Epaper andalas senin 9 februari 2015

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Senin, 9 Februari 2015 | No: 3082/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

KEPOLISIAN HAMBAT EKSEKUSI

Pendukung Labora Sitorus Siapkan Senjata Tajam

Sorong-andalas Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksanaan Negeri Sorong Danang Prasetyo Dwiharjo mengatakan, eksekusi polisi pemilik rekening gendut Rp 1,5 triliun, Bripka Labora Sitorus, masih menunggu langkah kepolisian. "Kami maunya represif, tapi polisi punya pertimbangan lain. Sehingga proses persuasif masih dilakukan," ujar Danang kemarin. Namun, Danang menyesalkan kepolisian hingga saat ini belum bisa memastikan eksekusi. Menurut dia, polisi beralasan upaya eksekusi harus dilakukan persuasif untuk menghindari bentrokan yang bisa meluas di Papua Barat. Saat ini, terpidana kasus penimbunan minyak dan pencurian kayu ini dilindungi pekerja dan warga di Tempat Garam, Rufei, Sorong Barat. "Saat ini negosiasi dilakukan polisi, kami sudah menarik tim kami," ujar Danang. Kepala Kepolisian Papua Barat Brigadir Jenderal Paulus Waterpauw membantah pihaknya • LANJUT KE HAL. 15

andalas/Ist

MELEPAS BURUNG – Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Kapoldasu Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi, Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta, dan lainya melepasan ratusan ekor burung merpati.

Ribuan Warga Ikuti Car Free Day Ratusan Burung Merpati Dilepas Sutrisno Bachir

Sutrisno Bachir Comeback Hadang Hatta Rajasa Jakarta-andalas Lama tak terdengar kabarnya, eks Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Sutrisno Bachir kembali bermanuver politik. Politikus yang akrab disapa Mas Tris itu bersiap comeback ke PAN yang sudah lima tahun tak disentuhnya. "Alhamdulillah, SB akan bergabung kembali dengan PAN untuk memperkuat PAN," kata politikus senior PAN yang juga orang dekat SB, Totok Daryanto, kepada di sela-sela konsolidasi tim pemenangan Zulkifli Hasan di Hotel Lombok Raya, Mataram, NTB, Minggu (8/2). Konsolidasi ini dihadiri sebanyak 165 pemilik suara kongres dari DPW dan DPD PAN se-Indonesia timur. Sutrisno comeback di tengah semangat reunifikasi yang didengungkan oleh caketum PAN Zulkifli Hasan. Sutrisno pun masuk barisan pendukung Ketua MPR tersebut menjadi Ketum PAN. "Reunifikasi adalah penyatuan kembali tokoh PAN yang seka• LANJUT KE HAL. 15

Medan-andalas Ribuan warga Kota Medan dengan penuh antusias mengikuti car free day yang dipusatkan di Jalan Sudirman Medan, persisnya depan rumah dinas Wali Kota Medan, Minggu (9/12). Selain diisi dengan kegiatan olahraga seperti senam dan bersepeda, car free day juga diisi dengan pelepasan ratusan ekor burung. Diharapkan Kota Medan nantinya akan menjadi kota yang ramai dipenuhi burung dan bebas dari polusi kendaraan bermotor. Car free day kali ini merupakan pertama kalinya dilakukan di

tahun 2015. Even yang digelar dalam rangka menyosialisasikan kepada masyarakat untuk menurunkan ketergantungan terhadap kenderaan bermotor ini turut dihadiri Kapoldasu Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi, Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta, pimpinan SKPD, camat dan lurah se Kota Medan. Sejak pukul 05.30 WIB, warga satu persatu berdatangan ke lokasi car free day untuk mengikuti serangakaian kegiatan yang digelar. Acara diawali dengan pelepasan ratusan ekor burung mer-

pati yang dilakukan Kapoldasu bersama Pangdam I/BB, Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi, Kapolresta Medan didampingi sejumlah pimpinan SKPD. “Semoga Kota Medan ke depannya akan menjadi kota yang dipenuhi burung-burung. Kemudian menjadi kota yang bersih dan sehat sehingga semakin dicintai seluruh masyarakatnya. Di samping itu seluruh masyarakatnya akan hidup lebih bahagia dan sejahtera,” kata Kapoldasu sebelum melepaskan burung. Usai pelepasan burung, acara

dilanjutkan dengan pelepasan fun bike oleh Kapoldasu bersama Wali Kota Medan. Pangdam I/BB ikut serta dalam fun bike bersama masyarakat, pimpinan SKPD, camat, lurah beserta masyarakat. Sedangkan bagi warga yang tidak ikut fun bike, mereka mengikuti senam bersama dipandu sejumlah instruktur. Untuk memeriahkan car free day kali ini, Dinas Pemuda dan Olaraga (Dispora) selaku penyelenggara kegiatan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota • LANJUT KE HAL. 15

Empat Pimpinan KPK Siap Kembalikan Mandat ke Presiden Jakarta-andalas Empat pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) siap mengembalikan mandat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyusul adanya upaya kriminalisasi yang dilakukan kepada seluruh pimpinan KPK. Mereka melihat saat ini KPK tidak hanya dilemahkan tetapi juga sedang diupayakan untuk bubar. "Kami sudah sampai pada tahapan mendiskusikannya secara internal. Kalau memang KPK dihancurkan dengan cara dilumpuhkan, salah satu opsinya kami akan menyerahkan mandat itu kepada Presiden dalam kapasitas

beliau sebagai Kepala Negara," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto di kantor PP Muhammadiyah, Minggu (8/2). Bambang menyikapi kemungkinan empat pimpinan KPK ditetapkan sebagai tersangka menyusul adanya laporan pidana yang ditangani kepolisian atas seluruh pimpinan lembaga itu. Bambang mengaku tak mau berpolemik pada wacana diterbitkannya peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) untuk melindungi KPK. Menurut dia, hal itu adalah kewenangan penuh Presiden. Selain itu, Bambang mengaku

rencana seluruh pimpinan KPK untuk mundur ini juga baru sebatas pembicaraan internal. Sejauh ini, kata dia, Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso dan Wakapolri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menyatakan status dua pimpinan KPK Abraham Samad dan Adnan Pandu Praja belum menjadi tersangka meski sudah ada surat perintah dimulainya penyidikan (sprindik). "Jadi saya harus mempercayai Plt Polri dan Kabareskrim. Itu yang harus kita dengar. Bahwa belum ada pernyataan sebagai tersangka tetapi baru surat pe-

rintah penyidikan," kata dia. Seperti diketahui, saat ini seluruh pimpinan KPK sudah dilaporkan ke kepolisian atas berbagai kasus pidana. Dari laporan itu, baru Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto yang ditetapkan sebagai tersangka kasus saksi palsu dalam sengketa Pilkada Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Sementara itu, sudah ada dua sprindik terkait laporan pidana atas nama Abraham Samad dan Adnan Pandu Praja. Abraham dilaporkan atas tindak pidana • LANJUT KE HAL. 15

100 dari 162 Korban Air Asia Sudah Ditemukan Hari ke-43 tragedi AirAsia QZ8501, Minggu (8/2) sebanyak 7 jenazah lagi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kepolisian Daerah Jawa Timur. Mereka menjadikan total sudah 100 jenazah korban pesawat yang jatuh di perairan Selat Karimata pada Minggu 28 Desember 2014 lalu itu yang sudah ditemukan.

S

eperti yang lainnya, ketujuh jenazah akan menjalani proses identifikasi oleh tim Disaster Victim Identification Polda Jawa Timur. "Tujuh korban itu akan memasuki pemeriksaan postmortem besok pagi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur, Komisaris Besar Awi Setiyono, kepada wartawan di Posko Crisis Center Markas Polda Jawa Timur, Minggu (8/ 2). Menurut Awi, tujuh jenazah yang baru tiba itu rata-rata sudah rusak, sehingga tim DVI

terus mendalami data ante mortem tambahan. Tim juga dipastikan akan mengandalkan data DNA untuk mengenali identitas korban yang sudah beberapa hari berada di Rumah Sakit Bhayangkara. Dengan datangnya 7 jenazah atau bagian tubuh korban tersebut, maka total keseluruhan jenazah atau bagian tubuh yang sudah diterima di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya sebanyak 100 korban. Jumlah itu sudah dikurangi satu yang ternyata terungkap bagian • LANJUT KE HAL. 15

Lagi, Sumut Laporkan Krisis Gas ke Presiden Medan-andalas Asosiasi pengusaha di Sumatera Utara, terdiri Apindo, Kadin dan Apigas kembali melaporkan kondisi krisis dan tata kelola gas di daerah itu ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mendapatkan solusi secepatnya. "Krisis gas yang sudah terjadi sejak 2000 belum juga teratasi, bahkan semakin parah. Makanya pengusaha kembali melaporkan ke Presiden Jokowi Jokowi," kata Wakil Ketua Dewan Pimpinan Provinsi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut, Johan Brien di Medan, Minggu (8/2). Dari minimal kebutuhan gas yang sebesar 29,54 million standard cubic feet per day (mmscfd), alokasi dewasa ini tinggal hanya sekitar 7 mmscfd termasuk satu mmscfd dari Gas Benggala. Padahal waiting list perusahaan yang membutuhkan gas mencapai 140 mmscfd.

Menurut Johan yang juga Ketua Asosiasi Perusahaan Pemakai Gas Indonesia (Apigas) Sumut, surat ke Presiden itu sudah dikirimkan tanggal 28 Januari 2015. Harapannya Presiden Jokowi menyelesaikan krisis gas di Sumut dalam Kabinet Kerja. "Pengusaha berharap besar, Presiden Jokowi bisa menyelesaikan krisis gas itu dalam tahun ini seperti permasalahan lainnya," katanya. Menurut dia, masih belum terpenuhinya juga kebutuhan gas itu menimbulkan kesulitan kepada pengusaha. Pengusaha, kata dia, bukan hanya dirugikan dari tidak bisanya memaksimalkan kapasitas dan menambah biaya produksi, tetapi juga sudah ada yang menghentikan produksi seperti Eco Green sejak Januari 2015. Biaya produksi semakin besar karena pengu• LANJUT KE HAL. 15

Konflik Partai Golkar

Ical Tolak Mahkamah Partai Jakarta-andalas Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar versi Munas Bali, Aburizal Bakrie, menolak penyelesaian sengketa dualisme kepemimpinan lewat sidang Mahkamah Partai. Ical kukuh rekonsilasi konflik dilakukan setelah adanya putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat, tempat ia mengajukan gugatan. "Tak ada Mahkamah Partai karena mereka sudah bersidang pada 23 Desember 2014. Soal islah tunggu putusan pengadilan Jakarta Barat 8 Maret nanti," kata Aburizal saat ditemui Minggu (8/2). Bagi Ical, amar putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 2 Februari tak mengharuskan penyelesaian konflik lewat Mahkamah Partai. Ia menyebutkan, tiga putusan pengadilan menyatakan ditolaknya eksepsi penggugat kubu Agung Laksono, pemberhentian perkara, dan pembayaran ganti rugi sebesar Rp 370 ribu dari penggugat. "Ditambah dengan surat Kementerian Hukum dan HAM yang baru, bahwa yang terdaftar adalah DPP Golkar hasil Mu-

Aburizal Bakrie nas 2009 Riau yang memutuskan Munas Golkar 2014," kata Ical. Kubu Agung tak patah arang menuntut kemenangan. Mereka mengaku siap menjalani sidang Mahkamah Partai hingga mengajukan gugatan kasasi ke Mahkamah Agung. Ketua DPP versi Munas Partai Golkar di Ancol, Leo Nababan, mengatakan sidang akan digelar pada Selasa, 10 Februari 2015. "Jadi yang diterima pengadilan itu eksepsinya. Pokok perkaranya belum. Aburizal harus menaati putusan pengadilan," kata Leo. Ia menuding Ical sengaja mempengaruhi independensi Mahkamah Partai. Hakim Mahkamah • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Bra Selamatkan Medeiros dari Peluru Nyasar

SEBUAH bra hitam berenda telah menyelamatkan seorang perempuan di kota Belem, Brasil, dari terjangan peluru panas yang dimuntahkan pistol kawanan perampok. Ivete Medeiros, perempuan itu, mengatakan dirinya merasakan "sensasi terbakar" di dada ketika peluru nyasar itu mengenai kawat

yang menyangga pakaian dalamnya tersebut. Seperti dilaporkan kantor berita Reuters, kemarin, Ivete Medeiros baru saja keluar dari sebuah toko di pusat kota Belem di wilayah Amazon, Brasil, bertepatan dengan terjadinya sebuah perampokan. Kepada stasiun televisi Globo, Medeiros mengatakan, dia saat itu mendengar bunyi tembakan dan tiba-tiba merasakan "dadanya terasa panas". Belakangan diketahui "sensasi terbakar" itu berasal dari peluru nyasar yang • LANJUT KE HAL. 15


MEDAN KITA 2 Interpelasi Bukan andalas untuk Melengserkan Gatot

Senin

harian andalas | Hal.

9 Februari 2015

PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, M.Sulaiman STAF REDAKSI Yonan Febrian,Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar,Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Dedi Afrizal FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Interpelasi Jangan Jadi Ajang Transaksi ANGGOTA DPRD Sumut, HM Nezar Djoeli mengatakan, adanya wacana pengajuan hak interpelasi dari sejumlah anggota dewan, merupakan hal yang wajar. Terutama menyikapi pernyataan Gubsu, Gubsu Gatot Pujo Nugroho, yang mengaku siap diinterpelasi anggota DPRD Sumut. "Sebab, interpelasi merupakan hak bertanya terhadap berbagai masalah yang kini sedang melanda Pemprovsu, dan sama tidak bertujuan untuk melengserkan Gatot dari jabatannya,"kata Politisi NasDem ini kepada wartawan, Sabtu (7/2). Menurut Nezar, wacana interpelasi terhadap Gatot Pujo Nugroho yang saat ini sedang santer bertujuan untuk mempertanyakan kondisi pemerintahan yang di jalankan Gubsu. Terutama terhadap dugaan Sumut di ambang kebangkrutan, dengan berbagai masalah utang kepada kabupaten/kota di Sumut. Sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku, hak interpelasi memang boleh dan perlu ditempuh anggota dewan (DPRD Sumut-red), jika terdapat berbagai persoalan krusial yang dianggap memerlukan penjelasan transparan dan detail dari Gubernur Sumatera Utara. Sebagaimana disebutkan Nezar di atas, keinginan anggota DPRD Sumut melakukan interpelasi tidaklah dimaksudkan untuk menjatuhkan Gatot dari kursi empuk kekuasannya. Jika benar demikian, Gatot tidak perlu risau dengan wacana yang digelindingkan itu. Namun, berkaca dari pengalaman pengajuan wacana interpelasi yang digelindingkan anggota DPRD Sumut periode sebelumnya (2009-2014), yang juga ditujukan kepada Gubsu Gatot Pujo Nugroho, yang selalu kandas di tengah jalan, wajar pula jika muncul kekhawatiran interpelasi kali ini juga akan mati suri. Pada pengajuan hak interpelasi periode dewan sebelumnya, tidak terlalu keliru jika dinyatakan, spirit interpelasi lebih mengarah pada upaya transaksional. Terbukti, pada periode itu dua kali hendak diajukan interpelasi, dua-duanya mengalami kegagalan. Dan, aroma politik transaksional sangat kental terasa di dalamnya. Betapa tidak, kala itu misalnya terdapat sejumlah anggota dewan yang sudah menandatangani persetujuan dukungan untuk menginterpelasi Gubsu, tiba-tiba balik gagang, mencabut dukungannnya. Konon, pencabutan dukungan itu, karena sudah mendapatkan 'siraman rohani'. Nah, hal serupa tidak tertutup kemungkinan akan terulang kembali, yakni wacana interpelasi yang digulirkan anggota dewan kali ini pun akan menjadi ajang transaksi. Jika hal ini terjadi lagi, sudah pasti anggota DPRD Sumut akan mendapat cibiran rakyat. Tetapi, setelah mencermati tujuan interpelasi seperti disebutkan Nezar, bukan untuk menjatuhkan Gatot Pujo Nugroho. Maka, besar kemungkinan pengajuan interpelasi kali ini, benar-benar serius dan bukan sekadar upaya 'menggoyang pohon, agar buahnya jatuh'. Apa pun motivasi yang melatari keinginan anggota DPRD Sumut, hendak mengajukan hak interpelasi tersebut, hendaknya hal itu disikapi sebagai sebuah ijtihad politik demi mewujudkan Sumatera Utara yang lebih baik kini, dan di masa mendatang. Karenanya, wacana interpelasi yang tak menjurus pada transaksi, patut diapresiasi sembari berharap mampu melahirkan diskusi cerdas antarpetinggi, yang bermuara pada lahirnya solusi. (**)

Medan-andalas Anggota DPRD Sumut HM Nezar Djoeli mengatakan adanya wacana pengajuan hak interpelasi dari sejumlah anggota dewan merupakan hal yang wajar. Terutama menyikapi pernyataan Gubsu Gatot Pujo Nugroho yang mengaku siap diinterpelasi Anggota DPRD Sumut. "Sebab, interpelasi merupakan hak bertanya terhadap berbagai masalah yang kini sedang melanda Pemprovsu dan sama sekali tidak bertujuan untuk melengserkan Gatot dari jabatannya," kata Politisi NasDem ini kepada wartawan, Sabtu (7/2). Menurut Nezar, wacana interpelasi terhadap Gatot Pujo Nugroho yang saat ini sedang santer bertujuan untuk mempertanyakan kondisi pemerintahan yang dijalankan Gubsu. Terutama terhadap dugaan Sumut di ambang kebangkrutan, dengan berbagai masalah utang kepada kabupaten/ kota di Sumut. “Jadi, bukan untuk menjatuhkan pemerintahan Gatot, melainkan menanyakan beberapa persoalan yang ingin ditanyakan dewan kepada Gubsu. Dan, interpelasi merupakan hak melekat setiap anggota dewan,” ujarnya.

belum memberitahukan kepada Saat ditanya tanggapannya atas DPRD Sumut secara rinci upaya kesiapan Gatot melayani atau solusi yang diambil Gubsu interpelasi terhadap dirinya, dalam upaya melunasi utang Nezar menyatakan salut dengan tersebut. Sementara dewan telah Gatot. “Memang seharusnya meminta kepada TAPD untuk seorang kepala daerah yang menjelaskan berapa utang-utang profesional harus siap menghatersebut sebenarnya,” ujarnya. dapinya. Tidak ada yang perlu Karena itu, tambah Nezar, bila ditakuti, tidak seperti di masa lalu, hal ini dibiarkan, maka setiap banyak pihak berperan untuk tahun utang Pemprovsu akan menggagalkan pengajuan semakin bertambah interpelasi jilid I dan jumlahnya dan tidak II,” ujarnya. akan selesai hingga Wakil Ketua tahun berapa pun Komisi D itu dan untuk juga mengpembayarannya ingatkan, akan dibayar melalui melalui APBD interpelasi Sumut secara dewan bertahap akan dalam jangka memberikan waktu sesuai saran dan dengan mencari HM Nezar Djoeli ST kesepakatan. solusi, "Artinya, seperti pinjaman itu mengajukan nantinya langsung usulan pinjaman digunakan untuk melalui Bappenas melunasi utang-utang dengan menerbitkan Pemprovsu. Dan kita bisa memulai obligasi yang dibuat Pemprovsu. langkah pembangunan Sumut dari Menurut Nezar, saat ini Sumut awal lagi. Nanti, tidak hanya dewan banyak memiliki persoalan pelik, yang mengawasi, semua elemen terutama terkait dengan atau bila perlu kita melibatkan keuangan. Bukan saja masalah KPK memantau pelaksanaannya. Dana Bagi Hasil (DBH), tapi lebih Karena dana yang digunakan dari itu. Setelah beberapa tahun untuk membayar utang Gatot memimpin provinsi ini utang Pemprovsu ke kabupaten/kota Dana Bantuan Daerah (DBD) dan dan pemborong adalah uang DBH dan gagalnya meraih target negara, begitu juga dalan PAD sangat berpengaruh pelaksanaan cicilan ke pusat juga terhadap APBD. harus diawasi," ujarnya. (UJ) "Sampai saat ini Pemprovsu

Instruksi Larangan Bintara Poldasu Bawa Mobil ke Kantor Dianulir Medan-andalas Instruksi Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo terkait pelarangan Bintara Polda Sumut membawa mobil ke kantor, belum juga dilaksanakan. Padahal, instruksi untuk menghindari sorotan publik itu sempat beredar dan menimbulkan komentar sinis. Belakangan, Kapoldasu seakan menganulir instruksinya. Larangan bintara bawa mobil ke kantor itu diduga memicu banyak yang keberatan. "Tetap bolehlah, tapi harus yang pas dan menyesuaikan dengan keadaan," kata Eko Hadi Sutedjo kepada wartawan, Jumat (8/ 2) siang. Dia menuturkan, yang akan dilakukan bukan pelarangan, melainkan pembatasan penggunaan mobil oleh para Bintara Polda Sumut. "Kita memang nanti ada pembatasan, seperti pembatasan jumlah dan sebagainya. Itu akan segera kita lakukan. Termasuk masalah program melanjutkan program saya," imbuhnya. Sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Helfi Assegaf menyampaikan, pihaknya telah mengimplementasikan instruksi dan perintah langsung Kapoldasu itu. Sebab, lahan parkir di Polda Sumut sudah over kapasitas. "Ini instruksi langsung dari Pak kapolda, jika ada yang tidak melaksanakannya maka Provost Polda Sumut akan bertindak," kata Helfi, Sabtu, 31 Januari lalu. Menurut Helfi, selain karena lahan parkir yang tak mencukupi, larangan penggunaan mobil untuk para bintara juga dilakukan sebagai upaya untuk bersikap sederhana. (DA)

Wali Kota Tinjau Lokasi Kebakaran di Medan Denai

55 KK Kehilangan Tempat Tinggal Medan-andalas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meninjau lokasi kebakaran di Jalan Menteng II Gang Jermal II, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Sabtu dini hari (8/ 2). Akibat kebakaran itu, lebih dari 55 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. Untuk sementara warga yang menjadi korban kebakaran ditempatkan di Musala Santunan Minang dan Balairung, termasuk di tenda yang didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan. Begitu tiba di lokasi sekitar pukul 00.30 WIB, Eldin didampingi Asisten Pemerintahan Setdako Medan Musadad Nasution dan sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) jajaran Pemko Medan langsung menemui warga yang ditampung di balairung. Warga tampak terharu melihat kedatangan orang nomor satu di Kota Medan tersebut. Kepada seluruh warga yang menjadi korban kebakaran, Eldin berpesan agar sabar dan tabah menghadapi musibah yang cukup berat tersebut. Eldin memberikan bantuan berupa perlengkapan tidur seperti tikar, kasur busa lipat serta memberikan

MENYERAHKAN - Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menyerahkan bantuan perlengkapan tidur kepada korban kebakaran di Jalan Menteng II, Gang Jermal II, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Sabtu dini hari (8/2). obat-abatan. “Saya minta kepada seluruh warga korban musibah kebakaran ini tetap tabah dan sabar menghadapinya. Semua orang pasti tidak menginginkan musibah ini terjadi, tetapi Allah punya ketentuan lain. Saya juga berharap agar bantuan ini dapat meringankan beban para korban. Jadi manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya,” kata Eldin. Eldin mengungkapkan, Pemko Medan juga akan memberikan bantuan kepada anak-anak warga yang menjadi korban kebakaran berupa seragam sekolah dan

peralatan belajar. Eldin berharap dengan bantuan yang diberikan ini, anak-anak tetap sekolah sehingga aktifitas belajar mereka tidak terganggu. Setelah menemui para korban kebakaran dan menampung seluruh ungkapan hati mereka, Eldin selanjutnya melihat lokasi kebakaran. Wajah Eldin sontak berubah sedih setelah melihat seluruh rumah warga yang menjadi korban kebakaran telah rata dengan tanah. Diketahui, amuk si jago mereka terjadi sekitar pukul 20.00 WIB dan berlangsung sangat

cepat, sebab lokasi rumah berdempetan dan material rumah banyak menggunakan papan. Kondisi ini menyebabkan api cepat marak, sehingga warga tak sempat menyelamatkan harta bendanya. Warga korban kebakaran sangat terharu atas kepedulian wali kota. Bahkan, sejumlah warga yang ditemui wali kota ketika sedang membongkar puing-puing rumah untuk mencari peralatan rumah tangga yang masih dipergunakan, berharap Pemko Medan membantu mereka, termasuk membangun kembali rumah. “Kami sudah tidak tahu lagi nasib ke depannya, sebab seluruh harta benda kami telah hangus terbakar,” ungkap salah seorang warga. Dari hasil peninjauan yang dilakukan wali kota dan pengakuan warga, ditengarai penyebab kebakaran akibat korsleting listrik dari rumah salah seorang warga. Atas dasar itulah Eldin mengimbau kepada seluruh masyarakat agar memperhatikan dan merawat instalasi listrik yang ada di rumahnya masingmasing. “Saya imbau warga memperhatikan instalasi listrik di rumah-

nya masing-masing. Jangan ada sambungan kabel yang tidak sesuai, sebab dikhawatirkan instalasi listrik yang kurang terawat seperti kabel-kabel sudah lama sehingga mudah tekelupas rentan menyebabkan terjadinya konsleting yang memicu terjadinya kebakaran,” ungkap Eldin. Camat Medan Denai Hendra Asmilan mengatakan, sejauh ini penyebab kebakaran masih belum diketahui. Namun dari informasi yang diperoleh dari lapangan, penyebab kebakaran akibat korsleting listrik dari rumah salah seorang warga. Api selanjutnya membesar dan menjalar ke rumah warga lainnya sehingga sekitar 30-an rumah warga musnah terbakar. Menurut Hendra, pihaknya bersama BPBD Kota Medan sudah mendirikan tenda darurat untuk menampung warga korban kebakaran. Di samping itu Musala Santunan Minang dan Balairung yang ada di sekitar lokasi juga telah dijadikan sebagai tempat penampungan sementara bagi warga yang menjadi korban kebakaran. “Kita akan melakukan pendataan untuk mengetahui berapa warga yang menjadi korban, termasuk jumlah rumah yang hangus terbakar. Kita juga akan mendirikan dapur umum dan pos kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga yang membutuhkan,” jelas Hendra. (BEN)

Dituduh Petugas P2TL Curi Arus, Pelanggan PLN Protes Medan-andalas Heru Salim (41), pelanggan listrik PLN, memprotes tindakan petugas Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) PT PLN Rayon Medan Kota yang dinilainya semena-mena. Warga Jalan Sei Kera, Gang Gilingan Padi, Kelurahan Sei Kera Hulu, Kecamatan Medan Perjuangan itu tidak terima dituduh mencuri arus listrik sehingga diharuskan membayar denda mencapai Rp28.747.000. Kepada wartawan, Jumat (6/2) Heru Salim didampingi karyawannya, Fery Situmeang (27) menuturkan, kejadian tidak mengenakkan yang dialaminya berawal pada Kamis (5/2) sekitar pukul 10.00 WIB, datang tiga petugas P2TL ke gudangnya di Jalan Adinegoro, Kampung Durian, Medan. Ketiganya masing-masing bernama Hotlan Harahap, Japar, dan M Sany, diketahui sebagai petugas dari PLN Rayon Medan Kota dari berita acara hasil pemeriksaan (BAP) P2TL yang diberikan kepada Fery. "Kebetulan saat itu saya sedang berada di

Padang Bulan karena ada urusan," aku Heri. Menurutnya, dari penuturan Fery, ketiga petugas P2TL kemudian mengutakatik meteran listrik di gudang tempat penyimpanan baja ringan (bahan pembuatan atap rumah) miliknya itu. Merasa curiga, Fery mendatangi ketiga pria itu dan menanyakan tujuan mereka. Lalu kepada Fery, salah seorang petugas P2TL langsung mengatakan kalau arus listrik ke gudang itu adalah curian. Fery mengaku sempat bingung dengan tuduhan itu. Ia kemudian menanyakan dalam kapasitas apa ketiga pria itu datang. Lalu ketiganya mengaku petugas P2TL dari PT PLN Rayon Medan Kota. Ditanya apa dasar mereka menuduh gudang itu mencuri arus listrik, si petugas P2TL menunjukkan meteran listrik gudang. Saat itu MCB (Mini Circuit Breaker) atau alat pembatas arus listrik, dalam keadaan sudah dibongkar. Gudang itu sendiri memakai listrik golongan R2 dengan daya sebesar 3.500 VA. "Bapak mencuri arus listrik

dan harus membayar denda ke Kantor PLN Rayon Medan Kota," kata Fery menirukan ucapan salah seorang petugas P2TL kepadanya. Setelah itu Fery disuruh menandatangani BAP P2TL. Lalu Fery langsung menghubungi Heru via telepon seluler dan menceritakan apa yang terjadi. Mendapat laporan itu Heru mengaku sempat bingung kenapa gudangnya disebut mencuri arus listrik. Apalagi selama ini gudang tersebut kosong alias tidak dihuni sejak sore sampai pagi hari. Heru selanjutnya menyuruh Fery menandatangani saja BAP itu. Setelah Fery membubuhkan tandatangannya, ketiga petugas P2TL itu langsung pergi. Siangnya ketika Heru mendatangi Kantor PLN Rayon Kota di Jalan listrik, dia baru terkejut bukan kepalang. Penanggung Jawab P2TL Rayon Medan Kota bermarga Marpaung menyatakan kalau Heru dikenakan pasal pelanggaran golongan P-II (pelanggan melakukan salah satu atau lebih hal-hal untuk memengaruhi pengukuran

energi, red) dan harus membayar denda sebesar Rp28.747.000. "Saya pikir masalah ini masalah biasa makanya aku segera mendatangi Kantor PLN Rayon Medan Kota. Saya terkejut mendengar besarnya denda yang harus dibayar. Saya pun berkeras tak mau membayar denda itu karena saya merasa tak pernah atau menyuruh orang untuk mengutak-atik meteran listrik gudang itu," kata Heru kesal. Setelah bersitegang dengan Marpaung, dia ditawari menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan atau membayar denda dengan cara mencicil. Tetapi Heru menolaknya karena merasa tak pernah mencuri arus listrik. "Meteran listrik itu berada di luar. Bisa saja diutak-atik orang jahil, atau si petugas PLN itu sendiri yang sengaja mengerjainya untuk tujuan memeras," sebutnya. "PLN mau enaknya saja. Mereka memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat soal listrik untuk mencari keuntungan pribadi. Saya tetap tidak akan mau membayar denda itu karena saya

merasa tak pernah melakukan perbuatan seperti itu," ucapnya geram. Sebagai bukti, lanjut Heru, setiap bulan dia lancar dan tepat waktu membayar rekening listrik gudangnya. Jumlahnya rekening rata-rata per bulan yang dibayarnya sekitar Rp300 ribu. Malah tagihan akhir pada Januari 2015 lalu, dia membayar rekening listrik gudangnya sekitar Rp800 ribu. Manajer PT PLN Area Medan Taufik Hidayat yang dihubungi wartawan via telepon seluler Jumat siang menyatakan, denda sebesar Rp28.747. 000 itu memang sesuai keputusan Direksi PT PLN untuk pelanggaran kelas P-II. Hanya saja ketika disinggung soal petugas P2TL yang tidak melaksanakan standar operasional Prosedur (SOP) secara benar, Taufik menyatakan pelanggan bisa mengajukan surat keberatan ke PT PLN atau langsung mendatangi kantor PLN. "Kalau memang petugas kita melakukan pelanggaran, kita akan menjatuhkan sanksi. Bila perlu kita pecat," ujarnya. (GUS/REL)


MEDAN KITA

Senin 9 Februari 2015

Irwansyah, Abang Kandung Eldin Meninggal Dunia Medan-andalas Keluarga besar Wali Kota Medan Dzulmi Eldin tengah dirundung duka. Abang kandung Eldin, yakni Drs T Irwansyah, Minggu (8/2) sekitar pukul 06.50 WIB meninggal dunia. Jenazah almarhum disemayamkan di kediamannya Kompleks Perumahan Griya Raihan Jalan Puskesmas II, Kecamatan Medan Sunggal. Almarhum Irwansyah tutup usia 61 tahun, meninggalkan seorang istri, Nurhasanah dan tiga putra dan putri yakni T Muda Irsan, T Irna Cahiriyah, dan T Irham. Jenazah dikebumikan Minggu (8/2) siang di pekuburan keluarga Jalan Yodarso dekat Masjid Jamik Tanjung Mulia, Medan. Sebelumnya, jenazah disalatkan di Masjid Kompleks Perumahan Griya Raihan. Prosesi pemakaman dipandu Ustaz Drs H Marwan Rangkuti. Selain Dzulmi Eldin, turut hadir bertakziah ke rumah duka antara lain unsur FKPD Kota Medan, sejumlah Anggota DPRD Medan, tokoh masyarakat, pimpinan organisasi pemuda, Ketua STM Perumahan Griya Raihan Legimin, kerabat dan handaitolan, masyarakat kompleks serta para mantan pejabat dan sejumlah pimpinan SKPD jajaran Pemko Medan. Sekda Medan Syaiful Bahri mewakili Pemko Medan mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya mantan Kepala Dinsosnaker Kota Medan tersebut. Dia menilai almarham merupakan keluarga, jadi apapun kekurangannya di masa hidupnya mohon dimaafkan. Kepada keluarga yang ditinggalkan Syaiful mengimbau agar tetap tabah dan sabar. “Tidak ada lagi yang bisa kita berikan kepada almarhum selain doa mengiringi kepergiannya menghadap Sang Khalik. Kepada anak-anaknya dan keluarga mari kita doakan almarhum semoga semua amal dan ibadahnya dapat diterima,” ajak Syaiful. Tokoh masyarakat Medan Sunggal Hardi Mulyono dalam kata takziahnya menilai almarhum merupakan sosok yang mudah bergaul. Di masa hidupnya banyak membawa faedah, manfaat, dan cukup dikenal di masyarakat. “Dengan meninggalnya beliau, kita, kerabat, dan handaitolan merasa kehilangan,” ujarnya. Mewakili keluarga, Yulizar Parlagutan mengatakan almarhum yang lahir di Medan pada 26 Juni 1953 sudah lama mengalami sakit. Riwayat hidupnya, PNS di Pemrovsu dan mengawali karier jabatan di Pemko Medan sebagai Lurah Pasar Baru-Medan Kota, Sekcam Medan Tembung, Camat Medan Tembung, Camat Medan Kota, kabag tapem, kepala dinsosnaker, lalu pensiun dan menjadi Anggota Dewan Pengawas PD Pembangunan. (BEN)

harian andalas | Hal.

