Waspada, rabu 7 januari 2014

Page 1

Harga Eceran Rp3.000,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

Awan Comulonimbus Makin Menjulang Dan Tersebar

WASPADA

JAKARTA(Waspada): Pemanasan global akan membuat awan Cumulonimbus (CB) semakin menjulang dan tersebar di sejumlah belahan bumi. Kondisi tersebut menimbulkan tantangan bagi industri penerbangan dunia, kata pakar klimatologi. Awan Cumulonimbus menjadi topik perbincangan khalayak dunia lantaran pesawat AirAsia QZ 8501 yang jatuh di perairan Selat Karimata, pada 28 Desember 2014, diduga telah terbang masuk ke dalam awan tersebut. Kepala Penelitian dan Pengembangan Litbang Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Profesor Edvin Aldrian mengatakan, kemarin, ketika peristiwa terjadi terdapat awan badai yang mengandung butiran-butiran es atau icing yaitu pada ketinggian mulai 30-an ribu kaki sampai 48 ribu kaki. “Analisis menunjukkan suhu puncak awan mencapai -80 sampai -85 derajat Celsius dan berarti terdapat butiran-butiran es atau icing di dalam awan tersebut,” ujarnya. Cumulonimbus berbeda dengan awanawan lainnya. Zadrach Ledoufij Dupe, dosen klimatologi Institut Teknologi Bandung (ITB), mengatakan Cumulonimbus ialah kumpulan awan vertikal di ketinggian satu kilometer dan bisa menjulang hingga mencapai 15.000 meter. “Di permukaan, suhu di permukaan awan Cumulonimbus mungkin hanya 15 derajat Celsius. Namun, di bagian puncak, suhunya bisa -60 derajat Celsius—yang menghasilkan air superdingin,” kata Zadrach. Oleh karena itu, lanjut Zadrach, awan Cumulonimbus cenderung dihindari pesawat mengingat lapisan es bisa menutupi badan Lanjut ke hal A2 kol. 6

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

RABU, Legi, 7 Januari 2015/16 Rabiul Awal 1436 H

No: 24810 Tahun Ke-68

Terbit 24 Halaman

Rute Penerbangan Seluruh Airlines Di KNIA Diaudit KUALANAMU, Deliserdang (Waspada): Tim audit inspektorat Kementerian Perhubungan melakukan audit rute penerbangan seluruh airlines di Kualanamu International Airport (KNIA). Hal itu dikatakan Plt. Kepala Kantor Otoritas Bandara (Otban) Wilayah II Medan-Kualanamu, Nazaruddin Ahmad dan Kabid Keamanan dan Kelaikan Udara Otban Wil II Hasanuddin dalam temu pers di ruang Airport Duty Manager PT Angkasa Pura II KNIA, Selasa (6/1) siang. Hasanuddin, didampingi Manager Humas dan Protokuler PT AP II KNIA, Dewandono Prasetyo Nugroho dan Airport Duty Manager Mardiono, mengatakan, kini pihak Kemenhub mengaudit seluruh rute penerbangan, termasuk rute seluruh airlines yang beroperasi di KNIA. “Jadi teman-teman wartawan agar bersabar menunggu hasil kerja tim audit, Insya Allah akan kita umumkan kepada publik,” ujar Hasanuddin. Sebelumnya, Plt Ka. Otban Wil II Nazaruddin Ahmad menegaskan terkait insiden penumpang AirAsia yang melayani rute Kualanamu-Palembang, pihaknya telah menyarankan agar maskapai tersebut mengalihkan ke airlines lain. Perkuat sistem penerbangan Kementerian Perhubungan mengatakan,kementeriannya akan menguatkan mekanisme yang lemah pada sistem penerbangan di Indonesia. Semua maskapai yang terbang tidak sesuai jadwal, tidak akan diberi FA (Flight Aproval) bahkan bisa dibekukan. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Antara

AWAN HITAM SELIMUTI LANGIT PEKANBARU: Sebuah pesawat komersil melintas di dekat awan hitam yang menyelimuti langit Pekanbaru saat akan mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau, Selasa (6/1).

