LUWUK POST | SELASA, 08 DESEMBER 2009

Page 1

NOMOR 0698 Harga Rp. 3.000,-

SELASA, 08 DESEMBER 2009

Krisdayanti

Akui Ada Raul Lemos di Bali ISU Krisdayanti (KD) menikah diamdiam di Bali dengan pria beristri, Raul Lemos, masih hangat diper-bincangkan. KD tak pernah membantah dengan tegas. Kali ini, dia mengakui saat itu di Bali memang ada Raul. “ S a y a p u n y a kewajiban, ada proyek di Bali. Mungkin waktu itu (Raul) di Bali juga. Tapi shownya bukan untuk dia. Kita di sana sendirisendiri kok,” kata

foto : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS

RAKOR POLHUKAM : Menkopolhukam Djoko Suyanto, saat jumpa pers usai rapat koordinasi bidang politik, hukum & keamanan (polhukam) di gedung kementrian bidang polhukam, Jakarta, kemarin. Hadir pula, Panglima TNI DJoko Santoso, Kapolri Bambang Hendarso Danuri, Kepala BIN Sutanto & Jaksa Agung Hendarman Supanji. Menkopolhukam mengatakan, tidak ada perubahan status keamanan menjelang, saat dan setelah aksi memperingati Hari Antikorupsi sedunia pada 9 Desember 2009.

Siaga 9 Desember, Tentara Dikerahkan

JAKARTA-Pemerintahan SBY tampaknya tak ingin ambil risiko sekecil apapun menghadapi demo besar anti korupsi besok pagi (09/12). TNI disiagakan membantu polisi mengamankan lokasi aksi di Monumen Nasional, Jakarta. Prosedur

Maruarar Sirait Bersitegang dengan Idrus Marham

UNAS

Siswa Curang Tak Bisa Mengulang JAKARTA - Tak semua siswa dapat mengikuti ujian nasional (unas) ulang. Kecuali, bagi siswa yang tidak lulus ujian dan nilainya dibawah standar rata-rata minimum 5,5. Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP) telah menetapkan kriteria peserta ujian tersebut. Tak hanya itu, siswa yang terbukti curang saat pelaksanaan unas itu tak bakal mendapat kesempatan mengikuti ujian tersebut. Ketua BSNP Djemari Mardapi mengatakan, ada beberapa syarat peserta unas ulang. Yaitu, nilai rata-ratanya dibawah 5,5 atau dengan demikian praktis tidak lulus unas dan telah didaftarkan sekolahnya. Belum pasti, kata Djemari, siswa mengulang seluruh mata pelajaran yang diujikan. ”Bisa jadi mata pelajaran yang jeblok hanya tertentu saja karena nilainya dibawah 5,5. Maka, ya

KPK Diminta Jadi Wasit

JAKARTA - Pansus angket Century harus dikontrol oleh semua pihak. Mereka kemarin (7/12) menandatangani kontrak politik untuk bekerja secara transparan kepada publik. Kontrak itu disodorkan para mahasiswa. Saat teken kontrak tersebut, sesama anggota pansus bersitegang. Para inisiator

JAKARTA Skandal Bank Century menjadi garapan bareng lembaga penegak hukum. Tiga lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi, Kejaksaan Agung, dan Kepolisian plus Pansus Angket dari DPR, ”mengeroyok” kasus itu. Namun, banyak kalangan menilai hanya KPK yang paling tepat

Baca : pansus....Hal 15

Baca : kpk....Hal 15

Komnas HAM Siapkan Rekomendasi Reformasi JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyikapi kian banyaknya laporan

Wanita Iran

Simpan SS di Botol Hairspray

Dua Hakim

Diseret ke Majelis Kehormatan

INTERMEZZO

TANGERANG - Keterlibatan warga Iran dalam peredaran narkoba di tanah air menjadi tren saat ini. Seorang perempuan Iran berinisial KM, 51, kemarin (6/12) tertangkap

Baca : wanita....Hal 15 foto : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS

DALAM TABUNG OKSIGEN : Petugas Bea dan Cukai berhasil menyita barang bukti shabu kristal bening dengan berat 1681 gram di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, kemarin.

publik terkait kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Dalam waktu dekat, Komnas HAM akan menyusun rekomendasi terkait kinerja polisi. Komnas HAM menilai, dalam beberapa waktu ini polisi kerap melakukan tindakan

Baca : polisi....Hal 15

DANA BOS

Minta Pencairan Dimajukan

JAKARTA - Sejumlah daerah meminta agar pemerintah memajukan pencairan biaya operasional sekolah (BOS) pada awal 2010. Sebab, berdasarkan pengalaman tahun ini, dana tersebut terlambat cair. Tak urung, sekolah dibikin kelimpungan mencari dana talangan untuk menutup biaya operasional tersebut. Ketua DPD Komite III Sulistyo mengatakan, dana BOS merupakan satu-satunya biaya operasional pendidikan. Praktis, kata Sulistyo, sekolah amat bergantung dengan bantuan tersebut. ”Kalau keluarnya macet, sekolah dapat biaya darimana,”

Baca : minta....Hal 15

Upaya Freedom Faithnet Global Memecahkan Rekor Dunia Menyalakan Lampion

Beri Semangat agar Indonesia Berani Bermimpi

Freedom Faithnet Global memecahkan rekor dunia menyalakan lampion. Merengkuh rekor itu tak mudah. Mereka harus memutar otak untuk memenuhi syarat yang diajukan lembaga rekor dunia itu. Bagaimana cerita keberhasilan mereka? AGUNG PUTU I, Jakarta

S

abtu malam lalu (5/12), dome di Pantai Karnaval, Ancol, penuh sesak oleh manusia. Tribun penonton dan lantai utama depan panggung dipadati para anggota Freedom Faithnet Global (FFG), sebuah komunitas yang fokus pada pengembangan diri serta selalu mengajarkan berpikir optimistis dan positif. Para anggota datang dari 35 negara dengan

berbagai latar belakang. Ada yang hanya ibu rumah tangga, pengusaha, hingga politisi. Mantan Menteri BUMN Sugiharto ikut datang sebagai anggota. “Kami tidak membatasi keanggotaan dari kalangan tertentu,” kata Co-Founder FFG Onggy Hianata saat ditemui di sela-sela acara. Sekitar pukul 22.00 sejumlah panitia membawa masuk kotak besar berisi lampion. Lampion itu terbuat dari kertas tipis, setipis kertas layanglayang. Lampion yang dilipat itu diletakkan dalam bungkusan plastik bening. “Kami datangkan 10 ribu lampion langsung dari Tiongkok,” kata Koordinator Humas Yamal Hasmanan. Lampion pun dibagikan kepada tujuh ribu anggota. Setiap anggota kebagian satu hingga dua lampion. Oleh mereka, lampion-lampion itu

Baca : beri...Hal 15 Penghargaan MURI

foto: FEDRIK TARIGAN/INDOPOS

Kampanye Manusia tanpa Wajah

A

da yang lain di Oxford Street, pusat Kota London, dua hari terakhir ini. Seniman jalanan yang berbusana hijau dengan muka tertutup lalu lalang di kawasan belanja paling populer di Inggris dan Eropa tersebut. Memakai penutup kepala putih dan sepatu bot warna merah, manusia hijau tanpa muka itu berkampanye agar orang ramairamai datang ke kawasan tersebut untuk berbelanja menjelang Natal. Oxford Street, mirip dengan kawasan Champs-Élysées di Paris, Prancis, merupakan surga dan pusat belanja. Entah tak peduli atau karena sudah berbelanja banyak, orang tak memedulikan kehadiran manusia hijau yang berpayung itu. Atau, barangkali, mereka merasa si manusia hijau itu kurang kerjaan. (AFP)

email : redaksi@luwukpost.info

C M Y K

Polisi Paling Sering Langgar HAM

Baca : siswa....Hal 15

Baca : DISERET....Hal 15

Baca : SIAGA....Hal 15

Pansus Teken Kontrak

Baca : akui....Hal 15

JAKARTA - Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY) hari ini akan menggelar sidang Majelis Kehormatan Hakim guna mendengarkan pembelaan dari dua hakim yang diusulkan untuk diberhentikan dengan tidak hormat. Dua hakim tersebut diseret ke Majelis Kehormatan karena diduga menerima pemberian dari pihak beperkara. “(Hakim) yang satu sudah menerima, yang satu baru minta tapi belum terima,” ujar Juru Bicara Mahkamah Agung Hatta Ali ketika dihubungi wartawan kemarin (7/12). Dua orang hakim yang disidang hari ini berasal dari Pengadilan Negeri Rantauprapat, Sumatera Utara, dan Pengadilan Negeri Sungai Penuh, Jambi. Hakim berinisial AS dari Rantauprapat diusulkan MA ke MKH karena dilaporkan menerima uang Rp 30 juta dari keluarga korban yang meminta vonis

ini istimewa karena tugas pokok pengamanan demonstrasi lazimnya hanya dipegang oleh polisi di wilayah setempat. ”Belum sampai siaga satu, tapi tentara kita minta siaga di