3

Seleksi Calon Direksi PDAM Tirtanadi

Dewan: Penjaringan Sebaiknya Diulang Medan-andalas Anggota DPRD Sumut Januari Siregar meminta seleksi calon Direksi PDAM Tirtanadi sebaiknya diulang karena proses penjaringan yang dilakukakan oleh Dewan Pengawas PDAM Tirtanadi saat ini dinilainya telah melanggar Permendagri dan Perda Provsu. Januari menyebut penjaringan calon Direksi PDAM Tirtanadi yang dilakukan Dewan Pengawas (Dewas) PDAM Tirta-

nadi melanggar Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 2 Tahun 2007 tentang Organisasi dan Kepegawaian Perusahaan Daerah Air Minum. Selain itu juga melanggar Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Sumatera Utara Nomor 10 Tahun 2009 tentang Perusahaan Daerah Air Minum Provinsi Sumatera Utara. "Indikasi pelanggaran yang dilakukan terlihat dari kriteria yang dibuat dewan pengawas untuk bisa maju mencalonkan diri menjadi Direksi PDAM Tirtanadi, diantaranya harus memiliki jabatan setingkat kepala divisi," kata Januari kepada wartawan, Minggu (8/2). Sementara, sambungnya, dalam Permendagri Nomor 2 Tahun 2007 pasal 4 huruf b, hanya

menyebutkan mempunyai pengalaman kerja 10 tahun bagi yang berasal dari PDAM atau mempunyai pengalaman kerja minimal 15 tahun mengelola perusahaan bagi yang bukan berasal dari PDAM yang dibuktikan dengan surat keterangan (referensi) dari perusahaan sebelumnya dengan penilaian baik. Hal ini menurut Januari juga sesuai dengan Perda Provsu Nomor 10 Tahun 2009 Pasal 11 ayat 2. Untuk itulah, ia meminta agar Dewas PDAM Tirtanadi dalam proses menjaring calon Direksi PDAM Tirtanadi harusnya menaati isi Permendagri dan Perda Provsu itu. Selain itu kata Anggota Komisi D tersebut, Dewas PDAM Tirtanadi juga dinilai melanggar Per-

LPCR PWM Sumut dan UMSU Teken MoU Medan-andalas Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumut dan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menandatangani naskah memorandum of understanding (MoU) di bidang penguatan kelembagaan. Penandatanganan tersebut dilakukan di selasela Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) LPCR PWM Sumut 31 Januari hingga 1 Februari 2015 di Asrama Haji Medan. Rakorwil itu dibuka Ketua LPCR Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dr Phil Ahmad Norma Permata MA. Wakil Rektor I UMSU Dr Muhsyarsyah MM mengatakan MoU ini diharapkan dapat terus meningkatkan

penguatan kelembagaan di UMSU dengan pimpinan cabang dan ranting di jajaran PWM Sumut. Ketua LPCR PW Muhammadiyah Sumut Drs Ahmad Hosen Hutagalung MA mengatakan rakorwil untuk mengefektifkan kinerja LPCR PW Muhammadiyah Sumut ini yang dihadiri peserta dari pimpinan daerah se-Sumut. Selain dari UMSU, juga hadir Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Sumut, serta Lembaga Pusat Penelitian dan Pemberdayaan kepada Masyarakat (LP3M) UMSU dan Pusat Studi Islam dan Muhammadiyah (PSIM) UMSU. Kegiatan itu, lanjutnya, diawali penandatanganan nota kesepahaman antara LPCR PW Muhammadiyah Sumut

dengan UMSU, Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) dan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) se-Sumut. "Posisi paling tangguh di Muhammadiyah adalah PTM (perguruan tinggi Muhammadiyah-red) dan paling rawan cabang dan ranting, sehingga strategi paling jitu membangun peradaban utama yang bercorak Muhammadiyah dengan kiat ‘besar bersama persyarikatan’ memanfaatkan keunggulan PTM dan bergandeng erat dengan cabang dan ranting di mana akar rumput anggota persyarikatan berada," papar Hosen. Menyikapi itu, kata dia, LPCR PW Muhammadiyah Sumut akan menerjemahkan MoU LPCR PP Muhammadiyah dengan majelis pendidikan tinggi agar PTM lebih bersemangat mengembangkan cabang dan ranting Muhammadiyah di Provinsi Sumut. Sekretaris LPCR PW Muhammadiyah Sumut Drs Mulayadi S menambahkan, dalam rakorwil dibahas mengenai pola koordinasi LPCR PW dan LPCR daerah, serta PTM khususnya LP3M dan PSIM UMSU dalam meneliti, menyurvei, mancari akar persoalan yang terjadi di cabang dan ranting. "Selanjutnya, mendata cabang dan ranting yang terkendala berbagai permasalahan mulai kurangnya komunikasi, amal usaha, jumlah anggota sampai masalah sosial ekonomi anggota gerakan," kata Mulyadi. (HAM)

mendagri dan Perda Provsu karena mengajukan 16 calon direksi ke gubernur untuk dinilai oleh tim independen. Padahal yang telah mendaftar sebanyak 43 orang dan setelah diuji melalui tes kesehatan berkurang menjadi 23 orang. “Yang kita herankan, kenapa Dewan Pengawas PDAM Tirtanadi bisa hanya menyerahkan 16 calon Direksi PDAM Tirtanadi ke Gubernur Sumatera Utara, sementara 7 lagi calon yang lainnya digugurkan,” tanya politisi PKPI ini. “Dari Permedagri dan perda tersebut dewan pengawas juga sudah banyak melanggar peraturan karena telah mengurangi para calon direksi dari 23 menjadi 16 orang,” ungkapnya. Menurutnya, untuk menentu-

kan layak tidaknya calon direksi mengikuti ke jenjang yang lebih tinggi harus ditentukan oleh tim ahli yang ditunjuk kepala daerah yakni Gubsu yang saat ini dipimpin Gatot Pujo Nugroho. Untuk Januari menyarankan sebaiknya dilakukan seleksi ulang para calon direksi yang baru agar tidak ada kesan bahwa dari 16 calon yang sudah diajukan itu ada 4 nama yang diplot. “Bahkan alangkah baiknya dari 16 calon itu sebaiknya tidak diikutsertakan lagi dalam penjaringan ulang calon Direksi PDAM Tirtanadi,” ujarnya. Dia juga meminta agar kinerja Dewas PDAM Tirtanadi saat ini harus dievaluasi, bahkan bila perlu diganti dengan yang sosok-sosok lebih berkualitas. (GUS/REL)

Sekolah Harus Serius Sikapi Siswa Bolos dan Tawuran Medan-andalas Jajaran Dinas Pendidikan Kota Medan hingga ke tingkat paling bawah harus serius menyikapi masalah siswa bolos dan tawuran antarsekolah. "Jika hal tersebut (bolos dan tawuran) dibiarkan, sama halnya menghancurkan masa depan bangsa karena akan buruknya kualitas mutu pendidikan," kata Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Medan, Modesta Marpaung, kepada wartawan, Minggu (8/2). Menurut politisi Partai Golkar ini, guru agar berkoordinasi dengan orangtua serta pihak kepolisian memberikan pengawasan dan pembinaan rutin kepada siswa. Guru harus mampu memberikan bimbingan dan arahan serta mengawasi siswa di internal maupun

eksternal sekolah, sehingga para siswa tidak mudah terpengaruh gesekan maupun provokasi. "Segera melakukann komunikasi terbuka antar sekolah maupun pihak Kepolisian," katanya. Dikatakan Modesta, salah satu faktor sering terjadinya tawuran karena minimnya kegiatan ekstra kurikuler dan menurunnya penegakan disiplin dari guru dan orangtua sehingga para siswa bebas berkeliaran dil uar sekolah saat jam belajar. Menurut Modesta Marpaung, warung internet (warnet) kerap dijadikan para siswa tempat bolos sekolah. Suasana di warnet saat ini, para siswa selalu bebas mengakses video porno dengan alasan mengerjakan tugas. (SBC/GUS)

PT BGR Santuni Anak Yatim dan Kaum Duafa Medan-andalas PT Bhanda Graha Reksa (Persero) Cabang Medan melalui Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) menyalurkan santunan kepada anak-anak yatim dan kaum duafa. Pemberian santunan ini merupakan wujud kepedulian perusahaan BUMN itu kepada masyarakat sekitar. Direktur Utama PT BGR (Persero) Agus Adiyana dalam sambutannya pada acara PKBL PT BGR Cabang Medan, Jumat (6/2) menjelaskan bahwa PT BGR saat ini diberi tugas oleh pemerintah untuk mendistribusikan pupuk urea di seluruh Indonesia "Di samping itu pemerintah juga memberi tugas kepada kami untuk tetap peduli dengan lingkungan,” katanya seraya berharap melalui kegiatan PKBL seperti ini hubungan baik perusahaan dengan masyarakat dapat lebih meningkat.

“Semoga BGR yang dipercaya sejak 11 April 1977 ini dapat lebih baik dalam menjalankan tugastugasnya dan tentunya menjalin hubungan dengan masyarakat lebih baik. Oleh karena itu kami mohon dukungan dan doa masyarakat agar kami mampu melaksanakan tugas dan amanah ini dengan baik yang mana untuk kepentingan negara dan kita semua,” katanya. Sebelum acara PKBL itu dilaksanakan, Agus Adiyana didampingi rombongan menghadiri penandatanganan MoU antara PT BGR dengan PT KIM (Persero) di gudang kawasan KIM III Medan. Kedua perusahaan di bawah naungan BUMN itu sepakat bekerja sama dalam mengembangkan masing-masing usaha. Selain dihadiri petinggi-petinggi PT BGR Cabang Medan, acara PKBL tersebut juga dihadiri Camat Medan Marelan, Wakapolsek Medan Labuhan. (DP)

Senin, 09 Februari 2015


HUKUM & KRIMINAL

Senin 9 Februari 2015

Pria Paruh Baya Membusuk di Rumahnya Medan-andalas Warga seputaran Komplek Perumahan Menteng, Jalan Menteng Indah VI G Blok D7 mendadak heboh setelah menemukan seorang tetangga mereka ditemukan tewas di ruang tamu rumahnya, Sabtu (7/2) siang. Pria paruh baya yang diketahui bernama Makmur (56) tersebut saat ditemukan kondisi tengkurap, dan mulai membusuk. Orang pertama yang menemukan Makmur tewas adalah, Ari, keponakan. Saat itu Ari sengaja datang untuk menemui pamannya yang tinggal seorang diri. Setibanya di teras rumah, Ari mencium aroma bau busuk yang berasal dari dalam rumah. Lantaran curiga, Ari membuka pintu rumah. Sontak Ari terkejut karena lantai keramik rumah pamannya itu dipenuhi cairan, serta belatung. Ari semakin terkejut, setelah melihat pamannya tewas. Selanjutnya Ari berlari keluar rumah dan memberitahukan ke orangtuanya, dan warga diteruskan ke Polsek Medan Area. Mendapat laporan itu, sejumlah petugas Reskrim Polsek Medan Area bersama petugas Identifikasi Polresta Medan datang ke lokasi kejadian. Kanit Reskrim Polsek Medan Area, AKP Agus Sobarnapraja SH ketika dikonfirmasi wartawan menduga bahwa Makmur tewas akibat sakit yang dideritanya. "Diduga korban tewas karena sakit. Walapun begitu, kita tetap melakukan penyelidikan untuk mencari tau penyebab pasti kematian korban. Saat ini jenazah dibawa ke RS Pirngadi guna dilakukan diotopsi," kata Agus. (HER)

Honorer Dishub Muntah Darah Disiksa di Hotel Limbo

Penyiksaan yang dialami Tua Gultom itu terjadi setelah dia dituduh masuk ke dalam kamar seorang wanita Tuna Susila (pelacur) di dalam hotel

andalas/maguslim

DIGIRING - Kedua pelaku jambret saat digiring petugas ke Mapolsek Medan Timur.

Pencuri Motor Ditangkap Saat Kehabisan Bensin Medan-andalas Dua penjahat spesialis jambret terpaksa mendekam di sel Mapolsek Medan Timur setelah tertangkap merampas handphone milik seorang wanita bernama Yanti (20) warga Jalan Gaharu Gang Harmoni, Medan, Minggu (8/2) sekira 08.30 WIB. Kedua penjambret tersebut adalah, Benny Manurung (20) warga Jalan Sutomo Ujung Gang B, dan Fahrul Ramadhan (29) warga Jalan Pelita I, Kecamatan Medan Timur. Informasi diperoleh, saat itu korban berjalan kaki bermaksut pergi kerja sambil menelepon. Disaat bersamaan, kedua pelaku melintas dengan mengendarai sepeda motor Smash BK 2074 CM yang dikendarai Benny Manurung. Dengan cepat, tersangka Fahrul Ramadhan yang di boncengan langsung merampas handphone yang di gengaman korban. Korban yang terkejut langsung berusaha mempertahankan HP nya, akan tetapi kalah tenaga. Akibatnya, HP korban langsung berpindah tangan ke pelaku. Selanjutnya korban langsung menjerit rampok, warga sekitar yang mendengar jeritan korban langsung mengejar kedua pelaku yang berusaha melarikan diri. Namun sial, sepeda motor yang dikendarai Benny Manurung kehabisan bahan bakar (bensin) dan mogok, belasan warga yang melakukan pengejaran langsung meringkus kedua pelaku dan menghajarnya hingga babak belur. Beruntung, nyawa kedua pelaku terselamatkan saat anggota Reskrim Polsek Medan Timur yang melintas langsung mengamankan kedua pelaku yang diamuk massa. Kapolsek Medan Timur, Kompol Juliani Prihatini saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrimnya AKP Alexander Piliang membenarkan penangkapan kedua pelaku spesialis jambret. "Kedua pelaku masih tahap pemeriksaan, dari pengakuan mereka sudah beberapa kali jambret di wilayah Medan Timur, dan masih kami proses," ujar Alex. (ACO)

tersebut. "Adik saya dituduh masuk dalam kamar dan mencium perempuan tak beres itu," kata kakak Tua S Gultom saat di Mapolsek Medan Baru, Minggu (8/2) sekira pukul 12.00 WIB. Diceritakannya, Tua datang dari Kisaran bersama temannya sesama anggota Dishub. Mereka bertujuan hendak melayat teman mereka yang meninggal di Kisaran dan disemayamkan di rumahnya Jalan Ayahanda, Medan Petisah. "Semalam mereka sampai. Karena malam, temannya itu pun mengajak adik saya menginap di Limbo," sebut wanita yang tinggal di Perumnas Mandala, Percut Seituan, Deli Serdang itu. Masih kata wanita bertubuh gempal

itu, setelah menyiksa adiknya, WTS dan beberapa pemuda setempat sempat meminta uang Rp 500 ribu kepada adiknya, dengan alasan agar tidak dilaporkan ke polisi, atas tuduhan percobaan pemerkosaan. "Saya tidak terima diperas seperti itu. Adik saya tidak akan memperkosa seperti yang mereka tuduh itu. Adik saya memang sedikit ada kurangkurangnya, tapi takkan seperti itu juga," ujarnya menilai adiknya. Sementara menurut kakak korban, kalau Hotel Limbo didengarnya sering melakukan pemerasan kepada tamu hotel yang menginap atau pun yang ingin menikmati tubuh para wanita 'kupu-kupu malam' yang biasa mangkal di depan hotel itu.

"Saya sudah sering dengar kejadian seperti itu. Tapi, saya tidak tahu bakalan adik saya yang diperas dengan tuduhan hendak memperkosa," sebutnya. Setelah membawa ke polsek Medan Baru, kedua belah pihak akhirnya mengambil jalan kekeluargaan dan sepakat untuk berdamai. "Sudahlah bang. Sudah damai kami. Adik saya dilaporkan sebagai terduga pelaku pemerkosaan, sedangkan yang menyiksa adik saya tidak kelihatan lagi," ujarnya. Kanit Reskrim Polsek Medab Baru, Iptu Oscar Setjo saat dikonfirmasi mengatakan, kedua belah pihak tidak melapor dan memilih berdamai. "Diselesaikan secara kekeluargaan," kata Oscar. (ACO)

Penjual Batu Cincin Curi Sepeda Motor Tukang Roti Medan-andalas Zul Afwan Fahrozi Lubis (20) warga Jalan Brigjend Katamso, Kecamatan Medan Kota, dan Romi Sahrani (26) warga Jalan Tapian Nauli, Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota, dalam waktu sekejap berubah profesi. Sebelumnya, kedua lajang itu penjual bongkahan batu cincin, karena melihat sepeda terparkir, keduanya menjadi pencuri motor. Akibatnya, keduanya pun dihajar hingga babak belur dan harus mendekam di balik sel Mapolsek Medan Baru, Sabtu (7/2) sekira pukul 21.00 WIB. Ceritanya, Zul dan Romi naik sepeda Yamaha Mio Soul BK 4364 AAW pergi ke daerah Polonia, Medan Polonia untuk menjajakan bongkahan

batu cincin milik mereka. Saat melintas di depan SD Karang Sari, Jalan Mawar, Karang Sari, Medan Polonia, Zul dan Romi melihat sepeda motor Honda Beat BK 6853 ADC, milik Faridh Hasibuan (29) yang kuncinya masih tergantung di stop kontak. Melihat adanya kesempatan untuk mencuri, Zul pun memutar sepeda motor mereka dan menghampiri kereta warga Jalan Tanjung Bunga, Kelurahan Sudirejo, Medan Kota tersebut. Kemudian, Romi turun dan naik ke kereta Faridh. Ternyata sial baginya, saat Romi hendak menghidupkan sepeda motor itu, ternyata staternya mati. Saat hendak mengengkol kereta itu, aksi Romi pun ketahuan oleh Faridh yang mendengar

sengkolan sepeda motornya. Saat diteriaki maling, Romi langsung melemparkan sepeda motor itu dan berlari menuju rekannya, Zul yang sudah stand by di atas sepeda motornyanya. Tapi, mereka berdua kalah cepat dengan massa yang langsung mengejar dan mencegat mereka. Saat diinterogasi dan tidak mengaku, keduanya pun menjadi sasaran amukan massa. Bahkan, ada warga yang berteriak hendak membakar mereka. Faridh saat diwawancarai mengaku, awalnya dia sedang mengantarkan roti ke pelanggannya. Karena dia menilai tidak lama, dia pun meninggalkan sepeda motornya. "Rencana ku tak lama. Padahal, langsung menjadi incaran pencuri,"

ujarnya. Bahkan saat mencoba untuk mengejar kedua pelaku, Faridh terjatuh sehingga dagunya terantuk ke aspal dan berdarah. "Saat aku kejar, aku jatuh dan daguku berdarah. Walaupun sudah dihajar, mereka tetap tidak mengaku,"serunya. Untuk menghindari amukan massa, kedua tersangka pun diamankan ke rumah kepling 5, Sari Rejo, Medan Polonia, hingga akhirnya diserahkan ke polisi. Kanit Reskrim polsek Medan Baru, Iptu Oscar Setjo saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah menerima laporan korban. "Kedua tersangka sedang dalam pemeriksaan untuk mencari lokasi lainnya," ujar Oscar. (ACO)

Residivis Curanmor Mengaku 25 Kali Mencuri Sepeda Motor HUKUMAN kurungan atas tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang telah dijalani Hari Syahputera alias Mamang (31), ternyata tidak membuatnya jera. Penduduk Jalan Karya Jaya Gang Karya Citra, Pangkalan Mansur tersebut justru mengulangi perbuatannya, Minggu (8/2). Bahkan, sudah 25 kali beraksi di wilayah Kecamatan Delitua, Medan Johor dan Sunggal. Tersangka sangat licin dalam kejahatannya. Kini, petugas Polsek Delitua sedang mengembangkan kasusnya untuk menyelidiki penadah dan hasil penjualan barang curian tersebut. Dua teman tersangka, yakni HRS (35) penduduk Jalan Karya Muda, Pangkalan Mansur dan JBH (35) penduduk Jalan Karya XIV Gang Mustafa II Pangkalan Mansur, juga sedang dalam pengejaran "Di depan rumah sakit Mitra Sejati yang terakhir kali aku main,"

aku tersangka. Disebutkannya, setiap beraksi dia selalu bertiga, dengan peran dan tugas masing-masing. Ada sebagai pemantau, 'pemetik' (eksekutor) dan juga penjual. Hasil kejahatan itu mereka bagi bertiga, sesuai dengan tugasnya dan digunakan untuk foya-foya. "Parkiran swalayan selalu menjadi target kami. Sepeda motor parkir saya datangi, lalu saya congkel kuncinya pakai kunci T," beber pria beristri yang mengaku sebagai eksekutor tersebut. Kata dia, sepeda motor curian sering dijual kepada penadah yang tinggal di kawasan Jalan Karya Jaya. Harga penjualan bervariasi, ditentukan oleh jenis dan kondisi sepeda motor. "Macam-macamlah bang, ada yang dihargai Rp2 juta. Ada juga yang sampai Rp3 juta. Kami jualnya sama orang yang tinggal di Jalan Karya Jaya," sebut ayah dua anak tersebut. Tersangka mengaku, setelah

menjalani hukuman kasus sebelumnya, tersangka sempat menempuh hidup dengan jalan benar. Sempat bekerja sebagai pengawas proyek bangunan, namun tak lama karena tersangka kembali terjun ke dunia hitam. "Setelah saya berhenti kerja, saya pun mulai mencuri lagi pak. Kemarin jaga-jaga proyek. Sekarang udah enggak kerja lagi," akunya. Meski tak mengiyakan, namun tersangka tidak membantah ketika disebut penadah sepeda motor itu oknum aparat. Dia hanya berujar, bertindak sebagai penjual adalah HRS dan JBH, yang hingga kini masih diburon petugas. Sementara Kapolsek Delitua, Kompol Anggoro Wicaksono menjelaskan, tersangka menghirup udara bebas pada penghujung 2013 silam. "Dia ini residivis. Sebelumnya, tersangka ini ditahan karena melakukan pencurian motor juga.

4

Siswa SMP Ditangkap Mencuri Motor

TINGGA PUING - Puluhan rumah di kawasan Jalan Menteng II, Medan yang terbakar pada, Jumat (7/2) malam lalu kini tinggal puing berserakan. Para pemilik rumah termasuk anak-anak mereka terlihat mulai membersihkan sisa-sisa puing kebakaran.

Medan-andalas Tua Gultom (23), honorer Dinas Perhubungan (Dishub) Kisaran, Kabupaten Asahan, muntah darah dan babak belur setelah dihajar puluhan pemuda di Hotel Limbo, Jalan Gatot Subroto, Medan Petisah, Sabtu (7/2) sekira 15.00 WIB.

harian andalas | Hal.

Setelah keluar dari penjara, dia kembali beraksi," ungkap Anggoro. Tersangka ditangkap atas laporan salah seorang korbannya bernama Nursyah Putra (25), penduduk Jalan Garu I, Gang Nenas, No192-A, Harjosari, Medan Amplas. Korban kehilangan sepeda motor Yamaha Mio Soul hitam BK 3469 ABV yang saat itu diparkirkan di depan RS Mitra Sejati Jalan AH Nasution. "Karena sudah sering terjadi kehilangan, saya perintahkan anggota untuk melakukan penyelidikan. Dari keterangan saksi-saksi di lapangan, ciri-ciri pelaku mengarah kepada tersangka," terang Anggoro. Tersangka ditangkap di rumahnya. Polisi menyita sejumlah nomor plat sepeda motor. "Motor-motor hasil curiannya sudah dijual tersangka. Dia mengaku menjualnya di kawasan Jalan Karya Jaya," sebut Anggoro, menambahkan, keterlibatan oknum aparat masih didalami. (DA)

Medan-andalas Seorang siswa SMP di Medan, A (14) warga Jalan Krakatau, diamankan petugas Reskrim Polsek Medan Timur setelah kedapatan mencuri sepeda motor Honda Beat di parkiran sekolahnya. Keterangan diperoleh, Sabtu (7/2/ 2015) menyebutkan, tersangka mencuri sepeda motor dengan cara merusak kunci kontak menggunakan kunci T. Namun, aksi pelaku tersebut diketahui siswa SMA dan melaporkannya ke pihak sekolah. pihak sekolah dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Medan Timur. Personel Polsek Medan Timur yang mendapat laporan tersebut langsung turun ke lokasi dan mengamankan tersangka. Arya, salah seorang teman sekolah pelaku mengaku, bahwa sepeda motor yang hendak dicurinya adalah kepunyaan siswa SMA. "Punya anak SMA itu bang sepeda motornya," jelasnya. Ia mengaku, sempat mengancam rekan-rekannya agar tidak melaporkan aksi pencurian yang dilakukannya. "Sempat kami diancamnya bang, kalau kami melapor maka kami akan dibunuhnya," jelasnya. Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, AKP Alexander Pilliang saat dikonfirmasi membenarkan siswa SMP tersebut diamankan. "Sudah diamankan dan masih kita lakukan pengembangan," uajr Alex. (HER)

Wanita Stres Tewas Terlintas KA Medan-andalas Seorang wanita yang diduga mengalami gangguan kejiwaan, ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di perlintasan kerata api (KA) Mandala, Sabtu (7/2) siang. Wanita yang belum diketahui identitas (MRS-X) sudah dapat dipastikan tewas setelah terbabrak KA. Pasalnya, saat ditemukan tubuhnya remuk, dan kepalanya. Saat ditemukan, wanita yang diperkirakan berusia 40-an tahun ini mengenakan baju warna merah, dan celana berwarna kotak-kotak. Penjaga pintu perlintasan KA, Junaidi (55) mengakui wanita itu sepertinya sengaja hendak bunuh diri. "Dia jalan saja meski sudah ada suara peringatan (klekson) dari KA. Malah dia tidur di rel KA tersebut. Warga bilang ke saya, tampaknya wanita sedang stres," ucapnya. Setelah kejadian itu, keadaan lokasi dipenuhi warga yang ingin melihat dan sempat terjadi kemacetan lalu lintas karena banyaknya pengendara yang berhenti di pinggir Jalan. Jasad wanita MRS-X itu lalu dibawa ke RS Pirngadi Medan untuk dilakukan otopsi. Sementara itu, Kapolsek Percut Seituan melalui Kanit Reskrimnya AKP Bambang Gunanti Hutabarat saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. "Memang ada seorang wanita yang tewas akibat tertabrak kereta api dan kini mayatnya sudah dibawa ke RS Pirngadi," kata Bambang. (HER)

Polsek Panai Hilir Tangkap Dua Pelaku Kejahatan Rantau Prapat-andalas Polsek Panai Hilir, Polres Labuhan Batu, menangkap dua pelaku kejahatan pengancaman dengan kekerasan dan pemilik narkoba jenis sabu-sabu. "Pelaku pengancaman dengan kekerasan itu inisialnya JS (41) warga Sei Berombang, sedangkan pemilik narkoba Zai (31) warga Sei Sakat," kata Kapolsek Panai Hilir, AKP Sunarto ketika dihubungi wartawan, Minggu (8/2). Dijelaskan, JS ditangkap, Sabtu (7/ 2)sekitar pukul 23.30 WIB saat personil melakukan pengeledahan dirumhnya, sedangkan tersangka melarikan diri sambil mengacungkan parang pada petugas serta langsung melompat melalui jendela samping lantai II hingga berlari diatas rumah lainnya. Setelah dilakukan tembakan peringatan, tersangka tetap tidak mengindahkannya. "Akhirnya dilakukan tembakan pelumpuhan yang mengenai kaki kanannya dan telah ditangani perobatannya. Tersangka juga diduga pemakai narkoba yang meresahkan warga," ujar AKP Sunarto. Sementara Zai ujar Kapolsek Panai Hilir, merupakan target operasi dan dipastikan memiliki narkoba yang sebelumnya tim Polsek dengan Satpol Air menggerebek rumah milik Khoiruddin ketika adanya transaksi beserta dengan Aelx. (ANT)


Senin 9 Februari 2015

Pencuri Mobil Menikah di Mapolsek Percut Medan-andalas Seorang tersangka kasus pencurian mobil Pick-up, Edi Supianto alias

HUKUM & KRIMINAL Banggol (19) warga Jalan Pembinaan Dusun V Desa Bandar Khalifah, Percut Seituan, menikah dengan gadis pujaannya, Rina (17), di Mapolsek Percut Seituan, Sabtu (7/2). Acara ijab kabul, dilaksanakan di ruang Kapolsek Percut Seituan. Pernikahan dipimpin tuan kadi Drs Pahrim, turut dihadiri 10 orang dari keluarga kedua belah pihak serta disaksikan kapolsek dan kanit. Di pengujung acara, kedua mempelai menandatangani buku nikahnya masing-

masing. Tuan kadi selanjutnya memberikan nasehat terhadap tersangka, supaya ia menjalani hukumannya dengan baik serta rumah tangganya langgeng. Pihak keluarga mempelai pria (tersangka) bermohon kepada kapolsek agar mengijinkan Edi dibawa ke rumah, untuk mengikuti acara pernikahan yang sudah dipersiapkan di rumahnya. Kapolsek Percut Seituan, Kompol Ronald Sipayung mengatakan, jika Edi belum lama ini ditangkap karena kasus

pencurian mobil Pick-up. "Tersangka diringkus karena melakukan pencurian mobil. Kita fasilitasi tempat untuk melaksanakan akad nikah. Juga mengijinkan pihak keluarga untuk membawa kedua penganti baru ke rumahnya untuk mengikuti acara resepsi. Tersangka akan kita jemput lagi dari rumahnya, dan kita masukan lagi ke ruang tahanan polisi (RTP) untuk menunggu proses hukum selanjutnya," ujarnya. (HER)

TUNJUKAN BARANG BUKTI - Kapolsek Percut Seituan, Kompol Ronald Sipayung didampingi Kanit Reskrim, AKP Bambang G Hutabarat menunjukan barang bukti yang disita dari para anggota sindikat curanmor di Mapolsek Percut Seituan.

Sembilan Penjahat Ranmor Dibekuk  5 Unit Mobil dan 4 Unit Sepeda Motor Disita Medan-andalas Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Percut Seituan menangkap sembilan anggota sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) antar-provinsi di sejumlah lokasi, sepekan terakhir. Dari penangkapan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti diantaranya 5 unit mobil, 4 unit sepeda motor, serta alat yang digunakan para pelaku untuk membantu menjalankan aksinya seperti kunci T, tang, dan martil. Kapolsek Percut Seiuan, Kompol

Ronald Sipayung dalam keterangan persnya, Minggu (8/2) menjelaskan penangkapan tersebut merupakan hasil penyelidikan atas laporan dari para korban. "Tersangka yang kita amankan adalah, DYP (33) warga Jalan Jalan Paya Pasir. Dia kita tangkap atas kasus pencurian dua unit mobil Suzuki Katana BK 1469 FN, dan Daihatsu L-300 BK 8697 ZE milik korbannya Kien Lie (44) warga Jalan Rajawali Blok H Komplek Cemara Asri. Tersangka DYP kami tangkap ketika kehabisan bensin saat membawa kabur mobil curiannya di kawasan Bandar Setia," jelas Ronal didampingi Kanit Reskrimnya AKP Bambang G Hutabarat. Lebih lanjut, mantan Kanit Idik 4/

Ranmor Satreskrim Polresta Medan ini menyebutkan, tersangka lain yang juga terlibat kasus pencurian mobil adalah, M alias Adeng alias Bejo (41) warga Jalan Merak Pandu Hilir Medan Timur. Tersangka diamankan polisi setelah mencuri mobil jenis Mitsubishi Colt T.120 SS BK 9545 LJ, dan sejumlah perlatan bengkel milik korban, Hasn Juliadi (42) warga Jalan Alumunium Raya Medan. Sementara itu, dua tersangka lain diantaranya ES (30) warga Jalan Pengabdian Dusun I Bandar Setia, dan ES (19) warga Dusun V Bandar Khalifah. "Dua tersangka ini mengaku telah 12 kali berhasil mencuri mobil di beberapa lokasi di Kota Medan," ucap Ronald. Sedangkan lima tersangka lain terlibat

kasus pencurian sepeda motor diantaranya, JT (27) warga Jalan H Ahmad Bilan Tebing Tinggi, WRM (32) warga Jalan Bajak V Medan Amplas, MAE (27) warga Jalan Suluh Siderejo Hilir, FB (19) warga Jalan VII Mandala, dan F (30) warga Tanah Garapan Lau Dendang. "Sembilan tersangka kita amankan setelah melakukan penyelidikan atas laporan para korban. Dua diantaranya merupakan target operasi kita karena diketahui sudah belasan kali beraksi mencuri mobil. Barang bukti yang kita amankan berupa 5 unit mobil hasil curian, 4 unit sepeda motor dan beberapa perlengkapan yang digunakan tersangka saat beraksi seperti kunci T, tang, linggis, kunci inggris dan sejenisnya," papar Ronald. (HER)

Kapolsek Medan Labuhan Dinilai Langgar KUHAP Belawan-andalas Berkas surat pemberitahuan dimulai pemeriksaan (SPDP) perkara tersangka terduga narkoba berinisial, PS dan 7 unit mesin judi jackpot yang belum diterima lejaksaan dari Polsek Medan Labuhan, disinyalir kuat sarat permainan. Bahkan, belum adanya penyerahan SPDP perkara yang sudah berjalan hampir satu bulan tersebut, dinilai kalau polisi telah menyalahi ketentuan Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). "Sesuai KUHAP, sebelum melakukan proses penyidikan terhadap para pihak terkait dalam setiap perkara, polisi harus terlebih dulu melakukan pemberitahuan SPDP kepada jaksa. Setelah itu baru dilakukan kelengkapan berkas perkaranya," kata Johan Arifin SH, seorang praktisi hukum, Sabtu (7/2) kemarin.

