LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009

Page 1

NOMOR 0711 Harga Rp. 3.000

SENIN, 28 DESEMBER 2009

Sudarto Yakinkan Balut Terwujud ANGGOTA Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, dari Sulawesi Tengah (Sulteng), H Sudarto SH, mengungkapkan keyakinannya terhadap realisasi pemekaran Kabupaten Banggai Laut (Balut). ”Insya Allah Sudarto SH pasti akan terwujud, hanya soal waktu saja,” ujar mantan Bupati Banggai itu dalam acara tatap mukanya dengan sejumlah tokoh masyarakat di Kota Banggai, Bangkep, kemarin. Keyakinannya tersebut, setelah melihatnya persyaratan dari usulan pemekaran Banggai Baca : SUDARTO ...Hal 15

Ketua KPU Dicopot, Bali Angkat Bicara LUWUK-Pemecatan terhadap Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Banggai Syamsuridjal Djalumang oleh Dewan Kehormatan KPU Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mendapat tanggapan dari Syamsulbahri Mang SE. Menurut pucuk pimpinan di legislatif Banggai yang akrab disapa Bali ini, pemecatan tersebut tidak akan memberi imbas terhadap semua keputusan yang telah diambil oleh KPUD Banggai selama ini. ”Tidak ada imbas dari pemecatan,” kata Bali singkat, kepada Luwuk Post, akhir pekan kemarin. Bali yang juga mengaku kaget mendengar kabar pemecatan terhadap ketua lembaga penyelenggara pemilu Baca : KETUA ...Hal 15

MIEKE AMALIA

Ingin Jadi Ibu Bijak

1 Januari 2010 Nelayan Bebas Retribusi

Hadiah Tahun Baru dari Fadel Muhammad K E L O M P O K masyarakat yang paling menantikan datangnya tahun baru kali ini adalah ini: jutaan nelayan. MeO l e h: ngapa? Mulai 1 Januari 2010 Dahlan Iskan minggu depan, semua nelayan di seluruh Indonesia dibebaskan dari segala macam bentuk pembayaran retribusi. Ini bukan saja berita besar bagi nelayan yang miskin itu. Tapi, ini adalah sejarah baru bagi

Indonesia: retribusi ternyata bisa dihapus. Jangan-jangan, retribusi lain sebenarnya juga bisa dihapus! Selama ini, meski semua orang mengakui nelayan adalah kelompok masyarakat yang berpenghasilan paling rendah, pemda-pemda masih ”memeras” mereka dengan berbagai bentuk retribusi: ada retribusi tangkapan, ada retribusi angkutan ikan, ada retribusi lelang ikan, dan (bagi petani tambak) ada retribusi tambak. Ide menghapus retribusi nelayan itu datang

dari Menteri Perikanan dan Kelautan Ir Fadel Muhammad. Ini tentu ide yang amat radikal dan orisinal. Tentu saja awalnya ide brilian Fadel tersebut ditentang seluruh gubernur dan bupati/wali kota. Tapi, Fadel cuek saja. Dia sadar semua ide brilian pasti mendapat tentangan. Tidak kepalang tanggung, para gubernur mengadu ke Presiden SBY saat Baca : HADIAH ...Hal 15

DPRD Banggai Diduga Retak

Rasionalisasi Dewan Tidak Rasional

LUWUKProses rasionalisasi anggaran yang dilakukan DPRD Kab u p a t e n B a n g g a i untuk tahun 2010, dengan Agus Sandagang menghilangkan kelanjutan proyek jalan SimpongMaahas dinilai tidak rasional. Semestinya, DPRD Banggai secara cermat melihat proyek jalan tersebut sebagai program perioritas untuk Baca : DEWAN....Hal 15

Kelompok Status Quo dan Pro Perubahan

TAK LAGI HARMONIS: Konflik kepentingan para anggota DPRD Banggai, diduga kuat menyebabkan para wakil rakyat di parlemen Lalong tak lagi seiya sekata.

LUWUK-Para anggota DPRD Kabupaten Banggai diduga kuat mengalami keretakan dari dalam. Keretakan itu dipicu oleh perbedaan sudut pandang terhadap masalah-masalah yang prinsip di lembaga tersebut. Salah satunya adalah mengenai adanya rapat “setengah kamar” yang hanya dilakukan oleh anggota dewan tertentu saja, dan tidak melibatkan para anggota dewan lainnya. Pilih kasih anggota yang dilibatkan dalam rapatrapat “rahasia” itu, menyebabkan ketersinggungan para anggota DPRD Banggai lainnya. Penelusuran yang dilakukan Luwuk Post terhadap sejumlah anggota DPRD Banggai, saat ini telah terjadi perbedaan pandangan yang cukup tajam. Selain mengenai adanya pertemuan setengah kamar, “konflik internal” itu juga dipicu dari pelaksanan hearing yang dilakukan DPRD Banggai dengan para investor. Baca : DPRD ...Hal 15

KPK Lambat, Anggodo Belum Masuk Penyidikan Soal Marsilam, JK

Anggodo

JAKARTA–Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menangani ka-sus Anggodo Widjojo, adik Dirut PT Masaro Radiokom Anggoro Widjojo yang kini buron, belum menunjukkan kemajuan berarti. Meski telah mencekal Anggodo bepergian ke luar negeri selama enam bulan, hingga kini KPK belum menaikkan status kasus pengusaha asal Surabaya yang bernama asli Ang Tju Nek itu ke tahap penyidikan. ’’Ini agak mengherankan, (penanganan)

Dukung SBY

kasusnya lambat,’’ tutur Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Danang Widoyoko di Jakarta kemarin (27/12). Padahal, kata dia, kasus Anggodo termasuk yang harus cepat diselesaikan lembaga antikorupsi tersebut. Danang menyatakan, Anggodo tidak hanya bisa dijerat dengan pasal percobaan penyuapan, tetapi juga pasal menghalang-halangi proses penyidikan kasus korupsi. ’’Dia sengaja menghalangi proses (penyidikan) kasus korupsi Baca : KPK ...Hal 15

Dirut PLN Fokus Tingkatkan Pasokan Listrik

MENJADI ibu yang bijak memang bukan persoalan mudah. Hal itu disadari betul oleh aktris sinetron Mieke Amalia. Meski banyak tantangan, bintang iklan sejumlah produk tersebut bertekad menjadi ibu bijaksana. ”Apa pun tantangannya, aku harus bisa menjadi ibu bijak. Aku ingin anakku cerdas dan menuntun anak-anakku berhasil dalam hidupnya,” tegas Mieke. Menurut istri aktor Tora Sudiro itu, bekal yang diberikan tak sekadar yang didapat dari sekolah dan kursus-kursus. Dia juga Baca : INGIN ...Hal 15

INTERMEZZO

FOTO: BEKY SUBECHI/JPNN

TASYAKURAN DAHLAN ISKAN: Dari kiri, Ketua DPRD Jatim Imam Sunardhi, Ketua Umum Kadin jatim La Nyalla M. Mattalitti, Dirut PT. PLN (Persero) Dahlan Iskan, Gubernur Soekarwo, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suwarno, dan Kapolda Jatim Irjen Pol Pratiknyo berfoto bersama usai acara tasyakuran pelantikan Dahlan Iskan sebagai Dirut PLN di Graha Kadin Jatim kemarin

FOTO: MUHAMAD ALI/JAWAPOS

SURABAYA-Dahlan Iskan, direktur utama PLN, membeberkan tiga program kerjanya pada 2010 di depan pejabat pemerintah dan pengusaha Jatim untuk mengatasi masalah kelistrikan di tanah air. Dengan belanja operasional (operational expenditure) perseroan pada 2010 di atas Rp 150 triliun, pria yang dilantik pada 23 Desember 2009 itu berencana menambah pasokan gas pembangkit listrik. Selain itu, dia akan membangun pembangkit listrik skala kecil di 80 wilayah dan mengadakan trafo sebagai cadangan di gardu induk. Meski pengangkatannya menjadi orang nomor satu di perusahaan listrik milik negara itu mendekati liburan panjang Natal, Dahlan langsung melakukan beberapa

BICARA CENTURY: Jusuf Kalla didampingi Dirut BEI Ito Warsito usai pemberian donasi dari masyarakat pasar modal sebesar Rp 1,5 miliar untuk pemulihan korban gempa Sumbar dan Tasikmalaya, Jabar, Minggu (27/12). Jusuf Kalla sempat menyentil soal Century.

Baca : DIRUT ...Hal 15

Baca : SOAL ...Hal 15

JAKARTA - Mantan Wapres Jusuf Kalla mendukung pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang membantah telah memerintah Ketua UKP3R Marsilam Simandjuntak hadir dalam rapat Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK) pada 20– 21 November 2008. Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) itu menyatakan percaya bantahan Presiden SBY yang disampaikan Staf Khusus Presiden Julian Pasha bahwa presiden tengah berada di Washington sehingga tidak mungkin memerintah Marsilam menghadiri rapat KSSK. ’’Kalau Beliau (SBY) berkata seperti itu, tentu

Ziarah ke Makam Masal dalam Peringatan Lima Tahun Tsunami di Aceh

Teringat Gurauan si Bungsu, Sembunyikan Gelang Emas Tsunami sudah lima tahun berlalu. Tetapi, musibah itu masih membekas dalam ingatan warga Aceh. Saat peringatan tsunami itu Sabtu lalu (26/12), warga berduyun-duyun berziarah ke sejumlah lokasi kuburan masal. Mirip saat menjelang Lebaran. ANGGIT SATRIYO, Banda Aceh

C

UKUP LAMA Ruaini duduk bersimpuh di lahan rumput kuburan masal Ulee Lheue. Di tempat itu ribuan korban tsunami dikuburkan tanpa nisan atau pusara. Ruaini memilih datang ke padang rumput yang diberi penanda kuburan anak-anak. Bibir wanita 44 tahun itu terlihat komat-kamit membaca buku doa. Suaminya, Syahrul, yang duduk di sampingnya, juga khusyuk berdoa. Di belakang mereka puluhan orang duduk bersimpuh di atas tikar. Mereka juga melakukan

BUKAN BALI: Baru akhir tahun ini pantai Lampu'uk Lhoknga, Aceh Besar dipadati wisatawan. Akibat tsunami 26 Desember 2004 lalu, warga Aceh trauma dengan air laut. Ribuan orang memadati pantai pasir putih yang mirip Kuta, Bali, kemarin (27/12).

aktivitas serupa. Berdoa khusus untuk sanaksaudara yang menjadi korban tsunami. Bencana itu merenggut nyawa ratusan ribu warga Aceh. Tidak jauh dari mereka, hanya terpaut sekitar 50 meter, dalam kompleks makam masal itu, puluhan orang mengadakan zikir bersama yang dipimpin seorang ulama. Zikir itu berlangsung di bekas gedung RSUD Meuraxa. Saat tsunami, bangunan rumah sakit itu hancur. Kini bekas bangunan tersebut tetap dipertahankan untuk mengingatkan masyarakat soal bencana besar tersebut. Paling tidak, bekas gedung bisa digunakan para peziarah untuk berdoa. RSUD Meuraxa saat ini dipindahkan ke kawasan Mibo, Jalan Soekarno Hatta, Banda Aceh. Bagi Ruaini dan sebagian besar warga Aceh, Sabtu itu menjadi hari penting. Ini tahun kelima peringatan musibah tsunami. Hampir seluruh makam masal di Aceh hari itu ramai peziarah. Di Baca : TERINGAT....Hal 15

Manusia Salju di Wilayah Subtropis

C

yndi Livingston (kiri) menyaksikan cucunya, Michael Walker, bermain dengan boneka salju bersnorkeling di Summerland Key, Florida, AS, Jumat lalu (25/12). Kawasan Florida Keys memiliki iklim subtropik. Hampir tidak pernah turun salju saat musim dinginseperti sekarang. Ketika sebagian wilayah AS dilanda badai salju, udara di sana tetap nyaman. Yakni, berkisar 70 derajat Fahrenheit (sekitar 21 derajat Celsius). Untuk menciptakan suasana salju pun, didatangkan 20 ton es. Sebagian di antaranya dipakai keluarga Livingstone untuk membuat manusia salju tadi. Mereka memenangkan kontes Natal Putih yang diadakan The Weather Channel.

email : redaksi@luwukpost.info

C M Y K

Info Berlangganan Koran dan Iklan : (0461) 325447 Faksmili : (0461) 32507

C M Y K


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 2

Siap Wujudkan Jamkesmas Semesta Aturan Kepersetaan Jamkesmas Ketentuan Umum 1.Peserta setiap orang miskin dan tidak mampu, gelandangan, pengemis, anak dan orang terlantar. 2.Kuota maskin bersumber dari BPS tahun 2006, sebagai dasar sasaran maskin nasional. 3.Bupati menetapkan peserta jamkesmas tahun 2008, sebagai peserta jamkesmas nasional (banggai 77.200 jiwa) 4. Terhadap SK Bupati TH 2008, perlu dilakukan updating data kepesertaan terkait dengan mutasi karena meninggal, pindah alamat, perubahan status ekonomi, bayi baru lahir dan anggota keluarganya yang belum terdaftar. updating mengacu data BPS yang diterbitkan tahun 2008, lalu dilakukan addendum SK bupati tentang perubahan kepesertaan jamkesmas kabupaten. 5. Updating data harus dibentuk tim updating yang melibatkan instansi BPS dan tim koordinasi jamkesmas kabupaten. Pemberlakuan updating data menjadi sah apabila telah dilakukan addendum SK bupati, untuk dijadikan kepesertaan jamkesmas tahun 2010. 6. SK Bupati yang telah di addendum dikirim dalam bentuk soft copy dan hard copy kepada : A. Tim pengelola jamkesmas kabupaten B. Tim jamkesmas propinsi C. Depkes RI. 7. Apabila masih terdapat maskin dan tidak mampu, tidak masuk dalam SK bupati, pembiayaan kesehatannya menjadi tanggung jawab pemda setempat dan mekanisme pengelolaannya seyog yanya mengikuti jamkesmas (cical bakal jamkesda). 8. Program Keluarga Harapan (PKH) yang belum menjadi peserta jamkesmas di jamin dalam jamkesmas dan dapat menggunakan kartu PKH dalam mengakses pelayanan kesehatan dengan mengikuti prosedur jamkesmas. 9. Setelah peserta menerima kartu jamkesmas hasil addendum, maka kartu lama terbitan tahun 2008 atau SKTM, dinyatakan tidak berlaku lagi meskipun tidak dilakukan penarikan dari kelompok tersebut. 10. Bila peserta kehilangan kartu, dapat dilakukan penggantian. 11. Pindah domisili antar kabupaten, hak kepesertaannya masih dimiliki dengan melaporkan kepindahannya kepada aparat pemda setempat atau ke PT. Askes setempat. Verifikasi Kepesertaan PT ASKES bertugas sebagai verifikasi kesepesertaan, menerbitkan surat keabsahan peserta (SKP). Dalam verifikasi perlu dilengkapi dokumen kartu keluarga atau KTP untuk pengecekan kebenarannya; kecuali: gepeng dan anak terlantar. (*) Tatalaksana Pelayanan Kesehatan Setiap peserta Jamkesmas berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yakni: a. RJTP - Di Puskesmas b. RITP - Di Puskesmas Perawatan c. RJTL - Di rumah sakit d. RITL - Di kelas III rumah sakit. e. Pelayanan gawat darurat. 2. Jaminan yang diberikan dalam bentuk pelayanan kesehatan yang bersifat komprehensif sesuai kebutuhan medik dan standar pelayanan medik, bukan berupa uang tunai. 3. Menerapkan pelayanan terstruktur dan berjenjang berdasarkan rujukan. 4. Untuk persalinan normal dapat juga dilayani oleh nakes yang berkompeten (praktek dokter dan bidan swasta) dan biayanya diklaimkan ke puskesmas setempat. 5. Untuk mendapatkan pelayanan, status kepesertaan harus ditetapkan sejak awal dengan merujuk pada kartu peserta. 6. Pemberian pelayanan kepada peserta oleh PPK harus dilakukan secara efisien dan efektif dengan prinsip kendali biaya dan kendali mutu.

Jamkesmas Rp 920 Juta, Jamkesda Rp 1 Miliar LUWUK-Jumlah ma syarakat miskin yang belum ditangani oleh jaminan kesehatan ma syarakat di daerah ini mencapai 20 persen dari totol masyarakat miskin di Kabupaten Banggai. Berdasarkan data gakin verifikasi tahun 2008, jumlah masyarakat mis kin di Husain M.Kes Kabupaten Bang gai mencapai 96.820 jiwa, sementara yang masuk kuota jamkesmas hanya sebanyak 77.200 jiwa. Itu artinya ada sekitar 20 persen atau 19.620 jiwa yang tidak ditangani oleh jamkesmas. Untuk membiayai pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin tersebut Pemerintah Ma’mun Amir mengalokasikan anggaran sekitar Rp 1 miliar. Anggaran sebanyak itu digunakan untuk memberikan pelayanan kepada maskin yang berobat ke puskesmas dan jaringannya maupun ke rumah sakit. Pengelola Jamkesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, Husain SKM MKes, kepada Luwuk Post, menjelaskan, selama tahun 2009, Dinas Kesehatan menerima dana Jamkesmas sebesar Rp 920.400 juta. Anggaran tersebut tersebar di 20 puskesmas dan jaringannya, baik puskesmas pembantu maupun poskesdes. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, Hariadi, MKes, mengatakan, anggaran sebesar Rp 1 miliar tersebut dialokasikan oleh pemerintah daerah untuk menangani masyarakat miskin yang tidak tertangani oleh jamkesmas yang preminya dibayar oleh pemerintah pusat. Hariadi, memastikan, selama ini, anggaran sebesar Rp 1 miliar mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat miskin di daerah ini. “Selama ini tidak ada keluhan, semua klaim pembiayaan tertangani dengan baik,” katanya. (ris)

REALISASI PENGGUNAAN DANA NO

URAIAN

TARGET

REALISASI

%

1 2 3 4 5

RJTP RITP LINAKES RUJUKAN OPERASIONAL

Rp. 351.400.000 Rp. 200.000.000 Rp. 375.000.000 Rp. 36.932.000 Rp. 47.532.615

Rp. 81.141.000 Rp. 119.729.500 Rp. 227.000.000

9 13 25 4 5

Rp. 926.400.000

Rp. 512.335.115

56

TOTAL

Terbesar untuk Pelayanan Ibu Hamil ANGGARAN jamkesmas paling banyak terserap untuk ibu hamil dan membantu pelayanan persalinan (linakes). Pengelola Jamkesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Bang gai, Husain SKM, MKes, kepada Luwuk Post, menjelas kan, peruntukkan dana pelaya nan pusksemas tersebar untuk pelayanan rawat jalan tingkat pertama (RJTP) sebesar Rp 351.400 juta (38%), rawat inap tingkat pertama (RJTP) sebesar Rp 200 juta (22 %) dan linakes

Rp 375.000 juta (40 %). Hingga akhir desember dana tersebut telah terserap 100 per sen termasuk untuk biaya ru jukan dan operasional. Husain menjelaskan, kuota terbesar dana jamkesmas memang ter sedot untuk ibu hamil karena pertolongan persalinan yang ada di puskesmas dan jaringan nya sangat tinggi.Ibu hamil tidak hanya di tolong persalinan nya, tapi juga di monitoring kesehatannya selama masa satu minggu pasca persalinan. “Per

salinan diprioritaskan untuk me nurunkan angka kematian ibu dan anak,” katanya. Dia juga menjelaskan, pelayanan rawat jalan tingkat pertama dilakukan oleh puskesmas untuk mempro teksi kesakitan.Artinya, pelaya nan itu diberikan untuk men cegah agar masyarakat tidak ja tuh sakit. Sementara rawat inap diberikan untuk pelayanan ting kat per tama dimana masyarakat miskin disubsidi sebesar Rp 50 ribu perhari selama menjalani pengobotan. (ris)

Puskesmas Layani Penggunaan Kartu Lain SETELAH pemerintah pusat mengeluarkan kartu jaminan kese hatan masyarakat, pelayanan kese hatan gratis sebenarnya tidak di peruntukkan untuk pengguna kar tu lain. Tak heran jika banyak si nyalemen yang menyebutkan war ga pemegang kartu miskin yang dikeluarkan oleh desa maupun pemerintah kecamatan tidak men dapatkan pelayanan. Sinyalemen itu dibantah oleh Pengelola Jam

kesmas Dinas Kesehatan Kabu paten Banggai, Husain MKes. Dia mengatakan, pengguna kartu JKM maupun kartu lain yang dikeluar kan oleh pemerintah desa dan pe merintah kecamatan, tetap dilayani oleh puskesmas dan jaringannya, baik puskesmas pembantu mau pun poskesdes. Namun, pelaya nan terhadap masyarakat miskin pengguna kartu JKM dan kartu keterangan miskin itu tidak diklaim

ke jamkesmas, tapi langsung di klaim kepada pemerintah daerah melalui jamkesda. “Penggunaan kartu lain yang dilayani di pus kesmas mencapai 47.447 kunju ngan,” katanya.Kendati tidak berani memastikan. Namun, Husain menduga para pengguna kartu lain tersebut merupakan ma syarakat miskin yang tidak terta ngani melalui jamkesmas yang jum lahnya mencapai 19.620 jiwa. (ris)

Cikal Bakal Jamkesda JAMKESDA dapat dilakukan dalam upaya menuju pencapaian kepesertaan semesta (universal coverage) sebagai amanat undang-undang No 40/2004 tentang Sistim Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Untuk menjamin maskin di luar kuota jamkesmas nasional, maka jamkesda harus

mengikuti mekanisme penyeleng garaan jamkesmas dan mengikuti prinsip-prinsip asuransi sosial yakni: pertama; tidak bersifat komersial. Kedua; pelayanan bersifat komprehensif, ketiga portabili tas, keempat, kendali mutu dan kendali biaya, kelima efisien, efektif, transparan dan

akuntabel. Kelima; kemampuan SDM pengelola yang berkualitas, keenam; sarana pelayanan terjangkau, ke tujuh, rujukan yang terstruktur, ketujuh; sistim RR yang terintegrasi dengan jamkes mas dan kedelapan; harmonisasi dan sinkronisasi dengan jamkes mas. (adv)

ISPA Nomor Satu, Malaria Urutan Keempat SEPULUH BESAR RAWAT JALAN NO

URAIAN

JUMLAH

%

1

ISPA

13374

36

2

GASTRITIS

7023

19

3

HIPERTENSI

3297

9

4

MALARIA

3269

9

5

DERMATITIS

3150

8

6

DIARE

2523

7

7

REUMATIK

2249

6

8

ASMA

994

3

9

CONMON COLD 976

3

10

ANEMIA

2

609 JUMLAH

PENYAKIT yang mendomi nasi masyarakat miskin yang

37.464 100

dilayani melalui program jam kesmas adalah penderita ISPA.

Data Dinas Kesehatan Ka bupaten Banggai, menyebut kan, ISPA menempati urutan pertama dari 10 besar pe nyakit yang dilayani melalui pelayanan Rawat Jalan Tingkat Pertama (RJTP) program jamkesmas, yaitu men capai 13374 kasus, disusul gastritis 7023 kasus, dan malaria menempati urutan keempat dengan 3269 kasus. Sedangkan urutan ke se puluh adalah anemia 609 kasus. Sementara untuk pela yanan Rawat Inap Tingkat Pertama mencapai 800 ka sus.Dimana pelayanan ter hadap kunjungan akibat ke celakaan menempati urutan pertama yaitu 242 ka sus.Gastritis 142 kasus, malaria 139 kasus, diare 89 kasus, hipertensi 70 kasus, vulnus 39 kasus, koma 29 kasus, colic abdomen 25 kasus, dyspepsia 16 kasus, dan anemia 9 kasus. (ris)

Jamkesmas Berikan Pelayanan Komprehensif PELAYANAN yang diberikan puskesmas untuk peserta jam kesmas bersifat komprehensif sesuai kebutuhan medik dan stan dar pelayanan medik, dan bukan berupa uang tunai. Pengelola Jamkesmas Dinas Kesehatan Ka bupaten Banggai, Husain SKM, MKes, menyebut kan, pelayanan kesehatan komprehensif yang dijamin di sarana pelayanan kesehatan pada peserta jamkes mas meliputi: pertama Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan jaringannya. Rawat Jalan Tingkat Pertama (RJTP), dilaksanakan pada Puskesmas dan jaringannya meliputi pelayanan: pertama; Konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan. Kedua; Laboratorium seder hana (darah, urin, dan feses rutin). Ketiga; Tindakan medis kecil. Keempat: Pemeriksaan dan pengobatan gigi, termasuk cabut/ tambal. Kelima; Pemeriksaan ibu hamil/

nifas/menyusui, bayi dan balita. Keenam; pelayan KB dan pena nganan efek samping (alat kon trasepsi disediakan BKKBN) dan keenam; pemberian obat. Untuk pelayanan Rawat Inap Tingkat Pertama (RTTP), pada Puskesmas Perawatan, meli puti pelayanan: akomodasi rawat inap. Konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyu-luhan kesehatan. Laboratorium sederhana (darah, urin, dan feses rutin). Tindakan medis kecil. Pemberian obat serta persalinan normal dengan penyulit (ponded). Untuk pelayanan persalinan normal yang dilakukan di puskes mas non perawatan /bidan di desa/ polindes/ di rumah pasien /praktek bidan swasta. Selain pelayanan gawat darurat (emergensi), pelayanan jamkesmas juga dilakukan di rumah sakit. Husain menyebutkan, pela yanan kesehatan yang dibe rikan melalui rumah sakit dan BKMM/ BBKPM/BKPM/BP4/BKIM

meliputi pela yanan kesehatan rawat jalan ting kat lanjutan (RJTL) yaitu dilaksa nakan pada poliklinik spesisialis pemerintah, BKMM/BBKPM/BKPM/BP4/ BKIM meliputi: Pertama; konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan oleh dokter spesialis/ umum, kedua Rehabilitasi medik, ketiga; penunjang diagnostik: labora torium klinik, radiologi dan elektromedik. Keempat; tin dakan medis kecil dan sedang. Kelima pemeriksaan dan pengobatan gigi tingkat lanjutan. Keenam; pelaya nan KB, termasuk kontap efektif, kontap pasca persalinan kegugu ran, penyem buhan efek samping & kompli kasinya (kontrasepsi disediakan BKKBN). Ketujuh; pemberian obat dan Pelayanan darah. Kedelapan ; pemerik saan kehamilan dengan risiko tinggi dan penyulit. Kesem bilan; rawat map Tingkat Lanjutan (RITL). (ADV)

PARADIGMA pembangunan kesehatan cenderung berubah pada kabinet Indonesia Bersatu II. Dibawah pimpinan Menteri Kesehatan RI pembangunan kesehatan diorientasikan untuk mewujudkan jaminan kesehatan masyarakat semesta pada tahun 2004 mendatang. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, dr. Hariadi, MKes, kepada Luwuk Post, mengakui, saat ini Depar temen Kesehatan RI lebih menitik berat kan pembangunan kesehatan pada ja minan kesehatan dibanding pengo batan gratis. JPKM atau Ja minan Pemeli haraan Keseha tan Masya rakat menurut Hariadi m e n i t i k beratkan pada sistem asu ransi. Asuransi tersebut ada yang preminya dibayar lang sung oleh peme rintah pusat dan ada pula yang ditanggung oleh pemerintah daerah. “Tahun 2014 diharap kan program JPKM tersebut mewujudkan jaminan kesehatan masyarakat semesta. Dimana premi pelayanan untuk masya rakat tidak mampu dibayar oleh pemerintah pusat dan pemerin tah daerah. Sementara untuk pekerja–pekerja formal ditang gung melalui askes maupun jamsostek,” katanya. Hariadi menjelaskan, pembia yaan kesehatan melalui jamkes mas maupun melalui jamkesda didedikasikan untuk masya rakat tidak mampu alias masya rakat miskin. Untuk para kar yawan ditangani melalui jamsos tek, sedangkan untuk pegawai negeri sipil ditangani melalui askes. “Pembiayaan kesehatan untuk masyarakat kurang mam pu atau masyarakat miskin su dah ditangani melalui jamkes mas pusat, yang tidak terta ngani melalui jamkesmas dita ngani melalui jamkesda. Semen tara untuk para pegawai dita ngani melalui askes, dan untuk para karyawan ditangani melalui jamsostek,” terangnya. Hariadi menjelaskan, bagi masyarakat mampu, Depar temen Kesehatan RI men dorong agar masyarakat ter sebut mampu membiayai sendiri premi kesehatannya. “Yang tidak ditangani melalui empat komponen itu, baik oleh jamkes

dr. Hariadi

da, jamkesmas, askes maupun jamsostek, diharapkan dapat membiayai sendiri kesehatan nya,” katanya. Caranya mereka didorong untuk membayar premi secara mandiri melalui badan yang ditunjuk oleh pemerintah. “ Jadi apabila jatuh sakit mayarakat mampu itu tidak lagi mengeluar kan uang dari kantong sendiri, sebab semasa sehat mereka su dah membayar premi kesehatan untuk mendapatkan pelayanan gratis,” tandasnya. Lantas bagaiamana dengan wacana kesehatan gratis? Hariadi menjelaskan, wacana yang mulai mengemuka tersebut masih perlu dipelajari. Sebab, paradigma pembangunan kese hatan hingga 2014 adalah bagai mana mewujudkan jaminan ke sehatan semesta. “2014 semua diharapkan dapat tercover me lalui pembiayaan asuransi. Saat ini sudah ada jamkesmas, jam kesda, askes dan jamsostek. Nah kedepan, masyarakat yang tidak tertangani melalui empat komponen itu diarahkan untuk membayar preminya secara lang sung. Jadi pusat tidak menga takan semua harus diobati se cara gratis. Ada kelompok ma syarakat tertentu, diluar pe gawai, di luar karyawan dan bukan masyarakat mampu yang diharapkan membia yai sendiri kesehatannya melalui asuransi,” tegasnya. (adv/ris)

