Senin, Waspada 3 September 2018

Harga Eceran Rp3.500,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

SENIN SENIN, Wage, 3 September 2018/22 Dzulhijjah 1439 H

No: 26088 Tahun Ke-71 Terbit 20 Halaman

Waspada/Anum Saskia/B

Waspada/Anum Saskia/B

PETUGAS membimbing jamaah yang terlihat lelah.

Prof. HM Hatta dan istri setibanya di Asrama Haji Medan, Minggu (2/9).

Semoga Lancar Sampai Kloter 22

Prof. Hatta: Pelayanan Haji Lebih Baik

MEDAN (Waspada): Ketua PPIH Debarkasi Medan HT Darmansyah menyebutkan, dalam Kloter 1 asal Langkat ini ada 391 jamaah yang kembali. Dari Kloter 1 ini seorang wafat dan ada 4 orang yang mutasi dari kloter lain.

“Saat berangkat ada 388 jamaah. Seorang wafat, tetapi saat kembali menjadi 391 jamaah karena ada 4 orang atas nama Muhammad Sukardi asal kloter 2, Supiati Sunarto asal kloter 2, Sarmin Sono asal kloter 5 dan Rusnah Subandi asal kloter 5,” katanya Minggu (2/9).

Darmansyah juga mengharapkan agar semua jamaah debarkasi Medan, dari Kloter 1 sampai Kloter 22 bisa kembali dengan selamat tanpa ada masalah. (m37/J)

MEDAN (Waspada): Jamaah haji Kloter 1 asal Langkat, di antaranya Prof. HM Hatta bersama istri setibanya di Asrama Haji Medan, Minggu (2/9) mengatakan, pelayanan haji tahun ini lebih baik dibandingkan saat dia berangkat tahun 2014 silam.

Menurutnya, tahun 2018 ini, pemerintah telah memberikan pelayanan yang optimal, termasuk penginapan jamaah yang jumlahnya maksimal dalam satu kamar. Meskipun soal makanan, masih perlu pembenahan karena menunya didominasi tumis-tumis.

Kemudian, kata dia, jamaah juga perlu disadarkan tentang kebersihan. Dimana jamaah kurang peduli dengan sampah yang tidak dimasukkan langsung dalam bak

Waspada/Irianto/C

SEJUMLAH jamaah haji Kloter 1 asal Langkat sujud syukur setibanya di KNIA, Minggu (2/9).

Lanjut ke hal A2 kol 4

Kloter 1 Mendarat Mulus DELISERDANG (Waspada): Pesawat Garuda Indonesia GA 3201 yang membawa 391 jamaah haji Kloter 1 asal Langkat mendarat dengan mulus di Kualanamu International Airport (KNIA), Minggu (2/9) pukul 15:53. Sejumlah jamaah langsung melakukan sujud syukur.

Pantauan Waspada, banyak jamaah tak kuasa menahan rasa haru saat turun dari pesawat Garuda di terminal KNIA. “Alhamdulilah, kami

tiba dengan selamat,” ujar Prof. Dr. HM Hatta, salah seorang jamaah yang ikut dalam rombongan itu.

Hal senada juga dikemu-

kakan Nurhamidah Harahap dan Tumiran. Keduanya juga tak henti-hentinya mengucapkan rasa syukur. “Tentu, kami sangat bersyukur semua berjalan lancar,” katanya.

Soal pelayanan, kedua jamaah ini juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak termasuk maskapai Garuda yang melayani dengan baik, saat keberangkatan maupun tiba di tanah air.

Kedatangan jamaah haji itu disambut Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, Zonny Waldi (mewakili Gubsu), Sekda Langkat dr. Indra Salahuddin, Ketua MUI Langkat H. Ahmad Mahfud, Ketua PPIH T. Darmansyah, Vice President Region Sumatera, Riau & Bangka Belitung Island PT. Garuda Indonesia (Persero) Dian Ediono serta pejabat terkait lainnya.

Semoga Lancar Dari KNIA jamaah tiba di Asrama Haji Embarkasi Medan, Minggu (2/9) petang.

Sekda Langkat Indra Salahuddin menyampaikan terimakasih kepada semua petugas yang sudah memberi kenyamanan kepada jamaah haji, sehingga saat keberangkatan dan kepulangan dalam keadaan baik dan kembali dalam keadaan sehat walafiat.

Bawa Uang Kertas Asing Rp1 M Didenda JAKARTA (Waspada): Bank Indonesia (BI) menyatakan mulai Senin (3/9) hari ini akan mulai memberlakukan sanksi kepada setiap orang atau korporasi yang membawa uang kertas asing senilai Rp1 miliar atau lebih ke luar atau masuk ke Indonesia. Besaran sanksi yang akan dikenakan untuk orang perorangan atau korporasi yang tidak memiliki izin dan persetujuan membawa uang kertas asing, sebesar 10 persen dari total yang mereka bawa, dengan jumlah denda paling banyak setara Rp300

juta.

Bagi badan berizin dan membawa uang kertas asing melebihi persetujuan yang diberikan BI, denda sebesar 10 persen dari kelebihan jumlah uang kertas asing dengan jumlah paling banyak Rp300 juta.

“Hal ini sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pembawaan Uang Kertas Asing ke Dalam dan Luar Daerah Pabean Indonesia,” kata BI dalam pernyataan yang dikutip dari website mereka, Minggu (2/9).

Pelaksanaan, pengawasan pembawaan uang kertas asing dan sanksi denda akan dilakukan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.

BI menyatakan untuk Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) yang ingin bertransaksi atau perlu membawa uang di atas ambang batas pembawaan yang diizinkan bisa melaksanakan transaksi dengan nontunai.

Pelaksanaan aturan Lanjut ke hal A2 kol 4

Rambo Diperiksa Polisi Usai Tantang Penolak Ganti Presiden JAKARTA (Waspada): Nir alias Rambo, warga asal Desa Ujong Padang, Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, dijemput dan diperiksa petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Kuala setelah videonya menantang sejumlah orang bertopeng yang ingin menggagalkan deklarasi #2019GantiPresiden di Aceh, beredar di media sosial.

Polisi melalui Kepala Bidang Humas Polda Aceh, Kombes Misbahul Munauwar, saat dihubungi belum dapat berkomentar secara rinci ten-

tang penangkapan dan pemeriksaan Nir alias Rambo (foto).

Koordinator Relawan

Al Bayan

Seruan Adzan Oleh: Tgk. H. Ameer Hamzah Sesungguhnya para muazzin itu adalah orang yang paling panjang lehernya kelak hari kiamat (HR: Ahmad, Muslim, dan Ibnu Majah). Imam AsySyauqani berkata: Maksud panjang leher ialah, yang paling awal melihat Allah SWT dalam surga.

TIADA suara yang lebih indah, kecuali seruan Adzan.

Suara itu dapat menggetarkan kalbu mukmin, menyibak selimut dan langsung bergegas ke tempat sujud (masjid, mushalla dan surau-surau dalam waktu yang bersamaan).

Seruan adzan juga di dengar oleh makhluk yang lain seperti hayawan, malaikat dan jin Islam. Cuma yang takut kepada suara adzan hanyalah orang munafik, iblis dan setan.

Lanjut ke hal A2 kol 1

Ingin yang baru, klik....

waspadamedan.com

#2019GantiPresiden Regional Aceh, Fazil Haitamy menceritakan kronologi saat Rambo dijemput polisi pada Sabtu (1/ 9) malam.

Saat itu, anggota polisi berpakaian sipil dan tanpa membawa surat penangkapan mendatangi rumah Rambo.

Polisi tersebut, kata Fazil, didampingi kepala desa saat mendatangi rumah Rambo.

“Setelah maghrib beberapa polisi dengan pakaian bukan dinas datang ke desa Lanjut ke hal A2 kol 1

Indra mengajak jamaah untuk membacakan Surah Alfatiha bagi jamaah yang wafat di Tanah Suci dan berdoa untuk kesehatan jamaah yang kembali agar bisa melewati masa kurang nyaman, karena pertukaran udara dan situasi dari Arab Saudi ke tanah air.

Dijelaskannya, jamaah haji yang mabrur adalah mereka yang menjadikan dirinya lebih baik dan lebih meningkatkan

amal ibadah dan kepedulian sosial. “Semoga semua jamaah menjadi haji mabrur,” katanya.

Membludak Pantauan Waspada, jamaah haji asal Langkat ditunggu keluarganya di Asrama Haji, sehingga terlihat pengunjung membludak. Ada yang menunggu di pintu pagar, ada juga yang duduk di bawah pohon dan sebagian masuk ke Ring I berada di aula peneri-

Bupati Langkat Menyambut Langsung MEDAN (Waspada): Suasana penuh haru mewarnai saat Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu, SH dan Ketua TP PKK Langkat Ny Hj Nuraidah Ngogesa menyambut secara langsung kepulangan jamaah haji Kabupaten Langkat tahun 2018, yang tiba di Bandara Kuala Namu Internasional Waspada/Ist Airport, Minggu (2/9).

BUPATI Langkat Ngogesa Sitepu menyalami jamaah haji asal Saat menyambut, bupati Langkat di Bandara KNIA, Minggu (2/9). didampingi Sekdakab Langkat dr H Indra Salahudin, MKes, MM, bupati terpilih Terbit Rencana PA, SE bersama istri Ny Tio Rita Terbit Rencana, Plt

Mantan Ketua PWI Sofyan Lubis Meninggal

J A K A R TA ( Wa s p a d a ) : Mantan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Sofyan Lubis (foto) meninggal dunia dalam usia 77 tahun, di RS Gading Pluit, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (2/9) sekitar pukul 16.00 WIB. Jenazah disemayamkan di rumah duka Jl Ketuk Tilu R 37, Kelapa Gading, dan rencananya dimakamkan Senin ( 3/9) hari ini setelah shalat Zuhur di Taman Makam

Pahalawan Kalibata, Jakarta Selatan.

“Insya Allah jenazah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, besok,” kata Sekretaris Redaksi Poskota Tiyo, di Jakarta tadi malam.

Sofyan meninggal dunia akibat gangguan lambung dan juga usus buntu yang dideritanya. Sofyan juga sempat menjalani operasi untuk pengobatan Lanjut ke hal A2 kol 4

Kepala Kantor Kemenag Sumut Drs. HT. Darmansyah, MA, Kadis Kominfo Langkat H Syahmadi, SSos, MSP, Kabag Humas Mahardika Sastra Nasution, SSTP, MAP, Kabag Kesos H Syahrizal, SSos, MSi, Ketua MUI Langkat H Ahmad Mahfudz, Kadis P dan P DR Saiful Abdi, SH, SE, MPd juga selaku ketua ICMI Langkat, Staf Ahli Gubsu Noval Mahyar dan rombongan lainnya.

Bupati Langkat pada sambutannya di asrama haji Medan, selain mengucapkan selamat datang, juga berteri-

ma kasih kepada seluruh panitia dan para petugas haji, serta seluruh jamaah haji asal Langkat, yang telah menjalankan tugas dan ibadah dengan sebaik-baiknya, serta kesediaan mendoakan tanah air dan bangsa kita Indonesia dan khususnya Langkat, agar tetap mendapat berkah dan dipeliharakan oleh Allah Swt. “Saya atas nama pribadi dan keluarga serta kedinasan, mengucapkan terimakasih atas doanya, dan kesediaan Lanjut ke hal A2 kol 4

Bawas MA Kaji Hasil Pemeriksaan Tiga Hakim PN Medan MEDAN (Waspada): Badan Pengawas (Bawas) Mahkamah Agung (MA) akan mengkaji hasil pemeriksan terhadap tiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, yang sempat terjaring OTT KPK beberapa hari lalu.

Ketiga hakim itu yakni, Ketua PN Medan Marsudin Nainggolan, Wakil Ketua Wahyu Prasetyo Wibowo, dan hakim karir Sontan Merauke Sinaga, diperiksa Bawas MA sejak Kamis (30/8).

Humas PN Medan Djamaluddin mengatakan, meski

pemeriksaan sudah berakhir, namun untuk hasil pemeriksaan hingga kini belum diketahui.

“Pemeriksaan sudah siap.

Hasilnya kita tida tahu. Mekanismenya nanti tim Bawas MA, akan mengkaji dan memutus hasil pemeriksaan tersebut,” ujar Djamaluddin kepada Waspada, Minggu (2/9).

Kata Djamaluddin, tim Bawas MA memeriksa terkait kode etik apakah ada ditemukan pelanggaran yang dilakukan oleh ketiga hakim tersebut. “Hasilnya akan diberitahu

Energi Asia Bawa Kebaikan Dunia Asian Games Resmi Ditutup JAKARTA (Waspada): Presiden Joko Widodo dalam rekaman tayangan video pada acara Penutupan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Minggu (2/9) malam, menyampaikan energi positif Asia mampu membawa kebaikan bagi dunia.

“Selamat dan terima kasih untuk seluruh kontingen negara atas pencapaian prestasi, kehangatan, dan semangatnya. Inilah energi Asia yang sesungguhnya, bersatu membawa Lanjut ke hal A2 kol 1

maan jamaah haji.

Untuk itu, petugas keamanan terlihat sangat sportif ‘mengusir’ pengunjung meskipun menggunakan badge tamu.

Bahkan, wartawan yang akan meliput berita kedatangan jamaah haji juga kena usir oleh petugas. “Ya, sudah kalau wartawan tidak boleh masuk,” tutur wartawan yang langsung meninggalkan aula karena sudah azan maghrib. (cir/m37/J)

kepada pribadi hakim masingmasing. Kita tidak bisa campuri, tinggal menunggu saja kapan diumumkan,” sebutnya.

Tiga hakim PN Medan menjalani pemeriksaan tertutup oleh Bawas MA, terkait dugaan suap putusan sidang terdakwa Tamin Sukardi yang menjerat hakim Merry Purba dan Panitera Pengganti Helpandi.

D i k e t a h u i , Ke t u a P N Medan Marsudin Nainggolan Lanjut ke hal A2 kol 4

Ada-ada Saja

Mobil Rusak Laku Rp6,8 M SEBUAH mobil Porsche 959 Komfort tahun 1987 dalam keadaan rusak laku terjual hampir US$500.000 (sekitar Rp6,8 miliar) di ajang lelang Monterey Car Week yang diadakan minggu lalu.

Porsche klasik tersebut Lanjut ke hal A2 kol 4

Serampang - Awak seringnya bawa uang logam Antara

SUPER JUNIOR: Penampilan boy band asal Korea Selatan, Super Junior, menjadi daya tarik tersendiri bagi generasi muda di seluruh penjuru Indonesia untuk menyaksikan acara Penutupan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (2/9) malam.

- He...he...he...

Berita Utama

A2

Waspada/Rizky Rayanda/C

Waspada/Rizky Rayanda/C

JAMAAH haji asal Kabupaten Langkat, yang tergabung dalam Kloter 1 berdoa, setibanya di Asrama Haji Pangkalan Masyhur Medan, Minggu (2/9).

JAMAAH haji asal Kabupaten Langkat, yang tergabung dalam Kloter 1 bertemu keluarga, setibanya di Asrama Haji Pangkalan Masyhur Medan, Minggu (2/9).

Jokowi Serahkan Rp254 M Untuk Korban Gempa Lombok

Prof Hatta: ....

JAKARTA (Waspada): Presiden Joko Widodo, Minggu (2/ 9), menyerahkan bantuan senilai Rp264 miliar untuk memperbaiki rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan berat akibat gempa Lombok awal Agustus lalu.

Pemberian bantuan diserahkan secara langsung kepada korban gempa Lombok di Kecamatan Pemenang, Lombok Utara, yang rumahnya mengalami kerusakan berat.

Adapun jumlah rumah rusak berat berdasarkan data terbaru sebanyak 5.293 unit.

Masing-masing pemilik rumah itu nantinya akan mendapat dana bantuan Rp50 juta yang ditransfer oleh pemerin-

tah dalam bentuk tabungan BRI. “Rincian warga yang mendapatkan dana stimulan dari pemerintah adalah Kabupaten Lombok Barat 359, Kabupaten Lombok Utara 1.353, Kabupaten Lombok Timur 2.782, Kabupaten Lombok Tengah 779, Kota Mataram 20,” demikian keterangan dari Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, dalam rilis yang diterima CNNIndonesia.com.

Satu orang perwakilan dari masing-masing lima Kabupaten/Kota menerima secara simbolis bantuan langsung dari presiden. Dalam kesem-

patan itu Presiden Jokow berpesan dana yang diberikan benar-benar untuk membangun rumah dan tidak digunakan untuk hal yang lain.

“Saya akan cek benar nanti, uangnya dibangunkan rumah atau tidak. Satu lagi pesan saya untuk pejabat pemerintah, jangan dipotong serupiah pun dana yang turun ke masyarakat,” kata Presiden mengingatkan.

“Masyarakat harap bersabar, untuk se-mentara yang diberikan dana stimulan masih sejumlah 5.293. Sisanya sekitar 70 ribuan lebih masih dalam verifikasi sesuai aturan yang berlaku” kata Jokowi melanjutkan. (cnni)

Rambo Diperiksa ....

rencananya digelar di Aceh, 1 September 2018.

Kata Fazil, Rambo menolak permintaan polisi untuk meminta maaf melalui video karena permintaan maaf Rambo itu sudah dikonsep oleh polisi. “Oknum polisi meminta Rambo bikin video klarifikasi, bahkan sudah dikonsepkan kalimatnya berisi kalimat maaf,” kata dia.

Lagipula, kata Fazil, Rambo merasa tidak bersalah, Rambo menolak membuat video yang diminta oknum polisi tersebut.

Menurut Fazil, setelah diperiksa polisi akhirnya melepaskan Rambo, Sabtu (1/9) malam ekitar pukul 22.00.

Meskipun dilepaskan, Fazil mengatakan, hingga saat ini

Rambo masih khawatir atas kejadian tersebut.

Menurut Fazil, video yang dibuat pada Rabu (5/8) lalu oleh Rambo tidak menunjuk spesifik kepada satu pihak tertentu. Video tersebut merupakan reaksi atas beredarnya video segerombolan orang bertopeng yang mengancam menggangu deklarasi #2019GantiPresiden di Aceh.

“Kami kaji kalimat perkalimat tidak ada melanggar hukum, karena ditujukan untuk gerombolan bertopeng itu. Dia (Rambo) menantang orang-orang bertopeng untuk membuka topeng dan jangan berani-berani menggagalkan acara deklarasi #2019Ganti Presiden di Aceh,” kata Fazil. (cnni)

melebihi target. “Sebuah raihan tertinggi bagi Indonesia selama penyelenggaraan Asian Games.”

“Saya ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh masyarakat Indonesia yang membuat Asian Games 2018 sukses. Kita telah sukses sebagai tuan rumah yang ramah bagi tamu-tamu kita,” ujar Presiden.

Namun dia juga meminta kepada seluruh tamu dan penonton Upacara Penutupan Asian Games 2018 serta masyarakat Indonesia untuk turut mendoakan masyarakat Lombok yang telah menjadi korban bencana alam gempa bumi.

“Mari kita berdoa bersama bagi saudara-saudara kita di Lombok, mengirimkan energi positif agar Lombok Nusa Tenggara Barat dapat pulih kembali, bahkan lebih baik dari sebelumnya. ‘Siapa kita?,” ujar Presiden yang disambut dengan teriakan “Indonesia” dari warga korban gempa bumi di tenda pengungsian itu.

Sedangkan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Indonesia berhasil mencetak sejarah dengan mencapai prestasi tertinggi selama pelaksanaan Asian Games sejak tahun 1951.

“Ini adalah capaian pres-

tasi tertinggi Indonesia dalam sejarah keikutsertaannya di Asian Games, dari peringkat 17 pada Asian Games ke-17 dengan empat medali emas di Incheon, Korea Selatan, naik ke peringkat empat dengan 31 medali emas di Jakarta kali ini,” kata Wapres.

Wapres JK mengatakan dengan perolehan 98 medali di Asian Games ke-18 ini, rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dapat semakin diperkuat, dengan meningkatkan rasa toleransi dalam kemajemukan Indonesia.

“Oleh karenanya, sangat penting untuk menjadikan momen penguatan rasa persatuan dan jati diri bangsa, yang majemuk dan toleran yang memiliki semangat juang tinggi untuk meraih kemajuan, kesejahteraan dan perdamaian bersama,” kata Ketua Dewan Pengarah Inasgoc tersebut.

Indonesia berhasil melewati target prestasi di Asian Games 2018, dengan berada di urutan keempat setelah China, Jepang dan Korea Selatan. Atlet nasional Indonesia berhasil meraih total 98 medali dengan rincian 31 emas, 24 perak dan 43 perunggu. (m42/ant/okz)

rasul, dua kali hayya alashshalah, dua kali haiyya alalfalah, dua kali Allahu akbar dan satu kali Lailahaillallah). Waktu Shubuh ditambah dengan Ashshalatu Khairum Minan Naum).

Mimpi yang sama juga terjadi pada sahabat Umar bin Khattab. Umar juga melapurkan mimpinya kepada Rasulullah SAW. Rasulullah SAW senang dan kemudian memanggil Bilal Bin Rabbah untuk menghafal kalimah adzan tersebut. Dalam waktu singkat Bilal sudah mampu menhafalnya. Ketika tiba waktu shalat, Rasulullah menyuruhnya memanjat tembok masjid untuk mengumandangkan adzan.

Suara Bilal yang merdu dan melengking terdengar sampai ke pasar Madinah.

Dalam sejarah suara adzan ini tidak selalu mulus berkumandang, ada kalanya musuh-musuh Islam membatasi suara itu karena dianggap mengganggu ketenteraman, bahkan ada yang melarang

sama sekali dan menghancurkan masjid-masjid umat Islam.

Tragedi demi tragedi menimpa kaum muslimin di seluruh dunia. Adzan lenyap di kotakota Islam yang direbut Israel, masjid-masjid mereka tutup, begitu juga di Uigur (Xingshiang) Cina. Cina komunis (RRT) melarang umat Islam melaksanakan adzan dan shalat.

Begitu juga perlakuan orang-orang Miyanmar terhadap kaum muslimin di Ronghingya. Mereka membakar masjid dan membunuh (genosida) umat islam. Setelah, Islam kalah di Andalusia (Spanyol Selatan), adzan juga berakhir berkumandang di negeri itu. Lebih empat ratus masjid ditutup dan dihancurkan. Di Singapura, suara dzan tidak boleh menggunakan migrofon (toa) ke luar. Mig hanya boleh bersuara dalam masjid. Begitu juga di beberapa negara minoritas islam.

Mudah-mudahan suara adzan tetap menggema di bumi Nusantara tercinta.

tempat tinggal bang Nir alias Rambo. Habis Magrib sekitar jam delapan malam,” kata Fazil.

Rambo kemudian dibawa ke Polsek Kuala, Kabupaten Nagan Raya. Di sana, Rambo ditanya perihal video yang dibuatnya. Anggota polisi tersebut meminta Rambo mengklarifikasi ucapannya dan mendesak Rambo meminta maaf melalui rekaman video.

Video yang dibuat Rambo merupakan respons dari video yang dibuat oleh ‘Manusia Bertopeng’ yang viral sebelumnya. Dalam video, ‘Manusia Bertopeng’ yang mengatasnamakan pasukan Gerilyawan Aceh itu menolak aksi deklarasi #2019GantiPresiden yang

Energi Asia .... kebaikan bagi dunia,” ujar Jokowi dari Lombok.

Presiden yang tampak berada di tenda pengungsian korban gempa bumi dan didampingi Gubernur Nusa Tenggara Barat Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi mengatakan, momentum dan semangat Asian Games ke-18 itu dapat menjadi energi bagi bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang besar, maju, dan bersatu.

“Saya ingin mohon maaf karena tidak dapat hadir langsung pada penutupan Asian Games ke-18. Saya bersama Gubernur NTB, berada di Lombok bersama saudarasaudara kita di sini. Kami merasakan, saya merasakan semangat yang sama dengan Anda semua yang berada di GBK Jakarta,” ujar Presiden.

Menurutnya, Asian Games memang telah berakhir sampai di sini. Tapi, energi dan semangat Asia, semangat kebersamaan, semangat untuk terus bangkit kembali tidak akan pernah padam.

Jokowi menyampaikan apresiasi dan kebanggaan kepada Kontingen Indonesia sebagai tuan rumah yang telah meraih 31 medali emas jauh

Al Bayan ....

Dalam kitab Fikhus Sunnah, Said sabiq menulis; Adzan pertama kali disyariatkan di Madinah tahun pertama hijriyah. Waktu itu Rasulullah belum menentukan bagaimana cara menyeru umat untuk shalat berjamaah. Ada sahabat yang menyarankan agar menggunakan tanduk kerbau (Aceh: bereugu) seperti yang digunakan oleh Kaum Yahudi, ada juga yang menyarankan agar memukul lonceng seperti yang digunakan Kaum Nashrani.

Esok hari seorang sahabat Anshar yang bernama Abdullah bin Zaid bin Abi Rabbih, Radhiallahu anhum (ra) datang menjumpai Nabi. “Ya Rasulullah, aku bermimpi semalam, seseorang menyuruhku menggunakan lafaz ini untuk memanggil orang shalat.(Lalu Abdullah bin Zaid melafazkan adzan seperti sekarang, yakni empat kali Allahu Akbar, dua kali syahadat tauhid, dua kali syahadat

sampah yang disediakan.

“Sampai ada yang memviralkan di sosmed, seorang ibu mengutip sampah sepanjang jalan, itu memang benar karena kurangnya kesadaran jamaah untuk meletakkan sampah di tempatnya. Kedepan ini perlu sosialisasi agar sama menjaga kebersihan,” katanya.

Hal lain yang dianggap cukup baik adalah kinerja petugas seperti tim kesehatan yang bekerjasama dengan petugas kloter.

“Saya salut dengan kerja mereka, peduli dengan jamaah dalam banyak hal. Jika ada jamaah yang sakit segera diobati, jika khawatir maka segera dirawat ke klinik rujukan. Mungkin inilah yang menjadikan jamaah sehat dan bisa beribadah sempurna.

Kalau ada yang wafat mungkin sudah takdir, tapi dokter sudah bertindak optimal,” tuturnya.

Apa yang disampaikan Hatta dibenarkan tim kesehatan.

Dr Risnawaty yang mengaku begitu optimalnya melayani kesehatan jamaah. “Yang wafat juga diurus hingga tuntas, kami terus mengawasi jamaah setiap saat agar mereka kuat dalam beribadah, termasuk yang mutasi dari kloter lain, saat di pesawat juga diperhatikan seksama,” sebutnya. (m37/B)

Bupati Langkat.... jamaah haji dalam menjaga nama baik Langkat serta Indonesia di Madinah sana,” im-buhnya.

Selanjutnya H.Ngogesa, atas nama panitia daerah, memohon maaf apabila sejak mulai pemberangkatan hingga penyambutan, terdapat hal-hal yang dirasakan kurang berkenan baik dari bertutur kata maupun bertingkah laku, hal ini selanjutnya akan menjadi bahan evaluasi, agar lebih baik lagi untuk ke depan.

Selain itu H. Ngogesa juga berharap agar titel haji mabrur yang melekat terus dijaga dan dirawat dengan sebaik-baiknya, saat berada di tengah-tengah masyarakat nanti.

“Sesampainya di rumah nanti, sampaikan salam saya kepada keluarga dan sanak family, semoga bapak ibu terus diberi kesehatan dan keberkahan, serta dapat menjadi haji yang tingkah lakunya dipanuti umat,”ujarnya.

Sembari menyampaikan, bela sungkawanya atas jamaah haji yang meninggal dunia, semoga keluarga keluarga diberikan ketabahan dan kesabaran, dan almarhum ditempatkan di sisi yang terbaik oleh Allah SWT. Sebelumnya, selepas mendarat di bandara Kuala Namo, jamaah dan petugas langsung menuju Asrama Haji Medan, untuk beristirahat awal di Aula Jabal Nur, dengan menyantap nasi kotak, berjumlah 534 kotak yang telah disediakan oleh anak sulung Bupati Langkat Delia Pratiwi Br Sitepu, SH, selaku anggota MPR/DPR RI Dapil Sumut III Fraksi Partai Golkar.

Diketahui dari data panitia penyelenggara ibadah haji Embarkasi Medan, jumlah pemulangan jamaah haji asal Langkat dan petugas Kelompok Terbang 01 Debarkasi Medan tahun 1439 H/2018.

Total sebanyak 391 orang dengan 160 pria dan 231 wanita, terdiri dari Petugas Pusat TPHI 1 pria, TPIHI 1 pria, TKHI 3 orang dari 2 pria dan 1 wanita, 5 orang petugas Kloter, 9 orang ketua rombongan (Karom), jamaah mutasi dari kloter 02 asal Langkat 2 orang dari 1 pria dan 1 wanita dan dari kloter 05 Labuhan Batu 2 orang dari 1 pria dan 1 wanita, ditambah jumlah seluruh jamaah Langkat 379 orang terdiri dari 152 pria dan 227 wanita.

Jamaah Langkat 1 meninggal dunia atas nama Raja Samingan Abdullah Bin H Samingan, 77, asal Babalan Kabupaten Langkat, wafatnya saat berada RSAS Madinah, pada 19 Agustus 2018 akibat sakit. (a03/A)

Bawa Uang Kertas .... tersebut diharapkan bisa mendukung efektifitas kebijakan moneter, khususnya dalam menjaga kestabilan nilai tukar rupiah. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo pekan lalu mengatakan agar jalan efektif pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kebijakan pembawaan uang kertas asing ke masyarakat. Sosialiasasi juga akan dilakukan pada pelaksanaan Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia di Bali Oktober mendatang. (cnni)

MA Kaji Hasil .... sebelum OTT KPK di PN Medan, telah dipromosikan menjadi Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Denpasar. Begitu juga dengan Wakil Ketua PN Medan Wahyu Prasetyo Wibowo juga dipromosikan menjabat sebagai Ketua PN Serang, Banten.

Sedangkan hakim Sontan Merauke Sinaga tetap di PN Medan.

Ternyata, ketiga hakim yang sempat terjaring OTT KPK itu, dimutasi ke Mahkamah Agung berdasarkan rapat tim promosi dan mutasi (TPM) Mahkamah Agung RI. (cra/C)

Mantan Ketua PWI .... penyakitnya tersebut.

Ia lahir pada 22 November 1941 di Tanjung Morawa, Sumatera Utara. Selain menjadi Ketua PWI Pusat, Sofyan pernah memimpin PWI Jaya dan menjadi anggota DPR/MPR periode 1993-2003.

Sofyan juga merupakan mantan Pemimpin Umum Harian Umum Pos Kota. Dia berkecimpung di dunia kewartawanan sejak 1962 dan merupakan alumni International Institute for Journalism (IIJ) Berlin, Jerman, pada 1972 dan anggota DPR/MPR (1993-2003) . Menurut wartawan senior Parni Hadi, Sofyan adalah seorang muslim yang tawadhu. “Bung Sofyan Lubis baik hati. Orang Batak yang santun dan muslim yang tawadhu,” kata Parni Hadi dalam pesan singkat yang diterima Antara di Jakarta, Minggu.

Selama Sofyan menjabat sebagai Ketua Umum PWI periode 1993-1998, Parni mengaku tidak pernah berselisih paham meskipun masing-masing memiliki latar belakang yang berbeda antara satu sama lain. “Waktu itu, saya sebagai Sekjen PWI dan beliau (Sofyan Lubis) sebagai Ketua Umum PWI, kami tidak pernah bentrok walaupun latar belakang berbeda-beda,” ujar Parni.

Sebaliknya, Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi LKBN ANTARA periode 1998-2000 itu juga mengakui, ibarat rel kereta api, dia selalu berada dalam satu jalur rel yang sama untuk mencapai satu tujuan bersama dengan Sofyan.“Rest in peace, Bung Sofyan.

Semoga husnul khotimah. Amien,” tutup Parni. (ant/vn)

Ada-ada Saja .... mengalami kerusakan saat truk towing yang membawanya tergelincir dan membuat mobil itu meluncur ke sebuah pohon.

Tabrakan ini membuat kerusakan besar di bagian depan.

Beruntung mesin mobil ini tidak mengalami kerusakan karena berada di bagian belakang.

Kenapa Porsche ini sangat diinginkan kolektor? Itu karena mobil ini hanya ada 294 unit di seluruh dunia. Diperkirakan untuk memperbaiki mobil ini tidak akan murah.

Masih menjadi misteri juga mengapa pemilik baru ini mau membawa pulang mobil rusak tersebut, yang pasti ia memiliki uang yang banyak dan tahu bahwa mobil ini dapat menjadi investasi yang bagus buat masa depan. (sh/And)

WASPADA Senin 3 September 2018

Waspada/Anum Saskia/B

JAMAAH disambut lantunan marhaban oleh qari dan qariah Sumut.

BANI Dan LPJK Sumut Hadapi Perselisihan Bidang Jasa Konstruksi MEDAN (Waspada): Eksistensi Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) di Medan terutama dalam menyelesaikan perselisihan bidang usaha jasa konstruksi yang menggeliat mengiringi pembangunan infrastruktur di Sumatera Utara.

Hal itu terungkap saat BANI Perwakilan Medan melakukan audiensi ke Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Sumatera Utara di Jl. Alfalah Medan, kemarin.

Dalam kunjungan itu, rombongan BANI Medan antara lain Wakil Ketua Prof.

Dr. Tan Kamello, Abdul Haris Nasution, SH dan Sekretaris Azwir Agus, SH, Mhum, yang disambut Ketua LPJK Sumatera Utara Ir Tonggo P Siahaan dan jajaran Wakil Ketua Ir. Tohar Suhartono, Ir. Abdul Kosim, Febry Andhyka serta anggota Tagor Pasaribu dan Andar Lumbanraja, ST. Prof. Dr. Tan Kamello dan Abdul Haris Nasution menuturkan, perselisihan dan beda pendapat antara penyedia, pengguna barang/jasa atau dengan sub kontraktor dapat

saja terjadi walaupun kontrak pekerjaan sudah sangat rinci dan tersusun rapi,” ujar Prof.

Tan Kamello.

Menurut dia, BANI telah sangat berpengalaman menyelesaikan sengketa di bidang jasa konstruksi ini dan k e b e r a d a a n n y a d i Ko t a Medan, telah membantu para pihak yang menyebar sampai di kabupaten/kota se Sumatera Utara dan provinsi tetangga Aceh, Riau, serta Sumatera Barat.

Pertemuan yang diselingi diskusi tersebut juga membahas sejarah pendirian BANI. Dijelaskan Azwir Agus, BANI adalah lembaga independen di bidang bisnis, investasi dan perdagangan untuk menyelenggarakan arbitrase, mediasi atau memberikan pendapat ahli serta bentuk-bentuk lain dari alternatif penyelesaian sengketa di luar pengadilan.

BANI didirikan tahun 1977 dan di Kota Medan sejak tahun 1980 yang diresmikan kembali tahun 2004. Arbitrase ini mempunyai kelebihan yaitu, proses bersifat tertutup, terjamin kerahasiaan terhindar dari publi-

sitas yang tidak dikehendaki, para pihak memilih arbiter (hakim) ahli di bidang yang diperselisihkan, penyelesaian bermakna musyawarah perdamaian, menghindari kelambatan prosedural dan administratif, bersifat final dan mengikat, putusan berdasarkan ketentuan hukum, keadilan dan kepatutan.

Sementara itu, Ketua LPJK Sumut Ir Tonggo P Siahaan menyambut baik BANI Perwakilan Medan, yang menjadi kebutuhan bagi pengembangan jasa konstruksi di Sumatera Utara, kerjasama dan sosialisasi perlu terus ditingkatkan terutama sejak UU No 2 tahun 2017 maka arbitrase menjadi pilihan penting dalam menyelesaikan sengketa di bidang jasa konstruksi seperti di BANI Perwakilan Medan.

“Pelaku usaha jasa konstruksi dapat lebih mudah dan hemat biaya karena lembaganya ada di Medan dan jika perlu peninjauan ke lapangan juga tidak jauh dibandingkan jika harus berperkara di Jakarta,” tuturnya. (cwan/B)

Waspada/Ist

WAKIL Ketua BANI Medan Prof. Dr. Tan Kamello (kanan) didampingi pengurus lainnya berjabat tangan dengan Ketua LPJK Sumatera Utara Ir Tonggo P Siahaan, saat melakukan audiensi.

Atlet Raih Medali Bebas Jadi PNS, Polri Dan TNI JAKARTA (Waspada): Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin menegaskan bonus atlet yang mendapatkan medali sebagai aparatur sipil negara sudah disetujui. Status sebagai ASN, kata dia, menjadi komitmen dari pemerintah sekaligus bentuk dukungan kepada para atlet yang telah berjuang mengharumkan nama bangsa melalui ajang Asian Games 2018.

“Semua catatannya sudah ada dan pasti mereka yang

mendapat medali statusnya pegawai negeri (sipil),” ujarnya di sela acara silaturahmi dan apresiasi atlet di lapangan Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (2/9).

Mantan Wakapolri itu juga mengaku telah memerintahkan stafnya untuk berkoordinasi dengan manajer cabang olahraga yang meraih medali untuk ditindaklanjuti.

Ketua Kontingen Indonesia pada Asian Games 2018 tersebut juga menyampaikan salam dari Panglima TNI dan

Kapolri bahwa siapapun atlet peraih medali yang ingin berkarir di militer akan langsung diterima. “Masuk ASN, masuk TNI, masuk Polri, bebas bagi atlet untuk memilihnya, tanpa tes. Silakan yang ingin menjadi Polri dan TNI, langsung diterima,” ucapnya.

Terkait bonus rumah bagi para atlet, Syafruddin menegaskan telah disiapkan oleh Ke m e n t e r i a n Pe k e r j a a n Umum dan Perumahan Rakyat, termasuk pengaturan mekanismenya. (mdk)

Medan Metropolitan

WASPADA Senin 3 September 2018

A3

Kemenpar Terus Promosikan Danau Toba MEDAN (Waspada) : Kementerian Pariwisata (Kemenpar) terus mempromosikan pariwisata Danau Toba. Kali ini lewat program Sales Mission Danau Toba. Dimana pihak Kemenpar akan langsung datang ke Singapura pada 2-5 September 2019, di Furama City Central Hotel.

Hal itu dikatakan Asisten Deputi Bidang Pemasaran Regional I Kementerian Pariwisata Masruroh kepada Waspada Sabtu (31/8). “Kami ingin Danau Toba menjadi salah satu destinasi tujuan favorit wisatawan mancanegara(Wisman),”katanya.

Menurut Masruroh, impact program ini terhadap pasar diyakini bakal sangat bagus.

Prediksinya, kapasitas pintu masukWisman akan menyebar lebih banyak ke destinasi lain.

SehinggaWisman tidak menumpuk di segelintir destinasi saja.

“Pintu masuk Wisman selama ini dari Bali 40 persen, Jakarta 30 persen, Batam-Bintan dan sekitarnya 20 persen, dan kota lainnya 10 persen. Jadi harus ada terobosan destinasi wisata baru dengan cepat karena kapasitas tiga pintu itu sudah terbatas,” kata Masruroh Untuk diketahui, jumlah wisatawan Singapura yang datang ke Indonesia pada tahun 2017 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2016 tercatat 1.472.767 orang.

Angka tersebut terkatrol sedikit

di tahun 2017 dengan 1.512.813 orang.

“Hal ini menjadi catatan penting kami untuk me-maintain pasar Singapura. Pasalnya kenaikan yang ada tergolong sangat kecil, sehingga kami melakukan penetrasi dengan membawa destinasi baru dengan harga yang kompetitif.

Sehingga wisatawan Singapura memiliki banyak pilihan destinasi,” terang Masruroh .

Untuk memaksimalkan program, Kemenpar akan memboyong 13 industri serta destinasi pariwisata dari Indonesia. ‘Kami akan memaparkan seluruh potensi yang mereka miliki kepada 50 buyer asal Singapura,” tutupnya (cru/C)

KPU Tetapkan DPT 9,4 Juta Waspada/ME Ginting

WALI Kota Dzulmi Eldin saat meninjau lahan Islamic Centre.

Segera Dibangun

Wali Kota Tinjau Lahan Islamic Centre MEDAN (Waspada): Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, meninjau lokasi pembebasan lahan untuk membuka akses masuk menuju lokasi pembangunan Islamic Centre, di Jl. Rawe 1, Kel.Martubung, Kec. Medan Labuhan, Sabtu (1/9).

Peninjauan ini dilakukan untuk melihat perkembangan dari pembebasan lahan yang telah dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (PU).

Peninjauan ini dilakukan Wali Kota bersama Kadis PU Khairul Syahnan, Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPR) Sampurno Pohan, serta Kadis Kebersihan dan Pertamanan HM Husni.

Wali Kota Dzulmi Eldin,

melihat sejumlah pekerja dan alatberatDinasPU tengahmenghancurkan tembok yang terkena dalampembebasanlahanmasuk menuju Islamic Centre.

Selain itu, Dinas PU juga menurunkan dua unit backhoe loader untuk meratakan jalan yang baru dibuka. Untuk menghilangkan debu menyusul perataan yang dilakukan, satu mobil penyiram debu diturunkan. Di samping itu diturunkan juga 10 truk untuk mengangkut tanah hasil pengerukan dan perataan yang dilakukan.

Kepada Kadis PU, Dzulmi Eldin, minta agar pembebasaan lahan untuk jalan masuk menuju Islamic Centre secepatnya dilakukan. Sebab, pembangunan Islamic Centre yang berlokasi

di lahan sekitar 22 hektar, akan segera dibangun.

Selama ini kendala pembangunan terhalang karena lahan yang akan digunakan untuk menuju lokasi pembangunan Islamic Centre belum rampung. “Alhamdulillah, pembebasan lahan untuk jalan masuk menuju Islamic Centre telah rampung dilakukan. Itu sebabnya dalam beberapa hari ini Dinas PU telah melakukan pembebasan lahan yang diikuti dengan pembuatan jalan masuk menuju Islamic Centre. Dengan demikian Insha Allah, pembangunan Islamic Centre dapat dimulai,” kata Eldin.

Kedatangan Wali Kota meninjau pembebasan lahan untuk jalan menuju lokasi ma-

suk Islamic Centre mendapat apresiasi warga sekitar. Puluhan warga datang menghampiri Dzulmi Eldin. Mereka berharap pembangunan Islamic Centre secepatnya dilakukan.

Diungkapkan warga, sudah lama mereka mendengar di lokasi itu akan dibangun Islamic Centre, namun tak kunjung terealisasi hingga saat ini. “Jadi kami berharap kedatangan BapakWali kota beserta rombongan hari ini sebagai pertanda realisasi akan dimulainya pembangunan Islamic Centre. Kehadiran Islamic Centre tentunya akan membawa dampak positif bagi kehidupan masyarakat sekitarnya,” ungkap salah seorang warga.

Selain melihat pembebasan

Mesin Tetap Sehat Dengan Pilihan Oli Tepat BAGI pemilik kendaraan, pergantian oli adalah ritual rutin yang wajib dilakukan agar kinerja mesin berjalan normal dan terhindar dari kerusakan mesin. Fungsi oli ini sendiri sebagai pelumasan dalam mengurangi gesekan komponen mesin dan mencegah terjadinya panas berlebih.

Nah, tentu akan sangat berbahaya jika oli tidak mampu melumasi dengan sempurna. Tanpa pelumasan yang baik komponen mesin akan saling bergesekan ditengah suhu panas tinggi dan jika dibiarkan tentu mengganggu performa dan bahkan membuat komponen mesin rusak seperti terbaret hingga patah. Wuih ngeri!

Kalau mesin sudah rusak sudah jelas akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk membenahinya, Karena itu sebaiknya jangan telat melakukan pergantian oli secara rutin dan tentunya ganti oli mesin dengan yang berkualitas.

Adapun dalam pemilihan oli mesin sebaiknya mengacu pada buku manual kendaraan ataupun tanyakan kepada mekanik atau bengkel langganan. Tapi jika bisa memilih sendiri, apapun spesifikasi oli yang dibutuhkan mesin (baik itu tipe mesin bensin atau diesel) sebaiknya pilih tipe oli mesin yang ideal untuk iklim tropis Indonesia karena oli jenis ini tahan terhadap perubahan suhu ekstrem yang cepat berubah dari panas ke dingin maupun sebaliknya.

Umumnya oli mesin berkualitas komplit dengan berbagai penambahan aditif oli yang mampu melindungi komponen mesin dari berbagai beban kerjamesin berlebih sehingga dapat menghindari mesin dari kerusakan komponen. Aditif anti wear misalnya, mampu melindungi komponen mesin lebih ekstra dari kerusakan akibat gesekan antar metal pada temperatur panas dan dingin,dan dalam kondisi kerja berat dengan tekanan tinggi.

Aditif lain yang umumnya ditambahkan pada oli berkualitas adalah friction modifiers, yaitu sejenis aditif oli yang mengurangi hambatan pada komponen bergerak sehingga dapat me-ningkatkan efisiensi kerja mesin dan menjaga akselerasi tetap stabil. Keuntungan ektranya, pemakaian bahan bakar lebih hemat karena efisiensi kinerja mesin.

Selain itu terdapat aditif oli lainnya seperti anti oksidan yang melindungi komponen mesin dari karat dan korosi sehingga dapat mencegah dampak negatif etanol atau air dalam pelumas yang menyebabkan kegagalan mesin.Aditif lainnya seperti deterjen yang berfungsi mengurangi deposit berbahaya pada piston sekaligus penetralisir pembentukan kerak dan lumpur. Ini agar ruang mesin tetap bersih dan komponen kritikal turbo terjaga.

Nah sebelum memakai oli berkualitas ada baiknya ruang mesin dibersihkan dahulu sehingga manfaat oli berkualitas tersebut dapat maksimal. Ruang mesin dibersihkan dari kerak karbon atau lumpur yang mengendap pada wadah mesin maupun pada komponen lainnya. Cara membersihkan ruang mesin cukup lakukan flushing mesin,yaitu:menuangkan cairan engine flush ke dalam mesin ketika masih terdapat oli lama. Selanjutnya nyalakan mesin selama 10-15 menit sambil injak gas pada 2000 RPM. Kemudian matikan mesin, buang oli lama, ganti fiter oli dengan yang baru, lalu tuangkan oli baru berkualitas tersebut. Mudah bukan?

Penggunaan oli mesin berkualitas dan sesuai spesifikasi mesin akan membuat kinerja mesin lebih maksimal karena melumasi komponen mesin secara sempurnadan pemakaian bahan bakar juga lebih hemat.

Pelumas STP STP sebagai brand ternama dari Amerika yang produknya telah dipasarkan dilebih dari 200 negara di dunia sejak tahun 1954 dan aktif dalam ajang balap NASCAR, hadir di Indonesia dengan produk oli berkualitas seperti STP Full Synthetic Motor Oil, STP Synthetic Motor Oil, STP Synthetic Diesel Oil dan STP Motor Oil. Pelumas mesin STP memberikan daya lumas sempurna dengan kekentalan oli yang stabil walau di suhu ekstrem sekalipun, melindungi dari karat dan korosi, serta mengurangi keausan komponen sehingga mesin menjadi lebih awet dan berperforma di segala kondisi. Oli STP dapat digunakan untuk mesin kendaraan bertipe bensin maupun diesel yang memiliki sistem turbocharged, TDI, DI, intercooled, dan common rail.

Selain itu, pelumas STP juga tersedia dalam bahan mineral dan sintetis dengan tingkat kekentalan oli atau SAE bervariatifnamun tetap dilengkapi dengan berbagai aditif oli berkualitas yang menjadikannya ideal untuk pemakaian di iklim tropis. STP juga hadir dengan produk performa mesin yaitu STP Engine Flush yang dapat membersihkan endapan kotoran, lumpur oli, tar, varnishdan kerak yang bersarang di sela-sela ruang mesin.

STP Engine Flush bisa digunakan untuk mesin bensin maupun diesel[*/LC]

lahan yang dilakukan Dinas PU, Wali Kota juga melihat lokasi lahanyangakandibangunIslamic Centre. Selaintanahkosong,lahan itu lebih didominasi sawah yang diusahai warga sekitar.

Kemudian Eldin, memberikan sejumlah instruksi kepada Kadis PU maupun Kadis PKP2R untuk mengambil langkahlangkah selanjutnya pasca selesainya pembebasan lahan untuk jalan masuk menuju lokasi pembangunan Islamic Centre.

Pembebasan ini dilakukan swakelola dipimpin Kadis PU Khairul Syahnan, dimulai sejak pagi. Pembebasan lahan berjalan dengan lancar. Sebab warga yang sudah menerima ganti rugi telah meninggalkan lahan berikut rumahnya. (m50/C)

MEDAN (Waspada): Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut menetapkan jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu 2019 sebanyak 9.426.210 jiwa. Angka tersebut bertambah 370.000 lebih bila dibandingkan dengan DPT Pemilihan Gubernur Sumut (Pilgubsu) 2018 yang lalu, yakni 9.052.529 jiwa.

Penetapan DPT Pemilu 2019 tingkat provinsi dilakukan KPU Sumut melalui rapat pleno terbuka tentang rekapitulasi DPT dari 33 kab/kota, di Hotel Emerald Garden, Jumat (31/8) malam. Rapat pleno juga dihadiri Komisioner KPU 33 Kab/kota, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) provinsi serta kab/kota, perwakilan Partai Politik (Parpol) dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).

Ketua KPU Sumut Mulia Banurea, mengatakan jika menelisik pada DPT di Pilgub 2018 lalu, angka DPT di Sumut ini mengalami penambahan sebanyak 373. 681 jiwa, yang mana pada Pilgub lalu jumlah DPT tercatat 9.052.529 jiwa.

Mulia, juga menegaskan dalam Pemilu 2019 mendatang, KPU tidak akan memfasilitasi para pemilih yang ingin menggunakan hak pilihnya dengan surat keterangan (Suket). “Hal itu merujuk dari ketentuan dari UU No 7 Tahun 2018, para pemilih harus menggunakan eKTP,” tandas Mulia.

Menanggapi angka DPT tersebut,Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumut Dame Tobing, meminta agar KPU mencermati juga soal pemilih tambahan, pemilih yang berada di

lembaga pemasyarakatan atau rumah tahanan, serta pemilih pemula. Hal itu sempat menjadi perdebatan pada Pilgubsu lalu.

Ketua Bawaslu Sumut Syafrida Rachmawati Rasahan, membenarkan pernyataan Dame. Jumlah DPT yang ditetapkan KPU adalah acuan bagi pemilih dan penyelenggara dalam melaksanakan Pemilu 2019.

Pada hari pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden, yakni 17 April 2019, angka itu masih mungkin berubah.

Karena akan ada pemilih tambahan, pemilih dari Lapas dan Rutan serta yang lainnya.

“Biarlah angka DPT yang ditetapkan jadi acuan bagi kita, tapi kemungkinan berubah karena adanya pemilih lain seperti pemilih tambahan,” ujar Syafrida. (crds/C)

Waspada/Ronggur Simorangkir

KPU Sumut saat menggelar rapat pleno terbuka tentang rekapitulasi DPT dari 33 kab/kota, di Hotel Emerald Garden.

Medan Metropolitan Pemprovsu Bagikan 1.000 Tenda Becak MTQN

WASPADA

A4

MEDAN (Waspada): Untuk mensosialisasikan dan menyemarakkan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Tingkat Nasional (MTQN) ke-27.

Pemprovsu membagikan 1.000 Tenda Becak MTQN di Medan dan beberapa kota lainnya di Sumut.

