LUWUK POST | SABTU, 21 NOVEMBER 2009

Page 1

HARGA ECERAN Rp. 3.000

SABTU 21 NOVEMBER 2009 | Nomor 0686

VICTORIA Beckham punya cara khu sus agar hubungannya dengan David Beckham tetap langgeng. Caranya, ham pir setiap malam, Posh, sapaanya, selalu bercinta dengan Beckham.Dalam wawan cara di majalah Allure, seperti dikutip Splash News, Posh ditanya, mana yang lebih disukainya, seks atau tidur. Dia men jawab, “Seks! Aku naik ke ranjang ber sama David tiap malam,” ujar Posh. Pelantun Out of Your Mind itu mengaku jarang mengenakan pakaian saat tidur. Beberapa kali Beckham meminta Posh menggunakan lingerie yang dibelinya di toko favoritnya, Agent Provocateur.“Aku cenderung tak pakai apa-apa. Tapi David membelikan satu set ini (lingerie, red) dari Agent Provocateur, toko favoritnya. Ka lau saya pilih tidur di malam itu, berarti ada nggak beres dengan hubungan ka mi,” jelasnya.Penyanyi/aktris dan desai ner fashion ini juga mengatakan dia bukan tipe orang yang makan hamburger dan memilih salad tiap waktu. MN-1

Jejak-jejak Ismail Muid (1)

Sempat Jalankan Tiga Jabatan Tertinggi Sekaligus MANTAN Sekkab Banggai Ismail Muid,SH kini telah tiada. Namun karir birokrasi yang ia raih menjadi pela jaran bagi masyarakat Kabupaten Banggai, terutama para tokoh-tokoh birokrasi yang ada. Setidaknya hal

itu menjadi pelajaran dan spirit, betapa mengejar karir birokrasi mem butuhkan kesabaran dan merupakan perjuangan panjang. Ismail Muid, merupakan pria kelahiran Mendono, 1 Agustus 1956

yang menamatkan sekolah dasarnya di SD Mendono pada tahun 1970. Ia kemudian melanjutkan studinya di SMP Negeri II Luwuk dan selesai pada tahun 1973. Selanjutnya jenjang pendidikan dilanjutkan di SMA

Nasional Ujung Pandang dan selesai pada 1977, serta melanjutkan study di Akademi Bahasa Asing pada YPUP Ujung Pandang dan selesai pada

BACA : JEJAK-JEJAK ISMAIL ......Hal 15

Jaksa-Polri Kompak Ngotot Lanjutkan Usut Bibit-Chandra

SBY Tak Akan Puaskan Semua Pihak

JAKARTA-Kasus dua pimpinan nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra Marta Hamzah dan Bibit Samad Riyanto sepertinya memang berujung di pengadilan. Persoalan mising link yang disebut-sebut sebagai lemahnya bukti kasus itu, dinilai Kejaksaan Agung sudah tidak ada. Hal itu berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh jaksa peneliti terhadap berkas perkara. “Kalau jaksa peneliti sudah mengatakan syarat formal dan materil sudah dipenuhi penyidik, artinya yang namanya missing link, hambatan, kendala dalam pembuktian itu, menurut jaksa

JAKARTA-Sikap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terha dap laporan dan rekomendasi Tim Independen Verifikasi Fakta dan Proses Hukum Kasus Chandra M. Hamzah dan Bibit Samad Riyanto

BACA : JAKSA ......Hal 15

BACA : SBY ......Hal 15

Polisi Lecehkan UU Pers Panggil Dua Media Berdalih Agar Bisa Menjerat Anggodo

Masjid Tak Beratap Dipertahankan ADA sebuah masjid yang sangat jelek di Mina, tetapi tidak digusur. Padahal, pemerintah Saudi membangun habishabisan tempat melempar jumrah terse but. Kenyataan itu sangat kontras dengan pembangunan Masjidilharam. Di sana, untuk perluasan rumah Allah, semua penghalang dibabat. Tak peduli tempat bersejarah seperti Benteng Ajyad yang dipersoalkan pemerintah Turki. Masjid Baiah di Mina tersebut nyaris menempel bagian belakang proyek jamarat. Kondisinya kontras dengan sekelilingnya. Masjid itu tak beratap. Plesteran temboknya juga asal-asalan. Di sana sini banyak yang mengelupas. Cat krem yang melapisi tembok pun sudah kusam. Apalagi di bagian dalam, banyak yang mrotoli karena dimakan usia. Bangunan masjid itu berlantai tanah pasir. Di bagian depan, belakang

Alm. Ismail Muid

[RAKA DENNY/JAWAPOS]

WARTAWAN dari media cetak, televisi, internet, dan radio, ujuk rasa di depan Mabes Polri Jakarta, kemarin (20 Nov 2009). Mereka menolak kriminialisasi pers dengan di panggilanya pimpinan redaksi koran Seputar Indonesia dan Kompas, ke Mabes Polri.

JAKARTA-Langkah polisi memanggil dua pimpinan media ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri mendapat kritik keras berbagai kalangan. Wakil Ketua Dewan Pers Leo Batubara menilai pemang gilan itu berlebihan. “Seharusnya polisi mencermati seksama UU Pers,” ujar Leo di Jakarta kemarin. Dalam Undang-undang Pers No 40 Tahun 1999 pasal 4 butir (4) dijelaskan bah wa segala sesuatu menyangkut pemberi taan tidak bisa dikaitkan dengan kasus apapun, termasuk pemanggilan jurnalis apakah sebagai saksi atau tersangka.

CMYK

Victoria Beckham Ngesek Setiap Malam

Lafaz Allah di Tubuh Kambing PALU-Kebesaran Sang Pencipta, selalu dapat diperlihatkan kepada umat-Nya melalui berbagai kejadian ataupun ciptaanNya. Setelah Sekerat daging dan pepaya yang mengegerkan warga Kota Palu beberapa waktu lalu, dengan tulisan berlafaz Allah, kali ini hal serupa kembali terjadi pada seekor kambing. Dimana, di tubuh kambing tersebut terdapat lafaz Allah berbentuk kaligrafi. Kejadian langka tersebut ditemukan di jalan Undata Palu,

BACA : POLISI ......Hal 15

Guru Prajabatan Diberi Kuota Ikut Pendidikan Profesi 2010 JAKARTA-Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) meminta agar Dirjen Diktisebagai penyelenggara pendidikan profesi-menyediakan kuota bagi guru prajabatan untuk mengikuti program

tersebut. Sebab, jalur itu merupakan salah satu cara agar mereka mendapat sertifikat pendidik. Hal itu sesuai target Depdik nas untuk meningkatkan profesiona litas guru dalam peringatan Hari Guru yang jatuh bulan ini. Dirjen PMPTK Baedhowi mengata kan, pendidikan profesi merupakan bagian dari upaya meningkatkan profe

sionalisme guru. Pendidikan ini meru pakan cara lain bagi guru untuk menda patkan sertifikat pendidik. Sebab, jalur sertifikasi guru saat ini hanya diikuti guru dalam jabatan melalui penilaian portofolio. Jumlah kuotanya terbatas disesuaikan dengan kemampuan ke uangan negara. Sehingga, peserta

KAMBING ANEH: Lafaz Allah yang nyaris sempurna tampak jelas di bagian perut kambing ini

BACA : GURU ......Hal 15

BACA : ANEH TAPI NYATA ......Hal 15

[FOTO: FAIZ/RADAR SULTENG/JPNN]

K e A r i z o n a , A S , s a a t P a r a “ S n o w b i r d ” M e n c a r i Te m p a t H a n g a t

BACA : INFO HAJI......Hal 15

Pegawai Terima Amplop, Laporkan JAKARTA-Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengawasi kinerja pegawai Departemen Keuangan. Sebut saja Kantor Bea Cukai, Kantor Pelayanan Pajak, Kantor Perbendaharaan Negara, dan lainlain, pegawainya harus terus diawasi. “Jika ada pegawai Depkeu di daerah yang macam-macam, misalnya memper lambat pelayanan karena ingin minta sesuatu, laporkan ke saya,” tegas Menkeu saat memberikan materi dalam rakornas Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) di Hotel Sahid, Jakarta, Jumat (20/11). Sebagai lembaga yang kali pertama melakukan reformasi birokrasi, lanjut Sri Mulyani, Depkeu harus menunjukkan perubahan sistem organisasi. Diakuinya, dalam dua tahun ini baru sebagian pegawai Depkeu yang sudah tereformasi. Karena masih banyak didapati pegawai yang menerima amplop dari mitra kerja. “Saya malu sekali ketika KPK berhasil menemukan banyak staf saya di Bea Cukai Tanjung Priok yang menerima amplop. Ada yang disimpan di kaus kaki, sajadah, tempat sampah, dna lain-lain.

Ber-Jam Session dengan Pengamen Indian di Artwalk Night Saat sebagian besar wilayah Amerika Serikat kedinginan, Negara Bagian Arizona masih cukup hangat sehingga menjadi tujuan berlibur. Karena itu, muncullah istilah “snowbird” yang diperuntukkan warga AS di bagian utara dan Kanada yang berlibur ke Arizona. Berikut laporan RUKIN FIRDA yang baru pulang dari sana.

ARIZONA yang berposisi di ujung barat daya AS memiliki iklim subtropis. Posisi itu membuat negara bagian yang wilayahnya merupakan gabungan pegunungan dan gurun tersebut lebih “hangat” saat sebagian besar wilayah AS memasuki musim gugur dan dingin. “Warga AS di utara dan Kanada pun ’terbang’ ke Arizona layaknya burung salju (snowbird) yang terbang ke wilayah selatan saat di utara musim dingin,” papar Ananda Hutapea, alumnus Arizona State University, yang kini bekerja di kota

BACA : KE ARIZONA......Hal 15

(FOTO: JOSEF SUPRAYOGI FOR JAWA POS)

NYANYI BARENG: Penulis (wartawan Jawa Pos, Rukin Firda) bersama pengamen Indian Raymond Gomez (kanan) saat Artwalk Night (kiri) dan Cowgirl siap mengantar wisatawan keliling Old Town di Scottsdale dengan keretanya. Tarifnya USD 20 (sekitar Rp 190.000).

BACA : DEPKEU......Hal 15 Email : Redaksi@Luwukpost.Info

Info Berlangganan Koran dan Iklan : (0461) 325447 Faksmili : (0461) 32507

CMYK

[F-BAEHAQI/JAWA POS]

DIPERTAHANKAN: Masjid tanpa atap di Mina.


TOMINI RAYA

Luwuk Post

2

SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Ternak Masih Berkeliaran NUHON-Keberadaan hewan ternak di daerah ini masih mengkhawatirkan. Pasalnya sebagian besar ternak tidak dikandangkan oleh pemiliknya. Bahkan hanya dibiarkan begitu saja, sehingga terkadang hewan tersebut menggang gu arus lalulintas di kawasan ibu kota Kecamatan Nuhon dan sekitarnya. Fenomena ini terjadi karena ku rangnya perhatian masyarakat serta tidak tegasnya pemerintah setempat memberikan sanksi terhadap para pemilik ternak. Kebanyakan ternak yang berkeliaran di Kecamatan Nuhon dan sekitarnya adalah sapi dan kambing. Hewan ternak itu bisa dilihat jika melintas di wilayah paling ujung Kabupaten Banggai itu. Informasi yang diterima koran ini menyebutkan ternak-ternak ini dilepas karena sebagian besar pemiliknya tidak memiliki kandang, khususnya ternak kambing. Untuk hewan satu ini pada siang hari para pemiliknya melepas hewan terse but, dan jika hari mulai senja hewan tersebut baru digembala oleh pemilik nya untuk dimasukan kedalam kandang. Namun pada malam hari dibiar kan saja terlepas. Sehingga terkadang hewan-hewan ini tidur di jalan raya. Akibatnya, keberadaana ternak lepas tersebut sering kali menyebabkan kecelakaan kendaraan. Tidak itu saja ternak yang dilepas pemiliknya terkadang merusak tanaman pekarangan milik warga. Karena itu war ga setempat berharap kepada peme rintah setempat untuk berlaku tegas terhadap para pemilik ternak yang masih memberiarkan ternaknya berkeliaran. Tidak saja mengganggu arus lalulintas, ternak tersebut juga me nyebabkan lingkungan terutama jalan raya dipenuhi kotoran hewan tersebut. (ynt)

Balai Benih Belum Difungsikan Pembangunan Jangan Hanya Berorientasi Proyek

[Foto: Dok/Luwuk Post]

RUSAK BERAT: Jembatan Desa Trans Mayayap rusak parah. Jembatan ini tidak dapat dilalui kendaraan. Pemerintah perlu memprioritaskan perbaikan jembatan itu pada tahun 2010 mendatang.

Masih Banyak Sekolah Tak Miliki Perpustakaan BUALEMO-Fasilitas bidang pendidikan di wilayah Kecamatan Bualemo masih kurang memadai. Pasalnya, banyak sekolah di wilayah ini belum memiliki fasilitas penunjang, seperti ruang perpustakaan. Padahal perpustakaan sangat dibutuhkan para guru dan siswa. Disdikpora seharusnya menfasilitasi setiap sekolah dengan ruang perpustakaan yang berisi berbagai macam buku, majalah maupun koran. Seorang guru SDN 3 Inti Bualemo, Minggu (15/11) mengatakan, dalam buku panduan (Juknis) penggunaan Dana BOS, sebetulnya terda pat item yang mengatur pos belanja media informasi, seperti koran. Namun hal itu belum dipenuhi oleh pihak sekolah. Di Bualemo sendiri sudah hampir

SPESIALIS ALA T VIT AL D ARI SUKAB UMI ALAT VITAL DARI SUKABUMI Langsung ditangani Biang Kejantanan Terbesar Terpercaya Bikin Pria Perkasa. Ditangani Langsung Cucunya Hj. Mak Erot SPESIALIS TERAPI ALAT VITAL PALING SPEKTAKULER LANGSUNG BESAR & PANJANG DI TEMPAT TIDAK MENGGUNAKAN SUNTIK/SILIKON DIJAMIN TANPA EFEK SAMPING BEBAS PANTANGAN UNTUK SEMUA USIA, RAS DAN AGAMA (BERGARANSI). Anda punya keluhan seputar alat vital? Loyo, kecil dan kurang perkasa? Atau anda sudah bosan berobat kemana-mana belum mendapatkan hasil juga? Disini jawabannya?

Sehubungan dengan berkurangnya debit air di PLTM Hanga-hanga dan PLTM milik PT. Bumi Nata Cita Banggai, dan gangguan mesin Deutz di PLTD Luwuk, maka dengan ini kami beritahukan bahwa akan diadakan pemadaman bergilir dengan pola pemadaman 1:1 (1 hari nyala 1 hari padam). Adapun jadwal pemadaman tanggal 11 s/d 15 November 2009, sebagai berikut :

NO. 1.

Disini jadi ajang pembuktian bagi yang kurang percaya, setengah percaya, yang masih ragu-ragu, yang mau coba-coba dan gagal berobat di tempat lain. Bukan sekedar janji-janji belaka tapi berdasarkan fakta dengan penanganan secara profesional paling aman. Cukup 1 kali berobat kemampuannya luar biasa !!! Dijamin JOSS !!! -

-

Langsung terbukti di tempat, menjadikan alat vital kuat, keras dan tahan lama. Sanggup melakukan hubungan secara berulang-ulang tanpa obat/doping. Mengobati lemah syahwat, impotensi, kencing manis (diabe tes), mengatasi disfungsi ereksi, loyo, kurang gairah, kembali perkasa. Silahkan memilih ukuran : panjang 15 cm diameter 3 cm, panjang 17 cm diameter 4 cm, panjang 20 cm diameter 5 cm. cukup 1 kali berobat keampuhannya luar biasa !!! Dan juga menangani masalah rumah tangga, ingin cepat dapat jodoh, penglarisan. Segala jenis usaha dagang. Raja pelet/pengasihan Banten Selatan : Aji Semar Mesem, Jala Sutera, Pelet Pemikat Sukma, Pelet Sihurung Pendung, dan pasang segala susuk: Susuk Banyu-banyu, susuk Emas, susuk Cahaya Rembulan, dll. PRAKTEK MENETAP : AP AN B AR U-L UWUK PENGINAP APAN BAR ARU-L U-LUWUK PENGIN SULWESI TENGAH JL. AHMAD YANI DEPAN POS POLISI

HP. 0812 4533 5471 / 0857 5677 9995

TIKET PESAWAT MURAH Cek harga, Booking, Issued Tiket klik di :

www.bisnis-tiketpesawat.com/ ?id=dira8379 Cari Sendiri Harga Yang Termurah Yang Anda Mau Dan DAPATKAN KOMISINYA

SEGERA GABUNG DENGAN KAMI

JASA BANGUNAN BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

85 persen SDN yang telah membelanjakan dana BOS sesuai Juknis. Namun disayang kan yang menikmati bacaan tersebut baru sebatas dewan guru. Terpisah, Kepsek SDN Inti Bualemo, mengatakan, jika tersedia ruang perpustaka an, semua buku-buku termasuk koran pun akan ditempatkan di ruang tersebut, sehing ga siswa juga tanpa segan bisa meman faatnya. ”Insya Allah kedepannya, setiap sekolah akan segera di fasilitasi dengan ruang perpustakaan,” ungkapnya.Perpustakaan sendiri merupa kan harapan semua insan pendidikan. Ka rena itu tak ada alas an dari instansi terkait untuk tidak merealisasikan nya. (Ofy)

2.

HARI / TANGGAL

BUALEMO-Begini jadinya kalau pembangunan hanya bero rientasi proyek. Buktinya, tidak sedikit fasilitas pemerin tah yang dibangun justru tidak difungsi kan. Contoh kecilnya adalah Balai Benih Palawija milik Dinas Perta nian di Desa Lem bah Tompotika- Trans Samaku. Gedung tersebut hingga kini belum difungsikan. Padahal balai benih tersebut

sejak lama sudah siap difungsi kan. Bahkan yang patut diper tanyakan adalah tak kunjung direalisasikannya pengadaan benih palawija. Amatan Luwuk Post, selain telah dikelilingi pagar kawat berduri, tampak pula bangunan permanen yang berdiri dengan kokohnya. Ironisnya di lokasi tersebut tumbuh subur rerumpu tan tinggi yang nyaris menutupi seluruh bangunan permanen. Kendati begitu, ada yang patut disyukuri, sebelum tiba musim

hujan di awal bulan ini, rerum putan yang tumbuh subur telah hangus terbakar, sehingga loka si itu tampak bersih dan memun culkan kesan dalam waktu dekat akan segera difungsikan. Hal tersebut di apresiasi posi tif warga setempat dan secara tidak langsung telah me nying kirkan penilaian negatif seba gian kalangan bahwa pemerin tah terkesan sering memuba zirkan anggaran. Pasalnya ba nyak aset yang tersebar di wila yah ini yang tak kunjung difung sikan. (Ofy)

Kasus Percetakan Sawah Siuna Dihentikan Tidak Terdapat Unsur Kerugian Negara BUALEMO-Proses hukum kasus percetakan sawah di Desa Siuna Kecamatan Pagimana dihentikan karena dinilai tidak terdapat pelanggaran hukum. Padahal, bukti-bukti awal yang mengindikasikan ketidakberesan pengelolaan bansos tersebut bukan rahasia lagi dan telah men jadi konsumsi public, khusus nya warga Desa Siuna. Warga bahkan makin dirugi kan karena dipicu oleh praktek culas para oknum aparatur pemerintah mulai dari tingkat bawah hingga oknum Distan Banggai yang berbuntut pada dihentikannya program bansos tersebut. Informasi yang dihimpun Luwuk Post, menyebutkan, bansos percetakan sawah yang sesuai Juknis dan RAB seluas 60 Hektare. Namun, lantaran persoalan ini telah masuk ke

LOKASI PEMADAMAN

ranah hukum, sehingga baru terealisasi kurang dari 15 Ha dan belum diselesaikan 20 hektare untuk 21 orang anggota kelompok Tani I. Petani sendiri terdiri dari 3 kelompok. Ironisnya pelaksana an pekerjaan sudah dihentikan. Namun yang mengherankan realisasi alat semprot dan mesin traktor tetap diadakan. ”Sebetulnya persoalan yang menimbulkan polemik hanya sepele. Antara lain item peker jaan swakelola yang telah di mitrakan ke kontraktor, tanpa dimusyawarakan secara transpa ran serta memasukan nama anggota kelompok tani penuh rekayasa,” ungkap salah seo rang anggota BPD Siuna. Sumber menyebutkan polemic itulah yang menjurus pada praktek atau tindak KKN. Sebab, yang dengan sengaja menyalah gunakan adalah para oknum pemerintah. Sementara itu, Kepala Kejari Cabang Pagimana, Rizal, yang

dikonfirmasi LP,Jumat (20/11) mengatakan semua pihak terkait kasus cetak sawah Desa Siuna telah diperiksa. Namun tidak cukup bukti bahwa mereka telah menimbulkan kerugian Negara. Alasannya, dananya masih direkening para ketua kelompok tani. Kata Rizal, setiap rekening masih ada dan telah ditahan Dinas Pertanian. Selanjutnya, lanjutnya, anggaran yang teralokasikan untuk program tersebut akan dikembalikan ke kas Negara. ”Distan Banggai telah menyurat ke Deptan Pusat, namun belum ada petunjuk ba lasan, dan untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi langsung ke dinas,” ungkapnya. Warga setempat berharap kepada institusi berkompeten agar mengupayakan proses penegakan hukum dengan mengusut tuntas setiap indikasi unsur pelanggaran pada proyek bansos tersebut. (Ofy)

JASA BANGUNAN

KESEMPATAN TERBUKA

Jl. A Yani, Jl. Yos Sudarso, Jl. Marthadinata, Jl. U. Sumoharjo, Jolek Pante, Jl. Jend. Sudirman, Psr Simpong, Jl. P. Banggai, Jl. MT Haryono, Jl. K. Dewantoro, Jl. Tg Branjangan, Jl. Kartini, Jl. Tanjung Santigi, Jl. Taman Siswa, Jl. S. Parman, Kec. Pagimana, Kec. Luwuk Timur, Kec. Masama, Kec. Lamala, Jl. Rajawali, Jl. Garuda, Jl. Lompobatang, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. G. Colo, Jl. G. Merapi, Jl. D. Poso, Jl. Nyiur Atas & Bawah, Jl. P. Antasari, Psr Sentral, Jl. Datu Adam, Jl. Sutarjo, Jl. Wahid Hasyim, Jl. Ir. Soekarno, Jl. Adyaksa, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. S. Lambangan, Jl. KH. Dahlan, Jl. T. Sauna, Jl. S. Bunta, Jl. Imam Bonjol, Jalur Dua, Kilongan, BTN Nusagriya, BTN Muspratama, Bumi Beringin, BTN Pepabri, Ds. Awu, Ds. Leoknyo, Ds. Biak & Ds. Bunga. Minggu, 22/ 11 / 2009 Desa Tontouan, Jl. Tg Jepara, Jl. P. Nias, Jl. P. Masalembo, Jl. P. Sulawesi, Jl. P. Jam 17.00 - 23.00 seram, Jl. P. Kalimantan, Jl. P. Karimun, Jl. Listrik Negara, Jl. Ikan Tuna, Jl. LumbaLumba 2, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Moh. Hatta, KM 5, BTN KM 5, komp. STM, KM 8, Ds. Bubung, Ds. Koyoan, Kec. Kintom s/d Kec. Batui, Jl. Samratulangi, Komp. Aspol, Jl. KH Dahlan, Jl. St. Hasanudin, Jl. Sutarjo, Komp. Pertokoan, Jl. C. Aminoto, Jl. Maleo & Jl. Datu Adam.

Sabtu, 21 / 11 / 2009 Jam 17.00 - 23.00

Jadwal ini sewaktu-waktu dapat berubah apa bila terjadi gangguan pembangkit.

Luwuk, 16 Nopember 2009

Demikian pemberitahuan, mohon maaf atas terganggunya pelayanan kami dan terima kasih.

JASA BANGUNAN Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066 Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

DBS group arif yang memiliki jaringan downline yang terus berkembang, mencari lgi member baru (memiliki KTP/SIM, no. HP & No. rek) khusus di Gorontalo yang mau ikut patungan untuk membeli Hak Usaha duta business school (DBS). Tinggal pilih untuk 3 Hak. Usaha (500:600), lalu hub. kami lewat telepon atau SMS di 0852 4247 4780 (sdr. Arif)


HUKUM & KRIMINAL

Luwuk Post SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

3

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Penyerahan Tahap Dua Tertunda Saonal Mangkir, Layangkan Surat Sakit

Banggai Miliki Puluhan WTS BANGGAI-Wanita Tuna Susila (WTS) atau Pekerja Seks Komersial (PSK), ditengarai banyak beroperasi di beberapa lokasi di kota Banggai. Pada umumnya WTS ini, menjalankan aktifitasnya disejumlah Tempat Hiburan Malam (THM) seperti karaoke dan cafe remang-remang. Keberadaan para WTS ini di Banggai, terbilang sudah cukup lama. Mereka telah tercatat beberapa kali menjalani pembinaan oleh instansi terkait, tetapi mereka tetap kembali dan menekuni pekerjaan sebagai penjaja gairah kepada para lelaki hidung belang. Dari catatan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinkesosnaketrans) Kabupaten Bangkep, jumlah para WTS yang beroperasi di dalam kota Banggai, jumlahnya ada sekitar tiga puluhan orang. Sebagian besar dari mereka adalah WTS dari luar daerah seperti Manado, Kendari dan dari beberapa daerah lainnya. Sebagian juga memang ada yang memang warga Banggai. Di Banggai, jumlah WTS tidak sebatas itu, sebab masih ada WTS yang belum sempat terdata dan melakukan aktifitasnya tidak di karaoke-karaoke atau cafe remang-remang lainnya. Kondisi ini, tentunya telah mendatangkan keprihatinan bagi sejumlah tokoh masyarakat di daerah ini. Mereka berharap

agar usaha karaoke dan cafe remang-remang yang terbukti menyajikan sajian plus ini, dapat ditutup oleh aparat kepolisian dan para WTS-nya dapat dibina dan dituntun hingga dapat kembali ke jalan yang baik. Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis), Dinkesosnakertrans, Drs Aludin Ahaba, dalam acara pembinaan karang taruna di Kecamatan Banggai, Rabu lalu, mengakui pihaknya telah memberikan perhatian serius dengan masalah ini. Ia berjanji akan melakukan pembinaan kepada para WTS yang ada dalam bentuk memberikan keterampilan kepada mereka. Aludin mengatakan, keberadaan WTS di Banggai, adalah dampak negatif dari perkembangan kota Banggai, kearah yang lebih maju. “Jika kota semakin maju, maka persoalan sosialnya juga semakin meningkat. Dan Banggai sekarang mengarah ke sana,” ungkap Aludin. Menurut Aludin lagi, ada beberapa alasan yang membuat sehingga seseorang harus terjun ke dunia hitam ini, yaitu pertama karena alasan ekonomi, kekacauan dalam rumah tangga dan beberapa hal lainnya. Untuk itu kata dia, untuk menangani masalah ini, perlu dilakukan berbagai pendekatan disamping pendekatan dari segi hukum, seperti pembinaan sosial dan religius. (Wan)

Juru Sita PN Luwuk Keluhkan Sikap Pimpinannya LUWUK-Juru sita Pengadilan Negeri Luwuk, Kristovel Lamonge, Jumat (20/11) kemarin, mengeluhkan sikap yang diambil pimpinannya, terkait masalah disitanya sepeda motor scorpio miliknya, oleh perusahaan Mandala, Rabu (18/11). Dalam perkara tersebut, Kristovel, sebelumnya telah terlibat hutang karena belum melunasi biaya cicilan sepeda motor, yang telah jatuh tempo 2 bulan silam. Atas tunggakan tersebut, pihak Mandala terpaksa mendatangi Kristovel, di Pengadilan untuk melakukan penyitaan. Untuk menghilangkan jejak, Ia bermaksud menyembuyikan sepeda motor tersebut di ruang keuangan Pengadilan. Setelah diketahui, pihak pengadilan sempat menegurnya agar tidak menaruh sepeda motor tersebut di ruang keuangan. Sikap pihak pengadilan inilah yang menurut

Kristovel, tidak memberikan perlindungan padanya. Kepada Luwuk Post, Kristovel mengatakan, saat itu dirinya sebenarnya hanya meminta perlindungan kepada ketua Pengadilan, untuk menyelesaikan masalah ini secara baik-baik. Menurutnya sikap yang ditunjukan pihak pengadilan sangat mengucilkan dirinya sebagai bawahan. “Sebagai pimpinan harus mampu menyikapi bawahannya, harus dengan sikap yang baik, yaitu dengan cara memusyawarakan dulu persoalan ini,” tukasnya. Sementara itu, Pihak pengadilan Negeri Luwuk, melalui Wakil ketua PN Luwuk, Puji H suroso SH, saat dikonfirmasi mengatakan, masalah yang dihadapi Kristovel adalah masalah pribadinya, dan bukan masalah institusi. “Kami hanya tidak ingin masalah pribadi disangkut pautkan dengan institusi,”tegasnya. (TR-05)

LUWUK-Penyerahan tersangka Saonal berikut barang bukti, (tahap dua,red) oleh penyidik ke Kejaksaan Negeri Luwuk, yang dijadwalkan Jumat kemarin, terpaksa ditunda. Hal itu terjadi setelah Saonal Tanjung, melayangkan surat keterangan sakit yang disahkan oleh dokter Pandean, hingga memungkinkan dirinya tidak bisa hadir memenuhi panggilan penyidik. Menurut surat keterangan dokter Pandean tersebut, Saonal dinyatakan sakit sejak 18 November dan perlu istirahat sampai 22 November mendatang. Namun demikian, tidak di[Foto: Fery Pradolo/INDOPOS]

TABRAK TIANG: Sopir Taksi Blue Bird B 1356 NAX kemarin tewas seketika setelah menabrak tiang telepon. Dua penumpang yang berada di dalamnya selamat dari kejadian tersebut dan langsung pindah ke taksi yang lain. Belum diketahui penyebab Nur Amin sampai menubruk tiang listrik. Dugaan sementara sopir kehilangan kesadaran lebih dahulu sebelum kecelakaan. Beberapa saksi melihat ada bekas kerokan di bagian punggung korban.

