Waspada,Kamis 9 September 2016

Harga Eceran Rp3.000,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

KAMIS, Legi, 8 September 2016/6 Dzulhijjah 1437 H No: 25399

Tahun Ke-69

Terbit 20 Halaman

AP

Kemenag

JAMAAH calon haji menyentuh pintu Ka’bah di Masjidil Haram, Rabu (7/9).

MENAG Lukman Hakim Saifuddin mencoba gelaran karpet merah yang disiapkan muassasah bagi jamaah saat mabit di Muzdalifah.

Calhaj Siapkan Bekal Selama Di Arafah

Tanda Melontar, Lampu Hijau Kuning Dan Merah

MEDAN (Waspada): Jamaah calon haji (Calhaj), Embarkasi Medan, kini sedang mempersiapkan diri menanti masa wukuf di Arafah. Persiapan termasuk bekal makanan instan yang mereka beli di swalayan terdekat dengan peemondokan.

Pimpinan Kelompok Bimbingan Haji (KBIH) Al Adliyah, H Ikhwansyah Nasution dari Makkah, Rabu(7/9) malam menyebutkan, wukuf yang akan jatuh pada hari Minggu (11 /9) sejumlah swalayan di sana ramai dikunjungi jamaah. Mereka membeli sejumlah kebutuhan selama di Arafah termasuk bekal makanan seperti mi instan dan keperluan lainnya.

Lanjut ke hal A2 kol. 3

MAKKAH (Antara): Muassasah atau pihak swasta yang ditunjuk Pemerintah Arab Saudi mengurus haji memasang jadwal melontar dan lampu lalu lintas di pintu keluar pemondokan di Mina.

“Saya kira ini bagus untuk mengatur pergerakan jamaah. Ini baru,” kata Menteri Agama Lukman Hakin Saifuddin saat meninjau kesiapan fasilitas yang disediakan Muassasah di Mina, Arab Saudi, Selasa malam waktu Arab Saudi.

Lampu yang berwujud seperti lampu lalu lintas itu akan memberi tahu jamaah saat yang tepat untuk melakukan lontar jumrah.

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Haj Metro, Transportasi Meringankan Jamaah JARINGAN kereta api The Mashaer Railway (Haj Metro) di Kota Makkah, Arab Saudi, memiliki peran penting selama musim haji berlangsung.

Jaringan transportasi sepanjang 18,2 kilometer yang diluncurkan pada 2010 lalu ini menghubungkan banyak tempat-tempat suci di Makkah dan lokasi penginapan di sekitar jembatan Al-Jamarat.

Proyek jaringan transportasi khusus haji ini sebelumnya digadang-gadang sebagai pencapaian terbesar yang berhasil diraih oleh pemerintah Saudi, karena memperpendek waktu tempuh perjalanan jamaah dari satu tempat suci ke tempat lainnya.

Seperti diketahui, sebelumnya, para jamaah haji sering merasa kelelahan

karena harus menuju banyak lokasi dalam cuaca yang sangat panas. Belum termasuk jika terjadi kerusakan kendaraan yang memaksa para jamaah terpaksa menunggu di dalam kendaraan selama berjam-jam.

Fasilitas ini terbukti memanjakan para jamaah, karena setiap terminal memiliki 3 stasiun dilengkapi eskalator serta 7 jalur pejalan kaki. Setiap gerbangnya juga disematkan sensor canggih yang dapat mengenali tiket.

Selain itu, fasilitas ruang tunggunya juga dipenuhi berbagai fasilitas kemanan dan kenyamanan. Sebagai contoh, ruangan tersebut dilengkapi dengan sistem pendingin ruangan yang dapat menampung 3.000 jamaah.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Ist

CALHAJ Embarkasi Medan berkunjung ke supermarket Bin Dawood di dekat pemondokan kawasan Syishah, diabadikan Calhaj Ikhawansyah Nasution kloter 17.

Dugaan Korupsi USU

700 Calhaj Berangkat Pakai Paspor Filipina JAKARTA (Waspada): Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan, 500 hingga 700 jamaah calon haji asal Indonesia berangkat melalui Filipina. Mereka menunaikan ibadah haji menggunakan paspor palsu.

“Ada 500 sampai 700 jamaah Indonesia yang menggunakan paspor Filipina telah berangkat menunaikan ibadah haji,” kata Yasonna saat rapat dengar pendapat di Komisi III Kompleks DPR RI, Jakarta, Rabu (7/9).

Yasonna menyatakan, para jamaah merupakan korban penipuan agen perjalanan haji. Oleh karena itu mereka tidak dikenakan sanksi pidana.”Mereka sudah dinyatakan Lanjut ke hal A2 kol. 4

Jangan Ada Kebakaran Jenggot MEDAN (Waspada): Dosen Fakultas Teknik USU Ir. Awaluddin Thayab M.Sc mengatakan, pernyataan Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Todung Mulya Lubis terkait dugaan korupsi di USU patut diapresiasi dan didorong untuk pembuktiannya. Jangan ada pihak yang kebakaran jenggot dan harusnya hal tersebut tidak disikapi dengan tendensius.

Berbicara kepada Waspada, Rabu (7/9), Awaluddin mengatakan harusnya jangan ada pihak yang mempermasalahkan dari siapa sumber permasalahan tersebut, melainkan fokus pada substansi permasalahan yang harus disikapi dengan serius demi kemajuan USU. Dia menilai, sebagai seorang intelektual harusnya kita dorong agar Todung berani membeberkan data dari berbagai dugaan korupsi di USU. Jangan lagi kita persoalkan legal standing Todung yang bukan alumni USU dan jangan memvonis hal tersebut sebagai orang luar yang merusak citra USU. Lanjut ke hal A2 kol. 1 Waspada/Ist

Waspada/Rustam Effendi/B

SEJUMLAH Kepala Daerah saat menandatangani Komitmen bersama penerapan program pengendalian gratifikasi di Kantor Gubsu, Rabu (7/9).

WARGA menyaksikan kebakaran yang menimpa toko pakaian Ria Busana di Jl. Gatot Subroto, Medan, Rabu (7/9).

KDh Teken Komitmen Gratifikasi MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara H T Erry Nuradi bersama bupati/wali kota se Sumatera Utara menandatangani komitmen bersama penerapan program pengendalian gratifikasi di kantor Gubsu, Rabu (7/9) .

Komitmen penerapan pengendalian gratifikasi di tingkat Provinsi dan Kabupaten/ kota se-Sumatera Utara ini disaksikan Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan.

Hadir dalam kesempatan itu Sekda Provsu H Hasban Ritonga, SH, Pimpinan DPRD Sumut, Kapoldasu, Perwakilan Ketua Pengadilan Tinggi Agama, Lantamal 1 Belawan, Kodam I/BB, Kejatisu, Pangkosek,

Pengadilan Tinggi, Danlanud Soewondo yang semua diwakili, serta Kepala BUMD, BUMN dan Sekdaprovsu.

Gubsu mengatakan aksi ini merupakan bagian dari Rencana Aksi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Pemerintah Provinsi Sumut. Rencana aksi ini memuat 9 poin, yang salah satunya rencana aksi adalah manajemen SDM termasuk gratifikasi. Permasalahan yang terjadi di Sumut belum adanya mekanisme pelaporan dan pengendalian gratifikasi.

“Oleh karena itu, Komisi Pemberantasan Korupsi merekomendasikan agar Pemprovsu menciptakan mekanisme pengendalian dan pelaporan

Al Bayan

Puasa Arafah

gratifikasi,” papar Gubsu.

Melalui komitmen itu, targetnya adalah segera ditetapkannya peraturan kepala daerah tentang pengendalian gratifikasi dan keputusan kepala daerah tentang unit pengendalian gratifikasi. Pemerintah Provisi Sumut sendiri sudah menerbitkan Pergub dan SK dimaksud.

Gubsu menyakini, Pemkab/ Pemko se-Sumut telah menindaklanjutkan hal yang sama melalui peraturan dan keputusan kepala daerah masingmasing. ”Dengan komitmen ini saya yakin tindakan korupsi maupun gratifikasi di Sumut bisa diminimalisi,” jelasnya.

Lanjut ke hal A2 kol. 6

waspadamedan.com

informasi pelanggan

Waspada Daily

082165933310

Lanjut ke hal A2 kol. 6

DZULHIJJAH merupakan salah satu bulan istimewa dalam Islam. Terutama, pada sepuluh hari pertama dari bulan Dzulhijjah. Bagi para jamaah haji, pemanfaatan momentum sepuluh hari bulan Dzulhijjah meningkatkan kualitas ibadah haji serta syiar Islam secara keseluruhan.

Banyak hikmah dan keutamaannya.

Bagian dari di bulan ini merupakan waktu yang mulia dan berkah. Demi fajar, dan malam yang sepuluh (QS. AlFajr: 1-2). Di dalamnya ada Idul Adha dan kurban—mulai 10 Dzulhijjah dianjurkan puasa Arafah, karena pada hari itu jamaah haji sedang wukuf di Arafah. Puasa Arafah menjadi pengganti ibadah haji bagi yang belum mampu berhaji.

Diriwayatkan dari Ibnu ‘Umar bahwa Beliau ditanya mengenai puasa hari Arafah. Beliau mengatakan: Aku pernah berhaji bersama Nabi SAW dan Beliau tidak menunaikan

Lanjut ke hal A2 kol. 4

DELISERDANG (Waspada): 10 nelayan terdiri dari 6 warga Pangkalan Brandan, Kab. Langkat dan 4 warga Kec. Pantailabu, Kab. Deliserdang Provinsi Sumatera Utara ditangkap di Perairan Malaysia diduga melewati zona batas.

Informasi yang dihimpun Waspada, Rabu (7/9) pukul 18:30, ke-10 nelayan yang ditangkap terdiri dari dua kapal, pertama nelayan asal Pangkalan Brandan, Amri, 35 (nahkoda), Jaka, 17, Saprizal, 29, Herman, 17 dan Shahdan, 15 (kelimanya kru kapal), kapal kedua dari Pantailabu, masing-masing Lajang, 21 (nahkoda), Muktar, 24, Beni, 20 dan Andre, 21 (ketiganya kru kapal).

Ketua Komite II DPD RI Parlindungan Purba yang dikonfirmasi Waspada, membenarkan hal itu. “Ya, kabar yang saya terima dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Pulau Pinang, benar 10 nelayan kita ditangkap,” katanya.

Senator asal Sumut ini menambahkan, pihak keluarga nelayan juga ada yang menghubunginya. Mereka meminta agar nelayan yang ditangkap di Malaysia itu cepat dibebaskan. Saat ini sebut Parlin, para nelayan yang ditangkap masih menjalani penahanan untuk menunggu proses persidangan. “Diperkirakan persidangan akan dilaksanakan 15 September mendatang,” ujarnya.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Toko Ria Busana Terbakar MEDAN (Waspada): Satu dari enam pintu rumah toko (Ruko) Ria Busana di Jl. Gatot Subroto, depan tangga penyeberangan Carefour Plaza, terbakar, Rabu (7/9) sekitar pukul 21.00. Akibatnya, semua ruko dan pedagang kaki lima yang berada di kawasan itu tutup dan arus lalulintas macet.

Keterangan dari lapangan, kebakaran terjadi saat aktivitas toko masih berlangsung. Tibatiba terlihat kepulan asap dan

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Bangun Tanggul Rob Belawan Mendesak MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota Medan mendesak Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga untuk segera membangun tanggul rob di sepanjang bibir pantai Belawan. Besok, Jumat (9/9), Pemko Medan bersama BadanWilayah Sungai (BWS) akan melakukan rapat soal rencana pembangunan tanggul tersebut.

“Kita sangat prihatin dengan kondisi masyarakat di Belawan bila banjir rob datang. Untuk itu, kita terus mendesak Kementerian PU Bina Marga bersama BWS untuk segera membangun tanggul rob tersebut,”

Hillary Clinton

Hasil Jajak Pendapat Media Tampilkan Perbedaan

Hillary Tak Ambil Pusing Antara

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Terotoar Pun Dicuci

Donald Trump

PENGENDARA mobil turun dari Kapal Tao Toba dari Pulau Samosir setibanya di Pelabuhan Ajibata Danau Toba, Parapat, Simalungun, Rabu (7/9). Kapal Tao Toba merupakan sarana transportasi yang dapat mengangkut mobil dan truk yang akan menyeberang dari Parapat ke Pulau Samosir, dengan jadwal penyeberangan lima kali pulang dan pergi per hari.

kata Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution didampingi Kepala Dinas Bina Marga Kota Medan Khairul Syahnan kepada Waspada, Rabu (7/9).

Dikatakannya, pembangunan tanggul rob dilakukan oleh pihak Kementerian PU Bina Marga. Sedangkan Pemko Medan nantinya bertugas untuk melakukan sosialisasi terhadap masyarakat yang tinggal di sepanjang kawasan tersebut.

“Jadi, anggaran untuk pembangunan tanggul di Kementerian PU Bina Marga. Kita hanya

Ada-ada Saja

Target FDT 16 Ribu Wisatawan MEDAN ( Waspada): Festival Danau Toba (FDT) kembali digelar mulai Jumat (9/9) sampai Senin (12/9).

Kali ini, perhelatan dilaksanakan di Muara, Tapanuli Utara dan ditargetkan akan dapat mendatangkan wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara sebanyak 16 ribu orang. Event ini pun diyakini akan lebih baik dibandingkan dari even yang sama di tahun sebelumnya.

“Target kita dalam penyelenggaraan FDT tahun ini wisatawan nusantara mencapai 15 ribu orang dan wisatawan mancanegara kita targetkan sebanyak 1.000 orang,” ujar Kadisbupar Sumut, Elisa Marbun bersama Bupati Taput, Nikson Nababan, saat melakukan

Oleh Dirja Hasibuan

10 Nelayan Sumut Ditangkap Di Malaysia

NEW YORK, AS (Waspada): Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, mengaku tak ambil pusing dengan perbedaan hasil jajak pendapat yang dilakukan beberapa media, Selasa (6/9) waktu setempat.

Hasil jajak pendapat yang dilakukan beberapa media AS menunjukkan persaingan sengit pemilihan umum menuju kursi kepresidenan yang akan digelar pada November mendatang.

Lanjut ke hal A2 kol. 7

MADINAH kota yang bersih dan aman. Hal itu didukung oleh banyaknya petugas keamanan dan kebersihan yang bekerja 24 jam.

Seluruh terotoar jalan di Madinah, khususnya sekitar Masjid Nabawi terlihat bersih.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Serampang - Memang tak ada jenggotnya - He...he...he...

Berita Utama

A2

WASPADA Kamis 8 September 2016

Jumlah Polisi Pengguna Narkoba Meningkat

Antara

UJI KELAYAKAN KEPATUTAN CALON KEPALA BIN: Komjen Pol Budi Gunawan bersiap mengikuti uji kalayakan dan kepatutan calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) di ruang rapat Komisi I Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (7/9). Komjen Budi Gunawan diusulkan oleh Presiden Joko Widodo menjadi calon Kepala BIN menggantikan Sutiyoso.

Berita terkait di A5

JAK ARTA ( Waspada): Jumlah anggota Kepolisian Republik Indonesia yang menjadi pengguna narkotika dan obat-obatan mengalami peningkatan. Fakta ini merujuk pada data yang dikumpulkan oleh Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri dari tahun 2015 hingga 2016.

Secara rinci, berdasarkan laporan Akreditor Utama Propam Polri Kombes Pol Iriyan-

to, pada 2015 tercatat sebanyak 106 anggota polisi terlibat narkoba.

Terdiri dari kasus sabu 100 orang, ekstasi tiga anggota dan ganja tiga anggota. “Peran pelaku, pengedar 11 orang dan pemakai 95 orang,” ujar Iriyanto di Kantor Ombudsman RI Jakarta, Rabu (7/9).

Untuk tahun ini, hingga Agustus, tercatat ada 118 anggota polisi yang tersangkut

narkoba. Kasus sabu sebanyak 116 anggota dan dua orang untuk kasus ekstasi.

Menurut Iriyanto, untuk 2016 itu, lima anggota polisi tercatat sebagai pengedar dan sisanya 113 orang hanya pengguna.

“Kami terus melakukan pengawasan dan penindakan tegas untuk meminimalisir penyalahgunaan narkoba,” kata Iriyanto. (vn)

Menkumham: Arcandra Kembali Pesan Sutiyoso Untuk Jadi WNI Per 1 September 2016 Budi Gunawan

JAKARTA (Waspada): Komisaris Jenderal Budi Gunawan secara aklamasi disetujui oleh Komisi I DPR untuk menjadi Kepala Badan Intilejen Negara menggantikan Sutiyoso usai fit and proper test Rabu (7/9).

Sutiyoso angkat bicara soal sosok Budi Gunawan yang akan dilantik Presiden Joko Widodo untuk menggantikannya. “Saya sudah menduga Budi Gunawan bisa melewati fit and proper test dengan mulus,” kata Sutiyoso.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu optimis, BIN di tangan Budi Gunawan akan bisa berbicara lebih banyak di level internasional. “Dengan kapasitas dan pengalaman yang dimiliki, saya berharap mampu membawa BIN yang lebih profesional dan disegani dunia,” ujar pria yang akrab disapa Bang Yos itu.

Setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan yang relatif singkat di Komisi I DPR, Komjen Budi Gunawan akhirnya disetujui menjadi Kepala BIN menggantikan Sutiyoso.Budi Gunawan mengikuti uji kepatutan tak lebih dari tiga jam di hadapan Komisi I. Dia memulai dengan paparan terbuka soal visinya dan dilanjutkan dengan paparan tertutup soal misinya. (vn)

Jangan Ada Kebakaran ...

Sebagai seorang yang peduli USU, kita dorong saja Todung untuk mengungkapkan kebenaran. Jika Todung berani mengungkapkan, berarti memang Todung punya niat untuk memperbaiki USU, dan jika tidak berani, berarti Todung hanya ingin mencari popularitas, katanya.

Awaluddin berharap agar Todung dengan kapasitasnya sebagai Ketua MWA harus bekerjasama dengan Rektor USU selaku eksekutor tertinggi di kampus dalam menyikapi masalah-masalah internal USU. Menurutnya, Runtung relatif bersih dari keterlibatan beban sejarah jabatan dengan petinggi-petinggi USU di masa lalu.

Di sinilah peranan dan sikap Todung selaku Ketua MWA USU diharapkan, jika tidak juga berani mengungkapkan kebenaran, maka kehadiran Prof. Todung di MWA USU tidak berarti apa-apa dan hanya merusak reputasinya sebagai tokoh nasional.

Pencemaran Di tempat terpisah, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumatera Utara Sugiat Santoso M.SP yang juga alumni USU, menilai Todung telah melakukan pencemaran nama baik terhadap USU. Todung mungkin tidak sadar jika apa yang diucapkannya menimbulkan masalah baru berkepanjangan.

Menurutnya, sebagai Ketua MWA, profesor dan pengacara papan atas, Todung telah melakukan perbuatan yang justru membuat masyarakat tidak bersimpati dan ragu dengan kapasitasnya karena telah berkata tidak benar dan merusak nama baik USU. Andai pun Todung punya data tentang kasus korupsi, sebaiknya dia langsung lapor dan tidak perlu mengumbarnya di depan publik, katanya.

Dia mengatakan, USU sebagai Universitas yang terkenal di Indonesia telah tercemar nama baiknya oleh ulah Todung.

Dia juga melihat ada niatan yang tidak baik Todung terhadap USU dengan berbagai pernyataannya.

Kalau gertak-gertak sambal saja, sebaiknya jangan USU yang dijadikan bahan. Karena kampus merupakan lembaga pendidikan yang harus dijaga nama baiknya, katanya.

Dia menilai ada motif lain di balik perkataan Todung terkait berbagai dugaan kasus korupsi. Seharusnya semangat Todung dalam menyampaikan berbagai dugaan korupsi di USU diimbangi dengan kinerja dia selaku Ketua MWA dalam membesarkan USU. Jangan ada lagi cara-cara lama demi sebuah kepentingan, katanya.

Sebagai seorang alumni USU, dia mengaku sangat kecewa atas sikap Todung. Dia minta Todung jangan mengobok-obok USU dengan cara-cara yang tidak baik. Sudah tentu akibat pernyataan Todung tersebut, suasana lingkungan kampus menjadi kurang nyaman dan tentu berdampak pada terganggunya ketenangan suasana belajar di USU. (Crds/K)

10 Nelayan Sumut ...

Dari keterangan KJRI diperoleh, para nelayan itu dalam keadaan sehat. Parlin tak menampik dari 10 nelayan, ada 1 orang yang pernah ditangkap dalam kasus yang sama. “Ada satu nelayan atasnama Andre pernah ditangkap 29 Maret 2015,” cetusnya.

Terkait ditangkapnya nelayan Sumut, Parlin langsung berkordinasi dengan Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi, Kadiskanla Langkat Subiyanto dan Kadiskanla Deliserdang. “Dalam koordinasi tersebut, Gubsu sangat prihatin akan nasib nelayan. Dan dia berharap kasus yang sama tak terulang,” pungkasnya. (cir/J)

Haj Metro, Transportasi ...

Salah satu kepala proyek Haj Metro asal Tiongkok, Hao Koi Lin, mengatakan bahwa proyek ini menggabungkan bermacam variasi spesifikasi dunia. Haj Metro menggabungkan spesifikasi kecanggihan teknik kerangka dari Amerika Serikat dengan spesifikasi jalur lokal Saudi dan sistem operasi Eropa.

Hasilnya, Kementerian Kependudukan Saudi meneAda-ada Saja ... rima penghargaan Fidic Award Pekan lalu, telihat petugas atas pengimplementasian kebersihan membersihkan jalur kereta api tersebut. Prodan bahkan mencuci salah yek ini terpilih sebagai pemesatu terotoar jalan menuju nang setelah mengalahkan 24 Masjid Nabawi. proyek besar lainnya di seluSalah seorang jamaah asal ruh dunia dalam 100 tahun Medan nimbrung, “kapan di terakhir atas kekhususannya Medan kayak gini bersihnya dan kontribusinya terhadap ya bang,” katanya sambil ber- kehidupan dan transportasi. jalan menuju Masjid NabaHaj Metro menghubungwi untuk melaksanakan sha- kan 9 stasiun utama, 3 di Aralat Subuh berjamah. (amri) fat, 3 di Mina, dan 3 di Muzdalifa, dengan stasiun akhir di lantai empat Jembatan AlJawaban Sudoku: Jamarat.

Jaringan metro ini memiliki 17 kereta api yang masingmasing dilengkapi dengan 12 gerbong. Setiap gerbongnya mampu menampung 250 jamaah (50 tempat duduk dan 50 berdiri), Kereta api ini merupakan salah satu yang terpanjang di dunia. Setiap gerbongnya memiliki panjang 25 meter dan mampu membawa 72.000 penumpang setiap jamnya. Kecepatan rata-rata adalah 8—120 km/jam. (ArabNews/And/J)

J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan telah mengambil keputusan untuk meneguhkan kembali status mantan menteri ESDM Arcandra Tahar (foto) sebagai warga negara Indonesia (WNI).

“Kami ambil keputusan meneguhkan kembali status WNI Arcandra tanggal 1 September 2016,” kata Yasonna dalam rapat bersama komisi III di DPR, Jakarta, Rabu (7/9).

Ia menekankan telah menyelesaikan persoalan ini dengan penuh kehati-hatian.

Adapun dasar hukumnya ia

berpegang pada prinsip seseorang tak boleh stateless.

“Setelah mendapat statement dari Department of State kemudian dikonfirmasi surat resmi dari US Embassy tanggal 31 Agustus 2016,” kata Yasonna.

Ia menambahkan di Amerika juga ada aturan soal siapa pun yang dilantik jadi pejabat negara lain maka otomatis akan kehilangan kewarganegaraan Amerika. Sebagaimana diketahui, Arcandra diangkat jadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral pada 27 Juli 2016. Dua puluh hari kemu-

dian, Arcandra dicopot dari posisi itu karena dugaan dwikewarganegaraan Indonesia dan Amerika Serikat. (vn)

Tanda Melontar ...

ngingat pada musim haji tahun lalu terjadi insiden tenda jamaah roboh, yang selain mengganggu ibadah juga membahayakan jamaah.

Di Arafah jamaah akan tinggal di sebuah tenda terbuka non permanen beralaskan karpet dan pendingin water fan atau kipas angin yang mengeluarkan air.

Sementara itu di Muzdalifah ia mencoba fasilitas karpet yang untuk pertama kalinya

disiapkan Muassasah bagi jamaah Indonesia. Di Muzdalifah jamaah akan tinggal selama sekitar setengah hari hingga tengah malam untuk mengumpulkan batu yang akan digunakan dalam lontar jumrah. Selama di Muzdalifah jamaah akan difasilitasi dengan karpet tanpa tenda.

Di Mina, jamaah memperoleh fasilitas tenda tertutup dengan pendingin ruangan sebab akan tinggal lebih lama.

Lampu berwarna merah menunjukkan saat-saat terlarang menuju Jamarat. Lampu kuning memberi tanda jamaah harus menunggu karena masih padat dan hijau adalah saat yang dianjurkan.

Jamaah Indonesia dilarang melakukan lontar jumroh pada pukul 06:00-10:30 waktu Arab Saudi pada 12 September, pukul 14:00-18:00 waktu Arab Saudi pada 13 September dan pukul 10:00-14:00 pada 14 September.

Tahun ini, Pemerintah Indonesia melalui Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) sangat gencar melakukan sosialisasi waktu melontar jumroh untuk menghindari kejadian tahun lalu saat puluhan jamaah Indonesia menjadi korban dalam desak-desakan dengan jamaah dari berbagai bangsa di jalur 204 Mina. Ketua kelompok terbang (kloter) dan rombongan bahkan akan diwajibkan menandatangani surat pernyataan siap mematuhi jadwal melontar jumrah yang sudah ditetapkan Muassasah.

Selain waktu melontar, ia juga mengingatkan jamaah untuk mematuhi rute melontar. Jamaah diimbau tidak meninggalkan rutenya agar tidak tersesat atau bahkan melawan arus.

Cek Kualitas Tenda Arafah Menag mempertanyakan kualitas tenda jamaah saat puncak ibadah haji wukuf di Padang Arafah yang akan berlangsung 11 September. Menag menyampaikan hal itu saat melakukan peninjauan kesiapan puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armina).

“Ini konstruksinya memang begini? Kuat tidak ini?” tanya Menag saat menemukan tenda yang ia ragukan kekuatannya karena tenda terbuka itu tidak memiliki tiang penyangga di bagian tengahnya.

Sambil menggoyangkan tenda itu Lukman mendapat penjelasan dari Muassasah, pihak swasta yang ditunjuk Pemerintah Arab Saudi untuk mengurus haji bahwa tenda berukuran sekitar 2,5x3 meter itu adalah tenda bagi jamaah duduk-duduk berbincang bukan tenda utama.

Pertanyaan Menag yang juga Amirul Hajj itu wajar me-

Toko Ria Busana Terbakar ... api pada lantai tiga toko penjual busana tersebut.

Mengetahui hal itu warga dan pedagang sekitar heboh serta berusaha memadamkan api. Tidak lama kemudian aliran listrik padam. Pedagang kaki lima semakin panik berusaha menyelamatkan barang dagangannya. Tidak lama kemudian, sekitar delapan unit mobil pemdam kebakaran Pemko Medan datang untuk memadamkan api. Dengan menggunakan tangga, petugas berhasil memadamkan kobaran api.

“Tidak ada korban jiwa dan kebakaran hanya pada laintai tiga saja,” kata seorang petugas pemadam kebakaran.

Belum diketahui penyebab kebakaran, namun dari beberapa keterangan sumber di lapangan, api diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik. “Kita masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran,” kata petugas Polsek Medan Baru di lokasi kebakaran. (h03/B)

Bangun Tanggul Rob ... membantu sosialisasi dan mendata jumlah warga yang tinggal di kawasan itu. Kita harapkan pembangunan tanggul ini disegerakan supaya masyarakat nyaman setiap saat,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Syahnan. Menurutnya, dalam rapat yang berlangsung besok, Jumat (9/9), untuk menentukan tugas pokok dan fungsi masing-masing instansi. Rapat akan digelar bersama Balai Wilayah Sungai(BWS), Pemerintah Provinsi Sumut dan pihak yang terkait guna mensosialisasikan pelaksanaan tanggul. Artinya rapat ini nantinya akan diketahui peran dan tanggungjawab masing-masing instansi yang terlibat.

Dijelaskan Syahnan, perencanaan teknis pelaksanaan tanggul rob itu berada di bawah BWS, mereka juga telah membuat Detail Engineering Desain (DED)dan mempresentasikannya di Kementerian PU. Artinya setelah dipresentasikan selanjutnya akan dilakukan revisi, dari hasil revisi akan diketahui tugas dan tanggungjawab masing-masing, termasuk tugas Pemko Medan. (m50/J)

700 Calhaj Berangkat ... sebagai korban. Seharusnya itu kena tindak pidana juga di Filipina karena pemalsuan identitas, tapi karena hubungan baik kita dengan Filipina, kita kerja sama,” katanya.

Yasonna mengatakan, Presiden Joko Widodo dan Presiden Filipina Rodrigo Duterte telah membicarakan proses pemulangan para jamaah dari tanah suci. Duterte setuju jika proses kepulangan jamaah berpaspor palsu itu nantinya langsung diarahkan ke Indonesia.

Informasi itu dia peroleh dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Teknisnya akan dibahas lebih lanjut oleh pemerin-tah, apakah mereka akan disatukan dalam pesawat yang sama. Karena para jamaah telah memegang tiket pulang ke Filipina.

Menurut Yasonna, Menlu juga meminta Menteri Agama untuk ikut membantu mencari ratusan calhaj yang memalsukan identitasnya. Meski hal itu tidak mudah dilakukan.”Bukan gampang mencari itu, warga negara kita saja 10 ribu orang yang ke sana, ini mencari lagi 500,” katanya.(cnni)

Calhaj Siapkan Bekal ... Albayan...

Persiapan ini, kata Ikhwansyah dirasakan perlu, mempersiapkan bekal selama di Arafah dan Mina. karena mereka tau di Arafah dan Mina sangat sulit ditemukan pedagang dan penjual makanan yang sama seperti di Makkah.

“Konsentrasinya selama di Arafah dan Mina untuk ibadah, tetapi pengadaan makanan tetap diperlukan, agar stamina tetap terjaga,” katanya.

Seorang jamaah kloter 17 Ir H. Chairuddin Rangkuti, menyebutkan, persiapan makanan siap saji maupun buahbuahan hanya inisiatif dan persiapan selama menghadapi wukuf dan mabit di Mina pada 9 s/d 13 Dzulhijjah yang akan datang. “Kami hanya berpikir untuk persiapan kemudian belanja di Makkah lebih murah. Selain itu, kalau sudah punya persiapan akan bisa lebih fokus ibadahnya,” katanya.

Bersama jamaah kloter 17 lainnya, berharap persiapan yang dilakukan menghadapi proses Armina (Arafah, Muzdalifah dan Mina) sejak 8 Dzulhijjah,Sabtu(10/9)dimana seluruh jamaah dari seluruh dunia akan di pindahkan menuju Arafah dan Mina dalam rangkaian proses wukuf dan mabit di Mina hingga 13 Dzulhijjah (14/ 9) berjalan lancar. (m37/J)

puasa pada hari Arafah. Aku pun pernah berhaji bersama Abu Bakr, Beliau pun tidak berpuasa ketika itu. Begitu pula dengan ‘Utsman, Beliau tidak berpuasa ketika itu...” (HR. Imam Turmidzi).

Bagi yang berhaji tidak dianjurkan puasa Arafah. Dari Ibnu ‘Abbas, beliau berkata: Nabi SAW tidak berpuasa ketika di Arafah.

Ketika itu Beliau disuguhkan minuman susu, Beliau pun meminumnya (HR. Imam Turmidzi). Keutamaan puasa Arafah: pembebasan dari api Neraka. Sebagian ulama menjelaskan bahwa pembebasan dari Neraka pada hari Arafah diberikan Allah bukan hanya kepada jamaah haji yang sedang wukuf, melainkan untuk kaum Muslimin yang tidak berhaji.

Di antara hari yang Allah banyak membebaskan seseorang dari Neraka adalah hari Arafah. Dia akan mendekati mereka lalu akan menampakkan keutamaan mereka pada para Malaikat. Kemudian Allah berfirman: Apa yang diinginkan oleh mereka? (HR. Imam Muslim).

Kemustajaban doa. Secara umum doa orang yang berpuasa akan dikabulkan oleh Allah. keutamaan waktu hari Arafah yang merupakan sebaik-baik doa. Sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arafah. Dan sebaik-baik yang kuucapkan, begitu pula diucapkan oleh para Nabi sebelumku adalah ucapan “Tidak ada Ilah kecuali Allah semata..,” (HR. Imam Turmidzi).

Dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah SAW bersabda: Tidak ada satu amal soleh yang lebih dicintai Allah melebihi amal soleh yang dilakukan pada 10 hari pertama DzulHijjah. Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi SAW menjawab: “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun (HR. Abu Daud, Turmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad).

Keutamaan sepuluh hari awal Dzulhijah berlaku untuk amalan apa saja, tidak terbatas pada amalan tertentu, sehingga amalan tersebut bisa shalat, sedekah, membaca Alquran. Puasa Arafah adalah puasa kesukaan Rasulullah SAW. Saat berpuasa doa sangat mustajab. Sebaik baik doa adalah doa pada hari Arafah... (HR. Imam Turmidzi). Mendapat doa para Malaikat: Sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya berselawat kepada orang-orang yang sedang makan sahur. InsyaAllah termasuk di saat sahur puasa sunnah (HR. Ibnu Hibban dan Thabrani).

Waspada/ist

REKTOR Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Dr Agussani menyerahkan penghargaan kepada wakil Ketua Badan Pengkajian MPR-RI Rambe Kamaruzzaman, MSc, MM.

MPR Go To Campus Kunjungi UMSU MEDAN (Waspada): Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Go to Campus mengunjungi Kampus Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dalam acara Diskusi Kebangsaan tentang Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN), di aula Kampus Jl. Kapt. Mukhtar Basri, Rabu (7/9).

Hadir Rektor UMSU Dr Agussani, MAP, Wakil Rektor II Akrim, MPd, Sekretaris Rektor Gunawan, M.TH, pimpinan fakultas, mahasiwa, pembicara dari UMSU Dr Abdul Hakim Siagian, Arifin Saleh, M.SP dan Dr Prawidya Hariani, M.Si, Wakil Ketua Badan Pengkajian MPR H Rambe Kamarul Zaman, M.Sc., MM, anggota Dr Jumirat Girsang, SH, MH dan anggota Badang Pengkajian MPR Prof Dr Darmayanti Lubis.

Menurut Rektor, terkait wacana menghidupkan kembali GBHN, UMSU melalui Lembaga Konstitusi sebelumnya telah menyiapkan draf amandemen UUD 1945 dan telah diserahkan langsung kepada Ketua MPR RI Zulkif-

li Hasan.

Rektor menilai untuk menghadirkan kembali GBHN merupakan keniscayaan dalam konteks bangsa saat ini agar pembangunan antara pusat dan daerah terintegrasi. Karena selama ini terkesan pelaksanaan program pembangunan antara pemerintah pusat dengan daerah berjalan sendiri-sendiri. Seharusnya ada semacam aturan yang mengikat agar program yang telah disusun itu juga dijalankan di daerah. Dalam pelaksanaan program pembangunan juga dibutuhkan political will sehingga apa yang sudah direncanakan benar-benar dilaksanakan.

Begitu pentingnya wacana dialog tentang GBHN, lanjut rektor, maka UMSU menyiapkan tiga pemikir untuk memberi masukan pada diskusi bertajuk “MPR Go to Campus”.

Rektor Dr Agussani mengapresiasi kepercayaan yang diberikan MPR RI kepada UMSU untuk ikut berperan memberi kontribusi pemikiran dalam persoalan-persoalan kebangsaan.

“Ini adalah momen penting untuk memberi kontribusi dan pemikiran untuk bangsa ini. Sebagai salah satu universitas di bawah persyarikatan Muhammadiyah, UMSU berada pada urutan ke-7 dari 169 PTM se-Indonesia selalu aktif ikut dalam memberi sumbangan pemikiran dalam menjawab persoalan bangsa,” katanya.

Sementara Wakil Ketua Badan Pengkajian MPR Rambe Kamarul Zaman, M.Sc mengatakan UMSU memiliki aktivitas akademik dan kemahasiswaan yang luar biasa sehingga MPR menunjuk UMSU menjadi salah satu tempat sosialisasi reformulasi sistem perencanaan pembangunan nasional.

Sebagai orang Sumatera Utara, Rambe Kamarul Zaman mengapresiasi peran UMSU yang ikut memberi sumbangan pemikiran dalam persoalan kebangsaan. Politisi Partai Golkar dari Dapil Sumut II juga mengaku bangga UMSU berada pada urutan ke7 dari 169 PTM se-Indonesia. (m49/m13/C)

KDh Teken Komitmen ...

yang memberikan pelayanan public tanpa gratifikasi. Itu saja langkah awal, tidak usah jauhjauh,” kata Pahala.

Dalam komitmen yang ditandatangani bersama tersebut, para kepala daerah akan menerapkan dan melaksanakan fungsi pengendalian gratifikasi di lingkungan kerja masing-masing. Mereka juga akan mempersiapkan anggaran yang diperlukan dalam penerapan pengendalian gratifikasi yang meliputi antara lain kegiatan penyusunan aturan, sosialisasi/ diseminasi, pem-

rosesan pelaporan penerimaan hadiah/ fasilitas serta monitoring dan evaluasi.

Selain itu, Pemprov Sumut dan Pemkab/Pemko se Sumut akan menyediakan sumber daya termasuk membentuk pelaksana pengendalian gratifikasi yang bertugas untuk menerapkan pengendalian gratifikasi.

Pemprov dan Pemkab/ Pemko dan KPK akan menjaga kerahasiaan data pelapor penerima hadiah/ fasilitas kepada pihak manapun kecuali diminta berdasarkan peraturan perundang-undangan. (h02/J)

Hal ini juga dibenarkan oleh Deputi Bidang Pencegahan KPK RI Pahala Nainggolan yang mengakui selama setahun belakang ini pihaknya sudah menepatkan sejumlah anggotanya dalam pencegahan dan pengawasan di Sumut. “Sumut merupakan salah satu daerah yang menjadi pengawasan kita, maka besar harapan kita kalau tindakan korupsi atau sejenisnya bisa terminimalisir meski tak bisa hilang secepatnya,” paparnya.

Pahala Nainggolan mengatakan, peran masyarakat sangat strategis dalam menyukseskan penerapan program pengendalian gratifikasi.

“Selain internal Pemda, masyarakat juga didorong untuk tidak memberi. Budaya non gratifikasi perlu didorong terus,” kata Pahala Nainggolan.

Dikatakannya, pengendalian gratifikasi adalah pencegahan dari tidak korupsi.

Menurut Pahala, melihat suatu daerah terindikasi marak korupsi dapat dilihat dari pelayanan public yang diberikan.

“Kalau masih banyak praktik suap , berarti masih banyak korupsinya,” ujar Pahala.

Oleh karena itu, salah satu langkah pencegahan korupsi di Sumut menurut Pahala dapat dilakukan dengan pengendalian gratifikasi. “Sumut dapat menjadi contoh daerah

Hillary Tak Ambil ...

Berbagai jajak pendapat menunjukkan kedua kandidat itu saling mengungguli satu sama lain. Donald Trump mengalahkan Hillary dalam survei yang dilakukan oleh CNN/ORC, dengan perolehan dukungan 45 persen berbanding 43 persen. Sementara, menurut jajak pendapat NBC News, Hillary masih unggul telak 6 basis poin — 48 persen melawan 42 persen. Survei lainnya, menurut The Washington Post yang dilakukan di seluruh 50 negara bagian, Hillary juga unggul atas Trump.

Perbedaan hasil survei ini makin menunjukkan ketatnya persaingan. Dan pertempuran sebenarnya akan terjadi di sejumlah negara bagian yang bukan merupakan basis pendukung kedua kandidat atau swing states.

Sementara itu, Hillary mengaku tidak memperhatikan hasil jajak pendapat mengenai persaingan antara dirinya dengan pesaing terberatnya dari Partai Republik, Donald Trump. “Saya tidak memperhatikan hasil jajak pendapat, baik ketika hasilnya tidak bagus maupun bagus untuk saya. Kita (Hillary dan Trump) berada di lapangan dan terus menempel ketat,” ujar Hillary.

Pernyataan itu, disampaikan Hillary kepada wartawan yang ikut dalam pesawat yang membawanya untuk berkampanye ke sejumlah negara bagian penting. Sementara trump menyambut baik hasil jajak pendapat yang dilakukan oleh CNN dengan menulis, “Terima kasih #AmericaFirst,” di akun Twitter-nya. (AP/afp/And/J)

Target FDT 16 Ribu ... konferensi pers, Selasa (6/9) malam.

Dijelaskan Elisa, kunjungan wisatawan dari tahun 2014-2015 juga mengalami peningkatan, termasuk peningkatan wisatawan yang berkunjung ke kawasan Danau Toba. Untuk tahun 2014 kunjungan wisatawan mencapai 1.128.054 orang dan tahun 2015 sebanyak 1.268.445 orang.

Sementara khusus kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2014 sebanyak 270.837 orang dan yang berkunjung ke kawasan Danau Toba sebesar 57.776 orang. Sementara kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2015 sebesar 229.288 orang dan yang khusus berkunjung ke kawasan Danau Toba sebesar 61.337 orang.

“Untuk kunjungan wisatawan mancanegara jika dibandingkan dari tahun 2014 sama tahun 2015 memang ada penurunan, namun khusus yang berkunjung ke kawasan Danau Toba angkanya meningkat dari 57.776 orang menjadi 61.337 orang. Makanya, kami berharap dari event FDT kali ini kunjungan wisman juga akan semakin meningkat,” pungkas Elisa.

Elisa memaparkan, even yang bertema ‘Membangun kebersamaan budaya serta keindahan untuk Indonesia kerja nyata’ ini dipastikannya jauh berbeda dan akan lebih baik dari even sebelumnya. Sebab, selain akan dimeriahkan dengan berbagai even budaya dan lomba, panitia juga sudah mempersiapkan total hadiah sebesar Rp600 juta yang anggarannya dibantu oleh pihak sponsor.

Event FDT ini sendiri, lanjut dia, akan menggelar berbagai kompetisi dan pertandingan, di mana di antaranya ada yang digelar atau dibiayai oleh pihak Kementerian Pariwisata Indonesia yakni Lomba Paduan Suara, Solu Parsada Sada, Lomba Renang Rakyat, lomba fotografi, paramotor layang, kapal hias, lari geopark kaldera toba, lomba ucok butet.

Sementara kegiatan yang digelar Pemprovsu yakni Host dinner, geopark heroes, lomba food and fashion, karnaval ulos, lomba vocal grup, seminar dan pameran. Sedangkan kegiatan yang digelar Taput yakni penampilan atraksi seni budaya, tari tumba dan moncak silat.

“FDT ini kami harapkan bisa menumbuhkan wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara untuk datang ke Sumut. Promosi juga sudah dilakukan dua bulan sebelum hari H oleh Kemenpar, dan kami juga sudah memanfaatkan baliho di 4 titik yakni di Batam, Kualanamu, Tebing dan Parapat,” jelas Elisa.

Untuk anggaran sendiri, lanjut dia Pemprovsu juga telah menganggarkan sebesar Rp1,4 miliar. Kegiatan juga akan dimeriahkan karnaval fashion etnik, anak sekolah yang akan mengenakan ulos yang berdiri sepanjang 23 Km dari bandara Silangit sampai ke lapangan Muara, stand kuliner halal dan kerajinan sebanyak 80 stand, dan hiburan Trio Ambisi.

Bupati Taput Nikson Nababan mengatakan, sebagai tuan rumah dalam perhelatan ini, pihaknya akan berupaya menjadi tuan rumah yang baik. Untuk persiapan diyakininya sudah mencapai 100 persen. Namun, Nikson mengatakan karena Muara merupakan kawasan yang kecil dan lapangannya juga sempit maka untuk kegiatan FDT ini pihaknya akan berupaya memperpanjang lapangan dengan menggunakan pondasi papan untuk menutupi danau, sedangkan untuk stand kuliner pihaknya juga sudah melebarkan jalan.

Sedangkan hotel, saat ini sedang berbenah dan sudah 90 persen persiapannya. Selain itu juga disiapkan homestay sebanyak 260 dengan kapasitas 6 hingga 10 orang per homestay dengan harga Rp50 ribu hingga Rp100 ribu per malam.

“Untuk homestay ini bisa akan terus bertambah, kita juga pastikan kebersihan lingkungan homestay dan tidak akan ada ternak kaki empat sehingga bisa nyaman bagi pengunjung muslim, selain itu kita juga siapkan toilet umum dan pelayanan kesehatan,” kata Nikson.

Sedangkan untuk transportasi persiapannya sudah 99 persen dan infrastruktur 98 persen. Pihaknya mempersiapkan 11 alat berat untuk membantu persiapan lapangan mengingat kondisi kawasan Muara merupakan kawasan perbukitan. Sementara, untuk mengantisipasi kemacetan, lanjut Nikson pihaknya akan mengalihkan arus lalu lintas ke arah Balige ataupun ke arah Humbahas.

Dikatakan Nikson, untuk even ini sekitar 10 ribu masyarakat Muara yang berada di luar Taput juga diprediksi akan hadir. Sedangkan untuk pemesanan tiket pesawat mulai tanggal 9 hingga 12 September juga dipastikan sudah full booking.

“Kita juga sedang meminta kepada pihak Sriwijaya dan Garuda agar dapat menambah flight, seperti Sriwijaya yang sehari 4 kali kita minta bisa 5 atau 6 kali penerbangan dalam sehari. Saat ini memang sudah terjadi lonjakan ke Taput, hingga 500 persen, rata-rata per hari 300-400 orang per hari, sementara biasanya dalam sehari hanya 50-100 orang saja,” jelas Nikson. (h02/J)

Luar Negeri

WASPADA Kamis 8 September 2016

A3

Jokowi: ASEAN Tak Bisa Disetir VIENTIANE, Laos (Waspada): Presiden Joko Widodo dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di National Convention Center (NCC) Vientiane, Laos, Selasa (6/9) malam, menegaskan bahwa ASEAN tidak bisa disetir negara-negara besar dengan

“Kita tidak bisa membiarkan negara-negara besar menentukan keamanan wilayah kita, dan kita tidak ingin terjadinya power projection (pengukuhan kekuasaan) di Asia Tenggara sehingga kita perlu mengukuhkan rumah ASEAN,” kata Jokowi.

Kutipan Presiden Jokowi tersebut dibacakan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam jumpa pers usai rapat pleno ASEAN yang berlangsung tertutup. Retnou menyampaikan, presiden kembali menegaskan pentingnya menjaga dan merawat pilar sentralitas dan kesatuan ASEAN sehingga menjadi kawasan yang bersatu teguh dan relevan dengan kepentingan seluruh masyara-

kat ASEAN. Retno menyampaikan pernyataan Presiden tersebut merefleksikan tantangan yang dihadapi ASEAN terkait dinamika di kawasan, terutama Laut Tiongkok Selatan, Semenanjung Korea, dan perairan Laut Sulu dan sekitarnya akan dapat diselesaikan jika ASEAN menerapkan prinsip kesatuan dan sentralitas.

“Presiden mengatakan, kalau kita tidak bisa memegang teguh kesatuan dan sentralitas, masa depan ASEAN akan suram,” katanya.

Di sisi ekonomi, Jokowi menyampaikan sentralitas dan kesatuan ASEAN selama ini telah mendukung stabilitas pembangunan di kawasan, sa-

lah satu buktinya, pendapatan domestik bruto (PDB) di Asia Tenggara tumbuh di kisaran 4,7 persen, atau lebih tinggi daripada rata-rata pertumbuhan ekonomi global, Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Untuk menjaga pertumbuhan ekonomi di ASEAN, Jokowi menyerukan agar kesenjangan pembangunan di antara negara-negara ASEAN dapat diperkecil, pelibatan usaha kecil dan menengah (UKM) melalui peningkatan akses pasar dan pembbiayaan, serta pengembangan teknologi dan inovasi.

Perdamaian laut Sementara itu, Thailand, Rabu (7/9), mendukung upaya Tiongkok menjaga perdamaian di tengah sengketa kawasan atas Laut Tiongkok Selatan.

Pernyataan Thailand itu, yang memiliki sejarah netral dalam hal Laut Tiongkok Selatan, dibuat beberapa jam setelah Filipina menyiarkan foto, yang menurut mereka, kapal Tiongkok di dekat beting sengketa di perairan itu.

“Mengutamakan perda-

maian dan stabilitas di lautan adalah penting bagi semua pihak dan Thailand mendukung upaya Tiongkok dalam hal ini.

Pembicaraan yang dilakukan harus mengurangi rasa ketidakpercayaan,” kata juru bicara pemerintah Thailand, Mayor Jendral Weerachon, Sukondhapatipak.

Saat ditanya apakah Thailand memihak Tiongkok, ia mengatakan, Thailand ingin melihat perdamaian terjaga demi kepentingan semua pihak, tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.

Tiongkok, Taiwan, Filipina, Vietnam, Malaysia, dan Brunei mengklaim sebagain atau seluruh wilayah Laut Tiongkok Selatan, yang kaya sumber alam.

Mahkamah Arbitrase Internasional dalam perkara ajuan Filipina memutuskan pada Juli bahwa pembangunan sejumlah pulau buatan oleh Tiongkok tidak sah dan klaim negara tersebut atas sebagain besar wilayah Laut Tiongkok Selatan tidak memiliki landasan hukum.

(MR/Ant/And)

Serangan Gas Klorin Sebabkan Puluhan Orang Susah Bernafas ALEPPO, Syria (Waspada): Satu serangan gas klorin terhadap kawasan yang diduduki oposisi di kota Aleppo, Syria, menyebabkan puluhan orang mengalami susah bernafas Selasa (6/9), kata petugas penyelamat dan kelompok pengamat.

Pertahanan Sipil Syria, organisasi pekerja penyelamat yang beroperasi di daerah yang dikuasai pemberontak, mengatakan helikopter pemerin-

tah menjatuhkan bom curah berisi gas klorin ke wilayah Sukari di bagian timur Aleppo.

Pemerintah Syria membantah tuduhan bahwa pihaknya menggunakan senjata kimia dalam perang sipil yang telah berlangsung lebih lima tahun itu. Angkatan bersenjata Syria tidak bisa dihubungi untuk menjawab tuduhan serangan terbaru itu.

Pertahanan Sipil mengata-

kan lewat Facebook bahwa 80 orang mengalami susah bernafas. Tidak ada laporan korban tewas. Postingan itu juga memperlihatkan rekaman video anak-anak yang menggunakan masker oksigen untuk bernafas. Kelompok pengamat SOHR, yang memantau konflik Syria dengan mewawancarai sumber di darat, mengatakan sumber medis melaporkan 70 kasus orang

Rousseff Tinggalkan Istana Kepresidenan BRASILLIA, Brasil (Waspada): Dilma Rousseff, yang dimakzulkan dari kursi Presiden Brasil, meninggalkan istana kepresidenan dan bertolak menuju kampung halamannya, Selasa (6/9) waktu setempat.

Mengakhiri 13 tahun kepemimpinannya untuk Partai Pekerja, Rousseff keluar dari Istana Alvorada di Brasilia. Ia dikelilingi sekitar 100 pendukung, beberapa mantan menteri dan pejabat negara.

Rousseff menyempatkan diri keluar dari mobil untuk menyapa para pendukungnya, yang menebarkan bunga

berwarna merah dan kuning di pintu masuk istana.

“Saya sangat, sangat sedih.

Saya merasa negara ini akan sangat kehilangan,” ujar seorang pendukung Rousseff, Cecilia Monteiro.

Usai menyapa para pendukungnya, Rousseff menaiki sebuah pesawat menuju Porto Alegro, kota pesisir Brasil, di mana kelompok pendukung lainnya tengah menunggu.

Sementara itu, Michel Temer yang menjadi Presiden Brasil usai pemakzulan Rousseff, tiba di Brasil usai menghadiri KTT G20 di Tiongkok.

Ia akan menempati rumah kepresidenannya dalam beberapa hari ke depan.

Pekan lalu, setelah Senat menuduh dirinya menggelapkan dana pemerintah. Ia juga disalahkan atas resesi dan sebuah skandal korupsi masif yang menodai dunia perpolitikan Brasil.

Temer, politikus yang menghancurkan aliansinya dengan Rousseff pada Maret, bertekad melakukan reformasi agar perekonomian Brasil dapat bangkit kembali. Ia akan menjalani sisa masa kepemimpinan Rousseff hingga pemilihan umum selanjutnya pada 2018. (afp/And)

kesulitan bernafas.

Hasil penyelidikan yang dilakukan PBB dan Organisasi Pelarangan Senjata Kimia yang dilihat Reuters bulan lalu mendapati pasukan pemerintah Syria bertanggungjawab atas serangan gas beracun di tahun 2014 dan 2015 yang menggunakan gas klorin.

Pertahanan Sipil juga menuduh pemerintah Syria melakukan dua serangan gas chlor di bulan Agustus. Komisi Penyelidikan PBB atas Syria mengatakan, pihaknya menyelidiki insiden Agustus.

“Kejahatan yang berlangsung di Aleppo tidak bisa dibayangkan. pemboman yang dilakukan pasukan pro pemerintah menyebabkan banyaknya jatuh korban di pihak sipil.” Kata Pemimpin Komisi Paulo Pinheiro kepada wartawan di Jenewa. (m23/Reuters)

AP

PARA pemimpin negara-negara anggota ASEAN berfoto bersama dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di National Convention Center (NCC) Vientiane, Laos, Rabu (7/9).

Obama Calonkan Muslim Jadi Hakim Federal WASHINGTON, AS (Waspada): Jelang akhir jabatannya pada November mendatang, Presiden Amerika Serikat Barack Obama mencetak sejarah dengan mencalonkan seorang pengacara Muslim, Abdi Qureshi, sebagai hakim federal.

“Saya mengajukan Qu-

reshi untuk bertugas di pengadilan distrik Amerika Serikat.

Saya percaya dia akan melayani rakyat Amerika dengan integritas dan berkomitmen teguh untuk keadilan,” kata Obama dalam pernyataannya, Selasa (6/9).