78 Persen Masyarakat Miskin Terlayani

MASYARAKAT miskin di daerah ini dipastikan telah memanfaatkan program jaminan kesehatan masyarakat dengan mendapatkan pelayanan kese hatan di puskesmas dan ja ringannya. Pengelola Jamkesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai Husain SKM MKes, kepada Luwuk Post, menjelaskan, bahwa dari 77.200 jiwa masya rakat miskin terdapat 60.505 jiwa atau sekitar 78 persen yang mendapatkan dan memanfaat kan pelayanan kesehatan ma syarakat. “Masyarakat miskin yang memanfaatkan pelayanan kesehatan sudah mencapai 78 persen. Jadi tidak benar ang gapan yang menyebut gakin tidak terlayani melalui jamkes mas. Dengan program ini, Dikes sudah memberikan pelayanan kepada masyarakat miskin,” tuturnya. Hingga akhir November lalu, misalnya, bumil miskin yang melakukan kunjungan ke pus kesmas dan jaringannya men capai 7.567 kunjungan. Kunju ngan (K4), apakah itu kunjungan ibu hamil ke puskesmas atau pun jaringannya mencapai 2348

kunjungan. Yang ditolong persalinannya mencapai 1.468 partus. Lantas mengapa kunju ngan lebih besar dari jumlah yang ditolong? Menurut Husain, karena ada yang ber kunjung ketika sudah partus. Kunjungan bayi (KN2) men capai 1.586 kunjungan. Soal kunjungan bayi lebih karena menurutnya ada yang sudah partus sejak 2008 dan ada yang berkunjung tahun 2009 adalah bayi kembar. Husain juga menjelaskan, dari 7.567 ibu hamil, yang dirujuk ke rumah sakit karena proses per salinan mengalami masalah mencapai 114 orang. Selain itu, untuk rawat jalan tingkat per tama mencapai 105.205 kunju ngan, termasuk diantara mereka yang berkunjung dua hingga tiga kali. Dari kunjungan itu yang dirawat inap mencapai 1.082 orang dan dirujuk 724 kasus. Ia juga menyebutkan, dari kuota jamkesmas sebanyak 77.200 terdapat 60.505 atau 78 persen yang mendapatkan pela yanan dengan menggu nakan kartu JKM dan sebanyak 47.447 pengguna kartu lain. (ris)

HASIL PELAYANAN JAMKESMAS NO

URAIAN

JUMLAH

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

BUMIL MASKIN KUNJUNGAN (K4) LINAKES BAYI (KN2) BUMIL DI RUJUK RJTP RITP KASUS RUJUKAN PENGGUNA KARTU JKM PENGGUNA KARTU LAIN

7.567 2.348 1.468 1.586 114 105.205 1.082 724 60.505 47.447

10 31 19 108 5 67 78 -


LUWUK POST | SENIN 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 3

Warga Bangkep Dibacok

Kejaksaan dan Kepolisian Usut BRSUD LUWUK- Dukungan serta motivasi kepada lembaga penegakan hukum seperti Kejaksaan dan Kepolisian ternyata mulai berdatangan. Hal ini seperti apa yang disampaikan oleh Ketua Lembaga Pemantau Kinerja Legislatif Eksekutif dan Yudikatif (LP-KLEY) Kiran Kamran, “ Saat ini Kejaksaan sudah lebih serius terKiran Kamran hadap Kasus Hukum terhadap tindakan korupsi,” tuturnya Kepada Luwuk Post, Rabu (23/12) kemarin. Kiran mengatakan, prestasi dari Pihak Kejaksaan dan Kepolisian dalam mengungkap beragai korupsi didaerah ini patut diberikan apresiasi positif, “saya selaku pribadi memberikan apresiasi positif terhadap kinerja Kejaksaan saat ini,” imbuhnya. Namun bukan berarti, kedua institusi tersebut hanya berhenti sampai disitu saja, akan tetapi institusi yang memiliki fungsi untuk kedaulatan hukum baik itu Kejaksanaan, Kepolisian serta DPRD Kabupaten Banggai, harus memiliki kepekaan, dan harus saling mendukung. “Kejaksaan, Kepolisian serta DPRD harus mempunyai kepekaan terhadap berbagai permasalahan,” akunya. Kiran kembali berkata, tidak dapat dipungkiri bila ketiga institusi tersebut terkesan tebang pilih, dimana terjadi perbedaan perlakuan hukum antara pejabat dan orang berduit dengan rakyat jelata. “Penegakan hukum masih tebang pilih, dan ini masih kental terasa, sehi-ngga masyarakat merasa keadilan masih sangat jauh, karena terkesan keadilan hanya ada pada pejabat yang berduit,” katanya. Kiran berharap, agar kasus besar yang ada didaerah ini harus bisa diungkap, dan yang lebih penting mereka yang terlibat harus bisa diseret dn proses hukum. “Kasus seperti indikasi penyelewengan dan BRSUD, masin absensi harus segera dituntaskan, siapapun yang terlibat harus diberikan sangksi berat, sehingga ditahun mendatang raport merah dari kedua lembaga ini dapat berkurang” tandasnya. (ynt)

Larai Adik Ipar Malah Kena Tebas

FOTO : HUMUL FAIZ/RADAR SULTENG

TERSUNGKUR: Tamake (kanan) Tahide (kiri), dua perampok yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang Polda Gorontalo tampak terbaring lemas di kamar tahanan rumah sakit Bhayangkara Minggu (27/12), akibat peluru yang menembus pahanya.

Salah Gunakan Obat, Mata Terancam Buta

LUWUK-Saprudin, (54) Warga Desa Karang Anyer, kecamatan Toili, sat ini, harus menjalani perawatan yang intensif di RSU Luwuk. hal ini dikarenakan, bola mata Saprudin mengalami infeksi di bagian retina matanya. Menurut, Saripudin, yang di temui Luwuk Post Pada Minggu (27/12) kemarin, di U,P Bedah RSU Luwuk, mengungkapkan, semula matanya terkena ujung kayu. saat itu dirinya sedang menyapu rumput di perkebunan coklatnya. sayang, sapu yang di gunakan adalah sapu yang di buat dengan ranting-ranting pohon yang terlihat cukup me-

manjang. saat melakukan penyapuan itu, tiba-tiba ujung kayu tersebut, mengenai retina bolah hitam matannya. Akibatnya, dengan insiden tersebut, mata yang terkenah kayu itu di obatinya dengan mengunakan obat tetes mata. setelah beberapa hari kemudian, mata tersebut, dirasakan semakin perih, dan sangat sakit. Tidak tahan dengan rasa sakit tersebut, di putuskannya, untuk berobat di puskesmas, sayang dalam hasil pemeriksaan dari pihak Puskesmas, mata tersebut, di nilai telah mengalami infeksi yang dapat merambat ke kebutaan. Me-

rasa hawatir akan insiden ini, maka dari pihak puskesmaspun langsung menyarankan agar Saripudin berobat lanjut di Rumah Sakit. Akhirnya, pada Kamis (24/12) beberapa waktu lalu, Saripudin langsung di tangani oleh dokter spesialis mata. dan saat ini, dirinya masi menunggu hasil dari pengamatan dokter tentang kondisi matannya. saripudin berharap agar insiden yang menimpa matanya ini, dapat di atasi oleh sang dokter, yang di ketahuinya adalah spesialis di bidang penyakit seperti ini, “tegas saripudin. (tr-05)

LUWUK-Naas menimpa Andi Alfarizi, bocah berusia 5 tahun warga Desa Lalong, Kecamatan Tataba, Banggai Kepulauan. Akibat ditabrak sepeda motor Andi terpaksa harus menempuh perawatan medis di RSU Luwuk. Peristiwa tragis yang menimpa dirinya ini terjadi pada Sabtu (26/12) diseputaran Desa Lalong, Kecamatan Tataba, sekitar pukul 10.00 wita tidak jauh dari rumahnya. Saat itu dirinya sedang bermain bersama teman sebayanya disekitar

ruas jalan Desa tersebut, namun nasib malang menemuinya. Pasalnya, beberapa selang setelah asyik bermain bersama teman-temannya ia jadi sasaran hantaman motor yang melintas diruas jalan Desa tersebut, hingga dirinya terkapar dibadan jalan. Untuk mendapatkan pertolongan, Andi akhirnya dilarikan ke Puskesmas Terdekat, Desa Tataba. Setelah mendapatkan perawatan selama satu malam, Andi kemudian dirujuk ke

RSU Luwuk, guna perawatan lebih lanjut. Bahkan sebelum tiba di RSU Luwuk, pihak keluarganya sempat membawanya ke Desa Nambo. Pasalnya, akibat kejadian itu. Andi mengalami sakit di bagian tulang kaki kanannya. Seain itu, Andi juga mengalami luka memar dibagian bibirnya, yang diduga akibat benturan saat terjatuh. Hasanudin Pakana, (25) Ayah korban saat ditemui diruang UP Bedah Minggu malam menuturkan, kalau dirinya tidak mengetahui dengan persis kronologis kejadian. Pasalnya, saat itu dirinya sedang ada dirumah. “Menurut pengendara, Andi yang menabrak sepeda motornya saat melintasi jalan. Ya, saya juga tidak tahu karena saat kejadian saya sedang ada dirumah,” ujarnya. Meski demikian, atas peristiwa ini pngendara motor tersebut mengaku akan bertanggung jawab. “Katanya dia (pengendara,red) akan bertanggung jawab, terhadap semua biaya pengobatan. (ami)

Bocah 5 Tahun Ditabrak Motor

LUWUK-Nasib tragis kembali menimpa warga Banggai Kepulauan (Bangkep) Paus Dato (36) warga Desa Nulion, Kecamatan Liang, Bangkep. Kamis (24/12) malam sekitar pukul 24.00 wita ia terpaksa harus dilarikan ke Puskesmas Bangkep untuk mendapatkan pertolongan medis akibat dibacok, saat menikmati suasana natal malam itu. Peristiwa ini menimpanya saat dirinya berupaya melarai dua orang adik iparnya yang tengah bentrok malam itu dengan menenten sebilah pedang. Naas setelah melarai, ia malah kena bacok, dan akhirnya terkapar dibadan jalan berlumur darah. Untuk mendapatkan pertolongan, Paus kemudian di larikan ke Puskesmas Bolonan, Bangkep. Namun karena kodisinya cukup kritis, Jumat (25/12) ma-

lam sekitar pukul 20.30 ia terpaksa dirujuk ke RSU Luwuk. Menurut keluarga korban saat ditemui di salah satu ruang UGD tadi malam mengatakan, Paus dibacok karena melarai dua orang adik iparnya yang tengah bentrok malam, itu. “Saya tidak tahu apa sebabnya, tapi keduanya sedang mabuk,”ujar seorang ibu yang diduga adalah istri korban. “Ia saya dibacok, karena melarai keduanya (adik iparnya,red),”tambah korban menyambung pembicaraan istrinya. Meski dengan suara pelan dan terdengar gemetar, Paus tetap berupaya menceritakan kejadian yang menimpanya. Namun ketika ditanya apa penyebab adik iparnya berkelahi, ia hanya mengatakan, kalau keduanya terpengaruh minuman keras (Miras) karena sebelum bentrok lanjut Paus keduanya sempat mengkonsumsi minuman keras. Akibat peristiwa itu, Paus mengalami luka robek dibagian bahu kanannya. (ami)

Bocah 9 Tahun Masuk UGD

Kepala Robek 35 Jahitan

LUWUK- Akibat mandi di muara sungai, Firmansyah Benda (9) Warga Nambo Lempek, Kecamatan Luwuk, pada Sabtu (26/12) kemarin, harus di larikan ke RSUD Luwuk. Hal ini di lakukan guna memberikan pertolongan kepada bocah yang belakangan di ketahui siswa yang baru duduk di kelas 3 SDN Nambo Padang, mengalami luka benturan di kepala, akibat meluncur ke sebuah batu karang yang terdapat di aliran air sungai tersebut. Menurut Ayah korban, jufri (40) pada Luwuk Post, saat di temui di U,P Bedah RSU Luwuk mengatakan, peristiwa ini, brmula ketika Firmansyah, sedang mandi-mandi bersama 5 teman sebayahnya, di muara sungai Nambo Padang. ketika itu firmansyah, hendak terjun ke dalam sungai tersebt, naas saat dalam menerjunan itu,

firman-syah, tiba-tiba terbentur den-gan sebuah bongkahan batu karang yang terdapat di aliran sungai itu. Akibatnya dengan insiden tersebut, firmansyah, mengalami lukah robek di jidad, yang sangat menganaskan. beruntung dalam peristiwa itu, kelima teman-teman firmansyah, langsung memangil beberapa pemuda yang bertepatan berada di dekat kejadian, dan langsung melarikan korban ke Puskesmas terdekat. Sayang melihat kondisi korban sangat menganaskan, pihak Puskesmas, tidak dapat memberikan pertolongan yang lebih intensif, oleh karena itu, korban langsung di upayakan, berobat lanjut ke RSU Luwuk. akhirnya sesaat tiba di UGD Luwuk, korban langsung di berikan perawatan yang intensif, hingga pada sabtu kemarin, kepala korban yang mengalami benturan tersebut, langsung di jahit sebanyak 35 jahitan. (tr05)


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 4

Dari Paripurna Raperda Aset Daerah

TERAS

Sama-sama Tacolo... Ada pengalaman menarik yang terjadi pada Kamis (24/12) pekan kemarin, salah satu anggota DPRD Banggai, tidak mengetahui jika hari itu seluruh rekanrekannya sesama anggota dewan sedang tidak masuk kantor karena mendapat jatah libur selama empat hari hingga Minggu kemarin. Karena tidak mengetahui sedang libur kerja, sejak pagi ia datang ke kantor dewan hanya duduk-duduk diserambi teras depan gedung parlemen sembari menunggu rekannya. Untung saja lewat salah satu staf dewan yang kebetulan saat itu memberitahukan nya. ”Rupanya sudah libur, kenapa tidak ada pembe ritahuan. Adoh sama-sama tacolo kita,” ujarnya sembari menunjuk wartawan media ini yang juga tidak tahu hari itu tidak ada aktivitas di dewan. (tr-03)

KILAS

Baru Pak, Baru Tiga Taon Kamis (24/12) pekan kemarin, di depan pintu selatan gerbang gedung dewan, ada seorang pedagang ikan asin yang menawarkan dagangannya itu kepada salah satu warga yang kebetulan melintas depan gedung tersebut. ”Pak beli ikan kering saya, masih baru pak masih segar,” ujar pedagang ini sambil memperlihatkan sekitar 15 ekor ikan yang terikat rapi. ”Masih baru betul ini,” tanya warga ini. ”Iya masih baru pak, baru tiga taon lalu dijemur,” ujar pedagang ini. Sontak saja warga ini langsung berjanjak pergi tanpa berkata-kata apapun. ”Maaf pak bacanda saya, masih satu minggu lalu saya jemur,” teriak pedagang ini namun tidak digubris warga tersebut. (tr-03)

SOROT

Perlu Genzet Tampaknya gedung wakil rakyat yang ada di kawasan Teluk Lalong, perlu mengadakan satu unit mesin generator zet (genzet) untuk mengantisipasi padamnya pasokan listrik dari PLN. Seperti yang terjadi pada sidang pembahasan anggaran beberapa waktu lalu. Walaupun siang hari tetap saja mengganggu karena tidak berfungsinya alat pengeras suara. ”Kalau malam mati lampu gedung ini gelap untung sidang malam jarang digelar, harusnya ada genzet untuk antisipasi, atau mungkin mesin genzetnya ada tapi rusak,” ujar salah satu staf sekretariat dewan belum lama ini. (tr-03)

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KANTOR WILAYAH DJP SULAWESI UTARA, TENGAH. GORONTALO DAN MALUKU UTARA KANTOR PELAYANAN PENYULUHAN DAN KONSULTASI PERPAJAKAN BANGGAI Jalan Mampaliasan No. 17 Banggai 94791 Http :www.pajak.go.id

Telepon Fax

: (0462) 21885 : (0462) 21190

PE N G U M U MAN

NO. PENG-01/WPJ.16/PPK.08/2009

TENTANG PEMBERITAHUAN TEMPAT PENGAMBILAN SPT TAHUNAN PPH Sesuai Ketentuan UU KPU. No. 28 Tahun 2007 Pasal 3 ayat (2) disebutkan bahwa Wajib Pajak mengambil sendiri SPT ditempat yang telah ditetapkan oleh DIRJEN PAJAK, maka dengan ini disampaikan kepada Wajib Pajak bahwa formulir SPT Tahunan PPH Tahun 2009 tidak dikirim sebagaimana tahun sebelumnya. Wajib Pajak mengambil sendiri di KPP Pratama Luwuk atau KP2KP Bangkep atau download formulirnya di www.pajak.go.id Demikian untuk diketahui.

Laptop dan Motor Ikut ’Mutasi’ Banyaknya aset daerah baik yang bergerak maupun aset yang tidak bergerak milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai, yang statusnya tidak jelas, menimbulkan keprihatinan kalangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banggai. Sejumlah aset seperti tanah, gedung, kendaraan dinas roda dua dan empat serta peralatan elektronik seperti komputer yang sebagian besar tidak diketahui keberadannya, menjadi perhatian serius yang terkuak dalam sidang paripurna penyampaian keterangan Bupati atas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang pengelolaan barang/ Aset milik Daerah, yang digelar beberapa waktu lalu.

Laporan: Alamsyah/Luwuk Post Dari paparan tujuh fraksi di parlemen Teluk Lalong, hampir seluruhnya mempertanyakan sistem peng inven tarisasian aset/barang daerah yang tidak tertata dengan baik. Selain itu masalah status hak kepemilikan aset yang tidak jelas dan banyaknya aset yang tidak terpelihara serta tidak adanya data-data inventaris yang lengkap juga menjadi perhatian para wakil rakyat Banggai tersebut. Seperti pernyataan yang dilontarkan Fraksi PAN (PPP-PAN-PKB-Patriot) melalui juru bicaranya Nurhayat. Dalam pandangannya, fraksi ini lebih menekankan kepada pemerintah daerah untuk menata dan menjaga seluruh aset

agar tidak terjadi peryimpanganpenyimpangan atas pemakaian barang milik daerah. Fraksi gabungan dari empat partai ini juga meminta agar seluruh Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) dilingkup Pemkab Banggai, untuk membuat laporan persedian akhir barang sebagai acuan dan data dalam melakukan kontrol terhadap inventaris daerah. Tidak hanya itu, fraksi ini juga mempertanyakan beberapa barang milik daerah seperti laptop dan kendaraan roda dua yang dijadikan sebagai miik pribadi beberapa oknum pegawai atau pejabat yang pindah bertugas (mutasi) ke daerah lain.

Perubahan DPRD Diragukan

LUWUK — Semangat perubahan yang didengung-dengungkan para ang gota DPRD Banggai saat ini mulai dira gukan. Pasalnya, kebiasaan buruk para anggota DPRD Banggai periode sebe lumnya, bukan ditinggalkan melainkan diadopsi kembali menjadi perilaku para anggota DPRD Banggai saat ini. Salah satu mantan anggota DPRD Ka bupaten Banggai,Hendri Ombong, me ngatakan, sejatinya para anggota dewan harus meninggalkan perilaku sebelumsebelumnya yang dianggap tidak baik, bukan mengadopsinya kembali.

Hendri merasa heran dengan hilangnya proyek pembuatan jalan Taugi-Labotan, yang sudah tertuang dalam PPAS namun hilang begitu saja saat pembahasan dilakukan bersama dengan DPRD. Padahal kata Hendri, rakyat sudah jelas aspirasinya, namun menjadi kabur setelah dibahas para anggota dewan. “Mana janji perubahan yang mereka sebutkan itu, yang ada hanya membudayakan kebiasaan buruk, yang sebelumnya mereka kecam,dan sekarang mereka lakukan,” tutur Hendri.(far)

”Fakta dilapangan ada beberapa barang milik daerah yang masih berada di tangan pegawai atau pejabat yang telah berpindah tugas ke daerah lain. Pegawainya di mutasi, aset milik pemda seperti motot dan laptop juga ikut pindah,” sebut Nurhayat. Selain itu, pihaknya juga mem pertanyakan beberapa fasilitas umum yang pemeliharaannya tidak masuk dalam pembiayaan Anggaran Pen dapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang pengelolaannya dimitrakan kepada pihak ketiga. ”Soal bangun guan serah atau serah guna bangun yang kontribusinya juga tidak jelas seperti bangunan Mall, gedung Luwuk Exebhition Center serta gedung yang ditempati dealer Yamaha, dimana kontribusinya juga tidak jelas,” katanya. Tidak hanya itu, fraksi ini juga mempertanyakan status keberadaan alat berat yang diparkir diatas tanah milik pemerintah yang belum jelas kon tribusinya, serta eks makam pahwalan di kompleks Karaton yang belum jelaas statusnya. Sementara itu, Fraksi Golkar lebih menekankan pada persoalan daftar inventaris aset daerah yang tidak

lengkap dan tidak tersusun dengan baik. ”Kami meminta agar pemerintah daerah untuk lebih memperhatikan masalah daftar inventaris daerah yang tidak tertata dengan baik dan belum lengkap,” ujar Lis Sundari, yang diplot oleh fraksinya sebagai juru bicara. Fraksi lain seperti PKS, Fraksi Hanura, Persada, Demokrat dan Fraksi PDIP, juga lebih menyoroti masalah Kartu Inventaris Barang (KIB), mulai dari KIB A hingga KIB F. Yang oleh fraks-fraksi ini meminta agar pemerintah untuk segera menyusunnya dengan baik. Selain itu masalah rumah dinas, tanah persil, serta aset lain yang bergerak yang hingga kini tidak jelas bahkan ada yang telah berpindah tangan secara sepihak menjadi milik pribadi, juga tak luput dari perhatian fraksi-fraksi tersebut. Pada akahir pandangannnya, seluruh fraksi yang menerima penyampaian keterangan Bupati atas Raperda tersebut, menekankan agar pihak eksekutif untuk lebih memperhatikan masalah daftar dan data inventaris, agar kedepan tidak ada lagi barang dan aset milik pemerintah yang peruntukan dan statusnya yang tidak jelas sehingga pemakaiannya dalam dimaksimalkan. ***

BK Butuh Kejelasan LUWUK — Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Banggai, masih membutuhkan kejelasan mengenai peran dan fungsinya di lembaga DPRD. Sejumlah anggota DPRD banggai yang masuk dalam BK, mengakui masih lemahnya posisi BK DPRD, karena belum adanya kejelasan mengenai posisi BK di lembaga DPRD. “Kita masih membutuhkan semacam orientasi atau

pembekalan,” tutur Yanti Kuswara, anggota BK DPRD Banggai beberapa waktu lalu. Ia mengakui bahwa BK DPRD saat ini belum bisa berbuat banyak, karena secara tehnis lembaga itu masih belum memiliki kekuatan untuk mengambil langkah-langkah, karena secara internal BK DPRD masih membutuhkan penguatan mengenai peran dan fungsinya.(far)


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 5

Arus Balik di Terminal Boyou H+2 Meningkat Alfian Sepakat Kesehatan Gratis LUWUK-Gagasan yang dilontarkan Ketua DPRD Kabupaten Banggai, Samsulbahri Mang,SE yang menghendaki adanya kebijakan kesehatan gratis bagi rakyat Kabupaten Banggai, menda patkan tanggapan dari berbagai kalangan. Salah satunya adalah dari Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Kabupaten Banggai, Alfian Djibran. Alfian mengatakan, keinginan Ketua DPRD agar biaya pelayanan kesehatan kepada masyarakat digartiskan, adalah sebuah gagasan yang cemerlang. Untuk itu, ia mengatakan harus segera dikonritkan dan dijalankan. Alfian bahkan mengkritisi DPRD Kabupaten Banggai dalam pembahasan anggaran 2010 belum lama ini. Kata dia, jika ada keinginan dari DPRD untuk menggratiskan biaya kesehatan kepara

kemarin, sangat berbeda dengan arus balik balik yang terjadi pada hari sabtu. Pasalnya pada Minggu kemarin, adalah hari terakhir dari masa liburan natal, sehingga banyak pemudik yang menggunakan hari Minggu untuk kembali ke Kota Luwuk. Penumpang arus balik terlihat menumpuk sekitar pukul 11.00 hingga 12.30 wita pada Minggu kemarin, mengingat

Kerja Dewan Banyak Yang Inprosedural LUWUK-DPRD Kabupaten Banggai mendapat sorotan tajam dari berbagai kalangan. Agenda yang tidak luput dari sorotan ter sebut adalah agenda hearing yang dilakukan DPRD Kabupaten Bang gai dengan sejumlah investor di daerah ini, khususnya yang terkait dengan investasi perkebunan sa Faisal S Badjarat wit. Direktur Eksekutif Lembaga Aksi Peduli Lingkungan Hidup Indonesia (LAPELHI) Faisal S Badjarat, mengatakan, semestinya DPRD Banggai tidak mela kukan hearing dengan investor secara langsung. Sebab, yang dilakukan hearing sejatinya adalah Dinas Perke bunan atau instansi pemerintah dalam hal ini eksekutif. “Kenapa DPRD sudah melakukan hearing dengan investor? ini ada apa?,” tutur Faisal. Kata dia, apalagi model hearing yang dilakukan DPRD

Menyimak Usulan Reses Kecamatan Luwuk

BACA : HEARING.......Hal 6

(FOTO : YANTO IDRIS / LUWUK POST)

HAJI : Kedatngan para jemaah haji Kabupaten Banggai Minggu (27/12) kemarin. Tampak kendaraan pengangkut para jemaah haji.

Bupati Sambut Kedatangan Jama’ah Haji LUWUK- Penjemputan para Jamaah haji Kabupaten Banggai dipusatkan dimasjid Agung Luwuk pada Minggu (27/12) kemarin. Rombongan Jamaah

LUWUK-Komitmen untuk maju dalam perebutan bersama Ibu Halimah Amir, anggota kursi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai DPRD Banggai, Jajaran Kepolisian Golkar Banggai, tampaknya tak BACA :BUPATI.......Hal 6 main-main diperlihatkan oleh Syamsulbahri Mang SE, yang menyatakan diri siap bertarung dalam bursa pemilihan ketua partai berlambang beringin rindang tersebut. Kepada Luwuk Post akhir pekan kemarin, salah satu politisi Golkar yang akrab disapa Bali ini, mengatakan se bagai kader ia berhak dipilih dan memilih. ”Sebagai kader Golkar, saya LUWUK-Berbagai lokasi wisata yang berhak untuk dipilih dan terletak diberbagai tempat di kota Luwuk memilih,” tegas Bali. masih seperti hari-hari biasa. Pasalnya tempat Kata dia, keinginan wisata seperti kilo lima, sandakan, air salodik, untuk ikut bertarung serta beberap tempat lainnya, terlihat sepi oleh pengunjung. Berdasarkan pemantauan Luwuk Post, diberbagai tempat yang ber BACA : potensi syarat pengunjung ternyata tidak BALI.......Hal 6 terjadi. Lokasi wisata kilo lima misalnya yang Risal Arwie

Meski Libur Lokasi Rekreasi Tetap Sepi

Sofhian Mile Berbagi dengan Anak Yatim

BACA : SOFHIAN.......Hal 6

Tepis Isu Tua dan Muda

haji Kabupaten Banggai kloter 13 dan 14 tersebut, tiba sekitar pukul 12.00 wita. Acara penjemputan itu, dihadiri Bupati Banggai Ma’mun Amir

Ainul Jannah Peringati Hari Asyura 10 Muharam

LUWUK-Kegiatan sosial kembali dilakoni HM. Sofhian Mile, SH, MH. Kali ini kepeduliannya diberikan kepada para anak yatim. Momentum ini sengaja diprakarsainya bersama Yayasan Ainul Jannah. Sebab Senin (27/12) kemarin atau tepatnya 10 Muharam merupakan hari Anak Yatim. Hajatan itu digelarnya secara sederhana. Pelataran kediaman Sofhian Mile yang terletak di jalan Pelita Kelurahan Baru menjadi pusat kegiatan. Duduk bersilah, puluhan anak yatim yang didampingi para

Bali Siap Pimpin Golkar

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

BERBAGI RASA : HM. Sofhian Mile, tadi malam berbagi rasa dengan puluhan anak yatim. Hajatan yang dilaksanakan di pelataran kediaman mantan aleg DPR-RI asal Golkar ini dalam rangka memperingati Hari Asyura yang jatuh pada 10 Muharam Tahun Hijriah.