Secara simbolis, tenda becak MTQN ke-27 itu diserahkan

Sekdaprovsu Hj. R. Sabrina, kepada tiga 3 orang pengemudi becak, di depan Hotel Madani, Jumat (31/8). Tenda becak yang diberikan tersebut berukuran 3x1,5 meter.

Kepada para pengemudi becak, Sabrina, mengatakan dengan menggunakan tenda tersebut, mereka telah turut mensosialisasikan dan meramaikan MTQN 2018 yang diadakan di daerah ini.

“Sumatera Utara ditunjuk pusat sebagai tuan rumah. Namanya tuan rumah, kita semua warga Sumut ini, ya harus berpartisipasi meramaikan, termasuk becak-becak ini,” ujarnya.

Dengan dipasangnya tenda becak tersebut, diharapkan becak-becak di Medan dan beberapa kota lainnya di Sumut, bisa bertambah rezekinya dengan mengangkut tamu atau kafilah dari provinsi lain.

“Tambahlah rezekinya, karenakandatangtamukita,kalau begitu becak ini kita promosikan, becak adalah transportasi umum di Kota Medan, becak di Medan memiliki keunikan karena berbeda dengan di tempat lain.

Jadi kita bisa bilang sama kafilah, belumkeMedankalaubelumnaik becaknya,” ungkapnya.

Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Ilyas Sitorus, yang mendampingi Sekdaprovsu mengatakan, pemberian tenda becak ini merupakan bagian dari sosialisasi MTQN 2018.

“Mulai hari ini tenda tersebut dibagikan kepada 1.000 penge-

mudi becak di Kota Medan, mulai dari Tembung, Amplas, Belawan, sampai arah Binjai, Deliserdang, arah Padangbulan, kemudian sekitaran Pakam sampai Tebingtinggi,” ujarnya.

Menurut Ilyas, becak adalah alat transportasi yang masih ngetren di Medan. “Becak ini kan masuk ke gang-gang. Dengan begitu diharapkan sosialisasinya masuk sampai ke pemukiman warga.

Dengan begitu masyarakat bisa melihat akan ada MTQN yang diadakan di Sumatera Utara, pada tanggal 4-13 Oktober nanti,” katanya.(m28)

Marching Band MAN 3 Juara I Ajang IDCC

Waspada/ist

SEKDAPROVSU Hj. R. Sabrina, menyerahkan secara simbolis tenda becak MTQN ke-27 kepada pengemudi, becak di depan Hotel Madani.

Bangunan Kios Di Lahan PT.KAI

Ada Permainan Oknum Kelurahan Sampai Dinas PKP2R MEDAN (Waspada): Ketua Komisi D DPRD Medan Parlaungan Simangunsong, menuding ada permainan oknum aparatur mulai dari kelurahan, kecamatan sampai kepada Dinas PKP2R terhadap pembangunan kios di lahan milik PT. KAI, di Jl. Stasiun, Kec. Medan Belawan. Karena, tidak mungkin aparatur tidak mengetahui adanya bangunan berdiri tanpa IMB. Parlaungan Simangunsong, mengatakan itu ketika dimintai pendapatnya tentang bangunan kios dan rumah took (Ruko) yang mulai berdiri tanpa Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di Kec. Medan Belawan. Kios dan Ruko itu dibangun oleh swasta dengan menyewa lahan milik PT. Kereta Api Indonesia (KAI). Menurut informasi jumlah bangunan yang akan didirikan sebanyak 90 unit.

Saat dikonfirmasi pada Kamis pekan lalu, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKP2R) Medan Sampurno Pohan, mengatakan belum ada memasukkan permohonan

IMB terhadap bangunan itu.

Kata Sampurno, pihaknya tidak akan bisa menerbitkan IMB bila bangunan berada di atas lahan PT. KAI. ‘’Saya saja baru tahu ini ada pembangunan kios 90 pintu di Belawan. Terimakasih atas informasinya, dan saya akan turunkan anggota ke sana,” katanya waktu itu.

Sementara itu, sebelumnya Camat Belawan Ahmad SP, mengaku sudah membuat rekomendasi mendukung permohonan IMB yang dilakukan PT. Agung Jaya Mutiara sebagai penyewa lahan PT. KAI. Katanya, tidak melanggar aturan penyewa lahan memohon IMB. Juga Ahmad, mengatakan petugas Dinas PKP2R sudah datang mengukur lahan.

Terlibat membacking Menanggapi hal ini, Ketua Komisi D DPRD Medan Parlaungan Simangunsong, mengatakan jelas sekali kalau oknum aparat pemerintah, mulai dari kelurahan, kecamatan sampai kepada Dinas PKP2R terlibat, membackingi bangu-

nan tersebut. ‘’Tidak masuk akal, aparat tidak tahu aturan. Tapi mereka sengaja membiarkannya,’’ katanya.

Sepakat dengan pernyataan Kadis PKP2R Sampurno Pohan, Parlaungan Simangunsong, juga mengatakan tidak bisa Pemko mengeluarkan IMB di lahan milik PT.KAI. ‘’Tapi kan penertiban tidak juga dilakukan.

Masak sampai berdiri beberapa kios di sana, Kadis PKP2R mengaku tidak tahu. Aneh sekali,’’ sebutnya.

Hal seperti ini, kata Parlaungan, sudah umum terjadi di Kota Medan. Sangat banyak sekali bangunan berdiri tanpa IMB, dan dibiarkan. ‘’Seperti bangunan di Belawan inilah.

Pemko sudah bilang tidak ada izin. Coba kita lihat, apakah Pemko mampu merobohkannya,’’ tambahnya.

Untuk Komisi D DPRD Medan, kata Parlaungan, pihaknya akan segera menghimpun data terhadap bangunan tersebut dan secepatnya akan menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat (RDP). (m12/C)

PMI Laksanakan Pelatihan KPPBM MEDAN (Waspada): Palang MerahIndonesia(PMI)MedanmelaksanakanPelatihanPengembangan Kapasitas Kesehatan Pertolongan Pertama Berbasis Masyarakat (KPPBM), di Gedung PMI, Jl. Perintis Kemerdekaan, Jumat (31/8) sampai Minggu (2/9).

Kegiatan dibuka Wakabid Penanggulangan Bencana PMI Medan M. Rifai. Dia didampingi Wakabid Pengembangan Relawan dan PMR Esti Pebrianto, dan Wakabid Pengembangan Citra dan Hubungan Antar Lembaga H. Arman Samara.

M.Rifai, mengapresiasi para peserta Pelatihan Pengem-bangan Kapasitas bidang KPPBM. Diharapkan dengan pelatihan ini para relawan PMI Kecamatan dapat melaksanakan pelayanan di tengah-tengah masyarakat dengan maksimal.

“Pengurus PMI kecamatan merupakan ujung tombak PMI dalam memberi pelayanan kepada masyarakat, khususnya penanganan dan penanggulangan bencana,” ucap M. Rifai.

Adapun materi yang disampaikan pada Pelatihan Pengembangan Kapasitas KPPBM ini diantaranya, kajian rencana aksi berbasis masyarakat, pertolongan pertama dasar & pencegahan cedera, mobilisasi masyarakat dalam keadaan darurat, pencegahan penyakit dan promosi kesehatan dan gaya hidup sehat.

Untuk itu, lanjut M Rifai, seluruh peserta agar mengikuti dan menguasai materi yang disampaikan para fasilitator.

Nantinya, PMI Kecamatan juga diharap melaksanakan pelatihan bagi seluruh relawan di wilayahnya demi terwujudnya

pelayanan kemanusiaan sesuai tujuh prinsip dasar Palang Merah dan Bulan Sabit Merah di tengah-tengah masyarakat.

Kegiatan ini juga diapresiasi Ketua PMI Sumut H. Rahmat Shah, yang diwakili Ustiono.

Dia mengatakan perkembangan PMI ditentukan proses. Salah satunya pendidikan dan pelatihan. “Pelatihan KPPBM ini sendiri diperlukan dalam memberi pertolongan kepada masyarakat yang tertimpa bencana. Dengan pelatihan ini, para relawan akan menjadi lebih ringan,” tutur Ustiono. Pembukaan pelatihan ditandai dengan penyematan tanda peserta oleh Wakabid PB PMI Medan M. Rifai, dan pengurus PMI Sumut Usiono. Pada kesempatan itu, diserahkan bantuan ke korban bencana di Lombok. (h02/B

Waspada/Ist

WAKABID Penanggulangan Bencana PMI Medan M. Rifai (kiri), saat membuka pelatihan pengembangan KPPBM.

MEDAN(Waspada): Marching Band Gita Bahana Melodica (GBM) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3, tampil memukau dihadapan penonton dan dewan juri pada ajang kompetisi Indonesia Drum Corps Championship ( IDCC) 2018 Sumatera Series, di Stadion Atletik Rumbai, Pekanbaru- Riau. “ Alhamdulillah, berkat pertolongan Allah dan perjuangan serta latihan maksimal juga kekompakan tim, kita bisa meraih prestasi juara 1” kata kepala MAN 3 Muhammad Asrul, MPd, melalui telefon selulernya, Minggu ( 2/9).

Dikatakan Asrul, total pemain keseluruhan sebanyak 96 orang, terdiri dari putra 48 orang dan putri 48 orang. Berlangsung dari tgl 30 Agustus - 2 September. Dewan juru berasal dari berbagai negara, di bawah naungan organisasi Drum Corp Internasional (DCI), yang berpusat di Amerika Serikat.

Peserta berasal dari marching band yang ada di Sumater Utara, Riau, Jambi, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau.

Peserta dan nama marching band yang mengikuti kompetisi tersebut antara lain yaitu, DB Bahana cendana Kartika Rumbai Riau, DB Bahana Shautul Gita Al umum Jambi, DB Dahana Gita cemara kipas Riau, DB Panca Budi Perdagangan Sumatera Utara, DB Nada Syiar Padusunan Pariaman Sumbar.

Kemudian MB Snada AKP Beringin Deli Serdang Sumut, MB Gita Bahana Melodica MAN 3 Medan, Sumatera Utara, MB Bahana Cendana Kartika Duri Riau, MB Bahana Cendana Kartika Rumbai Riau,MB Green Baret castle Taruna mandiri pekan baru Riau dan MB Andam Dewi Pemkab Bengkalis, Riau.

“MB Gita Bahana Melodica MAN 3 meraih prestasi juara 1 divisi open class lomba display/marching show band, juara 2 sound sport open class dan pada kategori street parade sebagai harapan 1,”kata Asrul.(m37/B)

Senin 3 September 2018

Waspada/Mursal AI

SEJUMLAH Direksi PTPN III dan SP-Bun menerbangkan burung merpati pada HUT ke-20 SP-Bun PTPN III dan Pelantikan Pengurus 55 Basis SP-Bun PTPN III (Persero).

SP-Bun III Tidak Berafiliasi Parpol Manapun MEDAN ( Waspada): Serikat Pekerja Perkebunan (SP-Bun) PTPN III menyatakan diri tidak berafiliasi dengan partai politik (Parpol) manapun. Namun begitu, menurut Ketua Umum SP-Bun PTPN III Tio Handoko, bukan berarti SP-Bun buta politik.

“Godaan kita banyak di tahun politik ini, untuk menarik kita ke sana-kemari. Tapi SP-Bun PTPN III tidak melakukan politik praktis dan berafiliasi dengan Parpol manapun,” kata Tio Handoko, pada acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 SP-Bun PTPN III, dan Pelantikan Pengurus 55 Basis SP-Bun PTPN III (Persero) di KEK Sei Mangkei, Kab. Simalungun, Sabtu (1/9).

Tio Handoko, mengakui para pekerja perkebunan selalu menjadi objek politik bagi orang yang berkompetisi. Apalagi jumlah pekerja perkebunan di PTPN III saja mencapai 20-an ribu. “Kita tidak ikut berpolitik praktis, tapi silakan kalau mau terjun ke politik. Tapi harus mundur jadi karyawan dan SP-Bun,” ungkapnya.

Menurutnya, tidak mengikuti politik bukan berarti SP-Bun buta politik. Pandangan politik SP-Bun, adalah pandangan kesejahteraan yang berkelanjutan. “Mana yang membawa kejayaan PTPN III dan kesejahteraan karyawan, maka itu yang didukung,” ujarnya, sembari mengaku ada anggota SP-Bun yang ‘dipinang’ Parpol untuk menjadi calon legislatif.

Dia juga mengingatkan para 55 Basis SP-Bun yang baru dilantik untuk tidak berleha-leha, bersenang-senang, tapi rapatkan barisan untuk bekerja. “Ingat, tidak ada kesejahteraan tanpa prestasi. Tidak ada kesejahteraan tanpa

produktifitas yang tetap dan meningkat. Kita butuh sejahtera tapi kita harus sadar, kesejahteraan yang kita peroleh melalui peningkatan produksi di seluruh kebun PTPN III,” tambahnya.

Bekerja saja Sedangkan Dirut Utama (Dirut) PTPN III Holding Dolly P. Pulungan, ketika ditanyaWaspada soal tahun politik, dia hanya mengingatkan karyawan agar bekerja saja dengan inovatif untuk kepentingan perusahaan dengan memperhatikan lingkungan.

Sebab, kata dia, tahun depan (2019) PTPN III (Persero) akan melakukan ekspor CPO, selain komoditas utama, yakni sawit dan karet. Hal ini dilakukan untuk membantu negara mengurangi beban kurs yang melemah.

“Maka manajemen perusahaan komit tahun 2019 untuk mengekspor semuanya, kami juga akan buat pabrik biosolar dan biodiesel biotwenty dengan CPO kita yang ada. Ini akan meningkatkan PAD Pemprovsu, karena akan ada manfaat dari kita. Pabrik minyak goreng bulan September kita resmikan September,” ungkapnya.

Karenanya, Dolly Pulungan, meminta para pegawai ataupun karyawan PTPN III untuk lebih berinovasi, profesional dan mematuhi standar operasional prosedur (SOP) serta mengutamakan kewajiban.

Hadir juga dalam acara itu jajaran Direksi PTPN III seperti Ahmad Haslan Saragih (Direktur Tanaman Tahunan), Seger Budiarjo (Direktur SDM & Umum), Suhendri (SEVP Koordinator), Ahmad Gusmar Harahap (SEVP SDM & Umum) dan Adi Fitria (SEVP Produksi), sesepuh SP-Bun PTPN III H.N Ginting dan lainnya. (h02)

Dishub Diminta Tertibkan Parkir Liar Dan Berlapis Waspada/ist

KEPALA MAN 3,Muhammad Asrul bersama siswanya pememang lomba

3 Siswa SMP Sutomo I Wakili Sumut Di LCC Kebudayaan MEDAN (Waspada): Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) Hj. Sabrina, memotivasi tiga siswa SMP Sutomo I yang akan berangkat mewakili Sumut pada Lomba Cerdas Cermat (LCC) Kebudayaan ke Jakarta pada 3-7 September 2018. Tiga siswa itu adalah Alvinson, Jealjoline dan Kristalia Tandri. “ Atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, sudah pasti kami sangat bangga. Lakukan persiapan matang dan selamat bertanding,” ujar Sabrina, saat menerima para siswa, di ruang kerjanya, Jumat (31/8).

Kepada para siswa, Sabrina berpesan agar melakukan persiapan dan menjaga kesehatan. “Persiapan maksimal boleh, tetapi jangan sampai mengesampingkan kesehatan. Karena kalau badan sudah tidak sehat, sulit kita berpikir,” katanya.

Sabrina juga mengingatkan agar para siswa bijak menggunakan gawai. Menurutnya, saat ini banyak fenomena negatif yang timbul akibat kelalaian dalam memakai gawai.

Untuk itu, Sabrina mengimbau agar para siswa memanfaatkan gawai untuk hal-hal positif, termasuk mengumpulkan bahan persiapan untuk bertanding. “Fasilitas yang diberikan orang tua, manfaatkan untuk hal positif. Jangan hanya untuk bermain game atau sosial media,” pesannya.

LCC Kebudayaan Tingkat Nasional untuk SMP/MTs merupakan kegiatan yang diselenggarakan setiap tahun oleh Museum Nasional, sejak 2015. Tujuannya untuk membantu siswa mengingat dan memahami kebuyaan dan sejarah perjuangan bangsa, dan mengapresiasi museum.(m28/B)

IKK Rendah

OPD Diminta Tingkatkan Kinerja MEDAN (Waspada): Pj. Gubsu Eko Subowo, minta semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lebih meningkatkan kinerjanya. Sehingga Indikator Kinerja Kunci (IKK) yang masih rendah dapat diperbaiki dan ditingkatkan lagi.

Eko Subowo, yang diwakili Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Nouval Mahyar, mengatakan itu pada pembukaan Rapat Pembahasan Hasil Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EKPPD) Sumut, di Gedung Binagraha, Jumat (31/8).

Berdasarkan Pasal 69 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, katanya, seluruh kepala daerah mempunyai kewajiban untuk menyampaikan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kepada Presiden, melalui Menteri Dalam Negeri. LPPD tersebut memuat capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pelaksanaan tugas pembantuan.

“Sejak 27-31 Agustus 2018 telah dilaksanakan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EKPPD) terhadap LPPD Provinsi Sumatera Utara dan verifikasi data hasil evaluasi tim terhadap LPPD kabupaten/kota, berdasarkan radiogram Menteri Dalam Negeri Nomor T.094/ 5206 tanggal 7 Juni 2018,” ujarnya.

Selain itu, juga dilaksanakan evaluasi terhadap LPPD Kabupaten/Kota Tahun Anggaran 2017 dari 6-13 Agustus 2018. Hasilnya, ada beberapa daerah yang sudah memperlihatkan peningkatan dan beberapa daerah yang masih perlu ditingkatkan lagi.

Karena itu, kabupaten/kota diharapkan lebih serius dalam mempersiapkan data LPPD kabupaten/kota, karena data LPPD kabupaten/kota sebagian merupakan data agregasi, sehingga sangat berimplikasi terhadap data LPPD Provinsi. “Sumber data juga harus dibuat secara akurat, sehingga penilaiannya baik,” katanya. (m28/B)

MEDAN (Waspada): Dinas Perhubungan (Dishub) Medan diminta segera tindaklanjuti instruksi Wali Kota Dzulmi Eldin, untuk menertibkan parkir liar dan parkir berlapis.

Karena kondisi parkir saat ini cukup menggangu arus lalu-lintas.

Permintaan itu disampaikan anggota Komisi D DPRD Medan Daniel Pinem, kepada wartawan, Jumat (31/8). “Kita minta Dishub segera menyahuti instruksi wali kota. Kan malu, tunggu ada istruksi baru ada penindakan,” katanya.

Ditambahkan Daniel Pinem, Dishub harusnya melakukan penertiban parkir liar dan berlapis secara rutin. “Penertiban jangan musiman, tapi harus berkelanjutan, serta pengawasan yang maksimal,” tambahnya.

Seperti diketahui, beberapa hari lalu, Wali Kota Dzulmi Eldin, mengekspos kondisi parkir di yang dituding sebagai salah satu pemicu terjadinya kemacatan. Menurut wali kota, kondisi parkir liar maupun berlapis sudah cukup parah,

sehingga harus ditertibkan.

Tidak hanya di ruang milik jalan (Rumija), trotoar maupun jalur pedestrian juga dijadikan sebagai lokasi parkir. Selain memicu kemacatan, estetika kota pun ikut terganggu.

Oleh karenanya, Dishub diminta secepatnya melakukan penertiban. “Saya minta seluruh parkir liar dan berlapis yang ada, termasuk parkir depan sekolah yang selama ini sangat mengganggu kenyamanan masyarakat pengguna jalan,” tegas wali kota waktu itu.

Agar penertiban berlangsung efektif, Wali Kota minta kepada Kadishub untuk mengerahkan seluruh personelnya. Sebab, tidak sedikit lokasi parkir liar maupun berlapis yang ada di Kota Medan.

“Apabila masih tidak mampu, segera berkoordinasi dengan aparat kepolisian, terutama Satlantas Polrestabes Medan. Saya tidak mau melihat ada parkir liar maupun berlapis di kota yang kita cintai bersama ini,” tambahnya. (m12/B)

Surveyor JCI Nilai RS Adam Malik MEDAN (Waspada): Selama lima hari (27 Agustus - 31 Agustus 2018), Rumah Sakit (RS) H. Adam Malik, memasuki tahap akhir dari rangkaian persiapan menuju Akreditasi Joint Comission International (JCI), yaitu initial survey.

Plh. Kasubag Humas RS Adam Malik Rosario Dorothy Simanjuntak, mengatakan initial survey kali ini surveyor yang ditugaskan JCI untuk melakukan penilaian standar akreditasi di RS Adam Malik adalah Nathan Erteschik MD sebagai Ketua, Hope M Juckel-Regan, David S Loose MSN RN NEA CPHQ, Alissa Peacock MHA CPHQ dan Arvind C Patel MD MPH. “Merekalah melakukan penilaian terhadap elemen-elemen yang ada pada standar JCI edisi 6,” kata Rosario, Sabtu (1/8).

Acara pembukaan ini dihadiri oleh Direksi

RS Adam Malik, Dekan FK USU, para guru besar, ketua-ketua komite, dokter penanggung jawab pasien, pejabat struktural, kepala instalasi, koordinator pelayanan, pokja JCI dan panitia pelaksana.

Setelah acara pembukaan selesai, dilanjutkan dengan pelaksanaan Initial Survey oleh tim surveyor dengan telusur dokumen dan tracer ke unit-unit pelayanan yang ada di RS Adam Malik.

Rosario, membeberkan setiap hari selama pelaksanaan penilaian diadakan daily briefing oleh tim surveyor untuk menyampaikan temuantemuan yang mereka dapatkan di hari sebelumnya. “Dan setiap harinya di akhir acara, RS Adam Malik melakukan evaluasi dan rencana tindak lanjut terhadap temuan-temuan yang didapat pada hari itu,” ungkapnya. (h02/B)

Waspada/Ist

TIM Survey JCI saat melakukan penilaian terhadap RS Adam Malik.

Medan Metropolitan FUI Sumut Desak Diskotik Barcelona Ditutup WASPADA

Senin 3 September 2018

Kapoldasu: Jangan Terpengaruh Berita Hoax MEDAN(Waspada):Kapoldasu Brigjen Pol Agus Andrianto mengimbau, masyarakat jangan mudahterpengaruhdenganberita hoax. “Gunakan tempat ibadah untuk beribadah. Jangan mudah terpengaruh dengan berita, khususnya berita hoax. Cek and ricek, tabayun, jaga persatuan dan kesatuan dan jangan mudah dipecahbelah karena kepentingan politik berkedok perjuangan Agama,” katanya usai melakukan shalat subuh berjamaah di Masjid Raya Al Mashun, Jl. Sisingamangaraja, Medan, Sabtu (1/9).

Selain itu, mantan Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipi-

dum) Mabes Polri ini menuturkan, ini sangat penting dilakukan sebagai ikhtiar untuk mewujudkan kehidupan yang aman, nyaman, damai dan sejahtera. “Tabayun, cek and ricek berita, itu salah satu ikhtiar untuk mewujudkan kondusifitas Kamtibmas yang kondusif,” jelasnya.

Dalam suasana yang penuh keakraban tersebut, Alumnus Akpol Tahun 1989 ini juga memohon doa dan dukungan dari seluruh stakeholder yang ada untuk melaksanakan amanah sebagai Kapoldasu.

“Mohon doa dan dukungannya untuk bisa melaksanakan amanah dengan baik se-

bagai Kapoldasu dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban. Agar pembangunan nasional dan program pemerintah daerah dapat berjalan dengan baik, sehingga masyarakat Sumut dapat hidup aman, damai dan sejahtera,” tandasnya.

Selain Kapolda, sholat subuh berjamaah ini juga diikuti Irwasda Kombes Pol Lilik Arga Tjahjana dan Kapolrestabes Medan Kombes Pol H Dadang Hartanto beserta 800-an jemaah lainnya. Pada kesempatan itu juga turut diberikan sumbangan kepada Badan Kenaziaran Mesjid (BKM) serta santunan bagi anak yatim. (m39/C)

Tangkap Penganiaya Kader Sapma PP MEDAN (Waspada): Ketua Satuan Pelajar Mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila (PP) Sumut, M. Rahmaddian Shah meminta aparat kepolisian secepatnya menangkap pelaku penganiayaan terhadap kader SapmaPPsaatmengikutiperkenalan organisasi di Kampus USU. “Sebagai pengurus Sapma PP Sumut, saya meminta polisi agar secepatnya menangkap pelaku penganiayaan tersebut,” ujar M.Rahmadian Shah kepada wartawan, Minggu (2/9) di Medan.

Dijelaskan Rahmadian, aksi penganiayaan terjadi saat perkenalan organisasi-organisasi yang ada di Kampus USU salah

satunya perkenalan Organisasi Sapma PP yang dilaksanakan di Fakultas Ilmu Budaya (FIB).

Ketika sedang memberikan penjelasan tentang organisasi datang sekelompok orang diketahui salah satunya berinisial CL langsung membubarkan kegiatan perkenalan.Tak sampai di situ, pelaku CL juga melakukan penganiayaan hingga menyebabkan Ardani Manik, 21, terluka.

“Aneh memang, padahal perkenalan organisasi telah disetujui Dekan. Namun, malah ada pihak tak bertanggungjawab yang membubarkannya sembari melakukan tindak kekerasan,” ungkap Rahmadian.

Rahmaddian menambah-

kan kasus penganiayaan itu telah dilaporkan ke Polrestabes Medan berdasarkan Nomor/ STTLP/1865/K/VIII/2018/ SPKT Restabes Medan. “Kami meminta agar Kapolrestabes Medan secepat mengusut sekaligus menangkap pelaku yang sangat meresahkan tersebut,” ungkapnya sembari mengingatkan apabila kasus penganiayaan itu tidak secepatnya diusut Sapma PP Sumut akan melakukan aksi.

Sementara itu, Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto, berjanji secepatnya akan mengusut dan menangkap pelaku penganiayaan di Kampus USU tersebut.(h04/C)

Pedagang Jangan Jualan Di Trotoar MEDAN (Waspada): Kapolsek Patumbak Kompol Deddi Zunaedi Harahap mengimbau kepada pedagang kaki lima (PKL) tidak berjualan di trotoar karena dapat membahayakan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan.

“Mari kita sama-sama menjaga Kamtibmas. Kita juga mengimbau masyarakat agar menyampaikan kepada petugas Polri apabila ada korban tindak pidana,” ujar Deddi Zuneidi di tengah-tengah kerumunan pedagang, Sabtu (1/9).

Hal itu dilakukan Kapolsek Patumbak bersama personol-

nya saat melakukan sosialisasi tentang bahaya kecelakaan lalu lintas di Lapangan PT Nusira, Jl. Pertahanan, Kel. Timbang Deli, Kec. Medan Amplas kepada puluhan pedagang asongan maupun pedagang kaki lima (PKL), yang sehari-harinya berjualan di kawasan Jl. Sisingamangaraja Medan serta Terminal Amplas.

Pada sosialisasi yang diikuti sekitar 30 pedagang asongan dan PKL tersebut, selain mengimbau agar tidak berjualan di trotoar karena dapat membahayakan keselamatan, juga bertujuan untuk memberikan

pesan-pesan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Selain itu, Kompol Deddi Zunaedi juga menjelaskan, dalam waktu dekat ini, Terminal Amplas akan difungsikan seperti semula dengan mewajibkan mobil penumpang masuk terminal.

“Oleh karenanya, pedagang cukup berjualan di dalam terminal saja,” jelas Deddi.

Usai acara tersebut, Kapolsek didampingi sejumlah personilnya turut membagikan nasi bungkus, dan makan siang bersama di tempat dilakukannya sosialisasi itu. (m39/C)

MEDAN (Waspada): Pengurus Forum Umat Islam (FUI) Sumatera Utara mendesak pengusahaDiskotikBarcelonayangberadadiJl.WilliamIskandarKomplek MMTC, Desa Medan Estate, Kec/ Percut Seituan segera menutup usaha hiburan malamnya karena tidak memiliki surat izin.

“Selain tak memiliki izin operasional, keberadaan diskotik tersebut berdampingan dengan madrasah dan berdekatan dengan masjid,” tegas Ketua Umum FUI Sumut Ustadz Indra Suheri kepadaWaspada, Minggu (2/9) di Medan.

Dijelaskan Ustadz Indra Suheri, beberapa waktu lalu, Muspida Plus Sumut telah menutup usaha hiburan malam tersebut sekaligus menyegelnya.

Ironisnya, meski sudah disegel namun pihak pengelolanya tetap membandal dan membuka kembali usaha yang menyediakan hiburan dan karaoke itu.

“Kepada Pemkab Deliserdang, FUI Sumut juga meminta ketegasannya agar secepatny menutup usaha tanpa izin tersebut,” tegas Ustadz Indra.

Polisi Razia Dan Patroli Kawasan Rawan Kejahatan MEDAN (Waspada): Guna menekan angka kriminalitas baik kejahatan jalanan maupun peredaran narkoba diwilayah Hukum Polsek Medan Baru, sejumlah personil laksanakan razia dan patroli di kawasan rawan aksi curat, curas dan curanmor.

Pantauan Waspada dilapangan tepatnya di kawasan Jl. Iskandar Muda Medan, razia dengan kekuatan 12 personil gabungan yang terdiri dari Sabhara, Lantas, Binmas dan Reskrim (Team Pegasus), dipimpin perwira pengawas, Ipda Carles Siregar, dengan menghentikan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Dari hasil razia terdapat 4 tilang dengan rincian 1 tilang tanpa dokumen kendaraan roda dua dan 3 tidak memiliki SIM. Selanjutnya personel melakukan patroli blue light diwilayah hukum Polsek Medan Baru.

Selama pelaksanaan razia dan patroli blue light berlangsung tidak ada ditemukan tindak pidana narkoba, curas, curat, curanmor, senpi maupun sajam.

Adapun jalanan yang dilaksanakan patroli di mana menjadi sasaran rawan kejahatan 3C yakni, Jl. Juanda - Mongonsidi, Jl. Gatot Subroto, Jl. Sekip, Jl. Pabrik Tenun, Jl. Ayahanda, Jl. Darussalam, Jl. Gajah Mada, Jl. S Parman bundaran Majestik.

Jl. Iskandar Muda, Jl. Sei

Polsek Medan Baru Tertibkan Pedagang Waspada/Andi Aria Tirtayasa/C

KAPOLRESTABES Medan Kombes Dadang Hartanto didampingi Kasat Res Narkoba AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo foto bersama dengan warga yang bermukim di bantaran Sungai Deli Jl. Mangkubumi, Kel. Aur, Kec. Medan Maimun, Sabtu (1/9).

KiatKapolrestabes BerantasNarkoba SambilMakanNasiBungkusBersamaWarga SETIAP kali melakukan penggerebekan di kampung Nar-koba yang berada di wilayah hukum Polrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto sering melihat situasi di sekitar lokasi penggerebekan dan berkomunikasi dengan warga sekitar.

Berdialog dengan sejumlah warga salah satu kiat Kapolrestabes untuk mengajak warga turut membantu Polisi dalam memberantas peredaran Narkoba.

Selain menerima keluhan dan masukan dari warga, Kombes Dadang Hartanto juga memberi pengarahan dan imbauan kepada warga soal dampak penyalahgunaan Narkoba.

Sabtu (1/9) sekira pukul 10:00 WIB tatkala usai memberikan penjelasannya kepada wartawan terkait hasil pemberantasan Narkoba sejak 26 Juli hingga 31 Agustus 2019 di Jl. Mangkubumi, Kel. Aur, Kec. Medan Maimun, Kombes Dadang mengajak seluruh warga yang bermukimdibantaranSungaiDeli itu untuk ikut memberantas dan memerangi peredaran Narkoba.

“Jangan kasih celah bagi pasar Narkoba. Laporkan kepada Polisi kalo ada orang-orang asing atau pendatang yang mencurigakan, apalagi gerak-geriknya yang sangat mencurigakan,” sebutDadangyangsaatitudidampingi Kasat Res Narkoba AKBP RaphaelSandhyCahyaPriambodo danWakasatResNarkobaKompol Pardamaean Hutahaean.

Kepada kaum ibu, Dadang meminta agar ibu-ibu mem-

perhatikan aktivitas anak-anaknya setiap hari di lingkungan rumahnya dan jangan sampai bersentuhan dengan Narkoba.

“Peranan orangtua sangat besar terhadap perilaku anak-anaknya di luar rumah. Mari samasama kita berantas Narkoba.

Jauhi Narkoba karena Narkoba bisa merusak jiwa generasi muda,” sebut Dadang.

Dijelaskan Dadang, pihaknya tetap komit untuk memberantas peredaran Narkoba dan meminta agar seluruh warga di bantaran Sungai Deli turut bersama Polisi memberantas peredaran Narkoba. “Selama ini, Kota Medan tidak hanya dijadikan sebagai lokasi peredaran Narkoba tapi juga dijadikan transit ke provinsi lainnya,” jelas Dadang seraya meminta warga agar turut bekerjasama dengan Polri dalam memberantas peredaran Narkoba.

Salah seorang ibu rumah tangga, boru Simbolon sangat mendukung kinerja personil Sat Res Narkoba Polrestabes Medan yang sudah berkali-kali melakukan razia dan penggerebekan di kawasan Jl. Mangkubumi.

“Kami sangat berterimakasih kepada pak Polisi yang sangat peduli memberantas Narkoba dan menangkap para pengedar dan pemakai sabu. Kami sangat berharap agar lingkungan tempat tinggal kami ini benarbenar bersih dari Narkoba,” ujar boru Simbolon di hadapan Kapolrestabes Medan.

Warga lainnya juga meminta

kepada Kapolrestabes Medan agar terus melakukan razia di Diskotik New Zone dan kalau bisa menutup aktivitas lokasi hiburan malam tersebut karena diduga dijadikan sebagai ajang transaksi jual beli pil ekstasi.

Selain itu, diskotik yang sudah puluhan kali dirazia dan seorang pengunjungnyatewaskarenaover dosis, lokasinya sangat dekat dengan pemukiman warga.

“Kemarin ada pengunjung wanita yang tewas diduga over dosis nenggak ekstasi. Sudah saatnya Diskotik New Zone ditutup karena selalu ada saja transaksi pil ekstasi. Jual beli ekstasinyasepertimembelikacangrebus di pinggir jalan,” sebut warga.

Kegiatan Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto itu berdialog dengan warga di bantaran Sungai Deli diakhiri makan siang bersama dengan menu nasi bungkus.

Keakraban pun terlihat, apalagi di sela-sela mencicipi nasi bungkus, warga masih tetap curhat dengan Kapolrestabes.

Warga pun makin percaya diri dan akan berupaya mencegah dan memberantas peredaran Narkoba. (Andi ATT)

Ustadz Indra menambahkan, bila pihak pengelola masih membuka usahanya dan Pemkab Deliserdang tidak berani menutupnya, maka FUI Sumut akan mengerahkan massa untuk melakukan aksi demo sekaligus menyegel Diskotik Barcelona.

Ustadz Indra menambahkan, Diskotik Barcelona sudah selayaknya ditutup karena lokasinya berada di sekitar lokasi pendidikan, kampus-kampus perguruan tinggi negeri dan swasta, berdampingan dengan Madrasah Aliyah Negeri 2 Model Medan, Madrasah Aliyah Negeri 1 Medan dan di depan masjid.

Sementara itu, Sabtu (1/9) dinihari, sejumlah personil Sat Sabhara, Sat Res Narkoba Polrestabes Medan melakukan razia di Diskotik Barcelona.

Razia tersebut dilakukan karena lokasi hiburan malam tersebut diduga sebagai lokasi peredaran Narkoba. Meski sudah menyisir setiap ruangan karaoke dan arena diskotik, tim razia tidak menemukan pengunjung yang mengkonsumsi Narkoba di diskotik tersebut.(h04/I)

MEDAN (Waspada): Dalam menyambut pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qu’ran (MTQ) Nasional di kota Medan, Polsek Medan Baru bersama Kecamatan Medan Petisah melakukan penertiban pedagang kaki lima di Jl. Gatot Subroto, tepatnya di depan Plaza Medan Fair (Carrefour), Sabtu(1/9).

Penertiban ini dipimpin Kanit Binmas Polsek Medan Baru Iptu KS. Nasution, Kanit Lantas Iptu Tupat Lubis, dan Bhabinkamtibmas se- Kecamatan Medan Petisah.

Selain aparat kepolisian, penertiban pedagang kaki lima ini turut dihadiri Camat Medan Petisan Drs. Parlindungan Nasution, Sekretaris Satpol PP Rahmat Harahap, Babinsa Koramil Medan Barat serta seluruh Lurah se Kecamatan Medan Petisah.

“Penertiban pedagang kaki lima yang kita lakukan ini untuk penataan lingkungan, serta menyambut pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional di Kota Medan,” kata Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah H. Tobing, SIK. Selama berlangsungnya penertiban pedagang kaki lima ini, berjalan dengan aman dan tertib serta lapak jualan sepanjang trotoar di Jl. Gatot Subroto depan Plaza Medan Fair terlihat sudah bersih, supaya masyarakat luar Kota Medan melihat Kota Medan rapi dan bersih.(cza/C)

Ralat Pengumuman Lelang PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Cabang Lubuk Pakam, Jl. Negara No. 100 Lubuk Pakam Menunjuk pengumuman lelang yang terbit pada harian Waspada tgl. 31 Agustus 2018, dilakukan ralat/perbaikan pada Pengumuman Lelang No. B.2093-KC-II/ADK/08/2018 yang berada dihalaman A8 sebagai berikut: Tertulis: Sebidang tanah seluas 96 m2, terletak di Desa Tanjung Morawa A, kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, bukti kepemilikan SHM No. 662 An. Anwar.

Seharusnya: Sebidang tanah seluas 111 m2, terletak di Desa Tanjung Morawa A, kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, bukti kepemilikan SHM No. 662 An. Anwar.

Demikian ralat/perbaikan ini di buat, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya Lubuk Pakam, 31 Agustus 2018 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Cabang Lubuk Pakam Dto Arry Sabdo Ananto Pemimpin Cabang

Padang, J;. Kapten Patimura, Jl. Sudirman, Jl. Diponegoro, Jl. Zainul Arifin, Jl. Hasanuddin, Jl. Wahid Hasyim, Jl. Abdulah Lubis, Jl. Jamin Ginting, Jl. Dr mansur, Jl. Kapten Pattimura.

Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah H. Tobing, Minggu (2/9) mengatakan, kegiatan patroli blue light dan razia tetap dilaksanakan untuk mencegah terjadinya tindak pidana. “Kami tetap tingkatkan patroli setiap hari selama 24 jam untuk mencegah terjadinya curas, curat dan curanmor, agar Kota Medan menjadi kota yang aman dan nyaman. Sehingga masyarakat terlindungi karena Polisi ada dimana-mana dengan motto kita jaga Medan aman dan kondusif,” ujarnya.(czal/C)

A5

Waspada/Rustam Effendi/B

KOMISIONER Bawaslu Kota Medan foto bersama Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis usai audensi sambil membahas persiapan Pemilu 2019, Jumat (31/8).

Bawaslu Dan Polri Sepakat Bekerjasama Awasi Pemilu BELAWAN (Waspada): Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Medan dan Polres Pelabuhan Belawan sepakat mengawasi pelaksanaan Pemilu Pileg dan Pilpres 2019 agar lebih baik dan bermartabat sebagaimana yang diamanatkan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu.

Kesepakatan itu terwujud saat Ketua Bawaslu Kota Medan, Payung Harahap bersama dua Komisioner lainnya Julius Anggiat Lamhot Turnip, Devisi Penyelesaian Sengketa dan Muhammad Taufiqurraham Dalimunte, Devisi Hukum, Informasi dan Data beserta Koordinator Sekertaris (Korsek) Ayu beraudensi dan diterima Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis, Jumat (31/8).

Pada kesempatan itu Ketua Bawaslu Kota Medan Payung Harahap yang juga Koordinator Devisi Organisasi dan Sumber Daya Manusia (OSDM) menyampaikan beberapa agenda penting kepemiluan guna menyamakan persepsi dan progres kerja lembaga Bawaslu Kota Medan

yang sudah permanen hingga lima tahun kedepan. “Kita berharap semua progres kerja Bawaslu dan Polri dapat terlaksana dalam Sentra Gakkumdu yang merupakan mitra Bawaslu dalam menangani semua pelanggaran pidana Pemilu, “ kata Payung Harahap.

Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan menjelaskan wilayah kerja Polres Pelabuhan Belawan meliputi enam kecamatan.

Empat kecamatan diantaranya berada di wilayah Kota Medan yakni Kec. Medan Deli, Medan Marelan, Medan Labuhan dan Medan Belawan atau yang dulu disebut Dapil 5 sekarang berubah Dapil 2. Sedangkan dua kecamatan lainnya yakni Kec. Labuhan Deli dan Hamparan Perak berada di wilayah Kab. Deliserdang.

“Jadi diharapkan dua Bawaslu yang bermitra langsung dengan kami bisa terus berkerjasama menyukseskan Pemilu yang tidak lama lagi terlaksana dan informasi sekecil apapun sangat kami harapkan untuk ditangani bersama agar jangan jadi penghalang,” ucap Kapolres. (h03/C)

Pengedar Narkoba Ditangkap Dalam Kamar MEDAN (Waspada): Sedang beristrahat didalam kamarnya, diduga pegedar dan pecandu narkoba jenis sabu diringkus Reskrim Polsek Medan Sunggal dengan barang bukti 1 paket siap pakai, Rabu (29/8) sekira pukul 16.00 Wib. Tersangka M, 32, warga Jl. Pam Tirtanadi Gang Lembah Berkah, Kel. Sunggal, Kec. Medan Sunggal kemudian diboyong ke Polsek Sunggal.

Informasi dihimpun wartawan dari Mapolsek Sunggal, personil Reskrim Polsek Sunggal mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya peredaran narkotika jenis sabu diwilayah tersebut kemudian mendatangi TKP dan

mendatangi rumah kediaman tersangka.

“Sesampai dirumah pelaku, anggota Reskrim menggedor pintu rumah dan setelah pintu dibuka pelaku kemudian anggota masuk kedalam dan melakukan pemeriksaan,” kata Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi melalui Kanit Reskrim Iptu Budiman Simanjuntak, Minggu (2/9). Lanjut Budi, pada saat dilakukan pemeriksaan, di lantai kamar ditemukan1paketkecilnarkotikajenissabu,sehingga anggotaReskrimmembawapelakukePolsekSunggal.

“Akibat perbuatan tersangka di ancam dengan pasal 114 ayat (1) subs 112 ayat (1) UU RI NO. 35 tahun 2009 tentang narkotika,” sebutnya.(czal)

Agenda

A6

WASPADA Senin 3 Sebtember 2018

Bono Kehilangan Suara,

Konser U2 Di Berlin Dibatalkan U2 menghentikan konser “Experience & Innocence 2018” di Berlin lantaran suara Bono tiba-tiba hilang di panggung.

Bono-/rtr

Sebelumnya, vokalis U2 itu sudah membawakan beberapa lagu selama 20 menit. Namun saat menyanyikan “Red Flag Day”, dia terlihat berusaha keras melakukannya. Akhirnya, dia dan band-nya menghentikan musik dan berbicara kepada penonton. Dia berspekulasi bahwa asap panggung di Mercedes-Benz Arena mempengaruhi suaranya.

“Saya berani bersumpah bahwa saya belum merokok. Tapi ini seperti cerutu raksasa. Saya kehilangan suara dan tidak tahu apa yang harus dilakukan. Tadi masih bernyanyi seperti burung sekitar 10 menit yang lalu,” ucap Bono sebagaimana laporan

E!News, Minggu.

Bono kemudian meminta mesin asap panggung dimatikan dan AC dihidupkan lebih kencang. Dia kemudian mencoba menyanyikan “Beautiful Day” namun terlihat sia-sia.

“Saya siap bernyanyi untuk kalian. (Tapi) Sesuatu telah terjadi dan saya pikir kita tidak bisa melanjutkan. Saya yakin ini bukan masalah besar tapi saya harus melakukan sesuatu. Jadi, jika orang ingin pulang, tidak masalah. Kami akan bermain di acara lain untuk kalian lain waktu. Jika ingin tetap tinggal, kita harus istirahat, saya tak tahu mungkin 15 menit. Saya ingin mencari tahu apa yang terjadi,” terang Bono.

Setelah lebih dari 40 menit menghilang dari panggung, akhirnya konser tersebut dibatalkan. Ini berarti, untuk kedua kalinya U2 membatalkan pertunjukan di tengah konser. Per-

tama kali mereka melakukannya tahun 1989 di Amsterdam. Saat itu, Bono juga memiliki masalah suara.

Sementara itu, U2 juga sudah merilis penyataan mengenai pembatalan konser. “Kami sangat menyesal atas pembatalan malam ini.

Bono dalam kondisi bagus dan suara yang bagus sebelum pertunjukan dan kami semua menantikan malam kedua di Berlin, tetapi setelah beberapa lagu, dia kehilangan suaranya.

Kami tidak tahu apa yang telah terjadi dan kami menerima saran medis.

Seperti biasa, kami menghargai pengertian penonton dan semua dukungan penggemar kami di Berlin dan mereka yang melakukan perjalanan dari jauh. Kami akan segera memberi update-nya,” tulis Adam, Larry dan Edge melalui keterangan resmi.(ant)

Selebriti Hingga Pejabat Hadiri Pemakaman Aretha Franklin Pemakaman Aretha Franklin, Jumat pagi waktu setempat dihadiri berbagai kalangan dari selebritis hingga pejabat.

DikutipdariFoxnews, na-manama seperti Bill Clinton, Hillary Clinton, Tyler Perry, Whoppi Goldberg, hingga StevieWonder terlihat hadir di Greater Grace Temple, Detroit menjadi tempat upacara pemakaman penyanyi berjuluk“QueenofSoul”tersebut.

Berbagai kiriman karangan

bunga dari publik figur terkenal, seperti Elton John, Mariah Carey, Ray Charles, Tom Joyner, Don King, dan Diana Ross juga menghiasi lokasi upacara pemakaman Aretha Franklin.

Sementara itu, jalanan di luar Greater Grace dipenuhi mobil Cadillac merah jambu yang mirip dalam video musik Aretha Franklin berjudul “Freeway of Love” dan juga para penggemar telah menunggu

Vokalis We Came as Romans, Kyle Pavone-Instagram/klylepavone

Vokalis We Came as Romans Meninggal Karena Overdosis

sejak pagi untuk dapat masuk ke dalam area pemakaman.

Peti jenazah Aretha Franklin dibawa ke gereja dalam sebuah mobil Cadillac LaSalle keluaran tahun 1940. Mobil juga membawa ayah Franklin, C.L. Franklin dan pelopor hak-hak sipil Rosa Parks ke tempat peristirahatan terakhir mereka di pemakaman Woodlawn, di mana sang penyanyi juga akan dimakamkan di tempat tersebut.(ant)

Aretha Franklin/rtr

Leonardo Di Caprio Berencana Tunangan

Leonardo DiCaprio/rtr

Leonardo DiCaprio akan mengucapkan selamat tinggal pada kehidupan lajangnya, sebab dia berencana menikah dengan Camila Morrone,21.

Setelah delapan bulan menjalin asmara dengan Camila, Leonardo sudah siap untuk berumah tangga. “Mereka sedang benar-benar jatuh cinta. Mereka telah berbicara tentang bertunangan,” ujar seorang sumber kepada Us Weekly.

Perbedaan usia antara Leonardo dan Camila adalah 22 tahun. Namun, bintang “Once Upon a Time” ini mengaku tidak pernah mencintai seorang gadis seperti ini. Padahal saat berpacaran dengan Gisele Bündchen, perbedaan umurnya juga jauh dan mereka cukup lama berpacaran.

“Gisele ingin menikah dan Leo merasa dia terlalu muda pada saat itu,” ujar sumber ter-

Vokalis We Came as Romans, Kyle Pavone, meninggal pada usia muda, 28 tahun, pada 25 Agustus lalu, dan baru sekarang keluarga mengungkapkan mengenai penyebab kematiannya.

“Pada Sabtu, 25 Agustus, kami kehilangan putra kami, saudara kami, teman terbaik kami, dan anggota band kami karena ketidaksengajaan overdosis,” tulis keluarganya dalam posting di akun resmi Pavone di Instagram, Jumat malam waktu AS (Sabtu dinihari WIB).

Dengan pernyataan tersebut, jelas sudah bahwa kematian Pavone disebabkan overdosis narkotika atau obat-obat terlarang dan sejenisnya.

Keluarga Pavone juga menyampaikan bahwa mereka telah mendirikan yayasan Kyle Pavone Foundation guna mengenang Pavone dan membantu mereka yang mengalami kecanduan obatobat terlarang seperti Pavone serta sedang berjuang untuk melawannya.

Untuk mengenang kehidupan Kyle, keluarga merencanakan untuk menggelar acara untuk publik pada awal Oktober mendatang di Fillmore, Detroit. “Mari bergabung dengan kami untuk terus memberikan dukungan,” tulis keluarga Pavone.(ant)

sebut.

Sekarang, Leo sudah siap untuk membina keluarga.

Apalagi, Camila juga ingin mempunyai anak. “Dia siap memiliki anak. Dia suka anak kecil ada di sekitarnya dan ingin memiliki anak dengan Leo. Tapi dia ingin menikah dengannya terlebih dahulu. Dia sangat tradisional dengan cara itu,” terang sumber itu sebagaimana dikutip Us Weekly, Jumat.(ant)

“Dancing In The Rain” Bertema Keluarga Screenplay Films bekerjasama dengan Legacy Pictures tidak lama lagi bakal menghadirkan “Dancing In The Rain”, film bertema keluarga yang jarang ditemui di bioskop Indonesia.

“Ini adalah film keluarga.

Nggak banyak film bercerita tentang keluarga di bioskop Indonesia. Kita sering lihat di bioskop anak nonton sendiri. Di sini aku berharap bisa beri warna baru di mana kita semua ayah, ibu, adik, kakak bisa nonton bareng film ini,” ucap sang sutradara Rudi Aryanto saat berbincang dalam acara peluncuran trailer film “Dancing In The Rain” di Cibinong City Mall, Bogor, Sabtu.

Film ini menampilkan aktris kawakan sekelas Christine Hakim berperan sebagai Eyang Uti. Selain itu, ada nama Dimas Anggara (Banyu), Deva Mahenra (Radin), dan juga Bunga Zainal (Kinara).

“Dancing In The Rain” menyajikan kisah kehidupan inspiratif dan menyentuh hati. Film ini mengisahkan kasih sayang dan perjuangan Eyang Uti terhadap cucu satu-satunya Banyu.

Sejak lahir, Banyu ditelantarkan orangtuanya, namun Eyang Uti dengan penuh kasih sayang merawat dan mem-be-

06.00 Go Spot 09.00 Intens 10.00 Silet 11.30 Seputar iNews Siang 12.15 Si Doel Anak Sekolahan (RR) 14.00 AFC Cup 2018 16.30 Tukang Ojek Pengkolan 18.30 Hafizah 20.00 Dunia Terbalik 22.30 Box Office Movies Platinum 23.30 Highlight Premier League

CATATAN

18 Oktober 2018.

Para pemain film Dancing In The Rain saat ditemui usai peluncuran trailer di Cibinong City Mall, Bogor, Sabtu (1/9). sarkan Banyu. Rasa iba semakin dalam begitu Banyu diketahui mengidap spektrum autis. Hal tersebut membuat Banyu sulit berinteraksi dengan lingkungan.

