Harga Eceran Rp4.000,-
Demi Kebenaran Dan Keadilan
Trump Kompori Demonstran Iran WASHINGTON, AS (Waspada): Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendukung demonstrasi yang dilakukan rakyat Iran. Dukungan itu disampaikan Trump lewat akun Twitter-nya, @realDonaldTrump. Ada dua cuitan yang dibuat Trump terkait dukungan terhadap protes rakyat Iran. Satu dibuat menggunakan bahasa Inggris, satu lainnya dibuat memakai aksara Persia. Lanjut ke hal A2 kol. 6
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
SENIN, Pon, 13 Januari 2020/17 Jumadil Awal 1441 H
No: 26560 Tahun Ke-73
Terbit 16 Halaman
Presiden Taiwan Kembali Berkuasa TAIPEI, Taiwan (Waspada): Presiden Tsai Ing Wen menang telak dalam pemilihan umum Taiwan yang digelar Sabtu (11/1/2020). Pemimpin perempuan pertama Taiwan itu berhasil meraih kemenangan untuk masa jabatan kedua. Tsai (63) disambut oleh ribuan pendukung yang mengibarkan bendera di luar markas partai. Para pendukung memuji hasil pemilu yang diduga akan membuat geram China. Lanjut ke hal A2 kol. 6
Penyidik KPK Datangi Kantor PDIP, Masinton Sebut Motif Politik
LIPI: Habitat Orangutan Terancam, Upaya Konservasi Mendesak
JAKARTA (Waspada): Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu, menyebutkan bahwa kedatangan penyidik KPK ke Kantor DPP PDI Perjuangan pada Kamis (9/ 1) lalu sebagai motif politik. Hal itu, kata Masinton, di Jakarta, Minggu (12/ 1), lantaran Tim penyidik KPK yang mendatangi kantor DPP PDI Perjuangan tidak mampu menunjukkan surat tugas dan legalitas formal yang diatur jelas sesuai hukum acara pidana dan perundangundangan yang berlaku. Maka, lanjut dia, kegiatan lapangan Tim Penyidik KPK mendatangi kantor DPP PDI Perjuangan adalah tindakan ilegal untuk mendiskreditkan PDI Perjuangan. “Tim penyidik KPK yang mendatangi kantor DPP PDI Perjuangan saya simpulkan sebagai motif politik dan bukan untuk penegakan hukum,” tegas Masinton dalam keterangan tertulisnya. PDI Perjuangan menghormati penangkapan yang dilakukan KPK terhadap komisioner KPU Wahyu Setiawan. Tetapi, menjadi penting bahwa setiap penegakan hukum juga harus taat hukum. “PDI Perjuangan menghormati dan mendukung proses penegakan hukum dan pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK,” katanya. Penegakan hukum dan pemberantasan korupsi, tambah Masinton, harus dilakukan sesuai ketentuan hukum acara pidana dan perundang-undangan yang berlaku. Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar mengklarifikasi terkait tim KPK yang dikabarkan gagal menggeledah Kantor DPP PDIP Jakarta, terkait operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Komisioner KPUWahyu Setiawan (WSE).
JAKARTA (Waspada): Peneliti mengimbau masyarakat mempunyai rasa kebanggaan kepada Orangutan sebagai endemik khas Indonesia dan mendukung konservasi habitat. Pasalnya, pengeringan rawa dan hutan gambut Indonesia akibat alih fungsi habitat Orang Utan mengancam ekosistem hutan tropis primata Indonesia. Peneliti Biologi LIPI Rosichon Ubaidillah mengatakan diperlukan komitmen yang kuat dari seluruh pemangku kebijakan terkait langkah-langkah konservasi Orangutan. “Masyarakat maupun pecinta alam yang memerhatikan Orang Utan hanya di Indonesia. Oleh karena itu, komitmen tersebut harus diupayakan agar betul-betul implementasi dalam konservasi ini dijalankan dengan baik,” ujar Rosichon kepada awak media di LIPI, Jakarta, Kamis (9/1). Apabila konservasi tak dilakukan dengan serius, Rosichon mengatakan eksistensi Orangutan bisa terancam, tak hanya itu deforestasi akan terus terjadi. Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kalimantan Tengah merupakan provinsi paling terdampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tahun ini dengan lahan terbakar mencapai 161.298 hektare pada 2019. Dengan rincian, lahan gambut 95.941 hektare dan lahan mineral 65.357 hektare. Hasil Riset Dukung Konservasi Rosichon menyebut konservasi juga harus didukung dengan peraturan dan hasil riset yang tepat. Dalam kesempatan yang sama, Peneliti Biological Anthropology dari Universitas Oxford
Waspada/Rizky Rayanda
WAGUBSU H Musa Rajekshah (lima kiri) bersama istri Ny Ayu Mihari Musa Rajekshah (empat kanan depan) dan mantan Gubsu HT Erry Nuradi (empat kanan belakang) turut bergembira di perayaan HUT ke-73 yang berlanmgsung di gedung Bumi Warta Waspada, Sabtu (11/1).