Info Berlangganan Koran dan Iklan : (0461) 325447 Faksmili : (0461) 32507

C M Y K


LUWUK POST | SELASA, 8 DESEMBER 2009 | HALAMAN 2

Fuad Muid Ingin Gandeng Amir S Lagonah PAGIMANA – Satu-satunya jago paling difavoritkan masyarakat Pagimana dalam Pilkada 2011, Drs Fuad Muid MM, ternyata mengidamkan dapat berpasa ngan dengan Ir. Amir S Lagonah yang bi asa akrab disapa Om Ote. Di mata Fuad, Amir merupakan figur yang berasal dari kalangan independen dan tidak perlu dira gukan lagi kemampuan memimpinnya. Senin (7/12) kepada Luwuk Post, Fuad Muid mengungkapkan hingga kemarin belum punya pilihan akan berdampingan dengan siapa. “Saat ini saya masih se dang melihat-lihat siapa yang akan menjadi partner saya. Apakah harus yang berasal dari kalangan partai politik ataukah saya harus mengambil yang independen,” ungkapnya. Namun Fuad juga mengatakan, apa bila dirinya harus memilih pendamping yang berasal dari kalangan independen, maka ia ingin berdampingan dengan Ir Amir S Lagonah.“Saya berkeinginan besar terhadap Ir Amir S Lagonah. Sebab beliau tidak perlu diragukan lagi kemampuan memimpinnya. Bagi saya beliau paling pas menjadi pilihan di luar partai,” sam bung Fuad. Se mentara, salah seorang warga Pagimana yang tidak bersedia di ungkap identitasnya mengatakan, co cok sekali jika Om Fuad berpasangan dengan Om Ote. Ala sannya, Om Ote juga me rakyat sebagaima na Om Fuad. Warga di Kecamatan Pagima na rata-rata mengenal betul siapa Om Ote. Di tengah warga Pagimana, Om Ote di kenal sebagai sosok yang sangat merak yat. Om Ote tidak pernah segan bergaul dengan kalangan mana saja. Termasuk kal angan kurang beruntung seperti warga miskin. Karena itu Om Ote dinilai paling pantas mendampingi Om Fuad maju da lam Pilkada 2011 sebagai pasangan. (anto)

JEMBATAN : Beberapa jembatan di kecamatan Bunta sudah tidak layak pakai. Salah satu jembatan darurat yang terbuat dari pohon kepala rontok. Akibatnya, menghambat transportasi ke arah Provinsi Sulteng. tampak jembatan di desa konisisi yang nyaris rontok. (foto dok Luwuk Post)

Gempar Pagimana Gelar Khitanan Massal PAGIMANA – Sekitar 97 orang anak yang berasal dari beberapa desa se Keca matan Pagimana, disunat secara massal, Senin (7/12) kemarin. Acara sunatan mas sal digelar Generasi Muda Peduli Pagi mana 2000 (Gempar). Sebelum pelaksa naan sunatan massal yang dipusatkan di Puskesmas Pagimana, sekitar 97 orang anak lebih dulu dilakukan mandi Imam di sungai Desa Lambangan. Usai mandi Imam, anak yang akan di khitan diarak dari sungai Desa Lam bangan menggunakan puluhan kenda raan roda dua dan puluhan bentor me nuju Tribun 12 Pebruari Pagimana. Di tempat tersebut, anak-anak disambut tarian Cakalele oleh pemangku adat

setempat. Kegiatan khitanan massal dihadiri Camat Pagimana Marto S Djaafar SSos, KUPT Dikpora Kecamatan Pagimana Na ser Latekeng SPd, staf KUA Abd Halik Samali SAg, Kepala Puskesmas Pagima na Yancen Gayoh, Danramil 1308 Pagima na serta tokoh agama maupun tokoh ma syarakat. Kegiatan yang diprakarsai Gempar tersebut meriah berkat kehadiran masyarakat setempat yang memadati lokasi khitan massal. Hadir juga generasi muda yang merupakan gabungan beberapa alumni SMP/SMU Negeri I Pagimana tahun 2000/2003. Antara lain Herdianto Djiada

SPi sebagai ketua, H Moh Fahcri Saeng SH wakil ketua, dan sekretaris Sukarno Abby SST menyem patkan diri untuk membacakan naskah deklarasi serta menandatangani berita acara khitan massal disaksikan langsung oleh Camat Pagimana. .Dalam sambutannya, Camat Pagima na Marto S Djaafar SSos mengatakan menyambut positif kegiatan tersebut. Ia juga menyatakan sangat memberi apresiasi terhadap generasi muda di Kecamatan Pagimana khususnya Gene rasi Muda Peduli Pagimana 2000 alias Gempar. Ia berharap kegiatan para pemu da juga mempelopori kegiatan keber sihan. (anto)

Panitia Pembentukan Nuhon Selatan Digelar BUNTA-Pembentukan panitia pemakaran Kecamatan Nuhon Selatan yang di laksanakan di Desa Saiti (6/12) kemarin, di hadiri dua anggota legislatif (aleg), Hasan Pilohima dan Irwanto Kulap dan seluru kepala desa, aparat nya serta tokoh agama, tokoh masyara kat, yang ikut memberikan dukungan untuk pemekaran Kecamatan Nuhon.

Guna membentuk Kecamatan baru, dengan salah satu alasan untuk men dekatkan pelayanan publik dan mem percepat tensi perkembangan ekonomi masyarakat Nuhon. Dalam pertemun tersebut, melahirkan panitia pembentu kan Kecamatan dan langsung memutus kan 10 nama-nama desa yang Ingin memisahkan dari Kecamatan Nuhon.

Termasuk di dalamnya 4 desa yang di huni oleh penduduk trans, menurut salah satu tokoh masyarakat yangg ikut dalam pembentukan panitia tersebut, menginginkan bila keputusan ibu kota Kecamatan nanti, sudah mulai di bicra kan, jangan sampai ada pro dan kontra di dalam rapat penempatan ibukota nan ti. (Amank)

SPESIALIS ALA T VIT AL D ARI SUKAB UMI ALAT VITAL DARI SUKABUMI

SPESIALIS TERAPI ALAT VITAL PALING SPEKTAKULER LANGSUNG BESAR & PANJANG DI TEMPAT TIDAK MENGGUNAKAN SUNTIK/SILIKON DIJAMIN TANPA EFEK SAMPING BEBAS PANTANGAN UNTUK SEMUA USIA, RAS DAN AGAMA (BERGARANSI). Anda punya keluhan seputar alat vital? Loyo, kecil dan kurang perkasa? Atau anda sudah bosan berobat kemana-mana belum mendapatkan hasil juga? Disini jawabannya?

NO. 1.

Disini jadi ajang pembuktian bagi yang kurang percaya, setengah percaya, yang masih ragu-ragu, yang mau coba-coba dan gagal berobat di tempat lain. Bukan sekedar janji-janji belaka tapi berdasarkan fakta dengan penanganan secara profesional paling aman. Cukup 1 kali berobat kemampuannya luar biasa !!! Dijamin JOSS !!!