Johan, menilai terkait perkara terduga narkoba dan judi jackpot yang ditangani Polsek Medan Labuhan, tanpa adanya pemberitahuan SPDP kepada pihak Kejari Belawan merupakan suatu pelanggaran hukum. Apalagi, dalam perkara yang sudah berjalan sekitar 16 hari itu, polisi telah melakukan proses pemeriksaan. "Secara formil kalau dilihat, pemeriksaan yang dilakukan petugas Polsek Medan Labuhan terhadap perkara dimaksud belum dipenuhi sesuai perundang-undangan yang berlaku. Langkah yang diambil polisi tanpa berkoordinasi soal berkas SPDP kepada jaksa, bisa dikategorikan pelanggaran pasal 109 KUHAP," terangnya. Sementara itu, Kasi Pidum Kejari Belawan, Trias Dewanto SH sebelumnya membantah pernyataan Kapol-

sek Medan Labuhan, Kompol Ronny Oktavianus Sitompul yang menyebutkan berkas SPDP dalam perkara dimaksud sudah diserahkan kepada kejaksaan. "Tidak ada kita terima SPDP perkaranya. Kalaupun ada pasti masuk dalam daftar pemberitahuan," sebut Trias. Dia mengaku, berkas SPDP perkara narkoba jenis daun ganja yang diberitahukan Polsek Medan Labuhan ke kejaksaan terakhir kali hanya pada Nopember 2014 saja, dengan tersangka atas nama, Amri Syahputra. "Sudah dicek, tapi memang belum ada SPDP-nya atas nama tersangka, Panji Syahputra (PS) kita terima. Adapun cuma perkara daun ganja pada bulan Nopember tahun lalu, tersangkanya bernama, Amri Syahputra," ungkapnya. Penangkapan tersangka, PS pria

terduga narkoba bermula dari penggerebekan lokasi permainan judi jackpot dikawasan Pasar 1 Rel Lingkungan 3 Kelurahan Tanah 600 Kecamatan Medan Marelan, pada 21 Januari 2015. Dari lokasi tersebut polisi mengamankan dan memboyong belasan pria termasuk 7 unit mesin judi ke Mapolsek Medan Labuhan. Namun, beberapa hari kemudian mesin judi dan belasan pria termasuk tersangka, PS yang kedapatan mengantongi satu paket daun ganja dibebaskan. Sejumlah media yang menyoroti dugaan tangkap lepas tersebut, membuat polisi kembali melakukan penangkapan. Dalam pengejaran itu, polisi hanya bisa kembali mengamankan tersangka, PS terduga narkoba. Sedangkan, belasan pria lainya serta mesin judi jackpot gagal ditangkap. (DP)

harian andalas | Hal.

5

Kasus Penipuan Plt Bupati Tapteng Tetap Diteruskan Medan-andalas Penyidikan kasus dugaan penipuan yang dilakukan Pelaksana tugas (Plt) Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Sukran Jamilan Tanjung, semakin diintensifkan Subdit IV/Renakta Direktorat Reskrimum. Polda Sumut komit untuk menuntaskan kasus itu hingga ke persidangan. Penyidik tengah melengkapi keterangan saksisaksi dan mengumpulkan bukti autentik. "Terus. On the way. Masih terus berjalan," ujar Kapolda Sumut, Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo kepada wartawan usai melantik Waka Polda Sumut dari Brigjen Basarudin kepada Brigjen Ilham Salahudin di Aula Kamtibmas Mapolda Sumut, Jumat (6/ 2). Disinggung soal adanya rumor kasus penipuan bidan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang dilakukan Plt Bupati Tapteng Sukran Jamilan Tanjung terhadap dua korban, Sumiyati Daeng dan Yusnidar Laoli akan diambilalih Mabes Polri, Kapolda mengaku belum tahu. "Ya, boleh saja, tapi saya belum tahu itu," tukasnya. Sebelumnya, Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo terlihat akrab bercengkrama dengan Plt Bupati Tapteng, Sukran Jamilan Tanjung dalam pemberitaan dilengkapi foto di beberapa media cetak terbitan Medan edisi Jumat (6/ 2). Pertemuan unsur Muspida itu dalam kaitan hibah lahan untuk pembangunan Mapolres Tapteng dan Sibolga. Menilik 'kerjasama' Kapolda dengan kepala daerah itu mengingatkan pada kasus dugaan korupsi (mobil) Panthergate di Kabupaten Langkat. Seiring waktu berjalan, penyelidikan kasus itu meredup bersamaan dengan adanya hibah lahan untuk pembangunan SPN di Hinai, Kabupaten Langkat. Namun, hingga saat ini pembangunan yang direncanakan untuk Sekolah Polisi Negara (SPN) tak kunjung dipergunakan sebagaimana mestinya. Menyikapi penyidikan kasus dugaan penipuan yang dilakukan Plt Bupati Tapteng, Sukran Jamilan Tanjung yang dianggap lamban, gelombang massa dari

berbagai elemen silih berganti mendesak Poldasu segera cepat memeriksa dan menahan Sukran. Salah satunya adalah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang getol mendesak Poldasu dalam aksi unjukras, seperti yang terakhir pada Senin (2/2) siang. Massa terus menuntut Kapoldasu, Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo untuk melakukan penahanan dan penangkapan terhadap Plt Bupati Tapteng, Sukran Jamilan Tanjung, dalam kasus penipuan dua bidan Pegawai Tidak Tetap (PTT). "Sesuai dengan hasil gelar perkara, penyidik sudah menetapkan status Sukran Jamilan Tanjung menjadi tersangka, tapi sampai sekarang kenapa dia tidak ditahan? Mau berapa banyak lagi masyarakat yang menjadi penipuan Sukran," teriak koordinator aksi, Husni Mustofa menggunakan pengeras suara. Plt Bupati Tapteng, H Sukran Jamilan Tanjung (50) dilaporkan ke Poldasu dalam dugaan kasus penipuan dan atau penggelapan uang. Dia dilapor oleh Sumiayati Daeng (30), warga Lingkungan II Sibuni-buni, Kelurahan Sibuluan Nalambok, Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapteng. Laporan polisi Sumiayati tertuang dalam Nomor :LP/1011/ IX/2014 SPKT "II". Seorang lagi pelapor, Yusnidar Laoli (25), warga Garingging DS Lumut, Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapteng dengan Laporan polisi No: LP/1010/IX/2014 SPKT "II". Laporan itu dibuat tanggal 11 September2014. Plt Bupati Tapteng, H Sukran Jamilan Tanjung dilaporkan dengan tuduhan dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan. Sukran meminta uang Rp35 juta kepada korban dengan iming-iming bisa dijadikan sebagai Bidan PTT di Tapteng. Sumiayati Daeng mengaku memberikan uang Rp 35 juta secara langsung kepada H Sukran Jamilan Tanjung (saat itu wakil bupati) di Hotel WI Tapteng pada 28 Januari 2013. Sementara Yusnidar Laoli yang juga menjadi korban katanya, menyerahkan uang Rp 35 juta di Hotel Bumi Asih (Tapteng) pada 28 Desember 2012. (DA)

Polda Metro Laporkan Anggota TNI Terkait Penganiayaan Jakarta-andalas Pihak Polda Metro Jaya melaporkan sejumlah anggota TNI Angkatan Laut (AL) terkait dugaan penganiayaan terhadap tiga perwira Polisi di salah satu kafe kawasan SCBD Jakarta Selatan. "Kami sesalkan tindakan oknum anggota TNI AL padahal anggota kami dalam rangka dinas," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Heru Pranoto di Jakarta, Minggu (8/2). Heru menuturkan pihaknya telah membuat laporan polisi ke Polda Metro Jaya terkait penganiayaan yang dilakukan anggota TNI AL. Perwira menengah kepolisian itu mengatakan salah satu korban Komisaris Polisi (Kompol) Teuku Arsya Khadafi akan menjalani pemeriksaan. Penyidik kepolisian juga akan memeriksa beberapa saksi untuk kepentingan penyidikan. "Setelah pemberkasan selesai, kami akan serahkan berkasnya ke POM TNI AL untuk diperiksa internal," tutur Heru. Heru mengaku oknum anggota TNI AL yang diduga terlibat

penganiayaan telah menyampaikan permohonan maaf saat pejabat Polda Metro Jaya mengunjungi POM AL. Heru juga telah berkonsolidasi dengan TNI AL agar tidak terjadi insiden susulan setelah kejadian penganiayaan itu. Sebelumnya, tiga perwira kepolisian yakni Kompol Arsya, Kompol Budi Hermanto dan Iptu Rovan (anggota Subdit Jatanras Ditrekrimum Polda Metro Jaya) menjadi korban penganiayaan di salah satu kafe kawasan SCBD Jakarta Selatan Jumat (6/2) dinihari. Kejadian berawal saat puluhan personil gabungan TNI dan Provost Polri melakukan razia di kafe tersebut. Insiden penganiayaan terjadi ketika korban Kompol Arsya menanyakan pimpinan anggota gabungan yang merazia bahkan sempat memperlihatkan surat "sprint" tugas ketiga anggota itu. "Padahal sudah ditunjukkan (surat tugas) sprintnya, kalau mereka sedang ada tugas di situ tetapi mereka tidak percaya," ungkap Heru. (ANT)

Kompol Dony Alexander SiK

Pentingnya di Usia Dini Mengerti Tentang Bahaya Narkoba SAAT ini penyalahgunaan narkoba sudah sangat mengkhawatirkan, karena telah menyerang semua golongan dan segala usia. Oleh karena itu, langkah pencegahan di usia dini mutlak dilakukan. "Salah satu langkah yang paling konkret adalah dengan menggencarkan kegiatan penyuluhan bahaya narkoba untuk anak di usia dini," kata Kasatres Narkoba Polresta Medan, Kompol Dony Alexander SiK pada acara penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkoba di TK Kemala Bhayangkari,

Jalan Samahuddin, Medan, Sabtu (7/ 2). Menurut Dony, penyuluhan tentang bahaya narkoba untuk anak di usia akan terus dilakukan di sekolah-sekolah, baik di tingkat sekolah TK, SD, SMP dan SMA sehingga nantinya kita berharap setiap sekolah memiliki komitmen yang kuat untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekolah masing-masing. �Kami berharap setiap sekolah dapat berkoordinasi dengan Badan Narkotia Nasional (BNN) Sumut

dan pengiat anti narkoba untuk mengadakan sosialisasi bahaya narkoba. Kita tidak hanya sekedar basa basi untuk mengatakan 'say no to drugs', karena kita ngin memberikan kontribusi yang nyata dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. “Kegiatan sosialisasi ini adalah salah satu bentuk komitmen kita untuk tanggulangi narkoba di lingkungan sekolah. Karena Narkoba sangat berbahaya sekali. Jadi penyuluhan tentang bahaya

narkoba harus dimulai sejak usia dini. Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Sat narkoba Polresta Medan," ujarnya. "Bagi kami sangat penting untuk membentuk kesadaran para siswa untuk menangkal bahaya narkoba," ujarnya. Kembali ke Doni. Mantan Kapolsek Medan Baru ini berharap dengan kegiatan ini, kesadaran akan bahaya narkoba semakin meningkat dikalangan pelajar di sekolah, dan mereka akan lebih responsif ketika ada tindakan mencurigakan di

lingkungan sekolahnya. Doni juga mengimbau pelajar dan tenaga pengajar dapat melapor kepada pihak berwajib, sehingga tindakan kejahatan narkoba di lingkungan sekolah dapat ditangkal. Menurut pandangan Dony, tingkatan TK yang cocok untuk memulai penyuluhan akan bahaya narkotika. "Tingkat TK anak-anak sudah mulai banyak menerima pengaruh dari luar sehingga kami bertanggung jawab untuk mengingatkan bahaya narkotika," jelas Dony. (HER)

Kompol Dony Alexander SiK


Senin 9 Februari 2015

OLAHRAGA

harian andalas | Hal.

8

ATLETICO RESMI RAJAI IBU KOTA Kane Penguasa London! LONDON-ANDALAS Harry Kane tampil sebagai tokoh protagonis saat Tottenham Hotspur mengalahkan Arsenal dengan skor 2-1 dalam laga bertajuk derby London Utara, Sabtu (7/ 2). Bisa dibilang protagonis karena pemain berusia 21 tahun mampu mencetak dua gol kemenangan bagi timnya setelah sempat tertinggal 0-1 di babak pertama. Dengan kemenangan ini, Hotspur naik ke posisi empat klasemen sementara Premier League dengan raihan 43 poin. Sementara itu, The Gunners mesti rela turun satu posisi ke tangga enam dan merasakan kekalahan keduanya sepanjang tahun ini. Sebagai catatan tambahan, Kane kembali menjadi pahlawan tim setelah di derby London sebelumnya melawan Chelsea. Juga membantu kemenangan 5-3 tim melalui dua golnya. Berstatus sebagai tuan rumah tidak disia-siakan oleh Spurs. Ya, pasukan Maurichio Pochettino langsung menekan habis-habisan pertahanan Arsenal. Tim tamu berhasil keluar dari tekanan melalui umpan silang Nacho Monreal yang tak bisa diteruskan dengan sempurna oleh Oliver Giroud. Peluang pertama pada laga ini diciptakan oleh Spurs. Harry Kane melepaskan tendangan melengkung yang berbahaya dari luar kotak penalti, sayangnya David Ospina masih mampu menepis dengan sempurna. Spurs justru kecolongan di menit k-11. Melalui pola serangan balik, Mesut Ozil berhasil menuntaskan sodoran Giroud dengan sempurna. Posisi Ozil terlihat sedikit offside. Arsenal memimpin 0-1 atas tuan rumah. Ospina benar-benar menjadi tembok kokoh pertahanan Arsenal. Beberapa kali penjaga gawang berkebangsaan Kolombia itu sukses mematahkan sejumlah peluang Spurs dengan sempurna. Terutama saat kiper berusia 26 tahun itu menggagalkan tendangan keras Ryan Mason. Tuan rumah sangat berhasrat mencari gol penyeimbang, hal ini bisa dilihat dari jumlah peluang yang dihasilkan oleh Hugo Lloris dkk. Namun, usaha Erik Lamela, Cristian Eriksen, Kane masih belum bisa membuat publik White Hart Lane bersorak. Tertinggal satu gol membuat tim asuhan Mauricio Pochettino coba mencari gol penyama kedudukan. Praktis, di awal babak kedua Hotspur menguasai jalannya laga dan kerap melepaskan beberapa peluang berbahaya. Nabil Bentaleb sempat membuat fans The Gunners menghela napas di menit ke-46, tendangan kerasnya dari luar kotak penalti tipis melebar di samping gawang Ospina. Di babak kedua ini, Arsenal hanya mengandalkan serangan balik cepat, strategi yang sama seperti mereka terapkan saat menghadapi Aston Villa pekan lalu. Usaha The Lilywhites guna menembus gawang Ospina akhirnya kesampaian, lewat gol yang disarangkan Harry Kane di menit ke-56 usai memanfaatkan kemelut di muka gawang Arsenal, skor sementara berubah menjadi 1-1. Skor 1-1 rupanya membuat Christian Eriksen dkk kian menggila untuk mencari gol tambahan. Peluang Dembele dan Bentaleb masing-masing 58 dan 63 masih belum bisa membuat unggul Hotspur, lagi-lagi kapten Tim Nasional Kolombia, Ospina masih kokoh menjaga gawangnya tidak kebobolan lagi. Namun, usaha Arsenal guna menahan skor tidak kesampaian, setelah Hotspur mampu menambah skor di menit ke-86. Kane kembali menjadi aktor protagonis bagi timnya setelah menanduk bola umpan silang yang dilepaskan Bentaleb dan bola meluncur ke gawang Ospina. Tidak ada peluang berarti di sisa pertandingan, skor 21 bertahan hingga wasit Martin Atkinson meniup peluit panjang derbi London Utara selesai dilangsungkan.(OKZ)

Rodgers Puji Liverpool Luar Biasa Liverpool-andalas Liverpool meneruskan catatan tidak terkalahkannya setelah hanya bermain imbang tanpa gol di markas Everton. Brendan Rodgers menyebut Liverpool telah memperlihatkan performa luar biasa. Di Goodison Park yang berakhir Minggu (8/2) dinihari WIB, Liverpool secara keseluruhan bermain lebih mendominasi. Statistik memperlihatkan bahwa The Reds memiliki 55 persen penguasaan bola dengan menciptakan 17 peluang (6 on target) dan satu yang mengenai mistar gawang. Di seberang kubu, dengan 45 persen penguasaan bola Everton hanya mampu menciptakan enam peluang termasuk satu upaya yang mengarah ke gawang. Hasil ini ini membuat Liverpool duduk di peringkat ketujuh dengan 39 poin, terpaut empat poin dari Manchester United yang menghuni posisi keempat tapi masih mempunya satu pertandingan sisa. Sedangkan dengan Arsenal di posisi atasnya, Liverpool hanya selisih tiga poin. "Saya pikir kami sudah bermain luar biasa di sepanjang pertandingan," ucap Rodgers kepada Sky Sports. "Pertandinganpertandingan seperti ni selalu sangat menegangkan tapi saya berpikir bahwa sepakbola kami dan bagaimana kami bertahan dari sepanjang laga ini sudah luar biasa." "Everton hanya bisa membuat satu tembakan mengarah ke gawayng. Terlepas daripada itu, kami sudah tampil fantastis dan mungkin hanya sedikit gagal di sekitar kotak penalti. Itu adalah usaha kolektif tim yang sangat baik dan setidaknya kami pantas meraih satu poin." "Terkadang Anda butuh mendapatkan keberuntungan atau finishing touch untuk mendapatkan kemenangan. Kami bagus di sejumlah area, menjaga penguasaan bola, juga sabar. Tapi seperti yang sudah saya bilang bahwa operan terakhir yang merugian kami," lanjut mantan manajer Swansea City itu. Ini adalah Derby Merseyside terakhir buat sang kapten Liverpool Steven Gerrard. Gerrard akan melanjutkan kariernya ke MLS di akhir musim ini. "Saya tidak akan mengeluh karena saya pikir kami sudah bermain luar biasa. Steve bermain secara mengejutkan lagi, tingkat kerjanya dengan bola ataupun tanpa bola begitu birlian. Dia adalah seorang pemain tim dan sudah bekerja keras setiap hari," pungkas Rodgers. (DTC)

Madrid-andalas Dalam enam pertemuan di musim baru, tidak sekalipun Real Madrid mampu mengalahkan rival sekotanya Atletico Madrid di laga bertajuk El Derbi Madrileno. Terbaru, Los Colchoneros menang dengan skor 4-0 di Vicente Calderon pada jornada ke-22 La Liga. Pesta gol tuan rumah, diawali oleh Tiago dan dilanjutkan oleh gol-gol Saul, Antoine Griezmann dan Mario Mandzukic. Hasil ini mengatrol posisi Atletico ke peringkat dua sementara menggeser Barcelona yang baru bertanding Senin dini hari besok melawan Athletic Bilbao. Atletico mengoleksi 50 poin dan terpaut empat poin dengan Madrid di pucuk klasemen Bermain di Vicente Calderon, tuan rumah Atletico Madrid sedikit diuntungkan dengan cedera serta akumulasi kartu pemain yang menimpa barisan belakang Real Madrid. Marcelo, Sergio Ramos, hingga Pepe tak dapat dimainkan Carlo Ancelotti. Sebagai penggantinya, Carletto menurunkan Nacho Fernandez, Fabio Coentrao dan Raphael Varane. Sementara Sami Khedira bermain menggantikan James Rodriguez yang cedera. Kabar baik bagi Madridista, adalah kembalinya Cristiano Ronaldo dari akumulasi kartu yang diterimanya saat melawan Cordoba. Tekanan yang dilancarkan Atletico sejak mula, berhasil berbuah gol di menit 13. Berawal dari umpan silang Juanfran, bola ditahan oleh Mario Mandzukic dan diteruskan kepada Tiago yang langsung menendangnya. Bola sempat ditepis Iker Casillas, namun

bola sepakan Tiago datang kencang dan lepas dari tangkapan Santo Iker. 1-0 Atletico unggul. Keunggulan Atletico bertambah kembali empat menit berselang! Kali ini datang dari Saul yang masuk menggantikan Koke akibat cedera. Guilherme Siqueira yang membantu menyerang, melepaskan umpan silang yang disambut Saul dengan tendangan salto. 2-0 Atletico menjauh. Atletico terus merepotkan Madrid tanpa memberi mereka ruang untuk menguasai bola. trisula BBC (Gareth Bale, Karim Benzema, Ronaldo) Madrid pun bak hilang

arah hingga laga memasuki menit 30 ini. Kiper Atletico, Miguel Angel Moya baru membuat penyelamatan di muka gawang pada menit ke-40 saat ia meninju bola umpan silang Daniel Carvajal. Hingga akhir babak pertama, skor 2-0 tak berubah untuk keunggulan Atletico. Tertinggal dua gol, Carletto langsung bertindak cepat dengan memasukkan Jese Rodriguez menggantikan Khedira. Hal ini dilakukan untuk menambah intensitas serangan dan mengincar gol untuk memperkecil kedudukan. Laga mulai berlangsung keras dengan

pelanggaran yang dilakukan tuan rumah. Dalam kurun waktu empat menit, Diego Godin, Arda Turan dan Raul Garcia yang ada di bangku cadangan diberi kartu kuning oleh wasit. Casillas! Coba menebus blunder yang dilakukannya di babak pertama tadi, ia membuat penyelamatan di menit 59. Sepakan Antoine Griezmann mampu ditepisnya dengan baik, guna menggagalkan gol ketiga Atletico. Pemain yang sama kembali mengancam gawang El Real dua menit berselang. Menerima umpan silang rekannya, Griezmann menyambut dengan tendangan gunting laiknya Saul di babak pertama. Namun kali ini tendangannya melebar di atas gawang Casillas. Griezmann! Kali ini ia tak menyia-nyiakan peluang emas yang didapatnya di menit ke67. Dari umpan Turan ke Saul, ia melanjutkannya dengan tandukan ke dalam kotak penalti yang langsung disambar Griezmann. 3-0 Atletico pesta gol ke gawang Madrid. Madrid bak kehilangan energi setelah memainkan laga tunda La Liga melawan Sevilla beberapa hari yang lalu. Unggul 3-0, otomatis membuat Atletico bermain bertahan dengan serangan balik seraya menurunkan intensitas serangan. Sementara Madrid seperti sudah merelakan tiga angka ke rival sekotanya tersebut. Mandzukic melengkapi penderitaan Madrid dengan golnya dua menit sebelum laga bubar, ia menyambut umpan silang Fernando Torres dan menggenapkan kedudukan menjadi 4-0 untuk Atletico sekaligus menutup laga. (OKZ)

Madrid-andalas Atletico Madrid membuat Real Madrid tidak berkutik setelah menang telak dengan skor 4-0. Los Rojiblancos akhirnya mampu mengulang skor besar itu setelah lebih dari seperempat abad. Pada pertandingan di Vicente Calderon, Sabtu (7/2) malam WIB, Madrid lebih dominan dalam penguasan bola dengan perbandingan 55:45. Namun, faktanya hal itu tetap membuat El Real babak belur. Di paruh pertama, Atletico unggul dua gol lewat gol-gol Tiago dan Saul Naguez, yang tercipta hanya dalam selang waktu empat menit saja. Pasca turun minum, dua gol tambahan tercipta untuk tim tuan rumah berkat Antoine Griezmann dan Mario Mandzukic. Menurut statistik Infostradalive, ini adalah kemenangan terbesar Atletico atas rival sekotanya itu sejak menang 4-0 pada 7 November 1987 di ajang liga. Bagi Madrid sendiri, kekalahan ini adalah yang terbesar yang diterima mereka setelah dihajar rival abadinya Barcelona 5-0 pada 2012 silam. "Pertama-tama, aku ingin meminta maaf kepada fans. Kami gagal menjalankan tugas hari ini dan kami harus mengucapkan selamat (kepada Atletico) karena mereka adalah tim yang lebih baik," sahut Dani Carvajal yang dilansir As. "Ini adalah sebuah pertandingan liga, bukan laga knockout seperti di turnaen-turnamen piala atau Liga Champions. Tapi tetaplah rasanya menyakitkan." "Seperti yang sudah pernah saya bilang, kami harus melupakannya secepat mungkin." Kelalahan ini tidak mengubah posisi Madrid di pucuk klasemen dengan 54 poin, unggul empat poin dari Atletico dan Barcelona. (DTC)

Pellegrini Optimistis City Kejar Chelsea Manchester-andalas Manchester City gagal menjaga jarak dengan Chelsea setelah hanya imbang 1-1 dengan Hull City. Tapi, manajer City Manuel Pellegrini tetap optimistis anak asuhnya bisa mendekati dan bahkan melengserkan Chelsea. Bermain di kandang sendiri Etihad

Stadium pada Sabtu (7/2), City tampil buruk di babak pertama. Malah, The Citizens tertinggal 0-1 lebih dahulu setelah gawang mereka dibobol gol David Meyler. City baru bisa membuat gol balasan di injury time. James Milner menjadi penyelamat City lewat gol dari tendangan bebas. Padahal sepanjang pertandingan City mendominasi penguasaan bola hingga 75 persen. City juga rajin bikin percobaan gol hingga 18 kali tapi hanya lima kali yang tepat ke arah gawang. Hull malah minim bikin percobaan dengan hanya berupaya tujuh kali dan hanya tiga yang tepat sasaran.

Pellegrini pun tak habis pikir dengan minimnya gol di laga itu. Tapi, dia belum mengkhawatirkan peluang City untuk jadi juara Premier League. "Kami mencoba bermain dengan cara lain, tapi sulit untuk mengetahui alasan di balik penampilan yang tak oke. Keilangan satu poin itu pastinya akan mempersulit tapi dalam sepakbola siapa yang tahu," kata Pellegrini seperti dikutip Sports Mole. "Kami tak memikirkan Chelsea yang meninggalkan kami tujuh poin. Mereka juga bisa kalah. Buat kami lebih penting untuk memulihkan performa tim kami," kata Pellegrini.

Dengan hasil itu City memang tak bergeser dari urutan kedua dengan koleksi 49 poin. Mereka tertinggal tujuh poin daru Chelsea sebagai pemuncak klasemen. (DTC)

Mourinho Akhirnya Patahkan 'Kutukan' di Villa Park Birmingham-andalas 'Kutukan' itu akhirnya terpatahkan juga. Jose Mourinho berhasil meraih kemenangan pertamanya di Villa Park setelah Chelsea menang tipis 2-1 atas Aston Villa pada Sabtu (7/2). Mourinho memulai lawatannya ke Birmingham dengan catatan buruk. Selama dua periode membesut 'Si Biru', manajer Portugal itu belum pernah menang di kandang Villa itu (3 seri, 2 kalah). Akan tetapi, The Special One kini mengukir hasil manis pertamanya dalam enam percobaan. Eden Hazard memberi keunggulan cepat bagi Chelsea lewat golnya di menit kedelapan yang di samakan Jores Okore di awal babak kedua. Adalah Branislav Ivanovic yang menjadi penentu kemenangan Chelsea lewat sepakannya di menit ke-66. Tiga angka yang diperoleh membuat Chelsea semakin menjauh dari rival terdekatnya Manchester City. The Blues

kini mengantongi 56 poin, unggul tujuh poin dari City yang di laga lain cuma

imbang 1-1 melawan Hull City. "Saya suka tim Aston Villa. Mereka

punya para pemain yang sangat bagus. Sangat sulit dipercaya Villa berada di posisinya sekarang (urutan ke-16)," kata Mourinho kepada BBC Sport. "Saya ingin menganalisa mereka bukan karena perolehan angka yang mereka punya atau gol-gol yang mereka tidak ciptakan tapi karena kualitas para pemainnya. Tadi adalah pertandingan yang sulit, stadionnya juga sulit" "Cepat atau lambat Villa harus mencetak gol dan mereka melakukannya hari ini," ujar Mou menanggapi puasa gol Villa yang akhirnya berhenti usai mandul di enam pertandingan sebelumnya. "Mereka punya banyak sekali pemain bagus dengan pemain-pemain yang berlari kencang di lini serang. Mereka menurunkan (Christian) Benteke di babak kedua, memainkan (Joe) Cole, (Scott) Sinclair, dan (Carles) Gil di belakang striker, mereka tiga pemain kreatif. Itu membuat kami sangat kesulitan. Jadi ini adalah kemenangan yang penting," imbuh dia.(DTC)


OLAHRAGA

Senin 9 Februari 2015

Jelang ke Vietnam, Persib Minta Doa Bobotoh Bandung–andalas Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Zainuri Hasyim, meminta doa pada bobotoh agar Persib meraih hasil positif saat melakoni babak playoff Liga Champions Asia (LCA) melawan Hanoi T&T di Vietnam, 10 Februari mendatang. "Kami mohon doa restu, minggu ini kita berangkat ke Hanoi. Semoga kita berhasil dan tidak hanya jadi tim yang terkenal di Indonesia, tapi di Asia Tenggara," kata Zainuri di Stadion Siliwangi, Bandung, Jumat (6/2) malam. Jika Persib menang dalam laga itu, Persib akan semakin dekat untuk bermain di LCA. Selanjutnya Persib akan melawan tim asal Korea Selatan. Jika menang lagi, Persib akan benar-benar bermain di kompetisi level tertinggi di Asia. Sementara jika kalah melawan Hanoi T&T, Persib akan melakoni babak penyisihan di AFC Cup. Meski levelnya dibawah LCA, AFC Cup jelas tak mudah untuk diarungi. "Kalau gagal di LCA, paling tidak kita harus mengarungi enam pertandingan home and away untuk penyisihan grup Piala AFC," ujar Direktur Marketing PT PBB, M Farhan. Lewat ajang bergengsi tingkat Asia, nama Persib diharapkan bertambah besar. Hal itu yang kini diperjuangkan tim dan jajaran manajemen. Sebagai strategi untuk membuat Persib go international, PT PBB melakukan terobosan dengan membuat laman berbahasa Inggris Goes To Asia di situs resmi klub. Dalam laman itu, Persib menghadirkan berbagai berita seputar Persib dengan bahasa Inggris agar lebih universal. Persib kini juga sedang berusaha mencari celah agar pertandingan mereka saat bertanding di LCA atau AFC Cup bisa disiarkan secara streaming melalui situs resmi klub. Sementara untuk pendanaan tim yang akan mengarungi LCA, ISL, dan Piala Indonesia, Persib tampaknya sudah mengantongi kocek banyak. Tapi tak ada nominal yang diungkap PT PBB. "Saya enggak bisa ngomong banyak. Tapi yang jelas sebagian besar sudah terpenuhi, tapi sebagian lagi kita masih mencari," jelas Farhan. (OKZ)

9

H Sumantraji:

Djohar Arifin Pantas Kembali Pimpin PSSI Medan-andalas Beberapa nama yang mencuat dalam bursa pemilihan ketua PSSI 20152019 dalam kongres pada 18 April mendatang, seperti Hayono Isman, La Nyala Mattaliti, Isran Noor, FX Rudiatmoko maupun Achsanul Qosasi adalah merupakan hal yang wajar. Namun, sosok kepemimpinan Djohar Arifin Husein dalam empat tahun ini, dinilai telah terlihat banyak perubahan yang terjadi. Dan Djohar Arifin juga pantas untuk kembali memimpin induk organisasi sepakbola di negeri ini empat tahun ke depan. Hal itu disebutkan pemilik Sekolah Sepak Bola dan Akademi Kurnia dan Ketua Umum ASSBI Sumut, H Sumantraji, SH kepada Harian andalas, Sabtu (7/2) kemarin. Menurut Sumantraji, di masa kepemimpinan Djohar Arifin Husein di PSSI Pusat telah berbuat banyak dan memiliki prestasi khususnya di usia muda. Hal ini terlihat prestasi yang diukirnya adalah 17 juara di Hongkong pada tahun 2012 dan Timnas U-19 juara Piala Asia tahun 2014 lalu.