Gubsu Di Bumi Warta
Lanjut ke hal A2 kol. 1
Lanjut ke hal A2 kol.6
Waspada Harus Berkembang MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, berharap Harian Waspada diusia ke 73 tahun, dapat berkembang dalam mentransfer seluruh informasi ke masyarakat, guna memajukan Bangsa Indonesia khususnya Provinsi Sumatera Utara (Provsu).
“73 tahun itu usia yang sangat matang, sehingga harus menjadikan pelajaran agar Harian Waspada ke depannya tidak monoton, tapi harus dapat menampilkan kajian-kajian memajukan bangsa dan provinsi
ini,” ujar Edy Rahmayadi di acara silaturahmi perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 73 Harian Waspada, di Gedung Bumi Warta Waspada Jl. Letjen Suprapto No 1 Medan, Sabtu (11/1).
Gubsu bersama Wakil Gubsu Musa Rajekshah dan istri, didampingi Pimpinan Umum Harian Waspada dr Hj Rayati Syafrin, Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab H Prabudi Said, Wakil Pemimpim Umum/
Wapemred H Teruna Jasa Said, CEOWaspada Online/Komisaris I PT. Harian Waspada Hj Saida Said, Wakil Penanggung Jawab H Sofyan Harahap, dan para Redaktur Harian Waspada. Menurut Gubsu, peran
media massa dalam memimpin Provinsi Sumut, sangat penting. Karena melalui media, dia mengetahui fikiran rakyat, sehingga program yang telah dibuat dan akan dilakukan sesuai keinginan rakyat.
“Setiap pagi saya lihat koran dulu, karena ini menjadikan alat kontrol saya yang tidak boleh bertentangan dengan alam fikiran rakyat. Tapi tidak harus Lanjut ke hal A2 kol. 4
Ibu Bakar Anak Kandung
Waspada/Rizky Rayanda
GUBERNUR Sumut Edy Rahmayadi (dua kiri) berbincang dengan Pemimpin Umum Harian Waspada Hj. Rayati Syafrin (dua kanan), Pemred H. Prabudi Said (kiri) dan Komisaris Waspada Hj. Ida Tumengkol (kanan) saat menghadiri perayaan HUT Harian Waspada ke-73, Sabtu (11/1).
Perempuan Di Lhokseumawe Dibatasi Bekerja Hingga Pukul 21:00 JAKARTA (Waspada): Perempuan di Kota Lhokseumawe, Aceh, dibatasi hanya boleh bekerja hingga pukul 21:00WIB. Tempat usaha yang tidak menaati aturan ini diancam dijatuhi sanksi. Larangan perempuan bekerja hingga larut malam, menurut Wali Kota Lhokseumawe SuadiYahya, sudah diatur dalam Qanun atau Peraturan Daerah Provinsi Aceh No 8 tahun 2014
tentang Pokok-pokok Syariat Islam dan Instruksi Gubernur Aceh 01/INSTR/2014 tentang Penertiban Kafe dan Layanan Internet di Aceh. Karena itu, Pemerintah Kota Lhokseumawe, sudah melayangkan surat pada 6 Januari 2020 lalu pada pengelola usaha soal larangan perempuan bekerja hingga larut malam. “Pemilik usaha atau pun pengelolanya harus mematuhi-
nya, apabila nantinya surat itu tidak diindahkan, maka kita akan proses sesuai aturan, mulai dari teguran sampai penutupan lokasi usaha,” kata Suaidi saat dihubungi, kemarin. Dalam surat itu, diimbau agar pengelola tempat usaha menghentikan aktifitas konsumen saat azan Magrib dan salat Jumat. Lanjut ke hal A2 kol. 6
MEDAN (Waspada): Seorang ibu nekad membakar anak kandungnya sendiri, gara-gara tidak mau menjaga warung minyak eceran milik keluarganya di Jl. Pembangunan Lorong Salam, Desa Kolam, Kec. Percut Seituan, Sabtu (11/1) sore. Akibat peristiwa itu, korban Aulia, 14, yang menderita luka bakar di badannya kemudian dilarikan tetangga ke Rumah Sakit Umum (RSU) Patar Asih dan hingga saat ini masih menjalani perawatan. Informasi di peroleh, Minggu (12/1), peristiwa terjadi di dalam rumah korban. Waktu itu korban disuruh ibunya Dewi L, 39, untuk menjaga warung minyak eceran milik keluarganya. Namun setelah ibunya pergi, korban dijemput temantemannya mengajak bermain. Korban kemudian pergi dan menitipkan warung kepada tetangga sebelah rumahnya. Sore baru korban pulang ke rumahnya. Melihat anaknya pulang, ibu korban yang sudah emosi anaknya tidak menjaga jualannya, tanpa bertanya lagi langsung memukuli korban. “Selanjutnya korban dibawa masuk ke dalam rumah dan didalam rumah inilah korban disiram bensin kemudian dibakar,” kata warga. Korban yang tak kuasa menahan panasnya api yang membakar bagian belakang punggungnya, lalu berlari keluar rumah dan berteriak minta tolong. Lanjut ke hal A2 kol. 4
Antara
TINJAU HELIKOPTER CARACAL: Presiden Joko Widodo didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kanan) meninjau Helikopter berjenis EC-725 AP/Caracal milik TNI AU sebelum bertolak ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (12/1).