Kejari Bidik Kepala Pelabuhan Luwuk LUWUK-Kejaksaan Negeri Luwuk, mulai menggencarkan pemeriksaan terhadap beberapa proyek di Kantor pelabuhan Luwuk, yang diduga bermasalah. Wawan Yunarwanto, SH mengatakan, hingga saat ini sedikitnya 2 orang pihak pelabuhan yang telah diperiksa terkait sejumlah dugaan kasus korupsi tersebut, diantaranya Kepala Pelabuhan Luwuk, Baharudin M Dahlan, SH dan Bendahara Pengeluaran anggaran, Syamsudin. “Kami telah memeriksa Kepala pelabuhan dan bendahara pengeluaran,”ungkap Wawan beberapa waktu lalu. Ditanya soal kasus yang diselidiki, Wawan mengatakan, pihaknya memeriksa semua kasus yang laporannya telah masuk di kejaksaan. “Kami selidiki

semua kasus yang laporannya telah kami terima,” tukasnya. Seperti diberitakan koran ini beberapa waktu lalu, selain dugaan kasus korupsi proyek pemeliharaan dermaga dan penumpukan yang menelan anggaran jutaan rupiah, sejumlah proyek lainya juga diduga tidak beres. Informasi yang dihimpun Luwuk Post, menyebutkan, salah satu proyek yang hingga saat ini masih dipertanyakan adalah pekerjaan lapangan penumpukan, pembangunan pintu gerbang dan rehabilitasi pagar BRC Kantor Pelabuhan Luwuk, yang dikerjakan oleh PT Ikan Segar Tunggal, Palu, dengan nomor kontrak PC 087/185/IV/ Kpl.Lwk-2009 tertanggal 24 April 2009 dengan nilai kontrak

senilai Rp.1.934.779.000. Pasalnya, berdasarkan kontrak yang tertera pada ringkasan kontrak pengerjaan, proyek tersebut harus sudah selesai dikerjakan tanggal 20 September 2009 (jatuh tempo,red). Kenyataannya, pekerjaan tersebut baru diselesaikan setelah satu bulan berikutnya, tanggal 20 Oktober 2009 silam. Padahal, dana pekerjaan beberapa proyek tersebut sudah dicairkan seratus persen melalui bendahara pengeluaran anggaran pada tanggal 24 September 2009. Namun demikian, terhadap kasus ini, pihak kejaksaan masih akan melakukan pengumpulan barang bukti (BB). “Kami masih kumpulkan barang bukti,” ujar Benny Nugroho, kasi intel kejaksaan Negeri Luwuk, belum lama ini. (ami)

Kejari Periksa Kabag Umum Pemda Banggai LUWUK-Kasus dugaan korupsi pengadaan mesin sidik jari di Pemda Banggai terus diperiksa pihak Kejari Luwuk. Jum’at (20/11) kemarin, giliran Usmar Mangantjo, Kabag Umum Setda Banggai datang memenuhi pangilan penyidik Kejari Luwuk, Wawan Yunarwanto SH. Wawan ditunjuk Kejari Luwuk untuk menangani kasus dugaan korupsi pengadaan mesin sidik

jari tersebut. Usman Mangantjo, tiba sekitar pukul 09-30 Wita, langsung dilakukan Lit Penyidikan, oleh Jaksa Penyidik. Dalam penyelidikan itu berlangsung cukup lama. Sampai dilanjutkan kembali setelah waktu istirahat selesai. Menjelang pukul 14.30 wita, pemeriksaan itu kembali di lanjutkan sampai menjelang pukul 16.00 wita. Namun hasil dari pemeriksaan tersebut belum juga terampung sepenuhnya. Pasalnya, pemeriksaan tersebut memerlu-

kan waktu beberapa hari untuk menyiapkan kelengkapan datadata. Hingga pemeriksaan tersebut akhirnya diputuskan akan digelar kembali senin (23/11) mendatang. Dalam pemeriksaan itu, Wawan Yunarwanto SH, menuturkan, pemeriksaan ini masih dalam tahap pengumpulan data-data. Karena masih banyak kepala SKPD yang akan dipanggil. “Pak Usman Mangantjo, masih tetap akan diperiksa kembali Senin (20/11) mendatang,” katanya. (tr-05)

Selingkuhi Teman Istri, Ditangkap Saat Gerebek PALU-Rl dan N (diinisialkan) bakal diseret ke Pengadilan Negeri (PN) Palu. Keduanya dituduh melakukan perzinahan setelah ditangkap pada Agustus lalu, oleh Polsek Palu Selatan.Pasangan selingkuh itu kini telah diserahkan ke tangan jaksa penuntut umum sebagai pelimpahan tahap II kemarin (20/11). Kasusnya akan ditangani jaksa Asmah SH. Kedua pasangan tak resmi itu terlibat cinta terlarang yang berawal dari persahabatan. N adalah teman Rl dan istrinya B. Rl dan B adalah teman curhat N ketika ada masalah. Entah mengapa, bak pagar makan tanaman, N ternyata menjalin kasih dengan suami temannya itu. Hingga akhirnya hubungan keduanya membuahkan seorang anak yang kini berusia sekitar tiga bulan. Menurut Jaksa, keduanya memang tidak dapat ditahan. Sebab, ancaman dalam pasal 284 ayat 1ke1 KUHP yang dikenakan pada keduanya hanya berkisar sembilan bulan. Tidak bisa ditahan. Karena ancaman hukuman dibawah dua tahun, jelas Kasi Pidana Umum (Pidum) Kejari Palu. Saat dilimpahkan kema-

rin, tampak Rl dan B didampingi beberapa anggota keluarganya menunggu proses registrasi berkas pelimpahan tahap II. Keduanya terseret ke proses hukum bukan lantaran pengaduan istri Rl. Namun karena terjaring dalam operasi penertiban KTP di rumah-rumah kos yang dilakukan oleh jajaran Polsek Palu Selatan. Saat operasi, Rl sedang berada di rumah N. Warga di sekitar memang curiga dengan keberadaan Rl yang sering bertamu hingga larut malam di rumah N. Sementara N sendiri tercatat sebagai seorang janda.Saat digerebek Rl tidak mampu menunjukkan surat identitas dan kelengkapan yang diminta petugas. Sehingga bersama N keduanya digiring ke kantor Polsek Palu Selatan.Polisi juga mengamankan satu unit kendaraan roda empat, jenis Escudo milik Rl yang diamankan saat penangkapan. Mobil itu kini diamankan sementara di Kejari Palu sebagai barang bukti.Mobil itu diamankan polisi karena saat penggerebekan sedang terparkir di halaman rumah N. Mobil itu milik Rl, jelas Asmah. (mda)

sebutkan secara langsung, penyakit yang dideritanya, hingga membuat penyerahan tahap dua tertunda. Disebutkan, yang membawa surat keterangan sakit tersebut adalah istrinya. Hal ini setidaknya membuat pihak kejaksaan berang. “Mestinya harus ada kejelasan, dia (Saonal,red) sedang sakit apa, karena dalam surat tersebut hanya ditulis “sakit” tanpa ada kejelasan tentang apa penyakit yang dialaminya,” tutur sumber dikejaksaan kemarin. Jika itu hanya dibuat sebagai alasan, menjadi mungkin pihak kejaksaan akan melakukan penahanan terhadap dirinya. Wawan Yunarwanto, SH mengatakan, pihaknya baru akan melakukan peanggilan lagi setelah masa istirahat Saonal habis dan dirinya dinyatakan pulih. (ami/tr-05)

Hati-Hati Penipuan Berkedok Sumbangan BANGGAI-Dengan menjadikan alasan sumbangan suka rela bagi panti asuhan dan pembangunan mesjid, dewasa ini banyak orang yang melakukan upaya penipuan. Para pelakunya pada umumnya berasal dari luar daerah seperti Makassar, Palu dan Kendari serta sejumlah daerah di luar Bangkep. Dikatakan penipuan karena, kebanyakan yayasan atau panti asuhan yang meminta bantuan tersebut, adalah yayasan serta panti asuhan dan pembangunan fiktif, dan hanya dilakukan oleh oknum-oknum yang ingin mengambil keuntungan secara pribadi. Kepada Luwuk Post, Rabu (18/11) kemarin, Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans) Kabupaten Bangkep, Drs Aludin Ahaba, disela-sela kegiatan pelaksanaan kegiatan pembinaan karang taruna di Banggai, berharap agar masyarakat lebih hati-hati untuk memberikan bantuannya agar tidak menjadi korban penipuan. Aludin mengatakan, untuk membedakan mana sumbangan penipuan dan bukan, cukup dengan melihat surat izin dan rekomendasi kegiatan permintaan sumbangan tersebut. Di-

jelaskan Aludin, permintaan sumbangan yang dianggap legal ketika dilengkapi izin atau rekomendasi dari menteri sosial untuk permintaan sumbangan antar provinsi serta rekomendasi untuk sumbangan antar kota dalam satu provinsi dan rekomendari dari bupati untuk permintaan sumbangan antar kecamatan dalam satu kabupaten. “Untuk membedakan ilegal dan legalnya, harus ada rekomendari dari menteri Sosial, Gubernur dan Bupati, pada setiap tingkatan dan wilayah tempat pelaksanaan kegiatan permintaan sumbangan,” terang Aludin Ahaba. lebih jauh lagi kata Aludin, pada umumnya mereka yang datang meminta sumbangan dari luar daerah ini, hanya untuk mengambil keuntungan pribadi, sebab kalau mengatas namakan yayasan apnti asuhan dan yayasan sosial lainnya, pasti mereka telah mendapat bantuan dari dinas sosial setempat, karena itu memang anggarannya telah diporsikan. Aludin mengaku, belum lama ini pihaknya beberapa waktu lalu, sempat menangkap basah beberapa oknum pelaku yang diduga merupakan peminta sumbangan fiktif. (Wan)

Korban Penembakan Oknum Anggota Densus Dioperasi PALU-Korban penembakkan oleh oknum anggota Densus Polda Sulteng Kamis dini hari lalu di Tempat Hiburan Malam (THM) Space Bar, Hasrudin kemarin (20/11) dioperasi. Keluarga korban, Muhlis ditemui di rumah sakit Bhayangkara, menuturkan korban sudah selesai operasi pada bagian tangan kanan yang terkena tembakkan. Korban dioperasi sekitar pukul 10.00 hingga pukul 11.30. yang saya tahu tadi dioperasi dari jam sepuluh dan kembali ke ruang ICU sekitar pukul 11, Menurut Muhlis, kondisi korban sudah lebih baik dari kemarin, korban sudah bisa makan nasi dan sudah lebih tenang. Yang dioperasi bagian tangan kanan yang terkena tembusan peluru dari perut. Dia sudah makan nasi tapi sedikit-sedikit, tapi masih dikasih inpus juga, ujarnya. Untungnya kata Muhlis, saat korban tertembak peluru tidak sampai menembus ke pinggang hanya perut depan sehingga ususnya tidak sampai ro-

bek. Hanya tangan kanannya yang retak karena terkena tembusan peluru dari perutnya. Mungkin masih butuh perawatan setelah operasi, jadi belum dikasih pindah ke ruangan lain, tuturnya. Sementara Direktur Rumah Sakit Bhayangkara, Kompol dr Moh Haris yang dikonfirmasi via ponsel, membenarkan korban penembakan usai dioperasi. Menurutnya yang dioperasi bagian tangan korban yang terkena tembakan karena tulang mengalami keretakan. Tulang ditangannya dipasang plate karena ada tulang yang retak, ujarnya. Ditanya apakah masih ada proyektil bersarang ditubuh korban, Haris mengungkapkan, operasi yang dilakukan pada korban hanya pada tangan yang terkena tembakan karena ada tulang retak. Soal proyektil tidak ada yang bersarang di tubuh korban. Kondisinya sudah lebih baik dan sudah bisa dipindah-kan dari ruang ICU. (ron)

Pengedar Sabu Ditangkap di Desa Laiba PALU-Peredaran Narkoba jenis Sabu-sabu telah merambah daerah Kabupaten Donggala. Rabu lalu (11/11) di Desa Laiba Kecamatan Labuan, pelaku Abdul Rahman alias Nawir yang diketahui seorang karyawan swasta, berhasil tertangkap membawa Narkoba jenis Sabu-sabu. Menurut Kasat Reskrim Polres Palu, AKP I Wayan Sudarmata SIK yang dihubungi kemarin (20/11), penangkapan dilakukan pada pukul 11.00 wita saat tersangka Abdul menerima telepon dari seorang laki-laki ya-ng juga seorang tersangka bernama Umpe, yang memesan ba-rang paket Sabu dengan harga Rp500 ribu. Paket Sabu itu kemudian diambil di rumah seseorang perantara yang diketahui bernama Anto di Jalan Raja Moili, Palu, dengan imbalan Rp100 ribu untuk kemudian dibawa lagi ke Desa Laiba. Menurut Kasat

Reskrim, saat tersangka membawa Sabu ke Desa Laiba, proses transaski berang haram tersebut sudah terpantau anggota Buser Narkoba Polres Donggala. Begitu tiba di Desa Laiba, tersangka Abdul Rahman mengadakan pertemuan dengan Umpe. Ketika dilakukan penggerebekan, anggota Buser Donggala berhasil menangkap tersangka Abdul Rahman, sementara tersangka Umpe berhasil kabur melalui pintu belakang. Dalam penggerebekan itu, anggota Buser berhasil menyita barang bukti 1 kantong plastik transparan berisi Sabu-sabu, 1 buah pirek kaca, satu pipet plastik dan 2 buah korek api gas. Setelah dibekuk, tersangka Abdul Rahman kemudian digiring ke Polres Donggala untuk penyelidikan lebih lanjut. Tersangka sudah ditahan dan menunggu proses hukum selanjutnya, katanya. (ron)


BABASAL

Luwuk Post

4

SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

Puskesmas Mantok Sulit Naik Status Puskesmas Mantok Kecamatan Lamala sulit dinaikkan statusnya menjadi puskesmas perawatan. Sebab, hingga kini pelayanan di puskesmas tersebut tidak dapat dimaksimalkan karena terkendala air bersih. Sekedar diketahui, Puskesmas Mantok melayani sembilan desa di Kecamatan Lamala. Namun, sejak dibangun Puskesmas ini sulit mendapatkan air bersih. Dengan kondisi itu, praktis rutinitas Puskesmas yang setiap saat memerlukan air, baik untuk kebutuhan pasien, kebutuhan petugas maupun pencucian alat tidak dapat terpenuhi. Kepala Dinas Kesehatan, dr. Hariadi, MKes, mengatakan, pihaknya sudah berupaya mengusahakan sendiri air bersih dengan menggali sumur di belakang gedung puskesmas. Namun, air sumur tersebut tidak dapat digunakan lantaran berasa asin. “Sudah dicoba membuat sumur, tapi airnya asin,” katanya. Karena itu, tenaga kesehatan setempat mengambil air dari rumah warga tak jauh dari bangunan puskesmas itu. Untuk mengatasi krisis air bersih kata mantan Kepala Puskesmas Tangeban ini, kebutuhan air bersih di puskesmas tersebut tergantung pada jaringan air bersih yang dibangun oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang. “Fasilitas air bersih yang permanen bukan lagi tugas kami, itu sudah tugas cipta karya dan tata ruang,” katanya. (ris)

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Refleksi Satu Abad Muhammadiyah LUWUK-Kader Muhammadiyah harus mampu merepresentasikan apa yang menjadi tujuan Muhammadiyah yakni, “amar ma’ruf nahi mungkar, kata Ust, Faturahman LC, MA majelis tabliq Pimpinan Pusat Muhammadiyah Djog jakarta, saat membawakan ceramah umum, dikegiatan Refleksi satu abad Muhamadiyah, di Masjid Muttahida tadi malam. Ia mengharapkan agar seluruh kader dapat mengaplikasikan apa yang menjadi tujuan Muhammadiyah, dan bukan terlibat dalam Pragmatisme. Kata dia, Muhammadiyah bukanlah badan yang dibentuk seperti halnya BUMN, melain kan ini adalah amanah dari sang Pencipta. “Jadi jika kita lalai akan hal itu, Allah akan melaknat kita. Sebab, ini adalah menyangkut masalah umat. Dikesempa tan yang sama, dalam sambutannya Drs H Basri Sono, mantan Rektor Unismuh Luwuk, mengharapkan agar PP Muham madiyah selalu melakukan kontrol ke daerah-daerah, untuk meberikan penye garan-penyegaran, semacam pencerahan tentang agama. Ia juga berbahagia dengan turut ha dirnya para Kader, termasuk sejumlah Do sen, dikampus yang pernah ia Nahkodai. “Sebenarnya kader Muhammadiyah di

kota Luwuk, banyak, apalagi simpa tisan,”tuturnya, saat melihat kondisi peserta yang hadir. Peringatan satu abad ini, dimaksudkan untuk memberikan pemahaman tentang

pembaruan, (baitul arkam), awal dimu lainya dakwah Rasullulah, serta mampu merefleksikan kembali apa yang menjadi perjuangan Muhammadiyah, selama satu abad. (ami)

Bentuk Protes Warga karena Pemadaman

(Foto/Amiadin Luwuk Post)

REFLEKSI SATU ABAD: Ust. Faturahman saat membawakan ceramah di acara Refleksi satu abad Muhammadiyah, di Masjid Muttahida Luwuk, tadi malam.

HUT PGRI Diperingati di Batui BATUI-Dalam rangka peringatan HUT PGRI ke-64, sore kemarin bertempat dilapa ngan Karya Tolando, digelar Upacara yang di hadiri oleh seluruh guru yang ada di Ke camatan Batui. Bertindak sebagai inspektur upacara, adalah Sekretaris Kecamatan, Drs Alwi Latif. Ketua panitia HUT PGRI Keca matan Batui, Yusuf Isini, SPD, MM. Saat di

mintakan keterangannya usai upacara me ngatakan bahwa dalam rangka peringatan HUT PGRI, digelar sejumlah kegiatan, an tara lain, lomba olahraga, kesenian dan bakti sosial. “ Selain itu ada juga kegiatan berupa pe latihan penelitian tindakan kelas, dan khusu untuk bakti sosial, kami mengge lar sunatan

massal bagi 10 orang anak dari ke luarga ya ng tidak mampu,” ujar Yusuf. Me nurutnya, seluruh kegiatan itu akan dilak sanakan se lama 2 minggu. Dan dimaksud kan untuk memperkokoh semangat ke ber samaan diantara para guru. Rencana nya penutu pan rangkaian HUT PGRI nanti akan dipusatkan di pantai wisata maka kata.(rif)

JOB PMTS Gelar Syukuran TOILI-Medco Pertamina EP Tomori Sulawesi selasa lalu (17/10) gelar syukuran disumur cendanapura 1 yang terletak di kecamatan toili. Menurut AB Susilo Ke

Tidak Full Bayar Tagihan Listrik

pala Humas JOB Pertamina-Medco E P Tomori Sulawesi mengatakan syukuran tersebut digelar atas permintaan masya rakat, disamping itu hal ini juga sebagai ungkapan syukur ka rena selama pelak sanaan pekerjaan pe ngeboran di sumur cendanapura 1 tidak ada kecelakaan kerja. “Syukuran ini digelar atas permin taan masyarakat, juga merupakan ekspresi dari rasa syukur kami karena kecelakaan kerja 0 persen,” tutur AB Susilo. Ditempat yang sa

ma Muhammad Wijanarko Asisten Manager Operasi JOB Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi mengatakan selain angka kecelakaan 0 persen pengerjaan sumur cendanapura 1 lebih cepat 5 hari dari target yang ada. Muhammad wijanarko juga mengata kan dalam waktu dekat ini akan melakukan pengembangan sumur baru yaitu sumur cendanapura 2, ketika dikomfirmasi mengenai tindak lanjut dari pengem bangan sumur cendanapura 2, wijanarko mengatakan kalau JOB PMTS sementara akan melakukan peninjauan lokasi dan izin lokasi dari Pemda Banggai. Dalam acra syukuran itu tampak hadir Sugeng Sutiono kepla lapngan JOB Pertmina Med co, Siswantoro MP General Afair Manajer (ton)

BATUI-Sebagai bentuk pro tes terhadap pemadaman listrik yang dilakukan oleh PLN, sebagian warga hanya memba yar setengah dari total jumlah tagihan rekening listrik mereka. Alasannya, mereka harus me ngeluarkan dana ekstra untuk keperluan genset dan media pe nerangan lainnya. Beberapa orang warga yang ditemui usai membayar tagihan listrik di kantor PLN Ranting Batui, mengaku sangat kecewa

dengan dilakukannya pemada man yang tidak lagi sesuai jadwal. Mereka merasa sangat dirugi kan akibat kondisi tersebut. Ja dinya, para warga bersepakat hanya akan membayar tagihan listrik setengah dari total tagi han. Misalnya jika total tagihan rekening listrik warga sebesar Rp 30 ribu, mereka hanya membayar 15 ribu. Warga juga berharap agar dalam waktu de kat, pemadaman listrik yang terjadi saat ini sudah dapat di akhiri. Sebab, warga sangat ter ganggu dan dirugikan dengan pemadaman tersebut. (rif)

Warga Bersihkan 3 Kilometer Saluran Air Semuanya dilakukan secara swadaya TOILI-Sekitar 1500 warga desa Sentral Sari dan warga beberapa desa di kecamatan Toili secara swadaya membersihkan 3 kilometer saluran air primer. Saluran air itu digunakan petani untuk me ngairi sawah. “Sekarang telah memasuki musim tanam. Sehingga perlu dilakukan pembersihan saluran irigasi,” kata Musdar Amin, Ke tua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabu paten Banggai di Salodik. Pem bersihan saluran air terbilang unik. Setiap warga diberikan peker jaan sepanjang dua hingga tiga meter. Dalam hitungan dua jam lebuh, saluran air primer yang membelah persawahan selesai dan air mengalir. “Budaya kerja sama masih tumbuh ditengah-

tengah petani di Toili,” kata Mudar. Setiap menghadapi musim tanam, warga di dataran Toili me lakukan pembersihan irigasi. Jika tidak dilakukan, pengairan air untuk persawahan tidak lancer. Beberapa kali areal sawah terge nang karena sempitnya irigasi. Padahal kata Musdar, jika me nunggu anggaran pemerintah daerah bisa mencapai ratusan juta rupiah. “Ini kelebihan petani dapat bekerja sama untuk memba ngun pertanian di daerahnya,” kata Musdar. Musdar yang ikut dalam pembersihan tersebut mengaku kagum dengan pola petani menyelesaikan masalah yang dihadapi. “Mereka lebih peka terhadap solusi yang dihadapi,” imbuhnya. Masih kata Musdar, kendala pembangunan pertanian di Bang gai harus diperhatikan terutama jalan produksi dan jalan usaha per tanian. (aha)


SABTU, 21 NOVEMBER 2009

Halaman 5

Ribuan Label Entres Kakao Dipalsukan LUWUK-Proyek revitalisasi tanaman kakao di Kabupaten Banggai, terancam batal. Pekerjaan yang bersumber dari alokasi dana pusat senilai Rp. 2,6 miliar tersebut, ditemukan ribuan label entres kakao dipalsukkan. Tim dari Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Sulteng, menduga pemalsuan label tersebut dilakukan oknum pada Disbun Kabupaten Banggai. Suleman kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin

LUWUK-Para aleg tak membantah pernyataan aktivis Yayasan Tanah Merdeka (YTM) Sulteng, Rizal Arwie bahwa hak angket DPRD Banggai tidak akan menyelesaikan krisis listrik di Kabupaten Banggai. Sedikitnya dua aleg mengamini komentar tersebut. Mereka adalah Jufri Diko dan Kardi Sangintang. Jufri Diko yang dihubungi Luwuk Post via ponsel, Jumat (20/11) kemarin mengatakan, apa yang dikatakan Rizal Arwie ada benarnya, bahwa hak angket tidak serta merta bisa

BACA : ANGKET.... Hal 6

Selasa, Komisi A Panggil Dua SKPD LUWUK-Komisi A DPRD Banggai, benar-benar banyak agenda. Setelah sebelumnya melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) pada tiga SKPD, yakni Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dispora), Badan Rumah Sakit Umum Daerah (BRSUD) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banggai, kali ini komisi pembangunan tersebut bakal mengundang lagi dua SKPD. Instansi pemerintahan itu adalah Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Banggai dan Inspektorat Daerah.

BACA : SELASA.... Hal 6

GEMPUR Bakal ‘Intip’ Aleg Berproyek LUWUK-Gerakan Elemen Masyarakat Pemantau Urusan Rakyat Kabupaten Banggai (GEMPUR), ternyata menerima juga tantangan publik agar dapat melakukan pemantauan terhadap aleg berproyek. LSM yang berpersonilkan mantan aleg Parlemen Lalong ini berFerry Saadjad janji akan melakukan proses pengawalan terhadap fenomena yang telah menjadi budaya di DPRD Banggai tersebut.

BACA : GEMPUR.... Hal 6

BACA : RIBUAN.... Hal 6 (FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

PALSU: Tim Disbun Provinsi Sulteng menemukan ribuan label entres kakao dipalsukan. Akibatnya, proyek berbandrol Rp. 2,6 miliar yang bersumber dari dana pusat itu, terancam tak berlanjut. Tampak label asli dan label palsu.

‘Big Bos’ KLS Buka Diri Beri Kesempatan YTM Sulteng Lakukan Penelitian

Keras Demi Tegakkan Disiplin LUWUK-Di mata politisi muda H. Mustar Labolo, Ismail Muid adalah sosok pemimpin yang cerdas. Disiplin dan punya integritas yang mumpuni juga merupakan kelebihan lain yang dimiliki Ismail Muid. “Biasa beliau (Ismail Muid, red) terkesan terlihat keras. Itu karena dirinya ingin menegakkan disiplin organisasi birokrasi agar berjalan dan bergerak sesuai dengan aturan serta koridor yang ditentukkan,” kata Mustar ketika ditanya Luwuk Post, soal pandangan dia terhadap figur almarhum Ismail Muid, Jumat (20/11) kemarin. Orang yang baru mengenalnya, mungkin kata Mustar akan

BACA : KERAS.... Hal 6

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

ISMAIL MUID TERSENYUM. Begitulah bentuk baliho berukuran sedang yang dipajang di kawasan Tugu Adipura Luwuk. Baliho itu punya makna mendalam bagi warga yang sangat bersimpatik pada Ismail Muid. Lihat saja dua tulisan yang tertera disitu. Selama Jalan Sang Reformis dan Kami Rakyat Banggai Sangat Mencintai Bapak.

