.

“Hasil yang sesuai dengan target saya. Target saya untuk bisa meraih podium di seri ini akhirnya tercapai, meskipun terlibat pertarungan dengan pebalap negara lain sepanjang balapan.

Semoga pada seri berikutnya saya kembali meraih hasil positif untuk Indonesia,” ucap Hildan.

General Manager Marketing Planning Analysis AHM A Indraputra mengatakan pencapaian ini merupakan buah hasil jeri payah para pebalap dalam mengasah dirinya dengan berlatih dan juga terus berlajar dari kesalahankesalahan pada balapan sebelumnya. “Apresiasi kita persembahkan bagi seluruh para pebalap Honda di ajang ini,” ujar Indraputra.

Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan kabar gembira terus dihadirkan oleh para pebalap AHRT yang tengah berjuang di berbagai ajang balap internasional dan kabar dari Herjun sangatlah membanggakan.

“Musim balap belum usai, masih ada kesempatan bagi para pebalap AHRT untuk kembali memberikan kebanggaan bagi bangsa Indonesia,” ujar Leo Wijaya.

Balapan selanjutnya akan digelar pada November 2018 di Chang International Circuit, Buriram, Thailand. (m42/B)

“Saat Anda dalam kondisi dan performa bagus, Anda memiliki banyak teman. Saat Anda cidera setelah periode waktu tertentu, Anda akan dilupakan,” sentil Koscielny.

“Dia (Deschamps) memanggil saya saat saya ulang tahun di September. Setelah itu tidak lagi,” beber bek sentral Arsenal berusia 33 tahun tersebut.

Koscielny tidak masuk dalam skuat Prancis yang menjuarai Piala Dunia 2018 di Rusia, karena mengalami cedera Achilles (tumit) saat bermain untuk Arsenal kontra Atletico Madrid pada Mei di Liga Europa.

“Banyak orang telah membuat saya kecewa, bukan cuma pelatih. Rasanya seperti ada yang menghantam kepala Anda dari belakang,” ratapnya.

“Kemenangan Prancis di Piala Dunia memberi pukulan psikologi yang lebih besar dibanding cedera yang saya alami,” tambah Koscielny.

Sikap Deschamps dan sukses kampiun di Rusia 2018 sepertinya menjadi penyebab utama pensiunnya mantan bek Guingamp dan FC Lorient tersebut.

“Piala Dunia akan menjadi catatan kelam dalam perjalanan karir dan kehidupan saya,” ungkap Koscielny.

“Saya rasa saya sudah memberikan segalanya untuk Prancis. Saya sudah tampil di dua Piala Eropa dan satu kali di Piala Dunia,” ujarnya lagi.

Dia menganggap Deschamps sekarang memiliki banyak pemain hebat, sehingga keputusannya untuk pensiun sudah sangat tepat. Sejak debut pada 2011, Koscielny sudah mencatatkan 51 penampilan dan mencetak satu gol.

“Prancis punya generasi yang hebat sekarang. Untuk Les Bleus, semuanya sudah selesai,” pungkasnya.

Jamu Jerman Koscielny memang kembali

AFP

tidak dipanggil Deschamps untuk agenda laga Si Ayam Jantan dalam sepekan terakhir di UEFA Nations League. Dinihari nanti mulai pkl 0145 WIB, Prancis akan menjamu Jerman di Liga A Grup 1.

Meski berstatus tamu, Der Panser wajib menang untuk menghidupkan lagi kans lolosnya ke semifinal sekaligus menghindari ancaman terdegradasi ke Liga B. “Saya tidak tahu apakah setiap pemain merasa tidak aman. Itu sesuatu yang harus ditanyakan para pemain kepada

diri masing-masing,” tutur Manuel Neuer, kiper utama sekaligus kapten Jerman.

“Kami semua menegaskan kepada pelatih bahwa kami siap menghadapi tantangan. Ketika Anda kalah, tentu akan menghadapi banyak kritik dan orangorang bicara negatif,” tegas Neuer.

Tim Panser asuhan Joachim Loew terpuruk di dasar klasemen Grup 1 setelah akhir pekan lalu digunduli Belanda 0-3 di Johan Cruyff Arena, Amsterdam. Jerman bahkan sudah tidak menang sekaligus mandul

Liga A UEFA Nations League Grup 1: Jerman, Prancis, Belanda Grup 2: Belgia, Swiss, Islandia Grup 3: Portugal, Italia, Polandia Grup 4: Spanyol, Inggris, Kroasia dalam tiga laga kompetitif terakhirnya.

“Kami semua harus bertanggung jawab atas hasil ini.

Polemik itu wajar, tapi tugas saya mempersiapkan tim sebaik mungkin untuk laga melawan Prancis,” klaim Loew. (m15/sky/espn)

PSDS Jumpa PSSA, USU Lawan Binjai United Semifinal Piala Soeratin U-17 MEDAN (Waspada): Kompetisi Sepakbola Junior Piala Soeratin U-17 Provinsi Sumut 2018 telah menyelesaikan babak delapan besar di empat lapangan berbeda pada Senin (15/10).

PSDS memastikan tiket semifinal setelah mengungguli Mencirim City FC dengan skor 4-0 di Stadion H Baharoeddin Siregar Lubukpakam. Skuad Traktor Kuning Junior mencetak gol cepat saat laga baru berjalan dua menit disumbangkan Yofi Ramadhan.

Unggul cepat tidak membuat tim asuhan pelatih Nasib Iwan dan Manajer ZA Huta-

galung mudah mencetak gol tambahkan. Mencirim City besutan pelatih Marzuki Harahap dan Manajer Budi Ilham Nasution memberikan perlawanan ketat. Skor 1-0 pun bertahan di babak pertama.

Memasuki babak kedua, PSDS memasukkan tiga tenaga baru, Dony Rifaldi, Samil Basayev, dan Ahmad Abdullah. Penyegaran ini terbukti efektif, di mana PSDS mampu menambah tiga gol yang semuanya disumbangkan para pemain pengganti, yakni Dony Rifaldi mencetak dua gol dan satu gol disumbangkan Ahmad Abdullah. PSDS pun menang 4-0.

Dalam laga semifinal di Stadion Teladan Medan pada 18 Oktober 2018, PSDS menghadapi PSSA Asahan yang kemarin juga meraih kemenangan 4-0 atas Tanjungbalai United di Stadion Mutiara Kisaran. Empat gol PSSA asuhan pelatih Abdul Rahman Marasabessy dan Manajer Armen Margolang dicetak Bagas (2 gol), Indra Setiawan, dan Andriansyah.

Tiket semifinal juga diraih PS Keluarga USU setelah menaklukkan Medan Sakti FC lewat perpanjangan waktu dengan skor 1-0 di Stadion Mencirim City Sei Mencirim. Gol tunggal tim besutan pelatih Yunus

Saragih dan Manajer Fidel Ganis Siregar itu dicetak kapten tim Wahyu Dharma di menit 110.

PS Keluarga USU dalam laga semifinal digelar 19 Oktober 2018 akan menghadapi Binjai United yang kemarin juga menang tipis 1-0 atas PS Bina Sentra Asam Kumbang di Stadion TD Pardede Medan. Gol tunggal Binjai United dicetak Kevin Armedyah Nur di menit 67.

Sukses Binjai United disambut gembira tim pelatih dan para ofisial. “Anak-anak mampu menguasai permainan sepanjang

laga. Banyak peluang didapat, tapi satu gol pun sudah cukup untuk membawa tim ke semifinal,” ujar Amran, Pelatih Binjai United usai pertandingan.

Dikatakan, kunci sukses timnya mengalahkan PS Bina Sentra adalah kerjasama tim yang solid. “Bina Sentra punya materi pemain bagus, tapi kami punya kerjasa tim yang baik untuk meredam permainan lawan. Sekarang kami fokus menghadapi semifinal,” ucap Amran. (m42/C)

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero)Tbk KANTOR CABANG RANTAUPRAPAT Jalan Jendral Sudirman No.1 Rantauprapat Telepon : (0624) 21029, 21441, 21443, 23777 Faks : (0624) 21222

PENGUMUMAN LELANG II (KEDUA) EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Nomor : B.3271/KC.II/ADK/10/2018.

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Rantauprapat akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan Pasal 6 UUHT Nomor 4 Tahun 1996, dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran atas objek lelang sebagai berikut :

Dok.Waspada

TIM PSDS Deliserdang melaju ke semifinal Piala Soeratin U-17 Provinsi Sumut 2018 setelah mengalahkan Mencirim City 4-0, Senin (15/10).

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No.4 tahun 1996, PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pematangsiantar terhadap obyek jaminan atas nama sebagai berikut:

1. Atas nama INDRA SAKTI DASOPANG a. Sebidang tanah seluas 19.970 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai SHM No. 50 tanggal 26-11-1996 an. Indra Sakti Dasopang, terletak di Desa Belongkut Kecamatan Marbau Kabupaten Labuhanbatu.

Harga Limit Lelang Rp. 200.000.000,- (Duaratus juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 40.000.000.- (Empatpuluh juta rupiah). b. Sebidang tanah seluas 19.971 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai SHM No. 51 tanggal 26-11-1996 an. Indra Sakti Dasopang, terletak di Desa Belongkut Kecamatan Marbau Kabupaten Labuhanbatu.

Harga Limit Lelang Rp. 200.000.000,- (Duaratus juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 40.000.000.- (Empatpuluh juta rupiah). c . Sebidang tanah seluas 9.985 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai SHM No. 52 tanggal 26-11-1996 an. Indra Sakti Dasopang, terletak di Desa Belongkut Kecamatan Marbau Kabupaten Labuhanbatu.

Harga Limit Lelang Rp. 112.500.000,- (Seratus duabelas juta limaratus ribu rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 22.500.000.- (Duapuluh dua juta limaratus ribu rupiah).

1. MUHAMMAD SYAHRUL PURBA Sebidang tanah seluas 120 M 2, berikut bangunan diatasnya, SHM NOMOR 4650, terdaftar atas nama MUHAMMAD SYAHRUL PURBA terletak di TAMAN SETIA NEGARA INDAH BLOK C NO. 5 Desa/Kelurahan SETIA NEGARA, Kecamatan SIANTAR SITALASARI, Kabupaten/Kota PEMATANGSIANTAR, Propinsi.

Sumatera Utara.

(Harga Limit Rp. 211.500.000,Uang Jaminan Rp. 45.000.000,-)

2. Atas nama APRIL YANTO HARISAL a. Sebidang tanah seluas 290 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai dengan SHM No. 124 tanggal 27-02-2009 an. April Yanto Harisal, terletak di Kelurahan Aek Loba Pekan Kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan. Harga Limit Lelang Rp. 266.600.000,- (Duaratus enampuluh enam juta enamratus ribu rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 53.320.000.(Limapuluh tiga juta tigaratus duapuluh ribu rupiah). b. Sebidang tanah seluas 725 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai SHM No. 137 tanggal 14-12-2009 an. April Yanto Harisal, terletak di Kelurahan Aek Loba Pekan Kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan.

Harga Limit Lelang Rp. 100.000.000,- (Seratus juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 20.000.000.- (Duapuluh juta rupiah).

2. ARLANSYAH Sebidang tanah seluas 72 M 2, berikut bangunan diatasnya, SHM NOMOR 4589, terdaftar atas nama ARLANSYAH terletak di TAMAN SETIA NEGARA INDAH BLOK D NO. 6 Desa/Kelurahan SETIA NEGARA, Kecamatan SIANTAR SITALASARI, Kabupaten/Kota PEMATANGSIANTAR, Propinsi. Sumatera Utara.

(Harga Limit Rp. 106.100.000,Uang Jaminan Rp. 23.000.000,-)

3. Atas nama FAISAL EFENDI a. Sebidang tanah seluas 104 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai dengan SHM No. 111 tanggal 31-08-2007 an. Faisal Efendi, terletak di Kelurahan Aek Kanopan Timur Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu. Harga Limit Lelang Rp. 165.000.000,- (Seratus enampuluh lima juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 33.000.000.- (Tigapuluh tiga juta rupiah).

3. IIN FARLINA Sebidang tanah seluas 78 M 2, berikut bangunan diatasnya, SHM NOMOR 4601, terdaftar atas nama IIN FARLINA terletak di TAMAN SETIA NEGARA INDAH BLOK E NO. 3 Desa/Kelurahan SETIA NEGARA, Kecamatan SIANTAR SITALASARI, Kabupaten/Kota PEMATANGSIANTAR, Propinsi. Sumatera Utara.

(Harga Limit Rp. 132.800.000,Uang Jaminan Rp. 28.000.000,-) 4. ELINA LULU BIMAWATI RUMAPEA Sebidang tanah seluas 78 M 2, berikut bangunan diatasnya, SHM NOMOR 4607, terdaftar atas nama ELINA LULU BIMAWATI RUMAPEA terletak di TAMAN SETIA NEGARA INDAH BLOK F NO. 4 Desa/Kelurahan SETIA NEGARA, Kecamatan SIANTAR SITALASARI, Kabupaten/Kota PEMATANGSIANTAR, Propinsi.

Sumatera Utara.

(Harga Limit Rp. 123.400.000,Uang Jaminan Rp. 26.000.000,-) Syarat dan Ketentuan Lelang 1. Cara Penawaran.

Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang di akses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id/. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Pendaftaran.

Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada pada alamat domain di atas dengan merekam dan mengunggah softcopy (scan) KTP serta memasukkan data NPWP serta memasukkan data nomor rekening atas nama sendiri.

3. Waktu Pelaksanaan. a. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas pada : Hari/ Tanggal : Selasa/ 30 Oktober 2018 Batas akhir Penawaran : Pukul 11.00 WIB Alamat Domain : https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id Tempat Lelang : Kantor PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Pematangsiantar, Jl. Sutomo No. 5 GH Pematangsiantar Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran b. Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut di atas 4. Uang Jaminan Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan ketentuan sebagai berikut: • Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang.

Nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid. b. Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan dikembalikan, dipotong biaya transfer/RTGS/Pemindahbukuan.

5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali dengan menggunakan token lelang yang telah dikirimkan ke alamat email masing-masing, sampai batas waktu sebagaimana yang telah ditentukan.

6. Pelunasan Lelang a. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang.

Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, uang jaminan akan disetorkan ke kas negara.

7. Obyek lelang Obyek dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas.

8. Karena Satu dan Lain Hal, Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan Pembatalan/Penundaan terhadap Objek Lelang diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Pematangsiantar.

9. Informasi lebih lanjut: a. Untuk informasi terkait objek lelang calon peserta dapat menghubungi PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk alamat Jl. Pemuda No. 10 A b. Untuk informasi Lelang Internet (ALI). Calon peserta dapat menghubungi KPKNL Pematangsiantar alamat di Jalan Sisingamangaraja No.79 Pematangsiantar 21147.

4. Atas nama SUDIRMAN a. Sebidang tanah seluas 260 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai dengan SHM No. 220 tanggal 10-11-2011 an. Sudirman, terletak di Desa Pulo Dogom Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara.

Harga Limit Lelang Rp. 50.000.000,- (Limapuluh juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 10.000.000.- (Sepuluh juta rupiah). b. Sebidang tanah seluas 364 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai dengan SHM No. 60 tanggal 31-03-2004 an. Sudirman, terletak di Kelurahan Aek Kanopan Timur Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu. Harga Limit Lelang Rp. 155.000.000,- (Seratus lima puluh lima juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 31.000.000.- (Tigapuluh satu juta rupiah).

5. Atas nama JASMIN a. Sebidang tanah seluas 1.094 m 2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai dengan SHM No. 386 tanggal 21-11-20 07 an. Jasmin, terletak di Desa Padang Maninjau Kecamatan Aek Kuo Kabupaten Labuhanbatu. Harga Limit Lelang Rp. 150.000.000,- (Seratus Limapuluh juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 30.000.000.- (Tigapuluh juta rupiah). b. Sebidang tanah seluas 13.406 m2, berikut segala sesuatu yang ada maupun yang akan ada diatas tanah tersebut, sesuai dengan SHM No. 219 tanggal 26-11-1996 an. Jasmin, terletak di Desa Padang Maninjau Kecamatan Aek Natas Kabupaten Labuhanbatu.

Harga Limit Lelang Rp. 210.000.000,- (Duaratus sepuluh juta rupiah), dengan setoran uang jaminan sebesar Rp. 42.000.000.- (Empatpuluh dua juta rupiah).

Syarat dan Ketentuan Lelang : 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui internet dengan aplikasi yang di akses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain diatas dengan merekam dan mengunggah softcopy KTP serta memasukkan data NPWP dan nomor rekening atas nama sendiri.

3. Waktu dan Tempat Pelaksanaan a. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas pada : Hari/tanggal : Selasa, 30 Oktober 2018 Batas Akhir Penawaran : 14.00 waktu server berdasarkan Waktu Indonesia Barat (WIB) b. Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut diatas. c . Tempat pelaksanaan lelang di Kantor PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Rantauprapat, Jalan Jenderal Sudirman No. 1 Rantauprapat.

4. Uang Jaminan Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan ketentuan sebagai berikut: • Jumlah/nominal yang disetorkan harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini, dan disetorkan sekaligus (bukan dicicil).

• Setoran uang jaminan lelang HARUS sudah efektif diterima KPKNL selambatlambatnya 1(satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang ke Rekening Penampungan RPL 076 KPKNL Kisaran pada PT. Bank BNI (Persero) Tbk. Cabang Tanjung Balai Asahan No.Rek. 0348493091. b. Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan sesuai dokumen yang diberikan peserta.

5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirim secara otomatis dari alamat domain diatas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam/blacklist serta memenuhi persyaratan. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali sesuai kelipatan yang telah ditetapkan, dengan menggunakan token lelang yang dikirimkan ke alamat email masing-masing.

6. Pelunasan Lelang Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang paling lambat 5(lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, pemenang lelang dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan diseluruh wilayah Indonesia dan uang jaminan akan disetorkan ke kas negara.

7. Pengambilan Obyek Lelang Obyek lelang dapat diambil oleh pemenang di KPKNL Kisaran setelah pelunasan.

8. Informasi Lebih Lanjut Untuk informasi lebih lanjut calon peserta dapat menghubungi KPKNL Kisaran alamat di Jalan Prof. H.M. Yamin No.47 Kisaran, nomor telpon 0623-41660, atau Call Center DJKN di nomor (021) 500991.

Rantauprapat, 16 Oktober 2018.

Medan, 16 Oktober 2018

Waspada/ist

PEBALAP binaan AHM, Herjun Atna Firdaus (tengah) kembali meraih podium pertama disusul M Hildan Kusuma (kanan) menempati podium ketiga pada balapan kedua TTC 2018 Seri V.

PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk Asset Management Division Area – 4 KANTOR CABANG MEDAN

KPKNL KISARAN

PT BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) Tbk. CABANG RANTAUPRAPAT ttd

Adri Wiryawan Hasan

Medan Metropolitan

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

B1

R-APBD Medan 2019 Rp5,6 T

Dzulmi Eldin Ajak Warga Bersama Bangun Kota MEDAN (Waspada): Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, mengajak seluruh warga untuk secara bersama-sama dan bahu-membahu membangun kota ini. Karena masih banyak masalah dan tantangan pembangun kota yang harus terus kita atasi secara terencana dan berkelanjutan.

Pernyataan itu disampaikan Dzulmi Eldin, saat menyampaikan Nota Keuangan tentang Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2019, di rapat paripurna DPRD, Senin (15/10).

Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Henry Jhon Hutagalung itu, dihadiri Wakil Wali Kota Akhyar Nasution, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimpda), sejumlah anggota DPRD dan pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Adapun R-APBD tahun 2019 yang diajukan untuk dibahas di DPRD, menurut Dzulmi Eldin, diproyeksikan sebesar Rp5,6 triliun lebih. Nilai itu naik 0,02 persen dari APBD tahun 2018 sebesar Tp5,2 triliun lebih.

Walaupun R-APBD tahun 2019 hanya meningkat 0,02 persen, namun menurut Dzulmi Eldin, proyeksi pendapatan daerah yang direncanakan cukup realistis, baik jenis pendapatan yang diharapkan bersumber dari Pendapatan Asli Derah (PAD), maupun dari jenis pendapatan daerah lainnya. Terutama dari dana perimbangan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah.

Disebutkan Eldin, berdasarkan pendapatan daerah yang diperkirakan, maka formulasi belanjad daerah yang diajukan, terdiri dari belanja langsung Tp3,8 trilin lebih dan belanja tidak langsung Rp2 triliun lebih.

Dari dana yang diestimasikan sebesar itu, kata Dzulmi Eldin, maka Pemko telah melakukan perencanaan komposisi dan proporsi belanja pegawai dengan belanja pembangunan yang cukup ideal. Untuk pembangunan Kota Medan 2019, secara umum keseluruhan belanja daerah diprioritaskan pada pembangunan infrastruktur, yaitu merawat dan membangun infrastruktur jalan, jembatan, drainase, sekaligus meningkatkan kebersihan kota.

Selanjutnya, skala prioritas yakni meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan.

Masyarakat akan dipermudah mengakses pendidikan dan kesehatan sehingga semakin baik. Penataan pasar tradisional sehingga lebih sehat, nyaman serta memiliki daya saing.

Sedangkan prioritas ke empat masalah toleransi beragama yakni menjaga secara berkesinambungan kualitas toleransi beragama. Kemudian meningkatkan pelayanan adimistrasi kependudukan, keamanan dan kenyamanan, iklim investasi dan menata dan menambah fasilitas publik.

Ditambah Eldin, dari sisi pembiayaan, guna menutupi defisit belanja daerah, maka ditetapkan perkiraan pembiayaan daerah. Yaitu untuk pembiayaan penerimaan Rp 270 miliar lebih, dan pembiayaan pengeluaran Rp20 miliar. Dengan demikian pembiayaan netto dalam APBD tahun 2019 diproyeksikan sebesar Rp250,1 miliar lebih.

Sedangkan untuk alokasi belanja daerah urusan pendidikan, disebutkan Eldin, sudah memenuhi amanah konstitusi, yaitu sebesar Rp 20 persen dari total belanja daerah.

Selanjutnya, Eldin berharap agar Pemko bersama dengan DPRD nantinya dapat segera

Ribuan Kapal Nelayan Tidak Melaut, Pasokan Ikan Turun BELAWAN (Waspada): Dampak dari Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) Nomor 71 Tahun 2016 tentang larangan alat tangkap, ribuan nelayan di Gabion, Belawan dan pinggiran Sungai Deli, tidak melaut.

Akibatnya, pasokan ikan yang akan didistribusikan di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB), Gabion, Belawan, menurun yang diperkirakan menyebabkan harga ikan di pasaran akan mahal.

Sekeretaris Aliansi Masyarakat Nelayan Sumatera Utara, Alfian MY, Senin (15/10) mengatakan, permasalahan yang timbul di kalangan nelayan adalah aturan menteri tentang larangan alat tangkap yang penerapanya belum diikuti dengan aturan mengenai penggantian alat tangkap yang dilarang tersebut. Sehingga, ribuan nelayan di Belawan yang umumnya menggunakan tangkap tidak sesuai dengan Permen tersebut tidak diperbolehkan melaut.

Larangan tegas untuk tidak menggunakan alat tangkap terlarang seperti alat tangkap hela dengan jenis trawl, tarik dua, layang, cerut dan langge serta alat tangkap lainnya telah merugikan ribuan nelayan karena tidak bisa mencari nafkah untuk menutupi kebutuhan keluarga.

“Lihatlah, dampak dari larangan itu, sejak September, ada 70 persen dari 2.500 kapal di Gabion tak melaut, ini sangat merugikan nelayan. Berapa banyak yang menganggur dari segi pekerja di gudang, pabrik es dan para ABK yang dirumahkan,” ungkap Alfian.

Dijelaskan aktivis nelayan ini, selain merugikan lapangan pekerjaan, menurunnya pasokan ikan di Gabion, Belawan, yang mengakibatkan harga ikan mahal. Misalnya, harga ikan Tongkol kini seharga Rp25 ribu perkilo dari harga biasa Rp15 ribu perkilo, selain itu ikan Gembung kini seharga Rp40 perkilo dari harga biasa Rp25 ribu perkilo.

“Dampak ini sudah jelas, bukan hanya nelayan saja yang dirugikan. Tapi, harga ikan pun mahal, pasti masyarakat umum juga rugikan. Kita minta, agar masalah ini segera dibahas oleh pemerintah dan penegak hukum, agar memberikan solusi dari peraturan menteri itu,” pinta Alfian.

Pria asil warga Belawan ini, berharap agar diberikan toleransi dari pemerintah dan penegak hukum, untuk memperbolehkan kapal dengan kapasitas diatas 10 GT diperbolehkan melaut sebelum dikeluarkannya pengganti alat tangkap. Dengan menetapkan zona tangkap diatas 12 mil.

“Kami siap ikut aturan, tapi, pengganti alat tangkap belum ditetapkan, menunggu itu, harusnya nelayan diperbolehkan dulu melaut. Nelayan siap melaut dengan zona di atas 12 mil, biar tidak timbul konflik dengan nelayan kecil. Semoga ini bisa jadi solusi sementara, agar masalah ini tidak berkelanjutan,” harap Alfian.

Sebelumnya, Direktur Ditpolair Poldasu, Kombes Yosi Muhamartha mengatakan, pihaknya tidak mentolerir kapal nelayan yang melaut menggunakan alat tangkap terlarang, karena pelarangan itu diatur dalam Permen KP No 71 Tahun 2016. “Kalau alat tangkap itu beroperasi bertentangan dengan peraturan menteri, tetap kita tindak. Kita tahu, banyak nelayan tak melaut, karena belum dikeluarkannya pengganti alat tangkap. Untuk itu, kita tunggu aja kewenangan dari pemerintah, bagi saya, kalau dilarang, kita tindak,” jelas Ditpolair. (h03/C)

Waspada/Rustam Effendi/B

KAPAL nelayan tidak melaut dan terpaksa ditambat di pinggir Sungai Deli, Kel. Labuhan Deli, Kec. Medan Marelan karena terkena dampak Permen KP No. 71 Tahun 2016.

melakukan pembahasan terhadap R APBD secara komprehensif. Dia mengaku percaya bahwa antara DPRD dan Pemko memiliki komitmen dan semangat yang sama untuk mengelola APBD secara efisien, transparan dan taat azas.

‘’Namun saya juga menyadari, tuntutan, kebutuhan dan kepentingan pembangunan kota sangat besar, sehingga tetap berada di atas kapasitas fiscal yang dipormulasikan dalam APBD,’’ kata Eldin.

Untuk itu, diharapkan dalam

penyusunan R-APBD ini dilakukan dengan optimal, terutama dari sisi outcome (hasil), sehingga ada dukungan dan partisipasi yang semakin luas dari seluruh stakeholder, terutama dalam implementasi pelaksanaan APBD nantinya. (m12/C)

Waspada/Ist

PEDAGANG ikan menyampaikan keluhan kepada Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, saat melakukan Sidak bersama Wali Kota Dzulmi Eldin, ke Pusat Pasar, beberapa hari lalu.

Wali Kota Diminta Tindaklanjuti Keluhan Pedagang Ikan Waspada/ist

SUASANA rapat paripurna DPRD Medan dengan agenda pembacaan Nota Keuangan oleh Wali Kota Dzulmi Eldin, tentang R-APBD tahun 2019, Senin (15/1)

Reposisi Golkar Sumut Akibat Konflik Internal MEDAN (Waspada) : Reposisi kepengurusan Golkar Sumut bukti ada konflik antar faksi di internal Golkar Sumut. Ada dua kemungkinan penyebab terjadi reposisi, mau menguatkan Pemilu atau memang mau membuang kader akibat dinamika internal.

Hal itu dikatakan Ara Auza, S.Sos, M.I.Kom pengamat politik dari Universitas Medan Area (UMA), Senin (15/10). Menurutnya, reposisi atau bersih-bersih dikepengurusan Golkar Sumut cenderung terjadi akibat dinamika di internal Golkar.“Bisa jadi ini upaya atau pesan yang ingin disampaikan Plt Ketua Ahmad Doli Kurnia kepada pengurus Golkar lainnya bahwa beliau meskipun Plt ternyata punya kewenangan mutlak di Golkar dalam reposisi pengurus,” tandasnya.

Katanya, maksud tersebut bisa saja terjadi mengingat perubahan yang ada cenderung mengejutkan banyak pihak.

Siapa yang bisa bayangkan Riza Fakhrumi Tahir secara mendadak jadi Sekretaris Golkar, dan siapa yang sangka Akbar Himawan Buchari di pecat sebagai Bendahara Golkar dan bahkan dari kepengurusan. “Apalagi hanya memecat Sahlul Umur Situmeang, tentu itu lebih muda jika dibandingkan dengan yang lainnya,” katanya.

Menurutnya, Golkar adalah partai besar dan tua sehingga wajar di dalamnya banyak faksi.

Namun hal itu kemudian menjadi kelemahan Golkar di banyak daerah. Merasa bawaan dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) Golkar, lalu acuh tak acuh dikepengurusan daerah. Merasa tokoh senior dan banyak relasi di DPP jadi tidak peduli terhadap kerja kerja partai.

Aza menilai, jika reposisi dilakukan karena alasan kebutuhan di internal, sepertinya kurang tepat juga, mengingat kepengurusan Golkar dan kekuatannya tidak jelek-jelek

amat. Dan jika untuk kebutuhan Pilkada, ya bisa jadi meskipun secarahitunghitungan jikadiukuran dari Pilkada kemarin calon yang diusung Golkar menang, dan di legislatif juga menang.

Katanya, jika kita menggunakan hitung hitungan Pilkada, Golkar Sumut termasuk banyak memenangkanWalikota/Bupati di daerah. Hampir disemua daerah di Sumut Golkar menang.

Artinya kinerja partai Golkar Sumut selama ini termasuk baik.

Menurut Aza, dalam sebuah organisasi sebenarnya hal yang wajar terjadi reposisi di kepengurusan. Biasanya tujuannya untuk lebih menguatkan organisasi. Jarang itu ada organisasi melakukan reposisi atau sejenisnya untuk melemah organisasi tersebut. “Jika sudah begitu, maka mari kita simpulkan masing masing apa penyebab reposisi, dan bagaimana karakter orang-orang yang dikeluarkan dari Golkar tersebut,” tandasnya. (crds/B)

3 Anggota DPRD Sumut Di PAW MEDAN (Waspada): DPRD Sumut menggelar rapat paripurna istimewa Peresmian dan Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Pengganti Antar Waktu (PAW) sisa masa jabatan 2014-2019, terhadap tiga anggota dewan dari Fraksi Partai Demokrat.

Tiga orang anggota Fraksi Partai Demokrat itu diganti karena tersandung kasus suap mantan Gubsu Gatot Pujo Nugroho, yakni Arifin Nainggolan, Mustofawiyah dan Tiaisah Ritonga. Ketiganya digantikan oleh Arfan Maksum Nasution, Zulkifli dan Safaruddin Siregar.

“Pengangkatan ini untuk menggantikan saudara Arifin Nainggolan, Mustofawiyah Sitompul dan Tiaisah Ritonga karena yang bersangkutan diberhentikan dari keanggotaan Partai Demokrat sesuai dengan keputusan DPP Partai Demokrat Nomor 355/SA/DPP-PD/ VII/2018 tanggal 14 Juli 2018,”

kata Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman. saat memimpin rapat paripurna, di gedung dewan, Senin (15/10).

Selain karena diberhentikan partai, PAW tiga anggota DPRD Sumut tersebut juga berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 161.126174 tahun 2018 dan Nomor 161.12-6176 tahun 2018 serta Nomor 161.12-6178 tahun 2018 tanggal 20 September 2018 tentang pengangkatan pengganti antar waktu anggota DPRD Sumut.

Setelah diambil sumpah/ janji yang dipandu Wagirin Arman, tiga anggota DPRD Sumut tersebut selanjutnya duduk di kursi anggota dewan.

Ketiganya juga ditempatkan di komisi sesuai anggota dewan yang mereka gantikan.

Sementara itu, Gubsu yang diwakili Asisten Administrasi Umum ZonnyWaldi, mengatakan PAW bagi anggota dewan

merupakan keadaan yang telah diatur dalam hukum dan perundang-undangan.

Katanya, Pemprovsu memaknai PAW tersebut sebagai upaya meningkatkan kinerja DPRD yang menjadi partner Pemprovsu dalam pembangunan Sumut. “Saya yakin dan percaya PAW ini menambah potensi khasanah pemikiran kita dalam setiap pembangunan Sumut ke depan,” ujar gubernur.

