Waspada, rabu 16 desember 2015

Harga Eceran Rp3.000,-

Punya ”Putra Mahkota”

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

RABU, Wage, 16 Desember 2015/4 Rabiul Awal 1437 H

No: 25144 Tahun Ke-68

Terbit 24 Halaman

Antara

4 KAPAL MALAYSIA DILEDAKKAN: Sejumlah kapal asal Malaysia yang digunakan menangkap ikan tanpa ijin diledakkan di wilayah Polairud Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (15/12).

JAKARTA (Waspada): Gubernur Aceh Zaini Abdullah tidak akan maju sebagai calon gubernur pada suksesi 2017. Tapi Abu Doto, panggilan akrab gubernur Aceh ini mengaku sudah mempersiapkan “Putra ‘Mahkota” untuk memimpin Aceh periode 2017 -2021.

Gubernur Zaini Abdullah yang diwawancarai Waspada di hotel Saripan Pasifik Jakarta, Selasa (15/12), belum bersedia menyebutkan nama kandidat gubernur yang didukungnya itu.

Sudah ada orangnya Abu? “Kana,” jawab Gubernur dalam bahasa Aceh, yang berarti sudah ada. Apakah kandidat tersebut Tarmizi Karim? Abu Doto tidak menjawab. Dia hanya tersenyum.

Ketika ditanya tentang Zakaria Saman (Apa Karya), gubernur mengisyaratkan agar membenahi partai saja dulu. (Zakaria Saman bersama Zaini Abdullah dan Malik Mahmud Alhaitar sebagai Tuha Peut Partai Aceh).

Lalu, bagaimana dengan Muzakir Manaf?

Abu Doto langsung menegaskan, “bek keupeu nyan,” (jangan, untuk apa itu).

Dalam wawancara sekitar satu jam, gubernur Zaini menyatakan diperlukan sosok pemimpin yang bisa diterima semua kalangan. Mampu membawa perubahan dan bisa mensejahterakan dan kemakmuran rakyat. Mampu mendatangkan investor. Bisa menghidupkan perekonomian Aceh, misalnya seperti pelabuhan Lampulo, Banda Aceh yang dijadikan pusat kegiatan Hari Nusantara, kemarin.

Lanjut ke hal A2 kol. 4

KA Sri Lelawangsa Seruduk Pembatas Rel

Waspada/Rizky Rayanda/B

SEJUMLAH petugas melihat kondisi kereta api Sri Lelawangsa yang keluar jalur di Stasiun Besar Kereta Api Medan, Selasa (15/12).

MEDAN (Waspada): Kereta api Sri Lelawangsa No. KRDI-3K330901 yang sedang lansir dari stasiun besar tiba-tiba ke luar jalur menyeruduk bantalan rel hingga terjungkit ke atas gundukan bantal terbuat dari beton, di perlintasan kereta api Jl. MT Haryono, Kelurahan Gg.Buntu, Kecamatan Medan Timur, Selasa (15/12) sekitar pukul 14:00.

Menurut saksi mata, secara perlahan masinis memundurkan empat gerbong kereta api tanpa penumpang, namun tiba-tiba rem tak berfungsi (blong) sehingga kereta api perlahan menaiki bantalan, dan sempat terjungkit ke atas. Tapi akhirnya bisa ditarik kembali dan diposisikan secara normal.

Para pegawai PT KAI Divre I Sumut-Aceh yang tiba di lokasi enggan memberi keterangan seputar peristiwa anjloknya kereta api ini.

Bahkan Kepala Stasiun Besar Kereta api Medan Nuruddin yang sempat terlihat oleh awak media di lokasi kejadian, langsung ngacir entah ke mana.

Humas PT KAI Divre I Sumut-Aceh Rafino Situmorang ketika dihubungi melalui telepon, mengatakan tidak ada kejadian apa-apa. Kereta itu hanya lansir tidak bertugas (tidak bekerja membawa penumpang).(m24/h04/J)

3 Paslon Tolak Hasil Pilkada Sergai Tak Mungkin Pilkada Susulan Di Medan SEIRAMPAH (Waspada): Tiga pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Serdangbedagai yang bersaing dalam Pilkada 9 Desember lalu, yakni Paslon nomor urut 1, Indra Syahrin - Syafrul Hayadi (Insyaf), paslon nomor 2, Syahrianto – M. Riski Ramadhan Hasibuan (Syahdan), dan paslon nomor 3, A. Rahim - Ali M. Madhy (Rahmad), sepakat menolak hasil penghitungan suara.

Ke tiga Paslon, A. Rahim, Syahrianto, Indra Syahrin dan Riski Ramadhan, Senin (14/12) malam di Sei Rampah menyatakan alasan penolakan hasil Pilkada yang telah direkapitulasi di tingkat KPPS dan PPK, karena terindikasi pasangan petahana telah melakukan kecurangan secara prinsip, sistematis, terstruktur dan

masif dengan melibatkan PNS Pemkab Sergai di seluruh tingkatan, dalam hal ini Pj Bupati Sergai, para staf ahli, asisten, kepala SKPD, camat hingga kepala desa dan dusun.

“Petahana telah merancang pengkondisian sejak akhir masa jabatan dengan melantik 98 pejabat eselon III dan IV yang semua merupakan orang-orang

JR Saragih Tak Bisa Ganti Pasangan beliau yang sudah disusun untuk memenangkan beliau,” kata Syahrianto.

Fakta lainnya, lanjut Syahrianto, penempatan Pj Bupati Sergai, Alwin yang notabene abang ipar Plt Gubsu T. Erry Nuradi yang juga Ketua NasDem Sumut, partai yang mengusung Paslon nomor 4, juga abang kandung Azmi Yuli Sitorus,

Ketua DPC Demokrat Sergai juga partai pengusung paslon petahana.

Menurut Syahrianto, menjelang Pilkada terjadinya politik uang hampir di seluruh kecamatan di Sergai yang dilakukan Paslon nomor 4, dengan melibatkan jaringan birokrasi, salah satu kasus pemilih di Desa Melati II, Kec. Perbaungan

yang dijanjikan dibayar Rp50 ribu setelah mencoblos nomor 4, namun setelah dituntut pemilih, tim suksesnya ingkar janji.

Masalah lainnya, kata Syahrianto, terkait APK tidak sesuai desain, DPT serta pendistribusian C6 oleh pihak penyelenggara disinyalir merugikan paslon nomor 1, 2 dan 3.

“Penarikan uang besarbesaran di beberapa SKPD dan juga melalui Dinas PPKA menjelang pencoblosan juga menjadi salah satu indikasi berkaitan dengan praktik money politics yang terjadi untuk salah satu paslon,” ujarnya.

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Presiden Minta MKD Dengarkan Suara Publik

Waspada/Edi Saputra/B

PASLON bupati Sergai nomor 1, 2 dan 3, Indra Syahrin, Riski Ramadhan, Syahrianto dan Abdul Rahim (dari kanan ke kiri), usai menyampaikan pernyataan sikap mereka, Senin (15/12) malam di Sei Rampah.

Rapat Paripurna DPRD Medan Bahas R-APBD 2016 Kacau MEDAN (Waspada): Rapat paripurna DPRD Medan dengan agenda penyampaian laporan pimpinan DPRD Medan, pendapat fraksi-fraksi dan pengambilan keputusan DPRD Medan serta persetujuan bersama antara pimpinan DPRD Medan dengan Kepala Daerah Kota Medan terhadap Ranperda APBD 2016, berlangsung kacau.

Rapat paripurna yang dihadiri Pj. Wali Kota Medan Randiman Tarigan, Sekda Saiful Bahri, unsur pimpinan dewan terdiri

dari Ketua DPRD Medan Hendri Jhon Hutagalung,Wakil Ketua Burhanuddin Sitepu, Ihwan Ritonga dan Iswanda Ramli seyogyanya dilaksanakan Selasa (15/12) pukul 09.00.

Namun rapat paripurna menjadi kacau dan molor hingga berjam-jam tanpa agenda yang jelas. Agenda rapat membacakan pembahasan R-APBD 2016 oleh pimpinan komisi urung dilaksanakan. Pimpinan dewan sendiri memaksakan keinginan membacakan pembahasan tersebut. Tentu ini

Al Bayan

Menepati Janji Oleh: Junaidi, M.Si JANJI memang ringan diucapkan namun berat ditunaikan. Padahal janji yang telah diucapkan haruslah ditepati karena akan ditanya atau dimintai pertanggungjawabannya oleh Allah SWT. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Isra’: 34 yang artinya “Penuhilah janji, sesungguhnya janji akan dimintai pertanggungjawabannya” Menepati janji merupakan kewajiban, perhatikan firman Allah dalam surat An-Nahl: 91 berikut: “dan, tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu. Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat.”

Orang yang tidak menepati janji tanpa alasan yang dibolehkan syariat akan mendapatkan dua dosa. Pertama, dosa terhadap orang yang telah kita berikan sebuah janji yang tidak ditepati. Hatinya akan terluka. Kedua, dosa kita

Lanjut ke hal A2 kol. 6

waspadamedan.com Waspada Daily

@Harian_Waspada

menyalahi aturan tata tertib (Tatib) dewan.

Politisi PAN Bahrumsyah mengatakan, jika ini dipaksakan oleh pimpinan dewan, maka pimpinan dewan telah melakukan abuse of power, yakni melampaui kewenangan dan melanggar kepatutan serta tata tertib. Jika pembacaan pembahasan dilakukan pimpinan dewan, ini sudah menjadi keputusan, maka tidak ada lagi pandangan fraksi-fraksi.

Lanjut ke hal A2 kol. 4

JAKARTA (Antara): Presiden Joko Widodo minta Majelis Kehormatan Dewan (MKD) mendengarkan suara publik dalam mengambil keputusan soal dugaan pencatutan namanya dalam pertemuan membahas perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia. “Dengarkan suara publik, dengarkan masyarakat,” kata Presiden kepada wartawan usai acara Penyerahan Penghargaan Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2015 di Istana Negara Jakarta, Selasa (15/12).

Presiden juga mengungkapkan bahwa dia selalu memantau sidang MKD tentang dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Ketua DPR Setya Novanto dalam pertemuan membahas kontrak karya PT Freeport Indonesia.”Selalu saya ikuti. Saya ingin agar MKD melihat fakta yang ada. Lihat faktanya,” katanya.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said pada 16 November 2015 melaporkan anggota DPR yang mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden untuk mendapatkan proyek PT Freeport Indonesia ke MKD. Menurut dia, pada pertemuan ketiga yang dilakukan pada 8 Juni 2015 di salah satu hotel di kawasan SCBD Jakarta anggota DPR tersebut menjanjikan suatu cara penyelesaian terkait kelanjutan kontrak PT Freeport Indonesia dan meminta perusahaan tambang itu memberikan saham yang katanya akan diberikan kepada Presiden dan Wakil Presiden.

USU Dapat Penghargaan Dari Presiden Jokowi JAKARTA (Waspada): Universitas Sumatera Utara (USU) meraih peringkat ke-6 nasional dalam penganugerahan Keterbukaan Informasi pada Badan Publik Tahun 2015 kategori PTN. Penyerahan penghargaan dilaksanakan secara simbolis di Istana Negara, Selasa (15/12) oleh Presiden Joko Widodo.

Pj Rektor USU Prof.Subhilhar, PhD didampingi Sekretaris USU Drs M Lian Dalimunthe, MEc Ac dan Kepala Humas USU Bisru Hafi,S.Sos, MSi, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan yang diraih USU. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Dua Saudara Bunuh Adik Kandung LHOKNIBONG (Waspada): Dua bersaudara di Desa Pantee Rambong, Kec. Pante Bidari, Aceh Timur membunuh adik kandungnya sendiri hanya karena berselisih paham dengan orang lain.

Jenazah korban Nurdin, 27, ditemukan terkubur di sumur tua kebun sawit Desa Pantee Rambong, sepekan setelah kejadian dengan posisi tangan dan kaki terikat.

Sementara pelaku MM, 45, dan HR, 30, abang kandung korban serta DL, 30, juga warga Pantee Rambong sudah ditangkap di tiga tempat terpisah, Senin (14/12) malam, dan kini ditahan di Mapolres Aceh Timur di Peudawa.

“Abang kandung korban MM dan HR ditangkap di kediamannya di Dusun Alue Nek, Desa Pante Rambong sekira pukul 19:00, sedangkan DL ditangkap di Alue Ie

Waspada/Musyawir/B

JENAZAH Nurdin dikeluarkan dari sumur tua disaksikan Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, Kasat Reskrim AKP Budi Nasuha Waruwu, Selasa (15/12).

Puteh, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara sekira pukul 23:30,” kata Kapolres Aceh Utara AKBP Hendri Budiman, di dampingi Kasat Reskrim AKP Budi Nasuha Waruwu usai pembongkaran kuburan korban,

Selasa (15/12).

Kapolres menyebutkan, pembunuhan bermula dari selisih paham antara korban dengan Teuku Mus, pemilik

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Antara

ANGGOTA DPR Junimart Girsang (tengah) dan Desmon J Mahesa (kiri) mengenakan pita hitam bertuliskan Save DPR saat Rapat Paripurna ke 13 Masa Persidangan II tahun 2015-2016 di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (15/12).

Puluhan Anggota DPR Minta Novanto Mundur JAKARTA (Antara): Puluhan anggota DPR RI menyatakan sikap melindungi DPR RI dari kehancuran dengan meminta Ketua DPR RI Setya Novanto mundur dari jabatannya.

Sikap tersebut ditandai dengan memasang stiker warna hitam yang bertuliskan “save DPR” di lengan kiri sebagian anggota DPR RI saat menghadiri rapat paripurna di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa (15/12).

Sementara, sebagian anggota DPR RI lainnya, tidak

memasang stiker “save DPR” di lengan kirinya.

Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Charles Honoris mengatakan, pemasangan stiker itu dimaksudkan sebagai sikap anggota DPR untuk melindungi lembaga DPR RI dari kehancuran.

Dengan sikap tersebut, kata dia, anggota DPR RI meminta Ketua DPR RI mundur dari jabatannya sebagai ketua DPR RI karena dinilai telah melakukan pelanggaran etika. “Pernyataan sikap itu, akan dibaca-

Lagi, Deliserdang Raih Prestasi Nasional LUBUKPAKAM (Waspada): Pemerintah Kabupaten Deliserdang di bawah kepemimpinan duet “tangan dingin” Bupati H. Ashari Tambunan bersama Wabup H. Zainuddin Mars menjelang berakhirnya tahun 2015, lagi-lagi mengukir prestasi di tingkat nasional dengan diraihnya penganugerahan Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Menurut UU 25 Tahun 2009.

Penganugerahan Predikat Kepatuhan tersebut akan diterima Wakil Bupati Deliserdang H. Zainuddin Mars dari Presiden Joko Widodo di Hotel Aryaduta Jl. Prapatan 4448 Jakarta Pusat, hari ini (Rabu 16/12).

Sedang beberapa hari sebelumnya tercatat empat prestasi nasional diterima Pemkab Deliserdang dari pemerintah pusat, yaitu Piala Adipura kategori kota kecil untuk Kota Lubukpakam, Piala Paramakarya, juara pemenang penanaman pohon dan penghargaan Regional Marketing Award sebagai Pemenang Gold Katagori Kabupaten, karena berhasil mendorong pembangunan ekonomi di daerahnya terlebih dalam melakukan terobosan mikro bidang ekonomi kreatif inovatif Tahun 2015.

Kepala Dinas Infokom Deliserdang, Neken Ketaren di dampingi Kasi Peliputan, Mhd. Ari Simatupang di ruang kerjanya, Selasa (15/12), membenarkan penganugerahan Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Menurut UU 25 Tahun 2009 yang akan diterima Wakil Bupati

Lanjut ke hal A2 kol. 1

kan oleh salah seorang anggota DPR RI dalam forum rapat paripurna,” katanya.

Menurut Charles, pernyataan “save DPR” itu adalah sikap anggota DPR RI lintas partai, bukan sikap dari fraksifraksi.

Sementara itu, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Desmond J Mahesa mengatakan, fraksinya menyatakan sikap untuk melindungi DPR dari kehancuran.

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Ada-ada Saja Lawan Senjata Dengan ‘Kentut’ KELOMPOK antipenggunaan senjata melakukan demonstrasi dengan cara yang unik. Mereka membawa alat yang jika dibunyikan menimbulkan suara mirip kentut.

Kelompok antisenjata ini bergabung dalam demonstrasi yang mereka namakan Mass Farting (kentut massal),” sebagai lawan dari Mass Shooting

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Sergai gaduh, Medan tetap, Simalungun berliku - He...he...he...

Berita Utama

A2

KPK Periksa Lagi 10 Anggota DPRD Sumut MEDAN (Waspada): Terkait kasus suap hak interpelasi tahun 2015 dalam perkara tersangka Gubsu non-aktif Gatot Pujo Nugroho, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa 11 saksi di Mako Brimob Polda Sumut, Jl. KH Wahid Hasyim Medan, Selasa (15/12). Yang diperiksa KPK 10 anggota DPRD Sumut periode 2014-2019, dan seorang warga sipil.

Pantauan di markas Brimob Poldasu, salah seorang saksi yang hadir yakni anggota DPRD Sumatera Utara atas nama Sampang Malem dari Fraksi Partai Golkar. Setibanya di Mako Brimob, Sampang Malem langsung menuju Gedung Utama, disusul Musdalifah (mantan anggota DPRD Sumut), yang dipanggil kem-

bali untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Terkait pemeriksaan hari kedua ini, Humas KPK Yuyuk Andriati dikonfirmasi wartawan mengatakan, untuk hari Selasa ini ada 11 saksi diperiksa. Ke 11 saksi terdiri dari 10 anggota DPRD Sumut dan seorang masyarakat biasa.

Para saksi terperiksa yakni Astrayuda Bangun, anggota DPRD Sumut dari Fraksi Gerindra yang duduk di Komi si D. Robi Agusman Harahap, anggota DPRD Sumut dari PKPI yang duduk di Komisi C. H. Syah Afandin, anggota DPRD Sumut dari Fraksi PAN, H. Yulizar Parlagutan Lubis, anggota DPRD Sumut dari PPP, Yantoni Purba, anggota DPRD Sumut yang menjabat

Ketua Fraksi Gerindra. Jantoguh Damanik, anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan duduk di Komisi B. H. Syamsul Qodri Marpaung, anggota DPRD Sumut dari Fraksi PKS, H. Muchrid Nasution, anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Golkar, yang menjabat sebagai Ketua Komisi C. Kemudian, HM Hanafiah, anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Golkar, Sampang Malem anggota DPRD Sumut dari Fraksi Golkar yang juga anggota Komisi A. Selanjutnya Musdalifah, mantan anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 dari Fraksi Hanura, Ahmad Fuad Lubis, Kepala Biro Keuangan Provinsi Sumut dan Lidya Magdini, sebagai ibu rumahtangga. (czal/C)

2015, KPK 5 Kali OTT Dan Selamatkan Uang Negara Rp198 Miliar JAKARTA (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tercatat telah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) lima kali sepanjang tahun 2015. Sejumlah pejabat pun berhasil dijerat.

“Melibatkan hakim Tata Usaha Negara, advokat, anggota DPR juga anggota DPRD serta pihak swasta,” kata Pelaksana Tugas Pimpinan KPK, lndriyanto Seno Adji dalam konferensi pers terkait capaian dan kinerja KPK pada tahun 2015 di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (15/12).

Indriyanto menambahkan, terkait tahapan dalam penanganan perkara, pada tahun 2015 terdapat 84 kasus dalam tahap penyelidikan, 99 kasus di tahap penyidikan, 91 kasus di tahap penuntutan serta 33 kasus yang telah dieksekusi karena sudah berkekuatan hukum tetap.”KPK sepanjang tahun 2015, telah setorkan Rp198 miliar ke kas negara,” ujar Indriyanto.

Wakil Ketua KPK Zul-

karnain menambahkan kinerja lembaga anti rasuah itu tidak hanya berkutat pada aspek penindakan saja, namun juga pada pencegahan. Menurut Zulkarnain, bidang pencegahan itu justru menjadi pembeda antara KPK dengan aparat penegak hukum lainnya.

“Jadi tidak sepenuhnya sama dengan aparat penegak hukum lain yang hanya di penindakan. Penegak hukum lain tidak punya unit-unit gratifikasi, LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara), Dikyanmas (Pendidikan Pelayanan Masyarakat),” ujar Zul. Terkait pencegahan, Zul menyebut pihaknya masih melanjutkan program-program terkait pengkajian di berbagai bidang, seperti Sumber Daya Alam, Pertambangan, Perkebunan, Kelautan serta kerjasama dengan instansi Kementerian Lembaga terkait dengan fokus pada perbaikan sistem.

Menurut Zul, perbaikan

itu cukup signifikan. Salah satu contohnya adalah perbaikan Izin Usaha Pertambangan yang sebelumnya banyak tidak clean and clear. “Sudah dibenarkan, peningkatan negara menjadi naik,” ujarnya.

Wakil Ketua sementara KPK, Johan Budi menambahkan, dari sisi sumber daya manusia, pihaknya mendapatkan tambahan baik dari penyelidik, penyidik dan penuntut.

“Sehingga sampai Desember ini jumlah pegawai 1.146 termasuk bidang penindakan 118 penyelidik, 92 penyidik dan 88 penuntut,” ujar Johan.

Tidak hanya itu, Johan menyebut KPK telah memberikan berbagai sanksi kepada 40 pegawainya karena dinilai telah melanggar aturan. Sanksi diberikan bermacam-macam, mulai dari sanksi ringan hingga sanksi berat berupa pemecatan. (vn)

Puluhan Anggota DPR ...

H. Zainuddin Mars, dari Presiden Joko Widodo merupakan keberhasilan Pemkab Deliserdang dalam memberi pelayanan publik kepada warga masyarakat berdasarkan UU 25 Tahun 2009.

Menurut Neken, penganugerahan predikat kepatuhan ini dinilai dari pemenuhan komponen standar pelayanan berdasarkan hasil survey pihak Ombudsman RI, meliputi penyampaian informasi tentang waktu, prosedur, persyaratan dan biaya layanan.

Informasi diperoleh beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di jajaran Pemkab Deliserdang, yang dalam memberi pelayanan kepada warga masyarakat dinilai berhasil, di antaranya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan/RSUD dan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu.

Acara penganugerahan Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik akan dihadiri lembaga-lembaga negara, Kementerian, Pemerhati pelayanan public, Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota di Indonesia.(a06/J)

Sementara itu, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Desmond J Mahesa mengatakan, fraksinya menyatakan sikap untuk melindungi DPR dari kehancuran.

Menurut Desmond, dirinya hanya mengomentari soal fraksi Partai Gerindra, tapi tidak untuk fraksi lainnya.

Sikap Fraksi Partai Gerindra tersebut, menurut dia, untuk menyikapi jalannya sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang berjalan tidak fokus serta ada sejumlah anggota yang dinilai tidak paham mekanisme sidang.

Sanksi Pasti Tidak Ringan Sementara Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Junimart Girsang memastikan, sanksi yang akan diterima Ketua DPR RI Setya Novanto dalam kasus PT Freeport tidak ringan.

Menurut Junimart, Novanto telah menerima sanksi ringan dalam kasus pertemuan dengan pebisnis AS Donald Trump, sehingga kali ini sanksinya tidak boleh sama.“Yang pasti bukan sanksi ringan, karena kemarin sudah ringan. Dalam aturan tidak diatur akumulasi,” jelas Junimart di gedung parlemen, Jakarta, Selasa (15/12).

MKD sudah menjanjikan kepada publik akan mengeluarkan putusan atas kasus Novanto, Rabu (16/12). Mahkamah merasa keterangan saksi sudah cukup untuk mengambil keputusan.

Junimart mengatakan Novanto tidak layak diberi sanksi ringan karena ia terbukti bertemu dengan bos PT Freeport berkaitan renegosiasi perpanjangan kontrak. Pertemuan itu, kata dia, sudah jelas sebuah pelanggaran. “Saya sendiri sudah menyiapkan putusan,” kata Junimart.

nasah Dusun Alue Nek, Rabu (9/12) malam. Dalam proses mediasi, korban menuntut Teuku Mus membayar kompensasi Rp30 juta. Tapi Teuku Mus menolak tuntutan korban. Sementara tersangka DL yang selama ini mengurus kebun Teuku Mus di Alue Nek, emosi dan langsung membacok punggung korban.

“Korban dibacok dengan pisau dapur tiga kali, tapi masyarakat yang hadir di Meunasah mengaku tidak melihatnya karena korban dibacok bersamaan saat dia bangun dari duduknya. Saat itu korban hendak turun dari Meunasah karena kesal tuntutannya tak dipenuhi,” sebut Kapolres.

Tak lama setelah dibacok, tersangka DL mengejar korban dan menemukannya dalam posisi terjatuh di semak-semak sekira seratus meter dari Meunasah. DL kemudian memberitahu abang kandung korban MM dan HR soal kondisi korban, lalu keduanya ikut memukul korban yang sekarat

dengan balok kayu dan parang hingga akhirnya tewas.

“Malam itu juga ke tiga pelaku menggotong jenazah korban dengan kayu seperti orang membawa pulang hasil buruan, lalu dikubur di sumur tua kebun sawit milik MM. Lokasi itu jauh dari rumah penduduk, sekira 3 km dari Meunasah Alue Nek,” sebutnya.

Kasus pembunuhan Nurdin, terungkap karena MM melarang pihak keluarga yang lain melaporkan kasus tersebut ke polisi. Petugas curiga dan setelah diinterogasi, MM mengakui perbuatannya, termasuk menunjukkan lokasi adiknya dikubur.

“Kita masih mengembangkan kasus ini. Bisa jadi ada tersangka lain. Sementara motifnya diduga karena dendam karena MM dan HR pernah dibacok korban. Bahkan korban sempat dua kali membakar rumah MM, sedangkan DL mengaku berani membacok korban karena disuruh MM,” sebut Kapolres. (b19/J)

USU Dapat Penghargaan ...

“Penganugerahan ini merupakan penghargaan atas kerja keras seluruh civitas akademika dalam meyampaikan informasi kepada masyarakat terkait dengan pemberlakuan Undangundang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP),” kata Prof Subhilhar ketika dihubungi Waspada.

Menurut Pj Rektor USU ini, di era keterbukaan informasi sekarang ini, penyelenggara layanan publik termasuk perguruan tinggi harus dapat membuka diri dan wajib menginformasikan hal-hal yang menyangkut kepentingan publik.

Hadir dalam kesempatan itu para Menteri terkait di antaranya Mensesneg Prof Pratikno, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara serta pejabat tingg negara lainnya.

Penganugerahan Keterbukaan Informasi pada Badan Publik Tahun 2015 merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan Komisi Informasi Pusat, dan dilaksanakan dengan penilaian yang sangat ketat. Diawali dengan pengiriman borang ke seluruh lembaga atau badan publik dan kemudian untuk dikirim ulang kembali. Setelah borang kuesioner diterima dilakukan uji penilaian langsung melalui website ke lembaga yang dianggap layak dan jujur dalam melakukan pengisian. Tahap berikutnya laporan dilakukan verifikasi dan visitasi secara langsung dengan wawancara, ungkap Ketua Komisi Informasi Pusat Abdul Hamid Dipopramono dalam laporannya.

Berikut lembaga-lembaga yang menjadi penerima Penghargaan Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2015 PTN, USU, UGM, UNIBRAW, UI, UNPAD, Universitas Bengkulu, Universitas Jambi, ITS, dan UIN Sunan Gunung Jati. (m49/J) Berita terkait di halaman A7.

Lagi, Deliserdang Raih ...

Dua Saudara Bunuh ... kebun sawit di Dusun Alue Nek, Pantee Rambong.

Teuku Mus, warga Alue Ie Puteh, Aceh Utara menuduh korban mencuri hasil kebunnya, namun korban membantah lalu memukul Teuku Mus karena dianggap mencemarkan nama baiknya.

Perkara itu selanjutnya dimediasi aparat desa di Meu-

Jawaban Sudoku:

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

DPRD Panggil Paksa Kadis Pendidikan Medan

Waspada/Hotma Darwis Pasaribu

PETUGAS Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Deliserdang bersama Satpol PP menyegel Indomaret di Jl. Perintis Kemerdekaan, Kota Galang karena tidak memiliki izin usaha, Selasa (15/12).

4 Indomaret Disegel Dan Ditutup Paksa LUBUKPAKAM (Waspada): Tidak memiliki izin usaha, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kabupaten Deliserdang bersama Satpol PP menyegel dan menutup paksa toko Indomaret di Kecamatan Lubukpakam dan Galang, Selasa (15/12).

Untuk wilayah Lubukpakam ada tiga tempat yang ditertibkan, yaitu Indomaret di Jl. Galang-Lubukpakam, Kelurahan Pagar Merbau III, Jl. Pantai Labu, Desa Sekip dan Jl. Jenderal Sudirman, Kelurahan Lubukpakam-Pekan.

Selanjutnya penertiban di Kecamatan Galang, didapati toko Indomaret yang tidak memiliki izin usaha, di Jl. Perintis Kemerdekaan Kota Galang.

Penertiban di dua kecamatan ini dipimpin Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Deliserdang, Ir Kamaluddin, MMA. “Segel akan dibuka petugas setelah pihak pengusaha mengurus izin usahanya,” kata Kamaluddin, seperti mengurus SPPLH izin lingkungan dari kantor Bapedalda, izin prinsip dan IUTM (izin usaha toko modern). (a07/C)

Rapat Paripurna ...

Dalam rapat paripurna pembacaan pembahasan R-APBD 2016 harus dilakukan pimpinan komisi selaku alat kelengkapan dewan, diikuti pandangan fraksi-fraksi, sebut politisi PAN ini.

Sementara Kasubag Risalah Rosmawaty Hutagaol, menyebutkan sudah menyampaikan aturan Tatib kepada pimpinan dewan namun diabaikan. Pihaknya pun tidak tahu harus berbuat apa.

Setelah melalui diskusi alot rapat paripurna akhirnya dibuka Ketua DPRD Medan. Namun belum sampai pada pembacaan pembahasan, Wakil Ketua Komisi B, Ratna Sitepu minta paripurna ditunda.

“Kami minta rapat ini ditunda, mengingat pelaksanaan paripurna terkesan dipaksakan. Rapat paripurna dijadwal ulang saja. Sampai saat ini Komisi B belum siap melakukan pembahasan dan finalisasi dengan Dinas Pendidikan, Pirngadi Medan dan Dinas Kesehatan,” kata Ratna Sitepu.

“Untuk SKPD Kepala Dinas Pendidikan kami minta Pj. Wali Kota memanggil paksa, karena beberapa kali Pak Marasutan kami undang untuk menghadiri pembahasan anggaran Disdik pada R-APBD 2016, dan serapan anggaran tahun 2015, Kadis Pendidikan tidak pernah datang. Kami sudah memberi tenggat waktu hingga Sabtu (13/12), namun Kadisdik tak juga datang dengan alasan ada rapat kebijakan di Jakarta,” kata Ratna.

Permintaan penundaan rapat paripurna juga disampaikan sejumlah anggota dewan lainnya. Atas permintaan tersebut, Hendri Jhon Hutagalung menskor rapat dan menjadwalkannya Rabu (17/12).

Namun dijelaskan staf ahli Komisi B Agam Surapaty Ginting, penjadwalan rapat paripurna tidak bisa dilaksanakan Rabu, karena harus dimasukkan dahulu ke dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus). Jadi ada kemungkinan rapat pembahasan Ranperda APBD-2016 akan molor di akhir tahun.

Sementara Randiman Tarigan marah besar dengan sikap SKPD Kepala Dinas Pendidikan Marasutan Harahap. “Kita akan panggil paksa. Dia tidak bisa bersikap seperti itu. Ini adalah lembaga negara yang juga harus dihargai”.

Randiman pun menegaskan akan mengevaluasi kinerja Kadis Pendidikan Kota Medan yang terkesan melecehkan lembaga negara. (m30/J)

Punya ”Putra Mahkota” ...

Hindari Perbedaan Gubernur minta jangan ada lagi yang mempertajam perbedaan, harusnya perkuat persamaan sebab membangun Aceh siapa pun yang memimpin Aceh ke depan jangan ada penyakit “bek lagi pit bak badan” (kutu di tubuh manusia), tukang isap darah” dalam tubuh Aceh seperti saat ini berimbas pada investasi.

“Untuk Partai Aceh saya hidup mati mendukung. Namun jajaran PA mestinya bermusyawarah yang rasional agar bisa membangun Aceh dengan kader terbaik. “Bek lage leubeng blah deh laut lemah tapi gajah bak pelupuk mata hana lemah,” gubernur menamsilkan.

Kondisi seperti itu, menurut Abu Doto, sering terjadi. Bahkan keputusan Tuha Peut PA sering dikentutin ama pengurus,” kata Gubernur Aceh.

Dia memberi contoh tentang pengangkatan Ketua DPRA, setahun lalu. Sudah diputuskan Tuha Peut PA, Nek Tu, tapi yang ditetapkan orang lain (Muharuddin).

Abu Doto teringat amanah Wali, Tgk Hasan Tiro, dalam bahasa Aceh, “peu oreng Aceh carong mepolitek” (apa orang Aceh pandai berpolitik). Seperti Wali mampu melihat yang terjadi ke depan, kata Zaini Abdullah. ”Karu (ribut) terus.”

Gubernur sadar selama ini dirinya dirongrong dengan berbagai isu yang memakai nama gubernur. Itu intrik untuk memojokkannya” agar gubernur sulit bekerja seperti gugat-gugat yang dilakukan sekelompok orang terhadap kinerja Zikir, padahal itu paket jadi pemimpin Aceh.

Ke depan gubernur mengingatkan, jaga mulut alias pakai manajemen mulut. “Jangan asal janji yang menghilangkan kepercayaan masyarakat sama kabinet zikir.”(b01/J)

Ada-ada Saja ... (penembakan massal). Diprakarsai oleh kelompok bernama Come and Take It Texas dan Don’tcomply.com, sekitar 100 pendemo bergabung melakukan aksi ini di University of Texas.

Secara tegas kelompok ini menolak legalisasi membawa senjata ke kampus.

Seperti dikutip dari rt.com, Senin (14/12), ratusan orang ini lantas membawa alat seperti senapan, namun jika dibunyikan mengeluarkan suara seperti kentut.

“Ini adalah tentang pilihan, antara ketakutan atau sedikit humor,” kata Andrew Dobbs, organisator acara, pada kerumunan massa.

Dobbs yang juga alumni UT kemudian menambahkan bahwa saat ini semua orang berada dalam keadaan ketakutan dan banyak lagi rasa takut yang terjadi, dan banyak sekali orang yang menginginkan kita bertambah khawatir.

“Saya yakin, rasa takut bukanlah solusi menghadapi ancaman yang nyata setiap saat.” katanya.

Dikutip dari TIME, Dobbs lalu menegaskan, memilih tertawa saat merasakan takut adalah tindakan berani. Sebaliknya, selalu membawa senjata kemana pun pergi, mungkin juga tak banyak menolong.

Dobbs dan pengikutnya lalu berteriak, “Texas kentut!”.

Mereka juga berteriak, “Kami kentut mengikuti petunjukmu!”

Aksi protes ini dilakukan Dobbs dan teman-temannya sebagai tanggapan atas keputusan kampus tersebut yang mengijinkan mahasiswa membawa senapan ke dalam kelas.

“Kami tak akan membiarkan kelompok ekstremis memasuki komunitas kami. Kami akan pertemukan rasa takut mereka dengan tawa,” tulis mereka melalui media sosial.(vn)

MEDAN (Waspada): Setelah dipanggil paksa oleh DPRD Medan dan Pj. Wali Kota Medan, Kepala Dinas Pendidikan Medan Marasutan Harahap akhirnya memenuhi panggilan dewan untuk hadir di Komisi B membahas rencana anggaran APBD 2016.

Rapat pembahasan RAPBD 2016 dilakukan maraton hingga pukul 16.00 dan berlangsung alot.

Rapat dilaksanakan di ruang Komisi B DPRD Medan dipimpin Wakil Ketua Ratna Sitepu, dihadiri kordinator Komisi B, Burhanuddin Sitepu, Bahrumsyah, Hendrik Sitompul, Wong Chun Sen, Muhammad Yusuf, Modesta Marpaung, Edward Sinaga, Adlin Tambunan, Rajuddin Sagala.

Sedangkan Kadis Pendidikan Kota Medan, Marasutan Harahap di dampingi Manullang. Hadir juga Kepala Bapeda Pemko Medan.

Marasutan menyebutkan ketidakhadirannya pada rapat pembahasan R-APBD 2016 karena dirinya mengikuti rapat kebijakan dengan Kementerian Pendidikan di Jakarta, dan sudah sepengetahuan Pj. Wali Kota Medan.

“Rapat di Jakarta juga penting, karena kita juga membutuhkan pembiayaan pendidikan yang bersumber dari APBN. Rapat ini tidak bisa diwakilkan kepala seksi, tetapi

3 Paslon Tolak ...

Ketua KPUD Sergai, HM Sofian, ST kepada Waspada saat dikonfirmasi mengatakan berdasarkan Undang-Undang nomor 1 tahun 2015 pasal 135, jika terjadi pelanggaran maka dilaporkan apakah terkait sengketa, kode etik dan administrasi ke KPU. Jika terkait sengketa antar sesama pemilih pengaduannya ke Panwaslih.

“Jika kode etik laporannya ke komisi kode etik melalui Bawaslu, dan jika terkait pidana Pilkada melalui rekomendasi Panwaslu,” sebut Sofian.

Terkait gugatan hasil Pilkada, lanjut Ketua KPU, sesuai pasal 158 ayat 2C jika selisih hasil perhitungan antara rangking 1 dan 2 selisihnya satu persen memungkinkan, tapi jika lebih dari itu gugatan hasil Pilkada tidak mungkin.

“Jika gugatan money politik harus berdasarkan keputusan pengadilan tetap, sedangkan terkait indikasi keterlibatan birokrasi secara masif bukan ranahnya KPU, KPU melaksanakan setiap tahapan berdasarkan PKPU,” sebut Sofian.

Sementara Ketua Panwaslu Sergai, Misriani, SE ketika dihubungi Waspada mengatakan tugas Panwaslu menga-wasi setiap tahapan Pilkada, dan menerima serta memproses pengaduan terkait Pilkada sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Saat ini pihaknya tengah menangani kasus indikasi dugaan money politik pasca Pilkada sebanyak 80 kasus dari masyarakat, umumnya di Desa Melati II Kec. Pegajahan.

“Besok (Rabu-red) kita memanggil dua terlapor yang telah membagikan kupon dan menjanjikan memberi sejumlah uang setelah memilih paslon nomor 4, yang ternyata uangnya batal diberikan. Kamis (17/12), kita juga akan menggelar perkara dengan Gakkumdu guna menentukan status pengaduan,” terang Misriani.

Pihaknya juga, imbuh Ketua Panwaslu, telah menerima beberapa pengaduan terkait keterlibatan PNS yang mengarah berpihak ke paslon nomor 4, tetapi setelah diteliti tidak cukup bukti sehingga kasusnya tidak dapat diteruskan.

Tak Mungkin Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara, Mulia Banurea, Selasa (15/12) menegaskan, tidak mungkin ada Pilkada susulan di Kota Medan.

Dia mengemukakan itu

Albayan... berikan sebuah janji yang tidak ditepati. Hatinya akan terluka.

Kedua, dosa kita kepada Allah SWT yang menjadi saksi penjanjian antara kita dan orang lain.

Ada enam keuntungan jika kita menepati janji. Pertama, tergolong orang yang beriman.

Mengaplikasikan janji adalah ciri orang beriman, sebagaimana diungkapkan Allah dalam surat Al-Mukminun. Salah satunya yang paling utama adalah mereka yang memelihara amanat dan janji yang pernah diucapkannya. “Telah beruntunglah orang-orang beriman, yaitu orang-orang yang memelihara amanatamanat dan janjinya.”

Kedua, mendapat cinta Allah SWT. Mengaplikasikan janji selain tanda dari keistiqamahan, ia juga merupakan tiang dari kepercayaan seseorang.

Kalau mengaplikasikan janji tidak ada, maka istiqamah dan kepercayaan juga tidak ada.

Allah SWT berfirman: “(Bukan demikian), sebenarnya siapa yang menepati janji (yang dibuat)nya dan bertakwa, maka

harus dihadiri kepala dinas,” sebutnya.

Sementara itu dalam pembahasan anggaran, banyak dari anggaran Dinas Pendi dikan Kota Medan tahun 2015 yang tidak terserap oleh sekolah-sekolah yang ada di Kota Medan.

Bahkan anggaran sebesar Rp20 miliar tahun 2014 Silpa.

Wakil Ketua Komisi B, Ratna Sitepu menegaskan pihaknya sepakat Dinas Pendidikan lebih baik mengurus soal program pendidikan, kualitas dan peningkatan mutu guru. “Jadi anggaran Rp1,3T di Dinas Pendidikan akan dikoreksi,” tegasnya.

Anggota Komisi B, Bahrumsyah juga sependapat untuk mengkoreksi anggaran Rp1,3 T di Disdik. Kata politisi PAN ini terdapat Rp13,2 miliar anggaran rehab sedang dan berat untuk gedung sekolah SD dan SMP yang akan dialihkan ke Perkim.

“Jadi Dinas Pendidikan tidak usah lah mengurus proyek-proyek rehab atau pembangunan gedung sekolah, lebih baik mengurus soal peningkatan mutu pendidikan, kurikulum dan peningkatan kualitas guru,” sebutnya. Sedangkan rehab ringan gedung sekolah bisa menggunakan dana BOS. Rencana anggaran Disdik Kota Medan yang akan dikoreksi Komisi B ditentang Ketua Bappeda Pemko Medan.

Ketua Bappeda meminta anggaran yang ada di Disdik

tidak perlu dialihkan ke Dinas Perkim. “Komisi B perlu mempertimbangkan hal ini, karena anggaran yang sudah masuk dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) SKPD Disdik Kota Medan sudah melalui kajian dan harga belanja. Jadi, anggaran yang ada di Disdik itu tetap diperlukan di Disdik,” sebutnya, Atas permintaan Ketua Bappeda Pemko ini, kata Bahrumsyah, tidak ada pengurangan anggaran untuk rehab gedung sekolah. “Komisi B hanya akan mengalihkan anggaran itu ke Dinas Perkim. Hal sama juga pernah dilakukan dewan yang mengalihkan pembangunan anggaran MCK di Disdik, ke Dinas Perkim. Dan tidak ada masalah,” katanya.

Sementara Marasutan Harahap mengatakan tidak keberatan jika anggaran rehab gedung sekolah dialihkan ke Dinas Perkim. “Hanya saja permohonan saya agar Dinas Perkim melakukan rehab tidak milih-milih, tetapi seluruh gedung sekolah yang perlu bantuan rehab agar direhab,” jelasnya, Sedangkan penggunaan anggaran lainnya sudah dilakukan sesuai pagu. Untuk bantuan baju seragam telah dianggarkan Rp6,5 miliar. “Memang pada tahun 2015 anggaran baju seragam itu tidak dapat diberikan karena pemenang tender tidak sesuai kualifikasinya,” katanya. (m30/C)

menjawab Waspada, sehubungan adanya permintaan pemilihan ulang pasangan calon (Paslon) Wali Kota/Wakil Wali Kota Medan, Ramadhan Pohan – Eddie Kusuma, karena rendahnya partisipasi pemilih pada Pilkada Rabu (9/12).

Mengutip Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012, Mulia mengemukakan, berlakunya Pasal 122 pada undangundang tersebut karena tidak terlaksananya Pilkada disebabkan bencana alam, huruhara atau kegaduhan sehingga masyarakat (pemilih) tidak datang ke TPS. ‘’Namun faktanya di Kota Medan Pilkada dilaksanakan walau pun tingkat partisipasi rendah,’’ ujarnya.

Jadi tegasnya, kata dia, Pilkada susulan itu apabila terjadi bencana alam, huru-hara sehingga pemilih tidak bisa hadir. Sementara, di Kota Medan tidak ada bencana alam mau pun huru-hara.

Menyinggung tentang kinerja KPU Kota Medan, khususnya tentang kurangnya sosialisasi, Mulia menyatakan, KPU Kota Medan sudah melaksanakan sosialisasi secara maksimal.

Tentang kewajiban KPU Kota Medan menghadirkan para pemilih ke TPS, menurutnya itu bukan kewajiban KPU, melainkan memfasilitasi para pemilih yang menggunakan hak pilihnya.

Mulia juga menjelaskan, tugas adalah memfasilitasi pasangan calon (peserta Pilkada), termasuk mengadakan dan memasang alat peraga kampanye (APK), bahanbahan kampanye.

Mengenai formulir C 6 (undangan bagi pemilih) banyak yang tidak dibagikan atau diterima masyarakat, menurut Mulia itu juga telah difasilitasi KPU. Pemilih yang datang ke TPS tanpa C6 juga dilayani dengan menunjukkan identitas diri, seperti KTP dan KK. ‘’Artinya jika pemilih tidak memperoleh C 6, namun ada dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), tetap bisa melaksanakan hak pilihnya dengan membawa identitas diri,’’ ucap Mulia.

Sedangkan adanya pihak yang ingin menggugat atau menuntut hak konstitusinya, kata Mulia lagi, silakan saja itu hak mereka.

Tak Bisa Ganti Pasangan Bawaslu dan KPU Sumut menegaskan keinginan kuasa hukum JR Saragih, Hinca Panjaitan yang meminta kesem-

patan kepada pasangan nomor 4 di Pilkada Simalungun untuk mengganti Amran Sinaga yang tersangkut kasus hukum, tidak bisa dilakukan.

Ketua Badan Pengawas Pemilu Sumatera Utara (Bawaslu), Syafrida R. Rasahan mengatakan pasangan JR Saragih-Amran Sinaga tidak dimungkinkan lagi untuk merubah komposisi pasangan mereka. Pasalnya tahapan yang memungkinkan pergantian pasangan sudah lewat.

“Tahapannya sudah lewat, tidak lagi bisa diganti. Namun kami menghargai upaya kuasa hukum JR Saragih itu. Pengadilan memberikan ruang kepada masyarakat untuk menuntut haknya dan memberi kesempatan untuk membuktikan dalil-dalil tersebut,” katanya, Selasa (15/12).

Syafrida juga mengatakan berdasarkan PKPU calon kepala daerah bisa diganti bila berhalangan tetap, atau meninggal dunia dan itu pun dimungkinkan dilakukan pada tahapan sebelum kampanye. “Kalau sudah lewat masa kampanye tidak bisa lagi,” katanya.

Menurutnya kasus meninggalnya calon waki bupati di Lampung bisa jadi acuan. Karena sudah melewati masa kampanye maka pasangan tersebut dicoret KPU Lampung.

Namun Syafrida menyakini bila menurut peraturan yang ada maka tidak dimungkinkan untuk melakukan pergantian, kecuali PKPU yang mengatur hal itu direvisi.

Tak Masuk Akal Hal senada dikatakan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara, Yulhasni. Dia mengatakan JR Saragih tidak bisa lagi menganti wakilnya, Amran Sinaga. Menurutnya KPU Sumut tetap merujuk kepada keputusan MA. “Pergantian itu tidak ada aturannya,” katanya, Selasa (15/12).

Menurutnya, keinginan kuasa hukum JR Saragih yang menginginkan agar Amran Sinaga diganti dianggap permintan yang tidak masuk akal, karena tidak memiliki rujukan.

“Mana bisa seenaknya menggantikan, kalau gagal terus diganti. Mana bisa begitu,” ujarnya.

Menurutnya, Keputusan KPU yang mengeleminir pasangan nomor 4 tersebut sudah tepat, karena sesuai PKPU No. 9 yang kemudian dirubah ke PKPU No. 12 pasal 83 ayat b, yang berbunyi pasangan calon bisa digugurkan jika diancam hukuman 5 tahun penjara. (c03/m34/m46/K)

sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.”

Ketiga, terlepas dari sifat munafik. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan Bukhari yang artinya: “Tanda-tanda orang munafik itu ada tiga macam. Apabila berkata ia dusta, Apabila berjanji ia ingkar, Apabila di percaya ia khianat”.

Keempat, orang percaya kita. Apabila kita mengingkari janji, maka orang akan memandang kita sebagai seorang yang tidak bisa dipercayai alias tidak jujur. Sebab itu, peliharalah janji-janji.

Kelima, terhindar dari perbuatan setan. Karena ingkar janji adalah perbuatan setan untuk mengelabui manusia, maka mereka merasakan kenikmatan manakala manusia berhasil termakan janji-janji kosongnya itu. Sebagaimana firman Allah dalam surat AnNisa: 120 yang artinya: “Setan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka”.

Keenam, tidak termasuk golongan Yahudi. Karena ingkar janji adalah sifat Bani Israil.

Ingkar janji juga perintah Allah kepada Bani Israil, namun sayangnya perintah itu dilanggarnya dan mereka dikenal sebagai umat yang terbiasa ingkar janji. Hal itu diabadikan dalam Surat Al-Baqarah: 40 yang artinya: “Hai Bani Israil, ingatlah akan nikmatKu yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepadaKu, niscaya Aku penuhi janjiKu kepadamu dan hanya kepadaKu-lah kamu harus takut.”

Ketujuh, menjaga marwah diri. Kita akan sedih jika dipanggil atau diberi gelar penipu.

Hal ini akan muncul jika kita sering melanggar janji kita.

Sebab itu agar marwah tidak rusak, maka mari tepati janjijanji kita. Mudah-mudahan pasangan menang Pilkada merupakan orang yang takut kepada Allah SWT dan menepati janjijanjinya. Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada iman bagi yang tidak melaksanakan amanat, dan tidak ada dien bagi yang tidak memenuhi janji.

Wallahu a’lam.

Berita Utama

A2

KPK Periksa Lagi 10 Anggota DPRD Sumut MEDAN (Waspada): Terkait kasus suap hak interpelasi tahun 2015 dalam perkara tersangka Gubsu non-aktif Gatot Pujo Nugroho, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa 11 saksi di Mako Brimob Polda Sumut, Jl. KH Wahid Hasyim Medan, Selasa (15/12). Yang diperiksa KPK 10 anggota DPRD Sumut periode 2014-2019, dan seorang warga sipil.

Pantauan di markas Brimob Poldasu, salah seorang saksi yang hadir yakni anggota DPRD Sumatera Utara atas nama Sampang Malem dari Fraksi Partai Golkar. Setibanya di Mako Brimob, Sampang Malem langsung menuju Gedung Utama, disusul Musdalifah (mantan anggota DPRD Sumut), yang dipanggil kem-

bali untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Terkait pemeriksaan hari kedua ini, Humas KPK Yuyuk Andriati dikonfirmasi wartawan mengatakan, untuk hari Selasa ini ada 11 saksi diperiksa. Ke 11 saksi terdiri dari 10 anggota DPRD Sumut dan seorang masyarakat biasa.

Para saksi terperiksa yakni Astrayuda Bangun, anggota DPRD Sumut dari Fraksi Gerindra yang duduk di Komi si D. Robi Agusman Harahap, anggota DPRD Sumut dari PKPI yang duduk di Komisi C. H. Syah Afandin, anggota DPRD Sumut dari Fraksi PAN, H. Yulizar Parlagutan Lubis, anggota DPRD Sumut dari PPP, Yantoni Purba, anggota DPRD Sumut yang menjabat

Ketua Fraksi Gerindra. Jantoguh Damanik, anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan duduk di Komisi B. H. Syamsul Qodri Marpaung, anggota DPRD Sumut dari Fraksi PKS, H. Muchrid Nasution, anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Golkar, yang menjabat sebagai Ketua Komisi C. Kemudian, HM Hanafiah, anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Golkar, Sampang Malem anggota DPRD Sumut dari Fraksi Golkar yang juga anggota Komisi A. Selanjutnya Musdalifah, mantan anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 dari Fraksi Hanura, Ahmad Fuad Lubis, Kepala Biro Keuangan Provinsi Sumut dan Lidya Magdini, sebagai ibu rumahtangga. (czal/C)

2015, KPK 5 Kali OTT Dan Selamatkan Uang Negara Rp198 Miliar JAKARTA (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tercatat telah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) lima kali sepanjang tahun 2015. Sejumlah pejabat pun berhasil dijerat.

“Melibatkan hakim Tata Usaha Negara, advokat, anggota DPR juga anggota DPRD serta pihak swasta,” kata Pelaksana Tugas Pimpinan KPK, lndriyanto Seno Adji dalam konferensi pers terkait capaian dan kinerja KPK pada tahun 2015 di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (15/12).

Indriyanto menambahkan, terkait tahapan dalam penanganan perkara, pada tahun 2015 terdapat 84 kasus dalam tahap penyelidikan, 99 kasus di tahap penyidikan, 91 kasus di tahap penuntutan serta 33 kasus yang telah dieksekusi karena sudah berkekuatan hukum tetap.”KPK sepanjang tahun 2015, telah setorkan Rp198 miliar ke kas negara,” ujar Indriyanto.

Wakil Ketua KPK Zul-

karnain menambahkan kinerja lembaga anti rasuah itu tidak hanya berkutat pada aspek penindakan saja, namun juga pada pencegahan. Menurut Zulkarnain, bidang pencegahan itu justru menjadi pembeda antara KPK dengan aparat penegak hukum lainnya.

“Jadi tidak sepenuhnya sama dengan aparat penegak hukum lain yang hanya di penindakan. Penegak hukum lain tidak punya unit-unit gratifikasi, LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara), Dikyanmas (Pendidikan Pelayanan Masyarakat),” ujar Zul. Terkait pencegahan, Zul menyebut pihaknya masih melanjutkan program-program terkait pengkajian di berbagai bidang, seperti Sumber Daya Alam, Pertambangan, Perkebunan, Kelautan serta kerjasama dengan instansi Kementerian Lembaga terkait dengan fokus pada perbaikan sistem.

Menurut Zul, perbaikan

itu cukup signifikan. Salah satu contohnya adalah perbaikan Izin Usaha Pertambangan yang sebelumnya banyak tidak clean and clear. “Sudah dibenarkan, peningkatan negara menjadi naik,” ujarnya.

Wakil Ketua sementara KPK, Johan Budi menambahkan, dari sisi sumber daya manusia, pihaknya mendapatkan tambahan baik dari penyelidik, penyidik dan penuntut.

“Sehingga sampai Desember ini jumlah pegawai 1.146 termasuk bidang penindakan 118 penyelidik, 92 penyidik dan 88 penuntut,” ujar Johan.

Tidak hanya itu, Johan menyebut KPK telah memberikan berbagai sanksi kepada 40 pegawainya karena dinilai telah melanggar aturan. Sanksi diberikan bermacam-macam, mulai dari sanksi ringan hingga sanksi berat berupa pemecatan. (vn)

Puluhan Anggota DPR ...

H. Zainuddin Mars, dari Presiden Joko Widodo merupakan keberhasilan Pemkab Deliserdang dalam memberi pelayanan publik kepada warga masyarakat berdasarkan UU 25 Tahun 2009.

Menurut Neken, penganugerahan predikat kepatuhan ini dinilai dari pemenuhan komponen standar pelayanan berdasarkan hasil survey pihak Ombudsman RI, meliputi penyampaian informasi tentang waktu, prosedur, persyaratan dan biaya layanan.

Informasi diperoleh beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di jajaran Pemkab Deliserdang, yang dalam memberi pelayanan kepada warga masyarakat dinilai berhasil, di antaranya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan/RSUD dan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu.

Acara penganugerahan Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik akan dihadiri lembaga-lembaga negara, Kementerian, Pemerhati pelayanan public, Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota di Indonesia.(a06/J)

Sementara itu, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Desmond J Mahesa mengatakan, fraksinya menyatakan sikap untuk melindungi DPR dari kehancuran.

Menurut Desmond, dirinya hanya mengomentari soal fraksi Partai Gerindra, tapi tidak untuk fraksi lainnya.

Sikap Fraksi Partai Gerindra tersebut, menurut dia, untuk menyikapi jalannya sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang berjalan tidak fokus serta ada sejumlah anggota yang dinilai tidak paham mekanisme sidang.

Sanksi Pasti Tidak Ringan Sementara Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Junimart Girsang memastikan, sanksi yang akan diterima Ketua DPR RI Setya Novanto dalam kasus PT Freeport tidak ringan.

Menurut Junimart, Novanto telah menerima sanksi ringan dalam kasus pertemuan dengan pebisnis AS Donald Trump, sehingga kali ini sanksinya tidak boleh sama.“Yang pasti bukan sanksi ringan, karena kemarin sudah ringan. Dalam aturan tidak diatur akumulasi,” jelas Junimart di gedung parlemen, Jakarta, Selasa (15/12).

MKD sudah menjanjikan kepada publik akan mengeluarkan putusan atas kasus Novanto, Rabu (16/12). Mahkamah merasa keterangan saksi sudah cukup untuk mengambil keputusan.

Junimart mengatakan Novanto tidak layak diberi sanksi ringan karena ia terbukti bertemu dengan bos PT Freeport berkaitan renegosiasi perpanjangan kontrak. Pertemuan itu, kata dia, sudah jelas sebuah pelanggaran. “Saya sendiri sudah menyiapkan putusan,” kata Junimart.

nasah Dusun Alue Nek, Rabu (9/12) malam. Dalam proses mediasi, korban menuntut Teuku Mus membayar kompensasi Rp30 juta. Tapi Teuku Mus menolak tuntutan korban. Sementara tersangka DL yang selama ini mengurus kebun Teuku Mus di Alue Nek, emosi dan langsung membacok punggung korban.

“Korban dibacok dengan pisau dapur tiga kali, tapi masyarakat yang hadir di Meunasah mengaku tidak melihatnya karena korban dibacok bersamaan saat dia bangun dari duduknya. Saat itu korban hendak turun dari Meunasah karena kesal tuntutannya tak dipenuhi,” sebut Kapolres.

Tak lama setelah dibacok, tersangka DL mengejar korban dan menemukannya dalam posisi terjatuh di semak-semak sekira seratus meter dari Meunasah. DL kemudian memberitahu abang kandung korban MM dan HR soal kondisi korban, lalu keduanya ikut memukul korban yang sekarat

dengan balok kayu dan parang hingga akhirnya tewas.

“Malam itu juga ke tiga pelaku menggotong jenazah korban dengan kayu seperti orang membawa pulang hasil buruan, lalu dikubur di sumur tua kebun sawit milik MM. Lokasi itu jauh dari rumah penduduk, sekira 3 km dari Meunasah Alue Nek,” sebutnya.

Kasus pembunuhan Nurdin, terungkap karena MM melarang pihak keluarga yang lain melaporkan kasus tersebut ke polisi. Petugas curiga dan setelah diinterogasi, MM mengakui perbuatannya, termasuk menunjukkan lokasi adiknya dikubur.

“Kita masih mengembangkan kasus ini. Bisa jadi ada tersangka lain. Sementara motifnya diduga karena dendam karena MM dan HR pernah dibacok korban. Bahkan korban sempat dua kali membakar rumah MM, sedangkan DL mengaku berani membacok korban karena disuruh MM,” sebut Kapolres. (b19/J)

USU Dapat Penghargaan ...

“Penganugerahan ini merupakan penghargaan atas kerja keras seluruh civitas akademika dalam meyampaikan informasi kepada masyarakat terkait dengan pemberlakuan Undangundang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP),” kata Prof Subhilhar ketika dihubungi Waspada.

Menurut Pj Rektor USU ini, di era keterbukaan informasi sekarang ini, penyelenggara layanan publik termasuk perguruan tinggi harus dapat membuka diri dan wajib menginformasikan hal-hal yang menyangkut kepentingan publik.

Hadir dalam kesempatan itu para Menteri terkait di antaranya Mensesneg Prof Pratikno, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara serta pejabat tingg negara lainnya.

Penganugerahan Keterbukaan Informasi pada Badan Publik Tahun 2015 merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan Komisi Informasi Pusat, dan dilaksanakan dengan penilaian yang sangat ketat. Diawali dengan pengiriman borang ke seluruh lembaga atau badan publik dan kemudian untuk dikirim ulang kembali. Setelah borang kuesioner diterima dilakukan uji penilaian langsung melalui website ke lembaga yang dianggap layak dan jujur dalam melakukan pengisian. Tahap berikutnya laporan dilakukan verifikasi dan visitasi secara langsung dengan wawancara, ungkap Ketua Komisi Informasi Pusat Abdul Hamid Dipopramono dalam laporannya.

Berikut lembaga-lembaga yang menjadi penerima Penghargaan Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2015 PTN, USU, UGM, UNIBRAW, UI, UNPAD, Universitas Bengkulu, Universitas Jambi, ITS, dan UIN Sunan Gunung Jati. (m49/J) Berita terkait di halaman A7.

Lagi, Deliserdang Raih ...

Dua Saudara Bunuh ... kebun sawit di Dusun Alue Nek, Pantee Rambong.

Teuku Mus, warga Alue Ie Puteh, Aceh Utara menuduh korban mencuri hasil kebunnya, namun korban membantah lalu memukul Teuku Mus karena dianggap mencemarkan nama baiknya.

Perkara itu selanjutnya dimediasi aparat desa di Meu-

Jawaban Sudoku:

3 Paslon Tolak ...

Waspada/Hotma Darwis Pasaribu

PETUGAS Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Deliserdang bersama Satpol PP menyegel Indomaret di Jl. Perintis Kemerdekaan, Kota Galang karena tidak memiliki izin usaha, Selasa (15/12).

4 Indomaret Disegel Dan Ditutup Paksa LUBUKPAKAM (Waspada): Tidak memiliki izin usaha, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kabupaten Deliserdang bersama Satpol PP menyegel dan menutup paksa toko Indomaret di Kecamatan Lubukpakam dan Galang, Selasa (15/12).

Untuk wilayah Lubukpakam ada tiga tempat yang ditertibkan, yaitu Indomaret di Jl. Galang-Lubukpakam, Kelurahan Pagar Merbau III, Jl. Pantai Labu, Desa Sekip dan Jl. Jenderal Sudirman, Kelurahan Lubukpakam-Pekan.

Selanjutnya penertiban di Kecamatan Galang, didapati toko Indomaret yang tidak memiliki izin usaha, di Jl. Perintis Kemerdekaan Kota Galang.

Penertiban di dua kecamatan ini dipimpin Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Deliserdang, Ir Kamaluddin, MMA. “Segel akan dibuka petugas setelah pihak pengusaha mengurus izin usahanya,” kata Kamaluddin, seperti mengurus SPPLH izin lingkungan dari kantor Bapedalda, izin prinsip dan IUTM (izin usaha toko modern). (a07/C)

Rapat Paripurna ...

Dalam rapat paripurna pembacaan pembahasan R-APBD 2016 harus dilakukan pimpinan komisi selaku alat kelengkapan dewan, diikuti pandangan fraksi-fraksi, sebut politisi PAN ini.

Sementara Kasubag Risalah Rosmawaty Hutagaol, menyebutkan sudah menyampaikan aturan Tatib kepada pimpinan dewan namun diabaikan. Pihaknya pun tidak tahu harus berbuat apa.

Setelah melalui diskusi alot rapat paripurna akhirnya dibuka Ketua DPRD Medan. Namun belum sampai pada pembacaan pembahasan, Wakil Ketua Komisi B, Ratna Sitepu minta paripurna ditunda.

“Kami minta rapat ini ditunda, mengingat pelaksanaan paripurna terkesan dipaksakan. Rapat paripurna dijadwal ulang saja. Sampai saat ini Komisi B belum siap melakukan pembahasan dan finalisasi dengan Dinas Pendidikan, Pirngadi Medan dan Dinas Kesehatan,” kata Ratna Sitepu.

“Untuk SKPD Kepala Dinas Pendidikan kami minta Pj. Wali Kota memanggil paksa, karena beberapa kali Pak Marasutan kami undang untuk menghadiri pembahasan anggaran Disdik pada R-APBD 2016, dan serapan anggaran tahun 2015, Kadis Pendidikan tidak pernah datang. Kami sudah memberi tenggat waktu hingga Sabtu (13/12), namun Kadisdik tak juga datang dengan alasan ada rapat kebijakan di Jakarta,” kata Ratna.

Permintaan penundaan rapat paripurna juga disampaikan sejumlah anggota dewan lainnya. Atas permintaan tersebut, Hendri Jhon Hutagalung menskor rapat dan menjadwalkannya Rabu (17/12).

Namun dijelaskan staf ahli Komisi B Agam Surapaty Ginting, penjadwalan rapat paripurna tidak bisa dilaksanakan Rabu, karena harus dimasukkan dahulu ke dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus). Jadi ada kemungkinan rapat pembahasan Ranperda APBD-2016 akan molor di akhir tahun.

Sementara Randiman Tarigan marah besar dengan sikap SKPD Kepala Dinas Pendidikan Marasutan Harahap. “Kita akan panggil paksa. Dia tidak bisa bersikap seperti itu. Ini adalah lembaga negara yang juga harus dihargai”.

Randiman pun menegaskan akan mengevaluasi kinerja Kadis Pendidikan Kota Medan yang terkesan melecehkan lembaga negara. (m30/J)

Punya ”Putra Mahkota” ...

Hindari Perbedaan Gubernur minta jangan ada lagi yang mempertajam perbedaan, harusnya perkuat persamaan sebab membangun Aceh siapa pun yang memimpin Aceh ke depan jangan ada penyakit “bek lagi pit bak badan” (kutu di tubuh manusia), tukang isap darah” dalam tubuh Aceh seperti saat ini berimbas pada investasi.

“Untuk Partai Aceh saya hidup mati mendukung. Namun jajaran PA mestinya bermusyawarah yang rasional agar bisa membangun Aceh dengan kader terbaik. “Bek lage leubeng blah deh laut lemah tapi gajah bak pelupuk mata hana lemah,” gubernur menamsilkan.

Kondisi seperti itu, menurut Abu Doto, sering terjadi. Bahkan keputusan Tuha Peut PA sering dikentutin ama pengurus,” kata Gubernur Aceh.

Dia memberi contoh tentang pengangkatan Ketua DPRA, setahun lalu. Sudah diputuskan Tuha Peut PA, Nek Tu, tapi yang ditetapkan orang lain (Muharuddin).

Abu Doto teringat amanah Wali, Tgk Hasan Tiro, dalam bahasa Aceh, “peu oreng Aceh carong mepolitek” (apa orang Aceh pandai berpolitik). Seperti Wali mampu melihat yang terjadi ke depan, kata Zaini Abdullah. ”Karu (ribut) terus.”

Gubernur sadar selama ini dirinya dirongrong dengan berbagai isu yang memakai nama gubernur. Itu intrik untuk memojokkannya” agar gubernur sulit bekerja seperti gugat-gugat yang dilakukan sekelompok orang terhadap kinerja Zikir, padahal itu paket jadi pemimpin Aceh.

Ke depan gubernur mengingatkan, jaga mulut alias pakai manajemen mulut. “Jangan asal janji yang menghilangkan kepercayaan masyarakat sama kabinet zikir.”(b01/J)

Ada-ada Saja ... (penembakan massal). Diprakarsai oleh kelompok bernama Come and Take It Texas dan Don’tcomply.com, sekitar 100 pendemo bergabung melakukan aksi ini di University of Texas.

Secara tegas kelompok ini menolak legalisasi membawa senjata ke kampus.

Seperti dikutip dari rt.com, Senin (14/12), ratusan orang ini lantas membawa alat seperti senapan, namun jika dibunyikan mengeluarkan suara seperti kentut.

“Ini adalah tentang pilihan, antara ketakutan atau sedikit humor,” kata Andrew Dobbs, organisator acara, pada kerumunan massa.

Dobbs yang juga alumni UT kemudian menambahkan bahwa saat ini semua orang berada dalam keadaan ketakutan dan banyak lagi rasa takut yang terjadi, dan banyak sekali orang yang menginginkan kita bertambah khawatir.

“Saya yakin, rasa takut bukanlah solusi menghadapi ancaman yang nyata setiap saat.” katanya.

Dikutip dari TIME, Dobbs lalu menegaskan, memilih tertawa saat merasakan takut adalah tindakan berani. Sebaliknya, selalu membawa senjata kemana pun pergi, mungkin juga tak banyak menolong.

Dobbs dan pengikutnya lalu berteriak, “Texas kentut!”.

Mereka juga berteriak, “Kami kentut mengikuti petunjukmu!”

Aksi protes ini dilakukan Dobbs dan teman-temannya sebagai tanggapan atas keputusan kampus tersebut yang mengijinkan mahasiswa membawa senapan ke dalam kelas.