Tarik Asset, Pemerintah jangan Pakai Perasaan LUWUK-Belum ditariknya itu, lebih disebabkan faktor perasaan sejumlah asset daerah dari tangan pemerintah untuk menariknya dari para mantan pejabat, lantaran tangan para senior pejabat di daerah Pemkab Banggai ini. “Harusnya dalam masih mengedepanmenarik asset daerah kan perasaan. kepada para mantan Mestinya dalam pejabat, pemerintah menegakkan aturan, kita jangan memakai budaya seperti itu perasaan. Karena ditanggalkan, karena jelas hal itu dituangberdampak buruk kan dalam aturan,” buat pembangunan kata Kardi. “Kalau medaerah ini. Penilaian mang pemerintah kita tersebut dikatakan punya jiwa sosial anggota Komisi A yang tinggi terhadap DPRD Banggai, Kardi mereka (mantan peSangintang kepada jabat, red), sebaiknya Luwuk Post, Jumat mereka belikan saja Kardi Sangintang (20/11) kemarin. apa yang menjadi keKardi yakin dengan belum ada inginan para mantan pejabat kejelasan soal status asset daerah tersebut,” tambah dia. (yan)

Kabupaten Banggai Layak Dipecah 3 Wilayah LUWUK-Kabupaten Banggai saat ini sudah layak dibagi menjadi tiga kabupaten dan kota. Dengan begitu wacana pemekaran tersebut segera direalisasikan. Bagi pemerhati politik dan sosial, Abd. Madjid Saada, keidealan daerah ini dibagi menjadi tiga wilayah itu, punya dasar. “Saya kira wacana itu punya alasan kongkrit, mengapa Kabupaten Banggai layak dibagi menjadi tiga kabupaten dan kota,” kata Abd. Madjid kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin. Dikatakannya, akhir tahun 2009 sudah hampir dipastikan Gubernur Sulawesi Tengah H.B.Paliudju akan memberikan persetujuan terhadap lima kecamatan baru di Kabupaten Banggai. Sehingganya dengan lahirnya rekomendasi

BACA : LAYAK.... Hal 6

LUWUK-Penilaian miring yang dibidikkan pada PT. Kurnia Luwuk Sejati (KLS) atas eksistensinya di Kabupaten Banggai, Direktur Utama (Dirut) Murad Husain, tak berkecil hati. Malah ‘big bos’ perusahaan besar tersebut membuka diri. Terbukti, investor yang sudah lama dan banyak memberi kontribusi PAD buat daerah ini, bersiap dilakukan penelitian atas dugaan tak sedap yang pernah dilontarkan Pemkab Banggai tersebut. Adalah LSM Yayasan Tanah Merdeka (YTM) Sulteng, yang diberikan kesempatan PT. KLS untuk melakukan penelitian. “Pak Murad (Dirut PT. KLS, red) punya sikap positif dalam menyikapi tudingan bahwa perusahaan itu tidak benar. Makanya, beliau membuka diri pada kami untuk melakukan penelitian pada perusahaan itu,” kata Koordinator Divisi Organisasi dan Jaringan pada YTM Sulteng, Rizal Arwie kepada Luwuk Post, Jumat (20/ 11) kemarin. Dikatakannya, ruang itu diberikan ketika YTM menggelar diskusi dengan Dirut KLS. “Yah hasil

BACA : BIG BOS..Hal 6

Statemen Arif Tjatjo Disesalkan Konsultan LUWUK-Anjuran Ketua Fraksi Golkar, Saripuddin Tjatjo agar proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2010 mendatang tidak perlu lagi menggunakan jasa konsultan, langsung melahirkan protes dari para penggelut profesi tersebut. “Kami sangat menyesalkan statemen Arif Tjatjo. Mestinya sebagai wakil rakyat tidak perlu berujar seperti itu,” kata Ketua Komunitas Jasa Konsultasi Teknis (KJKT) Kabupaten Banggai, Satar Anggo kepada Luwuk Post, Jumat (20/ 11) kemarin. Didampingi rekannya Satar Anggo Romi Botutihe, Satar kembali berujar, tidak menutup kemungkinan, pernyataan Arif Tjatjo akan mempengaruhi tingkat kepercayaan pada konsultan. Padahal yang melakukan kesalahan tersebut sifatnya hanyalah oknum. “Terus terang saja,

BACA : STATEMAN.... Hal 6

Stop! Polemikkan Nama Masjid Baitul Ma’mun LUWUK-Meski derasnya arus kritikkan terhadap penamaan masjid di Bukit Halimun, namun Pemkab Banggai sedikitpun tak bergeming. Dasar itulah sehingga Baitul Ma’mun terus menjadi perdebatan di media massa. Namun bagi Wakil Ketua KNPI Kabupaten Banggai, Muhtar Kantu, S.Ag penamaan masjid tersebut, mestinya tidak perlu melahirkan perbedaan persepsi. Sehingga polemiknya segera berakhir. “Bagi saya, disudahi dulu polemik pemberian nama masjid di Bukit Halimun itu,” saran Muhtar kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin. Menurut Muhtar, pemberian nama terhadap rumah ibadah itu,

sangat penting. Agar selain dikenal juga diketahui khalayak ramai. Olehnya saran dia lagi, untuk tidak jadi perdebatan panjang tentang penamaannya, tidaklah keliru jika pihak-pihak terkait bersama elemen masyarakat yang punya kompetensi duduk kembali guna bermusyawarah dalam membahas dan merumuskn makna nama masjid yang telah ada tersebut. Satu hal lanjut Muhtar yang tidak kalah pentingnya, yakni bagaimana kita dapat memakmurkan masjid itu. “Saya kira memakmurkan masjid itu yang terpenting, ketimbang hanya habis energi dalam perdebatan soal nama,” ujar Muhtar. Bagaimana dengan ketentuan

BACA : STOP.... Hal 6

CMYK

Angket Bagian dari Ikhtiar DPRD

mengatakan, tim dari Disbun Provinsi Sulteng masingmasing Kepala UPT Pengawasan Sertifikasi Bibit, Risal Budjang dan Penyidik Bibit Perkebunan, Ir. Regen menemukan ada sekitar 1.680 lembar label entres kakao yang dipalsukan.

CMYK

Tim Sulteng Duga Disbun Kabupaten Banggai Pelakunya

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

DISARANKAN: Polemik penamaan masjid di Bukit Halimun, diminta dihentikkan. Karena hanya buang-buang energi. Sebaiknya yang menjadi fokus perhatian adalah, bagaimana masjid itu dimakmurkan kelak jika telah difungsikan.


Luwuk Post

6

SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

sambungan E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

METRO LUWUK KAMUFLASE: Penurunan intensitas pemadaman listrik yang dijanjikan PLN Cabang Luwuk, dinilai hanya kamuflase. Buktinya hingga kini janji itu belum direalisasikan. Tampak mesin pembangkit listrik milik PLN yang ada di PLTD Luwuk.

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

Pleno HMI Diminta Dipercepat LUWUK-Ketum HMI Cabang Luwuk, Frangki Botutihe benar-benar menjadi sansak kritikkan para pengurusnya. Penyebabnya, hingga detik ini pengurus HMI Cabang Luwuk belum mendapat klarifikasi darinya, terkait pemajangan logo HMI pada Jambore Pemuda. Tak heran jika desakan pleno dari sejumlah pengurus terus saja dikumandangkan. Koordinator MPKPC Luwuk, Muttaqin Suling kepada Luwuk Post Jumat (20/ 11) kemarin mengatakan, terkait dengan polemik internal HMI, sudah seyogianya pleno dipercepat. Langkah itu dilakukan guna meminta klaMuttaqin Suling rifikasi Franki Botutihe tentang dugaan keterlibatannya pada pemajangan logo HMI pada Jambore Pemuda. “Saya meminta agar pengurus HMI Cabang segera melakukan langkah tersebut, agar persoalannya tidak berlarut-larut,” kata Muttaqin. Bagi Muttaqin, pleno bukan merupakan kebijakan yang gebabah. Sebab lewat momen itu kita mengembalikkan pada aturan main. Artinya kalau ada kader yang melanggar konstitusi, maka sederhana penyelesaiannya, yakni kembalikan pada AD/ART. “Saya kira, kalau itu melanggar, maka tidak ada tawar-menawar, siapapun dia termasuk pengurus cabang sekalipun harus diberi sanksi sesuai mekanisme dan tahapannya,” tegas Muttaqin. Sementara bagi mereka yang merasa sudah keliru atas sikapnya, harus ikhlas sekaligus berbesar hati dan berani berteriak gentle untuk mengundurkan diri. “Atas nama MPKPC, saya meminta kepada pengurus HMI Cabang Luwuk, untuk segera menyelesaikan hasil-hasl Konfercab ke-4 HMI yang belum terselesaikan, termasuk menghidupkan kembali program-program dari semua bidang-budang yang ada. Andaikan ketika ada Kabid-Kabid atau pengurus yang tidak sanggup, maka buat saja surat pengunduran diri. Sebab masih banyak kader HMI yang potensial serta bertanggung jawab kader hìjau hitam untuk berbuat, berbakti dan berkarya dengan tindakan yang nyata. (yan)

SELASA Sambungan dari Hal 5

Ketua Komisi A DPRD Banggai, Ir. H. Herwin Yatim, MM kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin menginformasikan, jika tidak ada aral melintang dua SKPD itu akan diundang pada Selasa (24/11) mendatang. Dijelaskannnya, untuk dinas yang kini dinahkodai Drs. Haris

GEMPUR Sambungan dari Hal 5

“Kebetulan itu memang bagian dari fraim perjuangan kami, yakni memantau setiap kebijakan eksekutif dan legislatif. Termasuk aleg berproyek,” tegas Ketua LSM GEMPUR Kabupaten Banggai, Ferry Saadjad kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin. Ferry tak sendiri dalam mengungkap komitmen tersebut. Dia didampingi Wakil Ketuanya, Nasrun Bandiong. Menurut Ferry, hal itu juga menjadi bagian dari Tupoksi GEMPUR. Sehingganya meski tak disarankan LSM nya juga akan melakukan pemantauan itu. Ferry berjanji, ketika nantinya GEMPUR mengantongi datadata pendukung terkait dugaan

RIBUAN Sambungan dari Hal 5

Modus pemalsuan label yang ditemukan pada Desa Sukamaju Kecamatan Batui itu beragam. Selain dicetak melalui print komputer ada juga yang digandakan melalui foto copy. Sehingga, perbedaan antara label asli dengan palsu mencolok. Perbedaannya terlihat pada warna logo Pemerintah Provinsi (Pemprov). Label entres kakao asli, terliat

Janji PLN hanya Kamuflase LUWUK-Krisis listrik yang dialami masyarakat Kabupaten Banggai saat ini belum ada titik terangnya. Bahkan hearing yang dilakukan para wakil rakyat di Parlemen Lalong terhadap Kepala Cabang PT PLN Wilayah Suluttenggo tidak membuahkan hasil. Malah justru kebijakan PT. PLN terhadap pemadaman listrik pasca hearing kian menggila. Ironisnya lagi pemerintah terkesan tenang, tidak menyikapi atas krisis listrik yang diderita masyarakat selaku konsumen. Beberapa waktu lalu PT. PLN Cabang Luwuk sempat berjanji bahwa pemadaman listrik untuk Kabupaten Banggai akan dikurangi intensitasnya, dari 1:1 menjadi 5:1. Namun hingga hari kini janji tersebut belum juga dilaksanakan.

Iphet

“Ini hanya sebuah kamuflase yang dihembuskan PLN untuk dapat meredam gejolak anti PLN di masyarakat,” tutur aktivis

Gunung Merapi, Iphet kepada Luwuk Post Jumat (20/11) kemarin. Menurut Iphet, seharusnya PLN harus konsisten terhadap janjinya. Jangan karena sudah terdesak, lalu mengubar janji yang tidak terukur. Apalagi saat ini masyarakat sudah sangat berharap, meskipun hanya 5:1 itu sudah mengobati kekecewaan masyarakat terhadap kinerja PT. PLN Cabang Luwuk. Iphet kembali berkata, kepercayaan masyarakat terhadap BUMN ini telah pupus, seiring krisis listrik yang tidak berkesudahan. “Atau jangan-jangan akibat debit air yang sudah terlalu besar, mengingat musim penghujan, mesin pembangkit kembali rusak,” ucapnya sambil tersenyum. (ynt)

Pembangunan Perpus SDN Unjulan Digenjot LUWUK-Proyek pembangunan gedung perpustakaan (Perpus) SDN Unjulan sudah berlangsung hampir dua pekan. Perpus tersebut dibangun dengan anggaran Rp. 95 juta yang bersumber dari alokasi dana Dekonstrasi Provinsi Sulawesi Tengah. Adapun batas waktu pelaksanaan proyek tersebut berkisa 90 hari kalender. Dengan melihat kondisi pembangunan saat ini, proyek tersebut sudah berkisar 40 persen. Diperkirakan batas waktu pela-

Hakim agendanya antara lain terkait persoalan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). Komisi A kata Herwin banyak menerima laporan bahwa pelaksanaan Pilkades banyak bermasalah. Kemudian lanjut Herwin pada siang harinya hearing akan dilaksanakan pada Inspektorat Daerah. SKPD yang dipimpin Drs. Samuel Keppeng ini akan mengklarifikasi sejumlah temuan DPRD Banggai. (yan) aleg berproyek, pihaknya akan melaporkan pada Badan Kehormatan (BK) DPRD Banggai. “Kalau saja ada temuan aleg berproyek, mengapa tidak LSM kami akan melaporkannya pada BK,” ujar Ferry. Ferry juga berharap, tak hanya LSM nya yang harus intens mengawal kasus yang kerap terjadi di lembaga legislatif itu. Akan tetapi masyarakat luas juga punya andil. Paling tidak memberikan informasi tentang dugaan tersebut. Sebab, harus diakui aleg berproyek tak hanya melanggar ketentuan, akan tetapi dampak buruknya juga akan dirasakan masyarakat. “Saya kira rakyat harus peduli dengan persoalan ini. Karena aleg berproyek juga akan memberi dampak tidak baik buat rakyat,” ujar Ferry. (yan) lebih terang ketimbang palsu yang tampak warnanya buram. Karena dipalsukan secara otomatis nomor seri pada label tersebut tidak terdaftar pada UPT Balai Pengawasan dan Sertifikasi Bibit perkebuan Sulteng, yang merupakan lembaga pembuat label tersebut. Ada juga yang terlihat di foto copy. Praktis saja hasilnya tidak begitu maksimal. Menurut Suleman, memang untuk label entres kakao yang dibuat UPT Balai Pengawasan dan Sertifikasi Bibit perkebuan

BIG BOS

ksanan proyek tersebut, tidak mencapai seperti yang tertera di papan proyek, yang ada disekitar lokasi. Kepala SDN Unjulan Elista Makuraga S.Pd kepada Luwuk Post Jumat (21/11) kemarin mengatakan, Perpus diusulkan melalui dinas Dikpora Kabupaten Banggai sejak tahun 2008. “Cukup lama memang untuk menunggu proyek tersebut direalisasikan. Nanti dipenghujung akhir tahun ini bisa terdanai,” tutur Elista. Anggaran sebesar itu sudah include

dengan pengadaan buku serta mobiler ruangan. Untuk bukubuku jumlahnya cukup banyak, melalui lembaga pembinaan tingkat sekolah dasar Provinsi Sulawesi Tengah. Lanjut Elista, kelayakan sekolah ini untuk mendapatkan bantuan bangunan perpustakaan adalah wajar. Selain telah divferifikasi oleh Dinas Pendidikan Provinsi bersama Dikpora Kabupaten Banggai. Lokasi untuk penempatan bangunan sudah tersedia dan sangat strategis. (ynt)

lapangan dan harus seimbang. Bukan seperti apa yang tengah dipersoalkan saat ini. Investasi perkebunan sawit lanjut Rizal harus dilihat secara utuh sehingga dapat menyimpulkan apakah keberadaannya merugikan atau tidak bagi rakyat. Kalau benar merugikan, konsekwensinya adalah perubahan pola investasinya. Tapi ketika ada hasil penelitiannya dari semua sisi atau jika investasi perkebunan sawit mendatangkan ruang kesejahteraan bagi rakyat, tentu saja harus dilihat secara objektif berdasar atas penelitian yang kongkrit. Itu perlu dilakukan agar persoalan investasi perkebunan sawit khususnya PT KLS

saat ini tidak menjadi isu yang dikemas sehingga terkesan ada ‘wayang’ yang berbau kepentingan politik di dalamnya. “Saya harap janganlah polemik ini dijadikan sebagai ruang untuk memperlebar pertentangan antara masyarakat. PT. KLS harus membuka diri untuk membeber data-data tentang kondisi karyawan, upah, fasilitas kerja, keselamatan kerja, rekruitmen tenaga kerjanya, pembelian TBS nya, kewajiban perusahaan pada daerah berupa pajak, kewajiban terhadap negara, kondisi plasma dan inti seperti apa, sehingga dapat memberikan gambaran akan keberedaan investasi sawit di daerah ini. (yan)

Gubernur itu jumlah kecamatan di wilayah Kabupaten Banggai bertambah, dari 18 menjadi 23 kecamatan. Dengan ketambahan kecamatan baru tersebut lanjut Madjid, sudah saatnya kalau pemerintah kita mendorong pemekaran Kabupaten Banggai menjadi tiga kabupaten dan kota. Dikatakannya lagi, wacana terbentuknya kabupaten baru dan kota sudah tentu akan terealisasikan, manakala tim

pemekaran kabupaten yang dibentuk pemerintah benarbenar efektif bergerak cepat dan maksimal. “Tim pemekaran kabupaten yang telah dibentuk bupati Banggai pada tahun 2007 lalu diharapkan segera action, bergerak lebih cepat dan maksimal,” ujarnya. Bika mengacu pada persyaratan sebagaimana yang diisyaratkan dalam PP Nomor 78 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten dan Kota, untuk pembentukan kabupaten minimal cakupan wilayah lima kecamatan dan untuk pembentukan kota minimal empat

kecamatan. Jika dalam waktu dekat ini tiga kecamatan baru telah mendapat persetujuan gubernur, nantinya jumlah kecamatan khusus untuk pembentukan kota menjadi enam kecamatan yakni Luwuk, Luwuk Timur. FP2KT kata Madjid, akan merampungkan persyaratan berupa penjaringan aspirasi dalam bentuk keputusan BPD tiap desa dan keputusan Forum Komunikasi Kelurahan, sehingga mulai 2010 diupayakan semua persyaratkan sebagaimana diisyaratkan dalam PP itu telah lengkap. (yan)

Sulteng untuk Kabupaten Banggai hanya berjumlah 20 lembar. Meski begitu kata dia lagi tidak bisa digandakan tanpa sepengetahuan pihak yang berkompoten. Sebab itu identik dengan melakukan penyalah gunaan kewenangan. Bahkan melanggar UU Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman serta Peraturan Gubernur Nomor 5 Tahun 2009 tentang kelembagaan pengawasan dan sertifikasi yang di dalamnya juga mengatur

tupoksi dalam melegalitasi bibit perkebunan. Dugaan sementara kata Suleman, Tim Disbun Provinsi Sulteng mengarahkan pada Petugas Teknis Pelaksanaan Kegiatan Gernas Kakao pada Disbun Kabupaten Banggai, Ir Rino. Pasalnya, setelah terkuak adanya pemalsuan label, yang bersangkutan sulit ditemui untuk melakukan klarifikasi. Bahkan dia menduga modus ini diketahui juga oleh Kadis Perkebunan Kabupaten Banggai, Anshar Maita. Lantas apa

dampak yang ditimbulkan lantaran pemalsuan itu? Dia kembali berujar, sudah pasti legalitas bahan tanaman yang akan digunakan sangatdiragukan. Begitu juga dengan hasil produksi, akan sangat diragukan sebab menggunakan label yang ilegal. Dari informasi yang diterimanya, kemungkinan besar kasus ini akan diproses ke ranah hukum. Sebab tim Disbun Sulteng telah mengadukannya. Dengan begitu proyek tersebut terancam batal. (yan)

Sambungan dari Hal 5

dari pertemuan itu, Desember mendatang penelitian tersebut bakal kami lakukan,” kata Rizal. Apa saja substansi penelitian ilmiah yang akan dilakukan? Rizal menjawabnya, ada beberapa hal penting terkait kebereadaan investasi tersebut. Misalnya soal penguasaan tanah, hubungan plasma dan inti serta hubungan industrialnya. Dengan begitu akan terlihat secara jelas dan kongkrit keberadaan investasi tersebut. Apakah membuka ruang kesejahteraan bagi rakyat atau sebaliknya. Sejatinya kata dia, harus ada fakta-fakta di

LAYAK Sambungan dari Hal 5

Kadis Diduga ‘Tekan’ Kepsek Proyek DAK diminta untuk Dimitrakan LUWUK-Proyek yang dialokasikkan lewat DAK sering terjadi persoalan. Dalam petunjuk teknis (juknis) dan petunjuk pelaksanaan (juklak), proyek itu sebaiknya diswakelolakan. Ada alasan tertentu dan mendasar ketika pekerjaan itu harus dimitrakan. Aturan itu punya celah. Tak jarang banyak oknum yang memanfaatkannya. Alhasil, tidak sedikit DAK yang realisasinya di lapangan menjadi dimitrakan. Ironisnya lagi, perubahan dari swakelola menjadi mitra itu, ada ‘campur tangan’ pihakpihak tertentu. Para Kepala Sekolah pun merasa tertekan atas kebijakan tersebut. LSM Lembaga Penegak Demokrasi dan Keadilan (LPDK) Kabupaten Banggai, punya file tentang dugaan presure yang dilakukan oknum pejabat terhadap para pengelola DAK tersebut. Wakil Ketua LPDK, Sofhian Saada kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin mengatakan, Kepala SDN Minakarya Kecamatan Toili, Slamet, S.Pd mengaku bingung

Sofhian Saada

atas ketentuan proyek DAK. Sebab kata Sofhian, proyek rehabilitasi tiga unit ruang kelas dengan anggaran Rp. 90 juta itu awalnya akan dikerjakan melalui swakelola. Namun atas tekanan oknum Kadis, sehingga proyek dari APBD tingkat I tahun 2009 itu terpaksa dimitrakan. Dari hasil investigasi LSM nya kata Sofhian, peralihan itu lantaran Kepsek diwarning Kadispora Kabupatren Banggai. Bentuk warning itu adalah ketika tetap diswakelolakan maka proyek tersebut akan beralih pada sekolah lain. Praktis saja, sambung dia, Kepsek tersebut mengamini permintaan oknum Kadis. (yan)

10 Tahun Keatas Syarat di Sertifikasi LUWUK-Pengsertifikasian guru merupakan harapan serta idaman para unsur tenaga pendidik yang ada diinstitusi sekolah. Tak heran jika sebagian besar guru yang sudah memiliki umur 50 tahun keatas serta mempunyai jenjang pendidikan minimal strata 1 (S1) dan memiliki kelayakan jam belajar 24 jam perminggu. Untuk mereka diberikan hak untuk mengajukan permohonan pengsertifikasiannya. Dengan disertifikasinya seorang guru secara otomatis, tunjangan guru yang bersangkutan akan naik. Tunjangan ini dibayarkan per triwulan, dengan perhitungan gaji pokok guru akan dikalikan selama tiga bulan. SDN Inpres BTN Kilongan Permai misalnya. Saat ini telah memiliki 4 orang tenaga guru yang telah disertifikasi. Sementara yang telah dibayarkan tunjangan sertifikasinya baru satu orang guru, yang disesuaikan dengan gaji dasar yang bersangkutan, untuk 3 tiga guru lainnya sementara dalam status menunggu. Untuk masa kerja sendiri menurut tenaga pendidik yang enggan menyebutkan namanya kepada Luwuk Post Jumat (20/11) kemarin, harus memiliki masa kerja lebih dari 10 tahun. Sementara untuk guru lainnya belum dapat mengajukan pengsertifikasian, selain belum memenuhi persyaratan seperti jenjang pendidikan, masa kerja mereka belum mencukupi. (ynt)

KERAS Sambungan dari Hal 5

memandang Ismail Muid sosok yang galak. Tapi sesungguhnya tidak demikian. Hatinya sangat lembut dan begitu familiar. Apalagi lanjut Wakil Ketua I DPD Partai Demokrat Provinsi Sulteng ini kalau sudah mengenalnya secara dekat. Pastilah akan merasa senang bergaul dengannya. “Saya pun yang lebih muda, terkadang beliau (Ismail Muid, red) sangat menghormati saya. Hal ini yang sangat menge-

STATEMAN Sambungan dari Hal 5

komentar Arif itu cukup mengusik kalangan konsultan. Yah ibarat nilai setitik, merusak susu sebelanga,” ujar Satar. Dikatakannya lagi, sebagai aleg mestinya lebih jelih dalam mencermati persoalan yang terjadi. Tidak hanya sekedar melempar statemen, sehingga punya dampak luas terhadap profesi konsultan di daerah ini. Pada dasarnya lanjut Satar, apa yang menjadi aduan Komite Sekolah SD Karyabakti Kecamatan Pagimana mengenai pelaksanaan DAK dengan melibatkan CV. Kreasindo selaku konsultan proyek, cukup disesalkan pihaknya. Apalagi

ANGKET Sambungan dari Hal 5

menuntaskan krisis listrik. Sebab kata Jufri, masih banyak opsi lain yang bisa dilakukan. “Tak keliru apa yang dikomentari Rizal tersebut,” ujar Jufri. Hanya saja sambung anggota Komisi A DPRD Bangga ini, khusus DPRD mekanisme lembaga hak angket adalah salah satu ikhtiar untuk meminta komitmen Bupati Banggai agar dengan kebijakannya langsung bertindak memecahkan problem listrik di Kabupaten Banggai. Misalnya Jufri mencontohkan, dengan menganggarkan pembelian genset yang juga sudah dilakukan oleh

sankan selama mengenal sosok Ismail Muid,” ujar Mustar. (yan)

STOP Sambungan dari Hal 5

penamaan masjid tak bisa menggunakan nama orang atau tokoh yang masih hidup? Muhtar kembali berujar, bukan tidak mungkin hal tersebut hanya berlaku pada fasilitas umum lainnya, seperti nama jalan, jembatan dan lainnya. Kalau untuk rumah ibadah mungkin tidak sama dengan fasilitas itu. (yan) laporan tersebut mengarah pada dugaan pemalsuan dokumen. “Kami juga menyayangkan apa yang dilakukan konsultan itu. Malah kami merespons kalau hal ini dibawah ke jalur hukum untuk diproses lebih lanjut,” ujar Satar. Akan tetapi tekan dia lagi, Arif Tjatjo tidak serta merta menyarankan untuk meniadakan jasa konsultan pada proyek DAK. Sebab dugaan pelanggaran itu tidak dilakukan secara kolektif oleh konsultan. Melainkan dilakukan oknum. “Sebaiknya, pernyataan tersebut ditariknya, sehingga tidak membuat resah dan terusiknya rekan-rekan konsultan lainnya,” ujar Satar yang langsung diamini Romi. (yan) kabupaten lain. “Paling tidak dalam jangka menengah sambil menunggu izin pembangunan dan pengoperasian beberapa mesin kapasitas besar yang telah direncanakan pemerintah dan PLN Cabang, pengadaan genset perlu dilakukan,” saran Jufri. Hal senada juga dikatakan Kardi Sangintang. Aleg asal PPP ini juga mengakui jika hak angket DPRD Banggai tidak dapat dipastikkan akan dapat merampungkan persoalan listrik yang masih melanda daerah ini. Akan tetapi kata Kardi yang juga anggota Komisi A ini, paling tidak hak angket yang bakal dilakukan DPRD merupakan wujud kepedulian para aleg terhadap krisis listrik yang belum berujung ini. (yan)


POLITIKA

Luwuk Post SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

7

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Arif Dukung Pernyataan Tarang LUWUK-Pernyataan sekretaris 2 DPD II Partai Golkar, Tarang Sangkota yang menyebutkan bahwa dua kader yang membangkang ketika pemilihan ketua komisi B DPRD Banggai, harus dikenai sanksi tegas di dukung oleh ketua fraksi Golkar, Syarifuddin Tjatjo. Kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin, politisi yang biasa disapa om Arif itu mengatakan bahwa sikap dua kader Golkar yang membangkang terhadap amanat partai, merupakan pelanggaran berat terhadap AD ART. Selain itu, karena sikap kedua kader tersebut, kewibawaan partai GolSyarifuddin Tjatjo kar dihadapan partai lain menjadi tercoreng. “Itu yang membuat saya tetap ngotot agar masalah ini tetap diproses lebih lanjut,” tegas Arif. Sikapnya itu, semata dimaksudkan bukan karena Arif merasa dikhianati ketika bertarung pada pemilihan ketua komisi B. Tapi lebih pada, tanggung jawabnya sebagai ketua Fraksi Golkar, untuk menjaga soliditas dan kewibawaan partai di DPRD. “ Jadi sekali lagi, apa yang saya desak ini merupakan amanat partai,” ujar Arif. Lebih lanjut, Arif menilai pernyataan Tarang yang sudah dimuat oleh media ini sebelumnya, merupakan cerminan dari sikap seorang kader partai yang punya tanggung jawab dan memiliki kepedulian terhadap partai. Dan sikap seperti itu, diharapkan Arif, dapat juga dimiliki oleh para kader lain. “ Kalau bukan kita sebagai kader Golkar yang berusaha membesarkan dan menjaga partai ini, lantas siapa lagi ???” tandas politisi yang juga pengusaha ini. Terakhir, Arif kembali mempertegas sikapnya untuk tetap menyeret persoalan pembangkangan dua kader Golkar ke pleno partai, atau dapat dibahas sebelum pelaksanaan Musda. “Sanksi apa yang cocok, saya kira tergantung pada keputusan partai nanti,” tutup Arif. (bim).