BACA : MESKI.......Hal 6

Samsulbahri Mang,SE

Antara Pengunjung dan Jemaah Haji

Jemaah Haji Disambut Suka Cita Keluarga Laporan YANTO

IDRIS Luwuk

MESJID agung Luwuk pada Minggu (27/12) kemarin didatangi warga yang berasal dari berbagai kecamatan se Kabupaten Banggai. Kedatangan mereka ada yang meng gunakan kendaraan pribadi, kendaraan umum, bahkan ada pula menggunakan sepeda motor. Tak pelak lagi halaman Masjid agung Luwuk terlihat tidak mampu menampung kendaraan dari berbagai jenis, sehingga ada beberapa kendaraan yang harus diparkir para pemiliknya diluar halaman masjid. Meskipun kedatangan para rombongan haji diperkirakan pukul 12.00 wita, namun sejak pukul 11.00 warga telah mulai memadati masjid Agung Luwuk, baik disisi kiri maupun kanan telah dipadati para pengunjung serta keluarga yang ingin menjemput. “Rombongan telah berada di Desa Bunga,” cetus salah satu warga didekat pintu masuk mesjid disisi kiri. “Dari mana anda tahun,” tanya tetangganya. “Saya baru di sms ini,” jawabnya.

BACA : JEMAAH HAJI.......Hal 6

CMYK

BACA : MENYIMAK.......Hal 6

BACA : ARUS BALIK.......Hal 6

Hearing Investor, DPRD Disoroti

BACA : ALFIAN.......Hal 6

LUWUK-Berdasarkan data yang diterima Luwuk Post mengenai hasil reses para anggota legislatif beberapa waktu lalu di Kecamatan Luwuk. Ada beberapa usulan dari berbagai desa yang sangat dibutuhkan. Secara Umum usulan dari masing-masing desa yang berada di Keca matan Luwuk adalah penambahan serta perbaikan sarana infrastruktur. Tidak itu saja, dari sekian banyak desa ada beberapa desa dan kelurahan yang sangat miskin usulan yakni, desa Kamumu, kelurahan Luwuk, Kelurahan Tanjung Tuwis, Kelurahan Soho serta kelurahan Nambo Lempek. Desa Kamumu pada saat reses yang diketuai Sukri Djalumang hanya mengusulkan agar honor dari tenaga pendidik yang ada didesa tersebut bisa disesuaikan dengan Upah Minimum Re

pada jam-jam tersebut mobil penumpang yang berasal dari berbagai kecamatan seperti Kecamatan Pagimana, Bunta, Nuhon serta beberapa Kecamatan lainnya mulai berdatangan. “Mengingat hari Senin akan mulai bekerja, jadi kami

CMYK

Alfian Djiran

LUWUK- Arus balik penumpang di terminal pe numpang Boyou pasca perayaan Natal H+2 pada minggu (27/12) kemarin, mulai terlihat sarat penumpang yang berasal dari berbagai desa. Selain itu arus kendaraan dari dan menuju kota Luwuk mulai ramai, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Kepadatan penumpang arus balik pada Minggu

(FOTO : YANTO IDRIS / LUWUK POST)

HAJI : Kedatangan rombongan jamaah haji Kabupten Banggai Minggu (27/ 12) kemarin di Masjid Agung Luwuk.


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 6

Penjaga Sekolah Lapor ke DPRD

DPRD Banggai Kecewakan Rakyat

Kepsek Tidak Lagi Bertugas PAGIMANA-Keprihatinan yang terjadi terhadap SD Negeri Tampe, adanya kepsek yang tidak lagi aktif melakukan tugas dan tanggung jawab disekolah tersebut kini laporannya sudah masuk pada DPRD Kabupaten Banggai, sehingga di minta Dinas Pendidikan dan olahraga segerah menyikapi masalah yang terjadi. Hal ini di tuturkan Penjaga Sekolah SDN Tampe, Asri Zaman, kepada Luwuk Post, (26/12), Adanya laporan kepala sekolah yang tidak melakukan tugas hampir setahun, saya sudah laporkan ke DPRD Kabupaten Banggai dengan menceritakan apa yang selama ini di lakukan oleh Kepsek dengan membiarkan anak didiknya terlantar, serta dana BOS disunat, dan proyek DAK 2009 untuk pengadaan meubeler bangku siswa yang di diadakan, hanya bangku bekas yang dicat kembali, sehingga saat ini pemerintah desa maupun orang tua murid yang ada di desa tersebut merasa sangat kecewa apa yang dilakukan oleh kepala sekolah dengan tidak bertanggung jawab selama ini, serta proyek DAK selama beberapa bulan di bangun di kerjakan oleh mitra, Kepsek hanya membiarkan begitu saja tanpa di kontrol padahal dalam papan proyek tertulis kepsek yang bertanggung jawab, sehingga diduga proyek DAK SDN Tampe tidak beres. UPT Dikpora Kecamatan Pagimana hanya melihat sebelah mata permasalahan ini. Asri juga mengungkap bahwa dengan adanya Rasman Wae selaku kepala sekolah dari laporan masyarakat bahwa pernah tim UPT Dikpora Kecamatan Pagimana beberapa waktu lalu melakukan kunjungan di sekolah tersebut, di adakannya pertemuan antara orang tua murid serta pemerintah desa dengan melaporkan kepala sekolah sudah cukup lama tidak masuk melaksanakan tugas, dan pada saat itu dari UPT Dikpora menanggapi keluhan tersebut, namun sangat disayangkan apa yang menjadi keluhan para orang tua murid, sampai saat ini tidak bisa di selesaikan. “Malahan perilaku kepala sekolah SDN Tampe semakin menjadi,” ungkap asri, Asri menyerahkan catatan dari Bendahara Dana BOS SD Negeri Tampe, S.Manggarai kepada awak media ini,kemarin. Dalam catatan itu tertulis jelas bahwa, laporan penerimaan dana BOS triwulan pertama yang tidak di tandatanganinya selaku bendahara, ternyata dana tersebut cair, triwulan ke dua ditandatangani namun keuangannya dicairkan namun tidak diketahui kejelasannya. Triwulan yang ke tiga juga demikian, tidak di tanda tangani oleh bendahara namun juga tetap keluar keungannya, yang di keluarkan oleh kantor pos. Untuknya dalam pernyataan S. Manggarai selaku bendahara dana BOS, bahwa kwitansi pengeluaran dan penerimaan dana BOS yang selama ini mengatasnamakan bendahara semuanya telah di rekayasah oleh Rasman Wae selaku Kepala Sekolah, ungkap S.Manggarai dalam catatanya. Asri menjelaskan, permasalahan sudah masuk di DPRD tentang adanya Kepsek Rasman Wae, tidak lagi melakukan tugasnya dengan maksimal laporan tersebut telah di terimah oleh salah satu anggota dewan dan rencananya beberapa anggota dewan akan berkunjung ke kepulauan poat waktu dekat ini dengan melakukan pemeriksaan dan dialog langsung bersama orang tua murid, tentang apa yang menjadi keluhan warga dan orang tua murid. untuknya asri berharap kepada Disdikpora dan UPT Dikpora kecamatan pagimana di minta tanggapi permasalahan ini sebab hal ini sangat merugikan murid. serta juga di ingatkan untuk dana belasan juta rupiah untuk bantuan guru terpencil selama satu tahun mengabdi bakal diberikan kepada kepsekkepsek yang memiliki hak, diminta kepada Dikdipora untuk tidak membuat kesalahan atau salah sasaran. (anto)

MENYIMAK Sambungan dari Hal 5 gional (UMR), sementara Kelu rahan Luwuk hanya mengusul kan drainase, untuk Kelurahan Tanjung Tuwis hanya mengha rapkan ada nya pembuangan limbah/sampah masyarakat, Ke lurahan soho ha nya mengusul kan adanya normali sasi sungai sepanjang 300 meter, dan Kelu rahan Nambo Lempek mengu sulkan agar jalan yang berada dibelakang mesjid nambo lem pek dapat diaspal.Sementara usulan yang paling banyak ada lah usulan dari desa Biak yang meliputi sekitar 11 item usulan yakni, pembangunan riol, abrasi pantai dusun I dan II, pengu rusan tanah

ALFIAN Sambungan dari Hal 5 rakyat, maka anggaran senilai Rp20 miliar hasil rasionalisasi yang dilakukan, hendaknya di dorong untuk memenuhi kebu tuhan

ARUS BALIK Sambungan dari Hal 5 memutuskan untuk kembali ke Luwuk pada hari Minggu,” tutur salah seorang pemudik Hendri kepada Luwuk Post, Minggu

BALI Sambungan dari Hal 5 dalam bursa pemilihan pada Musyawarah Daerah (Musda) Golkar yang djadwalkan dihelat pada Januari 2010 mendatang, tidak lain karena Musda meru pakan suatu mekanisme untuk menjadi pucuk pimpinan dalam partainya. ”Saya pikir ini (Musda, -red) mekanisme untuk menjadi se orang pimpinan partai dan me rupakan jalan yang baik, lain halnya kalau kudeta yang ten tunya tidak dibenarkan dan tidak sesuai dengan prinsip saya,” tuturnya.Komitmen untuk maju se bagai calon pe mimpin partai pada

HEARING Sambungan dari Hal 5 dengan gabungan komisinya itu, terkesan lebih pada intero gasi. Mestinya DPRD membe rikan dorongan kepada investor dan bukan dengan cara “menekan” sehingga membuat para investor tidak nyaman. Faisal mengatakan, berbeda

Penebangan Liar di Balaang Makin Marak BUNTA-Upaya yang dila kukan Dinas Kehutan Kabu paten Banggai dalam memberan tas praktek penebngan hasil hu tan secara liar di daerah ini khu susnya di wilayah Kecamatan belum membuakan hasil. Buk tinya, sejumlah kawasan hutan di daerah ini, khusunya di Keca matan Nuhon praltek pene bangan atau pembalakan hasil hutan secara liar masih merajalela dan terkesan dibiarkan oleh peme ritah daerah maupun Dishut Kabupaten Banggai. Pantauan Luwuk Post beberapa hari ter akhir disejumlha kawasan hutan yang memiliki hasil hutan ber

aneka ragam jenis kayu kelasikelas ekspor masih mark terjadi penebagan liar. Bahkan sebagian besar kawasan hutan yang ada telah mengalami penggundulan. Bahkan danpaknya secara per lahan-lahan sudah mulai dira sakan oleh masyarakat kecil. Kawasan hutan yang terdapat di Desa Balaang Kecamatan Nuhon misalnya makin marak terjadi penebangan hutan secara liar oleh pihak atau orang tidak ber tanggung jawab. Ironisnya, dari nformasi yang berhasil dihimpun koran pelaku penebangan liar tersebut di back up oleh oknumoknum tertentu yang memiliki

power dan pengaruh kuat diling kungan masyarakan. Zakri seorang warga Desa Balaang kepada koran ini Ming gu (27/12) kemarin mengungkap kan bahwa praktek penebagan hutan seacara liar di desa setem pat makin marak. Dan secara pelahan-lahan dampaknya su dah dirasakan oleh masyarakat setempat. Dampaknya yang telah dirasakan oleh masyarakat yakni pendangkalang sungai. Oleh karena itu, pemerintah daerah dan Dishut harapkan dapat me ngatasi persoalan tersebut, guna mencegah terjadinya ben cana.(Amank)

Jalan Poros Uwedaka-Daka Tertimbun Lonsor PAGIMANA-Akibat hujan lebat yang mengguyur hampir seluruh wilayah di daerah Kabupaten Bang gai dan sekitarnya, membuat se bagian besar jalan poros trans Sulawesi yang bertebing khusus nya Kecamatan Pagimana tertim bun longsor. Jalan poros antara Desa Uwedaka-Daka dan Lobu, Kecamatan Pagimana tertimbun longsor sepanjang kurang lebih 2 meter serta menutupi satu badan jalan, akibat ambruknya tebing

yang ada disekitar jalan itu. Informasi dihimpun Luwuk Post, bekas reruntuhan tebing masih menutupi badan jalan sejak 3 hari terakhir dan cukup mengganggu pengendara. Rahmat seorang warga setempat kepada Luwuk Post Jumat (25/12) kemarin menuturkan, runtuhan tebing yang menutupi badan jalan poros trans sulawesi antara Uwedaka-daka dan Lobu sejak 3 hari lalu. Namun menurut Rahmat hingga saat ini

belum ada upayah yang dilakukan oleh pihak Dinas Bina Marga dan Pengairan (Disbimair) Kabupaten Banggai untuk membersihkan serpihan batu tebing yang masih menumpuk di badan jalan. Olehnya itu, Rahmat meminta kepada Disbimair dan pemerintah setempat untuk mencari solusi mengatasi serpihan yang masih berserakan tersebut, guna memper lancar arus lalu lintas kendara an.(Amank)

MUI Perlu Agendakan HUT Anak Yatim LUWUK-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Banggai diminta untuk dapat mengagen dakan peringatan hari anak yatim, yang jatuh pada tanggal 10 Muharam tahun Hijriah. Imbauan itu dikatakan Ust. As’ad Dg. Matona, pada peringatan Hari Asyura yang dilaksanakan di ke diaman HM. Sofhian Mile, SH, MH, tadi malam.Menurutnya, kegiatan itu jangan hanya dipandang dari sudut sere monialnya. Akan tetapi lebih dimaknai sebagai bentuk kesyukuran kita kepada Allah SWT. Dalam Al-Qur’an kata pengurus MUI Kabupaten Banggai ini, jelas disebutkan ada beberapa ciri orang yang merugi. Pertama kata dia, kelompok orang yang suka mene

bar fitnah. Kedua, adalah pendusta agama. Kategori yang satu ini adalah termasuk yang sengaja melantarkan anak yatim.Dalam Islam, orang yang peduli dengan anak yatim sangat mulia. “Jangan kan membantu mereka dengan mengangkat derajat menjadi orang berguna. Memegang kepala anak yatim dalam artian merasa ibah, ganjaran pahala sudah diberikan Allah,” ujarnya. As’ad mengaku, sudah 20 tahun di Luwuk, baru kali ini hajatan Hari Asyura diperingati. Padahal hal ini penting untuk diperingati. Maka nya sambung dia, lewat agenda yang dilakukan Sofhian Mile ber sama Yayasan Ainul Jannah, MUI Kabupaten Banggai dapat

yang diambil alih Pemerintah Daerah, pengadaan kendaraan di nas, pembangu nan talud sepan jang 1.500 me ter, pemeliharaan jalan kantong produksi sepanjang 1.100 meter, pembangunan kantor desa, pe ngadaan bibit kelapa dalam 10.000 biji, pengadaan bibit jagung 100 buah, pengadaan ke ramba apung 10 unit, dan penga daan lampu celup 15 buah. Untuk kelurahan Kilongan mengusulkan, adanya normali sasi sungai, pembangunan talud sepanjang 1,5 km, pembangu nan BPU, pembuatan jalan ak ses kepekuburan umum se pan jang 300 meter, pengaspalan jalan de pan bimoli 300 meter, serta pem bangunan jalan se tapak sepanjang 100 meter. Se mentara Kelurahan

Bungin usu lan yang utarakan meli puti, pengelolaan bagan bagi kelom pok nelayan, pengaspalan jalan 800 meter, pembuatan jalan setapak 1.200 meter, pembangu nan pagar kantor lurah 100 meter, pembuatan jalan samping Pertamina atau lokasi Bintaro 1,5 km, dan normalisasi sungai soho diwilayah kodim 300 meter dan UKM. Kelurahan Baru ter catat sekitar 6 usulan yakni, di buat kan perda menganai hutan pe nyangga kota, perbaikan jalan, penertiban tanah, pembua tan pagar kantor lurah, jalan lingkungan 1.200 meter dan rehap SDN Inpres 2 Kelu rahan Baru.Taman pengajian serta pembuatan jalan setapak 200 me ter adalah usulan dari Kelu ranan Keraton. Dan untuk Kelu rahan Sim pong meliputi, pembu atan bronjong

kesehatan gratis terse but. “Kalau gagasan ini benar dan serius, mestinya Rp20 miliar hasil rasionalisasi kemarin, langsung di dorong untuk kebutuhan itu,” tutur Alfian.figur yang belakangan ini disebut-sebut sebagai kandidat Bupati Banggai itu mengatakan, tidak saja kesehatan yang perlu

untuk digratiskan, melainkan pendidikan juga perlu untuk digratiskan, bila memang keuangan daerah memung kinkan untuk itu. “Yang jelas saya sepakat dengan gagasan kesehatan gatis, bila perlu dengan pendi dikan. Dan ini harus kongrit, modelnya seperti apa,” tandas nya. (far)

kemarin. Hendri mengatakan, mes kipun pada hari Minggu keba nyakan angkutan penumpang penuh oleh para pemudik, na mun tidak me ngurungkan niat nya untuk kembali. “Mes kipun sesak dengan penum pang, apa boleh buat, saya harus tetap kembali ke Kota Luwuk, untuk

memulai aktivitas,” imbuh nya.Yang pasti kata Hendri, 4 hari libur adalah waktu yang cukup untuk mera yakan Natal bersama keluarga didesa. “Empat hari sudah cukup untuk liburan Natal bersama keluarga,” tutur salah satu kar yawan disalah satu perusahaan swasta di Luwuk. (ynt)

Musda men datang, jelas Bali, tentunya ha rus dengan dukungan para pe serta Musda. ”Saya memang siap maju, tapi tentunya dengan dukungan para peserta Musda nanti,” tu kasnya.Ditambahkan, dalam anggaran dasar partai Golkar, dirinya sebagai kader memiliki hak untuk maju dan telah meme nuhi persyaratan. Terkait isu tua muda yang kini santer beredar dan menjadi per bincangan hangat, dimana kader yang muda-muda diminta legowo agar menahan dulu kei nginan untuk maju sebagai ke tua partai karena masih ada kader senior yang lebih mum puni dalam memimpin, Bali de ngan tegas menyatakan bahwa dirinya tidak melihat dari sisi

tersebut. Sebab katanya, ia ti dak pernah mempersoalkan tua muda.”Kalau ada yang bilang tetap mempersilahkan tokoh yang tua, saya pikir itu sah-sah saja karena itu pendapat mereka, dan saya tidak pernah mendiko tomikan antara tua dan muda,” tandasnya.Ia menambahkan, persoalan kalah menang dalam Musda kendepan merupakan suatu hal yang lumrah. Begitu pun dengan dirinya yang me nyatakan siap menang dan siap kalah.”Saya siap menang dan siap kalah. Dan kalau nanti ada kader lain yang menang, bukan melihat saya atau yang lainnya sebagai musuh tapi harus melihat sebagai kader, yang secara bersama-sama membersarkan partai kedepan,” harap Bali. (tr-03)

kasusnya apabila investor ter sebut sudah bekerja beberapa tahun dan terjadi konflik sosial ditengah masyarakat. Hal itu menjadi wajar bagi DPRD untuk ikut terlibat terlalu jauh. Meski demikian, mekanisme melalui dinas perkebunan mestinya juga tetap harus jalan.Failsa menyoroti hearing yang dilakukan oleh DPRD de ngan investor sawit yang ada di Bualemo. Sebab kata dia, pertanya

an para anggota de wan sudah mengarah pada in terogasi dan hingga pada hal-hal yang sangat dalam. “Ini investor baru akan mulai, kenapa sudah diinterogasi seperti itu. Ada hal-hal tertentu yang men jadi rahasia perusahaan. Kecuali kalau perusahaan sudah mem buat masalah di daerah ini, barulah bisa diinterogasi sepoer ti itu, itupun prosesnya tidak langsung hearing dengan de wan,” tuturnya. (far)

Jalan TaugiLabotan Terbengkalai MASAMA -Tanpa disadari, DPRD Kabupaten Banggai pe riode saat ini telah mencoreng hati rakyat kecil. Seperti yang dikemukakan Wakil Ketua Ka rang Taruna Desa Taugi, Keca matan Masama, Idin Rahman. Kata dia, semestinya DPRD Ka bupaten Banggai tetap menja dikan ruas jalan Taugi-Labotan yang sudah dibangun pada tahun anggaran 2009 lalu, tetap menjadi perioritas anggaran tahun 2010. Ia sangat menyesalkan sikap DPRD Kabupaten Banggai yang tidak menggunakan pertim bangan objektif dalam mele takan program dalam anggaran belanja. Dijelaskan, ruas jalan 2 kilometer di Desa Cemerlang Kecamatan Masama, menjadi tidak perioritas bila diperhadap kan dengan ruas jalan TaugiLabotan. Pertimbangannya ada lah ruas jalan Taugi-Labotan tinggal melanjutkan saja, semen tara jalan 2 kilometer di Desa Cemerlang baru akan dimulai sehingga tingkat perioritasnya masih bisa ditangguhkan.“Se karang ketika jalan Taugi-La botan dikerjakan hanya sete ngah seperti ini, siapa yang ber tanggung jawab? Ini namanya anggota DPRD tidak menggu nakan akal sehat saat rapat di parlemen,” tutur

Idin.Mahasiswa Untika kelas jauh Masama itu meminta per tanggung jawaban Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Banggai Andi Djalaludin atas pekerjaan jalan Taugi-Labotan yang terbengkalai tersebut. Se bab mestinya ruas jalan itu sudah harus selesai tahun 2010. Ia menuturkan, sejak tahun 2008 yang lalu, jalan Taugi-Labotan sudah diprogramkan, namun terjadi ketimpangan karena ter nyata yang dikerjakan bukan jalan Taugi-Labotan melainkan jalan Cemerlang-Kospakarya. Namun masyarakat masih bisa memahami hal itu meskipun se benarnya sudah sangat menya kitkan. Sebab, pada tahun 2008 saat itu Kepala Dinas Bina Marga Andi Djalaludin berjanji akan melaksanakan pekerjaan itu pada tahun 2009. Tahun itu pekerjaan sudah terbukti, na mun tidak tuntas dan dijanjikan akan dilanjutkan di tahun 2010. Sayangnya, janji tersebut kem bali dikhianati, karena proyek jalan terbukti dipangkas angga rannya untuk tahun 2010. Kali ini, dengan tidak dianggarkan nya ruas jalan itu, rakyat kata Idin merasa telah di injak-injak harkat dan martabatnya oleh Di nas Bina Marga dan juga DPRD Kabupaten Banggai. Idin me ngatakan, pihaknya bersama komponen pemuda, mahasiswa dan masyarakat di Masama akan membahas masalah itu dalam pertemuan khusus akhir pekan depan, terkait dengan sikap yang akan diambil atas kebijakan tersebut.(far)

Proyek DAK Bualemo Rampung

memprogramkan.Sebab ingat kata As’ad, ancaman Al-Qur’an ketika kita abaikan penderitaan anak yatim cukup pedih. (yan)

BUALEMO-Proyek rehabili tasi 4 dari 6 sekolah dasar (SD) di Kecamatan Bualemo yang dibiayai DAK tahun anggaran 2009, akhirnya rampung,. Mes kipun proses pelaksaan peker jaannya sempat molor dari wak tu yang ditentukan. Dengan kondisi ini, anak didik dan segenap staf pengajar bisa segera menikimati suasana be lajar yang baru, setelah menik mati liburan kurang lebih 1 pekan. Selain itu pula, akan membe rikan kenyamanan atau tidak lagi menganggu para pemakai, khususnya seluruh insan pendi dikan yang bernaung di dalam

nya, sehingga dengan begitu aktifitas belajar mengajar bisa lebih terkonsentrasi seiring dengan upaya peningkatan mutu pendidikan. Informasi yang dihimpun LP mengatakan, dari 6 proyek DAK yang teralokasikan upah tenaga kerja selama 10 hari sempat terkatung-katung bebe rapa waktu lamanya. “Namun upah kami sudah dibayar”, ujar salah seorg tenaga kerja yang di konfirmasi LP, Rabu kemarin (24/12). Sedangkan untuk proses peker jaan, saat ini tinggal pelak sanaan pengecetan gedung. (OFY)

untuk sungai jole 300 meter, jalan lingkungan jole 300 m dan pemba ngunan DAM. Untuk Desa Boyou pada tahun akan datang mengusul kan pengadaan bibit jagung dn pe nambahan jalan kantong pro duksi, Desa Tontuan mengusul kan penga

daan rumah layak huni bagi 56 kk dan roil, Ke lurahan Hanga mengu sulkan pengadaan mobieler poskes des, penambahan plat deker, serta insentif rapel. berbeda halnya de ngan desa bunga yang lebih mem prioritaskan pa da pembangunan

kantor desa yang menurut mereka sudah ada anggarannya namun hing ga kini belum juga dibangun, dan penambahan roil sepan jang 500 meter. SamahalnyadesaBubung yang pada tahun akan datang mengharapkan ban tuan pemba

ngunan riol depan jang 1500 meter serta pemba ngunan TK/PAUD. Sementara itu untuk desa Koyoan meng harapkan adanya jalan desa menuju KLK, serta jalan tani sepanjang 2 km, dan adanya penambahan insntif bagi kaur yang dinilai sangat minim. (ynt)

SOFHIAN

memaparkan sepata dua katanya. Menurut Sofhian, berbagai perayaan hari besar Islam telah kita laksanakan. Na mun untuk hajatan hari anak yatim atau yang disebut Hari Asyura ini jarang sekali diperi ngati. Lewat kesempatan ini Sofhian berharap peringatan hari anak yatim yang jatuh pada tanggal 10 Muharam tahun Hijriah dapat menjadi agenda tahunan dari

Yayasan Ainul Jannah. “Saya harap kegiatan ini tak hanya dilakukan pada hari ini saja. Akan tetapi man jadi agenda rutinitas,” ujar Sofhian.Terlepas harapan Sofhian agar ini menjadi ke giatan tahunan, dia juga menga takan, kepedulian terhadap anak yatim menjadi pesan Allah dalam sebuah firman di dalam Al-Qur’an. Bukan itu saja kata mantan aleg DPR-RI asal Golkar ini, kebijakan tersebut

menjadi sebuah kewajiban kita sebagai orang yang mampu. “Terlepas ini menjadi amanat AlQur’an, menyantuni anak yatim juga sebuah kewajiban bagi kita yang mampu,” kata Sofhian. Dia akhir komentarnya, Sofhian kembali menekankan, agar kegiatan yang digelar kali ini bukan pertama dan terakhir. Akan tetapi akan menjadi agen da tahunan dari Yayasan Ainul Jannah. (yan)

li buran Natal yang bersamaan dengan liburan akhir pekan ini, dirinya bersama keluarga lebih banyak menghabiskan waktu dirumah. “Liburan akhir pekan ini kami sekeluarga lebih ba nyak berada dirumah, ketim bang mengunjungi tempat rekre asi keluarga,” tuturnya. Menurut Iwan, biasanya jika pada hari libur mereka mengun jungi lokasi wisata yang terletak didesa Salodik dan kilo lima, namun diliburan akhir pekan ke marin, mereka lebih memilih ru mah untuk dijadikan sarana berlibur. “Selama

ini jika masa liburan kami mengun jungi tem pat rekreasi, untuk liburan kali ini kami lebih utamakan di rumah, selain menghemat biaya rumah bisa menjadi lebih bersih lagi,” imbuhnya.Sementara di tempat berbeda salah seorang pengunjung tempat rekreasi pantai kilo lima Nita kepada koran ini mengatakan, jika masa liburan dirinya bersama bebe rapa rekanrekannya mengunju ngi lokasi tersebut. “Saya ber sama temanteman saya sering mengunjungi tempat ini jika pada waktu liburan,” tuturnya. Hanya saja tempat

tersebut mereka kunjungi diwaktu pagi hari saja. “Kami datang ketem pat ini hanya pagi hari, jika hari minggu,” akunya.Diminta tang gapannya mengenai benyaknya pengunjung yang datang me ngingat masa liburan Natal dan Akhir pekan? Nita mengatakan, para pengunjung jumlahnya tidak jauh berbeda dibanding hari libur lainnya. “Jumlah pe ngunjung masih seperti hari biasa, tidak terlihat ada penambahan yang berarti, buktinya sejak pagi tadi para pengunjung yang datang sangat sedikit,” tuturnya. (ynt)

haji saat ini telah berada di KM 1 untuk itu diminta ke pada para pengunjung agar mengosongkan areal pintu ma suk. Namun apa hendak dikata bukannya pintu masuk diko songkan justru malah terlihat padat oleh pengunjung serta keluarga penjemput. Melihat pintu masuk sisi kiri telah dipadati pengunjung kemung kinan besar panitia telah mem berikan aba-aba agar mengalih kan jalur masuk para rombo ngan haji melalui pintu sisi ka nan yang tadinya tertutup, se hingganya ketika rombongan haji

memasuki halaman masjid para pengunjung yang berada dipintu masuk masjid sebelah kiri terkecoh.Melihat bukan pin tu tersebut yang akan dilalui para jemaah haji mereka pun lari berhamburan kesisi kanan pintu masuk masjid agung Luwuk. Akibat aksi serobot para pe ngunjung dan keluarga ini sem pat menghambat para jemaah haji ketika memasuki ruangan mesjid. Berkat kesigapan para aparat keamanan yang berjaga-jaga secara perlahanlahan para jemaah haji memasuki

ruangan mesjid untuk melaksanakan sho lat tahiyatul masjid dan dilan jutkan dengan ibadah sholat dzuhur berjamaah, selanjutnya para jemaah haji kemudian diserahkan Pemerintah daerah kepada Keluarga bertanda perjalanan haji pada tahun ini telah berakhir, sementara itu curah hujan diluar Masjid mulai mereda, seakan memberi sinyal untuk para jemaah haji agar segera kembali kerumah mereka dan bertemu dengan sanak famili yang ditinggalkan. (*)

sendiri.Dalam sam butan singkat yang disampai kan.Berdasarkan data yang dibacakan Asisten I Mustadir Malia selaku panitia penjem putan tersebut, bahwa jumlah jemaah haji Kabupaten Banggai mencapai 171 orang, dan dalam perjalanan menuju daerah ini, ada beberapa jemaah haji Kabu paten Banggai yang berasal dari Kecamatan Bunta sebanyak 13 orang sudah diserahkan kepada Pemerintah Kecamatan Bunta. Sementara 6 orang yang berasal dari Kecamatan Pagimana su dah pula diserahkan kepada pemerintah setempat. Mustadir juga menginforma sikan bahwa rombongan Jema ah Haji Kabupaten Banggai bergabung bersama dengan rombongan jemaah haji asal Kabupaten