Dalam rapat paripurna itu juga, dibacakan perubahan Alat Kelengkapan DPRD (AKD) dan Pimpinan Fraksi PDIP DPRD Sumut. Dalam paripurna tersebut, Sekretaris Dewan Erwin Lubis, mengatakan sesuai dengan surat Fraksi PDI Perjuangan tanggal 10 Oktober 2018, diangkat Baskami Ginting sebagai Ketua Fraksi. Kemudian Wakil Ketua Sutrisno Pangaribuan, Sekretaris Sarma Hutajulu dan Bendahara Brillian Moktar. (h02/C)

MEDAN(Waspada):Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, diminta menindaklanjuti keluhan pedagang ikan yang disampaikan ketika Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, melakukan sidak ke Pusat Pasar, beberapa hari lalu.

Salah seorang pedagang, Bilson, mengungkapkan sewaktu Kapolda melakukan Sidak, telah disampaikan keluh kesah dan aspirasi.

Bahwasanya, bangunan lapak yang ditempati pedagang ikan di Pusat Pasar sudah tidak layak.

“Kami sudah sampaikan kepada Kapolda Sumut di depan Wali Kota ketika Sidak kemarin (Rabu, 10/10). Karena Pak Kapolda menanyakan apa keluhan yang dialami. Lantas, kami bilang bahwa pedagang ikan di sini mengeluhkan bangunan yang sudah tidak layak,” ungkap Bilson, Senin (15/10).

Diutarakan dia, bangunan yang ditempati pedagang saat ini usianya sudah menginjak 35 tahun lebih. Oleh karenanya, jika tak segera direnovasi dikhawatirkan runtuh dan menimpa pedagang maupun pembeli.

“Bayangkan saja coba sudah 35 tahun lebih tak pernah direnovasi, apa enggak khawatir tibatiba ambruk. Apalagi, di atasnya atau lantai dua terdapat bangunan kantor dan genset berukuran besar yang tentunya memiliki beban,” sebut Bilson, yang merupakan Sekretaris Persatuan Pedagang Ikan Basah (PPIB) Pusat Pasar.

Selain kondisi bangunan yang dinilai tidak layak, karena khawatir runtuh, sambungnya pertimbangan lainnya karena omset para pedagang ikan basah di pasar ini sangat menurun drastis. Hal itu disebabkan keberadaan pedagang

ikan yang berjualan di Jl. Bulan. Padahal, keberadaan mereka jelas ilegal atau melanggar aturan, dan pernah ditertibkan oleh petugas gabungan tetapi tetap juga kembali berjualan.

“Kami mendesak agar segera direnovasi bangunan lapak pedagang ikan basah di Pusat Pasar. Sewaktu direnovasi, kami dipindahkan ke lokasi yang tidak jauh dari Pusat Pasar, sehingga pelanggan tidak bingung mencarinya. Atau, bisa juga ke kantor eks RRI Jl. Bulan yang sudah lama kosongdantidakdipergunakanlagi,”tuturpedagang yang sudah 15 tahun berjualan di Pusat Pasar.

Hal senada disampaikan pedagang ikan lainnya, Surya. Katanya, yang juga Ketua Persatuan Pedagang Ikan Basah Pusat Pusat Medan ini, memang sudah sepatutnya lapak bangunan diperbaharui lagi.

“Ada sekitar 200-an pedagang ikan yang berjualan di sana dan mengeluhkan keberadaan gedung yang sudah tidak layak lagi. Kalau bangunan ini terus dipertahankan, pedagangpun khawatir sewaktu-waktu runtuh, karena usianya sudah cukup lama,” ucapnya.

Dia mengaku, omset atau pendapatan pedagang saat ini menurun jauh dibanding sebelumnya ketika. pedagang di Jl. Bulan ditertibkan. Dalam sehari, bisa laku lebih dari 10 fiber (1 fiber = 130 kg ikan).

“Jam 7 pagi buka, jam 8 sudah habis jualan kami. Kalau dirata-ratakan sehari bisa habis diatas 10 fiber. Tapi, kalau sekarang sangat beda jauh (menurun), 2 fiber aja sulit karena pembeli sepi akibat keberadaan pedagang di Jl. Bulan,” bebernya.(czal/B)

Penegak Hukum Diminta Periksa Kerusakan Hutan Madina MEDAN (Waspada) : Aparat penegakan hukum diminta memeriksa pemerintah daerah terkait kerusakan hutan yang menyebabkan terjadinya bencana alam di Kab. Madina.

Pembalakan liar rawan terjadi di hutan Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel).

Hal itu dikatakan Pengamat Lingkungan dari Universitas Sumatera Utara (USU) Jaya Arjuna, Senin (15/10). Menurutnya, peristiwa banjir bandang dan longsor sudah sering terjadi di kawasan Tabagsel. Penyebabnya tentu bukan saja karena intensitas cuaca yang tidak menentu, namun faktor kerusakan alam tidak bisa kita pungkiri menjadi faktor dominan penyebab terjadinya kerusakan alam.

“Dulu Kota Sidempuan yang terkena banjir bandang, sekarang kejadian lagi di Kab. Madina.

Dua daerah inikan posisinya berada di sekeliling hutan lindung. Jika bukan karena pengundulan hutan, rasanya tidak mungkin daerah ini terkena banjir bandang,” tandasnya.

Menurutnya, selain maraknya pembalakan liar, pengalihfungsian hutan menjadi kebun sawit juga marak terjadi di sana. “Kalau tidak percaya, lihat saja sendiri dan buka data ada berapa luas lahan yang berubah jadi perkebunan,” tandasnya.

Arjuna, menilai jika pemerintah daerah serius menghentikan pembalakan liar, sebenarnya tidak sulit untuk dilakukan. Sebab, sangat gampang untuk diketahui di titik titik mana saja terjadi pembalakan liar.

Katanya, sampai saat ini belum ada teknologi sinso yang memiliki peredam suara. Artinya,

jika ada penebangan pohon pasti kedengaran.

Lalu, tidak mungkin kayu kayu yang dikeluarkan dari hutan itu dibawa menggunakan pesawat ataupun kendaraan yang sulit dilihat muatannya.

Pasti kayu gelondongan itu dibawa menggunakan truck besar secara gelondonan keluar dari hutan.

“Kalau soal pembukaan lahan untuk kebun sawit sudahlah, malah sudah lebih terang terangan mainnya,” tandasnya.

Jaya Arjuna, melihat acap kali pemerintah kita dalam menyelesaikan persoalan banjir bandang selalu di hilir. Padahal, ada persoalan serius di hulu yang dampaknya bisa terjadi secara berkesinambungan. Kemarin Padang Sidimpuan, sekarang Madina, besok bisa jadi Kotanopan, Sipirok dan daerah lainnya.

Jaya, berharap agar pemerintah serius menangani soal pembalakan liar, terutama dikawasan hutan lindung Bukit Barisan. Dan pemerintah juga harus mengajak masyarakat untuk meningkatkankesadaranakanmenjagalingkungan.

Agar masyarakat cepat melapor jika mereka mengetahui ada aktivitas pembalakan liar.

Katanya, jangan karena dijanjikan upah sedikit, mereka malah mau jadi bahagian pembalakan liar. Dampaknya nanti malah tidak sesuai dibanding upah yang mereka terima sebagai pembalak liar.

“Jika masyarakat kampung sudah menjaga, pembalak dan pemerintah daerah pun tidak berani itu bermain, karena ada sikap protes dari warga sekitar. Yang susah, jika semua pihak yang bermain, mulai dari pemerintah sampai ke masyarakatnya,” tandasnya. (crds/C)

Medan Metropolitan

B2

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

PB GAMI Dikukuhkan

Posisi Sultan Bagi Kesatuan Masyarakat Melayu Sangat Penting

Waspada/Rustam Effendi/B

GUBSU Edy Ramayadi, foto bersama dengan PB GAMI masa khidmat tahun 2017-2027.

Anggota DPRD Diinstruksikan Turun Ke Lokasi Banjir Bandang MEDAN (Waspada): Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman, menginstruksikan anggota dewan dari daerah pemilihan (Dapil) Sumut 7 atau dari Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) turun langsung ke lokasi banjir bandang di Kab. Madina.

Diketahui, banjir bandang dan tanah longsor di 11 titik di Kab. Madina, Jumat (12/10), lalu mengakibatkan 17 orang meninggal dunia, 12 diantaranya merupakan siswa SD/madrasah. Banjir dan longsor tersebut juga menyebabkan belasan rumah warga hanyut dan rusak

berat serta tiga fasilitas umum rusak berat.

Oleh karena itu, Wagirin Arman, meminta anggota dewan dari Dapil Sumut 7 segera turun dan memberikan laporan tertulis kepada pimpinan dewan. Selain kepada anggota dewan,Wagirin Arman, juga meminta Pemprovsu segera memberi bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana tersebut.

“Saya selaku pimpinan DPRD Sumut mengimbau dan menginstruksikan pada anggota dewan dapil Sumut 7 untuk segera turun ke lokasi kejadian dan memberikan laporan tertulis ke pimpinan DPRD. Dan kepada

Pemprov Sumut kami minta segera merespon dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana,” tegas Wagirin Arman, diselasela rapat paripurna istimewa Peresmian dan Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Sumut Pergantian Antar Waktu (PAW), Senin (15/10).

Politisi dari Partai Golkar itu juga menyampaikan belasungkawa kepada para keluarga korban dan berdoa agar keluarga tetap bersabar dan tabah atas musibah tersebut.

Sebelumnya, Anggota DPRD Sumut Ahmadan Harahap, meminta aparat penegak hukum mengusut penyebab

Waspada/ist

WAGUBSU Musa Rajekshah, bersama rektorat Al Washliyah, foto bersama, di Selecta Royal Ballroom.

Wagub Motivasi Wisudawan Ciptakan Lapangan Pekerjaan MEDAN (Waspada): Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah (Ijeck), memotivasi dan mengajak para wisudawan yang baru lulus untuk menciptakan lapangan pekerjaan. Bukan menjadi pencari kerja.

Hal ini disampaikan Ijeck, pada acara wisuda Sarjana dan Pascasarjana Universitas Muslim Nusantara (UMN) AlWashliyah Angkatan 42, di Selecta Royal Ballroom, Senin (15/10).

“Sekecil apapun usaha yang kalian punya nantinya, tidak masalah. Sabar dan mulai usaha dari nol, pelan-pelan kembangkan. Asah mental berwirausaha, mandiri, dan mudah-mudahan bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain yang membutuhkan,” ujar Wagub.

Ijeck, mengucapkan selamat kepada para wisudawan/wisu-

dawati yang telah berhasil menempuh jenjang perguruan tinggi. Ijeck berpesan agar mengaplikasikan Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat.

“Sebagai insan akademis, anda semua harus terlibat aktif dalam pembangunan masyarakat, bangsa, dan negara, terutama untuk Sumut. Kehadiran kaum intelektual dalam masyarakat sangat diharapkan, karena kiprahnya sangat dibutuhkan oleh pemerintah dan masyarakat,” tuturnya.

Ijeck, juga berpesan agar para wisudawan/wisudawati menanamkan prinsip dalam diri ilmu yang ditimba harus memberikan manfaat, tidak hanya bagi diri sendiri, tapi juga agama, bangsa, dan negara. “Seperti pesan Nabi Muhammad SAW. Sebaik-baiknya manusia adalah

manusia yang bermanfaat bagi sekitarnya,” katanya.

Wisuda ini, kata Ijeck, menjadi saksi atas pengabdian UMN Al Washliyah dalam mencetak para sarjana dan pascasarjana yang unggul, berkualitas, dan Islami yang mendukung terwujudnya Sumut bermartabat.

Mengambil resiko Sementara itu, Rektor UMN AlWashliyah H. Hardi Mulyono, SE. MAP, menyampaikan, ada 940 mahasiswa yang diwisuda.

Sepakat dengan Ijeck, Hardi mengatakan wisudawan harus berani mengambil risiko.

“Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru. Ikuti perkembangan teknologi yang serba cepat. Apalagi sebentar lagi kita memasuki era industri 4.0, semua harus serba cepat.

Kalau lambat kita tertinggal,” ucapnya.(m28/B)

terjadinya banjir bandang di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang memporakporandakan pesantren dan kampung penduduk beberapa hari lalu. Sebab, dia menduga banjir bandang tersebut terjadi akibat perambahan hutan di hulu sungai.

“Pertama saya mengucapkan turut berduka cita kepada

korban banjir, semoga keluarga korban tabah dan sabar menghadapi musibah yang tidak kita inginkan ini. Kedua, saya melihat banyak kayu-kayu yang hanyut diduga akibat perambahan hutan di hulu sungai. Kita minta diusut tuntas pelaku perambahanhutanyangadadiKab.Madina,” tegasAhmadankepadawartawan, Minggu (14/10). (h02/C)

7 Investor Akan Kembangkan Danau Toba MEDAN (Waspada): Kementerian Pariwisata, Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT) menandatangani perjanjian kerjasama dengan tujuh investor untuk pengembangan kawasan destinasi pariwisata Danau Toba, yakni senilai 400 Juta dolar AS, atau sekitar Rp6,1 triliun.

Hal itu dikatakan Direktur Utama BPODT Arie Prasetyo, kepada Waspada Minggu ( 14/10). Menurutnya, dana itu akan digunakan untuk pengembangan lahan 77,5 hektar.

“BPODT menyambut sangat baik para investor yang berkomitmen tinggi untuk mengembangkan Danau Toba sebagai kawasan eco-tourism. Kerja sama yang terjalin ini tidak hanya mengenai solusi investasi saja. Kami bersama-sama dengan para investor akan memastikan bahwa proses pengembangan berjalan sesuai dengan pendekatan eco-tourism yang menjaga keharmonisan alam, manusia dan aspek spiritual.” jelas Arie Prasetyo Penandatangan kerja tersebut dilakukan pada rangkaian acara IMF – World Bank Group Annual Meeting, di Forum Pembangunan Berkelanjutan Tri Hita Karana ke-2 di Bali beberapa waktu lalu. Dikatakan Arie Prasetyo, investasi ini tentu nya sesuai rencana Presiden Joko Widodo yang menjadikan Danau Toba sebagai salah satu dari empat destinasi pariwisata super prioritas. “ Selain itu, pemerintah juga menargetkan Danau Toba sebagai ecotourism andalan Indonesia. Dengan demikian, diharapkan kunjungan wisatawan domestik dan manca negara akan terus meningkat,” tuturnya .

Nantinya kata Arie Prasetyo, para investor akan mulai membangun fasilitas-fasilitas penunjang pariwisata. Mulai dari hotel dan resort berstandar internasional, MICE (Meeting, Incentive, Convention and Wxhibition), agro-forestry, pertanian organik, wisata desa. “Selain itu juga ada pendidikan tentang pariwisata dan pemberdayaan sosial-ekonomi yang menyejahterakan masyarakat di sekitar Danau Toba,” ungkapnya.

Ketujuh investor diwakili oleh Bachtiar Karim (PT. Gaia Toba Mas), Berlinton Siahaan (PT. Agung Concern), David Makes (PT. Alas Rimbawan Lestari), Erwin Hutabrat (PT. Gamaland Toba Properti), Suhendro Santosa (PT. Crystal Land Development), Surya Darmadi (PT. Asset Pacific) dan Wiraseno (PT. Arcs House – Jambuluwuk). (cru/C)

Pokjaluh Kemenag Himpun Dana Bantu Korban Banjir Bandang MEDAN(Waspada): Kelompok Kerja Penyuluh Agama Islam (Pokjaluh) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sumut menghimpun dana untuk disampaikan kepada masyarakat korban banjir bandang di Kab. Mandaiiling Natal (Madina).

KetuaPokjaluhKemenagSumutH.MarasaktiBangunan,bersama HasanuddinParinduri, Hj.MarliahSitepu, Senin(15/10),menyebutkan pihaknya sangat berduka atas kejadian banjir bandang di Madina yang turut mengambil korban. “Karenanya kami sebagai ASN di Kemenag Sumut dan Medan, bersama-sama menghimpun dana yang akan dialokasikan untuk korban,” katanya.

Disebutkan Marasakti, meski bencana tengah melanda di berbagai kawasan, terutama yang parah hingga tsunami di Sulteng, namun kejadian di Madina menjadi perhatian khusus. Untuk itu, kata dia upaya menghimpun dana ini sebagai bentuk perhatian secara khusus,agar masyarakat Madina merasakan kuatnya persaudaraan dalam satu provinsi. ‘’Dana yang terhimpun akan disalurkan secara langsung,’’ katanya.

Selain menghimpun dana, sambung dia, juga tengah diupayakan untuk menyiapkan bantuan pakaian layak pakai, terutama untuk para pelajar. “Karenanya, kami juga sudah mengumpulkan pakaian layak pakai terutama seragam sekolah,untuk diberikan kepada siswa yang memerlukan,” ujarnya.(m37/B)

Daripada Asal Jadi, FDT Lebih Baik Dibatalkan MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut Sarma Hutajulu, meminta Gubsu Edy Rahmayadi, memberi perhatian kepada kegiatan Festival Danau Toba (FDT) yang akan diselenggarakan di Silalahi, Kab. Dairi pada Desember 2019. Sebab, FDT terancam batal dilaksanakan, atau tetap dilaksanakan, namun dengan ‘asal jadi’ saja.

“Daripada dilaksanakan asal jadi, lebih bagus dibatalkan, jika memang Kadisparbud Sumut nggak siap, dan tidak memberikan perhatian penuh terhadap pelaksanaan acara itu,” kata Sarma Hutajulu, Senin (15/10), menanggapi pernyataan Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Dairi disalah satu media yang menyebut, persiapan belum ada sama sekali, karena kurangnya kerjasama.

Dikatakan Sarma Hutajulu, setiap tahun dilaksanakan FDT,

tapi selalu berakhir tanpa kesan.

Artinya, pasca kegiatan FDT, Danau Toba kembali sepi dari turis lokal maupun mancanegara. Hal tersebut dikarenakan, FDT dijadikan hanya sekedar program rutin, sehingga miskin inovasi apalagi persiapan matang.

Padahal, lanjutnya, FDT diharapkan sebagai upaya Pemprovsu untuk mendukung program nasional soal destinasi Danau Toba. Sayangnya, dari tahun ke tahun Dinas Pariwisata Sumut tak pernah belajar dan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan FDT sehingga dari tahun ke tahun pelaksanaan semakin baik dan menampilkan beragam pesona budaya di kawasan Danau Toba.

“Namun yang muncul setiap mau pelaksanaan adalah kurangnya sinergi antara Pemprovsu dengan Pemkab penye-

lenggara,” kata Sarma.

Dia juga meminta Pemprovsu menjadi leading sektor yang menggerakkan Pemkab di kawasan Danau Toba untuk menampilkan beragam kekayaan budaya. “Dengan banyaknya kegiatan yang menampilkan kebudayaan, maka turis mau datang ke Danau Toba. Kalau Badan Otorita Danau Toba lagi tahap persiapan infrastruktur dan menyelesaikan berbagai permasalahan dengan masyafakat soal sengketa lahan BOPDT,” tambahnya.

Sangat ironis Sedangkan Anggota DPRD Sumut lainnya Richard Sidabutar, juga mengingatkan agar Pemprovsu maupun Pemkab Dairi serius untuk mensukseskan FDT yang direncanakan digelar di Silalahi.

Menurut Richard, sangat ironis, ditengah upaya Sumut

mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan ke Danau Toba, namun FDT yang merupakan agenda dan program Kementerian Pariwisata malah terancam batal digelar.

“Kawasan Danau Toba telah menjadi program destinasi nasional, namun ditengah tengah gencar dan pacu waktu untuk mencapai target itu, kita malah mendengar pelaksanaan FDT terancam batal, yang mana kegiatan dimaksud salah satu meningkatkan daya tarik destinasi wisata. Sebaiknya FDT tetap dilaksanakan sesuai jadwal.

Jangan sampai FDT di Dairi batal,” ujar Richard.

Dijelaskannya, penentuan tuan rumah pelaksanaan FDT merupakan kesepakatan dan dibuat secara bergilir untuk Kabupaten Kota se-kawasan Danau Toba. Oleh karenanya, kesuksesan FDT bukan persoa-

lan siapa yang menangani apakah Pemprovsu ataupun Pemkab tapi lebih pada keseriusan stakeholder terkait.

“Ke depan, ini bukan soal siapa yang tangani, apakah Pemprovsu atau Pemkab. Siapa tuan rumah dan panitia, sudah pernah disepakati pelaksanaannya bergilir di tujuh kabupaten.

Ini lebih pada para stakeholder kurang serius,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Richard juga menyampaikan agar panitia maupun penyelenggara FDT lebih kreatif dan inovatifuntukmenjadikanke-giatan tersebut memiliki daya tarik bagi parawisatawanbaiklokalmaupun mancanegara.Salahsatunyadengan mendorong sanggar tari ataupun sanggar budaya untuk mengenalkantariandanidentitas budayadimasing-masingdestinasi wisata ataupun calon destinasi wisata. (h02/C)

MEDAN (Waspada): Pengurus Besar Gerakan Angkatan Muda Melayu Indonesia (PB GAMI) masa khidmat tahun 2017-2027, dikukuhkan di Hotel JW Marriot, Minggu (15/10).

Ketua Panitia Pengukuhan PB GAM, Ari Ismail, mengatakan pengukuhan tersebut dilakukan berdasarkan hasil musyawarah besar GAMI ke 4 pada 1 Oktober 2017, di Hotel Anayah Medan. “Dalam musyawarah tersebut Presiden PB Gami adalah H. Hefriansyah, kata Lurah Sei Mati, Kec. Medan Labuhan itu.

Karena itu, Ari Ismail, meminta agar Gubsu, Dewan Kehormatan PB GAMI dan Dewan Pembina, segera mengukuhkan PB GAMI yang telah terbentuk.

Sementara itu, Presiden PB GAMI H. Herfriansyah, mengatakan organisasinya siap berperan dan berkontribusi membangun bangsa. “Cukuplah kita bertopang dagu, bangkitlah saudara saudara. Jangan terlalu bereuforia dengan keemasan di masa lalu,” katanya kepada para pengurus.

Presiden PB GAMI mengajak pemuda Melayu untuk meningkatkan kapastias diri dan produktivitas, sehingga bisa menjadi pionir dalam kebangkitan generasi muda Melayu. “Kita hapus segala stereotip buruk tentang Melayu. Sesuai nilai luhur budaya Melayu yang Islami,” tuturnya.

Sangat penting Sementara itu, Gubsu Edy Ramayadi, dalam sambutannya mengatakan posisi Sultan sangat penting bagi kesatuan masyarakat Melayu. Karena itu, dia berharap semua Sultan Melayu untuk menggagas suatu konsep, bagaimana agar masyarakat Melayu ke depan tetap bersatu dan tidak

tercerai-berai. “Tidak ada yang mau menjaga kesatuan orang Melayu, kalau bukan orang Melayu sendiri,” katanya.

Edy juga mengimbau masyarakat Melayu untuk tetap menjaga budayanya dan membesarkannya, agar terus terpelihara. “Tidak mungkin kalau bukan puak Melayu sendiri yang membesarkanya, ada suku lain yang mau membesarkannya,”ungkapnya.

Sementara itu, Dewan Penasehat PB GAMI, sekaligus anggota DPR RI Muhammad Ali Umri, mengatakan PB Gami tidak hanya untuk Sumut, namunbisadidirikandiseluruhIndonesia.“Bisadidirikan dimana saja, yang banyak masyarakat Melayunya, Kalimantan misalnya bahkan Jakarta,” ujarnya.

Ali Umri, mengharapkan pengurus PB GAMI tidak hilang setelah dilantik. Banyak organisasi yang pengurusnya kompak pada saat dilantik, namun kemudian menghilang dan tidak peduli pada organisasinya. Untuk itu, dia mengimbau para pengurus yang baru dilantik agar selalu kompak.

Selain itu, pengurus PB GAMI juga diharapkan bisa menyatukan semua komponen masyarakat, termasuk semua etnis yang ada di NKRI. Serta bisa membantu program Pemprovsu. “Semua etnis yang ada di NKRI kita ajak untuk bergabung dan menjaga kedamaian di NKRI,” katanya.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Sultan Langkat Azwar Abdul Djalil Rahmatshah, sejumlah pemangku adat Melayu Sumut, jajaran Pemko Pematangsiantar dan lainnya. (h03/C)

Donna Paula Siap Hadirkan Program Pro Rakyat MEDAN (Waspada): Calon anggota legislative (Caleg) DPR RI Dapil Sumut 1 dari Partai Perindo, Donna Paula, BBE, menjanjikan akan menghadirkan program-program pro rakyat.

Dia juga berjanji akan melakukan upaya ‘jemput bola’ untuk untuk mendengarkan langsung keluhan masyarakat untuk diteruskan kepada pemerintah.

Berbicara kepada wartawan, Senin (15/10), Donna Paula, didamping Ketua Tim Relawan Hartono Ewadi, mengatakan sebagai salah satu Caleg perempuan yang mewakili 30 persen kuota berdasarkan ketentuan Undang-Undang (UU) yang telah ditetapkan, dia menyebutkan akan fokus pada program infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan ekonomi kerakyatan.

Menurutnya, isu paling mendasar saat ini tentang bencana terutama saat inii sedang musim hujan termasuk di Dapil 1. Akibat hujan deras yang mengguyur, maka banyak daerah terkena banjir. Sesungguhnya, banjir itu merupakan kesalahan pengelolaan infrastruktur yang harus dibenahi bersama secara berkelanjutan.

Sayangnya, kata Donna, kebiasaan di pemerintahan kita ketika terjadi pergantian pemimpin, maka programnya akan berganti pula. Maka, sebagai calon legislatif kita harus memperkuat pembangunan dan dilaksanakan secara berkesinambungan.

“Sementara soal kesehatan masyarakat, harus diawasi secara benar. Program Nawacita yang telah ditetapkan Presiden Joko Widodo, seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) harus berjalan baik,” tegasnya.

Donna, menyebutkan saat ini banyak masyarakat yang menggunakan layanan BPJS tetapi tidak terlayani dengan baik. Namun kemungkinan itu disebabkan soal biaya. Sebab banyak rumah sakit mengeluh terkait tagihan yang tidak dibayar. Akibatnya, rumah sakit mengaku kesulitan membeli alat dan obat dan imbasnya kepada rakyat. “Sesungguhnya ini menyangkut regulasi yang harus diperbaiki,” tambahnya.

Di sisi lain, sambungnya, masyarakat juga tidak gampang mengurus bpjs. Ini menyangkut birokrasi. Selain itu, masyarakat juga banyak yang belum paham pentingnya bpjs Kesehatan.

Karenanya, kami akan menyiapkan tim untuk mengedukasi masyarakat.

Sementara pendidikan, lanjut Donna, yang juga pengurus IWAPI Sumut ini, dianggap mahal, khususnya bagi kalangan tertentu di beberapa daerah. Kami akan berbicara kepada pemerintah untuk kemudahan-kemudahan mendapatkan pendidikansebabitumerupakanhakseluruhrakyat.

Disebutkan, pada level SD hingga SMA, sesungguhnya pemerintah telah mengucurkan dana bantuan operasional sekolah (BOS). Namun jika tak diawasi elemen masyarakat lainnya, maka tidak akan berjalan baik. “Negara ini tertinggal karena pendidikan atau sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki sangat rendah,” tegas Donna.

Kemudian program ekonomi kerakyatan.

Sesungguhnya ekonomi keraykatan itu bisa menjadi pondasi negara. Sayangnya, saat ini ekonomi kerakyatan masih berjalan sekitar 25 persen saja. Karena itu, dia berjanji juga memiliki program agar ekonomi kerakyatan itu bisa berjalan baik dan layak.(czal/C)

Pasca Sumut Peringkat III MTQN Bapqah Sika Berbenah MEDAN (Waspada): Badan Pembinaan Qariqariah, Hafiz- hafizah & Seni Kaligrafy Alquran (Bapqah Sika) Sumut mulai berbenah diri, pasca berakhirnya perhelatan Akbar MTQ Nasional ke- XXVII Tahun 2018.

Hal itu disampaikan Ketua Umum BAPQAH SIKA Sumut H. Lagut Sutan Pulungan, Senin (15/10), usai menerima kunjungan silaturrahim Pembina Bapqah Sika Yusnar Yusuf Rangkuty, beserta rombongan dan Pelatih Kehormatan Bapqah Sika Sumut H. M. Zaini lubis, di Markas Besar Bapqah Sika Jl. M. Yakub No.1.

H. Lagut Sutan Pulungan, yang akrab dipanggil Mamak Lagut, didampingi penasehat dan pengurus antaranya, H. Tazali, H. Nukman Ridwan Nst, Arfan Hendra Nasution, Hj.Fajar Aini Laily Nst, Syaiful Fa’i, Lewis Pramana Lubis & Pengurus MajelisTa’lim/ STM Bapqah Sika, menyebutkanmereka selainbersilaturrahim, sekaligusmelihat langsung pembinaan yang dilakukan Bapqah Siqa selama ini terhadap peserta didiknya.

“Saya sering mendengar dari kawan- kawan yang berkunjung ke Bapqah Sika bahwa pembinaannya dilaksankan secara manual dan tradisional.

Setelah saya lihat langsung, saya kaget, dalam pelatihan intensiv ada lima titik tempat pembinaan di lingkungan gedung Bapqah Sika, ada ruang tilawah utama dilengkapi dengan pengeras suara sound sistem lengkap yang kuat dan standart MTQ, ada lampu tanda baca, ada mimbar tilawah dan berhadapan dengan guru yang mengajar yang juga diatas mimbar. Seperti persiapan akan lomba,” kata Yusnar Yusuf.

Dia juga melihat adanya ruang belajar cabang lain seperti Cabang Tahfizh ada meja belajar lengkap dengan sound sistem dan bell, diruang Tartil dan Qiraat Saba’ah pakai meja. Mimbar tilawah dan mic double, merupakan sebuah upaya membangun mental untuk berlomba bagi peserta didik. Jadi tidak heran kalau dari lembaga ini

akhirnya memunculkan peserta lomba MTQ sampai tingkat nasional bahkan ada yang jadi pemenang di Internasional. ‘’Saya pikir tidak banyak pembinaan seperti ini yang hanya bermodalkan kebersamaan dan kerjasama para pengurus dengan orangtua murid, ini profesional secara manual, ini perlu perhatian kita semua terutama Pemprovsu, agar Gubsu memperhatikan hal ini adalah aset yang perlu dimotivasi dan diayomi,” katanya.

Ustadz H.M. Zaini Lubis, yang juga pelatih nasional Sumut juga menyampaikan apresiasinya terhadap Ketua Bapkah Sika, Mak Lagut, dalam membina anak berbakat di Sumut.

“Kami salut dengan kegigihan beliau yang luar biasa, yang mungkin kami tidak sanggup melakulan hal seperti ini, “ katanya sembari mengucapkan Selamat buat mak Lagut dan Selamat HUT ke 22 Bapqah Sika Sumut, semoga tetap Eksis membina, tagas ustad Zaini.

Sedangkan H. Lagut Sutan Pulungan, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu Bapqah Sika selama 22 Tahun, baik moril maupun meterial, terutama dorongan yang luar biasa dari pembina / pelatih kehormatan Bapqah Sika,Prof.dr.H. Said Agil Husein Al- Munawwar,MA, H.Adli Azhari Nst,.

H. Ahmad Muhajir, Hj.Mawaddah Muhajir, H. Muhammad Ali, Dr. H. Didin Sirojuddin dan Pembina lainnya.

“Diusianya ke- 22 ini, BapqahSika telah membina lebih kurang 980 orang diberbagai tempat seperti : Kota Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Kota Binjai, Kota Sibolga, Mandailing Natal, Padangsidempuan, Dairi, Pak-pak Barat dan diberbagai Sekolah dan Perguruan Tinggi Sumut. Kontribusi Bapqah Sika pada MTQ Nasional - XXVII 2018, menyertakan peserta didik sebanyak 22 Orang peserta pada Kafilah Sumut,”ujarnya.(m37/B)

Waspada/ist

KETUA Umum Bapkah Sika H.Lagut Sutan Pulungan (kanan) bersama H.Yusnar Yusuf Rangkuty, dan pelatih kehormatan, saat berkunjung ke lembaga pendidikan tersebut.