" Dari situ kita sudah bisa menilai bahwa sentuhan Pak Djohar Arifin dalam membina anak bangsa untuk meraih prestasi di olahraga sepakbola sudah tidak diragukan lagi. Apalagi Pak Djohar dalam memperhatikan sepakbola baik itu di usia sejak dini dan bagi tingkatan senior tidak memilah-milah dalam melakukan pembinaan baik itu dari daerah mana," sebut Djohar. Tidak hanya itu saja Sumantraji, dimasa kepemimpinan Djohar Arifin

Husein untuk mengurusi sepakbola melalui kedekatan yang baik dengan menerapkan beberapa sistem yang telah berjalan seperti mengurusi sepakbola dengan jujur, ikhlas, beriman dalam melakukan pendekatan dengan seluruh pengurus PSSI se-Indonesia bahkan kepada para pemain. " Hanya satu saja harapan Pak Djohar bagaimana agar sepakbola di Indonesia ini bisa berjaya di dunia. Hal ini terlihat program Pak Djohar yang dilakukan selama ini dengan baik membina di kelompok umur usia dini. Hal itu tentunya berkat dari dukungan seluruh provinsi di Indonesia," katanya. Selain itu juga, dimasa kepemimpinan Djohar Arifin Husein empat tahun di PSSI, telah membuat bangga masyarakat ataupun insan sepakbola di Sumatera Utara dengan mengorbitkan anak Sumatera Utara yang tampil di sepakbola nasional seperti Paulo Sitanggang dan Ghozali Muharram Siregar. "Apapun ceritanya masyarakat ataupun pecinta sepakbola di Sumut sangat lah pantas dan mendukung kembali Pak Djohar untuk memimpin PSSI dalam empat tahun mendatang. Beliau memang pantas untuk mengemban jabatan tersebut, karena dinilia telah berhasil membina sepakbola di usia dinia dan lainnya," ungkap Sumantraji. (YON)

Lini Depan PSMS Masih Tumpul Medan-andalas Lini depan PSMS masih tumpul. Pasalnya setelah melakoni dua pertandingan uji coba, tim besutan Edy Syahputra hanya mampu membobolkan gawang lawan 3 goal. Sementara itu, bomber yang dimiliki PSMS saat ini, Tambun Naibaho, Fajar Fitri Adinata dan Sutrisno. Sebagai cacatan, PSMS saat melakoni laga kompetisi Divisi Utama tahun lalu hanya membukukan 12 gol dengan rincian 9 gol di kandang dan 3 gol di luar kandang dalam 14 pertandingan dan menempati peringkat ke-3. “Setelah melakukan evaluasi dalam dua pertandingan uji coba melawan Dragon FC dan Thamrin Graha Metropolitan, kita akan melakukan pembenahan tim, khususnya lini depan yang masih tumpul. Untuk itu, PSMS masih butuh dua striker yang haus gol. Pasalnya, ujung tombak PSMS saat ini belum produktif,” ujar pelatih kepala PSMS Edy Syahputra di Medan, Minggu (8/2) Dia menambahkan, sosok pemain depan yang haus gol dan tercatat sebagai top skor pada Divisi I Liga Indonesia tahun lalu, telah bersedia untuk betgabung dengan PSMS. Selain itu, PSMS masih mencari satu figur yang ditempatkan di lini depan yang mampu memberikan kontribusi untuk mencetak gol ke gawang lawan. Lebih lanjut dia menambahkan, saat ini dua pemain telah bergabung dengan PSMS, yakni Novrianto asal PSBL

Langsa dan Mursal asal PSAP Sigli. Kedua pemain ini masih mengikuti seleksi pemain. Posisi kedua pemain merupakan gelandang serang yang nanti untuk membantu pemain depan untuk menciptakan finishsing yang baik. Jika kedua pemain dinyatakan lolos maka akan diusulkan kepada pihak manajemen. “Untuk tahun ini kami akan mempersiapkan tim dengan matang untuk mencapai prestasi, bukan hanya untuk berpartisipasi. Mulai, Senin (9/2) segera menggeber latihan pemain agar mental dan fisik anak-anak siap untuk berlaga. Untuk melihat hasil latihan, kami juga merencanakan sejumlah uji coba kembali, sehingga tim pelatih tahu di mana letak kekurangan dan kelebihan tim untuk melakukan pembenahan secepatnya,” pungkasnya. Sementara itu, Manager PSMS Ahmad Rivai menjelaskan masalah kurang pemain depan diserahkan kepada tim pelatih. Jika pemain yang ada saat ini belum layak untuk bergabung dengan PSMS berdasarkan penilaian pelatih, pihak menajemen akan segera mencoretnya sesuai dengan petunjuk tim pelatih. “Masalah pemain merupakan wewenang tim pelatih, pelatih yang lebih mengetahui karakter pemain masingmasing. Apalagi saat ini PSMS masih kurang pemain, termasuk pemain depan. Pihak manajemen tidak melakukan intervensi kepada pelatih, untuk itu pihak manajemen telah melakukan komunikasi

dengan tim pelatih untuk mencari pemain sesuai dengan kebutuhan tim dan disesuaikan dengan financial PSMS dalam kesepakatan kontrak,” tandasnya. Apalagi, PT Liga Indonesia melalui surat nomor: 108/LIGA/I/2015 per tanggal 3 Februari 2015 memberitahukan jika kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2015 akan bergulir mulai 7 Maret 2015 mendatang. Dengan adanya keputusan PT Liga Indonesia terkait bergulirnya kompetisi, tentunya seluruh peserta termasuk tiga tim asal Sumut hanya memiliki waktu kurang lebih satu bulan lagi untuk mempersiapkan skuadnya. Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2015, bakal diikuti 60 klub. Jumlah ini bertambah setelah ikut sertanya Persiwa Wamena dan Persik Kediri, yang tidak lolos verifikasi ISL. "Divisi Utama nantinya ada sekitar 60 tim termasuk Persik dan Persiwa. Sebanyak 60 tim akan dibagi ke dalam enam grup, sehingga masing-masing grup diisi 10 tim. Peringkat 1-2 tiap Grup lolos ke babak selanjutnya. Sementara peringkat 6-10 di masing-masing grup akan degdradasi ke kompetisi amatir,"kata CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono. Ia menambahkan, Divisi Utama musim ini lebih ketat, sulit dan sangat kompetitif karena adanya percepatan menjadi 32 klub untuk tim Divisi Utama musim depan. Hal ini sesuai amanat Kongres PSSI. (YON)

Wagubsu Buka Turnamen Futsal Sekolah Global Prima Medan-andalas Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengatakan, turnamen Futsal Sekolah Global Prima membantu pemerintah dalam memaknai semboyan 'Mengolahragakan Masyarakat dan Memasyarakatkan Olahraga'. "Melalui turnamen futsal Piala Bergilir Wagubsu ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan solidaritas generasi muda, supaya mencintai olahraga," kata Wagubsu saat membuka Turnamen Futsal Seklah Global Prima, Sabtu(7/2) di lapangan sekolah tersebut, Jalan Brigjen Katamso Medan. Hadir pada acara itu, Direktur Pemasaran PT Bank Sumut Ester Junita Ginting, Ketua Pembina Universitas Prima Indonesia (Unpri) dr I Nyoman Ehrich Lister M Kes AIFM, Ketua BPH Unpri Dr.Tommy Leonard, SH, MKn, Koordinator Global Prima School Dr Willy Tanjaya, SH, SKom, MKn, Ketua Pembina YP Pangeran Antasari Dr Heriyanti SH MKn, Wakil Rektor I Seno Aji SPd MEng Prac, Kepala SMP Global Prima Fransiskus HR, Kepala SD Global Prima Made A Samvara SAg SSos MKn dan ratusan siswa tingkat SD dan SMP se Sumatera Utara (Sumut) yang mengikuti turnamen futsal. Wagub juga menyampaikan

harian andalas | Hal.

andalas/ist

Wagubsu didampingi Ketua Pembina Unpri, I Nyoman Ehrich Lister, Ketua BPH Unpri Tommy Leonard, dan Koordinator Global Prima School Willy Tanjaya menandatangani piala bergilir yang akan diperebutkan pada Turnamen Futsal Seklah Global Prima, Sabtu(7/2) di lapangan sekolah tersebut, Jalan Brigjen Katamso Medan. apresiasinya kepada Sekolah Global Prima yang telah berupaya dan bekerja keras serta memotivasi siswa di Sumut untuk mencintai olahraga. "Dengan olahraga, kita dapat meningkatkan kesehatan dan kebugaran masyarakat," katanya. Disebutkan Wagubsu, prestasi olahraga Sumut dewasa ini, masih penuh tantangan dalam meraih prestasi, baik untuk tingkat nasional maupun level internasional. Karena itu,

perlu dipersiapkan secara matang pembinaan atlet dan mecari bibit-bibit atlet yang harus dilatih dan dibina secara konsisten, agar mampu mengharumkan nama Sumut di tingkat nasional. "Saya berharap, even yang diselenggarakan Sekolah Global Prima ini menjadi wadah untuk mencari bibitbibit unggul atlet futsal. Apalagi, Sekolah Global Prima salah satu sekolah yang unggul di Sumut. Karena

itu, Sekolah Global Prima diharapkan dapat mempertahankan semua yang telah diraih utamanya dalam dunia pendidikan," kata Erry. Dalam kesempatan itu, Koordinator Global Prima School Dr Willy Tanjaya, SH, SKom, MKn dalam sambutannya mengatakan, turnamen ini tidak terlepas adanya dukungan dari Kepala Dinas Pendidikan Sumut dan Kota Medan. "Melalui turnmen futsal ini, kami harapkan akan menciptakan rasa kebersamaan dan semangat solidaritas antarpelajar," kata Willy. Willy juga berharap, turnamen futsal ini mampu melahirkan atlet yang andal dan berkualitas. Direktur Pemasaran PT Bank Sumut Ester Junita Ginting memotivasi para pelajar dari 167 sekolah se-Sumut yang bertanding dalam turnamen itu. Ester juga memperkenalkan tentang perbankan dan mengajari hidup berhemat dengan mengurangi perilaku hidup konsumtif dan menumbuhkan kesadaran pentingnya menabung. Dengan penuh semangat, Ester mengajak para pelajar untuk membudayakan hidup gemar menabung. Selain pemberian cendera mata dan penandatanganan piala bergilir, Wagubsu juga melakukan tendangan bola pertama menandai acara Turnamen Futsal Sekolah Global Prima. Kegiatan berlangsung mulai 7-14 Februari 2015. (HAM)

andalas/ budi zulkifli

FOTO BERSAMA -Ketua Pengkot PBSI Kota Binjai berfoto bersamra pembina, pengurus, pemain, pelatih dan orangtua PB Bintang Utara

PB Bintang Utara Gelar Syukuran dengan Ketua PBSI Binjai Binjai- andalas Terkait dengan peresmian klub baru, Persatuan Bulutangkis (PB) Bintang Utara, para pengurus klub tersebut menggelar acara syukuran dan shilaturrahmi dengan para pemain, orang tua dan pengurus Pengkot PBSI Binjai, di Gedung Bulutangkis Maju, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Sabtu (7/2). Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Pengkot PBSI Binjai Kusprianto dan Pembina PB Bintang Utara Jonita Agina Bangun. Ketua Pengkot PBSI Binjai Kusprianto dalam sambutannya menyambut baik lahirnya klub baru, PB Bintang Utara, sebagai wadah untuk membina dan melahirkan bibit- bibit pemain muda berbakat di Kota Binjai. “ Untuk itu saya berharap agar adik- adik sekalian disiplin dan giat berlatih, agar kelak bisa meraih prestasi yang membanggakan. Sedangkan kepada para orangtua, kami ucapkan terima kasih

karena masih bersemangat untuk membina anak- anak kita. Harapan kami anak- anak kita bisa tumbuh dan berkembang menjadi generasi yang sehat, cerdas, disiplin dan berprestasi serta jauh dari hal- hal yang negatif,” ujarnya seraya berjanji akan memberikan bantuan jika diperlukan. Sedangkan pembina PB Bintang Utara, Jonita Agina Bangun menegaskan, pembinaan generasi muda memang diperlukan untuk mencegah hal- hal yang tidak diinginkan. “ Ya, saat ini anak- anak kita rentan terbawa ‘arus yang tidak sehat’ baik dari tata pergaulan bebas yang berbahaya maupun dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Karena itu, harus diawasi dan dibimbing, termasuk dengan memberikan kegiatan olahraga yang bermanfaat kepadanya,” ujarnya didampingi Ketua PB Bnintang Utara, Jhoni IB yang duduk di sebelahnya. (BD)

PSSI Sumbar Pilih Lima Anggota Exco Baru Padang-andalas Lima anggota Komite Eksekutif (Exco) masa bakti 2013 hingga 2017 terpilih pada kongres tahunan Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumatera Barat (Sumbar), di Gran Inna Hotel Padang. "Setelah melakukan pemilihan dengan melibatkan pemilik suara sah akhirnya lima orang ditetapkan sebagai anggota Exco baru PSSI Sumbar," kata Ketua Komite Pemilihan Anggota Exco, Yulius Dede di Padang, Sabtu. Ia menyebutkan lima anggota Exco yang baru tersebut yakni, Arsil, Asdian, Erwin Sofyan, Eri Munafri dan Rinaldi. Ia mengungkapkan sebelumnya dalam pemilihan tersebut ada 22 calon anggota Exco yang dicalonkan para pemilik suara sah, namun dalam proses faktual,

tiga orang mengundurkan diri. Ia menambahkan dalam proses pemilihan yang melibatkan 35 hak suara dari masing-masing PSSI kabupaten/kota dan ditambah klub yang terdaftar di PSSI, lima orang berhasil meraih suara terbanyak. "Sesuai dengan statuta PSSI, lima peraih suara terbanyak berhak menggantikan anggota Exco lama yang sebelumnya sudah bertugas sejak 2013 lalu," ujarnya. Menanggapi terpilihnya lima anggota Exco baru tersebut, wakil Ketua Umum Asprov PSSI Sumbar, Indra Rajo Lelo mengatakan hal tersebut sangat positif terhadap kinerja organisasi sepak bola tersebut. "Ini langkah maju PSSI untuk terus menjalankan program kerja yang sebelumnya masih ada kendala," katanya. (ANT)

Muspida Langkat Gelar Pertandingan Persahabatan dengan Kajari dan Pengkot Pelti Langsa Stabat- andalas Tim tenis Pemda Langkat yang turut diperkuat oleh unsur Muspida, seperti Wakil Bupati Langkat Drs. H. Sulistianto, MSi, Kajari Stabat H. Henderi, SH, MH dan Ketua PN Stabat Sohe, SH, MH, menggelar pertandingan persahabatan dengan tim tenis Muspida dan Pengkot Pelti Langsa, NAD, di lapangan tenis Pemkab Langkat, di Stabat, Sabtu (7/2). Bukan menang atau kalah yang dicari. Tapi lebih dari itu, untuk memperkuat tali shilaturrahmi dan menyalurkan hobby. Karena itu, semua bermain lepas, termasuk Wakil Bupati Langkat, Kajari Stabat, Ketua PN Stabat, Kadispora Langkat, Drs. T.M Auzai, Kadishub Langkat Alder Syam Siahaan, SH Ka-

bag Umum Drs. Rudi Kinandung dan mantan Kepala Inspektorat Sedar Sembiring, SH. Bahkan, bukan hanya bermain tenis, Wakil Bupati Langkat dan Kajari Stabat juga menyempatkan diri untuk bernyanyi menghibur para tamunya yang dipimpin oleh Kajari Langsa R. Mistahol Arifin dan Ketua Pengkot Pelti Langsa Zetro Hasdah. Bahkan, Kajari Stabat H. Henderi, SH, MH dan Kadishub Langkat Alder Syam, SH juga ikut bermain catur, melayani tantangan para jawara dari Langsa. “ Ya, hanya untuk memperkuat tali shilaturrahmi. Siapa yang belum main, ayo main. Siapa yang belum, ayo makan,” ujar Wakil Bupati Langkat Drs. H. Sulistianto, MSi sambil tersenyum. (BD)

andalas/ budi zulkifli

Persahabatan : Kalah atau menang bukanlah yang utama. Tampak Kadispora Langkat Drs.T.M Auzai bersama pasangannya Kasi Pidsus Kejari Stabat, Chandra Kirana, SH menyalami lawannya setelah ‘tampil lumayan’ di lapangan II.


Senin 9 Februari 2015

Diapresiasi, Kebijakan Lelang Jabatan SKPD Pemkab DS banyak berada di bawah garis Percut Sei Tuan-andalas Kebijakan Bupati Deli Ser- kemiskinan,”ujar Zaman, usai dang H Ashari Tambunan melakukan road show ke bermelelang seluruh jabatan Sa- bagai desa di Kecamatan Petuan Kerja Perangkat Daerah rcut Sei Tuan, Sabtu (7/2), se(SKPD) dan jajarannya di bagai rangkaian reses sekaligus Peringatan Lingkungan PemHUT Partai Gekab Deli Serdang rindra. untuk meningkatZaman menconkan pemerataan tohkan, kinerja bupembangunan, ruk SKPD yang memendapat tanggangurusi masalah pan positif dari kaperizinan dan Satlangan anggota pol PP di Deli SerDPRD DS. dang. Menurut cataWakil Ketua DPtan Zaman, setidakRD DS Kamaruzzanya ada 10 penguman SAg mengapsaha real estate dan resiasi kebijakan industri berat, berbupati tersebut, Kamaruzzaman operasi di atas lahan yang dinilai akan menjadi ‘pintu masuk’ bagi eks HGU PTPN2 yang diduga perbaikan kebocoran keuangan tidak mempunyai ijin dari daerah yang signifikan selama Pemkab DS Kalau dihitung secara mateini, sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) Deli Serdang matis, berapa kerugian daerah ini karena dibangunnya bakerap tidak mencapai target. “Saya kira, kalau pejabat ngunan tanpa izin atau yang yang kinerja bagus, akan ber- sengaja menipu izin. Kita usaha memenuhi target PAD. ibaratkan saja, pejabat terkait Tapi kalau buruk, beginilah mendapat Rp10 juta dari peteruslah keadaan kita. Walau- ngurusan izin, tetapi mungkin pun dari segi wilayah dan saja negara dirugikan hingga jumlah penduduk besar, ma- miliaran rupiah. syarakat Deli Serdang masih (FT)

ICW Langkat Puji Ketegasan Kejari Stabat ujarnya. Stabat- andalas Seperti pengadaan sarana Terkait dengan penetapan dua tersangka korupsi di Di- produksi laut senilai Rp794. nas Perikanan dan Kelautan 250.000,00 yang tidak sesuai (Diskanla) Langkat, Ketua ketentuan, karena diduga ICW Langkat, M Mas’ud me- hanya formalitas saja dan ngaku tak terkejut. Sebab dilakukan pemecahan kontrak proyek. Lalu, pemsejak awal dia mebangunan BBI di ngaku yakin dan Desa Timbang Lapercaya jika kasus wan, Kecamatan Badugaan korupsi itu horok senilai Rp1,2 akan berlanjut miliar diduga sarat hingga ke ranah korupsi, pembanguhukum. nan BBI di Desa PaHal itu ditegasluh Pakih, Kecamakan Mas’ud ketan Batang Sarangpada andalas di an senilai Rp1,6 miStabat, Sabtu (7/1). liar serta dugaan Pihaknya sudah Kamaruzzaman penyimpangan dana menduga kalau berestoking udang gaberapa kasus indi M Mas’ud MZ lah dan kepiting bakasi korupsi di Diskanla Langkat akan sampai ke kau senialai Rp600 juta. Mas’ud menyatakan, akan Pegadilan. Pasalnya kami melihat keseriusan pihak Ke- melaporkan indikasi korupsi jaksaan Negeri Stabat dalam pada Diskanla Langkat, seupaya pemberantasan Ko- perti kasus indikasi korupsi rupsi seperti yang terjadi pada penggunaan dana DIPA 2013 Badan Lingkungan Hidup sebesar Rp3,192,664,000,(BLH) Langkat dan instansi Karena itu, Mas’ud memprediksi 2015 ini Kadis Perikanan lainnya. "Apalagi, publik juga sudah dan Kelautan Langkat, Ir AM megetahui kasus indikasi ko- akan masuk bui, sebab dialah rupsi lainnya di Diskanla Lang- yang bertanggungjawab terhakat, seperti kasus indikasi dap kasus-kasus dugaan kokorupsi penggunaan dana rupsi tersebut. "Ya, dia kan Saver TA 2009 senilai Rp9 pimpinannya. Jadi, jelas dia miliar, TA 2010 Rp7 miliar yang harus bertanggungjaserta TA 2011 Rp7 miliar,” wab,” tegasnya. (BD)

RAGAM

harian andalas | Hal.

6

Pernak Pernik Valentine Day dan Imlek Diserbu Peminat HARI kasih sayang atau Valentine Day dan Imlek 2566 tahun ini hampir bersamaan dirayakan. Valentine dirayakan pada 14 Februari, sementara Imlek 2566 dirayakan pada 19 Februari 2015. Jarak yang berdekatan dengan perayaan ini ternyata membawa keberuntungan bagi sejumlah toko yang menjjual bebagai ragam pernakpernik Valentine Day dan Imlek di kota Medan maupun daerah lainnya. Kesibukan masyarakat melakukan persiapan kedua perayaan itu, mulai tampak sejak dua minggu sebelum perayaan tiba. Buktinya sejumlah toko yang menjual pernakpernik Valentine Day dan Imlek, awal pekan lalu sudah tampak memadati oko penjualan pernak-pernik tersebut. Aktifitas penjualan pernak-pernik tersebut tampak di sejumlah toko sekitar kawasan Jalan Cirebon sekitarnya, Palangkarya dan Jalan Brigjen Katamso Medan. Seperti diungkapkan Aliansyah S, pengusaha toko serba ada Acai Jaya di kawasan Jalan Brigjen Katamso Medan menyebutkan, sejak sepekan lalu tokonya sudah mulai dipadati peminat dan pembeli pernak-pernik yang akan merayakan Valentine Day dan Imlek. “Hari demi hari peminat terus bertambah. Tetapi karyawan dan karyawati kami tetap memberi pelayanan cepat dan memuaskan kepada pengunjung, agar mereka tidak merasa kecewa belanja di toko kami,” ujar Aliansyah.

LA LAYYANI - Pemilik toko Acai Jaya di kawasan Jalan Brigjen Katamso Medan, Aliansyah S terpaksa ikut melayani pembeli pernak-pernik Valentine dan Imlek yang memadati tokonya. Di outlet tokonya, sebut Aliasyah, yang memiliki puluhan penjaga toko itu, keperluan pernak-pernik dapat dilayani dengan cepat sesuai dengan jenis pernak-pernik diminati. Untuk jenis pernak-pernik Valentine Day, kebanyakan pengunjung pasangan muda-mudi yang ingin merayakan Valentine Day. Pernak-pernik yang diminati untuk hari kasih sayang ini di antaranya, berupa balon love warna-warni, cetakan coklat, tempat kado valen-

tine bunga love berupa bunga ros berwarna merah dan ragam lainnya. Sementara peminat pernak pernik untuk Hari Rya Imlek, tambah Aliansyah, peminat yang datang bukan kalangan etnis Tionghoa saja, tetapi ada juga warga pribumi yang meminati pernak-pernik dipajangkan. "Ragam pernak-pernik Imlek yang ada banyak jenisnya, seperti lampion, pohon Mei Hwa (sakura) paling banyak diminati, dengan harga bervariasi dengan patokan harga

sangat murah,”ungkap Aliansyah. Pernak-pernik lainnya, seperti tulisan aksara Mandarin, balon hias, kertas angpau, tulisan kata-kata mutiara, dan pernak-pernik lainnya, tersedia dengan lengkap sesuai diminati para konsumen yang berkunjung ke tokonya. “Semua kebutuhan yang disediakan, memiliki mutu yang baik dan desain menarik dengan harga yang cukup variatif dan murah,”pungkas Aliansyah. (R/UJ)

Suntikan Dana PD Agromadear Ditengarai Ajang Korupsi Simalungun-andalas Direktur Eksekutif Aliansi Gerakan Rakyat Anti Korupsi (Agresi) Sukoso Winarto menilai, suntikan dana atau penyertaan modal yang dikucurkan Pemkab Simalungun ke Perusahaan Daerah (PD) Agromadear yakni pemilik perusahaan lebih dari Rp6 miliar, ditengarai dijadikan sebagai ajang korupsi berjemaah. "Selain usulan Bupati Simalungun JR Saragih pada 2014 lalu ke DPRD setempat, agar PD Agromadear ditutup sekaligus penghapusan Perda pendirian perusahaan daerah tersebut diduga sebagai salah satu bukti," ujar Sokoso, di Jalan Diponegoro, Siantar, kemarin. Selain itu, juga terdapat perbedaan catatan atas laporan keuangan

Pemkab setempat tahun buku 2012, dan neraca PD Agromadear, pada tahun yang sama. Kejanggalan akibat perbedaan itu, tercermin nyata saat Pemkab Simalungun melaporkan terdapat akumulasi kerugian investasi jangka panjang PD Agromadear sebesar Rp722.493.714,00. "Sementara di sisi lain, neraca PD Agromadear tahun yang sama terdapat akumulasi laba sebesar Rp8.501.886,”sebutnya. Pada tahun Anggaran 2013, PD Agromadear mencantumkan saldo piutang usaha/dagang sebesar lebih dari satu miliar, tidak memiliki data lengkap. Namun setelah dilakukan penelusuran atas hal tersebut, ternyata ditemukan hanya sebesar Rp380.134.402, yang merupakan hutang milik Kelompok Tani Harapan Baru. "Sedangkan sisanya tidak dapat dipertanggungjawabkan pengelola perusahaan daerah tersebut,” ungkap Sukoso. Kemudian, kata penggiat anti

korupsi di Siantar dan Simalungun itu, pengelolaan atas pemanfaatan tanah dan bangunan tidak sesuai dengan ketentuan, sejak awal Januari 2012, PD Agromadear mengelola 12 aset daerah berupa tanah dan bangunan milik Pemkab Simalungun. Ternyata, dari sejumlah aset tersebut, yang dapat dikelola hanya sembilan aset, tidak dicantumkan dalam catatan laporan keuangan perusahaan itu. Parahnya lagi, tarif sewa dikenakan kepada pihak ketiga, tidak memiliki dasar perhitungan dan hanya berdasarkan kesepakatan, sehingga tidak dapat diyakini kewajaran tarif dikenakan PD Agromadear kepada pihak ketiga sebagai pihak penyewa. Setoran PD Agromadear ke Pemkab Simalungun sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD), kata Sukoso, hanya sebesar Rp450 juta. Itupun, tidak memiliki dan menunjukkan data penerimaan dari pihak ketiga secara transparan dan

akuntabel. Sehingga terkesan ada penerimaan dari pihak ketiga tidak disetorkan, melainkan dikorupsi. "Semestinya yang harus disetorkan sebesar Rp1.064.200.000,” terangnya. Terpisah, Ketua Fraksi NasDem DPRD Simalungun, Bernhard Damanik minta agar BPK mengaudit PD Agromadear, karena penyertaan modal yang disuntikkan Pemkab Simalungun sejak didirikan telah menghabiskan anggaran lebih dari Rp6 miliar. “Uang penyertaan modal itu kan, uang rakyat, karena itu agar terlihat jelas kemana saja penggunaan dana sebesar itu,” pungkasnya. Pada tahun lalu, kata Bernhard menambahkan, Bupati Simalungun JR Saragih telah meminta DPRD agar menutup PD Agromadear. Itu sudah diusulkan Bupati JR Saragih. "Namun, sampai saat ini, PD Agromadear belum tutup, karena Perda tentang pendirian perusahaan tersebut belum dicabut,” tandasnya. (LS)


Senin

EKONOMI & BISNIS

9 Februari 2015

harian andalas | Hal.

7

BI Cegah Peredaran Upal Lewat APMK Medan-andalas Guna mengurangi penggunaan uang tunai dan mencegah peredaran uang palsu (upal), Bank Indonesia (BI) berupaya memadukan layanan pembayaran tunai dan non tunai dalam rangka mewujudkan less-cash society. "Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat agar semakin sering menggunakan Alat Pembayaran Menggunakan Kartu atau APMK ," katanya Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Difi A Johansyah kepada wartawan di Medan, baru-baru ini. Dia menyebutkan APMK terutama uang elektronik merupakan alternatif uang kertas dan uang logam terutama pecahan kecil. Karena itu, pekan lalu, kata Difi, BI mengadakan sosialisasi ciri-ciri keaslian uang rupiah dan gerakan non tunai di hadapan para siswa

siswi di Balige, Kabupaten Toba Samosir. “Mereka sangat antusias mengikuti sosialisasi itu, karena ini merupakan hal baru sekaligus dapat membuka wawasan bagi generasi muda,� katanya. Peredaran uang palsu (upal) di Sumatera Utara pada JanuariDesember2014 sebanyak 3.260 lembar. Kebanyakan pecahan upal itu Rp 100.000 dan Rp 50.000. Temuan uang palsu ini masuk ke loket-loket pembayaran perbankan. Jumlah tersebut tentu belum termasuk jika ada yang masih beredar di masyarakat. Dia memaparkan, selama tahun 2014 upal sebanyak 3.260 lembar terdiri dari pecahan Rp 100.000 sebanyak 1.145 lembar dan pecahan Rp 50.000 sebanyak 2.115 lembar. Dari temuan upal itu, sebut Difi, tertinggi terjadi pada Maret 2014

sebanyak 439 lembar, April 404 lembar, November 322 lembar, Juni 303 lembar, Agustus 292 lembar, Juli 277 lembar, Januari 235 lembar, Oktober 233 lembar, September 227 lembar, 206 lembar pada Mei, Februari 206 lembar dan Desember 116 lembar. Untuk itu, sebut Difi lagi, dalam mencegah peredaran uang tidak asli, BI selalu mengingatkan masyarakat agar menerapkan 3 D yakni Dilihat, Diraba dan Diterawang setiap menerima uang tunai. “Dalam hal ini, BI terus mewaspadai peredaran upal di Sumut. Kita imbau masyarakat di Sumut lebih waspada. Kita juga sudah sering sosialisasikan bagaimana mengenali uang palsu dengan istilah 3D tersebut dan kita juga memiliki alat untuk mengenali uang palsu itu, sehingga bisa langsung didata kalau ditemukan," ujarnya.(SIONG)

Presiden Jokowi dan Chairman Proton Mahathir Mohammad saat mengunjungi pabrik Proton baru-baru ini.

Kerja Sama dengan Proton Jangan Sekadar Merakit Jakarta-andalas Rencana kerja sama business to business antara PT Adiperkasa Citra Lestari (Adiperkasa) dan Proton Holdings Berhad dinilai baik dan dapat meningkatkan daya saing industri otomotif di Indonesia. Namun, ada baiknya jika Proton mau membangun industri hulunya. Menurut Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati, persoalan di industri otomotif Indonesia saat ini ialah produsen otomotif tidak pernah membangun industri hulu. "Setiap hari mengeluarkan output seiring meningkatnya permintaan, tapi sembari itu linier kebutuhan impornya tinggi, untuk suku cadang, komponen, dan sebagainya," kata Enny, Minggu (8/2) di Jakarta. Data Badan Pusat Statistik mencatat, impor kendaraan bermotor dan bagiannya pada Desember 2014 sebesar 421,8 juta dollar AS. Sepanjang JanuariDesember 2014, impor kendaraan bermotor dan bagiannya mencapai 6,253 miliar dollar AS. Enny mempertanyakan, apa-

kah Proton mau membangun industri hulu jika rencana kerja sama dengan perusahaan milik mantan Kepala Badan Intelijen Negara AM Hendropriyono, itu terwujud. Andai Proton membangun industri hulu tersebut di Tanah Air, maka Indonesia bakal mendapat manfaat besar dari kerja sama itu. Dengan industri hulu otomotif itu, Enny yakin kerja sama tersebut tidak hanya menyerap tenaga kerja, tetapi juga bisa menekan impor komponen kendaraan bermotor. Kerja sama itu juga diyakini tidak akan menekan neraca perdagangan RI dengan Malaysia. "Tidak masalah mau kerja sama, kalau Proton mau bangun industri hulu. Karena setahu saya, mereka sudah engineering. Dengan kerja sama ini dilakukan, kita tidak boleh kehilangan momentum untuk mendapat nilai tambah. Jadi, benar-benar industri yang dibangun, bukan perakitan," ujar Enny. Menurut catatan BPS, impor non-migas Indonesia dari Malaysia pada Desember 2014 sebesar 436,4 juta dollar AS, sementara ekspor non-migas Indonesia ke

Malaysia sebesar 520 juta dollar AS. Sepanjang Januari-Desember 2014, impor non-migas Indonesia dari Malaysia tercatat mencapai 5,778 miliar dollar AS. Dalam rentang sama, ekspor non-migas dari Indonesia ke Malaysia mencapai 6,397 miliar dollar AS. Kurang Efisien Sementara itu, Ketua Komisi VI DPR-RI Achmad Hafisz Tohir menilai, kurang efisien jika Presiden Joko Widodo ingin mengembangkan mobil nasional dari Proton. Penilaian tersebut didasarkan pada teknologi yang digunakan oleh produsen otomotif asal Malaysia tersebut. Menurut Tohir, jika pemerintah hendak mengembangkan mobnas, seharusnya yang dipilih adalah prinsipal yang memiliki teknologi lebih tinggi. Dia mengatakan, Proton adalah merek Mitsubishi tahun 1980-an yang dibeli Malaysia sebagai bahan untuk memulai produk industri mobil di Negeri Jiran itu. Tohir mempertanyakan, jika ingin mengembangkan mobnas, kenapa Indonesia tidak berani mengambil teknologi yang lebih tinggi?