Morowali dan Bang gai Kepulauan. Dan Rom bongan Jemaah Haji Kabupaten Banggai dalam melakukan ibadah semuanya berjalan aman dan lancar, bahkan jarak antara penginapan dan tempat ibadah kloter 13 dan 14 dari Kabupaten Banggai sangat berdekatan de ngan lokasi tempat ibadah. “Jarak penginapan rombongan dengan Baitullah hanya ber kisar 200 meter, bahkan hanya sekitar 100 meter jarang lokasi penginapan para jemaah de ngan tempat ibadah yang ada di Madina,” tuturnya. Dalam kesempatan yang sama sempat pula diperdengar kan pesa dan kesan para jemaah haji yang dibawakan oleh Ir. H. Faisal Mang, MM, menurut dia dalam pelaksanaan haji tahun ini, ada

anugerah yang paling besar yang diberikan Allah S.W.T yakni, antara lokasi tempat ibadah dan penginapan sangat berdekatan. Selain itu kata Faisal, salah satu jemaah asal Kabupaten Banggai, dengan umur 104 tahun merupaka jemaah haji tertua se- Indonesia. Sementara itu, dari lokasi penjemputan, ratusana keluarga jamaah haji telah berada di Masjid An Nur sejak pagi ka rena menduga kedatangan rom bongan haji tiba lebih cepat. “Saya tibah disini dari jam tujuh pagi. Ternyata rom bongan tiba jam 12,” kata Suriah, warga kecamatan Toili.Penjemputan haji tahun ini berjalan lancar tanpa insiden. Puluhan anggota Polres Banggai dilibatkan untuk menertibkan jalannya penjem putan.(ynt/aha)

As’ad Dg. Matona

Sambungan dari Hal 5 ibunya tampak semringah. Tak ada beban terlihat di wajah-wajah mereka. Acara itu dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ust. Khaidir Siraju. Selan jutnya Sofhian Mile berkesem patan

MESKI Sambungan dari Hal 5 terletak di kota pesisir, sejak Sabtu, hingga Minggu (27/12) masih saja terlihat kurang pe ngunjung. Bahkan masa li buran diakhir pekan kemarin, sebagian besar warga kota Lu wuk lebih mengutamakan di rumah ketimbang menghabis kan waktu mengunjungi lokasi wisata dikota Luwuk dan se kitarnya.salah seorang warga BTN Nusagriya Iwan kepada Luwuk post, Minggu (26/12) kemarin mengatakan, masa

JEMAAH HAJI Sambungan dari Hal 5 Diluar Masjid cuaca yang tadinya panas tiba-tiba mulai mendung dan akhirnya hujan, meskipun hujan ringan namun membuat para pengunjung di luar masjid terlihat kocar kacir mencari tempat ber teduh ada yang berteduh diteras mesjid adapula yang berteduh didalam mobil pribadi mereka. Tiba tiba saja melalui pengeras suara di umumkan bahwa para rombo ngan

BUPATI Sambungan dari Hal 5 Resort Banggai, serta unsur Muspida Kabupaten Banggai. Bupati Ma’mun mengatakan, selaku Pemerintah Daerah pihak nya menerima secara resmi ke datangan para jemaah haji yang berasal dari Kabupaten Bang gai. Selain itu, Ma’mun ber harap kepada para Jemaah haji agar predikat haji yang disan dang dapat dijadikan wahana untuk pengontrolan diri, sehing ga dapat menjadi haji yang mab rur. Bukan itu saja, predikat haji yang disandang dapat pula dija dikan panutan serta contoh di lingkungan keluarga para jema ah haji itu


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 7

Ismanto: Kewenangan DPD Dilangkahi Suryanto

Persaingan Konfercab Dinilai tak Sehat LUWUK-Meski masih menyisahkan beberapa pekan lagi, namun aura pertarungan Konfercab PDIP sudah terlihat. Bahkan dugaan persaingan tidak sehat dalam menggalang kekuatan dari Pengurus Anak Cabang (PAC) makin tidak bisa terhindarkan. Inmekanisme sebagaimana diamanatkan dalam ketentuan partai berlambang banteng moncong putih ini, setidaknya dibeber ‘orang dalam’ dari partai tersebut. Adalah Wakil Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Banggai, Ismanto Tiadja yang bukabukaan atas ketidak becusan dalam menegakkan aturan tersebut. “Me-

mang sudah terlihat tidak fairnya kompetisi jelang Konfercab PDIP Kabupaten Banggai. Saya berani buka-bukaan karena memang ini kondisi yang sebenarnya terjadi,” kata Ismanto kepada Luwuk Post di kediamannya di desa Biak Kecamatan Luwuk, Minggu petang (27/ 12) kemarin. Dia menjelaskan, DPD PDIP Sulteng sebelumnya telah mengeluarkan surat tugas yang diperuntukkan memimpin seluruh pleno ditingkat PAC, dalam rangka mengakomodir aspirasi PAC terkait figur yang akan didorong partai

untuk maju sebagai kandidat Ketua DPC PDIP Kabupaten Banggai pada Konfercab. Surat tugas itu menyebutkan Sri Indraningsi Lalusu sebagai Ketua Pelaksana Tugas dengan didampingi dua rekannya dari DPD, yakni Surahmat Agan dan Mastam. Setelah itu kata Ismanto muncul lagi surat mandat dari DPD PDIP Sulteng untuk DPC PDIP Kabupaten Banggai. Surat mandat ini juga dalam kaitan mengakomodir aspirasi PAC. Penjaringan keinginan dari botom-up ini jelas Ismanto juga diatur dalam SK DPP PDIP No. 435 tentang pelaksanaan pleno untuk menentukan

Suryanto harus Dapat Izin DPP PDIP LUWUK-Konfercab PDIP yang akan dihelat Januari tahun depan, benar-benar kompetitif. Tak hanya simpatisan Suryanto yang mengklaim Herwin bakal terganjal pada SK DPP PDIP. Sebaliknya yang merespons Herwin tampil juga mengklaim serupa. “Keliru kalau Herwin bakal terganjal SK DPP PDIP. Justru Suryanto hingga saat ini belum memenuhi syarat untuk maju pada Konfercab mendatang,” ujar simpatisan PDIP Kabupaten Banggai, Idham Malarangen kepada Luwuk Post, kemarin malam. Asumsi yang menyebutkan Suryanto bakal single fighter pada hajatan itu tidak benar. Justru Suryanto yang tidak akan tembus

pada perebutan kursi nomor satu di tubuh DPC PDIP Kabupaten Banggai itu. Idham tidak mengada-ngada atas pendapatnya tersebut. Malah aturan yang dibeberkannya dalam mendukung komentarnya itu. Dikatakannya, SK DPP PDIP No 435 tahun 2009 pasal 26 dengan jelas disebutkan bahwa untuk merebut jabatan Ketua DPC PDIP, bagi kader yang telah memegang jabatan unsur pimpinan baik eksekutif maupun legislatif, harus mendapat izin tertulis dari Ketum DPP PDIP. “Suryanto harus memenuhi syarat itu. Jika tidak dia akan tereliminasi,” kata Idham. Begitu juga aturan ini mengikat kepada kader PDIP yang memegang jabatan yang lebih tinggi. Semisal aleg DPRD provinsi dari PDIP.

TA RAKYAT KANDIDAT DIMA DIMAT

‘Lebe Bae Simpan Itu Doi’ PEMILIH fanatik HM. Sofhian Mile, cukup memberi respons positif dengan lahirnya ‘lampu hijau’ mantan aleg DPR-RI ini untuk tampil pada Pilkada 2011 mendatang. Bentuk respons yang lahir adalah dengan meyakini bahwa Sofhian Mile bakal tidak ada saingan berat jika benar turun pada pesta demokrasi tersebut. Salah seorang ibu rumah tangga (IRT) di Kelurahan Baru Kecamatan Luwuk, Evi kepada Luwuk Post berujar, kalau nantinya Sofhian maju di Pilkada, sudah pasti kansnya lebih besar dibanding kandidat lainnya. “Saya yakin sekali Sofhian akan unggul dalam Pilkada,” ujarnya. Bahkan ibu beranak dua ini juga memberi saran kepada kandidat Cabup Banggai agar tidak usah bertarung pada Pilkada. “Yah, lebe bae simpan saja itu doi yang disiapkan untuk kampanye Pilkada. Sebab yang menang pasti pak Sofhian Mile,” ujarnya berapi-api. (yan)

Akankah Ma’munSyahrain Bersanding? LUWUK-Paket yang makin kencang dipasangkan pada Pilkada Kabupaten Banggai 2011 mendatang adalah Ma’mun Amir-Syahrain Suni. Meski begitu hingga hari ini belum ada kata sepakat, jika kedua figur yang sempat menjadi rival ketat di Pilkada 2006 ini benar-benar membangun koalisinya. Belum dealnya kedua tokoh ini akan disandingkan pada hajatan demokrasi mendatang tersebut dibenarkan pemerhati politik Kabupaten Abd. Madjid Banggai, Abd. Madjid Saada. “Hari ini kita belum bisa dapat pastikan apakah benar Ma’mun-Syahrain akan menjadi satu paket pada Pilkada 2011 mendatang,” kata Abd. Madjid kepada Luwuk Post, Sabtu (26/12). Diakuinya, memang yang berkembang malah makin kencang jika Ma’munSyahrain akan dipaketkan. Namun itu masih sebatas wacana. Artinya kata Madjid belum final. Bagi Madjid, itu semua terpulang dari kemauan politik kedua figur tersebut. “Kendati kencang wacana itu, namun bagi saya semua terpulang pada keinginan politik, baik Ma’mun maupun Syahrain,” kata Madjid. Pada kesempatan itu, Madjid sedikit berurai tentang kedua sosok tersebut. Ma’mun adalah kandidat incumbent. Sekarang masih sebagai bupati Banggai. Sebelumnya kata Madjid, pada era bupati Sudarto (2001-2006, red), Ma’mun pernah menjadi Wakil Bupati. Bahkan selang beberapa bulan sempat menjadi Bupati Banggai melanjutkan masa jabatan Sudarto yang mengundurkan diri, karena ikut Pilkada Sulteng. Sementara Syahrain adalah mantan Sekab Banggai, sebelum memasuki pensiun sebagai PNS pada awal 2006 lalu. Syahrain kenang Madjid adalah PNS yang tercatat sekitar 30 tahun mengabdi di Kabupaten Banggai. Terhitung sejak pensiun menjadi PNS, Syahrain mulai memasuki dunia politik dan awal 2007 oleh DPP PPRN Syahrain ditunjuk sebagai Ketua DPD PPRN. Bahkan berkat kepiawaian, Syahrain dipercayakan menakhodai PPRN hingga mampu menempatkan tiga wakilnya di DPRD Banggai. Selain Ketua Parpol, Syahrain kini menjabat sebagai Pembantu Rektor II Untika Luwuk. “Bagi saya, kedua figur ini tidak saja hanya dikenal. Akan tetapi juga mengenal masyarakatnya. Pertanyaannya sekarang, akankah Ma’mun-Syahrain pada Pilkada Banggai 2011 akan disandingkan,” kata Madjid penuh tandatanya. (yan)

Kandidat calon Ketua DPC PDIP sambung dia, persyaratannya cukup memegang Kartu Tanda Anggota (KTA) untuk dicalonkan. “Herwin penuhi syarat itu,” tegas dia. Sebagai partai terbuka kata dia lagi, PDIP membuka ruang bagi kadernya untuk tampil. Terbukti semua kandidat harus lahir dari bawah botom-up. Sekedar diketahui, dalam menentukan kandidat yang akan menggunakan kendaraan PDIP di Pilkada, DPP akan melakukan pemantauan di DPC. Prosesnya dilakukan dalam dua tahap. Tahap I dpp melihat aspirasi dari bawah, sehingga tidak ada rekayasa. Sedang tahap II, tim DPP memberikan rekomendasi kepada Ketum untuk ditetapkan sebagai Cabup. (yan)

figur mulai dari Ketum DPP, Ketua DPD dan DPC. Lantas apa persoalan yang mencuat? Kandidat kuat Ketua Gapensi Kabupaten Banggai ini menjelaskan, mestinya surat tugas yang diperuntukkan buat DPC untuk memimpin rapat di PAC, diplenokan terlebih dahulu. Sehingga dapat merumuskan siapa pengurus yang mendapat legitimasi turun ke PAC. Akan tetapi yang terjadi sebaliknya, yakni tak ada pleno. Ketua DPC PDIP Kabupaten Banggai Suryanto mengambil alih penuh surat tugas tersebut. Sehingganya ada sejumlah PAC plenonya dipimpin langsung olehnya. Bahkan tak hanya Suryanto juga ada dua pengurus lainnya yang mengambil kewenangan tersebut. Mereka adalah As’ad Himran dan Herson Tjoanto. “Mestinya ada pleno di tingkat DPC dalam menentukan siapa yang berhak memimpin rapat di PAC. Tapi itu tidak dilakukan. Ini partai bukan milik pribadi. Lantas seenaknya tanpa pleno mengambil kebijakan sendiri,” kata Korwil Dapil I ini. Tak itu saja pelanggaran yang dilakukan Suryanto cs. Dengan tidak mengindahkan pemegang surat tugas yang diberikan DPP dalam hal ini Sri Indraningsih Lalusu yang notabene adalah Korwil BanggaiBangkep juga bagian dari sikap yang melangkahi kewenangan. “Seharusnya Suryanto cs tidak turun memimpin rapat di PAC, me-ngingat ada

pelaksana tugas yang diberi kepercayaan kepada Sri Lalusu. Ini ada apa sebenarnya, sehingga Suryanto melampaui kewenangan tersebut,” kata Ismanto. Lagipula lanjut dia, dalam surat mandat tersebut juga tertuang salah satu point yang menyebutkan, jika ada DPD, DPC tidak punya kompoten memimpin rapat di PAC. Dia menduga ada konspirasi tidak baik yang dilakukan Ketua DPC PDIP Kabupaten Banggai bersama kaki tangannya itu. Indikasinya jelas, meski bertentangan dengan aturan, namun kebijakan itu dilakukan. Sebagai partai yang tetap mengusung aturan, semestinya oknumoknum tersebut mendapat sanksi dari DPP. Karena secara terang-terangan tak mengubris yang namanya

Djan Diminta Buka-Bukaan

Kadarusman Diminta Stop Sanjung Ma’mun dilarang berpolitik. LUWUK-Mantan Tapi mengapa aktivis Kadarusman Kadarusman Mangantjo diminta dengan enjoynya untuk segera mengbermain di ranah itu. hentikan sanjungan terhadap calon inAtaukah memang sekarang PNS cumbent Ma’mun sudah diperboAmir, jelang Pilkada lehkan bermain di 2011 mendatang. areal politik prakPasalnya, statis,” tanya aktivis temen bernada ‘patende’ yang dilonPojohok, Alwi L. Pauh kepada Luwuk tarkan mantan Ketua Post, Sabtu (26/12). BEM Untika Luwuk Alwi L. Pauh ini sudah sangat berlebihan. Alwi mengaku tidak sependapat Bahkan jabatan sebagai PNS kalau itu disebut bagian dari yang kini disandang Kadarusman loyalitas terhadap atasannya. juga menjadi alasan lain sehingga “Keliru jika itu dianggap loyal. sanjungan itu diminta untuk Tunjukkan kinerja maksimal dihentikan. “Setahu saya PNS itu sebagai aparat pemerintah itu

yang baru disebut loyal,” kata Alwi. Mestinya kalau ada kritik dari non pemerintah atas kebijakan Ma’mun Amir, bukan Kadarusman yang melakukan klarifikasi. Sebab di pemerintahan Kabupaten Banggai ada yang namanya Bagian Humas Setda Banggai. Institusi ini yang punya tupoksi sebagai corong Pemkab Banggai, bukan Kadarusman yang kini terlihat domain. Alwi menilai, Kadarusman punya potensi menjadi corong pemerintah. Olehnya Alwi menyarankan agar pada penempatan jabatan dilingkup Pemkab Banggai nantinya Kadarusman pantas ditempatkan pada staf Infokom. (yan)

Beber Daftar Dosa Kinerja KPUD Banggai

Baiknya Pilkada tak ada TS LUWUK-Aleg DPRD Sulteng, H. Mustar Labolo mengajak mulai dari politisi maupun simpatisan kandidat pada Pilkada Kabupaten Banggai 2011 mendatang untuk tetap berpolitik cerdas dan santun. Imbauan yang dibeber kader Demokrat ini bertalian dengan makin kencangnya aura pertarungan Pilkada Banggai meski pelaksanaannya masih cukup lama. Ditemui Luwuk Post, Sabtu (26/12) pekan lalu ketika melakukan reses di Kabupaten Banggai, Mustar berujar, politik cerdas setidaknya ada tiga kategori. Selain cerdas secara intelektual, cerdas secara spritual serta cerdas secara emosional. Dengan begitu akan menjadikan seorang pemimpin akan mampu memaneg organisasi yang dipimpinnya. Semua Warga Negara Indonesia

(WNI) punya hak untuk memilih dan pasangan kandidat Pilkada kedepan dipilih untuk menduduki jabatan tidak perlu membentuk Tim Sukses (TS). Akan tetapi melapolitik. Itu arti-nya kukan kampanye bersemua kandiat yang sama dalam satu panggung menyatakan siap maju dalam bentuk penyamdalam pertarungan itu, paian visi dan misi haruslah dihormati serta masing-masing. Dengan diberi ruang dan waktu. begitu biarkan saja Untuk itu saran Sekremasyarakat yang melataris Badan Anggaran kukan ‘eksekusi’ pada (Bangar) DPRD Sulteng hari H. Konsep ini lanjut ini, tidak ada hak untuk dia, hanya akan menyedot melarang seseorang WNI biaya murah, mengurangi untuk maju pada perhegesekan massa serta latan semisal Pilkada suasana batin pasca Kabupaten Banggai men- Mustar Labolo Pilkada akan lebih ringan datang, apalagi harus saling menjatuhkan, mendiskreditkan atau rileks. “Yang menang akan merasa apalagi membunuh karakter antara satu menang dengan terhormat. Dan yang kalah akan merasa kalah dengan ksatria,” dengan lainnya. Mustar bersaran, sebaiknya ujarnya Mustar Labolo. (yan)

Wajah Lama Bertarung di Pilkada Sulteng LUWUK-Hampir dipastikan wajahwajah lama akan kembali bertarung pada Pilkada Sulteng 2010 mendatang. Meski wacana tersebut semakin ramai digelindingkan, namun soal kendaraan politik, belum begitu fiks. Tak hanya siapa saja kandidat yang akan berlaga pada agenda demokrasi yang rencananya tahun depan dihelat. Akan tetapi pasangan kandidat juga mulai terwacanakan. Dari informasi yang dihimpun Luwuk Post, Bupati Parigi Moutung (Parimout), Longki Djangola akan berpartisipasi dalam kanca tersebut. Tokoh yang satu ini santer dikabarkan akan disandingkan dengan Sudarto

anggota DPD-RI yang juga mantan Bupati Banggai 2 periode ini. Belum jelas kendaraan politik mana yang akan digunakan paket tersebut. Ketua DPD Partai Demokrat Sulteng, Ahmad Yahya ditaksir akan kembali meramaikan bursa tersebut. Wakil Gubernur Sulteng ini dipasangkan dengan Ma’ruf Bantilan, yang kini menjabat sebagai Bupati ToliToli. Kalau saja wacana ini benar, maka sudah pasti paket ini akan menggunakan kendaraan politik Demokrat. Kekuatan politik di ibukota Sulteng juga berkeinginan Adhyaksa Dault dipasangkan dengan anggota DPD-RI Nurmawati Dewi Bantilan (NDB). Kabarnya PKS dan beberapa partai lain

ketentuan yang sudah berlaku di partai. Tak hanya pelakon di DPC, Ismanto juga mewarning kepada sejumlah PAC yang merespons kebijakan keliru itu untuk dapat mengambil sikap kembali atas arahan Ketua DPC yang syarat atas kepentingan jelang Konfercab. Artinya kata Ismanto jika PAC mengabaikannya, tentu akan mendapat sanksi. Dugaan ‘main sabun’ sehingga berpotensi terjadinya persaingan tidak sehat dalam menghadapi Konfercab juga diamini sejumlah pengurus PAC. Meski tidak membeberkan identitasnya, namun mereka merasakan ada konspirasi busuk yang dibangun untuk memuluskan perjalanan menuju Konfercab PDIP Kabupaten Banggai, (yan)

melirik pasangan ini. Koalisi partai besar yakni Golkar dan PDIP tak mau ketinggalan dalam kompetisi ini. Buktinya, kedua partai ini direncanakan membangun koalisi bersama untuk mengusung kandidat. Tak lain adalah big bos mereka yang akan didorong, yakni Aminuddin Ponulele dan Syafrun Abdullah. Lantas bagaimana dengan Gubernur Sulteng, HB. Paliudju? Sumber menyebutkan, hingga kini belum jelas apakah Paliudju bakal menjadi calon incumbent atau tidak. Salah satu pertimbangannya, karena Paliudju tercatat sudah dua periode menjabat sebagai orang nomor satu di Sulteng. (yan)

LUWUK-Putusan Dewan Kehormatan (DK) KPU Sulteng yang memecat dan menonaktifkan empat personil KPU Kabupaten Banggai, tak hanya menjadi pintu masuk terkait laporan polisi atas kasus dugaan pemalsuan dokumen pada lembaga penyelenggara pemilu tersebut. Akan tetapi putusan DK itu juga membuka ruang bahwa tak hanya itu pelanggaran yang dilakukan KPU Kabupaten Banggai pada pelaksanaan pemilu legislatif lalu. Berangkat dari pertimbangan itulah, sehingga Ketua KPU Kabupaten Banggai, Syamsulrizal Djalumang diminta untuk buka-bukan soal indikasi pelanggaran pada lembaga independent tersebut. “Saya harap pak Djan (panggilan akrab Ketua KPU Banggai, red) untuk buka-bukaan atas kasus yang terjadi di lembaga itu. Sebab kami yakin tak hanya kasus Lisa-Boften yang berakibat turunnya putusan DK. Akan tetapi masih ada kasus lain yang ada pada institusi itu,” kata aktivis KIPKLEY Kabupaten Banggai, Suwiryo Haerani kepada Luwuk Post, Sabtu (26/12) pekan lalu. Menurut Suwiryo, Ketua KPU Banggai mestinya harus berani membeberkan persoalan lain yang terjadi di KPU. Diantaranya adalah dugaan manipulasi suara pada pemilu legislatif lalu. Memang aku Suwiryo, dugaan penggelembungan suara yang terjadi merata diseluruh dapil, saat ini terkubur. Namun dengan terkuaknya kasus LisaBoften sudah seharusnya Ketua KPU Kabupaten Banggai membuka ketimpangan lain.