“Kami tak akan membiarkan kelompok ekstremis memasuki komunitas kami. Kami akan pertemukan rasa takut mereka dengan tawa,” tulis mereka melalui media sosial.(vn)

Ketua KPUD Sergai, HM Sofian, ST kepada Waspada saat dikonfirmasi mengatakan berdasarkan Undang-Undang nomor 1 tahun 2015 pasal 135, jika terjadi pelanggaran maka dilaporkan apakah terkait sengketa, kode etik dan administrasi ke KPU. Jika terkait sengketa antar sesama pemilih pengaduannya ke Panwaslih.

“Jika kode etik laporannya ke komisi kode etik melalui Bawaslu, dan jika terkait pidana Pilkada melalui rekomendasi Panwaslu,” sebut Sofian.

Terkait gugatan hasil Pilkada, lanjut Ketua KPU, sesuai pasal 158 ayat 2C jika selisih hasil perhitungan antara rangking 1 dan 2 selisihnya satu persen memungkinkan, tapi jika lebih dari itu gugatan hasil Pilkada tidak mungkin.

“Jika gugatan money politik harus berdasarkan keputusan pengadilan tetap, sedangkan terkait indikasi keterlibatan birokrasi secara masif bukan ranahnya KPU, KPU melaksanakan setiap tahapan berdasarkan PKPU,” sebut Sofian.

Sementara Ketua Panwaslu Sergai, Misriani, SE ketika dihubungi Waspada mengatakan tugas Panwaslu menga-wasi setiap tahapan Pilkada, dan menerima serta memproses pengaduan terkait Pilkada sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Saat ini pihaknya tengah menangani kasus indikasi dugaan money politik pasca Pilkada sebanyak 80 kasus dari masyarakat, umumnya di Desa Melati II Kec. Pegajahan.

“Besok (Rabu-red) kita memanggil dua terlapor yang telah membagikan kupon dan menjanjikan memberi sejumlah uang setelah memilih paslon nomor 4, yang ternyata uangnya batal diberikan. Kamis (17/12), kita juga akan menggelar perkara dengan Gakkumdu guna menentukan status pengaduan,” terang Misriani.

Pihaknya juga, imbuh Ketua Panwaslu, telah menerima beberapa pengaduan terkait keterlibatan PNS yang mengarah berpihak ke paslon nomor 4, tetapi setelah diteliti tidak cukup bukti sehingga kasusnya tidak dapat diteruskan.

Tak Mungkin Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara, Mulia Banurea, Selasa (15/12) menegaskan, tidak mungkin ada Pilkada susulan di Kota Medan.

Dia mengemukakan itu

Albayan... berikan sebuah janji yang tidak ditepati. Hatinya akan terluka.

Kedua, dosa kita kepada Allah SWT yang menjadi saksi penjanjian antara kita dan orang lain.

Ada enam keuntungan jika kita menepati janji. Pertama, tergolong orang yang beriman.

Mengaplikasikan janji adalah ciri orang beriman, sebagaimana diungkapkan Allah dalam surat Al-Mukminun. Salah satunya yang paling utama adalah mereka yang memelihara amanat dan janji yang pernah diucapkannya. “Telah beruntunglah orang-orang beriman, yaitu orang-orang yang memelihara amanatamanat dan janjinya.”

Kedua, mendapat cinta Allah SWT. Mengaplikasikan janji selain tanda dari keistiqamahan, ia juga merupakan tiang dari kepercayaan seseorang.

Kalau mengaplikasikan janji tidak ada, maka istiqamah dan kepercayaan juga tidak ada.

Allah SWT berfirman: “(Bukan demikian), sebenarnya siapa yang menepati janji (yang dibuat)nya dan bertakwa, maka

WASPADA Rabu 16 Desember 2015 menjawab Waspada, sehubungan adanya permintaan pemilihan ulang pasangan calon (Paslon) Wali Kota/Wakil Wali Kota Medan, Ramadhan Pohan – Eddie Kusuma, karena rendahnya partisipasi pemilih pada Pilkada Rabu (9/12).

Mengutip Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012, Mulia mengemukakan, berlakunya Pasal 122 pada undangundang tersebut karena tidak terlaksananya Pilkada disebabkan bencana alam, huruhara atau kegaduhan sehingga masyarakat (pemilih) tidak datang ke TPS. ‘’Namun faktanya di Kota Medan Pilkada dilaksanakan walau pun tingkat partisipasi rendah,’’ ujarnya.

Jadi tegasnya, kata dia, Pilkada susulan itu apabila terjadi bencana alam, huru-hara sehingga pemilih tidak bisa hadir. Sementara, di Kota Medan tidak ada bencana alam mau pun huru-hara.

Menyinggung tentang kinerja KPU Kota Medan, khususnya tentang kurangnya sosialisasi, Mulia menyatakan, KPU Kota Medan sudah melaksanakan sosialisasi secara maksimal.

Tentang kewajiban KPU Kota Medan menghadirkan para pemilih ke TPS, menurutnya itu bukan kewajiban KPU, melainkan memfasilitasi para pemilih yang menggunakan hak pilihnya.

Mulia juga menjelaskan, tugas adalah memfasilitasi pasangan calon (peserta Pilkada), termasuk mengadakan dan memasang alat peraga kampanye (APK), bahanbahan kampanye.

Mengenai formulir C 6 (undangan bagi pemilih) banyak yang tidak dibagikan atau diterima masyarakat, menurut Mulia itu juga telah difasilitasi KPU. Pemilih yang datang ke TPS tanpa C6 juga dilayani dengan menunjukkan identitas diri, seperti KTP dan KK. ‘’Artinya jika pemilih tidak memperoleh C 6, namun ada dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), tetap bisa melaksanakan hak pilihnya dengan membawa identitas diri,’’ ucap Mulia.

Sedangkan adanya pihak yang ingin menggugat atau menuntut hak konstitusinya, kata Mulia lagi, silakan saja itu hak mereka.

Tak Bisa Ganti Pasangan Bawaslu dan KPU Sumut menegaskan keinginan kuasa hukum JR Saragih, Hinca Panjaitan yang meminta kesem-

patan kepada pasangan nomor 4 di Pilkada Simalungun untuk mengganti Amran Sinaga yang tersangkut kasus hukum, tidak bisa dilakukan.

Ketua Badan Pengawas Pemilu Sumatera Utara (Bawaslu), Syafrida R. Rasahan mengatakan pasangan JR Saragih-Amran Sinaga tidak dimungkinkan lagi untuk merubah komposisi pasangan mereka. Pasalnya tahapan yang memungkinkan pergantian pasangan sudah lewat.

“Tahapannya sudah lewat, tidak lagi bisa diganti. Namun kami menghargai upaya kuasa hukum JR Saragih itu. Pengadilan memberikan ruang kepada masyarakat untuk menuntut haknya dan memberi kesempatan untuk membuktikan dalil-dalil tersebut,” katanya, Selasa (15/12).

Syafrida juga mengatakan berdasarkan PKPU calon kepala daerah bisa diganti bila berhalangan tetap, atau meninggal dunia dan itu pun dimungkinkan dilakukan pada tahapan sebelum kampanye. “Kalau sudah lewat masa kampanye tidak bisa lagi,” katanya.

Menurutnya kasus meninggalnya calon waki bupati di Lampung bisa jadi acuan. Karena sudah melewati masa kampanye maka pasangan tersebut dicoret KPU Lampung.

Namun Syafrida menyakini bila menurut peraturan yang ada maka tidak dimungkinkan untuk melakukan pergantian, kecuali PKPU yang mengatur hal itu direvisi.

Tak Masuk Akal Hal senada dikatakan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara, Yulhasni. Dia mengatakan JR Saragih tidak bisa lagi menganti wakilnya, Amran Sinaga. Menurutnya KPU Sumut tetap merujuk kepada keputusan MA. “Pergantian itu tidak ada aturannya,” katanya, Selasa (15/12).

Menurutnya, keinginan kuasa hukum JR Saragih yang menginginkan agar Amran Sinaga diganti dianggap permintan yang tidak masuk akal, karena tidak memiliki rujukan.

“Mana bisa seenaknya menggantikan, kalau gagal terus diganti. Mana bisa begitu,” ujarnya.

Menurutnya, Keputusan KPU yang mengeleminir pasangan nomor 4 tersebut sudah tepat, karena sesuai PKPU No. 9 yang kemudian dirubah ke PKPU No. 12 pasal 83 ayat b, yang berbunyi pasangan calon bisa digugurkan jika diancam hukuman 5 tahun penjara. (c03/m34/m46/K)

sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.”

Ketiga, terlepas dari sifat munafik. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan Bukhari yang artinya: “Tanda-tanda orang munafik itu ada tiga macam. Apabila berkata ia dusta, Apabila berjanji ia ingkar, Apabila di percaya ia khianat”.

Keempat, orang percaya kita. Apabila kita mengingkari janji, maka orang akan memandang kita sebagai seorang yang tidak bisa dipercayai alias tidak jujur. Sebab itu, peliharalah janji-janji.

Kelima, terhindar dari perbuatan setan. Karena ingkar janji adalah perbuatan setan untuk mengelabui manusia, maka mereka merasakan kenikmatan manakala manusia berhasil termakan janji-janji kosongnya itu. Sebagaimana firman Allah dalam surat AnNisa: 120 yang artinya: “Setan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka”.

Keenam, tidak termasuk golongan Yahudi. Karena ingkar janji adalah sifat Bani Israil.

Ingkar janji juga perintah Allah kepada Bani Israil, namun sayangnya perintah itu dilanggarnya dan mereka dikenal sebagai umat yang terbiasa ingkar janji. Hal itu diabadikan dalam Surat Al-Baqarah: 40 yang artinya:“Hai Bani Israil, ingatlah akan nikmatKu yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepadaKu, niscaya Aku penuhi janjiKu kepadamu dan hanya kepadaKu-lah kamu harus takut.”

Ketujuh, menjaga marwah diri. Kita akan sedih jika dipanggil atau diberi gelar penipu.

Hal ini akan muncul jika kita sering melanggar janji kita.

Sebab itu agar marwah tidak rusak, maka mari tepati janjijanji kita. Mudah-mudahan pasangan menang Pilkada merupakan orang yang takut kepada Allah SWT dan menepati janjijanjinya. Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada iman bagi yang tidak melaksanakan amanat, dan tidak ada dien bagi yang tidak memenuhi janji.

Wallahu a’lam.

Medan Metropolitan

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

A3

Pemko Buka Pendaftaran Direksi PD MEDAN (Waspada): Pemko Medan berencana membuka pendaftaran jajaran direksi perusahaan daerah. Itu dilakukan seiring dengan akan berakhirnya massa tugas para direksi di tiga perusahaan daerah. Yakni PD Pasar, PD Pembanguna, dan PD Rumah Potong Hewan.

Kabag Ekonomi Setdako Medan Dahnar Siregar mengungkapkan, pendaftaran bakal calon direksi di tiga perusahaan daerah akan dilakukan awal Januari 2016. Sebelum dibuka secara resmi pihaknya akan mengumumkan melalui media massa. “Rencananya awal Januari 2016 pendaftaran sudah dibuka. Anggarannya sudah disahkan. Jadi, sudah bisa dilaksanakan,” kata Dahnar, Senin (14/12).

Dia menjelaskan, pendaftaran ini terbuka untuk umum selama memenuhi syarat.

Apabila tidak memenuhi persyaratan, berkas si pelamar akan dikembalikan langsung.

Beberapa syarat yang harus di-

Waspada/ME Ginting/B

SALAH satu reklame yang belum dibongkar Pemko Medan di zona larangan, di Jl. Diponegoro Medan, Selasa (15/12).

Randiman Bungkam Soal Penertiban Reklame MEDAN (Waspada): Sikap Pemerintah Kota (Pemko) Medan terhadap penertiban papan reklame yang berdiri di zona larangan semakin tidak jelas. Hal ini semakin menguatkan kecurigaan banyak pihak bahwa ‘gertakan’ Pemko Medan telah berhasil membuat gentar pengusaha reklame.

Sikap tidak jelas atas penertiban papan reklame, ditunjukkan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Medan Randiman Tarigan, Selasa (15/12). Dia mulai bungkam begitu ditanya tentang kelanjutan pebongkaran papan reklame yang sampai saat ini masih berdiri di 13 jalan zona larangan. ‘’Ya, nanti lah itu,” ujar

Randiman singkat, dan buruburu masuk ke mobilnya, saat Waspada bertanya tentang kelanjutan dari penertiban papan reklame. Ini sangat berbeda dengan sebelumnya, dimana Pj Wali Kota itu sangat bersemangat bila ditanya tentang penertiban reklame.

Padahal sebelumnya, Randiman Tarigan, terlihat ‘garang.’ Bagaikan tidak kenal kompromi, dia ngotot akan membongkar seluruh papan reklame yang berdiri di 13 jalan zona larangan dengan jumlah 91 reklame jenis Billboard, Bando, dan Baleho.

Operasi penertibanpun sempat dilaksanakan beberapa hari. Namun, saat papan reklame baru dibongkar 24 buah, tiba-tiba penertiban dihentikan. Alasanpun dibuat,

yakni menjaga kondusifan menjelang Pilkada Kota Medan.

Pada saat itu, Randiman mengatakan pembongkaran papan reklame terpaksa ditunda karena pihak kepolisian sedang fokus melaksanakan Pilkada Kota Medan. Penertiban akan dilanjutkan kembali setelah Pilkada selesai. Tapi kenyataannya, meskipun Pilkada sudah seminggu berlangsung, namun belum ada tanda-tanda pembongkaran dilanjutkan.

Sehari sebelum Pilkada Kota Medan, Randiman masih mengatakan pembongkaran papan reklame tetap dilanjutkan dan akan dirapatkan lagi bersama instansi terkait maupun pihak kepolisian. “Kita tetap lanjutkan pembongkaran itu setelah Pilkada ini. Kita akan rapat kembali, apakah

kepolisian sudah siap apa belum,” ujarnya waktu itu.

Ta p i a n e h n y a , k e t i k a Waspada kembali mencoba konfirmasi perihal kelanjutan pembongkaran papan reklame yang sudah sempat tertunda beberapa minggu dengan alasan adanya pelaksanaan Pilkada Kota Medan, Selasa (15/12), Randiman tidak memberikan jawaban apa-apa lagi. Bahkan, dia buru-buru langsung masuk ke dalam mobilnya untuk menghindar dari Waspada. “Ya nanti lah itu,” ujarnya singkat dan langsung masuk ke dalam mobilnya.

Seperti diketahui, adapun 13 jalan yang tidak dibenarkan (zona larangan) untuk reklame yakni di Jl. Jendral Sudirman, Jl. Kapten Maulana Lubis, Jl. Diponegoro, Jl. Imam Bonjol,

Sebenarnya, kata Hamdani, para bandit narkoba itu bukan lagi ‘membidik’ sekolah, tapi sudah mengenai sasarannya. Ini sudah menjadi rahasia umum, dan tidak hanya di perkotaan akan tetapi juga di pedesaan narkoba telah memasuki berbagai lini masyarakat. ‘’Indonesia bebas narkoba 2015 benar-benar sudah menjadi kenyataan. Peredaran narkoba di Indonesia sudah bebera bebas, bagaikan tak terbendung lagi,’’kata Hamdani.

Dari sisi pemerintah, lanjutnya, Inpres tersebut terkesan diabaikan. Faktanya, hanya beberapa hari lagi 2015 berakhir, namun tidak ada tanda-tanda sama sekali untuk dilakukan evaluasi. Justru yang menonjol saat ini adalah pertentangan dan perebutan ke-

kuasaan (politik), sehingga mengabaikan persoalan Indonesia darurat narkoba.

Seharusnya, menurut Hamdani, Badan Narkotika Nasional (BNN) selaku lembaga negara yang ditugaskan untuk itu, menginisiasi evaluasi program nasional tersebut. ‘’Jangan timbul kesan,karena yang menerbitkan Inpres Nomor 12/2012 bukan pemerintahan Jokowi-JK, lantas tidak lagi diseriusi. Sebagai sebuah program nasional, siapapun presidennya wajib melaksanakan program yang sudah dicanangkan itu,’’ tambahnya.

Hamdani yang juga praktisi hukum ini, lebih lanjut mengatakan, salah satu indikator kegagalan pemerintah memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba, ada-

nya oknum-oknum aparat berkerjasama dengan para bandit narkoba.

Penjahat narkoba yang ditangkap adalah yang tidak ‘bermain’ dengan oknum-oknum.

Sedangkan indikasi lainnya bahwa yang sudah dalam penjara pun masih memproduksi narkoba, mengendalikan peredaran narkoba serta mengatur mafioso-mafiosonya di luar penjara.

Menurut Hamdani, sudah saatnya rakyat mendesak pemerintah tentang komitmen pemberantasan narkoba.

Janji-janji pemerintah dievaluasi agar dapat dirumuskan lagi langkah-langkah maupun strategi, berikut gerakan baru pemberantasan narkoba itu.(m34/C)

Kepada Waspada, Sabtu (12/12), pemilik Ruko menyebutkan, pengerjaan tiang kabel telekomuniasi tersebut sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu di sepanjang Jl Asia.

“Lihat saja, tiang akan dipasang berdampingan letaknya dengan tiang listrik. Ini mengganggu keluar masuk mobil,’’ sebut Dedi, salah seorang pekerja di salah satu Ruko.

Selain itu, tambah Dedi, ke pengorekan lubang untuk pondasi juga tidak dalam. “Bila tiang-tiang tersebut tum-

bang, kami akan menjadi korban. Siapa yang mau bertanggungjawab,” katanya .

Sementara itu, Kepling II, Kel Sei Rengas II, Kec Medan Area, M.Yani, saat ditanya Waspada juga mengaku tidak mengetahui adanya pemasangan tiang kabel baru tersebut.

Sampai sekarang saya tidak tahu ada pemasangan tiang kabel baru di Jl Asia. Apalagi pemilik Ruko yang merasa keberatan juga tidak ada mengadu kepada saya,” ujar Yani. (h04/C)

Jl. Balai Kota, Jl. Peng-adilan, Jl. Kejaksaan, Jl. Suprapto, Jl. Pulau Penang, Jl. Bukit Barisan, Jl. Stasiun, dan Jl. Raden Saleh Medan.

Sementara itu, Polresta Medan mengaku sudah siap membackup Pemko Medan untuk melakukan penertiban papan reklame yang berada di zona larangan di wilayah Kota Medan. “Polresta siap turun ke lapangan kapan saja bila Pemko Medan melakukan penertiban papan reklame,” kata Kapolresta Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto.

Dijelaskannya, polisi dalam penertiban ini sifatnya hanya membackup Pemko Medan. “Kita hanya membackup Pemko Medan melakukan penertiban papan reklame,” katanya. (m50/C)

Pemerintah Gagal Berantas Narkoba MEDAN (Waspada): Pemerintah dinilai gagal melaksanakan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 12 Tahun 2012 tentang pelaksanaan kebijakan dan strategi nasional dalam pencegahan serta pemberantasan maupun penyalahgunaan narkoba.

Demikian dikemukakan Ketua DPD Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Sumut H. Hamdani Harahap, Senin (14/12. Dia menanggapi pemberitaan yang menyebutkan bahwa bandit narkoba ‘membidik’ sekolah. ‘’Tegasnya, negara atau pemerintah tidak serius, bahkan gagal memberantas kejahatan narkoba. Faktanya, kejahatan berkaitan dengan narkoba itu semakin menjadi-jadi,’’ ujarnya.

nanganinya. Sedangkan penilaian akhir akan dilakukan Pemko Medan.

Seleksi ini akan dilakukan ketat dan bukan sekadar formalitas. Sebab, bertujuan ingin memajukan ketiga perusahaan daerah. Orang yang terpilih duduk di jajaran direksi nantinya adalah orang –orang yang punya kemampuan dan kemauan memajukan perusahaan daerah.

Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Medan Qamarul Fattah, dalam sebuah kesempatan mengungkapkan, untuk seleksi administrasi akan diserahkan ke Bagian Ekonomi Setdako Medan. Sedangkan universitas mana yang nantinya ditunjuk akan dirapatkan lagi.

“Untuk pendafataran kapan dimulai pastinya itu sudah diserahkan kepada Bagian Ekonomi. Sekarang ini sudah dipersiapkan. Sedangkan universitas mana yang ditunjuk, nanti dirapatkan lagi,” tandasnya. (m50/B)

Warga Keberatan, Tiang Kabel Dipasang Depan Ruko MEDAN (Waspada): Pemilik rumah took (Ruko) di Jl Asia, Kel Sei Rengas II, Kec Medan Area merasa keberatan.

Tiang kabel jaringan telekomunikasi dipasang di depan Rukonya.

Keberadaan tiang besi setinggi 6 meter tersebut, selain menganggu kenyamanan keluar masuk mobilnya, juga pondasi beberapa tiang listrik yang berada di samping tiang yang dipasang itu sudah mulai keropos, dan terancam tumbang.

‘Gertakan Pemko Berhasil’

penuhi antara lain, minimal sarjana (SI), usia maksimal 56 tahun, punya pengalaman kerja diperusahaan, dan lainnya.

“Ada 11 syarat yang kami ajukan bagi para calon pelamar. Diantaranya punya pengalamanan bekerja di perusahaan swasta dengan jabatan minimal pernah menjadi kepala bagian, kepala cabang, atau kepala UPT. Dan punya visi misi memajukan perusahaan daerah. Direksi saat ini juga boleh ikut kembali,” tegasnya.

Dia menambahkan, dalam pendaftaran dan penerimaan nanti akan dilakukan beberapa tahap.

Pertama, seleksi berkas atau administrasi. Bagi yang lolos seleksi administrasi akan mengikuti penyampaian visi misi dan tanya jawab. Setelah itu, seleksi tahap akhir atau penilaian akhir.

Seleksi tanya jawab dilakukan pihak universitas. Namun, belum bisa dipastikan universitas mana yang ditunjuk me-

Waspada/Andi Aria Tirtayasa/C

PEKERJA Ruko memperlihatkan lokasi yang akan dipasang tiang kabel telekomunikasi baru, persis di depan showroom mobil di Jl Asia.

PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Menunjuk Pengumuman kedua lelang eksekusi hak tanggungan yang terbit melalui Koran harian Waspada pada tanggal 23 Oktober 2015. Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Mandiri Tbk, RCC Medan beralamat di Jalan Imam Bonjol No. 7 Lt. V Medan 20112, akan melaksanakan Lelang Ulang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran, terhadap aset-aset jaminan debitur sebagai berikut :

Berdasarkan pasal 6 UUHT No. 4 Th.1996, PT. Bank Mandiri (Persero),Tbk akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pematang Siantar terhadap debitur :

1.

1. Maniar Duma Ulina Silitonga, sebidang tanah seluas 180 M2 berikut bangunan diatasnya terletak di Jalan Meranti, Komplek Citra Bagelen Kencana Blok D No. 9, Desa/Kelurahan Bagelen, Kecamatan Padang Hilir, Kabupaten/Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara sesuai dengan SHGB No. 363 atas nama Maniur Duma Ulina Silitonga ( L i m i t R p . 5 4 . 0 0 0 . 0 0 0 , - ; J a m i n a n Rp. 27.000.000,-).

Sarbandi Lima bidang tanah masing-masing : a). Sebidang tanah seluas 832 m2 dengan SHM No. 261 a.n Ijah, yang terletak di Jl. Besar Sombahuta/Prapat Janji Dusun VI Bangun Rejo, Desa Prapat Janji, Kec. Buntu Pane, Kab. Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 53,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 26,500,000.00; b). Sebidang tanah seluas 7,813 m2 dengan SHM No. 563 a.n Sarbandi, yang terletak di Dusun I, Desa Buntu Pane, Kec. Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 156,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 78,000,000.00; c). Sebidang tanah seluas 725 m2 dengan SHM No. 465 a.n Sarbandi yang terletak di Jl. Besar Sombahuta/Prapat janji Dusun I, Desa Buntu Pane, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 155,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 77,500,000.00; d). Sebidang tanah berikut bangunan seluas 3,979 dengan SHM No. 286 a.n Sarbandi, yang terletak di Dusun IV, Desa Petatal,Kecamatan Talawi, Kabupaten Asahan, Provinsi S u m a t e r a U t a r a , L i m i t Pe n a wa r a n R p . 9 18 , 0 0 0 , 0 0 0 . 0 0 ; d a n Ja m i n a n Le l a n g Rp. 459,000,000.00; e). Sebidang tanah seluas 739 m2 dengan SHM No. 562 a.n Sarbandi, yang terletak di Jl. Besar Sombahuta/Prapat janji Dusun I, Desa Buntu Pane, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 72,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 36,000,000.00;

2. Purba Pasaribu Se b i d a n g t a n a h b e r i k u t b a n g u n a n s e l u a s 4 6 8 m 2 d e n ga n S H M N o . 3 0 6 & 3 0 7 a.n Purba Pasaribu & Rick Jason, yang terletak di Desa Terang Bulan, Kec. Aek Natas, Kab. Labuhan Batu Utara, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 240,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 120,000,000.00; 3. Joni Tiga bidang tanah dengan : a) Sebidang tanah berikut bangunan seluas 73 m2 dengan SHM No. 925 a.n Joni, yang terletak di Jl. Siringo-ringo No. 99, Kelurahan Sirandorung, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 577,400,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 288,700,000.00; b) Sebidang tanah berikut bangunan seluas 105 m2 dengan SHM No. 323 a.n Joni, yang terletak di Perumahan Wira Asri Blok III No. 84 A, Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 77,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 38,500,000.00; c). Sebidang tanah berikut bangunan seluas 105 m2 dengan SHM No. 324 a.n Joni, yang terletak di Perumahan Wira Asri Blok III No. 84 B, Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 77,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 38,500,000.00; Yang akan dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Rabu, 23 Desember 2015 Jam : 10.00 wib s/d selesai.

Tempat : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran Jl. Prof. H. M. Yamin, S.H. No. 47 Kisaran Syarat-syarat : 1. Peminat wajib menyetor uang jaminan lelang sebesar sebagaimana tercantum daftar obyek lelang di atas.

2. Jaminan disetorkan ke Rekening Penampungan RPL 076 KPKNL Kisaran pada PT. Bank Negara Indonesia (Per sero) Tbk. Cabang Tanjungbalai – Asahan No. Rekening 0348493091, yang harus sudah efektif paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan Lelang.

3. Pemenang lelang diwajibkan melunasi harga lelang dan bea lelang secara tunai/cash atau cek/giro paling lama 5 ( lima ) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi harga lelang dalam tenggang waktu tersebut, maka uang jaminan akan disetor ke kas negara, dan peserta lelang akan dimasukkan dalam daftar hitam lelang.

4. 1 (satu) penyetoran Uang Jaminan Penawaran Lelang hanya berlaku untuk 1 (satu) barang atau paket barang yang ditawar.

5. Penawaran lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat.

6. Peserta Lelang adalah Penyetor/Depositor (memiliki NPWP) yang namanya tertera dalam validasi dan tidak dapat dikuasakan dan/atau dialihkan melalui keterangan/remarks sebagaimana tercantum dalam slip setoran.

7. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan nilai limit. Dalam hal peserta lelang tidak melakukan penawaran sebagaimana hal tersebut diatas maka dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 bulan di Wilayah Kerja Kanwil DJKN Sumatera Utara.

8. Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan / penundaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Kisaran, dan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. 9. Kondisi aset dijual apa adanya (as-is) dan syarat-syarat lainnya akan diumumk an pada saat pelaksanaan lelang.

10. I n f o r m a s i s e l a n j u t ny a d a p a t d i t a ny a k a n k e p a d a P T. B a n k M a n d i r i ( Pe r s e r o ) T b k (061) 4147712, (0622) 26878, dan Kantor KPKNL Kisaran Jl. Prof. H. M. Yamin, S.H. No. 47 Kisaran

3. Arianto Chandra, sebidang tanah seluas 68 M2 berikut bangunan diatasnya terletak di Jl. Imam Bonjol, Komplek Imam Bonjol Indah Blok E No. 3, Kelurahan Satria, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, Propinsi Sumatera Utara sesuai dengan SHM No. 311 atas nama Bak Kia (Limit Rp. 250.0 0 0.0 0 0,-; Jaminan Rp. 125.000.000,-).

Yang akan diselenggarakan pada : Hari/Tanggal : Rabu, 30 Desember 2015.

Pukul : 10.00 WIB s/d Selesai.

Tempat : Coin Cafe, Jl. Ahmad Yani, Tebing Tinggi.

Syarat-syarat lelang : 1. Peminat wajib menyetor uang jaminan lelang sesuai daftar di atas.

2. Peserta lelang / kuasanya harus mendaftarkan diri pada saat tanggal pelaksanaan lelang dengan melampirkan KTP dan NPWP penyetor.

3. Jaminan disetorkan ke rekening Bendaharawan KPKNL Pematang Siantar pada PT. Bank Rak yat Indonesia (Persero) Tbk, Cabang Pematang Siantar a/n. Rek ening Penampungan Lelang KPKNL Pematang Siantar No. 0113-01-000744-30-2 yang harus sudah efektif paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang 4. Pemenang lelang diwajibkan melunasi harga lelang dalam waktu 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi harga lelang dalam tenggang waktu tersebut, maka uang jaminan akan disetor ke kas negara, dan peserta lelang akan dimasukkan dalam Daftar Hitam Lelang.

5. 1 (satu) penyetoran Uang Jaminan Penawaran Lelang hanya berlaku untuk 1 (satu) barang atau paket barang yang ditawar.

6. Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan / penundaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Pematang Siantar, dan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. 7. Penawaran dilakukan secara lisan atau naik-naik di atas harga limit 8. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan nilai limit. Dalam hal peserta lelang tidak melakukan penawaran sebagaimana hal tersebut diatas maka dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 bulan di wilayah kerja Kanwil DJKN Sumatera Utara.

9. Peserta lelang wajib membawa identitas diri, NPWP dan 3 (tiga) lembar materai 6000.

10. Kondisi aset dijual apa adanya dan syarat-syarat lainnya akan diumumkan pada saat pelaksanaan lelang.

11. Informasi selanjutnya dapat ditanyakan kepada panitia lelang pada PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. Consumer Credit Collection Medan Jl. Imam Bonjol No. 7 Lantai VII Medan Ibu Lidwina Simbolon No. Handphone 0811 9704 809.

Medan, 16 Desember 2015.

Ttd

Kisaran, 16 Desember 2015

PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk

2. Andi Yulianto, sebidang tanah seluas 695 M2 berikut bangunan diatasnya terletak di Jalan Gunung Martimbang No. 8, Kelurahan Rantau Laban, Kecamatan Rambutan, Kotamadya Tebing Tinggi, Pr o p i n s i S u m a t e r a U t a r a s e s u a i d e n ga n S H M N o . 76 7 atas nama Andi Yulianto (Limit Rp. 310.0 0 0.0 0 0,-; Jaminan Rp. 155.000.000,-).

KPKNL Kisaran

PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk

Medan Metropolitan

A4

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Perbaikan Parit Di Belawan Mubazir BELAWAN ( Waspada): Perbaikan parit yang sedang dilakukan Pemko Medan dalam rangka mencegah banjir di Kec. Medan Belawan, saat ini dinilai mubazir. Karena, pekerjaan itu tidak disertai dengan perbaikan alur pembuangan akhir menuju laut.

Salah seorang warga Belawan, Ilyas, Senin (14/12), menyebutkan perbaikan parit yang dilakukan saat ini akan percuma. Kalau alur pembuangan akhir menuju laut tidak diperbaiki, maka air akan tetap menggenangi pemukiman warga. “Kalau parit ini saja yang diperbaiki gak akan mengatasi masalah,” katanya.

Menurut putra kelahiran Belawan itu, permasalahan banjir di Belawan bukan karena parit rusak atau dangkal. Tapi karena alur pembuangannya menuju ke laut tumpat dan banyak yang telah ditutup oleh pengusaha untuk kebutuhan depo kontiner. “Seharusnya yang diperbaiki terlebih dahulu adalah alur pembuangannya,” jelas Ilyas.

Warga Belawan lainnya Jalius mengatakan, permasalahan banjir di sana mudah diatasi.

Syaratnya, pemerintah mau mendengat pendapat masyarakat yang telah berulang kali me-

minta membangun tanggul sepanjang bibir pantai Belawan dan memperbaiki alur pembuangan drainase munuju laut. “Itu yang lebih penting. Bukan memperlebar atau meperdalam parit,sepertiyangsedangdikerjakansaatini,”katanya.

Menurut Julius, pelebaran parit hanya akan memperluas tempat penampungan air. Dan dipastikan air akan tetap meluap saat musih hujan datang bersamaan dengan air pasang.

“Semua alur pembuangan air ke laut tumpat.

Baik karena sudah lama tidak diperbaiki atau sengaja ditutup pengusaha,” ungkapnya.

Camat Medan Belawan Rudi Lubis mengatakan, pihaknya belum ada mengusulkan untuk perbaikan alur dimaksud, karena masih dalam pengumpulan data yang pembahasannya akan diajukan dalam Musrenbang tingkat kecamatan untuk selanjutnya direkomendasikan ke Pemko Medan.

Sedangkan pembangunan tanggul atau benteng untuk mengatasi pasang rob di sepanjang pantai Belawan, rencananya akan dikerjakan tahun depan. “Aku dengar rencananya tahun depan dibangun, dan anggarannya bersumber dari pusat,” sebut Rudi. (h03/B)

Masyarakat Medan Utara Jenuh Dengan Kemiskinan

Waspada/ Rustam Effendi/ B

PEKERJA membongkar parit Jl. Selebes, Belawan untuk diperlebar dan diperdalam, Senin (14/12).

Partisipasi Minim Tanggungjawab KPU MEDAN (Waspada): Redahnya partisipasi pemilih pada Pilkada Medan 9 Desember 2015, terus menjadi perbincangan publik.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan dinilai merupakan pihak yang paling bertanggungjawab atas kondisi tersebut.

Pakar hukum pascasarjana Universitas Sumatera Utara (USU) Dr Abdul Hakim Siagian, juga mengaku setuju dengan hal itu. Karenanya, dia menyarankan perlu dilakukan audit kinerja KPU, di samping audit anggaran. ‘’Sebab partisipasi pemilih tidak sebanding dengan besarnya anggaran yang digelontorkan ke KPU Medan. Persentase pemilih yang hanya 20 persen merupakan ‘tamparan’ bagi ki-

nerja KPU sebagai panitia penyelenggara Pemilu , “ kata Abdul Hakim Siagian, Selasa (15/12).

Karena itu, menurutnya, pihak terkait perlu segera melakukan audit terhadap KPU Medan. Mulai, dari audit kinerja atau profesionalisme, audit anggaran, dan audit pelanggaran etik. “Audit diperlukan untuk melihat bagaimana sebenarnya proses profesionalisme KPU selaku penyelenggara Pemilu,” sebutnya.

Dengan dilakukannya audit, kata Abdul Hakim, akan terlihat juga bagaimana penggunaan dana terkait Pilkada Kota Medan. Karena dana yang digunakan untuk berbagai kegiatan selama Pemilu tidak sedikit jumlahnya. Rendahnya partisipasi pemilih, menurut Siagian, merupakan masalah serius.

“Sebab, jangan-jangan kondisi ini disengaja dibuat oleh pihak tertentu untuk pentingan orang tertentu. Artinya, memang jumlah pemilih pada Pilkada 9 Desember kemarin itu disetting sedemikian rupa,” katanya.

Abdul Hakim Siagian, juga menyebutkan perlu keterlibatan aparat penegak hukum dalam menelusuri kinerja KPU tersebut. Karena, banyak pihak yang kecewa terhadap kinerja KPU. Uang negara yang jumlahnya tidak sedikit ternyata tidak bisa ‘meransang’ pemilih datang ke TPS. ‘’Dana sosialisasi KPU merupakan hal yang harus disoroti dan diaudit secara transparan. Pihak terkait harus mengaudit dana sosialisasi KPU, karena diduga sosialisasi sangat minim,” tegasnya.

Salah satu contoh kesala-

han KPU bukan saja pada perencanaan, tapi juga pada kinerja, menurut Siagian, adalah menumpuknya formulir C6 yang tidak disalurkan kepada pemilih. “Karena itu, diperlukan auditor independen untuk mengetahui sampai sejauh mana profesionalitas kinerja KPU pada Pilkad 9 Desember kemarin di daerah ini,” ucapnya.

Dipertanyakan Senada dengan Abdul Hakim Siagian, praktisi hukum Kasiaman Pasaribu, mengatakan, jika berkaca kepada jumlah pemilih pada Pilkada Kota Medan, profesionalitas KPU jelas dipertanyakan.

Dia juga setuju bila KPU diaudit untuk memperoleh keabsahan kinerja dan pengelolaan anggaran. Tidak saja dalam anggaran, tetapi kinerja KPU dalam memberikan pen-

didikan politik kepada masyarakat . |”Audit merupakan jalan satu-satunya untu menilai secara keseluruhan bagaimana menilai kinerja KPU,” sebut Pasaribu.

Sementara ini, kata Pasaribu, diamelihat kinerja KPU kurang berhasil dalam menyelenggarakan Pilkada Medan.

“KPU Medan belum berhasil menghadirkan pemilih dengan jumlah signifikan,” katanya.

Diakuinya, memang kesalahan tidak terletak sematamata pada KPU. Namun, sosialisasi Pilkada itu bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih melalui cara demokratis dan sah. “Kalau partisipasi pemilih rendah dan Pilkada banyak kecurangan, maka dapat dikatakan ini kegagalan KPU,” katanya. (m49/C)

Buruh Demo Lagi Tuntut UMK Dinaikkan MEDAN (Waspada): Puluhan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Sumut kembali berunjukrasa ke kantor Gubsu, Selasa (15/ 12). Selain tetap menolak aturan pengupahan, mereka menuntut agar UMK di tiga daerah, yakni Medan, Deliserdang dan Serdangbedagai, harus naik 25 persen atau sebesar Rp500 ribu.

“Kami datang ke sini tetap menuntut agar pemerintah mencabut PP No 78 tahun 2015 tentang pengupahan.

Kami juga meminta agar pemerintah menaikkan UMK Medan, Deliserdang dan

Serdangbedagai Rp500 ribu untuk tahun 2016,” ujar Sekretaris FSPMI Sumut Willy Agus Utomo.

Dikatakan Willy, dengan kenaikan sebesar Rp500 ribu untuk buruh di tiga daerah tersebut, barulah dapat menyesuaikan dengan kebutuhan hidup buruh sehari-hari.

“Kami juga meminta agar Plt Gubsu menerima rekomendasi UMK Kota Medan yang diusulkan naik di atas 11,5 persen,” terang Willy.

Kenaikan upah sebesar 11,5 persen berdasarkan kenaikan inflasi dan pertumbuhan ekonomi dinilai Willy belum dapat menyesuaikan

dengan kebutuhan hidup sehari-hari bagi buruh.

Harusnya, pemerintah dapat mengeluarkan kebijakan yang win-win solution. “Kami nilai kenaikan 25 persen itu sudah sangat wajar dan jangan menetapkan upah yang menyengsarakan buruh,” terangnya.

Hal senada juga diungkapkan Sekretaris FSPMI Kota Medan, Apen Manurung yang mengatakan, kedatangan mereka ke Kantor Gubsu tidak lain untuk mengingatkan kembali Pemprovsu agar tidak lupa terhadap tuntutan para buruh. “Kami datang kembali biar para pejabat jangan ter-lena, jangan berpikir semangat kami

sudah mengendur,” ujar Apen.

Dikatakan Apen, Plt Gubsu harus memikirkan nasib buruh. Tuntutan buruh tetap upah naik di atas 25 persen.

Namun, kenyataannya UMK Medan yang diusulkan naik 12,5 persen saja pun usulannya mau ditolak. “UMK Medan diusulkan naik 12,5 persen, tapi itu pun kabarnya mau ditolak. Makanya, kami minta Plt Gubsu agar rekomendasi UMK Medan jangan ditolak,” ujar Apen.

Menanggapi hal ini, Staf Ahli Gubsu bidang Hukum dan Pemerintahan Ferlin Nainggolan mengatakan, untuk penentuan upah itu sudah

jelas ada aturannya, yakni berdasarkan PP No 78 tahun 2015.

“Kalau maunya kita aspirasi buruh itu kita setuju. Tapi rumusnya kan ada, sesuai dengan aturan yang sudah ada. Dan kita juga tidak bisa terlepas dari ketentuan itu,” ujar Ferlin.

Dijelaskan Ferlin, sejauh ini Plt Gubsu sudah sangat aspirastif terhadap buruh.

Pemprovsu juga sangat ingin menyetujui upah yang dituntut buruh, Pemprovsu juga dikatakannya sangat prihatin terhadap buruh, namun sebagai pemerintah daerah tetap saja pihaknya tidak terlepas dari aturan yang sudah ditetapkan.(m28/B)

Jual Kipang Untuk Uang Sekolah BU..belilah kipang. Seribu aja bu… Belillah, bu, untuk nambah-nambah uang sekolah. Belillah Bu….

Kalimat itu terus diucapkan anak-anak di simpang Jl. Sudirman maupun di Jl. S. Parman Medan, setiap kali lampu merah menyala. Mereka berlari-lari

menuju mobil diperempatan jalan, dan langsung menyodorkan plastik berisikan kipang.

Makanan ringan berbahan beras pulut itu dibungkus dalam plastik. Tiap bungkusnya dijual Rp1.000. Setiap sore anak-anak itu berjualan di sana, bahaya akibat kencang-

Waspada/Anum Saskia

Seorang anak penjaja kipang di Jl S Parman Medan.

nya mobil yang melintas, pencopet yang bisa saja mengambil tas rangsel mereka, sampai hujan petir yang turun, tidak pernah menjadi penghalang buat mereka, demi mendapatkan uang .

Senin (14/12), seorang anak penjaja kipang, Rizky, mengaku tempat tinggalnya di kawasan Mandala. Ia menawarkan kipang, karena ingin mendapatkan uang Rp1.000 atau lebih. “Ya, saya dan adek, berjualan di sini, setiap sore.

Kami naik angkot dari rumah kami di Mandala. Uangnya untuk nambah uang sekolah,” kata Rizky, yang mengaku sekolahnya tidak terganggu karena berjualan kipang.

Dia mengaku senang menjalani aktivitas ini. Selain mendapatkan uang, dia juga memanfaatkan waktu luangnya sepulang sekolah. Meski temannya yang lain bisa ikut les privat mata pelajaran sekolah karena punya uang, memba-

yar biaya pelajaran tambahan di lembaga pendidikan tak jauh dari sekolahnya. Namun anak ini tidak kecewa, karena ia sadar dengan kemampuan orang tuanya yang hanya penarik beca dan ibunya sebagai pembantu rumah tangga.

Darimana ia mendapatkan makanan ini untuk dijual? “Kami beli di pasar Sukaramai, sebungkus besar 15 ribu. Kami juaI satu bungkus kecilnya seribu saja. Kadang laku, tapi saring juga enggak,” kata bocah yang ingin tetap sekolah meski harus berjualan.

Anak-anak ini memang menjual kipang, tapi banyak orang yang tidak memilih maknanan ringan ini untuk dibeli. Justru mereka hanya memberikan uang, tanpa meminta apa yang dijual anakanak itu.

Saat lampu jalan merah menyala, anak-anak itu mendatangi mobil yang berhenti dan menempelkan wajahnya

ke kaca mobil dengan penuh iba. Ada yang membuka kaca mobil dan memberi uang Rp1.000. Tapi, banyak juga yang tidak menggubris kehadiran mereka.

“Sepertinya aksi mereka ini lebih mengharap pemberian uang saja,” kata pengendara sepeda motor yang melintas.

Dia mengaku prihatin melihat kehidupan anakanak di kota ini. Sangat diharapkan perhatian dari berak ini tidak usah berjualan di lampu merah, karena resiko kecelakaan sangat besar. Apalagi anak perempuan, yang rentan pelecehan seksual oleh orang dewasa.

Kawasan lain yang kini semakin ramai anak-anak berjualan saat lampu merah menyala juga ada di Jl Brigzein Katamso, Jl Abdulah Lubis simpang Patimura Medan. (m37/f)

MEDAN (Waspada): Masyarakat Medan Utara mengaku sudah jenuh dengan ikon kemiskinan yang melekat pada kehidupan mereka. Karenanya Pemko Medan diminta untuk mengelola Danau Siombak secara professional, agar menjadi tempat wisata dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Latief, warga Paya Pasir, menyampaikan keinginan warga saat menghadiri reses anggota DPRD Medan Muhammad Nasir, yang dilaksanakan di Kel.Paya Pasir, Kec.Medan Marelan, akhir pekan lalu.

“Kawasan Danau Siombak belum ditangani dengan professional sebagai objek wisata. Ini adalah PR (Pekerjaan Rumah) bagi Pemko Medan,” jelas Latief.

Dikatakannya, keberadaan Danau Siombak di Kec. Medan Marelan, seharusnya bisa dijadikan salah satu ikon penting Kota Medan, k h u s u n y a d i k a w a s a n Ut a ra . “Se l a i n kemiskinan, selama ini tidak ada yang bisa dibanggakan dari kawasan Medan Utara. Kami sangat berharap Pemko Medan memanfaatkan dengan maksimal potensi Danau Siombak menjadi destinasi wisata unggulan di Kota Medan,” jelasnya.

Dalam reses tersebut, Latief menuturkan kondisi Danau Siombak saat ini sangat memprihatinkan. Sama sekali belum ‘disentuh’

oleh pemerintah.

Madrasah Selain Danau Siombak, warga di Marelan mengharapkan Pemko membangun Madrasan Ibtidaiyah Negeri (MIN) dan Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN). Karena, sangat banyak anak-anak di sana ingin bersekolah di madrasah. ‘’Tetapi keberadaan sekolah-sekolah berbasis madrasah di kawasan Marelan ini sangat minim. Warga sangat berharap pemerintah bisa membangun MIN dan MTsN di Medan Utara,” jelas Mukhlis, warga Medan Marelan.

Selain dua permintaan tersebut, warga di Medan Marelan juga menyampaikan buruknya infratsruktur dan penerangan jalan di tempat tinggalnya.

Menanggapi masukan dan keluhan warga ini, politisi PKS Muhammad Nasir mengatakan, usulan dan masukan warga dalam reses akan disampaikan dalam laporan resmi kepada Pemko Medan agar segera ditindaklanjuti.

“Masalah potensi Danau Siombak dan usulan warga soal pembangunan sekolah dan p e r m a s a l a h a n i n f ra s t r u k t u r i n i a k a n disampaikan dalam saluran resmi paripurna reses. Kita sangat berharap ini segera direspon Pemko Medan,” jelas politisi PKS Dapil V kota Medan ini.(m30/C)

Mafia Peradilan Tanda Pelecehan Nilai Hukum MEDAN (Waspada): Maraknya praktek mafia peradilan pada sistem hukum di Indonesia dalam beberapa tahun ini menandakan bahwa telah terjadi aksi pelecehan dan penguburan nilai-nilai hukum yang beresensi kebenaran dan keadilan.

Person In Charge (PIC) Penghubung Komisi Yudisial RI Bambang Irawan, mengatakan itu dalam diskusi publik dan sosialisasi kelembagaan Komisi Yudisial RI, di Aula Penjamin Mutu UMSU, Senin (14/12).

Menurut Bambang Irawan, di tengah situasi tersebut, diharapkan fakultas-fakultas hukum di seluruh universitas dapat merevitalisasikan kembali perananya sebagai lembaga yang menghasilkan kader-kader penegak hukum progresif, reformis, dan visioner.

Menurut Bambang, untuk merealisasikan harapan tersebut dibutuhkan metode pendidikan mengakomodasi tiga target penting dalam proses pendidikan hukum. Yaitu, penguasaan aspek pengetahuan, aspek keterampilan hukum dan penghayatan serta pengalaman aspek nilai dan moral hukum.

“Selama ini kita bisa melihat bagaimana mahasiswa baru masuk fakultas hukum sangat

konsen pada persoalan hukum dan keadilan.

Tetapi pada akhirnya mereka berubah menjadi ‘moster-moster’ dalam profesi yang mereka emban,” katanya.

Kata Bambang Irawan, ketika mereka menjadi polisi, jaksa, hakim dan pengacara, mereka sangat mahir memanipulasi konsep keadilan dengan bekal penguasaan ilmu hukum yang mereka miliki. ‘’Pada titik inilah aspek nilai dan moral hukum menjadi hilang,” tegasnya.

Selanjutnya Bambang menanbahkan, pendidikan hukum idealnya mampu mengajarkan bagaimana hukum materil dan hukum formil diterapkan dalam konstruksi pilihan dokrin hukum dan yurisprudensi yang relevan dengan objektivitas legal case-nya.

Karenanya, kata Bambang, kampus harus melakukan revitalisasi peran strategisnya melalui re-orientasi pendidikan hukum yang kritis, progresif dan visioner. “Dengan demikian akan lahir hakim yang tidak sekadar condong undang-undang (legalistic formal). Tetapi hakim yang mampu menerobos kebuntuan dan menemukan hukum untuk menegakkan keadilan secara subtantif di negeri ini,” katanya. (m49/C)

Combat Rayakan HUT Ke-3

Jambret Coreng Nama Baik Klub Motor MEDAN (Waspada): Community Medan Bikers Team (Combat) merayakan HUT ke3 nya di kawasan markas Polisi Militer (PM) Jl Sena, Medan, Sabtu (12/11). Acara penuh keakraban itu berlangsung mulai pagi hingga malam hari.

Sederet kegiatan dilaksanakan, diantaranya free style, kompetisi airbrush, kompetisi harian, drag ‘maling’, drag lambat dan live music. Acara juga dimeriahkan milad salah satu klub motor yang bernaung dibawah Kawasaki Ninja Indonesia (KNI).

“Sebenarnya HUT Combat jatuh pada tanggal 15 Desember. Tapi perayaannya kita majukan hari Sabtu ini. Harapan kita ke depan, Combat semakin solid dan makin banyak kegiatankegiatan positif yang bisa kita lakuan,” ujar Ketua Umum Combat Medan Ali Usman Pamungkas.

Lebih lanjut dikatakan Ali Usman, saat ini anggota Combat 86 orang. Setiap bulan mereka rutin menggelar pertemuan yang bertujuan mempererat tali persaudaraan diantara anggota dan juga keluarga anggota.

“Sesuai dengan tujuan awal kita membentuk Combat, selain menjadi wadah untuk menyalurkan hobi kita mengendarai motor, juga untuk menjalin persaudaraan antara sesama kita. Makanya setiap bulan kita membuat pertemuan berpindah-pindah, dari satu rumah ke rumah anggota kita yang lain,” ujarnya.

Sementara itu, Danpomdam I/BB, Kolonel CPM Hadi Santoso, berharap HUT Combat tahun ini dapat dijadikan momentum silaturahmi antara POMDAM bersama masyarakat, melalui wadah pecinta sepeda motor, Combat.

Hadi berharap, Combat tidak hanya menjadi tempat menyalurkan hobi, tetapi juga menjadi pelopor dalam berorganisasi, serta pelopor ketertiban berlalulintas di Kota Medan.

Dikatakan Hadi Santoso, saat ini pelaku kriminal seperti jambret dan perampok telah mencoreng nama baik klub motor atau genk motor. Pelaku kriminal seperti begal yang memanfaatkan sepeda motor dalam menjalankan aksinya, memberi dampak negatif kepada genk motor. (m12/A)

Waspada/ist

KETUA Combat Ali Usman Pamungkas, didampingi Danpomdam I/BB Kolonel CPM Hadi Santoso, dan sejumlah bikers lainnya, saat pemotongan nasi tumpeng.

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Medan Metropolitan

A5

Kapolsek Sunggal Aniaya Anggotanya Brigadir AS Dirawat Di RS Bina Kasih Waspada/Andi Aria Tirtayasa/C

JURU SITA PN Medan Abdul Rahman disaksikan pemilik rumah Latifah Hanum, personel kepolisian saat membuka pintu rumah yang dieksekusi di Jl. Mabar No 144/43 Lingk. 1, Kel. Sei Kera Hilir II, Kec. Medan Perjuangan.

PN Eksekusi Rumah Di Jl. Mabar MEDAN (Waspada): Tanpa ada perlawanan dari penyewa rumah (tergugat), Juru Sita Pengadilan Negeri Medan dengan mudah membuka pintu rumah yang sebelumnya dikunci oleh penghuninya di Jl. Mabar No.144/ 43, Lingk. 1, Kel. Sei Kera Hilir II, Kec. Medan Perjuangan, Senin (14/12) siang. Pelaksanaan eksekusi rumah tersebut mendapat pengawalan dari puluhan personel Sat Sabhara Polresta Medan dan Polsek Medan Timur.

Informasi yang diperoleh di lokasi, sebelum pelaksanaan eksekusi dimulai, petugas Juru Sita PN Medan dipimpin Abdul Rahman bertemu berbagai pihak termasuk penyewa rumah (tergugat) dan pemilik rumah (penggugat).

Tidak berapa lama kemudian, disaksikan pemilik rumah Kepala Lingkungan 1, Lurah Sei Kera Hilir II, dan Waka Polsek Medan Timur AKP Azuar, Juru Sita PN Medan Abdul Rahman membuka pintu rumah berukuran 5 x 20 meter tersebut. Begitu pintu terbuka, pemilik rumah langsung mengeluarkan barangt-barang miliknya yang masih tersisa di dalam rumah tersebut.

Pemilik rumah (penggugat) Latifah Hanum, 72, didampingi anaknya Muhamad Fauzi Nasution menyebutkan, rumah tersebut adalah miliknya sesuai dengan surat ahli waris dari

H Kasim dan Halimah dan berdasarkan suratsurat kepemilikan rumah yang sah, sedangkan Tan Thia/Teo Siu Uki selaku penyewa rumah (tergugat) selama ini hanya menyewa rumah miliknya itu sejak 30 tahun lebih.

“Rumah saya disewa oleh seseorang yang lupa saya namanya. Penyewa pertama selanjutnya menyewakan kepada Tan Thia/ Teo Siu Uki tanpa sepengetahuannya hingga sekarang,” sebut Latifah Hanum.

Sedangkan Muhammad Fauzi Nasution menambahkan, sejak rumah orangtuanya dihuni oleh Tan Thia/Teo Siu Uki, pihaknya sejak dua tahun lalu berupaya meminta agar rumah tersebut dikosongkan, namun penyewa rumah tidak mau mengosongkan rumah tersebut, sehingga pemilik rumah mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Medan.

Dalam persidangan gugatan tersebut, kata Fauzi, pihaknya memenangkan gugatan tersebut, namun pihak tergugat mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Sumut. “Di Pengadilan Tinggi Sumut, tergugat kalah sehingga tergugat mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Di Mahkamah Agung, gugatan kami dimenangkan sehingga kami melakukan eksekusi rumah tersebut melalui PN Medan,” tuturnya. (h04/C)

Kaca Mobil Pecah, Rp120 Juta Raib MEDAN (Waspada): Dengan wajah lesu dan panik, GandaTua Lumbanbatu, 37, warga Jl. Belibis XX, Kec. Percut Seituan, Deliserdang, membuat laporan di Polsek Medan Baru, Senin (14/12).

Pasalnya, dia kehilangan tas berisikan uang Rp120 juta disimpan dalam mobil yang diparkirkan di pelataran parkir Kantor Camat Medan Petisah.

Kepada petugas, korban Ganda menuturkan, awalnya dia bersama istrinya dengan mengendarai Toyota Avanza Veloz silver BK 1383 IQ baru saja mengambil uang di BRI Jl. Iskandar Muda Medan. Selanjutnya, menuju kantor Camat Medan Petisah untuk mengurus KTP. Sesampainya di kantor camat, Ganda memarkirkan mobilnya di pelataran parkir dengan kondisi pintu terkunci. Kemudian, dia bersama istri masuk ke dalam kantor camat dan meninggalkan uang yang disimpan dalam tas di kursi tengah mobil.

Setelah urusan selesai di kantor camat, Ganda menuju mobilnya hendak pulang ke rumah.

Namun, ketika sampai di mobil, dia mendapati kaca tengah bagian kanan pecah dan tas berisi uang serta surat-surat penting telah raib.

Ganda panik dan kebingungan. Dia dan istrinya kemudian mendatangi Kantor Polsek Medan Baru membuat laporan. “Saya dari bank

habis ambil uang. Lalu, saya ke kantor camat untuk mengurus KTP. Tetapi, setelah selesai ternyata kaca tengah mobil saya sudah pecah dan uang yang disimpan di dalam tas sudah tidak ada lagi,” ujarnya.

Dia mengaku, sempat menanyakan sama orang-orang di pelataran parkir kantor Camat Medan Petisah. Ternyata, yang mengambil uangnya ada dua orang pria mengendarai sepedamotor. Satu orang yang mengambil dan satu lagi menunggu di kendaraan.

“Selain uang yang hilang, di dalam tas juga berisi dokumen penting, seperti SK karyawan, buku tabungan Bank Mandiri, BRI, BNI, cek kosong, stempel perusahaan Koperasi Daya Telekomunikasi dan lainnya,” sebut Ganda.

Sementara itu, * Kapolsek Medan Baru Kompol Ronny Nicolas Sidabutar melalui Kanit Reskrim Iptu Adhi Putranto Utomo saat dikonfirmasi Waspada, Selasa (15/12) mengatakan, pihaknya masih mendalami laporan pengaduan korban.

“Menurut keterangan korban, pelaku yang mengambil uangnya dua orang mengendarai sepedamotor berboncengan. Saat ini kedua pria yang belum diketahui itu masih dalam penyelidikan,” tutur Adhi. (czal/C)

MEDAN (Waspada): Arogansi kepemimpinan Polri di jajaran Polresta Medan kembali terulang.

Setelah sebelumnya, Kapolsek Medan Timur Kompol Fransisca Munthe diduga menganiaya anggotanya Bripda Erlina Riski Harahap, kini giliran Kapolsek Sunggal Kompol Harry Azhar diduga menganiaya anggotanya, Senin (14/12) malam.

Akibatnya, Brigadir Anche Sinaga, 30, mengalami pingsan dan luka memar di bagian tubuhnya, serta harus menjalani perawatan di RS Bina Kasih.

Informasi Waspada himpun di lapangan, Selasa (15/ 12), tindakan Kapolsek itu terjadi disaat memimpin apel malam sekira pukul 21:00.

Ketika Harry memimpin apel dengan pakaian preman dan sandal kulit, tiba-tiba Anche datang terlambat. Anche melapor kepada Harry dan menyadari kesalahannya.

Namun, Harry mempertanyakan kenapa bisa terlambat. Lantas, Anche menjawab karena membantu pengendara sepedamotor yang mengalami kecelakaan ringan sekitar 1 Km dari Mako Polsek Medan Sunggal.

Diduga tidak merasa puas jawababan Anche, kemudian Harry melepas sandal kulitnya lalu memukulkan ke bagian tubuh anggotanya itu hingga oyong dan nyaris jatuh. Selanjutnya, Harry memerintahkan untuk masuk ke dalam barisan.

Namun, sekira 5 menit kemudian, Anche yang sudah oyong tiba-tiba roboh dan terkapar ke arah belakang. Saat terjatuh, kepalanya membentur aspal. Melihat itu, sejumlah personel yang ikut apel hendak menolongnya.

Akan tetapi, tidak satu pun anggota yang berani karena Harry langsung melarang dan memarahi.

Anche dibiarkan tergeletak begitu saja hampir setengah

jam lamanya. Namun, setelah apel selesai dan Harry masuk ke ruangannya, barulah sejumlah personel menolongnya lalu melarikan ke RS Bina Kasih. Sesampainya di rumah sakit, Anche menjalani perawatan serius di ruang IGD. Sementara itu, Kapolsek Sunggal Kompol Harry Azhar yang dihubungi Waspada tidak banyak bicara. Dengan nada suara tinggi, Harry menyebutkan, Brigadir Anche lalai menjalankan tugas. Namun, dia tak menjelaskan tugas seperti apa yang lalai dilakukan anggotanya. “Dia lalai, makanya ditegur,” ujarnya.

Pantauan Waspada, Selasa (15/12) sekira pukul 13:30, terkait kejadian itu sejumlah petugas Propam Polda Sumut dan Polresta Medan mendatangi Mako Polsek Medan Sunggal. Kedatangan mereka untuk melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi yang melihat insiden penganiayaan tersebut.

Terpisah, Kasi Propam

sebut Junirwani.

Ketiga, fasilitas didapat WN Jepang sedangkan penggugat tidak mendapatkan. Terakhir, terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap penggugat pada 15 Juni 2015 secara tiba-tiba. Awalnya, penggugat diajak RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham), dalam rapat tersebut diputuskan memberhentikan penggugat dari jabatan direktur administrasi dengan kompensasi satu bulan gaji.

“Sebagai perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) yang berdomisili dan beroperasi di Indonesia, tergugat I wajib menghormati dan mematuhi seluruh hukum yang berlaku di Indonesia khususnya UU RI No. 21 Tahun 1999 tentang pengesahan ILO konvensi No. 111 mengenai diskriminasi dalam pekerjaan dan jabatan. Sehingga tergugat I mengalami tekanan psikologis karena merasa terhina dan direndahkan harkat dan martabatnya sebagai rakyat dari bangsa yang merdeka dan berdaulat,” tutur Junirwan.

Berdasarkan itu, kata dia, penggugat meminta kepada majelis hakim untuk mengabulkan gugatan seluruhnya, agar perusahaan PT NFI dihukum kerugian materil sebesar Rp6,8 miliar sesuai dengan standar gaji direktur administrasi sesuai level karyawan warga negara Jepang, dan kerugian moril sebagai memulihkan harga diri dan martabat penggugat sebesar Rp10 miliar, serta mengucapkan permohonan maaf di media massa.

Setelah mendengarkan gugatan penggugat, majelis hakim menunda persidangan pada 22 Desember 2015. (m38/C)

Hasil Melaut Tidak Cukup Nelayan Jual Sabu BELAWAN (Waspada): Terdorong kebutuhan yang tinggi dan pencahariannya sebagai nelayan tidak cukup, LAH alias L, 39, warga Jl. Bom Lama, Lingk. 24, Kel. Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, akhirnya beralih profesi menjual narkoba jenis sabu-sabu.

Akibatnya, ayah dua anak itu meringkuk di sel tahanan Polres Pelabuhan Belawan setelah ditangkap petugas di rumahnya Jl. Young Panah Hijau Gg. Wakaf, Kel. Labuhan Deli, Kec. Medan Marelan, Senin (14/12).

Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan AKP Ichwan Lubis didampingi Kanit I Ipda Bonar Pohan mengatakan, tersangka ditangkap personelnya yang menyaru sebagai pembeli narkoba.

“Anggota kita terpaksa menyamar agar

tersangka yakin dan mau berhubungan dengan kita,” ujarnya.

Dari tersangka LAH, kata Ichwan, disita sabu-sabu seberat 25,5 gram, satu mancis, tiga pipet, empat plastik klip besar berisikan beberapa plastik klip kosong, satu HP dan satu bong lengkap kaca pin.

“Tersangka mengaku sudah satu bulan ini jualan sabu karena hasilnya melaut tidak mencukupi kebutuhan keluarganya,” sebutnya.

Sementara itu, tersangka LAH mengaku, menjual sabu-sabu karena terdesak kebutuhan keluarga dan hasrat ingin cepat kaya.

“Kehidupanku sebagai nelayan belakangan ini semakin sulit. Apalagi pukat trawl masih banyak beroperasi dan menguras hasil laut,” tuturnya. (h03/C)

Polresta Medan AKP Iskandar ketika dikonfirmasi, Selasa sore, menyatakan, pihaknya telah mendatangi Brigadir Anche Sinaga untuk mengetahui kronologis kejadian tersebut. “Anggota tadi sudah melakukan pemeriksaan terhadap Brigadir Anche Sinaga untuk mengetahui kronologisnya,” tuturnya. (czal/m39/I)

Dua Pencuri Emas Batangan Diringkus MEDAN (Waspada): Dua pelaku pencurian emas batangan diringkus petugas Polsek Medan Timur, Selasa (15/12) sekira pukul 01:00. Dari tersangka ASS, 30, warga Jl. Krakatau, Kec. Medan Timur, dan AG, 23, warga Jl. Karya Dame Gang Keluarga, Kec. Medan Barat, disita uang ratusan ribu rupiah sebagai batang bukti.

Informasi yang diperoleh di kepolisian, kedua tersangka yang merupakan residivis tersebut membobol rumah milik Kamil, 61, di Jl. Sidorukun, Kel. Pulo Brayan Darat I, Kec. Medan Timur, Kamis (10/ 12) sekira pukul 10:00, saat rumah ditinggal pergi oleh penghuninya.

Pagi itu, kedua pelaku masuk dari samping rumah korban. Setelah merusak plafon rumah, kedua pelaku langsung masuk ke dalam kamar dan mengobrak-abrik lemari dan tempat tidur. Dari bawah tempat tidur, tersangka ASS menemukan kotak kecil yang terbuat dari besi berisikan emas batangan merk Antam seberat 26 gram, ratusan uang Dolar Singapura dan Ringgit Malaysia, serta uang Rp5 juta.

Setelah menemukan kotak berisi barang-barang berharga itu, kedua pelaku langsung melarikan diri.Aksi kedua pelaku diketahui setelah penghuni rumah pulang dari tempat usahanya. Selanjutnya, korban melihat rekaman

kamera CCTV dan melihat dua maling telah membobol rumahnya sekaligus melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Medan Timur.

Dari hasil penyelidikan polisi, aksi kedua pelaku terlihat jelas dalam rekaman k a m e ra C C T V, s e h i n g g a petugas melakukan pelacakan terhadap keduanya. Awalnya, petugas meringkus tersangka ASS yang sedang tidur di rumahnya.

Dar i pengakuan ASS, kemudian polisi meringkus tersangka AG di lokasi hiburan malam kawasan Jl. Nibung, Kec. Medan Baru, Selasa (15/ 12) sekira pukul 02:00.

Saat diinterogasi petugas, tersangka ASS mengaku emas

batangan yang dicurinya telah dijual kepada seseorang seharga Rp6 juta, sedangkan uang Rp5 juta dan mata uang asing telah digunakan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

“Uang hasil curian kuberikan kepada istrikuý buat biaya sekolah anakku,” sebut tersangka ASS yang pernah dua kali mendekam dalam Lembaga Permasyarakatan Tanjung Gusta karena kasus pencurian.

Sedangkan tersangka AG mengaku sudah tiga kali berada di balik jeruji karena melakukan perampokan dan pencurian. Saat ditanya untuk apa uang hasil tindak kriminal tersebut digunakannya, tersangka AG mengaku untuk membeli sabu-sabu dan ekstasi.

Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Ucox Rambe didampingi Panit II Reskrim Ipda Irwanta Sembiring menyebutkan, kedua pelaku merupakan residivis yang sudah berkali-kali masuk sel karena melakukan pencurian dan perampokan. (h04/C)

Ditendang Begal Usai mengantar susu ke rumah pamannya, seorang mahasiswa yang mengendarai sepedamotor ditendang hingga terjungkal oleh empat perampok bersepedamotor di Jl. Besar, Desa Tembung, Kec. Percut Seituan, Minggu (13/ 12) dinihari. Akibatnya korban M Fikram, 18, warga Jl. Pertiwi, Kel. Bantan, Kec. Medan Tembung, menderita luka-luka.

Saat membuat laporan pengaduan di Polsek Percut Seituan, Senin (14/12), Fikram menuturkan, perampokan tersebut terjadi usai mengantar susu ke rumah pamannya di Desa Tembung. Ketika melintas di Jl. Besar Tembung persis di depan Macan Yaohan, korban didekati empat begal yang mengendarai dua sepedamotor, seorang pelaku menendang korban hingga terjungkal bersama sepedamotor Supra X BK 4875 AFT. Kemudian pelaku membawa kabur sepedamotor korban. (h04/B)

Pancurbatu

Jurtul Togel Polsek Pancur Batu meringkus juru tulis judi toto gelap (jurtul togel) dari hotel kelas melati di Desa Bandar Baru, Kec. Sibolangit, Senin (14/12) sore. Dari JS, 30, warga Jl. Pilpil, Desa Bandar Baru, petugas menyita barang bukti satu blok notes bertuliskan nomor tebakan, dua pulpen, satu lembar kertas berisi rekapan nomor tebakan, serta satu HP berisi nomor togel, dan uang Rp117 ribu.

Penangkapan itu berawal dari informasi masyarakat yang resah dengan aktivitas tersangka menjalankan judi togel. Petugas kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap tersangka JS bersama barang buktinya. (m40/B)

Sunggal

Gudang Pinang Petugas Unit Reskrim Polsek Sunggal meringkus dua pelaku pembongkaran gudang pinang di Jl. Binjai Desa Sei Semayang, Kec. Sunggal, Selasa (15/12). Dari tersangka GP, 34, dan BH, 32, keduanya warga Jl. Binjai Km 16,5, diamankan barang bukti satu tangga, seutas tali, satu topi milik pelaku, dan sejumlah uang.

