Waspada, Senin 26 November 2018

Harga Eceran Rp3.500,-

Garuda Tergelincir JAKARTA (Waspada): Pesawat Garuda Indonesia tujuan Jakarta-Yogyakarta sempat tergelincir saat mendarat di Bandara Adisutjipto. Seluruh penumpang dan kru selamat dalam insiden tersebut. Sekretaris Perusahaan Garuda Indonesia Ikhsan Rosan menjelaskan penerbangan pesawat GA210 berada dalam situasi normal. Selama penerbangan berlangsung juga tak ada laporan dari pilot terkait masalah teknis.

Pesawat dengan 151 penumpang ini, menurut dia, Lanjut ke hal A2 kol 4

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA ISSN: 0215-3017

JAKARTA (Waspada): Profesi guru saat ini kerap kali dijadikan objek politisasi. Kata dia, hal itu dilakukan demi mendulang suara dan simpati masyarakat pada pemilihan umum baik untuk pileg maupun pilpres. Satriawan bahkan mencontohkan janji yang sarat akan politisasi terkait profesi guru ini. Tidak muluk-muluk, lanjutnya, para poltikus ini bahkan ada yang dengan berani menjanjikan bisa memberi guru gaji sebesar Rp 20 juta per bulan.

“Kita berpikir dalam kajian kita, ini adalah pernyataan

No: 26170 Tahun Ke-71 Terbit 20 Halaman

Lanjut ke hal A2 kol 1

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) SENIN SENIN, Kliwon, 26 November 2018/18 Rabiul Awal 1440 H

Guru Objek Politisasi

Daya Beli Menurun, Buruh Kritik Jokowi

KPK Panggil PNS Pakpak Bharat

JAKARTA (Waspada): Persentase peningkatan upah minimum buruh di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus menurun setiap tahunnya.

Koordinator Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI) Jakarta Abdul Hafiz mengatakan hal ini terjadi akibat penetapan upah minimum diserahkan kepada mekanisme pasar, yang disesuaikan dengan inflasi nasio-nal dan pertumbuhan ekonomi. “Akibatnya, penyesuaian upah terus menurun dari 11 persen pada 2016, 8,25 persen pada 2017, 8,7 persen pada 2018, dan 8,03 persen pada 2019,” kata Abdul, Minggu (25/11).

Di sisi lain, Abdul menilai mekanisme penetapan upah minimum tidak sepadan dengan kenaikan harga kebutuhan seharihari. “Akibatnya, daya beli buruh semakin menurun dan terjadi pemiskinan sistemis,” kata Abdul.

Abdul juga menolak mekanisme penetapan upah dan hubungan kerja yang mengacu pada PP No.78 Tahun 2015. Menurut dia, seharusnya penetapan upah mengacu pada Kebutuhan Hidup Layak (KHL) sesuai dengan UU 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Hanya saja penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) memang merujuk pada PP No.78 Tahun 2015. Kementerian Tenaga Kerja bahkan membuat surat edaran, Kepala Daerah yang menetapkan UMP/

PAKPAK BHARAT (Waspada): Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menelusuri asal dan aliran uang ke Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu yang kini sudah berstatus sebagai tersangka, pasca terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK, di Kota Medan, pada Minggu kemarin.

Beredar informasi, beberapa PNS Kabupaten Pakpak Bharat, dipanggil oleh penyidik KPK untuk dimintai keterangan, Kamis (23/11), di Mako Brimob Polda Sumut. Beberapa PNS Pakpak Bharat yang dipanggil penyidik KPK antara lain berinisial TGSP, GB, RS, BS, dan RS. Ketika dikonfirmasi tentang kebenaran hal tersebut kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kab. Pakpak Bharat, Aryanto Tinambunan SP, di ruang kerjanya, Jumat (24/11) mengatakan, informasinya memang ada penyidik KPK memanggil beberapa PNS Pakpak Bharat, tapi kepastian siapa PNS yang terpanggil, periksa dimana dan kapan waktunya, belum bisa kami pastikan, kita tunggu sajalah.

Arianto Tinambunan menjamin Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkab Pakpak Bharat, akan terus kooperatif bila sewaktuwaktu dipanggil oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk dimintai keterangan. (cwb/B)

Lanjut ke hal A2 kol 1

Antara

PELATIH Timnas Indonesia Bima Sakti menenangkan para pemainnya usai ditahan Filipina 0-0 dalam laga terakhir Grup B Piala AFF 2018, Minggu (25/11) malam.

Timnas Gagal Tuntaskan Misi JAKARTA (Waspada): Timnas Indonesia gagal menuntaskan misi meraih kemenangan atas Filipina pada laga terakhir Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (25/11) malam. Timnas Garuda ditahan Filipina dengan skor 0-0.

Hasil tersebut membuat Indonesia hanya berada di urutan keempat

Grup B. Dalam empat pertandingan yang telah dijalani, pasukan Bima Sakti hanya mengumpulkan empat poin.

Harapan besar untuk meraih kemenangan memang sempat hadir sebelum laga melawan Filipina. Pasalnya, Indonesia bertindak sebagai tuan rumah.

Lanjut ke hal A2 kol 1

Tokoh Aceh Laporkan PSI BIREUEN (Waspada): Rakyat Aceh diwakili tokohnya Munazir Nurdin akrab disapa Boh Manok dan anggota DPRA Adly Tjalok melaporkan Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie ke Polda Metro Jaya terkait pernyataannya menolak Perda Syariah, yang dinilai mengandung unsur penistaan agama dan ujaran kebencian.

Pengacara Muhammad Ari Syahputra, SH mengatakan rakyat Aceh diwakili dua tokohnya sengaja melaporkan Ketum PSI karena pernyataannya dianggap bisa menimbulkan ketidakadilan, diskriminasi dan intoleransi. Natalie diduga telah dengan sengaja

melakukan pidana penistaan agama dan dengan sengaja melakukan ujaran kebencian sebagaimana dengan tanda bukti lapor polisi No. TBL/ 6419/XI/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus di Polda Metro Jaya, tertanggal 23 November 2018.

“Statemen Grace itu telah

membuat keresahan bagi masyarakat Aceh, karena Aceh mempunyai keistimewaan tersendiri berdasarkan UndangUndang No 11 tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh,” kata Ari Syahputra kepada Waspada melalui selular, Minggu (25/11).

Aceh, menurut Ari, provinsi yang merupakan kesatuan masyarakat hukum yang bersifat istimewa dan diberikan kewenangan khusus untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai peraturan pe-

rundang-undangan dalam sistem dan prinsip NKRI. “Makanya rakyat Aceh menggugat dan melaporkan ketua PSI untuk ditindakkanjuti sesuai hukum yang berlaku di negeri ini,” tuturnya.

Sementara Munazir Nurdin mangatakan, pernyataan

Grace Natalie telah mengebiri keistimewaan Aceh saat ini, karena masyarakat Aceh sudah melaksanakan Perda Syariat/Qanun dalam kehidupan sehari-hari yang merupakan suatu ketentuan hukum yang Lanjut ke hal A2 kol 6

Tikam PRT Hingga Tewas, Pencuri Ditembak MEDAN (Waspada): Tim Pegasus Polsek Medan Sunggal, dalam tempo 3 jam berhasil meringkus pelaku pencurian dan penikaman terhadap pembantu rumah tangga (PRT) hingga tewas di Jl. Bunga Sedap Malam, Minggu (25/11). Tersangka, terpaksa ditembak petugas karena melakukan perlawanan saat dilakukan penangkapan.

Dalam kondisi luka tembak, tersangka berinisial RP, 24, disebut-sebut oknum mahasiswa diboyong ke RS Bhayangkara Poldasu Jl. KH. Wahid Hasyim Medan, untuk mendapatkan perawatan.

Sedangkan barang bukti berupa senjata air softgun, pisau lipat, dan sebagian barang- barang berharga hasil curian dibawa ke Polsek Medan Sunggal.

Kapolsek Medan Sunggal Kompol Yasir Ahmadi didampingi Kanit Reskrim Iptu Philip Purba mengatakan, terungkapnya kasus pencurian dengan kekerasan ini berkat adanya laporan masyarakat.

Di mana salah seorang pembantu rumah tangga bernama Jenni Situmorang, 22, lehernya ditikam sebanyak dua kali dengan pisau lipat oleh pelaku pencurian hingga tewas di rumah majikan korban.

Lanjut ke hal A2 kol 4 Antara

WAKIL Presiden Jusuf Kalla yang juga Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) memberikan sambutan saat penutupan Rakernas Dewan Masjid Indonesia di Jakarta, Minggu, (25/11).

DMI Larang Penggunaan Masjid Sebagai Sarana Politik JAKARTA (Waspada): Dewan Masjid Indonesia (DMI) mengeluarkan rekomendasi larangan penggunaan masjid sebagai sarana kegiatan politik. Hal ini disebutkan oleh Ketua Panitia Pengarah Rakernas I Pengurus Pusat DMI Kiai Haji Manan Abdul A Ghani dalam acara Rapat Kerja Nasional pertama (Rakernas I) DMI di Hotel Grand Sahid, Jakarta (25/ 11).

Kendati melarang penggunaan masjid untuk politik

praktis, Manan mengatakan DMI mendukung proses demokrasi yang aman dan damai. Selain soal masjid, DMI juga mengeluarkan rekomendasi soal penguatan konsolidasi menyeluruh, percepatan implementasi dan penajaman program DMI. Dalam hal ini, Ketua Umum DMI Jusuf Kalla mengingatkan DMI harus benar-benar melaksanakan tugas dan lebih maju. Terlebih, kini DMI banyak diisi oleh pejabat negara. “Kalau masjid

Al Bayan

Halal Tapi Dibenci Allah SWT Oleh: Dirja Hasibuan Kepada wanita-wanita yang diceraikan (hendaklah diberikan oleh suaminya) mut’ah (pemberian) yang ma’ruf, sebagai suatu kewajiban bagi orang-orang bertakwa (QS. al-Baqarah: 241) DIRIWAYATKAN oleh Ibnu Jarir dari Ibnu Zaid, bahwa ketika ayat ini turun berkatalah seorang laki-laki: “jika keadaanku sedang baik, akan aku lakukan, tapi jika aku tidak mau, aku tidak akan melakukannya.”

Segala sesuatu di dunia ini diciptakan ada baik dan buruk. Ada yang halal dan haram. Segala perbuatan halal memang dibolehkan. Namun ada satu perbuatan halal yang sebaiknya jangan dilakukan. Allah SWT tidak Lanjut ke hal A2 kol 1

Ingin yang baru, klik....

waspadamedan.com

Menpora Bantah Menjebak Pemuda Muhammadiyah

tidak maju, kelewatan,” kata Kalla dalam keterangan tertulis. “Ketuanya Wakil Presiden, tiga menteri jadi pengurusnya. Ada Menteri PANRB Pak Syafruddin, Menkominfo Rudiantara, Menteri Agraria Sofyan Djalil. Dan mereka jadi pengurus bukan sekadar pas a n g n a m a . Be t u l - b e t u l mengurusi DMI,” ucap dia.

Dalam sambutannya, Kalla menambahkan bahwa

JAKARTA (Waspada): Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Imam Nahrawi mengakui bahwa Kemah dan Apel Pemuda Islam Indonesia 2017 adalah atas inisiasinya. Acara itu kini jadi sorotan sebab muncul dugaan penyelewengan dana dalam pelaksanaannya. Dia membantah ada penyelewengan dana.

“Ide dasar dari kemah itu memang saya yang menginisiasi, berangkat dari sebuah keinginan bahwa sudah saatnya Pemuda Muhammadiyah dan Pemuda NU Banser-Ansor bisa melakukan upaya-upaya konkret untuk menguatkan silaturahim menguatkan ukhuwah,” kata dia saat ditemui di Dyandra Convention Center, Surabaya, Minggu (25/11).

Nahrawi mengatakan apel itu terselenggara sesuai perencanaan, dengan dihadiri 20 ribu peserta yang terdiri dari 10 ribu Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam), dan 10 Ribu Banser. Ia pun meyakini bahwa program kemah ini tidak bermaksud untuk menjebak salah satu pihak tersebut. Pernyataan itu membantah kekhawatiran Ketua

Lanjut ke hal A2 kol 4

Lanjut ke hal A2 kol 1

Antara

KETUA Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menjawab pertanyaan wartawan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung Krimsus, Polda Mertojaya, Jakarta, kemarin.

Dahnil diperiksa selama delapan jam sebagai saksi terkait dugaan korupsi anggaran Kementerian Pemuda dan Olahraga yang digunakan untuk kegiatan Kemah Pemuda Islam Indonesia 2017 di Jawa Tengah.

Peran Menpora Di Balik Apel Pemuda Islam JAKARTA (Waspada): Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak buka suara soal pemeriksaan terkait kasus dugaan penyimpangan anggaran kegiatan kemah dan apel Pemuda Islam Indonesia yang dilaksanakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tahun anggaran 2017. Dahnil mengungkapkan kronologi kejadian lewat sebuah video yang ia unggah lewat akun Facebook Dahnil Anzar Si-

manjuntak pada Jumat (23/11) malam.

“Sekitar September, Pak Menpora Imam Nahrawi, 2017, mengundang saya untuk hadir di rumah beliau untuk diskusi. Saya datang ke sana ternyata sudah ada Gus Yaqut, Ketua GP Ansor,” ujar Dahnil dalam video tersebut.

Saat itu, Imam menyampaikan kekhawatiran Pemerintah terkait konflik horisontal karena isu antipancasila, antirtoleransi, dan tudingan

Raja Malaysia Nikahi Ratu Kecantikan Rusia KUA L A LU M P U R , Malaysia (Waspada): Yang Dipertuan Agong Sultan Muhammad V pada Jumat (23/11) mempersunting putri kecantikan Rusia bernama Oksana Voevodina.

Resepsi pernikahan digelar di kompleks Barvikha Concert Hall di Desa Barvikha, Distrik Odintsovsky, Moskow, Rusia.

Seperti dilansir New Strait Times, sultan berusia 49 tahun tersebut mengenakan baju Melayu berwarna biru tua. Sementara Voevodina, yang terpilih menjadi Miss Moscow 2015, memakai gaun pengantin warna putih. Perempuan 25 tahun tersebut tampak menawan dengan balutan Lanjut ke hal A2 kol 4

Presiden Joko Widodo soal antiislam.

Imam meminta pendapat kepada Pemuda Muhammadiyah dan GP Ansor untuk mengatasi hal itu. Di kesempatan yang sama, Imam mengusulkan kedua organisasi itu menggelar acara bersama sebagai simbol persatuan dan meredam konflik horisontal.

“Saat itu saya tidak menjawab, saya hanya menjawab Lanjut ke hal A2 kol 1

Ada-ada Saja Selfie Sebelum Dan Sesudah Kecelakaan SEORANG pria di Mozambik menjadi perbincangan di media sosial karena mengunggah fotonya sebelum dan setelah mengalami kecelakaan bus.

Dalam foto sebelum, penumpang yang tak diketahui identitasnya itu tersenyum Lanjut ke hal A2 kol 4

Serampang - Mimpi jadi Raja pun sudah mantap IN

FOTO-foto pernikahan Raja Malaysia Yang Dipertuan Agong Sultan Muhammad V dan Oksana Voevodina di Moskow, Rusia, Jumat (23/11).

- He...he...he...

Berita Utama

A2 Timnas Gagal ....

Pada edisi Piala AFF tahun ini, Indonesia sempat meraih kemenangan saat menjadi tuan rumah. Saat itu, tim Merah Putih mengalahkan Timor Leste dengan skor 3-1.

Akan tetapi, Indonesia kesulitan menembus rapatnya pertahanan Filipina. Padahal, Indonesia menguasai pertandingan dengan penguasaan bola 53,9 persen.

Menpora Bantah ....

Umum Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak yang mengatakan pihaknya berhati-hati dalam keterlibatan acara ini karena takut dikerjai. “Tidak ada sedikitpun niatan ini menjadikan salah satu pihak dijebak.

Yang ada niatan kami betulbetul ukhuwah antara NU dan Muhammadiyah betul terbukti dan alhamdulillah dilaksanakan dengan baik,” kata dia.

Soal dugaan penyelewengan dana, Kader Partai Kebangkitan Bangsa ini pun menampik hal itu. Ia mengaku bahwa pada 2017 kementerian yang dipimpinnya juga telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hasilnya, dan tak ada temuan apapun.

“Saya sampaikan, dulu bahwa pemeriksaan waktu itu tidak ada apapun dari BPK, kemudian tiba-tiba sekarang muncul,” ujarnya.

Nahrawi mengaku tak mengerti kenapa tiba-tiba dugaan ini santer muncul ke permukaan, padahal pelaksanaan

Peran Imam .... harus mendiskusikan ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah karena keputusan bersifat collective collegial. Saya juga harus konsul ke bapak-bapak Pimpinan Pusat Muhammadiyah,” tutur dia. Dahnil pun mendiskusikan ke PP Muhammadiyah. Rekan-rekannya memilih untuk menerima usulan sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah memerangi intoleransi.

Lalu ia meminta nasihat ke pimpinan-pimpinan Muhammadiyah. Mereka mengizinkan Dahnil menerima ajakan Kemenpora, tetapi harus berhati-hati. “‘Tapi hati-hati dan waspada kami hanya khawatir kalian dikerjai,’ itu nasihat Bapak Haedar,” tutur Dahnil menirukan ucapan Ketua Um u m Mu h a m m a d i y a h Haedar Nashir.

Akhirnya Pemuda Muhammadiyah menunjuk Ah-

Guru Objek .... yang asal bicara dan tanpa kalkulasi yang baik,” kata Wakil Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Satriawan Salim di Gedung LBH, Jakarta Pusat, Minggu (25/11).

Pernyataan terkait Rp20 juta untuk gaji guru ini diungkapkan oleh salah satu politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera yang juga merupakan juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Satriawan mengungkapkan hitung-hitungan Rp20 juta untuk menggaji guru setiap bulannya tentu harus dipikirkan dengan baik. Dia

Daya Beli ....

UMK tidak sesuai dengan PP 78/2015 bisa diberhentikan.

“Buruh mendesak mekanisme penetapan upah dikembalikan pada survei harga (KHL) dan perundingan di Dewan Pengupahan sesuai UU 13 Tahun 2003 ,” ujar Abdul.

Sesuai dengan UU 13 Tahun 2003, penetapan upah minimum berdasarkan rekomendasi dari Bupati/Walikota dan/atau Dewan Pengupahan setelah dilakukan survey pasar mengenai Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Abdul menganggap pemerintah melalui PP 78 menyuburkan praktek out-

Al Bayan .... menyukainya jika seorang hamba melakukannya. Hal itu adalah perceraian. Bercerai merupakan hal yang halal, tapi Allah SWT tidak menyukainya.

"Perbuatan halal yang paling dibenci Allah adalah thalaq (cerai)" (HR. Imam Abu Daud, Ibnu Majah, dan Baihaqi).

Dari Jabir bin Abdillah ra, Nabi SAW bersabda, “Sesungguhnya Iblis singgasananya berada di atas laut. Dia mengutus para pasukannya. Setan yang paling dekat kedudukannya adalah yang paling besar godaannya. Di antara mereka ada yang melapor, ‘Saya telah melakukan godaan ini.’ Iblis berkomentar, ‘Kamu belum melakukan apa-apa.’ Datang yang lain melaporkan, ‘Saya menggoda seseorang, sehingga ketika saya meninggalkannya, dia telah berpisah (talak) dengan istrinya.’ Kemudian iblis mengajaknya untuk duduk di dekatnya dan berkata, ‘Sebaik-baik setan

Lebih miris, Indonesia tidak sekalipun membahayakan gawang Filipina. Dari total empat tembakan sepanjang pertandingan, tidak satupun tembakan yang mengarah tepat sasaran.

Sebaliknya, Filipina menciptakan enam peluang emas.

Tiga dari enam peluang itu mengarah ke gawang Indonesia yang dikawal Andritany.

Dalam pembicaraan itu Nahrawi juga meminta pada Dahnil untuk mencari siapa pihak yang pertama kali membuat laporan dugaan penyelewengan itu ke kepolisian dan menghembuskannya ke publik. “Kepada saudara Dahnil saya sampaikan tolong cari tahu siapa pelapornya. Jangan sampai kemudian menuduh atau membawa suatu yang tidak penting untuk dipublikasikan,” ujarnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya saat ini tengah mengusut dugaan korupsi korupsi kegiatan Kemah dan Apel Pemuda Islam Indonesia yang dilaksanakan Kemenpora tahun 2017.

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya juga sudah memanggil tiga saksi ada Senin (19/11).

Mereka adalah Ahmad Fanani selaku ketua kegiatan dari Pemuda Muhammadiyah, Abdul Latif dari Kemenpora, dan Safarudin selaku ketua kegiatan dari GP Ansor. Dari tiga orang yang dipanggil hanya Fanani yang tidak memenuhi panggilan. (cnni)

mad Fanani sebagai ketua panitia. Berdasarkan Undangundang Kepemudaan, orang yang terlibat dalam kegiatan Kemenpora maksimal berusia 35 tahun. Namun Pemuda Muhammadiyah tidak langsung menjalankan ajakan Imam Nahrawi. Mereka berfokus dalam gelaran Rakernas di Palangkaraya. Mereka baru mengurus acara itu pada November setelah bolak-balik ditagih Kemenpora.

PP Muhammadiyah mengajukan acara pengajian akbar di beberapa kota besar di Indonesia. Namun acara yang kemudian dilaksanakan oleh Kemenpora berbeda dari yang mereka ajukan. Kemenpora menggelar kemah dan apel Pemuda Islam Indonesia di area Candi Prambanan pada Desember 2017. “Di kontrak awal agendanya sebagai kami sampaikan pengajian di beberapa kota. Perubahan realisasi

apel akbar itu atas koordinasi dengan Kemenpora,” ucap Fanani di video yang sama. Pemuda Muhammadiyah pun menganggapnya sudah selesai. Mereka baru teringat kembali gelaran itu setelah ada panggilan pemeriksaan dari Polda Metro Jaya.

Dahnil pun meminta Fanani untuk menggali lagi dokumen-dokumen dengan Kemenpora. Mereka menemukan ternyata acara yang diselenggarakan Kemenpora berbeda jauh dari yang mereka ajukan di proposal. “Akhirnya diputuskan ada pasal sembilan kontrak tersebut, kalau tidak terealisasi atau tidak terlaksana, pihak kedua (PP Muhammadiyah) harus mengembalikan dananya. Oleh sebab itu, Fanani dkk, Pemuda Muhammadiyah memutuskan mengembalikan tadi dalam bentuk cek sebesar Rp2 miliar ke Kemenpora,” kata Dahnil. (cnni)

berpendapat jika memang guru harus dibayar dengan angka nominal sebesar itu tentu harus melihat kemampuan keuangan negara terlebih dahulu. Apalagi jika dihitung dari segi finansial, keuangan negara tak memungkin untuk membayar gaji guru sebesar itu setiap bulannya. “Yang pertama dari segi perhitungan keuangan negara, bagaimana itu Rp20 juta per bulan, kita kan tahu bagaimana kondisi keuangan kita sekarang,” ujarnya.

Satriawan pun kemudian membuat hitung-hitungan terkait besaran gaji ini. Dia menyebut setidaknya negara harus menggelontorkan dana sebesar Rp46 triliun per bulan-

nya atau setara Rp540 triliun dalam setahun untuk membayar gaji guru jika kelak dihargai sebesar Rp20 juta. “Itu hitunghitungan kasar, jumlahnya fantastis,” katanya.

Tak hanya soal gaji, Satriawan pun mempertanyakan soal status guru yang bisa mendapat gaji itu. Sebab, kata dia, jenis dan golongan guru selama ini banyak dan tentu harus dipilih salah satu. “Dari segi teknis administrasi, guru itu banyak, guru PNS, golongannya juga banyak, mulai dari 3A, 3B, 3C, 3D, jadi golongannya banyak, pangkat banyak, guru mana yang mau digaji Rp 20 juta,” ucap dia. (cnni)

sourcing, kontrak, dan magang.

Hal ini semakin mempersulit buruh mendapatkan status pekerja tetap. “Pemerintah membiarkan mekanisme pasar mendominasi hubungan ketenagakerjaaan melalui PP Pengupahan 78 Tahun 2015 dan menutup mata pada praktek kontrak kerja,” kata Abdul.

Menurut Abdul sistem itu tidak adil terhadap buruh karena penuh dengan ketidakpastian. Abdul menyebut sistem kerja ini membuat perusahaan punya banyak cara untuk menyelamatkan diri ketika terlilit masalah, dengan mengorbankan buruh. “Kon-

trak, outsourcing, dan pemagangan semakin menjauhkan status karyawan tetap dari para buruh. Akibatnya, pengusaha semena-mena melakukan PHK dan menghambat pertumbuhan serikat buruh,” kata Abdul.

Abdul menekankan status magang sering disalah gunakan oleh perusahaan untuk membayar upah buruh di bawah Upah Minimum Provinsi.

“Status kerja disulap menjadi magang dan upah berganti menjadi uang saku. Tidak hanya itu, buruh magang juga bisa di-PHK sewaktu-waktu,” kata Abdul. (cnni)

adalah kamu' (HR. Imam Muslim).

Talak itu dihalalkan menurut dalil Alqur’an dan Assunnah nabi Muhammad SAW, tetapi talak dibenci oleh Allah SWT dalam masalah ini bukan talaknya yang dibenci, melainkan penyebab atau faktor yang mendukung ke arah talak. Seperti hubungan suami istri yang buruk, sering berselisih paham, perselingkuhan. Nabi SAW pernah menalak Siti Hafshah ra kemudian merujuknya. Dalam hadis lain disebutkan bahwa Allah SWT belum pernah menghalalkan sesuatu yang lebih Ia benci daripada talak.

Kebahagiaan dan kelanggengan rumah tangga, menjadi idaman semua orang.

Dalam rumah tangga, bahwa perkara talak adalah kejadian fatal yang tidak seharusnya terjadi dan tidak diinginkan, terlebih mereka yang telah menjalinnya bertahun-tahun.

Janganlah suami itu mudah

menjatuhkan talak, karena talak berbeda dengan lainnya.

Jadi berhati-hati dalam perkara talak, dan jadikan ia sebagai senjata terakhir dalam menyelesaikan masalah rumah tangga.

Dalam rumah tangga akan ada banyak masalah, mulai dari perbedaan pendapat suami-isteri, kenakalan anak, ekonomi, sosial masyarakat, dan interaksi dengan mertua. Sesungguhnya semua perkara itu adalah proses pembelajaran kedewasaan. Dengan masalah yang beragam itu, menjadikan mereka mengerti dan paham apa itu hidup dan bagaimana harus menyikapinya dan agar lebih dewasa. Dengan demikian suatu keluarga akan saling memahami dan mengerti kekurangan dan kelebihan masing-masing, dan ini adalah jalan bagi mereka untuk saling melengkapi, dan menjaga demi terciptanya keharmonisan dan keutuhan suatu rumah tangga.

Senin 26 November 2018

Cara Pakar Forensik Saudi Lenyapkan Khashoggi

Dengan hasil imbang ini, Indonesia harus puas mengakhiri Piala AFF 2018 dengan menduduki posisi keempat dengan raihan empat poin.

Filipina meraih tiket ke semifinal sebagai runner-up Grup B dengan 8 poin. Posisi juara Grup B diduduki Thailand dengan mengumpulkan 10 poin setelah di laga terakhhir kemarin mencukur Singapura 3-0. (m42/ant/bc/B)

kemah dan apel Pemuda Islam Indonesia telah terjadi setahun yang lalu. Ia khawatir jika dugaan ini nantinya dihubunghubungkan dengan dirinya yang seorang kader NU. “Saya terkejut sekali kenapa tiba-tiba muncul hari ini, seakan-akan ini diinisiasi maupun didorong oleh saya yang notabenya kader NU,” ujarnya.

Untuk mengklarifikasi hal itu, Nahrawi mengaku telah bertemu dengan Dahnil. Berdasarkan pembicaraan mereka berdua, kemudian diketahui dugaan ini muncul menjelang Muktamar Pemuda Muhammadiyah. Dahnil yang juga menjadi juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah dimintai keterangan oleh Polda Metro Jaya pada Jumat (23/11). “Tidak sama sekali saya tidak tahu (dugaan penyelewengan). Tapi Bang Dahnil menyampaikan ke saya bahwa ini mungkin atmosfer yang terjadi karena menjelang Muktamar Pemuda Muhammadiyah,” ucapnya.

WASPADA

Waspada/Ist

KAPOLDASU Irjen Pol. Agus Andrianto (kanan) menyematkan Satya Lencana Try Setya Dharma Bhakti kepada Penasehat KBPP Polri Berprestasi Ir H Zahir.

Kapoldasu Sematkan Satya Lencana Pada Penasehat KBPP Polri MEDAN (Waspada): Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs Agus Andrianto SH, MH, secara resmi menyematkan penghargaan Satya Lencana Try Setya Dharma Bhakti kepada Penasehat KBPP Polri Berprestasi Ir H Zahir MAP, di Aula Tribrata Mapoldasu Jl. MedanTanjungmorawa, kemarin.

Hadir Ketua Umum KBPP Polri AH Bimo Suryono SH, Irwasda Poldasu Kombes Pol. Eko Kristianto, Dirbinmas Kombes Pol Yusuf Hondawan Naibaho dan Ketua PD KBPP Polri Sumut Drs Syaiful Syafri MM. Ir H Zahir MAP diberi Satya Lencana Try Setya Dharma Bhakti dengan Surat Keputusan Pimpinan Pusat KBPP Polri No 47/Skep/KBPPP/XI/ 2018 tertanggal 20 Nopember 2018 dan penyematannya oleh Kapoldasu Irjen Pol. Drs Agus Andrianto SH,MH disaksikan para Pejabat Utama Polda Sumut, para Kapolres, dan dihadiri Pengurus Bhayangkari, serta PP Polri dan Ketua Resor KBPP Polri se-Sumut.

Kapoldasu menjelaskan, seseorang menerima penghargaan tidak terlepas dari kinerja yang telah ditorehkan ditengah-tengah masyarakat.

Bangga Sementara itu, Ketua Umum KBPP Polri AH Bimo Sur yono SH, didampingi Ketua OKK Ade Gumara Saki, Staf Sekretariat Eka Wahyu dan Septiani Agustina menuturkan, rasa bangga kepada Kapolda Sumut yang telah memberikan perhatian luar biasa terhadap KBPP Polri. “Tanpa dukungan dan perhatian yang luar biasa dari Kapolda Sumut, prestasi KBPP Polri di Sumut akan sulit dicapai,” sebutnya.

Pada kesempatan awal, Ketua PD KBPP Polri Sumut Syaiful Syafri menyampaikan laporan bahwa kinerja KBPP Polri di Sumut, untuk mengikuti prestasi yang telah diraih Kapoldasu dalam bekerja 100 hari, seperti menyelesaikan pendidikan tingkat Strata 2 sebagai Magister Hukum, gerakan menanam mangrove di pesisir pantai timur, menyelesaikan konflik nelayan tradisional, hingga tatap muka dengan berbagai guru besar dari berbagai perguruan tinggi, mahasiswa, tokoh agama, tokoh masyarakat, para ulama, pemuda, ormas sampai kepada penggali kubur dan nazir masjid, serta petugas kebersihan. (cwan/B)

DMI Laran g ....

DMI sejauh ini sudah mengupayakan perbaikan infrastruktur masjid di Indonesia. Seluruh target dan rencana dari DMI pun disebut Kalla sudah dijalankan dengan baik. “Upaya-upaya kita untuk memakmurkan masjid sungguh-sungguh telah berjalan dengan baik. Setelah itu, kita bergerak ke perbaikan sumber daya manusia pengurus masjid di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Terakhir, ke depan Kalla menginginkan ada sinergi dan keseimbangan antara tiga hal yakni fisik masjid, pengurus, dan yang mengisinya. “Masjid ini kekuatan untuk meningkatkan harkat umat,” tutur dia.

Rakernas I DMI yang diikuti sekitar 250 orang pengurus pusat, daerah dan badan-badan otonom DMI. Hadir dalam penutupan itu antara lain Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin, yang juga Wakil Ketua Umum DMI, serta Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara yang merupakan salah satu pengurus pusat DMI. (cnni)

Garuda Tergelincir .... lepas landas tepat waktu seki-tar pukul 13.00 WIB. Penda-ratan juga dilakukan sesuai jadwal sekitar pukul 14.30 WIB. “Ketika landing pesawat ber-henti di ujung runway. Me-mang kondisinya ketika itu gerimis,” ujar Rosan, Minggu (25/11).

Rosan menjelaskan, sesuai prosedur, pesawat kemudian ditarik menuju apron. Penum-pang pun diturunkan di terminal melalui apron secara normal. “Setelah diperiksa oleh teknis, tidak ada kendala pada pesawat dan pesawat dinyatakan servicable, namun pengoperasian setelah men-dapat approval dari regulator,” jelas dia. (cnni)

ANKARA, Turki (Waspada): Laporan terbaru surat kabar Turki, Daily Sabah, mengungkapkan momen keji saat pakar forensik Arab Saudi memutilasi jenazah wartawan Jamal Khashoggi yang dibunuh di dalam Konsulat Saudi di Istanbul.

Seperti dilansir surat kabar Hurriyet Daily News, Sabtu (24/11), laporan soal momen mutilasi jenazah Khashoggi itu diungkapkan Daily Sabah pada Jumat. Namun demikian, tidak disebut lebih lanjut sumber laporan surat kabar Daily Sabah itu.

Dalam laporan itu disebutkan bahwa pakar forensik dan autopsi Saudi, Dr Salah Muhammad al-Tubaigy, sebagai sosok yang memutilasi jenazah Khashoggi. Al-Tubaigy merupakan salah satu dari 15 warga Saudi yang dikirim ke Istanbul dan diduga kuat menghabisi nyawa Khashoggi.

Menurut Daily Sabah, AlTubaigy menggunakan alat suntik dan pisau bedah dalam prosedur mengerikan itu.

Peralatan-peralatan itu dibawa ke Turki dengan koper, sebelum Khashoggi dibunuh. “Jenazah Khashoggi ditelanjangi.

Tubaigy mengambil darah dari

pembuluh darahnya dan membiarkannya mengalir ke wastafel kamar mandi.

Tubaigy juga yang memutilasi jenazahnya,” tulis Daily Sabah.

“Tubaigy terlatih dalam foren-sik di University of Glasgow, dan beberapa waktu lalu dia memperkenalkan proyeknya dalam sebuah seminar di Australia, yang membahas soal perlengkapan autopsi secara portabel,” imbuh laporan itu.

Laporan koresponden Hurriyet, Toygun Atilla, pekan lalu menyebutkan bahwa tim Saudi juga menggunakan koagulan — zat mempercepat pembekuan darah — untuk menghentikan pendarahan saat proses mutilasi dilakukan.

Tubaigy yang merupakan pakar forensik pada Divisi Bukti di Kementerian Dalam Negeri Saudi ini, diketahui mendapatkan gelar Master pada forensik medis dari University of Glasgow pada 2004.

Pihak universitas tersebut enggan berkomentar.

Sebelumnya dilaporkan bahwa salah satu rekaman audio berdurasi 7 menit, yang menjadi bukti kasus Khashoggi, menunjukkan momen ketika Tubaigy memimpin proses

brutal terhadap jenazah Khashoggi. Tubaigy diidentifikasi oleh sumber anonim, sebagai sosok yang meminta anggota tim Saudi lainnya memakai headphone saat dia bersiap melakukan mutilasi.

“Ketika saya melakukan tugas ini, saya mendengarkan musik,” demikian ucapan Tubaigy saat proses mutilasi, seperti diungkapkan sumber anonim yang dikutip Hurriyet, beberapa waktu lalu.

Khashoggi, 59, dibunuh di dalam Konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober lalu. Otoritas Saudi telah mengakui Khashoggi dibunuh dan dimutilasi setelah upaya membujuknya kembali ke Saudi gagal dilakukan. Terlepas dari pengakuan itu, otoritas Saudi menyatakan masih belum mengetahui keberadaan jenazah Khashoggi.

Otoritas Turki yang menyelidiki kasus ini secara menyeluruh, mengeluhkan kurangnya kerja sama dari pihak Saudi. Salah satunya penolakan permintaan Turki untuk bisa mengambil sampel air dari sumur di kediaman Konsul Jenderal Saudi, yang terletak tak jauh dari Konsulat Saudi. (hdn/And)

Tokoh Aceh ....

nyaman dan tenteram dengan Perda Syariat dan Perda Syariat dibuat dengan perjuangan yang panjang serta penuh tantangan,” ujarnya mengingakan jangan coba-coba mengganggu hukum syariat karena kepentingan politik.

Klarifikasi di Polda Metro Sebelumnya, Grace telah dipanggil polisi sebagai saksi atau terlapor. Pemanggilannya untuk mengklarifikasi atas laporan Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) yang diwakili Eggi Sudjana atas dugaan penistaan agama dan pembohongan publik lantaran dia sempat menyatakan partainya tidak akan pernah mendukung peraturan daerah (Perda) yang berlandaskan agama.

Grace mengklarifikasi pidatonya pada Hari Ulang Tahun PSI pada 11 November 2018.

“Ini adalah panggilan klarifikasi bukan saksi. Tadi ada 18 pertanyaan,” kata Grace di Mapolda Metro Jaya, Kamis (22/11).

Grace mengklaim telah menjelaskan dan membawa sejumlah barang bukti sejumlah kajian akademis terkait pidato seputar menolak peraturan daerah berbasis agama

baik syariah ataupun injil. “Saya membawa banyak barang bukti berupa kajian akademis yang kita tandai mana bagian yang kemudian punya relevansi dengan pidato dan sikap politik PSI itu,” ujar Grace Lebih lanjut Grace mengaku tidak tahu ia akan kembali dipanggil polisi. Namun, ia berharap setelah pemanggilan klarifikasi hari ini sudah cukup meyakinkan polisi bahwa pidatonya terkait penolakan terhadap Perda Syariah dan Injil tidak ada unsur pidana. “Belum ada informasi (pemanggilan selanjutnya). Tapi kita harapkan hari ini kelar,” katanya.

Grace kemudian mengaku elektabilitas partainya tidak tergerus akibat pidatonya itu.

Menurut dia pidatonya itu justru adalah penegasan sikap dan nilai-nilai yang diperjuangkan oleh partainya. Ia meyakini pemilih PSI adalah orang-orang yang memiliki nilai-nilai yang diperjuangkan oleh partainya. “Soal khawatir, tidak. Ini adalah DNA atau platform awal sejak PSI berdiri.

Ini peneguhan komitmen kami dalam nilai-nilai yang kami perjuangkan,” ujarnya. (cb02/cnni)

wajib dilaksanakan dan dipatuhi.

Bahkan, kata mantan anggota DPRK Bireuen tersebut, setiap orang yang memasuki wilayah hukum Aceh wajib mematuhi syariat yang diatur dalam bentuk Perda atau di Aceh di sebut Qanun.

Adly Tjalok yang juga ikut dalam membuat laporan tersebut menyatakan, Grace Natalie seakan-akan menyatakan Perda Syariat yang diterapkan di Aceh selama ini tidak adil, intoleransi dan diskriminatif.

“Padahal dalam QS An-Nisa ayat 135 sangat jelas dikatakan, Allah menekankan janganlah karena hawa nafsu kamu, kamu menyimpang dari yang benar dan berlaku tidak adil,” katanya.

Oleh karena itu, masyarakat Aceh sangat kecewa dan sangat dirugikan oleh Grace Natalie yang diduga akan berupaya mengubah kebiasaan yang sudah ada di Aceh selama ini.

Politisi PA itu menuturkan, pidato Grace Natalie yang menyatakan menolak Perda Syariat telah melukai perasaan masyarakat Aceh. “Kami telah

Tikam PRT ....

Berdasarkan informasi itu, petugas melakukan pengejaran terhadap pelaku pencurian tersebut. Lebih kurang tiga jam, pelaku berinisial RP berhasil ditangkap. Namun saat penangkapan, pelaku memberikan perlawanan hingga terpaksa ditembak petugas.

“Kini tersangka RP berada di RS Bhayangkara Poldasu untuk mendapat perawatan, begitu juga dengan korban Jenni Situmorang dibawa ke ruang kamar mayat menunggu keluarganya melakukan penjeputan untuk dikebumikan,” ujar Yasir Ahmadi.

Sementara infromasi yang dihimpun menyebutkan, awalnya pelaku RP masuk ke rumah majikan korban. Namun, aksi pelaku diketahui korban yang berusaha menghentikan aksi pencurian itu. Merasa dirinya dipergoki, pelaku RP langsung menikam pisau lipat yang dibawanya ke leher korban dua kali hingga tewas seketika. (czal/C)

Raja Malaysia .... gaun berlengan panjang. Kebahagiaan terpancar saat mereka berdua berdansa dengan diiringi lagu John Legend yang berjudul All of Me. Para undangan juga dimanjakan dengan berbagai makanan halal dan minuman nonalkohol. Dalam foto-foto yang diunggah warganet, tampak para pengiring pengantin masing-masing membawa buket bunga mawar putih.

Beredar pula foto Voevodina mengenakan jilbab. Dia berswafoto bersama dengan Sultan Muhammad V. Dilansir dari portal Hype, Voevodina dikabarkan telah memeluk Islam pada 16 April 2018. Namanya kini berganti menjadi Rihana Oxana Gorbatenko.

Pernikahan itu cukup mengagetkan. Sebab, kabar kedekatan Muhammad V dan Voevodina jarang terdengar. Muhammad V yang juga menjabat sebagai Sultan Kelantan dahulu pernah menikah dengan Tengku Zubaidah binti Tengku Noorudin.

Namun, keduanya bercerai pada 2008.

Pihak istana Malaysia sejauh ini belum memberikan keterangan apapun terkait pernikahan pemimpin yang memiliki nama asli Tengku Muhammad Faris Petra itu. Meski begitu, warganet di Malaysia sudah heboh. Mereka memberikan ucapan selamat atas pernikahan lintas budaya dan negara tersebut.

Sebagian lainnya mempertanyakan alasan sang raja tak memilih gadis Malaysia. (nst/And/J)

Ada-ada Saja .... sambil membelakangi bus berwarna merah tersebut. Kemudian di foto kedua, pria itu tetap selfie sambil membelakangi bus.

Pemandangan yang berbeda adalah wajah penumpang itu tertutupi lumpur. Kemudian dia membelakangi bus merah yang terguling di mana penumpang selamat mencoba menyelamatkan korban yang masih terjebak.

Harian lokal memberitakan kecelakaan itu menewaskan 3 orang dan melukai 37 lainnya. Pejabat distrik Manuel Jamaica mengatakan, pihaknya menduga kecelakaan itu terjadi dikarenakan bus melaju kencang dan tidak terkendali.

Namun dugaan itu dibantah si sopir Amisse Mussa yang menyalahkan masalah mesin menjadi penyebab utamanya bus yang dikemudikannya terguling. Bus yang membawa 65 penumpang itu dilaporkan menempuh perjalanan dari Quelimane menuju Beira terguling di Sungai Mucosa dekat Desa Gorongosa. (dm/And)

Waspada/Ist

PERWAKILAN rakyat Aceh melaporkan Ketua PSI ke Polda Metro Jaya.

Medan Metropolitan

WASPADA Senin 26 November 2018

Istibdal Wakaf Dalam Tinjauan Hukum

Thariqat Naqsyabandiyah Jabal Qubis Peringati Haul

Baru 25 % Tanah Wakaf Miliki Sertifikat MEDAN (Waspada): Masih kurangnya pemahaman tentang ilmu wakaf di masyarakat, mengakibat banyak tanah wakaf di Sumut yang belum mempunyai sertifikat. Sehingga berpotensi terjadi sengketa, dan bahkan pengalihan status kepemilikan tanah wakaf tersebut.

Hal ini terungkap saat Seminar Istibdal Wakaf Dalam Tinjauan Hukum, oleh Lembaga Wakaf, Zakat, Infaq dan Shadaqah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Medan, Sabtu (24/11), di Yayasan Halimatussa’ Diah Amaliyah Indonesia Deliserdang.

Ketua MUI Medan Prof. M. Hatta, menyebutkan masalah wakaf sering menimbulkan polemik, dan berhadapan dengan hukum formal. Karena tanah tidak memiliki surat sertifikasi. ”Kalau dari penelitian kami, justru baru 25% tanah wakaf di Sumut ini yang memiliki serti-

fikat,” katanya.

Akibat tidak memiliki sertifikat tanah, ungkap Hatta, banyak muncul masalah. Bahkan pengalihan status tanah yang dituntut dari ahli waris yang telah mewakafkan, hingga menjual tanah tersebut kepada pihak lain.

“Di Kota Medan 5 tahun terakhir ini terjadi masalah besar ketika harga yanah sangat mahal. Sehingga banyak tanah yang sebenarnya diangap oleh hukum Islam itu tanah wakaf, tapi karena tidak ada alas hukumnya, maka usaha orang tertentu sangat mudah menggulingkan status tanah dengan menjualnya dengan pihak lain dan dijadikan perumahan.

Bahkan masjid yang sebelumnya sudah ada dibongkar, dengan alasan tidak diperlukan lagi, karena umat Islamnya sudah tidak ada,” sebut Hatta.

Diungkapkannya, pemahaman tentang wakaf masih belum sempurna. Karena yang terba-

yang masih tanah kuburan. Padahal tanah kuburan sekarang pun sudah dijadikan tapak rumah.

Dalam pasal 40 UU No. 41 tahun 2004 tentangWakaf, disebutkan bahwa harta benda wakaf yang sudah diwakafkan dilarang dijadikan jaminan, disita, dihibahkan, dijual, diwariskan, ditukar, atau dialihkan dalam bentuk pengalihan hak lainnya.

Kondisi ini, kata Hatta lagi, juga disebabkan para nazir masjid tidak faham tentang wakaf ini.Termasuk saat terjadi sengketa, para nazir tidak mengerti berapa jumlah luas tanah, siapa yang mewakafkan, dan minimnya bukti-bukti yang dianggap sah oleh hukum. “MUI berharap semua nazir, dan semua yang menguasai tanah wakaf untuk segera menguruskan surat sertifikatnya,” ucapnya.

Narasumber lainnya, Wakil Ketua MUI Medan Hasan Matsum, menyebutkan persentase antara tanah wakaf yang berser-

Waspada/yuni naibaho/B

KETUA MUI Medan Prof. M. Hatta (tengah), bersama narasumber dan pengurus MUI Medan lainnya, di acara Seminar Istibdal Wakaf Dalam Tinjauan Hukum.

FKMI Gelar Maulid Nabi Bersama Siswa Binaan MEDAN (Waspada): Forum Komunikasi Muslimah Indonesia (FKMI) menggelar Maulid Nabi Nuhammad SAW, bersama anak binaan, di Lembaga Pendidikan Pintar, Bagan Percut, Jumat (23/11).

Wakil Ketua FKMI Sumut Sri Winarni Prioadmodjo, didampingiWakil Ketua T. Chalistaturachmi, mengatakan kegiatan yang digelar ini bertujuan selain memperkenalkan sosok tauladan bagi anak-anak, juga untuk memotivasi agar selalu rajin belajar.

Menurutnya, Nabi Muhammad SAW merupakan sosok tauladan yang memiliki akhlak sempurna. Sehingga sangat ideal bagi generasi muda, sebegai penerus bangsa. “Kita memperkenalkan sosok tauladan

kita,Nabi Muhammad SAW. Karena anak-anak ini kan butuh figur, selain orangtua dan guru.

Mereka butuh figur yang harus diteladani,’’ katanya.

Selain itu, sambung Sri Winarni, FKMI juga terus memotivasi peserta didik agar terus menimba ilmu pengetahuan demi masa depan mereka. ”Karenanya dukungan FKMI dari segi moril dan materil diharapkan pula menjadikan pendukung bagi para siswa di sekolah itu agar tetap melanjutkan pendi-dikan, sebagai bekal masa de-pannya, “katanya.

Pengelola Lembaga Pendidikan Pintar, Bagan Percut,Yanti menyebutkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini diikuti sekira 150 anak-anak

asuh berusia 4 hingga 12 tahun serta 100 orangtua murid.

Menurutnya, akhlak ini menjadi salah satu hal yang sangat penting. Sebab, sekalipun anak pintar, namun tidak memiliki akhak, maka tidak ada gunanya. “Kalau pun kita sederhana, namun karena akhlak ini luar biasa sekali, insyaallah. Dan akhlah yang paling sempurna itu pada nabi Muhammad SAW,”ujarnya.

Dalam pelaksanaan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, menghadirkan penceramah Ustadz Daka Hugo Simajuntak. Dia mengingatkan umat Islam untuk cinta kepada Nabi Muhammad, dengan memperbanyak baca shalawat serta mencontoh pribadi dan ahlak yang mulia. (m37/B)

Waspada/ist

SEBAGIAN pengurus FKMI saat kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

tifikat dan yang tidak, lebih banyak tidak bersertifakat “Pemahaman sebagian umat Islam, kalau sudah dibilang tanah wakaf maka sudah dianggap hukum pasti. Tapi karena Indonesia adalah negara hukum, maka harus ada hukum tertulis sebagai tanda pengesahan. Untuk itu perlu pola pikir dan pila tindak, bahwa tanah wakaf itu harus dimohonkan untuk mengurus sertifikatnya,” kata Hasan.

Katanya, banyak tanah

Pemko Diminta Cepat Terbitkan IMB Pondok Mansyur MEDAN (Waspada): Pengusaha kuliner Pondok Mansyur meminta Pemko Medan mempercepat proses penerbitan surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB), di lokasi pusat jajanan serba ada tersebut. ‘’Kami berharap IMB Pondok Mansyur segera diterbitkan.

Karena seluruh dokumen yang dipersyaratkan untuk pengurusan IMB sudah kami serahkan ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP),” kata pemilik usaha kuliner Pondok Mansyur melalui kuasa hukumnya Parlindungan Nadeak, Jumat (22/11).

Menurut dia, kelengkapan seluruh dokumen yang dipersyaratkan dalam pengurusan surat IMB Pondok Mansyur telah pula dibuktikan dengan keluarnya resi pengurusan surat IMB dari DPMPTSP. Oleh karena itu, lanjut Parlindungan, tidak ada alasan bagi DPMPTSP maupun Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman,

Waspada/Ist

KUASA hukum pemilik usaha kuliner Pondok Mansyur Parlindungan Nadeak (kiri), saat menjawab pertanyaan Hakim PTUN Medan pada sidang lapangan.

wakaf digugat ahli waris dari orangtua yang mewakafkan sebelumnya. Sehingga tanah disita pengadilan, karena penggugat memenangkan kasus. Sedangkan nazir tidak ada bukti dan saksi serta jadi peluang ahli waris menuntut.

“Maka itu penting sosialisasi ketentuan hukum tentang wakaf dan juga istibdal wakaf. Agar masyarakat tahu bagaimana bertindakseandainyatanah-tanah wakafsecarapaksamengalamiperubahan,’’ sebut Hasan. (cyn/C)

Pilot Maritim Indonesia Siap Bersing Dengan Asing BELAWAN (Waspada): Pilot maritim Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Maritime Pilot’s Association (INAMPA) mengaku siap bersaing dengan tenaga kerja asing.

Sebanyak 25 orang pilot maritim asal Indonesia, kini telah telah bekerja memandu kapal-kapal asing di perairan Singapura, Malaysia dan Dubai. ‘’Diterimanya para pilot maririm di luar negeri, kanera profesionalisme yang dimiliki tidak kalah dengan pilot maritim dari negara-negara maju, seperti Amerika, Korea dan Jerman,’’ kata Presiden INAMPA Pasoroan Herman Harianja, kepada wartawan pada acara temu pers di Medan, Minggu (25/11).

Herman yang kembali terpilih sebagai President INAMPA periode 2018-2023 dan dilantik Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, baru-baru ini, menyebutkan bahwa kinerja dan prestasi personel pilot maritim Indonesia sudah diperhitungan untuk memandu kapal-kapal asing berbadan lebar dan panjang.

Seperti pemanduan Kapal MV Dune-Crude Oil Tanker, yang memiliki panjang 333 meter dan lebar 60 meter, GT 165.784 ton dan DWT 319.247 ton yang dilayani oleh Captain Mulyono dan Captain Muhaimin, di perairan Selat Malaka.

Selain itu, kapal pesiar terpanjang MV Genting Dream, yang membawa turis mancanegara, memiliki panjang 335 meter, bobot kapal 150.695 ton, dipandu oleh Pilot Maritim Indonesia Captain Raharjo Basuki, dan masih banyak kapal lainnya.

Herman, mengatakan profesionalisme, kolaborasi dengan pemerintah dan stakeholder maritim lainnya harus terus dipelihara dan ditingkatkan.

Sedangkan jaringan internasional akan teàus diperluas dengan kerja sama berbagai kooperasi organisasi dengan negara lainnya di seluruh dunia.

Setelah menjalin hubungan dengan Seigal, Afrika Selatan dan Papua Nugini beberapa waktu lalu, katanya, kini INAMPA telah menjajaki kerja sama dengan Turki, Australia dan Maroko.

“Pilot Maritim Indonesia adalah duta bangsa dalam mempromosikan dan membranding Indonesia dalam

dan Penataan Ruang (PKP2R) untuk menunda maupun memperlambat proses penerbitan IMB usaha kuliner yang berlokasi di Jl. Dr. Mansyur tersebut.

Diakuinya, proses pengurusan IMB Pondok Mansyur sempat terkendala karena pemilik usaha kuliner itu terlambat melengkapi persyaratan teknis, antara lain gambar rencana bangunan, denah atau site plan dan perhitungan konstruksi yang dibuat oleh konsultan.

Parlindungan, membenarkan bahwa pihaknya belum lama ini telah mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan, terkait tindakan pembongkaran sebagian tembok bangunan Pondok Mansyur oleh sejumlah oknum petugas SatpolPP setempat.

Objek sengketa tata usaha negara dalam perkara tersebut adalah surat pemberitahuan yang ditandangani Kepala SatpolPP Kota Medan M. Sofyan perihal pembongkaran bangunan Pondok Mansyur pada 13 Juli 2018.

Secara yuridis formal, menurut dia, tindakan pembongkaran sebagian bangunan Pondok Mansyur tidak sesuai standar prosedur operasional (SOP) yang berlaku karena pemilik usaha tersebut telah menyampaikan surat permohonan agar diberi waktu selama 12 hari untuk melengkapi segala persyaratan yang diminta dinas terkait dalam pengurusan SIM. “Saat itu, kami meminta waktu satu bulan untuk melengkapi persyaratan teknis dokumen pengurusan IMB, tetapi hanya diberi waktu 10 hari yang berarti jatuh pada tanggal 16 Juli 2018, dengan memperhitungkan hari Sabtu dan Minggu (bukan hari kerja),” ucapnya.

Namun, kata Parlindungan, sebelum 16 Juli 2018, atau tepatnya pada 13 Juli 2018 sejumlah petugas Satpol-PP telah melakukan pembongkaran terhadap sebagian sisi bangunan Pondok Mansyur.