Kapal AS Temukan Dua Objek Diduga Badan Pesawat Dua Jasad Lagi Ditemukan

Net

KAPAL USS Fort Worth milik Amerika Serikat yang menemukan dua objek diduga badan pesawat AirAsia QZ8501.

JAKARTA (Waspada): Badan SAR Nasional (Basarnas) mengungkapkan, pada Selasa (6/1) 6, kapal USS Fort Worth milik Amerika Serikat berhasil menemukan objek berbahan metal di perairan tempat AirAsia QZ8501 yang tengah dicari. “Dari hasil searching yang saya sampaikan, yang signifikan hanya USS Fort Worth sonar sistem yang dimiliki kapal itu menangkap dua objek metal. Masih diduga bagian pesawat,” kata Ketua Basarnas, Bambang Sulistyo dalam konferensi persnya. Dua objek itu, berukuran 17 meter X 4 meter di kedalaman

93 FT dengan posisi di 03-54.9667’s 110-32.0969’e. Sementara itu, objek lainnya, berukuran 14 meter X 4,6 meter di kedalaman 93 FT dengan posisi 03-55.5672’s 110-34.1255’e. “Sekarang sedang dilaksanakan identifikasi dengan menurunkan ROV (Remotely Operated Vehicle),” ujar Sulistyo. Sudah 39 Jasad Ditemukan Badan SAR Nasional dibantu negara lain sudah mengevakuasi 39 jenazah korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 Lanjut ke hal A2 kol. 6

Antara

ULAMA DAN PENCARIAN PESAWAT: Sejumlah ulama di dalam helikopter Super Puma NAS 332 TNI AU saat terbang melintas di atas lokasi jatuhnya pesawat AirAsia QZ850 di dekat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Senin (6/1).

Pusat Tolak 3 Calon Sekdaprovsu Gubsu: Jika Itu Untuk Perbaikan, Harus Kita Ikuti MEDAN (Waspada): Tiga calon Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara yang diusulkan Gubsu Gatot Pujo Nugroho ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) ditolak. Penolakan itu dilakukan Tim Penilai Akhir (TPA) calon Sekda Provinsi yang bertanggungjawab pada Presiden.

Hal ini dibenarkan Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Dodi Riyatmadji saat dihubungi, Selasa (6/1) sore. Namun dia

tidak mau menjelaskan alasan penolakan tersebut secara rinci. Intinya, karena rekam jejak (track record) ketiga calon. “Saya tidak bisa terlalu

jauh menjelaskan. Tapi, namanama tersebut ditolak. Ya, tentunya karena melihat track record,” katanya saat dihubungi. Dia mengaku, sebenarnya keputusan penolakan tersebut sudah 10 hari keluar. Hanya

saja, dia tidak mengetahui apakah Gubsu Gatot Pujo Nugroho dapat laporan. Begitupun, katanya, dia sudah mengkomunikasikan dengan Plt Sekda Provsu Hasiolan Silaen. Menyikapi ini, katanya, Pemprov Sumut diharapkan

segera berkoordinasi dengan Menteri Dalam Negeri. Koordinasi dimaksud apakah terkait pengusulan ulang calon Sekda Provinsi untuk mengganti calon yang ditolak.

Hasban Ritonga

Arsyad Lubis

Randiman Tarigan

Lanjut ke hal A2 kol. 7

Arus Balik Di Pelabuhan Belawan Membludak

Waspada/Rizky Rayanda

PENCERAMAH ustadz Prof Dr Faisar Ananda Arfa menyampaikan tausiyah di hadapan karyawan Harian Waspada pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Selasa (6/1).