-

-

2.

Langsung terbukti di tempat, menjadikan alat vital kuat, keras dan tahan lama. Sanggup melakukan hubungan secara berulang-ulang tanpa obat/doping. Mengobati lemah syahwat, impotensi, kencing manis (diabe tes), mengatasi disfungsi ereksi, loyo, kurang gairah, kembali perkasa. Silahkan memilih ukuran : panjang 15 cm diameter 3 cm, panjang 17 cm diameter 4 cm, panjang 20 cm diameter 5 cm. cukup 1 kali berobat keampuhannya luar biasa !!! Dan juga menangani masalah rumah tangga, ingin cepat dapat jodoh, penglarisan. Segala jenis usaha dagang. Raja pelet/pengasihan Banten Selatan : Aji Semar Mesem, Jala Sutera, Pelet Pemikat Sukma, Pelet Sihurung Pendung, dan pasang segala susuk: Susuk Banyu-banyu, susuk Emas, susuk Cahaya Rembulan, dll.

www.bisnis-tiketpesawat.com/ ?id=dira8379 Cari Sendiri Harga Yang Termurah Yang Anda Mau Dan DAPATKAN KOMISINYA

SEGERA GABUNG DENGAN KAMI

JASA BANGUNAN BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

HARI / TANGGAL

LOKASI PEMADAMAN

pusing, Akbar juga mengalami muntah-muntah. Pemeriksaan terhadap Akbar mulanya dilaku kan Puskesmas Desa Lobu. Akbar kemudian diberi ruju kan pemeriksaan ke RSUD Luwuk.Daeng Arifuddin berha rap pihak SDN Lobu bertang gung-jawab. Sebab peristiwa pemukulan terhadap Akbar terjadi saat jam belajar di sekolah. Ditemui terpisah, Kepala SDN Lobu Ahmad Sangkota SPd di kediamannya di Desa Pakowa menuturkan, peristiwa pemuku lan terhadap Akbar disayang kannya. Ahmad Sangkota juga mengatakan, saat peristiwa pemukulan terjadi, tidak ada satu pun guru sekolah yang mengetahuinya. Sebab saat itu semua guru sedang berada di kantor. Semen tara Ahmad Sangkota sendiri, mengaku saat itu sedang me ngikuti rapat di kecamatan.Ke pala SDN Lobu mengatakan, telah beberapa kali berupaya menyelesaikan persoalan terse but dengan pihak orang tua korban. “Namun dari pihak keluarga korban belum bisa kami temui karena orang tua korban masih dalam suasana panas hati,” tuturnya.Ahmad Sangkota juga mengatakan, pihaknya akan bertanggung-jawab terhadap terjadinya peristiwa tersebut. Realisasinya berupa me nanggung biaya pengobatan, biarpun tidak seluruhnya.“Perlu diketahui kami dari pihak se kolah tetap bertanggung-jawab dengan apa yang terjadi di sekolah sampai pada biaya pe ngobatan. Namun tidak harus keseluruhannya,” kata Ahmad Sangkota lagi. (anto)

Selasa, 08 / 12 / 2009 Desa Tontouan, Jl. Tg Jepara, Jl. P. Nias, Jl. P. Masalembo, Jl. P. Sulawesi, Jl. P. Jam 17.00 - 23.00 seram, Jl. P. Kalimantan, Jl. P. Karimun, Jl. Listrik Negara, Jl. Ikan Tuna, Jl. LumbaLumba 2, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Moh. Hatta, KM 5, BTN KM 5, komp. STM, KM 8, Ds. Bubung, Ds. Koyoan, Kec. Kintom s/d Kec. Batui, Jl. Samratulangi, Komp. Aspol, Jl. KH Dahlan, Jl. St. Hasanudin, Jl. Sutarjo, Komp. Pertokoan, Jl. C. Aminoto, Jl. Maleo & Jl. Datu Adam. Rabu, 09 / 12 / 2009 Jl. A Yani, Jl. Yos Sudarso, Jl. Marthadinata, Jl. U. Sumoharjo, Jolek Pante, Jl. Jend. Jam 17.00 - 23.00 Sudirman, Psr Simpong, Jl. P. Banggai, Jl. MT Haryono, Jl. K. Dewantoro, Jl. Tg Branjangan, Jl. Kartini, Jl. Tanjung Santigi, Jl. Taman Siswa, Jl. S. Parman, Kec. Pagimana, Kec. Luwuk Timur, Kec. Masama, Kec. Lamala, Jl. Rajawali, Jl. Garuda, Jl. Lompobatang, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. G. Colo, Jl. G. Merapi, Jl. D. Poso, Jl. Nyiur Atas & Bawah, Jl. P. Antasari, Psr Sentral, Jl. Datu Adam, Jl. Sutarjo, Jl. Wahid Hasyim, Jl. Ir. Soekarno, Jl. Adyaksa, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. S. Lambangan, Jl. KH. Dahlan, Jl. T. Sauna, Jl. S. Bunta, Jl. Imam Bonjol, Jalur Dua, Kilongan, BTN Nusagriya, BTN Muspratama, Bumi Beringin, BTN Pepabri, Ds. Awu, Ds. Leoknyo, Ds. Biak & Ds. Bunga. Luwuk, 08 Desember 2009

Demikian pemberitahuan, mohon maaf atas terganggunya pelayanan kami dan terima kasih.

HP. 0812 4533 5471 / 0857 5677 9995

Cek harga, Booking, Issued Tiket klik di :

PAGIMANA – Daeng Arifud din tidak dapat menutupi kema rahannya. Peristiwa pemukulan terhadap anaknya, Akbar Rifu din siswa SDN Lobu kelas 5 yang diduga dilakukan mantan Kepala SDN Lobu, belum me nyurutkan emosinya.Di kedia mannya, Jumat (4/12) Daeng Arifuddin mengatakan telah melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Pagimana. Ia berharap polisi segera melakukan tindakan terhadap oknum pemukul Akbar Rifudin tersebut.Dituturkan Daeng Ari fuddin, peristiwa pemukulan terjadi Rabu (25/11). Mantan Kepala SDN Lobu yang kini te lah pensiun, marah besar meli hat Akbar baku gara dengan anak sang mantan Kepsek. Tanpa bisa ditahan, tangan sang mantan Kepsek melayang. Akibat peristiwa tersebut, Akbar mengalami sok berat. Ia diduga mengalami gegar otak. Sebab selain merasa pusing-

Jadwal ini sewaktu-waktu dapat berubah apa bila terjadi gangguan pembangkit.

PRAKTEK MENETAP : PENGIN AP AN B AR U-L UWUK PENGINAP APAN BAR ARU-L U-LUWUK SULWESI TENGAH JL. AHMAD YANI DEPAN POS POLISI

TIKET PESAWAT MURAH

Korban Diduga Mengalami Geger Otak

Sehubungan dengan berkurangnya debit air di PLTM Hanga-hanga dan PLTM milik PT. Bumi Nata Cita Banggai, dan gangguan mesin Deutz di PLTD Luwuk, maka dengan ini kami beritahukan bahwa akan diadakan pemadaman bergilir dengan pola pemadaman 1:1 (1 hari nyala 1 hari padam). Adapun jadwal pemadaman tanggal 08 s/d 12 Desember 2009, sebagai berikut :

Langsung ditangani Biang Kejantanan Terbesar Terpercaya Bikin Pria Perkasa. Ditangani Langsung Cucunya Hj. Mak Erot

-

Siswa SDN Lobu Dipukuli Mantan Kepsek

JASA BANGUNAN Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066 Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

JASA BANGUNAN BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

KESEMPATAN TERBUKA DBS group arif yang memiliki jaringan downline yang terus berkembang, mencari lgi member baru (memiliki KTP/SIM, no. HP & No. rek) khusus di Gorontalo yang mau ikut patungan untuk membeli Hak Usaha duta business school (DBS). Tinggal pilih untuk 3 Hak. Usaha (500:600), lalu hub. kami lewat telepon atau SMS di 0852 4247 4780 (sdr. Arif)