Ma’mun Baiknya Didampingi Politisi Herwin, Sahrain Atau Oskar LUWUK-Keluarnya keputusan Mahkamah Konstitusi yang menerangkan tentang masa jabatan bupati, sebagaimana hasil uji materi atas UU no 32 dinilai sebagai penegasan atas polemik bisa atau tidaknya Ma’mun Amir untuk mencalonkan diri dalam Pilkada Kabupaten Banggai, yang apakah akan dilaksanakan pada 2010 atau 2011 mendatang. Menurut salah seorang politisi Kabupaten Banggai, Rifai Dg Matorang, dengan keluarnya keputusan MK atas perhitungan periode jabatan bupati, maka hal itu memberikan peluang kembali kepada Ma’mun Amir, untuk bisa mencalonkan diri kembali dalam Pilkada mendatang. Saat ini kata Rifai, dengan kenyataan itu, maka pertanyaan selanjutnya adalah apakah Ma’mun Amir masih bersedia untuk mencalonkan diri kembali atau tidak. Jika Ma’mun bersedia, maka kata dia, peOskar Paudi luang-peluang itu sama dengan peluang-peluang yang dimiliki oleh kandidat-kandidat lainnya yang akan bertarung nanti. Banyak faktor yang akan ikut menentukan kekuatan politik masing-masing kandidat mendatang, diantaranya adalah siapa figur yang akan mendampinginya sebagai Wakil Bupati, kemudian kendaraan politik yang akan dipergunakan untuk menggusung, hingga mesin tim sukses yang akan dipergunakan.“Semua itu sangat menentukan sukses tidaknya sebuah perhelatan politik seperti Pilkada,” tandasnya. Bagaimana dengan posisi Ma’mun Amir, latar belakang manakah yang patut dijadikan sebagai pendampingnya dalam Pilkada 2011 mendatang? mengenai hal ini, Rifai mengatakan, insting politiknya lebih cenderung Ma’mun perlu menggandeng tokoh politik sebagai wakilnya dalam Pilkada 2011 mendatang. Sebagai contoh, Rifai menyebut pasangan Ma’munHerwin, atau pasangan Ma’mun-Sahrain. “Kalau pasangan ini bisa dipadukan, saya pikir ini cukup baik,” katanya. Apalagi kata dia, berdasarkan informasi yang berkembang dan yang ia terima, menyebutkan, semua partai politik yang memiliki kursi di DPRD, memiliki keinginan untuk memposisikan diri pada posisi nomor dua, dalam pasangan Pilkada mendatang. Dengan begitu, khusus mengenai orang kedua dalam Pasangan Pilkada 2011 mendatang, ia berpandangan bahwa sosok yang patut dipehitungkan ke depan adalah sosok Herwin Yatim. Selain, Herwin, figur lain yang patut diperhitungkan adalah Ketua DPD PAN Kabupaten Banggai, Oskar Paudi.“Khusus orang nomor dua, saya masih memperhitungkan posisi Herwin dan Oskar. Bahkan menurut hemat saya, dalam situasi tertentu, Herwin bisa saja akan tampil sebagai orang nomor satu,” tandas Rifai. (far)

Ma’mun Amir

Herwin Yatim

Sri Lalusu

Suryanto

Ihwan Datu Adam

Diyakini Sebagai Partai Favorit Lahirkan Kandidat Bupati

PDI-P Bakal Bertaburan Bintang LUWUK-Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Banggai bakal bertaburan bintang kandidat bupati banggai pada pilkada 2011 mendatang. Sejumlah nama– nama tokoh PDI-P mulai gencar disebut–sebut meskipun pilkada Kabupaten Banggai masih dua tahun lagi. Mereka adalah Anggota DPRD Kabupaten Banggai, Herwin Yatim. Anggota DPRD Provinsi Sulteng, Sri Lalusu, Ketua DPC PDIP Kabupaten Banggai, Suryanto. Bahkan anggota DPRD Provinsi Kaltim yang juga mantan Wakil Bupati dan Plt Bupati Panajam Pasir Utara Kalimantan Timur, Ihwan Datu Adam, SH, juga ramai dibicarakan. Belakangan daftar kandidat yang bakal menggunakan PDI-

P makin bertambah menyusul mencuatnya nama Drs. Ma’mun Amir. Calon incumbent tersebut diyakini bakal menggunakan PDI-P untuk maju sebagai kandidat bupati. Apalagi, Ma’mun dipercaya masih dapat mencalonkan diri menyusul keluarnya putusan mahkamah konstitusi yang menetapkan jabatan bupati selama enam bulan tidak terhitung satu periode. Sumber Luwuk Post menyakini Drs. Ma’mun Amir bakal maju menggunakan PDI-P apabila Golkar dan PAN menolak mencalonkan dirinya. “Pak Ma’mun bakal mengguna-kan PDI-P, seandainya Golkar dan PAN tidak mau menerima,” kata sumber yang mewanti –wanti tidak disebutkan nama-nya. Soal kenapa harus PDI-P?

informasi yang dihimpun Luwuk Post, menyebutkan Ma’mun sejak awal memang dikenal sebagai kader PDI-P. Bahkan Ma’mun disebut–sebut memiliki kartu keanggotakan pada partai berlambang moncong putih tersebut. “Dan dia kenal akrab dengan Ketua DPC PDI-P. Suryano itu orang dekatnya,” bisik sumber yang tercatat masih kader PDI-P tersebut. Banyak kalangan menilai bahwa PDI-P akan lahir sebagai salah satu partai favorit pada pilkada 2011 mendatang. Alasan mereka partai tersebut bertaburan bintang dan berpeluang besar memenangkan pilkada. “PDI-P memiliki figure sekelas Herwin Yatim, Sri Lalusu, Ihwan Datu Adam, Suryanto dan Bahkan Ma’mun Amir,

FP2KT Enggan Bicarakan Soal Ibukota dan Plt Bupati LUWUK-Berbeda dengan perjuangan pemekaran Provinsi Sultim, para tokoh pembentukan Kabupaten Tompotika, sangat berhati-hati dalam menyampaikan wacana ke publik. Salah satunya mengenai wilayah yang akan menjadi calon ibukota kabupaten nanti. “Kami tidak ingin ada polemik soal ibukota karena dapat menjadi kendala perjuangan pemekaran,” Ujar Humas Forum Perjuangan Pembentukan Kabupaten Tompotika (FP2KT), Majid Saada. Majid Menurutnya, persoalan penempatan ibukota dan plt Bupati, diserahkan sepenuhnya pada keputusan DPOD dan Pemerintah Provinsi. Hal itu dimaksudkan agar tidak muncul friksi diantara komponen pejuang. “Tim tidak akan mengintervensi penempatan ibukota dan plt bupati,” ungkap Majid. Hanya saja kata Majid, tim berharap agar plt

Bupati merupakan PNS aktif dilingkungan provinsi. Seperti, sekprov atau asisten. Dan itu sudah sesuai aturan tentang penunjukan Plt. Lebih lanjut, dijelaskan Majid bahwa saat ini tim tengah melengkapi persyaratan teknis dan melakukan jaring aspirasi, sesuai dengan PP no 28 tahun 2007 tentang pembentukan Kabupaten dan Kota. Diungkapkannya juga, dalam upaya jaring aspirasi, FP2KT melibatkan BPD dan Forum kelurahan. Dan Saada nantinya hasil dari jaring aspirasi, akan dituangkan dalam surat keputusan kedua institusi itu. Dan berdasarkan rencana yang ada sekarang, dalam waktu dekat akan dilaksanakan rapat akbar masyarakat tompotika. Rapat itu dimaksudkan untuk penyatuan persepsi dan visi dari seluruh masyarakat, demi percepatan pembentukan kabupaten Tompotika. (bim)

Tim Sukses Sukri Agama Terbentuk Disebut Tim Sebelas, Gandeng Haris Hakim LUWUK-Pilkada Kabupaten Banggai tahun 2011 mendatang diyakini akan menjadi pilkada paling strategis dan terbesar sepanjang sejarah bumi babasal. Keyakinan itu didasarkan pada figur-figur kelas wahid yang bakal bertanding memenangkan kursi nomor satu di bumi babasal ini. Selain tokoh–tokoh di daerah, putra–putra Luwuk yang berkiprah di luar daerah dan ibu kota Jakarta mulai ramai diperbincangkan. Bahkan keseriusan para kandidat untuk bertarung sebagai calon bupati bukan sekedar wacana. Sebab, ada kandidat yang disebut-sebut sudah membentuk tim sukses. Informasi yang dihimpun Luwuk Post, menyebutkan kemunculan Sukri Agama sebagai salah satu kandidat bupati bukan sekedar ikut rame. Dirinya terinformasi telah dipasangkan dengan salah

Sukri Agama

Haris Hakim

seorang figur terbaik di jajaran birokrasi Pemda Banggai. Dia adalah Abdul Haris Hakim, yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa. Wacana yang berkembang menyebutkan, pasangan tersebut telah membentuk tim sukses yang dinamakan tim sebelas. Meskipun belum diketahui siapa

saja tokoh yang masuk dalam tim pemenangan Sukri Agama-Haris Hakim, namun informasi yang dihimpun Luwuk Post, menyebutkan, tim sukses tersebut didominasi oleh para politisi kawakan dan telah teruji di daerah ini. Belakangan tim ini diyakini mulai bergerak dan melakukan sosialisasi di sejumlah kecamatan. (ris)

tinggal memilih. Meski-pun semua calon bakal ber-saing ketat, tapi partai itu tetap melahirkan figure yang favorit,” tutur salah seorang anggota DPRD Kabupaten Banggai. Soal Ma’mun menggunakan Golkar atau PAN, kemungkinan sangat tipis. Meskipun orang nomor satu di Kabupaten Banggai itu dapat mencalonkan diri kembali sebagai kandidat Bupati. Pasalnya, kata sumber Luwuk Post, Golkar dipastikan akan menyodorkan nama lain, kalau bukan Musdar Amin bisa jadi adalah Sofyan Mile. “Bahkan kemungkinan Sukri Agama juga akan maju melalui partai Golkar,” kata sumber koran ini. Meski pun begitu peluang Ma’mun tidak akan pupus begitu saja. Sebab, masih ada

Partai Amanat Nasional. Bukan rahasia lagi, bahwa Ketua partai berlambang matahari itu orang yang cukup dekat dengan Bupati Banggai. Namun, jika harus menggunakan PAN, Ma’mun diyakini harus bekerja keras meluluhkan hati para pengurus harian partai yang berhasil menempatkan tiga orang wakilnya di DPRD Kabupaten Banggai itu. Sebab, memenangkan hati Oskar Paudi bukan berarti telah menaklukan jajaran pengurus harian PAN. “PAN bukan milik Oskar Paudi doang, masih ada jajaran pengurus harian yang belum tentu menerima begitu saja,” kata sumber Luwuk Post, yang juga masih tercatat sebagai kader Partai Berlambang Mata-hari itu. (ris)

246 Pilkada Digelar Serentak ini,” kata Gamawan kepada wartawan. Dijelaskan, dalam UU 12/2008 tentang Perubahan Kedua atas UU 32/2004 tentang Pemerintah LUWUK-Para kandidat bu- Daerah disebutkan bahwa pilpati dan wakil bupati di Kabu- kada yang seharusnya 90 hari paten Banggai, tampaknya sebelum Juni 2009 harus digelar harus berhitung serentak. Pihak panjang dan Depdagri mengumempersiapkan sulkan, selama diri sejak dini. Palima tahun hanya salnya, tidak meada dua kali pilnutup kemungkada yakni 2010 kinan, pelakdan 2012 atau sanaan Pilkada di 2014. Kabupaten Sejumlah poBanggai akan dilitisi di Kabulaksanakan pada paten Banggai 2010 mendatang. menafsirkan, PilPemerintah kada Kabupaten Pusat, melalui Banggai keDepartemen Damungkinan akan lam Negeri (DepGamawan Fauzi dilaksanakan dagri), mewapada 2010 mencanakan 246 pemilihan umum datang, berdasarkan rencana kepala daerah (pilkada) digelar Depdagri tersebut. Sebab, peserentak per provinsi. Menteri merintah secara nasional meDalam Negeri (Mendagri) mastikan tidak ada Pilkada pada Gamawan Fauzi menyatakan, 2011 melainkan 2010 atau 2012 usulan pilkada serentak terse- atau 2014. but untuk efisiensi dan efekSementara bila mengikuti tivitas. periode kepemimpinan Ma’mun Untuk itu, pihaknya akan me- Amir, baru akan berakhir nyempurnakan aturan menge- periodenya pada 2011 mennai pelaksanaan pilkada. Ren- datang. Sementara, tidak ada cana pilkada serentak tersebut jadwal pelaksanaan Pilkada dibahas Mendagri bersama Ko- pada 2011 dalam rencana pemisi II DPR, Komisi Pemilihan merintah secara nasional terUmum, dan Badan Pengawas sebut. Pemilu di Kantor Depdagri maYang hingga kini belum ada lam Kamis (19/11) lalu. Hadir kepastian adalah, apakah Kadalam kesempatan tersebut bupaten Banggai akan melakpimpinan Komisi II,Ketua KPU sanakan pilkada pada 2010 lebih Abdul Hafiz Anshary, dan cepat, atau ditunda setahun Ketua Bawaslu Nur Hidayat pada 2012. Para politisi di daerah Sardini. ini lebih cenderung Kabupaten “Prinsipnya kita sepakat 246 Banggai kemungkinan akan pilkada digelar serentak. menggelar Pilkada sesuai keMengenai teknisnya akan kita mungkinan pertama, yakni pada bicarakan lebih detail malam 2010 tahun depan. (far)

Pilkada Banggai Kemungkinan 2010


PERSPEKTIF

Luwuk Post

8

SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

PENDAPAT KAMI

Anggodo Tetap Sakti ANGGODO Widjojo, arek Suroboyo yang menjadi tokoh sentral setelah rekaman penyadapan KPK dibeber di MK, kembali menunjukkan kesaktiannya. Ang Tju Nek, nama Tionghoa Anggodo, tak pernah menunjukkan rasa keder meski nyata-nyata merekayasa proses jalannya peradilan dan telah diketahui orang seluruh negeri. Kali ini apa yang terjadi pada Anggdo betul-betul menjawab penasaran rakyat bahwa dia memang sosok sakti mandraguna. Rakyat tak ragu lagi sekarang. Betapa memble aparat penegak hukum kita, betapa bebal institusi penyangga keadilan terhadap harapan rakyat akan rasa keadilan. Logikanya sederhana saja. Seperti yang diherankan Trimoelja D. Soerjadi, pengacara kawakan dari Surabaya, simpul dalam kasus penyuapan itu cuma ada dua. Yaitu, yang disuap dan yang menerima suap. Yang dituduh menerima suap, Bibit dan Chandra, telah mengalami nasib begitu rupa. Menjadi ontran-ontran pemberitaan media massa sekian lama, karena polisi menuduh dua pimpinan KPK itu telah menerima suap dari Anggodo lewat Ari Muladi. Simpul lainnya yaitu Anggodo. Tapi, hingga hari ini dia tetap menjadi orang yang baik-baik saja di mata polisi. Lihatlah bagaimana kepala Kepolisian Republik Indonesia terus menerangkan logika tentang Anggodo itu di berbagai kesempatan. Sepertinya kepolisian adalah institusi penegak hukum yang begitu tertib, cermat, ekstrahati-hati ketika berhadapan dengan orang yang bernama Anggodo. Rakyat diharapkan untuk sadar dan melek hukum bahwa polisi tak boleh sewenang-wenang terhadap Anggodo. Sementara terhadap logika dua simpul Trimoelja tadi, rakyat sudah paham bahkan begitu gamblangnya. Artinya, kalau pihak yang menerima suap ditahan, misalnya, yang memberi suap juga harus ditahan. Karena sama-sama melakukan tindak kriminal. Logika sederhana itulah yang terus dikaburkan dan rakyat akhirnya jadi muak tak terkirakan. Bahkan, rekomendasi Tim Delapan yang disodorkan kepada presiden pun dianggap angin lalu dan Anggodo bisa tetap melenggang bebas. Padahal, Tim Independen Verifikasi Fakta dan Proses Hukum Kasus Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah bentukan SBY itu telah merekomendasikan agar Anggodo diusut sebagai simpul pertama dan paling awal dari operasi pemberantasan makelar kasus. Ingatkah kita semua terhadap suara Yuliana, tukang sabu yang keluar masuk tahanan, anggota komplotan Anggodo yang menyebut-nyebut bahwa presiden telah berencana menutup KPK itu? Boro-boro polisi langsung sibuk mengusut jaringan makelar kasus kelompok Anggodo, punya rasa malu karena tak konsisten menyatakan status om Ang pun sepertinya tidak. Setelah sempat menetapkan Anggodo sebagai tersangka, malamnya pun diralat lagi. “Tersangka ada. Kita melakukan pemeriksaan, tersangkanya Anggodo. Tapi, kan yang namanya tersangka belum tentu dia salah,” kata Direktur II Eksus Bareskrim Kombespol Raja Erisman di gedung DPR (18/11). Rakyat yang pada awalnya dibuat bertanya-tanya, lama-lama menjadi makin yakin bahwa oknum petinggi Polri menjadi bagian yang tak beres dalam lingkaran markus kelompok Anggodo. Semua orang tahu, mantra yang menjadi aji-aji dalam dunia penyuapan adalah: biar aman harus dibagi rata. Dengan kata lain, semua dapat. Kalau sudah begini, siapa yang seharusnya bisa cepat memotong mata rantai makelar kasus kakap kelompok Anggodo ini? Mestinya memang presiden, seperti yang direkomendasikan Tim Delapan. Tapi, terhadap presiden pun sekarang rakyat telah kepalang menaruh curiga. Mengapa SBY begitu lamban dan tak punya ketegasan sikap terhadap pengungkapan kasus yang melibatkan makelar raksasa dan sakti mandraguna bernama Ang Tju Nek itu? Oh, jangan-jangan...(*)

Menebak Langkah Istana UNTUK seorang Presiden SBY, seharusnya kisruh cicak-buaya yang berkepanjangan itu dapat diselesaikan sedini mungkin. Sepertinya, ada sesuatu yang ‘’disembunyikan” dari publik. Presiden yang biasanya reaktif dalam menyikapi banyak hal tiba-tiba berubah menjadi sunyi di tengah situasi krisis dan kritis. Presiden seperti gagap dalam mengambil langkah yang tepat. Setelah mengakomodasi tuntutan publik untuk akuntabilitas penyelesaian permasalahan tersebut dengan membentuk Tim Independen Pencari Fakta dan Keadilan (Tim 8) yang agak terlambat, kini presiden juga mengalami hal yang sama setelah Tim 8 menyerahkan hasil rekomendasinya (17/11). Hal itu nyata terlihat dalam rapat terbatas yang membahas rekomendasi Tim Delapan (18/11), di mana SBY memin-ta agar dirinya tidak didesak untuk mengambil langkah yang melampaui kewenangannya sebagai presiden. Dalam hal ini, presiden ingin kembali bersikap ‘’formalformalan’’. Pernyataan tersebut jelas terlihat aneh apabila kita mencoba mengikuti logika ‘’formal-formalan” presiden. Pertama, SBY mengatakan tidak ingin ikut campur. Namun, nyatanya Tim 8 dibentuk. Pembentukan Tim 8 itu sendiri sebenarnya sudah melampaui wewenangnya dalam koridor sistem peradilan pidana. Bagaimana mungkin Tim 8 yang hanya dibentuk oleh keputusan presiden (keppres) bisa memanggil orang, menginterogasi, melakukan gelar perkara, serta mengumpulkan fakta dan data terhadap setiap orang yang dianggap terlibat. Kepolisian, kejaksaan, KPK, semua kewenangannya diatur dalam bingkai undangundang, yang eksistensinya jauh melebihi keppres. Belum lagi apabila kita memperbincangkan materi yang tertuang di

+628124543xxxx ASS,LP, sy hnya kenal lewat koran,yg nmanx IRFAN BUNGAJIM,cm mo blang,,jgn tallo byk protes pln, ngana t prnh nonton brita? ini mmng kriss listrik,Makanan yg d berkan PMRINTAH PUSAT kpd PLN,sdh salahh,akbatnx sluruh PLN skrng lg sakit,,jd! +628134122xxxx asslmkum,ebeee...ini l uwuk ktx kota air,ny atax kemarin sore pa s listrik padam,airpun ikut tdk jalan&hari in i,air belum jalan.so ba gimn ini pelayanan.bar angkali ini yg namax p elayanan prima di era otonomi daerah.wslm. +628151972xxxx Pak kapolres yth tolong tindaki anak buah bpk yg membekengi judi d jl datu adam sama rumahx yux/suxx istrix namax tixxx permainan judi ini sdh lama karna d bekengi ol anggota polisì mrk main ada siang /malam jk tdk d tindaki kami masyt akan bertindak karna sdh keterlaluan mentang 2 d lindungì oknum polisi .tangkap pak . . , +628524101xxxx As, lwk p0z.. qt cum4 ks!4g s4m4 Bpk Wa-Bup dng kr4ng4n bun9a yg Bpk Bup4ti k!rim.. Sab4r iy0 bwt beliau2, s4p4pun yg m3l4kuk4n i2 psti dr4g tdk puX kbsr4n hati, Smu4 yg tr’jadi i2 sud4h takdir yg maha ku4s4. Her4n qt.. Dulu wk2 pilkada drag m4ti24n b4 4jak 0rag2 spy b4 c0bl0s n0 4.. bru drag s4njug2 ini p m4’mun n p musd4r.. Skr4g drag s0 bkin musuh, kada aitu lwk p0z? Bin9ug n4 4q. Mba 0 sumbu apa na p0gka0ho nu aha aia. thankq lwk p0s, by ratu susup0. +628524110xxxx Ass...LP cape deh dgn pln knapa mati2 i2 lmpu sy p nilai ujian so trun drastis tngGAL dpt Nlai 70.mKSih ya tlng d muat ya lp

mahasiswa Pascasarjana Program Magister Hukum UGM, praktisi hukum pada Fredrik J. Pinakunary Law Offices, Jakarta

keppres. Kedua, pembentukan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) untuk menunjuk Plt pimpinan KPK. Ketiga, presiden mengeluarkan keppres yang berperan sebagai ‘’juklak dan juknis” untuk membantu presiden memilih pimpinan tersebut, yang kemudian melahirkan ‘’Tim 5". Hampir semua yuris bingung ketika mencoba memahami adanya unsur kegentingan memaksa yang menjadi causa prima dikeluarkannya sebuah perppu. Begitu pula halnya dengan substansi yang diatur di dalamnya, yang melangkahi UU KPK soal tata cara pemilihan pimpinan yang diatur sangat ketat. Logika ‘’formal-formalan” itu akan semakin tak jelas juntrungannya apabila kita nanti merujuk kepada rekomendasi Tim 8. Secara ‘’formal-formalan” juga, tanpa adanya pembentukan Tim 8 dan segala macam rekomendasinya, presiden sudah mempunyai wewenang untuk mengambil langkah hukum yang paling tepat untuk kasus tersebut. Sudah dibahas banyak yuris di media, paling tidak ada 4 (empat) pilihan langkah hukum yang dapat diambil presiden. Pertama, meminta Kapolri untuk mengeluarkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) sebagaimana yang diatur dalam pasal 109 ayat 2 KUHAP, dengan berbagai alasan, yaitu tidak terdapat cukup

bukti, peristiwa itu bukan merupakan perbuatan pidana, atau dihentikan demi hukum. Kalaupun presiden merasa ‘’tak enak hati’’ melakukan intervensi, sebelumnya presiden dapat meminta dilakukannya gelar perkara terbuka atau terbatas. Dari gelar perkara saja, sebenarnya indikasi ada atau tidaknya delik sudah dapat dibaca. Kedua, karena berkas perkara tersangka Bibit dan Chandra sudah berada di tangan kejaksaan, maka pilihannya adalah presiden meminta kejaksaan untuk mengeluarkan surat ketetapan penghentian penuntutan perkara (SKP3). Alasannya sama persis dengan pengaturan untuk SP3. Dengan bermodal rekaman hasil penyadapan KPK yang telah diperdengarkan di MK, jaksa agung, secara waras dan wajar, tanpa harus mendapat instruksi presiden, seharusnya bisa mengeluarkan kebijakan tersebut. Ketiga, pilihan hukum yang tersedia masih terkait dengan wewenang jaksa agung, yakni dengan meminta jaksa agung melakukan pengenyampingan perkara demi kepentingan umum sebagaimana tertuang dalam pasal 35 huruf c UU Kejaksaan RI. Itu merupakan kewenangan diskresi yang diberikan kepada jaksa agung untuk tidak melakukan penuntutan suatu perkara. Namun yang jadi persoalan, dalam logika ‘’formal-formalan” kemudian adalah apakah definisi dan ukuran yang jelas soal

“kepentingan umum”. Dalam penjelasan pasal tersebut hanya disebutkan bahwa kepentingan umum adalah kepentingan bangsa dan negara atau kepentingan masyarakat luas. Keempat, presiden langsung menghentikan perkara dengan instrumen abolisi. Dasarnya adalah Pasal 1 UU Darurat Nomor 11 Tahun 1954. Diatur di sana bahwa presiden atas kepentingan negara dapat memberikan amnesti dan abolisi kepada orang-orang yang telah melakukan suatu tindak pidana. Presiden memberikan amnesti dan abolisi itu setelah mendapat nasihat tertulis dari Mahkamah Agung yang menyampaikan nasihat tersebut atas permintaan menteri kehakiman. Dengan pemberian abolisi, penuntutan pun ditiadakan. Namun, opsi itu juga tak menguntungkan bagi Bibit dan Chandra. Mereka dan tim pembelanya beranggapan, tidak pernah ada perbuatan pidana yang dilakukan. Sementara penghapusan penuntutan mengindikasikan telah terjadi perbuatan pidana. Meninjau sikap presiden yang sejak awal menunjukkan ‘’ketidakbiasaannya” dalam bersikap dan ekspresinya: ‘’Tidak akan ikut campur dan intervensi”, ‘’Saya taat hukum”, ‘’Tidak ada kriminalisasi”, ‘’Jangan paksa saya melampaui wewenang”, ditambah kemudian logika formalformalan yang dijelaskan di atas, maka publik jangan heran apabila kasus itu kemudian diteruskan ke meja persidangan atas nama ‘’biar kebenaran” terungkap di persidangan. Setelah itu, akan diteruskan dengan pernyataaan: ‘’Saya pribadi yang akan mengawal proses hukum tersebut”. Semoga bukan langkah ini yang akan menjadi jalan. (*)

Terjerat Pemakaian Obat Irasional ( Bagian Kedua ) Hal tidak rasional lain yang banyak dilakukan dokter dan rumah sakit adalah adanya kebiasaan mengarahkan pembelian obat di apotek tertentu. Tindakan itu menjadi semakin sulit disebut rasional ketika ternyata apotek tersebut milik si dokter sendiri. Fakta lain yang lebih men-gerikan dalam masalah obat itu adalah masih banyaknya perusahaan farmasi yang mengelabui pasien dengan cara memperbanyak indikasi obat produksi mereka. Caranya, satu jenis obat yang semula indikasinya hanya dua (katakanlah A dan B), tiba-tiba muncul di pasaran dengan indikasi yang lebih banyak (A, B, C, D dan E). Bersamaan dengan itu, mereka juga melakukan tindakan yang lebih kejam dengan cara menyembunyikan lebih banyak efek samping obat tersebut. Hal-hal seperti itu tak akan terjadi kalau fungsi kontrol oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) terhadap label MIMS (monthly index of medical specialist) tidak melemah. Saatnya Proteksi