Keputusan Obama me-

Mabuk Saat Berkendara Mantan Menteri Didenda Rp61 Juta STOCKHOLM, Swedia (Waspada): Seorang mantan menteri pemerintah Swedia diperintahkan untuk membayar denda sebesar 40.000 krona (Rp61 juta) setelah ia tertangkap menyetir dalam keadaan mabuk.

Ketika bulan lalu masih menjadi menteri pendidikan menengah, pendidikan dewasa dan pelatihan, Aida Hadzialic (29 tahun) terkena razia polisi.

Petugas menghentikan kendaraan sang menteri dan melakukan pemeriksaan.

Menurut hasil pemeriksaan, tingkat alkohol dalam

darah Aida saat itu mencapai 0,2 gram per liter, di atas ratarata tingkat yang diizinkan di Swedia.

Hadzialic mengatakan bahwa ia sebelumnya meminum dua gelas anggur pada sebuah konser di Kopenhagen, Denmark, empat jam sebelum kendaraannya dihentikan oleh polisi.

Razia polisi itu sendiri berlangsung setelah ia menyeberangi jembatan Oresund menuju Swedia.

Satu hari setelah insiden tersebut, Hadzialic pada acara jumpa pers mengumumkan pengunduran dirinya seba-

Badai Newton Tewaskan 2 Orang Di Meksiko LOS CABOS, Meksiko (Waspada): Badai Newton yang melintas di sepanjang Semenanjung Baja, California, Meksiko, Selasa (6/9) waktu setempat dilaporkan telah menewaskan 2 orang serta menumbangkan pepohonan dan merusak sejumlah rumah.

Angin putting beliung dengan kecepatan putaran mencapai 145 kilometer per jam akhirnya tiba di ujung Baja California setelah beberapa hari sebelumnya terbentuk di Pasifik.

Beruntung, area wisata Los Cabos terhindar dari kerusakan masif, setelah dua tahun sebelumnya sempat dihantam Badai Odile.

Ketika itu, badai menewaskan enam orang dan menimbulkan kerugian hingga US$1 miliar.

“Menurut laporan terbaru, Newton hanya menimbulkan kerusakan ringan terhadap infrastruktur,” tutur Presiden Meksiko Enri-

que Pena Nieto di akun Twitter-nya.

Pusat Badai Nasional Amerika Serikat (NHC) melaporkan kecepatan angin Newton melemah menjadi 120 km/jam dan bergerak ke arah Teluk California.

Newton diprediksi melintasi Teluk California dan mendarat untuk kali kedua di pulau utama Meksiko, untuk seterusnya bergerak ke negara bagian Arizona, Amerika Serikat.

Sejumlah hotel di Los Cabos mengalami kerusakan ringan, namun 14 ribu turis yang berada di sana relatif aman. Sekitar 1.500 orang berlindung di beberapa penampungan, namun sudah banyak yang kembali ke rumah masing-masing.

Aliran listrik di beberapa titik di Los Cabos dan La Paz terputus, sementara jaringan telepon masih belum stabil. (afp/And)

Banjir Bandang Di Korut Tewaskan 60 Orang PYONGYANG, Korea Utara (Waspada): Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melaporkan, Rabu (7/9), hujan lebat yang melanda Korea Utara sedikitnya menewaskan 60 orang, sementara 44 ribu orang kehilangan tempat tinggal.

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengatakan, Sungai Tumen, yang menandai perbatasan dengan Tiongkok dan Rusia, mengalami banjir terburuk yang pernah dicatat akibat hujan lebat sejak empat hari lalu.

Laporan OCHA mengikuti data yang disediakan Korean Central News Agency (KCNA) selama akhir pekan. Disebutkan pula bahwa, selain korban tewas, masih terdapat 25 lainnya yang dinyatakan hilang.

“Topan Lionrock telah memicu hujan lebat, menyebabkan Sungai Tumen meluap dan bangunan roboh. Banjir diketahui telah menewaskan 60 orang dan mengakibatkan lebih dari 44 ribu orang kehilangan tempat tinggal,” demikian pernyataan yang dirilis OCHA. Dalam dokumen yang dipublikasikan secara daring juga mengabarkan jalan raya se-

panjang 112 kilometer dan 23 sekolah rusak.

Selain itu, 10 ribu hektare lahan pertanian digenangi banjir.

Provinsi Utara Hamyong paling parah terkena dampak banjir. Sebanyak 17 ribu orang mengungsi di Yonsa, 13 ribu di Musan, dan 8.000 di Hoeryong. Selain tim pencarian dan penyelamatan, OCHA mengatakan pihak berwenang Korut telah mengeluarkan 2.500 peralatan rumah tangga darurat, yang meliputi terpal, makanan kaleng, tablet pemurnian air, dan selimut.

Mengingat jumlah pengungsi dan rumah yang rusak, bantuan darurat tersebut tidak mungkin dapat memenuhi kebutuhan mereka yang terkena dampak. Negara paling terisolasi di dunia tersebut selama ini sering dilanda bencana alam, terutama banjir. Setidaknya 169 tewas dalam hujan lebat pada musim panas 2012.

Pada Agustus 2015 lalu, Topan Goni melanda negara itu dan membanjiri kota perbatasan Rason, yang merupakan zona ekonomi khusus.

Bencana itu menyebabkan sedikitnya 40 orang tewas dan lebih dari 1.420 orang kehilangan tempat tinggal. (KT/And)

Pedang Viking Kuno Ditemukan Di Islandia

AP

PENDARATAN KAPSUL ANTARIKSA: Kapsul Soyuz TMA-19M yang membawa cosmonot NASA, Jeff Williams, dan dua kosmonot Rusia, Alexey Ovchinin dan Oleg Skripochka, mendarat di Kota Zhezkazgan, Kazakhstan, Rabu (7/9). Ketiga kosmonot tersebut mendarat dengan selamat setelah memberikan kontribusi dalam ratusan eksperimen biologi, bioteknologi, ilmu fisika dan ilmu bumi selama 172 hari berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional.

ngajukan Qureshi sebagai hakim federal Kota Washington ini dianggap sebagai keputusan yang bersejarah di tengah sikap bermusuhan yang ditunjukkan calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, terhadap warga Muslim AS. Direktur Eksekutif Penga-

SKAFTARHREPPUR, Islandia (Waspada): Sekelompok pemburu unggas menemukan sesuatu yang sangat tidak terduga ketika melakukan perburuan di Islandia. Mereka tidak menangkap satu unggas pun, namun menemukan sebuah pedang bangsa Viking yang diperkirakan berusia lebih dari 1.000 tahun.

Seperti dilansir BBC, Selasa (6/9), lima pemburu unggas menemukan pedang itu Skaftarhreppur, Islandia bagian selatan. Mereka menduga pedang itu muncul setelah terbawa gelombang banjir. Salah satu pemburu, Arni Bjorn Valdimarsson, mengunggah foto pedang itu di akun Facebook miliknya. Agensi Warisan Budaya Islandia pun langsung menghubunginya dan menerima pedang itu. Kepala agensi Kristin Huld Sigurdar-dottir mengatakan hanya ada 20 pedang di era ini yang sudah ditemukan sebelumnya di Islandia.

“Pedang itu tergeletak begitu saja di tanah, tinggal menunggu ada yang memungutnya,” ujar pemburu lainnya, Runar Stanley Sighvatsson. Diduga pedang itu berasal dari abad ke10 yang biasa digunakan untuk ditancapkan di sebuah makam. Lokasi pasti penemuan pedang itu belum diumumkan, karena otoritas Islandia masih ingin mencari apakah ada artefak lainnya di area tersebut. (bbc/And)

FB

PEDANG bangsa Viking yang diperkirakan berusia lebih dari 1.000 tahun.

gai menteri.

Ia mengatakan kejadian itu merupakan “kesalahan terbesar dalam hidup”nya.

(Ant)

cara Muslim Farhana Khera memuji keputusan Obama sebagai langkah penting untuk memilih orang yang terbaik dan paling cerdas dari setiap komunitas untuk bertugas memberikan keadilan bagi Amerika.

Qureshi lahir di Pakistan dan bergabung dengan kantor pengacara Latham & Watkins pada 2006 serta menjadi kepala komite pro bono pada 2012. Ia meraih gelar sarjana muda bidang hukum dari Universitas Cornell pada 1993 dan sarjana hukum penuhnya dari Harvard Law School pada 1997.

Saat ini Amerika menunggu keputusan Senat atas pencalonan Qureshi sebagai hakim federal Washington. (HF/And)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, Retail Credit Collection Medan berlamat di Jalan Imam Bonjol No. 7 Lt V Medan, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran, terhadap aset-aset jaminan debitur sebagai berikut : 1. Sarbandi Lima bidang tanah masing-masing : a). Sebidang tanah seluas 832 m2 dengan SHM No. 261 a.n Ijah, yang terletak di Jl. Besar Sombahuta/Prapat Janji Dusun VI Bangun Rejo, Desa Prapat Janji, Kec. Buntu Pane, Kab. Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 53,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 26,500,000.00; b). Sebidang tanah seluas 7,813 m2 dengan SHM No. 563 a.n Sarbandi, yang terletak di Dusun I, Desa Buntu Pane, Kec. Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 156,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 78,000,000.00; c). Sebidang tanah seluas 725 m2 dengan SHM No. 465 a.n Sarbandi yang terletak di Jl. Besar Sombuhat/Prapat Janji Dusun I, Desa Buntu Pane, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 155,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 77,500,000.00; d). Sebidang tanah berikut bangunan seluas 3,979 dengan SHM No. 286 a.n Sarbandi, yang terletak di Dusun IV, Desa Petatal, Kecamatan Talawi, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 918,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 459,000,000.00; e). Sebidang tanah seluas 739 m2 dengan SHM No. 562 a.n Sarbandi, yang terletak di Jl. Besar Sombahuta/Prapat Janji Dusun I, Desa Buntu Pane, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 72,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 36,000,000.00; 2. Alamsyah Hutagaol Sepuluh bidang tanah masing-masing : a). Sebidang tanah seluas 74 m2 dengan SHM No. 163 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 14,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 7,000,000.00; b). Sebidang tanah seluas 74 m2 dengan SHM No. 164 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 14,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 7,000,000.00; c). Sebidang tanah seluas 74 m2 dengan SHM No. 165 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 14,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 7,000,000.00; d). Sebidang tanah seluas 79 m2 dengan SHM No. 166 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 14,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 7,000,000.00; e). Sebidang tanah seluas 89 m2 dengan SHM No. 167 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 16,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 8,000,000.00; f). Sebidang tanah seluas 71 m2 dengan SHM No. 168 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 13,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 6,500,000.00; g). Sebidang tanah seluas 71 m2 dengan SHM No. 169 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 13,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 6,500,000.00; h). Sebidang tanah seluas 71 m2 dengan SHM No. 170 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 13,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 6,500,000.00; i). Sebidang tanah berikut bangunan seluas 71 m2 dengan SHM No. 171 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 13,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 6,500,000.00; j). Sebidang tanah berikut bangunan seluas 73 m2 dengan SHM No. 172 a.n Alamsyah, yang terletak di Jl. Kadi Belakang, Desa Pasar Lapan, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara d/h Asahan, Prov. Sumatera Utara, Limit Penawaran Rp. 58,000,000.00; dan Jaminan Lelang Rp. 29,000,000.00; Yang akan dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Kamis, 22 September 2016 Jam : 10.00 WIB. Tempat : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran Jalan Prof. H. M. Yamin, S.H. No. 47 Kisaran Syarat -syarat : 1. Peminat wajib menyetor uang jaminan lelang sebesar sebagaimana tercantum daftar obyek lelang diatas.

2. Jaminan disetorkan ke Rekening Penampungan RPL 076 KPKNL Kisaran pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Tanjungbalai – Asahan No. Rekening 0348493091, yang harus sudah efektif paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan Lelang.

3. Pemenang Lelang diwajibkan melunasi harga lelang dan bea lelang secara tunai/cash atau cek/giro paling lama 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi harga lelang dalam tenggang waktu tersebut, maka uang jaminan akan disetor ke kas lelang, dan peserta lelang akan dimasukkan dalam daftar hitam lelang.

4. 1 (satu) penyetoran Uang Jaminan Penawaran Lelang hanya berlaku untuk 1 (satu) barang atau paket barang yang ditawar.

5. Penawaran Lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat.

6. Peserta Lelang adalah Penyetor/Depositor (memiliki NPWP) yang namanya tertera dalam validasi dan tidak dapat dikuasakan dan/atau dialihkan melalui keterangan/remarks sebagaimana tercantum dalam slip setoran.

7. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan nilai limit. Dalam hal peserta lelang tidak melakukan penawaran sebagaimana hal ter sebut diatas mak a dikenak an sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 bulan di Wilayah Kerja Kanwil DJKN Sumatera Utara.

8. Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan/penundaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Kisaran, dan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. 9. Kondisi aset dijual apa adanya (as-is) dan syarat–syarat lainnya akan diumumkan pada saat pelaksanaan lelang.

10. Informasi selanjutnya dapat ditanyak an kepada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk – (061) 4147712, (0622) 26878, dan Kantor KPKNL Kisaran Jl. Prof. H. M. Yamin, S.H. No. 47 Kisaran Kisaran, 08 September 2016

PT Bank Mandiri (Persero), Tbk

KPKNL Kisaran

Ekonomi & Bisnis

A4

WASPADA Kamis, 8 September 2016

Utang Bertambah, Pemerintah ‘Gali Lubang Tutup Lubang’ MEDAN (Waspada): Rencana pemerintah kembali menambah utang sebesar Rp4 triliun melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dalam rangka memenuhi pembiayaan dalam APBN 2016, berpotensi membuat utang semakin membengkak, bila nilai tukar Rupiah terpuruk terhadap Dolar AS. Pengamat ekonomi Sumut Gunawan Benjamin mengatakan, pemerintah terus menambah pasokan hutang akhir-akhir ini. Memang masalahnya ada pada keseimbangan primer yang defisit, sehingga memaksa pemerintah kembali berutang untuk menutupi utang yang lama.

Memang jika mengacu kepada undang-undang maka defisit yang diperbolehkan itu besarnya 3 persen. Sejauh ini defisit masih sekitar 2,35 persen,

jadi memang ada ruang sebesar 0,65 persen lagi untuk kembali berutang.

“Ini sama saja dengan gali lubang tutup lubang. Namun, tidak menjadi masalah yang besar jika utang ini diperuntukan untuk hal yang produktif.

Nah, dengan menerbitkan SBSN baru, maka pemerintah lagi-lagi terbebani dengan beban bunga utang kedepan nantinya,” sebut Gunawan.

Menurutnya, tambahan utang baru ini sebaiknya diatur untuk utang jangka panjanga gar bisa lebih leluasa mengatur cash flownya. Selain itu, utangutang pemerintah ini sebaiknya juga dilindungi dengan produk hedging (lindung nilai).

“Karena masih ada resiko dimana utang kita bisa saja membengkak jika nilai tukar Rupiah terpuruk terhadap mata

uang Dolar AS. Jadi perlu kehatihatian untuk melakukan pengelolaan terhadap utang itu sendiri. Meskipun hingg saat ini kita masih aman dari tekanan mata uang Dolar AS. Dia menilai, utang yang kembali diterbitkan akhir-akhir ini memang diduga untuk membayar utang lain yang jatuh tempo (cicilan bunga dan pokok), seiring dengan pendapatan negara dari pajak yang terus turun.

“Jadi memang program pengampunan pajak harus berjalan sesuai target. Sehingga di tahun depan kita tidak akan terlalu agresif untuk meminjam guna menutup utang. Sehingga ruang pembangunan menjadi lebih terbuka. Dan kalaupun harus ada utang, utang itu nantinya digunakan untuk hal yang produktif,” pungkasnya. (m41/B)

Jamkrindo Medan Sukseskan BUMN Mengajar Waspada/Rizky Rayanda/C

PEDAGANG menunggu pembeli di Pasar Sukaramai Medan, Rabu (7/9). Menurut pedagang menjelang Idul Adha harga cabai merah melonjak naik dari Rp40.000 per kilogram menjadi Rp60.000 per kilogram.

Jelang Hari Raya Idul Adha

Harga Cabai Melambung Di Berbagai Daerah GUNUNGTUA (Waspada): Menjelang hari Raya Idul Adha, bahan kebutuhan pokok jenis cabai terasa ‘semakin pedas’. Pasalnya, harga cabai di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Padanglawas Utara, mengalami kenaikan drastis mencapai Rp80 ribu per kilogram.

Pantauan Waspada, Rabu (7/9) di Pasar Gunungtua, Kecamatan Padang Bolak. Harga Cabai merah mengalami kenaikan hingga Rp80 ribu per kilogram.

Padahal pada hari pekan Sabtu kemarin harga cabai masih Rp40 ribu per kilogram.

Para pedagang mengatakan, kenaikan harga cabai disebabkan pasokan dari daerah penyuplai seperti Kabupaten Tapanuli Utara mengalami kekosongan. Sedangkan pasokan berasal petani daerah itu berkurang akibat belum masa panen.

Erna Hasibuan, pedagang pada Pasar Gunungtua mengatakan, kenaikan harga cabai mulai terjadi pada saat ini. Pada beberapa hari sebelumnya, masih dalam keadaan normal.

Di tempat terpisah, sejumlah ibu rumah tangga mengatakan, mereka terpaksa mengurangi stok belanja untuk keperluan rumah tangga. “Terpaksa kita kurangi sebab harganya terlalu pedas, sama dengan rasanya,” ujar Halimah Lubis, ibu satu anak ini.

Sibolga Para ibu rumah tangga di Kota Sibolga dan sekitarnya mulai resah. Pasalnya, menjelang

Hari Raya Idul Adha, harga cabai merah melambung hingga Rp70 ribu per kilogram.

TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) setempat menyarankan agar mencari barang pengganti seperti bahan cabai kemasan industri (instan) yang telah banyak dijual di pasaran.

Aswani, 48, ibu rumah tangga warga Kel. Aek Manis, Kec. Sibolga Selatan mengaku terkejut dengan harga cabai yang sangat melambung.

“Kita berharap Pemko Sibolga dapat mencari solusi, sehingga dapat menurunkan harga cabai yang sangat dibutuhkan saat Hari Raya Kurban seperti ini,” ujar ibu rumah tangga yang mengaku punya tanggungan tiga anak.

Di tempat terpisah, sejumlah ibu rumah tangga lainnya juga mengeluhkan hal yang sama. Ny. P. Sitanggang, 45, warga Kel. Sarudik, Tapteng juga mengaku heran dengan melambungnya harga kebutuhan pokok itu. “Sebaiknya, saat seperti ini pemerintah harus tanggap membantu rakyat kecil seperti kami. Harga yang mahal itu, tentu sangat memberatkan,” ujar warga yang berbatasan dengan Kota Sibolga itu.

Informasi yang dihimpun Waspada, Rabu (7/9) dari beberapa pasar tradisional hingga tingkat pengecer, harga cabai merah saat ini mencapai Rp70 ribu per kg. “Sejak dua pekan terakhir ini harga cabai merah memang terus bergerak naik.

Kalau pada dua pekan lalu harga per kg sekira Rp42 ribu, sepekan kemudian naik menjadi Rp52 ribu dan kini harganya Rp70 ribu,” ucap pedagang di Pasar Inpres Aek Habil Sibolga.

Sekretaris TPID Sibolga Junedi Tanjung yang dikonfirmasi mengaku sudah mengetahui hal ini. “Kita melalui rapat TPID memang telah membahas hal ini. Penyebabnya, karena sejumlah pedagang dari luar Sumut seperti dari Riau dan lainnya sengaja datang ke sentra produksi seperti di Humbahas, Taput dan lainnya, sehingga harga makin melambung,” papar Junedi yang juga Asisten Ekonomi Setda Sibolga itu.

Madina Sementara itu, harga cabai merah di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Mandailing Natal mencapai Rp60 ribu per kilogram. Padahal tiga minggu sebelumnya harga cabai merah masih Rp40-45 ribu per kg.

Rani, 43, warga Panyabungan terpaksa mengurangi pembelian cabai merah menyusul naiknya harga kebutuhan pokok itu, Rabu (7/9).

Ibu rumah tangga itu hanya membeli seperempat kilo cabai merah dari rencana semula se-

Penjualan Andromax A Capai 500 Unit Per Hari MEDAN (Waspada): PT. Smartfren Telecom, Tbk sebagai salah satu operator penyedia layanan 4G LTE Advanced terkemuka dan terluas di Indonesia gencar mengkampanyekan “4G#in Aja”.

Bahkan dalam kampanye tersebut Smartfren menghadirkan produk-produk berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau dan sangat diminati masyarakat luas akan penggunaan layanan jaringan smartphone 4G LTE. Seperti smartphone Andromax A, saat ini penjualannya mencapai 500 unit per hari.

“Smartfren berkomitmen untuk menjaga kebutuhan pasar dimana saat ini penjualan Andromax A di angka ± 500 unit perhari,” kata Jefry Batubara, Selaku Regional Head Northern Sumatera Smartfren, Rabu (7/9).

Dia mengatakan, Smartfren memahami bahwa untuk dapat menikmati layanan 4G LTE ini diperlukan perangkat-perangkat 4G yang sesuai agar pelanggan Smartfren dapat memenuhi kebutuhan data dengan maksimal.

Oleh karena itu, agar masyarakat Indonesia dapat menikmati layanan 4G yang memadai dan tersedia pilihan perangkat ponsel 4G yang terjangkau dan berkualitas tinggi salah satu

Waspada/Sugiarto/B

DUA karyawan Galeri Smartfren menunjukkan Andromax A yang sangat laris dengan penjualan mencapai 500 setiap hari.

Produknya Smartfren Andromax A yang ditujukan bagi pengguna entry-level.

Disebutkan, ponsel pintar ini hadir dengan prosesor Quad Core 1.1 GHz, chipset Snapdragon 210, RAM sebesar 1GB serta 8GB ROM yang mampu mendukung aktivitas pengguna.

Dilengkapi dengan kamera depan dan belakang yang masing-masing beresolusi 5 MP, Andromax A hadir dengan layar LCD berukuran 4.5” dengan resolusi FWVGA dan teknologi SVI (Sun Visibility Improvement) menjadikan pengguna

akan tetap dapat melihat jelas meski di bawah sinar matahari.

Harga Andromax A Rp649.000,- dengan harga termurah dan spesifikasi yang tinggi. Pembeli akan mendapatkan bonus gratis paket data sebesar 8GB, telepon 1000 menit ke semua pelanggan Smartfren (termasukVoLTE), 10 menit telepon ke operator lain dan juga 100 SMS selama 7 hari setelah isi pulsa 10.000 saja, sehingga dapat men download aplikasi langsung yang lagi ‘ngtrend’ saat ini, ujar Jefry Batubara. (m41/B)

tengah kilogram.

Hal yang sama juga diutarakan Ida, 30. Dia mengaku khawatir dengan harga sembako saat ini, terutama harga cabai merah yang kian hari kian mahal. “Harga cabai merah sangat mahal kali, naiknya sangat cepat. Bayangkan saja untuk harga normalnya saja hanya Rp20-25 ribu/kg,” ungkap Ida saat ditemui di pasar Kotanopan, Selasa (6/9).

Sejumlah pedagang yang ditemui menyebutkan, terjadinya kenaikan harga cabai merah di pasaran salah satunya disebabkan musim penghujan yang mengakibatkan pasokan berkurangdaripetanikepadapedagang.

Menurun Diduga akibat musim penghujan disertai erupsi Gunung Sinabung, sejumlah komoditi jenis sayur, buah buahan, ikan dan daging mengalami kenai-

kan. Untuk mengantisipasi keluhan masyarakat, Dinas Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Karo akan terjun ke sejumlah pasar, Rabu(7/9).

Dinas Koperasi dan Perdagangan sebelumnya telah melakukan survei ke sejumlah pasar.

Dari data sementara, ditemukan harga cabai merah mengalami kenaikan diikuti sayur mayur, ikan dan daging ayam.

Tercatat harga cabai merah Rp51.000/kg, ikan laut Rp28.000 – Rp40.000/kg, ayam potong Rp36.000/kg, daging sapi Rp93.000/kg, harga masih terbilang normal.

“Bila melampaui batas dan membuat konsumen menjerit, maka pihak Dinas Koperindag akan melakukan upaya normalisasi guna menekan harga,” kata Sekretaris Dinas Koperasi dan Perdagangan Karo Ariadi. (a35/cpol/a28/c10/a36/I)

MEDAN (Waspada): Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia ( Perum Jamkrindo) Cabang Medan sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mensukseskan kegiatan Program ‘BUMN Mengajar’ di SMKN 7 Medan, Rabu (7/8).

Program BUMN Mengajar dengan tema “Indonesia Negeri Kebanggaanku” ini merupakan rangkaian kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri, yang diinisiasi Kementerian BUMN RI dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI Ke-71.

Kepala Cabang Jamkrindo Medan, Ilham Prasojo yang menjadi guru sehari di sekolah tersebut memperkenalkan tentang peran pentingnya BUMN di Indonesia, termasuk portofolio bisnis yang dikelola dan profesi-profesi yang ada di dalamnya. Selain itu, juga dijelaskan mengenai keunggulan dan kinerja Perum Jamkrindo sebagai salah satu BUMN yang bergerak di Bidang Penjaminan Kredit.

“Melalui program ini, kami ingin agar siswa bisa lebih paham dan lebih dekat dengan BUMN, termasukJamkrindo.Inidimaksudkanagarwawasan mereka semakin bertambah,” kata Ilham usai memberikan materi dalam kegiatan tersebut.

Dia berharap, kegiatan seperti ini mampu memotivasi siswa untuk mencintai dan mengenal BUMN lebih jauh, serta memberikan edukasi kepada para siswa sebagai calon pemimpin bangsa di masa depan, untuk lebih mengenal lagi bangsanya sehingga timbul rasa cinta dan semangat patriotisme terhadap bangsa.

Pada kegiatan BUMN Hadir untuk negeri ini, juga digelar ragam acara antara lain upacara peringatan HUT RI, penyediaan sarana air bersih, penyediaan sarana mandi cuci kakus, pembangunan tempat penitipan anak, pembinaan mantan atlet nasional, pembinaan mantan Napi, pembinaan desa terpencil, perbatasan dan rawan konflik, elektrifikasi rumah tangga yang belum teraliri listrik, pasar murah, Siswa Mengenal Nusantara (SMN), Pemutaran Film, kegiatan lomba-lomba untuk masyarakat dan bedah rumah Veteran.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 7 Medan Matias Ginting mengatakan, kegiatan ini sangat membantu pihak sekolah dalam menambah bahan ajar atau pengetahuan kepada siswa. “Kegiatan ini sangat positif dan kami sangat mengapresiasi langkah yang diambil Jamkrindo, terutama Kementerian BUMN yang mau terjun langsung ke sekolah-sekolah,” ungkapnya.

Kegiatan ini juga sangat bermanfaat bagi siswa karena mendapat pengalaman langsung dari praktisi BUMN sehingga para siswa bisa langsung menggali ilmu lebih dalam, dan tidak bergantung pada buku teks atau teori di dalam kelas semata.

“Inijugasejalandenganmisikamiyangmemang berkonsentrasi pada bidang bisnis manajemen khususnya pada jurusan keahlian yakni Akuntansi, Administrasi, Perkantoran dan Pemasaran. Kami berharap kegiatan seperti ini terus berjalan setiap tahun,” tandasnya. (m41/C)

Waspada/Sugiarto/B

Pasar Modal Solusi Defisit Anggaran Daerah BANDA ACEH (Waspada): Rendahnya pemahaman dan pemanfaatan pasar modal oleh masyarakat Indonesia mendorong Otoritas Jasa Keuangan (OJK) gencar melakukan sosialisasi tentang manfaatnya. Bahkan pemanfaatan pasar modal bisa berimprovisasi dan bergerak ke bidang- bidang lain yang belum pernah dilakukan.

“Untuk Provinsi Aceh khususnya, dapat menggagas serta menggunakan dana dari pasar modal untuk membiayai dan menutupi defisit anggaran daerah,” kata Direktur Pengaturan Pasar Modal OJK, Luthfi Zain Fuadi, pada Seminar dan Sosialisasi Pasar Modal Terpadu di kampus UIN Ar- Raniry, Banda Aceh, Selasa (6/9).

Luthfi memaparkan kondisi di daerah yang sering mengalami defisit anggaran pendapatan dan belanjanya. Untuk itu, sebut Luthfi, diperlukan suatu terobosan pembiayaan defisit ini, salah satunya yaitu melalui dana dari pasar modal.

Menurutnya, melalui mekanisme tersebut pihak pemerintah daerah juga dapat mendanai proyek-proyek infrastruktur atau sarana yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat seperti rumah sakit. “Hal itu semua sangat terbuka dan memungkinkan,” papar Luthfi.

Sementara itu, pakar ekonomi syariah, Dr Muhammad Yasir Yusuf, MA mengatakan, Aceh sebagai provinsi yang telah menerapkan Syariat Islam bisa merancang adanya produk Sukuk untuk daerah, yang nantinya dapat ikut berkontribusi pada pembangunan di Aceh.

Pakar ekonomi Islam lainnya Dr. Zaki Fuad, mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap perekonomian Indonesia yang relatif masih rapuh. Salah satu penyebabnya adalah pembangunan Indonesia yang didukung oleh utang luar negeri pasif yang berpotensi memberatkan kondisi perekonomian bangsa. (b04/C)

Tax Amnesty Harus Perdalam Peran Pasar Keuangan JAKARTA (Waspada): Program pengampunan pajak (tax amnesty) diharapkan semakin memperdalam peran pasar modal maupun pasar keuangan dari aspek fiskal. Pemberlakuan pengampunan pajak memang memiliki tujuan jangka pendek, menengah, hingga jangka panjang.

“Dari sisi fiskal, ada target yang harus dipenuhi dalam jangka pendek. Dan bagi pegiat pasar modal, tax amnesty menjadi sesuatu yang sangat positif terutama ketika ingin membangun kedalaman pasar modal jangka menengah dan panjang,” kata Ketua Dewan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad dalam seminar di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (6/9).

Dia mengatakan, meski ada deklarasi dana amnesti pajak, namun kalangan pelaku pasar modal juga tertarik mengenai bagaimana repatriasi dana lebih banyak dilakukan. Hal ini bertujuan agar dampaknya ke pasar modal Indonesia dapat lebih nyata.

“Bagi pasar modal dan OJK, tax amnesty dilakukan dengan serius karena berdampak langsung pada tumbuh kembang industri keuangan. Kami mendukung bagaimana tax amnesty dilakukan dengan efektif,” tutur Muliaman. (J03)

KEPALA Cabang Jamkrindo Medan Ilham Prasojo saat memberikan materi pelajaran tentang BUMN di hadapan siswa-siswi SMKN 7 Medan, Rabu (7/9).

Bank Sumut Salurkan KUR Rp6,5 M STABAT (Waspada): Warga masyarakat Sumatera Utara (Sumut) seperti di Kabupaten Langkat kini sudah bisa merasakan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Sumut. Pasalnya untuk tahun ini, bank milik Pemprov Sumut itu menyalurkan Rp6,5 miliar dana segar untuk masyarakat.

Pemimpin Bank Sumut Cabang Stabat, Isben Hutajulu mengatakan, masyarakat Langkat kini dapat melakukan pinjaman KUR Bank Sumut mulai dari nominal Rp25 juta hingga Rp500 juta dengan bunga kurang dari 9 persen per tahun.

“Tahun ini Rp6,5 miliar KUR kita berikan untuk masyarakat Langkat dengan bunga ringan, 0,7 persen per bulan dengan rate pinjaman mulai dari Rp25 juta hingga Rp500 juta,” ujar Isben di sela kegiatan Sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) Jaringan Pendamping Kebijakan Pemerintah (JPKP) dan Bank Sumut di Aula Gedung PKK Stabat Kabupaten Langkat, Rabu (7/9).

Menurutnya, KUR Bank Sumut tersebut merupakan

salah satu dengan bunga yang paling ringan. Untuk mendapatkan pinjaman KUR tersebut, yang terpenting menurut Isben, masyarakat harus sudah memiliki E KTP. “E KTP harus ada. Karena selanjutnya akan kami konfirmasi ke Depkeu apakah layak mendapatkan pinjaman atau tidak,” ujarnya.

Ketua DPW JPKP Sumut, Trianto Sitepu mengatakan, pihaknya sudah melakukan MoU dengan Bank Sumut untuk mendampingi kebijakan pembangunan dalam hal pemberian KUR di Sumut dari Langkat ke Nias.

“Di mana ada KUR Bank Sumut, di situ JPKP akan mendampingisehinggatepatsasaran. Saya mengajak seluruh pengurus JPKP sebagai lembaga pengawasan resmi untuk dapat bekerjasama dalam hal pendampingan KUR Bank Sumut,” ujarnya.

Jika selama ini masyarakat lebih memilih mengajukan kredit ke bank swasta, Bank Sumut sebagai bank daerah, harus dimanfaatkan untuk

kepentingan daerah dan kemajuan daerah. “Saya juga sudah memerintahkan kepada JPKP dari Langkat hingga Nias untuk melakukan sosialisasi seperti ini untuk penyaluran KUR. Saat ini, Langkat sebagai pionir,” ucapnya.

Ketua DPD JPKP Langkat Selamet Suhendro berharap, dengan adanya KUR Bank Sumut masyarakat tidak lagi harus berurusan dengan para rentenir yang memberikan pinjaman dengan bunga yang tinggi.

“Kepada Bank Sumut, kami juga berharap persyaratan menjadi nasabah tidak dipersulit, agar masyarakat tidak menggunakan jasa rentenir. Kami harap bisa dipermudah,” ujarnya.

Wakil Bupati Langkat, Sulistianto yang hadir pada kegiatan tersebut mengatakan, KUR Bank Sumut bisa mengurangi ketergantungan masyarakat tehadaprentenir.“Besarhara-pan saya pada JPKP ini bisa mengawal program ini. Bank Sumut kami harap berhasil menyalurkan kredit dan kredit macetnya juga kecil,” ungkapnya. (m38/A)

Waspada/Ist

WAKIL Bupati Langkat Sulistianto (empat kanan) foto bersama pengurus DPW JPKP Sumut, DPD JPKP Langkat dan Perwakilan Bank Sumut dalam kegiatan Sosialisasi Penyaluran KUR Bank Sumut, di Aula PKK Stabat, Rabu (7/9).

Nusantara

WASPADA Kamis 8 September 2016

A5

Tiga Mahasiswa USU Raih Pendanaan Penelitian IRN SALATIGA (Waspada): Tiga mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) berhasil meraih bantuan pendanaan penelitian skripsi S1 bidang pangan dari Indofood Riset Nugraha (IRN)2016-2017. Ketiganya adalah Andrew Sutandi Lumbangaol, Desni Siliawati Br Berahmana dan Petricia Elisabeth Pakpahan.

Petricia Elisabeth Pakpahan mengetengahkan penelitian berjudul ‘Aktivitas antioksidan ekstrak kulit pisang ambon (musa garadisiaca) dari berbagai tingkat kematangan dalam menurunkan glukosa darah mencit penderita diabetes’.

Andrew meneliti tentang efektivitas antioksidan rimbang (solanum torvum swartz) dalam makanan tradisional khas Batak Dali Ni Horbo terhadap penurunan kadar kolesterol darah mencit.

Sedangkan Desni memberi judul penelitiannya ‘Pengaruh ekstraksi lilin bawang putih (allium sativum L) terhadap resiko kanker paru-paru pada mencit percobaan yang diinduksi akrilamida.

Ditemui dalam acara penandatangan kontrak kerja sama antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan 58 peserta IRN di kawasan Agrowisata Salatiga, Jawa Tengah, ketiga mahasiswa USU tersebut mengaku bangga dan senang sekali dapat menembus seleksi yang sangat ketat untuk meraih pendanaan penelitian selama setahun penuh itu.

“Kami akan berusaha sebaiknya menyelesaikan penelitian kami selama setahun ke depan. Tentu saja harapannya agar proposal kami ini dapat mewarnai kebangkitan tekhnologi pangan di negara kita,” ujar Andrew usai acara penandatanganan kontrak kerjasama dan coaching clinic peserta IRN 2016 di kawasan agrowisata Salatiga, Jawa Tengah, Rabu (7/9).

General Manager Corporate Communications Indofood, Stefanus

Indrayana mengatakan, IRN adalah program penghargaan bagi peneliti unggul bidang penganekaragaman pangan yang diselenggarakan dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia.

Program tersebut merupakan salah satu tanggung jawab sosial perusahaan dalam bidang pembangunan karakter. Sebab menjadi peneliti mengharuskan seseorang jujur dan disiplin.

“Dari IRN yang sudah memasuki tahun kesepuluh ini juga dipastikan akan lahir pemikiran-pemikiran kreatif dan positif dalam menghasilkan riset-riset unggulan yang tidak sekedar demi tugas akhir, tapi mampu diaplikasikan dan bermanfaat bagi masyarakat banyak,”kata Stefanus.

Sejak diluncurkan pada 2006 lalu, IRN sudah menghasilkan 4.702 proposal ke meja panitia. Selain oleh mahasiswa, penelitian juga diajukan oleh dosen dan peneliti dari berbagai lembaga. Dari ribuan yang masuk, sudah 669 proposal yang dinyatakan layak untuk program IRN. “Untuk tahun ini penelitian S1 yang masuk mencapai 148 proposal. Setelah diseleksi secara ketat ada 58 proposal yang siap dibiayai,” kata Stefanus.

Masing-masing penelitian dibiayai berbeda satu dengan lain sesuai kebutuhannya. Rata-rata antara Rp50 juta sampai Rp60 juta.

Ketua Tim Pakar IRN, Prof DR Ir Winarno mengaku sangat antusias dengan banyaknya penelitian bidang kemaritiman. Hal itu menjadi berita menggembirakan mengingat 70 persen wilayah Indonesia adalah lautan yang belum banyak dieksplorasi.

Selain bidang maritim, penelitian juga menyentuh komoditas lain seperti gandum, jagung, pisang, singkong, kelapa sawit, kentang, kedelai, beras merah, kacang hijau dan susu. (dianw/C)

Waspada/dianw/B

TIGA mahasiswa USU peraih dana peneltian IRN berfoto bersama General Manager Corporate Communications Indofood, Stefanus Indrayana, usai penandatangan kontrak pendanaan 58 penelitian IRN di Salatiga, Jawa Tengah, Rabu (7/9).

Kapolri Persilakan Masyarakat Gugat SP3 Kebakaran Hutan KPK Siap Usut Kerugian Negara

Antara

TERDAKWA kasus dugaan suap terkait proyek pelebaran jalan di Maluku, Julia Prasetyarini (kiri) dan Dessy Ariyanti Edwin (kanan) memeluk kerabatnya seusai menjalani sidang putusan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (7/9).

2 Rekan Damayanti Divonis 8 Tahun JAKARTA (Antara) : Dua rekan anggota Komisi V DPR Damayanti Wisnu Putranti yaitu Dessy Ariyati Edwin dan Julia Prasetyarini alias Uwi divonis masing-masing 4 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider 2 bulan kurungan karena terbukti ikut menerima hadiah dari Abdul Khoir terkait program aspirasi milik Damayanti dan Budi Supriyanto.

Menyatakan terdakwa Dessy Ariyati Edwin telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan beberapa kali sebagaimana dakwaan pertama.

Menjatuhkan pidana kepada terdakwa penjara selama 4 tahun dan denda Rp200 juta dengan ketentuan bila terdakwa tidak dapat membayar denda maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 bulan,” kata ketua majelis hakim Didik Riyono Putro dalam sidang pembacaan putusan di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (7/9).

“Menyatakan terdakwa Julia Presetyarini alias Uwi telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan beberapa kali sebagaimana dakwaan pertama. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa penjara selama 4 tahun dan denda Rp200 juta dengan ketentuan bila terdakwa tidak dapat membayar denda maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 bulan,” tambah

hakim Didik.

Putusan itu sama dengan tuntutan jaksa penuntut umum KPK yang menuntut agar Dessy dan Julia divonis masing-masing 4 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider 3 bulan kurungan sesuai dakwaan pertama pasal 12 huruf a UU No 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP jo pasal 65 ayat 1 KUHP. “Terdakwa Dessy Ariyati Edwin dan Julia Prasetyarini alias Uwi adalah perantara Damayanti yang membantu anggota DPR yang berawal dari Kunjungan Kerja Komisi V ke Maluku dan disertai pemberian uang berulang dari Erwantoro kepada Julia dan Dessy.

Kedua terdakwa bukan sebagai pelaku utama tapi sebagai perantara dan bukan sebagai pelaku utama dan bersedia memberikan kesaksian penting mengenai peran serta motivasi tersangka lain yang sudah ditetapkan KPK, maka majelis hakim mengambil kesimpulan Dessy dan Julia bukan sebagai pelaku utama dalam perkara ini, dan karena bukan pelaku utama maka hakim berpendapat penetapan Dessy sebagai JC berdasarkan surat keputusan pimpinan KPK NO 910/01-55/08/ 2016 tanggal 19 Agustus 2016 adalah tepat dan dijadikan pedoman kepada hakim untuk menjatuhkan pidana dalam perkara ini,” kata anggota majelis hakim M. Idris.

Ahok Minta Foke Diperiksa

KPK Kembangkan Kasus Reklamasi Ke Segala Arah JAKARTA (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) angkat bicara soal permintaan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang meminta KPK mengusut izin-izin terkait reklamasi pantai utara Jakarta yang diterbitkan pada 2012.

Ketika itu Gubernur DKI dijabat Fauzi Bowo. Izin-izin itu dinilai perlu ditelusuri karena diterbitkan tanpa meminta kontribusi tambahan kepada pengembang.

Kepala Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha, menyebut pihaknya tidak bertindak berdasarkan permintaan. Semua akan diusut merujuk perkembangan penyidikan.

“Jadi untuk Foke apakah memang perlu keterangan dari dia. Kalau memang dibutuhkan, bisa dimintai keterangan,” kata Priharsa di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (7/8).

Karena itu Priharsa Nugraha menyatakan KPK meminta siapa pun yang memiliki informasi soal keterlibatan pihak lain dalam kasus ini dapat melaporkannya kepada KPK. Imbauan tersebut juga dilayangkan kepada Ahok.

“Kami sangat senang sekali jika informasi itu disertai data yang cukup akurat dan kesak-

sian yang disertai data. Itu sangat membantu kami,” kata Priharsa.

Priharsa mengatakan, kasus reklamasi belum berhenti di Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, M Sanusi. Kasus ini akan terus dikembangkan ke segala arah. Utamanya soal penerimaan oleh anggota DPRD DKI Jakarta lainnya.

“Jadi, untuk pendalaman dan pengembangan penyidikan masih terus berjalan dan dilakukan,” ujar Priharsa.

Sebelumnya Ahok meminta agar izin-izin terkait reklamasi Teluk Jakarta yang diterbitkan pada tahun 2012 untuk diusut.

Hal ini disampaikan Ahok saat bersaksi dalam perkara suap pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) mengenai reklamasi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (5/8) dengan terdakwa M Sanusi Ahok mengatakan, ketika itu Gubernur DKI yang mengeluarkan izin masih Fauzi Bowo. Ahok menilai, izin itu harus diperiksa karena dikeluarkan tanpa meminta kontribusi tambahan kepada pengembang.

“Saya persoalkan kenapa Fauzi Bowo berikan izin 2012 tanpa kontribusi tambahan,” kata Ahok. (vn)

JAKARTA (Waspada): Kepolisian Daerah Riau telah mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) terhadap 15 perusahaan yang diduga terlibat pembakaran lahan dan hutan. Kebijakan polisi ini kemudian mendapat kecaman, terutama dari wakil rakyat di gedung parlemen.

Maka, Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Tito Karnavian, mempersilakan semua pihak terkait yang keberatan dengan keputusan ini untuk mengajukan gugatan praperadilan. Tito menuturkan, SP3 merupakan ketetapan hukum. Penghentian kasus itu bisa dibatalkan jika ada putusan pengadilan yang memerintahkan.

“Kalau memang prapera-

dilan diterima, tentu kita akan bisa buka kembali kasus-kasus itu,” kata Tito di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta Pusat, Rabu (7/9).

Menurut Tito, perkara kebakaran hutan yang melibatkan korporasi merupakan hal sensitif. Kapolri pun menginstruksikan seluruh jajarannya di bawah agar tidak mengeluarkan SP3 tanpa sepengetahuan Mabes Polri.

“Kewenangan SP3 ini hanya dapat dilakukan gelar perkara di Mabes Polri, yang dilakukan oleh Mabes Polri, Bareskrim Polri, kewilayahan, Propam, Divisi Hukum Polri dan bagian pengawasan umum,” ujarnya.

Gelar perkara ini dibutuhkan untuk mencegah munculnya polemik mengenai penerbitan SP3, terkait perkara keba-

Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha, Rabu.

Selama ini KPK memang sudah terlibat dalam penanganan sektor kehutanan. Namun, KPK baru terfokus pada pemberantasan korupsi terkait penerbitan izin dan alih fungsi hutan.

Menurut Priharsa, pengelolaan sektor kehutanan yang buruk akan menyebabkan konflik horizontal di tingkat masayarakat. Apalagi berdasar kajian dan penanganan kasus

di KPK, koruptor di sektor hutan telah mengakibatkan kerugian negara lebih dari Rp200 miliar.

“Jadi KPK sangat menaruh perhatian, tetapi kewenangan KPK terbatas seperti tidak bisa masuk ke illegal logging. Baru bisa masuk kalau ada unsur korupsi, suap dalam pengurusan izin. Sehingga posisinya KPK menyambut baik dan menunggu apa saja yang bisa dikerjasamakan,” kata Priharsa. (vn)

Panglima TNI: Penertiban Rumah Dinas Harus Beradab JAKARTA (Antara): Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, mengingatkan agar penertiban rumah dinas yang ditempati keluarga purnawirawan TNI dilakukan secara adil dan beradab.

“Mari kita carikan solusinya, carikan jalan keluar yang tepat, adil, dan beradab,” kata dia, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (7/9).

Nurmantyo mengakui, pendekatan aparat dalam menertibkan rumah dinas eks prajurit selama ini kurang humanis dan tidak mengedepan-

kan sikap kekeluargaan.

Tak jarang, upaya penertiban berujung bentrok dan menimbulkan kegaduhan.

“Penolakan secara nyata ujung-ujungnya pasti citra TNI yang dipertaruhkan, karena dianggap tak mampu menangani persoalan internal,” katanya.

Dia menilai masalah penanganan penertiban rumah dinas ataupun rumah jabatan keluarga besar TNI yang menimbulkan kegaduhan bahkan memunculkan sikap antipati kepada TNI. “Penanganan masalah ini menjadi kurang

elegan, karena penanganannya sering kurang sejuk dan kurang familier,” ujar dia.

Dia menginginkan pemikiran bersama menyelesaikan setiap permasalahan perumahan dinas yang dapat memenuhi kepentingan bersama antara TNI aktif dan purnawirawan.

Dia menambahkan, jangan ada pepatah yang berlaku di keluarga besar TNI, “habis manis sepah dibuang”, karena TNI aktif menutup mata dan telinga terhadap persoalan para purnawirawan.

KDh Jangan Politisasi Birokrasi Antara

KAPOLRI Jenderal Pol Tito Karnavian (kiri) bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya (kanan) menjawab pertanyaan dari wartawan usai mengadakan pertemuan tertutup di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Rabu (7/9).

DPR Setujui BG Jadi Kepala BIN JAKARTA (Waspada) : Komisi I DPR menyetujui Komjen Pol Budi Gunawan untuk menduduki posisi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) usai Komisi itu selesai menggelar uji kelayakan dan kepatutan.

Setelah uji kelayakan, Komisi I DPR memutuskan memberikan pertimbangan dan menyetujui saudara Budi Gunawan, layak dan patut menjadi Kepala BIN menggantikan Sutiyoso.

“Hanya satu inilah keputusan Komisi I DPR RI,” tegas Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari pada wartawan di Gedung DPR RI Jakarta, Rabu (7/9) didampingi Wakil Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid, TB Hasanudin, Hanafi Rais, dan Asril Tandjung.

Sebelumnya, Budi Gunawan memaparkan visi secara terbuka dan berjanji akan menjadikan BIN lebih professional, integritas, dan obyektif.

Di sesi pemaparan visi yang terbuka, Budi menyampaikan janjinya untuk mengoptimalisasi BIN. Visinya adalah ‘Optimalisasi peran dan kemampuan menuju Badan Intelijen Negara yang semakin profesional, objektif dan berintegritas guna mendukung sistem keamanan nasional dalam rangka mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian’.

“Saya akan lakukan program optimalisasi BIN yang semakin profesional, objektif, dan berintegritas yang disingkat PROBIN,” pungkasnya.

Direncanakan persetujuan Komisi I ini akan diagendakan dibawa ke rapat paripurna DPR hari ini, Kamis (8/9). (aya/B)

Dendy Kurniawan CEO Operasional Indonesia AirAsia JAKARTA ( Waspada) : AirAsia mengangkat Dendy Kurniawan (foto) sebagai AirAsia Group Chief Executive Officer (CEO) untuk operasional di Indonesia. Selain itu Dendy juga akan diangkat sebagai Presiden Direktur AirAsia Indonesia, menggantikan Captain Ridzeki Tresno Wibowo yang menjabat sebagai pelaksana tugas Presiden Direktur sejak Juni 2016.

Jabatan Dendy efektif segera berlaku, yang bertugas untuk mengawal pertumbuhan dan perkembangan AirAsia Indonesia dan Indonesia AirAsia X. Penunjukkannya dilaksanakan sejalan dengan rencana AirAsia untuk melakukan ekspansi lebih lanjut di Indonesia.

Komisaris Utama AirAsia Indonesia, Pin Harris, mengatakan pihaknya senang menyambut Dendy dalam peran barunya.

“Saat kami mulai memasuki fase pertumbuhan menarik yang berikutnya. Kualifikasi kepemimpinan yang dimiliki Dendy, ditambah dengan pengalamannya di bidang manajemen akan sangat berperan dalam mewujudkan rencana strategis kami ke depan,” kata Pin dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa (6/9).

Sementara Group CEO AirAsia, Tony Fernandes, menyatakan sebagai pasar terbesar Asean Indonesia memiliki begitu banyak hal yang dapat

karan hutan dan lahan.

KPK Siap Usut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengapresiasi rencana Presiden Joko Widodo melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk melibatkan mereka dalam pengusutan kerugian akibat kebakaran hutan dan lahan.

“Kami mengapresiasi instruksi dari Presiden, karena KPK menganggap sektor hutan adalah sektor yang sangat penting,” kata Kepala Bagian

ditawarkan dalam bidang pariwisata.

Sedangkan Dendy Kurniawan sebagai pemangku jabatan baru CEO AirAsia Group di Indonesia, mengatakan rasa terhormat mendapat kepercayaan untuk menjabat posisi baru yang menarik ini.

Dendy pertama kali bergabung dengan AirAsia pada Mei 2014 sebagai Chief Financial Officer untuk Indonesia AirAsia X. Pada 1 Desember 2014, Kurniawan dipromosikan menjadi Presiden Direktur, posisi yang diembannya hingga penunjukannya kali ini sebagai Group CEO AirAsia di Indonesia.

Captain Sulistyo Nugroho Hanung telah ditunjuk untuk menggantikan posisinya di Indonesia AirAsia X sebagai pelaksana tugas Presiden Direktur, sambil terus menjalani perannya sebagai Direktur Operasional Penerbangan.

Penerima beasiswa J. William Fulbright, Dendy meraih gelar master di bidang International and Development Economics dari Universitas Yale, Amerika Serikat. Ia meraih gelar Sarjana Teknik Industri dari Institut Teknologi Bandung, Indonesia.

Mengomentari penunjukkan Captain Sulistyo Nugroho Hanung, Dendy mengatakan, Captain Hanung telah mendemonstrasikan profesionalitas dan komitmen sejak bergabung dengan AirAsia lebih dari 10 tahun lalu. (j02/B)

JAKARTA (Waspada) : Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menyiapkan tiga jurus untuk memaksa kepala daerah (KDh) yang tetap bandel melakukan politisasi birokrasi dan enggan melaksanakan rekomenda-sinya. Jurus ini mulai dari tidak memproses kenaikan pangkat, pembuatan indeks sistem merried (ISM) dan audit oleh BPK. Ketua Komisi ASN Sofian Effendi mengatakan, hal itu ditekankan untuk selalu mengawal dan mengawasi proses open bidding di seluruh instansi pemerintah.

Menurut Guru Besar Universitas Gajah Mada (UGM) ini, hampir semua kementerian, lembaga dan pemerintah provinsi sudah menjalankan open bidding atau seleksi terbuka dalam pengisian jabatan pimpinan tinggi yang lowong.

“Namun untuk kabupaten dan kota, masih banyak yang bandel, terutama pasca pilkada serentak tahun 2015 lalu,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (5/9).

Kehadiran Lembaga Non Struktural (LNS) yang diperintahkan oleh Undang-Undang

No. 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) diharapkan mampu mengikis praktek politisasi birokrasi yang begitu masif sebelum lahirnya UU pengganti UU Kepegawaian ini. KASN merupakan pengawas yang diharapkan bisa memastikan berjalannya sistem merit dalam birokrasi pemerintahan di tanah air.

Salah satu yang cukup menonjol adalah implementasi rekruitmen pejabat yang harus dilakukan secara terbuka (open bidding).

Menyadari banyaknya kepala daerah yang bandel dan tidak mengindahkan rekomendasi KASN, kini LNS ini tengah menyiapkan jurus-jurus baru. Salah satu yang sudah mulai berjalan saat ini adalah buah kerjasama dengan KASN dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Untuk pejabat yang dipromosikan tetapi tidak melalui tahapan yang benar, yakni open bidding BKN tidak akan memproses kenaikan pangkatnya,” ujar Sofian.

Dengan cara ini, maka PNS yang ditempatkan di posisi baru tanpa melalui proses

yang benar, maka tidak akan mendapat SK kenaikan pangkat dari BKN. Tidak sampai di situ saja.

KASN juga menggandeng Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit terhadap dana yang dikeluarkan untuk pembayaran seperti tunjangan bagi pejabat yang tidak memenuhi ketentuan dalam open bidding. ”Kalau PPK yang dalam hal ini Bupati dan Walikota tetap bandel, hasil audit BPK pasti akan ada temuan. Bukan mustahil masuk ke ranah pidana, yang bisa menjerat mereka,” imbuhnya.

Ketua KASN juga mengatakan, saat ini pihaknya tengah menyusun ISM, yang nantinya akan diumumkan.