06.00 SCTV FTV Pagi 07.00 Serial India : inikah CInta?

09.00 Halo Selebriti 10.00 SCTV FTV Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 Ungkap 14.15 Tercyduk 16.35 Sodrun Merayu Tuhan 18.00 Siapa Takut Jatuh Cinta 19.35 Anak Langit 21.30 Orang Ketiga 23.30 SCTV FTV Utama 01.30 Liputan 6 Malam

Apalagi, Banyu juga sering dibully teman-temannya.

Namun seiring berjalan waktu, Banyu menemukan sahabat yang sangat menya-

06.00 Selamat Pagi Upin & Ipin 08.00 Shaun The Sheep 09.30 Serial Pilihan 11.00 Seleb On News 11.30 Lintas iNews Siang 12.00 Upin & Ipin 13.20 Boboboy 13.30 Film TV 14.30 Rumah Mama Amy 15.30 Kuasa-Mu 17.00 Shaun The Sheep 17.30 Adit Sopo Jarwo 18.00 Upin & Ipin 19.00 Kun Anta 20.00 Rindu Bilang Sayang 21.00 Kilau DMD 00.00 Sinema Pilihan

06.00 Shiva 08.00 Munki Dan Trunk 09.15 Jodoh Wasiat Bapak 10.15 Serial Ummi 11.30 Karma The Series 12.30 Bikin Mewek 13.45 Ekspedisi Merah 14.45 Terangkanlah 16.00 Pesbukers 17.00 Serial India : Pardes 18.30 Chandra Nandini 20.15 Jodoh Wasiat Bapak 22.30 Karma

yangi, yaitu Kinara dan Radin.

Lalu, persahabatan ketiganya semakin kompak. Akan tetapi, persahabatan ketiganya harus mengalami sebuah ujian.

06.00 Live Mamah & Aa Beraksi 07.30 Sinema Pintu Berkah 08.45 Sinema Pintu Berkah 10.00 Hot Kiss Pagi 10.30 Live Patroli Siang 11.30 Kisah Nyata Siang 13.30 Kisah Nyata Sore 15.30 Kisah Nyata Petang 17.00 Fokus Sore 17.30 Dangdut Vaganza 19.00 Liga Dangdut

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

07.00 Editorial Media Indonesia 08.05 Selamat Pagi Indonesia 10.05 Metro Xin Wen 10.30 Election Update 11.05 Metro Siang 13.05 Newsline 15.30 Metro Bisnis Sore 16.05 Election Update 16.30 Metro Hari Ini 18.05 Primetime News 19.05 Prime Talk 19.30 Q & A 21.05 Top News 22.05 Realitas 22.30 Target Operasi 23.05 Metro Sport

Film “Dancing In The Rain” juga menampilkan Melly Goeslaw sebagai penyanyi soundtrack. Rencananya film ini tayang di bioskop mulai tanggal

06.30 Insert 07.30 CNN Indonesia Good Morning 08.30 Pagi-Pagi Pasti Happy 10.00 FTV Sine Trans 12.00 Insert 13.00 Brownis 14.30 Viral 15.00 Katakan Putus 16.00 Rumpi 17.00 Insert Today 18.000 Brownis 19.00 Life IS Drama 20.00 Bioskop Trans TV 22.00 Bioskop Trans TV

Didampingi psikolog Aktor Dimas Anggara mendapat tantangan baru di film “Dancing In The Rain” arahan sutradara Rudi Aryanto. Dia berperan sebagai Banyu, yang ternyata mengidap spectrum autis.

Ini merupakan pengalaman pertama bagi suami dari Nadine Chandrawinata, memerankan karakter yang memiliki spectrum autis. Untuk itu, selama syuting dia harus didampingi psikolog profesional agar mampu menghidupkan karakter yang dimainkannya.

“Banyak pertanyaan dari saya untuk membedakan autism dan down syndrom. Makanya saya selama proses syuting didampingi psikolog profesional,” ucap Dimas Anggara.

Dimas mengaku sedikit terbebani dengan karakter yang dimainkannya kali ini. Dirinya tidak ingin karakter dimainkan tersebut menimbulkan polemik ke depannya. Terutama mengenai gestur dan cara bicaranya.

“Saya jujur agak takut memerankan karakter ini karena agak riskan. Saya nggak mau jadi bumerang. Setiap dialog dan kata sudah di-filter psikolog dan gerakan tubuh juga sudah dibimbing psikolog,” kata Dimas.(ant)

06.30 Apa Kabar Indonesia 08.00 Kabar Arena Pagi 08.30 Indonesia Plus 09.00 Kabar Pasar 09.30 Coffe Break 10.30 Bedah Kasus 11.00 Kabar Siang 12.30 Kabar Pilkada 13.00 Ayo Hidup Sehat 14.00 Kabar Pasar Sore 14.30 Hot News 15.30 Nama Dan Peristiwa 16.30 Sportakuler 17.00 Kabar Petang 19.00 Kabar Indonesia Malam 20.00 Telusur 20.30 Dua Sisi 21.30 Kabar Hari Ini 22.30 Kabar Arena

Top Gun/IMDb

Perilisan Film “Top Gun 2” Ditunda Sampai 2020 Film “Top Gun 2” rencana awalnya rilis pada Juli 2019, terpaksa diundur sampai tahun 2020. Film aksi drama disutradarai Joseph Kosinski ini, baru saja melangsungkan syuting di California.

Namun, para penggemar “Top Gun” yang sudah menanti film tersebut harus bersabar lantaran adanya kendala perilisan. Bos Paramount Pictures sendiri belum menjelaskan alasan pasti dari penundaan tersebut.

Namun, masalah visual efek dan adegan penerbangan yang cukup rumit dianggap menjadi penyebab utama penundaan perilisan tersebut, demikian laporan yang dikutip Aceshowbiz, Jumat.

“Top Gun” pertama kali dirilis pada tahun 1986, di mana Tom Cruise berperan sebagai Pete ‘Maverick’ Mitchell. Untuk “Top Gun: Maverick”, Tom kembali mendapatkan peran yang sama.

Lalu, Val Kilmer juga tetap menjadi Tom ‘Iceman’ Kazansky, pilot saingan Maverick.

Sementara itu, Miles Teller mendapat peran sebagai Bradley Bradshaw, anak dari Nick ‘Goose’ Bradshaw dimainkan Anthony Edwards. Sedangkan aktor baru yang terlibat adalah Jon Hamm, Ed Harris dan Glen Powell.(ant)

06.00 Rocky dan Leon : Tempuurr!

07.30 Spongebob 10.00 Obsesi 10.30 Buletin Siang 11.30 Spongebob 12.30 Celebrity Story 14.30 Sbongebob 15.30 Minta Tolong 16.30 Pantang Ngemis 17.15 Uang Kaget 18.00 Famili 100 Indonesia 19.15 The Mask Singer Indonesia 21.00 Timbangan Rezeki 21.45 Big Movies 23.30 Big Movies

06.45 Ragam 07.15 Selebrita Pagi 08.00 Cermin Kehidupan 08.45 Seribu Kisah 09.45 Eksis Abis 10.00 CCTV 10.45 Selebrita Siang 11.30 Redaksi CNN Indonesia Siang 12.00 Harry And Bunnie 12.30 Doong Doong 13.00 Laptop Si Unyil 13.30 Bocah Petualang 14.00 Si Otan 14.30 Tau Gak Sih 15.15 Jejak Petualang 15.45 Orang Pinggiran 16.15 Redaksi Sore 17.00 Rumah Uya 18.00 Hitam Putih 19.00 On The Spot 20.00 Opera Van Java 21.30 Kisah Nyata 22.30 Redaksiana 23.45 Redaksi Malam

07.30 Pagi Pagi 09.00 Celebrity Lip Sync 09.30 Tetangga Masa Gitu?

10.00 Net 10 11.00 Entertaiment News 12.00 Net 12 13.00 Sarah Sechan 14.00 Wonderfood 14.30 OK Food 15.00 Breakout 16.00 Net 16 16.30 Entertainments News 17.00 America’s Got Talent 18.00 Kelas International 19.00 OK JEK 20.00 Ini Talkshow 21.30 86 22.00 The Comment 23.00 Tonight Show

**m31/G

WASPADA Senin 3 September 2018

Indonesia Berpeluang Gelar Olimpiade Raihan Medali Akhir Asian Games 2018 (Emas, Perak & Perunggu) China 132 92 65 Jepang 75 56 74 Korsel 49 58 70 Indonesia 31 24 43 Uzbekistan 21 24 25 Iran 20 20 22 Taiwan 17 19 31 India 15 24 30 Kazakhstan 15 17 44 Korut 12 12 13 Bahrain 12 7 7 Thailand 11 16 46 Hong Kong 8 18 20 Malaysia 7 13 16 Qatar 6 4 3 Mongolia 5 9 11 Vietnam 4 16 18 Singapura 4 4 14 Filipina 4 2 15 Uni Emirat 3 6 5 Kuwait 3 1 2 Kyrgystan 2 6 12 Jordania 2 1 9 Kamboja 2 0 1 Arab Saudi 1 2 3 Macau 1 2 2 Irak 1 2 0 Lebanon 1 1 2 Tajikistan 0 4 3 Laos 0 2 3 Turkmenistan 0 1 2 Nepal 0 1 0 Pakistan 0 0 4 Afganistan 0 0 2 Myanmar 0 0 2 Syria 0 0 1 *Sampai Pkl 22:00 WIB

JAKARTA (Waspada): President Komite Olimpiade Internasional IOC Thomas Bach menyatakan Indonesia memiliki posisi dan peluang yang bagus untuk menggelar pesta akbar olahraga Olimpiade.

Pada sesi jumpa pers di Media Center Asian Games 2018, JCC, Jakarta, Minggu (2/9), Bach memberikan apresiasi positif terhadap penyelenggaraan Asian Games 2018 di JakartaPalembang dan menyatakan hal itu adalah modal bagus bagi Indonesia untuk menggelar pesta olahraga yang lebih besar lagi seperti Olimpiade.

“Dengan kesuksesan Asian Games, kalian telah membuktikan bahwa kalian bisa melakukannya (menggelar Olimpiade),” kata Bach. Dengan Asian Games pula, Bach mengaku melihat semangat masyarakat Indonesia terhadap dunia olahraga.

“Bagi saya hal itu adalah kejutan yang sangat positif, saya tak menyangka bisa melihat semangat untuk olahraga seperti itu. Saya telah berbicara kepada banyak orang dan semuanya gembira. Itulah kenapa saya

Antara

sangat yakin jika menggelar Olimpidae di sini pada 2032, semangat Olimpiade akan sangat hidup,” kata Bach.

Alasan lain yang menjadi keunggulan Indonesia sebagai salah satu negara yang mencalonkan diri untuk menggelar Olimpiade 2032 adalah usianya yang masih muda.

Sebagai negara yang belum genap satu abad merdeka, Indonesia dipandang memiliki generasi muda yang bersemangat dan banyak ruang untuk berkembang.

Kemudian apakah Indonesia memiliki peluang yang bagus untuk menggelar Olimpiade 2032? “Dengan kaum muda kalian, kalian memiliki posisi yang bagus dan menjawab pertanyaan kamu, iya, saya kira Indonesia akan memiliki peluang yang bagus,” kata Bach.

Bach sendiri mengaku pernah memimpikan pesta akbar Olimpiade untuk digelar di kawasan Asia Tenggara. “Iya, saya pernah membayangkan

karena Olimpiade adalah ajang global dan keuniversalannya harus tercermin tak hanya lewat partisipasi 206 negara tapi juga harus tercermin dari penyelenggaraan Olimpiade di kawasan,” katanya.

Menurut Bach, masih terdapat dua wilayah putih di peta yang absen dari penyelenggaraan Olimpiade. Wilayah pertama adalah Afrika. Oleh sebab itu, IOC memutuskan untuk menggelar Olimpiade Remaja Musim panas di Afrika pada 2022.

Botswana, Nigeria, Senegal, dan Tunisia sudah menyatakan tertarik untuk menggelar pesta akbar tersebut pada 2022. Kemudian, wilayah kedua adalah Asia Tenggara. “Oleh karena itu saya bisa membayangkan menggelar Olimpiade di kawasan kalian. Di kawasan ini, saya kira Indonesia adalah salah satu tempat dan negara terbaik untuk melakukannya,” kata Bach.

Sebelumnya pada Sabtu, Bach menemui Presiden Joko Widodo di Istana Bogor. Pada kesempatan itu, Jokowi menyatakan di depan Bach bahwa Indonesia siap untuk mencalonkan diri sebagai tuan rumah Olimpiade musim panas 2032, yang mendapat tanggapan positif dari Bach dan Presiden Dewan Olimpiade Asia Syeikh Ahmad Al Fahad Al Sabah. (m42/ant/I)

Bonus Atlet Asian Games Capai 210 M JAKARTA (Waspada): Pemerintah menyediakan anggaran total mencapai Rp210 miliar sebagai bonus bagi atlet dan pelatih yang mengikuti ajang Asian Games 2018.

“Untuk Asian Games ini kira-kira Rp210 miliar disediakan. Menariknya adalah di tahun ini atlet yang tidak dapat mendali juga diberikan bonus, besarannya Rp20 juta,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi di Istana Negara Jakarta, Minggu (2/9).

Imam menyampaikan hal itu seusai menghadiri acara silaturahim Presiden Republik Indonesia dengan para atlet dan pelatih peraih medali Asian Games XVIII/2018 sekaligus penyerahan bonus secara simbolis kepada para atlet dan pelatih yang meraih medali.

“Rp210 miliar itu sudah untuk non medali termasuk di situ. Itu untuk Asian Games, Asian Paragames lain lagi, semua sama, penyetaraan dan sudah dilakukan sejak beberapa tahun yang lalu,” tambah Imam.

Bonus bagi peraih medali emas adalah sebesar Rp1,5 miliar secara penuh tanpa dipotong pajak. Adapun untuk pasangan atau ganda, mendapatkan Rp1 miliar per orang dan Rp750 juta per orang untuk beregu.

Bagi peraih medali perak untuk tunggal mendapatkan Rp500 juta, ganda Rp400 juta, dan beregu Rp300 juta per orang sedangkan perebut medali perunggu, dihadiahi Rp250 juta, ganda Rp200 juta dan beregu Rp150 juta per atlet.

Untuk pelatih yang anak

Orang Terkaya Indonesia Terima Bonus Rp150 Juta JAKARTA (Waspada): Atlet peraih medali perunggu Asian Games dari cabang bridge Bambang Hartono yang juga merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia, memuji kecepatan pencairan bonus dari pemerintah kepada para atlet.

“Luar biasa, apresiasi kepada pemerintah dan pemberiannya sangat bagus sekali karena langsung apresiasi (diberikan), juga tidak perlu atlet itu kembali lagi ke Jakarta untuk terima hadiah lagi, jadi ini sangat efisien, bagus sekali,” kata Bambang di Istana Negara Jakarta, Minggu (2/9).

Bambang Hartono meng-

hadiri acara silaturahim Presiden Republik Indonesia dengan para atlet dan pelatih nasional peraih medali pada Asian Games XVIII tahun 2018 sekaligus penyerahan bonus secara simbolis kepada para atlet dan pelatih yang meraih medali.

Michael Bambang Hartono adalah pemilik Djarum sekaligus salah satu orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes yang dirilis Maret 2018. Total kekayaan Bambang Hartono mencapai 16,7 miliar dolar AS atau sekira Rp225 triliun Bambang yang saat ini berusia 79 tahun merupakan atlet tertua yang mewakili Indonesia di Asian Games 2018 dan berha-

sil mendapatkan perunggu dalam cabang olahraga bridge secara beregu pada 27 Agustus 2018. Atas capaian medali perunggu itu, Bambang pun berhak mendapatkan bonus Rp150 juta dari pemerintah.

“Uang bonus diberikan untuk pembinaan bridge kelanjutannya, jadi dibalikin ke bridge lagi seluruhnya,” tambah Bambang yang datang ke istana dengan mengenakan jaket merah tim Indonesia dan medali perunggunya.

Ia pun mengaku sudah menerima bonus yang dikirimkan ke buku rekeningnya itu.

“Sudah terima ini loh,” kata Bambang sambil menunjukkan

Antara

buku tabungan BRI yang diberikan kepadanya dari pemerintah.

Hal itu menjadi lucu karena Bambang bersama saudaranya Budi Hartono adalah salah satu pemilik saham di Bank BCA dan juga produsen rokok Djarum.

Bambang sendiri diketahui memiliki 25 persen saham dari BCA. “Iya nih, hahaha,” kata Bambang sambil tertawa saat ditanya mengapa bonus tersebut tidak masuk lewat bank BCA. (m42/ant/B)

Sumut Runner-Up Piala Menpora U-12 Antara

PRESIDEN Joko Widodo bersama Wapres Jusuf Kalla melihat isi buku tabungan saat pemberian bonus kepada atlet peraih medali Asian Games 2018 di Istana Negara, Jakarta, Minggu (2/9). didiknya meraih medali emas mendapatkan bonus Rp450 juta, perak Rp150, perunggu Rp75 juta. Asisten pelatih perorangan/ ganda mendapatkan Rp300 juta untuk emas, Rp100 juta untuk perak, dan Rp50 juta untuk perunggu.

“Pelatih dan asisten pelatih dapat, mestinya cair hari ini, semua penerima per hari ini bisa melihat angkanya di buku tabungan. Ini bersejarah juga. Baru kali ini sepanjang pemberian bonus adalah yang tercepat,” jelas Imam.

Kemenpora juga menawarkan bagi para atlet untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Kalau PNS boleh untuk semua peraih medali, tapi mereka mau ambil atau tidak silakan. Tapi memang PNS butuh

penyesuaian misalnya (proses) prajabatan,” ungkap Imam.

Pengangkatan atlet yang menjadi PNS pertama-tama dilakukan di Kemenpora namun bila setahun kemudian mereka ingin berpindah ke kementerian lain atau daerah asalnya dipersilakan.

“Meskipun mereka PNS, atlet ini kerjanya bukan di bangku atau di ruangan. Kerjanya di lapangan, di Pelatnas, latihan terus sehingga pemerintah menjamin bulanannya, menjaminmasadepan,”tambahImam.

Sedangkan mengenai bonus rumah bagi peraih medali emas menurut Imam masih belum final dibicarakan. “Terus terang saya belum final menyampaikan ini, saya harus bertemu sekali lagi dengan Pak

Menteri PU untuk mendetailkan karena harus ada peraturan menterinya seperti halnya bonus rumusannya detail sekali sampai angka terkecil dan diputuskan oleh menteri memberi tanda tangan. Untuk rumah sejauh ini kami belum membuat semacam peraturan menteri PU maksudnya. Kita tunggu menteri PU,” ungkap Imam.

Acara itu juga dihadiri Presiden Joko Widodo, Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah Kalla. Para atlet yang hadir antara lain peraih medali emas Defia Rosmaniar (taekwondo), Lindswell Kwok (wushu), Hanifan Yudani (pencak silat), peraih perak Sri Wahyuni (angkat besi), peraih perunggu Bunga Imas (skateboard). (m42/ant/B)

CFD Jadi Ajang Sosialisasi Pora 2018 BANDA ACEH (Waspada): Panitia Penyelenggara Pekan Olahraga Aceh (PP Pora) XIII 2018 Aceh Besar menjadikan Car Free Day (CFD) ajang menyosialisakan kegiatan olahraga akbar berskala provinsi tersebut.

Pora sendiri akan digelar di Aceh Besar, 18-25 November Kegiatan bertajuk Roadshow to Pora yang dibuka Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali

Antara

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan (2 kanan) menyerahkan obor kepada delegasi China disaksikan Presiden OCA Sheik Ahmad Al-Fahad Al-Sabah pada acara Penutupan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (2/9) malam.

ini berlangsung di arena Banda Aceh Car Free Day di Jl Tgk H Daud Beureueh, Banda Aceh, Minggu (2/9) pagi.

“Ini momentum penyemangatan pihak penyelenggara, agar terus berbenah memenuhi persiapan atau pembangunan yang masih belum sempurna,” ujar Bupati Aceh Besar, Ir Mawardi Ali dalam kegiatan CFD di Jl T Nyak Arif, Kota Banda Aceh.

Kata dia, meskipun gaung Pora yang akan berlangsung 1825 November nantinya sudah berdengung secara luas, sosialisasi akan terus dilakukan di keberbagai penjuru Aceh.

“Sebagai tuan rumah Pora XIII 2018, Aceh Besar bukan hanya untuk merebut juara atau piala, jauh dari itu adalah spirit untuk Aceh-Sumut menuju PON 2024. Bagi Aceh Besar, ini

Waspada/Zafrullah/B

BUPATI Aceh Besar Mawardi Ali (kiri) menerima secara simbolis ATM Mandiri Syariah yang berlogo Pora XIII dari Branch Manger BSM Jantho Ina Marlina.

juga martabat. Semoga Pora di Aceh Besar menjadi Pora terbaik dari sebelumnya,” ujar Mawardi.

Mawardi menambahkan, bagi peserta yang semuanya hadir ke Jantho, dari segi konsumsi, penginapan, wifi serta fasilitas lainya disediakan secara gratis (free).

Kata Mawardi, Pora menjadi promosi Jantho sebagai kota pendidikan dan kota pariwisata.

Mawardi mengucapkan terima kasih kepada panitia yang sudah bekerja menyukseskan event akbar ini. “Terima kasih juga kepada Bank Syariah Mandiri (BSM) Kota Jantho yang mendukung Roadshow Pora XIII di acara Care Free Day di Banda Aceh ini,” ujar Mawardi.

Usai menyampaikan pidatonya, Bupati Aceh Besar menerima ATM Bank Syariah Mandiri (BSM) secara simbolis yang diserahkan oleh Branch Manager BSM Kota Jantho.

Pada acara CFD ini, Bank Syariah Mandiri sebagai sponsor menggelar berbagai kegiatan. Seperti lomba mewarnai anak PAUD-TK dan tingkat SD, Aceh Senam, donor darah dan juga doorprize. (b05/C)

MEDAN (Waspada): Tim sepakbola Sumut meraih gelar runner-up Liga Sepakbola U-12 Piala Menpora 2018.

Sumut harus puas menjadi juara kedua setelah di final mengakui keunggulan Jawa Tengah dengan skor tipis 1-0 di Balikpapan, Kaltim, Sabtu (1/9).

Dalam perjalannannya, Sumut yang tergabung di Pool D berhasil meraih juara pool dengan mengemas 5 poin. Sumut imbang atas Sumatera Selatan 0-0, menang dari Kalimantan Utara 5-0, dan bermain seri atas Sumatera Barat 0-0.

Lalu di babak 16 Besar, Sumut menang atas Sulawesi Utara 4-0. Pada babak 8 Besar menaklukkan Banten 1-0. Selanjutnya di semifinal menang dari Bangka Belitung 2-0, hingga akhirnya kalah di final dari Jawa Tengah dengan skor 1-0.

Manajer Tim Sumut, Subandi, mengaku tetap bangga dengan hasil yang diraih timnya.

Meski ini yang pertama bermain di tingkat Nasional Piala Menpora, timnya tetap tampil

Waspada/Arianda Tanjung/B

TIM sepakbola Sumut meraih juara dua Nasional Liga Sepakbola U-12 Piala Menpora 2018. percaya diri hingga akhirnya sukses melangkah ke babak final.

“Anak-anak sudah bermain bagus selama turnamen, hanya saja memang di final lawan lebih siap. Namun inilah sepakbola, ada yang kalah dan menang dan kami sangat bersyukur atas capaian tim sebagai runner-up,”

tambahnya.

Pelatih Sumut M Yunus Saragih didampingi Sektim Ruslan mengatakan untuk mengikuti Piala Menpora, timnya sudah melakukan persiapan matang meski minimnya waktu yang ada. Persiapan yang dilakukan seperti penambahan pemain, ujicoba, dan lainnya.

“Persiapan yang dilakulan membuahkan hasil. Anak-anak bermain kompak mengalahkan tim-tim yang diprediksi juara seperti Kalimantan Utara dan Banten. Hasil ini saya rasa cukup bagus dan ke depan jika ada kesempatan, kami ingin hasil yang lebih baik lagi,” tutupnya.(cat/C)

Wasit Futsal Sumut Siap Tugas Liga MEDAN (Waspada): Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Sumatera Utara melalui Futsal Development sukses menggelar penyegaran wasit di Kompleks Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan (STOK) Bina Guna Medan, Minggu (2/9).

“Penyegaran wasit ini untuk menentukan wasit yang akan diturunkan dalam Liga Futsal Nusantara. Sehingga mereka yang terpilih sudah siap memimpin pertandingan liga,” ujar Exco Futsal Development AFP Sumut Alpinus didampingi Ketua Departemen Perwasitan Fauzi Hasri.

Alpinus menjelaskan penyegaran wasit ini total diikuti 36 peserta dari sejumlah kabu-

paten/kota di Sumut yang merupakan wasit berlisensi Level 2 dan Level 1 Nasional serta wasit berlisensi Level 3. Selain materi teori, penyegaran juga sekaligus tes fisik para wasit.

“Kita senang penyegaran ini mendapat sambutan antusias walau memang belum semua wasit bisa mengikutinya. Setelah ini Departemen Perwasitan AFP Sumut segera menentukan siapa saja wasit yang akan diturunkan memimpin Liga Futsal Nusantara Sumut 2018,” jelas Alpinus yang juga mantan pelatih tim futsal Sumut pada PON 2012 dan 2016 ini.

Sekretaris AFP Sumut, M Syah, mengatakan penyegaran wasit ini sesuai harapan Ketua

AFP Sumut, Aspan Sofyan Batubara. “Beliau berharap Liga Futsal Nusantara Sumut 2018 nantinya dipimpin para wasit yang benar-benar siap memimpin, sehingga dapat melahirkan tim juara yang mampu bersaing hinggatingkatNasional,”katanya.

Exco Kompetisi dan Kejuaraan AFP Sumut T Aulia Rahman mengatakan, Liga Futsal Nusantara Sumut 2018 akan kick off pada 10 September di Gor Futsal Disporasu, Jl Pancing Medan. “Saat ini sudah 20 tim putra mendaftar dari kuota peserta 32 tim. Sedangkan tim putri baru 6 tim,” ucap Aulia seraya menambahkan info pendaftaran melalui CP: 0813 7562 9856.

Exco Asprov PSSI Sumut Bi-

dang Komite Futsal, Ricky Fahreza Syafi’i, sangat mendukung kegiatan penyegaran wasit dan harus berkesinambungan dilaksanakan untuk menjaga kualitas wasit dan mempersiapkan fisik wasit dalam memimpin pertandingan futsal di tingkat daerah dan provinsi.

“Kami juga berharap ke depan wasit yang punya lisensi ganda, yakni futsal dan sepakbola bisa lebih profesional dengan memilih salah satunya.

Kalau mau wasit futsal, ya futsal saja agar lebih fokus. Kami pun bersyukur saat ini Sumut sudah punya satu wasit Lisensi AFC, 10 wasit Level 1, 16 wasit Level 2, dan 121 wasit Level 3,” jelas Ricky. (m42/B)

Rahmat Hidayat Pimpin KONI Labusel KOTA PINANG (Waspada): Rahmat Hidayat Ritonga terpilih sebagai Ketua KONI Kabupaten Labusel periode 20182022 dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) di Ballroom Hotel Royal Permata, Torgamba, Sabtu (1/9).

Rahmat terpilih secara aklamasi setelah seluruh peserta (voters) yakni Pengurus Cabang

Olahraga (Pengcab) yang hadir memberikan dukungan. Rahmat menggantikan M Yunus yang telah berakhir masa jabatannya beberapa waktu lalu.

Hadir dalam Musorkab di antaranya Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis, Wakil Ketua KONI Sumut Sakiruddin, Ketua Bidang Organisasi KONI Sumut M Syahrir, pengurus KONI La-

busel, dan undangan lainnya.

Rahmat dalam kesempatan ini mengharapkan dukungan para pengurus cabor dalam menjalankan roda organisasi.

Menurutnya, olahraga di Labusel akan berkembang, jika semua pihak saling mendukung.

“Saya meminta bantuan kepada semua pihak agar bersama-sama bekerja menuju

pencapaian olahraga di Labusel yang lebih maju dan penuh prestasi,” katanya.

Ketua KONI Sumut, John Ismadi Lubis mengingatkan agar pengurus KONI Labusel bersinergi dengan pemerintah meningkatkan prestasi olahraga.

Menurutnya, pembinaan olahraga tidak berjalan maksimal, tanpa pemerintah. (c18/B)

Waspada/Dedi Riono/B

PESERTA penyegaran wasit futsal AFP Sumut diabadikan bersama Exco Asprov PSSI Sumut Bidang Komite Futsal Ricky Fahreza Syafi’i dan para pengurus AFP Sumut, Minggu (2/9).

A8

WASPADA Senin 3 September 2018

Awal Bagus SMA Methodist Perbaungan MEDAN (Waspada): Tim basket putra SMA Methodist Perbaungan melaju ke babak kedua setelah menaklukkan SMA Negeri 1 Binjai dengan skor mencolok 56-16 dalam pertandingan hari kedua Honda DBL North Sumatera Series 2018, Minggu (2/9).

Bertanding di Gor Samudera Sport Club, Jl Letda Sujono Medan, Methodist Perbaungan sempat mendapat perlawanan ketat di kuarter pertama dan memimpin 16-8. Kuarter kedua, Methodist semakin mendominasi untuk unggul 34-10.

Kuarter ketiga, Methodist

semakin tidak terbendung dengan menambah 20 poin berbanding 6 angka SMAN 1 Binjai, sebelum akhirnya menutup kuarter keempat dengan kemenangan besar 56-16.

Pelatih SMA Methodist Perbaungan, Tatan Cipto, mengaku senang dengan penampilan para pemainnya, walau secara keseluruhan masih banyak yang harus dibenahi. “Intinya anakanak tampil bagus, tapi tetap

ada evaluasi,” ucap Tatan.

Dalam kesempatan ini,Tatan menjelaskan ini kali pertama SMA Methodist Perbaungan mengikuti Honda DBL. “Walau begitu, kami tidak ingin sekadar meramaikansaja.Tetapadatarget yang kami usung, yakni melaju hingga ke semifinal,” ucapnya.

Sehari sebelumnya, tim putra SMA Wahidin Sudirohusodo Medan turut melaju ke babak berikutnya usai mengungguli SMA Asy Syafiah Medan dengan skor 53-23. Skuad tim asuhan Hidayat Natasasmita mendominasi permainan sejak kuarter awal.

Walau meraih kemenangan, Hidayat mengaku belum puas dengan penampilan anak asuhnya. “Defance masih sering kecolongan. Kami akan evaluasi dalam latihan berikutnya. Karena kekuatan kita ada pada defence, jadi akan terus kami perbaiki,” katanya.

Sebagai finalis tahun lalu, Hidayat mengaku timnya punya target tinggi dalam gelaran Honda DBL tahun ini. “Target kami juara, karena tahun lalu kami bisa melaju hingga ke babak final. Lawan berat ada SMA Sutomo1dantentukamiharuslebih siap,” ucapnya. (m42/B)

Ragu Ronaldo Subur ROMA (Waspada): Bek legendaris Juventus, Ciro Ferrara, ragu superstar Cristiano Ronaldo (foto) bisa langsung subur pada musim perdananya membela klub raksasa Italia itu.

Terbukti pada giornata 3 Liga Seri A, Sabtu (MingguWIB), Ronaldo masih mandul meski mendapatkan banyak peluang gol saat Super Juve menekuk

tuan rumah AC Parma 2-1 di Stadion Ennio Tardini.

“Saya memprediksi, jumlah gol maksimum yang dia (Ronaldo) cetak sekitar 25 sampai 26

90Min

gol musim ini. Jumlah ini tentu jauh lebih sedikit dibandingkan dengan golnya ketika masih berlaga di Spanyol,” papar Ferrara.

“Gaya sepakbola di sini lebih mengandalkan taktik. Tim-tim yang lebih kecil bahkan lebih mengedepankan organisasi pertahanan,” tambah pria berusia 51 tahun itu melalui Football Italia, Minggu (2/9).

Ferrara mengukir 27 gol dari 500 kali membela I Bianconeri pada periode 1994-2005. Mantan bek Napoli (1984-1994) itu juga menjadi langganan Timnas Italia pada 1987-2002.

“Ada perbedaan antara bermain di Italia dengan Spanyol.

Ini tidak ada hubungannya dengan kualitas pemain bertahan, hanya soal gaya sepakbola saja,” beber mantan pelatih Juve pada 2009-2010 tersebut.

Ronaldo yang sangat subur saat membela Real Madrid (2009-2018) dan Manchester United (2003-2009), sepertinya membenarkan pandangan Ferrara. Superstar Portugal berumur 33 tahun itu menyatakan, “Ini bukan Liga Spanyol”.

Ronaldo yang menjadi pencetak gol tersubur sepanjang sejarah Madrid serta pemilik rekor top skor Liga Champions, dibeli Si Nyonya Tua dari Los Blancos pada musim panas ini dengan fulus sebesar100jutapounds.

Ay a h a n g k a t Martunis itu terus turun sebagai starter dalam tiga laga awal sang juara bertahan di Seri A, namun masih gagal

Parma 1 34% 11 4 4 4 16 1 1 0

Juve

Skor Akhir Penguasaan Bola Tembakan Total Tembakan Tepat Tembakan Pojok Penyelamatan Pelanggaran Offside Kartu Kuning Kartu Merah

2 66% 22 6 7 3 10 2 3 0

*Sumber ESPN

menyarangkan gol. Selain penampilannya biasa-biasa saja, Ronaldo bahkan gagal mencetak gol untuk kali pertama dari 23 kali percobaan.

“Dia tidak beruntung malam ini, tapi kami akan membantunya dan dia memiliki banyak waktu,” bela Blaise Matuidi, winger Juve asal Prancis.

Dua gol Bianconeri ke gawang Parma dibukukan striker Mario Mandzukic menit kedua dan Matuidi (58'). Satu gol balasan tuan rumah dicetakYao Gervinho (33').

“Dia pemain hebat dan segera akan mencetak gol. Dia sedikit kesal karena tak bisa mencetak gol, tetapi itu segera tiba,” ucap Matuidi.

Allenatore Juve Massimiliano Allegri juga membela mantan pemain Sporting CP itu.

“Ada beragam kesulitan berbeda yang dialami para striker di Seri A,” jelasnya.

“Tapi secara rata-rata, dia bermain cukup bagus. Saya cukup senang dengan apa yang sudah dia tunjukkan sejauh ini.

Para pemain telah melakukan segalanya dengan sangat bagus,” puji Allegri. (m15/fi)

Madrid Semakin Saling Mengenal MADRID (Waspada): Entrenador anyar Julen Lopetegui mengklaim, para pemain Real Madrid semakin saling mengenal hingga mampu tampil sangat baik saat menggasak Leganes 4-1 pada jornada 3 La Liga.

“Kami semakin mengenal satu sama lain seiring berjalannya waktu,” klaim mantan pelatih Timnas Spanyol dan FC Porto tersebut.

“Kami juga mampu menunjukkan kolektivitas tim, baik saat menyerang maupun bertahan,” tambah Lopetegui melalui Football Espana, Minggu (2/9).

Dalam laga kandang di Stadion Santiago Bernabeu itu, Sabtu (Minggu WIB), striker Karim Benzema kembali tampil sebagai bintang kemenangan pasukan Lopetegui.

Benzema (foto) menyarangkan dua gol ke gawang Leganes menit 48 dan 61, sehingga koleksinya kini sudah empat gol hanya dari tiga laga liga. Dua gol El Real lainnya dicetak winger Gareth Bale (17') dan eksekusi penalti kapten Sergio Ramos (66'). Sedangkan satu gol lawan disarangkan Guido Carrillo melalui titik putih menit 24.

Kapten Ramos memuji aksi hebat kiper anyar Thibaut Courtois yang beberapa kali menggagalkan peluang Leganes.

“Courtois penjaga gawang brilian, tapi Madrid tidak boleh melupakan musim-musim hebat yang kami miliki bersama Keylor Navas. Khususnya di Liga Champions,” jelas Ramos.

“Musim ini masih panjang.

Kami harus siap ketika pelatih membutuhkan kami, bermain dengan segala kemampuan,” katanya lagi. (m15/fe)

Hasil Jornada 3 Minggu, 2 September Levante v Valencia 2-2 Alaves v Espanyol Barcelona v Huesca Real Betis v Sevilla Sabtu, 1 September Celta Vigo v Atl Madrid 2-0 Real Madrid v Leganes 4-1 Vallecano v Ath Bilbao tunda Jumat, 31 Agustus Getafe v Valladolid 0-0 Eibar v Sociedad 2-1 Villarreal v Girona 0-1

Pasang Iklan HP. 081370328259 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id

Benitez Akui City Bagus

AP

LONDON (Waspada): Rafael Benitez (foto), manajer Newcastle United asal Spanyol, mengakui Manchester City tampil sangat bagus bagus saat menekuk tim asuhannya 2-1 pada matchday 4 Liga Premier.

“Mereka menang karena

mereka tim bagus, tapi kami ada di dalam permainan. Kami sangat dekat untuk mendapatkan sesuatu,” ucap Benitez lewat Sky Sports, Minggu (2/9).

“Itu hal positif untuk masa depan. Saya jadi bisa melihat tim yang mencoba melakukan apa yang harus dilakukan untuk memaksimalkan apa yang kita miliki,” tambah mantan pelatih Liverpool, Chelsea dan Real Madrid itu.

Dalam laga di Etihad Stadium itu, Sabtu (Minggu WIB), tuan rumah The City tampil sangat dominan dan sempat unggul cepat lewat gol cantik winger Raheem Sterling menit delapan.

Newcastle melakukan perlawanan dengan mengandalkan serangan balik kemudian mencetak gol mengejutkan lewat

gelandang DeandreYedlin (30').

Citizens memastikan kemenangan dengan gol bek sayap Kyle Walker menit 52.

“Saya sangat senang dengan penampilan para pemain, tetapi sangat kecewa karena kami belum bisa meraih hasil terbaik di sini,” tegas Benitez Juara bertahan Citizens mengumpulkan 10 poin dari empat pertandingan awal EPL, tertinggal dua angka dari Liverpool dan Chelsea yang berada di papan atas dengan raihan 12 poin.

Menurut Pep Guardiola, manajer City asal Spanyol, Sterling menjadi bintang kemenangan timnya dengan penampilan gemilangnnya selama 90 menit penuh.

“Dia mencetak gol fantastis

Hasil Matchday 4 Minggu, 2 September Cardiff v Arsenal Burnley v Man United Watford v Tottenham

2-3 -

Sabtu, 1 September Leicester v Liverpool Brighton v Fulham Chelsea v Bournemouth C Palace v Southampton Everton v Huddersfield West Ham v Wolves Man City v Newcastle

1-2 2-2 2-0 0-2 1-1 0-1 2-1

dan bertarung di sepanjang laga.

Dia bermain cerdas,” puji Pep. “Khususnya di babak kedua, pergerakannya kami butuhkan untuk bermain stabil. Dia membuat stabilitas di tim ini,” pungkasnya. (m15/sky)

Rikako Kaget Jadi MVP AG 2018 JAKARTA (Waspada): Perenang cantik asal Jepang, Rikako Ikee (foto), berhasil meraih penghargaan pribadi, yakni OCA Most Valuable Player (MVP) di Asian Games 2018.

Rikako Ikee terpilih berkat prestasi luar biasa pada ajang Asian Games ke-18 tersebut.

Rikako Ikee meraih enam medali emas dan dua medali perak di Asian Games 2018. Medali emas tersebut diraih Rikako Ikee dari nomor 50 meter gaya bebas, 100 meter gaya bebas, 50 meter gaya kupu-kupu, 100 meter gaya kupu-kupu, 4x100 meter gaya bebas estafet, dan 4x100 meter gaya campuran estafet.

Adapun dua medali perak diraih Rikako Ikee dari nomor 4x100 meter estafet dan 4x200 meter gaya bebas. Tak hanya meraih medali, Rikako Ikee juga tercatat sukses memecahkan enam rekor pada Asian Games 2018.

Rekor-rekor yang dicetak Rikako Ikee antara lain catatan waktu 24,53 detik untuk 50 meter gaya bebas, 53,27 detik untuk 100 meter gaya bebas, 25,55 detik untuk 50 meter gaya kupukupu, 100 meter gaya kupukupu dengan catatan waktu 56,30 detik, 3 menit 36,52 detik untuk 4x100 gaya bebas estafet, dan 4x100 meter gaya campuran estafet dengan catatan waktu 3 menit 54,73 detik.

Berkat predikat MVP Asian Games 2018, Rikako Ikee berhak mendapatkan hadiah uang sebesar 50 ribu dollar AS atau setara Rp736 juta. Selain itu, perenang berusia 18 tahun itu mendapatkan plakat yang berisi pin-pin dari seluruh Asian Games yang pernah digelar.

“Saya sangat senang bisa mendapatkan penghargaan yang indah ini. Sebenarnya, saya terkejut ketika pertama kali mendengar OCA akan memberikan penghargaan MVP ini.

Saya juga bangga bisa mendapatkan penghargaan ini,” kata Rikako Ikee, Minggu (2/9).

Pencapaian apik Rikako Ikee di Asian Games 2018 menjadi tahap awal menuju kesuksesan di Olimpiade 2020. Apalagi, pesta olahraga terbesar dunia itu akan digelar di Tokyo, Jepang, yang jadi kampung halamannya.

Di usianya yang baru menginjak 18 tahun, pada Olimpiade nanti Rikako Ikee akan berusia 20 tahun. Usia yang masih sangat muda dan produktif untuk meraih kesuksesan.

Hal inilah yang membuat Rikako Ikee bakal menjadi andalan Jepang pada beberapa nomor di Olimpiade nanti.

Rikako Ikee pun berharap bisa memberikan yang terbaik untuk negaranya.

“Untuk dua tahun ke depan,

Antara

persiapannya mungkin akan singkat. Namun, saya tahu apa yang harus saya lakukan dan itu akan menjadi Olimpiade di tanah kelahiran saya sendiri.

Saya ingin memberikan penampilan yang terbaik,” ujar Rikako Ikee.

Rikako pun mengaku punya kesan mendalam dengan debutnya di Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang. Wanita berusia 18 tahun itu memiliki keinginan

untuk kembali mengunjungi Indonesia di masa mendatang.

“Setelah dua pekan berkompetisi, saya ingin pulang dulu ke Jepang. Setelah itu, nanti saya akan kembali lagi ke Indonesia. Sebab, Indonesia menjadi negara yang telah memberikan banyak kenangan indah untuk saya,” kata Rikako Ikee.

“Saya sangat bahagia di sini.

Malam ini, saya akan menikmati upacara perpisahan di sini,” ujar Rikako Ikee. (m42/ant/bc/B)

Atlet Indonesia Mesti Pertahankan Prestasi JAKARTA (Waspada): Chef de Mission Kontingen Indonesia Komjen Pol Syafruddin (foto) meminta para atlet Indonesia untuk mempertahankan prestasinya sampai dua ajang

ke depan, yakni SEA Games 2019 di Filipina dan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

“Saya minta prestasi ini dipertahankan. Dan ada dua ajang terdekat yang akan di-

AP

Antara

hadapi, yakni SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang,” kata Syafruddin saat acara santai bersama para atlet dan wartawan di Tennis Indoor Senayan sebelum acara penutupan Asian Games 2018 di Jakarta, Minggu (2/9).

Ia mengatakan, tugasnya sebagai Kepala Kontingen Indonesia sudah selesai ketika para atlet memasuki Stadion Gelora Bung Karno (GBK) untuk mengikuti acara penutupan Asian Games 2018.

Kemudian, kata dia, akan menyerahkan kembali para atlet kepada Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Ia mengaku sengaja mengumpulkan para atlet di Tennis Indoor Senayan sebelum acara penutupan Asian Games 2018, agar bisa bercengkrama satu dengan lainnya, serta bisa berjumpa dengan beberapa jurnalis.

Menanggapi permintaan Syafruddin, salah seorang atlet pencak silat, Hanifan mengaku optimistis mampu mempertahankan gelar terbaiknya dan membawa harum nama Indonesia di tingkat dunia.

“Insy Allah kami optimistis bisa mempertahankan dan menjadi lebih baik di tingkat dunia,” kata Hanifan.

Seperti diketahui, Indonesia berhasil mencapai prestasi tertinggi dalam sejarah keikutsertaannya di Asian Games, dari peringkat 17 pada Asian Games ke-17 dengan empat medali emas di Incheon, Korea Selatan, naik ke peringkat empat dengan 31 medali emas di Jakarta-Palembang.

Indonesia berhasil mencapai target di Asian Games 2018, dengan berada di urutan keempat setelah China, Jepang, dan Korea Selatan. Atlet Nasional Indonesia berhasil meraih total 98 medali dengan rincian 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu. (m42/ant/B)

Sumatera Utara

WASPADA Senin 3 September 2018

B1

Jalan Provinsi Taput-Tobasa Rusak Anggaran Pemeliharaan TA 2018 Mencapai Rp8 M TOBASA (Waspada): Kondisi ruas jalan provinsi di wilayah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dan Toba Samosir yang dikelola Dinas Bina Marga Sumatera Utara, banyak yang rusak parah. Padahal, anggaran pemeliharaannya untuk Tahun Anggaran (TA) 2018 mencapai Rp8 miliar.

Pantauan Waspada di lapangan, Sabtu (1/9), jalan provinsi yang mengalami kerusakan sangat parah terdapat pada jalur Silimbat–Parsoburan sepanjang 8 kilometer, tepatnya sebelum ibukota Kecamatan Parsoburan – Tobasa. Kerusakan yang sama juga terlihat pada ruas jalan Borbor–Reniate (Tobasa)– Garoga (Taput).

Masyarakat Parsoburan (Tobasa) mengeluhkan kondisi ruas jalan provinsi tersebut yang berlubang dan sangat sulit dilalui kendaraan roda empat, terutama pada musim hujan.

“Jalan provinsi ini baru diperbaiki, namun sudah banyak yang rusak. Kami minta agar pihak Dinas Bina Marga Sumut memperhatikan kondisi jalan ini. Kami sangat kecewa dengan kondisi jalan provinsi ini. Sebab, jalan ini merupakan sarana vital menghubungkan ke daerah lain untuk mengangkut hasil pertanian rakyat,” ujar

masyarakat Parsoburan, Sahat Lubis, Amudin Silaban dan Mardogi Manik (Ama Renta) kepadaWaspada secara terpisah, Rabu (29/9), di Desa Borbor.

Mardogi Manik (Ama Renta) didampingi isterinya boru Simanjuntak yang sehari– harinya berprofesi sebagai pedagang mengaku sangat kesulitan mengangkut buah nenas dari Sipahutar (Taput) untuk dipasarkan di daerah Parsoburan dan Silaen.

“Ruas jalan sangat sulit dilalui kendaraan, apalagi jika bermuatan buah nenas. Tidak mungkin mengangkut sedikit, karena sangat rugi. Karena itu, kami sangat berharap agar pemerintah memperhatikan kerusakan ruas jalan tersebut,” ujar Mardogi.

Menurut Mardogi, ruas jalan itu pernah diperbaiki, namun hanya sebagian. Sedangkan sebagian lagi dibiarkan rusak.

Apalagi jurusan Borbor–Janji

Maria (Tobasa) – Sipahutar ( Taput). “Biasanya kami membawa hasil pertanian dari Sipahutar via Reniate. Tapi karena kondisi jalan berlubang– lubang, terpaksa ada yang diangkut menggunakan sepedamotor,” ujarnya.

Belum dicairkan Sementara itu, Kasi Pemeliharaan UPT Tarutung Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Anto Ompusunggu yang dihubungi Waspada, Kamis (30/9) mengatakan, ruas jalan provinsi tersebut belum diperbaiki karena anggaran pemeliharaannya belum dicairkan.

“Tidak mungkin kita kerjakan pemeliharaannya, sementara anggarannya belum dicairkan. Yang jelas, ruas jalan provinsi di Taput dan Tobasa akan kita kerjakan sampai akhir tahun ini. Perawatannya dikerjakan secara bertahap hingga Desember 2018,” ujar Anto.

Menurut Anto, anggaran pemeliharaan jalan provinsi Taput–Tobasa TA 2018 sebesar Rp8 miliar akan digunakan untuk dua kabupaten tersebut.

Tahun ini untuk jalan provinsi Taput–Tobasa mulai simpang

Kasus Cabul, Oknum Kades Ditahan STABAT (Waspada): Kades Harapan Maju, Kec. Sei Lepan, Kab. Langkat diringkus aparat kepolisian terkait kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur, Jumat (31/8) sore. Tersangka DA, 46, diringkus di kediamannya di desa setempat. Penangkapan ini terkait adanya laporan warga Mei lalu yang ditindaklanjuti polisi.

Kasat Reskrim Polres Langkat AKP M. Firdaus, Sabtu (1/9) mengatakan, berdasarkan keterangan tersangka, dia mencabuli korban pada 17 Agustus

tahun lalu.

DA terancam hukuman maksimal 15 tahun kurungan sebagaimana Pasal 82 UU RI No. 17/ 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undangundang No. 23/2002 tentang Perlindungan Anak.

Sementara pada 6 Agustus lalu, sejumlah warga Desa Harapan Maju mendatangi kantor Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) di Stabat untuk menanyakan kasus pencabulan itu. (a03/B)

Polres Karo Bersihkan Bukit Gundaling TANAH KARO (Waspada): Tim dari Mapolres Karo yang dipimpin AKBP Benny R. Hutajulu didampingi Wakapolres Kompol Efendi Situmorang bersama Kapolsekta Berastagi Kompol Aron TTM Siahaan dan AKP Nazrides melaksanakan aksi kebersihan di obyek wisata Bukit Gundaling, Sabtu (1/9) pagi.

Dalam aksi kebersihan itu, Kapolres Tanah Karo beserta jajarannya berhasil mengumpulkan sampah plastik dan botol air mineral serta sampah organik termasuk daun dan ranting pinus yang sudah kering sebanyak lima truk.

Kendati luas puncak Gundaling mencapi tiga hektare, tetapi dengan semangat gotong-royong, personel Polres Tanah Karo dibantu personel Koramil Berastagi dan Kecamatan Merdeka, berhasil membersihkan obyek wisata tersebut.

Sampah yang berhasil dikumpulkan kemudian diangkut dengan truk milik Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Pemkab Karo, lalu dibuang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Kapolres T. Karo AKBP Benny R. Hutajulu mengatakan, gotong-royong membersihkan obyek wisata Gundaling merupakan wujud kepedulian pihak kepolisian terhadap lingkungan sekitar.

“Kapoldasu telah menginstruksikan jajarannya agar peduli terhadap kebersihan. Karena aksi nyata itu merupakan sebuah contoh yang baik dan bisa diteladani seluruh masyarakat,” ujar AKBP Benny.

Jika obyek wisata bersih dan nyaman, lanjut AKBP Benny, maka wisatawan akan berduyunduyun berkunjung ke Tanah Karo. Dengan demikian, perekonomian masyarakat meningkat dari sektor pariwisata.

Pantauan Waspada di lapangan, Kapolres dan Wakapolres bergotong-royong secara bersama-sama menyapu permukaan tanah yang penuh sampah. Kemudian memindahkan sampah tersebut ke truk secara bergotongroyong.(cpn/a36/c10/B)

Waspada/Parlin Hutasoit/B

Kondisi ruas jalan provinsi jurusan Silimbat–Parsoburan yang dikelola Dinas Bina Marga Sumut rusak parah.