"Misalnya, langsung ke Jepang atau Jerman sekalian sebagai cikal bakal perkembangan mobnas. Sehingga, langkah Jokowi tersebut saya rasakatn akan kurang efektif dan nanti negara pasti akan keluarkan biaya yang tidak sedikit. Ini akan kurang efisien dalam hal pembiayaan," kata dia di Jakarta, Minggu (8/2). Menuru Tohir, saat ini perdagangan mobil di Tanah Air sedang lesu. Ia berpendapat bahwa semestinya dengan kondisi tersebut Indonesia bisa mengambil keuntungan terhadap industri otomotif berteknologi tinggi. Seperti diketahui, kerja sama antara Adiperkasa dan Proton itu merupakan kerja sama business to business yang penandatangannya disaksikan langsung oleh Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Malaysia Najib Tun Razak di Kuala Lumpur. Secara terpisah, CEO Adiperkasa AM Hendropriyono menyatakan, bahwa istilah mobil nasional (mobnas) jelas salah kaprah, karena pabrik mobil tersebut asli buatan Indonesia dan akan menjadi usaha padat karya. (KC)

Kodam I/BB Bertekad Naikkan Produksi Pangan Medan-andalas Pangdam I Bukit Barisan (BB) Mayjen TNI Edy Rahmayadi diwakili Aster Kasdam I/BB Letkol Arh Fachrudin Usuluddin bersama Gubsu diwakili Kadistan Provsu Ir M Roem S MSi menggelar dialog dengan petani di Medan, Kamis (5/2). Progam bertajuk Tani Bersinergi Program Swasembada Pangan Kodam I/BB Dengan Provinsi Sumatera Utara itu dipandu Dr Lisnawita, Kepala Dinas Pertanian Sumatera Utara Ir M Roem S MSi. Dikatakan, kegiatan itu sesuai dengan program Presiden RI dalam pencanangan swasembada pangan di seluruh provinsi dan

telah ditindaklanjuti oleh Gubernur Sumut. Untuk itu, Sumut diharapkan mampu meningkatkan program tersebut dengan target produksi padi, jagung dan kedelai. Targetnya, pada tahun 2015 sebesar 4,1 juta ton gabah kering giling. "Sumut harus meningkatkan terus produksi tanaman pangan karena selain sudah ditetapkan menjadi lumbung beras nasional juga ada Program Swasembada Pangan Nasional oleh Presiden di 2017," ujar Pangdam I/BB. Pada kesempatan itu, juga dilakukan pemberian bantuan benih, pupuk dan alat pertanian kepada petani. Selain padi yang

ditingkatkan, Pemprov Sumut didukung Kodam I/BB berencana menaikkan produksi tanaman pangan lain khususnya kedelai dan jagung. Diharapkan, pemerintah kabupaten/kota menyiapkan anggaran di APBD baik untuk program swasembada pangan tersebut termasuk untuk keperluan pihak TNI yang bertugas mengawal program di lapangan. Aster Kasdam I/BB Letkol Arh Fachrudin Usuluddin mengatakan, pencanangan swasembada pangan di wilayah Kodam I/BB merupakan wujud kepedulian Kodam I/BB terhadap masyarakan di wilayah Provinsi Sumatera Utara.(DA)

Batam Miliki Terminal Petikemas Standar Internasional Pelabuhan Batu Ampar Batam akan memiliki terminal petikemas yang berstandar internasional untuk mendukung kegiatan berbagai industri yang cukup besar di daerah tersebut. "Demikian juga untuk kawasan Pelintung Dumai yang sangat potensial terhadap pelayanan petikemas yang terus semakin meningkat," kata Humas Pelindo I, M. Eriansyah di Medan, Minggu (8/2). Hal ini telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman Direktur Utama Pelindo I, Bambang Eka Cahyana dengan Bintang Perbowo, Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero), di Jakarta,Jumat (6/2). Kerja sama tersebut, dalam Pembangunan dan Pengelolaan Terminal Petikemas di Pelabuhan Batu Ampar Batam dan di

Pelintung Dumai. Menurut Eriansyah, kerja sama bisnis ini dilatarbelakangi keinginan untuk merealisasikan potensi bisnis penyediaan jasa terminal petikemas yang berstandar internasional dengan dukungan captive market di Batam. Batam sendiri memiliki posisi geografis yang strategis terletak di jalur main trade pelayaran tersibuk di dunia. "Industriindustri yang ada di Batam merupakan captive market dengan trafik petikemas yang semakin meningkat merupakan potensi bisnis yang menarik untuk digarap secara serius," ujar juru bicara PT Pelindo I. Dia juga menyebutkan, kerja sama ini merupakan wujud sinergitas BUMN dan kebersamaan antar BUMN yang secara terintegrasi melakukan suatu pembangunan ekonomi baik berupa infrastruktur, manufaktur maupun kawasan industri. Selain itu, sebagai wujud dari

sinergi BUMN untuk mendukung dan mengimplementasikan Program pemerintah terutama tol laut yang bertujuan untuk menyederhanakan dan mengefisienkan pelayanan logistik yang terintegrasi, mudah, murah, serta cepat. "Memperkuat konektivitas nasional yang dapat menghasilkan peningkatan daya saing nasional," kata Eriansyah. Pelindo I berkantor pusat di Medan dan memiliki wilayah operasi di empat provinsi yang meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau daratan dan Riau Kepulauan, serta mengelola 14 cabang pelabuhan, 11 kawasan pelabuhan/perwakilan. Kemudian mengelola empat unit usaha yaitu, BICT (Belawan International Container Terminal), UGK (Unit Usaha Galangan Kapal), RSPM (Rumah Sakit Pelabuhan Medan) dan Terminal Petikemas Domestik Belawan (TPKDB) serta 4 (empat) Anak Perusahaan.(ANT)


Senin

ACEH

9 Februari 2015

harian andalas | Hal.

10

Pilkades Padang

Mahdi Baiqi Bc Hk Terpilih Kembali Tapaktuan-andalas Pelaksanaan pemilihan secara langsung Kepala Desa Padang Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan di Jalan Teuku Umar Tapaktuan berlangsung demokratis, aman, tertib dan lancar. “Alhamdulillah, semua berjalan sesuai dengan rencana mulai tahapan awal hingga penetapan hasil pemilihan,“ kata Ketua Panitia Pemilihan Kades Padang untuk masa jabatan 2015-2021 Saspinda Jufri SAg seusai acara di lokasi pemilihan, Minggu (8/2). Menurutnya, kesuksesan ini tidak terlepas dari partisipasi yang kuat dari masyarakat Desa Padang untuk menciptakan suasana yang kondusif dalam pesta demokrasi tingkat desa ini. Termasuk donasi untuk biaya pelaksanaan kegiatan tersebut yang dikutip dari warga setempat, berhubung dana bantuan yang dijanjikan pemerintah untuk kegiatan ini sebesar 700 ribu rupiah hingga saat itu belum disalurkan. Saspinda menerangkan pemilihan kepala desa periode ini, diikuti tiga calon Kades yakni, Ony Arief nomor peserta (1). Henrizal nomor (2) dan Mahdi Baiqi nomor peserta (3). Sedangkan warga yang memilih terdaftar dalam salinan daftar pemilih tetap sebanyak orang 659, namun yang menggu-

andalas | anuar syahadat

Kobaran api yang menghanguskan sebagian ruangan di P ondok P esantren Bust anul Arif in Blangjeranggo Pondok Pesantren Bustanul Arifin Blangjeranggo,, yang terbakar alam. terbakar,, Sabtu (7/2) m malam.

Pesantren Bustanul Arifin Blangjeranggo Terbakar Gayo Lues-andalas Masyarakat Kecamatan Blangjeranggo dan Kota Panjang Kabupaten Gayo Lues, Sabtu (7/2) malam dikagetkan dengan terbakarnya Pesantren Bustanul Arifin milik Tgk Muse. Pesantren yang memiliki ratusan siswa itu luluh lantak dihantam amukan api di sejumlah ruangan yang dibangun dari kayu pohon pinus. Lina salah satu warga Penosan Kecamatan Blangjeranggo Minggu (8/2) malam mengatakan, saat terjadi kebakaran, para santri dan masyarakat sekitar masih belum tidur. Kebanyakan warga masih berlalu lalang melintasi jalan Kota Panjang menuju Kecamatan Teragun tersebut. "Saya tidak tahu apa penyebab pasti dari kebakaran itu, karena saat saya datang ke lokasi apinya sudah membubung tinggi. Dan warga sekitar juga sudah berteriak minta-minta tolong, sehingga ada warga yang menyirami air ke kobaran api dengan menggunakan ember," kata Lina. Menurut Lina, kejadian kebakaran itu bermula sekitar pukul 20:30 WIB hingga pukul 22:00 WIB. Api baru bisa dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Gayo Lues menyirami kobaran api yang membubung hingga 50 meter ke atas. Warga yang tinggal di seputaran pesantren juga ikut memindahi barangbarangnya dari dalam rumah. Beruntung api tidak merambah ke perumahan warga lainnya. Wakil Bupati Gayo Lues Adam SE yang mengetahui adanya kebakaran di Pesantren Bustanul Arifin langsung menuju lokasi. Mobil dinas BL 5 B itu tiba di lokasi sekitar Pukul 21:00 WIB bersama sopirnya. Wakil Bupati Gayo Lues ikut menyaksikan si jago merah mengamuk tanpa bisa berbuat banyak. "Ada enam gedung yang terbakar, diantaranya ruang kantor pesantren, ruang pengajian dan ruang belajar. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah dan kita hanya bisa berharap kepada pihak pondok pesantren untuk bersabar dari musibah yang sedang menimpa ini," katanya. Di samping meluluh lantakan 6 unit ruangan, pihak pesantren juga melaporkan kepada Wakil Bupati Gayo Lues ada ijazah asli santri yang terbakar. Ijazah tersebut berada di dalam kantor psantren dan belum diserahkan kepada pemilik yang telah lulus sekolah dari pesantren tersebut. "Berdasarkan laporan pihak pesantren, ijazah terbakar untuk tingkat SMP 28 bersama SKHN asli. Di samping itu, berkas dan ijazah bahan k2 atas nama Marlina, Ijazah SMA atas nama Haryati, Ijazah asli S1 atas nama Arjuna dan Ijazah S1 atas nama Ita juga ikut terbakar. Semuanya merupakan ijazah asli yang disimpan di dalam ruangan kantor," jelasnya. (NUAR)

andalas | heryansah

Suasan a saat ber langsungn ya proses pendaft aran dan pemberian suara pada pemilihan K epala Desa Padang K ecam at an Tapaktuan. Suasana berlangsungn langsungnya pendaftaran Kepala Kecam ecamat atan nakan hak suara atau yang datang ke TPS sebanyak 484 orang atau suara. Kata dia, pemilihan dimulai tepat pukul 08.00 WIB dan berakhir pada pukul 15.00 WIB sesuai dengan kesepakan para calon kepala desa. Hasilnya, Oni Arif memperoleh 166 suara, Hendrisal 37 suara dan Mahdi Baiqi mantan

kepala desa yang lama, memperoleh 279 suara. “Dengan demikian untuk periode enam tahun mendatang, Desa Padang Tapaktuan, otomatis kembali dipimpin Mahdi Baiqi yang memperoleh kepercayaan signifikan dari masyarakat dengan suara melebihi dari 50 persen pemilih yang memberikan hak suara,” terangnya.

Hasil pantauan, sebelum pemungutan suara, proses pemilihan kecik ini juga melalui beberapa tahapan diantaranya masa pendataran, uji kelayakan dan diakhiri dengan debat kandidat di Mesjid Al Falah desa Padang yang semuanya diikuti secara antusias oleh warga setempat. Pada hari yang sama juga

berlangsung pemilihan kepala desa Jambo Apha. Sembilan dari 16 desa dalam Kecamatan Tapaktuan di bulan Februari ini melaksanakan pemilihan kepala desa yang sudah habis masa tugas. Tercatat 87 desa dalam kabupaten Aceh Selatan saat ini dipimpin pejabat sementara yang sedang mempersiapkan Pilsungkades.(HSP)

Kapolres Muhajir Siap Tindak Lanjuti Dugaan Ijazah Palsu Bupati Sigli-andalas Kapolres Pidie AKBP Muhajir SIK MH menandaskan, pihaknya akan menindak lanjuti sejumlah kasus di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, termasuk kasus dugaan ijazah palsu pada Pilkada 2013 lalu. Kasus ini, melibatkan sejumlah pejabat teras di Pidie, dan beberapa kasus lainnya seperti penambangan emas liar di Kecamatan Geumpang dan kasus aliran dana buat perserikatan PSAP Sigli. “Kita tidak akan mentolerir siapa saja yang terlibat dalam berbagai kasus yang terjadi di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, lagi pula ini menyangkut pemalsuan Ijazah. Kasus dan ini merupakan Pekerjaan Rumah (PR). Jelasnya, kasus proritas bagi saya untuk kedepan. Selurus kasus yang belum terselesaikan oleh Kapolres AKBP Sunarya,” sebut Muhajir seusai lepas sambut Kapolres Pidie, Sabtu (7/2) di Mapolres Pidie.

Muhajir menyebutkan, jika dirinya tetap berkomitmen untuk memperlajari dan melanjutkan pemeriksaan terhadap kasus-kasus yang sedang ditangani Polres Pidie, baik kasus lama maupun kasus baru. Menyangkut dugaan ijazah palsu, tambahnya, ia akan panggil Kasatreskrim untuk mendalami lebih lanjut. Pun begitu tidak ada kasus yang tidak akan kita selesaikan, apalagi terhadap kasus yang sudah merebak luas, seperti kasus dugaan ijazah palsu dari Bupati Pidie Jaya, serta kasus aliran dana PSAP, serta berbagai kasus lainnya. Di kesempatan itu, Kapolres Muhajir SIK MH mengajak semua pekerja media di Pidie dan Pidie Jaya untuk membantunya dalam mengungkapkan berbagai kasus korupsi maupun kasus tindak kriminal. “Kami selalu berharap sangat agar hubungan baik rekanrekan media dengan kepolisian terjalin mesra dan saling membutuhkan dalam upaya menjadi

kabupaten ini bersih dari berbagai tindakan melawan hokum. Seperti kasus korupsi, penyalahgunaan wewenang jabatan, narkoba dan lainnya,” papar Muhajir. Dalam temu ramah dengan sejumlah wartawan seusai serah terima jabatan, Kapolres Muhajir mengakui jika belakangan ini hubungan baik wartawan dengan Kapolres Sunarya sudah diketahui meluas, termasuk saya yang bertugas di Polres Aceh Timur. Untuk itu, saya juga berharap hubungan baik ini terus terjalin. Sehingga, upaya polisi dalam menegakan berbagai kasus jadi lancar. Menurut Muhajir, ia di tempat tugas lama sebagai Kapolres Aceh Timur sudah banyak menangani berbagai kasus kejahatan. Dan, juga sudah memahami berbagai kasus di Kabupaten Pidie, sekarang menjadi tugasnya untuk mempelajarinya dan menindak lanjuti hingga tuntas. “Saya optimis semua kasus dapat terselesaikan

dengan baik jika sermua pihak mendukung kerja keras pihak kepolisian,” kata Kapolres Muhajir. Dalam temu ramah sekitar 30 menit bersama rekan wartawan dari berbagai media, Kapolres Muhajir dengan nada meyakinkan akan menuntaskan kasus-kasus yang pernah ditangani rekannya AKBP Sunarya. “Kami saling bertukar informasi untuk melanjutkan kasus yang belum tuntas, karena harus menjalani tugas di tempat baru sebagai abdi negara,” ujarnya. Lepas sambut Kapolres Pidie, antara AKBP Sunarya SIK dengan pejabat pegantinya AKBP Muhajir berlangsung dalam suasana cukup meriah dan dihadiri ratusan tamu undangan lainnya, baik pejabat di Kabupaten Pidie maupun Pidie Jaya. Sejak pagi, kesibukan petugas pelaksana acara cukup ramai, ditambah kemeriahan dari ratiusan papan bunga ucapan perpisahan dan selamat betugas bagi Kapolres

Muhajir di Pidie. Sementara itu, Ketua LSM Jaringan Aspirasi Rakyat Aceh (JARA) Iskandar SPd menghimbau Kapolres Pidie yang baru untuk mengusut tuntas berbagai kasus yang sedang dan lagi ditangani. Seperti kasus dugaan ijazah palsu, kasus gaji pemain PSAP Sigli yang tertunggak sekian lama, penggunaan anggaran berlebihan buat pembinaan olahraga. Serta sejumlah kasus lainnya, termasuk penambangan emas liar di Kecamatan Geumpang. Melalui telpon genggam, Iskandar juga mengatakan, pihaknya siap membantu polisi jika dirasakan perlu untuk informasi berbagai kasus. Selain dari kasus besar berskala nasional dari dugaan pemalsuan ijazah oleh pejabat Pidie Jaya sekarang maupun kasuskasus proyek yang ditelantarkan, serta kasus yang berindikasi pengurasan uang rakyat dengan dalih pembangunan. (RA/DIN)

Bireuen Tetap Kembangkan Nilai Budaya Seni dan Adat Istiadat Khasanah budaya dan adat istiadat serta nilai sosial dalam rasa empati masyarakat, merupakan salah satu modal sosial dalam rangka pelaksanaan pembangunan serta mengacu kepada program Pemerintah Aceh umumnya dan Kabupaten Bireuen khususnya. Untuk itulah Pengurus Majelis Adat Aceh (MAA) yang dibentuk dalam suatu musyawarah di Sekretariat MAA Kabupaten Bireuen, harus dan mutlak mengupayakan penggalian serta berupaya melakukan pelestarian dan pengembangan sesuai dengan karakteristik dari masyarakat adat yang nuansa islami. Demikian rekaman penggalan amanat Wakil Pemangku Adat Kabupaten Bireuen Ir Mukhtar Abda MSi mewanti-wanti dan

PREMIERE 15.00-19.00 BINJAI 13.00-17.10-19.10-21.10 CTR.POINT XXI HERMES XXI PALLADIUM THAMRIN 13.00-15.00-17.00-19.00-21.00

mengharapkan kepada Ketua MAA Drs Jailani MM serta seluruh komponen dan bidang dalam Pengurus MAA Kabupaten Bireuen. Wakil Pemangku Adat Bireuen yang juga Wakil Bupati Bireuen Ir Mukhtar Abda mengharapkan, agar pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat perlu digali dan dibangun dengan mengacu tiga pilar utama. Yaitu pilar pengembangan

CTR.POINT XXI HERMES XXI 12.45-14.45-16.45-18.45-20.45 PREMIERE 13.00-17.00-21.00 PALLADIUM 12.45-16.45-20.45

Wakil Bupati Bireuen Ir Mukht ar Abda Mukhtar bersama Kepala Sekretariat MAA Kabupaten Bireuen Drs Faizin, ketika "Peucicap" anak realisasi pengembangan acara adat "A yoen An euk". "Ayoen Aneuk". andalas | suherman Amin

ekonomi masyarakat, pilar pelestarian dan pilar kemandirian

PREMIERE 12.30-15.05-17.40-20.15 CTR.POINT XXI (ATMOS) HERMES XXI PALLADIUM THAMRIN 13.00-15.35-18.10-20.45 PLAZA

masyarakat. Dengan mengacu ke tiga pilar

PALLADIUM PLAZA BINJAI 12.30-14.30-16.30-18.30-20.30

tersebut, maka adat istiadat Aceh akan berkembang serta adanya

HERMES XXI PLAZA BINJAI 12.45-14.50-16.55-19.00-21.05

penggalian pengembangan budaya yang sudah terbenam akan tumbuh dan berkembang kembali. Menyangkut pilar pertama dalam aspek adat istiadat bagi tumbuh kembangnya ekonomi masyarakat, hal itu dilakukan untuk menjawab tantangan pemenuhan kebutuhan ekonomi masyarakat. Kemudian pilar yang kedua menyangkut aspek pertahanan identitas sosial budaya masyarakat yang menyokong pada integrasi nasional, akan lestarinya budaya Aceh yang mampu mengembangkan dan memperkaya khasanah budaya nasional. Sementara dalam pilar ketiga berkaitan dengan kemampuan masyarakat melaksanakan

THAMRIN PLAZA 12.15-14.35-16.55-19.15-21.35

CTR.POINT XXI 15.20-20.40

pengorganisasian potensi adat istiadat dan nilai sosial budaya secara otonom, mandiri dan professional dengan menganut sistem kekeluargaan dan kebersamaan. Di sisi lain tambah Mukhtar, potensi dan aset adat istadat dan nilai budaya masyarakat sangat besar, namun belum didayagunakan secara optimal. Khususnya dalam memberi fundamen ke arah peningkatan ekonomi masyarakat secara nyata. Dengan demikian, pemberdayaan kelompok masyarakat adat adalah hal yang sangat penting guna menopang kehidupan masyarakat khususnya pengembang adat istiadat dan nilai-nilai budaya Aceh.(HERA)

BINJAI 15.00


Senin

ACEH

9 Februari 2015

harian andalas | Hal.

11

LSM Desak Manfaatkan Pabrik Plywood Mini yang Terlantar

andalas | dhian

Kedua tersangka bersama barang bukti saat diamankan di Polsek Pidie.

Polres Pidie Bekuk Mahasiswa Bawa Ganja Sigli-andalas Jajaran Polisi Sektor (Polsek) Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, Jum’at (6/2) malam sekira pukul 22.30 WIB mencokok dua orang tersangka kurir ganja bersama barang bukti (BB) sebanyak 30 bal daun ganja kering yang sudah terbungkus rapi dengan plastik. Selain itu, polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor jenis RX King bernopol BL 6631 ZG yang digunakan tersangka. Kapolres Pidie AKBP Muhajir SIK MH melalui Kasat Res Narkoba, Iptu Andi Cakra Putra kepada andalas, Sabtu (7/2) pagi mengatakan, Polsek Kecamatan Pidie telah berhasil mengamankan tersangka bernama Masjidil bin

Jamaluddin (32) dan Safrizal bin Jamaluddin (23). Mereka merupakan dua bersaudara dan tercatat sebagai warga Gampong Sawang, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara. Keduanya, berstatus mahasiswa. “Mereka terbukti membawa barang haram jenis daun ganja yang sudah siap untuk dipasarkan,” sebut Muhajir. Disebutkan, kedua tersangka tersebut ditangkap ketika mengendarai sepeda motor yang melaju dari arah Banda Aceh menuju Aceh Utara. Pada saat melintas di depan Mapolsek Pidie, mereka terjaring razia kepolisian dari satuan lalu lintas (Satlantas). Selanjutnya, saat dilakukan pemeriksaan ditemukan barang bukti berupa 30 (tiga puluh)

bal narkotika jenis ganja seberat keseluruhan 15 kilogram. Barang tersebut, dibungkus rapi yang dimasukan dalam ransel bawaannya. Disinggung, razia Satlantas di Polsek Pidie, sehingga berhasil menangkap dua kurir ganja tersebut. Kapolres yang didampingi Kasat Narkoba, Iptu Andi Cakra menyebutkan, penemuan ganja yang dibawa mahasiswa tersebut berawal saat polisi lalu lintas memeriksa kelengkapan surat kenderaan yang dikendarainya. Dan, bawaan ransel yang mencurigakan itulah membuat pihak polisi yang sedang menjalani tugas berhasil menyita barang haram tersebut. Dari pengakuan awal kedua bersaudara itu menyebutkan, ganja

yang dibawanya itu akan dijual ke Medan, Sumatera Utara. Jelasnya, kita masih terus mengembangkan kasus ini. Sehingga, kita mendapat keterangan lebih rinci menyangkut asal usul daun ganja yang hendak di pasok ke Medan. “Tunggu saja, nanti kita kabarin lebih mendalam lagi,” timpal Iptu Pol Andi Cakra. Sejauh itu, dikatakan kedua tersangka beserta BB telah diamankan di tahanan Mapolres Pidie guna dilakukan proses lebih lanjut. “Mereka akan terjerat dengan pasal 114 ayat 1 dan pasal 112 ayat 1 UU nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika atau setidaknya mereka dapat diancam dengan hukuman maksimal kurungan 12 tahun penjara,” kata Kapolres Muhajir.(RA/DIN)

Danramil dan BPP Se-Aceh Tamiang Tandatangani Fakta Integritas Kuala Simpang-andalas Dalam rangka kontribusi Aceh Tamiang menuju Aceh Swasembada Pangan pada tahun 2015, Komandan Resort Militer (Danramil) jajaran Kodim 0104/Aceh Timur melakukan penandatanganan fakta integritas dengan Kepala Badan Penyuluh Pertanian (BPP) se-Kabupaten Aceh Tamiang, Jum’at (6/2). “Tujuan penandatanganan fakta integritas ini sebagai tanggungjawab kita yang dituntut untuk lebih peduli, terhadap program yang dicanangkan pemerintah pusat tentang pencadangan swasembada pangan,” ungkap Kasdim 0104/ Aceh Timur Mayor Inf Rahmat dalam sambutannya pada kegiatan yang dilaksanakan di aula SKB

Karang Baru. Menurutnya, TNI merupakan anak rakyat dan kembali pada rakyat yang saat ini TNI dipercaya bersama masyarakat untuk menuju swasembada pangan. “Kita yakin bisa berhasil dalam menjalankan program ini apabila secara bersama-sama saling menjaga menjalankan tugas serta fungsinya masing-masing,” terang Rahmat. Aceh Tamiang, sambungnya lagi sudah melakukan pencanangan, dan di Maret 2015 mendatang akan memulai pelaksanaan kegiatannya. Karena itu TNI bergandeng tangan dengan masyarakat untuk pencapaian hasil, hingga berjalan maksimal sebagaimana diharapkan. “Sebab itu, kita meminta juga pemerintah daerah untuk dapat

mensosialisasikan kepada petani dan harus ada fakta integritas antara Babinsa dengan Datok Penghulu,” jelas Kasdim. Ditegaskannya, dalam mewujudkan keberhasilan program tersebut harus sama-sama mengawasi dan diharapkan dana yang dipergunakan tidak di salah gunakan, bila perlu over prestasi. “Di tingkat Kodim dan Koramil nantinya akan dibentuk posko swasembada, program ini harus dijalankan segera jangan sampai tiba waktunya kegiatan tidak berjalan,” tegas Mayor Inf Rahmat. Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Razuardi mengatakan, dalam rangka konstribusi Aceh Tamiang menuju Aceh swasembada pangan

akan mengembangkan tanaman terpadu jenis padi,jagung dan kedelai. Bahkan pada 26 Januari 2015 juga sudah terjadi kesepakatan penandatanganan fakta integritas antara Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Mahesa dengan Kepala Dinas Pertanian. Dan Peternakan dan disaksikan langsung Bupati Hamdan Sati yang berlangsung di Makodim Aceh Timur. Adapun 11 kecamatan yang menjadi wilayah pencanangan swasembada pangan bagi Kabupaten Aceh Tamiang yaitu, Kecamatan Manyak Payed, Karang Baru, Sekerak, Rantau, Kejuruan Muda, Tenggulun, Bendahara, Banda Mulia, Seruway dan Tamiang Hulu.(ERW)

Datok PenghuluPolres Aceh Tamiang Gelar Rakor Untuk meminalisir terjadi penyalahgunaan narkotika, konflik sosial dan gangguan Kamtibmas dalam wilayah hukum Polres Aceh Tamiang, Kapolres mengelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan unsur Muspika dan Datok Penghulu dalam wilayah Kabupaten Aceh Tamiang, Mapolres setempat, Sabtu (8/2). Kapolres Aceh Tamiang AKBP Dicky Sondany meminta unsur Muspika dan Datok Penghulu dalam wilayah hukumnya untuk bisa membangun sinergisitas dalam mengantisipasi permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. “Bahkan saat ini yang terparah adalah pengaruh narkoba yang kian merusak generasi muda, bukan hanya di perkotaan, tetapi telah merambah hingga daerah pedalaman,” jelas AKBP Dicky Sondany saat menyampaikan paparannya dalam rakor pencegahan penyalahgunaan narkotika, konflik sosial dan gangguan Kamtibmas di

Kabupaten Aceh Tamiang. Kapolres mengatakan, permasalahan yang sering terjadi di tingkat desa antara lain, persolan sengketa lahan yang kurang mendapat tanggapan saat masih taraf perselisihan. Sehingga baru diketahui ketika kasus telah menjadi besar atau unjuk rasa. “Kemudian masih rendahnya kesadaran dalam berpartispasi mengamankan wilayah masing-masing dengan pengaktifan pos kamling. Sebagaimana diketahui, bahwa aksi kriminalitas seperti perampokan terjadi dengan memanfaatkan kelengahan masyarakat. Baik itu saat

andalas | erwan

Cam at Karang Baru, Tri K urnia wan salah satu dari 11 cam at se Camat Kurnia urniawan camat Aceh Tamiang, disaksikan Kasdim 0104 Aceh Tim ur dan Kadis imur Pertanian dan Perternakan setempat menunjukkan pakta integritas Swasembada Pangan. melaksanakan ibadah, bekerja dari pagi hingga sore dan saat jam-jam kecil (tengah malam) serta banyak jalan-jalan perkebunan dijadikan pelaku sebagai jalur melarikan setelah melakukan tindak pidana tersebut. “Bahkan masyarakat masih enggan meminta pengamanan Polisi untuk mengamankan aset milik pribadi ataupun perusahaan,” jelas AKBP Dicky Sondany seraya mengatakan pelaku kejahatan berasal dari luar Kabupaten Aceh Tamiang dan hal tersebut penting diwaspadai

oleh segenap lapisan masyarakat. Rakor yang dihadiri seluruh Datok Penghulu se Aceh Tamiang tersebut, Kapolres Aceh Tamiang mengharapkan kepada seluruh unsur Muspika, Datok Penghulu dan perangkat desa lainnya untuk dapat membangun kerjasama yang baik guna meminalisir terjadinya permasalahan ditingkat wilayah masing-masing. “Polisi dalam menjalankan tugas dan fungsinya juga membutuhkan dukungan masyarakat,” jelas AKBP Dicky Sondany. (ERW)

Tapaktuan-andalas LSM LIBAS (Lembaga Independen Bersih Aceh Selatan) mendesak Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan, segera mengoperasikan pabrik Plywood Mini di Desa Jambo Manyang, Kecamatan Kluet Utara yang hingga masih terlantar bahkan telah menjadi besi tua. “Sejak dibangun tahun 2008 lalu melalui anggaran APBA sebesar Rp411 juta lebih, sampai sekarang pabrik tersebut tidak dimanfaatkan,” kata Mey Fendry ketua Libas di Tapaktuan, Jumat (6/2). Menurutnya, mesin pabrik dimaksud kini telah menjadi besi tua dan bangunannya pun telah hancur, dalam kondisi ini Pemkab Aceh Selatan terkesan hanya menghambur-hamburkan uang rakyat dengan program yang tidak bermanfaat bagi daerah maupun masyarakat. Dia menilai, terlantarnya pabrik tersebut di karenakan perencanaan pembangunan yang dibuat oleh Pemkab Aceh Selatan, tidak matang atau asal-asalan begitu juga dengan penempatan lokasi yang tidak didukung ketersediaan bahan baku. Selain itu, pekerjaan proyek tersebut juga tidak sesuai bestek. Terbukti, telah di jadikannya pihak kontrak-

tor pelaksana dan konsultan pengawas serta pejabat terkait dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Aceh Selatan sebagai terpidana tindak korupsi terkait proyek dimaksud. Seharusnya, sambungnya, jika Pemkab Aceh Selatan benarbenar mempunyai niat baik untuk memajukan pembangunan daerah, lokasi pembangunan pabrik di maksud harus ditempatkan di lokasi strategis yang di dukung dengan sumber bahan baku. Ia mencontohkan di Kecamatan Trumon Raya atau Bakongan Raya dimana tersedia cukup banyak bahan baku kayu untuk diolah menjadi triplek. “Agar pabrik plywood mini tersebut dapat di manfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat dan peningkatan PAD, pihaknya mendesak Pemkab Aceh Selatan di bawah kepemimpinan Bupati HT Sama Indra SH, segera memindahkan pabrik tersebut ke Kecamatan Trumon Raya atau Bakongan Raya,” sarannya. Menanggapi gagasan LSM Libas, Ketua DPRK Aceh Selatan T Zulhelmi menyatakan, sangat mendukung dan siap membantu pemindahan pabrik tersebut ke wilayah Trumon. “Gagasan dari Ketua LSM Libas itu sangat kami

dukung, dan kami harapkan Bupati melalui dinas terkait segera menindaklanjuti permintaan itu. Segala kebutuhan anggaran yang di perlukan siap kami dukung,” terang legislator Partai Aceh ini. Camat Trumon Timur T Masrizal S Hut menambahkan, penempatan pabrik mini plywood di Trumon selain didukung dengan ketersediaan sumber daya alam yang melimpah juga didukung dengan ketersediaan lahan. “Jika rencana ini benarbenar terealisasi, saya siap menyediakan lahan untuk pembangunan pabrik itu secara gratis. Sebab, ketersediaan lahan di Kecamatan Trumon cukup luas. Sehingga sangat mendukung untuk dibangun pabrik industri seperti itu,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UKM Aceh Selatan Ridwansyah melalui Kabid Perindustrian, Syukan SE menyatakan, pihaknya juga sangat mendukung pemindahan ke Trumon, agar dapat di manfaatkan. “Jika hasil rembuk dengan kadis menghasilkan keputusan, baru menghadap Bupati. Keputusan akhir tetap berada di tangan bupati. Jika bupati setuju baru kami bekerja di lapangan,” terangnya.(HSP)

andalas | muhammad ali

Sejumlah warga m andi di K uala idi Ray euk, Kabupaten Aceh Tim ur mandi Kuala Rayeuk, imur ur,, Minggu (8/2).