Sementara, Kepala Satpol-PP Kota Medan M. Sofyan, melalui kuasa hukumnya AlbertYasokhi Lase, menegaskan bahwa tindakan pembongkaran terhadap bangunan yang belum memiliki surat IMB tersebut sudah sesuai SOP, sebagaimana diatur dalam Perda No. 9 Tahun 2002 tentang IMB. “Surat peringatan pertama, kedua dan ketiga sudah dilayangkan ke penggugat, namun tidak diindahkan. Akhirnya, Satpol PP melakukan pembongkaran,” ujarnya, usai menghadiri sidang lapangan sengketa tata usaha negara, yang dipimpin Ketua Majelis Hakim PTUN Medan Pengki Nurpanji, di area Pondok Mansyur, Jumat (23/11). (h02)

A3

perpektif keselamatan maritim, keamanan maritim, perlindungan lingkungan maritim, kelestarian maritim dan kolaborasi maritim, sehingga INAMPA harus bersama pemerintah, termasuk menjajaki kerja sama dengan negara luar,” kata Herman, yang mantan pejabat Pelindo, itu. (h03/B)

MEDAN (Waspada): Kegiatan suluk Haul Guru ke-16 Tahun 2018, adalah suluk memperingati pasca berlindungnya Guru Besar Saidi Syeikh H. Amir Damsar Syarif Alam, selaku pendiri Thareqat Naqsyabandiyah Jabal Qubis Tanjung Morawa Silsilah ke 35 pada 3 Oktober 2003 lalu.

Kemudian diteruskan oleh Saidi Syeikh H. Ghazali An Naqsyabandi, Silsilah ke 36, sebagai pewaris dan penerus.

Acara suluk akan dimulai mulai hari ini (Senin 26/11) dan berakhir pada acara puncaknya pada tanggal 2 Desember 2018, di Pesantren Persulukan Thareqat Naqsyabandiyah Jabal Qubis Tanjung Morawa, Jl. Medan-Lubukpakam Km 18.5, Gang Wakaf (belakang table top Kedaung), Kab. Deliserdang.

Menurut Ketua Panitia Haul ke-16 H. Gus Irawan Pasaribu, kegiatan nantinya akan diisi dengan kegiatan suluk selama 5 hari 6 malam, yang akan diikuti oleh sekitar 5.000-an jamaah dari perwakilan 26 provinsi di Indonesia.

Kegiatan akan ditutup dengan acara puncak pada hari Minggu, 2 Desember 2018, yang juga menjadi acara silaturahim bagi seluruh jamaah yang hadir dari berbagai provinsi dan negara tetangga, yang diperkirakan pada acara puncak tersebut akan dihadiri sekitar 10.000 jamaah.

Pada acara puncak tersebut nantinya, Tuan Guru Saidi Syeikh H. Ghazali An-Naqsyabandi, akan memberikan kata sambutan dan Fatwa Guru Mursyid di hadapan para tamu undangan dan para jamaah.

Disebutkan Gus Irawan, Thariqat Naqsyabandiyah Jabal Qubis Tanjung Morawa, merupakan organisasi keagamaan yang diakui oleh pemerintah, bertujuan membina umat Islam secara lahir dan bathin.

“Sehingga apabila diamalkan secara terus-

Waspada/Ist

TUAN Guru Saidi Syeikh H. Ghazali AnNaqsyaband (kiri) dan Guru Besar Saidi Syeikh H. Amir Damsar Syarif Alam (kanan). menerus (istiqomah) akan menghasilkan umat yang berakhlaq/berbudi pekerti melalui amalan dzikrullah (dzikir dalam hati) yang berlandaskan Alqu’an dan hadist,” ungkap Gus Irawan.

Pada acara puncak Haul Guru ke 16 Tahun 2018, panitia juga mengundang Pimpinan Jamaah ahli Thoriqoh Muqtabaroh Indonesia (JATMI) Pusat dan para pejabat dari provinsi dan kabupaten/kota di Sumut. (m12/A)

Pengumuman Dengan ini diumumkan kepada debitur KPR-BTN berbagai lokasi Perumahan yang namanya tercantum dan termuat dibawah ini bahwa : 1. Menunjuk Perjanjian Kredit pemberian fasilitas KPR-BTN yang telah Saudara tandatangani bersama-sama dengan PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. 2. Surat-surat pembinaan debitur KPR-BTN yang berisikan peringatan atas penyelesaian tunggakan (KREDIT MACET) yang menjadi kewajiban kredit Saudara.

3. Kondisi faktual di lapangan yang menunjukkan bahwa sebagian dari Saudara telah menelantarkan rumah yang telah memperoleh fasilitas KPR-BTN tersebut dalam kondisi keadaan kosong (rumah kosong = rukos) dan tidak terurus padahal atas unit rumah tersebut merupakan jaminan KPR BTN. Berdasarkan kondisi di atas, maka selanjutnya kami PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk selaku kreditur KPR BTN memperingatkan sekaligus memanggil Saudara-Saudara yang nama dan nomor rekeningnya tercantum dibawah ini sebagai debitur Bank BTN untuk segera melunasi seluruh kewajiban Saudara kepada PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari kalender sejak termuatnya pengumuman ini dan atas hal tersebut juga dimintakan kepada Saudara untuk menghubungi Kantor Cabang PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk dimana Saudara menandatangani akad kredit KPR-BTN. Diperingatkan kepada Saudara, apabila sampai dengan batas waktu yang ditentukan, Saudara tidak merespon pengumuman ini maka PT. Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk akan melakukan langkah-langkah : 1. Penyelamatan kredit sesuai ketentuan yang berlaku.

2. Mengalihkan kredit Saudara kepada pihak lain.

3. Menggunakan surat kuasa menjual yang Saudara berikan kepada Bank BTN. Berikut nama-nama debitur dan nomor rekening KPR-BTN yang wajib menyelesaikan kewajibannya adalah sebagai berikut:

NO. NOMOR DEBITUR 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70

301020421925 301020421991 301020070156 301020069066 301020069210 301020069430 301020082488 301020069854 301020068808 301020084870 301020070009 301020070033 301020069333 301020070041 301020069147 301020065818 301020424591 301020421690 301020421810 301020421959 301020070130 301020069642 301020069422 301020069414 301020069228 301020069406 301020066408 301020082420 301020070847 301020070889 301020070944 301020070114 301020070122 301020069163 301020065729 301020065787 301020068599 301020066385 301020067789 301020069383 301020067462 301020069202 301020067072 301020067103 301020068557 301020066660 301020067585 301020067894 301020068418 301020066903 301020066864 301020066686 301020066725 301020067470 301020067373 301020068175 301020421967 301020698043 301020695621 301020702460 301020698865 301020699316 301020699251 301020699243 301020695582 301020698019 301020734734 301020734522 301020742923 301020753712

NAMA DEBITUR AGUSTINA SIREGAR,DRA HARUN AL RASYID,DRS P EKO SOESANTO SARINAH SEMBIRING MINGGU PAGI GINTING BUDIMAN KAMINTAR SINAGA,DRS BURHANUDDIN NANY AKHSAN HASIBUAN TERUNA SANDI SUARDI SUGITO ISMANTOO NOOR ARTIYANTI ENDAR MUDA NASUTION SUPRIADI RUKIAH ASNI MARYADI,IR GUSNIMAR SURYATI AZHAR EFFENDY MEILIN SURIYANITAPAHING RANNATARIGAN KARMADI PARNINGOTAN NAPITUPULU OSCAR EDISON SILITONGA ZAHRO BAITY CHAIRUDDIN SALEH NASUTION RAMLAN SIANIPAR PANGALOAN SIRAIT DODI MAIDA M YASIN ELIDA SURYATI LUBIS AWALUDDIN JASATANI BARUS WIRDAWATI PAIAN SIANTURI SEMPUR SIAHAAN IBNU HUNAIFIN SARAGIH RISMA DELIMA SUKARTIK ARTHA SIHOMBING SARIAH PANE PURWANTO RIANTA KEMBAREN LORMANTUA GIRSANG ANWAR MAHRAN NASUTION J EFFENDI ARDO MULIA SITOMPUL M SINAGA,R SAHARA TETAP IMANUEL MUNTHE ERNAWATY USMAN LAMBOK ROHANI BR SIMANJUNTAK HELDER PASARIBU ESLYA BANJARNAHOR YULIENSI ANGELA SEMBIRING PAINI MUHAMMAD ALI SITORUS HELMIDAH DIARTA KAROLINA KABAN JEFRY SINAGA ARYANTO OMPUSUNGGU PITER NAINGGOLAN SURYA DHARMA NASUTION DEDY RINALDI SITANGGANG KUS MARIADI ANTON SUTRESNO MAULANA ADRY LUBIS

ALAMAT DEBITUR BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK H NO.062 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK H NO.065 BUMI TUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO. 240 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.030 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.048 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.066 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.067 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.087 BUMI TUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.106 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.108A BUMI TUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.113 BUMI TUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.116 BUMI TUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.117 BUMI TUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.118 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.167 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.170 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.17A BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.200-A BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.202-A BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.207 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.216 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.220 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.231 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.234 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.235 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.236 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.270 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.270 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.275 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.280 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.287 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.299 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.305 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK I NO.66A BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.068 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.070 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.082 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.093 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.113 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.127 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.252 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.255 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.261 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.293 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.294 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.298 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.308 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.317 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.318 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.322 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.337 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.341 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.342 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.371 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.386 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK J NO.390 BUMITUNTUNGAN SEJAHTERA BLOK K NO.003 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 9 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 13 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 17 PURI BINTANG PESONA II BLOK BB NO. 23 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 18 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 26 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 28 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 3 PURI BINTANG PESONA II BLOK CC NO. 5 GRIYA MENCIRIM MINIMALIS BLOK C NO. 8 GRIYA MENCIRIM MINIMALIS BLOK B NO. 5 GRIYA MENCIRIM MINIMALIS BLOK B NO. 24 GRIYA MENCIRIM MINIMALIS BLOK B No. 1

DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELI SERDANG -TUNTUNGAN DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-PANCURBATU DELISERDANG-MENCIRIM DELISERDANG-MENCIRIM DELISERDANG-MENCIRIM DELISERDANG-MENCIRIM

Demikian disampaikan. Harap maklum.

Medan, 26 November 2018

PT. BANK TABUNGAN NEGARA (Persero), Tbk Asset Management Division Area IV Kantor Cabang Medan Ttd V. Eko Budihartono, SH, MM, MH

Medan Metropolitan

A4

WASPADA Senin 26 November 2018

Nasib Guru Honor Masih Memprihatinkan

Waspada/Rustam Effendi/B

RATUSAN kapal ikan nelayan Gabion di PPSB, terpaksa ditambatkan karena tidak bisa melaut, terkena dampak Permen KP No. 71 tahun 2016.

Dampak Permen KP 71/2016

Perusahaan Perikanan Tutup, Ribuan Pekerja Dirumahkan BELAWAN (Waspada): Tiga bulan belakangan ini, dampak diberlakukannya Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen - KP) No. 71 tahun 2016, semakin menjepit usaha perikanan. Akibatnya, sebanyak 14 perusahaan perikanan di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB), Gabion tutup, dan ribuan pekerjanya dirumahkan.

Ketua Assosiasi Pengusaha Perikanan Gabion Belawan (AP2GB) M. Gultom, Minggu (25/11), mengatakan kebijakan pemerintah mengatur tentang larangan alat tangkap pukat hela dan pukat tarik yang tertuang dalam Permen KP 71 tahun 2016, telah mengganggu semua sektor usaha di PPSB. Bahkan dari 628 jumlah kapal ikan yang sandar di Gabion, 70 persen tidak bisa melaut

karena terhalang Permen KP 71 tahun 2016. Ribuan nelayan dan karyawan dari perusahaan pendukung menganggur. Selain itu, distribusi es dan Bahan Bakar Minyak (BBM) serta pasokan ikan untukkebutuhanperusahaandan masyarakat menurun.

“Bayangkan saja, ada 10 perusahan ikan dan 4 perusahaan penyalur BBM di Gabion Belawan sudah gulung tikar terkena dampak Permen KP 71/2016.

Jika kondisi ini berlangsung lama, maka usaha di Gabion ini akan lumpuh, dan ribuan orang akan kehilangn mata pencaharian,” ungkap M. Gultom.

Dari data yang diterima, saat ini ada sebanyak 4 perusahaan terancam gulung tikar terkena dampak keterpurukan secara ekonomi yang terus dialami pengusaha perikanan Gabion dan hal ini akan berimbas perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor hasil perikanan.

“Secara umum, pergudang-

an ikan, pabrik es, penyalur BBM, pedagang, nelayan dan karyawan sangat merasakan dampak Permen ini sejak 3 bulan belakangan. Seharusnya, pemerintah melakukan kajian terhadap imbas yang merugikan segala sektor, khususnya Belawan,” kata Ketua AP2GB itu didampingi Sekretaris Alfian MY. Masih kata M. Gultom, sejak Permen KP 71/2016 diberlakukan, pasokan ikan terus menurun. Pada tahun 2015 pasokan ikan mencapai 50.801,63 ton, dan pada tahun 2016 pasokan ikan menurun menjadi 30.615, 72 ton. Tahun 2017 pasokan ikan hanya mencapai 28.709,33 ton.

“Kita bukan tidak mendukung Permen KP 71/2016. Tapi kenapa sampai saat ini pengganti alat tangkap larangan itu belum juga dikeluarkan oleh pemerintah pusat. Sehingga banyak yang dirugikan. Seharusnya pemerintah pusat memberikan toleransi untuk memberikan kapal - kapal ini melaut, sebelum alat

Waspada/Ist

GUBSU Edy Rahmayadi bersama pengurus SPS, di ruang kerjanya.

Visi Pers Dan Pemprovsu Harus Sama MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, mengatakan pers dan Pemprovsu harus menyamakan visi. Sehingga dapat bersama-sama membangun daerah ini mewujudkan Sumatera Utara yang Bermartabat.

Hal itu disampaikan Gubsu Edy Rahmayadi, ketika menerima pengurus Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut, di ruang kerjanya, Jumat (23/11). “Jika visinya tidak sama, maka Sumut akan ribut terus. Meski misi berbeda, visi haruslah sama. Media

massa memiliki orientasi bisnis merupakan hal yang lumrah.

Beda dengan umara, diakan tak berbisnis di situ,” ujarnya.

Selain itu, kata Gubsu, semua pihak. termasuk pers harus memiliki andil dalam membangun negeri ini menjadi lebih baik, khususnya Sumut. “Republik ini milik kita bersama. Semua harus turut andil di dalamnya. Walaupun hanya sebesar biji zarah, harus ada andil untuk republik ini,” kata Edy. Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu Ilyas

Sitorus, mengatakan pers sebagai mitra dalam menginformasikan program pemerintah kepada masyarakat. Karena itu, kerjasama dan sinergi antara pers dan Pemprovsu menjadi keharusan.

Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut Farianda Putra Sinik, mengatakan tujuannya bersilaturahmi dengan Gubsu adalah untuk meminta masukan tentang langkahlangkah agar media di Sumut menjadi media yang bermartabat. (m28/B)

Cacingan Masalah Kesehatan Masyarakat Sumut MEDAN (Waspada): Penyakit cacingan, oleh sebagian masyarakat mungkin masih dianggap hal yang sepele. Sebab, masyarakat banyak yang belum mengetahui tentang penyakit tersebut. Akibatnya, cacingan menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat di Sumut.

“Kelompok umur yang paling rentan terinfeksi cacingan adalah anak-anak. Cacingan dapat merusak gizi anak, sehingga menyebabkan anemia, bahkan kematian. Karenanya jangan sepele dengan cacingan” kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut Agustama, Jumat pekan lalu.

Disebutkannya, penurunan gizi pada anak bisa menyebabkan pertumbuhan fisik terganggu bahkan Stunting, merusak perkembangan kognitif (kemampuan belajar), sehingga kemajuan pendidikan anak.

“Rata-rata prevalensi cacingan pada anak SD sebesar 28,12 persen. Pengetahuan masyarakat tentang cacingan masih rendah,jugakemampuanpetugas untukmelakukanpenanggulangan cacingan masih kurang dan

komitmen pengambil keputusan yang kurang,” ungkapnya.

Karenanya, lanjut Agustama, untuk menurunkan prevalensi cacingan di Indonesia khususnya di Sumatera Utara maka dilaksanakan Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) cacingan. “Sasaran POPM cacingan adalah anak usia 1 tahun sampai 12 tahun,” ujarnya.

Dijelaskannya, keuntungan POPM cacingan diantaranya adalah menurunkan angka kurang gizi, menurunkan anemia, meningkatkan pendapatan perkapita keluarga serta meningkatkan pertumbuhan badan baik berat badan maupun tinggi badan anak. Dengan tercapainya hal tersebut maka peningkatan kesejahteraan masyarakat bisa tercapai.

POPM cacingan dilaksanakan di seluruh posyandu, TK/ PAUD/RA, SD/MI dan pesantren. POPM cacingan dilaksanakan satu kali setahun selama lima tahun berturut-turut. “POPM di Sumut tahun 2018 ini merupakan yang ke dua kali (POPM pertama tahun 2017). Cakupan

POPM cacingan tahun 2017 sebesar 96,4persen, angka ini jauh di atas target nasional yaitu minimal 75 persen. Sedangkan sampai November ini sudah 96 persen,” katanya.

Guna mempertahankan cakupan tersebut, lanjutnya, diperlukan kerjasama dari berbagai pihak dalam mendukung kegiatan POPM cacingan.

POPM cacingan di Sumut dilaksanakan di kabupaten/kota non endemis filariasis, dengan kriteria daerah lokus stunting yaitu, Langkat, Padang Lawas, Gunungsitoli dan Nias Utara dilaksanakan dua kali setahun di bulan April dan Oktober.

Daerah nonlokus Stunting yaitu Medan, Pematangsiantar, Binjai, Tanjungtalai, Tebingtinggi, Sibolga, Padangsidimpuan, Karo, Simalungun, Asahan, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Dairi, Toba Samosir, Mandailing Natal, Nias Selatan, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, Samosir, dan Padanglawas Utara, dilaksanakan satu kali setahun, dimulai bulan Agustus 2018. (h02/B)

tangkap pengganti diterbitkan,” ujar M Gultom.

Harapannya, kepada pemerintah daerah, harus mampu mendorong dan memberikan solusi kepada pemerintah pusat, untuk membolehkan kapal yang dilarang melaut, mengingat dampak pengangguran dan kerugian secara ekonomi terus dirasakan di Gabion Belawan.

Harus cari solusi Sementara itu, di tempat terpisah, anggota DPRD Sumut Sutrisno Panaribuan, menyebutkan Pemprovsu harus mancarikan solusi kepada Menteri Kelautan Perikanan. Sehingga dapat merumuskan solusi yang

dihadapi nelayan di daerah ini.

“Peraturan yang dikeluarkan banyak menimbulkan masalah. Ada nelayan yang mendukung dan menolak, sehingga di dua sisi nelayan ada yang dirugikan dan diuntungkan. Makanya kita minta gubernur dan Ketua DPRD saling kordinasi menjelaskan masalah ini ke menteri,” kata Sutrisno.

Politisi PDI Perjuanga ini berharap, seluruh komponen yang terlibat dalam pemecahan masalah itu harus menampung seluruh aspirasi nelayan dan pimpinan daerah Sumut harus menyampaikan masalah ini kepada menteri terkait. (h03/C)

MEDAN (Waspada ) : Nasib guru honor di Medan masih sangat memperihatinkan, karena kurangnya perhatian dari pemerintah daerah.

Masih banyak guru yang hanya menerima honor Rp300.000 - Rp500.000 per bulan. Bahkan tidak jarang mereka harus bekerja sampingan menjadi pemulung, untuk mencukupi kebutuhan hidup.

Hal itu dikatakan Kordinator Forum Honor (FH) K2 Fahrul Lubis, kepada Waspada, saat ditanya tentang bagaimana kesejahteraan guru honor, di Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November 2018. Pernyataan itu disampaikannya berdasarkan pengaduan dari para guru honor yang tergabung pada anggota FHK2 “ Kondisi ekonomi para guru honor sangat memperihatinkan. Gaji mereka di bawah Upah Minimum Kab/kota (UMK), sementara gaji buruh saja sudah UMK. Padahal tugas guru berat, yakni mencerdaskan kehidupan bangsa. Kenapa tidak ada perhatian khusus pada guru guru honorer ini,” ujar pria yang juga menjadi Guru SD 33, Kec.Medan Belawan.

Saat ini kata Fahrul, dari data anggota FHK2 di Medan saat ini ada sekitar 400 lebih guru honorer yang tidak mendapatkan upah layak.

“Banyak dari mereka penghasilannya hanya berkisar Rp300.000 - Rp500.000. Ada juga yang

sudah bekerja sampai 20 tahunan, namun belum dapat upah yang layak. Bahkan ada pula yang menjadi pemulung untuk mencukupi kebutuhan keluarganya,” ungkapnya .

Fahrul berharap pemerintah daerah memberikan perhatian khusus bagi para guru honorer. Misalnya saja di Jakarta, saat ini gaji guru honorernya sudah mencapai Rp3 juta. “Paling tidak Medan bisa mendekati angka itu. Sebab Medan merupakan kota terbesar ke 3 di Indonesia. Sejauh ini perhatian khusus Pemko belum terlihat. Jangankan menerima upah yang layak.

Saat ini masih banyak guru yang menerima gaji tiga bulan sekali. Padahal gajinya hanya Rp500.000,” ujarnya .

Selain itu, Fahrul juga berharap kepada Pemko lebih memperhatikan para guru honorer yang sudah lama mengabdi puluhan tahun. “ Misalnya terkait dana APBD untuk guru yang sudah cair pada 2017, mengapa belum direalisasikan hingga sekarang. Waktu rapat dengan DPRD Medan di Komisi B, dana yang disepakati Rp2,8 juta untuk setiap guru. Namun Kadis Pendidikan saat itu meminta semuanya pukul rata Rp600.000, baik guru honorer yang tua dan muda. Sementara PNS beda golongan dan beda masa kerja beda beda penghasilnya,”ujarnya (cru/C)

Warga Miskin Dambakan KIS MEDAN (Waspada): Masyarakat miskin di Kec. Medan Perjuangan mengaku sangat mendambakan mendapat Kartu Indonesia Sehat (KIS) dari pemerintah. Karena banyak dari mereka yang tidak lagi mampu untuk membayar KIS Mandiri dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Bahkan seorang warga Kel. Sidorame Timur Charles Siahaan, mengaku sudah lebih dari tiga tahun menunggak membayar iuran BPJS Mandiri. Hal itu dilontarkannya saat menghadiri Reses III Anggota DPRD Medan Modesta Marpaung, yang digelar di Jl. Pimpinan, Gang Perkauman, Sabtu (24/11).

“Kepada ibu Modesta, saya mau minta tolong bagaimana cara mendapatkan KIS yang gratis dari pemerintah. Karena KIS Mandiri saya, udah enggak sanggup kubayar, dan udah nunggak tiga tahun, “ keluh Charles Siahaan.

Warga lainnya Tia, juga mengeluhkan persoalan yang sama. Sebab menurutnya sangat

banyak warga miskin di Medan Perjuangan yang belum mendapat KIS. “Tolonglah kami bu. Karena banyak sekali kami warga miskin ini yang belum mendapatkan KIS,” pintanya.

Menyikapi keluhan warga itu, Modesta Marpung, meminta kepala lingkungan (Kepling) untuk mendata warga miskin, untuk kemudian diserahkan ke Dinas Sosial (Dinsos) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Medan.

Sebab, kata politisi perempuan Partai Golkar itu, tahun 2019 DPRD Medan telah mengusulkan anggaran sebesar Rp 21 miliar untuk mencover sebanyak 75.000 peserta KIS Penerima Bantuan Iuran (PBI). “Jadi, tahun depan akan ada penambahan anggaran untuk kepesertaan KISPBI,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Bendahara PDK Kosgoro 1957 Medan ini juga membagikan KIS PBI kepada ratusan masyarakat miskin dari Kec. Medan Perjuangan, Medan Timur dan Medan Tembung.(m12/B)

Gubsu Motivasi Alumni UMA Ciptakan Lapangan Kerja MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, memotivasi sekaligus berharap agar para alumni Universitas Medan Area (UMA) tidak hanya mampu bersaing di pasar kerja nasional dan internasional, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja.

Hal itu disampaikan Gubsu Edy Rahmayadi pada acara wisuda Program Sarjana dan Magister Universitas Medan Area Periode II 2018, di Gelanggang Mahasiswa Kampus I UMA, Sabtu (24/11).

Gubsu mengatakan, era globalisasi dan teknologi digital saat ini memberikan peluang sekaligus tantangan bagi generasi muda.

Karena itu para wisudawan harus mampu memanfaatkan setiap peluang yang ada untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat, termasuk menciptakan lapangan kerja.

Untuk itu, kata Edy Rahmayadi, berbagai persiapan perlu dilakukan untuk menghadapi tantangan dan peluang tersebut.

Di antaranya dengan melakukan perbaikan dan penataan sistem pendidikan, agar mampu mendorong perubahan yang signifikan dalam menghadapi tantangan tersebut.

“Salah satu yang perlu kita persiapkan adalah sumber daya manusia kini dan mendatang, selain memiliki ijazah akademik, juga memiliki sertifikasi kompetensi dan sertifikasi profesi. Untuk itu kita harus adaptif, kreatif dan inovatif,” papar Edy, seraya mengingatkan para wisudawan untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT atas segala prestasi dan pencapaian yang telah diraih.

Rektor UMA Prof. Dr. Dadan Ramdan, menyampaikan dalam periode ini UMA mewisuda sarjana dan magister dari 20 program studi berjumlah 524 wisudawan, yang terdiri dari 420 orang lulusan sarjana dan 104 orang program magister.

Para wisudawan berasal dari 7 fakultas, yaitu Teknik, Pertanian, Ekonomi dan Bisnis, Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Psikologi, Biologi dan Pascasarjana. “Sampai saat ini UMA telah memiliki alumni sebanyak 25.952 orang,” jelasnya.

Kata Rektor, pada acara wisuda kali ini, UMA sengaja mengambil tema “Dalam Menghadapi Era Digital UMA Siap Menghasilkan Lulusan yang Inovatif, Kreatif, Kompetitif, Berkarakter dan Mandiri” sebagai bentuk implementasi ilmu yang tinggi harus diikuti dengan etika yang luhur.(m28/B)

Pemerintah Harus Jembatani Kisruh Ojol Dan Operator MEDAN (Waspada): Pemerintah diminta hadir untuk menyelesaikan kisruh driver ojek online (Ojol) dengan operator perusahaan. “Pemerintah memang harus hadir menjembatani permasalahan itu agar konflik tidak berlarut larut,” kata Pakar Kebijakan Publik dari FISIP Universitas Sumatera Utara (USU) Sakhyan Asmara, kepada Waspada, Jumat (23/11).

Kisruh antara driver Ojol dengan operator perusahaan Gojek, berawal saat driver merasa dirugikan oleh kebijakan perusahaan yang melakukan tindak semena-mena dengan pemutusan hubungan mitra secara sepihak, dan pengurangan jumlah bonus dengan tuduhan menggunakan Fake GPS. Menurut Sakhyan Asmara, sistem ojek online ini lumrah terjadi penyimpangan. Lantaran keduanya, baik itu disisi driver maupun perusahaan berlomba mendapatkan penghasilan yang sebesar-besarnya. “Dimana para driver juga dibebankan target yang diminta operator untuk mendapatkan target. Belum lagi motivasi pribadi untuk mendapatkan penghasilan yang sebesarbesar, hingga rawan terjadi kecurangan,” ungkapnya.

Sementara disisi lain, kata Sakhyan Asmara, perusahaan juga tidak mau rugi dan dengan kecurangan yang juga dilakukan para driver dengan menggunakan Fake GPS. “Sebab itu pihak operator harusnya juga memiliki aplikasi canggih yang mampu mengantisipasi permasalahan ini, agar tidak terjadi protes dari para driver yang merasa dirugikan lantaran pemutusan hubungan sepihak oleh operator,” tandasnya.

Dia menambahkan, karena banyaknya masyarakat kelas bawah yang menjadi driver online, maka pemerintah harus jadi fasilitator untuk menyelesaikan masalah ini. “ Tuntutan kehidupan semakin hari semakin sulit. Pemerintah tidak boleh tinggal diam. Pemerintah harus mempu mengantisipasi berbagai permasalahan ini agar tidak menimbulkan kerugian pada kedua belah pihak,” tambahnya.

Sedangkan, Pengamat Transportasi dari Lembaga Studi dan Advokasi Transportasi Sumut Syukri Naldi dalam wawancaranya mengatakan wajar saja apabila ratusan driver berunjuk rasa mempertanyakan pemutusan sepihak tersebut. “Pihak operator tidak boleh memutuskan secara sepihak, harus ada bukti autentik, agar tidak menimbulkan perdebatan,” ujarnya.

Dia berharap Pihak Gojek dapat menyelesaikan permasalahan ini secara professional. Sebab kehadiran Gojek di Indonesia begitu banyak memberi manfaat bagi masyarakat. “Pihak perusahaan Gojek tidak boleh melalaikan hak para driver yang menjadi tulang punggung perusahaan,” tuturnya. (cru/C)

Waspada/Ist

ANGGOTA DPRD Medan Modesta Marpaung, memberikan KIS PBI secara simbolis kepada masyarakat miskin, saat pelaksanaan reses di Jl. Pimpinan, Gang Perkauman.

Sekolah Muhammadiyah Harus Cerdas Berkarakter MEDAN (Waspada): Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumut menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) II di Medan, Sabtu (24/11). Sebanyak 300 sekolah Muhammadiyah di Sumut harus saling bersinergi untuk menciptakan sekolah yang berkemajuan, cerdas dan berkarakter.

Ketua Majelis Dikdasmen PW Muhammadiyah Sumut Aripay Tambunan, menyebutkan Raker Majelis Dikdasmen telah menerbitkan buku pedoman sekolah Muhammadiyah, yang berisi panduan dalam pengelolaan sekolah Muhammadiyah. Sekolah-sekolah Muhammadiyah harus mengikuti pedoman tersebut agar sesuai dengan visi dan misi pendidikan Muhammadiyah.

Kegiatan itu bertema “Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RAKS) sebagai solusi terbaik dalam mencapai akuntabilitas dan transparansi keuangan guna mewujudkan sekolah Muhammadiyah yang unggul dan berkarakter”.

“Sekolah Muhammadiyah taglinenya cerdas berkarakter. Di Majelis kita telah merumuskan itu dan sudah kita sosialisasikan muatannya.

Buku pedoman pengelolaan sekolah Muhammadiyah lahir dalam proses sangat panjang.

Sekolah-sekolah Muhammadiyah harus menjalankan semua kaidah yang ada di bukut tersebut agar semuanya seragam,” kata Aripay.

Pembinaan ratusan sekolah Muhammadiyah, lanjutnya, tidak bisa dikerjakan

sendiri. Guru, kepala sekolah, majelis dan perserikatan harus bergerak bersama menyinergikan semua kekuatan baik internal maupun eksternal. Sekolah Muhammadiyah harus berkarakter, membuka diri, transparan, akuntabel dan partisipasif.

“Buku panduan berisi banyak materi, di antaranya pedoman guru, pedoman pengangkatan kepala sekolah, membangun kemitraan, kluster, pesantren dan lain-lain. Ada juga standar Ismubaris (Islam, Muhammadiyah, Bahasa Arab dan Bahasa Inggris), jika semua sekolah Muhammadiyah mengikuti standar pedoman itu, sekolah Muhammadiyah bisa menjadi sekolah besar,” katanya.

Wakil Ketua PW Muhammadiyah Abdul Hakim Siagian, saat membuka acara menyampaikan secara makro, perkembangan dan capaian serta prestasi yang diraih sekolah Muhammadiyah pantas diapresiasi dan PW Muhammadiyah mengucapkan terima kasih kepada pengelola sekolah Muhammadiyah mulai dari pimpinan daerah, pimpinan cabang dan kepala sekolah dan guru.

“Dalam posisi sulit seperti ini, sekolah-sekolah Muhammadiyah bisa bertahan dan berkembang, bahkan ada yang mencapai standar unggul. Tapi masih diperlukan soliditas dan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan untuk memenuhi perintah konstitusi yang memprioritas anggaran minimal 20 persen APBN dan APBD untuk pendidikan,’’ katanya. (h02)

Waspada/Mursal AI

WAKIL Ketua PW Muhammadiyah Sumut Abdul Hakim Siagian, didampingi Ketua Majelis Dikdasmen Aripay Tambunan dan lainnya pada pembukan Rakorwil.

Medan Metropolitan

WASPADA Senin 26 November 2018

A5

Kasus Dana Kemah Kemenpora

Pemuda Muhammadiyah Ancam Unjukrasa Polda Sumut MEDAN (Waspada): Pemuda Muhammadiyah ancam akan berunjukrasa ke Polda Sumut, jika kasus kriminalisasi yang menimpa Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Pusat Dahniel Anzar Simanjuntak tidak dihentikan Kepolisian.

Menurut mereka, kasus dana kemah Kemenpora yang menjerat Dahniel terkesan politis dan menjadi konsumsi politis bagi mereka yang berbeda

pilihan politik di Pilpres.

Hal itu dikatakan Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumut, Muhammad Basir Hasibuan, Minggu (25/11). Sebelumnya, Dahnil Simanjuntak yang juga Juru Bicaranya (Jubir) Prabowo - Sandi memenuhi undangan Direktorat Reserse Kriminal Polda Metro Jaya guna diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pada acara Kemah dan Apel Pemuda Is-

lam Indonesia, Jumat (23/11).

Basir menjelaskan asal mula persoalan yang menimpa Dahniel. Katanya, pada September 2017, Kementerian Pemuda Dan Olahraga (Kemenpora) menghubungi Pemuda Muhammadiyah dan Pemuda Anshor untuk membuat acara Kemah dan Apel Pemuda Islam Indonesia di Pelataran Candi Prambanan, Yogyakarta.

Menurutnya, acara tersebut

Waspada/Amrizal/C

KANIT Reskrim Polsek Delitua Iptu Idem Sitepu sedang memasang Police Line bersama anggotanya disaksikan masyarakat di lokasi penemuan mayat bayi perempuan

Warga Johor Temukan Mayat Bayi MEDAN (Waspada): Mayat bayi perempuan ditemukan warga Jl. Eka Suka Raya Kel. Gedung Johor Kec. Medan Johor dalam plastik merah di pos jaga malam di lokasi tersebut, Sabtu (24/11). Kapolsek Delitua Kompol BL Malau mengatakan, mayat bayi diduga baru lahir, karena masih dilengkapi dengan plasenta atau ari-ari.

“Saat ini, mayat bayi itu sudah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara,” ungkapnya, kepada wartawan.

Sebelum mayat tersebut ditemukan, lanjut BL Malau, tiga orang warga yakni Kamal Helmi ,17, warga Jl. Eka Suka

II, Raihan Aulia, 16, warga Jl. Eka Suka IV, dan Adi Wijaya, 20, warga Jl. Eka Rasmi, sedang nongkrong di Pos Kamling dekat lokasi penemuan.

Tak lama kemudian, dua tukang botot yang tidak dikenal melewati mereka dan mengatakan kepada ketiganya bahwa ada bangkai di pos jaga malam.

“Mendengar itu, ketiganya pun langsung bergegas melihat isi plastik warna merah yang diletak di Pos jaga malam tersebut.

Setelah plastik dibuka ketiganya pun kaget melihat mayat bayi dan langsung memberitahu war-ga lain dan Kepling bernama

Suyadi. Laporan itu lalu diteruskan ke Polsek Delitua,” jelasnya.

Mendapatkan informasi tersebut, BL Malau menambahkan, personel Polsek Delitua yang dipimpin oleh Kanit Reskrim langsung menuju lokasi penemuan mayat bayi. Selanjutnya, usai dilakukan olah TKP, jenazah bayi malang tersebut langsung diboyong ke ruang instalasi forensik RS Bhayangkara guna keperluan penyelidikan.

“Saat ini kita sudah meminta keterangan dari 4 orang saksi atas penemuan mayat bayi ini untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” sebutnya. (czal/C)

handset,” kata Kristian didampingi Panit I Reskrim Ipda Syamsul Bahri dan Panit II Ipda Rawi Cander.

Selain itu, kata Kristian, Tim Pegasus juga menyita satu buah jam, bong atau alat isap, sendok sabu dan satu unit HP.Tersangka diamankan petugas berkat informasi masyarakat yang mengatakan ada transaksi sabusabu di kawasan Jl. Mandala Bypass.

“Petugas yang menerima informasi tersebut langsung melakukan pengintaian ke lokasi. Tim Pegasus melihat seorang pria berdiri di dalam gang. Sesuai ciri-ciri yang diinformasikan, petugas menghampirinya,” sebut Kristian.

Begitu dilakukan penangkapan, tersangka langsung kabur ke rumah warga. Tak butuh waktu cukup lama, mantan residivis itu berhasil diamankan

dan petugas sempat melihat tersangka membuang dompet emas berukuran kecil. ”Setelah diperiksa, dompet itu berisi sabu serta barang bukti lainnya,” ujar Kapolsek.

Kepada petugas, tersangka Cemot mengaku baru seminggu keluar dari penjara dan langsung menggeluti bisnis terlarang itu.

Delapan bungkus plastik klip kecil sabu itu, sebut Cemot, seberat 5,6 gram atau seharga Rp600 ribu. Sabu-sabu itu akan dijual atau diedarkan kepada pelanggannya di kawasan Jl. Mandala Gg Siriaon, Medan Denai dan sekitarnya.

Tersangka baru dua kali mengedarkan sabu di pemukiman penduduk. Pada tahun 2013, pihak Polda Sumut meringkusnya.Tersangka di hukum 6 tahun penjara. “Baru seminggu akukeluardaritahananLPTanjung Gusta, “aku Cemot. (h04/C)

Kantor Hukum Ranto Sibarani Peduli Anak Yatim MEDAN (Waspada): Kantor Hukum Ranto Sibarani, SH dan Rekan melakukan kegiatan sosial peduli anak Yatim di lingkungan Mesjid Nurul Ikhlas, Desa Namo Bintang, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang, Sabtu (24/11).

Rombongan dari kantor pengacara tersebut diterima oleh Tokoh Masyarakat Imam yang jhga salah seorang pendiri Mesjid Nurul Ikhlas.

Dalam sambutannya, Ranto Sibarani yang didampingi rekannya Josua Rumahorbo, Puji Marpaung, Wita, Duwi, Amel dan Andrian meminta anak-

anak tersebut harus rajin belajar, tetap semangat dan jangan mudah putus asa untuk meraih cita-cita. “Jika kita giat belajar dan berdoa, semoga Tuhan mewujudkan apa yang kita citacitakan,” ujarnya.

Sedangkan Imam sebagai pendiri Mesjid mmengucapkan terimakasih atas bingkisan yang diberikan dan semoga menjadi berkah serta menjadi semangat kepada anak-anak yatim yang dapat bertegur sapa dengan pengacara-pengacara. “Kami sangat bergembira dan berterimakasih atas kepedulian kalian ini,” ujar Imam.

madiyah saja yang ditekan, sedangkan Pemuda Anshor dan Nahdlatul Ulama (NU) yang juga ikut dalam kegiatan tersebut hanya diperiksa sekali saja selesai. “Mengapa mereka yang menggunakan anggaran lebih besar diperiksa sekedar saja, sementara kami diperiksa berkali kali,” tandasnya.

Basir mengatakan, jika Dahniel nanti terus diperiksa polisi dan sudah mengarah ke hal yang sewenang wenang, maka kami dari Pemuda Muhammadiyah se Indonesia akan melakukan unjukrasa ke Polda masing masing. “Pemuda Muhammadiyah se Indonesia akan unjukrasa ke Polda masing masing menuntut polisi untuk menghentikan kriminalisasi pada Dahniel,” tandasnya Basir juga menegaskan, bagi Keluarga Muhammadiyah, dana Rp2 Milliar itu sangat kecil.

Dan tidak butuh waktu lama, seluruh uang dari Kemenpora sudah dipulangkan ke Kemenpora. “Lebih baik kami menjaga harga diri, ketimbang terus dipermainkan hanya karena uang kecil,” tandasnya.

Basir berharap agar semua pihak dewasa dalam berpolitik, sehingga tidak ada istilah kriminalisasi dan sebagainya. “Jelas ini politis, sehingga isu ini selalu digoreng oleh kompetitornya Dahniel di Pemilihan Presiden (Pilpres),” tandasnya. (Crds/C)

Waspada/Ist

KAKANWIL Kemenag Sumut H. Iwan Zulhami MAP saat memberi arahan kepada ASN.

ASN Kemenag Sumut Diminta Tingkatkan Kompetensi

Baru Keluar Penjara, Cemot Kembali Jual Sabu MEDAN (Waspada): Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Tanjunggusta tidak memberikan efek jera bagi mantan narapidana berinisial IMP alias Cemot, 31, warga Jl. Jermal XIV, Kel. Menteng, Kec. Medan Denai. Sebab, baru seminggu keluar dari penjara tersebut, Cemot kembali diciduk Tim Pegasus Polsek Medan Area, Sabtu (24/11), karena diduga kembali mengedarkan narkoba. Polisi menyita 8 paket sabu-sabu sebagai barang buktinya.

Kapolsek Medan Area Kompol Kristian Sianturi mengatakan, tersangka IMP alias Cemot ditangkap Tim Pegasus di kawasan Jl. Mandala Bypass Gang Siriaon, Kel. Tegal Sari Mandala I, Kec. Medan Denai.

“Dari tersangka diamankan barang bukti berupa delapan bungkus plastik klip kecil berisi sabu, serta satu buah kotak

dilakukan karena saat itu persoalan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), dan gerakan 212 telah ramai di Indonesia, maka pihak Kemenpora mengambil inisiatif untuk membuat keadaan menjadi stabil, sehingga dibuatlah semacam acara Apel Pemuda Islamuntukmenguatkankembali persatuan dan kesatuan Pemuda Islam dibawah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Karena saat itu pemerintah panik, maka Pemuda Muhammadiyah melalui diskusi yang panjang mengambil keputusan untuk membantu Pemerintah agar tidak panik,” tandasnya.

Menurutnya lagi, saat itu Pemuda Muhammadiyah mendapat anggaran Rp2 Milliar dan Pemuda Anshor Rp3 Milliar.

Dana tersebut diperoleh dari Kemenpora melalui dana Bantuan Sosial (Bansos). “Laporan Pertanggungjawaban sudah selesai dibuat begitu acara selesai. Lalu mengapa tiba tiba Dahniel diperiksa, padahal sampai dengan hari ini Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) belum mengeluarkan hasil pemeriksaan. Lantas dari mana tiba tiba ada perilaku menyimpang dari kegiatan tersebut,” tandasnya.

Menurut Basir, jika Polisi ingin berbuat baik, harusnya pemeriksaannya dilakukan secara adil. Katanya, saat ini terkesan hanya Pemuda Muham-

Adapun bingkisan sosial yang diberikan berupa beras, minyak goreng, gula, pena, pensil, kotak pensil, buku tulis dan buku cerita. “Meskipun sedikit pemberian kami, kami berharap menjadi berkah buat adek-adek sekalian” kata Amel, salah seorang rekan Ranto, saat menyerahkanbingkisantersebut.

Mereka berharap kehidupan bermasyarakatkitayangberagam agama, beragam suku dan bahasa, dapat saling peduli dan saling membantu. “Sehingga kerukunandanBhinekaTunggalIkatidak hanya menjadi semboyan saja,” sambung Ranto. (h02/A)

Waspada/Ist

PARA pengacara yang tergabung dalam Kantor Hukum Ranto Sibarani dan Rekan bersama anak yatim piatu di Masjid Nurul Ikhlas.

MEDAN (Waspada): Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Utara H. Iwan Zulhami,SH, MAP meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) meningkatkan kompetensi dan disiplin guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Hal itu disampaikannya Jumat (23/11) di kantornya Jl. Gatot Subroto Medan.

Dia mengaku baru melakukan kunjungan kerja dan pembinaan terhadap ASN Kemenag di Sibolga. Dia berharap, ASN Kemenag Sumut harus menjadi ASN yang baik, selalu meningkatkan kinerja, membuat inovasi-inovasi baru serta punya target dan tujuan dalam bekerja. “Kita sudah mendapatkan upah yang cukup sebagai ASN, mulai dari gaji, tunjangan kinerja hingga uang makan, oleh karenanya kita harus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya.

Iwan Zulhami juga menceritakan sejarah karirnya sebagai ASN yang dimulai sebagai pegawai honorer, kemudian diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) golongan 2 yang bertugas sebagai petugas kebersihan yang diantaranya bertugas membersihkan lantai di Kanwil Kemenag Sumut.

“Lantai yang dulu saya bersihkan, kini saya injak sebagai Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara. Dulu berpangkat kopral kini sudah berpangkat jenderal,” ujarnya.

Dia menceritakan sejarah karirnya karena ia ingin memotivasi seluruh ASN bahwa tidak ada yang tidak mungkin selama kita mau berusaha. Diapun berpesan agar ASN terus tingkatkan kompetensi diri, teruslah belajar, agar kelak kita menjadi orang yang sukses.

Saatkegiatankatadia,acaratersebutdihadiriolehKabidPendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumut H. Mustapid, MA, Kakankemenag TapanuliTengah Dr.H. Sarmadan Nur Siregar, Kakankemenag Sibolga Drs.H. Bahrum Saleh, MA, serta pejabat dan seluruh ASN di lingkungan Kemenag Tapteng dan Sibolga. (m37/B)

Pembangunan Jalur Layang Kereta Api Sudah 95% MEDAN (Waspada): Perkembangan pekerjaan (progress) pembangunan jalur layang kereta api dari stasiun Pulo Brayan hingga stasiun Mandala, sudah mencapai 95 persen. Sehingga Balai Teknik Perkeretaapian Kementerian Perhubungan memprediksi, Maret 2019, jalur layang sudah siap dilintasi oleh kereta api, sehingga mengurangi kemacatan di Kota Medan.

“Target awal memang jalur layang ini bisa dioperasikan akhir tahun ini. Tapi karena pengerjaannya yang belum selesai, diprediksi awal 2019, atau sekitar Maret sudah bisa dipergunakan,” kata Pejabat Pembuat Komitmen Medan Wilayah 1 Balai Teknik Perkeretaapian, Fahrul Rifai Hasibuan, di Medan, Jumat (23/11).

Dijelaskannya, pada saat pelaksanaan di lapangan, akses pengerjaan mulai sempit. Sehingga pekerja susah untuk pengiriman ke jalur tersebut dan memang butuh penambahan waktu untuk memasang Box Girder, maka pemasangan relnya itu jadi terhambat.

Selain itu, para pekerja bekerja di atas rel yang aktif menggunakan teknologi tinggi, sehingg harus lebih berhati-hati, dan mengutamakan keselamatan pekerja. Untuk keselamatan para pekerja dan perjalanan kereta api, memang butuh waktu tambahan.

“Jadwal operasi memang mudur. Tapi kalau untuk masalah lain tidak ada. Sebelumnya, pengerjaannya bisa mengangkat Box Girder langsungdaribawahdansekarangharusmengangkatkeatasdandiletakkan ke truk baru digantung dan diangkat,” kata Fahrul Rifai.

Diakuinya, meski ada penambahan waktu pengerjaan akan tetapi tidak ada penambahan biaya karena memang dihitung berdasarkan berapa banyak yang terpasang.

“Harapan kita, masyarakat bisa tetap mendukung agar dapat segera digunakan, karena ini merupakan jalur layang pertama di Sumut. Nantinya akan digunakan untuk perjalanan menuju ke Kualanamu dengan perjalanan sekitar 42 perjalanan MedanKualanamu dan sebaliknya,” tuturnya.

Fahrul, menambahkan untuk jalur kereta api bawah akan tetap digunakan untuk perjalanan jauh, seperti ke Tebingtinggi, Rantauprapat dan Tanjungbalai. Dengan begitu diyakini bisa mengurangi kemacatan di jalur perlintasan. (cyn/B)

Waspada/Rizky Rayanda/C

SUDAH MULUS : Program perbaikan infrastruktur terus dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Medan. Salah satunya adalah perbaikan dan peningkatakan sarana jalan. Dari sejumlah ruas jalan yang diperbaiki Pemko pada tahun anggaran 2018 ini adalah Jl. Sei Padang. Dengan perbaikan yang dilakukan, kondisi jalan yang tadinya rusak, kini menjadi bagus kembali.

Seperti terlihat dalam gambar, kondisi Jl. Sei Padang jalannya sudah mulus setelah diaspal, Minggu (25/11). Namun sayangnya, jalan yang sudah mulus tersebut masih saja dipasangi ‘polisi tidur’ secara sembarangan oleh masyarakat, sehingga membuat pengguna jalan terganggu.

Sidang Perdana Pangonal Harahap Belum Jelas MEDAN (Waspada): Jadwal sidang perdana Bupati Labuhanbatu nonaktif Pangonal Harahap dalam kasus suap sejumlah proyek di Kab. Labuhanbatu, belum jelas. Pasalnya, Pengadilan Negeri (PN) Medan belum menerima berkas perkaranya dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), meski Pangonal Harahap sudah dititip di rutan.

“Belum ada. Persidangannya kemungkinan memang di sini, tapi sampai sekarang belum ada kita terima pelimpahan berkasnya,” ucap Humas PN Medan Jamaluddin, Minggu (25/11).

Mengingat berkas perkara Pangonal masih di tangan penyidik KPK, Jamaluddin menyebutkan, seluruh kewenangan terhadap Pangonal merupakan hak dari KPK. “Karena pelimpahan berkas itu kan harus lengkap semuanya. Jadi karena yang bersangkutan masih di Rutan Tanjunggusta. Itu masih kewenangan dari pihak KPK. Kita hanya menunggu,” ujarnya.

Jamaluddin juga belum bisa pastikan, apakah berkas perkara Pangonal dalam minggu ini sudah masuk ke PN Medan. “Apakah minggu depan sudah dilimpahkan? Belum tahu juga. Bisa saja jadi di akhir tahun. Karena belum kita terima, saya belum bisa sampaikan siapa hakimnya, kapan

sidangnya. Nanti lah, kalau sudah diterima, kita sesuaikan jadwalnya,” tandasnya.

Bupati Labuhanbatu nonaktif Pangonal Harahap, dititipkan KPK ke Rutan Klas I Medan pada 14 November lalu. Pangonal diserahkan tiga orang jaksa KPK. Ia ditempatkan di sel tipikor rutan.

Bupati Pangonal Harahap diduga menerima suap dari Direktur PT Binivan Konstruksi Abadi, Efendy Sahputra alias Asiong terkait proyek di Labuhanbatu pada tahun 2016, 2017 hingga 2018.

Pangonal Harahap dinilai telah menerima suap puluhan miliar dari Asiong setelah KPK melakukan penyidikan lebih lanjut dari 33 saksi untuk dimintai keterangan. Untuk terdakwa Asiong, sudah menjalani sidang tuntutan pada sidang yang berlangsung Ruang Utama Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (22/11).

Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK meminta majelis hakim menghukum Asiong dengan pidana penjara 4 tahun, denda Rp100 juta subsider 2 bulan kurungan. Asiong terbukti melakukan tindak pidana penyuapan secara berkelanjutan terhadap Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap untuk mendapatkan proyek pada tahun 2016, 2017 dan 2018 sebesar Rp42 miliar lebih ditambah SGD218 ribu dollar Singapura. (cra)

Klinik Bunda Peringati Maulid Nabi MEDAN (Waspada): Klinik Spesialis Bunda Medan menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H , Sabtu (24/11). Perayaan Maulid diawali pembacaan Ayat Suci Alquran oleh Sadriwa dengan saritilawah Hj. Melianti Koto.

Turut hadir Owner Dr. H. Roshian Arbie, Direktur Operasional Helmy Adiputra, S.A.B. M.Com, Manager Keuangan Klinik Spesialis Bunda Amerilya Cempaka, SE. M.Si, Siti Melati Sekretaris, Dr. H. Abdurahman Nasution Direktur Klinik Spesialis Bunda Medan, segenap tenaga medis dan sejumlah perwakilan grup PT. Permata Ayah Bunda.

Dalam sambutan yang dibacakan Helmy Adiputra, owner mengharapkan agar seluruh karyawan-karyawati grup PT. Permata Ayah Bunda Medan meneladani akhlak dan sosok kepemimpinan Nabi Muhammad SAW dengan cara yang telah diajarkan Rasulullah dalam kepribadiannya.

Di antaranya, uswatun hasanah, lemah lembut, jujur dan mampu untuk diberi amanah,

serta berwatak mulia sehingga kesemua sifat Rasulullah ini dapat diterapkan dalam keluarga maupun di lingkungan pekerjaan.

Direktur Klinik Spesialis Bunda Medan Dr.H.Abdurahman Nasution menyampaikan agar terus meningkatkan motivasi sebagai pekerja untuk mampu bekerja keras dan bersungguhsungguh, tulus ikhlas agar Allah meridhoi sesungguhnya Perusahaan Klinik Spesialis Bunda Medan dapat memperoleh kemakmuran.

Al Ustadz Paidi, S.Ag dalam ceramah agamanya menyampaikan, berbuat baiklah sebagaimana Allah SWT memberikan kesempatan kita semasa hidup untuk selalu berlomba- lomba dalam kebaikan agar dapat tertanam dalam diri pribadi demi kemajuan perkembangan perusahaan.

“Secara efektif menganggap pekerjaan itu sebagai ibadah,” terangnya.

Di akhir acara, pimpinan staf dan karyawankaryawati memberikan santunan kepada puluhan anak yatim dan dilanjutkan dengan shalat zuhur berjamaah. (m08)

Waspada/Ist

KARYAWAN dan staf Klinik Bunda foto bersama anak yatim dalam acara Maulid Nabi Muhammad, Sabtu (24/11).

Agenda

A6

WASPADA Senin 26 November 2018

Lee Jong-suk Temui 21.000 Penggemar

Taylor Swift Tandatangani Kontrak Dengan Label Baru

Aktor asal Korea Selatan Lee Jong-suk, menyelesaikan tur Asia berlangsung selama beberapa bulan terakhir, bertemu dengan 21.000 penggemar, menurut agensinya A-Man Project, lansir Yonhap, Selasa.

Kunjungan Lee Jong-suk ke Araneta Coliseum di Manila Minggu (18/11) menutup tur temu penggemar di Asia bertajuk “Crank Up.” Selain Filipina, bintang drama “While You Were Sleeping” itu juga berkunjung ke Jepang, Taiwan, Thailand dan Indonesia.

Kunjungan ke Manila, dilakukan beberapa minggu setelah aktor berusia 29 tahun itu ditahan pihak imigrasi selama dua hari di Jakarta karena kelalaian penyelenggara acara.