Medan Metropolitan Poldasu Gerebek Empat Judi Beromzet Ratusan Juta WASPADA

Selasa 16 Oktober 2018

B3

30 Orang Tersangka Ditangkap MEDAN (Waspada): Poldasu membongkar empat lokasi praktik judi beromzet ratusan juta rupiah dari sejumlah lokasi di Sumut dan menangkap 30 orang tersangka pemain, bandar dan kasir.

“Ini pengungkapan selama

dua pekan yang ditangkap dari berbagai daerah, diantaranya judi toto gelap, judi bola online, judi tembak ikan dan judi dadu guncang,” kata Direskrimum Kombes Pol Andi Rian didampingi Kasubdit III/Umum AKBP Maringan Simanjuntak dan

Kanit VC Kompol Daniel Marunduri kepada wartawan, Senin (15/10).

Dijelaskan Andi Rian, untuk judi toto gelap, pihaknya mengamankan 12 orang. Praktik perjudian ini diungkap dari wilayah Pematangsiantar, Batubara, De-

liserdang, Samosir, dan Simalungun. “Omzetnya berkisar Rp200 juta perbulan. Dari penangkapan ini, kita memperoleh 7 laporan polisi,” jelasnya.

Kemudian, untuk judi bola online dengan dua laporan polisi diamankan 4 orang tersangka yang berlokasi di Kota Medan denganomzetperbulannyasekitar Rp112 juta hingga Rp145 juta.

Selanjutnya judi tembak ikan dengan dua laporan polisi dan 12 tersangka yang diungkap dari Tebingtinggi dan Sergai dengan omset Rp100 juta per bulan.

Terakhir judi dadu guncang polisi mengamankan 2 tersangka di daerah Sunggal, Medan.

Andi menjelaskan, saat ini di beberapa media banyak beredar pemberitaan tentang maraknya perjudian di wilayah Sumut. Karenanya ia mengatakan, sesuai arahan Kapoldasu Irjen Pol Agus Andrianto, diri-

nya mengaku jika pihaknya akan terus berupaya melakukan penindakan.

“Pengungkapan kasus tersebut dilaksanakan sebagai bentuk komitmen Poldasu dan jajaran terhadap pemberantasan segala bentuk perjudian di wilayah Poldasu dan program 100 hari Kapolda dalam menghilangkan perjudian,” jelasnya.

Dalam penangkapan tersebut, Andi Rian juga menyatakan, jika polisi ada mengamankan 3 orang perempuan yang menjadi tersangka dalam judi tembak ikan/gambar. Dimana ketiganya merupakan kasir yang bertugas menukar hadiah dari pemain judi yang menang.

“Hadiahnya dari judi tembak ikan itu bermacam-macam, salah satunya rokok. Hadiah Inilah yang lalu diuangkan dengan ditukar di kasir,” pungkasnya. (m39/I)

Apel Pengamanan Unjuk Rasa Di Kejatisu Waspada/Rudi Arman/C

DIRESKRIMUM Kombes Pol Andi Rian didampingi Kasubdit III/Umum AKBP Maringan Simanjuntak dan Kanit VC Kompol Daniel Marunduri menunjukklan barang bukti judi kepada wartawan, Senin (15/10).

Kabid Pelayanan Perizinan Padangsidimpuan Divonis 1 Tahun MEDAN (Waspada): Majelis Hakim diketuai Nazar Efriandi menjatuhkan hukuman 1 tahun penjara kepada Plt. Kabid Pelayanan Perizinan Kota Padangsidimpuan Armen Parlindungan Harahap karena terbukti melakukan pungutan liar (Pungli) penerbitan Izin Tanda Daftar.

“Mengadili, menyatakan terdakwa terbukti bersalah.

Menjatuhkan pidana selama 1 tahun penjara kepada terdakwa,” kata majelis hakim di ruang sidang Cakra VI Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (15/10) Dalam amar putusan, majelis hakim juga menghukum terdakwa dengan denda sebesar Rp50 juta subsider 1 bulan kurungan.

Majelis hakim menyatakan perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 11 UU RI No. 20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU RI No. 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Vonis ini lebih rendah dengan tuntutan JPU RO Panggabean yang meminta agar terdakwa dihukum 1 tahun 2 bulan penjara dan denda Rp50 juta subsider 2 bulan. Menyikapi putusan ini, baik terdakwa maupun JPU menyatakan pikir-pikir.

Dalam dakwaan diketahui, Armen diciduk dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Tim Saber Pungli Polda Sumut, Selasa (10/4). Ter-

dakwa diringkus terkait pengurusan penerbitan Izin Tanda Daftar Gudang (TDG) dan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) milik CV. Tapian Nauli, tersangka meminta uang Rp75 juta. Tetapi saksi hanya sanggup memberikan uang Rp53 juta.

Penyerahan uang cicilan Rp15 juta diserahkan, Selasa 10 April, sedangkan sisanya Rp38 juta lagi, akan diserahkan apabila proses perizinan sudah selesai.

Barang bukti berupa uang tunai Rp15 juta, dokumen berkaitan dengan perizinan, dua unit heandphone, dan satu lembar kwitansi penyerahan uang, telah dilakukan penyitaan. (cra/C)

Karaoke Grand The Blues Dirazia 16 Pengunjung Positif Narkoba MEDAN ( Waspada): 16 pengunjung lokasi hiburan malam karaoke/pub Grand The Blues Jl. Kapten Muslim, Kel. Helvetia Tengah, Kec. Medan Helvetia, positif mengonsumsi narkoba sedangkan 2 lagi pengunjung yang membawa pil ekstasi terpaksa diamankan ke Sat Narkoba Polrestabes Medan usai dirazia, Minggu (14/10) sekira pukul 04:00.

Dua pengunjung yang kedapatan membawa pil inex, RHDA, 21, warga Jl. Mg Manurung, Kel. Timbang Deli, Kec. Medan Amplas, berstatus mahasiswa membawa setengah butir ekstasi warna pink yang disimpan di dalam dompet.

ARK, 42, warga Jl. Letjen Jamin Ginting, Kel. Padang Bulan, Kec. Medan Selayang membawa ekstasi disimpan di dalam saku celananya.

Sementara itu 16 pengunjung yang positif menggunakan narkoba saat dilakukan tes urine diantaranya laki-laki berinisial Kus, 19, warga Jl. Kota Cane, Kec. Medan Kota, IH, 49, HJT, 36, dan RZ, 24, ketiganya warga Jl. Soekarno, Kec. Lahewa. YLP, 21, warga Jl. Lancang Kuning Gang Horas, Kec. Bagan Sinembah,

PG, 22, warga Jl. Jenderal Sudirman, Kec. Bagan Sinembah, AH, 21, warga Jl. Bukit Pembangunan, Kec, Bagan Sinembah dan MAR, 23, warga Jl. Garu VI Gang Gagak, Kec. Medan Amplas.

Sementara itu 8 wanita yang juga positif gunakan narkoba NSR, 21, warga Jl. Kapten Sumarsono Dusun VII, Kec. Sunggal,YTH, 21, warga Jl. Sudirman, Kec. Percut Sei Tuan, DY, 23, warga Jl. Dusun Sentosa, Kec. Langsa Kota, RH, 20, warga Jl. Dusun Cendrawasih, Kec. Rantau. MSH ,18, warga Jl. Pangkatan, Desa Pangkatan, ST ,19, warga Jl. Istiqomah, Kec. Sunggal, WN, 23, warga Jl. Marelan dan ZN, 21, warga Jl. Meriam Ginting Medan.

Wakasat Narkoba Polrestabes Medan Kompol Perdamaean Hutahean, SH, SIK yang dikonfirmasi di lokasi mengatakan, dalam razia tersebut pihaknya menurunkan 40 personil. “Razia ini kita lakukan guna menindaklanjuti laporan masyarakat bahwa lokasi hiburan malam Grand The Blues buka pagi hingga pagi, bahkan 24 jam nonstop,” katanya.

Lokasi hiburan malam

itu lanjutnya, sudah tak menaati aturan sesuai ijin yang berlaku.

Bahkan informasinya ada transaksi jual-beli obat-obatan terlarang di tempat itu. “Selanjutnya saya dan anggota menuju ke lokasi dan melakukan razia di seluruh ruangan dan KTV,” ujar Wakasat.

Satu persatu, tambah Hutahaean, para pengunjung digeledah dan dilakukan tes urine. 2 pengunjung kedapatan membawa narkoba. Sementara itu 16 pengunjung positif menggunakan narkoba. Dikatakan Pardamean, lokasi hiburan malam itu sudah melanggar peraturan/izin keramaian yang dikeluarkan Polrestabes Medan.

“Selanjutnya seluruh pengunjung berikut barang bukti satu setengah butir pil ekstasi milik 2 pengunjung dan 1 butir ekstasi warna biru muda yang ditemukan di dalam ruangan KTV nomor G24 tepatnya di bawah speaker, langsung diboyong ke Mako Sat Res Narkoba guna diproses,” pungkasnya sembari menambahkan pihaknya akan terus melakukan razia di lokasi hiburan malam. (h04/C)

Waspada/Andi Aria Tirtayasa/C

SEBAGIAN pengunjung karaoke Grand The Blues saat dirazia.

Personel Polsek Delitua Diusir MEDAN (Waspada): Personel Polsek Delitua yang melaksanakan tugas pengamanan aksi unjuk rasa di kantor Kejatisu Jl. AH Nasution mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dilarang dan diusir petugas Keamanan Dalam (Kamdal) kantor tersebut, Senin (15/10) pukul 10:00 WIB. Para petugas kepolisian ini diusir, padahal saat itu mereka sedang melaksanakan apel pengamanan yang dipimpin langsung Wakapolsek AKP Tina Pulitawati.

“Sebelumnya, personel kita melakukan pengamanan aksi unjuk rasa terlebih dahulu melaksanan apel di halaman depan kantor Kejatisu. Namun tiba-tiba datang seorang petugas Kamdal Kejatisu meminta surat izin,” kata Kapolsek Delitua Kompol BL Malau.

BL Malau menjelaskan, petugas Kamdal outsourching dari pihak Kejatisu itu bernama Teguh, 28. Tindakan petugas Kamdal itu dilakukannya, berdasarkan perintah dari Kasipenkum Kejatisu.

“Kemudian atas pelarangan tersebut, personel pengamanan membubarkan diri,” jelasnya.

BL Malau melanjutkan, saat membubarkan diri itu, Kasipenkum Kejatisu Sumanggar Siagian langsung menjumpai Wakapolsek Delitua AKP Tina Pulitawati untuk memberi klarifikasi atas kejadian tersebut. Kepada Tina, Sumanggar menjelaskan bahwasanya pelarangan itu hanyalah sebuah kesalah pahaman saja.

Saat ini, kata BL Malau, Kamdal outsouching bernama Teguh tersebut sudah tidak ada lagi ditemukan di Kantor Kejatisu. Menurut Kapolsek, para pegawai Kejatisu menutupi dimana keberadaan Teguh dan enggan memberikan informasi atas kejadian tersebut.

“Padahal ini objek yang mau kita jaga, orangnya yang mau kita jaga kok malah diusir. Lagian ngapain kami disitu kalau nggak ada unras (unjuk rasa),” jelasnya.

Bantah Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) membantah melakukan pengusiran personel Polsek Delitua saat apel aksi unjukrasa di halaman Kantor Kejatisu. “Yang benar sajalah, mana mungkin kita usir. Itu tidak benar informasinya,” ucap Sumanggar saat dikonfirmasi Waspada.

Menurut Sumanggar, yang terjadi hanyalah kesalahpamahaman penyampaian informasi dari petugas keamanan dalam (kamdal) pada personelPolisi yang melaksanakan apel siaga. “Kita memberikan izin, supaya mereka itu apel pagi di sini. Dan tidak ada pihak kami menahan-nahan supaya tidak apel,” jelas Sumanggar Sumanggar menambahkan, pihaknya sangat berterimakasih karena kantor Kejatisu sudah diamankan personil kepolisian.

“Kami sebenarnya yang harus berterima kasih, karena personel kepolisian menjaga setiap perkantoran supaya aman dan kondusif,” pungkas Sumanggar. (czal/cra/C)

Waspada/Ist

KAPOLDASU Irjen Agus Andrianto memperhatikan personil yang menyusun bantuan untuk korban banjir bandang di Mandailing Natal (Madina).

Poldasu Kirim Tim Dokter Dan Psikolog Ke Madina MEDAN (Waspada): Poldasu mengirimkan tim phisikologi untukTrauma Healing (membantu pulihkan psikologis) korban-korban banjir bandang di Mandailing Natal (Madina) sejak hari pertama pasca bencana, Senin (15/10).

Kapoldasu Irjen Agus Andrianto mengatakan, jajaran Sumatera Utara sangat berduka atas bencana banjir bandang yang terjadi di Kec. Ulu Pungkut dan kecamatan lainnya, semoga masyarakat segera bangkit dan menjalankan aktifitas dengan normal kembali.

“Tim sudah berangkat dan bekerja sejak satu hari pasca bencana. Diharapkan, trauma warga dan anak anak dapat disembuhkan pasca bencana,” kata Agus Andrianto.

Kapoldasu juga memerintahkan kepada Polres wilayah setempat dan personil yang BKO ke lokasi bencana untuk aktif membantu dan mendirikan posko bagi warga yang terkena banjir bandang.

Sedangkan, Kasubbid Penmas Poldasu AKBP MP Nainggolan menambahkan, kegiatan Tim Trauma Healing Bag Psikologi Biro SDM Poldasu telah melaksanakan kegiatan Trauma Healing di posko pengungsian korban bencana banjir bandang Kel. Huta Godang, Kec. Ulu Pungkut, Kab. Mandailing Natal.

Tim sedang melaksanakan kegiatan antara

antara lain, konseling klasikal terhadap anakanak korban bencana banjir bandang, konseling Individu terhadap anak-anak dan orang tua Korban bencana.

Kemudian, pelatihan (Trainning) berupa games terhadap anak-anak korban bencana Mantan Kapolres Nias Selatan (Nisel) itu mengatakan, kegiatan itu bertujuan, mengembalikan semangat korban pasca Trauma Bencana terutamaAnakyangmengalamimusibahbanjirbandang (siswa Madrasah Ibtidaiyyah Babbussalam).

Kemudian, meningkatkan kemampuan konsentrasi dan kewaspadaan anak-anak korban bencana. Membangun kembali kekompakan dan kebersamaan serta memulihkan kondisi psikologis orang tua yang mengalami musibah kehilangan anggota keluarga.

Selain tim phisikologi Poldasu, sebut Nainggolan, juga melibatkan tim dari Bid Dokes TNI Batalyon Infantri 123/RB Padang Sidempuan.

“Tim masih terus bekerja sampai dalam waktu yang belum ditentukan,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, bencana banjir bandang yang terjadi di Mandailing Natal, pekan lalu menewaskan 17 orang akibat tertimbun material lumpur dan kayu. Kini, tim gabungan terus melakukan evakuasi dan pemulihan pasca bencana. (m39/C)

Waspada/Ist

DANREM 023/KS Kolonel Inf Muhd. Fadjar didampingi Ketua Walubi Sumut dr. Indra Wahidin saat memberikan keterangan kepada wartawan.

Operasi Katarak TNI-Walubi Lampaui Target MEDAN (Waspada): Operasi Katarak yang dilaksanakan menyambut HUT ke 73 TNI bekerjasama dengan Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Sumut di Rumkit Putri Hijhau dan Sidimpuan yang ditutup hari ini sudah melampaui target.

“Operasi katarak ditutup hari ini dengan hasil operasi 1.053 penderita katarak, plus 51 pterygium,” kata KetuaWalubi Sumut dr. IndraWahidin kepada wartawan, Senin (15/10).

Dijelaskannya, operasi katarak ini sedikit diatas target 1.000 mata. “Terima kasih kepada

Panglima dan jajaran, instansi terkait, tenaga medis, donatur dan relawan yang mendukung kegiatan ini. Semoga TNI tetap jaya sepanjang masa,” kata Indra Wahidin.

IndraWahidin juga mendoakan, semua pasien yang menjalani operasi katarak kembali melihat indahnya dunia berkat TNI. “Semoga yang mendukung, membantu dan berdoa mendapat limpahan Tuhan Yang Maha Kuasa dan bila ada yang kurang dalam kegiatan ini kami mohon maaf,” kata dr. Indra Wahidin. (m39/B)

Dua Pecandu Narkoba Ditangkap Waspada/ist

MANAGEMEN PT. TPI diabadikan bersama keluarga almarhum Kapten Wardi, usai memberi santunan yang diterima istri almarhum, Afrida.

Keluarga Almarhum Kapten Wardi Terima Santunan MEDAN (Waspada): Sebagai bentuk komitmen, PT. Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI) selaku Preferred Partner dari Grab Indonesia telah memberikan santunan sebesar Rp100 juta kepada keluarga Kapten Wardi yang meninggal dunia karena sakit, 19 September 2018.

Santunan diberikan secara simbolis oleh perwakilan Managemen PT. TPI Medan, Iip Citomanyu dan Wiro Utrajjah didampingi sejumlah koordinator wilayah driver TPI Medan, kepada keluarga almarhum diterima istri, Afrida di kediamannya di Perumahan Cendana Arsi, Desa Caba, Kec. Namorambe.

Keluarga sangat berterima kasih kepada PT. TPI atas perhatiannya terhadap keluarga yang ditinggalkan almarhum Kapten Wardi. “Kami ucapkan terima kasih kepada TPI yang telah memberikan santunan Rp100 juta atas meninggalnya suami saya Kapten Wardi. Kami berharap kedepannya TPI semakin jaya dan sukses,” kata Afrida.

Pada kesempatan tersebut pihak TPI juga memberikan motivasi kepada keluarga almarhum agar selalu tabah dan sabar menghadapi keadaan, serta semoga santunan yang diberikan berguna dan bisa dipergunakan keluarga untuk melanjutkan hidup.

Menurut Iip Citomanyu, penyerahan santunan ini bentuk dari komitmen TPI terhadap keluarga driver yang ditinggalkan dan ini merupakan wujud nyata TPI sangat peduli dan memerhatikan kondisi yang dihadapi driver maupun keluarganya.

“Dengan penyerahan santunan ini ke depannya keluarga bisa menjadi lebih baik dan dapat menjadi bukti terhadap driver (Kapten) yang lain, bahwa TPI peduli terhadap keluarga Driver yang meninggal dunia,” pungkasnya. (Cra/B)

MEDAN (Waspada): Dua pecandu narkoba jenis sabu ditangkap Reskrim Polsek Medan Sunggal di seputaran Jl. Stasiun, Desa Lalang, Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang dengan barang bukt plastik klip kecil berisikan sabu dan sepedamotor Honda Mio J BK 5784 ADY. Tersangka JA, 40, warga Jl. Titi Baru Klumpang, Dusun 20 Blok II, Desa Paya Bakung, Kec. Hamparan Perak, Kab. Deli Serdang dan BS, 40, warga Klambir V Pasar III Gang Kapas I, Desa Klambir V, Kec. Hamparan Perak, Kab. Deli Serdang diboyong ke Polsek Sunggal.

Kapolsek Medan Sunggal Kompol Yasir Ahmadi melalui Kanit Reskrim Iptu Philip kepada wartawan, Senin (15/10) mengatakan, personil kita sedang melakukan patroli seperti biasanya memantau wilayah hukum Polsek Medan sunggal melihat dua tersangka mengendarai sepedamotor dilokasi penangkapan dengan gelagat

mencurigkan.

Selanjutnya personil melakukan pengejaran menggunakan sepedamotor dan menghentikan laju kendaraannya, untuk menanyakan kelengkapan sepedamotor yang digunakannya.

Namun, salah seorang tersangka BS membuang bungkusan ketanah dan dilihat personil.

Kemudian, tersangka diperintahkan mengambil bungkusan yang dibuangnya tersebut. Saat dilakukan pemeriksaan, ternyata bungkusan plastik tersebut berisikan sabu. Dalam pengakuaanya dilokasi penangkapan, barang tersebut baru saja diperolehnya untuk dinikmati bersama-sama.

Tambah Philip, kini kedua tersangka dimasukkan kedalam sel dengan dipersangkakan Pasal 114 ayat (1) Subs Pasal 112 ayat (1) Subs 132 Ayat (1) UU RI. No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 12 tahun. (czal/C)

Waspada/Amrizal/C

DUA pecandu narkoba jenis sabu ditangkap Reskrim Polsek Medan Sunggal.

Opini

B4 Pencitraan Positif Jokowi

P

APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934

Faks 061 4510025

Facebook Smswaspada

Oleh Dr Masri Sitanggang Selama pemerintahan Jokowi Umat Islam sering merasa dipojokkan dengan berbagai tuduhan menyakitkan seperti intoleransi, anti NKRI, anti kebhinekaan, tidak Pancasilais

P

ertarungan politik di 2019 bukan sekedar rebutan kursi presiden.

Jika saja tidak cerdas, umat Islam akan tetap sebagai pendorong mobil mogok. Posisi umat Islam dalam percaturan politik ke depan akan sangat ditentukan oleh seberapa banyak petarung Islam duduk di DPR-RI. Jokowi telah menunjukkan kecerdasannya. Begitu Ijtima’ Ulama mengumumkan pasangan Capres-Cawapres harus mewakili kaum nasionalis-Islamis, ia langsung memutar haluan—melupakan semua Cawapres yang pernah santer akan mendampinginya, merangkul Ma’ruf Amin. Tujuannya, menarik dukungan umat Islam dan melanggengkan PDIP sebagai the rolling party.

Prabowo juga cerdas. Langkah Jokowi—yang merangkul Ma’ruf Amin, dimanfaatkan sebagai alasan untuk menempatkan diri sebagai orang yang “terpaksa” mengambil Sandiaga Uno sebagai wakilnya.

Dikatakan, Prabowo tak ingin membenturkan ulama dengan ulama. Alasan cantik dan enak di telinga untuk mengabaikan rekomendasi ijtima’ ulama–yang merekomendasikan Salim Segaf Aljufri (SSA) atau Ustadz Abdul Somad (UAS) sebagai wakil presiden.

Padahal, bukan mustahil pertimbangan politik Prabowo memang berbeda dengan para ulama yang ber-ijtima’. Boleh jadi Prabowo tidak ingin didominasi (atau kata lain didikte) para ulama; atau sejak awal Prabowo memang berniat maju bersama pasangan separtai : Grindra-Grindra. Tetapi yang pasti, Prabowo tidak mau kehilangan dukungan umat Islam. Untuk itu perlu alasan logis yang menentramkan hati para ulama dan tokoh umat Islam; dan itu ada di langkah Jokowi merangkul Ma’ruf Amin.

Tetapi, sadar atau tidak, alas an Prabowo ini mengisyaratkan pengakuan kecerdasan Jokowi. Langkah Jokowi ternyata cukup jitu menghempang Prabowo, dan para Ulama yang menginginkan pimpinan nasional mewakili nasionalis dan Islamis. Andai saja langkah Prabowo tidak dihempang, ulama akan menjadi jalan arteri buat Prabowo menuju kursi Presiden. Jokowi terjungkal di 2019 sudah sangat transparan.

Bayangkan, bila saja wakilnya adalah UAS atau SSA, Prabowo sepertinya tak perlu berletih-letih kampanye berbiaya tinggi.

Cukuplah para ulama menggelar tabligh akbar dan pengajian. Para ulama akan dengan sangat senang hati melibatkan diri dan bahkan mungklaim menyumbangkan dana. Ini bukan isapan jempol.kemenangan Anis Sandi di DKI dan Eramas di Sumatera Utara adalah bukti nyata peran ulama.

Maka kemenangan Prabowo akan identik dengan kemenangan ulama. Cuma, apakah Prabowo dan Partai Gerindra berkenan kemenangannya diidentikkan dengan kemenangan ulama? Yang pasti, Prabowo

+6285362109283 Ekonomi kian sulit, susah cari duit. Bagi Anda yg sulit mencari rumah sewa yg sewanya murah, hbgi rumah sewa ”aysa” bisa bayar per hari/minggu/bulan

+628126501779 Awakbetul2nggakngerti(mungkinadaygmaukasihtahu...)adapuluhansumurminyakdan gas di Nusantara kita mulai dari Aceh sampe Papua. Setiap hari ratusan ribu barrel minyak mentahdanratusanribuM3gasdijualinkeLNdarisumur2tsbdgntanker2raksasa.Jadiknp kita sll kesulitan BBM? Jawab! +6282370870343 Ratna Sarumpaet ditangkap polisi dlm kasus hoax ~> Biarkan proses hukum untuknya berjalan. TKN PaDi bersihkan dan evaluasi diri -> Biarkan mereka disana melong2 dan meng-gong2 ~>> Di sini ka mi anak2 dan omak2 <=> PAUD dan yg Usia Lan jut berdoa, semoga PaDi =>> #2019 Sukses. #gGg* +6282240204892 Kepada semua pejabat yg mempunyai kekuasaan, tutup semua tempat mak siat (lokasi prostitusi dan perzinaan, LGBT, mabuk2an dan narkoba serta dansa mu sik) sebelum daerah kita ditimpa bencana. Jadikan bencana di tempat lain sebagai pelajaran bagi kita. +628126329716 Ternyata masih banyak supporter, official dan pemain2 sepak bola Indo nesia yg BIADAB. Seperti yg terjadi terhadap pelatih PSMS di Ban jarmasin dan pen dukung Ciligon united terhadapPersiraja. Mereka melempar bus rom bongan Persi raja hingga pecah kaca. Padahal saat itu mereka menang, dan ka lau kalah akan le bih parah lagi tindakan BIADAB mereka. Dalam hal dua kejadian ini pengu rus PSSI khusus Komdis jangan menutup mata terhadap pelaku2 BIADAB tersebut. Mereka harus dihukum seberat-beratnya dan kalau dibiar kan kiamat dunia pun sepakbola Indonesia tdk akan maju! +6285658542579 WASPADA pasti masih ingat bahwa beberapa lama menjelang pemberontakan G30S PKI Pemerintah waktu itu di bawah pimpinan PRESIDEN SUKARNO +6281263253270 Seperti tampilan drama yg tak bermutu, cerita belum berakhir ending nya sdh dapat ditebak. Berita tentang naiknya harga premium satu jam kemu dian dibatalkan kembali. Olala tega-teganya derita rakyat dijadikan alat pencitraan. +628126017019 Negeri penuh preman, ada prmn jalanan, prmn Ruko, prmn pa sar, prmn PKL, pr mn terminal, prmn oplos BBM, prmn oplos CPO, prmn judi, prmn Nar koba, prmn MIRAS, prmn proyek Bangunan, prmn pasar malam, prmn parker. Semuanya merajalela.

Gimana pak KAPOLDASU, tolong masukkan dlm prioritas ker ja 100 hari agar dapat disapubersih smpe licin agr masyarakat dpt merasa aman dn nya man... Percaaayalah… +628126501779 Ada koran bilang: Tahun Politik tahun bencana... Klo awak bilang: Era Jokowi era bencana...

Sejak kejadian tumbangnya crane proyek Masjidil Haram yg menimpa para jemaah RI pas Jokowi baru tiba di sana... diteruskan kecelakaan2 & bencana2 yg sangat2 mengeri kan sam pai saat ini... Akankah terus begini? +6285261761441 Politisi dariPartai Golkar, Nurson Wahid mengatakan pelafalan Al Fatihah menjadi Al Fateka oleh Presiden RI karena Pak Jokowi etnis Jawa.

mengabaikan putusan Ijtima ’Ulama I. Posisi umat Islam di Pemilu 2019 ini tampak begitu penting dan strategis. Dua pasang kandidat memberi perhatian besar untuk memperoleh dukungan umat Islam. Sayangnya, umat Islam telah terpasung sebagai objek belaka, belum mampu berperan sebagai subjek. Para ulama dan tokoh umat coba memainkan peran lewat Ijtima’ Ulama I, tetapi tak berdaya. Langkah yang diayunkan Jokowi dan Prabowo menimbulkan kegusaran sehingga ulama dan tokoh umat terpaksa menggelar Ijtima’ Ulama II. Ijtima’ Ulama II yang digelar 16/09/ 18 adalah bukti bahwa para ulama dan tokoh umat tidak puas terhadap langkah Prabowo. Tetapi apa boleh buat? Pilihan cuma ada dua: Jokowi-Ma’ruf Amin dan PrabowoSandi. Umat Islam tidak punya kapabilitas menyodorkan pasangan calon alternatif karena terlanjur tidak punya partai yang memenuhi syarat mengusung pasangan calon. Umat Islam dipaksa memilih apa yang disodorkan pihak lain dengan kaedah “memilih calon yang mudharatnya lebih kecil”. Maka menyodorkan “Pakta Integritas” adalah jalan keluar yang bisa memperkecil mudharat itu dan diharapkan dapat memberi kepastian bahwa Prabowo mengakomudir kepentingan umat Islam, sekaligus juga sebagai pelipur kekecewaan akibat tidak digubrisnya hasil Ijtima’Ulama I. Ijtima’ Ulama II juga dapat dimaknai sebagai sikap final para ulama: menutup pintu untuk Jokowi. Kalau saja tidak ada Ijtima’ Ulama II, maka Jokower boleh saja leluasa mengatakan bahwa Jokowilah yang mengikuti ijtima’ ulama, mengklaim bahwa Jokowi dekat dengan Ulama, peduli Ulama dan mengekspose Jokowi-Ma’ruf Amin sebagai pasangan Umara-Ulama. Tetapi dengan adanya Ijtima’ Ulama II, klaim itu tidak laku dan justru menunjukkan bahwa mayoritas umat IslamIndonesia sudah patah arang dengan Jokowi.

Patah arang? Ya. Selama pemerintahan Jokowi Umat Islam sering merasa dipojokkan dengan berbagai tuduhan menyakitkan seperti intoleransi, anti NKRI, anti kebhinekaan, tidak Pancasilais. Ini menjadi sangat transparan ketika menjelang PIlkada DKI 2017 lalu. Arogansi Ahok dan crewnya telah menorehkan luka yang dalam bagi umat Islam di seluruh Indonesia. Bulatnya dukungan kaum Kristiani dan etnis China terhadap Ahok–yang tergambar dalam berbagai komentar di media, pemberian suara ketika pemilihan dan sikap laku paska pemilihan—meskipun Ahok telah keterlaluan dengan menistakan agama melalui Almaidah 51. Sehingga muncul aksi damai berjilid-jilid, melahirkan kesadaran umat Islam bahwa Pilkada ternyata memiliki dimensi lain: dimensi agama dan etnis!

Sikap para (petinggi) partai dan para pejabat pendukung Ahok terhadap para tokoh Islam, gerakan damai 411, 212 dan

seterusnya, menimbulkan rasa tidak simpati Umat Islam terhadap partai tersebut dan pemerintahan Jokowi. Partai yang dikenal sebagai partai “pendukung penista agama” yang harus dikalahkan dalam setiap momen pemilihan. Maka koalisi PAN, Gerindra, PKS dan PBB menjadi koalisi ideal yang harus diperjuangkan.

Tuduhan Megawati Sukarno Putri pada HUT ke-44 PDIP, 10 Januari 2017 tentang adanya kelompok penganut ideologi tertutup—yang bersifat dogmatis dan mengancam persatuan kesatuan bangsa, memaksakan kehendaknya sendiri, tidak ada dialog apalagi demokrasi dan benar-benar anti kebhinekaan yang haus kekuasaan dengan menebar propaganda dan teror— dirasakan umat Islam sedang diarahkan kepada mereka. Umat Islam merasa sangat tertohok dengan tuduhan ini, bahkan merasa dilecehkan keyakinannya ketika Megawati menyebut para pemimpin kelompok ideologi tertutup itu sebagai pembawa self fulfilling prophecy, para peramal masa depan termasuk kehidupan setelah dunia fana.

Ada kesan kuat di kalangan umat Islam bahwa Megawati anti (setidaknya tidak percaya) terhadap keyakinan hidup setelah mati. Tak cuma di situ, upaya keras PDIP dan koalisinya mendukung pengesahan Perppu Ormas –yang telah memakan korban dibubarkannya HTI, menjadi UU keormasan, menambah tumpukan kekecewaan terhadap partai koalisi pimpinan PDIP. Istilah “partai pendukung penista agama” bertambah menjadi “partai pendukung penista agama dan UU keormasan”.