Sipahutar–Pangaribuan (Taput) batas Sipirok – Tapsel. Simpang Empat Hutabarat–Tarutung–

Sipahutar.

Kemudian, lanjut Anto, jalan provinsi Silimbat–

Parsoburan–Labuhanbatu.

Parsoburan–Borbor–Janji Maria– Sipahutar ( Taput).

Borbor–Reniate – Garoga.

“Pada September ini, rencana penutupan lubang

segera dimulai. Jadi, perawatan jalan tersebut belum dikerjakan,” ujar Anto.(a21/I)

Tim Gabungan Razia Kafe Dan Penginapan PERCUT SEITUAN (Waspada) : Tim gabungan Pemkab Deliserdang terdiri dari Satpol PP, TNI/Polri, BNN Kabupaten Deliserdang menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) dengan sasaran warung remang-remang, kafe, hotel atau penginapan di Kecamatan Percut Seituan yang dianggap rawan tindak kejahatan seperti narkoba, prostitusi dan lainnya.

Razia ini dimulai Sabtu (1/ 9) malam hingga Minggu (2/9) dinihari. Dari berbagai lokasi, tim gabungan mengamankan 30 orang dan empat diantaranya positif menggunakan narkoba.

Pantauan Waspada di lapangan, sebelum melaksanakan operasi, tim terlebih dahulu menggelar apel di halaman Kantor Camat Percut Seituan dipimpin Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri.

Kemudian, tim gabungan melakukan penyisiran di Hotel Nusantara Garden Jl. Pasar XII Bandar Klippa. Dari lokasi ini, tim melakukan pemeriksaan ke sejumlah kamar, namun tidak menemukan orang yang

dicurigai melakukan kejahatan.

Diduga razia ini sudah bocor. Sebab, petugas hanya membawa 3 orang yang saat itu berada di hotel tersebut dan tidak memiliki identitas.

Selanjutnya, tim gabungan merazia warung remang-remang yang berada di bawah jembatan Sungai Tambak Bayan. Dari lokasi ini, tim gabungan mengamankan 9 orang.

Pada Minggu (2/9) dinihari, petugas kembali merazia sejumlah rumah kos-kosan di Desa Medan Estate dan mengamankan 18 orang.

Sesampainya di aula kantor camat, mereka yang terjaring dalam Operasi Pekat ini menjalani tes urine. Dari 30 orang yang diamankan, 4 diantaranya positif menggunakan narkoba masing-masing MN, 23, JS, 18, DS dan seorang wanita Yu, 40.

Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri didampingi Camat Percut Seituan H. Timur Tumanggor dan Kasi Pemberantasan BNNK Deliserdang Kompol Antonius Pangaribuan menjelaskan, Operasi Pekat ini

dilakukan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat yang merasa resah dengan berbagai tindak kejahatan baik prostitusi, narkoba dan kejahatan lainnya.

“Ini merupakan kegiatan rutin Muspika dan tim gabungan yang akan dilaksanakan ber-

kelanjutan di wilayah Percut Seituan guna mengantisipasi berbagai tindak kejahatan,” kata Kompol Faidil.

Hal senada juga dikatakan Camat Percut Seituan H. Timur Tumanggor. Menurutnya, pemeriksaan yang dilakukan ke Hotel Nusantara Garden dalam

rangka menegakkan Perda.

Kasi Pemberantasan BNNK Deliserdang Kompol Antonius Pangaribuan membenarkan pihaknya melakukan tes urine terhadap 30 orang yang terjaring Operasi Pekat. Hasilnya, empat orang dinyatakan positif menggunakan narkoba. (crul/C)

Waspada/Khairul K Siregar/B

CAMAT Percut Seituan H. Timur Tumanggor didampingi Kasi Pemberantasan BNNK Deliserdang Kompol Antonius Pangaribuan menginterogasi 4 orang yang positif menggunakan narkoba dalam Operasi Pekat, Minggu (2/9) dinihari.

Transaksi Narkoba Di Lapas Digagalkan BINJAI (Waspada): Petugas Polsek Binjai Barat berhasil menggagalkan transaksi narkoba Lapas Klas IIA Binjai Jl. Gatot Subroto, Kel. Limau Mungkur, Kec. Binjai Barat, Jumat (31/8).

Selain menyita barang bukti narkoba jenis sabu, polisi berhasil menangkap tersangka MR,

28, warga Jl. Perniagaan, Kec. Stabat, Kab. Langkat. Tersangka diamankan di pelataran sepedamotor Lapas Klas IIA Binjai.

Informasi diperoleh Waspada di kepolisian, Sabtu (1/9), penangkapan terhadap tersangka berawal dari informasi yang diperolehpetugastentangrencana

transaksi sabu di dalam Lapas.

Kemudian, petugas menindaklanjuti informasi tersebut dengan melakukan penjagaan di sekitar Lapas. Ketika melihat tersangka, petugas langsung mengamankannya. Ketika digeledah, petugas mendapati kotak rokok berisi 4 sak sabu.

Sementara itu, Polsek Binjai Timur berhasil mengamankan tersangka Suk, 43, warga Dusun V A Kador, Desa Tandam Hulu I, Kec. Hamparan Perak, Kab. Deli Serdang, Jumat (31/8) sekira pukul 14:30.

Tersangka diamankan di Jl. Takraw, Kel. Timbang Langkat,

Kec. Binjai Timur. Dari tangan tersangka,petugasmenyitabarang bukti satu paket kecil ganja.

Kapolres Binjai AKBP Donald Simanjuntak membenarkan adanya penindakan tersebut. “Kasus ini masih diproses di Polsek masing-masing, “ kata Donald.(a05/crh/C)

Disuruh Beli Sabu, Dua Wanita Ditangkap Waspada/Dickson Pelawi/B

KAPOLRES T. Karo AKBP Benny R. Hutajulu menyapu sampah yang berserakan di Puncak Gundaling.

Anggota Paskibraka Terima Beasiswa BINJAI (Waspada): Anggota Paskibraka Nasional Ruth Cheline br Purba, siswi SMAN 2 Kota Binjai, telah mengharumkan nama Provinsi Sumatera Utara. khususnya Kota Binjai. Sebab, Ruth terpilih sebagai anggota Paskibraka Nasional setelah menyisihkan 145 peserta dari 33 kabupaten/kota se-Sumut.

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Delia Pratiwi br Sitepu, SH secara spontan memberi bantuan beasiswa senilai Rp10 juta kepada Ruth Purba. Beasiswa itu diserahkan Ketua AMPG Kabupaten Langkat yang juga bakal Caleg DPRDSU Dapil Binjai dan Langkat H. Rizky Yunanda Sitepu, STP, Sabtu (1/9), di kediaman Ruth Purba, Kecamatan Binjai Selatan.

Delia Pratiwi Sitepu sempat berbicara dengan

Ruth Cheline Purba melalui telepon selulernya.

Dia meminta agar Ruth menjaga nama baik sekolah dan Kota Binjai. Prestasi yang telah diraih Ruth, akan menjadi contoh bagi semua siswa SMA di Binjai.

“Jauhi pergaulan bebas dan narkoba. Sebab, semua ini akan merusak masa depan. Bergaul tanpa batas sangat tidak baik bagi wanita. Bahkan narkoba juga banyak menyasar kalangan wanita.

Iniharusdihindaridankamuasetbagidaerahtempat tinggalmu, jaga marwah keluarga,” ujarnya.

Delia berharap, bantuan beasiswa ini dapat dimanfaatkan untuk biaya sekolah menjelang ujian akhir SMA tahun 2019.

Sementara itu, Aiptu Nelson Purba, orangtua Ruth yang menerima kedatangan Rizky Sitepu mengatakan, bantuan senilai Rp10 juta yang diberikan Anggota DPR RI Delia Pratiwi membuat pihak keluarga terkejut.

“Kami tidak menyangka bantuan beasiswa ini berasal dari ibu Delia. Uang ini akan digunakan anak saya untuk kebutuhan pendidikannya yang tinggal beberapabulanlagi,”jelasNelson.

Sedangkan Ruth Cheline Purba merasa terharu mendapat beasiswa dari seorang anggota DPR RI yang begitu peduli atas Waspada/ist RUTH Cheline Br Purba didampingi orangtuanya saat menerima prestasi yang diraihnya. “Ini beasiswa senilai Rp10 Juta dari Anggota DPR RI Delia Pratiwi membuktikanbuDeliasosokyang yang diserahkan H.Rizki Yunanda Sitepu (kanan) Ketua AMPG menghargaisebuahprestasi,”ujar Ruth.(m25/A) Langkat.

BAHOROK ( Waspada): Nasib apes menimpa SW br T, 35, warga Terminal Gotong Royong, Desa Timbang Jaya, Kec. Bahorok, Kab. Langkat dan Mar, 19, warga yang sama.

Kedua wanita ini ditangkap polisi karena disuruh membeli sabu.

Informasi diperoleh Waspada dari Polsek Bahorok, Sabtu (1/9), kedua tersangka ditangkap setelah petugas mendapat

informasi dari masyarakat bahwa mereka membawa sabu dan akan melintas di depan Polsek Bahorok, Jumat (31/8).

Sekira pukul 14:00, kedua tersangka melintas di depan Polsek Bahorok dengan mengendarai sepedamotor Honda Beat BM 4112 CO. Selanjutnya petugas menghentikan kedua pelaku.

Bukannya berhenti, pelaku

malah menambah kecepatan sepedamotornya. Bahkan, pelaku sempat membuang barang bukti sabu.

Namun petugas yang melakukan pengejaran, berhasil menghentikan kedua pelaku tidak jauh dari Polsek. Setelah diinterogasi, kedua pelaku mengaku telah membuang satu paket sabu. Kemudian petugas menyuruh pelaku untuk meng-

ambil barang bukti tersebut.

Dari keterangan pelaku, satu paket sabu itu dibeli dari warga Marike dengan harga Rp200.000.

Bahkan keduanya mengaku disuruh beli sabu oleh KK dan PG. Selanjutnya petugas melakukan pengejaran terhadap KK dan PG. Dari pengejaran itu, petugas berhasil mengamankan keduanya di warung es kelapa

sekitar Titi Payung. Saat itu, KK dan PG sedang menunggu tersangka SW br T dan Mar. Untuk proses hukum lebih lanjut, petugas membawa empat tersangka ke Polsek.

“Empat tersangka narkoba masih dalam pemeriksaan dan akan segera dilimpahkan ke Satres Narkoba Polres Langkat,” kata Kapolsek Bahorok AKP Tarmizi. (crh/B)

Dirjen Kemendikbud Tinjau Lokasi HAI Di DS LUBUKPAKAM (Waspada): Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat Kemendikbud Harris Iskandar bersama Direktur Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Abdul Kahar mengadakan pertemuan dengan Bupati Deliserdang H. Ashari Tambunan dan jajarannya di Meeting Room Plaza Prime Hotel Jl. Sultan Serdang Batangkuis, Sabtu (1/9).

Pertemuan dilaksanakan untuk mengevaluasi dan koordinasi antara panitia terkait dari unsur Pemkab Deliserdang dengan Kementerian Pendidikan.

Tujuannya untuk mematangkan persiapan peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) Tingkat Nasional 2018 yang rencananya dihadiri Presiden, Gubernur, Bupati/Wali Kota se Indonesia serta undangan lainnya. Kegiatan itu dipusatkan di Lapangan Alun-alun Pemkab Deliserdang di Lubuk Pakam, 6-9 September mendatang.

Dalam pertemuan itu, Plt

Kadis Pendidikan Deliserdang Hj. Miska Gewasari memaparkan berbagai kesiapan yang telah dilaksanakan Pemkab Deliserdang selaku tuan rumah peringatan HAI Tingkat Nasional 2018.

Bupati Ashari Tambunan mengatakan, suatu kebanggaan yang luar biasa karena Kabupaten Deliserdang dipercaya sebagai tuan rumah peringatan HAI Tingkat Nasional Tahun 2018.

“Saya atas nama masyarakat Deliserdang menyampaikan terimakasih kepada pemerintah pusat karena dipercaya sebagai tempat penyelenggaraan peringatan HAI Tingkat Nasional Tahun 2018,” ujar Ashari.

Sementara itu, Dirjen PAUD dan Pendidikan Masyarakat Harris Iskandar menyatakan sangat yakin dengan kesiapan Kabupaten Deliserdang di bawah kepemimpinan Bupati H. Ashari Tambunan yang bersungguh-sungguh mensukseskan acara peringatan HAI Tingkat Nasional ini.

“Dipilihnya Kabupaten Deliserdang sebagai tuan rumah peringatan HAI Tingkat Nasional 2018 tidak terlepas dari komitmen Bupati H. Ashari Tambunan dalam memajukan dunia pendidikan,” ujar Dirjen Harris Iskandar.

Usai pertemuan, Dirjen

PAUD Harris Iskandar, Direktur Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Abdul Kahar, Bupati Deliserdang Ashari Tambunan, Sekdakab Darwin Zein, Asisten I Dedi Maswardy, Plt Kadis Pendidikan Hj. Miska Gewasari dan sejumlah pejabat Pemkab Deliserdang

meninjau lokasi dan kesiapan mulai dari panggung utama, tenda acara, stan pameran yang semuanya berada di Lapangan Alun-alun Lubukpakam.

KemudianmeninjauGedung Balairung, Museum Deliserdang danmediacenterdiMessPemkab Deliserdang.(a06/B)

Waspada/HM Husni Siregar/B

BUPATI DS Ashari Tambunan bersama Dirjen PAUD dan Direktur Pembinaan dan sejumlah pejabat Pemkab Deliserdang meninjau lokasi peringatan HAI Tingkat Nasional 2018 Lapangan Alun-alun Lubukpakam, Sabtu (1/9).

Sumatera Utara

B2 WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

KUTAMBARU (Waspada): Hingga saat ini Pemkab Langkat belum menyediakan mobil pemadam kebakaran di wilayah Langkat Hulu, khususnya di Kecamatan Kuala, Salapian, Kutambaru, Sirapit, Sei Bingie, dan Bahorok.

Akibat ketiadaan unit Pemadam Kebakaran (Damkar) di sejumlah kecamatan itu, membuat warga resah ketika terjadi kebakaran. Pasalnya, tidak sedikit rumah warga yang terbakar akhirnya rata dengan tanah.

Seperti dialami Daniel Ginting, warga Desa Kutambaru, Dusun Kampung Baru, Keca-

matan Kutambaru, Kabupaten Langkat. Rumahnya ludes terbakar pada Jumat (31/8) siang sekira pukul 14:45.

Informasi diperoleh Waspada, Sabtu (1/9), peristiwa itu diketahui pertama kali oleh Bertaliana Br Sembiring yang tidak lain istri Daniel Ginting.

Dalam keadaan panik, Bertaliana menghubungi suaminya dan memberitahukan kejadian tersebut.

Mendapat kabar itu, Daniel langsung pulang dan berusaha menyelamatkan isi rumah bersama warga sekitar. “Hanya sebagaian yang bisa diselamat-

kan. Rumah, sepedamotor, dan surat-surat berharga lainnya ludes,” ujar Daniel.

Meski tidak ada korban jiwa, kata Daniel, namun mereka mengalami kerugian hingga Rp80 juta. “Pasca kejadian itu, warga dan pemerintah desa menyalurkan bantuan sembako sertasejumlahuang,”ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Salapian AKP Junaidi, membenarkan adanya kebakaran tersebut. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Untuk sementara penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik,” ujar Junaidi. (crh/C)

Waspada/Ria Hamdani/B

Rumah Daniel Ginting, warga Desa Kutambaru, Dusun Kampung Baru, Kecamatan Kutambaru, Kabupaten Langkat, musnahterbakar, Jumat (31/8).

SIBUHUAN (Waspada): Bawaslu Padanglawas (Palas) menolak seluruh tuntutan Tondi Roni Tua dan Syarifuddin Hasibuan yang menggugat KPU Palas terkait penetapan H. Ali Sutan Harahap (TSO) dan H. Ahmad Zarnawi Pasaribu sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada Pilkada 2018.

KeputusanitudibacakanKetua Bawaslu Palas Rahmat Efendi Siregardalamsidangmusyawarah Penyelesaian Sengketa Proses Pemilihan Umum tahun 2018, di ruangsidangKantorBawasluPalas Jl. Sudirman, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Sabtu(1/9).

Sidang pembacaan putusan yang dikawal aparat Polres Tapsel dan dibantu Polsek Barumun itu, dimulai pukul 17:30 dan dihadiri pemohon

Syarifuddin Hasibuan dan timnya, Ketua Tim Pemenangan TSO-Zarnawi Miftah Harahap dan timnya, Komisioner KPU Palas sebagai termohon dan kuasa hukumnya.

Sedangkan Ketua Bawaslu Rahmat Efendi sebagai Ketua Majelis Pemeriksa Bawaslu, Raples Purba sebagai anggota dan Johan Alamsyah dari Bawaslu Sumut menggantikan salah satu anggota Bawaslu Palas

MAJELIS Pemeriksa Bawaslu saat membacakan keputusan sidang yang menolak seluruh tuntutan pemohon dalam sidang musyawarah penyelesaian sengketa proses Pemilihan Umum tahun 2018 di Sibuhuan. melaksanakan sidang empat kali yang diberhentikan.

Sebelum sidang pembacaan di lokasi yang sama dengan meputusan itu, Bawaslu Palas telah manggil pihak terkait.(a34/I)

Kadisdik Langkat: Kalau Benar Kita Tindak LANGKAT (Waspada): Kasus guru olahraga SDN 056426, Dusun II Sidodadi, Kec.Wampu, Kab. Langkat, yang diduga mengikat lidah anak didiknya menjadi perbincangan di sejumlah kalangan masyarakat.

Menanggapi persoalan ini, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kab. Langkat Syaiful Abdi menegaskan, pihaknya akan memberi tindakan kepada guru yang dituding melakukan perbuatan tidak etis tersebut.

“Tapi saya juga perlu menegaskan, tindakan terhadap guru itu dapat kami lakukan jika memang benar melakukan perbuatannya,” kata Syaiful Abdi via selulernya, Sabtu (1/9).

Pasca kasus ini mencuat ke publik, Syaiful mencari tahu kejadian yang sebenarnya. Dari koordinasi yang dilakukan, lanjut Syaiful, guru yang bersangkutan membantah telah melakukan perbuatan tersebut.

“Guru yang bersangkutan

sudah bersumpah demi Allah.

Jadi kasus ini belum bisa kami pastikan apakah benar atau tidak.

Sejauh ini saya juga belum ada memanggil guru yang bersangkutan, karena kasus ini masih ditangani di tingkat kecamatan,” ungkapnya.

Syaiful Abdi menambahkan, jika kata-kata kotor yang dilontarkan seorang anak terhadap guru itu benar, maka sangat disayangkan. “Yang jelas, jika benar lidah murid itu diikat, pas-

Waspada/Ria Hamdani/B

WARGA melintas di SDN 056426, Dusun II Sidodadi, Kec. Wampu, Kab. Langkat, tempat dugaan kasus guru mengingat lidah muridnya.

tinya kita akan memberi teguran keras serta pembinaan terhadap guru dimaksud,” tegas Saiful.

Sebelumnya, guru olahraga berinisial Sur dan berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dituding mengikat lidah anak didiknya berinisial B, 6.

Kejadian itu berawal saat korban pulang sekolah bersama tiga kakak kelasnya sekaligus temannya, Selasa (28/8). Sambil berjalan pulang, korban diduga mengucapkan kata-kata kotor yang ditujukan kepada guru Sur. Selanjutnya, ketiga temannya itu memberi tahukan hal itu kepada guru dimaksud. Mendengar penyampaian tiga teman Bintang, Sur naik pitam.

Keesokan harinya, B langsung dipanggil oleh Sur dan dibawa ke klasVI. Di ruang kelas, Sur diduga melakukan perbuatannya itu. Dimana Sur dituding mengikat lidah dan memukul B. Sementara itu, Sur, guru yang diduga melakukan perbuatan itu menepis tudingan tersebut. “Saya hanya memanggil dia untuk memastikan ucapannya.

Apakah benar atau tidak, karena hal ini sudah berulangkali saya dengar,” kata Sur. (crh/C)

Lelang Barang/Jasa Dinyatakan Batal

1-PKK-Khairul

Waspada/Khairul K Siregar/B

KETUA TP PKK Deliserdang Hj.Yunita Ashari Tambunan didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Herawati Darwin memberi pengarahan bersama Tim Monitoring Desa Percontohan 10 Program Pokok PKK Kategori PAAR dan KB Kes di Kantor Kepala Desa Paya Gambar, Kec. Batangkuis, Jumat (31/8).

LIMAPULUH (Waspada): Lelang barang dan jasa Kab. Batubara yang diumumkan pada 16 Agustus pukul 23:00 dan 17 Agustus pukul 21:00 dinyatakan batal.

Informasi diperolehWaspada di lapangan, Jumat (31/8), pembatalan penayangan pengumuman lelang terhadap paket proyek APBD Tahun 2018 tersebut tertuang lewat surat ULP Kab. Batubara tanggal 29 Agustus 2018 yang ditujukan kepada Ketua Pokja konstruksi setempat.

Alasan pembatalan tersebut karena pengumuman dilaksanakan oleh Pokja tanpa sepengetahuan Kepala ULP sehingga bertentangan dengan Perpres No: 70/2012 Pasal 17.

Surat pembatalan lelang No: 027/068 tersebut ditandatangani Ketua ULP Kab. Batubara Armansyah Surya Bangun diketahui Bupati RM Harry Nugroho dengan tembusan PA/ KPA OPD se-Batubara, Kabag Barang dan Jasa Kab. Batubara dan pertinggal.

Dalam surat itu disebutkan, penyusunan jadwal pelaksanaan pengadaan barang/jasa seharusnya berdasarkan Perka LKPP No. 15/2015 pasal 4 tentang pelaksanaan e-Tendering.

Yakni, penyusunan jadwal pelaksanaan pemilihan penyedia barang/jasa dilakukan berdasarkan hari kalender dengan batas akhir setiap tahapan adalah hari kerja.

Pada lampiran Perka LKPP

Kantongi Sabu 10,8 Gram TANJUNGBALAI (Waspada): Tim Ops Antik Toba 2018 Polres Tanjungbalai meringkus AS, 39, karena terbukti mengantongi narkoba jenis sabu. Dia ditangkap di Jl. Mesjid, Kel. Pulausimardan, Kec. Datukbandar Timur, Kota Tanjungbalai, Kamis (30/8) sore.

Dari tangan tersangka warga Jl. Sudirman Km 3, Kel. Pahang, Kec. Datukbandar, Kota Tanjungbalai ini, petugas menyita satu bungkus plastik klip transparan ukuran sedang diduga berisi sabu seberat 10,8 gram. Selain sabu, polisi juga menyita sepedamotor Honda Vario BK 6117 QAG dan lainnya.

Di tempat terpisah, petugas Polsek Tanjungbalai Selatan juga menangkap seorang nelayan di Jl. Titi Kuning, Kel. Pulosimardan Kota Tanjungbalai, Kamis (30/8) malam. Dari tangan tersangka AS alias Anan, warga Jl. Tenang Kel. Semulajadi Kec. Datukbandar Timur Kota Tanjungbalai, ditemukan bungkusan plastik klip transparan diduga berisi sabu seberat 0,97 gram.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai didampingi Kasat Narkoba AKP Adi Haryono, Kapolsek Tanjungbalai Selatan AKP Rudy Chandra dan Kanit Resrim Polsek TBS AKP Suharmono, mengatakan, para tersangka kini mendekam di tahanan. Pelaku dijerat UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.(a32/B)

Mobil Masuk Jurang Waspada/Syarif Ali Usman/B

Guru Dituding Ikat Lidah Murid

BATANGKUIS (Waspada): Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Deliserdang Hj. Yunita Ashari Tambunan melaksa-nakankunjungan kerja di Kecamatan Batangkuis guna melakukan monitoring tentang pelaksanaan 10 program pokok PKK, Jumat (31/8).

Dalam sambutannya, Hj.Yunita AshariTambunan mengatakan, kunjungan Tim Penggerak PKK ini untuk melakukan monitoring sekaligus pembinaan tentang pelaksanaan 10 program pokok PKK kategori PAAR (Pola Asuh Anak dan Remaja) serta pelaksanaan KB Kes. Menurutnya, PKK memiliki peran penting membantu suksesnya program pemerintah melalui berbagai kegiatan yang dilaksanakan PKK. Dalam upaya meningkatkan pelaksanaan program PKK di masa mendatang,makaperludilaksanakanpembinaansecaraterusmenerus terutama pada TP PKK Kecamatan dan Desa sebagai ujung tombak pelaksanaan pembangunan dengan 10 program pokok PKK. “TPPKKKecamatandanDesaperlumendapatpembinaanberupa pengenalanataupembekalanmaupunpenyegaranuntukmeningkatkan kapasitasnya dalam memimpin/membina dan memberikan motivasi kepada masyarakat,” kata Hj.Yunita.(crul/B)

Senin 3 September 2018

Tidak Ada Damkar, Rumah Warga Musnah Terbakar

Bawaslu Tolak Tuntutan Tondi-Syarifuddin

Ketua TP PKK DS Kunker

WASPADA

No: 1 tahun 2015 tentang e- Tendering angka-angka pelaksanaan pemilihan.

Pokja ULP menyusun jadwal pelaksanaan pemilihan berdasarkan hari kalender dengan alokasi waktu mengacu pada ketetapan waktu yang diatur pada Perpres No: 54/2010 tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah beserta perubahannya.

Pokja ULP menyusun jadwal dengan memperhatikan jam kerja dan hari kerja untuk tahapan seterusnya.

Syafrizal, anggota Pokja ULP Kab. Batubara kepada wartawan mengaku belum menerima surat pembatalan lelang tersebut, namun hanya baru sebatas informasi.

Menurutnya, pokja sejauh ini tidak ada melakukan pelanggaran dan boleh saja melakukan penayangan.

Soal pengumuman dilaksanakan tanpa sepengetahuan Kepala ULP merupakan hal tidak benar. Sebab permohonan untuk penayangan lelang tersebut sudah disampaikan, namun tidak ada tindaklanjut, sehingga dilakukan kebijakan penayangan terhadap 29 paket proyek meliputi Dinas Pendidikan, Dinas Tarukim dan PU. Plt Kadis PU Azhari, Jumat (31/8) mengaku belum menerima surat pembatalan lelang tersebut, namun baru sebatas informasi pembatalan terhadap lelang proyek tersebut.(a13/B)

PAKPAK BHARAT(Waspada): Mobil Kijang Innova warna hitam masuk ke jurang sedalam 20 meter di kawasan hutan puncak Nantampukmas, Kabupaten Pakpak Bharat, Minggu (2/9) pagi sekira pukul 06:30. Meski mobil terbalik, namun enam penumpang yang ada di dalamnya hanya mengalami luka ringan.

Seorang warga sekitar, M. Manik mengatakan, kecelakaan mobil ini diduga karena sopir mengantuk. Saat itu, mobil melaju dari arah Aceh menuju Kota Medan. Setibanya di ruas jalan yang menikung tajam, mobil langsung terperosok ke jurang.

Kasat Lantas Polres Pakpak Bharat AKP R. Simarmata, ketika dikonfirmasi Waspada membenarkan adanya kecelakaan tunggal tersebut. Siang harinya, mobil sudah dievakuasi dari lokasi dengan menggunakan alat berat.(cwb/B)

Waspada/Warikam Boangmanalu/B

Mobil Kijang Innova warna hitam dievakuasi dari jurang sedalam 20 meter.

Fandi Ketum HMI Sidimpuan P. SIDIMPUAN (Waspada): Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) P.Sidimpuan, Asmar Afandi Nasution alias Fandi tepilih sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang P. Sidimpuan periode 2018-2019 dalam Konferensi Cabang (Konfercab) ke-32 di gedung Bina Insani, Jl. Lafran Pane, P. Sidimpuan, Kamis (30/8).

Dalam konferensi yang berjalan cukup alot tersebut, Fandi sebagai mantan Ketua HMI Komisariat Lafran Pane Periode 2016-2017 itu,berhasilmeraih6suaradari10suarayangdiperebutkan.Sedangkan rivalitasnya, Yuswar hanya mendapat 4 suara.

Fandi mengucapkan terimakasih kepada peserta Konfrercab yang telah memberikan amanah kepada dirinya untuk menakhodai HMI Cabang P. Sidimpuan yang wilayahnya meliputi Kota P. Sidimpuan, KabupatenTapanuliSelatan(Tapsel),PadanglawasUtaradanPadanglawas.

“Mohon terus dukungan dan masukannya untuk membawa HMI P. Sidimpuan ke arah yang lebih baik,“ katanya.

Ranto Bangun Harahap, Pengurus Besar (PB) HMI mengajak seluruh kader HMI Cabang P. Sidimpuan dapat menjadikan Konfercab ke-32 sebagai momentum kebangkitan. “Kader HMI harus terus berkontribusi positif kepada umat dan bangsa,” ujar Ranto.(cml/B)

Waspada/ist

KETUA HMI Cabang P. Sidimpuan terpilih Asmar Afandi Nasution (tengah) foto bersama PB HMI Ranto Bangun Harahap (kanan) dan presidium sidang Afrizal Harahap usai Konfercab. Kamis (30/8).

Pecandu Narkoba Ngaku Bisa Bebaskan Pengedar Sabu KABANJAHE (Waspada): Tiga pria yang mengaku bisa membebaskan tersangka pengedar sabu dari jeratan hukum, akhirnya ditangkap petugas Polres Tanah Karo, Jumat (31/8). Ketiga tersangka sempat buron selama tiga hari setelah membawa kabur uang milik korbannya sebesar Rp 31 juta dan dua unit handpone.

Ketiga tersangka yakni SP, 40, AS alias Econ, 48, keduanya penduduk Jl. Samura, Kec. Kabanjahe serta HS alias Hery Tagel, 36 penduduk Desa Sempajaya, Kec. Berastagi.

Selain melakukan penipuan dan penggelapan, ketiga tersangka diduga sebagai pecandu narkoba jenis sabu. Hal ini terbukti setelah petugas melakukan tes urine terhadap ketiga tersangka dan mendapatkan hasil positif menggunakan narkoba jenis sabu.

Demikian dikatakan Kapolres Tanah Karo AKBP Benny Remus Hutajulu, SIK melalui Kasatreskrim AKP Rasmaju Tarigan, SH ketika dikonfirmasi Waspada di ruang periksa Unit Resum Polres Tanah Karo, Jumat (31/8).

Menurut Rasmaju, ketiga pelaku penipuan dan penggelapan ini sudah menjadi target operasi Satreskrim dan Satres Narkoba Polres Karo. Dengan adanya laporan korban, bernama Mimi Agraini, 28, penduduk Desa Bunuraya, Kec. Tigapanah nomor: Lp/604/VII/2018/ SU/RES T. Karo tanggal 29 Juli 2018, petugas langsung melakukan penangkapan.

Kepada petugas SPK Polres Tanah Karo, korban mengaku ditipu ketiga tersangka yang membawa kabur uang Rp31 juta dan dua handphone android miliknya seharga Rp5 juta.

Waspada/Ist

Tersangka saat memperlihatkan hasil tes urine yang terbukti positif menggunakan narkoba jenis sabu.

Awalnya, ketiga pelaku mengaku bisa membebaskan suami korban dari tahanan.

Pada 23 Juli, tersangka AS alias Econ dan HS alias Hery Tagel mendatangi rumah korban

untuk mengambil uang sebesar Rp5 juta sebagai baiay panjar pengurusan kasus suaminya.

Keesokan harinya, tersangka SP dan AS alias Econ kembali meminta uang sebesar Rp5 juta dengan alasan untuk ‘mencuci berkas’.

Setelah menerima uang Rp10 juta, kata Rasmaju, tersangka kembali meminta korban menyiapkan uang sebesar Rp21 juta. Korban langsung menyanggupi permintaan kedua tersangka.

Pada 25 Juli, tersangka SP dan Econ menerima uang Rp21 juta dari korban dengan total seluruhnya menjadi Rp31 juta.

Tidak hanya itu, tersangka juga meminta dua handphone android milik korban. Mereka mengatakan, handphone tersebut digunakan untuk memfoto berkas suami korban yang sedang diurus. Kemudian,

hasil foto berkas tersebut akan mereka serahkan kepada korban sabagai bukti.

Setelah ditunggu sampai batas waktu yang ditentukan, ternyata suami korban tidak juga bebas dari jeratan hukum.

Bahkan, uang dan handphone milik korban yang dibawa pelaku, tidak dikembalikan lagi.

Akibat perbuatan ketiga tersangka, korban mengalami kerugian hingga Rp35 juta.

Di hadapan petugas, ketiga tersangka mengakui perbuatannya. Menurut mereka, uang hasil penipuan itu sudah dihabiskan untuk membeli narkoba dan bermain judi.

“Ketiga tersangka yang juga pecandu narkoba ini dijerat Pasal 378 subs 372 jo 55 ayat 1 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara,” tegas Rasmaju.(c10/ a36/cpn/C)

Sumatera Utara

WASPADA Senin 3 September 2018

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:27 12:40 12:28 12:35 12:34 12:31 12:27 12:23 12:30 12:29

‘Ashar 15:35 15:46 15:36 15:41 15:41 15:42 15:37 15:33 15:39 15:37

Magrib 18:33 18:47 18:34 18:42 18:41 18:36 18:33 18:29 18:36 18:36

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:42 19:56 19:43 19:51 19:50 19:44 19:42 19:38 19:45 19:45

04:53 05:05 04:54 05:00 05:00 04:59 04:54 04:50 04:57 04:56

05:03 05:15 05:04 05:10 05:10 05:09 05:04 05:00 05:07 05:06

L.Seumawe 12:33 L. Pakam 12:26 Sei Rampah12:25 Meulaboh 12:37 P.Sidimpuan12:24 P. Siantar 12:25 Balige 12:25 R. Prapat 12:22 Sabang 12:40 Pandan 12:26

06:18 06:31 06:19 06:25 06:25 06:24 06:19 06:15 06:22 06:21

Zhuhur ‘Ashar 15:39 15:35 15:34 15:45 15:36 15:35 15:35 15:33 15:45 15:37

B3

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:40 18:32 18:31 18:43 18:29 18:31 18:31 18:27 18:47 18:31

19:49 19:41 19:40 19:52 19:38 19:40 19:39 19:36 19:57 19:40

04:58 04:53 04:52 05:03 04:52 04:52 04:53 04:50 05:05 04:54

05:08 05:03 05:02 05:13 05:02 05:02 05:03 05:00 05:15 05:04

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:26 12:28 12:38 12:30 12:27 12:34 12:22 12:33 12:26 12:25

18:31 18:33 18:45 18:36 18:33 18:41 18:28 18:39 18:31 18:31

19:40 19:42 19:54 19:44 19:42 19:50 19:37 19:47 19:40 19:40

04:54 04:55 05:03 04:58 04:54 05:00 04:50 05:00 04:53 04:52

05:04 05:05 05:13 05:08 05:04 05:10 05:00 05:10 05:03 05:02

Panyabungan 12:23 Teluk Dalam 12:30 Salak 12:28 Limapuluh 12:24 Parapat 12:26 Gunung Tua 12:23 Sibuhuan 12:23 Lhoksukon 12:32 D.Sanggul 12:26 Kotapinang 12:21 Aek Kanopan 12:23

06:24 06:18 06:17 06:28 06:17 06:17 06:18 06:14 06:30 06:19

15:37 15:37 15:44 15:41 15:36 15:41 15:32 15:42 15:36 15:34

06:19 06:20 06:28 06:23 06:19 06:25 06:14 06:25 06:18 06:17

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:35 15:42 15:38 15:33 15:35 15:34 15:34 15:39 15:37 15:32 15:33

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:28 18:34 18:34 18:30 18:31 18:28 18:27 18:39 18:32 18:26 18:28

19:36 19:43 19:42 19:38 19:40 19:36 19:36 19:48 19:40 19:35 19:37

04:52 04:59 04:55 04:51 04:53 04:51 04:51 04:58 04:54 04:49 04:50

05:02 05:09 05:05 05:01 05:03 05:01 05:01 05:08 05:04 04:59 05:00

PSK Positif HIV TAPTENG (Waspada): Seorang Pekerja Seks Komersil (PSK) di salah satu kafe di Pandan, Tapanuli Tengah, terinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV).

Kini, M, 21, warga asal Palembang, Sumatera Selatan yang menetap di Jl. Baru, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapteng terpaksa menjalani perawatan medis di RSUD Pandan dengan pengawasan Dinas Sosial setempat.

Informasi diperoleh Waspada di lapangan, selama ini M

diketahui bekerja sebagai PSK di salah satu kafe di Pandan.

Plt. Kadis Sosial Tapteng Parulian S mengatakan, pihaknya sedang melakukan upaya agar pasien segera dikirim ke Panti Sosial Rehabilitasi Sosial Orang Dengan HIV (PSRSODH) Bahagia di Kota Medan.

Namun upaya pengiriman

pasien belum berhasil, karena tidak memenuhi kriteria yang dikeluarkan pihak panti sosial tersebut.

“Pertama,karenapasientidak memiliki keluarga yang dapat dihubungi selama menjalani rehabilitas di PSRSODH Bahagia.

Jadi,tidakadayangbertanggungjawab,” kata Kadis SosialTapteng.

Karena itu, lanjutnya, Bupati Tapteng telah menginstruksikan agar pasien segera dibantu dan diberi perawatan serta menanggungseluruhbiayaperobatannya.

Sebelumnya, Parulian men-

jelaskan, wanita PSK tersebut diketahui positif mengidap HIV dan TBC setelah pihaknya mendapat laporan dari Puskesmas Pandan. “Awalnya, pasien berobat ke Puskesmas. Setelah diperiksa dengan mengambil sputum (dahak) pasien untuk dilakukan screning test HIV dan TBC, ternyata hasilnya positif,” kata Parulian.

Dia juga mengimbau masyarakat yang mengetahui keberadaan keluarga pasien agar dapat memberitahu pihak Dinsos Tapteng. (cris/I)

Empat Perwira Polres Tapteng Dimutasi

Waspada/Panitra Nedy

Pengendara sepedamotor harus ekstra hati-hati saat melintasi jalan yang rusak pada jalur Karo-Langkat.

Jalan Karo-Langkat Rusak Parah TANAH KARO ( Waspada): Ruas jalan KaroLangkat yang berada di dalam kawasan hutan Taman Nasional Gunung Lauser ( TNGL) sepanjang sekitar 4.500 meter sangat mendesak untuk diperbaiki. Pasalnya, kondisi badan jalan rusak parah dan sulit dilalui kendaraan bermotor.

Akibat kerusakan ruas jalan ini, waktu tempuh berkendaraan dari Desa Kutarayat, Kecamatan Naman, Kabupaten Karo ke Desa Pamah Simelir, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat juga bertambah lama.

Pantauan Waspada, Minggu (2/9) kondisi ruas jalan provinsi Karo-Langkat yang berada di dalam hutan TNGL sangat menyedihkan. Ruas jalan dipenuhi batu-batu besar yang tidak terikat satu sama lain. Sehingga saat roda kendaraan melintas di atasnya, batu serasa bergerak dan membuat pengendara mudah terjatuh.

Bahkan, batu-batu yang tertanam dalam tanah, memiliki permukaan yang licin dan runcing. Setiap pengendara dari Langkat ke Karo yang melintasi ruas jalan itu, harus ekstra hatihati. Bahkan, tidak sedikit yang harus menurunkan penumpangnya.

Meski ruas jalan ini rusak parah, namun warga Pamah Simelir, Desa Telagah dan sekitar-nya, masih menggunakan akses jalan ini karena jarak tempuh cukup singkat dibanding melalui Jl. Jamin Ginting.

Saat ini, masyarakat kedua kabupaten sangat berharap dilakukan pembangunan jalan.

Tujuannya selain mempererat tali silaturrahmi dan kelancaran hubungan antar kabupaten, roda ekonomi mereka juga berputar.

Pernema Jokastar Sitepu, 33, yang ditemui Waspada di Penatapen Pamah Simelir mengatakan, untuk mencapai Desa Pamah Simelir dari Tugu Kuliki, mobil pick up yang membawa sayur dari Karo hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit dengan kondisi jalan rusak.

Tetapi kalau kondisi jalan bagus, maka waktu yang dibutuhkan akan lebih sedikit.

Marga Sitepu, 52, warga Desa Naman mengaku pernah merintis trayek Kabanjahe - Telagah dengan angkutan Sinabung Jaya L. 300. Saat itu, kondisi jalan sudah rusak, tetapi tidak separah ini. “Sekarang, kondisi jalan sangat membahayakan pengemudi,” katanya.(cpn/a36/B)

Kinerja Imigrasi KNIA Diapresiasi DELISERDANG (Waspada): Anggota Komisi III DPR RI HM Ali Umri, SH, MKn mengapresiasi kinerja petugas Imigrasi di Kualanamu International Airport (KNIA).

Ali Umri menyatakan hal itu kepadaWaspada di KNIA, Sabtu (1/9) siang. Menurutnya, pelayanan yang sudah baik harus terus dipertahankan, sehingga ke depan bisa menjadi contoh bagi Imigrasi yang ada di Indonesia.

“Secara keseluruhan, saya melihat pelayanan Imigrasi cukup baik,” katanya.

Tidak hanya di terminal keberangkatan tapi juga di kedatangan international. Apalagi saat ini, nama-nama petugas Imigrasi di KNIA terpampang dengan jelas.

Dengan demikian, lanjut Umri, penumpang dengan mudah dapat mengetahui siapa nama petugas yang bertanggungjawab jika ada komplain. Selain itu, antrean panjang untuk

proses cap paspor juga cepat diantisipasi.

Sehingga pelayanan kepada penumpang lebih maksimal.

Umri yang juga Anggota DPR Dapil Sumut 3 dari Partai NasDem ini juga pernah melakukan kunjungan ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Medan. “Sudah saya lihat dan antusias masyarakat yang mengurus paspor juga tinggi,” paparnya.

Hal senada juga dikemukakan Ketua Komite II DPD RI Parlindungan Purba. Dia memberikan apresiasi kepada Imigrasi serta Bea dan Cukai Kualanamu. “Ya, sudah sangat baik, pelayanan Imigrasi maupun Bea dan Cukai,” katanya.

Kabid Pendaratan Izin dan Masuk (Darinsuk) Erwin Hariyadi yang dikonfirmasi Waspada melalui Kasi Unit Bravo Imigrasi Kualanamu Alberth Oloan Pasaribu mengatakan, pihaknya berterimakasih atas apresiasi yang diberikan kedua wakil rakyat itu.(cir/B)

Tingkatkan Kreativitas Dan Bakat Siswa LABUHAN DELI ( Waspada): Yayasan Pendidikan Pangeran Antasasri menggelar Workshop dengan tema “ Share Your Passion With Darwin Wu’ untuk lebih meningkatkan kreativitas, bakat dan kemampuan siswa Jurusan Multimedia dalam dunia Fotografi.

Koordinator Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari Herli Leo Aritonang kepada wartawan, Sabtu (1/9) mengatakan, acara tersebut diselenggarakan bekerjsama dengan Cannon Indonesia.

Acara berlangsung di Aula YP. Pangeran Antasari Desa Helvetia, Kec. Labuhan Deli, Kab. Deliserdang, belum lama ini.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menyalurkan bakat siswa SMK Pangeran Antasasri Jurusan Multimedia yang terpendam,” kata Leo Aritonang.

Kepala SMA/SMK Pangeran Antasari Suryani mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut, agar siswa mampu mengembangkan kreativitas, inovatif dan produksi dalam multimedia. Selain itu, kegiatan tersebut juga untuk membekali siswa dan menumbuhkan semangat belajar.

“Melalui workshop ini juga dapat mendekatkan siswa pada dunia kerja yang profesional dari narasumber yang meyakinkan,” kata Suryani.

Ketua YP Pangeran Antasari Dr. Tommy Leonard, SH, MKn, menyambut positif workshop yang diselenggarakan bekerjasama dengan Cannon Indonesia. Melalui kegiatan ekstrakurikuler fotografi, para siswa bisa menyalurkan serta mengembangkan bakat dan minat fotografinya di lingkungan sekolah. (m41)

Waspada/Ist

SISWA SMK Pangeran Antasari Jurusan Multimedia foto bersama usai mengikuti workshop.

TAPTENG ( Waspada): Kapolres Tapteng AKBP Hari Setyo Budi memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) empat perwira di halaman Mapolres Tapteng, Sabtu (1/9).

Sertijab ini dilakukan sesuai Surat Telegram Kapoldasu No. ST/1028/VIII/KEP/ 2018 tanggal 12 Agustus 2018 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polda Sumatera Utara.

Keempat perwira yang dimutasi yakni Kasat Sabhara dari AKP Soya Lato Purna digantikan AKP Sahnur Siregar yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Galang Polres Deliserdang. AKP Soya Lato selanjutnya diangkat sebagai Kasat Sabhara Polres Tebingtinggi.

Kapolsek Barus AKP Sofyan

Helmi Nasution digantikan AKP Herry Sugiharto sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Kampung Rakyat Polres Labu-

hanbatu. Sedangkan AKP Sofyan Helmi diangkat menjadi Kasat Lantas Polres Tapteng.

AKP Lamsan Manurung

Waspada/Ist

PERWIRA Polres Tapteng melakukan serah terima jabatan yang dipimpin Kapolres AKBP Hari Setyo Budi di lapangan Mapolres Tapteng. Sabtu (1/9).

sebelumnya menjabat sebagai Kasubbagsarpras Bagsumda Polres Pelabuhan Belawan dipercaya sebagai Kapolsek Manduamas menggantikan Kompol M. Naser yang diangkat sebagai Pamen Polres Tapteng.

Sementara Kasat Lantas Polres Tapteng AKP Pandapotan Butarbutar diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasat Lantas Polres Tanjungbalai.

AKBP Hari Setyo Budi mengatakan, mutasi jabatan merupakan hal yang biasa terjadi di tubuh Polri, hal ini sebagai bentuk penyegaran dalam pelaksanaan tugas sebagai anggota Polri.

“Laksanakan tugas-tugas yang telah diemban sebagai pelindung, pelayan, pengayom serta penegakan hukum dengan baik,” ujarnya.(cris/B)

11 Jabatan Eselon II Di Madina Dilelang PANYABUNGAN ( Waspada): Pemkab Madina melalui panitia seleksi pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) kembali membuka seleksi pengisian 11 JPTP atau setingkat eselon II/b secara terbuka.

Pengumunan lelang jabatan dibuka mulai 27 Agustus hingga 20 September 2018 .

Hal ini sesuai pengumuman yang dikeluarkan panitia JPTP dengan No. 800/33/PANSELJPTP/MN/2018 tanggal 24 Agustus 2018 ditandatangani

Ketua Panitia Riadil Akhir Lubis dan Sekretaris Mhd. Syafe’i Lubis.

11 Posisi jabatan yang dilelang/diseleksi yakni Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum, Kadis Pendidikan, Kadis Kesehatan, Kadis PU dan PR, Kadis Tenaga Kerja, Kadis Kominfo, Kadispora, Kadis Perdagangan, Kadis Pertanahan, Kepala BKD dan Kasatpol PP. Kabid Mutasi dan Promosi Jabatan ASN BK Madina Sori Gunung Nasution mengatakan,

seleksi mengikuti beberapa tahapan terdiri dari seleksi administrasi, tes kesehatan, uji kompetensi/assesment, penulisan naskah, pemaparan makalah dan wawancara, penelusuran rekam jejak calon dan penilaian.

Sementara untuk jadwal tahapan seleksi dimulai pengumuman pembukaan lelang (27 Agustus-20 September), penerimaan berkas (28 Agustus-20 September). Sedangkan untuk pengumuman hasil akhir seleksi

(24 Oktober) dan penyampaian hasil penilaian kepada pejabat pembina kepegawaian Madina (26 Oktober 2018).

Dikatakannya, syarat lelang jabatan diantaranya berstatus PNS di lingkungan Pemkab Madina, Pemprovsu dan pemerintah kabupaten/kota di lingkungan Pemprovsu, memiliki pangkat/golongan ruang serendahrendahnya pembina (IV/a) dengan pendidikan paling rendah Strata 1 (S1) atau Diploma IV atau sederajat.(a28/B)

Warga Suka Damai Berharap Jalan Diaspal SILANGKITANG (Waspada): Akses Jalan utama Desa Suka Damai, Kec. Silangkitang, Kab. Labusel hingga kini masih sebatas tanah.

Warga setempat mengharapkan Pemkab Labusel segera membangun jalan yang lebih baik. Pasalnya, ruas jalan tersebut merupakan akses utama penghubung antara Desa Suka Damai dengan Kec. Kotapinang.

“Sudah puluhan tahun jalan ini masih sebatas tanah.

Padahal, akses masyarakat menuju ibukota kabupaten lebih cepat jika ruas jalan ini dilapisi aspal,” kata Suratman, warga setempat, Minggu (2/9).

Dikatakannya, akibat badan jalan yang masih sebatas tanah, warga menjadi kesulitan melintas pada saat musim hujan, karena becek dan berlumpur. Sementara ketika kemarau seperti

sekarang, jalan menjadi berdebu. “Debu beterbangan ke rumah-rumah warga,” katanya.

Irwansyah warga lainnya mengatakan, proposal usulan pembangunan ruas jalan itu

sudah berkali-kali disampaikan, baik melalui Musrenbang, maupun reses anggota DPRD. Namun sampai sekarang ruas jalan tersebut belum pernah diperbaiki.

“Kami berharap Pemkab dapat segera membangun jalan tersebut. Kami sudah melakukan berbagai upaya, namun belum ada tindaklanjutnya,” kata Irwansyah.(c18/B)

Waspada/Deni Daulay/B

WARGA melintas di jalan utama Desa Suka Damai, Kec. Silangkitang. Hingga kini ruas jalan itu masih sebatas tanah.

Puluhan Wanita Malam Terjaring Razia Pekat TANJUNGBALAI (Waspada): Petugas Satuan Polisi Pamong Praja menjaring puluhan wanita malam dari berbagai lokasi hiburan, Sabtu (1/9) dinihari.

Razia pekat dilaksanakan di sejumlah tempat hiburan malam seperti kafe, warung tuak, karaoke, penginapan, koskosan dan hotel. Selain wanita

malam, petugas juga menggiring pengunjung yang tidak memilikiidentitaskeMakoSatpol PP di Jl. Jati, Kel. Sirantau, Kec. Datukbandar.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Satpol PP Tanjungbalai Burhanuddin didampingi Kabid Ketertiban Umum Ali Imran dan Kepala Provost D Sagala mengatakan, razia yang digelar Satpol

PP dalam rangka penegakan Perda No. 8/2004 tentang Ketertiban Umun. Operasi kali ini menjaring 20 wanita tanpa identitas.

“Razia rutin ini bertujuan menciptakan Tanjungbalai terbebas dari penyakit masyarakat guna mewujudkan kota yang religius, bertakwa dan berpendidikan, pariwisata sesuai visi misi Wali Kota Tanjung-

balai,” kata Burhanuddin.

Terhadap 20 wanita yang terjaring razia diberikan pembinaan. Selanjutnya akan dipulangkan setelah menandatangani pernyataan tidak mengulangi lagi perbuatannya. Jika masih tertangkap lagi, lanjut Burhanuddin, mereka akan dikirim ke lokasi rehabilitasi di luar kota.(a32/C)

06:16 06:23 06:20 06:16 06:18 06:16 06:16 06:23 06:19 06:14 06:15

Sergai

Belum Terungkap HINGGA kini, Polsek Pantai Cermin masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku pembunuhan Hisbullah, 60, Warga Dusun I Desa Kuala Lama, Kec. Pantai Cermin, Sergai yang terjadi pada Sabtu (18/8) dinihari lalu.