Luwuk Post | SELASA 8 DESEMBER 2009 | HALAMAN 3

Kejati Masih Kurang Jaksa PALU-Rupanya tenaga jaksa di jajaran wilayah kerja Kejati Sulteng masih sangat kurang. Sementara tugas-tugas penuntutan dan penegakan hukum, tidak berbanding lurus dengan jumlah tenaga yang ada. Itu disampaikan pihak Kejati dalam pertemuan dengan komisi III DPR RI kemarin (7/12), ketika mendapat kunjungan dari Komisi yang membidangi hukum itu. Selain persoalan tenaga, pihak kejati pun mengeluh soal kekurangan staf dan pegawai, serta kekurangan sarana dan prasarana pendukung kerja. Kita sampaikan bahwa masih banyak Kajari yang belum punya rumah dinas. Juga tidak punya kendaraan dinas sebagai kendaraan operasional, ungkap Asisten Intelijen (Asintel) Kejati DI Somba SH, usai mengikuti pertemuan dengan komisi III. Penyampaian itu kata Somba, bukan alasan melalaikan tugas-tugas yang diemban. Sampai saat ini, jika dilihat dari program penanganan kasus berdasarkan standar 5-3-1 yang ditetapkan Kejagung, Kejati justru melampaui target, ujarnya. Pihaknya menyampaikan keluhan itu, agar pemerintah pusat mengetahui bagaimana keadaan dan kendala yang dialami jajarannya di daerah-daerah yang masih agak sulit aksesnya. Seperti misalnya di Banggai Kepulauan (Bangkep), di Morowali, dan dibeberapa daerah lain. Di daerah-daerah seperti itu, umumnya masih kurang pengadilannya. Sehingga terpaksa untuk bersidang, harus menempuh jarak yang cukup jauh. Misalnya di Morowali, lokasi sidangnya di Poso, ujarnya. Keluhan itu kata Somba oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Dr Aziz Syamsuddin akan ditampung dan akan dibahas dalam persidangan nanti. Pada kesempatan itu kata Somba, Syamsuddin juga sempat mengimbau kepada lembaga pemegang kewenangan penuntutan itu, untuk tetap konsisten dan independen dalam menangani kasus korupsi. Ada sekitar 26 anggota rombongan komisi III yang mengunjungi Kejati kemarin. Kunjungan itu hanya sebatas kunjungan rutin dan sharing pendapat, yang sifatnya membahas hal-hal yang berkaitan dengan laporan atau pertanggungjawaban kinerja. Kunjungan itu lebih mengarah soal alokasi dana DIPA dari pusat ke Kejati, serta sarana dan prasarana pendukung kelancaran pelaksanaan tugas di lapangan.(Jpnn)

Kejari Segera Panggil 4 Kepala SKPD Terkait Pengadaan Mesin Sidik Jari LUWUK –Petugas penyidik Kejari Luwuk Wawan Yunarwanto SH mengatakan, dalam waktu dekat dirinya akan memeriksa 4 kepala SKPD. Yakni Kepala Kesbang Linmas, BBMBD, BRSUD, dan Sekwan. Pemeriksaan berkaitan dengan dugaan korupsi pengadaan mesin sidik jari. Kepada Luwuk Post di ruang kerjanya, Senin (7/12) kema-

rin, Wawan menegaskan dirinya telah ditunjuk oleh Kepala Kejaksaan Negeri Luwuk untuk menangani kasus tersebut. Dalam pemeriksaan terhadap 4 kepala SKPD, Wawan rencananya akan mengorek keterangan sekitar proses pengadaan alat sidik jari maupun manfaatnya. Wawan belum dapat memastikan kapan pemeriksaan terhadap 4 kepala SKPD akan dilakukannya. Saat ini ia masih menunggu hasil pengumpulan data-data yang dilakukan timnya. (tr-05)

Hari Pertama Ratusan Ranmor Terjaring

( FOTO : Alam/Luwuk Post.)

RAZIA : Aparat Satlantas bersama gabungan satuan dalam jajaran Polres Banggai, Senin (7/12) kemarin, menggelar operasi patuh yang hari pertama. Sesuai jadwal, operasi kali ini akan berlangsung selama tujuh hari berturutturut hingga Minggu (13/12).

Tidak Punya SIM Didenda Rp 1 Juta Satlantas Polres Banggai Gelar Operasi Patuh LUWUK-Hati-hati mengendarai

kendaraan bermotor di Luwuk. Pengendara yang tidak memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM), didenda Rp1 juta atau dipidana penjara selama 6 bulan. Sedangkan pengendara sepeda motor yang kedapatan tidak memakai helm, didenda Rp250 ribu atau dipenjara selama 1 bulan. Kanit Patwal Polres Banggai Ipda Rafli Yusuf Nugraha mengatakan, ancaman denda maupun penjara tersebut sesuai dengan Undang Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang baru. Sosialisasi Undang Undang tersebut dilaksanakan melalui Operasi Patuh yang dimulai sejak Senin (7/12) kemarin bertempat di depan Mapolres Banggai dan sekitar kompleks pos lalu lintas Kota Luwuk. Dalam operasi tersebut polisi melakukan pemeriksaan terhadap standar-

disasi keselamatan dan kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor, terutama terhadap para pengendara sepeda motor. Pemeriksaan meliputi kaca spion, klakson, SIM, STNK, serta pemakaian helm standar yang diharuskan terhadap pengendara maupun penumpang. Helm yang diperbolehkan adalah yang memiliki sistim perlindungan sangat nyaman, dan bukan berupa helm proyek. Ipda Rafli Yusuf Nugraga mengatakan, kian ketatnya aturan berkendaraan merupakan bentuk kepedulian terhadap kenyamanan maupun keselamatan para pengendara kendaraan bermotor. Dalam Operasi Patuh yang digelar kemarin, petugas polisi menyita ratusan helm yang dinilai tidak standar. Mereka yang helmnya disita kebanyakan tukang ojek. Penyitaan diharapkan membuat tukang-tukang ojek segera mengganti helm masingmasing dengan helm standar yang telah ditetapkan. (tr-05)

Kondisi Korban Tembak Membaik PALU-Kondisi kesehatan korban penembakan oleh oknum anggota Polda Sulteng Kamis dini hari lalu (19/11), Hasrudin setelah melalui tahapan operasi, berangsur-angsur membaik. Direktur Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Kompol dr Muhammad Haris kemarin, (7/12) mengatakan sebelumnya korban masih dirawat di ruang ICU. Sehari setelah operasi sudah dirawat di ruang kelas. Sudah bisa duduk dan infus juga sudah dibuka, katanya. Menurut Muhammad Haris, korban masih dirawat di rumah sakit karena korban masih merasa sering pusing dan mual. Jahitan operasi juga ujar Muhammad Haris, sudah dilepas. Sebenarnya sudah bisa pemulihan di rumah, tapi karena pasien masih merasa sering mual dan pusing, jadi kami anjurkan tetap dirawat di rumah sakit saja dulu. Nanti kalau pasien merasa sudah benar-benar sehat baru pulang, terangnya.