Ma’ruf Amin, sebagai wakil Jokowi, tampaknya tidak akan mampu mengubah keadaan. Ada sejumlah perbedaan tajam antara Ma’ruf Amin dengan ulama ijtima’, antara lain: Ma’ruf Amin tidak mendukung tamasya Almaidah ketika Pilkada DKI digelar dan Reuni 212. Perubahan GNPF MUI menjadi GNPF Ulama adalah pertanda tidak sejalannya arus utama ulama dengan Ma’ruf Amin. Belakangan, yang membuat semakin merosotnya penghormatan umat kepada Ma’ruf Amin adalah keteguhan sikapnya memperjuangkan Islam Nusantara, faham yang dinilai “aneh” karena bukan dari ajaran Islam berdasarkan Alquran.

Prabowo sangat mungkin sudah menangkap perasaan umat Islam ini secara

detail sejak awal. Boleh jadi itulah yang membuat ia berani tidak mengambil SSA atau UAS sebagai calon wakil presiden.

Artinya Prabowo yakin umat Islam tidak akan mengalihkan dukungannya kepada Jokowi. Apakah Prabowo akan konsisten pada pakta integritas dan memiliki perhatian terhadap kepentingan umat Islam?

Waktulah yang akan membuktikannya.

Dalam prakteknya, Gerindra-Prabowo sering tidak mencerminkan agama dalam langkah politiknya. Mungkin ibarat pebisnis, pertimbangannya hanyalah “laku jual”.

Beberapa contoh bisa disebut. Dulu Gerindra membawa Ahok ke DKI mendampingi Jokowi. Saat itu (mungkin) Ahok dinilai laku jual, dapat membesarkan Gerindra. Lalu mengusung Anis-Sandi untuk DKI 20172022, padahal Anis adalah ketua pemenangan Jokowi ketika melawan Prabowo di 2014. Syukur Anis dekat dengan umat Islam, kalau tidak?

Lalu sebelum mengusung JokowiAhok di DKI, Prabowo (Gerindra) malah pernah menjadi calon wakil presiden bagi Megawati (PDIP). Karena itu.perubahan sikap Prabowo setelah nanti menjadi presiden, merangkul lawan dan membuang yang sekarang menjadi kawan, bukanlah mustahil. Umat Islam harus cerdas menghadapi segala kemungkinan. Peluang Umat Islam kini ada di lembaga legislatif agar dapat berperan secara politik: mengawal Prabowo, mengawal Pakta Integritas. Masih ada kesempatan bagi umat Islam mengubah komposisi dan memaksimalkan peran DPR-RI dengan mengirimkan sebanyakbanyaknya petarung Islam ke Senayan.

Umat Islam jangan terpaku pada isu pemilihan presiden belaka sebagaimana saat ini ketika orang berbicara 2019. Ini membahayakan umat Islam. Sebab bila saja DPR-RI terabaikan dan lembaga itu dipenuhi“orang-orang itu juga”, bukan mustahil Prabowo (kalau terpilih jadi presiden) “terpaksa” tunduk pada kemauan Jokower.

Artinya Pakta Integritas hanya tinggal tumpukan kertas yang akan dibuang ke tong sampah dan umat Islam kembali bernasib sebagai pendrong mobil mogok. Wallahu a’lam bishshawab.

Penulis adalah Ketua Umum Gerakan Islam Pengawal NKRI Dan Ketua Komisi MUI Medan.

Sultan Dan Panglima Talam

+6281370977696 Seluruh Angkutan umum di NKRI kalau tdk dikuningkan grap gojek.

Mari kita pilih presiden baru. Bersatu kita.

+6285260088842 Survei:KubuPrabowoterkenadampakHoaksPenganiayaanRatnaS. ~(J@ULTOP’$)~ Lhoo kok tetangga sebelah yg ”Kegatelan” yaa..?!?.

Selasa 16 Oktober 2018

Adu Cerdas Di 2019

TAJUK RENCANA

residen Joko Widodo (Jokowi) usai acara silaturahim bersama atlet Asian Para Games 2018 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/ 10) mengatakan, pihaknya menolak menaikkan harga BBM, khususnya jenis premium. Alasannya, kepentingan rakyat menjadi penyebab kenaikan harga dibatalkan. Keuntungan Pertamina ternyata tidak signifikan maka saya batalkan, tegas Jokowi.

Presiden membenarkan memang ada keinginan untuk menaikkan harga BBM jenis premium. Namun keputusan itu dibatalkan setelah terdapat kalkulasi mengenai inflasi, daya beli masyarakat, serta pertumbuhan ekonomi. Sebelumnya harga BBM seperti premium, DEX maupun Pertamax diputuskan naik mengingat harga minyak mentah Indonesia (ICP) maupun Brent yang naik. Namun kenaikan harga BBM jenis premium berpotensi mengganggu pertumbuhan ekonomi masyarakat yang saat ini ditopang oleh konsumsi.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan struktur ekonomi Indonesia masih ditopang oleh konsumsi rumah tangga sebesar 56,2 persen. Tentu jika harga BBM premium dinaikkan dapat menjadikan tingkat konsumsi lebih rendah. Jadi dibatalkan, dengan hitung hitungan, dan dengan angka-angka yang sangat realistis.

Hemat kita, ada dua keuntungan buat pemerintah, khususnya Jokowi yang maju kembali sebagai Capres dalam Pilpres 2019. Pertama, dengan tidak naiknya BBM jenis premium yang paling banyak digunakan rakyat kelas menengah dan kelas bawah masyarakat tentu senang dan bakal mendukung pemerintahan yang prorakyat.

Kedua, popularitas dan elektabilitas Jokowi sebagai petahana semakin kuat dan meningkat menjelang Pilpres yang Intisari: tinggal enam bulan lagi. Itulah jagonya tim sukses Capres Jokowi – Ma’ruf Amin ‘’Menaikkan BBM (pre- dengan cara mendengungkan atau menggoreng isu kenaikan harga BBM mium) pasca Pemilu jenis premium, lalu membatalkannya.

BBM jenis partamax yang mahal dan Pilpres 2019 meru- Hanya tidak berisiko besar yang naik. pakan pilihan logis karePadahal, di mata pengamat ekonomi kenaikan harga BBM untuk na rakyat sudah mem- dunia, semua jenis merupakan keharusan akibat kenaikan minyak dunia saat ini. Kenaikan berikan suaranya’’ harga BBM, termasuk premium, dipastikan membuat harga barangbarang tidak mungkin ditahan, sehingga harga sembako semakin mahal, biaya transportasi dan biaya produksi semakin tinggi, dampaknya kalangan industri bakal mengalami kesulitan dalam memasarkan produknya karena mereka sulit bersaing jika daya beli rakyat semakin lemah.Yang lebih parah akan semakin banyak pengangguran jika dunia industri sampai ‘’mati suri’’ karena kenaikan harga BBM. Sebaliknya, di kalangan orang politik mendesak pemerintah jangan menunda kenaikan harga BBM hanya karena takut tidak populer di mata rakyat dan takut kalah dalam Pilpres. Alasannya, harga minyak dunia semakin tinggi, dan kini sudah di level 80 doolar per barelnya, sejalan dengan itu nilai tukar rupiah semakin melemah tereliminasi dolar Amerika yang semakin digjaya. Kalau BBM tidak dinaikkan maka Pertamina dalam posisi bahaya karena semakin defisit untuk menahan beban harga minyak dunia yang sedang tinggi. Jadi, secara ekonomi BBM memang seharusnya naik agar subsidi tidak semakin besar.

Oleh karena itu pemerintah dalam posisi dilematis. Dinaikkan takut dikecam dan dianggap tidak berpihak pada rakyat kecil, bisa-bisa menimbulkan aksi demo yang membuat citra pemerintah rusak dan tersudutkan. Untuk itulah mengapa Presiden Jokowi cenderung memilih opsi mempertahankan citra dan elektabilitasnya agar tidak tergerus. Pilihan yang pas untuk mudah menarik dukungan rakyat, termasuk manajemen pencitraan positif buat Jokowi yang berpasangan dengan Ma’ruf Amin.

Dengan tidak menaikkan premium citra pemerintahan Jokowi dianggap pro-rakyat dan memikirkan kesejahteraan rakyat. Walaupun dampaknya kerugian negara dalam hal ini Pertamina bisa mencapai triliunan rupiah.

Yang banyak dikhawatirkan masyarakat adalah menjelang Pilpres 2019 kondisi perekonomian semakin parah, untuk global dan internal dalam negeri. Pilihannya pun semakin berat. Kalau BBM naik dampaknya pasti meluas memberatkan daya beli dan kehidupan masyarakat, kans menang dalam Pilpres menipis. Sedangkan kalau premium tidak naik peluang Jokowi menang sangat besar. Ini strategi pencitraan positif buat Jokowi.

Sepertinya menaikkan BBM jenis premium pasca Pemilu dan Pilpres 2019 merupakan pilihan logis karena rakyat sudah memberikan suaranya. Hal biasa kalau para pejabat hanya peduli rakyat saat Pilkada, saat Pemilu, saat Pilpres saja, setelah perhelatan pesta demokrasi berlalu, para pejabat umumnya lupa pada janji dan sumpahnya, lupa pada rakyat yang sudah memilihnya.+

WASPADA

Oleh Dr Shafwan Hadi Umry … kewibawaan tradisional dari seorang “sultan” adalah aset yang sangat berguna dalam perjuangan ini. Tetapi tidak cukup hanya itu

A

da hal menarik disampaikan Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi ketika beliau masih menjabat Pangdam I Bukit Barisan dalam acara anugerah warga utama Melayu yang diadakan MABMI Medan di Istana Maimun (5 April 2015). Dalam sambutannya, Beliau memakai istilah panglima talam. Meskipun hal itu disampaikan dengan gaya humor, ungkapan itu memiliki makna ganda yang bisa dikembangkan dalam berbagai sektor kehidupan.

Istilah “panglima talam” yang beredar di kalangan masyarakat Melayu lebih bermakna negatif yakni orang yang mengambil kepentingan pribadi dan kelompok untuk tujuan sesaat. Pada sikap itu tersembunyi sifat-sifat mengambil muka dan kalau perlu menyebar fitnah dan khianat serta menohok kawan seiring. Hal ini amat relevan ketika pecahnya pergolakan sosial 1946 di Sumatera Timur yang waktu itu mengantarkan tokoh-tokoh dan cendekiawan Melayu ke liang pusaranya.

Pujangga T. Amir Hamzah—bangsawan Langkat—sebutlah sebagai contoh, akhirnya gugur bersama beberapa bangsawan Melayu lain baik di Serdang, Asahan, Simalungun, dan Labuhanbatu. Peristiwa pergolakan sosial itu menjadi trauma sejarah bagi kaum bangsawan dan cerdik pandai Melayu yang mengakibatkan terbatasnya langkah perjuangan membangun bangsa.

Donald Tick seorang peneliti asing (2010) pernah mengompilasi bahan mengenai kerajaan di seluruh Indonesia (hampir 70 kerajaan) yang menurutnya masih mempertahankan pewarisnya yang terdiri atas tokoh adat yang menjadi figur budaya. Tidak semua dari mereka ini sebagai sultan. Beberapa di antaranya adalah pemangku adat, atau pangeran ratu yang kekuasaannya sedikit di bawah sultan.

Kebangkitan adat kesultanan didasari pada tiga faktor. Pertama, mereka dapat tampil dalam bentuk naiknya pamor dari lembaga-lembaga. Kedua, kebangkitan simbolik dari sebuah entitas yang pernah runtuh dan dibiarkan hancur pada 1950an dan 1960-an. Ketiga, penemuan kembali secara simbolik sebuah kerajaan yang pernah ada selama berabad-abad. Dalam hampir semua kasus ini orang akan melihat simbol-simbol legitimasi kerajaan diban-

dingkan sebuah pergeseran kekuatan politik yang nyata dan terukur.

Kita melihat apa yang disampaikan Edy Rahmayadi di atas sama dengan persepsi tokoh masyarakat Melayu lain yang kewibawaan tradisional dari seorang “sultan” adalah aset yang sangat berguna dalam perjuangan ini, tetapi tidak cukup hanya itu. Diperlukan suatu kecerdasan dan keterampilan yang cukup untuk membangun aliansi sebagai kekuatan pendorong dan penekan dalam berhadapan dengan pihakpihak lain yang ingin menghilangkan jejak historis (heritage Melayu) sebagai masyarakat pribumi yang tetap mengamalkan di mana Bumi dipijak di situ Langit dijunjung.

Kebangkitan pada kesultanan seharusnya didukung kebangkitan masyarakat subkultur Melayu itu sendiri. Bukanlah sebuah rahasia kalau sebagian besar masyarakat masih terjebak dengan pandangan bahwa dunia ini miliknya orang kafir dan kebahagiaan di akhirat yang mesti dikejar.

Ada yang beranggapan orang miskin nanti akan lebih mudah masuk surga dibandingkan orang kaya, karena orang kaya lebih banyak yang mesti mempertanggungjawabkan perbuatan dan hartanya.Hal ini juga menimbulkan penyakit ‘panglima talam’ yang lebih suka meminta daripada memberi. Ada yang menggunakan harta benda untuk hal yang konsumtif dan kurang produktif demi gengsi dan prestise. Jika untuk keperluan pesta kenduri tak sedikit rela menjual atau menggadaikan miliknya, tetapi untuk kepentingan pendidikan dan masa depan anak mereka tidak memiliki tekad dan kemauan yang kuat.

Tidak mengherankan jika orang-orang Melayu pada lapisan masyarakat pesisir secara relatif terbatas tingkat pendidikannya.

Mereka terpukau dan rentan dengan masyarakat urban perkotaan yang tercemar oleh penyakit masyarakat hedonis yang ditandai oleh kebiasaan berjudi dan bersabu serta kecanduan minum alkohol karena “kehilangan roh budaya”. Apabila masyarakat tidak memberikan iklim yang baik untuk kehidupan roh, maka roh manusia merabaraba dalam gelap dengan ganja, heroin dan alkohol (Rendra,1999).

Sejak ratusan tahun lalu terjadi migrasi sejumlah orang ke tanah Deli, baik dari

daratan China maupun India ke Asia Tenggara termasuk juga migrasi orang Jawa baik secara terpaksa maupun secara sukarela ke tanah Deli karena alasan politis ekonomis, dan geografis. Sejak zaman prakemerdekaan telah terjadi migrasi penduduk dari pantai Barat dan pegunungan Bukit Barisan ke daerah pantai Timur yang alamnya lebih subur. Tidak sedikit areal yang tadinya berawa-rawa, tempat “jin buang anak” dan tidak layak huni di tanah Melayu telah digarap para pendatang. Setelah beberapa dekade daerah-daerah seperti itu kini menjadi tempat pemukiman yang berlabel’indah’.Nilai-nilai tanah sangat tinggi harganya.

Gerakan rakyat melawan pengambilan tanah oleh industri kadang-kadang mengadopsi nama sultan yang “memiliki” tanah.

Masyarakat Melayu yang berunjukrasa di depan kantor Gubenur Sumatera Utara (tahun 2000, 2015) perihal tanah di Sumatera bagian Timur merupakan ekspresi dan sikap kekecewaan yang wajar terjadi. Merujuk kepada peristiwa masa dahulu yang mencap sultan sebagai hierarki penguasa tunggal, maka kini bagi masyarakat Melayu yang berada di aras bawah bahwa kesultanan dapat merepresentasikan perlindungan, sebuah suaka keamanan. Dengan demikian kedudukan para sultan Melayu adalah sebuah bagian penting dan umumnya posistif dari sebuah langkah simbolis daerahdaerah.

Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia diharapkan dapat mempertimbangkan beberapa kegiatan yang berorientasi kepada agenda amal dan tidak sekedar agenda seremonial. Adanya lembaga-lembaga Melayu yang tergabung dalam GAMI, ISMI, AMI, dan IPMD dapat memainkan peran aktif untuk merealisasikan program dari aspek fisik :perindustrian, perdagangan, kelautan, pariwisata, dan perkebunan. Dari aspek nonfisik akan terwujud bentuk kerjasama teknologi komunikasi dalam pengembangan budaya siber melalui media elektronik.

Program peningkatan SDM masyarakat Melayu yang telah dirintis dan dilakukan IPMD dahulu melalui gerakan bantuan beasiswa perlu diteruskan lembaga kepemudaan dan lembaga akademis dan sosial.

Konsep kampung niaga yang ada di pedesaan ditumbuhkembangkan agar masyarakat Melayu bersama-sama suku yang lain dapat bersanding bahu dan bertahan sebagai petani dan nelayan yang tangguh.Peningkatan produktivitas dan pemanfaatan tanah sekitar kampung dan pekarangan rumah dan gerakan tanam bernilai ekspor seperti melinjo/emping, coklat, sawit dan kolam ikan perlu terus dibudidayakan.

Saat ini yang terpenting bagi masyarakat

Melayu khususnya yang mengalami “zonazona” safe our soul (SOS) daerah kritis dapat direspons positif oleh posisi Edy Rahmayadi selaku Gubernur Sumut sebagai SAR (save and rescue). Bagaimana keupayaan bersaing dengan masyarakat lain terutama dalam isu-isu aktual yang berkembang dalam masyarakat ekonomi Melayu Asean.

Sebagaimana pernyataan Ghoh Chok Tong (mantan PM Singapura), “Seseorang pekerja tidak lagi boleh bergantung kepada kemahiran yang dipelajarinya beberapa tahun lalu untuk terus mengekalkan kerjanya.

Kemahiran boleh usang. Dia mesti terus meningkatkan dan mempelajari kemahiran baru yang relevan untuk memenuhi permintaan ekonomi yang terus berubah” (Hasan,1994).

Dalam renungan narasi usia ke-73 kemerdekaan tahun ini sebaiknya kita harus merdeka dari rasa takut dan rasa bersalah di masa lampau dalam mengelola rumah besar Indonesia ini.

Penulis adalah Dosen UMN Alwashliyah.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * DPRD: Usut penyebab banjir bandang Madina - Supaya tak mencari‘kambing hitam’ * Kesehatan jiwa perlu diperiksa 6 bulan sekali - Apalagi berdasarkan data terdapat 35 juta orang terkena depresi * Penegak hukum bisa menjadi lahan korupsi baru - Sepanjang masih ada celah oel k D a W

Opini

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

B5

Menghadapi China Negeri Terseok Berita panas perpolitikan Indonesia ternyata tak hanya perkara dalam negri namun juga perseteruan luar negri semakin memanas dan mengganas. Amerika Serikat kembali menunjukkan superioritasnya dalam perdagangan global. Kali ini Indonesia yang menjadi korban. Dalam dokumen yang dipublikasikan Organisasi Perdangangan Dunia (World Trade Organization/WTO ) pada 06 Agustus 2018, Amerika Serikat meminta WTO menjatuhkan sanksi sebesar 350 juta dolar AS atau setara dengan Rp5 triliun kepada Indonesia, usai AS memenangkan gugatan atas pembatasan impor produk pertanian dan perternakan asal AS. Indonesia sebelumnya menerapkan batasan impor untuk berbagai produk semisal apel, anggur, kentang, bunga, jus, bawang, buah kering, sapi dan ayam.

Atas ketetapan tersebut pemerintah AS dan Selandia Baru menggugat Indonesia tahun lalu. Pemerintah saat ini masih mempelajari tuntutan sanksi yang diminta AS, kata Oke Nurwan, Direktur Jendral Perdagangan Luar Negri di Kementerian Perdangan. Ia memastikan aturan impor makanan telah direvisi oleh Indonesia.

Hubungan dagang Indonesia dan AS pun semakin menegang sejak Presiden Donald Trump mengultimatum Jakarta ihwal defisit perdagangan.Trump mengancam bakal mengeluarkan Indonesia dari daftar negara penerima keringanan bea masuk sejumlah produk seperti yang diatur dalam sistem Generilized System Of Freferences (GPS). Keringanan tersebut meniadakan tarif cukai untuk sejumlah produk ekspor Indonesia senilai 2 miliar dolar AS atau sekitar Rp29 triliun per tahun. Posisi Indonesia sebagai Negara anggota GPS saat ini sedang dikaji ulang oleh Kementrian Perdagangan AS. Atas hal tersebut Mendag Enggartiasto Lukita Juli lalu menyanggupi akan mencabut hambatan dagang untuk produk AS agar tetap bisa menikmati fasilitas GPS. Pergolakan sengit yang terjadi antara AS dan Indonesia, membuat Indonesia sebagai negara berkembang tidak mampu berkutik. Kebijkan yang ditunggangi kepentingan AS akhirnya membuat Indonesia terseok memenuhi permintaan AS. Namun sebab tak ingin melepas keuntungan besar yang dapat diraup negara berupa keringan bea masuk dari GPS sebesar Rp29 triliun pertahun, membuat Indonesia bertekuk lurut di hadapan AS. Padahal jika dikaji ulang keputusan Indonesia untuk mencabut hambatan dagang produk AS memiliki dampak negatif bagi masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak? Ini artinya Indonesia secara langsung telah mengizinkan AS untuk mengimpor segala produk dalam bidang pertanian ataupun peternakan, meskipun sesungguhnya Indonesia tidak memerlukan impor dari AS. Bukankah dengan kebijakan ini akan mematikan usaha pertanian masyarakat Indonesia? Misal, untuk beberapa bahan pangan yang AS impor ke Indonesia seperti: jagung, kedelai, biji gandum, tembakau dll, ini adalah komoditas yang jumlahnya cukup banyak di Indonesia. Terlebih lagi Indonesia merupakan negara agraris dengan mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai petani yang membudidayakan tanaman pangan. Maka jelas, kabijakan ini dapat mamatikan usaha masyarakat local sebab tidak mampu bersaing dengan produk luar.

Dampaknya tidak hanya sampai di situ, dengan ini pastilah pengangguran di Indonesia meningkat, kemudian BBM naik, lalu bahan pangan juga naik dan merembetlah pada kenaikan biaya pendidikan juga kesehatan. Tentunya pajak juga akan naik, sebab saat saat ini nilai Rupiah terhadap dolar anjlok hingga mencapai Rp15.000.

Ini merupakan permasalahan yang sangat serius. Permasalahan yang sistemik seperti ini harus diselesaikan dengan solusi yang sistemik juga.Yaitu Islam. Mengapa Islam? Sebab hanya Islam yang memiliki solusi secara sistemik. Islam merupakan agama politik dan spiritual. Maka dengan menerapkan Islam kaffah menjadi institusi dalam negara merupakan solusi jitu, dengan Islam diterapkan dalam sebuah institusi negara pada saat bersamaan negara tersebut mampu menjadi negara yang independen juga negara super power. Sebab secara otomatis negara akan menerapkan sistem ekonimi Islam. Keberhasilan ini telah terbukti ketika Islam Berjaya pada tahun 622 M – 1924 M. Wallahu’alambish showwab Noor Fazia Khansa Mahasiswi UMN AW FKIP Matematika

Banjir, Salah Siapa ?

Kota Medan adalah kota metropolitan, gedung tinggi sudah banyak tersebar, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat hiburan yang berkembang pesat bagaikan tumbuhnya jamur di musim hujan. Namun kota Medan bukan menjadi kota impian setiap insan. Karena, di balik kegagahan kota medan, ada kelemahan yang membuatnya terjatuh dalam kesengsaraan yang merisaukan. Dari masalah kecil hingga masalah besar terus saja menggeluti kota ini, salah satunya adalah banjir yang tak kunjung selesai. Lagi dan lagi banjir itu terus saja datang melanda tanpa terlihat solusi tuntas.

Banyak hal yang dialami masyarakat pasca banjir, seperti terhambatnya aktivitas, menyebabkan penyakit, kerusakan dan lain sebagainya. Tentunya hal ini sangat merisaukan. Banjir merupkan bencana alam, namun bukan fenomena alamsemata, namun juga pengaruh dari tangannya manusiasebagaimana yang Allah sampaikan dalam QS Ar Rum ayat 41yang artinya: Telah nampak kerusakan di darat dan di lautan akibat perbuatan tangan (maksiat) manusia, supaya Allâh merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).

Tak ada masalah yang tak bersolusi, demikian halnya dengan banjir. Jika sistem saat ini tidak memberikan solusi, bagaimana mungkin masalah tersebut akan selesai. Penyelesaian masalah banjir harusnya bisa dilakukan pemerintah dengan menerapkan kebijakan penataan kota dan menggunakan teknologi. Namun karena sistem saat ini adalah kapitalis yang basisnya adalah sekuler (pemisahan agama dari kehidupan) akibatnya melahirkan pemimpin yang menerapkan hukum manusia yang rusak dan merusak serta standar perbuatannya hanyalah manfaat.

Maka penataan kota bukan lagi untuk keselamatan bersama, namun kepentingan komersial. Dan pembangunan teknologi seperti membuat setu (danau penampungan), kanalisasi, tanggul dan lainnya belum dilakukan dengan serius.

Masyarakat pun tidak disiapkan menjadi masyarakat yang taat hukum, sehingga masih banyak masyarakat yang tidak peduli dengan sampah yang dapat mengundang banjir.

Penyelesaian tuntas hanya akan kita dapatkan dalam sistem Islam, karena sistem Islam akan menjadikan pemimpinnya akan bekerja totalitas menjalankan kewajibannya, hingga akhirnya sekecil apapun masalah akan diselesaikan.

Pemimpinya (Khalifah) tidak akan membiarkan masyarakatnya menderita, serta terzholimi seperti yang kita rasakan saat ini. Wallaha’lam bi ash-shawab Afnida Selvia Gultom Mahasiswa Universitas Sumatera Utara, Jurusan Fisika

Gempa Lombok VS Asian Games Lombok adalah salah satu destinasi wisata dari beribu pulau yang dimiliki Indonesia yang banyak diminati warga lokal maupun mancanegara karena keelokannya. Namun belakangan ini Lombok mengalami derita yaitu gempa.

Gempa pertama kali terjadi pada tanggal 29 Juli 2018 dengan kekuatan 6,4 SR. Disusul gempa berikutnya yang lebih besar pada 5 Agustus dengan kekuatan 7,5 SR, setelah itu diikuti dengan gempa-gempa susulan. Akibat gempa 555 orang meninggal dunia. Terdapat 390.529 orang yang masih mengungsi. Mereka masih memerlukan bantuan logistik.

Namun, euforia Jakarta menyambut Asian Games 2018 sungguh membahana.

Momentum opening ceremonynyapun sangat berkesan, termasuk budgetnya.

Ketua deputi II Indonesia Asian Games 2018 organizing committee Francis Wanandi mengatakan bahwa budget untuk opening dan closing ceremony Asian Games hanya 47 juta dolar AS atau sekitar Rp681,5 miliar (kurs : Rp14.500). Dana ini sudah diklaim dirampungkan dari budget awal yang sebetulnya senilai 52 juta dolar AS. Dana sekian ratus miliar rupiah ini mereka klaim sedikit. Tapi apakah itu tidak termasuk menghambur-hamburkan uang? Terlebih ada saudara-saudara kita yang tertimpa musibah, gempa bumi yang bertubi-tubi di Lombok juga menaikkan status bencana daerah menjadi status bencana nasional, mereka anggap pemerintahan daerah sanggup mengatasinya.

Entah apa yang ada dipikiran pemerintah, padahal di Lombok sana, para korban kian hari kian butuh uluran tangan berikut mental recovery. Pemerintah baru menggelontorkan uang Rp38 miliar yang tak sebanding dengan dan opening dan closing ceremony Asian Games tadi, hal ini jelas tidak adil.

Sungguh individualis sudah terlampau akut menjangkit para penguasa. Untuk sekedar memikirkan nasib rakyat korban bencanapun sudah tak bisa. Prioritas selaku pelaksana kebijakan sama sekali tidak berfungsi. Sadarlah wahai penguasa, bahwa setiap yang kalian pimpin akan dimintai oleh Allah pertanggungjawaban.

Tentunya kita merindukan sosok pemimpin yang amanah dan peduli terhdap rakyatnya. Wallahualam bisshawab.

Fitriani, S.HI

Oleh Shohibul Anshor Siregar Jika Malaysia sudah melakukan perlawanan serius, bagaimana dengan Indonesia yang termasuk negara terpenting dilihat dari berbagai aspek yang luas?

D

ari Pakistan Samuel Oakford (China Is Planning to Rebuild the Silk Road and Transform Global Trade Routes, Discussion in‘China & Far East’, April 22, 2015) mencatat ungkapan Ayesha Jalal (direktur Pusat Universitas Tufts untuk Kajian Laut Asia Selatan dan India), bahwa “China tampaknya menjadi teman yang baik, sedangkan Amerika tampaknya adalah teman yang adil”. Karena itu untuk sementara, secara ekonomi, Pakistan yang sudah lama berada di pinggiran nasib dan marginal itu serta-merta melihat investasi China dengan kebahagiaan besar, dibanding pengalamannya bersama Amerika yang luluh lantak.

Memamg menurut catatan sejarah, jauh sebelum kata-kata “Silk Road” menjadi identik dengan aktivitas membeli obatobatan terlarang di ranah yang gelap, istilah itu sesungguhnya adalah penamaan yang diberikan kepada jaringan rute perdagangan yang menguntungkan dengan menghubungkan China dengan Timur Tengah dan sekitarnya. Sekarang, dengan inisiatif One Belt One Road (OBOR) China, dengan investasi raksasa $ 46 miliar Cina berencana untuk membangun versi modern dari Jalur Sutra ini melalui Pakistan dan sekitarnya.

Ini hanya satu di antara ratusan proyek yang direncanakan dalam skema OBOR. Dengan pembangunan Koridor Ekonomi China-Pakistan (CPEC) berupa jaringan jalan raya, jalan kereta api dan proyek infrastruktur yang membentang 1.800 mil dari pelabuhan pesisir Pakistan, Gwadar, ke wilayah Xinjiang Barat-Jauh Tiongkok, China ingin meraih tujuan mengubah rute perdagangan global dan meningkatkan pengaruhnya di Asia Selatan dan Tengah.

Tetapi Pakistan adalah sebuah negara dengan ekspresi kesyukuran atas rencana OBOR, yang hal sama di negara tetangganya, India, dipandang sangat berbeda. Bagaimana dengan negara lain termasuk Indonesia? Akankah akan mirip dengan kejadian di Malaysia? Sikap Perdana Menteri Tun Dr Mahathir Mohammad yang dapat dicermati dari ucapannya selama berkampanye dan diplomasi politiknya pasca terpilih kembali, sangat penting digunakan membuat dugaan membandingkan peluang kemungkinan kesamaan perubahan sikap di antara dua negara bertetangga berhadapan dengan investasi China.

Sikap tegas Mahathir dikemukakannya kepada jurnalis dari South China Morning Post (An exclusive interview, 19 Juni 2018). Katanya begini: “We welcome foreign direct investment from anywehere, certainly from China. But when it involves giving contracts to China borrowing huge some of money from China, and the contract goes to China, and China’s contractors prefere to use their own worker from China, use everything imported from China, and even the payment its not made here, it’s made in China, so we gain nothing at all.

Thats kind of contract is not something that I welcome”.

Malaysia selalu menyambut investasi langsung asing dari mana pun juga, tak terkecuali China, tetapi harus memberi manfaat bagi Malaysia (aspek teknologi, ketenagakerjaan dan keuntungan lainnya). Siapa yang dapat menerima pembangunan pemukiman yang tak jelas peruntukannya?

Di sini Mahathir jelas sangat risau polapola pembangunan pemukiman yang dilakukan Cina di Malaysia dengan karakteristik eksklusif, canggih dan mahal, hingga diperkirakan nyaris tak akan terbeli orang Malaysia. China pastilah akan membawa orang asing tinggal di kota yang mereka bangun

itu.

Tampaknya merealisasikan sikap yang telah dideklarasikan di hadapan rakyat, terhadap jejak dan warisan “terlanjur” kerjasama Malaysia dengan China di bawah kepemimpinan pendahulunya, adalah masalah paling berat bagi Mahathir. Dalam kunjungan lima harinya Agustus lalu ke China, Mahathir berusaha menjelaskan apa yang akan dilakukannya ke depan bersama partai koalisinya (Pakatan Harapan).

Kepada Presiden Xi Jinping di Rumah Tamu Negara Diaoyutai ia memang menegaskan kedatangannya untuk meyakinkan pemerintah China dan rakyatnya bahwa tidak akan ada perubahan kebijakan bahkan menggarisbawahi perlunya kesinambungan kebijakan Malaysia terhadap China.