Kapolsek Sunggal Kompol Harry Azhar melalui Kanit Reskrim Iptu Nur Istiono saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya mengamankan dua pelaku pencurian di Gudang Pinang PT Ganpali Trading Km 16,3 Jl. Binjai Desa Sei Semayang, Kec. Sunggal, dengan kerugian 15 ton pinang seharga Rp375 juta. (czal/B)

Dua Wanita Dirampok

Tidak Beri Pesangon PT NFI Digugat Rp16 M MEDAN (Waspada): Dinilai telah melakukan tindakan melawan hukum berdasarkan Undang Undang RI No. 21 Tahun 1999 tentang pengesahan konvensi ILO No.111 mengenai diskriminasi dalam pekerjaan dan jabatan, PT Nitori Furniture Indonesia (NFI) digugat Rp16 miliar.

Hal itu diungkapkan Dahliani selaku penggugat melalui kuasa hukumnya Junirwan Kurnia, di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (15/12). Kata dia, penggugat sejak 18 Januari 1995 bekerja sebagai karyawan pada perusahaan tergugat I yang bergerak di bidang usaha produksi meubel khusus untuk ekspor.

“Selama 16 tahun mengabdi sebagai karyawan, penggugat memiliki prestasi, dedikasi, dan loyalitas yang baik, sehingga pada tahun 2011 penggugat diangkat oleh tergugat sebagai direktur administrasi,” ujar Junirwan di depan majelis hakim diketuai H Mahyuti serta hakim anggota Saur Sitindaon, dan Rama J Purba, Selasa (15/12).

Akan tetapi, kata dia, sejak penggugat menjabat sebagai direktur administrasi mengalami perlakuan diskriminatif dari tergugat. Pertama, tentang level penggugat dalam jabatan. Kedua tentang gaji dimana sebagai direktur administrasi, penggugat hanya diberi gaji Rp31 juta tanpa tunjangan dan tambahan fasilitas apapun.

“Sementara direksi maupun pekerja warga negara Jepang yang level jabatannya jauh dibawah penggugat, memperoleh penghasilan yang lebih besar mulai dari Rp65 juta hingga Rp272 juta. Bahkan, mereka warga negara Jepang juga mendapat gaji di negara asalnya,”

Waspada/Amrizal

PERSONEL Polsek Sunggal Brigadir Anche Sinaga mendapat perawatan di RS Bina Kasih setelah dianiaya Kapolseknya.

Tembung

Waspada/Andi Aria Tirtayasa/C

KANIT Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Ucox Rambe (kiri) menginterogasi dua pencuri berinisial ASS dan AG sebelum dijebloskan ke dalam sel.

Poldasu Sidak PT New Saripati 76 Karyawan Tes Urine, Tiga Positif MEDAN (Waspada): Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke PT New Saripati di Jalan Besar MedanBatangkuis, Desa Bakaran Batu, Kec. Batangkuis, Deliserdang, Selasa (15/12).

Sidak dilakukan untuk melakukan tes urine terhadap karyawan perusahaan panganan ringan tersebut. Dari 76 karyawan terdiri sekuriti, manajer, dan humas perusahaan yang diambil urine nya, tiga dinyatakan positif.

“Sidak ini kita lakukan sebagai langkah antisipasi dini terhadap penyalahgunaan narkoba. Dari 76 yang di tes urine, tiga di antaranya terbukti positif,” kata Direktur Reserse Narkoba Poldasu Kombes Pol. Reynhard Silitonga melalui Kabag Wasidik Narkoba AKBP JHS Tanjung didampingi Kasubdit I AKBP Rio Nababan kepada wartawan di PT New Saripati.

Selanjutnya, ketiga karyawan yang terbukti positif akan dibina (assesment) terlebih dahulu. Jika terindikasi

sebagai pecandu, maka terhadap karyawan itu akan direkomendasikan untuk direhabilitasi.

Menurut dia, tes urine terhadap karyawan perusahaan perlu dilakukan. Sebab dampak pengguna narkoba dapat mempengaruhi produktivitas pekerja hingga membuat hasil produksi dan pendapatan perusahaan menurun. “Kalau orang sudah mengonsumsi dan terkontaminasi narkoba, maka produktivitasnya menurun hingga berdampak pada tempatnya bekerja,” kata Tanjung.

Dia menjelaskan, sidak tersebut dilakukan dalam rangka menjalankan amanat Presiden Joko Widodo, yaitu program giat bersih narkoba.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan membersihkan narkoba dari lingkungan kerja.

Mengenai lokasi usaha yang menjadi sasaran sidak, Tanjung menuturkan, melihat dari zona atau daerah rawan narkoba. “Batangkuis yang berdekatan dengan Tembung tergolong rawan peredaran

narkoba. Sidak bukan atas dasar informasi masyarakat, tapi kami melihat dari zona keberadaan pabrik,” sebutnya.

Dia menambahkan, sidak ke perusahaan di Sumut akan dilakukan secara rutin, tapi tidak menentukan waktu dan tempatnya untuk menghindari sikap antipati dari pihak yang bersangkutan. Sidak juga akan menyasar kepada instansi pemerintah, perguruan tinggi, dan tempat-tempat lainnya. “ Yang kita harapkan, semua pihak yang kita sidak nantinya bisa welcome agar pekerjanya bisa bersih dari narkoba,” ujar Tanjung.

Manajer Pemasaran PT New Saripati Sanoso Surya Putra menyambut baik sidak tersebut. Dengan begitu, membuktikan di perusahaan yang dikelolanya tidak terjadi penyalahgunaan narkoba. Dia berharap dengan adanya sidak dan tes urine dapat membuat karyawannya menjauhi narkoba karena merugikan diri sendiri dan tempatnya bekerja.(m27/C)

MEDAN ( Waspada): Dua wanita menjadi korban perampokan pelaku mengendarai sepedamotor di dua lokasi dan waktu berbeda. Korban Elsa Yunita Siregar alias Elsa, 27, warga Jl. Rotan Baru Medan, dirampok di Jl. Iskandar Muda dekat Bank BCA, Sabtu (12/12) malam.

Saat membuat pengaduan di Polsek Medan Baru, Elsa menuturkan, malam itu dirinya baru siap makan di salah satu café dan hendak pulang berjalan kaki menuju parkiran mobilnya sambil menenteng tas.

Namun, secara tiba-tiba datang pengendara sepedamotor dari arah belakang langsung merampok tas korban. Akibatnya, tas sandang warna merah berisikan smartphone Samsung Galaxy S5, handphone Samsung, KTP, kartu ATM Danamon, kartu ATM Mandiri, kartu ATM BNI, kartu asuransi AXA Mandiri, SIM A, SIM C, kartu asuransi ABDA, dan uang Rp350 ribu raib dibawa kabur pelaku. Sementara itu, Wina Widya Astuti alias Wina, 28, warga Jl. Setia Luhur Gang Rejeki, Kel. Dwi Kora, Kec. Medan Helvetia, menjadi korban perampokan di Jl. S Parman dekat Hotel Cambridge Medan.

Awalnya, korban bersama suaminya berboncengan sepedamotor melintas di Jl. S Parman. Kemudian datang dua pria mengendarai sepedamotor Yamaha Vixion warna putih menyalip kendaraan korban dari sebelah kanan dan langsung merampas tas Wina.

Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian berupa handphone Black Berry Brid Bold 9900, handphone merek Lenovo warna putih tipe S920, Tab Mito tipe F190 khusus game, KTP, kartu ATM Mandiri, STNK sepedamotor Honda BK 4044 AFP, dompet warna merah berisikan uang Rp500.000.

Kapolsek Medan Baru Kompol Rony Nicolas Sidabutar saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya menerima laporan dua wanita korban perampokan.“Personel kita langsung turun ke lokasi kejadian guna melakukan penyelidikan,” sebutnya.(czal/C)

Ekonomi & Bisnis

A6

Transaksi Non Tunai Meningkat Hingga 84 Ribu

Jakarta

Satu Juta Rumah Terealisasi Program pembangunan satu juta rumah yang diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 29 April 2015 berjalan tidak mulus. Hal ini dikarenakan angka realisasi pembangunan program satu juta rumah yang dirilis pemerintah dengan beberapa asosiasi berbeda-beda. Selain itu, target satu juta rumah diragukan dapat terealisasi.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuldjono siap pasang badan jika ada yang meragukan realisasi pembangunan program satu juta rumah. Basuki siap meladeni jika ada yang meragukan angka realisasi program pembangunan satu juta rumah.

Tecatat, target pembangunan satu juta rumah dibagi menjadi dua. Pertama adalah pembangunan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 603.516 unit dan rumah untuk non MBR 396.484 unit rumah. (okz)

Ekonomi RI Masih Stagnan Perekonomian Indonesia pada 2016 diprediksi masih relatif stagnan dengan pertumbuhan ekonomi nasional dikisaran 4,6 persen sampai 4,8 persen.

“Perlambatan ekonomi nasional sepanjang 2015 merupakan respon atas dinamika global, tekanan permintaan barang dan jasa dunia, tekanan nilai tukar, dan terus melemahnya daya beli masyarakat,” kataDirektur Eksekutif Lingkar Studi Efokus, Rizal E. Halim di Depok, Selasa (15/12).

Dia mengatakan pada 2015, ekonomi nasional diperkirakan hanya mampu tumbuh 4,7 persen sampai 4,8 persen (yoy) atau melanjutkan perlambatan yang telah terjadi sejak 2012.

Pada 2011 pertumbuhan 6,17 persen, tahun 2012 (6,03persen); 2013 (5,58persen); 2014 (5,02persen).

Menurut dia perlambatan Tiongkok dan India memberi efek yang besar bagi ekonomi Indonesia. (okz)

Jual Murah Kapal Bekas Asing Tak bosan memberantas aksi pelaku tindakan illegal unreported and unregulated (IUU) fishing, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terus melancarkan aksinya. Kali ini Susi mengungkapkan modus baru illegal fishing.

Mantan Bos Susi Air ini mengatakan, pelaku illegal fishing mencoba menjual murah kapal milik mereka ke perusahaan Indonesia. Sayangnya, niat dari penjualan kapal tersebut hanya untuk mengganti status kapal eks asing menjadi kapal lokal dengan atas nama pengusaha Indonesia.

“Dan sekarang juga ada modus baru, kapal-kapal eksasing mau dijual murah ke perusahaan Indonesia supaya bisa jalan lagi. Tapi kan itu tidak bisa,” papar Susi, Selasa (15/12).

Bukan cuma pengusaha, Susi menyebut pejabat tinggi Indonesia juga mengajukan diri untuk membeli kapal bekas asing. Namun Susi tidak mengizinkan lantaran curiga penjualan kapal hanya akalakalan pencuri ikan. (okz)

WASPADA Rabu, 16 Desember 2015

Antara

STOK PUPUK SUBSIDI : Buruh angkut memindahkan pupuk untuk didistribusikan dari Gudang pupuk Kujang Lini III Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (15/12). Persediaan pupuk subsidi atau urea untuk wilayah Jawa Barat pada musim tanam tahun tahun depan sebanyak 571.940 ton, jenis NPK sebanyak 336.080 ton dan pupuk organik sebanyak 56.750 ton.

RI Harus Jadi Poros Maritim JAKARTA (Waspada): Indonesia harus sebagai poros maritim dunia dan menjadikan laut sebagai sumber pendapatan perekonomian bangsa.

Hal itu diungkapkan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti saat melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Kementrian Keuangan untuk mengoptimalkan penerimaan negara dari sektor kelautan dan perikanan di Gedung Djuanda Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (15/ 12).

“Hari ini sesuai amanat presiden untuk misi pembangunan 2015-2019 dengan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dan menjadikan laut masa depan bangsa. Kita ingin melakukan terobosan, karenanya butuh koordinasi dengan kementerian sektor masingmasing,” kata Menteri KKP Susi Pudjiastuti.

Nota Kesepahaman ini merupakan landasan bagi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang bertanggung jawab di bidang keuangan negara dan Ke m e n t e r i a n K K P y a n g bertanggung jawab di bidang kelautan dan perikanan untuk

mengoptimalkan pengelolaan penerimaan negara di sektor kelautan dan perikanan.

Untuk ruang lingkup dalam Nota Kesepahaman ini, mencakup peningkatan pengelolaan penerimaan negara di sektor kelautan dan perikanan; peningkatan koordinasi pengawasan dan penyidikan; sinkronisasi program dan kebijakan; peningkatan kompetensi sumber daya manusia; peningkatan pelayanan publik; pemanfaatan data dan informasi; dan pemanfaatan sarana dan prasarana.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan sebagai bentuk pelaksanaannya, Nota Kesepahaman diatur dalam perjanjian kerja sama yang mengatur rincian pekerjaan, mekanisme pekerjaan, dan kewajiban para pihak dengan menunjuk pejabat penghubung sebagai wakil-wakilnya sesuai dengan kebutuhan, tugas, dan fungsinya.

“Kemenkeu menunjuk Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak, sedangkan KemenKP menunjuk Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Sekretariat Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan,” katanya.

Berdasarkn informasi , kedua Kementerian akan melakukan monitoring dan evaluasi paling sedikit satu kali dalam

setahun atau berdasarkan kebutuhan atas pelaksanaan Nota Kesepahaman tersebut.

Nota Kesepahaman ini berlaku untuk jangka waktu lima tahun sejak ditandatangani

dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan kementerian.

Seiring dengan Nota Kesepahaman ini, ditandatangani pula Perjanjian Kerja Sama antara Plt. Direktur Jenderal

Pajak Kemenkeu Ken Dwijugiasteadi dan Sekretaris Jenderal Kementerian KP Sjarief Widjaja tentang optimalisasi penerimaan pajak dari sektor kelautan dan perikanan.(ant).

Lima Pelabuhan PelindoI Dukung Tol Laut MEDAN ( Waspada) : Pemerintah menetapkan 24 pelabuhan di Indonesia untuk mendukung program tol laut, lima diantaranya berada di Aceh, Sumut dan Riau dibawah naungan PT Pelindo I. “Lima pelabuhan dibawah operasional Pelindo I, Pelabuhan Malahayati di Nangroe Aceh Darussalam (NAD), Belawan dan Kuala Tanjung di Sumatera Utara, Dumai di Provinsi Riau dan Batam di Provinsi Kepri,” jelasnya Eriansyah di Medan, Rabu (15/12).

M Eriansyah menjabat Asistant Corporate Secretary (ACS) menambahkan, Pelindo I sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat ini telah siap mengemban tugas negara itu. Beberapa persiapan dan pembenahan telah dilakukan seperti pengembangan sarana infrastruktur kepelabuhan di kawasan itu.

Menurut dia, Pelindo I menjadikan Pelabuhan Kuala Tanjung yang terletak di Kabupaten Batubara Sumut sebagai

pelabuhan terbesar di Indonesia yang sebelumnya juga telah ditetapkan sebagai pelabuhan penghubung Indonesia bagian barat. ” Pe l a b u h a n t e r s e b u t menjadi pelabuhan terbesar di Indonesia yang diterapkan oleh Presiden Joko Widodo pada Januari 2015 dan bakal menjadi pelabuhan yang mendukung segala aktifitas ekspor dan impor melewati Indonesia bagian barat,” ujarnya.

Eriansyah mengemukakan posisi strategis Pelabuhan Kuala Tanjung yang terletak di Selat Malaka akan dioptimalkan untuk meraih peluang di selat tersibuk di dunia tersebut.

“Pembangunan pelabuhan Kuala Tanjung sendiri sudah dimulai pada awal Mei 2015 dan ditargetkan rampung pada akhir 2016, jadi awal 2017 sudah bisa beoperasi,” katanya.

Se l a i n i t u , l a n j u t n y a Pelabuhan Malahayati di NAD juga turut disiapkan menjadi pelabuhan peti kemas.

Untuk Belawan, Pelindo I

melakukan penambahan panjang pelabuhan sejauh 700 meter sebagai salah satu pelabuhan yang melayani aktifitas peti kemas.

Sementara pelabuhan di Dumai dikonsentrasikan Pelindo I menjadi pelabuhan terbesar CPO di Indonesia. Sedangkan Batam, akan dilakukan koordinasi bersama BP Batam untuk mengoptimalkan Pelabuhan Batu Ampar.

Seandainya lima pelabuhan tersebut rampung, Pelindo I berharap jalur tol laut dari kawasan barat, masuk melalui Malahayati, Belawan dan Kuala Tanjung, Dumai lalu bergerak ke Jakarta, Surabaya, Makassar dan sampai ke Papua yang secara umum melintasi semua wilayah dari Indonesia secara simultan.

“Artinya, dalam mensukseskan program tol laut, Pelindo I telah menyiapkan segala semua infrastruktur di wilayah barat yang menjadi tanggung jawabnya,” katanya.(ant/m35/ C).

BPS Turunkan 15.352 Petugas Sensus Ekonomi MEDAN (Waspada): Badan Pusat Statis (BPS) Sumatera Utara (Sumut) akan menurunkan 15.352 petugas melakukan pendataan ke masyarakat dalam rangka Sensus Ekonomi 2016.

Kepala BPS Sumut Ir Wien Kusdiatmono MM mengatakan, Sensus Ekonomi (SE) dilaksanakan setiap 10 tahun sekali di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia .

Pertama kali dilakukan pada 1986, dan 2016 mendatang merupakan Sensus Ekonomi

yang keempat.

Wien menyebutkan, tujuan dari sensus ekonomi ini mengumpulkan dan menyajikan data dasar seluruh kegiatan ekonomi, kecuali sektor pertanian sebagai landasan bagi penyusunan kebijakan, perencanaan dan evaluasi pembangunan. Ini akan mampu menghasilkan gambaran lengkap tentang level dan struktur sektor non-pertanian.

“Sensus ekonomi ini mensensus nama perusahaan baik rumah tangga, pemerintahan,

nirlaba, koorporasi perusahaan.

Pada sensus keempat nantinya, kita menurunkan 15.352 petugas di Sumut yang sebagian tamatan SMA, terutama di daerah-daerah di luar Medan,” ungkap Wien di sela-sela sosialisasi “Sensus Ekonomi 2016” (SE2016) di hotel Grand Aston Medan, Selasa (15/12).

Nantinya, lanjut Wien, hasil sensus ekonomi ini datanya menggambarkan keadaan sekarang dengan potret masa lalu. Dan data ini penting bagi pengusaha dan pemerintah,

sebab jika kita menguasai data maka akan mampu bersaing dan melihat pangsa pasar ke depan.

Sebab itu, katanya, BPS meminta seluruh komponen masyarakat untuk menyukseskan sensus ekonomi 2016. Kemudian dapat merespon para petugas BPS untuk mendata karena data yang diambil tidak ada kaitannya sedikitpun dengan pajak, untuk itu, para pengusaha tak perlu takut.

Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

BPS Sumut Ateng Hartono SE, M.Si mengatakan, sensus ekonomi sangat penting dilakukan.

Ini karena sekitar 73,22 persen perekonian Sumut disumbang oleh sektor non pertanian dan non pemerintahan.

“Selain itu, kontribusi sektor industri terhadap PDRB perlahan menurun dan lain sebagai.

Untuk itu saya mengajak kita semua untuk saling bersinergi dalam membangun Sumut agar perekonomian semakin tumbuh dan berkembang,” ujarnya. (m41/B)

MEDAN (Waspada): Jumlah transaksi non tunai di Sumatera Utara (Sumut) setiap bulannya mengalami peningkatan hingga 84 ribu transaksi dengan nilai nominal sekitar Rp348 juta per bulan.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut Difi A Johansyah mengungkapkan, hingga saat ini akses layanan keuangan masih belum merata dan tidak nyentuh beberapa daerah kecil, sehingga BI terus gencar melakukan sosialisasi agen Layanan Keuangan Digital (LKD) di Sumut melalui kegiatan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang diinisiasi Agustus 2014.

“Saat ini jumlah agen LKD bekerjasama beberapa bank pelaksana di Sumut mencapai 2.232 agen, 14 persennya terjaring dari proses sosialisai sepanjang 2015. Dan untuk transaksi non tunai mencapai Rp348 juta per bulan,” kata Difi, Selasa (15/12).

Dari data itu, lanjutnya, potensi pengembangan kegiatan transaksi keuangan berbasis elektronik atau elektronifikasi di masyarakat sangat baik. Apalagi, dari survei dilakukan kepada pelaku usaha, pemerintah daerah maupun masyarakat umum, 95 persen mendukung program ini.

Untuk itu, katanya, BI terus melakukan langkah menyukseskan GNNT ini. Di antaranya melakukan sosialisasi kepada seluruh masyarakat, peningkatan layanan dan ketersediaan infrastruktur, penyempurnaan regulasi hingga kerjasama dengan Pemerintah Daerah Sumut untuk memperluas elektronifikasi.

Sementara itu, untuk mendukung upaya stabilitas sistem keuangan serta menegakkan komitmen pengembangan ekonomi syariah, secara nasional BI mencanangkan visi 2024 di mana Indonesia akan menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia.

Di daerah, kata dia, pihaknya senantiasa berkoordinasi dengan seluruh stakeholders untuk ikut serta mendukung pengembangan ekonomi syariah. “Kami melihat potensi yang dimiliki Sumut sangat besar. Menurut hemat kami, potensi yang dapat kita gali dari dana ziswaf (Zakat, Infaq, Shadaqah, Wakaf) sangatlah besar dan dana ini dapat menjadi sumber pembiayaan kegiataan ekonomi,” pungkasnya. (m41/B)

Pemkab Jamin Ketersediaan Sembako Di Labusel KOTAPINANG (Waspada): Pemkab Labusel menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok di pasar cukup memenuhi permintaan masyarakat diperkirakan meningkat menjelang Natal dan Tahun Baru.

“Sudah dilakukan inspeksi oleh tim dan dapat dipastikan ketersediaan kebutuhan pokok di pasar tradisional cukup untuk memenuhi tingginya permintaan saat Natal dan Tahun Baru nanti,” kata Kadis Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Pemkab Labusel, Dozen Hutapea, Senin (14/12).

Dikatakan, masyarakat tidak perlu khawatir, karena selain kebutuhan pokok sangat tersedia, hingga kini juga belum terlihat adanya lonjakan harga yang begitu signifikan. Namun diakuinya, dalam beberapa hari ini memang telah terjadi kenaikan sejumlah komoditas, daging ayam Rp25 ribu/kg dan daging sapi Rp100 ribu/kg. “Harga daging ayam dan sapi memang mengalami kenaikan, tapi tidak begitu signifikan berkisar Rp1.000/kg.

Karenanya diasumsikan ini masih normal,” katanya.

Lebih jauh disebutkan, tidak akan ada penimbunan, sehingga kapan saja masyarakat untuk datang membeli pasti tersedia. “Kami mengimbau masyarakat agar membeli sesuai kebutuhan dan harus jeli, sehingga tidak dirugikan,” katanya.

Ansori Hasibuan, pedagang daging sapi di Pasar Inpres Kotapinang mengakui harga daging masih normal berkisar Rp95 ribu-Rp100 ribu/kg. Menurutnya, permintaan terhadap daging sampai kini juga belum ada peningkatan. “Mungkin mendekati Natal dan Tahun Baru nanti baru permintaan tinggi,” katanya. (c18/C)

Sebulan Beroperasi Penumpang BRT Lumayan MEDAN (Waspada : Sejak sebulan beroperasi, jumlah penumpang Bus Rapit Transit (BRT) Mebidang cukup lumayan, kata Darwin Purba, Plt Kadushub Sumut seusai memimpin rapat persiapan Natal dan tahun baru di Dishub Sumut Jln. Imam Bonjol Medan, Senin (14/12).

30 Unit bus tersebut diharapkan dapat menjadi angkutan massal di Medan dan sekitarnya. “Setidaknya dapat mengurangi kemacetan arus lalu lintas pada karidor yang mereka lalui,” ujar Purba. Baru sebulan beroperasi lumayan peminat baik pada karidor Medan tujuan Pusat Pasar, bahkan dari Pusat Pasar tujuan Lubuk Pakam, terutama saat jam kerja pegawai dan karyawan pada pagi dan sore.

Menjawab pertanyaan, rencana DPRD Medan mencoret dana pembangunan halte BRT Mebidang, Darwin Purba menyatakan dirinya belum bisa merespon masalah itu.

Kenapa, katanya, BRT itu untuk kepentingan masyarakat umum angkutan Mebidang sama saja dengan bus di kota lain di tanah air. “Pada prinsipnya halte tersebut harus dibangun untuk kepentingan penumpang,” kata dia.

Sementara itu Ketua DPD Organda Sumut Haposan Siallagan menyikapi persaingan angkutan dengan hadirnya Bus Rapit Transit (BRT) Mebidang, dia menegaskan sesungguhnya mendukung keberadaan bus tersebut. Hanya saja harus berhenti pada halte yang sudah ditentukan bukan diluar halte.

Kalau berhenti diluar halte jelas merugikan angkutan lain karena bisa mengambil sewa. Pihaknya saling mendukung keberadaan BRT asalkan mengacu kepada Undang-undang No.22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

Salah satunya bus umum tersebut harus beroperasi pada karidor (rute) yang sudah ditentukan dan berhenti juga pada halte milik mereka, kata Siallagan. (m32/B)

Dengan Teknologi HVDC Indonesia Mampu Mengekspor Listrik MEDAN (Waspada): Indonesia sebenarnya mampu swasembada listrik bahkan bukan hal yang aneh negara ini bisa menjadi pengekspor listrik ke negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura dengan menggunakan teknologi High Voltage Direct Current transmission (HVDC) atau dalam Bahasa Indonesia dikenal sebagai Transmisi Daya Arus Searah (TDAS).

Seperti diutarakan Ir Terklin Sinulingga, MM dalam ringkisan bukunya Selasa (15/12), Indonesia bisa mengirim listrik ke negara tetangga menggunakan kabel laut tapi harus menerapkan teknologi HVDC yang pada prinsipnya dipakai sebagai media perantara dari dua sistem kelistrikan dengan prinsip kerja Daya listrik bolak balik (AC) dari gardu induk AC dikirim ke Peralatan Penyearah (Thyristor Valve) disebut Converter Rectifier, untuk diubah menjadi daya listrik searah DC (Alternating Current).

Sebelumnya Ir Terklin Sinulingga telah memperkenalkan bukunya High Voltage Direct Curre nt (HVD C) “Solu s i mengatasi masalah penyaluran listrik” dihadapan para alumni Ikatan Alumni Teknik Elektro (IATE) USU diantaranya Agus Simorangkir, Ir Ikhsan, Ir Surya

Ir Terklin Sinulingga, MM (dua kiri) saat memperkenalkan buku HVDC bersama Alumni Ikatan Teknik Elektro USU .

Tarmizi Kasim, M.Si selaku Kadep IATE USU, Dekan FT USU Prof Dr Bustami Syam, M.S.M. E.E serta para mahasiswa Fakultas Teknik USU. Disebutkannya, keluaran (output) rectifer sudah menjadi listrik searah (DC); Daya listrik DC lalu ditransmisikan melalui media konduktor seperti kabel ke Peralatan Penyearah berikutnya disebut dengan Converter Inverter, untuk diubah kembali menjadi daya listrik bolak-balik (AC).

Daya listrik AC dari inverter dikirim ke gardu induk AC untuk ditransmisikan dan dimanfaatkan industri dan rumah tangga.

Daya listrik arus searah (HVDC) mempunyai keunggulan yang tidak dimiliki listrik arus bolak balik (HVAC) seperti sistem

interkoneksi kelistrikan yang stabil dan dapat menyatukan (interkoneksi) kelistrikan yang tidak sinkron.

Kemudian dapat melakukan interkoneksi kelistrikan mempunyai frekuensi yang berbeda, dapat melakukan interkoneksi kelistrikan antar pulau dengan jarak jauh, penyaluran listrik listrik kabel laut tidak terpengaruh jarak karena listrik DC tidak menyalurkan daya reaktif.

Biaya investasi relatif kecil untuk penyaluran listrik jarak jauh karena penggunaan komponen tower listrik relatif kecil, konduktor lebih sedikit, biaya pembebasan tanah tidak banyak. Infrastruktur tower listrik AC tersedia saat ini dapat dimodifikasi dengan mudah

menjadi tower listrik DC dengan daya hantar listrik menjadi 2 3 kali lebih besar dari sebelumnya.

Dengan demikian penggunaan teknologi HVDC untuk penyaluran listrik di Indonesia mampu memenuhi proses kemandirian energi listrik sesuai dengan program Pemerintah saat ini “Percepatan Pembangunan Kelistrikan Nasional 35.000 MW”.

Menurutnya, krisis listrik yang sekarang sedang terjadi Indonesia sebenarnya problemnya hanya menyangkut di masalah penyalurannya saja.

Distribusi listrik menggunakan AC dengan struktur kepulauan di Indonesia dinilainya kurang tepat karena terlalu sulit menyalurkannya.

Tapi begitu pun, katanya, teknologi AC masih bisa diperbaiki apabila menggunakan teknologi HVDC karena komponen di AC tidak diganggu karena hanya menambah inverter.

Keuntungannya masalah sinkronisasi bagus, tingkat kestabilan cukup tinggi dan rugi-rugi (losses) lebih rendah karena di DC komponennya cuma resister, beda dengan AC ada tiga komponen masingmasing kapasitor,reaktor dan resistor, ujarnya.

Menurutnya, kebutuhan

energi listrik yang meningkat secara tajam dengan komposisi 76,3% terpusat di Jawa-Bali dan sisanya sekira 23,7% di luar Jawa-Bali (PLN Statistik 2008) menyebabkan Indonesia dalam darurat energi listrik saat ini.

Untuk memenuhi kebutuhan energi listrik Jawa-Bali ke depan, sebagian besar akan disuplai dengan PLTU berbahan bakar Batubara direncanakan akan dibangun di Pulau Jawa (RUPTL 2009-2018). Namun pada kenyataannya, sumber energi primer batubara didatangkan dari Pulau Sumatera dan Kalimantan yang memiliki sumber batubara melimpah.

Dengan demikian, selama masa operasi PLTU tersebut, akan dibutuhkan volume batubara yang tidak sedikit, harus dikirim secara berkelanjutan dari luar Pulau Jawa dengan biaya transportasi yang terus meningkat seiring dengan meningkatnya harga BBM dibutuhkan kapal pengangkutan.

Pe n i n g k a t a n v o l u m e pengiriman batubara melalui jalur laut juga akan mengakibatkan kebutuhan infrastruktur dermaga dan kapal laut dengan investasi yang tidak sedikit di masa akan datang.

Peningkatan frekuensi lalu lintas batubara via laut dapat mengganggu lalu lintas komo-

ditas lain yang dibutuhkan masyarakat Indonesia selain resiko cuaca mengakibatkan terganggunya pengiriman batubara sehingga suplai bahan bakar penggerak utama PLTU menjadi terganggu. Tantangan investasi lainnya adalah dibutuhkannya tempat penyimpanan batubara (coal storage) yang besar untuk menghindari gangguan suplai dimaksud.

Ia menambahkan, dengan teknologi ini penghasilan pengelola listrik atau PLN menjadi ada nilai tambahnya dengan kata lain teknologi HVDC bisa dipikirkan menjadi alternatif kalau memang berniat melakukan swasembada listrik. “Tapi masalah kebijakan, itu diluar wewenang saya”, ujarnya.

Ditambahkannya, di negara maju dan berkembang bahkan sampai negara terkebelakang pun mereka sudah menggunakan teknologi DC seperti di Eropa dan Amerika Serikat serta negara berkembang diantaranya Malaysia sudah menggunakan HVDC sejak tahun 2002, Filipina sejak 1998 dan negara terkebelakang seperti Mozambik dan Kongo telah menggunakan HVDC sejak tahun 70an tapi di Indonesia resistensinya mungkin masih tinggi. (m19/b)

Waspada/Ist

PENGEMBANGAN PRODUK PERBANKAN: Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk Tigor M. Siahaan (kedua kiri), didampingi Head of Sales and Distribution Wilayah Sumatera Maya Sartika (kiri), Head of Sales and Distribution for Out Region Tony Tardjo (kanan) dan Kepala Perwakilan Bank IndonesiaWilayah Sumatera Utara Difi.A.Johansyah berbincang disela-sela perayaan HUT ke60 PT Bank CIMB Niaga Tbk di Hotel JW Marriott Medan, Senin (14/12) malam. Seiring dengan perjalanan dan pengalaman dalam mengembangkan bisnis perbankan untuk mengabdi pada negeri, bank tersebut terus berkomitmen untuk berperan dalam kancah perbankan nasional melalui pengembangan produk-produk dan layanan perbankan konvensional dan syariah yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan dunia usaha.

Nusantara

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Indonesia Dan Timur Tengah Fasilitasi Produk Halal JAKARTA (Waspada): Untuk menghasilkan produk bermutu yang bisa menembus pasar global, diperlukan infrastruktur mutu yang sesuai dengan keinginan negara tujuan ekspor.

Untuk itu, Badan Standarisasi Nasional (BSN) bekerja sama dengan Gulf Cooperation Council Standarization Organization (GSO) memfasilitasi menyelenggarakan fasilitasi produk halal Indonesia ke Timur Tengah.

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Bambang Prasetya mengatakan, infrastruktur mutu sangat diperlukan pelaku usaha untuk meningkatkan produknya serta digunakan pemerintah untuk memastikan perlindungan konsumen kepada masyarakatnya.

“Sebagaimana negara atau wilayah regional lainnya, negara-negara Timur Tengah juga mengembangkan infrastruktur mutu sebagai salah satu piranti pengaturan pasar bagi produk yang bisa diedarkan di wilayahnya,” kata Bambang dalam jumpa pers sosialisasi sertifikasi halal di Jakarta, Senin (14/12).

BSN juga menjalin kerja sama dengan Komite Akre-

ditasi Nasional (KAN) membentuk nota kesepahaman dalam bidang standardisasi, akreditasi, dan metrologi. Dengan itu, semakin pasti langkah Indonesia untuk terus menapaki pasar ekspor ke kawasan Timur Tengah.

Sekretaris Jenderal GSO, Nabil bin Ameen, dalam kesempatan yang sama mengatakan pentingnya sertifikasi halal bagi produk luar yang akan masuk ke Timur Tengah.

Menurutnya, hal ini penting dilakukan meski tidak semua warga negaranya beragama Islam.

“Halal tidak hanya untuk umat muslim tetapi untuk semua. Hal ini sesuai dengan perintah Allah yang tertuang dalam kitab umat Islam, apapun agama anda berasal dari suku manapun, penting untuk makan makanan sehat untuk tubuh anda,” jelasnya.

Dia melanjutkan, GSO merupakan organisasi regional yang bertanggungjawab memastikan efektivitas infrastruktur mutu di kawasan tersebut.

“Sebagai bagian dari dunia internasional, pertukaran produk dengan negara atau kawasan lain merupakan kondisi yang tidak mungkin dihindari,”tandasnya. (dianw/C)

Menko Kemaritiman Luncurkan Prangko Komodo 2016 JAKARTA (Waspada): Menko Kemaritiman RI, Rizal Ramli bersama Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, dan Kasum TNI Laksamana Madya Didit Herdiawan menandatangani ditandainya peluncuran “Prangko Prisma Komodo 2016”, pada cara Seminar Nasional TNI AL yang digelar oleh Staf Ahli Kasal, di Balai Samudera, Jakarta, Selasa (15/12).

TNI Angkatan Laut memilih prangko sebagai salah satu media promosi dan sarana publikasi yang bertujuan untuk menyampaikan dan mempromosikan kegiatan latihan Komodo Exercise 2016.

Latihan ini difokuskan pada skenario latihan operasi perdamaian di wilayah maritim, dan menjadi salah satu event yang penting dikarenakan penyelenggaraan latihan ini akan dirangkai bersama 15th Western Pacific Naval Symposium (WPNS) and International Fleet Review (IFR). yang akan dilaksanakan pada 12 hingga 16 April 2016 di Padang dan Kepulauan Mentawai.

Seminar Nasional TNI AL bertajuk “Mewujudkan Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia” ini digelar dalam upaya

mendukung program pemerintah yang mencanangkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia melalui program Lima Pilar Poros Maritim.

Hajat akbar tersebut dibuka oleh Menko Kemaritiman RI, Rizal Ramli yang sekaligus sebagai keynote speech, dengan narasumber antara lain: Guru Besar Unhan Prof.

Dr. Salim Said, M.A., mantan Menteri Kelautan & Perikanan Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, M.S, Sejarawan Prof. Dr. Anhar Gonggong, M.A., Budayawan Radhar Panca Dahana, serta Wadan Seskoal Laksma TNI Dr. Ir. A. Djonie Gallaran, M.M. Sementara yang bertindak sebagai penanggap pada seminar tahunan ini antara lain: Mendikbud RI Anies R. Baswedan, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Ketua Komisi IV DPR RI Edhy Prabowo, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, tokoh NU KH. Hasyim Muzadi, tokoh Kristiani Romo Benny Susetyo. Sedangkan yang bertindak sebagai moderator pada seminar nasional tersebut, Pengajar Unhan Dr. Kusnanto Anggoro, serta seniman Endah Laras. (j02/B)

DPR Agendakan Revisi Regulasi Kesejahteraan Pekerja JAKARTA (Waspada): Ketua DPR RI Setya Novanto mengatakan, DPR mendukung perjuangan para pekerja Indonesia untuk merevisi regulasi menyangkut kesejahteraan pekerja.

Revisi tersebut di antaranya Peraturan Pemerintah No. 78 Tahun 2015 tentang upah dan Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Permenakertrans} No.35/2015 tentang Tenaga Kerja Asing. ”DPR segera akan mengagendakan dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2016,” ujar Setya Novanto saat menerima delegasi perwakilan dari Federasi Serikat Pekerja Tekstil dan Kulit, Federasi Serikat Pekerja Indonesia, Serikat Pekerja JICT, Serikat Pekerja Pelindo II, Serikat Pekerja Kontainer, dan Serikat Pekerja

Pelabuhan didampingi Anggota Komisi IX Rieke Diah Pitaloka, di Gedung DPR Jakarta, Senin (14/12).

Dalam pertemuan itu , delegasi serikat pekerja mendesak DPR agar meninjau kembali sistem pengupahan yang ada sekarang. Apalagi di tengah pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), para pekerja lokal harus lebih sejahtera.

Bahkan, serikat pekerja mendesak agar DPR membentuk Panitia Khusus (Pansus) Pengupahan.

Novanto pun kembali menegaskan, DPR akan segera membahasnya sesuai mekanisme. Sementara tentang Permenakertrans, pekerja asing harus diseleksi betul dan tidak mendominasi dunia kerja di Indonesia. (aya/B)

Sidang MKD DPR RI Sudah Anti Klimaks

Antara

REKLAMASI TELUK JAKARTA: Foto udara suasana proyek pembangunan reklamasi Teluk Jakarta di Pantai Utara, Jakarta, Selasa (15/12). Meskipun menuai pro dan kontra, namun proyek Reklamasi di Teluk Jakarta terus berjalan dan rencananya akan rampung pada akhir tahun 2018 mendatang.

JAKARTA ( Waspada): Praktisi hukum Aldentua Siringo-ringo menilai sidang yang digelar Mahkamah Dewan Kehormatan (MDK) DPR RI untuk kasus etika yang melibatkan Ketua DPR RI Setya Novanto dengan dugaan pencatutan nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla terkait permintaan saham kepada Freeport, sudah anti klimaks.

Aldentua juga pertanyaan para anggota dan pimpinan MKD DPR, pada sidang mendengar kesaksian Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan, pada Senin (14/11), sudah mengarah kepada penyalahan pengadu.

Kenapa?

Sepertinya Ketua DPR RI Setya Novanto membuat MKD menjadi benteng perisai dan Menko Polhukam membuat sidang MKD untuk jumpa pers lanjutan seri kedua.

“Kita jangan lagi berharap, sebab sidang MKD sudah anti klimaks,” ujar Aldentua Siringo-ringo menjawab Waspa-

da, Selasa (15/12) di Jakarta.

Menurut alumni Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (FH USU) ini, kasus ’Papa minta saham” ini harus masuk ke penyelidikan dan penyidikan hukum, dan karenanya, kita sekarang hanya berharap keapada Kejaksaan Agung untuk menuntaskan kasus ini. Tapi dia mengingatkan untuk mengungkap kasus ini juga dibutuhkan nyali yang besar juga.

Kasus dugaan pelanggaran kode etik Ketua DPR Setya Novanto hampir memasuki babak terakhir. MKD berencana menggelar konsinyering, Rabu (16/12 ) esok, untuk memutuskan kasus ini.

Pada kasus pertemuan Ketua DPR RI Setya Novanto dengan bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, saat berkunjung ke Amerika Serikat, yang juga disidangkan M K D, K e t u a D P R S e t y a Novanto dalam kasus ini divonis melanggar kode etik ringan. (aya/B)

Gaji Guru Menyedihkan BATAM (Antara): Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia Sulistyo menyatakan gaji guru secara umum masih menyedihkan bahkan ada yang menerima hanya Rp50 ribu per bulan.

“Gaji guru di setiap daerah variatif. Tapi rata-rata jelek, apalagi honorer,” kata Sulistyo di Batam, Kepulauan Riau, Selasa (15/12).

Di daerah, gaji guru Pend i d i k a n A n a k Us i a D i n i (PAUD) masih ada yang Rp 50.000 per bulan, guru SD juga ada yang digaji Rp100.000 per bulan.

Gaji guru yang kecil, bertentangan dengan UU Guru dan Dosen. Karena dalam UU itu, pemerintah harus memberikan dukungan pengembangan diri untuk tenaga pengajar. Gaji yang kecil tidak akan cukup untuk pengembangan profesi.

“Guru yang digaji Rp50 ribu, Rp100 ribu itu karena

senang bernyanyi saja, makanya mau,” kata dia.

PGRI membuat standar upah minimum untuk guru, yaitu minimal Rp3.150.000 tiap bulan.

Sulistyo menyatakan upah standar itu diperoleh dari perhitungan jumlah kebutuhan hidup layak, sama dengan perhitungan buruh, kemudian ditambah dana untuk pengembangan diri.

“Kami menghitung dari jumlah kebutuhan minimal kesejahteraan guru tambah pengembangan profesi,” kata yang juga anggota DPD RI itu.

Pansus Pelindo II Akan Ungkap Mega Skandal Warisan JAKARTA (Waspada): Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPR RI untuk Pelindo II, bakal mengungkap kembali mega skandal warisan yang telah terjadi selama bertahuntahun di Pelindo II, khususnya di PT Jakarta International Container Terminal (JICT) Mega skandal ini juga telah menjadi mega skandal warisan, dimana sejak tahun 2002 kasus privatisasi JIC yang ditangani dan telah menjadi penyidikan di Kejaksaan Agung, telah menetapkan adanya tersangka.

Menurut Anggota Pansus DPR RI untuk Pelindo, Nasril Bahar, mega skandal yang dimaksudnya adalah kasus aliran dana yang ditransfer dari pihak PT JICT kepada Seaport B.V sebagai fee Technical Assistance (T.A.) Know-How and Service.

Fee ini disebutkan merupakan bagian dari kesepakatan Privatisasi JICT tahun 1999, namun tidak jelas dasar hukumnya karena tidak sesuai dengan surat Meneg. BUMN Nomor S145\/M-PBUMN\/ 1999 yang ditujukan kepada Grosbeak Pte Ltd. “ Pemerintah, melalui tim privatisasi sama sekali tidak menyinggung masalah penandatanganan perjanjian Technical Assistance Know-How and Service, sehingga transfer dana dari PT JICT, ke Seaport BV sebesar 14,08 % dari laba bersih bulanan PT JICT itu, menjadi

Antara

SETYA NOVANTO LANTIK ANGGOTA PAW: Ketua DPR Setya Novanto (ketiga kanan) bersama Wakil Ketua DPR membacakan sumpah jabatan anggota DPR saat melantik anggota pergantian antar waktu (PAW) pada Rapat Paripurna ke-13 Masa Persidangan II tahun 2015-2016 di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (15/12). Setya Novanto melantik tujuh Anggota Pengganti Antar Waktu (PAW) yaitu Hari Kartana menggantikan Saan Mustopa, Adji Farida Padmo Ardans menggantikan Norbaiti Isran Noor, Anarulita Muchtar menggantikan Rio Capella, Ari Yustina menggantikan Achmad Amins, Djenri Alting Keintjem menggantikan Olly Dondokkambey, Nurhayati menggantikan Chusnunia Chalim, dan Abdul Latif Hanafiah menggantikan Zairullah Azhar.

tidak berdasar hukum dan dapat dikategorikan tindak pidana korupsi,” tegas Nasril Bahar, kepada wartawan di Jakarta, kemarin.

Selain tidak berdasar hukum, tambahnya, banyak kejanggalan dalam mega skandal warisan ini. Salah satunya adalah status Seaport BV sebagai sebuah perusahaan yang berdomisili di Singapura sangatlah tidak meyakinkan.

“Seaport BV itu bidang usahanya di Singapura tercatat dengan kode bidang usaha manajemen keuangan, bukan bidang usaha pelabuhan, sehingga patut dipertanyakan kredibilitasnya sebagai konsultan pemberi pengalaman kepada PT JICT,” tegas Nasril.’

Dia melanjutkan, dari laporan keuangan PT JICT periode 1999-2013 yang diterima Pansus Pelindo II, ternyata PT JICT secara rutin tiap tahun membayar technical assistance fee ke Seaport BV dengan nilai total, lebih dari $200 juta ke perusahaan “kertas” Seaport BV. Pansus akan mengungkap

kasus mega skandal warisan ini, kami melihat ada bagi-bagi upeti atas fee yang tidak jelas dasar hukumnya kepada perusahaan yang juga tidak jelas status dan pengurus perusahaannya,” ujar politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini, Wakil rakyat dari daerah pemilihan Sumatera Utara III juga menilai Direktur Utama PT Pelindo II, RJ Lino menjadi beban politik yang menggant u n g d i p u n d a k Me n t e r i BUMN, Rini Soemarno.

Karenanya, dia menyarankan agar Rini segera menanggalkan beban itu dengan memberhentikan RJ Lino sebagai Dirut PT Pelindo II. “Makin hari makin banyak kesalahan dan pelanggaran RJ Lino yang diungkap Pansus, bukan hanya membuat beban Rini Soemarno kian bertambah, bahkan bisa membuat Rini turut terjatuh,”tandas anggota Komisi VI DPR RI ini.

Ditegaskan Nasril, kesalahan dan pelanggaran yang dilakukan Lino dalam mengelola PT Pelindo II, sudah menumpuk dan berlapis. (aya/B)

Hukum Kebiri Predator Seks Tahap Finalisasi JAKARTA (Antara): Menteri Pemberdayaan Perempuan d a n Pe r l i n d u n g a n A n a k Yohana Yembise mengatakan, hukuman kebiri bagi predator seks sedang dalam tahap finalisasi dan ada kemungkinan tahun depan diberlakukan di Indonesia.

“Nanti pada saatnya kami umumkan,” kata Yohana usai menghadiri acara Peringatan 25 Tahun Indonesia Meratifikasi Konvensi Hak Anak di Jakarta Barat, Selasa (15/12).

Tahap finalisasi itu, kata Menteri PPPA, terkait berbagai hal yang masih perlu diselaraskan di antara kementerian dan lembaga.

Sejauh ini, Kementerian PPPA sudah melakukan diskusi lintas sektor guna menggodok hukum kebiri ini sehingga regulasi nantinya berlaku secara terpadu. Tujuan pemberlakuan hukuman ini guna memberi efek jera kepada predator seks.

Yohana mengatakan terdapat sejumlah pihak yang tidak setuju dengan pemberlakuan hukuman ini. Kendati demikian, pihaknya telah melakukan diskusi dengan pihakpihak yang berseberangan dan ada arah ditemukan jalan

keluar yaitu hukuman kebiri dapat diterapkan di Indonesia.

Hukuman kebiri, kata dia, dapat dijatuhkan kepada predator seks yang terbukti di mata hukum. Terdapat metode tertentu untuk mengeksekusi kebiri untuk predator seks.

Meski begitu, Yohana masih enggan menjelaskan soal tingkatan pelanggaran seperti apa yang mendapatkan hukuman kebiri.

“Semoga dalam waktu dekat dapat dipublikasikan regulasinya. Tapi sebelum itu harus kita koordinasikan dulu di kementerian dan lembaga,” kata dia.

Menteri PPPA belum mau berkomentar banyak mengenai metode pengebirian tersebut, misalnya dengan pembedahan, injeksi kimia atau lainnya.

Yo h a n a m e n g a t a k a n , pihaknya telah membuat daftar predator seks yang dapat dikebiri. Untuk itu, jika regulasi kebiri diberlakukan maka para predator seks ini dapat dieksekusi.

Hukuman kebiri, kata dia, termasuk salah satu upaya guna memberantas kasus pelecehan seksual yang mengancam anak.

Di tempat yang sama, Ketua Komite III DPD RI, Hardy Selamat Hood menyatakan kesejahteraan guru di tiap daerah berbeda. Namun, di Kepri, guru sudah masuk kategori sejahtera.

Anggota DPD daerah pemilihan Kepri itu mengatakan pemerintah daerah memberikan perhatian besar melalui insentif.

“Insentif baik sekali Rp2,5 juta. Guru yang PNS bisa mendapat Rp12 juta,” kata dia.

Dia berharap daerah lain di Indonesia bisa memberikan perhatian kepada guru seperti Kepri, agar guru Indonesia bisa sejahtera.

Kekurangan 520.000 Guru Sementara Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru RI, Sulistyo, menyatakan

saat ini Indonesia kekurangan 520.000 guru dan jumlah itu akan terus bertambah saat ribuan guru Instruksi Presiden memasuki masa pensiun pada tahun 2018-2023.

“Di seluruh Indonesia kekurangannya mencapai 520 ribuan, itu pada 2015 ini. Yang pensiun 400 ribu orang “ kata Sulistyo di Batam Kepulauan Riau, Selasa (15/12).

Kekurangan guru terjadi di seluruh Indonesia, baik kota besar dan kecil.

Dan jumlah guru akan semakin berkurang pada tahun 2018 sampai 2023, saat puluhan ribu guru yang ditugaskan melalui Instruksi Presiden di seluruh Indonesia memasuki pensiun.

“Guru Inpres tahun 1974 sampai 1975 pensiun besar-

besaran dan 2018 sampai 2023, puncaknya yang tertinggi,” kata pria yang juga anggota Dewan Perwakilan Daerah RI itu.

Sayang berkurangnya jumlah guru belum dibarengi dengan upaya pemerintah untuk menambah tenaga pengajar.

Sulistyo menilai pemerintah belum serius menambah jumlah guru.

“Memang melihat ada rencana pemenuhan guru, tapi kurang bagus. Tidak ada pengangkatan,” kata dia.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Komite III DPD RI, Hardi Selamat Hood berharap pemerintah bergerak cepat untuk menambah jumlah guru demi kelangsungan pendidikan anak-anak.

Jokowi: Pemerintahan Terbuka Bangun Kepercayaan Publik JAKARTA (Antara): Presiden Joko Widodo ( Jokowi) mengharapkan pemerintahan terbuka di semua tingkatan, dari pusat sampai daerah, badan usaha milik negara (BUMN), perguruan tinggi dan institusi lain sehingga dapat membangun legitimasi dan kepercayaan publik.

“Hanya dengan pemerintah terbuka, kita mampu mendorong partisipasi masyarakat terlibat dari proses pengambilan kebijakan publik, hingga membuka pengawasan oleh masyarakat,” kata Presiden saat berpidato dalam Penyerahan Penghargaan Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2015 di Istana Negara Jakarta, Selasa (15/12).

Menurut Presiden, pemerintah terbuka bukan hanya perubahan karakter, perubahan mentalitas, pola pikir, di kalangan birokrasi pemerintah dan badan publik, namun reformasi sistem e-goverment.

“Dengan teknologi informasi, pemerintah menyediakan informasi aktual kebijakan akan dan yang sudah dibuat.

Rakyat bisa mengakses dokumen pemerintah, transparan, termasuk anggaran publik,” katanya.

Presiden mengatakan bahwa saat ini kita berada dalam era baru, dimana hubungan antara pemerintah dengan masyarakat sudah beruah.

“Rakyat ingin transparasi, keterbukaan informasi, rakyat ingin hubungan pemerintah dan masyarakat yang interaktif, dialogis, responsif,” kata Presiden.

Presiden juga menginggatkan bahwa pada 2018, keterbukaan secara global akan dimulai dan hal ini tidak bisa lagi dibendungnya. “Bapak ibu kalau ada simpanan uang di Swiss, Singapura, Hongkong, nanti tidak bisa ditutupi lagi, jadi bagi yang simpanannya banyak hati hati. Ini tidak bisa dibendung ketebukaan informasi,” ungkapnya.

Untuk itu, Presiden meminta semua pihak harus mulai dari dalam dan tidak menutupi semua informasi yang harusnya diterima oleh publik.

Presiden mengatakan, informasi yang ditutupi itu bisa muncul di media sosial, dimana tiap detiknya bisa berganti isu.

“Detik ini, trending topiknya mama minta pulsa, detik berikutnya lain lagi papa minta yang lain. Itulah yang kita ha-

dapi, sangat cepat sekali, perubahan yang diakibatkan keterbukaan informasi yang sangat cepat,” kata Jokowi.

Presiden mengatakan, dengan kemajuan teknologi, pola interaksi antara pemerintah dan rakyat harus berubah dan tidak bisa lagi hal yang negatif ditutupi. “Jangan berha-rap bisa menutupi kalau ada yang tidak baik, tidak bisa, sekarang orang membuat foto tidak pakai tustel lagi, bisa dengan HP yang setiap hari dibawa. Bapak bertemu siapa dengan siapa setiap saat bisa diunggah, ini keterbukaan yang tidak bisa dicegah. Semua harus memulai,” ungkap Presiden.

Presiden mengapresiaai langkah kementerian dan nonkementerian yang sudah menerapkan keterbukaan, termasuk penggunaan e-goverment, respons cepat terhadap penanganan keluhan masyarakat.

“Yang belum, saya anjurkan menggunakan untuk berinterakasi dengan masyarakat, perbaiki terus prosesnya hingga masyarakat merasa negara hadir menyelesaikan persoalan mereka,” demikian Presiden Joko Widodo.

Antara

DEKLARASI REVOLUSI MENTAL DARI PENDIDIKAN: Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (tengah) bersama Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) dan Plt Sekretaris Menteri PMK Agus Sartono (kanan) saat menghadiri Deklarasi Revolusi Mental di mulai dari Pendidikan di Lapangan Hall Basket, Senayan, Jakarta, Selasa (15/12). Deklarasi tersebut bertujuan meneguhkan peran Kementerian Agama dalam mewujudkan perubahan ke arah yang lebih baik yang dimulai dari pendidikan agama, perubahan pola pikir dan karakter.

A8

WASPADA

Iklan Mini AUTOMOTIVE YARIS Automatic J 2009 Medium silver. Kondisi mulus.

081260027666, 082165453388

174091

SUZUKI APV 08 MB,Type L Plat BL, No Putih Lanjut kredit Rp 2.925.000 x 33 balik Dp 18 jt. Hub : 081370430346 maaf TP

Ingin Mobil Anda Cepat Terjual?

Pasang iklan di H a ria n

WASPADA

173947

Rabu, 16 Desember 2015 1 CM

Rp. 22.000

3 CM

Rp. 44.000

6 CM

2 CM

Rp. 33.000

4 CM

Rp. 55.000

8 CM Rp. 137.500

Rp. 121.000

UNDANGAN

PROPERTY RUMAH JUAL CEPAT Rumah Jl. Eka Suka IV No 16 D,Gd Johor Medan Lt 200 m2,SHM,L 10m – P 20m, bangunan 9x15m(135m) 3 KT, 3 KM,dapur luas, Rt,Rk,Rm,garasi mobil harga hanya 480 jt/nego.

Hub : 081316643688 maaf tdk layani sms 174013

Rumah Mewah Murah 10 x 17 minimalis, 3 KT, 4 KM, Grasi lantai Granit, Rp 298 juta Nego 0 8 5 3 7 0 6 9 1 6 4 1 174086

DIJUAL CEPAT Rumah Ukuran 10.5 x 20 pasar 10 Gang Abadi No : 28 G. Harga : 350 juta bisa nego.

HP:0 8 5 2 9 7 2 0 2 0 8 7 174090

Dijual Rumah 14,7 x 24m.

105jt (NEGO) Jl.Pendidikan, Pekan Rebo, Kmp. KolamTembung. Hub : 082161406852 173381

6 CM x 8,5 CM Rp. 165.000

DIJUAL RUMAH/TANAH Jl. Sunggal Dpn Komplexs BPKP. Luas 936 SHM. Hub : 0 8 1 3 7 7 6 6 8 8 2 2 , 082307777729

UNDANGAN RAPAT ANGGOTA TAHUNAN (RAT) DAN PEMILIHAN PENGURUS IKATAN AKUNTAN INDONESIA (IAI) WILAYAH SUMATERA UTARA PERIODE 2015 - 2019 Panitia Rapat Anggota Tahunan dan Pemilihan Pengurus IAI wilayah Sumatera Utara periode 2015 - 2019, mengundang seluruh anggota IAI wilayah Sumatera Utara untuk hadir pada Hari/Tanggal : Sabtu, 19 Desember 2015 Pukul : 09.00 - 13.00 WIB Tempat : Mikie Wijaya Hall Lt. 2 Gedung Anwar Karim FEB USU Acara : Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan Pemilihan Pengurus Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) wilayah Sumatera Utara periode 2015 - 2019 Kehadiran seluruh anggota, sangat diharapkan demi suksesnya penyelenggaraan acara ini Demikianlah undangan ini disampaikan untuk dapat dimaklumi.

Pa nit ia RAT da n Pe m iliha n Pe ngur us I AI w ila ya h SU M U T 2 0 1 5 - 2 0 1 9

174082

Dijual Cepat Rumah Di Jl M.Yakub (Pabel) Gg Salamah.

Daerah Serdang/Pancing.

Ukuran 6.5 x 10 m 2KT, 1KM, R.Tamu, R. Keluarga, dapur.

Harga Nego Hub : 081260188181 174101

DIJUAL/SEWA ruko Gaperta Jln Gaperta/Depan Galon.

LT I Lapis kaca seluruhnya. (cocok untuk pangkas/salon) Hub : 081370538255 174081

KAVLINGAN MURAH (REAL ESTATE) Daratan Tinggi Bebas Banjir Ada 375 Kav. SK Bupati/Camat, Jalan Dalam Komplek 7 Mtr. Tinggal 8 Kav. Dapat dikredit 36 Bulan Tanpa DP dan Bunga 0% Ukuran: 10 x 20= 200M2 = Rp. 1.500.000/bln 15 x20 = 300m2 = Rp. 2.250.000/bln 10x35 = 350m2 = Rp. 2.750.000/bln Lokasi: 500 meter dari Jalan Medan - Binjai Km. 13,8. Hub. HP. 0821 4404 3456

CP: Narumondang Bulan Siregar / 0812 604 7857 Mariyam Harman / 0811 643 267

TRAVEL

173155

TANAH DIJUAL CEPAT Ukuran (15x54) m.

Alamat Jl Rotan Raya Ujung Perum Simalingkar Samping Stasiun Mini Wampu 108.

Hub: 0 8 5 2 7 0 0 1 1 6 8 6 , 082370633036 174057

DIJUALCEPAT Tanah UK 22 m x 53 m (Sertifikat) Jl Paku Gg Keluarga (±25 m) dari depan gang tanah enam ratus Marelan Medan.

Hub : 081370251515

174078

PERABOT T E M PA H A N M U R A H - Lemari Pakaian 3 Pintu Sungkai asli Rp.1.800.000 - Kitchen Set Atas Bawah Sungkai asli permeter Rp. 1.750.000 - S o f a t a m u s e t s a l e Rp. 1.500.000 - Springbed 6 kk garansi per 10 thn R p . 1 . 2 5 0 . 0 0 0 - Meja Cafe dan Kursi Cafe Kayu per set Rp.1.000.000 Hub.0 6 1 -6 6 1 6 8 0 2 , 6 6 1 8 1 1 6 , 0 8 5 1 0 0 5 3 2 1 8 8

UMROH & MANASIK MULTAZAM - ASIA UTAMA IZIN UMROH NO: D/167/2014

IZIN HAJI NO. 14/DEPAG-SU/2014

BERSAMA MULTAZAM INSYA ALLAH LEBIH AMAN - LEBIH NYAMAN - LEBIH BERPENGALAMAN * UMROH 10 HR MASIH TERSEDIA SEAT TGL. 19 DES 15 BY GARUDA INDONESIA * UMROH REGULER 10 TGL. 04 JAN, 12 JAN, 22 JAN 2015 * UMROH PLUS TURKEY 15 FEBRUARI * UMROH PLUS AQSHA BULAN FEBRUARI DAN ISRA’ MI’RAJ * UMROH RAMADHAN DI AWAL, PERTENGAHAN DAN AKHIR (SEGERA DAFTAR SEKARANG) * ONH PLUS / KHUSUS * BIMBINGAN MANASIK HAJI PEMBUKAAN TGL. 27 DES 2015 SETIAP HR SABTU: 14.00 - 16.00 WIB / HR MINGGU : 09.00 - 11.00 WIB BERTEMPAT : MESJID AGUNG MEDAN * TICKETING DOMESTIK & INTERNASIONAL K AN T OR PU SAT : J L. T I T I PAPAN / PERTAH AN AN N O. 1 0 SEI SI K AM BI N G D M EDAN HP. 0 8 1 2 .6 4 9 5 .8 4 5 6 - 0 8 1 3 .6 1 3 7 .2 3 2 1 - 0 8 2 2 .7 2 7 4 .3 7 2 5 - 0 8 2 2 .7 6 9 9 .3 5 5 7 TELP. 0 6 1 -4 5 7 6 1 1 6 , 4 5 1 2 3 1 9

WASPADA

NB: TIDAK ADA PENAMBAHAN BIAYA DAN PENUNDAAN KEBERANGKATAN YANG TIDAK JELAS

LOWONGAN PELUANG PROFIT : Keuntungan 3 %/hari.

Selama 20 hari (tanpa rekrut). Hub : Liliana Sms “Berminat Hp : 082179711606/ 081534073633 (www.goldenbmw.com) 174069

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

REKRUTMEN DOSEN TETAP UNIVERSITAS POTENSI UTAMA

TERCECER TERCECER STUK BK 7029 FY. No uji PMS 00154 A. an KUPJ Tour.

Alamat Medan. Merk Isuzu 174102

TERCECER BPKB No. I.06170646-B a.n Nurlan Daulay. LK.I Psr Sibuhuan, Kec. Barumun, Kab. Padang Lawas. No. Polisi BB.5610-KF No. rangka H1JB8113BK742110.

No. Mesin: JB81E-1737845.

Akan diberikan hadiah.

Tidak akan dituntut 174104

TERCECER SURAT TANAH

Atas Nama : Amir Hasan Pohan Alamat : Jl Pelita I Gg Baru/Gg Pelajar LK V Kel Sidorame Barat II Kec M.Perjuangan. Tercecer disekitar pelita I. 174100

HILANG/TERCECER Surat Akte Pelepasan dan Penyerahan Ganti Rugi. An Alm. Rosoki Simatupang yang beralamat di Jalan Tangkul Gg Pribadi. No 108 Kelurahan Sidorejo Hilir Kecamatan Medan Tembung 174098

KOMPUTER CUCI GUDANG LAPTOP TERMURAH Merk Terkenal * Toshiba 14".. . . . . . . .1.7Jt ** Kwalitas Terjamin * Digaransi Hub: * LED TV/Komputer.. 1.2Jt 0813 7508 3972 5880 0373 * Fujitsu 15".. . . . . . . . . 1.6Jt 0853 0852 6163 8035 Kelapa No. 9B * Dell 14”.. . . . . . . . . . . .2.1Jt Pondok Medan-Ring Road Promo 5 Hari Saja !!!

Universitas Potensi Utama memberikan peluang menjadi Dosen Tetap.

Sya ra t : . Lulusa n S-2 de nga n J urusa n/ Progra m St udi: - Penciptaan dan Pengkajian Seni - Pendidikan Matematika - Matematika - Pendidikan Bahasa Indonesia - Bahasa Indonesia - Fisika - Pendidikan Fisika - Linguistik Terapan Bahasa Inggris - Pendidikan Bahasa Inggris - Psikologi - Ekonomi Syariah - Keuangan Syariah - Perbankan Syariah - Ilmu Hukum - Ilmu Komunikasi - Magister Akuntansi - Ilmu Akuntansi - Ilmu Manajemen Manajemen Pendidikan - Agama Islam - Ilmu Komputer - Teknik Industri . Disiplin dan memiliki komitmen untuk memajukan dunia pendidikan . Belum memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) di Perguruan tinggi lain . Belum memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) De nga n m e le ngk a pi : -Surat Lamaran -Daftar Riwayat Hidup -Fotocopy KTP = 2 lembar -Pasfoto warna 3 x 4 cm = 2 lembar -Sertifikat seminar/pelatihan = 2 lembar -Ijazah S1 & S2 (Legalisir) = 2 lembar -Transkrip Nilai S1 & S2 (Legalisir) = 2 lembar Lamaran ditujukan ke : UNIVERSITAS POTENSI UTAMA J l. K .L Y os Suda rso K m 6 ,5 N o. 3 A T a njung M ulia – M e da n 2 0 2 4 1 Paling lambat kami terima pada : Rabu, 23 Desember 2015 174063

MATERIAL

Tersedia Cicilan Kartu Kredit 12 Bln

TELAH TERCECER 1 (satu) buah Sertipikat Hak Tanggungan No.5920 an. Pemegang hak tanggungan PT. Bank Mestika Dharma dan telah bebas (roya) sebagai jaminan hutang sesuai dgn surat No. 219i/BMD-RHT/IV/2010, tercecer disekitar Tj.Morawa. Bagi yg menemukan harap hubungi 085296473640 Cq. PT. Binatama Baburamakmur. Tdk akan dituntut dan akan diberi hadiah sepantasnya

Kirim Format Iklan Anda Dalam Bentuk JPEG Atau Ai

MUSIK

174106

Ingin Promosikan Produk Anda

Harian

E-mail: iklanminiwaspada@yahoo.co.id

WASPADA

KESEHATAN

Media yang Tepat

BERITA TERCECER Te l a h Terc e c e r B e b e r a p a S u r a t Ta n a h d a n b a n g u n a n kepemilikan. Yayasan Syech Burhanuddin yang berlokasi di

1.Surat Tanah Masjid Syech Burhanuddin Jl Utama No 72 Mdn.Dahulu langgar/Surau.Syech Burhanuddin.

2.Surat Tanah dan bangunan Jl Utama No 82 Sudut Gg Syech Burhanuddin 3.Surat Tanah dan bangunan Jl. Utama Gg Syech Burhanuddin No 5 4. Surat Tanah dan bangunan Jl Utama Gg Syech Burhanuddin No 8 Tercecer disekitar Jl Perjuangan Jl Halat-Jl Laksana dan Jl. Utama. Keseluruhan lokasi tanah berada dikawasan kelurahan kota Matsum IV. Kecamatan Medan Area.

Bagi yang menemukan harap dikembalikan dengan alamat Mesjid Syech Burhanuddin. Jl Utama No 72 Medan.

174084

Pasang Iklan dengan Cara Mudah Senin-Jumat 08.00 - 16.30 Sabtu 09.00 - 16.00 Tutup Minggu & Hari Libur Nasional

Telpon di (061) 457 6602 Hp 0811 607710 0811 604 690

Fax: (061) 453 1010

KLINIK TERAPI ALAT VITAL Bersama M . Y U SU F SATU-SATUNYA PENGOBATAN TRADISIONAL YANG TERUJI DAN TERBUKTI HASILNYA DIJAMIN PATEN DAN PERMANEN SEUMUR HIDUP Bagi Anda yang punya keluhan seperti: - Eja k ula si Dini - Le m a h Sya hw a t - Loyo - I m pot e nsi - M a ndul - Be sa r - Pa nja ng, dll

NB: Bagi usia lanjut atau impotensi bisa dinormalkan kembali.

Hanya disini tempatnya yang bisa dipercaya dijamin !!!