Hal tersebut dikatakan Kapolsek Pantai Cermin AKP Syarifuddin saat dihubungi Waspada, Jumat (31/8). “Kita telah melakukan pemeriksaan terhadap para saksi. Ada enam saksi telah diminta keterangannya. Diantaranya rekan kerja korban sebagai penjaga malam di tambak udang serta pihak keluarga,” ujarnya.

“Motif para pelaku nekat menghabisi nyawa korban, belum bisa pastikan. Guna mengungkap siapa pelakunya, kita telah membentuk tim untuk melakukan pengungkapan siapa dan apa motif pelaku nekat membunuh korban,” ucap Kapolsek.(cam/B)

P. Siantar

Akan Dinilai 23 Pejabat eselon II Pemko P. Siantar, baik kepala dinas, badan, asisten, staf ahli dan lainnya akan dilakukan penilaian terhadap kinerjanya.

Bila tidak memenuhi syarat, pejabat eselon II itu akan dicopot dari jabatannya.

“Penilaian dilaksanakan terhadap pejabat eselon II Pemko guna mengoptimalkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Kemudian melihat apakah pejabat yang bersangkutan masih layak menduduki jabatannya atau memang pejabat itu memang tidak cocok menduduki jabatan itu selama ini,” tegas Sekda Pemko Pematangsiantar Budi Utari Siregar didampingi Kabag Humas dan Protokoler M. Sholeh kepada sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Kamis (30/8) sore.

Menurut Budi, penilaian itu akan dilakukan tim yang ditunjuk Pemko terhadap 23 pejabat eselon II itu. “Selain materi penilaian yang dibuat tim penilai, Pemko juga akan menyerahkan rekam jejak 23 pejabat eselon II itu kepada tim sebagai bahan penilaian,” ujarnya.(a30/B)

P. Siantar

Terlibat Narkoba TIM Opsnal Narkoba Polres Simalungun meringkus tiga warga Kota P. Siantar, diduga melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika jenis sabu di wilayah hukum Polres Simalungun, Rabu (29/8).

Penangkapan dilakukan secara terpisah dengan lokasi yang berbeda. Ketiga tersangka masing-masing YS alias Putra, 21, warga Jl. Medan Simpang Air Bersih Kelurahan Bajigur Kota Pematangsiantar. Dia ditangkap sekira pukul 23:30 di Jl. Asahan Gg. Farel Pasaribu Nagori Siantar Estate Kec. Siantar Kab. Simalungun.

YS mengatakan, sabu tersebut diperoleh dari ES, 22, warga Jl. Bola Kaki Kota Pematangsiantar. Petugas langsung mengejar dan mengamankan ES di rumahnya. Menurut pengakuan ES, narkoba itu diperoleh dari Su alias Babeng, 37, warga Jl. Bola Kaki Gang Langgar Kelurahan Banjar Kec. Siantar Barat Kota Pematangsiantar. Tesangka Su ditangkap di Jl. Bola Kaki Gang Langgar.(a29/C)

AKP Kadek Ajak Wartawan Berantas Narkoba RANTAUPRAPAT(Waspada): Kasatres Narkoba Polres Labuhanbatu AKP I Kadek Hary Cahyadi, SIK, MH bersilaturahmi dengan wartawan di rumah makan Cinderalas Jl. SM Raja Rantauprapat, Jumat, (31/8).

Silaturahmi ini bertujuan membangun kemitraan antara Polridaninsanpers,sekaligusberkenalan dengan para wartawan yang bertugas di Labuhanbatu. “ Terimakasih kepada seluruh rekan-rekan pers yang telah hadir dalam acara ini. Saya berharap kita bisa membangun kemitraan yang baik antara

Polri dan insan pers. Pada kesempatan ini, saya juga meminta dukungan kepada rekan-rekan wartawan dalam memberantas narkoba. Saya berharap kita dapat bersama-sama memerangi narkoba di wilayah hukum Polres Labuhanbatu,” ujar AKP Kadek yang baru menduduki jabatan sebagai Kasatres Narkoba Polres Labuhanbatu, Kamis (30/8).

Menanggapi hal itu, Ketua Media Center Polres (MCP) Labuhanbatu Muhammad Syah Bani mengapresiasi inisiatif Kasatres Narkoba Polres Labu-

Waspada/Budi Surya Hasibuan/B

KASATRES Narkoba Polres Labuhanbatu AKP I Kadek Hary Cahyadi, SIK, MH bersama insan pers Labuhanbatu. hanbatu AKP I Kadek Hary dilaksanakan Kasatres Narkoba. kemitraan yang baik dengan warHal ini menandakan Kasatres tawan khususnya di LabuhanCahyadi, SIK, MH. “Saya apresiasi kegiatan yang Narkoba ingin membangun batu,” kata Syah Bani.(c07/B)

B4

WASPADA

Iklan Mini

AUTOMOTIVE PROMO MERDEKA ASTRA DAIHATSU Buruan hanya berlaku di bulan ini Ayla Sigra Xenia Terios

angsuran hanya 1,8 jutaan angsuran hanya 2,2 jutaan angsuran hanya 3,5 jutaan angsuran hanya 4 jutaan Info & pemesanan

TEUKU FAISAL Phone : 081264311991 Whatsapp : 08116521234

MOBIL DIJUAL Toyota Av a n z a - G 2 0 1 1 Tangan pertama.

Hp : 08126022801 187296

Dijual Innova Type V thn 2013 warna putih, manual, solar, pajak bln 4, sgt terawat, Km 49xxx.

Hub : 08126517711

Senin, 3 September 2018

PAKET HAR GA HARGA

Ukuran

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000 660.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3.*420.000 FREE koran 1 bln

PENERBIT AN PENERBITAN

187322

JUAL TOYOTA Avanza Veloz 1,5 M/T. Tahun 2011 (Akhir) Wa r n a P u t i h Ta n g a n pertama. TP. Hub : Safrul 082160921576

Ingin Mobil Anda Cepat Terjual? Pasang iklan di Harian Umum

WASPADA

187342

TRAVEL PT. MULTAZAM WISATA AGUNG

UMR OH P AKET HEMA T UMROH PAKET HEMAT BERSAMA PT. ANNAJWA ISLAMIC TOUR IZIN UMR OH D ARI KEMEN AG RI UMROH DARI KEMENA NO.623/2016 Bagi pendaftar langsung hanya Rp.20.000.000, 10 Hari dengan Saudi Airlines langsung ke Madinah, untuk bulan Oktober 2018 dan Januari 2019.

Segera daftarkan diri Anda ke kantor kita..

Alamat Jl. A.R Hakim No.294 Medan Telp : 061- 7357330 – 0813 61125154 – 082367515157 Email : annajwa_islamic_tour@yahoo.com Murah, Amanah dan langsung dibimbing oleh ah. ur Teng Al-Ustadz Alumni Tim engah.

Timur Tunggu apalagi ... tas ...

Tempa terbatas empatt terba

Izin Kemenag RI No.D/373/2016

UMROH PROMO 10 / 11 HARI Berikut Jadwal Umroh Untuk bulan Okt - Nov – Des 2018

- 30 Okt 2018 - 4 Nov 2018 - 12 Nov 2018 - 19 Nov 2018 - 26 Nov 2018 - 10 Dec 2018 - 24 Dec 2018 - 25 Dec 2018 - 31 Dec 2018

= 10 Hr By Malaysia Airlines = 10 Hr By Malaysia Airlines = 10 Hr By Saudi Airlines = 10 Hr By Malaysia Airlines = 10 Hr By Saudi Airlines = 10 Hr By Malaysia Airlines = 10 Hr By Saudi Airlines = 11 Hr By ( SV – CMB ) = 10 Hr By Saudi Airlines

(BERSAMA MULTAZAM INSYAA ALLAH LEBIH AMAN – LEBIH NYAMAN – LEBIH BERPENGALAMAN + 25THN) TELAH DIBUKA PENDAFTARAN BIMBINGAN MANASIK HAJI UNTUK TAHUN 2019 Informasi Selanjutnya Hubungi PT.MULTAZAM WISATA AGUNG KANTOR PUSAT : JL. TITI PAPAN / PER TAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING D MEDAN TELP : 061 – 4576116 / 061 – 4512319 Hp : 0812.6495.8456 – 0813.6137.2321 DAFTAR SEGERA.....SEAT TERBATAS !!!!

MEMILIH AGEN UMROH & HAJI YANG TEPAT 1.

2.

3.

4.

5.

6.

MATERIAL

TERCECER TERCECER Satu bh BPKB Mobil Ford BK 1223 JB. AN Jhon Parlinggoman Batu Bara.

Jl Sm Raja gg P. Harapan No 28 C Medan

187339

TERCECER Satu bh BPKB Sp Motor Yamaha BK 6601 SI. AN Sartin Dsn III Desa Bangun Sari Baru Kec. Tg Morawa D/S 187337

ATAP & DINDING EURODEK ALUMINIUM ZINC - AZ - 150

PAGAREURO

R

GALVANIS

TERCECER BPKB AN Edy Suhendri.

Alamat Jl HM Nur Gg Suka Sama Lk II Kel Pahang.

Kec Datuk Bandar.

No BPKB : 0-3434993 B. No Polisi BK 2566 QAI. No Mesin JFV1E 1854875 No Rangka MH1JFV117JK 849761 Tercecer sekitar Jl Pahlawan Kota Tanjung Balai Asahan. Hubungi Ermawati Manurung Hp : 085358064293 187316

PERABOT

JAMINAN BPKB KENDARAAN SEMUA TAHUN Bunga 5%, Hanya ada di EUROMESH BAJA U-50

PT .PRS Multif inance PT.PRS Multifinance

R

KOLOM PRAKTIS EURO R

Jl Nibung Raya No 237 Medan, Info lebih Lanjut

BAJA U-50 SIAP PAKAI LEBIH PRAKTIS & HEMAT DARI BESI BETON

Hub:-0813 -0813 6178 0348 -08126 6207 7371

187229

187329

DIJUAL RUMAH 3 KT 3 KM Ada garasi ada kios untuk jualan. Ada pagar ada teras, ada ruang kerja/solat.

Alamat Jl Binjai Km 18 Pekan Gg Jaya Gg Aspal.

Harga 300 jt Net. Hub : 0821 6280 5656

187198

SERVICE KONSTRUKSI TUMPAT/ SAL. AIR

WC

08126316631 0813 6147 0812 Bergaransi/ Jl.Kpt. Muslim

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

PRODUKSI:

PENDIDIKAN

Jl. Sutomo No. 436 Medan 20231 (samping Bank Maspion) Telp. (061) 452.2588 - 415.7504 - 455.7204 - 455.7194 Fax. (061) 415.7504 SUMUT - INDONESIA

PROPERTY Rumah Baru 2 KT (SHM) Lokasi Perumahan BSP-Mariendal.

Harga Rp 165 jt (Nego) Hp : 081361140099

JASA PINJAMAN SEMENTARA

SURAT HILANG Kami Hj.Rukiyah, Nurasiah, Nurlela, dan Ismail Nasir atas nama Ahli Waris alm Muhammad Nasir telah kehilangan satu berkas asli surat tanah yang terletak di Dusun Tasak Lama Desa Lalang Seluas +/- 6.553 M2

PT. REZEKI PRIMA JAYA ABADI

DIJUAL CEPAT

Mencer mati aspek legalitas travel Track record (catatan perjalanan travel) Perhatikan harga yang ditawarkan Mekanisme pembayaran Cer mati fasilitas yang diberikan Ber tanya kepada orang lain

DIJUAL RUMAH

AKPER MALAHAYATI MEDAN D-III KEPERAWATAN AKREDITASI “B” (LAM PT-KES)

Jl Eka Budi I No 17 C.Karya Jaya. Ukuran : Panjang 21m.

Lebar 7,5 m.

Harga 350 juta.

Hubungi : 081375857536

Menerima Mahasiswa/i Baru T.A 2018/2019 Pendaftaran Mulai Sekarang Sampai September 2018

ALAT MUSIK

187332

DIJUAL Sebidang Tanah Di Jln Binjai Km 10 Kp Lalang Uk 50 X 25m³.

Hp: 0812.1021.8650

Informasi Pendaftaran : Jalan Cenderawasih No 161 Sei Sikambing B Medan Telp (061) 8452445 Email : akpermalahayatimedan@yahoo.co.id Website : www.akpermalahayatimedan.ac.id No Hp : 085270020345 (Devi), 0813 6112 5077 (Mona) Fasilitas : Rumah Sakit Sendiri , Beasiswa, Tamat Langsung Kerja *

Kirim Format Iklan Anda Dalam Bentuk JPEG Atau Ai

187286

LOWONGAN

BUTUH DANA

DIBUTUHKAN SEGERA

BUTUH DANA PROSES 1 HARI CAIR

10 Lulusan S1 Untuk Bergabung dengan Kami Peusahaan Jasa Penerbangan, Hotel dan Crew Kapal Pesiar Kami didik melalui Management Training Selama 1 Bulan Dengan Syarat-Syarat sbb : 1. Pria / Wanita Usia Max 30 th.

2. Sehat Jasmani / Rohani 3. Bersedia Mengikuti Pelatihan 1 Bulan 4. Membayar biaya Diklat 6 juta / peserta 5. Bersedia ditempatkan dicabang2 kami diseluruh Indonesia 6. Dijamin Penempatan Kerja 7. Gaji Pokok 2,5 juta, diluar bonus, transport, dll.

Proses 1 hari cair, jaminan SHM, SK. Camat, HGB, BPKB MOBIL/KERETA (MOBIL KREDIT JUGA BISA) HUB. MAYA 0812 606 16507

Walk Interview Tgl 30 Agustus s/d 3 September 2018 Bawa Lamaran & CV nya, Dress Code Hitam Putih Jl. K ar ya Wisa ta No 15 D Kar ary isata D,, Johor Medan Johor CP / WA 085226126263 Telp K antor 061-42770410 Kantor 187317

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

E-mail: iklanminiwaspada@yahoo.co.id

DIBUTUHKAN Y A.OFFICE BO BOY B.SECURITY Syarat : -Pria Berbadan Sehat (A,B) -Usia Max 38 tahun

-Minimal Lulusan SLTP / Sederajat (A) -Minimal Lulusan SLTA/Sederajat (B) -Memiliki Loyalitas yang tinggi (A,B) -Bersedia mengikuti shift kerja(A,B) -Bersedia bekerja over time (A,B) -Postur tubuh atletis (B) Dengan Melengkapi : -Surat Lamaran -Daftar Riwayat Hidup -Fotocopy KTP & KK -Pasfoto warna terbaru 3x4 cm= 2 lembar -Ijazah terakhir (Legalisir) -Surat Keterangan Berbadan Sehat Lamaran diantar langsung ke : AMA TENSI UT UTAMA POTENSI UNIVERSITAS AS PO UNIVERSIT so Km 6,5 No 3 A. Jl.K.L Yos Sudar Sudarso Tanjung Mulia-Medan Lamaran diantar paling lambat Tanggal : 14 September 2018. Pada hari dan jam kerja.

187338

B5 Nusantara Jokowi Serahkan Dana Bantuan Rumah Korban Gempa

WASPADA Senin 3 September 2018

JAKARTA (Waspada): Presiden Joko Widodo, kembali mengunjungi Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kali ini, untuk mengawasi langsung pembangunan kembali bangunan yang hancur akibat gempa di daerah tersebut.

Waspada/Abdullah Dadeh/B

PARA jamaah khusus Siar Tour saat memeriksa bawaan bagasi dan Air Zamzam setiba di kantor Siar Tour di Hotel Garuda Plaza, Jumat malam.

Luapan Gembira Jamaah Khusus Siar Tour Bertemu Keluarga MEDAN (Waspada): 61 Jamaah pertama haji khusus Siar Tour mendarat kembali di Bandara Kualanamu Internasional (KNIA), Jumat malam (31/8). Sementara penyambutan meriah para keluarga juga saat bus membawa jamaah tersebut tiba di kantor Siar Tour di Hotel Garuda Plaza Jln. SM. Mangaraja Medan.

Terlihat cium pipi kiri/ kanan dan berpelukan erat antara orang tua, anak bahkan cucu yang ikut menyambut ke Hotel Garuda Plaza. Mereka para jamaah sejak 26 hari lalu sudah berpisah untuk melaksanakan ibadah haji.

Selain ratusan keluarga jamaah, terlihat hadir juga menyambut, Komisaris Siar Tour HM. Nur Basir, SE dan Direktur eksekutif Siar Tour H. Alamria Asmardi dan lainnya.

“Pada musim haji tahun ini jamaah Siar Tour kekompakannya luar biasa selama berada di tanah suci,” kata Amirulhaj Siar Tour H. Reza Pahlevi, SE menanggapi kondisi jamaah selama berada di tanah suci setiba di Medan, Jumat malam.

Mungkin juga, kata Reza,

pada musim haji tahun ini rata-rata jamaah berada dalam kondisi sehat dan usia mereka hanya beberapa orang saja yang usianya di atas 60 tahun ke atas, selebihnya antara 45, 50 hingga berusia 60 tahun.

Sementara jamaah Siar Tour musim haji 2017 lalu ada beberapa orang yang berusia lanjut dan menggunakan kursi roda, namun semangat mereka untuk beribadah luar biasa, Alhamdulillah juga berjalan lancar, tutur Amirulhaj.

Bahkan H. Alamria Asmardi disela penyambutan jamaah khusus (plus) tersebut membenarkan, pihaknya sekarang sedang mengatur jadwal untuk proses pemberangkatan jamaah khusus untuk 2019.

“Bulan-bulan September sudah mulai kita atur, karena Siar Tour untuk beberapa tahun ke depan sudah ada jamaah quota Kementerian Agama, kita mulai sibuk kembali baik untuk pemberangkatan jamaah umroh dan haji khusus ke depan,” kata Alamria.

Misalnya H. Efrizal, warga Kota Padang Sidempuan menyatakan gembira dan rahmat

Allah luar biasa pelaksanakan ibadah haji 2018. “Kami dapat penginapan di hotel berbintang dekat dengan Masjidil Haram Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah, semua kegiatan ibadah haji berjalan lancar,” ujarnya.

Perjalanan ibadah haji khusus, jadi semua berjalan sesuai dengan rencana awal, tidak ada kendala, mudahmudahan rombongan kami menjadi haji mabrur diridhoi Allah, SWT, kata ayah berbadan gempal.

Terlihat juga para pembimbing jamaah antara lain Ustadz H. Nazrul Fahri, H. Muhammad Yazid Arief. “Alhamdulillah kami sudah kembali bersama jamaah dalam kondisi sehat walafiat,” kata H. Nazrul Fahri.

Para jamaah Siar Tour dari Jeddah tujuan Singapura dengan menggunakan penerbangan Singapura Airlines (SQ), transit di Singapura dan melaksanakan tour beberapa jam keliling kota Singapura, jamaah kembali ke Medan dan mer upakan jamaah haji pertama mendarat di Medan, Jumat malam. (m32/B)

Kepala Negara RI dan rombongan bertolak dari Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta Minggu (2/9) siang. Dalam siaran pers Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Jokowi akan menyerahkan dana bantuan ke masyarakat Lombok.

“Presiden Jokowi juga akan menyerahkan langsung bantuan berupa buku tabungan yang berisi dana dari pemerintah untuk para korban gempa melakukan renovasi tempat tinggal mereka yang hancur dan rusak akibat bencana tersebut,” kata Bey, Minggu.

Jokowi akan berada di Lombok Utara, karena sebagai wilayah kabupaten yang ter-

parah terkena gempa. Rencananya, Jokowi dan rombongan juga akan mengunjungi para pengungsi dan melakukan peninjauan posko serta pembangunan Puskesmas darurat yang ada di Kecamatan Pemenang.

Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi Nusa Tenggara Barat, adalah Menteri Sosial Agus Gumiwang, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono. Selain itu, ada Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, Staf Khusus Presiden Adita Ir a w a t i , d a n Ko m a n d a n Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono. (vn)

Tagar 2019 Ganti Presiden Adalah Partisipasi Politik JAKARTA (Waspada): Indonesia saat ini sedang terjadi ledakan partisipasi politik. Ini tampak dari penggunaan media sosial seperti facebook, twitter, instagram, dan lainnya berkaitan dengan konten politik. Penggunaan media sosial di Indonesia termasuk terbesar di dunia. Partai politik harus bisa memanfaatkan ledakan partisipasi politik ini.

Pakar komunikasi politik dari Universitas Gajah Mada, Nyarwi Ahmad, PhD, dalam diskusi bertema “Penguatan Partisipasi Politik Masyarakat” di Jakarta, Jumat (31/8). Diskusi kerjasama Koordinatoriat Wartawan Parlemen dan Biro Humas MPR ini juga menghadirkan narasumber anggota

MPR dari Fraksi PKB, Abdul Kadir Karding.

Nyarwi menjelaskan, partisipasi politik adalah substansi atau inti dari demokrasi. Tidak ada demokrasi tanpa partisipasi. “Tagar 2019 Ganti Presiden atau tagar 2019 Tetap Bersaudara, merupakan satu metamorphosis partisipasi politik.

Partisipasi bertemu antara yang online dan offline, atau antara media sosial dan kenyataan (real). Ini positif karena partisipasi kelas menengah yang sebelumnya malu-malu sekarang muncul dan menguat.

Bahasa-bahasa politik tidak lagi dengan bahasa standar, yang formal, ilmiah. Tapi bahasa visual, seperti meme,” jelasnya.

Karena itu Nyarwi mene-

Qatar Akan Dipisahkan Dari Saudi RIYADH, Arab Saudi (Waspada): Seorang pejabat senior Arab Saudi mengisyaratkan negaranya akan memisahkan Qatar dengan melakukan penggalian untuk membuat sebuah kanal yang akan mengubah Semenanjung Qatar menjadi sebuah pulau. Rencana penggalian itu diloloskan di tengah sengketa diplomatik antara Saudi dan Qatar.

Seperti dilansir AFP, Sabtu (1/9), rencana penggalian itu diungkapkan oleh Saud al-Qahtanai yang merupakan penasihat senior putra mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) melalui akun Twitter-nya.

“Saya dengan tidak sabar menunggu detail penerapan proyek Pulau Salwa, proyek historis yang hebat, yang akan mengubah geografi kawasan ini,” sebut Saud dalam pernyataannya via Twitter pada Jumat (31/8) waktu setempat.

Proyek ini nantinya akan memisahkan Semenanjung Qatar dari daratan utama Saudi.

Rencana penggalian ini diungkapkan di tengah sengketa diplomatik antara Saudi dan Qatar yang berlangsung selama 14 bulan terakhir. Saudi bersama para sekutunya, Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Mesir, memutuskan hubungan diplomatik dan perdagangan dengan Qatar sejak Juni 2017 lalu.

Pemutusan hubungan dilakukan setelah mereka menuding Qatar mendukung terorisme dan terlalu akrab dengan Iran, musuh abadi Saudi. Pemerintah Qatar telah membantah tudingantudingan itu.

Pada April lalu, situs berita pro-pemerintah Saudi, Sabq, melaporkan rencana pemerintah untuk membangun sebuah kanal atau terusan yang membentang di sepanjang perbatasan Saudi dengan Qatar. Kanal itu dilaporkan akan memiliki panjang 60 kilometer dan lebar 200 meter.

Disebutkan laporan Sabq saat itu, sebagian dari kanal tersebut akan digunakan sebagai fasilitas limbah nuklir. Proyek penggalian kanal ini disebut akan memakan biaya hingga 2,8 miliar Riyal (sekitar Rp10,8 triliun).

Dilaporkan juga oleh surat kabar Makkah pada Juni lalu, bahwa lima perusahaan yang ahli dalam penggalian kanal telah diundang ikut lelang tender proyek ini. Dijadwalkan pemenang tender akan diumumkan pada September ini. Namun nama perusahaan yang diundang tidak diungkap ke publik.

Laporan-laporan media itu belum dikonfirmasi oleh otoritas Saudi. Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari otoritas Saudi terkait proyek ini. (afp/And)

gaskan saat ini terjadi ledakan partisipasi politik di Indonesia.

Ini dapat dilihat dari pengguna media sosial, termasuk facebook, twitter, di Indonesia adalah yang terbesar di dunia.

“Karena memang ledakan partisipasi politik sangat luar biasa terjadi di Indonesia. Ini harus dimanage. Ledakan partisipasi politik ini bisa positif, artinya partai politik memanfaatkan partisipasi politik, misalnya mengambil peran dalam narasi. Atau menggaet aktor-aktor penting untuk masuk dalam partai politik,” kata Nyarwi yang juga Direktur Presidential Studies – DECODE UGM. “Saya optimis ledakan partisipasi politik di Indonesia, seperti terlihat dalam aktivitas

diskusi, platform politik, bisa memberi manfaat positif. Artinya orang peduli dengan dunia politik. Itu sudah satu poin.

Karena itu tingkat kepercayaan pada partai politik perlu ditingkatkan. Bonus demografi dan kelas menengah akan membuat riuh perpolitikan,” ungkapnya.

Sebagai perbandingan, partisipasi politik di Indonesia lebih tinggi dibanding negaranegara lainnya. Negara-negara lain risau karena rendahnya partisipasi politik. “Partisipasi dalam pemilu negara lain, rata-rata tidak sampai 60 persen.

Partisipasi dalam pemilu 50 persen saja sudah tinggi, seperti di Italia. Partisipasi politik di Indonesia yang 70 persen

sudah tinggi sekali,” tukasnya.

Sementara itu, anggota MPR dari Fraksi PKB Abdul Kadir Karding mengatakan partisipasi politik menjadi ukuran bagi demokrasi. Kalau partisipasinya besar dianggap demokrasi lebih baik. Tapi kalau partisipasinya rendah maka menjadi lampu kuning bagi demokrasi. Partisipasi bisa menjadi ukuran legitimasi sebuah kekuasaan.

“Saya kira para politisi harus secara cerdas dan kreatif menggunakan instrumen media komunikasi seperti media sosial untuk menggerakan kesadaran masyarakat akan hak dan kewajiban memilih. Medsos harus menjadi instrumen,” katanya. (j07/aya/C)

Korut Persiapkan Parade Militer

Pesawat Penumpang Tergelincir Dan Terbakar SOCHI, Rusia (Waspada): Sebuah pesawat penumpang milik maskapai Utair tergelincir saat melakukan pendaratan di Sochi, Rusia, Sabtu (1/9) waktu setempat. Pesawat ini masuk ke sungai dan sempat terbakar. Satu orang dilaporkan tewas dalam insiden itu.

Pesawat jenis Boeing 737-800 ini terbang dari Moskow dengan membawa 166 penumpang dan enam awak pesawat. Pesawat gagal mendarat dengan sempurna setelah tergelincir dan keluar landasan. Bagian sayap pesawat rusak dan terbakar. Badan pesawat masuk ke dalam sungai yang ada di dekat kompleks Bandara Sochi.

“Dampak dari pendaratan keras di Bandara Sochi, sekitar 18 orang membutuhkan bantuan medis,” sebut otoritas kesehatan setempat dalam pernyataannya. Dari 18 korban luka, sebanyak tiga orang di antaranya merupakan anak-anak.

Sementara itu, satu orang pegawai bandara meninggal saat operasi penyelamatan berlangsung. Pegawai yang tidak disebut identitasnya itu dilaporkan tewas akibat serangan jantung. Sebanyak 16 ambulans dikerahkan ke lokasi untuk membantu para korban luka.

Api yang membakar badan pesawat dilaporkan telah berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran setempat.

Penyebab insiden ini belum diketahui pasti. Otoritas setempat masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. (afp/And)

Antara

PRESIDEN Joko Widodo meninjau sejumlah lokasi terdampak bencana gempabumi di Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, pada Selasa pagi belum lama ini.

PYONGYANG, Korea Utara (Waspada): Korea Utara (Korut) diduga tengah melakukan persiapan untuk menggelar parade militer. Hal tersebut berdasarkan hasil citraan satelit yang kemudian dianalisis oleh pakar.

Korut akan segera merayakan 70 tahun berdirinya negara itu pada 9 September mendatang dan diyakini akan menggelar parade militer. Kemungkinan juga akan dihadiri oleh delegasi asing.

Parade militer telah lama menjadi cara bagi Korea Utara untuk memamerkan kekuatan militernya. Sebelumnya, parade militer juga sempat digelar pada Februari lalu. Menurut pakar, parade militer yang akan digelar pada September mendatang kemungkinan akan mirip dengan yang ditampilkan pada 8 Februari lalu.

Namun, sejauh ini belum ada tanda-tanda keberadaan rudal balistik antarbenua (ICBM)

yang sempat diklaim mampu mencapai AS dan memicu kontroversi.

Seperti dilansir laman SCMP, gambar-gambar tersebut didapatkan melalui foto yang dikumpulkan oleh Planet Labs, perusahaan penyedia hasil citra satelit komersial yang berbasis di San Francisco, California.

“Saat ini, parade tampak cukup mirip jika tidak lebih kecil dibandingkan yang digelar pada Februari,” kata Jeffrey Lewis, direktur Program Nonproliferasi Asia Timur di Institut Studi Internasional Middlebury, California.

Hasil foto udara menampilkan fasilitas pelatihan parade Mirim dan diambil pada 22 Agustus. Analisis dari tim Middlebury melihat deretan tank, artileri, kapal infantri, rudal antipesawat udara, hingga peluncur roket. (scmp/ And)

Obama-Bush Kecam Trump Terhadap Mendiang McCain AP

PESAWAT penumpang milik maskapai Utair yang tergelincir saat melakukan pendaratan di Sochi, Rusia, Sabtu (1/9) waktu setempat.

Iran Tingkatkan Kapasitas Persenjataan TEHERAN, Iran (Waspada): Iran dilaporkan tengah berencana untuk meningkatkan kapasitas misil, jet tempur, dan kapal selam, sebagai bagian dari upaya pengembangan kemampuan pertahanan. Keterangan tersebut disampaikan oleh Mohammad Ahadi, Wakil Menteri Pertahanan Iran urusan Internasional, seperti dikutip Al Jazeera, Minggu (2/9).

Menurut laporan kantor berita Iran, IRNA, Ahadi menyampaikan kebijakan Iran itu melalui sebuah pidato di depan para atase pertahanan. “Iran memiliki rencana mengem-

bangkan dan meningkatkan kemampuan rudal balistik, kapal selam, serta berbagai senjata perang lainnya,” ucapnya di ibu kota Iran, Teheran.

Pidato Ahadi itu disampaikan sehari setelah Teheran menolak desakan Prancis mengenai reaktor nuklir, kepemilikan rudal balistik karena dianggap dapat meningkatkan ketegangan regional. Menurut Prancis, hal tersebut menjadi pemicu Amerika Serikat menarik diri dari kesepakatan nuklir 2015.

Sebelumnya, pada awal pekan ini, sejumlah pengacara Iran meminta Hakim Pengadil-

an Internasional memerintahkan AS mencabut sanksi. Sebab sanksi diterapkan AS menyebabkan ekonomi Iran melemah.

“Sanksi AS melanggar kesepakatan persahabatan yang diteken kedua negara pada 1955,” tulis Al Jazeera, mengutip pernyataan pengacara Iran.

Ahadi menegaskan, sanksi yang diberlakukan oleh AS sama sekali tidak memperlambat laju pembangunan industri senjata Iran.“Kita memiliki infrastruktur dan kita telah melakukan penelitian serta pengembangan untuk memperbarui kemampuan persenjataan.” (aj/And)

WASHINGTON, AS (Waspada): Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama dan George W Bush, memberikan teguran keras ke Presiden Donald Trump yang mengejek mendiang Senator John McCain. Hal itu disampaikan keduanya saat berpidato pada upacara kenangan terhadap McCain, Sabtu (1/9) waktu setempat.

“Begitu banyak politik, kehidupan dan wacana kita tampak kecil, jahat dan picik, bergaul dalam omong besar dan penghinaan, dan persoalan palsu, dan memicu kemarahan,” kata Obama.“Itu politik pura-pura berani dan tangguh, tapi sebenarnya lahir dalam ketakutan. John menyeru kita menjadi lebih besar daripada itu.

Ia menyeru kami menjadi lebih baik daripada itu,” lanjutnya.

Bush, dalam pidatonya, menggambarkan McCain sebagai pria penuh nilai. “Ia mencintai kebebasan dengan hasrat orang yang tahu akan ketiadaan. Ia menghormati martabat melekat dalam setiap kehidupan, martabat yang tidak berhenti di perbatasan dan tidak dapat dihapus oleh diktator,” kata Bush.

“Mungkin di atas segalanya, John membenci penyalahgunaan kekuasaan. Ia tidak bisa mengikuti orang fanatik, sombong dan lalim,” ujar Bush menambahkan.

Keluarga McCain meminta Obama dan Bush menyampaikan pidato sedangkan pihak keluarga

menjelaskan bahwa Trump tidak diharapkan datang.

Hampir semua pemimpin politik Amerika Serikat menghadiri acara kenangan tersebut, sedangkan Trump tidak ada. Ketidak-hadirannya itu terasa direncanakan.

Seperti diketahui, Trump berseteru di depan umum dengan McCain dan mengejek dinas ketentaraannya. Trump yang berasal dari kubu yang sama dengan McCain, Partai Republik, ini terus mengolok-oloknya, dan bahkan saat ia sedang sakit.

Mantan senator Arizona tersebut meninggal pada 25 Agustus akibat kanker otak, beberapa hari sesudah hari ulang tahun ke-82-nya. Trump menghabiskan hari Sabtunya dengan mengirim pesan lewat Twitter tentang masalah lain dan pergi ke salah satu klub golf pribadinya di Virginia.

Obama, yang mengalahkan McCain dalam pemilihan presiden pada 2008 memuji mantan tawanan perang itu atas tekadnya bagi kebenaran dan inti nilai dan mutu demokrasi, yang beberapa penentangnya melihat kurang pada Trump.

Di antara para tamu lain yang hadir, terlihat mantan Presiden Bill Clinton dan mantan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton, mantan calon presiden Partai Republik Mitt Romney, pelawak Jay Leno, dan mantan senator Bob Dole dan John Kerry. (rtr/And)

Biksu Ditangkap Atas Pelecehan Seks NEW DELHI, India (Waspada): Kepolisian India menangkap seorang biksu senior yang dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap 15 bocah lakilaki. Pencabulan dilakukan di pusat meditasi yang dikelola biksu itu di kota Bodh Gaya.

Seperti dilansir AFP, Sabtu (1/9), biksu bernama Bhante Shanghpriya Sujoy ini ditahan oleh kepolisian setempat pada Rabu (29/8) lalu. Dia ditahan di Bodh Gaya, yang merupakan kota warisan UNESCO dan menarik perhatian puluhan ribu peziarah setiap tahunnya.

Penangkapan dilakukan setelah para korban melapor kepada polisi bahwa mereka dipukuli, dianiaya dan dipaksa menari dalam keadaan telanjang.

Dituturkan seorang pejabat senior kepolisian setempat kepada AFP bahwa ada ‘tuduhan serius’ terhadap Bhante yang diketahui membawa sejumlah bocah laki-laki berusia 6-12 tahun dari keluarga-keluarga miskin di wilayah terpencil India.

“Anak-anak mengeluhkan kepada pendamping mereka soal penganiayaan fisik dan seksual oleh biksu kepala me-

reka,” sebut pejabat kepolisian yang enggan disebut namanya tersebut.

“Anak-anak itu mengatakan mereka dipukuli dan dianiaya secara seksual di sekolah. Mereka juga disekap tanpa makanan dan minuman jika melawan,” imbuh pejabat tersebut.

Skandal ini menjadi kasus terbaru dari rentetan kasus yang menyelimuti para biksu Budha.

Salah satunya skandal seks yang menyeret mantan Kepala Asosiasi Umat Budha di China, Xuecheng. Dia mengundurkan diri dari jabatannya. (afp/And)

AP

MANTAN Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama berpidato dalam upacara kenangan terhadap mendiang Senator John McCain di Katedral Nasional Washington pada Sabtu (1/9) waktu setempat.

Opini

B6 TAJUK RENCANA

Sukses Besar Asian Games

A

sian Games Jakarta – Palembang 2018, Minggu malam, secara resmi ditutup lewat acara closing ceremony yang berlangsung cukup meriah. Indonesia sejak panen 14 medali emas pencak silat memastikan posisi empat besar.

Tim Merah Putih mengoleksi 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu. Total, hampir seratus medali berhasil dikumpulkan Indonesia. Luar biasa sukses!

Jumlah tersebut jauh di atas perolehan Uzbekistan yang menempati posisi 5.

Uzbekistan mengoleksi 21 emas, 24 perak, dan 25 perunggu. Uzbekistan menggeser posisi Iran di posisi lima besar. Sedangkan posisi puncak didominasi para atlet China yang sejak awal sudah diprediksi bakal mudah memenangkan pertandingan demi pertandingan di banyak cabang. Hal ini mengingat prestasi olahraga China sudah berada di level dunia, kelas Olimpiade.

China tampil superior selama perhelatan Asian Games dipastikan menjadi juara umum. Mereka tak terbendung dengan raihan 132 emas, 92 perak, dan 65 perunggu.

Disusul Jepang di peringkat kedua dengan 74 emas, 56 perak, dan 74 perunggu.

Sedangkan Korea Selatan sudah mengoleksi 49 emas, 57 perak, dan 70 perunggu di posisi ketiga. Selama lebih dari dua pekan berlangsung, multievent olahraga empat tahunan kawasan Asia ini menyedot perhatian dunia internasional, khuIntisari: susnya ratusan juta masyarakat Indonesia yang bersedia antre berjam-jam ‘’Sukses Indonesia untuk mendapatkan tiket menonton pertandingan atau acara pembukaan menjadi tuan rumah dan penutupannya yang kolosal.

Besarnya perhatian penonton di Asian Games yang baik, Jakarta dan Palembang menambah sukses mendulang 31 semangat para atlet di lapangan pertansehingga mampu menghasilkan medali emas (4 besar), dingan banyak medali, melampaui target yang dan bonus berpeluk- dicanangkan. Semula 16 emas, naik 20 emas, bahkan pada akhirnya nya Jokowi – Prabowo’’ menjadi mampu mendulang 31 medali emas.

Hemat kita, Indonesia sebagai tuan rumah tidak hanya sukses di lapangan pertandingan tapi juga sukses selaku penyelenggara. Yang mulanya banyak dikhawatirkan, namun akhirnya kekhawatiran itu tidak terbukti. Hasilnya sungguh fantastis. Begitu banyak medali yang diperoleh, berkat kerja keras seluruh atlet dan para pembina (pelatih) dan dukungan pemerintah, khususnya Menpora, yang memberikan bonus Rp1,5 miliar bagi peraih medali emas, ratusan juta untuk peraih perak dan perunggu.

Bonus besar tersebut membangkitkan semangat para atlet berlatih dan saat di lapangan pertandingan, ditambah dengan kesiapan pemerintah dalam membangun sarana dan prasarana Asian Games sehingga banyak mendapatkan pujian dari peserta. Bukan tidak mungkin, harapan Indonesia seperti dikemukakan Presiden Jokowi bisa terkabul, di mana Indonesia mencalonkan diri sebagai tuan rumah perhelatan kelas dunia, berupa Olimpiade tahun 2032.

Banyak negara yang sukses menyelenggarakan Asian Gemes mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah Olimpiade. Momentum sukses Asian Games ke-18 Jakarta –Pelembang menjadikan Indonesia berpeluang emas diberi kepercayaan menjadi tuan rumah Olimpiade pada 14 tahun mendatang. Memang masih lama sekali namun persiapannya harus dimulai sejak kesuksesan saat ini. Selanjutnya melakukan lobi-lobi sembari tidak melupakan pembinaan para atlet muda agar bisa bersaing dengan negara-negara lain dalam event internasional nantinya.

Memang harus diakui kesuksesan Indoneaia menduduki posisi empat besar Asian Games tidak lepas dari tuan rumah memasukkan sejumlah cabang yang kurang peminat di banyak negara, seperti pencak silat. Dominasi Indonesia dalam cabang ini di satu sisi menggembirakan, namun di sisi lain merugikan juga karena untuk bisa masuk dalam cabang yang dipertandingkan resmi dalam Asian Games apalagi Olimpiade harus benar-benar memenuhi syarat ketat. Oleh karenanya di Olimpiade kelihatannya peluang pencak silat kecil untuk dipertandingkan karena hanya didominasi pesilat Indonesia saja. Lain halnya kalau perolehan medali emas pencak silat merata di berbagai negara, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand,Vietnam, sudah diminati di banyak negara Timur Tengah dan juga China, Korsel dan Jepang, maka kans dipertandingan di Olimpiade terbuka lebar, seperti perjuangan Indonesia memasukkan bulutangkis tiga dekade lalu.

Harus disyukuri sukses Indonesia dalam prestasi olahraga, menduduki posisi empat besar. Sukses Indonesia dalam menyiapkan sarana dan prasarana pertandingan, sukses Indonesia sebagai penyelenggara, dan sukses dalam melayani 15.000 tamu duta olahragaAsiauntukkeduakalinya,kalipertamatahun1962. Plusbonus kekompakanseluruh elemen bangsa, termasuk sejuknya dunia politik melihat‘’berpeluknya’’ Capres pertahana Jokowi dan sang penantang Prabowo dalam arena silat.+

APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934

Faks 061 4510025

Facebook Smswaspada

Oleh Dr Warjio Ada banyak bukti bahwa politisi dan massa politik sekuler melakukan pergerakan karena mengharap manfaat dari tindakannya

D

iingatkan kembali akan realitas politik kita, kita bisa diingatkan oleh siapa saja. Hari minggu pagi (2/9/2019),—setelah shalat Shubuh berjamaah di mushallah kami yang asri, kami mendengarkan ceramah Ba’dah Shubuh yang disampaikan oleh Ustadz Dr Ali Murthado, M. Hum. Beliau menyampaikan satu topik yang menurut saya sangat menarik yaitu tentang Delapan HalYang dicintai Manusia di Dunia. Delapan hal itu adalah Bapak, Anak, Saudara-Saudara, Isteri, Keluarga, Harta Kekayaan yang diusahakan, Harta Perniagaan dan Tempat Tinggal. Merujuk pada Alquran Surah At Taubah: 24.

Ustadz Dr Ali Murhtado, M. Hum menjelaskan jika kita terlalu mencintai Delapan Hal tersebut melebihi cinta kita kepada Allah swt maka maka sesungguhnya kita akan menunggu azabNya serta kita dikategorikan orang yang fasik dan tidak akan mendapat petunjuk Allah SWT. Makna fasik berarti orang yang menyekutukan Tuhannya.

Apa yang disampaikan mengingatkan saya pada realitas politik. Realitas politik yang yang jika kita kaitkan dengan apa yang disampaikan di atas, kita harus mengambil hikmahnya. Mengambil pelajaran darinya.

Bagaimana rupanya realitas politik kita?

Adakah sesuatu yang salah dari realitas politik kita?

Dalam satu kesempatan—di acara ‘Orientasi dan Pendalaman Tugas Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Anggota DPRD se-Jabar, DKI dan Banten, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan saat ini rea-litas politik di Indonesia dalam masa yang sulit. Menurutnya, ada beberapa hal yang membuat realitas politik di Indonesia terkesan pahit.Pertama realitas politik yang pragmatis dan disalahartikan sebagai politik transaksional. Dengan adanya politik transaksional ini, terjadilah praktik politik uang (money politics).

Menurut Muhaimin, politik transaksional inilah yang kemudian diidentikkan dengan politik uang, seperti yang terlihat saat Pemilukada diselenggarakan.Orang menjadi pemilih di Pemilukada asalkan ada uang transport-nya, fenomena ini yang kemudian merusak cara pandang berpolitik masyarakat kita.Cara seperti inilah yang mengakibatkan banyaknya oknum-oknum gubernur dan wali kota tersangkut kasus korupsi, karena dalam setiap pencalonan membutuhkan dana yang besar. Karena itu kita perlu akhiri politik tidak beradab ini. Kedua, pahitnya realitas politik yang kedua adalah soal tata politik yang ada.

Perlu penyempurnaan tata politik baik di daerah atau pun pusat.Itu yang harus direnovasi, sistemnya yang kurang baik dan itu yang harus diubah.

Ketiga, pahitnya realitas politik di Indonesia adalah kesadaran berpolitik. Kita memakai politik pasar, yang dominan yang menang. Pengelolaan politik kita harus

+6281269280212 Menurut saya isi tajuk rencana WASPADA hari ini tgl 13 agustus 18 prediksi saya kebenarannya hanya 30 persen +6282166070003 Aron ka abeh exxon ka tamat, jino ka meuhat PAG jua, lon dengo haba na penerimaan ha natransparanmeunanlamberita.Ditrimongureungpartekolegapartesyaharadanureunglingka,tanyo han ditung macam alasan, yg pah ta san dra sidro kepala.. Produksi jino raya gah sa dum tp di penyum sit ube seuma, dimedan hideh jeut peuget e xport, Pem. Aceh tu kang peugala. padum produksi padum keu daerah, hana so ungkga h nibak me dia,padum pro duksi keudeh u medan padum jualan ha na so kira, Aceh di tipe di suap dewan pane keuh le can Aceh utara..pue ta im sengap ci peuget cara, kbn ta upaya PAG firma. +6282370870343 Hj.NenoWarisman&H.AhmadDhani=>NKRIHargaMati* #2019GantiPresiden <diPk.Bar u & Surabaya Dihadang> ”Bandit & Bandot” Politik Kapitalis Marxis anti demokrasi #ber-Sorban Merah Putih & ber-Jecket NKRI. WASPADA lah...!!!. ~gGg~ +6285388325557 Kalau kita melihat adegan spontan dr juara silat AG di Jakarta Hanifan Yunadi berpelukan dg dua calon presiden dgn damai. Tidak seperti bung Muchtar Ngabalin +6281263253270 14Medaliemasdari1cab olah raga pencak silat di Asean GamesbuktikecildaripakPrabowo ia layak memimpin Indonesia 2019 #2019 ganti presiden. +6285344048801 Jokowi lah presidenku +6285388325557 YgsorbannyarupanyahanyasimbolIslambelaka,bicaranyatdksesuaidgnsimbolygmelekat di badannya. Kami hrp bpk presiden orang seperti ini jangan dipake. +6282360980934 Bagaimana sertifikasi kenapa blm cair juga tw2 pdhal sdh msk BLN 8 AGUSTUS. +6285834832877 Bersedianya KH.Ma’ruf Amin mendampingi Jokowi menjadi Wapres untuk menyudahi politisasiagama yg dimainkan koalisi Prabowo, dan PAN, PKS dan Demokrat pun rela menjadi kulinya Gerindra, ha,ha,ha… +6281269280212 Menurut saya isi tajuk rencana WASPADA hari ini tgl 13 agustus 18 prediksi saya kebenarannya hanya 30 persen +6282360164948 Betul juga sinaga bo nar dikasi pangkat jendral tidak mau, lebih baik pangkatku sersan mayor, jadi ada dua pangkatku ada sersan ada mayor ..!? Kalau jenderal ke na pa..??!..he.... He...he...# @ + t@k tun tu@ng $ = %. +6281260550541 Klo mau bli btu tlong hubung no ini.081263453516 ALM GG SOSIAL NO 366/11.

dikelola dan diarahkan untuk berubah ke arah politik yang lebih tepat. Karena itu, mengubah realitas politik yang ada saat ini dan dirubah menjadi realitas politik yang lebih baik. Seorang aktivis muda Muhammadiyah, Mega Sahputra dalam satu artikelnya di salah satu media nasional (2016) mengemukakan bahwa Indonesia bernafas dalam atmosfer politik yang mahakoruptif.

Politik transaksional menjadi pundi-pundi penyelenggaraan demokrasi.

Bersama politisi korup, demokrasi hanya berhenti dan tersandera dalam lembaga formal serta tidak dapat mensponsori lahirnya revolusi tatanan pemerintahan yang berdaulat. Demokrasi yang terepresentasikan dalam sistem politik bukan menyuguhkan edukasi politik yang berorientasi pada investasi peradaban, justru terjebak dalam ritual-ritual mekanistiktransaksional.

Apa yang disampaikan Muhaimin Iskandar, Mega Sahputra sesungguhnya juga telah menjadi perhatian ilmuwan Politik.

Shaul R. Shenhav, dalam artikel yang berjudul Political Narratives and Political Reality (2006)telah menjelaskan bahwa ada persoalan terkait dengan realitas politik kita. Shaul R. Shenhav menjelaskan bahwa dalam politik kita sekarang ini, pragmatisme politik menjadi praktik politik kita tanpa mengindahkan etika politik. Para elit, masyarakat biasa telah menjadi bagian dari realitas politik ini. Ini merupakan narasi politik yang sekarang ini sedang dihidangkan kepada kita.

Buku yang dieditori oleh Edward Aspinall dan Mada Sukmajati (2015) yang diberi judul Politik Uang di Indonesia: Patronase dan Klientelisme Pada Pemilu Legislatif 2014 secara gamblang menjelaskan kepada kita bagaimana orientasi politik kita: baik elit maupun masyarakat biasa terkooptasi oleh pragmatisme politik—dan itu menjadi seperti budaya politik.

Barangkali jika saya katakan realitas politik sebagaimana yang disampaikan di atas merupakan menu harian kita sekarang ini kita pun setuju: bahwa realitas politik kita berorientasi materialistik, penuh kemunafikkan, orientasi duniawi menghalalkan segala cara, melebih-lebihkan cinta kepada sesuatu melebihi cintanya kepada Sang Pencipta tidak kira elit atau rakyat biasa.

Dengan kenyataan seperti itu, nyatalah kenapa kita tidak mendapat petunjukNya? Kita selalu diberi musibah, kita selalu berdepan dengan masalah dan tidak dapat barokah.

Tentu kita perlu muhasabah diri, mengevaluasi realitas politik kita; yang kita artikulasikan lewat prilaku politik kita, yang kita nyatakan lewat kepercayaan politik kita.

Penting menurut saya, kita kembali pada dasar kita sebagai manusia; yang setiap tindakannya akan dipertanggung jawabkan, sekecil apapun itu, pada masanya.

Membangun Politik Akhirat Persoalan kita selama ini memang orientasi politiknya hanya satu tujuan: Du-

nia. Kita tidak pernah memikirkan apalagi mempraktikkan politik kita bahwa ada tujuan lain di samping dunia yaitu akhirat. Orientasi politik dunia, mengakibatkan kita berada hanya dalam satu kotak. Padahal ada satu kotak lain yaitu Akhirat. Karena orientasi politik hanya dunia saja, manusia berprilaku politiknya hanya untuk kepentingan dunia tanpa pernah berpikir akan mempertanggungjawabkannya di Akhirat. Mengapa keadaan ini bisa terjadi? Jawabannya tentu saja karena praktik politik kita selama ini berdasarkan pemahaman Sekularisme.

Dalam istilah politik, sekularisme adalah pergerakan menuju pemisahan antara agama dan pemerintahan. Hal ini dapat berupa hal seperti mengurangi keterikatan antara pemerintahan dan agama negara, menggantikan hukum keagamaan dengan hukum sipil, dan menghilangkan pembedaan yang tidak adil dengan dasar agama.