Suwiryo Haerani

“Saya kira ini kesempatan tepat bagi Djan untuk buka-bukaan soal itu,” tekan dia lagi. KIP-KLEY bersama LSM lain akan memberikan dukungan moril terhadap Ketua KPU Kabupaten Banggai jika mampu bersikap ksatria untuk mengungkap fakta lain dibalik pelanggaran pileg lalu. Malah janji Suwiryo, wadah nya bersama LSM lain seperti LPKLEY, Laskar Merah Putih dan paguyuban LINCA akan menggelar presur massa untuk memberikan dukungan moril terhadap Ketua KPU Kabupaten Banggai agar membeberkan aib KPU dalam pelaksanaan Pileg yang terindikasi tak berlangsung sesuai amanat undangundang yakni Jujur dan Adil (jurdil). Kapan dilaksanakan aksi damai tersebut? Mantan polisi ini berujar, kemungkinan Selasa (29/12) besok aksi ini akan digelar bersama beberapa LSM lain. “Insya Allah aksi damai ini akan kami gelar besok,” janji Suwiryo. Ditanya siapa saja caleg yang kini menjadi aleg yang diduga telah melakukan penggelembungan suara, namun hingga hari ini belum terungkap? Suwiryo enggan membeberkannya. “Tunggu saja pada aksi kami. Yang pasti ada enam aleg bermasalah. Dan ini perlu di buka Djan secara transparan,” tegas dia. (yan)

Jelang Pilkada Kabupaten Banggai 2011

Hindari Predikat ‘Peda Sanger’, TS Perlu Diseleksi TIM sukses (TS) kandidat Pilkada merupakan ujung tombak. Sebab suskes atau tidaknya kandidat cabup dan cawabup, terletak dari sejauh mana kemaksimalan kinerja dari kelompok orang yang mendapat kepercayaan tersebut. Pilkada Kabupaten Banggai, memang masih jauh pelaksanaannya. Publik yang mendiami Bumi Babasal ini masih akan melewati yang namanya Pilkada Sulteng. Sebab agendanya akan dihelat tahun depan. Secara matametika, momentum Pilkada Kabupaten Banggai masih begitu jauh. Tapi perhitungan itu akan beda ketika kita melihatnya dengan menggunakan kaca mata politik. Hampir satu tahun lebih lagi hari H penentuan siapa

Dalam menggalang pasangan yang C AT AT A N simpatik publik, kanakan dinobat-kan didat cabup maupun sebagai pim-pinan cawabup biasanya daerah, bukan tidak turun sendiri. waktu yang lama Figur itu kerap didambagi perhitungan pingi kelompok orang politik. Justru itu yang dipercayainya. limit waktu yang Di dalam ranah politik, terbilang singkat. kelompok ini trend Proses pencitraan disebut TS. Tak hanya kandidat, apalagi vokal sehingga mamyang masuk kategori pu berdiplomasi debelum dikenal dan Oleh: ngan rakyat. TS juga mengenal kultur direkrut dari kalangan masyarakat KabuSofyan Labolo tokoh yang punya paten Banggai limit waktu tersebut tidak panjang. ‘pengaruh’ kuat di akar rumput. Cuma satu strategi dalam Dengan modal awal itu sehingga menjawabnya, yakni intensitas figur kandidat mampu dijual di konsolidasi harus dipertajam dan tengah masyarakat. Ditengah perjalanan, TS terkadang tidak terarah.

komitmen dengan kandidat. Banyak faktor yang menyebabkan kondisi itu terjadi. Salah satunya adalah persoalan cost politik yang dianggap tidak ‘lancar’. Sikap ‘maraju’ yang dipertontonkan TS itu bisa dimaklumi. Karena memang hajatan demokrasi seperti ini persoalan finansial akan menjadi hal yang sangat penting. Ironisnya, TS yang mbalelo, terkadang menjadi rival berat dari kandidat yang sebelumnya merekrutnya. Sebab bukan tidak mungkin hal-hal yang bertalian dengan konsep pemenangan yang telah dibangun dan sifatnya rahasia, dibeber pada lawan politik lainnya. Bahkan tak jarang TS yang berpaling itu melakukan pembunuhan karakter

terhadap kandidat awalnya. Ini artinya, TS selain bisa menjadi ujung tombak dari kemenangan kandidat juga bisa berbalik arah menjadi batu sandungan kandidat. Lewat catatan ringan ini, penulis hanya ingin memberi saran kepada para figur yang akan meramaikan bursa Pilkada Kabupaten Banggai agar selektif dalam menjaring TS. Untuk menghindari predikat ‘peda sanger’ alias memiliki dua kaki, sebaiknya TS juga diseleksi. Dengan melalui fit and propertes seperti itu, mudahmudahan TS akan bisa komitmen dengan kandidat yang akan diusungnya. Bukan sebaliknya menjadi musuh dalam selimut. (**)


LUWUK POST | SENIN 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 8

PENDAPAT KAMI

Wewenang Gubernur dalam Otda BANYAK gubernur yang sering marah-marah, bahkan tersinggung, karena undangannya disepelekan bupati atau wali kota. Diundang untuk koordinasi di ibu kota provinsi, yang datang hanya wakilnya. Bahkan, tak jarang yang datang pejabat selevel kepala dinas. Taring gubenur seperti era Orde Baru sudah tak tajam lagi. Di era kekuasaan sistem berjenjang yang sentralistis, bupati atau wali kota selalu memprioritaskan setiap undangan gubenur. Jangankan undangan, isyarat dari gubernur saja langsung diterjemahkan dengan aksi. Di era otonomi daerah, urusan yang ditangani gubernur menjadi berkurang. Ini karena sentralisasi berjenjang pun dihapus. Istilah Pemda (pemerintahan daerah) tingkat I dan Pemda Tingkat II sudah dihilangkan. Kini kita hanya mengenal istilah pemeritahan provinsi dan pemerintahan kota/kabupaten. Dalam UU No 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah titik berat otonomi daerah lebih banyak berada di pemerintahan kota/kabupaten Titik berat otonomi daerah di kabupaten inilah yang memunculkan berbagai wacana yang mempertanyakan eksistensi pemerintahan provinsi. Umpamanya, apakah gubernur harus dipilih lewat pemilihan langsung. Apakah gubernur cukup ditunjuk saja oleh presiden? Bahkan, ada yang lebih ekstrem, apakah gubernur masih diperlukan? Melihat perkembangan ini, serasa ada paradoks, saat muncul berita pemerintah pusat akan memperkuat posisi gubernur. Agar lebih ‘gagah’, gubernur yang sebelumnya dilantik oleh menteri dalam negeri, untuk masa mendatang akan dilantik langsung oleh presiden. Ini bahasa simbol untuk menunjukkan bahwa gubernur yang menjadi wakil pemerintah pusat di daerah harus kuat. Selain itu, gubernur akan diberi wewenang lebih luas untuk menyelesaikan masalah di daerah. Seperti yang dikatakan Mendagri Gamawan Fauzi, pemerintah daerah jauh lebih mengerti persoalan di daerahnya daripada Jakarta. Karena itu, tidak semua persoalan di daerah harus diselesaikan oleh pemerinta pusat. Namun, semangat pemerintah pusat menambah power para gubernur jangan sampai menimbulkan persoalan baru. Apakah wewenang baru yang akan diberikan kepada gubernur sudah sejalan dengan aturan yang sudah ada. Misalnya, apakah hal itu sudah klop dengan UU No 32 tentang Pemerintahan Daerah. Selain itu, jangan sampai konsep memperkuat peran gubernur itu membuat perjalanan otonomi daerah itu akan mundur. Di sisi lain, kita tentu juga tidak ingin otonomi daerah itu menjadi eforia di tingkat pemerintahan kota dan kabupaten. Ada bupati dan wali kota yang larut dengan kekuasaannya sebagai raja kecil. Bahkan, ada yang menilai telah terjadi kebablasan dalam pelaksanaan otonomi itu sendiri. Ini dapat kita lihat dengan munculnya perda (peraturan daerah) yang bertentangan dengan aturan-aturan yang lebih tinggi seperti UU. Yang paling kita perlukan saat ini adalah pembagian tugas yang jelas antara gubernur dan wali kota/bupati. Harus pasti apa yang menjadi wewenang pemerintah provinsi serta apa yang menjadi urusan pemerintah kota/ kabupaten. Sebagai wakil pemerintah pusat, gubernur mempunyai wewenang yang berbeda dengan pemkab/wali kota. Umpamanya, harus rinci apa saja yang menjadi garis komando. Juga harus secara detail mengenai tugas-tugas yang bersifat koordinasi. Juga apa yang menjadi wewenang gubernur, serta apa yang menjadi wewenang bupati. Jangan sampai semangat memperkuat peran gubernur hanya untuk membuat para bupati dan wali kota kehilangan kreativitas karena dikendali secara ketat oleh pemerintah provinsi. Jadikan, semangat ini untuk semakin memperjelas tugas kedua pejabat tersebut. Tampaknya, penerapan otonomi daerah harus terus kita rumuskan untuk menjadi pas. Yang jelas, kita tidak ingin semangat otda berada di kutub yang menjadikan bupati/ wali kota menjadi raja kecil, serta juga tak ingin menjadi kutub lain yang membawa pemerintah ke arah sentralistik.(*)

Mengokohkan Otonomi dengan APBD Berpihak OTONOMI daerah dan desentralisasi telah berumur sembilan tahun. Kabar buruk belum menghilang dari proses tafsir terhadap otonomi yang diberikan kepada daerah. Beberapa pimpinan daerah gagap mendapat limpahan kewenangan yang belum didapat sebelumnya. Proses Pilkada langsung tak menjamin melahirkan pimpinan yang berjiwa desentralis. Pelimpahan kewenangan yang gagap terlihat dari pengolahan keuangan daerah. Tidak sedikit auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memberikan predikat “wajar dengan pengecualian”. Bahkan tak sedikit laporan keuangan daerah berpredikat lebih rendah lagi. Predikat tersebut bisa jadi ada unsur tindak pidana korupsi. Tapi lebih mengkhawatirkan adalah belanja daerah dengan tujuan pristise semata. BPK mungkin tidak menemukan permasalahan pengelolaan anggaran daerah. Tapi lebih miris adalah penggunaan anggaran tidak relevan dengan kebutuhan daerah. Belum lagi dengan fokus belanja Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Persentase belanja aparatur pemerintah jauh melebihi anggaran untuk pembangunan infrastruktur dan anggaran stimulus ekonomi lokal. Padahal kunci desentralisasi adalah kreatifitas pimpinan daerah mengalokasikan anggaran untuk belanja publik dan modal ekonomi. Jika belanja aparatur berbentuk perjalanan dinas, Mobnas, insentif serta in-ifisiensi anggaran menjadi domain, maka layanan publik jadi rentan. Daerah bisa kelimpahan pembangunan proyek-proyek mercu-

Wartawan Ekonomi, Luwuk Post

suar tapi miskin infrastruktur dan defisit permodalan ekonomi lokal. Otonomi dan desentralisasi berujung pada efektifitas aparatur dan efisiensi anggaran. Desentralisasi keuangan juga mensyaratkan tiap penggunaan anggaran meningkatkan kualitas layanan publik dan miliki efek pertumbuhan ekonomi lokal. Tak boleh ada pembelanjaan anggaran di APBD yang hanya berorientasi “gengsi dan arogansi sektoral”. Maka tak heran jika proses otonomi dan desentralisasi membuat perekonomian daerah jenuh. Beberapa daerah malah menimbulkan konflik sosial-politik. Tragisnya lagi, pimpinan serta anggota DPRD Banggai mengusulkan penggabungan Dinas Koperasi UKM dan Nakertrans karena tidak miliki progres Penghasilan Pendapatan Daerah (PAD) yang baik. Padahal, tak mesti perolehan PAD melulu jadi indikator keberhasilan. APBD tahun 2010 misalnya, belanja langsung hanya 32,92 persen sebesar Rp201 miliar dari Rp613 miliar rencana anggaran 2010. Belanja tidak langsung mencapai Rp411 miliar atau 67,02 persen. Anggaran untuk belanja langsung tentu tak cukup. Pembangunan infrastruktur dan dana stimulus ekonomi kecamatan-kecamatan tidak maksimal. Ujungnya adalah keterpecahan sosialpolitik akibat pembangunan dirasa tidak merata. Bukan tidak merata, tapi

anggaran APBD tiap tahun setengahnya untuk belanja tidak langsung dan aparatur. Terlihat peta rencana penggunaan anggaran belum berpihak pada upaya efesiensi dan fokus kinerja publik serta penguatan ekonomi daerah. Lebih ironis lagi adalah belanja untuk pengembangan UKM tahun 2009 hanya mencapai Rp500 juta. Bandingkan dengan dana perjalanan Dinas Pendapatan Pengolahan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) yang mencapai Rp1,6 miliar tahun 2010. Sangat miris. Padahal, ribuan tenaga kerja terserap disektor UKM. Bandingkan juga alokasi anggaran untuk jalan lingkar dan gedung di Bukit Halimun, belasan miliar. Kebijakan penggunaan APBD juga tidak mengarah pada pembiayaan stimulus investasi. Lihat saja, ribuan batang kelapa log diantar pulaukan dengan harga ditingkat petani hanya Rp100 ribu perbatang. Rumput laut dan Kopra yang diproduksi petani dihargai rendah akibat tidak ada olahan pasca panen. Padahal pemerintah daerah punya kewenangan membuat regulasi yang mengharuskan investor memproses komoditi tersebut di daerah. Jika melihat formasi penggunaan anggaran tahun 2010 disimpulkan dana hampir habis untuk belanja aparatur. Sedangkan belanja langsung menjadi “anak tiri”. Maka tak heran sejumlah

pihak ingin kembali kesentralisasi. Fungsi DPRD dengan hak pengawasan dan penganggaran kian melemah di tengah harapan rakyat atas alokasi belanja APBD yang pro rakyat. Tak melulu tepat menyerap tenaga kerja dengan memperbanyak Pegawai Negeri Sipil (PNS) karena kerap menjadi biang membengkaknya pembiayaan aparatur. Selalu ada pilihan untuk meluaskan lapangan kerja dengan APBD sebagai stimulus dan pemerintah daerah sebagai ujung tombaknya. Tak selalu tepat mengoptimalkan perekonomian daerah dengan solusi pemekaran daerah otonom Provinsi atau kabupaten/ kota. Pilkada 2011 mendatang tentu akan melahirkan pimpinan yang cekatan secara politik. Proses tersebut juga melahirkan pimpinan yang paham menggerakkan aparatur. Pertanyaan besarnya adalah apakah proses politik itu dapat melahirkan pimpinan berjiwa enterprenersip. Karena otonomisasi tidak dapat dikuatkan hanya dengan dukungan politik dan aparatur yang bersih dari korupsi. Korupsi tentu merusak karena dana rakyat ditelep. Pemberantasan korupsi tak menjamin rakyat sejahtera jika anggaran APBD lebih dari setengahnya dibelanjakan untuk aparatur dan belanja tidak langsung. Pemberantasan korupsi bukan satusatunya indikator desentralisasi akan lahirkan kesejahteraan rakyat. Jika, efektifitas aparatur dan efisiensi keuangan jalan ditempat. Akan lebih nihil lagi jika mentalitas korup menggerogoti pemerintah dan sektor swasta.(*)

Imaji Panorama Ekonomi 2010

( Bagian Pertama ) BERGANTI tahun tidak berarti semua masalah langsung sirna. Justru harus semakin waspada hingga berbagai pekerjaan rumah khususnya di bidang ekonomi di 2009 ini menjadi “saham” untuk melangkah pada tahun depan. Di pengujung tahun ini, semua pengamat bersuara nyaris seragam bahwa ekonomi Indonesia pada 2009 belum menghidangkan pencapaian yang mengagumkan. Pekerjaan ekonomi yang ada tersisih bahkan terinjak gunjangan politik. Salah satu alibi bahwa paras makasud jo +628134030xxxx H£0 x-¢0ol y9 t4mb4h k•rén 4j@. Z m4u tit1p 54£4m bu4+ s4ud4r4 s4y4 y9 4d4 d! £uwuk & 54£4k4n. Z ¢mñ m4u b?l4n9 z k4n9eñ sm4 merek4. Eh iy4 btw kmu 4n99un udh puny4 9ebet4n Lum. Hehehe kl4u blm nanti z crikn deh oky. Eh bu4t k’ind4h sms 4q don9 aq m4u curh4t tent4n9 m454l4hQ d sn?. By Sr¿ S@KINA. +628134107xxxx AzZ,Lp yG MkiN KeREN AzA Nich.qTA CmAN mW MiNtOl nECH Ama oRanG2 Yg mSI AZa,dA Ba kOmEN SoAL PlN.Bkanx qTA mO Ba bElA Pln.tP,Klo nDAADA Pln,aPA Klian bSA Bwat liSTRIK.mSI UnTunG DiKaSE ManxALA Akan nECH KoTA LwUK N kECX.OcH Ya wAT PlN,Nech sKEdar sARAN,JAnGAN KrnA Lmpu mAti tyUZ,KoN Km mSI KaSE TinGgI 2H PeMbYran.yG Tdx cMn byAr 50,sKARANk sO 150,GmANA DoNK.Qta sO ManGarTI DnGAN Klian pE KOnDISI,Tp nGERTI Jg dNgan tOrang pE EKOnOmi,yG G’ KrizIS.LP BgManA CoBa nECH Kota mO Maju fOr jD PrOpINsi,kLO LmPU Mati2 n tUch mOl dRI ThuN Adam lUM Slesai2.by d’sPOenET +628134322xxxx @ yg b kse bunyi petasan soe btl...dasar mc tdk tw waktu

+628124501xxxx Ass wr wb klu ad pigur to kolo opuji na k’hebtannyo tlalu hondo manjok na gula2jo kamije mian misikin na mompile i mau bian nu tanoto tatapmo mon sakati ki nyonyoa uka pnrmaan CPNS kuhongo lelejo main sogok kanakon pe nusampa klu ko pjbat anu molakukan klaja anu ba’ beres osumbu’mo na

Oleh : Abdullah Mukarram

+628134322xxxx Tolong pak polisi tangkap sj orang2 yg ba kse bunyi petasan..meresahkan skali warga,khususx di kompleks blakang cokro...bikin jantungan sj... +628523713xxxx Lp yth, mkgr cup 2 d nmbo bnyak kecurangan syarat dg kebjkan politik naikx bubg

Oleh : Agus Suman guru besar Ilmu Ekonomi Universitas Brawijaya, Malang

ekonomi 2009 belum memuaskan adalah masa kuratif dari badai krisis global sehingga laju ekonomi belum terpacu pada tingkat yang wajar. Meski begitu, mengerek tinggi-tinggi optimisme terhadap prospek ekonomi untuk kondisi yang lebih bagus pada 2010 mutlak dilakukan. Meski tentu saja, kibaran optimisme tersebut bergantung pada beberapa syarat. Pertama, bila pemerintah sanggup mengatasi persoa-

lan laten, yakni sandera energi, terutama listrik. Krisis setrum itu melanda hampir semua kawasan, zona-zona bisnis cukup babak belur dihantam persoalan energi itu. Tidak saja harga lis-trik untuk industri yang masih tinggi, tersendatnya pasokan juga menjadi mimpi buruk bagi pelaku ekonomi.Kedua, bila layunya kredit perbankan juga segera bisa diatasi. Bunga kredit yang masih cukup

k smpinal d rekayasa panitia cox tuan rmh nmbo mtiara tkut kala dg saggai ktm sang calon jara yg d zolimi ole pnitia n pgwas ptandingan. e panitia tdk da aturan disklipkasi mkanya kl tak tau aturan jg bikin turnamen,spaya jgn ribut hunduhon ribut tak d disklpsi ko saggai ktm cm rbut antar sporter. So itu klu pke pgawas prtandgan jgn pake politisi mntan caleg yg leges.lwk pos cr tau itu kcuranganya.

menguraikan namun tanpa lidah,cinta ternyata lebih terang sementara pena tlh menulisknnya. Kata2 pecah berkepingkeping begitu sampai pd cinta,dlm menguraikan cinta akal terbaring tak berdaya bagaikn keledai terbaring dl lumpur. Jgn lupa d terbitkn d koran ky. By 5ry(Totikum)

+628524101xxxx ASs. LWK POS Mmng oke, memsuki thn bru 2010 sya rasa koran in dpt mmbrikn 1 tmpat rubrik khusus humor yg d krim para pmbca stia LWK POS mlalui sms, tpi dgn syart stiap mnggu hrs d pili sla stu humor yg trkocak n hrus mndptkn stu buah kous dri LWK POS. Thnks ats d muatx sms in. maju trus..LWK POS. YADI JAIL PAGIMANA +628524118xxxx Ass LP, bi z moba curhat dl eh mengenai torang p jalan dihanga2 permai yg so mcm bedeng2 sawah, pak bupati tolong diperhatikan kasihan jgn cm bandara yg dipacu penyelesaianx, smtr jalan yg tiap hari trg lwt akan so t layak, kurang t mocelaka tdk gara2 so mcm bedeng2, nabolong moba grastrack. Torang p kota ini so mcm buah kadondong cm diluar yg mulus smtr didlm t tau moblg apa, org dr luar tiba dibandara terpesona dgn bangunan vip, bgt drg lht d p jalan khususx dihanga2 dua jd kecewa n mungkin bafitnah, ini mojd sultim smtr jalan jauh dr standar propinsi, ok deh LP thanks ya +628524143xxxx Sekalipun cinta tlh kuuraikn dan kujelaskan panjang lebar namun jika cinta kudatangi aku jdi mlu pd keteranganku sendiri. Meskipun lidahQ telah mampu

+628525621xxxx SLMt MlM. .! MMm z M ksh Msk brt ne,! Ktax d bUNTA THUN 2010 LMpu dh M sIANG MALAM. Apkh bnAR lAMPU SIANG MLM. .? ScRA d bNta tdk akn pRNh M brkMbng’..SDngkn pRT0K0HAN bsar2 sJ tdk ad,pmbuatn jalur 2 TDK ad. Kpn bs ad pRKMBNg lo pEMERINTAHX tdk pux kK0MPAKN/KRJASAMA. +628529860xxxx Saya penduduk kabupaten banggai, berharap pemerintah daerah agar bisa membangun PLTA seperti kab. Poso. Jgn cuma hnya PLTD. +628565647xxxx Hai LP yg tambah ngetop aja. Eh aq mau titip salam buat temen2Q d MTs Negeri Totikum. Semoga kbr kalian baik2 aja,terutama guru2Q yg baik2,N disiplin skli. Eh iya tdk lupa jga sma teman2Q yanti,hadija,dela,mulya,ipa,intan,ati,zahra,fitri,herlina,tuti,intan kls 8a,dll. Aq cmn mau blng aq disini punx temen2 bru,punx guru2 bru,& sclh bru MTs Darul Mubin. Orngx ramah2 semuanx tdk jauh berbeda dgn klian di situ. Kalian jgn sampai lupa aq ya. Good bye.’’by 54kin4'’ +628575611xxxx Ibiech ini LP show mcm tmpat bku caci maki eee...!!!,iche_ +628575612xxxx

tinggi perlu dicermati. Masih jangkungnya bunga pinjaman turut mempersulit para pelaku ekonomi yang berhasrat ekspansi ataupun memberpesar kapasitas produksi. Jika bunga kredit bi-sa diturunkan cukup signifikan, pertum-buhan beberapa sektor seperti industri akan kelihatan. Ketiga, bila ekspor dapat terus dipacu sehingga memberikan rua-ng yang besar bagi pemerintah untuk membiayai pembangunan. Tiga syarat itu akan menuntun apakah nanti optimisme ekonomi tersebut bisa terealisasi atau tidak pada 2010.( Bersambung ) Mat mlm PLN kmi warga kristiani minta tlng ama klian untk menyalakan lampu agar kmi bsa bribadah dgn b’ik +628575612xxxx Innalillahi wa inna illahi rojiun. Keluarga besar Tim Ferifikasi ADD kec.Pagimana trt brduka cita ats brplgx ibunda trcinta HASMIN AIMANG. By cahyadi +628575615xxxx Azllm..LP yg mkin jya. Tolong2 pya d muat akn qt zmz in. Woy k’PLN nga in t ad otk knp typ mlm d pgmna mti lmpu trz kong mxla nnti orng2 zo hoyot, kcian pya klo mlm trang p lobang idong zo angguz cz hx pke pnsona. Jd ingt2 akn pya sma trang in.ingt it jng qt m te2gi cz hdup zo sush, mba ko logam. Thank’s by GEMUMAN PAGIMANA . +628579674xxxx Ass.....SARAN buat Lwk Post, LP ini kan sbg koran lokal ada baikx LEBIH FOKUS pd BRITA LOKAL contoh, HALAMAN SAMPUL DPAN tdk usa menampilkan BERITA NASIONAL sprti yg trbit hari ini, MRTUA Noordin M. TOP ditangkp. Torang so bosan dgn berita ini, gimana tdk ? Smua TV SWASTA sdh menyiarkan malah lbh lngkp lagi. Ada baikx LP menampilkn COVER DPAN BRITA LOKAL YG HANGAT YG MENJDI ISU DI MSYRAKT. Sprti isu BANGGAI AKAN BRGABUNG DGN MALUT. ISU PENERIMAAN CPNS BRBAU KOLUSI, sya kira bxk isu2 LOKAL yg lbh menarik jdi COVER DPAN. Juga ada baikx LP memuat BRITA tentng KESEHATAN biar masyrak lbh SEHAT & CERDAS. Wsallam, Bravo LWK POST....!!! +628529860xxxx SaYa cuRIga yg tdk dUKunG PLTA itu orngorangx PLN. BY. PUtra saLUan

PENERBIT : PT Luwuk Cemerlang. GENERAL MANAGER/PEMIMPIN REDAKSI : Herdiyanto Yusuf. REDAKTUR PELAKSANA : Haris Ladici. REDAKTUR : Haris Ladici, Zulhelmi Alting, Gafar Tokalang,Rustam Nono,Sofyan Labolo .STAF REDAKSI : Nasri Sei,Sofyan Labolo,Rustam Nono, Amiadin Lawia. BIRO BANGKEP; Rustam Nono (Salakan), Ahmad Awaluddin,Iwan Bua (Banggai). BIRO AMPANA; Nasri Sei. BIRO PAGIMANA; Anto Yasin. BIRO BUNTA; Karman.BIRO BUALEMO; Sofyan Taha. ART & PERWAJAHAN : Sudin Salasa (Koordinator), Utam Nasila,Wawan Kusika, Agus tiawan, Muh. Albar Amin. PRESIDEN KOMISARIS : Imawan Mashuri. KOMISARIS : Benny H Raintama, Suhendro Boroma. DIREKTUR : Mohamad Sirham, Urief Hassan. MANAGER KEUANGAN : Haryono, STAF KEUANGAN : Aswar Poibara (Koordinator) Astuti Mohune (Kasir) . STAF PEMASARAN : Dales Lantapon. ( Koordinator ) Staf.Berlian Lupy,.MANAGER IKLAN : Sukriyadi Mamu . STAF IKLAN : Hawa Minarni A Bayak.(Kasir), Sutadi Utiarahman. PERCETAKAN : Andri Bumbungan (Koordinator),Opick Kasim,Yusuf Nelwan. OMBUSDMAN : Ismail Pelu (Ketua), Hinca IP Pandjaitan (Anggota).TARIF IKLAN : Umum Rp 20.000,-/mmk (hitam putih/BW),Rp 30.000-/mmk (Warna/FC ), MUNGIL : Rp 50.000,- (1x muat). HARGA LANGGANAN KORAN : Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). ALAMAT REDAKSI: Jl. Imam Bonjol No. 4 Km 3 Luwuk Telp. (0461) 325447 Fax : (0461) 325071 email : redaksi@luwukpost.info. PERWAKILAN GORONTALO : JL. NANI WARTABONE NO. 144 A GORONTALO Telp. (0435) 827551-827552 Fax : (0435) 829603. PERWAKILAN MANADO : Jln. Babe Palar No.54, Telp (0431) 855558 Fax : (0431) 840763-860398. PERWAKILAN SURABAYA : Graha Pena Building, Jln Ahmad Yani No.88, Telp (031) 8287999.PERWAKILAN JAKARTA : Gedung Graha Pena Lt.6, Jl. Raya Kebayoran Lama No.12, Telp : (021) 53699509, Fax (021) 5328487.


LUWUK POST | SENIN 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 9

Eva Mendez Susah Berhenti Makan E V A Mendez se-dang ke-sulitan mengatur pola makan. Artis yang ke-rap tampil seksi itu mengaku tak bisa berhen-ti makan. “Bahkan sebelum berangkat ke pesta saat musim li-buran aku se-lalu menyem-patkan untuk makan,” kata Eva seperti dikutip ShowbizSpy. Akibat hobi makannya, Eva tidak bisa menjaga pola hidup sehat yang selama ini ia jalankan untuk mendapatkan bentuk tubuh yang indah. “Aku sering mengabaikan pola hidup sehat, dan masalahku sekarang adalah sulit berhenti makanmakanan berkalori,” ucapnya.Eva menceritakan di sebuah pesta liburan yang digelar beberapa kerabatnya, ia tak sanggup menahan diri untuk tidak makan. Bahkan, semakin menjelang larut, dia semakin terlihat kelaparan. “Perutku penuh dengan makanan seje-nis sayuran, ikan, roti-roti hingga pizza,” ujarnya tertawa. (jpnn)

Olivia Lubis Jansen Pindah Demi Karier Nama Olivia Lubis Jansen dikenal banyak orang ketika bermain di film Bukan Cinta Biasa. Lalu Oliv diisukan berpacaran dengan penyanyi Afgan. Karena makin laris, gadis indo Denmark ini rela meninggalkan Bandung dan tinggal di Jakarta untuk mempermudah dirinya berkarier.Oliv yang tadi bersekolah di Bandung International School kini pindah ke Australian International School. Gadis berambut pendek ini harus rela dipisah dari saudara kembarnya, Sabrina. “Sebenarnya berat untuk aku pindah ke Jakarta dan meninggalkan Bandung. Kangen banget, tapi pernah dicoba untuk pulang pergi Jakarta Bandung, lama-lama nggak kuat. Karena syuting berakhir pagi hari. Makanya aku pindah sementara di Jakarta,” tutur Oliv.Gadis 16 tahun ini sedang sibuk syuting stripping Hafizah dan sedang syuting film Cinta Dua Hati bersama Afgan dan Tika Putri. Pengorbanan yang dilakukan Oliv saat ini agar kariernya berkembang. “Kalau dulu, saya main film karena kebetulan, sekarang justru saya ketagihan main film. Waktu saya ditawarkan main sinetron stripping sempat kepikiran tentang sekolah, tapi orang tua mendukung, karir saya di Jakarta, tapi saya harus pindah sekolah di sini,” jelas siswi kelas 2 ini tersenyum. (jpnn)

Arumi Bachsin Belum Boleh Pacaran SERING dekat den-gan banyak cowok, Arumi Bachsin ternyata belum punya pacar. Arumi mengaku belum diperbolehkan menjalin asmara oleh orang tua-nya. “Untuk sekarang sih memang belum boleh pacaran sama mama,” ujar Arumi ketika ditemui barubaru ini. Selain disibukkan dengan jadwal syuting dan sekolah, dia merasa banyak target yang harus dicapai. Karena itu mamanya tak mengi-zinkan ia pacaram. “Mama bersikap begitu kan buat aku juga. Aku boleh pacaran nanti nunggu setahun lagi,” beber cewek kelahiran Jakarta, 19 Februari 1994 itu. Banyaknya cowok di Jakarta yang suka mempermainkan pera-saan cewek, lanjut Arumi, juga jadi pertimbangan ia ogah buru-buru menjalin asmara. Terlebih lagi, ia melihat gaya pacaran anak sekarang sudah jauh melebihi batas. “Jujur, aku suka sama cowok sopan yang nggak kurang ajar sama cewek,” ungkapnya. Bintang film Pocong Jalan Blora itu menuturkan, banyak sifatsifat dari cowok yang aneh terhadap wanita. Padahal, kata dia, cewek itu haus akan kasih sayang dan membutuhkan perlindungan.“Makanya, aku berusaha cari cowok yang sayang sama aku. Kalau bisa, dia juga sayang sama keluarga,” pungkas cewek yang pernah digosipkan dekat dengan Afgan itu. (jpnn)


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 10

Wakili Tatap Muka Terapkan Teknologi Simpel TelePresence

ANYBOTS RAMPING: QA mampu menyeimbangkan diri tetap tegak setelah dibungkukkan atau dilipat.