“Dari situ akan ketahuan, instansi atau daerah mana saja yang tidak menjalankan sistem merried dengan benar,” tegasnya.

Diakui bahwa KASN dihadapkan pada keterbatasan sumber daya untuk memantau seluruh kabupaten/kota, sehingga selama ini masih bergantung pada pengaduan masyarakat. (dianw/B)

Sport

A6

WASPADA Kamis 8 September 2016

Brazil Kembali Besar MANAUS, Brazil (Waspada): Gol babak kedua dari Neymar Junior, memberi Brazil kemenangan 2-1 atas Kolombia pada matchday 8 Pra Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan, Rabu (7/9) pagi WIB. Ini kemenangan kedua beruntun Tim Samba di bawah asuhan pelatih baru Adenor Leonardo ‘Tite’ Bacchi yang menggantikan posisi Carlos Dunga, seusai kegagalan di Copa America Centenario 2018, Juli lalu.

“Kami kembali menunjukkan kualitas dan kebesaran Brazil. Permainan kami hebat dan sangat menarik,” klaimTite lewat Soccerway.

“Level dari konsentrasi dan komitmen merupakan hal pen-

ting. Kami berada dalam proses evolusi,” tambah pelatih kelahiran 25 Mei 1961 tersebut.

Klaim Tite bahwa Brazil kembali besar sangat relevan mengingat Daniel Alves cs sebelumnya sukses menggasak tuan rumah Ekuador 3-0 akhir pekan lalu pada matchday 7.

Neymar dan kawan-kawan bulan lalu juga berhasil mendulang medali emas cabor sepakbola putra pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. Itu sukses perdana Selecao sepanjang sejarah

Brazil Vs Kolombia 2-1 Brazil (1-4-3-3): Alisson Becker; Daniel Alves, Marquinhos, Miranda, Marcelo Vieira; Renato Augusto, Casemiro, Paulinho (Guiliano); Willian (Philippe Coutinho), Gabriel Jesus (Taison), Neymar Junior Pelatih: Leonardo ‘Tite’ Bacchi AP

BOMBER Uruguay Edinson Cavani lompat menghindari hadangan kiper Paraguay Diego Barreto di Montevideo, Rabu (7/9).

Kolombia (1-4-2-3-1): David Ospina; John Medina, Jeison Murillo, Oscar Murillo, Farid Diaz; Barrios, Carlos Sanchez; James Rodriguez, Torres (Cuadrado), Luis Muriel; Carlos Bacca (Roger Martinez) Pelatih: Jose Pekerman

Cavani Bahagia La Celeste Bangkit MONTEVIDEO (Waspada): Edinson Cavani mencetak dua gol, Selasa (Rabu WIB), ketika tuan rumah Uruguay mengga-

Klasemen Sementara PPD Zona Conmebol Uruguay Brazil Argentina Kolombia Ekuador Paraguay Chile Bolivia Peru Venezuela

8 8 8 8 8 8 8 8 8 8

5 4 4 4 4 3 3 2 2 0

1 3 3 1 1 3 2 1 1 2

2 1 1 3 3 2 3 5 5 6

16- 5 16 16- 9 15 9- 6 15 12-10 13 13-12 13 9-11 12 13-12 11 9-13 7 8-15 7 9-21 2

sak Paraguay 4-0 pada matchday 8 Pra Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan (Conmebol).

Pesta gol di Stadion Centenario Montevideo ini sekaligus membawa La Celeste naik lagi ke puncak klasemen, menggeser Argentina yang pada laga lainnya ditahan Venezuela 2-2.

Kebahagiaan Cavani kian lengkap, sebab Uruguay mampu bangkit dari kekalahan 0-1 di Argentina lewat permainan yang nyaris sempurna melawan tim tangguh Paraguay.

“Terkadang, Anda bisa menang tanpa permainan bagus.

Tango Syukuri Seri MERIDA, Venezuela (Waspada): Gol telat bek Nikolas Otamendi, Selasa (Rabu WIB), menyelamatkan Argentina dari kekalahan di Venezuela pada laga Pra Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan (Conmebol).

Dalam duel tandang di Stadion Metropolitano Merida itu, Argentina yang tanpa kapten Lionel Messi akhirnya membawa pulang hasil 2-2.

Hasil ini disyukuri pelatih Edgardo Bauza (foto), kendati TimTango tergusur dari puncak klasemen ke peringkat tiga di bawah Uruguay dan Brazil.

“Kami sempat terkejut karena tertinggal 2-0 terlebih dahulu. Kami mengambil risiko dan usaha dari pemain cukup bagus,” beber Bauza melalui

Sportal, Rabu (7/9).

“Setidaknyakamibisapulang dengan membawa poin, itu perlu disyukuri. Saya suka sifat para pemain yang tidak menyerah dalam bertanding,” ujarnya lagi.

Tuan rumahVenezuela yang terpuruk di dasar klasemen, secara mengejutkan tampil impresif sejak menit awal. Mereka malah unggul dua gol lebih dulu melalui aksi Juan Pablo Anor dan Josef Martinez.

Juanpi membawaVenezuela unggul dengan golnya menit 35, menyambut umpan Salomon Randon yang gagal diamankan barisan pertahanan Argentina.

Striker Martínez menciptakan gol kedua dari sentuhan

Tapi hari ini kami bagus saat menunjukkan kebangkitan setelah kalah melawan Argentina,” klaim Cavani.

“Ini kemenangan penting bagi kami. Kami sangat bahagia dengan hasil positif ini,” tambah penyerang Paris SG itu, seperti dikutip dari Four Four Two, Rabu (7/9).

Uruguay yang dilatih Oscar Tabarez unggul cepat menit 18 berkat gol sepakan Cavani yang meneruskan umpan silang striker Luis Suárez.

Cristian Rodríguez menambah keunggulan tuan rumah menit 42. Tandukan tajam-

nya meluncur ke dalam gawang Paraguay dengan menyambut umpan Gaston Ramirez dari tendangan penjuru.

Suarez mengubah skor menjadi 3-0 melalui tendangan penalti, menyusul pelanggaran Pablo Aguilar menjelang akhir babak pertama di kotak terlarang Paraguay.

La Celeste menambah keunggulannya melalui gol sundulan Cavani yang menyongsong umpan silang Suárez. Uruguay pada laga selanjutnya menghadapiVenezuela, 7 Oktober mendatang. (m15/fft/B)

Hasil PPD Conmebol Rabu (7/9) Pagi WIB Uruguay vs Paraguay Venezuela vs Argentina Chile vs Bolivia Brazil vs Kolombia Peru vs Ekuador

4-0 2-2 0-0 2-1 2-1

kakinya menit 53, kembali dengan memanfaatkan umpan tajam Randon yang berhasil masuk ke kotak penalti tim tamu.

Skuat Bauza langsung berusaha bangkit. Lucas David Pratto mencetak gol untuk memperkecil ketertinggalan setelah mencuri bola dari kaki lawan menit 58.

La Albiceleste akhirnya terhindar dari kekalahan berkat gol Nikolas Otamendi saat laga tersisa tujuh menit. Bek sentral Manchester City itu membobol gawang Venezuela dengan

tandukan tajamnya, meneruskan umpan tendangan penjuru winger Angel Di Maria. (m15/stl/B)

Belgia Bangga Belum Bobol NICOSIA (Waspada): Striker Romelu Lukaku mencetak dua gol melalui sundulan untuk membantu Belgia menang 3-0 atas Siprus, Selasa (Rabu WIB), yang menjadi debut indah pelatih baru Roberto Martinez.

Kemenangan tandang di GSP Stadium, Nicosia tersebut, membuat Belgia bersaing ketat dengan Yunani dan BosniaHerzegovina untuk memuncaki klasemen Grup H Pra Piala Dunia 2018 zona Eropa.

Bosnia di puncak usai menggasak Estonia 5-0.Yunani peringkat dua berkat kemenangan 4-1 di Gibraltar. Namun Belgia tetap bangga, karena gawang kiper Thibaut Courtuis belum kebobolan.

“Kami tidak memperkirakan sebuah laga mudah dalam kondisi sulit, tapi kami memenangi duel ini dengan tiga gol bersih. Kami melewatkan sebuah penalti dan sejumlah peluang lainnya,” tegas Martinez.

“Sebagai tambahan, gawang kami tidak kebobolan satu gol pun. Kami sangat bagus dalam membangun pertaha-

PPD Zona Eropa Selasa (Rabu WIB) Grup A Belarusia v Prancis Bulgaria v Luksemburg Swedia v Belanda

0-0 4-3 1-1

Grup B Andorra v Latvia Kep Faroe v Hungaria Swiss v Portugal

0-1 0-0 2-0

Grup H Bosnia v Estonia Siprus v Belgia Gibraltar v Yunani

5-0 0-3 1-4

nan dan dalam bereaksi,” klaim mantan manajer Everton itu, seperti dilansir Soccerway, Rabu (7/9).

Lukaku, andalan Martinez di Everton, membawa Si Setan Merah memimpin menit 13 dengan tandukan sambil menjatuhkan diri. Proses gol diawali tembakan Thomas Meunier yang dibelokkan ke mistar gawang oleh kiper Siprus Constantinos Panayi, tapi bola kemudian memantul kembali ke arah pergerakan sang striker.

Gol kedua tercipta menit 61.

Waspada/Arianda Tanjung/B

ngan yang ditinggalkan pelatihnya Sutan Harhara.

“Kemarin sesampainya di Medan setelah lawan Bangka, manajemen Persela menghubungi saya. Mereka menanyakan status saya di PSMS dan saya bilang sudah selesai karena sudah tidak lolos. Lalu mereka menawarkan bergabung dan saya bilang siap saja,” ujar Gurning, Rabu (7/9).

Dikatakan, saat ini Persela memang belum punya pelatih tetap karena ditinggalkan Sutan Harhara yang mundur dan untuk sementara diarsiteki pelatih fisiknya, Ragil.

“Mereka memang sudah

AP

BEK Brazil Miranda (kiri), merayakan golnya ke gawang Kolombia dengan striker Neymar Junior di Manaus, Brazil, Rabu (7/9).

Sukses Swiss Sadur Strategi Seleccao BASEL (Waspada): Swiss mencetak dua gol dalam rentang waktu singkat untuk mengejutkan juara Piala Eropa 2016 Portugal 2-0 pada matchday 1 Grup B Pra Piala Dunia 2016 zona Eropa.

Hasil di St Jakob Park, Basel tersebut, Selasa (Rabu WIB), menjadi kekalahan kompetitif perdana dalam dua tahun bagi pelatih Portugal Fernando Santos.

Menurut Santos, sukses Swiss justru diraih berkat menyadur strategi Seleccao das Quinas saat menjuarai Euro 2016 lalu di Prancis.

“Pada 20 menit pertama, Swiss benar-benar dikurung, namun mereka malah mencetak gol. Mereka menggunakan strategi yang sering digunakan Portugal,” tegas Santos, seperti dilansir Reuters, Rabu (7/9).

“Lawan kami bermain lebih pragmatis dan lebih efisien. Jika kami bisa mencetak gol, hasil duel mungkin bisa berubah,” tambah mantan pelatih Yunani tersebut.

Gol kemenangan tuan rumah Swiss dibuka Breel Embolo menit 23. Bomber belia berusia 19 tahun itu menanduk bola dengan tajam, setelah memenangkan duel udara melawan

bek Seleccao.

Gelandang Admir Mehmedi menggandakan keunggulan The Nati enam menit kemudian, ketika pertahanan Portugal yang nyaris tanpa celah di Prancis, Juli lalu, justru hancur berkeping-keping di Basel.

Absennya superstar Real Madrid Cristiano Ronaldo dan bintang muda Bayern Munich Renato Sanchez juga membuat Portugal kurang kreatif, kendati mampu mendominasi permainan dan serangan.

Seleccaomengoleksi 27 tembakan berbanding 8 tembakan milik Swiss, namun hanya empat yang mengarah ke gawang.

“Kami kebobolan saat Swiss berada di dekat gawang kami.

Setelah itu kami membiarkan mereka memenangkan duel individu,” sesal Santos.

“Titel Piala Eropa harus dilupakan, kami tidak setangguh biasanya. Kami tampil di laga kualifikasi dan ini tak boleh terjadi,” katanya menambahkan.

Santos ditunjuk sebagai pelatih pada September 2014 dan tidak pernah kalah dalam 14 pertandingan kompetitif dimulai dari babak kualifikasi hingga final Euro 2016. (m15/rtr/b)

AP

BOMBER belia Swiss Breel Embolo (kiri), mengatasi bek sayap Portugal Cedric Soares di St. Jakob-Park Stadium, Basel, Swiss, Selasa (Rabu WIB).

Swiss Vs Portugal 2-0 Swiss (1-4-2-3-1): Yann Sommer; Stephan Lichsteiner (Silvan Widmer 70'), Djohan Djourou, Fabian Schaer, Ricardo Rodriguez; Granit Xhaka, Valon Behrami; Admir Mehmedi, Blerim Dzemaili (Gelson Fernandes 85'), Breel Embolo; Haris Seferovic (Eren Derdiyok 78') Pelatih: Vladimir Petkovic Portugal (1-4-3-3): Rui Patricio; Raphael Guerreiro, Kepler Pepe, Jose Fonte, Cedric; Joao Moutinho (Ricardo Quaresma 68'), William Carvalho (Joao Mario 46'), Adrien Silva; Luis Nani, Eder (Andre Silva 46'), Bernardo Silva Pelatih: Fernando Santos

Meneer Merasa Mestinya Menang

AP

STRIKER Belgia Romelu Lukaku merayakan golnya ke gawang Siprus dengan gelandang kribo Marouane Fellaini.

Panayi menggagalkan peluang Yannick Carrasco, namun bola melambung ke udara dan Lukaku dengan mudah mengonversi peluang dengan sundulan sederhananya.

Carrasco kemudian menambahi gol ketiga ketika Belgia

Gurning Dapat Tawaran Besut Persela MEDAN (Waspada): Mantan Pelatih PSMS Medan, Abdul Rahman Gurning (foto), mengaku sudah mendapat tawaran membesut Persela Lamo-

Olimpiade, padahal negeri bola itu sudah lima kali menjuarai Piala Dunia.

“Tim ini bermain sangat konsisten. Anda harus menang dengan penampilan seperti ini, itu juga bisa memberi Anda kepercayaan diri,” tegas Tite.

Menjamu Kolombia yang menjadi rival sengitnya di perempatfinal Piala Dunia 2014 lalu, Samba mampu mendominasi permainan dan serangan. Laga baru berjalan dua menit, pasukan Tite langsung memecahkan kebuntuan dengan gol bek sentral Miranda.

Namun gol bunuh diri bek Marquinhos menit 36, membuat kedudukan menjadi seimbang dan pertandingan pun memanas lagi.

Prosesnya diawali aksi James Rodriguez yang melepas tendangan bebas dari jarak 35 yard ke gawang Brazil. Marquinhos lantas menyundul bola yang justru masuk ke gawang sendiri yang dikawal kiper Alisson Becker.

Baru di menit 74, Selecao memastikan kemenangan melalui gol yang dicetak striker Neymar, mantan kapten Brazil yang sudah melepas jabatannya untuk disandang Daniel Alves.

“Fans sedikit tidak sabar di babak kedua, khususnya saat kami menerapkan permainan dari sisi ke sisi,” jelas Tite.

“Saya dua hingga tiga kali meminta fans tenang, sehingga mereka bisa tahu bahwa kami sedang mencari solusi terbaik,” pungkas mantan pelatih Corinthians tersebut. (m15/rtr/sw/D)

minta data diri saya dan sudah langsung dikirim. Namun belum ada pembicaraan lebih lanjut.

Intinya kalau memang serius saya berangkat,” tegas mantan pelatih PSPS ini.

Lebih lanjut Gurning mengatakan Persela yang saat ini berada di posisi terbawah klasemen sementara TSC, cukup menjadi beban bagi pelatih. Namun dirinya mengaku siap membawa Persela lebih baik lagi.

“Memang belum ada pembicaraan soal target. Tapi mungkin supaya Persela bisa lebih baik lagi posisinya dari saat ini dan saya tentunya siap untuk itu,” tambahnya. (cat/C)

menggaris bawahi statusnya sebagai favorit, kendati terjadi pergantian pelatih dari Marc Wilmots kepada Martinez pada kekecewaan di Euro 2016.

“Singkatnya, kami bagus secara tim. Kami masih harus berkembang, itu normal saja.

Tapi kini di sistem berbeda juga dengan keinginan dan keberanian para pemain saya,” pungkas Martinez. (m15/sw/B)

STOCKHOLM (Waspada): Kapten Wesley Sneijder (foto) dan pelatih Danny Blind menyesali kegagalan Belanda mengatasi tuan rumah Swedia pada laga pertama Grup A Pra Piala Dunia 2018 zona Eropa.

Duel yang berakhir 1-1 di Stadion Friends, Solna, Selasa (Rabu WIB) tersebut, menurut mereka mestinya dimenangi Meneer yang tampil sangat dominan serta mencetak gol telat lewat Bast Dost yang malah dianulir wasit.

“Saya pikir Dost memakai tubuhnya dengan baik dan bola tetap bergulir. Kami mestinya menang,” beber Sneijder melalui Sport, Rabu (7/9).

Dost membobol gawang Swedia menit 90+1 saat skor masih 1-1, tapi wasit membatalkannya karena menilai pemain pengganti Belanda itu sudah lebih dahulu terjebak offside.

“Wasit melihatnya dengan jelas. Saya rasa dia memimpin dengan sangat baik, namun ini kesalahan besar yang dia lakukan,” klaim Danny Blind.

“Kami kehilangan dua poin

Swedia 1 30% 8 3 4 8 9 1 2 0

Belanda

Skor Akhir Penguasaan Bola Tembakan Total Tembakan Tepat Tembakan Pojok Penyelamatan Pelanggaran Offsides Kartu Kuning Kartu Merah

1 70% 24 9 5 2 10 3 2 0

*Sumber ESPN

di sini. Saya malah menilai wajar jika kami menang 1-3 atau 1-4, karena kami menguasai jalannya laga dan mereka hampir tidak punya peluang,” tambah ayah bek Daley Blind tersebut.

Meneer tertinggal lebih dulu lewat gol yang diciptakan striker Swedia Marcus Berg menit 43, setelah dia sukses mencuri bola dari gelandang Belanda Kevin Strootman.

Tim tamu menyamakan kedudukan saat barisan pertahanan Yellow Vikings tak mampu menutup ruang Sneijder yang melepaskan tendangan akurat menit 67.

Penyesalan Prancis MINSK (Waspada): Prancis memulai perjalanannya di Pra

Belarus 0 31% 3 0 2 9 17 2 2 0 AP

Prancis

Skor Akhir Penguasaan Bola Tembakan Total Tembakan Tepat Tembakan Pojok Penyelamatan Pelanggaran Offsides Kartu Kuning Kartu Merah

0 69% 24 9 6 0 9 0 0 0

*Sumber ESPN

Piala Dunia 2018 dengan buruk, Selasa (Rabu WIB), setelah ditahan 0-0 oleh tuan rumah Belarus pada matchday 1 Grup A. Hasil di Borisov Arena ini sangat disesali pelatih Didier Deschamps (foto), mengingat Prancis tampil sangat dominan dengan melepas 24 tembakan, 9 di antaranya tepat sasaran.

“Kami meninggalkan dua poin dan akan ada laga lebih rumit yang akan dating. Kami harusnya tampil lebih baik pada babak pertama,” sesal Des-

AP

De Oranje makin gencar menekan dan menyerang benteng tim tuan rumah. Puncaknya ketika gol Dost dianulir wasit hingga sempat memantik protes dari pasukan Blind.

“Kami terus menyerang, namun keberuntungan tak berada di pihak kami. Kami juga tim yang lebih baik dan kami

terus memberikan segalanya,” tutur Sneijder.

“Di menit akhir sebelum babak pertama, ada gol yang seharusnya terjadi. Saya harus memberikan pujian pada tim, tapi kami lebih senang dengan hasil yang lebih baik,” ratap bintang berusia 32 tahun itu. (m15/spt/B)

champs, seperti dikutip dari AFP, Rabu (7/9).

“Di babak kedua kami menciptakan banyak peluang, tapi menghadapi kiper yang membuat beberapa penyelamatan luar biasa. Begitulah sepakbola,” ujarnya lagi.

Runner-up Euro 2016 itu tidak mampu mengemas satu gol pun, ketika striker Olivier Giroud dan Antoine Griezmann membuang beberapa peluang terbaik mereka.

Fakta ini akan memanaskan kembali tuntutan agar Deschamps memanggil kembali

striker Real Madrid Karim Benzema yang dicoretnya akibat skandal pemerasan video seks Mathieu Valbuena.

“Pada laga terakhir kami di Italia (menang 3-1), kami punya empat peluang dan mencetak tiga gol. Kali ini kami gagal memaksimalkannya,” jelas Deschamps.

“Babak kedua kami jauh lebih baik, dengan lebih banyak pergerakan dan kecepatan.

Tapi ketika kami tidak menuntaskan peluang, kami tidak bisa menang,” pungkasnya. (m15/afp/B)

Sport

WASPADA Kamis 8 September 2016

ut Pimpin PSSI PS P atriot Pilih Or ang Sum Orang Sumut Pa MEDAN (Waspada): Ketua Umum PS Patriot Medan, Drs H Hendra DS (foto), menegaskan pihaknya akan mendukung dan memilih calon Ketua Umum PSSI Pusat yang berasal dari Sumatera Utara.

“Sebagai anggota PSSI sekaligus pemilik suara (voter) dalam KLB PSSI nanti, PS Patriot sudah menentukan sikap untuk memberikan suara kepada calon Ketum PSSI yang berasal dari Sumut,” ujar Hendra DS di Medan, Rabu (7/9).

Walau begitu, Hendra DS belum mau menyebutkan siapa figur orang Sumut yang akan didukung dalam KLB PSSI yang akan berlangsung pada 19 Oktober mendatang, mengingat ada lebih dari satu orang calon Ketua Umum PSSI berasal dari Sumut sudah mendaftar.

“Kita akan dukung orang Sumut yang memang punya kemampuan memimpin PSSI dan membawa sepakbola Tanah Air lebih baik dan lebih bermartabat di tingkat internasional,” ujar Hendra.

Mantan Manajer PSMS Medan ini menilai PSSI membutuhkan figur ketua umum yang punya visi dan misi membangun sepakbola nasional yang maju dan profesional dengan mengedepankan pembinaan pemain usia muda dan pengembangan infrastruktur sepakbola.

Menurut Hendra, pembinaan cabang olahraga sepakbola yang tidak didukung dengan infrastruktur memadai akan sulit menghasilkan prestasi sepakbola Indonesia yang membanggakan.

Sepakbola Indonesia akan terus tertinggal dengan negara-negara lain.

“Untuk itu, figur Ketua Umum PSSI ke depan harus mampu mendorong pemerintah meningkatkan infrastruktur sepakbola layaknya di negara-negara yang maju sepakbolanya,” ucap anggota DPRD Kota Medan dari Partai Hanura ini.

Selain itu, lanjut Hendra, Ketua Umum PSSI ke depan juga harus sosok yang berani dan tegas dalam memberantas mafia sepakbola yang selama ini menjadi salah satu perusak persepakbolaan nasional.

“Sebagai pembina klub sepakbola, kita tidak ingin lagi mendengar ada pengaturan skor, wasit yang tidak adil memimpin pertandingan, dan hal-hal lain yang merusak nilai-nilai sportivitas dalam sepakbola kita,” tegasnya.

Seperti diketahui, selain Letjen TNI Edy Rahmayadi, ada

Bernhard Limbong calon Ketua Umum PSSI yang berasal dari Sumatera Utara telah mendaftarkan diri. Sejauh ini, Edy Rahmayadi digadang-gadang menjadi calon kuat meraih kursi nomor satu PSSI. “Saya tidak bisa sebutkan sekarang, yang jelas PS Patriot Waspada/Dedi Riono akan pilih calon Ketua Umum PSSI yang berasal dari Sumatera Utara,” tegas Hendra saat kembali didesak menyebutkan siapa figur calon Ketua Umum PSSI yang akan dipilih dalam KLB nanti. (m42/C)

DPRDSU Perjuangkan Dana Olahraga Rp45 M KISARAN (Waspada): Komisi E DPRD Sumut memperjuangkan dana olahraga senilai Rp45 miliar dalam P-APBD Sumatera Utara tahun 2016. Ini dilakukan dengan harapan dapat meningkatkan kualitas, motivasi, dan prestasi atlet Sumut di PON XIX/ 2016 Jawa Barat.

Waspada/Arianda Tanjung/B

ATLET santri Sumut menjalani verifikasi data di Kantor Dispora Sumut, Jl Iskandar Muda Medan, Rabu (7/9).

Kemenag Verifikasi Peserta Pospenas Sumut MEDAN (Waspada): Kadispora Sumut, H Baharuddin SiagianSH MSi, mengatakan Kementerian Agama menurunkan tim khusus untuk memverifikasi data atlet dan peserta lomba seni yang akan memperkuat Sumut pada Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Nasional (Pospenas) di Banten, 20-28 Oktober.

“Tujuannya agar pada Pospenas nanti tidak ada atlet non santri yang ikut. Tentunya kami terbuka dan mendukung proses ini. Kami berharap Pospenas tidak diwarnai upaya kecurangan yang bisa merusak citra ajang tersebut,” ujar Baharuddin didampingi Sekretaris Panjatapda Mazrinal Nasution SE MAP, Rabu (7/9).

Baharuddin berharap para atlet maupun peserta lomba seni yang memperkuat Sumut benar-benar murni binaan pondok pesantren.

Karena sejak awal pihaknya sangat tidak mentolerir tindakan pemalsuan data demi tujuan tertentu.

“Mudah-mudahan santri kita yang diverifikasi memang murni santri. Jika semua provinsi bisa menjalankan mekanisme ini dengan benar, maka sistem pembinaan akan berjalan dengan baik di pesantren,” tuturnya.

Dikatakan, perwakilan Kanwil Kemenag Provsu Kamaludin Siregar MA dan timnya serta perwakilan Disporasu memantau langsung pelaksanaan verifikasi yang dilakukan tim Kemenag terhadap 170-an santri.

“Mereka yang diseleksi adalah atlet dan peserta lomba seni hasil Pospedasu yang digelar Juni lalu. Jumlahnya masih 200 persen karena masih Pelatda berjalan. Tapi kami akan tetapkan atlet 100 persen yang akan berangkat ke Pospenas pada akhir September ini,” katanya.

Sumut, kata Baharuddin, akan menurunkan atlet di tujuh cabang olahraga, yakni atletik, tenis meja, pencak silat, futsal, senam santri, bola voli, dan basket.

Tim Verifikasi Kemenag RI, DR Nana Fathurrohman MPD dan Mahbub Nahari MA, mengaku pihaknya melakukan beberapa tes dalam verifikasi kali ini.

“Tes tersebut seperti hafalan surat pendek, menulis dengan bahasa Arab, doa, dan bertanya tentang keseharian di pondok pesantren. Kalau terbukti tidak bisa menulis Arab tentu tidak lulus,” jelas Nana. (cat/C)

Hal itu diungkapkan Ketua Komisi E DPRD Sumut Syamsul Qodri Marpaung dan jajarannya saat meninjau Pelatda tim sepakbola PON Sumut di Kompleks Stadion Mutiara Kisaran, Rabu (7/9).

Syamsul menegaskan pihaknya tidak hanya menyetujui anggaran untuk olahraga, baik itu meliputi dana bonus dan pembinaan atlet yang dikelola KONI atau pun Dispora Sumut, tetapi juga ikut memperjuangkannya.

“Kemarin kita perjuangkan Rp45 miliar dari jumlah sebelumnya Rp36 miliar yang akan kita ajukan dalam P-APBD Sumut 2016. Dana itu untuk olahraga, baik itu dana bonus atlet PON Jawa Barat atau pun keperluan lainnya untuk olahraga,” jelas Syamsul.

Menurut Syamsul, DPRD Sumut berharap atlet PON Sumut bisa tampil maksimal menjaga nama baik daerah dengan meraih medali sebanyak-banyaknya, walau pihaknya tidak mau mengintervensi atau menetapkan target pencapaian medali.

“Dalam pembinaan, kami serahkan segala sesuatunya ke

IMI Sumut Tetapkan M Arif Juara Umum Eight Organizer Matic Race MEDAN (Waspada): Pengprov IMI Sumut bertindak cepat merespon kontroversi hasil lomba event Eight Organizer Matic Race 2016 dengan menggelar rapat di Sekretariat Jl Taruma No 52 Medan, Rabu (7/9) siang.

Hasil rapat yang dihadiri unsur Pengurus IMI Sumut, Pengawas Perlombaan, dan Pimpinan Perlombaan, memutuskan yang berhak menyandang gelar juara umum katagori Matic Open Eight Organizer Matic Race 2016 adalah M Arif Dwi Cahyo.

Ajang Eingh Organizer Matic Race 2016 digelar di sirkuit buatan Terminal Madya Kisaran, Minggu (4/9). Dalam ajang tersebut, panitia penyelenggara mengumumkan juara umum katagori Matic Open adalah M Irvan Syahputra Lubis.

Prihatin Kasiman, Kabid Binpres Pengprov IMI Sumut mengatakan rapat digelar setelah pebalap M Arif Dwi Cahyo melayangkan surat ke Pengprov IMI Sumut untuk memprotes hasil akhir yang diumumkan usai balapan berlangsung.

Permasalahannya, ucap

Prihatin, usai balapan M Arif Dwi Cahyo didiskualifikasi oleh Panitia Penyelenggara yang tidak memiliki kewenangan untuk mengeluarkan hasil lomba.

Berita Acara Hasil Rapat Pembatalan Kejuaraan Umum Eight Organizer Matic Race 2016 antara lain menyatakan berdasarkan poin kelas yang diambil untuk kejuaraan umum yang berhak meraih Juara Umum adalah M Arif Dwi Cahyo.

Dalam balapan tersebut M Arif mengumpulkan total poin 36 dari hasil sebagai juara kelas Matic s/d 130 cc Open (poin 25)

dan peringkat V kelas Matic s/ d 150 cc Open (11). Sedangkan M Irvan mengumpulkan poin 35 setelah ke luar sebagai juara kelas Bebek 4T 110 cc Open (poin 25) dan peringkatVI kelas Matic s/d 130 cc Open (poin 10).

Rapat dihadiri Prihatin Kasiman, Constantin Pasaribu (IMI Sumut), Mahyudanil (IMI Sumut), Edo S Simanjuntak (Pengawas Perlombaan), Chandra Dinata (Pimpinan Perlombaan), dan Syahrul Lubis (GO Racing Management) selaku Racing Committee Eight Organizer Matic Race 2016. (m47/B)

Ribuan Peserta Jalan Santai Haornas DS Yahya, Rahayu Boyong Sepeda Motor LUBUKPAKAM (Waspada): Sekira 5.000 peserta mengikuti olahraga jalan santai dan senam massal digelar Pemkab Deliserdang dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Olahraga Nasional (Haornas) XXXIII/2016, Rabu (7/9) pagi.

Peserta jalan santai merupakan jajaran PNS Pemkab Deliserdang, TNI/Polri, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat. Para peserta mengitari Kompleks Perkantoran Pemkab Deliserdang dengan start dan finish di Lapangan Alun-alun Lubukpakam.

Peserta dilepas langsung Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars didampingi Ketua DPRD Ricky Prandana Nasution, Wakil Ketua DPRD/Ketua Bapopsi Imran Obos, Dandim 0204/DS Letkol Arm Asep Hendra Budiana, dan Danyon 121/ MK Mayor Inf Andrian Siregar.

Yahya, guru Yayasan Pendidikan Riama Galang dan Rahayu, PNS Dinas Pertanian Kabupaten Deliserdang memboyong masing-masing satu unit sepeda motor Revo dari penarikan undian lucky draw. Selain dua unit sepeda motor, Panpel juga menyediakan hadiah lucky draw berupa dua unit lemari es dan dua unit TV LCD serta puluhan hadiah lainnya.

Kegiatan ini juga diisi pemeriksaan kesehatan (gula darah, kolestrol, dan asam urat) serta aksi donor darah 91 peserta di bawah pelayanan PMI dan RSUD Deliserdang.

Ketua Panpel, H Syafrullah, menjelaskan puncak Haornas XXXIII/2016 tingkat Kabupaten Deliserdang akan digelar di Alun-alun Pemkab Deliserdang di Lubukpakam pada Jumat (9/ 9) besok pagi. (a06/B)

Waspada/Sapriadi/B

ANGGOTA Komisi E DPRD Sumut, pengurus KONI Sumut, KONI Asahan, pose bersama pemain, ofisial, dan pelatih di Stadion Mutiara Kisaran, Rabu (7/9) pagi.

KONI Sumut. Semua berharap para atlet mencapai prestasi maksimal,” jelasnya.

Syamsul meminta KONI Sumut konsisten dengan strategi cabang olahraga andalan atau skala prioritas yang disesuaikan dengan kondisi pendanaan.

“Bukan berarti cabor lain kita abaikan, tetap harus diakomodir,” tambahnya.

Menurut Syamsul, Komisi E DPRD Sumut telah mengunjungi semua Pelatda atlet Sumut.

“Evaluasi kami, kemampuan atlet cukup baik dan yang sudah setara bahkan lebih dari atlet nasional. Namun harus diakui juga masih ada atlet yang masih di bawah standar,” tukasnya.

Harapan Komisi E sebagaimana impian masyarakat Su-

Chairul Azmi Hutasuhut, pengurus KONI Sumut SR Hamonangan Panggabean, MZ Zen, Sekretaris Disporasu Sakirudin dan staf Rudi Rinaldi, Manajer Tim Sepakbola PON Sumut Erwis Edi Pauja Lubis, pelatih, ofisial, dan atlet serta sejumlah pengurus KONI Asahan. (a15/a10/I)

BESC, Usia Muda Dengan Seabreg Prestasi MENGAWALI tahun 2015, klub menembak Black Eagle Shooting Club (BESC) mulai mengembangkan sebuah program pembibitan atlet usia dini. Program ini tidak terbatas bagi anak-anak biasa, namun juga bagi anak-anak penyandang tuna rungu dan tuna daksa.

Mereka diberikan ruang khusus dalam organisasi melalui Divisi Elang Muda. Dengan mengusung motto “Bermain untuk Prestasi dan Membangun Dunia Tanpa Batas”, anak-anak disabilitas dan usia dini (8-11 tahun), remaja (12-18 tahun), dan senior pemula (19-30 tahun), bermain, berlatih, dan belajar bersama untuk mewujudkan mimpi juara.

Pembinaan yang dilakukan kepada Divisi Elang Muda berpedoman kepada lima pilar dasar yang diwacanakan Black Eagle Shooting Club dalam pengembangan dan pelatihan atlet. Kelima pilar dimaksud adalah membentuk atlet berkarakter juara, belajar dan berolahraga sambil bermain untuk berprestasi.

Lalu, memantapkan pemahaman dan kerukunan beragama, meningkatkan kepedulian sosial yang berwawsan kebangsaan nasional Indonesia, serta kepedulian terhadap kelestarian lingkungan dan kekayaan alam hayati Indonesia.

“Alhamdullillah, belum genap setahun program ini berjalan, beberapa atlet usia dini kita telah menorehkan sejumlah prestasi manis di berbagai kejuaraan, baik di Banda Aceh maupun di luar Banda Aceh,” ungkap Pembina BESC, Hadiansyah, Rabu (7/9)

Waspada/Zafrullah/B

M NAUFAL Aqila Layza (kiri) bersama pelatih BESC, Reza Fikri, usai menerima hadiah juara I nomor Air Riffle Hunting Kejuaraan Piala Wali Kota Lhokseumawe, 3-4 September lalu.

Adapun prestasi yang sudah dicatatkan antara lain pada kejuaraan Air Riffle Hunting Hari Pahlawan Kota Banda Aceh akhir tahun 2015 melalui M Naufal Aqila Laysa (juara I putra), serta juara I dan II putri atas nama Haura dan Neza, Selanjutnya, juara II dan III putri pada kejuaraan Air Riffle Hunting HUT Ke-811 Kota Banda Aceh tahun 2016 atas nama Fajriana dan Nafisah (keduanya penyandang disabilitas), serta juara I dan III usia dini putra atas nama M Naufal Aqila Laysa danNezadikejuaraanyangsama.

“Prestasi teranyar di Piala Wali Kota I/2016 di Lhokseumawe, di mana M Naufal Aqila yang masih bersekolah di MIN Mesjid Raya, Banda Aceh, kem-

bali menorehkan prestasi sebagai juara di kategori usia di bawah 15 tahun,” terang pria yang akrab disapa Adi ini.

Dikarenakan anak-anak memiliki mimpi bertanding di ajang daerah, sebut Adi, maka Kanwil Kemenang Aceh memberi kesempatan dengan mempertandingkan cabang menembak sebagai nomor eksibishi pada Porseni Kemenag XV/ 2016 di Takengon, bulan lalu.

Black Eagle Shooting Club sebagai pelaksana kegiatan.

Pada ajang tersebut, Divisi Elang Muda yang menurunkan atlet muda M Naufal, Aula (atlet putri penyandang tuna rungu) dan Syahrul (atlet putra penyandang tuna daksa) untuk bersaing bersama pelajar lain dari

lingkungan madrasah di seluruh Aceh.

Syahrul berhasil meraih medali emas dan Naufal (satu-satunya atlet usia dini) meraih medali perunggu kategori putra, selanjutnya Aula meraih medali emas untuk kategori putri.

Atas prestasi yang telah ditorehkan para atlet BESC ini, Kapolda Aceh Irjen Pol Husein Hamidi selaku Ketua Umum Pengprov Perbakin Aceh mengundang anak-anak Elang Muda BESC secara khusus pada acara pelantikan Pengprov Perbakin Aceh di Hermes Hotel Banda Aceh, baru-baru ini.

“Beliau sangat mengapresiasi pembinaan yang dilakukan BESC dan memberikan bingkisan khusus sebagai penghargaan serta untuk menambah semangat berlatih dan bertanding bagi atlet-atlet muda BESC,” tutur Adi. Pelatih utama BESC sekaligus Koordinator Program Elang Muda, Reza Fikri, mengaku sangat bangga dan puas dengan hasil yang diperoleh anak-anak asuhannya. Naufal misalnya, dari hari pertama perolehan nilainya tidak mampu dikejar oleh atlet lainnya,” katanya.

Bahkan, dia melihat atletatlet senior peraih juara dari klub-klub lain harus berkerja keras menghadapi keuletan dan kegigihan atlet pemula BESC yang baru dua bulan berlatih menembak.

“Ini merupakan prestasi luar biasa, di mana atlet-atlet program Elang Muda BESC benar-benar menyedot perhatian pesaing dan penonton serta kerap mendapat pujian dari peserta lain,” pungkas Reza. (Zafrullah/F)

Sukses Catur Piala Percasi Sidimpuan

Waspada/HM Husni Siregar/B

WAKIL Bupati H Zainuddin Mars didampingi Ketua Panpel/ Asisten I Setdakab H Syafrullah menyerahkan hadiah sepeda motor Revo kepada Yahya, pemenang lukcy draw jalan santai Haornas XXXIII/2016, Rabu (7/9).

P. SIDIMPUAN (Waspada): Turnamen catur Piala Pengkot Percasi Padangsidimpuan berlangsung sukses. MN Bakhori Nasution tampil juara dalam turnamen yang berlangsung di Aula MAN 2 Jl Sutan Soripada Mulia, berakhir Minggu (4/9).

“MN Bakhori Nasition ke luar sebagai juara pertama setelah mengumpulkan total 7 match poin (MP), SKF 44, SB 33½, PS 37,50,” ujar Ketua Pengkot Percasi Padangsidimpuan, Kompol Tongku Bosar Pane, Rabu (7/9).

Untuk juara II diraih Wirdansyah Nasution yang meraih

7 MP, SKF 38 ½, SB 28, PS 34,00.

Juara III Agus Salim Harahap (6½ MP, SKF 44, SB 33, PS 34,00), juara IV M Rizal Hutagalung (6½ MP, SKF 42½, SB 32, PS 33,75), dan juaraV Tunjung Prianto (6½ MP, SKF 38, SB 29, PS 29,75).

“Kepada juara I kita berikan trofi dan uang pembinaan Rp2,5 juta, juara II Rp2 juta, juara III Rp1,7 juta, juara IV Rp1,25 juta, dan juara V Rp1 juta. Kemudian untuk ranking VI-X diberikan hadiah uang pembinaan masing-masing Rp500 ribu, ranking XI-XX Rp250 ribu, dan ranking XXI-XXX masingmasing memperoleh Rp100

Kembalikan Marwah Sepakbola Aceh PARTAI derbi Aceh antara Persiraja Banda Aceh dan PSBL Langsa masih membekas rasa “kecewa” di kalangan publik sepakbola. Sikap pro kontra mencuat karena hanya Persiraja yang lolos.

Padahal, dalam laga yang berlangsung di Stadion H Dimurthala, akhir pekan kemarin, Waspada/ist bukan hal yang muskil keduanya lolos, asalkan tuan rumah mau “mengalah”. Sebab, hanya kekalahan Persiraja yang bisa memperpanjang nafas Elang Biru —julukan PSBL untuk terus mengepak sayap di Indonesian Soccer Championship (ISC) B 2016 ini.

Nyatanya, hal tersebut tak terjadi, karena PSBL malah kalah

mut, tambah anggota Komisi E Philip Nehe, seluruh atlet bisa menjaga kondisi dalam memacu kemampuannya agar saat berlaga di PON tidak dalam anti klimaks.

Kunjungan rombongan Komisi E DPRD Sumut diterima Ketua Kontingan PON Sumut John Ismadi Lubis yang juga Ketua Harian KONI Sumut, Sekum

tipis 0-1 dari pasukan Laskar Rencong. Kegagalan PSBL tampil di pentas nasional ini disambut beragam sikap oleh warga media sosial (medsos).

Terlepas dari beragam komentar manis dan miris itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh Teungku Muharruddin (foto) mengakui sportivitas patut dijunjung tinggi dalam dunia olahraga.

“Semangat hidup olahragawan atau atlet kan itu, sportif, menjunjung tinggi fairplay,” tukas pria yang juga Ketua Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Aceh ini kepada Waspada dalam bincang-bincang santai di kediamannya, kemarin.

Lelaki yang akrab dengan sapaan Teungku Muhar ini mengaku dulunya nama Persiraja bisa menggetarkan semua pemain muda.

Sebab, semua pemain bercita-cita bisa membela Persiraja. “Apalagi Persiraja pernah menjadi juara Perserikatan,” ucap dia.

Melihat kondisi musim ini di ISC B, Muhar berharap Persiraja

bisa mengembalikan marwah sepakbola Aceh seperti tahun 1980-an. “Gengsi sepakbola itu memang tinggi. Bisa membuat gengsi pelatih, pemain dan daerah melambung,” ungkap mantan ustad di dayah itu.

Ia berharap semua klub sepakbola di Aceh bisa tampil ke pentas nasional. Jalan menuju ke sana harus dipersiapkan dengan matang dan baik.

Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas, di tempat terpisah mengaku sangat puas dengan cara timnya lolo ke babak 16 Besar. “Sekarang fokus kita ke babak 16 Besar,” ujar Akhyar seusai timnya menerima bonus Rp15 juta dari panitia pertandingan dan Rp5 juta dari berbagai pihak.

“Bonus ini sedikitnya sudah membantu jajan pemain, apalagi uang makan dan gaji pemain belum cair,” sebut Kurniawan, kapten tim usai latihan. *Munawardi Ismail/F

ribu,” jelas Kompol Tongku.

Sebelumnya, pecatur putri andalan Pengprov Percasi Sumut untuk PON Jawa Barat juga ikut berpartisipasi dalam turnamen ini dengan melakukan pertandingan eksibisi.

“Turnamen ini akan diupayakan menjadi agenda rutin,” tambah Sekretaris Pengkot Percasi Sidimpuan Muhammad Husein Lubis SPd didampingi Sekretaris Panitia Ali Nurdin Sikumbang. (c13/B)

Sport

A8

WASPADA Kamis 8 September 2016

Berkah LanjutanThe Djoker NEW YORK, AS (Waspada): Keberhasilan Novak Djokovic melaju ke semifinal AS Terbuka 2016 bukanlah hal mengejutkan. Selain menjadi unggulan utama dan juara bertahan, Djokovic juga berstatus raja tenis dunia saat ini.

Namun, perjalanannya ke semifinal dinilai agak unik. Hal ini dikarenakan petenis Serbia tersebut hanya bertanding penuh sebanyak dua kali dan tiga laga lainnya ditandai keme-

nangan mudah karena lawan cedera.

Dua pertandingan tuntas tersebut terjadi saat mengalahkan Jerzy Janowicz (Polandia) di babak pertama dan menang

atas Kyle Edmund (Inggris) di babak keempat. Selain Jo-Wilfried Tsonga (Prancis), dua lawan lain yang mundur akibat cedera adalah Jiri Vesely (Rep Ceko) dan Mikhail Youzhny (Rusia).

Menghadapi Tsonga di perempatfinal, Djokovic lagi-lagi tidak perlu banting tulang. Tsonga terpaksa mundur lantaran cedera lutut memasuki set ketiga. Cedera Tsonga pun meloloskan The Djoker ke semifinal tanpa rintangan berarti dengan keunggulan 6-3, 6-2.

“Lagi, saya menaruh diri sendiri di posisi satu pertandingan menuju final. Seiring turnamen berjalan, saya merasa lebihbaik.Tentu,turnamengrand slam ini sangat unik buat saya,” kata Djokovic, Rabu (7/9).

“Saya belum pernah mengalami kiprah seperti ini, memenangi tiga laga setelah lawan mundur untuk melaju ke semifinal. Semoga cepat sembuh,

AP

Jo,” sambungnya.

Nasib berbeda dialami kompatriot Tsonga, yakni, Gael Monfils. Dalam duel sesama petenis Prancis, Monfils mengalahkan Lucas Pouille 6-4, 6-3, 6-3 untuk memastikan tiket semifinal. Unggulan kesepuluh itu selanjutnya menantang Djokovic di semifinal.

Kekalahan Pouille membuat unggulan ke-24 tersebut gagal menyuguhkan kejutan lagi. Di babak 16 Besar, Pouille menyingkirkan 14 kali jawara grand slam asal Spanyol, Rafael Nadal. Pouille mengatakan kelelahan turut menjadi penyebab kekalahannya “Saya memainkan empat pertandingan. Satu dengan empat set, dan tiga lainnya lima set. Tiga pertandingan terakhirnya memang berlangsung ketat lima set, termasuk saat mengalahkan Nadal,” papar petenis berusia 22 tahun itu. (m33/ap/D)

Kerber Ancaman Ratu Serena

AP

CEDERA petenis Prancis Jo-Wilfried Tsonga melapangan jalan Novak Djokovic menuju semifinal AS Terbuka, Rabu (7/9).

Crutchlow Merasa Puncak Karir SILVERSTONE, Inggris (Waspada): Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow (foto), merasa berada di puncak karir MotoGP-nya musim ini. Dalam dua seri terakhir secara beruntun, Crutchlow berhasil naik podium.

Meningkatnya performa Crutchlow dimulai saat berhasil menjadi runner-up MotoGP Jerman. Kala itu, pebalap Inggris tersebut hanya kalah dari Marc Marquez (Repsol Honda) yang

tampil sebagai jawara.

Finish di urutan 15 pada seri Austria, Crutchlow sukses menjadi juara MotoGP Republik Ceko di Sirkuit Brno. Setelah itu, Crutchlow sukses meraih podium kedua pada seri yang digelar di kampung halamannya di Inggris, pekan lalu.

Performanya akhir-akhir ini mengingatkan pada musim 2013 saat masih bersama Monster Yamaha Tech 3. Namun, pebalap berusia 30 tahun ini me-

motogp

rasa sudah berada di level yang lebih tinggi dibandingkan tiga tahun lalu.

“Saya merasa berada di

tingkatan yang baik sekarang.

Herve Poncharal dan Daniele Romagnoli mengirim pesan kepada saya dan mengatakan ‘Anda kembali ke 2013’, pertahankan itu’,” ungkap Crutchlow, Rabu (7/9).

“Saya sangat senang mengetahuinya. Tetapi, saya bisa bilang saya kini sedikit lebih baik dari 2013 karena motor yang saya tunggangi tidak terlalu kompetitif,” katanya. (m33/mgp/B)

NEW YORK, AS (Waspada): Angelique Kerber (foto) memastikan tempat di semifinal AS Terbuka 2016, Rabu (7/9).

Kerber lolos dengan kemenangan straight set atas Roberta Vinci (Italia).

Bertanding di Arthur Ashe Stadium, Kerber sempat mendapat perlawanan ketat di set pertama. Unggulan kedua asal Jerman itu kemudian menjaga ritme permainannya dan me-

nang 7-5, 6-0 untuk lolos ke semifinal.

Bagi Kerber, ini adalah pertama kali menembus semifinal ASTerbuka dalam lima tahun terakhir. Nantinya, favorit kuat penantang Serena Williams di final itu akan menghadapi Caroline Wozniacki (Denmark).

Mantan ratu tenis ini sukses mengandaskan Anastasija Sevastova. Petenis Latvia tersebut dikalahkan Wozniacki 6-0, 6-2.

Kemenangan mudah ini tak lain diakibatkan keseleo yang dialami Sevastova, petenis Latvia pertama yang mencapai perempatfinal grand slam.

Setelah engkelnya terkilir saat berusaha mencoba mengejar bolaWozniacki di set pertama, Sevastova kesulitan mengimbangi lawan. Pun begitu, dara asal Latvia ini tetap menunjukkan semangat juang hingga akhir lagi.

Mercedes Penasaran Marina Bay BRACKLEY, Inggris (Waspada): GP Singapura musim lalu memberi pelajaran penting untuk Mercedes GP yang kini menyongsong seri Asia tersebut dengan penuh rasa penasaran bercampur antusiasme tinggi.

Dalam balapan di Marina Bay tahun lalu, cuma ada satu mobil Mercedes yang melewati garis finish atau tepatnya di posisi keempat, yakni Nico Rosberg. Sementara itu, Lewis Hamilton mengalami masalah

mesin dan gagal finish.

Hasil itu mengonfirmasi kecenderungan tak kompetitif Mercedes di Sirkuit Marina Bay, setelah sebelumnya Rosberg dan Hamilton juga cuma menyudahi sesi kualifikasi di baris

Andi Gilang, Dimas Ekky Perkuat Fisik Bersama Astra Honda Racing Team MEDAN (Waspada): Dua pebalap Indonesia yang bertarung di Eropa, menyadari betul akan pentingnya persiapan matang untuk menjadi lebih kuat dan bisa bersaing dengan pebalap-pebalap lainnya di kelas mereka.

Andi Gilang, pebalap Moto3 Junior World Championship dan Dimas Ekky pebalap Moto2 Kejuaraan Eropa telah menjalani latihan fisik yang benarbenar berbeda untuk mendapatkan kebugarannya.

Pelatihan penuh membantu para rider mengatur kebugaran mereka dan fokus memperkuat otot yang diperlukan seorang pebalap motor. Seorang pebalap wajib mengembangkan kuatan isometric untuk bisa menguasai motor dan mengontrolnya ketika akselerasi, pengereman, dan berbelok.

Keseimbangan diperlukan bagi seorang pebalap untuk mengontrol motor dengan posisi

badannya, mengontrol reaksi mesin yang cepat sekali berubah, padahal hanya didukung dengan 2 roda. Satu hal lagi yang krusial adalah melatih ketahanan.

Para pebalap harus mampu melewati balapan yang sangat panjang dengan gerakan yang berulang-ulang dan harus bisa menyentuh garis finish.

Dengan pelatihan yang benar, membantu melindungi otot mereka dari capek atau cedera, dan bekerja efisien selama melewati balapan yang panjang atau pengulangan gerakan badan di balapan. “Ketika saya tidak di sirkuit, saya bekerja melatih fisik,” ujar Andi Gilang.

Andi Gilang meninggalkan rumah dan keluarganya untuk tinggal di Jakarta guna mendekati fasilitas kebugaran untuk mendapatkan performa fisik yang optimal. “Saya tinggal sendiri di Jakarta. Kami menghabiskan banyak waktu di sirkuit

ketika saya menjalani latihan di Sentul. Biasanya, mulai jam 9 pagi sampai 5 sore dan kami melakukannya 2 sampai 3 kali dalam seminggu. Ketika saya tidak di sirkuit, saya bekerja melatih fisik,” tambah Andi Gilang.

Itulah gaya hidup seorang Andi Gilang dan tentu saja dia sangat menyukai latihan keras di Sentul dengan motornya, tempat di mana Astra Honda Racing Team mempersiapkannya untuk menghadapi kompetisi.

Meskipun dia tahu pentingnya latihann fisik, toh Andi tidak merasa nyaman dengan latihan fisik di gym dan lebih senang dengan olahraga di luar ruangan.

“Kalau tidak sedang bersepeda gunung, saya memilih berlari atau menggunakan sepeda balap,” tambahnya.

Berbeda dengan Andi Gilang, Dimas Ekky yang memasuki tahun keduanya di Moto2 Kejuaraan Eropa, mengom-

binasikan beberapa latihan yang berbeda untuk menghadapai balapan. Selain training di atas motor di Sentul, juga ditambah dengan training yang lebih komplet dan dengan dispilin yang tinggi.

“Saya banyak berlatih di gym dengan dibantu trainer pribadi. Kamu harus menemukan pelatihan yang tepat untuk menghindari cedera dan dia banyak membantu saya. Saya melakukannya pagi dan siang hari dalam beberapa hari,” kata Dimas Ekky.

Pebalap berusia 23 tahun ini tahu betul pentingnya pelatihan yang benar untuk meraih tujuan. Dimas Ekky sudah menemukan cara untuk dapat lebih menikmati pelatihan fisiknya.

“Saya melatih ketahanan dengan berlari jarak jauh. Saya bergabung dengan sebuah klub lari di Jakarta dan sejak itu saya sering mengikuti kejuaraan berlari. Saya sudah mengikuti lomba lari 5, 10, 20 kilometer,” ucap Dimas Ekky. (m42/B)

f1live

SMKN 1 Dominasi O2SN Bireuen BIREUEN (Waspada): SMKN 1 Bireuen berhasil mendominasi gelar juara Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMK tingkat Kabupaten Bireuen 2016. Kegiatan ini dipusatkan di GOR Geulumpang Payong, Kec Jeumpa, berakhir Rabu (7/9).