Meski demikian, Lee Jong-suk tetap menggelar acara di Manila agar tidak mengecewakan para penggemar. “Saya bertanya-tanya mengapa butuh waktu lama bagi saya untuk datang ke sini. Sangat menyenangkan bahwa Filipina adalah yang terakhir (perhentian tur),” ujar Lee kepada fans yang menghadiri acara tersebut.

“Dan, saya pikir saya akan dapat kembali ke rumah dengan ingatan yang baik (tentang negara tersebut), “ tambah dia, demikian Yonhap.(ant)

Taylor Swift menandatangani kontrak dengan label baru; Universal Music Group (UMG) di bawah kesepakatan multitahun. Nantinya UMG akan bertindak sebagai mitra rekaman musik eksklusif di seluruh dunia untuk Swift dan Republic Records milik UMG akan berfungsi sebagai mitra labelnya di AS. Perjanjian sebelumnya dengan Big Machine Records, merilis semua album sebelumnya dan didistribusikan UMG, berakhir awal bulan ini.

Taylor Swift adalah artis dengan segudang talenta. Dia menyabet 10 Grammy dinobatkan sebagai peraih Grammy album of the Year paling muda, dia juga adalah penyanyi solo wanita pertama yang menang penghargaan itu dua kali.

Swift satu-satunya artis dalam sejarah menelurkan empat album dengan penjualan lebih dari satu juta copy dalam minggu pertama peluncurannya; Speak Now (2010), Red (2012), “1989” (2014) dan Reputation (2017).

Meskipun lamanya kesepakatan tidak diumumkan, Swift menyatakan dalam unggahan Tumblr bahwa dia akan memiliki rekaman masternya, dan UMG akan berbagi dengan artis terkait hasil penjualan yang diharapkan dari Spotify, dan membuat mereka tidak dapat memperoleh ganti rugi atas penghasilan artis, seperti dilakukan Sony Music, demikian dilansir Variety, Senin (19/11).(ant)

Puteri Indonesia 2018 Sonia Fergina Citra memakai gaun rancangan Dynand Fariz akan dia kenakan di ajang Miss Universe 2018 sebagai National Costume.

Misi Sonia Di Miss Universe 2018 Sejak meraih gelar sebagai Puteri Indonesia 2018 pada awal tahun ini, Sonia Fergina Citra sudah dipersiapkan untuk berkompetisi di ajang bergengsi dunia Miss Universe 2018.

“Sejak jadi Puteri Indonesia, hidup saya sangat berubah, seperti roller coaster,” kata Sonia dalam bahasa Inggris, menunjukkan kemampuannya sebelum bertolak ke Thailand akhir bulan ini, saat jumpa pers di Jakarta, Jumat sore.

Sonia akan mengikuti ka-

Lee Jong-suk-Instagram.com

rantina ajang kecantikan dunia itu mulai 29 November, sementara puncak pemilihan diadakan pada 16 Desember. Sonia akan berangkat ke Bangkok pada 28 November 2018.

SoniameneruskanestafetparaputeriyangmelajukeajangMiss Universe, mulai dari Indira Soediro, Puteri Indonesia pertama ikut Miss Universe 1992 di Meksiko, hingga Bunga Jelitha pada 2017 lalu.

Sonia membawa tema keberagaman dalam ajang ini, berdasarkan pengalamannya dibesarkan dari keluarga yang memiliki keyakinan dan budaya beragam, namun hidup rukun.

“Saya yakin saya adalah so-

sok yang sempurna untuk memberi tahu dunia tentang keberagaman dan persatuan,” kata Sonia di atas panggung.

Selain membawa tema tersebut, para puteri Indonesia juga akan memperkenalkan budaya Indonesia melalui kostum-kostum mereka kenakan.

Tahun ini, para perancang yang terlibat untuk gaun dikenakan Sonia di Miss Universe 2018 adalah Ghea Panggabean, ANAZ, Tommy Pancamurti, Anne Avantie dan Dynand Fariz.

Para perancang terinspirasi dari kekayaan budaya maupun alam Indonesia, diterjemahkan dalam busana. Salah satu kostum disoroti dalam ajang ini

adalah National Costume, Indonesia pernah meraih juara dalam kategori ini pada 2014 lalu, saat Elvira Devinamira masuk kompetisi tersebut.

Dynand Fariz dari Jember Fashion Week dipercaya merancang National Costume, terinspirasi dari keindahan burung cendrawasih yang memiliki warna-warni cemerlang.

“Saya bukan hanya berkompetisi untuk diri sendiri, tapi, juga negara kita Indonesia...

Semoga saya bisa membuat kalian semua bangga, semoga membawa hasil terbaik di Miss Universe”. “I’m Sonia, your Miss Universe Indonesia 2018,” kata Sonia menutup perkenalannya di atas panggung.(ant)

Taylor Swift-GotCeleb

Cakap-Cakap Musik Medan,

Bernostalgia Sampai Masalah Hak Cipta

MURNI Huber (tengah) bersama koleganya istri Sultan Ternate Ratu Boki Mita Budi Susanti serta Joice seorang arsitektur Jangga Dolok di Porsea serta masyarakat di Balige mengenakan kain sarung (Mandar) Balige di acara adat belum lama berselang

Parfi Sumut Rancang Peragaan Busana Angkat Mandar Balige Raih Cumlaude di Pasca Sarjana Fakultas Bisnis dan Ekonomi USU, Murni Huber Ketua Persatuan Artis dan Film (Parfi) Sumatera Utara menggagas pagelaran peragaan busana berskala nasional mengangkat potensi dimiliki pengrajin Mandar (kain sarung) khas Balige Tobasa.

Dia menyatakan, ingin sekali mengangkat Mandar Balige dikenal dunia, karena memiliki corak serta keunikan tersendiri bisa dipakai sebagai busana nasional, tidak cuma pada kegiatan adat semata.

Murni Huber meraih gelar Cumlaudenya mengangkat tesis Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Mikro Kecil Sektor Industri Logam Pande Besi di Kabupaten Tapanuli Utara dihadapan Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu,SH. MH didampingi Dekan Fakultas Ekonomi Prof Ramli,SE berharap Mandar Balige juga bisa menjadi seragam PNS dan anak sekolah.

Menggandeng penata busana ternama Indah Derry, nantinya bakal membantunya memodifikasi Mandar Balige menjadi busana berkelas dibantu anggota Parfi, pagelaran busana ini diharapkan menjadi sesuatu yang patut dibanggakan karena menggali potensi kearifan lokal.

Dia tertarik mengangkat Mandar Balige, karena merasa terpanggil serta ingin memberi lapangan kerja lebih luas terhadap penggrajin bila saja nantinya gagasannya diterima Bupati Tobasa yakni Mandar Balige dikemas menjadi busana PNS dan anak sekolah.

Mandar atau tenunan Balige ini, bila dimo-

difikasi dengan kreasi masa kini tidak kalah dengan tenunan adat lainnya yang sudah lebih dahulu dikenal. “Sayang sekali, Mandar Balige sepertinya kurang mendapat perhatian. Agar tak punah, kita mencoba mengkreasikan bahan Man-dar menjadi busana siap pakai”, tuturnya penuh semangat.

Murni Huber tak bisa membayangkan nantinya saat dimodifikasi tenunan Mandar Balige ini menjadi busana dengan menggambarkan keindahan kain tradisional khas Nusantara tentu sangat menarik perhatian.

Walaupun diakuinya keindahan tenunan Mandar kurang mendapat perhatian, padahal bila diolah menjadi bentuk busana modern, tidak mustahil mampu bersaing dengan busana menggunakan bahan modern seperti saat ini.

Dia merasa yakin dengan dukungan serta rancangan para fashion designer seperti Indah Derry kain tradisional ini tidak terabai lagi, apalagi gagasannya mengembangkan Mandar Balige ke peragaan busana modern mendapat dukungan pihak sangat peduli melestarikan tenunan tradisional ini.

SebagaiKetuaParfiSumateraUtara,MurniHuber berupayaterusmendukungpengrajintenundiBalige yang tersebar di puluhan pelosok desa.

Murni Huber berharap , busana menggunakan bahan kain tenun tradisional di tangan para fashion designer nantinya bisa diterima masyarakat. “Jadi tidak cuma dikenakan saat upacara adat saja”, jelasnya sambil menunjukkan foto koleksinya tentang Mandar Balige.(m19)

Setelah 20 Tahun,

Robert De Niro Berpisah Dengan Istrinya Aktor peraih Oscar Robert De Niro berpisah dengan istrinya yang sudah bersama dengannya selama lebih dari 20 tahun, seperti dilaporkan media AS. De Niro,75 dan Grace Hightower,63 telah hidup terpisah selama beberapa waktu, seperti dikutip Hollywood Reporter, TMZ dan People, dari sumber anonim. Juru bicara De Niro belum berkomentar.

Aktor “Raging Bull” itu dan Hightower menikah pada 1997 dan memiliki dua anak. Pernikahan dengan Hightower adalah pernikahan kedua De Niro. “Kadang ada hal yang tidak berjalan lancar,” kata sumber yang dekat dengan keluarga tersebut pada majalah People.

De Niro, salah satu dari aktor paling dihormati di Amerika yang telah memenangi dua piala Oscar, jarang mengumbar kehidupan pribadinya di hadapan publik.(ant)

Robert De Niro-rtr

Indigo Musik Proudly menggelar acara cukup unik dan menarik yang mungkin tak terpikirkan kalangan pelaku industri hiburan di Medan.

“Cakap-Cakap Musik Medan”, begitu acara mereka gagas digelar di Ghetto Cafe Sabtu (25/ 11) malam mendapat sambutan positif kalangan pemerhati musik, pecinta musik, pencipta lagu sampai para mahasiswa jurusan musik seperti Etnomusikologi USU, Unimed, kalangan komunitas seni serta para musisi lainnya.

Gawean ini seperti penuturan Bekti selaku CEO Indigo Musik Proudly, sebenarnya hanya ingin mengangkat potensi ataupun karya musisimusisi Medan agar bisa dikenal secara luas bahkan mampu menembus industri musik secara nasional.

Untuk tahap awal, Indigo Musik katanya, masih fokus bagaimana mengangkat ataupun mempromosikan band-band Medan. Dan program ini sepertinya mendapat sambutan bagus dari kalangan musisi maupun pelaku industri hiburan bahkan salah satu band Medan berhasil mereka perkenalkan di Stasiun TV Malaysia.

“Kami baru sampai tahap memperkenalkan band-band Medan yang punya talenta bagus agar masyarakat bisa mengenal serta mencintai musisimusisi lokal. Jadi intinya, Indigo masih tetap mempromokan dengan menjalin kerjasama pada pihak lain seperti radio untuk mengenalkan karya (lagu) anakanak band Medan serta memacu kreatifitas mereka menciptakan lagu”, ujarnya.

Acara dibarengi penampilan band-band Medan ini juga menghadirkan nara sumber yang cukup kompeten di bidangnya seperti Edi Alpha dikenal sebagai musisi era sembilan puluhan dengan nama Edi Kemiri serta pemerhati hukum Edwin Pamimpin Situmorang, SH.MH dipandu moderator Diurnanta.

Di sesi pertama, Cakap Cakap Musik Medan ini, Pamimpin Situmorang dikenal juga sebagai pencipta lagu menganggap bahwa musik bagi dirinya bukan hanya sebuah karya seni tapi obat mujarab yang sangat ampuh.

Dipaparkannya, musik ti-dak sekedar musik, tapi telah menjelma menjadi industri yang sangat dahsyat,tapibegitupunterkadang semua tergantung juga pada pemilik modal atau biasa disebut sebagai pihak label.

Terkadang diakuinya, walaupun kita membuat karya yang bagus, tapi kalau produsernya tidak tertarik, bukan mustahil karya kita tidak bisa

Dari kiri ke kanan Diurnanta (moderator), Edwin Pamimpin Situmorang, SH.MH dan Edi Alpha keduanya sebagai nara sumber di ajang Cakap Cakap Musik Medan digagas Indigo Musik Proudly Sabtu (24/11) malam di Ghetto Cafe direkam menjadi sebuah album lagu serta beredar di pasaran.

“Kalau tidak punya nilai komersial karya kita sulit mencapai popularitas”, ujarnya.

Inilah masalah sering dihadapi para musisi pada saat sebelum masuknya era teknologi seperti sekarang ini. Para pemilik modal sering membuat para musisi tak berdaya dan harus menuruti selera mereka.

Tapi sekarang jaman sudah berubah, musisi ataupun pencipta lagu tidak lagi harus bergantung pada produser, karena banyak sarana pendukung yang bisa dimanfaatkan seperti youtube serta sarana streaming lainnya yang bisa dimanfaatkan para musisi untuk memperkenalkan karyanya ke masyarakat luas.

Dengan adanya kemajuan teknologi, para musisi wajib bersyukur, karena tidak lagi harus bergantung pada pemilik label industri rekaman. “Cukup kita apload ke youtube, kalau memang lagu kita bagus, pasti bisa dengan cepat dikenal orang bahkan mendunia”, jelasnya.

Cakap-Cakap Musik Medan, tidak cuma menggali potensi dimiliki musisi Medan, tapi juga menyangkut masalah perlindungan hak cipta, hak paten sampai, hak intelektual diakui Edwin sebenarnya sudah ada sejak lama di peraturan

pemerintah, namun mungkin saja pada saat itu kita belum sadar tentang masalah ini, tuturnya.

Diuraikannya, bisa saja saat itu, musisi menganggap karyanya hanya sebagai sebuah karya seni saja dan tidak mempunyai nilai ekonomis dengan mengabaikan haknya sebagai pencipta lagu.

Padahal katanya, karya seni ini tidak semua orang bisa membuatnya. “Inilah kelemahan musisi jaman sebelumnya, mereka sudah senang apabila lagu ciptaannya menjadi terkenal, tanpa memperdulikan haknya sebagai pencipta lagu, seperti royalti misalnya.

Dijelaskannya, hal itu terjadi mungkinsajakarenasebagiandari mereka (pencipta lagu) kurang memahami masalah hukum, ataukurangnyasosialisasitentang masalah hak cipta pada saat itu.

Dan sekarang ini katanya, perkembangan masalah hak intelektual ini sudah semakin baik dan kita (musisi) harus bersyukur, karena pemerintah memberikan perhatian besar terhadap seniman dengan memperbaharui undang-undang Hak Cipta.

Edwin juga menyebutkan, sebenarnya undang-undang hak cipta ini memberikan kemudahan buat para pencipta lagu untuk melindungi karya-

nya dari orang-orang yang tidak bertanggungjawab atau plagiat.

Meskipun tidak bisa dipungkiri bahwa undang-undang itu juga ada celahnya yang bisa diterobos orang-orang tidak bertanggungjawab.

Sementara Edi Alpha (Edi Kemiri) dikesempatan tersebut, mengulang kenangannya saat masih aktif menjadi anak band di era delapan sampai tujuhpuluhan dengan berbagai band pernah dinaunginya.

Tidak cuma menjadi pemain band, Edi Alpha juga dikenal sebagai komposer yang salah satu lagu karya ciptanya ‘Badai Emosi’ berhasil menjadi juara di ajang Cipta Pesona Bintang RCTI tahun 1992 masuk menjadi album kompilasi dinyanyikan Anya Sleebos.

Album Cipta Pesona Bintang diproduksi Various Record diproduseri Iwan Sastrawijaya diproduksi Blackboard adalah ajang lomba menyanyi disiarkan RCTI digagas Rita Nasution pada awal 90an.

Ajang ini cukup banyak diminati dan menghasilkan pemenang-pemenang yang kemudian berhasil menjadi penyanyi profesional. Berbeda dengan lomba-lomba menyanyi masa kini seperti AFI, Indonesia Idol atau X Factor mengandalkan sistem eliminasi by vote SMS, ajang ini seratus persen

mengandalkan penilaian dewan juri.

Setiap episode menghasilkan pemenang yang kemudian dilombakan lagi di ajang grand final untuk menentukan juara yang sesungguhnya. Album Cipta Pesona Bintang berisi para pemenang episode 1 sampai 11 yang kemudian berlaga di grand final.

Mereka adalah Jilly Likumahuwa, Anya Sleebos, Fadilah, Jane Jacqueline, Ninies Dian Ratnasari, Dewi Rae, Krisdayanti, Melina Simbolon, Irena Herdianto, Mery Afdan dan Jani Hutagalung.

Setelah berlaga di ajang grand final, yang berhasil menang adalah Anya Sleebos, Ninies Dian Ratnasari dan Melina Simbolon. Sebagai pemenang pertama, Anya diberi kesempatan menyanyikan lagu unggulan di album ini berjudul Badai Emosi sebuah lagu berhasil dibawakan Anya dengan baik, pas dengan karakter unik vokalnya yang berat.

Lagu inipun berhasil menjadi hits dan mengatrol penjualan album. Hanya sayangnya nama Anya tenggelam setelah proyek album ini, padahal materi vokalnya yang unik bisa menjadi daya jual yang cukup tinggi. t.junaidi

WASPADA Senin 26 November 2018

Aceh Besar Juara Umum Pora Pidie Tuan Rumah 2022 JANTHO (Waspada): Kontingen tuan rumah Aceh Besar tampil sebagai juara umum Pekan Olahraga Aceh (Pora) XIII/2018 di Kota Jantho. Tuan rumah menjadi juara umum dengan mendulang 125 medali emas, 64 perak, dan 78 perunggu.

Waspada/Armansyah Th/B

ATLET kempo peserta Porkot pose bersama Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani.

Medan Helvetia Dominasi Kempo Porkot Medan X MEDAN ( Waspada): Kecamatan Medan Helvetia mendominasi perolehen medali cabor kempo Porkot Medan X tahun 2018 di Sekolah GB Josua dengan menyabet 9 medali emas, 3 perak, dan 2 perunggu, Minggu (25/11).

Koleksi medali emas Helvetia jauh dari persaing terdekatnya Medan Perjuangan yang mengumpulan 3 emas, 1 perak dan 6 perunggu. Posisi ketiga ditempati Medan Baru dengan 1 emas, 3 perak dan 7 perunggu.

Pertandingan cabang kempo dibuka Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani. Eddy memberikan apresiasi kepada cabor kempo yang dinilainya paling siap menggelar pertandingan Porkot. Dia berharap agar pembinaan atlet lebih ditingkatkan.

“Kami memberikan apresiasi kepada Perkemi Medan yang terus giat mengembangkan kempo. Begitu juga kepada panitia

yang lebih baik dari sebelumnya,” ujar Eddy dalam acara pembukaan yang dihadiri Ketua Perkemi Sumut Ir Hotlan Sibarani.

Hal sama dikatakan Ketua Perkemi Medan, Jovan Imanta.

Menurutnya, Porkot Medan merupakan ajang mencari atlet berbakat untuk dibina dan dikirim ke kejuaraan lebih tinggi.

“Untuk itu, bagi yang juara agar tetap meningkatkan kemampuan, karena masih banyak even lebih tinggi. Bagi yang belum juara, juga terus berlatih karena kegagalan merupakan keberhasilan yang tertunda,” pesannya.

Ketua Panitia Syaiful Amri SSos melaporkan cabang kempo mempertandingkan 14 nomor yang diikuti 80 atlet dari 12 kecamatan. “Kami berharap Porkot Medan ini bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi,” ucapnya. (m47/B)

Kejutan, Denai Juara Umum Dayung MEDAN (Waspada): Medan Denai di luar dugaan tampil sebagai penguasa cabor dayung Porkot X/2018 di Lantamal I Belawan, Minggu (25/11), setelah menyabet 4 emas dan 4 perak.

Medali emas atlet dayung Medan Denai masing-masing diraih Leni dan Elsa di nomor kayak 2 putri jarak 200 meter, Wawan dan Dimas (kayak 2 putra jarak 200 meter), Renaldi (C-1 jarak 500 meter), dan dari nomor TBR (beregu).

Peringkat kedua diraih Medan Marelan dengan raihan 2 emas, 3 perak dan 2 perunggu. Posisi ketiga Medan Timur dengan 2 emas dan 2 perunggu.

Ketua Umum PODSI Kota Medan Letkol Marinir Ismail E Rambe mengatakan perhelatan Porkot Medan yang telah memasuki tahun ke-10 merupakan ajang prestasi bagi atlet, khususnya cabor dayung. Kegiatan yang diikuti 50 atlet berjalan lancar dan sukses.

“Cabor dayung diikuti peserta dari lima kecamatan, yakni Medan Denai, Medan Timur, Medan Marelan, Medan Belawan dan Medan Deli. Untuk tahun ini Denai dan Medan Timur merupakan pendatang baru dan di luar dugaan Denai menjadi juara umum” jelasnya. (m47/B)

Perolehan medali Aceh Besar ini merupakan yang terbanyak sepanjang keikutsertaannya di Pora. Dari 29 cabor yang dipertandingkan, tuan rumah Aceh Besar berhasil merebut gelar juara umum di delapan cabor, yakni renang, atletik, panahan, angkat besi/angkat berat, dayung, kempo, tinju, dan tarung derajat.

Pora resmi berakhir dan ditutup Plt Gubernur Aceh diwakili Sekda Drs Dermawan MM di Stadion Mini Kompleks Jantho Sport City (JSC) Kota Jantho, Minggu (25/11) petang. Dermawan mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua atlet dan ofisial.

Ia mengatakan bahwa selain untuk mencari prestasi, Pora ini juga merupakan ajang seleksi untuk mencari bibit-bibit olahraga terbaik dari berbagai daerah untuk disiapkan mengikuti Pra PON 2019.

“Jika sukses mengatasi persaingan di Pra PON, peluang mewakili Aceh pada PON keXX tahun 2020 di Papua tentunya

akan terbuka lebar,” tegas Dermawan.

PON di Papua dua tahun mendatang adalah langkah awal bagi Aceh untuk menyongsong olahraga Aceh yang lebih gemilang. Sebab pada PON berikutnya, yakni PON ke-XXI tahun 2024, Aceh yang akan menjadi tuan rumah bersama Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

Dalam kesempatan itu, Dermawan juga mengingatkan kepada Bupati Pidie agar mempersiapkan segala sesuatunya untuk menjadi tuan rumah Pora XIV tahun 2022. “Mulai sekarang harus sudah diinventarisir apaapa saja yang dibutuhkan menggelar Pora,” pintanya.

Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali mengucapkan terima kasih kepada semua panitia penyelenggara Pora, pihak keamanan, tim medis dan semua pihak yang telah bekerja keras untuk mensukseskan PORA XIII di Kota Jantho.

“Semua perlombaan berjalan sukses tanpa ada keributan dan protes-protes yang mem-

Medan Timur Terbaik Wushu Sanda MEDAN (Waspada): Kontingen Medan Timur menjadi yang terbaik di cabor wushu sanda Porkot Medan X/2018 di Padepokan Yayasan Kusuma Wushu Indonesia (YKWI), Jl Wushu Medan, Minggu (25/11).

Para atlet sanda Medan Timur tampil dominan dengan meraih 2 medali emas. Posisi kedua Medan Kota dengan 1 emas, 1 perak, dan 2 perunggu. Sedangkan urutan ketiga ditempati Medan Johor dan Medan Petisah dengan masing-masing 1 perak.

Dua medali emas Medan Timur masing-masing disabet Khusi Muhammad Husein yang turun di kelas 46 kg dan Malik Al Asytar di di kelas 52 kg. Pada pertandingan final, Khusi Muhammad Husein mengalahkan Gilang Sutoyo dari Medan Petisah, sedangkan Malik Al Asytar menaklukkan Daud Revantus

Sitanggang dari Medan Johor.

Pertandingan cabor wushu yang juga disaksikan Ketua Yayasan Kusuma Wushu Indonesia (YKWI) Heriyanto mendapat perhatian pengunjung yang memadati padepokan. Para atlet yang rata-rata berusia junior tampil penuh semangat membuat decak kagum para penonton.

Heriyanto usai pertandingan merasa bangga atlet-atlet sanda mulai bermunculan di Kota Medan, terbukti tahun ini Porkot cabang wushu menggelar pertandingan nomor sanda setelah sempat absen tahun lalu. “Saya ikut bangga dengan munculnya atlet-atlet sanda di Kota Medan, sehingga prestasinya bisa sejajar dengan atlet-atlet nomor taolu,” katanya. (m47/B)

SSB Mabar Hilir United Diresmikan MEDAN (Waspada): Turnamen sepakbola U-15 SSB Mabar Hilir United Piala Ir H Lilik Ismadi bergulir di Lapangan Kelurahan Mabar, Kec Medan Deli, Minggu (25/11). Turnamen diikuti 12 tim ini sebagai tanda diresmikannya SSB Mabar Hilir United.

Turnamen ini dibuka resmi Ir H Lilik Ismadi. Lilik berharap SSB Mabar Hilir United mampu melahirkan pemain-pemain sepakbola tangguh untuk kemajuan sepakbola Medan, Sumut, dan Nasional .

“Saat ini seorang pemain SSB Mabar Hilir United telah lulus seleksi tim PSMS Medan.

Semoga pemain lain bisa menyusul sehingga SSB Mabar Hilir

United benar-benar menjadi SSB yang mampu melahirkan pemain berkualitas,” ujar Lilik yang kelahiran Mabar Hilir.

Kepada para pemain, Lilik Ismadi yang mengaku kehadirannya di pagi itu sebagai pulang kampung, mengharapkan bermain sportif. “Saya janji akan berjuang untuk memperbaiki lapangan SSB Mabar Hilir United ini agar lebih tertata dengan membangun sekeliling lapangan arena olahraga lari atau merathon yang bisa dimanfaat masyarakat semua usia,” ucap Lilik.

Usai pembukaan digelar laga pembuka antara SSB Banteng Muda melawan tuan rumah SSB Mabar Hilir United C.

Dalam laga final sepakbola di Lapangan Bhayangkara Polres Binjai, kedua tim bermain imbang 0-0 di babak pertama.

Korem FC yang harus kehilangan tiga pemain inti akibat di laga sebelumnya mendapat kartu merah berusaha mengimbangi tempo permainan Bintang Muda.

Namun Bintang Muda lebih mampu menciptakan sejumlah peluang di babak kedua dengan

Waspada/Riswan Rika/B

TIM juara sepakbola dan voli diabadikan bersama Kapolres Binjai AKBP Donal P Simanjuntak.

dali perunggu. “Insya Allah malam ini kita akan serahkan bonus kepada para atlet secara simbolis,” pungkas Mawardi Ali. Berikut rekap medali Pora XIII. Aceh Besar (125-64-78), Banda Aceh (64-54-53), Aceh Timur (37-34-60), Pidie (34-3638), Aceh Tengah (31-36-31), Aceh Jaya (23-12-21), Langsa (22-57-56), Sabang (19-23-41), Lhokseumawe (18-21-26), Aceh Utara (16-12-20).

Aceh Barat (14-12-25), Pidie Jaya (12-19-20), Aceh Tamiang (11-19-20), Gayo Lues (5-9-10), Aceh Selatan (5-7-18), Bener Meriah (5-5-14), Aceh Singkil (42-14), Simeulue (3-4-11), Bireuen (2-13-14), Aceh Barat Daya (26-11), Nagan Raga (1-4-6), Subulussalam (1-1- 10), dan Aceh Tenggara (0-4-3). (b04/I)

BANDA ACEH (Waspada): Kota Lhokseumawe merebut

medali emas cabor sepakbola Pora XIII setelah di final menga-

Waspada/Munawardi Ismail/B

TIM sepakbola Kota Lhokseumawe menyabet medali ems Pora XIII/2018.

lahkan Bireuen lewat adu penalti dengan skor 7-6 (0-0). Medali perunggu disegel Aceh Selatan usai mengalahkan Kota Langsa.

Laga final yang digelar di lapangan sintetis kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu (24/11) malam, berlangsung ketat. Adu penalti dilakukan setelah kedua tim bermain tanpa gol dalam waktu 2x45 menit hingga perpanjangan waktu 2x15 menit.

Dalam babak adu penalti, kiper Bireuen Rizky Aulia sem-

pat menepis dua tendangan anak Lhokseumawe. Tapi setelah itu dua penendang Kota Juang malah gagal menjalankan tugas. Akhirnya Lhokseumawe unggul 7-6 untuk menjadi juara.

Ketua Asprov PSSI Aceh Nazir Adam SE MM mengatakan kedua tim sudah menampilkan permainan menarik. “Cukup pantas kedua tim berlaga di final. Permainan kedua tim juga berimbang. Keberuntungan akhirnya berpihak ke Lhokseumawe,” ujar Nazir. (B07/C)

Banda Aceh Dominasi Catur KOTA JANTHO (Waspada): Tim catur Banda Aceh mendominasi dengan menyabet 9 medali emas, 6 perak, dan 2 perunggu untuk sekaligus menjadi juara umum cabor catur Pora XIII/2018 di Aula Bapelkes Aceh, Kota Jantho, Minggu (25/11).

Pada hari terakhir kemarin yang mempertandingkan babak VII atau babak terakhir nomor catur standar, para pecatur Banda Aceh tampil gemilang dengan menyabet empat medali emas lewat nomor beregu putra serta tiga medali emas lainnya dari papan perorangan beregu.

Untuk nomor catur standar perorangan putra, Chairil Nardi menyabet emas ketiga untuk

Sabang. Begitu juga MNW Wita Rahayu yang turun di nomor catur standar perorangan putri, menyumbang medali emas ketiga untuk tuan rumah Aceh Besar. Kedua pecatur ini sebelumnya merebut emas di nomor catur cepat perseorangan dan catur kilat perseorangan putra dan putri.

Aceh Tengah yang sebelumnya merajalela di nomor catur cepat putra dengan merebut 4 medali emas, kemarin hanya mampu merebut satu medali perak lewat MN Irwandi di papan 1 perorangan beregu putra.

Sebaliknya, Langsa mencuri emas dari papan 3 perorangan beregu lewat pecaturnya Zulfikar. (b04/C)

Waspada/Zafrullah/B

KETUA Percasi Banda Aceh, Zulfikar Abdullah, menyerahkan medali kepada Musliadi, peraih medali emas papan perorangan beregu catur standar.

Pesilat Langsa Sabet 3 Emas LANGSA (Waspada): Atlet pencak silat Kota Langsa berhasil menyabet 2 medali emas, 5 perak, dan 3 perunggu Pora XIII di Kota Jantho, Aceh Besar.

Tambahkan 11 medali silat membuat Langsa telah mengoleksi 125 medali terdiri atas 23 emas, 51 perak, dan 51 pe-

runggu.

Ketua IPSI Kota Langsa, Ilham Pangestu didampingi Ketua Harian Kapt Inf Erman mengatakan 3 emas disumbangkan Khairil Nabawi dan M Rizal (ganda putra), Awayna Farazhawani, Ade Tya, Uswatun (beregu putri), dan Maulitawati

(C putri).

Lima perak disabet Nuzul Dwi Gustiani/Nuzul Dwi Gustiana (ganda putri), Asmaulhusna (E putri), Sabrina (A putri), Nurya Ramadhan, Irvan, Andre Mariza (beregu putra), Deni Ananzar (C putra). Tiga perunggu diraih Nanda Ulandari

(D putri), Murniwaty, Mauliddin Zulham.

“Alhamdulillah atlet kita bisa menyumbang prestasi membanggakan. Kami berharap ke depan para atlet ini mampu menorehkan prestasi di kejuaraan lainnya,” ucap Erman. (m43/B)

PSMS U-16 Tembus 8 Besar Liga 1 Waspada/Dedi Riono/B

LILIK Ismadi bersiap melakukan penendangan bola pertama sebagai tanda dimulainya turnamen SSB Mabar Hilir United Cup I, Minggu (24/11).

Laga yang berlangsung 2x15 menit itu dimenangkan tim tuan

rumah dengan skor 1-0. (m42/B)

Bintang Muda, Dispora Binjai Juara BINJAI (Waspada): Bintang Muda dan Dispora Binjai menjuarai turnamen sepakbola dan voli Piala Kapolres Binjai setelah di final mengalahkan lawanlawannya, Minggu (25/11).

Bintang Muda menjadi juara turnamen sepakbola setelah mengalahkan Korem FC dengan skor 2-0. Sedangkan Dispora Binjai juara cabor voli usai menundukkan Armada FC 3-1 (25-17, 25-19, 19-25, 25-16).

buat pertandingan jadi terkendala. Kemudian yang paling penting, saya dan seluruh masyarakat Aceh Besar sangat bangga bahwa Aceh Besar sudah sukses menyelenggarakan PORA, serta sukses meraih prestasi menjadi juara umum,” ucap Mawardi.

Bupati menyatakan untuk bonus bagi atlet Aceh Besar yang meraih medali akan segera diserahkan kepada yang berhak.

“Seyogianya sebelum atlet pulang langsung saya serahkan.

Tapi karena ini hari Minggu, paling lambat hari Senin sudah di transfer,” cetusnya.

Bonus untuk atlet-atlet Aceh Besar yaang meraih medali dihargai Rp20 juta untuk medali emas, Rp7 juta medali perak, dan Rp4 juta untuk peraih me-

Lhokseumawe Juara Sepakbola

200 Atlet Ikut Cabor Menembak olahraga menembak ke maMEDAN (Waspada): 200 syarakat, khususnya kalangan atlet mengikuti cabor menemmuda,” katanya. bak Porkot Medan X di LapaKetua Umum KONI Mengan Tembak Perbakin Sumut dan Eddy H Sibarani yang berdi Medan Helvetia, Minggu kesempatan mengunjungi (25/11) dan Rabu (28/11). arena pertandingan, mengKe-200 atlet bersaing di apresiasi kerja keras Perbakin sejumlah nomor yang diperMedan. “Kerja keras tersebut tandingkan yakni PCP, (benmenarik minat masyarakat chrest 25 meter, tripos 33 meuntuk menekuni olahraga meter), AAIPS (putra dan putri), Waspada/Armansyah Th/B Uklik (Tripos 27 meter, air rafle ATLET menembak Porkot Medan X beraksi di Lapangan Perbakin nembak. Terbukti pada Porkot kali ini pesertanya yang menhunting 10 meter), air pistol Sumut di Medan Helvetia, Minggu (25/11). capai ratusan orang,” sebutnya. putra, dan air pistol putri.

Ia juga menyampaikan harapan kepada semua atlet, khususnya Ketua Panpel Fitra Lubis mengatakan pada gelaran Porkot 2018 ini terdapat peningkatan jumlah peserta. Hal ini mem- atlet menembak agar terus mengasah kemampuan, mengingat buktikan minat masyarakat menggeluti olahraga menembak Sumut menjadi tuan rumah PON 2024. “Paling tidak saat Sumut dari tahun ke tahun terus meningkat. “Peningkatan ini tidak tuan rumah PON, cabang menembak menyumbangkan medali,” terlepas peran semua pengurus Perbakin untuk menyosialisasi ucap Eddy. (m47/B)

Waspada/Zafrullah/B

SEKDA Aceh Dermawan (kiri) menyerahkan piala bergilir kepada Bupati Aceh Besar Mawardi Ali sebagai juara umum Pora XIII 2018.

mencetak gol pembuka disumbangkan Louis di menit 60.

Menit ke-73, Louis sukses menggandakan keunggulan timnya menjadi 2-0.

Kapolres Binjai AKBP Donal P Simajunytak saat menutup

turnamen berharap olahraga sepakbola dan voli serta olahraga lainnya terus berkembang di Binjai. “Untuk sepakbola dan voli, tim juara akan mengikuti turnamen Piala Kapoldasu,” ucap Kapolres. (a04/C)

MEDAN (Waspada): PSMS Medan Junior melaju ke babak 8 Besar Liga 1 U-16 2018 usai mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 3-1 di Stadion Teladan, Minggu (25/11).

Tiga gol skuad Ayam Kinantan Muda diciptakan David Maulana di menit kedua dan menit 59 serta gol Adek Ramadhan di menit 21. Gol tunggal Bhayangkara disumbangkan Zidane Pramudya Afandi di menit 32.

PSMS lolos ke babak 8 Besar dengan status tiga terbaik dengan poin 32. PSMS lolos bersama PS Tira dan Persib Bandung dari

Wilayah I. Pelatih PSMS, Reswandi, mengaku senang dengan hasil yang didapat timnya sehingga lolos ke babak selanjutnya. “Dari pertandingan tadi, anak-anak bermain begitu bersemangat dan mampu menjalankan instruksi pelatih,” ujar Reswandi.

Mantan bek PSMS ini mengatakan di babak delapan besar lawan tentu lebih kuat. Namun timnya akan berupaya menampilkan permainan terbaik.

“Kami juga memohon dukungan dan doa dari masyarakat Sumut untuk sukses anak-anak,” ujar Reswandi. (cat/B)

Waspada/ist

PARA pemain PSMS merayakan kemenangan atas Bhayangkara FC dalam Liga 1 U-16 di Stadion Teladan, Minggu (25/11).

1.800 Pelari Meriahkan BCA Medan Run (BCA) bekerjasama D&D Sport ini dipusatkan di Lapangan Benteng Medan, Minggu (25/11).

BCA Medan Run 2018 yang memperlombakan lari 5K dan

24 Tim Ikut Liga Fossbi U-14

MEDAN (Waspada): 1.800 pelari antusias mengikuti lomba lari jalan raya bertajuk “BCA Medan Run 2018’. Kegiatan digelar PT Bank Central Asia Tbk

MEDAN (Waspada): 24 tim siap mengikuti Liga Forum Sekolah Sepakbola Indonesia (Fossbi) Sumut U-14 di Lapangan Tandem Hulu, Hamparan Perak, 8-9 Desember.

Ketua Fossbi Sumut Hartaking SE MM menjelaskan liga ini merupakan ajang tahunan Fossbi di sejumlah provinsi di Indonesia untuk menjaring para pesepkbola muda.

“Dari penyelengaraan liga ini, masyarakat memberikan respon positif. Ini yang membuat kami akan tetap komit menggelarnya,” ujar Hartaking, Minggu (25/11).

Dikatakan, tim-tim yang berlaga di tingkat provinsi ini terlebih dulu disaring di tingkat kabupaten/kota melalui turnamen. “Setelah U-14, selanjutnya akan digelar liga untuk pemain kelahiran tahun 2005 dan 2001. Tim juara nantinya mewakili Fossbi Sumut mengikuti liga Andalas di Palembang pada 24-30 Desember 2018,” jelasnya. (cat/B)

DIREKTUR BCA Rudy Susanto didampingi Mira Wibowo dan Kepala Kantor Wilayah V BCA Lukman pose bersama sebelum start BCA Medan Run 2018.

Waspada/Sugiarto/B

10K ini juga diikuti Direktur BCA Rudy Susanto, Executive Vice President Transaction Banking Business Development BCA Mira Wibowo, dan Kepala Kantor Wilayah V BCA Lukman.

Rudy menyebutkan penyelenggaraan BCA Medan Run 2018 merupakan bentuk dukungan BCA dalam mewujudkan masyarakat yang sehat jiwa dan raga. “Lari merupakan olahraga yang simpel, mudah, dan murah namun memiliki manfaat besar,” kata Rudy.

“Sebagai wujud apresiasi, lima pelari tercepat dari kategori 5K dan 10K serta tiga pelari tercepat dari kategori Master 5K dan Master 10K masing-masing

berhak mendapatkan hadiah uang tunai jutaan rupiah,” ujar Rudy.

Selain itu, juara semua kategori mendapatkan medali finisher. Rute lomba lari dimulai dari Lapangan Benteng Medan berkeliling Kota Medan dengan jarak 5K dan 10K dan kemudian finish kembali di Lapangan Benteng Medan.

Kepala Kantor Wilayah V BCA Medan Lukman mengatakan sebelumnya BCA telah menggelar acara serupa antara lain BCA Bali Run 2017, BCA Surabaya Run 2016, hingga BCA Electro Run 2015 di Jakarta yang dimeriahkan penampilan The Chainsmokers. (m41/C)

A8

WASPADA Senin 26 November 2018

Blues Masih Banyak Masalah LONDON (Waspada): Kekalahan 1-3 di markas Tottenham Hotspur pada matchday 13 Liga Premier, Sabtu (Minggu WIB), membuat manajer Maurizio Sarri kian sadar Chelsea masih memiliki banyak masalah.

AP

SON Heung-min (7) merayakan golnya ke gawang Chelsea dengan pemain Tottenham Hotspur di Stadion Wembley, London.

“Saya tahu betul kami memiliki banyak masalah untuk diatasi dan kini semuanya menjadi jelas bagi semua orang. Pertama-tama saya harap para pemain menyadarinya,” jelas Sarri, seperti dikutip dari situs resmi Chelsea, Minggu (24/11).

“Saya mengatakan kepada mereka bahwa di laga sebelumnya kami memiliki masalah di menit-menit awal. Hari ini juga

begitu, tapi level musuh kali ini berbeda dan dalam 16 menit kami sudah tertinggal 0-2,” katanya lagi.

The Blues tertekan sejak menit awal dalam London Derby di Stadion Wembley tersebut.

Tottenham yang mendominasi permainan dan serangan, unggul dua bola memasuki masa rehat berkat gol sundulan gelandang Dele Alli menit delapan dan gol tembakan striker Harry Kane (16’).

“Kami bermain sangat buruk baik secara fisik, mental maupun teknis, terutama di 25

Matchday 13 EPL Jadwal Malam Ini WIB Burnley v Newcastle 0300 Minggu, 25 November Bournemouth v Arsenal 1-2 Wolves v Huddersfield Sabtu, 24 November Brighton v Leicester 1-1 Everton v Cardiff 1-0 Fulham v Southampton 3-2 MU v Crystal Palace 0-0 Watford v Liverpool 0-3 West Ham v Man City 0-4 Tottenham v Chelsea 3-1 menit pertama. Jadi kami memang memiliki banyak persoalan untuk ditangani,” sesal Sarri.

“Saya tidak membicarakan garis pertahanan, tapi transisi bertahan. Para pemain depan tak bisa menekan lawan, gelan-

dang tak bisa bertahan dengan baik,” tambah mantan pelatih Napoli tersebut.

Spurs tidak mengendurkan tekanannya pada babak kedua dan mendapatkan gol ketiga melalui aksi Son Heung-min menit 54. Si Biru hanya bisa membalaskan satu gol lewat pemain pengganti Olivier Giroud menit 85.

“Awalnya benar-benar buruk.

Setelah 15 menit langsung 0-2, tentu sangat sulit untuk kembali. Memang benar dalam beberapa laga terakhir kami tidak memulai dengan cara seharusnya,” tutur Cesar Azpilicueta, kapten Chelsea asal Spanyol.

Akibat kekalahan itu, London Blues yang mengoleksi nilai 28, digusur LondonWhites dari peringkat ketiga klasemen sementara dengan selisih dua poin.

“Para pemain pantas mendapat kredit, mereka semua fantastis. Sekarang tantangannya adalah konsistensi,” papar Mauricio Pochettino, manajer

Barca Akui Atletico Ahli Bertahan MADRID (Waspada): Gol telat penyerang pengganti Ousmane Dembele, Sabtu (Minggu WIB), membuat Barcelona bangkit mengimbangi Atletico Madrid 1-1 pada jornada 13 La Liga di StadionWanda Metropolitano, Madrid.

Entrenador Ernesto Valverde mengklaim El Barca tampil dominan, namun dia pun mengakui El Atleti sangat ahli dalam bertahan.

“Hasilnya normal. Kami mendominasi penguasaan bola, tetapi Atletico bertahan dengan sangat baik, sehingga sulit untuk menemukan ruang,” beber Val-

verde melalui Football Espana, Minggu (25/11).

“Kami mengendalikan pertandingan dengan cukup baik.

Kami tidak punya masalah, tapi memang harus sabar,” tambah mantan pelatih Athletic Bilbao tersebut.

Dembele memanfaatkan umpan kiriman kapten Lionel Messi menit 90 untuk menyelamatkan El Catalan dari kekalahan. Penyerang Prancis itu kemudian dengan tenang menyarangkan bola ke gawang kiper Jan Oblak.

Atletico sempat unggul lebih dulu ketika striker Diego Costa memecah kebuntuan menit 77

dengan melompat lebih tinggi untuk menyundul bola sepak pojok kiriman Antoine Griezmann. Itu menjadi gol perdana Costa musim ini bersama Los Rojiblancos.

Juara bertahan Barca tetap memimpin klasemen nilai 25.

Atletico asuhan Diego Simeone satu poin di bawahnya, namun keduanya rawan digeser Sevilla (23) yang tadi malam menjamu Real Valladolid.

“Ide kami mendominasi permainan dan bermain di dekat kotak penalti mereka, Namun mereka ahli dalam bertahan dan serangan balik,” beber Valverde. (m15/fe)

Puig Puas Triple Crown Honda AALST (Waspada): Manajer Tim Alberto Puig (foto kiri), puas dengan sukses Repsol Honda memenangkan Triple Crown pada gelaran MotoGP 2018.

Sukses pertama dari Marc Marquez (foto kanan) yang kembali menjuarai MotoGP untuk kali kelima. Kedua, akumulasi poin Marquez dengan Dani Pedrosa mengantarkan Repsol Honda sebagai juara konstruktor. Ketiga, HRC (Honda Racing Corporation) juga mengumpulkan poin terbanyak dan menjadi pabrikan terbaik.

“Secara keseluruhan memuaskan, kami memenangkan kejuaraan pembalap dan konstruktor. Kami juga memenangkan kategori tim, sehingga memenangkan Triple Crown,” ucap Puig lewat Speedweek, Minggu (25/11).

“Kini kami akan melanjutkan dengan banyak motivasi.

Kami perlu mencari cara baru

Selamat & Sukses Wisudawan Program Magister

Universitas Medan Area Program Studi : Magister Ilmu Administrasi Publik - Magister Agribisnis Magister Hukum - Magister Psikologi Medan, 24 November 2018 No.

N a m a

Instansi

N a m a

No.

Instansi

MAGISTER ILMU ADMINISTRASI PUBLIK 1.

Cut Nanda Nofrita, S.STP, M.A.P

Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Tamiang

4.

Ardy Rinaldy Syafza, S.STP, M.A.P

Pemerintah Kabupaten Langkat

2.

Boby T Mendrofa, S.Sos, M.A.P

Wiraswasta

5.

Ruth M H Naibaho, S.Kom, M.A.P

Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kab. Dairi

3.

Baharuddin Ritonga, S.STP, M.A.P

Pemerintah Kota Medan

6.

Ahsani Taqwym, S.Pd, M.A.P

SMPN 1 Idi

MAGISTER AGRIBISNIS 1.

Luli Achmad Gozali, SP, MP

PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)

9.

Dicky Syahlevy, ST, MP

PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)

2.

Arju Fauzana Pane, SP, MP

PT. Souci Indoprima

10.

Mastarida L F. Sitorus, ST, MP

PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)

3.

Susilawati Lubis, SP, MP

BBPPTP

11.

Yuda Pratama Atmaja, ST, MP

PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)

4.

Jetro Lumban Batu , SP, MP

Dinas Pendidikan Pemprovsu Unit SMKN Tebing Tinggi 12.

Darwin Saragih, SP, MP

Wiraswasta

5.

Meri Juli Antri Sianturi, SP, MP

Swisscontact

13.

Ilham Lubis , SH, MP

Pusat Penelitian Kelapa Sawit

6.

Yunita Sari, SP, MP

Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumut

14.

Zulkifli, SE, MP

PT. Pinago Utama

7.

Jannes Maringan Siahaan, ST, MP

Dinas Perkebunan dan Peternakan

15.

Tharmizi Hakim, SP, MP

Universitas Pembangunan Pancabudi

8.

Putri Andam Sari, SP, MP

Yayasan Universitas Pembangunan Pancabudi

1.

Parsaoran A V Sinaga, SE, MH

Kementerian Keuangan RI

14.

Yockie Veronico A Sinaga, SH, MH

Kanwil D2KN Sumatera Utara

2.

Muhammad Hafizt, SH, MH

Juncai dan Partners

15.

Mulyono, SH, MH

PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero)

3.

Ir. Henri Dumanter, MH

DPRD Kabupaten Deli Serdang

16.

Lili Irianto, SH, MH

Advokat

4.

Nicholas Sutrisman, SH, MH

Law Office Nicholas Sutrisman dan Associaty

17.

Budiman, SE, MH

Kepolisian Resort Kota Besar Medan

5.

Joko Iswanto, SP, MH

Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser

18.

Dody Frangki, SH, MH

Kepolisian Resort Asahan

6.

Johannes O P Manik, S.Sos, MH

Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser

19.

Aminullah Harahap, SH, MH

Kepolisian Daerah Sumatera Utara

7.

Julitri Rama Pasaribu, SH, MH

Cab. Rutan Pancurbatu

20.

Faisal Nari Nst, SH, MH

Pegawai Swasta

8.

Bambang Nurmiono, SH, MH

Kepolisian Daerah Sumatera Utara

21.

Nelsy Depari, SH, MH

Kementrian Hukum dan Ham Sumut

9.

Muhammad Hadinata, SH, MH

Kepolisian Daerah Sumatera Utara

22.

Angelina Anastasia, SH, MH

Kementrian Hukum dan Ham Sumut

10.

Hottua Manullang, SH, MH

Kantor Hukum Irawan dan Manullang Associate

23.

Maulana Bil’qisthi Harahap, SH, MH

PT. PLN (Persero)

11.

Jonatan Ginting, SE, MH

PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero)

24.

Dian Monas Junaidy Kaban, SH, MH

Direktorat Jendral Bea dan Cukai

12.

Budi Abdul Latif, SH, MH

Kepolisian Daerah Sumatera Utara

25.

Serepina Tambunan, SSIT, MH

PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero)

13.

Amas Kenaekan Nasution, SH, MH

Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan

26.

Ervina L M Simatupang, S.Pd, SE, MH

PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero)

MAGISTER HUKUM

MAGISTER PSIKOLOGI 1.

Puspita Sary, S.Psi, M.Psi

SMP Negeri 2 Medan

30.

Tri Windi Oktara, S.Pd, M.Psi

SMA Negeri 11 Medan

2.

Irmansyah, S.sos, M.Psi

Yayasan Al-Fityan School Medan

31.

Syafdina Ismie Hayati, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

3.

Marja Niswatul Her, S.Psi, M.Psi

PT. BTPN Syariah Medan

32.

Ikhbal Hidayat Lubis, S.Psi, M.Psi

Home Industri

4.

Halimatusahdiah Siregar, S.Pd, M.Psi

Dinas Pendidikan & Pengajaran Kec. Binjai Langkat

33.

Mevira Indri, S.Pd, M.Psi

Wiraswasta

5.

Syafrida Yani, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

34.

Eva Meutia, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

6.

Tengku Rurin Gusra, S.Pd.I, M.Psi

TK Aisyiyah Bustanul Athfal 24

35.

Dewi Suci Lestari Andira, S.Pd, M.Psi

MTS, Al-Wasliyah Sei Berombang

7.

Roudhotul Husna Hasibuan, S.Pd.I, M.Psi

RA. Nurul Yaqin

36.

Hotman Hasugian, S.Pd, M.Psi

SMK Negeri 1 Pergetteng Getteng Sengkut

8.

Yudi Fitriansyah, SH, M.Psi

Kepolisian Republik Indonesia

37.

Sri Ridhayati Utami, S.Psi, M.Psi

Badan Kepegawaian Daerah

9.

Ulfa Nadira, S.Pd, M.Psi

SMP Swasta Al-Ulum

38.

Hinsa Marpaung, S.Sos, M.Psi

Kepolisian Republik Indonesia

10.

Fikriyah Iftinan Fauzi, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

39.

Shinta Tri Anggriyani, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

11.

Ahmad Fadly Chandra, S.Pd, M.Psi

SMP Negeri 3 Binjai

40.

Yohanna Ristua S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

12.

Rajaniya Aini, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

41.

Elvis Simanjuntak, STh, Spd, M.Psi

Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)

13.

Ali Hasyimi, S.Pd, M.Psi

Wiraswasta

42.

Cut Novita Sari, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

14.

Listanty Tambunan, S.Psi, M.Psi

Wiraswasta

43.

Dores Tarigan, S.Pd.I, M.Psi

Wiraswasta

15.

Harmalis, S.Psi, M.Psi

Institut Agama Islam Negeri Kerinci

44.

Yuni Sarah, S.Sos.I, M.Psi

Wiraswasta

16.

Abidah Ayu, S. Thl, M.Psi

Wiraswasta

45.

Kasmin Sitakar, SP, M.Psi

SMK Negeri 1 Pergetteng Getteng Sengkut

17.

Elisabeth Lindawati Sigiro, S.S, M.Psi

PPPPTK BBL Medan

46.

Sunardi, S.Pd, M.Psi

PT. Bank Mandiri, Tbk (Persero)

18.

Sabrini Mentari Rezeki, S.Psi, M.Psi

SMA Harapan Mandiri

47.

Lusinta Rehna Ginting, S.E, M.Psi

Wiraswasta

19.

Hadisty Fahrunnisa, S.Pd, M.Psi

SMP Negeri 1 Air Batu

48.

Zurisma Ismayani, S.Pd, M.Psi

SLB YPAC Medan

20.

Nurtiani Manik, S.Pd, M.Psi

SMP Negeri 3 Binjai

49.

Jontrianto, S.Th, M. Th, Kons, M.Psi

GMI

21.

Abdul Kholik Munthe, S.Pd.I, M.Psi

SD IT Alif Polonia

50.

Fijri Al Fatah, S.Pd, M.Psi

Rumah Konstitusi Indonesia

22.

Dimas Setiyawan, S.Sos.I, M.Psi

Lembaga Kursus Dan Pelatihan (LKP) Syifa Ul

51.

Gempur Pranata, S.I.Kom, M.Psi

Wiraswasta

23.

Yeni Gichara Siagian, S.Pd, M.Psi

Qolbi

52.

Apriliana, S.Pd, M.Psi

Wiraswasta

24.

Mely Nadia, S.Kom, M.Psi

Wiraswasta

53.

Ruhut Nadenggan Silalahi, S.Pd, M.Psi

Wiraswasta

25.

Anggi Tri Lestari Purba, S.PSi, M.Psi

Wiraswasta

54.

Burhanuddin Kaloko, M.Psi

SDN No. 030422 Aornakan

26.

Jasper Sikettang, S.Pd , M.Psi

Wiraswasta

55.

Phounna Rachmadani, S.Pd.I, M.Psi

Guru

27.

Mela Listya Amanda, S.Psi, M.Psi

SMK Negeri 1 Pergetteng Getteng Sengkut

56.

Delvi Zahara Tarigan, S.Pd, M.Psi

SD Negeri 060948

28.

Parminauli Harianja, S.Ag, M.Psi

Wiraswasta

57.

Ira Kesuma Dewi, S.Psi, M.Psi

Politeknik LP3I Medan

29.

Nanda Sabrina Nst, S.Pd, M.Psi

Biarawati

Rektor,

Perguruan Nurul Azizi

Prof. Dr. Dadan Ramdan, M.Sc, M.Eng

Ketua Pengurus YPHAS,

Direktur,

Drs. H. M. Erwin Siregar, MBA

Prof. Dr. Ir. Hj. Retna Astuti K, MS

Motosport

Spurs asal Argentina.