Ingin Sehat, Jangan Makan Sembarangan Indonesia Diminta Tolak Tawaran MEDAN (Waspada): Ingin hidup sehat jangan makan sembarangan. Hal itu antaralain disampaikan dr Zaidul Akbar dalam kajian menu makanan sehat dan metode pengobatan sirah nabawiyyah bertema ‘The real food’ yang diselenggarakan Komunitas Sedekah Bareng, di Masjid Aceh Sepakat Medan, Minggu (12/1). Kata dia, jika mengkonsumsi makanan sembarangan dapat memicu munculnya penyakit degeneratif. Katanya,dalam mengkonsumsi makanan sembarangan akan menyebabkan penyakit degeneratif seperti kencing manis (diabetes), jantung, struk, asam urat. Penyakit degeneratif terjadi akibat terlalu banyak radikal bebas yang masuk melalui makanan. Jadi makanan yang dikonsumsi tinggi gula, miskin serat, miskin enzim, miskin vitamin. Sebenarnya untuk memulai hidup sehat tidak sulit asalkan memiliki kemauan. “Kalau umat Islam, kembali melaksanakan syariat-syariat Lanjut ke hal A2 kol. 6
Kerja Sama China Di Natuna JAKARTA (Waspada): Guru Besar Universitas Indonesia (UI) Bidang Hukum Internasional, Hikmahanto Juwana menyebutkan, tiga hal yang harus dilakukan pemerintah untuk mempertahankan kedaulatan di Perairan Natuna. Salah satunya dengan menolak tergoda tawaran kerja sama China di Natuna. Pemerintah Indonesia diminta tidak mengakui klaim
sembilan garis putus (nine dash line) Pemerintah China yang beririsan dengan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) di Natuna. Sejalan dengan itu, Indonesia pun diminta tidak tergoda upaya kerja sama yang ditawarkan China. Dikhawatirkan, ajakan kerja sama itu justru menggiring Indonesia mengakui klaim sembilan garis putus. “Pemerintah Tiongkok me-
ngatakan ‘Sudah gini Indonesia ayo kita kerjasamakan’. Saya khawatir kalau kita bilang ayo kerja sama kan berarti kita seolah-olah harus mengakui dari klaim Tiongkok itu,” kata Hikmahanto dalam diskusi Pantang Keok Hadapi Tiongkok’ di kawasan Jakarta Pusat, Minggu (12/1). Cara lain yang harus Lanjut ke hal A2 kol. 4
Ada-ada Saja
Al Bayan
Ditusuk 10 Kali, Sopir Bus Santai Saja
Menguatkan Silaturahmi Oleh: Dirja Hasibuan
Seorang sopir bus di Belgia dilaporkan tetap melanjutkan perjalanan, meski sudah ditusuk sebanyak 10 kali. Karyawan operator transportasi itu tengah menjalankan berkendara dari Boom ke Lier, dekat Antwerp, ketika diserang seorang pria. Jaksa
“Hak Muslim kepada Muslim yang lain ada enam. Apabila engkau bertemu, ucapkanlah salam kepadanya; Apabila engkau diundang, penuhilah undangannya; Apabila engkau dimintai nasihat, berilah nasihat kepadanya; Apabila dia bersin lalu dia memuji Allah (mengucapkan ’alhamdulillah’), doakanlah dia (dengan mengucapkan ’yarhamukallah’); Apabila dia sakit, jenguklah dia; dan Apabila dia meninggal dunia, iringilah jenazahnya (sampai ke pemakaman)” (HR. Imam Muslim) Lanjut ke hal A2 kol. 1
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Waspada/Mohammad Faisal
LOKAKARYA: Wartawan Waspada daerah Sumut foto bersama Komisaris Utama Waspada H. Tribuana Said, Komisaris Hj. Ida Tumengkol, Pemimpin Umum Hj. Rayati Syafrin, Pemred H. Prabudi Said, Wapemred H. Teruna Jasa Said saat Lokakarya V di Garuda Plaza Hotel Medan, Minggu (12/1).
Ratu Elizabeth Dan Pangeran Harry Adakan Pertemuan ‘Darurat’
Serampang
LONDON, Inggris (Waspada): Ratu Inggris Elizabeth II akan menggelar rapat darurat dengan Harry pada Senin (13/1) waktu setempat. Ratu disebut ingin bertemu dan berdiskusi langsung dengan Harry yang menyebabkan kehebohan setelah ia dan Meghan Markle Para bangsawan senior lainnya, termasuk sang ayah,
- Nampaknya
Lanjut ke hal A2 kol. 4
gak tahan jadi rakyat biasa - He...he...he...