C2
Sumatera Utara
Fit And Proper Test Jangan Sekedar Formalitas SEIRAMPAH (Waspada): Setelah tahun 2005 lalu Pemerintah Kab. Serdang Bedagai dibawah kepemimpinan ErrySoekirman, kembali melaksanakan fit and propertest 200 pejabat di lingkungan Pemkab, yang baru-baru ini.
Hal itu diselenggarakan di kantor Gubsu, di Medan yang dimaksudkanuntukmengujikompetensi, keahlian dan pemahaman para
pejabat sesuai bidangnya masing-masing. Selain itu upaya itu juga sebagai bentuk komitmen ErrySoekirman dalam melanjutkan visi pembangunan di berbagai bidang. “Kita sangat mendukung danmengapresiasisetinggi-tingginya langkah Erry-Soekirman itu. Sebagai pemimpin, idealnya memang mereka harus didukung pejabat-pejabat yang ahli di bidangnya masing-masing,’’ demikian ungkap aktivis OS Institute Rustam Efendi, SH, Rabu (27/10) kepada Waspada di Sei Rampah. Namun, kata dia, perlu di-
ingatkan, pelaksanaan fit and propertest itu jangan formalitas semata. Dimana kebijakan itu dibuat hanya sebatas ingin mengambil legitimasi publik. “Kita semua mengharapkan hasilnya dijadikan tolok ukur dan standar uji dalam menempatkan pejabat disamping sisi loyalitas dan dedikasi selama ini,’’ ujar pria jebolan Fakultas Hukum Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat ini. Serdang Bedagai dalam melanjutkan program pembangunan, sangat membutuhkan pejabat -pejabat yang punya kompetensidankeahliandibidangnya
masing-masing, harap Rustam mengakhiri. Sekretaris Daerah Kab. Sergai Drs H Haris Fadillah, MSi mengatakan, fit and propertest merupakan salah satu acuan atau tolok ukur mengevaluasi pejabat sehingga menghasilkan orang yang tepat dengan jabatan tepat the right man in the right job, jelasnya kepada Waspada. Disamping itu fit and propertest ini juga untuk menilai seseorang dapat bekerja sama dan melakukan koordinasi dengan SKPD lainnya, dan disinilah pimpinan menilai disamping segi kepintaran, kerjasama, loyalitas serta disiplin, papar Haris. (ces)
WASPADA Senin 1 November 2010
Polres Simalungun Adakan Kesepakatan Kerjasama Pengamanan Perkebunan P. SIANTAR (Waspada): Polres Simalungun dalam waktu dekat akan mengadakan kesepakatan kerjasama pengamanan dan penyelamatan objek vital perkebunan negara maupun swasta di wilayahhukumPolresSimalungun. “Maksud dan tujuan kesepakatan kerjasama itu guna memberikan gambaran mengenai kerjasama pelaksanaan pengamanan untuk menjamin kelan-
caran operasioanl dan memberikan rasa aman bagi karyawan perkebunan BUMN maupun swasta,” sebut Kapolres Simalungun AKBP Drs Marzuki, MM melalui Kasubbag Humas Iptu Sulaiman Simanjuntak di Mapolres, Rabu (27/10). Simanjuntak, kesepakatan kerjasama itu sebagai pedoman bagi para pihak dalam pengamanan kelancaran operasional
dan memberikan rasa aman bagi karyawan perkebunan BUMN danswastadimasing-masingunit kebun. Mengenai ruang lingkup kesepakatan kerjasama itu, Sulaiman menyebutkan berupa pengamanan terhadap kegiatan operasional perkebunan BUMN danswastadimasing-masingunit kebun dari setiap ancaman maupun gangguan dari pihak-pihak
tertentu seperti sabotase, pencurian aset/material, kerusuhan massa dan lainnya dengan cara mengoptimalkan koordinasi pengamanansertalokasilingkungan perkebunan BUMN dan swasta di masing-masing unit kebun serta pengamanan terhadap kantor karyawan/personil dan karyawan perkebunan BUMN danswastadimasing-masingunit kebun.(a14)