“Energi di awal laga sangat fantastis. Kami berada di atas

sejak menit pertama,” timpal jangkar Spurs Eric Dier. (m15/rtr/espn)

PENGUMUMAN REKRUTMENT PENDAMPING PROFESIONAL KEMENTERIAN DESA PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi membutuhkan Tenaga Pendamping Profesional Tahun Anggaran 2018 yang akan ditempatkan di Kabupaten, Kecamatan, dan Desa dengan ketentuan sebagai berikut:

PROVINSI SUMATERA UTARA A. Penempatan di Kecamatan 1. Pendamping Desa Teknik Infrastruktur (PDTI) a. Kuota 34 Orang b. Persyaratan : 1. Pendidikan minimal D-3, Teknik Sipil atau Teknik Arsitektur; 2. Memiliki pengalaman pemberdayaan masyarakat bidang teknik sipil minimal 2 Tahun untuk D-3 dan 0 Tahun untuk S-1; 3. Pernah bekerjasama pada program pemerintah atau institusi lain yang terkait langsung dengan pemberdayaan masyarakat atau program sejenis; 4. Umur minimal 21 Tahun dan Maksimal 50 Tahun pada saat mendaftar 5. Mampu mengoperasikan Komputer minimal Microsoft Office dan Internet 6. Dilarang menjadi pengurus partai politik manapun dan/atau terlibat dalam kegiatan partai politik yang dapat mengganggu kinerja.

7. Pelamar harus berdomisili di wilayah Provinsi lokasi Kecamatan atau Kabupaten yang dilamar dengan prioritas bagi pelamar yang sesuai domisili Kecamatan kosong B. Penempatan di Desa 1. Pendamping Lokal Desa (PLD) a. Kuota 238 Orang b. Persyaratan : 1. Pendidikan minimal SMA atau Sederajat, semua jurusan; 2. Memiliki pengalaman bidang pembangunan desa dan/atau pemberdayaan masyarakat minimal 2 (dua) tahun; 3. Pernah bekerjasama pada program pemerintah atau institusi lain yang terkait langsung dengan pemberdayaan masyarakat atau program sejenis; 4. Pada saat mendaftar usia minimal 25 (dua puluh lima) tahun dan maksimal 45 (empat puluh lima) tahun.

5. Mampu mengoperasikan Komputer minimal Microsoft Office dan Internet 6. Dilarang menjadi pengurus partai politik manapun dan/atau terlibat dalam kegiatan partai politik yang dapat mengganggu kinerja.

7. Pelamar berdomisili di Kabupaten Lokasi Desa dan Kecamatan yang kosong dengan prioritas pelamar yang sesuai dengan domisili desa dan kecamatan yang kosong 8. Kuota : - Mandailing Natal : 11 Orang - Simalungun : 22 Orang - Tapanuli Utara : 10 Orang - Asahan : 03 Orang - Toba Samosir : 08 Orang - Batubara : 07 Orang - Samosir : 09 Orang - Labuhan Batu : 08 Orang - Deli Serdang : 09 Orang - Dairi : 13 Orang - Serdang Bedagai : 16 Orang - Pakpak Bharat : 02 Orang - Tapanuli Tengah : 06 Orang - Padang Lawas Utara : 03 Orang - Tapanuli Selatan : 11 Orang - Labuhan Batu Utara : 04 Orang - Langkat : 20 Orang - Labuhan Batu Selatan : 02 Orang - Karo : 18 Orang - Humbang Hasundutan : 06 Orang - Padang Lawas : 06 Orang - Padang Sidempuan : 01 Orang - Nias Utara : 04 Orang - Gunung Sitoli : 10 Orang - Nias Barat : 05 Orang - Nias Selatan : 14 Orang - Nias : 10 Orang D. Waktu Pendaftaran Pendaftaran Secara Online Dibuka mulai tanggal 26 November 2018 Pukul 00.00 WIB Ditutup 04 Desember 2018 Pukul 24.00 WIB E. Tata Cara Pendaftaran Pendaftaran HANYA dilakukan secara online melalui alamat email sebagai berikut: Surat lamaran ditujukan kepada Satker P3MD Provinsi Sumatera Utara dengan alamat : Jl. Kesatria No. 10 Medan Sunggal atau melalui email sebagai berikut :

dengan pembalap baru dan beberapa anggota tim baru. Ini kesempatan untuk berkembang sebagai tim,” ujarnya lagi Menggantikan peran Livio Suppo sejak awal musim 2018, Puig sadar balapan MotoGP terus berkembang dan semakin sulit untuk didominasi. Dia pun berharap pembalap anyar Jorge Lorenzo dapat menunjang prestasi Honda sebagai suksesor Pedrosa.

Lorenzo sendiri dikabarkan puas dengan kesan pertamanya menunggangi motor RC213-V milik Honda saat melakoni tes pasca musim pekan lalu di Valencia, Spanyol. Tes berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol, 28-29 November mendatang.

“Dia (Lorenzo) merasa benar-benar baik dalam ujian pertamanya. Era baru telah dimulai…,” beber Albert Valera, manajer mantan pembalap Yamaha dan Ducati yang berjulukan X-Fuera tersebut.

Pada hari pertama tes di Valencia, Lorenzo menduduki peringkat 18 dengan catatan waktu 1 menit 31.959 detik. Pada hari kedua, juara dunia MotoGP tiga kali itu melonjak ke peringkat 12 dengan catatan waktu 1 menit 31.584 detik.

“Semua berjalan baik karena pemikiran positif pada pendekatan pertama Jorge bersama Honda. Di luar catatan waktu, sensasi pembalap dengan motor sepertinya bagus,” pungkas Valera. (m15/sw)

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

23.

24.

25.

26.

27.

Kabupaten Labuhan Batu Selatan : rekruttppi2018.labusel@gmail.com Kabupaten Deli Serdang : rekruttppi2018.deliserdang@gmail.com Kabupaten Langkat : rekruttppi2018.langkat@gmail.com Kabupaten Labuhan Batu : rekruttppi2018.labatu@gmail.com Kabupaten Simalungun : rekruttppi2018.simalungun@gmail.com Kabupaten Serdang Bedagai : rekruttppi2018.sergai@gmail.com Kabupaten Padang Lawas Utara : rekruttppi2018.paluta@gmail.com Kabupaten Batubara : rekruttppi2018.batubara@gmail.com Kabupaten Samosir : rekruttppi2018.samosir@gmail.com Kabupaten Tapanuli Utara : rekruttpptaput.2018@gmail.com Kabupaten Padang Lawas : rekrutmentppi2018.palas@gmail.com Kabupaten Humbang Hasundutan : rekruttppi2018.humbahas@gmail.com Kabupaten Asahan : rekruttppasahan2018@gmail.com Kabupaten Tapanuli Tengah : rekruttppi2018tapteng@gmail.com Kabupaten Toba Samosir : rekrutmentppi2018.tobasa@gmail.com Kabupaten Karo : recruttppi2018.karo@gmail.com Kabupaten Labuhan Batu Utara : rekruttppi.labura2018@gmail.com Kabupaten Mandailing Natal : rekrutmentppi2018.madina@gmail.com Kabupaten Dairi :rekrut_pp2018_dairi@gmail.com Kabupaten Pakpak Bharat : rekruttppi2018.pabhar@gmail.com Kabupaten Tapanuli Selatan : recruttppi.tapsel2018@gmail.com Kota Padang Sidempuan : Rekrutmentppikotapsp2018@gmail.com Kabupaten Nias : rekruttppi2018.kabnias@gmail.com Kabupaten Nias Utara : rekruttppi2018.kabnisut@gmail.com Kabupaten Nias Barat : perekrutantppi2018.nisbar@gmail.com Kabupaten Nias Selatan :rekruttppi2018.kabnisel@gmail.com Kota Gunung Sitoli : rekruttppi2018gusit@gmail.com

Surat lamaran turut juga melampirkan hal-hal sebagai berikut : - Fotocopy Ijazah Terakhir dan STTB/Transkrip Nilai - Daftar Riwayat Hidup - Pas Photo Ukuran 4 x 6 sebanyak 2 (dua) lembar - Fotocopy KTP 1 (satu) lembar - Lampiran berkas pendukung lainnya.

Sumatera Utara

WASPADA Senin 26 November 2018

B1 Langkat

Buka MTQ WAKIL Bupati Langkat terpilih H. Syah Afandin, SH membuka MTQ tingkat Kecamatan Babalan di Masjid AsSa’adah Securai Utara, Kec. Babalan, Langkat, Selasa ( 21/11) Turut hadir Camat Babalan Hafisham Parinduri, Kapolsek diwakili Iptu Rajendra Kesuma, Ka KUA Idimiyati, pengurus MTQ Langkat Ismed Sholihin, anggota DPRD Langkat H. Arbai Fauzan, lurah/Kades serta qori dan qoriah.

H. Syah Afandin mengatakan, peserta MTQ ini harus dibina secara khusus. “Kegiatan syiar agama ini tetap saya dukung,” jelasnya.(c01)

Jalan Diaspal Waspada/Hasuna Damanik/B

Waspada/Deni Daulay/B

SALAH satu titik jalan poros antar desa menghubungkan Pematangbandar - Bandarmanis (Ujung Pait) yang rusak dan selalu digenangi air. Foto direkam Minggu (25/11).

SATU truk pengangkut TBS kelapa sawit terguling ketika melintasi jalan rusak di Desa Tanjung Mulia, Kec. Kampungrakyat, belum-lama ini.

Warga Keluhkan Jalan Mirip Kubangan K A M P U N G R A K YAT ( Wa s p a d a ) : Wa r g a mengeluhkan buruknya infrastruktur jalan utama di Desa Tanjung Mulia, Kec. Kampungrakyat, Kab. Labusel. Pasalnya, saat musim hujan, badan jalan menjadi mirip kubangan kerbau.

Salah seorang warga Dusun Sei Toras, Desa Tanjung Mulia, Hariman Damanik, 47, kepada Waspada, Minggu (25/11), mengaku sedih melihat kondisi jalan di desanya.

Padahal, kata dia, akses jalan sangat menunjang aktivitas perekonomian dan sosial.

Terlebih masyarakat setempat mayoritas merupakan petani kelapa sawit.

“Hampir setiap hari ada truk yang terguling karena jalan rusak. Kondisi ini sangat merugikan kami. Selain akses terganggu, jalan yang mirip kubangan kerbau ini membuat aktivitas perekonomian masyarakat terkendala,” katanya.

Menurut Hariman, buruknya kondisi jalan juga membuat harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di desa itu jauh lebih rendah dari daerah lain.

Harga TBS di kawasan tersebut

berkisar Rp500 hingga Rp600 per Kg. Padahal di daerah lain di Kec. Kampungrakyat berkisar Rp850 hingga Rp900 per Kg. “Ini sangat merugikan. Karena dari harga itu, kami masih harus mengeluarkan biaya panen dan langsir, sehingga pendapatan kami hanya Rp350-an per Kg,” katanya.

Tokoh pemuda setempat, Saibal Putra mengharapkan agar kerusakan di sejumlah titik ruas jalan di Desa Tanjung Mulia menjadi perhatian bersama, khususnya Pemkab maupun perusahaan perkebunan dan pabrik kelapa sawit yang beroperasi di Kec. Kampungrakyat.

Selain masyarakat, kata Hariman, ada lima perusahaan yang angkutannya melintas di ruas jalan tersebut setiap hari.

“Belum lagi angkutan milik agen pengepul TBS. Kendaraankendaraan tersebut menjadi pe-

nyumbang terbesar kerusakan jalan. Karena itu, kami berharap agar perusahaan yang ada agar lebih berkontribusi aktif dalam memperbaiki jalan,” ujarnya.

Saibal juga mengharapkan Pemkab Labusel secepatnya membangun jalan tersebut, sehingga akses masyarakat menjadi lebih baik.

“Jika kondisi jalan bagus, maka perekenomian masyarakat juga akan semakin mantap.

Tahun lalu, pembangunan jalan dengan konstruksi beton masih sampai Desa Tanjung Medan.

Kami berharap tahun depan hingga ke Desa Tanjung Mulia,” katanya.

Simalungun Sementara itu, kerusakan jalan poros antar nagori (desa) dan kecamatan di Kec. Pematangbandar, Bandar dan Bandar Huluan, Kab. Simalungun, semakin parah.

Hingga kini, jalan poros yang menghubungkan beberapa nagori di tiga kecamatan tersebut belum juga diperbaiki pihak terkait dalam hal ini, Pemkab Simalungun. Padahal, kerusakan jalan itu sudah

hampir 10 tahun dan belum dilakukan perbaikan.

Pantauan Waspada di lapangan, Minggu (25/11), sejumlah titik ruas jalan antar kecamatan yang sangat membutuhkan perbaikan antara lain jalan menghubungkan Nagori Talun Madear, Kec. Pematangbandar menuju Nagori Bandar Pulou (Habatu), Kec. Bandar Huluan, sepanjang 4 kilometer.

Kemudian jalan menghubungkan Kelurahan Pematangbandar menuju Huta Ujung Pait Nagori Bandarmanis, Kec. Pematangbandarsepanjang2kilometer.

Selain itu, kerusakan juga terdapat di jalan menghubungkan Dusun Parhutaan Nagori Bandar Tongah menuju Nagori Dolok Parmonangan, Kec. Bandar Huluan. Kemudian jalan Simpang Ali Nagori Bandar Tongah menuju Huta Doloksiantar, Kec. Bandar Huluan.

Jalan Simpang Mangga Bahapal menuju Bandarbetsy sepanjang 5 kilometer juga cukup memprihatinkan.

Akibat kerusakan jalan yang cukup parah tersebut, warga kesulitan membawa hasil per-

kebunan seperti padi dan kelapa sawit. Bahkan, kerusakan jalan menyebabkanongkospengangkutan hasil pertanian menjadi naik.

Alpian dan Anto warga yang tinggal di sekitar lintasan jalan Pematangbandar menuju Huta Ujungpait Nagaori Bandarmanis mengatakan, jalan antar nagori di Kecamatan Pematangbandar tersebut sudah hampir 10 tahun mengalami kerusakan.

Menurut mereka, kerusakan jalan itu bukan karena kendaraan pengangkut hasil panen padi dan kelapa sawit sering melintas.Tetapi kerusakan jalan akibat tidak pernah mendapat perawatan sejak selesai diperbaiki sekitar 10 tahun lalu.

Selain itu, parit di sisi kiri dan kanan jalan tidak terawat dengan baik. Sehingga setiap turun hujan, air dari parit meluap ke badan jalan. Hal ini yang mempercepat kerusakan jalan.

Hal senada dikemukakan M. Simanjuntak, warga Nagori Bandar Pulou Kec. Bandar. Menurutnya, jalan menghubungkan Talun Madear Kec. Pematangbandar menuju Bandar Pulau sangat memprihatinkan.

Kerusakan jalan cukup parah, aspalnya sudah terkelupas sehingga menimbulkan lubanglubang yang dalam.

Dia menyayangkan sikap beberapa wakil rakyat yang berasal dari Kec. Bandar dan Pematangbandar, seakan tidak mampu memperjuangkan anggaran untuk perbaikan jalan dimaksud. “Saya heran, banyak wakil rakyat dari dua kecamatan ini (Bandar dan P. Bandar), tetapi sepertinya tidak peduli dengan kerusakan jalan yang sudah berlangsung selama bertahuntahun,” ujarnya.

Kepala Dinas PUPR Pemkab Simalungun Benni Saragih saat dihubungi Waspada mengakui masih banyak jalan poros antar desa dan kecamatan yang belum tertangani akibat minimnya anggaran.

Untuk tahun anggaran 2018 yang sedang berjalan, kata Benni, pihaknya sudah mengucurkan anggaran di tiga kecamatan.

Yakni, Pematangbandar, Bandar Huluan dan Bandar. Perbaikan dilakukan terhadap jalan kabupaten yang menghubungkan Nagori Laras Kec. Bandar Hu-

luan menuju Pematangbandar sepanjang 5 kilometer.

Kemudian jalan dari Nagori Bahgunung Kec. Bandar Huluan menujuTitibesi (Wonorejo) Kec. Pematangbandar sepanjang 6 kilometer. Selanjutnya perbaikan jalan P. Bandar menuju Simpang Pajak Negeri, Kec. Bandar sepanjang 10 kilometer.

Menurutnya, perbaikan yang sedang dilakukan saat ini termasuk pelebaran jalan serta pembuatan parit pasangan di sisi kiri dan kanan, sehingga membutuhkan anggaran yang cukup besar.

“Saya belum bisa berjanji apakah jalan poros antar desa dan kecamatan yang saat ini keadaannya rusak parah dapat diperbaiki tahun depan. Karena tim anggaran Pemkab Simalungun dan tim anggaran legislatif masih membahas anggaran,” ujarnya.

Warga berharap Bupati Simalungun JR Saragih memberi perhatian lebih terhadap kerusakan jalan poros antar kecamatan di Kec. Pematangbandar, Bandar dan Bandar Huluan itu.(c18/a29/I)

Jl. Mesjid, Kelurahan Brandan Timur dan Jl. Sutomo di Kelurahan Brandan Timur Baru, Kecamatan Babalan, Langkat telah diaspal. Kini, akses jalan tersebut yang semula rusak kini telah mulus.

“Warga setempat berterimakasih kepada Bupati Langkat Ngogesa Sitepu,” kata Lurah Brandan Timur Baru Ashary Siregar didampingi Lurah Brandan Timur Bambang di warung Dermaga Lorgan, Jumat (23/11).

Dia berharap hendaknya pembangunan ini dapat dilanjutkan oleh bupati yang baru nantinya.Sehinggawargatidaksulitlagi berkendaradijalanitu.Kalauperlu dipasanglampupenerangandijalan tersebut.(c01/B)

Belum Berfungsi TEMPAT Pendaratan Ikan (TPI) yang berlokasi di Jl. Babalan, Kec. Babalan, Langkat, sejak dialihkan dari Perikanan Sumut ke Perikanan Langkat, hingga kini belum berfungsi.

Menurut salah seorang warga setempat, Ibrahim, barubaru ini, para pedagang lebih suka berdagang ikan di pinggir jalan di Jl. Babalan, Kel. Brandan Timur, Kec.Babalan dan Kel. Brandan Barat, Kec.Babalan.

Hingga kini juga kios ikan yang berada di dalam pasar ikan tidak berfungsi. Warga mengatakan,selamainipedagangmasih berjualan di pinggir Jl. Babalan.

Sementara, Pemkab Langkat akan memfungsikan TPI P.Brandan di Jl. Babalan.(c01/B)

Presiden RI Ir. H. Joko Widodo

“Dirgahayu Ke-68 Kabupaten Tapanuli Selatan” PEMERINTAH Kabupaten Tapanuli Selatan memperingati hari jadi ke 68 di tahun 2018. Sesuai Peraturan Daerah No. 8 tahun 2008, kabupaten ini terbentuk tahun 1950 dan hari jadinya diperingati setiap tanggal 24 November.

Pada hari jadi ke-68 ini, Pemkab Tapanuli Selatan menggelar pameran pembangunan dan berbagai kemeriahan di Lapangan Sarasi II Bintuju Kecamatan Angkola Muaratais. Tabligh akbar bersama Ustadz Solmed, rapat paripurna istimewa DPRD, upacara di halaman pusat perkantoran pemerintahan daerah di Sipirok, dan resepsi di rumah dinas bupati.

Beda dengan sebelumnya, tahun ini masyarakat dan pemerintah daerah Tapanuli Selatan mendapat kado istimewa dari Presiden RI Ir. H. Joko Widodo. Yakni, ucapan selamat yang disampaikan lewat menantunya Muhammad Bobby Afif Nasution, putera daerah Tapanuli Bagian Selatan yang juga praktisi bisnis muda nasional.

“Kemarin pas telepon istri (Kahiyang Ayu), saya izin jadwal pulang ke Jakarta diundur dengan alasan memenuhi undangan Bupati Tapanuli Selatan bapak Syahrul Pasaribu,” kata Bobby saat memberi sambutan pada penutupan pameran pembangunan, Jumat (23/11) malam.

Saat berkomunikasi melalui telepon itu, kebetulan Kahiyang sedang bersama ayahnya, Joko Widodo. “Saya berbicara sebentar dengan mertua. Beliau ayah mertua saya, titip salam untuk kita semua sekaligus mengucapkan Dirgahayu ke-68 Kabupaten Tapanuli Selatan,” ujarnya.

Kepada pemerintah dan masyarakat Tapanuli Selatan, Presiden RI Joko Widodo berpesan agar saling bersinergi, saling mencintai dan saling mendukung dalam pembangunan. Jaga persatuan, kesatuan, kondusifitas dan harmonisasi daerah.

Atas sambutan adat kepadanya, Bobby sangat berbesar hati. Sebab, menurut adat Batak, disambut dengan ulos merupakan penghargaan yang sangat luar biasa.

Tidak lupa Bobby berterimakasih kepada Bupati Tapsel yang menitipkan bulang dan

KETUA DPRD Rahmat Nasution, Bupati Syahrul Pasaribu dan Sekda Parulian Nasution menyerahkan nasi kuning HUT ke68 Tapsel kepada Ketua Ikatan Mandailing Malaysia, Ramli Hasibuan.

BUPATI Tapsel Syahrul M. Pasaribu didampingi Wabup Aswin Efendi Siregar dan Sekda Parulian Nasution menitipkan bulang dan seperangkat pakaian adat Tapsel kepada Bobby Nasution agar disampaikan ke Presiden RI Joko Widodo dan Iriana Jokowi.

seperangkat pakaian adat Tapsel untuk ayah dan ibu mertuanya, Joko Widodo dan Iriana Jokowi.

Malam itu, Bobby memotivasi pelaku usaha mikro kecil menengah. Katanya, Apapun usaha dan kreativitasnya, bentuklah satu komunitas yang mengakomodir hasil usaha dari hulu hingga hilir. Seperti kopi, ada komunitas yang mengakomodirnya mulai pembibitan, tanam, pengolahan biji kopi

berbagai program nasional yang terangkum dalam Nawa Cita.

“Banyak sudah yang kami terima, seperti pembentukan Kecamatan Angkola Muaratais tempat acara kita ini. Sudah belasan tahun diperjuangkan masyarakat, baru terkabul pada 7 Agustus 2018 dan ini bagian dar i kemajuan Tapanuli Selatan,” katanya.

Syahrul juga menjelaskan,

sampai ke pemasarannya.

Terimakasih Presiden Sementara itu, Bupati Tapsel Syahrul M. Pasaribu mewakili pribadi, keluarga, pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Tapanuli Selatan, berterimakasih kepada Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Karena telah banyak membantu pembangunan Tapsel lewat

pada pembukaan pameran HUT ke-68 ini, Pemkab Tapsel menerima sertifikat Indikasi Geografis (IG) dari Kemenkumham RI, hak paten untuk rasa khas Kopi Arabika Sipirok.

Sebagai implementasi awal, digelarlah lomba meracik kopi yang diikuti Barista dari Medan, Sibolga, Madina, Sidimpuan dan tuan rumah Tapsel.

Kepada Presiden RI Joko

MENKUM HAM diwakili Staf Ahli Dr. Rialdy menyerahkan sertifikat IG Kopi Arabika Sipirok kepada Bupati Tapsel Syahrul Pasaribu didampingi PR PLTA Batangtoru Dede Wafiza.

Widodo, Bupati Tapsel sangat berterimakasih karena menghargai ekonomi kreatif masyarakat dengan menerbitkan Peraturan Presiden (Pepres) tentang pembentukan Badan Ekonomi Kreatif di tahun 2016.

Implementasinya terbukti mampu mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan dan kesejahteraan masyarakat.

“Ananda Bobby Nasution,

tolong sampaikan salam dan apresiasi tak terhingga kami kepada bapak Presiden. Program Nawa Cita yang ketiga, membangun dari desa, sangat membantu pembangunan Tapanuli Selatan. Lima tahun ini kami menerima alokasi Dana Desa sebesar Rp660 miliar, terbukti sangat membantu bagi pemerintah dan rakyat,” pesan Syahrul. (a27/F)

Bupati Tapsel H. Syahrul M. Pasaribu, SH:

“Mari Berkarya, Berprestasi Dan Produktif Meraih Cita-cita” BUPATITapanuli Selatan, H. Syahrul M. Pasaribu, SH, berterimakasih dan menyampaikan apresiasi tertinggi kepada seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat yang telah berkontribusi besar dalam pembangunan daerah.

Di usia ke-68 tahun ini, kata Syahrul, pemerintah daerah terus berupaya merancang masa depan Tapanuli Selatan yang lebih baik dengan berlandaskan realita dan dinamika kekinian, tanpa melupakan nilai-nilai serta peristiwa bersejarah di masa lalu.

“Mari jadikan hari kelahiran daerah ini sebagai inspirasi dan motivasi untuk mengisi setiap pembangunan dengan karya, prestasi dan kerja produktif. Sehingga cita-cita Tapanuli Selatan

yang Sehat, Cerdas, Sejahtera dapat kita wujudkan bersama,” ajaknya.

Pembangunan, menurut Bupati Tapsel, adalah suatu proses multidimensional yang menyentuh dan merangkum semua aspek kehidupan. Proses dan dinamika pembangunan itu harus dikawal dengan landasan yuridis formal serta pendekatan sinkronisasi, agar tidak terjadi perbedaan arah tujuan pada perencanaan dan pelaksanaannya.

Sebagai pijakan dasar program pembangunan di Kabupaten Tapanuli Selatan, pemerintah daerah menetapkan visi misi tahun 2016-2021; ‘Menuju masyarakat yang sehat, cerdas dan sejahtera, berbasis sumber daya manusia membangun dan sumber daya alam yang produktif dan lestari’.

Aspek utama yang terkan-

dung pada visi misi ini adalah pentingnya penekanan terhadap pembaharuan pola pikir.

Misalnya, ketika menyusun kebijakan dan strategi pembangunan, harus kedepankan kemampuan, prakarsa, partisipasi dan pemberdayaan masyarakat.

“Berbagai kebijakan untuk pencapaian visi misi ini telah ditetapkan dalam Perda RPJMD. Antara lain, perlunya koordinasi dan kerjasama 3 pilar pembangunan yaitu pemerintah, investor dan masyarakat. Sebab, dengan sinergi yang baik, sasaran akhir visi misi tersebut Insya Allah akan tercapai,” jelas Bupati Tapsel.

Di sisi lain, lanjut Bupati Tapsel, berbagai program pembangunan seperti infrastruktur jalan, irigasi, air bersih, permukiman, bidang kesehatan, pendidikan, sosial keagamaan dan

lainnya telah sukses dilaksanakan dengan menyentuh langsung kehidupan masyarakat.

Semua keberhasilan itu berkat kerjasama semua pihak, termasuk arahan pemerintah atasan di provinsi dan pemerintah pusat. Hal ini dapat dilihat dengan peningkatan dana transfer pusat ke Kabupaten Tapanuli Selatan dari waktu ke waktu.

Diantaranya Dana Desa yang keberhasilan programnya telah dinikmati rakyat.

Tahun 2019, atas usul dari berbagai pihak khususnya Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) kepada Presiden Republik Indonesia dan sesungguhnya merupakan harapan dari Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI), Dana Kelurahan yang bertujuan menjaga harmoni antara desa dan kelurahan

BUPATI Tapsel Syahrul Pasaribu, Dandim 0212/TS Letkol Inf Akbar Nofrizal dan Kapolres AKBP Irwa Zaini Adib memotong pita pembukaan pameran pembangunan HUT ke-68 Tapsel. telah ditampung dalam APBN. “Selain punya 211 desa, Tapanuli Selatan memiliki 37 kelurahan. Atas respon Presiden RI bapak Ir. H. Joko Widodo pada pengalokasian dana kelurahan tersebut, sangatlah pantas

kita semua memberi apresiasi dan menyampaikan terimakasih,” ujar Syahrul.

Kepada aparatur pemerintah, forkopimda, lembaga legislatif dan komponen masyarakat, Bupati Tapanuli Selatan meng-

BUPATI Tapsel Syahrul M. Pasaribu, Wabup Aswin Efendi Siregar dan Sekda Parulian Nasution foto bersama Ustadz Solmed. ajak semuanya untuk tetap bersama-sama dan saling bahu-membahu membangun daerah.

Rapatkan barisan, perkokoh persatuan dan kesatuan dalam jalinan tali persaudaraan

dan rasa solidaritas yang tinggi. Sehingga tetap tercipta suasana kondusif, aman dan tentram guna kelancaran pembangunan Tapanuli Selatan sebagai bagian dari NKRI.(a27/F)

Sumatera Utara

B2

WASPADA Senin 26 November 2018

Wirid Yasin Bersama Warga

WASPADA

SEIRAMPAH (Waspada): Personel Sat Lantas Polres Sergai melaksanakan wirid Yasin bersama warga, Kamis (22/11) malam, di kediaman Abdul Munir, Dusun XV Pasar Baru, Desa Firdaus, Kec. Sei Rampah.

Rombongan Sat Lantas Sergai dipimpin Kasat Lantas AKP M. Haris Sihite disambut tuan rumah dan tokoh masyarakat setempat diantaranya M. Jasim, M. Samin serta sekitar 150 anggota perwiritan Dusun XV Pasar Baru.

Usai pelaksanaan wirid Yasin, Kasat Lantas AKP M. Haris menyampaikan pesan Kamtibmas.

“Topik yang dibahas salah satunya banyak anak usia di bawah umur mengendarai sepedamotor. Dalam hal ini, peran orangtua sangat penting dengan melarang putra dan putrinya yang masih di bawah umur mengendarai sepedamotor guna menghindari lakalantas,” terang AKP M. Haris kepada Waspada, Jumat (23/ 11), di Sei Rampah.(c03/B)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

Pemkab Peringati Maulid Waspada/Deni Daulay/B

SATU unit papan reklame berukuran besar di Jalinsum Blok IX, Desa Sisumut, Kec. Kotapinang, Kab. Labusel tumbang, Jumat (23/11).

Papan Reklame Tumbang, Jalinsum Blok IX Macat KOTAPINANG (Waspada): Hujan deras disertai angin kencang yang melanda sejumlah wilayah di Kab. Labusel, Jumat (23/11) sore, membuat papan reklame (billboard) berukuran besar milik Pemkab Labusel di Jalinsum Blok IX, Desa Sisumut, Kec. Kotapinang, tumbang.

Meski tidak ada korban jiwa, namun peristiwa itu menyebabkan terjadinya kemacatan arus lalulintas selama berjamjam. Antrean kendaraan sepanjang hampir 10 km mulai dari lokasi kejadian yakni tidak jauh dari Pusat Jajanan dan Kerajinan Kab. Labusel ke arah menuju Kota Medan maupun menuju Kotapinang.

Informasi dihimpun Waspada dari sejumlah warga me-

nyebutkan, peristiwa itu terjadi ketika hujan deras disertai angin kencang melanda kawasan itu sekira pukul 18:30. Papan reklame berisi informasi iklan layanan masyarakat dari Pemkab Labusel tersebut tumbang dan menutupi seluruh badan jalan.

“Kejadiannya saat hujan deras. Papan reklame tersebut tumbang dan menutupi seluruh badan jalan. Akibatnya terjadi kemacatan panjang,” kata

Nurbain pengendara yang melintas.

Kapolsekta Kotapinang Kompol SM Sitanggang yang dikonfirmasi Waspada memastikan tidak ada kendaraan maupun warga yang menjadi korban dalam peristiwa itu. Menurutnya, pasca kejadian, petugas berupaya mengevakuasi papan reklame tersebut dari badan jalan, sehingga arus lalulintas normal kembali. “Tidak ada korban dalam peristiwa ini,” katanya.

Sementara itu, Supriadi warga setempat mengatakan, sejak awal masyarakat sudah khawatir dengan keberadaan billboard berbentuk bando yang baru beberapa bulan selesai dibangun tersebut.

Menurutnya, pondasi papan reklame tampak terlalu dangkal, sehingga dikhawatirkan tidak mampu menahan beban di atasnya.

“Ternyata kekhawatiran itu jadi kenyataan. Sekarang sudah tumbang,” katanya.

Kepala Dinas Kominfo Pemkab Labusel, Abrar Salman yang dikonfirmasi, Minggu (25/ 11) mengatakan, tumbangnya billboard tersebut murni karena bencana. Menurutnya, proyek tahun anggaran 2018 yang dibangun dengan biaya Rp135 juta oleh Dinas Kominfo itu, masih dalam masa pemeliharaan dan akan segera diperbaiki.

“Itumurnimusibah,karenaangin kencang,” katanya.(c18/I)

Jika Honor Guru Ngaji Dikurangi

Demokrat Akan WO Saat Paripurna R-APBD BINJAI (Waspada): Anggota DPRD Kota Binjai dari Fraksi Demokrat berencana melakukan walk out saat rapat pleno dan paripurna pengesahan RAPBD tahun 2019.

Hal itu dilakukan apabila usulan honor guru ngaji tradisional dan MDA yang seharusnya Rp1,5 juta justru malah mau dikurangi menjadi Rp1.250.000.

Rencana walk out itu disampaikan Ketua Demokrat Kota Binjai HM. Sajali, Jumat (23/11) siang. “Fraksi Demokrat akan walk out pada sidang paripurna

jika wali kota tidak merealisasikan penambahan bantuan honor untuk guru MDA dan guru ngaji sebesar Rp1,5 juta per tahun dan jangan lagi dikurangi,” tegas HM Sajali.

Menurut Sajali, Demokrat ingin memastikan anggaran honor untuk guru Madrasah Diniyah Awwaliyah (MDA) dan guru ngaji se-Kota Binjai dapat terealisasi 100 persen dari yang diusulkan senilai Rp1,5 Juta.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Fraksi Demokrat Njoreken Pelawi. Dia berjanji

akan terus memperjuangkan usulan penambahan honor untuk guru MDA dan guru ngaji se-Kota Binjai senilai Rp1,5 juta.

“Kita minta di APBD 2019, wali kota mengalokasikan penambahan bantuan honor untuk guru MDA dan guru ngaji agar mendapat tunjangan dana insentif sebesar Rp1,5 juta per tahun,” ungkap Njoreken Pelawi.

Karena itu, lanjut Njoreken, Fraksi Demokrat dan anggota DPRD Binjai lainnya siap memperjuangkan kenaikan honor guru MDA dan guru ngaji

tradisional agar dapat disetujui.

Njoreken menambahkan, selama ini honor guru-guru madrasahmasihsangatkecil,sehingga kehidupan mereka sungguh memprihatinkan di tengah tekanan ekonomi sekarang. ”Kita sudah anggarkan Rp1,5 juta per orang per tahun. Begitu juga untuk guru ngaji, agar gaji mereka dapat disetujui oleh Pemko supaya ada motivasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara, terutama di bidang akhlak,” terang Njoreken. (a05/crh/B)

LIMAPULUH (Waspada): Pemkab Batubara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H di lapangan sepakbola Jl. Perintis Kemerdekaan, Kec. Limapuluh, Kamis (22/11).

Peringatan Maulid kali ini mengusung tema “Mari wujudkan iman dan taqwa untuk membentuk kepribadian yang berakhlaqul karimah”.

Bupati Batubara RM Harry Nugroho mengatakan, pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, makna paling mendasar adalah mengevaluasi sejauhmana kita mampu mencontoh keteladanan Rasulullah SAW. Al Ustadz Nurul Ihsan dalam tausiyahnya mengajak jamaah pengajian dan masyarakat untuk senantiasa mengimplementasikan kehidupan Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.

“Mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan dengan meneladani sikap, tekad dan tindakan Rasulullah yang berkepribadian istiqamah dalam aqidah dan ibadah,” ujarnya.(a13/B)

Waspada/Iwan Has/B

BUPATI Batubara RM Harry Nugroho didampingi unsur Muspida dan undangan pada peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.

Dua Pejabat Sergai Dilantik SEI RAMPAH (Waspada): Wakil Bupati Sergai Darma Wijaya melantik dua pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Kamis (22/11), di aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati.

Kedua pejabat yang dilantik Herland Panggabean sebagai Asisten Pemerintahan Umum dan Nasrul Azis Siregar menjabat Kadis Nakerkop-UM. Pelantikan dihadiri Sekdakab HadiWinarno, para asisten, staf ahli bupati, Kepala OPD dan para undangan.

Wabup DarmaWijaya mengatakan, pelantikan pejabat Pimpinan Tinggi Pratama ini merupakan alih tugas jabatan biasa yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan organisasi setelah melalui uji kompetensi Job Fit oleh panitia seleksi dan telah mendapat rekomendasi dari Komisi ASN. Hal ini berarti seorang Pimpinan Tinggi Pratama harus memiliki kemampuan general dan tidak boleh hanya terpaku pada tugas pokok dan fungsi saja, tetapi harus mempunyai daya kreativitas tinggi. (c03/A)

Polsek Gebang Ringkus Bandit Jalanan GEBANG (Waspada): Petugas Unit Reskrim Polsek Gebang, Jumat (23/11) dinihari, menangkap seorang bandit jalanan yang merampok dua ibu rumah tangga. Pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di Hinai.

Penangkapan terhadap pelaku berdasarkan laporan korban atas nama Misnah, 56, sesuai bukti laporan LP/43/XI/ 2018/SU/LKT/Sek-Gebang tanggal 6 November 2018 dan laporan Mesriani, LP/44/XI/ 2018/Su/Lkt/Sek-Gebang, tanggal 16 November 2018.

Informasi diperoleh Waspada, pada Rabu (3/11), Minah pergi mengajar ngaji ke

Jl. Kebun Kopi, Kel. Pekan Gebang mengendarai sepeda dayung. Kemudian, korban bertemu temannya, Supianti, lalu mereka mengobrol di pinggir jalan.

Saat itu, pelaku yang mengendarai sepedamotor Yamaha Scorpio melintas di lokasi, lalu merampas tas korban berisi kacamata dan handphone.

Setelah itu, pelaku tancap gas ke arah P. Brandan.

Pada Jumat (16/11), kembali terjadi aksi perampokan terhadap Mesriani. Saat itu, korban baru pulang dari BRI Gebang menuju rumahnya di Jl. Pringgan, LingkunganVI, Kel. Pekan Gebang, dengan me-

ngendarai sepedamotor Yamaha Mio. Korban meletakkan tas berisi dompet, uang Rp1.600.000 dan KTP di stang sepedamotor sebelah kiri.

Setelah tiba di depan rumah, korban dihampiri pelaku yang mengendarai sepedamotor Scorpio. Pelaku langsung merampas tas ibu rumah tangga tersebut.

Saat itu, korban berusaha mempertahankan tasnya sehingga sempat terjadi tarikmenarik. Namun pelaku mengambil paksa tas milik korban, kemudian kabur ke arah Tanjungpura.

Berdasarkan hasil penyeli-

dikan, petugas berhasil mengidentifikasi pelaku. Petugas meringkus tersangka Le, 36, di Dusun VI, Desa Sukadamai Timur, Kec. Hinai, Jumat (23/ 11) dinihari.

Tersangka Le mengatakan, tas milik Misnah dibuang di kawasan Simpang Kolam dan tas milik Misriani dibuang ke daerah Kuburan Cina di Lingkungan I Tegal Rejo, Kel. Pekan Gebang. Barang bukti tas milik kedua korban berhasil ditemukan polisi.

Kapolsek Gebang AKP Hendry DBTobing mengatakan, saat diinterogasi tersangka mengakui perbuatannya. (a02/ a03/C)

UMK Labusel 2019 Diusulkan Rp2,75 Juta SMKN 1 Beringin Gelar Lomba BERINGIN (Waspada): SMKN 1 Beringin Kabupaten Deliserdang menggelar berbagai perlombaan olahraga dan seni guna memeriahkan Hari Guru 2018, di sekolah itu, Kamis (22/11).

Lomba yang digelar meliputi pertandingan futsal, voli, seni tari, cipta puisi, cipta cerpen, vokal solo dan band ini, diikuti siswa-siswi tingkat SMA/SMK se- Kabupaten Deliserdang. Turut hadir Kadis Pendidikan Sumut Arsyad Lubis, Kadis Sosial Sumut Razali, Kacabdis Pendidikan Sumut Cabang Deliserdang.

Ketua Panitia Gebyar Hari Guru SMKN 1 Beringin Supriatin menjelaskan, kegiatan ini merupakan instruksi Presiden No. 9/2016 tentang revitalisasi SMK dan Permendikbud No.62/2014 tentang kegiatan ekstra kurikuler.

Tujuannya mendukung program revitalisasi SMK menata kota, membangun desa dalam mewujudkan Sumut Bermartabat.

Camat Beringin Ahmad Turmuzi memberikan apresiasi kepada Kepala SMKN 1 Ilyas bersama jajarannya atas pelaksanaan kegiatan itu. (a06/B)

Waspada/Ist

KADIS Pendidikan Sumut Arsyad Lubis (kanan) bersama Kadis Sosial Sumut usai launching Majalah SMKN 1 Beringin, Kamis (22/11).

KOTAPINANG (Waspada): Pemkab Labusel mengusulkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) tahun 2019 sebesar Rp2,75 juta.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemkab Labusel, Sutrisno kepada Waspada, Jumat (23/11).

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, menurut Sutrisno, besaran UMK yang diusulkan tersebut meningkat 8,31 persen dari tahun ini yakni Rp2,53 juta.

“Usulannya sudah disampaikan kepada Gubsu untuk persetujuan. Semestinya sudah ada keputusan, tapi kami belum

menerima. Nanti akan dikoordinasikan kembali,” katanya.

Sutrisno mengatakan, besaran UMK tersebut sudah melebihi standar hidup layak. Dia berharap, dengan rangsangan UMK itu, pekerja di Kab. Labusel dapat bekerja lebih produktif.

“Formula dalam me-

nentukan besaran UMK telah diatur dalam PP No. 78/2015 tentang Pengupahan, yakni besaran UMK tahun berjalan ditambah hasil perkalian antara UMK tahun berjalan dengan angka pertumbuhan ekonomi ditambah inflasi,” katanya.(c18/B)

Waspada/Ist

WABUP Sergai DarmaWijaya memberikan ucapan selamat kepada Asisten I Herland Panggabean dan Kadis Nakerkop-UM Drs. Nasrul Azis Siregar yang baru dilantik, Kamis (22/11).

Bantu Pembangunan Masjid RANTAUPRAPAT (Waspada): Perusahaan pengolahan kelapa sawit PT. Lingga Tiga Sawit (LTS), Desa Lingga Tiga, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu memberi bantuan Rp100 juta untuk pembangunan Masjid Nurul Hasanah, Dusun Janji Lobi, Kecamatan Bilah Hulu.

Bantuan tahap kedua sebesar Rp50 juta untuk pembangunan masjid itu diserahkan Manager PT. LTS Ir. Susanto kepada pengurus BKM dan Panitia Pembangunan Masjid Nurul Hasanah, Dusun Janji Lobi, Jumat (23/11).

Manager PT. LTS Ir. H. Susanto didampingi Humas H. Mas Ulong mengatakan, penyaluran bantuan tahap 2 ini melanjutkan bantuan tahap pertama sebesar Rp50 juta pada Februari 2018, sehingga total bantuan sebesar Rp100 juta sudah terpenuhi.

“Ini merupakan suatu bentuk kepedulian dan tanggungjawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) kepada masyarakat sekitar pabrik. Mudahan-mudahan bantuan ini bermanfaat dan pembangunan Masjid Nurul Hasanah cepat selesai,” kata Susanto.

Sementara, Kepala Dusun Talsim beserta tokoh masyarakat Dusun Janji Lobi H. Tukimin, H. Jumali dan Pengurus Masjid Nurul Hasanah mengucapkan terimakasih kepada PT. LTS.(c07/B)

Penutupan UKW Di Atas Kapal Wisata Danau Toba PARAPAT ( Waspada): Pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar PWI Sumut dan PWI Simalungun bekerjasama dengan PT JAPFA Comfeed Indonesia, di Parapat, Kab. Simalungun, ditutup secara resmi, Kamis (22/11).

Acara penutupan yang digelar di atas kapal wisata di Danau Toba ini, diikuti Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat Firdaus, Ketua PWI Sumut H. Hermansyah, Ketua PWI Simalungun Efendi Damanik, tim penguji UKW H. Roni Simon dan Dr. Dedi Sahputra, Head Of Goverment Relation PT. Japfa, Humas Andi dan Gita serta 35 peserta UKW dari berbagai media cetak, online.

Anggota Komite UKW PWI Pusat Dedi Sahputra, mengumumkan hasil UKW angkatan ke-20 yang digelar di Atsari Hotel Parapat tersebut. Menurut Dedi, dari 35 peserta UKW, 29

diantaranya dinyatakan kompeten, sedangkan 6 peserta belum kompeten.

Kegiatan dilaksanakan selama dua hari, 21-22 November 2018. Peserta berasal dari Kab. Simalungun, Karo, Samosir,Toba Samosir, P. Siantar dan Medan.

Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat Firdaus mengharapkan peserta yang dinyatakan kompeten agar menjaga profesionalitas dalam menjalankan tugas jurnalistik.

Dewan Pers, kata Firdaus, bisa membatalkan dan mencabut identitas kompeten seorang wartawan bila melakukan kesalahan dan seumur hidup tidak dibolehkan ikut UKW.“Jadi tanggungjawabnya lebih dari yang belum lulus uji kompetensi,” tegas Firdaus.

Sementara itu, Ketua PWI Sumut Hermansyah berpesan kepada wartawan peserta UKW yang menyandang status kompeten untuk menjaga integritas

kewartawanan melalui karya jurnalistik.

Disela-sela acara penutupan UKW tersebut, para peserta dan tim penguji berkesempatan meninjau unit usaha PT. JAPFA Comfeed Indonesia, Tbk di perairan Danau Toba, kawasan Nagori (Desa) Tambun Raya, Kab. Simalungun.

Head of Unit Keramba Jaring Apung (KJA) PT. Suri Tani Pemuka (STP) Hendri Dayu didampingi humas PT Japfa, Andi menjelaskan, pihaknya menerapkan teknologi tinggi dan ramah lingkungan dalam budi daya ikan mulai dari pembenihan sampai pengolahan.

Dicontohkannya, penggunaan pakan apung dengan kadar Phospor rendah dan diberikan melalui peralatan feed broadcaster, sehingga tepat jumlah dan tidak tersisa. “Kita tetap komit menjaga kelestarian lingkungan alam dan air Anau Toba,” tegas Hendri.(a29/B)

Waspada/Hasuna Damanik/B

ANGGOTA Komite UKW PWI Sumut yang juga salah seorang tim penguji UKW, Dedi Sahputra, saat mengumumkan hasil UKW angkatan ke-20 di atas kapal wisata di Danau Toba, Parapat, Kamis (22/11) siang.

Sumatera Utara

WASPADA Senin 25 November 2018

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:13 12:27 12:14 12:21 12:21 12:17 12:14 12:10 12:16 12:16

‘Ashar 15:37 15:49 15:37 15:44 15:43 15:41 15:37 15:33 15:40 15:38

Magrib 18:12 18:23 18:13 18:17 18:18 18:20 18:14 18:09 18:15 18:14

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:25 19:35 19:25 19:30 19:30 19:32 19:26 19:22 19:28 19:26

04:44 05:00 04:44 04:54 04:52 04:44 04:43 04:39 04:46 04:47

04:54 05:10 04:54 05:04 05:02 04:54 04:53 04:49 04:56 04:57

L.Seumawe 12:19 L. Pakam 12:12 Sei Rampah12:12 Meulaboh 12:23 P.Sidimpuan12:11 P. Siantar 12:12 Balige 12:12 R. Prapat 12:08 Sabang 12:26 Pandan 12:13

06:13 06:29 06:13 06:23 06:22 06:13 06:13 06:08 06:16 06:17

Zhuhur ‘Ashar 15:42 15:36 15:35 15:46 15:35 15:35 15:35 15:32 15:49 15:37

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:16 18:11 18:10 18:21 18:13 18:12 18:12 18:10 18:22 18:14

19:28 19:24 19:23 19:34 19:26 19:24 19:25 19:22 19:35 19:27

04:52 05:02 04:43 04:53 04:42 04:52 04:54 05:04 04:38 04:48 04:41 04:51 04:40 04:50 04:36 04:46 05:00 05:10 04:40 04:50

06:21 06:12 06:11 06:24 06:07 06:10 06:09 06:06 06:29 06:10

B3

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:13 12:14 12:24 12:17 12:14 12:20 12:09 12:19 12:12 12:11

18:14 18:14 18:20 18:18 18:13 18:18 18:09 18:19 18:13 18:11

19:27 19:27 19:33 19:30 19:25 19:31 19:21 19:31 19:26 19:23

04:40 04:43 04:57 04:45 04:44 04:52 04:38 04:49 04:40 04:41

04:50 04:53 05:07 04:55 04:54 05:02 04:48 04:59 04:50 04:51

Panyabungan 12:10 Teluk Dalam 12:17 Salak 12:15 Limapuluh 12:10 Parapat 12:12 Gunung Tua 12:09 Sibuhuan 12:09 Lhoksukon 12:19 D.Sanggul 12:13 Kotapinang 12:07 Aek Kanopan 12:09

15:37 15:38 15:47 15:41 15:37 15:43 15:32 15:43 15:36 15:35

06:09 06:12 06:26 06:14 06:13 06:21 06:07 06:18 06:09 06:10

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:34 15:41 15:38 15:34 15:36 15:33 15:33 15:41 15:37 15:31 15:33

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:13 18:20 18:15 18:10 18:12 18:11 18:12 18:15 18:14 18:09 18:10

19:25 19:33 19:28 19:22 19:25 19:24 19:24 19:28 19:26 19:21 19:22

04:36 04:42 04:43 04:40 04:41 04:36 04:35 04:51 04:41 04:35 04:38

04:46 04:52 04:53 04:50 04:51 04:46 04:45 05:01 04:51 04:45 04:48

Puluhan Bal Ganja Gagal Diselundupkan TAPTENG (Waspada): Petugas Satres Narkoba P o l r e s Ta p t e n g b e r h a s i l m e n g g a g a l k a n penyelundupan puluhan bal daun yang dibawa tersangka ARS, 27, dan FAS, 42, keduanya warga Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

Waspada/Ist

Dua pelaku saat diamankan di Mapolres Tapteng.

Bentengi Anak Dengan Ilmu Agama LUBUKPAKAM (Waspada): Wakil Bupati Deliserdang H. Zainuddin Mars mengatakan, bersyukurlah para orangtua yang anaknya menempuh pendidikan di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Deliserdang.

Sebab, setelah tamat dari MAN 2, anak-anak tersebut akan menjadi orang yang tidak saja memiliki ilmu pengetahuan, tapi juga memiliki ilmu di bidang agam Islam.

Zainuddin menyatakan hal itu di hadapan para orangtua siswa-siswi MAN 2 Deliserdang pada peresmian enam Pondok Tahfiz Quran di madrasah tersebut, Jumat (23/11).

Zainuddin menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada pimpinan MAN 2, dewan guru serta komite sekolah atas diresmikannya Pondok Tahfiz Quran di madrasah ini.

Dia berharap keberadaan pondok Tahfiz

Quran ini tidak sekadar dijadikan tempat membaca dan menghafal Alquran tapi juga menghayati makna kandungan Alquran.

Saat ini, kata Zainuddin, tantangan anak-anak ke depan akan semakin berat. Karena itu, anak-anak perlu dibentengi dengan ilmu agama.“Anak-anak harus mampu mempelajari Alquran agar mereka tidak tersesat dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi,” tegas Zainuddin.

Peresmian Pondok Tahfiz Quran MAN 2 Deliserdang turut dihadiri Kapolres Deliserdang AKBP Edy Suryantha Tarigan, Kasdim 0204/DS Mayor Inf Muhsin, Staf Ahli Gubsu H. Nouval Mahyar, Kadis Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Deliserdang H. Khoirum Rizal, Plt Kadis Pendidikan Hj. Miska Gewasari, Kepala MAN 2 Deliserdang Burhanuddin Abdullah serta undangan lainnya.(a06/B)

Waspada/HM Husni Siregar/B

WAKIL Bupati Deliserdang H. Zainuddin Mars didampingi Plt Kadis Pendidikan Hj. Miska Gewasari meresmikan Pondok Tahfiz Quran MAN 2 Deliserdang di Lubukpakam, Jumat (23/11).

Disdisk Tapsel Tampilkan Nung Neng TAPSEL (Waspada): Guna memeriahkan HUT ke-68 Pemkab Tapanuli Selatan, Dinas Pendidikan menampilkan pagelaran Nung Neng, alat musik tradisional lokal Tapanuli Bagian Selatan yang nyaris punah.

Pagelaran Nung Neng dipimpin Kadis Pendidikan Ahmad Ibrahim Lubis digelar di Lapangan Sarasi II Bintuju, Kec. Angkola Muaratais, Jumat (23/11).

Nung Neng adalah alat musik pukul dan tiup yang seluruh bahannya terbuat dari bambu.

Namun seiring perkembangan zaman, permainan musik ini sudah diiringi alat musik petik sejenis gitar.

Menurut Kadisdik Tapsel, Nung Neng merupakan alat musik pertama yang diciptakan

leluhur orang Tabagsel. Seiring perkembangan zaman, alat musik ini mulai ditinggalkan dan menghilang.

“Di Dinas Pendidikan Tapsel, ada nomenklatur Bidang Kebudayaan. Saya bersama teman-teman mencoba memunculkan sesuatu yang baru, namun tidak asing bagi masyarakat kita. Kami memilih Nung Neng sebagai alat musik warisan leluhur yang sudah nyaris hilang untuk dimunculkan kembali,” kata Ibrahim.

Pada pagelaran Nung Neng ini, Dinas Pendidikan menampilkan grup siswa-siswi SMPN 1 Marancar. Sementara pada saat pembukaan, Disdik menampilkan parade Gordang Sambilan dari siswa SMPN 1 Angkola Barat.(a27/B)

Waspada/Sukri Falah Harahap/B

SISWA SMPN 1 Marancar tampilkan parade musik Nung Neng, alat musik leluhur Tabagsel di panggung utama HUT ke-68. Pemkab Tapsel.

Kapolres Tapteng AKBP Sukamat melalui Kasat Resnarkoba AKP Martoni mengatakan, penangkapan terhadap pelaku berkat informasi yang diperolehpetugasdarimasyarakat.

Awalnya, petugas mendapat informasi tentang keberadaan mobilToyota Avanza BB 188 MW membawa narkotika dari MandailingNatalmenujuSibolga.

Kemudian, polisi melakukan

penyelidikan. Saat melintas di Jl. Padangsidimpuan, Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapteng, petugas menghentikan mobil yang ditumpangi pelaku.

Setelah dilakukan pemeriksaan, petugas mendapati seorang laki-laki berinisial ARS dan seorang peremupuan FAS berada di dalam mobil.