Alamat: J ln. Se na m N o. 1 9 C M e da n H P. 0 8 2 1 6 6 5 5 3 2 2 2

Email

iklanminiwaspada @yahoo.co.id

PIN BB Pin BB 28 D 8E 65A

TERAPI ALAT VITAL MAK EROT Dinkes No. 448 Hak Paten No. 00.2004.00965.10041 TERUJI & TERBUKTI DENGAN H. TEJA SAIFUL CUCU ASLI MAK EROT BERSAMA UST. M. OTONG Pewaris Ilmu Mak Erot sejati, H. Teja Saiful sudah tidak diragukan lagi Sudah ribuan pasien tertolong.

Aman tanpa efek samping Khusus Pria: Ejakulasi dini, Impotensi, memperpanjang, keras dan tahan lama.

Reaksi langsung di tempat dijamin 100%.

Alamat Jl. Laksana No. 62 A Medan

HP. 0812 4038333.

Datang Langsung Kantor Harian WASPADA Jl. Letjend Suprapto / Jl. Brigjend Katamso No. 1 Medan

Rancang Iklan Anda sebelum menghubungi kami

Di Harian

WASPADA

JASA JASA TUTUP KARTU KREDIT/KTA hanya bayar 30% hutang lunas 100% LEGAL: T ina h : 0 8 1 2 8 1 5 3 9 5 5 2 000332

Anda akan dinformasikan jumlah transaksi dan cara pembayaran

Iklan Anda akan diterbitkan setelah ada konfirmasi pembayaran

WC

TUMPAT/ SAL. AIR

8 4 5 .8 9 9 6 0812.631.6631 Bergaransi/ Jl.Kpt. Muslim

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

DIBUTUHKAN segera tukang jahit. Wanita max usia 30 thn.

Diutamakan yang blm menikah. Lokasi kerja daerah Darussalam.

Hub: 0 8 1 2 8 3 8 2 0 2 2 9 174103

REK RU T M EN DOSEN U N I V ERSI TAS POT EN SI U TAM A Universitas Potensi Utama memberikan peluang menjadi KETUA PROGRAM STUDI Syarat :

* Lulusan S-2 dengan Jurusan / Program Studi:

M AGI ST ER AK U N TAN SI -Disiplin dan memiliki komitmen untuk memajukan dunia pendidikan -Belum memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN)di perguruan tinggi lain -Belum memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) Fa silit a s : -Mendapatkan Gaji pokok -BPJS Kesehatan -BPJS Ketenagakerjaan De nga n m e le ngk a pi : -Surat Lamaran -Daftar Riwayat Hidup -Fotocopy KTP = 2 lembar -Pasfoto warna 3 x 4 cm = 2 lembar -Sertifikat seminar/pelatihan = 2 lembar -Ijazah S1 & S2 (Legalisir) = 2 lembar -Transkrip Nilai S1 & S2 (Legalisir) = 2 lembar Lamaran ditujukan ke : U N I V ERSI TAS POT EN SI U TAM A J l. K .L Yos Suda r so K m 6 ,5 N o 3 A T a njung M ulia – M e da n 2 0 2 4 1 Paling lambat kami terima pada : Rabu, 23 Desember 2015 174064

Luar Negeri

WASPADA

A9 Arab Saudi Bentuk Koalisi Islam Perangi Terorisme

Rabu 16 Desember 2015

RIYADH, Arab Saudi (AP): Arab Saudi Selasa (15/12) mengatakan, 34 negara telah setuju membentuk ‘aliansi militer Islam’ guna memerangi terorisme di mana pusat operasi gabungannya terletak di ibukota negara kerajaan itu, Riyadh.

Reuters

PENEMBAKAN DI JERUSALEM: Seorang pemuda Israel berdiri di dekat lokasi kecelakaan di mana seorang pengendara mobil berkewarganegaraan Paslestina menabrak halte bus di Yerusalem dan melukai 11 orang. Pengendara mobil tersebut kemudian ditembak mati oleh penjaga keamanan yang berada di dekatnya dan seorang warga sipil yang bersenjata, lapor petugas kepolisian Israel Selasa (15/12).(

Dalang Teror Paris Atur Serangan Via Ponsel PARIS ( Waspada): Otak pelaku penyerangan teror Paris, Prancis, pada 13 November lalu diduga kuat mengarahkan serangan kepada tiga teroris di dalam gedung konser Bataclan melalui telepon seluler, menurut pakar terorisme Perancis Selasa (15/12).

Ditambah, seorang saksi mengatakan kepada penyelidik Prancis bahwa ia melihat Abdelhamid Abaaoud berdiri di sebuah pintu, hanya beberapa blok dari Bataclan, berteriak di ponselnya selama sekitar satu jam.

Kantor berita CNN melansir, pada malam nahas itu, saksi beberapa kali pergi ke sebuah mobil yang diparkir di

dekatnya, dan Abaaoud selalu berada di sana. Para saksi menggambarkan Abaaoud sangat gelisah. Saksi bisa melihat wajah Abaaoud ketika mereka melewatinya. Kepala Abaaoud saat itu dicukur, dan ia mengenakan berlapis-lapis pakaian longgar.

Saat foto-foto Abaaoud yang berkebangsaan Belgia disebar pascakejadian, para saksi langsung mengenalinya dan memberi tahu pihak berwenang.

Pernyatan para saksi tersebut diungkap oleh analis terorisme Prancis, Jean Charles Brisard, di edisi terbaru jurnal Combating Terorism Center.

“Kehadiran Abaaoud langsung di sekitar [lokasi] se-

rangan memberi indikasi perannya dalam mengawasi dan mengontrol plot, dan mengisyaratkan ia memberi perintah dan instruksi langsung kepada timnya di dalam Bataclan,” tulis Brisard.

Sebelumnya pada malam itu, menurut jaksa Paris, catatan telepon Abaaoud menunjukkan ia berkomunikasi dengan Bilal Hadfi, salah satu pelaku bom bunuh diri, tepat sampai saat tiga pembom bunuh diri mulai meledakkan diri di stadion Stade de France.

Di malam yang sama juga, Abaaoud terdeteksi di kamera pengawas sebuah stasiun metro yang terletak beberapa ratus meter dari tempat salah

satu mobil teroris ditinggalkan. Dia kemudian tampak kembali ke lokasi serangan, menurut jaksa Paris, dari analisis sinyal telepon selulernya.

Jaksa Francois Molins mengatakan, dalam sebuah konferensi pers 24 November lalu, bahwa ponsel Abaaoud adalah terdeteksi berada di sekitar serangan pada pukul 22.28-00.28 malam itu, termasuk di dekat Bataclan sebelum serangan itu berakhir.

Abaaoud sebelumnya muncul dalam video yang diproduksi oleh ISIS, dan kelompok teror itu mengaku bertanggung jawab atas serangan Paris beberapa hari pascaserangan. (cnn/and)

Filipina Gelap Total Saat Pejabat PBB Muak Dengan Ungkapan Topan Melor Menyerang Kebencian Terhadap Muslim MANILA, Filipina (Waspada): Wilayah luas di Filipina tengah dilanda kegelapan pada Selasa (15/12) saat topan Melor menghantam wilayah perkebunan kelapa itu, menyebabkan banjir, badai dan memaksa hampir 800.000 orang meninggalkan rumah mereka, kata pejabat.

Angin disebut masyarakat sebagai Nona itu, berkecepatan 140 kilometer per jam, berada di sekitar 40 kilometer bagian utara-timurlaut pulau Romblon pada awal Selasa, bergerak ke arah barat dan melemah.

“Melor akan terus melemah, menyeberangi Filipina tengah pada Selasa. Tapi, hembusan angin, yang merusak dengan kecepatan lebih dari 130 kilometer per jam, akan menyasar sisa wilayah bagian selatan Luzon hingga Mindoro,” kata layanan informasi cuaca Accuweather.

Penduduk Romblon melaporkan terjadi hujan lebat dan angin kencang pada tengah malam. Aliran listrik terputus saat kabel listrik dan gardu listrik mengalami gangguan.

Alexander Pama, Kepala

eksekutif Dewan Pengurangan Resiko dan Manajemen Bencana Nasional mengatakan hampir 800.000 orang telah dievakuasi ke tempat-tempat pengungsian.

“Sejauh ini, kami belum menerima adanya laporan kerusakan terkait angin topan itu,” katanya.

Layanan listrik di enam provinsi pusat terganggu dan regu darurat menaksir kerusakan terhadap pertanian dan prasarana, kata Pama.

Sekolah dan beberapa perkantoran ditutup. Lusinan penerbangan dalam negeri dan layanan feri dibatalkan serta nelayan berlindung di daratan akibat ombak mencapai ketinggian 14 meter.

Kemungkinan bencana tropika lain diperkirakan menghantam Filipina selatan pada pakan ini, kata Accuweather.

Rata-rata, 20 topan menerpa negara itu tiap tahun. Pada 2013, topan Haiyan menghantam Filipina tengah dan membunuh lebih dari 6.300 orang serta menjadikan 1.4 juta orang lain kehilangan tempat tinggal. (Ant/Reuters)

Bill Cosby Lancarkan Tuntutan Balik LOS ANGELES, AS (Waspada): Aktor dan komedian Amerika Serikat, Bill Cosby, yang dituduh telah melakukan kekerasan seksual oleh lebih dari 40 perempuan, melancarkan tuntutan balik dan mengklaim bahwa mereka berbohong demi memperoleh keuntungan financial Selasa (15/12).

Ia menyebut tuduhan-tuduhan mereka “tidak lebih dari upaya oportunistis untuk memetik keuntungan finansial darinya”.

Pada gugatan yang dia ajukan, Cosby menuntut ganti rugi akibat stres pikiran yang ditimbulkan para perempuan tersebut. Namun, Cosby tidak menyebut secara spesifik jumlah kerugian yang dia tuntut.

Gugatan itu menyatakan bahwa para perempuan tersebut ”terlibat dalam sebuah kampanye untuk membunuh” reputasi dan karakter dirinya.

Cosby, 78, mengajukan gugatan setelah tujuh perempuan, di antara 40 perempuan yang menuduhnya, menggugat ke pengadilan atas pelecehan seksual yang mereka alami.

Gugatan mereka berisi tuduhan terhadap Cosby dan para perwakilannya yang berusaha menodai reputasi mereka setelah mereka mengakui adanya pelecehan seksual di depan umum.

Cosby telah berulang kali membantah tuduhantuduhan itu dan tidak pernah dikenai pidana.

Namun, sejumlah wanita yang menuduh Cosby mengatakan komedian itu - selama beberapa dekade telah mencekoki mereka dengan alkohol, membius, serta menyerang mereka secara seksual.

Di pengadilan Cosby mengakui bahwa ia memperoleh dan memberikan obat-obat penenang kepada para wanita tersebut selama bertahun-tahun, namun ia juga menyatakan bahwa para wanita itu rela untuk mengonsumsi obat-obatan itu. (bbc/and)

NEW YORK, AS, (Waspada): Dua pejabat senior PBB mengatakan, “mereka muak melihat manifestasi terangterangan kebencian dan sikap tidak toleran,” khususnya terhadap warga Muslim, yang diungkapkan oleh tokoh-tokoh publik, sebagai tanggapan terhadap serangan ekstremis baru-baru ini Selasa (15/12).

Adama Dieng penasihat khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk pencegahan genosida, dan Jennifer Welsh, penasihat khusus Sekjen PBB untuk tanggung jawab perlindungan warga sipil, mengatakan, “Setiap ungkapan kebencian ra-

sial dan agama yang merupakan hasutan untuk melakukan diskriminasi, permusuhan, atau kekerasan dilarang oleh hukum HAM internasional dan hukum di banyak negara.”

Mereka mengutuk, “penyebaran informasi salah dan manipulasi secara sengaja dan berbahaya terhadap kekhawatiran orang dan meraih keuntungan politik.”

Dieng dan Welsh mengatakan, seruan beberapa tokoh politik Amerika untuk melarang warga Muslim masuk ke Amerika tak bisa diterima dan merupakan penghinaan terhadap kemanusiaan. (voa/and)

Guru Paris Berbohong Mengenai Penikaman Oleh ISIS PARIS, Prancis (Waspada): Seorang guru yang mengatakan “ia telah ditikam oleh tersangka anggota ISIS di Prancis” mengakui bahwa ia telah berbohong mengenai serangan itu, demikian laporan Le Figaro Senin (14/12) siang, dengan mengutip kantor kejaksaan.

Seorang guru menyatakan “ia ditikam sekitar pukul 07.40 waktu setempat (13.40 WIB)” di satu taman kanak-kanak di Aubervillers di pinggiran Paris Utara oleh seorang lelaki yang diduga sebagai anggota ISIS. Menurut guru tersebut, yang saat ini nyawanya tidak terancam, pelakunya berteriak “ini Daesh, ini adalah peringatan” saat menyerang dia, de-

mikian laporan Xinhua. Daesh adalah nama ISIS dalam Bahasa Arab dan biasa digunakan di Prancis untuk menyebut kelompok fanatik itu.

Dalam edisi November majalahnya yang berbahasa Prancis Dar Al-Islam, ISIS menyeru pengikutnya agar membunuh para guru di dalam sistem pendidikan Prancis, dan menggambarkan mereka sebagai “musuh Allah”.

“Ancaman teror ini nyata dan permanen dan semua tempat umum harus dilindungi, terutama sekolah,” kata Menteri Pendidikan Prancis Najat Vallaud-Belkacem dalam satu wawancara belum lama ini. (Ant/Xinhua-OANA)

Pengumuman yang disiarkan kantor berita Pers Saudi (SPA) itu mengatakan, aliansi tersebut akan dipimpin Saudi dan dibentuk karena terorisme “harus diperangi dengan segala cara dan kerjasama dibentuk untuk melenyapkannya.”

Pengumuman itu juga mengatakan, Islam melarang “korupsi dan kerusakan di dunia” dan bahwa terorisme melakukan “pelanggaran serius terhadap kehormatan manusia dan hak, khususnya hak untuk hidup dan hak mendapatkan keamanan.”

Koalisi baru itu terdiri dari negara-negara pemilik angkatan bersenjata besar dan mapan seperti Pakistan, Turki dan Mesir serta negara-negara yang dikoyak perang seperti Libya dan Yaman. Negaranegara Afrika yang dilanda serangan militan seperti Mali, Chad, Somalia dan Nigeria juga menjadi anggota.

Lawan Arab Saudi di kawasan itu, Iran, tidak menjadi bagian koalisi itu. Arab Saudi dan Iran mendukung pihak yang berbeda dalam perang yang masih berlangsung di Syria dan Yaman.

Arab Saudi saat ini me-

mimpin militer yang campur tangan di Yaman memerangi pemberontak Houthi dan menjadi bagian dari koalisi pimpinan AS yang membombardir kelompok ekstrimis ISIS di Irak dan Syria.

Dalam satu konferensi pers, Wakil Putra Mahkota Saudi dan Menteri Pertahanan Mo h a m m a d b i n Sa l m a n mengatakan, koalisi militer Islam baru itu akan membangun mekanisme untuk bekerjasama dengan negara lain

dan lembaga internasional guna mendukung usaha memer a n g i t e r o r i s m e. D i a mengatakan usaha mereka tidak dibatasi hanya pada memerangi kelompok ISIS. “Saat ini, setiap negara Muslim memerangi terorisme sendiri-sendiri..jadi usaha yang terkoordinasi sangat penting,” katanya.

Dia mengatakan, pusat operasi bersama akan didirikan di Riyadh untuk “mengkoordinasikan dan mendukung operasi militer memerangi terorisme” di seluruh negara Muslim.

Negara anggota yang lebih kecil dalam koalisi itu adalah negara kepulauan Maladewa dan negara pulau Teluk Arab seperti Bahrain, yang menjadi pangkalan bagi Armada ke 5

AL AS. Negara Teluk lain seperti Kuwait, Qatar, dan Uni Emirat Arab juga masuk dalam koalisi itu. Namun, Oman, negara tetangga Arab Saudi absen dari koalisi itu. Selama ini Oman mempertahankan sikap netral dan menjadi mediator dalam konflik regional, Selain itu, Irak dan Syria, yang pasukannya berperang untuk merebut kembali wilayah yang dikuasai ISIS dan pemerintahnya yang bersekutu dengan Iran, tidak masuk dalam koalisi itu.

Benin, meski penduduknya tidak mayoritas Muslim, masuk menjadi anggota koalisi itu. Turki, satu-satunya negara di koalisi itu yang juga tercatat sebagai anggota NATO. (m23/AP)

Serangan Udara Tewaskan 15 Warga Yaman DUBAI ( Waspada): Serangan udara persekutuan Arab terhadap kelompok terutama Houthi di Yaman menewaskan sedikit-dikitnya 15 orang pada Senin malam, kata penduduk setempat, beberapa jam sebelum gencatan senjata direncanakan berlaku untuk perundingan perdamaian, yang ditaja PBB di Swiss.

Penduduk mengatakan pesawat tempur melakukan dua serangan atas desa Bani al-Haddad di provinsi Hajjah di utara dan berbatasan dengan Arab Saudi, menewaskan 13 orang dan melukai 20

lagi. Dua penduduk lain meninggal saat regu kesehatan mencoba mengungsikan mereka.

Juru bicara sekutu pimpinan Arab Saudi tidak dapat dihubungi untuk dimintai tanggapan, namun sekutu itu mengatakan bahwa serangan udara tersebut tidak diarahkan ke warga.

Sekutu itu mengatakan bahwa gencatan senjata, yang diminta Presiden Yaman AbdRabbu Mansour Hadi untuk membantu pertemuan perdamaian, yang direncanakan dilakukan di Swiss, dimulai

pada Selasa pukul 16.00 WIB. Dalam pernyataan tertulis di kantor berita nasional Arab Saudi, SPA, sekutu itu mengatakan bahwa pasukan Arab mempertahankan hak untuk menanggapi segala pelanggaran dalam gencatan senjata.

Sekutu itu melancarkan berbagai serangan terutama serangan udara kepada kelompok Houthi sejak Maret, setelah kelompok Houthi menguasai banyak bagian negara dalam serangkaian gerakan yang dimulai sejak September 2014.

(Ant/Reuters)

Patroli AS Di Laut Tiongkok Selatan Ditunda WA S H I N G T O N , A S ( Waspada): Pihak Amerika Serikat (AS) sepertinya tidak akan dapat melaksanakan misi mereka berpatroli di Laut Tiongkok Selatan yang seharusnya dilakukan pada penghujung tahun ini, ujar pejabat Pertahanan AS Selasa (15/12).

Para pejabat Angkatan Laut AS sebelumnya berharap mereka dapat melaksanakan patroli latihan “Kebebasan Bernavigasi” di wilayah kepulauan sengketa tersebut. Latihan yang dimaksud adalah dengan mengirimkan kapal perang di wilayah Laut Tiongkok Selatan, karena AS merasa memiliki hak dalam hukum internasional untuk berpatroli di sana, lapor pejabat AS. Namun demikian, Obama belum menyetujui dilakukannya patroli tersebut. Obama mempertimbangkan resiko akan meningkatnya ketegangan dengan Beijing jika pihaknya melakukan hal tersebut, sementara AS saat ini juga sedang berusaha memerangi ISIS. Sebuah sumber menyebutkan, bahwa AS kemungkinan akan kembali berpatroli pada Januari tahun depan. Jika AS benar melakukan hal tersebut, maka dapat menimbulkan semacam tantangan pada batas teritorial enam kepulauan buatan yang selama ini di klaim oleh Tiongkok.

Wilayah kepulauan itu menjadi rebutan karena merupakan wilayah tersibuk yang sering dilewati kapal-kapal dagang dari seluruh dunia.

Pada Oktober lalu, AS melakukan latihan sejenis dan berpatroli untuk menegaskan bahwa jalur perairan itu merupakan wilayah perairan internasional. AS saat itu mengirimkan kapal perusak (destroyer) dan menuai kecaman dari Tiongkok.

Seperti yang disampaikan Menteri Pertahanan AS Ash Carter pada Reuters Oktober lalu, AS akan terus terbang dan

Getty Images

PESAWAT pengintai P-3 Orion milik Australia yang melakukan “patrol maritim rutin” di wilayah udara kepulauan sengketa di Laut Tiongkok Selatan. berlayar di mana pun dalam wilayah perairan internasional.

Australia ikut campur Sementara itu, Australia juga ikut-ikutan beroperasi dan melakukan patroli di wilayah Laut Tiongkok Selatan, seperti yang dilaporkan BBC. Dalam sebuah penerbangan sipil, BBC berhasil mengintersep sebuah jaringan komunikasi yang menunjukkan bahwa pihak militer Australia melakukan operasi penerbangan di wilayah sengketa tersebut.

“Perhatian terhadap AL Tiongkok, kami dari pihak Australia sedang melakukan latihan kebebasan internasional dan hak untuk bernavigasi di wilayah udara internasional sesuai dengan hukum penerbangan sipil yang diberikan PBB,” demikian isi pesan yang didapat oleh BBC saat Australia beroperasi di wilayah udara kepulauan buatan.

Departemen Pertahanan Australia kemudian mengonfirmasi kebenaran berita tersebut pada BBC. Dalam sebuah pernyata-

annya, Departemen Pertahanan AS melaporkan bahwa salah satu pesawat pengintai P-3 Orion milik mereka saat itu sedang melaksanakan misi “patrol maritim rutin” sebagai bagian dari usaha untuk menjaga keamanan dan stabilitas di wilayah itu.

Tiongkok protes Di lain kesempatan, Pemerintah Amerika Serikat tetap akan menjual kapal perang ke Taiwan kendati menuai protes dari Tiongkok. Seperti yang diberitakan kepada Reuters, sumber di Kongres AS mengatakan pemerintahan Barack Obama akan memerintahkan penjualan pekan ini.

“Kami berharap pengumuman penjualan paling cepat pekan ini,” kata anggota Kongres AS dari Partai Republik yang tidak disebut namanya, dikutip Reuters, Selasa (15/12).

AS rencananya akan menjual dua kapal fregat yang dilengkapi rudal kepada Taiwan. Penjualan ini akan menjadi yang pertama kepada Taiwan dalam empat tahun terakhir.

Taiwan akan membayar US$176 juta untuk dua kapal perang AS dan akan meninjau apakah akan membeli dua unit lagi.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hong Lei mengatakan, penjualan senjata itu adalah bentuk campur tangan dari hubungan dalam negeri Tiongkok dan merusak perdamaian di Selat Taiwan serta hubungan WashingtonBeijing.

“Kami mendesak AS untuk menyadari sensitivitas masalah ini dan kerugian penjualan senjata bagi Taiwan,” kata Hong.

Pengamat dan sumber di Kongres meyakini proses penjualan senjata dari AS ke Taiwan sempat mengalami penundaan karena kepentingan pemerintah Obama dalam menjaga hubungan yang stabil dengan Tiongkok.

Tiongkok memang merupakan rival bagi kekuatan strategis AS di Asia, namun juga merupakan mitra ekonomi penting sebagai negara dengan perekonomian terbesar dunia.

(Reuters/BBC/CNN/and)

Sport

A10

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Klasemen Liga Seri A Inter Milan Fiorentina Napoli Juventus AS Roma Sassuolo AC Milan Atalanta Empoli Torino Chievo Lazio Bologna Palermo Udinese Sampdoria Genoa Frosinone Carpi Hellas

16 16 16 16 16 15 16 16 16 15 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16

11 10 9 9 8 7 7 7 7 6 6 6 6 5 5 4 4 4 2 0

3 2 5 3 5 5 4 3 3 4 4 2 1 3 3 5 4 2 4 7

2 4 2 4 3 3 5 6 6 5 6 8 9 8 8 7 8 10 10 9

22- 9 36 31-15 32 28-12 32 25-12 30 30-18 29 19-14 26 20-19 25 18-16 24 20-20 24 21-19 22 21-16 22 18-25 20 17-21 19 17-24 18 14-24 18 22-26 17 15-21 16 15-30 14 13-30 10 11-26 7

KIPER Lazio Federico Marchetti (kiri), menggagalkan serangan striker Sampdoria Antonio Cassano di Stadion Olimpico Roma. -AP-

Bayaran Mahal Biancoceleste AP

STRIKER Leicester Jamie Vardy (kanan), membobol gawang Chelsea yang dikawal kiper Thibaut Courtois di King Power Stadium, Senin (Selasa WIB).

Biru Nyerah Buru 4 Besar LONDON (Waspada): Kekalahan dari Leichester City 1-2 pada matchday 16 Liga Premier, Senin (Selasa WIB), membuat Chelsea menyerah dalam memburu tiket empat besar musim ini.

“Harapan masuk empat besar telah pupus. Untuk membalikkan keadaan, satusatunya jalan adalah terus berusaha dengan kualitas atas,” beber manajer Jose Mourinho, seperti dilansir Reuters, Selasa (15/12).

Gol-gol dari striker Jamie Vardy dan winger Riyad Mahrez di King Power Stadium, Leicester, membuat Si Biru menelan kakalahan kesembilannya musim ini. The Blues pun terpuruk di urutan 16 dengan nilai 15, hanya satu poin di atas zona degradasi.

Mourinho mengaku merasa dikhianati dan frustrasi.

Namun pelatih asal Portugal itu belum melihat perlunya melakukan pembelian bintang baru pada bursa transfer Januari mendatang.

“Dari hari ke hari, saya tidak ada komplain terhadap pemain.

Namun jika melihat yang dilakukan saat berlatih dan bertanding, ini membuat frustrasi,” jelas Mourinho.

“Menurut saya belum tepat untuk mengatakan kepada pimpinan bahwa para pemain tidak bagus dan perlu 50 atau 100 miliar lagi,” tambah mantan pelatih Real Madrid, Inter Milan dan FC Porto itu.

Mahrez memberi assist bagi Vardy untuk dapat mencetak golnya yang ke-15 musim in melalui umpan silang yang indah menit 34.

Winger asal Aljazair itu kemudian menyarangkan gol kedua The Foxes menit 48. Mahrez telah mengoleksi 12 gol, ketika kisah indah tim promosi Leicester masih terus berlanjut.

Klasemen Liga Premier Leicester 16 Arsenal 16 Man City 16 Man United 16 Tottenham 16 C Palace 16 Watford 16 West Ham 16 Liverpool 16 Everton 16 Stoke City 16 Southampton 16 West Brom 16 Bournemouth 16 Newcastle 16 Chelsea 16 Swansea 16 Norwich 16 Sunderland 16 Aston Villa 16

10 10 10 8 6 8 7 6 6 5 6 5 5 4 4 4 3 3 3 1

5 3 2 5 8 2 4 6 6 8 5 6 5 4 4 3 5 5 3 3

1 3 4 3 2 6 5 4 4 3 5 5 6 8 8 9 8 8 10 12

34-22 35 29-13 33 32-17 32 21-12 29 26-14 26 21-15 26 18-16 25 25-21 24 20-19 24 29-21 23 13-14 23 21-19 21 16-21 20 20-31 16 18-31 16 18-26 15 15-24 14 18-28 14 17-30 12 13-30 6

Pasukan Claudio Ranieri itu baru sekali kalah dan bermain sangat efektif saat menjamu Biru. Pemain pengganti Chelsea Loic Remy mencetak satu gol balasan menit 77 sekaligus membuat laga kembali memanas.

Pengakuan Mulia Mahrez LONDON ( Wa s p a d a ) : Gelandang Leicester City, Riyad Mahrez (foto), mengaku penampilan topnya musim ini merupakan upaya tim, bukan karena kualitas individunya.

“Saya tidak tahu apakah ada yang bisa menghentikan saya, tapi saya harus melakukan yang terbaik untuk tim. Yang terpenting semua ini karena kinerja tim,” ucap Mahrez lewat Sky Sports, Selasa (15/12).

Pengakuan mulia itu diucapkan Mahrez setelah dirinya mencetak satu gol dan memberikan assist bagi gol JamieVardy, Senin (SelasaWIB), saat Leicester menekuk Chelsea 2-1 pada matchday 16 Liga Premier.

Berkat kemenangan atas sang juara bertahan di Kings

Power Stadium tersebut, The Foxes kembali ke puncak klasemen dengan 35 poin, unggul dua angka di atas Arsenal.

“Kami menyajikan permainan besar dan pantas menang. Ketika Anda terus mencetak gol dan membuat assist itu tentu menambah keyakinan,” klaim winger berumur 24 tahun itu.

Mahrez kini telah mengoleksi 11 gol dan membukukan tujuh assist.

Pemain kidal itu lantas menjadi idola baru di Liga Inggris, menyeruak di antara namanama besar Eden Hazard, Kevin De Bruyne, atau Raheem Sterling.

“Mahrez melakukan banyak hal dengan kaki kirinya.

Saya hanya bisa melihat (Lionel) Messi yang melakukan itu,” puji

skysports

Jamie Carragher, bek legendaris Liverpool dan Timnas Inggris.

Sang bintang baru diboyong Leicester musim 2013/ 2014 dari klub Prancis, Le Havre, saat Foxes masih berlaga di Divisi Championship. Bersama Jamie Vardy, keduanya menjadi kunci sukses dari lonjakan prestasi pasukan Claudio Ranieri.

Namun tim tuan rumah mampu mempertahankan kemenangan yang membawa mereka unggul dua angka atas tim peringkat kedua Arsenal sekaligus memberikan kekalahan kesembilan bagi sang juara bertahan.

Kiper Leicester Kasper Schmeichel melakukan penyelamatan bagus dengan kakinya untuk menggagalkan peluang Diego Costa dalam situasi satu lawan satu. Bek Christian Fuchs melakukan sapuan di garis gawang untuk menggagalkan kans Branislav Ivanovic.

Sepekan setelah Blues secara mengejutkan kalah dari Bournemouth di kandang sendiri, spekulasi pun menguat bahwa Mourinho rawan menghadapi pemecatan.

Untuk menambah masalah pria Portugal itu, gelandang Eden Hazard harus ditandu melewati tunnel dengan terlihat frustrasi, setelah sang pelatih meminta dia bermain meski masih cedera.

“Kami mesti memanfaatkan

Pencetak Gol Terbanyak 15 Jamie Vardy (Leicester) 12 Romelu Lukaku (Everton) 11 Riyad Mahrez (Leicester) 10 Odion Ighalo (Watford) 9 Olivier Giroud (Arsenal) 8 Harry Kane (Tottenham) 7 Sergio Aguero (Man City) 7 Gini Wijnaldum (Newcastle)

“Kami sudah melalui perjalanan panjang. Tapi kami perlu membiasakan diri dengan perubahan waktu dan jet lag,” ucap Busquets.

“Ini saat menyenangkan bagi kami, karena sangat sulit untuk menjuarai Piala Dunia Klub. Ini turnamen sulit dengan tim-tim sangat bagus,” klaim gelandang berusia 27 tahun itu.

Jika juara lagi, Barca akan menjadi tim pertama yang tiga kali merajai Piala Dunia Antar Klub, melengkapi sukses 2009 dan 2011 di bawah asuhan entrenador Pep Guardiola.

Prospek itu membuat mesin gol Lionel Messi sangat termotivasi sekaligus mengaku masih lapar gelar.

“Kami tahu berapa berartinya Piala Dunia Antar Klub.

Bagi kami, ini soal memenangkan gelar lainnya,” tegas bomber berjulukan La Pulga alias Si Kutu tersebut.

“Kemenangan di kejuaraan ini tentu saja untuk warisan sejarah klub. Itu sesuatu yang sangat penting,” tambah Messi.

Semifinal Piala Dunia Antar Klub Rabu, 16 Desember WIB Sanfrecce Hiroshima v River Plate

1730

Kamis, 17 Desember WIB Barcelona v Guangzhou Evergrande

1730

menanduk umpan silang Stefan Radu, setelah Felipe Anderson melakukan pekerjaan bagus di lini tengah.

Namun deviasi krusial dari sundulan Felipe Anderson yang menyambut tendangan bebas, membuat Zukanovic dapat mencetak gol penyama kedudukan.

“Kami mendominasi laga, namun kemudian dihukum sebuah tendangan bebas yang berujung gol. Itu tentu menyakitkan,” ratap Stefano Pioli, allenatore Lazio.

“Sangat mudah membayangkan apa yang melintas di kepala saya, setelah Zukanovic

mencetak gol. Kami membayar mahal kecerobohan kami,” ujarnya lagi melalui Soccerway, Selasa (15/12).

Sekelompok penggemar membuang pupuk kandang di pusat latihan Biancoceleste, Jumat lalu. Itu bagaian dari protes atas buruknya penampilan pasukan Pioli, setelah tampil sangat menjanjikan di awal musim ini.

“Ini masa sulit, tapi kami juga harus tahu bagaimana bekerja lebih keras lagi. Sejauh ini saya mendapat dukungan dari manajemen dan kepercayaan dari para pemain,” ucap Pioli. (m15/sw/B)

Lengkaplah Bencana London Blues LONDON (Waspada): Cedera yang diderita playmaker Eden Hazard, Senin (Selasa WIB), melengkapi bencana Chelsea ketika ditekuk Leicester City 2-1 di King Power Stadium.

Bintang asal Belgia itu menderita cedera panggul, sehingga harus digantikan Loic Remy menit 31 pada matchday 16 Liga Premier tersebut. Kehilangan Hazard (foto), tentu kerugian besar bagi pasukan Jose Mourinho yang saat ini terpuruk di peringkat 16 klasemen sementara.

“Satu-satunya yang saya tahu, dia membuat keputusan (keluar) sendiri. Jadi ini cedera serius, karena dia baru saja meninggalkan lapangan,” jelas Mourinho melalui Sky Sports, Selasa (15/12).

London Blues mendapat

Hasil Matchday 16 Liga Utama Inggris Leicester v Chelsea Aston Villa v Arsenal Tottenham v Newcastle Liverpool v West Brom Norwich v Everton Palace v Southampton Man City v Swansea Sunderland v Watford West Ham v Stoke Bournemouth v MU

AP

masalah ketika Hazard terjatuh setelah bertubrukan dengan dua penyerang Leicester, Jamie Vardy dan Leonardo Ulloa.

Hazard berusaha kembali ke lapangan di bawah instruksi Mourinho. Namun dia berbalik lagi menuju tunnel bebe-

2-1 0-2 1-2 2-2 1-1 1-0 2-1 0-1 0-0 2-1

rapa detik kemudian, sambil memberi sinyal tidak dapat meneruskan permainan.

“Dia membuat keputusan sendiri tidak dalam kondisi yang baik untuk bermain. Itu sesuatu yang sangat mendasar,” tutur Mourinho. (m15/sky/B)

Roma Rela Meladeni Madrid

“Semua pemain saling membantu satu sama lain. Hanya dengan ini Anda dapat menang. Mereka sangat tenang dan harus banyak berkembang,” tutur Ranieri.

Pria Italia itu mengakui, Vardy dan Mahrez memang andalan timnya. “Performa Mahrez danVardy fantastis,” sanjung mantan pelatih Chelsea, Inter Milan dan AS Monaco itu.

“Tapi mereka hanyalah puncak dari gunung es, karena di belakang mereka ada semangat dan tim besar. Mereka bekerja dan membantu satu sama lain untuk melakukan yang terbaik,” pungkas Ranieri. (m15/sky/B)

Barca Antusias Bahas Guangzhou TOKYO (Waspada): Gelandang Sergio Busquets sangat antusias membahas Guangzhou Evergrande, calon lawan Barcelona pada semifinal Piala Dunia Antar Klub di Jepang, Kamis (17/12) sore.

Guangzhou memang ditukangi mantan pelatih Timnas Brazil, Luiz Felipe Scolari.

Klub raksasa Tiongkok itu juga diperkuat dua bintang asal Brazil yang pernah bermain di Eropa, Robinho dan Paulinho.

“Kami saat ini sangat antusias. Kami akan menghadapi Guangzhou di semifinal, tim yang punya pemain Brazil dan Scolari,” jelas Busquets, seperti dilansir Soccerway, Selasa (15/12).

“Mereka tak terkalahkan dalam waktu lama. Jadi kami harus mempersiapkan laga ini seperti laga lainnya untuk meraih kemenangan,” tambah gelandang Spanyol itu.

Guangzou tak terkalahkan dalam 28 pertandingan kompetitif. Mereka melaju ke semifinal usai menang 2-1 atas juara CONCACAF, Club America.

pemain yang ada sekarang.

Dengan pemain yang ada, kami harus terus berjalan. Para pemain yang tampil buruk seharusnya merasa terpukul,” sindir Mourinho. (m15/rtr/bbc/D)

R O M A (Waspada): Pemain Bosnia Herzegovina, Ervin Zukanovic, Senin (SelasaWIB), mencetak gol melalui sepakan terakhir untuk menyelamatkan Sampdoria dari kekalahan di markas SS Lazio.

Gol Zukanovic menit 90+3 di Stadion Olimpico Roma yang memaksakan hasil 1-1 itu, membayar mahal kecerobohan Biancoceleste pada laga giornata 16 Liga Seri A tersebut.

Pemain pengganti Alessandro Matri lebih dulu membawa tuan rumah Lazio memimpin dengan golnya menit 78. Matri

ROMA (Waspada): Allenatore Rudi Garcia (foto), mengaku rela AS Roma mesti meladeni Real Madrid pada laga dua leg di babak 16 besar Liga Champions.

“Real Madrid tentu lebih difavoritkan. Kami menghadapi Barcelona di penyisihan grup dan sekarang Real Madrid,” tutur Garcia.

“Tapi kami rela, karena alasan ini juga kami berada di Liga Champions,” papar pelatih asal Prancis itu, seperti dikutip dari Four Four Two, Selasa (15/12).

Roma lolos sebagai runnerup Grup E hanya dengan mengemas 6 poin dari 6 partai. Radja Nainggolan dan kawan-kawan bahkan sempat digasak juara grup Barca 1-6 pada matchday 5.

Sedangkan Madrid lolos sebagai juara Grup A dengan raihan 16 poin, unggul tiga poin dari runner-up Paris Saint-Ger-

Pencetak Gol Terbanyak 11 Cristiano Ronaldo (Madrid) 8 Eran Zehavi (Maccabi) 6 Seydou Doumbia (CSKA) 5 Luis Suarez (Barcelona) 5 Thomas Mueller (Bayern) 5 R Lewandowski (Bayern) 5 Artem Dzyuba (Zenit SP) 5 Admir Mehmedi (Leverkusen) main. Kisah kehebatan Los Blancos dilengkapi lagi dengan keganasan Cristiano Ronaldo yang telah mengoleksi 11 gol untuk mempertajam rekornya sebagai top skor sepanjang masa Liga Champions.

“Di bulan Februari mendatang, beberapa pemain kami kembali dari cedera dan siap memberikan segalanya. Semua pemain tak sabar menantikan duel ini,” ujar.

“Melawan Real akan menjadi laga yang menarik. Kami selalu menghormati setiap tim, tapi tak takut pada siapa pun,” timpal Italo Zanzi, CEO Roma.

AP

“Kami menghadapi Liga Champions dengan penuh keyakinan seperti saat tampil di Seri A,” tegas Zanzi.

Il Lupo lebih dahulu men-

jamu Madrid di Olimpico pada 17 Februari 2016. Serigala Ibukota gantian melawat ke Santiago Bernabeu pada 8 Maret 2016. (m15/vvn/B)

Bayern Sanjung Bianconeri

AP

ROBINHO (kanan) bercanda dengan Paulinho dalam sesi latihan Guangzhou Evergrande di Yokohama, dekat Tokyo, Selasa (15/12).

Los Cules mengulang prestasi meraih treble winner pada musim perdana entrenador Luis Enrique dengan memenangi La Liga, Copa del Rey dan Liga Champions. Sukses itu persis seperti pada debut Guardiola pada 2008/2009 silam.

Enam tahun silam kisah hebat El Catalan semakin terasa manis dengan kesuksesan mengalahkan Estudiantes 2-1 pada final Piala Dunia Antar Klub. Messi pula yang mencetak gol penentu kemenangan di duel tersebut.

“Tahun ini sudah luar biasa.

Kini ada waktu bagi kami memenangkan segalanya seperti di bawah arahan Guardiola yang tampaknya sulit disamai,” kenang Messi.

“Kami memang sempat ragu apakah kami suatu hari nanti bisa kembali melakukannya, namun di sinilah kami sekarang. Kini yang harus kami lakukan adalah melakukan yang terbaik dan membuatnya menjadi tidak terlupakan,” tekad Si Kutu. (m15/sw/B)

BERLIN (Waspada): Pelatih dan bintang Bayern Munich, menyanjung Juventus sebagai tim cerdas sekaligus memiliki mental juara yang sangat kuat.

Bayern akan menjajal Bianconeri pada laga dua leg babak 16 besar Liga Champions, sesuai hasil pengundian di Nyon, Swiss, 14 Desember lalu.

“Mereka mengawali musim ini dengan buruk, tapi belakangan telah menemukan kembali jati dirinya. Mereka mempunyai mental juara yang hebat,” puji Pep Guardiola (foto), pelatih Bayern asal Spanyol.

“Jika Anda ingin mengatakan 50:50, katakan lah demikian.

Pada bulan Februari semuanya akan menjadi jelas,” tambah Pep melalui Football Italia, Selasa (15/12).

Super Juve asuhan Massimiliano Allegri memang mengawali upaya mempertahankan mahkota Liga Seri A dengan kurang baik musim ini.

Tapi Si Nyonya Tua telah memenangkan 5 laga terakhirnya, sehingga kini bertengger di peringkat 4, hanya minus 6

AP

poin di bawah pemimpin klasemen Inter Milan.

“Juventus lawan kuat. Mereka sangat cerdas dan luar biasa hebat dari segi taktik. Meski begitu, kami tim favorit,” beber

bek sentral Bayern Jerome Boateng.

Laga klasik itu nantinya menghadirkan reuni bagi tiga pemain kedua klub. Mario Mandzukic yang kini membela

Juventus pernah membela Bayern pada 2012 hingga 2014.

Dua personel FC Hollywood, Arturo Vidal dan Kingsley Coman, pernah berseragam Bianconeri.Vidal andalan Juve pada 2011-2015, Coman pada musim 2014-2015.

“Juventus klub yang sangat cerdas. Tentu saja Mario Mandzukic top skor andalan mereka, yang kami kenal sangat baik saat berada di Munich,” tutur striker Bayern Thomas Muller.

“Tapi di Liga Champions, kami selalu punya pengalaman bagus melawan Juve. Saya tak sabar bermain di Juventus Stadium, ini laga sesungguhnya,” katanya lagi.

“Laga yang sangat menarik antara dua tim top, bisa dikatakan laga klasik Eropa,” timpal kapten Philipp Lahm.

“Juventus mencapai final musim lalu dan akan jadi tantangan besar. Tapi kami ingin mencapai perempatfinal dan akan memberikan segalanya untuk mewujudkannya,” tekad Lahm lagi. (m15/fi/B)

Sport A11 F1 Mulai Nyata Bagi Rio

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Teken Kontrak Dengan Manor JAKARTA (Waspada): Harapan pebalap muda andala Indonesia Rio Haryanto (foto) tampil di ajang balap Formula 1 mulai mendekati kenyataan.

Waspada/ist

PENGURUS Gantole Sumut Drs Ance Selian (2 kiri), Ruslan, Mirza S Batubara, dan Abdul Kholik pose bersama Ketua Gantole Pusat Dr Alda Manda Lubis (kiri).

Gantole Sumut Target Medali PON MEDAN (Waspada): Sumatera Utara meloloskan dua atlet gantole ke PON 2016 di Jawa Barat. Kedua atlet dimaksud adalah Zaki Arkam dan Mirza S Batubara.

Pengurus Gantole Sumut Drs Ance Selian didampingi Ruslan SE menjelaskan keduanya lolos PON setelah Zaki menduduki posisi 4 dan Mirza peringkat 31 Pra PON. Babak prakualifikasi PON berlangsung di Jabar, 4-

12 September 2015.

Ance maupun Ruslan samasama optimis kedua atlet akan mampu bersaing memperebutkan medali. “Target kita dapat menyumbangkan medali PON bagi Sumut,” tegas Ance yang juga Ketua DPW PKB Sumut, Selasa (15/12).

Untuk itu, Ance berharap KONI Sumut dapat mengikutsertakan kedua atlet tersebut di PON 2016. “Kita juga minta

Pemprovsu dan DPRD Sumut untuk memberikan dukungan anggaran dana yang cukup untuk kontingen PON Sumut,” tegasnya.

Sedangkan Ruslan menambahkan gantole merupakan olahraga di bawah naungan Federasi Aero Sport Indonesia. Pada 19 Desember 2015, pengurus gantole Sumut akan mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gantole di Jakarta. (m32/B)

Pasalnya, dia telah resmi menjadi bagian dari tim Manor Marussia untuk tampil di ajang balap Formula 1 (F1). Rio telah meneken kontrak untuk gabung tim asal Inggris itu.

Kini Rio tinggal menunggu hasil verifikasi yang diajukan tim Manor ke Federation Internationale de I’Automobile (FIA) atau federasi otomotif dunia.

Hasilnya akan dimumkan dua pekan ke depan.

“Rio sudah tanda tangan kontrak dengan Manor. Berkasnya juga sudah dikirim ke pihak Manor di Inggris. Kini tinggal menunggu pengumuman dari Manor setelah mendapat hasil penilaian FIA terkait kelayakan Rio di F1 bersama Manor. Jadi sekarang masih harap-harap

Pecatur Nasional Ramaikan Sabang SABANG (Waspada): Kejuaraan catur terbuka nasional resmi dibukaWali Kota Sabang Zulkifli H Adam di Aula KantorWali Kota, Senin (14/12) malam.

Turnamen yang berlangsung hingga 19 Desember ini diramaikan sejumlah pecatur terbaik nasional dari Aceh dan luar Aceh.

Pertandingan ini juga diikuti GM Susanto Megaranto dan GM H Ardiansyah serta beberapa Master Internasional dan Master Nasional lainnya.

Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam dalam sambutannya mengharapkan para pecatur menjunjung tinggi sportivitas dan kepada para juri agar benarbenar fair dalam memberikan penilaian.

Ketua Umum Percasi Pusat diwakili Dirwansyah Sinurraya SH MN IA mengharapkan turnamen ini bisa lebih rutin dilak-

Waspada/T Zakaria Al Bahri/B

WALI Kota Sabang Zulkifli H Adam (tengah) bersama pemenang catur kilat Piala Wali Kota Sabang 2015. sanakan untuk pembinaan atlet catur ke depan.

Ketua Panitia Andri Norman mengatakan kejuaraan catur ini menjadi peluang bagi para pecatur Aceh dan Nasional untuk peningkatan karier mereka.

“Bagi Kota Sabang ini kejua-

raan pertama bertaraf nasional. Kita berharap dengan banyaknya frekuensi pertandingan dapat meningkatkan pembinaan dan prestasi para pecatur Indonesia secara umum dan Aceh khususnya,” ujar Andri Norman yang juga Kadispora

Sabang.

Acara pembukaan juga ditandai dengan pertandingan catur kilat 3 menit antar GM Susanto Megaranto dan GM H Ardiansyah yang di menangkan GM Susanto. (b31/B)

Piala DPRD Asahan Berlanjut

Waspada/Bustami Chie Pit/B

KISARAN (Waspada): Penggagas turnamen sepakbola U17 Piala DPRD Asahan 2015, Armen Margolang SP (foto), berharap melalui turnamen ini terjaring bibit-bibit pemain muda berbakat yang ke depan dapat mengangkat prestasi sepakbola Asahan.

“Sebenarnya tidak hanya Asahan, tapi juga mengangkat prestasi dan pembinaan sepakbola di Labuhanbatu dan Kota Tanjungbalai yang turut menurunkan timnya dalam turnamen ini,” ujar Armen kepada Waspada, Selasa (15/12).

Menurutnya, turnamen ini

juga diharapkan dapat menjauhkan generasi muda dari kegiatan negatif seperti penyalahgunaan narkoba, balapan liar, dan hal-hal negatif lainnya.

“Makanya turnamen ini akan kita upayakan berlanjut menjadi agenda tahunan DPRD Asahan. Banyak manfaat yang bisa dirasakan dari turnamen ini, khususnya untuk pembinaan sepakbola generasi muda,” ucap politisi PDI Perjuangan ini.

Setelah menyelesaikan kategori U-17, Piala DPRD Asahan 2015 akan dilanjutkan kategori old crack. Kategori old crack ini untuk lebih mempererat tali

silaturahim antar instansi yang ada di Asahan,Tanjungbalai, dan Labuhanbatu.

Beberapa tim yang tampil di antaranya POP Polres Asahan, Pemkab Asahan, Kodim 0208/ AS, Pemkab Labura, Pemko Tanjungbalai, KONI Asahan, Jurnalis, Kankemenag Asahan, dan tuan rumah DPRD Asahan.

“Kita juga siapkan hadiah yang lebih besar dalam turnamen tahun ini. Mudah-mudahan berjalan lancar sesuai tujuannya mempererat silaturahim,” ucap Armen didampingi Ketua Panitia Dian “Gombel” Armayandi Nasution. (a31/B)

Anggaran KONI Mesti Besar IDI (Waspada): Bupati dan wali kota di Aceh mesti mengalokasikan anggaran dana yang besar untuk KONI. Pasalnya, mengurus olahraga berbeda dengan mengurus SKPK di jajaran pemerintah. KONI memiliki tanggungjawab membina berbagai cabang olahraga.

Demikian antara lain dikatakan Ketua Umum KONI Aceh, H Muzakir Manaf (foto), saat pelantikan pengurus KONI Kabupaten Aceh Timur periode 20156-2019 di Gedung Idi Sport Centre (ISC) Aceh Timur, Senin (14/12).

Menurut dia, mengurus olahraga itu membutuhkan dana yang tidak sedikit. Atlet

butuh berlatih, try out, asupan makanan begizi, juga perlu diberikan bonus untuk lebih memotivasi para atlet. Semua ini membutuhkan dana yang besar.

“Oleh karenanya, bupati dan wali kota di Aceh jangan sungkan-sungkan mengalokasikan dana untuk KONI. Jika tidak berani mengalokasikan dana yang banyak, maka jangan tuntut atlet berprestasi,” tegas pria akrab disapa Mualem itu.

Dikatakan, sebagai wujud kepedulian terhadap atlet, tahun ini KONI Aceh telah mengusulkan anggara dan Rp50 miliar lebih. Dengan dana senilai itu, diharapkan pembinaan seluruh

cabang olahraga di Aceh bisa lebih maksimal.

“Tidak mudah mengurus KONI dengan tuntutan prestasi tanpa didukung anggaran dana yang cukup. Untuk itu, pemerintah kabupaten/kota mesti peduli dengan keberadaan KONI sebagai induk seluruh cabang olahraga,” tegas Mualem yang juga Wagub Aceh itu. (b24/B)

Waspada/M Ishak/B

Daftar Tim & Pebalap F1 2016 Mercedes: Lewis Hamilton Nico Rosberg Ferrari: Sebastian Vettel Kimi Raikkonen McLaren Honda: Fernando Alonso Jenson Button Lotus: Pastor Maldonado Jolyon Palmer Red Bull: Daniel Ricciardo Daniil Kvyat Sauber: Marcus Ericsson Felipe Nasr wordpress.com

cemas,” ungkap Indah Pennywati, ibunda Rio Haryanto, Selasa (15/12).

Diakuinya, untuk memperebutkan kursi di tim Manor cukup berat. Sebab Rio harus bersaing dengan Will Stevens, Alexander Rossi, dan Pascal Wehrlein. Stevens disebut-sebut menjadi kandidat terkuat dan tengah bernegosiasi serius dengan Manor.

“Kami tidak tahu seberapa kuat mereka melakukan negosiasi. Mudah-mudahan Rio kuat. Kami hanya bisa berdoa setiap saat agar Rio bisa balapan di F1,” ujar Indah.

Dia menjelaskan, secara persyaratan Rio sudah melengkapinya semua. Termasuk memberikan surat garansi dari Kemenpora terkait pembayaran

dana balapan Rio di F1 sebesar 15 juta Euro. Pembayaran juga tidak dilakukan secara langsung, tapi melalui termin atau bertahap.

“Kemungkinan 3-4 termin.

Pembayaran dilakukan setelah pengumuman,” jelasnya.

Rasa senang, deg-degan, dan sedih campur aduk di hati Indah setelah Rio membubuhkan tanda tangan dalam berkas kontrak dengan Manor. Jika anaknya jadi balapan di F1, Indah harus menerima kenyataan tidak ketemu Rio dalam jangka waktu lama.

Rio akan jarang pulang karena waktunya sebagian besar akan dihabiskan menaklukkan sirkuit di F1. “Saat di GP2 kan setahun bisa pulang sampai empat kali. Kalau di F1 pasti ja-

rang pulang. Saya selalu masak makanan kesukaan dia setiap kali pulang. Dia suka osengoseng pare,” ungkap Indah.

Indah juga mengaku degdegan jika anaknya jadi balapan di F1. Pebalap kelahiran 22 tahun silam itu akan bersaing dengan pebalap yang sudah bertahun-tahun ngetrek di F1 seperti SebastianVettel, Fernando Alonso, Kimi Raikkonen, Lewis Hamilton, Felippe Massa, dan Jensen Button.

“Deg-degan pasti melihat anak balapan dengan pebalap yang sudah bertahun-tahun di F1. Semoga Rio kuat,” tegasnya.

Balapan F1 2016 nantinya diikuti 11 tim dengan menghabiskan 21 balapan dan akan berlangsung mulai 20 Maret di Australia sampai 27 November 2016

Williams Martini: Felipe Massa Valtteri Bottas Sahara Force India: Sergio Pérez Nico Hülkenberg Scuderia Toro Rosso: Max Verstappen ?

Haas F1: Romain Grosjean ?

Manor Marussia: ? ? di Abu Dabi. Dari sekian tim, Manor salah satu tim yang belum menyetorkan nama pebalapnya. (yuslan/I)

Talent Scouting Mesti Selektif Hari Ini Seleksi Terakhir PSMS U-21 MEDAN (Waspada): Penanggungjawab PSMS U-21, Freddy Hutabarat, menegaskan tim talent scouting mesti selektif dalam memilih pemain lolos seleksi ke tahap selanjutnya. Ini agar pemain yang terjaring benar-benar sesuai harapan dan kebutuhan tim.

“Kami akan minta laporan pertanggungjawaban kepada tim talent scouting terkait para pemain yang diloloskan. Harus jelas apa alasan dan kriteria pemain tersebut lolos,” ujar Freddy di sela seleksi pemain tahap kedua PSMS U-21 di Stadion Teladan Medan, Selasa (15/12).

Dikatakan, dengan seleksi yang selektif ini diharapkan para pemain yang lolos memang memiliki kemampuan terbaik. Karena pemain ini akan dipersiapkan untuk jangka panjang sebagai pemain pelapis PSMS senior.

“Seleksi tidak hanya sampai di sini saja. Pengurus masih akan melakukan seleksi berjalan sehabis ini. Intinya kami ingin pemain yang didapat benar-benar memiliki kemampuan terbaik,” jelasnya.

Manajer Teknik Tim Usia Muda PSMS, Yongky Haurissa, menegaskan pembentukan PSMS U-21 ini untuk menindaklanjuti arahan Pembina PSMS Letjen Edy Rahmayadi dalam memenuhi kebutuhan pemain berkualitas bagi PSMS senior.

“Bapak Edy Rahmayadi juga menginginkan adanya kembali

PSMS Sinabung dan Sibayak seperti di era 1970-an. Makanya setelah ini akan dilakukan seleksi PSMS U-17. Dua tim ini nantinya akan terus dibina untuk melahirkan pemain-pemain berkualitas bagi PSMS senior,” jelas Yongky.

Tim Talent Scouting PSMS U-21 Legirin didampingi H Sumardi dan Budi Ardian mengaku pihaknya sudah mendapat gambaran untuk pemain yang lolos. Hanya saja memang masih melebih kuota yang diperlukan, yakni 30 pemain un-

tuk U-19 dan 30 pemain U-21.

“Awalnya kita hanya ingin bentuk satu tim saja (U-21), tapi karena peserta seleksi membludak hingga 368 pemain, akhirnya sesuai arahan Pembinaan PSMS (Letjen Edy Rahmayadi) akhirnya dibentuk dua tim, yakni U-21 dan U-19,” jelas Legirin.

Sejauh ini, lanjut Legirin, masih terpantau 70 pemain yang memenuhi kriteria. “Jadi memang kami masih perlu melihat sekali lagi untuk memilih 60 pemain yang dibutuhkan,” te-

gasnya.

Ditanya kriteria pemain yang diinginkan, Legirin menjelaskan kriterianya adalah tinggi badan (tergantung posisinya), kecepatan, skill, dan kerjasama tim.

“Untuk penilaian lini per lini, posisi gelandang masih minim pemain yang memenuhi kriteria.

Sedangkan untuk stoper justru banyak pemain yang bagus. Jadi besok akan kita tentukan 60 pemain yang lolos dari seleksi tahap kedua ini,” jelas Legirin. (cat/C)

Sepak Takraw Sidimpuan Berkembang P. SIDIMPUAN (Waspada): Olahraga sepak takraw di Kota Padangsidimpuan terus berkembang. Hal ini tidak terlepas keberadaan Pengcab PSTI Kota Padangsidimpuan yang selalu mendukung kiprah tim sepak takraw daerah ini turun mengikuti turnamen.

Seperti dukungan yang diberikan kepada tim Pasid City Ribak Sude mengikuti turnamen terbuka Piala Rektor Unimed di Medan, baru-baru ini.

Walau belum mampu mengukir

prestasi, tim wakil PSTI Padangsidimpuan ini ditetapkan sebagai tim berbakat.

Pasalnya, tim ini diperkuat pemain-pemain muda yang semuanya masih berusia 16 tahun.

Mereka adalah M Jufri Siregar, Riswan Tarigan, Feri Sriegar, dan Ashadi Lubis. Walau harus bersaing dengan tim-tim senior, mereka tetap menunjukkan perlawanan ketat.

Ketua PSTI Kota Padangsidimpuan, Drs Sahrumsyah (Bung Agam), mengatakan tim

PSTI Sidimpuan telah meraih berbagai prestasi termasuk juara tiga Portada Cup di Deliserdang.

“Olahraga sepak takraw terus berkembang di Padangsidimpuan,” katanya.

Bahkan salah satu pemain yakni Ashadil Lubis telah dipercaya memperkuat tim sepak takraw Sumut dalam Porwil Sumatera di Bangka Belitung. “Tekad kami para pengurus ingin terus mengembangkan olahraga ini menjadi olahraga berprestasi,” ucapnya. (c13/B)

Tinju Aceh Timur Bangkit IDI (Waspada): Ketua KONI AcehTimur, Drs HT Syahril MAP, memuji raihan prestasi petinju Pertina Aceh Timur dalam Kejurda Azhari Cage Cup I/2015 di Banda Aceh, 28 November hingga 3 Desember lalu.

“Kejayaan tinju Aceh Timur kini mulai bangkit kembali dalam beberapa kejuaraan di Aceh. Ini tentunya menjadi satu kebanggaan dan diharapkan olahraga tinju terus bisa berprestasi,” ujar Ketua KONI Aceh Timur, Drs HT Syahril MAP. Hal itu dikatakan Syahril di hadapan Ketua KONI Aceh, Muzakir Manaf, saat pelantikan

pengurus KONI Aceh Timur periode 2015-2019 di Gedung ISC di Idi, Senin (14/12).

Prestasi yang diraih Pertina Aceh Timur, lanjut HT Syahril, patut diapresiasi. Sebab dengan anggaran yang terbatas, mereka mampu membawa harum nama Aceh Timur di kancah tinju tingkat Provinsi Aceh.

“Oleh sebab itu, ke depan sasana tinju Pertina Aceh Timur harus berada Idi, sehinga atlet Aceh Timur lebih mudah menjangkaunya,” tambahnya dalam acara yang turut dihadiri Bupati Aceh Timur, H Hasballah HM Thaib.

Ketua Pertina Aceh Timur, Zulfikar didampingi Bos Sasana Tinju Manok Keumarom Samsul Qamal, mengatakan selama ini atet tinju Aceh Timur berlatih di Sasana Tinju Keude Birem.

“Pembinaan akan terus kami lakukan di mana pun sasana tinju berada,” kata Zulfikar.

Seperti diketahui, dalam ajang Pora 2014, Pertima Aceh Timur berhasil menyabet 3 medali emas, 1 perak, dan 4 perungu. Selanjutnya meraih 3 emas, 1 perak, dan 5 perunggu dalam Kejurda Azhari Cage Cup I/2015 di Banda Aceh.

“Kami berharap ke depan KONI Aceh Timur memberikan perhatian kepada pembinaan olahraga tinju di daerah ini, sehingga dapat lebih berprestasi lagi,” ucap Zulfikar. (b24/B) KETUA Pertina Aceh Timur, Zulfikar (kanan) dan Bos Sasana Manok Keumarom Samsul Qamal (kiri) memperlihatkan medali yang diraih dalam Kejurda Azhari Cage Cup I/ 2015.

-Waspada/M Ishak/B-

Waspada/Ahmad Cerem Meha/B

TIM PSTI Padangsidimpuan diabadikan bersama Drs Sahrumsyah usai berlatih di Lapangan Perumnas Pijorkoling Padangsidimpuan, Selasa (15/12).

Sport

A12

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Kandang Spurs Belum Ternoda SAN ANTONIO, AS (Waspada): Keangkeran AT&T Center milik San Antonio Spurs rupanya belum ternoda juga. Dalam lanjutan kompetisi NBA, Selasa (15/12), Spurs mengalahkan Utah Jazz 118-81.

Alhasil, Spurs punya catatan menang-kalah 21-5 atau start terbaik kedua di sepanjang sejarah klub serta 13-0 di kandang.

Dengan demikian, Spurs menempati posisi runner-up klasemen Wilayah Barat di bawah juara bertahan Golden State Warriors.

Menjamu Jazz di hadapan fans fanatiknya, Spurs tak pernah berada dalam posisi tertinggal dari Jazz. Spurs sempat unggul hingga 46 poin atau 104-58 saat memasuki kuarter terakhir.

Adapun salah satu faktor kekalahan telak Jazz disebabkan kelelahan akibat bermain lima kali dalam sepekan terakhir.

Kahwi Leonard mencetak

22 poin tujuh rebound untuk Spurs yang juga mendapat tambahan18 angka dari LaMarcus Aldridge dan Tony Parker. Jazz dipimpin Derrick Favors 16 poin diikuti Raul Neto 12 angka.

“Kami merasa lega bisa menang telak sedini ini, karena dapat memberi waktu istirahat bagi para pemain inti, khususnya saya, Tim (Duncan), dan Manu (Ginobili).Waktu untuk istirahat ini dapat bermanfaat sebagai persiapan laga-laga melelahkan di fase playoff nanti,” ujar Tony Parker, guard andalan Spurs.

Di United Center, tuan rumah Chicago Bulls bangkit dari ketertinggalan untuk menambah panjang laju buruk Philadel-

Hasil Selasa (15/12) Indiana Pacers v Toronto Raptors Orlando Magic v Brooklyn Nets LA Clippers v Detroit Pistons Miami Heat v Atlanta Hawks Chicago Bulls v Philadelphia 76ers Memphis Grizzlies v Washington Wizards Dallas Mavericks v Phoenix Suns San Antonio Spurs v Utah Jazz Denver Nuggets v Houston Rockets Portland T’Blazers v New Orleans Pelicans phia 76ers. Bulls membukukan kemenangan 115-96 dan memberi hadiah kekalahan ke-25 dari 26 game bagi Sixers.

Bulls sempat tertinggal 5156 saat halftime dari Sixers, namun segera bangkit dan memegang kendali permainan di sisa permainan. Jimmy Butler menjadi top skor Bulls dengan 23 poin, sedangkan Nikola Mirotic dan Tony Snell masing-

106-90 105-82 105-103 100-88 115-96 112-95 104-94 118-81 114-108 105-101

masing mencetak 17 dan 16 angka.

“Itulah fokus utama di paruh kedua — hanya mengawal.

Anda tidak boleh melihat rekor dan berpikir Sixers bukan tim yang bagus, karena mereka adalah tim bagus. Tapi jika kami fokus pada cara harus bermain di kedua area, kami bisa memenangi pertandingan,” papar Butler. (m33/ap/D)

Ferrari Ancam Hengkang Dari F1 MARANELLO, Italia (Waspada): Ferrari menyerang rencana Bernie Ecclestone dan Jean Todt, terkait unit mesin independen di Formula One (F1).

Pabrikan asal Italia itu mengancam untuk hengkang, jika F1 meniru pembatasan teknologi mesin seperti Nascar.

“Kami lebih memilih pergi daripada menghadapi peraturan yang tidak mereka suka.

Ferrari akan mencari cara lain, untuk memperlihatkan kemampuan balapan,” sebut Presiden Ferrari, Sergio Marchionne, Selasa (15/12).

“Itu akan sangat memalukan (jika Ferrari hengkang), tapi Ferrari tidak bisa dipojokkan dan tidak berkata apapun. Sekarang peraturan ditulis, sesuai keinginan para pengacara yang menginterpretasikannya,” kata Marchionne.

Marchionne mengatakan kecewa dengan langkah FIA, yang memberikan mandat pa-

f1live

FERRARI yang diperkuat Sebastian Vettel (kiri) dan Kimi Raikkonen memberi ultimatum kepada F1 atas regulasi pembatasan teknologi mesin. da Ecclestone dan Todt untuk melakukan perubahan. Menurutnya membuat unit mesin yang lebih murah untuk timtim kecil, adalah sama dengan menjauh dari tim-tim yang

mampu berkembang.

“Itu pilihan yang kami jelas tidak sepakat, karena kami yakin pengembangan regulasi harus dilakukan dengan koordinasi,” lanjutnya.

“Pandangan ini juga sama dengan Mercedes dan Renault.

Di sini kami menghabiskan ratusan juta euro, jadi kami bicara tentang keputusan yang tidak semestinya dibuat dengan mudah. Kami turun ke trek untuk membuktikan kemampuan menangani unit mesin,” ujar Marchionne.

“Jika kita mulai meremehkan keuntungan ini, Ferrari tidak punya keinginan lagi untuk balapan. Jika kita membuat Formula 1 seperti Nascar, kita akan kehilangan keuntungan dari pengalaman mencari solusi, yang kemudian berdampak pada produksi,” katanya.

Marchionne mengaku paham dengan baik, kesulitan yang dihadapi tim-tim kecil. Namun itu persoalan yang harus diatasi oleh FOM, bukan tim-tim yang dianggap mapan seperti Ferrari.

Dia bersikeras akan menjegal rencana FIA menerapkan batas harga mesin. (m33/auto/B)

Semen Padang Pastikan Semifinal SOLO (Waspada): Semen Padang memastikan tiket semifinal Piala Sudirman 2015. Kepastian itu setelah skuad asuhan Nil Maizar mengungguli Mitra Kukar 2-1 dalam laga kedua babak 8 Bear Grup D di Stadion Manahan Solo, Selasa (15/12).

Semen Padang yang dikenal memiliki pertahanan solid, langsung mengambil inisiatif serangan. Mengandalkan dua pemain depannya Adi Nugriho dan Nur Iskandar, Semen Padang berusaha terus menekan pertahanan lawan.

Mitra Kukar yang diperkuat pemain asingnya Fatrick Do San-

tos dan Rodrigo Do Santo juga berusaha memberikan perlawanan berimbang. Namun serangan mereka masih sulit menembus pertahanan lawan.

Semen Padang berhasil mencetak gol pembuka di menit 17 melalui Vendry Mofu setelah terjadi kemelut di depan gawang. 10 menit kemudian, Semen Padang menambah gol melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti yang dilakukan Irsyad Maulana.

Unggul 2-0, Semen Padang harus menerima kenyataan pahit kehilangan satu pemainnnya, Vendry Mofu.Vendry diusir wa-

sit ke luar lapangan setelah mendapat dua kartu kuning. Alhasil sejak menit 31, Semen Padang harus bermain dengan 10 orang.

Memasuki babak kedua, Semen Padang tetap bermain konsisten. Sedangkan Mitra Kukar berusaha meningkatkan tempo permainan menekan pertahanan lawan. Mitra akhirnya memperkecil kekalahan di menit 85 lewat gol bunuh diri pemain belakang Semen Padang, Mohamadou Alhadji.

Gol bunuh diri tersebut berawal dari tendangan keras Michael Orah dari sudut kiri dan bolanya dihadang kaki Moha-

Waspada/Mursal AI/B

RATUSAN warga Medan memadati Lapangan Benteng nonton bareng pertandingan antara PS TNI dan Persija, Selasa (15/12) malam.

PS TNI Kritis MEDAN (Waspada): PS TNI gagal memenuhi target kemenangan atas Persija Jakarta.

Skuad asuhan Suharto AD itu menelan kekalahan 0-1 dalam laga delapan besar Grup D Piala Jenderal Sudirman 2015 di Stadion Manahan Solo, Selasa (15/12) malam.