Sebelumnya kata Muhammad Haris lagi, korban dioperasi bagian tangan yang terkena tembakan akibat tulang mengalami keretakan. Tulang yang retak ditangannya dipasang plat, ujarnya. Ditanya apakah operasi dilakukan karena masih ada proyektil bersarang ditubuh korban, Haris menjelaskan, operasi yang dilakukan pada korban hanya pada tangan yang terkena tembakan, karena ada tulang retak. Soal proyektil tidak ada yang bersarang di tubuh korban. Seperti diberitakan sebelumnya, Hasruddin (33) warga Jalan Thamrin yang berprofesi sebagai sopir Rental Mobil, pertengahan November lalu menjadi korban penembakan anggota Polda Sulteng, yang bertugas di Reskrim Densus inisial ML. Peristiwa itu terjadi di salah satu tempat hiburan malam di Kota Palu Space Bar Jalan Abdul Rahman Saleh. (ron)

LUWUK-Hari pertama pelaksanaan operasi patuh 2009 yang dgelar Senin (7/12), oleh jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resort (Polres) Banggai, berhasil menjaring ratusan pengendara roda dua yang tidak memiliki kelengkapan sesuai yang diamanatkan Undang-undang (UU) Laliulintas (Lantas) Nomor 22 Tahun 2009. Razia kendaraan bermotor (ranmor) khususnya bagi roda dua yang digelar Satlantas dan dibantu sejumlah satuan lain dalam jajaran Polres Banggai seperti Samapta, Bina Mitra, Serse, Intelkam, dan P3D ini, berlangsung hanya sekitar setengah jam yang dimulai sekitar pukul 15.30 wita hingga pukul 16.00 wita, dimana titik operasi dipusatkan di jalan Imam Bonjol tepat di Mapolres Banggai Amatan Luwuk Post dalam operasi kemarin, para pengendara yang terkena jaring selain tidak memiliki kelengkapan kendaraan dan surat izin mengemudi (SIM), pengendara yang tidak menggunakan helm standar juga tampak mendominasi yang terkena jaring dalam operasi patuh tersebut. Sebelumnya, operasi serupa yang digelar Satlantas Polres Banggai digelar sekitar pukul 08.00 wita hingga 09.30 wita. Namun pada operasi pagi kemarin, Satlantas hanya memfokuskan operasi pada jajaran intern dalam lingkup kepolisian, ada pun warga sipil yang kena jaring bagi yang tidak menggunakan helm sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI), Namun hanya diberikan peringatan untuk tidak lagi menggunakan helm yang bukan standar. Menurut Kasat Lantas Polres Banggai melalui Kanit Lantas, Ipda Rafly Y Nugraha, kepada media ini kemarin, membenarkan jika razia pada pagi kemarin memang hanya ditujukan untuk kalangan internal Polri. “Memang operasi awal pada

pagi hari (kemarin, - r e d ) khusus bagi kalangan internal Polri, sore ini baru razia u m u m tanpa terkecuali,” terang Ipda Rafli Rafly, disela-sela operasi sore kemarin. Rafly menegaskan, tidak ada kompromi bagi pengendara yang terkena jaring dan harus mengikuti proses sampai persidangan. “Tidak ada kompromi dan tidak ada yang namanya titip surat tilang, bagi pengendara yang kena jaring harus mengikuti proses sampai ke persidangan nantinya,” tandasnya. Kata dia, operasi patuh 2009 serentak digelar jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan untuk Sulawesi Tengah namanya Operasi Patuh Maleo 2009.“Ini serentak digelar diseluruh Indonesi. Jadi kami berharap agar masyarakat yang ada kiranya dapat memahami dan mematuhi segala aturan yang ada, karena ini semua demi keselamatan para pengendara juga,” jelasnya. Dia menambahkan, sejak pukul 00.00 wita Minggu Malam, operasi patuh 2009 tersebut telah berlaku, sebab dari jauh hari sebelumnya, pihaknya telah melakukan sosialisasi bagi seluruh masyarakat. “Sejak pukul 00.00 wita Minggu malam, operasi patuh telah berlaku, dan ini tentunya diharapkan harus dipatuhi para pengendara, karena dengan melengkapi diri dan kendaraan dengan surat serta mematuhi aturan berlalulintas, otomatis kenyamaman dan keselamatan pengendara akan terjaga,” demikian Rafly. (tr-03)

JPU Beri Kesempatan Ajukan Saksi Adecart Kepada Dua Terdakwa Kasus Oksigen Sentral LUWUK-Majelis hakim tampaknya masih memberikan kesempatan kepada dua terdakwa yang tersandung kasus dugaan korupsi oksigen sentral, seniai miliaran rupiah, untuk mengajukan saksi yang meringankan (adecart,red) kepersidangan pekan depan. Sebelumnya, dalam sidang yang dijadwalkan Kamis silam, sempat tertunda karena saat itu para kuasa hukum kedua terdakwa belum dapat menghadirkan saksi adecart kepersidangan. Namun demikian, majelis yang diketuai Nursyam, SH.Mhum

masih memberikan kesempatan kepada Nasrun cs kuasa hukum kedua terdakwa untuk menghadirkan saksi tersebut kepersidangan yang bakal digelar, Selasa mendatang. Hanya saja, apabila dalam sidang nanti saksi yang dimaksud tetap belum dapat dihadirkan. Maka, JPU langsung menghadirkan saksi mahkota. “Jika dalam sidang nanti, mereka (kuasa hukum terdakwa,red) belum dapat menghadirkan saksi adecart, maka kami langsung hadirkan saksi mahkota,”tutur Supriadi, SH diruang kerjanya kemarin. Itu artinya, jika tidak dapat menghadirkan saksi adecart, maka proses penuntutan oleh JPU tidak akan berlangsung lama lagi. (ami)


LUWUK POST | SELASA, 8 DESEMBER 2009 | HALAMAN 4

Ribuan Massa Daulat Fuad Bertarung di Pilkada 2011 Benar-benar Jago Pagimana Nomor Wahid

Fuad Segera Sisir Kecamatan Untuk Bersilaturahmi dengan Warga KIAN hari semangat Drs Fuad Muid MM untuk meneruskan perjuangan adik nya, Ismail Muid, makin menggebu. Semangat yang makin menyala-nyala tersebut dimotivasi antusiasme warga masyarakat yang memintanya maju dalam Pilkada 2011. Permintaan warga tersebut diungkapkan setiap kali Fuad berkunjung ke desa-desa. Usai menghadiri acara khitanan massal di Desa Lambangan Kecamatan Pagimana, Fuad berencana akan menyisir beberapa kecamatan untuk menemui warga masya rakat. Salah satu yang ditargetkan akan dikunjungi adalah Kecamatan Balantak dan Bualemo. “Semua kecamatan akan kita datangi guna bersilaturahmi dengan warga masyarakat untuk meneruskan perjua ngan,” papar Fuad Muid di kediamannya tadi malam. Belum lama ini Fuad mengunjungi Kecamatan Luwuk Timur. Ternyata di wilayah tersebut kehadiran Fuad langsung disambut warga masyarakat yang memintanya meneruskan perju angan Ismail Muid.“Sambutan masyarakat kepada saya sangat luar biasa. Rata-rata desa maupun kecamatan yang saya kunjungi meminta agar saya maju melanjutkan perjua ngan adik saya yakni Ismail Muid,” katanya. Masyarakat juga kerap mengunjungi Fuad di kediamannya. Tujuan mereka sama, yakni meminta Fuad mau menjadi calon bupati dalam Pilkada 2011.. “Saya simpulkan, kita harus maju bersama menga wal perjuangan,” tuntasnya. (tam/adv)

Mondono Pagimana Bersaudara SATU hal yang tidak bisa dipisahkan antara Fuad Muid dengan Pagimana, daerah asal kakak kandung Ismail Muid itu yakni Mondono masih memiliki hubungan sejarah yang tidak bisa dilupakan. “ Ada sejarahnya itu, jadi hubu ngan emosional kita tidak bisa kita pisahkan,” terang Fuad yang juga Kepala BPMD Bangkep tadi malam di kediamanya. Karena itu dalam khitanan massal yang digelar di desa Lambangan banyak masyarakat yang meminta Fuad untuk maju mencalonkan diri sebagai Bupati Banggai 2011 mendatang. Dimotivasi gelombang desakan itu, lelaki yang populer dipanggil Om Fuad itu bertekad maju.Diakuinya hubungan persaudaraan itu sudah terbangun sejak dahulu kala. “Jadi memang tidak bisa dipisahkan lagi, masalahnya ini sudah menjadi sebuah kebudayaan kita,” kata nya. (tam/adv)

Fuad Muid

Membantu Orang Sudah Darah-daging Om Fuad RASA cinta Drs Fuad Muid kepada masyarakat yang kurang mampu, tampaknya sulit dihindari. Sebab bisa dibilang, kebiasaan mencintai masyarakat kurang mampu sudah menjadi darahdaging bagi lelaki yang biasa disapa Om Fuad tersebut.Acara khitanan massal di Lambangan Kecamatan Pagimana, Senin (7/12) kemarin, mungkin tak akan terse lenggara jika saja Om Fuad tidak merogoh kocek untuk mengulurkan bantuan. Berkat bantuan kakak kandung Ismail Muid tersebut, khitanan massal yang diprakarsai para pemuda tersebut ber langsung lancar. Sebelumnya Om Fuad didatangi beberapa pemuda yang meminta dirinya membantu penyelenggaraan acara khitanan massal terhadap sekitar 93 orang anak warga masyarakat setempat. Lalu, tanpa banyak cakap Om Fuad lang sung memberikan bantuan dalam jumlah yang cukup besar.

