Berastagi 19-30 C 0
R. Prapat 25-330C
Parapat 20-29 0C
P. Siantar 18-270C
Sibolga 21-33 0C
Berawan
Hujan guntur
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Prakiraan Cuaca Rabu Medan 24-330C
BMKG Polonia
http://epaper.waspadamedan.com
RABU, Pon, 22 September 2010/13 Syawal 1431 H
No: 23274 Tahun Ke-64
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
Terbit 24 Halaman (A1-12, B1-12)
Harga Eceran: Rp2.500,-
TPM Bantah Ba‘asyir Terkait Perampokan Medan
Polri Tangkap Seorang Lagi Di Binjai
JAKARTA(Antara): Koordinator Tim Pembela Muslim Ahmad Michdan mengatakan, Amir Jama‘ah Anshorut Tauhid, Abu Bakar Ba‘asyir, tidak terkait kasus perampokan Bank CIMB Niaga di Medan, beberapa waktu lalu. “Perlu kami beritatahu bahwa Jama`ah Anshorut Tauhid (JAT), tidak ada di Medan atau Sumatera,” katanya di Jakarta, Selasa (21/9). Michdan mengatakan, pernyataan Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri yang mengaitkan organisasi JAT dan Ba‘asyir dengan para tersangka kasus perampokan Bank CIMB Niaga merupakan sesuatu yang menyudutkan kliennya dan merupakan sumber fitnah. “Saya pikir Kapolri tidak tahu kalau ada azas praduga tak bersalah. Jadi janganlah memberikan pernyataan yang menyudutkan dan lebih bagus lagi nanti saja pembuktian di persidangan,” katanya. JAT mengatakan, organisasi itu tidak ada di Medan atau Sumatera, sementara ini memang ada keluarga dari salah seorang tersangka yang menghubungi TPM di Medan saat ini kasusnya sedang didalami, kata Michdan. Dalam hal ini, Koordinator TPM meminta Polri menghargai hak hukum kliennya sehingga bila Kapolri ingin melakukan pemberantasan teroris dan kemudian melakukan tindakan hukum, harus menghormati azas praduga tak bersalah.
JAKARTA (Antara): Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap satu lagi tersangka perampokan Bank CIMB Niaga Medan, Sumatera Utara, beberapa waktu lalu. “Satu tersangka bernama Jajang yang ditangkap pada hari ini di Binjai,” kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Pol Iskandar Hasan di Jakarta, Selasa (21/9). Jajang ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror karena keterlibatannya pada kasus perampokan tersebut yakni menyimpan barang bukti berupa tiga lembar baju dan empat unit helm yang digunakan para perampok dalam melakukan aksi, ujarnya. “Barang bukti yang diperoleh dari tersangka ini, sudah cocok dengan gambar yang ada di media dan ditemukan di tempat kejadian,” kata Iskandar. Sampai saat ini Polri sudah menetapkan 19 tersangka kasus perampokan Bank CIMB Niaga, dengan tiga orang tewas ditembak karena melakukan perlawanan, katanya. “Sebanyak 19 tersangka mengakui barang bukti yang digelar baik di Medan maupun di Tanjung Balai, sudah diakui oleh para tersangka,” kata Iskandar, menjelaskan. Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri sudah melihat langsung para tersangka kasus perampokan tersebut di Medan pada Senin (20/9).
Waspada/Hamdani
JAGA RUMAH: Seorang petugas kepolisian bersenjata lengkap berjaga di depan rumah yang ditempati MW dan YN, dua orang yang diduga terlibat aksi kriminalitas perampokan Bank CIMB Niaga, di Jalan Hamparan Perak Raya, Gang Bilal, Dusun Enam Pulau Agas, Deliserdang, Selasa (21/9).