Kekalahan ini membuat peluang PS TNI semakin tipis untuk bisa melaju ke semifinal. Kondisi kritis harus dihadapi Legimin Rahadjo cs saat menghadapi Mitra Kukar pada laga terakhir, Minggu (20/12).

PS TNI bisa saja lolos ke semifinal, andai mampu mengalahkan Mitra Kukar dengan skor minimal 2-0. Itu pun dengan syarat Persija kalah telak dari Semen Padang.

Menargetkan kemenangan, skuad PS TNI langsung bermain menyerang dengan mengandalkan kolektivitas tim sejak awal babak pertama. Sejumlah peluang tercipta di antaranya lewat sundulan Erwin Ramdani di menit keenam dan tendangan keras Legimin Rahardjo dari luar kotak penalti di menit 11.

Tak cukup sampai di situ, Manahati Lestusen cs pun suk-

ses mengepung pertahanan lawan serta mendominasi jalannya pertandingan. Namun kokohnya pertahanan lawan membuat skor kacamata bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, tim asuhan Suharto AD (foto) kembali bermain agresif. Guntur Triaji nyaris membuat timnya unggul jika saja tendangannya tidak ditepis kiper lawan.

Keasyikan menyerang, PS TNI justru dikejutkan dengan hadiah penalti yang diberikan wasit kepada Persija. Penalti diberikan setelah Hendri Apri-

Klasemen Grup D Semen Padang Mitra Kukar Persija PS TNI

2 2 2 2

2 1 1 0

0 0 0 0

0 1 1 2

4-2 4-3 2-3 1-3

6 3 3 0

lianto melanggar Pache Kogne di kotak terlarang pada menit 86.

Rafael Maitimo yang menjadi algojo menyelesaikan tugasnya dengan baik di menit 87 sekaligus membuat timnya unggul. Di sisa waktu, PS TNI nyaris menyamakan skor jika tendangan Wiganda Pradika tidak ditepis kiper lawan. Hingga peluit panjang dibunyikan skor 1-0 untuk Persija tetap bertahan. (cat/C)

goal

mandou.Namunarahbolajustru masuk ke gawang sendiri dan gol.

Semen Padang sebenarnya mempunyai peluang menambah gol di meit 67 melalui tendangan Irsyad Maulana. Namun bola berhasil diblok kiper Sahar dan kedudukan tetap bertahan 2-1 untuk Semen Padang.

Itu menjadi kemenangan kedua Semen Padang, di mana sebelumnya pada laga pembuka meraih kemenangan atas PS TNI 2-1. Dengan demikian, Semen Padang total sudah mengumpulkan enam poin untuk memastikan tiket ke babak empat besar. (m42/ant/B)

AP

GUARD San Antonio Spurs Manu Ginobili (20) dilanggar guard Utah Jazz Elijah Millsap di AT&T Center, Selasa (15/12).

8 Klub Peserta Kejuaraan Beregu Junior JAKARTA (Antara): Delapan klub terbaik Indonesia dipastikan turun pada kejuaraan beregu junior di bawah 19 tahun Pembangunan Jaya Cup 2015 di GOR Asia Afrika Senayan, Jakarta, 16-19 Desember.

Ketua Panitia Penyelenggara Bambang Bahagio di Jakarta, Selasa (15/12) mengatakan, kejuaraan bereju junior ini merupakan salah satu kejuaraan bergengsi di Indonesia. Kejuaraan menggunakan format sama seperti Piala Sudirman, total hadiah diperebutkan Rp425 juta.

“Kejuaraan ini yang kelima kalinya secara berturut-turut

Nobar Di Lapangan Benteng MEDAN (Waspada): Ratusan warga Medan nonton bareng pertandingan Piala Jenderal Sudirman 2015 antara PS TNI dan Persija Jakarta. Nobar tersebut digelar di Lapangan Benteng Medan, Selasa (15/12) malam.

Nonton bareng ini diselenggarakan Kodim 0201/BS. Dandim 0201/BS Kolonel Inf Maulana Ridwan mengatakan nonton bareng ini guna memberikan motivasi kepada PS TNI yang cikal bakalnya dari Sumatera Utara.

“Kita harus apresiasi PS TNI yang sudah melaju hingga 8 Besar. PS TNI ini dari cikal bakalnya dari Sumut. Nonton bareng juga untuk mengajak masyarkat Medan mencintai olahraga bola,” ujar Dandim.

Kemeriahan acara Nobar sudah terlihat sejak awal. Saat pertandingan dimulai, suasana sudah penuh dengan para suporter dan penonton yang ingin menyaksikan siaran langsung melalui beberapa layar lebar yang disediakan.

Suasana semakin meriah karena acara nonton bareng ini dihibur oleh pelawak Alpin Ladeli. Sayangnya, dalam laga tersebut PS TNI harus menerima kekalahan 0-1, sehingga membuat peluangnya untuk lolos ke semifinal semakin tipis. (h02/C)

dan dimulai sejak 2011. Ini merupakan salah satu bentuk apresiasi Pembangunan Jaya kepada klub bulutangkis di Indonesia yang telah membina para atlet mudanya,” kata Bambang.

Menurut dia, delapan klub yang dipastikan tampil adalah juara bertahan Mutiara Cardinal Bandung, Djarum Kudus, Tangkas Jakarta, Exist Jakarta, CWIBC Jakarta, SGS PLN Bandung, Semen Padang dan tuan rumah Jaya Raya Jakarta.

Klub yang diundang merupakan hasil verifikasi yang dilakukan tim berdasarkan peringkat saat ini. Meski klub besar yang diundang, namun atlet pelatnas tidak diperbolehkan turun.

“Yang bertanding di sini adalah atlet yang selama ini berlatih di klub. Bukan yang ada di pelatnas. Jadi pertandingan dipastikan akan ketat,” tegas Bamban.

Adapun komposisi pemain yang turun pada kejuaraan beregu junior itu adalah tunggal putra dan putri, ganda putra dan putri serta ganda campuran.

Menurut Ketua Harian PB Jaya Raya, Imelda Wigoena, kejuaraan ini memiliki peranan penting bagi pembinaan dan peningkatan prestasi bulutangkis Indonesia. Apalagi setelah Piala Thomas di Guangzhou 2012, Indonesia selalu kalah dalam setiap ajang beregu dunia.

“Lewat kejuaraan ini para pemain diharapkan sudah sejak dini dibiasakan bertanding dan merasakan bagaimana berat-

nya tekanan saat turun dinomor beregu. Semoga pada kejuaraan ini lahir bibit-bibit potensial dari Indonesia,” harap Imelda.

Melihat klub yang diundang, dia yakin persaingan akan ketat karena kekuatan merata.

Meski demikian, selaku petinggi PB Jaya Raya, pihaknya tetap menargetkan juara bagi atlet juniornya.

Sesuai hasil drawing, PB Jaya Rayasatu grup dengan Exist Jakarta, SGS PLN Bandung dan CWIBC Jakarta.

Juara bertahan Mutiara Cardinal Bandung satu grup dengan PB Djarum Kudus, Semen Gresik dan Tangkas.

Pasang Iklan Telp. 4528431 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id

Sumatera Utara

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Proyek IPA Diharapkan Jadi Solusi Krisis Air Bersih BESITANG (Waspada): Proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) di hulu Sungai Sekoci, Kec. Besitang, diharapkan dapat membantu meringankan beban hidup warga dalam mengatasi krisis air bersih. “Proyek ini diharapkan dapat menjadi solusi mengatasi krisis air bersih di Kec. Besitang, khususnya di Desa PIR dan daerah perbatasan Sumut-Aceh, yakni di Desa Halaban,” kata Darma, salah seorang tokoh pemuda di Besitang, Senin (14/12).

Menurut dia, ribuan warga di Desa Halaban selama puluhan tahun menghadapi problem kesulitan untuk mendapatkan sumber air bersih.

Selama ini, PDAM Tirta Wampu tidak sampai menjangkau ke daerah ujung provinsi Sumut yang berbatasan langsung dengan Aceh.

Akibat tidak adanya sumber air bersih, maka

beban hidup yang dipikul masyarakat sangat besar. “Untuk mendapatkan 1 drum air, warga harus mengeluarkan uang sebesar Rp12.000.

Ini tentunya beban yang tak ringan untuk ukuran masyarakat ekonomi menengah ke bawah,” kata Darma.

Karena itu, dengan terwujudnya pembangunan IPA, ia berharap dapat menjadi solusi mengatasi krisis air bersih yang sudah berlangsung akut. Ia memohon kepada PDAM agar melanjutkan pemasangan pipa distribusi ke Desa Halaban dan PIR, tidak hanya terpusat di seputaran ibu kota kecamatan. Proses pembangunan IPA dengan kapasitas 50 liter per detik di Desa Sekoci sudah selesai. Saat ini, kontraktor sedang menyelesaikan pemasangan line pipa dari Besitang hingga ke Pangkalansusu. (a02/C)

DPRD Sahkan APBD Langkat 2016 Menjadi Perda STABAT (Waspada) : DPRD Langkat dalam sidang paripurna, Senin (14/12), mensahkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Langkat TA 2016

B1

Berkas Penjualan Bayi Dilimpahkan

Suami Anggota Polri, Bidan Tidak Ditahan TANJUNGBALAI (Waspada): Penyidik Unit PPA S a t R e s k r i m Po l r e s Ta n j u n g b a l a i s u d a h melimpahkan berkas kasus penjualan bayi dengan tersangka oknum bidan L br S ke Kejaksaan Negeri Tanjungbalai-Asahan, Senin (14/12).

Namun, tersangka L br S tetap bebas berkeliaran karena penyidik memberikan status tahanan luar.

Dari informasi diperoleh, penahanan tersangka dengan ancaman di atas lima tahun

penjara ditangguhkan karena dijamin oleh suaminya, Marihotan Hasiholan Tondang yang merupakan anggota Polri.

“Suaminya sebagai penjamin, kemudian tersangka kooperatif, tidak melarikan diri

dan tetap melapor dua kali seminggu,” kata Kapolres Tanjungbalai AKBP Ayep Wahyu Gunawan melalui Kasat Reskrim AKP Revi N didampingi Kasubbag Humas, AKP Y Sinulingga dan Kanit PPA Aipda A Sinaga, Selasa (15/12).

Sinaga membenarkan bahwa kasus trafficking memiliki ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.

Menurutnya, tersangka dengan ancaman tersebut bisa

ditahan, tetapi kalau ada penjaminnya, maka boleh ditangguhkan.

Sementara, korban Poppi Enjelina br Sembiring didampingi Ketua LSM Pemberani, Edward Sihotang meminta agar tersangka tetap ditahan.

Karena mengacu kepada Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), tersangka dengan ancaman hukuman di atas lima tahun, harus ditahan. (a32/I)

menjadi Peraturan Daerah (Perda).

APBD Langkat secara keseluruhan yakni, pendapatan Rp1.830.662.300.500 dan belanja Rp1.826.780.692.970.

Bupati Langkat Ngogesa Sitepu menyambut baik persetujuanPerdatersebut.Menurutnya, seluruh anggota DPRD Langkat telah bekerja maksimal. Karena itu, Ngogesa memberikan apresiasi mendalam kepada seluruh wakil rakyat tersebut.

“DPRD bersama Pemkab Langkat telah menunjukkan keseriusannya kepada masyarakat sehingga pembangunan di daerah ini terus meningkat dari tahun ke tahun,” kata Ngogesa.

Sebelumnya, tujuh fraksi di DPRD Langkat telah menyampaikan pendapat akhir fraksinya Waspada/Ibnu Kasir/B BUPATI Langkat Ngogesa Sitepu menerima salinan pendapat dan memberi persetujuan untuk akhir dari salah satu fraksi dalam sidang paripurna DPRD pengesahan Ranperda menjadi Perda APBD 2016. (a01/B) Langkat di Stabat.

TANJUNGMORAWA (Waspada) : Bupati Deliserdang Ashari Tambunan mengajak pengurus dan anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) memelihara, menjaga serta mempertahankan situasi kondusif daerah.

Kodim 0203/Langkat Donor Darah BINJAI (Waspada): Ratusan prajurit TNI AD, PNS Kodim 0203/Langkat dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXII, anggota Yonif 100/Raider, Yon Arhanud 11/BS, Subdenpom I/5-2 Binjai, Minvetcat Dam I/BB

wilayah Binjai mengikuti donor darah.

Kegiatan sosial ini digelar Kodim 0203/Langkat dalam rangka Hari Juang Kartika (HJK) ke-70, Senin (14/12).

Donor darah ini dilaksanakan bekerjasama dengan Unit Donor Darah (UDD) Rumah Sakit Tentara Binjai.

Mayor dr. Dharma menyampaikan, donor darah ini wujud kepedulian TNI AD terhadap masyarakat. Di samping itu, untuk meningkatkan rasa persaudaraan antar sesama.

“Dengan sumbangan setetes darah, kita dapat menolong orang yang membutuhkan. Hal Waspada/Riswan Rika/B DANDIM 0203/Langkat Letkol Inf. Roy Hansen J. Sinaga bersama ini juga sebagai langkah Komandan Satuan di wilayah Kodim 0203/Langkat saat bakti pemeliharaan kesehatan,” ujarnya.(a04/B) sosial donor darah.

Kajari Stabat ANDRI Ridwan diamanahkan menjadi Kajari Stabat Kab. Langkat menggantikan Henderi yang meninggal dunia secara mendadak 20 Oktober lalu.

Informasi diperolehWaspada, sertijab berlangsung di Kejatisu akhir pekan lalu. Andri Ridwan mulai bertugas di Stabat, Senin (14/12). Andri sebelumnya menjabat sebagai Kabag Tata Usaha Kejatisu.

Dalam penanganan kasus dugaan korupsi, penyidik Kejari Stabat masih menangani kasus penyimpangan proyek realisasi bibit ikan kerapu tahun 2012 di Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Langkat dengan menetapkan dua tersangka. Kasusnya belum dilimpahkan ke PN Tipikor Medan. (a03/B)

Batubara

Dua Kali PEMBAYARAN gaji pegawai di lingkungan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Batubara dilakukan dua kali. “Ini terjadi pada pencairan gaji bulan Juli 2014 sebesar Rp71,8 juta,” kata seorang tokoh pemuda di Batubara Aminuddin Siregar, Senin (14/12).

Menurutnya, untuk membayar gaji tersebut, Kadis Hutbun Batubara menerbitkan SPM No 0018/SPM/4/Dishutbun/2014 tanggal 14 Juli. Kemudian dikuatkan SP2D untuk pembayaran kekurangan gaji pengganti SPM tersebut telah diterbitkan pada 24 Juli No 02196/ SP2D/2014, sehingga pencairan atasgajibulanJuli2014padadinas tersebut dilakukan dua kali.

Kadis Kehutanan dan Perkebunan Batubara Zainal Manurung mengatakan, pencairan tersebut karena terjadi perampokan terhadap bendahara pengeluaran saat mengambil gaji pegawai bulan Juli 2014. Dan hal ini sesuai SOP. (a13/B)

Bupati DS Ajak FKDM Pertahankan Situasi Kondusif Hal itu disampaikan Bupati Deliserdang Ashari Tambunan pada rapat koordinasi Peningkatan Kapasitas Anggota FKDM Kecamatan diWisma Tanjung Indah, Kec.Tanjungmorawa, Selasa (15/12).

Ashari mengharapkan forum rapat ini dimanfaatkan untuk saling tukar pengalaman. Secara politis, Deliserdang merupakan daerah yang relatif aman dan kondusif.

Hal ini berkat dukungan, semangat persatuan dan kesatuan seluruh komponen masyarakat yang ditandai dengan tidak adanya konflik baik antar suku, agama dan ras.

Menurut Bupati, kehadiran FKDM sebagai wadah komunikasi dan konsultasi antara forum kewaspadaan dini masyarakat dengan pemerintah Waspada/Khairul K Siregar/B menyangkut situasi terkini yang BUPATI Deliserdang Ashari Tambunan memberi arahan di terjadi di tengah masyarakat. hadapan peserta Rapat Koordinasi FKDM se-Kabupaten Baik di bidang politik, ekonomi Deliserdang di Wisma Tanjung Indah Kec. Tanjungmorawa, dan sosial kemasyarakatan.

Selasa (15/12). (crul/a06/B)

Langkat

Sekolah Banjir

Waspada/Abdul Khalik/B

PENERJUN dari TNI AD saat melakukan aksi menjelang pendaratan.

Terjun Payung TNI Memukau Pengunjung TEBINGTINGGI (Waspada): Aksi terjun payung yang dilakukan 14 anggota TNI AD dari Kopassus, Kostrad dan satuan lainnya pada peringatan Hari Juang Kartika 2015, Selasa (15/12), menjadi atraksi paling ditunggu masyarakat Kota Tebingtinggi.

Dari 14 penerjun, dua diantaranya perempuan, terlihat 13 penerjun mendarat dengan baik di titik merah. Namun seorang penerjun mendarat di

atas kerumunan penonton.

Pantauan Waspada di lokasi, sejak pagi, masyarakat berbondong-bondong menuju lapangan Merdeka. Arus lalulintas di sejumlah ruas jalan terpaksa dialihkan. Bahkan, Dinas Pendidikan sengaja meliburkan seluruh sekolah pasca ujian akhir.Tujuannya agar siswa dapat menyaksikan pameran persenjataan Kodam I/BB serta puncak kegiatan ‘Hari Juang Kartika 2015’ dirang-

kai dengan peringatan ‘Peristiwa Berdarah, 13 Desember 1945’.

Dalam upacara itu, sebanyak 2.014 pasukan Kodam I/BB dari berbagai batalyon, ditambah sejumlah organisasi kepemudaan, mahasiswa dan pelajar turut mengikuti upacara.

Bertindak sebagai inspektur upacara Pangdam I/BB Mayjend TNI Lodewijk Pusung.

Sedangkan di anjungan Sri Mersing sejumlah tokoh hadir mengikuti upacara itu. Usai

upacara dilakukan devile kebesaran pasukan dengan memamerkan sejumlah peralatan tempur dan kesiapan pasukan yang mendapat sambutan puluhan ribu warga.

Pangdam I/BB bersama Wali Kota Tebingtinggi unsur FKPD serta sejumlah tokoh dari Sumut melakukan ziarah ke makam pahlawan dalam ‘Peristiwa Berdarah 13 Desember 1945’ di titi gantung, Kel. Bulian, Kec. Bajenis. (a09/C)

Dishut Dan BPD DAS Tanam 1.000 Pohon GALANG (Waspada): Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BP DAS) Sei Wampu Sei Ular dan Dinas Kehutanan Sumut melakukan penanaman 1.000 pohon di lahan milik Brigif 7 Rimba Raya, Galang, barubaru ini.

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN).

Kadis Kehutanan Sumut, Alen Purba mengatakan, penanaman pohon ini bertujuan membangkitkan semangat dan

membudayakan gemar menanam dan pelihara pohon.

Hari Menanam Pohon Indonesia yang ditetapkan setiap tanggal 28 November dan Bulan Menanam Nasional telah dicanangkan di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Mandiangin Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Kamis (26/11).

Menurut Purba, penanaman 1.000 pohon ini dinilai sangat penting demi kelangsungan ekosistem. “Program penanaman 1 miliar pohon ini sudah memasuki tahun kelima.

Dalam program ini, Sumut

sudah melakukan penanaman 302 juta pohon. Lokasi penanaman kali ini di Brigif 7 Rimba Raya, Kecamatan Galang. Sebab, wilayah ini berada di antara dua sungai besar, yakni Sei Wampu dan Sei Ular,” ujarnya.

Purba mengharapkan kontribusi besar dari semua pihak untuk melakukan penanaman pohon. “Kita terus mendorong masyarakat, mahasiswa, pecinta alam, maupun pihak pemerintah agar terus melakukan penanaman pohon,” tambahnya.

Pada kesempatan itu,

diberikan penghargaan kepada kabupaten/kota yang melakukan penanaman pohon. Penghargaan diberikan kepada Deliserdang, Langkat, Toba Samosir, Tebingtinggi, Tanjungbalai dan Padangsidimpuan.

Selain Dinas Kehutanan Sumut dan BP DAS Wampu Ular, kegiatan ini melibatkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Sumatera Utara (BBKSDA Sumut) dan Balai Besar TNGL, Brigif 7 Rimba Raya dan berbagai elemen masyarakat. (m40/A)

SETIAP turun hujan, SDN No. 010162 di Jl. Merdeka Desa Suka Maju, Kec Tanjungtiram, Kab.Batubara selalu menjadi langganan banjir. “Halaman sekolah ini bagaikan danau setiap turun hujan,” kata sejumlah orangtua murid, Minggu (13/12).

Kondisi bangunan fisik sekolah memang terlihat baik. Di halaman tengah terdapat lapangan yang selalu tergenang air jika turun hujan. Hal ini terjadi karena parit/riol di depan sekolah tidak berfungsi secara maksimal.

Camat Tanjungtiram Zahari mengaku kawasan tersebut rawan banjir, terutama saat turun hujan. Hal ini disebabkan karena parit/riol tidak berfungsi maksimal sehingga air tidak mengalir ke sungai. (a13/C)

Tanjungtiram

Disambar Petir KHOIR, 45, warga Desa Sentang, Tanjungtiram, tewas disambar petir saat beraktivitas mencari ikan di Sungai Sentang, Minggu (13/12).

Menurut informasi warga, korban bersama anaknya berusia 17 tahun pergi ke sungai mencari ikan dengan alat tangkap pumping di saat hujan deras. Saat berada di pinggir sungai tiba-tiba korban disambar petir hingga terlempar ke darat.

“Sampan korban sempat karam, namun nelayan lain sempat menyelamatkananakkorban.Atas bantuan warga, korban dibawa ke rumah duka, Senin (14/12),” ujar warga. (a12/B)

Kota Peduli HAM Penting Wujudkan Perlindungan Dan Penegakan HAM PRESIDEN RI Joko Widodo mengakui perihal hak asasi manusia (HAM) di Indonesia masih banyak masalah yang menjadi pekerjaan rumah bersama.

“Harus diakui keadaan HAM di Tanah Air masih cukup banyak masalah yang harus diselesaikan bersama,” kata Presiden Jokowi dalam acara Peringatan Hari Hak Asasi Manusia se-Dunia ke67Tahun 2015 di Istana Negara Jakarta, Jumat (11/12).

Selain itu, masih diperlukannya pemenuhan hak-hak dasar bagi kelompok-kelompok terpinggirkan serta penyandang disabilitas, kelompok minoritas karena perbedaan etnis atau agama. “Saya harap seluruh jajaran pemerintahan, baik di pusat maupun di daerah mempercepat upaya penyelesaian permasalahan HAM tersebut secara baik,” katanya.

Menurut Presiden, jalan keluar untuk persoalan HAM, yakni semua pihak harus punya keberanian. “Sekali lagi punya keberanian untuk melakukan rekonsiliasi atau mencari terobosan penyelesaian melaluijalur-jaluryudisialmaupun nonyudisial,” katanya.

Pemerintah memandang

penting dibentuknya Kota Peduli HAM. Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly mengatakan, perlu paradigma baru bagi aparatur pemerintah dalam memberi pelayanan kepada masyarakat. Pelayanan yang diberikan itu harus diartikan sebagai bagian dari pemenuhan HAM terhadap masyarakat.

Arahannya tertuang dalam Perpres No.75 Tahun 2015 tentang Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (RANHAM) Tahun 2015-2019.

Selain sebagai acuan, Yasonna mengatakan, peraturan itu juga mendorong seluruh instansi pemerintah di pusat dan daerah untuk melaksanakan penghormatan, perlindungan, pemenuhan, penegakan dan pemajuan HAM di Indonesia.

RANHAM itu dijelaskan lebih teknis lewat Inpres No.10 Tahun 2015 tentang Aksi HAM 2015.

Pelaksanaannya dipantau Sekretariat Bersama RANHAM, terdiri dari Kemenkumham, Kementerian Sosial, Kementerian Dalam Negeri, dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Untuk memantapkan implementasi RANHAM dan Aksi HAM Mendagri telah menerbitkan surat edaran yang intinya memerintahkan kepada peme-

rintah daerah membuat dan melaksanakan aksi HAM. Menurutnya, itu memberi peluang kepada pemerintah daerah untuk menyusun agenda HAM di tingkat daerah, termasuk membentuk Kota Peduli HAM. Kriteria Kota Peduli HAM juga sudah diatur dalam PermenkumHAM No.25 Tahun 2013.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menekankan harus dilakukan percepatan Aksi HAM yang terukur. Misalnya, terkait hak-hak penyandang disabilitas pendekatan yang dilakukan harus diubah dari pelayanan dan rehabilitasi menjadi pemenuhan HAM. .

Khofifah mencatat jumlah penyandang disabilitas di Indonesia jumlahnya sangat besar, mencapai 2,8 juta orang. Bahkan setiap bulan jumlah penyandang disabilitas bertambah.

Misalnya, orang yang jadi korban minuman beralkohol oplosan yang mengakibatkan cacat permanen pada tulang di sekitar bola mata. Untuk itu kerangka Aksi HAM harus diubah dari pendekatan yang sifatnya pelayanan dan rehabilitasi menjadi human right based approach.

Terkait data kependudukan, masih ada warga negara Indonesia yang belum memiliki Nomor Induk Kependudukan

Waspada/Riswan Rika/B

Pj Wali Kota Binjai bersama staf bagian Hukum dan Humas Pemko Binjai usai menerima penghargaan kota peduli HAM. Waspada/Riswan Rika/B

PJ WALI Kota Binjai Riadil Akhir Lubis dengan penghargaan dan tropy kota peduli HAM. (NIK) sehingga mereka tidak bisa mengakses kebijakan perlindungan sosial yang digulirkan pemerintah. Ketika penduduk yang tidak punya NIK itu menikah maka mereka tidak bisa punya Kartu Keluarga (KK). Padahal KK jadi salah satu syarat diterbitkannya Akta Kelahiran bagi anak. “Akta kelahiran itu hak dasar anak, kita harus berupaya maksimal penuhi itu,” tegas Khofifah.

Yasonna berpendapat akta kelahiran itu seolah terlihat sederhana, tak lebih dari secarik kertas, namun impikasinya sangat besar karena menyangkut

hak warga negara seperti akses untuk pendidikan di sekolah negeri dan perlindungan sosial.

Oleh karenanya upaya pemenuhan hak asasi anak khususnya terhadap akta kelahiran harus didukung penuh.

Kota Peduli HAM saat ini jadi tren global karena kecenderungan di berbagai negara selama ini instrumen HAM internasional biasanya diratifikasi di tingkat nasional. Padahal, pemerintah lokal punya peran sangat penting untuk mewujudkan perlindungan, pemenuhan dan penghormatan terhadap HAM.

Dorongan Menkumham dan Mensos untuk membentuk Kota Peduli HAM sangat baik.

Sejalan itu Komnas HAM berfungsi sebagai konsultan bagi para kepala daerah yang mau membangun Kota Peduli HAM. Kota Binjai sudah dua tahun berturut-turut menerima penghargaan sebagai kota peduli HAM dengan nilai terbaik. Pemko Binjai sudah menunaikan HAM di berbagai sektor, seperti di rumah sakit. Jika ada pasien yang masuk berobat dalam keadaan krtisis, harus lebih dahulu ditunaikan penyelamatan kesehatannya. Jangan ditanya masalah biaya perobatan. Kemudian RSUD dr. Djoelham Binjai sudah punya call centre yang bisa

membantu masyarakat melalui telepon. Namun belum ada dilahirkan Perda tentang HAM. Anggota DPRD yang acap studi banding ke berbagai daerah, kurang memperhatikan masalah HAM, padahal HAM merupakan program internasional yang harus ada keberanian seperti diharapkan Presiden Jokowi. DPRD Binjai bisa belajar ke Kota Wonosobo, yang sudah selesai membuat draft Peraturan Daerah tentang HAM. Direktur Eksekutif Elsam, Indriaswari Saptaningrum mengatakan, strategi yang bisa digunakan untuk mendorong pemerintah daerah mewujudkan kota peduli dapat dimulai dengan mendeklarasikan Kota

Peduli HAM. Kemudian, mengadopsi instrumen/peraturan terkait HAM dalam kerangka umum setiap kebijakan yang diterbitkan di daerah. Indri berpendapat kota peduli atau ramah HAM di Indonesia bukan hal baru, selama ini beberapa daerah sudah menerapkan prinsip HAM dalam kebijakannya.

Bagaimana daerah bisa jadi contoh wilayah lain untuk membentuk Kota Peduli HAM. Tantangan membentuk Kota Peduli HAM terkait dengan kemauan politik, perencanaan, kapasitas aparatur dan masyarakat sipil. * Riswan Rika/F

Sumatera Utara

B2

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Massa Tuntut Netralitas PNS

WASPADA

KISARAN (Waspada): Tertangkapnya dua PNS yang terlibat kampanye, membuat ratusan relawan No. Urut 1 melakukan aksi turun ke jalan. Mereka berunjukrasa di kantor Panwaslu, KPUD dan kantor Bupati Asahan, Senin (14/12).

Ratusan pendemo itu semula mendatangi kantor Panwaslu.

Mereka mendesak agar masalah keterlibatan PNS itu diungkap.

Selanjutnya, massa berunjukrasa di kantor KPUD. Namun Ketua KPUD Asahan Darwis Sianipar mengatakan, pelanggaran Pilkada bukan ranah mereka.

Di kantor bupati, massa dikawal ketat pihak kepolisian. Massa sempat terlibat aksi saling dorong dengan petugas karena memaksakan diri bertemu Pj. Bupati. Padahal, Pj. Bupati M. Fitriyus tidak berada di kantor.

Saat mereka bergerak keluar gedung dan memadati Jalinsum, massa sempat membakar ban bekas di tengah jalan, sehingga terjadi kemacatan.

Saat itulah, Pj. Bupati Asahan muncul dan menemui massa.

Akhirnya dilakukan dialog di halaman kantor bupati.

Fitriyus mengatakan, sejak dihunjuk menjadi Pj. Bupati Asahan, dirinya menegaskan agar PNS atau ASN netral dalam pelaksanaan Pilkada.(a15/C)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

Asahan Belum Siap Hadapi MEA

Waspada/Micky Maliki/B

ANAK sekolah dan warga di Kec. Payung masih mengenakan masker karena material debu vulkanik masih menyelimuti dua kecamatan di Karo.

Sinabung Masih Erupsi Debu Vulkanik Selimuti Dua Kecamatan TANAH KARO ( Waspada): Aktivitas erupsi Gunung Sinabung masih terus terjadi sejak beberapa hari terakhir. Hingga Selasa (15/12), debu vulkanik masih menyelimuti dua Kecamatan.

Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung Jl. Kiras Bangun Desa Ndokum Siroga, Kec.Simpang Empat, Armen Putra mengatakan, tercatat sejak pukul 00:00-06:00 terjadi satu kali erupsi dengan tinggi

kolom 2.000 meter mengarah ke Barat dan Barat Daya.

Pada pukul 05:28, terjadi erupsi disertai luncuran awan panas satu kali dengan jarak tempuh 2.000 meter. Sedangkan guguran terjadi sebanyak tiga

kali, gempa low frekuensi 11 kali, hybrid tujuh kali, vulkanik dalam (va) dua kali sementara tremor masih tercatat rendah, yakni hanya 0,5-1 mm.

“Dalam beberapa pekan terakhir, ini merupakan erupsi yang sangat besar disertai luncuran awan panas dengan status awas. Hingga saat ini, potensi erupsi susulan disertai luncuran awan panas kemungkinan terus terjadi.

Warga yang masih melakukan aktivitas di areal zona merah, diimbau untuk menghentikan aktivitas dan tetap berada di luar batas yang sudah ditentukan,” kata Armen.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karo melalui sekretaris Jhonson Tarigan mengatakan, material debu vulkanik saat ini telah menyelimuti Kec. Payung dan Tiga Nderket. (c10/I)

Buktikan Dugaan Suap Pilkada

KPU Tantang DPRD Tanjungbalai

Hubungi kami

TANJUNGBALAI (Waspada): Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungbalai menantang DPRD setempat untuk membuktikan dugaan suap kepada komisioner dari salah satu pasangan calon wali kota dan wakil wali kota peserta Pilkada.

“Silakan buktikan jika KPU menerima suap,” kata Ketua KPU Amrizal kepada Ketua Komisi A DPRD Kota Tanjungbalai Syarifuddin Harahap dan para anggotaHernaVeva,Muhammad NurHarahap,M.ThahirdanTeddy Erwin, Selasa (15/12).

Menurut Amrizal, ada selentingan yang menyatakan KPU Kota Tanjungbalai menerima suap dari salah satu pasangan calon. Sementara, Amrizal mengaku, KPU tidak berani melanggar aturan dan ketentuan yang berlaku.

Tantangan Amrizal langsung direspon anggota Komisi ADPRDKotaTanjungbalai,Herna Veva. “Saya tersinggung dengan pernyataan saudara itu. Siapa yang mengatakan mene-rima suap, anda sendiri kan yang sebutkan itu,” tegas HernaVeva.

Politisi PDI Perjuangan itu

juga menyindir Amrizal yang berpikiran negatif terhadap dirinya sendiri. “Bagaimana anda bisa berpikir positif terhadap orang lain, sedangkan anda berpikir negatif terhadap diri sendiri,” papar Herna Veva.

Lagi-lagi Herna Veva melontarkan sindiran kepada KPU Tanjungbalai dengan menyatakan para komisioner yang terdiri dari Amrizal, Irfan Nasution, Dahwani Fitri, Gustan Pasaribu dan M Ilyas tidak sekeji itu menerima suap dari salah satu pasangan calon. “Saya yakin,

saudara-saudara ini tidak sekeji dan serendah itu. Dan, saya nyatakan, praduga itu tetap ada,” kata Herna Veva.

Menurutnya, praktik uang dalam Pilkada KotaTanjungbalai dilakukan secara terangterangan, namun tidak ada tindakan preventif dari Panwas.

“Kenapa tak ditangkap. Padahal sudah jelas-jelas di depan mata.

Memang hampir semua daerah ada dugaan money politic, tapi tidak seperti di Tanjungbalai yang mainnya tidak rapi,” kata Herna Veva. (a14/C)

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama : Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP : 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSA T Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010.

E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERW AKILAN D AN BIRO Perwakilan dan Biro Jak arta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874.

Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385.

Perwakilan dan Biro Lhokseuma we: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109.

Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412.

Harga ik lan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 13.000,-, berwarna Rp. 36.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 39.000,-, berwarna Rp. 108.000,Ukuran kolom: 40,5 mm.

E-mail Iklan: iklan_waspada@yahoo.co.id Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan.

Isi di luar tanggung jawab percetakan

R-APBD Simalungun 2016 Diusulkan Rp2,3 Triliun SIMALUNGUN (Waspada): Pemkab Simalungun mengusulkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) tahun anggaran (TA) 2016 sebesar Rp2,3 triliun lebih, untuk dibahas dan disahkan DPRD setempat.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemkab Simalungun, Mixnon Andreas Simamora mengatakan kepada wartawan, Senin (14/12), Kebijakan Umum Anggaran Plafon Penggunaan Anggaran Sementara (KUA-PPAS), sudah disampaikan ke DPRD Simalungun, pekan lalu.

“Setelah KUA-PPAS disampaikan ke DPRD selanjutnya Pemkab Simalungun menunggu penjadwalan untuk pembahasan R-APBD oleh legislatif. Namun diharapkan pengesahan dilakukan secepatnya sehingga pelaksanaan pembangunan daerah tepat waktu,” ujar Mixnon.

Dibanding tahun 2015, kata Mixnon, alokasi APBD TA 2016 mengalami peningkatan sekitar Rp2 miliar lebih. Alokasi belanja pembangunan daerah tahun 2016 sebagian besar untuk peningkatan pembangunan infrastruktur jalan dan pertanian serta pengairan.

Anggota badan anggaran (Banggar) DPRD Simalungun, WalpidenTampubolon mengatakan, pihaknya pesimis pembahasan R-APBD TA 2016 dapat dituntaskan Desember ini, karena waktu pembahasannya tinggal dua pekan lagi. “Dengan sisa waktu ini, sulit memastikan pengesahan APBD TA 2016. Apalagi masih ada hari libur Natal, mungkin tahun depan disahkan,” kata Walpiden.(a29/B)

PT Inalum Santuni 250 Anak Yatim TA N J U N G G A D I N G (Waspada): Bantuan sosial kepada anak yatim yang berada di sekitar perusahaan dan jalur transmisi ini merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial perusahaan kepada masyarakat sekitar. Penyerahan santunan ini dalam rangka memperingati HUT ke-40 PT Inalum.

Demikian disampaikan Deputi General Manager Umum dan CSR PT Inalum W. Djoko Laksono pada acara penyerahan santunan kepada 250 anak yatim dari 31 desa dan kelurahan yang berada di Kab.Batubara, Selasa (15/12).

“Bantuan ini adalah kewajiban perusahaan. Dalam istilah agama yakni zakat perusahaan yang wajib dikeluarkan. Tujuannya untuk menjalin kebersamaan dan

merajut silaturahim antara perusahaan dan masyarakat sekitar,” kata Djoko.

Dia menyayangkan situasi yang beberapa waktu lalu

terjadi saat penerimaan karyawan PT Inalum. Sebab, ada yang tidak lolos dalam seleksi sehingga berbuntut pada pelemparan bus karyawan PT

Waspada/Agusdiansyah Hasibuan/B

DEPUTY General Manager Umum dan CSR PT Inalum W Djoko Laksono foto bersama anak yatim penerima santunan.

Inalum. Dia mensyukuri hal itu tidak terjadi di daerah sekitar pabrik.

Ke depan, perusahaan akan mendukung kebijakan Pemkab Batubara yang akan membentuk Balai Latihan Kerja (BLK) sehingga para pemuda-pemudi Kab. Batubara dapat bekerja di PT. Inalum. “Kita akan latih pemuda-pemudi kita sehingga mampu menembus ujian seleksi,” kata Djoko.

Pada kesempatan itu, Sekcam Seisuka Razali Husein menyampaikan terimakasih kepada PT. Inalum yang tidak bosan membantu masyarakat, dalam hal ini anak yatim Batubara. “Semoga ke depan Inalum semakin jaya sehingga dapat berbuat lebih banyak lagi untuk rakyat Batubara,” kata Razali.(c05/B)

KISARAN (Waspada): Sumber Daya Manusia (SDM) dan kekayaan alam belum sepenuhnya tergali sehingga Kab.Asahan dinilai belum siap bersaing dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Asahan Suryandi, Selasa (15/12), mengatakan, dari segala sektor, Kab. Asahan masih belum memenuhi target. Meski Asahan terkenal dengan hasil perkebunan dan luas wilayah lautnya, namun pada kenyataannya potensi itu belum sepenuhnya dikelola dengan baik.

Seperti hasil perkebunan kelapa sawit, kata Suryandi, Asahan hanya mampu menghasilkan produk buah. Sehingga bila harga buah anjlok, maka secara otomatis petani merana. Semestinya harus ada inovasi baru, terutama pengelolaan langsung hasil produksi sawit, untuk produk jadi.

Sedangkan untuk sektor laut, lanjut Suryandi, Asahan mempunyai laut, namun hasilnya dipanen oleh wilayah lain.

“Harus ada inovasi baru, sehingga masalah ini ada solusi terutama dalam meningkatkan hasil sumber daya alam ke arah yang lebih baik,” jelas Suryandi.

Sementara untuk SDM, Asahan masih tergolong rendah, bukan saja kemampuan dalam bekerja namun pengetahuan dalam bahasa dan berinovasi masih lemah. Sehingga dalam sisi ini perlu ada penguatan. (a15/B)

Banjir Tahunan Landa Tanjung Mulia KAMPUNG RAKYAT (Waspada): Banjir tahunan melanda Desa Tanjung Mulia di Kecamatan Kampung Rakyat, Labuhanbatu Selatan (Labusel), Senin (14/12). Ketinggian air yang mencapai 50 cm itu disebabkan tingginya intensitas hujan dan meluapnya Sungai Barumun.

Edi Irwanto, warga Dusun Sei Toras, Desa Tanjung Mulia mengatakan, Senin (14/12), akibat banjir tersebut, transportasi darat menuju Desa Teluk Panji dan Desa Sei Siarti lumpuh total.

Masyarakat yang hendak menjual hasil panen sawit, terpaksa menggunakan sampan atau boat.

Menurut Irwanto, banjir tersebut bisa berlangsung hingga satu bulan. Di tahun 2014, banjir yang melanda Desa Tanjung Mulia berlangsung hampir 2 bulan dengan ketinggian air berkisar 1 meter.

“Biasanya kami menjual hasil panen sawit menggunakan transportasi darat melintasi jalan Desa Tanjung Mulia menuju Tanjung Medan ke PT. Anugrah Tanjung Medan. Karena terjadi banjir, kami terpaksa menggunakan sampan atau boat,” ujar Irwanto. (c07/B)

Perpustakaan T.Tinggi Luncurkan Website TEBINGTINGGI (Waspada): Kantor Perpustakaan Umum Kota Tebingtinggi terus meningkatkan pelayanannya kepada pengunjung. Kali ini, Perpustakaan Umum meluncurkan layanan melalui website. Dengan demikian, masyarakat bisa mengakses buku dari rumah, sebelum datang ke perpustakaan.

Peluncuran website Perpustakaan Umum Kota Tebingtinggi berlangsung Senin (14/12). Turut hadir Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, pimpinan SKPD serta pengunjung perpustakaan.

Kakan Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Kota Tebingtinggi Khairil Anwar mengatakan, dengan layanan website ini, masyarakat sudah bisa mengakses buku-buku, majalah dan berbagai layanan informasi lainnya dari rumah. “Dengan membuka website, masyarakat bisa cari buku dari rumah kemudian datang ke perpustakaan untuk meminjamnya,” ujar Khairil.

Menurut Khairil, jumlah pengunjung perpustakaan hingga November 2015 mencapai 26.817 orang. Untuk mencari informasi tentang buku, bisa mengakses www.perpustakaan.tebingtinggi.go.id.

Sementara itu, Wali Kota Tebingtinggi Umar Z. Hasibuan mengingatkan pentingnya perpustakaan dalam peningkatan kualitas SDM. “Suatu bangsa tidak akan pernah mengalami kemajuan, jika mereka tidak rajin mengakses informasi dan memperbarui informasi setiap saat,” ujarnya. (a09/a11/B)

“Abang Becak, Tolong Jaga Keselamatan Kami...”

“DEMI mengejar setoran!”. Begitulah alasan si abang becak yang gigih bekerja mencari penumpang setiap hari. Namun sangat disayangkan, terkadang si abang becak mengabaikan keselamatan penumpangnya.

Lihat saja penarik becak bermotor (betor) di Kabupaten Batubara ini. Dia mengangkut anak sekolah hingga melebihi kapasitas angkut betornya. “Anak sekolah itu terpaksa berdiri di bagasi belakang betor. Ini kan berbahaya. Seharusnya penarik betor menjaga keselamatan kami-kami ini sebagai penumpangnya,” kata seorang warga yang melihat penarik betor mengangkut penumpang melebihi kapasitas di ruas Jl. Tanjungtiram-Sei Bejangkar, Senin (14/12).

Pemandangan yang sama juga kerap terlihat di ruas jalan dalam kota Kec. Tanjungtiram. Selalu ada penarik betor yang meng-

angkut penumpang melebihi kapasitas muatan. Tidak hanya di kalangan pelajar, terkadang penumpang betor yang melebihi kapasitas itu adalah kaum ibu dengan barang belanjaannya.

Namun yang paling mem-

bahayakan ketika sekelompok pelajar dan anak-anak berjoget ria di atas betor yang sarat penumpang. “Pemandangan ini bisa kita lihat, di sore hari saat anak sekolah pulang. Banyak pelajar berjoget ria di atas betor

Waspada/Iwan Has/B

PENARIK betor membawa anak sekolah melebihi kapasitas saat melintas di jalan raya Kab. Batubara.

yang sedang melaju di jalan raya,” katanya.

Sementara itu, dua penarik betor, Samsul dan Zainal, mengaku tidak pernah membawa penumpang melebihi kapasitas. Apalagi sampai ada yang berdiri di bagasi belakang. “Ini sangat membahayakan keselamatan mereka,” ujar Samsul.

Namun mereka mengakui ada penarik betor yang nekat membawa penumpang melebihi kapasitas. Hal ini dilakukan untuk mengejar target uang setoran. Sedangkan seorang pengemudi betor mengaku pernah mengangkut penumpang melebihi kapasitas. Namun hal itu mereka lakukan hanya sesekali.

“Kalau ada penumpang yang berdiri di bagasi belakang, itu bukan kehendak saya. Tapi penumpang itu sendiri yang memilih naik di belakang saat betor sudah jalan,” ujarnya.(a13/F)

Waspada/Abdul Khalik/B

WALI KOTA Tebingtinggi Umar Z. Hasibuan bersama Kakan PAD Khairil Nasution memperkenalkan kartu online perpustakaan umum.

RAPBD P.Siantar Belum Dibahas PEMATANGSIANTAR (Waspada): Rancangan APBD Kota Pematangsiantar TA 2016 belum dibahas DPRD akibat gagalnya rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD menjadwalkan pembahasan Ranperda itu.

“Rapat Bamus terpaksa ditutup, karena tidak ada kesepakatan masalah waktu pembahasan RAPBD TA 2016. Sampai sekarang, belum ada kesepakatan untuk menjadwalkan kembali pembahasannya,” kata Wakil Ketua DPRD Mangatas M. Silalahi, SE didampingiWakil Ketua Timbul M. Lingga, SH kepadaWaspada di gedung DPRD Jl. H. Adam Malik, Senin (14/12) siang.

Padahal, kata Mangatas, tahun-tahun sebelumnya, RAPBD bisa dibahas dalam waktu 12-15 hari. Bila rapat Bamus bisa menjadwalkan pada Jumat (11/12), RAPBD TA 2016 sudah bisa dibahas mulai Senin (14/12), dan disahkan sebelum TA 2015 berakhir.

Menurut Mangatas, Pemko menyatakan siap melakukan eksaminasi ke Pemprovsu pada 29 Desember bila APBD sudah selesai dibahas dan disahkan. “Tapi para anggota Bamus tetap bertahan menyatakan seharusnya Pemko mengajukan RAPBD satu bulan sebelum TA 2015 berakhir. Bila RAPBD TA 2016 dibahas, maka pembahasannya dilaksanakan sampai 10 Februari 2016.

Itu kan tidak mungkin,” ujarnya. (a30/B)

Sumatera Utara

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:22 12:35 12:23 12:30 12:29 12:26 12:22 12:18 12:25 12:24

‘Ashar 15:46 15:58 15:46 15:52 15:52 15:51 15:47 15:42 15:49 15:48

Magrib 18:20 18:30 18:21 18:25 18:25 18:28 18:21 18:17 18:23 18:21

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:34 19:44 19:35 19:39 19:40 19:42 19:36 19:31 19:37 19:35

04:51 05:08 04:52 05:02 05:01 04:51 04:51 04:47 04:54 04:56

05:01 05:18 05:02 05:12 05:11 04:01 05:01 04:57 05:04 05:06

L.Seumawe 12:28 L. Pakam 12:21 Sei Rampah12:20 Meulaboh 12:32 P.Sidimpuan12:19 P. Siantar 12:20 Balige 12:20 R. Prapat 12:17 Sabang 12:35 Pandan 12:21

06:22 06:39 06:23 06:33 06:31 06:22 06:22 06:17 06:25 06:26

Zhuhur ‘Ashar 15:51 15:45 15:44 15:55 15:44 15:44 15:45 15:42 15:57 15:46

B3

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:23 18:19 18:18 18:29 18:21 18:19 18:21 18:18 18:29 18:23

19:37 19:33 19:32 19:43 19:35 19:34 19:35 19:32 19:43 19:37

05:00 04:51 04:50 05:02 04:45 04:49 04:48 04:44 05:08 04:48

05:10 05:01 05:00 05:12 04:55 04:59 04:58 04:54 05:18 04:58

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:21 12:23 12:33 12:25 12:22 12:29 12:17 12:28 12:21 12:20

18:23 18:22 18:28 18:26 18:20 18:26 18:17 18:26 18:22 18:18

19:37 19:36 19:42 19:40 19:34 19:40 19:31 19:40 19:36 19:33

04:48 04:51 05:05 04:53 04:52 05:00 04:46 04:57 04:47 04:49

04:58 05:01 05:15 05:03 05:02 05:10 04:56 05:07 04:57 04:59

Panyabungan 12:18 Teluk Dalam12:25 Salak 12:23 Limapuluh 12:19 Parapat 12:21 GunungTua 12:18 Sibuhuan 12:18 Lhoksukon 12:27 D.Sanggul 12:21 Kotapinang 12:16 AekKanopan 12:18

06:31 06:21 06:21 06:33 06:16 06:19 06:18 06:15 06:39 06:19

15:46 15:47 15:55 15:50 15:46 15:52 15:42 15:52 15:45 15:44

06:18 06:22 06:36 06:23 06:23 06:31 06:17 06:28 06:18 06:20

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:43 15:51 15:47 15:43 15:45 15:43 15:43 15:50 15:46 15:41 15:42

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:21 18:29 18:23 18:17 18:20 18:20 18:20 18:23 18:22 18:17 18:18

19:35 19:43 19:37 19:32 19:34 19:34 19:34 19:37 19:36 19:31 19:32

04:43 04:49 04:51 04:48 04:49 04:44 04:43 04:59 04:49 04:43 04:45

04:53 04:59 05:01 04:58 04:59 04:54 04:53 05:09 04:59 04:53 04:55

Luapan Sungai Barumun Meluas

Labusel

Dua Desa Terisolir

KETUA Caretaker Kadin Kab. Labusel, Jappar Siddik Nasution mengingatkan agar bupati dan wakil bupati terpilih hasil Pilkada 2015 lebih profesional dalam menjalankan tugas.

“Meski hasil perolehan suara Pilkada 2015 Labusel masih belum final, namun hampir dapat dipastikan pasanganWildan Aswan Tanjung-Kholil Jufri Harahap bakal menjadi bupatiwakil bupati terpilih. Karenanya, kitadariKadinmengingatkanagar pada periode ini lebih profesional,” kata Jappar, Senin (14/12).

Dikatakannya, sebagai daerah otonomi baru, selama ini persoalan penempatan pejabat SKPD di Labusel masih belum sesuai dengan latar belakang pendidikan dan kemampuan. Karenanya, ke depan penempatan SKPD harus sesuai bidang.(c18/B)

KAMPUNGRAKYAT ( Waspada): Luapan air Sungai Barumun di Kab. Labusel kian meluas.

Akibatnya, dua desa di Kec. Kampungrakyat terisolir sejak Senin (14/12) siang.

Informasi yang dihimpun Waspada, Selasa (15/12), dua desa yang terendam banjir yakni Desa Bom Telukpanji dan Desa Tanjung Mulia. Banjir terparah terjadi di Dusun Batang Saponggol, Dusun Titi Payung, Dusun Labuhan dan Dusun Tiga Jadi di Desa Bom Telukpanji.

Kemudian, Dusun Sijambu, Dusun Panjomuran, Dusun Rantaukata, Dusun Pintasan, Dusun Ulak Kuba, Dusun Sei Solat, Dusun Sitangko, Dusun Sidomulyo dan Dusun KN3 Seitoras di Desa Tanjung Mulia.

Genangan air di 13 dusun tersebut telah merendam ratusan rumah warga. Kondisi ini menyebabkan aktivitas per-

ekonomian warga terhambat.

Warga yang umumnya hidup sebagai petani kelapa sawit tidak dapat memanen hasil kebun. “Sebagian besar warga juga tidak dapat bekerja karena perkampungan mereka terisolir. Jumlah warga yang bermukim di perkampungan tersebut mencapai 311 kepala keluarga,” kata Irham Siregar, warga Desa Bom Telukpanji.

Tidak hanya itu, banjir juga menyebabkan aktivitas belajar mengajar di SDN Dusun Labuhan, Desa Teluk Panji serta dua SDN, dua MIS dan satu MAS di Desa Tanjung Mulia terpaksa diliburkan.

Sebab, air setinggi pinggang

orang dewasa atau sekira 1,5 meter telah menggenangi seluruh ruangan sekolah tersebut.

“Sejak Senin pagi, aktivitas belajar terpaksa diliburkan, karena seluruh ruangan tergenang air,” kata Plt. Kepala Desa Bom Telukpanji, M. Husin.

Plt. Kepala Desa Tanjung Mulia Siti Fatimah Hasibuan mengatakan, banjir telah menyebabkan sedikitnya 1.500 rumah warga terendam. Bahkan banjir juga memutus akses jalan utama ke desa tersebut. “Masyarakat terpaksa menggunakan perahu sebagai alat transportasi,” katanya.

Dia belum dapat memastikan kapan aktivitas belajarmengajar diaktifkan kembali.

Sebab, hingga saat ini debit air terus meningkat.

Menurutnya, banjir bukan hal baru di desa itu. Setiap hujan di kawasan hulu, membuat

perkampungan tersebut terendam.

Sebagai antisipasi, kata dia, warga secara swadaya menyiapkan lokasi pengungsian dan dapur umum. “Kami masih mendata berapa jumlah korban seluruhnya untuk dilaporkan ke Pemkab Labusel,” katanya.

Sementara warga di perkampungan Labuhan Baru dan Labuhan Lama, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang sampai kini masih bersiaga.

Meski sejak Senin malam tidak ada peningkatan debit air, namun warga khawatir terjadi banjir kiriman dari hulu sungai.

“Kami sudah menerima informasi banjir di sejumlah desa dan sedang dilakukan pendataan. Kami segera mengirimkan perahu karet dan tenda di dua desa di Kec. Kampungrakyat,” kata Kepala BPBD Pemkab Labusel, Fuadi. (c18/I)

Waspada/Deni Syafrizal Daulay/B

RUAS Jalan Besar Desa Tanjung Mulia, Kec. Kampungrakyat, Kab. Labusel terendam banjir akibat meluapnya air Sungai Barumun, Selasa (15/12).

BPSK Batubara Jangan Dilemahkan

Masyarakat Diminta Tunggu Keputusan KPU

INDRAPURA (Waspada) : Kunjungan tim Direktorat Jenderal Standarisasi dan Perlindungan Konsumen ke kantor Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Batubara, Selasa (15/12), disambut unjukrasa ratusan konsumen Sumut dan Riau. Mereka mendesak agar BPSK jangan dilemahkan.

Kedatangan tim ini disebutsebut atas laporan pengusaha untuk membubarkan BPSK, karena dinilai sudah merugikan dunia usaha, khususnya usaha pendanaan.

“Kami tahu informasi datangnya tim ini dari pengusaha yang akan menyita aset kreditur. Mereka katakan hari ini akan datang Dirjen dan BPSK dibekukan,” kata Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen Nasional (LPKN) Batubara Yusrizal Siregar di hadapan ratusan konsumen yang mendukung keberadaan BPSK dan tim dari Direktorat Jenderal Standardisasi Perlindungan Konsumen.

Menjawab pernyataan LPKN Batubara, tim direktorat yang dipimpin Direktur Perlindungan Konsumen R.Wisnu HS, Aman Sinaga dan Hadian menyatakan, tidak benar kedatangan tim ini untuk mengintervensi putusan BPSK, meski kedatangannya terkait dengan banyaknya laporan yang masuk ke Direktorat Pemberdayaan Konsumen atas putusan yang

RANTAUPRAPAT (Waspada): Sejumlah elemen masyarakat Kabupaten Labuhanbatu menilai aksi demonstrasi puluhan massa ke KPU setempat, kemarin, sebagai tindakan yang kebablasan.

Pasalnya, saat ini, KPU belum menetapkan siapa peraih suara terbanyak pada Pilkada 9 Desember lalu.

Selain itu, tudingan adanya hitung cepat yang dijadikan dasar berorasi serta indikasi money politic, juga sangat tidak relevan.

Ketua Aliansi Masyarakat Peduli Reformasi (Ampera) Isa Ansari mengatakan, belum saatnya massa melakukan unjukrasa ke KPU, terlebih jika hal tersebut berkaitan dengan hasil perolehan suara lima pasangan calon.

“Sepemahaman kami, rekapitulasi perolehan suara belum ada digelar KPU. Kalau yang kita permasalahkan selisih angka dengan hitung cepat, saya kira kurang nyambung,” ujarnya.

Menurutnya, jika menemukan adanya kecurangan saat proses pemungutan suara, tindakan money politics yang dilakukan pasangan calon atau tim pemenangan/tim kampanye, sebaiknya masyarakat menempuh jalur hukum.

Ketua KPU Labuhanbatu Hj. Ira Wirtati didampingi empat komisioner menjelaskan, hingga kini KPU belum melakukan rekapitulasi perolehan suara masing-masing pasangan calon.

Berdasarkan tahapan, setelah penghitungan suara di TPS, kini memasuki rekapitulasi di tingkat PPK terhitung 10-16 Desember. Sedangkan di tingkatan mereka akan dimulai 16-17 mendatang.

“Kita juga tidak pernah membuat hitung cepat dan hanya berdasarkan rekapitulasi manual yang diambil dari formulir TPS maupun kecamatan.

Jika menemukan keganjilan, silahkan tempuh jalur hukum. Kita siap menghadapi itu,” tegas Ira Wirtati kepada pengunjukrasa.

Sebelumnya, massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Labuhanbatu Peduli Demokrasi Jujur berunjukrasa ke kantor KPU di Jl. WR Supratman, Rantauprapat, terkait berbagai tudingan kecurangan.

Dalam aksinya, massa yang dimotori Ishak, menolak hasil Pilkada dan menuntut pemilihan ulang, meminta polisi dan Panwas melakukan penyelidikan atas terjadinya kecurangan dan penyimpangan secara terstruktur, sistematis dan masif. (a17/a18/C)

Waspada/Agusdiansyah Hasibuan/B

KONSULTAN BPSK Batubara Khairil Anwar mendampingi tim Direktorat Jenderal Standardisasi Perlindungan Konsumen Pusat yang dihadang konsumen meminta agar BPSK Batubara tidak dilemahkan. dikeluarkan BPSK. “Perlu dipertanyakan dari mana mereka tahu surat itu, tentu ada yang membocorkan ini,” kata Aman Sinaga.

Dalam kunjungan ini, terlihat tim mempertanyakan tentang putusan-putusan BPSK, yang dijawab oleh majelis bahwa seluruhnya sudah mengacu pada Standar Operasional Prosedur (SOP). Bahkan banyak yang banding dan dimenangkan di Pengadilan Negeri masingmasing tempat konsumen.

Terkait dengan wilayah pelapor yang mana BPSK Batuba-

ra tidak hanya menerima pengaduan dari Kab. Batubara saja, malah sampai ke Provinsi Riau.

Menjawab ini, Konsultan BPSK Khairil Anwar mengatakan, tidak ada aturan yang membatasi yuridiksi kewenangan BPSK. “Selagi di daerah pelapor belum ada BPSK, atau juga BPSK di tempat mereka tidak melayani aduan konsumen, BPSK Batubara akan menerima pengaduan konsumen,” kata Khairil Anwar.

Seorang konsumen asal Labuhanbatu Selatan Umi Rahayu Ningsih mengaku terpukul

dengan masalah keuangan yang membelitnya. Dia menangis di hadapan tim dan menceritakan masalahnya. “Setelah suami saya meninggal pihak bank tempat suaminya mengambil kredit memaksa kami membayar kredit.

Katanya, kredit kami tidak ada asuransinya. Kalau tidak dibayar, rumah kami diambil,” kata Umi. Menurut Aman Sinaga, persoalan itu sangat aneh. Sebab, setahu dia tidak ada kredit bank yangtidakdiasuransikan.“Dalam masalahkonsumenini,kitaharus menyelesaikannya dengan hati nurani,” kata Aman. (c05/C)

Penggembala Temukan Kerangka Manusia Waspada/Neirul Nizam Aru/B

AKSI unjukrasa di dekat kantor KPU Labuhanbatu.

Kades Sibontar Jual 1 Ton Raskin P.SIDIMPUAN (Waspada): Kepala Desa Sibontar, Kecamatan Barumun Tengah, Kabupaten Padanglawas berinisial LH telah menjual 1 ton raskin yang seyogianya diperuntukkan bagi warga miskin.

Hal itu diungkapkan pemerhati hukum Marwan Rangkuti kepada Waspada, Senin (14/ 12). Menurutnya, penyaluran beras miskin (raskin) harus sesuai prosedur. Jika raskin dialihkan, harus melalui aturan hukum seperti adanya persetujuan dari masyarakat penerima raskin.

Marwan menilai oknum Kades LH telah melakukan perbuatan melanggar hukum.

“Dalam hal ini, pihak berwajib harus segera mengambil tindakan terhadap LH,” tegasnya.

Sebelumnya, Borkat Hasibuan, warga

setempat bersama sejumlah warga lainnya mengakui sebagian masyarakat merasa tidak keberatan atas penjualan raskin itu bila tujuannya untuk membebaskan jalan menuju desa mereka.

“Tapi yang mengherankan, beras itu dijual, namun jalan tetap dipagar oleh pemilik lahan.

Lalu, kemana uang penjualan raskin tersebut digunakan LH. Karena itu, pihak berwajib diharapkan menindaklanjuti kasus ini,” katanya.

Sementara itu, Kades LH yang dikonfirmasi melalui selularnya mengakui telah menjual raskin untuk desanya sebanyak 1 ton. Raskin tersebut merupakan jatah untuk Oktober, November dan Desember 2015. LH mengklaim sudah mendapat persetujuan dari masyarakat untuk menjual raskin tersebut. (c02/C)

16 Peserta Ikut Lelang Jabatan STABAT (Waspada): Sekda Kab. Langkat Indra Salahuddin mengatakan, 16 peserta telah mendaftar untuk mengikuti lelang jabatan pimpinan tinggi pratama secara terbuka yang digelar Pemkab Langkat. Mereka menjalani seleksi untuk formasi empat jabatan.

“Mereka menjalani psikotes setelah lulus seleksi administrasi. Kemudian ada penulisan makalah, wawancara dan penyampaian hasil

penilaian kepada Bupati Langkat,” kata Indra, Selasa (15/12).

Formasi empat jabatan tersebut yakni Staf Ahli Bidang Hukum, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Kadis Perikanan dan Kelautan serta jabatan Kadis Pertanian. Saat ini jabatan tersebut masih diamanahkan kepada pelaksana tugas. (a03/B)

Mayat Bayi Ditemukan Dalam Parit BINJAI (Waspada):Warga Sei Beras persisnya di Jl. Ikan Arwana, Kelurahan Dataran Tinggi, Kecamatan Binjai Timur, Senin (14/12) malam sekira pukul 19:10, dihebohkan dengan penemuan mayat bayi di dalam parit.

Informasi dihimpun Waspada di lapangan, mayat bayi itu ditemukan sejumlah anak yang sedang mencari belut di parit depan sebuah mushalla.

Petugas Polsek Binjai Timur yang mendapat laporan warga tentang penemuan mayat bayi, langsung turun ke lokasi kejadian. Selanjutnya, mayat bayi tersebut dievakuasi ke rumah sakit untuk keperluan visum.

Kapolsek Binjai Timur AKP Ngemat Surbakti yang dikonfirmasi Waspada mengatakan, kasus penemuan mayat bayi tersebut masih dalam penyelidikan.(a05/C)

06:14 06:20 06:22 06:19 06:19 06:15 06:14 06:30 06:19 06:13 06:16

PANTAICERMIN ( Waspada): Warga Desa Ujung Rambung, Kec. Pantai Cermin, Kab. Sergai digegerkan dengan penemuan mayat tanpa identitas di dalam gorong-gorong Afdeling II, Perkebunan PTPN IV Adolina, Dusun IX Desa yang sama, Senin ( 14/12) sekira pukul 18:30.

Informasi diperoleh Waspada, mayat tersebut pertama

kali ditemukan penggembala kambing Depri,13, bersama rekannya, M. Rasyid, 13, warga setempat.

Saat menggembala kambing, keduanya mengendarai sepeda. Saat melintasi goronggorong, sepeda Depri terperosok ke dalam parit. Ketika mereka berupaya mengambil sepeda, terlihat tulang belulang berbalut celana jeans dan kaos.

Temuan tersebut langsung diberitahukan kepada warga sekitar dan diteruskan ke Polsek Pantai Cermin.

Pihak Polsek Pantai Cermin dan Polres Sergai yang mendapat laporan warga langsung turun ke lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Selanjutnya, kerangka manusia itu diboyong ke RS Bhayangkara Poldasu

untuk kepentingan outopsi.

Kasubbag Humas Polres Sergai AKP Jasmoro membenarkan penemuan kerangka manusia. “Untuk mengetahui penyebab kematian korban, kita menunggu hasil outopsi. Selain itu, kita juga berkoordinasi dengan pihak Polres lain guna mencari informasi warga yamg kehilangan anggota keluarganya,” kata Jasmoro. (c03/C)

Derita Andin Setelah Minum Obat KECERIAAN Andin Putriani, 7, putri pertama pasangan Hendrik, 36, dan Suriyani, 34, warga Desa Taman Sari, Kec.Limapuluh, berganti dengan rintihan.

Sudah sepekan Andin dirawat di Klinik Oloan Indrapura-Kisaran, DesaTanah Rendah, Kec. Airputih, Kab. Batubara setelah terserang Stevens Johnson Syndrome.

Semula, Suryani, ibu korban, ragu menceritakan peristiwa yang menimpa putrinya kepada wartawan.

Namun setelah diberi pengertian, Suryani akhirnya bersedia mengisahkan awal mula penyakit yang menyerang putrinya ini, Minggu (13/12).

Suryani menceritakan, pada Minggu (6/12) sekira pukul 09:00, Andin menderita demam. Kemudian, Suryani dan suaminya membawa Andin berobat ke seorang bidan di Desa Taman Sari.

Setelah diperiksa, Andin didiagnosa terserang gejala typus. Lalu, bidan memberi

obat tiga jenis sirup.

Sesampai di rumah, Suryani memberikan obat tersebut kepada Andin, dengan harapan agar anaknya cepat sembuh.

Namun, demam Andin tak kunjung reda. Tidak lama muncul benjolan kemerah–merahan di sebagian pipi dan kening.

Sekira pukul 15:00, Suryani kembali memberikan obat kepada Andin. Benjolan kemera-

han yang awalnya hanya di sekitar kepala, menjalar hingga ke sekujur tubuh Andin. Akibatnya, Suryani dan suaminya panik. Mereka menghubungi bidan dengan harapan bisa memeriksa kembali kondisi Andin. Namun bidan yang memberikan obat tersebut enggan menjawab ponselnya.

Meski malam semakin larut, Suryani bersama sang suami me-

Waspada/Agusdiansyah Hasibuan/B

KONDISI Andin yang terkulai lemas di Klinik Oloan Indrapura, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara, Minggu (13/12).

mutuskan untuk mendatangi bidandesaitu.Namuntidakada orang di rumah sang bidan.

Pada Selasa (8/12), kulit tubuh Andin mulai melepuh dan menghitam. Akhirnya, pihak keluarga memutuskan membawa Andin berobat ke Klinik Oloan Indrapura.

Setelah menjalani pemeriksaan intensif, Andin didiagnosa mengalami Stevens Johnson Syndrome.

“Sebenarnya, bidan di desa itu sudah tepat mendiagnosa penyakit Andin.

Hanya saja, dosis obat yang diberikan bidan terlalu tinggi sehingga kulit Andin menjadi seperti terbakar,” Suryani.

Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) BatubaraWilda mengatakan, tidak semua bidan menjadi anggota IBI. “Yang di Desa Tamansari itu tidak termasuk anggota IBI. Kompetensi bidan memberikan obat terbatas hanya kepada ibu hamil dan melahirkan. Selain itu, harus konsul dengan dokter,” kata Wilda. (c05/F)

Harus Profesional

P. Sidimpuan

Mati Suri POSYANDU merupakan sarana pemberi peringatan dini tentang status kesehatan keluarga dan masyarakat. Sayangnya, di sejumlah lokasi, Posyandu sudah “mati suri”.

Demikian dikatakan Wali Kota Padangsidimpuan Andar Amin Harahap dalam sambutan tertulisnya, dibacakan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota dan Pemerintahan Desa Sahrul EfendiTanjung pada acara sosialisasi revitalisasi Posyanduse-KotaPadangsidimpuan di aula SMKN 1, Senin (14/12).

“Karenai tu, kami menjadikan Posyandu sebagai basis pemberdayaan keluarga dalam bidang kesehatan, pendidikan dan ekonomi,” ujarnya.