Usaha merundingkan kembali proyek China di negaranya memasuki tahap baru ketegangan. Saat konferensi pers bersama Li Keqiang, Mahathir menyebut dirinya amat berharap China bersimpati dengan masalah fiskal negaranya. Namun jawaban spontan dari Li Keqiang, amat keras. Sambil menertawakan Mahathir, Li Keqiang berkata “saya tak mengharapkan sebuah pertanyaan pun dari Anda, apalagi jika Anda berpikir pembicaraan kita terdahulu akan berakhir di sini”. Sebagai catatan, Li Keqiang adalah seorang terdidik dalam bidang ekonomi, salah satu tokoh utama Financial and Economic Affairs, Urusan Luar Negeri, Keamanan Nasional dan Pendalaman Reformasi di China. Ia juga anggota peringkat kedua Komite Tetap Politbiro Partai Komunis China, badan pembuat keputusan top de facto negara.

Mahathir tahu itu dan membalas dengan senyum khasnya, dan tanpa perubahan air muka sedikit pun, “Saya setuju dengan Anda bahwa perdagangan bebas akan terus berlangsung pada arenanya. Namun tentu saja perdagangan sebebas apa pun juga sangat perlu berlangsung dengan cara yang adil. Kami tetap sadar tentang peringkat kemajuan negara-negara dalam pembangunannya yang membuat satu dan lainnya tak selalu sama. Kami tidak menginginkan perdagangan bebas berubah menjadi arena penjajahan baru tersebab negaranegara miskin tak mampu bersaing. Karena itu perdagangan bebas harus berlangsung di arena yang adil dan saya berharap kepada Anda cara inilah yang akan berlangsung di seluruh dunia”.

Apa yang dihadapi Malaysia mirip dengan masalah di banyak negara di dunia akibat kebijakan OBOR China. Perdebatan tentang prakarsa OBOR ini telah memakan energi besar, salah satu penyebabnya ialah refleksi ketidakjelasan konsep OBOR yang tidak menunjukkan prioritas mekanisme dan model konsesi perdagangan dan investasi yang diharapkan dalam kerjasama ekonomi regional dan internasional yang pernah disepakati dalam tataran dunia, terutama dengan penekanannya atas konektivitas infrastruktur regional (Zhao Hong, China’s One Belt One Road: An Overview of the Debate, ISEAS – Yusof Ishak Institute, 2016).

Negara di Asia Tengah, inisiatif OBOR China ini awalnya ditanggapi antusias dan positif, sedangkan negara Asia Tenggara dan Selatan justru menyatakan lebih banyak kekhawatiran. Tetapi diyakini semua negara akan menyesal seperti pengalaman Sri Langka, Pakistan, Montenegro, Maldive dan Djibouti. Zimbabwe, Angola, Namibia, Zambia, Kenya, Kyrgyzstan, Laos, Mongolia, Tajikistan, dan lain-lain (Virginia Mwangi, 2018; Tim Fernholz, 2018). Banyak hal yang tak mungkin dijelaskan dalam waktu dan keter-

batasan ruang saat ini. Tetapi China sendiri juga terlihat memikirkan serius reaksi kekhawatiran negara yang resisten terhadap OBOR China berbasis debt-trap diplomacy (diplomasi jebakan hutang) ini.

Zheping Huang (2017) dalam “Your guide to understanding OBOR, China’s new Silk Road plan” menjelaskan pada Mei tahun lalu sejumlah pemimpin dunia telah diundang ke Beijing mendengar rencana China tentang perdagangan global yang spesifik merinsi prakarsa OBOR. Dalam pidatonya pada pembukaan forum ini Presiden Xi Jinping menjanjikan setidaknya 113 miliar dolar AS untuk inisiatif OBOR, dan mendesak seluruh dunia bergandengan tangan mengejar globalisasi sembari menegaskan negaranya sama sekali tidak memiliki niat membentuk tatanan yang merusak stabilitas, melainkan mempererat bagunan masyarakat tak ubahnya suatu keluarga besar yang hidup bersama secara harmonis.

Program yang terbuka untuk semua ini mengidentifikasi 65 negara yang sejak awal menyatakan berpartisipasi, artinya secara demografis keseluruhannya 62% populasi dunia dan 30% dari output ekonominya. Namun hanya 20 dari negara yang mengirim kepala negara mereka ke KTT OBOR, kebanyakan negara kecil di Asia yang secara ekonomi memang bergantung pada Beijing. Padahal China sangat mengharapkan kehadiran pemimpin Barat untuk pemolesan kredensial rencana OBOR. Inggris, Jerman, dan Prancis hanya mengirim pejabat tingkat bawah. India tidak mau hadir, memboikot karena kekhawatiran atas Koridor Ekonomi China-Pakistan, yang boleh disebut sebagai bagian penting dari inisiatif yang berjalan melalui Kashmir yang masih dipersengketakan.

Zheping Huang menyebut perkembangan OBOR akan menemui jakan buntu.

China tidak pernah menerbitkan daftar lengkap semua proyek atau kesepakatan terkait OBOR. Inisiatif ini samar, dan sebagai pemain utama sekitar 50 perusahaan milik China telah berinvestasi di hampir 1.700 proyek OBOR sejak 2013, seperti proyek utama koridor China-Pakistan senilai 46 miliar dolar AS, kereta berkecepatan tinggi 3.000 km Cina-Singapura, dan jaringan pipa gas di seluruh Asia Tengah. Inisiatif OBOR juga telah memasuki wilayah Selandia Baru, Inggris dan Arktika.

Apa yang akan dilakukan Indonesia?

Jika kini OBOR benar-benar dihadapkan

kekhawatiran besar masyarakat dunia, bukankah di Indonesia juga kekhawatiran begitu besar dan secara politik sangat berpengaruh terhadap pemilihan presiden tahun depan? Semua orang di sini pasti jujur berpendapat jika ini sebatas ekspresi ambisi besar China memimpin pertumbuhan ekonomi Asia, wajar saja.

Namun jika dalam ambisi itu ada upaya membalut niat sesungguhnya sebagai strategi membangun Asia dan dunia yang didominasi China, tentu resistensi akan semakin membesar bagai bola salju. Tak dapat tidak, OBOR tak hanya akan dilihat sebagai inisiatif ekonomi dan perdagangan belaka, sebab konsekuensinya yang lebih luas tak mungkin tak tersangkut dimensi politik dan keamanan yang mencemaskan. Pertanyaannya ialah bagaimana Cina menumbuhkan kepercayaan politik di negara sasaran seperti Indonesia bahwa OBOR adalah strategi publik untuk kemaslahatan dan bukan konspiratif neo-kolonialisme sebagaimana dinyatakan Mahathir? Jika Malaysia sudah melakukan perlawanan serius, bagaimana dengan Indonesia yang dalam peta OBOR di sekitar Asia termasuk negara terpenting dilihat dari berbagai aspek yang luas?

Rasanya sangat masuk akal jika catatan ekonomi dan politik yang begini penting akan menjadi sebuah kelemahan terbesar bagi Joko Widodo di mata para penentang.

Di sinilah kemasukakalan sesungguhnya Jokowi tidak berhadapan dengan oposisi mana pun, melainkan dengan catatan kinerja dirinya sendiri dengan Nawacita yang dapat dievaluasi secara objektif dan base on data.

Eve Warburton dalam “Inequality, Nationalism and Electoral Politics in Indonesia” untuk “Southeast Asian Affairs 2018” (Malcolm Cook & Daljit Singh, ISEAS, Yusof Ishak Institute, 2018) menunjukkan kritik nasionalis dan populis yang merepresentasikan kecemasan publik tentang investasi asing. Khususnya hubungan dengan China, kesensitifannya memuncak, dan klaim ekonomi telah menawarkan manfaat besar akan diukur secara seksama terutama pada aspek ketidak proporsionalan bagi mayoritas rakyat. Fokus kritik ini tak mungkin dihadapi Jokowi dengan begitu mudah.

Penulis adalah Dosen FISIP UMSU, Koordinator Umum Pengembangan Basis Sosial Inisiatif & Swadaya (‘nBASIS).

Masa Depan PKS Oleh Arfanda Siregar Partai ini mampu mengapitalisasi modal politik di tengah konstituennya, baik di pusat maupun— kendatipun tidak merata benar di daerah-daerah

B

eberapa hasil survei lembaga penelitian tentang elektabilitas partai politik (parpol) menjelang Pemilu 2019 mengategorikan Partai keadilan Sejahtera (PKS) sebagai partai yang perolehan suaranya bakal mengalami penukikan tajam. Bahkan disinyalir tak melampui electoral threshold jika tak mempunyai gebrakan dalam menyambut Pemilu 2019. Apakah benar? Bagaimanakah masa depan PKS? Anomali Hasil Survei Fakta mengatankan bahwa ramalan lembaga survai tentang elektabilitas PKS yang dilakukan lembaga penelitian sering tak tepat, kecele. Biasanya, hingga beberapa minggu sebelum hari H pemilu, hasil survei menggambarkan perolehan suara PKS tak bakal mencapai batas ambang Pemilu.

Coba saja lihat sederet hasil survii pada pemilu yang lalu. Pada Pemilu 2004, the International Foundation of Electoral System (IFES, Lembaga Survei Indonesia (LSI), dan lain-lain memerkirakan PKS mendulang suara 3,6 persen. Namun, faktanya pada Pemilu 2004 PKS mampu meraih suara hingga 7.34% dari jumlah penduduk pemilih di Indonesia.

Pada Pemilu 2009, beramai-ramai lembaga survei, termasuk LSI memprediksi PKS hanya memperoleh suara 5,7 persen.

Namun kenyataannya, dalam Pemilu 2009, PKS malah mendulang suara 7,8 persen, naik hampir 0.5 persen dibanding Pemilu 2004. Dan pada Pemilu 2014, Survei IRC sebelum pemilu melansir pada Pileg 2014

elektabilitas partai PKS kurang dari 3.5%, namun pemilihnya mencapai 6.7 persen.

Namun menjelang Pemilu 2019, hasil survei lembaga penelitian, meskipun tak menyatakan lonjakan pemilih PKS, namun capaiannya lebih bagus dibanding pemilu lalu. Menurut beberapa lembaga survei, perolehan suara PKS sudah mencapai batas ambang pemilu sebesar 4 persen. Seperti. survei LSI tentang elektabilitas partai perserta pemilu pada bulan September 2018 memperkirakan PKS mendapat suara 4 persen. Dan survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia (Indikator) merilis hasil survei tentang elektabilitas partai bulan september menyatakan PKS mendapatkan suara 4 persen.

Dari dua survei tersebut terdapat 23 sampai 28 persen pemilih masih belum menentukan pilihan (swing voters).

Hasil survei menunjukkan potensi PKS pada Pemilu 2019 masih bisa berkembang, mengingat pemilu masih tujuh bulan lagi.

Waktu tersebut dapat dimanfaatkan maksimal oleh para caleg PKS untuk menambah dukungan masyarakat.

Prospek 2019 Selama 20 tahun kiprah di perpolitikan nasional, partai ini mampu mengapitalisasi modal politik di tengah konstituennya, baik di pusat maupun—kendatipun tidak merata benar di daerah-daerah. Dari sini, peta politik PKS, khususnya secara elektoral, sudah terbentuk sedemikian rupa. Atau dengan kata lain, PKS telah memiliki segmentasi pemilih (kantong suara), yang tak mungkin

berubah dalam waktu cepat.

Tak sulit melihat kantong suaranya, yaitu daerah yang mayoritas penduduknya Islam dan tingkat pendidikan masyarakatnya di atas sekolah menengah atas (SMA). Daerah tersebut, antara lain |DKI Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Barat, Sumataera Utara, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Barat.

Dengan tingkat pendidikan pemilih yang lebih baik, tentu tidak mudah menggoyahkan pemilih PKS untuk memilih partai Islam lain. Seperti kata satu adagium, sejelek-jeleknya PKS tetap terbaik di antara partai Islam lain. Apalagi, memilih partai nasionalis, jelas bukan pilihan alternatif pemilih PKS karena salah satu pertimbangan memilih adalah idiologi Islam. Pemilih PKS merupakan pemilih loyal partai Islam yang berpendidikan tinggi.

Selain memiliki pemilih loyal, Pemilu 2019 ini menguntungkan elektabilitas PKS. Pertama, gerakan Aksi Bela Islam (ABI) tahun 2016 lalu yang berhasil mengumpulkan massa sebesar 7.5 juta di Monas Jakarta pada tanggal 2 Desember 2016 menguatkan politik identitas, khususnya pemilih partai Islam. ABI, selain sukses memenjarakan Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) sebagai penista agama, berhasil juga merekonstruksi pemikiran sebagian umat Islam Indonesia bahwa umat Islam Indonesia merupakan satu entitas dan identitas yang wajib saling menguatkan di antara mereka. Apalagi, fakta berbicara di lapangan telah bertebar selebaran yang merekomendasikan PKS sebagai salah satu partai yang layak dipilih umat Islam pada Pemilu 2019.

Kedua, gerakan #ganti presiden yang digagas salah satu elite PKS Mardani Alie Sera cukup berhasil merekrut konstituen partai yang memang kepengen Presiden Joko Widodo (Jokowi) lengser. Bagi pemilih yang beridiologi Islam dan berkeinginan terjadi suksesi presiden, bakal melabuhkan

pilihannya kepada PKS dan PAN. Namun, berkaca pada berbagai surveai lembaga penelitian, elektabilitas PKS masih di atas PAN. Ketiga, sepanjang periode 2014 hingga 2019, pertumbuhan koruptor di PKS termasuk yang paling minim. Jika, korupsi masih menjadi musuh bersama di negeri ini, maka partai pimpinan Sohibul Imam tersebut termasuk pilihan alternatif bagi pembenci korupsi di negara ini.

Jika empat hal di atas berjalan linier, sesungguhnya PKS tidak lagi membutuhkan pencitraan artifisial kalau hanya ingin mempertahankan perolehan suara mereka pada Pemilu 2019. PKS sesungguhnya hanya tinggal merawat basis-basis massa yang menjadi kantong suara mereka.

Namun, jika ingin meluaskan perolehan suara, maka partai ini harus meyakinkan publik bahwa mereka punya konsep dan program yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia yang majemuk.

PKS ditantang untuk menunjukkan kembali kepada publik luas bahwa jargon politiknya sebagai partai dakwah yang bersih dan profesional bisa dihadirkan kembali sebagai roh penggerak perjuangan partai ini.

Apalagi, perkembangan eksternal partaipartai Islam saat ini, juga menambah prospek elektoral PKS. Saat ini, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai partai Islam yang “paling senior” baru saja bersatu setelah bertahun-tahun mengalami perpecahan.

Apalagi - meskipun masih sumbang terdengar kabar bahwa pimpinannya telah beberapa kali dipanggil KPK sebagai saksi kasus korupsi. Dalam hal ini, PKS bisa menjadi alternatif pilihan konstituen Islam, sekaligus membuat masa depan partai ini cerah pada Pemilu 2019.

Penulis adalah Penulis Buku Masa Depan Partai Islam.

B6

Aceh

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

Dua Rumah PNS Terbakar SUBULUSSALAM (Waspada): Dua rumah milik Wahidin, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Subulussalam terbakar hingga rata dengan tanah, Minggu (14/10) sore. Sementara tiga rumah penduduk lainnya rusak parah.

Peristiwa terjadi di Lorong Nurul Iman Dusun Attaubah, Desa Penanggalan Barat, Kec. Penanggalan. Kapolres Aceh Singkil AKBP Adrianto Argamuda melalui Kapolsek Penanggalan Iptu Arifin Ahmad mengatakan, selain rumah Wahidin, 42, tiga rumah lainnya masing-masing milik Marwin, 32, Riahni Ukur Tanjung, 27 dan Salman, 30.

Kejadian berawal sekira pukul 16:30, seorang warga melihat api menyala di rumah Wahidin di bagian belakang. Melihat itu, warga bernama Marwin berlari memanggil tetangga untuk menyelamatkan barang barang. Sementara warga lain menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran yang datang ke lokasi setengah jam pasca kejadian.

Api dipadamkan setelah dua rumahWahidin rata dengan tanah, sedangkan tiga rumah lainnya rusak parah. “Kerugian masih dalam pengitungan, sedangkan penyebab kebakaran dalam penyelidikan,” kata Kapolsek.(b28/B)

DDA Minta Masyarakat Aceh Gunakan Hak Pilih

Waspada/Arief H/B

GURU MIN Singkil membuat jembatan darurat dengan meja belajar dari jalan menuju ruang belajar, Senin (15/10) untuk kelangsungan belajar esok harinya.

Aktivitas Belajar Mengajar Lumpuh SINGKIL (Waspada): Dampak banjir kiriman yang merendam sejumlah kecamatan di Aceh Singkil menyebabkan aktifitas belajar mengajar di beberapa sekolah terhenti.

Meski banjir di sejumlah kecamatan lainnya berangsur

surut, namun di Kecamatan Singkil kawasan ibukota kabupaten banjir masih merendam sekolah maupun perkantoran.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Singkil Yusfit Helmi melalui Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Murmo, Senin (15/10) di Singkil membenarkan belasan sekolah di Aceh Singkil terpaksa diliburkan akibat banjir masih merendam wilayah itu.

Murmo menyebutkan, be-

berapa sekolah terdampak banjir diantaranya, 12 sekolah SD dan tiga sekolah SMP yang berada di Kecamatan Singkil, meliputi SDN Kilangan, SDN Suka Makmur, SDN 2 Singkil, SDN Kayu Menang, SDN Ranto Gedang, SDN Takal Pasir, SDN Teluk Ambun, SDN Teluk Rumbia, SDN Siti Ambia, SDN Pemuka, SDN Muara Pea dan SDN Ujung bawang.

Sementara, sekolah menengah yang terpaksa diliburkan, yaitu SMPN 2 Singkil dan SMPN

Satu atap Ranto Gedang, MTSN Singkil.

“Sekolah yang diliburkan sebagian besar pelajarnya tinggal di bantaran sungai, seperti Desa Ujung Bawang yang akses ruas jalan sekolahnya masih tergenang banjir,” ujarnya.

Pihak Dinas Pendidikan mengimbau kepada para orang tua bersabar, karena sekolah yang terdampak banjir terpaksa diliburkan. “InsyaAllah beberapa hari ke depan akan normal kembali seperti biasa,” kata dia.

Amatan Waspada, di sekolahMTsNSingkildanMINSingkil, termasuk perkantoran seperti UPTD Dinas Pendidikan, Kantor KUA Kecamatan Singkil, aktifitas juga terhenti karena halaman masih terendam banjir, meski mulai berangsur surut.

Sementara sejumlah guru di MIN Singkil sejak siang terlihat membuat jembatan darurat dari jalan menuju ruang belajar.

Mereka mengatakan, aktifitas belajar-mengajar akan berlangsung besok.(cah/I)

YDBUL Gugat Notaris Ke PN Langsa

Waspada/M. Ishak/B

JENAZAH Sugiarto, sopir truk yang tersengat arus listrik ketika divisum pihak medis di Puskesmas Julok, Aceh Timur, Senin (15/10).

Sopir Tewas Tersengat Listrik JULOK (Waspada): Seorang sopir truk interculer BK 8040 UH meninggal dunia tersengat arus listrik di Dusun Alue Meurbo, Desa Blang Gleum, Kec. Julok, Kab. Aceh Timur, Senin (15/ 10) sekira pukul 09:30.

Korban Sugiarto, 21, warga Dusun Sisiro, Desa Simpang Kiri, Kec. Tenggulun, Kab. Aceh Tamiang. Saat itu Sugiarto disebut-sebut memasang tenda bak belakang truk bermuatan cangkang (batok) kepala sawit.

Namun ketika hendak menarik tenda dari depan ke belakang, pinggangganya mengenai kabel listrik Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM). Beberapa warga mencoba membantu, dan korban dapat dilepaskan dari kabel setelah arus listrik dimatikan.

Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro melalui Kapolsek Julok AKP Suparwanto mengatakan, korban meninggal dunia tersengat arus listrik dari SKTM di luar pagar PT PKS Teupin Lada Julok. “Jenazah korban sudah diserahkan ke pihak keluarga,” katanya mengharapkan masyarakat lebih hati-hati beraktifitas yang berdekatan dengan SKTM.(b24/C)

Berangkat Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Banda Aceh (BTJ) 07:00 Banda Aceh (BTJ) 15:40 Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) 12:00 Jakarta (CGK) 17:45 Medan (KNO) 16:10 Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan(KNO) 15:40 Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) 08:50 Note: Rabu – Jumat dan Minggu Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO)

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) 10:20 Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) 12:00 Medan (KNO) 10:45

Tiba

LANGSA (Waspada): Yayasan Dayah Bustanul Ulum Langsa ( YDBUL) malalui kuasa hukumnya menggugat notaris Anisa Rahmah Karim atas dugaan menggunakan dua akta milik YDBUL dalam premise akta pendirian yayasan baru.

Kuasa hukumYDBUL, Agam Iskranen Sandan, SH, Senin (15/ 10) mengatakan, notaris tersebut diduga telah melakukan perbuatan melawan hukum, menggunakan dua akta milik YDBUL dalam premise akta pendirian yayasan baru bernamaYayasan Dayah Bustanul Ulum No: 5 tanggal 3 Agustus 2018 untuk mendapatkan pengesahan Kemenkumham RI. Dijelaskan Agam, alasan Anisa Rahmah Karim dalam klarifikasinya bahwa YDBUL tidak ditemukan dalam data base AHU Kemenkumham RI, tentu alasan tersebut tidak benar, karena YDBUL sudah terdaftar sebagai badan hukum di Kemenkumham RI No: AHU5278.AH.01.04.tahun 2010.

YDBUL juga telah terdaftar dalam pengumuman badan hukum dalam berita negara/tambahan berita negara. “Jadi tidak benar badan hukum YDBUL tidak bisa diakses melalui aplikasi

online. Bahkan akta terakhir tahun 2016 juga telah dicatat oleh Kemenkumham RI, nomor AHU.AH.01.06-0001777 tanggal 8 April 2016,” sebutnya.

Ia mengatakan, YDBUL telah dirugikan, sehingga pihaknya mengajukan gugatan. “Klien kami sangat dirugikan, kami minta PN Langsa membatalkan akta nomor 5 tanggal 3 Agustus 2018 tentang pendirian YDBU, atau setidaknya menyatakan akta tersebut tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat,” ujarnya.

Sementara, Notaris/PPAT Anisa Rahmah Karim melalui suratnya No: 82/NOT-ARK/IX/ 2018 tertanggal 25 September 2018 perihal klarifikasinya, membenarkan dalam akta pendirian YDBUL No. 5 tanggal 3 Agustus 2018 dibuat di hadapannya.

Adapun akta-akta sebagai berikut, a. Akta tanggal 2-121972 No. 9 dibuat dihadapan Roesli notaris di Kota Medan, b. Akta tanggal 18-12-2003 No. 63 dibuat dihadapan Riza Octariana, SH notaris di Kota Langsa.

Kemudian, aktaYDBUL No. 5 tanggal 3 Agustus 2018 telah dibuat menurut kaidah pendirian yayasan yang belum berba-

dan hukum, sebagaimana diatur dalam Pasal 71 UU No. 28/ 2004 tentang perubahan atas UU No. 16/2001 tentang yayasan dan ketentuan Pasal 15 A PP RI No. 2/2013 tentang perubahan atas PP No. 63/2008 tentang pelaksanaan UU Yayasan.

Dalam poin kelima, selaku yang memiliki akses dalam sistem administrasi umum (AHU), setiap permintaan pesan nama dan proses pendirian badan hukum tidak dapat dilanjutkan apabila nama yang sama sudah pernah terdaftar.

“Melalui akun AHU kami sudah cek profilYDBUL dengan nomor SK AHU-5278.AH.01.04 tahun 2010, AHU-52.78.AH.01.

04 tahun 2010, AHU-5278.AH. 01. 04 tahun 2010 yang merupakan beberapa kemungkinan penulisan SK badan hukum dan semuanya tidak terdaftar dalam data base AHU,” sebutnya.

Kemudian, mereka sudah mencari profil YDBUL lewat pencarian berita negara dan tidak menemuan profil yayasan dimaksud, dan dengan demikkan belum terpenuhi asas publisitas dariYDBUL sebagaimana diatur dalam Pasal 24 UU Yayasan dan Pasal 18 PP RI No. 2/ 2003.(m43/B)

Tangkap Pelajar Bolos IDI ( Waspada): SatpolPP&WH Aceh Timur diminta lebih giat melakukan penertiban terhadap pelajar yang membolos belajar.

“Tertibkan pelajar yang membolos ke warnet-warnet.

Bila perlu warnet yang menampung pelajar saat jam belajar harus diberi disanksi,” kata Sekda Aceh Timur M Ikhsan Ahyat saat apel rutin di halaman kantor Satpol-PP&WH Aceh Timur di Idi, Senin (15/10).

Warnet-warnet yang buka hingga menjelang subuh juga perlu ditertibkan, karena tidak jarang warnet menyediakan fasilitas negatif, seperti judi online.

“Selain penertiban, kita juga minta orangtua dan komite sekolah lebih meningkatkan pengawasan,” katanya.

Ia menegaskan, jika ditemukan pelajar berseragam sekolah di warnet, segera panggil kepala sekolah dan orangtua

untuk proses pembinaan.

Sementara, pemerintah mengapresiasi kinerja SatpolPP&WH dalam melakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima di Kota Idi sekitarnya, sehingga pengunjung pasar sudah mulai nyaman.

“Kasatpol-PP&WH yang baru dilantik, T Amran diharap lebih baik lagi. Masih ada hewan ternak berkeliaran di jalan raya, sehingga butuh penertiban,” kata Sekda.(b24/B)

Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK)direct 09:55 Jakarta (CGK)direct 18:35 Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK) 23:00 Banda Aceh (BTJ)direct 14:50 Banda Aceh (BTJ)direct 20:35 Banda Aceh (BTJ) 17:10 Medan (KNO) 18.10 Lhokseumawe (LSW) 16:30 Medan (KNO) Sabang (SBG)

12.10 10:10

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

Waspada/M. Ishak/B

SEKDA Aceh Timur M Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP memimpin apel rutin di Kantor Satpol-PP&WH Aceh Timur di Idi, Senin (15/10).

BANDA ACEH (Waspada): Dewan Dakwah Aceh (DDA) meminta masyarakat Aceh yang memenuhi syarat untuk ikut serta dalam Pemilu 2019 menggunakan hak pilihnya.

Juga mengimbau masyarakat Aceh memilih calon presiden, wakil presiden, anggota legislatif dan anggota DPD yang mempunyai integritas, amanah dan kapabilitas.

DDA juga meminta masyarakat Aceh meningkatkan ketakwaan, menjalankan syariat dan senantiasa memperbarui taubat agar bumi Aceh terhindar dari bencana.

Demikian beberapa poin rekomendasi Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) DDA Tahun 2018 yang berlangsung di aula Dinas Syariat Aceh, Senin (15/10).

Ketua Umum DDA Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan, MCL, MA saat penutupan Mukerwil meminta Pengurus Daerah (PD) di seluruh Kab/kota untuk mengaktifkan Pengurus Cabang (PC) di setiap kecamatan dan mempersiapkan pendirian Akademi Dakwah Indonesia (ADI). “Kami juga berharap Pengurus

Daerah menjalin hubungan yang baik dengan pemerintah setempat, Ormas dan tokoh masyarakat,” kata Tgk Hasanuddin.

Sementara pengarah acara, Dr Badrul Munir, Lc, MA mengatakan dalam Mukerwil juga menghasilkan beberapa rekomendasi, diantaranya rekomendasi eksternal yang ditujukan kepada pemerintah Aceh, aparat keamanan, Ormas Islam Aceh dan masyarakat Aceh. Sedang-kan rekomendasi internal ditujukan kepada Pengurus Pusat, Pengurus Wilayah dan Pengurus Daerah Dewan Dakwah.

Adapun rekomendasi kepada Pemerintah Aceh, diharapkan menciptakan kondisi yang kondusif agar terlaksananya Pemilu jujur, adil dan damai. Pemerintah Aceh agar mendukung dakwah islamiyah dan senantiasa menjaga keberlangsungan penerapan syariat Islam di Aceh.

Alumni Timur Tengah itu menambahkan, rekomendasi lainnya agar aparat keamanan dapat menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat serta menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilu 2019.(b02/B)

Nelayan Manyak Payed Keluhkan Prasarana TPI ACEH TAMIANG (Waspada): Para nelayan yang menyandarkan kapal (boat) di areal Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Kampung Raja Tua, Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang mengeluhkan kondisi TPI. “Kondisi TPI Raja Tua saat musim hujan becek dan adanya genangan air. Tentunya ini menjadi masalah bagi nelayan yang setiap harinya beroperasi di TPI tersebut,” kata salah seorang nelayan, M Ibrahim saat pertemuan dengan Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang Juanda, SIP, Minggu (14/10) di TPI Kampung Raja Tua. Menurutnya, keberadaan TPI Kampung Raja Tua harus dilakukan revitalisasi segera mungkin.“Termasuk perlengkapan keselamatan nelayan dalam bekerja,” katanya.

Sementara, Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang, Juanda yang menampung aspirasi para nelayan, mengatakan persoalan tersebut

akan ditindaklanjuti melalui dinas terkait. “Ini adalah kepentingan masyarakat dan harus diperjuangkan,” ujarnya.

Dalam pertemuan itu, para nelayan juga menyampaikan rasa kekhawatiran mereka terhadap kondisi lima nelayan Manyak Payed yang beberapa bulan lalu ditangkap patroli laut Malaysia. “Mereka ditangkap saat berteduh di kawasan Batu Puteh yang diklaim wilayah Malaysia, karena menghindari angin kencang dan ombak,” terangnya.

Menurutnya, sudah sepatutnya pihak keluarga dan rekan-rekan nelayan khawatir, karena belum mengetahui proses apa yang sedang dijalani lima nelayan Manyak Payed itu di Malasyia.

“Saya berharap dinas terkait di Aceh Tamiang maupun Provinsi Aceh serta pihak-pihak perwakilan Indonesia di Malaysia bisa memberikan perhatian serius terkait nasib lima orang nelayan tersebut,” tegas Juanda.(cri/C)

Waspada / Yusri/B

PARA nelayan Kecamatan Manyak Payed menyampaikan berbagai persoalan dalam pertemuan dengan Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang Juanda di lokasi TPI Kampung Raja Tua, Manyak Payed, Minggu (14/10)

Polres Abdya Ringkus Pengedar Sabu BLANGPIDIE (Waspada): Satuan Reserse Narkoba Polres Aceh Barat Daya meringkus pengedar sabu-sabu berinisial IR, 32, warga Desa Cot Seumantok, Kec. Babah Rot, Minggu (14/10) sekira pukul 19:00.

Kapolres Abdya AKBP Andy Hermawan melalui Kasatres Narkoba Ipda Mahdian Siregar, Senin (15/10) mengatakan, penangkapan dilakukan di kediaman seorang teman tersangka, bernama Apek (nama panggilan) di kawasan Desa Lhok Gayo, Kec. Babah Rot. informasi diterima petugas dari masyarakat, diketahui bahwa di Desa Lhok Gayo sering terjadi transaksi jual beli narkotika jenis sabusabu dan daun ganja kering. Menerima laporan

itu, Tim Opsnal Sat Res Narkoba Polres Abdya, langsung melakukan penyelidikan.

Setelah dilakukan penyelidikan, petugas mendapatkan kepastian bahwa informasi tersebut benar adanya. Selanjutnya sekira pukul 19:00, tim langsung menuju lokasi dan berhasil mengamankan IR, yang saat itu berada di rumah temannya.

Dari hasil penggeledahan ditemukan barang bukti 1 bungkus narkotika jenis sabu-sabu yang dimasukkan di dalam mulut IR. Penggeledahan juga dilakukan ke dalam kamar milik Apek, disana petugas menemukan 3 paket sabu 0.37 gram dibungkus plastik bening dan 7 bungkus ganja kering seberat 91.28 gram di kamar mandi.(cza/C)

Kadin Aceh Akan Gelar Musprov VI BANDA ACEH (Waspada): Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Aceh menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan Musyawarah Provinsi (Musprov) VI yang akan dilaksanakan 15-17 November di Banda Aceh.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Kadin Aceh Firmandez, yang juga anggota DPR RI asal Aceh Fraksi Partai Golkar di Hotel Sulthan kepada wartawan di Banda Aceh, Senin (15/10).

“Insya Allah Musprov Kadin Aceh ke VI dilaksanakan di Banda Aceh November mendatang, Musprov ini suatu kewajiban yang harus dilaksanakan dalam lima tahun, sesuai aturan AD/ART,” ujar Firmandez didampingi Ketua Komite Kadin Aceh Sulaiman Badai dan Ketua Panitia Musprov, Sayuti.