Dalam persfektif Sekularisme ini, orang berprilaku politik tidak lagi merasa harus mempertangungjawabkannya di luar dunia. Akhirat baginya tidak ada; politik ya politik untuk dunia. Akhirat sesuatu yang lain. Itulah mengapa orang kemudian menghalalkan segala cara tanpa mempertimbangkan Akhirat sebagai tempat yang nantinya akan menjadi pertangungjawabkan atas prilaku politiknya. Itulah mengapa kemudian pragmatisme politik terjadi tanpa menghiraukan etika. Itulah mengapa korupsi menjadi hal biasa dalam praktik politik. Malah itu dianggap biasa dan menjadi jalan untuk berkuasa dalam praktik politik.

Di sinilah menurut saya, kita perlu membangun politik Akhirat. Membangun Politik Akhirat yang saya maksudkan adalah merangka, berpikir, berideologi, bertindak dan melakukan praktik-praktik politik dengan mempertimbangkan dan menjadikan Akhirat sebagai satu tujuan atau tempat. Di dalamnya ada kesadaran bahwa aktivittas politik itu di akhirat akan dipertangungjawabkan. Dalam persfektif seperti ini, Islam telah nyata bagaimana membangun Politik Akhirat. Sebab, Islam adalah satu satunya agama yang mempunya pengaturan dalam kehidupan untuk manusia, dunia dan Akhirat.

Islam tidak hanya mengatur urusan ibadah manusia kepada penciptanya, tapi Islam mengatur urusan manusia dengan dirinya sendiri mau dengan sesamanya.

Islam adalah agama yang mempunyai solusi bagi permasalahan manusia. Islam tidak melulu mengurusi masalah akhirat, tapi Islam memberikan arahan dan tatacara manusia menjalankan kehidupannya agar sesuai dengan aturan sang pencipta se agai

bekal untuk akhiratnya. Politik Islam adalah ri’ayah syu’unil ummah bil hukmi syar’i yai-tu mengurusi urusan umat sesuai denga hukum syariah, bukan hawa nafsu penguasa.

Ada beberapa kekuatan dalam Islam yang kemudian menjadi dasar dalam Membangun Politik Akhirat (Triana Arinda Harlis, 2018). Pertama, kekuatan hujjah.

Kekuatan hujjah berarti kekuatan landasan dalil yang dipakai umat Islam dalam melakukan tindakan karena pada dasarnya semua tindakan seorang muslim harus berdasarkan dalil. Kewajiban menjadikan Islam sebagai pedoman hidup dalam semua aspek kehidupan termasuk politik memiliki landasan hujjah tak terbantah. Ayat-ayat AlQuran dengan jelas memerintahkan umat agar berhukum dengan hukumhukum Allah dan meninggalkan pembuat hukum selainNya. Rasul pun diriwayatkan sebagai uswatun hasanah dalam menyelesaikan segala urusan masyarakat di negara Madinah.

Kedua, Kekuatan quwwah. Kekuatan quwwah adalah kekuatan mo-tivasi yang menjadi mesin pendorong umat islam untuk melakukan amal. Karena me-miliki landasan dalil yang jelas, maka motivasi terbesar umat dalam membawa Islam sebagai aturan kehidupan bermasyarakat adalah Ridho Allah berupa pahala dan bala-san surga. Bagi umat, motivasi ini mampu membuatnya rela mengorbankan waktu, tenaga, harta benda, dan seluruh hidupnya untuk perjuangan Islam politik. Berbanding terbalik dengan pejuang politik sekuler. Ada banyak bukti bahwa politisi dan massa politik sekuler melakukan pergerakan karena mengharap manfaat dari tindakan-nya.

Bisa jadi berupa uang transport, uang makan, uang bulanan atau nafkah, tun-jangan, jabatan dan kedudukan, hingga ter-akomodasinya kepentingan mereka dalam undang-undang.

Ketiga, kekuatan pengemban. Bahwa Politik Islam diemban oleh kader-kader dari berbagai kalangan hingga tokoh dan intelektual. Para profesor yang sebelumnya bak bernaung di menara gading mencukupkan diri sebagai akademisi, satu persatu mulai turun gunung untuk berjuang.

Inilah dasar Membangun Politik Akhirat. Dasar Membangun Politik Akhirat ini harus dibangun dengan identitas dan kekuatan Islam itu sendiri. Tanpa dibangun dengan identitas dan kekuatan Islam bangunan Politik Akhirat akan mudah roboh.

Penulis adalah Ketua Departemen Ilmu Politik, FISIP USU.

Berbendera Nasionalisme

+6282360980934 Bagaimana sertifikasi kenapa blm cair juga tw2 pdhal sdh msk BLN 8 AGUSTUS.

+6285275186402 Puasalah kamu supaya pintar.

Senin 3 September 2018

Membangun Politik Akhirat

+6285260088842 Nasionalisme yg Islami -Vs - Nasional Agama Komunis (Nasakom). Teringat...

Mirip sejarah di era 1960 an. =>> WASPADA...!!!. -(J@ultop’$)->

+6285834832877 Bersedianya KH.Ma’ruf Amin mendampingi Jokowi menjadi Wapres untuk menyu dahi politisasiagama yg dimainkan koalisi Prabowo, dan PAN, PKS dan Demokrat pun rela menjadi kulinya Gerindra, ha,ha,ha…

WASPADA

Oleh Riduan Situmorang Kita masih lebih doyan menggaungkan nasionalisme melalui simbol-simbol. Kita bernyanyi Indonesia Raya setiap upacara, tetapi itu sebatas bernyanyi.

Ruh nyanyian itu sendiri tidak hadir

B

iasanya setiap awal-awal Agustus, kita akan melihat pernakpernik merah putih. Ada berupa gantungan kunci, bendera kecil, hingga bendera besar. Sepintas terlihat, bumi Indonesia akan dipenuhi dengan warna merah putih saja. Hal itu terjadi karena memang hampir di depan setiap rumah, orang-orang akan mengibarkan bendera. Bahkan ada kecenderungan bahwa mereka sedang bersayembara untuk membuat bendera terbesar dan tertinggi.

Di jalanan, seakan tidak mau kalah, setiap kendaraan pun tidak lupa diikatkan dengan bendera. Akhirnya, jalanan pun berseliweran dengan warna merah putih saja. Entah apa dasar filosofisnya.Yang pasti, mereka menyebut semua ini adalah sebagai bentuk lain dari nasionalisme. Pertanyaannya, benarkah itu bukti dari nasionalisme.

Kalau benar, sesempit itukah pengertian dari sebuah nasionalisme? Apa sebenarnya nasionalisme?

Dulu, Gubernur Alabama, George Wallace, pernah tidak membiarkan mereka yang kebetulan berkulit hitam untuk sekolah. Baginya, ras kulit hitam adalah budak bagi mereka yang berkulit putih yang walaupun pada dasarnya, mereka—baik berkulit hitam maupun putih—sama-sama mempunyai hak yang setimpal di negeri itu. Bahkan sangat mungkin, sebagian besar kaum berkulit hitam malah memilih GeorgeWallace yang walaupun pada akhirnya, sang pilihan itu justru merugikan konstituennya.

Melalui Simbol-simbol Nah, melihat itu, JF Kennedy sebagai presiden saat itu pun langsung bereaksi cepat. Dia langsung mengambil alih dan membatalkan aturan bawahannya, George Wallace. Sebagai hasilnya, orang berkulit hitam harus sekolah, bahkan sekolah di tempat yang sama serta syarat yang sama pula. Begitulah nasionalisme. Nasionalisme tidak sekadar deskripsi tentang persamaan kedudukan. Dalam kontkes kepemimpinan, nasionalisme itu pun bukan semata menjanjikan kesetaraan.

Nasionalisme adalah negarawan.

Mereka tidak hanya fasih untuk berkatakata tentang apa nasionalisme. Mereka su-

dah sampai pada titik pemikiran bagaimana kesetaraan yang dipercakapkan benar-benar hadir di depan setiap warga, apa pun agama dan sukunya, serta apa pun jabatan.

Singkatnya, semua orang mempunyai jarak yang sama dengan hukum. Sayangnya, untuk saat ini, jarak inilah yang sebenarbenarnya masih tidak dimiliki Indonesia.

Jarak kita kepada keadilan berbeda satu sama lain.

Kita masih lebih doyan menggaungkan nasionalisme melalui simbol-simbol. Kita bernyanyi Indonesia Raya setiap upacara, tetapi itu sebatas bernyanyi. Ruh nyanyian itu sendiri tidak hadir. Ibarat dalam tubuh, dia adalah tubuh tanpa jiwa. Dihafal, tetapi tak dilakonkan.Yang lebih hebat, tak dihafal dan tak dimengerti seperti seorang menteri yang secara live tak hafal lagu kebangsaan.

Hafal saja tidak, apalagi paham dan bertindak?

Akhirnya, lantunan lagu kebangsaan kita berhenti hanya pada taraf seremonial atau formalitas saja. Memang, sabanhari manakala ada perisitwa nasional, lantunan lagu ini kerap dibuat menjadi rutinitas.

Masalahnya, lantunan lagu ini masih pada taraf ritual, bukan spiritual. Masih bernada sama, kita pun kerap menggaungkan Pancasila. Kita bahkan tidak jemu-jemu menggemakannya di setiap kesempatan. Akan tetapi, seperti tadi, kita masih terjebak pada simbol-simbol saja.

Kita hanya saleh dalam aturan protokoler yang lalu lupa pada kesalehan sosial yang sebenarnya menjadi substansi kebangsaan. Lihat, berbagai kejadian yang menyangkut pengerdilan makna pluralisme seringkali terulang. Baru-baru ini dan hingga detik ini, misalnya, umat minoritas selalu dihajar amukan massa melalui “pembatasan” dan penyegelan. Islam di Timur kerap tertekan—seperti yang terjadi di Tolikara— dan Nasrani di Barat jauh lebih tertekan lagi.

Seperti biasa, negara melalui polisi memang hadir. Tetapi, mereka selalu hadir ketika korban sudah berjatuhan. Di sini, pengerdilan fungsi polisi pun benar-benar menemui definisi terbaiknya, yaitu menolong korban, bukan mencegah jatuh korban. Masih teringat pernyataan menjeng-

kelkan dari pucuk pimpinan tertinggi Polri untuk sekadar menyebut contoh saja, tepat ketika terjadi kekerasan di Sleman. Baiklah saya kutip pernyataan itu di sini, “jika ada kegiatan bersama-sama, mohon polisi diberitahu.”

Coba cermati ucapan itu! Apakah benar bahwa kita harus mengundang polisi untuk menjaga kita setiap hari? Lalu, apakah kita bersalah ketika kita tertimpa masalah seperti kecopetan karena sebelumnya tidak meminta polisi untuk menemani kita?

Percayalah, hal itu masih hanya sebagian kecil dari sedemikian banyak kegelisahan kita. Mereka yang kini duduk di pemerintahan masih lebih kerap berlaku layaknya makelar ketimbang berlaku sebagai negarawan.

Mereka memimpin kita atas dasar keuntungan materi, bukan semata karena semangat yang tidak terperi. Mereka bahkan mengasosiasikan hubungan rakyat dengan pemerintah layakanya hubungan business to business. Sebagai hasilnya, setiap putusan yang dihasilkan lebih condong karena alasan keuntungan. Maka, jadilah kontrak politik sebagai alat transaksi, bukan alat kontrol. Hal itulah yang kemudian berakibat fatal secara tumpang tindih.

sini, JF Kennedy tidak hadir untuk menyamakan persepsi, bahkan tidak hadir pula untuk menyamakan jarak terhadap hukum.

Percayalah, jika hal ini dibiarkan, beberapa tahun ke depan, akan ada beberapa provinsi yang akan membuat peraturan kekhususan bagi mereka sendiri.

Pada saat itu, ketakutan kita menjadi beralasan, terutama pada masa awal-awal Agustus, yang berkibar bukan lagi bendera merah putih, melainkan bendera provinsi, bendera negara lain, bendera paham radikalisme, dan sebagainya, dan sebagainya.

Jika ini yang terjadi, maka inilah yang menjadi akhir bendera nasinoalisme. Tragisnya, nasionalisme ini akan berakhir karena bendera lambang nasionalisme yang sekarang kita kibarkan itu tidak menghadirkan roh dan tindakan yang bermuara pada asas nasinonalisme. Semua hanya ajang pamerpameran, tanpa makna dan subtansi, apalagi nasionalisme!

Tanpa Makna Rakyat dikhianati yang lalu ditimpa berbagai aturan yang sarat dorongan politis.

Maka, jangan heran jika rakyat pada akhirnya mudah terprovokasi lantaran alur politik kita lebih condong pada emosional konfrontatif, bukan rasional konstruktif. Sebagai hasilnya, berbagai aliran kekerasan dan radikalisme dengan mudah saja beranak pinak. Hal itu terjadi karena secara tidak langsung, pemimpin kita kerap menerapkan logika kekuatan, bukan kekuatan logika.

Jika kalah, kerahkan massa, misalnya!

Sudah terang, mendaratnya paham ekstremisme dan merebaknya politik identitas merupakan indikasi kuat bahwa pemimpin kita (baik koalisi terutama oposisi) gagal menerapkan nasionalisme. Kini, bendera kebangsaan sudah berkibar di mana-mana. Tetapi saya tidak setuju kalau bendera itu benar-benar definisi lain dari nasionalisme dan saya berhak curiga kalaukalau nasionalisme tak berkobar di hati kita. Saya malah lebih sepakat bahwa hal itu hanyalah euforia yang tidak mendasar.

Ini hanya sebatas festival, bukan pesta, apalagi perayaan kebangsaan. Seperti kasus Provinsi Alabama tadi, pemimpin kita masih banyak bercokol pada mental George Wallace, bukan JF Kennedy. Secara sepihak, mereka mengkhususkan diri. Ada yang menerapkan syariat Islam, misalnya. Di

Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

Penulis adalah Pendidik di Medan, Pengajar Bahasa Indonesia Di Prosus Inten Medan, Aktif Di Pusat Latihan Opera Batak (PLOt) dan Toba Writers Forum (TWF).

Pengumuman

SUDUT BATUAH * Pemerintah harus serius basmi Hoax - Era jaman ‘Now’ berita Hoax kayaknya lebih menarik * Pemko fokus tumbangkan reklame bermasalah - Kok baru sekarang fokusnya? * Wali Kota dukung tawaran Tirtanadi kelola tinja - Salut awak sampai soal itupun diurus, he...he...he oel k D a W

Opini

WASPADA Senin 3 September 2018

B7

Keprihatinan Indonesia Krisis Air Melanda Ratusan KK di kawasan Desa Delitua Kecamatan Namorambe dan sekitarnya mengeluh konerja Tirtanadi Delitua. Sudah lebih sepekan, warga tidak mendapatkan akses air bersih dengan sempurna. Air tidak mengalir nyaris selama satu harian.

Kalaupun mengalir hanya pada malam hari dan volumenya kecil. Warga tidak bisa melaksanakan kehidupan rumah tangga dengan baik, tidak bisa mandi, mencuci hingga memasak.

Kepala Cabang Tirtanadi Delitua Sofyan Hendri mengatakan bahwa debit air dari gunung menurun. Krisis air juga terjadi di beberapa desa dataran tinggi Samosir, yaitu Ronggur ni Huta, Lintong Ni Huta, Sijambur, Paraduan, Saungan ni Huta, Salaon Toba, Salaon Tonga-tinga, dan Salaon Dolok. Hingga 73 tahun Indonesia merdeka, kedepalan desa tersebut masih kesulitan mendapatkan air bersih.

Krisis air yang melanda di beberapa daerah tersebut dan juga sebagian wilayah di Indonesia, karena dampak dari pengelolaan air yang kapilatistik. Para ahli iklim dan lingkungan menunjukkan laju deforestasi (penebangan hutan) yang sangat cepat adalah yang beranggungjawab terhadap krisis air bersih, disamping iklim ekstrem dan pemanasan global. Baik deforestasi maupun iklim ektrem faktor peng-hambat yang sangat besar dalam keberlangsungan daur air.

Eksploitasi mata air oleh pebisnis air minum kemasan, pencemaran sungai dan liberalisasi air bersih perpipaan. Kesemua itu memiliki ruang yang subur dan luas dalam sistem kehidupan sekular. Khususnya sistem ekonomi kapitalisme yang melegalkan kelalaian negara.

Meski ada peraturan perundang-undangan dan program yang telah dijalankan pemerintah termasuk pembentukan Dewan Sumber Daya Air Nasional namun penanggulangan dan pencegahan terhadap krisis air tetap gagal. Hingga puluhan juta jiwa tetap tidak ada akses terhadap air bersih dan sanitasi yang baik. Kian parah serta semakin meluas tiap kali muslim kemarau datang.

Menurut BMKG ancaman kekeringan tahun ini meliputi sebagian besar Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Jawa, Bali , Nusa Tenggara, sebagian Maluku Utara, Bagian Selatan Papua Barat dan Papua sekitar Merauke. Berbeda dengan Islam yang pernah diterapkan dalam institusi Khilafah. Sejarah merekam dan menunjukkan kota-kota Islam abad pertengahan sudah memiliki sistem manajemen dan pasokan air yang sangat maju untuk mengalirkan air ke semua tujuan.

Saat itu air disimpan di dalam tangki untuk disalurkan melalui pipa-pipa di bawah tanah ke berbagai tempat.

Di Spanyol pemandian umum dapat ditemukan bahkan di desa terkecil.

Kaum Muslim memiliki kebiasaan mandi setiap hari dan karenanya, pemandian umumnya disediakan untuk pria di pagi hari dan wanita di sore hari. Tidak hanya perkotaan, pemukiman penduduk dan pedesaan, lahan-lahan pertanian pun terairi dengan memadai.

Dalam peradaban Islam daur air dan segala aspek yang menjaga keberlangsungannya terjaga. Baik hutan, iklim, sungai dan danau. Maka sudah menjadi keharusan bagi kita menyadari dan mengembalikan bumi dan segala isinya ke dalam pangkuan sistem kehidupan dari Penciptanya, ialah Allah SWT. Rindy Yanti Septiana Alumni Mahasiswi UIN SU.

Anak Kita Dalam Ancaman Inces Serasa hancur seluruh harapan ketika kehormatan yang selalu dijaga kini direnggut dengan bengisnya. Terlebih jika pelakunya adalah orang terdekat korban.

Siapa yang menyangka jika sang ayah yang semestinya menjaga puterinya dari segala ancaman kini berubah bagaikan buaya yang kelaparan mendapatkan mangsa. Atau sang kakak yang harusnya menjadi contoh perangai baik untuk adiknya kini bagaikan singa yang sigap menerkam. Bahkan seorang paman yang dipercaya untuk menitipkan sang buah hati pun kadang tega melakukan tindakan bejat itu.

Beginilah kehidupan yang dirasakan sekarang. Sebagai ibu, mana mungkin merasa aman jika melihat anaknya dalam ancaman besar seperti ini. Bahkan pelakunya sendiri dari orang yang tidak disangka. Parahnya lagi, korban adalah anak di bawah umur. Dan kemudian hamil. Telah banyak kasus, bahkan Komnas Perempuan mencatat 1.210 kekerasan seksual inces tahun lalu. Pelaku paling tinggi adalah ayah kandung, jumlahnya 425 kasus. Ada juga kakak kandung, ayah tiri, paman dan suami. Ini yang terungkap, mungkin yang tak terungkap.

Bagi keluarga korban yang tidak melaporkan, ini adalah aib yang harus ditutupi.

Sehingga muncullah ide aborsi bagi korban, mengingat adanya pengaruh trauma fisik dan psikologisnya.

Bagaimana mungkin di rumah kita merasa tidak aman? Kemana lagi kita bisa tenang menjaga anak kita dari jeratan perampas keperawanan? Sungguh miris melihat kondisi ini. Walaupun sebenarnya pemerintah memberikan solusi terhadap permasalahan ini. Yakni permasalahan korban pemerkosaan di bawah umur yang hamil untuk mengaborsi bayi dalam kandungannya.

Dalam situs resmi Sekretaris Kabinet, www.setkab.go.id, dijelaskan PP 61/ 2014 merupakan pelaksanaan amanah UU No.36 Tahun 2009 tentang kesehatan.

PP tersebut mengatur masalah aborsi bagi perempuan hamil yang diindikasikan memiliki kedaruratan medis dan atau hamil akibat perkosaan.

Dalam pasal 31 ayat 2 PP 61/2014 disebutkan, tindakan aborsi akibat perkosaan hanya dapat dilakukan bila kehamilan paling lama berusia 40 hari dihitung sejak hari pertama haid terakhir. Kehamilan akibat pemerkosaan juga harus dibuktikan dengan usia kehamilan sesuai kejadian perkosaan yang dinyatakan surat keterangan dokter serta keterangan penyidik, psikolog atau ahli lain mengenai dugaan adanya perkosaan.

Dalam Pasal 35PP tersebut juga termaktub, bagi perempuan hamil akibat pemerkosaan tidak dapat memberikan persetujuan aborsi, maka persetujuan aborsi dapat diberikan keluarga yang bersangkutan. Kendati demikian aturan pemerintah yang dibuat. Namun di balik aturan itu sendiri menimbulkan masalah baru yang lebih besar lagi. Tidak terhitung banyaknya bukti akademis yang melaporkan potensi efek aborsi yang merusak tubuh. Tercatat 30% kematian ibu adalah karena aborsi. Aborsi pun berisiko mengalami gangguan kesehatan dan dapat memengaruhi emosional dan spiritual pelakunya bahkan mungkin sampai depresi dan mencoba bunuh diri.

Perlu kita perhatikan bagaimana gaya hidup di era sekuler sekarang. Seks bebas sudah ibarat sebuah kebutuhan. Situs porno sangat mudahnya diakses, membuat candu. Sayangnya sangat banyak yang berminat. Mulai dari anak kecil sampai orangtua. Ditambah rumah mereka yang hanya memiliki satu kamar tidur. Anak-anak gadis yang tidur di ruang tivi karena keterbatasan kamar sudah biasa di daerah saya. Tidak ada ruang privasi untuk mereka. Bagaimana hal ini tidak menggiurkan ayah bejat yang tiap hari memandang mereka terlelap dengan baju seadanya. Atau sang anak yang dititipkan pamannya sementara sang ibu bekerja di luar rumah. Siapa bisa menjamin terjaganya mereka sementara keimanan mereka sekarang sudah tergadaikan dengan gaya hidup bebas ala liberalisme.

Banyak faktor memicu. Tapi inti penyebab semua ini adalah sistem kehidupan yang ada di hadapan kita yakni sistem sekuler. Hingga akhirnya sistem ini mengharuskan menjauhkan agama dalam mengatur kehidupan kita.

Berbeda dengan sistem sekuler-kapitalis, Islam yang menjadikan akidah sebagai asas, wahyu Allah sebagai pijakannya. Islam memiliki aturan sangat rinci dan sempurnanya, mencakup seluruh aspek kehidupan. Sistem Islam adalah kehidupan unik, negara bertanggungjawab menerapkan aturan Islam secara utuh dalam rangka mengatur seluruh urusan masyarakat. Negara juga akan mencegah segala komoditas yang berpotensi melemahkan akidah dan kepribadian kaum Muslim ke dalam negeri. Dengan tiga pilar ini yaitu ketakwaan individu, kontrol masyarakat dan peran negara, maka masyarakat akan tercegah dari perbuatan maksiat termasuk pelecehan seksual anak.

Islam telah menetapkan keselamatan anak bukan hanya menjadi tanggung jawab keluarganya saja, tetapi masyarakat dan negaranya.

Keluarga dituntut menerapkan aturan seperti memisahkan tempat tidur anak sejak usia 7 tahun, membiasakan menutup aurat dan tidak mengumbar aurat, tidak berkhalwat, dan sebagainya. Aturan inilah yang akan membentengi individu dari melakukan kemaksiatan dengan bekal ketakwaan. Kemudian kontrol masyarakat. Ia akan menguatkan apa yang telah dilakukan individu dan keluarga, sangat diperlukan mencegah menjamurnya berbagai rangsangan di lingkungan.

Jika masyarakat senantiasa beramar ma’ruf nahi mungkar, tidak memberikan fasilitas dan menjauhi sikap permisif terhadap semua bentuk kemungkaran, tindakan asusila, pornoaksi dan pornografi, niscaya rangsangan dapat diminimalisir.

Begitu juga Islam mewajibkan negara menjamin kehidupan bersih dari berbagai kemungkinan berbuat dosa. Negara menjaga agama, menjaga moral dan menghilangkan setiap hal yang dapat merusaknya seperti terjadinya pornoaksi atau peredaran pornografi, minuman keras, Narkoba, dan sebagainya. Dalam pandangan Islam, negara satu-satunya institusi yang dapat melindungi anak dan mengatasi persoalan kekerasan terhadap anak secara sempurna.

Di samping itu, negara sebagai pelaksana utama diterapkannya syariat islam, maka iapun berwenang untuk memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku tindak kejahatan seksual terhadap anak. Negara ackan menerapkan aturan sosial yang bersih sekaligus melakukan internalisasi pemahaman melalui aktivitas dakwah dan pendidikan. Demikianlah islam mengatur dengan kesempurnaan aturannya.

Endah Sefria, SE Ibu Rumah Tangga.

Oleh Shohibul Anshor Siregar Selain agenda membebaskan diri dari neokolonialisme, Indonesia juga harus mempertegas niat untuk memihaki rakyat untuk melindunginya

T

ahukah Anda bahwa di dalam UU Nomor 25 Tahun 2007 Tentang Penanaman Modal terdapat konservatisme sikap yang demikian tegas dari pemerintah tentang perlindungan terhadap modal asing? Pada pasal 7 ayat (1) UU tersebut dinyatakan demikian: “Pemerintah tidak akan melakukan tindakan nasionalisasi atau pengambilalihan hak kepemilikan penanaman modal, kecuali dengan undang-undang”.

UU di atas hanyalah satu dari sekian banyak bukti tentang disain ketak-berdayaan Indonesia dalam menjalankan kebijakan sendiri untuk memerintah sesuai dengan doktrin imperatif Pancasila dan Pembukaan UUD 1945. Dalam merumuskan agenda kerjanya (Visi dan Misi), pemerintah sekarang boleh berwacana terang-terangan tentang keniscayaan kemandirian nasional dengan merujuk pada doktrin Trisakti Bung Karno.

Memang bukan rezim ini yang memulai ketersanderaan itu, sebab kita ketahui bahwa catatan sejarah yang kurang “dicetak tebal” untuk maksud pengabaian telah memberi data yang jelas. Tetapi ketika tahu betul akar masalah kemandirian negarabangsa, mengumbarnya sebagai suatu agenda besar yang sekaligus menunjukkan originalitas watak dirinya dalam misi membawa Indonesia menjadi lebih baik dan mandiri, namun tidak berbuat apa-apa untuk penyelamatan, bahkan sebaliknya terindikasi semakin mempertegas ketergantungan, urusannya sangat tidak sederhana.

Ketidaksederhaan itu malah dengan sendirinya akan berubah menjadi motif amat kurang terpuji apabila dikaitkan dengan kontroversi tentang pewacanaan sukses pemerintahan Joko Widodo-JK tentang penyusunan Head of Agreement bersama Freeport yang mayoritas rakyat bernalar sehat di negeri ini menilanya sebagai ketidak-jujuran dalam menjalankan pemerintahan.

Tulisan ini tidak dimaksudkan untuk mempreteli janji-janji pemerintahan Joko Widodo-JK dalam program kemandirian yang tak terpenuhi itu, melainkan lebih dimaksudkan untuk menjelaskan rentetan kejadian dalam sejarah Indonesia yang menunjukkan ketarberdayaan berhadapan dengan berbagai tantangan dalam interaksi bersama negara-negara predator dunia.

Ketika menjelaskan apa yang ia maksudkan dengan “Sepuluh Subversi Neokolonialisme” terhadap ekonomi Indonesia (2015), Revrisond Baswir menemukan sepuluh kejadian penting dan menarik. Ekonom dari UGM itu menegaskan bahwa Indonesia memang benar merdeka pada tahun 1945, namun kemerdekaan itu bukanlah sesuatu yang serta merta menjadi sesuatu yang merubah watak Indonesia menjadi mandiri meski kemerdekaannya diakui oleh negara-negara di dunia.

Baginya kemerdekaan itu bukanlah sesuatu yang sekali jadi, tetapi sesuatu yang harus terus-menerus diperjuangkan. Perjuangan itulah yang tidak pernah terlihat dalam kesungguhan menjalankan pemerintahan dari satu ke lain rezim pasca Soekarno. Untuk memperjelas “Sepuluh Subversi Neokolonialisme” versi Revrisond Baswir dapat digambarkan sebagai berikut .

Kerawanan nasib Indonesia tetap menjadi hal yang kelihatannya bisa terus abadi dalam era globalisasi, terlepas dari retorikaretorika yang diberikan oleh pihak-pihak yang berusaha seakan optimistik memandang keberadaan negara-bangsa saat ini dan apalagi ke depan. Memang Indonesia tidak berada pada ruang hampa dalam arti keterpengaruhannya atas variable-variable penting dalam interaksi sesama negara di dunia, baik dalam politik maupun ekonomi, adalah menjadi sesuatu keniscayaan.

Tetapi rujukan dasar dalam semua diplomasi apa pun dengan pihak negara mana pun sudah diletakkan oleh para pendiri bangsa dengan rumusan Pancasila, Pembukaan UUD 1945 dan batang tubuhnya sekaligus. Hanya saja wacana tentang Pancasila selama ini cenderung didominasi oleh tarikan-tarikan ke orbit yang bukan tak perlu seperti moralitas warga negara dalam bersikap dan perilaku hidup sehari-hari. Namun sangat terasa penghindaran atas substansisubstansi lain dari Pancasila terutama soal keadilan. Sebagai bukti untuk itu, pasca reformasi universitas-universitas besar di Indonesia telah menjadi tuan rumah bagi penyelenggaraan Kongres Pancasila berkalikali. Pesan koral dan akademik dari kongres demi kongres itu jelas pada peringatan bagi penyeleggara negara untuk tidak menyimpang dari koridor Pancasila.

Sebagaimana terlihat dalam gambar di atas, Indonesia juga memiliki kesulitan internal tersendiri dengan fakta perebutanperebutan pengaruh dan kekuasaan hingga tak jarang mengabaikan aspek terpenting maslahat bangsa dan negara. Saat ini mes-

kipun kehidupan politik dan demokrasi sudah dianggap jauh lebih maju, namun capaian tertinggi yang dihasilkan oleh Indonesia tampaknya berhenti pada copy pasti nilai dan peragaan demokrasi usang dari asing yang menelantarkan penghargaan atas kewajiban mengutamakan warisan nilai kenusantaraan terutama sekali dalam bidang ekonomi. Bukankah sesuatu yang begitu sia-sia pengarus-utamakan pentungnya proses suksesi dan pergiliran kekuasaan tanpa tahu manfaat semua itu untuk masalahat rakyat?

Kedalam “Sepuluh Subversi Neokolonialisme” Revrisond Baswir saya tambahkan faktor kesebelas, yakni rentetan amandemen terhadap UUD 1945 yang sudah dilakukan sebanyak 4 kali. Meski seluruh amandemen itu tidak menghapus “pasalpasal sakti” perlindungan rakyat dan ketentuan imperatif yang secara harfiah begitu kuat untuk kepemihakan pemerintah Indonesia sepanjang masa kepada kepentingan memakmurkan dan mensejahterakan rakyat, namun implementasi kebijakan pasca amandemen UUD 1945 berbagai UU yang mengubah watak Indonesia menjadi mainan neokolonialis sangat kentara.

Sebutlah misalnya UU nomor 22 tahun 2011 tentang migas, UU nomor 4 tahun 2009 tentang mineral dan batubara, UU nomor 25 tahun 2007 tentang penanaman modal asing, dan UU nomor 7 tahun 2004 tentang sumber daya air, UU No.18/2004 tentang Perkebunan, UU No.19/2004 tentang Kehutanan, RUU pengadaan tanah, dan lain-lain.Pertanyaannya sekarang, adakah kemauan rezim dan semua mereka yang ingin bersama-sama merebut pemerintahan pasca 2019 yang memiiki watak kenegarawanan dengan tekad besar membebaskan Indonesia dari cengkeraman neokolonialisme? Seberapa besar peluang terbuka untuk itu?

Selain agenda membebaskan diri dari

neokolonialisme, Indonesia juga harus mempertegas niat untuk memihaki rakyat untuk melindunginya. Bunyi alinea pertama Pembukaan UUD 1945 tegas menyatakan “bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan”. Secara bahasa tidak ada tafsir ganda untuk itu di antara sesama anak bangsa, dan rasanya adalah sebuah kesyukuran yang amat besar sejumlah founding dather bisa meletakkan fundasi kokoh dengan rumusan seperti itu untuk Indonesia.

Pada alinea lain UUD 1945 disebutkan “Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial...”.

Banyak sekali paradoks yang ditemukan di Indonesia. UUD 1945 menyatakan bahwa ”Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan” [pasal 33 Ayat (1)]. Tetapiitu tak terimplementasikan di lapangan. Juga ditegaskan bahwa ”Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara” [pasal 33 Ayat (2)]. Pelaksanaannya jauh panggang dari api. Begitu pun ”Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat” [pasal 33 Ayat (3)]. Faktanya hegemoni para pemodal sangat terakomodasi memuaskan.

Penegasan konstitusi yang berbunyi ”Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional” [pasal 33 Ayat (4)], sesungguhnya sangat kstaria. Tetapi formulanya tak terwujudkan sama sekali. Posisi sikap kepemihakan terhadap ketakmampuan rakyat yang di dalam konstitusi bunyinya demikian: ”Fakir miskin dan anak-anak yang telantar dipelihara oleh negara” [pasal 34 ayat (1)] dan ”Negara mengembangkan sistem jaminan sosial bagi seluruh rakyat dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan” [Pasal 34 ayat (2)]; dan: ”Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak” [pasal 34 ayat (3)], tampaknya semua tak mudah untuk direalisasikan.

Semua masalah itu tak selesai dengan memuji Presiden Joko Widodo yang membangun infrastrktur dengan mengurangi secara drastis subsidi untuk rakyat. Prestasi tetap prestasi, tetapi jangan khilaf mengukurnya dari sudut paling penting, yakni misi membangun jiwa dan membangun badan Indonesia. Tidak ada sesuatu yang perlu dibayangkan ke depan jika sukses 2019 juga tak membentengi bangsa dari neokolonialisme. Merdekalah Indonesia.

Penulis adalah dosen FISIP UMSU. Koordinator Umum Pengembangan Basis Sosial Inisiatif & Swadaya (‘nBASIS).

Reformasi Pelayanan Publik Di Sumut Oleh Ade Parlaungan Nasution Sumatera Utara Jauh tertinggal dalam pembayaran pajak kenderaan bermotor dengan Kepulauan Riau dan Jawa Timur—yang telah menjalankan aplikasi online mengecek jumlah pembayaran pajak kenderaan yang memudahkan masyarakat dari antri…

D

ari hasil rilis Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB) yang diumumkan tahun 2017 tentang hasil evaluasi pelaksanaan Reformasi Birokrasi di 34 Provinsi di Indonesia, Sumatera Utara mendapat peringkat C—untuk regional Sumatera merupakan yang terbilang rendah dibandingkan provinsi tetangga seperti Sumatera Barat dan Riau. Adapun variabel yang diukur meliputi kebijakan pelayanan, profesionalisme SDM aparatur, sarana prasarana, sistem informasi, konsultasi dan pengaduan serta inovasi.

Hal di atas tentu saja mengejutkan secara geografis, mengingat Sumatera Utara adalah provinsi dengan jumlah populasi terbesar di Pulau Sumatera dan dikenal sebagai pusat pertumbuhan ekonomi serta industri ternama di Sumatera dan secara historis merupakan pusat pemerintahan seSumatera pada masa Orde Lama dan Orde Baru. Namun secara faktual memang terdapat kondisi pelayanan publik yang belum baik yang tentu saja telah diukur dengan variabel yang disebutkan di atas.

Kenapa dengan layanan publik? Pelayanan publik yang baik adalah hak masyarakat yang harus dipenuhi oleh negara.

Apalagi tugas negara, bahkan semua negara, yang salah satunya adalah to serve the people (melayani masyarakat) di samping melindungi dan mengatur masyarakat. Pelayanan publik yang baik adalah indikator pemerintahan yang baik dan bersih yang dalam setiap visi misi pemerintah daerah atau gubernur dan wakil gubernur selalu dicantumkan dan merupakan janji politik kepada masyarakat yang memilih.

Mengakses layanan publik yang efisien dan efektif adalah impian sekaligus kenik-

matan yang diidamkan masyarakat. Kenapa efisien dan efektif? Ya, karena pelayanan publik yang baik dan prima adalah ditandai dengan tidak adanya biaya tambahan dan tidak berbelit-belit baik yang di desain oleh birokrasi maupun yang di desain oleh oknum aparatur. Bahkan negara pun mempunyai cita-cita dan tujuan mulia melayani masyarakatnya secara baik dan profesional.

Sebagaimana UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang pelayanan publik yang antara lain memuat bahwa pelayanan publik ada-lah kegiatan atau rangkaian kegiatan da-lam rangka pemenuhan kebutuhan pe-layanan sesuai peraturan per-undang-undangan bagi setiap warga ne-gara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan penyelenggara pe-la-yanan publik. Terkait hal pemenuhan ke-butuhan pelayanan publik itu sendiri pun tidak terlepas dari standar pelayanan yang menjadi tolok ukur menjadi pe-doman penyeleng-garaan yang ber-kua-litas, cepat, mudah dan terjangkau Tugas berat Gubernur Sumatera Utara terpilih tahun 2018 ini adalah bagaimana melaksanakan reformasi pelayanan publik di Sumatera Utara di tengah sikap pesisme yang sarkasme maupun sambil senyum sinis masyarakat tentang kualitas pelayanan publik seperti ungkapan “semua urusan memakai uang tunai atau mau setor uang ke negara aja kok susahnya setengah mati” atau senyum sumringah oknum petugas aparatur sambil bergumam “kalau bisa dibuat susah kenapa pula dibuat gampang?”.

Harapan reformasi pelayanan publik di Sumatera Utara ini tentu saja dialamatkan pada Bapak Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah yang telah terpilih secara demokratis untuk menduduki tahta Gubernur

dan wakil Gubernur periode 2018 – 2023.

Semboyan gubernur terpilih pasangan Edy Ramayadi – Musa Rajekshah dalam masa kampanye yaitu Sumut Bermartabat yang tentunya akan disahkan menjadi doukumen resmi visi dan misi ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sumatera Utara 2018 – 2023— tak ada salahnya dikombinasikan dengan program kerja rivalnya ketika pada masa pemilihan terdahulu. Tim Djarot-Sihar dalam kampanye dalam debat publik yang menekankan reformasi pelayanan publik dengan pendekatan teknologi informasi.

Teknologi informasi dalam pelayanan publik adalah yang penting untuk mereduksi baik kelalaian maupun kesengajaan oknum aparatur dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat. Teknologi informasi mampu memaksa SDM aparatur untuk bersikap jujur dan dalam hitungan pasti dalam setiap kebijakan pelayanan publik.

Dalam hal teknologi informasi, dapat dikatakan Sumatera Utara Jauh tertinggal dalam pelayanan publik pembayaran pajak kenderaan bermotor yang merupakan pajak provinsi dengan Kepulauan Riau dan Jawa Timur—yang telah menjalankan aplikasi online mengecek jumlah pembayaran pajak kenderaan yang tentu saja memudahkan masyarakat dari antri, membuang-buang waktu karena tidak ada kejelasan kapan selesai dan perilaku tidak terpuji aparat yang terkadang memperlambat pelayanan hanya demi kepentingan pribadi.

Reformasi pelayanan publik memang butuh usaha dan keinginan yang kuat dari pemimpin dan pejabatnya. Secara sinis ada yang mengatakan bahwa reformasi pelayanan publik itu akan mengganggu keseimbangan atau merusak status quo kelompok tertentu yang diuntungkan dari kesemrawutan pelayanan publik. Banyak contoh kisah sukses pelayanan publik yang prima yang menguntungkan masyarakat di provinsi lain, penggerak utamanya adalah pimpinan daerah yang secara sistematis yang aktif mengawasi dan mengontrol segala persoalan baik dari hulu maupun hilir.

Langkah pertama yang harus dibenahi dalam reformasi pelayanan publik di Sumatera Utara adalah diprioritaskan pada dua hal pertama sebagai bentuk keseriusan gu-

bernur terpilih yang baru yaitu kebutuhan hak dasar warga dan pembayaran uang kepada negara. Kebutuhan hak dasar warga yang harus di reformasi adalah pelayanan penerbitan dokumen kewarganegaraan seperti KTP, Akte Lahir, KK serta pelayanan publik dasar lainnya seperti pelayanan pendidikan dan pelayanan kesehatan dan lainlain yang berhubungan dengan hak sebagai warganegara. Untuk selanjutnya melangkah ke tahap pembenahan sektor lainnya seperti pelayanan publik penanaman modal, lelang dan pelayanan publik yang berhubungan dengan pembangunan dan pemberdayaan lainnya. Sedangkan kemudahan pembayaran uang ke negara meliputi pembayaran pajak seperti pembayaran pajak kenderaan bermotor, pajak lainnya baik pajak provinsi maupun pajak kabupaten/kota.

Adalah tugas yang berat bagi gubernur terpilih saat ini, di samping perlu upaya keras menghapus stigma dan mindset tentang pelayanan yang belum baik yang ditinggalkan gubernur terdahulu juga harus bekerja keras untuk menumbuhkan. Atau bahkan mungkin menciptakan etos kerja baru bagi para pegawai dan aparatur negara di Sumatera Utara yang kebanyakan belum sepenuhnya menyadari fungsi dan perannya sebagai pelayan masyarakat.

Teori dan referensi tentang pelayanan publik banyak kita dapati, kisah sukses pelayanan publik yang baik di provinsi lain sudah banyak kita dengar, seminar, lokakarya dan workshop beratus kali telah digelar dan pakar/ahli atau konsultan tentang pelayanan publik. Jumlahnya banyak serta saya yakin dokumen standard pelayanan pun telah ada namun belum sepenuhnya dapat dijalankan.Yang terpenting sekarang adalah niat baik yang serius dan konsisten untuk menerapkan kebijakan pelayanan publik dalam kerangka reformasi. Dengan perkataan lain melalui langkah dan prosedur berkesinambungan dalam upaya mencapai Sumut Bermartabat yang mampu menyejahterakan dan membahagiakan seluruh masyarakat Sumatera Utara.

Penulis adalah Staf Pengajar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Labuhanbatu, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu.

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Senin, 3 September 2018

Makroekonomi

B8 Mulai September SPBU Tidak Sediakan Solar

Armin Nasution

Mahasiswa Berbisnilah!

SEPERTI biasa di penghujung Agustus dan awal September setiap tahunnya, merupakan awal masuk mahasiswa baru. Di Unimed, misalnya, kami mulai 20 Agustus lalu.

Selalu ada energi berlebih mahasiswa dan seluruh personil institusi menyambut tahun ajaran baru.

Dalam berbagai kesempatan di perkuliahan pula kita menemukan sosok gigih para mahasiswa yang ingin menempa masa depannya.

Ketika masuk kampus pada perkuliahan kali ini ada dua kelompok yang muncul. Pertama adalah mahasiswa baru, tentu dengan semangat baru dan dengan jacket kebesarannya ingin dielu-elukan sebagai generasi penerus bersama segudang cita-cita. Kedua tentu saja mahasiswa lama yang sebagian sudah khawatir karena terlalu lama di kampus tidak tamat-tamat.

Atau mahasiswa lama yang berusaha meraih cita-cita dengan segenap ikhtiar. Saya selalu mengapresiasi mahasiswa kelompok ini. Kalau mahasiswa baru biasanya diawal-awal butuh motivasi. Bagaimana kuliah dan apa target mereka. Tapi buat mahasiwa lama, kecenderungannya harus didorong berfikir dan berbuat sesuatu yang menjadi portofolio masa depan. Misalnya ikut penelitian, pengabdian masyarakat atau berkompetisi secara akademik.

Selain itu saya selalu coba mendorong mereka berwirausaha. Di semester ini juga saya masuk di kelas semester lima dan tujuh. Di awal pertemuan saya coba menggali apa yang sudah mereka kerjakan. Ternyata banyak yang datang ke kampus, mengerjakan tugas dan pulang ke rumah. Mereka membuat saya sedikit khawatir.

Bagaimana mungkin mahasiswa semester tinggi tapi masih melakoni rutinitas. Memang tidak semua seperti itu. Sebab Kamis lalu juga saya berjumpa satu mahasiswa yang ingin berkompetisi di tingkat nasional kategori business plan. Untuk di kelas lima dan semester tujuh tadi saya minta mereka mencoba menjadi wirausahawan/pengusaha pemula.

Kenapa, sebab semua mahasiswa punya smartphone. Kemudian mereka terhubung ke jejaring sosial. Lantas saya tanya siapa yang follower dan list friend-nya paling banyak. Ada satu mahasiswa yang sudah punya follower Instagram sebanyak 2.500. Bahkan list friend FB-nya sampai 5.000.

Dengan follower sebanyak itu seorang mahasiswa bisa memanfaatkannya mempromosikan usaha atau merek. Akan banyak produk atau pebisnis yang mengendorse-nya sekaligus ladang promosi. Kenapa mereka tidak meman-

Namun yang paling penting dari yang kita diskusikan pada kolom ini adalah bagaimana mengeksekusinya. Memulai bisnis tidak bisa hanya sekadar lewat tulisan atau diskusi. Action-lah yang diperlukan. Maka mulailah berwirausaha. faatkan smartphone dan jejaring medsos nya memulai bisnis kecil-kecilan.

Setelah keluar dari kelas, kemudian ada satu mahasiswa yang sudah lulus bertanya soal bisnis apa yang akan dia jalankan. Saya sarankan kemudian untuk melakoni usaha kuliner. Buka sajalah warung mie pinggir jalan, begitu saran saya. Nanti progresnya akan ada pendampingan dari teman-teman dan komunitas pebisnis kecil yang saya bergabung di dalamnya.

Saya coba menyarankan membuka warung nya di samping kedai minuman. Modalnya sedikit tapi penjualannya lumayan. Dia menganggu-angguk dan mudah-mudahan minggu ini atau paling lama pekan depan sudah direalisasikannya.

Dari dua cerita itu, akhir pekan saya kemarin ditutup dengan seorang anak muda yang juga berkeluh kesah. Pertanyaannya begini. Apa insentif tambahan yang bisa dia dapatkan selain pekerjaan rutinnya setiap hari. Karena dia sudah bekerja tentu pekerjaan tak bisa ditinggalkan.

Setelah diskusi ternyata dia punya kemampuan membersihkan aquarium dengan tarif Rp150.000-Rp200.000 sekali order.

Lantas saya sarankan agar dia menawarkan jasa membersihkan aquarium hari Minggu saja dari pk.09.00 sampai pk. 20.00. Dengan durasi membersihkan aquarium setengah jam ditambah basa-basi dan ngobrol dengan pemilik aquarium maka dalam satu hari setidaknya dia bisa dapat lima order. Dikali Rp200.000. Itu sudah sangat membantu penghasilannya. Caranya dengan manfaatkan jejaring dan pertemanan.

Kemudian promo di jejaring dan tentu saja memberi jaminan atas kualitas pekerjaan. Dia menganggu-angguk dan setuju. Namun yang paling penting dari yang kita diskusikan pada kolom ini adalah bagaimana mengeksekusinya.

Memulai bisnis tidak bisa hanya sekadar lewat tulisan atau diskusi. Action-lah yang diperlukan.

Maka mulailah berwirausaha.

Umat Islam Harus Ikut Terlibat Menjaga Kekayaan Alam MEDAN (Waspada) : Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan mengajak umat Islam untuk ikut berpolitik atau terlibat dalam kebijakan menjaga Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia.

Hal ini dikatakan Ketua Lembaga Konsultasi dan Siyasah Syar’iyah MUI Kota Medan, Abdul Hakim Siagian sebagai narasumber Dialog Politik Sumber Daya Alam dalam perspekrif Islam oleh Lembaga Konsultasi dan Siyasah Syar’iyah MUI Kota Medan, Sabtu (1/9) di Masjid Baiturrahman Komplek Johor Indah Permah I Medan. Hadir juga sebagai narasumber Dosen Fisip UMSU Medan Shohibul Anshor Siregar dan Dosen UINSU Prof M Yasir Nasution.

Dikatakan Hakim Siagian, berdasarkan data pengelolaan SDA, sekitar 79% minyak dan gas Indonesia dikuasai oleh asing. Sementara perusahaan BUMN mengalami kerugian dalam mengelola SDA Indonesia dan dapat dilihat dari upaya untuk menghancurkan PGN, Pertamina dan PLN. Ditambah lagi 75% penguasaan asing untuk sektor pertambangan di Indonesia yakni PT Freeport yang telah 50 tahun eksis mengeruk tambang di Papua.

“Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia diabaikan dilihat dari anggaran pendidikan yang seharusnya 20% dari APBN/ APBD tidak teralisasi sehingga terdapat masalah putus sekolah dan gaji guru tidak tersalurkan,” ucap pakar dan praktisi hukum Sumut ini.

Padahal, katanya, SDA hendaknya memelihara, menggunakan dan mengelola alam dengan seperlunya tidak rakus sesuai yang dianjurkan dalam Al Quran agar memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi manusia. Sedangkan terhadap SDM hendaknya pembangunan SDM juga sesuai tuntunan Al Quran dan Hadist yakni membaca dan menuntut ilmu dari buaian hingga ke liang lahat serta dituntut perhatian dan realisasi

tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai pembukaan konstitusi.

Dalam kesempatan itu ia yang juga Dosen Fakultas Hukum UMSU dan USU ini memaparkan beberapa tulisannya berkaitan dengan kritisi hukum pertambangan dan menelisik dana pendidikan.

ProfYasir Nasution dalam makalahnya pelestarian tanam-tanaman dalam Islam menjelaskan, syariah Islam yakni segala ketentuan dalam bentuk perintah dan larangan yang ditetapkan Allah SWT disampaikan melalui Rasulullah SAW. Dimana di dalam Al Quran ada disebutkan tentang perintah jangan melakukan kerusakan di bumi dan kerusakan di daratan dan lautan karena ulah perbuatan tangan manusia.

Padahal di dalam Al Quran juga telah ada perintah melindungi dan merawat tanaman untuk tujuan produktif, sebagai sumber kehidupan. Rasulullah juga melarang memotong pohon dan memerintahkan menanam pohon.

“Praktek Rasulullah SAW melestarikan hima seriap kota sebagai taman dan hutan lindung kota. Hima merupakan zona yang tidak boleh disentuh atau digunakan apapapun bagi kepentingan manusia karena untuk konservasi alam, baik kehiduoan binatang liar maupun tumbuhtumbuhan. Ini artinya Islam adalah agama komprehensif untuk kemaslahan umat dan alam semesta. Islam memerintahkan umatnya melindungi dan merawat alam semesta,” tuturnya.

Shohibul Anshor Siregar mengatakan, umat Islam Indonesia terus menerus kehilangan modalitas dan sumberdaya idalam hal sejarah, potensi ijtihad politik, marginalisasi, kebodohan dan kemiskinan. Dimana pemulihannya tidak mudah karena fakta baru dalam tata dunia sekarang menunjukkan umat Islam Indonesia sebagai bagian integral dari musuh dunia. (m38)

Antara

SEPATU BAHAN KULIT CEKER AYAM : Pengusaha sepatu kulit Nurman Farieka Ramdhany merapikan sejumlah sepatu berbahan kulit ceker ayam pada pameran UKM gelaran Festival Pesona Lokal Adira Finance di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Minggu (2/9). Sepatu berbahan kulit ceker ayam tersebut dijual dengan kisaran harga Rp. 500 ribu hingga Rp.2,5 juta yang dipasarkan di Bandung dan sejumlah kota di Indonesia.