“Saat digeledah, dari dalam mobil ditemukan satu karung plastik besar berisi 24 bal ganja

dan satu karung plastik kecil berisi 6 bal ganja, serta satu gulungan ganja yang dibalut dengan lakban berwana coklat. Petugas juga menyita satu unit handphone dan satu lembar STNK mobil Toyota Avanza BB 1153 MC atas namaWindiana Limbong,” jelas AKP Martoni, Sabtu (24/11).

Gunaprosespenyelidikanlebih lanjut, kedua tersangka berikut barang bukti digelandang ke Mapolres Tapteng.(cris/I)

Ditinggal Pergi, Satu Rumah Terbakar TEBINGTINGGI (Waspada): Satu rumah di Gg. Aman, Lingkungan I, Kel. Pabatu, Kec. Padang Hulu, Tebingtinggi musnah terbakar. Api diduga berasal dari arus pendek listrik (korslet).

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun kerugian materil ditaksir sekitar Rp30 sampai Rp50 juta.

Informasi diperoleh Was-

pada di lapangan, peristiwa itu terjadi Sabtu (24/11) pagi sekira pukul 09:00. Saat kejadian, pemilik rumah Manisa, 50, sedang berada di rumah anaknya di Afdeling 9, Perkebunan PTPN 4 Pabatu.

Sejumlah saksi mata mengatakan, awalnya kobaran api terlihat membakar bagian atap rumah. Kemudian, warga berte-

riak minta tolong. Sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Setengah jam kemudian, dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemko Tebingtinggi turun ke lokasi. Namun karena akses jalan sempit, petugas terpaksa menarik selang sekitar 20 meter ke lokasi kebakaran dan

akhirnya api dapat dipadamkan.

Kapolsek Padang Hulu AKP RAZ Simamora mengatakan, diduga kebakaran itu disebabkan korsleting listrik. Berdasarkan informasi, rumah tersebut sering ditinggal pemiliknya.

Pemilik rumah hanya sekali seminggu datang. Terakhir, pemilik rumah datang pada Minggu (18/11).(a11/C)

Relawan #2019 Ganti Presiden Dikukuhkan PERBAUNGAN (Waspada): Tim Relawan #2019 Ganti Presiden H. Prabowo SubiantoH. Sandiaga S. Uno Kab. Serdang Bedagai dikukuhkan oleh Ketua Relawan #2019 Ganti Presiden Sumut Idham Khoir, di halaman kediaman Syaifuddin Jl. Kabupaten, Kel.Simpangtiga Pekan, Kec.Perbaungan, Sergai, Minggu (25/11).

Pengukuhan relawan pemenangan calon presiden nomor urut 2 ini, dihadiri ketua relawan pemenangan Prabowo-Sandiaga S. Uno Provinsi Sumut Idham Khoir beserta rombongan, Ketua APPSI Sergai Agus Taufik beserta rombongan, Ketua PAC Partai Gerindra Kec. Perbaungan Budi Heriworo, Caleg Gerindra Dapil 1 Perbaungan-Pantai Cermin nomor urut 7 yakni Ahmad

Iqbal dan tokoh masyarakat.

Ketua Relawan #2019 Ganti Presiden, Sumut Idham Khoir mengatakan, kita jangan banyak bicara, tetapi kerja nyata yang diutamakan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan mengenai pemilihan presiden.

Diantaranya, menyampaikan pilihan kepada masyarakat dengan cara yang baik dan benar.

Dia juga berharap semoga di Sergai ini suara calon presiden nomor urut 2 mencapai 80 persen.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Kab. Sergai Agus Taufik menyampaikan beberapa hal yang harus diketahui.

Pertama, sebagai warga negara harus setia kepada Pancasila dan UUD 45 serta Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Waspada/Ist

TIM Relawan #2019 Ganti Presiden H. Prabowo Subianto-H. Sandiaga S. Uno Kab. Serdang Bedagai saat dikukuhkan.

Pengurus relawan #2019 Kedua, mendorong perjuangan Prabowo-Sandi untuk Ganti Presiden Prabowo-Sandiamelaksanakan visi misi mewu- gaS.UnoKab.Sergaiyangdilantik judkan Indonesia yang adil dan yakni Ketua Umum Syaifuddin, makmur. Ketiga, berjuang Ketua I Lukman Hakim Pohan, sungguh-sungguh untuk me- Ketua II Abdul Rasyid, Sekretaris wujudkan harapan masyarakat Umum Erwinsyah, Bendahara yang adil dan merata,” kata Muhammad Muda Rizki Ritonga.(cam/B) Ketua APPSI Agus Taufik.

Siska Jadi Boru Namora Tapsel 2018 TAPSEL (Waspada): Sukses mengungguli 19 finalis dari 15 kecamatan, SiskaWeni Pulungan dari Kec. Batang Angkola terpilih menjadi Boru Namora Duta Karang Taruna Tapanuli Selatan tahun 2018.

Grand final pemilihan Boru Namora Duta Karang Taruna ini dilangsungkan di panggung utama peringatan HUT ke-68 Pemkab Tapsel di Lapangan Sarasi II Bintuju, Kec. Angkola Muaratais, Kamis (22/11) malam.

Wakil Bupati Tapsel Aswin Efendi Siregar bersama Kadis Pemberdayaan Perempuan Tiorisma Damayanti disaksikan Ketua Karang Taruna Ahmad Bangun Ritonga dan Sekretaris Daerah Parulian Nasution menyematkan selempang juara kepada Siska.

Wabup Tapsel Aswin Efendi Siregar berharap, pemilihan Boru Namora Duta Karang

Taruna ini dapat memotivasi generasi muda lainnya untuk semakin memahami lingkungan. Mencintai adat budaya dan menumbuhkembangkan kearifan lokal.

Ketua Karang Taruna Tapsel Bangun Ritonga menjelaskan, pemilihan Boru Namora ini merupakan agenda tahunan yang digelar setiap peringatan HUT Pemkab Tapsel. Masingmasing peserta dinilai berdasarkan kriteria tugas yang diberikan panitia.

Yakni, mengidentifikasi permasalahan sosial di kecamatan masing-masing. Merumuskan solusi penanganan dan mengaitkan dengan visi mewujudkan masyarakat Tapsel yang sehat, cerdas, sejahtera.

Sementara itu, terpilih sebagai Boru Namora II Yega Lenda Sari Harahap dari Kec. Angkola Timur dan Boru

Waspada/Sukri Falah Harahap/B

WABUP Tapsel Aswin Efendi Siregar dan Kadis Pemberdayaan Perempuan menyematkan selempang juara kepada Siska Weni Pulungan.

Namora III Vivi Hanifa Rambe dari Kec. Angkola Barat.

Boru Namora Duta Favorit Lestari Harahap dari Kec. Angkola Sangkunur, Duta

Talenta Penti Lumban Tobing dari Kec. Tantom Angkola dan Duta Kesetiakawanan Yenni Kholila Siregar dari Kec. Marancar. (a27/B)

06:05 06:11 06:12 06:09 06:10 06:06 06:05 06:20 06:10 06:04 06:07

Sibolga Peringati Maulid KOREM 023/KS menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H di aula Gupala Makorem 023/KS, Jumat (23/11).

Danrem 023/KS Kolonel Inf Mohammad Fadjar dalam sambutannya yang dibacakan Kasi Intel Letkol Arh Utama Rusdyaman mengajak seluruh prajurit Korem 023/KS khususnya yang beragama Islam agar memetik hikmah pelaksanaan Maulid serta menjadikannya sebagai momentum memperbaiki kualitas iman dan taqwa kepada Allah SWT. Peringatan Maulid diisi tausiyah oleh Ustadz Zainuddin Sinaga. Tema kegiatan ini yaitu “Jadikan Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan bagi prajurit dan PNS TNI-AD yang berjiwa kesatria, militan, loyal, profesional, modern dan manunggal dengan rakyat”.(cris/B)

Labuhanbatu

Batu Pertama Plt Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe didampingi anggota DPRD Labuhanbatu dari Fraksi Partai Golkar Lukman Hakim Siregar meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Al-Fath di Dusun Kampung Jawa, Desa Kampung Dalam, Kecamatan Bilah Hulu, Jumat (23/11).

Andi Suhaimi mengimbau masyarakat agar tetap mengedepankan semangat gotong royong mencari donatur dan terus mempertahankannya sampai dengan selesai. Dia meyakini, dengan modal kebersamaan, pembangunan masjid Al-Fath akan cepat selesai.

“Mari kita membangun rumah Allah. Ini adalah amal ibadah untuk kita semua.

Dengan terbangunnya masjid Al-Fath, maka masyarakat Dusun Kampung Jawa tidak perlu lagi menempuh jarak hingga 1 km untuk beribadah,” ujar Andi.(c07/A)

Pendidikan Agama Plt Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe berkomitmen memajukan pendidikan agama untuk anakanak di daerah tersebut.

Demikian dikatakan Plt Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H sekaligus wirit akbar seKecamatan Pangkatan di lapangan sepakbola PT. Pangkatan Indonesia, Jumat (23/11).

Andi menjelaskan, pada tahun 2018, Pemkab Labuhanbatu telah memberikan hadiah umroh kepada 15 anak berprestasi. Pada tahun 2019, Pemkab juga akan memberikan hadiah umroh kepada 25 orang serta pemberian beasiswa bagi anak kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan di tingkat universitas.(c07/A)

R-APBD Batubara 2019 Disahkan

Bupati Sampaikan Apresiasi Dan Terimakasih TEPATNYA, Kamis (22/ 11), dilakukan penandatanganan bersama berita acara pengesahan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Kab. Batubara Tahun Anggaran 2019 oleh Bupati H. RM Harry Nugroho, SE bersama pimpinan DPRD yakni Ketua H. Selamat Arifin, SE, MSi serta Wakil Ketua Drs. Suwarsono dan Syafrizal.

Pengesahan R-APBD Tahun 2019 tersebut dilakukan setelah masing-masing fraksi di DPRD Batubara dapat menerima dan menyetujui laporan Badan Anggaran (Banggar) tentang R-APBD Tahun 2019 untuk ditetapkan menjadi Perda APBD 2019.

“Saya sampaikan apresiasi dan terimakasih kepada pimpinan dan segenap anggota dewan yang telah memberi dukungan dan kerjasama dalam melaksanakan berbagai program pembangunan bagi kesejahteraan

masyarakat,” kata Bupati H. RM Harry Nugroho, SE. R-APBD Tahun 2019 merupakan penjabaran lebih lanjut dari nota kesepakatan antara Pemkab Batubara dengan DPRD tentang Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2019.

Kesepakatan kedua dokumen tersebut merupakan hal penting dalam penyusunan RAPBD 2019. Hal ini juga bentuk kesepahaman dan cermin dari keinginan bersama untuk meraih cita-cita mewujudkan masyarakat Batubara sejahtera dan berjaya.

Di samping itu, penyusunan APBD 2019 merupakan implementasi program dan anggaran dalam format struktur APBD sebagaimana diatur dalam Permendagri No. 21 Tahun 2011 tentang perubahan kedua atas Permendagri No. 13 Tahun 2016 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah sebagaimana diatur lebih lanjut di Permen-

dagri No. 38 Tahun 2018 tentang pedoman penyusunan APBD. Sedangkan penyusunan tersebut tetap berorientasi pada anggaran berbasis kinerja/performance based budget dengan pendekatan penganggaran yang utamakan keluaran (out put)

serta hasil (out come).

Dari program dan kegiatan yang akan atau telah dicapai sehubungan penggunaan anggaran dengan kuantitas dan kualitas yang terukur secara efektif, efisien dan ekonomis.

Kemudian disadari masih ba-

nyak persoalan menjadi prioritas dan menjadi isu strategis yang perlu mendapat perhatian.

Dan, perlu dilakukan upayaupaya mereduksi persoalan dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan rakyat serta memberi gambaran untuk

menciptakan kondisi masyarakat sesuai visi misi Kab Batubara “Sejahtera Berjaya”.

“Buah dari pembangunan harus dinikmati masyarakat.

Program pro rakyat harus dikedepankan melalui prioritas pembangunan,” ujarnya.

Kendati demikian, Harry Nugroho menyadari masih terdapat kekurangan pada pelaksanaan pembangunan sebelumnya. Namun semua itu akan dibenahi.

Sesuai laporan Banggar, pendapatan Kab. Batubara

Tahun 2019 sebesar Rp1,140 T. Pembiayaan daerah sebesar Rp95,7 M. Sedangkan belanja daerah pada APBD 2019 sebesar Rp1,226 T. Dana itu dialokasikan pada masingmasing SKPD Kab Batubara.(a13/B)

Waspada/Iwan Has/B

Waspada/Iwan Has/B

Waspada/Iwan Has/B

BUPATI H. RM Harry Nugroho, SE saat memberi sambutan dalam rapat paripurna pengambilan keputusan terhadap R-APBD Batubara 2019.

BUPATI H. RM Harry Nugroho, SE didampingi Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kab. Batubara dalam rapat paripurna pendapat akhir fraksi dan pengambilan keputusan R-APBD 2019.

BUPATI H. RM Harry Nugroho, SE saat menandatangani berita acara persetujuan R APBD Batubara 2019 bersama pimpinan dewan.

B4

WASPADA

Iklan Mini

AUTOMOTIVE

PROMO SUZUKI

DIJUAL

CARRY PICK UP DP 0% ALL NEW ERTIGA DP 18 JT IGNIS DP 12 JT NIA MINOLA GINTING

ALA T BERA T 1 (SA TU) PPAKET AKET ALAT BERAT (SATU) (TID AK SA TU AN) (TIDAK SATU TUAN) Terdiri dari; 085270870920 1. 1 (satu) unit Road Greader GEBY AR AKHIR TAHUN GEBYAR GD511-A Tahun 2012 ASTRA DAIHA TSU 2. 1 (satu) unit Compactor DAIHATSU Buruan hanya berlaku di bulan ini BW211D-40 Tahun 2012 DP Ayla hanya 6 jutaan DP Sigra hanya 6 jutaan 3. 1 (satu) unit Bechoe DP Xenia hanya 17 jutaan Loader H930S Tahun 2013 DP Terios hanya 25 jutaan DP Granmax PU hanya 9 jutaan Peminat serius segera Info & pemesanan Hub: 082367891042 TEUKU FAISAL Phone : 081264311991 pada jam kerja Whatsapp : 08116521234 00001

SHO WR OOM RESMI D AIHA TSU SHOWR WROOM DAIHA AIHATSU PR OMO N ATAL & TAHUN B AR U PROMO NA BAR ARU * AY L A DP 11 Jt-an Angs. 2 Jt-an * S I G R A DP 14 Jt-an Angs. 2 Jt-an * X E N I A DP 17 Jt-an Angs. 4 Jt-an * Terios DP 30 Jt-an Angs. 4 Jt-an WA Hub. HAFIZ : 0852 6082 5480 -188229

Senin, 26 November 2018

PAKET HAR GA HARGA

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000 660.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3.*420.000 FREE koran 1 bln

PENERBIT AN PENERBITAN

*PROMO DAIHATSU* XENIA Dp 17jtaan GRANMAX PICK UP Dp 9jtaan AYLA Dp 6-17jtaan SIGRA Dp 6- 17jtaan *HENDRO KARO KARO*

081263242454

TRAVEL

UMR OH P AKET HEMA T UMROH PAKET HEMAT Ingin Mobil Anda Cepat Terjual?

Pasang iklan di

AJW A TOUR BERSAMA PT AJWA ANNAJW PT.. ANN

Harian Umum

* Umroh Awal Ramadhan Hanya Rp. 25.000.000 Bagi Pendaftar Langsung…

IZIN UMROH DARI KEMENAG RI NO.623/2016

HANYA Rp.20.500.000, Paket 11 Hari Umroh Ziarah

WASPADA

188212

Segera daftarkan diri Anda ke kantor kita..

Alamat Jl. A.R Hakim No.294 Medan Telp : 061- 7357330 – 0813 61125154 – 082367515157 Email : annajwa_islamic_tour@yahoo.com Murah, Amanah dan langsung dibimbing oleh Al-Ustadz Alumni Tim ur Teng ah.

Timur engah.

Tung gu a pala gi ... unggu apala palagi tas ...

Tempa terbatas empatt terba

PT MUL TAZAM WISA TA AGUNG MULT WISAT Penyelenggara Umroh Resmi, Izin Kemenag RI No. 373 Tahun 2016 (Ber sama MUL TAZAM Insy a Allah Le bih Aman - Le bih (Bersama MULT Insya Lebih Lebih Nyaman - Lebih Berpengalaman)

UMROH & MANASIK HAJI 2018 * Umroh Promo Tgl. 26 Nov. Hanya 23,5 Juta (Segera Daftar) Pesawat Langsung Jeddah 10 Hr Dan Catat Tanggal - Tanggal Lainnya Segera Booking Seat: * Tgl. 10 Desember 2019 By Saudia 10 Hr * Tgl. 17 Desember 2019 By Saudia 10 Hr * Tgl. 01 Januari 2019

By Sj - Saudia 11 Hr * Tgl. 07 Januari 2019

By Malaysia 10 Hr * Tgl. 15 Januari 2019

By Sj - Saudia 11 Hr * Umroh Plus Cairo, Aqsha Turky dan Haji Plus / Khusus * Tour 4 Negara Jerussalem (Aqsha) - Mesir - Jordan - Palestina Hanya Usd. 2200) BIMBINGAN MANASIK HAJI DIMULAI TGL. 02 DESEMBER 2018 (DAFT AR SEKARANG) TA Kantor Pusat : Jl. Titi Papan/Pertahanan No. 10 Sei Sikambing D Medan Petisah HP HP.. 0812 6495 6456, 0813 9722 3734, 0813 6137 2321

ALAT MUSIK

TERCECER HILANG

Tanggal Keberangkatan :

* 29 Oktober 2018 * 14, 21, 28 November 2018 * 10, 17, 24 Desember 2018 * 26 Desember 2018

DIBUTUHKAN 6.

7.

8.

9.

10.

Kasir (Ks) Marketing (MA) Koki Padang (KA) Koki Seafood (KB) Waiter (WT)

Persyaratan: 1. Surat lamaran kerja 2. Foto copy KTP / resi, ijazah terakhir, pas photo 3x4 = 2 Lbr. 3. (GM) Berpengalaman dibidang marketing 4. (Ss) Wanita muslim, single, min. D3, tidak sedang kuliah, berpengalaman, diutamakan yang berbahasa Inggris aktif.

6. (WT) Wanita muslim, berpenampilan menarik.

7. Berpengalaman dibidangnya.

BUNGA HANY AN BPKB HANYAA 5% DENGAN ANGGUN ANGGUNAN KENDARAAN, SEMUA TAHUN

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

R U M A H D I J U A L C E PAT Di Jln. Mangaan I Mabar, Medan Deli LB = 32x10 m. LT = 56x11,5m (7 KT, 4 KM, 1 Lantai) Serius, Rani: 0822-7619-8568 188232

LOWONGAN SUPIR

DIJUAL CEPAT Hotel di tengah kota medan Strategis. LT = 24x41 m, LB = 19x37 m, 3 lantai Yang serius: Rani 0822-7619-8568 188234

DISEWAKAN RUMAH

DIJUAL Tanah murah Jl. Pasar 1 Ringroad Tjg. Sari Daerah perumahan Luas 5300 Mtr Harga 400rb/mtr Hub: 087751148768 188230

DIJUAL CEPAT TANAH 11 x 40 SHM. Di Jl. Setia Luhur 67 MDN (Dekat Millenium Plaza) Hub : 0811608175 / 085206627175 000665

DIJUAL CEPAT Tanah SHM 852 m2 serta bangunan diatasnya. Lokasi Jl. Melinjo Raya Gedong Johor Medan. Harga Rp. 2,2 jt/m 2 .

085275927269 Hub:085275927269 188194

2 Tingkat di Jalan Sai Bingai/Sai Babalan No 1/ 50 Medan (Medan Baru).

Total kamar tidur 8, kamar mandi 5, dengan kamar tidur utama 5. (Full AC dan 4 kamar mandi utama pakai water heater).

Hub : 0813 9798 0060/ 0812 2222 6617 DIJUAL Ruko 2 ½ lantai Jl. Pantai Barat masuk dari Jl.Gatot Subroto dekat Lotte Mart Rp.430 jt dan di Jl.Cempaka masuk dari Jl.Gaperta Ujung Rp.450 jt 081262929836 188112 No Hp:081262929836

* Umroh Plus Turki * Umroh Plus Dubai * Umroh Plus Aqsha

}

Januari dan Maret 2019

Maret 2019 Kami akan pindah kantor baru

Hubungi Kantor Pusat : Jl. Sisingamangaraja, 1st Floor Madani Hotel - Medan 20215

Telp. (061) 7320014. HP HP.. 0852 7722 4945 - 0812 6330 251

KESEHATAN

RM & CAFE ZAM - ZAMI

PROPERTY DIJUAL CEPAT

= 10H By Saudi Airlines = 12H By Lion Air Bus 330 = 10H By Saudi Airlines = 13H By Saudi Airlines

Antar lamaran secepat mungkin (cantumkan kode sesuai posisi) ke Kasir :

Jl. DR Mansyur Pintu 4 USU No. 70 Sebelah Supermarket Metro Swalayan Asrama Putra USU

Rumah di Tasbi Blok LL (SHM, 5KT, 5KM). LT = 15x30M, LB = 250 m² Serius, Rani: 0822-7619-8568 188233

KNO - JEDDAH KNO - MADINAH KNO - JEDDAH KNO - JEDDAH

PROMO UMROH JANUARI, FEBRUARI 2019 (HARGA > 20Jt-an)

LOWONGAN KERJA

Proses 1 jam cair, bisa bayar jasa saja Info lebih lanjut Hub kami :

188213

PAKET UMR OH HAR GA MULAI D ARI Rp uta UMROH HARGA DARI Rp.. 22J 22Juta

RM & CAFE ZAM - ZAMI

BUTUH DANA

TI FIN ANCE PT .PRS MUL PT.PRS MULTI FINANCE

Izin Kemenag RI No. 765 Tahun 2016

Menerima/menyalurkan baby sister, pembantu rumah tangga, perawat jompo, kak asuh.

Hp : 0858 0975 2278, 0822 7530 3293, 0813 7736 4009 0822 7301 7389, 0812 6318 4424 188226

1. General Manajer (GM) 2. Manajer (MJ) 3. Sekretaris (Ss) 4. Accounting (Acc) 5. Keuangan (Ak)

PT AN PT.. GADIKA EXPRESSINDO MED MEDAN TOURS & TRAVEL

PT .BERKAH BOGA SEJ AHTERA PT.BERKAH SEJAHTERA

Telah hilang sertifikat No. 02.02.03.06.1.00771 An. Tan Seng Oh Alamat Desa Palopat Pijorkoling, Kec. P. Sidimpuan Tenggara, Kota P. Sidimpuan dengan luas tanah 3.728 m2.

Serta sertifikat No. 02.02.03.06.1.00773 An. Tan Seng Oh alamat Desa Palopat Pijorkoling Kec. P. Sidimpuan Tenggara, kota P. Sidimpuan dengan luas tanah 624 m2 Bagi yang menemukan Hub : 0821 6098 8988 000669

Jl.Nibung Raya No.237 pas sebrang Rs.Sri Ratu Medan Hp : 0813 6178 0348 / 0812 6207 7371

LOWONGAN

SUPIR TRUCK, DUMP TRUCK, TRUCK * * * * * * *

Laki-Laki Memiliki SIM BI Umum atau BII Umum Usia Maksimal 45 Thn Memiliki SKCK Berpengalaman Menyetir Ke Luar Kota Memiliki Kesehatan Jasmani dan Rohani Bersedia Ditempatkan di Luar Kota Lampirkan berkas Fotocopy KTP, Kartu Keluarga, SIM dan Berkas pendukungnya BERKAS LAMARAN DIANT AR LANGSUNG DIANTAR PT TRASARAN A SEKAR SAKTI PT.. SUMA SUMATRASARAN TRASARANA (SSSS Group) Jl. Veter an Blok 01C Gang Buntu eteran Komplek Ruko Center Point - Medan Timur

CONT ACT : 0813 6192 8330 CONTA

Iklankan Produk Anda Disini...!!

Murah & Berkualitas Raih Sukses Bersama Kami...

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

PAKAR TERAPI ALA T VIT AL MAK ER OT ALAT VITAL ERO UKTI YANG TER UJI TERB TERUJI TERBUKTI DI TANGANI H.M. O TONG OT Bila Anda ingin perkasa jangan sampai salah masuk. Carilah yang benar-benar pewaris ilmu MAK EROT. Pengobatan Mak Erot sudah tidak diragukan lagi keberhasilannya. Terapinya aman tanpa bahan kima dan tidak ada efek samping untuk kesehatan Anda. Ingat untuk kaum pria jangan anda sampai terhina oleh kaum wanita karena kondisi alat vital anda yang tidak sempurna.

KHUSUS PRIA: KHUSUS W ANIT A: ANITA: - Menambah ukuran besar panjang - Memperindah dan memperbesar kuat dan tahan lama payudara.

- Ejakulasi dini lemah sahwat - Susah mendapatkan keturunan - Impotensi - Mengobati Keperawanan - Gangguan Ereksi bisa - Mengobati Keputihan, dll dinormalkan, dll.

Bagi yang sudah lanjut usia mati total pun bisa kami normalkan kembali.

Langsung bisa dirasakan reaksi di tempat.

Alamat Praktek : Jl. Laksana No. 62 A Medan ami di : www .peng oba tank ejantanan.com Kunjungi Situs K tankejantanan.com Kami www.peng .pengoba obatank

HP .0812 4038 333 HP.0812

PERABOT

Nusantara

WASPADA Senin 26 November 2018

B5

Terpapar Paham Radikal

Wapres Segera Undang Pengurus Masjid JAKARTA (Antara): Wakil Presiden Jusuf Kalla, yang juga Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), akan mengundang petinggi kantor pemerintah dengan pengurus masjid yang diduga terpapar paham radikal.

Waspada/Ramadhan Usman/B

WAKIL Ketua DPR RI Fahri Hamzah bersama Sekjen DPR RI, Indra Iskandar, anggota BURT DPR RI, Rendi Lamadjido dan para wartawan parlemen.

Pimpinan DPR RI: Sosmed Jangan Dilawan Dengan Konglomerasi Pers BOGOR (Waspada): Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengatakan, dirinya orang yang anti media mainstream, dalam pengertian sekarang ini tengah menghadapi sosial media (sosmed).

Sosmed, lanjut dia, jangan dilawan dengan konglomerasi pers. Tetapi dilawan agar setiap orang itu menjadi insan dari institusi pers yang membangun kekuatan dengan sungguh-sungguh detail dan murah, serta bertanggung jawab dengan komit dengan jurnalistik, dapat teridentifikasi agar ada ketertiban. ”Terima kasih kepada pengurus wartawan parlemen yang telah menertibkan anggotanya. Dan inilah bedanya nanti dan teman-teman akan punya nama. Karena diluar sana, ada teknologi yang membolehkan hoax dan berita bohong,” ujarnya saat membuka acara Silaturahmi DPR RI Dengan Koordinatoriat Wartawan Parlemen Dalam Rangka Mewujudkan Parlemen Modern di Wisma Griya Sabha DPR RI, Cisarua, Bogor, Jumat (23/11).

Acara sarasehan yang ber-

langsung selama dua hari (2325 November 2018) ini, sekaligus pemilihan ketua koordinatoriat wartawan parlemen periode 2018-2020 dan dihadiri ratusan wartawan sebagai peserta, juga dihadiri Anggota BURT DPR dari F-PDI Perjuangan Rendy Lamadjido, Sekjen DPR Iskandar, Indra Iskandar dan jajarannya.

Menurut Fahri, masa depan Senayan (Parlemen) itu, tetap harus menjadi silicon valley-nya dari kebebasan pers. Dia tidak melihat adanya dinamika institusi pers yang lebih dari yang ada di Senayan ini. ”Makanya, Senayan itu tempat lahirnya Dewan Pers, tempat lahirnya institusi pers, juga tempat lahirnya inovasiinovasi dalam pers. Dan saya juga minta di teman-teman itu ada divisi teknologi pers. Tolong ini diperhatikan,” katanya.

Hal itu lanjut Fahri Hamzah, karena Parlemen Indonesia tidak punya hak untuk memanggil Mark Zuckerberg, pemilik facebook, sehingga tidak bisa protes saja. Kemarin, tambah Fahri, Mark Zucker-

berg dipanggil Kongres Amerika, nangis-nangis minta maaf karena dirinya mengaku waktu membuat teknologi FB, tidak menyangka kalau teknologi yang dibuatnya, dipakai orang yang menyebarkan kebencian dan berita bohong.

“Dia (Mark Zuckerberg) minta maaf kepada Kongres dan rakyat Amerika. Padahal, kita juga korban dari hoaks dan berita bohong. Tadi saya melihat di televisi, presiden kita masih pidato soal fitnah yang diarahkan kepada dirinya. Malah saking kesalnya pak Jokowi bilang “saya tabok nanti” yang memfitnahnya.

Presiden kita jadi korban loo,” tutur Fahri Hamzah.

Lantas, dia pun menilai positif wartawan Parlemen yang mau mengorganisir dan mendisiplinkan diri sebagai sumber yang bertanggungjawab, dan ini sudah dimulai.

Makanya Fahri berharap wartawan Parlemen ini menjadi dari champion silicon valleynya dan tidak saja jurnalis, tetapi juga pengusaha entrepreneur journalist yang punya merk dan kredibilitas. (j07/aya/C)

“Segera kita undang, bukan panggil ya, kita akan undang nanti masjid-masjid pemerintah untuk kontrol, mengevaluasi dan memperbaiki,” kata Wapres Jusuf Kalla usai menutup Rapat Kerja Nasional (Rakernas) DMI di Jakarta, Minggu (25/11).

Wapres mengatakan duga-

an masjid-masjid di kantor pemerintah yang terpapar paham radikal itu antara lain disebabkan oleh kepengurusan masijd yang tidak dipegang langsung oleh pejabat tinggi kantor tersebut. “Jadi, yang salah itu umumnya, masjid-masjid pemerintah itu diurus oleh pegawai yang di

bawah, sehingga sulit, tidak ada kontrolnya,” tambahnya.

Karena itu, Wapres akan meminta pimpinan kantor pemerintah dengan masjid terduga radikal untuk menunjuk pejabat di lingkungan kantornya yang berpendidikan tinggi dan memahami agama dengan baik. “Sekarang, kita minta betul pengurus masjid yang diketuai oleh pejabat yang lebih tinggi, yang memahami keagamaan, sehingga bisa tersaring sistemnya itu,” katanya.

Terkait adanya masjid ter-

papar paham radikal, Wapres mengatakan telah mengantongi daftar masjid tersebut dan telah membawa persoalan itu dalam rapat internal DMI. Salah satu upaya untuk mengatasi penyebaran paham radikal di lingkungan masjid itu, JK mengatakan solusinya adalah melakukan pendekatan terhadap para penceramah di masjid.

Badan Intelijen Negara (BIN) telah mendapatkan laporan dari Perhimpunan

Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M) NU, berdasarkan survei ada 50 penceramah di 41 masjid lingkungan pemerintah terpapar radikal.

Survei tersebut mengungkapkan sedikitnya 41 dari 100 masjid milik kantor pemerintah terindikasi radikal yang disebarkan melalui setiap ceramahnya. Dari 41 masjid tersebut, 17 di antaranya masuk dalam kategori radikal tinggi, 17 lainnya radikal sedang dan tujuh masjid berkategori radikal rendah.

Ustadz Asal Menado Pada Peringatan Maulid:

Umat Mencari Pemimpin Amanah Dan Cerdas MEDAN (Waspada): Seluas samudera akhlaqul karimah terpatri pada diri Rasulullah yang harus kita teladani.

Apalagi kecerdasan beliau luar biasa sebagai pemimpin umat.

Umat mencari pemimpin amanah, cerdas dan berakhlak mulia seperti yang melekat pada diri Nabi Muhammad SAW. Inilah yang selalu ditunggu-tunggu umat baik sebagai pemimpin daerah maupun pemimpin bangsa.

Demikian kesimpulan ceramah Ustadz DR HM Yahya Waloni saat menyampaikan tausiahnya pada peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1440 H di MICC Medan, kemarin malam.

Perayaan hari kelahiran junjungan alam yang digagas pendiri Pesantren Modern Darul Ikhsan, HM. Husni,SE yang juga Caleg DPR RI dari Partai Gerindra itu dihadiri sekitar ribuan kaum muslimin dan muslimat.

Ustadz Yahya Waloni menyatakan bukan umat Islam

saja mengakui Muhammad sebagai pemimpin nomor satu dari 100 tokoh terbaik di dunia tapi juga yang non-muslim.

Termasuk kecerdasan dan akhlaqulkarimah dimiliki Rasulullah.

“Umat Islam wajib beriman kepada semua nabi dan kita mengenal Muhammad SAW karena ada Alquranul karim yang satu titik pun tidak pernah berubah. “Innaka laminal mursaliin” (Q.S Yaasin). Sesungguhnya, engkau (Muhammad) adalah salah seorang dari rasul-rasul” ,ingat Yahya Waloni asal Menado ini.

Berbicara tentang ilmu, Yahya menyebutkan ilmu paling tinggi adalah bersyukur kepada Allah SWT atas rahmat dan nikmat Nya yang tak terhingga. Lantas menghormati seseorang di antara kita bukan karena pangkat, kekayaan atau jabatan disandang tapi karena akhlak mulia.

“Itu sebabnya semua orang Islam wajib berakhlak mulia”, papar Yahya yang per-

nah menimba ilmu di Israel dan Italia.

Sebelumnya Ustadz Saifuddin AW,SH,SE,MH,CLA, CPCLE mengemukakan perjuangan Rasulullah SAW memakan waktu 23 tahun yaitu 13 tahun dicurahkan secara khusus untuk membangun spiritual manusia (tauhid). Sedangkan 10 tahun sisanya, setelah hijrah ke Madinah merupakan masa pembangunan tahap kedua.

Rasulullah menggerakkan umat untuk mengadakan pembangunan secara serempak meliputi mental spritual dan bidang fisik material.

Beliau seorang pemimpin yang tidak pernah dipimpin.

Muhammad SAW seorang tokoh idola umat yang tidak pernah ditokoh. Mempunyai sifat siddiq (benar/jujur), amanah (dipercaya), fathanah (cerdas), tabligh (menyampaikan).

Sifat inilah hendaknya kita miliki. Inilah suri teladan kita Nabi Muhammad SAW,” kata

ustad Didin, panggilan akrabnya.

M Husni, SE dalam sambutannya mengingatkan kaum mulimin-muslimat untuk memperbanyak selawat kepada Rasulullah SAW yang telah membawa umatnya dari alam kegelapan ke alam yang terang benderang serta rah-

matan lil alamin.

Pihaknya berterima kasih sekaligus mengapresiasi atas kehadiran kita semua dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Insya Allah akan melimpahkan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua,” ujar Husni. (m32/B)

Waspada/Ist

PARA jamaah memadati gedung MICC Medan pada peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1440 H, kemarin. Paling depan ustad HM. Yahya Waloni didampingi M Husni, SE

Luar Negeri Demo Kenaikan BBM Berlanjut Di Prancis PARIS, Prancis (Waspada): Demonstrasi kenaikan bahan bakar minyak (BBM) kembali berlanjut di Paris, Prancis, pada Sabtu (24/11) waktu setempat. Polisi menembakkan gas air mata dan mengerahkan meriam air untuk mengatasi massa yang mengenakan rompi kuning.

Kantor berita AFP melaporkan, sekitar 3.000 polisi dikerahkan karena massa yang memblokir jalan-jalan Perancis selama sepekan terakhir akan menyebabkan gangguan. Sejak pagi, para demonstran telah berkumpul di Champs-Elysees dan terlibat bentrok dengan polisi yang beruapaya mencegah mereka pindah ke Place de la Concorde.

Para pengunjuk rasa bahkan telah mencoba menerobos barikade beberapa kali. Polisi kemudian menembakkan gas air mata lebih dari sekali. “Kami baru saja berdemonstrasi secara damai, dan kami terkena gas air mata,” kata Christophe, 49, seorang demonstran dari wilayah Isere di Prancis timur.

Demonstrasi itu dipicu oleh peningkatan pajak solar sebagai pungutan kebijakan anti-polusi oleh pemerintah. Awalnya demonstrasi hanya menentang kenaikan harga BBM jenis diesel.

Namun seiring berjalannya waktu, pedemo juga mengeluhkan harga kebutuhan hidup, terutama yang tinggal di wilayah pegunungan.

Harga solar di Prancis meningkat sekitar 23 persen dalam 12 bulan terakhir menjadi 1,51 euro (sekitar Rp25 ribu) per liter. AFP melaporkan itu merupakan titik tertinggi sejak awal 2000-an.

Pada Jumat malam lalu, seorang pria membawa alat peledak dan meminta pengunjuk rasa diizinkan untuk bertemu dengan Macron. Namun dia menyerahkan diri ke polisi di Angers. “Dia menuntut agar rompi kuning diterima di istana presiden Elysee,” kata pejabat setempat, Yves Gambert.

Pada Sabtu pekan lalu, hampir 300.000 orang memblokir jalan raya, bundaran, kawasan bisnis, dan depot bahan bakar. Kali ini, jumlah mereka menurun sekitar 5.000 orang.

Sementara itu, Macron mengecam para demonstran atas bentrokan yang terjadi. “Saya mengecam mereka yang menyerang petugas. Tidak ada tempat bagi aksi kekerasan di Republik (Prancis),” tulis Macron di Twitter, seperti dikutip BBC, Minggu (25/11).

Keributan terjadi hingga malam hari. Otoritas Paris menyebut 19 orang terluka dalam bentrokan, termasuk empat aparat. Empat puluh orang ditangkap karena dinilai mengganggu ketertiban umum. (afp/And)

AS-Meksiko Berselisih Terkait Imigran

AP

BENTROKAN yang terjadi antara para demonstran dan polisi di Paris, Prancis, Sabtu (24/11) waktu setempat, akibat kenaikan harga BBM.

Pangeran Saudi: CIA Tidak Bisa Dipercaya ABU DHABI, UEA (Waspada): Pangeran senior Arab Saudi, Turki Al-Faisal mengatakan bahwa Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) bukan merupakan sumber ter-

Ayah Bukan Pembangkang DUA putri jurnalis Jamal Khashoggi mengenang ayah mereka lewat sebuah tulisan yang diterbitkan surat kabar The Washington Post pada Jumat.

Dalam tulisan tersebut, keduanya menggambarkan sosok Khashoggi di mata mereka dan bersumpah untuk terus menjaga semangat sang ayah sepanjang hidup mereka.

“Ini bukanlah sebuah eulogi, karena itu akan menjadi penutupan,” tulis dua putri Khashoggi, Noha Khashoggi dan Razan Jamal dalam tulisan yang dipublikasikan secara daring oleh surat kabar tempat di mana ayah mereka bekerja.

“Sebaliknya, ini adalah janji bahwa cahayanya tidak akan pernah pudar, bahwa warisannya akan tetap bertahan dalam diri kami,” lanjut tulisan itu.

Kedua anak perempuan Khashoggi, mengingat sang ayah, yang mereka panggil dengan ‘Baba’, sebagai sosok

pria yang penuh kasih sayang dan berhati besar, yang akan selalu kembali dengan hadiah dan cerita yang menarik.

“Seperti yang kami tahu, sejak kami masih muda... bahwa dia adalah seorang pria penting yang kata-katanya dapat memengaruhi orang-orang dari tempat yang sangat jauh. Adalah penting bagi dirinya, untuk berbicara, berbagi pemikirannya, dan berdiskusi dengan jujur.”

“Baginya, menulis bukanlah sebuah pekerjaan, melainkan suatu keharusan. Hal itu telah tertanam dalam dirinya dan telah membuatnya tetap hidup.

Kini, kata-katanya akan menjaga jiwanya tetap bersama kami, dan kami bersyukur atas hal itu,” lanjut tulisan tersebut.

Melalui tulisan itu, para putri Khashoggi turut menegaskan bahwa sang ayah bukanlah seorang pembangkang.

Menurut mereka, meskipun

Khashoggi telah memiliki kehidupan baru di Amerika Serikat, namun dirinya tetaplah seorang warga Arab Saudi dan tidak pernah membuang harapan untuk tanah airnya.

“Jika menjadi penulis telah tertanam dalam jati dirinya, menjadi orang Saudi adalah bagian dari butiran yang sama,” tulis putri-putri Khashoggi.

Khashoggi dibunuh saat mengunjungi konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki pada 2 Oktober lalu. Pemerintah Arab Saudi yang awalnya membantah kasus tersebut, belum lama ini mengeluarkan pernyataan yang mengakui terjadinya pembunuhan dan telah menahan sejumlah tersangka yang diduga membunuh Khashoggi.

Meski demikian, kasus ini masih diliputi banyak pertanyaan yang belum terungkap, termasuk dalang dibalik perintah pembunuhan Khashoggi. (afp/And)

percaya untuk mengungkap kasus dibunuhnya jurnalis Jamal Khashoggi atas perintah Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS).

“CIA bukanlah suatu standar tertinggi dalam kebenaran atau akurasi dalam menilai sebuah situasi. Ada banyak contohnya,” ujar Al-Faisal, seperti dilansir kantor berita Reuters, Minggu (25/11).

Al-Faisal merupakan mantan pimpinan intelijen Saudi dan Duta Besar Saudi untuk AS. Ia mencontohkan, saat CIA menyebut soal kepemilikian senjata kimia Irak yang menyebabkan terjadinya invasi AS ke Irak pada 2003. “Kejadian itu merupakan yang paling nyata dari sebuah kesalahan dan ketidakakuratan yang menyebabkan perang dan ribuan orang terbunuh,” tuturnya.

“Makanya saya heran AS tidak mengadili CIA. Ini adalah jawaban saya untuk penilaian mereka tentang siapa yang bersalah dan siapa yang tidak, dan siapa yang melakukan apa di konsulat di Istanbul,” imbuh AlFaisal.

Sebelumnya, CIA disebut memiliki rekaman percakapan telepon yang berisi instruksi Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) ‘untuk membungkam

Jamal Khashoggi sesegera mungkin’.

Seperti dilaporkan media lokal Turki, Hurriyet Daily News, Jumat (23/11), informasi tersebut diungkapkan oleh kolumnis Hurriyet, Abdulkadir Selvi, dalam laporan terbarunya pada Kamis (22/11), dengan mengutip sumber-sumber yang memahami isu tersebut.

Disebutkan Selvi dalam laporannya bahwa Direktur CIA Gina Haspel ‘mengisyaratkan’ dalam kunjungan ke Ankara bulan lalu, soal keberadaan hasil penyadapan panggilan telepon antara MBS dengan adiknya, Pangeran Khalid bin Salman, yang menjabat sebagai Duta Besar Saudi untuk AS. Menurut sumber-sumber yang dikutip Selvi, MBS dan adiknya terdengar membahas ‘ketidaknyamanan’ yang muncul akibat kritikan Khashoggi untuk pemerintah Saudi yang disampaikan terang-terangan di depan publik. Tidak disebut lebih lanjut kapan panggilan telepon itu dilakukan.

“Disebutkan bahwa Putra Mahkota (MBS) memberikan instruksi untuk membungkam Jamal Khashoggi sesegera mungkin dan instruksi ini terekam dalam penyadapan CIA,” sebut Selvi dalam laporannya. (rtr/And)

LOS ANGELES, AS (Waspada): Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Sabtu (24/ 11) mengatakan bahwa imigran di perbatasan AS-Meksiko akan tinggal di Meksiko hingga klaim suaka mereka disetujui secara individual di pengadilan AS. Namun, pemerintahan baru Meksiko menolak dan menyatakan belum mencapai kesepakatan apapun dengan Washington.

Menteri Dalam Negeri Meksiko Olga Sanchez Cordero mengatakan, saat ini Meksiko masih dalam proses pembicaraan dengan AS. Kesepakatan masih belum diambil karena presiden terpilih Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, baru akan bertugas pada 1 Desember mendatang.

Sebelumnya, laporan surat kabar The Washington Post menyatakan telah ada kesepakatan antara Meksiko dengan pemerintahan Trump yang dikenal sebagai ‘Tetap di Meksiko’. Namun, Sanchez menyebutnya hanya sebagai sebuah solusi jangka pendek.

Ia mengesampingkan Meksiko yang akan dinyatakan sebagai negara ketiga yang aman bagi pemohon suaka AS. Menurutnya, jika Meksiko mendapatkan status sebagai negara ketiga yang aman, maka pencari suaka akan diminta untuk mengklaim status pengungsi di

Meksiko daripada di AS. Aktivis migrasi telah lama berpendapat bahwa Meksiko tidak memiliki kondisi keamanan yang layak sebagai tempat perlindungan bagi para imigran yang telah merasakan kekerasan di negara-negara Amerika Tengah. Dalam kesepakatan ‘Tetap di Meksiko’, Washington Post menyebutkan, para migran akan tinggal di Meksiko saat klaim suaka mereka di AS sedang diproses. Dengan demikian, mereka tidak lagi ditampung di fasilitas penampungan migran yang aman di AS. “Migran di perbatasan selatan tidak akan diizinkan masuk ke Amerika Serikat sampai klaim suaka mereka secara individu disetujui di pengadilan. Kami hanya akan mengizinkan mereka untuk datang ke negara kami secara legal.

Selain itu, kebijakan kami yang sangat kuat adalah Tangkap dan Tahan, bukan Dibebaskan,” kata Trump di Twitter. “Semua akan tetap di Meksiko,” tegas Trump lagi.

Trump telah berusaha untuk memblokir ribuan warga Amerika Tengah yang hendak memasuki AS. Ia menyatakan, migran yang memasuki AS secara ilegal dari Meksiko, tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan suaka. Kebijakan tersebut telah ditangguhkan sementara oleh hakim AS. (rtr/And)

Kecelakaan Bus Di India, 28 Tewas MANDYA, India (Waspada): Sebanyak 28 orang tewas setelah sebuah bus terjun ke sebuah kanal di Mandya, Karnataka, India, pada Sabtu (24/11) petang waktu setempat.

Saat itu bus dilaporkan membawa sekitar 35 penumpang. Banyak dari korban merupakan anak-anak sekolah yang sedang menuju ke rumah. “Banyak anak-anak termasuk di antara 28 orang yang tewas,” kata seorang pejabat polisi kepada kantor berita AFP. Pihak berwenang menduga bus melaju kencang dan berbelok dari jalan, kemudian terjun ke kanal dan terbenam. Rekaman video dalam siaran televisi menunjukkan penduduk setempat menggunakan tali untuk mencapai bus yang tenggelam dan mengambil jenazab korban.

Petugas darurat dan penyelam bergabung dengan relawan yang membantu. Stasiun televisi NDTV melaporkan, banyak penumpang yang

tidak dapat keluar dari bus karena posisi bus yang jatuh menyamping sehingga menutup pintu.

Pengemudi disebut berhasil meloloskan diri dari bus dengan berenang menuju tempat aman.

Petani yang bekerja di ladang terdekat membantu proses evakuasi dan berhasil menyelamatkan beberapa penumpang. “Saya yakin pengemudi tidak berkendara dengan benar, saya akan mencari tahu,” ujar wakil menteri utama negara bagian, G Parameshwara.

Menteri kepala negara bagian, HD Kumaraswamy, berjanji akan memberikan bantuan kepada keluarga korban. Sementara itu, Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan duka atas peristiwa yang merenggut jiwa itu. “Menyakitkan sekali insiden kecelakaan bus di Mandya, Karnataka. Pikiran saya mengarah kepada keluarga korban. Semoga Tuhan memberi mereka kekuatan dalam masa duka ini,” katanya. (afp/And)

AP

PETUGAS penyelamat menyusuri kanal yang menjadi lokasi kecelakaan bus di Mandya, India, Sabtu.

Opini

B6 TAJUK RENCANA

(Jangan) Resahkan Umat Islam

W

akil Presiden Jusuf Kalla mengaku telah mengantongi daftar masjid diduga terpapar paham radikalisme. JK yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) berencana membawa persoalan itu dalam rapat internal, setelah berbicara dengan Kepala BIN (Badan Intelijen Negara) Budi

Gunawan.

Menurut Juru Bicara Kepala BIN Wawan Hari Purwanto pihaknya mendapat laporan dari Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M) NU bahwa ada 50 penceramah di 41 masjid lingkungan pemerintah terpapar radikal.

Ada yang ringan, ada yang menengah, ada yang berat.

JK berharap dalam rapat internal DMI dapat menemukan solusi terbaik bahwa pengendaliannya dengan melakukan pendekatan terhadap para penceramah di masjid yang terpapar. Sayangnya, tidak disebutkan nama-nama masjid dan penceramah yang terpapar tersebut.

Hemat kita, kasus terpaparnya sejumlah masjid dan ulama di lingkungan pemerintah yang diungkap BIN dari penelitian P3M NU sudah cerita lama yang entah maksud apa diberitakan lagi di media Intisari: massa. Sama halnya penelitian dari BNPT yang menyebutkan sejumlah PTN sudah radikalisme, namun tidak ‘’Jangan sampai ujung- terpapar diungkap PTN mana, apakah juga termaujungnya nanti kembali suk PTS. Semuanya serba tidak transpaTerkesan hanya trik mencari sensasi ke wacana sertifikasi ran. sehingga kalau tidak berhati-hati bisa ulama dan keseraga- dianggap benar dan meresahkan masya(umat Islam). man khutbah di masjid- rakatOleh karena itu kita memintaWapres Jusuf Kalla jangan sampai terbawa ‘’pola masjid’’ permainan’’ pihak-pihak yang kembali memgulang hasil penelitian lama tersebut. Jangan sampai ujung-ujungnya nanti kembali ke wacana sertifikasi ulama ataupun keseragaman khutbah di masjid pada hari Jumat yang juga sempat ramai dibicarakan. Bahkan, Kemenag sudah merilis 200 ulama yang dinilai berkualitas untuk berceramah. Jelas meresahkan ulama lainnya. Untung saja segera dibatalkan karena kehendak Kemenag itu dianggap tidak efektif, tidak cerdas, karena jumlah ulama begitu banyak di Indonesia. Lagi pula tidak jelas kriterianya mengapa hanya 200 nama ulama yang dianggap layak menyampaikan ajaran Islam.

Hemat kita, hasil penelitian sejumlah masjid terpapar paham radikalisme, sejumlah PTN/PTS terpapar radikalisme, dan jumlah ulama dianggap terpapar paham radikalisme harus dikaji secara mendalam. Sebab, belum tentu penelitian atau survei yang dilakukan itu bisa dijadikan pegangan. Apabila lembaga dan hasil survei dinilai abal-abal karena tidak jelas berapa responden dan metodologinya, sehingga hasilnya jangan langsung dipercaya, seperti penelitian masjid terpapar radikalisme dll.

Sama halnya dengan statement Ketua DPR Bambang Soesatyo. Ia menyebut ada kelemahan perekrutan Aparatur Sipil Negara (ASN) karena banyak yang tercatat sebagai PNS antipancasila. Paling mengejutkan adalah temuan tentang 19,4 persen PNS yang menolak ideologi Pancasila. Temuan ini menggambarkan bahwa masih ada kelemahan dalam proses rekrutmen PNS di masa lalu. Kemendagri menyatakan19,4 persen PNS di Indonesia tidak setuju dengan ideologi Pancasila sangat mengejutkan.

Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Mayjen (Purn) Soedarmo menilai penolakan terhadap ideologi Pancasila menyebabkan penurunan ketahanan nasional.

Sebagai bahan masukan boleh-boleh saja menerima hasil survei yang menyebut sejumlah masjid terpapar radikalisme, sama halnya dengan sejumlah PTN dan PTS terpapar radikalisme, juga dengan banyaknya PNS yang antipancasila.

Namun kita berharap masukan itu ditelaah, dilakukan evaluasi dan kajian mendalam.

Bila perlu dilakukan penelitian ulang, survei ulang dengan metodologi yang profesional (teruji) sehingga hasilnya bisa dipertanggungjawabkan. Tidak saling tuduh.

Harapan kita, semua isu yang muncul tersebut jangan cepat-cepat ditelan, sebab bisa saja isu tersebut hoaks, tidak jelas sumbernya, atau punya tujuan politis. Lakukan klarifikasi dan verifikasi, lakukan tabayun dengan pihak yang jauh lebih mengerti.

Dengan demikian tidak semakin meresahkan masyarakat. Sebaiknya hal-hal yang masih samar-samar jangan langsung diumumkan seakan sudah benar terjadi dan berpotensi menimbulkan kecurigaan, apalagi kalau sumbernya lemah, tidak pula disampaikan kriteria tempat dan ulama yang terindikasi terpapar paham radikal.

Jangan sampai ulama yang berceramah berdasarkan Al-Quran hadits dikategorikan berpaham radikalisme maupun terorisme, sementara ulama ‘’Syuu’’ atau berkiblat pada penguasa malah disanjung. Bisa-bisa menimbulkan bahaya dan tidak sehat bagi bangsa.+

Jalan Menuju Danau Toba Berantakan Beberapa hari lalu kami melakukan perjalanan ke Danau Toba dari kota Medan. Danau ini beberapa waktu lalu dipromosikan secara lebih gegap gempita. Apalagi ada perhatian langsung dari kekuasaan di rezim ini.

Api kami menemukan jalan menuju Danau Toba ternyata dipenuhi lubang di sana sini. Hujan yang turun membuat jalanan becek. Tidak tampak perubahan dari destinasi wisata yang digembar-gemborkan tersebut.

Sebagai warga masyarakat Sumatera Utara kita tentu berharap, penanganan Danau Toba tidak sekedar ucapan saja. Tetapi lebih dari itu adalah dengan tindakan nyata yang bisa dirasakan secara langsung oleh warga. Kalau hanya untuk sekedar pencitraan rasanya tidak terlalu dibutuhkan oleh rakyat. Saat ini semua orang kiranya menunggu kerja nyata yang berasal dari keinginan untuk membangun bangsa dan negara, bukan sekedar untuk kepentingan diri sendiri.

M.Putra Medan

Adu Pesona Jelang Pilpres Tahun 2018 menjadi tahun politik bagi Indonesia, tahun yang dimana menjadi pengantar pada Pilkada tahun depan. Sehingga tak heran jika sudah banyak calon pemimpin menunjukan simpatinya pada rakyat. Entah itu dengan kunjungan ke desa kecil, bagi Sembako gratis, sekedar ngobrol santai, bahkan hingga berjanji-janji ria.

Dalam politik demokrasi pencitraan menjadi modal utama untuk memenangkan kompetisi, tak menjadi persoalan jika harus mengeluarkan modal besar demi meraih suara, seakan sudah menjadi tradisi saat jelangan Pilkada mendekat. Rakyat digunakan sebagai sasaran tebar pesona para calon, tapi nyatanya minim kapasitas sebagai soerang pemimpin.