TARGET 15 TERORIS LAGI MEDAN (Waspada): Tim Densus 88 Mabes Polri masih terus menyebar di sejumlah wilayah Sumatera Utara guna memburu 15 tersangka teroris lainnya yang belum tertangkap. “Pengejaran para tersangka teror terus dilakukan. Sementara para tersangka yang kita amankan masih diperik-
sa,” kata Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri usai melihat kondisi dua tersangka teroris yang terkena
tembakan yakni Ridwan dan Safrizal Surya di RS Bhayangkara Medan, Selasa (21/9) pagi. Kapolri yang didampingi Kapodasu Irjen Pol Drs. Oegroseno juga mengatakan, semua tersangka teroris yang ditangkap Densus 88 dalam waktu dekat akan diterbangkan di Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan.
“Semua tersangka terkait kasus teroris di sejumlah wilayah di Sumatera menjalani pemeriksaan di Jakarta. Jadi secepatnya akan diterbangkan ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lanjut hingga pengadilan akan tetap berlangsung di Jakarta,” tegasnya. Menurut Kapolri, semen-
tara beberapa petugas masih akan disini (Sumut) guna mengejar para tersangka lainnya. Menurut informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, selain lima tersangka yang terpantau di RS Bhayangkara, kini 15 tersangka lainnya masih dalam pengawasan Tim Densus 88 Anti Teror Mabes
Polri di sebuah tempat rahasia. Dua Ditangkap Seperti diketahui, hingga saat ini dari 33 tersangka teroris yang teridentifikasi berada di Sumut, sudah 20 orang ditangkap, setelah Senin (20/9) sore, 2 tersangka lagi diamankan di kawasan Kelurahan Sei Mati Medan Labuhan.
Antasari Tetap Dibui 18 Tahun JAKARTA(Waspada): Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi yang diajukan terdakwa Antasari Azhar dan jaksa penuntut umum. Mahkamah menilai mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi itu terbukti turut serta melakukan pembunuhan berencana terhadap bos PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnain. “Menolak permohonan yang diajukan terdakwa dan jaksa penuntut umum,” kata Ketua Majelis Kasasi, Artidjo Alkostar, saat dihubungi,
Selasa (21/9). “Kualifikasinya, MA menilai terdakwa turut serta lakukan pembunuhan seperti putusan di pengadilan negeri, bukan menganjurkan pembunuhan seperti putusan di pengadilan tinggi.” Putusan ini dibacakan pada hari ini oleh majelis yang terdiri dari Artidjo Alkostar, Moegiharjo, dan Suryadjaya. “MA menilai hukuman yang tepat adalah sesuai dengan putusan pengadilan negeri yakni 18 tahun penjara,” jelas Artidjo. Sebagaimana diketahui,
Menag Dukung Rumah Ibadah Diatur UU JAKARTA(Waspada): Menteri Agama Suryadharma Ali mendukung wacana Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri mengenai rumah ibadah ditingkatkan menjadi undang-undang. “Saya kira kalau itu (SKB) ditingkatkan menjadi undangundang itu lebih bagus,” kata Suryadharma sebelum Rapat Kerja dengan Komisi VIII di DPR RI, Jakarta, Selasa( 21/9). SKB tersebut, menurut Suryadharma, tidak ada masalah. Dengan demikian tidak perlu mengubah peraturan
yang ada didalamnya. “Kalau ada orang melanggar lalu peraturannya yang diubah, jadi nggak ketemu logikanya,” kata Suryadharma. Insiden penusukan Jemaat HKBP di Ciketing, Bekasi, kata Suryadharma, bukan persoalan konflik antar agama, tetapi persoalan kepatuhan terhadap peraturan yang mengatur tentang rumah ibadat. “Pengaturan tentang rumah ibadat itu bukan hanya berlaku untuk satu agama, tetapi semua agama,” kata Suryadharma.