SMKN 1 mendominasi ajang yang diikuti 107 peserta dari 8 sekolah itu setelah meraih tujuh gelar juara pertama. Ketujuhnya adalah juara voli putra, juara tenis meja putri, tenis meja ganda campuran, bulutangkis putri, bulutangkis ganda campuran, catur putra, dan atletik putri.

SMKN 1 Gandapura meraih juara tenis meja putra, SMKN 1 Jeumpa juara bulutangkis putra dan SMKN 1 Gandapura juara atletik putra. Para juara selanjutnya akan mewakili Bireuen mengikuti O2SN tingkat Provinsi Aceh. (b12/C)

Mobil Mercedes diharapkan meraih prestasi maksimal pada GP Singapura mendatang.

Waspada/ist

ketiga. Dengan raihan 12 poin dari Rosberg, hasil GP Singapura tersebut juga menjadi pencapaian terburuk Mercedes sepanjang 2015.

Mercedes juga cuma memetik 12 poin di GP Hungaria, tetapi Rosberg dan Hamilton bisa finish di posisi delapan dan enam. Usai balapan tak memuaskan di Marina Bay tahun lalu, Mercedes pun langsung evaluasi. Dari evaluasi itu, Mercedes menemukan solusi yang akan diuji pada GP Singapura 2016, 18 September mendatang.

“Kami tak kompetitif tahun lalu dan saya pikir kami sudah tahu alasannya. Saat itu, kami sudah punya kesimpulan yang membantu kami di sisa musim.

Di Singapura nanti, kami akan mengecek benar tidaknya asumsi tersebut,” ucap bos Mercedes, Toto Wolff, Rabu (7/9).

“Tapi tak ada satu solusi ajaib karena yang berjalan keliru bukan cuma satu hal. Banyak hal yang mungkin saling berpengaruh dan itulah mengapa saya penasaran dan antusias untuk melihat penampilan kami dalam balapan di Singapura berikutnya. (m33/auto/B)

BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KANTOR PERTANAHAN KOTA PADANGSIDIMPUAN PROVINSI SUMATERA UTARA Kompleks Perkantoran Pal IV Pijor Koling Telp/Fax. (0634) 28941 Email : kantah_psp@yahoo.co.id Kota Padangsidimpuan

PENGUMUMAN Nomor : 27/Peng-300.5/VIII/2016 Kepala Kantor Pertanahan Kota Padangsidimpuan dengan ini memberitahukan kepada khalayak ramai bahwa dari nama yang tersebut dibawah ini : Nama : KHOIRUL HARAHAP Tanggal Lahir : 47 Tahun/ 02 Mei 1969 Warga Negara : Indonesia Pekerjaan : Wiraswasta Tempat Tinggal : Jalan Imam Bonjol, Gg. Surya, Kelurahan Padangmatinggi, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara.

Mengajukan surat permohonan tanggal 22 Juli 2016, untuk memperoleh Hak Milik atas sebidang tanah sebagaimana diuraikan dibawah ini : Letaknya di : Jalan T. Rizal Nurdin Kelurahan/Desa : Sihitang Kecamatan : Padangsidimpuan Tenggara Kota : Padangsidimpuan Provinsi : Sumatera Utara Luas : 160 M 2 Peruntukannya : Tanah Perumahan Batas-Batasnya Utara Timur Selatan Barat

PEBALAP Astra Honda Racing Team, Andi Gilang dan Dimas Ekky, terus mempersiapkan fisik untuk bertanding di level yang lebih tinggi.

“Engkel saya juga pernah keseleo beberapa kali, jadi saya benar-benar merasa menyesal untuknya. Itu terjadi di awal pertandingan,” ujar Wozniacki.

Dua tiket semifinal lain masih akan diperebutkan oleh unggulan utama SerenaWillams (AS) yang ditantang Simona Halep (Rumania) dan Ana Konjuh (Kroasia) yang meladeni perlawanan Karolina Pliskova (Rep Ceko). (m33/ap/B)

: : : : :

berbatasan dengan tanah Ummi Kalsum Lubis berbatasan dengan tanah Ummi Kalsum Lubis berbatasan dengan tanah Elly Junaini Lubis berbatasan dengan Jalan T. Rizal Nurdin Sebagaimana diuraikan dalam Peta Bidang Tanah Nomor: 49/2016 tanggal 01 April 2016, NIB: 00277 Menurut surat-surat/ akta-akta yang dikemukaan kepada kami yang berkaitan dengan tanah tersebut adalah sebagai berikut.

Bahwa tanah yang dimohonkan oleh Pemohon (KHOIRUL HARAHAP) dengan Hak Milik statusnya adalah tanah yang dikuasai langsung oleh Negara, seluas 160 M2 terletak di Jalan T. Rizal Nurdin, Kelurahan Sihitang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara.

Bahwa KHOIRUL HARAHAP (Pemohon) memperoleh tanah tersebut seluas ± 160 M2 dari UMMI KALSUM disebut juga UMMY KALSUM dengan persetujuan ibu kandungnya Hajjah ADAWIYAH BATUBARA berdasarkan Akta Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 134 tanggal 30 Maret 2015 yang diperbuat di hadapan MISBAHUDDIN, Sarjana Hukum, Notaris di Padangsidimpuan.

Bahwa UMMI KALSUM disebut juga UMMY KALSUM memperoleh tanah tersebut seluas ± 160 M2 sebagai warisan dari orangtuanya almarhum Haji ALI BASA LUBIS berdasarkan Surat Pembagian Harta Pusaka tanggal 11 Pebruari 2007 pada point nomor 6 bagian a yang diperbuat dibawah tangan bermaterai cukup, disaksikan Hatobangon, Kahanggi, Mora, Anak Boru, Kepling II, dan dibenarkan oleh BOWO NASO GULO, Lurah Kelurahan Sihitang, Padangsidimpuan Tenggara.

Bahwa Haji ALI BASA LUBIS yang telah meninggal dunia pada tanggal 17 Nopember 1998 sesuai dengan Surat Keterangan Meninggal Dunia Nomor: 475/041/2015 tanggal 04 Pebruari 2015, bertalian dengan Surat Pernyataan Ahli Waris tanggal 10 Pebruari 2015 yang diperbuat dibawah tangan, bermaterai cukup, dik etahui oleh NAJAMUL ALAM HASIBUAN, Kepala Kelurahan Sihitang dan ZULKIFLI, Sarjana Pertanian, Camat Padangsidimpuan Tenggara, meninggalkan 7 (tujuh) orang ahli waris yaitu: Hajjah ADAWIYAH BATUBARA, ALI MUSA LUBIS, ELY JUNAINI LUBIS, UMMY KALSUM, AHMAD ARIF LUBIS, ZAINAL ABIDIN LUBIS, dan TAPIANNA DEWI HARFI. Bahwa ALI BASYA disebut juga Haji ALI BASA LUBIS memperoleh tanah tersebut seluas ± 160 M2 dari Janda Almarhum JAMANIANGI LUBIS yaitu FATIMAH berdasarkan Surat Pembagian Harta Pusaka tanggal 26 September1977 pada point nomor 1 bagian a yang diperbuat dibawah tangan bermaterai cukup, disaksikan 4 (empat) orang saksi dan dibenarkan oleh AGUS, Kepala Kampung Wek IV. Bahwa KHOIRUL HARAHAP (Pemohon) tidak dapat menunjukkan, mengemukakan Surat Bukti Alas Hak asli ataupun fotocopy Surat Perolehan atau Penguasaan Atas Tanah dari Almarhum JAMANIANGI LUBIS, yang berhubungan dengan tanah dimohonkan haknya, tidak dapat dikemukakan oleh pemohon kepada kami.

Berkenaan dengan hal-hal yang kami kemukakan di atas, kami harapkan kepada khalayak ramai yang merasa keberatan atas permohonan dimaksud supaya mengajukan keberatannya kepada kami secara tertulis dengan melampirkan surat-surat bukti pemilikan yang sah atas tanah tersebut, dan kepada Bank Indonesia Cabang Medan dan Sibolga atau perwakilannya serta Bank-bank lain yang berada dibawah naungannya dan kepada Perum Pengadaian Cabang Medan dan Padangsidimpuan, kami harapkan informasi apakah surat tanah yang dimohonkan tersebut merupakan jaminan pada Bank tanpa melalui Kantor Pertanahan Kota Padangsidimpuan.

Keberatan/sanggahan maupun informasi tersebut disampaikan ke kami dengan alamat Kantor Pertanahan Kota Padangsidimpuan, Kompleks Perkantoran Pal IV Pijor Koling di Padangsidimpuan, dalam tenggang waktu 60 (enam puluh) hari terhitung sejak tanggal pengumuman ini.

Apabila dalam tenggang waktu tersebut tidak ada kami terima keberatan/sanggahan dari siapapun maka permohonan Hak Milik atas tanah tersebut akan kami teruskan proses penerbitan Surat Keputusan Pemberian Haknya.

Padangsidimpuan, 16 Agustus 2016

KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA PADANGSIDIMPUAN

FACHRUL HUSIN NASUTION, S.H., M.Kn. NIP: 1971 1015 199303 1 002

Medan Metropolitan

WASPADA Kamis 8 September 2016

B1

Jl. Gabion Belawan Rusak Parah BELAWAN (Waspada): Jl. Gabion Belawan sepanjang 50 meter rusak parah. Akibatnya arus lalu-lintas di sekitar jalan tersebut terganggu.

Terutama bagi pengendara sepedamotor.

“Jalan ini sudah lebih dua tahun rusak.

Kalaupun ada perbaikan hanya seadanya saja.

Padahal panjang jalan yang rusak hanya sekitar 50 meter. Tapi susah kali memperbaikinya, ujar Sianturi, seorang penarik ojek yang tiap hari melintasi jalan tersebut.

Karena jalan yang rusak parah itu, Sianturi, mengaku harus rajin membawa sepedamotornya ke bengkel. Hal ini membuat dia harus mengeluarkan biaya perawatan lebih. “Kalau tidak sering di service maka kereta kami akan cepat hancur.

Itu sebabnya kami berharap pemerintah segera memperbaiki jalan ini agar pengeluaran tidak banyak,” sebutnya.

Camat Medan Belawan Rudi Lubis, mengatakan PT. Pelindo merupakan pihak yang paling berwenang melakukan perawatan Jl. Gabion Belawan. Karena kawasan tersebut masih masuk dalam Hak Penguasaan Lahan (HPL) Pelindo.

“Jadi yang biasanya merawat jalan tersebut Pelindo, bukan Pemko Medan,” katanya.

Humas Pelindo Cabang Belawan Roswita, membenarkan keterangan camat, dan mengaku pihaknya telah memasukkan rencana perbaikan jalan dimaksud dalam proyek pengembangan pelabuhan Belawan.

Bahkan, kata Roswita, dalam perancanaanya akses jalan ke Pelabuhan Perikanan akan dipindah dan masuk dari Jl. Raya Bagan Deli. “Jalan itu masuk dalam proyek pengembangan pelabuhan. Jika saatnya telah tiba akan bersamaan diperbaiki,’’ sebutnya. (h03/C)

Jawaban Wali Kota Atas Pertanyaan DPRD Tidak Nyambung Waspada/Rustam Effendi/B

BEBERAPA pengendara sepedamotor melintas di Jl. Gabion Belawan yang rusak akibat selalu tergenang air pasang, Rabu (7/9).

Belum Ajukan KUA – PPAS Ke DPRD

Pemprovsu Tidak Boleh Kerja Suka-suka MEDAN (Waspada): Harapan masyarakat terhadap peningkatan kinerja Pemprovsu sepertinya tidak akan terwujud. Buktinya, hingga Rabu (7/9), Pemprovsu belum juga mengajukan KUA – PPAS P-APBD ke DPRD Sumut.

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sumut H.M. Nezar Djoeli, dan Aripay Tambunan, mengaku kecewa melihat kinerja Pemprovsu yang belum juga berubah. Padalah sesuai dengan aturan, Pemprovsu sudah harus mengajukan Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas Plafon Anggaran Sementara

(KUA – PPAS) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) ke DPRD pada bulan Juni, untuk dibahas.

Aripay Tambunan, menyebutkan Pemprovsu harusnya tidak boleh bekerja dengan suka – suka. Karena semua yang dilakukan memilik aturan dan telah terjadwal. Untuk penyusunan APBD dan P-APBD diatur dalam Permendagri No.52/2015.

Di sana juga telah tertera tahapan dan jadwal pembahasannya.

Harusnya, menurut Aripay Tambunan, Pemprovsu mengajukan KUA – PPAS P-APBD pada minggu pertama bulan Juni. Sehingga pada akhir bulan Juli telah dilakukan kesepakatan antara kepala daerah dan DPRD

Calon Direksi PD Akan Fit And Proper Test MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Bagian Perekonomian akan mengirimkan 100 nama yang yang akan mengisi jabatan Direksi PD Pasar, PD Pembangunan dan PD Rumah Potong Hewan (RPH) ke Universitas Sumatera Utara (USU) untuk mengikuti fit and profer test.

Ke 100 nama ini dikirimkan setelah tim seleksi melakukan verifikasi berkas dan menyatakan berkas mereka memenuhi persyaratan administrasi. Para pelamar yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi ini berasal dari berbagai disiplin ilmu dan pengalaman kerja .

“Daftar ke 100 nama itu akan kita kirimkan secepatnya ke USU, agar mereka dapat mengikuti fit and profer test,” kata Plh Sekda Medan Ikhwan Habibi Daulay, Rabu (7/9).

Menurut Ikhwan, peserta yang memenuhi persyaratan administrasi ini akan mengikuti serangkaian test yang akan dilakukan tim seleksi dari USU. Seperti test psikologi (tulisan), penilaian kompetensi dan integritas dan wawancara. “Waktu dan tempat pelaksanaan fit and proper test akan diberitahukan oleh tim seleksi dari USU,” jelasnya.

Selanjutnya kata Ikhwan, bagi para pelamar yang ingin mengetahui apakah nama mereka termasuk dalam daftar 100 nama yang akan mengikuti fit and profer test di USU bisa melihatnya di Bagian Perekonomian Setdakot Medan, di lantai II Balai Kota.(m50/C)

Warga Jl. Setia Budi Keluhkan Debu MEDAN (Waspada): Warga Jl. Setia Budi Ujung, Kec. Medan Tuntungan mempertanyakan kelanjutan proyek pengaspalan di jalan itu. Pasalnya, sudah lebih dua minggu pasir dan kerikil yang digunakan untuk pengaspalan dibiarkan begitu saja.

Akibatnya, warga mengeluh, karena pasir tersebut menimbulkan debu saat kendaraan melintas.

Seorang warga Rosita Peranginangin, mengatakan akibat banyaknya debu, dia tidak leluasa membuka pintu rumahnya.

Debu yang masuk ke rumah dan menempe di dinding sangat sulit untuk dibersihkan. ”Lama-lama warga yang tinggal di sini bisa kena penyakit.

Harusnya pengaspalan jalan langsung saja dikerjakan. Jangan membuat masyarakat sengsara,’’ katanya, Senin (5/9).

Rosita, menambahkan umumnya kendaraan yang melintas di jalan itu juga dengan kecepatan tinggi. Bukan hanya debu yang mengepul, kerikil yang ada di jalan juga terangkat dan mental ke mana-mana.

Warga lainnya Putrawan, berharap agar pengaspalan jalan itu secepatnya dilakukan, agar tidak mengganggu kenyamanan warga. Apalagi, sebutnya, di kawasan tersebut ada warga yang membuka usaha. “Katanya mau diaspal, tapi sampai sekarang kok gak jadi-jadi. Sementara pasir yang ditimbun sudah nampak mau habis. Kasihan juga lah sama yang jualan di pinggir-pinggir jalan ini” tuturnya. (cra/C)

Waspada/Rama Andriawan/B

SEORANG pengendara sepedamotor terpaksa menutup hidung saat melintas di Jl. Setia Budi Ujung, Medan Tuntungan, Senin (5/9).Warga dan pengguna jalan mengeluhkan banyaknya debu yang berterbangan di jalan itu.

atas Rancangan KUA dan Rancangan PPAS. ‘’Jadi, Pemprovsu tidak bisa suka-suka,’’ katanya.

Sementara itu, anggota DPRD Sumut lainnya Nezar Djoeli, menyebutkan dengan kondisi seperti sekarang, itu menandakan kalau kinerja Pemprovsu belum berubah. Pembahasan P-APBD masih sama seperti pada tahun – tahun sebelumnya. ‘’Dan sudah bisa dipastikan, pembahasan P-APBD Sumut tahun 2016 tidak akan maksimal. Karena waktu pembahasannya sangat singkat,’’ katanya.

Disebutkan Nezar, DPRD Sumut akan menjadi pihak yang kemudian akan dipersalahkan kalau nantinya berusaha membahas P-APBD secara detail.

Karena memang waktunya sudah mendesak. Tahun anggaran sudah akan berakhir. ‘’Maka akan macam-macamlah tuduhan kepada kita (DPRD Sumut). Yang katanya anggota dewan sesuatulah, DPRD ‘menyandera’ P-APBD lah, DPRD tidak perduli dengan Dana BOS lah, dan macam-macam. Padahal, lihat saja, sampai sekarang KUA-PPAS pun belum disampaikan Pemprovsu ke

dewan,’’ kata Nezar Djoeli.

Menyesuaikan PP Sementara itu Sekdaprovsu Hasban Ritonga, mengakui pihaknya terlambat menyerahkan dokumen KUA-PPAS ke DPRD Sumut. Hal itu dikarenakan beberapa, diantaranya adanya surat edaran Mendagri bahwa KUA PPAS haru menyesuaikan PP 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah.

Selain itu, menurut Hasban Ritonga yang juga Ketua Tim Penyusun Anggaran Daerah (TPAD) Pemprovsu, penundaan pembayaran Dana Alokasi Umum (DAU) oleh pemerintah pusat juga membuat penyerah a n K UA P PA S P- A P B D terlambat.

“DPRD sudah meminta kita.

Dalam bulan ini kita akan mengirim KUA - PPAS. Tadinya kalau menurut ketentuan, sebenarnya KUA PPAS APBD murni yang harus masuk duluan. Tetapi saat kita akan finalisasi, ternyata keluar surat edaran Mendagri bahwa harus sudah menyesuaikan kepada PP 18, karena ada dua instansi yang digabung” kata Hasban.

Dijelaskan Hasban, untuk

menggabungkan dua instansi, maka perlu Perda. Untuk membuat Perda perlu waktu. “Nomenklatur dinas yang digabungkan seperti BPPT dengan BPMP akan berubah, sehingga penamaannya juga berubah.

Makanya kita prioritaskan dulu KUA-PPAS P-APBD,” sebutnya.

Dia juga mengaku, terlambatnya penyampaian KUA PPAS karena penundaan pembayaran DAU oleh pusat sebesar Rp290 milliar. Karena di PAPBD harus sesuaikan belanja, karena adanya penundaan DAU dari pusat.

Terkait dampak penundaan DAU itu, Hasban, mengaku pihaknya akan melakukan finalisasi pada Jumat malam untuk memastikan apa saja kegiatan atau pekerjaan yang harus dikurangi atau ditunda.

Dia memastikan, kegiatan seremonial dan perjalanan dinas yang pasti akan disederhanakan akibat dampak DAU itu.

Begitupun, jika itu sudah disederhanakan tetapi tetap belum mencukupi membiayai belanja, maka pembagian bagi hasil pajak ke daerah yang ditunda.(m12/h02/I)

MEDAN (Waspada): Jawaban wali kota atas pemandangan umum anggota DPRD Medan tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPJP) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2015, dinilai tidak nyambung.

Karena wali kota tidak menjawab secara tegas pertanyaan yang disampaikan anggota dewan tentang apakah BPK RI Perwakilan Sumut sudah melakukan audit atas laporan keuangan Pemko tahun 2015, dan apa hasilnya, serta apa dasar BPK memberikan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kepada Pemko.

Wakil Wali Kota Akhyar Nasution, yang membacakan jawaban wali kota pada rapat paripurna dewan, Selasa (6/9), hanya mengatakan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas laporan keuangan Pemko TA 2015 telah diserahkan kepada Pemko dan DPRD dengan opini yang diberikan oleh BPK Perwakilan Sumut adalah wajar dengan pengecualian (WDP), selanjutnya teknis distribusi laporan tersebut di DPRD merupakan mekanisme tersendiri di DPRD Medan.

Tentang rekomendasi-rekomendasi apa yang dimintakan oleh BPK Perwakilan Sumut untuk ditindaklanjuti oleh Pemko atas LPJP APBD tahun 2015, dijawab wali kota, telah tertuang di dalam

LHP atas laporan keuangan Pemko.

Sementara itu, terkait dengan tingginya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) pada Dinas Pendidikan mencapai Rp 159,9 miliar lebih, Akhyar Nasution, mengatakan saldo dana tersebut merupakan akumulasi saldo tahun-tahun sebelumnya yang tidak dibayarkan kepada guruguru, karena tidak memenuhi ketentuan sesuai petunjuk teknis yang telah ditetapkan, dan juga adanya kelebihan transfer dana oleh pemerintah pusat dan berdasarkan petunjuk teknis sisa dana tersebut tetap disimpan di kas daerah untuk diperhitungkan pada tahun berikutnya.

Tentang kenapa bisa terjadi SiLPA pada Dinas Kesehatan, Akhyar mengatakan dalam proses pengadaan barang dan jasa melalui e-katalog terdapat beberapa kendala, antara lain pemesanan barang yang dibutuhkan tidak dapat dipenuhi oleh distributor, adanya beberapa perubahan yang terjadi dalam mekanisme pemsanan ekatalog juga mempengaruhi proses pengadaan sehingga memperlambat proses pengadaan yang dilaksanakan.

Sedangkan SiLPA pada RSUD dr. Pirngadi Medan Rp 37,71 miliar, kata Akhyar, angka itu bukan SiLPA RS Pirngadi, tapi sisa anggaran tahun 2015. (m30/C)

Forum Jamaah Masjid Taqwa Serahkan Susunan BKM Ke Lurah MEDAN (Waspada): Forum Jamaah Masjid Taqwa dan warga sekitar Jl. Polonia, Gang A, Lingkungan I, Kec Medan Polonia, Selasa (6/ 9) mengajukan berkas permohonan rekomendasi susunan kepengurusan Badan Kemakmuran Masjid (BKM) periode 2016-2021 kepada Lurah Polonia.

Selanjutnya warga berharap Lurah Polonia secepatnya mengeluarkan rekomendasinya, sehingga bisa segera diajukan ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Medan Polonia untuk disahkan menjadi pengurus BKM Taqwa yang definitif.

Salah seorang pengurus BKM Taqwa terpilih Arif Darmojo, mengaakan desakan warga untuk membentuk BKM Taqwa yang baru ini adalah demi kehormatan dan harkat martabat Masjid Taqwa.“Kami sebagai pengurus mengajak warga masyarakat, agar sama-sama memakmurkan Masjid Taqwa agar ke depannya menjadi lebih

baik dan indah. Sehingga tidak ketinggalan dengan masjid-masjid lainnya yang ada di Kec. Medan Polonia,” sebut Arif.

Selain itu, tambah Arif, pihaknya juga menepis adanya berita miring yang dilontarkan oleh orang-orang tertentu yang kurang imannya mengenai rencana pengurus BKM baru yang nantinya akan menjual Masjid Taqwa Polonia kepada pihak pengembang. “Bila susunan pengurus BKM sudah disahkan oleh Kepala KUA Medan Polonia, kami berencana akan membangun dan lebih memakmurkan Masjid Taqwa ini lagi,” tegas Arif.

Dijelaskan Arif, kondisi MasjidTaqwa sekarang ini penuh dengan konflik. Apalagi sering terjadi aksi demo yang mendatangkan massa dari luar.

Kondisi itu mengganggu ketentraman dan kenyaman warga. Apalagi warga sekitar tidak pernah dilibatkan melakukan aksi demo.(h04/C)

DPRD Diharapkan Jadi Mediator Pemko Dengan Korban Kebakaran MEDAN (Waspada): DPRD Medan diminta berperan sebagai mediator antara Pemerintah Kota (Pemko) dengan masyarakat korban kebakaran Jl. Pahlawan, Kel.Belawan, Kec. Medan Belawan. Karena para korban kebakaran masih menghadapi persoalan pembangunan kembali rumah mereka.

Anggota DPRD Sumut Baskami Ginting, berbicara kepada Waspada, di gedung dewan, Rabu (7/9). Dia menanggapi pertanyaan tentang harapan 155 kepala keluarga (KK) korban kebakaran untuk mendapatkan bantuan material bangunan. Karena, para korban belum dapat membangun kembali rumah mereka yang ludes terbakar.

Diperoleh informasi bahwa Pemko Medan tidak dapat memberikan bantuan bahanbahan bangunan kepada para korban kebakaran, karena lahan rumah masyarakat selama ini adalah jalur hijau. Bila Pemko memberikan bahan bangunan, berarti itu melegalkan jalur hijau untuk lokasi perumahan.

Menanggapi hal ini, anggota

DPRD Sumut Baskami Ginting, menyebutkan sangat memahami situasi yang dihadapi Pemko Medan. Namun begitu, menurutnya, Pemko juga tidak bisa membiarkan para korban kebakaran dalam kondisi seperti sekarang ini, dalam arti, tidak memiliki tempat tinggal.

Di media massa, kata Baskami Ginting, dia memperoleh informasi bahwa para korban kebakaran sekarang ini membutuhkan tempat tinggal. Pada setiap donatur, organisasi ataupun lembaga yang memberikan bantuan, para korban kebakaran selalu berharap untuk diberikan bahan bagunan.

Dan sekarang ini, sebut Baskami, walaupun jumlahnya masih sangat terbatas, namun bantuan bahan bangunan sudah mulai masuk ke lokasi kebakaran. Dan secara gotong-royong, para korban kebakaran sudah mulai membangun rumah.

Pemko Medan, menurut Baskami, tidak boleh berdiam diri melihat fakta ini. Karena kalau dibiarkan, penataan ling-

kungan di sana juga tidak akan baik. Pembangunan kembali rumah para korban kebakaran yang tidak tertata, akan membuat kawasan Gudang Arang itu kembali kumuh, seperti sebelum terjadi peristiwa kebakaran yang lalu.

Karenanya, Baskami, menyarankan kepada DPRD Medan untuk bersikap menjadi mediator antara kebijakan Pemko dengan yang dibutuhkan masyarakat. ‘’Misalnya dengan membangunkan rumah warga korban kebakaran di lokasi baru yang tidak terlalu jauh dari lokasi semula,’’ katanya.

Disebutkan Baskami, DPRD Medan harus berperan untuk melakukan dialog dengan warga korban kebakaran tentang kebijakan yang akan diambil Pemko dalam pembangunan kembali rumah mereka. ‘’Kalau saya berpikiran, Pemko harus membangunkan rumah warga di lokasi baru. Untuk ini perlu dilakukan dialog dengan masyarakat. Di situlah kita harapkan peran dari anggota DPRD Medan,’’ sebutnya. (m12/B)

Kerukunan Antar Umat Beragama Diperkuat Dengan Dialog MEDAN(Waspada): Kerukunan antar umat beragama di Medan, akan diperkuat dengan menggelar pertemuan, dialog dan lomba antar pemeluk agama. Hal itu terungkap dalam pertemuan bersama Forum Kerukunan Umat Beragama(FKUB) dengan Kankemenag Medan bersama jajarannya, Rabu(6/9).

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Medan Iwan Zulhami, menyebutkan penguatan kerukunan antar umat beragama perlu dipupuk dan sosialisasikan berkesinambungan, agar hidup rukun antar umat beragama dirasakan terus oleh masyarakat.

“Kita akan sosialisasikan

gerakan pemuda cinta rumah ibadah, dengan harapan agar pemuda masing-masing pemeluk agama saling menjaga rumah ibadah dan melaksanakan aktivitas keagamaanya masingmasing,” katanya.

Sementra itu, Ketua FKUB Medan Palit Muda Harahap, menyebutkan upaya peningkatan kerukunan antar umat beragama dengan sosialisasi terhadap siswa, mahasiswa,ormas dan pejabat dari berbagai instansi, perlu dilakukan.

“Sosialisasi untuk generasi muda, sangat penting. Agar mereka menjadi generasi yang mampu hidup berdampingan.

FKUB juga menggelar lomba karya tulis terkait kerukunan

antar umat beragama bagi para pelajar,” katanya.

Palit, tidak menampik adanya ‘perang’ pendapat di media sosial (Medsos) yang memicu kebencian antar umat beragama. Makanya, dia mengusulkan dilakukan pembicaraan khusus oleh kementerian agama dengan kementerian komunikasi dan informasi. Agar bisa menutup langsung pesan berbau kebencian antar umat beragama.

Kegiatan hari itu juga dihadiri Penyelenggara Agama Budha Pdt Burhan, Penyelenggara Agama Katolik Tulozomasi Hului. Kasi Bimas Islam Usman, Kasi Pendmad H. Impun Siregar dan unsur pegawai lainnya.(m37/B)

Waspada/Rizky Rayanda/C

PENGENDARA melintas di Jl. Gedung Arca, Selasa (6/9). Banyaknya pedagang yang berjualan hingga ke badan jalan, disebut-sebut sebagai salah satu penyebab terjadinya kemacatan.

Penertiban Pedagang Gedung Arca Jangan Tebang Pilih MEDAN (Waspada): Pedagang yang berjualan di seputaran Jl. Gedung Arca, Kec. Medan Kota mengaku pesimis dengan rencana penertiban yang akan dilakukan pihak kecamatan. Sebab, selama ini penertiban yang dilakuka tidak pernah merata.

Seorang pedagang di Jl. Gedung Arca Ian, berbicara kepada Waspada, Selasa (6/9). Dia mengomentari tentang ultimatum yang diberikan oleh pihak Kec. Medan Kota kepada pedagang dalam dua minggu ini untuk menata tempat jualannya. Sebab keberadaan pedagang menyadi penyebab kemacatan lalu-lintas.

Ian, menyebutkan selama ini penertiban juga pernah dilakukan, tapi tidak merata.

Pedagang yang ditertibkan hanya dari depan kampus UMSU hingga ke simpang Jl. Gedung Arca saja. Sementara pedagang dari barisan gedung UMSU hingga ke Jl. Stadion jarang ditertibkan. Padahal, tenda dagangangan mereka juga sampai ke badan jalan.

“Kalau mau ditertibkan seharusnya jangan tebang pilih. Seperti dua hari yang lalu, masak yang ditertibkan cuma kami saja, sementara dari depan kampus sampai ke simpang Jl. Stadion tidak. Kalau mau ditertibkan, semuanya. Jangan sebagian,’’ katanya.

Ian, menambahkan jika penertiban hanya pada sebagian pedagang, dipastikan pedagang kecil seperti mereka tidak akan tinggal diam.

“Kalau sampai digusur, pasti banyak yang

keberatan. Kami minta ditata lagi lah dengan baik. Kalau memang ada yang menyalahi, ya diingatkan, kita ikuti. Karena kita jualan di sini kan gak lama,” tambahnya.

Selama ini, sambung Ian, yang menimbulkan kemacatan di ruas Jl. Gedung Arca tidak hanya karena keberadaan pedagang saja. Tapi juga karena lampu lalu-lintas di simpang Jl. Gedung Arca - Jl. H.M. Joni sudah lama rusak. Sehingga pengendara yang melintas di jalan itu saling mendahului.

Pedagang lainnya Rahmat, mengatakan penertiban akan sulit terwujud apalagi bila nanti sampai terjadi penggusuran. Sebab, tidak akan mungkin pedagang mau digusur tanpa ada kejelasan.

Dia menyebutkan, lokasi di Gedung Arca sangat strategis untuk berjualan, karena dekat dengan kampus, dan persimpangan yang banyak dilalui kendaraan. “Kalau memang ditertibkan kita ikuti. Yang kita takutkan, kalau penertiban ini ujung-ujungnya jadi penggusuran. Apalagi hanya dikasi waktu dua minggu. Pastinya petugas yang ikut juga lebih banyak nanti,” ujarnya.

PantauanWaspada, pedagang banyak berjualan dari simpang Jl. Stadion hingga ke persimpangan Jl. Gedung Arca. Kemacatan di jalan itu bukan hanya dari pedagang saja, namun kendaraan diparkirkan di badan jalan. Terutama didepankampusUMSUdankampusITM.Sehingga badan jalan terlihat semakin sempit. (cra/C)

Medan Metropolitan

B2

WASPADA Kamis 8 September 2016

Tanah Galian Drainase Munculkan Persoalan Baru MEDAN (Waspada) : Pengorekan drainase memang sangat dibutuhkan masyarakat sebagai solusi mengatasi banjir. Tetapi, kegiatan itu harusnya tidak memunculkan persoalan baru.

Seperti di Jl. Pasar 3, Kec. Medan Perjuangan, pengorekan drainase justru membuat jamaah sulit menuju masjid.

Menurut pengamatan Waspada, Rabu (7/ 9), pelaksana proyek pengorekan drainase membiarkan saja tanah bekas galian menumpuk berjejer di pinggir jalan. Mereka tidak langsung mengangkutnya. Hal ini sangat menyulitkan jamaah yang akan ke masuk ke Masjid Al-Muttaqin yang berada di kawasan itu.

Anto 36, jamaah Masjid Al-Muttaqin, mengatakan keberadaan material hasil galian drainase sangat mengagnggu jamaah yang akan ke masjid. ‘’Lihatlah, berlumpur dan kotor begitu.

Kayak mana orang mau shalat,’’ katanya, sembari menunjuk jalan menuju masjid yang sangat berlumpur.

Biasanya, kata Anto, masjid itu juga banyak disinggahi para pengendara kendaraan yang melintas di jalan itu untuk shalat. ‘’Tapi dengan kondisi jalan yang sulit dan kotor begini, mana lagi ada pengendara yang mau singgah,’’ katanya.

Sementara itu, warga Jl. Pasar 3 Suwito 46, mengatakan keberadaan hasil galian drainase tersebut sangat mengganggu lalu-lintas. Sebab, semua hasil galian drainase itu dibuang kebahu jalan. “Tadi pagi saja ada (pengendara sepedamotor) yang terjatuh saat melintas. Apalagi tadi malam hujan, jadi kondisi jalan licin, karena berlumpur, membuat pengendara sulit mengendalikan kereta (sepedamotor) nya dan terpeleset,’’ kata Suwito. (cki/C).

Ombudsman Terus Periksa Pelanggaran PPDB

Waspada/Rizky Rayanda/C

KONDISI jalan yang berlumpur akibat galian drainase sangat menyulitkan pengendara sepedamotor saat melintas di Jl. Pasar 3, Rabu (7/9).

Gratifikasi Pengurusan IMB Tahap Kritis

MEDAN (Waspada): Ombudsman Perwakilan Sumut mengaku masih terus memeriksa sejumlah kepala sekolah, terkait laporan pelanggaran dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2016.

Bahkan pada, Senin (5/9), Ombudsman kembali mengirimkan surat undangan kepada dua kepala sekolah. Sedang sejumlah laporan yang sudah diperiksa, masih terus didalami.

Kepala Ombudsman Perwakilan Sumut Abyadi Siregar, Selasa (6/9), menjelaskan dari 23 laporan PPDB di Sumut, sudah 14 laporan ditindaklanjuti. Dari 14 laporan itu, ada 12 kepala sekolah yang sudah dipanggil langsung ke Kantor Ombudsman Sumut untuk dimintai keterangan.

Sementara ada satu orang yang masih belum memenuhi panggilan, yakni Kepala SMP Negeri 4 Medan.

Abyadi mengakui, Ombudsman terus didesak oleh publik terkait tindaklanjut penanganan pelanggaran PPDB 2016 di Sumut. “Saya pastikan Ombudsman akan terus menindaklanjuti kasus

ini. Saat ini seluruh hasil pemeriksaan itu sedang kita inventarisir dan disusun menjadi sebuah laporan dan data tentang pelanggaran PPDB di Sumut,” kata Abyadi.

Abyadi, menjelaskan ada beberapa langkah yang akan dilakukan Ombudsman terhadap seluruh hasil pemeriksaan laporan itu nantinya.

Pertama, Ombudsman akan menerbitkan saran untuk diserahkan kepada kepala daerah. Karena menurut UU No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, kepala daerah merupakan pembina penyelenggara pelayanan publik di daerah.

Langkah kedua, Ombudsman akan berkoordinasi dengan aparat hukum, baik kepolisian maupun kejaksaan. Ini dalam rangka pengusutan dugaan korupsi yang terjadi dalam PPDB. Selain itu, Abyadi melanjutkan, juga terkait penjualan seragam sekolah, penjualan buku dan sebagainyayangbertentangandenganPermen-dikbud Nomor 45 tahun 2014. Padahal, sudah ada anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). (m08)

KPK: Kami Serius Terhadap Masalah Perizinan MEDAN (Waspada): Gratifikasi dalam pengurusan izin di Kota Medan dan sejumlah kabupaten lainnya di Indonesia, dinilai sudah tahap kritis.

Seperti halnya pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Oleh karenanya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengingatkan agar Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan

(TRTB) Medan tidak melakukan pembiaran, dan mengambil tindakan tegas terhadap bangunan-bangunan yang terbukti melanggar aturan. Karena dikhawatirkan pembiaran ini rentan dengan adanya praktek suap dan gratifikasi.

“Ini adalah area paling kritis. Bahkan laporan maraknya gratifikasi dalam pengurusan perizinan dan IMB sangat banyak laporannya masuk ke KPK. Walaupun angkanya bervariasi.

Gubsu Resmikan Public Safety Centre 119 MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) T. Erry Nuradi, meresmikan Public Safety Centre 119 Provinsi Sumut, di UPT Pelayanan Ambulans dan Pengaduan Masyarakat Jl. Teratai, Kompleks Pemda, Selasa (6/9).

Erry Nuradi, meminta gedung UPT Pelayanan Ambulans dan Pengaduan Masyarakat yang berada di tengah permukiman penduduk tersebut dapat terus dikembangkan fungsinya.

“Walaupun berada di permukiman penduduk, gedung UPT ini dapat berkembang dan dimanfaatkan untuk pelayanan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Public Safety Centre 119 Sumut ini, lanjut Gubsu diharapkan kedepannya lebih memperbanyak partnernya dengan melibatkan seluruh rumah sakit, baik pemerintah dan swasta, yang ada di daerah-daerah. Sehingga dengan keterlibatan para pelaku-pelaku kesehatan pelayanan kesehatan akan terpenuhi hingga ke daerahdaerah yang ada di Sumatera Utara. “Dengan keterlibatan dari seluruh pihak yang ada di Sumatera Utara, tentunya pelayanan kesehatan dasar masyarakat bisa terpenuhi,” sebut Erry.

Gubsu, juga mengharapkan kedepannya di kecamatankecamatan yang ada di Sumatera Utara diharapkan memiliki minimal satu puskesmas dan ambulans untuk pelayanan kesehatan awal sebelum dirujuk ke rumah sakit yang lebih memadai.

“Diharapkan keberadaan ini sebagai upaya untuk peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat hingga ke pelosokpelosok daerah yang ada di Sumatera Utara,” harap Gubsu.

Sejalan dengan apa yang diharapkan Gubsu, Plt Kadis kesehatan Provsu Agustama, mengatakan, saat ini baru lima rumah sakit yang bekerjasama dengan Safety Public Centre 119 Sumut. Ke depannya, akan dirangkul dan bersinerji dengan seluruh kabupaten/kota dalam upaya pelayanan kesehatan sebagai upaya untuk melayani keadaan darurat di bidang kesehatan. (h02/A)

PROFIL KHATIB Drs H. Fuji, MA

Jauhi Sifat Sombong Dan Amarah UMAT Islam diajak untuk mampu meredam amarah, karena sifat itu sangat buruk.

Kemudian membuang sifat sombong,karena sombong itu, hanya dimiliki oleh Sang Khalik dan jika ada yang merebut ‘baju-Nya’, maka siksaan yang diterima sebagaimana iblis yang dikutuk hingga hari kiamat.

Materi inilah antara lain yang akan disampaikan Al Ustad H Fuji MA di Masjid Almusabbihin Komplek Tasbi, Jumat (8/9).

Disebutkannya,sikap sombong dalam kehidupan seharihari dapat bermunculan tanpa disadari. Misalkan perkataan, kalau bukan saya yang atur, masalah ini tidak akan beres, Siapa dulu saya dong, dan lain-lain adalah nada sombong sehingga melupakan kodrat dan iradat Allah SWT. “Padahal sikap tersebut sangat dimurkai oleh Allah SWT dan dibenci oleh Rasulullah. Nabi bersabda, “Tiada masuk surga yang di dalam hatinya terdapat kesombongan walau sedikit pun.”kata penyuluh agama di Kankemenag Medan, Rabu (6/9).

Sikap ekslusif sambung dia juga bisa melahirkan kesombongan.

Ketika kita menganggap hanya diri kita yang benar sedangkan di luar wawasan kita adalah salah, maka saat itulah kehancuran menimpa seseorang dan takabur melanda dirinya.

Pertanyaannya kini, ujar dia, mengapa umat Islam ada yang berwawasan ekslusif dalam bertindak, dapat dijawab dengan mengadakan introspeksi. Memperhatikan hakikat manusia secara radikal akan mengetahui penyebab bagi adanya perasaan egois pada makhluk ini.(m37/B)

Jadi ini sangat dirasakan masyarakat setiap hari. Makanya KPK akan menyelesaikan dan mengawasi ini ke depan,” ujar Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan, disela-sela Penandatanganan Komitmen Implementasi Pengendalian Gratifikasi, bersama Pemprovsu dan Kabupaten Kota se Sumut, di Aula Martabe Kantor Gubsu Jalan Diponegoro Medan Rabu (7/9).

Dia mengatakan, masalah penerbitan surat perizinan, dan khususnya penerbitan IMB menjadi masalah utama masyarakat saat ini.ý Karena masalah perizinan ini langsung menyentuh masyarakat.

“Untuk itu kami sangat serius terhadap masalah perizinan ini. Karena masalah perizinan ini dirasakan langsung oleh masyarakat. Makanya Desember nanti kita luncurkan yang namanya ‘Jaga Perizinan’. KPK akan memantau masalah pengurusan

izin ini, sekaligus ini nanti menjadi laporan bagi KPK. Jika ada oknum pegawai yang masih berani bermain dalam pengurusan izin ini, kita akan tindaklanjuti,” tegasnya.

Tertipu Sebelumnya,Winata Prawira Japardi, warga Jl. Singosari.

Kel. Sei Rengas Permata, Kec. Medan Area, mengaku tertipu, karena membeli rumah yang bangunannya menyalahi aturan.

Bangunan yang dibelinya tersebut telah melanggar Garis Sempadan Bangunan (GSB) bagian belakang dan roilen di Jl. IAIN, Kel. Gaharu, Kec. Medan Timur. Akibatnya dirinya mengalamikerugianRp1,9miliar.

“MakanyasayasudahmengadukanmasalahinikePolrestaMedan dengan dugaan penipuan.

Dengan pengaduan Nomor : LP/ 2223/K/VIII/2015/Resta Medan, tanggal 19-08-2015,” katanya.

Dijelaskan Winata, terjadinya bangunan bermasalah di

Kota Medan akibat oknum pejabat dari Dinas TRTB Medan mau menerbitkan Surat Izin Membangun (SIMB) kepada oknum pengembangan yang melakukan pembangunan di areal bermasalah. “Itu karena ada dugaan transaksi “uang pelicin” dalam kasus ini,” katanya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Medan Ahyar Nasution, usai mengikuti acara bersama KPK di kantor Gubsu, mengatakan bahwa pengurusan izin, termasuk masalah IMB di Pemko Medan sudah mempunyai ýstandar ISO9000.

“Jadi standart itu adalah standar internasional. Kalau masih ada terjadi pelanggaran yang ditemukan dilapangan, itu tanggungjawab Kadis ýTRTB. Pemko Medan sudah menyarankan supaya para SKPD untuk mengikuti aturan yang sudah ditetapkan. Jadi kalau ada yang main-main itu urusan masingmasing,”ujarnya.(h02/I)

Bapqah Sika Mengajak Umat Mencintai Alquran SULITNYA menemukan guru hafiz quran di Kota Medan pada 1996, menginspirasi H. Lagut Sutan Pulungan, pria asal Mandailing Natal (Madina), yang kala itu masih berusia 34 tahun, mendirikan Badan Pembinaan Qari-Qariah Hafiz-Hafizah & Seni Kaligrafi Alquran (Bapqah Sika) di Medan.

Tekadnya sudah bulat, yaitu memberikan kemudahan pada umat muslim untuk belajar Alquran, agar mendapatkan keberkahan dunia dan akhirat.

“Berdirinya Bapqah Sika ini terinspirasi dari guru saya Alm. Al Ustad Al-Hafiz H. Chuailid Ahmad, yang tidak kenal letih mengajarkan ilmu agama kepada umat muslim di Medan,’’ ujarnya Berbekal ilmu, yang diperolehnya dari pesantren Musthafawiyah Purba, dan di Fakultas Syariah UIN SU, pria kelahiran 1 Januari 1962 ini , tak kenal lelah membimbing muridnya untuk terus belajar, qori-qariah, hafi, hafizah dan seni kaligrafi dari sejak awal berdirinya Bapqah Sika 10-Oktober 1996

hingga sekarang, secara gratis.

Terbukti, berkat kegigihannya, Bapqah Sika yang dulunya hanya punya lima orang murid , sekarang sudah memiliki murid lebih dari 500 orang. Tidak hanya itu saja, para murid dari Bapqah Sika, juga sudah banyak mendapat prestasi pada berbagai even MTQ, baik tingkat lokal ataupun nasional, serta per-lombaan sejenis lainnya.

Tidak heran di tempat belajar Bapqah Sika terdapat ratusan piala dari berbagai kejuaraan yang berjajar rapi menghiasi ruangan belajar , yang berada di Jl. M. Yakub, Kec. Medan Perjuangan.

Untuk tenaga pendidik, Bapqah Sika menggunkan para alumni untuk megajarkan kepada para murid-murid secara gratis. “Jangan sekali-sekali melupakan sejarah. Itu yang saya tanamkan kepada murid saya yang terdahulu, supaya mereka menularkan ilmu yang didapat dulu kepada murid yang lain agar hidupnya semakin berkah,” ujar Ayah dari dua anak ini.

Konsep ini sengaja dilakukan

Lagut, untuk mendidik muridnya untuk terus berbuat ikhlas demi kepentingan agama dan umat. Kesuksesan yang Bapqah Sika mencetak ratusan murid yang berprestasi tidak didapatkan semudah membalikkan telapak tangan. Semuanya diraih dengan tekad, kerja keras dan keyakinan.

Sejauh ini, setiap harinya ratusan murid baik dari Medan sudah banyak yang datang ke Bapqoh Sika. Mereka berbondong-bondong menuntut ilmu.

Lantunan suara-suara qory, qoriyah atau pun dari Hafizdan Hafizah mendengung indah di tempat ini.

“Keberkahan hidup terasa begitu indah tatkala mampu membimbing para anak-anak untuk belajar Alquran. Hidup terasa lebih tenang, saat ilmu yang kita ajarkan mampu memotivasi para anak-anak semangat belajar. Bahkan saya semakin bangga taktala banyak banyak diantara mereka yang mampu memperoleh prestasi karena Al-quran,” ujarnya (Rahmat Utomo/F)

Waspada/Rahmat Utomo/C

MURID-murid Bapqah Sika saat sedang belajar Tartil Alquran

Waspada/Mirsan Simaora/C

AIR dari drainase meluap di Jl. Majapahit setinggi pergelangan kaki, Selasa (6/9).

Hujan Lebat, Jalan Tergenang Air MEDAN ( Waspada): Hujan lebat yang mengguyur Kota Medan pada Senin (5/9) dan Selasa (6/9) malam, menyebabkan sejumlah jalan tergenang air. Seperti di Jl. HM. Yamin, Jl. Majapahit, Jl. Iskandar Muda, dan Jl. Gajah Mada.

Badan jalan tergenang air di atas mata kaki.

Pantauan Waspada di lapangan pada kurun waktu tersebut, tingginya curah air hujan tidak sanggup ditampung drainase yang telah banyak ditutupi beton, dan dipenuhi sampah, serta kurangnya pengerukan.

Kondisi itu diperparah dengan sejumlah drainase yang beralih fungsi menjadi area parkir, seperti di Jl. HM. Yamin, dan Jl. Gatot Subroto.

Pemilik beberapa rumah toko (Ruko) membeton

secara permanen seluruh drainase. Akibatnya, air meluap ke badan jalan.

Pengendara yang melintas pun harus berhatihati, agar tidak terprosok ke lubang di badan jalan yang tidak terlihat karena digenani air dan minimnya pencahayaan di sejumlah jalan tersebut. Beberapa kali, pengendara terlihat mengerem mendadak, karena hampir terperosok ke dalam lubang.

Ahmad Fadli, pengendara sepedamotor di Jl. Majapahit, mengeluhkan genangan air yang cukup tinggi, karena mengakibatkan sepedamotornya mogok. Sebab air masuk ke dalam kenalpot kendaraannya.“Setiapharilewatdarisini,kalaumusim hujan selalu meluap airnya,” katanya. (Cms/C)

DPRD Minta Penertiban Reklame Dilanjutkan MEDAN (Waspada): Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPRD Medan minta Pemko melanjutkan penertiban reklame di zona larangan. Kata Ketua FPD Herri Zulkarnaen, mengaku tidak setuju bila Peraturan Wali Kota (Perwal) No.19/2015 direvisi, hanya untuk menarik pajak dari reklame di zona larangan.

Berbicara kepada Waspada, Rabu (7/9), Herri Zulkarnaen, minta penertiban reklame di zona larangan dilanjutkan dan tidak tebang pilih.

“Kondisi yang ada sekarang, penertiban dilakukan dengan sistim tebang pilih. Masyarakat bisa lihat sendiri reklame di zona larangan masih banyak yang berdiri tegak. Meski sebagian sudah dibongkar, tetapi masih banyak juga yang belum dibongkar,’’ katanya.

Herri Zulkarnaen yang juga anggota Pansus Reklame DPRD Medan mengatakan Pemko harus mengedepankan penegakkan peraturan.

Bahwa reklame di zona larangan harus ditertibkan,demikian pula reklame yang berdiri di pulau jalan, trotoar, dan yang dipasang menyilang. Dan peraturan untuk mendirikan reklame sesuai Perda harus dijalankan.

Tentang revisi Perwal No. 19/2015, dengan tetap membiarkan papan reklame di zona larangan, menurut Herry, itu artinya Pemko sama saja membiarkan Kota Medan tetap menjadi hutan reklame. Di sisi lain, dia mengaku tidak yakin Pemko Pemko bisa menarik pajak yang tinggi dari pengelola reklame dari zona larangan ini masuk ke PAD. Bongkar Sendiri KepadaWaspada, Herri Zulkarnaen, mengaku sangat menyesalkan pernyataan Kepala Dinas TRTB Sampurno Pohan, yang mengaku kehabisan anggaran, sehingga menghentikan penertiban reklame di zona larangan.

Kata Herri Zulkarnaen, Pansus Reklame DPRD Medan telah mengeluarkan rekomendasi yang telah disepakati dalam pertemuan antara Wali Kota, Ketua dan anggota Pansus Reklame serta unsur pimpinan DPRD Medan pada pertemuan di Hotel Grand Aston beberapa bulan lalu, bahwa pengusaha reklame yang menyalahi

aturan membongkar sendiri papan reklamenya.

Wali Kota sendiri juga mendukung rekomendasi itu, dan minta pengusaha mau membongkar sendiri papan reklame yang menyalahi aturan.

“Sekarang ini justru terbalik. Kesannya pemerintah kota takut dengan swasta. Pemerintah harusnya jangan bertindak konyol. Masak pemerintah tidak dapat duit masuk ke PAD, harus keluar duit lagi untuk bongkar. Sekarang mau revisi Perwal lagi supaya dapat duit masuk ke PAD. Ini kan aneh. Harusnya rekomendasi dari DPRD itu dijalankan,’’ kata Herri.

Sementara itu, anggota DPRD Medan dari Fraksi PAN Zulkarnaen Yusuf, menyebutkan fraksinya mendukung untuk tetap melanjutkan penertiban reklame.

Kata Zulkarnaen Yusuf, alasan PAD reklame kecil karena tidak bisa ditarik dari zona larangan hanya alasan dan akal-akalan Pemko saja.

“Sebelum reklame di zona larangan ditertibkan, PAD reklame juga tidak pernah mencapai target.

Angka PAD tidak pernah naik secara signifikan.

Justru reklame-reklame tak berijin makin menjamur dan tidak ada pengawasan,” kata politisi PAN ini tegas.

Zulkarnaen menagih janji Pemko untuk menertibkan reklame di zona larangan sampai benar-benar bersih dan reklame-reklame yang menyalahi aturan termasuk yang tidak berijin juga harus dibersihkan.

Terkait dengan revisi Perwal itu sah-sah saja dilakukan. “Kita tetap mengedepankan musyawarah dan mufakat. Revisi Perwal sahsah saja, tetapi supaya berkeadilan bagi pengusaha reklame lainnya, yang sekarang ini belum dibongkar harus dilanjutkan pembongkarannya.Jangan dibiar-biarkan, karena pembiaran berarti pembenaran bagi pengusaha reklame lainnya untuk ikut-ikutan melakukan tindakan yang salah. Saya juga tidak yakin apakah penarikan pajak yang besar dari pengelola reklame setelah Perwal direvisi akan masuk ke kas PAD. Jangan-jangan ini hanya untuk menguntungkan orang per orang yang punya kepentingan besar,” kata politisi PAN. (m30/C)

WASPADA Kamis 8 September 2016

Medan Metropolitan

B3

Polisi Tangkap Empat Pengedar Narkoba MEDAN (Waspada): Empat pengedar narkoba jenis sabu-sabu ditangkap petugas Reskrim Polsek Delitua dari lokasi berbeda. Seorang di antaranya wanita yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT).

Waspada/Rustam Effendi/B

KANIT Resum Polres Pelubuhan Belawan, Ipda AR Reza (kanan), memperlihatkan tersangka judi togel dan barang buktinya saat paparan, Rabu (7/9).

Penulis Togel Ditangkap BELAWAN (Waspada): Seorang penulis judi toto gelap (Togel) berinisial HS alias Pak Joshua, 42, ditangkap petugas Sat Rekrim Polres Pelabuhan Belawan, saat melayani pembeli di warung tuak miliknya kawasan Simpang Dobi, Lingkungan 8, Kel. Titi Papan, Kec. Medan Deli.