Pengunjung Padati Pantai Kuala Idi Idi Rayeuk-andalas Pantai Kuala Idi Rayeuk dan sekitarnya ramai dikunjungi warga sekitar kota Aceh Timur dan masyarakat luar daerah Kabupaten Aceh Timur. Masyarakat datang ke Kuala Pantai Ketapang Mameh, hanya untuk membawa anak dan keluarganya untuk bermandi di laut, Minggu (8/2). Pantai Kuala ini dan sekitarnya dipadati pengunjung terutama hari Sabtu-Minggu. Untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya, karena di Aceh

Kantor LH Tak Miliki Dana Pemeliharaan Palm Gayo Lues-andalas Kasus palm pada Kantor Lingkungan Hidup Gayo Lues masih sebatas pemeriksaan oleh pihak Kepolisian Gayo Lues. Pasalnya, palm mati bukan akibat kekurangan umur ataupun bibit tidak bagus ditanam, melainkan bibit tersebut lebih dari jumlah yang ada dalam kontrak. Feri Siswanto, Sabtu (7/ 2) mengatakan, pihak kepolisian hanya meminta bukti-bukti dokumen serta keterangan karena adanya laporan dari masyarakat. Kini pihaknya telah menjelaskan semua kepada pihak kepolisian, bahwa kematian pohon palm karena dana perawatan tidak tertampung dalam Dana Alokasi Khusus (DAK). "Setelah pohon palm dilaksanakan oleh pihak rekanan, mereka langsung menanam di lokasi kawasan Kampus Unsyiah Blangnangka. Sementara dana perawatan tidak tersedia, tentu dalam hal ini banyak yang mati terlebih pada saat itu musim kemarau," kata Feri. Sebelumnya, anggaran pengadaan pohon Palm bersumber dari Dana Alokasi Kusus senilai Rp82 juta. Dari jumlah anggaran itu sudah termasuk gaji insentif tenaga kontrak seninali Rp700 ribu. Dan, penanaman dilakukan berdasarkan SK Bupati tentang Tim Percepatan Kampus Unsyiah, menyusul permintaan masyarakat pada Musrenbang sebelumnya. Pihaknya, akan terus berupaya memberikan keteragan kepada kepolisian dan masyarakat yang menayai hal itu. Dan anggaran miliaran rupiah penanaman pohon palm itu dinilai tidak betul. Sebab keseluruhan anggaran Kantor Lingkungan Hidup juga berkisar di bawah Rp 3 miliar per tahun. (NUAR)

Timur tempat santai hanya tersedia di pesisir Pantai Kuala ini dan Kuala Bugak, Kecamatan Peureulak Kota Kabupaten Aceh Timur. Pengunjung pantai ramai terlihat yang datang ke Kuala Idi ini untuk memandikan anaknya, sambil berekreasi untuk menghilangkan lelah selama sepekan telah bekerja. Seperti yang diutarakan oleh Yusnil selaku pengunjung Pantai Kuala Teupin Jaraeng, Kota Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur,

kepada koran ini, kita sangat senang dengan adanya terbuka tempat wisata di Aceh Timur. Karena selama ini kita dengar di Kuala Idi belum adanya tempat wisata yang dibuka untuk umum. Tapi, dengan adanya dukungan dari masyarakat setempat sehingga kita nyaman dalam menghabiskan waktu hari libur bersama keluarga. Yusnil menambahkan, bila pantai ini dibuka oleh pemerintah, PAD Aceh Timur meningkat secara drastis dan masyarakat setempat sudah ada tempat kerja. Seperti masyarakat sudah bisa berjualan dan pemuda dapat mengawasi parkir kendaraan, begitu juga para pihak WH sudah dapat mengawasi. (MAD)

Harga Cabai Merah Gayo Rp16 Ribu/Kg Gayo Lues-andalas Petani cabai merah di Kabupaten Gayo Lues mengaku harga jual cabai di pasaran semakin tidak menentu. Harga yang dibeli para toke dan agen pengecer sangat bergantung dangan jumlah pembeli cabai di pasaran. Hal ini mengakibatkan harga jual petani ada yang mahal dan ada juga yang murah. Kamisin salah satu petani cabai merah, Minggu (8/2) mengatakan, saat ini harga jual cabai merah petani kepada agen penampung hanya berkisar Rp 15 ribu per kg hingga Rp 16 ribu per kg. Harga jual tersebut juga bergantung bagus dan tidaknya hasil panen petani. "Sebelumnya harga cabai merah di Gayo Lues mencapai Rp30 ribu per kg hingga Rp 40 ribu per kg. Tetapi sekarang kembali turun

lagi, otomatis keuntungan yang kami peroleh dari penjualan cabai ini menurun lagi," katanya saat ini dirinya sedang panen cabai merah dua mulsa atau sekitar seribu lima ratus batang. Kamisin mengaku, menanam cabai merah saat ini sangat susah dan membutuhkan banyak modal. Di samping harga pestisida dan obat-obatan mahal, cabai yang ditanam sering diserang hama keriting yang hingga kini masih belum ada penawarnya yang pasti. Untuk itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues diminta mendatangkan obat keriting pada cabai yang ditanam petani. Sebab Kabupaten Gayo Lues termasuk penghasil cabai yang setiap hari dijual ke wilayah Medan dan sekitarnya. (NUAR)

Jalan Malikul Saleh Macet Subulussalam-andalas Pantauan andalas di Jalan Malkul Saleh tepatnya di sekitar Pasar Terminal Terpadu Kota Subulussalam, hampir setiap hari selalu macet pada pagi dan siang hari ketika masyarakat akan dan selesai beraktivitas. Apalagi pada hari Minggu jangan coba-coba menggunakan kendaraan roda empat melintasi jalan tersebut, sudah pasti akan jadi penyebab macet panjang. Jalan Malikul Saleh tepat di depan Terminal Terpadu memilki lebar 6 meter beda dengan ruas jalan yang sama yang sudah 10 meter. Setiap hari pinggir jalan tersebut parkir para abang becak dan terdapat pula parkir roda dua dikiri kanan badan jalan, sehingga mengurangi lebar jalan. Pada hari Minggu ditambah lagi para pedagang sayur dan ikan menggelar

barang dagangannya tersebut di badan jalan dan masyarakat yang berbelanja di tengah jalan. Sehingga menyebabkan jalan tersebut padat. Belum lagi keluarnya kendaraaan dari simpang jalan lorong kombih yang langsung menghadap pasar ikan akan menambah macet. Bongkar muat semen dan batu bata pemilik panglong di depan pasar ikan menambah semrawut jalan Malikul Saleh. “Kami berharap pemerintah membuat kebijakan supaya Jalan Malikul Saleh jangan macet. Kota kita adalah kota baru jadi, dari sekaranglah pemerintah menata ruang kota. Mengapa pihak Dishub Subulussalam berdiam saja ? Tidak satupun petugas dinas terkait yang mengatur para pedagang dan tukang parkir,” ujar Banurea seorang pengguna jalan.(DED)


Senin Alat Kelengkapan DPRD Tobasa 2014-2019 Disahkan Tobasa-andalas Alat kelengkapan DPRD Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) periode 2014-2019 ditetapkan. Alat kelengkapan terdiri dari Komisi-komisi, Badan Musyawarah (Banmus), Badan Pembentukan Perda (Baperda), Badan Anggaran (Banggar) dan Badan Kehormatan DPRD (BKD) ditetapkan dalam rapat paripurna khusus DPRD, di Balige, Jumat (6/2). Rapat dimulai pukul 10.00 WIB dipimpin Ketua DPRD Ir Boyke Pasaribu didampingi Wakil Ketua Asmadi Lubis SH MKn dan Tonny Simanjuntak SE. Setelah rapat dibuka, tujuh fraksi di DPRD dipersilahkan membacakan usulan namanama anggota fraksi masingmasing untuk duduk di alat kelengkapan. Selesai itu, rapat diskor untuk menentukan ketua, wakil ketua, sekretaris dan anggota masing-masing alat kelengkapan. Beberapa menit kemudian, rapat kembali dilanjutkan untuk membacakan komposisi persoanalian masing-masing alat kelengkapan. Edward Simanjuntak SH, anggota DPRD dari Partai Demokrat mengatakan, komposisi personalia Komisi A membidangi pemerintahan yakni Ketua Edward Simanjuntak SH, Wakil Ketua Winner Sinambela SH, Sekretaris Bulan Siahaan SSos, anggota Bobby Simanjuntak, Rahmat K Manullang ST, Afron Sirait SSi, Alo Sianipar SH, Tohonan Siagian dan Rustam Silalahi. Di Komisi B membidangi Pembangunan dan Keuangan, Ketua Drs Sahala Tampubolon, Wakil Ketua Syamsudin Manurung, Sekretaris Sabaruddin Tambunan AMd, anggota Walmen Butarbutar, Hisar Hutagaol, Binner Tambunan SH, Resman Marpaung

SUMATERA UTARA 12 MUI Langkat Tolak Perayaan Valentine Day harian andalas | Hal.

9 Februari 2015

SE, Effendi SP Napitupulu SE dan Usden Sianipar ST. Di Komisi C, membidangi Perekonomian dan Kesejahteraan, Ketua Wilson Pangaribuan BE ST MM, Wakil Ketua Tua Parasian Silaen SE, Sekretaris Boy Antoni Simangunsong SE, anggota Netti Pardosi, Ramli Aruan, Pagar Tua Siahaan, Tomson Manurung ST, Hendra Silaen dan Fauzi SG Sirait. Sementara komposisi Banmus, Ketua dijabat Boyke Pasaribu, Wakil Ketua Asmadi Lubis dan Tonny Simanjuntak, anggota Rahmat Manullang, Walmen Butarbutar, Hisar Hutagaol, Winner Sinambela, Binner Tambunan, Resman Marpaung, Afron Sirait, Pagar Tua Siahaan, Alo Sianipar, Tomson Manurung, Bulan Siahaan dan Rustam Silalahi. Sekretaris dijabat oleh Sekretaris DPRD Kabupaten Tobasa. Sedangkan di Baperda, kata Usden, Ketua dia sendiri, Wakil Ketua Tohonan Siagian, anggota Bobby Simanjuntak, Tua Parasian Silaen, Winner Sinambela, Boy Antoni Simangunsong, Alo Sianipar, Pagar Tua Siahaan dan Sabaruddin Tambunan. Sedangkan Sekretaris dijabat Sekretaris DPRD Tobasa. Banggar, Ketua Boyke Pasaribu, Wakil Ketua Asmadi Lubis dan Tonny Simanjuntak, anggota Bobby Simanjuntak, Edward Simanjuntak, Binner Tambunan, Ramli Aruan, Afron Sirait, Resman Marpaung, Syamsudin Manurung, Wilson Pangaribuan, Sahala Tampubolon, Effendi SP Napitupulu, Hendra Silaen, Fauzi SG Sirait dan Sekretaris adalah Sekretaris DPRD Tobasa. Sementara komposisi BKD, Ketua dijabat Rustam Silalahi, Wakil Ketua Ramli Aruan dan anggota Netti Pardosi. (EDU)

Komisioner KPU Apresiasi DPRD Langkat Langkat-andalas Ketua DPRD Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin SE didampingi Sekwan Drs Basrah Pardomuan serta Kabag Hukum dan Perundangundangan H Zurwansyah SH, menerima audiensi Komisioner KPU Kabupaten Langkat di ruang kerjanya, Jumat. Ketua KPU Kabupaten Langkat Adlina Sarah, mengapresiasi DPRD Langkat yang telah mendukung sepenuhnya pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati/ Wakil Bupati Langkat dan penyelenggaraan Pemilihan Umum sehingga pelaksanaannya berjalan lancar dan sukses. Pada kesempatan itu, Adlina Sarah mengungkapkan,

gedung KPU yang dipakai sekarang statusnya adalah hanya pinjam pakai saja. Untuk itu, dia berharap dukungan DPRD agar Pemerintah Kabupaten Langkat dapat menghibahkan tanah yang nantinya akan dibangun gedung KPU kabupaten Langkat. "Tentunya sesuai dengan prosudur, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku,"kata Adlina penuh harap. Di akhir pertemuan tersebut dilakukan penyerahan kepada Ketua DPRD Langkat Terbit Rencana Peranginangin, berupa Laporan Penyelenggaraan Pemilu Legislatif 2014 dan Pilkada, Piagam Penghargaan dan Profil Anggota DPRD Kabupaten Langkat periode 2014-2019. (HS)

Stabat-andalas Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyerukan agar remaja Indonesia tidak merayakan Hari Kasih Sayang (Valentine Day) yang akan jatuh pada 14 Februari mendatang. Sebab, perayaan Valentine Day selalu sarat dengan pergaulan bebas yang cenderung merusak moral dan iman. Seruan itu ditegaskan Ketua MUI Kabupaten Langkat, H Ahmad Mahfudz melalui andalas, Minggu (8/2). Valentine Day selalu identik dengan pelanggaran nilai-nilai dan norma negara dan agama. Apalagi, Valentine

Day itu bukan merupakan budaya yang lahir dan tumbuh dari akar budaya Indonesia. "Jadi, pantas saja jika bertentangan dengan nilai- nilai luhur bangsa Indonesia,” tegasnya seraya berharap agar semua pihak bisa mencegah perayaan Valentine Day di bumi Langkat yang religius. Lebih jauh ulama yang akrab dipanggil ‘Buya’ itu pun menegaskan, kalau kasih sayang itu berasal dari nilai- nilai dan norma agama, tentu sangat dibolehkan. Namun, Valentine Day itu sama sekali tidak. Jadi, kalau secara fisik kita ‘diserang’ dengan narkoba, maka secara moral dan etika kita diserang dengan budaya barat yang menjunjung tinggi kebebasan, termasuk pergaulan bebas dan kebebasan seks. Itu tentu

Kotarih-andalas Jembatan yang diidam-idamkan guna menghubungkan tiga desa yaitu Desa Bandar Bayu, Sialtong dan Kotarih Pekan Kecamatan Kotarih Kabupaten Serdang Bedagai di Sungai Baisam akhirnya terwujud setelah dibangun serta diresmikan Bupati Ir H Soekirman, Jumat (6/2) di Dusun III Desa Sialtong Kecamatan Kotarih. Usulan pembangunan jembatan itu telah disampaikan langsung warga setempat kepada Pemkab Sergai sejak 2013 lalu dikarenakan semakin sulitnya masyarakat untuk menyeberang sungai Baisam akibat dari ketiadaan jembatan penyeberangan. Dan di awal Februari 2015, jembatan berukuran panjang 18 meter dan lebar 3,5 meter yang dibiayai dari APBD dengan total nilai Rp 841. 600.000,- yang diberi nama Jembatan “Panglong Jaya” ini akhirnya terwujud. Hadir dalam peresmian jembatan itu anggota DPRD Rahmad Cukup Purba, Ketua TP PKK Hj Marliah Soekirman, Ketua DPW Hj Imas Haris Fadillah, Staf Ahli Drs Jamal Agustar dan Herlan Panggabean, Kadis Bina Marga Ir Darwin Sitepu, Kadis Pendidikan Drs Joni Walker Manik MM, Kepala BP2KP Ir Setyarno, Sekwan Drs Suprin, Kabag Humas Dra Indah Dwi Kumala, Camat Kotarih Drs Jarmen Sijabat, unsur Muspika, tenaga pendidik dan kesehatan serta masyarakat sekitar. Di sela peresmian jembatan yang dikunjungi ratusan warga Desa Bandar Bayu, Sialtong dan Desa Kotarih Pekan itu, Bupati Sergai Ir H Soekirman dalam sambutannya mengatakan walau Pemkab Sergai mempunyai keterbatasan terutama dana, tapi kita akan terus berupaya melaksanakan pembangunan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah ini.

TINJAU - Bupati Sergai Ir H Soekirman didampingi Ketua TP PKK Hj Marliah Soekirman, Ketua DPW Hj Imas Haris Fadillah dan pimpinan SKPD meninjau jembatan 'Panglong Jaya' Sungai Baisam di Dusun III Desa Sialtong Kecamatan Kotarih. Dikemukakan Soekirman,ahwa pembangunan jembatan yang menghubungkan 3 desa ini berawal dari masyarakat di kedua desa itu kesulitan untuk menyeberangi Sungai Baisam. Oleh karenanya sebagai bukti upaya Pemkab Sergai untuk memperhatikan dan memenuhi kebutuhan warganya maka dibangunlah jembatan ini serta jembatan-jembatan lainnya di kabupaten ini. Dengan dibangunnya jembatan tersebut, bupati minta kepada masyarakat untuk memanfaatkannya dalam meningkatkan perekonomian warga sekaligus diharapkan dapat sama-sama memeliharanya dan merawatnya. "Saya ajak warga di daerah ini untuk sama-sama merasa memiliki dan mau memelihara serta merawat jembatan ini dengan sebaik-baiknya, sedangkan untuk insfrastruktur jalan akan menunggu waktunya saja untuk diperbaiki," kata Soekirman.

SIMAK - Menteri PU dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Wali Kota Tebing Tinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan, Bupati Sergai Ir Soekirman saat menyimak paparan pembangunan bendung gerak Bajayu oleh Kepala BWS Sumut, Pardomuan Gultom. akan mempertimbangkannya,” ujar Basuki. Keuntungan dari bendung gerak Bajayu ini nantinya mampu mengairi irigasi di Kabupaten Serdang Bedagai mencapai 7.500 hekter dan diharapkan tidak tersendat lagi. Untuk mengatasi banjir di Tebing Tinggi yang juga disebabkan Sei Bahilang. Pada 2015, kabinet kerja Jokowi berencana membangun 13 waduk di Indonesia. Untuk lima tahun kedepan, akan dibangun sebanyak 49 waduk. Program ini bertujuan mengejar program ketahanan pangan dan swasembada beras tiga tahun mendatang. Lahan pertanian irigasi di Indonesia mencapai 7,3 juta hektare dan capaian kita 20 persen diharapkan terlayani agar masyarakat

H Ahmad Mahfudz

Bupati Serdang Bedagai Resmikan Jembatan Penghubung Tiga Desa di Kotarih

Menteri PU dan Perumahan Tinjau Bendungan Gerak Bajayu Tebing Tinggi-andalas Gagasan Wali Kota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM membuat Bendungan Gerak Bajayu adalah realitas, tidak mengada-gada dan sangat implementabel. Selain dapat mengurai permasalahan banjir di Tebing Tinggi, bendungan ini adalah solusi untuk mengatasi permasalahan air untuk irigasi persawahan seluas 7.558 Ha, yang ada di kawasan Desa Paya Lombang dan Desa LangauKabupaten Serdang Bedagai. Demikian dikatakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono saat melakukan peninjauan hadir ke lokasi. Dam Gerak Bajayu di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi, Sabtu (7/1). Menteri Basuki Hadimuljono didampingi Dirjen SDA Ir Mudjiadi, Wali Kota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM, Bupati Sergai Ir Soekirman, Kepala BWS Sumut Pardomuan Gultom, dan sejumlah pimpinan SKPD. Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan telah menyampaikan melakukan penyudetan sepanjang 7 kilometer melewati Sei Bahilang untuk mengantisipasi banjir selain Sei Padang. Programnya sudah ada, tinggal saja kita menunggu kapan waktu pelaksanaan."Kalau ini prioritas kita

berbahaya bagi para remaja kita. "Karena itu, harus dicegah dan ditangkal dengan perhatian yang serius dari orangtua dan keluarga,” ujarnya seraya menegaskan, kasih sayang yang diperbolehkan adalah kasih sayang berdasarkan atas rahmat Allah SWT. Sedangkan, kasih sayang yang digembar-gemborkan pada perayaan Valentine Day lebih menjurus kepada kasih sayang yang melanggar nilai- nilai dan norma agama. Karena itu, dia berharap dan menegaskan, jalankan saja kasih sayang yang sebagaimana telah diajarkan oleh Allah SWT dalam Islam. "Jangan jalankan kasih sayang yang menyimpang dari ajaran-Nya,"kata Ahmad Mahfudz. (BD)

bisa bercocok padi tanam tiga kali setahun. Mengenai pembebasan lahan milik warga dan tanah sepadan, pihak Kementrian PU dan Perumahan Rakyat meminta pihak Badan Pertanahan Negara (BPN) dan Konsultan Kimprasial melakukan pembayaran tanah ganti rugi dan harus selesai pada Februari 2015 ini. “Jangan ada perbedaan pembayaran harga tanah di Tebing Tinggi dan Kabupaten Sergai. Harga harus diseragamkan sesuai dengan NJOP yang ada,”terangnya. Sementara itu, Wali Kota Umar Zunaidi Hasibuan mengatakan, pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera Utara dan konsultan serta BPN agar segera membayarkan ganti rugi tanah yang

terkena dalam pembangunan bendung gerak Bajayu. Mengenai masalah banjir yang disebabkan Sei Bahilang, Umar kembali minta kepada pihak Kementerian PU dan Perumahan Rakyat untuk kembali membangun sudetan sungai menuju Sei Bahilang hingga ke Sei Segiling. “Banjir di Tebing Tinggi bisa dikendalikan apabila Sei Bahilang dilakukan sudetan (pemotongan) dan Sei Padang di bangun bendung gerak. 2017, Tebing Tinggi akan bebas banjir,”jelas Umar. Umar menambahkan, pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera Utara dan konsultan serta BPN agar segera membayarkan ganti rugi tanah yang terkena dalam pembangunan bendung gerak Bajayu. (MET)

Bupati Soekirman minta kepada semua pihak agar dapat kiranya menyikapi dengan baik tentang pembangunan yang telah ada, walaupun belum banyak tetapi harus terus ditingkatkan guna memberikan perubahan yang signifikan demi kemakmuran rakyat Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini. Untuk itu marilah kita bersatu, rukun dan bahu membahu guna mendukung program pembangunan bersama dengan pemerintah, pungkas Bupati Soekirman. Sebelumnya anggota DPRD Rahmad Cukup Purba yang juga putra daerah Kecamatan Kotarih menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Sergai khususnya kepada Bupati Soekirman atas pembangunan jembatan yang menghubungkan tiga desa ini. "Kami berharap pembangunan semakin dicurahkan di Kecamatan Kotarih ini khususnya pada pemba-

ngunan infrastruktur jalan dan sarana pendidikan berupa sekolah. Dan ini adalah hasil dari sinergitas yang sangat baik antara eksekutif dengan legislatif, "ungkapnya. Sementara itu, perwakilan warga setempat Warmin meyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Soekirman yang telah mengabulkan permohonan mereka untuk membangunkan jembatan di aliran DAS Sungai Baisam tersebut. Jembatan tersebut menurutnya sangat vital dan merupakan urat nadi bagi penduduk tiga desa yang sehari-hari bekerja mencari nafkah dan sekolah. "Selama ini kami dan anak-anak kalau mau bekerja maupun sekolah harus ekstra hati-hati dan memakan waktu lama dan tenaga karena untuk menyeberangi sungai Baisam cukup lebar, dan sewaktu-waktu bila aliran air sungai agak besar, kami pun tidak berani menyeberang,"tutur Warmin. (RYAD)

Pengadaan Mobil Dinas Bupati Asahan Kembali Disorot Kisaran-andalas Pengadaan mobil dinas Bupati Asahan yang sumber dananya dari APBD Asahan 2014 sebesar Rp1,358.500. 000 kembali disoroti sejumlah lembaga pemerhati sosial di Kabupaten Asahan. Pantauan andalas di sejumlah tempat tempat pertemuan dan warung warung tempat sumber berita yang ada di kota Kisaran Minggu (8/ 2), pengadaan mobil dinas mewah Bupati Asahan buatan jepang merk Toyota Land Cruiser Prado seharga miliaran tersebut kembali menjadi perhatian dan sorotan sejumlah lembaga pemerhati serta masyarakat yang ada di kota ini. Pasalnya, kondisi mobil dinas Bupati Asahan yang ada saat ini bermerk yang sama masih dalam keadaan layak pakai, hingga awal Februari mobil dinas bupati yang lama juga masih digunakan. M Robby H dari LP3I didampingi Ahmad Qusaery, Ketua APC Asahan saat ditemui andalas mengatakan, pembelian mobil dinas mewah Bupati Asahan tersebut jelas adalah perbuatan menghambur-hamburkan uang rakyat khususnya masyarakat Asahan. Kebijakan Taufan Gama Simatupang selaku bupati ketika melakukan pengusulan pengadaan mobil dinas baru tersebut sudah mencederai perasaan masyarakat Asahan yang

masih dilema dengan kondisi perekonomian saat ini. Bahwa, dengan anggaran sebesar itu bisa lebih bermanfaat dipergunakan untuk menata perekonomian semisal dana tersebut bisa dipergunakan untuk menstabilkan harga GAS LPG subsidi 3 kg yang saat ini harganya masih melambung tinggi dan sering terjadi kelangkaan, atau dana tersebut dapat digunakan untuk perbaikan infrastruktur jalan di pedesaan seperti di Sei Nangka Kecamatan Sei Kepayang Barat, Kecamatan Bandar Pulau. "Kemudian, di bidang pendidikan dapat dibangunkan prasarana belajar seperti di SD 014688 Air Genting yang siswanya dalam beberapa tahun belajar di bekas rumah dinas guru yang kondisinya sudah usang dan tak layak untuk digunakan, bukan malah kepala sekolahnya yang dicopot," beber mereka. Sedangkan, prakitisi hukum Tumpak Nainggolan SH MH juga angkat bicara terkait pembelian mobil dinas bupati tersebut. Dia mengatakan, pembelian mobil dinas bupati tersebut boleh-boleh saja asal kendaraan digunakan selama ini sudah tidak layak pakai, atau kondisi keuangan daerah mencukupi dan untuk kebutuhan lainnya yang urgen sudah didahulukan. "Jadi, pembelian mobil dinas tersebut harus tepat sasaran," ujarnya. (FAS)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, H Said Effendy BINJAI: Sri Masana SSos TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Udin Anwar (Ka Biro), Wahyu Prabudi SPd, Riady Kasidi, Herwin Amd SIANTAR: Lintong Saragih, David, Marondang Saragih SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang, Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung SIBOLGA/TAPTENG: Haposan Simbolon, Anggiat P Tambunan MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua, Elvander Zebua BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul KISARAN: Hamdan Rangkuti TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra, Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LANGSA: Ruslan ACEH TIMUR: M Ali ACEH UTARA: Bukhari Tolus BIEREUN: H Suherman Amin, Abdullah BLANGPIDIE: Adi Sadana KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra LHOKSEUMAWE: Firman Fadil SIGLI: Dhian Asmara


SUMATERA UTARA

Senin 9 Februari 2015

BPC Gapensi Kota Sibolga 2015-2020 Dikukuhkan Sibolga-andalas Ketua Badan Pimpinan Daerah (BPD) Provinsi Sumatera Utara, TM Pardede ST mengukuhkan Ketua Badan Pimpinan Cabang (BPC) Kota Sibolga Gusmadi Simamora, pada Musyawarah Cabang (Muscab) VII Gapensi Kota Sibolga, Sabtu (7/ 2), di Aula Topaz Hotel Wisata Indah, Sibolga. Pengukuhan berdasarkan surat keputusan Nomor : 12/ SK BPD Gapensi/II/2015, tentang susunan kepengurusan BPC Gapensi Kota Sibolga periode 2015-2020. Di antaranya juga, Sekretaris Rudi Azhari SE, dan Bendahara Abortus Harahap SE. Ketua dibantu 7 wakil ketua bidang, Sekretaris dan bendahara di masing-masing dua wakil. Ketua BPC Gapensi Kota Sibolga Gusmadi Simamora, usai dikukuhkan dalam sambutannya mengatakan, meminta dukungan semua pihak untuk membawa Gapensi Sibolga lebih baik dan lebih maju ke depan. "Kami siap bekerja sama dengan semua pihak memajukan Gapensi ini. Dan siap menerima kritikan dari semua pihak, dan siap ditegur BPD Gapensi Sumut, jika melakukan kekeliruan dalam menjalankan Gapensi Kota Sibolga," katanya. Ketua BPD Gapensi Sumut

TM Pardede ST, dalam sambutannya mengimbau seluruh anggota BPC Gapensi Kota Sibolga penyedia jasa usaha di bidang jasa konstruksi untuk melengkapi administrasi badan usaha masing-masing sesuai dengan ketentuan dan peraturan berlaku agar mampu bersaing di dalam negeri, secara khusus di Kota Sibolga dalam pelaksanaan proses tender. Selain di dalam negeri, lanjut Pardede, para pelaku jasa konstruksi juga harus mampu bersaing di lingkungan pasaran bebas Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang tahun ini dimulai. "Hal ini mengingat pasaran bebas MEA dimulai tahun ini, para penyedia jasa konstruksi yang sejenis tidak hanya mampu bersaing di dalam negeri, tapi harus mampu bersaing di lingkungan pasaran bebas Asean," harapnya, seraya menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Sibolga atas kesediaan membuka dan menutup Muscab VII Gapensi Kota Sibolga. Wali Kota Sibolga Drs HM Syarif Hutauruk dalam sambutan saat menutup Musda mengharapkan BPC Gapensi Kota Sibolga, mendukung pembangunan Kota Sibolga serta bersinergi dengan berbagai pihak termasuk Pemko Sibolga. (AT)

Kontes Kicau Burung Sarana Pererat Silaturahmi

BURUNG - Peserta kontes kicau burung asyik memberikan semangat pada burungnya, di Lapangan Futsal Panyabungan. Panyabungan-andalas Tidak hanya manusia yang berebutan untuk mendapatkan piala, tropi dan hadiah. Ternyata burung-burung pun bisa melakukan hal yang sama. Hal tersebut dapat dilihat dalam kontes Burung Berkicau Man Cup I Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Pameran dan lomba burung berkicau untuk memperebutkan tropi Man Cup I ini diselenggarakan, di Lapangan Futsal Depan Hotel Abara, Lingkar Timur Kecamatan Panyabungan, Minggu (8/2) Penanggung jawab kegiatan, Sarman Amir Nasution bersama Ketua Panitia Oyong kepada andalas di sela acara mengatakan, tujuan utama kegiatan tersebut untuk menjalin silaturrahmi, mengembangkan hobi dan bakat sebagai pencinta burung. Peserta yang memenangkan kontes akan mendapatkan hadiah pembinaan ditambah tropi dari panitia. Untuk juri pihaknya mengundang dari luar Madina, dan untuk sistem penilaian yang

sudah dilakukan para juri akan berkeliling mendengar kicauan dan melihat gaya burung. "Event kali ini kita lihat sangat besar, karena peserta yang ikut cukup ramai, pasalnya peserta tidak hanya dari Madina. Namun banyak juga yang datang dari luar Madina, seperti Pasaman, Padang Sidempuan bahkan siantar juga ada,”paparnya. Jenis burung yang diperlombakan yakni murai batu ekor putih, murai batu ekor hitam, kenari, love bird, kapas tembak, cucak hijau kepala kuning, cucak polos serta burung asli dari Kabupaten Madina. Wakapolres Madina, Kompol Nurhakim Hasibuan yang hadir membuka Kontes Kicau burung, menyatakan sangat mendukung acara ini, karena selain untuk melestarikan burung yang ada di Madina, juga bisa untuk menjalin silaturahmi. Hadir dalam acara itu, Sekdakab Madina M Yusuf Nasution MDi, Asisten III Sahdan Lubis AP, Kepala Bappeda Abu Hanifah, dan bebarapa Kepala SKPD Madina. (JBL)

Dolok Sanggul-andalas Sebanyak 47 kepala desa se-Kabupaten Humbang Hasudutan (Humbahas), pemilihan 2014 periode 20142019 dilantik bupati Humbahas, Maddin Sihombing, di Aula Hutamas, Dolok Sanggul, Selasa 17 Desember 2014 lalu. Pelantikan pucuk pimpinan pemerintahan desa itu dinformasikan, dikutip Rp3-5 juta per kepala desa. Besarnya dana dikeluarkan kepala desa baru dilantik itu, untuk memenuhi kelengkapan atribut yakni, tanda pangkat harian, papan nama, tanda jabatan, biaya peralatan, makan minum dan uang terima kasih. Salah seorang kepala desa yang tidak ingin disebut namanya kepada wartawan, kemarin, mengungkapan, biaya yang dibebankan panitia pelantikan kepala desa dari Setdakab itu dinilai terlalu berat. Dan, saat mencalonkan diri menjadi kepala desa pihaknya sudah dihadapkan dengan banyak pengeluaran yakni sosialisasi hingga syukuran. Namun pada saat hendak menjabat kepala desa, kembali dipungut biaya Rp5 juta. “Untuk mendapatkan Rp5 juta bukan perkara mudah. Tapi, karena hal itu merupakan keharusan untuk pelantikan, kita terpaksa melakukan pinjaman kepada saudara atau pihak lain,”tutur kepala desa dari Kecamatan Parlilitan itu. Terpisah, Camat Parlilitan, Halim Sinabutar saat dimintai konfirmasi, tidak menampik kutipan dilakukan kepada kepala desa yang baru dilantik. Dia berdalih, biaya yang dibebankan kepada kepala desa itu bukan paksaan namun atas dasar kerelaan. “Tidak semua kepala desa yang baru dilantik memberikan Rp5 juta, tapi bervariasi dari Rp3-5 juta. Biaya tersebut untuk membeli atribut pakaian dinas lengkap saat pelantikan yakni, tanda pangkat, papan nama, tanda jabatan dan lainnya,"kata Halim.