Ketua panitiaWulanWardaningtias mengatakan, kegiatan tersebut berlangsung 11-14 Desember 2015 diikuti 340 peserta dari Tim PKK kecamatan, Kepala Posyandu Kecamatan dan KUPT Posyandu. (c13/B)

Tapsel

Warga Cemas ANAK sungai yang sering meluap saat musim hujan, hingga membanjiri Desa Siunjam Sipange, Kec. Sayur Matinggi, Kab.Tapanuli Selatan, membuat warga cemas.

Hal itu dikatakan F.Sihombing, 45, warga setempat. Menurutnya, beberapa tahun lalu, anak sungai tersebut sangat kecil dan mengalami kekeringan saat kemarau. Jika musim hujan, sungai bisa meluap membawa sampah dan lumpur ke permukiman warga desa.

Warga berharap Pemda segera memperbaiki jalur sungai ini dan membuat dek yang permanen agar warga terhindar dari banjir. (c13/B)

Sibolga

Rumah Terbakar DUA rumah di Jl. Iyu, Kel. Pancuran Kerambil, Kec. Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Minggu (13/12) sekira pukul 20:30, terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Lurah Pancuran Kerambil S Tambunan mengatakan, pemilik rumah yang terbakar adalah Lambok Sihombing dan H. Hutapea. Walau hanya dua rumah, tapi ada 5 kepala keluarga yang menghuninya. Api berhasil dipadamkan setengah jam kemudian sehingga tidak sampai meludeskan seluruh bangunan dan isinya. (cpol/C)

Dairi

Safari Natal PELAKSANAAN Safari Natal tahun 2015 Pemkab Dairi dimulai di seluruh kecamatan se-Kabupaten Dairi. Safari Natal ini diharapkan dapat meningkatkan kerukunan dan kerjasama pemerintah dengan masyarakat.

Demikian disampaikan Bupati Dairi melalui Asisten Administrasi Pembangunan Pemkab Dairi, Suasta Ginting saat membuka Safari Natal di Kecamatan Parbuluan, baru-baru ini.

Safari Natal dirangkai dengan makan bersama serta pemberian bingkisan kepada masyarakat. Data yang diperoleh wartawan, sebanyak 860 warga mendapat bingkisan Natal.(ckm/B)

Sumatera Utara

B4 Tak Diangkut

PADANGSIDIMPUAN (Waspada): Dua pekan menjelang akhir tahun, harga kebutuhan pokok di Kota Padangsidimpuan mulai merangkak naik.

Akibatnya penjualan pedagang menurun.

Pantauan Waspada di Pasar Sagumpal Bonang, Padangsidimpuan, Selasa (15/12), aktivitas jual beli di pasar tradisional itu cukup sepi. Terlihat banyak orang yang lalu lalang tanpa membeli kebutuhan pokok.

Jenis kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga antara lain cabai merah dari Rp30 ribu per kilogram menjadi Rp35 ribu per kilogram, cabai rawit dari Rp25 ribu menjadi Rp30 ribu per kilogram, bawang merah dari Rp22 ribu menjadi Rp32 ribu per kilogram dan bawang putih dari Rp20 ribu menjadi Rp25 ribu per kilogram.

Sedangkan, gula pasir dari Rp11 ribu menjadi Rp13 ribu per kilogram, minyak goreng curah dari Rp9.500 menjadi Rp10 ribu per kilogram.

Beras jenis IR 64 dari Rp8.800 menjadi Rp10.500 per kilogram, beras kuku balam dari Rp10 ribu

TUMPUKAN sampah di beberapa penampungan Kec. Sarudik, Tapteng, tidak diangkut selama berhari-hari. Akibatnya, selain merusak keindahan, juga berpotensi menyebarkan penyakit.

Informasi dihimpun Waspada, Senin (14/12), di beberapa tempat penampungan sampah, mulai perbatasan Kota Sibolga dengan Kab. Tapteng, tepatnya di depan komplek perumahan BI, Kel. Pondokbatu, terlihat sampah berserakan.

Sampah berserakan juga terlihat di Jl. P.Sidimpuan simpang Jl. KS Tubun, Lingkungan 1, Kel. Sarudik. Lokasi sampah yang berserakan juga terdapat di lingkungan 2, depan Masjid Nurul Hikmah Kel. Sarudik.

Camat Sarudik Fadlan S Siregar yang dikonfirmasi menyesalkan kelalaian Dinas Kebersihan Tapteng yang tidak mengangkut sampah sehingga terjadi penumpukan.(cpol/B)

Masih Sedikit JUMLAH rumah tangga yang mendapat layanan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Kota Padangsidimpuan masih sedikit.

Padahal ada dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang beroperasional melayani kebutuhan air bersih masyarakat di kota itu.

Hingga kini, total pelanggan PDAM Tirtanadi dan PDAM Tirta Ayumi masih berkisar 10 ribuan. Padahal di kota itu ada sekitar 70 ribu rumah tangga dan tersebar di enam kecamatan. “Perkiraan kita, baru sekitar 15 persen rumah tangga di kota ini yang mendapat layanan air bersih dari PDAM,” kata Ketua LSM Pusat Analisis Layanan Dasar Masyarakat (Paladam), Subanta Rampang Ayu Ritonga, Senin (14/12).

Menurutnya, eksekutif dan legislatif di Pemko Padangsidimpuan harus menyikapi hal ini. Sebab, kebutuhan air bersih merupakan hak masyarakat, dan bagian dari visi misi Wali Kota Andar Amin Harahap. (a27/B)

Berastagi

Tower Tumbang TOWER listrik B59 milik PT Wampu Electric Power (PT WEB) di perladangan Gung Balai, Senin (14/12) dinihari, tumbang dan menimpa tanaman kopi, pisang serta coklat.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian petani dan pihak PT. WEP ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Ahlan Torong, 46, warga pengungsi dari Desa Berastepu menyebutkan, tumbangnya tower baru diketahui pada pagi hari. Memang, pada Senin (14/ 12) dinihari sekira pukul 01:30, ada terdengar bunyi detuman satu kali.

Kanit Intel Polsek Simpang Empat Aiptu Rekoni Pandia, Danramil Simpang Empat Kapten Inf. J. Sembiring dan Danramil Tiga Nderket Kapten Inf S. Peranginangin mengatakan, hasil penyelidikan di tempat kejadian perkara, diduga tower itu sengaja ditumbangkan oknum tidak bertanggungjawab. Sebab, ditemukan baut dan mur tower berserakan di tanah. Kemudian, tidak ditemukan baut yang bengkok atau putus.(a36/C)

Paluta

Musim Hujan KEPALA Badan Penanggulangan Bencana Daeraah (BPBD) Kabupaten Padanglawas Utara Hazairin Hasibuan didampingi Sekretaris Regen Siregar dan Kabit RR Amirullan Harahap mengatakan, Kabupaten Paluta sudah memasuki musim hujan.

Dampaknya, bencana yang disebabkan tingginya intensitas hujan, kini mengancam seluruh kawasan Paluta. Mulai dari longsor, angin puting beliung hingga banjir. Masyarakat yang berada di daerah rawan bencana, diimbau lebih meningkatkan kewaspadaan.

Tercatat enam dari sembilan kecamatan di Paluta berpotensi banjir dan longsor akibat intensitas hujan cukup tinggi.

Enam kecamatan tersebut yakni Dolok, Portibi, Padang Bolak, Dolok Sigompulon, Simangambat dan Batang Onang.

“Intensitas hujan di daerah ini cukup tinggi, warga harus tetap waspada, khususnya masyarakat di enam kecamatan yang dianggap rawan bencana,” ujarnya.(a35/B)

Rabu 16 Desember 2015

Harga Kebutuhan Pokok Naik

Tapteng

P. Sidimpuan

WASPADA

menjadi Rp11.250 per kilogram dan beras pandan dari Rp9.500 per kilogram menjadi Rp11 ribu per kilogram.

Seorang pedagang sayur mayur di pasar itu, Tia, 60 menuturkan, kenaikan harga terjadi sejak sepekan terakhir. Hal ini disebabkan kurangnya pasokan. Akibat kenaikan harga itu, penjualan pedagang makin menurun.

Menurutnya, mendekati akhir tahun kemungkinan harga kebutuhan pokok masih terus naik. “Biasanya menjelang akhir tahun hargaharga naik lagi. Karena itu pemerintah diharapkan dapat berperan menstabilkan harga. Sebab dengan harga saat ini, penjualan menjadi anjlok,” tuturnya.

Hal senada juga dikatakan pedagang beras, Mahyunan. “Penurunan penjualan itu ditandai dengan pembeli yang mengurangi porsi belanjanya. Karena saat ini pasokan terbatas, diharapkan pemerintah mampu mengawasi kemungkinan terjadinya kenaikan harga lagi,” sebutnya.(c02/C)

APBD P.Sidimpuan Turun Rp10 M Waspada/Mohot Lubis/B

WARGA melintasi rumah penduduk yang terendam banjir di Rianiate, Tapsel, Selasa (15/12).

Permukaan Danau Siais Naik

Puluhan KK Mengungsi TAPSEL ( Waspada): Banjir yang melanda Kelurahan Rianite dan Dusun Sibarabara, Desa Simataniari, Kec. Angkola Sangkunur, Kab.Tapanuli Selatan, semakin parah akibat permukaaan Danau Siais terus naik.

Hingga saat ini, sudah puluhan kepala keluarga terpaksa me-ngungsi ke gedung SD Rianiate dan rumah-rumah penduduk.

Informasi yang dihimpun Waspada, Selasa (15/12), tingginya intensitas hujan yang mengguyur daerah itu dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan permukaan Danau Siais terus bergerak naik yang dipicu luapan Sungai Batang Toru.

Ketinggian air yang merendam sebahagian pemukiman penduduk Rianiate dan Dusun

Sibarabara sudah mendekati dua meter.

Pada Senin (14/12), ketinggian air akibat luapan Danau Siais berkisar 30 sampai 150 centimeter. Pada, Selasa (15/ 12), ketinggian air yang merendam sebagian permukiman penduduk di kedua daerah itu naik antara 20 sampai 35 centimeter. Akibatnya, ketinggian air yang merendam rumah warga sudah mendekati 2 meter.

Melihat permukaan air yang terus bergerak naik, puluhan KK warga Rianite dan Dusun Sibarabara terpaksa mengungsi

ke gedung SD Rianiate. Bahkan ketinggian air diprediksi masih terus bergerak naik karena intensitas hujan di daerah ini masih tinggi.

Seorang warga yang mengungsi, Jalaluddin Nasution, 54, warga Lingkungan I, Kelurahan Rianiate mengatakan, jumlah warga yang mengungsi akibat luapan Danau Siais sudah mencapai 27 kepala keluarga. “Kami mengungsi sejak Selasa (15/12) pagi karena ketinggian air bertambah 20 cm dari kemarin,” katanya.

Hingga saat ini, kata Jalaluddin, belum ada bantuan dari Pemkab Tapsel kepada warga yang dilanda musibah banjir.

“Semalam camat sudah turun, tapi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) maupun Pemda belum turun,” ujar

tokoh masyarakat Rianiate tersebut.

Camat Angkola Sangkunur Muhammad Zein Ritonga mengatakan, sudah 27 KK warga Rianiate yang mengungsi ke rumah penduduk. Sedangkan rumah penduduk yang terendam banjir di Lingkungan 1 Rianiate sebanyak 97 unit, lingkungan 2 sebanyak 10 unit dan di Dusun Sibarabara sekira 50 rumah.

Kepala BPBD Tapsel Ahmad Ibrahim Lubis mengatakan, kejadian yang menimpa warga Rianiate dan Dusun Sibarabara, Kec. Angkola Sangkunur merupakan kejadian tahunan, terutama setiap akhir tahun.

“BPBD Tapsel segera turun ke lapangan untuk melakukan pendataan guna dilaporkan ke BNPB Pusat,” katanya.(cml/I)

Proyek Peningkatan Jalan Terancam Tak Selesai LIMAPULUH (Waspada): Proyek peningkatan jalan di Batubara bersumber dari APBD diperkirakan tidak selesai menjelang akhir tahun 2015. Karena di antara proyek ada yang baru dikerjakan dengan menghampar beschouse di lokasi.

Selain ditemukan pengerjaan dikelangkan mencapai 1,5

km diduga untuk mengejar waktu ditentukan. Proyek tersebut meliputi peningkatan ruas jalan Kwala Gunung-Simpang Dolok dan jalan Baung-Baung menghubungkan Kedai Sianam, Kec Lima Puluh bernilai Rp29,2 miliar bersumber APBD 2015.

Hal itu terungkap dalam kunjungan reses DPRD Kab

Batubara daerah pemilihan III Kec. Limapuluh terdiri Syafrizal (Gerindra), Ismar Khomri (Golkar), M Syafii (PDI P) dan Dahniar Nasution (PPP) meninjau pekerjaan proyek tersebut, Selasa (15/12).

Pertama mereka meninjau proyek peningkatan ruas jalan Simpang Dolok-Kwala Gunung

Waspada/Iwan Has/B

ANGGOTA DPRD Batubara ketika melakukan reses meninjau proyek peningkatan jalan yang terancam tak selesai menjelang akhir 2015.

kondisinya baru dikerjakan dengan menghampar material beschouse di lokasi.

Proyek sepanjang 600 meter tersebut dikerjakan rekanan PT AJ asal Medan dan diperkirakan tidak selesai akhir tahun 31 Desember 2015.

Kendati demikian Eko selaku kepala tukang optimis proyek peningkatan jalan beton yang mereka kerjakan tersebut dapat selesai sebelum akhir tahun.”Ya kita usahakan pekerjaannya selesai sebelum 31 Desember,” tukasnya.

Kemudian peninjauan dilanjutkan terhadap peningkatan ruas Jalan Baung-Baung menghubungkan Simpang DolokKedai Sianam senilai Rp29,2 miliar dikerjakan PT RK diperkirakan sepanjang 5 km. Sedangkan baru selesai dikerjakan diperkirakan 2,5 km hingga 3 km bahkan 1,5 km lagi dikelangkan diduga untuk mengejar waktu ditargetkan.

“Sebelumnya kami juga pernah meninjau proyek ini,” tukas Syafii dan Ismar Khomri yang juga anggota Komisi A, di sela-sela reses tersebut. (a13/B)

P.SIDIMPUAN ( Waspada): Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota P.Sidimpuan Tahun Anggaran 2016 ditetapkan hanya sebesar Rp772,196 miliar. Angka ini turun Rp10 miliar lebih jika dibandingkan dengan Tahun 2015 yang mencapai Rp782.380.

Dalam sidang Paripurna Penetapan APBD TA 2016 yang dipimpin Ketua DPRD Taty Aryani Tambunan bersama wakil ketua dewan Edi Jurianto Harahap dan Ahmad Yusuf Nasution di aula DPRD, Jalan Sudirman, P.Sidimpuan, Senin (14/12) dijelaskan anggaran untuk belanja Tahun 2016 sebesar Rp772,196 miliar dan Pendapatan Rp710,814 miliar.

Selain nilainya yang turun dari tahun lalu, Pendapatan yang ditargetkan hanya Rp710,814 miliar membuat anggaran belanja defisit Rp61.382.249.340 yang dikategorikan sebagai Pembiayaan Netto karena pembiayaan penerimaan Rp66.186.587.446, dan pengeluaran

Waspada/Mohot Lubis/B

WALI KOTA Andar Amin Harahap menandatangani berita acara penetapan APBD TA 2016 disaksikan ketua DPRD, Taty Aryani Tambunan.

BC Musnahkan Sampan, Rokok, Dan Mainan Selundupan TANJUNGBALAI ( Waspada): Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai TMP CTeluknibung memusnahkan barang selundupan hasil penindakan kurun waktu 2013-1015, di komplek Pergudangan di Pelabuhan Baganasahan, Selasa (15/12) siang.

Adapun barang yang dimusnahkan tersebut berupa satu sampan kotak, ribuan batang rokok di dalam 17 kotak dengan pita cukai palsu, dan 629 kardus berisi mainan anak-anak.

Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar selanjutnya ditimbun.

Kepala KPPBC TMP C Teluknibung, Fuad

Pemkab Paluta Dukung Pasar Murah GUNUNGTUA (Waspada): Sebanyak 11.500 paket Sembako habis terjual kurang dari lima jam, dalam pasar murah yang digelar PT. BAS bekerjasama dengan Artha Graha Peduli (AGP), Selasa (15/12).

Pasar murah yang digelar di lapangan bawah Pasar Gunungtua, Kec. Padang Bolak itu disambut antusias warga sekitar. Paket sembako yang

berisi 2 kg beras, 1 kg gula pasir, 1 kg minyak goreng dan 3 bungkus mie instan hanya dibandrol Rp25 ribu per paket.

Humas PT BAS sekaligus mewakili AGP, Indra Purnama mengatakan, pasar murah tersebut merupakan program rutin yang diadakan setiap tahun di sejumlah tempat di wilayah Paluta.

Pasar murah ini merupakan

wujud kepedulian AGP bersama PT. BAS yang ingin berbagi dengan masyarakat. “Kegiatan ini merupakan program rutin yang setiap tahun kami lakukan.

Tujuannya membantu warga kurang mampu di wilayah Paluta,” kata Indra seraya menambahkan, program tersebut sudah berjalan secara terus menerus selama 10 tahun.

Kalau di pasar tradisional,

Waspada/Sori Parlah Harahap/B

WAKIL Bupati Paluta didampingi Ketua DPRD Muklis Harahap saat menghadiri acara pasar murah yang digelar PT. BAS bekerjasama dengan AGP.

lanjut Indra, harga sembako itu mencapai Rp50 ribu. Namun karena ini bersifat sosial sekaligus membantu warga kurang mampu, maka pihaknya hanya jual seharga Rp25 ribu per paket.

Kegiatan ini juga didukung pemerintah setempat selaku penyedia fasilitas dan membagikan kupon pasar murah kepada warga kurang mampu.

Wakil Bupati Paluta Riskon Hasibuan didampingi Ketua DPRD Muklis Harahap mengapresiasi dan mendukung kegiatan tersebut.

Dengan pasar murah ini, kebutuhan warga menjadi terbantu. “Semoga kegiatan seperti ini dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan.

Diharapkan juga dapat menjadi contoh bagi pihak lain sehingga mengurangi beban ekonomi w a r g a k u r a n g m a m p u ,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan Plt. Kadis Perindag Paluta Hamdan Sukri Siregar. Menurutnya, kegiatan yang digelar PT. BAS membantu meringankan beban masyarakat akibat kesulitan ekonomi. Pihaknya berharap pasar murah ini tidak hanya digelar di satu kecamatan saja, melainkan merata di seluruh wilayah Paluta. (a35/B)

Rp4.804.338.106.

Meski nilainya turun APBD Tahun 2015, delapan fraksi di DPRD P.Sidimpuan menyetujui fostur APBD Tahun 2016 tersebut ditetapkan jadi Perda (Peraturan daerah) untuk menjadi panduan perjalanan Pemko P.Sidimpuan satu tahun ke depan. Bahkan 22 dari 30 anggota dewan mengamini pendapat kedelapan fraksi tersebut.

Kabag Hukum Pemko P.Sidimpuan Rahmad Marzuki Nasution mengatakan, anggaran dari pusat dan bagi hasil dari Provinsi Sumatera Utara belum turun sehingga penetapan APBD P.Sidimpuan TA 2016 tidak masimal. “Sebenarnya bukan turun karena masih terkendala terlambatnya bajet anggran turun termasuk bagi hasil dari Sumut,” katanya.

Wali Kota P.Sidimpuan Andar Amin Harahap memberikan apresiasi kepada seluruh anggota DPRD P.Sidimpuan yang telah membahas P.APBD dan menetapkan jadi APBD Tahun 2016. (cml/B)

Fauzi mengatakan, salah satu tugas Bea dan Cukai adalah pengawasan atas masuknya barangbarang berpotensi mengancam kesehatan masyarakat.

Fauzi mengakui tugas sebagai pengawas lalulintas barang dari luar negeri tidak akan berjalan baik tanpa kerjasama dan koordinasi dengan instansi lain.

“Penggagalan penyelundupan dan penindakan rokok ini adalah keberhasilan kita bersama. Semoga kerjasama antar instansi untuk menjaga NKRI tetap terjalin dengan baik,” papar Fauzi. (a32/B)

Waspada/Sukri Falah Harahap/B

IRSAN Efendi Nasution membacakan pendapat akhir FPG di paripurna pengesahan APBD P.Sidimpuan TA 2016.

Golkar Nilai APBD Pemko P.Sidimpuan TA 2016 Lemah P.SIDIMPUAN (Waspada): Fraksi Partai Golkar (FPG) DPRD Kota Padangsidimpuan menilai Perda APBD tahun anggaran 2016 yang disahkan paripurna dewan, Senin (14/12), cukup lemah dan rawan dibatalkan. Karena prosesnya tidak mempedomoni sejumlah peraturan.

“Andai saja Perda APBD 2016 ini diuji melalui gugatan class action, kami khawatir akan dibatalkan oleh peradilan kita,” kata Irsan Efendi Nasution saat membacakan pendapat akhir Fraksi Partai Golkar di paripurna pengesahan APBD T.A 2016.

Menurut FPG, peraturan yang tidak dipedomani itu antara lain Permendagri No. 52 tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan APBD tahun 2016. Peraturan Pemerintah (PP) No. 06 tahun 2010 tentang Satuan Polisi Pamong Praja.

PP No. 56 tahun 2012 perubahan kedua atas PP No. 48 tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi CPNS dan Surat Edaran Mendagri No. 814.1/169/SJ perihal Larangan Pengangkatan Tenaga Honorer.

Peraturan Kapolri No. 24 tahun 2007 tentang Sistem Manajemen Pengamanan organisasi Perusahaan/Instansi/Lembaga Pemerintah.

Perpres No. 04 tahun 2015 tentang perubahan ke empat Perpres No. 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. “Bahkan juga tidak mempedomani Peraturan Daerah

No. 01 tahun 2005 tentang Pokok Pokok Pengelolaan keuangan Daerah. Mohon saudara Wali Kota memberikan perhatian serius terhadap kondisi ini, agar tahun mendatang kita lebih taat asas,” ujar Irsan.

FPG juga menyesalkan proses pengajuan, pembahasan, dan pengesahan APBD yang dilakukan tergesa-gesa, hanya dalam waktu dua bulan saja. Hal ini akibat eksekutif yang lambat menyusun serta mengajukan draft rancangannya ke legislatif.

“Kami melihat APBD 2016 jauh dari harapan keberpihakan terhadap kepentingan rakyat.

Karena total APBD kita lebih besar dibelanjakan untuk program dan kegiatan yang tolak ukurnya sumir atau tidak jelas,” tegas Irsan juga Ketua DPD Partai Golkar P.Sidimpuan.

Namun karena mempertimbangkan kepentingan masyarakat luas yang lebih besar dan mendesak, FPG akhirnya menyetujui R-APBD TA 2016 disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) APBD Kota Padangsidimpuan TA 2016.

Adapun APBD Kota Padangsidmpuan TA 2016 yang disahkan itu terdiri dari Pendapatan Rp710.814.019.380, Belanja sebesar Rp772.196.286.720 atau Defisit Rp61.382.249.340.

Sementara Silpa Penerimaan Rp66.186.587.446, dan Pengeluaran Pembiayaan Rp4.804.338.106. (a27/B)

Sumatera Utara

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

B5

Darul Mursyid Berikan Siswa Asuransi Kesehatan PADANGSIDIMPUAN (Waspada): Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) memberikan asuransi kesehatan kepada siswanya pada November lalu. Pemberian asuransi tersebut untuk lebih menjamin kesehatan siswanya.

Hal itu disampaikan Wakil Direktur Bidang Non Pendidikan Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid, Suryadi, Selasa (15/12).

Menurut Suryadi, asuransi tersebut diberikan kepada seluruh siswa Pesantren Darul Mursyid tanpa terkecuali. Sehingga, kesehatan siswa lebih terjamin. Sebab, kegiatan belajar,

Langkat

Rumah Terbakar RUMAH semi permanen milik Mahmujar di Dusun VI, Desa Secanggang, Kec. Secanggang, Kab. Langkat, musnah terbakar, Selasa (15/12) pagi.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Informasi yang dihimpun Waspada, saat kejadian, Mahmujar, 58, bersama istrinya, Kamaliah sedang berbelanja ke pasar. Sementara rumah hanya dihuni seorang anaknya. Tibatiba sejumlah tetangga melihat kepulan asap dari dapur rumah korban disusul kobaran api.

Para tetangga berusaha memadamkan api, namun tidak berhasil. Dalam waktu singkat ‘si jago merah’ memusnahkan seluruh isi rumah.(a03/C)

beribadah dan bermain serta seluruh rangkaian kegiatan yang telah terjadwal akan bisa terlaksana, bila kondisi tubuh dalam keadaan sehat.

“Darul Mursyid akan terus memikirkan dan memberi pelayanan terbaik kepada siswanya, terutama dari segi kesehatan, kenyamanan dan keamanan dalam menuntut ilmu di pesantren ini,” kata Suryadi.

KetuaYayasan Haji Ihutan Ritonga (Yaspenhir) selaku pengelola Pesantren Darul Mursyid, Jafar Syahbuddin Ritonga mengatakan, seorang intelektual di alam modern sekarang ini perlu berasuransi dalam setiap gerak langkahnya, karena di dunia ini tidak ada yang pasti. (a26/B)

Penduduk Desa Perbaji Resah KARO (Waspada): Hampir dua tahun, 210 kepala keluarga penduduk Desa Perbaji, Kecamatan Tiganderket, Kabupaten Karo, resah, akibat ketidakpastian sumber penghasilan untuk penyambung hidup.

Sejak kehidupan penduduk Desa Perbaji di bawah ancaman lahar dingin pada musim hujan dan ancaman awan panas musim kemarau, ritme kehidupan tidak normal.

“Semuanya serba tidak jelas,” kata Mariani br Ginting, 65, seorang nenek yang dibenarkan Perdana Kacaribu, 43, penduduk setempat kepada Waspada, baru-baru ini.

Sebelum Sinabung erupsi, bertani merupakan sumber utama penghasilan penduduk Desa Perbaji.

Tanaman yang digemari warga umumnya tanaman menahun seperti alpokat, coklat dan kopi. Meski ada beberapa penduduk yang berorientasi terhadap tanaman muda seperti tomat, cabai, kol dan sayuran lainya.

Untuk sumber pangan, ada juga penduduk yang menanam padi di dua lokasi persawahan desa itu seluas 20 hektare, yakni persawahan Tumeneng dan persawahan Berneh.

Di tengah kesedihan dan kepasrahan yang dialami penduduk Desa Perbaji, banyak diantara mereka tidak mau berdiam diri merenungi nasibnya. Mereka terus membenahi ekonomi rumah tangganya dengan cara bekerja di ladang desa tetangga.

Adapula beberapa penduduk yang beralih profesi dari petani menjadi peternak kambing, peternak ayam lokal, peternak bebek dan peternak ikan.

Penduduk Desa Perbaji yang sudah beralih beternak kambing Andri Sembiring Pelawi, Amalenta Pelawi dan Rudi Batunangar. Peternak ikan yang masih memiliki kolam untuk diandalkan Dewata Pelawi, Jinis Pelawi, Jonson Pelawi dan Hasan Tarigan.

Menurut mereka, potensi ternak kambing, ayam dan ikan sangat menjanjikan. Soalnya, untuk pakan ternak ini dapat memanfaatkan tumbuhan maupun tanaman berdaun sempit yang tahan terhadap debu vulkanik seperti jagung.

Meski pakan ternak sudah tertutup debu vulkanik, peternak masih dapat membersihkanya karena sumber air bersih masih berlimpah di Desa Perbaji. (a36/B)

Deliserdang

Mushalla Terawat Waspada/Micky Maliki/ B

TUMPUKAN tanah dan batang pohon yang menjulang tinggi masih berada lokasi longsor di Desa Siberaya, Kec.Tigapanah, Karo.

Material Longsor Bahayakan Pengguna Jalan TANAH KARO (Waspada): Ancaman longsor susulan serta masih adanya tumpukan material tanah dan batang pohon di badan jalan di Desa Siberaya, Kec.Tigapanah, Selasa (15/12), membuat warga yang melintas di daerah itu harus ekstra hatihati.

Sejak terjadinya longsor yang memutuskan jalur antar desa di Desa Siberaya selama

13 jam dua pekan lalu, tumpukan material tanah dan batang pohon hingga saat ini masih

berada di badan jalan. Kondisi ini membuat para pengguna jalan harus melakukan sistem buka tutup ketika melintasi kawasan tersebut.

“Dampak longsor dua pekan lalu, tumpukan material yang sempat menutupi badan jalan telahdibersihkankepinggirbadan jalan. Namun ketika turun hujan, terjadi lima kali longsor susulan.

Namun langsung dibersihkan warga,” kata Sirjon Ginting, 54, warga Desa Siberaya .

Kadis PU Kab. Karo Paten Purba mengatakan, pihaknya segera mengerahkan petugas untuk meninjau lokasi longsor dan mengarahkan alat berat yang diperlukan agar jalur penghubung di Desa Siberaya dapat dilalui.(c10/I)

Jembatan Lahomi Di Nisbar Putus

Waspada/Dickson Pelawi/B

SEORANG peternak kambing di Desa Perbaji sedang membersihkan pakan ternak di kamar mandi umum desa itu.

Camat Diminta Waspada Bencana PANYABUNGAN (Waspada): Para camat di Kabupaten Mandailingnatal diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana banjir dan longsor, seiring meningkatnya intensitas hujan.

Dalam hal ini, para camat diminta pro aktif memantau pemukiman warga yang berada di bantaran sungai, dataran tinggi atau pengunungan dan daerah rawan bencana lainnya.

Harapan itu disampaikan Lokot H. Lubis selaku pemerhati masalah sosial di Madina, Senin (14/12). “Para camat harus meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana banjir dan longsor karena intensitas hujan semakin tinggi akhir-akhir ini,” ujarnya.

Dalam beberapa hari ke depan, lanjut Lokot, diperkirakan kawasan Madina masih terus diguyur hujan. Hal ini berpotensi terjadinya bencana banjir dan tanah longsor.

Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kata Lokot, jika hujan deras terus mengguyur wilayah Kabupaten Mandailingnatal, terdapat sejumlah lokasi yang rawan banjir dan longsor. Terutama di daerah pengunungan atau perbukitan yang menjadi lokasi pemukiman warga.

Sementara kecamatan yang rawan longsor yakni Panyabungan Timur, Kotanopan, Muarasipongi, Pakantan, Batang Natal, Lingga Bayu dan Muara Batang Gadis. “Sementara daerah yang tergolong rawan tsunami meliputi Kecamatan Natal, Batahan dan Muara Batang Gadis.(a28/B)

ONOLIMBU, Nisbar (Waspada): Hujan yang mengguyur wilayah Kepulauan Nias termasuk Kabupaten Nias Barat selama tiga jam lebih mengakibatkan Sungai Lahomi, Kecamatan Lahomi, Kabupaten Nias Barat meluap.

Hal ini menyebabkan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Lahomi dengan ibu kota Kabupaten Nias Barat, putus, Senin (14/12).

Banjir yang meluap karena hujan deras melanda wilayah Kabupaten Nias Barat termasuk di Sungai Lahomi mengakibatkan jembatan Sungai Lahomi yang merupakan salah satu akses transportasi menghubungkan Kecamatan Lahomi dengan Kecamatan Onolimbu putus total dan tidak dapat lagi dilewati kendaraan.

Putusnya jembatan Sungai Lahomi, menurut Ama Iyen Daeli, warga Kecamatan Lahomi terjadi sekira pukul 15:00.

Ama Iyen Daeli menuturkan sebelum jembatan tersebut putus, wilayah Kabupaten Nias Barat diguyur hujan sangat deras selama beberapa jam.

Akibat hujan deras tersebut, Sungai Lahomi turut meluap sehingga arus sungai yang cukup

deras membuat jembatan Sungai Lahomi putus terbawa arus.

Pasca putusnya jembatan Sungai Lahomi, sejumlah kendaraan dan masyarakat tidak dapat menyeberang menuju ibu kota Kabupaten Nias Barat.

Kendaraan maupun masyarakat dari Bawadasi Kecamatan Lahomi yang hendak ke Kecamatan Onolimbu dan sebaliknya terpaksa menggunakan

jalan alternatif yang cukup jauh dengan melewati Tetesua, Kecamatan Sirombu.

Bupati Nias Barat AA Gulo kepada wartawan mengatakan, jembatan Sungai Lahomi yang putus akibat banjir akan segera diusulkan pembangunannya kembali melalui RAPBD Kabupaten Nias Barat Tahun Anggaran 2016.

Dia berharap DPRD Nias

Barat dapat sepaham dan menampung anggaran pembangunan jembatan tersebut pada RAPBD TA 2016 Kabupaten Nias Barat.

Bupati Nias Barat menduga putusnya jembatan tersebut akibat tanah dan pasir tempat abutmen jembatan sudah tergerus karena adanya penambangan pasir secara liar oleh masyarakat.(a25/C)

Waspada/Rasudin Sihotang/B

KETUA KPUD Kota Tanjungbalai, Amrizal (pegang mikrofon) memberikan penjelasan kepada masyarakat dan dewan.

DPRD Panggil KPUD Terkait Dugaan Kecurangan TANJUNGBALAI (Waspada): Komisi A DPRD Kota Tanjungbalai memanggil Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Tanjungbalai untuk mempertanyakan terkait dugaan kecurangan yang terjadi pada Pilkada lalu, Selasa (15/12).

Dalam rapat dengar pendapat itu, masyarakat yang hadir menuding telah terjadi dugaan money politics oleh salah satu pasangan calon untuk mencuri suara rakyat. Alasannya banyak terjadi pencontrengan ataupun penulisan nomor HP dan kode di formulir C6 KWK (undangan memilih) yang diindikasikan mengarah kepada dugaan permainan uang.

Selain itu, mereka menyatakan sejumlah Ketua dan Anggota KPPS saat penghitungan suara di TPS tidak mengakomodir keberatan dari saksi. Sehingga diduga kecurangan tersebut sudah terstruktur, sistematis, dan massif.

Sementara, anggota dewan menginginkan agar KPUD membuka kotak suara untuk membuktikan banyaknya formulir C6 yang dicontreng atau diberi kode. Pembukaan kotak itu diharapkan dapat memberi rasa keadilan terhadap masyarakat, sehingga menghasilkan pemilukada yang jujur dan adil.

Ketua KPUD Amrizal di hadapan dewan dan masyarakat menjelaskan formulir C6 KWK

merupakan surat pemberitahuan pemilih. Amrizal menerangkan, tidak ada pasal di PKPU No 10 Thn 2015 yang mengatur tentang pencontrengan dan pencoretan formulir C6.

Pada Pasal 27 Ayat 3 huruf C poin 1 terang Amrizal, Ketua KPPS hanya bertugas memeriksa kesesuaian antara nama Pemilih dalam formulir Model C6-KWK dengan nama Pemilih yang tercantum dalam salinan DPT dan DPTb-1, formulir Model A.5-KWK dengan salinan DPPh, dan memberi tanda pada kolom nomor urut Pemilih dalam salinan DPT, DPTb-1 atau DPPh. “Jadi tidak ada menyebutkan tugas Ketua KPPS untuk melihat dan memeriksa pencontrengan atau pencoretan formulir C6 KWK,” kata Amrizal.

Disebutkan, KPUD bekerja berdasarkan UU No 10 Tahun 2015.

Terkait pembukaan kotak suara untuk melihat C6, Amrizal menyatakan KPU siap membuka sepanjang ada laporan masyarakat yang sesuai dengan mekanisme pelaporan. Unsur tersebut antara lain ada pelapor, kronologi, bukti awal, dan saksi. Laporan itu kemudian dilayangkan ke Panwaslih dan jika direkomendasikan untuk di buka, maka akan dibuka.

Selainitu,KPUjugabersediamembukkotaksuara jikahakimpengadilanmemerintahkanuntukmembuka dan memeriksa formulir tersebut. (a32/B)

Hari Guru HARI Guru Nasional sekaligus HUT ke-70 PGRI diperingati dalam suatu upacara di halaman kantor Dinas Pendidikan Paluta, Desa Batu Tambun, Kecamatan Padang Bolak, Selasa (15/12).

Bertindak sebagai inspektur upacara Hailullah Harahap yang juga ketua PGRI Kabupaten Paluta.

Hailullah Harahap mengapresiasi peran guru yang telah mengemban tugas mulia, serta mengabdi dengan sepenuh hati.

Guru memilih hadir di sekolah bersama siswa untuk memberikan pendidikan.

“Hari ini, kita berkumpul bersama merayakan Hari Guru dan HUT PGRI. Merayakan hari bapak dan ibu pengabdi yang telah membuat kita dan seluruh bangsa merasakan kemajuan.

Ibu dan bapak guru adalah hulu kemajuan di Indonesia,” ujarnya.

Kadis Pendidikan Paluta Umar Pohan juga menyampaikan hal yang sama. Untuk memajukan dunia pendidikan dan meningkatkan mutu pendidikan bukanlah hanya tugas Pemkab saja, namun sudah menjadi tugas bersama. “Mari kita majukan dunia pendidikan di Paluta,” ungkapnya. (a35/B)

Batubara JEMBATAN Sungai Lahomi, Kecamatan Lahomi, Kabupaten Nias Barat putus total akibat diterjang banjir, Senin (14/12).

(15/12).

Menurut Simamora, kerusakan terjadi sejak jalan tersebut menjadi pengawasan PU provinsi tiga tahun lalu, dan bukan lagi tanggungjawab Pemkab Dairi.

Badan jalan yang rusak berat terlihat mulai dari Desa Tebba hingga Sumbul, Karo. Aspal jalan nyaris tidak ada lagi.Yang terlihat hanya onderlaag (batu dasar)

berserakan.

Sejak jalan tersebut menjadi tanggungjawab PU provinsi, penyisipan sangat jarang dilakukan. Kecuali antara Pegagan Hilir dengan Kecamatan Sumbul dan satu perbaikan jembatan di daerah Tiga Baru.

Namun ruas jalan yang menghubungkan Pegagan Hilir dengan Tigalingga lebih kurang 15 kilometer sudah dalam

kondisi kritis. Kondisi jalan tersebut sudah berulangkali dilaporkan kepada pegawas jalan, namun hingga kini belum ada realisasinya.

KabidPeralatanDinasPUBina MargaDairi,MangihutSimaibang mengakui jalan yang menghubungkan Kecamatan Pegagan HilirdenganTigalinggamerupakan tanggungjawab PU provinsi sejak tiga tahun lalu. (a20/C)

Pejabat Pemko Tak Patuh Perda Kawasan Tanpa Rokok P.SIDIMPUAN (Waspada): Masyarakat Kota Padangsidimpuan menilai Peraturan Daerah (Perda) No. 07 tahun 2012 tentang Kawasan Tanpa Rokok sebaiknya dihapuskan saja.

Pasalnya, pemerintah tidak mampu menerapkannya.

Bahkan, pejabat daerah yang paling banyak melanggarnya.

Seperti pantauan Waspada, Senin (14/12), dalam rapat paripurna DPRD tentang pengesahan APBD tahun anggaran 2016.

Sekitar empat jam paripurna berlangsung, sejumlah pejabat eksekutif dan legislatif tak hentihentinya merokok di ruangan itu.

Padahal sesuai bunyi Pasal 2 Perda Pemko Padangsidimpuan No. 07 tahun 2012, kawasan tanpa rokok itu antara lain tempat kerja, tempat umum, fasilitas layanan kesehatan, tempat proses belajar mengajar, tempat anak bermain, tempat ibadah dan angkutan umum.

Sementara pada Ayat 1 Pasal 17 diatur tentang sanksi atau denda bagi setiap orang yang melanggar Perda tersebut.

Gunungtua

Waspada/Bothaniman Jaya Telaumbanua/B

Jalan Provinsi Pegagan Hilir-Tigalingga Kritis SIDIKALANG (Waspada): Ruas jalan yang menghubungkan Kecamatan Pegagan Hilir dengan Kecamatan Tigalingga di Dairi kini dalam kondisi kritis.

Selain di beberapa titik tertimpa tanah longsor, badan jalan sekitar 15 kilometer sudah keriting sehingga sulit dilalui.

Hal tersebut dikatakan Camat Pegagan Hilir,Tikki Simamora kepada wartawan, Selasa

CAMAT Batangkuis terus melakukan pembenahan serta pembersihan di lingkungan kantor camat dan sekitarnya termasuk mushalla.

Camat Batangkuis Edy Yusuf, Selasa (15/12) menjelaskan, pembersihan kantor dan lingkungan sekitarnya terutama mushalla bertujuan memberi kenyamanan kepada masyarakat yang sedang berurusan ke kantor camat.

Keberadaan mushalla di lingkungan kantor camat ini, tidak saja diperuntukkan bagi kalangan pegawai, tetapi juga masyarakat luas. (crul/B)

Yakni, pidana kurungan paling lama satu bulan atau denda sebanyak-banyaknya Rp5 juta.

“Lihat itu di meja pimpinan sidang, Wali Kota Andar Amin saja merokok. Anggota DPRD dan pejabat lainnya juga merokok. Sebaiknya Perda kawasan tanpa rokok itu dihapuskan. Biar

semua bebas merokok di manapun kita suka,” kata Syaparuddin, aktivis yang hadir menyaksikan paripurna itu.

Anehnya, di saat Rudi Hermanto membacakan pandangan akhir Fraksi PDI Perjuangan, kepulan asap rokok terlihat dimana-mana. Namun

Waspada/Sukri Falah Harahap/B

ASISTEN I Pemko P.Sidimpuan, AR Marjoni, termasuk pejabat daerah yang merokok di ruang paripurna DPRD. Padahal sudah ada Perda tentang kawasan tanpa rokok.

semua pejabat yang merokok tiba-tiba tersentak, karena di akhir pandangan fraksi itu Rudi meminta Sekretaris Dewan untuk memajang pengumuman dilarang merokok di ruang paripurna tersebut.

Ironisnya, meski sudah disindir, para pejabat eksekutif dan legislatif terus saja merokok.

Bahkan Sekretaris Daerah Zulfeddi, Asisten I AR Marjoni dan Ketua Fraksi PKB Mahmuddin Nasution justru menyalakan rokok baru.

Di meja pimpinan sidang, Ketua DPRD Taty Ar yani Tambunan tampak diam saja.

Bahkan meski dalam pandangan akhir fraksinya ada penekanan tentang kawasan tanpa rokok, politisi PDI Perjuangan itu tidak bisa berbuat apa-apa.

“Perda itu disahkan tahun 2012. Tapi sampai saat ini tidak ada perubahan terhadap perilaku pejabat kita. Percuma saja Pemko mengeluarkan uang jutaan rupiahuntukiklansosialisasiPerda No. 07 tahun 2012 itu setiap hari di media cetak,” ujar Muhammad Ali, aktivis. (a27/C)

DPRD Reses WARGA Jl. Merdeka Dusun I, Sukamaju, Tanjungtiram, melaporkan kondisi banjir di daerahnya kepada anggota DPRD Batubara saat kunjungan reses, Senin (14/12).

“Aku tak menyangka hari itu datang anggota DPRD Batubara meninjau ke lapangan di Jl. Merdeka. Aku lapor masalah banjir,” kata Udin, warga setempat, Selasa (15/12).

Menurut dia, masalah banjir itu sudah berlangsung bertahun-tahun, tetapi belum ada solusi mengatasi banjir tersebut. Waktu melapor direkam mereka, namun tak jelas gunanya. (a12/B)

Talawi

Nelayan Hilang SEORANG nelayan jaring selapis, Ruslan, 38, warga Gg Petai, Desa Indrayaman, Talawi, Batubara, diduga hilang di laut.

Korban dilaporkan tidak pulang ke rumahnya sejak Minggu (13/ 12) hingga Selasa (15/12).

Menurut warga, pada Minggu (13/12) pagi, seperti biasa Ruslan sendirian melaut membawa jaring selapis.

Pihak keluarga dan temannya mulai curiga karena Ruslan tidak pulang sampai petang.

Mereka berusaha melakukan pencarian ke laut.

Pencarian dibantu tim SAR dari BPBD Batubara, Senin (14/ 12). Namun, Ruslan tidak ditemukan.

Kades Indrayaman Bidin, Selasa (15/12) mengatakan, Ruslan yang hilang di laut, hingga kini belum diketahui nasibnya.(a12/C)

Opini

B6 Bahaya Monopoli Umrah

K

APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934

Faks 061 4510025

Facebook Smswaspada

+6282276205031 pembangunan di Deliserdang maju dan pesat,tapi tolonglah kami warga Jalan Melinjo Lor II depan cemara asri jika hujan terus banjir sampe masuk rumah. +6285360700823 Hubungan membaca “TA’AWUZ” dgn BASMALLAH serta AL-FATIHAH dalam shalat agar menjadi manusia selamat (muslim/at) di dunia dan akhirat +6285270294694 Akuilah kesalahan jika memang salah, kembalikanlah yg telah diambil apabila telah mengambilnya, bayarlah apabila telah mempunyai hutang karena itu bukan hak kita melainkan hak mereka yg telah menolong kita. Maka kita memulai dari diri kita sendiri untuk berbuat kebaikan. Apabilah masing2 Kita telah menjaga kebaikan sudah pasti kehidupan kita aman sentosa dalam kehidupan ber NKRI. Ayo2 Kita bangun NKRI dgn rasa kegotong royongan maka akan tercipta persaudaraan yg bersatu membangun negeri, bukan untuk mencari kesalahan dan menjatuhkan seseorang maupun kelompok itu adalah perbuatan syirik yg tidak disukai Allah Swt. +6285270294694 Motiv = “ memaafkan adalah perbuatan yang mulya, yang lebih mulya adalah apabilah kita lebih dapat menjaga perasaan orang lain agar tidak tersinggung” * koncone #. +628126501779 Ulah orang2 Tiongkok: Sebelum mulai membangun infrastruktur seperti maunya Jokowi mereka sudah mengirim tenaker illegal! Bahkan ada juga yg jadi pengedar narkoba!

Waspadalah-2! Ingat! Mereka itu adalah pebisnis yg licik! Mari ‘Bela Negara’!

Jangan sampai ‘opportunity’ tenaker kita mereka embat! +6285260088842 (Surat Pembaca waspada)===> Dr.Arifin S.Siregar ; Jangan Pilih Calon Bupati “Tidur” di Sidimpuan. -(J@ultop’$)- Botul itu bang Ipin...apalagi gayanya gaya J@ULTOP’$.

He...he...he. +6285277850101 Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi : Yang tidak mau membangun Sumut silakan keluar dari Sumut. ~-~ Kombu® Malotup’$ -» Setuju Komandan...“termasuk koruptor (eks) ” harus angkat kaki dari Sumut. +6285277850101 ~-~ Kombu® Malotup’$ -» Yth Hr WASPADA... Mohon TTS harian yg terbit setiap hari pd halaman terakhir di terbitkan lagi...tq. +6285297814315 Mana ada beres semua pejabat DPR buktinya MK kong x kong kan duduk bukan ngurus rakya tapi untuk memperkaya diri .sendiri +6281376670693 kita masih ingat eporia 70 juta pemilih Jokowi-JK. Seolah dewa yg diturunkan di Bumi Indonesia. Ternyata ia seorang petugas partai-( kata Ibu Mega)- satu tahun berjalan apa yg kita saksikan??? Parleman saling bertengkar- para mentri saling adu argumen- kemiskinan dan hutang bertambah, Rupiah anjlok, dan terakhir hal yg paling mengerikan kasus freeport, Mengerikan yg dimaksud apabila mendengar semua komentar yg ada di TV, ini fakta bahwa Jokowi lemah, Saya coba mengutip judul salah satu acara di Metro TV( melawan lupa ) Semoga 70 juta pemilih JokowiJK Tidak lupa statemen Jusuf Kalla “ kalau Jokowi jadi presiden negara hancur “ gejala awal kehancuran mulai nampak ! Semoga statemen Jusuf Kalla tsb tidak di aminkan para malaikat. Renungkan ! Renungkan !

Rabu 16 Desember 2015

Menakar Urgensi Revisi UU KPK

TAJUK RENCANA

abar buruk buat penyelenggara umrah, karena Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan untuk mengambil alih Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dari pihak swasta. Nasib biro penyelenggara umrah bisa gawat jika niat Kemenag menjadi kenyataan.

Tentunya kita setuju jika Kemenag serius membenahi biro-biro penyelenggara umrah dan haji plus sehingga keluhan demi keluhan yang terdengar selama ini demikian memprihatinkan menjadi berkurang. Banyak penipuan oleh biro penyelenggara umrah dan haji plus yang abal-abal merugikan masyarakat. Promosinya luar biasa gencar, menggiurkan, murah, namun dalam realisasinya penuh masalah.

Banyak peserta umrah dan haji plus yang sudah membayar lunas dengan harga mahal terlantar di tanah suci, tak bisa pulang, bahkan tidak jadi berangkat karena berbagai faktor. Faktor utama visa tidak keluar dari pemerintah Arab Saudi.

Kita menjadi tidak setuju jika Kemenag ingin memonopoli penyelenggaraan ibadah umrah dan haji plus. Apalagi kalau pengambilalihan Kemenag terhadap biro perjalanan umrah malah menjadikan kondisinya semakin semrawut. Biasa dampak negatif oleh biro perjalanan umrah (swasta) jumlahnya 10 kasus per tahun, misalnya. Setelah diambil alih Kemenag kasus negatif bertambah menjadi 20 kasus per tahun.

Oleh karena itu pengelola perjalanan umrah dan haji plus pasti menolak dan menentang pengambilalihan oleh Kemenag. Apalagi bagi biro perjalanan haji yang sudah profesional dengan jumlah jamaah ratusan orang per sekali berangkat, mereka bisa menuntut Kemenag karena mematikan usaha legalnya.

Intisari: Hemat kita, pemerintah dalam hal ini Kemenag sebenarnya bisa tegas ‘’Urus jamaah haji saja be- memberantas biro perjalanan umrah haji plus yang bermasalah. Izinnya lum beres mengurus perja- dan dicabut sehingga berdampak menakutlanan umrah pula, bisabisa kan bagi biro-biro lainnya. Selama ini, biro perjalanan umrah terus berbukannya semakin baik ta- jumlah tambah banyak karena minat umat Islam beribadah ke tanah suci demikian besar. pi semakin amburadul’’ Apalagi menunggu bisa melaksanakan ibadah haji regular semakin lama. Ratarata daftar tunggunya sudah di atas 10 tahun.

Justru itu, Kemenag perlu memikirkan lebih jauh untuk mengambil alih penyelenggaraan umrah ini. Jangan sampai serakah. Mengurus perjalanan haji yang rutin saja masih belum beres, terus-menerus bermasalah, banyak pula terjadi kasus korupsinya. Jadi, belum waktunya Kemenag ‘’take over’’ penyelenggara umrah.

Sebelum mengambil alih penyelenggaraan perjalanan umrah sebaiknya Kemenag menunjukkan peningkatan kinerjanya terlebih dulu. Kurangi keluhan jamaah haji, termasuk masalah pemondokan yang semakin jauh, pelayanan bus yang kacau dll. Apalagi mulai tahun depan kuota haji Indonesia sudah meningkat dan akan kembali normal, bahkan ditambah dengan selesainya perluasan Masjidil Haram dan Masjidil Nabawi, fasilitas train menuju Padang Arafah semakin lancar untuk ritual Armina.

Setelah keluhan tersebut selesai baru berpikir untuk mengambil alih pelaksanaan ibadah umrah dan haji plus. Jangan lakukan pengambilalihan tanpa kajian mendalam.

Bukannya menyelesaikan masalah tapi malah menimbulkan banyak masalah baru.

Kemenag bisa dikecam masyarakat (umat Islam) karena hanya memikirkan segi komersialnya semata, sementara dampak monopoli Kemenag cenderung diabaikan.

Adalah Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Ahda Barori mengatakan, pihaknya telah memutuskan akan mengambil alih penyelenggaraan perjalanan ibadah umrah (PPIU) dari pihak swasta. Pengambilalihan tersebut akan dilakukan secara bertahap. Meski ada penolakan dari beberapa penyelenggara haji khusus dan umrah pihaknya tetap pada keputusannya demi memberi jaminan jamaah dapat menunaikan ibadah di tanah suci.

Kalau melihat minat berumrah demikian besar. Jumlahnya mencapai lebih sejuta orang per tahun, sebaiknya pemerintah dalam hal ini Kemenag memberlakukan aturan ketat sebelum mengeluarkan izin pada biro perjalanan umrah dan haji plus.

Pemberian izinnya diperketat dengan persyaratan dan sanksi tegas. Bagi yang menyimpang, melanggar aturan, Kemenag segera menjatuhkan sanksi tegas, mulai peringatan sampai pencabutan izin sehingga masyarakat tidak dirugikan. Namun hal yang kita sebutkan itu hanya dijalankan setengah hati. Akibatnya pelayanan jamaah umrah semakin parah untuk biro perjalanan abal-abal atau tidak jelas, hanya menempel pada biro perjalanan resmi untuk menjaring jamaah sebanyakbanyaknya.

Upaya pemerintah dalam hal ini Kemenag untuk meningkatkan pelayanan jamaah umrah tidak maksimal karena lemah pengawasan dan tidak tegas dalam tindakan (sanksi). Kalau tegas kita yakin biro perjalanan umrah akan takut melakukan pelanggaran dalam bisnisnya. Karenanya harus selektif mengeluarkan izin. Boleh saja bersaing namun pelayanan dinomorsatukan. Jangan karena ulah segelintir biro perjalanan umrah nakal yang baik-baik terkena dampaknya. Itu tidak adil. Apalagi di zaman serba keterbukaan saat ini, tidak zamannya lagi monopoli (umrah) karena lebih besar mudharatnya jika dipaksakan saat ini. Saatnya bersaing secara sehat sehingga harga boleh murah pelayanan harus prima.+

WASPADA

Oleh Agus adhari Melihat kegentingan keadaan sebagai alasan revisi maka perlu dilihat keadaan saat ini, apakah sudah memenuhi kriteria keadaan genting?

S

ebelumnya pada 14 Oktober 2015, Presiden dan DPR sepakat menunda pembahasan revisi RUU KPK yang menjadi inisiatif DPR. Penundaan ini dikarenakan banyak kritik yang ada terkait urgensi revisi UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU KPK).

Namun sekarang DPR malah yakin pembahasan akan selesai sebelum tahun baru 2016 atau di bulan Desember.

Tentu jika revisi yang semula ditunda, berbalik dipercepat mengindikasikan adanya kepentingan yang ingin dicapai dalam revisi UU KPK. Sebelumnya terdapar draf yang diajukan yang normanya memberikan batas aktif KPK sebagai lembaga adhoc yang hanya 12 tahun. Saat ini disepakati pemerintah (atas 5 usulan revisi dari DPR) empat poin yang akan direvisi dalam UU KPK, antara lain: terkait kewenangan penyadapan akan diatur ulang mekanismenya. KPK akan diberikan kewenangan penghentian penyidikan, dibentuknya dewan pengawas KPK dan kewenangan KPK untuk mengangkat penyidik dan penuntut. Jika melihat keempat poin yang akan direvisi, tidak ditemukan urgensi atas revisi UU KPK atau telah terjadi kerusakan sense of urgency pada pengusul revisi.

Saat ini yang lebih penting dari revisi UU KPK adalah percepatan pemilihan komisioner KPK yang terus digantung Komisi III DPR dengan alasan yang absurd yaitu ketiadaan calon yang berasal dari kejaksaan.

Padahal dalam UU KPK sendiri tidak ada kewajiban komisioner harus mewakili institusi penegak hukum, terlebih fungsi komisioner adalah pimpinan lembaga, bukan anggota, seperti penyidik kepolisian/kejaksaan dan penuntut kejaksaan yang ditugaskan di KPK.

Menakar Urgensi Kegentingan dapat dinilai dari dua sisi, kegentingan keadaan (measures) atau kegentingan hukum (rules). Melihat kegentingan keadaan sebagai alasan revisi maka perlu dilihat keadaan saat ini, apakah sudah memenuhi kriteria keadaan genting? Menilai keadaan (korupsi) saat ini tentu tidak terlalu berbeda dengan 5 tahun yang lalu, dimana tidak ada perubahan signifikan terkait indeks persepsi korupsi dunia. Indonesia masih menduduki posisi 117 (Skor 34) dari 175 negara, masih jauh dari negara tetangga

seperti Singapura, Brunai dan Malaysia.

Berkaca dari keadaan ini, mengapa baru di tahun 2015 dilakukan revisi, padahal dari tahun 2012 posisi Indonesia tidak jauh berbeda, sehingga kegentingan keadaan terkait revisi tidak terpenuhi.

Selanjutnya melihat rules sebagai faktor revisi, UU Nomor 30 Tahun 2002 menjadi dasar berdirinya KPK sebagai lembaga independen anti korupsi dengan segala kewenangannya yang kuat agar mampu melakukan pencegahan dan pengendalian korupsi di Indonesia. Keberadaan UU tersebut menjawab rules yang menjadi faktor revisi UU KPK, sehingga rules tidak terpenuhi dan tidak perlu ada revisi karena kegentingan hukum/aturan tidak bermasalah.

Jika berkaca dari dua faktor kegentingan, baik keadaan maupun aturan, tidak ada kondisi urgen yang menjadikan revisi UU KPK sangat mendesak dilakukan. Dengan demikian bukan faktor kegentingan yang menjadi dasar revisi UU KPK, dan sebaiknya inisiator menjelaskan faktor apa yang mejadi dasar direvisinya UU KPK. Urgensi (kegentingan) terhadap revisi UU KPK memiliki cara pandang berbeda, antara cara pandangan hukum dan cara pandangan politik. Pandangan hukum melihat kegentingan dengan menetapkan indikator kegentingan terhadap revisi, dan revisi baru dapat dilakukan jika memang salah satu indikator menyebabkan terhambatnya fungsi KPK sebagai lembaga anti korupsi.

Selama tidak ada penyebab konkret yang menyebabkan KPK sebagai lembaga tidak mampu menjalankan tugasnya, maka selama itu pula indikator kegentingan belum terpenuhi, dan tidak perlu ada revisi. Sementara pandangan politik melihat kegentingan dari faktor kepentingan, apakah kepentingan tersebut memberikan arah yang positif setelah revisi UU KPK dilakukan atau malah mempersulit fungsi KPK sebagai lembaga anti korupsi. Tentu jawabannya kembali kepada inisiator.

Perbedaan cara pandang kegentingan ini yang coba disatukan para inisiator revisi UU KPK dan hasilnya adalah pandangan politik yang didahulukan—wajar karena inisiator merupakan lembaga politik, bukan lembaga hukum. Antara hukum dan politik memiliki hubungan yang sangat erat, namun tidak baik juga memanfaatkan hukum untuk kepentingan politik, seperti menyudutkan KPK yang merupakan lembaga hu-

kum dengan kekuatan politik. Politik memerlukan legitimasi hukum untuk dapat diterapkan dan ini konskuensi Pasal 1 Ayat 3 UUD 1945. Intinya mengedapankan kepentingan politik di atas kepentingan hukum bertentangan dengan konstitusi.

Empat poin yang akan direvisi dalam UU KPK seperti kewenangan penyadapan yang saat ini tidak memerlukan izin ketua pengadilan dan lebih diatur secara internal dianggap rentan disalahgunakan—melihat penyadapan merupakan bagian khusus yang harus diatur secara terpisah. Menganggapi poin ini, tentu tidak dapat terlepas dari tujuan berdirinya KPK, dan penyadapan sampai saat ini menjadi senjata ampuh melacak koruptor yang tidak mungkin dilakukan dengan metode pengamatan terlibat.

Dengan mengusik kewenangan penyadapan, akan ada potensi intervensi kekuasaan terkait kewenangan penyadapan, dan tentunya hal ini akan merugikan KPK dalam menjalankan tugasnya.

Kemudian dewan pengawas KPK yang dianggap penting untuk mengawasi kinerja KPK. Tentu masyarakat khawatir jika salah satu dewan pengawas berasal dari lembaga politik. Dan sudah menjadi rahasia umum jika keterlibatan lembaga politik menjadi pengawas internal KPK akan menjadikan KPK senjata kekuasaan yang gampang disetir.

Karena intervensi dapat dilakukan dari dalam, dan tentu keberadaan lembaga pengawas internal akan memperlambat kinerja KPK, karena ada tambahan birokrasi di dalamnya. Seharusnya pengawasan dilepaskan pada masyarakat melalui social control atau institutional control yang dapat dilakukan oleh DPR sendiri.

Kemudian terkait kewenangan SP3 KPK,

selama ini SP3 yang membuat KPK lama menetapkan status tersangka, karena prinsip kehati-hatiannya dan jangan sampai yang tidak bersalah ditetapkan sebagai tersangka. Namun perlu diketahui, jika KPK memiliki kewenangan SP3 (lihat Pasal 40 UU KPK), bisa saja pengaruh kekuasaan menekan KPK untuk meng-Sp3-kan tersangka. Karena selama ini tidak ada mekanisme menghentikan penyidikan pada KPK, jika sudah tersangka, maka pengadilan lah nantinya yang berhak memutuskan bersalah atau tidak.

Terakhir, adalah kewenangan KPK untuk mengangkat penyidik (Pasal 45 UU KPK) dan penuntut (Pasal 51 UU KPK). Baik untuk penyidik dan penuntut. Pasal-pasal tersebut memberikan “hak” kewenangan kepada KPK untuk mengangkat penyidik dan penuntutnya sendiri, kendati penyidk dan penuntut saat ini berasal dari kepolisian dan kejaksaan. Perlu melihat arah revisi terkait kewenangan ini, apakah akan menyulitkan KPK, atau memberikan penegasan terkait kewenangan KPK mengangkat penyidik dan penuntut secara independen di luar kepolisian dan kejaksaan.

Jika revisi bertujuan melakukan penegasan maka revisi UU KPK lebih ke arah perbaikan, namun jika bukan penegasan kewenangan tersebut, maka akan melemahkan KPK. Untuk itu perlu kiranya inisiator revisi memberikan gambaran, ke arah mana revisi akan dibawa.

Penulis adalah Pengajar Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Panca Budi Medan, Promovendus Doktor Ilmu Hukum Universitas Gadjah Mada.

Solusi Macat Medan Metropolitan Oleh Syafrida Hani & Salman Munthe

Running text dapat dijadikan sarana informasi situasi dan kondisi jalan diharapkan memberikan informasi bagi pengendara dan penguna jalan menghindari kemacatan

P

ertumbuhan jumlah kenderaan di kota Medan yang semakin pesat berdampak terjadinya kemacatan lalu lintas terutama pada jamjam sibuk. Data statistik kota Medan menunjukkan pertumbuhan kenderaan 19,85 persen per tahun.Walaupun kemacatan belum separah Jakarta tetapi lebih baik jika pihak pemerintah kota Medan berbenah diri sebelum semua menjadi lebih parah.

Pertumbuhan dan pembangunan ekonomi tren menaik, akan menguatkan daya beli masyarakat terutama kebutuhan sarana transportasi. Sarana transportasi berupa angkutan umum di kota Medan masih kurang diminati kalangan menengah ke atas dengan alasan rawan tindakan kriminal, supir yang ugal-ugalan, sesak dan panas dan berbagai ketidaknyamanan lain. Kepadatan arus lalu lintas meyebabkan ketidaknyamanan dan keasrian kota, kondisi jalan yang belum memadai ditambah lagi maraknya perbaikan dan pembangunan di setiap ruas jalan.

Kemacatan lalu lintas memberikan dampak negatif yang besar antara lain; kerugian waktu; pemborosan energi; Keausan kendaraan lebih tinggi; meningkatkan polusi udara; meningkatkan stress pengguna jalan; mengganggu kelancaran kendaraan darurat seperti ambulans, pemadam kebakaran dalam menjalankan tugasnya (Baihaki, 2012).

Kemacatan lalu lintas berhubungan terhadap kualitas hidup penduduk, tingkat kualitas hidup penduduk diukur berdasarkan indikator kesehatan akibat pencemaran udara oleh kemacatan lalu lintas, yaitu dengan variabel gangguan kesehatan, biaya pengobatan dan waktu tidak penuh untuk bekerja. Berbagai upaya mengantisipasi kemacatan, seperti layanan traffic light disertai waiting time, pelebaran jalan, dan kebijakan penerapanan jalan satu arah pada ruas jalan tertentu juga menimbulkan kemacatan pada jalan lainnya.

Hal lain yang dapat dilakukan pemerintah kota adalah pengembangan jaringan pelayanan angkutan umum memperbaiki kualitas pengawasan manajemen lalu lintas dengan meningkatkan penegakan hukum oleh aparat pengawas (Setyono, 2004). Kebijakan pemerintah pusat dengan membatasi pemilikan kendaraan pribadi melalui peningkatan biaya pemilikan kendaraan, pajak bahan bakar, pajak kendaraan bermotor, bea masuk tinggi. Pemerintah DKI Jakarta mengatasi kemacatan melalui pembatasan lalu lintas memasuki kawasan atau jalan tertentu, seperti kawasan 3 in 1. Contoh lain pembatasan sepeda motor masuk tol,

pembatasan mobil pribadi masuk jalur busway, rencana lebih lanjut pemerintah DKI melakukan pembatasan penggunaan kendaraan pribadi menuju suatu kawasan tertentu melalui Electronic Road Pricing (ERP), dan telah diterapkan di Singapura dan London.

Salah satu fasilitas umum yang sudah ada dan memungkinkan dapat ditambah fungsinya adalah running text. Jika alat ini dijadikan sarana informasi situasi dan kondisi jalan diharapkan dapat memberikan informasi bagi pengendara dan penguna jalan menghindari kemacatan. Running text dapat dimanfaatkan sebagai salah satu alat yang dapat digunakan Dinas Perhubungan dan Polisi Lalu Lintas menginformasikan kondisi lalu lintas di waktu tertentu.

Hal ini cukup ekonomis dan tidak akan merugikan pihak manapun, justru akan meningkatkan manfaatnya menjadi informan handal dalam semua aspek.

Selama ini informasi kepadatan lalu lintas dan kondisi jalan raya diperoleh melalui siaran radio. Tidak dapat dipungkiri peranan radio bagi pengguna kenderaan terutama mobil menjadi satu-satunya informasi paling update. Sementara Pemko melalui Dinas Perhubungan dibantu kepolisian jalan raya biasanya turun ke jalan setelah terjadi kemacatan panjang. Media radio-lah yang sudah menginformasikan terlebih dahulu kepada pengguna jalan melalui program acara yang sengaja disampaikan pada pendengarnya di jam-jam sibuk.

Dilihat dari penggunaan fasilitas layanan informasi masih banyak yang dapat dikembangkan pemerintah kota Medan, salah satunya adalah running text. Pengelolaan running text selama ini dilakukan manual oleh masing-masing pengelola sesuai informasi yang ingin mereka sampaikan. Bagi pemerintah pemanfaatan running text ini masih hanya berisikan informasi kegiatan pemerintah, prestasi, informasi kebijakan dan informasi lainnya yang bersifat umum.

Sedangkan bagi pihak swasta running text digunakan untuk sarana promosi dan memperkenalkan produk mereka.

Beberapa lokasi yang penulis dapat amati running text yang dikelola Pemko Medan antara lain, simpang jalan Ahmad Yani dan jalan Pemuda, MerdekaWalk, Jalan Imam Bonjol, Jalan Sudirman, Jalan Pattimura, Jalan Gatot Subroto. Posisi letak running text yang berada pada kawasan padat lalu lintas sangat cocok dimanfaatkan memberikan informasi lalu lintas, baik mengenai pantauan kepadatan jalan maupun jalanjalan alternatif yang dapat dipilih pengguna jalan. Sedangkan yang dikelola swasta sangat

banyak dan dapat dimanfaatkan membantu menginformasikan kondisi arus lalu lintas di jalan raya. Dengan meningkatkan peranan dan melibatkan beberapa pihak saja akan memungkinkan untuk meminimalisir terjadinya kemacatan yang bertambah parah (Hairulsyah, 2006).

Pihak terkait yang akan terlibatkan adalah; 1) Pemko Medan dalam hal ini Dinas Perhubungan, berperan sebagi pihak yang akan memantau kondisi jalan, dan arus lalu lintas; 2) Kepolisian Lalu Lintas (Polantas), berperan sebagai pihak yang mengelola kepatuhan pengguna jalan terhadap peraturan lalu lintas; 3) Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda), berperan sebagai pihak yang mengetahui dan memiliki data pihak swasata yang memiliki dan memasang running text pada usahanya.