“Kalau untuk kepentingan orang banyak, apa lagi untuk kebutuhan orang tidak mampu, saya meski tidak besar akan berikan bantuan dari ketulusan lubuk hati saya yang paling dalam,” papar lelaki beridentitas lengkap Drs Fuad Muid MM tersebut.Menurutnya, sumbangan yang telah diberikannya tidak ada artinya dibandingkan dampak positif acara khitanan massal yang diprakarsai pemuda. Anak-anak yang terbantu dalam acara tersebut, kelak akan menjelma kaum Muslim yang dapat leluasa melaksanakan ibadah. “Sekali lagi ini benar-benar muncul dari lubuk hati saya untuk membantu dan melancarkan kegiatan tersebut,” ungkap Kepala BPMD Bangkep tersebut sambil merendah.Saking sikapnya yang gemar merendah, Fuad Muid justru menyam paikan permohonan maaf kepada masyarakat bila bantuannya tidak terlalu

banyak. “Sebagai manusia biasa saya juga banyak kekurangan. Saya memohon maaf jika bantuan saya tidak terlalu besar. Namun yang pasti, kegiatan seperti ini saya rela membantunya,” ungkapnya lagi.Ditemui terpisah, sejumlah warga masyarakat sebaliknya mengungkapkan terima kasih kepada Fuad Muid. Sebab berkat bantuannya acara khitanan massal dapat diselenggara kan dengan baik. “Kami sangat berterima kasih. Semua jasa dan kebaikan Bapak akan selalu kami kenang,” kata beberapa pemuda Pagimana sambil meminta agar Om Fuad bersedia dijagokan warga untuk bertarung dalam Pilkada 2011.“Belum jadi pemimpin saja sudah rela membantu masyarakat. Pemimpin yang seperti itu yang harus dipilih dalam Pilkada 2011 mendatang. Maju, Pak Fuad. Kami warga Pagimana akan ramai-ramai mendukung Bapak,” ungkap para pemuda lagi. (tam/adv)

TIDAK bisa tidak Fuad Muid harus maju dalam Pilkada 2011 mendatang. Dalam khitanan massal di Desa Lambangan Kecamatan Pagimana, Fuad didaulat ribuan warga yang menghadiri acara tersebut, untuk bertarung memperebutkan kursi bupati. Antusiasme warga masyarakat yang menginginkan Fuad Muid menjadi calon bupati, agaknya menggambarkan Fuad benarbenar satu-satunya tokoh yang dijagokan warga Pagimana dan sekitarnya. Khitanan massal terhadap sekitar 93 anak tersebut, dihadiri Camat Pagimana dan seluruh kepala desa di wilayah tersebut. Saat itulah sekitar seribuan warga masyarakat yang mendatangi lokasi khitanan massal ramai-ramai menyerukan agar Fuad Muid maju menggantikan adiknya, Ismail Muid. Seruan agar Fuad maju dalam Pilkada 2011 dilakukan dengan berbagai macam cara. Ada yang sengaja mendatangi Fuad dan menyalaminya sambil mengajukan permintaan, ada pula yang meneriakkan yel-yel. Hamid, salah seorang tokoh masyarakat Pagimana mengatakan, memang hanya Fuad yang pantas menggantikan Ismail. “Tidak ada yang lain selain Pak Fuad yang dapat menggantikan posisi adik kandungnya sendiri untuk bertarung mewakili warga Pagimana dalam Pilkada 2011 mendatang. Kami warga Pagimana dan sekitarnya akan beramai-ramai mendukung beliau,” tegasnya. Kehadiran Fuad dalam acara khitanan massal tersebut, dinilai Hamid sebagai bukti kepedulian dan kecintaan Fuad Muid kepada warga kurang mampu. “Pemimpin yang seperti ini yang perlu kita pilih karena peduli terhadap nasib masyarakat susah,” katanya lagi. Hamid meyakini, bila Fuad berhasil menjadi bupati maka watak

welas-asihnya terhadap rakyat miskin makin bertambah. “Banyak bukti tentang dirinya. Dia sangat baik dan sosial terhadap semua orang, terutama warga miskin. Salah satu buktinya adalah penyelenggaraan acara khitanan massal ini yang mendapat sokongan dari dirinya sehingga dapat terselenggara seperti ini,” ungkap Hamid terangterangan. Menurut Hamid, kepedulian Fuad terhadap warga kurang beruntung dapat menjadi bekal menjadi pemimpin yang baik di masa akan datang. “Kita butuh bupati yang dekat dengan masyarakat. Kita tidak butuh bupati yang tidak dekat dengan rakyat,” tandasnya. Ditemui terpisah, Drs Fuad Muid merespon dengan baik seluruh aspirasi maupun keinginan masyarakat yang ditujukan kepadanya agar memimpin Banggai menggantikan sang adik. “Mari kita maju bersama membangun Banggai,” katanya seperti sedang membuat slogan perjuangan. Fuad berjanji, bila kelak ia benar-benar dapat memimpin Banggai, ia tidak akan melupakan rakyat. Ia ingin memberikan banyak hal kepada rakyat. “Kita harus memberikan yang terbaik untuk masyarakat termasuk membantu meringankan beban hidup mereka. Salah satu program yang akan saya lakukan nanti adalah memberikan modal usaha dan menyegerakan pembangunan yang diarahkan untuk menumbuhkan ekonomi,” paparnya. Fuad tidak sependapat dengan tipikal pemimpin yang lebih memprioritaskan kepentingan pribadinya dibandingkan kepentingan rakyat banyak. Ia berjanji tidak akan mendahulukan kepentingan pribadinya. Kepentingan rakyatlah yang akan lebih dahulu ia jamin. “Tidak bisa kita hanya mementingkan kepentingan pribadi. Karena rakyatlah nanti yang akan mendudukkan kita,” urai Kepala BPMD Bangkep yang dikenal murah hati tersebut.. (tam/adv)


L u w u k P o s t | S elasa, 8 Desemberi 2 0 0 9 | H a l a m a n 5

BACA :PEMBAHASAN.... Hal 6

Tunggakan Air BRSUD Bakal tak Lunas LUWUK-Aktivis Pojohok, Ronald Oro mengaku pesimis tunggakan rekening air milik Badan Rumah Sakit Umum Daerah (BRSUD) Luwuk senilai Rp. 33 juta lebih dapat dilunasi. “Saya tak yakin tunggakan rekening air PDAM Luwuk itu dapat dilunasi BRSUD Luwuk,” nilai Ronald Oro Ronald kepada Luwuk Post, bertempat di markas Pojohok, Senin (7/12) kemarin. Ronald punya alasannya. Pertama, jelas kata dia, managemen BRSUD Luwuk pernah mengakui jika dalam pos anggaran instansi yang dipimpinnya tidak memasukan biaya rekening air. Sehingga hal itu dapat dipastikan tunggakan rekening air itu tak akan dilunasi. Pertimbangan Ronald kedua adalah faktor