Oleh : Djoko Santoso dokter spesialis ginjal-hipertensi, tinggal di Surabaya Mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari pernah mencoba menerobos mahalnya harga obat itu. Melalui Permenkes No 10 Tahun 2008, beliau mengharuskan semua obat yang beredar di Indonesia diproduksi di dalam negeri. Dari sisi ekonomi nasional, peraturan itu mungkin bisa memberikan dampak positif. Yakni, terciptanya lapangan pekerjaan baru. Namun, dari sisi harga obat, ketentuan tersebut tidak menjamin penurunan harga yang signifikan. Penyebabnya paling tidak ada dua. Pertama, bahan bakunya masih harus diimpor. Kedua, lokasi pabrik tidak banyak berpengaruh pada harga obat paten. Jadi, pemindahan lokasi pabrik bisa berdampak sebaliknya (jadi lebih mahal) karena pengusaha harus melakukan investasi baru. Ke mana mereka akan membebankan nilai investasinya kalau bukan ke harga obat? Perlu dicatat, dalam pasar farmasi di Indonesia yang nilainya mencapai Rp 28

triliun, sebanyak 90 persen dikuasai obat paten, baru sisanya yang 10 persen oleh obat generik. Artinya, sebagian besar belanja kesehatan di Indonesia dihabiskan untuk obat yang tidak rasional. Padahal, efektivitas antara obat paten dan obat generik relatif tidak berbeda. Sebab, obat generik tersebut secara substantif merupakan obat paten yang masa patennya telah habis dan dapat diproduksi masal, tanpa keharusan membayar royalti paten lagi. Masih terbatasnya penggunaan obat generik terutama disebabkan masih minimnya sosialisasi obat tersebut, baik kepada publik maupun para petugas pelayanan kesehatan (dokter dan rumah sakit). Khusus penyedia pelayanan kesehatan, kalaupun mereka sudah tahu tentang obat generik, banyak di antara mereka yang enggan memberikan obat generik kepada pasien karena memberikan margin (keuntungan) yang kecil. Nasib konsumen obat di Indonesia se-

makin diperparah oleh maraknya peredaran obat palsu. WHO memperkirakan, 10 persen obat yang beredar di seluruh dunia adalah palsu. Sementara itu, laporan United States Trade Representative (USTR) dalam 301 Report tahun 2008 memperkirakan, 25 persen obat yang beredar di Indonesia adalah palsu. Secara ekonomis, obat palsu merugikan pemerintah dan industri farmasi. Bagi konsumen, selain kerugian ekonomi, obat palsu memperburuk kondisi pasien, bahkan bisa mengakibatkan kematian. Menyediakan obat yang rasional dari sisi harga menjadi tantangan terbesar bagi pemerintah Kabinet Indonesia Bersatu jilid II, khususnya Menteri Kesehatan Endang Sulastri Adiningsih. Mengampanyekan penggunaan obat generik merupakan salah satu cara untuk membebaskan masyarakat dari cengkeraman obat yang tidak rasional. Maka, Menkes harus selalu mengingatkan penyedia pelayanan kesehatan agar mendahulukan penggunaan obat generik daripada obat paten kepada pasien. (*) ( Habis )

Kiamat Ancam Papua ( Bagian Pertama )

+628124530xxxx Lp...tlng d,muat sms sy.knp di DANAMON itu klw b stor uang terlalu lama skali b antri.pahadal cman 3 orang yg mo b stor tp 2 jam br selesai.bagimn te lama.uang banyak d,stor msh d,hitung tangan br ke mesin.klw te percya mesin mendingan timbang jo..makasi

Oleh : Bobby R. Manalu

KALAU seseorang sedang hidup miskin atau jauh dari takaran sejahtera, salah satu pertanyaan fundamental yang mencuat sehari-hari ialah apakah di dapur masih tersedia cadangan pangan untuk memerangi kelaparan? Ketika di dapur memang sudah tidak tersedia bahan pangan, apakah akan datang elemen negara yang sambil meneteskan air mata meminta maaf atas ‘’kekhilafan” dan kesengajaannya mengabaikan amanat kekuasaannya? Menemukan sosok elemen negara atau pejabat seperti itu di negeri ini rasanya sulit. Nuraninya seperti sudah kebal atau tumpul sehingga kehilangan kepekaan dalam berempati terhadap komunitas miskin yang lapar. ‘’Kau yang lapar, siapa yang akan memberimu makan? Datanglah kepada kami, kami pun kelaparan. Hanya +628524111xxxx Meninggalx ismail muid mmbuat album Sisik Naepuan diburu msyrkt. Mirip dg fenomena kematian michael jackson n mbah surip. +628525603xxxx ass lp kantor pelni kenapa jual tiket kapal sinabung bgi ke semarang kantor pelni lwk jual rp 555000 kantor pelni bgi jual tiket tujuan sama rp 439000 selisih rp 114000 antara pelni lwk dan bgi jadi so terlalu makan untung +628525622xxxx Lp pos yg bik hati saya setuju dgn komentar no 628524143 itu irpan b dia kan pintar padahal dia tdk tau manyanyi bayangkan saja jalan yg mokabalantak suda rusak tapi dia tdk ba komentar abg sibuk baru banyak komen tentang almahrum bpk ismail muid salam dr putra balantak tintingon tdk lupa ku ucakan selamat jalan putra daera semoga bpk disisi yg kuasa amin amin +628575641xxxx Asslmlkum LP..Bwt PLN,be parah e,gara2 PLN sy mo b kirim tugas kuliah lwt email jd ta tunda2.jd sy p nlai dpat C..bkin jgkel e.jang tlalo i2 mti lmpu ksian.. +628575643xxxx Dsaat ibumu tdr lelap,coba km pandngi ia dlm”.Bygkn matax takkan t’buka

Oleh : Dyah Pitaloka dokter spesialis ginjal-hipertensi, tinggal di Surabaya

orang-orang lapar yang akan memberimu makan.’’ Begitulah pernyataan Bertold Brecht dalam Semua atau Tidak Sama Sekali, yang merupakan kritik tajam terhadap nurani kerakyatan dan kemanusiaan elite kekuasaan yang sedang dimabuk kekuasaan sehingga orang miskin terbiarkan berjuang membebaskan kemiskinan saudaranya. Dalam ranah Brecht itu, di luar sesama orang miskin, sulit ditemukan kepedulian atau komitmen kemanusiaan yang tulus, apalagi pemegang amanat ke-kuasaan. Hanya sesama or-

ang miskin yang bisa memahami bahasa penderitaan, kelaparan, keterpurukan, dan ketidakberdayaan, atau ‘’kiamatnya” orang miskin yang lain. Sementara itu, elite kekuasaan terfokus melihat dan memperlakukan orang miskin sebagai ‘’surga” yang bisa dikomoditas secara politik dan ekonomi. Di saat kita ikutanikutan sibuk menghitung pendapatan film Kiamat 2012 yang di Indonesia saja sudah mencapai sedikitnya Rp 2 triliun atau elite kekuasaan sibuk memproduksi ‘’surga” melalui desakan kenaikan gaji, tunjangan,

slamax,tanganx tak mmpu tuk menghpus air mtamu.Tak ad lg nasehatx yg slama ini srng km abaikn.Bygkan apbila ibumu sdh tiada.Apkh km sdh mmpu membhgiaknx yg skian kalix ia slalu mbhgiakanmu,mmnuhi khndkmu??Apkh km prnh trpkir,btp bsr p(...)

Sebarkan sms ini ke keluarga, teman, sahabat, kenalan saudara. dan terimakasih yg sebesar2nya atas dukungan saudara. Semoga Allah membalas kebaikan saudara.

+628575646xxxx As.wr.wb. LPku yang setia kami warga gorontalo kel. Bungin yang mendiami tanah asli saluan sampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada alm. Bapak H. Ismail Muid semoga arwah alm. Tetap di sisi Allah swt. Kami warga etnis gorontalo khususnya di Bungin akan mengungkapkan rasa cinta kepada alm. Selaku pahlawan pendobrak di bumi BaBaSal ini. Untuk kedepan 2011 kami berada di belakang penggantimu sebagai bakal calon bupati di usahakan dari marga Muid dan pendampingnya dari warga etnis suku apa saja, sampai jumpa di bukit halimun yang bersejarah. +628575646xxxx Lanjutkan perjuangan alm. bpk H. Ismail Muid untuk mengangkat jati diri orang Saluan sebagai tuan rumah di daerah ini dengan menegakkan kebenaran dan keadilan bagi semua masyrakat kab. Banggai untuk “KAB. BANGGAI YANG LEBIH SEJAHTERA DAN MAJU”. Jika saudara2 sekalian mendukung perjuangan almarhum mohon keikhlasannya

+628575646xxxx Putra SALUAN milik bumi BABASAL kita telah menghadap sang Khalik. 1 potret perjuangan menancapkan bendera kebenaran dan keadilan telah di gambarkannya pada kita. Kepergiannya janganlah membuat kita putus asa. Marilah kita sebagai pemuda BABASAL mengawal dan melanjutkan perjuangan beliau hingga terwujud di kab. Banggai. Yakinlah akan ada penerus perjuangannya di 2011 nanti. Allahu akbar +628575646xxxx Pak Dr. Anang coba uraikan kepada masyrakat bagaimana sakit dada yg di alami alm. H. Ismail Muid berlanjut pada radang tenggorokan bisa mengakibatkan keluarnya darah dari saluran pencernaan luar dan pernapasan almarhum. +628575651xxxx Asswrwb. Kritik utk pln gmn nih listrik tiap hari mati hampir satu hari full.Kadang mati siang sampe sore. Trus besoknya mati dr jam 17.30 sampe jam 03.00 hampir menjelang subuh. Tp pas td byr listrik bknnya turun malah naik .!! Aduh bgmn nih kt sbgai plngn kecewa

dan sebagainya, saudara-saudara kita di Papua justru terancam kia-mat akibat kelaparan yang masih menjajah mereka. Kita pun lebih serius berupaya menghadang film Kiamat 2012 dengan cara menghadirkan fatwa haram atau mengimbau agar hak edar film produk Hollywood itu dihentikan daripada mengeluarkan fatwa bahwa membiarkan saudarasaudara sebangsa di Papua yang terkena kelaparan hebat adalah dosa besar. *** Hingga sekarang kelaparan masih melanda puluhan ribu warga di empat distrik, Kabupaten Yahukimo, Papua. Keempat distrik tersebut ialah Bomela, Langda, Suntamon, dan Seradala. Ratusan jiwa telah dinyatakan meninggal dunia akibat krisis pangan berkepanjangan yang melanda Kabupaten Yahukimo sejak awal 2009.( Bersambung ) bngt.Siapa yg mesti di salahkan ?. Thanks. L.P. +628575655xxxx Lp, bee tlng d muat sms yah. Aq lg pdekate nich ama k’wansyah. Anak smp 1. Aq mau ttp slm ama ka wansyah, ka kinapa cba kaka ì2 tercipta ganteng,manis.tlng d muat yach smsq meskipun cmn sdkit +628575659xxxx Salam buat pak RIO Haerani, pak iwan said dan Om hen ombong pesan kami tetap kompak dan lanjutkan perjuangan almarhum pak ismail muid, buat om hen tetap teguh dgn konsep BERSIHKAN YG KOTOR Dan LURUSKAN YG BENGKOK, dri bravo +628575714xxxx AsS. .Lp. Buat PLN SO Bole listRik mnyala secra e mcm so hujan trus ble i2 d’pke air hujan. Thankz +628575714xxxx z5.met mlm LP...mo kze informze.kmrn mlm ditoili ad twuran tptx diunt 4.twurn ne dplpori anak unt 5 vs unt 3.n zlh zt dr anak unt 5 ad yg cdera,tlingax hmpr j putuz.kurang au jg ap yg mmicu twurn ne.mkx Q ttPZraN ma wrtwawan LP agr mlputx.zolx klw toh dibiarkn kmngknn bzar akn brklnjtn zlg dndam pdhl brawl dr hal trkcl tu.mhon dtndaklnjtn

PENERBIT : PT Luwuk Cemerlang. GENERAL MANAGER/PEMIMPIN REDAKSI : Herdiyanto Yusuf. REDAKTUR PELAKSANA : Haris Ladici. REDAKTUR : Haris Ladici, Zulhelmi Alting, Gafar Tokalang,Rustam Nono,Sofyan Labolo .STAF REDAKSI : Nasri Sei,Sofyan Labolo,Rustam Nono, Amiadin Lawia. BIRO BANGKEP; Rustam Nono (Salakan), Ahmad Awaluddin,Iwan Bua (Banggai). BIRO AMPANA; Nasri Sei. BIRO PAGIMANA; Anto Yasin. BIRO BUNTA; Karman.BIRO BUALEMO; Sofyan Taha. ART & PERWAJAHAN : Sudin Salasa (Koordinator), Utam Nasila,Wawan Kusika, Agus tiawan, Muh. Albar Amin. PRESIDEN KOMISARIS : Imawan Mashuri. KOMISARIS : Benny H Raintama, Suhendro Boroma. DIREKTUR : Mohamad Sirham, Urief Hassan. MANAGER KEUANGAN : Haryono, STAF KEUANGAN : Aswar Poibara (Koordinator) Astuti Mohune (Kasir) . STAF PEMASARAN : Dales Lantapon. ( Koordinator ) Staf.Berlian Lupy,.MANAGER IKLAN : Sukriyadi Mamu . STAF IKLAN : Hawa Minarni A Bayak.(Kasir), Sutadi Utiarahman. PERCETAKAN : Andri Bumbungan (Koordinator),Opick Kasim,Yusuf Nelwan. OMBUSDMAN : Ismail Pelu (Ketua), Hinca IP Pandjaitan (Anggota).TARIF IKLAN : Umum Rp 20.000,-/mmk (hitam putih/BW),Rp 30.000-/mmk (Warna/FC ), MUNGIL : Rp 50.000,- (1x muat). HARGA LANGGANAN KORAN : Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). ALAMAT REDAKSI: Jl. Imam Bonjol No. 4 Km 3 Luwuk Telp. (0461) 325447 Fax : (0461) 325071 email : redaksi@luwukpost.info. PERWAKILAN GORONTALO : JL. NANI WARTABONE NO. 144 A GORONTALO Telp. (0435) 827551-827552 Fax : (0435) 829603. PERWAKILAN MANADO : Jln. Babe Palar No.54, Telp (0431) 855558 Fax : (0431) 840763-860398. PERWAKILAN SURABAYA : Graha Pena Building, Jln Ahmad Yani No.88, Telp (031) 8287999.PERWAKILAN JAKARTA : Gedung Graha Pena Lt.6, Jl. Raya Kebayoran Lama No.12, Telp : (021) 53699509, Fax (021) 5328487.


INTERNASIONAL MOTIF KEJAHATAN

Mutilasi untuk Kosmetik LIMA-Motif kawanan penjahat dan pembunuh sadis di Peru ini hanya satu: mengincar lemak korban untuk dijual. Ekstrak gajih tersebut dijual ke perusahaan kosmetik dan farmasi di Eropa. Beruntung mata rantai kekejaman itu bisa diputus meski belum total. Empat tersangka pelakunya berhasil ditangkap Kepolisian Peru. “Ada kemungkinan ekstra lemak manusia itu dipakai untuk mengencangkan kulit. Tetapi perawatan itu sebenarnya omong kosong,” tandas Dr Lisa Donofrio, professor ilmu penyakit kulit seperti dilansir Associated Press kemarin (20/11). Kolonel Jorge Mejia, kepala anti penculikan kepolisian Peru menjelaskan bahwa ekstrak lemak manusia itu dijual ke perantara di Lima seharga USD 15.000 (Rp 142,875 juta) per liter. Kemudian, dijual ke perusahaan kosmetik dan farmasi di Eropa. Ini berdasarkan pengakuan salah seorang tersangka, Elmer Segundo Castillejos, 29. Castillejos dan gengnya benar-benar raja tega. Untuk mendapatkan lemak itu, mereka menghabisi nyawa korban, lantas dimutilasi. Kemudian mereka memindahkan organ dan mengambil jaringan dari tubuh jasad tersebut. Geng ini menggunakan lilin untuk menghangatkan kulit agar lemak dapat menetes

ke tempat yang telah disediakan. Sindikat lemak manusia itu sudah berlangsung selama tiga dekade di bawah komando Hilario Cudena, 56. Mereka menyebut kelompoknya geng Pishtacos. Nama itu kemudian menjadi legenda yang kerap dikaitkan dengan pembunuhan di Peru. Pishtacos menjaring korban dengan menawarkan pekerjaan palsu. Kemudian mereka dibawa ke tempat sepi dan dibunuh. Polisi telah lama mengendus tindak kriminal tersebut. Tahun ini saja ada laporan 60 orang hilang di Provinsi Huanuco di wilayah Huanici dan Pasco. Wilayah itu merupakan tempat beroperasinya perdagangan narkoba oleh pemberontak sayap kiri. Mejia dari kepolisian menuturkan telah menerima laporan penjualan lemak manusia di Lima empat bulan lalu. Polisi pun berusaha memasuki kelompok itu pada Agustus lalu dan berhasil mendapatkan sampel untuk diperiksa di laboratorium. Hasilnya, positif itu lemak manusia. Polisi berhasil melakukan penangkapan pertama di stasiun bus Lima. Mereka menangkap Serapio Marcos Veramendi dan Enedina Estela yang tertangkap membawa seperempat liter lemak di botol soda pada 3 November lalu. (war/ami)

Luwuk Post SABTU 21 NOPEMBER 2009

http://luwukpost.info

9

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Tembaki Turis Korsel Model Korea Bunuh Diri di Paris PARIS - Karir tulisan bernada Daul Kim di duputus asa pada nia model sedablog pribadi Kim ng menanjak. yang terkenal, I Namun, top moLike To Fork My del asal Korea Self. Selatan (KorPada posting sel) itu justru terakhir yang memilih mendiunggah Kim gakhirinya denpada Rabu (18/ gan tragis. Ke11) lalu, dia hamarin (20/11), nya menulisdia ditemukan kan “Say Hi to tewas gantung Forever” sebadiri di apartegai judul sekalimennya di Pagus isi tulisan. ris, Prancis. KaSelain itu, dia Daul Kim bar duka itu kali juga menampertama disampaikan agensi bahkan link video lagu beryang mempekerjakannya di judul “I Go Deep” yang dinegeri kiblat mode tersebut. nyanyikan Jim Rivers. “Kepolisian Prancis mengPada tulisan-tulisan sebeinformasikan kepada kami lumnya, gadis 20 tahun itu bahwa warga Korea Kim Daul mengungkapkan kelelahan bunuh diri di apartemennya dan beban kerja berlebih yang kemarin (Kamis) sore,” terang dia rasakan. Juru Bicara Kedutaan Korsel “Salah seorang rekannya di Paris Lee Seung Yoo seperti menemukan jasad Kim terdikutip Agence France-Presse. gantung di apartemennya. KeDugaan bunuh diri menguat, rabatnya segera datang dari setelah polisi menemukan Seoul,” kata Lee.(hep/ttg)

Lima Tewas di Pulau Saipan SAIPAN - Kedamaian Pulau Saipan, pulau terbesar pada gugus Kepulauan Mariana Utara, si kawasan Pasifik terusik. Kemarin (20/11), se-orang pria nekat memuntahkan timah panas dari senjatanya di resor yang masuk wilayah persemakmuran Amerika Serikat (AS) tersebut. Lima orang tewas, termasuk si pelaku. Juru Bicara Keamanan Publik Jason Tarkong, mengatakan bahwa aksi penembakan oleh pelaku tunggal itu terjadi dua kali. Yang pertama di wahana latihan tembak Kannat Tabla. “Insiden pertama menewaskan dua pria yang berusia sekitar 20an, seorang bocah lakilaki empat tahun dan seorang bocah perempuan dua tahun,” lapornya seperti dilansir Associated Press. Selang beberapa waktu kemudian, pelaku mengulangi aksi nekatnya di situs bersejarah peninggalan Perang Dunia II di dekat Marpi. Pelaku yang diidentifikasi media lokal sebagai Lee itu mengarahkan tembakannya ke rombongan wisatawan asal Korea Selatan (Korsel). Lima wisatawan dilaporkan

terluka. Polisi setempat menegaskan, Lee tidak secara khusus menarget rombongan turis asing tersebut. Selain menewaskan empat orang, tembakan membabi-buta Lee pada aksi pertamanya juga melukai seorang gadis kecil. “Bocah empat tahun itu kritis akibat peluru yang bersarang di dadanya, dan harus dirawat intensif di rumah sakit,” terang Tarkong. Dia menyebut aksi nekat Lee itu sebagai penembakan random drive-by. Sebab, Lee melepaskan tembakannya dari sebuah mobil van berwarna putih. Setelah menembaki wisatawan Korsel itu, Lee melarikan diri. Beberapa saksi mata mengaku melihatnya berkendara menuju Jurang Banzai. Konon, sejumlah besar warga Jepang bunuh diri dengan menjatuhkan diri mereka ke jurang tersebut pada 1944 setelah Pertempuran Saipan. “Saat polisi sampai di kawasan tersebut, warga sekitar menyatakan baru saja mendengar suara tembakan,” lanjut Tarkong. Van putih yang digunakan Lee untuk beraksi ditemukan tak jauh dari jurang. Tiga pucuk pistol ditemukan di dalamnya. Sementara, jasad Lee ditemukan di bibir jurang dengan pistol

kaliber 22 terikat di bahunya. “Pelaku mengenakan celana dan jaket jeans, serta T-shirt berwarna gelap,” ujar seorang petugas. Lee tercatat sebagai pekerja kontrak dan diperkirakan berasal dari Tiongkok. Penembakan di pulau yang sangat bergantung pada pariwisata itu mengundang keprihatinan Gubernur Benigno R. Fitial. Sebagai pemimpin wilayah, dia langsung mengon-tak FBI. “Bersama wakil (letnan gubernur), saya terus memantau ketat kondisi keamanan dan perkembangan kasus ini,” ujarnya. Saat insiden terjadi, pemerintah setempat sempat menutup seluruh sekolah. Letnan Gubernur Eloy Inos menyebut aksi nekat Lee itu sebagai hari paling menyedihkan bagi persemakmuran AS. “Ini adalah insiden yang tidak menguntungkan,” tegasnya. Apalagi, lanjut dia, alasan di balik penembakan itu masih belum terungkap. Dia berharap, insiden tersebut tidak membuat wisatawan asing takut mengunjungi Saipan. Terutama turis Korsel. Tahun lalu, tercatat lebih dari 111.000 turis Korsel berkunjung ke pulau yang terletak di antara Hawaii dan Filipina itu. (hep/ttg)


AMPANA

Luwuk Post

10

SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

PAC PPP Siap Menangkan Damsik AMPANA- Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Persatuan Pem-bangunan (PPP) Kecamatan Una-una tampak-nya berkomitmen untuk memenangkan figure Drs. Damsik Ladjalani (Incumbent,-red), pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Touna yang dihelat 2 Juni 2010 mendatang. “ DPC PPP telah resmi menyatakan dukungannya ke Damsik. Karena itu secara organisastoris partai, kami harus mengamankan kebijakan DPC untuk memenangkan Damsik,” ungkap Ketua Pengurus Anak cabang PPP Kecamatan Una-una Yamin Salim, kepada Luwuk Post, kemarin. Dikatakan, dukungan DPC PPP terhadap figur Damsik ditetapkan dalam Musyawarah Kerja yang dihelat belum lama ini. Praktis, lahirnya rekomendasi dukungan itu, secara kelembagaan internal PPP harus medukung serta mengaman-kan figur yang telah direkomendir. Namun be-gitu kata dia, di level PAC Kecamatan Una-una belum melakukan giat-giat pemenangan Damsik. Dalam konteks ini urai Yamin pihaknya masih menunggu kebijakan partai. “ Untuk strategi pemenangan belum kami lakukan, menunggu kebijakan partai. Lagian hal ini berkaitan erat dengan cosh,”

Damsik Ladjalani

ujarnya. Selain itu juga kata Yamin, pihaknya masih menunggu deal-deal Politik yang dilakukan bersama sejumlah Partai pengusung calon. Sebab dalam ketentuannya Parpol dapat mengusung pasangan Calon jika memenuhi 15 persen kursi di Parlemen. “ PPP hanya memiliki dua Kursi di DPRD. Untuk memenuhi unsure ketentuan yang ada, Parpol harus memiliki 4 Kursi, baru dapat mengusung pasangan calon.. Praktis, masih dibutuhkan koalisi Partai untuk menunjang persyaratan 15 persen kursi di DPRD,” pungkasnya. (Nas)

Korban Banjir Belum Dibantu Pemda 2010, Touna Miliki Laboratoriun Hewan AMPANA- Dipastikan, tahun 2010 mendatang Tojo Una-una akan memiliki Laboratorium Hewan yang pembangunannya dipusatkan di desa Bantuga Kecamatan Ampana Tete. Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Pertanian, Peternakan dan Kesehatan Hewan Supriana SPt saat ditemui Luwuk Post, diruang kerjanya, kemarin. Ia mengatakan, tujuan dibangunnya fasilitas Laboratorium khusus hewan ternak adalah, untuk mendeteksi beragam penyakit hewan di daerah ini. Baik penyakit yang memungkinkan terjadi penularan bagi manusia, maupun penyakit hewan ternak pada umumnya. Dipilihnya Desa Bantuga sebagai lokasi pembangunan Laboratorium Hewan karena wilayah itu dinilai sangat strategis dijadikan sebagai Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) ingklut didalamnya adalah laboratorium. “ Desa Bantuga sangat dekat dengan pelabuhan Ferry. Setiap hewan ternak yang di angkut dan hendak dibawah ke daerah lain, harus diperiksa terlebih dahulu di Laboratorium Hewan (Ka-

rantina,red),” paparnya. Dengan begitu kata dia dapat dipastikan hewan ternak dapat dijamin kesehatannya untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Ditanyakan soal kesiapan tenaga medis untuk ditempatkan pada laboratorium tersebut. Supriana menjawab, bahwa pihaknya saat ini tengah mempersiapkan tenaga yang dibutuhkan untuk melayani hewan ternak untuk diperiksa kesehatannya. “ Spesifikasi Dokter Hewan sudah kami siapkan begitupun tenaga medis lainnya. Ini dilakukan melalui koordinasi bersama Dinas kesehatan setempat,” terangnya. Tak hanya itu dikesempatan yang sama juga ia menginformasikan, ditahun-tahun mendatang pembangunan Laboratorium hewan akan terus dikembangkan di seluruh kecamatan. Minimal kata dia, di wilayah-wilayah yang memiliki basis ternak. “ Untuk sementara ini baru satu laboratorium yang diupayakan pembangunannya. Tahun berikutnya lagi akan dikembangkan. Seperti di kecamatan Tojo dan Tojo Barat,” pungkasnya. (Nas)

Dinsos Diminta Segera Gulirkan Sembako AMPANA- Dinas Sosial (Dinsos) Tojo Una-una diminta untuk segera menggulirkan bantuan berupa Sembilan Bahan Pokok (Sembako) bagi korban musibah banjir yang melanda Kecamatan Una-una. Permintaan tersebut disampaikan Salah seorang anggota DPRD Touna Yamin Salim saat ditemui Luwuk Post, kemarin. Ia mengatakan, sejak banjir melanda sedikitnya tiga Desa di Kecamatan tersebut, Instansi terkait belum mengkerahkan bantuan berupa bahan pokok

di wilayah itu. Padahal, bantuan makanan sangat dibutuhkan sejumlah korban banjir. “ Kami baru saja balik melihat kondisi korban banjir di Kecamatan Una-una. Saat banjir melanda, bahan-bahan makanan pokok warga tidak mampu diselamatkan lagi, karena terendam air,” terangnya sembari menceriterakan kondisi masyarakat setempat pasca musibah itu terjadi. Upaya pemberian bantuan ini menurutnya penting, untuk membantu masyarakat yang kekurangan Sembako. “ Ada tiga desa yang terendam air. Yakni, Desa Wakai, Una-una serta Desa Lembanya. Korban banjir di tiga desa tersebut sangat membutuhkan bantuan makanan pokok,” tegas Yamin.