Dari tersangka HS disita dua unit HP, uang Rp386 ribu, alat tulis, satu blok buku kecil atau notes, satu lembar kertas berisikan nomor togel Hongkong atau KIM yang sudah keluar, dan satu lembar kertas berisikan angka pesanan pembeli.

“Tersangka ditangkap atas laporan warga dan kita menindaklanjuti atas perintah Kapolres melalui Kasat Reskrim dalam hal pemberantasan judi. Tersangka ditangkap Senin 5 September 2016 sekitar pukul 21:30,” ujar Kanit Resum Polres Belawan, Ipda AR Reza, Rabu (7/9).

Penangkapan dilakukan dengan cara polisi menyamar sebagai pembeli togel dari tersangka.

Setelah berhasil mengelabui tersangka, polisi langsung melakukan penangkapan dan menyita beberapa barang bukti.

Kepada polisi tersangka HS alias Pak Joshua mengaku, sudah enam bulan terlibat binis judi dan berani dilakoninya karena tidak memiliki pekerjaan yang tetap serta mendapat dukungan dari oknum TNI AD berinisial S yang bertugas di Delitua, Deliserdang. “Selama ini S yang mengurus kami kalau ada masalah,” katanya.

Tersangka juga mengaku, mendapatkan omset penjualan Rp1 juta perhari dan mendapat hasil sebesar 20 persen.

Kanit Resum, AR Reza menuturkan, pihaknya akan terus melakukan pemberantasan judi walau didapat informasi banyak oknum samping yang terlibat. “Dari penangkapan ini akan kita kembangkan hingga bandar judi yang berada di atasnya,” tuturnya. (h03/B)

Oknum PNS Tembakkan Air Softgun Ditahan MEDAN (Waspada): Polresta Medan menahan oknum PNS yang melakukan penembakan menggunakan air softgun setelah polisi melakukan gelar perkara, Rabu (7/9).

TersangkaTS, 46, warga Simalingkar kemudian ditahan di Polresta Medan.

Kasat Reskrim Kompol Fahrizal yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, usai gelar perkara yang bersangkutan dijadikan tersangka dan surat penahanannya sudah disampaikan ke pimpinan.

Terkait izin kepemilikan senjata, menurut Fahrizal, TS memiliki KTA club softgun dari salah satu club di Kota Medan. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dir Intel apakah club yang dinaungi TS terdaftar secara sah atau tidak.

“Dia memang memiliki kartu anggota dari salah satu club air softgun, namun sudah habis masa berlakunya. Untuk itu kita akan berkoordinasi dengan Dir Intel Poldasu untuk mengetahui apakah club ini terdaftar,” katanya.

Sementara itu, terkait kasus penipuan yang dilakukan oleh calo SIM terhadapnya, TS tidak membuat laporan. “Untuk kasus penipuan itu,

dia tidak membuat laporan,” sebut Fahrizal.

Diketahui, PNS yang menjabat sebagai Kepala Seksi Pemerintahan di Kel. Laucih, Kec. Medan Tuntungan tersebut, diamankan setelah menembakkan air softgunnya ke arah warga tidak jauh dari kantor Sat Lantas Polresta Medan, tepatnya di Lorong Juki, Kec. Medan Timur.

Peristiwa bermula saat TS mendatangi seorang calo SIM Bayu, warga Percut Seituan, di Jl. Arief Lubis, Lorong Juki, Medan Timur. Dia menanyakan apakah SIM A yang diurusnya melalui Amri sudah selesai apa belum. Ternyata SIM yang diurus tak kunjung selesai. Alhasil Bayu dan TS terlibat perkelahian.

Melihat kejadian itu, rekan-rekan Bayu ikut membantu memukuli TS. Lantaran kalah tenaga, TS melarikan diri. Sedangkan Alamsyah Cs terus mengejar hingga akhirnya TS tersungkur persis di depan markas Sat Lantas Polresta Medan.

Karena terdesak hendak dikeroyok, TS mengeluarkan senjatanya dan menembakan sebanyak tiga kali ke arah Alamsyah adik Bayu. (m39 C)

Kapolsek Delitua, AKP Wira Prayatna SIK, SH, didampingi Kanit Reskrim, Iptu Jonathan SH, dalam paparan, Rabu (7/ 9) menjelaskan, keempat tersangka MSGD, 28, warga Jl.

Sawit II, Kel. Mangga, Kec. Medan Tuntungan, MPG, 24, warga Jl. Kelapa Sawit Block C, Desa Perdamaian Stabat, Langkat, EET, 28, warga Jl. Pamah GangTumiran, Kel. Delitua Barat, Kec. Delitua, dan seorang wanita pembantu rumah tangga (PRT) MRL, 32, warga Jl. Pamah Gang Bunga, Delitua Barat.

Menurut Wira, awalnya ditangkap tersangka MSGD dan MPG, di Jl. Sawit II, Kec. Medan Tuntungan, Kamis (1/9) sekira pukul 15:30. Keduanya ditangkap saat menikmati narkoba.

Waspada/Amrizal/B

Pencuri Sepedamotor Diringkus MEDAN ( Waspada): Seorang pencuri sepedamotor diduga kerap beraksi di Pasar Palapa Jl. Mayor, ditangkap petugas Polsek Medan Barat, Rabu (7/9). Dari tersangka T alias Ahu alias Tatik, 40, warga Jl. Kelambir V Gang Sempurna, Desa Hamparan Perak, diamankan barang bukti satu unit sepedamotor hasil kejahatan.

Penangkapan terhadap tersangka T berawal dari laporan korbanYanti Lien, 34, warga Jl. Mayor Pulo Brayan Kota, Kec. Medan Barat, Senin (5/ 9). Dalam laporan dengan nomor LP/183/IX/ 2016/SPKT/Resta Medan/ Sek Medan Barat, korban mengaku sepedamotornya Mio warna hitam BK 2926 UE hilang saat terparkir disamping toko sembako Pasar Palapa.

Mendapatkan laporan itu, petugas Polsek Medan Barat kemudian melakukan penyelidikan dan melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari lokasi kejadian, petugas mendapatkan informasi dari masyarakat tentang ciri-ciri pelaku.

Dua hari kemudian, Rabu, petugas melihat tersangka duduk sendiri dipinggir Jl. KL Yos Sudarso Pulo Brayan Kota (tidak jauh dari Pasar Palapa). Kemudian petugas menangkap dan menginterogasi tersangka.

TersangkaT mengaku, dirinya yang melakukan pencurian sepedamotor milik Yanti Lien.

Mendengar pengakuan pria itu, petugas melakukan pengembangan untuk mencari sepedamotor milik korban. Ter nyata sepedamotor milikYanti Lien disimpan di kawasan Kelambir V Hamparan Perak. Polisi langsung bergerak menjemput sepedamotor itu.

Kapolsek Medan Barat, KompolVictor Ziliwu, melalui Kanit Reskrim Iptu Syahril Siregar mengatakan, saat itu korban akan hendak membeli sembako. “Motornya diparkirkan disamping toko sembako. Sekitar 30 menit belanja, tibatiba begitu keluar korban tidak melihat motornya lagi,” sebutnya. (czal/C)

Lima Terdakwa Penganiayaan Disidangkan MEDAN ( Waspada): Lima tersangka penganiayaan dan pengeroyokan El Cs terhadap korban Boy Ananta Tarigan dan Egi Arjuna Ginting, disidangkan di ruang Cakra II Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (7/9).

Dihadapan majelis hakim yang diketuai Irwan Effendi, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Mirza Erwinsyah dalam dakwaannya menjelaskan kronologis pengeroyokan dan penganiayaan yang dilakukan kelima terdakwa terhadap kedua korban di salah satu tempat hiburan malam Kota Medan, pada Sabtu 23 Januari 2016.

Saat itu, korban bersama rekan-rekannya berada Retrospective. Tiba-tiba, terdakwa dan korban bersenggolan hingga terjadi pengeroyokan dan penganiyaan. Para terdakwa menunggu di parkiran tempat hiburan malam tersebut. Kedua korban langsung didatangi para pelaku. Mereka memukuli korban dengan menggunakan stick, kayu, dan kelewang.

Setelah kejadian itu, kedua korban melapor-

kan para tersangka ke Polsek Medan Barat dengan Nomor: LP/37/A/2016/SPKT/RESTA/MEDAN/ SEK MDN Barat, tanggal 24 Januari 2016.

“Atas hal itu, seluruh terdakwa dikenakan Pasal 170 ayat (2) ke-1 KUHPidana dakwaan kesatu atau kedua pasal 351 ayat (1) jo 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana dengan ancaman maksimal penjara selama tujuh tahun kurungan penjara,” ujar Mirza.

Setelah membacakan nota dakwaan, kelima terdakwa melalui tim penasehatnya mengajukan nota keberatan dakwaan (ekspesi) yang akan disampaikan pada sidang selanjutnya, pekan depan.

Dari Pantau Wartawan, di ruang sidang dihadiri puluhan massa dari terdakwa. Terdakwa yang memiliki latar belakang pengurus inti organisasi kepemudaan (OKP) di Kota Medan.

Dengan itu, Pengamanan antisipasi terjadinya kericuhan mengingat ramainya pengunjung tersebut mendapat pengawalan dari Polsek Medan Baru yang dipimpin Wakapolsek AKP S Simaremare. (cms/C)

Kemudian dilakukan pengembangan dengan menggeledah kediaman EET. Dari dalam kamar tidurnya ditemukan satu klip plastik berisi sabu seberatnya 1,12 gram, alat hisap sabu (bong), satu timbangan elektrik, dan satu bungkus plastik klip kosong.

Kanit Reskrim Iptu Jonathan mengatakan, keempat tersangka dikenakan pasal 114 ayat (1) Subs pasal 112 ayat (1) UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman diatas 5 tahun penjara.(m40/I)

Pelaku Begal Harus Dihukum Berat MEDAN (Waspada): Sejumlah masyarakat Kota Medan, meminta aparat penegak hukum khususnya Jaksa dan Hakim untuk memperberat hukuman pidana bagi pelaku begal yang selama ini sangat meresahkan.

Hal itu dikarenakan selama ini pelaku kejahatan hanya menjalani hukumannya paling lama 1 tahun lebih. Dengan ringannya hukuman itu, tidak membuat pelaku kejahatan semakin jera, justru kembali melakukan aksi kejahatannya di tengah-tengah masyarakat.

Afandi, 31, warga Jl. Krakatau Medan, ketika diwawancarai, Selasa (6/9) siang, berharap supaya pelaku begal yang meresahkan dapat dihukum seberat-beratnya. “Sudah sering saya lihat selama ini, bahwa pelaku begal yang diamankan

lalu disidangkan hingga jadi terdakwa hanya divonis beberapa bulan. Paling lama hanya 1 tahun lebih saja. Setelah keluar dari rumah tahanan (Rutan), pasti kembali melakukan aksi begalnya. Diharapkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan Hakim kedepannya memberikan hukuman berat terhadap pelaku begal, supayaadaefekjeranya.Bilaperlu undang-undang untuk pelaku kejahatan direvisi ulang,” ujarnya.

Terpisah, Fadli S, 30, warga Jl. Denai Medan, berharap untuk pelaku begal dibawah umur supaya disamakan hukumannya dengan pelaku begal yang sudah dewasa. Sebab selama ini pelaku begal dibawah umur terkesan dispesialkan.

Andi S, 31, warga Martubung Medan, menuturkan, selain karena alasan faktor ekonomi, pelaku begal juga nekat mela-

kukan aksi kejahatannya demi kebutuhan memenuhi kecanduannya untuk mengkonsumsi narkoba jenis sabu.

Seorang ibu rumah tangga (IRT), Desi, 24, warga Medan Tembung, mengaku dirinya belumlamainipisahdengansuaminya, sebab suaminya yang belum lama ini keluar dari penjara ternyata tetap menjadi pelaku begal.

“Suami saya pernah dihukum penjara selama 7 bulan karena terlibat kasus begal. Saya melahirkan tanpa didampingi suami. Sekitar 4 bulan lalu suami saya keluar dari penjara, dan saya ikhlas menerimanya. Namun ternyata suami saya tak berubah, dan ia tetap menjadi pelaku begal serta pengguna sabu. Akhirnya saya memutuskan untuk pisah dengannya, dan membesarkan anak saya seorang diri bersama orangtua

saya,” katanya.

Terpisah, Kapolres Medan, Kombes Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto, ketika ditanyai terkait ringannya hukuman terhadap pelaku begal mengatakan, dia secara pribadi meminta kepada awak media untuk mengekspos terkait ringannya hukuman terhadap para pelaku begal.YangtujuannyasupayaJaksa dan Hakim dapat menjatuhkan hukuman yang lebih berat.

“Tujuannya juga supaya keluarga kita bisa terlindung dari aksi kriminal akibat dari kondisi sosial. Rekan-rekan media selama sudah memberitakan upaya Polri untuk mengantisipasi aksi kejahatan. Diharapkan masyarakat juga bisa cepat melaporkan ke polisi, apabila melihat aksi kejahatan, sehingga pelaku berfikir 2 kali untuk melakukannya,” ujarnya.(m39/C)

Komjen Pol. Budi Gunawan Mampu Bawa Perubahan MEDAN (Waspada): Dipilihnya Komjen Pol. Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) dinilai sangat tepat dan akan mampu membawa perubahan yang signifikan, terutama dalam menghadapi berbagai permasalahan ancaman penanggulangan terorisme baik didalam maupun luar negeri.

Hal itu ditegaskan Ketua DPW Pembela Kesatuan Tanah Air Bersatu (Pekat IB) Provinsi Sumatera Utara, Rully Arifin SE, didampingi Ketua DPD Pekat IB Kota Medan, Andi Rasman, dan Sekda H Zulfikar, di markas Pekat IB Provsu Komplek Tasbi Blok VV No. 165 Medan, Rabu (7/9), menanggapi diangkat dan dipilihnya Budi Gunawan oleh Presiden RI Joko Widodo menjadi Kapala BIN periode mendatang.

Budi Gunawan yang merupakan penasehat Pekat IB sejak Februari 2013, merupakan

sosok yang tepat menjadi Kepala BIN karena beliau adalah putra terbaik Polri yang memiliki integritas dan pengalamannya sebagai penegak hukum cukup profesional.

“Saya yakin Budi Gunawan akan mampu memimpin lembaga telik sandi di negara tercinta ini, walau nantinya memiliki tugas berat setelah melihat berbagai permasalahan muncul akhir-akhir ini yaitu ancaman terorisme dan bahaya narkoba, dimana Indonesia sendiri sudah dikategorikan sebagai salah satu negara darurat narkoba, “ ujarnya Rully menambahkan, dengan kepemimpinannya yang sudah teruji Budi Gunawan tidak mengalami kendala berarti.

Budi Gunawan akan bisa menjadi sosok pemersatu berkat bekerjasama dengan Presiden RI dan instansi terkait lainnya, terutama memperbaiki koordinasi BIN dengan lembaga penegak hukum lainnya di

Usai Belanja, Tas Dirampok

TERSANGKA Curanmor diapit Kanit Reskrim Polsek Medan Barat, Iptu Syahril Siregar (kanan), bersama personelnya.

Ketika diggeledah petugas mendapatkan satu alat hisap sabu (bong), satu kaca pirex yang masih berisi sabu, satu kaca pirex yang belum dipakai, tiga mancis, satu jarum, dan satu bungkus plastik klip kosong.

Selanjutnya, petugas menangkap tersangka EET dan MRL, Jumat (2/9) sekira pukul 18:00. Dari keduanya, disita 9 plastik klip kecil berisi sabu dan setelah ditimbang seberat 0,06 gram perbungkus. Mereka mengaku membeli sabu itu dari seorang pria berinisial G.

MEDAN (Waspada): Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) usai belanja, dirampok dua pria remaja mengendarai sepedamotor di Jl. Dahlia Raya, Kec. Medan Helvetia, Selasa (6/9) siang. Akibatnya, korban mengalami kerugian uang ratusan ribu dan satu unit handphone.

Menurut data yang diperoleh, saat itu korban Maimunah, 60, dibonceng mengendarai sepedamotor oleh suaminya pergi belanja. Usai belanja, korban beranjak pulang menuju kawasan Jl. Kapten Muslim Medan.

Setibanya di lokasi kejadian, kendaraan korban didekati dua pelaku mengendarai sepedamotor matic tanpa plat. Seorang dari pelaku kemudian merampas tas korban berisi uang Rp600 ribu dan satu unit handphone.

Anak korban, HS Poetra menjelaskan, akibat perampokan itu, ibunya mengalami kerugian 1 unit Hp, uang Rp600 ribu, dan plastik berisi kue. “Pelakunya menggunakan helm warna biru, jaket coklat. Ciri-ciri pelaku kurus kecil,” sebutnya.

Poetra mengakui, kawasan Helvetia rawan rampok. “Kerugianya memang kecil, tapi daerah Helvetia rawan jambret,” ujarnya.

Kapolsek Medan Helveti,a Kompol Hendra ET mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan kasus ini. “Akan kita tindaklanjuti dan akan diselidiki,” katanya. (czal/C)

Indonesia. Karena selama ini persoalan koordinasi baik antar sesama lembaga intelijen maupun dengan lembaga penegak hukum lain masih menjadi masalah klasik di lingkup internal BIN. Hal ini terjadi bukan saja di Indonesia tapi juga instansi intelijen di dunia.

Apalagi, kata dia, Budi Gunawan dikenal sebagai aparat Bhayangkara yang mampu menjalin komunikasi solid di kepolisian maupun antar lembaga. “Saya optimis Budi Gunawan mampu melakukan hal itu karena dirinya piawai dalam

UMA-DPRD Pakpak Bharat Adakan Bimtek MEDAN (Waspada): DPRD Kabupaten Pakpak Bharat dan Universitas Medan Area (UMA) mengadakan Bimbingan Teknik (Bimtek) Nasional di Ruang Simalungun Hotel Sochi, kemarin.

Rektor UMA, Prof Dr HA Ya’kub Matondang MA, ketika membuka acara tersebut mengatakan, Bimtek sangat bermakna untuk penyesuaian peraturan perundang undangan. “ Kita menyambut baik Bimtek karena menyangkut tentang pengabdian kepada masyarakat, penelitian akademik,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, Bimtek memberikan peningkatan akuntabilitas, kapabelitas dalam menghadapi perubahan UU yang begitu cepat. Fisip UMA sangat berpengalaman tentang pemerintahan atau lembaga seperti DPRD. Sehingga dengan Bimtek bisa mensinergiskan kinerja dalam rangka meningkatkan profesionalitas lembaga.

Wakil Ketua DPRD Pakpak

KSU Batara Gelar Donor Darah MEDAN (Waspada): KSU Batara Medan kembali menyelenggarakan kegiatan sosial berupa donor darah di Bank BTN KC Medan Jl. Pemuda No 10 A, Selasa (6/9).

Ketua KSU Batara Medan, Devian Sahlul, didampingiWakil Suftri Andri menjelaskan, kegiatan yang mengambil tema ‘Darah Anda Hidup Mereka’ memang program kerja KSU Batara Medan setiap tahunnya.

Dan ini merupakan kegiatan di tahun kedua.

“Diharapkan akan dilaksanakan secara rutin dengan peserta Pegawai Bank BTN, Tenaga

Kerja Alih Daya di lingkungan Bank BTN KC Medan, serta para nasabah dan masyarakat sekitar yang ada di wilayah kerja Perseroan,” ujarnya.

Dijelaskannya, kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi kesehatan. Selain itu bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian terhadap sesama, sekaligus untuk mensosialisasikan pentingnya donor darah kepada masyarakat. “Kegiatan ini akan terus dilakukan KSU Batara yang bekerjasama n Bank BTN KC Medan dan PMI kota Medan.

Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita

membangun komunikasi dan koordinasi baik di internal maupun antar lembaga,” sebutnya.

Yang jelas Budi Gunawan sudah memiliki konsep mengenai program kerja antara lain pemberantasan terorisme, perlindungan warga negara Indonesia, gesekan sosial, upaya maker yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan Negara, dan konsolidasi internal selain kejelasan alur kerja untuk memastikan informasi yang valid, aktual dan terpercaya terutama kepada Presiden. (m24/B)

semua,” sebutnya.

Devian juga mengajak segenap Pegawai dan Tenaga Alih Daya di Lingkungan Bank BTN KC Medan, untuk bersedia menjadi pendonor darah.

Terlebih lagi dalam kondisi di sejumlah daerah Indonesia termasuk Medan, sering dilanda berbagai bencana.

“Serta berbagai kecelakaan lalulintas dan para pasien rumah sakit yang semuanya membutuhkan bantuan darah dalam jumlah banyak. Untuk kedepannya, kegiatan ini diupayakan akan terus rutin dilaksanakan,” tuturnya. (cwan/B)

Waspada/Ist

PEGAWAI Bank BTN KC Medan Jl. Pemuda, diabadikan bersama usai melakukan donor darah di bank tersebut.

Bharat, Edison Manik, menyambut baik terselenggaranya Bimtek guna percepatan regulasi yang memang diminta oleh pemerintah. Semua lini saat ini harus bergerak cepat menyesuaikan sistim yang telah diatur pemerintah, termasuk lembaga seperti DPRD. “Kalau dulu tidak perlu membuat laporan keuangan.

Sekarang setiap SKPD atau sejenisnya diharuskan membuat itu. Tidak mengherankan bentuknya seperti perusahaan, dimana laporan keuangan paling penting karena menyangkut kredibilitas lembaga itu sendiri.

Mampu atau tidak mengikuti arus yang telah diterapkan,” sebutnya.

Ketua Pelaksana, Salamiah dalam laporannya menyebutkan, Bimtek diikuti 27 peserta berlangsung selama empat hari dan telah berlangsung ketiga kali. Temanya, ‘Peningkatan Kapasitas Bagi Pimpinan dan Anggota DPRD Pakpak Bharat’.

Sedangkan narasumber pada kegiatan itu, Fernando S.Tp Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri (Problematika Desa dan Rencana Kerja Tindak Lanjut), Dadang Suwanda SE, MM, Dosen IPDN Jatinangor (Optimalisasi Fungsi Penganggaran DPRD dan Penyusunan Perda yang Efektif), serta Ihsan Dirgahayu. (m49/B)

Medan

Sopir Angkot Seorang sopir angkot mengalami luka di pelipis matanya akibat dipukul pria pengendara sepedamotor di persimpangan Avros Jl. Brigjen Katamso Medan, Selasa (6/9).

Korban Poltak Sitompul, 34, warga Dusun VI, Sebrang Desa Patumbak Kampung, Kec. Patumbak, Deliserdang, membuat pengaduan ke Polresta Medan.

Menurut korban, peristiwa berawal ketika mobil angkot yang dikemudikannya menyenggol pengendara sepedamotor di lokasi kejadian. Dirinya langsung dipukuli oleh pengendara sepedamotor yang belum diketahui identitasnya.

Melihat korban dipukuli pelaku, penumpang yang berada didalam angkot korban berusaha menolong. Sedangkan pelaku langsung melarikan diri meninggalkan lokasi.

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Fahrizal, ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki laporan kasus penganiayaan tersebut. (m39/B)

Delitua

Gembos Ban Tersangka pencurian dengan modus gembos ban berinisial Y alias Yus, 38, warga Jl. SM Raja Kel. Harjo Sari 1, Kec, Medan Amplas, diringkus petugas Polsek Delitua, Selasa (6/9).

Dia ditangkap saat beraksi menggembos ban mobil milik Arniyah, 27, warga Jl. Pintu Air 4, Kwala Bekala, Medan Johor.

Kapolsek Delitua, AKP Wira Prayatna SH, SIK, didampingi Kanit Reskrim, Iptu Jonathan SH, menjelaskan, kejadian bermula saat korban Arniyah bersama temannya Cici Hardiyanti dan Syamsuri Nasution mengendarai Toyota Avanza Silver BK 1786 IH dari Indogrosir Jl. SM Raja.

Ketika berada di persimpangan lampu merah, pelaku berinisial N (DPO) dan tersangka Y yang mengendarai sepedamotor mendekati mobil korban yang sedang berhenti.

“Saat itulah pelaku langsung meletakan paku ke arah ban belakang sebelah kiri, yang sebelumnya telah diselipkan di u j u n g s e p a t u p e l a k u ,” sebutnya.(m40/B)

Medan

Nenek Tersesat Seorang nenek berusia 70 tahun ditemukan di Jl. KL Yos Sudarso Medan dalam keadaan tersesat tidak tahu pulang, Senin (5/9) siang. Saat bersamaan Kapolsek Medan Barat, Kompol Victor Ziliwu, melintas dan langsung memboyong nenek itu ke komando.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, awalnya Kompol Victor Ziliwu melihat nenek itu tanpa tentu arah dan kebingungan di pinggir jalan tepatnya di depan kantor PLN Sumut.

Kemudian, dia mendatangi dan memintai keterangan nenek itu. Ternyata nenek bernama Dahlia itu berdomisili di Jl. Brigjen Katamso Medan Gang Pantai Burung.

Selanjutnya, Victor Ziliwu memerintahkan anggotanya agar segera mengantarkan Nek Dahlia ke rumahnya. Sesampainya di rumah yang dituju, personel Polsek Medan Barat menyerahkan nenek tersebut kepada pihak keluarga melalui adik kandung Dahlia bernama Hartati.

Kemudian petugas memberikkan arahan dan masukan kepada pihak keluarga agar meperhatikan kegiatan nenek tersebut. (czal/B)

B4

WASPADA

Iklan Mini

Kamis, 8 September 2016 1 CM 2 CM

Rp. 22.000

3 CM

Rp. 44.000

6 CM Rp. 121.000

Rp. 33.000

4 CM

Rp. 55.000

8 CM Rp. 137.500

AUTOMOTIVE

PROMO IDUL ADHA SUZUKI

- Carry Pick Up DP 6 jt-an - APV Pick Up DP 12 jt-an - Ertiga DP 23 jt-an - Karimun Wagon-R DP 17 jt-an Gratis!! Satu kali angsuran dan berhadiah Langsung TV LED 32 inc untuk pembelian carry Pick Up dan APV Pick Up. Hubungi : Hp 0852 6146 7440 / 0856 6418 1800 (Ricci) 180263

DAIHATSU Taruna CSX EFI Thn 2003 mulus, merah Met. Silver yg terlengkap. BK Mdn. Hp : 085277543195 180271

-Atoz GLS M/T, 2004, Hitam, BK Rp 50 jt.

-Proton Gen 2, M/T, 2010, silver BK Rp 71jt.

Hub : 085370899893 180287 FORD Everest XLT 4x2, M/T, TDCI, Thn 2008, 2 Air Bag, TV, Silver, BK Mdn asli Rp 127 jt. Hub : 081265942789 180287

ASTRA DAIHATSU BINJAI Jl. Soekarno Hatta No. 13 (Depan Tugu Binjai)

- Great New Xenia 1300cc, AC, Double Blower. CD, MP3, USB, Tarikan Belakang DP 10.590.000 - Ayla DP 9.467.000 ang. 2.846.000 - GM Pick Up Angs. 3. 017 000 - Terios DP 23.044.000

SAATNYA MOBIL HONDA DP Nego. Brio, Mobilio, BRV, HRV, Jazz, Crv. Terima tukar tambah segala merk.

Test drive dan konsultasi.

Johan: 081396908461 180234

Hub. - 0822 7419 5500 - 061 734 9000

6 CM x 8,5 CM Rp. 165.000

TRAVEL A Z I Z I T O U R & TRA VEL TRAVEL HAJI & UMROH SERVICE

IZIN HAJI : NO D.88/THN2014, IZIN UMROH: NO.420/THN 2013, PROVIDER VISA PIN NO : 325 KANTOR PUSAT : JL. SUTOMO UJUNG NO.102B MEDAN TLP.061-6643024, FAX.061-6640250 KANTOR JAKARTA : KOMP. GREEN VILLA BLOK A2 JL. JATI MAKMUR BEKASI. TELP.021-8480555

UMROH REGULER (PERIDOE BERANGKAT TGL15 NOV’16 SD 15 JAN’17) PAKET UMROH 4* * 09 HARI USD $ 1500 * 12 HARI USD $ 1600 * 15 HARI USD $ 1700 * 20 HARI USD $ 1850 PAKET UMROH 5* * 09 HARI USD $ 1900 * 12 HARI USD $ 2100

PROMO UMROH JUMADIL AWAL & AKHIR 1438H (PERIDOE BERANGKAT TGL 01 FEB 2107 SD 10 MAR 2017)

PAKET : * 11 - 12 HR RP. 18,5 JT * UMROH + CAIRO RP. 27 JT * UMROH + TURKI RP. 27 JT

UMROH PROMO RAJAB & SYA’BAN 1438H (PERIDOE BERANGKAT TGL27 MAR’17SD 15 MEI) PAKET 11/12 HARI

1.

2.

3.

4.

A Z I Z I T O U R & TRA VEL TRAVEL HAJI & UMROH SERVICE

IZIN HAJI : NO D.88/THN2014, IZIN UMROH: NO.420/THN 2013, PROVIDER VISA PIN NO : 325 KANTOR PUSAT : JL. SUTOMO UJUNG NO.102B MEDAN TLP.061-6643024, FAX.061-6640250 KANTOR JAKARTA : KOMP. GREEN VILLA BLOK A2 JL. JATI MAKMUR BEKASI. TELP.021-8480555

PROMO SYAWAL 1438H NAPAK TILAS SEJARAH PARA RASUL DI 4 NEGARA (BERANGKAT JUL’ 2017)

PAKET 11-12 HARI

USD $ 1450*

USD 1850*

PAKET UMROH RAMADHAN 2017

( CAIRO, PALESTINE, JORDAN & OMAN)

AWAL 09 HARI USD $ 1800* AWAL 12 HARI USD $ 2100* AKHIR 12 HARI USD $ 2600* FULL 30 HARI USD $ 3000* DAPATKAN SPESIAL DISKON 10% UNTUK UMROH RAMADHAN ‘17,

NIKMATI…!!!

SEPINYA KA’BAH & LAPANGNYA RAUDHAH (PERIODE BERANGKAT 01 – 30 OKT 2017) PAKET * UMROH + CAIRO RP. 27JT* * UMROH + AQSHA RP 28JT*

PROMO UMROH MUHARRAM 1439H

BY SAUDIA AIRLINES PAKET 11-12 HARI

PAKET HAJI * PAKET A $ 10.000 TERBATAS UTK 50 SEAT ( HOTEL MADINAH 4* & MEKKAH 5* ) * PAKET B $ 8.500 TERBATAS UTK 50 SEAT ( HOTEL MADINAH 4* & MEKKAH 4* ) * PAKET C $ 7.500 SEAT TIDAK TERBATAS, KHUSUS UNTUK JEMAAH LAKI-LAKI USIA DIBAWAH 55 THN SAAT BERANGKAT ( HOTEL MADINAH & MEKKAH 3* ) KEBERANGKATAN DARI : BTJ, PDG, PKU, PLM, JOG, SOC, SRG, SUB, PKY, BPN, PNK, BDJ. DIKENAKAN BIAYA TAMBAHAN RP. 1JT KEBERANGKATAN UMROH SETIAP HARI SENIN, RABU, JUM’AT

SYARAT & KETENTUAN BERLAKU…!!!

INFO LEBIH LANJUT HUBUNGI: 085275566555, 085221777555, 087869956555

INFO LEBIH LANJUT HUBUNGI: 085275566555, 085221777555, 087869956555

PROPERTY

TRAVEL

RUKO DIJUAL Jl. Prof. HM Yamin 498, Medan. LT 695 M²/LB 450M2, SHM, 2,5 Lantai, Bebas banjir, Air, Listrik, Telepon, 9 KT/ 6 KM, Bisa Nego. Hub: 0813.571.22501 (TP) 180180

Dijual Tanah : 1. Luas 252m2 bentuk L, terletak di Jln. Setia Luhur kira-kira 300 meter dari Jln Asrama dekat Mesjid Hub: HP 081361440199 dan 081361440144 SHM 180240

DIJUAL RUMAH & TANAH

UMROH PROMO MULTAZAM MANASIK HAJI Penyelenggara Resmi Berizin No.D/373/2016

Uk 13 x 30, 3 KT, 2 KM, 1 Ruang sholat, Garasi 1, Gudang 1, Lingk Muslim, Bebas banjir, Surat Sertifikat .

Jl Garuda Gg Muchtar No 77 D Medan. Hub : 081264701169 (TP)

HANYA Rp. 19.500.000

DIJUAL TANPA PERANTARA

HUB: 061 - 4576116 / 061 - 4512319 HP. 0813.6137.2321 - 0822.7274.3725 - 0822.7699.3557

000406

Sebidang Tanah Ukuran 1780 m2 – SHM- Lokasi Jl. Sei Batang Hari 116 A Medan – Harga Rp 8 jt/ m2 – Hubungi Bapak Sigit – 0821 4410 0053 180262

LEBIH AMAN - LEBIH NYAMAN LEBIH BERPENGALAMAN

DAFTAR SEGERA...SEAT TERBATAS

180162

HEWAN QURBAN

DIJUAL

DIJUAL LEMBU QURBAN

Rumah Jln. KH. Wahid Hasyim No. 76 depan harian Kompas/Tribun

ORANG HILANG

Luas tanah 21 x 30.

7 Kamar tidur, 2 kamar mandi, cocok untuk usaha, atau kantor.

PERABOT TEMPAHAN MURAH

“PULANGLAH”

Nama : SUMI Medan Area Selatan Nomor 94 Dari : Paklek Wartok Hub : 081370252496

- Lemari Pakaian 3 Pintu Sungkai asli Rp.1.800.000 - Kitchen Set Atas Bawah Sungkai asli permeter R p . 1 . 7 5 0 . 0 0 0 - Sofa tamu set sale Rp. 1.500.000 - Springbed 6 kk garansi per 10 thn R p . 1 . 2 5 0 . 0 0 0 - Meja Cafe dan Kursi Cafe Kayu per set Rp.1.000.000 Hub.061-6616802, 6618116, 085100 532188

Hub :

082162790182

KESEHATAN

Sertifikat Hak Milik

BERTAHUN….BELUM SEMBUH..?

Hub:

Tuntas Tak Kambuh lagi, dgn Herbal Mujarab Asam Urat/ Reumatik, Maag/ Asam Lambung (Kronis), Syarat Terjepit, Sakit Gula (DM) (Busuk), Typus, DBD, Ambeien (Berdarah?), TBC, Stroke (Lumpuh ), Kista (Blm ada Keturunan?) dll. Promo, Alat Bantu Pendengaran Rp 350 ribu.

Bersedia dipanggil. Hubungi :

HP: 0813 7032 8259 Maaf Tanpa Perantara

WASPADA PERCETAKAN

PAK NGADI. HP 081375007177

180217

BALAI PENGOBATAN ALAT VITAL DI TANGAN M. MAULANA SIDIK

Anda Punya Masalah Seputar Alat Vital Kecil dan Kurang Perkasa?

Anda Kecewa atau Bosan Berobat Kemana-mana. Tiada Hasil, Jawabannya Ada disini mengatasi keluhan solusi penyembuhan.

Terapi Alat Vital Besar Dan Panjang Langsung Di Tempat Dalam waktu ± 20 Menit No Suntik/Silikon dan Bahan Kimia, Terapi Asli Tradisional Bebas Pantangan, Semua Usia,Ras Dan Agama, Cukup 1x Pengobatan PUAS, PATEN & PERMANEN 100% TANPA ADA EFEK SAMPING. * Langsung Besar& Panjang Di Tempat Disesuaikan Dengan Ukuran Yang Diinginkan:

TERCECER 180218

TERCECER . Surat Keterangan Tanah Nomor : 24323/A/III/3 tanggal 23 November 1973 seluas 182,00 m2 terletak di Gang Lestari, Dusun I, Desa Kedai Durian, Kec. Delitua atas nama Meti Erliani, warga Gang Lestari, Dusun X, Desa Kedai Durian, Kec. Delitua.

180261

TERCECER BPKB BK 1364 ZK. AN Imelda. Jl Selam II No 24 Kel Tegal S Mandala Honda Jazz thn 2012 No. 180278 Ka 200224 No.sin 4747852

TERCECER STUK BK 9320 KP. No uji AB 01006226 AN CV MAN. Alamat Medan. Merk Mitsubishi 180283

TERCECER STUK BK 9949 DB. No uji AB 01.040587 GW. AN PT. Roda Prima Perkasa Express. Merk Hino 180284 TERCECER/ HILANG Surat tanah SK Camat 52/3 1977 an Muslim Harahap. Seluas ± 4 ha di Dusun Parpanden.

Kecamatan Kutalim Baru Kabupaten Deli Serdang 180254

TERCECER/HILANG

Akta Ganti Rugi dari sdr Sahrul Pada Thn 1997. An Saniyah.

Tanah yg terletak di Jl P Hijau Gg Arridha Lingk 5. Kel Lab Deli.

Kec Medan Marelan 180289

IKLANKAN PRODUK ANDA

180238

180280

TERCECER 1 Buah BPKB (Asli) dan STNK (asli) Sp.motor Honda Beat. BK 5879 MAJ. AN Marwiyah. Tercecer disekitar Galang.

MINI & EFEKTIF

Panjang 15 Cm, Diameter 3 Cm, Panjang 17 Cm Diameter 4 Cm, Panjang 20 Cm Diameter 6 Cm. Menangani diabetes yang sudah mencapai 450, bisa dinormalkan kembali

- Menjadikan Alat Vital Keras, Kuat Dan Tahan Lama. Sanggup Melakukan Hubungan Berulang-Ulang Tanpa Obat Kuat/Dopping Dijamin “PATENT” * Menyembuhkan: Impotensi, Lemah Syahwat, Karena Kencing Manis & Mengatasi Disfungsi Ereksi, Loyo, Serta Lemah Syahwat. Dijamin “NORMAL KEMBALI” - Menangani Bekas Suntik Silikon, Ingin Cepat Dapat Keturunan, Sperma Encer Dan Menangani Yang Gagal Dari Tempat Lain Ditangani Secara “TUNTAS” Bagi usia yang sudah lanjut alvit mati total sekalipun dpt dinormalkan kembali ALAMAT PRAKTEK TETAP PAJAK SIMPANG LIMUN JL. SM. RAJA MASUK JL. SYAHRUDDIN SAMPING MESJID TARBIAH MASUK KE DALAM ± 100 METER NO. RUMAH 22 MEDAN Dinkes 503B4 BATRA KPPT 2013

TELAH TERCECER/ Hilang Sebuah Asli Sertifikat Buku Tanah Hak Milik No 505 tanggal 21-8-1995. Yang dikeluarkan Kantor Pertahanan Kota Medan. Tanah yang terletak di Jl Mistar No 38 Medan, luas tanah ± 301 m². Tercecer disekitar Jl Mistar pada tanggal 22 April 2002 180241

HILANG/TERCECER 1 Buah BPKB Dengan No.Pol.BK 1360 EZ. AN Dapot Maruli Tua Sianturi. Disekitar Jl Brigjend Katamso

MATERIAL ATAP & DINDING EURODEK

HILANG/TERCECER

PAGAREURO

SERVICE KONSTRUKSI

TERCECER STUK BK 8388 XA. No uji MDN 59984 A. AN PT. Citra Andalan Putra Buana. Alamat Medan. Merk Mitsubishi 180282

TERCECER STUK BK 8161 CJ. No uji AB 01007579 AN Dincon Tinambunan.

Alamat Medan. Merk Mitsubishi

R

GALVANIS

WC 085360110553 WC TUMPAT/ SAL. AIR

845.8996 0812.631.6631

EUROMESH BAJA U-50

180277

Tercecer BPKB AN Indra Riyanda, BK 2017 ACP. No Rak : MH1JF512XCK964169 No. Sin : JF51E-2962597 180288

TERAPI ALAT VITAL MAK EROT

ALUMINIUM ZINC - AZ - 150

180276

1 Buah Surat Tanah Beserta Bangunan Uk 10 x 30 m².

Terletak di jalan Sei Simare No 95. An Alm Daulat Sinaga Bsc.

HP: 0813 6262 9292

Bergaransi/ Jl.Kpt. Muslim

R

KOLOM PRAKTIS EURO R BAJA U-50 SIAP PAKAI LEBIH PRAKTIS & HEMAT DARI BESI BETON

PRODUKSI:

TUMPAT/ WESTAFFEL

Bergaransi Jln Setia Budi No 2

180207

PT. REZEKI PRIMA JAYA ABADI Jl. Sutomo No. 436 Medan 20231 (samping Bank Maspion) Telp. (061) 452.2588 - 415.7504 - 455.7204 - 455.7194 Fax. (061) 415.7504 SUMUT - INDONESIA

JASA BUTUH DANA TUNAI Proses 5 Jam Cair, Pencairan 3 Juta3 Milyar. Jaminan : SHM, SK Camat (MDN) Take Over BPKB Mobil/ Spd Mtr, Over Leasing. Hub Gunawan : 082167571653, 085263916769

180237

Melayani pengobatan Pria hasilnya bisa dirasakan di tempat permanen untuk seumur hidup dijamin tidak ada efek samping.

Asli ramuan & pengurutan.

Yang pasti dg relatif singkat hanya 30 menit pasien merasakan hasilnya.

Pria: * Menambah Ukuran Vitalitas * Menambah Kuat & Keras * Impotensi / Lemah * Ejakulasi Dini * Jadi Lelaki Perkasa

Wanita: * Payudara Indah * Rapat Wangi / Keputihan * Aura Cantik / Pengasihan * Disayang Suami /Pacar * Mandul DLL

Ditangani Oleh : H. TEDJA SYAIFUL / M. OTONG Alamat : Jl. Laksana No. 62 A Medan Tlp: 08124038333

WASIRI (Untuk Ambeien)

Wasiri berani menjamin kesembuhan tuntas ambeien/wasir anda. Sangat berkhasiat dan cepat menghilangkan ambeien. Wasir yang menonjol maupun yang tumbuh di dalam. Redakan rasa sakit, perih dan menghentikan pendarahan waktu buang air besar, mencegah infeksi dan panas dalam serta melancarkan buang air besar.

180201

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Iklankan Produk Anda Disini...!!

Iklan Murah & Berkualitas Raih Sukses Bersama Kami...

Dpt Diperoleh di Sumatera - Aceh Hub: (061) 7364920 - 7323590

SENIN - JUMAT 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 * Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

WASPADA Kamis 8 September 2016

Sumatera Utara

B5

Warga Miskin Minta Bantuan Polsek Pangkalansusu

Tuntut Pengembalian Uang Bedah Rumah PANGKALANSUSU (Waspada): Ratusan warga miskin dari Desa Alurcempedak, Kec. Pangkalansusu, Rabu (7/9), meminta bantuan Polsek setempat. Mereka menuntut pengembalian uang bedah rumah yang dipungut oknum perangkat desa.

Waspada/Irianto/B

CALON penumpang Lion Air yang melakukan check-in di lantai II KNIA terlihat sepi. Kondisi sepi tersebut sudah berlangsung beberapa hari, ditengarai berakhirnya masa liburan sekolah.

Medan-Jakarta Sepi Penumpang DELISERDANG (Waspada): Arus keberangkatan calon penumpang untuk tujuan Jakarta di Kualanamu International Airport (KNIA) sepi.

Hal itu ditengarai berakhirnya masa liburan sekolah.

Informasi yang dihimpun Waspada, Rabu (7/9), sepinya penumpang (low season) pada rute domestik KNIA terjadi sejak Senin (5/9) lalu. Sejumlah tempat area check in tiket di lantai II yang selama ini dipadati calon penumpang, juga tampak sepi.

D Pilion Hutabarat, agen tiket dari Bison Travel yang dikonfirmasi menyatakan, sepinya calon penumpang untuk keberangkatan rute domestik tersebut sudah berlangsung beberapa hari. Penyebabnya, karena saat ini sudah berakhir masa liburan sekolah. “Ya, tentu karena sepi penumpang, harga tiket menjadi Rp750 ribu

hingga Rp800 ribu, ke Jakarta,” katanya.

Harga tersebut, menurut Pilion, terbilang normal. Namun demikian, saat ini untuk tiket rute domestik lainnya sudah banyak yang dibooking calon penumpang. Misalnya, untuk liburan Natal. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi kenaikan harga tiket.

Sepinya calon penumpang juga dibenarkan, Muni. Agen tiket dari King Travel ini menyatakan, kondisi sepi calon penumpang terjadi di semua maskapai penerbangan, diantaranya, Lion Air, Sriwijaya Air dan Citilink.

Staf Lion Air Efendi yang dikonfirmasi mengatakan, harga tiket penumpang untuk ke Jakarta saat ini Rp750 ribu hingga Rp800 ribu.

“Ya, kami dari airline tentu menjual tiket itu sesuai permintaan pasar. Kalau lagi sepi, harga jual tiket juga murah,” katanya.(cir/B)

Sabu Merambah Ke Kampung BESITANG (Waspada): Peredaran narkotika jenis sabu di Kab. Langkat tidak hanya terkonsentrasi di kota, tapi sudah merambah hingga ke seluruh pelosok perkampungan.

“Peredarannya sudah sangat masif. Kondisi ini berbahaya karena dapat membunuh masa depan generasi bangsa secara massal,” kata anggota DPRD Langkat, Kirana Sitepu, dalam sosialisasi bahaya narkoba di SMAN 1 Besitang, baru-baru ini.

Menurut wakil rakyat itu, tidak sedikit pelajar, bahkan mahasiswa yang terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba dan zat adiktif lainnya.

“Kondisi ini tentu sangat memprihatinkan,” ujarnya.

Karena itu, dia mengimbau para pelajar agar menjahui narkoba. Sebab barang terlarang ini dapat menghancurkan masa depan. “Jangan korbankan masa depan adik-adik dengan hal yang merugikan,” ujar Kirana. (a02/B)

Kehadiran warga diterima Kanit Rekrim Polsek Pangkalansusu, Ipda Rinaldi Simamora dan Kanit Intel Ipda Sisbudianto.

Pihak kepolisian turut membantu upaya penyelesaian masalah antara warga dengan Kades.

Dalam pertemuan itu, Kades Surya Darma dan putrinya Heni Yuspana Dewi menandatangani surat di atas materai Rp6.000 dan berjanji akan mengembalikan uang bedah rumah kepada warga pada 6 Oktober 2016.

Padahal, dalam aksi warga pada 4 Agustus lalu, Kades telah berjanji dihadapkan Forum Komunikasi Pimpinan (Forkopim) Kec. Pangkalansusu akan mengembalikan uang pada 7 September. Tapi Kades mengingkari janji tersebut.

Awaluddin, perwakilan warga mengatakan, oknum perangkat desa pada 2014 lalu memungut uang dari warga miskin sebesar antara Rp150

ribu-Rp400 ribu per KK dengan dalih untuk biaya pengurusan program bedah rumah dari Kementerian PU/PR. Tapi, lanjutnya, setelah berjalan hampir dua tahun, program yang dijanjikan tidak

kunjung terealisasi. Akhirnya, warga menjadi kesal dan mereka meminta agar uang yang telah dipungut segera dikembalikan.

“Kami memberikan batas waktu sampai satu bulan ke depan. Jika uang tidak juga dikembalikan, maka kami akan melaporkan oknum yang terlibat pungli ini kepada pihak kepolisian,” tegasnya sembari menambahkan jumlah warga yang dirugikan mencapai 300 KK lebih.

Kanit Intel Polsek Pangkalansusu, Ipda Sisbudianto mengatakan, pihak Polsek hanya sebatas memfasilitasi pertemuan antara warga dengan Kades dan tidak mencampuri urusan ini. “Sesuai hasil pertemuan, Kades meminta tempo pengembalian uang selama satu bulan.

Jika sampai batas waktu yang dijanjikan tidak juga dikembalikan, maka warga akan menempuh jalur hukum,” ujarnya.(a02/I)

Waspada/Asrirrais/B

WARGA miskin meminta bantuan Polsek Pangkalansusu agar uang bedah rumah mereka segera dikembalikan Kades.

Pemotongan Gaji Untuk Halal Bihalal P.BRANDAN (Waspada): Kepala Puskesmas (Kapus) Jl. Sutomo, Kec. Babalan mengatakan, pemotongan gaji ke-13 para PNS di lingkungan Puskesmas itu untuk keperluan acara halal bihalal.

“Aku duduk di hadapan seluruh staf. Kau tanya mereka, apakah aku ada potong Rp100 ribu. Kalau ada, aku kasi kau Rp10 juta,” tutur dr. Hasbi saat menghubungi Waspada melalui selularnya, Rabu (31/8) petang.

Menurut Hasbi, uang Rp100 ribu untuk acara halal bihalal. “Pemotongan sudah dibahas dalam rapat dan ada panitia. Ada tiga pegawai yang

tidak mau memberi dan mereka sudah melapor ke Kadis.

Makanya kalau dinas membaca, mereka tertawa,” ujarnya.

Menyinggung dana operasional BPJS bulan Desember 2015 yang menurut Bambang hingga sekarang belum diberikan kepadanya, Hasbi mengatakan, semua hak-hak mantan Kapus sudah diberi.

“Laporan pertanggungjawaban BPJS sudah disampaikan ke dinas pada Agustus dan Bambang ikut menandatangani. Tanya saja ke dinas,” kata Kapus.

Sementara itu, H. Bambang yang kembali dimintai konfir-

masinya, Kamis (1/9), tetap bersikukuh menyatakan belum menerima pembayaran dana operasionalBPJSbulanDesembersebesar lebih kurang Rp23.247.600.

Bahkan, sampai pertengahan Januari 2016, dia masih aktif berdinas, tapi haknya atas dana operasional BPJS tersebut juga tidak diberikan hingga dirinya memasuki masa pensiun.

Bambang menegaskan, pernyataan dr. Hasbi bahwa dia ada menandatangani, itu tidak benar. “Saya tak ada terima dana operasional. Kalau uang jasa medik saya akui sudah saya terima,” katanya.

Pada kesempatan itu, Bam-

bang juga mengkritisi sistem pembagian jasa medik BPJS. Menurutnya, sistem perhitungan jasa medik tidak proporsional dan bertentangan dengan Permenkes No. 21/2016.

Terkait pemotongan gaji ke13, beberapa PNS mengaku tidak ada dirapatkan. “Jika Kapus menyatakan pemotongan telah dirapatkan, itu bohong,” kata sejumlah PNS. Menanggapi berbagai permasalahan di Puskesmas P.Brandan, anggota DPRD Langkat, KiranaSitepumenyarankankepadaparapegawaiyangmerasadirugikan supaya membuat pengaduan resmi ke dewan.(a02/B)

Warga Sumut Waspadai Banjir Waspada/Asrirrais/B

ANGGOTA DPRR Langkat sosialisasi bahaya narkoba di SMAN-1 Besitang.

Disdik Apresiasi Program Wartawan SEIRAMPAH (Waspada): Dinas Pendidikan Sergai memberikan apresiasi terhadap program kerja yang telah dilaksanakan Wartawan Unit Pemkab Sergai yakni telah terdaftarnya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dan telah membentuk STM sosial.

Demikian disampaikan Kadisdik Sergai Joni Walker Manik didampingi Sekretaris Disdik Janter Siregar saat menerima kunjungan silaturahmi Wartawan Unit Pemkab Sergai yang dihadiri Ketua Koordinator Darmawan, Sekretaris Budi Wijaya, Bendahara Sugiono serta pengurus lainnya, Rabu (7/9), di aula Disdik setempat di Sei Rampah.

“Ke depan kita berharap kebersamaan dan kemitraan, serta silaturahim yang telah terjalin antara wartawan Pemkab Sergai dengan Dinas Pendidikan dapat terus ditingkatkan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di Kab. Sergai,” ungkap Joni.

Koordinator Wartawan Unit Pemkab Sergai, Darmawan menyatakan kepengurusanWartawan Unit Pemkab Sergai sebanyak 157 orang. Meski baru terbentuk, program kerja yang telah dilakukan yakni mendaftarkan anggota ke BPJS Ketenagakerjaan untuk tahap awal 17 orang dan kartu BPJS telahselesai,kemudianmenyusuluntuktahapkedua 23 orang yang masih dalam proses. (c03/B)

Waspada/Ist

KADISDIK Sergai Joni Walker Manik bersama Pengurus Wartawan Unit Pemkab Sergai usai silaturrahim, Rabu (7/9).

Warga Pantailabu Kelola Potensi SDA PANTAILABU (Waspada): Bupati Deliserdang Ashari Tambunan memberi apresiasi kepada kaum ibu, pemuda dan remaja Desa Denai Lama di Kecamatan Pantai Labu yang memiliki kreativitas mengelola potensi sumber daya alam sehingga bernilai ekonomi.

Demikian juga terhadap anak remaja yang kreatif melakukan kegiatan lewat “Sanggar Lingkaran Desa” (SLD) menuju anak yang berkarakter dan berbudaya.

Apresiasi dan rasa bangga diungkapkan Bupati H. Ashari Tambunan ketika meninjau Desa Denai LamayangtelahditetapkansebagaiDesaVokasidibina oleh lintas sektoral, Senin (5/9) sore.

Dalam kunjungan itu, bupati didampingi sejumlah kadis, anggota DPRDSU Syahrial Tambunan serta Camat Pantai Labu Ayub beserta Muspika Pantai Labu meninjau kelompok kaum ibu perajin Melinjo dengan tujuh ragam olahan

yakni emping, dodol, pengkik/bolu, kopi dan brownis.

Kemudian, kelompok perajin pepaya menjadi dodol, saos, selay, manisan, bugis dan asinan serta kelompok perajin pisang menjadi kripik, dodol, bolu dan tepung pisang.

Bupati dan rombongan juga meninjau Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) yang mengelola tanaman kangkung, bawang, cabai, bayam dan tanaman lainnya di pekaranagan rumah. Bupati juga meninjau bengkel kerajinan kayu, lidi, daur ulang berupa APE, hiasan dinding, papan nama dan souvenir lainnya.

Kemudian, bupati meninjau SLD yang bergerak di bidang pendidikan non formal, melatih anak-anak remaja untuk berkarakter, berbudaya seni tari dan lagu serta melatih berbahasa Inggris dengan instruktur relawan lokal dan relawan IIWC Jakarta. (a06/B)

Waspada/M Husni Siregar/B

BUPATI Deliserdang Ashari Tambunan didampingi Camat Pantai Labu Ayub dan remaja yang tergabung dalam SLD saat berkunjung ke Desa Denai Lama, Senin (5/9) sore.

DELISERDANG (Waspada): Memasuki musim hujan, warga Sumatera Utara diimbau untuk lebih mewaspadai banjir dan angin kencang.