TANDA JABA JABATTAN - Bupati Humbahas, Maddin Sihombing tengah menyematkan tanda jabatan kepala desa pada pelantikan 47 kepala desa seHumbahas. Hal senada dikemukakan Camat Tarabintang, Robert Marbun SPd. Dia mengakui pungutan biaya pelantikan dibebankan kepada kepala desa yang baru dilantik. Biaya tersebut untuk kepala desa itu sendiri yakni, biaya atribut, makan minum, dan lainnya. “Biaya yang diberikan kepala desa itu untuk mereka sendiri dalam pelantikan,”ujar Robert tanpa

merinci berapa kutipan dilakukan per kepala desa. Menanggapi hal itu, pemerhati pembangunan Kabupaten Humbahas, Lamro Marbun saat dimintai tanggapannya mengatakan, sangat menyesalkan tindakan camat dan panitia pelantikan kepala desa. Dimana, sebelum mengemban amanah dari desa, kepala desa sudah diajari

korupsi. “Dengan adanya kutipan atau biaya pelantikan, secara tidak langsung aparat desa sudah diajari untuk korupsi. Kutipan dengan modus biaya pelantikan harus disetop. Masalah atribut, biar kepala desa mengusahakan sendiri bila penting disediakan pemerintah,”tandasnya. (AND)

Mubazir, Pembangunan Air Mancur Kantor DPRD DS Lubuk Pakam-andalas “Orang makan nangkanya, yang lain kena getahnya”, begitu pepatah yang kerap terdengar dari sejumlah anggota DPRD Deli Serdang periode 2014-2019 terkait adanya kebijakan pimpinan SKPD di Sekretariat Dewan itu. Pasalnya, ada kebijakan di Sekretariat Dewan yang diduga mengalihkan salah satu mata anggaran ke anggran lain yang menjadi proyek di luar sepengetahuan pimpinan maupun badan anggaran DPRD setempat. Entah siapa yang mengusulkan anggarannya, dalam APBD sebelum perubahan hanya dianggarkan untuk pembuatan taman halaman dialokasikan sebesar Rp17.500.000. Secara tiba-tiba muncul anggaran untuk pembangunan air mancur di kantor DPRD Kabupaten Deli Serdang yang ditampung di PAPBD TA 2014 dengan nama anggaran pembuatan taman halaman dan pembuatan air mancur sebesar Rp350.000.000,-. Kini, pembangunan air mancur

yang telah selesai dikerjakan itu serta tidak diketahui apa manfaatnya (mubazir), bagi para wakil rakyat dalam melaksanakan tugas seharihari di kantor itu menyisakan luka di hati rakyat dan menjadi buah bibir di kalangan anggota dewan. Seperti pengakuan salah satu pimpinan DPRD Deli Serdang menyatakan, pembuatan Air Mancur tersebut sangat melukai hati rakyat khususnya para petani yang membutuhkan pengairan untuk mengairi sawahnya. "Kita selalu mendengar keluhan para petani membutuhkan perbaikan maupun pembangunan irigasi, ini perlu disahuti bukan justru membuat panorama di pelataran kantor rakyat ini, kantor DPRD adalah tempat bekerja bukan untuk tempat rekreasi," tegas Apoan Simanungkalit, Minggu (9/2). Dia menyatakan, selaku Anggota DPRD Kabupaten Deli Serdang merasa miris melihatnya, dan apa gunanya air mancur itu, karena seharusnya air mancur saat ini sangat dibutuhkan petani untuk mengairi sawahnya. Selaku Anggota Badan Anggaran, dia menolak anggaran pembangunan air mancur ini, tapi apa daya kalau hanya saya yang menolaknya.

TOLAK - Para pembeli pakaian bekas di Pasar Rombengan di Jalan Besi Kota Tebing Tinggi, menolak larangan impor pakaian bekas. mangkal di Jalan Besi itu sudah puluhan tahun menggantungkan hidup dari berjualan pakaian bekas. Kalau dilarang, jumlah pengangguran akan semakin banyak.“Pokoknya kami menolak. Sudah puluhan tahun kami menggantungkan hidup di sini," katas Robinson yang mengaku generasi ketiga menggantikan dari orang tuanya. Selama berdagang, katanya, belum ada laporan atau komplain pembeli mengalami serangan penyakit atau virus setelah memakai pakaian bekas asal luar negeri. Malahan, pembeli mengaku terbantu dengan adanya

13

Pelantikan Kepala Desa di Humbahas Dikutip Rp5 Juta

Pedagang Monza Tolak Larangan Impor Pakaian Bekas Tebing Tinggi-andalas Ratusan pedagang pakaian bekas (Monza-red), khususnya yang mangkal di Jalan Besi Kelurahan Pasar Gambir Kota Tebing Tinggi, menolak keras kebijakan pemerintah melalui pihak Kementerian Perdagangan yakni pelarangan menjual pakaian bekas asal luar negeri. Para pedagang Pasar Rombengan mengaku, sudah berjualan pakaian bekas ini selama puluhan tahun di kawasan Jalan Besi tersebut, apabila pemerintah memberlakukan larangan penjualan atau impor pakaian bekas dari Korea, Jepang, Cina dan Amerika Serikat ini, terancam gulung tikar (bangkrut) dan kehilangan mata pencaharian. Salah seorang pedagang, Robhinson Sinulingga (48) kepada wartawan, Sabtu (7/2) enolak kebijakan tersebut karena akan mematikan mata pencaharian ratusan orang bahkan ribuan pedagang pakaian eks impor tersebut. “Jelas kami menolaknya, ini perkara perut. Kalau dilarang, kami mau makan apa dan apa buat biaya anak sekolah kami,”katanya. Disbeutkan, ratusan pedagang pakaian rombengan yang

harian andalas | Hal.

pasar rombengan tersebut. “Selain harganya murah dan kualitasnya terjamin,"katanya. Salah seorang pembeli, Bu Erna (40), juga sangat keberatan kalau pakaian rombengan atau lebih dikenal dengan istilah pakaian monza ini tidak boleh diperjualbelikan. “Justru dengan adanya pakaian bekas ini, kami masyarakat kelas bawah bisa membeli pakaian berkelas dari luar negeri,”paparnya. Bukan itu saja, selain harganya murah serta terjangkau dengan isi kantong masyarakat, juga belum pernah ada kabar konsumen pakaian bekas terkena virus pe-

nyakit menular gara-gara memakai pakaian bekas. “Coba bayangkan, dengan uang Rp100.000 kita bisa mendapatkan minimal 3 sampai 5 potong pakaian yang masih baik kualitasnya,”bebernya. Sedangkan untuk mengantisipasi ketakutan tertular penyakit kulit, Ema mengaku masalah itu mudah untuk mengantisipasinya, hanya dengan merendam air panas menggunakan deterjen dan menjemurnya ke sinar matahari serta melakukan setrika, baru dipakai. “Untuk fesyen, pakaian bekas tidak kalah gaya dengan pakaian dijual di plaza-plaza,"sebutnya. (MET)

Berulangkali disampaikan kepada Pemkab Deli Serdang, kondisi petani di daerah itu sangat memprihatinkan akibat sawahnya kekeringan dan harus membeli pompa air, dan membeli solar setiap hari untuk dapat memompa air ke sawahnya. Sebahagian besar irigasi di Kabupaten Deli Serdang rusak parah dan tak pernah diperbaiki. Kantor DPRD itu rumah rakyat dan tempat rakyat mengadu bukan tempat rekreasi. Selama ini kantor DPRD itu menjadi tempat curahan air mata ketika rakyat datang mengadu misalnya buruh di PHK, tidak dibayar gaji, dan petani minta irigasi, dan PKL jangan digusur. Apoan menganggap pembangunan itu tidak tepat dari segi out come (manfaat) dan juga tidak tepat untuk tempatnya (place utility). Ini anggaran pemborosan atau by design korupsi, kok bisa lolos anggaran seperti ini. Hal ini rawan penyalahgunaan anggaran, karena dari awal perencaaan (by design) sudah salah. Sebagaimana KPK RI selalu menyuarakan korupsi itu muncul dari awal perencanaan. "Mengingat bahwa anggota DPRD periode 2014-2019 didominasi wajah wajah baru sehingga bagi kami

anggota dewan in comebent, proyek ini menjadi duri dalam daging” kesal Apoan. Dia sangat menyesalkan, Gubsu tidak cermat melakukan Evaluasi APBD/PAPBD TA 2014. Gubsu seharusnya benteng terakhir mencegah adanya penyalahgunaan anggaran. Namun, tidak melakukan evaluasi dengan teliti, untuk memastikan anggaran di APBD/PAPBD tidak bertentangan dengan kepentingan umum dan tidak bertentangan dengan Peraturan Perundangundangan sebagaimana diatur dalam Permendagri Nomor 13 Tahun 2006, Pasal 118. Sementara itu, Sekretaris DPRD Deli Serdang Benhard Sitepu tidak dibersedia dimintai konfirmasi terkait dugaan penyimpangan penggunaan anggaran dimaksud. Berulangkali dihubungi melalui selular miliknya tidak disahuti demikian juga dengan pesan singkat juga tidak dijawab. Namun, informasi diperoleh dari sejumlah staf di sekretariat itu menyebutkan, sejak munculnya proyek di luar sepengetahun badan angaran itu, Sekwan telah menutup komunikasi dengan wartawan khususnya yang bertugas di DPRD dan Pemkab Deli Serdang. (TH)

Kadis Kesehatan Samosir Bantah Sunat Dana BPJS Samosir-andalas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir, Jhony Sigalingging membantah menyunat honor tenaga medis dan nonmedis sumber dana dari BPJS dengan besaran Rp 500-Rp 800 ribu. "Bagaimana mungkin saya melakukan pemotongan itu, sementara jasa BPJS langsung ke rekening Puskesmas masing-masing yang tersebar di Kabupaten Samosir," kata Sigalingging kepada wartawan, belum lama ini. Saat ditanya apakah setiap Puskesmas di Samosir sudah mempunyai nomor rekening masing masing, dia menjawab belum. "Jadi, menunggu nomor rekening mereka ada, untuk sementara masih dikoordinir Dinas Kesehatan," katanya. Galingging mengatakan, semua laporan keuangan terkait dana jasa BPJS dikelola dinas Kesehatan yang ditangani Bohal Gurning. Apabila berkas sudah diserahkan pihak Puskesmas, maka segera diperiksa bendahara Dinas Kesehatan. Jika berkas itu telah dikoreksi dan dianggap benar, selanjutnya diterbitkanlah Surat Permohonan Pengesahan dan Pendapatan Belanja oleh bendahara Dinas Kesehatan (SP3B). Ini dilanjutkan lagi ke Bendahara Umum Daerah, agar diterbitkan Surat

Perintah Pembayaran Daerah (SP2D) surat itulah yang dibawa Bendahara Puskesmas ke Bank telah ditentukan. "Jadi, kapan kita melakukan pemotongan jasa yang diterima oleh tenaga medis dan nonmedis di setiap puskesmas terang Sigalingging," katanya. Sebelumnya, di tengah masyarakat berkembang desas-desus, jasa Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di setiap Puskesmas Pemkab Samosir dipotong Dinas Kesehatan. Besaran jasa BPJS disunat itu semester II Tahun Anggaran 2014 sebesar Rp500.000 sampai Rp800.000/orang. Pemotongan dilakukan dinas terkait terhadap honor BPJS bervariasi. Sehingga jasa yang diterima tenaga medis dan nonmedis yang bekerja di setiap Puskesmas di Pemkab Samosir menjadi Rp1.200.000 sampai Rp1.500.000. Ketua DPP LSM Cahaya Independen Nusantara (CIN) Hotman Siagian mengatakan, hal ini tidak boleh dibiarkan begitu saja. Lembaga tersebut masih akan berusaha untuk melakukan investigasi dan konfirmasi ke lapangan. Karena apabila hal itu dibiarkan, akan dapat merusak tatanan kerja yang didasari pelayanan kemanusiaan di Kabupaten Samosir. (HN)


Senin

KOMUNITAS

9 Februari 2015

Sahabat Center Medan Salurkan 200 Paket Imlek Medan-andalas Sahabat Center Medan, Minggu (8/ 2) sore membagikan 200 paket Imlek kepada keluarga kurang mampu di Kecamatan Medan Petisah. Paket berisikan beras, minyak goreng, dan gula itu diserahkan di halaman kediaman Ketua Bidang Sosial Lembaga Sahabat Center Lie-Lie Kho, Jalan Iskandar Muda Baru, Medan. Melalui Imlek 2566 pada tahun ini, Lie-Lie berharap bisa memberikan hikmah dan doa agar kehidupan warga kurang beruntung ke depannya menjadi lebih baik lagi. “Pembagian paket Imlek ini merupakan wujud kepedulian sesama umat dari para donatur terhadap masyarakat kurang beruntung yang sebentar lagi akan merayakan Imlek,”

andalas | siong

Ketua Bidang Sosial Sahabat Center Medan Lie-Lie Kho (kiri) dan Lurah Sei Putih Tim ur II Tond bis SSTP dan Sukiran SH secara simbolis imur ondyy P Lu Lubis menyerahkan paket Imlek untuk warga kurang beruntung di Jalan Iskandar Muda Baru, Medan, Minggu (8/2). kata Lie-Lie di sela kegiatan didampingi Lurah Sei Putih Timur II Tondy P Lubis S STP dan Ketua INTI Kecamatan Medan Petisah Rasidi.

Dalam hal pemberian paket sembako, ungkap Lie-Lie, semua agama tetap diberikan setiap tahun dalam merayakan hari besar

harian andalas | Hal.

keagamaan. ”Kami ingin bersikap adil terhadap masyarakat manapun,” ungkapnya. Hadir dalam pembagian paket sembako tersebut diantaranya sejumlah pengurus Sahabat Center seperti Sukiran SH, Shelly, Asiong Happy, Oli Cuan, Awi, dan lainnya. Di kesempatan itu Lie-Lie Kho juga menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi para donatur, pengurus, dan anggota Sahabat Center Medan yang bahu membahu untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Sementara itu Lurah Sei Putih Timur II Tondy P Lubis dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Sahabat Center Medan. Menurutnya apa yang dilakukan lembaga tersebut semoga bisa dicontoh orang lain yang berkecukupan sehingga kebersamaan berbagi kasih dalam membantu wong cilik yang kurang beruntung terus berlanjut dan juga sebagai wujud kepedulian sesama manusia serta sebagai satu kesatuan anak bangsa dalam kebhinekaan tunggal ika. (SIONG)

Pengurus dan Anggot a IKWI Sum ut ffoto oto bersam a di aren a Semin ar IKWI dengan topik Meningkatkan Prof esion alisme Istri Sebagai P endamping Suami, di Hotel Vist a Anggota Sumut bersama arena Seminar Profesion esionalisme Pendamping Vista Batam.

Istri Wartawan Harus Tingkatkan Wawasan dan Mandiri Batam-andalas Ketua Umum Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Hj Umi Rahayu Margiono mengatakan para istri dan keluarga wartawan harus bisa meningkatkan wawasan dan kemandirian. "Wawasan dan kemandirian akan bisa menempatkan wanita sebagai istri pendamping suami yang tepat," katanya di Batam, Sabtu (7/2). Dia mengatakan itu dalam sambutan disampaikan Ketua Pelaksana Harian IKWI Pusat Rahmi Mulyati pada Seminar IKWI dengan topik Meningkatkan Profesionalisme Istri Sebagai Pendamping Suami, di Hotel Vista, Batam. Seminar IKWI yang diikuti ratusan peserta dari IKWI berbagai provinsi itu digelar dalam

rangkaian acara Hari Pers Nasional (HPN) 2015 yang dipusatkan di Batam. Untuk bisa menambah wawasan dan kemandirian istri wartawan, katanya, diharapkan IKWI punya peran besar seperti dengan menggelar seminar. Rahmi Mulyati menyebutkan seminar itu untuk menambah kecerdasan dan wawasan pengurus dan anggota IKWI. Tujuannya untuk mendukung kinerja suami dan keharmonisan keluarga. Ketua IKWI Kepulauan Riau (Kepri) Umi Kalsum mengatakan seminar dilakukan untuk memberikan inspirasi dan wawasan kepada anggota IKWI. Diharapkan seminar itu diikuti dengan baik sehingga memberi manfaat. Sementara Ketua Tim Peng-

gerak PKK Kepri Hj Aisyah Sani mengatakan seorang istri diharapkan mampu menempatkan diri pada posisi yang tepat, di mana harus mampu memosisikan diri agar tidak menjadi bagian dari persoalan. "Menjadi istri atau keluarga wartawan merupakan plihan dengan segala konsekuensi sehingga harus mampu memosisikan diri agar tidak menjadi bagian dari persoalan," kata istri Gubernur Kepri itu. Bahkan, kata dia, istri harus mampu menjadi pemecah masalah yaitu dengan mewujudkan suasana tenang dan damai dalam keluarga. Istri juga dituntut atau punya kewajiban memberikan perhatian yang cukup kepada suami dan mampu bersikap mandiri. Dia menegaskan, jasa istri

memang tidak bisa dihargai seperti ada penyematan tanda pangkat apalagi tanda jasa. Tetapi, jasa yang diberikan, bukan juga karena istri jadi atau merupakan bawahan suami. "Yang pasti istri pada hakikatnya adalah pendamping suami yang memiliki tugas suci yakni senantiasa berada di samping suami sebagai pemberi semangat, inspirasi tempat berbagi kasih sayang sekaligus sebagai perhiasan bagi suami," katanya. Ketua Tim PKK Batam Mariana A Dahlan menyebutkan peran istri memang sangat besar dalam mendukung pekerjaan dan tugas suami sehingga wanita perlu memiliki pengetahuan yang mencukupi. Pembicara Seminar IKWI tentang Meningkatkan Profe-

sionalisme Istri Sebagai Pendamping Suami, Silvy Hilda Kusumaningtyas menyebutkan, istri bukan hanya harus cantik, tetapi pintar sehingga bisa menjadi istri dan ibu yang baik bagi anakanaknya. Istri harus bersikap profesional dalam bersikap termasuk berpenampilan. Kemandirian, kata pemilik Lembaga Pendidikan dan Kepribadian Silhouette Batam itu juga sangat diperlukan oleh seorang istri untuk meningkatkan ketenangan dan kesejahteraan keluarga. Acara seminar yang digelar sejak pagi itu antusias diikuti utusan IKWI dari berbagai provinsi seperti IKWI Sumut pimpinan Dewi Budiati yang membawa peserta terbanyak hingga 30 orang.(RIL/REL)

14

Ketua Panitia P emilihan Rektor Unimed Chairul Azmi (tengah) Pemilihan didampingi Sekretaris Panitia Prof Motlan dan Humas Unimed Muhammad Surip (kanan) saat memberikan keterangan kepada wartawan di Kampus Unimed.

Penjaringan Calon Rektor Unimed Dibuka Medan-andalas Penjaringan calon Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) periode 2015-2019 dibuka mulai hari ini, Senin (9/2) hingga 6 Maret 2015. Penjaringan calon rektor ini dilakukan berkaitan masa jabatan Rektor Unimed periode 20112015 akan berakhir pada 14 Juni 2015. "Rektor periode 2011-2015 berakhir masa jabatannya pada 14 Juni 2015. Untuk itu, Unimed melakukan mekanisme proses penjaringan calon rektor hingga pemilihan calon rektor,” kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unimed Drs Chairul Azmi MPd didampingi Sekretaris Panitia Prof Motlan dan Kepala Humas Unimed Muhammad Surip SPd, di Ruang Senat Akademik Unimed, Sabtu (7/2). Chairul Azmi yang juga Wakil Rektor II Unimed ini menyebutkan, pemilihan rektor di suatu perguruan tinggi negeri di Indonesia harus mengacu kepada Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Permen Ristekdikti) Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2015 yakni tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Rektor/Ketua/Direktur pada Perguruan Tinggi Negeri, dan Surat Keputusan Keputusan Rektor Unimed Nomor: 071/UN.33/KP/ 2015. Mengacu kepada Permen Ristekdikti tersebut, kata Chairul, Senat Akademik Unimed telah merumuskan persyaratan calon Rektor Unimed periode lima tahun ke depan, antara lain PNS yang memiliki jabatan dosen paling rendah lektor kepala golongan IV a. Kemudian, berusia paling tinggi 60 tahun pada tanggal 15 Juni 2015. Selain itu, memiliki pengalaman manejerial paling rendah ketua jurusan selama dua tahun. Lalu, berpendidikan doktor (S3), tidak pernah melakukan plagiat, dan mengajukan makalah visi-misi

tentang Unimed. Adapun tahun pemilihan Rektor Unimed dimulai dengan pembentukan panitia 16 Januari 2015, lalu pembahasan tata tertib pemilihan calon rektor pada 6 Februari. Selanjutnya dilakukan penjaringan calon rektor pada 9 Februari-6 Maret 2015, dan penyaringan calon rektor pada 13 Maret 2015. “Sedangkan pemilihan calon rektor Unimed akan dilaksanakan 14 April 2015. Dilanjutkan dengan pengiriman berkas ke Menristekdikti di Jakarta pada 21 April 2015,” kata Chairul Azmi. Pemilihan calon Rektor Unimed ini, tambahnya, akan dilakukan oleh 76 anggota senat akademik dengan sistem one man one vote untuk menetapkan tiga dari empat nama yang layak maju pada putaran pemilihan Rektor Unimed. “Kendati berhasil memenangkan suara dari senat, calon rektor belum tentu terpilih menjadi rektor. Karena Menristekdikti punya 35 persen suara dalam pemilihan calon rektor PTN. Artinya, 76 anggota senat memiliki suara 65 persen dan menteri 35 persen,” kata Chairul. Ditanya tentang bursa calon Rektor Unimed periode 20152019, Chairul mengatakan belum mengetahuinya, karena penjaringan calon baru dimulai Senin ini. Namun dia tak menampik, Rektor Unimed saat ini, Prof Ibnu Hajar, masih berhak maju karena masih menjabat satu periode dan masih berusia di bawah 60 tahun. Dia juga mengatakan, tidak ada tekan menekan dalam penjaringan dan pemilihan calon rektor. Siapa pun yang memenuhi persyaratan dipersilakan mendaftar. "Tidak ada saling tekan menekan dalam pendidikan. Pemilihan ini bukan pemilihan seperti pemilihan kepala daerah. Ini dunia pendidikan. Jadi tidak ada harus sampai gugat menggugat sampai ke Mahkamah Konstitusi," tegasnya.(HAM)

JELANG IMLEK 2566

Eldin Safari Subuh ke Masjid Ittihadul Ikhwan Amplas

Cinta Kasih 88 Bagi-Bagi Angpau ke Abang Becak Keluarga Besar Cinta Kasih 88 membagi-bagikan sebanyak 124 paket sembako dan angpau kepada sejumlah abang becak dan masyarakat pra sejahtera di Kota Medan dalam menyambut Hari Raya Imlek 2566. “Menyambut Imlek tahun ini, kami ingin berbagi bersama masyarakat tidak mampu dengan membagikan paket sembako dan angpau sebagai bentuk kepedulian antarsesama,” kata Ketua Umum Keluarga Besar Cinta Kasih 88 Eric Winata di sela pembagian paket di Vihara Gunung Timur Sakti, Medan, Minggu (8/2). Adapun isi paket sembako yang diberikan yakni beras, sirup, biskuit, mi instan, minuman kaleng, manisan, kue bakul, kue kering, baju dan angpao. Menurutnya kegiatan bakti sosial dengan membagikan paket sembako yang merupakan hasil donasi dari sejumlah donatur itu tak hanya diberikan ketika perayaan Imlek saja. Namun, setiap perayaan keagamaan besar lainnya, seperti Idul Fitri, Natal, dan lainnya juga kerap dilaksanakan. "Kami juga berterima kasih kepada sejumlah donatur yang sudah turut membantu sehingga kegiatan ini berjalan lancar dan sembako yang diberikan dapat bermanfaat kepada masyarakat yang

andalas | siong

Ketua Um um K eluarga Besar Cint a Kasih 88 Eric Win at a didampingi Anggot a DPRD Sum ut Brilian Mokt ar dan sejumlah Umum Keluarga Cinta inat ata Anggota Sumut Moktar ur Sakti, Medan, Minggu (8/2). don atur membagikan paket sembako dan angpau di Vihara Gunung Tim donatur imur menerima," ujarnya. Sementara itu, Ketua Harian Keluarga Besar Cinta Kasih 88 Halim Junus menjelaskan bakti sosial tersebut tak hanya dilakukan di Kota Medan saja, melainkan juga dilaksanakan di Deli Serdang dan Kuala Simpang (Aceh). Untuk itu dia berharap masyarakat pra sejahtera yang menerima paket sembako dapat terbantu dan turut bahagia dalam merayakan Imlek tahun

ini bersama Keluarga Besar Cinta Kasih 88. Anggota DPRD Sumut dari Partai PDI-Perjuangan Brilian Moktar yang turut hadir dalam bakti sosial menambahkan, kehadiran tukang becak di tengah-tengah masyarakat kini semakin banyak dan hal ini menunjukkan bahwa pemerintah belum dapat menurunkan angka kemiskinan sehingga banyak masyarakat memilih pekerjaan

menjadi tukang becak. “Kini banyak program pemerintah belum mampu menurunkan angka kemiskinan karena tingkat inflasi yang semakin tinggi. Bahkan, banyak juga program yang tidak produktif. Maka itu, harus kita sambut baik kegiatan bakti sosial seperti ini, agar masyarakat yang menerima dapat merayakan Imlek dengan hati yang senang dan bahagia,” ujarnya.(SIONG)

Medan-andalas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Sabtu (7/2), melaksanakan Safari Subuh di Masjid Ittihadul Ikhwan, Jalan Selamat, Kelurahan Sitirejo, Kecamatan Medan Amplas. Wali kota mengatakan Safari Subuh merupakan program Pemerintah Kota Medan. Kunjungan di tengah-tengah masyarakat merupakan salah satu upaya untuk terus memupuk jalinan silaturahmi dan membangun jembatan hati antara pemerintah dengan ulama dan masyarakat. "Safari Subuh ini juga dilakukan untuk membangun ukhuwah islamiyah, sehingga dapat mewujudkan tali persaudaraan yang semakin harmonis," kata wali kota dalam sambutannya. Melalui SafariSsubuh ini, sebut wali kota, diharapkan dapat mendiskusikan masalah-masalah kebutuhan pembangunan, khususnya di tingkat kecamatan, baik itu bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan lainnya. "Banyak yang telah dilaksanakan, namun banyak juga masalah yang harus diatasi. Untuk itulah perlunya musyawarah," kata wali kota. Dalam kesempatan itu wali kota juga mengingatkan masyarakat

agar mengawasi anak-anaknya serta para remaja dari bahaya narkoba. Menurut survei hampir setiap gang atau lingkungan anakanak menggunakan narkoba. "Makanya, dalam Safari Subuh ini, selain membicarakan masalah pembangunan kota juga melakukan pembinaan terhadap remaja. Kepada orangtua agar mengawasi anak-anaknya dari bahaya narkoba," pinta wali kota. Sementara Ketua BKM Masjid Ittihadul Ikhwan Drs H Yasir Sidabutar, melaporkan pembangunan masjid itu sudah berlangsung lima tahun dengan luas tanah 400 meter persegi. "Saat ini sedang membangun toilet dan rumah imam. Melalui Safari Subuh wali kota ini diharapkan pembangunan masjid dapat terbantu," harapnya. Safari Subuh ini diisi dengan tausiah oleh Ustaz H Sampurna Silalahi yang mengupas masalah hablumnillah dan hablumminannas, di mana hablumminallah adalah hubungan manusia dengan Allah, sedangkan hambluminannas adalah hubungan antara umat, hublumminannas ini adalah membangun jembatan hati antarsesama dengan bersilaturahmi. (SBC/GUS)


SAMBUNGAN

Senin 9 Februari 2015

harian andalas | Hal.

Air Asia Bermasalah, Terbang Balik ke Bandara Asal Jakarta-andalas Kesalahan sistem memaksa pilot Air Asia X yang dijadwalkan terbang dari Kuala Lumpur menuju Jeddah terpaksa berbalik arah. Pilot pesawat dengan nomor penerbangan D7172 itu mendarat dengan selamat di

Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Minggu (8/2) sore. Chief Executive Officer AirAsia Tony Fernandes mengatakan auto thrust pesawat tersebut tidak berfungsi dengan baik dalam penerbangan itu. "Sebenarnya

bisa terbang, tapi kami memutuskan untuk mengembalikan pesawat ke bandara," kata Tony kepada AFP, seperti yang dilansir Channel News Asia. Air Asia X adalah anak perusahaan Air Asia untuk rute panjang.

Para penumpang, kata Tony, akan menggunakan pesawat lain milik Air Asia untuk melanjutkan penerbangan ke Jeddah. Data penerbangan dari situs www.flightradar24.com menunjukkan Air Asia X D7172

sempat berputar-putar sejenak di Selat Malaka. Hal itu dilakukan pilot untuk menghabiskan bahan bakar. "Berputar-putar sebentar untuk menghabiskan bahan bakar agar pesawat jadi ringan saat mendarat di bandara," kata Tony. (TP)

Direktorat Jenderal Guru Resmi Terbentuk Jakarta-andalas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan resmi membuat direktorat jenderal baru yang khusus menangani guru. "Pemerintah membentuk direktorat jenderal baru, yaitu Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan," kata Anies dalam keterangan persnya, Minggu (8/2). Dengan adanya Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan tak lagi dalam struktur

organisasi Kemendikbud yang baru. Sementara, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal (PAUDNI) berubah menjadi Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat. Hal ini tertuang pada Peraturan Presiden tentang Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Perpres ini ditetapkan pada 21 Januari 2015 oleh Presiden Joko Widodo dan diundangkan pada 23 Januari 2015 oleh Menteri Hukum dan Hak

Asasi Manusia Yasonna H. Laoly. Peraturan itu dibuat menyusul telah ditetapkannya pembentukan Kementerian Kabinet Kerja periode tahun 2014-2019 untuk melaksanakan ketentuan Pasal 11 Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara. Ada sejumlah perubahan struktur organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada kepemimpinan Anies. Selain membentuk direktorat jenderal tentang guru dan mengubah nama Ditjen PAUDNI, Anies pun menggabungkan Direktorat Jen-

deral Pendidikan Dasar dan Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah menjadi Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Susunan organisasi Kemendikbud saat ini terdiri dari Sekretariat Jenderal, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Direktorat Jenderal Pendidikan Masyarakat. Selanjutnya, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Inspektorat Jenderal, dan Badan Pengem-

bangan dan Pembinaan Bahasa, Badan Penelitian, dan Pengembangan. Lalu ada, Staf Ahli Bidang Inovasi dan Daya Saing, Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Daerah, Staf Ahli Bidang Pembangunan Karakter, dan Staf Ahli Bidang Regulasi Pendidikan dan Kebudayaan. Anies menambahkan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi yang sebelumnya berada di Kemendikbud sekarang berada di Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). (TP)

RIBUAN WARGA IKUTI CAR FREE DAY ............................................ • DARI HALAMAN. 1 Medan juga menggelar lomba mewarnai untuk anak-anak PAUD dan TK persis di sebelah rumah dinas wali kota. Lomba ini diikuti ratusan anak-anak, mereka tampak serius mewarnai kertas gambar yang telah disediakan disaksikan orang tuannya masing-masing. Selain itu, lokai car free day juga diisi para pelaku UMKM, terutama pedagang kuliner untuk membuka stand. Kemu-

dian menyediakan pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah bagi warga yang ingin menyumbangkan darahnya. Sedangkan acara puncak diisi dengan pemberian hadiah menarik bagi peserta yang beruntung melalui lucky draw. Dzulmi Eldin mengatakan, selain mengurangi emisi gas buang kenderaan bermotor, car free day dilaksanakan untuk memupuk silaturahmi dan kebersamaan antara pemerintah dengan

masyarakat. Dengan kebersamaan ini diharapkan akan terbentuk sinergitas yang kuat untuk menjadi modal dalam melaksanakan pembangunan. Untuk itu, kata Eldin, car free day dilaksanakan rutin. “Selain menjalin kebersamaan, melalui car free day kita ingin mengajak masyarakat untuk membudayakan olahraga dalam kehidupan sehari-hari. Dengan rajin berolahraga, masyarakat akan sehat sehingga seluruh aktifitas maupun

pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar,” kata Eldin. Sementara itu, Kadispora Kota Medan Abd Azis mengungkapkan, pelepasan ratusan ekor burung yang dilaksanakan dalam car free day kali ini sebagai simbolis untuk menyambut kedatangan Kapoldasu yang baru Irjen Pol Eko hadi Sutedjo. “Pelepasan burung ini sebagai ungkapan selamat datang dan bertugas kepada Bapak

kapoldasu yang baru,” jelas Azis. Selain itu, tambah Azis lagi, Kapoldasu juga ingin kegiatan car free day digelar rutin setiap minggunya. Untuk itulah Pemko Medan melalui Dispora Kota Medan akan menindaklanjutinya. Dengan begitu masyarakat bisa menikmati rangkaian kegiatan olahraga dengan membawa anggota keluarganya sekaligus bersilaturahmi dengan pemerintah. (BEN)

SUTRISNO BACHIR COMEBACK HADANG HATTA RAJASA ............................................ • DARI HALAMAN. 1 rang berada di luar. Itu bagian dari semangat kongres kita kali ini," kata Totok yang sudah tiga periode jadi anggota DPR RI ini. Namun comeback SB tersebut ada syaratnya. Syaratnya adalah Zulkifli terpilih menjadi ketum PAN. "Kalau bukan Zulkifli tentu Mas Tris tidak akan mau," kata orang kepercayaan SB ini. Totok lantas mengungkap alasan eks Ketum PAN tersebut mendukung Zulkifli. Memang SB sempat tak sekubu dengan Hatta di Kongres PAN pada tahun 2010 silam di Batam. "Model kepemimpinannya sangat dekat dengan gaya kepemimpinan SB, egaliter, melayani, mudah berhubungan dengan

kader, tidak membeda-medakan. Itulah yang menurut kita saat ini dibutuhkan PAN," ujar Totok. "Selama lima tahun ini hal hal semacam itu tidak ditemukan lagi," ujar Totok mengkritik gaya kepemimpinan Hatta Rajasa. Sebagai bentuk dukungan, SB akan menghadiri Kongres PAN di Bali pada 28 Februari mendatang. "insyaAllah akan hadir dan memberi dukungan ke Zulkifli," kata Totok. Sementara itu, para pimpinan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN dari wilayah? Indonesia Timur mendeklarasikan dukungan untuk calon ketua umum incumbent Hatta Rajasa. Deklarasi ini juga dihadiri oleh Hatta Rajasa dan sejumlah elite pusat PAN.