Terkait hal itu ia menginformasikan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar Rapat Koordinasi bersama pihak eksekutiv terkait berbagai kendala yang dialami warga korban banjir di Kecamatan Unauna. Selain mengenai pentingnya menyalurkan Sembako lanjut Yamin pihaknya juga akan membicarakan seputar normalisasi Sungai di Pulau Batudaka’. Sebab ia menilai, menjadi pemicu terjadinya banjir di wilayah Kecamatan Una-una dikarenakan medan sungai yang relative berbelok-belok. “ Dalam Rapat nanti kami juga akan mengusulkan kepada Pemerintah Daerah untuk menggenjot program normalisasi sungai Batudaka’. Ini sangat darurat dan dinilai prioritas untuk mengantisipasi kemungkinan meluapnya kembali sungai Batudaka’,” terang Yamin yang juga Politisi PPP. Sekadar diketahui akibat meluapnya sungai Batudaka’ di wilayah Kecamatan Una-una, mengakibatkan dua rumah rusak, serta ratusan rumah terendam air. “ Ada dua rumah warga yang rusak, dan sekitar 100 rumah terendam yang tersebar di tiga Desa,” beber Yamin. (Nas)


EKONOMI & BISNIS

Luwuk Post SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

Banggai Butuh Satu Pasar Lagi BANGGAI-Mobilitas perdagangan yang cukup tinggi di pasar baru Banggai, telah menyebabkan terus bertambahnya pedagang di pasar tersebut. Bahkan, kini telah banyak para pedagang yang terpaksa berjualan pada terminal di depan pasar itu, karena keterbatasan tempat berjualan di dalam pasar. Kondisi seperti inilah harus dipikirkan oleh Pemda Bangkep, dengan secepatnya membuat solusi dari terus bertambahnya jumlah peda gang di Banggai. Kepada Luwuk Post, belum lama ini, sejumlah kalangan di Banggai, mendesak pada peme rintah setempat, agar dapat membuat satu pasar tradisional lagi di Banggai, sebagai pusat kegi atan jual beli. “Dengan terus bertambahnya jumlah penjual di pasar Baru Banggai, mestinya pemerintah sudah dapat memikirkan serta merealisasikan pembuatan sebuah pasar lagi di Banggai,” ungkap Asral seorang warga Banggai. Dika takannya, jika kondisi ini terus dibiarkan tanpa penaungannya, maka itu akan berdampak pada terciptanya kesemarautan pasar dan juga bisa saja memicu konflik karena saling berebutan lokasi penjualan. Lebih lanjut lagi kata Asral, dengan pembu atan pasar satu lagi di Banggai, akan dapat mengakomodir para pedagang di pasar malam. Sehingga dampak negatif dari pasar malam yang berada di jalan poros itu dapat dicegah. “Dengan ada ketambahan satu lagi pasar di Banggai, maka itu akan mengakomodir kebera daan para pedagang yang kini berjualan di pasar malam. Itu juga bermanfaat agar efek nega tif dari pasar malam yang berada di jalan poros dapat dihilangkan,” kata Asral. Penilaian yang tidak jauh berbeda diung kapkan pula beberapa warga Banggai lainnya. “Memang sudah harus ada lagi satu pasar di Banggai. Karena selain dengan jumlah peda gang yang terus bertambah, jumlah pembeli sepertinya juga bertambah terus di pasar Baru, sehingga itu menyebabkan ketidak nyamanan bagi masyarakat yang ingin berbelanja di tempat tersebut,” cetus Yahya seorang warga Banggai lainnya. (wan)

Harga Hewan Kurban Naik BANGGAI-Bulan November ini, para peter nak sapi dan kambing di Bangkep, tersenyum lebar. Sebab permintaan pasar terhadap hewan ternak meningkat hingga beberapa kali lipat. Tingginya permintaan tersebut, karena adanya momentum hari raya kurban (idul Adha red), yang menuntut masyarakat muslim yang berekonomi mapan untuk bisa berkurban hewan seperti sapi dan kambing. Momentum hari raya kurban ini, tidak disiasiakan oleh para peternak tersebut, mereka pun mulai menaikkan harga jual hewan hasil peternakan mereka. Berdasarkan penuturan sejumlah pebisnis hewan ternak, di Pulau Banggai, terkuak bahwa memang mereka telah menaikkan harga jual sapi dan kambing milik mereka. Alasan menaikan harga jual tersebut, salah satunya, yaitu karena selama ini, permintaan pasar terhadap hasil peternakan mereka cukup lesu dimana membuat mereka merugi, untuk itu mereka terpaksa menaikan harga jual sapi dan kambing milik mereka menjelang datangnya hari hari idul Adha. Kepada Luwuk Post, Jumat (20/11) kemarin, seorang pemilik usaha ternak sapi yang minta namanya tidak dikorankan, mengatakan, dulunya sapi miliknya biasa dijual dengan kisaran harga Rp 5 juta sampai dengan Rp 6 Juta persatu ekornya, namun sekarang dirinya menjual ternak sapi dengan kisaran harga Rp 7 juta sampai Rp 9 juta persatu ekornya, tergantung dengan besar kecilnya ukuran sapi yang dijual. Sementara untuk jenis hewan ternak kambing ini, kata sumber dulunya harga tertingginya sebesar Rp 900 ribu persatu ekor, namun sekarang dengan ukuran kambing yang sama, harganya bisa mencapai Rp 1,2 juta persatu ekornya. Kenaikkan harga jual ternak ini, sifatnya relatif, karena ada para peternak yang menaikkan harga jualnya dengan jumlah nominal tidak begitu tinggi dengan harga sebelumnya, bahkan ada diantara peternak yang sama sekali tidak menaikkan harga jual hewan ternak mereka. Ismail salah satu peternak hewan yang menga ku tidak menaikkan harga jual ternak miliknya. Ia mengatakan, sengaja tidak menaikkan harga jual ternaknya, karena ingin ikut memudahkan para umat muslim yang ingin beribadah kurban. Mungkin dengan kenaikkan harga jual hewan ternak ini, merupakan ujian tersendiri bagi umat muslim yang ingin beribadah dengan menyem belih herwan kurban pada hari raya idul Adha tahun ini. (Wan)

11

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Distributor Siapkan 30 Ribu Telur Antisipasi Kebutuhan Lebaran Idul Adha

[FOTO: DOK /LUWUK POST]

MELONJAK: Permintaan telur di pasar Simpong dipastikan melonjak jelang lebaran idul adha ini.

Atasi Krisis Listrik Dulu Perombakan Direksi PLN Belum Menjadi Fokus JAKARTA - Pemerintah terus mela kukan upaya dalam menanggulangi krisis listrik yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya. Menteri Negara Ba dan Usaha Milik Negara Mustafa Abubakar menyatakan kalau pihak nya tengah menggodok konsep menyeluruh untuk memperlancar kesulitan listrik. “Kami membentuk tim interdep yang anggotanya dari departemen terkait. Tim ini sudah berjalan mema tangkan konsep yang diperlukan untuk mengatasi masalah listrik maupun skema pembiayaan dan analisa manajemennya,” katanya saat ditemui di kantornya kemarin (20/11). Pembentukan tim interdep ter sebut juga dimaksudkan agar penanganan listrik baik jangka pendek, menengah maupun panjang

bisa dituntaskan. “Karena kita tahu, kesulitan yang terjadi saat ini adalah akumulasi dari segala kesulitan yang ada sebelum nya. (Yang terjadi) ini memuncak, jadi seperti terjadi krisis listrik di Jakarta,” lanjutnya. Ketika ditanya lebih lanjut apakah konsep menyeluruh yang dimaksud termasuk pada peromba kan direksi PLN, Mustafa mengata kan, belum. “Belum kepada penggan tian, analisa manajemen secara menyeluruh itu sebagai bagian dari analisa-analisa yang lain,” lanjutnya. Beberapa waktu terakhir santer terdengar kabar kalau Fahmi Moch tar, dirut PLN, akan diganti. Salah satu nama yang dikabarkan akan menggantikan Fahmi adalah CEO Jawa Pos Grup Dahlan Iskan. Sebe lumnya, Mustafa pernah menga takan kalau pihaknya akan melaku kan perombakan direksi di BUMN. Tapi, lanjut dia, sementara ini yang sedang diutamakan adalah Bulog dan Pertamina. Direktur Bulog sendiri sudah ditentukan yaitu Sutarto Alom

oeso yang sebelumnya menjabat sebagai Dirjen Tanaman Pangan Departemen Pertanian. “Bulog sudah selesai, Senin depan dilantik. Setelah itu Pertamina,” jawabnya. Mustafa mengakui kalau dirinya sudah mengantongi nama-nama yang akan mengisi jabatan kosong. Tapi sayang, dia belum mau menye butkannya. Yang pasti, lanjut dia, proses hampir selesai. “Mungkin minggu depan sudah kelihatan arahnya,” ucapnya. Jabatan kosong yang akan segera diisi antara lain Komisaris Utama, Komisaris, Direk tur Hulu dan Direktur SDM. Terpisah, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahe dy Saleh ketika dimintai keterangan terkait isu penggantian direksi PLN mengaku kalau dia belum dimintai pendapat mengenai hal tersebut. Dia juga mengatakan kalau mengenai pergantian direksi ada ditangan Kementrian BUMN, pihaknya hanya bertugas mengurus kebijakan sekto ral. (jan)

Kejar 3.000 MW per Tahun Atasi 22 Sistem Defisit Listrik JAKARTA - Kondisi kelistrikan nasional yang memprihatinkan mem buat sektor ini menjadi prioritas utama Tim Ekonomi Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Untuk menca pai target pertumbuhan ekonomi rata-rata 6-7 persen, pemerintah pun mengejar target pertumbuhan listrik 3.000 mega watt (MW) per tahun. Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, dalam hitungan normal, kebutuhan pertumbuhan listrik men capai 1,5 kali dari pertumbuhan eko nomi. “Kalau rata-rata growth eko nomi 6-7 persen per tahun, maka listrik harus tumbuh 10 persen (dari kapasitas saat ini), jadi sekitar 3 ribu mega watt,” ujarnya saat berbincang dengan wartawan di Kantor Menko Perekonomian kemarin (20/11). Menurut Hatta, tambahan 3.000 MW per tahun merupakan target be

sar yang mau tidak mau harus dikejar oleh pemerintah. Namun, pihaknya menyadari bahwa kemampuan penda naan PLN juga terbatas. “Karena itu, skema IPP (independent power producer/listrik swasta) akan didorong,” katanya. Pembenahan infrastruktur listrik, lanjut dia, merupakan prioritas pen ting. Karena selain melayani masya rakat, listrik juga menjadi faktor pen ting bagi pertumbuhan industri, yang selanjutnya berpengaruh pula pada daya saing investasi RI di kawa san Asean. “Kalau listrik tidak tum buh, maka bisa mengerem pertumbu han (ekonomi),” terangnya. Hatta mengakui, saat ini, sistem kelistrikan di Indonesia bisa dibilang dalam kondisi darurat dan mempri hatinkan. Sebab, dari 24 sistem kelistrikan di Indonesia, hanya 2 sistem kelistrikan yang bisa dibilang memperoleh pasokan cukup, se mentara 11 lainnya dalam kondisi siaga, dan 11 lainnya defisit atau

kurang. “Siaga itu artinya pas-pasan. Kalau defisit ya byar pet,” ujarnya. Sebelumnya, data PLN menyebut, per akhir Oktober 2009, kondisi sistem kelistrikan nasional per Okt ober 2009 mengalami defisit 460,2 MW. Dua sistem yang terbilang aman atau normal dalam artian memiliki cadangan operasional adalah sistem Jawa-Madura-Bali (Jamali) dan Bontang. Namun saat ini, terkait gangguan di gardu induk Cawang, sistem Jamali masuk kategori defisit. “Saat ini defisitnya 30 mega watt,” katanya. Adapun sistem kelistrikan yang masuk kondisi status siaga, dalam artian tidak ada pemadaman, tetapi mempunyai potensi padam karena cadangan operasi lebih kecil dari satu unit terbesar. Sistem dalam kondisi siaga tersebut adalah Bang ka, Belitung, Batam, Pontianak, Lombok, Barito, Mahakam, Goront alo, Kupang, Ternate, dan Jayapura. (owi)

Pemda Perketat Pengawasan Hewan Kurban LUWUK- Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Banggai melalui Dinas Pertanian (Distan) akan mem perketat pengawasan terhadap he wan Kurban saat Idul Adha yang diperkirakan jatuh pada 27 November mendatang. Pengawasan akan dilakukan disetiap Rumah Potong Hewan (RPH) sebelum dan sesudah pemotongan. “Pengawasan kami perketat. Disamping tugas rutin, kami menda pat surat dari Dirjen Peternakan Depertemen Pertanian untuk mening katkan pengawasan,” kata Adolof Rudubalo, Kasi Kesehatan Hewan Distan Bnaggai di Luwuk, Jumat.Di Banggai terdapat RPH di kecamatan

Luwuk, Toili, Pagimana dan Bunta. “Pengawasan penuh akan di lakukan di RPH. Untuk pemo tongan yang dilakukan masyarakat untuk kebutu han social diminta segera melapor,” kata Adolof. Penga wasan dilakukan sehubungan dengan penyakit Zoo nosis hewan Kurban dan Cacing hati. Selain itu, dila kukan pemerik saan meliputi kesehatan hewan dan penanganan setelah di potong. Sedangkan hewan untuk Kurban disyaratkan tidak dikebiri bagi jantan. Berumur 1,5 tahun untuk Sapi atau Kerbau ditandai dengan munculnya sepasang tanduk. Satu tahun untuk Kambing atau Domba ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi.

Zoonosis adalah sejenis penyakit Sapi atau Kerbau yang dapat menu lar pada manusia. Walau tidak dite mukan di Banggai, tapi Distan setempat tetap akan melakukan pe ngawasan terhadap hewan Kurban yang di potong. Sedangkan Cacing hati tidak mem bahayakan pada manusia. Namun jika proses pengolahan daging tidak baik tidak menutup kemungkinan Cacing Hati berkembang dalam tubuh dan mengganggu pertumbu han. Pada lebaran 2008, 41 ekor Sapi dan 4 ekor Kambing di potong oleh panitia Kurban. Di Toili 13 Sapi, Pagi mana lima ekor Sapi dan Bunta tujuh ekor Sapi. (aha)

LUWUK-Distributor Telur di Luwuk menyiapkan 30 ribu butir telur menghadapi lebaran Idul Ad ha yang diperkirakan jatuh pada 27 November mendatang. Kese luruhan stok telur tersebut kini telah berada di Luwuk dan siap dipasarkan. “Stok telur jelang idul adha telah terpenuhi. Bahkan stok yang ada akan bertahan hingga beberapa pekan usai perayaan lebaran,” kata Iskandar Roti, Kasi Produksi dan Pembibitan Ternak Dinas Pertanian (Distan) Banggai di Luwuk, Jumat. Ia mengatakan warga yang merayakan lebaran tidak perlu ta kut dengan kebutuhan telur di daerah Karena pihaknya telah berkoordinasi dengan asosiasi pedagang telur untuk menjaga stok dan tidak menaikkan harga sehingga memberatkan konsu men.“Saya telah meminta kenai kan harga telur menjelang leba ran yang wajar,” katanya. Masi kata Iskandar, telur yang ada di Luwuk dalam kondisi baik

sehingga masyarakat tidak perlu melakukan aksi borong menyam but lebaran. “Stok banyak, tidak perlu melakukan pembelian dalam jumlah besar. Itu akan memancing kenaikan harga,” pintanya. Kebutuhan normal telur di kabupaten Banggai mencapai 15 ribu setiap bulan. Namun karena kebutuhan menjelang lebaran, pedagang telah menambah stok hingga 30 ribu butir. “Memang kebutuhan setiap lebaran mening kat hingga 50 persen,” kata Iskandar. Untuk memenuhi kebutuhan kensumsi telur di Banggai, biasanya pedagang mendatang kannya dari Makassar Sulawesi Selatan. Maklum, Banggai tidak memiliki produksi telur sedikitpun sehingga kebutuhan ntelur sa ngat tergantung produksi dari produksi daerah lain. Menjawab pertanyaan, Iskan dar mengatakan produksi telur di Banggai dinilai tidak ekonomis karena tingginya harga pakan. Padahal, pembiayaan usaha ayam petelur 70 persen adalah pakan. “Tidak ekonomis jika diusahakan di daerah. Pakan sangat mahal,” imbuhnya. (aha)

Stok Semen Banggai Aman BANGGAI-Perusahaan jasa kontruksi beserta masyarakat yang akan melakukan proses pembangu nan di Banggai, tidak perlu khawatir dengan kebera daan semen di pasaran Banggai. Sebab dari penelusuran lapa ngan media ini, menguak fakta bahwa bahan pokok bangunan ini, jum lahnya cukup dan aman untuk me menuhi kebutuhan pasar di Banggai hingga beberapa waktu mendatang. Dari hasil kroscek lapangan di sejumlah tokoh penjualan semen dan kebutuhan bangunan lain nya, media ini mendapati bahwa semua tokoh tersebut masih miliki stok semen yang cukup banyak, dan jumlah tersebut menurut para pemilik tokoh cukup untuk meme nuhi kebutuhan para pembeli. “Semen banyak disini, di tokohtokoh lainnya, juga banyak. Jumlah ini cukup untuk memenuhi permin taan pasar terhapa semen, walaupun di waktu-waktu yang tinggi akan permintaan seperti pada musim proyek,” tutur seorang pemilik usaha penjualan kebutuhan bangunan. Ketersedian pasokan semen yang

ada di Banggai ini, merupa kan kesyukuran tersendiri bagi para pelaksana kegiatan kontruk sinya, khususnya para kontrak tor. Pasal nya tidak lama, di Bang kep akan dimulai kegiatan pemba ngunan fisik yang dianggarkan pada APBD Bangkep tahun 2010 mendatang. “Alhamdulillah kalau semen banyak di pasaran, sehing ga kami tidak kesu litan untuk mencari semen jika dibutuhkan,” kata Budi, seorang kontraktor di Banggai. Sikap yang ditunjukan oleh para kontraktor ini, cukup bera lasan sebab dua tahun lalu, dima na waktu itu, warga dan para perusahaan jasa kontruksi (kon traktor) di Banggai, sangat kesu litan untuk memperoleh semen untuk kebutuhan giat pemba ngunan yang mereka lakukan. kalaupun ada harganya telah melon jak hampir satu kali lipat dari harga normalnya. Waktu itu juga, mereka tepaksa hanya menda tangkan semen dari luar daerah seperti dari Luwuk dan Kendari, tentunya juga dengan harga yang sudah tidak normal lagi alias tinggi. (Wan)


Luwuk Post

Dian Sastrowardoyo Mantap Menikah

Donna Agnesia Penasaran Bikin Anak Perempuan

K

abar Dian Sastrowardoyo akan tunangan dengan kekasihnya, Indraguna Sutowo tampaknya sekamin santer tedengar saja akhir-akhir ini. Bahkan, didapat dari informasi yang diterima dari salah seorang kerabat dekat Dian, dalam waktu dekat ini akan digelar acara pengajian di kediamannya yang terletak di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Sayangnya ketika disambangi di tempat itu batang hidung Dian tidak kelihatanan. Hanya seorang satpan yang sempat Nonstop temui yang memberkan akan ada acara pengajian.

Angel Karamoy Nggak Puas Dua Anak SETELAH sekian lama tak terdengar kabarnya, pesinetron muda Angel Karamoy ternyata disibukan menjaga anaknya. Ya, setelah menikah dengan Steve, Angel memiliki dua anak yang masih lucu-lucunya. Meski sudah memiliki dua orang anak, Angel mengaku tidak puas. Angel ingin menambah anak lagi. Dari dua anak menjadi 4 anak. Wow? “Puji Tuhan sekarang kita punya sepasang, mau stop dulu. Tapi mau bikin 4 lagi yang waiting list,” katanya sembari tersenyum. “Anakku yang kecil sudah mulai belajar makan. Padahal menurut saran dokter tidak boleh, karena belum berumur 6 bulan tapi karena dia rakus ya sudah dia mulai makan dari umur 4 bulan.” tambah Angel. Kebahagian melihat dua malaikatnya saling bercanda dan berbagi ceria membuat hari-hari Angel kian diliputi suka cita. “Iya aku bahagia banget ngeliat mereka berdua bercanda. Karena masih kecil jadi adeknya diam saja. Dia pasrah diapain sama kakaknya. Kakaknya bilang sayang-sayang tapi kalau gemas dan lost control dicubit adiknya,” urai Angel dengan penuh kebahagiaan. Tangis serat canda tawa dari dua orang anak rupanya menambah keharmonisan keluarga kecil Angel dan Steve. (Aan)

Eva Longoria Tuntut Nafkah Batin PERJALANAN rumah tangga Eva Longoria dengan pebasket Tony Parker ternyata tak berjalan mulus. Bintang film Desperate Housewive’s itu mengaku kehidupan ranjangnya tak memuaskan karena dirinya jarang mendapat nafkah batin. “Tony berdomisili di Texas sedangkan saya bekerja di Los Angeles. Akibatnya, saya baru bisa pergi ke Texas dan bercinta dengan Tony cuma sekali seminggu. Sejujurnya, hal itu membuat saya sedikit senewen,” kata Eva.(IDA)

“Kalau bulan ini sih ada persiapan pengajian disini. Ada yasinan nanti disini juga. ” ucap sang satpam dibalik gerbang rumah Dian belum lama ini. Namun si penjaga rumah Dian tidak tahu persis pengajian itu akan digelar dalam rangka apa. Sementara itu ia juga mengaku jika Dian baru saja pergi keluar rumah dijemput seorang pria yang disebut-sebut sebagai sosok Indraguna. “Saya nggak tau untuk apa pengajiannya. Tapi tadi baru saja mba Dian keluar dijemput. Kayaknya sih pacarnya.” kata satpam. (DIN)

CMYK

MESKI sudah memiliki dua anak laki-laki, Lio 2,5 tahun dan Diego 6, bulan, tak lantas membuat Donna Agnesia berpikir untuk berhenti menambah momongan. “Aku masih penasaran pengen punya anak perempuan, tapi enggak dalam waktu dekat ini. Mungkin 5-6 tahun lagi karena Lio dan Diego masih kecil-kecil, masih butuh banyak perhatian. Apalagi Darius sekarang masih sibuk,” ujar Donna. Keinginan Donna, pada saat tahun 2012 nanti, ia dan Darius dapat memberikan adik untuk kedua anak laki-lakinya itu. “Tahun 2012 pada saat orang-orang heboh kiamat, aku heboh pengen punya anak lagi,” imbuh Donna yang merasa tak terlalu repot mengurusi dua anak balita karena dibantu penuh oleh sang suami. Dengan kehidupannya sekarang ini, Donna mengaku sudah menjadi wanita yang sempurna. “Hidupku sudah lengkap karena sudah punya suami dan anak. Sekarang tinggal bagaimana menjadi ibu yang baik dan mengurus Lio dan Diego sampai besar nanti,” tambah Donna. (Aan)

SABTU 21 NOVEMBER 2009 HALAMAN 12

Nindy Diajak Kawin Ogah-ogahan

Julie Estelle Udah Nggak Ragu Jalan Ama Ello JULIE Estelle dan Ello sudah tak malu-malu lagi tampil berdua didepan publik. Beberapa kali keduanya terlihat jalan bersama. Ditemui dalam sebuah acara fashion show di Pacific Place, Kamis (19/11), Ello dan Julie yang tampil senada dengan busana warna ungu tampak hadir dan menikmati acara tersebut. Usai acara, keduanya langsung beranjak pergi. Julie bahkan berpisah jalan dengan kakaknya, Cathy Sharon yang duduk di sebelahnya. Saat didekati, pasangan ini berusaha menghindar dan mengelak dengan alasan mencari toilet. Namun, tak berapa lama, keduanya bersedia diwawancarai meski singkat. Saat ditanya apakah mereka pacaran, Ello sambil tersenyum malah balik bertanya. “Menurut mbak?” tanya balik Ello. Ketika dibenarkan, Ello kembali menjawab, “Ya, benar, pintar sekali,” tuturnya. Saat ditanya kapan mereka jadian, giliran Julie yang angkat suara. “Itu privasi kami, enggak perlu diekspos,” ujar Julie yang mengakui kedekatan mereka berawal dari pertemanan. (Aan)

SATU lagu artis yang sedang dengan anak band. Adalah Nindy, menjalin hubungan dengan Qibil, keduanya belum menggerakkan Penyanyi yang pernah duet sang kekasih meminta untuk “Dia sebenarnya sudah siap, aku dan juga masih kuliah. Enggak yang kini tengah cuti kuliah dua Nindy juga berharap Qibil akan “Mudah-mudahan sebelum tahun jalani mengalir aja. Kalau bukan kata Nindy. Jika diajak tunangan menjawabnya, “Boleh-boleh aja ini belum ada pikiran untuk

asyik menjalin hubungan walau sudah cukup lama personel The Cangchutters, hati untuk segera menikah. dengan Audi ini menolak jika segera menikah. aja yang belum dari segi umur perlu secepat itu,” tutur Nindy semester. melamarnya sebelum tahun 2012. 2012 sudah diajak nikah, tapi aku jodoh berarti ada yang lain,” dulu” Malu-malu Nindy tergantung dia melamarnya. Saat secepat itu,” pungkasnya. (Aan)

Rihanna Suka “Burung” Besar PUTUS dari Chris Brown, penyanyi Rihanna siap mencari cowok lagi. Tapi ia punya kriteria khusus cowok yang dipilih. Salah satunya, si cowok harus punya “burung” besar. Bagi Rihanna, fisik seorang cowok adalah segalanya. Baginya, seks menjadi

prioritasnya dalam menjalin hubungan asmara. “Dia harus jago di ranjang. Dan ukuran (alat kelamin-red) adalah hal yang penting,” ujar Rihanna menyebutkan persyaratan bagi calon kekasihnya. Rihanna bukan tak peduli soal kelembutan, kasih sayang

dan ketampanan. Namun si Umbrella ini kembali menegaskan ketampanan tak akan ada artinya jika fisiknya loyo. “Inner beauty juga dihitung, tapi tanpa fisik, itu jadi tidak menyenangkan,” ujarnya cuek. Rihanna ini saat ini

mengaku masih menjomblo. Sempat diberitakan balikan dengan Chris Brwon, Rihanna juga dikabarkan menjalin asmara dengan Justin Timberlake. “Saya masih sendiri dan ingin mencari,” kata Rihanna mengklarifikasi seputar gosip yang menimpanya. MN-1

CMYK

HOROSCOPE

CANCER (21 JUNI - 22 JULI)

LEO (23 JULI - 22 AGUSTUS)

VIRGO (23 AGUSTUS 22 SEPTEMBER)

ARIES (21MARET - 19 APRIL)

TAURUS (20 APRIL - 20 MEI)

GEMINI (21 MEI - 20 JUNI)

Anda membutuhkan waktu untuk ‘mundur’ & bersenang-senang. Kunjungi teman lama atau ajak seorang untuk menghabiskan waktu. Sangat wajar untuk sedikit egois hari ini.

Dekorasi kecil atau melihat-lihat tempat tinggal baru akan menarik minat anda. Semakin banyak yg anda kumpulkan tahun ini, akan semakin baik untuk masa depan anda.

Sebuah tawaran yg akan memberikan informasi untuk membuat keputusan penting akan datang. Kepentingan keluarga sebaiknya tak dilupakan. Bantuan kecil yg diterima akan memberikan keuntungan besar di masa depan.

Anda akan menjadi sangat intuitif hari ini. kelebihan ini akan berbalik menjadi masalah jika anda tidak bersikap diplomatis. Atur langkah pengamanan & bersiap menguatkan ‘pertahanan’.

Kembalilah ke keadaan semula & kunjungi kenangan yg dulu pernah anda kunjungi. Kesempatan bertemu seseorang dari masa lalu akan membuka kemungkinan baru.

Berhati-hati terhadap semua hal yg ada didepan anda. Semakin banyak yg anda capai, semakin baik jadinya anda terhadap diri sendiri & masa depan. Hindari pertikaian.

CAPICORN (22 DESEMBER 19 JANUARI)

AQUARIUS (20 JANUARI - 18 FEBRUARI)

PISCES (19 FEBRUARI - 20 MARET)

LIBRA (23 SEPTEMBER 22 OKTOBER)

SCORPIO (23 OKTOBER - 21 NOVEMBER)

SAGITARIUS (22 NOVEMBER 21 DESEMBER)

Berpergianlah sehari penuh bersama keluarga & rekan tercinta. Kegaira han & komitmen yg lebih kuat datang hari ini. Saatnya membiarkan orang mengetahui perasaan anda.

Ingat selalu pengalaman & semua rekan yg telah anda temui di masa lalu. Impian masa lalu akan muncul kembali, membuka mata anda pada prospek baru. Tidak pernah ada kata terlambat.

Anda akan lebih terbuka, dan akan mendapatkan jawaban yg telah anda cari selama ini. Setelah mendapatkan informasi yg dibutuhkan, bergeraklah segera.

Sedikit kerja ekstra akan membuat anda selangkah didepan. Anda siap menghadapi tantangan & dgn mudah mencari solusi akan semua masalah dlm pekerjaan yg dihadapi.

Hari ini adalah saat untuk beraktifitas yg akan memperbaiki keseimbangan emosional & mental anda. Memanjakan diri & meluangkan waktu pada hobby atau semua hal yg anda senangi dapat menjadi pilihan tepat.

Segalanya akan bersumber di rumah anda. Semakin sibuk, semakin baik untuk anda. Undang sahabat untuk berkunjung atau rencakan terlibat dlm aktifitas lingkungan rumah. lakukan pendekatan pada orang yang anda cintai.