PERKEMBANGAN teknologi robot bisa mengancam eksistensi manusia sebagai sekretaris. QA bisa menjadi salah satu contoh. Robot ini punya kemampuan menggantikan seseorang untuk bertatap muka dengan lawan bicara. Produk Anybots itu bisa dikategorikan robot humanoid tanpa lengan yang menggunakan dua roda (sistem mirip Segway) untuk bergerak. QA dilengkapi kamera 5 megapiksel, display maju-mundur, wifi, 3G opsional konektivitas, dan laser pointer. QA dirancang untuk TelePre sence. Yaitu, “mewakili” fisik pengguna ketika tidak bisa hadir di tempat. Sepintas, konsepnya hampir sama dengan telekonfe rensi. Ketika seseorang mengguna kan QA, mata LED AOS-nya me nyala. Jika lebih dari satu orang yang berbicara melalui robot, mata bisa beralih di antara setiap pengguna. QA mampu mendeteksi berba gai halangan di sekitarnya ketika bergerak secara otomatis. Ia me ngandalkan sensor kamera serta inframerah. Selain itu, QA memi liki laser pointer hijau. Bagian tersebut untuk menunjukkan sesuatu di papan tulis atau lantai pabrik. QA telah dilengkapi dengan berbagai kebutuhan umum sela ma situasi Tele-Presence. Pasar untuk robot itu diakui memang terbatas. Biayanya saja (untuk saat ini) menghabiskan USD 30 ribu atau sekitar Rp 300 juta. Bisa jadi, pelanggannya terbatas.

Hanya perusahaan yang me mang membutuhkan perangkat TelePresence. QA memang diciptakan untuk membantu perusahaan-perusaha an merasa nyaman. QA dibuat dengan gagasan memiliki robot di sekitar tempat kerja. Untuk ke depan, ia dirancang dengan model yang lebih canggih. Misal nya, dilengkapi dengan senjata. QA berbobot 50 pon dan berbo di ramping. Ia didesain mampu menyeimbangkan diri serta algo ritmanya tetap tegak setelah dibungkukkan atau dilipat. Robot tersebut bisa bergoyang, lalu mendorong secara otomatis ben da yang menabraknya. Setelah itu, ia tetap berdiri tanpa masalah. Jika ada banyak permintaan untuk robot lengan, Anybots bi sa menerapkan penelitian hidrolis tungkai dalam model tindak lan jut. Untuk sekarang, QA sedang mengembangkan potensi robo tika sebagai teknologi inspira sional. Anybots sedang menga mati fungsi QA, apakah menjual atau tidak. (jpnn)

SPESIFIKASI QA ROBOT

Konektivitas: Wireless 802,11g, bias digunakan untuk handphone 3G Berat: 30 pon atau sekitar 15 kg Kecepatan: Mencapai 10 km/jam Tinggi: 152 cm ketika berdiri, 61 cm ketika membungkuk Display LCD: 18 cm berwarna Video: 20 FPS @ 640x480 bergantung jaringan Audio: Full duplex, ketepatan tinggi Software: PC dan MAC Baterai: 4–6 jam ketika beroperasi Navigation: Jarak LIDAR, 5,5 yard (5 meter)

Terapkan Aturan Baru Jam dengan Jarum LED SITUS jejaring sosial populer Facebook barubaru ini memperkenalkan aturan terbaru bagi para member-nya. Tujuannya adalah untuk mengatur dan menyesuaikan pengaturan privasi akun mereka. Aturan baru tersebut meliputi pengaturan publikasi content dalam akun masingmasing member. Hal itu disampaikan Facebook dalam blog resminya, blog.facebook.com. Aturan baru itu memungkinkan setiap user memilih siapa yang mengakses content di akunnya. Dengan aturan baru itu, tiap member lebih mudah menspesifikasikan teman untuk melihat foto, video, atau update yang di posting. (jpnn) TANPA JARUM: Penunjuk waktu memakai LED.

LUXURY: Harga satu unit PS 3 gold mencapai Rp 50 juta.

PS3 Berlapis Emas INGIN punya konsol mewah? Anda bias membeli PS3 slim dengan lapisan emas 24 karat ini. Produk Computer Choppers itu dirilis beberapa minggu lalu dan siap dijual. Merasa kurang puas dengan balutan emas saja? Kamu bisa meng-custom-nya dengan logo tertentu yang terbuat dari berlian atau batu mulia lainnya. Untuk penambahan itu, Computer Choppers mengenakan tambahan biaya USD 5 ribu atau sekitar Rp 50 juta. Bahkan, bisa lebih mahal. Bersama paket itu, kita mendapat dua joystick 24 karat plus garansi satu tahun. Pertanyaannya, seberapa serius kita bermain dengan PS3 itu? Pikirkan biaya perawatan emas itu. (jpnn)

MASIH ingat dengan jam matahari? Perangkat itu sudah digunakan sejak 3500 SM un tuk menunjukkan waktu dengan memanfaatkan baya ngan matahari. Yap, sistem itulah yang disadur pada Bul bdial Clock ini. Namun, tidak menggunakan cahaya matahari, tapi cahaya dari bulb alias led. Bila jam ma tahari tradisional hanya menam pilkan satu bayangan penunjuk waktu, Bulbdial Clock memiliki tiga war na yang dipancarkan.

Yaitu, me rah, biru, dan hijau. Merah menun jukkan jam, hijau menunjukkan menit, dan biru menunjukkan detik. Perpaduan warnanya mem bentuk seperti pelangi. Setiap bayangan warna memi liki 12 LED dan 36 LED efisien multiplexing yang dikendalikan mikrokontroler AVR untuk me nangani ketepatan waktu. Bulb dial Clock bisa didapatkan dalam bentuk rakitan lepas dengan harga USD 65 atau sekitar Rp 650 ribu! (jpnn)

Update Pembangunan WTC HANCURNYA gedung kembar WTC di Amerika Serikat sangat diingat masyarakat dunia. Sekarang gedung itu sudah mulai di bangun. Jika tertarik untuk mengi kuti perkembangannya, Anda bisa mengakses situs wtcprog ress.com. Dari situs ini ma syarakat dunia bisa melihat progress pembangunan ge dung kembar tersebut. Seluruh masyarakat dunia da pat mulai melihat atap dan beberapa bagian bangunan

yang sudah mulai dikerjakan. Untuk tingkat, pembangunan pun sudah sampai di lantai 5. Sekali mela kukan subscribe di situs wtcprog ress.com, user bisa mendapatkan update per menit. Baik untuk slide foto maupun video. “Situs ini kami harap bisa menjadi penghubung yang baik agar masyarakat dapat menge tahui update pembangunan kembali WTC,” ujar Port Authority Executive Director Chris Ward. (jpnn)


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 11

Natal dan Tahun Baru Harga Sembako Tetap Normal BANGGAI-Prediksi banyak kalangan di daerah ini yang menyebutkan, men jelang datang hari raya natal dan tahun baru ini, harga jual sejumlah kebutuhan bahan pokok di Banggai, akan bergerak naik, ternyata tidak terbukti. Dari amatan pasar, terlihat jelas bahwa beberapa jenis kebutuhan pokok, harganya tidak bergerak naik menjelang natal ini. Harga-harga kebutuhan bahan pokok itu, relatif sama dengan harga di harihari biasa. Dari kroscek harga yang dilakukan media ini, Kamis lalu, atau sehari sebelum datangnya hari natal, harga beras tetap Rp 270 ribu perkarungnya. Begitu juga dengan gula pasir. Kebutuhan jenis ini, harganya tetap sama yakni Rp 11 ribu perkilogramnya. Begitu pula dengan harga kebutuhan lainnya. Menurut para pedagang, tidak adanya perubahan harga kebutuhan bahan pokok ini, karena jumlah permintaan pasar lebih rendah ketim bang perkiraan mereka. “Jumlah pembeli tidak begitu banyak, padahal kami sendiri telah menyiapkan stok kebutuhan yang cukup banyak. Itulah yang membuat harga tidak naik,” kata Ayub seorang pedapgang di pasar Baru Banggai. Tidak akan naiknya harga jual kebutuhan di pasaran Banggai ini, diperkirakan akan terus terlihat hingga pergantian tahun mendatang. Sebe lumnya banyak pihak di Banggai, bera sumsi, menjelang datang-nya hari raya natal dan tahun baru ini, akan terjadi kenaikan harga jual kebutuhan pokok di pasar-pasar lokal. Hal inilah yang mem buat para pedagang di pasar Baru Bang gai, memperbanyak stok dari jualan mere ka.(Wan)

Kualitas Air PDAM Dikeluhkan Keruh Bercampur Lumpur Halus

PIDATO PERTAMA: Dirut PT. PLN (Persero) Dahlan Iskan saat berpidato pada acara tasyakuran pelantikan Dahlan Iskan sebagai Dirut PLN di Graha Kadin Jatim kemarin FOTO BEKY SUBECHI/JPNN

LUWUK – Sejak dua hari ini kualitas air bersih Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Thirta Dharma Banggai dikeluhkan kare na keruh dan bercampur lumpur halus. “Airnya keruh. Bak penam pungan tiap hari harus dibersih kan karena endapan lumpurnya tebal,” kata Ningsi, elanggan PDAM di Kelurahan Karaton di Luwuk, Minggu (27/12). Ia mengatakan Jumat (25/12) air keruh dan belum jernih hingga hari Minggu. “Airnya tidak bisa dimask untuk air minum karena warnanya tetap keruh setelah di masak,” kata Ningsi. Hal sama dikeluhkan Syamsi dar (38) warga Kelurahan Sim pong yang beralih menggunakan

air Galon isi ulang untuk air minum anggota keluarganya. “Saya berhenti masak air PDAM untuk air minum karena tidak jernih,” kata ibu dua anak itu. Disamping tidak layak kon sumsi, ibu-ibu rumah tangga juga mengeluhkan kualitas air karena tidak dapat membilas baju putih. Untuk membilas baju putih, air terpaksa ditenangkan untuk mengendapkan lumpur halus. Baik Ningsi maupun Syamsidar meminta segera dilakukan sterili sasi air bersih karena memba hayakan kesehatan utamanya anak-anak yang rentan terhadap kualitas air yang buruk. Musim hujan yang turun dua pekan terakhir diduga menjadi penyebab kualitas air bersih PDAM Thirta Dharma menurun. Manajemen PDAM belum dapat dikonfirmasi karena libur. (aha)

Mengais Rezeki Saat Pembeli Sampah Plastik Dapat Untung Jamaah Haji Tiba BANGGAI-Usaha jual beli sampah plastik, ternyata sangat menguntungkan. Buktinya sejak kehadirannya sekitar setahun silam, jenis usaha ini, terus berjalan dan relatif meningkat omsetnya. Kepada Luwuk Post, belum lama ini, Pian, seorang pemilik usaha jual beli sampah plastik di Banggai, membenarkan kalau saja usaha yang digelutinya ini cukup menjanjikan. “Yang jelas untung, kalau tidak untung sudah dari dulu sudah saya tutup usaha ini,” aku Pian, sembari tersenyum lebar. Kendati demikian sumber ini, enggan menjelaskan secara mendetail, tentang

seberapa besar untung yang ia peroleh dalam menggeluti usaha ini. Sumber ini, turut mengungkapkam pula bahwa selama ini, bisnis yang ia lakoni itu, berjalan dengan lancar dan stabil, semuanya ditunjukan dengan konsis tennya pasokan sampah plastik yang dijual oleh para pengumpul. “Semua lancar, karena setiap hari pasti ada pasokan sampah plasitk yang dijual ke tempat saya oleh para pengumpul (pemu lung),” cetus dia. Lebih lanjut dijelaskan Pian, sampah plastik yang dibelinya dari para pe ngumpul dengan harga Rp 500 perki

logramnya, kemudian akan dijualnya kembali ke beberapa perusahan pemesan yang berada di sejumlah kota besar seperti Jakarta dan Surabaya, untuk kemudian dilolah kembali. “Sampah plas tik ini, saya jual di Surabaya dan Jakarta, disana mereka akan daur ulang menjadi berbagai hasil karya pabrikan,” jelas sumber. Sampah plastik yang memiliki nilai jual di tempat usaha Pian ini, yakni berupa sampah plastik dari bekas minuman ri ngan, botol plastik air mineral serta se jumlah jenis sampah berbahas plastik lain nya. (Wan)

LUWUK – 71 Haji dan keluarga nya larut dalam suasana riang dan gembira saat penyambutan di Masjid Agung An Nur, Minggu (27/12). Tapi bagi pedagang makanan dan minuman suasana tersebut adalah peluang untuk mendapatkan keuntungan. Betapa tidak, puluhan orang sejak pagi telah memadati halaman masjid An Nur untuk menjemput anggota keluarga yang selesai menunaikan ibadah haji. Kondisi tersebut me rupakan waktunya menjajakan maka nan dan minuman serta permainan anak-anak.

Sehubungan dengan berkurangnya debit air di PLTM Hanga-hanga dan PLTM milik PT. Bumi Nata Cita Banggai, dan gangguan mesin Deutz di PLTD Luwuk, maka dengan ini kami beritahukan bahwa akan diadakan pemadaman bergilir dengan pola pemadaman 1:1 (1 hari nyala 1 hari padam). Adapun jadwal pemadaman tanggal 28 Desember 2009 s/d 3 Januari 2010, sebagai berikut :

NO. 1.

2.

HARI / TANGGAL

LOKASI PEMADAMAN

Tenda milik panitia di halaman parkir selatan masjid An Nur sejak pagi telah diisi meja panjang berjejer makanan dan kue. Nasi kuning dan nasi putih dijual seharga Rp5 ribu perbungkus. Sekotak kue yang diisi lima buah juga dijual Rp5 ribu. Di halaman parkir utara masjid dekat tempat ambil air wuduh berjejer gerobak penjual bakso dan siomai. Jajanan siap Bakso hangat dan Siomai kenyal akan membantu keluarga jamaan haji menghilangkan rasa jenuh karena menunggu karena jadwal kedatangan jamaah haji mundur lima jam dari informasi yang mereka terima. “Bakso yang disediakan hampir habis. Saya dari pagi parkir disini,” kata Sugeng, penjual Bakso dorong. Tak hanya makanan, pernak-pernik tahun baru berupa terompet ikut ditawarkan pada keluarga jamaah haji. Setidaknya terdapat tiga penjajah terompet dan diserbu anak-anak. Maklum, penjemput juga berda tangan dari luar kota. Sejumlah anak-anak malah meniupkan terompet tahun baru da lam masjid sambil bermain. (aha)

Senin, 28 / 12 / 2009 Jam 17.00 - 23.00

Desa Tontouan, Jl. Tg Jepara, Jl. P. Nias, Jl. P. Masalembo, Jl. P. Sulawesi, Jl. P. seram, Jl. P. Kalimantan, Jl. P. Karimun, Jl. Listrik Negara, Jl. Ikan Tuna, Jl. LumbaLumba 2, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Moh. Hatta, KM 5, BTN KM 5, komp. STM, KM 8, Ds. Bubung, Ds. Koyoan, Kec. Kintom s/d Kec. Batui, Jl. Samratulangi, Komp. Aspol, Jl. KH Dahlan, Jl. St. Hasanudin, Jl. Sutarjo, Komp. Pertokoan, Jl. C. Aminoto, Jl. Maleo & Jl. Datu Adam. Selasa, 29 / 12 / 2009 Jl. A Yani, Jl. Yos Sudarso, Jl. Marthadinata, Jl. U. Sumoharjo, Jolek Pante, Jl. Jend. Jam 17.00 - 23.00 Sudirman, Psr Simpong, Jl. P. Banggai, Jl. MT Haryono, Jl. K. Dewantoro, Jl. Tg Branjangan, Jl. Kartini, Jl. Tanjung Santigi, Jl. Taman Siswa, Jl. S. Parman, Kec. Pagimana, Kec. Luwuk Timur, Kec. Masama, Kec. Lamala, Jl. Rajawali, Jl. Garuda, Jl. Lompobatang, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. G. Colo, Jl. G. Merapi, Jl. D. Poso, Jl. Nyiur Atas & Bawah, Jl. P. Antasari, Psr Sentral, Jl. Datu Adam, Jl. Sutarjo, Jl. Wahid Hasyim, Jl. Ir. Soekarno, Jl. Adyaksa, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. S. Lambangan, Jl. KH. Dahlan, Jl. T. Sauna, Jl. S. Bunta, Jl. Imam Bonjol, Jalur Dua, Kilongan, BTN Nusagriya, BTN Muspratama, Bumi Beringin, BTN Pepabri, Ds. Awu, Ds. Leoknyo, Ds. Biak & Ds. Bunga.

Jadwal ini sewaktu-waktu dapat berubah apa bila terjadi gangguan pembangkit.

Luwuk, 28 Desember 2009

Demikian pemberitahuan, mohon maaf atas terganggunya pelayanan kami dan terima kasih.

TIKET PESAWAT MURAH Cek harga, Booking, Issued Tiket klik di :

www.bisnis-tiketpesawat.com/ ?id=dira8379

Cari Sendiri Harga Yang Termurah Yang Anda Mau Dan DAPATKAN KOMISINYA

SEGERA GABUNG DENGAN KAMI

JASA BANGUNAN BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

JASA BANGUNAN Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066 Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

JASA BANGUNAN BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

KESEMPATAN TERBUKA DBS group arif yang memiliki jaringan downline yang terus berkembang, mencari lgi member baru (memiliki KTP/SIM, no. HP & No. rek) khusus di Gorontalo yang mau ikut patungan untuk membeli Hak Usaha duta business school (DBS). Tinggal pilih untuk 3 Hak. Usaha (500:600), lalu hub. kami lewat telepon atau SMS di 0852 4247 4780 (sdr. Arif)


LUWUK POST | SENIN 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 13

LUWUK-Serangkaian ke-giatan yang bersifat sosial, terus dilakoni oleh para aktifis dari lembaga sosial Kalebosi 1 November (KBS111) Kabupaten Banggai. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa lembaga yang dibentuk pada 1 November 20-09, silam itu memiliki visi dan misi yang konkrit untuk mem-bantu masyarakat yang kurang beruntung di Daerah ini. Salah satu contohnya Kegiatan Pengobatan Gratis yang digelar oleh pengurus KBS-111, pada hari Sabtu (26/12) kemarin, ke-pada masyarakat di Desa Lokait, salah satu desa terpencil di Kecamatan Bunta. Dalam kegiatan yang sama pula, dilakukan penyerahan bantuan alat perlengkapan sekolah dari pengurus Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GN-OTA) kepada kurang lebih 70 siswa yang ada

di SD Negeri Lokait. Ketua KBS-111 Kabupaten Banggai, Halima Amir, kepada Luwuk Post, menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan pihaknya itu merupakan bagian dari serangkaian program ke-giatan yang telah dicanangkan sebelumnya. Tujuannya, tak lain adalah untuk membantu masyarakat yang kurang beruntung, salah satunya adalah masyarakat yang berdomisili di desa terpencil. Halima mengaku bersukur, sejak didirikan, KBS-111 sudah dapat membantu masyarakat di daerah ini. Meski jumlah masyarakat yang dibantu masih relatif sedikit, tapi setidaknya ada upaya yang sungguh-sungguh dari pihaknya untuk mewujudkan visi dan misi organisasi. Lebih lanjut, Halima mengutarakan bahwa usai kegiatan pengobatan gratis di desa Lo-

kait, KBS-111 masih akan menggelar beragam kegiatan lainnya dalam waktu dekat. Diantaranya, operasi bibir sumbing gratis, operasi katarak gratis, pemberian bantuan berupa sarana air bersih, badah rumah dan tempat ibadah, dan masih ada beberapa kegiatan lagi. Soal sumber dana, Halima menjelaskan bahwa semua dana selain berasal dari dana pribadi para pengurus organisasi, juga ada bantuan dana dari para simpatisan. Dan semua dana itu, dipertanggung jawabkan secara transparan penggunaannya oleh pengurus. Terakhir, Halima mengucapkan terimakasihnya yang mendalam kepada masyarakat yang sudah bersedia dibantu oleh KBS-111 serta para donatur yang telah menyumbangkan dananya bagi terlaksanakan kegiatan sosial tersebut. “ Saya yakin, seluruh amal baik kita nantinya akan dihitung sebagai pahala oleh yang Kuasa.” tutup Halima. (bim)

CMYK

KBS-111 Sentuh Masyarakat di Desa Terpencil

SEMANGAT KEKELUARGAAN : Pengurus KBS-111 menyempatkan diri berfoto bersama masyarakat usai pelaksanaan pengobatan gratis

Program KBS-111 Murni Sosial oleh pengurus organisasi ini merupakan sesuatu yang wajar. Alasannya, tindakan yang sifatnya baik tidak akan selalu dinilai secara baik pula. Namun yang terpenting, ada keinginan dan

komitmen yang kuat dari organisasi ini untuk berbuat semaksimal mungkin, membantu masyarakat kurang beruntung di daerah ini. “ Kami hanya berha-rap,

bahwa apa yang kami lakukan bisa bermanfaat bagi orang lain. Soal penilaian miring yang mungkin saja ada dari orangorang tertentu, menjadi cambuk bagi kami untuk berbuat lebih banyak lagi membantu masyarakat,” ujar Bendahara KBS-111, Rony Tanusaputra. Dijelaskannya, bahwa KBS111 didirikan atas dasar keinginan yang besar sejumlah orang untuk membantu masyarakat yang kurang beruntung. Dan itu telah dituangkan secara jelas dalam visi dan misi organisasi ini. Menurut Rony, sejak didirikan pada tanggal 1 November 2009, silam, sudah banyak kegiatan yang telah dilaksana-kan oleh KBS-111. Antara lain, bedah rumah ibadah, pemberian bantuan kepada masyarakat miskin, pengobatan gratis hingga membantu menyediakan sarana air bersih kepada masyarakat di beberapa desa. Meski begitu, Rony menyadari bahwa masih memungkinkan terdapat beberapa kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan sosial dari organsasi ini. Hanya saja, pengurus terus berupaya keras untuk menyempurnakan berbagai kekurangan itu. “ Pada intinya kami berharap. Kedepan akan lebih banyak lagi orang yang peduli dan mau membantu masyarakat yang kurang beruntung di daerah ini,” pungkas Rony. (bim)

SERAHKAN BANTUAN : Ketua KBS-111 yang juga ketua GN-OTA Kabupaten Banggai, Halima Amir ketika menyerahkan bantuan secara simbolis berupa perlengkapan sekolah kepada kurang lebih 70 siswa SD Negeri Lokait.

FOTO BERSAMA : Ketua GN-OTA Kabupaten Banggai Halima Amir, berfoto bersama para siswa SD Negeri Lokait

Kado Natal Untuk Warga Desa Lokait

LUWUK-Kegiatan Pengobatan gratis serta pemberian bantuan perlengkapan sekolah kepada masyarakat dan siswa SD Negeri di Desa Lokait, Kecamatan Bunta yang dilaksa-nakan oleh Pengurus KBS-111 bersama Pengurus GN-OTA Kabupaten Banggai, Sabtu (26/ 12) kemarin dinilai merupakan Kado natal yang sangat berharga oleh masyarakat di desa tersebut. Dan sebagai bukti dari antusiasme masyarakat terha-

dap kegiatan itu, ketika rombongan pengurus KBS-111 dan GN-OTA tiba dilokasi kegiatan, langsung disambut oleh upacara adat dan atraksi musik bambu dari warga desa setempat. Salah seorang warga, Darwin, kepada Luwuk Post mengaku sangat berterimakasih atas kegiatan sosial yang digelar oleh KBS-111. Menurutnya, hal itu sangat memberikan manfaat besar terhadap masyarakat di desa itu. Pasalnya selama ini,

mereka agak kurang mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal, karena desa mereka terletak diwilayah yang terpencil. Sekedar informasi, jarak antara desa itu dari pusat kecamatan Bunta kurang lebih 1 jam perjalanan. Hal senada juga disampaikan oleh salah seorang warga lainnya, Antonius. Menurutnya, kegiatan pengobatan gratis itu, merupakan sesuatu yang spesial bagi mereka. Untuk itu, ia kembali mengucapkan te-

rimakasih yang tidak terhingga kepada para pengurus KBS-111 atas perhatian dan kegiatan yang telah digelar. Selain pengobatan gratis, pengurus KBS-111 juga memberikan bantuan berupa alat perlengkapan olahraga kepada masyarakat. Dan direncanakan pula, pengurus akan membantu masyarakat dalam hal penyediaan sarana air bersih, yang memang sangat dibutuhkan masyarakat. (bim) CMYK

LUWUK-Beragam anggapan miring yang kerap dilontarkan oleh pihak tertentu, terhadap eksistensi dari Lembaga Sosial Kalebosi 1 November (KBS111) Kabupaten Banggai, dinilai


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 13

Nama Besar Bermunculan, Musda Golkar Bakal Ramai SEJUMLAH nama besar di lingkungan Partai Golkar Bang CATATAN kep, dipas tikan bakal turun ber laga mem perebutkan kursi Ketua DPD II Par tai Golkar setempat. Perebutan kursi ketua merupakan salah satu agenda pen ting Musya warah Dae Rustam Nono rah (Mus da) Partai berlambang pohon beringin tersebut, Januari mendatang. Nama-nama besar tersebut adalah Ketua DPD II Partai Golkar Bangkep periode 2004-2009 yang juga Wakil Ketua DPRD Bangkep Hindra Husain, Sekretaris DPD II Partai Golkar Bangkep periode 20042009 yang juga pemimpin Fraksi Karya-Nurani DPRD Bangkep Alwi Dg Liwang, Pengurus DPD II Golkar Bangkep Syaroni SPd, Anggota DPRD Bangkep Bahar Rape, dan Pengurus DPD II Golkar Bangkep Asmadi Bidal. Kepastian calon-calon kandidat tersebut membuat Musda Golkar sebentar lagi diprediksi bakal ramai. Hindra Husain, Alwi Dg Liwang, Syaroni SPd, Bahar Rape, dan Asmadi Bidal adalah politisi-politisi yang boleh dibilang kawakan di Banggai Kepulauan (Bangkep). Karena itu masing-masing calon kandidat mengantongi massa pendukung yang nyaris sama banyaknya. Ke-5 calon kandidat selama ini juga dikenal dekat dengan kalangan Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar di Bangkep. Diperkirakan, para PK yang notabene pemegang hak suara dalam pemilihan ketua baru, sedang dilanda kebingungan menjatuhkan pilihan nantinya. Sebab para calon kandidat memiliki keunggulan masing-masing yang dibutuhkan untuk memperbesar wibawa dan pengaruh partai. Hindra Husain dinilai merupakan politisi senior yang kenyang asam-garam gejolak maupun kehidupan politik di daerah. Pengetahuan dan pengalamannya yang luas tersebut, sudah barang tentu dapat bermanfaat untuk lebih meningkatkan pengaruh dan wibawa Partai Golkar di kemudian hari. Kalangan mapan berpendapat, Golkar seharusnya tetap dipimpin tokoh yang berpengalaman serta berwibawa. Namun bukan berarti Hindra tidak beroleh dukungan dari kalangan muda partai beringin. Banyak pula kalangan muda yang menilai, di tengah situasi persaingan politik yang makin ketat, sebaiknya nakhoda partai adalah tokoh yang kaya akan pengalaman. Alwi Dg Liwang juga bukan nama baru di lingkungan Golkar Bangkep maupun dunia politik di Bangkep. Bahkan tokoh satu ini, biarpun berusia lebih muda dari Hindra Husain, namun apa yang telah dilakukan Alwi Dg Liwang untuk partainya tidak kurang banyak jumlahnya. Selain dikenal sebagai politisi berbakat, Alwi Dg Liwang juga dinilai memiliki keberanian untuk memperlihatkan sikap kritisnya. Sepak-terjangnya di lingkungan DPRD Bangkep banyak dikenang masyarakat dan simpatisan maupun kader Golkar. Kalangan muda menginginkan Alwi memperoleh kesempatan memimpin Golkar Bangkep sehingga dapat mengakomodir potensi muda partai beringin lebih leluasa memainkan peran bagi kepentingan partai.Tiga calon kandidat lainnya, yakni Syaroni SPd dan Bahar Rape serta Asmadi Bidal juga bukan nama sembarangan. Kedudukan mereka sebagai pengurus partai tingkat kabupaten maupun anggota legislative setempat membuktikan, mereka juga bukanlah anak-anak kemarin sore yang tidak bisa disepelekan begitu saja. Mereka juga menguasai seluk-beluk blantika politik di daerah. Ketiganya dinilai berpotensi besar menguasai akar rumput. Sejumlah kabar menyebut, sejumlah PK kini telah berada di dalam ‘genggaman’ tangan mereka. Hindra Husain dan Alwi Dg Liwang tidak boleh memandang sebelah mata, melainkan mesti mewaspadai ketiganya yang dapat saja sewaktu-waktu berubah menjadi ‘kuda hitam’ yang sangat menentukan. Besarnya potensi dan pengaruh yang dimiliki masing-masing calon kandidat ketua membuat suara Musda diprediksi bakal terpecah-pecah. Perpecahan suara tersebut naga-naganya sudah dapat diperkirakan jauh hari sebelum pelaksanaan Musda. HindraHusain sempat digadang sejumlah kader, simpatisan, dan pengurus Golkar Bangkep. Menurut mereka, Hindra layak dipertahankan menduduki kursi ketua. Namun di sisi lain, kemunculan nama Alwi Dg Liwang ternyata juga disambut antusias. Bahkan sempat muncul keyakinan, Alwilah yang akan berhasil memenangkan pemilihanketua. Hal itu disebabkan pengaruh Alwi terhadap kader-kader muda sulit ditandingi calon kandidat lainnya. Sehingga rata-rata kader muda Golkar yang menghendaki perubahan, menaruh harapan besar kepadanya. (*)

Empat Cabup Diwacanakan Sambut Peresmian Banggai Laut SALAKAN – Belum juga Banggai Laut (Balut) mekar, tapi wacana siapa yang layak mejadi Penjabat Bupati Banggai Laut (Balut) mulai digelindingkan. Sedikitnya 4 nama calon penja bat bupati yang dianggap pan tas menduduki kursi kekuasaan Ba lut, kini mulai dibicarakan masya rakat. Keempatnya ada lah Sarto no Moidady, Sudarlim Tirayoh, Dulla Malida serta Yusran Lalusu. Ke-4 pejabat Eselon II Bang kep tersebut dianggap pantas memimpin Balut setelah dimeka rkan sebagai daerah otonom tersendiri. Ke-4 pejabat selain senior juga dinilai memiliki penga laman yang sama hebat dalam dunia birokrasi. Selain itu

keempatnya juga memiliki penge tahuan dan pengalaman yang banyak, memiliki jaringan yang luas ditingkat provinsi maupun pusat, juga dinilai bisa memim pin Balut hingga memiliki bupa ti yang definitif. Beberapa pihak menilai ke-4 pejabat tidak menjadi masalah menjadi pejabat Bupati Balut. Pasalnya keempatnya berada di Bangkep. “Kalau dari luar Bang kep kami tidak menerima, kami lebih suka pejabat Bangkep yang memimpin Bangkep,” ujar Imran, salah seorang tokoh masyarakat Bangkep kemarin. Sementara itu, sesuai aturan, penentuan penjabat bupati ber dasarkan usulan bupati induk. Usulan tersebut menjadi bahan pertimbangan pemerintah pro vinsi dalam hal ini gubernur. (tam)

Ibu Cili: Bangkep Makin Maju RUMAH TERAPUNG: Sebagai daerah maritim, umumnya warga di pesisir Bangkep yang bergantung pada hasil laut. Mereka bahkan mendirikan rumah terapung di laut sebagai tempat tinggal. Fenomena ini terlihat di sebuah wilayah pesisir di Kecamatan Bangkurung

Arfa: Harga Mati ke Mustakim SALAKAN – Setelah sempat lenyap beberapa hari terakhir, isu pencalonan Ketua Gapeksindo Bangkep mendadak bangkit lagi. Kemarin salah anggota Gapeksin do setempat, Arfa menyatakan isu pencalonan Ketua Gapeksindo tidak akan mereda. Kata dia isu mengenai ketua Gapeksindo tetap saja menarik. “Tapi siapa pun calon ketuanya kami tetap memberikan dukungan kepada Mustakim,” tandas pengu saha Bangkep itu.