Belajar dari tahun tahun sebelumnya, sesudah gelaran Pilkada selesai, pemimpin yang dihasilkan sebagian besar tak sesuai harapan. Janji manis Pilkada sebagian besar hanya menjadi wacana, dan tak heran banyak pemimpin negeri berakhir di jeruji besi, ujung-ujungnya sudah pasti rakyat yang sengsara dan merugi. Hak rakyat yang seharusnya mendapat mendapat kemudahan untuk memenuhi kehidupannya, malah harus berjuang sendiri ditengah semakin kacaunya sistem negeri.

Gambaran pemimpin saat ini jauh sekali dari harapan, jika dulu kita dapati pada masa kepemimpin Umar bim Khattab di negeri Islam beliau mengurusi kehidupan rakyatnya dengan sungguh-sungguh. Berkeliling di setiap rumah untuk memastikan rakyatnya dapat makan dengan baik, memastikan tak ada rakyatnya yang kelaparan. Baimana dengan negeri kita saat ini, para pemimpin dapat dengan nyamanya tidur diruangan berAC, bisa makan apapun yang mereka sukai, punya rumah yang mewah, harta berlimpah.

Ini sangat jauh terbalik dengan keadaan rakyat di luar sana. Di mana hanya untuk makan saja harus banting tulang dengan upah yang minim, tidur diemperan toko beralaskan koran, dan ,asih banuak lagi kesulitan yang harus mereka hadapi. Terbukti sistem ini telah gagal melahirkan pemimpin untuk rakyat, pemimpin yang sejatinya memang bertugas mengurusi segala urusan rakyat, mendahulukan kepentingan rakyat, bukan pribadi, menyejahtetakan rakyat.

Jangan menggunakan uang hanya demi meraih kekuasaan sungguh semua nanti akan dimintai pertanggungjawaban atas semua yang kita perbuat, dan amanah yang kita ambil. Ketakwaan kepada Allah akan menjadikan seorang pemimpin takut jika berbuat di luar batasnya. Dan pemimpin yang seperti ini akan senantiasa ada dan terpelihara jika negara menerapkan aturan Islam Kaffah yang dapat memecahkan segala problematikan kehidupan.

Ugi Tri Hardiyanti S,Pd Anggota komunitas The Great Muslimah

WASPADA Senin 26 November 2018

Politik Pembangunan Kota Yogyakarta Oleh Dr Warjio Maraknya pembangunan hotel berbintang dan pusat perbelanjaan mendorong pertumbuhan investasi, namun di sisi lain dinilai menggerus indeks kenyamanan hidup kota Yogyakarta idak dapat dipungkiri, bagi banyak orang, kota Yogyakarta merupakan kota magis. Magis dalam arti punya daya tarik untuk kita selalu ingin kembali mengunjunginya.

Saya termasuk diantara orang yang menganggap kotaYogyakarta punya daya magis dan selalu kena daya magisnya. Berkalikali saya telah ke Yogyakarta. Baik untuk urusan resmi maupun untuk traveling.

Secara geografis, sebenarnya KotaYogyakarta itu sempit. Luas wilayahnya jika dibandingkan dengan daerah tingkat II lainnya, yaitu 32,5 Km² yang berarti 1,025% dari luas wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dengan luas 3.250 hektar tersebut, kota Yogyakarta terbagi menjadi 14 Kecamatan, 45 Kelurahan, 617 RW, dan 2.531 RT, serta dihuni oleh 428.282 jiwa (sumber data dari SIAK per tanggal 28 Februari 2013) dengan kepadatan rata-rata 13.177 jiwa/Km².

Walaupun sempit, ternyata, pertambahan penduduk Kota dari tahun ke tahun cukup tinggi, pada akhir tahun 1999 jumlah penduduk Kota 490.433 jiwa dan sampai pada akhir Juni 2000 tercatat penduduk Kota Yogyakarta sebanyak 493.903 jiwa dengan tingkat kepadatan rata-rata 15.197/ km². Di samping itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM),-pengukuran untuk harapan hidup, melek huruf, pendidikan dan standard hidup, tahun 2017, kota Yogyakarta merupakan yang tertinggi di Indonesia dengan nilai 85.49.

Di samping itu berbagai prestasi juga diraih Pemerintah Kota Yogyakarta. Misalnya Pemkot Yogyakarta menerima penghargaan pencapaian Universal Health Coverage Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari 120 daerah di Indonesia. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Yogyakarta Titik Sulastri di Hotel Grand Mercure Jakarta Pusat, kemarin.

Pemkot Yogyakarta dinilai telah mendukung Program JKN-KIS sebagai Program Strategis Nasional dalam mewujudkan Universal Health Coverage (Cakupan Kesehatan Semesta) lebih awal sebelum tahun 2019.

Sebelumnya, kota Yogyakarta di tahun 2016 dinobatkan sebagai KotaTerbaik dalam bidang Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Penghargaan diberikan oleh International Council For Small Business (ICSB) award 2016. Natamukti Pranata adalah penghargaan untuk daerah (Kota/ Kabupaten) yang sukses mengelola dan meciptakan ekosistem yang baik untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerahnya.

Untuk diketahui ICSB Indonesia adalah sebuah organisasi nirlaba internasional yang didirikan pada tahun 1955 yang bertujuan l mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM di seluruh dunia serta bertujuan membantu meningkatkan penge-

T

tahuan dari UMKM agar sukses dan memberikan dampak ekonomi dan sosial, bagi kemakmuran suatu negara.

Keanggotaan organisasi ini terdiri dari 4 pilar utama ICSB, yaitu Academician, Reseachcer, Policy Maker dan Business Practitioner. Pada saat ini telah terdaftar 70 Chapter Negara yang menjadi anggota.

ICSB Indonesia sebagai afiliasi yang baru dibentuk didalamnya. Penghargaan ini menurut saya penting sebagai bentuk apresiasi atas kinerja yang dilakukan Pemerintah Kota Yogyakarta. Bagi saya ini menarik, mengapa kota yang sempit, tapi pertambahan penduduknya terus meningkat dan capaian IPM nya tertinggi di Indonesia?

Apa sih resepnya? Adakah persoalan yang dihadapi Pemerintah Kota Yogyakarta dalam praktek pembangunannya?

Politik Pembangunan Kota Yogyakarta Sebelum menjawab persoalan pembangunan kota Yogyakarta, saya ingin sampaikan dulu visi dan misi kotaYogyakarta.Visi kota Yogyakarta adalah Meneguhkan KotaYogyakarta sebagai Kota Nyaman Huni dan Pusat Pelayanan Jasa yang Berdaya Saing Kuat untuk Keberdayaan Masyarakat dengan Berpijak pada Nilai Keistimewaan. Sedangkan misinya adalah Meningkatkan kesejahteraan dan keberdayaan masyarakat; Memperkuat ekonomi kerakyatan dan daya saing kotaYogyakarta; Memper-kuat moral, etika dan budaya masyarakat kota Yogyakarta; Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, sosial dan budaya; Memperkuat tata kota dan kelestarian ling-kungan; Membangun sarana prasarana publik dan permukiman; Meningkatkan tatakelola pemerintah yang baik dan bersih. Visi dan misi kota Yogyakarta ini juga meru-pakan refleksi dari Rencana Kerja Pem-bangunan Daerah Daerah IstimewaYogja-karta (2016).

Dari hasil studi banding saya bersama Program Studi Magister Administrasi Publik (MAP) Pascasarjana Universitas Medan Area (UMA) ke kota Yogyakarta, 15-18 November 2018 didapatkan beberapa hal penting terkait bagaimana Politik Pembangunan dilakukan pemerintah kotaYogyakarta.

Sebagaimana disampaikan beberapa pimpinan di Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) kota Yogyakarta nampak betapa seriusnya mengembangkan daerahnya. Misalnya mereka menerapkan strategi pembangunan yaitu Gandeng-Gendong. Program Gandeng Gendong ini lun-

curkan secara resmi di Grha Pandawa Kompleks BalaikotaYogyakarta (10/4/2018).

Program tersebut muncul karena beberapa kali Pemerintah KotaYogyakarta mendapatkan sorotan terkait tingkat kemiskinan yang paling tinggi di Pulau Jawa dan ketimpangan atau gini ratio tertinggi di Indonesia. Strategi Pembangunan Gandeng Gendong adalah stratregi pembangunan untuk melibatkan masyarakat dalam partisipasi pembangunan. Tujuannya bukan saja terciptanya harmonisasi hubungan masyarakat dan pemerintah tetapi juga secara ekonomi bisa meningkatkan kesejahteraan dengan basis budaya. Konsep ‘gandeng gendong’ merupakan pengembangan dari gerakan ‘Segoro Amarto’ yang sudah diluncurkan Pemerintah Kota Yogyakarta beberapa tahun lalu. Gandeng berarti mengikutkan bersama sama-sama dengan banyak stakeholder terutama yang mampu. Mereka dilibatkan dalam banyak program baik jasa maupun program fisik dalam pembangunan. Konsep Gendong adalah memberi perhatian penuh kepada mereka yang tidak mampu dengan memberikan kemudahan dan fasilitas untuk memenuhi target dan tujuan pembangunan.

Dengan kedua konsep ini keterlibatan masyarakat dalam pembangunan menyeluruh dan saling mengisi serta saling membantu.Yang mampu digandeng sedangkan yang tidak mampu digendong. Kata gandeng, bermakna bahwa semua elemen masyarakat saling bergandengan tangan dengan niat saling membantu agar semua pihak dapat maju bersama. Kekuatan akan muncul jika semua unsur masyarakat dalam kebersamaan.

Sedangkan gendong memiliki makna bahwa masyarakat membantu warga lain yang tidak mampu berjalan. Yang lemah digendong. Yang terpinggirkan ditarik ke tengah agar bisa berjalan bersama.

Konsep “gandeng gendong” bisa diterapkan di seluruh aspek pembangunan mulai dari pembangunan di bidang ekonomi, pengentasan kemiskinan, hingga pemberdayaan pelaku usaha kecil dan mikro.

Dalam konsep “gandeng gendong”, Pemerintah Kota Yogyakarta akan melibatkan berbagai unsur dan kelompok di masyarakat mulai dari korporasi, kampus, komunitas dan kampung.

Pendekatan pembangunan seperti ini menurut saya bentuk akomodasi kearifan lokal yang diterapkan Pemerintah Kota Yogyakarta dalam pembangunan. Dengan strategi pembangunan ini Pemerintah kota berhasil mencapai tujuan pembangunan baik secara ekonomi, politik maupun social dan juga prestasi sekaligus sebagaimana yang saya singgung di atas.

Politik Pembangunan—sebagaimana dilakukan Pemerintah KotaYogyakarta akan memberikan banyak peluang. Namun,

sesungguhnya pembangunan di kota Yogyakarta sendiri mengandung tantangan.

Hal ini disampaikan Dosen Teknik Arsitektur dan Perencanaan UGM, Suryanto dalam ujian terbuka promosi doktor di Fakultas Teknik, Jumat (28/8/2018). Menurutnya, Kota Yogyakarta dalam dasawarsa terakhir ini menghadapi permasalahan dilematis dengan maraknya pembangunan hotel berbintang dan pusat perbelanjaan di seuruh penjuru kota. Di satu sisi fenomena tersebut telah mendorong pertumbuhan investasi daerah, namun di sisi lain dinilai telah menggerus indeks kenyamanan hidup kota Yogyakarta. Konflik tersebut tersebut bahkan berujung pada kekhawatiran hilangnya keistimewaan Yogyakarta. Pasalnya pembangunan kota tidak lagi berlandaskan pada acuan sejarah dan budaya, namun dari sisi ekonomi semata.

Penelitian Suryanto terkait keistimewaan tata ruang Yogyakarta, menemu-kan bahwa ketentuan mengenai penataan ruang dalam UU No 13/2012 tidak cukup sebagai acuan dalam pengaturan keistimewaan tata ruang kota Yogyakarta. Konsep keistimewaan tata ruang kota Yogyakarta saat ini menurutnya tidak jelas. Padalah pertimbangan dasar dari keistimewaanYogyakarta adalah berdasarkan akar sejarah dan budaya. “Induk tata ruang keistimewaan adalahteksyangadadibukunegarakertagama.

Dia menerangkan, dalam pupuhpupuh di buku Negarakertagama tersebut diuraikan tata ruang Majapahit sebagai kota tertua.

Menurut Suryanto, penanda keistimewaanYogyakarta dalam tataran konsep adalah struktur poros monumental TuguKraton-Panggung Krapyak dan Struktur Mandala Masjid Pathok Negoro. Kemudian pola ruang kampung-kampung prajurit Kraton. Sedangkan keistimewaan tata ruang dalam praktek diwujudkn dalam kawasan Jeron Beteng. Keistimewaan tata ruang kota yogtakarta adalah warisan berharga dari Pangeran Mangkubumi. Bahkan semua prinsip pembangunan kota yang berkonsep budaya Jawa telah diwujudkan di kota Yogyakarta.

Suryanto mengibaratkan, kota Yogyakarta tentang cara pembangunan kota berbasis budaya. Ia pun berkesimpulan, tata ruang kota Yogyakarta adalah mahakarya Hamengku Buwono I. Namun konsep pembangunan kota saat ini justru dikembangkan lewat pengetahuan modern yang berbasis pada negara barat. Apabila sejarah dan budaya menjadi haluan pembagunan maka keistimewaan kota Yogyakarta akan tetap lestari. Tapi jika ekonomi menjadi haluan, selamat tinggal keistimewaan. Bagi saya, hasil penelitian ini tentu saja menjadi penting ketika kita mengharap dalam menerapkan konsep pembangunannya Pemerintah Kota Yogyakarta tetap berpegang pada sejarah dan budayanya dan tidak hanya berorientasi ekonomi saja. Kawasan Malioboro misalnya, orientasi bisnis atau ekonominya kini juga menjadi magnet kuat menarik banyak investor. Jika tidak ada kebijakan terkait identitas ini, akan muncul kapitalisasi Malioboro dalam pembangunan. Dan kita tentu saja untuk merindukan Yogyakarta.

Pulang ke kotamu, ada setangkup rindu…

Penulis adalah Ketua Prodi Ilmu Politik, Fisip USU Dan Anggota Dewan Pengawas APSIPOL.

Kepahlawanan Dalam Pemilu Oleh Thaufiq Abdillah Ritonga, S.Hut, MM. Ada anggapan bahwa porsi terbesar penyebab terjadinya permasalahan dalam Pemilu justru bersumber dari peserta Pemilu

M

emperingati Hari Pahlawan adalah bentuk penghormatan bangsa ini terhadap perjuangan dan pengorbanan para pahlawan. Sehingga, melalui momen Hari Pahlawan, sebagaimana sebuah refleksi yang tujuannya bukan hanya sekedar menjadikan momen itu sebagai seremonial belaka.

Pada hakikatnya kita masih menghadapi berbagai bentuk penjajahan. Penjajahan yang kita alami saat ini tidaklah sama dengan penjajahan pada masa perjuangan kemerdekaan silam. Sekarang kita sedang mengalami bentuk penjajahan baru yang bersumber dari sistem dan kebijakan itu sendiri.

Masih besarnya angka kemiskinan, susahnya mencari lapangan pekerjaan sehingga berdampak pada menumpuknya pengangguran, maraknya peredaran Narkoba yang banyak merusak dan merenggut nyawa generasi bangsa, penegakan hukum yang masih tajam kebawah dan tumpul ke atas, rusaknya moral generasi bangsa.

Pemilu Dan Kepahlawanan Secara konstitusi, pemerintah pusat (presiden dan wakil presiden) maupun anggota legislatif (DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota) dipilih rakyat melalui suatu Pemilu. Pada pasal 1 ayat 1 Undang-Undang No. 7/2017 tentang pemilihan umum (Pemilu). Bahwa Pemilu adalah sarana kedaulatan rakyat untuk memilih anggota DPR, anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden dan untuk memilih anggota DPRD secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Sejatinya Pemilu adalah perwujudan nyata demokrasi dalam praktik bernegara.

Kekuatannya ada pada rakyat, karena rakyatlah yang berperan dan berhak menentukan siapa yang akan menjadi wakil maupun pemimpin mereka.

Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) telah mengagendakan tahapan pemungutan dan penghitungan suara pada Tanggal 17 April 2019 mendatang. Dalam beberapa bulan lagi rakyat yang telah memperoleh hak memilih baik di dalam negeri maupun di luar negeri, akan memberikan hak konstitusionalnya.

Kesuksesan Pemilu bukan hanya

ditandai jika semua pelaksanaan tahapannya dapat berjalan lancar. Lebih dari itu, tuntutan kesuksesan Pemilu bermuara pada pembuktian kinerja para anggota legislatif maupun pemerintah (presiden dan wakil presiden), mengingat jabatan yang mereka peroleh dilahirkan melalui Pemilu.

Kepahlawanan dan pahlawan merupakan satu kesatuan tak terpisahkan. Kepahlawanan berasal dari kata dasar pahlawan yang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya dalam membela kebenaran atau pejuang yang gagah berani. Sedangkan kepahlawanan adalah perihal sifat pahlawan itu sendiri seperti keberanian, keperkasaan, kerelaan berkorban dan kekesatriaan.

Kepahlawanan muncul sesuai kebutuhan pada zamannya. Perkembangan setiap zaman tentu diikuti berbagai permasalahan masa itu. Di saat yang sama pasti dibutuhkan kepahlawanan memperjuangkan dan menyelesaikan permasalahan tersebut. Jika kita kaitkan masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, tentu terdapat perbedaan bentuk perjuangan masa lalu dengan kini. Zaman dulu, kepahlawanan ditampilkan dengan perjuangan secara fisik melalui peperangan, mengangkat senjata dan mengorbankan harta, benda, bahkan nyawa.

Lalu bagaimana kaitan antara Pemilu dengan kepahlawanan? Dalam kehidupan bernegara jelas Pemilu termasuk pada bagian hal yang penting diperjuangkan.

Selayaknya suatu perjuangan, membutuhkan sikap kepahlawanan dalam perjuangan. Karena kepahlawanan adalah keniscayaan implementasi perjuangan. Dalam memperjuangkan sukses Pemilu sangat butuh peran orang, individu ataupun kelompok dengan sikap kepahlawanan. Peran tersebut ada pada warga baik sebagai peserta pemilih, peserta Pemilu maupun penyelenggara Pemilu.

Peserta Pemilu adalah partai politik untuk Pemilu anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), anggota DPRD Provinsi, anggota DPRD Kabupaten/Kota, perseorangan untuk Pemilu anggota DPD dan pasangan calon yang diusulkan partai politik atau gabungan partai politik untuk Pemilu

Presiden dan Wakil Presiden. Kesemuanya itu kita rangkum dan sederhanakan bahwa peserta Pemilu merupakan kandidat/calon wakil rakyat dan pemerintah yang telah ditetapkan oleh penyelenggara Pemilu dan disajikan kepada rakyat untuk dipilih.

Kepada peserta Pemilu-lah disematkan semua harapan kesuksesan dari tujuan akhir Pemilu tersebut. Karena, bagi peserta Pemilu yang terpilih nantinya nasib bangsa dan negara ini digantungkan untuk lima tahun ke depan. Sebagai pihak yang paling berkepentingan terhadap hasil dari pelaksanaan Pemilu. Maka selama ini, ada anggapan bahwa porsi terbesar penyebab terjadinya permasalahan dalam Pemilu justru bersumber dari peserta Pemilu. Karena itu, diperlukan sikap kepahlawanan untuk mencegah munculnya berbagai permasalahan Pemilu. Adapun sikap kepahlawanan yang diharapkan dapat dilakukan peserta Pemilu adalah: 1.Membuat kebijakan dalam partai politik untuk memperketat penyeleksian setiap kader/anggotanya yang akan diusung menjadi calon Anggota Legislatif berdasarkan rekam jejaknya selama berkehidupan sosial, bermasyarakat dan bernegara dengan mengutamakan integritas, profesionalitas dan kredibilitas dari kader/anggotanya tersebut.

2.Menolak tegas dan mencegah terjadinya tindakan murahan dengan menyebarkan informasi hoax, ujaran kebencian atau kampanye hitam (black campaign) yang semata demi memperoleh kemenangan dalam Pemilu. 3.Mencegah terjadinya pusaran politik uang, penyuapan ataupun gratifikasidalam pelaksanaan Pemilu yang diberikan kepada peserta pemilih maupun penyelenggara Pemilu.

4.Mendukung dan terlibat dalam upaya mencerdaskan masyarakat pada wawasan politik, kepemiluan dan kebangsaan serta menghormati hak memilih setiap peserta pemilih dengan tidak mengintervensi apalagi mengancam peserta pemilih dalam menentukan hak memilih.

5. Melakukan kompetisi politik yang sehat dengan mengedepankan visi-misi serta program-program yang akan dilaksanakan kepada rakyat. Serta menjalankan dengan amanah segala visi-misi, program dan janji-janji yang telah dicanangkan apabila telah dipilih rakyat.

6.Membuat kebijakan dan keputusan yang tidak menciderai kehidupan berdemokrasi dalam usahanya memajukan dan menyejahterakan bangsa dan negara serta mengedepankan kepentingan rakyat, bangsa dan negara diatas kepentingan

pribadi maupun partai. 7.Bersikap dan bertindak dalam berkompetisi politik dengan mengedepankan persaudaraan, persatuan dan kesatuan antar calon/kandidat anggota legislative maupun pemimpin.

8.Menghormati dan menaati semua peraturan yang telah ditetapkan dalam pelaksanaan Pemilu dan tidak melakukan intervensi kepada penyelenggara Pemilu dalam melaksanakan segala tugas, wewenang dan kewajiban mereka sebagai penyelenggara Pemilu. 9.Sebagai peserta Pemilu, tidak memanfaatkan keberadaannya yang berafisiliasi dengan pemerintah di suatu daerah dengan meminta pemerintah daerah memanfaatkan kekuasaannya semata-mata untuk kepentingan kemenangan peserta Pemilu.

Penulis adalah Pengurus Yayasan Pendidikan Budaya Cikampak, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Pemko bongkar tujuh papan reklame bermasalah - Makin lapang pemandangan kota Medan,he...he...he * KPK tahan dua anggota DPRD Sumut - Susul menyusul kayaknya? * Camat dan Lurah diminta berikan pelayanan terbaik - Iyalah, jangan pulak minta dilayani k Wa

Doe

l

Opini

WASPADA Senin 26 November 2018

B7

Berdaulat Dalam Kemakmuran Kampus Dan Pelecehan Seksual Kampus sebagai tempat menimba dan mengembangkan ilmu harusnya menjadi tempat yang nyaman bagi para civitas akademik. Namun, di pusat keilmuan tersebut justru banyak terjadi pelecehan seksual.

Sebagaimana saat ini sedang ramai berita pelecehan seksual antar mahasiswa di suatu kampus ternama. Kejadian yang terjadi pada pertengahan 2017 di lokasi KKN tersebut kembali mencuat karena dimuat pers kampus setempat. Korban melapor ke pers kampus karena merasa tidak adil terhadap putusan kampus atas sanksi yang dijatuhkan kepada pelaku berupa sanksi sosial karena termasuk pelanggaran ringan. Pelaku tidak dikeluarkan dari kampus.

Pada bulan Desember 2017 korban melapor ke sejumlah pejabat di lingkunga fakultas, hingga laporan tersebut masuk ke pihak rektorat.

Namun korban justru mendapat nilai C pada kegiatan KKN tersebut.

Pihak kampus menyampaikan bahwa kasus telah berakhir secara damai.

Pimpinan universitas menilai bahwa kasus pelecehan seksual tersebut cukup bisa diselesaikan di kampus, tidak harus menempuh jalur hukum.

Tim psikologi dan fakultas akhirnya merekomendasikan nilai KKN korban diganti menjadi A, ganti rugi atas uang kuliah dan mendapatkan fasilitas konseling. Sementara kepada pelaku sanksi yang diberikan berupa pengulangan KKN pada semester berikutnya. Dengan demikian pihak kampus menilai kasus tersebut sudah selesai.

Sementara itu, Komnas Perempuan menilai belum semua Perguruan Tinggi memiliki prosedural untuk menangani kekerasan seksual, termasuk Perguruan Tunggi ternama. Masruchah sebagai Komisioner Komnas Perempuan berpandangan penting bagi Kemendikti untuk menetapkan prosedur menangani kekerasan seksual.

Kasus pelecehan seksual juga terjadi pada Agustus 2018 di salah satu universitas di Lampung oleh dosen terhadap mahasiswanya pada saat bimbingan skripsi. Keluarga korban mengaku bahwa mahasiswa tersebut sudah sering mengalami pelecehan seksual dari dosen yang bersangkutan.

Pelaku mengancam korban agar tidak melapor kepada siapa pun. Kasus tersebut telah ditangani polisi, pelaku ditahan dan dituntut agar dicopot dari jabatan. Di luar negeri juga kerap terjadi pelecehan seksual di dunia kampus. Universitas Cambridge, AS dari bulan Oktober-Desember 2017 hanya 6 kasus yang dialporkan. Alasannya adalah karena korban merasa malu untuk melaporkan.

Mei 2018 dimunculkan aplikasi pelaporan anonym, jumlah laporan meningkat sebanyak 173 kasus. Rincian kasus tersebut adalah 119 kasus antar mahasiswa, 7 kasus sesame staf, 2 kasus antar mahasiswa dan staf, sisanya tidak melibatkan mahasiswa dan staf. Di Inggris, Revolt Sexual dan The Student Room menyatakan 63% dari 4500 mahasiswa dari 153 Perguruan Tinggi pernah mengalami kekerasan seksual.

Universitas yang dihuni para intelektual dan akademisi justru rawan kasus pelecehan seksual. Kondisi ini terjadi karena diterapkannya sistem sekulerisme yaitu tidak menjadikan aturan agama sebagai standar dalam berbuat. Secara personal, tipisnya moral dan ketaqwaan individu.

Pergaulan bebas, laki-laki bercampur baur dengan perempuan (ikhtilat), berduaan (khalwat) bukan pemandangan yang langka di dunia kampus.

Sehingga ini bisa menjadi pemicu munculnya syahwat sesorang. Iman yang rapuh dan ketaqwaan individu lemah akhinya tidak memperdulikan halal-haram ketika memenuhi syahwat.

Universitas merupakan lembaga pendidikan dalam sebuah negara.

Seharusnya menjadi objek penerapan hukum sanksi oleh negara. Namun dituntut untuk menetapkan prosedur tersendiri untuk menyelsaikan kasus pelecehan seksual. Negara seolah berlepas tangan karena menganggap universitas yang bertanggung jawab untuk menyelesaikannya. Dengan kondisi seperti ini, kasus pelecehan seksual di universitas akan sulit diselesaikan dan justru sulit dijangkau oleh hukum, apalagi korban yang cenderung merasa malu untuk melaporkan.

Sistem sekulerisme bertolak belakang dengan system Islam. Dalam Islam, pemimpin adalah orang yang pertama bertanggung jawab terhadap urusan rakyatnya. Pemimpin diibaratkan perisai yaitu penjaga dan pelindung rakyatnya. Pemimpin adalah tempat rakyat mengadukan masalahnya, termasuk dalam melindungi kehormatan seseorang. Hal ini langsung dicontohkan oleh Rasulullah SAW, beliau sebagai pemimpin kepala negara Islam pada saat itu memberikan sanksi yang tegas kepada seorang Yahudi Bani Qainuqa’ yang telah melecehkan seorang muslimah karena mengikat jilbab wanita kea lat pengait di punggungnya, ketika wanita tersebut berdiri jilbanya tersingkap hingga auratnya tersingkap.

Kasus tersebut sampai kepada Rasulullah SAW. Meski pelakunya adalah seorang Yahudi Qainuqa’ tetapi karena didukung oleh Bani Qainuqa’ hingga akhirnya mereka diusir oleh Rasulullah SAW dari Madinah.

Khalifah Mu’tashim Billah menyahut seruan seorang budak muslimah karena diganggu dan dilecehkan orang Romawi, kainnya dikaitkan ke paku sehingga ketika berdiri tersingkaplah auratnya. Setelah mendapat laporan mengenai pelecehan ini maka Khalifah menurunkan puluhan ribu pasukan untuk menyerbu kota Amoria. Panjangnya barisan tentara ini tidak putus dari istana Khalifah hingga kota Amoria. Ketika Khalifah berjumpa dengan muslimah tersebut, ia mengucapkan “wahai saudariku, apakah aku telah memenuhi seruanmu atas ku ?”. Sang budak wanita ini pun dibebaskan oleh Khalifah dan orang romawi yang melecehkannya dijadikan budak bagi wanita tersebut.

Demikianlah sikap tegas pemimpin kaum muslimin terhadap orang yang melecehkan kehormatan perempuan. Dengan penerapan aturan Islam secara totalitas, para perempuan akan menutup auratnya ketika keluar rumah. Kondisi ini menjadikan kehidupan umum seperti di lembaga pendidikan, kantor, jalan raya, pasar dan sebagainya terhindar dari melihat aurat perempuan. Demikian juga dengan laki-laki, saat berada di kehidupan umum akan menutup auratnya. Sehingga hal-hal yang dapat memicu terjadinya pelecehan seksual dapat di atasi. Ketika terjadi kasus pelecehan kehormatan terhadao seseorang, akan ada sanksi tegas dan membuat pelaku jera dan orang lain takut untuk berbuat yang serupa.

Sehingga kehormatan tiap individu terjaga dan terlindungi. Ini akan bisa diwujudkan apabila Islam dihadirkan sebagai pengatur kehidupan.

Bangsa selamat dan berkah diraih. Tidak kah kita menginginkannya ?

Helmi Wanida Harahap Simangambat Julu

Pemuda Kemana Sumpahmu?

Tak terasa hingga 2018 sembilan dekade sudah hari sumpah pemuda digulirkan, yang setiap tanggal 28 Oktober dilaksanakan perayaannya.

Tahun ini tepat 90 tahun Sumpah Pemuda sejak 1928 lalu. Sumpah Pemuda berisi perjanjian para pemuda Indonesia yang dipimpin Boedi Oetomo menyatakan bertanah air satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia dan berbahasa satu bahasa Indonesia.

Semangat para pemuda dari dahulu memang sudah menjadi buah bibir, tak pernah ada masyarakat yang tak setuju. Bahkan bagaimana kisah pemuda sendiri diabadikan dalam Alquran yaitu surah Al-Kahfi.

Bapak proklamator Indonesia Soekarno sendiri menguncapkan bahwa ia haya butuh 10 pemuda untuk menguncang dunia. Bayangkan hanya 10?

Bagaimana pemuda saat ini? Sudahkah memenuhi sumpahnya seperti 90 tahun lalu, atau hanya seremonial saja? Sepertinya begitu, pasalnya Indonesia dengan bonus demografinya terutama usia 18-35 tahun belum mampu menjadi negara hebat hingga HUT ke 73 tahun ini. Bukankah jumlah pemuda begitu banyak? Ternyata Sumpah Pemuda tak cukup, hal itu tak mampu membendung arus globalisasi.

Pemuda saat ini begitu banyak terlena zona nyamannya, tak peduli lingkungannya, apolitik hingga cenderung menjadi generasi apatis. Inikah yang akan memimpin Indonesia ke depannya? Bisakah Indonesia bertahan dengan hal ini? Sepertinya tidak. Sudah saatnya kita sadar keberadaan kita. Pentingnya peran kita maka dari itu gunakanlah potensi, menjadi pemuda yang baik, yang luar biasa agar ketika sang pencipta bertanya tentang masa mudamu kemana kau habiskan, maka engkau akan menjawab “menimba ilmu serta mengamalkannya untuk umat”. Inilah seharusnya seorang pemuda memenuhi sumpahnya kepada sang Pencipta yaitu Allah SWT, yaitu mempelajari Ilmu Islam serta menjadi pejuangnya untuk menegakkan lagi kalimat Tauhid di muka bumi ini. Wallahualam.

Ridha Rayyani The Great Muslimah Comunity

Oleh Shohibul Anshor Siregar Saat ini orang berbicara begitu gairah tentang martabat, dan tanpa kesejahteraan yang standar, tidak mungkin menegakkan martabat

B

eberapa pekan lalu saya dihubungi seseorang untuk menimbang kemungkinan kepemihakan kepada salah satu pasangan calon dalam Pilpres 2019 ini. Jawaban saya tak berbau diplomasi sama sekali dengan mengatakan ”kampanyeilah saya agar yakin bahwa pasangan yang Anda dukung itu memang jawaban terbaik untuk Indonesia ke depan”.

Sebuah pertemuan khusus pun diselenggarakan untuk maksud mengampanyei saya. Sangat dialogis dan penuh canda. Sesekali muncul ketegangan kecil karena hal-hal sensitif yang dikutip dari media yang meliput dari arena kampanye.

Pada akhir pertemuan dengan halus saya nyatakan lebih baik menimbang sebuah gagasan tentang arsitektur pembangunan dan ekonomi Indonesia 5 tahun mendatang yang sedang disiapkan kelompok kami untuk didiskusikan bersama pasangan kandidat yang Anda dukung. Ia pun menyanggupi.

Memang sudah hampir sebulan kelompok kami yang jumlahnya hanya 3 orang itu menelaah sejarah politik dan ekonomi serta model-model pilihan untuk keluar dari kesulitan. Sebuah dokumen kelak akan lahir untuk diserahkan kepada para pasangan Capres. Terserah akan digunakan atau tidak, sebagai obligasi moral saya anggap tidak ada ruginya. Ini tidak bermaksud meremehkan para ahli dan praktisi di belakang kedua pasangan. Hanya saja, dengan beberapa pengecualian, terasa begitu dominannya wacana yang kurang sub-stantif paling tidak hingga hari ini yang mungkin disebabkan kehati-hatian berlebih sehingga isu-isu dalam kampanye hanya berkisar pada hal-hal ringan saja.

Mungkin tujuan memenangi Pilpres dengan pikatan wacana sesuai segmen menjadi tujuan teramat penting di balik kehatihatian itu. Padahal di luar para die hard di kedua kubu, perasaan ternanti-nanti akan gagasan besar sudah cukup lama. Sebetulnya ini tak boleh dibiarkan, agar nanti tidak menjurus apatisme terutama bagi kalangan terdidik.

Tulisan ini bukan gambaran kerangka utuh dari dokumen yang sedang disiapkan mengenai arsitektur pembangunan dan ekonomi Indonesia oleh kelompok yang saya maksudkan itu. Meskipun beberapa dari indeks masalah bersifat sektoral yang sedang intensif didiskusikan akan mengemuka, sekaligus menunjukkan cara pandang kelompok yang kurang lebih bersifat anti manstream.

Saya mulai dari masalah pendidikan.

Bagi saya pendidikan yang kedudukannya dalam konstitusi dijelaskan dengan patokan anggaran minimum 20 % itu sebetulnya mencerminkan arah dan tekad baru Indonesia pascaamandemen UUD 1945, untuk maksud akselerasi pembangunan dengan penekanan berlebih kepada sumberdaya manusia. Tetapi arah baru itu tidak muncul hingga hari ini. Malah suatu ketika Mahkamah Konstitusi telah menjudicial review UU APBN karena tak mampu mengalokasikan 20% untuk pendidikan. Dari segi political will jelas masih bermasalah.

Saya memandang menggratiskan pendidikan hingga S1 adalah kewajiban saat ini. Jenjang S2 dan S3 akan diseleksi ketat untuk digratiskan hingga 50 % dari populasi. Dari mana sumber biayanya? Mungkin frame berfikir orang sekarang tak dapat memahami jika misalnya saya menegaskan, mencari pinjaman besar-besaran untuk pendidikan bukanlah dosa. Di mana salahnya jika pembangunan itu memang untuk manusia?

Bagaimana dengan guru honorer yang belakangan ini ribut? Memang, malu kita sudah 7 dasawarsa lebih merdeka. Keberadaan guru honorer membuktikan fakta kedaruratan pendidikan. Semua mereka, para guru honorer itu, akan lebih baik segera diangkat tanpa test. Tak masuk akal ditest tenaga andalan yang sudah menyelamatkan wajah pendidikan selama bertahun-tahun.

Masalah ketenagakerjaan adalah hal yang selalu rumit menghadang setiap negara. Tetapi saya tegaskan, setiap orang wajib bekerja (job guaranty) dan ada basis gaji (universal basic income). Itu akan memaksa angka pengangguran ke arah nol persen. Jangan lupa, bahkan pensiunan pun digaji dengan penugasan lebih rileks.

Ini tugas, tanggung jawab negara. Pasal dan ayatnya ada di dalam konstitusi yang, sebagaimana halnya masalah pendidikan, persoalan pekerjaan tidak boleh dianggap bukan urusan negara.

Yakinlah, pertanian bisa dikembangkan dengan prospek yang sangat baik dengan mengawali pembagian lahan, bukan bagibagi sertifikat. Target bukan cuma swasembada pangan, tapi industri agribussiness.

Indonesia akan menjadi negara penentu politik pangan dunia. Itu harapan semua orang. Saya sangat yakin itu.

Semua nelayan diminta membentuk koperasi. Untuk setiap 100 orang diberi hibah kapal raksasa modern untuk bertarung di laut dalam dengan pola tangkap, olah dan delivery ke pasar dalam dan luar negeri. Jika ada yang tetap berselera mengarungi laut dekat menyusuri bibir pantai, silakan saja. Mereka pun wajib diadvokasi dan dibantu permodalan dan pemasaran.

Jadi menembaki kapal asing itu sudah betul, tetapi sama sekali tak cukup karena tujuan Indonesia bukan menenggelamkan kapal.

Banyak yang mesti dijelaskan megenai pengelolaan sumberdaya, khususnya sumberdaya alam. Kedaulatan energi kita sangat penting. Kita perlu kejelasan hulu dan hilir bersih dan tak di sana tak ada yang menjadi benalu dalam proses industri energi. Orang mana pun tak boleh intervensi penentuan harga BBM. Empat puluh persen potensi geothermal dunia ada di negara kita. Itu jangan disia-siakan karena dimangsa asing.

Sungai, angin dan mentari dimanfaatkan untuk kemandirian energi ini.

Sadarkah kita, kesenjangan saat ini sudah dalam stadium amat mengkhawatirkan?

Karena itu affirmative action bagi pelaku usaha pribumi sangat diperlukan untuk harmoni dan equilibriumsosial, politik, ekonomi dan budaya bangsa dan untuk kelanggengan masa depan Indonesia. Tidak ada yang harus dipandang sebagai hal aneh

di sini. Saat ini di seluruh dunia orang berbicara begitu gairah tentang martabat, dan tanpa kesejahteraan yang berstandar tidak mungkin menegakkan martabat.

Bertalian dimensi harmoni bangsa, sebaiknya UU yang potensil membuat rakyat terdorong mempertarungkan sesuatu yang tak jelas dalam kondisi sosial saling intip, akan sangat bijak jika dihapuskan sesuai mekanisme. Kita ini seolah berada pada situasi hadap-hadapan. Dikhotomi ini sama sekali tidak sehat. Kita seolah sedang dalam keadaan akan perang.

Menarik sekali berbicara tentang media. Ini sangat perlu disehatkan. Liberalisasi media sangat kentara dan mungkin jalan terbaik untuk hal itu tak boleh dengan badan usaha berbentuk PT karena sebaiknya pemiliknya adalah seluruh jurnalis dan karyawan. Mungkin badan wakaf adalah organisasi yang tepat agar tak seperti sekarang bahwa liberalisasi yang luar biasa menyebabkan kebanyakan media sudah kehilangan fungsi edukasinya.

Mengenai good governance dan clean government, jika saya presiden, saya bertekad bahwa sayalah yang paling bertanggungjawab tentang penekanan angka kemeriahan korupsi. Saya akan buka akses kepada siapa saja untuk mengetahui bahwa saya tidak korupsi, karena semua urusan di bidang iniharus berawal dari diri saya sebagai presiden. Dalam keadaan seperti sekarang ini terus terang saya tak melihat lagi manfaat besar KPK. Jangan lupa, membersihkan lembaga peradilan sangat penting, karena bersama Kepolisian dan Kejaksaan akan sangat diperlukan reformasi radikal termasuk masalah rekrutmen dan administrasi promosi. Lembaga penegak hukum konvensional tak boleh dibiarkan “pingsan” terus.

Terasakah bagi Anda urgensi memberhentikan kebocoran-kebocorankarena nilai tambah di dalam negeri yang mestinya begitu dahsyat namun sirna karena ekspor komoditi ekstraktif? Kontrak karya sumberdaya alam kita dengan pihak asing yang sangat tidak adil sejak zaman lampau yang secara politik menunjukkan defisit kedaulatan sebagai biang masalah, harus diakhiri.

Praktik korupsi nyata dan halus semacam lawfull corruption yang mengesankan penjahat di dalam tubuh pemerintahan berkesan hero, adalah bentuk kebocoran lain yang serius. Rumit, tapi itu masalah klasik yang harus diselesaikan tuntas. Tidak ada pilihan lain.

Kini kita hidup di sebuah negara yang merupakan salah satu surga bagi Narkoba dunia. Itu mencemaskan sekali. Tidak ada salahnya meminta pengalaman Dutertedishate kepada kita dalam memberantas narkoba. Hal utama di sini ialah stop suply.

Siapa yang akan bernarkoba ria jika suplydistop? Jangan ada keluhan perairan Indonesia yang luas dan karenanya suluit pula

dijaga. Itu terlalu apologetik. Indonesia surga narkoba harus drubah segera menjadi Indoneska neraka bagi narkoba. Terasa begitu pentingnya pertahanan kita. Pertahanan keamanan sebagai bagian penting dari andalan penegakan kedaulatan dan marwah.

Kita wajib menjaga tanah air yang tak boleh diintip-intip begitu saja oleh negara mana pun, apalagi dicuri sumberdayanya termasuk kekayaan laut. Ini tidak boleh terjadi, dan TNI kita sangat mampu diandalkan, termasuk menihilkansuply narkoba itu.

Nah, ini sebuah masalah hulu yang amat serius. Soal konstitusi kita. Menurut saya potensi kekacauan ke depan berawal dari amandemen berulangkali terhadap UUD 1945. Saya kira pemerintahan mendatang perlu mencari cara aman bagaimana bisa seperti Bung Karno dulu kembali ke UUD 1945 yang asli tanpa gejolak yang berarti.

Jadi kita tak sekadar melankolik menginginkan kembali adanya apa yang disebut dengan Garis-Garis Besar Haluan Negara(GBHN). Tidak sesederhana itu.

Harus pula diingat bahwa untuk menjalankan peran negara sesuai permintaan konstitusi (ikut menjaga ketertiban dunia) diperlukan intensitas pembicaraan dan konsultasi terutama dengan negara-negara berkembang agar tak terjebak menggadaikan kedaulatannya untuk modal yang menjerat dan memupuk ketergantungan. Saya tidak hendak membuka pertengkaran dengan negara-negara kaya mana pun, karena untuk mengamankan diri dari pemangsaan, maka orang-orang dari negara yang pernah mengalami nasib yang sama sangat mungkin membuhul kekuatan dalam poros damai yang bekerja hanya untuk kedaulatan dan kemakmuran. Secara teratur mengisi kesempatan rutin untuk bicara di forum PBB untuk menjelaskan sikap Indonesia terhadap masalah-masalah serius antar bangsa seperti nasib Palestina, Rohingya, Uyghur dan lain-lain, sangat diperlukan oleh presiden mendatang. Kita harus menyuarakannya demi kemanusiaan. Itu taggung jawab bangsa kita.

Berapa jumlah menteri yang ideal untuk Indonesia? Saya rasa jika saya presiden saya hanya memerlukan 15 menteri dan tak satu pun Menko. Kita akan hindari in-efisiensi.

Menko mungkin sangat sangat perlu manakala presiden kurang cakap, kurang mandiri dan atau malas atau feodal sehingga perlu banyak orang jadi sasaran jika terjadi kesalahan dalam pemerintahan. Saya bukan tipe itu.

Jika saya yang menjadi presiden, maka visi saya adalah “Indonesia Berdaulat Dalam Kemakmuran”.

Penulis adalah Dosen FISIP UMSU, Koordinator Umum Pengembangan Basis Sosial Inisiatif & Swadaya (‘nBASIS).

Menyoal Perekrutan CPNS 2018 Oleh Riduan Situmorang Ini bahkan menjadi pertanda bahwa pendidikan kita selama ini sudah gagal dalam mengajarkan berbagai materi

P

erekrutan CPNS 2018 merupakan salah satu momen yang paling ditunggu pemuda Indonesia. Ketika perekurtan CPNS 2018 resmi dibuka, jutaan orang langsung menyerbu laman pendaftarannya. Serbuan ini berakibat muram: laman pendaftaran sempat dikabarkan down. Para calon pelamar langsung gelisah. Di media sosial, mereka menggerutu sembari tetap berharap.

Itulah sebabnya seketika mereka bisa memasukkan pasfoto ke laman pendafataran, mereka langsung merayakannya begitu rupa seakan mereka sudah semakin dekat dengan kemenangan.

Padahal, keberhasilan masih sangat jauh, bahkan dari langkah paling awal sekalipun. Pasalnya, masih banyak langkah harus dilalui, mulai dari pengisian biodata hingga pemilihan formasi. Namun mereka tetap antusias. Mereka merelakan waktu tidur demi antre pada larut malam. Sebab, pada siang hari, laman pendaftaran sangat sibuk. Setelah itu, mereka juga masih harus menunggu kabar pembuka tentang apakah mereka lulus dalam pemberkasan atau tidak.

Sampai di titik ini, para pelamar CPNS sangat antusias. Terbukti, time line media sosial saya saban harinya dijejali euforia kemenangan tahap awal: lulus berkas.

Namun murung itu mendadak muncul.

Itu ketika hari pertama tes, rata-rata peserta gagal. Mereka gagal di tes yang selama ini disepelekan: TKP. Mereka gagal karena patokan nilainya sangat tinggi: 143. Padahal, nilai maksimal hanya 175. Mendapatkan nilai 143 berarti mereka harus benar secara sempurna 28,6 soal atau 81,7 persen.

Bukan Ajaib Ini sebenarnya bukan angka ajaib. Sebab pada berbagai simulasi, rata-rata teman saya melewati TKP sangat gemilang. Mereka hanya kewalahan pada TIU dan TWK. Namun dari puluhan teman saya, hanya satu yang melewati patokan nilai yang sudah ditentukan. Ajaibnya, total nilai kawan yang

lulus itu masih di bawah total perolehan nilai dari teman yang belum berhasil melewati patokan nilai. Apa pasal? Menurut mereka, TKP kali ini berbeda.

Jika TKP sebelumnya ada jawaban konyol, TKP kali ini, masing-masing opsi mirip sehingga mereka harus membaca berulang. Padahal dari 100 soal, waktu yang disediakan hanya 90 menit atau 54 detik pada tiap soalnya. Kisah teman saya di atas hanya gambaran kecil. Di seluruh nusantara, rata-rata peserta dikabarkan tak lulus patokan. Sampai 10 Oktober, menurut pengakuan Ka.Biro Humas BKN, Muhammad Ridwan, tingkat kelulusan masih 3 persen.

Maka tak mengherankan jika kemudian time line Medsos melulu dihebohkan kegagalan. Memang angka 3 persen di atas masih belum matang. Hanya saja sampai selesai tes, diperkirakan, kelulusan tidak akan menyentuh 10 persen, bahkan 5 persen sekalipun. Itulah sebabnya mengapa kebanyakan peserta menggerutu lalu jatuhjatuhnya membuat celotehan unik sekaligus satir: jangankan presiden, pembuat soal saja tak akan lulus ambang batas jika ikut tes.

Celotehan mereka itu benar adanya.

Kita tak sedang menguji, apalagi mempertanyakan, apakah pembuat soal bisa lulus atau tidak. Celotehan ini justru sebuah kritik cerdas tentang sebuah anomali. Apa pelajaran yang kiranya bisa dipetik? Validitas soal benar-benar tidak tepat. Ini sangat disesalkan karena skalanya nasional. Saya tak main-main dengan menyebutnya sebagai kegagalan nasional. Sederhana saja, sebagai pendidik, ketika ujian sedang berlangsung, lalu rata-rata banyak siswa yang gagal, maka yang gagal bukan siswa itu, tentu saja.

Langkah Ideal Sebaliknya, yang gagal adalah guru.

Kegagalan bisa beberapa bentuk. Gagal karena tak mumpuni mengajarkan. Bisa gagal karena tidak tepat memberikan soal.

Dalam hal CPNS, maka yang gagal adalah tim pembuat soal. Kegagalan itu bisa dalam

bentuk gagal menentukan standar, gagal membaca kualitas pendidikan. Lebih jauh, ini bahkan menjadi pertanda bahwa pendidikan kita selama ini sudah gagal dalam mengajarkan berbagai materi.

Maka, ketika soal itu dihadapkan, mereka pun langsung gagap dan gugup. Walau demikian, saya kurang percaya bahwa ini menjadi kegagalan pendidikan. Ini lebih pada kegagalan validitas soal dan standar yang diberikan. Selain itu, meski sangat kecil, kegagalan ini juga terjadi karena kekurangtepatan pemberian kunci pada setiap jawaban. Ini menjadi masuk akal karena beberapa teman juga mengaku bahwa ada beberapa pertanyaan yang tidak mempunyai jawaban. Klaim itu masih bisa diragukan, tentu saja.

Menurut pengakuan beberapa teman, ada beberapa mereka yang mempunyai soal cacat. Disebut cacat karena tak punya pertanyaan, namun punya pilihan, tak punya tabel, tetapi malah yang ditanya tentang isi tabel. Bukankah ini adalah kecacatan soal? Mari beranjak lebih jauh. Kali ini kita tinggalkan validitas dan patokan tersebut.

Masuk kita ke ranah lebih sakral dan teknis: kalau hanya sedikit lulus, lantas, apakah karena itu, maka formasi akan dikosongkan?

Lebih lanjut, kalau kemudian standar diturunkan demi mengisi formasi, standar mana yang harus diturunkan: TIU, TWK, atau TKP? Jawaban sederhana tentu saja TKP. Namun, perlu diingat, kebanyakan orang gagal di bidang lainnya karena fokus ke TKP. Karenanya menurunkan TKP bukan langkah ideal. Langkah ideal adalah memeringkatkan total perolehan nilai keseluruhan. Masalahnya memang dilematis.

Dengan pemeringkatan, ada banyak teman yang sudah lebih dahulu melampaui patokan, tetapi secara total skor, mereka terpaut jauh.

Artinya, secara sekilas, yang melampaui patokan sama sekali tidak lebih profesional daripada mereka yang tidak melewati patokan. Ini akan semakin terbuktikan jika tes CAT diakumulasikan dengan tes kemampuan bidang. Simulasinya begini. Kita ambil nilai Si A yang totalnya, misalnya, 300. Namun, karena merata, Si A berhasil melampaui patokan. Sebaliknya, kita ambil Si B yang mendapatkan total skor 420. Namun, tidak merata sehingga tak lulus patokan. Secara angka, Si B lebih profesional.

Sebaliknya, secara persyaratan, Si A lebih

pantas.

Tidak Bodoh-bodoh Amat Kepantasan Si A akan terganggu jika kemudian disertakan lagi dengan Si B mengikuti tes kemampuan bidang. Seperti kita ketahui, bobot CAT 40 persen, sementara bobot tes kemampuan bidang 60 persen. Dengan nilai 300, nilai Si A dari CAT adalah 300/5=60. Diambil 40 persen, maka hanya 24. Sebaliknya, Si B, 420/5=84. Diambil 40 persen, maka poinnya 33,6. Ibaratkan Si A langsung unggul 100 poin pada kemampuan bidang. Maka, dia akan mendapatkan nilai 100 x 60%=60. Ibaratkan Si B hanya dapat poin maksimal 85. Maka, dia akan mendapat nilai 51.

Jika kemudian nilai dari CAT dan tes kemampuan bidang ini diakumulasikan, Si A yang harusnya lebih pantas akan kalah oleh Si B yang lebih profesional. Sebab, Si A hanya mendapatkan nilai 24+60=84, sementara Si B 33,6+51=84,6. Nah, menghadapi dilema seperti ini lantaran kita harus mengisi formasi, langkah apa yang harus dilakukan? Inilah menurut saya, standar kelulusan tidak usah diturunkan. Kalau harus diturunkan, maka semua cabang tes juga harus diturunkan, mulai dari TIU, TWK, dan TKP. Banyak orang gagal di TWK dan TIU demi mengejar TKP. Jalan terbaik, jika pada satu formasi sudah ada yang lulus patokan, maka hanya dialah yang diperbolehkan mengikuti tes kemampuan bidang. Jika sebaliknya tidak ada yang lulus patokan, maka harus dilihat dari total skor perolehan, lalu diperingkatkan untuk kemudian berhak mengikut tes kemampuan bidang. Standar tak perlu diturunkan. Fokus saja pada total perolehan skor untuk diperingkatkan.

Secara nasional, kita harus mengakui kegagalan peserta kali ini sama sekali bukan kegagalan peserta. Sekali lagi, sama sekali tidak. Ini kegagalan panitia dan tim pembuat soal dalam membuat soal, terutama dalam membuat standarnya. Ke depan, kita berharap, tidak ada lagi kesalahan dan kegagalan seperti ini. Bangsa kita tidak bodoh-bodoh amat, kok, sehingga kebanyakan harus gagal. Ngomong-ngomong, hehehe, saya juga gagal tes, lho?

Penulis adalah Peserta Tes CPNS Pemprovsu, Pegiat Literasi Pusat Latihan Opera Batak (PLOt) Medan Dan Toba Writers Forum (TWF).

Universitaria

B8

WASPADA Senin 26 November 2018

Rektor Unimed Lepas Tim ANDALIMAN Ke KMHE MEDAN (Waspada): Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2018 akan segera diselenggarakan dalam waktu dekat. KMHE merupakan event yang diselenggarakan oleh DIKTI dalam skala nasional yang tiap tahunnya memperlombakan mobil kreasi mahasiswa dari berbagai lembaga pendidikan tinggi. KMHE 2018 akan diadakan di Universitas Negeri Padang pada 27 Nopember s.d 1 Desember 2018.

Mobil hemat energi Universitas Negeri Medan ANDALIMAN buatan mahasiswa teknik mesin FT pada tahun ini kembali mengikuti ajang bergengsi ini.Mahasiswa teknik mesin FT yang terkumpul dalam Tim Andaliman akan menampilkan 2 mobil buatan mereka dalam acara KMHE 2018. Mobil pertama adalah Andaliman yang pada KMHE 2017 berhasil memperoleh penghargaan Best Video dan mobil kedua merupakan mobil baru buatan mereka yang dinamakan BORAS PATI. Pelepasan Tim Andaliman untuk mengikuti KMHE 2018 dilaksanakan saat Expo FT berlangsung. Pelepasan tersebut langsung dilepas oleh Rektor unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. (23/11) Rektor Unimed mengucapkan selamat kepada tim Andaliman. “kami pimpinan mengucapkan terima kasih kepada jurusan, dosen dan mahasiswa yang telah berusaha membuat mobil ini dan jangan lupa untuk sampaikan kepada seluruh civitas untuk mendoakan tim andaliman agar mereka sampai dengan selamat di padang dan sukses disana,” ujar Prof. Syawal saat acara pelepasan Tim Andaliman.