Cara Kerja Langkah yang harus dilakukan secara sederhana dapat dilakukan sebagai berikut: 1) Dinas perhubungan melakukan pendataan dari Dipenda Kota Medan maupun pendataann langsung di setiap jalan-jalan yang diprioritaskan untuk dilakukan pemantauan; 2) Menghubungi setiap pengelola running text dan membuat kesepakatan untuk mau terlibat dalam penyampaian informasi lalu lintas, baik yang berasal dari dinas perhubungan maupun kepolisian. (Untuk kelancaran hal ini kemungkinan harus ada surat edaran atau instruksi dari Wali Kota Medan mengenai keharusan dan kerjasama dari pihak pengelola running text terutama pengelola swasta; 3) Setelah terdata dan ada kesepakatan kerjasama, maka Dinas perhubungan menyiapkan personil (informan) yang setiap saat mengadakan pengawasan atau melakukan pemantauan lapangan di setiap ruas jalan raya secara bergantian setiap hari setiap jam. Informan ini juga dapat memanfaat pengguna jalan dengan memberikan line telepon atau SMS kepada operator yang stand by setiap saat; 4) Operator sebagai pusat informasi yang menerima informasi dan kondisi lalu lintas dari seluruh informan di jalan raya akan menghubungi setiap pengelola running text untuk menyampaikan informasi tentang kondisi jalan mana yang mengalami kemacatan dan memberikan jalur alternatif yang dapat digunakan pengguna jalan untuk menghindari kemacatan; 5) Informasi mengenai jalur alternatif ini tentu saja juga berdasarkan informasi dari informan, pengguna jalan dan tentu saja pihak kepolisian lalu lintas. Langkahlangkah yang diuraikan diatas ini menurut penulis dapat masih harus dikembangkan, dan langkah tersebut masih sangat sederhana.

Penulis meyakini tulisan ini merupakan salah satu alternatif mengantisipasi kemacatan dengan berbiaya murah dan mudah hanya perlu memanfaatkan sarana yang sudah ada. Selanjutnya dikemas menggunakan tambahan teknologi komunikasi dan koordinasi pihak terkait.

Penutup.

Beberapa hal yang dapat dilakukan mengatasi kemacatan lalu lintas adalah dengan menambah sarana dan prasarana jalan raya yang memadai, seperti penambahan jalur dan perluasan jalan raya melalui pelebaran dan pembangunan jembatan fly over, perbaikan jalan, dan lain-lain. Rencana tersebut tentu sudah menjadi pemikiran dan perencanaan yang mendalam dari pihak pemerintah kota Medan. Namun hal tersebut tidak mudah diwujudkan, karena membutuhkan waktu yang lama (bertahun-tahun) dan biaya yang tidak sedikit.

Ide ini sangat sederhana dalam pelaksanaannya dan sangat mungkin untuk diterapkan. Biaya murah karena sarana sudah ada, cukup dengan meningkatkan peran aktif semua pihak yang terkait maka program ini akan membantu percepatan mewujudkan Medan Berhias. Dengan kordinasi dan kerjasama dari beberapa pihak maka Medan akan “berhias” dalam makna berhias yang sebenarnya. Berhias untuk mempercantik pelayanan pemerintah dalam pelayanan jalan raya dan kenyamanan pengguna jalan. running text tidak hanya mempercantik kota, tetapi juga akan memberikan informasi akurat bagi pengguna jalan raya.

Para Penulis adalah Mahasiswa Program Doktor Ekonomi Syariah Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Mahasiswa tantang Jokowi usir Freeport - Inilah bikin kepala oyong,he...he...he * Proyek air limbah abaikan kepentingan publik - Hentikan saja! * KPK periksa lagi staf dan anggota DPRD Sumut - Makin ramai ngumpul di Jakarta o k D Wa

el

Opini

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

B7

Posisi Umat Islam PascaPilkada Pilkada Tapsel Dan Money Politics Pilkada Tapanuli Selatan telah selesai digelar, bersamaan dengan daerah lain di sebagian wilayah Indonesia. Menurut data sementara, pasangan nomor urut 2 memperoleh suara terbanyak, dan di urutan kedua adalah nomor urut 1, urutan ketiga ditempati pasangan nomor urut 3.

Patut diduga dan besar kemungkinan pasangan nomor urut 2 memperoleh suara terbanyak dari ketiga pasangan calon.

Di berbagai daerah seperti yang telah terberita di media, saat proses pelaksanaan tahapan Pilkada berjalan sesuai aturan dan memperoleh pengawasan ketat dari aparat Pilkada hingga hari “H” pemungutan suara Rabu, 9 Desember 2015. Sosialisasi Pilkada dan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) berjalan aman, tertib, lancar dan damai.

Ketika Pilkada dilaksanakan untuk yang pertama kali, praktek money politics jauh panggangan dari api. Para kontestan betul-betul memilih calon terbaik dan memilih sesuai hati dan nuraninya. Semua kontestan tidak menjanjikan suatu pemberian apa pun termasuk uang menjelang pemungutan suara. Mereka berlomba meraih simpati dari konstituen agar mendapat suara terbanyak. Tidak jarang elit partai dan tokoh yang punya nama besar dan artis ternama dipentas nasional diikutkan meramaikan dan memikat hati konstituen. Kedekatan Paslon dengan masyarakat sangat berpengaruh dan menjadi bahan pertimbangan bagi para konstituen, hingga Pilkada terasa berbeda dari periode sebelumnya.

Ketika Pilkada dilaksanakan kedua kali, apalagi masa jabatannya sudah tak lama lagi berakhir, calon-calon yang akan maju mulai menampakkan diri ke permukaan. Juga dengan Parpol pengusung yang punya kursi di legislatif mulai memasang ancang-ancang ikut di pentas Pilkada, mulai merintis jalan menimang para tokoh dan individu yang berniat mencalonkan diri.

Mulai saat inilah nampak bibit-pibit Perbedaan yang sengaja disemai oleh calon-pasangan baru. Juga dengan minat kepala daerah terpilih sebelumnya, masih ingin melanjutkan singasana kekuasaannya untuk maju di putaran berikutnya. Hampir semua kepala daerah incumbent maju mencalonkan diri di putaran berikutnya. Dan sebagian di antara mereka masih ada yang menjadi pemenang dan menjabat untuk yang kedua kalinya.

Pilkada Tapanuli Selatan kali ini sarat dengan permainan politik uang, meskipun secara yuridis tidak terindikasi praktek money politics.

Pada Pilkada sebelumnya pun praktek dengan modus operandi yang sama nyata terjadi, tetapi selalu lolos dari jeratan hukum. Tidak ada satu lembaga dan individu yang mengadukan hal ini kepada Panwas dan Bawaslu, semua berjalan secara rahasia dan luput dari amatan publik tetapi sangat terasa prakteknya dengan nyata terjadi di tengah masayarakat.

Praktek money politics walau terlarang menurut aturan tetapi tetap saja berlangsung—meski aparat keaamanan telah melakukan deteksi dini mencegah. Bahkan jauh-jauh hari sebelum hari “H”, Aliansi Masyarakat Mahasiswa Peduli Pilkada bersih sebelumnya telah mengeluarkan pernyataan sikap sebagai berikut: 1.Untuk memberikan hak suara pada 9 Desember 2015 kepada calon bupati dan wakil bupati yang tahu kondisi keadaan dan kebutuhan masyarakat yang sesungguhnya.

2.Untuk menolak money politics yang akan merusak moral dan etika anak bangsa.

3.Untuk tidak terbuai janji-janji politik yang berkedok kebohongan .

4.Untuk tidak terprovokasi dengan sikap pembusukan terhadap calon bupati dan wakil bupati.

5.Meminta kepada masyarakat Tapsel agar berperan aktif atas tindakan pelanggaran Pilkada tanggal 9 Desember 2015.

6. Jadilah pemilih cerdas yang mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan golongan.

7. Bope beteng tapi ulang main hepeng, yang bermakna meskipun calon yang akan jadi pemenang agar tidak melakukan praktek money politics.

Pernyataan sika ini ternyata dianggap angin lalu saja dan terkesan diabaikan. Masyarakat dan konstituen kini sudah tidak perduli lagi menyikapi pernyataan seperti di atas –meski bertujuan memperbaiki kualitas pelaksanaan Pilkada.

Sudah saatnya kembali kepada sistem semula dan wakil rakyat di legislatif-lah yang bersuara memilih calon terbaik. Di berbagai daerah Pilkada telah tercemari praktek yang menyalahi Undang-undang Pilkada.

Masih kah kita bersikukuh mempertahankan ini semua?

Alimuda Siregar, S.Ip Angkola Barat Tapanuli Selatan

Mohon Perlindungan Hukum Kepada Yth Panglima Kodam I/Bukit Barisan Bapak Mayjend. Lodewijk Pusung Di Medan. Dengan segala hormat: 1. Mudah-mudahan Bapak Pangdam senantiasa berada dalam keadaan sehat serta lindungan Tuhan YME dalam menjalankan tugas yang diamanahkan Negara dapat menjadi pengayom bagi seluruh prajurit dijajaran Kodam dan juga sekaligus melindungi rakyat dari prajurit TNI yang menyalah.

2. Izinkan kami atas nama keluarga Almarhum M.Supii Alias Kabul, alamat Dusun Keramat Panjang, desa Stabat Lama Barat,Kecamatan Wampu, menyampaikan permohonan perlindungan hukum secara terbuka seperti ini kepada Bapak Panglima Kodam I/BB atas perlakuan dari salah seorang oknum prajurit Bapak yang tidak taat dengan hukum. Kami rakyat Bapak dari keluarga miskin yang lemah tiada berdaya ini sangat mengharapkan hal itu.

3. Secara singkat kami sampaikan kepada Bapak Pangdam tentang seorang oknum prajurit yang bernama Sdr Is, NRP- 31000225360481, dari Kesatuan Yon Arhanudse-11/BS, bertempat tinggal di Dusun IV ASMIL YONARHANUDSE-11/BS,desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal.

Terakhir kami mendapatkan informasi ia disebut-sebut ditugaskan kekepulauan Nias. Beliau mempunyai sangkut paut hutang piutang dengan seorang lelaki yang bernama Sdr. M.Legino, yang terakhir tidak diketahui dimana rimbanya.

4. Masalah urusan hutang piutang kedua nama tersebut diatas, menjadikan orangtua kami Almarhum M.Supii nyaris stress dan teraniaya ikut menjadi pesakitan dikarenakan Sdr.Is dengan cara-cara yang tidak etis menekan orangtua kami Almarhum M.Supii Alias Kabul untuk menanggungjawabi hutang piutang Sdr M.Legino. Sdr.Is mengambilalih surat kepemilikan tanah orangtua kami sebagai bentuk jaminannya. Dan kedua pihak saling membuat pengaduan ke aparat penegak hukum. Sdr Is membuat pengaduan atas diri orang tua kami ke aparat penegak hukum, dan terakhir Sdr. M.Legino mengadukan pula Sdr.Is ke Subdenpom I/5-3 Pangkalan Brandan pada 21 Pebruari 2014 lalu.

5. Setelah dimediasi oleh Subdenpom I/5-3 Pangkalan Brandan, maka terjadilah perdamaian yang ikut ditandatangani oleh atasan Sdr.Is tertanggal 19 Maret 2014. Dan salah satu dari butir-butir perdamaian tersebut Sdr.Is harus mengembalikan segala macam bentuk surat tanah atasnama M.Supii, dan tidak lagi melibatkannya termasuk sanak keluarganya dalam hal hutang piutang Sdr Is dengan Sdr. M.Legino. Dan yang bersangkutan Sdr Is berhubungan langsung dengan Sdr M.Legino dalam penyelesaian hutang piutang di antara mereka.

6. Ternyata Sdr Is tidak mematuhi apa yang telah dituangkan dalam surat perdamaian yang diperbuat. Orangtua kami terus diteror serta tetap tersendera lagi atas permasalahan tersebut. Sdr Is terus-terusan saja mendesak orangtua kami menanggungjawabi sekaligus melunasi hutang piutang Sdr M.Legino terhadap dirinya dengan meminta jaminan surat tanah milik orangtua kami. Walau kini Bapak kami telah meninggal dunia Sdr.Is kembali mengganggu keluarga kami dengan berbagai cara.

7. Untuk itulah maafkan kami jika harus melayangkan surat mohon perlindungan secara terbuka seperti ini. Kami sudah tidak tahu lagi harus mengadukan hal ini kepada siapa, sementara ibu kami semenjak ditinggal Almarhum Bapak kami M.Supii terus saja sakit-sakitan. Kami khawatir ibu kami akan menyusul Almarhum Bapak yang tadinya terlalu banyak mendapatkan tekanan serta beban pikiran menyelesaikan hutang yang dia sendiri tidak ikut menikmati uangnya. Dimana logikanya perilaku seorang oknum prajurit yang semestinya melindungi/mengayomi rakyat bukan malah sebaliknya seperti yang dipertontonkan Sdr.Is? 8. Atas segala perhatian serta bantuan Bapak Panglima Kodam I/BB terlebih dahulu kami haturkan terimakasih.

Langkat a/n anak-anak Alm.M.Supii yang menderita, Sri Wahyuni

Oleh H. Mujahiddin, S.Sos, MSP Jangan hanya menganjurkan umat memilih pemimpin Muslim, tetapi juga harus bisa mengawal pemimpin terpilih agar lebih pro kepentingan umat Islam khususnya soal tata ruang. Jangan sampai kasus rubuhnya masjid kembali terjadi

S

ehari sebelum dilaksanakanya pemungutan suara di Pilkada serentak, banyak ulama. kiai dan ustadz yang sibuk menghimbau umat Islam agar menggunakan hak pilihnya atau dengan kata lain tidak melakukan aksi Golput. Kondisi dapat dilihat secara massif khususnya pada daerah-daerah yang memiliki pasangan calon Muslim dan nonmuslim yang bersaing dengan pasangan calon Muslim-Muslim.

Isu yang dibangun untuk itu sangatlah mendasar yaitu soal keyakinan dan akidah.

Alquran surat Ali Imran ayat 28 tentang dasar memilih pemimpin. Salahkah? Tentu saja tidak, sebab itu adalah bagian dari gerakan dahwa amal makruf yaitu mengajak umat dalam kegiatan kebaikan. Namun pertanyaannya apakah pemimpin yang dipilih umat Islam itu yang background agamanya Islam sudah mampu memperjuangkan kepentingan umat Islam? Inilah subtansi penting yang perlu dijawab oleh setiap kepala daerah (khususnya incumbent) yang beragama Islam dan didukung oleh mayoritas umat Islam.

Dalam beberapa kasus, kepala daerah yang pada masa kampaye membutuhkan dukungan umat Islam dengan cara mengunjungi setiap kelompok pengajian, Ormas Islam dan masjid-masjid. Namun setelah berhasil menang, kepentingan untuk pengembangan umat Islam sama sekali tidak dilaksanakan.

Tentunya, perilaku kepala daerah yang ketika menang mengenyampingkan kepenting umat Islam ini dipengaruhi oleh faktor hutang ekonomi kepala daerah kepada pengusaha dan pihak seponsor yang ratarata berlatar belakang agama non-muslim.

Ironisnya hutang ekonomi tersebut berdampak pada arah–kebijakan–politik pembangunan yang tidak memberikan tempat secara representative terhadap kepentingan umat islam khususnya dalam perencanaan pembangunan.

Tata Ruang Satu di antara beberapa aplikasi perencanaan pembangunan adalah tata ruang.

Bentuk tata ruang setidaknya harus dapat menggambarkan nuansa keagamaan dan kebuayaan lokal yang dalam kasus ini kita sebut dengan istilah relegius culture local (budaya agama lokal). Relegius culture local dapat dicontohkan dengan model identitas keagamaan yang dekat dengan satu kelompok budaya lokal. Misalnya budaya Betawi yang dekat dengan nilai-

nilai keislaman. Begitu juga dengan budaya melayu yang sangat identik dengan nilai keislaman.

Masih banyak contoh budaya lain yang bisa kita ambil dari model relegius culture local ini. Namun, setidaknya dua budaya tersebut dapat mewakili banyak relegius culture local dari budaya-budaya lainnya di Indonesia. Apalagi pengambilan sempel dua budaya agama lokal ini terkait dengan kota yang menjadi basis pemukimannya.

Hal ini dikarenakan kedua kota tempat bermukimnya dua suku tersebut yaitu Jakarta dan Medan–sedang mengalami perkembangan pembangunan yang luar biasa.

Sayangnya, pembangunan yang melanda kedua kota tersebut tidak pernah menyediakan tempat bagi religus local culter secara representatif.

Contoh sederhana dari bentuk tidak tersedianya tempat secara representatif bagi relegius culture localadalah ketersedia tempat beribadah atau mushala bagi umat Islam di pusat-pusat perbelanjaan. Meski di beberapa plaza sudah disediakan untuk shalat lima waktu bagi karyawan dan konsumen tetapi jika dilihat masih banyak yang sama sekali tidak representatif untuk pelaksanaan ibadah.

Tidak percaya? Silahkan cek saja di beberapa plaza di kota Medan. Hampir ratarata mushala berada di lokasi parkiran.

Aksesnya juga sangat jauh dengan menempatkan di lantai-lantai paling atas atau basement (lantai bawah). Tidak jarang kita merasakan bau tidak sedap dari hambal mushala, belum lagi mukenah yang tampak tidak terurus. Layakkah ini? Anda sendiri yang bisa menjawabnya.

Namun sesungguhnya fakta ini tidak hanya terjadi di plaza-plaza saja, tetapi juga di pusat-pusat pasar, hotel, perkantoran atau instansi pemerintah atau swasta dan lokasi-lokasi publik lainnya. Padahal di dalam lokasi atau ruang-ruang tersebut terdapat banyak individu Muslim yang sedang bekerja atau bahkan sedang menjadi pengunjung dan pembeli. Sekali lagi, kita patut bertanya layakkah kondisi seperti ini kita dapatkan di tengah kebutuhan ibadah shalat kita yang sehari-hari dilaksanakan lima waktu?

Pada skala makro, posisi tata ruang umat Islam dalam pembangunan harus dapat diperjelas. Apalagi di wilayah yang mayoritas penduduknya Muslim. Landscape kota Islam dengan budaya lokal sebagai identitasnya harus segera diwujudkan. Di kota Medan, landscape kota Islam bisa

diwujudkan dari pembugaran kembali dan menghidupkan suasana keislaman dari lokasi Masjid Raya Al-Mahsun, Taman Sri Deli dan Istana Maimun. Di mana sepanjang lokasi jalan tersebut harus dapat menunjukkan suasana ke-islaman dengan penguatan identitas Kesultanan Deli. Sungguh kita perlu untuk melakukan ini, apalagi satu sejarah panjang perkembangan islam di kota Medan ada di tempat tersebut.

Selain itu, kebijakan menerapkan ornament Melayu pada kantor-kantor pemerintahan di Medan juga patut untuk dipertimbangkan. Hal ini pernah dilakukan pada masa pemerintahan Bachtiar Djafar dan kebijakan tersebut dapat membentuk identitas kota Medan sebagai kota Islam dengan identitas lokal Melayu. Kebijakan ini sesungguhnya tidak sulit dilakukan sebab ke depan kota Medan akan dipimpin seorang wali kota Muslim berdarah Melayu (baca; Drs. H.T Dzulmi Eldin, M.Si) plus Plt Gubernur Sumut yang juga seorang Muslim-Melayau yaitu Ir. T. Ery Nuradi, M.Si. Peran Penting Persoalan tata ruang yang tidak tersedia bagi kepentingan relegius culture local (baca; umat Islam) sesungguhnya tidak hanya terjadi di kota Medan. Kasus-kasus seperti ini dapat kita temui di beberapa kota besar lainnya di Indonesia. Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya sebenarnya juga mengalami hal yang sama. Mitos mayoritas yang digambarkan oleh (alm) Kontowijoyo beberapa dekade silam memang masih sangat dirasakan. Kemiskinan yang mendera umat Islam berkolerasi positif dengan kelamahan umat dalam bidang politik dan ekonomi. Implikasi yang dirasakan adalah bargaining position umat Islam menjadi begitu lemah dalam pembangunan yang tampak diabaikan dan dipinggirkan.

Pada titik inilah sesungguhnya umat Islam sangat membutuhkan peranan penting dari pemimpin umat (baca; ulama, kiyai, dan ustadz). Jangan hanya meminta umat untuk tidak Golput–dengan ancaman haram–dan menganjurkan umat memilih pemimpin yang Muslim, tetapi mereka (ulama, kiyai dan ustadz) juga harus bisa mengawal pemimpin terpilih agar dapat lebih pro terhadap kepentingan umat Islam khususnya dalam persoalan tata ruang. Jangan sampai kasus rubuhnya masjid demi pembangunan yang berorintasi kapitalistik kembali terjadi.

Penutup Angka partisipasi politik yang rendah sesungguhnya menjadi petanda bahwa umat telah merasa jemu dan apatis dengan kondisi sosial-politik yang ada di kota Medan. Isu pasangan pemimpin pelangi dan Muslim-Muslim tidak lagi menjadi satu hal yang memengaruhi partisipasi politik. Apalagi ancaman haram dari fatwa majelis ulama.

Yang terpenting bagi umat kini adalah pemimpin yang mampu menyejahterakan kehidupan mereka dan menjaga rasa ketauhidan mereka dengan tetap dapat menjalankan ibadah amar makruf nahi munkar.

Tidak melakukan perilaku curang seperti mencuri, menipu, korupsi hanya untuk kepentingan sejengkal perut kelaparan.

Bukankah kemiskinan itu dekat dengan kekafiran? Dan bukankah kemiskinan itu diproduksi atas keterbatasan akses umat Islam terhadap struktur ruang pembangunan berkeadilan? Dua pertanyaan inilah yang tidak pernah dijawab secara riil dalam visi-misi calon kepala daerah berlatarbelakang Muslim.

Penulis adalah Kepala Lab. Sosial dan Politik FISIP UMSU.

Partisipasi & Legitimasi Politik Hasil Pilkada Oleh Walid Musthafa Sembiring, S.Sos, M.IP Jika merujuk jumlah pemilih Pilkada kali ini, sepertinya terdapat masalah serius di tubuh KPUD terkait sistem maupun mekanisme sosialiasi yang mereka laksanakan

P

emilihan kepala daerah (Pilkada) telah berjalan sukses di beberapa daerah di Sumatera Utara, kecuali Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun yang ditunda. Secara umum, Plkada serentak di 23 kabupaten/ kota seSumatera Utara terbilang sukses.

Namun secara substansial, menyisakan tanda tanya besar terhadap kualitas demokrasi lokal kita. Apakah Pilkada ini telah melahirkan kesadaran politik dari seluruh elemen, baik partai politik, pemerintah maupun masyarakat luas, terlebih dalam konteks kesadaran politik masyarakat memberikan hak pilihnya?

Karena demokrasi bukan semata prosedural dengan menyelenggarakan pemilihan umum yang berperiode, lebih dari itu kesadaran politik masyarakat dan seluruh stakeholder merupakan salah satu indikator penting. Meskipun di banyak penelitian akademik sering ditemukan tingginya partisipasi politik di berbagai daerah karena dimobilisasi oleh calon maupun partai politik yang berkompetisi, setidaknya hal tersebut menunjukkan“gairah” politik tinggi, baik dari para kontestan maupun masyarakat. Pertanyaan muncul ketika tingkat pendidikan masyarakat yang tinggi tidak berbanding lurus dengan tingkat partisipasi serta rendahnya “gairah” politik, seperti kita saksikan di kota Medan. Ada apa dengan Kota Medan?

Sebagai ibukota provinsi, jumlah pemilih di kota Medan paling besar dibandingkan jumlah pemilih daerah lain. Kota Medan juga masuk dalam 10 besar kota dengan jumlah pemilih terbanyak seIndonesia. Tercatat dalam sistus resmi KPU, jumlah DPT Kota Medan pada Pilkada Tahun 2015 ini sebanyak 1.985.096 orang. Menurut angka yang dirilis beberapa media massa dan angka sementara yang dirilis KPU RI (11 Desember 2015) melalui situs pilkada2015. kpu. go.id, jumlah masyarakat kota Medan yang menggunakan hak pilihnya 9 Desember lalu sebesar 26% dengan data yang masuk pada angka 95% dari seluruh pemilih.

Maka jika dihitung angka sementara, masyarakat yang menggunakan hak pilihnya pada Pilkada kota Medan kali ini hanya 516.124 orang saja.

Sangat menyedihkan, mengingat kota Medan yang oleh banyak lembaga penelitian dikategorikan salah satu kota dengan penduduk rata-rata berpendidikan tinggi dan tingkat melek politik yang luas. Namun

Pilkada kali ini hanya seperempat masyarakatnya yang menggunakan hak pilih.

Terdapat 1,4 Juta orang lebih yang tidak menggunakan hak pilih dengan alasan serta penyebab yang beragam.

Setidaknya ada tiga pendekatan memahami fenomena ini. Yang pertama, melalui pendekatan kelembagaan Pemilu. Pendekatan ini kita arahkan kepada penyelenggara Pemilu, yakni KPUD Kota Medan dan Pemerintah Kota Medan sebagai unsur pendukung utama. Keberhasilan penyelenggaraan Pilkada bukan hanya dilihat dari pelaksanaan yang aman tanpa konflik dan hasil akhir yang disepakati semua pihak, juga tersebarnya pemahaman akan pentingnya Pilkada ke seluruh masyarakat secara massif—serta konsekuensi diabaikannya hak politik tersebut berujung pada tingkat partisipasi politik masyarakat yang tinggi dan aktif.

Ini merupakan salah satu tugas utama KPUD dalam konteks sosialisasi Pilkada.

Jika merujuk jumlah pemilih Pilkada kali ini, sepertinya terdapat masalah serius di tubuh KPUD terkait sistem maupun mekanisme sosialiasi yang mereka laksanakan.

Terlepas apakah hal tersebut merupakan arahan maupun perintah langsung dari KPU Pusat sebagai atasan dan bentuk supervisi. Atau hubungan kelembagaan yang tidak sinkron antara KPUD, Panwaslih dan Pemerintah Kota Medan dalam sosialisasi Pilkada. Yang pasti hasil Pilkada sangat mengecewakan! Meskipun meletakkan seluruh tanggung jawab keberhasilan Pilkada kepada KPUD bukan tindakan yang fair, na-mun sangat beralasan meminta tanggung jawab dari institusi tersebut.

Pendekatan kedua, secara politik. Pilkada kali ini, bersama kita saksikan hanya ada dua pasangan calon bersaing dan keduanya berasal dari dukungan partai politik.

Ada tiga unsur yang bisa kita bagi dari pendekatan ini: (1) Partai Politik Pengusung; (2) Calon Kepala Daerah; (3) Tim Pemenangan/Relawan.

Salah satu fungsi utama partai politik adalah sosialisasi politik, dimana masyarakat mendapatkan tuntunan ideal politik partai melalui ideologi yang diusung. Tujuannya adalah lahir masyarakat yang sadar politik dan memahami pentingnya berpartisipasi dalam setiap even politik melalui institusi negara. Pada Pilkada kali ini kita disuguhkan kembali satu fakta bahwa fungsi partai politik tersebut belum dan terkesan tidak dijalan-

kan maksimal. Partai politik cenderung hanya sebagai “perahu” politik para calon, sedangkan masyarakat seperti diabaikan serta tidak diberikan pemahaman dan arahan atas pilihan politiknya.

Dengan infrastruktur kelembagaan partai politik yang tersebar sampai ke tingkat lingkungan, konstituen langsung dari para anggota DPRD yang tersebar dari setiap kalangan, serta luasnya jaringan partai politik, ternyata tidak mampu mendongkrak tingkat partisipasi politik minimum masyarakat, yakni hadir ke TPS pada hari pemungutan suara. Dalam hal ini perlu menjadi bahan renungan bersama bahwa ternyata masih terdapat persoalan yang membutuhkan jawaban di tubuh partai politik yang ada di Kota Medan saat ini, yakni bagaimana meningkatkan peran ideal partai politik terhadap masyarakat?

Selanjutnya calon kepala daerah. Pertanyaan yang menggelitik saya adalah, “sebegitu tidak menariknya-kah kedua calon yang maju pada Pilkada Kota Medan Tahun 2015 ini?” Pertanyaan ini tentu saja beralasan, mengingat rendahnya “gairah” politik masyarakat kota Medan sebelum pemungutan suara dan dibuktikan dengan rendahnya masyarakat yang hadir ke TPS untuk memilih. Melalui visi dan misi yang komprehensif dan ideal, kampanye yang “berapi-api”, biaya politik yang tidak sedikit, ternyata hanya mampu mendorong 26 persen masyarakat menggunakan hak pilihnya.

Bagaimana dengan mobilisasi massa, sosialisasi politik, ajakan melalui jargon politik yang disampaikan para calon, tidakkah lagi didengarkan masyarakat? Sangat menyedihkan ketika masyarakat Medan lebih banyak memilih liburan ke mall dan plesir ke luar kota ketimbang menggunakan hak pilih mereka ke TPS. Konsekuensi fakta ini adalah rendahnya legitimasi politik kepala derah terpilih pada Pilkada, mengingat Golput-lah sebenarnya yang menang.

Bagian yang paling menarik adalah ketika kita mengarahkan perhatian pada tim pemenangan pasangan calon pada Pilkada kali ini dihubungkan dengan fakta rendahnya partisipasi politik masyarakat. Sudahkah kita melakukan verifikasi data, berapa jumlah pemilih dan berapa yang menggunakan hak pilihnya di TPS yang berdekatan dengan rumah para tim pemenangan? Jangan-jangan partisipasi politik masyarakat malah lebih tinggi di TPS yang jauh atau bahkan tidak pernah disentuh oleh tim pemenangan pasangan calon. Tim pemenangan sejatinya bekerja terus menerus dengan tujuan untuk merekrut pemilih sebanyak-banyaknya, sehingga barang tentu berbanding lurus dengan jumlah pemilih pada saat hari pemilihan berlangsung.

Dengan partisipasi politik sangat rendah, sepertinya tim pemenangan pasangan calon perlu dievaluasi, tidak hanya dalam konteks dana politik yang digunakan, tapi

juga sejauh mana mereka menjalankan pekerjaannya secara maksimal. Pun jika itu tidak dilakukan oleh pasangan calon, maka masyarakat luas tentu dapat menilai bagaimana kualitas para tim tersebut. Bukan hanya menang atau kalah yang menjadi tujuan akhir tim pemenangan, animo masyarakat dan jumlah partisipasi politik merupakan bagian penting.

Pendekatan ketiga, adalah pendekatan masyarakat pemilih. Ternyata tidak sedikit menyalahkan masyarakat atas rendahnya angka partisipasi Pilkada Medan. Ini saya kira pernyataan putus asa dan tanpa dasar jelas. Berhati-hatilah ketika menyalahkan masyarakat, jangan-jangan sebenarnya masih banyak yang ingin memilih tapi tidak mendapatkan undangan memilih, mungkin masih ada yang belum mengetahui Pilkada dilaksanakan 9 Desember, atau mungkin mereka (Golput) ingin menunjukkan, hidup terus berjalan dengan atau tanpa Wali Kota Medan!

Masyarakat Medan masuk kategori masyarakat berpendidikan tinggi dengan kesadaran politik juga tinggi. Sangat mungkin kesadaran politik tersebut mengarah kepada kesadaran atas tidak bergunanya Pilkada karena dianggap sebatas alat legitimasi penguasa yang tidak berpihak masyarakat dari segala aspek, baik pendidikan, kesehatan, infrastruktur. Tentu saja ini bukan kesimpulan yang didasarkan rujukan valid, namun sebagai asumsi dasar, saya kira pantas untuk diajukan.

Penutup Pilkada Medan 2015, menyisakan pertanyaan penting yang harus dijawab, ada apa dengan sikap politik masyarakat Medan?

Mari hindarkan tindakan menyederhakan persoalan dengan mengatakan bosan-nya masyarakat akibat pengalaman pemimpin yang silih berganti terjerat kasus korupsi.

Hal tersebut hanyalah salah satu faktor dari begitu banyak fator utama lain. Biarlah pertanyaan tersebut dijawab selanjutnya secara lengkap dengan penelitian yang lebih komprehensif dari para pelaku politik, kampus maupun pemerintah kota Medan.

“Kegagalan” Pilkada akibat rendahnya partisipasi politik masyarakat merupakan kenyataan pahit yang harus diterima. Legitimasi politik rendah tentu saja sangat menyulitkan wali kota terpilih mendapatkan “persetujuan” rakyat Medan atas segala kebijakan yang akan dibuat sesuai visi dan misi. Dari seluruh kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada serentak di Sumatera Utara, titik terendah legitimasi politik berada di kota Medan.

Penulis adalah Direktur Lembaga City Research Centre, Dosen Departemen Ilmu Politik FISIP USU, Dosen Ilmu Pemerintahan FISIP UMA.

Agenda

B8

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Belajar Akting, Raisa Seperti Spons

Mulan Jameela Akhirnya Minta Maaf Pada Maia Estianty Setelah bertahun-tahun mendapat tuduhan sebagai perebut suami orang, penyanyi Mulan Jameela akhirnya angkat suara. Ia pun menyampaikan permintaan maaf kepada Maia Estianty.

Mulan sepertinya sudah cukup jengah menghadapi cap perebut suami orang dengan merebut Ahmad Dhani dari Maia, Mulan pun menyampaikan permohonan maaf sambil terisak.

“Mba Maia, aku bicara sekarang disini atas dasar diri aku sendiri tanpa paksaan, atas dasar ketulusan, untuk memperbaiki perkembangan psikologis anak-anak, seandainya aku punya kesalahan aku minta maaf,” ujar Mulan sambil berderai air mata seperti dikutip Silet, RCTI.

Maia sendiri tampaknya sudah berbesar hati bila mantan suaminya Ahmad Dhani kini sudah berbahagia dengan Mulan, ia pun memilih untuk menatap masa depan ketimbang bersedih atas kegagalan rumah tangganya di masa lalu.

“Aku enggak mau lihat kebelakang aku cuma bisa mendoakan semoga mereka (Ahmad Dhani-Mulan) happy,” kata Maia.

Mulan dan Maia sendiri sebelumnya sempat menjadi pasangan yang kompak dalam grup Ratu, namun sayang mereka berpisah dan akhirnya Mulan menikah dengan Ahmad Dhani yang membentuk Ratu.

Tolak Rujuk Maia dan Ahmad Dhani

menegaskan tak mungkin bersatu lagi. “Sekarang kayaknya memang enggak bisa (rujuk) karena memang sudah enggak bisa,” kata Maia Estianty seperti dikutip Silet, RCTI. Ahmad Dhani pun memberikan penjelasan bila perceraiannya dengan Maia tak semata-mata karena ia menikahi Mulan, namun karena banyak faktor.

“Dalam rumah tangga enggak mungkin ada dua matahari. Maia maunya perempuan sama laki-laki sederajat, ya memang sudah enggak bisa (rujuk),” ungkap Ahmad Dhani. “Kalau rujuk sebagai orangtua mungkin bisa, tapi kalau sebagai suami istri sudah enggak bisa”, kata Ahmad Dhani.(okz)

Mulan Jameela/okz

Adele Bertahan Di Puncak Tangga Album Selama Tiga Pekan

Rani Mukerji/Bollywoodlife

Rani Mukerji Jadi Ibu Rani Mukerji melahirkan putri mungil diberi nama Adira merupakan kombinasi nama Aditya Chopra dengan Rani. “Saya mengucapkan terimakasih kepada teman-teman dan fans mendukung dan memberikan ucapan selamat serta merasakan kebahagian kami alami,” ujar Rani.

Laman bollywoodlife melaporkan, para selebriti Bollywood seperti Rishi Kapoor dan Karan Johar mengucapkan selamat melalui Twitter. Begitu juga dengan keluarga Chopra yaitu Uday Chopra dan Parineeti Chopra, “selamat bagi Rani dan Aditya kini sudah menjadi ibu dan ayah bayi perempuan bernama Adira. Sementara Karan Johar akrab dengan keluarga Chopra menulis bahwa ia sekarang jadi paman dari bayi putri yang cantik.

Adira lahir di Breach Candy Hospital. Satu harian menyatakan bahwa bayi mungil itu lahir dengan berat badan empat setengah pound. Selebriti pertama mengunjungi Rani adalah Gauri Khan, istri Shah Rukh Khan.

Gauri tiba di rumah sakit dan berharap sang suami ikut menjenguk Rani karena Shah rukh Khan dan Aditya Chopra teman dekat. Namun tampaknya superstar itu tidak sempat karena terlalu sibuk mempromosikan film Dilwale.

Ketika usia kandungan tujuh bulan Rani membuat acara untuk mendo’akan mohon keselamatan sewaktu melahirkan.

Saat itu Rani mengenakan busana tradisional Bengali dalam acara tradisional.

Satu sumber menyatakan, Rani tidak melupakan tradisi.

Ia tidak menggunakan kebiasaan modern pada acara itu. Walaupun aktris top ini menikah di Switzerland, namun ia tetap mengikuti tradisi. Nur

Album “25” Adele terjual 728.000 copy lagi pekan lalu, dengan mudah mengalahkan album baru Coldplay “A Head Full of Dreams” untuk mempertahankan kedudukannya di posisi teratas tangga album Billboard 200 selama tiga pekan.

Coldplay, seperti Adele awalnya menahan album mereka dari layanan Spotify dan layanan gratis lainnya, menjual 209.000 copy album pada pekan pertama peluncurannya menurut data dari Nielsen Music, Senin (14/12).

Band rock Inggris akan tampil di pertengahan Super Bowl 2016 pada Februari itu mengatakan akan memperdengarkan A Head Full of Dreams di Spotify pada pekan kedua setelah rilis. Album “25” dari Adele telah menjadi album terlaris di Amerika Serikat tahun 2015 dengan total penjualan 5,19 juta copy sejak dirilis pada 20 November.

Penyanyi itu juga mengumumkan tur pertamanya ke Amerika Utara dalam lima ta-

Adele/rtr hun terakhir. Adele akan tampil dalam 56 pertunjukan dimulai Juli di St. Paul, Minnesota, dan berakhir 15 November di Mexico City. Tiket untuk konsernya di Inggris dan Eropa telah habis terjual.

Adele dan Coldplay membuat album Purpose dari Justin Bieber tergeser ke peringkat ketiga di Billboard 200 dengan penjualan 150.000 copy selama sepekan. Grup accappella Pentatonix berada di po-

sisi keempat dengan That’s Christmas To Me dalam peringkat album Billboard 200 dibuat dengan menggabungkan data penjualan album, lagu (10 lagu setara satu album) dan aktivitas pemutaran daring (1.500 pemutaran daring setara satu album).

Pendatang baru rapper GEazy (When It’s Dark Out) dan Rick Ross (Black Market) menempati No. 5 dan 6 dalam tangga album itu. Aktor Australia kelahiran Afrika Selatan Troye Sivan di posisi ketujuh dengan album Blue Neighborhood.

Sementara di tangga lagu digital, dinilai lewat penjualan unduhan daring, single Adele “Hello” digeser dari puncak oleh Jordan Smith, finalis kontes menyanyi The Voice, menyanyikan ulang lagu klasik Queen Somebody to Love. Lagu itu terjual lebih dari 164.000 copy, lebih banyak dibandingkan penjualan single Hello tercatat 158.000 copy, demikian seperti dilansir kantor berita Reuters.(ant)

06.30 Dahsyat 09.00 Intens 09.30 Sinema Pagi 11.30 Silet 12.00 Seputar Indonesia Siang 12.30 Bukan Talent Biasa 14.15 Mude In Indonesia 15.00 Ruhi Tersayang 16.00 Seputar Indonesia 16.30 Preman Pensiun 17.15 Ojek Pengkolan 18.15 Anak Jalanan 19.45 Tukang Bubur Naik Haji 21.00 Perempuan Di Pinggir Jalan 22.00 7 Manusia Harimau

CATATAN

Force.

Joseph mengenakan celana piyama hijau dengan gambar the Grinch, dipadukan dia dengan sepasang sepatu olah raga warna pink, hijau dan putih. Dia terlihat puas dengan tampilannya itu. Joseph juga terlihat sengaja bergaya konyol sambil tersenyum dan tertawa.

Satu-satunya dia tampil de-ngan wajah serius adalah saat berpose di depan beberapa Stormtroopers.

Sementara seluruh dunia telah antusias menanti Star Wars; Episode VII, pembica-

06.30 SL Inbox 09.00 SCTV Infotainment 10.00 SCTV FTV Pagi 12.00 SCTV Berita 12.30 Serial Drama Turki :Elif 14.00 SCTV FTV SOre 16.00 SCTV Berita 16.30 SCTV Sinetron 17.30 Serial Drama Turki 19.45 SCTV SInetron Pacarku Dari Langit 21.45 SCTV Sinetron 22.45 SCTV SInetron 22.45 SCTV FTV Utama

Raisa

Peran Iko Uwais Di Star Wars

Iko Uwais /Aceshowbiz/okz

Tiga aktor laga dari film The Raid: Redemption akan tampil dalam film terbaru Star Wars. Meski begitu, karakter mereka mainkan masih menjadi teka-teki akhirnya terungkap dari buku Force Awakens Visual Dictionary.

Keduanya akan bermain sebagai anggota Gang Kanjiklub.

Yayan Ruhian bermain sebagai Tasu Leech dan Iko Uwais memerankan Razoo Quin-Fee. Buku itu juga memperlihatkan beberapa senjata digunakan gang ini. Pada gambar lebih kecil, Leech terlihat berdiri di dalam kapal luar angkasa Millennium Falcon. Gambar kecil lainnya menampilkan karakter dimainkan bintang The Raid lainnya, Cecep Arif Rahman.

Sutradara film Star Wars: The Force Awakens, J. J. Abrams baru-baru ini memuji performa Iko dan Yayan dan mengaku sangat senang dapat berkolaborasi dengan kedua aktor laga tersebut. “Aku saat itu berpikir, ‘Oh Tuhan, apa mungkin para pemain The Raid bersedia jika diajak berkerja sama untuk film ini?’ dan aku sangat takjub ketika mereka menyatakan bersedia.

Mereka benar-benar luar biasa. Mereka muncul dan melakukan tugasnya dengan hebat,” ujar Abrams seperti dilansir oleh Aceshowbiz.(okz)

Joseph Gordon-Levitt Bergaya Ala Yoda Tak diragukan lagi wajah terkenal ini terlihat di karpet merah sebagai seorang fan.

Joseph Gordon-Levitt,34 datang sebagai salah satu karakter di pemutaran perdana Star Wars: The Force Awakens Senin waktu setempat di Los Angeles. Dia tampak hijau penuh semangat.

Dilansir dari Dailymail, Joseph tampil sebagai Jedi master Yoda, dia tampil dengan cat muka warna hijau, telinga runcing a’la elf dan jubah mandi putih agar menyerupai guru Luke Skywalker menuju the

Belajar berakting dari nol demi film pertamanya Terjebak Nostalgia, penyanyi Raisa Andriana bersikap seperti spons agar dapat menyerap ilmu dari lawan mainnya. “Apa yang bisa saya serap, saya serap,” kata Raisa saat peluncuran trailer film Terjebak Nostalgia di Jakarta, Senin.

Tanpa malu-malu Raisa banyak bertanya pada lawan mainnya Chicco Jerikho dan Maruli Tampubolon, agar dapat berakting dengan baik. Beruntung, teman-temannya tidak pelit berbagi ilmu dan mau membantu Raisa yang baru belajar seni peran.

Raisa juga terpacu untuk berakting dengan baik saat melihat lawan mainnya begitu menjiwai perannya. Pertama kali belajar akting merupakan hal menantang bagi Raisa karena ia harus keluar dari zona nyamannya selama ini.

Salah satu tantangan harus ia hadapi adalah harus menatap mata Chicco meski ia sendiri malu melakukannya. Ia berharap penonton dapat melihat bahwa ia benar-benar berniat belajar akting untuk film pertamanya ini.

Terjebak Nostalgia mengisahkan cinta dan perjalanan empat tokoh Raisa (Raisa Andriana), Reza (Chicco Jerikho), Sora (Maruli Tampubolon) dan Obin (Khiva Iskak) di New York dan Jakarta.

Terjebak Nostalgia karya Rako Prijanto djadwalkan tayang pada 11 Februari 2016.

Chicco Jerikho belajar memasak untuk film terbarunya Terjebak Nostalgia dan ia pun sempat masak untuk lawan mainnya Raisa Andriana. “Raisa suka kuliner, daripada jauh-jauh cari mending saya masakin,” kata Chicco, sambil tertawa saat peluncuran cuplikan film itu, di Jakarta, Senin.

Menu andalan Chicco untuk Raisa berupa fillet ikan panggang. Seraya bercanda, Chicco mengaku dirinya belajar memasak demi orang yang istimewa. Reza, tokoh diperankan Chicco, menaruh hati pada Raisa (Raisa Andriana) dalam film yang berlatar di Jakarta dan New York itu.(ant)

raan soal Episode VIII sudah mulai ada. Joseph dikaitkan dengan proyek tersebut menyusul Rian Johnson telah dikonfirmasi sebagai sutradara. Rian adalah sahabat dekat Joseph.

Keduanya sudah pernah bekerja tandem di sejumlah proyek termasuk Looper. Joseph mengatakan pada Cinemablend saat dia ditanya apakah dia ingin membintangi film selanjutnya: “Tentu saja! Saya mengetuk pintunya setiap hari dan bertanya saya sudah masuk film belum?”.(ant)

07.00 Pada Zaman Dahulu 08.00 Kisah Unggulan 09.00 Film TV 10.00 Indonesia Lebih Baik 10.30 Pose 11.00 Istana Merdeka Dan Bidara Cina 11.15 Seleb On News 11.30 Lintas Siang 12.00 Upin Ipin 13.00 Tendangan Si Madun 14.00 Serial Pilihan Keluarga 15.00 Sepatu Super 16.00 Lintas Petang 17.15 Boboiboy 17.45 Adit Dan Sopo Jarwo 19.00 Duyung 20.00 Jagoan Wushu 21.30 Ratu Dendang

06.30 Dokumenter 09.59 Topik Terkini 10.00 Dyesebel 11.00 Baalveer 14.00 Uttaran 14.59 Topik Terkini Siang 15.00 Curious George 16.00 Pesbuker 17.30 Beintehaa 18.30 Mahaputra 19.30 Ashoka 20.00 Surya Putra Kama 20.30 Canzu Dan Hazal 21.30 Shehrazat 22.30 Cinta Elif 00.00 Selamat Malam Indonesia

06.00 Mamah Dan Aa Ber- Aksi 07.30 Keluarga Somat 08.30 Sinema Pagi 10.00 KISS Pagi 11.00 Live Patroli 12.00 Sinema Pintu Taubat 13.30 Hot KiSS 14.00 Fokus Sore 15.30 Sinema Sore 17.30 D’Terong Show 20.00 Bintang Pantura 22.00 Bintang Pantura

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

Star Wars: The Force Awakens

06.00 Bincang Pagi 08.00 Metro Kini 09.00 Eleven Show 12.00 Metro Siang’ 13.00 Wideshot 15.00 Metro Sore 16.00 Wideshot 17.00 Metro Hari Ini 18.00 Prime Time News 19.30 Trending Topic 20.05 Kupas Ke Tujuh 21.05 Target Operasi 22.00 Top 9 News 22.30 Realitas 23.05 Metro Sport 23.30 Metro Malam

08.30 Ranking 1 09.30 Rahasia Dapur Nenek 10.00 Basa Basi 11.00 Insert Update 13.30 Insert Siang 14.30 Repor tase Sore 15.00 Katakan Putus 16.00 Rumpi (No Secret) 17.00 Beriman (Berita Islam Masa Kini) 17.30 Mozaik Islam 18.00 Ummat 18.30 Laundry Kilo an 19.00 Karaoke Star 21.00 Konser Spesial : TULUS 23.00 Live with Raffi & Ayuto Kill” 01.30 Repor tase Malam

06.30 Apa Kabar Indonesia Pagi 08.30 Karikatur Negeri 09.00 Majalah Pagi 09.30 Kabar Pasar 10.00 Coffe Break 11.00 Kabar Indonesia 11.30 Kabar Siang 13.30 Ruang Kita 15.00 Kabar Pasar Sore 15.30 KAbar Indonesia Sore 16.30 Sorotan Kasus 17.00 Kabar Petang 19.00 Meja Bundar 20.00 Kabar Indonesia 21.00 Kabar Malam 22.00 Menyingkap Tabir 22.30 Kabar Arena

Jennifer Lawrence/rtr

Jennifer Lawrence Tak Mau Terlibat Di Prekuel Hunger Games Jennifer Lawrence tidak setuju dengan ide prekuel serial Hunger Games, mengungkapkan bahwa masih terlalu cepat kembali terlibat dalam dunia Katniss Everdeen. “Saya tidak akan terlibat,” kata Lawrence kepada Variety saat penayangan film barunya Joy. “Saya pikir itu terlalu cepat. Mereka harus menunggu dulu menurut pendapat saya.”

Kabar itu datang sepekan setelah wakil pemimpin Lionsgate Michael Burns menyiratkan bahwa studio sedang mempertimbangkan kemungkinan prekuel Hunger Games.

“Satu hal yang anak-anak rindukan (dari film Mockingjay) adalah tidak ada arena,” kata Burns di UBS Global Media and Communications Conference di New York pekan lalu. “Jika kami bergerak ke belakang, sudah pasti ada arena.”

Bagian terakhir dari film diadaptasi dari buku Suzanne Collins itu meraup 103 juta dolar AS saat penayangan perdana dan telah mengumpulkan 244 juta dolar AS selama tiga pekan sejak dirilis, angka menakjubkan meski merupakan yang terendah dibandingkan film sebelumnya. (ant)

06.30 Kartun Spongebob 08.00 Kartun Rabbids Invasion 08.30 Paw Patrol 09.00 Solusi Mama 10.00 Obsesi 10.30 Fokus Selebriti 11.00 Buletin Indonesia 12.00 Awas Ada Sule 13.00 Abdel Dan Temon Bukan Superstar 14.00 Ada Ada Saja 15.30 D’Klinik Show 17.00 Kartun Naruto 19.00 Big Movies 21.30 Big Movies

07.15 Selebrita Pagi 08.00 Cermin Kehidupan 09.00 Rahasia Tuhan 10.00 Doeloe Dan Sekarang 10.30 CCTV 11.15 Selebrita Pagi 12.00 Redaksi Siang 12.30 Laptop Si Unyil 13.05 Si Bolang 13.35 Dunia Binatang 14.10 Tau Gak Sih 14.45 Redaksiana 15.15 Jejak Si Gundul 15.45 Orang Pinggiran 16.15 Redaksi Sore 17.00 Rumah Uya 18.00 Hitam Putih 19.00 On The Spot 20.30 ILK 21.45 Bukan Empat Mata 22.45 Kebangkitan Ertagul

09.00 Celebrity Lip Sync 09.30 Tetangga Masa Gitu?

10.00 Net 10 11.00 Entertaiment News 12.00 Net 12 13.00 Sarah Sechan 14.00 Bukan Sekedar Wayang 14.30 Breakout 15.30 Entertaiment News 16.00 Net 16 16.30 Nyonya Nunung 17.30 Celebrity Square 18.30 Kelas International 19.00 Tetangga Masa Gitu?

19.30 Ini Talkshow 21.00 86 21.30 Celebrity Lip Sync 22.00 The Comment 23.00 Tonight Show **m31/G

Aceh

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

Kadis Koperindag Atim Meninggal Dunia LANGSA (Waspada): Kepala Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Koperindag) Aceh Timur H Yusri, SE, 53, (foto)meninggal dunia di RSU Malahayati, Medan, Selasa (15/12) pukul 07:00 akibat menderita stroke. Jenazah dikebumikan di pemakaman umum Gampong Alue Brawe, Kec. Langsa Kota.

Semasa hidupnya HYusri dikenal cepat bergaul dengan banyak kalangan dan penampilan energiknya membuat dirinya dikenal orang banyak.

Almarhum meninggalkan seorang istri Cut Rita Keumala dan empat putra-putri, Vonna Fitria, Ryan Hidayat, Nouval Rifaldi dan Shafa Tarsya Nabila.

“Semasa hidup almarhum juga berkepribadian baik dan mudah senyum kepada siapa saja tanpa memandang muda maupun tua, ceria dan cepat berbaur, senang berolah raga juga,” kata Ketua KNPI Langsa Zulfan didampingi Sekretaris KNPI Muharram, ST. Sementara putranya Ryan kepada wartawan mengatakan, ayahandanya meninggal dunia akibat serangan stroke. “Ayah sebelumnya bertugas ke Jogya terjatuh, setelah dibawa pulang ke Langsa selanjutnya dirawat di RSCM Langsa. Kemudian dirujuk ke RS Malahayati Medan,” kata Ryan.

Menurutnya, ayahanda adalah sosok yang sangat dibanggakan dan menjadi panutan keluarga. “Kami sudah ikhlas semoga ayah ditempatkan di surganya, InsyaAllah,” ujar Ryan. Tampak hadir seluruh pejabat Aceh Timur, unsur Muspida Kota Langsa, anggota dewan dan ribuan pelayat lainnya. (m43/B)

B9

Korupsi Rp88,5 M Lebih

Mantan BUD Divonis 6 Tahun Penjara BANDA ACEH (Waspada): Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Banda Aceh, Rabu (14/12) menghukum mantan Bendaharawan Umum (BUD) Aceh Timur Jufri enam tahun penjara dalam perkara korupsi dana kas daerah (Kasda) yang merugikan negara Rp88,5 miliar lebih.

Perkara korupsi itu melibatkan dua pejabat, yakni mantan Bupati Aceh Timur Azman Usmanuddin dan Jufri mantan BUD Aceh Timur 2005-2006.

Dalam sidang itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Irwansyah, SH dari Kejari Idi hanya meng-

hadirkan terdakwa Jufri, 49, sedangkan mantan Bupati Aceh Timur Azman Usmanuddin perkaranya belum dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Banda Aceh.

Majelis Hakim Tipikor diketuai Sulthoni juga menghukum Jufri membayar denda Rp250 juta subsidair 3 bulan kurungan.

Dia juga dibebankan membayar uang pengganti kerugian negara Rp 8.551.222.117. Jika tak membayar, maka diganti dengan pidana penjara dua tahun.

Vonis hakim lebih ringan tiga tahun dari tuntutan JPU yang menuntut Jufri 9 tahun penjara denda Rp 250 juta subsidair enam bulan kurungan dan denda Rp8,5 miliar, dan jika tidak membayarnya diganti dengan penjara 4,3 tahun.

“Tidak ada alasan pemaaf dan pembenar atas perbuatan

terdakwa,” ungkap Sulthoni yang juga Ketua PN Banda Aceh dalam petimbangannya.

Sebelumnya JPU Irwansyah dalam dakwaannya menyebutkan, Januari 2005 Jufri menerima sejumlah Surat Perintah Membayar (SPM) 2004 yang belum dibayarkan oleh BUD sebelumnya (Sumijo) sebanyak 81 SPM beserta PPN/PPH tahun 2004.

Terdakwa kemudian melakukan pencairan atau pembayaran terhadap 81 SPM itu dengan menggunakan anggaran tahun berjalan saat itu (2005), padahal dia mengetahui pembayaran SPM untuk 2004 tidak dianggarkan sama sekali dalam tahun anggaran 2005.

Kata jaksa, alasan terdakwa membayar SPM 2004 setelah dikeluarkan surat Bupati Aceh Timur saat itu Azman Usma-

nuddin dengan No. 973/2372 tanggal 23 Maret 2005, yang isinya meminta terdakwa membayar SPM dari Dinas/Kantor/ Satker dengan menggunakan dana bagi hasil Migas triwulan IV tahun 2004 yang masuk Februari 2005 dan penerimaan 2005.

Terdakwa mengetahui jika permbayaran SPM 2004 dengan menggunakan anggaran 2005 adalah melanggar ketentuan pasal 3 ayat (3) UU No. 1/2004 tentang Perbendaharaan Negara.

Menurut HPU total pembayaran ke 81 SPM beserta PPN/ PPH yang dikeluarkan terdakwa Rp34.074.944.804. Ternyata berdasarkan fakta, tidak semua SPM dalam daftar rekapitulasi yang dibuat terdakwa dicairkan atau dibayarkan.

Artinya, masih ada SPMyang tidak dibayarkan hingga saat ini

dengan alasan dana tidak tersedia.

Berdasarkan laporan audit BPK RI Provinsi Aceh 2007 terhadap Laporan Keuangan Daerah Pemkab Aceh Timur anggaran 2005 dan 2006 ditemukan pengelolaan Kas Daerah pada BUD tidak sesuai ketentuan dan telah terjadi akumulasi Selisih Kurang Kas Daerah sampai 31 Desember 2005 Rp98.

420.236.392,38. Temuan itu merupakan akumulasi sejak 2004, sedangkan pemeriksaan TA 2006 terjadi selisih kurang kas Rp106.626.520.196,14 yang merupakan akumulasi dari 2005.

Sehingga berdasarkan hasil pemeriksaan Tim Auditor BPK RI Provinsi Aceh ditemukan adanya selisih kurang kas Rp105.772.241.203,16 yang terdiri dari TA 2003-2004 Rp17.

259.825.746,56 (saat itu BUD

dijabat Sumijo) dan periode 2005-2006 Rp88.512.415.456,60 yang saat itu BUD nya dijabat terdakwa Jufri.

Akibat perbuatannya, telah memperkaya diri sendiri atau orang lain menyebabkan kerugian keuangan negara dalam hal ini Pemkab Aceh Timur Rp88.

512.415.456,60 sesuai audit BPK RI Provinsi Aceh.

Majelis hakim juga mempertimbangkan hal yang memberatkan, perbuatan terdakwa tidak mendukung upaya pemerintah yang giat-giatnya memberantas korupsi.

Sedangkan yang meringankan, terdakwa sopan, belum pernah dihukum dan masih mempunyai tanggungan keluarga. Atas vonis itu baik JPU maupun penasehat hukumnya Syahrul Rizal menyatakan pikirpikir. (b02/I)

Pemko Banda Aceh Wisuda 91 Penghafal Alquran

8 Pelaku Usaha Mikro Terima Bantuan Alat Pengolah Ikan ACEH UTARA (Waspada): Delapan pelaku usaha mikro dari delapan kecamatan di Kab. Aceh Utara menerima alat pengolahan ikan dari Dinas Koperasi. Bantuan diserahkan Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib, Jumat (11/12).

Delapan pelaku usaha mikro itu bergerak di industri pengolahan makanan, seperti baso dan kue yang berpotensi berkembang dan dapat menyerap tenaga kerja. Agar usaha mereka berkembang baik, Dinas Koperasi memagangkan mereka pada UKM Ulam Mulyo di Pekalongan, Jawa Tengah selama seminggu.

“Magang itu berguna dalam pembuatan baso dan kue, serta praktek penggunaan peralatan pengolahan ikan yang mereka dapatkan,” kata Bupati.

Dengan bantuan alat pengolahan ikan, usaha yang digeluti pelaku usaha itu naik menjadi usaha kecil melalui kegiatan penataan sentralisasi usaha di kecamatan yang representatif.

Peralatan yang dibantu, yakni mesin pencetak baso dan aneka kue, mesin pengaduk adonan, mesin vacuum packing, freezer, cool box fiberglass, timbangan duduk digital, kompor gas lengkap dan meja kerja tempahan.(b18/B)

BANDA ACEH (Waspada): Pemko Banda Aceh menggelar wisuda akbar Tahfizhul Quran kepada 91 penghapal Alquran, berlangsung di Taman Bustanussalatin (Taman Sari) Banda Aceh, Kamis (10/12).

Wisuda Akbar Tahfizhul Quran dihadiri pimpinan pondok pesantren Daarul Quran Ustaz KH Yusuf Mansur serta Imam Besar Masjid Islamic Center New York, AS Ustad Shamsi Ali. Ke-91 peserta wisuda terbagi dalam kategori 30 Juz; 5 putra dan 2 putri, kategori 20 Juz; 2 putra dan 4 putri, kategori 10 Juz; 33 putra dan 9 putri, serta kategori 5 Juz; 17 putra dan 19 putri. Masing-masing hafiz-hafizah berhak atas sertifikat, plakat dan sebuah Alquran yang diserahkanWali Kota Banda Aceh Hj Illiza Saaduddin Djamal didampingi Ketua DPRK

Pelaksanaan SI Harus Mengutamakan Keadilan

Warga Berharap Pembangunan Jembatan Blang Simpo-Bhom Lama

BANDA ACEH (Waspada): Dewan Dakwah Aceh (DDA) meminta Pemerintah Aceh menjalankan Syariat Islam (SI) dengan mengutamakam keadilan. Siapapun yang bersalah harus dihukum, mulai kalangan atas hingga bawah tanpa pandang bulu, tidak ada yang kebal hukum di Aceh.

Demikian rekomendasi Muswil IV DDA yang ditujukan kepada Pemerintah Aceh. Muswil berlangsung 12-13 Desember 2015 di Banda Aceh, menghasilkan sejumlah rekomendasi, baik rekomendasi internal maupun eksternal.

DDA juga meminta Pemerintah Aceh serius menindak tegas pelaku maksiat dan kejahatan di Aceh serta mengalokasi dana yang memadai bagi pelaksanaan SI di Aceh, serta mendesak DPRA menuntaskan semua qanun yang belum selesai untuk mempercepat pelaksanaan syariat Islam. Terpenting, dalam rekomendasi sembilan point itu, MPU harus berani memberi fatwa yang benar itu benar dan salah itu salah, serta berani bersuara jika ada pelanggar syariat.

Juga mendesak lembaga di kampung-kampung seperti keuchik dan mukim menyusun reusam gampong yang sesuai syariat, agar ada regulasi mengantisipasi maksiat dan kejahatan.

“Lembaga Pemerintahan Gampong juga harus menghidupkan meunasah, baik pengajian dan shalat berjamaah serta segenap unsur pemerintahan mulai dari tingkat desa hingga gubernur saling membantu dalam mempercepat pelaksanaan SI,” kata mereka dalam rekomendasinya.

Muswil IV DDA itu memilih kembali Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan, MCL, MA sebagai ketua umum pengurus wilayah Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Provinsi Aceh 2015-2019.

Terpilihnya kembali dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Ar-Raniry Banda Aceh itu setelah semua peserta Muswil menginginkannya untuk menjadi ketua umum.

Sidang dipimpin Dr Muhammad AR, MEd, Drs Bismi Syamaun dan Zulfikar, SE berjalan sesuai tata tertib sidang yang telah disahkan bersama. “Usulan pimpinan sidang itu dimusyawarahkan kembali oleh para peserta, dan akhirnya disepakati Tgk Hasanuddin Yusuf Adan sebagai ketua umum Dewan Dakwah Aceh 2015 – 2019,” kata peserta Muswil Junaidi Ahmad yang juga ketua Dewan Dakwah Pidie.(b02/B)

Waspada/Austin Antariksa/A

PETUGAS BNNK Langsa memeriksa hasil tes urine pekerja PT Mulia Cipta Abadi di Pertamina EP Field Rantau Kuala Simpang, Senin (14/12)

BNNK Langsa Tes Urine Pekerja Tambang KUALASIMPANG (Waspada): Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Langsa melaksanakan tes urine sekaligus penyuluhan bahaya narkoba pada pekerja pertambangan PT Mulia Cipta Abadi di Pertamina EP Field Rantau Kuala Simpang, Senin (14/12).

Health Safety and Enviromental (HSE) Officer PT Mulia Cipta Abadi Dodi Ilham Sunaryo menyampaikan, kegiatan itu merupakan salah satu wujud kepedulian perusahaan terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba di Indonesia.

Untuk itu, pimpinan PT MCA mengundang BNN untuk membantu melaksanakan kegiatan tersebut. Dodi menambahkan, PT MCA merupakan

DUA tiang listrik PT PLN tumbang akibat erosi Krueng Pante Karya, Kec. Peusangan Siblah Kreueng, Sabtu (12/12).

Jalan Dan Tiang Listrik Di Pante Karya Abrasi BIREUEN (Waspada): Badan jalan di Desa Pante Karya, Kec. Peusangan Siblah Kreueng, Kab. Bireuen mengalami erosi, sehingga dua tiang listrik tumbang, Sabtu (12/12).

Kepala Desa Pante Karya Zulkifli mengatakan, badan jalan menuju Krueng Meuh juga nyaris putus akibat digerus air sungai.

“Ini sudah berulang kali kami laporkan agar ada perhatian dari dinas terkait,” kata Zulkifli didampingi sejumlah warga.

Akibat tiang listrik tumbang, aliran listrik ke sejumlah rumah penduduk diputus. Menurutnya, pengikisan tanah kebun dan badan jalan di desanya semakin memburuk beberapa tahun terakhir. Warga berharap pemerintah Aceh mengatasi erosi di desa mereka pada 2016. (b17/B)

Berdasarkan data Puslitkes UI dan BNN, seperti disampaikan Suharmansyah, bahwa sektor pekerja menyumbang 50,4 persen dari 4 juta pengguna/ penyalahgunaan narkoba. Dari jumlah itu, sektor pertambangan merupakan urutan kedua dengan 15,3 persen.

“Jumlah ini harus ditekan dengan melakukan upaya pencegahan dan deteksi narkoba, sehingga jumlah pengguna baru bisa berkurang,” sebut Suharmansyah.

Pada kegiatan itu, BNNK Langsa juga memeriksa urine 24 pekerja. Nantinya, PT MCA akan kembali melakukan pemeriksaan terhadap pekerja lain setelah proses pengeboran selesai dilakukan. (m33/A)

sebutnya.

Geuchik Gampong Bhom Lama Mukhlisin menambahkan, jembatan ukuran 3X120 meter itu akan dibangun 2016, bahkan instansi terakit sudah turun melakukan pengukuran jembatan.

“Kami harap pembangunannya segera terwujud,” katanya.

Jembatan gantung itu akan menjadi sarana penyeberangan petani Desa Bhom Lama (Ranto Peureulak) mengangkut hasil alamnya ke Kec. Ranto Peureulak. Begitu juga pelajar dari Desa Blang Simpo (Peureulak) akan mudah menjangkau sekolah di Ranto Peureulak. “Desa Blang Simpo paling ujung di Peureulak. Jika jembatan gantung terbangun, maka bisa menghemat waktu 1-2 jam perjalanan kendaraan roda dua,” kata dia.

Kepala Dinas PU Aceh Timur Mahyeddin melalui sekretaris Zubir dikonfirmasi Waspada menyebutkan pihaknyah akan memeriksa jadwal pembangunan jembatan ke Bina Marga. “Kita cek dulu, apakah ada dalam usulan R-APBK tahun depan atau tidak, karena R-APBK 2016 masih dalam tahap pembahasan di dewan,” ujarnya.(b24/B)

Penjemur Ikan Teri Berharap Bantuan Pemerintah BANDA ACEH (Waspada): Para penjemur ikan teri di sejumlah lokasi pendaratan ikan di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar mengeluh karena tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah daerah.

Mereka mengatakan, disaat produksi ikan teri meningkat, mereka justru kesulitan modal kerja. Sedangkan bantuan pemerintah belum kunjung terealisasi.

Penjemur ikan teri di Lhok Kuala Aceh Besar, Maimun, 52, Selasa (15/12) mengaku hampir 15 tahun melakoni usahanya, tetapi belum pernah mendapat bantuan pemerintah daerah.

“Selama ini bantuan diberikan kepada kelompok-kelompok

Waspada/Amiruddin/B

salah satu grup dari Pertamina yang bertugas mengeksplorasi minyak di sekitar kawasan Pertamina EP Field Rantau.

Demi terwujudnya hasil kerja yang baik, maka pekerja harus bersih dari penyalahgunaan narkoba.

“Ini baru pertama kita lakukan, ke depan kita akan upayakan untuk rutin dilaksanakan pemeriksaan urine,” jelasnya saat dihubungi, Selasa (15/12).

Dalam kegiatan ini, BNNK Langsa diwakili Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Cut Maria didampingi Penyuluh Narkoba Ahli Pertama Suharmansyah, Penyuluh Non PNS Ramadhan Syahputra, dan Tenaga Medis Edi Purnawarman.

PEUREULAK ( Waspada): Jembatan gantung menghubungkan Desa Blang Simpo, Kec. Peureulak dengan Desa Bhom Lama, Kec. Ranto Peureulak, Aceh Timur diharapkan dibangun pada 2016. Selama ini masyarakat hanya mengandalkan jasa sampan dayung sebagai sarana penyeberangan.

“Petani dan anak-anak sekolah harus menggunakan sampan dan rakit batang pisang menyeberangi sungai. Kami berharap pemerintah membangun jembatan gantung,” kata Tuha Peut Gampong Bhom Lama Efendi, Selasa (15/12).