Menurut dia, Mustakim adalah pemuda sekaligus kontraktor yang cukup memberikan yang terbaik kepada kawan-kawan sesama kon traktor. “Apa yang dilakukan Pak Mustakim selama ini minimal kami sudah rasakan, misalnya pelaya nan dan kerja yang baik sesama kontraktor,” papar Arfa. Karena itu, Arfa mengaku akan memberikan dukungan penuh ke pada Mustakim. “Kita akan du kung Pak Mustakim, dan kami yakin dia akan menjadi peme

nangnya,” katanya. Arfa pun mengaku siap membantu Musta kim sehingga dapat memimpin Gapeksindo nanti. “Kami akan memberikan dukungan kepadanya dalam melaksanakan tugas -tugas sebagai Ketua Gapeksindo,” paparnya. Mustakim sendiri ketika dikon firmasi koran ini menyatakan diri nya siap mengakomodir semua ke pentingan para kontraktor di dae rah ini. “Saya siap membantu kon traktor,” tegas Mustakim.(tam)

Bangkep Akhirnya Sediakan Dana Balut SALAKAN – Diam-diam peme rintah Kabupaten Banggai Kepu lauan (Bangkep) telah mengalo kasikan anggaran untuk pemeka ran Banggai Laut (Balut). Tapi belum diketahui pasti anggaran itu diploting melalui dinas maupun SKPD mana. Kabar yang sempat diendus awak koran ini menyebut, anggaran untuk pemekaran Balut telah diplot melalui APBD Bangkep tahun 2010.

Sebelumnya desakan kepada pe merintah untuk menyokong angga ran pemekaran Balut disam paikan dua anggota legislator asal Balut, yakni Zakaria Kamindang dan Dar man Pandipa. Desakan di sampaikan keduanya melalui rapat awal pemba hasan APBD Bangkep, persisnya ke tika kedua politisi membacakan pe mandangan fraksi masing-masing. Keduanya menilai persiapan pe mekaran Balut perlu mendapat

porsi perhatian yang lebih pro porsional. Karena itu keduanya me minta kepada pemerintah untuk me nyokong anggaran yang dibutuh kan untuk pemekaran Balut. Namun sebelumnya seperti yang diutarakan Kepala DPPKA Bangkep, Sudirman Salotan, pe merintah tidak bisa menyokong anggaran. Alasannya khawatir di persalahkan karena tidak selaras dengan aturan. (tam)

SALAKAN – Kabar terkait pemekaran Banggai Laut (Balut) terus berhembus kencang dari Ja karta. Menyusul staf ahli DPR-RI, Dudy Usuman, beberapa tokoh perantauan di Jakarta juga menyam paikan Balut mekarkan tahun 2010. Menurut tokoh-tokoh Bangkep yang bermukim di Jakarta itu, Balut yang nomor satu akan dimekarkan. Daerah lain menyusul. “Kami pun berharap demikian,” ujar tokoh perantauan Jakarta asal Bangkep yang meminta namanya tidak

dikorankan. “Makanya juga dibutuhkan dorongan dan pressure kawan kawan di Bangkep utamanya pemerintah,” katanya. Menurut dia, Balut akan masuk dalam agenda pembahasan DPRRI, yang rencananya akan dihelat awal Januari mendatang. “Kita-kita di sini yakin, pasti Balut akan masuk dalam pembahasan terse but,” katanya. Pasalnya, Balut telah memenuhi persyaratan mutlak untuk dibuat

sebuah daerah otonomi tersendiri. “Adminitrasi pemekaran Balut paling lengkap, walhasil Balut akan segera dimekarkan,” katanya. Tokoh perantauan tersebut juga yakin, mekarnya Balut akan mem buat sejumlah konflik di daerah segera mereda. Sementara itu beberapa infor masi yang berhasil dihimpun Lu wuk Post menyebutkan, dalam wak tu dekat para legislator Bangkep akan bertolak ke Jakarta guna mempressure pemekaran Balut. (tam)

SALAKAN – Di bawah kendali kepemimpinan Bupati Bangkep Drs Irianto Malingong MM dan Ehud Salamat, Banggai Kepulauan (Bangkep) kian menunjukan kemajuan yang signifikan. Apresiasi positif ini diungkap tokoh peremuan berpengaruh di Bangkep, Nurmi Sakti Sangkota alias Ibu Cili. Menurut dia, Bupati Irianto dan Ehud Salamat telah menunjukan bukti dan komitmennya kepada rakyat. “Di bawah kepemimpinan keduanya Bangkep terus mengalami peningkatan yang besar,” katanya. Buktinya kini pembangunan nyaris merata di seluruh pelosok Bangkep. “Pembangunan dilakukan bukan saja di daerah perkotaan, tetap juga di kecamatankecamatan hingga pelosok pedesaan,” katanya. Karena itu Ibu Cili mengklaim Drs Irianto Malingong MM dan Drs Ehud

Salamat adalah bapak pembangunan di Bangkep. “Ini baru pemimpin yang telah menunjukkan bukti-buktinya kepada rakyat. Hidup dan maju terus,” katanya. Tahun 2010 kata dia, Bangkep bakal kian maju pesat. “Tahun depan saya pastikan Bangkep akan lebih mantap, karena pembangunan terus saja ditingkatkan,” katanya. Sebelumya Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Kadiscikar) Bangkep, M. Ilyas mengatakan pihaknya akan berupaya keras untuk memberikan dorongan kepada rekanan alias kontraktor agar mempercepat pelaksanaan pengerjaan proyek tahun ini. “Kami menginginkan tahun 2009 ini selesai semuanya,” katanya. Untuk awal tahu 2010 kata dia akan diresmikan kantor bupati yang dibangun di kawasan Bukit Trikora.(tam)

Kabar Balut Makin Terang

Nurmi Sakti Sangkota

Sudarto Bertemu Masyarakat Banggai

H Sudarto SH

BANGGAI - Dalam pelaksa naan resesnya, anggota DPDRI asal Sulteng, H Sudarto SH, berkesempatan menggelar per temuan dengan sejumlah tokoh masyarakat di Kecamatan Bang gai, Bangkep. Dalam pelaksanaanya perte muan antara Sudarto dan masya rakat ini, digelar belum lama ini, bertempat di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Bang gai. Dalam acara tersebut, terlihat hadir pula pejabat Camat Bang gai serta unsur Muspika di Ke

camatan Banggai. Pada kesempatan tersebut Sudarto, cukup banyak menda pat masukan aspirasi dari ma syarakat yang hadir, baik itu terkait dengan usulan pemba ngunan fisik dan nonfisik, serta meminta komitmen dari Sudarto untuk dapat memperjuangkan semua apa yang menjadi aspira si masyarakat ini. Menerima banyaknya masu kan tersebut, Sudarto, berjanji akan mengupayakannya sesuai dengan Tugas pokok dan Fung si (Tupoksi), dirinya sebagai

anggota DPR RI. Seperti yang diketahui, bahwa Tukpoksi serta peranan anggota DPD hanya sebatas menerima aspirasi masyarakat dari wilayah pemilihannya, dan selanjutnya menyodorkannya kepada lembaga DPR-RI, dan berikutnya telah menjadi urusan lembaga DPR-RI, untuk menin daklanjutinya. Cukup banyak peserta dalam pertemuan tersebut, mengaku sedikit kecewa dengan pelak sanaan reses ini, karena dari empat anggota DPD-RI, asal

Sulteng, hanya Sudarto yang bertandang ke Banggai. Menurut para peserta itu, ke hadiran anggota DPD-RI yang lain sangat penting bukan seba tas akan menyampaikan aspira si mereka saja, tetapi juga demi meminta komitmen mereka un tuk merealisasikan semua yang menjadi usulan masyarakat. Didapatkan informasi, para anggota DPD lainnya, tidak dapat hadir, karena menggelar acara serupa di beberapa Kabu paten Lainnya di Sulteng. (Wan)


LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 14 LUWUK POST | SENIN, 28 DESEMBER 2009 | HALAMAN 12


SENIN, 28 DESEMBER 2009

hadiah

n Sambungan dari Hal 1

mereka bertemu presiden di Palangkaraya bulan lalu. Ini garagara Fadel mengirimkan surat edaran kepada seluruh gubernur agar meng-hapuskan retribusi nelayan. Gubernur/bupati/wali kota merasa pendapatan asli daerah mereka terancam hilang. Padahal, daerah selalu mengagung-agungkan pendapatan asli daerah. Namun, Presiden SBY membela Fadel. Sebab, Fadel memang lebih dulu melaporkan rencana kerjanya itu kepada presiden sampai dua kali. ”Nelayan itu kelompok masyarakat paling miskin. Kok

kpk

n Sambungan dari Hal 1

PT Masaro. Itu berdasar isi rekaman pembicaraan yang diputar di MK (Mahkamah Konstitusi),’’ katanya. Selain itu, lanjut dia, pengungkapan kasus tersebut bisa membuka jalan untuk mengetahui siapa di balik rekayasa dugaan kriminalisasi dua pimpinan KPK Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah. ’’(Penanganan kasus Anggodo) untuk membongkar skenario kriminalisasi KPK,’’ ujar Danang. Dia berharap KPK tak perlu ragu melangkah dalam menangani kasus Anggodo. Sebab, dukungan masyarakat terhadap lembaga antikorupsi itu sangat besar. ’’Justru dukungan masyarakat itu yang harus direspons. Tidak ada halangan lagi bagi KPK,’’ tegas pria kelahiran Rembang itu. Tidak hanya kasus Anggodo yang harus segera dituntaskan KPK setelah

dirut

n Sambungan dari Hal 1

pembenahan internal di tubuh PLN pada akhir Desember ini. ’’Tidak ada program kerja 100 hari,’’ tandasnya saat di-wawancarai wartawan di sela tasyakuran dilantiknya Dahlan Iskan di Graha Kadin kemarin (27/12). ’’Saya dipilih bukan karena keahlian teknik atau keahlian kelistrikan, tapi yang diperlukan adalah kemampuan leadership dan manajemen.’’ Dahlan mengaku, dalam pertemuan dengan manajemen PLN dia telah memutuskan menambah tugas salah satu direksi menjadi direktur pemasaran dan customer service. ’’Di perusahaan sebesar PLN tidak ada yang menangani hal itu. Padahal, keluhan masyarakat begitu banyak dan PLN kan juga jualan,’’ ujarnya. Penambahan tugas salah satu direksi tersebut dilakukan karena dia berpendapat bahwa jumlah direksi PLN sudah banyak. Sebagai catatan, saat ini PLN memiliki delapan direksi, termasuk Dirut. Acara tersebut dihadiri Gubernur Jatim Soekarwo, Wawali Surabaya Arif Afandi, puluhan pengusaha Jatim yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim termasuk Ketua Umum La Nyalla Mahmud Mattalitti, serta para wartawan senior itu. Pada kesempatan itu Dahlan menyatakan sudah memutuskan mengundurkan diri dari sekitar 80 perusahaan yang dia pimpin. ’’Tadi sebelum tasyakuran, saya sudah tanda tangani surat pengunduran diri. Supaya bisa bekerja secara objektif dan tidak terjegal konflik kepentingan.’’ Dari tamu undangan juga tampak beberapa petinggi PJB (PT Pembangkit Listrik Jawa Bali) dan Indonesia Power. Dahlan lantas membeberkan

teringat

n Sambungan dari Hal 1

masjid dan musala, warga juga melakukan kegiatan berzikir. Sambil berdoa, warga berpindah dari satu makam ke makam lain di lokasi kuburan masal. Ini dilakukan karena di makam itu tak ada penanda (pusara) khusus yang menyebutkan identitas korban. Itu pula yang terjadi pada tiga anak gadis Ruaini: Riska Noryana, 15; Elsa Egiyanti, 12; dan Farah Devina, 11. Ketiganya hilang dibawa gelombang tsunami. Yang diketahui Ruaini, di sana puluhan ribu korban dikubur. Anak-anaknya, mungkin, termasuk penghuni salah satu liang lahat kuburan tersebut. Di Aceh, Sabtu itu ziarah makam sama ramainya seperti ziarah saat menjelang Idul Fitri di Jawa. Bedanya, ������������������������ karena peringatan kali ini memasuki tahun kelima, warga juga mengadakan syukuran. Mereka menyembelih lembu untuk dimasak dan dibagikan kepada para peziarah. Meski begitu, tidak sedikit keluarga yang mengadakan tahlil sebelum peringatan tsunami. ’’Sebelum hari H (puncak peringatan tsunami, Red), kami sudah mengadakan tahlil bersama keluarga besar,’’ ujar Ruaini. Wanita berkerudung hitam itu juga berbagi sedekah dengan sejumlah anak yatim. Ruaini meminta mereka mendoakan tiga anak gadisnya. Saat ini Ruaini tinggal dengan anak sulungnya, Rizki Rudiansyah. Bagi Ruaini, detik-detik menjelang peringatan tsunami merupakan saat yang berat. Tragedi yang menimpa tiga anaknya itu sulit terhapus dari ingatan. Meski lima tahun telah berlalu, dia merasakan kepergian anakanaknya seperti baru terjadi. Dia bertutur, suaminya pernah membingkai foto almarhumah ketiga anak gadisnya itu dalam pigura. ’’Tapi, saya tak berani melihatnya. Lihat sedikit saja, pasti langsung meleleh air mata ini,’’ ujarnya. Kenangan atas musibah itu

HALAMAN 15

SAMBUNGAN tega-teganya masih dipungut berbagai retribusi,” ujar Fadel kepada saya dalam penerbangan dari Surabaya ke Jakarta kemarin petang. ”Di Gorontalo, sewaktu saya jadi gubernur di sana, saya bebaskan nelayan dari macam-macam retribusi itu. Hasilnya nyata. Nelayan mengalami peningkatan pendapatan. Mereka lebih bergairah mencari ikan,” tambahnya. Kini Fadel rajin keliling daerah untuk memasyarakatkan idenya menghapus berbagai pungutan itu. Terutama menemui gubernur dan bupati/wali kota yang memprotesnya. Fadel selalu merayu kepala daerah itu agar menyadari bahwa mereka bekerja untuk rakyat miskin. ”Ini ada rakyat

miskin kok dipunguti,” katanya. Fadel mengingatkan bahwa pendapatan daerah dari retribusi ikan itu sungguh tidak seberapa. Mungkin untuk perjalanan dinas pejabatnya saja tidak cukup. Karena itu, kepala daerah harus merelakannya. Tapi, Fadel juga memberi jalan keluar kepada para kepala daerah itu. ”Pendapatan asli daerah yang hilang itu akan saya ganti,” katanya. Diganti dari mana? ”Saya akan berikan DAK sebesar kehilangan mereka,” katanya. Dia mencontohkan Kabupaten Pasuruan yang kemarin dia kunjungi. ”PAD dari retribusi nelayan kurang dari Rp 500 juta,” katanya. ”Bagi pemda, itu kan kecil. Tapi, bagi nelayan itu uang besar,” tambahnya.

Menurut Fadel, adalah wewenang menteri untuk menambah atau mengurangi DAK. Fadel sudah menghitung anggaran DAK yang ada di kementeriannya cukup untuk mengganti pendatan asli daerah mereka yang hilang. Demikian juga provinsi seperti Jawa Tengah. Dia sudah menemui Gubernur Bibit Waluyo. Penghasilan Jateng dari menarik retribusi ikan ini mencapai Rp 14 miliar setahun. ”Akan saya ganti Rp 20 triliun. Asal jangan memungut lagi nelayan,” katanya. Selama ini nelayan yang melaut langsung dipungut retribusi Rp 1 juta untuk setiap perahu yang merapat ke pelabuhan. Lalu, ketika ikan itu diangkut dari pelabuhan ke tempat pelelangan ikna, dipungut

mendapat pelimpahan dari Mabes Polri. Kasus dugaan penyimpangan dalam pengucuran dana talangan (bailout) Bank Century juga harus cepat dituntaskan. ’’Sa����� ya kira saat ini harapan masyarakat bertumpu pada KPK,’’ tuturnya. Secara terpisah, Wakil Ketua KPK Bibit Samad Riyanto menegaskan, pihaknya memang menangani kasus Anggodo. Namun, dia mengaku belum tahu perkembangannya karena sedang cuti. ’’(Kasus itu) harus ditangani. Wong sudah jelas ada rekayasa,’’ kata Bibit ketika dihubungi Jawa Pos kemarin. Dia mengungkapkan, penanganan kasus itu memerlukan proses. ’’Biasanya merembet dari kanan dan kiri dulu. Itu kalau mau berhasil,’’ tuturnya. Tetapi, karena menjadi korban skenario dugaan kriminalisasi yang diperkirakan melibatkan Anggodo, Bibit mengatakan bahwa dirinya mungkin tidak terlibat dalam penanganan kasus Anggodo. Juru Bicara KPK

Johan Budi menambahkan, saat ini pihaknya masih meneliti kasus Anggodo. ’’Masih proses penyelidikan,’’ ujarnya ketika dihubungi tadi malam. Dia juga belum tahu apakah sudah ada jadwal pemanggilan pemeriksaan untuk Anggodo. Menurut Johan, terdapat dua kasus yang terkait dengan Anggodo. Pertama, limpahan dari Mabes Polri terkait dugaan percobaan penyuapan. Sebelumnya, Mabes Polri mengenakan enam pasal sangkaan terhadap Anggodo. Namun, semuanya tidak dapat dibuktikan oleh penyidik Mabes Polri. Kasus kedua berdasar laporan sejumlah advokat yang tergabung dalam Tim Pembela Suara Rakyat Antikriminalisasi. Kasus ini terkait dengan menghalang-halangi proses penyidikan kasus SKRT (sistem komunikasi radio terpadu) di Departemen Kehutanan. ’’Kasusnya masih penyelidikan semua,’’ katanya. Terkait kasus itu, Anggodo telah dikenai status pencega-

han untuk bepergian (cekal) ke luar negeri. ’’Agar sewaktu-waktu yang bersangkutan dibutuhkan, bisa memenuhi panggilan,’’ terangnya. Saat menghadiri pelantikan wakil Jaksa Agung Rabu lalu (23/12), pelaksana tugas (Plt) Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean menegaskan ada dugaan tindak pidana korupsi dalam kasus Anggodo. ’’Tetapi, sampai saat ini saya belum sampaikan,’’ katanya. Dia lantas mencontohkan, seperti kasus permufakatan jahat untuk melakukan penyuapan. Dia juga mengatakan, penyidik akan memeriksa sejumlah nama yang disebut dalam rekaman pembicaraan Anggodo. ’’Sepanjang ada kaitannya, kita akan periksa,’’ tegas mantan jaksa tersebut. Dalam rekaman pembicaraan itu, ada sejumlah pejabat lembaga penegak hukum yang disebut. Misalnya, mantan Wakil Jaksa Agung Abdul Hakim Ritonga dan mantan JAM Intelijen Wisnu Subroto. (fal/dwi)

rencana kerjanya untuk mengatasi masalah listrik di Indonesia. ’’Saya tidak akan bicara kenaikan TDL (tarif dasar listrik, Red) karena konsentrasi untuk menjalankan program-progran tadi. Sebab, jika saya berbicara tentang itu, energi saya akan habis,’’ tandasnya. Pertama, Dahlan akan menyediakan kekurangan gas yang digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik. �������������� Saat ini kebutuhan gas untuk pembangkit listrik sekitar dua juta MMBTU (million metric british thermal units). Namun, saat ini baru terpenuhi separonya. ’’Jadi, Indonesia masih butuh satu juta MMBTU. Kekurangan gas ditutup dengan solar. Jika ini bisa teratasi, ada penghematan Rp 15 triliun per tahun,’’ katanya. Beberapa pembangkit listrik PLN yang sejatinya menggunakan gas tapi malah mengonsumsi solar antara lain berada di Grati (Pasuruan), Gresik, dan Tanjung Perak. Dahlan sudah berkomunikasi langsung dengan pihak PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) yang menyuplai gas ke PLN. Dengan sistem hubungan langsung antarlembaga ini, dia berharap masalah pasokan listrik segera terpenuhi. ’’Selama ini PLN mendapat gas dari PGN di harga USD 5–6 per MMBTU. Diharapkan kekurangan yang satu juta bisa dipasok dari PGN juga,’’ harapnya. Untuk gas, Dahlan mengharapkan bisa membeli dengan harga USD 5 per MMBTU. ’’PGN sudah punya instalasi gasnya. Yang jadi masalah adalah terminal gas. Tapi, PLN juga bisa impor gas,’’ lanjutnya. Program kedua adalah membangun pembangkit listrik berdaya kecil di seluruh Indonesia. Diperkirakan ada 70–80 wilayah yang menjadi sasaran pembangunan pembangkit listrik dengan daya 7-15 MW itu.

Jika punya dana, PLN bisa mendirikannya atau terbuka juga opsi menyerahkannya kepada swasta. Langkah ini dilakukan untuk menghemat biaya produksi listrik. Dengan pengembangan tersebut, PLN bisa menghemat sekitar Rp 35 triliun biaya produksi listrik. Ini karena biayanya mencapai Rp 2.500–3.500 per watt. Bandingkan dengan biaya produksi listrik di beberapa PLTU kecil yang menurut Dahlan hanya Rp 600 per watt. PLN juga akan mengadakan trafo cadangan di gardu induk. Se��� bab, sejauh ini PLN belum memiliki trafo cadangan. Padahal, semua trafo milik PLN sudah digenjot hingga kemampuan maksimalnya. ’’Jadi, apabila ada satu trafo yang rusak, akan ada satu wilayah yang mengalami pemadaman dalam waktu sekitar 6 bulan. Sebab, memperbaikinya membutuhkan waktu sedikitnya 4 bulan, sementara untuk membeli baru membutuhkan waktu 7 bulan.’’ Untuk mewujudkan program tersebut, PLN akan membelanjakan operasional yang diperoleh dari internal PLN maupun pinjaman. Dalam kalkulasi Dahlan, di Jawa akan ada tambahan pasokan listrik sekitar 1.600 MW dan di Lampung sekitar 500 MW. ’’Untuk proyek pembangkit listri kecil diperkirakan butuh waktu dua tahun untuk selesai,’’ ujarnya. Dirut baru PLN itu juga punya trik untuk menekan konsumsi listrik yang selama ini berlebihan. Ke depan, dia akan menekankan penggunaan listrik dengan memaksimalkan program listrik prabayar. Awalnya, akan ada kawasan percontohan untuk program tersebut. ’’Sulit kalau sekadar imbauan, sehingga ke depan, akan ada kawasan percontohan seperti RT percontohan dan kelurahan percontohan,’’ ucapnya.

Guna mendukung penerapan listrik prabayar pihaknya akan mengumpulkan pelaku industri dalam negeri. Hal itu untuk membicarakan pengadaan meteran murah untuk prabayar. Sebab, untuk bermigrasi ke listrik prabayar, pelanggan harus mengganti meterannya. Sedangkan investasi untuk meteran tidak murah. ’’Dalam 1-2 minggu ke depan saya akan mengumpulkan kalangan industri untuk membuat meteran prabayar yang murah,’’ tuturnya. Pada acara yang sama Gubernur Jatim Soekarwo mengatakan memberikan kepercayaan penuh kepada Dirut PLN baru itu. Dia sependapat dengan program penghematan yang dicetuskan Dahlan. ’’Memang seharusnya dibikin seperti itu agar bisa mengurangi biaya yang dikeluarkan negara,’’ ucapnya. Pakde Karwo, sapaan akrabnya, juga menekankan ketersediaan pasokan listrik Jawa-Bali yang dinilai masih memerlukan tambahan. Apalagi, ketersediaan pasokan listrik bisa mengundang investor masuk dan mau menanamkan modal di daerah. Dia optimistis kalau pasokan listrik terpenuhi dan investasi baru bermunculan, pertumbuhan ekonomi di Jatim bisa mencapai 5,5–6 persen pada 2010. ’’Saat ini kami juga telah merevisi perizinan investasi sehingga lebih singkat dari sebelumnya, yakni hanya 17 hari,’’ katanya. Orang pertama di Jatim itu juga menjelaskan potensi dua titik geotermal yang dibangun di Ngebel dan Ijen. Dua proyek tersebut bisa menghasilkan energi listrik 390 MW. Dia berharap pada 20122013, energi yang dihasilkan dua proyek itu bisa berkontribusi terhadap proyek 10 ribu megawatt. ’’Nilai investasi untuk keduanya mencapai USD 1 miliar,’’ ujarnya. (aan/res/leak)

kembali muncul kala Ruaini melihat rombongan siswa SD atau SMP berangkat ke sekolah. Saat tsunami menerjang, dua anaknya masih duduk di bangku SD. Seorang yang lain duduk di bangku SMP. ’’Sampai sekarang, melihat anak berangkat sekolah saya, saya tidak mampu. Buntutnya pasti nangis,’’ ceritanya. ’’Yang SMP mungkin sekarang sudah jadi gadis cantik. Ka��� lau kuliah, sekarang mungkin dia sudah semester empat,’’ lanjutnya. Ruaini lantas menunjukkan lima gelang emas yang terpasang di tangannya. Gelang emas itu menjadi pertanda pertemuan terakhirnya dengan si bungsu, Farah Devina. Sebelum musibah itu, Farah sempat bergurau dengan dirinya. Gadis itu menyembunyikan gelang emas ibunya. ’’Mama, gelangmu hilang. Coba cari,’’ ujar Ruaini menirukan ucapan anaknya. Saat itu Ruaini tidak berhasil menemukan gelang emasnya. Tiba-tiba Farah datang dan memasangkan gelang-gelang tersebut ke tangan kiri ibunya. ’’Saya tidak menyangka itu gurauan terakhir si bungsu,’’ katanya dengan mata berkaca-kaca. Ruaini kemudian menceritakan kisah lain. Malam sebelumnya, anak ketiganya, Elsa Egiyanti, meminta dirinya bercerita tentang hari kiamat. Saat itu Elsa juga berbicara bagaimana seandainya kiamat datang keesokan paginya. Ruaini terus mengingat-ingat kepergian tiga anak gadisnya tersebut. Pada Minggu pagi itu, seluruh keluarga berkumpul di ruang tengah rumahnya di Blang Oi, Banda Aceh. Tiga anak gadisnya itu baru selesai mandi. Mereka pun duduk bersama dan menonton film kartun di televisi. Tiba-tiba terasa getaran dan guncangan kuat. ’’Kami berpegangan tangan,’’ kisah Ruaini. Saat itu pula muncul banyak teriakan dari para tetangga bahwa air laut meluap. Ruaini mengajak anak-anaknya keluar rumah untuk menyelamatkan diri. ’’Saya menggandeng tangan mereka kuat-kuat dan berlari menyelamatkan diri,’’ tuturnya. Namun, terjangan air laut ternyata jauh lebih kuat. Ruaini

pun tak kuasa mempertahankan tangannya yang menggandeng anak-anaknya. Mereka terlepas. Pada hari nahas itu Ruaini ditolong warga. Dia diselamatkan ke lantai dua RS Permata Hati, yang berlokasi tidak jauh dari rumahnya. Dia tak tahu lagi nasib anak-anak dan suaminya. ’’Rasanya seperti tidak bisa apa-apa,’’ katanya. Rumahnya, yang semula kecil dan kemudian mulai diperluas serta baru selesai direnovasi, musnah tanpa bekas. ’’Padahal, rumah itu kami bangun dari mengumpulkan rezeki sedikit demi sedikit,’’ terangnya. Dua hari pascatsunami, Ruaini mendapat kabar bahwa suaminya, Syahrul, dan seorang anaknya, Rizki, masih hidup. Tetapi, dia tidak tahu lagi nasib tiga anak gadisnya. Meski telah ke sana kemari mencari, dia tidak menemukan jasad mereka. Untuk menghapus trauma, hampir setengah tahun Ruaini dan keluarga lantas mengungsi ke Medan. Kebetulan, perusahaan tempat suaminya bekerja, PT Pertamina, menyediakan asrama. Setelah kembali ke Aceh, Ruaini dan suami harus membangun lagi kehidupan baru. Dia menempati rumah bantuan di Blang Oi. ’’Saya tidak memikirkan lagi harus rumah kecil atau besar. Harta juga tidak dibawa mati. Meskipun tinggal di rumah kecil, yang penting hati tenteram,’’ katanya. Cerita Radian lain lagi. Seperti halnya Ruaini, Radian mengajak keluarga berziarah ke makam masal di Ulee Lheue tersebut. Sehari sebelum peringatan lima tahun tsunami, dia sudah mengumpulkan semua saudara dan kerabat yang tinggal di kawasan Takengon, Aceh Tengah. Saudara-saudaranya harus menempuh perjalanan darat 10 jam supaya sampai ke Banda Aceh. Baru keesokan paginya mereka berziarah dari satu lokasi kuburan masal ke kuburan masal lain. ’’Kami datang dengan tiga mobil kemari (makam masal Siron, Aceh Besar),’’ tutur pensiunan guru SMA di Banda Aceh tersebut.