"I64 orang hadir. Ini sudah kita validasi dan verifikasi dengan melihat SK mereka dan dengan fotokopi KTP? mereka. 17 orang masih 'on the way'," kata Ketua DPP PAN Joncik Muhammad di Hotel Aryaduta, Manado, Minggu (8/2). Joncik juga merupakan Ketua Organizing Committee Kongres PAN di Bali pada 28 Februari nanti. Dia lantas membacakan satu per satu jumlah dukungan yang berjumlah 164 suara di Kongres itu. Hanya ada satu DPW yang tak mendukung Hatta.? "?Yang tidak hadir hanya dari Kalimantan Timur," kata Joncik. Suasana deklarasi riuh saat satu per satu pimpinan DPW menyatakan dukungannya. ?Hatta yang juga hadir masih menyaksikan dukungan ini bersama elite PAN

lainnya seperti Ahmad Farhan Hamid, Dradjad Wibowo, Bima Arya, dan Tjatur Sapto Edy.? Terpisah, senior PAN Amien Rais dan calon ketua umum Zulkifli Hasan berkunjung ke Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Saat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PAN NTB menyambut kunjungan Amien Rais dan Zulkifli, Sekretaris PAN NTB malah terbang ke Manado untuk mendukung rival Zulkifli, yakni Hatta Rajasa. "Walaupun daerah saya didatangi beliau, saya dan temanteman mengutus saya ke sini," kata Sekretaris DPW NTB Ali Ahmad dalam deklarasi dukungan untuk Hatta Rajasa di Hotel Aryaduta, Manado, Minggu (8/2). Ali menyatakan memutuskan

ke Manado lantaran didorong rasa kebersamaan para pendukung? Hatta. Namun Ali menyatakan ini bukan berarti dirinya tak hormat kepada Amien dan Zulkifli. "Bukan berarti kami tidak menghormati Zulkifli dan Amien Rais, namun rasa kebersamaan dalam mendukung Pak Hatta ini yang kami pikirkan?," kata Ali. Dia juga menambahkan pilihannya kepada Hatta pada Kongres PAN 28 Februari nanti karena melihat karakter Hatta. Di Matanya, Hatta lebih baik daripada Zulkifli. "Bukannya tidak etis (tak menyambut Amien dan Zulkifli), tapi karena kami melihat kredibilitas dan track record Pak Hatta sebagai negarawan sejati. Tidak ada pilihan kami di NTB kecuali Hatta Rajasa," kata Ali. (DTC/DBS)

ICAL TOLAK MAHKAMAH PARTAI ............................................ • DARI HALAMAN. 1 Partai yaitu Muladi, Natabaya, Andi Matalatta, Djasri Marin, dan Aulia Aman Rachman. Saat Munas Bali, Ketua Mahkamah Partai Muladi sempat merapat ke kubu Ical. Leo Nababan mengatakan penyelesaian dualisme kepemimpinan Partai Golkar melalui Mahkamah Partai adalah keputusan pengadilan yang harus dipatuhi. Pihaknya membantah bahwa Mahkamah Partai adalah manuver kubu Partai Golkar versi Ancol dijadikan sebagai ‘juri’ dalam upaya penyelesaian konflik.

Leo Nababan mengungkapkan, bahwa keputusan PN Jakarta Pusat berketetapan bahwa perselisihan yang terjadi antara kubu Partai Golkar Agung Laksono dengn kubu Aburizal Bakrie adalah masalah internal partai yang harus diselesaikan melalui Mahkamah Partai yang diamanatkan dalam Pasal 32 UU No 2 Tahun 2011 tentang Perubahan atas UU No 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik. “Kami taat hukum. Apa yang sudah diputuskan oleh PN Jakpus akan kami laksanakan secara konsekuen,” kata Leo Nababan, Minggu (8/2).

“Kami berharap kubu Ical tidak memberi info yang menyesatkan. Mahkamah Partai hanya menjalankan putusan pengadilan, yakni mengembalikan konflik ke internal partai. Kecuali kubu Ical memang sengaja mau melawan apa yang telah diputuskan oleh pengadilan," tegasnya. Pihak Agung Laksono mempercayai penuh netralitas Mahkamah Partai yang akan segera menggelar sidang penyelesaian konflik internal dua kubu Partai Golkar pada hari Selasa (10/2). “Kami percaya penuh integritas kelima hakim Mahkamah Partai. Saya dengar kabar hari

Senin (9/2) mereka mulai persiapan sidang dan akan bersidang esok harinya. Kita berharap Mahkamah Partai bisa menyelesaikan persoalan ini seadiladilnya,” tegas Leo. Seperti diberitakan, Partai Golkar kubu Agung Laksono menggugat kubu Aburizal Bakrie melalui PN Jakpus. PN Jakpus menyatakan bahwa gugatan kubu Agung Laksono Niet Onvankelijk atau tidak dapat diterima karena majelis hakim berpendapat bahwa perselisihan yang terjadi antara penguggat dan para tergugat adalah masalah partai yang harus diselesaian melalui Mahkamah Partai.

Mahkamah Partai tak akan bersidang tanpa ada gugatan dari dua pihak yang beperkara. Andi Matalatta mengatakan, dalam waktu sepekan sejak dikeluarkannya amar putusan pengadilan, tak ada satu pun gugatan masuk ke panitera sidang. "Saya belum tahu dan terima satu pun gugatan. Tapi kalau ada, Mahkamah wajib bersidang tanpa kecuali," kata Andi. Andi menampik sidang digelar dalam waktu dekat. Menurutnya, pengajuan gugatan harus dipelajari oleh panitera, pimpinan, dan hakim Mahkamah. "Tak bisa langsung karena Ketua yang akan menjadwalkan sidang," kata Andi. (TP/DTC)

KEPOLISIAN HAMBAT EKSEKUSI .............................................. • DARI HALAMAN. 1 menghambat ekskusi. Paulus menuturkan polisi tak mau gegabah dengan cepat mengeksekusi paksa karena khawatir ada korban. "Kami juga maunya cepat, tapi kondisi obyek tidak mudah. Lihat saja pernyataan yang bersangkutan di media, atau Anda mau ada korban dari warga?" kata Paulus. Selain itu, kata Paulus, kepolisian juga masih menunggu surat keterangan dari Lembaga Pemasyarakatan Sorong bahwa surat bebas yang dipegang Labora tak sah. Ketika ditanya apa hasil pendekatan yang dilakukan, dia mengatakan masih tahap koordi-

nasi. "Koordinasi masih dilakukan." Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Kota Sorong, AKBP Karimudin Ritonga mengaku akan menerjunkan kekuatan penuh untuk memback-up proses eksekusi. “Kita tinggal tunggu perintah dari atasan saja, yang pasti anggota sudah siap, namun tetap kita akan menghindari rusuh,” katanya. Freddy Fakdawer, adik angkat Labora, mengatakan siap melawan jika eksekusi dilakukan. Dia menyebutkan ada sekitar 500 pekerja dan ratusan warga yang akan melindungi Labora. "Kami siap menghadang," kata Freddy. Namun, Freddy enggan memas-

tikan apakah penghadangan akan menggunakan senjata. Para pendukung Labora, kata Freddy, juga akan mengelar aksi unjuk rasa di Kejaksaan Negeri dan penjara Sorong. Mereka akan meminta kejaksaan membatalkan eksekusi. Alasannya, Labora belum pernah menerima putusan Mahkamah Agung yang menetapkan hukuman 15 tahun dan denda Rp 5 miliar subsider 1 tahun penjara. "Kami tak pernah terima surat itu,” katanya. Persiapan menghadang aparat keamanan, kata Freddy, telah direncanakan dengan matang. “Tapi saya tidak bisa berbicara di media apakah ada alat tajam yang disiapkan atau tidak. Tapi yang

pasti, kami siap menghadang,” ujarnya. Menurut Freddy, Labora bukan buron seperti yang diberitakan selama ini. “Labora hanya tinggal di rumah, mengapa dia disebut buron? Tidak itu, Labora itu tidak salah,” ucapnya. Dominggas Mirino, karyawati Labora mengatakan, warga Sorong, tak akan menerima apabila Labora dipenjara. “Kami minta bebaskan dia, sekarang kita buktikan saja, siapa yang salah di sini, aparat atau Labora, kalau ada kesalahan dia, mungkin bisa diterima, tapi ini tidak ada,” katanya. Labora sebelumnya ditangkap penyidik Badan Reserse Kriminal

Polri dalam kasus dugaan penimbunan bahan bakar minyak dan kayu di Raja Ampat pada 19 Mei 2013. Penangkapan itu dilakukan setelah Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Muhammad Yusuf mengatakan kepemilikan rekening gendut Labora sebesar Rp 1,2 triliun. Mahkamah Agung kemudian pada 17 September 2014 menjatuhkan vonis 15 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar subsider 1 tahun kurungan kepada Labora. Vonis ini sesuai dengan permohonan kasasi jaksa, sekaligus menolak permohonan Labora Sitorus ketika itu. (TP/DBS)

100 DARI 162 KORBAN AIR ASIA SUDAH DITEMUKAN ............................................................. • DARI HALAMAN. 1 dari tubuh monyet (non human). Sebelumnya, sebanyak 72 jenazah dengan perincian 32 jenazah perempuan dan 40 lakilaki sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan pihak Air Asia untuk disemayamkan. Sedangkan 21 jenazah sisanya masih proses pendalaman. Awi menambahkan, pada hari ke-43 ini, tidak ada satu pun jenazah yang berhasil teridentifikasi oleh tim DVI Polda Jawa Timur. Alasannya, tim DVI masih kesulitan dalam proses DNA. "Kami masih

tunggu DNA yang berada di Markas Kepolisian Republik Indonesia," ujarnya. Sementara itu, Sabtu (7/2), jenazah yang diduga pilot pesawat nahas Air Asia QZ8501 ditemukan di Selat Karimata. Saat ditemukan, jenazah berada di bangkai kokpit pesawat. "Jam 3 sore kemarin, di tubuhnya masih menggunakan baju pilot kombinasi warna putih-biru," kata Direktur Operasi Badan SAR Nasional Supriyadi saat dihubungi, kemarin. Kondisi jenazah, menurut dia, susah dikenali dan tak utuh. Selain baju pilot, jenazah

tersebut juga menggunakan dasi bertuliskan Air Asia. "Itu setelah kami bersihkan, sebelumnya tak kelihatan sama sekali," ujarnya. Supriyadi menjelaskan, awalnya, para penyelam hanya melakukan penyelaman di badan pesawat. Setelah semua jenazah di badan pesawat terangkat, mereka bergeser ke area kokpit yang berjarak sekitar 40 meter. Di sanalah, para penyelam menemukan jenazah berpakaian pilot yang masih duduk di kursi kemudi. Jenazah kemudian diangkat ke KM Pacitan. Supriyadi mengaku belum bisa

memastikan apakah jenazah yang ditemukan itu merupakan kapten pilot Irianto atau kopilot Remi Emanuel Plesel, yang merupakan warga negara Prancis. "Itu kewenangan tim DVI," katanya. Menurut Supriyadi, pencarian akan terus dilakukan hingga ada perintah untuk menghentikannya. Bahkan, pagi ini, tim penyelam sudah sempat melakukan penyelaman kembali ke dasar Selat Karimata sejak pukul 08.00 waktu setempat. Namun, karena kondisi cuaca yang tak memungkinkan, tim akhirnya naik kembali ke permukaan pada pukul 12.00.

Dia mengatakan, dengan ditemukannya jenazah yang diduga pilot Air Asia itu, jumlah total korban yang ditemukan sebanyak 101 orang. Sebanyak 94 korban sudah dibawa ke Surabaya. Sedangkan tujuh sisanya masih berada di KM Pacitan. Air Asia QZ8501 yang jatuh 28 Desember 2014 itu mengangkut 155 penumpang dan tujuh awak pesawat. Penyelaman, kata Soelistyo, tak hanya ditujukan untuk mencari jenazah. Tim SAR, menurut dia, masih akan mengupayakan kembali pengangkatan badan pesawat. (TP)

15

LAGI, SUMUT LAPORKAN KRISIS GAS KE PRESIDEN ...................... • DARI HALAMAN. 1 saha harus menambah biaya operasional untuk menggantikan gas dengan jenis bahan bakar lainnya. "Tentunya kondisi itu tidak sehat dalam meghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang sudah dimulai tahun ini," katanya. Dia menjelaskan, tahun 2001 PGN menjanjikan kepada Pemerintah Provinsi Sumut dan pihak industri akan membangun pipa yang dapat mengalirkan gas dari Duri-Dumai ke Medan. Tetapi pada saat hendak dibangun tidak diizinkan oleh pemerintah pusat. Pada tahun 2006 Apindo Sumut bersama serikat pekerja melakukan demonstrasi ke PLN dan PGN. Tahun 2010 PGN kalah tender dengan PT. PNR (Pertiwi Nusantara Resources) dan terpaksa membeli gas dari trader tersebut dan mengakibatkan harga gas mengalami kenaikan. Trader itu sendiri bermunculan dengan adanya Permen ESDM No.19 tahun 2009. Tanpa membangun infrastruktur, cukup modal laptop dan koneksi dapat jadi trader. Tahun 2009 rencana pem-

bangunan Floating Storage Regasification Unit (FRSU) Belawan sudah dilakukan PGN agar ‘on stream’ pada bulan Oktober 2013. Namun FRSU yang sudah dibangun PGN pada 2012 akhirnya juga dipindahkan oleh menteri BUMN Dahlan Iskan ke Lampung, walaupun PGN telah mengantongi inpres tentang itu. Alasan Dahlan Iskan bahwa bulan Oktober 2013 gas dari Arun ke Belawan sudah dapat dialirkan ke Medan. Namun nyatanya janji Dahlan Iskan terus molor sampai saat ini. Janji solusi alternatif yang akan diberikan pemerintah melalui Pertamina ke industri Sumut dengan harga gas Arbel yang tidak mahal juga diyakini tidak terwujud diduga menggunakan "trader". "Yang dibutuhkan Sumut sebenarnya adalah gas bukan perlu infrastruktur Arbel yang 340 KM. Yang perlu bagi industri untuk menunjang pertumbuhan Sumut adalah solusi," kata Johan. Kalau saja FRSU di Belawan tidak dibatalkan dan dipindahkan ke daerah lain, maka kemungkinan besar masalah kekurangan gas dan harga gas yang mahal di Sumut tahun ini sudah selesai.(ANT)

EMPAT PIMPINAN KPK SIAP KEMBALIKAN MANDAT KE PRESIDEN ...................... • DARI HALAMAN. 1 pemalsuan dokumen paspor dan Adnan dilaporkan kasus perampasan saham sebuah perusahaan di Berau, Kalimantan Utara. Satu pimpinan KPK lagi yakni Zulkarnain pun tak luput dari laporan. Zulkarnain Wakil Bambang Widjojanto menghadiri deklarasi Berjamaah Lawan Korupsi di kantor pusat Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Minggu (8/2). Bambang turut mengajak anak bungsunya yang berusia 11 tahun, Muhammad Yattaqi, yang akrab disapa Taqi. Bambang tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB mengendarai sebuah Innova cokelat. Dia mengenakan baju merah yang dilapisi jaket hitam. Kaus merah menjadi dress code peserta yang hadir dalam deklarasi tersebut sebagai simbol pemberantasan korupsi. Taqi sendiri mengenakan jaket biru donker dan topi hitam bertuliskan "Berani Jujur Hebat". Taqi terlihat malu saat puluhan kamera mengabadikan gambar dirinya dan sang ayah. Dia lebih banyak menundukkan kepala sambil duduk di pangkuan Bambang. Bambang sendiri terlihat santai dan tidak terganggu dengan kilatan kamera yang mengarah padanya. "Sudah ya ambil fotonya, tolong hargai," kata salah seorang panitia setelah juru kamera tak henti-hentinya mengambil gambar bapak dan anak ini. Selain deklarasi, dalam acara ini diluncurkan Madrasah AntiKorupsi oleh Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah. Selain Bambang, juga hadir Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Simanjuntak, Koordinator ICW Ade Irawan, serta inisiator pembentukan KPK HS Dillon. Para tokoh tersebut juga menyampaikan orasi terkait pemberantasan korupsi. "Dewan Pimpinan Pusat Muhammadiyah sedang menulis sejarah dengan melaunching program Berjamaah Lawan Korupsi dan Madrasah Antikorupsi," kata Bambang. Ada alasan tersendiri mengapa Bambang menyebut gerakan ini sebagai sejarah. Sebelumnya para proklamator bercita-cita ada negara Indonesia, kini anak muda Indonesia dalam proses mewujudkan Indonesia menjadi negara di mana para koruptor tak punya nyali. "Ini bagian dari kebangkitan

nilai-nilai perlawanan seluruh gerakan pembodohan korupsi dan antek-antek koruptor," ucapnya berapi-api. Bambang yakin gerakan ini bukan sekadar aksi seremonial. Pria berusia 55 tahun ini menyimpan harapan gerakan ini mengakar di Muhammadiyah dan juga di kalangan pemuda lainnya. Presiden Ambil Langkah Sementara itu, tokoh senior Muhammadiyah sekaligus Ketua Tim Indipenden Buya Syafi'i Maarif berharap Presiden Joko Widodo segera mengambil langkah untuk menyelesaikan perseteruan antara Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi. Penyelesaian masalah itu bisa menjadi bukti sikap seorang negarawan. "Saya rasa penyelesaian masalah ini semakin cepat semakin baik," kata Syafi'i saat ditemui di Surakarta, kemarin. Dia berharap Jokowi sudah memiliki kebijakan yang bisa segera diterapkan sepulang dari lawatan ke luar negeri. Menurut Syafi'i, perseteruan dua lembaga penegak hukum itu menjadi masalah besar yang harus segera diselesaikan. "Bisa semakin berlarutlarus jika terus dibiarkan," katanya. Jokowi disarankan menunjukkan sikapnya sebagai negarawan melalui tindakan sesegera mungkin. "Sekarang ini banyak politikus yang tidak ingin naik kelas," kata Syafi'i. Artinya, banyak politikus yang enggan menunjukkan sikap sebagai negarawan. Dalam kasus perseteruan Polri vs KPK ini, Buya berharap Jokowi tidak sekadar mementingkan aspek politik. Dia yakin keputusan seorang negarawan tidak bisa memuaskan semua pihak. "Sebab negarawan harus berpihak pada bangsa dan negara, bukan pada golongan tertentu," kata dia. Kisruh antara KPK dan Polri bermula dari pengajuan calon tunggal Kapolri Komjen Budi Gunawan ke DPR. Rupaya sehari kemudian, Komjen Budi Gunawan menjadi tersangka suap dan gratifikasi. Pimpinan KPK pun menjadi sasaran kriminalisasi. Komisioner KPK Bambang Widjojanto ditangkap dan sempat ditahan oleh Badan Reserse dan Kriminal. Bahkan, pimpinan KPK lainnya pun terancam tindak pidana lantara ada laporan masyarakat terhadap mereka ke Badan Reserse dan Kriminal. (KC/DBS)

BRA SELAMATKAN MEDEIROS DARI PELURU NYASAR .................. • DARI HALAMAN. 1 dimuntahkan kawanan perampok dari seberang jalan. Peluru tersebut rupanya mengenai kawat penyangga bra yang dikenakan Medeiros. "Bukan kawat bra saya yang menyelamatkan saya, tapi Tuhan yang menyelamatkan saya," katanya, seraya menunjukkan selongsong peluru yang nyaris membunuhnya. Kamera pengawas milik sebuah toko kelontong memperlihatkan Medeiros tampak syok saat ditolong sejumlah orang beberapa menit setelah tembakan itu. Dia mendapat pertolongan medis, namun diperbolehkan pulang karena tak cidera sedikitpun. Sang suami mengatakan, semula dirinya khawatir istrinya terbunuh akibat peluru itu. "Ini pasti campur tangan Ilahi," kata suaminya berulang-ulang.

Di Brasil, lebih dari selusin orang terbunuh atau terluka akibat peluru nyasar dalam beberapa pekan terakhir ini. Meski bukan sesuatu yang luar biasa, kasus tembakan peluru nyasar dianggap sebagai ancaman yang terus berkembang di Brasil, sebuah negara yang memiliki catatan buruk dalam kasus pembunuhan menggunakan senjata api. Pada Januari lalu, seorang bocah perempuan berusia empat tahun dan anak laki-laki sembilan tahun tewas, serta belasan orang terluka akibat peluru nyasar di kota Rio de Janeiro, ketika aparat polisi bersenjata terlibat baku tembak dengan kawanan perampok. Data kepolisian setempat menyebutkan, peluru nyasar telah melukai dan membunuh 111 orang di Rio de Janeiro pada 2013. Persentasenya naik dibanding tahun sebelumnya. (TP/RTR)


HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Senin, 9 Februari 2015 | No: 3082/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

Poppy Amalya MPsi, Psikolog, CHt, MNPL

PRAMUGARI YANG BERALIH JADI MOTIVATOR Medan-andalas Profesi motivator ternyata begitu menjanjikan. Poppy Amalya MPsi, Psikolog, CHt, MNPL rela meninggalkan pekerjaan sebagai pramugari untuk terjun sebagai motivator. Lewat Biro Psikologi Psikodinamika yang dirintisnya sejak menangani anak berkubutuhan khusus Aceh tahun 2007 lalu, Poppy sukses menjadi trainer dan motivator di Jakarta. Bahkan, kini Poppy mulai ekspansi ke berbagai provinsi di Indonesia, termasuk Kota Medan. Kepada wartawan di Sun Plaza Medan, Minggu (8/2), Poppy yang awalnya berprofesi sebagai seorang pramugari, mengaku tidak membuat bahagia kehidupan metropolis yang dijalaninya, karena membuat hatinya begitu kosong. Hingga akhirnya di tahun 2007, Poppy bertemu dengan anak-anak berkebutuhan khusus di Aceh. Disini dia memberikan motivasi bagi anakanak korban tsunami agar bangkit. Dari sinilah titik balik kehidupan Poppy menjadi seorang motivator. Sejak saat itu, dia pun melepas profesinya sebagai pramugari Garuda Airlines, dan mulai meniti karir sebagai motivator. Seiring berjalannya waktu, Poppy pun mendirikan sebuah yayasan dan mengembangkannya skillnya dan menjadi trainer di Jakarta. Sukses di ibu kota, perempuan berjilbab kelahiran Aceh itu, ekspansi ke Medan. Bahkan di tahun 2015 ini, Biro Psikologi Psikodinamika yang didirikannya ditar-

getkan akan hadir di seluruh provinsi di Indonesia. Poppy yang kini menamakan diri Poppysangmotivator ini, mengatakan prospek bisnis motivator dan trainer ini sangat menjanjikan. Apalagi sejauh ini, di Indonesia, belum ada seorang motivator perempuan dengan latar pendidikan psikologi. "Biasanya, motivator di Indonesia seorang pria yang berlatar belakang

bankir atau wirausawan. Saya tampil beda, dari pramugari yang berlatar belakang pendidikan psikiologi menjadi motivator," kata Poppy yang saat itu didampingi sekretarisnya, Lina Agustina. Poppy mengaku mendalami ilmu otak manusia lewat pendidikan magister psikologi, neurology languange program metodologi dan hipnoterapi dari Amerika Serikat. Pendidikan itu kemudian dikola-

borasikannya dengan pengalaman di Aceh menangani anak berkebutuhan khusus pasca tsunami. Dengan pendidikan formal dan pengalaman itu, Poppy membuka lembaga trainer dengan menawarkan beragam jasa atau produk seperti stress management, leadership training, hypno selling, money magnet, self healing for medical, deteksi dini anak-anak berkebutuhan khusus. "Saya juga punya produk anti aging (kerutan wajah/penuaan) bagi ibu-ibu, motivasi keluarga bahagia dan terapi seks," kata wanita cantik berdarah Aceh ini. Dengan hadirnya di Medan, Poppy mengaku daerah ini memiliki potensi ini yang akan menjadi sumber perubahan. “Saya ingin menyebarkan ilmu dan kemampuan yang saya peroleh di Medan. Tahap pertama saya akan membidik industri-industri dan lembaga pemerintahan," kata sang motivator. Lembaga ini, tambahnya, siap mentraining dengan jumlah ribuan peserta. “Kita pernah menghandel sebanyak 25 ribu peserta dalam jangka waktu sehari serentak di seluruh Indonesia. Dan kita sanggup melakukan itu,�ujarnya. Sedangkan untuk tarif, Poppy mematok mulai Rp 30 juta hingga Rp 95 juta tergantung jasa yang digunakan. Kemudian dari omset ini, 10 persen penghasilannya dialokasikan untuk mendukung anak-anak berkebutuhan khusus di Aceh yang saat ini berjumlah puluhan orang. (HAM)

Anang Hermansyah & Ashanty

LIBURAN KE BROMO Botak, Raffi Ahmad Sempat Ditentang Mertua KEPUTUSAN Raffi Ahmad memangkas habis rambutnya ternyata mendapat komentar positif istri tercinta, Nagita Slavina (Gigi). Namun ternyata, sang mertua sempat menentangnya. "Ya kalau Gigi bilang gue dicukur plontos jadi lucu saja kalau dilihat," kata Raffi di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (8/2). Kata Raffi, awalnya keluarga dan mertuanya tidak setuju dengan penampilan barunya. Namun karena nazar dan kebetulan Nagita sangat menyukainya, akhirnya semua mendukung penampilan barunya. "Awalnya memang mama enggak setuju gue plontos, tapi ya sudah akhirnya semua setuju, termasuk Gigi, mama mertua, semuanya. Tapi yang paling gregetan sih Gigi dan bilang gue diplontos jadi kayak anak bayi lagi," tandasnya. (OKZ)

DI tengah-tengah kesibukannya sebagai seorang anggota DPR, Anang Hermansyah masih menyempatkan diri untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Kali ini bersama keluarga besarnya Anang pergi ke Malang dan sempat jalan-jalan ke gunung Bromo. Aktivitas Anang itu diabadikan di sosial media baik instagram maupun twitter. Baik Anang, Ashanty dan juga Aurel kerap memposting tentang kegiatan

keluarga mereka tersebut. Mulai dari perjalanan hingga akhirnya sampai di Bromo. Di Bromo, Anang pun tampak menggandeng mesra Ashanty. Pasangan yang baru saja dikaruniai seorang bayi ini tampak romantis ketika berpose bersama di atas gunung.(KPL)

STATUS NABILA SYAKIEB MASIB JOMBLO PEMAIN sinetron Nabila Syakieb dikabarkan telah menikah dengan pengusaha arena olahraga berkuda. Namun saat hal tersebut ditanyakan oleh sang ibunda, Huriah Nasir, ia membantahnya. Menurut Huriah justru saat ini, status buah hatinya sedang jomblo. "Lagi jomblo sekarang," ucapnya kepada pers, Sabtu (7/2) malam. Lebih lanjut Huriah ia berjanji akan memberitahu bila sang putri menikah. Baginya pernikahan adalah kabar baik yang tidak perlu disembunyikan.

"Saya tidak akan menyembunyikan kalau ada kabar baik," ucapnya lagi. Kabar telah menikahnya Nabila ini terdengar lantaran dirinya yang menggeluti olahraga berkuda. Sebelumnya, Nabila sempat menjalin hubungan asmara dengan putra mantan Menkumham Yusril Ihza Mahendra. Sayang, asmara yang berjalan beberapa tahun itu harus kandas di tengah jalan. Padahal keduanya sempat dikabarkan akan melaju ke pernikahan.(DTC)

Song Jae Rim - Kim So Eun Kencan Bak Remaja SMA KEMESRAAN Song Jae Rim dan Kim So Eun masih akan terus berlanjut nih. Dalam episode terbaru We Got Married, suamiistri virtual ini mengajak pemirsa kembali ke masa-masa saat SMA. Keduanya tiba-tiba saja mendapat mission card untuk berdandan ala anak SMA dan pergi kencan. Memerankan siswa SMA tentunya nggak sulit bagi dua aktor drama Korea ini kan? Dalam teaser foto yang dirilis, Song Jae Rim dan Kim So Eun memakai seragam yang berbentuk sweater. Nggak ingin memakai rok yang terlalu pendek, So Eun juga memakai celana training di dalam roknya. Benar-benar mengingatkan pemirsa pada sosok gadis tomboy dalam drama.

Meski bukan remaja lagi, mereka masih pantas sekali nih memakai seragam SMA. Kim So Eun pun menjadi semakin aegyo seperti gadis remaja kebanyakan. Malah nih, ia memanggil suaminya dengan sebutan 'Jae Rim sunbae (senior)' manis banget kan? Pasangan layar kaca ini pun pergi kencan ke tempat bowling. Karena nggak pernah menang saat bermain game melawan Kim So Eun, kali ini Song Jae Rim berjuang mati-matian mengalahkan bintang Liar Games itu. Kencan manis nan mesra SoRim Couple ini akan ditayangkan secara utuh hari ini, Sabtu (7/2). Kira-kira kejutan apa lagi nih yang disiapkan Song Jae Rim dan Kim So Eun? (KPL)

Aktor Jang Dong Gun Lanjutkan Kuliah Setelah 20 Tahun 'Cuti' BERTAHUN-tahun lepas dari pendidikan di bangku kuliah rupanya tak membuat aktor Jang Dong Gun malas melanjutkan studinya. Kini, pemeran 'A Gentleman's Dignity' berniat untuk melanjutkan kuliahnya setelah 20 tahun terbengkalai. Pada tahun 1994, aktor 43 tahun itu terdaftar sebagai mahasiswa di Korea National University of Arts School of Drama. Namun, sayangnya ia tak pernah punya kesempatan untuk meraih gelar sarjana dari kampus. Kini, setelah 20 tahun sejak jadi mahasiswa, ia siap mengulang segala kegagalannya di universitas. Bukan di kampus yang sama melainkan di Seoul Cyber University yang ada di distrik Gangbuk di Seoul. "Kuliah akan dimulai pada musim semi 2015," kata seorang

sumber kepada media lokal pada Jumat (6/2) lalu. Dijelaskan juga oleh sumber yang sama, Jang Dong Gun tetap memilih jalur Seni dan Budaya sebagai kuliahnya. Jurusan Culture and Art Business Administration pun diambil sang aktor untuk ia tekuni. Seoul Cyber University sendiri bukanlah tempat kuliah seperti universitas pada umumnya. Kampus ini menyediakan kelas virtual untuk orang-orang sibuk seperti Jang Dong Gun tanpa harus datang ke kelas sesungguhnya.(DTC)

Feby Febiola Enggan Buat Buku TIDAK sedikit selebritis yang membukukan kisah perjalanan hidupnya dalam sebuah buku. Terkadang kisah mereka menarik untuk dibagikan agar menginspirasi para pembacanya. Tapi, berbeda dengan artis cantik Feby Febiola, merasa hidupnya kurang dramatis, mantan istri dari Bruce Nicholas Delteil ini enggan hidupnya dibukukan. "Mungkin hidup saya kurang dramatis ya. Kayaknya enggak mau ya, saya lebih suka cerita soal orang lain," ujar Feby Febiola saat ditemui di hotel Artotel, Jakarta Pusat, kemarin. Tak dipungkiri, Feby termasuk orang yang gemar menuliskan beberapa cerita. Tapi bukan tentang dirinya, melainkan aktifitasnya seharihari. Dia mengaku rikuh jika menuliskan tentang dirinya sendiri. Feby lebih menyukai cerita fiksi dalam setiap penulisannya. Dia merasa enggan untuk mengungkapkan perasaan yang dibaca oleh orang lain. "Saya enggak mau membuka sesuatu yang mencurahkan hati. Cukup dear diary saja," pungkas wanita yang dikabarkan dekat dengan Franky Sihombing.(KPL)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.