Dia menyebutkan, jembatan gantung menghubungkan kecamatan di pedalaman Aceh Timur pernah dibangun TNI pada 1980an. Namun terjadi abrasi di pangkal jembatan sehingga jembatan terbawa banjir. “Pada 1990 an dibangun lagi oleh pemerintah, tetapi rusak dan putus pada 2003 ketika Aceh diterapkan Darurat Militer (DM),” kata dia.

Selaku tokoh masyarakat yang dipercaya sebagai Tuha Peut Gampong ( TPG), dia mengharapkan pemerintah membangun jembatan gantung di lokasi yang sama,”

Arif Fadillah beserta KH Yusuf Mansur dan Ustaz Shamsi Ali. Acara dirangkai dengan pembukaan program Banda Aceh Menghafal Alquran, One Day One Ayat, turut dimeriahkan penampilan huffazh oleh tiga hafiz cilik asal Aceh Azkar jebolan Hafiz Indonesia RCTI, Ja’far Shadiq Siregar (Hafiz Cilik RCTI) dan Nawala (Hafiz Cilik Trans 7).

Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal mengatakan, selain sebagai bentuk penghargaan kepada para hafiz-hafizah, ajang ini juga untuk memacu semangat para orangtua menjadikan anak-anak mereka sebagai penghafal Alquran. “Dalam beberapa tahun ini Pemko telah memberikan beasiswa penuh bagi penghafal Alquran yang ditempatkan di Pesantren Darut Tahfidz Al-Ikhlas,” ujarnya berharap semakin banyak penghapal Alquran di Aceh.(b02/B)

siluman yang membuat proposal, sementara kami tidak pernah mengajukan proposal, tidak pernah diperhatikan,” kata dia.

Hal sama dialami penjemur ikan teri di Kab. Pidie Jaya, seperti di Desa Keude Panteraja, Meureudu dan lokasi lainnya.

Mereka mengaku kesulitan dalam mengembangkan usaha.

Sulaiman, misalnya, menyebutkan belum pernah mendapat modal usaha dari pemerintah. Padahal ikan teri hasil jemuran dari Panteraja sudah menembus pasar luar daerah, seperti Medan, Sumut, Riau dan Sumatera Barat. “Biasanya kami kirim via bus antarprovinsi,” kata Gani, pengusaha jemur ikan lainnya.

Kepala Dinas Perdagangan Industri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Pidie Jaya dikonfirmasi Waspada tidak berhasil.

Namun melalui stafnya, mengaku pada TA 2015 program itu tidak masuk dalam Daftar Penggunaan Anggaran Perindagkop dan UKM. “Buat sementara tidak ada DPA kita, namun setiap usaha yang memiliki badan hukum akan diantu,” ucapnya.

Saat ini kata dia, pihaknya hanya memberikan bantuan berupa alat penunjang kegiatan perekonomian rakyat.

“Kalau dalam bentuk dana tunai tidak mungkin, karena semuanya sudah diplot di dinas keuangan,” ujarnya menjelaskan.(b09/B)

Bupati Bireuen: Tertibkan Karaoke, Warnet Dan Salon BIREUEN (Waspada): Bupati Bireuen H Ruslan M Daud mengingatkan kepada pihak terkait agar menertibkan warung-warung yang menyediakan karaoke, salon dan juga warnet di seluruh kecamatan di Bireuen.

“Saya mendapat informasi karaoke yang beroperasi di kota ini belum diberi izin, tetapi berani buka hingga larut malam.

Itu bukan saja melanggar syariat, tetapi juga mengganggu kenyamanan warga sekitar,” katanya, kemarin.

Selain itu, Bupati meminta su-paya menertibkan salon yang pekerjaanya tidak jelas.

“Jangan ada lagi pekerjanya wanita tetapi berpakaian pria, atau pria memakai pakaian wanita. Kalau dia pria harus memakai baju sesuai pakaiannya dan sebaliknya,” ujarnya.

Ruslan juga meminta pihak terkait menertibakan warnet yang beroperasi di luar batas jam ketentuan, dan menutup warnet yang tidak mengantongi izin. Juga mengimbau semua pihak ikut memberantas tem-

pat maksiat dan mendu-kung tegaknya syariat Islam di Bireuen.

Pengurus Front Pembela Islam memberi apresiasi kepada Bupati Bireuen yang mengambil sikap tegas terhadap warungwarung atau tempat karaoke, warnet dan salon yang menyalahgunakan izin.

“Kami nilai itu langkah positif dan tanda komitmen dalam penegakkan syariat Islam di Bireuen,” kata pengurus FPI Bireuen, Tgk Zainuddin MZ.(cb02/B)

Waspada/M. Ishak/B

BUTUH JEMBATAN GANTUNG: Warga memanfaatkan jasa sampan dayung sebagai sarana penyeberangan antara Desa Blang Simpo (Peureulak) ke Desa Bhom Lama, Kec. Ranto Peureulak, Aceh Timur, Foto diambil baru-baru ini.

Mahasiswi Singapura Garap Film Kebaikan Aceh ACEH UTARA (Waspada): Empat mahasiswi Jurusan Komunikasi, Nanyang Technological University (NTU) Singapura tertarik membuat film dokumenter tentang budaya masyarakat Aceh “Peumulia Jamee” (memuliakan tamu). Hal itu berkaitan ketika masyarakat Aceh menyelamatkan pengungsi Rohingya di laut.

Media Relations Komite Nasional untuk Solidaritas Rohingya (KNSR) Zainal Bakri kepada Waspada, kemarin, mengatakan penggarapan film dokumenter “Pemulia Jamee” terinspirasi bagaimana masyarakat Aceh menyambut kedatangan para pengungsi etnis Rohingya dari Myanmar beberapa waktu lalu.

Ketika itu banyak negara justru menghalau pengungsi ini agar tidak mendarat di negara mereka.

Ke empat mahasiswi itu, Chiewy, Jade, Clarissa dan Aileen, mengaku tingkat kepedulian dan rasa sosial masyarakat Aceh sangat tinggi.

“Kami banyak membaca dari media bagaimana nelayan Aceh dengan heroiknya menolong para pengungsi di tengah laut, kemudian membawanya ke daratan Aceh,” kata mereka Kemudian masyarakat Aceh lainnya menerima dengan rasa kekeluargaan, menyambut, memberikan bantuan dan menerima mereka layaknya tamu. “Para pengungsi begitu dimuliakan,” kata Chiewy saat bekunjung ke integrated community shelter di Desa Blang Adoe, Kec. Kuta Makmur, Aceh Utara, Jumat (11/12).

Apa yang masyarakat Aceh lakukan terhadap para pengungsi, kata Chiewy, ternyata menjadi bagian dari budaya Peumulia Jamee.

“Karena itu kami ingin membuatnya menjadi sebuah film dokumenter. Film ini nantinya menjadi tugas akhir kami sebagai mahasiswi di NTU. Kami akan kembali ke Aceh Januari mendatang setelah membawa materi film yang telah diambil untuk proses editing.” katanya.(cmk/B)

Aceh

B10 Bireuen

LANGSA (Waspada): Tim Anti Maksiat Dinas Syariat Islam,Wilayatul Hisbah (WH) dibantu Polres Langsa menggerebek judi kartu di sebuah warung di Desa Geudubang Aceh, Kec. Langsa Baroe, Selasa (15/12) sekira pukul 01:30.

Dalam penggerebekan tersebut tim berhasil menciduk dua pelaku beserta barang bukti dua set kartu joker dan satu unit sepeda motor. Sedangkan uang taruhan berhasil dibawa lari oleh bandar bersama dua pelaku lainnya.

Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa Drs H Ibrahim Latif, MM mengatakan, pihaknya mendapat laporan masyarakat di sebuah warung di Desa Geudubang Aceh, Langsa Baroe

Drs H Ridwan Khalid kembali memimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kab. Bireuen 2015-2020, setelah terpilih pada Musda IV, Minggu (13/12) di Hotel Bireuen Jaya.

Untuk membentuk kepengurusan partai, Ridwan Khalid segera membentuk tim formatur.

Musda dihadiri Bupati Bireuen H Ruslan M Daud, Ketua DPRK Bireuen Ridwan Muhammad, Ketua DPW PAN Aceh Anwar Ahmad, Sekretrais Partai Aceh Bireuen Muzakkir Zulkifli dan sejumlah anggota DPRK. (b17/B)

Waspada/Khairul Boangmanalu/B

SEJUMLAH desa di Kec. Rundeng dan Longkib berbatasan dengan bantaran Lae (sungai) Souraya Kec. Rundeng, Subulussalam menerima banjir kiriman. PantauanWaspada, Senin (14/12) kemarin, kedalaman air sepinggang orang dewasa.Warga mengharapkan Pemko Subulussalam memberi bantuan kepada warga yang terkena banjir. Desa yang terkena banjir itu, Oboh, Siperkas, Kuta Beringin, Binanga, Belukur Makmur, Pasar Rundeng, Muara Batubatu, Dah, Panglima Sahman, Sibungke, Sibuasan dan Suak Jampak. Sedangkan di Kec. Longkib, Desa Longkib, Panji dan Sepang.

Nagan Raya

Gagal Panen Akibat Banjir PETANI gagal panen akibat banjir melanda Nagan Raya sekitarnya, termasuk ratusan hektare palawija di Tripa Makmur dan Tadu Raya. Pengusaha sawit, Irwadi mengatakan, pihaknya mengalami penurunan TBS karena petani sawit tidak bisa panen akibat terendam air.

“Banjir yang menggenangi Alue Siron, Cot Mee, Tripa dan Kuala Pesisir menyebabkan petani hanya memperoleh 7 ton TBS/hari, dibanding sebelumnya 30 ton hingga -40 ton/hari,” katanya, Senin (14/12).

Kepala Dinas Pertanian Nagan Raya Ali Basyah mengaki prihatin terhadap petani yang merugi akibat banjir.

Pihaknya sedang mendata luas areal tanaman petani yang rusak.(caj/B)

Idi

BPKP Latih SIMDA-BMD

Korban Banjir Belum Terima Bantuan BLANGPIDIE (Waspada): Lebih dari seratus kepala keluarga (KK) korban banjir di Desa Persiapan Tokoh II, Kec. Lembah Sabil, Kab. Aceh Barat Daya (Abdya) belum menerima bantuan masa panik.

Sementara banjir yang melanda kawasan itu dirasakan warga sangat berat.

Informasi diterima Waspada, Selasa (15/12), dampak banjir yang terjadi sejak Jumat (11/12) malam menyebabkan sejumlah infrastruktur di kawasan itu hancur. Puluhan rumah penduduk terendam air dengan

ketinggian sebatas pinggang orang dewasa hingga menjelang dinihari dan menyisakan kubangan lumpur tebal di dalam rumah.

Perlu beberapa hari membersihkan kubangan lumpur sisa banjir itu. Kondisi tersebut menyebabkan lebih dari seratus KK terpaksa mengungsi ke rumah-rumah saudara mereka di desa tetangga.

Kepala Desa Persiapan Tokoh II Nasrul mengatakan, jika dibandingkan dengan sejumlah desa dari kecamatan lain, banjir yang melanda desanya lebih parah dan menyisakan sejumlah masalah yang harus dihadapi. Akan tetapi desa-desa yang banjirnya lebih ringan sudah mendapat bantuan masa panik, sementara desanya yang lebih parah hingga Selasa (15/

12) belum menerima bantuan.

“Kami jelas kecewa, padahal data musibah yang menimpa kami sudah dikantongi instansi terkait. Ada sekira 120 KK terpaksa mengungsikan keluarga mereka sementara waktu ke rumah saudara di desa tetangga,” ungkapnya.

Nasrul mengatakan, imbas banjir beberapa hari lalu juga merobohkan sejumlah rumah akibat dihantam arus luapan sungai Krueng Manggeng, dan nyaris amblas ke dasar sungai.

Saat ini kondisi rumah tepat berada di bibir sungai.

Dia berharap Pemerintah Abdya melalui instansi terkait peka dengan kondisi warga yang kena musibah. “Kita berharap perhatian pemerintah sehingga tidak timbul kecemburan sosial antara satu desa dengan desa

lainya,” katanya.

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Abdya DrsYafrizal, diminta tanggapannya membenarkan bantuan ke kawasan Kecamatan Lembah Sabil belum disalurkan. “Memang agak terlambat, sebab semua butuh proses, tidak semudah membalikan telapak tangan. Semua menyangkut pengurusan administrasi dengan Bulog terlebih dahulu,” kata dia.

Dikatakan Yafrizal, keterlambatan bantuan bukan faktor kesengajaan, tetapi lebih kepada alasan rasional. ”Bukan faktor disengaja, tetapi kemarin kita distribusikan ke Kecamatan Manggeng terlebih dahulu, dan hari ini Insya Allah sebanyak 2 ton lebih beras akan disalurkan ke Lembah Sabil,” sebutnya.(cza/I)

BPOM Sisir Sekolah Hindari PJAS Dari Formalin IDI (Waspada): Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Aceh menyisir sejumlah sekolah dasar (SD) di Kab. Aceh Timur, Selasa (15/12) guna menghindari Pangan Jajan Anak Sekolah (PJAS) dari berbagai zat pengawet sejenis formalin.

BPOM Aceh sebelumnya telah mengambil sampel seluruh makanan dan minuman yang menjadi jajanan anak sekolah, baik yang dijual di kantin ataupun di sekitar pekarangan

sekolah. Kali ini, sampel makanan diambil dari tujuh SD, mulai SDN 1 Idi hingga SDN 7 Idi. Begitu juga dengan tiga Madrasah Ibtaiyah (MI) di Aceh Timur, seperti MIN Gampong Aceh Idi, MIN Peudawa Puntong dan MIN Gampomg Baro.

“BPOM Aceh bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Aceh Timur menguji langsung berbagai jenis makanan dan minuman yang menjadi jajanan anak sekolah,” kata Kadisdik Aceh

Timur Abdul Munir melalui Kepala UPT Idi, Ridwan kepada Waspada disela-sela uji laboratorium PJAS di SDN 2 Idi. Kepala Bidang Serlik BPOM Aceh Muliawarman, Apt, M.Si dalam Revitalisasi Fungsi Mobil Laboratorium Keliling di SDN 2 Idi meminta pelajar mengkonsumsi makanan dan minuman yang tertutup dan bebas debu serta jauh dari serangga. “Begitu juga dengan makanan yang berasap harus dihindari. Ini se-

mata-mata demi kesehatan,” kata dia.

Uji Laboratorium dilakukan pihaknya untuk mengetahui kadar zat kimia yang dicampur ke dalam makanan dan minuman.

“Pemeriksaan dilakukan untuk menghindari berbagai jenis zat yang dicampur dan tercampur di dalam makanan dan mnuman seperti formalin, boraks, rodamin B dan metamel yello,” katanya. (b24/B)

Ketua FANAPDS Kritik Wali Nanggroe

DINAS Pengelola Kekayaan, Keuangan Daerah (DPKKD) Aceh Timur bekerjasama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Aceh melatih 56 peserta Penyusunan Laporan Neraca SKPK, untuk pelaksanaan penatausahaan Barang Milik Daerah (BMD).

Kegiatan berlangsung 1417 Desember dipusatkan di aula Diklat BKPP Aceh Timur di Idi. Kepala DPKKD Aceh Timur T Munzar melalui Kabid Kekayaan T Hendra Faisal mengatakan, bagi yang masih menggunakan aplikasi SIMDA-BMD versi 1.0.07R1.2 proses update ke versi 2.0.07 harus melalui update ke versi 2.0.02 terlebih dahulu,” katanya.(b24/B)

sedang berlangsung judi joker.

“Kita menindaklanjuti laporan masyarakat dengan menurunkan tim anti maksiat, petugas Dinas Syariat Islam, satu reguWH dan dua aparat kepolisian dari Polres Langsa ke lokasi,” katanya.

Di lokasi didapati empat warga sedang asyik berjudi dan satu orang sebagai bandar.

Petugas langsung menyergap mereka, tetapi dua orang berhasil lolos termasuk bandar yang membawa lari uang taruhan.

Dua pelaku yang berhasil ditangkap dan diamankan ke kantor Dinas Syariat Islam adalah He, 30, dan Fa, 21, warga Gampong Geudubang Aceh, Langsa Baroe.(m43/B)

BKD Akan Periksa Anggota Dewan Terkait Dana SPPD

Tapaktuan

Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengirim bantuan pangan darurat untuk para korban banjir di Aceh Selatan. Bantuan berupa mi kering, air mineral dan bahan sembako diserahkan Kadis Sosial Aceh Alhudri kepada Bupati Aceh Selatan HT Sama Indra, di Tapaktuan, Senin (14/12).

Kadis Sosial Aceh Alhudri didampingi Kadis Bina Marga Rizal Aswandi dan Kadis Pengairan Zulkifli mengatakan, bantuan darurat itu merupakan bentuk kepedulian dan keprihatinan gubernur terhadap korban banjir di Aceh Selatan, yang diperkirakan menimbulkan kerugian materil mencapai Rp500 miliar. (b30/B)

Rabu 16 Desember 2015

Tim Anti Maksiat Gerebek Judi Di Langsa Baroe

Ridwan Pimpin DPD PAN Bireuen

Gubernur Bantu Korban Banjir

WASPADA

JULI (Waspada): Setelah seorang mantan GAM Austaralia mengecam pernyataan Wali Nanggroe (WN) Malek Mahmud yang mendukung satu calon kandidat gubernur dari partai lokal baru-baru ini, kini kecaman disampaikan Ketua Forum Aneuk Nanggroe Aceh Peduli Damai Sejahtera (FANAPDS) Hasnawi Ilyas , mantan anggota TNA. Dia menyebutkan, pernyataanWN dapat memecah rakyat Aceh. “Secara pribadi saya sesalkan pernyatan Wali Nanggroe yang hanya mendukung Muzakir sebagai calon gubernur Aceh dari PA, padahal ada beberapa orang yang mencalonkan diri,

dan juga ada kandidat dari partai lain yang juga akan mencalonkan diri.WN itu milik masyarakat Aceh, bukan milik satu partai saja,” ujarnya kepada Waspada, belum lama ini.

Selain itu, Hasnawi akrab disapa Alwi Juli atau Alwi Aneuk Linge menyebutkanWN selama ini diketahui hanya mengadiri pertemuan satu partai saja. “Inilah yang rancu, padahal WN itu bukan lagi milik satu partai (PA), walaupun diketahui Maleh Mahmud merupakan mantan mentroe atau perdana menteri GAM. Namun setelah dilantik menjadi WN, Malek Mahmud sudah menjadi milik rakyat Aceh secara keseluruhan tanpa me-

mandang asal usulanya.

Dengan pernyataannya itu, kata Awi, dapat menimbulkan perpecahan di PA dan rakyat Aceh, juga mantan kombatan.

Lebih disayangkan, dengan sikap Malek Mahmud terkesan mendapat restu dari gubernur dan juga dari sejumlah oknum dewan, sehingga menimbulkan tanda tanya besar pada sejumlah masyarakat Aceh. “Mengapa sosok WN masih berpolitik, padahal siapa saja yang menduduki kursiWN tidak boleh berpolitik,” katanya.

Alwi mengimbau kepada semua elemen masyarakat tetap menjaga perdamain Aceh, karena lahirnya perdamaian

Aceh bukan karena Pemerintah RI dengan Pemerintah Aceh saja, tapi juga perwakilan RI dengan perwakilan Aceh melalaui GAM. “Kami dari FANPDS juga bertanya kepada Mualem (Muzakir Manaf) selaku mantan panglima perang Aceh Sumatera Merdeka yang sekarang menduduki jabatan wakil gubernur dan ketua KPA Pusat, organisasi yang menampung para mantan kombatan, mengapa tidak mampu mempersatukan semua mantan GAM/TNA. Kalau memang tidak mampu untuk apa menduduki jabatan itu, atau lebih baik menggantikannya kepada orang yang mampu,” sarannya.(cb02/B)

LANGSA (Waspada): Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPRK Langsa akan memanggil dan memeriksa anggota dewan dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dedi Harianto yang mengambil dana perjalanan dinas (SPPD) melebihi batas disepakati.

“BKDDPRKLangsaakanmenelusuriadaatau tidaknyapenyimpangan,baiksecaraetikmaupun secara hukum,” kata Ketua BKD DPRK Langsa Ir Joni kepada wartawan, Selasa (15/12).

Agar kerja BKD lebih optimal, dia berharap DPD PAN Kota Langsa dapat mengeluarkan surat yang ditujukan kepada BKD DPRK Langsa untuk memeriksa Dedi Harianto. “Dengan adanya surat dari partai, akan ada dasar yang kuat bagi kita menindaklanjuti kasus ini,” kata Joni.

Ketua DPD PAN Kota Langsa H Sayed Ahmad dikonfirmasi mengatakan, BKD DPRK Langsa tidak perlu meminta surat dari partai memeriksa setiap anggota dewan yang diduga menyimpang dari kode etik atau dugaan pelanggaran lainnya, karena BKD punya kewenangan untuk itu. “Jalankan saja tugasnya sesuai fungsi, gak perlu surat dari partai,” kata Sayed Ahmad.

Dikatakannya, DPD PAN Langsa juga telah membentuk tim yang saat ini sedang bekerja mengevaluasi kinerja kader PAN di dewan. Bahkan dalam beberapa hari ke depan tim dari Partai PAN akan bertemu BKD DPRK Langsa guna mensingkronkan data hasil pemeriksaan dan evaluasi lembaga masing-masing terkait dana perjalanan dinas yang digunakan Dedi Harianto.

“Dalam hal ini partai hanya ingin memastikan saja apakah selama ini kader PAN yang duduk di dewan telah menjalankan tugasnya dengan baik atau tidak,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, sepanjang 2015 anggota DPRK Langsa dari PAN Dedi Harianto dilaporkan paling rajin mengambil SPPD. Dari empat kali jatah yang diberikan kepada masingmasing anggota dewan, Dedi Harianto mengambil dana perjalanan dinas keluar daerah sebanyak tujuh kali atau lebih, dengan tujuan yang tidak diketahui.

Terkait itu, Dedi Harianto yang ditanyai wartawan membenarkan dirinya tujuh kali bahkan lebih menggunakan dana perjalanan dinas. Tapi menurutnya, semua SPPD tersebut dipakai berdasarkan persetujuan dari pimpinan kolektif dewan.(m43/B)

Baitul Mal Lhokseumawe Salurkan Zakat Rp4,4 M Malas Bayar Zakat Terancam Sanksi LHOKSEUMAWE (Waspada): Kepala Baitul Mal Kota Lhokseumawe, Boyhaqi menyerahkan bantuan kepada fakir miskin di Masjid Islamic Center, Kamis lalu.

Dana zakat dan infak periode Juni-Agustus 2015 yang disalurkan itu sebesar Rp355 juta, dan rencana selanjutnya Desember disalurkan kembali Rp4,4 miliar lebih sehingga total zakat dan infak pada 2015 sebesar Rp4,8 miliar lebih.

Zakat dan infak untuk Desember akan diberikan kepada 680 senif fakir atau 10 orang tiap desa dari 68 desa, dan per orang menerima Rp500 ribu. Kemudian bantuan rehab rumah untuk 300 orang yang mendapatkan masingmasing Rp4 juta.

Selanjutnya warga kategori miskin 4.080 orang atau 60 orang per desa dari 68 desa masing-masing menerima Rp300 ribu. Bantuan modal usaha untuk 250 orang masing-masing mendapat Rp1 juta.

Berikutnya gharimin atau orang berutang diberikan masing-masing Rp3 juta untuk 26

orang. Senif fisabillah masing-masing untuk satu masjid sebesar Rp4 juta, dayah 12 unit masing-masing Rp3 juta, balai pengajian 73 unit masing-masing Rp3 juta, mushalla satu unit Rp3 juta dan 13 majelis taklim masing-masing menerima Rp2 juta, Untuk kegiatan organisasi Islam lima kegiatan, masing-masing Rp2 juta, sedangkan senif terakhir ibnu sabil yaitu pemberiaan beasiswa untuk santri sebanyak 352 orang masing-masing mendapatkan Rp800 ribu.

Wali Kota Lhokseimawe Suaidi Yahya mengharapkan seluruh pejabat pemerintah maupun swasta, PNS, TNI/Polri, karyawan BUMN/ BUMD, anggota dewan, sewa rumah, pertokoan dan lainnya di Kota Lhokseumawe membayar zakat dan infaq.

Hal itu sesuai Qanun No. 10/2007 tentang Baitul Mal. “Siapa saja yang enggan membayar zakat, Pemko Lhokseumawe akan memberikan sanksi tegas. Mari kita tunaikan hak kita sebagai umat islam,” ujarnya.(cmk/B)

Kantor BRI Kutacane Di Demo KUTACANE (Waspada): Empat perusahaan yang ikut tender pembangunan gedung BRI Kutacane menggelar aksi ke kantor cabang PT Bank Rakyat Indonesia Kutacane, Senin (7/12). Mereka mengaku dari perwakilan PT Multi Indah Perdana, PT Alasta Agratama, PT Bataska Agara dan Alas Putra.

Sorang perwakilan aksi Ramadhan Desky mengatakan, proyek pembangunan kantor cabang BRI Kutacane senilai Rp6 miliar lebih itu bermasalah dan bertentangan dengan Keppres 80/2003 dan Perpres 54/2010. “Tender dilakukan 2010 tetapi baru dilaksanakan 2015.

Selain itu. dokumen sampul penawaran tak pernah dibuka, tetapi pemenang sudah ditetapkan,” katanya.

Pembangunan kantor cabang BRI Kutacane telah mengangkangi Keppres dan Perpres.

“Ini sangat merugikan kami yang ikut dalam lelang hingga proses anwejing,” sebutnya meminta proyek dibatalkan.

Sementara Direktur PT Alasta Agratama

Dodi mengatakan, pada 21 Juli 2010 setelah proses lelang ditutup dan dibatalkan, muncul beberapa perusahaan baru yang diduga titipan. Bahkan akhirnya muncul lagi perusahaan lain, sehingga keseluruhan perusahaan yang mendaftar menjadi tujuh.

“Kami melihat ada tujuh perusahaan lain yang muncul dan mendaftar, kami sempat melakukan protes terhadap panitia yang menyisipkan sejumlah perusahaan itu. Perubahan jadwal pemasukan dokumen juga menjadi tanda tanya.

Ini permainan yang tidak sehat,” sebutnya.

Demo pembangunan kantor cabang BRI Kutacane, kata dia, bukan merupakan yang pertama kali, namun telah dilakukan berulangkali.

Hanya saja tuntutan pendemo sampai saat ini masih mengambang.

Pimpinan Cabang BRI Kutacane Mukhlis dalam negosiasinya dengan pendemo meminta waktu kepada rekanan selama tujuh hari ke depan untuk menyelesaikan polemik yang tersebut.(b26/B)

Buruh Tani Tergilas Alat Moderen Berangkat Tiba Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) Banda Aceh (BTJ) 07:00 Jakarta (CGK)direct Banda Aceh (BTJ) 15:40 Jakarta (CGK)direct Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) 12:00 Banda Aceh (BTJ)direct Jakarta (CGK) 17:45 Banda Aceh (BTJ)direct Medan (KNO) 16:10 Banda Aceh (BTJ) Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan (KNO) Medan(KNO) 15:40 Lhokseumawe (LSW) Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) Medan (KNO) 08:50 Sabang (SBG) Note: Rabu – Jumat dan Minggu Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO) Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) Medan (KNO) Note: setiap hari

18:55 09:55 18:35 18:55 23:00 14:50 20:35 17:10 18.10 16:30 12.10 10:10

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 10:20

Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

12:00 10:45

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

SEJUMLAH wanita paruh baya tampak duduk diam di pinggir areal sawah melihat penanaman padi menggunakan rice transplanter (mesin penanam padi).

Sebelumnya mereka bekerja sebagai buruh tani. Para ibu dari Gampong Dayah Menara, Kec. Buloh Blang Ara, Aceh Utara itu membayangkan ke depan peluang buruh tani semakin sempit, bahkan akan hilang.

Armiyah, 46, mengaku sebelumnya sering diminta para petani untuk menanam padi. Setiap hari dia memperoleh penghasilan Rp60 ribu.

Dengan penghasilan tersebut, Armiyah bisa membantu menutupi kebutuhan keluarganya. Bahkan dia bersama sejumlah bu---ruh lain, seperti Bismi, 45, dan Zainabon, 48, sering diminta bekerja ke kecamatan lain.

“Selama musim turun ke sawah, Alhamdulillah kami mendapat rezeki,” jelas Armi-yah.

Peluang Armiyah bersama puluhan rekannya mulai terancam. Kemajuan teknologi perta-

nian menggilas peluang mereka. Pemkab Aceh Utara mulai memperkenalkan mesin tanam padi (rice transplanter).

“Dulu ada mesin potong padi, sekarang sudah ada mesin tanam padi. Jadi kemana lagi kami mencari penghasilan,” kata Bismi.

Mereka sudah bisa memastikan, musim tanam dan musin panen mendatang semuanya menggunakan peralatan moderen. Tenaga manual tidak akan dipakai lagi, baik untuk memotong padi pada masa panen, maupun menanam padi saat turun ke sawah.

Zainabon bersama rekanrekannya tidak mempermasalahkan kemajuan alat pertanian. “Namun kami hanya mengharapkan agar bupati (Pemkab Aceh Utara) membuka peluang usaha lain kepada kami,” tambahnya.

Mereka mengaku ketika tenaga buruh tani tidak dipakai lagi, semuanya akan menganggur. Tetapi mereka masih punya keahlian lain, di antaranya

membuat tikar anyaman dan membuat kue. Namun usaha itu sulit berkembang, karena mereka tidak mampu memasarkan hasil produksinya.

“Harapan kami pemerintah bisa membantu agar kami bisa membuka usaha apa saja,” kata Zainabon menyebutkan.

Harapan Zainabon dan ibuibu dari Kec. Buloh Blang Ara tidak mustahil. Sebelumnya, H Sudirman anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) asal Aceh pernah menjelaskan tentang ekonomi kreatif.

Kepada wanita di Kec.Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, dia mengatakan pemerintah pusat menyediakan anggaran ekonomi kreatif. Seperti bantuan mengembangkan usaha membuat kue, menjahit dan kerajinan lain.

Menurut anggota DPD dari Aceh Utara itu, pemerintah daerah juga bisa membuka Balai Latihan Kerja (BLK), sehingga kaum ibu bisa mendapatkan keahlian sebelum memulai kegiatan ekonomi kreatif.

Zainal Abidin/F

Waspada/Zainal Abidin/B

ARMIYAH, 46, bersama buruh tani dari Desa Dayah Menara, Kec. Buloh Blang Ara, Aceh Utara memperhatikan sawah yang akan ditanami padi dengan rice transplanter.

Aceh

WASPADA Rabu 16 Desember 2015

B11

Hewan Ternak Masih Berkeliaran Di Jalan Raya MEUREUDU (Waspada): Kawanan hewan ternak kerap berkeliaran, bahkan berkandang di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Banda Aceh–Medan, sehingga sering kali menyebabkan kecelakaan lalulintas.

Pantauan Waspada dalam dua hari terakhir, Senin dan Selasa (15/ 12), hewan ternak peliharaan masyarakat sering berkeliaran dan berkandang di kawasan persawahan Bambi, Kec. Peukan Baro, kemudian Pasar Kota Dagang Beureunuen, Kec. Mutiara, Glumpang Tiga, Indra Jaya (Pidie), Pasar Lueng Putu, Kec. Bandar Baru, Trienggadeng dan Meureudu.

Bahkan di kompleks perkantoran pusat pemerintahan Kab. Pidie Jaya, hewan-hewan itu bebas berkeliaran, termasuk di pasar-pasar desa dan pusat pasar kecamatan Kab. Pidie Jaya dan Pidie. Kondisi itu mengancam keselamatan para pengguna jalan, terutama pada malam hari.

“Hampir setiap hari dan setiap malam puluhan ekor lembu merumput di pinggiran jalan nasional kawasan persawahan. Meski harga per ekor mencapai jutaan rupiah, pemiliknya seolah tak ambil pusing. Padahal keberadaan hewan itu mengancam keselamatan pengguna jalan,” kata Ilyas, 35, warga Meureudu.

Warga lainnya M Nasir, 45, warga Beuracan mengatakan, di Simpang Empat jalan nasional kawasan persawahan Kec. Meurah Dua juga kerap menjadi tempat

bermalam sejumlah hewan ternak, terutama lembu milik warga sekitar. Hewan itu biasanya terpisah dalam beberapa kelompok dan per kelompok antara 6 sampai 9 ekor. “Masalah ini harus mendapat perhatian pemerintah daerah.

Bila perlu qanun yang mengatur tentang penertiban hewan ternak segera diterapkan,” katanya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pidie Jaya Dra Asiah Hasan, MM dikonfirmasi menyatakan dalam waktu dekat menertibkan hewan ternak yang berkeliaran di tempat-tempat umum, termasuk jalan raya. “Penertiban akan kita laksanakan secara bertahap hingga ke semua kecamatan. Ternak yang tertangkap akan diserahkan kepada Muspika, lalu pemiliknya dipanggiil untuk diberi pemahaman sekaligus peringatan disertai pembayaran uang denda sesuai ketentuan yang telah diatur dalam qanun,” sebut dia.(b09/B) Waspada / Rusli Ismail /B

LEMBU bebas berkeliaran di jalan utama Pasar (keudee) Ujong Rimba, Kec. Mutiara Timur, Kab. Pidie, Selasa (15/12).

Hati-hati Gunakan ADG IDI (Waspada): Aparatur gampong (desa) agar berhati-hati menggunakan dan mempertanggungjawabkan Alokasi Dana Desa (ADG) sesuai asas dan prinsip pengelolaan yang harus transparan, akuntabel dan partisipatif.

Waspada/Gitorolies/B

PANGDAM IM Mayjen TNI Agus Kriswanto bersama istri mendayung sepeda ontel usai upacara Hari Juang Kartika di Lapangan Blang Padang, Selasa (15/12).

TNI Harus Manunggal Dengan Rakyat BANDA ACEH (Waspada): Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Agus Kriswanto menyatakan, TNI harus selalu manunggal dengan rakyat.

Sejarah membuktikan perjuangan bangsa Indonesia berhasil dengan adanya persatuan TNI dengan rakyat dalam kesatuan yang manunggal. “Peringatan Hari Juang Kartika terkait erat dengan salah satu peristiwa bersejarah tentang kebersamaan TNI AD dengan rakyat yang bahu membahu mempertahankan setiap jengkal tanah dari ancaman musuh,” kata Pangdam pada upacara Hari Juang Kartika, Selasa (15/12) di Lapangan Blang Padang.

Kebersamaan TNI dan rakyat sebagai satu kekuatan yang sinergis telah berhasil mengatasi berbagai ancaman, gangguan dan hambatan dihadapi bangsa Indonesia. “Saya berkeyakinan negara kita akan tetap berdiri kokoh bila rakyat menyatu dengan TNI, serta seluruh komponen bangsa bersatu padu dan bersinergi membangun bangsa,” ujarnya.

Sejalan dengan kemajuan jaman, TNI memang harus terus berkembang dan membangun dirinya menjadi organisasi yang semakin moderen dan profesional, tetapi sekali lagi, TNI AD tidak pernah boleh meninggalkan jati diri dan roh perjuangannya sebagai tentara rakyat.

Hadir pada peringatan Hari Juang Kartika, di antaranya Kasdam IM, Wali Nanggroe, Ketua DPRA dan sejumlah pejabat pemerintah Aceh.(cb01/B)

Keluarga Korban Lakalantas Dapat Santunan SIGLI (Waspada): Tiga keluarga korban kecelakaan lalulintas (Laka Lantas) yang terjadi di tiga lokasi berbeda di wilayah hukum Polres Pidie pada Minggu, (13/12) mendapat santunan dari PT Jasa Raharja (Persero), Pidie, Senin (14/12).

Ketika keluarga korban laka lantas itu masing-masing mendapat bantuan senilai Rp25 juta.

Santunan diserahkan secara simbolis oleh Kasub Perwakilan Jasa Raharja, Pidie Muhammad Riski Thamrin dan Kasat Lantas Polres Pidie AKP Mawardi.

Kasat Lantas Polres Pidie AKP Mawardi kepada Waspada mengatakan, ketiga kelaurga korban Lakalantas yang mendapat santunan dari PT Jasa Rahaja, masing-masing ahliwaris Mu-

hammad Rafi, ahli waris Rusli dan ahli waris Irkan Usman.

Dia menjelaskan, almarhum Muhammad Rafi, PNS Dinkes Pidie tercatat sebagai warga Desa Blang Asan, Kec. Kota Sigli, meninggal dunia dalam kecelakaan terjadi di Desa Simpang Beutong, Kec. Muara Tiga, Pidie. Saat itu M Rafi sedang dalam perjalanan pulang dari Banda Aceh menuju Sigli.

Dari arah Medan mobil Suzuki Vitara BL 123 AC dikemudikan Andika, 34, melaju menuju Banda Aceh. Di tempat kejadian, pengemudi Suzuki Vitara hilang kendali dan melaju ke kanan jalan sehingga menubruk sepeda motor Vario 150 BL 3542 PAP yang dikendarai M Rafi.

Akibatnya M Rafi meninggal

Jalan Meurah Dua-Ulim Diperlebar MEUREUDU (Waspada): Proyek peningkatan dan pelebaran jalan lintas tengah menghubungkan Kec. Meurah Dua dengan Kec. Ulim terus dipacu.

Keterangan diperoleh Waspada di Dinas Pekerjaan Umum Pidie Jaya menyebutkan, sumber anggaran proyek peningkatan dan pelebaran jalan berasal dari transpeksi desa (Trandes) 2015 senilai Rp4,3 miliar untuk jalan sepanjang 1.350 meter dengan lebar 16 meter.

Kabid Bina Marga Dinas PU Pidie Jaya, Rizal Fikar kepada wartawan mengatakan, pelebaran ruas jalan harus segera selesai, karena sejak lama dinanti masyarakat sejumlah desa.

Menurutnya, secara bertahap akan membuka jalur sepanjang 13 km hingga Jangka Buya perbatasan Bireuen. “Untuk 2015, selain lintas simpang empat gampong Beuringen/Meunasah Jurong Meurah Dua-Ulim yang dilakukan pelebaran jalan, termasuk juga penimbunan dan pembangunan talud. Hal sama dilakukan terhadap jalur jalan dari Keudee Trienggadeng menuju arah Kota Meureudu,” kata dia.(b09/C)

“Pengelolaan ADG harus mengedepankan keterbukaan dan melibatkan peran serta aktif segenap lapisan masyarakat,” kata Asisten III Setdakab Aceh Timur Safrizal, saat membuka Dengar Pendapat Publik Terkait Pengelolaan ADG di Aula Serbaguna, Selasa (15/12).

Kata Safrizal, ADG untuk meningkatkan aspek pembangunan baik prasarana fisik maupun non-fisik dalam rangka mendorong tingkat partisipasi masyarakat untuk member-

Waspada/Muhammad Riza/B

KASAT Lantas Polres Pidie AKP Mawardi didampingi Kasub PT Jasa Rahaja, Pidie menyerahkan santunan kepada ahli waris korban laka lantas di Pidie, Senin (14/12).

dunia karena mengalami luka robek di bagian kepala.

Pada hari yang sama, Lakalantas terjadi di Desa Pulo Glumpang, Kec. Tiro, Pidie antara sepeda motor Suzuki Satria F BL 6024 PS dikendarai Saipul, 18 warga Desa Blang Keudah, Kec. Tiro kontra dengan sepada motor Suzuki Shogun BL 3346 DI dikendrai Rusli, 45 warga Kec. Mila. Dalam insiden itu Rusli, 45, meninggal dunia kendati sempat dirujuk ke RSU Tgk Chik Ditiro, Sigli.

Juga pada Minggu, (13/12), kecelakaan terjadi di jalan Banda Aceh-Medan tepatnya dý depan Pasar Caleu, Kec. Indrajaya, Pidie. Laka lantas antara pengedara sepeda motor Honda Supra BL 4305 PV dikendrai Irkan Usman, 45, warga Desa Kupula Kec. Glp Tiga, Pidie kontra dengan mobil barang BL 8620 AA dýkemudýkan Arsyad, 50, warga Desa Jurong Peujera Kec. Inginjaya, Aceh Besar.

Peristiwa terjadi pada saat sepeda motor BL 4305 PV dari arah persimpangan Pasar Caleu hendak keluar ke jalan tanpa melihat kiri kanan dan truk BL 8620 AA dari arah Medan tibatiba terjadi tabrakan. Pengendara sepeda motor Irkan Usman meninggal dunia.

Kasub PT Jasa Raharja, Pidie Muhammad Riski Thamrin kepada Waspada menjelaskan, pembayaran itu dilakukan pihaknya kurang dari 1x24 jam terhadap tiga kasus laka lantas yang berbeda TKP. (b10/B)

Berkurangnya Lahan Pertanian Ancam Ketahanan Pangan SIGLI (Waspada): Wakil Bupati Pidie M Iriawan, Selasa (15/ 12) mengatakan, persoalan yang menghambat menuju ketahanan pangan nasional bukan hanya disebabkan faktor pertumbuhan penduduk. Akan tetapi berkurangnya lahan pertanian yang dikonversi menjadi pemukiman dan lahan industri, telah menjadi ancaman dan tantangan bagi bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang mandiri dalam bidang pangan.

“Dengan semakin sempitnya lahan pertanian, maka sulit mengharapkan petani kita berproduksi secara optimum,” kata M Iriawan pada penanaman padi sistem Legowo di Desa Mesjid Bungie, Kemukiman Bungie, Kec. Simpang Tiga, Pidie, Selasa (15/12).

Kegiatan dihadiri Aster Kodam IM Kolonel Terry Tresna Purnama, Dirjen Tanaman Pangan Hasil Sembiring, Sekda Prov Aceh Dermawan, MM dan sejumlah pejabat lainnya.

Wabup Pidie mengungkapkan kendati Pidie dijuluki sebagai daerah lumbung padi di Aceh, namun dia tidak begitu

bangga, sebab pernah dalam suatu forum daerah yang dipimpinnya itu juga disebut sebagai daerah berpredikat darurat pangan. “Ini tentunya sempat memalukan kami. Pada satu sisi daerah kami dijuluk lumbung padi, namun kami juga dikategorikan daerah berpredikat darurat pangan,” katanya.

Terlepas dari persoalan itu, kata M Iriawan, menjadi tekadnya bersama bupati Pidie H Sarjani Abdullah untuk mengembalikan era kejayaan Pidie di masa lalu. Pemkab Pidie, kata dia, juga mempunyai prioritas pembangunan di bidang ketahanan pangan. Hal itu tentunya sejalan dengan motto Kabupaten Pidie Pang Ulee Buet Ibadat, Pang Ulee Hareukat Meugoe.

Pidie yang sudah dikenal sebagai lumbung padi dan sentra produksi pangan di Aceh akan terus dipertahankan. Terlebih semangat dan antusias masyarakat tani yang siap menerima, maupun mengadopsi teknologi baru dan telah menjadikan daerah itu surplus setiap

tahunnya. Sebalinya, kata dia, penting juga disadari keberhasilan pembangunan yang telah dicapai selama ini, tentunya telah melahirkan tantangan baru.

Selain itu Pemkab Pidie juga ingin mencapai tingkat kehidupan yang terus bertambah baik, merata dan menjangkau seluruh wilayah dan lapisan masyarakat.

“Kita tidak boleh mengendor-

kan semangat dan kerja keras.

Kami berharap kepada Pangdam Iskandar Muda dapat membantu program kami di bidang pertanian dan ketahanan pangan,” kata dia.(b10/B)

Waspada/Muhammad Riza/B

SEKDA Aceh Dermawan didaampingi Aster Kodam IM Kolonel Terry Tresna Purnama, Wabup Pidie dan sejumlah pejabat lainnya melakukan tanam perdana padi legowo di Desa Mesjid Bungie, Kec. Simpang Tiga, Pidie. Selasa (15/12).

dayakan dan perbaikan taraf hidup.

“Melalui public hearing ini diharapkan para peserta khususnya aparatur desa memahami pengelolaan ADG dan cara mempertanggungjawabkannya, agar tidak terjebak dalam ranah hukum,” ujar Safrizal.

Bangun Komitmen Di tempat terpisah, Setdako Banda Aceh menggelar workshop Mission Vision Values Meaning (MVVM) dan Pembekalan Budaya Organisasi bagi SKPK guna menciptakan budaya kerja sehat dan nilai-nilai prilaku luhur dalam mendukung Banda Aceh sebagai Kota Madani, Workshop berlangsung di

aula Balai Kota Banda Aceh, 1516 Desember diikuti 150 peserta, terdiri para asisten, staf ahli, Kabag, camat dan kepala SKPK dibuka Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal, Selasa (15/12).

Kabag Organisasi Setdako Banda Aceh Faisal selaku ketua panitia pelaksana menyebutkan, workshop kerjasama ESQ Leadership Center bertujuan membangun pemahaman dan komitmen seluruh pimpinan mengenai pentingnya membangun budaya organisasi.

“Kegiatan ini juga bertujuan membangun komitmen seluruh pimpinan untuk menjadi teladan dan pembimbing sesuai dengan budaya organisasi,” katanya.

Hal lain, sebut Faisal, work-

shop yang menghadirkan Risman Nugraha dari ESQ Bussiness School sebagai narasumber, juga mengupas faktor apa saja yang menghambat implementasi pembentukan budaya organisasi yang sehat.

“Tak kalah penting mengetahui harapan pegawai demi terwujudnya budaya kerja yang kokoh serta keselarasan nilai pribadi pegawai terhadap tata nilai organisasi,” jelasnya.

Sementara Wali Kota Illiza mengingatkan para peserta akan pentingnya kegiatan itu.

“Tujuannya memperkuat keorganisasian, leadership dan mengasah kemampuan para pejabat Pemko Banda Aceh dalam mewujudkan budaya kerja yang on the track,”katanya.(b24)/b02/B)

4 Raqan Abdya 2015 Disahkan BLANGPIDIE (Waspada): Empat rancangan qanun (Raqan) Kab. Aceh Barat Daya (Abdya) 2015 disahkan DPRK dalam rapat paripurna, Selasa (15/12) di aula serbaguna DPRK. Empat raqan itu meliputi raqan tentang bangunan daerah, retribusi pelayanan pasar, retribusi penjualan produksi usaha daerah dan retribusi penyediaan dan/atau penyedotan kakus (WC).

Selain dari empat raqan itu, ada dua raqan yang belum disahkan, yakni raqan sarang burung walet dan penabalan nama jalan. Soal sarang burung walet, disebabkan terbentur aturan dari WHO yang menyatakan adanya virus dalam sarang walet. Sedangkan tentang penambalan nama jalan perlu dilakukan konsultasi dengan masyarakat karena menyangkut nilai historis (sejarah). “Dua raqan itu ditunda karena perlu pengkajian lebih lanjut. Kemungkinan 2016 akan kita munculkan kembali,” kata Julinadri, anggota DPRK Abdya dari Partai Hanura Julinardi berharap Pemkab Abdya benarbenar mengaplikasikan ke empat raqan yang

sudah disahkan, agar pembentukan qanun tidak sia-sia. “Jangan jadikan ke empat qanun itu sebagai pajangan saja, tetapi mesti di aplikasikan di lapangan,” sebutnya.

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRK Abdya Tgk Dun Cot Jierat didampingi Wakil Ketua Romi Syahputra dan Jismi, Plt Sekda Thamren, Kasdim 0110 Abdya Mayor Inf. Kristianto, mewakili Kapolres dan Kasubbagbin Kejari Blangpidie H Azwar SH. Paripurna diawali pembacaan laporan Badan Legislasi (Banleg) tentang Raqan Abdya 2015 oleh Ketua Banleg DPRK Khairuddin. Selanjutnya mendengarkan pemandangan umum fraksi-fraksi, dimulai dari Fraksi Nasional Bersatu disampaikan Syamsurizal SP, kemudian Fraksi Aceh disampaikan Iskandar, dan Fraksi Abdya Bermartabat disampaikan Muklis AW. Plt Sekda Abdya Thamren mewakili Bupati Jufri Hasanuddin mengatakan, ke empat raqan yang telah disahkan akan langsung diterapkan di lapangan, kemudian kepada sejumlah SKPK masing-masing diminta menerapkan qanun yang sudah di sahkan.(cza/B)

Pelaku Pencabulan Tidak Ditahan

Keluarga Korban Datangi Mapolres Aceh Tenggara KUTACANE (Waspada): Keluarga korban kasus pencabulan anak di bawah umur, Selasa (15/12) mendatangi Mapolres Aceh Tenggara.

Mereka mempertanyakan tindak lanjut kasus pencabulan yang dilakukan guru mengaji di desanya.

Kedatangan puluhan orang dari keluarga korban pencabulan dari Desa Bambel ke Mapolres sekira pukul 10:00, diterima Kanit Perlindungan Anak Mapolres Aceh Tenggara Bripka Aswanto.

Menurut Rizal dan beberapa keluarga korban kepada Waspada di Mapolres, Selasa (15/12), kedatangan mereka untuk menanyakan tindak lanjut penanganan kasus pencabulan dilakukan Tgk.SRF, 47,warga Desa Bambel terhadap dua anak perempuan di bawah umur.

Menurutnya, sejak dilaporkan ke Mapolres beberapa bulan lalu, pelaku pencabulan anak di bawah umur tidak ditahan, meski pun sudah menjalani pemeriksaan.

Sebab itu, keluarga korban dan warga sekitar pensaran dan emosi melihat pelaku yang bebas

berkeliaran di Desa Bambel. “Kami ingin tahu tindak lanjut penyelidikan dan penyidikan dilakukan polisi, sebab itu kami beramai-rami mendatangi kantor polisi. Kami khawatir keluarga korban emosi melihat pelaku, dan bisa saja melakukan tindakan kekerasan terhadap pelaku,” ujar warga.

Kapolres Agara AKBP EkoWahyudi dikonfirmasi mengatakan proses hukum kasus pencabulan terhadap dua anak perempuan di bawah umur itu tetap berlanjut. Bahkan hasil koordinasi dengan pihak Kejaksaan Negeri Kutacane, perbuatan SRF, warga Desa Bambel sudah memenuhi unsur pidana dan bukti-bukti yang dikumpulkan pihak penyidik kepolisian juga sudah cukup, dan sudah bisa dijadikan sebagai tersangka.

“Pelaku tidak kita tahan karena menunjukkan itikad baik selama diperiksa dan tidak menghilangkan barang bukti. Selain itu kondisinya sakit, tetapi yang bersangkutan tetap melakukan wajib lapor ke Polres,” kata Eko Wahyudi.(b26/B)

Kasus Sabu 14,4 Kg Asal Malaysia

PT Banda Aceh Kurangi Hukuman Terdakwa LHOKSUKON (Waspada): Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Banda Aceh mengurangi hukuman Nani, 39, terpidana kasus 14,4 Kg sabu-sabu asal Malaysia, dari seumur hidup menjadi 19 tahun penjara.

Salinan putusan banding untuk ibu rumah tangga asal Langsa itu diterima Pengadilan Negeri (PN) Lhoksukon, Aceh Utara, Senin (14/12). Sementara tiga terpidana, termasuk suami dan anak tiri Nani, tetap dihukum seumur hidup.

“Berkas putusan lengkap yang sudah sampai hanya untuk terdakwa Nani. Sedangkan untuk tiga terdakwa lain, baru kita terima petikan putusannya saja,” kata Ketua PN Lhoksukon Teuku Syarafi, MH didampingi Humas PN, Teuku Almdyan, MH. Sementara Kepala Kejaksaan Negeri Lhoksukon Teuku Rahmatsyah menegaskan, menolak putusan banding tersebut dan segera melakukan upaya kasasi ke Mahkamah Agung.

“Kita tetap mengupayakan ke empat terpidana dihukum mati, sebagaimana tuntutan kita di tingkat peradilan. Hukuman seumur hidup untuk mereka terlalu ringan dan bertolak

belakang dengan semangat pemerintah yang gencar-gencarnya memberantas narkoba,” kata Teuku Rahmatsyah.

Dia juga menjelaskan, perbuatan Nani Cs tak bisa ditolerir karena cukup bukti untuk menyatakan mereka sebagai bandar narkoba dan punya jaringan khusus dengan mafia narkotika internasional, khususnya mafia sabu Malaysia.

Sebelumnya, empat terdakwa, Ramli, 49 dan anaknya Muzakir, 20, warga Desa Calok Geulima, Kec. Idi Rayeuk, Aceh Timur, lalu istri muda Ramli, Nani, 39, warga Gampong Jawa Tengoh Langsa dan teman mereka Herman, 48, warga Sungai Paoh, Langsa dituntut Jaksa hukuman mati karena menyelundupkan 14,4 Kg sabu dari Malaysia melalui perairan Jambo Aye. Mereka ditangkap aparat gabungan polisi dan TNI saat mengangkut sabu tersebut dengan mobil di Desa Cempeudak, Kec. Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, 14 Februari 2015. Namun saat sidang di tingkat pengadilan pertama di PN Lhoksukon, 10 Agustus 2015, majelis hakim memvonis mereka dengan hukuman seumur hidup.(b19/B)

Otomotif

B12

WASPADA RABU 16 Desember 2015

Sektor Otomotif Paling Siap Hadapi MEA Sektor industri otomotif di Indonesia dianggap paling siap menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) karena memiliki tenaga kerja terampil sesuai standar, kata Kunjung Masehat, Sekretaris Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kementerian Ketenagakerjaan RI. “Sektor otomotif ini tidak kami ragukan karena lebih maju dan kompetitif sehingga tidak ada masalah (untuk MEA),” kata Kunjung Masehat usai menghadiri Konvensi Gugus Kendali Mutu yang diselenggarakan Toyota Indonesia,

di Jakarta, Sabtu (12/12).

Dari sisi tenaga kerja, lanjut Kunjung, pihak pemerintah bersama produsen otomotif turut membina menuju tercapainya standarisasi keahlian tenaga kerja untuk MEA seperti pembinaan oleh Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan yang menghasilkan tenaga kerja berstandar tinggi.

“Otomotif sangat maju, kami mengembangkan sumber daya manusia bersama Toyota, semua menggunakan standar Toyota untuk maintenance mobil selama dua tahun sehingga berlaku standar Toyota,”

jelasnya.

Dengan program pembinaan dari produsen otomotif itu maka tenaga kerja diharapkan menguasai proses teknis dari awal produksi mobil hingga proses pengiriman agar kemampuan mereka optimal.

“Kalau hanya paham satu hal saja, misal tune-up, ya artinya tenaga kerja ini hanya bisa bidang itu saja. Kami harapkan lebih, bisa semua keahlian,” Selain menggandeng pihak produsen otomotif, pemerintah juga sedang membuat standar kompetensi tenaga kerja sehingga bisa dipertukarkan dalam

rangka MEA melalui program Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

“Kami gunakan SKKNI untuk mengembangkan tenaga kerja untuk mendapatkan sertifikasi untuk pertukarkan, jadi yang tidak terampil tidak bisa dipertukarkan,” katanya.

Namun, Kunjung pun mengakui bahwa program SKKNI belum rampung sampai akhir 2015 sehingga pemerintah harus berpacu dengan waktu guna menyelesaikannya pada 2016 untuk standarisasi tenaga kerja menjelang MEA. (ant/m47/D)

VW Caravelle Kini Lebih Sporty Volkswagen (VW ) resmi memperkenalkan Caravelle SE dengan tampilan lebih sporty dan bertenaga. Sebagaimana dilansir Worldcarfans, penawaran yang paling menarik pada varian baru ini ada di bagian

mesin.

VW Caravelle SE didukung mesin bensin 2,0 liter TSI Turbocharged. Mesin ini dihubungkan ke transmisi manual enam percepatan sehingga mampu mengeluarkan tenaga

150 hp. Sedangkan mesin yang dipasangkan ke transmisi otomatis tujuh percepatan DSG daya yang dihasilkan lebih besar yakni 204 hp.

Generasi keenam dari Caravelle ini juga menawarkan

VW Caravelle SE menawarkan kabin yang luas dan bisa menampung hingga enam orang.

- net

kabin yang luas dan bisa menampung hingga enam orang.

Bangku belakang Caravelle SE dilengkapi rel sehingga bisa dimaju dan mundurkan untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang.

VW memasarksan Caravelle SE dengan harga AS$ 43.813 atau sekira Rp615 juta.

Pabrikan asal Jerman itu juga memperkenalkan tiga mesin bensin turbo 1,2 liter yang dihubungkan ke transmisi lima percepatan sehingga menghasilkan tenaga 84 hp (horse power); mesin 1,0 bertransmisi manual lima percepatan dengan daya sekuat 102 hp; dan mesin 1,4 liter dengan transmisi manual enam percepatan atau otomatis DSG tujuh percepatan yang mampu mengeluarkan tenaga 125 hp.

Tiga mesin tersebut ditawarkan khusus model van caddy panel dan caddy life. Caddy tersedia dalam tiga varian yakni startline, trendline, dan highline. (inc/m47/B)

Raksasa China Juga Uji Coba Mobil Otonom Raksasa teknologi China, Baidu, melaporkan telah berhasil dalam uji coba mobil tanpa pengemudi (otonom) di jalan dekat kantor mereka di Kota Beijing.

Uji coba di jalanan sepanjang 30 kilometer itu dilakukan dengan mobil BMW seri 3 yang dimodifikasi untuk dikendarai dalam ‘kondisi jalan yang rumit’.

Mobil tanpa pengemudi itu berhasil melakukan berbagai manuver, termasuk putar balik, perubahan lajur dan masuk ke lajur utama dari pinggir.

Pihak Baidu pun mengunggah serangkaian peta tiga dimensi untuk memandu sistem pengemudian kendaraan tersebut.

“Mengendarai mobil secara otonom di jalan yang rumit amat menantang, ditambah lagi

Wholesales Daihatsu Capai 154.867 Unit Hingga November Menjelang akhir tahun 2015 wholesales Daihatsu selama 11 bulan terakhir (hingga November), berhasil mencapai 154.867 unit dengan pangsa pasar mencapai 16,5% sehingga menduduki ranking kedua di pasar otomotif domestik 2015. Prestasi serupa juga diraih Daihatsu pada retail sales dengan pencapaian sebesar 151.517 unit atau 16,2%.

Di tengah penurunan pasar otomotif domestik sebesar 17% (wholesales) dan 14% (retail sales) per November 2015 ini, Daihatsu justru mengalami kenaikan market share sebesar 1% dibandingkan tahun 2014.

Kontributor utama penjualan Daihatsu masih sama dengan sebelumnya, yakni Gran Max, Xenia, dan Ayla.

Rincian kontribusi untuk wholesales per November 2015, adalah : Gran Max mencapai 69.583 unit atau 45% yang merupakan gabungan dari Gran Max Pick Up sebanyak 55.079 unit atau 36% dan Gran Max Minibus 14.504 unit atau 9%.

Berikutnya adalah Great New Xenia sebanyak 33.440 unit atau 22%. Kemudian Daihatsu Ayla

pada posisi ketiga meraih 31.905 unit atau 21%, disusul Daihatsu Terios 12.360 unit atau 8%, Daihatsu New Luxio sebanyak 3.887 unit atau 3% dan Sirion 3.678 unit atau 2%.

Sementara untuk retailsales tidak berbeda jauh dengan wholesales. Penjualan Gran Max mencapai 67.688 unit atau 45% yang terdiri dari Gran Max Pick Up sebanyak 53.991 unit atau 36% dan Gran Max Minibus

13.697 unit atau 9%. Disusul Ayla sebanyak 32.388 unit atau sebesar 21%. Daihatsu Great New Xenia di tempat ketiga sebanyak 31.496 unit atau 21%. Disusul Daihatsu Terios yang menyumbang 13.015 unit atau 9%, New Luxio 3.831 unit atau 3% dan Sirion sebanyak 3.086 unit atau 2%.

“Kami mengucapkan terimakasih atas kepercayaan para pengguna Daihatsu di seluruh

Indonesia, sehingga wholesales dan retailsales Daihatsu per November 2015 berhasil menduduki posisi kedua, baik secara volume maupun pangsa pasar. Kami akan terus meningkatkan kualitas produk dan layanan agar terus menjadi sahabat bagi seluruh bangsa Indonesia,” ungkap Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor. (m47/A)

Penjualan Daihatsu Januari - November 2015:

Nankai Ciptakan Teknologi Lewat Pikiran

kerumitan keadaan jalan di Beijing dan perilaku pengemudi yang tak bisa diduga,” kataWang Jing, wakil presiden Baidu.

Perusahaan itu mengaku

menggunakan peta highly automated driving (HAD) dalam tiga dimensi yang akurasinya mencapai beberapa sentimeter dari keadaan sesungguhnya.

Mobil itu mampu mendeteksi kehadiran kendaraan lain, lajur jalan dan adanya obyek di jalur yang dijalaninya. (inc/m47/B)

Honda Kembali Kuasai Pasar Motor Sport PT Astra Honda Motor (AHM) menutup penjualan bulanan dengan kembali berhasil memimpin pasar motor sport nasional pada November lalu melalui pangsa pasar 53,9% melanjutkan pencapaian yang sama pada bulan sebelumnya.

Pencapaian ini ditopang oleh kuatnya penerimaan pecinta motor sport terhadap model terbaru All New Honda CB150R StreetFire.

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indoesia (AISI) pada bulan November 2015, penjualan sepeda motor nasional tercatat sebesar 535.

682 unit atau turun 11,1% dibanding bulan sebelumnya yaitu sebesar 602.882 unit. Pada bulan November tersebut, sepeda motor Honda juga tercatat terjual sebesar 394.726 unit atau memimpin 73,7% pasar mo-

Waspada/Ist

Great New Daihatsu Xenia.

tor nasional.

Meskipun pasar sepeda motor nasional masih belum pulih, penerimaan terhadap sepeda motor Honda semakin kuat terutama di segmen motor sport. Bulan lalu, jajaran sepeda motor sport Honda mampu kembali memimpin pasar motor sport melalui penjualan sebesar 35.953 unit. Pangsa pasar motor sport Honda juga semakin membesar dari hanya 52,1% pada Oktober menjadi 53,9% pada bulan November.

General Manager Sales Division AHM Thomas Wijaya mengungkapkan All New Honda CB150R StreetFire merupakan kontributor terbesar di segmen ini setelah bulan lalu terjual 23.886 unit. Motor sport terbaru Honda ini semakin menjadi primadona di segmen motor sport. Desain terbaru yang didu-

kung performa mesin generasi terbaru menjadikan model ini memiliki gaya dan ketangguhan tinggi yang menimbulkan kebanggaan bagi pemiliknya.

Leo Wijaya, General Manager Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan pihaknya sangat berbangga Honda kembali kuasai pasar motor sport tanah air. “Pencapaian ini tentunya tidak akan terwujud tanpa besarnya kepercayaan masyarakat terhadap All New Honda CB150R StreetFire dan jajaran motor sport Honda lainnya. Honda selalu berupaya untuk terus melakukan inovasi untuk memenuhi keinginan konsumen, termasuk pecinta motor sport di Tanah Air,” ujar Leo Wijaya.

Selain di segmen motor sport, Honda pun semakin

mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin pasar di semua segmen. Di segmen motor skutik, Honda memimpin 77,6% pasar motor skutik dengan penjualan sebesar 311.067 unit.

Kontribusi terbesar di segmen ini diperoleh dari model skutik All New Honda BeAT eSP series sebesar 145.975 unit, New Honda Vario eSP series sebesar 123.145 unit, dan Honda Scoopy eSP sebesar 41.398 unit.

Di segmen motor bebek, dominasi jajaran motor bebek Honda tidak tergoyahkan dengan penguasaan pangsa pasar sebesar 70,1% melalui penjualan sebesar 47.706 unit.

Jajaran motor Honda Supra series mendominasi penjualan bebek Honda sebesar 18.495 unit, disusul Honda Revo series sebesar 16.855 unit. (adv)

Peneliti di Nankai University, China berhasil menciptakan teknologi yang bisa mengendalikan mobil lewat pikiran. Sebuah ikat kepala yang dilengkapi dengan 16 sensor yang bisa membaca sinyal-sinyal the electroencephalography (EEG) dari otak. Sinyal-sinyal itu dialirkan ke computer.

Program computer selanjutnya mengartikan sinyal-sinyal itu dan menterjemahkannya menjadi perintah yang dikirim ke mobil. Saat ini teknologi ini memungkinkan pengemudi menggerakkan mobil untuk maju, mundur, mengerem, mengunci pintu, dan membuka pintu. Mobil yang digunakan diciptakan untuk para peneliti bersama dengan produsen mobil China, GreatWall Motors.

Proyek yang dimulai dua

tahun lalu, semula dirancang untuk membantu orang-orang yang berkebutuhan khusus sehingga bisa mengendalikan mobil. Sekarang prototipenya sudah dibuat. Selanjutnya para penelititi di Nankai University melangkahlebihjauhyaitumengintegrasikan teknologi ini dengan self driving cars/mobil otonom. Mengkombinasikan dua teknologi ini bisa memberi kemudahan pada pengemudi untuk mengakses sejumlah fitur, lalu dengan cepat mengambil alih kendali mobil jika diperlukan.

Sejauh ini tim ynag dipimpin Duan Feng ini masih belum memikirkan apakah teknologi ini akan diproduksi secara massal. Great Wall juga berpikiran serupa. Ide menciptakan mobil yang bisa dikendalikan lewat pikiran sudah lama muncul.

Salah satu perusahaan yang serius mengembangkan teknologi ini adalah McLaren. Perusahaan yang berbasis diWoking, Inggris ini bermimpi bisa menciptakan mobil listrik yang energinya dipanen dari matahari dan dikendalikan lewat ‘telepati’ alias pikiran sang pengemudi.

Dibandingkan mobil otonom dimana kendali berada di komputer, mobil, teknologi telepati seperti ini memberi kebebasan lebih besar kepada pengemudi. Namun dari sisi hukum, pengemudi tidak bisa lagi berkelit dari tanggungjawab jika terjadi kecelakaan. (mkc/m47/B)

Waspada/Armansyah Th/B

Para anggota Sumatra Motorrad Club pose bersama usai menyerahkan bingkisan dan keperluan belajar anak-anak di Panti Asuhan GKPS Tanah Jawa.

Touring Dan Baksos Sumatra Motorrad Club Ke Tanah Jawa

Waspada/Ist

Komunitas All New Honda CB150R StreetFire melakukan city convoy ramaikan acara Honda Speed Heroes Show 2015 beberapa waktu lalu. All New Honda CB150R StreetFire merupakan kontributor terbesar di segmen sport Honda setelah bulan lalu terjual 23.886 unit.

net

Dalam rangka menyambut hari Natal dan Tahun Baru 2016, Sumatra Motorrad Club menggelar touring menuju Kab. Simalungan dan Bakti Sosial, Minggu (13/12).

Di sela-sela touring, para anggota Sumatra Motorrad berkesempatan memberikan bantuan berupa bingkisan kado Natal dan beberapa keperluan belajar anak-anak di Panti Asuhan GKPS Tanah Jawa, Pematang Siantar.

Touring diawali dari BMW

Sumatra Motorrad (dealer motor BMW) Jl. S. Parman Medan, pada pagi hari dan usai merampungkan kegiatan, para peserta kembali finish di tempat yang sama. Tercatat 20 rider ambil bagian dalam kegiatan ini.

Ketua Sumatra Mororrad Club Rudy Siregar mengatakan di sekretariat klub Jl. S. Parman Medan, Selasa (15/12), bahwa kegiatan ini menjadi agenda rutin dari Sumatra Motorrad Club terutama menjelang hari besar keagamaan. “Kegiatan ini

sepenuhnya didukung pengurus klub dan seluruh anggota dari komunitas Sumatra Motorrad Club yang berhome base di Medan. Sebelumnya, kita juga menggelar kegiatan serupa, misalnya dalam menyambut Ramadhan,” sebut Rudi Siregar.

“Kita sangat puas, karena para peserta sangat antusias memberikan bantuan, yang diharapkan bisa memberi manfaat kepada sesama, dan memberikan contoh bahwa komunitas motor besar juga

bisa melakukan hal-hal positif,” ungkap Rudi.

Dikatakan, kegiatan ini juga sepenuhnya didukung Penasehat Sumatra Motorrad Club Ijeck dan Pembina Kombes Pol Drs Andi Rian Djajadi Sik MH. “Sesuai harapan dari Penasehat dan Pembina klub, bahwa kehadiran komunitas Sumatra Motorrad Club harus bisa memberi manfaat kepada masyarakat banyak, terutama dalam kegiatan yang dilakukan” papar Rudi Siregar. (m47/B)