Keluarga Besar Waspada Peringati Maulid Nabi

Kalau Kita Benar-benar Mencintai Rasul Maka Ikutilah Ajaran Alquran MEDAN (Waspada): Keluarga Besar Harian Waspada memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dengan menghadirkan ustadz Prof. Dr Faisal Ananda Arfa, MA, di Gedung Bumi Warta Waspada Jl.Letjen Suprapto, Medan, Selasa (6/1). Ustadz Prof Faisal dalam tausyiah yang dihadiri pim-

pinan, jajaran redaksi dan karyawan menyampaikan, kelahiran atau eksistensi Nabi Muhammad SAW merupakan sesuatu yang telah dirancang oleh Allah jauh-jauh hari, sebagai nabi dan rasul akhir zaman. “Kedatangan Nabi Muhammad telah dikabarkan oleh para nabi dan rasul jauh sebelumnya. Bahkan di dalam

Al Bayan

Mencintai Nabi

kitab Taurat dan Injil sudah diceritakan tentang kehadiran Nabi Muhammad,” ujarnya. Prof Faisal menceritakan, ketika Nabi Muhammad lahir, beliau seperti bayi biasa, yaitu Muhammad (Ahmad). Sedari kecil, Muhammad menjadi buah bibir dan menjadi idola Lanjut ke hal A2 kol. 1

BELAWAN (Waspada): Arus balik penumpang angkutan kapal laut KM Kelud di Pelabuhan Belawan tujuan BatamTanjungbalai Karimun dan Tanjung Priok Jakarta membludak, Selasa (6/1). KM Kelud yang diageni PT Pelni itu diperkirakan mengangkut sekitar 6.000 penumpang. Bahkan sebahagian di antaranya gagal berangkat karena tidak mendapatkan tiket. Pantauan Waspada, sejak tengah hari atau beberapa jam setelah KM Kelud tiba dari Batam, para penumpang terlihat masuk berdesakan hingga menjelang pukul 14:00. Untuk mengantisipasi antrean panjang dan desak- desakan penumpang yang menaiki dua tangga, petugas Pelni bersama aparat keamanan terkait memberlakukan sistem buka tutup pintu terminal. Penumpang yang hanya mengantongi tiket nonseat terpaksa menacri tempat istirahat di gang dalam kapal di bawah tangga atau di tempat longgar lainnya. Bahkan pada gang ruang kru kapal juga terlihat penumpang membentangkan alas tempat tidur. Sementara itu di luar terminal pelabuhan, ribuan calon penumpang sempat ricuh karena mereka tidak memperoleh tiket di counter PT Pelni. Padahal di lapangan banyak calo yang menawarkan tiket dengan harga tinggi. General Manager PT Pelni Cabang Medan Ridwan Mandaliko,yang dikonfirmasi mengatakan, penumpang yang diberangkatkan hari itu sesuai seat kapal yakni 2. 650 penumpang. “Dan kalaupun ada penumpang nonseat jumlahnya masih sesuai ketentuan,” katanya. Sebelumnya KM Kelud tiba di Pelabuhan Belawan pada hari yang sama membawa sekitar 2.300 penumpang asal Batam. Ketua Komisi II DPD RI Parlindungan Purba yang turut meninjau arus balik di Pelabuhan Belawan bersama GM Pelindo I Cabang Belawan Sahat Prawira Tambunan, menyempatkan diri berbincang-bincang dengan penumpang. Lanjut ke hal A2 kol. 3

Tak ada yang lebih kucintai di dunia ini kecuali Rasulullah Muhammad SAW. Sebab beliau yang membuka jalan kebenaran dari lorong kegelapan ke alam yang bercahaya. (Muhammad Iqbal) DEMI cinta kepada Rasulullah SAW, Ali bin Abi Thalib rela tidur di tempat baginda pada malam hijrah. Dan demi cinta kepada junjungan, Abubakar rela berjalan seiring pada malam hijrah. Demi mencintai Nabi, Bilal bin Rabbah mempertaruhkan nyawanya dalam setiap peperangan. Demi mencintai Nabi, Umar bin Khattab menantang setiap musuh di medan juang, demi mencintai Nabi sedangkan Jakfar bin Abi Thalib rela syahid di medan perang. Masih ada ratusan nama lagi yang mengorbankan harta dan nyawanya untuk Nabi. Nabi memang memiliki magnit cinta yang tinggi, bukan hanya manusia yang