BANGGAI KEPULAUAN

Luwuk Post SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

Musda Gapensi Menarik Dicermati

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Lintas Partai Ketemu Harman di Jakarta

CATATAN

Diduga Membahas Pilkada 2011 Rustam Nono MENJELANG Pilkada Bangkep 2011, ber bagai agenda Musyawarah Daerah (Musda) agaknya menarik dicermati. Setelah DPD II KNPI Bangkep menyelesaikan agenda Mus da, menyusul Gapensi Bangkep yang juga memiliki acara utama pemilihan ketua baru. Pihak-pihak yang hendak memenangkan Pilkada, tentu memiliki kepentingan dengan penyelenggaraan Musda demi Musda terse but. Lihat saja Musda ke-3 KNPI Bangkep yang digelar di Gedung BPU Tinangkung, tidak lolos dari kecurigaan adanya kepenti ngan tertentu yang ingin mendudukkan ‘orang-orangnya’ ke kursi ketua yang baru. Jika organisasi pemuda saja dinilai strategis untuk dirangkul, apa lagi para pengusaha yang bakal bertarung memperebutkan kursi Ketua Gapensi. Siapapun tahu, pengusaha memiliki kantong yang tebal dan pengaruh yang sangat hebat. Kantong tebal dan pengaruh yang hebat tentu sangat bermanfaat untuk memuluskan ambisi politik.Para pengusaha juga memiliki masa yang lebih kongkrit. Antara lain berupa jumlah karyawan yang potensial mengikuti pilihan sang boss. Dengan demikian, pengusaha harus diakui memiliki ‘daya tekan’ lebih hebat dibandingkan politisi terhadap massa pemilihnya.Musda pemilihan Ketua Gapensi Bangkep, bakal digelar tidak lama lagi. Dipastikan, Musda bakal ramai. Sejumlah pengusaha, sudah diwacanakan bakal bertarung memperebutkan kursi panas. Hingga berita ini diturunkan, telah muncul nama-nama seperti Ko Suntek, Ko An, Ko Kifli, Ko Gong, Ko Sem, Edy Latana, dan Abdurahman Ambalak alias Buce. Di antara calon-calon petarung, empat nama demikian populer di lingkungan masyarakat maupun pemerintahan di Bangkep. Yakni Ko Suntek, Ko An, Ko Kifli, dan Edy Lantana. Keempatnya tidak memiliki cacat saat mengerjakan proyek yang datang dari pemerintah.Namun pengusaha lain bukannya tidak potensial. Mereka juga dikabarkan memiliki kemampuan finansial yang kokoh. Rekam jejak (track record) pekerjaan mereka pun sama baiknya.Yang lebih penting lagi, ke semua calon petarung sama-sama memiliki hubungan kedekatan dengan kalangan birokrat dan pemerintahan. Sehingga sulit menebak, di antara mereka siapakah yang bakal didekati kalangan yang hendak memenangkan Pilkada 2011. Namun justru karena itulah, Musda Gapensi yang memiliki agenda utama pemilihan ketua baru, bakal ramai sekaligus menarik untuk dicermati. Tidak tertutup kemungkinan, Musda Gapensi lebih seru dibandingkan Musda KNPI kemarin.Apa lagi, mulai muncul wacana, sebaiknya Gapensi dipimpin birokrat. Wacana inilah yang kemudian membuat beberapa kalangan memperkirakan, Musda gabungan pengusaha tersebut bakal ramai, sekaligus sangat sayang kalau tidak dicermati begitu saja. ###

13

[FOTO: DOK /LUWUK POST]

GEDUNG BARU: Anggota DPRD Kabupaten Banggai Kepulauan akan segera membahas APBD 2010. Pembahasan APBD itu bakal dilangsungkan di gedung DPRD yang diresmikan belum lama ini.

Senin, DPRD Bahas APBD 2010 DEWAN – DPRD Banggai Kepula uan (Bangkep) agaknya tidak ingin berlama-lama menunggu waktu pembahasan APBD Bangkep 2010. Kemarin saat berbicara dengan Lu wuk Post, beberapa legislator Bukit Trikora mengatakan pembahasan akan dilakukan Senin (23/11) menda tang.“Kita akan segera mulai pembaha san itu,” tegas Rahma, salah seorang legislator asal Partai Demokrat. Menurutnya, pembahasan akan diikuti masing-masing SKPD di Bang kep. “Dalam pembahasan kita akan me nerima masukan dari SKPD,” sam bung legislator yang dikenal cukup vokal saat menyoroti kinerja eksekutif tersebut. Menurut Rahma pemanfaa tan APBD harus selaras dengan ke butuhan masyarakat. “Karena itu saya

sepakat bila anggaran daerah diplot untuk kemaslahatan rakyat,” katanya lagi. Keinginan tersebut diperkuat Hesmon Pandili, legislator asal PDS. Karena itu makin cepat waktu pe laksanaan pembahasan APBD, makin baik bagi masyarakat. “Kita sesuaikan dengan jadwal, namun bagi saya lebih cepat lebih baik,” katanya. Luwuk Post yang juga mengamati suasana di berbagai kantor peme rintahan di Bangkep menemukan, beberapa pimpinan SKPD sibuk menyiapkan anggaran kebutuhan masing-masing untuk diajukan dalam rapat pembahasan bersama DPRD. “Kita akan usulkan anggaran kita sesuai kebutuhan. Mau diakomodir atau tidak, kita tetap usulkan. Pemba hasan dengan DPRD nanti yang akan

memutuskan,” kata Kadispora Zainudin Malotes di ruang kerjanya kemarin. Di tempat terpisah, Kepala DPPKA Sudirman Salotan mengata kan, rapat pembahasan di gedung dewan nanti bakal menentukan realisasi anggaran yang didapat masing-masing SKPD. Pengajuan anggaran yang dilakukan melalui RAPBD belum bersifat final. “Angga ran dalam RAPBD tidak bersifat paten. Yang menentukan justru nanti da lam pembahasan bersama dewan,” katanya. Dicontohkannya anggaran untuk Dinas Bina Marga dan Pengai ran (Disbimair) yang diplot melalui RAPBD sebesar Rp68 miliar. Realisasi nya nanti belum tentu sebesar itu. Bisa bertambah, namun ti dak tertutup kemungkinan juga bakal turun. (tam)

Sartono Berikan Hadiah Lomba Desa BANGGAI-Pejabat Camat Banggai Sartono Djafar SE MM yang didam pingi oleh Sekcamnya Aswin Musa SH, Rabu (18/11) kemarin, menyerah kan hadiah kepada dua kepala desa di Kecamatannya. Hadiah berupa uang pembinaan tersebut, diberikan kepa da desa Lambako dan Pasir Putih, karena

kedua desa tersebut merupa kan juara pertama dan kedua lomba desa seKecamatan Banggai, yang beberapa waktu lalu telah dilaksa nakan. Berbeda dengan biasa dilaksanakan dimana penyerahan tersebut dilaku kan di kantor kecamatan, kali ini hadi ah bagi para pemenang lomba desa

tersebut dibawa langsung oleh camat beserta rombongannya ke desa ma sing-masing. Pengantaran hadiah secara lang sung itu, dimaksudkan agar camat dapat berkempatan memberikan ucapan selamat bagi seluruh masyara kat kedua desa tersebut. (wan)

BANGGAI– Hati-hati dengan lintas partai. Diam-diam mereka telah membangun kekuatan. Belum lama ini lintas partai Bangkep telah menggelar perte muan khusus di sebuah hotel berkelas di Jakarta. Sejumlah informasi yang didapat koran ini menyebutkan, pertemuan dihadiri pentolan lintas partai yang rata-rata duduk di lembaga legislatif di Bukit Trikora. Di Jakarta mereka mengupas Pilkada 2011. Mena riknya, pertemuan lintas partai dihadiri Harman Pandipa, tokoh asal Bangkep yang pernah dise but-sebut bakal maju dalam perebutan kursi bupati di Bang kep. Dalam pertemuan yang dika barkan berlangsung selama berjam-jam tersebut, lintas partai agaknya memastikan diri untuk mendukung Harman yang juga salah satu pegawai di BUMN. Bocoran tentang pertemuan khusus lintas partai dengan Harman Pandipa terse but diungkap salah seorang srik

Musdalub Tidak Perlu Lagi

Rizal Serang Toro dan Deky Soal Tudingan Musda KNPI Ilegal BANGGAI-Tudingan atas pelaksa naan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bangkep, yang dipenuhi kecurangan, seperti yang di sam paikan oleh Deky Husain dan Nur sastro Salomo alias Toro serta Ismed Samsudin (tiem pemenangan Nus sastro Salomo), membuat banyak tokoh pemuda di Bangkep bereaksi. Reaksi para pemuda itu pun berbeda ada yang bersepakat dengan tudi ngan itu dan adapula yang me nganggap hal tersebut, adalah bentuk kekecewaan dari pihak yang kalah dalam hajatan tersebut. Dari sekian banyak tokoh pemuda di Bangkep, yang menyampaikan bahwa semua itu terlahir dari rasa kecewa, adalah Rizal Arwie, salah satunya. Tokoh pemuda kelahiran Kecamatan Liang ini, kepada Luwuk

Post, Jumat (20/11) kemarin, via ponsel, mengatakan pernyataan tim sukses kubu Nursastro (Ismet Red), yang menyebut Musda KNPI Bang kep penuh kecurangan, tidak perlu di besar-besarkan dalam kemasan yang menurutnya sok demokrasi. Karena kata Rizal, itu sangat subjektif dan sudah menjadi kebiasaan dari keti dakpuasan yang selalu mengiringi kekalahan dalam setiap kompotesi seperti pada Musda KNPI Bangkep ini. Suara kritis lanjut Rizal, adalah wajar adanya. Tetapi seharusnya suara kritis itu, tidak membunuh cita-cita suci per satuan kaum muda di Bangkep. “Beru sahalah untuk rendah hati melihat semuanya agar ruang objektif itu terbuka. Cukup sudah pemuda Bang kep, dipisahkan dengan isu dan poli tisasi. Biarkan KNPI menyatukan pe muda Bangkep seperti sebelunya,” kata Rizal. Lebih lanjut kata dia, dengan semangat membangun organisasi

KNPI yang ditunjukkan Ghiffary inilah yang harus jadi semangat semua pemuda di Bangkep, untuk bisa mele paskan seluruh subjetifitas yang ada dan kemudian saling membahu untuk menyatukan pemuda di Bangkep. Khusus kepada Deky Husain, Rizal berharap, agar bisa bercermin terlebih dahulu sebelum menuding orang lain kotor. “Ingatlah bahwa diri kita juga pun belum bersih. Ibaratnya jari telun juk menunjuk kearah orang lain, sementara 4 jari yang lain menunjuk diri sendiri,” pungkas Rizal. Menurut Rizal, kepengurusan KNPI sebelumnya, dimana Deky sendiri ada di dalamnya, tidak mampu menjalan kan roda organisasinya dan bahkan terkesan jalan di tempat. Untuk itulah Rizal menyarankan tidak hanya pada Deky, tetapi juga Nursastro yang sem pat juga menuding pelaksanaan Mus da ini ilegal, agar dapat bercermin dari prilaku sendiri dan sepak terjangnya selama ini, sebelum menuding orang lain. (Wan)

andi Bukit Trikora. “Ya. Lintas partai bertemu dengan Harman Pandipa di Jakarta,” tutur srikan di yang enggan namanya dikorankan tersebut. Dikonfirma si Luwuk Post kemarin, Delmard Siako tersenyum-senyum saat wartawan bertanya kepadanya soal pertemuan lintas partai dengan Harman Pandipa di Jakarta. “Tahu dari mana?” katanya. Sementara, politisi lain yang juga enggan identitasnya diung kap mengatakan, pertemuan di Jakarta merupakan ajang silatu rahmi antara perantauan Bang kep di Jakarta dengan warga sedaerah. Komunikasi yang berlang sung pun, biasa-biasa sebagai mana pertemuan lainnya. “Kita tidak bisa main klaim begitu. Mungkin mereka ada pembicara an lain,” ungkap Hamdan, to koh pemuda Pulau Peling kema rin.Sedangkan Hesmon Pandili, salah seorang anggota DPRD Bangkep mengatakan, tidak tahu-menahu adanya pertemu an di Jakarta tersebut.“Kapan itu? Saya tidak tahu mereka bikin pertemuan,” papar legislator asal PDS tersebut. (ahmad)

Sudirman Safat

SALAKAN – Permintaan agar KNPI Bangkep menggelar Mus dalub, beroleh tanggapan dari Sudirman Safat S.Pd, mantan salah seorang peserta perebutan kursi ketua organisasi tersebut. Menurut Sudirman, Musdalub tidak diperlukan lagi. Alasannya, Musda sudah berlangsung de mokratis sehingga tidak perlu dipermasalahkan lagi. “Saya rasa tidak perlu lagi Musdalub. Masa lah Musda telah berakhir. Tidak perlu dipermasalahkan lagi,” tutur Sudirman yang disebut-sebut bakal diakomodir Ghiffary Unus. Dijelaskan Sudir man, Musdalub tidak menjawab masalah. “Sebab kalau kita gelar Musdalub berarti kita mulai dari nol lagi. Kita harus akui Musda

yang kemarin sudah berjalan sangat demokratis,” katanya. “Saya sendiri sudah legowo menerima kekalahan,” sambung nya.Sebaliknya Sudirman mem persoalkan pernyataan Taufik Tiadja dan Ismet Syamsudin. Sebagaimana dilansir Luwuk Post kemarin, Taufik Tiadja mensinya lir adanya praktik curang dalam Musda. Indikasinya, antara lain hadirnya OKP siluman yang me miliki hak suara. Sedangkan Ismet, berdasar dugaan kecurangan tersebut, mendesak agar digelar Musdalub. Menurut Sudirman, pernyata an Taufik Tiadja makin memper keruh suasana. Ia khawatir bakal ada OKP yang tidak terima de ngan pernyataan pegawai Kes banglinmas Bangkep tersebut. “Pernyataan itu akan membuat suasana makin tidak baik lagi. Kalau OKP mempersoalkannya, lantas bagaimana? Jangan buka-buka lagi yang begitu. Kita harus akui Musda telah sele sai,” papar Sudirman. Lebih jauh Sudirman mengkhawatirkan, de ngan pernyataanya tersebut Tau fik Tiadja yang rencananya bakal diposisikan sebagai sekretaris jenderal, bakal terancam. “Ya, sangat berpengaruh,” pungkas Sudirman. (tam)

Ketua KNPI Banggai-Bangkep Miliki Nama Mirip Catatan : Iwan Bua -BANGGAI PELAKSANAAN Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bangkep, telah lewat. Beragam cerita seputar kegiatan tersebut, hadir untuk menghiasi bingkai sukses-nya pelaksanaan musda tersebut. Kehadiran Ketua KNPI Bangkep, yang baru Ghiffari Unus, mungkin adalah yang paling dominan menjadi topik pembicaraan, seputar kegiatan Musda ini, baik itu yang sifatnya positif dan negatif. Dalam catatan pendek ini, penulis hanya ingin mengangkat sisi lain dari lahirnya Ghiffari Unus, sebagai ketua KNPI penganti pejabat demisioner Nur’an Lasinta. Sisi lain yang mengugah penulis untuk mengabadikannya

dalam bentuk catatan pendek ini, yaitu kemiripan nama antara Ketua KNPI Bangkep, hasil Musda Salakan beberapa waktu lalu, Ghiffari Unus dan nama ketua KNPI Kabupaten Banggai, Saffari Yunus, yang juga belum lama terlahir dari pelaksanaan musda di kota Luwuk. Dengan deretan huruf abjad yang merangkai nama dan marga kedua ketua KNPI terpilih ini, penulis berkeyakinan para pembaca akan dengan muda memahami dan mengetahui letak kemiripan nama keduanya. Berbeda dengan kemiripan nama kedua Kabupaten antara Banggai dan Banggai Kepulauan (Bangkep red), yang penamaannya lebih cenderung telah melalui proses konseplisasi dari awal, dimana historisnya memang Kabupaten Bangkep, adalah wilayah

otonom hasil pemekaran Kabupaten Banggai pada tahun 1999 lalu lewat UU No 51, nama kedua KNPI tentunya tidak disengaja dan dipikirkan sebelumnya keberadaannya. Sebab itu berjalan tanpa disadari lebih awal. Lebih tepatnya mungkin ini telah ketentuan yang kuasa. Sebagai mahluk yang mempercayai dan menyakini kekuasaannya, kita harus bersepakat tentang hal ini, karena jauh sebelum Giffari Unus dan juga Saffari Yunus maju dalam bursa ketua KNPI di daerah masing-masing, dan selanjutnya terpilih sebagai ketua, Allah Swt, telah mengkodratkan hal ini. Lepas dari konteks kekuasaan Allah dan tanpa harus menyesampingkan kuasanya itu, sejak terpilihnya Saffari Yunus sebagai ketua

KNPI di Kabupaten Banggai, dan kemudian munculnya nama Ghiffary Unus dalam bursa pencalonan ketua KNPI Bangkep, sebenarnya adalah tanda-tanda awal dari suksesnya Ghiffari dalam mengukir prestasi pada pelaksanaan musda KNPI di Salakan pekan lalu. Mungkin dengan catatan pendek yang dibuat penulis, akan banyak orang yang berkomentar minor, dengan mengatakan semuanya itu kebutulan saja. Tetapi menurut hemat penulis, dalam drama kehidupan manusia di dunia ini, tidak ada yang namanya kebetulan, sebabnya semuany telah diskenariokan oleh Allah Swt. Dalam pemahaman lainnya, mungkin deretan abjad yang terangkai dalam nama kedua pasangan ini memiliki hoki tersendiri, sehingga selalu didekati dengan keberuntungan. Hoki

di balik nama Ghiffari Unus dan Safari Yunus, dapat dilihat dan mungkin dibenarkan dengan melihat karir birokrasi kedua nama ini, yang memang bisa dibilang cukup baik dan terkesan terus merangkak naik. Lepas dari semuanya tersebut, semoga kedepanya kemiripan nama antaran ketua KNPI Kabupaten Bangkep dan Banggai, antara Ghiffari Unus dan Saffari Yunus ini, tidak berdampak pada maksimalisasi dalam menjalankan proses koordinasi dengan struktur organisasi di atasnya seperti KNPI Provinsi dan KNPI Pusat, sebab bisa saja dengan kemiripan nama ketua dan daerah mereka, akan membingungkan para petinggi organisasi seperti dalam hal surat menyurat. ###


14

SABTU 21 NOVEMBER 2009


SAMBUNGAN POLISI Sambungan dari Hal 1 “Ada mekanisme hak jawab bagi yang merasa keberatan,” kata Leo. Dewan Pers akan melakukan pendampingan jika pemanggilan itu menekan kebebasan pers. “Tentu kita siap. Jurnalis harus tetap mem beritakan tanpa perlu takut pada tekanan pihak manapun,” katanya. Pengajar Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian Bambang Widodo Umar mengungkapkan bahwa pemang gilan media itu diakibatkan karena polisi kurang peka menganalisis per kembangan yang terjadi belaka ngan ini. “Polisi kurang tajam meng analisis persoalan yang terjadi saat ini, mungkin juga ini semua diaki batkan karena ada desakan inter-

INFO HAJI Sambungan dari Hal 1 pengimaman (tempat imam salat), digelar karpet yang sudah lusuh. Juga ada beberapa sajadah yang sudah pada robek bagian pinggir nya. Banyak pasir bertebaran di kar pet maupun sajadah. Ketika Jawa

SBY Sambungan dari Hal 1 (Tim Delapan) tidak akan memuas kan semua pihak. Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar mengata kan, yang terpenting presiden bisa mengambil keputusan tepat waktu sesuai dengan yang ditargetkan. “Di dunia ini (keputusan) apa yang akan diambil tentu ada plus minusnya. Nanti kita analisa, ja ngan sekarang, kita kan belum tahu apa keputusannya. Tapi apapun yang diambil, saya yakin tidak ada orang yang puas seratus persen, apapun sikap kita. Tapi paling tidak ini selesai pada saatnya,” kata Patrialis usai menghadiri pelantikan

JAKSA Sambungan dari Hal 1 peneliti, sudah tak ada lagi,” terang Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) Marwan Effendy seusai salat Jumat di Masjid Baitul Adli Kejagung, kemarin (20/11). Menurut dia, dalam pasal 12 e UU Pemberantasan Tipikor yang disangkakan, rumusannya tidak hanya menguntungkan diri sendiri. “Yang diuntungkan bukan hanya diri sendiri, ada juga orang lain,” kata Marwan. Meski tidak menyebut detil siapa orang lain yang dimak sud, namun itu bisa menyelesaikan persoalan missing link.“Jadi dengan adanya orang lain ini, bisa saja masalah missing link yang katanya tidak sampai (ke pimpinan KPK), bisa diputus di situ,” urai mantan kepala Kejaksaan Tinggi Jatim.Mar wan mengingatkan, Chandra dan Bibit tidak hanya dijerat dengan pasal 12 huruf (e) jo Pasal 15 UU Pemberantasan Tipikor. Namun juga dengan pasal 23 UU Pemberan tasan Tipikor jo pasal 421 KUHP ten tang penyalahgunaan wewenang. Selama ini, alur dana ke pimpinan KPK tersebut terputus karena Ari Muladi yang berperan sebagai kurir tidak menyerahkan secara lang sung ke Chandra dan Bibit. Kedua nya juga mengaku tidak mengenal Ari. Dana konon diserahkan melalui Ade Rahardja, deputi penindakan KPK. Menurut pengakuan Ari, uang tersebut masih melalui perantara Yulianto. Namun hingga kini sosok Yulianto tak kunjung ditemu kan.Marwan menjelaskan, dalam berkas perkara Chandra juga terda pat keterangan dari Ade Rahardja. “Kalau petunjuk dipenuhi semua, artinya peran Ade juga ada,” kata nya. Dalam forum raker dengan Ko misi III DPR, Jaksa Agung Hendarman Supandji menyatakan meminta penyidik kepolisian untuk meminta keterangan Ade Rahardja.Meski menyatakan missing link sudah tidak ada, jaksa belum menentukan berkas perkara P-21 (sempurna). Marwan mengatakan, pihaknya masih menunggu direktur penuntutan pada JAM Pidsus. “Nan ti dirtut yang punya kewenangan soal P-21. Marwan tak bisa neken (tandatangan) P-21,” kata pria kelahiran Lubuk Linggau itu.Saat ini, petunjuk yang sudah dipenuhi adalah berkas perkara milik Chan dra. Sementara berkas Bibit masih ada di tangan penyidik kepolisian setelah dikembalikan jaksa. Bagai mana dengan rekomendasi Tim

KE ARIZONA Sambungan dari Hal 1 Scottsdale sebagai konsultan pertanahan itu.Musim dingin bagi para manula bisa jadi sebuah siksa an. Sebab, mereka harus lebih ba nyak terkurung di rumah dan mem bersihkan salju. Karena itu, mereka pun lantas memilih berlibur ke wila yah selatan yang masih hangat. Ba nyak pilihan tempat berlibur di Arizona. Salah satunya yang terkenal adalah Scottsdale. Pemerintah ko ta yang berjarak sekitar 20 menit perjalanan dengan mobil dari ibu kota Arizona, Phoenix, itu pun me nyadari peluang tersebut. Berbagai objek wisata pun disiapkan di kota itu. Salah satunya adalah Old Town yang berlokasi di downtown di sisi tenggara Scottsdale, yang merupa kan distrik wisata. Pemandangan di kawasan terse but khas kota-kota Amerika pada masa wild west. Itu menunjukkan bahwa Arizona -terutama Scott sdale- adalah the most western American style. Pertokoan dengan koridor berplatform rendah dan pintu swing ganda. Bar-bar dengan alunan country live music khas cowboys terdengar mulai pagi sam pai lewat tengah malam.

Luwuk Post SABTU 21 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

nal dari kepolisian untuk mengikut kan media dalam persoalan ini,” jelas pensiunan polisi tersebut. Hal itu mengakibatkan langkah kepolisian tidak padu. “Seharusnya konsentrasi mereka itu kepada penyelesaian kasus Bibit-Chandra terlebih dahulu. Kalau begini bera kibat langkah polisi tidak beraturan,” ucap adik kelas Bibit Samad Rianto semasa di Akpol itu.Bambang me nambahkan bahwa pemanggilan media itu karena polisi memiliki koor dinasi yang buruk di lingkungan inter nalnya, utamanya Bareskrim dan fungsi lainnya. “Semacam ini juga menimbulkan keguncangankeguncangan dan gerak kepolisian jadi tidak padu,” ungkapnya.Gejala kriminalisasi pers semacam itu sebe narnya pernah beberapa kali ditun jukkan polisi. Salah satunya kasus yang melibatkan Irjen Sisno

Adiwinoto saat masih menjabat se bagai Kapolda Sulawesi Selatan. “Saya melihat kepolisian memang kurang memahami undang-undang pers. Ini karena kepolisian banyak tugas. Polisi seharusnya mengurusi pidana umum saja,” terangnya. Yang dia tahu, selama mengajar di PTIK polisi hanya banyak mempela jari hukum pidana saja. Sedangkan, persoalan lain yang diatur oleh un dang-undang khusus terabaikan. Sedangkan yang disisi lain kewe nangan polisi demikian besar, dan bisa menindak semua kejahatan. “Akibatnya polisi bertindak seperti manusia super yang bisa menindak segalanya,” ucapnya.Pemanggilan pimpinan redaksi Harian Kompas dan Seputar Indonesia oleh Mabes Polri juga memicu keprihatinan kala ngan parlemen. “Saya juga heran, kenapa polisi terus menimbun masa

lah baru,” ujar Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saefuddin,di kom plek parlemen, Senayan, Jakarta, kemarin (20/11).Dia menilai, lang kah pemanggilan tersebut seharus nya tak perlu dilakukan. “Sebaik nya, jangan menggaruk yang tidak gatal, sebab akan bisa menimbulkan iritasi baru,” tambahnya.Namun, karena sudah dilakukan, Lukman hanya berharap Polri bisa menjaga profesionalitasnya. Dalih polisi me lakukan pemanggilan karena ingin mengungkap tuntas persoalan Anggodo, harus dibuktikan. “Seka rang, saya berharap saja agar pe manggilan itu benar-benar sekedar meminta keterangan sebagai saksi, bukan dalam rangka mengkrimina lisasi media,” tandas politisi PPP ter sebut.Penyesalan senada juga disampaikan Ketua Dewan Perwa kilan Daerah (DPD) Irman Gusman.

Pos ke sana kemarin, ada dua orang berkulit hitam yang salat dan dua lainnya berzikir.Pemerintah Saudi mempertahankan masjid itu, tetapi tidak memfungsikannya. Di sana tidak ada tempat wudlu. Orang yang salat hanya memanfaat kan air minum botolan yang mereka bawa. Namun, sebagian orang menghidupkan masjid itu. Ada tiang mik di tempat imam. Juga ada ba

nyak Alquran. Sebuah lemari hitam setinggi dada orang dewasa berdiri di sudut kanan.Lokasi masjid terse but sebenarnya termasuk proyek pembangunan jamarat. Ketika itu masih berupa bukit. Alat-alat berat dikerahkan untuk membongkar bukit tersebut. Menurut cerita yang ber kembang, ketika pengerukan sam pai di lokasi masjid, alat-alat berat tak mampu menembusnya. Ditelitil

ah secara cermat.Pengerukan kemudian dilakukan secara hatihati. Akhirnya, ditemukan wujud masjid tanpa atap. Ukurannya kirakira 7 x 10 meter. Banyak orang menyebut, itu masjid jin. Bangunan itu dipertahankan sampai sekarang meski di sekelilingnya telah dibangun proyek jamarat yang megah. Dan, hanya masjid itu yang tidak digusur. (hq/ib)

Kwartir Nasional Gerakan Pramuka di Istana Kepresidenan, Jakarta, kemarin.Terhadap sikap Jaksa Agung, Patrialis berpendapat, suatu kasus bisa diajukan ke penga dilan jika cukup pembuktian. “Ka rena kalau tidak cukup pembuktian, kita menzalimi orang. Tapi kalau satu kasus ini cukup pembuktian, pro ses hukum ini harus jalan. Kalau tidak, jangan jalan,” ujar menteri asal Partai Amanat Nasional (PAN) itu.Patrialis mengatakan, laporan dan rekomendasi Tim Delapan sa ngat dihormati sebagai masukan bagi Kepolisian dan Kejaksaan. “Se karang diberikan kesempatan oleh presiden untuk didalami. Karena ha sil Tim Delapan kan sesuatu yang cukup baik juga di dalam sharing kasus ini,” kata Patrialis.