Empat Titik Rawan Sirkuit, Dibahas LUWUK-Senin (7/12) kemarin, Mutiara Automotive Club (MAC) bersama jajaran Polres Banggai menggelar rapat koordinasi. Pertemuan yang dipusatkan di Aula Mapolres Banggai tersebut, membicarakan masalah kesiapan pelaksanaan Motor Prix yang akan dihelat 11 s/d 13 Desember, bertempat di Sirkuit Tugu Adipura Karaton Luwuk. Ada sejumlah item yang dibahas dalam persentase Motor Prix 2009 siang itu. Namun yang paling

menonjol adalah soal pengamanan lintasan sirkuit yang akan digunakan para pembalap. Dalam audiens yang dipimpin Waka Polres Banggai itu terungkap ada empat titik yang rawan terjadi kecelakaan bagi para pembalap. Pertama pada tikungan depan kantor pos atau di jalan Katamso. Tikungan ini cukup tajam, sehingga terkadang pembalap terlebih lagi pemula akan kehilangan kendali jika memasuki tikungan pertama sejak lepas dari garis star itu. Kedua

BACA : EMPAT............Hal 6

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

RAWAN: Tikungan di jalan Katamso atau tepatnta di depan kantor Pos Luwuk, rawan terjadi kecelakaan bagi para pembalap. Makanya, panitia telah menyiapkan pengamanan pada tikungan tersebut.

Pemkab Ingkar Janji Jalan Urip Sumoharjo Baiknya Satu Jalur LUWUK-Tingginya mobilisasi kendaraan baik roda dua maupun roda empat, yang tidak ditunjang dengan kondisi badan jalan yang ada, menjadi pemicu utama sehingga kepadatan arus lalulintas tak bisa terhindarkan. Akibatnya, Kota Luwuk semakin semrawut. Ada sejumlah ruas jalan di dalam kota yang sering terlihat padat. Tak hanya karena banyak kendaraan yang melintas. Sistem parkir yang tidak tertata juga menjadi penyebab lainnya. Seperti yang terlihat di jalan Urip Sumoharjo Kelurahan Simpong. Disetiap jam sibuk, salah satu jalan protkol itu sering terjadi kemacetan. Ada solusi yang ditawarkan dalam menjawab persoalan tersebut. Yakni sudah

BACA : JALAN.... Hal 6

Kesepakatan Soal Penggusuran Lahan di Halimun tak Disikapi

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

SATU JALUR: Jalan Urip Sumoharjo Kelurahan Simpong disarankan hanya melayani satu jalur. Itu dilakukan untuk menjawab kepadatan arus lalulintas di jalan protokol tersebut. Tampak kepadatan arus lalulintas di jalan Urip Sumoharjo, beberapa waktu lalu.

LUWUK-Penggusuran tanah dan kebun milik warga, terkait rencana Pemkab Banggai membangun jalan lingkar di kawasan Bukit Halimun, masih dipersoalkan legislatif. Mengapa tidak, rekomendasi yang disepakati antara eksekutif dan legislatif dalam dengar pendapat (hearing, red) yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, diabaikan Pemkab Banggai. Karena ingkar janji atas kesepakatan tersebut, sehingganya melalui Fraksi PKS meminta kepada pimpinan DPRD Banggai untuk menggelar hearing kembali pihak eksekutif. Desakan F-PKS itu tertuang dalam surat bernomor 04/F-PKS/DPRD-KB/XII/2009 yang ditandai-tangani Ketua Fraksi PKS, Hasan Pilohima dan Sekretarisnya Hertasning Yatim, yang diperuntukan pada pimpinan dewan. Dalam surat berperihal permintaan hearing kembali bersama eksekutif, tertanggal 7 Desember itu, disebutkan bentuk pelanggaran dari kesepakatan yang dilakukan Pemkab Banggai. Sedikitnya ada empat rekomendasi yang dihasilkan pada hearing beberapa waktu lalu. Pertama,

Islah Ma’mun-Murad, Jangan Cari Untung

BACA : TUNGGAKAN.... Hal 6

Nama Baharuddin Tjatjo Mulai Dielus

Gapoktan Minta Dekopinda Diberdayakan

LUWUK-Pasca tak duduk lagi sebagai wakil rakyat di DPRD Banggai, nama Baharuddin Tjatjo langsung meredup. Namun seiring kencangnya para kandidat calon Bupati Banggai yang disebut-sebut akan turun pada Pilkada 2011 mendatang, mantan Wakil Ketua DPRD Banggai Baharuddin Tjatjo periode 2004-2009 ini juga tak ketinggalan. Baharuddin Tjatjo dianggap ideal untuk ikut berkompetisi pada bursa pesta demokrasi tersebut. Dukungan awal itu mengalir dari dapil II. Maklum saja Baharuddin Tjatjo memang lahir dari dapil tersebut. “Saya dukung kalau pak Baharuddin Tjatjo ikut juga bertarung pada ajang Pilkada nantinya,” kata Sumargono tokoh masyarakat dari

LUWUK-Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Topo Jaya Kecamatan Toili meminta kepada Pemkab Banggai untuk memberdayakan Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Banggai. Pemberdayaan itu perlu dilakukan, guna menunjang pembangunan ekonomi kerakyatan. “Untuk memuluskan salah satu program pemerintah, yakni membangun ekonomi kerakyatan perlunya pemerintah kita member-dayakan Dekopinda,” kata Ketua Gapoktan Topo Jaya, Sunari kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin. Dekopinda Kabupaten Banggai yang kini jabatan ketuanya dipegang mantan Wakil Ketua DPRD Banggai, H. Baharudin Tjatjo kata Sunari perlu mendapat sentuhan pemerintah, sehingga kelompok tani juga akan merasakan sentuhan serupa. Tak hanya Dekopinda, Gapoktan yang di dalamnya terdapat 19 kelompok tani dimana setiap kelompoknya terdiri dari 25 anggota juga berharap ada kepedulian pemerintah terhadap Koperasi PKK Gelombang. Ada alasan Gapoktan, karena Koperasi PKK Gelombang sudah pernah menorehkan kiprahnya terhadap para petani. Seperti kata Sunari penyaluran pupuk dan obat-obatan. Pemberdayaan terhadap koperasi Gelombang sekaligus dapat menekan pergerakan para tengkulak, yang selama ini menjadi alternatif pilihan para petani. (yan)

BACA : DIELUS.... Hal 6

adalah, tikungan di depan Bank Mega atau depan kantor Pengadilan Negeri (PN) Luwuk. Ketiga adalah jalur di depan BPD serta pada bundaran Tugu Adipura. Soal kerawanan itu setidaknya dipertanyakan Polres Banggai dalam rapat koordinasi itu. Melalui Ketua Panitia Pelaksana Kejuaraan Motor Prix, Muksir Maeta menjelaskan, untuk kesiapan pengamanan sirkuit sudah memasuk 100

CMYK

LUWUK-Awalnya pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Banggai Tahun 2010 dibahas Selasa (8/12). Namun, planing tersebut dipastikan tidak akan terealisasi hari ini. Pasalnya, hingga Senin (7/12) kemarin, dokumen RAPBD dari Hidayat Monoarfa eksekutif belum diajukan pada legislatif. Praktis saja para penghuni Parlemen Lalong tersebut kecewa, atas lambatnya pemasukan dokuman RAPBD oleh eksekutif. “Mustahil pembahasan RAPBD 2010 akan dibahas besok (hari ini, red), meski itu sudah menjadi agenda kami. Sebab dokumen RAPBD dari eksekutif belum diajukan pada kami,” kata aleg