KMHE berorientasi pada efisiensi energi dari mobil rancangan mahasiswa hasil pengaplikasian ilmu yang diterima selama kuliah.

Perlombaan dibagi menjadi dua kategori berdasarkan kategori kendaraan, yaitu Urban dan Prototype. Mobil dalam KMHE dibagi menjadi 4 kelas berdasarkan motor penggerakyang digunakan, diantaranya Motor Pembakaran Dalam (MPD) Gasoline, MPD Etanol, MPD Diesel dan Motor Listrik. (m49)

UISU Tak Punya Kampus Di Jl. Iskandar Muda MEDAN (Waspada): Rektor Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Prof. Dr. Ir. Mhd. Asaad, MSi menegaskan, mereka secara institusi tidak pernah memiliki kampus di Jl Iskandar Muda Medan.

Didampingi Ketua Lembaga Etika dan Hukum UISU (LEHU) Prof. Hasyim Purba, SH, MH di UISU Jalan SM Raja kemarin (21/11), rektor, mengatakan, pihak tidak pernah bekerjasama dengan siapapun terkait kampus di Jl Iskandar Muda Medan.

Rektor menambahkan, pihaknya perlu menjelaskan hal itu kepada publik mengingat adanya informasi mereka terima baik secara pribadi, melalui media sosial tentang aktivitas pihakpihak yang mengatasnamakan UISU. “Kondisi itu sangat merugikan citra dan nama baik UISU sebagai salah satu perguruan tinggi swasta Islam di Sumatera Utara, Kita tidak pernah memiliki kampus atau gedung di Jalan Iskandar Muda Medan,”katanya.

Terkait persoalan itu, pimpinan universitas, kata rektor , sudah melakukan penelusuran dan mengumpulkan informasi dan hasilnya diketahui adanya Naskah Kerjasama Teknis yang ditandatangani oleh Dekan Fakultas Hukum dengan pihak lain a.n. Chairussohbatiah, SH, MM dan Marolop Pardede, SH, SE, MM yang diketahui Ketua Umum Yayasan UISU dan Pembantu Rektor Bidang Kerjasama.

Sementara, rektor mengaku, sama sekali tidak mengetahui adanya kerjasama itu baik disampaikan secara lisan maupun tertulis, “Kita sudah meminta klarifikasi tertulis dan lisan dari yang bersangkutan dalam Rapat Kerja Universitas kemarin (Senin 19/11), hasilnya kita temukan banyak kejanggalan dan kesalahan prosedur dan akan kita teruskan ke Komite Etik Senat Universitas untuk proses lebih lanjut,”jelas Rektor.

Sedangkan kondisi dilapangan, pihak-pihak yang mengatasnamakan UISU dan berkantor di Jalan Iskandar Muda itu masih tetap mengklaim dapat menerima pendaftaran untuk Program Studi di Fakultas Hukum dan Ekonomi UISU. “Termasuk mereka mencetak brosur sendiri, dan kita juga baru tahu sekarang ini ada brosur seperti itu,”kata Prof. Asaad.

Ketua LEHU Prof. Hasyim Purba, SH, MH menegaskan bahwa keberadaan Naskah Kerjasama Teknis yang terbit 23 Februari 2018 menyalalahi prosedur. “Jelas dalam Statuta dan Peraturan bahwa sebelum diterbitkan Naskah Kerjasama Teknis harus melalui nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang diketahui Rektor. Rektor adalah satu-satunya pihak yang memiliki kapasitas untuk menandatangani kerjasama dengan pihak lain, jika Rektor berhalangan Pembantu Rektor yang ditunjuk hanya dapat melakukan paraf bukan menandatangani,”tegas Hasyim.

Sebab itu, Hasyim Purba yang juga pakar hukum itu melihat bahwa keberadaan Naskah Kerjasama Teknis itu menyalahi prosedur dan mengandung banyak kejanggalan dan harus secepatnya ditangani secara tuntas agar tidak menciptakan image negatif terhadap UISU secara institusi. Untuk langkah selanjutnya, kata Hasyim, berdasarkan Rapat Kerja Universitas yang dihadiri seluruh jajaran pembantu rektor, ketua Lembaga, dekan dan pembantu dekan di lingkungan UISU diputuskan untuk melakukan beberapa hal. (m49)

SUARA AKADEMIK

Tiga Panggung Manusia Junaidi, M.Si (Dosen FUSI UINSU dan UMSU)

Waspada/ist

REKTOR Unimed, Prof Dr. Syawal Gultom melapas Mobil Hemat Energi (KMHE) 2018 ANDALIMAN FT Unimed

ITM Harus Tiru Kemajuan Jepang Menciptakan Robot MEDAN (Waspada): Teknologi saat ini menunjukkan kemajuan yang sangat pesat, para ilmuwan tak hentihentinya menciptakan inovasi-inovasi baru.

Salah satunya di dunia robotika. Jaman maju sekarang banyak para ahli atau profesor yang membuat dan menciptakan robot wanita cantik.

Para ilmuwan menciptakan robot agar bisa membantu pekerjaan manusia lebih mudah.

Bahkan ada robot yang diciptakan seperti dan mirip wanita cantik sesungguhnya agar bisa menjadi pendamping hidupnya.

Wakil Rektor Institut Teknologi Medan (ITM) Dr Hermansyah Alam MT,MM, IPM, AE menjelaskan, ada 7 robot wanita cantik dari seluruh dunia, seperti robot wanita Ava mau mengerjakan apa yang disuruh, dengan kemampuannya yang banyak, ava pun dikagumi oleh kaum pria, termasuk penciptanya yaitu Caleb.

Ava bukan sekedar robot biasa, diciptakan seperti humanoid, yaitu robot yang menyerupai manusia. Kecerdasannya pun dibuat semirip mungkin dengan manusia sehingga dia bisa melakukan apa yang manusia lakukan.

Robot Erica diciptakan oleh profesor Hiroshi Ishiguro dari Universitas Osaka, Jepang tidak hanya didesain untuk memanjakan mata, erica juga dibuat untuk berkomunikasi dengan manusia.

Meskipun saat didemonstrasikan masih terlihat kaku bagi standar manusia, namun Erica sudah terlihat seperti manusia.

Dia bisa mengedipkan mata, memiringkan kepalanya, bahasa tubuh saat bicara, serta menggerakkan bibir.

Kemudian robot wanita Aiko dibuat oleh Lee Trung adalah seorang ilmuwan yang sangat sibuk. Hingga akhirnya dia mendesain sebuah robot wanita cantik jelita sebagai kekasihnya. menghabiskan biaya 14.000 Poundsterling.

“Karena biaya yang mahal untuk membuat sang robot, ia rela hutang, menjual mobil serta menghabiskan banyak waktu untuk membuat Aiko terlihat sempurna. Tak hanya dibuat secantik mungkin, Aiko juga diberi banyak kemampuan,” katanya.

Dikatakannya, Jepang merupakan negara yang teknologi robotnya paling maju, sebuah geray toko saja memiliki robot untuk menyapa para pengunjungnya. Sambil duduk, robot yang diberi nama Geminoid ini menyapa pengunjung “Android sedang jatuh cinta, dia menunggu anda”, memiliki sensor yang dapat menyesuaikan keadaan sekitarnya dan dapat menggerakkan leher, lengannya dan dapatmengubahekspresiwajahnya.

Robot wanita cantik yang satu ini dirancang khusus untuk peragaan busana atau berjalan di catwalk. Robot yang memiliki tinggi 158 cm ini memiliki kemampan seperti bertepuk tangan, menyanyi, dan mengenali suara manusia. HRP 4C dikembangkan oleh National Institute of

Advanced Industri Sains dan Teknologi (AIST).

Selanjutnya, robot yang diberi nama SAYA ini diciptakan oleh Profesor Hirohi Kobayashi dariTokyo University dibuat untuk membantu tugas manusia yang biasa dikerjakan oleh sekertaris.

Untuk menciptakan robot ini menghabiskan waktu penelitian 15 tahun. Selain bisa mengerjakan tugas sekertaris, robot SAYA juga bisa menjadi seorang guru, dan resepsionis yang memiliki kemampuan multibahasa.Terakhir, kata Herman, robot wanita SIMROID dibuat untuk membantu calon dokter gigi yang akan melakukan praktek. Robot yang memiliki paras cantik, berambut panjang dan bertinggi 160 cm ini dapat memberi reaksi suara, gerakan mata, dan tangannya.

“Semoga informasi ini menambah wawasan mahasiswa ITM tentang robot yang diciptakan manusia dan bisa lebih cantik dari wanita yang kamu kenal,” ujarnya. (m49)

Polmed Dorong Siswa Aliyah Kuliah MEDAN (Waspada): Politeknik Negeri Medan (Polmed) mendorong siswa Sekolah Madrasah Aliyah Al Asy’ariyah di Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang untuk melanjutkan jenjang pendidikan tingginya ke perguruan tinggi negeri umum dan Islam.

Motivasi itu disampaikan Tim Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) Politeknik Negeri Medan secara langsung kepada para siswa sekolah tersebut, awal November lalu. Tim itu juga memberikan pembekalan kepada pengelola dan para guru agar sekolah tersebut terbebas dari penyebab rendahnya kualitas pendidikan.

“Ini dalam upaya mendorong pembangunan sumber daya manusia dengan kemampuan akademik di bidang umum dan Islam,” ucap Irma Suryani Lubis, SE., MSi., selaku Ketua Tim. Ia berbicara didampingi Muslim Marpaung, SE., Msi dan Darwin SH. Damanik SE., MSi selaku anggota tim tersebut.

Perlakuan tim yang diberikan kepada para siswa berupa

kegiatan bimbingan belajar dan studi. Secara khusus, Tim menghadirkan sebanyak empat orang tentor berpengalaman untuk memberikan pembekalan kepada para siswa agar mampu menyelesaikan soal-soal ujian yang terkait dengan ujian masuk perguruan tinggi negeri.

Selain itu, pihak Politeknik Negeri Medan juga memberikan bantuan sejumlah buku yang berguna untuk persiapan

menghadapi ujian tersebut. Irma berharap kegiatan pengabdian yang dilakukannya itu tidak hanya mampu meningkatkan kemampuan siswa tetapi juga mampu meningkatkan kemampuan guru dalam memotivasi dan mengajar para siswanya.

Sementara itu, Muslim Marpaung, SE., MSi menyebutkan sekolah yang menjadi objek binaan itu memiliki kemauan yang kuat untuk meningkatkan

Waspada/ist

TIM PKM Politeknik Negeri Medan, Irma Suryani Lubis, SE, MSi., menyerahakan secara simbolis bantuan buku dan alat tulis kepada MAS Al- Asy’ariyah yang diterima Kepala Sekolahnya, H. Ngasto, MPd.

kualitas dan kuantitas siswanya, namun terkendala berbagai persoalan klasik, mulai dari kualitas guru, minimnya pelatihan bagi para guru hingga persoalan rendahnya kemampuan ekonomi para orang tua siswa.

“Kami terdorong untuk bisa membebaskan sekolah ini dari penyebab rendahnya mutu pendidikan,” ucapnya.

Pada kesempatan sebelumnya, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Al Asy’ariyah, Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang memaparkan tentang jumlah siswa di sekolah yang ia pimpin. Sejak berdiri 2 tahun silam, sekolah tersebut sudah mampu mencatatkan sebanyak 142 siswa.

Terdiri dari sebanyak 42 orang siswa kelas X IPA, sebanyak 38 siswa kelas X IPS, sebanyak 28 siswa kelas XI IPA dan sebanyak 34 siswa kelas XI IPS. Ia mengaku sangat terbantu dengan kegiatan pengabdian kemitraan masyarakat yang dilaksanakan selama tiga hari oleh para dosen dari Politeknik Negeri Medan. (m07/A)

Dies Natalis ke-29 Fakultas Perikanan Undhar

Sosialisasikan Gemar Makan Ikan Bagi Pelajar MEDAN (Waspada): Dalam rangka dies natalis ke -29 sekaligus memperingati hari ikan nasional yang jatuh pada tanggal 21 November Fakultas Perikanan, Universitas Dharmawangsa (Undhar) , Medan menggelar

diskusi publik sekaligus sosialisasi gerakan gemar makan ikan kepada generasi muda terutama pelajar di kampus Undhar, Jalan Yos Sudarso, Sabtu (25/11).

Dalam diskusi publik yang menghadirkan pembicara Ke-

Ketika menjelaskan tentang manusia, “Dramaturgis” menyebutkan bahwa manusia memiliki tiga panggung dalam kehidupannya. “Dramaturgis” juga menjelaskan bahwa kehidupan manusia itu mirip dengan panggung sandiwara atau sinetron. Tiga panggung yang dimaksudkan oleh “dramaturgis” itu adalah front stage, back stage dan back stage.

Front Stage secara sederhana diartikan dengan panggung depan. Panggung depan adalah panggung yang digunakan ketika melakukan interaksi dengan orang lain dan kehidupan sosial. Saat melakukan interaksi, manusia cenderung berperilaku menyesuaikan dengan tuntutan skenario yang ditentukan. Adapun pembuat skenarionya adalah masyarakat.

Ketika seseorang mampu menjalankans sesuai dengan skenario yang dibuat, maka ia akan dianggap sebagai orang yang baik dan sukses dalam kehidupan. Kalau di sebuah sinetron maka dibaratkan seperti saat tayang di layar kaca, maka ia harus dapat tampil sesuai dengan tuntutan peran yang dimainkan.

Back Stage secara sederhana diartikan dengan panggung belakang. Panggung belakang adalah panggung saat seseorang berada di rumah, atau sedang tidak berinteraksi dengan lingkungan sosial di luar (selain keluarganya). Kalau di sebuah produksi drama diibaratkan saat seseorang berada di ruang sutradara dan berinteraksi dengan kru.

Off Stage secara sederhana diartikan dengan panggung mati. Panggung mati adalah panggung yang seharusnya tidak ada orang lain yang tau tentang diri seseorang. Kalau dalam drama diibaratkan seperti seorang artis berada di ruang ganti baju, diamana tidak ada yang boleh melihatnya saat ganti baju/kostum.

Off Stage ini adalah wilayah yang sangat pribadi yang harus disimpan dan tidak layak orang lain tahu. Namun di era media sosial ini, panggung ini sudah dilanggar oleh manusia pada umumnya. Banyak rahasia pribadi dan keluarga yang di share di akun media sosial, sehingga akhirnya rahasia tersebut menjadi konsumsi banyak orang.

Semoga kita bisa menempatkan diri kita sesuai dengan kondisi. Mengendalikan diri tidak membuka rahasia yang seharusnya menjadi wilayah panggung Off Stage menjadi konsumsi publik.

pala Balai Karantina dan Pengendalian Mutu Ikan Medan Muhammad Bulian,S.Pi, M.Si itu mengatakan betapa pentingnya mengkonsumsi ikan bagi generasi muda terutama para pelajar. Hal ini mengingat ikan

Waspada/Erzilmarkos

DEKAN Fakultas Perikanan disaksikan Rektor Universitas Dharmawangsa dan Kepala Balai Karantina dan Pengendalian Mutu Ikan Medan serta para wakil dekan di lingkungan Universitas Dharmawangsa meniup liling pada acara Diesnatalis ke-29 Fakultas Perikanan Undhar, Sabtu (25/11)

sebagai salah satu makanan yang banyak mengandung zat omega tiga yang dapat meningkatkan perkembanganotaksehinggadapat meningkatkan kecerdasan anak.

Selain itu menurutnya ikan terutama ikan air tawar merupakan makanan yang tidak mengandung zat dapat meningkatkan kolestrol, jantung atau asam urat. Karena itu dia menghimbau para generasi muda khususnya pelajar untuk gemar mengkonsumsi ikan.

Sementara itu Dekan Fakultas Perikanan Undhar Bambang Hendra Siswoyo, S.Pi, M.Si mengatakan selain diskusi publik pada Diesnatalis ke-29 ini Fakultas Perikanan Undhar juga dilaksanakan penandatangan MoU dengan Balai Karantina dan pengembangan Ikan untuk

melaksanakan berbagai kerja sama khusus dalam berbagai penelitian dan informasi tentang masa tingkat kadaluarsa ikan baik ekspor maupun inpor termasuk juga yang berkaitan dengan dengan penyakit ikan berita virus sehingga dapat ditentukan layak atau tidaknya ikan tersebut si konsumsi.

Bambang mengatakan rangkaian kegiatan dies natalis kali ini pihaknya juga menggelar lomba mewarnai untuk tingkat siswa Sekolah Dasar (SD) se kota Medan, menggelar lomba memasak ikan bagi siswa SMA Dharmawangsa dan lomba bazar pengelolaan berbagai makanan yang terbuat darui ikan bagi mahasiswa Fakultas Perikanan Undhar. Pada kesempatan itu sekaligus pihaknya mengajak

para peserta lomba untuk makan ikan bersama.

Sebelumnya rangkaian dari kegiatan dies natalis ini Fakultas Perikanan Undhar juga telah menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat tentang budidayaikanleledanikanniladiDesa Bulu Cina, Hamparan Perak.

Bambang berharap dengan berbagai kegiatan ini Fakultas Perikanan Undhar terus berkembang sehingga terus dapat memberikan edukasi kepada masyarakat terutama generasi muda dan kalangan pelajar tentang betapa besarnya manfaat mengkonsumsi ikan, mengingat ikan sebagai makanan yang banyak mengandung zat omega tiga yang banyak mengandung proteinsehinggadapatmerangsang pertumbuhan otak. Markos

Waspada/ist

REKTOR ITM Dr Mahrizal Masri (kanan) danWR I Dr Hermansyah Alam (kiri) foto bersama Pengurus PII Pusat disela-sela CAFEO ke-36 Singapura.

Rektor Dan WR I ITM Raih Sertifikasi Internasional MEDAN (Waspada): Meningkatkan kualitas sumber daya manusia Institut Teknologi Medan (ITM), Rektor ITM Dr. Ir. Mahrizal Masri, MT, IPM, AE danWakil Rektor I Dr. Ir. Hermansyah Alam, MT, MM, IPM, AE berangkat ke Singapura untuk menghadiri “36th Conference of Asean Federation of Engineering Organizations (CAFEO).

Kegiatan itu diselenggarakan 12-14 November di Resort World Sentosa Convention Singapura. Rektor ITM Mahrizal Masri mengaku, bangga mendapatkan penghargaan dari CAFEO yang telah mempercayakan kepada dua dosen ITM menerima sertifikasi internasional tersebut.

“CAFEO merupakan konferensi internasional tempat bertukar pengetahuan dan menciptakan soulsi dunia keinsyiuran untuk mendorong kemajuan Asean,” sebutnya.

Pada kesempatan, kata rektor, mereka memenuhi syarat dan berhak atas sertifikasi internasional Asean Engineer (AE).

Ia menjelaskan, Asean Federation Engineer Organization (AFEO) berdiri tahun 1973 ketika diadakan konvensi engineering antar The Institution of Engineers Malaysia (IEM) dan The Institution of Engineers Singapore (IES).

Tahun 1976, seluruh organisasi insinyur dari negara-negara ASEAN diundang ke konvensi ke 3 yang diadakan April 1977.

Konvensi ini melahirkan Convention of Enginering Institutions of South East Asian Nations (CEISEAN). Pada CEISEAN ke 2 di Manila pada Februari 1980, telah disepakati rancangan anggaran dasar AFEO. Lalu pada CEISEAN ke 3 bulan April 1981 telah disepakati pula petunjuk pelaksanaan atau guidelines dari Conference of AFEO yang disingkat CAFEO. Ketika CEISEAN ke 4 di Jakarta tahun 1982 akhirnya disepakati kelahiran AFEO tertanggal 1 Agustus 1982.

Sejak saat itu penyelengaraan CAFEO secara tahunan bergantian diantara negara-negara anggota ASEAN. Anggota AFEO lengkap 10 negara ketika Laos ikut bergabung pada tahun 2002. Sebagai lembaga non-pemerintah, AFEO bertekad memajukan profesi keinsinyuran, khususnya di ASEAN. Tujuan utamanya mempromosikan keinginan baik dan saling pengertian diantara para anggota, dan membangun dan mengembangkan sebuah standard dasar profesi insinyur ASEAN dengan maksud memudahkan mobilitas para insinyur di dalam kawasan regional terutama unutuk mengantisipasi perdagangan bebas (Free Trade Area). (m49)

Unimed Sumbang Mesin Perajang Nilam Ke Petani DALAM mewujudkan tugas tridar ma perguruan tinggi, beberapa dosen Unimed berhasil melatih dan menyumbangkan mesin perajang Nilam kepada masyarakat Kelompok Tani di Desa Batang Baruhar Julu, Kecamatan Padang Bolak, Kab. Padang Lawas Utara .

Kegiatan itu berlangsung 3-4 November 2018 .

Ini wujud dari pengabdian masyarakat yang didanai Kemristekdikti setelah bersaing dengan usulan dosen dari seluruh Indonesia.

Tim dosen Unimed yang berhasil memperoleh dana hibah pengabdian pada

asyarakat tersebut dipimpin Prof. Dr. Sumarno, M.Pd (dosen FT) bersama dua anggotanya Ir. Batumahadi, ST. MT. (dosen FT) dan Dr. Azizul Kholis, SE M.Si, (dosen FE).

Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat pada kelompok tani pembudi daya tanaman nilam agar efisiensi dan produktivitas usahanya makin meningkatkan, sehingga para kelompok tani memiliki semangat untuk mengembangkan bisnis usahanya. Melalui kegiatan ini juga dilakukan sharing diskusi aktif dalam menyelesaikan permasalahan yang mereka alami, sekaligus memberikan masukan solusi untuk pe-

nanggulangannya.

Prof. Dr. Sumarno usai memberikan bantuan mesin perajang nilam kepada kelompok tani mengatakan, rasa syukurnya mereka dapat memberikan manfaat bagi masyarakat kelompok tani di Palas . ”Pada prinsipnya kami sama dengan masyarakat yang setiap harinya bergelut dalam usaha yang mereka alami.

Namun dunia kerjanya saja yang berbeda, kami di pendidikan, sementara mereka di pertanian,” sebutnya.

Melalui ilmu yang kami miliki dan rancangan kegiatan yang berhasil di danai oleh pemerintah melalui Kemris-

tekdikti ini kami ingin memberikan kebermanfaatan ilmu yang kami miliki untuk kemaslahatan masyarakat.

“Semoga teman-teman dosen yang lain juga terus terdorong untuk memberikan bantuan moril dan materil dalam wujud nyata kepada masyarakat.

Sungguh ini merupakan wujud kepedulian dunia kampus kepada masyarakat, dan menjadi satu kewajiban bagi dunia akademik dalam melaksanakan tri dharma kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan dan shering informasi,” katanya.

Baginda Nahombang Siregar, salah saorang ke lompok

tani nilam mengatakan, mereka terbantu dengan bantuan mesin perajang nilam yang sangat kami butuhkan ini. ”Titip salam kami kepada Bapak Rektor Unimed yang telah memberi dukungan kepada dosennya untuk melakukan pengabdian masyarakat kepada kami. Kami sangat bersyukur dan berharap tidak hanya kegiatan ini saja yang dapat dilakukan.

Bagi masyarakat di Palas ini sungguh banyak kelompok tani yang membutuhkan bimbingan dan bantuannya untuk mengembangkan usaha dan menyelesaikan segala permasalahan yang menghambat,” katanya. (m49)

Waspada/ist

DOSEN Unimed sumbang mesin perajang nilam ke petani di Palas

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Senin, 26 November 2018

Pengamat Ekonomi

B9

Gus Irawan

Karpet Merah Investor Asing TULISAN ini masih lanjutan tentang kemudahan berinvestasi yang diberikan pemerintah kepada asing untuk masuk di 54 sektor bidang usaha. Pekan lalu saat saya menulis tentang bebasnya asing masuk ke Indonesia termasuk usaha kecil menengah, kemudian mendapat respon luar biasa dari berbagai pihak.

Bahkan Kadin dan HIPMI pun bereaksi.

HIPMI misalnya, menyatakan kalau 54 bidang usaha itu diizinkan dimasuki asing kemana anggotanya akan berbisnis. Respon keras dari berbagai kalangan kemudian membuat pemerintah melalui pejabat Kantor Kementerian Perekonomian menjelaskan hal tersebut.

Akhirnya dari 54 sektor direvisi menjadi 25 bidang usaha saja. Sekretaris Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyebutkan 54 lapangan usaha ini terbagi ke dalam lima kelompok badan usaha sesuai dengan jenis pelonggarannya.

Kelompok pertama, sebanyak 25 bidang usaha bisa dimiliki oleh penanam modal asing (PMA) sampai 100 persen. Sebelumnya, bidangbidang usaha yang masuk dalam kelompok ini memang sudah dibuka untuk asing, namun kepemilikan belum boleh seluruhnya.

Bidang usaha pada kelompok pertama terdiri dari, usaha galeri seni, galeri pertunjukan seni, pengusahaan pariwisata alam berupa pengusahaan sarana, kegiatan, dan jasa ekowisata dalam kawasan hutan, jasa survei dan penelitian pasar, angkutan orang dengan moda darat tidak dalam trayek, angkutan pariwisata dan angkutan jurusan tertentu sektor perhubungan, dan angkutan moda laut luar negeri untuk penumpang (tidak termasuk cabotage) sektor perhubungan.

Kemudian, terdapat pula jasa sistem komunikasi data sektor Kominfo, penyelenggaraan jaringan telekomunikasi tetap sektor kominfo, penyelenggaraan jaringan telekomunikasi bergerak sektor Kominfo, penyelenggaraan jasa telekomunikasi layanan content sektor Kominfo, pusat layanan informasi atau call center dan jasa nilai tambah telepon lainnya sektor Kominfo, jasa akses internet, jasa internet telepon untuk kepentingan publik, dan jasa interkoneksi internet (NAP), jasa multimedia lainnya.

Banyak sekali sebenarnya yang boleh dikuasai asing. Dan kita seperti membentangkan karpet merah kepada asing sebagai tanda menyambut kedatangan mereka. Kita puja dan sanjung, agar mereka mau menguasai Indonesia. Kita loh yang meminta mereka datang.

Kita merengek dan menghiba agar mereka

Kita seperti membentangkan karpet merah kepada asing sebagai tanda menyambut kedatangan mereka. Kita puja dan sanjung, agar mereka mau menguasai Indonesia.

Antara

EKSPOR KERAJINAN BATU FOSIL LEBAK

datang karena sektor usaha yang dibebaskan ke asing itu tak diminati pengusaha lokal. Jadi kebijakan itu meminta mereka datang, bawa uang, berinvestasi dan kuasai-lah sektor-sektor tersebut, begitu kira-kira perumpamaannya.

Inilah saya kira tindakan dengan ucapan pemerintah ternyata bertentangan dengan fakta. Visi Indonesia itu selalu disebut Trisaksi dan misinya Nawacita. Trisakti itu berdaulat.

Berdaulat secara ekonomi, tetapi faktanya kemudian yang sudah bisa dikerjakan oleh anak-anak bangsa pun diberikan ke asing.

Bahkan boleh hingga 100 persen.

Ini bisa mematikan karya anak bangsa dan milenial kita. Sudahlah kekayaan alam kita didominasi asing, sektor tambang dimiliki asing, migas juga dikuasai asing. Kita tahu pemerintah sudah memberi keleluasaan luar biasa buat asing. Properti sudah boleh 100 persen untuk asing. Begitu juga dengan tenaga kerja asing.

Semua berbau asing.

Tapi selalu didengungkan negara ini menjalankan program Trisakti dan Nawacita.

Padahal tidak ada kita lihat kebijakan yang memberikan peluang bagi anak-anak bangsa meskipun selalu didengungkan Nawacita.

Masyarakat kita pun cerdas melihat apa yang terjadi hari ini. Padahal 2030 Indonesia dinyatakan memiliki bonus demografi.

Kalau generasi sekarang tidak dipandu, didukung dan dikembangkan menghadapi 2030 yang sebentar lagi, maka kita hanya akan jadi penonton pada masa tersebut.

Makanya, sektor usaha yang akan diserahkan ke asing diseleksi maksimal. Alasan pemerintah, sektor yang diserahkan ke asing itu karena tidak diminati lokal tidak bisa diterima.

Logisnya, bagaimana asing mau berminat sementara yang lokal saja tak mau. Logika investasi dimana-mana sama.

Jika asing sudah masuk ke usaha kecil, tentu pasarnya nanti juga lebih banyak di dalam negeri. Kain berenda misalnya, ata warnet. Jadi pemainnya asing, masyarakat lokal jadi konsumen sekaligus penonton.

Ist

Pimpinan KC BRI Syariah Medan S. Parman Deni Permana menyerahkan batuan kepada Mushala Quba Pasar Tradisional Sei Sikambing, diterima nazir Azhar Akbar, didampingi Kepala PD Pasar Pajak Sei Sei Sikambing.

BRI Syariah Grebek Pasar Bagi Bansos MEDAN (Waspada): BRI Syariah Kantor Cabang Medan S. Parman mengadakan kegiatan ‘Grebek Pasar dan Bansos, serta Donor Darah di Pasar Tradisional Sei Sikambing Medan, Sabtu (24/11).

Pimpinan KC BRI Syariah Medan S. Parman Deni Permana mengatakan, sebelum kegiatan donor darah pihaknya berkesempatan memberikan bantuan sosial (Bansos) untuk Mushala Quba Pasar Sei Sekambing. Bantuan diserahkan kepada nazir Azhar Akbar berupa kipas angin,lLemari, sajadah, ambal, Al-Qur’an, perlengkapan shalat dll.

Sedangkan manajer Mikro Marketing Armansyah Samosir menyebutkan, aksi sosial donor darah melibatkan tujuh petugas tranfusi darah dan tenaga medis dari PMI Langkat dipimpin koordinator Tamzil Azizi, S.Kep. “Target kita maksimal 50 pendonor,” ujar Armansyah.

Kegiatan atau program “Grebek Pasar, Serbu Pasar Berfaedah“ ini selain dihadiri pempinan Kantor Cabang BRI Syariah Medan S. Parman dan staf juga tampak Puji Syarif dari kantor BRI Syariah kantor Pusat Jakarta, Kepala PD Pasar Pajak Sei Sekambing Mahyudin Ginting.

Dikatakan, kegiatan Grebek Pasar dan Bansos ini dijadwalkan sebulan sekali, di sejumlah pasar tradisional di Medan. Sebelumnya pada bulan Oktober lalu berlangsung di Pasar Tradisional Pajak Melati Jalan Plamboyan Raya.

Tujuannya untuk mensosialisasikan berbagai produk pelayanan BRI Syariah kepada masyarakat, khususnya para pendonor, serta sejumlah pedagang pasar. “Sampai saat ini di Pajak Sei Sekambing Medan sudah terdaftar 20 nasabah BRI Syariah KC Medan S. Parman, diharapkan ke depannya kian bertambah,” harap Deni.(m03/A)

Kesadaran Masyarakat Gunakan BBM Berkualitas Meningkat MEDAN (Waspada): PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) I mengklaim, kesadaran masyarakat di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) dalam menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) berkualitas seperti Pertamax dan Pertamax Turbo mengalami peningkatan.

Hal tersebut dilihat dari rata-rata per bulan realisasi Pertamax di wilayah Sumbagut hingga Oktober 2018 capai 28 ribu kilo liter (KL), naik sebesar 20% dibandingkan total penyaluran 2017 sebanyak 23 ribu KL. Sedangkan rata-rata per bulan realisasi untuk Pertamax Turbo di wilayah Sumbagut hingga Oktober 2018 sebanyak 6,011 KL, naik sebanyak 3% dibandingkan total penyaluran September 2018 sebesar 5,825 KL. Unit Manager Communication & Relations MOR I, Rudi Ariffianto mengatakan, kenaikan penyaluran untuk Pertamax dan Pertamax Turbo di wilayah Sumbagut menunjukan bahwa terdapat peningkatan kesadaran masyarakat untuk menggunakan produk BBM yang berkualitas. Hal ini baik mengingat kendaraan yang bagus perlu bahan bakar yang bagus pula agar kualitas mesin kendaraan menjadi semakin awet.

“Masyarakat Sumbagut saat ini memiliki kesadaran yang tinggi untuk menggunakan BBM berkualitas, terbukti dengan adanya peningkatan

realisasi penyaluran Pertamax dan Pertamax Turbo. Hal ini sangat positif karena menunjukan masyarakat khususnya di wilayah Sumbagut memiliki kepedulian bahan bakar berkualitas yang diperlukan oleh kendaraannya,” ujar Rudi.

Pengguna Pertamax dan Pertamax Turbo, serta pengguna BBM berkualitas produk Pertamina, saat ini bisa mengikuti proram Berkah Energi Pertamina (BEP). Program BEP dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Indonesia mulai dari 9 Agustus 2018 hingga 31 Juli 2019.

Hadiah utama program BEP adalah 61 Pasang Paket Umroh serta 1 Mobil Mercy C300 Cabriolet, 6 Harley Davidson Softail, 16 Mobil Toyota Innova Diesel dan 61 Motor Yamaha Nmax ABS, sebagai reward kepada konsumen. Reward ini diberikan kepada konsumen yang menggunakan produkproduk unggulan Pertamina seperti Pertamax Turbo, Pertamax, Pertalite, Pertamina Dex, Dexlite, Pelumas Fastron serta Bright Gas. Syaratnya mudah untuk mengikuti program ini, konsumen hanya diwajibkan men-download aplikasi MyPertamina dan melakukan registrasi. Konsumen Pertamina dapat mengupload struk pembelian Pertamax Series dan Dex Series, Pelumas serta LPG sesering mungkin.

Semakin banyak struk yang di-upload, semakin banyak kupon elektronik yang terkumpul. (m41)

Perajin memotong batu fosil kayu untuk dibentuk menjadi aneka hiasan dan furnitur di Kampung Sindangsari, Sajira, Lebak, Banten, Minggu (25/11/2018).

Batu fosil kayu tersebut dibuat menjadi barang kerajinan sesuai permintaan eksportir di sejumlah negara ASEAN, Eropa dan Amerika Serikat yang dijual seharga Rp30.000Rp150.000 per kilogram sesuai dengan bentuk dan kualitas bahan.

APJII: Kebijakan Ekonomi XVI Merugikan Dan Ancam Keamanan JAKARTA (Waspada): Ketua Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Jamalul Izza menyatakan keberatan dengan dikeluarkannya Kebijakan Ekonomi XVI tentang dibukanya 54 bidang usaha dari Daftar Negatif Investasi (DNI).

“Selain merugikan, kebijakan ini juga mengancam keamanan negara,” kata Jamalul Izza melalui siaran pers yang diterima, Minggu (25/11).

Menurut Jamal, ada delapan bidang usaha sektor komunikasi dan informasi yang terimbas oleh kebijakan ekonomi ini, yang mayoritas pelakunya adalah anggota APJII. Terkait Kedaulatan Digital Bangsa, Jamal, mengatakan, jika jasa interkoneksi internet (NAP) diperbolehkan dimiliki 100% oleh asing, maka itu sama saja menyerahkan gerbang-gerbang perbatasan digital kita 100% kepada pihak asing.

“Bayangkan apabila kita menyerahkan gerbang perbatasan konvensional kita untuk dikelola 100% asing, apa jadinya negara kita ini. Kami di industri tidak habis pikir, apakah dalam merumuskan kebijakan-kebijakan ini, para pemangku kebijakan ini benar-benar memahami situasi dan kondisi yang sebenarnya terjadi di lapangan.

Padahal baru saja issue PP82 dimana data Indonesia boleh diletakan di negara asing yang masih ramai diperdebatkan dan belum tuntas, sekarang kebijakan Relaksasi DNI yang dimana seluruh industry digital lokal termasuk didalamnya boleh diserahkan 100% ke asing malah diterbitkan. Apakah masa

depan digital bangsa kita akan kita serahkan 100% ke Asing?” ujar Jamal.

Ini belum lagi, isu ancaman keamanan negara dan kedaulatan siber apabila kebijakan tersebut benar-benar diterapkan.

Tidak hanya leluasa memantau segala informasi yang bersifat digital, tetapi juga aset-aset siber yang krusial milik negara seperti infrastruktur jaringan telekomunikasi, transportasi, satelit, dan listrik, semuanya akan dimonitoring asing.

Diungkapkan Jamal, relaksasi kebijakan itu seakan muncul begitu saja tanpa ada diskusi dengan para pemangku kepentingan. APJII sebagai organisasi internet terbesar di Indonesia, tidak dilibatkan dalam proses rencana pengambilan keputusan ini. “APJII tidak pernah dilibatkan dalam proses keluarnya relaksasi kebijakan tersebut,” tegas Jamal.

Sekretaris Jenderal APJII, Henri Kasyfi Soemartono mengungkapkan, paket kebijakan ekonomi XVI memiliki beberapa kelemahan dari beberapa sudut pandang setidaknya terkait kedaulatan digital bangsa dan perlindungan bagi pelaku usaha lokal khu-susnya tingkat kecil dan menengah.

“Memang relaksasi DNI ini akan mengundang investasi luar negeri ke pelaku usaha terkait, namun itu hanya akan memberikan manfaat kepada segelintir pelaku usaha, khususnya yang berskala besar.

Sedangkan yang lain atau sekitar 400-an pelaku usaha lainnya akan tergilas habis oleh segelintir pelaku usaha yang semakin

mendapatkan empowerment dari investasi asing ini. Ini jelas berpotensi untuk ‘membunuh’ pelaku usaha di sektor ini yang berskala UKM. Apalagi, sebagian besar anggota APJII adalah UKM,” lanjut Henri.

Sedangkan Ketua Pengurus Wilayah APJII Sumatera Utara, Bambang HeruWijaksono, meminta pemerintah untuk meninjau kembali kebijakan tersebut, karena akan berdampak mematikan UKM yang melaksanakan usaha di bidang komunikasi dan informasi baik yang berada di daerah maupun di pusat.

Seperti diketahui Pemerintah baru saja mengeluarkan paket kebijakan baru melalui Kebijakan Ekonomi XVI tentang dibukanya 54 bidang usaha dari Daftar Negatif Investasi (DNI).

Dari 54 bidang usaha itu, 25 di antaranya terbuka untuk asing 100 persen.

Di sektor Kementerian Komunikasidan Informatika (Kemkominfo), sebanyak 8 bidang usaha yang masuk kedalam 25 bidang usaha yang 100 persen dibuka untuk asing, di antaranya Jasa sistem komunikasi data, Penyelenggaraan jaringan telekomunikasi tetap, Penyelenggaraan jaringan telekomunikasi bergerak.

Penyelenggaraan jasa telekomunikasi layanan content, Pusat layanan informasi atau call center dan jasa nilai tambah telepon lainnya, Jasa akses internet, Jasa internet telepon untuk kepentingan publik dan Jasa interkoneksi internet (NAP) dan jasa multimedia lainnya. (m41)

Direktur Bank Mandiri:

Hadapi Startup, Perbankan Harus Berkolaborasi MEDAN (Waspada): Perkembangan teknologi yang semakin maju saat ini dengan hadirnya startup-startup seperti fintech (financial technology) di masyarakat, menjadi ancaman bagi perbankan konvensional. Namun hal ini bisa menjadi peluang dalam meningkatkan pelayanan dengan melakukan kolaborasi antara perbankan dan startup tersebut.

Hal tersebut dikatakan, Direktur Kepatuhan dan Human Capital PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Agus Dwi Handaya (foto) kepada wartawan usai menjadi Keynote Speech dalam acara Dies Natalis ke-57 Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sumatera Utara (USU), di Kampus USU, Sabtu (24/11).

“Sebenarnya secara teknologi, startup menjadi ancaman bagi perbankan konvensional.

Tetapi kalau dianggap sebagai ancaman, maka bisnis bisa tidak optimal. Maka dibalik ancaman itu, ada peluang yang bisa dibangun, misalnya berkolaborasi bersama memberikan pelayanan yang lebih bagus lagi,” kata Agus Dwi Handaya.

Agus menyebutkan, pihaknya tidak antipati kehadiran startup saat ini. Untuk itu Bank Mandiri mempunyai Mandiri Inkubator Bisnis. Mandiri Inkubator Bisnis (MIB) ini sebagai wadah untuk mengembangkan potensi para pengusaha muda dengan pengembangan bisnis secara komprehensif, khususnya terkait inovasi teknologi untuk memfasilitasi layanan

keuangan (fintech).

“Kita tidak antipati terhadap startup, apalagi kita punya Mandiri Inkubator Bisnis yang justru membina para startup.

Bagaimana nantinya, teknologi dari startup itu bisa melengkapi dari bank. Jadi mau nggak mau perbankan harus bekerjasama dengan startup-startup yang sekarang,” ujar Agus yang merupakan alumni dari FEB USU itu.

Agus menyebutkan, perbankan mempunyai customer base, sedangkan startup memiliki teknologi. Jadi kalau diintegrasikan untuk ekonomi, itu dampaknya akan lebih bagus daripada saling bersaing satu dengan yang lainnya.

Untuk mengembangkan bisnis tersebut, lanjutnya, dibutuhkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian di bidang teknologi. “Memang SDM yang dibutuhkan berbeda dengan yang dulu. Sekarang itu, mau nggak mau kita harus mendidik orang-orang yang punya kedalaman, pemahaman di bidang teknologi, programer, katakanlah security programer, penetration officer dimana dulu kita tidak punya,” ujarnya.

Karena itu, sambungnya lagi, Bank Mandiri mempunyai IT School, jadi anak-anak dididik di bidang IT. Jadi memang harus berubah, cara merekrutnya juga sudah berubah, tidak lagi datang ke kampus-kampus berbasis ekonomi, tetapi juga ke kampus-kampus berbasis IT. “Makanya Bank Mandiri itu punya Mandiri Inkubator Bisnis untuk mengembangkan startup. Kita juga punya Mandiri Capital Indonesia (MCI), fungsinya memberikan maupun menginvestasi di startup yang sudah siap ready, terutama startup yang fintech. Jadi kita punya cara untuk bisa menghadapi perubahan di teknologi dan industri,” tegasnya.

Dalam Keynote Speech tersebut, Agus menyampaikan, Bank Mandiri yang terlahir 20 tahun lalu, saat ini telah berkembangan menjadi bank terbesar di Indonesia dengan aset Rp1.200 triliun lebih, 12 juta nasabah, 70 ribu lebih karyawan dan 12 anak perusahaan.

Dalam pengembangan SDM-nya, salah satu pendekatan yang mulai dijalankan oleh Bank Mandiri dengan menggunakan konsep 5 Cores People Development of Mandiri Triangle. Konsep ini yang mencakup Leadership, Technical & Thinking Skill, Culture & Ethic, Mindset & Purpose.

“Intinya dengan pendekatan tersebut, pengembangan SDM dilakukan pada kelima aspek tersebut secara mendalam dan seimbang,” ujarnya. (m41)

Rasio Wirausaha Indonesia Lampaui Standard JAKARTA (Waspada): Rasio wirausaha di Indnesia sudah lampaui standard internasional sekitar 3,1 persen dari total populasi penduduk. Untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju dibutuhkan 4 juta wirausaha baru dalam menopang penguatan struktur ekonomi dalam negari.

“Karena itu pemerintah terus memacu pertumbuhan wirausaha termasuk industri kecil dan menengah (IKM), sekaligus meningkatkan produktivitas dan daya saingnya di era digital, agar Indonesia menjadi negara maju,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, dalam keterangan tertulis di Jakarta, akhir pekan.

Menurutnya, meskipun rasio wirausaha di Indonesia sudah melampaui standard internasional, yakni sebesar 2 persen, Indonesia perlu menggenjot lagi wirausaha baru untuk mengejar capaian negara tetangga.

Sebagai contoh, Singapura saat ini sudah mencapai angka 7 persen, sedangkan Malaysia berada di level 5 persen. Apabila dihitung dengan populasi penduduk Indonesia sekitar 260 juta jiwa, jumlah wirausaha nasional mencapai 8,06 juta jiwa.

Menperin menjelaskan, dalam menghadapi era revolusi industri 4.0, pihaknya telah menggagas platform e-commerce bertajuk e-Smart IKM. Ini sebagai salah satu upaya strategis guna membangun sistem database IKM terintegrasi ke beberapa marketplace yang sudah ada di Indonesia.

Sejak diluncurkan pada Januari 2017, peserta yang telah mengikuti e-Smart IKM lebih dari 4.000 pelaku usaha, dengan total omzet sudah mencapai Rp1,3 miliar. Jumlah peserta e-Smart IKM akan terus ditingkatkan untuk mempermudah kegiatan UKM. “Revolusi industri 4.0 memang sesuatu tantangan yang harus kita persiapkan dengan matang, misalnya melalui program pengembangan IKM berbasis digital,” ungkapnya.

Di samping itu, pemerintah juga menggulirkan program Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif). Ini merupakan program dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk penyediaan layanan perbankan atau layanan keuangan lainnya melalui kerja sama dengan pihak lain (agen bank), dan didukung dengan penggunaan sarana teknologi informasi.

“Laku Pandai juga salah satu platform digital untuk jualan tanpa barang kelihatan, seperti voucher pulsa telepon atau listrik.

Ini bisa menambah profit usaha kita,” imbuhnya. (J03/B)

Pelindo Kembangkan Pelabuhan Teluknibung BELAWAN (Waspada): PT Pelabuhan Indonesia I (Pelindo 1) cabang Tanjungbalai Asahan terus melakukan pengembangan dan pembenahan terminal penumpang dan distribusi bongkar muat di Pelabuhan Teluknibung, Tanjungbalai Asahan.

Komitmen itu digelar dalam kegiatan Port Community dan Sharing Session untuk mewujudkan Pelabuhan Teluknibung sebagai pelabuhan ekspor impor dan terminal penumpang yang modern dan kompetitif, Jumat (23/11).

Dalam acara itu hadir Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial, General Manager Pelindo 1 Cabang Tanjungbalai Asahan Aulia Rahman dan Corporate Secretary Pelindo 1 M Eriansyah, serta sejumlah perwakilan stakeholder Pelindo 1 Tanjung Balai Asahan.

General Manager Pelindo 1 Cabang Tanjung Balai Asahan, Aulia Rahman mengatakan, silaturahmi yang mereka lakukan dengan melibatkan Perkumpulan Ahli Kepabeanan Indonesia (PERAKI), untuk menerima masukan dan ide tentang pengembangan potensi bisnis dan pariwisata di Tanjungbalai Asahan.

Sehingga bisa memperluas jaringan bisnis.

“Pengembangan Pelabuhan Teluknibung dapat berjalan secara sinergi melalui pemerintah daerah dan stakeholder, guna meningkatkan sektor perekonomian bisnis dan pendapat asli daerah (PAD) demi kemajuan daerah Tanjungbalai Asahan,” ungkap Aulia Rahman.

Pengembangan sektor Pelabuhan Teluknibung diapresiasi Wali Kota Tanjungbalai Asahan, M Syahrial. Harapannya, dapat meningkatkan sektor bisnis yang merupakan pusat perdagangan antar negara dan antar pulau dan pintu ekspor dan impor.

“Pelindo 1 sudah menjalankan komitmennya untuk membangun kota Tanjungbalai Asahan serta perekonomian wilayah. Kami akan melanjutkan pembangunan infrastruktur guna mendukung kelancaran proses bisnis di kota Tanjungbalai Asahan. Kami sangat berharap dengan kegiatan ini mampu meningkatkan sinergi seluruh stakeholders untuk mendorong perekonomian wilayah,” kata Syahrial.

Secara kewilayahan, ungkap orang nomor satu di Pemko Tanjungbalai Asahan, pembenahan infrastruktur akan terus dilakukan, dengan langkah awal membangun jalan lingkar dan jembatan. Sehingga, mampu mendukung pengembangan Pelabuhan Teluknibung untuk meningkatkan pasar wisata mancanegara dan ekspor impor distribusi bongkar muat.

“Harapan kita, dengan peningkatan dan pengembangan ini, mampu mendongkrak bisnis dan investor untuk datang ke Tanjungbalai. Sehingga, perkembangan ini akan meningkatkan PAD bagi daerah dan memajukan pembangunan secara modern bagi Kota Tanjungbalai,” ungkap Syahrial.

Corporate Secretary Pelindo 1 M Eriansyah mengapresiasi Pemko Tanjungbalai Asahan yang telah mendukung program pengembangan Pelabuhan Teluknibung, dengan harapan dapat bersinergi membangun insfrastrukur, agar tercapainya penataan pembangunan secara modern untuk kemajuan sektor ekonomi dan bisnis. (h03)

Aceh

WASPADA Senin

26 November 2018

B10 Besok, UAS Tabligh Akbar Di Subulussalam SUBULUSSALAM (Waspada): Besok, Selasa (27/11) sekira pukul 13:00, Ustadz Abdul Somad (UAS) dijadwalkan tabligh akbar di Kota Subulussalam, bertema “Tingkatkan Etos Kerja dan Semangat Berzakat Dalam Membangun Kota Subulussalam.”

UAS yang populer dan viral berceramah melalui media youtabe, dijadwalkan memberikan ceramah terkait Maulid Nabi Muhammad Saw 1440 H dan ulang tahun ke-47 Korpri tahun 2018 di Lapangan Sada Kata, Kota Subulussalam.

Unsur panitia Hermainim selaku Kepala Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah (DSI-PD) Kota Subulussalam dikonfirmasi Waspada, Minggu (25/11) mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan segala sesuatu terkait dengan jadwal tabligh akbar UAS di Bumi Sada Kata Kota Subulussalam.

“Alhamdulillah, kemarin sudah digelar gladi resik, besok masih dilanjutkan di Lapangan Sada Kata dan nanti sore pemasangan sound system,” jelas Hermaini.

Pantauan di lokasi acara, Minggu (25/11) pagi, selain sejumlah tenda terpasang di bagian depan sisi kiri dan kanan tribun lapangan sada kata, tampak sejumlah pekerja melakukan pembersihan di sana.

Sebelum di Kota Subulussalam, UAS tabligh akbar di Tapaktuan, Aceh Selatan, dan setelah di Subulussalam berlanjut di Lapangan Meriam Sipoli, Rimo, Kab. Aceh Singkil untuk selanjutnya menuju Palembang, Sumatera Selatan.

Kapolres Aceh Singkil AKBP Adrianto Argamuda melalui Kabag Ops AKP Erwin, terpisah mengatakan, akan melakukan pengawalan dan pengamanan acara itu dengan menurunkan 224 personel. (b28/B)

Kualitas Pendidikan Aceh Perlihatkan Tren Peningkatan Waspada/Zainuddin Abdullah/B

KETUA Ombudsman RI Perwakilan Aceh Taqwaddin Husin menyambut puluhan peserta seleksi calon tenaga pendamping Kemensos yang datang dari berbagai daerah Aceh untuk melaporkan indikasi kecurangan oleh panitia seleksi dari Kemensos RI, Jumat (25/11).

Panitia Dituding Curang

Peserta Seleksi Tenaga Pendamping Mengadu Ke Ombudsman BANDA ACEH (Waspada ): Puluhan calon peserta seleksi Tenaga Pendamping Lansia Kementerian Sosial yang merasa dirugikan mengadu ke Ombudsman RI Perwakilan Aceh di Kota Banda Aceh.

Mereka merasa dirugikan dan dicurangi panita seleksi di kantor Dinas Sosial Aceh, yang terkesan tidak transparan dalam penyeleksian.

Ketua Ombudsman RI Perwakilan Aceh Taqwaddin Husin kepada Waspada, Minggu (25/ 11) mengatakan, puluhan calon peserta seleksi tenaga pendam-

ping Kemensos RI berdelegasi ke kantor Ombudsman RI Perwakilan Aceh, Jumat (23/11), untuk melaporkan dugaan kecurangan proses seleksi yang terkesan tidak transparan.

“Mereka datang membuat laporan itu, karena sebelumnya sudah dinyatakan lulus secara online dan sudah mencetak kartu ujian. Namun ketika hendak mengikuti ujian di Dinas Sosial Aceh dinyatakan tidak lulus dengan alasan tidak jelas,” ujarnya.

Menanggapi laporan tersebut, tim dari Ombudsman RI Perwakilan Aceh dipimpin Kepala Perwakilan Dr Taqwaddin dan beberapa asisten mendatangi lokasi pelaksanaan ujian (kantor Dinsos Aceh) menemui panitia pelaksana. Tim dari Om-

Bupati Agara Copot Puluhan Kepala SKPK KUTACANE (Waspada): Kecewa dengan sikap membandel dan tak menghadiri udangan peringatan Maulid Nabi Muhammad, Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim akhirnya mencopot jabatan puluhan kepala SKPK setingkat camat dan kepala sekretariat, Jumat (23/11).

Sebelumnya, Kamis (22/11) di Masjid Raya At Taqwa Kutacane, Bupati Raidin Pinim mengucapkan kekecewaan terkiat tak hadirnya puluhan kepala SKPK untuk mengikuti peringatan Maulid Nabi, kendati undangan itu langsung darinya.

Bahkan ketika memberikan sambutan peringatan Maulid, Bupati sempat menanyakan siapa saja kepala satuan kerja perangkat kabupaten (SKPK) dan pejabat eselon III A yang hadir dan tak hadir.

Menurut sumber yang dekat dengan Bupati, kekesalan Raidin Pinim merupakan akumulasi kekecewaan dari beberapa kali peringatan hari besar Islam maupun hari besar lainnya yang kurang direspon puluhan kepala SKPK. Melihat kejadian itu terus berlangsung, akhirnya Bupati mengambil tindakan tegas mengistirahatkan puluhan pejabat eselon II dan III. KepalaBadanKepegawaianPendidikandanSDMAgaraMasudin Pinim kepada Waspada, Sabtu (24/11) mengatakan, pejabat yang diistirahatkan dari jabatannya, yakni Camat Deleng Pokisen Zainul, Camat Bambel Asaluddin, Camat Lawe Sumur Sudarmi, Camat Tanoh Alas, Camat Babul Rahmah dan Camat Leuser.

Kemudian, Kepala Sekretariat MPD Jumadun yang masih kerabat dekat Bupati, Kepala Sekretariat Baitul Mal, Kepala Sekretariat MPU dan Asisten III Sekdakab Edisah yang dikembalikan ke jabatan semula sebagai Pembantu Bupati.

Sedangkan jabatan Plt Asisten III dipercayakan kepada Kabag Humas Julpan.

Untuk mengisi jabatan camat di 6 kecamatan yang telah dinonjobkan, Bupati mengangkat sekretaris camat di enam kecamatan sebagai Plt.(b26/B)

budsman diterima Sekretaris Dinas Sosial Aceh Devi Iriansyah.

“Kami menduga adanya maladministrasi dalam proses rekrutmen dan seleksi, proses ini sepertinya tidak fair dan tidak transparan,” sebutnya.

Sementara, merespon pertanyaan Tim dari Ombudsman, Devi Iriansyah menjawab bahwa mereka tidak tahu apa- apa terkait rekrutmen atau semua persoalan buruk seperti yang dituding peserta seleksi.