Kepada wartawan, dia mengaku hingga kini panitia sudah bekerja dan mempersiapkan berbagai kesiapan untuk kegiatan itu sesuai dengan rapat pleno yang telah dilaksanakan, Jumat (12/10) lalu.

“Penetapan jadwal itu dilakukan karena persyaratan penyelenggaraan Musprov telah terpenuhi atau memenuhi kuorum (kuota forum). Ada lebih dari satu per dua jumlah KADIN kabupaten/kota di Aceh yang mengadakan Muskab dan Muskot,” ungkapnya.

Terkait permasalahan di internal KADIN Aceh saat ini, Firmandez menyatakan sikap optimis bahwa yang dilakukan saat ini sesuai AD/ART dan peraturan perundang-undangan.

“Terhadap gugatan ke pengadilan dilakukan Faisal Oesman dan kawan-kawan, kita menunggu saja panggilan di pengadilan, dan saya mengapresiasi tindakan mereka menempuh jalur hukum, saya akan buktikan keabsahan jabatan saya memimpin Kadin Aceh di pengadilan.” tegas Firmandez.

Sebelumnya, sejumlah pengusaha Aceh Besar tergabung dalam Kadin Aceh Besar memperkarakan kepemimpinan Firmandes di Kadin Aceh.

Mantan Ketua Kadin Kabupaten Aceh Besar Faisal Oesman didampingi kuasa hukumnya Darwis beserta sejumlah pengusaha kepada wartawan di Banda Aceh menjelaskan, pihaknya akan menempuh jalur hukum terkait pembekuan Kadin Aceh Besar sejak 2013 oleh Ketua Kadin Aceh Firmandez.

Firmandez sendiri sudah menjabat sebagai Ketua Kadin Aceh selama tiga periode, yaitu 20032008, 2008-2013, dan 2013-2018. Jadi, kata Faisal, Firmandez telah melanggar aturan AD/ART Kadin karena sudah menjabat lebih dari dua periode.(cb01/B)

Aceh

WASPADA Selasa

16 Oktober 2018

B7 Komisi A DPRK Pidie: Pemekaran Daerah Jangan Dipaksakan SIGLI (Waspada): Sejak setahun ini isu pemekaran Kabupaten Pidie terus digulirkan Forum Pemekaran Kabupaten Pidie Sakti.

Sebanyak 12 kecamatan disebut-sebut masuk dalam Kabupaten Pidie Sakti, yakni Geumpang, Mane, Tangse, Keumala, Titeu, Kota Bakti, Mutiara Barat, Mutiara Timur, Tiro, Glumpang Tiga, Glumpang Baro dan Keumbang Tanjong.

Bahkan Ketua Forum Pemekaran Pidie Sakti, Bahktiar Adan menargetkan Pidie Sakti sudah berdiri sebelum berakhirnya masa kepemimpinan Bupati Pidie Roni Ahmad pada 2022.

Ketua Komisi A DPRK Pidie Jailani HM Yacob diminta keterangannya, Senin (15/10) mengatakan wacana itu sah-sah saja. “Akan tetapi jangan dipaksakan atas kepentingan lain, terlebih ini sudah memasuki tahun politik,” sebutnya.

Politisi senior Partai Aceh itu mengatakan, sampai saat ini belum ada satu pihak pun datang ke DPRK Pidie menyampaikan wacana pemekaran daerah, baik secara resmi maupun pribadi.

“Belum ada yang datang menyampaikan hal tersebut pada kami,” kata Jailani HM Yacob akrab disapa Atok.

Sementara warga Pidie, Firman menilai wacana pemekaran Pidie sangat naif. Menurut dia, jika ada pihak atau orang-orang yang mau memekarkan daerah, hendaknya melakukan koordinasi dengan bupati Pidie selaku pimpinan daerah.

Selanjutnya bupati bermusyawarah dengan DPRK, dan jika disetuju maka dibentuk panitia pemekaran. “Saya melihat ada unsur lain dibalik wacana pemekaran, apalagi digembar-gemborkan menjelang pemilu,” kata Firman.(b10/B)

1.381 Siswa SMP, SMA Aceh Ikut RIAB Fair VII Kadisdik: Ini Ajang Kreativitas Berpikir Waspada/Muji Burahman/B

RATUSAN mahasiswa tergabung dalam Aksi Mahasiswa untuk Generasi Beutong Ateuh Banggalang (AM-GBAB) unjukrasa di Gedung DPRK Aceh Barat di Meulaboh menuntut pencabutan izin PT EMM, Senin (15/10).

Ratusan Mahasiswa Tuntut Izin PT EMM Dicabut Komisi II DPRA Tolak PT EMM Di Aceh BANDA ACEH (Waspada): Ratusan mahasiswa dari sejumlah universitas tergabung dalam Barisan Pemuda Aceh (BPA) unjuk rasa di depan Gedung DPRA, Senin (15/10).

Sebelum ke DPRA, mereka menggelar aksi di halaman kantor gubernur Aceh. Aksi itu mendapat pengawalan personel kepolisian dan Satpol PP. Koordinator aksi Sutrisno mengatakan, pihaknya menuntut pemerintah Aceh menyelamatkan hutan Aceh yang ada di kawasan Aceh Tengah dan Nagan Raya dari perusahaan tambang emas PT EMM. PT Emas Mineral Murni

(EMM), kata mereka, sudah mendapatkan Amdal dari pemerintah pusat untuk mengeksplorasi kawasan hutan Aceh untuk mengeksploitasi emas dan kandungan di dalamnya.

“Pemerintah Aceh harus bertanggung jawab dan meminta pusat segera mencabut izin PT EMM yang beroperasi di Nagan Raya dan Aceh Tengah,” ujarnya.

Mereka menyatakan, penambangan emas di Aceh tak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga dapat merusak ekosistem hutan yang dapat menimbulkan bencana bagi daerah.

Usai berorasi, ratusan mahasiswa ditemui Kabag Humas dan Media Massa Setda Aceh, Saifullah A Gani yang mewakili Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah.

Ia mengatakan, tuntutan itu

sudah dibahas oleh Plt Gubernur bersama sejumlah instansi terkait. “Kita akan pertanyakan izin tambang emas ini ke Kementerian ESDM,” katanya.

Pembahasan mengenai hal itu harus dilakukan secara seksama dengan mempertimbangkan banyak hal. “Kita sepakat tambang itu timbulkan dampak, namun di sisi lain hadirnya perusahaan tentu membuka lapangan kerja baru bagi kita, jadi ini harus hati-hati,” ungkap Saifullah.

Ketua Komisi II DPRA Nurzahri yang menemui mahasiswa menyatakan, Komisi II DPRA telah membuat keputusan yang nantinya disampaikan ke rapat paripurna DPRA. Isi keputusan tersebut diantaranya; menolak kehadiran PT EMM di Aceh, mendesak Plt Gubernur Aceh menghentikan beroperasinya PT EMM, dan Ko-

misi II akan melakukan perlawanan terhadap apapun yang membela PT EMM di Aceh.

“Keputusan ini akan dibawa ke dalam paripurna agar secara resmi menjadi keputusan lembaga DPRA dan menjadi keputusan negara. Jadi siapapun yang melawan atau menentang keputusan itu adalah makar. Makar itu melawan keputusan negara,” tegasnya.

Ia juga mengajak mahasiswa hadir dalam rapat paripurna DPRA untuk mengawal lahirnya keputusan tolak kehadiran PT EMM di Nagan Raya dan Aceh Tengah.

Demo di Meulaboh Aksi sama dilakukan mahasiswa yang tergabung dalam Aksi Mahasiswa untuk Generasi Beutong Ateuh Banggalang (AM-GBAB), Senin (15/10) di Gedung DPRK Aceh Barat di

Meulaboh.

Pantauan Waspada, aksi di terik panas matahari tersebut tidak membuat semangat mahasiswa meredup, Mereka semangat meneriakkan yel-yel agar pemerintah mencabut izin PT EMM yang akan menambang emas di lahan 10.000 Ha di perbatasan Nagan Raya dan Aceh Tengah.

Mereka juga meminta KPK melakukan penyelidikan atas dugaan KKN pada proses penerbitan izin PT EMM. Selain itu, mahasiswa juga mendesak Gubernur Aceh menerbitkan rekomendasi pencabutan izin PT EMM serta mendesak perusahaan segera menghentikan kegiatannya.

Mereka juga meminta Presiden RI melakukan evaluasi menyeluruh terkait terbitnya izin PT EMM.(cb01/b01/ded/cb07/I)

Banda Aceh Kembangkan Aplikasi Suwarga BANDA ACEH (Waspada): Pemko Banda Aceh mengembangkan aplikasi suwarga (suara warga) yang sebelumnya hanya tersedia versi web, kini telah dikembangkan dalam versi mobile (android).

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Bustami, SH mengatakan, untuk mendukung pengembangannya, Diskominfotik menggelar pelatihan admin yang berasal dari SKPD. Kegiatan diselenggarakan di aula Diskominfotik Banda Aceh, Jumat (12/10).

“Mereka dilatih mengelola aplikasi suwarga dengan tujuan melayani pengaduan masyarakat, untuk selanjutnya dapat ditindaklanjuti,” ujarnya.

Laporan yang masuk dari masyarakat akan diverifikasi oleh admin utama, selanjutnya diarahkan ke admin suwarga ditingkat SKPD. Menurutnya, tugas dan tanggungjawab admin suwarga, selain menindaklanjuti pengaduan warga juga bertanggungjawab terhadap proses penginputan laporan.

“Aspirasi masyarakat bisa disampaikan dengan tulisan maupun foto, termasuk laporan dari lokasi kejadian,” ujar Bustami.(b02/B)

Rakorwil BKMT Se-Sumatera BANDA ACEH (Waspada): Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Usamah El-Madny, SAg, MM membuka Rakorwil Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) se-Sumatera dan pelantikan pengurus PW BKMT Aceh di Gedung Serba Guna Kantor Gubernur Aceh, Sabtu (13/10).

Usamah Al-Madny mewakili Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah memberi selamat terselenggaranya Rakorwil dan pelantikan Pengurus Wilayah BKMT Aceh. “Semoga dapat menyebarkan syiar Islam dan membantu pemerintah Aceh menjalankan syariat Islam di bumi serambi makkah,” katanya.

Ia juga memohon dukungan BKMT dan semua pihak agar terbentuknya Kementerian Pesantren, khusus mengurusi pengembangan pesantren. “Di Aceh sudah ada Dinas Pendidikan Dayah sejak 2008, tidak mustahil jika di Indonesia ada Kementerian Pondok Pesantren,” ucap Usamah.(b02/B)

Ketua STAI Pante Kulu Kuliah Umum Di Kampus Malaysia BANDA ACEH (Waspada): Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam (STAI) Teungku Chiek Pante Kulu, Banda Aceh Tgk Jamaluddin Thaib, MA memberikan kuliah umum di International Islamic College University Selangor (KUIS) Malaysia.

Acara dalam rangka lawatan ilmiah dan kerjasama antara STAI Tgk Chiek Pante Kulu dengan KUIS Malaysia, 10-11 Oktober 2018.

Tgk Jamal menyampaikan bahwa masyarakat Aceh sudah terbiasa dengan syariat Islam, bahkan semenjak masa kerajaan Aceh meski syariat itu baru diformalkan pada 1999.

Menurutnya, ada beberapa tantangan dihadapi dalam pelaksanaan syariat Islam di Aceh, diantaranya kultural, sosiologis dan filosofis, aparatur pemerintah serta political will. Karena itu, ia meminta dukungan internasional untuk pelaksanaan syariat Islam di Aceh.

Sementara, Wakil Ketua STAI Pante Kulu Dr Murni, MPd mempresentasikan makalah berjudul Integrasi Pendidikan Adat dan Budaya Syariat Islam pada masyarakat Aceh. Saat itu dibahas juga rencana penandatangan MoU antara STAI Tgk Chiek Pante Kulu dengan KUIS Malaysia yang direncanakan di Singapura pada Mei 2019. Adapun MoU meliputi pertukaran dosen, pengiriman mahasiswa dan pengisian jurnal.(b02/B)

BANDA ACEH (Waspada): Kadisdik Dayah Aceh Usamah El Madny mengatakan, kegiatan Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB) Fair VII salah satu ajang kreativitas yang mampu mendorong penguatan daya nalar berpikir, berkompetisi dan mengolah kemampuan para peserta.

Dalam kegiatan itu, kata dia, para peserta tidak hanya memamerkan hasil karyanya bersaing dalam ilmu pengetahuan, tapi juga adu tangguh dalam berbagai bidang lain, khususnya bidang agama.

Kompetisi digagas Osismada RIAB ini dapat di kategorikan sangat bermanfaat untuk mendorong lahirnya semangat berkreasi dan berkompetisi pelajar Aceh.

“Melalui kegiatan seperti ini para peserta bisa menunjukkan hasil belajar atau kemampuannya di depan publik,” kata Usamah ElMadny saat membuka RIAB FAIR VII di Kompleks Sekolah RIAB Desa Gue Gajah, Kec. Darul Imarah Aceh Besar, Minggu (14/10).

Pemerintah Aceh, katanya, sangat mendukung kegiatan itu. Bila perlu dimasa mendatang kegiatan tersebut dapat dilaksanakan lebih meriah lagi, dengan harapan akan ada juarajuara baru dari Aceh untuk mewakili Indonesia di ajang internasional.

Kepala Sekolah MAS RIAB Suryadi, S.Ag mengatakan, RIAB FAIR salah satu peluang menyalurkan kemampuan atau potensi pada diri peserta, sesuai temanya, Uniting the various talent (Menyatukan semua bakat).

Ketua panitia M Andrian Rafiza menjelaskan, jumlah peserta keseluruhan 1.381 orang. Adapun bakat yang diperlombakan, debat bahasa Arab dan Inggris, tajhiz mayyit, syahril quran, olimpiade matematika, olimpiade fisika, olimpiade biologi, lomba membuat film pendek(short film), lomba photografi, cerdas cermat, tahfiz tiga juz, tilawah, tenis meja, badminton dan perlombaan lainnya menyangkut dengan art, sport, science and religion.(b02/C)

Waspada/T.Mansursyah/B

KADISDIK Dayah Aceh Usamah El Madny memukul beduq tanda pembukaan RIAB Fair VII di komplek sekolah RIAB Gue Gajah, Darul Imarah, Aceh Besar, Minggu (14/10).

Penutupan MTQ Darul Aman Diundur IDI (Waspada): Penutupan MTQ XXX Tingkat Kecamatan Darul Aman di Anjungan Pekan Idi Cut, Kec. Darul Aman, Kab. Aceh Timur diundur, karena penuhnya kuota peserta cabang yang diperlombakan.

“Seharusnya malam ini kita tutup, tapi karena masih banyak peserta yang belum tampil, maka penutupan yang dirangkai pengumuman dan pembagian hadiah terpaksa diundur,” kata Ketua Panitia Penyelenggara MTQ XXX Darul Aman, Mauzir, SH kepada Waspada, Minggu (14/10) malam.

Diundurnya penutupan karena dua cabang yang diperlombakan belum selesai, yaitu Cabang Syarhil Quran dan Fahmil Quran. “Cabang Waspada/Yusri/B

KAJARI Aceh Tamiang Irwinsyah didampingi Kepala SMKN-2 Karang Baru melihat kendaraan yang diserahkan untuk praktek siswa sekolah binaan Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang, Senin (15/10)

Pelajar Aceh Tamiang Seleksi Duta Pelajar Sadar Hukum ACEH TAMIANG (Waspada): Puluhan pelajar SMA dan SMK se-Aceh Tamiang mengikuti seleksi duta pelajar sadar hukum dilaksanakan Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang. Kegiatan itu juga sebagai bentuk pengenalan produk hukum bagi pelajar.

“Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang terus berupaya melakukan penegakan hukum dari sisi pencegahan, salah satunya melalui program jaksa masuk sekolah (JMS),” kata Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang Irwinsyah kepada Waspada usai pembukaan seleksi duta pelajar sadar hukum, Senin (15/10) di aula SMKN 2 Karang Baru.

Disebutkannya, program itu implementasi dari UU No. 16/2004 tentang Kejaksaan RI. Karenanya, kegiatan JMS yang dilaksanakan merupakan wujud nyata diterbitkannya keputusan Jaksa Agung RI No: KEP184/A/JA/11/2015 pada 18 November 2015 tentang pembentukan tim jaksa masuk sekolah.

Menurutnya, pengenalan produk hukum sejak dini bagi pelajar sangat penting, termasuk mengenal lembaga kejaksaan dan tupoksinya sebagai pelaksana penegak hukum, disamping memiliki fungsi preventif yakni mencegah terjadi-

nya kejahatan dengan melakukan penyuluhan.

“Program ini sudah dijalankan Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Aceh Tamiang,” ujar Irwinsyah.

Adapun tingkat keberhasilan kegiatan pengenalan hukum itu, para pelajar dari perwakilan sekolah di Aceh Tamiang dapat menunjukkan kemampuan dengan sejumlah materi yang dipertanyakan, meliputi bahaya narkoba, wawasan kebangsaan, penerangan hukum.

Kemudian, kekerasan di lingkungan sekolah, indisipliner dan penyalahgunaan informasi teknologi.

“Momentum seleksi duta pelajar sadar hukum hendaknya tidak dianggap sebagai sebuah kompetensi, tetapi harus dijadikan wahana pembelajaran sehingga memberikan manfaat bagi pelajar,” sebut Irwinsyah.

Ia mengatakan, jika sudah terpilih pemenang untuk tingkat kabupaten, maka nantinya mengikuti event duta pelajar sadar hukum tingkat provinsi.

Irwinsyah menyampaikan, sebelumnya telah menyerahkan beberapa kendaraan roda dua dan empat untuk SMKN-2 Karang Baru, sekolah binaan Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang sebagai alat praktek siswa SMKN2 Karang Baru.(cri/B)

Hifzil Quran 1 Juz dan 5 Juz sudah selesai. Begitu juga dengan Tilawah Katagori Ibtaiyah, Tilawah Tsanawiyah dan Katagori Tilawah Aliyah,” sebut Mauzir.

“Perlombaan MTQ kita fokus hanya malam hari, makanya pelaksanaan yang awalnya kita rencanakan 12-14 Oktober akhirnya bergeser dari 12 hingga 15 Oktober,” tutup Mauzir.

Pantauan Waspada, arena utama perlombaan MTQ XXX Darul Aman hingga hari ketiga masih dipadati ribuan pengunjung dari berbagai pelosok. “Kami datang khusus menyaksikan MTQ XXX,” kata H Mudawali Ibrahim, pengunjung asal Kota Langsa. (b24/B)

Tas Motif Aceh Diminati Peserta IMF LHOKSEUMAWE (Waspada): Sejumlah tas motif Aceh diminati peserta pertemuan International Moneter Fund (IMF) di Nusa Dua, Bali. Dari 345 tas yang dibawa, kini hanya tinggal 5 unit saja tersisa.

Tas motif Aceh tersebut merupakan hasil produksi kelompok usaha Syirkatun Nisa, binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe dan telah menembus pasar Eropa dan Amerika Serikat.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe Yufrizal, Senin (15/10) mengatakan, tas tersebut memiliki keunikan tersendiri, dan hasil peroduksinya juga berkualitas sehingga menarik perhatian para peserta.

“Para peserta yang hadir pada acara pertemuan IMF tersebut sangat meminati tas motif Aceh. Hal tersebut terbukti banyak yang membelinya. Dari 345 tas yang kita bawa, saat ini yang tinggal hanya 5 unit saja,” ujar Yufrizal.

Ia menambahkan, Managing Director IMF Christine Lagarde juga mengunjungi stand binaan BI Lhokseumawe dan melihat sejumlah jenis tas produksi kelompok usaha Syirkatun Nisa tersebut.

“Awalnya pengunjung sempat mengira bahwa tas itu diproduksi oleh pengrajin di Bali, sehingga kami langsung menjelaskan tentang asal usul tas tersebut dan siapa yang memproduksinya,” kata Yufrizal.(cak/B)

DDA Pelatihan Khatib Dan Imam BANDA ACEH (Waspada): Pengurus Wilayah Dewan Dakwah Aceh (DDA) bekerjasama dengan Kanwil Kemenag Aceh menggelar pelatihan khatib dan imam se-Aceh, 13-14 Oktober 2018 di aula LPTQ, Banda Aceh.

Ketua pelaksana Muhammad Muslim, MA mengatakan, kegiatan diikuti 40 imam dan khatib muda. “Proses perekrutan peserta melalui remaja masjid, pengurus badan kemakmuran masjid, penyuluh agama dan pengurus dewan dakwah di daerah,” katanya.

Ketua Umum DDA Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan, MCL MA menyebutkan, kegiatan tersebut bermanfaat untuk kemajuan Islam di masa datang. Dosen Fak. Syariah dan Hukum UIN Ar Raniry itu menambahkan, sebagai kader dewan dakwah, haruslah memiliki tiga kemahiran, diantaranya siap menjadi imam, siap menjadi dai (mubaligh) dan siap menjadi khatib.(b02/B)

Waspada/Ist

MANAGING Director IMF Christine Lagarde berkunjung ke stand Kantor Perwakilan BI Lhokseumawe, disela-sela acara pertemuan IMF di Nusa Dua, Bali, kemarin.

Aceh

B8

WASPADA Selasa

16 Oktober 2018

Tiga SKPA Tandatangani Kerjasama Pemanfaatan Data Kependudukan KOTA JANTHO (Waspada): Dinas Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA) menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan dengan SKPA jajaran Pemerintah Aceh.

Tiga SKPA tersebut, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Peternakan, dan Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Disnaker Mobduk). Penandatangan berlangsung, Senin (15/10) di ruang rapat kantor DRKA. Pejabat DRKA yang menyaksikan panandatanganan PKS antara lain, Sekretaris M Amin, Kabid Kelembagaan Ade Surya, Kabid Fasilitasi Pendaftaran Penduduk H Nurdin F Joes dan Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan H Saifuddin.

Sejak September 2017 sampai Oktober 2018, DRKA telah melakukan perjanjian kerja sama dengan 11 SKPA, ditambah satu PKS khusus antara Gubernur Aceh dan Dirjen Dukcapil Kemendagri untuk pelayanan kesehatan

masyarakat tiga rumah sakit Pemerintah Aceh, yakni RSU dr Zainoel Abidin, Rumah Sakit Jiwa (RSJ) dan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA).

Kepala DRKA Teuku Syarbaini mengatakan, PKS Dinas Perpustakaan dan Kearsipan memanfaatkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), data kependudukan dan KTP Elektronik (KTP-El) untuk pelayanan masyarakat yang memanfaatkan pustaka di dinas itu.

Sementara Dinas Peternakan memanfaakan NIK, data kependudukan dan KTP-El untuk pelayanan penyaluran bantuan ternak, pelaku usaha peternakan dan alat-alat peternakan kepada masyarakat.

Disnaker Mobduk memanfaatkan NIK, data kependudukan dan KTP-El untuk penyelenggaraan pelatihan kerja, sertifikasi profesi, pemagangan dalam dan luar negeri, dan bursa kerja serta seleksi dan penempatan calon transmigran, pemberian jaminan hidup, dan pemberdayaan masyarakat transmigran.(b06/B)

Syahbandar Singkil Siapkan 400 Sertifikat Internasional Pelaut

Waspada/Syafrizal/B

BUPATI Abdya Akmal Ibrahim didampingi Kadistanpan Provinsi Aceh A Hanan SP MM (kemeja putih), serta Wakil Bupati Muslizar MT (kiri), mengendarai Comben (alat potong padi) pada panen raya di hamparan Cot Setui, Desa Paoh, Susoh. Senin (15/10)

Abdya Bertekad Menjadi Lumbung Benih Padi BLANGPIDIE (Waspada): Bupati Aceh Barat Daya Akmal Ibrahim meminta petani serius mengelola dan meningkatkan hasil panen padi, sehingga menjadikan Abdya lumbung benih padi seSumatera, bahkan nasional.

Harapan itu disampaikan Bupati saat panen raya, di hamparan persawahan Cot Seutui, Desa Paoh, Kecamatan Susoh, Senin (15/10).

“Untuk mewujudkan Abdya sebagai lumbung benih padi seSumatera bahkan hingga tingkat nasional, butuh keseriusan petani meningkatkan hasil panen padi. Dengan keseriusan itu

hasil pendapatan petani juga akan bertambah,” katanya.

Menurut Bupati, sektor pertanian Abdya sudah menunjukkan peningkatan pesat. “Saat ini Abdya juga sudah bisa menyediakan bibit untuk sejumlah kabupaten tetangga di Aceh,” ujarnya.

Ia menyatakan, dukungan pemerintah pusat dan provinsi pada sektor pertanian sangat terbuka untuk Abdya. Apa saja yang diminta tentunya akan dikabulkan.

“Tinggal petani saja agar lebih giat, hanya butuh semangat dan keseriusan meningkatkan hasil pertanian. Jika sudah stabil, dalam dua sampai tiga tahun saya memimpin, pasti semua alat pertanian sudah cukup, bahkan berlebih untuk Abdya,” ungkapnya.

Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Provinsi

Mahasiswa Malaysia Simulasi Umrah Di TK RUMAN Aceh BANDA ACEH (Waspada): Mahasiswa Universiti Sains Islam Malaysia akan menggelar simulasi umrah di Sekolah Taman Kanak-Kanak Ruman (Rumah Baca Aneuk Nanggroe) Aceh, 7 November 2018.

Pendiri Lembaga Pendidikan RUMAN Aceh Ahmad Arif di base camp mereka Gampong Punge Blang Cut, Kec. Jaya Baru, Banda Aceh, kemarin mengatakan, simulasi umrah akan diikuti semua murid, mulai kelas kelompok bermain hingga TK. Rombongan mahasiswa USIM berada di Aceh dalam program Global Islamic Students Outreach (GISO), atau semacam bakti sosial selama tujuh hari.

Kepala Sekolah TK RUMAN Aceh Rizky Sopya menyambut baik niat itu, sehingga anak-anak mengenal tata cara pelaksanaan rukun Islam kelima.(b02/B)

Aceh yang telah mempercayakan Abdya menjadi penangkar benih. “InsyaAllah Abdya tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan itu. Semoga nanti Abdya naik kelas menjadi sumber benih untuk Aceh hingga Sumatera,” tegasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Aceh A Hanan, SP, MM menyampaikan, pembenahan inovasi teknologi dalam pertanian harus dikembangkan. “Saya salut dengan

Bupati Abdya yang sangat serius menangani persoalan perta-nian,” sebutnya.

Ia berharap Abdya menjadi tuan rumah untuk penyedia benih padi se-Sumatera, dimana pihaknya menargetkan pada 2019, Aceh akan mandiri untuk ketersediaan benih. “Kita nanti bisa sediakan benih sendiri, salah satu lokasinya Abdya. Karena selama ini butuh dana seratusan miliar lebih untuk membeli benih 2.500 ton pertahun, yang

Waspada/Arief H

RATUSAN warga meregistrasi sebagai peserta Diklat usai menjalani pemeriksaan kesehatan di aula Kantor Syahbandar Singkil, Senin (15/10).

KIP Langsa Ajak Masyarakat Patuhi Tahapan Pemilu LANGSA (Waspada): Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa mengajak geuchik dan perangkat gampong mamatuhi tahapan Pemilu 2019, pada sosialisasi tahapan Pemilu bagi geuchik dan mukim seKota Langsa di kantor KIP, Senin (15/10).

Hadir Komisioner KIP Langsa M Syukri, Samsul Bahri, Marzuki, Ridwan dan Sekretaris KIP Muhammad Dahlan.

Komisioner KIP Divisi Pe-

rencanaan dan Data M Syukri mengatakan, sosialisasi bertujuan untuk menyampaikan tahapan Pemilu kepada geuchik dan perangkat gampong.

Sosialisasi dititikberatkan pada kesadaran masyarakat terlibat aktif dalam gerakan melindungi hak pemilih, dengan cara warga diminta mendatangi posko-posko di gamponggampong untuk mengecek data identitas diri apa sudah terdaftar.

“Kalau belum terdaftar, bisa didaftarkan langsung dan datang kantor geuchik, posko KIP dan secara online dengan mengakses http://lindu-ngihakpilihmu.kpu.go.id,” sebut Syukri.

Sosialisasi itu juga untuk mengetahui kesiapan desa terkait penentuan TPS dan gudang logistik pada hari H. Kemudian memberikan imbauan kepada para geuchik dan perangkar gampong mengenai aturan kampanye.(m43/B)

SMKN 1 Al Mubarkeya Juara Instruktur Muda Pramuka KOTA JANTHO (Waspada): SMK Negeri 1 Al Mubarkeya, Gampong Kayee Lee, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar berhasil membawa enam juara I pada kegiatan Kursus Instruktur Muda Pramuka jenjang SMK tingkat Provinsi Aceh.

Ke enam pelajar SMK Negeri 1 Al Mubarkeya yang meraih juara I masingmasing, Khairunnisa, Rizky Nadila, Rahayu Widiyanti, Azri Ahmad Fahrozi, M Afandi dan Ikhsan Maulana Putra.

Sedangkan juara I lainnya diraih Muhammad Haris (SMK-PP Negeri Saree), M Sabirin (SMK Negeri 1 Jantho) dan Intan Zahura (SMK Negeri Penerbangan Aceh).

Sekretaris Dinas Pendidikan Aceh Muslem Yakob menyerahkan penghargaan kepada pemenang sekaligus menutup kegiatan itu, Minggu (14/10), dihadiri Kabid Pembinaan

SMK Disdik Aceh, Teuku Miftahuddin.

Muslem mengatakan, kegiatan itu hendaknya meningkatkan kreativitas anakanak terutama dalam pengembangan pendidikan kepramukaan, membentuk karakter dan memacu kemampuan peserta didik dalam berpikir kritis.

Ia meminta pelajar untuk mencari ilmu dan pengalaman sebanyak mungkin untuk masa depan. “Jangan lupa manfaatkan momentum ini untuk membangun jejaring dan aktif di berbagai organisasi yang bernilai positif,” kata dia.

Pelaksana kegiatan Kursus Instruktur Muda Pramuka SMK Bidang Pembinaan SMK Disdik Aceh, Zulkarnaini melaporkan, kegiatan diikuti 207 perwakilan SMK se- Aceh. “Peserta dibina dewan juri dan wasit Kwarcab Banda Aceh, Aceh Besar dan Subulussalam,” katanya.(b06/B)

Dinsos Aceh Serahkan 14 Becak Kepada Penyandang Cacat Waspada/dede/B

KOMISIONER KIP Kota Langsa menyampaikan sosialisasikan tahapan Pemilu 2019 bagi geuchik dan mukim se-Kota Langsa di kantor KIP, Senin (15/10).

Jalan Gampong Keureusek Bak Kubangan ACEH UTARA (Waspada): Jalan lintas dari Desa (Gampong) Kereusek menuju Keude Beureughang, Kec. Kuta Makmur, Kab. Aceh Utara rusak parah. Jika musim hujan bagai-

kan kubangan.

Seorang warga setempat, Muslem kepada Waspada, Senin (15/10) mengatakan, ruas jalan gampong itu selalu dilintasi masyarakat karena jalur

Disdikbud B. Aceh Serahkan Donasi Untuk Palu BANDA ACEH (Waspada): Dinas Pendidikan Kebudayaan Kota Banda Aceh mengumpulkan Rp173.200.000 untuk korban gempa dan tsunami Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah.

Bantuan yang dikumpulkan dari sekolah-sekolah se-Banda Aceh itu diserahkan kepada Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, Minggu (14/10) pada acara Car Free Day (CFD).

Kegiatan kali ini mengusung tema ‘Geutanyo Mandum Meusyedara’, mengajak seluruh warga Banda Aceh mendonasikan rezekinya untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Selain Disdikbud, Wali Kota juga menerima bantuan dari Lembaga Keuangan Mahirah Muamalah Syariah (MMS) Rp2 juta, diserahkan Dirut MMS, T Hanansyah. Bantuan akan disetor ke rekening Peduli Palu dan Donggala, yang dibuka Pemko di Bank Aceh Syariah.

“Dari Disdik terkumpul Rp173 juta, dari gampong-gampong yang digerakkan para camat dan keuchik juga sudah terkumpul.