Staf Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Kualanamu, Nency menyatakan hal itu kepada wartawan, Rabu (7/9) sore.

Selain itu, BMKG juga mengingatkan agar aktivitas penerbangan di Kualanamu International Airport (KNIA)

mengantisipasi hal tersebut.

Pasalnya, awan hitam (cumulonimbus) berpotensi muncul pada sore dan malam hari.

Hal tersebut akan memicu hujan disertai petir serta angin kencang sehingga dikhawatirkan mengganggu jarak pandang penerbangan. “Ya, tentu membahayakan penerbangan bila awan hitam muncul,” katanya.

Sejauh ini, curah hujan di wilayah Sumut akan terus turun hingga Okobter mendatang.

Termasuk daerah Medan, Deliserdang, Karo, Labuhanbatu, Langkat, Padangsidimpuan, Serdangbedagai, Simalungun, Samosir dan Tapanuli Utara.

Sedangkan kategori curah hujang tinggi, hanya terjadi di dua daerah, Deliserdang dan Medan. Karena itu, warga diimbau agar lebih berhati-hati khususnya yang bermukim di daerah pinggir sungai.

Sementara kondisi angin,

menurutnya, juga mengalami hal yang sama. Angin kencang terjadi di daerah lereng Timur dan pantai Timur. Bergerak dari Barat Laut ke Timur Laut. Kecepatan angin rata-rata di atas 25 km per jam.

“Karena itu, para nelayan serta warga yang bermukin di daerah itu, diingatkan agar lebih berhati-hati. Karena gelombang tinggi dan angin puting beliung berpotensi muncul seketika,” ujarnya.(cir/B)

Kadus Usulkan Kades Periksa Urine GALANG (Waspada): Kepala Dusun (Kadus) se-Kecamatan Galang, Kab.Deliserdang mengusulkan kepada Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Deliserdang untuk melakukan pemeriksaan urine bagi seluruh kepala desa dan perangkatnya di daerah itu.

Bila terbukti positif sebagai pengguna narkoba, mereka (Kades dan perangkatnya) harus mundur atau diberhentikan dari jabatannya.

Usulan tersebut disampaikan Kadus III, Desa Petangguhan, Kec.Galang, Ramli mewakili para kepala dusun seKec.Galang pada rapat koordinasi tentang penanggulangan narkoba di aula kantor Camat Galang, Jumat (2/9).

Hadir Kepala BNN Deliserdang AKBP Joko Susilo, Camat Galang Citra Efendi Capah, Danramil Galang Kapten Inf Ramli Saragih, Kapolsek Galang AKP Zulfikar, pemuka agama, tokoh masyarakat, Ka-

Waspada/Ist

KEPALA BNN Deliserdang Joko Susilo bersama Muspika Galang, tokoh masyarakat dan para Kades-Kadus usai rapat koordinasi penanggulangan narkoba di kantor Camat Galang, Jumat (2/9). des dan Kadus se-Kec. Galang.

Ramli mengatakan, pemeriksaan/tes urine terhadap para Kades sangat penting agar legitimasi moral pemimpin desa mendapat kepercayaan warga.

Camat Galang Citra Efendi Capah menegaskan, persoalan peredaran narkoba di Kec.

Galang sangat memprihatinkan.

Secara fisik para bandar maupun agen penjual narkoba tidak mencolok. Tetapi pergerakan mereka dapat dirasakan.

Kepala BNN Deliserdang AKBP Joko Susilo menjelaskan tentang pemberantasan dan pencegahan narkoba dengan

merilis 51 ciri-ciri pengguna narkoba.

Joko menyarankan bagi masyarakat yang melihat kerabat, saudara, tetangga atau teman memang pecandu, segera melapor ke rumah sakit besar atau BNN untuk mendapatkan rehabilitasi.(a06/B)

Kasus Oknum Anggota DPRD Nyabu

Hukuman Maksimal Harus Diterapkan P.SIDIMPUAN (Waspada): Oknum anggota DPRD Kabupaten Padanglawas Utara berinisial MS yang ditangkap saat mengkonsumsi sabu, harus mendapat hukuman maksimal.

Pasalnya, oknum anggota DPRD Paluta dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini dinilai telah mencoreng citra lembaga wakil rakyat. Bahkan, MS juga memiliki andil besar dalam pesta narkoba itu. Sebab, uang untuk membeli sabu berasal dari MS. “Jaksa penuntut umum

( JPU) harus menuntut MS dengan hukuman maksimal dalam persidangan nantinya,” tegas Ketua DPD LSM Gempar, Aman Sudirman, Rabu (7/9), menanggapi adanya kemungkinan MS hanya akan menjalani masa hukuman rehabilitasi.

Menurut Aman, tidak sepantasnya MS menjalani masa rehabilitasi. Sebab, uang untuk membeli sabu yang dikonsumsi itu berasal dari MS. “Dari kacamata kita, MS orang paling berperan dalam pesta narkoba itu, karena uang untuk membeli sabu berasal dari MS.

Hal itu juga sudah diakui MS di Mapolres Tapsel belum lama ini,” ujarnya.

Kapolres Tapsel AKBP Rony Samtana mengatakan, tersangka MS bersama dua temannya dijerat dengan UU Narkoba pasal 112 ayat 1 subsidair pasal 127 ayat 1 huruf a.

Kapolres juga tidak menampik adanya kemungkinan MS hanya akan menjalani masa rehabitilasi. “Hukuman yang akan dijalani ketiga tersangka nantinya semua tergantung putusan hakim,” kata Kapolres.

Sebelumnya, MS bersama

dua rekannya IMH dan ISH diringkus saat mengonsumsi sabu di gubuk yang terletak di kebun sawit di Dusun Tano Ponggol, Desa Aek Suhat, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Paluta, pada Minggu (21/ 8). Dari ketiganya turut diamankan barang bukti berupa 3 handphone, sabu seberat 0,12 gram, dan 2 buah mancis.

Saat menjalani pemeriksaan di Mapolres Tapsel, baru-baru ini, MS mengaku memberikan uang senilai Rp200 ribu kepada IMH untuk membeli sabu dari Am.(c02/B)

Langkat

Berburu Di TNGL PETUGAS Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) menangkap tiga pria yang diduga hendak berburu satwa dilindungi di kawasan hutan TNGL, Sabtu (3/9) malam.

Ketiga pria tersebut, Mu, 42, Ja, 36, dan IM, 28, warga Terunggulun, Kec. Aceh Tamiang. Mereka tertangkap ketika petugas sedang menjalankan patroli rutin di kawasan hutan Blok Sikundur, SPTN VI Besitang.

Menurut sumber di TNGL, dari penangkapan ini, petugas berhasil mengamankan barang bukti, 3 pucuk senapan angin yang menggunakan peredam dan 2 kotak peluru.(a02/C)

Segera Dibangun KAWASAN promosi dan pemasaran ‘buah tangan’ atau jajanan khas Kab. Langkat serta sentra industri kecil dan menengah (IKM) akan dibangun tahun ini di sisi Jalinsum Stabat, tepatnya di kawasan Sei Karang.

Pembangunan dijadwalkan akan dimulai akhir tahun.

Demikian informasi diperoleh dari Kadis Perindag Langkat Sukhyar Muliamin, Rabu (7/9).

Dia menambahkan, anggaran Rp2,8 miliar untuk pembangunannya bersumber dari APBN. ‘’Sejauh ini tidak ada kendala, kita juga sudah mendata ribuan pelaku usaha kecil menengah di Langkat untuk ditempatkan di lokasi tersebut,’’ kata Sukhyar.(a03/B)

Panyabungan

Mutu Pendidikan UNTUK memperbaiki mutu pendidikan di Kabupaten Mandailing Natal, diperlukan penataan dan pemerataan guru yang baik khususnya di daerah terpencil. Jika guru tersebar dengan baik, rasio jumlah guru dan murid akan lebih seimbang.

“Satu guru menghadapi jumlah murid yang ideal untuk diajar sehingga pembelajaran menjadi efektif. Apabila murid terlalu sedikit atau terlalu banyak, kelas menjadi tidak efektif dan mutu pembelajaran juga akan menurun,” kata L Parsungkunan Lubis, pengamat dunia pendidikan di daerah itu.

Dia menilai pemerataan guru kunci sukses peningkatan mutu pendidikan di Madina.

Peningkatan mutu pendidikan harusnya dimulai dengan pemerataan tenaga pendidik atau guru. (a28/B)

Paluta

Petani Karet UNTUK meningkatkan pengetahuan dan kemandirian petani dalam mengelola usaha tani, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Padanglawas Utara mengadakan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SL- PHT).

Kadis Kehutanan dan Perkebunan Padanglawas Utara, M. Zakir Syarif Daulay melalui Kepala Seksi PerlindunganTanaman, Nurdiansyah mengatakan, SL-PHT diikuti kelompok tani Maju Desa Gunungtua Tonga dan Aman Desa Sipaho. Masingmasing kelompok terdiri dari 25 orang.

Sabrunsyah, Kepala Unit Pembinaan Perlindungan Tanaman Hutaimbaru dari Instansi BBPPTP Medan yang menjadi pemandu lapang mengungkapkan, SL- PHT dilaksanakan dengan menganut prinsip Pengendalian Hama Terpadu (PHT) yakni, budidaya tanaman sehat, pelestarian musuh alami, pengamatan rutin.(a35/B)

Karo

Butuh Kurban MASYARAKAT muslim Kabupaten Karo yang tinggal di pedalaman membutuhkan bantuan hewan kurban, sebagai sarana memeriahkan Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriyah. Hewan kurban jangan hanya menumpuk di kota-kota saja, sedangkan pedalaman tidak ada perhatian. Hal ini patut dipertimbangkan sebagai PR bagi para pengurus Lazis, Kemenag Sumut.

“Menyalurkan kurban di kampung memiliki tiga keutamaan, membangun silaturahim, memperkuat ketakwaan umat, dan syiar, di mana wilayah terpencil pertumbuhan umat Islam cukup signifikan, namun kurang perhatian,” kata Kuala Tarigan, 45, petugas P2A di Kecamatan Namanteran, Rabu (7/9). (c10/a36/B)

Sumatera Utara

B6

WASPADA Kamis 8 September 2016

Jalan Lingkar Timur Rusak

WASPADA

PERBAUNGAN (Waspada): Kondisi jalan lingkar Timur yang menghubungkan Kec.Perbaungan dan Kec.Teluk Mengkudu, Sergai, kondisinya rusak parah dan terkesan dibiarkan.

Pantauan Waspada, Rabu (7/9), kondisi jalan yang rusak parah berada di Dusun III, Desa Sei Naga Lawan, Kec.Perbaungan, menuju Desa Sialang Buah, Kec.Teluk Mengkudu, Sergai. Di lokasi itu, genagan air terlihat seperti kolam ikan di tengah badan jalan.

Kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung sekitar tiga tahun.

Padahal jalan tersebut merupakan akses menuju obyek wisata pantai Kelang dan objek wisata lainnya.

Kondisi jalan yang rusak tidak hanya di Dusun III, Desa Sei Naga Lawan itu saja. Kerusakan badan jalan juga terlihat di Jl. Laksana, mulai dari depan RSU Melati menuju Lingkungan Juani, Kec. Perbaungan yang berada di Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kec.Perbaungan.

Bahkan, jalan rusak juga terlihat di depan kantor PU Bina Marga Sergai yang berada di jalan rumah sakit, Kelurahan Simpang Tiga, Kec.Perbaungan.

Seorang warga mengatakan, hendaknya Dinas PU Bina Marga dan Pemkab Serdangbedagai memperhatikan kondisi jalan yang rusak parah terutama akses menuju obyek wisata seperti di Dusun III, Desa Sei Naga Lawan, Kec. Perbaungan.

“Lihatlah kondisi jalan rusak parah. Banyak lubang di badan jalan sehingga terlihat seperti kolam ikan, pemerintah dan dinas terkait harus memperbaiki jalan yang telah lama rusak,” ucap Udin, 39, pengguna jalan yang melintas.(cam/B)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

Jalan Lingkar Terlantar

Waspada/Abdul Malik/B

PENGGUNA Jalan saat melintas di jalan yang berlubang dan digenangi air di Dusun III, Desa Sei Naga Lawan, Kec.Perbaungan, Sergai.

Plh. Wali Kota T.Tinggi Surati Mendagri

Tanpa Pj. Wali Kota, Agenda Tersendat TEBINGTINGGI (Waspada): Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Tebingtinggi Johan Samose Harahap menyurati Mendagri agar segera mengangkat Pejabat (Pj) Wali Kota Tebingtinggi. Sebab, tanpa Pj. Wali Kota, berbagai agenda pemerintahan menjadi tersendat.

Surat itu langsung dibawa Plh wali kota ke Jakarta, Kamis (8/9), bersama beberapa pejabat.

Salah seorang pejabat di lingkungan Pemko Tebingtinggi, Rabu (7/9), mengatakan, surat permohonan pengangkatan Pj

wali kota itu disampaikan langsung, karena persoalannya semakin mendesak terkait berbagai persoalan pemerintahan.

“Kita mendesak Mendagri agar segera mengangkat Pj wali kota dan tidak mengulur waktu

lagi,” ujar Kadis Pendapatan Jeffry Sembiring.

Dikatakannya, dalam waktu dekat, agenda yang paling penting adalah pengesahan P.APBD TA 2016. Pengesahan itu penting mengingat di dalamnya ada dana pelaksanaan Pilkada Kota Tebingtinggi 2017.

Dana Pilkada Kota Tebingtinggi senilai Rp14,6 miliar itu ditampung dalam dua tahun anggaran, yakni APBD dan PAPBD 2016 serta APBD 2017.

“Kalau tidak disahkan, Pilkada

terancam gagal,” keluh Jeffry.

Komisioner KPU Kota Tebingtinggi Bidang Keuangan Zulkifli M. Hassan mengatakan, hingga kini pelaksanaan tahapan Pilkada Kota Tebingtinggi terus berlangsung, meski dana yang ada mulai menipis. “Tapi KPU tetap berkomitmen untuk melaksanakan tahapan Pilkada.

Kalau tidak ada dana, akan tetap meminta Pemko Tebingtinggi menyediakan anggaran yang sudah disepekati,” terang Zulkifli.(a09/I)

PANYABUNGAN (Waspada): Berbagai elemen masyarakat di Kecamatan Kotanopan berharap Pemkab Madina dapat melanjutkan pembangunan jalan lingkar dari Saba Pasir hingga Angora Muarasoro. Pasalnya, jalan itu terkesan ditelantarkan sehingga beberapa titik ditumbuhi semak belukar.

Ahmad Effendi Lubis, 35, tokoh masyarakat di sana, Rabu (7/9) mengatakan, pembangunan jalan lingkar dilakukan pemerintah setengah hati. Buktinya, hingga sekarang jalan tersebut belum rampung.

“Akses transportasi itu sudah lama didambakan masyarakat.

Karena itu, Pemkab Madina harus segera menuntaskannya. Jangan ditelantarkan, karena sudah banyak pengorbanan masyarakat untuk mewujudkan pembangunan jalan lingkar tersebut,” ucapnya.

PltKepalaDesaSayurmaincatFahruddinLubismengatakan,pihaknya sangatmendukungkelanjutanpembangunanjalanlingkarKotanopan itu.“Jalanituharusdituntaskankarenadibutuhkanmasyarakat.Karena itu, perlu alokasi anggaran dan kita harapkan dapat dituangkan pada APBD TA 2017 nanti ,” tambahnya.(a28/B)

Gedung RSUD Terbengkalai LIMAPULUH (Waspada): Proyek pembangunan dua unit gedung di RSUD Batubara sudah bertahun -tahun terbengkalai.

Dinding batu yang sedianya menjadi bangunan, sudah dirambati tumbuhan liar. Nyaris seperti semak belukar.

Aktivis Forum Manitoring Transparansi Anggaran-Sumut (Formitra-SU) Mazlan mengatakan, dua unit bangunan tersebut didirikan sekitar tahun 2012, namun hingga kini pembangunannya tidak dilanjutkan. “Keberadaannya membuat pandangan tak sedap. Bila terus dibiarkan maka bangunan itu bisa disalahgunakan,” katanya, Rabu (7/9).

Mazlan menilai, terbengkalainya bangunan mengesankan ketidakmatangan program pembangunan sarana RSUD sehingga menyebabkan anggaran daerah mubazir.

PantauanWaspada,selainduaunitbangunantersebut,pembuatan pagarRSUDjugasejaklamatakkunjungusai.Kemudiantampakbeberapa kerangka bangunan hanya sebatas pondasi disertai besi yang menjulur di dalam semak dan lahan yang tergenangi air. Sejauh ini belum terlihat tanda-tanda bangunan akan dilanjutkan.

Hingga Rabu (7/9) sore, Plt Direktur RSUD Batubara, dr Trisna belum berhasil dikonfirmasi.(c05/B)

Alot, LPjP APBD Labusel Akhirnya Dibahas Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama : Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP : 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSA T Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010.

E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERW AKILAN D AN BIRO Perwakilan dan Biro Jak arta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874.

Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385.

Perwakilan dan Biro Lhokseuma we: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109.

Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412.

Harga ik lan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 13.000,-, berwarna Rp. 36.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 39.000,-, berwarna Rp. 108.000,Ukuran kolom: 40,5 mm.

E-mail Iklan: iklan_waspada@yahoo.co.id Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan.

Isi di luar tanggung jawab percetakan

Organda Keluhkan Sewa Sekretariat RANTAUPRAPAT (Waspada): Ketua DPC Organda Kabupaten Labuhanbatu-Labusel Ramlan mengeluhkan biaya sewa sekretariat yang ditetapkan Kadis Perhubungan Labuhanbatu di Terminal Rantauprapat.

Ramlan didampingi Dewan Pertimbangan Organda Labuhanbatu Mahzar M mengatakan, pihaknya kecewa dengan sikap Kadis Perhubungan Labuhanbatu Saipul yang terangterangan meminta uang sewa tempat jika Organda berkantor di Terminal Rantauprapat.

“Alasan dia (Kadis Pergubungan Saipul) Perda. Dia mau ‘memalak’ kami dengan wajib bayar sewa tempat,” kata Ramlan di Rantauprapat, Selasa (6/9).

Dia mengatakan, dalam surat Organda tanggal 2 Februari 2016 ditujukan kepada Bupati Labuhanbatu disebutkan tentang permohonan pinjam pakai perkantoran di Dinas Perhubungan Labuhanbatu, tepatnya di areal Terminal Jl. H. Adam Malik Rantauprapat. Namun pihak Dinas Perhubungan bersedia menyerahkan salah satu ruangan untuk sekretariat Organda di Terminal Gelugur, jika sudah dibayar.

“Kalau tidak, Organda dipersilakan mencari lokasi sekretariat di tempat lain,” ujar Ramlan.

Dewan Pertimbangan Organda Labuhanbatu Mahzar M mengaku baru kali ini mendengar Organda harus membayar jika berkantor di lingkungan Dinas Perhubungan.

Kadis Perhubungan Pemkab Labuhanbatu Saipul ketika dikonfirmasi mengatakan, ada ketetapan Perda terkait dengan pembayaran untuk pemakaian kios maupun ruangan di terminal Gelugur bagi pihak ketiga.

“Tetapi kami kasih kelonggaran. Kapan ada rezekinya, nanti dibayar Perda-nya. Kalau belum bisa dibayar sekarang, nanti ada rezekinya dicicil. Itu memang ada Perdanya,” ujar Saipul.(a17/B)

KOTAPINANG (Waspada): Setelah melalui tahapan cukup alot, DPRD akhirnya membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPjP) APBD 2015 Kab. Labusel.

Wakil Bupati Labusel Kholil Jufri Harahap menyampaikan nota pengantar Ranperda itu pada paripurna di gedung dewan, Selasa (6/9) malam.

Pada paripurna yang di-

pimpin Wakil Ketua II DPRD Chairul Harahap itu, wakil bupati mengatakan, penyampaian Ranperda LPjP APB 2015 ini dilaksanakan setelah keluarnya Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK-RI atas Laporan Keuangan Pemda (LKPD) 2015 Pemkab Labusel. Dalam LHP itu, kata dia, BPK memberikan opiniWajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Dalam nota yang dibacakan wakil bupati dijelaskan, penda-

patan daerah diproyeksikan berjumlah Rp764,7 miliar dan terealisai Rp729,7 miliar atau 95,42 persen. Realisasi pendapatan itu terdiri dari PAD Rp32,2 miliar, dana perimbangan Rp568,3 miliar, dan lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp129,0 miliar.

“Kami mengharapkan agar Ranperda ini dapat segera dibahas bersama dan mengharapkan DPRD dapat menerima dan menyetujui untuk ditetap-

kan menjadi Perda,” kata Kholil.

Sementara itu, mayoritas fraksi di DPRD dalam pemandangan umumnya mengapresiasi kinerja Pemkab Labusel, sehingga dalam tiga tahun berturut-turut memperoleh opini WTP dari BPK-RI. Namun, mereka meminta Pemkab agar terus meningkatkan kinerja, khususnya dalam pengelolaan anggaran. Sebab, opini WTP bukan berarti bebas dari penyimpangan.(c18/B)

Jarak Bahu - Badan Jalan 2,25 Meter SEIRAMPAH (Waspada): Jarak bahu jalan dengan badan jalan pembangunan proyek tahap lanjutan tembok penahan (leaning) dan jembatan milik Dinas Kelautan dan Perikanan (Diskanla Sergai) di Dusun I Belidaan, Desa Cempedak Lobang, Kec. Sei Rampah, yang tuding warga menutupi badan jalan, ternyata luasnya 2,25 meter.

Luas bahu jalan tersebut disampaikan Kadis Kanla Sergai Sriwahyuni Pancasilawati didampingi konsultan proyek, Ir. Herri Suryadi Samosir, Kepala KUPTD Bina Marga Sei Rampah T. Sembiring dan Kepala Desa Cempedak Lobang, Edi Muslih, Rabu (7/9), saat meninjau proyek yang sempat diprotes warga karena diduga memakan bahu jalan lintas Sei Rampah - Dolok Masihul.

“Hari ini kita semua hadir termasuk Kades Cempedak Lobang mewakili warga untuk me-

nerangkan sekaligus memastikan luas sebenarnya bahu jalan di depan proyek leaning dan jembatan yang sempat diprotes warga agar tidak ada kesalah-

pahaman,” ujar Sri Wahyuni.

Konsultan Proyek, Herri Suryadi menjelaskan, penetapan batas bahu jalan dengan proyek jembatan dan leaning

Waspada/Edi Saputra/B

Kadis Kanla Sergai Sri Wahyuni Pancasilawati bersama Kades Cempedak Lobang Edi Muslih saat meninjau proyek jembatan dan leaning UPT PBAT Belidaan, Rabu (7/9) di Dusun I, Desa Cempedak Lobang, Kec.Sei Rampah.

ini mengacu pada Permen PU No. 19/ PRT/M/2011 tentang persyaratan teknis jalan dan kriteria perencanaan Teknis jalan pasal 48 butir 3 menyatakan batas bahu jalan minimal satu meter dari tepi badan jalan.

Sementara proyek jembatan dan leaning yang tengah dikerjakan jaraknya 2,25 meter sehingga sudah melebihi peraturan. “Jika warga beranggapan terlalu dekat dengan badan jalan, hal ini disebabkan proyek masih dalam tahap pengerjaan,” ujarnya.

Kades Cempedak Lobang, Edi Muslih mengakui sebelumnya warga mengeluhkan proyek Diskanla yang terlalu dekat dengan badan jalan, sehingga terkesan memakan bahu jalan.

Setelah duduk bersama ternyata jarak bahu dengan badan jalan 2,25 meter dan hasil pertemuan ini akan disosialisasikan ke warga. (c03/B)

Waspada/Agusdiansyah Hasibuan/B

BANGUNAN di RSUD Batubara terbengkalai dan dirambati tumbuhan liar.

Ambulans Hewan Jadi Daya Tarik LIMAPULUH (Waspada): Anggota DPRK Bener Meriah, Provinsi Aceh melakukan kunjungan kerja ke Kab. Batubara.

“Mudah-mudahan kunjungan kerja kami ini dapat memberikan manfaat dan masukan untuk diterapkan baik di sisi pembangunan maupun sokongan dana dari pemerintah pusat,” kata pimpinan DPRK Bener Meriah, Darmansyah dan Andi Sastra didampingi anggota terdiri Zetmen, Satria, Ihja Khonadi, Rama dan Muhammaddin dalam pertemuan dengan Pemkab dan DPRD Batubara di aula kantor bupati setempat, Selasa (6/9).

Darwin mengaku tertarik dengan penyediaan mobil ambulans hewan oleh Pemkab Batubara seperti dipaparkan Kadis Peternakan diwakili Sekretaris drh. Edy Fanhuri.

“Di Bener Meriah, mobil ambulans untuk Puskesmas saja belum terpenuhi, bagaimana memikirkan ambulans hewan. Ini salah satu yang menarik bagi kami karena terkait dengan masalah anggaran,” tukasnya.

Ketua sementara DPRD Batubara, Nafiar menegaskan, semua itu tidak terlepas dari kerjasama eksekutif dan legislatif dalam mengakomodir usulan program kerja demi memberi pelayanan prima kepada masyarakat. (a13/B)

R. Santoso Pimpin Pujakesuma Asahan KISARAN (Waspada): R. Santoso terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pujekusuma Asahan, Minggu (4/9). Dia berharap organisasi ini bisa lebih

maju dari sebelumnya.

Santoso menang tanpa tanding di Musda ke-5 DPD PKB Pujakesuma Asahan. Rapat memutuskan dengan suara

bulat bahwa Santoso berhak memimpin Pujakesuma 5 tahun ke depan yakni periode 2016 sampai 2021.

Ketua DPW PKB Pujakusu-

Waspada/Ist

KETUA Terpilih Pujakesuma Kabupaten Asahan R. Santoso bersama pengurus DPW Pujakesuma Sumut Sugiatno dan anggota lainnya, foto bersama setelah pemilihan.

ma Sumatera Utara Sugiatno berharap ketua yang terpilih nanti bisa lebih baik dalam memajukan organisasi dengan membantu pemerintah dan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan.

Wakil Bupati Asahan Surya dalam sambutannya mengucapkan selamat atas terselenggaranya musyawarah daerah.

Dia mengapresiasi upaya Pujakesuma Kabupaten Asahan untuk ikut serta memajukan pembangunan khususnya di bidang kebudayaan.

Ketua Pujakesuma Asahan terpilih R Santoso akan berusaha membangun komunikasi, baik dengan anggota, pemerintah dan masyarakat. Sehingga kehadiranPujakesumadiAsahan,bukan sekadar organisasi biasa, namun bisa memberi warna pembangunan di Asahan. (a15/B)

Waspada/Iwan Has/B

PIMPINAN DPRK Bener Meriah memberikan cenderamata kepada Wabup Batubara RM Harry Nugroho dalam kunker ke Batubara.

FKUB Sergai Dikukuhkan SEIRAMPAH (Waspada): Salah satu tujuan dibentuknya Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) adalah sebagai wadah kerukunan antarumat beragama. FKUB juga berperan sebagai mitra konsultatif bagi pemerintah daerah dalam memberikan rekomendasi terkait kerukunan umat beragama di daerah.

Hal ini diungkapkan Bupati Sergai Soekirman usai mengukuhkan kepengurusan FKUB Serdang Bedagai (Sergai) periode 20162021 di aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati di Sei Rampah, Selasa (6/9).

“FKUB diharapkan semakin meningkatkan perannya sekaligus bekerjasama dalam menjaga kekondusifan di Kabupaten Sergai,” sebut Soekorman.

Dalam pengukuhan tersebut, M Irfan Elfuadi Lubis terpilih kembali menjadi Ketua FKUB Kabupaten Sergai untuk periode 2016-2021. (c03/A)

Sumatera Utara

WASPADA Kamis 8 September 2016

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:25 12:38 12:26 12:33 12:32 12:29 12:26 12:21 12:28 12:28

‘Ashar 15:30 15:40 15:31 15:35 15:35 15:37 15:31 15:27 15:33 15:31

Magrib 18:30 18:45 18:31 18:39 18:38 18:34 18:31 18:27 18:34 18:34

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:39 19:53 19:40 19:48 19:47 19:42 19:39 19:35 19:42 19:42

04:53 05:05 04:53 04:59 04:59 04:58 04:53 04:49 04:56 04:55

05:03 05:15 05:03 05:09 05:09 05:08 05:03 04:59 05:06 05:05

L.Seumawe 12:31 L. Pakam 12:24 Sei Rampah12:23 Meulaboh 12:35 P.Sidimpuan12:23 P. Siantar 12:23 Balige 12:23 R. Prapat 12:20 Sabang 12:38 Pandan 12:24

06:17 06:30 06:18 06:24 06:24 06:22 06:18 06:14 06:20 06:19

Zhuhur ‘Ashar 15:33 15:29 15:28 15:39 15:31 15:29 15:30 15:27 15:39 15:32

B7

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:37 18:30 18:29 18:41 18:27 18:29 18:28 18:25 18:45 18:29

19:46 19:38 19:37 19:49 19:36 19:37 19:37 19:34 19:53 19:38

04:58 04:52 04:51 05:02 04:51 04:51 04:52 04:48 05:04 04:53

05:08 05:02 05:01 05:12 05:01 05:01 05:02 04:58 05:14 05:03

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:24 12:26 12:36 12:28 12:25 12:32 12:21 12:31 12:24 12:23

18:29 18:31 18:42 18:33 18:31 18:38 18:26 18:36 18:29 18:28

19:38 19:40 19:51 19:42 19:40 19:47 19:34 19:45 19:37 19:37

04:53 04:54 05:02 04:57 04:53 04:59 04:48 04:59 04:52 04:51

05:03 05:04 05:12 05:07 05:03 05:09 04:58 05:09 05:02 05:01

Panyabungan 12:21 Teluk Dalam 12:28 Salak 12:26 Limapuluh 12:22 Parapat 12:24 Gunung Tua 12:21 Sibuhuan 12:21 Lhoksukon 12:30 D.Sanggul 12:25 Kotapinang 12:19 Aek Kanopan 12:21

06:23 06:16 06:15 06:27 06:16 06:16 06:16 06:13 06:29 06:17

15:32 15:32 15:38 15:35 15:30 15:36 15:27 15:36 15:31 15:28

06:17 06:18 06:27 06:21 06:18 06:24 06:13 06:23 06:17 06:15

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:30 15:38 15:33 15:27 15:30 15:29 15:29 15:33 15:32 15:27 15:27

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:26 18:33 18:31 18:27 18:29 18:26 18:25 18:37 18:30 18:24 18:26

19:34 19:41 19:40 19:36 19:37 19:34 19:34 19:45 19:38 19:32 19:34

04:50 04:57 04:54 04:50 04:52 04:50 04:49 04:57 04:53 04:48 04:49

05:00 05:07 05:04 05:00 05:02 05:00 04:59 05:07 05:03 04:58 04:59

Penyaluran TP Dan DTP Guru Madina Dihentikan PANYABUNGAN ( Waspada): Dari 180 kabupaten/kota se-Indonesia, Kabupaten Mandailing Natal masuk dalam daftar penghentian penyaluran dana tunjangan profesi (TP) guru dan tambahan penghasilan (DTP) guru TA 2016 di triwulan III dengan jumlah Rp53.120.747.000.

Hal ini berdasarkan surat Dirjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI Nomor : S/ 579/PK/2016 tertanggal 16 Agustus 2016 yang ditandatangani Dirjen Boediarso Teguh Widodo.

Demikian disampaikan Kadis Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Murnadi Pasaribu, Selasa (6/9). “Madina tidak mengalami

Sergai

Jurtul Togel

penundaan atau pemotongan Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2016 sebagaimana dialami 12 kabupaten/kota di Sumut. Tapi kita masuk dalam daftar penghentian penyaluran dana tunjangan profesi guru (dana TP guru) dan tambahan penghasilan guru (DTP guru) TA 2016,” ujarnya.

Dalam surat itu, katanya, dituliskan bahwa permohonan penghentian penyaluran tunjangan profesi guru dan tambahan penghasilan guru TA 2016 bagi sebagian daerah didasarkan kepada surat dari Sekjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Nomor : 33310/ A.A1.1/ PR/ 2016 tertanggal 1 Juli 2016. (a28/B)

Simpan Sabu Dalam Handphone BINJAI (Waspada): Anggota Timsus (Tim Khusus) Polres Binjai meringkus tersangka AP alias A. Purba, Rabu (7/9) karena kedapatan menyimpan satu paket kecil sabu seberat 0,20 gram, dalam handphone.

Tersangka AP alias A Purba, 21, penduduk Jl. Danau Ranau, Pasar I, Kelurahan Sumber Muliorejo, Kecamatan Binjai Timur itu, ditangkap di Jl. Laut Tawar, Kelurahan Sumber Muliorejo.

Informasi yang diperoleh Waspada, tersangka AP di dikenal sebagai pengedar sabu. Petugas

yang mendapat informasi dari masyarakat langsung mengadakan pengembangan dengan cara menyaru sebagai pembeli.

Ketika harga disepakati, kemudian tersangka mengantarkan barang haram tersebut ke daerah Jl. Laut Tawar. Begitu mengantarkan barang haram tersebut, tersangka langsung diringkus.

Kapolres Binjai AKBP Mohamad Rendra Salipu melalui Kasat Res Narkoba AKP Maramonang Hasibuan membenarkan adanya penangkapan tersangka pengedar narkoba jenis sabu. (a05/B)

Pemko Gunungsitoli Gusur PKL Tidak Ada Relokasi GUNUNGSITOLI (Waspada): Pemerintah Kota Gunungsitoli bersama tim terpadu melakukan penggusuran terhadap puluhan lapak pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan kelapa muda di sepanjang Jl. Baru Pelabuhan Lama, Kelurahan Pasar Gunungsitoli, Rabu (7/9).

Penggusuran bangunan lapak PKL dilakukan petugas Satpol PP Kota Gunungsitoli dibantu personel Polres Nias dan Kodim 0213 Nias.

Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Satpol PP Kota Gunungsitoli Ar. Waruwu mengatakan, pembongkaran bangunan liar atau tempat warga berjualan kelapa muda di sepanjang Jl. Baru Pelabuhan Lama merupakan salah satu kegiatan Satpol PP Kota Gunungsitoli melalui tim terpadu.

Menurutnya, para pedagang kelapa muda di sepanjang jalan tersebut, sudah lama diingatkan agar tidak berjualan di lokasi itu. Bahkan Wali Kota Gunungsitoli turun langsung dan melarang warga. Karena tidak digubris, tim terpadu melakukan penggusuran.

“Mereka digusur karena menggunakan bahu jalan dan merusak keindahan. Soal relokasi, hingga saat ini kita belum mendapat petunjuk. Kita hanya melakukan penggusuran. Selain pedagang kelapa muda, kita juga menertibkan papan reklame yang belum bayar pajak,” ujar Kabid Trantib, Satpol PP Kota Gunungsitoli itu.

Sejumlah PKL yang lapaknya digusur mengaku kecewa kepada Pemko Kota Gunungsitoli karena selama ini mereka tetap membayar retribusi kebersihan sebesar Rp5.000 per minggu. Beberapa waktu lalu, mereka juga digusur dari kawasan Jl. Sirao dan Pemko memindahkan mereka di Jl. Baru Pelabuhan lama sebagai tempat berjualan.

“Kami bingung. Kami tidak tahu mau berjualan di mana lagi. Sebelumnya kami digusur dari depan atau Jl. Sirao, dan diarahkan di belakang ini atau di Jl.Pelabuhan Lama. Sekarang kami kembali digusur, tetapi tidak disediakan lokasi atau tempat kami kembali berjualan,” sesal Ina Opi Dachi, seorang pedagang. (a25/C)

Waspada/Rasudin Sihotang/B

PETUGAS membongkar bawang selundupan di Dermaga PT Pelindo di Teluknibung.

Bawa Barang Selundupan Dari Malaysia

Sentra Jagung

Dua Kapal Ditangkap TANJUNGBALAI (Waspada) : Satgas Patroli Laut BC 15042 mengamankan dua kapal nelayan diduga membawa barang selundupan dari Malaysia di Sungai Asahan, Rabu (7/9) sekira pukul 06.30.

Kedua boat kayu tersebut masing-masing KM Sahabat memuat tiga ton bawang merah. Saat ditangkap, tekong dan

ABK melompat ke air dan melarikan diri. Sedangkan satu lagi kapal tanpa nama membawa 25 bale press pakaian bekas. Dari

kapal tanpa nama itu juga diamankan dua orang yakni Jahri Aritonang (tekong) dan Akhiruddin Siagian (ABK).

Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Teluknibung, Fuad Fauzy melalui Kasi P2, M. Firdaus mengatakan,

kedua kapal sudah ditarik ke dermaga Teluknibung untuk pemeriksaan mendalam.

Firdaus menjelaskan, dua kapal merupakan boat lansir dari daerahPerairanTambungTulang.

“Sudah diamankan, dan saat ini masih proses penarikan ke dermaga,” kata Firdaus.(a32/I)

Gedung SDN Belum Diperbaiki PANYABUNGAN (Waspada): Gedung SDN No. 197 Desa Simpang Tolang, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal, yang hancur karena tertimpa pohon kayu besar, hingga kini belum juga diperbaiki pemerintah daerah.

Akibatnya, proses belajar mengajar di sekolah itu terganggu.

Informasi yang dihimpun Waspada, Rabu (7/9), kerusakan ruang belajar itu terjadi pada beberapa bulan lalu, akibat pohon kayu besar di lingkungan sekolah tumbang. Pohon yang roboh menimpa ruang kelas V

sekolah itu. Beruntung saat itu tidak ada proses belajar, sehingga tidak menimbulkan korban.

Meski demikian, satu ruangan kelas tidak bisa digunakan lagi. Paling parah kerusakannya terdapat di bagian atap, loteng, dinding serta mobiler. Dikhawatirkan kalau tidak cepat diperbaiki, proses belajar mengajar di sekolah ini akan terganggu. Yntuk sementara siswa-siswi terpaksa dialihkan belajar di ruang lain dengan cara satu ruangan disekat menjadi dua kelas.

Kepala SDN No. 197 Simpang Tolang, Amin Muluk membenarkan adanya ruangan yang rusak akibat tertimpa pohon. “Kejadiannya berlangsung setahun yang lalu, hampir seluruh mobiler di kelas itu rusak. Karena tidak bisa dipakai lagi, untuk sementara siswa kelas V kita tempatkan di ruangan yang lain dengan cara satu ruangan disekat menjadi dua,” ucapnya.

Dia menjelaskan, kejadian yang menimpa ruang belajar sekolah ini sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan Madina di

Waspada/Bothaniman Jaya Telaumbanua/B

Dengar Pacar Dijual, Terdakwa Emosi TEBINGTINGGI (Waspada): Sidang lanjutan terhadap terdakwa kasus narkoba Ar alias Apin Lehu kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tebingtinggi Deli, Rabu (6/9) disaksikan masyarakat, LSM dan wartawan.

Dalam keterangannya, terdakwa menyebutkan, kedatangannya ke Tebingtinggi untuk mengklarifikasi terhadap MY (saat ini menjadi terdakwa kasus narkoba) terkait penjualan pacar Apin Lehu, Pia, warga Gg. Becek, Kota Tebingtinggi. Sehingga terjadi perusakan rumah MY. “Saya mendengar pacar saya dijual MY di Lapas, sehingga saya emosi,” ucap Apin.

Sebelum ke rumah Yusuf, dia jemput Asiong di Titi Gantung dan Pia kemudian membawanya ke rumah MY untuk mengklarifikasi.

Sampai di rumah MY, dia berjumpa dan menanyakan kebenaran informasi tersebut lalu memukulnya. “Dengan cekatanYusuf melarikan

diri,” ujar Apin.

Masyarakat yang melihat situasi ini langsung menangkap Apin Lehu dan menyerahkannya ke Sub DenPOM I/1 Tebingtinggi yang diterima SerkaWawan Dhani. Dari sana ditemukan narkoba jenis sabu dan narkotika jenil pil ekstasi di kantong sebelah kanan.

“Saya tidak ada menawarkan uang sebanyak Rp150 juta seperti yang diucapkan Serka Wawan dalam kesaksiannya pada persidangan. Hanya saya minta tolong agar dibantu, namun oleh Wawan saya langsung diserahkan pada PolresTebingtinggi,” paparApin.

Setelah mendengarkan kesaksian terdakwa, sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Albon Damanik, SH dibantu Dharma Setiawan, SH dan Diana Gultom, SH dengan JPU David Nababan melanjutkan sidang pekan depan dengan agenda tuntutan.(a11/B)

Warga Batangtoru Dituding Mengada-ada

Hanya 60 Hektare Lahan Diganti Rugi TAPSEL (Waspada): Ketua Tim Pembebasan Lahan Tambang Emas Martabe Batang Toru, Kab.Tapanuli Selatan (Tapsel), Hamdan Zein menuding tuntutan warga terhadap PT Agincourt Resources (AR) mengada-ada. Sebab, proses ganti rugi lahan tersebut sudah sesuai prosedur.

“Lahan yang kita ganti rugi hanya 60 hektare.

Sedangkan tuntutan warga 500 hektare, itu mengada-ada dan tidak masuk akal,” kata Hamdan Zein, Ketua Tim Pembebasan Lahan Tambang Emas Martabe Batang Toru, Selasa (6/9), terkait gugatan sejumlah warga Desa Napa, Batangtoru terhadap PT AR di Pengadilan Negeri P.Sidimpuan.

Menurutnya, proses ganti rugi lahan tambang emas tersebut sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku. Tim fasilitasi pembebasan lahan yang melibatkan berbagai pihak telah melakukan identifikasi pemilik lahan sebelum diberikan uang ganti rugi.

Sementara itu, Berlian Pulungan, 70, Seriya Pulungan, 64, Megawati Pulungan, 61, dan Hamdan Pulungan, 54, sebagai ahli waris keturunan Raja Mandongung Pulungan melalui

kuasa hukumnya Yudhi Fitriawan SH dari Low Office M Kamaluddin SH & Assosiates menjelaskan, surat Bewije Van Erkening pada zaman Belanda No.27 tetanggal 3 September 1931 yang dikeluarkan Residen Tapanoeli merupakan bukti kuat lahan itu milik mereka.

Kemudian, keempat warga tersebut mengaku tidak pernah menerima ganti rugi pembebasan lahan dari PT. AR. “500 Hektare tanah yang sudah dikuasai Tambang Emas Martabe tersebut merupakan bagian dari 3.000 hektare lahan milik alm. Raja Mandongung Puluhan sejak tahun 1931,” terang warga.

Selain menggugat PT AR untuk mengembalikan lahan itu, penggugat juga menuntut perusahaan tambang emas tersebut membayar kompensasi kerugian sebesar Rp150 miliar dan uang paksa sebesar Rp1 juta per hari. “Tuntutan ini sangat wajar, mengingat tanah tersebut mengandung emas,” ungkapnya.

Kasus ini sendiri sedang ditangani Pengadilan Negeri P.Sidimpuan dengan dengan perkara perdata No.22/PDT.G/2016/PN.PSP. (cml/B)

TAPSEL (Waspada): Anggota DPRD Tapanuli Selatan Eddi Sulam Siregar meminta Dinas Tata Ruang dan Pemukiman (Tarukim) dan pihak terkait mengevaluasi kembali bangunan kantor bupati dan sejumlah gedung SKPD (Satuan Kerja Perangkat Dearah) karena banyak yang rusak.

“Banyaknya bangunan yang rusak seperti plafon, dinding retak dan atap yang bocor menunjukkan kualitas bangunan di Komplek Perkantoran Pemkab Tapsel sangat rendah sehingga perlu dilakukan evaluasi,” kata Eddi Sulam, Rabu (7/9).

Jika kualitas bangunan sesuai ketentuan yang ada, lanjut

Edi,tidakmungkinbarusatutahun lebihsetelahselesaidibangunsudah mengalami kerusakan. Bahkan rumahdinasbupatidanwakilbupati yang sampai saat ini belum ditempati, sudah retak.

Anggota Fraksi NasDem ini menambahkan, sebagian besar toilet di gedung DPRD Tapsel tidak berfungsi sejak ditempati

Panyabungan. Dia berharap agar ruang kelas yang rusak itu secepatnya diperbaiki.

Harapan yang sama juga disampaikan beberapa orangtua siswa agar pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan bisa memprioritaskan perbaikan gedung yang rusak.

“Perbaikan ruang kelas yang rusak itu perlu menjadi perhatian Dinas Pendidikan.

Dengan demikian, anak-anak kami bisa kembali menggunakannya,” ujar Salman Dalimunthe, seorang warga setempat. (a28/B)

pada Agusuts 2014. “Selain toilet yang tidak berfungsi, plafonnya juga sudah rusak dan bocor saat hujan,” ungkapnya.

Kondisi yang sama juga banyak ditemui di berbagai gedung SKPD termasuk kantor Bupati Tapsel yang hanya berjarak sekira 100 meter dari gedung DPRD Tapsel. (cml/B)

Penguatan Ekonomi Perlu Dikembangkan LIMAPULUH (Waspada): Dewan Pendidikan Kab.Batubara menggelar doa syukuran jelang masa tanam padi dan penerimaan peserta pelatihan teknisi handphone di Desa Pakam, Kec.Seisuka, Minggu (4/9).

Pada kesempatan itu, Ketua

Dewan Pendidikan Sofyan Alwi mengungkapkan, penguatan ekonomi berbasis pada pengembangan usaha kerakyatan akan menjadi pilar penting dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat dan pendapatan asli daerah.

Sedangkan keluarga, sebagai suatu unit dari masyarakat, menurut dia, harus memiliki produktivitas tersendiri dalam dinamika perubahan yang terjadi.

Pada praktiknya, individu dewasa, khususnya generasi muda harus punya keteram-

pilan yang dapat diandalkan sebagai mata pencaharian.

Selain itu, juga perlu dibina adalah pengembangan sektor agrikultur dan agri bisnis yang mengedepankan sumber daya pertanian, peternakan, serta perikanan lokal. (a13/B)

Jalan Negara Tergenang BERASTAGI (Waspada): Ruas jalan negara jurusan Medan – Berastagi, persisnya di Km 62 dan Km 63, wilayah Desa Lau Gendek, Kec. Dolatrayat, Kab. Karo, digenangi air.

Akibatnya, pengemudi kendaraan bermotor harus ekstra hati-hati saat melintas agar tidak terjadi kecelakaan lalulintas.

Hal ini disebutkan pengemudi sepedamotor asal Bandar Baru, Roman Ginting, 43, dan Darma Barus, 34, warga Lau Gendek, secara terpisah, Rabu (7/9) di lokasi.

Menurut mereka, ruas jalan padat lalulintas yang berada di kawasan wisata, hendaknya diutamakan perbaikan. Karena, dana untuk pemeliharaan rutin ruas jalan biasanya sudah dianggarkan setiap tahun dan tersedia.

Kapos Lantas Polsek Berastagi, Ipda Poltak Hutahayan mengaku sudah mendapat laporan dari masyarakat tentang air hujan yang menggenangi

badan jalan di daerah itu.

Kendati belum ada tindakan dari instansi terkait, namun personel Polantas Polsek Berastagi sudah berupaya membuat

parit kecil secara manual pada beram jalan di sebelah kiri.

Kepala Seksi Pemeliharaan Rutin Jalan Nasional jurusan Medan – Berastagi marga Sima-

TIM buser Unit Reskrim Polsek Teluk Mengkudu dipimpin Ipda Barito Siregar bersama anggotanya menangkap tersangka GAS dan MS, keduanya warga Desa Sei Buluh, Kec.Teluk Mengkudu, Sergai karena diduga sebagai jurtul togel.

Keduanya ditangkap di rumah milik GAS di Dusun I, Desa Sei Buluh, Kec.Teluk Mengkudu, Senin (5/9) sore. Petugas juga menyita barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp300 ribu, dua handphone serta satu buku tafsir mimpi.

KepadaWaspada, Selasa (6/ 9), Kanit Reskrim Polsek Teluk Mengkudu Ipda Barito Siregar mengatakan, keduanya telah diamankan di polsek. Penangkapan itu berawal dari informasi warga yang menyatakan keduanya sedang melakukan bisnis ilegal perjudian jenis togel.(cam/B)

Tapsel

Evaluasi Bangunan Pemkab Tapsel TIM Terpadu Pemko Gunungsitoli melakukan penggusuran lapak pedagang kaki lima di sepanjang kawasan Jl. Baru Pelabuhan Lama, Gunungsitoli, Rabu (7/9).

06:15 06:22 06:19 06:14 06:16 06:14 06:14 06:22 06:17 06:12 06:14

remare yang dikonfirmasi melalui telepon selurenya, Rabu (7/9) menyebutkan, pihaknya akan melakukan survei lokasi terlebih dahulu. (a36/c10/B)

TAMBANG Emas Martabe menargetkan Kecamatan Batangtoru sebagai daerah sentra budidaya tanaman jagung terbesar di wilayah Kab. Tapanuli Selatan. Program ini melibatkan masyarakat yang bernaung dalam kelompok tani (Koptan).

“Koptan Maju Bersama binaan kita telah menanam jagung pada lahan seluas 15 hektare di Lubuk Tano, Dusun Aek Sirara, Desa Sumuran,” kata Deputi GM General Affairs Tambang Emas Martabe, Stevi Thomas, Selasa (6/9).

Program ini merupakan bagian komitmen Tambang Emas Martabe untuk memberdayakan masyarakat sekitar area kontrak kerja perusahaan. Sekaligus mendukung pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan nasional.(a27/B)

Palas

Pimpin IPK ABDUL Gani Nasution kini memimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kab.Padanglawas meng-gantikanHasmarHasibuan.

Pengangkatan tersebut berdasarkan surat keputusan yang diterbitkan DPD IPK Sumut dengan nomor SK.027/A/DPDIPK/VIII/2016. SK tersebut sekaligus menonaktifkan kepengurusan DPD IPK Tingkat II Kab. Palas sebelumnya.

“SK tertanggal 26 Agustus 2016 tersebut langsung kami terima dari Ketua DPD IPK Sumut tanpa ada rekayasa,” ujar Abdul Gani di Sibuhuan, Rabu (7/9). Katanya, direncanakan Januari 2017 akan dilaksanakan pelantikan.(a34/B)

Tanjungbalai

Pelaku Curanmor DUA pelaku pencurian sepedamotor diringkus petugas Polsek Tanjungbalai Selatan, Rabu (7/9). Kedua tersangka, Sap alias Pii, 35, warga Kel. Sirantau, Kec. Datukbandar, Kota Tanjungbalai, dan DW alias Ayep, 35, warga Jl M Abbas Kel. Pantaiburung, Kec.Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai.

Saat menjalani pemeriksaan di Mapolsek, kedua tersangka mengakui perbuatannya dan berencana menjual sepedamotor untuk keperluan sehari-hari.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Ayep Wahyu Gunawan melalui Kanit Serse Polsek Tanjungbalai Selatan, AKP Suharmono mengatakan, penangkapan tersangka berdasarkan laporan A Suan, 43, warga Jl. Cokroaminoto, Kec. Tanjungbalai Selatan yang kehilangan sepedamotor di depan salah satu rumah makan.(a32/B)

Langkat

Kucuran Dana

Waspada/Ist

POLANTAS Berastagi mengorek parit agar air tidak menggenangi badan jalan.

DALAM waktu dekat, Kelurahan Sei Bilah Timur, Kecamatan Sei Lepan Langkat memperoleh kucuran dana untuk proyek pembangunan infrastruktur seperti jalan, drainase dan bedah rumah.

Demikian informasi diperoleh Waspada salah seorang sumber, baru-baru ini. Dikatakannya, perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, mengadakan rapat di kelurahan membahas rencana kerja. Kemungkinan program kerja dimulai pada Kamis (8/9). (c01/B)

Opini

B8

WASPADA Kamis 8 September 2016

TAJUK RENCANA

KPK Harus Agresif Vs Koruptor Lewat OTT Bakal Semakin Sulit

K

PK sukses melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) lagi, dan kemarin sudah menahan enam tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi suap terkait proses perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan proyek pengadaan barang dan jasa di Dinas Pendidikan dan dinas-dinas lainnya di lingkungan Pemkab Banyuasin, Sumatera Selatan.

Tidak terlalu banyak hasil korupsi dan penyuapan yang dapat disita untuk negara, hanya sekira Rp1 miliar saja, namun penangkapan Bupati Banyuasin yang usianya masih muda 30an tahun menunjukkan praktik korupsi di pemerintahan masih terus berkembang, bahkan berlangsung semakin masiv, hanya saja tangan dan jangkauan aparat penyidik dalam hal ini KPK terbatas sekali.

Selama ini, KPK hanya mengandalkan alat penyadapan dalam upaya memberantas korupsi di seluruh provinsi dan kabupaten-kota. Sudah barang tentu jangkauan KPK sangat terbatas sehingga kasus korupsi yang terungkap pun sangat sedikit jumlahnya. Dan nilainya pun tergolong kecil sehingga bisa dibilang KPK belum mampu membongkar kasus korupsi kelas kakap, khususnya di tahun 2016 ini.

Lewat alat sadap sejumlah kasus korupsi dan suap-menyuap di berbagai departemen dan pemerintahan terungkap. Tidak hanya marak di eksekutif dan legislatif saja tapi juga di judikatif. Sudah banyak hakim dan jaksa maupun panitera yang Intisari: diciduk KPK karena terlibat korupsi dan menerima uang suap. Kasus menarik ‘’KPK semakin sulit ke de- dengan tersangka Rohadi, pegawai PN sejak awal 90-an namun kekayaaapannya karena para koruptor Jakut nya berkembang pesat hingga kini rumah sakit, 17 mobil, proyek sudah mengantisipasi alat memiliki real estate, kapal hingga water park.tersadap andalan OTT’’ nyata menjadi calo perkara suap di pengadilan.

Kita harapkan KPK bisa mengembangkan keterangan Rohadi untuk menangkap pelaku korupsi dan suap lainnya terhadap oknum hakim dan jaksa nakal. KPK tinggal menambah satu alat bukti saja dan itu tidak sulit (kalau memang mau memberantas korupsi) sampai ke akar-akarnya.