Bawa UKA Lebih Rp1 M Kena Sanksi JAKARTA (Waspada): Setiap orang atau korporasi yang membawa uang kertas asing (UKA) dengan nilai setara atau lebih dari Rp 1 miliar akan dikenakan sanksi. Hal ini berlaku mulai 3 September 2018 seperti dilansir dari laman resmi Bank Indonesia (BI), Sabtu (1/9).

Namun, sanksi dikecualikan bagi badan berizin, yaitu bank dan penyelenggara Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing (KUPVA) Bukan Bank yang telah memperoleh izin dan persetujuan dari Bank Indonesia.

Hal tersebut mengacu pada Peraturan Bank Indonesia

Nomor 20/2/PBI/2018 tentang Perubahan atas Peraturan Bank Indonesia Nomor 19/7/PBI/ 2017 tentang Pembawaan Uang Kertas Asing Ke Dalam dan Ke Luar Daerah Pabean Indonesia.

Dalam pelaksanaannya, pengawasan pembawaan UKA dan pengenaan sanksi denda di daerah pabean akan dilakukan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.

Mengenai penetapan besaran denda dan mekanisme penyetoran pada kas negara diharmonisasikan dengan norma yang berlaku dalam peraturan perundang-undangan lainnya

terkait pembawaan uang tunai, antara lain Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 99 Tahun 2016 tentang Pembawaan Uang Tunai dan/atau Instrumen Pembayaran Lain Ke Dalam atau Ke Luar Daerah Pabean Indonesia.

Oleh karenanya, besarnya sanksi denda yang dikenakan kepada orang (orang perorangan atau korporasi) yang tidak memiliki izin dan persetujuan adalah sebesar 10 persen dari seluruh jumlah UKA yang dibawa dengan jumlah denda paling banyak setara dengan Rp 300 juta.

Sanksi berupa denda juga

KPPU Soroti Pupuk Dan Pestisida MEDAN (Waspada): Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Perwakilan Daerah (KPD) Medan sedang menyoroti harga pupuk, pestisida dan kimia di sektor holtikultura. Sebagai salah satu contoh, saat harga kimiawi itu naik namun harga jual hasil pertanian di pasar normal yang dirugikan adalah petani.

“Kita menemukan seperti ada indikasi permainan pasar.

Saat kimia dan obat-obatan seperti pupuk, pestisida dan lainnya naik. Tapi harga jual hasil tani di pasar tidak naik. Ini kan jelas rugikan petani,” kata Kepala KPPU KPD Medan Ramli Simanjuntak, Minggu (2/9).

Ramli menilai, ada juga persoalan ketika satu jenis atau satu merek kimiawi itu mahal maka muncul dan tersedia merek lain. Seolah, ada peran kimiawi pertama dengan kedua

saling bergantian dan mengisi.

“Jadi lucunya, petani itu bisa berubah-ubah pakai satu merek. Jika merek A yang satu mahal, maka besok pakai merek B yang lain. Katanya, merek A itu tidak ada lagi, jadi mereka pakai merek B. Sama juga dengan produk lain pupuk, pestisida dan obat-obatan,” ujarnya.

Ramli mengaku cukup kaget karena terkesan ada kesengajaan. Ketika merek A tidak ada, maka merek B tersedia.

Namun, yang menjadi fokus pihaknya adalah masalah harga.

“Itu berlaku juga di komoditi lain seperti holtikultura. Seperti di gabah, cabe dan kentang.

Kami fokus di pestisida, obatobatan itu mahal. Pergerakan harganya sangat tinggi. Di hulunya kita cek, apakah petani itu bisa menikmati ketika harga naik di pasar oleh pedagang,” ungkapnya.

Ramli mendapati memang ketika harga naik di tingkat pedagang di pasar, petani juga ikut menikmati. Seperti contoh saat cabai merah mencapai Rp40.000/kg, pihaknya sudah mengetahui bahwa petani cabai saat itu juga ikut menikmati.

“Bagi kita, ketika harga di pasar naik, petani ikut menikmati maka wajar dan biarlah. Namun, ketika pupuk dan produk kimiawi itu harganya naik sementara harga jual di pasar stabil. Siapa yang dirugikan?Ya petani. Ini yang kita soroti. Makanya, kita sedang menyoroti harga kimiawi itu,” jelasnya.

Ramli meminta kepada pihak-pihak terkait jangan bermain-main dengan harga kimiawi khususnya pada sektor pangan seperti holtikultura. Jika pihaknya dapati adanya permainan pasar curang, maka pihaknya tidak segan akan menindak pelaku usaha itu.(m41)

Waspada/Ist

BNI Sponsorship GFNY Indonesia Samosir SAMOSIR (Waspada): Bank Negara Indonesia (BNI) menjadi sponsorship pada acara kelas dunia Grand Frondo NewYork (GFNY) Indonesia yang kembali digelar di salah satu daerah dengan keindahan alamnya, yakni Samosir, Sumatera Utara.

Ketua Panitia Acara Axel Moller menyebutkan, The Global Cycling Marathon Series GFNY Indonesia Samosir 2018 digelar pada 2 September 2018 yang diikuti ribuan pembalap baik lokal maupun mancanegara.

“Para peserta akan menyusuri pulau samosir yang indah yang dikelilingi danau besar Danau Toba. Riding in Samosir is Riding in Paradise,” kata Axel Moller, Minggu (2/9).

Dalam kegiatan ini BNI sebagai partner

sponsorship menyediakan Tapcash BNI seri khusus GFNY kepada seluruh peserta yang dapat digunakan untuk membeli barang pada seluruh merchant di Samosir.

“Senang sekali BNI bisa menjadi sponsorship acara berkelas dunia ini, dalam acara ini kami juga ingin mengenalkan kepada seluruh negara perihal Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang dicanangkan pemerintah Indonesia melalui Experience Cashless,” ujar Head Of Business Performance & Channel BNIWilayah Medan Raksa Jatnika Budi.

Acara GFNY di Samosir adalah event ke-4 yang diadakan oleh Organizer Axel Moeller, sejak pertama kali diadakan tahun 2016 di Indonesia. (m41)

akan dikenakan kepada badan berizin yang melakukan pembawaan UKA dengan jumlah melebihi persetujuan UKA oleh Bank Indonesia, sebesar 10 persen dari kelebihan jumlah UKA yang dibawa dengan jumlah denda paling banyak setara dengan Rp 300 juta.

Pengaturan pembawaan UKA bukan merupakan kebijakan kontrol devisa. Kebijakan ini menekankan pengaturan lalu lintas pembawaaan uang

asing secara tunai.

Untuk itu bagiWarga Negara Indonesia (WNI) danWarga Negara Asing (WNA) yang memerlukan pembawaan valuta asing di atas ambang batas pembawaan UKA tetap dapat melakukannya secara nontunai.

BI berharap, dengan implementasi ketentuan pembawaan UKA dapat mendukung efektivitas kebijakan moneter, khususnya dalam menjaga kestabilan rupiah. (J03/I)

OJK Keluarkan Panduan Pengaturan Industri Fintech JAKARTA (Waspada): Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan panduan pengaturan industri teknologi finansial atau yang lebih dikenal dengan nama financial technology (fintech), dalam Peraturan OJK No 13/POJK.02/2018 tentang Inovasi Keuangan Digital di Sektor Jasa Keuangan.

“Peraturan ini kami keluarkan mengingat cepatnya kemajuan teknologi di industri keuangan digital yang tidak dapat diabaikan dan perlu dikelola agar dapat memberikan manfaat sebesarbesarnya untuk kepentingan masyarakat,” kata Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, akhir pekan.

Menurutnya, peraturan OJK tersebut berperan sebagai payung besar dalam pengawasan dan pengaturan industri fintech yang selama ini sudah berjalan dan terus berkembang.

Dijelaskan, pokok-pokok pengaturan Inovasi Keuangan Digital terdiri dari mekanisme pencatatan dan pendaftaran fintech, pemantauan dan pengawasan fintech, pembentukan ekosistem fintech, membangun budaya inovasi, inklusi dan literasi, bisnis dan perlindungan data, manajemen risiko, kolaborasi, perlindungan konsumen, serta transparansi, hingga antipencucian uang dan antipendanaan terorisme.

Adapun semua panduan tersebut ditujukan agar inovasi keuangan digital yang terus berkembang mengikuti kemajuan teknologi tetap bertanggung jawab, aman, serta mengutamakan perlindungan konsumen dan risikonya bisa dikelola dengan baik.

Sebelumnya, OJK baru menggunakan aturan mengenai fintech peer to peer lending dalam Peraturan OJK No 77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi. Dengan aturan terbaru, OJK menjangkau jenis-jenis fintech yang lebih luas lagi dengan inovasi beragam dan tidak sebatas layanan peer to peer lending. (J03/B)

Dishubsu Dukung Masyarakat Peduli Lingkungan

Waspada/Ist

Dyah Kartikawati Hardi mewakili Kementeria Pariwisata (kiri) dan Denny S Wardhana, ketua LSP Hotpari Medan dalam penandatanganan kontrak uji kompetensi dari Kementerian Pariwisata, akhir pekan lalu.

LSP Hotpari Medan Teken Kontrak Tambahan Uji Kompetensi 2018

Head Of Business Performance & Channel BNI Wilayah Medan Raksa Jatnika Budi secara simbolis menyerahkan Tapcash BNI seri khusus GFNY kepada panitia.

JAKARTA ( Waspada): Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Darmin Nasution menegaskan, mulai 1 September 2018 SPBU tidak menjual lagi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar murni atau B-0. Diganti dengan bahan bakar biodiesel atau B20 yang merupakan campuran solar 80 persen dan minyak kelapa sawit atau CPO sebesar 20 persen.

“Jadi mulai besok tidak ada lagi B-0. Jangan sampai ada yang bilang kalau solarnya itu hasil impor lama. Saya enggak peduli pokoknya mulai besok campur,” tegas Darmin dalam peluncuran mandatori B20 di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (31/8).

Dia menambahkan, apabila Badan Usaha BBM (BU BBM) tidak melakukan pencampuran, dan Badan Usaha BBN tidak dapat memberikan suplai FAME (Fatty Acid Methyl Ester) ke BU BBM akan dikenakan denda sebesar Rp 6.000 per liter. Adapun produk B-0 nantinya hanya untuk Pertadex atau Diesel Premium.

Di sisi lain, beberapa pengecualian dapat diberlakukan terutama terhadap Pembangkit Listrik yang menggunakan turbine aeroderivative, alat utama sistem senjata (alutsista), dan perusahaan tambang Freeport yang berlokasi di ketinggian. Oleh karenanya, terhadap pengecualian tersebut digunakan B0 setara Pertadex.

“Ada yang mengatakan kejam benar dendanya segitu ya, ini hari harus dilakukam biar tidak ada yang tidak pakai B20.

Sebenranya, kewajiban pake B20 sudah dimulai tahun 2016, tapi penerapannya belum optimal. Maka, acara ini diharapkan menjadi titik tolak pemanfaatan biodiesel 20 persen di semua sektor secara menyeluruh,” tandas Darmin. (J03/B)

MEDAN (Waspada) : Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Hotpari (Hotel dan Pariwisata) Medan Denny SWardhana menandatangani kontrak penambahan uji kompetensi 2018, di Garuda Plaza Hotel, Medan, akhir pekan lalu.

Dalam kontrak tersebut LSP Hotpari mendapat tambahan peserta untuk uji kompetensi di 2018, 450 peserta lagi. Sebelumnya, tahun ini LSP Hotpari sudah memiliki target mensertifikasi 3.000 pekerja sektor hotel dan pariwisata yang tersebar di seluruh wilayah Sumut dan Aceh, kata Denny S Wardhana.

Dyah Kartikawati Hardi mewakili Kementeria Pariwisata mengungkapkan kontrak uji kompetensi yang diserahkan kepada LSP Hotpari ini untuk mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia bidang hotel dan restoran.

“Memang ini berbeda dengan program tahunan yang biasa dijalankan. Sebab ini menggunakan mekanisme penunjukan langsung. Jadi ada keyakinan kepada LSP Hotpari untuk menyelesaikan seluruh

progress kerja yang sudah ditargetkan tahun ini. Dengan begitu kita meminta LSP Hotpari menentukan mekanisme pelaksanaan kontrak. Apakah dengan tiga termin atau dua termin saja,” jelasnya.

Ketua LSP Hotpari Denny S Wardhana mengemukakan upaya untuk mendorong peningkatan kualitas SDM sektor hotel dan pariwisata akan menjadi komitmen mereka.

“Kita komit untuk itu.

Sehingga setiap tahun kita melakukan uji kom-petensi kepada siswa SMK dan pekerja sektor industri. Tujuan-nya agar tercapai kualitas SDM yang diharapkan dan berstan-dar ASEAN,” ujarnya.

Dalam berbagai pengalaman melakukan uji kompetensi tenaga kerja sektor pariwisata akan diukur dengan beberapa metode. “Tentu diserahkan kepada para asesor LSP Hotpari.

Apakah seorang pekerja misalnya sudah kompeten atau belum. Bahkan yang menjadi tantangan untuk kita tahun ini karena LSP Hotpari akan melakukan sertifikasi sampai ke

Aceh,” tuturnya.

Menurutnya, untuk periode September, LSP Hotpari dalam dua pekan ini akan menguji di dua lokasi berbeda. “Tanggal 3 September sertifikasi di Berastagi. Kemudian pekan depannya ke Siantar dan Parapat.

Setelahnya baru ke Aceh,” ungkap Denny.

Selanjutnya LSP Hotpari akan menyelesaikan kontrak tambahan yang sudah disetujui oleh pihaknya dan Kementerian Pariwisata. Denny yang juga ketua PHRI Sumut menambahkan semua proyeksi tersebut akan selesai Oktober.

“Karena setelahnya kita juga sedang merancang kerjasama dengan World Bank,” tuturnya.

Informasi yang didapatkannya dari Kemenpar, pada tahun 2018 ini Kemenpar menargetkan 125.000 orang tersertifikasi di seluruh Indonesia melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). Setidaknya ada tiga manfaat dari sertifikasi ini, yakni semakin memperkuat 3C atau Calibration, Confidence, dan Credibility, kata Denny S Wardhana. (m38)

MEDAN (Waspada): Masyarakat Peduli Lingkungan, Tim Otomotif Club R3 Indonesia bekerjasama dengan Dishub Sumut mengadakan Uji Emisi Kendaraan di halaman kantor Dishubsu, Medan, Jumat (31/8).

Darwin Purba, ATD MT selaku Sekretaris Dishub Sumut kepada wartawan di sela-sela ujian emisi kendaraan mengatakan, program uji emisi merupakan tindak lanjut Pergub No 36 tahun 2012 tentang rencana aksi rumah kaca yang harus berwawasan lingkungan.

Dari sektor transportasi yang menggunakan bahan bakar solar dan premium, juga harus dicek setiap emisi kendaraan. “ Saat ini kita laksanakan pengecekan kendaraan bersama dengan masyarakat yang peduli lingkungan, dengan tujuan seluruh kendaraan memenuhi ambang batas emisi gas buang karbonnya,” ujarnya.

Jika semua kendaraan di Sumut memenuhi ambang emisi karbonnya, tentunya lingkungan bisa lebih terjaga.“Karena dampak karbon yang dikeluarkan kendaraan merusak lingkungan, ujarnya seraya berharap hal ini dilakukan di kabupaten/kota.

Sementara Pembina Go Green Eco Racing Medan Firmansyah Putra mengatakan, pihaknya menggalakkan go green dari sisi gas emisi karbondioksida. Karena selama ini polusi paling besar berasal dari gas buang kendaraan.

“Jadi, hari ini kita mengadakan cek uji emisi kendaraan dan memberikan produk ramah lingkungan kepada kendaraan yang tidak lolos uji, kita tes kendaraan sebelum dan sesudah menggunakan produk tersebut,” ujarnya.

Ternyata hasilnya memuaskan untuk membantu go green.

Nilai karbondioksidanya jauh turun, makanya ke depan Pemda agar mendukung program ini sehingga go green di daerah dapat berjalan.

Hadir Tim Go Green Eco Racing Medan Ketua Pelaksana Firmansyah Putra, Zul, Team Go Green Eco Racing Medan Dwi Juli, Novita, Rozi (perwakilan Team Ertiga Sumut), Melfi Silitonga, Aiwa Sekip, Septa, Leo Sitompul, Hendra Sekip dan sejumlah petugas dari Dishubsu. (m32/B)

Waspada/Abdullah Dadeh

Personil Tim Go Green dan Otomotof R3 diantaranya Ketua Pelaksana Firmansyah, Zul, Team Go Green Eco Racing Medan Dwi Juli, Novita, Rozi (perwakilan Team Ertiga Sumut), Melfi Silitonga, Aiwa Sekip, Septa, Leo Sitompul, Hendra Sekip dan sejumlah petugas dari Dishubsu diabadikan kemarin.

Universitaria Kemenristekdikti Gelar Bimtek Penjaminan Mutu Di UMTS WASPADA

B9

Senin 3 September 2018

P.SIDIMPUAN (Waspada): Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset,Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) gelar Bimtek sisitem

penjaminan mutu internal terhadap perguruan tinggi swasata selama dua hari (30-31/8) di Aula Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) di aula UMTS, Jalan Sutan Soripada

Mulia, P.Sidimpuan.

Bimtek yang dibuka Rektor UMTS Dra.Muksana Pasaribu MA diwakiliWakil Rektor III Syawaluddin MSi, Jumat (30/8) diikuti Universitas Al-Wasliyah

Waspadsa/Mohot Lubis/B

GURU Besar UGM, Prof L.Hartanto Nugroho (tengah), Asisten Ahli Fak.Tehnik Industri ITB, Dr.I.Gde Nyoman dan Wakil Rektor III UMTS Syawaluddin Msifhoto bersama dengan peserta Bimtek.

Labuhan Batu, Intitut Pendidikan Tapanuli Selatan, UMTS, Akbid dan Akper Darmais P.Sidimpuan serta Akbid Suhada P.Sidimpuan dengan pembicara Guru Besar UGM, Prof L.Hartanto Nugroho dan Asisten Ahli Fak.Tehnik Industri ITB, Dr.I. Gde Nyoman.

Prof L.Hartanto Nugroho mengatakan Sisitem Pemjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SMP Dikti) berfungsi untuk mengendalikan penyelenggaraan pendidikan tinggi disetiapperguruan tinggi dalam mewujudkan pendidikan yang bermutu sebagaiman tertuang dalam Permenristekdikti No.62 Tahun 2016 tentang SPM Dikti.

Implementasi SPM Dikti dengan terukur,paparnya harus mampu mampumenjamin

pemenuhan standard Dikti secara sistemik dan berkelanjutan.”Struktur dan mekanisme SPM Dikti sesuai Permenristekdikti No.62 harus memeiliki SPMI dan SPME.Kemudian dke-duanya dalam PD Dikti yang memuat kumpulan data dan informasi penyelenggaraan pendidikan tinggi,” jelas Hartanto.

Sedangkan standar Dikti sebagimana diamanatkan Permenristekdikti No.44 Tahun 2015 terdiri dari standard nasional pendidikan,standard nasional penelitian, standard nasional pengabdiankepada masyarakat.Ketiga standard itu meliputi standar bidang akademik dan standar non akademik.

Asisten Ahli Fak.Tehnik

ITM Perpanjang Pendaftaran Mahasiswa Baru 2018 MEDAN(Waspada): Institut Teknologi Medan ( ITM), kembali memperpanjang pendaftaran penerimaan mahasiswa baru untuk atas permintaan masyarakat tahun akademik 2018/2019.

Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru ITM H Munajat Syamsuddin SE MSi kepada wartawan, Jumat (31/8) menjelaskan jadwal pendaftaran dibuka mulai 1 September sampai 13 September, testing masuk ujian dan pengumuman hasil tes 14 September dan bagi yang dinyatakan lulus seleksi langsung bisa melakukan registrasi ulang.

Perkuliahan bagi mahasiswa baru dilaksanakan 17 September 2018.

ITM kini memiliki sepuluh program studi yang dikelom-

pokkan dalam tiga fakultas, yaitu, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) meliputi program studi teknik sipil, teknik arsitektur serta teknik perencanaanwilayahdankota(planologi).

Selanjutnya, FakultasTeknologi Industri (FTM) meliputi program studi teknik mesin, teknik elektro, teknik industri, teknik kimia dan teknik informatika dan Fakultas Teknologi Mineral (FTM) terdiri dari program studi teknik pertambangan dan teknik geologi.

Munajat juga mengungkapkan, diperpanjangnya pendaftaran ini sebagai upaya untuk memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa baru untuk segera mendaftar, apalagi pelaksanaan perkulihan bagi mahasiswa baru yang tinggal bebe-

rapa hari lagi.

“Saya harapkan bagi yang belum mendaftar untuk secepatnya mendaftarkan dirinya,” ujarnya sembari menambahkan, ITM mentargetkan calon mahasiswa baru berjumlah 2.000 orang.

Dengan perpanjangan masa pendaftaran penerimaan mahasiswa baru ini diharapkan bisa meningkatkan jumlah mahasiswa di ITM. Oleh karena setiap tahunnya calon mahasiswa baru yang mendaftar di institut keteknikan tertua di Pulau Sumatera ini stabil.

Ditambahkannya pula, ITM diharapkan tahun ini menjadikan momen yang sangat tepat bagi sivitas akademika untuk melakukan introspeksi diri dan perenungan akan tujuan awal

pendirian ITM serta berbagai hal yang dicapai selama ini.

Disamping kemajuan yang telah diraih masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki agar ITM mampu bersaing di dunia global.

Upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan kerjasama dengan pihak industri dan perguruan tinggi baik di Indonesia maupun di luar negeri.

Oleh karenanya, kepada seluruh alumni ITM berkewajiban belajar terus berjalan untuk meningkatkan kemampuan dan kinerja serta memperluas wawasan. Apalagi di era globalisasi yang persaingannya begitu ketat dituntut bidang tenaga kerja yang profesional.

Munajat yang juga Wakil Rektor II ITM ini menambah-

kan, mengenai kegiatan mahasiswa baru untuk melakukan masa pengenalan kampus di ITM, pihaknya akan mengadakan pelaksanaan masa perkenalan mahasiswa baru yang diisi kegiatan baik di universitas dan tiap fakultas masing-masing.

Penyambutan mahasiswa baru di universitas dilakukan pada awal perkuliahan perdana seperti perkenalan pimpinan universitas, pimpinan fakultas dan program studi.

Sedangkan di fakultas dilakukan pemberian meteri berupa pengenalan dan ceramah maupun permainan.Tujuannya untuk lebih mengakrabkan diri khususnya bagi calon mahasiswa baru dengan mahasiswa senior dan dosennya di masingmasing fakultas. (m49/A)

Industri ITB, Dr.I.Gde Nyoman menejelaskan bahwa sistem penjaminan mutu internal yang baik dan sesuai aturan sangat berpengaruh terhadap akreditasi instiutsi perguruan tinggi yang dilakukan aksesor dari Badan Agreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) karena salah dalam pengisian di pangkalan data berdampak pada padahasil penilian BAN PT. Menurutnya pendidikan tinggi dinilai bermutu jika mampu menghasilkan lulusan yang mmapu secara aktif mengembangkan potensi serta menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berguna bagi masyarakat,bangsa dan negara.

Wakil Rektor III UMTS Syawaluddin Msi mengucapkan terima kasih kepada Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemenristekdikti yang telah memberikan motivasi dan pencerahan kepada perguruan tinggi swasta.”Kepada peserta dari UMTS mapun dari perguruan tinggi lainnya saya harap agar serius mengikutinya demikemajuan pendidikan,” harapnya.(cml/C)

SUARA AKADEMIK dr.Dinno Rilando,CCh,LM-NLP,CI

Buka Wawasan Mahasiswa MEDAN(Waspada): dr.

Dinno Rilando,CCh,LM-NLP, CI jabatan selaku Kordinator unit konseling dan Kordinator unit pengembangan ilmiah Fakultas Kedokteran UISU. Dengan dua jabatan ini, dr Dinno menyebutkan berhubungan dan berkomunikasi langaung dengan mahasiswa dan dosen serta menggelar kegiatan seperti seminar dan konseling.

Dalam melaksanakan tugas sebagai unit konseling, kata dia, menangani mahasiswa bermasalah, kemudian memberikan solusi atas masalah yang mereka hadapi. Hasilnya, dari 10 mahasiswa yang ditangani atas masalahnya mereka mampu merubah dirinya dan terlihat lebih baik. “Itu menjadikan mereka yang bermasalah menjadi lebih baik, maklum mahasiswa umumnya belum mantap menentukan pilihan, sehingga mereka tetap perlu diberikan arahan,”katanya.

Tidak bisa dipungkiri,kata dia, ada juga faktor lain yang membuat mahasiswa itu bermasalah antaranya selalu menjadikan tugas yang diberikan sebagai beban,padahal tidak begitu semestinya.”Ada juga masalah yang mereka dapatkan akibat pengaruh teman,”paparnya.

Jabatan lainnya di kampus, sebagai Koordinator unit pengembangan ilmiah. Ini berbeda dengan unit penelitian.

Unit pengembangan ilmiah ini membidangi acara-acara kegiatan seminar ilmiah,dimana nanti nara sumbernya adalah alumni FK UISU dan staf pengajar di FK UISU.”Masing-masing tugas bagi saya bertujuan untuk mengembangkan UISU menjadi lebih baik dan bermutu,”katanya sembari menyebutkan,dirinya juga menangani mahasiswa secara individu juga memberikan seminar motivasi kepada mahasiswa baru. dengan tujuan agar mereka siap dan tertantang untuk menghadapi proses belajar selama menjadi mahasiswa kedokteran.(m37/B)

UMSU Juara PKM Dan Debat Bahasa Inggris Nasional MEDAN((Waspada) : Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara berhasil meraih sejunlah prestasi membanggakan di bidang akademik yakni menjadi yang terbanyak meloloskan wakil di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 2018 serta terbaik 2 nasional di ajang debat bahasa Inggris.

“Selamat kepada UMSU, saya sangat mengapresiasi prestasi mahasiswa UMSU yang telah meraih sejumlah prestasi membanggakan di tingkat nasional dan Sumatera Utara,” kata tokoh pendidikan Drs Hasan Basri, MM kepada wartawan di Medan, Rabu(29/8).

Menurut dia, prestasi yang diraih mahasiswa UMSU membuktikan komitmen universitas dalam mengembangkan kualitas pendidikan. Hal ini sekaligus menegaskan bahwa UMSU merupakan kampus sarat prestasi.

“Prestasi runner up debat bahasa Inggris se Indonesia itu bukan kecil tetapi sangat besar karena Indonesia itu sangat luas dan kampusnya ada ribuan,” katanya.

Mahasiswa UMSU membuktikan bahwa kemampuan bahasa Inggris yang dimiliki tidak hanya di dalam kelas tetapi

di luar kelas dan dipraktikkan dalam bentuk diskusi maupun debat.

“Kita patut berbangga atas capaian prestasi nasional ini, tapi pesan saya karakter bahasa Indonesia tetap diperlihara karena dengan kedua kemampuan yang dimiliki akan bisa membawa prestasi internasional,” kata Kepala Dinas Pendidikan Medan ini.

Dalam ajang debat Bahasa Inggris, duta Mahasiswa UMSU Muhammad Al-Anas(FK), M. Zuhdi(Fisip), Darul(FEB) meraih Juara 2 tingkat nasional Novice Category dan the best Speaker pada Lomba National University Debating Championship di UN Malang pada 27 Agustus 2018.

UMSU juga menjadi perguruan tinggi swasta (PTS) di Sumut yang terbanyak lolos ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 2018 di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) pada 28 Agustus - 2 September mendatang.

Sebelumnya Kepala LLDikti Sumut Prof Dian Armanto, mengapresiasi prestasi mahasiswa UMSU yang berhasil menyabet dana Dikti dengan mengusung tiga judul untuk maju ke Pimnas 2018 Keberhasilan dalam perole-

han juara PKM tersebut diyakini Dian Armanto karena mahasiswa mendapat layanan dengan baik dan diberi kesempatan berkarya oleh pimpinan UMSU. Untuk itu pihaknya memberikan apresiasi yang besar terhadap UMSU karena mampu mengurusi peningkatan mutu PT. Sementara Rektor UMSU Dr Agussani MAP mengatakan, raihan prestasi mahasiswa di tingkat nasional ini bisa jadi motivasi untuk mahasiswa lainnya untuk berkompetisi di tingkat lokal maupun nasional.

Agussani mengaku gembira atas perolehan itu, sebab UMSU merupakan PTS yang mendapat peringkat pertama di Sumut di ajang PKM dan

menjadi terbaik ke dua nasional di ajang debat Bahasa Inggris.

Menurutnya capaian ini tentu merupakan keberhasilan yang patut disyukuri dan dibanggakan. Ke depan keberhasilan ini adalah bagian yang akan menjadikan pemeringkatan daripada perguruan tinggi di Sumut.

Disebutkan Agussani, UMSU juga harus mampu menciptakan inovasi-inovasi baru dan kreativitas mahasiswa bisa dikompetisikan. Tak hanya dalam perlombaan, kreativitas dan inovasi karya mahasiswa ke depan diharapkan bisa dipatenkan.

“Inilah yang menjadi program kita ke depan sehingga

nantinya akan terus berkesinambungan. Dengan demikian program kreativitas itu bisa menjadi wirausaha, entrepreneur dan akan banyak yang kita dapatkan,” imbuhnya.

Sementara itu Wakil Rektor 3, Dr Rudianto, MSi menyebutkan, 3 judul yang lolos ke Pimnas 2018 itu adalah ‘Inovasi Baru Pengganti Pestisida Kimia Sebagai Alternatif Pencegah Hama Thrips Pada Tanaman Cabai (Capsium Annum)’. ‘Komik Legenda Asli Sumatera Utara Goes To International” dan ‘Potensi Molekul Epidermal Growth Factor Receptor (EGFR) Sebagai Prediktor Stadium Klinis dan Prognosis Karsinoma Sel Skuamosa di Kota Medan.(m49/A)

Waspada/ist

REKTORAT dan pimpinan fakultas melepas delapan tim mahasiswa UMSU ke Pimnas.

Waspada/ist

WAKIL Rektor 1 , Dr. Hj. Hasnil Aida Nasution, MA,Sabtu(1/9) disela kunjungan ke berbagai madrasah tempat mahasiswa mengabdikan ilmunya.

Mahasiswa Univa Medan Pengabdian Di Berbagai Daerah MEDAN(Wapada): Mahasiswa Univa Medan melaksanakan pengabdian di berbagai madrasah di Sumatera Utara.

Kegiatan sekaligus memperkuat jati diri mahasiswa sebagai calon guru milenial. Hal itu disampaikan Wakil Rektor 1 , Dr. Hj. Hasnil Aida Nasution, MA,Sabtu(1/9) disela kunjungan ke berbagai madrasah tempat mahasiswa mengabdikan ilmunya.

Disebutkan,tempat mahasiswa mengajar antaranya, antaranya daerah Sergei, Deli Serdang, Karo, Asahan, Binjai, Langkat dan Tanjung Balai.

“Di Sergai, mereka ada di Perguruan Al Washliyah Pematang Guntung, sebuah Desa Pesisir di Kabupaten Serdang Bedagai. Mahasiswa yang disebar ke berbagai Sekolah dan Madrasah ini berasal dari Fakultas Aama Islam dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Fisip UMSU Gelar Worksop Penulisan Buku MEDAN(Waspada): Untuk mendukung peningkatan mutu akademik, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FISIP-UMSU) menggelar workshop Penulisan Buku dengan tema Cerdas Menghasilkan Karya Bermutu, Kamis (30/8) di Aula Penjaminan Mutu UMSU. Dekan FISIP UMSU Dr Arifin Saleh, MSP dalam sambutannya mengatakan,Workshop penulisan buku ini merupakan agenda kerja FISIP UMSU yang telah lama direncanakan. Awalnya menurut Arifin, Workshop ini hanya ditujukan bagi dosendosen FISIP UMSU. Namun karena ada minat yang tinggi juga maka kami mengundang dosen-dosen dari fakultas lainnya di lingkungan UMSU termasuk sekolah Pascasarjana UMSU.

PESERTA kegiatan berpoto bersama.

“Karena bagaimanapun juga, penulisan karya ilmiah berupa buku merupakan salah satu dari tugas dosen selaku tenaga pendidik.

Maka kami sengaja mengundang dua orang dosen yang produktif dalam penulisan buku dan mengetahui bagaimana cara menembus penerbit buku nasional,” ujarnya.

Kedua penulis yang menjadi narasumber pada Workshop ini adalah Nurudin, S.Sos, M.Si yang merupkan dosen di Universitas Muhammadiyah Malang dan Fajar Junaedi, S.IP, M.Si yang merupakan dosen di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Kedua penulis ini menurut Arifin memiliki kapasitas yang luar biasa dalam penulisan buku.

“Pak Nurudin misalnya, sudah menulis sejak tahun 1997 hingga saat ini. Setidaknya sudah ada 17 buku yang ia hasilkan dalam bidang ilmu komunikasi dan diterbitkan oleh penerbit nasional.

Sedangkan Fajar Junaedi juga memiliki reputasi yang sama,” ungkapnya Selain itu, hal yang menarik menurut Arifin, kedua narasumber ini berhasil membuat mahasiswa mereka ikut menghasilkan karya buku sebagai bagian dari tugas perkuliahan.

Tercata lebih kurang terdapat 60 karya buku yang telah dihasilkan oleh mahasiswa mereka.

“Untuk itu, maka kita undang Pak Nurudin dan Pak Fajar agar bisa menularkan virus positif kepada kita untuk dapat menulis buku dan menerbitkannya dipenerbit nasional,” tuturnya.

Pada acara workshop tersebut, Nurudin memberikan pemahaman kepada seluruh peserta bahwa kemampuan meWaspada/isy nulis itu bukanlah kemampuan

yang didapatkan secara alamiah. Tetapi membutuhkan proses dan bertahap. Ia mencontohkan seperti kendi, jika tidak diisi air maka kendi tersebut tidak dapat mengeluarkan air.

“Maka kemampuan membaca menjadi sangat penting.

Semakin banyak kita membaca dan semakin berkualitas bahan bacaan kita, maka semakin besar kemungkinan kita untuk bisa menuangkan konsep-konsep yang ada dipikiran kita,” ungkapnya.

Selain itu, Nurudin juga memberikan trik agar hasil karya kita bisa diterbitkan oleh penerbit nasional. Pertama, sebagai penulis setidaknya kita harus tau bagaimana redaksi penulisan yang baik; khususnya menyangkut penggunaan titik, koma, huruf kapital, dan mana saja tulisan yang harus dimiringkan.

“Yang terpenting lainnya adalah gaya penulisan. Kalau saya bisanya memakai gaya penulisan yang ilmiah popular karena ingin menembus pasar mahasiswa S1. Apalagi selama ini,banyakbukudengantemapenulisanyangsamatidakmenggunakan gaya penulisan yang ilmiah popular, sehingga disanalah ruang saya untuk masuk sebagai penulis buku,” ujarnya.

Sementara itu, Fajar Junaedi menambahkan bahwa tidak ada alas untuk tidak bisa menulis. Apalagi jika itu menyangkut soal waktu. Fajar kemudian berbagi pengalaman tentang bagaimana ia menyepatkan diri untuk menulis.

“Kadang saya lebih sering nulis lewat handphone dengan program Ms, Word. Apalagi setiap waktu menunggu jemputan anak pulang sekolah, saya selalu menyepatkan diri untuk menulis. Bahkan terkadang diatas tempat tidur-pun sebelum tidur saya sempatkan untuk menulis beberapa paragraph dan kemudian saya kirim ke email saya agar tidak diedit di laptop,” tuturnya.

Lebih lanjut fajar juga mengatakan, untuk dapat mempertebal isi buku, jangan lupa untuk menambahi gambar, tabel atau infografis lainnya. Sehingga buku yang dihasilkan menjadi lebih menarik bagi pembaca dan tidak membosankan.

“Maka saya, setiap kali pergi keluar rumah selalu menyempatkan untuk memfoto beberapa fenomena sosial dan komunikasi untuk disimpan sebagai data foto saya jikalau suatu saat diperlukan untuk menjadi bahan dalam buku,” pungkasnya. (m49/B)

Sementara dari Fakultas lain, juga dikirim ke berbagai daerah sesuai dengan jurusannya masing masing.

“Kelak semua mahasiswa yang ada di Univa antara lain Fakultas Agama Islam, Fak. Hukum, Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi, Fakultas Pertanian dan FKIP akan mengabdikan ilmunya di berbagai instansi maupun lembaga pendidikan,

sesuai dengan semboyan Univa berkah Majulah Univa. “Univa Medan terus berusaha untuk meningkatkan kualitas Tridharma Perguruan Tinggi. Saat ini, beberapa Prodi juga sedang berbenah mempersiapkan borang akreditasi, semoga mendapatkan nilai akreditasi yang terbaik,dengan harapan kemajuan Univa untuk masa datang,” katanya. (m37)

Teknik PWK ITM Jadikan Mahasiswa Tenaga Perencana Kreatif MEDAN(Waspada): Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Medan (PWK-ITM) merupakan salah satu jurusan di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) adalah bentuk ilmu terapan bersifat multi disiplin yang disiapkan agar mahasiswa menjadi tenaga perencana (planner) di lapangan kerja.

Rektor ITM Dr Mahrizal Masri MT di kampus Jalan Gedung Arca Medan, Kamis (30/8) mengatakan, kajian ilmu yang berkaitan dengan pengembangan kota sebagai lingkungan binaan ini, merupakan bidang kajian yang ditawarkan.

Dalam bahasa yang lebih sederhana, Teknik PWK adalah ilmu tata ruang wilayah dan kota. Berbeda dengan arsitektur, PWK tidak merancang detail bangunan per bangunan, tapi langsung merencanakan suatu kota atau wilayah (berbicara mengenai letak atau lokasi).

Bagi ITM tambahnya, jurusan teknik ini menyelenggarakan pendidikan tinggi S1 dengan spesialisasi pada bidang manajemen wilayah dan kota. Kurikulum yang dirancang disesuaikan dengan kebutuhan bidang pengembangan wilayah dan kota, sehingga siap diaplikasikan di dunia pekerjaan baik di pemerintahan maupun swasta.

“Keterampilan melakukan perencanaan dilatih secara intensif dengan materi kajian yang dipersiapkan oleh tim yang didukung staf pengajar berpengalaman praktik dan penelitian yang memadai.

Sehingga proses pertukaran pengetahuan antara dosen dan mahasiswa dapat dilakukan lebih efektif,” ujarnya.

Proses pembelajaran dilakukan melalui pembelajaran partisipatif yang kondusif. Materi perkuliahan dievaluasi secara rutin agar ‘up to date’ mengikuti perkembangan isu manajemen wilayah dan kota. Bahkan, proses pembelajaran didukung staf pengajar yang kompeten di bidang keahlian tertentu, maupun dalam hal metode pembelajaran.

Rektor menambahkan, karena jurusan teknik PWK ini ilmunya adalah ilmu pembangunan, maka alumni jurusan ini sangat cocok bekerja di pemerintahan dan organisasi internasional. Minimnya jumlah lulusannya membuat alumni jurusan ini sangat tidak kesulitan utk mendapatkan pekerjaan.

“Apalagi bila didukung berbahasa Inggris dengan baik, organisasi internasional sangat membutuhkannya. Seorang alumni PWK mempunyai prospek kerja yang luas karena cakupan ilmunya yang luas, beberapa diantaranya, kuliah di jurusan PWK tidak harus pintar menggambar yang penting punya daya imajinasi tinggi, serta daya analisis kuat dan kreatif terhadap suatu isu dan masalah suatu kota atau wilayah,” jelasnya.

Mengenai kompetensi lulusan bagi mahasiswa teknik PWK ini mampu menyusun rencana tata ruang wilayah (RTRW) dan kota, mampu menyusun rencana sektor ekonomi dan percepatan pembangunan, mampu menyusun rencana tata letak (site plan) kawasan kegiatan tertentu baik untuk industri, pusat kota dan pariwisata dan mampu menyusun rencana sistem transportasi kota dan wilayah.

Kajian yang dilakukan antara lain, lingkungan, sistem transportasi, perumahan dan permukiman, serta ilmu komunikasi. Disamping itu, ketika sudah mempelajari ilmu PWK, lulusan prodi ini mempunyai wawasan yang luas, dan memiliki sudut pandang terhadap suatu masalah kota dan wilayah dari segala sisi. (m49/A)

Aceh

WASPADA Senin

3 September 2018

B10 Mantan Anggota Polisi Ditangkap Polisi MEULABOH (Waspada): Seorang mantan anggota polisi yang bertugas di Polres Aceh Selatan berinisial IF, 35, hingga Minggu (2/ 9) masih diamankan di ruang tahanan Mapolres Aceh Barat, setelah sebelumnya ditangkap polisi di kawasan Deliserdang, Sumatera Utara, Rabu (29/8) pekan lalu.

Informasi Waspada peroleh, pelaku ditangkap polisi karena diduga membawa kabur satu unit mobil pribadi milik anggota TNI bernama Julianto yang bertugas di Aceh Barat, setelah sebelumnya ia sewa (rental).

Polisi yang mendapatkan laporan ini langsung melakukan penyelidikan, dan akhirnya pelaku berhasil ditangkap guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Informasi lain tersangka IF dipecat dari satuan polisi di Polres Aceh Selatan, Mei 2018 lalu. Setelah dipecat, ia menetap di Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya.

Dalam kasus ini, polisi turut mengamankan satu unit mobil jenis Toyota Avanza, yang merupakan mobil milik anggota TNI, setelah sebe-

lumnya diduga telah digelapkan oleh pelaku.

Mobil pribadi itu disewa IF sejak 10 Agustus 2018 lalu selama sepekan. Namun hingga berakhirnya masa perjanjian, mobil ini tidak dikembalikan. Akhirnya, IF diduga telah menggadaikan mobil itu kepada orang lain, dan ia turut mengambil sejumlah uang pada pelaku lainnya.

Kapolres Aceh Barat AKBP H Raden Bobby Aria Prakasa SIK yang dikonfirmasi Waspada, Minggu (2/9) membenarkan pihaknya telah menangkap seorang tersangka berinisial IF, seorang mantan anggota Polri, warga Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya.

“Pelaku ditangkap karena diduga menggelapkan sebuah mobil jenis Avanza, setelah sebelumnya disewa,” kata Kapolres.

Menurutnya, mobil tersebut awalnya dirental IF dan belakangan digadaikan kepada orang lain dan pelaku juga kabur.

“Kini, kasus ini sedang ditangani Barat guna ditindaklanjutikeproseshukumlebihlanjut,”tutup Kapolres Bobby Aria Prakasa. (b01/ded/C)

BMA Bantu Rp50 Juta untuk Korban Gempa Lombok

Waspada/M. Ishak/B

KONDISI jalan Peunarun – Lokop, di Desa Alur Pinang, Kec. Peunarun, Kab. Aceh Timur, kritis, Minggu (2/9).

30 Km Jalan Peunarun – Lokop Kritis PEUREULAK (Waspada): Tak kurang dari 30 kilometer jalan lintas provinsi mulai dari Peunarun ke Lokop, Kabupaten Aceh Timur, dalam kondisi kritis.

Warga mengharapkan agar pemerintah segera mengaspal sarana transportasi yang menjadi penghubung Aceh Timur dengan Gayo Lues itu.

“Siang dan malam kerap terjadi terjadi kecelakaan di sini karena kondisinya sudah sangat rusak, kubangan kerbau di mana-mana,” kata tokoh masyarakat Lokop, Aman Fitri, kepada Waspada, Minggu (2/9).

Menurut dia, kerusakan jalan Peunarun – Lokop sudah terjadi sejak dua tahun silam.

Tetapi kerusakan diperparah pasca musim hujan akhir 2017.

“Jika tidak segera ditangani, maka bukan hanya kerusakan yang semakin kritis, melainkan badan jalan akan longsor dan ambruk ke sungai,” timpa Aman Fitri.

H Muhibuddin Imam Mukim Pulo Pineung IDI (Waspada): H. Muhubuddin, terpilih sebagai Imam Mukim Pulo Pineung dalam Pemilihan Imam Mukim Pulo Pineung di Aula Kantor Camat Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (1/9).

Mantan Keuchik Gampong (Desa) Matang Pineung itu memperoleh 10 suara dari 14 suara sah. Rivalnya, Zulkifli hanya memperoleh 4 suara. “Tgk Muhib (H. Muhibuddin) menang menjadi Mukim Pulo Pineung,” jawab Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Darul Aman, H Marzuki, kepada Waspada, Minggu (2/9).

Pemilihan Mukim Pulo Pineung melibatkan empat desa yakni Desa Matang Pineung, Desa Matang Geutoe, Desa GroengGroeng dan Desa Lhok Geulumpang. “Peserta pemilihan imam mukim seperti biasa yakni dengan melibatkan keuchik (kepala desa), imam desa, tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh perempuan, dan tokoh masyarakat serta khatib masjid dalam Kemukiman Pulo Pineung,” ujar Marzuki.

Diharapkan, setelah pelantikan imam mukim terpilih dapat membawa perubahan besar dalam segi mengawal dan mengontrol pembangunan di empat desa dalam Kemukiman Pulo Pineung, begitu juga dengan imam mukim lainnya.

“Selain itu bangun komunikasi dengan sesama mukim dan keuchik dalam berbagai penyelesaian persoalan, terutama hukum adat dan reusam di desa,” tandas Marzuki. (b24/B)

Wali Kota Buka Musda KNPI Subulussalam SUBULUSSALAM (Waspada): Para peserta Musyawarah Daerah (Musda) IV Dewan Pengurus Daerah (DPD) II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Subulussalam diingatkan untuk memilih ketua yang militan, bukan karena material.

Wali Kota Subulussalam Merah Sakti menegaskan itu saat membuka Musda IV DPD II KNPI dihadiri Dandim 0118/Subulussalam, Letkol Inf. Winarko, anggota DPRK Ansari Idrus Sambo, Sekda Damhuri, sejumlah kepala dinas/badan/kantor dan Ketua KNPI AcehWahyu Sahputra di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK) Subulussalam, Jumat (31/8).

Wali Kota berharap Musda berjalan sukses sesuai mekanisme yang diatur KNPI. Soal perbedaan pendapat dinilai wajar dalam organisasi, dan pasca terpilih ketua yang baru nilai-nilai persatuan dan kesatuan harus tetap dikedepankan. “Jangan saling sikut, fitnah atau intimidasi,” pesannya.

Sakti menilai kepengurusan KNPI lalu nyaris tak berjalan sebagaimana tugas pokok dan fungsinya, menegaskan kalau KNPI sebagai mitra pemerintah idealnya mampu tampil, katakan ke publik capaian pembangunan dilakukan pemerintah dan hal positif lainnya.

“Selama ini KNPI Subulussalam diam, padahal seharusnya proaktif menyuarakan capaian pembangunan sehingga ada keseimbanagan,” tandas Sakti.(b28/B)

Hal senada dikatakan tokoh pemuda setempat, Muliadi. Dia bahkan mendesak Pemerintah Aceh bertanggungjawab atas kerusakan jalan lintasan Peureulak - Lokop hingga tembus ke Pinding. “Jalan antar kabupaten ini bukan tanggungjawab kabupaten, melaninkan tanggungan Pemerintah Aceh dan DPR Aceh, sehingga sudah seharusnya APBA ikut dialokasikan untuk pengaspalan dan pembangunan jalan yang kini persis kubangan kerbau itu,” kata Muliadi.

Sementara Ketua DPRK

Aceh Timur, Marzuki Ajad, ketika dimintai keterangan juga mendesak Pemerintah Aceh tidak tinggal diam terkait pembangunan jalan penghubung Aceh Timur dengan Gayo Lues ini.

“SKPA terkait kita harap menjelaskan rencana pembangunan jalan dari Gayo Lues hingga tembus ke Peureulak ini, apakah dialokasi tahun ini atau tidak. Mudah-mudahan rencana pembangunan sarana transportasi ini tidak gagal tahun ini, karena ini kepentingan rakyat yang harus diutamakan,”

kata Marzuki.

Dia mengaku, kondisi kerusakan sudah sangat mengancam. Bahkan baru-baru ini Marzuki melakukan kunjungan kerja ke pedalaman Aceh Timur dan melihat langsung kondisi jalan yang sangat rusak itu.

“Kondisinya sangat mengancam pengguna jalan. Tapi setelah dibangun nanti kita harap masyarakat ikut menjaga dan melestarikan jalan, seperti tidak membiarkan truk mengangkut hasil alam dengan tonase yang berlebihan,” tutup Marzuki. (b24/I)

DCS Bacaleg DPRK Abdya Berkurang 16 Orang BLANGPIDIE (Waspada): Dari 20 partai politik (Parpol) yang menjadi peserta Pemilihan Umum (Pemilu), 2019 mendatang, hanya 16 Parpol yang menjadi peserta Pemilu legislatif di Aceh Barat Daya (Abdya).

Dari 16 Parpol itu, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Abdya, telah menetapkan sebanyak 334 Daftar Calon Sementara (DCS), untuk bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRK setempat.

Sebelumnya, beberapa waktu lalu, KIP telah menetapkan DCS di Abdya sebanyak 350 Bacaleg DPRK. Karena ada beberapa Parpol yang tidak melakukan perbaikan, sehingga terjadi pengurangan. “Kita terpaksa mengurangi jumlah Bacaleg DPRK di Abdya sebanyak 16 orang dari 350 menjadi 334 DCS,” ungkap Ketua KIP Abdya, Sanusi, Sabtu (1/9).

Didampingi Divisi Teknis

Pemilu Yudi Nirmansyah, serta Kasubag Teknis Pemilu dan Humas KIP Abdya Agus Mudaksir SH, Sanusi menyebutkan, pada masa perbaikan dari 22-30 Juli 2018 lalu, beberapa partai tidak melakukan perbaikan berkas, termasuk mengganti Bacaleg yang telah gugur.

Bahkan, pihaknya telah beberapa kali menyurati termasuk menghubungi via phonsel partai-partai dimaksud. “Sayangnya, mereka juga belum memenuhi syarat sah untuk Bacaleg tersebut,” sebutnya.

Sanusi menyebutkan, dari 20 partai yang menjadi peserta Pemilu 2019 di Abdya, hanya 16 partai yang terdaftar. Sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Perindo, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), serta Partai Bekarya, tidak menjadi peserta Pemilu karena tidak ada data Bacaleg.

Dari 16 partai peserta Pemilu dan 334 DCS, Partai Suara Rakyat Aceh (SIRA), diketahui yang memiliki Bacaleg paling sedikit, yakni hanya dua orang, untuk daerah pemilihan (Dapil) III (Babah Rot dan Kuala Batee).

Sedangkan untuk Dapil I (Blangpidie, Jeumpa dan Susoh), juga di Dapil II (Setia,Tangan-Tangan, Manggeng dan Lembah Sabil), tidak ada data Bacaleg dari partai itu karena telah gugur.

Sanusi memprediksi, jumlah DCS akan kembali berkurang, seiring hasil pemeriksaan yang terus dilakukan KIP. Di mana, KIP masih menemukan ada beberapa Bacaleg yang masih terdaftar sebagai tenaga pendamping di Dinas Sosial Abdya.