Dia menambahkan, pemerintah tidak bisa melarang timbulnya pro kontra di masyarakat. “Tapi kalau sudah diambil keputusan semua patuh. Itu saja yang penting, boleh pro kontra saat ini apapun alasan nya. Begitu sudah diputuskan teng! selesai, ya sudah,” katanya. Berlarutnya proses hukum kasus Bibit dan Chandra juga membuat Mahkamah Agung (MA) khawatir akan mendapat giliran menerima lemparan bola panas bila kasus tersebut dilimpahkan ke penga dilan. Keputusan apa pun yang di ambil hakim dipastikan akan me nimbulkan ketidakpuasan di ma syarakat. “Pengadilan itu serba salah, kalau dihukum terdakwa keberatan, tapi kalau dibebaskan jaksa protes dan mengira hakim

main mata,” ujar Ketua Muda Bidang Pengawasan MA Hatta Ali. Meski demikian, bila kasus tersebut pada akhirnya dilimpahkan ke pengadilan, Hatta menegaskan MA tidak akan ikut campur dalam perkara Bibit-Chandra, selama masih menjadi kewenangan pengadilan tingkat pertama dan banding. MA akan menyerahkan kepada ketua Pengadilan Negeri untuk memilih hakim yang akan menyidangkan kasus tersebut. “Biasanya, bila mendapatkan perkara yang rumit, banyak mengundang perhatian khalayak, serta diduga ada keterlibatan markus, ketua pengadilan pasti akan menjadi salah satu anggota majelis yang mengadili perkara tersebut,” terang Hatta. (sof/noe)

Delapan? Marwan enggan mengo mentarinya. Menurutnya, hal itu me nunggu Presiden yang akan membe rikan respon pada Senin (23/11) mendatang.Mantan Kapusdiklat Ke jagung itu membantah jika jaksa yang menyatakan petunjuk jaksa dipenuhi penyidik bertentangan de ngan rekomendasi Tim Delapan. Dia berargumen, berdasarkan undangundang, yang mempunyai otoritas menyatakan satu berkas perkara itu layak atau tidak diajukan ke pengadilan adalah penuntut umum. “Tidak ada di luar itu,” tegas Marwan.Di tempat terpisah, Mabes Polri juga segendang sepenarian dengan sikap Kejaksaan Agung. Berkas Bibit Samad Riyanto yang dikembalikan Kejagung agar diper baiki sudah selesai. “Tinggal disempurnakan saja,” kata Kadivhumas Irjen Nanan Soekarna usai salat Jumat di Mabes Polri kemarin. Mengapa tidak di SP3 saja sesuai anjuran Tim 8? Me nurut Nanan, keputusan itu belum diambil karena hasil rekomendasi masih dipelajari oleh staf ahli Kapol ri bidang hukum. “Jadi ini kan terpi sah, ada yang mempelajari reko mendasi dan ada yang penyidik,” katanya.Menurut alumnus terbaik Akpol 1978, hari ini Kapolri akan menghadap presiden SBY. “Saya tidak tahu apakah akan ada sikap baru disana. Yang jelas, berkas Pak Bibit masih disempurnakan,” kata nya.Secara terpisah, sejumlah pakar hukum pidana menyayang kan lemahnya konstruksi berpikir jaksa dalam kasus Chandra-Bibit. Pakar Hukum Pidana UI Rudy Satrio mengungkapkan, selama missing link itu tidak ditemukan, para jaksa akan sulit membuktikan di penga dilan.“Jalan berpikir seperti itu ter lalu dipaksakan,” ungkap Rudy tadi malam. Jaksa harus bekerja keras mencari hubungan antara Ari Muladi dengan pimpinan KPK. Senada, pakar hukum pidana UGM Eddy Hiariej mengungkapkan, per kara itu terlampau prematur. “Dalam pasal itu disebutkan bahwa peme rasan itu menguntungkan diri sen diri (Bibit dan Chandra). Sekarang buktinya dalam bentuk apa?” ucap nya.Dia menambahkan dalam pem buktian, para jaksa juga harus bisa membeber bukti bagaimana keter paksaan Anggoro Widjojo. “Bukti nya sampai sekarang Anggoro tidak pernah diperiksa dan muncul,” jelasnya.Soal ini, Kabareskrim Susno Duadji pernah mendatangi Anggoro di tempat persembunyian nya di Singapura. Meskipun, hal ter sebut menjadi perdebatan pelik di

publik, sebab sebelum pemeriksaan itu Anggoro telah dinyatakan buron kasus korupsi oleh KPK. Dimana sebagai penegak hukum, Susno berkewajiban menangkap.“Saya kira semua masyarakat tahu perso alan ini. Ini sudah jelas siapa yang berada di belakang semua ini. Ka lau kasus itu sampai tidak terbukti di pengadilan, sama halnya hakim mempermalukan jaksa dan polisi. Itu sebagai penilaian mereka tidak becus bekerja,” ucapnya.Analisis lain, kata Eddy, unsur pemerasan dalam pasal 12 e UU Pemberanta san Tipikor itu seharusnya menga kibatkan Anggoro secara psikis ter paksa dan tak punya pilihan untuk memberikan dana yang disebutsebut sampai ke pimpinan KPK. “Ini sangat sulit dibuktikan, sementara Anggoro sendiri tidak jelas kebera daannya,” ungkapnya.Persoalan lain lagi, kalau Anggoro tidak bisa dihadirkan, siapa nanti yang bisa mewakili perasaan Anggoro. Apa bila tenyata Anggodo bersaksi dalam kasus itu, pertanyaannya apakah seorang Anggodo bisa dika takan mewakili perasaan hati kakak nya. “Ini bukan persoalan gampang. Ini sangat sumir,” ucapnya. Eddy yakin para penasihat hukum KPK punya bukti-bukti yang bisa memba likkan tudingan para jaksa itu. Dalam menyidangkan kasus pemerasan di Pengadilan Tipikor, Jaksa KPK selalu berhasil mengha dirkan orang yang diperas ke per sidangan. Ini sebagai proses untuk meyakinkan hakim. Salah satu con tohnya, saat mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional Glen Yusuf yang mengaku diperas oleh jaksa Urip Tri Gunawan. Hal lain yang belum terungkap, kata dia, kapan para pimpinan KPK menghu bungi Anggodo agar pemintaan uangnya disampaikan kepada Anggoro, atau pimpinan KPK meng hubungi langsung Anggoro. TIM DELAPAN Kejaksaan Agung bakal berha dap-hadapan dengan rakyat. Itu terjadi jika rekomendasi Tim Delapan benar-benar tak dihiraukan. Sebab, Tim Delapan dibentuk sebagai tim verifikasi agar tidak ada distrust (ke tidakpercayaan) terhadap proses hukum Chandra-Bibit.“Kalau hasil nya tidak bisa diterima, mereka (Ke polisian dan Kejaksaan) yang akan menghadapi. Mereka yang akan berhadapan sendiri dengan publik,” kata anggota Tim Delapan Todung Mulya Lubis kepada Jawa Pos di Jakarta kemarin (20/11).Bola panas kasus Bibit dan Chandra, kata To dung, saat ini berada di tangan Pre

siden SBY, Polri, dan Kejaksaan Agung. Kalau mereka tidak mengi kuti rekomendasi, mereka sendiri yang akan mendapat sasaran ke tidakpercayaan masyarakat. Se bab, Tim Delapan sudah meram pungkan tugasnya. “Kami sudah memverifikasi secara obyektif,” ka ta advokat senior itu.Seperti diwar takan, Jaksa Agung Hendarman Supandji dalam rapat gabungan KPK, Polri, dan Kejaksaan Agung di komisi III DPR RI Kamis (19/11) lalu mengatakan, bahwa rekomen dasi Tim Delapan tidak harus diikuti. “Selama ini yang bilang alat bukti kurang, ada missing link, itu kan rekomendasi Tim Delapan. Selama ini yang ngomong kan Tim Delapan. Jaksa belum pernah ngomong, pe nuntut belum pernah ngomong,” kata Hendarman saat itu.Selain itu, dia menuding Tim Delapan tidak kon sisten. Tim pimpinan Adnan Buyung Nasution itu merekomendasikan Polri mengeluarkan SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan) atau Kejaksaan mengeluarkan SKPP (Surat Ketetapan Penghen tian Penuntutan) dan deponering. Padahal, kata Hendarman, SKPP dan SP3 dikeluarkan apabila tidak cukup alat bukti, sementara depo nering dikeluarkan apabila alat bukti cukup tapi kasus dihentikan karena menyangkut kepentingan masyara kat banyak.Nah, SKPP dan SP3 ber tentangan dengan deponering. “Bagaimana mungkin Tim Delapan mengatakan alat bukti kurang pada saat yang sama mengatakan alat bukti cukup karena itu harus depo nering,” katanya.Menanggapi itu, Todung mengatakan Tim Delapan hanya memberi alternatif. Tim me mang mengatakan bahwa alat bukti kurang. Ada yang tidak nyambung antara Ari Muladi sebagai kurir duit suap ke Bibit dan Chandra. Ari menyatakan bahwa dia menyerah kan dana tersebut ke Yulianto yang berjanji bakal menyerahkan ke Bibit dan Chandra. Karena itu harus SP3 atau SKPP.Namun, kata To dung, apabila Kejaksaan kadung menganggap alat bukti cukup dan lengkap untuk dilimpahkan ke pe ngadilan, lebih baik diberi depo nering. Itu agar kasus tersebut tak berlanjut ke pengadilan. “Ini pilihan untuk kejaksaan,” katanya.Todung mengaku tak bisa berbuat banyak apabila Jaksa, Polri, dan SBY me nyatakan menolak mengikuti reko mendasi. Sebab, tugas mereka su dah selesai dengan munculnya re komen dasi. Masa kerja Tim Delapan pun sudah berakhir. “Tim Delapan sudah selesai,” katanya. (fal/aga/rdl/git/iro)

Yang ingin nuansa hiburan modern bisa mengunjungi distrik hi buran di timur laut. Pengembangan kota Scottsdale memang dibagi beberapa distrik. Selain dua distrik tersebut, ada distrik bisnis di bagian tengah sisi timur, distrik seni di sisi barat daya, dan distrik perbelanja an di barat laut. Di distrik terakhir itulah terdapat fashion square. Kehidupan di distrik hiburan (entertainment district) rasanya tidak pernah mati. Tempat-tempat hang out bertebaran di distrik tersebut. Banyak restoran dan kelab malam yang menyajikan live music, ter utama pada akhir pekan. Juga ba nyak tersedia bar-bar untuk nonton bareng pertandingan olahraga khas Amerika, American football, yang mirip rugby itu.Berkeliling kota Scottsdale bisa ditempuh dengan menumpang bus kota gratis yang disebut trolley. Trolley tersebut tiba dan berangkat di setiap halte 15 menit sekali. Selain gratis, yang unik dari trolley itu adalah interiornya yang dibuat khas western kuno. Bangku panjang dari kayu menem pel di dinding trolley dengan tiangtiang berukir. “We are going to Old Town (Kami menuju Old Town),” ja wab pengemudi yang sepertinya keturunan Amerika Latin saat Jawa Pos hendak naik trolley di halte de pan fashion square.

Yang paling ditunggu warga kota Scottsdale adalah Scottsdale Artwalk yang rutin diadakan setiap Kamis malam. Saat itulah jalan-jalan di downtown berubah menjadi sanggar seni. Seniman beneran atau yang sekadar dadakan me nampilkan karyanya dan memajang di jalan-jalan tersebut.Ada yang se kadar corat-coret membuat lukisan sekenanya. Ada pula grup band yang serius tampil dengan perala tan lengkap. Atau pengamen tung gal yang memainkan gitar di koridor pertokoan. Salah satunya adalah Miquel Gomez, yang mengaku keturunan Indian. Lelaki berambut gondrong terse but asyik bernyanyi dengan iringan gitar tunggalnya, tanpa memedu likan apakah orang-orang yang lewat suka atau tidak. Salah satu lagu yang sempat dinyanyikan ada lah Change the World’-nya Eric Clapton. “I like him very much (saya sangat menyukainya),” jawabnya ketika ditanya soal lagu dan penya nyi itu.Dengan sangat senang hati, dia pun menyanyikan lagu Eric Clapton lainnya, Tears in Heaven, yang diminta Jawa Pos. Gomez makin bersemangat menyanyikan lagu tersebut ketika Jawa Pos mengikutinya bernyanyi. “Good!,” komentarnya.Bukan sekadar me muji, dia juga memberikan CD

rekaman lagu-lagunya secara gratis. Dia juga memberikan CD yang sama kepada seorang gadis bule yang kebetulan lewat saat “jam session” antara pengamen Indian itu dan Jawa Pos berlangsung. Meski sebenarnya CD tersebut diberikan secara gratis, beberapa orang yang mendapatkannya memberi USD 5 (sekitar Rp 45 ribu). Berposisi di daerah subtropis membuat sebagian besar wilayah Arizona adalah gabungan gurun dan pegunungan. Gurun adalah habitat bagi berbagai jenis kaktus dari yang kecil sampai yang tingginya bermeter-meter. Jika ingin mengamati ragam kaktus itu, kita bisa berkunjung ke Desert Botanical Garden. Lokasinya di dekat perbukitan yang dikenal sebagai camel back karena memang bentuknya mirip punggung onta. Tidak ada trolley dengan rute ke tempat itu. Pilihannya adalah taksi. “Di sini, kalau tidak memiliki mobil, memang susah. Ke manamana harus pakai taksi, kecuali kalau hanya putar-putar di dalam kota yang bisa menggunakan trolley,” tambah Ananda.Ratusan jenis kaktus dari berbagai tempat di dunia menjadi koleksi taman tersebut. Yang menarik, taman botani itu bukan dikelola pemerintah, namun sebuah yayasan.(**)

15

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

“Ini sekali lagi menjadi bahan ujian kehidupan demokrasi di Indonesia, apalagi yang saya dengar yang melaporkan itu Anggodo,” katanya. Menurut dia, seharusnya kalau pun ada persoalan dengan media dicari penyelesaian dengan meng gunakan UU Pers. Ada mekanisme hak jawab maupun pelaporan ke dewan pers. “Saya juga tidak tahu, kenapa polisi juga mau memproses nya, makin menguatkan saja duga an kalau ada sesuatu di tubuh polri saat ini,” pungkasnya.Kemarin, sekitar 50 jurnalis yang tergabung dalam Poros wartawan Jakarta ber demo di depan Mabes Polri. Mereka meletakkan kartu identitas peliputan di pintu gerbang dan menggantung kan kamera sebagai bentuk boikot. “Polisi menjadi antek Anggodo, ha nya karena laporan Anggodo media dipanggil,” teriak Zul Sikumbang salah satu koordinator aksi. Kadiv humas Nanan Soekarna tak ingin demo itu memanas. Dengan berjalan kaki, Nanan mendatangi pengunjuk rasa. “Kawan-kawan ini salah per

sepsi. Kami memanggil media itu justru agar bisa menjerat Anggodo sebagai tersangka. Jadi, plis, bantu kami,” kata Nanan dengan megaphone di tengah-tengah massa aksi.Menurut Nanan, pemanggilan itu bukan untuk mengkriminalkan pers. “Justru kami minta bantuan agar kasus ini cepat selesai,” kata nya. Dalam pemeriksaan, jika ada hal yang rahasia wartawan boleh menolak menjawab. “Datang saja, kalau memang pertanyaannya ra hasia ya tidak usah dijawab.Kalau tidak salah kenapa takut datang,” katanya.Kemarin Redaktur Pelaksana Harian Seputar Indonesia Nevi Hetharia datang memenuhi panggilan. “Saya ditanya empat pertanyaan. Hanya satu soal berita tanggal 4 November terkait reka man yang diputar di MK,” kata Nevi.Dalam surat yang diterima Nevi, panggilan itu memang terkait dengan Anggodo Wijoyo. Dalam suratnya, Bareskrim Polri menye but dua rujukan terkait pemanggilan Kompas. Pertama, laporan polisi

No. Pol.: LP/631/X/2009/Bareskrim tanggal 30 Oktober 2009 tentang dugaan telah terjadi tindak pidana Penyalahgunaan wewenang, pen cemaran nama baik dan fitnah se bagaimana dimaksud dalam pasal 421 KUHP jo 310 KUHP jo 311 KUHP. Diduga ini merupakan lapo ran Anggodo Widjojo, karena pada tanggal 30 Oktober lalu, Anggodo melaporkan KPK terkait beredarnya transkrip rekaman.Kedua, laporan polisi No. Pol. : LP/637/XI/2009/ Bareskrim tanggal 2 November 2009 tentang dugaan telah terjadi tindak pidana penyalahgunaan we wenang dan penyadapan melalui media elektronik sebagaimana dimaksud dalam pasal 421 KUHP jo Pasal19 ayat (2) UU No 18 Tahun 2003 tentang Advokat jo Pasal 47 UURl No.II Tahun 2008 tentang ITE. Diduga laporan ini merupakan laporan Bonaran Situmeang dan Kong res Advokat Indonesia (KAI). Redaktur Pelaksana Kompas Budiman Tanuredjo juga da tang. “Saya tadi ditanya sambil ngopingo pi,” katanya.(rdl/git/dyn/iro)

ANEH TAPI NYATA

Asuhan di Kota Palu. Setelah mela kukan pencarian, Rahmat kemu dian mendapat informasi kalau di Desa Marawola, ada orang yang berniat menjual kambingnya. Spon tan, pegawai di STMIK Adhi Guna itu, langsung meluncur ke Mara wola.Awalnya, Rahmat tidak me merhatikan tulisan di bagian perut kambing tersebut. Rahmat, menga ku hanya memerhatikan fisik kambing yang disesuaikan dengan harga yang diberikan oleh pemilik kambing. Namun, tiba-tiba goresan bulu putih di tubuh kambing itu, cu kup menarik perhatian Rahmat. Se telah dipandangnya dengan sak sama dan dari jarak dekat, Rahmat baru sadar, kalau bulu yang ber warna putih di bagian perut kam bing, bertuliskan lafaz Allah dalam bentuk huruf Arab.“Awalnya pemi lik kambing tersebut tidak menya dari bahwa pada tubuh kambing ter sebut bertuliskan lafaz Allah,”kata

Rahmat. Yang menarik, setelah mengeta hui adanya tulisan Allah di bagian perut kambing yang hendak dijual nya, tiba-tiba sang pemilik langsung menaikkan harga kambing yang telah ditawar Rahmat itu. Awalnya, Rahmat merasa keberatan, namun karena tertarik dengan kaligrafi yang ada di perut kambing itu, Rahmat tetap mengikuti kemauan sang pemilik Kambing yang menaik kan harga jual kambing berjenis ke lamin jantan itu.“Kebetulan uang yang saya bawa masih cukup un tuk bisa mendapatkan kambing itu dan empat ekor lagi, walaupun sempat menawar, tetapi saya lang sung putuskan untuk membeli kam bing tersebut dan nantinya akan dija dikan hewan kurban saat Idhul Adha nantinya,”tandas Rahmat yang enggan merinci nominal uang yang dikeluarkannya untuk menda patkan kambing unik tersebut.(cr6/jpnn)

tahun yang sama, Ismail dipindah kan menjadi Kepala Sub Dinas Lalu Lintas pada Dinas LLAJ tingkat I Sulteng dengan eselon III.b. Pada tahun 2001, Ismail Muid mu lai berkiprah di Kabupaten Banggai melalui surat keputusan Bupati Banggai No:821.23/04/2001 yang mengangkat dirinya sebagai asis ten tata praja pada Setwilda Kabu paten Banggai. Karir birokrasinya terus melonjak dan menjadi kepala BKD Kabupaten Banggai pada ta hun 2004. Bahkan, Ismail pernah menjalankan tiga tugas jabatan tertinggi di daerah sekaligus, yakni selain sebagai Kepala BKD, juga menjabat Plt.Sekda Banggai dan Plt Bupati Banggai pada tahun 2006. Ismail mencapai jabatan tertinggi di Kabupaten Banggai selaku Sekkab Banggai, dan akhirnya di tarik kembali oleh Gubernur SUlteng ke provinsi dengan menduduki jaba tan Kepala Badan Narkotika Sul teng di Palu. Jabatan BNK Sulteng tersebut, menjadi jabatan karir biro krasi terakhir Ismail sebelum ia me nutup usia.Banyak hal yang ia ting galkan dalam jejak aktivitasnya. Hal yang paling sering ia tekankan da lam berbagai pertemuan dan pembi naan pegawai negeri sipil, adalah

soal fungsi pegawai dalam pemerin tahan yang merupakan pelayan bagi masyarakat. Sehingga saat menjabat sebagai Ketua Korpri Ka bupaten Banggai, Ismail kerap me nekankan soal kedisplinan dan kesungguhan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Ia menekankan untuk tidak menjadikan jabatan atau posisi sebagai pega wai pemerintahan, sebagai raja yang harus dilayani,melainkan pe gawai negeri adalah pelayan yang harus memberikan pelayanan ke pada masyarakat hingga batas pa ling maksimal. Dengan begitu, kata dia, prinsip pelayanan kepada ma syarakat menjadi perhatian penuh setiap PNS yang ada di lingkungan pemerintahan.Sebagai “panglima” para PNS di Pemda Banggai pada saat itu, Ismail juga memahami be tapa para pegawai di Indonesia, khususnya di Kabupaten Banggai tidak seluruhnya bernasib baik. Ia menyadari banyak pegawai teru tama yang golongan rendah, tidak dapat mencapai kehidupan yang layak. Maka khusus untuk Korpri Kabupaten Banggai sempat dijalan kan program untuk perumahan PNS. Dan itu hingga kini terus dilan jutkan.(tim/bersambung)

tinggi (yang belum menjadi guru) memiliki kesempatan untuk ikut program tersebut. “Supaya, mereka bisa menjadi guru yang diperhitung kan kualifikasinya,” imbuh pejabat yang baru saja meraih gelar doktor itu. Karena itu, kata Baedhowi, pihak nya bakal mengajukan kuota terse but kepada Dikti. Untuk itu, membu tuhkan komitmen pemerintah da erah. “Karena kalau guru prajaba tan nggak ada jaminan diangkat jadi PNS, akan mengundang masalah baru dikemudian hari,” terangnya. Karena itu, PMPTK meminta supaya ada kuota yang proporsional untuk guru dalam jabatan dan pra jaba tan.Sebagai awal dimulainya program itu, Dikti bisa mendahulukan guru dalam jabatan. Meski demikian,

guru pra jabatan juga wajib menda pat perhatian. “Karena jangan sampai ada diskriminasi. Supaya mereka bisa segera diangkat jadi PNS sekaligus mendapat sertifikat pendidik,” terangnya. Baedhowi menambahkan, kebu tuhan guru pada masa mendatang cukup banyak. Sebab, diprediksi kan tiap tahun ada sekitar 50 ribu guru pensiun. Hingga 2014, diperkirakan ada sekitar 700 ribu guru pensiun. Untuk memenuhi kebutuhan itu, perekrutan tenaga pendidik diperlukan. Dengan catatan, tidak sembarang pendidik. Mereka yang boleh diangkat adalah yang memenuhi kualifikasi pendidik. Salah satunya, ikut pendidikan profesi dan mengantongi sertifikat pendidik. (kit)

kan sidak,” tuturnya.Terhadap kinerja pegawai yang seperti itu, menurut Menkeu, dia tidak segansegan melakukan pemecatan. Dan ini sudah dibukti kan sejak 2005 sampai sekarang. Di mana sudah ribuan pegawai yang dipecat.

“Makanya minta to long, kalau kete mu dengan staf keuangan di ba wah Depkeudidaerahyangmacam-macam laporkan ke saya. Akan saya tindak, mulai penu runan pangkat sampai pemecatan. Saya tidak main-main dengan ini,” pungkasnya. (esy/JPNN)

Sambungan dari Hal 1 tepatnya di Sekolah Tinggi Manaje men Informatika dan Komputer (STMIK) Adhi Guna. Kambing terse but dibeli oleh Rahmat, di Desa Marawola Kabupaten Sigi. Rahmat, mengatakan, bahwa kambing ter sebut dibelinya Selasa (16/11) di Desa Marawola. Untuk diberikan kepada Panti Asuhan. Tujuannya, kambing itu akan dijadikan hewan kurban pada saat lebaran Idhul Adha pecan depan.“Rencananya kambing itu akan berikan kepada Panti Asuhan jelang lebaran nanti. namun kami masih mencari panti asuhan yang akan di berikan ban tuan tersebut,” katanya. Rahmat, menceritakan awalnya ia ditugasi dari pihak pimpinan STMIK, untuk mencari kambing yang akan disumbangkan ke Panti

JEJAK-JEJAK ISMAIL Sambungan dari Hal 1 1982.Selanjutnya Ismail meraih gelar SH di jurusan hukum interna sional pada Universitas Hasanudin Ujung Padang pada tahun 1985, dan melanjutkan study pascasar jana jurusan magister administrasi publik di Universitas Hasanudin Ujung Pandang pada tahun 2002. Ismail Pertama kali terangkat men jadi pegawai negeri sipil pada tahun 1986 dengan pangkat/golongan III/ a hingga meraih pangkat terakhir nya selaku Pembina Utama Muda IV/c pada tahun 2005 silam. Ismail mengawali perjalanan karir biro krasinya sebagai Kepala Seksi Hu kum dan Perundang-Undangan pada Dinas Pendapatan tingkat I Sulteng, dengan eselon IV.b pada tahun 1988. Kemudian naik menjadi Kepala Bagian Kelembagaan pada biro organisasi Setwilda Sulteng dengan eselon IV.a pada tahun 1991.Tidak lama kemudian, Guber nur Sulteng mengangkat Ismail men jadi kepala bagian pemeliharaan pada biro perlengkapan Setwilda Sulteng pada tahun 1996. Dan pada

GURU Sambungan dari Hal 1 sertifikasi yang diutamakan berda sarkan masa kerja guru. “Yang muda kurang mendapat kesempa tan karena masa kerja belum meme nuhi syarat,” terang Baedhowi di sela-sela acara Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Guru tingkat na sional di Jakarta, kemarin (20/11). Namun, kata dia, dengan dibuka nya pendidikan profesi memberi peluang kepada guru-guru muda maupun bagi mereka yang berpres tasi. “Inilah yang kami usulkan ke Dikti,” ujarnya. Nantinya, guru pra jabatan seperti guru yang mengajar di kelas maupun lulusan perguruan

DEPKEU Sambungan dari Hal 1 Padahal saya sudah minta mereka hati-hati karena KPK akan melaku

PDT Prioritaskan kawasan Indonesia Timur JAKARTA-Demam program kerja seratus hari juga menjangkit Kemen terian Negara Pembangu nan Daerah Tertinggal (PDT). Kementerian pimpi nan Helmy Faisal Zaini itu bakal menggarap kawasan Indonesia Timur lebih intensif. Sebab, kawasan terse but lebih sarat daerah terting gal daripada kawasan lain nya. Politisi Partai Kebang kitan Bangsa itu mengata kan, sebanyak 123 kabu paten tertinggal berada di Indonesia Timur. Jumlah tersebut merupa kan 62 persen dari total daerah tertinggal seluruh Indonesia. “Keberadaan nya memang menyebar. Tapi sebagian besar ada di kawasan tersebut,” kata Helmy di Jakarta kemarin (20/11). Karena itu, Helmy bakal

lebih sering melakukan kunjungan ke daerahdaerah tertinggal di kawa san Indonesia timur. Meski begitu, bukan ber arti desa tertinggal di ka wasan barat Indonesia dan kawasan lainnya tak bakal digarap. Kata Helmy, sejumlah terobosan mulai disusun. Mulai dari meningkatkan koordinasi antardeparte men hingga program be dah desa melalui kerja sa ma dengan pihak swas ta. Tahun ini, program per cepatan pembangunan daerah tertinggal dila kukan di 105 kabupaten di 28 provinsi. “Yakni dengan mening katkan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyara kat, yang akhirnya diharap kan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejah teraan masyarakat,” kata suksesor Lukman Edi yang

sama-sama berasal dari PKB ini. Selain itu, kata Helmy, pihaknya juga akan mem benahi daerah di wilayah perbatasan. Daerah perbatasan me nyimpan potensi besar. Terutama masalah politik, keamanan, dan sosial. Ke hidupan masyarakat pun sangat khas. Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan de partemen lain terkait pela yanan dan fasilitas pemba ngunan kawasan terting gal seperti Depdiknas, Depnaketrans, Depag, Dep.PU, Kadin dan bebe rapa departemen lain. “Dengan Depdiknas kami akan merumuskan for mula pendidikan kejuruan daerah tertinggal, dengan Depnakertrans juga akan dirumuskan pembukaan lahan baru bagi trans migrasi,” katanya.(aga)



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.