Lanjut ke hal A2 kol. 1
BACA DI HALAMAN DALAM Aksi Penyelundupan Minah Menggila Aksi penyelundupan minyak tanah (minah) bersubsidi dari Aceh ke Sumatera Utara kian menggila. Aparat Polres Aceh Tamiang berulangkali menggagalkan aksi penyelundupan. B7
Kejatisu Minta Audit Investigatif BPKP
Dua orang tersangka teroris tersebut kemudian di boyong ke RS Bhayangkara Medan, karena menderita luka tembak. Setelah menjalani perawatan kedua teroris tersebut diterbangkan ke Mabes Polri, Jakarta. “Luka tembak tadi hanya dibersihkan dan diperban, lalu langsung dibawa ke Jakar-
ta,” kata dokter Samsiah Nasution, di RS Bhayangkara Medan. Menurutnya, luka tembak yang dialami dua orang tersangka baru itu sama-sama berada di bagian paha. Satu orang terserempet peluru dan satunya lagi tertembus peluru.
Lanjut ke hal A2 kol. 2
Dugaan Penyimpangan Penanganan Korupsi
Tim Kejagung Periksa Pejabat Kejatisu Dan Kejari L. Pakam
Antasari divonis 18 tahun penjara majelis hakim PN Jakarta Selatan. Antasari kemudian mengajukan banding. Banding itu ditolak Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Antasari tetap dihukum 18 tahun penjara. Justru, posisi Antasari semakin bertambah sulit, karena PT DKI menyatakan Antasari sebagai penganjur pembunuhan Nasrudin. Padahal, dalam putusan PN Jaksel, dia hanya turut serta menganjurkan pembunuhan itu.
MEDAN (Waspada): Tim Inspektorat Pengawasan Kejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa sejumlah pejabat dan mantan pejabat Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, terkait dugaan penyimpangan penanganan beberapa kasus korupsi. Pantauan di gedung Kejatisu, Selasa (21/9), tim Inspektorat Kejagung dipimpin BD Nainggolan memeriksa bebe-
Lanjut ke hal A2 kol. 4
rapa pejabat setingkat kepala seksi bidang intelijen dan Pidsus Kejatisu. Pemeriksaan digelar sejak pukul 10.00 hingga menjelang magrib, di ruang Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut. Pejabat yang diperiksa antara lain berinisial EM, M, EN, KT dan HS. Menurut informasi, Tim Kejagung melanjutkan
Lanjut ke hal A2 kol. 2
RS Pendidikan USU Tak Terima 4.000 Perawat
AMANKAN PEMICU BOM: Anggota penjinak bom Brimob Polda Aceh mengamankan kabel pemicu bom rakitan yang masih aktif usai dievakuasi di kebun penduduk, Desa Krueng Mak, Kecamatan Simpang Tiga, Aceh Besar, Provinsi Aceh, Kamis (27/5). Bom rakitan sisa konflik sepanjang 60 cm berdiameter 10 cm dan berat 30 kg yang memiliki jangkau ledak radius 100 meter tersebut ditemukan warga yang hendak memetik daun melinjo di kebunnya. Selama tahun 2010 Polda Aceh telah mengamankan empat bom.
Antara
Wagubsu Hadiri Halal Bi Halal Keluarga Besar Waspada MEDAN (Waspada): Keluarga besar Harian Waspada melaksanakan Halal Bi Halal di Bumi Warta Waspada Jl Letjen Suprapto No 1 Medan, Selasa (21/9). Acara Halal Bi Halal kali ini berbeda dan lebih bermakna karena dihadiri Wagubsu Gatot Pujonugroho serta Lanjut ke hal A2 kol. 1
Penyidik Tindak Pidana Khusus Kejatisu meminta audit investigatif Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), guna memastikan adanya kerugian negara dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan banjir bandang di Bahorok sebesar Rp50 miliar. A5
Bank Tak Bisa Dipaksa Salurkan Kredit Langkah Bank Indonesia mengenakan finalti terhadap bank yang LDR atau rasio penyaluran kreditnya di bawah 78% ditanggapi negatif pengamat ekonomi. B12
Waspada/Edi Syaputra
WAGUBSU H. Gatot Pujonugroho, ST (kiri) berdialog dengan Komisaris Utama PT Harian Waspada H. Tribuana Said, dalam acara halal bi halal di Kantor Harian Waspada, Jl. Letjen Suprapto Medan, Selasa (21/9).