Pasalnya, aturan sudah memerintahkan agar bagi bacaleg yang masihbekerjadandibayardengan uang negara, harus mundur dari jabatannya.(cza/B)

tiba bantuan dari mereka. “Banyak sekolahsekolah di Aceh Besar yang mendapatkan bantuan dari NTB. Kini saatnya kita juga bantu mereka,” Iswanto.

Setiap tahun Baitul Mal Aceh selalu menganggarkan bantuan untuk korban bencana alam.

Bantuan melalui senif gharimin ini diperuntukkan kepada masyarakat yang terkena musibah bencana alam seperti kebakaran, gempa, dan beberapa musibah lainnya yang membutuhkan bantuan darurat.

Saat ini, menurut informasi dari BPBA, bantuan yang sudah terkumpul dari Aceh untuk dikirimkan ke Lombok senilai Rp1 miliar lebih.

Bantuan tersebut direncanakan akan disalurkan langsung oleh Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah ke Lombok.

“Kami berterima kasih kepada Baitul Mal Aceh yang telah berpartisipasi dalam membantu gempa Lombok,” kata Ahmad Dadek sebagai Koordinator Pemerintah Aceh untuk Bantuan Gempa Lombok.(b02/B)

Panglima Laot Seuneubok Antara Gelar Lomba Speed Boat LANGSA (Waspada): Pemuda gampong bekerjasama dengan Panglima Laot Seuneubok Antara Kecamatan Langsa Lama dan Langsa Timur melaksanakan lomba Speed Boat (Boat Phok) atau sampan cukung seKota Langsa di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Gampong Seuneubok Antar, Kecamatan Langsa Timur, Sabtu-Minggu (1-2/9).

Panglima Laot Lhok Seuneubok Antara, Agus Saidi didampingi Ketua Pemuda, Saidi mengatakan perlombaan tradisional ini diselenggarakan Pemuda Gampong Sungai Lueng, Panglima Laot Lhoek Seuneubok Antara wilayah Kecamatan Langsa Lama-LangsaTimur, dan DPRK Langsa.

Selain itu, kegiatan ini bertujuan memperingati hari jadi Panglima Laot Langsa Timur, sekaligus menjalin silaturahmi dan keakraban antar nelayan pesisir. Dirincikannya, total 70 peserta yang ikut perlombaan ini dibagi dalam tiga kelas mesin khusus Honda yaitu Kelas Mesin GX 160 5,5 PK, Mesin GX 200 6,5 PK

dan Mesin GX 390 13 PK. “Untuk peserta berasal dari Gampong Sungai Lueng, Matang Panyang, Batee Puteh, Sukarejo, Alue Sentang, Raja Tua, dan Alue Beurawe,” jelasnya.

Sementara dari tiga kelas ini, setiap grup penyisihan dibagi 5 peserta dan diambil dua juara. Pemenang 1 dan 2 itu akan berlomba kembali di babak berikutnya. “Dari tiga kelas mesin boat ini, masing-masing kelas akan diambil 2 juara. Untuk juara pertama mendapatkan hadiah 1 unit mesin Honda GX 160 dan juara kedua uang tunai Rp1 juta dan juara ketiya Rp500.000,” jelasnya.

Anggota DPRK Langsa dari Partai Aceh, Syamsul Bahri alias Robert yang membuka perlombaan itu mengapresiasi. “Lomba ini wujud melestarikan dan menjaga tradisi peradaban masyarakat pesisir di Kota Langsa, sehingga lomba sampan ini bisa terus berkelanjutan dan dibuat lebih meriah lagi,” sebut Robert.(m43/C)

Waspada/dede/B

Dapat Izin Mendagri, Kadisdukcapil Agara Dilantik KUTACANE (Waspada): Setelah melalui proses panjang dan terbitnya izin dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akhirnya Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Kadisdukcapil) Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) dilantik di Oproom Setdakab setempat, Jumat (31/8).

Pelantikan tunggal Zulkarnain ini turut dihadiri SKPK dan sejumlah pejabat daerah, se-

dangkan yang melantik dan mengambil sumpah dilakukan Wakil Bupati Aceh Tenggara Bukhari.

Dalam kata sambutannya, Wabup Agara Bukhari menegaskan agar kepala dinas yang dilantik tidak ada celah untuk kesalahan kebijakan baik dengan ketentuan yang berlaku maupundengannormadanetika.

Sementara Kepala Dinas BKPP Agara Masuddin menje-

laskan pelantikan dilaksanakan berdasarkan SK Mendagri RI No. 821.29-5613 tahun 2018 , sementara sejumlah staf yang sempat dimutasikan telah dikembalikan lagi karena dinilai menyalahi aturan.

Zulkanaen sendiri sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Sosial Budaya dan Agama, selain itu pernah menjabat sebagai Kabag Humas Setdakab. (cas/B)

Jaga Kelestarian Hutan ACEH TAMIANG (Waspada): Wakil Bupati Aceh Tamiang HT Insyafuddin mengajak semua elemen masyarakat menjaga kelestarian hutan dari pengrusakan. Jangan menukar kelestarian lingkungan hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.

“Jika kita melestarikan alam, suatu saat nanti kita atau generasi penerus juga yang akan menikmati hasilnya,” ujarnya pada kegiatan penanaman pohon memperingati hari ozon sedunia 2018 yang dilaksanakan di bumi perkemahan dan hutan kota, Kampung Aras Sembilan, Kecamatan Bandar Pusaka, Jumat (31/8).

Penanaman pohon secara simbolis dilakukan Wabup Aceh Tamiang bersama Dandim 0117/Aceh Tamiang diwakili Danramil 05/THU Kapten Arh. Nana Sutiana, Kadis Pertanian, Ir Safuan, Kadis Lingkungan Hidup Samsul Rizal, Kepala KPH Wilayah III Langsa Darmi, SHut, Danpospol Bandar Pusaka Ipda Jordan Pane, Danposramil Bandar Pusaka Serma Amrin, serta anggota Pramuka dibawah kendali Pelda Munajir.(cri/B)

BANDA ACEH (Waspada): Baitul Mal Aceh (BMA) menyerahkan bantuan senilai Rp50 juta untuk gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bantuan itu disalurkan meringankan beban para korban yang menimpa musibah di daerah tersebut.

Bantuan yang bersumber dari dana zakat itu diserahkan langsung Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Muhammad Iswanto melalui BadanPenanggulangandanBencanaAceh(BPBA) yangditerimaKepalaPelaksanaBPBA.HTAhmad Dadek, di Banda Aceh, Jumat (31/8).

“Kita di Aceh selaku provinsi yang juga pernah terkena musibah bisa merasakan apa yang saudara kita rasakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat ini. Semoga bantuan kita dapat meringankan beban mereka,” ujar Iswanto usai penyerahan bantuan tersebut.

Menurut Iswanto, ketika Aceh tertimpa bencana tsunami 2004, NTB salah satu provinsi yang paling cepat mengirimkan bantuan untuk Aceh. Pasca tsunami hari kelima langsung

ANGGOTA DPRK Langsa dari Partai Aceh, Syamsul Bahri saat melepas perlombaan Speed Boat (Boat Phok) di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Gampong Seuneubok Antar, Kecamatan Langsa Timur, Sabtu (1/9).

Jelang Musda, KNPI Gelar Rapimda IDI (Waspada): Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) 2019, DPD II Komite Nasional PemudaIndonesia(KNPI)AcehTimurmenggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dengan melibatkan OKP dan Pengurus Kecamatan (PK) KNPI di Aula Serbaguna Idi, Sabtu (1/9).

Bupati Aceh Timur melalui Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Timur, M. Amin, SH, MH, ketika membuka Rapimda DPD II KNPI Aceh Timur menjelaskan, Rapimda ke13 DPD II KNPI Aceh Timur diharapkan berjalan lancar, namun pimpinan OKP yang bernaung di bawah KNPI terus membantu pemerintah dalam mendukung pembangunan di daerah itu ke arah yang lebih baik.

“Kami juga meminta KNPI yang selama ini menjadi mitra pemerintah agar terus melakukan pembinaan terhadap pemuda Aceh Timur, sehingga para pemuda mampu mandiri dengan berbagai usahanya,” kata M Amin.

Sementara Ketua DPD II KNPI Aceh Timur, Yusnil Amri, dalam laporan sebelumnya

mengatakan, Rapimda itu diharapkan dapat menghasilkan beberapa keputusan yang dapat menjadi acuan Musyawarah Daerah (Musda) DPD KNPI Aceh Timur masa mendatang, seperti jumlah OKP dan PK KNPI serta hal lain yang dianggap perlu, termasuk persyaratan calon ketua.

“Tentunya kami berterimakasih kepada Pemkab Aceh Timur, atas kerjasama yang baik selama ini, sehingga perjalanan KNPI berjalan lancar,” ujar Yusnil Amri seraya menandaskan, ke depan diharapkan pemerintah terus mendukung KNPI dengan tujuan sama-sama membantu pemuda agar mampu mendiri dengan berbagai usahanya.

Hadir pada kesempatan itu antara lain unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh Timur, para kepala SKPK terkait, unsur Majelis Pemuda Indonesia (MPI), pimpinan Organisasi Kepemudaan (OKP), Pengurus Kecamatan (PK) KNPI, dan pengurus DPD II KNPI Aceh Timur. (b24/C)

Kapolres Pimpin Patroli Perairan Selat Malaka

Waspada/Abadi Selian/B

WABUP Agara Bukhari saat melantik Zulkarnain selaku Kadisdukcapil yang baru setelah mendapat izin dari Kementerian Dalam Negeri RI, di Oproom Setdakab, Jumat (31/8).

LHOKSEUMAWE (Waspada): Untuk mencegah aksi kejaha-tan dan pelanggaran hukum melalui jalur laut, Kapolres Lhokseumawe AKBP Ari Lasta Irawan memimpin langsung operasi patroli sepanjang lintasan perairan Selat Malaka.

Dalam kegiatan patroli itu, Kapolres bersama Kasat Polair Ipda Saiful Bahri dan Kasat Sabhara Ipda Sofyanto berangkat dari PPI Pusong Lhokseumawe menggunakan speed boat Satpol Air menyusuri sepanjang pantai di wilayah perairan Lhokseu-mawe.

Kapolres Lhokseumawe, Jumat (31/8) mengatakan, patroli laut sepanjang pantai perairan Kota Lhokseumawe penting sebagai salah satu upaya memaksimalkan pengawasan di wilayah laut.

Kapolres menyebutkan, pengawasan dalam bentuk patroli itu salah satu langkah strategis bertujuan meminimalisir berbagai pelanggaran dilautdanmenutupcelahberbagaitindakpelanggaranhukum.“Sepertipenyelundupan,masuknya narkoba dan berbagai tindak pelanggaran hukum lainnya,” ujarnya.(b16/B)

Aceh

WASPADA Senin

3 September 2018

B11 Tiga Hal Penentu Keberhasilan Gerakan Dakwah Di Sekolah BANDA ACEH (Waspada): Keberhasilan pembinaan dakwah di sekolah sangatlah ditentukan tiga hal, demikian Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan.

“Yaitu meningkatnya pemahaman siswasiswi terhadap syariat Islam, adanya program strategis yang dapat mengembangkan kreativitas siswa dalam mengaktualisasi ilmu yang bermanfaat, dan pengawasan dan pembinaan yang berkelanjutan,” paparnya ini saat membuka Penguatan Lembaga Dakwah Sekolah (LDS) di Aula ITLC Banda Aceh, Kamis (30/8).

Kata wali kota, keberhasilan pembinaan dakwah akan dapat berjalan bila didukung kader dakwah di sekolah yang handal dan berintegritas tinggi. “Kita berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa-siswi secara menyeluruh dalam mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan seharihari,” imbuhnya.

Menurutnya, melalui penguatan LDS ini, kita telah membangun komunitas penting di sekolah yaitu komunitas remaja berdakwah.

“Hal ini penting dalam rangka membentengi

siswa kita dari pengaruh aliran sesat, paham radikalisme dan perilaku menyimpang lainnya termasuk penyalahgunaan narkoba,” katanya.

Wali kota pun menekankan pentingnya mengawal remaja dari pengaruh buruk narkoba yang mampu merusak masa depan generasi muda penerus estafet pembangunan. “Untuk itu kami bertekad menjadikan Banda Aceh bebas narkoba pada 2019. Jadi kita akan mampu mewujudkan kota yang bermartabat dan sejahtera,” pungkasnya.

Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Banda Aceh Alizarmengatakan,kegiatanyangberlangsungselama dua hari hingga Jumat (31/8), diikuti 60 siswa SMP sederajat, ini bertujuan memper-kuat LDS agar dapatberkembangsecaraman-diri.Setelahinipara peserta akan tetap kita bombing selama tiga bulan di sekolah masing-masing.

“Serta untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam di kalangan siswa guna menggalakkan gerakan dakwah. Dan membentuk jaringan dakwah di kalangan siswa untuk mewujudkan visi Banda Aceh Gemilang dalam Bingkai Syariah,” katanya.(b02/C)

Amroelloh Ketua IDI Lhokseumawe

Waspada/Dedi Iskandar/B

RATUSAN perawat di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat, Sabtu (1/9) melancarkan protes dan mogok bekerja guna menolak pemberian upah senilai Rp1 juta/orang.

500-an Perawat RSUD Cut Nyak Dhien Mogok Pelayanan Terganggu MEULABOH (Waspada): Sebanyak 500-an petugas medis terdiri perawat, bidan, serta tenaga kesehatan lainnya yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat, Sabtu (1/9) siang melakukan aksi mogok massal guna menolak pemberian upah senilai Rp1 juta per orang.

Akibatnya, pelayanan terhadap pasien di rumah sakit itu terganggu dan nyaris lumpuh, setelah sekitar 50 persen tenaga medis dari jalur tenaga harian lepas menolak bertugas.

Informasi Waspada peroleh dari sejumlah peserta aksi mogok menyebutkan, aksi itu terpaksa dilakukan lantaran mereka menolak diberikan upah senilai Rp1 juta/orang karena disamakan pemberian upah sama dengan tenaga kontrak yang baru direkrut.

Mereka juga menuntut manajemen rumah sakit agar tetap

menyalurkan uang jasa medis yang selama ini mereka peroleh senilai Rp2 juta-Rp3 juta/orang, sesuai jerih payah yang dikerjakan selama ini, guna melayani pasien yang berobat.

Pantauan Waspada, meski berusaha melakukan audiensi dengan Kabid Keperawatan RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Cut Hasanuddin, namun upaya para tenaga medis ini tetap tak membuahkan hasil. Pasalnya, pejabat itu mengaku tidak bisa memberikan jawaban sebelum pimpinan rumah sakit kembali ke daerah.

Ia beralasan, tak berwewenang memberikan keputusan terkait tuntutan yang dilakukan ratusan tenaga medis.

Tak menemukan solusi, ratusan tenaga medis yang sebelumnya berkumpul di lantai dua rumah sakit, tepatnya di lantai perkantoran, turun ke lantai satu dan berkumpul di depan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) guna melakukan aksi mogok massal.

Syarifah, perwakilan petugas medis didampingi sejumlah rekannya kepada Waspada memaparkan aksi mogok massal penolakan upah senilai Rp1 juta itu, selain tidak ingin disamakan upahnya dengan tenaga kon-

Pengurus Masjid Agung Babussalam Dikukuhkan SABANG (Waspada): Wali Kota Sabang diwakili Sekda Kota Sabang Drs Zakaria mengukuhkan kepengurusan Masjid Agung Babusalam Sabang periode 2018- 2023 di Masjid Agung Babusalam, Kamis (30/8) malam.

Sekda Zakaria menegaskan, Masjid Agung Babusalam milik seluruh warga Sabang. “Jadi kemakmuran dan kenyamanan di Masjid Agung merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat Sabang,” ujarnya menyampaikan pesan wali kota bahwa pengurus yang baru agar menjalankan amanah sesuai tugas dan fungsi masing- masing.

Ketua Umum Pengurus Masjid Agung Babussalam Sabang Drs H Anwar Usman berjanji menjalankan amanah sebagaimana yang telah ditetapkan.

Kepengurusan harian Masjid Agung Babusalam 2018- 2023 terdiri, Ketua Umum Drs H Anwar Usman, Ketua I H M Isa, Ketua II H Baharuddin, AM, SAg, Ketua III Drs Tgk Marzuki Basyah. Sekretaris Umum Drs Marwan, Sekretaris I Amrizal, Sekretaris II Tgk Zainuddin Hambali, SAg, Sekretaris III Muzakir, Sag serta Bendahara dan Wakil Bendaraha H Murdijanto dan Zakaria.

Dewan/Majlis Imam dipercayakan kepada Tgk M Yakop Saleh (ketua) dengan anggota Tgk Busran Syafi’i, Tgk Ikhsanudduin, Tgk Firdaus Syafi’i, Ust Irsarullah, Tgk Syahrul, Tgk Harun, Ridwan SE, Masykur, Ridwan M Ali. Sementara Muazin dan khadam dipercayakan kepada Wagimin, Munawar Muktar, Walidin, Rifal Azzaky, H. Murjianto, Suyetno, Suwarna dan Muhammad jafar. (b31/A)

Waspada/T Zakaria Al Bahri/B

SEKDA Kota Sabang Drs Zakaria mengukuhkan kepengurusan Masjid Agung Babussalam Sabang, Kamis (30/8) malam.

trak baru juga tak sesuai dengan jerih payah mereka.“Ya terpaksa kami mogok massal, apalagi kami sudah lama bekerja di rumah sakit selama bertahun-tahun,” tegasnya.

Mereka juga mengaku menolak menandatangani kontrak kerja yang disediakan manajemen rumah sakit karena kontrak kerja yang disediakan lembaga kesehatan ini memberatkan mereka selaku bekerja, terdapat poin yang meminta para pekerja tak menuntut upah kerja.

Hal senada juga diungkapkan Bustami, salah satu perawat di rumah sakit setempat. Mereka mengaku tetap akan melancarkan aksi mogok massal sehingga tuntutan mereka dipenuhi. Menurut mereka, pemberian upah senilai Rp1 juta/orang dinilai tidak manusiawi dan tak sesuai dengan beban kerja yang selama ini mereka jalankan untuk melayani pasien yang berobat. “Kami berharap hak kami dikembalikan seperti semula,” tegasnya.

Nyaris Ricuh Sementara di sela-sela aksi mogok yang dilancarkan, salah seorang tak dikenal nyaris menjadi bulan-bulanan peserta aksi

lantaran kedapatan sedang merekam aksi itu. Diduga bukan bagian dari pekerja pers yang meliput, pria yang tak diketahui namanya itu sempat diramaikan peserta demo.

Namun ia berhasil luput dari aksi amarah pendemo, setelah menghentikan aksinya merekam gambar dan berlalu pergi, meski sebelumnya mencoba mempertanyakan aksi rekam gambar menggunakan handphone yang ia lakukan.

Waspada yang berusaha konfirmasi pihak manajemen RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, hingga berita ini dikirim belum berhasil. Kepala Bidang Keperawatan RSUD, Cut Hasanuddin yang ditemui di ruang kerjanya menolak memberikan keterangan karena tak berwewenang memberikan keterangan pers. “Mohon maaf pak, saya tidak berhak memberikan keterangan pers. Masih ada pejabat yang lebih tinggi untuk berkomentar di media,” katanya dengan sopan.

Direktur RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, dr HM Furqansyah juga tidak berhasil dikonfirmasi karena sedang dinas di luar daerah. Nomor Handphone yang dihubungi

juga bernada tidak aktif atau berada di luar jangkauan.

Mengeluh Sementara Ferry Fadli Susanti, 36, orangtua pasien, warga Desa Peunaga Paya, Kompleks Perumahan Buda Tzu Chi, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat yang ditanyai Waspada, Minggu (2/9) siang kemarin mengeluhkan dampak dari aksi mogok sebagian perawat itu.

Pasalnya, ketika ia ingin mengetahui kondisi kesehatan anaknya yang sedang dirawat di rumah sakit setempat, tidak bisa mengetahui secara pasti penyakit apa yang dialami sang anak, setelah lima hari lalu dirawat di rumah sakit ini. “Yang namanya mogok pasti kami ikut merasakan dampaknya, kami berharap aksi mogok ini segera berakhir,” kata Ferry.

Ia mengatakan, masyarakat sangat membutuhkan pelayanan kesehatan yang baik dari petugas medis karena dampak dari aksi mogok ini, keluarga pasien tak nyaman. Ferry mengaku hingga kini pelayanan di rumah sakit setempat masih berjalan seperti biasa, meski sebagian petugas medis masih melancarkan aksi mogok sejak Sabtu lalu.(b01/ded/I)

LHOKSEUMAWE (Waspada):Dr Amroellah terpilih sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Lhokseumawe dalam musyawarah cabang di Hotel Harun Square Lhokseumawe. Ia mengalahkan kandidat lainnya, yaitu dr Jeri Indrawan SpOG. Ketua IDI Cabang Lhokseumawe terpilih Dr Amroelloh,Minggu(2/9)berjanjiakanmenjalankan kepercayaan yang telah diberikan kepadanya semaksimalmungkindanmembutuhkandukungan dari seluruh dokter di Kota Lhokseumawe.

“Saya akan melaksanakan kepercayaan ini dengan semaksimal mungkin, serta terimakasih kepada seluruh rekan-rekan seprofesi, baik dokter senior, seleting dengan saya dan juga yang junior,” ujar Amroelloh.

Dalam Musyawarah Cabang IDI Lhokseumawe itu, Dr Amroelloh berhasil meraih 34 suara, sementara dr Jeri Indrawan SpOG hanya meraih 28 suara. Sebelum musyarawah, juga digelar seminar tentang tata laksana asma, rhinitis, alerginya, dan resusitasi cairan. (cak/B)

Jateng Juara Umum FLS2N 2018 Aceh Sukses Sebagai Penyelenggara KOTA JANTHO (Waspada): Provinsi Jawa Tengah keluar sebagai juara umum Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat nasional untuk jenjang SMA dan SMK tahun 2018, yang dilaksanakan di Banda Aceh, pada 26 Agustus - 1 September 2018.

Jateng sebagai juara umum dengan raihan total 12 medali terdiri emas, perak dan perunggu. Sedang peringkat kedua diraih Provinsi Jawa Timur dengan sembilan medali dan peringkat ketiga didapat Provinsi Sumatera Barat dengan raihan tujuh medali.

Aceh sendiri sebagai tuan rumah even nasional itu meraih empat medali, yakni satu medali emas mata loma Kriya diraih Putri Siti Aemanisa (SMAN Modal Bangsa), dan perak mata lomba Desain Poster Putri yang diraih Pocut Arifah Zahrina (SMAN Modal Bangsa).

Sementara dua perunggu masing-masing dari mata lomba vokal solo putra yang diraih Jefanya Andreas Manuel Tampubolon (SMAN 12 Banda Aceh) serta perunggu dari mata lomba Teater Monolog yang diraih Adha Mulyana (SMAN Modal Bangsa).

Pada pengumuman pemenang FLS2N itu, Jumat (31/8) malam di Stadion Lhong Raya, Banda Aceh, juga diumumkan penerima Medali Superior, yakni provinsi NTB yang pesertanya meraih nilai passing grade atau batas nilai minimal yang harus dicapai peserta.

“Untuk tuan rumah FLS2N 2019 belum ditentukan sehingga Pataka belum diserahkan malam ini,” ujarTotok Suprayitno, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud

RI yang menutup kegiatan FLS2N tingkat Nasional 2018 di Banda Aceh.

Namun Totok menyebut untuk even Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang pendidikan SD, SMP, SMA/SMK Provinsi Aceh akan diprioritaskan sebagai tuan rumah. “Siapa yang ingin kembali lagi Aceh tunjuk tangan,” pinta Totok saat menutup FLS2N. Kepala Balitbang Kemendikbud ini mengapreasiasi Aceh yang telah berhasil menyelenggarakan FLS2N tahun 2018 ini. Aceh, kata Totok, sudah melaksanakan even FLS2N tingkat nasional dengan standar yang tinggi.

Kadisdik Aceh sebagai Ketua Panitia FLS2N, Syaridin mengatakan even nasional yang diikuti 34 provinsi sudah terlaksana dengan baik.

“Alhamdulillah, tidak ada laporan peserta yang sakit. Artinya cuaca dan makanan di Aceh cocok untuk semua provinsi,” cetusnya.

Untuk itu, Syaridin atas nama Pemerintah Aceh meminta kepada Kemendikbud untuk menunjuk Aceh sebagai pelaksana berbagai even nasional yang diselenggarakan Kementerian tiap tahun. “Aceh siap melaksanakan even dari Kemendikbud RI,” ujarnya.

Hal senada juga dituturkan Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, M. Jakfar, saat penutupan FLS2N di halaman Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya Banda Aceh, kemarin.

Dia menilai suksesnya penyelenggaraan FLS2N 2018, Pemerintah Aceh mengharapkan pada 2019 bisa dipercayakan sebagai tuan rumah untuk penyelenggaraan kegiatan O2SN tingkat nasional.(b06/b04/B)

UTU Meulaboh-UIN Banda Aceh Kerjasama MEULABOH (Waspada): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar (Fisip UTU) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan Universitas Islam Negeri (Fisip UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melakukan kerjasama pengembangan Tri Darma Perguruan Tinggi, Rabu (29/8).

Naskah kerjasama ditandatangani masing-masing pimpinan fakultas, yakni Mursyidin selaku Dekan Fisip UTU dan Muhammad Thalal selaku kuasa Dekan Fisip UIN Ar-Raniry.

Dekan Fisip UTU Meulaboh, DR Mursyidin Zakaria kepada Waspada, Jumat (31/8) mengatakan, kerjasama kedua lembaga pendidikan bertujuan saling menguatkan di bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Menurutnya, kedua lembaga ini memiliki keunggulan masing-masing. Dari segi usia, Fisip UTU lebih tua dari Fisip UIN. Namun di sisi lain, keberadaan Fisip UIN di jantung kota provinsi membuatnya lebih cepat

berkembang, dibanding Fisip UTU di daerah. “Karenanya perlu saling mendukung untuk kemajuan bersama,” ujarnya.

Sementara kuasa Dekan Fisip UIN Ar-Raniry Banda Aceh Muhammad Thalal menyambut baik kesempatan kerjasama dengan Fisip UTU. Menurutnya, hal itu akan memberikan nilai positif bagi kedua pihak, terutama dalam melakukan penelitian bersama dan kuliah umum. “Jadi, kita bisa saling belajar untuk melengkapi,” ucapnya. (b01/ded/B)

Waspada/Muhammad Zairin/B

PROVINSI Jawa Tengah meraih juara umum pada Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMA/SMK tingkat nasional 2018 yang dilaksanakan di Banda Aceh, 26 Agustus1September 2018, yang diumumkan Jumat (31/8) malam.

Geuchik Aceh Utara Buka Lapangan Kerja Melalui BUMG LHOKSUKON (Waspada): Sejumlah geuchik (kepala desa) di Kabupaten Aceh Utara membuka usaha melalui Badan Usaha Milik Gampong (BUMG). Mulai jenis usaha bidang peternakan, pertanian, perdagangan, hingga kegiatan pariwisata dikelola BUMG yang didanai dengan dana desa.

Patauan Waspada, Sabtu (1/9) usaha yang dikembangkan BUMG sesuai kondisi desa setempat. Diantaranya, BUMG Gampong Matang Teungoh, Kecamatan Baktiya Barat mengembangkan usaha penggemukan sapi. Sementara BUMG Ule Titi, Kecamatan Seunuddon mengelola lahan sawah untuk warga. BUMG bersama di Kecamatan Syamtalira Bayu, membuka toko bahan bangunan. Sedangkan BUMG Bantayan, Seunuddon mengembangkan kawasan pariwisata pantai.

Forum Geuchik Baktiya Barat menegaskan, tidak mudah mengelola usaha melalui BUMG. Dari 26 desa di kecamatan itu, 90 persen telah memiliki badan usaha gampong. “Namun, yang baru berhasil membuka usaha hanya sekitar 40 persen,” sebut Ketua forum Muhammad Nazar.

Kendala utama, menurutnya pemahaman warga tentang dana desa masih kurang tepat. Mereka menganggap dana desa bisa dibagi-bagi untuk kebutuhan pribadi. Sehingga kegiatan usaha yang dijalankan, tidak akan menguntungkan bahkan merugi.

Salah satu contoh, BUMG Matang Teungoh, pernah membuka usaha penjualan kebutuhan pertanian. Warga bisa mendapatkan kebutuhan pertanian dengan berutang. Namun utang itu umumnya tidak dilunasi, sehingga usaha macat. Anggapannya, modal usaha itu dari pemerintah untuk warga, sehingga tidak perlu dilunasi lagi. “Pandangan seperti ini harus diubah, baru

usaha berkembang,” tegas Muhammad Nazar. BUMG Matang Teungoh sekarang beralih pada usaha penggemukan sapi. Sebanyak 14 ekor sapi dibeli dengan dana anggaran dana desa (ADD).

Sementara Ketua Forum Kecamatan Seunuddon, Amiruddin mengaku telah memberi penjelasan kepada warga tentang BUMG. “Saya katakan, warga butuh pancing bukan ikannya,” sebut dia.

Sehingga mereka setuju, sejak 2016 dana desa bantuan pemerintah pusat digunakan untuk membeli lahan sawah. Warga secara bergiliran mengelola sawah, sehingga hasilnya bisa dimanfaatkan, sementara aset berupa sawah tetap menjadi milik desa.

Sedangkan warga pesisir Seunuddon, mengaku tidak memilik sumber penghasilan selain sebagai nelayan. Sehingga mereka memanfaatkan BUMG untuk membuka usaha di lokasi wisata Bantayan. Melalui ADD, telah dipersiapkan areal untuk membangun saran pemandian. “Karena anggarannya desa, kita bangun bertahap,” jelas Geuchik Bantayan Fazal. Setiap hari libur, ratusan wisatawan lokal memadati pantai Bantayan. Jadi mereka menilai, usaha pariwisata sesuai dikembangan BUMG Bantayan.

Terkait masih banyak desa yang belum menggunakan dana desa untuk pemberdayaan ekonomi, dijelaskan Ketua Forum Geusyik Aceh Utara Abubakar. Menurutnya, selama ini dana desa banyak digunakan untuk infrastruktur. “Sebenarnya dan pada prinsip dasar UU Desa, persentase dari jumlah uang yang digelontorkan hanya sedikit untuk infrastruktur,” jelas Abubakar.

Akibat kondisi Aceh masih sangat membutuhkan berbagai infrastruktur sehingga kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat minim.(b15/C)

Waspada/Zainal Abidin/B

GEUCHIK Matang Teungoh Muhammad Nazar yang juga Ketua Forum Geuchik Kecamatan Baktiya Barat, Aceh Utara bersama warga setempat memperlihatkan sapi di lokasi penggemukan, Sabtu (1/9).

B12

Aceh

WASPADA Senin 3 September 2018

Ribuan Warga Meriahkan Harganas LANGSA (Waspada): Ribuan warga memeriahkan gerak jalan santai dalam rangka hari puncak upacara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke XXV Tingkat Prov. Aceh 2018 yang disenggarakan BKKBN Aceh dan Pemko Langsa di Lapangan Merdeka Langsa, Minggu (2/9).

Jalan santai itu dibuka Wali Kota Langsa Usman Abdullah, SE dengan rute start, Lapangan Merdeka Langsa, Jalan A.Yani, Jalan T. Umar sampau ke Jalan A Yani selanjutnya ke Lapangan Merdeka Lagi.

Hadir Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh Dr Iskandar, AP SSos MSi, Direktur BKKBN RI Drs Kushen Darwito, MAP, Deputi BKBR BKKBN RI Dr Ir Dwi Listyawardani, MSc, Kepala Perwakilan BKKBN Aceh Drs Sahilda Kastri, MPd, Wakil Ketua PKK Aceh Dr Ir Dyah Erti Idawati, MT, Dandim 0104/Atim Letkol Inf M Iqbal Lubis, Waka Polres Kompol Budi Dhar-ma, SH, Ketua DPRK Langsa Burhansyah, SH, dan Kepala BKKBN Langsa Dr Safrina Salim, MKes. Kegiatan Harganas diikuti sebanyak 19 perwakilan kab/kota se-Aceh. Digelar juga kegiatan dagang keluarga kelompok usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera dalam rangka hari Harganas XXV 2018 di Lapangan Merdeka

Langsa.

Deputi BKBR BKKBN RI Dr Ir Dwi Listyawardani, MSc mengatakan, keberhasilan dari suatu keluarga tidak terlepas dari peran serta keluarga di dalam berumahtangga dan dibarengi akan rasa syukur kepada Allah SWT. Ia juga memaparkan, program KB di Indonesia sudah berjalan selama 50 tahun, berjalan dengan sukses berkat dukungan dari masyarakat yang difasilitasi pemerintah pusat melalui pemerintah daerah.

Sementara Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, SDM dan Hubungan Kerja Aceh Dr Iskandar, AP, SSos, MSi dalam rangka memperingati Harganas Aceh 2018 ini mengajak semua pihak terus membangun Aceh dan Indonesia dengan landasan kekuatan keluarga Indonesia yang sehat dan kuat, baik mental, maupun spiritual.

Sebelumnya Sabtu (1/9), Badan Kependudukan dan Keluarga Bencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Aceh juga menggelar Sosialisasi Pengendalian Penduduk dan Pelayanan KB, Meresmikan Kampung KB Mandiri di Gp. Matang Cengai, Kec. Langsa Timur, dan melaksanakan perlombaan cerdas cermat keluarga yang dibuka Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid MM.(cmw/C)

Waspada/Munawar/A

PELEPASAN balon ke udara sebagai tanda peresmian Pencanangan Pusat Perbelanjaan Kota Langsa, di Lapangan Merdeka Langsa, Minggu (2/9).

Nasib 4 Nelayan Tamiang Belum Jelas Pasca Ditangkap Kapal Patroli Malaysia ACEH TAMIANG (Waspada): Empat nelayan asal Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Taming yang dikabarkan telah ditangkap kapal patroli laut negara Malaysia awal Juli 2018 hingga kini belum diketahui nasibnya alias belum jelas.

Keempat nelayan ini ditangkap ketika berlindung dari hujan serta badai (angin kencang) di kawasan Batu Puteh yang disebut-sebut berada dalam wilayah laut Malaysia. Keempatnya, Syahrul Rizal, Samsul Bahri dan M Sabbani, ketiganya warga Kampung Mesjid dan Aji Saputra warga Kampung Mesjid, Kecamatan Manyak Payed. Keempat nelayan ini ketika ditangkap sedang mencari ikan dengan cara memancing.

Namun ketika itu terjadi

angin kencang. Keempatnya khawatir akan keselamatan mereka yang akhirnya memutuskan berlindung di kawasan Batu Puteh. Langkah itu dilakukan nelayan ini juga menghindari terjadinya kerusakan atau tenggelamnya boat yang mereka gunakan untuk memancing ikan.

Salah seorang tokoh muda Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang, Khadafi terkait permasalahan itu kepada Waspada Minggu (2/9) membenarkan hingga kini keempat nelayan

itu belum diketahui bagaimana nasibnya. “Ironisnya pihak keluarga juga tidak mengetahui bagaimana nasib keempat nelayan ini,” ungkapnya.

Kendatipun demikian, Khadafi meminta Pemkab Aceh dan Pemerintah Aceh dan para perwakilan pemerintah pusat di negara jiran Malaysia untuk dapat mencarikan informasi seakurasi mungkin terhadap keberadaan keempat nelayan Aceh Tamiang ini. “Jangan dibiarkan begitu saja, bahkan sebulan lalu media juga mem-

beritakan persoalan dimaksud,” ujarnya.

Ditegaskannya, seharusnya pemerintah maupun lembaga terkait baik tingkat provinsi maupun pusat seharusnya berupaya memulangkan keempat nelayan ini. “Terlebih mereka adalah tulang punggung dalam memenuhi kebutuhan hidup dan sekolah anak-anaknya,” sebut Khadafi seraya menyampaikan, semestinya hal seperti ini semua harus peka, khususnya unsur pemerintah karena memiliki kewenangan lebih. (cri/I)

Dekranasda Aceh Promosi Tikar Pandan Atim Di Rakornas

Iptu RJ Agung Kapolsek Simpang Kiri SUBULUSSALAM (Waspada): Pama Polres Aceh Singkil Iptu RJ Agung menggantikan AKP Fauzi sebagai Kapolsek Simpang Kiri. Sementara AKP Fauzi menempati posisi baru sebagai Kasat Reskrim Polres Aceh Singkil menggantikan Iptu Agus Riwayanto Diputra yang digeser ke Polres Aceh Tengah dengan jabatan serupa.

Kapolres Aceh Singkil AKBP Andrianto Argamuda melalui Kabag Ops AKP Erwin kepada Waspada, Kamis (30/8) mengatakan, mutasi dan serah terima jabatan 15 perwira di lingkup Polres Aceh Singkil berlangsung di lapangan apel Polres Aceh Singkil, Kamis (30/8).

Perwira yang dimutasi, Kapolsek Singkohor AKP Alamsyah menjadi Kasubbag Pers Polres Aceh Singkil, posisinya diisi Iptu Zulhendri yang sebelumnya Kapolsek Pulau Banyak.

Sedangkan Ipda Wiyatno sebelumnya KBO Sat Pol Air Polres Aceh Singkil menggantikan Iptu Zulhendri.

Lalu Kapolsek Singkil AKP Syamsuar digantikan Iptu Astani yang dimutasi menjadi Paur Subbagminopsnal Polres Aceh Singkil. Sedangkan Kapolsek Rundeng yang ditinggalkan Astani diisi Ipda Muliyadi sebelumnya KBO Lantas Polres Aceh Singkil.

Iptu Asral, Kapolsek Kuta Baharu dimutasi menjadi Pama Polres Aceh Singkil diganti Ipda Parulian Siregar sebelumnyaWaka Polsek Gunung Meriah. Kapolsek Danau Paris Iptu Sudir-man menjadi KasubbagProgramPolresAcehSingkildigantiIpdaMawardi,sebelumnya Kapolsek Kuala Baru. Ipda Syafari, Kapolsek Kuala Baru sebelumnya KBO Sat Shabara Polres Aceh Singkil. (b28/B)

Polantas “Sikat” Motor Knalpot Blong IDI (Waspada): Satlantas Polres Aceh Timur akan menyikat habis seluruh motor yang memakai knalpot blong di wilayah hukumnya. Bahkan dalam sepekan terakhir, puluhan knalpot brong berhasil disita di sejumlah lokasi.

“Kitaakanambiltindakantegasdenganmenyitaknalpotblong,” tegas Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro melalui KBO Lantas Ipda Sukemi kepada Waspada, Jumat (31/8).

Pihaknya berjanji akan menyikat motor yang menggunakan knalpot blong di jalan lintas Banda Aceh- Medan. “Patroli akan kita lakukan siang dan malam, karena malam hari juga banyak motor yang memakai knalpot blong melakukan balap liar di depan pusat perkantoran dan jalan negara,” tegas Sukemi.

Menurutnya, penertiban terhadap knalpot blong untuk menjaga kenyamanan masyarakat, seperti terganggunya jamaah salah di masjid-masjid dan kegiatan lain.

“Suara bising knalpot blong dapat menimbulkan suara bising yang dapat mengganggu ketentraman umum, lebihlebih saat malam hari. “Jika kedapatan akan kita bongkar di tempat karena sudah sering diingatkan,” tutur Sukemi.

Dalam sepekan terakhir, hasil patroli rutin mulai dari Kota IdihinggakawasanSimpangUlimberhasilmenyitapuluhanknalpot blongdariberbagaijenissepedamotor.“Semuabarangbuktiknalpot blong sudah kita amankan di Pos Lantas Idi Rayeuk, selanjutnya akan dipotong untuk dimusnahkan,” katanya.(b24/C)

Berangkat Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Banda Aceh (BTJ) 07:00 Banda Aceh (BTJ) 15:40 Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) 12:00 Jakarta (CGK) 17:45 Medan (KNO) 16:10 Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan(KNO) 15:40 Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) 08:50 Note: Rabu – Jumat dan Minggu Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO)

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) 10:20 Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) 12:00 Medan (KNO) 10:45

Tiba Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK)direct 09:55 Jakarta (CGK)direct 18:35 Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK) 23:00 Banda Aceh (BTJ)direct 14:50 Banda Aceh (BTJ)direct 20:35 Banda Aceh (BTJ) 17:10 Medan (KNO) 18.10 Lhokseumawe (LSW) 16:30 Medan (KNO) Sabang (SBG)

12.10 10:10

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

Waspada/Ist

WAKIL Ketua Dekranasda Aceh Dr Ir Dyah Erti Idawati, MT (kiri), saat menerima bingkisan tikar pandan dari perajin di Desa Alue Dua Muka O, Idi, Aceh Timur, Sabtu (1/9).

IDI (Waspada): Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh berencana mempromosi tikar pandan buatan perajin di Aceh Timur pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Dekranasda di Jakarta, September 2018.

“Proses pembuatannya sudah divideokan, untuk diputar pada Rakornas nanti,” kata Sekretaris Dinas Perindustrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Aceh Timur, dra R Widyasih usai mendampingi kunjungan kerja Wakil Dekranasda Aceh, Dr Ir Dyah Erti Idawati, melihat langsung proses penganyaman tikar pandan di Desa Alue Dua Muka O, Kec. Idi Rayeuk, Aceh Timur, Sabtu (1/9).

Kunjungan silaturrahmiWakil Ketua Dekra-

Waspada/Ali Amran/B

KADIS Sosial Aceh Tenggara Bakri Saputra (baju putih) ketika meninjau rumah tidak layak huni bersama tim dari Kementerian Sosial di salah satu kecamatan di Agara, akhir pekan lalu.

Masih Banyak Rumah Tak Layak Perlu Direhab KUTACANE (Waspada): Meski program bedah atau rehab rumah telah digulirkan pemerintah, namun masih banyak rumah warga kurang mampu yang kondisinya masih memprihatinkan dan perlu diperbaiki.

Demikian Kadis Sosial Aceh Tenggara (Agara), Bakri Saputra kepada Waspada, kemarin, pasca melakukan verifikasi Rehabilitasi Sosial Rumah Tak Layak Huni (RS Rutilahu) bersama staf Dirjen Rehabilitasi Sosial Dirjen Fakir Miskin Kementerian Sosial ke beberapa kecamatan di Agara, Kamis dan Jumat (30/8).

Tahun ini, melalui sumber dana APBN, tercatat sebanyak 70 unit rumah warga kurang mampu dan tidak layak huni yang jadi sasaran untuk direhabilitasi pemerintah, itu pun yang sudah masuk dalam Basis Data Terpadu (BDT).

Turunnya tim dari Dinas Sosial Agara bersama Dirjen dari Kementerian Sosial selama 2 hari dan langsung meninjau lokasi ke rumah penduduk yang telah mengajukan permohonan me-

lalui kelompok itu, memastikan kondisi rumah yang bakal direhab memenuhi syarat direhab atau tidak.

“Kita ingin memastikan secara langsung, apakah rumah tak layak huni yang diajukan kelompok untuk direhab benar kondisinya butuh rehab atau tidak, karena itu pihak Dinsos Aceh Tenggara harus memastikan agar program yang digulirkan pemerintah ini tepat sasaran,” ujar Bakri.

Tak heran, setelah tim dari Dirjen Kementerian Sosial kembali ke Jakarta, Bakri bersama Kabid dan Kasi maupun stafnya serta Tenaga Kesejahteraan Sosial kecamatan, kembali melanjutkan verfiikasi langsung ke rumah warga kurang mampu dan rumah tak layak huni ke beberapa kecamatan lainnya, sampai semua proposal usulan melalui kelompok diverifikasi kebenarannya.

“Jika memang rumah tak layak huni yang diajukan kelompok tak memenuhi syarat, maka besar kemungkinan akan digantikan dengan rumah tak layak

huni lainnya, apalagi jika kondisinya lebih parah dari rumah tak layak huni yang diajukan kelompok masyarakat sebelumnya,” ujarnya.

Rehabilitasi rumah tak layak huni tahun ini, kata dia, berbeda dengan tahun sebelumnya karena rehab rumah dilakukan langsung pada kelompok masyarakat dan tidak dikontrakkan.

“Dana rehab diserahkan pada kelompok yang membeli bahan juga kelompok masyarakat dan yang mengerjakan juga kelompokmasyarakat.Jadibaiktidaknya kualitas bahan bangunan rehab rumah tergantung pada kelompok,” pungkas Bakri Saputra.

Di akhir keterangannya, Kadis Sosial Bakri juga mengatakan hingga kini masih banyak rumah warga kurang mampu yang tergolong tak layak huni perlu direhab, namun demikian untuk rehab rumah warga yang belum tersentuh itu akan dilakukan tahun berikutnya. “Sedangkan saat ini diprioritaskan pada rumah yang kondisinya memprihatinkan dan terbilang parah,” pungkas Bakhri.(b26/B)

Kompetensi Guru Aceh Peringkat 15 Nasional KOTA JANTHO (Waspada): Peningkatan kompetensi guru Aceh pada 2017 sudah berada pada peringkat 15 nasional.

Sebelumnya, pada 2015 berada pada urutan tiga terendah secara nasional dan meningkat ke peringkat 23 pada 2016.

“Bahkan 2018 ini, beberapa guru Aceh berhasil meraih penghargaan sebagai guru berprestasi nasional,” ungkap Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah, pada peringatan Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) 2018, Minggu (2/8) di lapangan tugu Darussalam.

Nova mengakui, dalam dua tahun terakhir, pendidikan Aceh sudah menunjukkan hasil yang

menggembirakan. Hal ini setidaknya dapat dilihat dari keberhasilan 5.282 siswa asal Aceh lolos seleksi masuk perguruan tinggi negeri pada 2018.

Jumlah ini, katanya, menempatkan Aceh pada lima besar nasional sebagai provinsi yang paling banyak meloloskan siswa-siswinya dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri, dan peringkat ketiga nasional sebagai penerma beasiswa Bidikmisi.

“Meski demikian kita jangan cepat bangga, sebab pencapaian itu masih jauh dari harapan,” ujar Nova yang menyebut masih perlu pembenahan dan penguatan yang menyeluruh mem-

bangun sistme pendidikan di daerahmelaluiberbagaiprogram.

Kata dia, Permerintah Aceh siap melakukan yang terbaik mendukung langkah percepatan di bidang pendidikan dan akan memberikan reward yang pantas kepada mereka yang berprestasi cemerlang di bidang pendidikan.

Pada sisi lain, kata Nova, Pemerintah Aceh juga telah membentuk 20 cabang Dinas Pendidikan di kabupaten/kota untuk mendukung mutu pendidikan daerah. “Kita terus memberikan pelatihan bagi peningkatan mutu guru agar memiliki kompetensi tinggi,” cetusnya. (b06/B)

nasda Aceh ini turut didampingi Asisten II Setdakab Aceh Timur, Usman A Rachman SH, SP yang juga Plt Kepala Dinas Perindustrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Aceh Timur, Kabag Perekonomian, Penggurus Dekranasda Idi Rayeuk, Kasi PMG dan perangkat desa setempat.

Desa Alue Dua Muka O sudah lama sohor sebagai sentra kerajinan berbahan baku pandan.

Di bawah binaan Dekranasda Aceh Timur, nama Alue Dua Muka O harum hingga tingkat nasional.

Selain tikar, para ibu perajin di desa ini juga membuat produk kreativitas lain berbahan baku anyaman pandan diantaranya kotak tisu, bantal sofa, tika duek dan ambal modif.(b19/C)

Fortuner Kabur Usai Tabrak Warga Baktiya Barat LHOKSEUMAWE (Waspada): Sepedamotor Didi Suryadi, 20, warga Sampoinit, Kecamatan Baktiya Barat, Aceh Utara terpental ke badan jalan Medan–Banda Aceh, kawasan Syamtalira Bayu, Aceh Utara, Sabtu (1/9).

Korban bertabrakan dengan mobil jenis Toyota Fortuner yang tiba-tiba muncul dari arah Lancok.

Didi Suryadi mengalami luka berat akibat terpental, sementara mobil langsung tancap gas melarikan diri. Menurut pihak kepolisian, nomor polisi mobil BK 1788. Menurut polisi, pada saat naas itu, Didi melaju dengan kendaraannya dari arah Lhokseumawe menuju arah Medan.

Menjelang masuk ke kawasan pasar Syamtalira Bayu, tiba-tiba mobil jenis Fortuner melaju dari arah pantai Lancok. “Tiba-tiba satu unit mobil dari arah Lancok, tanpa berWaspada/ist henti melihat kanan-kiri, lang- DIDI Suryadi, 20, warga Sampoinit, Kecamatan Baktiya Barat, sung masuk ke jalan umum Aceh Utara terpaksa dirawat di rumah sakit akibat terpental Medan–Banda Aceh,” jelas ke badan jalan Medan – Banda Aceh, kawasan Syamtalira Bayu, Kapolres Lhokseumawe Aceh Utara, Sabtu (1/9).

AKBP Ari Lasra Irawan melalui Kapolsek Syamtalira Bayu Iptu Hanafiah. dapat perawatan.

Menurut sejumlah warga, di lokasi itu sering Akibatnya, Fortuner lang-sung menabrak Didi Suriadi hingga terpental ke jalan. Spontan terjadi kecelakan. Kawasan itu jalur keluar masuk mobil pelaku melarikan diri alias kabur. Korban kendaraan ke lokasi wisata pantai Lancok. (b15/C) kemudian dilarikan rumah sakit untuk men-

Pasangan Menikah Meningkat IDI CUT (Waspada): Pasangan calon pengantin (Catin) yang melangsungkan akad nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Darul Aman, Kab. Aceh Timur terus meningkat.

Tak hanya dari tahun ke tahun, tetapi jumlah pasangan Catin yang menikah juga meningkat dari bulan ke bulan di tahun ini. “Jumlah pasanganCatinpada2016sebanyak177pasa-ngan dan2017sebanyak195pasangan,”ujarKepalaKUA Aceh Timur Tgk Syahrul Aji, usai melangsungkan akad nikah pasangan Ade Afrides dan Mariani di KUA Darul Aman, Jumat (31/8) pagi.

Diperkirakan, jumlah pasangan Catin yang menikah pada 2018 bakal tembus 200 pasangan. Buktinya akad nikah dari bulan ke bulan terus meningkat.

“Tahun ini pasangan Catin yang menikah pada Januari 8 pasangan, Februari 12 pasangan,

Maret 23 pasangan, April 31 pasangan, Mei 6 pasangan, Juni 20 pasangan, Juli 20 pasangan dan Agustus 2018 sebanyak 24 pasangan,” sebut Syahrul Aji. Ditegaskan, sebelum melangsungkan akad nikah tentu pasangan Catin akan diperiksa berbagai status dan administrasi serta dilakukan bimbingan tahap demi tahap, termasuk wali nikah. “Tujuannya agar Catin setelah menikah mengetahui fungsi keluarga, baik agama, reproduktif, kasih sayang, perlindungan, pendidikan, ekonomi dan sosial budaya,” ujarnya.

Selain itu, bimbingan dilakukan agar pasangan suami istri mengetahui cara merawat cinta kasih dalam keluarga dan mengetahui tanda perkawinan dalam bahaya serta solusi mengatasi konflik dalam keluarga. “Ini juga untuk mencapai keluarga sakinah dalam membina hubungan dalam keluarga,” sebut Syahrul Aji.(b24/B)