Begitu juga dari SKPK. Nanti ketika sudah di atas Rp500 juta akan kita serahkan ke Sulawesi Tengah,” kata Aminullah.(b04/B)

Diklat pemberdayaan masyarakat untuk pembekalan pelatihan bagi pelaut diselenggarakan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) dan BP2IP Malahayati Aceh serta UPP Kelas III Syahbandar Singkil, dilaksanakan lima hari, mulai Senin hingga Jumat (19/10).

Kegiatan itu untuk keterampilan keselamatan serta langkah-langkah mengantisipasi kecelakaan di laut dan keamanan di kapal.

Peserta yang telah melewati seleksi dan menuntaskan bimbingan, akan mendapat sertifikat bertaraf internasional Basic SafetyTraining (BST), Advanced Fire Fighting (AFF) dan SAT. “Prakteknya berhubungan dengan penyelamatan orang di laut dan memadamkan api di atas kapal,” sebut Yanrizal.(cah/B)

didatangkan dari luar,” katanya.

Hanan juga meminta kepada pemerintah dan instansi terkait lainnya mengawasi peredaran pupuk bersubsidi agar tidak terjadi kelangkaan. “Memang kita belum bisa memenuhi 100 persen ketersediaan pupuk bersubsidi di Aceh, termasuk daerah, namun kita harus melakukan pengawasan bersama agar pupuk tidak menyebar keluar wilayah,” kata Hanan.(cza/I)

Baksos Mahasiswa Unsyiah Di Aceh Jaya Selesai BANDA ACEH (Waspada): 12 Fakultas Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) menyelesaikan bakti sosial terintegrasi di Kab. Aceh Jaya yang berlangsung 7-12 Oktober lalu.

Penutupan berlangsung di aula Setdakab Aceh Jaya, Jumat (12/10) sore. Wakil Rektor IV Unsyiah Dr Hizir menyebutkan, kegiatan melibatkan 12 fakultas, 3 unit kerja serta ratusan mahasiswa.

Hizir berterima kasih atas dukungan Forkopimda Aceh Jaya menyukseskan kegiatan itu. Ia juga mengatakan, bakti sosial di Aceh Jaya akan terus berlanjut dengan bentuk program berbeda, salah satunya mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang direncanakan 2019.

Wakil Bupati Aceh Jaya Tgk Yusri S mengapresiasi Unsyiah yang memilih Aceh Jaya sebagai lokasi kegiatan. Ia mengaku kegiatan itu sangat membantu pemerintah daerah meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(b07/B)

SINGKIL (Waspada): Kantor UPP Kelas III Singkil atau Syahbandar Singkil menyiapkan 400 sertifikat internasional kepada masyarakat Aceh Singkil yang mengikuti Diklat pemberdayaan masyarakat dalam keterampilan pelaut.

Berjumlah 422 lebih peserta yang mendaftar mengikuti kegiatan tersebut, hanya tersedia 400 sertifikat. Sementara peserta lainnya akan gugur setelah menjalani pemeriksa kesehatan.

“Syarat sebagai peserta melengkapi administrasi, KK, KTP, plus pemeriksaan kesehatan dan surat keterangan tidak mampu dari camat.

Buta warna tidak boleh,” kata Kepala Kantor UPP Kelas III Singkil/Syahbandar Singkil Yanrizal kepada Waspada di Pelabuhan Syahbandar Singkil, Senin (15/10).

Waspada/Jefry Tamara/B

RUAS jalan Dusun Baroh,Gampong Keureusek,Kuta Makmur, Aceh Utara yang rusak parah bagaikan kubangan, Senin (15/10)

terdekat menuju Keude Buloh Beureughang.

“Tidak hanya warga Keureusek yang melintasi jalan itu, tetapi masyarakat lain juga sering melintas. Malahan bisa dikatakan sebagai jalan lintas kecamatan,” ujarnya.

Kepala Desa Keureusek Amri membenarkan kerusakan jalan sepanjang 600 meter itu sudah kian parah. Tidak hanya dilalui oleh kendaraan sedang, tetapi juga sebagai lintasan truk pengangkut Tandan Buah Segar (TBS) sawit.

Menurutnya, kondisi itu sudah bertahun dan belum pernah diperbaiki. Bahkan sering terjadi kecelakaan dan pernah menimbulkan korban jiwa di persimpangan memasuki jalur yang terletak di Dusun Baroh.

“Kalau tidak segera diperbaiki dikhawatirkan bertambah parah. Apalagi memasuki musim hujan, kondisinya bagaikan kubangan dan mengundang bahaya bagi pengendara yang melintas,” katanya.(cjt/B)

NAGAN RAYA (Waspada): Dinas Sosial Aceh melalui Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya menyerahkan 14 becak motor kepada penyandang cacat, Senin (15/10).

Penyerahan dilakukan Sekda Nagan Raya H TR Johari di Panti Asuhan Mulia Hati.

Sebelum menyerahkan becak motor yang bersumber dari APBA 2018 Dinas Sosial Aceh, Sekda melakukan tepung tawar kepada 14 penyandang cacat penerima bantuan.

Sekda mengucapkan terima kasih Kepada Dinas Sosial Aceh yang memberikan bantuan kepada warga Nagan Raya. “Semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk

menambah ekonomi keluarga,” katanya.

Plt Kepala Dinas Sosial TR Pahlawan menyampaikan agar bantuan becak kepada sabilitas prduksi itu dapat di pergunakan mencari nafkah.

“Bantuan becak dari Dinsos Aceh bentuk kepedulian kepada kaum disabilitas di Nagan Raya,” katanya.

Penerima bnecak Abbas, warga Desa Purwodadi, Kec. Kuala Pesisir bersyukur bantuan yang diberikan. “Alhamdulillah, semoga kebaikannya bernilai pahala disisi Allah,” kata pria yang tidak memiliki kedua kaki tersebut.(cb07/B)

Waspada/Muji Burrahman/B

SEKDA Nagan Raya TR Johari menyerahkan 14 unit becak motor di Panti Asuhan Mulia Hati, Senin (15/10).

B9

Tujuh Warga Di Kaki Sibayak Masuk Islam DELISERDANG (Waspada): Sebanyak 7 warga yang tinggal di kaki Gunung Sibayak tepatnya Dusun 11, Sembakan Dua, Lau Gedang, Desa Suka Makmur, Ke c . Ku t a l i m b a r u , K a b.

Deliserdang, memeluk agama Islam, Jumat (12/10).

Prosesi pensyahadatan berlangsung di Masjid Nurul Yaqin disaksikan Ketua DPRD Deliserdang Ricky Prandana Nasution.

Mereka yang memeluk Islam diantaranya satu keluarga Raskita Beru Sinuraya (ibu), Supardi Sembiring (anak), Miranti Sembiring (anak), Raja Damai Sembiring (anak), Sabet Sembiring (keponakan) dan dua warga yang sama, Riski Anggita

Ginting dan Marelin Sitepu.

Pensyahadatan dibimbing langsung Lembaga Persaudaraan Dai Hidayatullah (Posdai) Sumatera Utara Ustadz Ibnu Rusdi.

Kegiatan ini merupakan kerjasama Yayasan Baitulmal PLN Sumut bersama Lembaga Persaudaraan Dai Hidayatullah Sumut.

Perwakilan PLN Sumut Alamsyah Siregar mengatakan, kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Yayasan Baitulmal PLN Sumut dengan Lembaga Persaudaraan Dai Hidayatullah Sumut. “Adapun rangkaian kegiatan berupa pensyahadatan dan khitanan. Ini program unggulan PLN, yaitu program

bina muallaf. Jadi kami masuk di sini, dengan menyediakan ustadz untuk membina selama satu tahun,” katanya.

Ketua DPRD Deliserdang Ricky Prandana Nasution merasa terharu karena ada bagian dari masyarakat yang memeluk Islam datang dari hati nurani masing-masing tanpa ada unsur keterpaksaan. “Pesan saya hanya satu, bahwa tidak semua orang bisa disentuh hatinya untuk bersyahadat, saudara-saudaraku semua yang bersyahadat ini mungkin gerakan kalbu yang dijalankan dengan panggilan Allah SWT,” ungkapnya.

Imam Masjid Masjid Nurul Yaqin, Rasiman Ginting menga-

takan, masyarakat yang tinggal di kaki Gunung Sibayak Dusun 11, Sembakan Dua, Lau Gedang, Desa Suka Makmur, Kec. Kutalimbaru, Kab. Deliserdang, berkisar 115 Kepala Keluarga (KK).

“Dari 115 KK, yang beragama Islam sekitar 35 KK. Alhamdulillah kini bertambah lagi saudara-saudara kita yang memeluk agama Islam,” ungkapnya.

Seorang yang memeluk agama Islam Raskita Beru Sinuraya, mengakui dirinya masuk agama Islam karena datang dari hati nurani. “Tidak ada paksaan, saya masuk Islam dan keluarga karena niat dari hati nurani kami,” ujarnya. (cel/C)

Waspada/Edward Limbong/B Waspada Edward Limbong/B

PROSESI pensyahadatan disaksikan Ketua DPRD Deliserdang Ricky Prandana Nasution di Masjid Nurul Yaqin.

WARGA sekitar dan yang memeluk agama Islam foto bersama dengan Ketua DPRD Deliserdang Ricky Prandana Nasution dan Perwakilan PLN Sumut Alamsyah Siregar.

Sumatera Utara

B10

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

Petani Tabur Benih Padi WASPADA

BERINGIN (Waspada): Tradisi tepung tawar tabur benih padi disertai dengan doa bersama di kalangan masyarakat petani di wilayah Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang khususnya masyarakat petani Desa Sidourip berlangsung hikmad, Jumat (12/10).

Kegiatan tepung tawar benih padi yang diikuti masyarakat petani di desa itu dilaksanakan sehubungan dengan masuknya musim tanam padi periode ketiga tahun 2018.

Ratusan petani memadati lokasi tabur benih dengan membawa bibit padi untuk disyarati oleh ketua adat dan pemuka agama setempat. Selain itu, warga juga membawa panganan nasi untuk makan bersama.

Kepala Desa Sidourip Kecamatan Beringin Sugiono mengatakan, kegiatan tepung tawar tabur benih ini merupakan tradisi dan rutin dilaksanakan masyarakat petani di Desa Sidourip memasuki musim tahun tanam padi.

Menurut Sugiono, tujuan tepung tawar sekaligus doa bersama untuk mengharap ridho Allah SWT agar hasil panen diperoleh lebih memuaskan. (a06/B)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

54 Peserta Ikut Unar 2018

Waspada/Ist

PERSONEL Jatanras Sat Reskrim Polres Asahan mengamankan dua tersangka setelah menjalani perawatan medis, karena luka tembak di bagian kaki.

Dua Jambret Ditembak KISARAN (Waspada): Unit Jatanras Sat Reskrim Polres Asahan membekuk dua tersangka diduga jambret, Senin (15/10) sekira pukul 08:00. Karena melakukan perlawanan, kedua tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas.

Informasi dihimpun Waspada, tersangka MNA, 25, warga Kel. Sentang, Kisaran, dan rekannya FAL, alias Arif, 25, warga yang sama. Dua tersangka ini dibekuk di Jl. Gatot Subroto,

Kel. Sentang, Kisaran.

Namun saat dilakukan pengembangan untuk mencari barang bukti, dua tersangka melakukan perlawanan dan mencoba memukul petugas

sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur (tembak) di kaki dua tersangka.

“Tersangka sudah kita amankan. Namun karena melawan, kita ambil tindak tegas,” jelas kasat Reskrim Polres Asahan AKP Ricky Purna Atmaja.

Menurut Ricky, dua tersangka dibekuk karena diduga melakukan jambret terhadap Eva Caparina yang saat itu menggunakan sepedamotor melintas

di Jalinsum Kisaran, tepatnya di depan kantor Camat Kisaran Timur. Kedua tersangka datang dari sebelah kiri dan merampas tas milik korban yang berisi uang tunai Rp500 ribu, smartphone, serta dokumen penting, Sabtu (18/8) lalu.

“Dari tangan tersangka, kita amankan satu smartphone, dan sebuah sepedamotor matic. Saat ini, kami melakukan pengembangan,” jelas Ricky. (a15/a31/I)

KISARAN (Waspada): Sedikitnya 54 peserta mengikuti Ujian Negara Amatir Radio (Unar) 2018, Minggu (14/10), di aula Hotel Marina, Kisaran.

Hasil laporan panitia, ujian ini terbagi dalam tiga kategori.Yakni, 41untukSiaga,14PenggalangdanduaPenegak,daribeberapakabupaten di Sumut serta satu orang diantaranya berasal dari Jakarta.

Ketua Orari Daerah (Orda) Sumut Agus Suherman dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya peningkatan mutu dan perekrutan anggota baru, sehingga anggota bisa lebih profesional dalam menggunakan radio amatir.

“Zaman teknologi sudah berkembang. Namun radio amatir tetap digunakan, terutama di saat teknologi lumpuh, akibat bencana alam, “ jelas Agus.

Karena itu, Radio Amatir selalu digunakan untuk berkomunikasi di saat terjadi bencana alam, dan tidak sedikit anggota Orari terlibat membantu pemerintah dalam penanganan bencana.

“Kita selalu terlibat dalam penanganan bencana dalam bidang komunkasi,” jelas Agus.

Kadis Kominfo Kab. Asahan Rahmat Hidayat Siregar mengatakan Radio Amantir ini sangat membantu pemerintah dalam pembangunan, terlebih dalam bidang komunikasi di wilayah pelosok.

Pelaksana Unar Kementerian Kominfo, Dirjen Sumber Daya dan Peningkatan Pos dan Informatika, Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Medan, diwakili Ir Muhamad Saleh berharap semua peserta bisa lulus sehingga komuntas Orari bisa terus berkembang. (a15/B)

Balap Liar Di Tanjungbalai Meresahkan TANJUNGBALAI ( Waspada) : Aksi balap liar di Jl. Jenderal Sudirman Tanjungbalai semakin meresahkan warga terutama para pengguna jalan, Senin (15/10) malam.

Balap liar yang berlangsung pukul 01:00 selain membahayakan diri sendiri, juga mengancam keselamatan para pengguna jalan lainnya. Balapan juga mengganggu ketenangan dan ketentraman warga sekitar saat beristirahat, karena suara knalpot yang meraung-raung.

Seorang warga, M. Rizky, 35, mengaku resah dengan aksi

balap liar yang didominasi remaja tersebut. Menurutnya, kecepatan sepedamotor yang sangat tinggi rentan kecelakaan.

Karena bersenggolan sedikit saja, kendaraan akan sulit dikendalikan hingga akhirnya terhempas.

Pada malam Minggu kemarin, dia sempat melihat beberapa sepedamotor jenis bebek terlibat pertarungan adu cepat.

Untuk kepentingan balapan liar itu, kawanan pebalap sengaja menutup beberapa saat jalan dan tidak boleh dilintasi warga.

Rizky menuturkan, balapan

liar dengan start depan Pasar Mayat sampai bundaran PLN itu pun menjadi ajang taruhan bagi para pebalap. Tidak tanggung-tanggung, nilainya mencapai ratusan ribu rupiah.

“Bukan balapan biasa, mereka ini ada taruhan cukup besar. Selama balap, akses jalan sengaja ditutup sehingga sejumlah kendaraan yang hendak lewat sempat tertahan,” kata Rizky.

Penutupan jalan sempat menimbulkan keluhan dari seorang pengguna jalan yang hendak melintas. Namun pengemudi tersebut terpaksa menga-

Waspada/Ist

SEORANG remaja duduk di atas sepeda motornya menyaksikan aksi balap liar di Jl. Jenderal Sudirman Kota Tanjungbalai.

lah karena kelompok pebalap liar yang berjaga-jaga di lokasi, malah balik menggertak.

Pengguna jalan lainnya Umar Hasibuan, 47, mengaku sudah sering menegur para remaja yang terlibat balapan liar tersebut. Namun, mereka tidak peduli dan tetap melanjutkan aksinya tanpa menghiraukan keluhan masyarakat.

Aktivis Pemuda Kota Tanjungbalai, Nazmi Hidayat meminta aparat kepolisian menindak tegas para pelaku balap liar. Aksi tersebut sangat mengganggu ketenangan, kenyamanan, dan keamanan warga dan pengguna jalan.

“Harus ada tindakan dari aparat keamanan. Polisi diharapkan patroli rutin terutama malam Kamis dan Minggu,” pungkas Nazmi.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai didampingi Paur Subbag Humas Iptu AD Panjaitan mengatakan, pihaknya sudah melaksanakan upaya secara rutin dan terus menerus.

Di antaranya, patroli gabungan skala besar pada malam Minggu dan malam Kamis, mulai pukul 20:00 sampai 01:00.

“Setelah selesai patroli skala besar, patroli dilanjutkan personel piket fungsi yang bertugas pada saat itu sampai pukul 06:00,” ujar Panjaitan.(a32/C)

Tempat Hiburan Malam Ludes Terbakar DOLOKSANGGUL (Waspada): Kafe Memori yang terletak di lahan gambut, Desa Nagasaribu I, Kec. Lintongnihuta, Kab. Humbang Hasundutan ludes terbakar, Senin (15/10) dinihari sekira pukul 03.00.

“Menurut keterangan se-

jumlah saksi mata yang tinggal di kafe tersebut saat diperiksa, api diketahui berasal dari dalam kafe sekira pukul 02:00,” ujar Kapolres Humbahas AKBP R. Dayan melalui Kasubbag Humas Ipda S Nainggolan.

Saat kejadian, kata Naing-

golan, para pelayan kafe yang terdiri dari 16 perempuan dan 2 laki-laki, hanya berusaha menyelamatkan barang milik mereka masing-masing.

“Saat pemeriksaan di Mapolsek Lintongnihuta, diketahui bahwa seluruh pelayan kafe tidak

10 Pejabat T. Balai Dilantik TANJUNGBALAI (Waspada): 10 Pejabat administrator di lingkungan Pemko Tanjungbalai dilantik, Jumat (12/10). 10 Pejabat yang dilantik itu termasuk diantaranya Kabag Humas dan Protokol Darwansyah Merta Wijaya.

Dia menggantikan posisi Nurmalini Marpaung yang mendapat promosi jabatan menjadi Asisten Pemerintahan.

Pejabat lainnya yang dilantik Kabag Perekonomian Rosidah menggantikan Darul Yana Siregar yang promosi sebagai Kaban Pemberdayaan Perempuan dan Anak. Kemudian, Sekretaris Dinas Sosial Anwar Ruji, Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan PPTSP Fitriandy dan Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Abdul Rahman Harahap.

WakilWali Kota Tanjungbalai Ismail berpesan agar para pejabat tersebutmenjalankantugasdenganbaik,salingkoordinasidankomunikasi.

“Jadilah ASN yang menjunjung tinggi integritas dan dedikasi guna mendukung program pemerintah,” kata Ismail. (a14/B)

Waspada/Rahmad F Siregar/B

KABAG Humas dan Protokol Darwansyah Merta Wijaya dilantik bersama sejumlah pejabat administrator di lingkungan Pemko Tanjungbalai.

Waspada/Ist

KAFE MEMORI di lahan gambut, Desa Nagasaribu I, Kec. Lintongnihuta terbakar.

ada yang berupaya untuk memadamkan api. Semua hanya berupaya menyelamatkan diri masing-masing dan harta benda mereka,” papar Nainggolan.

Sementara, warga sekitar juga tidak ada yang berupaya memadamkan api.“Warga yang melihat kejadian itu juga tidak berupaya memadamkan api.

Semua hanya melihat dan menunggu kehadiran mobil pemadam kebakaran saja. Padahal, sampai seluruh bangunan kafe ludes, mobil pemadam kebakaran tidak juga ada yang datang,” demikian Nainggolan.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Namun kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta. Penyebab kebakaran diduga akibat adanya hubungan arus pendek listrik di dalam ruangan kafe yang terbuat dari kayu tersebut. (chs/C)

Waspada/Sapriadi/B

PERWAKILAN Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Medan diwakili Ir.Muhamad Saleh, didampingi Kadis Kominfo Asahan Rahmat Hidayat Siregar dan Ketua Orda Sumut Agus Suherman secara simbolis memberikan naskah Unar kepada sala satu peserta.

Operasi Pasar Gas 3 Kg TG.TIRAM (Waspada): Guna mengantisipasi kelangkaan gas elpiji, PT Pertamina melakukan operasi pasar gas 3 kilogram kepada masyarakat nelayan Desa Bogak, Kec. Tanjungtiram, Kab. Batubara, Jumat (12/10).

PantauanWaspada,kalanganwarganampaksilihbergantiberdatangan untuk mendapatkan tabung gas 3 kg yang diangkut truk PT. Kumala Gasindo Lestari selaku distributor resmi di wilayah itu.

Gas tersebut dijual dengan harga Rp16.000 per tabung sehingga warga sangat antusias mendapatkannya.

Syamsul, seorang warga menyambut baik adanya operasi pasar tersebut. Apalagi akhir-akhir ini warga kesulitan mendapatkan gas 3 kg karena kebanyakan dijual kepada pengusaha untuk keperluan laut dan merebus ikan.

“Maunya operasi pasar seperti ini sering dilakukan karena sangat membantu. Apalagi harga gas dijual sesuai HET dan dapat dijangkau. Kalau di tingkat pengecer bisa saja Rp20 ribu sampai Rp25 ribu,” katanya.

Iswanto, seorang pekerja distributor gas PT. Kumala Gasindo Lestari mengatakan, operasi pasar gas 3 kg diperuntukkan khusus bagi masyarakat kalangan ekonomi bawah Desa Bogak. Sedangkan titik lokasi operasi pasar (OP) ditentukan Pemkab Batubara.

Dalam OP tersebut, pihak distributor membawa stok gas 3 kg sebanyak 560 tabung. Dalam waktu singkat sudah terjual 300 tabung. (a13/B)

Waspada/ Iwan Has/B

WARGA berdatangan untuk mendapatkan gas elpiji 3 kg dalam operasi pasar di Desa Bogak, Kec. Tanjungtiram, Batubara.

Kasus Pembongkaran Kios Marak Di Tebingtinggi TEBINGTINGGI (Waspada): Kasus pencurian di malam hari, akhir-akhir ini marak terjadi di beberapa tempat di Tebingtinggi.

Bukan hanya rumah warga yang menjadi sasaran, melainkan kios-kios pedagang di pinggir jalan juga dibongkar para pelaku.

Informasi diperoleh Waspada di lapangan, Minggu (14/ 10), pelaku diduga remaja tanggung yang sudah kecanduan narkoba. Sebab, barang-barang kecil yang kurang berharga juga turut disikat. Pelaku sering beraksi di saat turun hujan pada malam hari. Seperti yang terjadi

di Kampung Keling, Lingkungan II, Kel. Tanjung Marulak Hilir, Kec. Rambutan, Tebingtinggi.

Satu rumah kosong di sana disatroni maling. Karena tidak menemukan barang-barang berharga, akhirnya pelaku menyikat wayar kabel di rumah tersebut serta satu vas bunga.

Menurut pemilik rumah, Idris Sitorus, pelaku masuk dengan mendongkel pintu depan rumahnya. Dia mengaku belum melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Beberapa hari kemudian, tepatnya, Jumat (12/10) dinihari, pelaku diduga orang yang sama kembali beraksi. Kali ini kios

pedagang di pinggir jalan jadi sasaran. Pelaku diduga hendak beraksi di kios pedagang bahan makanan dan rokok, namun tidak berhasil. Akhirnya beralih ke kios pangkas di sebelahnya yang tidak begitu banyak kunci pengaman.

Terlihat engsel pintu belakang kios pedagang bahan makanan tersebut sudah terlepas, namun pelaku tidak berhasil membuka pintunya. Sedangkan kios pangkas di sebelahnya berhasil dibobol. Barang-barang yang berada di dalam kios pangkas tersebut hilang seperti kipas angin dua unit, jam dinding, gunting dan alat-alat pangkas

lainnya.

Kejadian itu baru diketahui pedagang di sebelahnya yang hendak membuka usaha. Dia terkejut ketika melihat pintu kios di sebelanya sudah terbuka dan ruangan di dalamnya sudah berantakan.

Pemilik kios, Atun mengaku sedang mempertimbangkan untuk membuat laporan ke polisi.

Sejumlah warga lainnya di Kampung Keling, Kel. Tanjung Marulak Hilir mengaku sering kehilangan barang-barang dari rumah dan pekarangannya.

Diduga pelaku nekat melakukannya karena kecanduan

narkoba. Tidak peduli barang yang diambil bernilai atau tidak.

Burhan Paisal, tokoh masyarakat di sana mengimbau masyarakat agar waspada.

Bukan tidak mungkin hal yang sama akan terjadi di tempat lain bila pelaku belum tertangkap.

Dia menyarankan Kepling dan masyarakat kembali mengaktifkan Siskamling.

Sebelumnya, di lokasi yang berbeda, kios pedagang sayur disatroni maling, Selasa (9/10) dinihari sekira pukul 02:00 di kawasan Pasar Impres, Jl. Gurami Kel. Badak Bejuang, Kec. Rambutan, Tebingtinggi.

Barang-barang yang hilang yakni

sayur mayur.

Menurut pemilik kios T. Nadeak, pelaku diperkirakan masuk ke dalam kios dari pintu depan dengan cara merusak engsel pintu. Kasus itu telah dilaporkan ke polisi.

Mendapat laporan tersebut, petugas KSPK Polres Tebingtinggi langsung menuju ke lokasi.

Dari sana petugas mengamankan barang bukti berupa engsel pintu yang telah dirusak oleh pelaku.

KSPKT Polres Tebingtinggi Aiptu T. Sembiring mengatakan, untuk sementara kasus ini masih dalam penyelidikan petugas. (a11/C)

Sumatera Utara

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:13 12:26 12:14 12:21 12:20 12:17 12:14 12:09 12:16 12:16

‘Ashar 15:30 15:44 15:30 15:39 15:38 15:32 15:30 15:25 15:33 15:33

Magrib 18:15 18:27 18:16 18:22 18:22 18:20 18:16 18:12 18:18 18:17

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:24 19:36 19:24 19:31 19:31 19:29 19:25 19:20 19:27 19:26

04:44 04:58 04:45 04:53 04:52 04:47 04:44 04:40 04:47 04:47

04:54 05:08 04:55 05:03 05:02 04:57 04:54 04:50 04:57 04:57

L.Seumawe 12:19 L. Pakam 12:12 Sei Rampah12:11 Meulaboh 12:23 P.Sidimpuan12:11 P. Siantar 12:11 Balige 12:11 R. Prapat 12:08 Sabang 12:26 Pandan 12:13

06:09 06:23 06:10 06:18 06:17 06:12 06:09 06:05 06:12 06:12

Zhuhur ‘Ashar 15:37 15:29 15:28 15:40 15:25 15:27 15:27 15:23 15:44 15:28

B11

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:20 18:14 18:13 18:25 18:14 18:14 18:14 18:11 18:27 18:16

19:29 19:23 19:22 19:34 19:23 19:23 19:23 19:20 19:36 19:24

04:51 04:43 04:42 04:54 04:40 04:42 04:42 04:38 05:58 04:43

05:01 04:53 04:52 05:04 04:50 04:52 04:52 04:48 05:08 04:53

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:13 12:14 12:24 12:17 12:14 12:20 12:09 12:19 12:12 12:11

18:16 18:16 18:25 18:19 18:15 18:22 18:11 18:21 18:15 18:13

19:24 19:25 19:34 19:28 19:24 19:30 19:20 19:30 19:23 19:22

04:42 04:44 04:56 04:47 04:45 04:52 04:39 04:50 04:42 04:42

04:52 04:54 05:06 04:57 04:55 05:02 04:49 05:00 04:52 04:52

Panyabungan 12:09 Teluk Dalam 12:16 Salak 12:14 Limapuluh 12:10 Parapat 12:12 Gunung Tua 12:09 Sibuhuan 12:09 Lhoksukon 12:19 D.Sanggul 12:13 Kotapinang 12:07 Aek Kanopan 12:09

06:16 06:08 06:07 06:19 06:05 06:07 06:07 06:03 06:23 06:07

15:27 15:30 15:42 15:32 15:30 15:37 15:25 15:35 15:27 15:27

06:07 06:09 06:21 06:12 06:10 06:17 06:04 06:15 06:07 06:07

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:23 15:30 15:30 15:26 15:28 15:24 15:23 15:36 15:28 15:22 15:25

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:13 18:20 18:17 18:12 18:14 18:12 18:12 18:20 18:15 18:10 18:12

19:22 19:29 19:26 19:21 19:23 19:21 19:21 19:28 19:24 19:19 19:20

04:39 04:46 04:45 04:41 04:42 04:39 04:38 04:50 04:43 04:37 04:39

04:49 04:56 04:55 04:51 04:52 04:49 04:48 05:00 04:53 04:47 04:49

Hari Ini, Kapoldasu Kunjungi Tapteng PANDAN (Waspada): Kapoldasu Irjen Pol Agus Andrianto beserta rombongan diagendakan berkunjung ke Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga, hari ini, Selasa (16/10).

Kunjungan Irjen Pol Agus Andrianto ke Tapteng dan Sibolga merupakan yang pertama pasca menjabat sebagai Kapoldasu.

Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani mengatakan, kunjungan kerja Kapoldasu ini akan berlangsung hingga Kamis (18/10).

Dalam kunjungan ini, Kapoldasu juga direncanakan mengunjungi berbagai tempat

P.Siantar

Pipa Pecah

di negeri wisata sejuta pesona itu. Salah satunya ziarah ke makam papan tinggi di Kecamatan Barus serta penanaman pohon kurma.

“Selama berada di Barus, Bapak Kapoldasu juga diagendakan menghadiri pesta rakyat yang dimeriahkan artis ibu kotaWali Band dan Alinda,” kata Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani, Senin (15/ 10) di Pandan.

Selain itu, kata bupati, sebelum meninggalkan bumi Tapteng, Kapoldasu direncakan akan memberi bantuan 34 unit hand tractor, 40 hand sprayer dan beras kepada masyarakat kurang mampu. (cris/B)

Golkar Satu Barisan Untuk Menang KISARAN ( Waspada): Partai Golkar berkomitmen untuk menang di Pemilu 2019, sehingga harus dilakukan konsolidasi dalam menyampaikan aspirasi rakyat, dan membangun pemerintahan yang lebih baik.

Plt Ketua Partai Golkar Sumut Ahmad Doli Kurnia, dalam sambutannya saat pelantikan dan rapat pimpinan daerah (Rapimda) Partai Golkar Kab. Asahan, Minggu (14/10), menjelaskan, Golkar selalu menjadi pemenang dalam Pemilu, sehingga perlu kerja keras.

“Golkar tidak ada sejarah kalah, apalagi di Kabupaten Asahan. Mari kita rapatkan barisan agar menang di pesta demokrasi 2019,” tegasnya.

Doli meminta seluruh kader dan pengurus melakukan konsolidasi dan Rapimda agar Golkar dapat mengetahui secara detail kekurangan dan kelebihan Golkar menuju 2019.

“Kalau Golkar bisa raih 10 kursi, maka target kepala daerah bisa kita capai, “ kata Doli.

Ketua DPD Golkar Asahan Benteng Panjaitan mengajak kader Golkar lebih cepat bergerak menyambut pesta demokrasi 2019, dan menghantarkan kader terbaik dari Asahan, Ahmad Doli Kurnia bertugas di Senayan pada 2019. “Kita harus punya tujuan dan juga harus punya kebanggaan pada kader,” jelas Benteng. (a15/B) foto: 16 lantik pengurus DPD Golkar

Waspada/Ist

TIM Satgas Kec. Naman membongkar pondok pemancing di pinggir danau baru Sinabung.

Zona Merah Diterobos Satgas Rusak Pondok Dan Rakit TANAH KARO (Waspada): Satgas Kecamatan Naman dipimpin Danramil 04/SE Kapten Kav. Julister Surbakti didampingi Kapolsek Simpang Empat AKP Nazrides Syarif mengusir secara paksa sejumlah warga yang sedang memancing ikan di danau baru wilayah zona merah Sinabung, Senin (15/10). Danau baru tersebut berada di kawasan Desa Sukanalu, Kec. Naman.

Tim Satgas yang beranggotakan 7 orang ini, didukung Camat Naman Dwikora Sitepu beserta beberapa staf juga merusak pondok-pondok milik

Waspada/Ist

PLT Ketua Partai Golkar Sumut Ahmad Doli Kurnia melantik Pengurus DPD Partai Golkar Kab. Asahan hasil revitalisasi.