waspadamedan.com Waspada Daily

@Harian_Waspada

Izin Senpi Anggota Polsek Patumbak Diperiksa MEDAN (Waspada): Dua anggota Polsek Patumbak, yang diduga terlibat kasus perampokan dan penembakan di Helvetia,terlebih dahulu mengkonsumsi narkoba sebelum beraksi.Setelah dilakukan tes urine, kedua polisi itu positif menggunakan narkoba. “Hasil tes urine keduanya, positif narkoba,” kata Kapolresta Medan Kombes Pol Nico

Afinta Karokaro didampingi Kasat Reskrim Kompol Wahyu Bram, ketika dikonfirmasi Waspada, Selasa (6/1). Dalam kasus ini,kata Nico, pihaknya serius menindak dua polisi yang terlibat kasus perampokan tersebut. “Kita serius menindak para anggota yang melakukan kesalahan, termasuk dua personel Polsek Patumbak, Brigadir

Antara

WARGA melihat kapal KM 6633 J.5.NO.905 XX yang digunakan untuk membawa sabu usai dilakukan penggeledahan oleh BNN di Dermaga Dadap, Kab. Tangerang, Banten, Selasa (6/1).

J A K A RTA ( A n t a ra ) : Penggerebekan sabu seberat 840 kilogram di kawasan Lotte Mart Taman Surya, Kalideres, Jakarta Barat, Senin (5/1), merupakan penyitaan terbesar sepanjang sejarah Badan Narkotika Nasional (BNN). “Ini penangkapan terbesar BNN. Ini bahkan juga penangkapan terbesar seAsia,” kata Deputi Pemberantasan BNN Brigjen Pol Dedi Fauzi di Jakarta, Selasa (6/1). Pada Senin (5/1), BNN berhasil menggerebek sembilan orang tersangka saat sedang melaksanakan transaksi narkotika di kawasan Lotte Mart Taman Surya, Lanjut ke hal A2 kol. 7

VP dan Brigadir HS,” tegas Nico. Menurutnya, kedua oknum polisi ini akan mendapat dua kali proses hukum yakni menjalani hukuman di Pengadilan Negeri dan proses hukum di kepolisian. Rekomendasi Dipecat Menurut Kombes Nico, pihaknya segera mengusulkan Lanjut ke hal A2 kol. 3

Ada-ada Saja

Penggerebekan 840 Kg Sabu Terbesar Di Asia

Oleh Tgk. H. Ameer Hamzah

Lanjut ke hal A2 kol. 2

Dua Oknum Polisi Terlibat Kejahatan, Positif Narkoba

Pria Kelamin Ganda Keluarkan Memoar

Antara

KASAT Narkoba Polres Jakarta Selatan AKBP Hando Wibowo memperlihatkan tes urine musisi senior Fariz RM di Satuan Narkoba Polres Jakarta Selatan, Selasa (6/1).

Fariz RM Ditangkap Positif Gunakan 3 Jenis Narkoba JAKARTA (Waspada): Aparat Polres Metro Jakarta Selatan menangkap musisi Fariz RM, 56, terkait dugaan kepemilikan narkoba jenis heroin saat bersama istrinya. “Istrinya ada di kamar, apakah ia mengetahui jika suaminya memakai kami masih dalami dan menyelidikinya,” kata Kepala Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Hando Wibowo di Jakarta, Selasa (6/1). Lanjut ke hal A2 kol. 7

SEORANG pria yang tidak ingin identitasnya diketahui, memutuskan membagi sebagian kehidupan pribadinya, sebagai seseorang yang memiliki dua penis karena kondisi medis langka, diphallia. New York Daily News, Jumat (2/1), mengatakan pria Lanjut ke hal A2 kol. 1

Serampang - Ape endak dikate - He...he...he...


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Waspada, rabu 7 januari 2014 by Harian Waspada - Issuu