Kasus korupsi yang menimpa Bupati Banyuasin periode 2013-2018 Yan Anton Ferdian dkk terbilang masih kelas kecil dengan nilai hanya Rp1 miliar yang terdiri atas Rp531,6 juta untuk biaya haji Bupati Yan dan istri dan diterima pada 3 September 2016; 11.200 dolar AS yang diterima pada 2 September 2016 dan diduga untuk keperluan haji di Arab Saudi dan uang Rp299,8 juta diterima pada 1 September 2016. Uang suap itu untuk melicinkan proyek Dinas Pendidikan yaitu sebagai bentuk izin, di mana Kadis Pendidikan sebagai orang yang diminta untuk mencarikan uang dari proyek ini, sedangkan si penghubung bertugas untuk mendapatkan proyek.

Yang menarik, KPK berupaya mengambangkan dugaan penerima suap lain karena sebelum Yan menjabat orang nomor satu di Banyuasin, sang ayah Amiruddin Inoed menjabat sebagai bupati selama dua periode berturut-turut. Dengan demikian tidak bisa mencalonkan diri lagi.

Besar kemungkinan antara anak dan ayah saling berhubungan. Dan terpilihnya Yan Anton Ferdian sendiri berkat andil besar sang ayah. Jadi, pengaruh ayah masih dominan dalam pemenangan Pilkada Banyuasin. Inilah yang disebut dengan praktik dinasti dalam pemerintahan dan juga terjadi di sejumlah daerah lain, seperti Banten dengan Ratu Atutnya.

Hemat kita, munculnya dinasti politik di sejumlah daerah harus disikapi dengan kritis. Artinya, praktik pemimpin ala kerajaan ini boleh saja selama mengacu pada aturan main yang jelas. Jadi, semua orang boleh maju dan memenangkan Pilkada di daerahnya, apalagi sudah dikenal dan disegani oleh masyarakat daerah itu, maka peluang menangnya pasti besar.

Dinasti politik yang terjadi di sejumlah daerah menjadi negatif karena memiliki kecenderungan membentuk kartel bisnis sehingga merugikan rakyat dan masyarakat luas, serta berbahaya bagi demokrasi dan mengancam asas keadilan (Pancasila).

Dipastikan jalannya pembangunan bakal tersendat karena mutu proyek yang dibangun bakalan amburadul. Baru dibangun beberapa bulan sudah bakal mengalami kerusakan.

Dibangun lagi rusak lagi karena sarat korupsinya. Bagi mereka yang penting mendapatkan ‘’fee’’ dari APBD. Hal ini sangat bertentangan dengan tujuan Pilkada guna memilih pemimpin berkualitas, jujur, yang berasal dari rakyat dan diinginkan oleh rakyat membangun negeri. Bukan malahan menciptakan kerajaan-kerajaan kecil yang justru bertolak belakang dengan semangat demokrasi dan cita-cita bangsa.

Oleh karena itulah KPK wajib lebih agresif melawan para koruptor yang kelihatannya semakin pintar memproteksi dirinya dari jangkauan alat sadap KPK dengan tidak sembarangan menggunakan telepon untuk hal-hal yang berkaitan dengan proyek illegal atau suap-menyuap.

Ketangkapnya Bupati Banyuasin terkesan lagi sial saja, mungkin dia butuh uang cepat untuk keperluan mendesak karena akan berangkat ke luar negeri sehingga datang sendiri ke TKP bertemu penyuap. Di sinilah keyakinan kita, OTT bakal semakin sulit ke depannya karena para koruptor pasti sudah berhati-hati, tidak semberono lagi, serta mengantisipasi alat sadap KPK.+

Foliopini

Dedi Sahputra

Isi & Wadah Segala isi memiliki wadahnya sendiri— yang antara satu dengan lainnya saling menyempurnakan. Ia mirip pasangan yang saling melengkapi. Soulmate, kata anak muda zaman sekarang. Kopi misalnya, dari dulu wadahnya adalah cangkir.

Itu sebabnya dia selalu disebut “secangkir kopi”.Tak pernah rasanya saya mendengar orang memesan “segelas kopi”, atau “sebotol kopi”, apalagi “seember kopi”.

Anda bayangkan ketika kopi itu berpasangan dengan ember, maka istilah nyeruput kopi panas tidak akan pernah ada.

Karena siapa pun yang berani nyeruput kopi panas, ia akan melocot kepanasan.

Dan disebab begitu pentingnya makna wadah ini, ia setara dengan makna isinya.

Ketika misalnya, Rudyard Kipling (1865 –1936) seorang peraih hadiah Nobel bidang sastra dari Inggris mengatakan bahwa ada empat hal yang terpenting dari yang terpenting yaitu wanita, kuda, kekuasaan dan peperangan. Saya percaya banyak resistensi Anda pada pernyataan Kipling ini—tak terkecuali saya. Empat hal itu memang hal penting, tapi rasanya masih ada yang lebih penting.

Tapi bukan berarti Kipling salah. Boleh jadi pernyataannya ini adalah bagian dari alasan untuk memberikan hadiah Nobel padanya.

Empat hal tersebut senafas dengan agresivitas Barat yang bertendensi “menguasai yang lain”. Ia satu tarikan nafas dengan semangat penaklukkan Julius Caesar ketika dia mengatakan Vini,Vidi,Vici (Saya datang, Saya lihat, Saya me-nang), atau semboyan kolonialisme gold, gospel, glory.

Maka Kipling sebetulnya mengabarkan bahwa ada empat obyek penyaluran syahwat penguasaan itu—yang semuanya “menggoda”. Dan lihatlah ketika, isi dan wadahnya jadi soulmate, dunia Barat kemudian merebut kehidupan di abad ini. Mereka bertengger di puncakpuncak peradaban; pemilik kendaraan perang paling canggih (kuda), penggenggam kekuasaan, pemenang perang di mana pun itu, serta menghegemoni wanita. *** Anak saya yang sulung dulu punya kebiasaan unik: tidur dengan mengisap jempol sambil mengibas-ngibaskan rambut ibunya ke wajahnya sampai ia tertidur.

Kini si bungsu beda lagi. Dia suka nguteguteg siku ayah-ibunya. Ini soulmate karena tanpanya mereka akan uring-uringan tak karuan. Betapa pun si sulung yang kini SMP itu cuma tersenyum geli ketika diingatkan kebiasaannya dulu. Tapi si bungsu masih bergulat dengan kebiasaannya itu.

Maka soulmate juga punya celah.

Sebagaimana wadah, ia tak hakiki. Ia

bersifat baharu, parsial, dan tentatif. Suatu ketika ia akan berubah dan berganti, bahkan harus berubah dan harus berganti.

Ia seperti ular dengan kulitnya, siput dengan cangkangnya, dan jiwa manusia dengan tubuhnya. Suatu wadah itu harus berganti atau ditinggalkan. *** Saya tahu, Anda menyisakan pertanyaan tentang wanita. Mengapa saya tegateganya menyebut wanita Barat dihegemoni. Bukankah mereka justru sudah sejajar dengan kaum pria? Benar. Tapi justru karena kesejajaran itulah wanita di sana jadi lebih “murah”. Kesejajaran dan kesetaraan wanita kaum pria tak serta merta berkorelasi dengan meningkatnya kehormatan bagi wanita.

Kalau Anda mau lihat aurat wanita di jalanan, datangnya ke tempat di mana wanita punya kebebasan setara pria— hal yang tidak bisa dengan gampang Anda dapati di tempat yang wanitanya dinaungi syariat agama. Kalau fakta ini belum cukup, simaklah data ini.

Hamid Fahmy Zar-kasy menyitir US Department of Justice, 2000 & National Intimate Partner and Sexual Violence Survey 2010 memaparkan bahwa tingkat perkosaan tertinggi di dunia adalah Amerika Serikat (sumber lain menyebutkan Swedia). Peringkat sesudahnyaadalahInggrisdandisusulJepang.

Di Amerika perkosaan terjadi setiap 90 detik, sehingga data umum menyebutkan bahwa 22jutawanitanyatelahmengalamiperkosaan dalam hidup mereka.

Di Prancis 25 ribu wanitanya diperkosa setiap tahun (European Women’s Lobby, 2001). Sedangkan tingkat perkosaan di negara-negara Arab adalah berada di nomor 100 lebih. Jika kesetaraan gender tidak berkorelasi dengan meningkatnya kehormatan wanita, maka ia berkorelasi dengan resistensi penyakit mematikan bagi wanita. Di kota-kota besar Eropa, Afrika dan Amerika Utara sebesar 20-40 persen penyakit AIDS menjadi penyebab kematian wanita (UNAIDS, 2003). Di sana penyakit HIV diderita remaja 15-24 tahun lebih 60 persen mereka adalah wanita.

Kipling saya kira cukup jernih menyebut keempat hal tersebut sebagai objek penguasaan. Karena ia objek, maka harus selalu menjadi sub-ordinat bagi subjeknya, tak terkecuali para wanitanya. Lantas siapa subjeknya? Itulah syawat untuk menguasai. Kalau hari ini Anda terpesona peradaban Barat, itu karena antara iklim di Barat sebagai wadah bertemu isi yang berupa hasrat menaklukkan—sesuatu yang tak akan pernah berhasil di negeri ini.(Vol.648, 8/9/2016)

Kolom foliopini dapat juga diakses melalui http://epaper.waspadamedan.com

Kenaikan Gaji Anggota DPRD Oleh Dr Cakra Arbas, SH.I, MH Apakah sudah cukup tepat pada masa sekarang ini pemerintah menaikkan gaji anggota DPRD?

S

ejalan dengan amanat konstitusi, maka dalam menyelenggarakan pemerintahan di Indonesia akan terdapat beberapa dikotomi kewenangan antara kekuasaan yang satu dan lainnya. Hal ini tanpa terkecuali turut diimplementasikan di berbagai daerah otonom, baik disematkan kekhususan dan keistimewaan, maupun berlaku secara umum, yang berdasarkan pada asas otonomi dan tugas pembantuan.

Menariknya bahwa dalam menyelenggarakan pemerintahan daerah, diperlukan adanya sinergitas antara kepala daerah dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), demi terwujudnya otonomi daerah yang sesuai akan hakikatnya. Karena itu baik atau buruknya penyelenggaraan pemerintahan daerah seluruhnya terletak pada pundak kepala daerah dan anggota DPRD. Mengingat baik itu kepala daerah maupun anggota DPRD pada prinsipnya sama-sama dipilih secara demokratis oleh masyarakat dimasing-masing daerah otonom. Sehingga ada beberapa hak yang dimiliki oleh kepala daerah juga dimiliki anggota DPRD, seperti halnya dalam proses penggajian.

Terkait penggajian, saat ini sedang disuarakan bahwa sudah belasan tahun gaji yang diterima anggota DPRD tidak berbanding lurus dengan gaji yang dimiliki oleh kepala daerah, sehingga adanya aspirasi untuk menaikkan gaji anggota DPRD tersebut. Lantas, apakah sudah cukup tepat pada masa sekarang ini pemerintah menaikkan

gaji anggota DPRD? Fatamorgana Kompetensi Bahwa pada hakikatnya anggota DPRaD memiliki beberapa fungsi, yaitu : Pertama, fungsi legislasi yang meliputi, hak inisiatif (prakarsa), hak amandemen. Umumnya fungsi ini lazim ditemui khususnya pada berbagai program legislasi yang ada di daerah otonom tersebut, pada kesempatan yang sama fungsi ini akan sangat jarang memantik friksi, dikarenakan berbagai regulasi yang dibentuk acapkali hasil permufakatan antara anggota DPRD dengan kepala daerah.

Kedua, fungsi anggaran, pada fungsi ini tidak jarang memicu friksi di lapangan, manakala tidak tercapai pembahagian beserta alokasi anggaran yang diinginkan oleh anggota DPRD dengan kepala daerah, baik dalam pelaksanaan maupun melalui program penyerapan anggaran. Sehingga sering dipertontonkan bahwa ada beberapa daerah otonom yang tertunda pembahasan RAPBD (Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah).

Ketiga, fungsi pengawasan yang meliputi, hak petisi (untuk mengajukan pertanyaan atau menyatakan pendapat), hak interpelasi (tanggapan atas pertanggungjawaban pihak kepala daerah), dan hak angket (untuk menyebar pertanyaan berupa angket kepada publik yang sasarannya mengetahui pendapat publik atas kebijakan dan tindakan kepala daerah).

Fungsi pengawasan pada hakikatnya merupakan salah satu cara bagi anggota

DPRD untuk melakukan check and balance, atas kinerja kepala daerah tanpa terkecuali seluruh satuan kerja yang dinaunginya.

Tetapi kadangkala fungsi pengawasan sering diibaratkan bagai sebuah pisau, yang mana tajam di satu sisi dan tumpul di sisi lainnya.

Artinya, sering disaksikan pada berbagai daerah otonom bahwa jika sosok kepala daerah adalah pemilik modal mayoritas pada daerah otonom, atau yang mampu menggerakkan infrastruktur politik, maka DPRD tidak mampu berkutik melaksanakan berbagai fungsi yang melekat. Begitu juga sebaliknya, bahwa jika sosok kepala daerah bukan dikategorikan sebagai pemilik modal mayoritas dan bukan sebagai figur utama pada infrastruktur politik, maka tidak jarang DPRD menjadi buas dan liar untuk menjalankan fungsi yang melekat pada dirinya.

Dengan demikian, dapat dipahami bahwa ketidakmampuan DPRD dalam melakukan check and balance, umumnya tidak didasari atas pertimbangan objektif, melainkan lebih mengedepankan nilai subjektifitas.

Sehingga heavy power yang terdapat pada DPRD tidak dapat dimaksimalkan dan hanya menjadi sebuah fatamorgana.

Rasionalisasi Gaji Beberapa hari belakangan ini, terkait dengan eksistensi DPRD sontak menimbulkan polemik, baik di kalangan anggota DPRD itu sendiri maupun oleh sebagian masyarakat yang berkepentingan. Betapa tidak, bahwa dalam suatu forum Presiden Republik Indonesia berjanji sembari menunjukkan secara simbolis bahwa regulasi tentang gaji anggota DPRD yang dinaikkan telah disetujui. Hanya saja ketika itu presiden menegaskan bahwa momentumnya yang belum tepat.

Sehingga cepat atau lambat, gaji anggota DPRD tentu akan dinaikkan meskipun dalam penerapannya akan merujuk pada asas asimetris, yang disesuaikan dengan kemampuan keuangan masing-masing

daerah otonom. Sudah barang tentu pada satu sisi terkait hal ini adalah sesuatu yang wajar, mengingat kedudukan anggota DPRD sekaligus menimbang berbagai realitas ekonomi khususnya yang terkait dengan inflasi.

Namun demikian, besarnya harapan masyarakat agar peningkatan gaji yang dimiliki anggota DPRD, kiranya dapat dibarengi dengan memaksimalkan berbagai kompetensi yang melekat. Sehingga penyelenggaraan pemerintahan daerah berjalan sesuai dengan hakikatnya. Terlebih lagi dengan meningkatnya gaji tersebut, sudah sepantasnya anggota DPRD tetap mengedepankan objektifitas, khususnya dalam fungsi pengawasan.

Penutup Seyogyanya ketika anggota DPRD menyadari sekaligus memahami hakikat kedudukan serta kompetensinya, niscaya penyelenggaraan pemerintahan di daerah otonom memberikan kesejahteraan bagi masyarakat, sesuai dengan tujuan otonomi daerah.

Justru sebaliknya jika anggota DPRD bersikap acuh tak acuh melaksanakan check and balance, atas berbagai tindak tanduk perbuatan kepala daerah, niscaya kemunduran daerah otonom tidak dapat terhindarkan.

Semoga saja dengan lahirnya regulasi yang melegitimasi kenaikan gaji anggota DPRD, kiranya dapat menjadi stimulan bagi anggota DPRD untuk berpikir dan bertindak secara profesional, tanpa tedeng aling-aling menjalankan berbagai fungsinya. Khususnya dalam hal fungsi pengawasan dengan menjunjung tinggi nilai objektifitas. Semoga!

Penulis adalah PNS Sekretariat Majelis Permusyawaratan Ulama Aceh Tamiang, Staf Pengajar Program Magister Ilmu Hukum UMA Dan UMSU.

Pro Kontra Hidupkan GBHN Oleh Izuddinsyah Siregar, M.Pd Di era Reformasi, GBHN berubah dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN)

W

acana menghidupkan kembali Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) terus mengemuka. Pada awal Januari 2016, Rakernas PDIP mengusulkan untuk kembali mengidupkan GBHN. Kemudian wacana tersebut kembali digulirkan melalui pidato Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan dalam sidang tahunan MPR pada Selasa (16/08/ 2016) yang diadakan di Gedung Nusantara.

Setelah itu, MPR menggelar rapat gabungan antara perwakilan DPD dan fraksi-fraksi partai politik pada Senin (22/08/16) membahas usulan penghidupan kembali GBHN dan rencana amandemen terbatas UUD 1945.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Badan Pengkajian MPR RI Bambang Sadono melalui hasil kajian dan diskusi dari berbagai kalangan menyebutkan bahwa haluan negara merupakan pemandu arah pembangunan nasional berkesinambungan dan mampu mengintegrasikan pembangunan nasional. Lebih lanjut, menurut Bambang Sadono diperlukan sistem perencanaan pembangunan yang berbasis kepada kedaulatan rakyat dan aspek hukum terhadap pembangunan nasional mengingat pentingnya sistem perencanaan pembangunan.

Intinya, menurut MPR keberadaan haluan negara menjadi penting karena saat ini pembangunan negara dihadapkan pada ketidaksesuaian. Ditambah lagi dengan tidak adanya strategi yang komprehensif dan sistematis dalam pembangunan nasional, sehingga kebijakan pemerintah di pusat dan di daerah cenderung bertentangan dan tidak merata karena tidak mengikuti garis haluan yang menyatu padu.

Pasca Reformasi Jika mengingat kembali era pemerintahan sebelumnya, pada masa Orde Lama sistem perencanaan pembangunan disebut

dengan Pembangunan Nasional Semesta dan Berencana (PNSB). Di era Orde Baru diterminologikan dengan sebutan GBHN. Seiring dengan tumbangnya pemerintahan Soeharto, maka GBHN pun ikut tumbang.

Pada waktu itu, posisi MPR sebagai lembaga tertinggi negara juga berubah menjadi lembaga tinggi negara. Dan di era Reformasi, GBHN berubah dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

Pada era pemerintahan Megawati, dilahirkan Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) yang selanjutnya dijabarkan lebih lanjut di era pemerintahan SBY ke dalam Undang-Undang No. 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) untuk jangka waktu selama 20 tahun (20052025). Kemudian RPJPN tersebut dibagi menjadi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang memuat visi, misi, dan program pembangunan dari presiden terpilih. Singkatnya, jika dianalogikan bahwa dalam setiap pergantian presiden maka akan bergantilah visi dan misi pemerintahan nasional.

Namun, setelah 18 tahun Reformasi berjalan, wacana penyusunan haluan negara ini direncanakan akan dimandatkan kembali oleh MPR. Muncul kekhawatiran jika GBHN kembali dihidupkan maka tidak sejalan dengan tujuan mendasar dari perubahan UUD 1945 di era Reformasi, yaitu penguatan sistem pemerintahan presidensil dan penegasan pemisahan kekuasaan negara. Dengan amandemen UUD 1945 keempat telah menciptakan suatu sistem konstitusional yang berdasarkan perimbangan kekuasaan (check and balances) yaitu setiap kekuasaan dibatasi oleh undangundang berdasarkan fungsi masing-masing.

Selain itu, penyempurnaan pada sisi kedudukan dan kewenangan masing-ma-

sing lembaga negara disesuaikan dengan perkembangan negara demokrasi modern, yaitu salah satunya menegaskan sistem pemerintahan presidensiil dengan tetap mengambil unsur-unsur pemerintahan parlementer sebagai upaya untuk menutupi kekurangan sistem pemerintahan presidensiil.

Pro Kontra GBHN Wacana untuk kembali mengidupkan GBHN oleh MPR tentu melahirkan pro dan kontra karena terkait dengan konstitusi negara. Pendapat pro terhadap keberadaan GBHN akan lebih memberikan panduan yang komprehensif dan sistematis terhadap pola kebijakan dalam pembangunan nasional. Dengan adanya GBHN akan menjadi lebih terarah dalam menjalankan program pembangunan. Dan jika dibandingkan pada kondisi sekarang akan berlainan karena program pembangunan dibuat sesuai dengan amanat dari partai koalisi pendukung pada saat pemilihan presiden sehingga tidak tepat sasaran.

Lain halnya dengan yang kontra, menganggap bahwa kewenangan MPR melalui GBHN telah tereleminasi dari konstitusi dalam usaha pemurnian pemerintahan presidensiil. Dalam hal ini, seperti yang ditanyakan oleh Saldi Isra di media nasional Jakarta bagaimana menjelaskan wacana menghidupkan kembali GBHN di tengah pilihan politik mempertahankan dan memurnikan sistem pemerintahan presidensiil?

Pertanyaan tersebut terkesan kontra jika GBHN kembali dihidupkan atas pilihan politik Reformasi yang telah mengubah posisi dan peran MPR dalam sistem ketatanegaraan setelah perubahan UUD 1945.

Dan, jika MPR tetap bersikukuh untuk kembali mengidupkan GBHN dalam posisi seperti ini perlu diingat pada era sebelumnya terutama Orde Baru dengan romantisme kekuasaan jangka waktu yang begitu panjang. Kekuatan politik Orde Baru mayoritas ada di MPR yang sepenuhnya berada dalam kendali Presiden Soeharto, tentu ini menjadi sebuah catatan penting dalam rencana menghidupkan kembali GBHN. Pro dan kontra terhadap GBHN menjadi dilematis antara pilihan kewenangan pemilihan presiden dan pilihan menghidupkan GBHN melalui MPR dalam mengha-

dirkan panduan pembangunan. UUD 1945 amandemen keempat telah menuangkan konsep mengenai haluan negara dalam pertemuan antara konstitusi dan kelembagaan. Karena itu, seluruh lembaga tinggi negara yang dibentuk berdasarkan konstitusi Reformasi seharusnya mengemban amanat untuk bersama-sama menentukan haluan negara sesuai fungsinya masingmasing baik di ranah legislatif, eksekutif, maupun yudikatif untuk menyerap aspirasi masyarakat dan kebutuhan pembangunan nasional.

Penulis adalah Dosen Universitas Potensi Utama

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Rektor USU harus berani berantas dugaan korupsi - Tunjukkan merah mu, he...he...he * Negara jangan kalah lawan mafia sawit - Apa kata dunia? * Mega panggil Rano Karno, Djarot dan Risma - Kayaknya Si Doel Anak Betawi neh! o k D Wa

el

Agenda

WASPADA Kamis 8 September 2016

B9

Animasi One Piece Film Gold Tayang Di Indonesia

wikia.com

Film animasi Jepang One Piece Film Gold, diangkat dari komik berjudul sama karya Eiichiro Oda, tayang di Indonesia mulai 7 September, kata CGV blitz dalam siaran pers.

One Piece Film Gold berkisah tentang seorang pemuda bernama Monkey D. Luffy bercita-cita menjadi bajak laut ter-hebat. Bersama teman-temannya, Luffy pun mengarungi luas-nya Samudera untuk mencari harta karun bernama One Piece.

Dimulai dengan cerita di Gran Tesoro, sebuah negara inde-penden diperintah World Government. Itu adalah tempat tinggal para pembajak yang terkenal, tentara, dan jutawan dari seluruh dunia berkumpul di lingkungan yang terlindung, bahkan dari World Government.

Di sana, Straw Hat Pirates bertemu penguasa negara itu, Gildo Tesoro si Kaisar Emas, dengan mudahnya bisa membayar para pembajak, tentara, bahkan anggota World Government untuk berpihak padanya. Ia berniat mengambil sebuah tindakan untuk memuaskan ambisinya, berpotensi mengubah struktur kekuasaan di Dunia Baru.

Dalam film layar lebar, kali ini sang kreator Eiichiro Oda bertindak sebagai produser eksekutif. Sementara kursi sutradara dipercayakan kepada Hiroaki Miyamoto telah sering terlibat dalam pengerjaan serial TV One Piece dan film layar lebar One Piece sebelumnya.

Di negara asalnya, film ini telah ditayangkan sejak akhir bulan lalu langsung merajai puncak nomor 1 selama seminggu pertama film diputar. Di Indonesia sendiri, film ini dapat di-saksikan di seluruh jaringan CGV blitz.(ant)

Kim So Yeon dan Lee Sang Woo/allkpop.com

Kim So-yeon Dan Lee Sang-woo Pacaran Aktris Kim So-yeon dan aktor Lee Sang-woo telah berpacaran sejak bertemu di lokasi syuting serial drama televisi “Happy Home” yang barubaru ini tamat.

Dalam serial itu, Kim,35 dan Lee,36 berperan sebagai pasangan yang menikah lagi setelah masing-masing melewati perceraian, namun pernikahan kedua mereka membawa semakin banyak masalah.

“Saat pertengahan syuting, keduanya mulai bersikap mencurigakan, dan pada akhir serial, mereka sudah berkencan,” kata sumber yang terlibat dalam produksi drama itu seperti dikutip Kantor Berita Yonhap.

“Keduanya orang yang introvert dan pemalu, tapi tidak seperti kesan pertama mereka yang dingin, mereka baik hati dan berhati hangat. Keduanya

cocok.”

Perwakilan dari agensi manajemen kedua aktor ini mengatakan mereka baru saja mulai pacaran.

Debut Lee pada 2005 dan popularitasnya melejit lewat drama seperti First Wives Club dan Life is Beautiful.

Sementara Kim yang debutnya pada 1994 dikenal lewat drama All About Eve, Iris dan Prosecutor Princess.(ant)

Daftar Pengisi Acara Anime Festival Asia Indonesia 2016

Tomomi Itano eks AKB48 jadi salah satu bintang tamu di Anime Festival Asia Indonesia 2016 (AFAID)

Festival budaya pop Jepang Anime Festival Asia Indonesia (AFAID16) mengumumkan daftar para pengisi acara meliputi film anime, film hingga selebriti cosplay.

AFAID16 memasuki tahun ke-5 ini diselenggarakan 16 18 September 2016 di Jakarta International Expo Kemayoran.

AFAID16 dalam siaran pers mengumumkan acara disiapkan untuk para pencinta budaya pop Jepang, seperti kompetisi cosplay, penayangan film layar lebar, film solo konser vokaloid dan merasakan penga-

laman kafe maid & butler ala Akihabara.

AFAID menghadirkan bintang tamu seperti grup 10JINACTOR dan Tomomi Itano eks AKB48.

Di Konser I Love Anisong, pengunjung bisa menonton penampilan Alisa Takigawa dan motsu X KAYA, pengganti Eir Aoi terpaksa absen karena sakit. Konser ini dimeriahkan Aimer, ELISA< livetune+, Maaya Uchida, Lia, nano dan bless4.

Pengunjung AFAID16 dapat menyaksikan penayangan film anime High School Fleet,

Kuromukuro, Qualidea Code dan Kabeneri of the Iron Fortress.

Sebagian orang-orang terlibat langsung, seperti pengisi suara film anime, juga hadir di festival ini.

Tujuh Selebriti Cosplayer dari Mancanegara akan bertemu langsung dengan para penggemarnya di Anime Festival Asia Indonesia, mereka adalah Julia dari Taiwan, Kaname Reika dari Jepang, Siu Tao dari Hong Kong , Ying Tze dari Malaysia, Baozi dan Hana dari China.

Tiket dijual mulai dari Rp100.000 hingga Rp1.250.000.(ant)

IPSM Gelar Singing Contest Dan Fashion Competition 2016 Ikatan Pelaku Seni Medan (IPSM) menggelar Singing Contest dan Fashion Competition dengan total hadiah Rp10 juta. Kedua kegiatan ini digelar sebagai rangkaian menyambut bakal dilantiknya kepengurusan IPSM bulan Oktober menda-tang.

Ir M Irsan Sketua IPSM bersama Taufik seksi koordinator Fashion Competition dan Adi Anjar koordinator Singing Contest saat berbicara dengan Waspada menyebutkan, kedua kegiatan diadakan di Bengkel Cafe Jalan Karya Wisata Medan Johor.

Menurutnya, selain Singing Contest dan Fashion Competition, banyak acara lainnya bakal diadakan IPSM serangkaian meramaikan pelantikan wadah para seniman digagas M Husni dikenal sebagai pemerhati seni kota Medan. “Kami telah menyiapkan berbagai perlombaan khususnya bidang seni maupun musik”, ucap Irsan.

Dijelaskannya, berbagai lomba ini digelar sebagai bentuk kepedulian IPSM dalam menggairahkan kegiatan seni serta menampung bakat-ba-

07.00 Dahsyat 09.00 Intens 09.45 Pernikahan Dini 11.00 SIlet 11.30 Seputar Indonesia Siang 12.00 Sasuke Ninja Warrior Indonesia 13.30 Sinema Siang 15.30 Eaaa 16.00 Seputar Indonesia Petang 16.30 Tukang Ojek Pengkolan 18.00 Anak Jalanan 20.30 Tukang Bubur Naik Haji 21.30 Asisten Rumah Tangga 2 22.30 Sinema Malam 23.30 Sinema Malam

CATATAN

kat para generasi muda yang diharapkan mampu melahirkan bintang-bintang baru dari berbagai bidang kesenian.

Diakuinya, selama ini mungkin banyak bakat-bakat terpendam yang belum terangkat. Karenanya lewat berbagai perlombaan telah menjadi program IPSM diharapkan mampu mewadahi serta menjadi jembatan antara pelaku seni dengan talent-talent muda, apalagi M Husni yang juga duduk sebagai pembina sangat peduli terhadap anak-anak muda yang memiliki kemampuan di bidang seni ini.

Singing Contest sendiri seperti diutarakan Taufik selaku koordinator terbuka untuk umum masing-masing kategori remaja dan dewasa diselengga-rakan tanggal 7 dan 8 Oktober 2016 dengan biaya pendaftaran kategori remaja Rp85.000,- plus sertifikat & soft drink serta ka-tegori dewasa Rp100.000,- plus sertifikat & soft drink.

Peminat bisa mendaftarkan diri di Bengkel Cafe Jalan karya Wisata Medan Johor atau di Bak-so Anjar Famili di Jalan Krakatau, ADi, 8 Mobile (0812-

07.00 Sinema Pagi 08.00 DCTV Music Inbox 09.00 Infotainment Halo Selebriti 10.00 SCTV FTV Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 14.00 Serial Drama India Raveer Dan Ishani 16.30 Liputan 6 Petang 17.00 Aliando Series Kutukan CInta Sang Bintang 19.00 SCTV Sinetron Julaiha Princess Betawi 20.15 Mermaid In Love 21.30 Surga Yang Ke 2 23.45 Olimpiade 2016

6045830) Tg Morawa, Armand Taruna (085276361017) Marelan-Belawan, Wirna Asari (082276062565) Bin-jai.

Pemenang pertama remaja memperoleh hadiah Rp750.-000,- juara kedua Rp500.000,dan ketiga Rp400.000,-. Sementara kategori dewasa juara pertama Rp1 juta, kedua Rp750.-000,- dan ketiga Rp500.000,- serta pemenang harapan 1 s/d 4 masing-masing Rp200.000,-.

Sementara Fashion Competition seperti disampaikan Taufik selaku koordinator digelar 9 Oktober 2016 dengan syarat peserta anak-anak putra/putri dikenakan biaya pendaftaran Rp75.000,- remaja pemula putra/putri Rp85.000,dan remaja umum putra/putri Rp100-.000,-.

Taufik menambahkan, peserta nanti mengenakan pakaian casual bebas dinilai lebih pada catwalk, kostum serta performanya. Kedua acara mengambil tema Menggelegar Konser Medan Rumah Kita juga sebagai turut memeriahkah Hari Sumpah Pemuda.(m19/ B)

07.00 Pada Zaman Dahulu 07.30. ALien Monkey 08.00 Aladdin 10.30 Pose 10.30 Tuntas 11.00 Seleb On News 11.30 Lintas Siang 12.00 Upin Ipin 13.30 Super Dede 15.30 The BEst Of Api 16.30 Lintas Petang 16.00 Bilu Mela 17.00 Boboi Boy 17.30 Adit Dan Sopo Jarwo 18.30 Go BMX 20.00 Centini 21.00 Cinta Di Kampung Haji 23.30 Aksi Ninjja Warrior 02.30 Cerita Dinihari

07.00 Masha And The Bear 08.00 The New Eat Bulaga 10.00 Veera 12.30 Kaali Dan Gauri 13.00 Anandhi 15.30 Uttaran 17.00 Topik Terkini 19.00 Pesbuker 20.20 Super Family 100 21.30 Ashoka 22.00 Fatmagul 23.00 Efsun Dan Bahar 00.00 Selamat Malam Indonesia 01.00 Sinema Malam 03.30 Cahaya Hati

Lionel Richie/wikipedia

Lionel Richie Ogah Jadi Calon Mertua Justin Bieber?

Kendall Jenner dan Harry Styles/Aceshowbiz.

Kendall Jenner Dan Harry Styles Rujuk Bintang Keeping Up with the Kerdashian-Kendall Jenner dan penyanyi One DirectionHarry Styles terlihat makan malam bersama di Los Angeles.

Menurut seorang saksi mata, Kendall dan Harry tampak sangat mesra ketika mereka bersama di Ysabel, Los Angeles. “ Mereka mencoba

06.00 Mamah Dan Aa Ber- Aksi 07.30 Keluarga Somat 08.30 Sinema Pagi 10.00 KISS Pagi 11.00 Live Patroli 12.00 Sinema Pintu Taubat 14.00 Hot KiSS 16.00 Fokus Sore 15.30 Sinema Sore 17.30 Serial Bollywood 20.00 D’Academy 3

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

bersama lagi setelah pisah beberapa lama. Kendall tampak bahagia dan sangat perhatian dengan Harry , “ jelas sumber yang dekat dengan pasangan ini mengatakan kepada People.

Aceshowbiz melaporkan, sumber menambahkan segala sesuatunya tidak pernah serius sejak beberapa tahun lalu.

06.00 Bincang Pagi 08.00 Metro Kini 09.00 Eleven Show 11.00 Metro Siang’ 13.00 Wideshot 15.00 Metro Sore 16.00 Wideshot 17.00 Metro Hari Ini 18.00 Prime Time News 19.30 Trending Topic 20.05 Economic Challenge 21.30 Top 9 News 22.30 Realitas 23.05 Metro Sport 23.30 Metro Malam

07.00 Sinema Spesial Liburan 09.00 Plintis Kentus 10.00 Cerita Perempuan 11.00 Insert Update 11.30 Berita Islami Siang 13.00 Insert Siang 14..00 Rumpi (No Secret) 15.00 Katakan Putus 16.00 Kisah Jelang Buka Puasa 18.00 Bioskop Trans TV 21.00 Bioskop Trans TV 2300 CNN Indonesia 00.00 Sinema Dinihari 02.00 Mari Kita Sahur

Apalagi mengenai liburan tahun baru mereka. Kendall dan Harry pertama kali bertemu Januari 2014 ketika makan malam dan berlibur bersama di Mammoth Mountain di California.

Mengikuti perpisahan mereka, model Estee Lauder ini tampak bersama Jordan Clarkson dan ASAP Rocky. Nur

06.30 Apa Kabar Indonesia Pagi 08.30 Ala Indonesia 09.00 Majalah Pagi 09.30 Kabar Pasar 10.00 Coffe Break 11.00 Indonesia Terkini 11.30 Kabar Siang 13.30 Ruang Kita 15.00 Kabar Pasar Sore 15.30 KAbar Indonesia Sore 16.30 Sorotan Kasus 17.00 Kabar Petang 19.00 Gestur 20.00 Apa Kabar Indonesia 21.00 Kabar Malam 22.00 Menyingkap Tabir 22.30 Kabar Arena 23.00 Kabar Hari Ini 04.00 Tafsir Kehidupan

Lionel Richie menolak berkomentar soal hubungan anak perempuannya dengan Justin Bieber.

Sofia Richie berkencan dengan penyanyi pop itu sejak awal Agustus dan mereka pamer kemesraan dengan mengunggah foto liburan bersama di akun Instagram masingmasing.

Saat ditanya TMZ apakah Lionel setuju anaknya berpacaran dengan Bieber, ia berkata,” Saya tidak mau bicara tentang itu. Saya tidak bisa komentar tentang itu,” kilah Lionel dalam video yang diunggah TMZ dan dikutip NME. Justin Bieber baru-baru ini menghapus akun Instagram miliknya setelah saling balas komentar perseteruan dengan mantan kekasihnya, Selena Gomez, di komentar unggahan foto akun Instagram Justin Bieber.

Mantan sepasang kekasih itu bertukar pesan panas di Instagram setelah Bieber mengungkapkan kekesalan pada para penggemarnya karena mengirim caci maki pada kekasih barunya, Sofia.

Setelah mengunggah serangkaian swafoto bersama Richie di Instagram, Bieber mengancam akan mengunci akun Instagramnya kecuali jika para fans berhenti mengirim cacian pada sang pacar.(ant)

07.30 Sinema Pagi 08.30 Paw Patrol 09.00 Ada Tamu Gokil 09.30 Fokus Selebriti 10.00 Morning Beib 11.00 Buletin Indonesia 12.00 Obsesi 12.30 Dibalik Rahasia 13.00 Ada Ada Saja 15.00 Obral Obrol 16.00 Seribu Tanya 16.30 Turis Rempong 17.00 Kung Fu Panda 18.00 Big Movies 20.00 Big Movies 23.00 Big Movies 03.00 Akhir Aku Tahu

07.00 Selebrita Pagi 08.00 Cermin Kehidupan 09.00 Rahasia Tuhan 10.00 Doeloe Dan Sekarang 10.30 CCTV 11.15 Selebrita Pagi 12.00 Redaksi Siang 12.30 Laptop Si Unyil 13.05 Bocah Petualang 13.35 Dunia Binatang 14.10 Tau Gak Sih 14.45 Redaksiana 15.15 Jejak Si Gundul 15.45 Orang Pinggiran 16.15 Redaksi Sore 17.00 Rumah Uya 18.00 Hitam Putih 19.00 On The Spot 20.30 Kangen OVJ 21.45 The Rooftop 23.45 Sport 7 Malam 04.00 Rahasia Sunnah

07.30 Pagi Pagi 09.00 Celebrity Lip Sync 09.30 Tetangga Masa Gitu?

10.00 Net 10 11.00 Entertaiment News 12.00 Net 12 13.00 Sarah Sechan 14.00 Saya Terima Nikahnya 14.30 Bukan Sekedar Wayang 15.00 Breakout 16.00 Net 16 16.30 Entertainment News 17.00 Kesempurnaan CInta 18.00 Tetangga Masa Gitu?

18.30 Kelas Internasional 19.00 OK Jek 20.00 Ini Talk Show 22.00 The Comment 23.00 Tonight Show **m31/G

Aceh

B10

WASPADA Kamis 8 September 2016

Jangan Jadi Calo Nikah Siri BANDA ACEH (Waspada) : Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Aceh Drs HM Daud Pakeh melalui Kabid Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Drs H Hamdan, MA mengajak jajaran Kemenag berhati-hati dengan masih maraknya praktik nikah sirih yang dilakukan kadhi liar di Aceh.

“Pernikahan yang tidak tercatat dan diketahui lembaga resmi negara seperti Kantor Urusan Agama (KUA), itu disebut pernikahan ilegal atau namanya nikah siri disebut nikah liar dan kadhi yang melakukan pernikahan itu disebut qadhi liar, “ujar Hamdan seperti dikutif staf Humas Kanwil Kemenag Aceh M Yacob Yahya, Rabu (7/9).

Disebutkan Hamdan, Pasal 2 ayat (1) dan (2) UU 1/1974, tentang Perkawinan, dinyatakan, perkawinan sah apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agama dan kepercayaan yang dianut. “Tiap perkawinan dicatat menurut peraturan

perundang-undangan yang berlaku. Jangan jadi calo nikah siri, “ tegas H Hamdan yang juga mantan Kakankemenag Aceh Tengah di hadapan para Kabid, Pembimas, dan karyawan Kanwil Kemenag Aceh itu.

Secara terpisah Ketua BP-4 Provinsi Aceh Drs H Abdul Ghani Isa,SH,M.Ag saat bertindak sebagai narasumber pada Diklat Teknis Fungsional Pembentukan Jabatan Penghulu di Kampus BDK Aceh mengatakan, membangun rumah tangga yang kokoh membutuhkan fondasi yang kuat berlangsung sepanjang hidup.

“Perasaan cinta suami-istri membuat hidup penuh kenikmatan sekalipun dalam kesulitan,” ujar Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Ar-Raniry seraya menambahkan, perasaan cinta suami-istri membuat hidup penuh kenikmatan sekalipun dalam kesulitan. “Itulah cinta sejati atau cinta sehidup semati”. (b09/C)

Pembebasan Lahan Waduk Krueng Keureuto

Warga Belum Terima Ganti Rugi ACEH UTARA (Waspada): Sejumlah petani kawasan pembangunan Waduk Krueng Keureuto di Kec. Paya Bakong, Aceh Utara mengaku dirugikan. Sekira 50 Ha kebun mereka telah diukur untuk pembangunan waduk, namun hingga kini dibiarkan tanpa ganti rugi.

Muhammad, 45, petani Paya Bakong, kemarin mengatakan, sekira 20 hektare kebun miliknya telah rusak. “Kami tidak lagi merawat kebun karena sudah diukur untuk pembebasan pembangunan waduk,” jelas Muhammad.

Tanaman kakao, durian dan beberapa jenis tanaman keras lainnya tidak terawat, karena lokasi itu telah dinyatakan masuk dalam kawasan proyek pembangunan waduk Krueng Keureuto.

Selain kebun milik Muhammad, lahan petani lain juga mengalami kondisi serupa. Sekira 50 Ha kebun tidak lagi digarap.

“Nasib kami terkatungkatung, kebun sudah diukur tapi tidak dibayar,” kata mereka kecewa dengan Pemkab Aceh Utara.

Menurutnya, pembebasan lahan waduk di Kec. Paya Bakong dimulai sejak 2013. Sebagian petani telah menerima biaya ganti rugi melalui Bidang

Pemkab Aceh Utara. “Akhir 2014 beberapa petani sudah menerima uang ganti rugi,” tambah Muhammad.

Jumlah ganti rugi yang telah dibayar senilai Rp19 miliar.

Sementara menurut informasi diterima warga, total anggaran yang dianggarkan dari provinsi senilai Rp23 miliar. “Tetapi mengapa kebun kami tidak dibayar,” ujarnya.

Kepala Bidang Pemkab Aceh Utara melalui Kasubag Agraria, M. Saleh menjelaskan, pem-

bebasan lahan pembangunan waduk Krueng Keureuto disesuaikan kebutuhan. “Kita hanya membayar lahan yang akan digunakan untuk waduk,” sebutnya. Sedangkan pembebasan lahan kebun disekitarnya akan dilakukan ketika lahan itu dipakai untuk waduk.

Diamengakui,2014pihaknya telah mengeluarkan lebih dari Rp10 miliar untuk biaya pembebasan. Sementara lahan kebun yang belun dibayar akan menyusul.(b15/I)

Absen, PNS Dapat Dipecat SUBULUSSALAM (Waspada): Akumulasi 46 hari dalam setahun absen bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dapat diberhentikan sesuai PP No. 53 tahun 2010.

Masalahnya, teguran tertulis dari pimpinan terkait kepada PNS yang tidak menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) semasa tidak aktif dimaksud harus jelas dan akurat.

Damhuri, Sekda Kota Subulussalam menegaskan itu saat membuka Pelatihan Peningkatan Kinerja Kepala Sekolah dalam lingkungan Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Diadikbudpora) setempat yang digelar MPD Subulussalam di aula Kantor Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kota Subulussalam, Rabu (7/9).

Penegasan di sana juga menyusul rekomendasi Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Kota Subulussalam yang diserahkan Ketua, Jaminuddin B kepada Sekda, Damhuri pada pembukaan acara di sana, disaksikan Kepala Disdikbudpora Irwan, Ketua Komisi D DPRK Dedy Bancin, Kakan Arpus Saiban Gafar dan Kakan Kemenag Rislizar Nas serta undangan lain.

Terpisah, Ketua MPD Jaminuddin didampingi Wakil Ketua, Jadam Basri dan Kakan Arpus, Saiban Gafar menegaskan, hasil monitoring dan evaluasi pihaknya dipastikan sejumlah guru PNS di lingkungan Disdikbudpora absen, bahkan hingga hitungan tahun sehingga melanggar PP 53 tahun 2010.

Pelatihan dua hari di sana, berlangsung hingga hari ini, Kamis (8/9) menghadirkan narasumber dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Aceh, Sriyanto dan Rastina. (b28/B)

Waspada/Muhammad Riza/B

PELANGGAR syariat Islam di Pidie menjalani hukuman cambuk di Masjid Agung Al-Falah, Kota Sigli, Pidie, Rabu (7/9).

Tujuh Pelaku Maisir Dan Dua Khalwat Dicambuk

SUBULUSSALAM (Waspada): Menyusul turun Panitia Khusus (Pansus) DPRK Subulussalam ke Kantor Badan Perizinan Kota Subulussalam, Rabu (7/9), dipastikan perlu tenaga ahli, terutama bidang survei serta fasilitas pendukung lain di lingkungan SKPK itu.

Kepala Kantor Badan Perizinan Kota Subulussalam, Nurhayat kepada Waspada mengatakan, selain tenaga ahli terkait, idealnya anggaran untuk SKPK yang dipimpinnya setiap tahun sebesar dua miliar rupiah.

“Untuk tahun 2017 hanya sebesar satu miliar,” tegas Nurhayat yang saat ini memimpin belasan PNS dan tujuh tenaga honor.

Ditambahkan, SKPK yang dipimpinnya sangat komit menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) sebagai langkah pembenahan di semua lini terkait sehingga apa yang diprogramkan daerah benar-benar bisa terwujud. (b28/A)

SIGLI (Waspada): Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab. Pidie kembali mengeksekusi hukuman cambuk terhadap sembilan pelaku pelanggaran Qanun Nomor 6 Tahun 2016 tentang Jinayah, di halaman Masjid Agung Al-Falah, Kota Sigli, Selasa (7/9).

Pelaksanaan hukuman cambuk disaksikan Sekda Pidie H Amiruddin, Kajari Pidie Efendi dan ratusan masyarakat.

BIREUEN (Waspada): Gelombang besar dan pasang purnama yang mengakibatkan abrasi di Desa Kuala Ceurapee, Kec. Jangka hingga kini belum tertangani baik.

“Penanganan darurat sudah kita hentikan karena sia-sia saja. Apalagi ombak dan air laut saat pasang semakin besar,” sebut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen, Farhan Husien, SE, MM menjawab Waspada, Rabu (7/9).

Untuk menangani permanen, katanya, membutuhkan anggaran di luar kemampuan BPBD daerah. “Kami sudah memohon kepada Badan Penanggulangan Bencana Nasional untuk mengantisipasi abrasi secara permanen,” terangnya.

Karenanya, Farhan berharap kepada masyarakat di Desa Kuala Ceurape agar bersabar dan Pemkab Bireuen tetap berusaha agar permasalahan yang meresahkan warga di sana segera teratasi.(b17/B)

Berangkat Tiba Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) Banda Aceh (BTJ) 07:00 Jakarta (CGK)direct Banda Aceh (BTJ) 15:40 Jakarta (CGK)direct Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) 12:00 Banda Aceh (BTJ)direct Jakarta (CGK) 17:45 Banda Aceh (BTJ)direct Medan (KNO) 16:10 Banda Aceh (BTJ) Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan (KNO) Medan(KNO) 15:40 Lhokseumawe (LSW) Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) Medan (KNO) 08:50 Sabang (SBG) Note: Rabu – Jumat dan Minggu Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO) Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) Medan (KNO) Note: setiap hari

18:55 09:55 18:35 18:55 23:00 14:50 20:35 17:10 18.10 16:30 12.10 10:10

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 10:20

Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

12:00 10:45

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

Pelaku Curanmor Ditembak KUALASIMPANG (Waspada): Satu dari empat tersangka pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di tembak di bagian kaki karena melakukan perlawanan saat hendak dilakukan penangkapan.

Waka Polres Aceh Tamiang Kompol Wahyudi Sabhara didampingi Kasat Reskrim Iptu Ferdian Chandra, Rabu (7/9) mengatakan empat tersangka yang ditangkap merupakan sindikat curanmor antarprovinsi. Dari penangkapan itu, polisi mengamankan barang bukti enam sepeda motor, sejumlah HP dan lainnya.

Dijelaskan Waka Polres, pada Selasa (30/ 8) membekuk tersangka MWS, 31, warga Dusun Gapok Atas Desa Bukit Emas, Kec. Besitang, Kab. Langkat, beserta barang bukti sepeda motor Honda Beat BL 4363 UR merah hasil curian.

Tersangka mencuri sepeda motor itu di halaman rumah korban Jalan Medan-Banda Aceh, Dusun Sepakat Kampung Alur Bemban, Kec. Karang Baru, Aceh Tamiang. Berdasarkan pengakuan tersangka, esok harinya menangkap tiga teman tersangka yang ikut melakukan

pencurian, yaitu RSS, 22, warga Dusun Suka Ramai Atas Desa Sekoci, Kec. Besitang, Langkat, YH, 24, warga Dusun I Paya Tampak, Desa Cempedak 6 Kec. Pangkalan Susu, Langkat yang terpaksa ditembak kaki sebelah kiri karena melawan, serta IS, 17, warga Langkat.

Dari empat tersangka berhasil diamankan enam sepeda motor, yakni Honda Beat BL 4363 UR, Yamah Mio J warna merah, Yamaha Vega warna hijau, Yamaha Vega R, Yamaha Mio J beserta STNK beserta STNK Asli No: 0065711/SU/ 2013 dan Honda Vario beserta STNK asli No: 0231241/SU/2013.

Barang bukti lainnya berupa sejumlah HP juga diamankan di Mapolres Aceh Tamiang. “Pengakuan tersangka, hasil curanmor dijual ke Medan Rp2 juta per unit, dan uang hasil penjualan curanmor untuk kebutuhan keluarga serta berfoya-foya,” kata Wahyudi.

Para pelaku akan dijerat Pasal 363 ayat (1) ke 3E dan ke 4E jo Pasal 362 KUHPidana Jo UU RI No. 11/2012 tentang sistem peradilan anak.

“Ancaman hukuman bagi pelaku selama-lamanya tujuh tahun penjara,” sebutnya.(b23/B)

Lagi, Dua Boat Karam Digulung Ombak

Pansus Turun, Pastikan Tenaga Ahli Diperlukan

BPBD Mohon Bantuan Pusat Tangani Abrasi

Waspada/Muhammad Hanafiah/B

WAKA POLRES Aceh Tamiang Kompol Wahyudi Sabhara dan Kasat Reskrim Iptu Ferdian Chandra serta para pelaku curanmor antarprovinsi bersama barang bukti enam sepeda motor hasil curanmor yang diamankan di Mapolres Aceh Tamiang, Senin (5/9).

Terlihat juga beberapa pelajar berseragam sekolah menyaksikan eksekusi cambuk.

Sembilan warga yang dijatuhi hukuman cambuk, yaitu sepasang pelaku khalwat dan tujuh pemain judi.

Kasat Pol-PP/WH Pidie, Sabaruddin, mengatakan, pasangan pelaku khalwat yang dijatuhi hukuman cambuk berinisial MUL, 35, (ibu rumah tangga) dan JUN, 30. Mereka

dihukum 25 kali cambuk dipotong satu kali masa tahanan.

Sedangkan tujuh pelaku maisir, KAM, 44, PUT, 59, FAJ, 32, SY, 39, MOHD, 45, SAM, 34, dan HAS, 40, dihukum cambuk delapan kali dipotong masa tahanan satu kali.

Sekda Pidie H. Amirudin berharap dengan hukuman itu kasus pelanggaran syariat Islam tidak terjadi lagi di Pidie.(b10/C)

Warga Digegerkan Penemuan Bayi PIDIE JAYA (Waspada):Warga Desa Meucat Pangwa, Kec. Tringgadeng, Kab. Pidie Jaya digegerkan dengan penemuan sosok bayi laki-laki dalam kardus, Selasa (6/9) malam sekira Pukul 21:00.

Menurut keterangan warga, bayi tersebut dibawa seorang laki-laki menggunakan sepeda motor, Saat ada warga yang meli-

hat dia langsung meninggalkan bayi tersebut di jalan.

Kondisi bayi diselimuti kain pembalut bayi. Di dalam kardus juga ditemukan botol susu dan susu bubuk.

Kapolres Pidie AKBP M. Ali KadhafimelaluiKapolsekTringgadengIpdaMulyadikepadaWaspadamengatakan,untuksementara

bayi dirawat di RSUD Pidie Jaya.

Pihak kepolisian masih menyelidiki siapa yang membuang bayi tersebut. “Masih dalam penyelidikan. Kasus ini juga sudah di back up Polres Pidie untuk mencari pembuang bayi tersebut. Dugaan sementara bayi tersebut hasil hubungan gelap,” ujar Mulyadi. (cfg/C)

SEUNUDDON ( Waspada): Dua boat ditumpangi empat nelayan asal Desa Lhok Pu-uek Kec. Seunuddon, Aceh Utara karam digulung ombak tinggi, di kawasan Perairan Jambo Aye sekira 1,5 mil dari Pantai Seunuddon, Selasa (6/9) malam sekira pukul 22:00.

Ke empat nelayan tradisional itu berhasil diselamatkan nelayan lain walau sempat terombang-ambing di laut. Salah satu boat juga sudah ditemukan beberapa saat setelah kejadian.

Sementara satu boat lagi masih dicari.

“Agus Nanda, 20 dan Sunardi, 23, ditemukan sekira pukul 22:30. Mereka menjadikan boat yang telungkup sebagai pelampung darurat. Sedangkan dua nelayan lainnya, M Nasir Latif, 30, dan Adi Mursalin, 23, baru ditemukan Rabu (7/9) dinihari sekira pukul 02:00,” kata Amir Yusuf, Panglima Laot Seunuddon, kemarin.

Amir menjelaskan, khusus boat yang

ditumpangi M Nasir Latif dan Adi Mursalin, mengalami hantaman ombak cukup dahsyat.

Boat sempat terangkat hingga empat meter menyebabkan M Nasir Latif dan Adi Mursalin terpelanting jatuh ke dalam laut.

“Mereka terombang-ambing dalam gelombang tinggi sekira empat jam, hingga akhirnya ditolong nelayan lain. Keduanya tidak punya benda apapun yang bisa dijadikan pelampung darurat. Bahkan, boat mereka, hingga Rabu siang belum ditemukan,” kata Amir.