Perhatian Terhadap Pesantren Minim KOTAPINANG (Waspada): Perhatian Pemkab Labusel terhadap keberadaan pesantren dinilai masih minim. Padahal, pesantren sangat berperan dalam membina akidah dan akhlak generasi yang kian memprihatinkan.

Kritik itu disampaikan Ketua Umum PB Iklas Rivai Nasution didampingi Sekretaris Yayasan Pesantren Ar-Rasyid Andri Ismail Nasution dan sejumlah pengurus PB Iklas yakni, Andi Syahputra Nasution dan Abdul Kholik Hasibuan ketika melakukan kunjungan silaturahmi ke sejumlah pondok pesantren di Kab. Labusel, Senin (15/10).

“Saya berkunjung ke Ar-Rasyid Torgamba,

Irsyadul Islamiyah Kampungrakyat, Ahmadul Jariyah Kotapinang, serta Darul Falah dan Tarbiyah Islamiyah Sungaikanan. Semuanya sudah cukup bagus. Hanya saja masih kurang sentuhan dari pemerintah. Saya sangat menyayangkan minimnya perhatian Pemkab,” katanya.

Seharusnya, Pemkab memberi perhatian lebih terhadap pesantren, karena merupakan tonggak utama dalam pembangunan karakter dan akhlak generasi. Menurutnya, sarana pembelajaran di pesantren harus menjadi perhatian pemerintah, sehingga kualitas pendidikan semakin meningkat serta memiliki daya saing.

“Pemerintah seharusnya memberikan bantuan maksimal terhadap pesantren, sehingga sarana belajar seperti laboratorium, sarana air bersih, dan pemondokan menjadi lebih baik. Dengan demikian, santri menjadi lebih semangat dalam mengikuti proses belajar mengajar,” katanya.

Rivai menyarankan agar dibentuk Forum Komunikasi dan Silaturahmi Pesantren seKab. Labusel. Melalui lembaga dan wadah ini, kata dia, dapat saling bertukar informasi dan saling berkolaborasi dalam Waspada/Deni Daulay/B Ketua Umum PB Iklas, Rivai Nasution foto bersama pengurus meningkatkan pengembangan pondok pesantren. (c18/B) Pondok Pesantren Ahmadul Jariyah, Kotapinang.

06:04 06:10 06:10 06:06 06:07 06:04 06:03 06:15 06:08 06:02 06:04

para pemancing.

Pantauan Waspada di lapangan, selain mengusir dan merusak pondok pemancing, Danramil dan Kapolsek lang-

sung terjun merusak rakit bambu yang diduga digunakan warga untuk memancing ikan ke tengah danau. Namun jaring mirip kerambah jaring apung yang dimanfaatkan pemancing sebagai fasilitas memelihara ikan mas dan ikan nila, dirusak oleh pemiliknya sendiri.

Para pemancing di danau baru itu mengaku sering mendapat ikan nila, lele dan ikan mas. Bahkan ikan yang didapat dari memancing ini rasanya enak dan gurih.

Danramil 04/SE Kapten Kav.

Julister Surbakti didampingi Kapolsek Simpang Empat AKP Nazrides Syarif, SH mengatakan, hasil patroli timnya didukung Camat Naman Dwikora Sitepu ke kawasan danau zona merah hari ini, menemukan empat warga yang sedang memancing ikan.

Selain mengusir mereka dari zona merah, fasilitas pondok dan rakit bambu juga dirusak petugas.

Hasil dialog dengan warga, kata petugas, mereka tidak akan melakukan hal yang sama di kemudian hari.(cpn/a36/I)

Bawaslu Madina Sosialisasi Pengawasan Pemilu M A D I N A ( Wa s p a d a ) : Bawaslu Kabupaten Mandailing Natal menggelar sosialisasi pengawasan Pemilu tahun 2019 di Panyabungan, Senin (15/10).

Acara itu dihadiri Komisioner Bawaslu Madina antara lain Joko Arif Budiono, Maklum Pelawi dan Iswadi Batubara, Fadilah Syarif mewakili KPUD Madina, perwakilan partai politik, Satpol PP, Disdukcapil Madina, dan perwakilan 23 anggota Panwascam se Madina.

Ketua Bawaslu Madina Joko Arif Budiono mengatakan, sosialisasi dilakukan untuk

Waspada/Sarmin Harahap/B

BAWASLU Madina saat sosialisasi pengawasan Pemilu 2019 di Aula Madina Sejahtera. mensukseskan agenda Pemilu 2019 mendatang. Dalam hal ini, tahapan demi tahapan untuk

perhelatan demokrasi itu perlu diketahui dan mendapat pengawasan dari Bawaslu dan

Panwascam se-Madina.

Joko Budiono mengingatkan Panwascam di tingkat kecamatan agar terus menjalin komunikasi intensif dengan para calon legislatif agar tidak terjadi pelanggaran pemilu baik yang dilakukan Bacaleg maupun partainya.

KPUD Madina mengingatkan Panwascam dan Bawaslu Madina agar meningkatkan pengawasan menjelang Pemilu 2019. Sebab, agenda Pemilu 2019 digelar serentak mulai pemilihan anggota DPRD, DPD, DPR, dan juga pemilihan presiden. (c14/B)

Pelayanan Pain Intervention Di RSU Djoelham BINJAI (Waspada): Untuk pertama kalinya pelayanan Pain Intervetion akan dilaksanakan di RSU Dr Djoelham Binjai.

Rencana ini disampaikan Direktur RSU Dr Djoelham Binjai dr Sugianto saat menghadiri sosialisasi sekaligus menyaksikan pelaksanaan Radio Frekuensi atau penyuntikan terhadap beberapa pasien yang mengalami gangguan nyeri akut di bagian sendi, di ruang bedah

RSU Dr Djoelham, Sabtu (13/10).

“Kita akan melakukan koordinasi dengan pihak BPJS, dan apabila disetujui maka pelayanan Pain Intervetion di RSU Dr Djoelham mungkin merupakan yang pertama kali di Pulau Sumatera,” jelasnya.

Menurut Sugianto, saat ini ada seorang dokter yang juga menjadi dosen di India dan berkenan mengabdikan diri di RSU Dr Djoelham Binjai. “Ini

sangat menguntungkan bagi warga Kota Binjai, Kabupaten Langkat dan sekitarnya. Sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh berobat ke luar daerah,” ucapnya. dr Chilafat menjelaskan, metoda pengobatan ini berasal dari Calcuta India, dengan nama Daradia Pain Clinic. Dia belajar dari sana dan membawanya ke Indonesia sejak tahun 2011.

Menurut dr Chilafat, metode pengobatan ini diperuntukan bagi pasien yang mengalami rasa nyeri akut dan kronis akibat adanya jaringan syaraf yang rusak.

“Untuk pasien yang mengalami masalah nyeri akut dan kronis, perlu mendapat pengobatan dengan cara Radio Frekuensi di beberapa titik penyebab nyeri,” jelasnya. (a05/ crh/B)

PROYEK pembangunan parit di persimpangan Jl. Musyawarah dengan Jl. TB. Simatupang, Kel. Sukadame, Kec. Siantar Utara, Kota P. Siantar diduga yang mengakibatkan pipa distribusi air minum PDAM Tirtauli pecah.

Akibatnya, hampir satu kecamatan, pelanggan PDAM Tirtauli tidak mendapat pasokan air minum selama dua hari.

Bahkan, sampai Kamis (11/10) sore belum ada kepastian apakah air minum akan mengalir seperti biasanya.

Dirut PDAM Tirtauli Zulkifli Lubis melalui Kabag Hukum dan Hubungan Langganan selaku Humas PDAM Tirtauli M. Ikhwan Lubis yang dihubungi melalui seluler, Kamis (11//10) membenarkan putusnya aliran air ke rumah warga di sekitar Kec. Siantar Utara, akibat pecahnya pipa distribusi.(a30/B)

Doa Bersama BENCANA yang menimpa warga di Sulawesi Tengah (Sulteng), menggugah simpati seluruh elemen masyarakat.

Jajaran Korem 022/PT menggelar doa bersama dan menggalang dana.

Acara yang dilaksanakan di dua tempat terpisah di Makorem 022/PT Jl. Asahan, P. Siantar, Rabu (10/10) itu, diikuti personel Korem 022/PT bersama Kodim 0207/Simalungun, Polri, aparatur pemerintah, komponen masyarakat dan pelajar.

Doa bersama bagi yang beragama Islam diadakan di Masjid Asy Syuhada Korem 022/ PT Jl. Asahan dipimpin Kasipers Letkol Inf Arif Widiantoro. Sedangkan yang beragama Nasrani, dilaksanakan doa bersama di aula Makorem 022/PT dipimpin Kasiter Korem 022/PT Letkol Inf Jhonson M Sitorus serta dihadiri Wakil Wali Kota P. Siantar Togar Sitorus.(a30/B)

Batubara

Jalan Tikus PENGENDARA kendaraan bermotor terpaksa menempuh jalan tikus sebagai alternatif menghindari razia Polantas Batubara di ruas Jalan Labuhan Ruku, Kec. Talawi, Sabtu (13/10).

“Lihat itu pengendara sepedamotor melintasi jalan tikus yang tidak biasa dilalui, karena berada di belakang rumah penduduk.Walau kondisi berlumpur, mereka tidak peduli, demi menghindari razia,” kata Ramadhan, seorang tokoh pemuda saat mengamati razia yang digelar Polantas Batubara.

Selain melewati jalan tikus, tidak sedikit pengendara baik betor, sepedamotor dan pengemudi mobil berhenti di warung kopi maupun pinggir jalan menunggu razia berakhir.(a13/B)

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Di Batubara SENIN 1 Oktober 2018, bangsa Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Hal ini berakar dari sebuah peristiwa yang dikenal dengan Gerakan 30 September (G30S/PKI).

Saat itu, setidaknya ada enam jenderal dan berberapa orang lainnya dibunuh sebagai upaya kudeta. Namun, berkat kesadaran untuk mempertahankan Pancasila,

maka upaya tersebut mengalami kegagalan.

Sebagai dasar negara, Pancasila tidak hanya menjadi sumber dari segala peraturan perundang-undangan. Melainkan juga dapat dikatakan sebagai sumber moralitas terutama dalam hubungan dengan legitimasi kekuasaan, hukum, serta berbagai kebijakan dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan negara.

Pancasila mengandung ber-

bagai makna dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagaimana lima sila yang terkandung di dalamnya.

Karena itu, 1 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesaktian Pancasila dalam sejarah Republik Indonesia.

Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Kab. Batubara dipusatkan di lapangan Jl. Perintis Kemerdekaan, Kec. Lima Puluh.

Waspada/ Iwan Has/B Waspada/Iwan Has/B

Kapolres AKBP Robinson Simatupang bertindak sebagai Irup pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Batubara 2018.

Ketua DPRD H. Selamat Arifin, SE, MSi membacakan ikrar tragedi nasional pada Peringatan Kesaktian Pancasila di Batubara.

Plt Bupati H. RM Harry Nugroho, SE hadir dalam upacara tersebut. Selain itu, juga hadir Wakapolres Batubara, Kejari, Ketua/Anggota DPRD, para Kepala SKPD, pejabat TNI/Polri, pelajar, Ormas dan undangan.

Bertindak selaku Inspektur Upacara Kapolres AKBP Robinson Simatupang. Sedangkan pembaca ikrar tragedi nasional Ketua DPRD H. Selamat Arifin, SE, MSi, Komanda Upacara Letda Inf Agusri dari Yonif 126/ KC dan Per wira Upacara Kapten Inf J. Sinaga.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dewasa ini harus dimaknai bukan semata menghadapi ideologi lain di luar Pancasila itu sendiri, tapi lebih kepada memaknai sebagai ideologi yang bisa mewujudkan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Hal ini dikuatkan salah satu bunyi sila terakhir yang terkandung dalam Pancasila.

Itulah salah satu tujuan yang digariskan oleh Pancasila yaitu keadilan sosial. Karena itu, tantangannya kesaktian Pancasila sekarang harus bisa kita buktikan dengan menghadirkan keadilan. Sehingga Pancasila bisa hidup nyata di tengah masyarakat. Bukan lagi sekadar teks yang dibaca dalam setiap upacara. Semoga. (a13/B)

Waspada/Iwan Has/B

Plt. Bupati Batubara H. RM Harry Nugroho, SE saat memimpin rapat.

Waspada/Iwan Has/B

Plt. Bupati Batubara H. RM Harry Nugroho SE saat foto bersama.

Sumatera Utara

B12

WASPADA Selasa 16 Oktober 2018

Langkat

Ikut Pembekalan

Waspada/Ist

SEJUMLAH daerah di Kabupaten Paluta dilanda banjir.

Waspada/Deni Daulay/B

DEBIT air Sungai Merbau di Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang, Kab. Labusel meluap dan menggenangi areal perkebunan warga, Senin (15/10).

Paluta Dan Labusel Dilanda Banjir SIMANGAMBAT (Waspada): Tingginya intensitas hujan yang melanda Kabupaten Padanglawas Utara dan Labuhanbatu Selatan mengakibatkan sungai meluap hingga terjadi banjir di pemukiman penduduk.

Pantauan Waspada, sejumlah Kecamatan di Kabupaten PadanglawasUtaradilandabanjir akibatmeluapnyaaliransungaiyang berada di sekitar wilayah itu.

Seperti di Luat Siunggam Kecamatan Padang Bolak Tenggara. Sungai Panantanan yang meluap mengakibatkan tiga desa di wilayah itu terendam banjir. Rumah warga, pondok pesantren dan lahan pertanian masyarakat digenangi air.

Sementara, di Kecamatan Padang Bolak Julu, aliran Sungai Sirumambe yang meluap mengakibatkan sejumlah jalan lintas dan jalan penghubung tergenang sehingga sulit dilintasi.

Di Kecamatan Portibi, aliran Sungai Batang Pane yang meluap menyebabkan jalan lintas tergenang dan hasil deresan milik petani karet di daerah itu hanyut dibawa arus sungai yang meluap.

Sedangkan di Kecamatan Simangambat dan Ujungbatu, akibat meluapnya Sungai Barumun di wilayah itu menyebabkan sejumlah rumah warga serta fasilitas umum di sejumlah desa tergenang air hingga mencapai ketinggian 1 meter.

Selain itu, banjir yang disebabkan luapan Sungai Barumun tersebut juga mengakibatkan sejumlah titik jalan utama di Kecamatan Simangambat

tergenang air dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan.

Pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paluta, Ridwan Efendi Daulay didampingi Kabid Kedaruratan Nuar Siregar, Senin (15/10), mengatakan, pihaknya sudah menurunkan sejumlah personel BPBD dan tim reaksi cepat (TRC) ke sejumlah lokasi banjir dibantu personel kepolisian.

Katanya, di Kecamatan Simangambat ada 5 titik jalan utama yang terputus akibat banjir. Titik pertama, sebelum jembatan Panton sepanjang sekitar 20 meter dengan ketinggian air 40 cm. Titik kedua, setelah jembatan Panton sekitar 40 meter dengan ketinggian air mencapai 40 cm. Titik ketiga, menuju jembatan yang kedua sepanjang sekitar 25 meter dengan ketinggian air 45 cm.

Titik keempat, setelah jembatan kedua sepanjang 200 meter ketinggian air mencapai 70-80 cmdenganarusyangcukupderas.

“Di titik keempat, arus air cukup deras. Di titik keempat inilah tim BPBD beserta TRC kita pusatkan untuk mengevakuasi masyarakat yang akan menyeberang dengan menggunakan satu unit perahu BNPB berkapasitas 6 orang. Karena titik keempat arusnya sangat deras dan hanya bisa dilalui oleh perahu penyeberangan,” jelasnya.

Sedangkan untuk titik kelima menuju pos Polsubsektor, air menggenangi jalan sepanjang 150 meter dengan ketinggian 1 meter atau mencapai pinggang orang dewasa.

Selain itu, banjir juga menggenangi sejumlah desa yakni Dusun Sungai Rodang, Desa Pagaran Tonga. Puluhan rumah di desa itu terendam selama tiga

hari dengan ketinggian air mencapai paha orang dewsa.

“Ada 68 kepala keluarga (KK) di desa itu yang rumahnya tergenang air selama tiga hari.

Saat ini, BPBD sudah menurunkan personel ke desa tersebut untuk membantu warga dan mendirikan tenda-tenda pengungsian di sekitar lokasi banjir hingga kondisi sungai kembali normal,” terangnya.

Ketika disinggung, jumlah kerugian yang dialami masyarakat, Plt BPBD Paluta Ridwan Daulay mengungkapkan, saat ini belum ada laporan korban jiwa dan laporan kerugian. Karena sejumlah daerah masih dilanda banjir dan petugas BPBD sedang berada di lapangan.

Labusel Sungai Barumun yang membelah Kab. Labusel dan sejumlah anak sungai lain mulai meluap.

Akibatnya, beberapa wila-

yah kini mulai dilanda banjir, terutama kawasan bantaran sungai. Meski demikian, air sungai belum sampai menggenangi pemukiman warga.

Pengamatan Waspada, Senin (15/10), banjir antara lain merendam areal perkebunan warga di Lingk. Kampung Bedagai, Lingk. Kalapane, Lingk. Simarkaluang, dan Lingk. Labuhan di Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang. Banjir setinggi 30 hingga 60 cm juga terjadi di Dusun Teluk Pinang, Dusun Kampung Mangga, dan Dusun Asam Jawa di Desa Asam Jawa, Kec. Torgamba, serta beberapa daerah di Kec. Kampungrakyat.

Seorang warga Lingk. Kalapane, Kel. Kotapinang, M. Ikhsan mengatakan, banjir yang terjadi mulai menggangu aktivitas masyarakat. Menurutnya, sebagian warga yang lahan perkebunannya terendam banjir,

khususnya tanaman karet kini tidak lagi dapat melakukan penyadapan.

“Sudah beberapa hari ini tanaman karet di kebun saya tidak lagi dideres, karena air setinggi lutut menggenangi lahan tersebut. Sedangkan untuk panen kelapa sawit terpaksa harus menggunakan sampan.

Kalau air terus tinggi sudah tidak memungkinkan lagi untuk bekerja di ladang,” katanya.

Kepala BPBD Pemkab Labusel, Khairil mengatakan, hingga kini belum ada laporan banjir yang menggenangi pemukiman warga. Namun dia tetap mengingatkan warga, khususnya yang bermukim di bantaran sungai untuk lebih waspada. “Kalau intensitas hujan terus tinggi, terlebih di kawasan hulu, banjir kiriman bisa saja datang. Karenanya warga harus tetap waspada,” katanya.(a35/c18/I)

Polres Labuhanbatu Bantu Korban Longsor RANTAUPRAPAT ( Waspada): Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang, Minggu (14/10) malam sekira pukul 22:00, memberangkatkan dua truk bantuan untuk korban bencana longsor dan banjir bandang yang terjadi di Madina.

Dua truk yang mengangkut sejumlah bahan bantuan dari Kapoldasu dan Kapolres Labuhanbatu tersebut diberangkatkan langsung dari halaman Mapolres di Rantauprapat menuju Kabupaten Madina, dikawal sejumlah personel dan

Waspada/ist

KAPOLRES Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang didampingi Kasat Reskrim, AKP Teuku Fathir Mustafa, Kasat Lantas, AKP Sonny Harsono dan Kabag Ops Kompol Janner Panjaitan saat memberangkatkan kedua truk yang mengangkut sejumlah bahan bantuan.

Poldasu Salurkan Bantuan Kemanusiaan MANDAILING NATAL (Waspada): Poldasu menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk masyarakat korban banjir bandang dan longsor di Desa Muara Saladi, Kecamatan Ulu Pungkut, Kabupaten Mandailing Natal, Minggu (14/10).

Bantuan Kapoldasu Irjen Pol Agus Andrianto ini diserahkan langsung Kapolres Madina AKBP Irsan Sinuhaji dan Kapolres Kota Padangsidimpuan AKBP Hilman kepada masyarakat di lokasi pengungsian eks kantor Camat Kotanopan di Hutagodang.

Bantuan berupa kain sarung, selimut, dan mainan untuk anak-anak serta sembako, secara simbolis diterima Dinas Sosial dan Syafruddin Lubis alias Ucok Godang.

Kapolres Madina AKBP Irsan Sinuhaji bersama Kapolres Padangasidimpuan AKBP Hilman mengatakan, bantuan dari Poldasu merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang tertimpa musibah. Dengan

harapan beban masyarakat dapat terbantu, karena bantuan yang dibawa merupakan kebutuhan untuk pasca becana dalam kondisi tanggap darurat.

“Kapoldasu menitip pesan agar masyarakat tabah dalam menerima cobaan. Jangan ada masyarakat yang kekurangan bahan makanan pokok di kawasan ini. Karena itu, Polri telah mendirikan posko bantuan supaya masyarakat di sini bisa datang kapan saja,” ucap Kapolres Madina.

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Hilman menambahkan, perhatian Polri tidak hanya di Muara Saladi, tapi juga untuk masyarakat di kawasan Pantai Barat yang juga terkena banjir.

Karena itu, sejumlah personel Polres Padangsidimpuan telah di-BKO-kan ke Pantai Barat termasuk membawa logistik, peralatan tenda, dan perahu karet untuk membantu masyarakat. (c14/B)

Maling Di RSU Djoelham Ditangkap BINJAI (Wapada): Maling yang kerap beraksi di Rumah Sakit Umum (RSU) Dr Djoelham Kota Binjai, YS alias Donald, warga Kelambir Lima, Kab. Deli Serdang, akhirnya ditangkp petugas sekuriti, Senin (15/10) dinihari.

Koordinator Sekuriti RSU Dr Djoelham, M Manulang mengatakan, tersangka nekat mencuri HP dan uang milik Tukini, warga Kelurahan Bandar Sinembah, yang sedang menjaga suaminya di lantai dua rumah sakit tersebut.

“Uang yang dicuri sekitar Rp120 ribu. Saat ini tersangka sudah kita serahkan ke Polsek Binjai

Kota untuk diproses lebih lanjut,” kata M. Manulang.

Dijelaskan Manulang, pelaku sudah menjadi terget mereka. Pasalnya, dalam beberapa pekan terakhir, sejumlah keluarga pasien mengaku kehilangan harta benda.

Dari sejumlah laporan itu, lanjut M. Manulang, pihaknya membuka CCTV untuk mencari tahu siapa pelakunya. Setelah didapati orang yang dicurigai, petugas sekuriti meningkatkan penjagaan.

“Apa yang kami lakukan membuahkan hasil, kami mendapati pelaku sedang membawa barang milik korban. Awalnya dia (pelaku) tidak mengaku. Setelah kita perlihatkan CCTV, akhirnya dia mengakui perbuatannya,” papar M. Manulang.

Dia menambahkan, pelaku beraksi seorang diri. “Dari pengakuannya, dia sudah 3 kali melakukan pencurian di RSU Dr Djoelham. Ketika beraksi, pelaku berpura-pura sebagai Waspada/ist keluarga pasien dan memantau TERSANGKA saat diamankan petugas sekuriti RSU dr Djoelham situasi di setiap kamar,” urainya.

Binjai. (a05/crh/C)

mobil Unit Patwal (Patroli Pengawal) Sat Lantas Polres Labuhanbatu.

Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang didampingi Kasat Reskrim, AKP Teuku Fathir Mustafa, SH, SIK; Kasat Lantas AKP Sonny Harsono, SH, SIK dan Kabag Ops Kompol Janner Panjaitan, SH MH mengatakan, bantuan untuk korban bencana longsor dan banjir bandang di Madina tersebut adalah bukti kepedulian Kapoldasu dan Polres Labuhanbatu atas musibah

yang terjadi di kabupaten paling ujung Provinsi Sumatera Utara itu.

“Semoga bantuan yang kita kirimkan ini dapat meringankan penderitaan yang dialami saudara-saudara kita di Kabupaten Madina, terutama para korban di Kecamatan Ulu Pungkut. Kita berharap para korban dan keluarganya dapat lebih tabah menghadapi musibah ini. Meskipun berat, namun itu semua adalah cobaan dari Tuhan. Saudara-saudara kita di Madina harus kuat dan tabah

menghadapinya,” kata Frido.

Sejumlah bahan bantuan yang dikirimkan Polres Labuhanbatu untuk korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Madina tersebut antara lain, beras sebanyak 2,380 ton, mie instan sebanyak 1.000 kotak, susu 50 dus, 500 selimut, 260 kain sarung, gula pasir 1 ton dan dua unit Chainsaw. “Semoga bantuan yang kita berikan ini dapat bermanfaat bagi para korban dan keluarganya,” kata Kapolres.(c07/A)

Bupati Madina Tangani Banjir Muara Saladi MANDAILING NATAL ( Waspada): Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution bersama staf melakukan penanganan tanggap darurat siang dan malam, pasca banjir bandang dan longsor di Desa Muara Saladi, Kecamatan Ulu Pungkut, Kabupaten Mandailing Natal.

Sejak Minggu (14/10) siang hingga malam, alat berat dan sejumlah dump truk melakukan aktivitas di pemukiman penduduk. Aktivitas siang dan malam ini sudah berlangsung sejak terjadi banjir pada Jumat lalu.

Meski cuaca mendung dan

hujan, bupati tetap memandu kerja alat berat. Dia ingin secepat mungkin melakukan pemulihan situasi di kawasan itu, sehingga masyarakat sebanyak 54 KK merasa nyaman setelah pulang dari pengungsian.

Bupati tidak hanya memikirkan Muara Saladi, tapi juga sejumlah kawasan di Pantai Barat yang terkena dampak banjir saat ini. Karena itu, tidak ada waktu yang terbuang dalam penanganan banjir.

Biasanya, aktivitas pembersihan lokasi banjir ini akan berhenti menjelang subuh. (c14/B)

Waspada/Sarmin Harahap/B

Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution mengarahkan alat berat di lokasi banjir Muara Saladi.

NAZARUDDIN, guru MTs Madinatul Ilmi di Desa Lubuk Kertang, Kec. Brandan Barat, bersyukur memperoleh kesempatan mengikuti Pembekalan Anugerah Konstitusi yang diselenggarakan Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Dirjen Pendidikan Islam di Bogor, Jabar.

Pembekalan Anugerah Konstitusi ini diikuti para guru tingkat madrasah yang tersebar di beberapa provinsi di Indonesia. Event yang diselenggarakan Kementerian Agama RI bekerjasama dengan Mahkamah Konstitusi dan Kemendikbud ini berlangsung 9 hingga 12 Oktober.

“Saya bangga dan bersyukur, karena telah mendapat kesempatan berharga ini. Apalagi, dari Sumatera Utata hanya saya yang diundang sebagai perwakilan katagori Madrasah Tsanawiyah (MTs),” kata Nazaruddin, Minggu (14/10).(a02/B)

Labuhanbatu

Menyambut HUT PEMKAB Labuhanbatu menggelar kegiatan olahraga guna menyambut hari jadi ke73 Pemkab Labuhanbatu, Minggu (14/10), di lapangan Ikabina Rantauprapat.

Kegiatan olahraga diawali dengan perlombaan bakiak, tarik tambang dan galah panjang itu disemarakkan dengan penarikan lucky draw dengan hadiah utama TV LED 40 inch, kulkas 2 pintu dan mesin cuci.Turut hadir Plt. Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe, Dandim 0209/LB, Wakapolres dan Ketua Tim Penggerak PKK Labuhanbatu serta Kepala OPD dan Camat.

Andi Suhaimi Dalimunthe mengucapkan terimakasih kepada panitia dan masyarakat serta para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah berpartisipasi memeriahkan kegiatan olahraga dalam menyambut hari jadi ke73 Pemkab Labuhanbatu ini.(c07/A)

Sergai

Shalat Jumat KETUA Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Utara (Sumut) Prof. Dr. H. Hasyimsyah Nasution, MA menjadi khatib dan imam shalat Jumat di Masjid Taqwa Ranting Muhammadiyah di Desa Sei Rampah Kec.Sei Rampah Kab. Sergai, Jumat (12/10).

Kedatangan Ketua PWM Sumut didampingi Sekretaris PWM H. Irwansyahputra bersama rombongan, Ketua PDM Deliserdang H. Ibnu Hajar, Ketua PDM Tebingtinggi Jufri disambut Ketua PDM Sergai Jairan, Kapolres Sergai AKBP Juliarman Pasaribu, Ketua PCM Sei Rampah H. Amiruddin Lubis, Ketua PRM Sei Rampah M. Akip Lubis, Sekretaris Usman Siregar, Bendahara Ridwan Ritonga serta jamaah Masjid Taqwa.

Pada kesempatan itu, pihak PDM Sergai dan PCM serta PRM Sei Rampah memberikan apresiasi atas kunjungan Ketua PWM Sumut beserta rombongan di Masjid Taqwa Ranting Sei Rampah. Pihak PRM Sei Rampah juga menyampaikan pembangunan Masjid Taqwa Muhammadiyah Sei Rampah telah rampung 95 persen dengan anggaran Rp2 miliar.(c03/B)

Irwasda: Bumi Sudah Tua, Wajib Dirawat P. BRANDAN (Waspada): Poldasu bersama Polres Langkat, masyarakat dan ratusan pelajar menanam 50 ribu batang pohon mangrove di kawasan hutan kritis yang beberapa waktu lalu dikonversi pengusaha dipesisirDesaLubukKertang,Kec. Brandan Barat, Senin (15/10).

Penanaman pohon bakau kolaborasi antara jajaran Poldasu dengan masyarakat dan aktivis lingkungan ini, tidak hanya berlangsung di Kab. Langkat. Kegiatan konservasi hutan ini juga dilakukan di daerah pesisir Sergai, Deliserdang, Batubara dan Asahan.

Gerakan penyelamatan hutan mangrove ini dihadiri sejumlah perwira menengah Poldasu, Kapolres Langkat AKBP Dedy Indriyanto, Pjs. Danyonif 8 Marinir Mayor Mar Purboyo, Asisten I Pemkab Langkat, Abdul Karim, anggota DPRD Langkat Kirana Sitepu, Pertamina EP, masyarakat dan para pelajar.

Kapoldasu Irjen Pol Drs Agus Andrianto diwakili Irwasda Kombes Pol Lilik Argatjahjana mengatakan, bumi yang sudah

tua ini wajib kita rawat untuk memberikan kehidupan demi kelangsungan umat manusia.

Menurut Irwasda, hutan mangrove menghasilkan oksigen yang dibutuhkan manusia, juga tempat hunian bagi biota laut. Keberadaan mangrove menjadi nilai tambah bagi komunitas warga pesisir, khusunya nelayan. Karena hutan ini tempat berkembangbiaknya ikan dan kepiting.

Selain itu, kata Kombes Lilik, potensi hutan ini juga dapat dimanfaatkan untuk bahan kerajinan dan produk-produk lain yang membawa nilai ekonomi. Namun, pemanfaatannya harus terkoordinir dan tidak boleh menebang sembarangan.

Ketua Lestari Mangrove Rohman mengatakan, untuk mendukung kegiatan rehabilitasi hutan, BP DAS melalui komunitas Lestari Mangrove membantu 50.000 pohon bakau untuk Polres Langkat dan 50.000 batang buat Polres Batubara.

Aktivis lingkungan, Azhar Kasim menyatakan, tahun 2015 lalu, Menteri LHK Siti Nurbaya, melalui Dinas Kehutanan

Provsu mengeksekuasi puluhan hektare pohon kelapa sawit milik seorang oknum pengusaha di kawasan Register 8/L ini.

Dia menyayangkan, tindakan eksekusi ketika itu tidak diikuti dengan penegakan hukum. Malah, oknum pengusaha hingga kini masih

menguasai sekitar 400 hektare kawasan hutan mangrove yang telah dikonversi dengan kelapa sawit. Sementara sekitar 700 ha perkebunan kelapa sawit ini berhasil direbut warga dan kini telah ditanami pohon bakau.

Dia mengapresiasi langkah Kapoldase Irjen Pol Agus

Andrianto melakukan gerakan penanaman pohon bakau.

Namun, dia berharap, penanaman ini harus disertai dengan upaya penegakan hukum.

“Pengusaha yang terbukti mengkonversi hutan harus diproses sesuai ketentuan hukum,” pintanya. (a02/C)

Waspada/Asrirrais/B

IRWASDA Poldasu Kombes Pol Lilik Argatjahjana melakukan penanaman pohon bakau di pesisir Desa Lubuk Kertang, Kec. Brandan Barat.