Teroris Pernah Berlatih Di Gn. Sinabung KABANJAHE (Waspada): Polres Karo, kini mengintensifkan pengejaran terhadap tersangka lainnya pelaku perampokan Bank CIMB Niaga Cabang Aksara Medan yang diduga terlibat jaringan teroris, dengan menggelar razia di perbatasan. “Kami tetap melakukan razia di daerah perbatasan Kabupaten KaroProvinsi Aceh di pos polisi di Kecamatan Lau Baleng/ Mardingding yang berbatasan Aceh Tenggara. Razia ini dilakukan untuk menyisir keberadaan para pelaku perampokan yang masih buron dan melarikan diri ke daerah ini setelah penggerebekan oleh Densus 88,”ujar Kapolres
Lanjut ke hal A2 kol. 5
MEDAN (Waspada): Rumah Sakit Pendidikan Universitas Sumatera Utara (USU) yang saat ini sedang dalam tahap pengerjaan di kawasan Jalan Dr Mansyur dipastikan tidak akan menerima 4.000 perawat. Berdasarkan fasilitas yang akan diselesaikan, rumah sakit pendidikan itu hanya mampu maksimal menerima 500 perawat berdasarkan rasio perawatan pasien. Demikian disampaikan Chairuddin P Lubis, penggagas rumah sakit itu kepada Waspada, Selasa (21/9). Hal itu disampaikannya menanggapi
Rumah Tersangka Perampok CIMB Niaga Jadi Tontonan BELAWAN (Waspada): Rumah TH, 40, diduga pelaku perampokan Bank CIMB Aksara, di kawasan Tim-Tim Lingkungan II, Kel. Sei Mati, Kec. Medan Labuhan, menjadi tontonan warga satu hari pasca penggeledahan Densus 88, Selasa (21/9). Lanjut ke hal A2 kol. 1
Lanjut ke hal A2 kol. 2
pernyataan adanya rencana penerimaan 4.000 perawat di rumah sakit itu. Sebagaimana diberitakan Waspada, Selasa (21/9), Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin, mengaku tidak mengetahui adanya rencana penerimaan 4.000 perawat yang akan didedikasikan tenaganya di Rumah Sakit Pendidikan USU, yang kini tahap pembangunannya sedang dilaksanakan dan disebutsebut bakal diangkat menjadi PNS. Rencana itu tak diketahui Gubsu sebagai wakil pemerintah pusat di daerah dan sebagai salah seorang wali amanat USU. ‘’Silakan saja kalau 4.000 perawat itu mau diangkat menjadi PNS. Tapi harus dipikirkan jangan pula nanti pengangkatannya justru membebani APBD Sumut, ‘’ucap Gubsu. Menurut Chairuddin, tidak akan mungkin rumah sakit itu menerima hingga 4.000 perawat.‘’Karena bed (tempat tidur) yang tersedia hanya 500 (tempat tidur) maksimal. Berdasarkan ukuran rasio, satu orang perawat bisa melayani maksimal 5 pasien untuk ukuran kamar bangsal. Sementara untuk ICU 1:1 atau 1: 2. Jadi semaksimalnya pun kalau
Lanjut ke hal A2 kol. 1
erampang Seramp ang Waspada/Rustam Effendi
RUMAH TH, 40, diduga pelaku perampokan Bank CIMB Niaga, di kawasan Tim-Tim Lingkungan II, Kel. Sei Mati, Kec. Medan Labuhan, menjadi tontonan warga satu hari pasca pengeledahan Densus 88, Selasa (21/9).
- Mungkin teroris menyebar karena Sinabung meletus - He...he...he...