Catatan Waspada, peristiwa ini musibah kedua dialami nelayan Seunuddon dalam dua pekan terakhir. Akhir bulan lalu, 28 Agustus 2016 sebuah boat kecil juga tenggelam dihantam ombak tinggi di perairan Ujong Jambo Aye dan seorang nelayan, Razani, 28, warga Desa Ulee Rubeik Barat, ditemukan meninggal setelah empat hari hilang di laut.(b19/C)

Ratusan Warga Demo PT Medco JULOK (Waspada): Ratusan warga Kec. Indra Makmur, Aceh Utara menggelar aksi ke cluster PT Medco Oil E&P Malaka di Desa Blang Nisam, Kec. Indra Makmur, Aceh Timur, Rabu (7/9).

Kedatangan mereka ke lokasi pembangunan cluster di Blok A itu mulai terjadi, Selasa (6/9) sore. Dalam proses mediasi dengan PT Medco E&P Malaka dan unsur Forkopimda, warga mengaku selama ini dijadikan penonton di Blok A, padahal proyek raksasa tersebut butuh tenaga kerja tidak sedikit.

“Kebanyakan pekerja didatangkan dari luar Aceh Timur, bukan penduduk lokal,” kata Aiyub, perwakilan warga.

Seharusnya, kata dia, pekerja yang direkrut pemuda pemuda yang berada di ring pertama, yakni dari Kec. Indra Makmur, Julok, Banda Alam, Pante Bidari, Nurussalam dan Kec. Darul Falah.

Selain itu, menurutnya PT Medco tidak transparan dalam menerima tenaga kerja. Mereka mempertanyakan 27 tenaga kerja buruh kasar yang didatangkan tengah malam dari

luar Aceh Timur. “Kami beri waktu 2X24 jam sejak hari ini agar 27 tenaga kerja dari luar itu dipulangkan, karena masih banyak buruh kasar yang tersedia disekitar lokasi pekerjaan pembangunan cluster,” sebut Aiyub.

Sejumlah perwakilan massa lainnya, mengharapkan PT Medco mengumumkan ke publik soal proses penerimaan tenaga kerja.

Pihak PT Medco E&P Malaka saat itu mengatakan, 27 tenaga kerja adalah pekerja PT BNP sub Kontraktor PT Medco. “Karena mengejar batas waktu pekerjaan oleh pihak Pertamina, maka JGC mempekerjakan orang-orang luar, sehingga tender terkejar,” kata Humas PT Medco E&P Malaka, Iin Marlina.

Hasil mediasi antara warga dengan PT Medco diputusan27tenagakerjaitusegeradipulangkandan digantidenganwargasetempatmelaluiforumkeuchik yang diketahui Muspika.Driver atau operator diutamakanwarga dilimakecamatandisekitarlokasi perusahaan. Jembatan rusak agar diperbaiki PT JGS Sub Kontraktor PT Medco.(b24/C)

Iptu Agung Wijaya Kasat Narkoba Polres Langsa Waspada/Dani Randi/B

KAPOLRESTA Banda Aceh (tengah) dan dua pasang calon bupati Aceh Besar dan wakilnya berkomitmen menjaga jalannya Pilkada aman dan damai, Rabu (7/9) di Mapolresta Banda Aceh.

Provokator Ditindak Tegas BANDA ACEH (Waspada): Kapolresta Banda Aceh memanggil dua pasangan calon (paslon) bupati Aceh Besar guna membangun komitmen Pilkada damai di Mapolresta Banda Aceh, Rabu (7/9).

Paslon bupati yang dipanggil, Mawardi Ali-Husaini AbdulWahab dan paslon SaifuddinYahya - Juanda.

Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol. T Saladin mengatakan, pertemuan itu guna menghindari gesekan antarpendukung maupun timses kedua pihak.

Menurutnya, selama ini kedua paslon sering melakukan kegiatan massa yang tiap hari

semakin meningkat jumlahnya.

“Pertemuan ini inisiatif kita bersama untuk membangun komitmen agar menghindar halhal yang tidak diinginkan,” ujarnya. Selain itu, untuk mendinginkan suasana antartimses.

Sebagaimana diketahui, masing-masing timses sempat bersitegangkarenasalahsatubaliho paslon dirusak oleh orang tak dikenal (OTK) belum lama ini.

“Para perusuh, provokator yang mengganggu keamanan pilkadasilahkanminggatdariAceh Besar dan Banda Aceh, dan saya akan tidak tegas,” ujar Saladin.

Pasangan Mawardi Ali - Husaini AWahab mengatakan bertekad menjaga suasana damai

di Aceh Besar pada tahapan Pilkada. “Kita imbau timses dan pendukung untuk tidak saling menjelekkan, fitnah, intimidasi dan menakut-nakutkan orang lain,” kata Mawardi.

Hal sama diucapkan pasangan Saifuddin Yahya – Juanda, mengatakan akan mengintruksikan kepada tim sukses yang bekerja di lapangan menjaga ketertiban pada saat berlangsungnya pesta demokrasi di Aceh Besar.

“Kita komit menyukseskan pesta demokrasi ini dengan damai, profesional dan berharap kepada semua pihak bekerja dengan cara-cara bermartabat,” sebutnya.(cdr/B)

LANGSA (Waspada): Kapolres Langsa Bhabinkamtibmas terbaik 2016 di jajaran Polres AKBP H Iskandar ZA melantik Iptu Agung Langsa. Mereka yang mendapat penghar-gaan, Wijaya Kusuma sebagai Kasat Res Narkoba sembilan personel Sat Reskrim yang ber-hasil dan AKP Irwanto Harahap sebagai Kapolsek menangkap tersangka pencurian uang di ATM Langsa di Mapolres Langsa, Selasa (6/9).

BNI Swalayan Sakinah Milik PT BNI Gam-pong Kapolsek Langsa sebelumnya dijabat Iptu Jawa, Kec. Langsa Kota, dua personel Satpol Agung Wijaya Kusuma, diserahterimakan Air menangkap kapal ikan asing, sembilan persokepada AKP Irwanto Harahap sebelumnya nel Sat Res Narkoba mengungkap tindak pidana menjabat Paur SI STNK Sub-ditregident Dit penyalahgunaan narkotika jenis sabu seberat Lantas Polda Aceh. Sedangkan Iptu Agung 18,17 gram.(m43/B) Wijaya Kusuma dipromosikan sebagai Kasat Res Narkoba Polres Langsa.

Kapolres berharap Kapolsek yang baru dapat memotivasi personelnya, sehingga ke depan lebih baik karena Polsek Kota terdepan dari pelayanan kepolisian di Kota Langsa. “Saya juga berharap Kasat Narkoba yang baru dapat lebih baik lagi. Pedomani administrasi, perkap, protap dalam penegakan hukum, sehingga tidak tersandung dalam permasalahan,” imbuhnya.

Saat bersamaan, Kapolres memberikan piagam pengWaspada/dede/B hargaan kepada 21 personel KAPOLRES Langsa AKBP Iskandar ZA melantik Iptu AgungWijaya atas keberhasilan mengung- Kusuma sebagai Kasat Res Narkoba dan AKP Irwanto Harahap sebagai kap kasus tindak pidana dan Kapolsek Langsa di Mapolres Langsa, Selasa (6/9).

Aceh

WASPADA Kamis 8 September 2016

B11 DSI Gelar MHQ Antar Majelis Taklim BANDA ACEH (Waspada): Dinas Syariat Islam (DSI) Kota Banda Aceh menggelar Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) (surahYasin) antar Majelis Taklim, Selasa (6/9).

Acara dipusatkan di halaman Masjid AlAbrar, Gampong Lamdingin, dimeriahkan 100 peserta yang terdiri dari ibu-ibu majelis taklim.

Kepala DSI Banda Aceh, Mairul Hazami, dalam sambutan menyebutkan, kegiatan diinisiasi Ketua Komisi D DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar berlangsung 6-7 September 2016.

Ia berharap ibu-ibu majelis taklim ikut mendukung program-program pemerintah untuk membumikan Alquran, agar masyarakat lebih bersemangat mempelajari, membaca, menghafal, dan mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari.

Petuah lama yang disampaikan orang tua kepada anaknya yang hendak merantau atau melanjutkan pendidikan. Orangtua mengatakan, anakku, engkau boleh pergi ke mana saja, bekerja atau belajar apa saja tapi jangan lupa shalat.

Dalam Alquran jelas disebutkan, kejarlah akhirat-mu tetapi jangan lupa dunia-mu,” katanya.

Senada dengan Mairul, Farid Nyak Umar dalam sambutan singkatnya mengharapkan agar kegiatan ini dapat lebih memotivasi warga kota dalam membumikan Al-Quran.

Menurut dia, jika selalu dekat dengan Alquran, maka Insya Allah Banda Aceh Kota Madani dapat diwujudkan.

“Al-Quran adalah kalam Allah yang merupakan suatu mukzijat dan diturunkan ke dalam kalbu Rasulullah melalui perantara malaikat Jibril secara mutawatir sehingga dijamin keasliannya, mulai dari surah Al-Fatihah hingga surah An-Naas,” sebut Farid.

Usai pembukaan acara, Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal hadir ke lokasi bersilaturahmi sekaligus menyemangati para peserta. Hadir, Ketua DWP Banda Aceh Buraida Bahagia, Kabag Keistimewaan Setdako Banda Aceh Zahrol Fajri, Camat Kuta Alam Ria Jelmanita, Keuchik Lamdingin Anas Bidin Nyak Syekh, dan lainnya. (b04/C)

Distannak Abdya Tahan Gaji Hop Keujruen Waspada/M. Ishak/B

NELAYAN Lhok Kuala Tadu menyandarkan boat mereka di Tempat Pelelangan Ikan, Rabu (7/9).

Angin Kencang Ganggu Penerbangan Nelayan Tak Melaut LHOKSEUMAWE (Waspada): Angin kencang melanda wilayah Aceh sejak sepekan terakhir, mulai menganggu penerbangan. Kecepatan angin 50 hingga 60 km per jam.

Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Blang Bintang Zakaria, Rabu (7/9) mengatakan, secara umum wilayah Aceh sudah memasuki musim pancaroba dan menyebabkan kondisi cuaca sering tidak menentu.

“Angin kencang yang wilayah Aceh selama ini mulai menganggu penerbangan, kecepatan angin berkisar 50 hingga 60 kilometer per jam. Kalau kita melihat kepada kondisi cuaca, saat ini Aceh mulai memasuki musim pancaroba,” ujar Zakaria.

Zakaria menambahkan, penyebab utama terjadinya angin kencang di Aceh, karena terjadi tekanan rendah di Samudera Hindia Bagian Tenggara dan di daerah Laut Cina Selatan, serta

Timur Filipina.

Apalagi adanya gangguan cuaca di Teluk Benggala, maka bisa menyebabkan angin kencang.

“Hasil pantauan kami, ada terdapat tekanan rendah di beberapa daerah sehingga dampaknya menyebabkan angin kencang. Kita tidak dapat memprediksi kapan terjadinya, karena kapan saja bisa menyebabkan angin kencang,” tutur Zakaria.

Tambahnya, BMKG Stasiun Blang Bintang selalu rutin mengup date cuaca kepada pihak maskapai penerbangan, bahkan pihaknya pernah beberapa kali melarang pesawat mendarat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda.

BMKG mengimbau masyarakat, apabila terjadi angin kencang maka jangan berada di bawah pohon atau di tempattempat yang ada balihonya, karena dengan kecepatan angin 60 km per jam bisa menumbangkannya.

Selat Malaka Sementara, sejak pertengahan Agustus hingga kini cuaca buruk masih melanda perairan Selat Malaka. Ombak setinggi 3 meter disertai angin kencang membuat nelayan enggan melaut.

Puluhan kapal motor berbagai ukuran sandar di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi, Kab. Aceh Timur. Sebagian nelayan mengaku sudah se-Pekan tidak melaut, karena ombak dan angin kencang semakin menjadi-jadi.

Bahkan, dalam dua Pekan terakhir tiga kapal nelayan asal Kab. Aceh Timur, tenggelam dihantam ombak.

Hal serupa juga dikabarkan terjadi di sejumlah Tempat Pendaratan Ikan (TPI) sepanjang pesisir Aceh Timur seperti TPI Idi Cut Kec. Darul Aman, TPI Kuala Blang Geulumpang Kec. Julok, TPI Kuala Bugak dan TPI Kuala Beukah Kec. Peureulak dan Kuala Parek Kec. Peureulak Timur.“Angin dan ombak semakin parah, nelayan banyak yang tidak melaut,” kata Fadli, tokoh nelayan Idi Cut. Bahrumsyah, salah seorang nelayan di PPN Idi kepada Waspada Rabu (7/9) mengaku, tinggi ombak di laut lepas mencapai 3 medter hingga 4 meter. Kondisi itu terjadi sejak dua pekan terakhir di bulan Agustus lalu.

Bahkan, terkadang ombak dititik 10-18 mil mencapai 4-5 meter. “Ombak semakin besar, banyak nelayan pulang akibat tidak bisa melabuhkan pukat,”

ujar Bahrumsyah.

Wakil Panglima Laot Lhok Kuala Idi, Razali, secara terpisah mengatakan, sebagian kapal ikan memilih tidak melaut menyusul cuaca buruk melanda perairan Selat Malaka. Namun sebagian lagi masih bertahan di laut menunggu teduh. “Kadang-kadang laut teduh setengah hari, jadi sebagian nelayan bertahan untuk mencukupi logistik, apalagi lebaran Idul Adha sudah di ambang pintu,” kata Razali.

Kapolres Aceh Timur, AKBP Rudi Purwiyanto melalui Kasatpol Air, Iptu P. Limbong yang dikonfirmasi Rabu (7/9) mengakui kondisi cuaca di Perairan Selat Malaka memburuk.

“Kita mengharapkan nelayan yang nekat melaut tetap menggunakan baju pelampung selama berada di laut, sehingga jika sewaktu-waktu badai menghantam kapal tidak sampai jatuh korban jiwa,” kata P.Limbong.

Sementara suasana serupa juga terjadi di Lhok Kuala Tadu, Nagan Raya. Nelayan memilih memperbaiki alat tangkap.

Seorang nelayan Nagan Raya, Indra, 29, mengaku, tingginya ombak di kawasan Lhok Kuala Tadu mencapai 1-2 meter dari permukaan laut, sehingga

mereka terpaksa menanggalkan peralatan pelayarannya. Selain ombak besar, hujan dan angin kencang kerap melanda di lautan, akibatnya para nelayan resah, apalagi menjelang Idul Adha dengan kebutuhan rumah tangganya.

“Sudah seminggu kami tak melaut karena cuaca tak menentu. Ombak besar, hujan dan badai,” katanya, Rabu (7/9).

Panglima Laot Lhok Kuala Tadu, Teuku Sofian Ubit mengatakan, kekurangan ikan hasil tangkapan selama ini juga menjadi sebab para nelayan di daerahnya mengeluh. Karena air sungai keruh sampai kedalaman 12 meter di laut ditambah banyaknya sampah hingga 500 meter dari permukaan laut, sehingga ikan menjauh.

Sebab lainnya, sukarnya memperoleh ikan tangkapan awak nelayan akibat selama ini masih mengalami musim barat selama enam bulan.

“Sekarang sulit memperoleh ikan, paling hanya cukup BBM boat karena masih musim barat. Bulan 10 hingga 2 tahun depan baru memasuki musim timur. Dan biasanya di musim ini nelayan mudah rezeki, seperti udang sabu, kelong dan lain,” ujarnya.(cak/cmk/b24/caj/I)

Illiza Tinjau Proses e-KTP

Waspada/Muji Burrahman/B

CAGUB ACEH Muzakir Manaf dan Cawagtub T. A Khalid meresmikan Posko Pemenangan Mulaem di Desa Blang Teugoh, Kec. Kuala Nagan Raya, Selasa (6/9).

Peresmian Posko Mualem NAGAN RAYA (Waspada):Wakil Ketua DPRK Nagan Raya yang juga kader Partai Aceh, Samsuardi alias Juragan mempersilakan masyarakatmembuangkotorandiatasmakam(kuburan)jikamualem, sebutan khas Muzakir Manaf kalah dalam Pilkada 2017.

Pasalnya, jika pasangan Muzakir Manaf-TA Khalid kalah sebagai balon gubernur/balon wakil gubernur di Pilkada Aceh kali ini, maka hal itu kekalahan bagi masyarakat Aceh.

“Meunyoe han neu pateh, nyoe mualem taloo lam Pilkada, singeuh jeut toh ek diateuh kubu lon (jika tidak percaya, kalau Mualem kalah di Pilkada, nanti boleh buang kotoran di atas kuburan saya),” kata Juragan dalam peresmian posko pemenangan Muzakir Manaf-TA Khalid di Nagan Raya, Selasa (6/9).

Sementara, calon Gubernur Muzakir Manaf mengatakan, jika menang dalam Pilkada 2017, perjanjian Helsinki yang sudah ditandatangani antara Pemerintah RI dan GAM akan dijalankan poin-poin yang terkandung dalamnya. “Perjanjian Helsinki bukan untuk meminta merdeka,’’ tegas Mualem.

Peresmian Posko Desa Blang Teungoh, Kec. Kuala itu dihadiri massa dan balon bupati/wakil bupati Nagan Raya dari Partai Aceh, yakni HM Jamin Idham dan Chalidin Oesman serta Balon Bupati Partai Aceh dari Aceh Barat, H. Ramli, MS. Pantauan Waspada kegiatan itu memacatkan lintasan Meulaboh -Blangpidie. (cb07/C)

260 Ikut MTQ Pelajar Dan Siswa NAGAN RAYA (Waspada): 260 Peserta mengikuti MTQ tingkat pelajar dan siswa Dinas Pendidikan Nagan Raya. Bidang yang diperlombakan antara lain Tilawatil Putra dan putri SD, SMP, SMA dan SMK 54 peserta, tartil putra dan putri tingkat SD 17.

Dengan juara I, II dan III dan uang pembinaan plus tropy masing- masing dan juara umum UPTD mendapatkan piala bergilir. Pembukaan MTQ dilaksanakan di halaman kantor Dinas PK, Suka Makmue, Selasa (6/9) Sekretaris Dinas PK Bukhari mengatakan, MTQ pelajar dan siswa Dinas PK ke 2 Nagan Raya dilaksanakan 6 - 8/ 2016 di beberapa tempat di panggung utama di halaman dinas PK, aula Dinas PK dan UPTD SKB. Selain itu tambah Bukhari, Fahmil Quran setiap UPTD mengirim 3 group terdiri putra dan putri dengan jumlah 27 group, Syarhil Quran 2 group dengan 18 peserta, Khattil Quran 18, Hifzil Quran SD, SMP, SMA dan SMK 11.

Diselenggarakan setiap tahun, sehingga bisa cikal bakal menjadi qari dan qariah di tingkat kabupaten, provinsi dan nasional. Bukhari mengharapkan dewan hakim profesional dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan.(cb07/A)

BANDA ACEH (Waspada): Wali Kota Banda Aceh, Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE memantau proses pembuatan KTP Elektronik (e-KTP), Selasa (6/ 9) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).

Illiza sempat berbincang dengan beberapa warg yang antrean mengurus e- KTP. Bahkan, Illiza juga ikut mensosialisaskan tentang pentingnya memiliki KTP elektronik, ketika menemukan masih ada warga yang menggunakan KTP Konvensional (KTP lama).

Kata Illiza, KTP konvensional tersebut harus diganti dengan KTP Elektronik karena sesuai dengan Instruksi Mendagri, per 1 Oktober 2016 semua keperluan administrasi menggu-

nakan KTP Elektronik,”ujarnya.

Kepada Kadis Dukcapil dan seluruh stafnya, Illiza meminta mereka melayani warga kota dengan hati dan mempermudah proses pengurusanny agar semua warga per 30 September 2016, sudah memiliki e-KTP. Kadis Dikcapil Kota Banda Aceh, Drs. Syahrullah, mengungkapkan,hinggasaatiniwarga Kota Banda Aceh yang belum memiliki KTP Elektronik tercatat 9.969 jiwa dari 196.344 jiwa wajib KTP, atau sekitar 5,2 persen.

“Dari 196.344 jiwa, 186.375 jiwa sudah masuk ke Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK). Artinya tersisa 9.969 jiwa yang belum masuk, karena belum ber KTP Elektronik,” ungkapnya.

Sebagai langkah yang ditempuh untuk mengejar target tersebut, Syahrullah mengaku sudah membagikan soft copy data kependudukan yang masih menggunakan KTP Konvensional (KTP Lama) ke para camat untuk diteruskan ke gampong-gampong dan diumumkan di papan pengumuman.

Hasilnya, lanjut Syahrullah, dari 29 hingga 30 Agustus Disdukcapil telah merekam data kependudukan 975 jiwa. Kemudian dari 1 hingga 6 September telah merampungkan perekaman 2235 jiwa.

“Kecamatan agar melaporkan jumlah perekaman data yang mereka lakukan paling lambat 16 September 2016,” ucap Syahrullah. (b04/C)

Miliki 1,5 Kg Ganja, Oknum Aparat Dan Empat Sipil Diringkus SINGKIL (Waspada): Tiga warga Singkil dan seorang warga Subulussalam Aceh, serta seorang oknum aparat diringkus dalam operasi tangkap tangan (OTT) Satres Narkoba Polres Aceh Singkil, Rabu (7/9) dinihari karena membawa 1,5 kilogram ganja kering.

Terkait penangkapan itu, Kapolres Aceh Singkil AKBP Muhammad Ridwan kepada Waspada menjelaskan, kronologis penangkapan, pertama dilakukan Satres Narkoba terhadap tiga warga Kec. Singkil berinisial,

Y, 28, bersama E, 23, dan YD, 38.

Mereka ditangkap saat sedang memakai dan bertransaksi ganja, di Gampong Pulo Sarok, Singkil.

Dalam penangkapan pertama diamankan barang bukti 1 bungkus ganja dan 1 toples sisa biji ganja. Selanjutnya dari tangan oknum aparat diamankan dua bungkus seberat sekitar 1,5 kg daun ganja.

Lebih lanjut Ridwan menjelaskan, dari penangkapan pertama polisi melakukan pengembangan sekira pukul.05:00 di de-

Waspada/Ist

BARANG bukti dalam bungkus plastik saat diamankan polisi dari jok sepeda motor DH.

pan Kantor MAA Kota Subulussalam, dan kembali menangkap, RN, 46, warga Kota Subulussalam.

Kemudian dari pengembangannya masih di depan kantor MAA kembali menangkap DH, 46, warga Kec. Penanggalan Pemko Subulussalam yang merupakan salah satu anggota TNI. Dari penangkapan itu, polisi menemukan barang bukti 2 bungkus ganja kering 1,5 kg dari jok sepeda motor milik aparat itu, dan 1 unit sepeda motor Honda Vario.

Ridwan menjelaskan, penangkapan atas informasi masyarakat. Dari penangkapan pertama, asal barang bukti diperolehdariwargaSubulussalamRN danrumahnyasempatdigeledah.

Lalu pengembangan berikutnya, Satres Narkoba berkordinasi dengan Sub Denpom Subulusalam dan menangkap DH. “DH beserta barang bukti sepeda motor dan 1,5 kg ganja sudah diserahkan ke Subdenpom untuk di proses. Sedangkan empat tersangka sipil beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolres Singkil guna penentuan status tersangka dan penyidikan lebih lanjut,” kata Ridwan. (cah/C)

BLANGPIDIE (Waspada): Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak), Aceh Barat Daya (Abdya) dilaporkan masih menahan gaji para Hop Keujruen dan Kejruen Chik, tanpa keterangan. Gaji para sesepuh anak tani tersebut, seharusnya dibayar Juni lalu.

Informasi diterima Waspada, wilayah Abdya diisi 42 Hop Keujruen dan Kejruen Chik.

Keujruen Chik merupakan Keujruen yang mengepalai kecamatan dan membawahi sejumlah Hop Keujruen. Artinya, untuk wilayah Abdya memiliki 9 Keujruen Chik dan 33 Hop Keujruen.

Sejumlah Hop Keujruen, Rabu (7/9) mendatangi Balai PWI Abdya. Mereka mengeluhkan sikap oknum pejabat berwenang di Distannak, yang terkesan sengaja menahan gaji mereka.

Padahal, tanda tangan dalam pencairan (amprahan) gaji tersebut, sudah beberapa kali dilakukan.

“Tahun ini sangat aneh, kita sudah beberapa kali tanda tangan untuk pencairan gaji.

Sementara tahun lalu, cukup sekali teken, gaji langsung cair,” ungkap salah seorang Hop Keujruen Kec. Babah Rot. Didampingi sejumlah Hop Keujruen, pihaknya mengaku, biasanya gaji mereka dibayar awal bulan Juni dan awal Desember (6 bulan sekali). Akan tetapi, tahun ini hingga memasuki pertengahan bulan September, gaji mereka tak kunjung dibayar. Bahkan, saat dikonfirmasi ke Distannak, pejabat berwenang di dinas itu, terkesan ‘membuang badan’.

“Kita tidak mendapat keterangan pasti

kapan gaji kita cair. Pejabat berwenang hanya mengatakan, sabar saja, gaji kalian pasti dibayar.

Tidak dibayar tahun ini, tahun depan pasti dibayar, begitu kata pejabat itu,” sebutnya.

Diakui para Hop Keujruen yang rata-rata sudah berumur lebih dari setengah abad (58 hingga 65 tahun) itu, memang gaji yang diterima selama ini 6 bulan sekali, tidaklah seberapa. Akan tetapi, gaji yang sudah diprogramkan Pemerintah Daerah untuk mereka itu, dirasakan sangat bermanfaat. Apalagi Hari Raya Idul Adha beberapa hari lagi.

“Memang tidak cukup untuk kebutuhan kita. Tapi setidaknya gaji tersebut sangat membantu,”kataHop Keujruen tertua.

Kepala Bidang UPTL Distannak Abdya, Mayudin SP, yang bertanggungjawab atas persoalan gaji para Hop Keujruen dan Keujruen Chik, kepada Waspada secara terpisah membantah pihaknya sengaja menahan gaji para sesepuh tani itu.

Hanya, katanya, pencairan dan pembayaran gaji mereka memerlukan proses yang memakan waktu. “Berkasnya sudah di dinas keuangan, tinggal menunggu pencairan saja. Tidak ada niat kita menahan gaji mereka,’’jenya.

Diakui Mayudin, tahun ini memang agak terlambat pencairan gaji para Hop dan Keujruen Chik. Hal itu dikarenakan, beberapa waktu lalu ada pergantian sejumlah Hop Keujruen. Hop Keujruen yang baru terpilih di SK-kan April lalu.

Sehingga pengurusan administrasi dalam pencairan gaji, terkendala.(cza/C)

Amukan Gajah Bertambah Parah PEUREULAK (Waspada): Amukan gajah kembali terjadi di Desa Seumanah Jaya, Ranto Peureulak, Aceh Timur, Rabu (7/9) dinihari.

Aksi satwa dilindungi itu telah terjadi sejak sebulan lalu, namun kini kian mengancam penduduk di beberapa dusun.

Aksi itu sebelumnya di Desa Bunin, Kec. Serbajadi dan Arul Pinang, Kec. Peunarun.

Tanaman yang dirusak gajah lebih 100 hektare meliputi tanaman jagung, padi gogo, sawit, coklat dan pisang. Selain itu, beberapa pondok milik pekebun juga ikut dirubuhkan.

“Puluhan ekor gajah sudah mulai mengamuk, berbagai jenis tanaman di beberapa desa dalam Ranto Peureulak, menjadi sasaran gajah liar yang jumlahnya semakin hari semakin banyak,” ujar M. Ali alias Nek Ali. Hal serupa juga dikatakan beberapa petani lain. Guna menghindari jatuhnya korban jiwa, pihak CRU Serbajadi, segera menurunkan gajah jinak untuk menghalau puluhan gajah liar tersebut.

Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) setempat membenarkan jumlah gajah yang turun ke pemukiman penduduk belakangan bertambah, karena kebiasaan musim

peng-hujan gajah ke luar dari sarangnya.

“Gajah takut dengan bisingan hujan di hutan dan khawatiran pohon tumbang, sehingga kawanan gajah ke luar habitatnya dan mengamuk di pemukiman penduduk,” kata Kadishutbun Aceh Timur, Iskandar menjawab Waspada, Rabu (7/9).

Menyikapi amukan gajah dimusim penghujan ini, Iskandar mengharapkan masyarakat tidak menyakiti gajah yang masuk ke perkebunan penduduk.

“Jangan berusaha meracuni gajah, karena musim penghujan gajah kebiasaan turun gunung.

Jika terjadi amukan maka dalam waktu dekat kita akan lakukan pengusiran dengan mengerahkan empat gajah jinak,” kata Iskandar.

Di sisi lain, Iskandar mengaku usaha membangun barier (pembatasan—red) gajah terus berlangsung, tetapi kendala di lapangan dalam sebulan terakhir hujan terus mengguyur.

“Barier gajah ini adalah usaha permanen dalam menangani konflik gajah di Aceh Timur, sehingga gajah-gajah liar ini nantinya akan berada dalam 5500 hektar lahan yang kita sediakan sebagai lokasi penangkaran gajah,” tandas Iskandar. (b24/C)

Emil Salim: KEL Harus Masuk Dalam Qanun RTRW Aceh BANDA ACEH (Waspada): Mantan Menteri Lingkungan Hidup, Prof. Emil Salim, menegaskan, Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) harus masuk dalam qanun atau peraturan daerah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Aceh.

“KEL ini kawasan strategis nasional. KEL diatur dalam aturan perundang-undangan.

Karena itu, KEL harus dimasukkan dalam Qanun RTRW Aceh,” ungkap Emil Salim pada persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (6/9).

Emil Salim hadir di persidangan PN Jakarta Pusat terkait gugatan terhadap Menteri Dalam Negeri, Gubernur Aceh, dan Ketua DPR Aceh, karena tidak masuknya nomenklatur KEL dalam Qanun Aceh Nomor 19/ 2013 tentang RTRW Aceh.

Gugatan itu oleh Gerakan Rakyat Aceh Menggugat (GeRAM) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus).

Guru Besar Universitas Indonesia, Jakarta, itu hadir ke persidangan sebagai saksi ahli.

Selain Prof. Emil Salim, kuasa hukum penggugat

juga menghadirkan DR Syahrul, Dosen Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.

Prof. Emil Salim sebagai saksi ahli menyebutkan, pembentukan KEL sudah sejak lama diperjuangkan. Perjuangan pembentukan KEL dilakukan mulai 1920. “Saat itu, para pemimpin lokal menentang invansi kolonial yang ingin mengonversi hutan dan membuka pertambangan dan perkebunan. Namun, para pemimpin lokal menolaknya karena didasarkan pada keunikan KEL dari segi keanekaragaman hayati,” kata Emil Salim.

Hal senada juga diungkapkan Dosen Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala, DR. Syahrul.

Menurut dia, KEL merupakan kawasan terpenting yang harus diproteksi.

Sebelumnya, Nurul Ikhsan, koordinator tim kuasa hukum GeRAM, mengatakan, kliennya menggugat Mendagri karena dianggap lalai mengawasi Pemerintah Provinsi Aceh yang menetapkan Qanun RTRW tanpa mengakomodir kawasan strategis nasional di Aceh.(b04/C)

Waspada/Ist

MANTAN Menteri Lingkungan Hidup, Prof. Emil Salim, ketika bersaksi di PN Jakpus, terkait gugatan terhadap Menteri Dalam Negeri, Gubernur Aceh, dan Ketua DPR Aceh.

Universitaria

B12 Mahasiswa Hukum IAIN P.Sidimpuan Praktik Advokasi P.SIDIMPUAN (Waspada): 100 mahasiswa Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum (Fasih) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) P.Sidimpuan mengikuti praktik di sejumlah kantor advokat dan notaris di Kota P.Sidimpuan.

Dekan Fasih IAIN P.Sidimpuan, Dr.H.Sumper Mulia Harahap M.Ag, Selasa (6/9), mengatakan praktik advokasi itu berlangsung satu bulan (1 sampai 30 September 2016).

“Mereka akan menimba ilmu secara langsung di lapangan dalam rangka penguatan kompetensi,” katanya. Sebelum diberangkatkan terlebih dahulu diberikan pembekalan terhadap peserta praktik agar pelaksanaannya berjalan dengan baik.

Menurutnya, kegiatan tersebut penting untuk meningkatkan kompetensi lulusan Fasih yang mampu mengadvokasi berbagai permasalahan yang terjadi ditengah-tengah masyarakat. “Selain untuk menghadapi MEA, “ ungkapnya.

Sumper berharap, lulusan Fasih bisa menjadi kader pembaharuan hukum di Indonesia sejalan dengan kaidah-kaidah Islam. “Penerapan syariah dalam berbagai lini kehidupan ternyata lebih baik,” jelas dekan.

KetuaPanitia Amatnijar bersama Sekretaris, Putra Halomoan Hasibuan menambahkan, pihaknya akan memantau secara kontiniu aktivitas mahasiswa dilapangan.”Dari sini, kita bisa lihat perkembangan kemampuan mahasiswa dalam mengadvokasi masalah hukum,” tuturnya.(cml/C)

Waspada/Riswan Rika/B

KETUA STAI Al Ishlahiyah Binjai H.Yundiser,MPd (paling kanan) saat pembukaan Matama.

UHN Tetap Favorit MEDAN (Waspada):Universitas HKBP Nommensen (UHN) masih menjadi favorit karena konsisten melakukan proses pendidikan yang baik dan benar sesuai dengan arahan pemerintah dengan dukungan SDM dosen.

Disamping didukung infrastruktur yang lengkap, kata Rektor UHN Dr. Ir. Sabam Malau dalama acara penyambutan dan pembekalan mahasiswa baru (pemaru) UHN Medan di lapangan UHN Medan Jumat (2/9).

Rektor mengatakan, saat ini UHN sedang mempersiapkan sebuah program “UHN Goes International” sebagai tagline dan itu telah direalisasikan dengan adanya para mahasiswa dan alumni UHN yang sedang kuliah S2 dan “student exchange”di Taiwan.

Bahkan saat ini UHN telah menjalin kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi yang ada di luar negeri (Taiwan, Malaysia, Korea Selatan, Jepang, Rep. Ceko dan USA) sebagai upaya menjadikan UHN sebagai pemain global, kata rektor saat memberikan motivasi kepada mahasiswa baru UHN dari 10 fakultas.

Staf Ahli Yayasan Ir. Jannerson Girsang memberikan motivasi yang sama. “UHN adalah pilihan yang sangat tepat bagi anakanak kami,” tegasnya. Acara penyambutan mahasiswa baru UHN ini diisi dengan berbagai kegiatan. Sebelum acara dimulai terlebih dahulu dilakukan kebaktian yang dibawakan oleh Pdt. TAP Simorangkir, S.Th, MM dan Pdt. Imelda Butarbutar, S.Th, MPsi. Acara dilanjutkan pengarahan dari Kasat Narkoba Polresta Kota Medan Kompol (Pol) Boy J Situmorang, SiK tentang bahaya narkoba yang mengancam generasi muda saat ini, secara khusus lagi para mahasiswa. Kasat Narkoba ini sangat senang atas undangan UHN ini sebagai upaya mencegah narkoba masuk ke kampus, khususnya UHN. Kompol (Pol) Boy J Situmorang, SiK sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh UHN ini sehingga kedepan kerjasama yang sangat strategis bisa dilanjutkan antara UHN dan Polresta Kota Medan.

Sementara Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Sumut Maroloan Jonnis Barimbing dalam arahannya sangat bangga Kepada karena UHN adalah milik masyarakat Sumut yang punya misi khusus yang sangat bagus membangun SDM bangsa ini. (cra/A)

Agama Sebagai Bekal Politik Oleh: Junaidi, M.Si

Waspada/Mohot Lubis/B

100 Mahasiswa Fasih IAIN P.Sidimpuan yang akan mengikuti praktik advokasi

Prof Abdullah:

Dakwah Bukan Sebatas Ceramah MEDAN (Waspada ): Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), Prof. Dr. Abdullah mengatakan, dakwah bukan sekedar ceramah atau khutbah di atas mimbar.

“Dakwah bukan cermah

biasa, Makna dakwah jauh lebih luas dari ceramah” kata Prof Abdullah dalam acara Pekan Orientasi Dakwah (POD) FKD UINSU, kemarin di fakultas tersebut.

Prof Abdullah mengatakan, mahasiswa sebagai generasi muda bangsa harus bisa membedakan dakwah dan ceramah.

Mahasiswa harus dapat merasakan makna dakwah itu.Sebab

Waspada/ist

DEKAN FDK UINSU Prof Dr Abdullah (kedua dari kiri) didampingi dan KTU Liesna SE, MM (kanan) foto bersama para alumni

dakwah bukan sebatas ceramah atau khutbah di atas mimbar.

“Dakwah mencakup setiap aktivitas menyeru, mengajak manusia ke jalan kebaikan agar mencapai kebahagiaan dunia akhirat,” kata Prof Abdullah. Ia berharap, mahasiswa baru FDK tekun membaca bermacam buku, agar dapat merasakan dakwah dan membedakannya dengan ceramah.

Pada bagian lain, Prof Abdullah mengatakan, kehadiran para almuni pada POD ini diharapkan mampu memberikan motivasi kepada para mahasiswa baru. “Menjadi mahasiswa FDK adalah jalan tepat menjadi manusia berguna. Kelak setelah menjadi alumni bisa menjadi apa saja. Buktinya para alumni FDK ada yang menjadi polisi bahkan berpangkat AKBP dan terus akan meningkat. Bisa menjadi wakil ketua DPR, dan bekerja di bank,” katanya.

Dalam acara itu, FDK mengundang alumni AKBP Jarnawi Hadi Sahaputra Tanjung, M.H, stambuk 1991 bertugas di Poldasu, Sulhanuddin, S.Sos, stambuk 1999 bertugas sebagai wakil ketua DPRD Labuhan Batu Utara, Abdillah Prima Kurnia, S.Sos, stambuk 2007 bekerja

di Bank Syariah Mandiri cabang Kesawan.

Pada kesempatan itu AKBP Hadi Sahputra Tanjung mengatakan, menjadi mahasiswa FDK harus bersyukur karena di fakultas ini mahasiswa disiapkan dua hal. Pertama ilmu yang bermanfaat untuk karier, kedua mahasiswa akan dibekali dengan pengetahuan agama yang memadai sehingga kuat menghadapi perjuangan hidup. “Itu yang saya rasakan saat sekarang ini,” katanya. “Berkarir di polisi bukan hal yang mudah. Begitu banyak cobaan dan godaan.Tapi itu alhamdulillah bisa saya atasi berkat bekal yang saya dapat di FDK ini,” ujarnya lagi.

Wakil Dekan III, Dr. Fahrul Rizal, M.Si,menyatakan para alumni ini setiap tahun diundang secara bergantian dengan berlatar belakang profesi, dari TNI, Polri, pengusaha, politisi, birokrat, akademisi, bankir dan berbagai profesi lainnya.

Tujuannya adalah agar para mahasiswa yakin bahwa mereka punya masa depan yang sangat baik juka mereka mau bersungguh dalam belajar dan berjuang dengan tanpa melupakan karakter utamanya yaitu sebagai dai.(m49/I)

Raih Akreditasi B, FH UISU Santuni Anak Yatim MEDAN (Waspada): Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) meraih Akreditasi “B” untuk Program Studi Ilmu Hukum.

Berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Perguruan Tinggi (BAN-PT) Nomor : 1530/SK/BAN-PT/Akred/ S/VIII/2016 yang telah diterima langsung oleh Dekan Fakultas Hukum UISU Dr Marzuki SH MHum. Sebagai wujud rasa syukur atas keberhasilan FHUISU meraih Akreditasi dengan peringkat “B” digelar acara syukuran sekaligus santunan bagi 30 anak panti asuhan dan ceramah agama oleh Dr H Azhar Sitompul MA, yang bertempat di Ruang Kuliah Program Pascasarjana S2 Ilmu Hukum UISU di Kampus UISU Jalan Sisingamangaraja Teladan Medan, Jumat (2/9).

Dekan Fakultas Hukum UISU Dr Marzuki SH MHum dalam mengatakan, ini merupakan bagian dari wujud rasa syukur kita, dimana akreditasi Fakultas Hukum UISU sudah terbit dengan peringkat “B” dan tetap menjadi FH terbaik di Sumatera Utara. Semua ini berkat kerja keras bersama dari seluruh civitas akademik dan tim inti yang telah berupaya terus

meningkatkan kualitas dan kuantitas FH UIS. Marzuki juga berharap bagi dosen-dosen muda agar bisa menambah dan meningkatkan catur darma perguruan tinggi demi perbaikan UISU kedepan yang lebih baik lagi. Para dosen juga harus bisa berkompetisi dan bersaing hingga ke tingkat nasional maupun internasional pada era MEA saat ini. Selain

itu juga pelayanan terhadap mahasiswa harus ditingkatkan agar mereka bisa belajar dengan nyaman.

“Mari kita bangun FH UISU kembali sehingga kejayaan UISU masa lalu tidaklah menjadi kenangan, tapi kejayaan UISU dimasa depan menjadi harapan kitakembali,”harapnya.

Bimbingan dari Pengurus Yayasan UISU Hj Masnun SH

MH menyerukan, dengan keluarnya akreditasi B Fakultas Hukum UISU dapat menambah mahasiswa baru dan masyarakat kembali percaya menguliahkan anaknya masuk ke FH. UISU. Selanjutnya untuk program pascasarjana ilmu hukum UISU juga harus segera mengirim berkasnya untuk mendapatkan akreditasi dari BAN-PT,”serunya. (m49/B)

dan Kebudayaan.

Kabag Humas dan Kemahasiswaan UPU, Asbon, Sabtu (3/9) mengatakan, terpilihnya kembali sembilan mahasiswa UPUmenerima Beasiswa Bidikmisi, karena Program Studi

Sistem Informasi (S1), Program Studi Teknik Informatika (S1) dan Program Studi Manajemen Informatika (D3) sudah memenuhi persyaratan akreditasi dan persyaratan lainnya sesuai peraturan ditetapkan oleh

Waspada/ist

MAHASISWA Penerima beasiswa Bidikmisi bersama Rektor Universitas Potensi Utama, DR Rika Rosnelly, SH. MKom, Sabtu (3/9).

Dosen Komunikasi FUSI UIN-SU dan UMSU Agama apapun di dunia ini pasti memiliki satu ajaran bahwa sebagai seorang hamba haruslah merasa diawasi oleh Allah. Perasaan merasa diawasi oleh Allah memegang peranan penting dalam setiap aktivitas kehidupan manusia, termasuk dalam hal berpolitik.

Manusia yang selalu merasa diawasi oleh Tuhan, maka ia akan takut untuk berbuat kesalahan. Perasaan ini juga akan melahirkan sikap dan hal-hal positif, seperti cinta-kasih, harap-harap cemas, sabar dan sebagainya. Dengan perasaan ini, manusia juga akan merasakan kehadiran Tuhan dalam setiap aktivitas dan langkahnya. Tuhan juga terasa begitu dekat sehingga manusia tersebut dengan mudah dapat berkomunikasi layaknya seperti dengan sesama manusia.

Itulah sebabnya, perasaan ini mempunyai efek yang sangat mendalam, baik secara politik (pengawasan melekat pada aktivitas politik), maupun secara psikologi yang membuat kita takut melakukan kesalahan dalam ranah manapun (baik hati/perasaan, pikiran maupun perbuatan). Karena begitu besarnya peranan perasaan ini (perasaan merasa diawasi Tuhan), maka wajar jika semua agama menjadikan persoalan ini sebagai inti dari ajarannya keberagamaan.

Politik yang dibekali dengan semangat ketuhanan ini (agama) akan menjadikan para politisi berlomba-lomba berbuat kebaikan dan keadilan serta berorientasi pada usaha menyejahterakan rakyat luas. Di samping itu pula akan melahirkan politisi yang takut berbuat penyelewengan dan pelanggaran yang dapat membawanya pada kemurkaan Tuhan. Namun, politik yang tidak menjadikan agama sebagai bekal dalam langkah politiknya akan menjadikan pelakunya (politisi) sewenang-wenang (mengingkari janjinya) saat dirinya diberikan amanah untuk memimpin.

Sebenarnya semua profesi yang tidak menjadikan agama sebagai bekal, biasanya akan cenderung tidak amanah dalam menjalankan profesi itu. Sebagai contoh sederhana adalah profesi tukang jahit. Salah satu kebiasaan buruk tukang jahit adalah susah menepati janji. Itulah pengalaman pribadi yang penulis jumpai dan alami saat menempah/menjahitkan pakaian (celana). Selama ini, tukang jahit yang penulis datangi tidak pernah tepat janji.

Selalu saja mereka meleset dan tidak tepat waktu sebagaimana waktu yang telah dijanjikan. Namun tentunya tidak semua tukang jahit beperilaku demikian. Ada juga tukang jahit yang tepat waktu alias memenuhi janji.

Tukang jahit yang belum selesai kerjaanya pada waktu yang telah ditentukan, akan mencari alasan yang bermacam-macam.

Misalnya saja, belum disetrika, belum dipasang kancing, dan lain-lain. Sebagaimana layaknya tukang jahit, para politisi juga demikian. Mereka yang belum bisa menepati janji akan mencari alasan-alasan untuk membela dirinya. Misalnya saja ketika ada yang bertanya mengapa tidak dipenuhi janji-janji kampanyenya, maka ia akan menjawab “tidak bisa melawan arus, nanti hanyut, sistemnya memang sudah seperti ini” dan lain-lain.

Politisi di Indonesia umumnya menerapkan gaya berpolitik seperti tukang jahit. Banyak sekali diantara politisi di negri tercinta ini yang tidak menepati janji-janji pada saat kampanyenya. Umumnya mereka hanya pandai mengumbar kata-kata agar rakyat tertarik dengan mereka. Namun setelah mereka terpilih menjadi anggota legislatif, menjadi Presiden, menjadi Bupati/walikota atau menduduki jabatan lainnya mereka tidak mampu untuk merealisasikannya.

Saat ini kita rindu dengan sosok politisi yang jujur, menepati janji dan mau memikirkan kesejahteraan rakyat. Bukan politisi yang hanya pandai mengumbar kata-kata tapi tidak mampu menepati janjinya. Politisi hendaklah jangan meniru gaya tukang jahit dalam berjanji, tapi tirulah gaya berjanjinya tukang pangkas.

FIS UINSU-Pemkab Labusel Teken MoU MEDAN (Waspada): Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam NegeriSumateraUtara(FISUINSU),menandatanganinotakesepahaman MemorandumofUnderstanding(MoU)denganPemkabLabuhanbatu Selatan (Labusel), Selasa (6/9), di fakultas tersebut.

Akta nota MoU ditandatangani Bupati Labusel HWildan Aswan Tanjung dan Dekan FIS UINSU Dr Phil Zainul Fuad MA. Penandatanganan tersebut merupakan tindaklanjut Memorandum of Action (MoA) setelah sebelumnya Pemkab Labusel dan Rektor UINSUProfDrSaidurrahmanMAg menandanganinotakesepahaman di Aula Biro Rektor UIN-SU pada hari yang sama, Selasa (6/9).

Acara tersebut dihadiri Wakil Dekan I Dr Ahmad Zuhri MA, Wakil Dekan II Dr Muhammad Dalimunte M.Hum dan Wakil Dekan III FIS UIN-SU Dr Azhar Sitompul MA serta ratusan mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam.

Salah satu isi nota kesepahaman yang disepakati dalam MoU tersebut, baik FIS UIN-SU dan Pemkab Labusel sama-sama menyepakati peningkatan sumber daya manusia untuk keduanya.

Keduanya saling menguntungkan dalam hal peningkatan pendidikan di FIS UIN-SU dan Pemkab Labusel. “Kita berharap nota kesepahaman ini jangan di atas kertas, setelah diteken kemudian tidak ada tindaklanjut. Kita mengharapkan ada realisasi untuk pengembangan SDM,” kata Bupati LabuselWildan Aswan Tanjung.

Dekan FIS UIN-SU Dr Phil Zainul Fuad mengaku bangsa atas kepedulian Pemkab Labusel terhadap mahasiswa UIN-SU terkhusus lagiyangberadadiFIS.“Kitaberharap,jalinankerjasamainiterusberjalan untuk sejumlah bidang,” kata Zainul Fuad.(cra/A)

Mantan Komandan Hansip USU Jadi Guru Besar Waspada/Mohammad Ferdinan Sembiring

DEKAN Fakultas Hukum UISU saat memberikan santunanbagi anak yatim piatu

9 Mahasiswa UPUTerima Beasiswa Bidikmisi SEBANYAK sembilan mahasiswa Universitas Potensi Utama (UPU) mendapat beasiswa Bidikmisi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan

Kamis 8 September 2016

SUARA AKADEMIK

Sekretaris Kopertais Wil IX Buka Matama STAI Al Ishlahiyah BINJAI (Waspada ): Sekertaris Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara Dr.H. Ansari Yamamah,MA menyebutkan kunci sukses mahasiswa menjalani kuliah di perguruan tinggi adalah disiplin dan pintar mengatur waktu.

“Tak kalah penting lagi, rajin membaca dan aktif berorganisasi,” Dr Ansari Yamamah saat membuka Masa Taaruf Mahasiswa ( Matama) STAI Shekh H. Abd. Halim Hasan Al Ishlahiyah Binjai, Kamis ( 1/9) di kampus tersebut.

Dia menegaskan, mahasiswa harus pintar mengatur waktu, tinggalkan hal-hal yang tak bermanfaat, isi waktu dengan mengembangkan ilmu sehingga bisa mengembangkan intelektualisme.

Menurut Yamamah, berorganisasi juga perlu, guna manmbah pengelaman bermasyarakat sebagai bekal menjadi pemimpin kelak. STAI Al Ishlahiyah Binjai yang baru menambah prodi, hendaknya melahirkan generasi muda yang bermoral,beretika dalam mengembangkan ilmu di masyarakat. “ Dengan bermoral, beretika, kepercayaan umat kepada alumni STAI Al Ishlahiyah akan lebih tinggi,” ujarnya. Ketua STA Al Ishlahiyah Binjai Drs.H. Yundiser,MPD, menjelaskan, Matama diikuti 744 mahasiswa baru dari hasil seleksi PMB gelombang pertama dan kedua. ( a04/B)

WASPADA

Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan bersama Kopertis Wilayah 1.

Ke sembilan mahasiswa UPU yang mendapatkan beasiswa Bidikmisi yaitu tiga orang dari Program Studi Sistem Informasi (S1), tiga orang dari Program Studi Teknik Informatika (D3) dan tiga oang Program Studi Manajemen Informatika (D3).

Asbon menjelaskan, sejak tahun 2012, UPU sudah menerima kuota beasiswa Bidikmisi.

Saat itu jumlahnya enam orang dari Program Studi Sistem Informasi. Tahun 2013 jumlahnya meningkat menjadi delapan orang. Empat mahasiswa dari prodi Sistem Informasi dan empat mahasiswa prodi Studi Manajemen Informatika.

Sedangkan 2015, UPU mendapatkan kuota beasiswa Bidikmisi yaitu enam masing dari Program Studi Sistem In-

formasi (S1), Program Studi Teknik Informatika (D3) dan Program Studi Manajemen Informatika (D3).

Beasiswa Bidikmisi adalah program bantuan biaya pendidikan diberikan Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mulai tahun 2010 kepada mahasiswa yang memiliki potensi akademik memadai dan kurang mampu secara ekonomi.

Asbon menjelaskan, beasiswa Bidikmis salah satu upaya pemerintah meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia. Penerima Bidikmisi lulusan SMA/SMK/MA yang kurang mampu, namun memiliki prestasi yang baik di sekolah.

Sesuai motto Dikti, “menggapai asamemutusrantaikemiskinan”.

Program ini, urainya, mempunyai misi untuk menghi-

dupkan harapan bagi masyarakat kurang mampu dan memiliki potensi akademik memadai untuk dapat menempuh pendidikan sampai ke jenjang Pendidikan Tinggi , nantinya diharapkan dapat mengisi kebutuhan sumber daya manusia Indonesia yang siap berkompetisi diera Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) Bantuan yang diberikan dalam program ini terdiri atas Bantuan biaya hidup yang diserahkan kepada mahasiswa sekurang-kurangnya sebesar Rp 3.600.

000 persemester yang ditentukan berdasarkan Indeks Harga Kemahalan daerah lokasi PT dan Bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan yang dikelola lPTN sebanyak-banyaknya Rp 2.400.

000 per semester per mahasiswa katanya. (m49/rel)

PROF DR NASRUDDIN NOER meraih gelar guru besar sebagai profesor Ilmu Fisika zat padat di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sumatera Utara (USU).

Ia disambut riuh tepuk tangan setelah selesai berorasi ilmiahnya di Gelanggang Mahasiswa USU. RektorUSU,Prof RuntungSitepu lalu mengalungkan Samir guru besar kepadanya. Bagaimana kisah perjuangannya?Barangsiapabersungguhsungguh,pastiakanmendapathasilnya.

Ungkapan itu pantas disematkan kepada Nasruddin Noer.

Kepada wartawan, Prof Nasruddin menceritakan kisah perjuangannya dalam mewujudkan cita-cita di bidang pendidikan itu. Prof Nasruddin Noer mengawali karirnya di USU tahun 1981 sebagai Komandan Hansip di Biro Rektor kampus tersebut.

“Memang untuk , menjadi seorang profesor tidaklah mudah saya gapai,” kata pria yang dikukuhkan menjadi guru besar pada 11 Agustus 2016 . Dari Komandan Hansip, ia menjadi pegawai administrasi di Laboratorium Ilmu-ilmu Dasar (LIDA) sambil menyelesaikan kuliah di S-1 di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) USU. Sementara S-2, ia tuntaskan di Universitas Indonesia (UI) pada tahun 1992 melalui program Studi Opto Elektroteknika dan Aplikasi Laser (OEAL) dan S-3 tahun 2010 di Program Studi Fisika Kimia di Pancasarjana USU. Berkat ketekunannyadiduniapendidikan,padatahun2015,suami Dra Hj. Juwairiah, M.Si ini terpilih menjadi salah satu tokoh masyarakat Aceh di Medan bersama belasan tokoh lainnya tercantum dalam buku tokoh diluncurkan Prof Dr HM. Hasballah Thaib, MA .

Dalam kesibukannya sebagai staf pengajar, Prof Nasruddin aktif menulis berbagai karya ilmiah. Bahkan beberapa tulisannya telah dipublikasikan di jurnal nasional dan internasional serta menyusun sejumlah buku ilmiah lainnya. Abdullah Dadeh