Karena pihak Dinsos Aceh hanya diminta menyediakan tempat oleh pihak Kemensos pusat, dan hanya sebatas menfasilitasi tempat saja. Sedangkan panitia pelaksananya adalah Tim dari Kemensos RI bekerjasama dengan UIN Jakarta.

Berdasarkan informasi sementara, tercatat seribuan peserta mendaftar ikut seleksi formasi tersebut. Hingga saat ini tersisa sekira 58 orang yang akan mengikuti ujian tahap selanjutnya. Namun diantara peserta tersebut hanya 31 orang yang dinyatakan dapat mengikuti ujian oleh panitia.

Sedangkan sisanya dinyatakan tidak berhak ikut ujian, walaupun mereka sudah dinyatakan lulus sebelumnya.

Kondisi itu menimbulkan rasa kecewa para peserta yang merasa sudah dirugikan secara materil dan immaterial hingga sepakat melaporkannya ke Ombudsman RI Perwakilan Aceh.

Para peserta mengaku proses rekrutmen dan seleksi terse-

but sangat kuat indikasi permainan. “Sungguh kami sangat dirugikan, baik secara materil dan immaterial,” kata mereka.

Para peserta berasal dari berbagai daerah, khusus datang ke Kota Banda Aceh, ada dari Pulau Simeulu, Aceh Tenggara, Aceh Timur dan lainnya. Mereka telah menghabiskan banyak waktu dan biaya hanya untuk ikut ujian. Tapi begitu hendak mengikuti ujian, ternyata sudah dikatakan tidak lulus.

Taqwaddin menambahkan, saat ini pihaknya sedang melakukan komunikasi langsung dengan panitia dari Kemensos Pusat . “Saya sudah sampaikan kepada panitia agar diberlakukan diskresi, supaya para pelapor diberikan hak mengikuti ujian,” ujarnya.(b16/I)

Jembatan Seruway- Bendahara Harus Rampung 2018 ACEH TAMIANG (Waspada): Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Asrizal Asnawi mendesak pihak rekanan dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh merampungkan pembangunan lantai jembatan penghubung dua kecamatan, Seruway-Bendahara pada 2018.

“Jika tidak selesai tahun ini, maka tahun 2019 jelas tidak dapat dilanjutkan karena tidak tersedianya anggaran. Dana pembangunan lantai jembatan itu telah sepenuhnya di anggarkan di tahun 2018,” kata wakil ketua Komisi IV DPRA itu kepada Waspada, Minggu (25/11) saat meninjau pembangunan jembatan.

Apalagi, kata dia, semua material sudah ada berdasarkan informasi diperolehnya di lapangan. Tentunya dalam pelaksanaan pembangunan lantai jembatan Seruway-Bendahara, kontraktor harus bisa memacu pekerjaan, mengingat masa anggaran 2018 telah di penghujung tahun.

“Bila dilihat sesuai kontrak kerja dan pekerjaan lantai jembatan ini sudah selesai 20 Desember 2018,” ujar Asrizal mengatakan, anggaran pembangunan lantai jembatan tersebut yang diperjuangkannya dalam menyahuti aspirasi masyarakat dari kedua kecamatan.

Anggaran bersumber dari dana Otsus 2018 senilai Rp 23 mililar, serta harga penawaran menjadi Rp21 miliar.

Politisi muda Aceh Tamiang itu menegaskan, dengan masa kerja lebih kurang satu bulan lagi, bagaimana caranya jembatan itu dapat selesai. “Jika terjadi pemotongan kontrak kerja oleh dinas terkait, maka itu bukanlah solusi terbaik dikarenakan dampak kerugiannya jelas bagi masyarakat,” sebutnya.

Seperti diketahui, selama ini para pelajar dari Kec. Seruway yang bersekolah di Kec. Bendahara harus menaiki getek penyeberangan yang rawan bagi keselamatan para pelajar maupun masyarakat umum lainnya. “ Sebab itu saya terus men-

dorong dan berusaha agar jembatan itu bisa selesai pembangunannya,” tegas Asrizal.

Dikemukakannya, berdasarkan data diterimanya dari peninjauan lapangan, untuk pekerjaan pemasangan rangka jembatan Seruway-Bendahara baru mencapai 35 persen, belum lagi pekerjaan pembesian dan pengocoran lantainya.

“Dinas PUPR Aceh dan kontraktor tidak boleh berlama-lama lagi dalam pelaksanaan pekerjaannya,” kata Asrizal.

Selain itu, Asrizal mengharapkan Pemerintah Aceh Tamiang dapat melakukan pembebasan lahan masyarakat yang berada di kedua sisi ujung jembatan Seruway-Bendahara, karena selama ini yang ada hanya jalan yang bisa dilalui sepeda motor, itupun dari lahan milik masyarakat.

“Pembebasanlahaninisa-ngat urgen sehingga dapat di-bangun badan jalan dari kedua sisi ujung jembatannya agar bersambung langsungdenganruasjalanumum,” sebutnya.(cri/B)

Lincah U Groh, Cemilan Unik Khas Aceh RUJAK lazimnya terdiri dari aneka buah-buahan yang dicampur dengan manisan.

Tetapi rujak yang satu ini terlihat unik. Cemilan khas Aceh itu dibuat dari bruek u groh (batok kelapa muda).

Untuk mencicipinya sangat mudah ditemukan. Jika anda sedang menempuh perjalanan di jalan lintasan Sumatera (Jalinsum) Banda Aceh – Medan, silakan berhenti di Km 23 Gampong Reukih Kupula, Kecamatan Indrapuri, Kab. Aceh Besar.

Jangan katakan anda sebagai pecinta cemilan rujak jika belum mencicipi lincah u groh (rujak batok kelapa). Lincah u groh menjadi penyegar disaat penumpang melakukan perjalanan jauh, bahkan beberapa warga asal Aceh Timur barubaru ini mengaku tidak sengaja menemukan rujak tersebut.

“Tadi kami ke Banda Aceh, dalam perjalanan hendak mi-

num air kelapa, tapi tiba-tiba terlihat tulisan Rujak U Groh.

Setelah kami cicipi, wow…luar biasa, enak sekali,” kata Zamzami Ali, warga Aceh Timur di lokasi rujak u groh, dijumpaiWaspada, Rabu (21/11) lalu.

Sambil menikmati rujak khas Aceh itu, pengunjung juga mendapat kesempatan melihat pemandangan gunung yang dihiasi dengan persawahan yang menyejukkan. Beberapa pembajak sawah hari itu menjadi mainan mata setiap pengunjung, wajar karena kebetulan warga setempat baru turun membajak dan melakukan pematangan lahan sawahnya.

Suwardi, pemilik usaha Rujak U Groh mengatakan, dalam sehari dia manghabiskan ratusan batok kelapa muda untuk disajikan ke pengunjung. “Sehari bisa mencapai 300 batok kelapa, bahkan bisa lebih,” katanya.

Cara membuatnya tergolong mudah, karena beberapa

pekerja awalnya membuka batok kelapa muda dengan mengkeriknya lalu dicuci. Kemudian dicampurkan dengan bumbu rujak dan diberi perasan jeruk nipis. “Mudah dan praktis dan harganya juga sangat terjangkau,” katanya.

Munandar, penikmar rujok u groh lainnya mengaku, kios yang terbuat dari papan persis di pinggir sawah itu menjadi rest area pengguna jalan. Kios diberi nama Rujak U Groh Aneuk Garuda dalam sepekan terakhir ramai dikunjungi, apalagi di Kabupaten Aceh Timur sedang berlangsung Pekan Olahraga Aceh (Pora) XIII/2018.

“Awalnya rujak biasa dan air kelapa muda. Tiba-tiba setelah mencoba membuatnya sendiri ternyata rujak u groh terasa enak, sehingga sejak 2007 atau dua tahun pasca Aceh damai saya mulai menjual rujak u groh ini hingga sekarang dengan harga Rp10.000 per porsi,” tambah

kemiskinan. “Tapi ada kontradiktif, justru yang banyak tidak mendapat pekerjaan lulusan pendidikan vokasioal.”

Menurutnya, masalah itu masih terkait dengan persoalan investasi. Kalau investasi tidak digalakkan maka lapangan kerja tidak terbuka, maka hasil pendidikan vokasional pun tidak ada tempat bekerja.

“Ini pekerjaan rumah kita. Ternyata dia harus bersama-sama, investasi kita galakkan terus, vokasional harus digenjot juga, mutu guru juga harus ditingkatkan,” katanya.

Sementara, Dewan PembinaYayasan Pionir Nusantara, Anas M Adam mengatakan mempunyai visi misi pemberdayaan potensi masyarakat, terutama pendidikan guru, pelajar dan lainnya. “Kita akan fasilitasi pelatihan bagi guruguru yang belum menguasai komputer. Pengajarnya mahasiswa yang secara sukarela ingin membagikan pengetahuannya,” sebut Anas.

Selain itu,Yayasan Pionir Nusantara mempunyai program utama konsultasi manajemen pendidikan, pelatihan ketrampilan dan pelatihan kerja, pemberdayaan perempuan, kursus keaksaraan dan lainnya terkait pendidikan.(b06/B)

Waspada/Muhammad Zairin/B

PLT GUBERNUR Aceh Nova Iriansyah disaksikan Wali Kota Banda Aceh Aminullah dan tokoh pers H Harun Keusyik Leumik menyerahkan santunan untuk anak yatim pada pembukaan sekretariat Yayasan Pionir Nusantara, Sabtu (24/11) di Banda Aceh.

BPTD Aceh Gelar Lomba Mewarnai Peringati Pekan Keselamatan Jalan BANDA ACEH (Waspada) : Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah I Provinsi Aceh menggelar lomba mewarna tingkat pelajar TK dan SD. Acara dilangsungkan sebagai bagian dari peringatan Pekan Keselamatan Jalan 2018.

Acara yang dilangsungkan, Minggu (25/11) bertepatan dengan pelaksanaan even car free day tersebut, diikuti seratusan anak berasal dari sejumlah sekolah yang ada di Banda Aceh.

Kepala BPTD-I Aceh Buang Turasno kepada Waspada menerangkan, lomba mewarnai yang dilaksanakan Waspada/Hendro SK/B pihaknya sebagai upaya memperkenalkan kepada Ratusan anak TK dan SD di Banda Aceh mengikuti lomba anak sejak dini tentang pen- mewarnai yang diselenggarakan BPTD Aceh, Minggu (25/11). tingnya keselamatan jalan.

Melalui lomba mewarnai, pihaknya berdilaksanakan terkait dengan keselamatan jalan harap para peserta lomba yang berasal dari dan rambu lalu lintas, sehingga hal ini semakin TK dan SD dapat diperkenalkan beragam jenis menambah pemahaman dan mempertajam rambu lalu lintas, kegunaan, serta fungsinya. intuisi para anak tentang kesadaran berlalu Mas Be, panggilan akrab Buang Turasno lintas dan keselamatan jalan. menyebutkan, materi lomba mewarnai yang (cho/B)

Rakyat Aceh Harus Dukung Lembaga Wali Nanggroe

Waspada/M. Ishak/B

Sajian cemilan rujak u groh, cemilan khas Aceh.

Suwardi.

Tidak hanya makan di tempat, tetapi sebagian pengunjung juga membungkusnya untuk dijadikan cemilan di perjalanan.

“Kadang-kadang jika sudah sore hari stok bahan bakunya

BANDA ACEH (Waspada): Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengakui kualitas pendidikan di Aceh sudah menunjukkan tren peningkatan, yang ditunjukkan angka-angka indikator keberhasilan.

“Hanya ada beberapa hal yang memprihatinkan, tapi kita sedang berusaha memperbaikinya,” ujar Nova Iriansyah, Sabtu (24/11) di Banda Aceh usai peresmian sekretariat Yayasan Pionir Nusantara.

Nova juga mengungkapkan masih ada disparitas kualitas pendidikan di Aceh. “Banda Aceh sangat bagus, tapi Gayo Lues, Subulussalam, Singkil tidak bagus,” ujarnya.

Karena itu, sebut Nova, tidak ada gunanya kualitas rata-rata bagus di Aceh, tapi masih ada kabupaten/kota yang sangat rendah angka kualitas pendidikannya. “Selain menaikkan rata-rata, saya juga pesan untuk pemerataan kualitasnya,” sebut Nova.

Plt Guberur Aceh menyatakan, dalam peningkatan pendidikan pihaknya tetap pada konsep vokasional. Ia beralasan, sekolah kejuruan itu berhubungan langsung dengan pekerjaan, kesejahteraan dan penurunan angka

sering habis, karena pengunjung yang datang secara silih berganti mencapai ratusan orang setiap hari. Untungnya lumayan dan mampu memberi upah lima pekerja setiap hari,” sebut Suwardi. (b24/B)

ACEH TAMIANG (Waspada): Keberadaan lembagaWali Nanggroe yang merupakan amanah Undang-Undang Pemerintah Aceh (UUPA) haruslah dipertahankan, dan semua masyarakat Aceh agar memberikan dukungan sepenuhnya.

“Lembaga Wali Nanggroe adalah wadah mempersatukan keanekaragaman budaya serta adat istiadat di Aceh. Hadirnya lembaga Wali Nanggroe tidak perlu diperdebatkan lagi, karena sudah jelas tercantum dalam UUPA,” kata mantan Gubernur Aceh Abdullah Puteh saat bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat Kecamatan Manyak Payed, AcehTamiang, Jumat (23/11) di salah satu warung di Tualang Cut. Abdullah Puteh menegaskan, bahwa undang-undang tentang keberadaan lembaga Wali Nanggroe tidak boleh direvisi, harus dipertahankan dan juga diselamatkan karena lembagaWali Nanggroe adalah simbol dari kekhususan Aceh.

“Kalau eksistensi belum maksimal, itu benar dan harus sama-sama kita membantu dengan memberikan kontrbusi, terutama pemerintah Aceh agar lembaga Wali Nanggroe bisa di implementasikan secara maksimal sesuai tugas dan fungsinya,” kata Abdullah Puteh.

Ia mengatakan, bersama tokoh-tokoh Aceh di Jakarta juga sedang berupaya dalam pelestarian adat, budaya serta lainnya bisa mendapat anggaran dari pemerintah pusat.

Menurutnya, lembagaWali Nanggroe kedepannya harus mampu memberikan kontribusi terhadap pelestarian sejarah Aceh yang luar biasa, karena sejarah Aceh hingga sekarang masih banyak yang meraba-raba dan menduga-duga. “Sebab itu, sejarah Aceh harus tercatat dengan benar sehingga generasi Aceh mengetahui sejarah daerahnya secara benar,” sebut Abdullah Puteh.

Dikatakan bahwa kekayaan Aceh yang paling hebat bukan semata-mata hasil alam minyak dan gas, tetapi kekayaan Aceh ketika zaman dulu adalah mampu menguasai wilayah hingga Selat Malaka. “ Makanya kita semua masyakarat Aceh penting untuk mengembalikan pelestarian wibawa adat dan budaya Aceh,” harap mantan Gubernur Aceh itu sembari menambahkan, UUPA adalah hasil MoU Helsinky buah dari perjuangan GAM serta melahirkan lembaga Wali Nanggroe yang masih banyak belum dilakukan dari kewenangan lembaga Wali Nanggroe.(cri/B)

Aceh

WASPADA Senin

26 November 2018

B11 15.979 Ha Sawah Tadah Hujan Diragukan Hasil Panen IDI (Waspada): Seluas 15.979 hektare dari 33.073 hektare sawah tadah hujan di Kabupaten Aceh Timur diragukan hasil panennya. Pasalnya para petani yang mulai turun sawah awal November itu hanya mengandalkan air hujan.

Sawah tadah hujan itu tersebar di sejumlah kecamatan, seperti Kecamatan Peureulak (2.234 Ha), Darul Aman (1.572 Ha), Pante Bidari (1.177 Ha) dan Julok (1.274 Ha).

“Kita meragukan hasil panen yang maksimal di sawah tadah hujan, karena tanaman padi butuh pengaturan air yang sempurna untuk menghasilkan buah yang maksimal,” kata Zubir, petani sawah di Julok menjawab Waspada, Minggu (25/11).

Meskipun mengandalkan air hujan, tetapi diharapkan hasil panen nanti tetap menguntungkan. “Biasanya sawah tanah hujan di Julok kerap busuk akibat banjir selesai musim tanam, sehingga petani terkadang harus menanam dua kali,” kata Zubir.

Karenanya, petani berharap Pemerintah Aceh membangun jaringan irigasi secara menyeluruh, sehingga tidak ada lagi sisa sawah tadah hujan di Aceh Timur.

“Sebagian masyarakat kita berprofesi sebagai petani, jika sektor pertanian tidak

diperhatikan maka otomatis hasilnya juga tidak menggembirakan,” sebut Azhari, petani sawah di Idi Cut. Kepala Dinas Pertanian Aceh Timur H Sanusi dikonfirmasi Waspada menyebutkan, luas sawah di daerah itu 33.073 Ha. Selain 12.979 Ha sawah tadah hujan, daerah itu juga memiliki 7.884 Ha sawah yang masih diairi menggunakan mesin pompa.

“Meskipun banyak sawah tadah hujan, tapi petani jarang gagal panen, karena petani turun sawah disaat musim penghujan sekali dalam setahun,” ujarnya.

Sanusi menyebutkan, luas sawah yang menggunakan sistem pompanisasi, diantaranya 220 Ha di Kec. Madat, 425 Ha di Simpang Ulim, 669 Ha di Nurussalam, 1.628 Ha di Peureulak Barat, 1.314 Ha di Ranto Peureulak dan 1.495 Ha di Peureulak.

“Untuk sawah menggunakan irigasi teknis seluas 427 hektare, irigasi semi teknis 2.404 hektare dan sawah yang menggunakan irigasi desa seluas 1.879 hektare,” katanya mengaku terus mengusulkan penambahan jaringan irigasi ke Pemerintah Aceh agar petani tidak kesulitan dalam mengatur keimbangan air di sawahnya.(b24/B)

Sampah Banyak, Indikator Kesejahteraan Meningkat Waspada/M. Ishak/B

PETANI mencangkul sawah untuk membuang dendengan di Desa Buket Lusong, Kec. Julok, Aceh Timur, Minggu (25/11).

Polisi Usut Dugaan Penggelapan Aset Pertamina Lhokseumawe LHOKSEUAME ( Waspada): Satuan Reskrim Polres Lhokseumawe mulai mengusut dugaan penggelapan aset perusahaan berupa limbah besi dari dalam Depot Pertamina Regional II Desa Hagu Teungoh, Kecamatan Banda Sakti.

Hal itu diungkapkan Kapolres Lhokseumawe AKBP Ari Lasta Irawan melalui Kasat Reskrim Iptu Rizkian Adrian kepada Waspada, terkait proses hukum terhadap tindakan penggelapan aset perusahaan tersebut.

Kasat mengatakan, kasus tersebut akhirnya harus diselesaikan melalui jalur hukum setelah para pemuda binaan Depot Pertamina di Desa Hagu Teungoh telah melaporkan kasus penggelapan aset perusahaan yang diduga dilakukan oleh oknum dan petugas keamanan pada Jumat (16/11) lalu.

Berdasarkan keterangan dari Ketua Pemuda Desa Hagu Teungoh Ismed, pihaknya menjadi saksi sekaligus memiliki bukti kuat adanya penggelapan aset perusahaan yang dilakukan oknum pejabat dan security Depot Pertamina, pada Rabu (17/ 11) lalu.

Padahal apapun aktifitas pekerjaan lepas dalam Depot Pertamina, seharusnya melibatkan warga binaan untuk mendapat peluang kesejahteraan.

Workshop PMKS Di Nagan NAGAN RAYA (Waspada): Sejumlah Pengusaha Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) menggelar workshop diikuti sejumlah perwakilan perusahaan kelapa sawit di salah satu hotel di Kabupaten Nagan Raya, Minggu (24/11) Workshop bertema “mewujudkan insan profesional di PMKS mengatasi berbagai kendala” diadakan Forum PMKS Nagan Raya dengan menghadirkan empat pemateri.

Ketua Forum PMKS Nagan Raya Khairil Ansar didampingi GM PT KIM Ari Saputra menjelaskan, kegiatan dihadiri pengusaha/manajer PMKS se-Barat Selatan Aceh, mulai dari Aceh Jaya hingga Singkil.

“Kita lakukan untuk memberikan informasi tentang upaya preventif dan perawatan pabrik. Momen ini perdana dan akan ada pertemuan lanjutan,” kata Khairil.

Ia berharap manajer dapat memastikan tidak ada terjadi breakdown di PMKS, dengan aktifnya selalu pabrik maka tanda buah segar (TBS) masyarakat selalu dapat terlayani.

Terkait harga TBS, Khairil akan menyesuaikan komulasi harga jual produksi. “Memang akhir-akhir ini harga CPO mengalami penurunan, hal itu dipicu adanya intervensi Greenpeace yang mengisukan CPO dari Indonesia tidak bagus (kotor),” katanya.(cb07/B)

Namun selama ini warga lingkungan tidak pernah dilibatkan, hanya menonton aktivitas pekerjaan yang langsung ditangani sendiri oleh pihak oknum Depot Pertamina.

Padahal terkait aset perusahaan yang sudah bekas pakai seperti limbah besi tentunya sudah menjadi aset negara yang sepatutnya bisa dimanfaatkan dengan cara dilelang oleh negara. Sehingga bila tanpa melalui proses pelelangan tentu hal itu dianggap ilegal atau sarat terjadinya penggelapan aset perusahaan yang sudah menjadi milik Negara.

Untuk mengungkap kasus tersebut, Ismed dan lima pemuda lainnya mengaku telah mengantongi bukti kuat karena saat aset berupa limbah besi yang diangkut dengan sejumlah mobil pick up dibongkar muat

di tempat penampungan barang bekas.

Pada saat itulah, Ismed sempat mengambil foto aset perusahaan tersebut sedang dibongkar muat dan dihitung dengan timbangan untuk menentukan harga penjualannya.

Sementara itu, sejumlah pejabat aktif Depot Pertamina Regional II Kota Lhokseumawe gagal dikonfirmasi. Berulang kali dihubungi tapi tidak mengangkat telefon selulernya dan tidak terlihat berada di tempat.

Namun sebagaimana pemberitaan sebelumnya, Muhammad Setiawady yang mengaku dirinya sebagai Kepala Depot Pertamina Regional II Kota Lhokseumawe pernah member hak jawab kepada Waspada.

Ia mengatakan, pihaknya membantah tudingan adanya penggelapan aset perusahaan

itu. Namun pihaknya juga mengakui benar ada melakukakan bongkar muat barang berupa limbah besi yang merupakan aset negara dengan sejumlah mobil angkutan.

Kegiatan itu sengaja dilakukan pihaknya dengan alasan barang limbah besi itu hanya untuk dipindahkan sementara ke tempat penampungan barang bekas agar bisa melakukan pembersihan areal Depot Pertamina yang sudah penuh dengan semak belukar. “ Memang benar aset-aset itu kita bawa keluar, tapi hanya untuk dipindahkan sementara saja ke tempat penampungan barang bekas. Saya sudah urus semua surat ijin pemindahan limbah besi itu untuk smentara saja. Nanti juga barang itu akan dikembalikan pada tempat semula,” kata dia.(b16/I)

tah Provinsi Aceh dan pemerintah pusat serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) membidangi sektor pertanian, perkebunan dan perikanan air tawar, dapat melakukan kegiatan dalam usaha meningkatkan ekonomi masyarakat di Peunalom Dua dan sekitarnya.

“Kami disini punya perkebunan yang sangat bagus, meskipun hama babi dan kera mengganggu tanaman kami. Selanjutnya untuk sektor pertanian kami juga punya sawah, dan untuk sektor pengembangan ikan air tawar kami juga punya lahan yang didukung oleh air. Jadi kalau ada program-program yang dinilai dapat meningkatkan ekonomi masyarakat silahkan lakukan ditempat kami,” katanya.

Sebab selama ini kondisi ekonomi masyarakat Gampong Peunalom Dua, Tangse sudah lama terpuruk sehingga perlu segera ditingkatkan dengan melakukan pemberdayaan masyarakat melalui program pengembangan sektor pertanian, perkebunan dan perikanan air tawar.

Serangan hama babi dan kera yang selama ini merusak tanaman di kebun, membuat masyarakat petani di kawasan itu lebih memilih berdiam diri.

Satu-satunya harapan yaitu menunggu hasil panen padi.

Hama dijadikan peluang Tokoh masyarakat Pidie DR

produk-produk kerajinan tangan dan menghasilkan uang bagi masyarakat,” ujar Aminullah.

Menurutnya, ke depan bank sampah seperti di Surien juga akan dibangun di gampong-gampong lain untuk menjaga Banda Aceh tetap bersih hingga pelosok gampong.

Pemko Banda Aceh juga telah membuka call center layanan sampah. “Saya sering keliling pantau kebersihan kota, ketika ada sampah saya langsung telefon Kepala DLHK3. Warga juga harus melapor ketika melihat tumpukan sampah melalui call center yang sudah kita buka. Ini juga bentuk partisipasi warga menjaga kebersihan kota,” katanya.

Senior Vice President PT Pegadaian Kantor Wilayah I Medan Hakim Setiawan mengatakan, membangun bank sampah di desa binaaan Gampong Surien merupakan bentuk dukungan pihaknya terhadap program kebersihan Pemko Banda Aceh.

Selain menjalankan program ‘Pegadaian Bersih’ yang sinergis dengan program kebersihan lingkungan Pemko Banda Aceh, pihaknya juga akan membantu dalam bidang yang lain.

Pada peresmian Hanggar Bank Sampah itu,Wali Kota dan SeniorVice President PT Pegadaian Kanwil I Medan memberikan bantuan kepada Ketua TPS 3R Gampong Surien. Bantuan senilai Rp276 juta berupa mesin pencacah plastik, dua becak pengangkut sampah, tiga mesin jahit, pembangunan gapura, pembangunan hanggar dan drainase.(b04/B)

Penganiayaan Putra Wakapolsek Diduga Terkait Utang BIREUEN (Waspada): Hasil pemeriksaan sementara Polres Bireuen, kasus penganianyaan terhadap Ihza Zulmi,18, putra dari Wakaplsek Kota Juang Ipda Muchtaruddin diduga terkait utang antara adik seorang pelaku dengan korban.

“Saat pelaku kita interogasi menyebutkan adik seorang pelaku melapor kepada abangnya terkait utang, lalu abangnya mengajak empat temannya mencari korban,” kata Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan melalui Kasat Narkoba Ipda M Nazir, SH, MH men-

jawab Waspada, Minggu (25/ 11).

Dihububungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Bireuen Iptu Eko Rendi Oktama, SH mengatakan, peristiwa berawal salah seorang tersangka cekcok dengan korban, lalu mengajak kawannya mengeroyok korban.

“Jadi kasus pengeroyokan kita proses, kasus sabu-sabunya juga kita proses,” katanya menjelaskan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Tim Opsnal Polres Bireuen meringkus lima tersangka diduga melakukan pe-

nganianyaan terhadap anakWakapolsek Kota Juang di kawasan terminal Bireuen, Kamis (23/ 11).

Dalam penangkapan tersebut, petugas sempat meletuskan tembakan peringatan tiga kali ke udara, karena para tersangka hendak melakukan perlawan. Saat penangkapan, dari para tersangka juga ditemukan barang bukti 0,12 gram, sarang burung walet dan sejumlah peralatan pengambilan sarang walet, sehingga ada dugaan kelimanyamerupakankomplotanpencuri sarang burung walet.(cb02/B)

Babi Dan Kera Resahkan Petani Tangse SIGLI (Waspada): Ratusan petani berdomisili di kawasan hutan pegunungan Peunalom II, Kecamatan Tangse, Kab. Pidie resah dengan serangan hama babi hutan dan kera. Kedua jenis hewan tersebut memakan dan merusak hasil tanaman milik warga, seperti durian, cabai dan tanaman lainnya.

Keuchik Gampong Peunalom II, Kec. Tangse, Pidie, Kamarullah kepada Waspada, Sabtu (24/11) melaporkan, dampak dari serangan hama tersebut menyebabkan para petani harus menanggung kerugian cukup besar.

“Durian baru berbunga sudah gugur, begitupun cabai, kopi, coklat, pinang, petai, rambutan dimakan kawanan kera dan babi hutan. Karena itu ekonomi masyarakat di kampung kami ini sulit ditingkatkan,” kata Kamarullah.

Ia mengatakan, kondisi alam dan tanahnya sangat mendukung. Sebab, Kampung Peunalom Dua terletak di atas pegunungan dengan iklim sejuk dan tanah subur serta ketersediaan air melimpah. Namun karena adanya gangguan hama babi hutan dan kawanan kera yang sangat banyak, menyebabkan hasil panen tidak maksimal dan malah cenderung gagal.

Kamarullah menyebutkan, bermodalkan kondisi alam yang sangat mendukung hendaknya Pemkab Pidie, Pemerin-

BANDA ACEH (Waspada):Volume sampah di Banda Aceh saat ini mencapai 300 ton/hari, meningkat dari tahun-tahun sebelumnya 200 ton per/hari. Namun volume sampah yang meningkat drastis bukan sesuatu hal menakutkan bagi Pemko Banda Aceh.

BahkanWali Kota melihat kondisi itu sebagai indikator semakin meningkatnya kesejahteraan masyarakat kota, sehingga daya beli masyarakat juga meningkat. Hal itu juga tidak terlepas semakin meningkatnya kunjungan wisata ke Banda Aceh.

“Ketika volume sampah naik, itu indikator meningkatnya kesejahteraan warga karena memiliki uang untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari. Insyaallah bisa kita tangani dengan baik dengan kerjasama semua pihak, seperti program kita lakukan ini,” kataWali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, SE saat meresmikan bank sampah dan TPS 3R, Jumat (23/11) di Gampong Surien.

Gampong Surien merupakan gampong binaan PT Pegadaian. Bekerjasama dengan Pemko, BUMN ini membangun sebuah Hanggar Bank Sampah di atas TPS 3R seluas 1.000 meter. Seluruh sampah yang ada di Surien dan sekitarnya diangkut ke lokasi TPS 3R untuk diolah menjadi kompos hingga untuk kerajinan tangan.

“Ini bisa menjadi pilot project, semua sampah bisa diolah disini. Yang organik untuk kompos, yang anorganik bisa diolah untuk

Fauzi Harun membenarkan kondisi masyarakat petani di Gampong Peunalom Dua,Tangse. Menurut dia, pada satu sisi Gampong Peunalom Dua memiliki potensi sangat bagus, namun ada kendala hama babi dan kera.

Pada sisi lain sebut dia, ekonomi masyarakat masih terpuruk. Pun begitu, dengan adanya kehadiran Support to Indonesia’s Climate Change ResponseTechnical Assistance Compo-

nent (SICCR-TAC) di Gampong Peunalom II sangat membantu mendorong warga dalam upaya peningkatan ekonomi.

Menurut dia, ancaman hamahama itu dapat dibalik menjadi peluang. Misalkan dalam mengatasi ancaman babi.

Setiap batas kebun antar masyarakat itu dapat ditanam Secang dengan Salak, karena tanaman Secang dan Salak berduri dan sangat ditakuti kawanan babi.

“Memang saya lihat disini

belum ada Secang, yang saya lihat itu di Jawa Barat. Kemudian pada lapis kedua ditanam Salak, mudah-mudahan babi tidak bisa lewat, dan itu dapat menjadi pagar alami dengan harapan dapat berbuah sehingga menjadi peluang dari ancaman, sehingga suatu saatTangse tidak hanya terkenal dengan durian, beras dan ikan Keureuleng (ikan jurung), tetapi juga terkenal dengan Salak yang manis” katanya.(b10/B)

Waspada/dede/B

PASAR tradisional Pondok Pabrik yang telah berubah fungsi menjadi kafe, Minggu (25/11).

Pasar Tradisional Berubah Fungsi Jadi Kafe LANGSA (Waspada): Masyarakat Gampong Pondok Pabrik, Kebon Lama, Kecamatan Langsa Lama kecewa pasar tradisional Pondok Pabrik berubah fungsi menjadi kafe, Minggu (25/11).

Salah seorang warga enggan menyebutkan namanya mengatakan kecewa pasar tradisional itu berubah fungsi menjadi kafe, padahal pasar tersebut bisa dimanfaatkan warga untuk berjualan.

“Pengelolaan pasar tradisional sudah beralih fungsi menjadi kafe. Seharusnya pasar tradisional itu dimanfaatkan untuk kepentingan kecamatan Langsa Lama demi pengembangan pasar di kecamatan sesuai yang sudah dicanangkan oleh pemerintah daerah,” sebutnya.

Selain itu, masyarakat Pondok Pabrik berharap kepada geuchik agar mendesak Wali Kota Langsa agar aset pasar tradisional tersebut diserahkan pengelolaannya kepada masyarakat Gampong Pondok Pabrik.

Geuchik Pondok Pabrik, Noto ditemui wartawan membenarkan adanya keluhan warganya.

Pihaknya akan segera menindaklanjuti dan akan melaporkan kepada Wali Kota Langsa.

Ia mengatakan, peresmian pasar tradisional yang berada di gampongnya itu oleh Wakil Wali Kota Langsa atas permintaannya. Bahkan dalam peresmian tersebutWakil Wali Kota Langsa telah menyatakan agar pasar tradisional tersebut dikelola oleh pemerintah Gampong Pondok Pabrik.

Namun yang terjadi pengelolaan selama ini dikuasai pihak lain. Anehnya lagi, Diskoperindag Kota Langsa tidak menyampaikan pengelolaan pasar tersebut kepada pihak pemerintahan gampong Pondok Pabrik.

“Ada apa sebenarnya, mengapa pasar tradisional Pondok Pabrik bisa beralih fungsi.

Padahal bisa dimanfaatkan untuk berjualan di pasar tersebut,” kata dia heran.(m43/B)

KONI Bantah Arahkan Kontraktor Pengadaan Perlengkapan Atlit

Waspada/Muhammad Riza/B

SEKELOMPOK kera jenis ekor panjang banyak terlihat di tepi jalan lintas Beurenuen, PidieMeulaboh, tepatnya di kawasan perbukitan Gampong Blang Malo, Tangse, Pidie. Bagi petani, hewan-hewan ini dianggap hama, namun bagi wisatawan dianggap sahabat, Sabtu (24/11).

ACEH TAMIANG ( Waspada): Ketua Umum KONI Aceh Tamiang, M Ichsan ZW menegaskan pihaknya tidak pernah mengarahkan kontraktor (rekanan) pengadaan alat untuk kebutuhan atlit Aceh Tamiang yang mengikuti Pekan Olahraga Aceh (PORA) di Jantho, Aceh Besar.

“Bahkan kita kecewa dengan perlengkapan yang diberikan bagi atlit PORA Aceh Tamiang yang kualitasnya kurang baik, sementara anggaran pengadaan fasilitas atlit lumayan besar dan berada di Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Aceh Tamiang,” katanya kepada Waspada, Minggu (25/11) melalui telefon.

Terkait munculnya isu di masyarakat, bahwa pengadaan alat dan perlengkapan atlit PORA Aceh Tamiang tersebut arahan KONI Aceh Tamiang, Ia menyatakan untuk kebenaran hal itu lebih baik dipertanyakan langsung ke

Disparpora Aceh Tamiang.

“Kita hanya menerima barang-barang yang dibeli sesuai kebutuhan yang diusulkan, jadi saya tidaktausiaparekananpelaksananya,”kataIchsan.

Namun Ia tidak menutup kemung-kinan bila adanya oknum-oknum pengurus KONI yang ikut bermain tanpa sepengeta-huannya.

Sebagaimana diketahui, dalam pengadaan alat dan perlengkapan bagi atlit PORA Aceh Tamiang mulai ramai dibicarakan, karena kualitas barang yang dibeli kurang baik, bahkan sudah rusak saat dipakai mengikuti even bergengsi di Aceh itu.

Akibat barang-barang yang kurang berkualitas, tidak dapat digunakan saat bertanding.

Bahkan ada perlengkapan atlit yang rusak seperti sepatu dan beberapa jenis perlengkapan lainnya di unggah ke media sosial sebagai bentuk kekecewaan atlit.(cri/C)

B12

Aceh

WASPADA Senin 26 November 2018

Kemendikbud, Kemenag Sambut Baik Kurikulum Aceh BANDA ACEH ( Waspada): Kasubbag Humas Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, Waadarrahman, SE, MM dan Kepala Puskurbuk Kemenag RI Dr Awaluddin Tjalla, menyambut baik kurikulum Aceh yang diluncurkan September 2018 lalu.

Pernyataan itu disampaikan setelah tim diutus Dinas Pendidikan Aceh melakukan sosialisasi kurikulum pendidikan Aceh di Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah serta di Puskurbuk Kemenag RI di Jakarta.

Tim yang diutus Disdik melakukan sosialisasi kurikulum Aceh ke Jakarta, Jumat (23/ 11) dipimpin Drs Saifuddin AR. Tim tersebut dibagi dua, tim dipimpin Saifuddin AR ke Kemenag dan tim dipimpin Prof Dr Jufri, dekan FKIP Unsyiah ke Kemendikbud.

Dalam pertemuan di Ditjen Dikdasmen, Prof Dr Jufri menjelaskan, Aceh telah menyusun kurikulum sendiri yang disebut kurikulum Aceh. Penyusunan kurikulum dilatarbelakangi semangat implementasi syariat Islam di Aceh.

Kasubbag Humas Dikdasmen Waadarrahman mewakili Sekretaris Ditjen Dikdasmen menyambut baik kehadiran kurikulum Aceh.

Ia berjanji menyampaikan hasil pertemuan itu kepada Dirjen Dikdasmen Prof Dr Hamid Mohammad.

Menurutnya, apa yang dilakukan Aceh menyusun kurikulum sendiri merupakan terobosan bagus. “Kalau penerapan kurikulum lokal ini berhasil di Aceh, bisa dikembangkan oleh daerah lain,” sebutnya.

Seirama dengan Ditjen Dikdamen, Kepala Puskurbuk Dr Awaluddin Tjalla juga mendukung program pengembangan kurikulum Aceh. Hanya saja, dalam menjalankan program itu Aceh tetap memperhatikan regulasi dan kebijakan pusat.

“Juga penting untuk lebih fokus melakukan pengembangan dan penguatan inovasi dan kreativitas,” kata Saifuddin yang merilis hasil pertemuan tim dipimpinnya dengan Kepala Puskurbuk Kemenag, Kamis (22/11).

Pihak Puskurbuk mengharapkan agar implementasi kurikulum Aceh nantinya tidak menambah beban peserta didik, dan buku-buku pendukungnya tidak dibuat terpisah. “Cukup dibuat sebagai suplemen dari buku pelajaran yang sudah ada,” kata Awaluddin.(b06/B)

Ratusan Guru, Pelajar Aceh Utara Meriahkan HUT PGRI Ke-73 Waspada/Ali Amran/B

TANGGUL pengaman sungai Lawe Hijo, Kecamatan Bambel jebol mengakibatkan banjir di tiga kute, Sabtu (24/11) sore hingga malam.

Tanggul Jebol

Tiga Desa Di Agara Terendam Banjir KUTACANE (Waspada): Tiga desa di Kecamatan Bambel, Kabupaten Aceh Tenggara terendam banjir akibat tanggul sungai Lawe jebol, Sabtu (24/11) sore.

Jebolnya tanggul itu karena tingginya curah hujan di bagian hulu sungai, kemudian air meluap dan merendam tiga desa di kecamatan tersebut.

Ketiga desa terendam banjir setinggi mencapai 50 cm tersebut, yakni Kute Lawe Hijo, Kute Kuning I dan Kute Rikit. Bahkan luapan sungai Lawe Hijo sempat menggenangi ruas jalan nasional

Kutacane-Medan, tepatnya di Kute Kuning I. Kendati tidak menimbulkan kerusakan rumah warga yang terkena dampak banjir, namun banjir yang terjadi sejak sore hingga malam hari tersebut membuat warga tiga kute panik, apalagi tingginya curah hujan di hulu dan di bagian hilir sungai Lawe Hijo.

Plt Kepala Badan Penanggulang Bencana Daerah Aceh Tenggara, Ramisin Selian kepada Waspada, Minggu (25/11) mengatakan, sebelum sungai Lawe Hijo meluap dan merendam tiga kute di Kecamatan Bambel,Sabtu (24/11) sekira pukul 15:00, Bupati Agara Raidin Pinim beserta Kepala BPBD

Banda Aceh Pesona Wisata Halal Terpopuler Indonesia BANDA ACEH (Waspada): Kota Banda Aceh kembali mendapat apresiasi di bidang pariwisata dengan terpilih sebagai salah satu penerima Anugerah Pesona Indonesia (API) 2018 untuk kategori Wisata Halal Terpopuler, yakni Masjid Raya Baiturrahman.

API merupakan ajang tahunan digelar oleh Ayo JalanJalan bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata. Melalui ajang ini pemerintah pusat memberikan penghargaan bagi objek dan destinasi wisata terpopuler di Indonesia.

Penghargaan diserahkan Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenpar Masruroh kepada Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman pada malam penganugerahan API 2018 di Jakarta, Kamis (22/11).

Wali Kota Aminullah menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut. “Alhamdulillah upaya kita semua menggenjot sektor pariwisata Banda Aceh membuahkan hasil membanggakan,” katanya didampingi Kadis Pariwisata Banda Aceh M Rizha usai menerima penghargaan.

Di samping itu, ungkap Aminullah, sebagai satu-satunya daerah di Indonesia yang menerapkan syariat Islam, Aceh dan Banda Aceh khususnya, memang sudah wajib mengembangkan sektor pariwisatanya dalam bingkai syariah.

“Semoga penghargaan ini akan semakin memotivasi kami, dan kami juga berharap kepada seluruh kementerian dan lembaga terkait menggelar sebanyak-banyaknya even di Banda Aceh guna mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan,” jelasnya.

Sebelumnya, Ketua Penyelenggara API Hiro Kristianto mengatakan, pihaknya ingin mendorong berbagai pihak untuk mempromosikan pariwisata Indonesia. “Ini kali ketiga kami gelar sejak 2016. Rangkaian pemilihannya mulai dari kampanye, vote, hingga malam penganugerahan,” katanya.

Dari 10 destinasi/event wisata nominasi API 2018 untuk kategori Wisata Halal Terpopuler, Banda Aceh dengan Masjid Raya Baiturrahman berhasil masuk dalam posisi tiga besar bersama Al-Quran Al-Akbar (Palembang) dan Gema Muharram (Indragiri Hilir).(b02/B)

Berangkat Tiba Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) 18:55 Banda Aceh (BTJ) 07:00 Jakarta (CGK)direct 09:55 Banda Aceh (BTJ) 15:40 Jakarta (CGK)direct 18:35 Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) 18:55 Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) 23:00 Jakarta (CGK) 12:00 Banda Aceh (BTJ)direct 14:50 Jakarta (CGK) 17:45 Banda Aceh (BTJ)direct 20:35 Medan (KNO) 16:10 Banda Aceh (BTJ) 17:10 Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan (KNO) 18.10 Medan(KNO) 15:40 Lhokseumawe (LSW) 16:30 Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) 12.10 Medan (KNO) 08:50 Sabang (SBG) 10:10 Note: Rabu – Jumat dan Minggu Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO)

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) 10:20 Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) 12:00 Medan (KNO) 10:45 Note:setia hari

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

dan Plt Camat Bambel dan pihak terkait lainnya sempat meninjau tanggul yang jebol di sungai Lawe Hijo.

Usai melihat tanggul jebol, Bupati memerintahkan SKPK mendatangkan alat berat untuk meminimalisir terjadinya banjir yang lebih parah lagi.

Terjadinya banjir yang merendam tiga kute di Kecamatan Bambel, bukan hanya karena tanggul jebol, melainkan karena meluapnya arus sungai Lawe Hijo akibat tingginya sendimen material yang dibawa sungai, sehingga tak mampu menampung debit air dari aliran sungai dan curahan hujan. Akhirnya mengakibatkan banjir di Bambel hingga menggenangi jalan

nasional.

Kepada warga tiga kute yang terdampak banjir, Bupati Raidin Pinim mengingatkan agar warga di daerah rawan banjir maupun warga di wilayah kecamatan lainnya lebih waspada dan siaga, karena tingginya curah hujan bisa saja menyebabkan terjadinya banjir susulan yang lebih parah lagi.

Selain di Kecamatan Bambel, banjir juga menyebabkan ratusan hektare lahan pertanian dan perkebunan warga Kute Langlang, Meranti dan Kute Titi Mas serta Kute Lawe Sumur, Kecamatan Babul Rahmah terendam banjir, dan mengakibatkan jalan desa terputus karena luapan sungai Alas.

Sungai ini membagi wilayah Lawe Alas, Tanoh Alas, Babul Rahmah dengan Kecamatan Lawe Sigalagala, Babul Makmur dan Kecamatan Semadam.

Informasi diterima Waspada dari warga setempat, puluhan hektare lahan pertanian dan perkebunan warga di Kute Langlang dan Kute Meranti, Kecamatan Babul Rahmah amblas tergerus sungai Alas.

Demikian juga dengan lahan warga di kute lainnya yang tenggelam dan terendam, bahkan warga setempat berharap Pemkab segera membangun kembali tembok penahan tebing untuk mengamankan puluhan kute lainnya yang berdekatan dengan lokasi banjir.(b26/cas/I)

LHOKSUKON (Waspada): Ratusan guru bersama pelajar tingkat SMP, SD dan TK mengikuti berbagai kegiatan memperingati HUT ke-73 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Lhoksukon, Aceh Utara.

Peringatan tersebut diharapkan menjadi momentum peningkatan disipli, mutu dan inovasi para tenaga pendidik.

Peringatan HUT ke-73 PGRI di Ibu Kota Kabupaten Aceh Utara itu diharapkan meningkatkan disiplin guru, mutu dan inovasi para tenaga pengajar, sehingga dapat meningkatkan kualitas pelajaran di sekolah.

“DengandilaksanakanperingatanHUTPGRI, paragurudiAcehUtarabisameningkat-kandisiplin, mutu dan inovasi untuk meningkat-kan kualitas belajar para siswa,” tegas Kepala Dinas Pendidikan danKebudayaanAcehUtara,Saifullah,M.Pdketika melepas peserta gerak jalan santai di Lapangan Upacara Lhoksukon, Sabtu (24/11).

Selain lomba gerak jalan santai, panitia juga mengadakan beberapa even lainnya, seperti lomba Seni Membawa Acara (MC) yang diikuti pelajar tingkat SMP, SD dan TK. Tarik tambang putra dan putri (tingkat SMP, SD dan TK). Pertandingan Futsal (tingkat SMP dan SD). Selain itu, donor darah dan bazar buku berlangsung, Senin (26/11) di Gedung Pang Lateh, Lhoksukon.

Pada peringatan Hari PGRI kali ini, Saifullah juga mengingatkan pentingnya peningkatan kualitas guru untuk meningkatkan mutu pendidikan.

“Melalui pelatihan-pelatihan, kita harapkan dapat meningkatkan kualitas guru,” jelas Kadisdikbud Aceh Utara yang didampingi Ketua Paniti HUT PGRI, Drs Jufri, M.Pd. Jufri menambahkan, gerak jalan santai yang diikuti para keluarga besar PC PGRI Lhoksukon bertemakan, “Mewujudkan Guru Sebagai Penggerak Perubahan Menuju Indonesia Cerdas, Berkarakter Dalam Revolusi Industri 4.0.”

Panitia juga membagikan berbagai doorprize kepada peserta. Sedangkan para pemenang perlombaan yang diadakan sebelumnya, akan mendapatkan hadiah pada puncak peringatan HUT PGRI, Senin (26/10) di Lapangan Upacara Lhoksukon. Untuk lomba MC putra, juara I Ilham Rizky Pranata (SDN 2 Lhoksukon), juara II Yusuf Shaputra (SDN 20 Lhoksukon) dan juara III Juliadi (SMP Seatap 8 Lhoksukon).

Sementara untuk putri, juara I Suryani Ningsih (TK Kemala Bhayangkari Lhoksukon), juara II Yunita Wati (SDN-11 Lhoksukon) dan juara III Azizah (SDN-2 Lhoksukon).

Panitia juga menetapkan huara Harapan I, Ida Susanti (SDN-3 Lhoksukon), Harapan II Indah Lestari (SDN 17 Lhoksukon) dan Harapan III Marlina(SDN-21 Lhoksukon).(b15/B)

Jalan Kompleks Perkantoran Pemkab Abdya Longsor BLANGPIDIE (Waspada): Jalan lingkar di kawasan kompleks perkantoran Pemerintahan Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) longsor.

Longsornya badan jalan yang berada di antara pintu saluran air areal persawahan itu dikarenakan tidak mampu menahan gerusan air hujan yang mengguyur wilayah tersebut, Sabtu (24/11) malam.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya Amiruddin, Minggu (25/11) mengatakan, longsornya badan jalan dengan panjang lebih 10 meter itu membuat arus lalulintas di kawasan itu terganggu. Apalagi, Senin

(26/11) Pemkab Abdya akan menyambut kedatangan Ustadz Abdul Somad (UAS) guna menyampaikan tabligh akbar di kompleks perkantoran Pemkab.

Longsornya badan jalan tergolong parah, sebab hampir setengah badan jalan telah ambruk ke dasar lembah.

“Kawasan ini tentu akan ramai disesaki masyarakat yang ingin menghadiri tabligh akbar.

Maka segala upaya akan kami lakukan agar jalan ini bisa dilalui untuk sementara waktu,” ujarnya.

Hingga saat ini, BPBK Abdya terus mengupayakan perbaikan jalan secara darurat dengan menggunakan karung berisikan

pasir, ditambah pembuatan tiang pancang untuk menahan keretakan badan jalan.

Diperkirakan upaya penanggulangan darurat itu tuntas, Senin (25/11) pagi. Karena dengan kondisi cuaca yang masih diguyur hujan tentu akan menyulitkan petugas melakukan perbaikan jalan.

Meski demikian, kepada pengguna jalan yang akan melintasi kompleks perkantoran Pemkab Abdya, untuk berhatihati atau bisa melalui jalur lintas lain yang lebih aman. ”Karena masih ada jalur lintas lain yang lebih aman. Jalan yang longsor ini juga kami upayakan untuk dapat dilalui,” pungkasnya.(cza/B)

Waspada/Syafrizal/B

Waspada/Zainal Abidin/B

KADISDIKBUD Aceh Utara Saifullah, M.Pd menyerahkan doorprize kepada peserta gerak jalan santai di Lapangan Upacara Lhoksukon. Sabtu (24/11), pada peringatan HUT ke-73 PGRI.

MTQ Kota Langsa Ajang Syiar Islam LANGSA (Waspada): Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kota Langsa IX yang dilaksanakan Dinas Syariat Islam (DSI) Kota Langsa di Lapangan Merdeka Langsa, Jumat hingga Minggu (25/11) merupakan ajang syiar Islam.

Wakil Wali Kota Langsa Dr H Marzuki Hamid mengatakan itu saat membuka MTQ tingkat Kota Langsa, dimana pesertanya sebanyak 244 dari lima Kecamatan. “Saya merasa sangat bahagia bisa hadir ditengah-tengah komunitas para qari, qariah serta para hafizh dan peserta MTQ,” katanya.

Marzuki mengatakan, pelaksanaan MTQ selalu dilaksanakan mulai dari tingkat gampong, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, nasional dan internasional. Ini merupakan upaya pemerintah untuk dapat mengamalkan isi kandungan Alquran.

“Pelaksanaan MTQ selalu digelar, mulai dari tingkatan gampong hingga internasional. Hal ini tentunya upaya pemerintah agar masya-rakat muslim dapat meningkatkan bacaan, pemahaman dan pengamalam dari Alquran,” ujarnya.

Ia berharap MTQ sebagai ajang religi, bukan sebaliknya tempat untuk berhura-hura.

“Tanamkan niat yang ikhlas dan berharap ridha

Allah Swt untuk mensyiarkan agama Islam,” pesannya.

Kepada dewan hakim, agar dapat melaksanakan tugasnya dengan jujur, amanah, objektif dan sportif, sehingga hasil pelaksanaan MTQ tidak diragukan dan berkualitas tinggi.

Ketua panitia Drs H Ibrahim Latif, MM dalam laporanya menyatakan, kafilah yang ikut dalam MTQ yakni, Kecamatan Langsa Barat 49 peserta, kafilah Langsa Kota 53 peserta, kafilah Langsa Baro 47 peserta, kafilah Langsa Lama 51 peserta dan kafilah Langsa Timur 44 peserta dengan total 244 peserta.

“Pelaksanaan MTQ dari 23 November hingga 25 Novoember 2018 melombakan cabang Tilawatil Quran, Hifzhil Quran, Tafsir Alquran, Fahmil Quran, Syarhil Quran, Khattil Quran dan Musabaqah Makalah Alquran,” kata Kadis DSI Kota Langsa itu.

Sebelumnya, para kafilah melakukan parade devile dari halaman Pendopo Wali Kota Langsa menuju tribun utama diiringi dengan drumband. Pembukaan MTQ IX Kota Langsa ditutup lantunan ayat Alquran dibacakan qari terbaikinternasionalDarwinHasibuan,SPd.Iberasal dari Medan, Sumatera Utara.(m43/B)

JALAN lingkar kompleks perkantoran Pemkab Abdya longsor pasca digerus hujan dengan intensitas tinggi, Minggu (25/11).

Wali Kota: Keberhasilan Banda Aceh Karena Membesarkan Zikir BANDAACEH(Waspada):Wali Kota Banda Aceh H Aminullah Usman mengatakan, salah satu kunci keberhasilan Banda Aceh, karena pemerintah dan warga kotanyaterusmem-besarkanzikir.

“Saya meyakini salah satu kunci keberhasilan Banda Aceh karena kita terus membesarkan zikir,” kata Aminullah saat acara zikir gemilang di Pendopo Wali Kota, Jumat (23/11) malam.

Kata dia, dengan zikir akan

jauh dari masalah dan tetap menjadi yang terbaik.

Ia mengatakan, penghargaan demi penghargaan adalah rahmat dari Allah Swt dan hasil kerja keras semua. “Wali kota tak ada apa-apanya jika tak didukung bapak-ibu sekalian. Ini harus bisa kita pertahankan dan tingkatkan,” sebutnya.

Sesuaitematausiah“MemuliakanTamu”,WaliKotamengajakseluruhmasyarakatmenjadikansikap

memuliakan tamu sebagai kebiasaan.

Itu selaras dengan program Pemko Banda Aceh giat-giatnya menggenjot sektor pariwisata mendongkrak perekonomian masyarakat, kini hasilnya mulai terlihat dengan semakin banyaknyajumlahwisatawanyangdatang.

“Semalam kita juga baru menerima penghargaan dari Kementerian Pariwisata,” ungkapnya.(b02/B)

Waspada/dede/B

WAKIL Wali Kota Langsa Dr H Marzuki Hamid saat melantik dewan hakim MTQ IV Kota Langsa di Lapangan Merdeka Langsa, Jumat (23/11) malam.