Sebelumnya, keluarga besar Radian juga mengadakan tahlil di rumah. Selain berdoa supaya bencana tsunami tidak terulang, mereka memohon agar arwah saudarasaudaranya diterima di sisi Allah. ’’Kami juga mengundang anak-anak yatim untuk berdoa,’’ kata Radian. Pria 64 tahun itu bertutur bahwa dirinya juga sengaja mengajak para cucu yang masih kecil agar mau mengingat bahwa sanak-saudara mereka menjadi korban tsunami. Pada hari nahas tersebut, Radian benar-benar diliputi duka mendalam. Sebab, 24 anggota keluarga besarnya menjadi korban keganasan gelombang tsunami. ’’Ada yang mayatnya ditemukan, ada juga yang hilang tanpa kabar. Kami pasrah saja atas kehendak Allah,’’ ucapnya. Radian bercerita bahwa dirinya selamat dari musibah itu karena rumahnya yang berada di Jalan T. Nyak Arif, Banda Aceh, tak ikut diterjang tsunami. ’’Hanya lidah tsunami yang sampai di rumah. Tetapi, banyak keluarga yang menjadi korban. Sepupu dan sejumlah keponakan yang tinggal di tepi pantai, semuanya kena,’’ tuturnya. Karena ������������������������� itu, pelataran rumahnya menjadi tempat persinggahan keluarga yang kehilangan kerabat saat musibah tersebut. Radian mengungkapkan, dua hari setelah tsunami, dirinya baru berupaya mencari keluarga besarnya. ’’Saya catat nama-nama seluruh keluarga. Kemudian saya berusaha mencari ke sana kemari,’’ ujarnya. Dia pun menceritakan salah satu upaya pencarian kerabatnya. Setelah mencari ke sana kemari tanpa hasil, sebagai orang yang dituakan dalam keluarga besarnya, Radian menganjurkan kerabatnya merelakan kepergian Ratnasari. Salah seorang keponakannya itu diperkirakan hilang menjadi korban tsunami. Tetapi, setelah beberapa minggu, ada kabar baik. ’’Ternyata, dia (Ratnasari, Red) menginap di rumah kawannya di Sigli. Tidak sampai menjadi korban tsunami. ��������� Kami mengucap syukur,’’ ucapnya. (dwi)

lagi retribusi angkutan. Ketika ikan dilelang di pelelangan, dipungut lagi retribusi pelelangan. ”Mulai 1 Janurai nanti, nelayan tidak akan dipungut apa pun lagi,” kata Fadel. Para gubernur dan bupati, kata Fadel, kini sangat bergembira. Sebab, mereka bisa ngomong kepada nelayan bahwa mereka bisa membebaskan nelayan dari segala macam bentuk retribusi. Hanya, Fadel juga punya tu-

juan lain: meningkatkan produktivitas nelayan dan petambak. Kabupaten yang bisa meningkatkan produksi ikannya akan mendapat tambahan DAK. Kabupaten yang menurun produksi ikannya akan dia potong DAK-nya. Latar belakang Fadel yang pengusaha ternyata menolong melakukan hitungan-hitungan yang cermat. Saya tentu kagum dengan terobosan radikal dan orisinal

seperti ini. Tapi, bagaimana kalau ide Fadel ini terdengar para petani? Lalu semua petani juga minta agar retribusi yang dikenakan kepada mereka dihapus? Bagaimana pula kalau terdengar sektor lain? ”Terserah menterinya. Tapi, kalau saya menterinya akan saya kasih. Uangnya ada kok,” katanya. Tahun baru tinggal beberapa hari lagi. Hidup nelayan nusantara!

dprd

tor secara langsung,” ujar sebuah sumber di parlemen Lalong. Selain itu, perbedaan pandangan juga mengenai penggunaan hak angket khusus mengenai listrik. Penggunaan hak angket untuk masalah listrik dinilai tidak masuk akal, dan cenderung hanya ikut-ikutan dengan kasus century di DPR-RI di Jakarta. Banyaknya kerja-kerja di DPRD yang inprosedural, membuat para wakil rakyat kini terbagi dalam dua kelom-

pok, yakni yang properubahan dan kelompok yang status quo. Sebuah sumber lain di DPRD Banggai mengungkapkan, fenomena legislatif hari ini bisa jadi lebih buruk dari sebelumnya. Di luar, para wakil rakyat mengesankan mengusung semangat pembaruan. Kenyataannya tidak seperti itu. ”Bahkan kalau saya boleh bilang, DPRD sekarang lebih buruk dari sebelumnya,” ungkap salah seorang anggota DPRD wajah lama.(far)

rat, sehingga pemberhentian itu dilakukan. Tentunya harus dilihat juga duduk persoalannya,” terang politisi dari partai belambang pohon beringin rindang ini. Ia juga menegaskan, tidak akan ada suatu keputusan yang akan dianulir kembali, terkait pemecatan tersebut. Sebab, lanjut Bali, apa yang telah mejadi keputusan KPUD Banggai selain bukan merupakan keputusan secara personal dari seorang ketua, ranah masalah tersebut juga berbeda. ”Ini kan ranahnya lain, dan saya kira juga itu telah diatur da-

lam Undang-undang nomor 10 tentang Pemilu. Jadi apa yang telah diputuskan tentunya tidak bisa dianulir lagi,” jelasnya. Ia menilai, jika suatu putusan resmi bisa dianulir kembali, tentunya akan menimbulkan suatu masalah yang krusial. ”Tentu akan repot kalau mau dianulir. Contohnya ����������������������� Keputusan Bupati, kalau dianulir akan melahirkan dampai-dampak yang kurang baik. Jadi saya kira tidak ada imbas dari semua itu dan tidak ada yang namanya menganulir suatu keputusan,” pungkasnya.(tr-03)

transportasi ke depan, dikarenakan letak geografi kota yang kecil dan berbukit-bukit sehingga agak kerepotan untuk mencari alternative jalan standar kota maju,” terangnya. Dijelaskan, poros jalan Simpong Maahas yang ada saat ini mengalami macet yang luar biasa, khususnya pada jamjam sibuk seperti pukul 08.00 hingga sekitar pukul 10.00 pagi. Dimana akibat kesibukan lalulintas dan sempitnya jalan, membuat ruas jalan di SimpongMaahas kerap terjadi kemacetan. “Ini menandakan betapa masyarakat sangat membutuhkan fasilitas jalan alternaif ini, belum lagi kalau ada acara seremonial atau meninggal dunia, atau masyarakat

yang menggunakan badan jalan atau menutup jalur, ini semakin menyulitkan pengguna jalan, dan saya pikir semua kita pernah mengeluhkan hal ini,” tutur Agus. Tidak itu saja, proyek jalan pantai ini juga kata Agus, akan menjawab permasalahan bencana gelombang pasang yang setiap setiap tahunnya melanda masyarakat pesisir Maahas. Dalam waktu yang tidak lama lagi, masyarakat pesisir Maahas akan kembali menjerit karena musim angina kencang itu akan segera tiba. “Saya sangat menyesalkan sikap DPRD Banggai yang menghapus proyek SimpongMaahas dalam anggaran 2010 mendatang,” tandasnya.(far)

Selain dengan persyaratan itu, Sudarto juga merasa yakin, kalau pemekaran Banggai Laut ini, akan dapat terealisasi setelah membaca konstelasi di dalam lembaga DPR-RI, yang semuanya mengarah pada persetujuan mereka untuk merealisasikan pemekaran Kabupaten

Banggai Laut, yang terpisah secara adminitrasi pemerintahan dengan Kabupaten Bangkep. Untuk itu, Sudarto berharap agar masyarakat Banggai dapat bersabar terhadap realisasi Banggai Laut ini. Sebab, kata Sudarto, semuanya tinggal menunggu proses akhir saja. (Wan)

dua anak. Mereka tentu butuh sosok orang tua yang bijak, yang bisa membimbing, tegas, tapi juga bisa jadi teman main,” paparnya. Karena itu, dia mengatakan harus belajar bagaimana memahami dunia anak-anak sekarang. ”Aku harus bisa bersikap seperti guru, tetapi sekaligus seorang ibu yang bisa tegas terhadap mere-

ka,” imbuh wanita cantik kelahiran Jakarta, 24 April 1977, tersebut. Setelah menikah, Mieke dan Tora sepakat belum memikirkan menambah momongan. ”Aku ingin membuktikan kepada semua bahwa aku bisa menjadi ibu yang bijak sehingga anak-anakku akan menjadi anak yang cerdas,” tuturnya. (irf/oki)

bupaten Bandung, Jawa Barat. Belakangan diketahui, berdasar notulensi rapat Sekretariat Wakil Presiden, Menkeu dan Gubernur BI menghadap pada 25 November atau setelah Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengambil alih Bank Century. Bukti lainnya, setelah mendapat laporan itu, Wapres menelepon Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri memerintahkan menangkap pemegang saham Century Robert Tantular dengan tuduhan perampokan bank milik sendiri. ’’Jadi, kalau ditanya apa tanggung jawab saya sebagai pejabat presiden dalam kasus ini, saya sudah melaksanakan tanggung jawab saya. Yakni, menyuruh polisi menangkap Robert Tantular begitu mendapat laporan dari mereka (gubernur BI dan Menkeu),’’ katanya. Kalla kemarin kembali menegaskan kesiapannya bila Pansus Angket Kasus Bank Century DPR hendak memanggil dirinya sebagai saksi kunci kasus yang

diduga merugikan negara Rp 6,7 triliun itu. Kalla juga siap bukabukaan tentang hal-hal yang diketahui tentang kasus Century. ’’Nanti saya jelaskan semua yang saya ketahui di pansus,’’ ujarnya. Sebelumnya, anggota pansus Eva Sundari menyatakan, transkrip rapat KSSK menyebutkan kehadiran Marsilam Simandjuntak dalam rapat tersebut mewakili Presiden SBY. Hal itu berdasar pernyataan Menkeu Sri Mulyani di awal rapat yang menyatakan, ’’Narasumber yang kita undang dalam rapat ini untuk bisa memberikan masukan. Termasuk, Pak Marsilam sebagai UKP3R yang memang diminta Bapak Presiden untuk bekerja dengan KSSK.’’ Pernyataan itu dibantah Juru Bicara Presiden Julian Pasha. Istana bersikukuh Marsilam hadir dalam kapasitas bukan menjadi ketua UKP3R, melainkan sebagai penasihat menteri keuangan. (noe/oki)

n Sambungan dari Hal 1

Pasalnya, tidak semua anggota DPRD setuju kebijakan menghearing para investor. Sebab agenda hearing tersebut adalah inprosedural alias tidak lazim dilakukan lembaga DPRD. “Sejatinya DPRD Banggai melakukan rapat dengan eksekutif, dan tidak melakukan rapat dengan inves-

ketua

n Sambungan dari Hal 1

daerah ini, menilai, bahwa apa yang dilakukan oleh Dewan Kehormatan (DK) KPU Sulteng, tentunya telah melalui proses kajian, pembahasan dan analisa serta memiliki bukti yang kuat sehingga melahirkan keputusan tersebut. ”Saya pikir DK melakukan itu dengan pertimbangan dan pembahasan yang tentunya didasari atas bukti dan temuan-temuan di lapangan serta data yang aku-

dewan

n Sambungan dari Hal 1

membebaskan Kota Luwuk dari masalah transportasi. Penegasan itu disampaikan Lurah Simpong, Agus Sandagang, SH, M.Si, kepada koran ini, Minggu (27/12) kemarin. Agus menyesalkan, hasil rasionalisasi anggaran yang dilakukan DPRD dengan menghilangkan proyek Simpong-Maahas, karena kebijakan tersebut memberikan gambaran tidak adanya kepedulian para wakil rakyat terhadap masalah yang dihadapi warga kota Luwuk. “Sejatinya kota Luwuk sebagai kota jasa adalah kota yang sangat rentan akan permasalahan

sudarto

n Sambungan dari Hal 1

Laut, yang telah sangat lengkap, dan telah masuk dalam urutan pertama dari dua belas usulan daerah pemekaran yang akan direalisasikan oleh DPR-RI.

ingin

n Sambungan dari Hal 1

mesti memberikan panutan di rumah. ”Anakku sekarang empat orang. Dua di antaranya bawaan Mas Tora Sudiro dari hasil pernikahannya dengan istri terdahulu. Aku sebelumnya sudah punya

soal

n Sambungan dari Hal 1

itu yang benar,’’ ujar Kalla di Kantor Pusat PMI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, kemarin (27/12). Kalla yang ketika itu sebagai pelaksana jabatan presiden mengatakan tidak mengetahui hasil rapat KSSK sampai hasilnya dilaporkan Gubernur BI Boediono dan Menkeu Sri Mulyani Indrawati pada 25 November. ’’Saya yang waktu itu melaksanakan tugas-tugas presiden tidak tahu sampai mendapat laporan setelah keputusan (rapat KSSK) dilaksanakan,’’ terangnya. Seperti diwartakan, Wapres sempat silang pendapat dengan Menkeu Sri Mulyani tentang pelaporan keputusan KSSK. Menkeu awalnya mengatakan, keputusan telah dilaporkan kepada wakil presiden pada 21 November. Namun, Kalla membantah karena Sabtu itu dirinya tengah melakukan kunjungan kerja ke Lembang, Ka-

Minta KPI Cermati Isi Infotainment JAKARTA–Fatwa haram tayangan infotainment yang berbau gosip oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) terus mendapat respons. Dewan Pers mengarahkan agar penyebutan acara televisi yang diasosiasikan dengan ghibah alias bergunjing (gosip) itu ditelaah lebih dalam. Sebab, tak semua isi acara infotainment berkaitan dengan gosip. ’’Kalau disebut infotainment saja, malah salah penyebutan. Jangan hanya menyebutkan atau menulis infotainment, tetapi harus lengkap diberi embel-embel ghibah,’’ ujar Ketua Komisi Hukum Dewan Pers Wina Armada Sukardi kemarin (27/12). Wina menilai, pernyataan Ketua Umum PB NU Hasyim Muzadi soal infotainment sebenarnya tidak bertentangan dengan Dewan Pers. Hanya, dia minta adanya penambahan kata ghibah dalam kategorisasi infotainment. Wina juga menilai, pernyataan Hasyim bukan hal baru. ’’Itu persoalan tiga tahun lalu. Tetapi, perlu dicermati bahwa yang diharamkan itu bukan infotainment-nya, melainkan yang isinya ghibah

atau gosip belaka,’’ ujar Wina. Lalu, bagaimana menyikapi infotainment dengan substansi atau isi gosip? Menurut Wina, jika ghibah ditonjolkan, jelas infotainment bekerja tidak sesuai fakta. ’’Jika hanya gosip dan tidak ada verifikasi, sama saja wartawan melanggar kode etik jurnalistik (KEJ),’’ ucapnya. Wina menyarankan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengumpulkan masukan dari berbagai pihak dan mengambil kebijakan. Meski begitu, pelanggaran KEJ sebenarnya kerap terjadi pada berbagai media. Karena itu, dia menegaskan bahwa Dewan Pers tidak akan membahas infotainment secara khusus. ’’Dalam kode etik jurnalistik, sudah ditegaskan bahwa sebuah berita harus diverifikasi, tidak bohong, berimbang, dan tidak boleh menghakimi. Setiap wartawan dilarang melanggar kode etik jurnalistik. Bukan hanya wartawan infotainment, melainkan juga semua wartawan harus patuh kepada kode etik jurnalistik,’’ tegasnya. Secara terpisah, Depag memandang perlu adanya pembenahan dan perbaikan atas tayangan-

tayangan infotainment. Karena itu, Depag meminta Depkominfo dan KPI mencermati materi infotainment. ’’Depag akan mengirimkan pesan khusus kepada media agar memperhatikan aspek edukasi dan hiburan. Tidak semata-mata mengejar keuntungan,’’ tegas Dirjen Bimas Islam Depag Prof Dr Nasaruddin Umar. Nasaruddin menegaskan, harus ada sistem penyaringan lebih ketat atas konten infotainment. Jika ada tayangan yang tidak mengandung unsur gosip dan mengandung unsur edukasi serta informasi yang baik, sudah seharusnya dilanjutkan dan ditingkatkan. ’’Untuk tayangan infotainment yang mengandung gosip, pribadi keluarga, rumah tangga seseorang yang pada akhirnya mengandung ghibah, tentu sangat tidak pantas ditayangkan sebagai tontonan publik,’’ jelas Nasaruddin. Depag, kata dia, akan terus memberikan seruan moral. Soal wewenang penindakan atau hukuman, kata dia, bukan kapasitas Depag dan MUI. ’’Kami sebatas memberikan seruan moral. (zul/dwi)


Luwuk Post 16

sportivo

SENIN 28 DESEMBER 2009

C M Y K

3

ARSENAL

v

ASTON VILLA

0

2

SUPER

LIVERPOOL

v

WOLVERHAMPTON

0

Dibantu Kartu Merah

CESC

LIVERPOOL– Boxing day membawa keberuntungan bagi Liverpool. The Reds –julukan Liverpool– kembali ke jalur kemenangan setelah mengungguli Wolverhampton Wanderers 2-0 di Anfield kemarin dini hari (27/12). Tambahan tiga poin memang tidak berdampak besar bagi posisi Liverpool di klasemen sementara. Tim besutan Rafael Benitez itu hanya naik satu tingkat ke posisi ketujuh dengan 30 poin dari 19 laga. Tapi, kemenangan

LONDON – Tidak salah Arsenal mati-matian membentengi Cesc Fabregas. Sang kapten itu memberikan kontribusi signifikan bagi klubnya saat menekuk Aston Villa 3-0 di Stadion Emirates, London, tadi malam (27/12). Fabregas mencetak dua gol pada menit ke-65 dan 81. Satu lagi disumbangkan Abou Diaby pada injury time. Gol pertama dicetak Fabregas lewat free kick cantik dari jarak sekitar 22 meter. Gol kedua berawal dari skema counter attack setelah gelandang 22 tahun asal Spanyol itu bekerja sama dengan Theo Walcott. Tambahan dua gol itu mengukuhkan Fabregas sebagai top scorer Arsenal di Premier League musim ini dengan raihan sembilan gol. Fabregas baru masuk di babak kedua, tepatnya pada menit ke-57, menggantikan Denilson. Keputusan pelatih Arsenal Arsene Wenger terbukti jitu. Fabregas hanya membutuhkan delapan menit di lapangan untuk memecah kebuntuan The PREMIER Gunners –julukan Arsenal. LEAGUE Sayang, setelah mencetak gol kedua, Fabregas kembali ditarik keluar karena cedera hamstring kirinya kambuh. Belum diketahui seberapa parah cederanya. Yang pasti, salah satu pertimbangan tidak memainkan Fabregas sebagai starter tak lepas dari kondisinya yang belum maksimal akibat cedera yang didapatnya saat melawan Burnley dua pekan lalu (16/12). ’’Cesc bukan sekadar super sub karena dia memang pemain super. Dia bisa membuat jalannya pertandingan berbeda, sekalipun tidak dalam kondisi tidak fit,’’ kata Thomas Vermaelen, defender Arsenal, sebagaimana dilansir Sky Sports. ’’Sebelum dia masuk, kami memang tidak banyak menciptakan peluang. Kami mampu menang telak juga tak lepas karena pemain Aston Villa yang terlihat kelelahan pada babak kedua,’’ sambung pemain timnas Belgia itu. Kemenangan atas Villa membawa Arsenal menggusur Manchester United dari peringkat kedua dengan selisih satu poin (38-37) setelah sama-sama memainkan 18 laga. Hanya, United bisa mengambil kembali tempatnya seandainya menang atas Hull City dini hari tadi WIB (28/12). Di sisi lain, kekalahan dari Arsenal menggagalkan ambisi Villa mengulang sukses musim lalu saat menang 2-0. Hasil kemarin sekaligus mengghentikan catatan tidak terkalahkan tim besutan Martin O’Neill itu dalam tujuh laga terakhir. The Villans –julukan Villa– juga gagal mengikuti jejak Leeds United pada musim 1994–1995. Yakni, sebagai klub yang mampu mengalahkan sekaligus big four (sebutan bagi kuartet Arsenal, Liverpool, Chelsea, United) dalam satu musim. Meski masih bertahan di empat besar dengan 35 poin dari 19 laga, Villa tidak bisa berleha-leha. Stiliyan Petrov dkk kembali mendapat ujian berat saat menjamu Liverpool pada Rabu dini hari WIB (30/12). Mengacu pengalaman musim lalu, Villa hanya bagus di paro pertama. Setelah itu, mereka jeblok di putaran kedua. (jpnn)

INSPIRASIONAL: Pemain Arsenal Cesc Fabregas merayakan gol pertama yang dicetaknya ke gawang Aston Villa di Stadion Emirates, London, tadi malam.

setidaknya memberi Liverpool harapan untuk lepas dari mimpi buruk. Hingga paro pertama Premier League, Liverpool sudah tujuh kali kalah. Jumlah kekalahan itu lebih banyak jika dibandingkan dengan tim seperti Fulham (5 kali kalah) maupun Birmingham City (6 kali kalah). Jika ingin finis empat besar di akhir musim, si Merah tentu harus memperbaiki penampilan, khususnya meminimalkan kekalahan, di paro kedua. Penampilan Liverpool lawan Wolves –sebutan Wolverhampton– kemarin terbilang mengkhawatirkan. Turun dengan kekuatan terbaik, minus Javier Mascherano yang menjalani skors, tuan rumah dibuat mati kutu dengan rapatnya pertahanan Wolves di babak pertama. Keberuntungan berpihak kepada Liverpool di menit ke-53 seiring dengan diusirnya bek kiri Wolves Stephen Ward setelah melanggar Yossi Benayoun. Akibatnya, Ward mengantongi kartu kuning kedua. Awalnya, wasit Andre Marriner salah memberikan kartu kepada Christophe Berra. Akibatnya, para pemain Liverpool protes, termasuk kiper Pepe Reina yang berlari jauh dari gawangnya. Unggul jumlah pemain, Liverpool akhirnya memecah kebuntuan lewat tandukan Gerrard pada menit ke-62,

memanfaatkan crossing Emiliano Insua. Benayoun memantapkan kemenangan Liverpool pada menit ke-70. Gol kemarin melengkapi kebahagiaan Gerrard. Sebelum laga, dia ditahbiskan sebagai gelandang terbaik Liverpool satu dekade terakhir versi fans Liverpool (Liverpudlians). Pemain 28 tahun itu meraih 84 persen suara, unggul jauh dari Xabi Alonso (10 persen) maupun Dietmar Hamman (3 persen). ”Saya senang kembali mencetak gol (setelah enam laga

scoreless, Red). Tapi, yang lebih menyenangkan adalah mengetahui karakter kami dalam mengejar kemenangan. Saya kembali melihat cahaya terang di tim kami,” terang Stevie G, sapaan akrab Gerrard, kepada Sky Sports. Gerrard mengakui bahwa timnya diuntungkan dengan berkurangnya pemain lawan. ”Setelah Wolves kehilangan seorang pemain, kami makin dominan di lapangan,” ucap dia. Sementara itu, pelatih Wolves Mick McCarthy menilai kartu merah tidak sepantasnya diterima pemainnya. ”Saya tidak nyaman dengan pengusiran itu. Saya tidak tahu apakah wasit mendapatkan rekomendasi dari ofisial keempat (Phil Dowd, Red). Jika itu yang terjadi, Republik Irlandia akan lolos ke Piala Dunia,” keluhnya di Daily Telegraph. Laga tersebut menjadi debut Alberto Aquilani sebagai starter Liverpool di ajang Premier League. Gelandang asal Italia itu mengisi posisi Mascherano. Aquilani tampil selama 84 menit sebelum digantikan Dani Pacheco. ”Aquilani tampil oke. Dia berusaha terlibat dalam permainan, merebut bola, dan memberikan passing. Dia bakal beradaptasi sedikit demi sedikit,” papar Benitez, arsitek Liverpool, tentang mantan pemain AS Roma tersebut kepada Liverpool Echo. (jpnn)

C M Y K

SUARA HATI: Pendukung Liverpool mengusung poster dukungan untuk pelatih Rafael Benitez.

HASIL KEMARIN (27/12) Liverpool v Wolverhampton (Gerrard 62, Benayoun 70) Arsenal v Aston Villa (Fabregas 65, 81, Diaby 90+1)

2-0 3-0

KLASEMEN SEMENTARA 1. Chelsea 2. Arsenal 3. Man United 4. Aston Villa 5. Tottenham 6. Man City 7. Liverpool 8. Birmingham City

19 13 3 3 43-15 42 18 12 2 4 47-20 38 18 12 1 5 37-17 37 19 10 5 4 29-17 35 19 10 4 5 40-22 34 18 8 8 2 35-27 32 19 9 3 7 36-25 30 19 8 5 6 19-18 29

9. Fulham 10. Sunderland 11. Stoke City 12. Blackburn 13. Burnley 14. Everton 15. Wolverhampton 16. Wigan 17. West Ham 18. Bolton 19. Hull City 20. Portsmouth

18 7 6 5 23-17 27 19 6 4 9 26-29 22 18 5 6 7 15-22 21 19 5 5 9 18-33 20 19 5 5 9 22-38 20 18 4 7 7 24-32 19 19 5 4 10 17-33 19 18 5 4 9 21-39 19 19 4 6 9 28-35 18 17 4 5 8 24-34 17 18 4 5 9 17-37 17 19 4 2 13 17-28 14

Catatan: Belum termasuk laga Hull City v Man United dini hari tadi.

DAFTAR TOP SCORER 13 gol: - Jermain Defoe (Tottenham) - Didier Drogba (Chelsea) 12 gol: - Wayne Rooney (Man United) 11 gol: - Fernando Torres (Liverpool) - Darren Bent (Sunderland) 10 gol: - Louis Saha (Everton) 9 gol: - Cesc Fabregas (Arsenal)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.