Jelang Kejuaraan Motor Prix 2009 di Luwuk

BACA : PEMKAB............Hal 6

Helm Standar Pembonceng Dikeluhkan

LUWUK-Belum jelas kapan akan dilaksanakannya rencana islah antara Ma’mun Amir dan Murad Husain. Meski begitu wacana tersebut kian kencang dipublikasikan. Ada kekuatiran rumor ini sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu, guna meraup keuntungan. Baik secara politik maupun finansial. “Saya tidak menuduh begitu. Saya Sabarudin Salatun cuma kuatir kalau wacana islah Ma’mun-Murad sengaja dihembuskan agar ada pihak-pihak tertentu yang meraup keuntungan di dalamnya,” nilai aktivis Pojohok, Sabarudin Salatun kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin. Islah cukup dilakukan oleh yang berseteruh. Dalam hal ini Ma’mun dan Murad. Tidak perlu kata Sabarudin ada pihak-pihak yang menjadi mediator. “Saya kira cukup keduanya saja, tak perlu ada pihak ketiga,” ujarnya. Dikuatirkan ini menjadi sebuah trik untuk mencari keuntungan tertentu di tengah rencana islah

LUWUK-Para ojek sepertinya punya pertimbangan tersendiri dengan bakal diterapkannya penggunaan helm standar bagi pembonceng kendaraan roda dua. Ada dua alasan sehingga aturan itu harus menjadi keluhan. Selain harga jual helm standar cukup merobek kantong juga tidak sedikit penumpang ojek yang eng- Agus Manopo gan menggunakan helm standar. Tukang ojek dalam kota, Agus Manopo kepada Luwuk Post Senin (7/12) kemarin mengatakan, pada dasarnya kami sebagai rakyat kecil tetap taat pada ketentuan UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalulintas, dimana salah satu klausulnya mengatur soal penggunaan helm standar tak hanya pengendara, akan tetapi pembonceng juga wajib mengenakannya. Akan tetapi kata bapak tiga anak ini, ada kendala yang akan dirasakan ketika aturan itu harus dijalankan. Dia menjelasakan, saat ini harga helm standar yang

BACA : ISLAH.... Hal 6

BACA : HELM..Hal 6

Seluruh Jamaah Haji Dikabarkan Sehat

Bakal Tiba di Luwuk 27 Desember LUWUK-Rencananya, jamaah haji asal Kabupaten Banggai akan tiba di daerah ini pada tanggal 27 Desember mendatang. Dari dua Kelompok Terbang (Kloter) dengan jumlah jamaah haji Kabupaten Banggai sebanyak 174 orang, dikabarkan semuanya dalam kondisi sehat. Sumber di Kantor Departemen Agama (Depag) Kabupaten Banggai kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin mengatakan, direncanakan jamaah haji Kabupaten Banggai tiba di daerah ini pada tanggal 27 Desember. Memang kata sumber jamaah haji Kabupaten Banggai terbagi dua Kloter. Namun tiba di daerah ini dilakukan secara bersamaan.

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

PULANG: Jamaah haji asal Kabupaten Banggai direncanakan akan kembali di daerah ini pada tanggal 27 Desember. Meski dua kloter, kemungkinan pemulangan para tamu Allah ini akan dilakukan secara bersamaan. Penyambutan penunai rukun Islam kelima ini akan dipusatkan di Masjid Agung An-Nur Luwuk.

“Kloter 13 datang lebih awal, yakni tanggal 25 Desember. Kloter ini akan menunggu Kolter 14, sehingga sama-sama kembali ke Kota Luwuk,” ujar sumber. Terkait dengan penyambutan jamaah haji yang seperti biasa bakal dipusatkan di Masjid AnNur Luwuk, Panitia Pemberangkatan dan Penjemputan Ibadah Haji (PPIH) menggelar rapat. “Hari ini (kemarin, red) rapat PPIH itu digelar, bertempat di ruang kerja Pak Kakandepag (Bukhari A, S.Ag, red),” kata sumber. Dikatakannya lagi, untuk jamaah haji Kabupaten Banggai masing-masing kloter

BACA : BAKAL.... Hal 6

CMYK

Pembahasan RAPBD 2010 Tertunda


L u w u k P o s t | S elasa, 8 Desemberi 2 0 0 9 | H a l a m a n 6

Panitia Muscab Gapensi Dibentuk LUWUK-Pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) Gapensi Kabupaten Banggai, direncanakan dihelat Januari tahun depan. Untuk memaksimalkan momentum itu, kini DPC Gapensi Kabupaten Banggai telah membentuk Panitia Muscab. Komposisi kepanitiaan tersebut diketuai Syaripudin Tjatjo dengan didampingi Sekretarisnya, Ismanto Tiadja. Sedang Ketua DPC Gapensi Kabupaten Banggai dalam kepanitiaan tersebut Sukri Djalumang sebagai penanggung jawabnya. “Panitia Muscab Gapensi telah dibentuk tanggal 3 Desember lalu. Wadah ini sudah mulai action dalam menyiapkan seluruh agenda yang bertalian dengan Muscab tersebut,” kata Ketua DPC Gapensi Kabupaten Banggai, Sukri Djalumang kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin. Pada pemilihan panitia Muscab yang dilaksanakan di kantor DPC Gapensi Kabupaten Banggai itu diikuti 12 dari 17 pengurus harian. “Sebagian besar pengurus hadir dalam pembentukan panitia Muscab itu,” kata Ketua Komisi A DPRD Banggai ini. Ditanya soal tupoksi Panitia Muscab, Sukri mengatakan, selain melakukan koordinasi dengan Gapensi Sulteng juga bertugas melakukan persiapan Muscab, termasuk tempat dimana acara itu akan dilaksanakan. “Kemungkinan Januari momen itu akan digelar,” tandas dia. (yan)

Kawin Kontrak tak Berkekuatan Hukum LUWUK-Perkawinan beda agama dan kawin kontrak seakan telah menjadi trend di masyarakat saat ini. Kedua model status perkawinan tersebut selain tidak mempunyai kekuatan hukum juga akan berdampak langsung status para ahli warisnya. Ironisnya perkembangan kedua model perkawianan tersebut seakan membludak. Menanggapi gencarnya kedua model perkawinan tersebut Bagian Kepaniteraan Yusran Idhamsah angkat bicara. “Perkawinan beda agama tidak ada dalam hukum perkawinan. Apalagi kawin kontrak,” kata Yusran saat ditemui Luwuk Post Senin (7/12) kemarin. Yang biasanya terjadi dalam pencatatan perkawinan terkadang kedua pasangan mengikuti salah satu agama. Namun setelah perkawinan, salah satu dari mereka kembali berpindah keyakinan. Sehingga dalam rumah tangganya, suami dan isteri, memilih keyakinan mereka masing-masing. Namun perkawinan mereka tidak melalui pernyataan tertulis kawin beda agama, tuturnya. Sementara untuk kawin kontrak menurut Yusran, perkawinan ini biasanya perkawinan bawah tangan, melalui berbagai kesepakatan diantara kedua pasangan. Yusran mengaku, meskipun tidak berkekuatan hukum, namun masih ada saja orang yang mau melakukan hal ini. “Entah atas motivasi apa hal itu dilakukan,” tanya dia. Jika menelisik apa yang diamanatkan UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 menjelaskan, bahwa setiap perkawinan harus melalui pencatatan. Selain memberikan kekuatan hukum juga keberadaan status dari para ahli waris bisa lebih jelas. Yusran memberikan contoh, pernah terjadi persengketaan masalah perkawinan dan pembagian warisan. Karena tidak melalui pencatatan, tidak dapat diproses, sehingga sang suami seenaknya bisa kawin lagi tanpa dikenankan proses hukum. Tidak itu saja, pembagian harta warisan kepada para pewaris menjadi tidak jelas. (ynt)

EMPAT Sambungan dari Hal 5

persen. Hal itu ditandai dengan telah disiapkannya sejumlah pengamanan pada empat tikungan itu. Kasat Lantas Polres Banggai, AKP Nugroho, S.IK yang hadir

ISLAH Sambungan dari Hal 5

tersebut. Perlu dipahami tekan dia lagi, siapapun mediatornya tak akan terealisasi rencana tersebut. Sebab semuanya terpulang kepada kedua tokoh daerah ini, apakah mau islah atau sebaliknya. Bagi Sabarudin, mestinya sebagai Bupati Banggai, Ma’mun Amir harus fokus pada kerja-kerja pemerintahan. Karena harus diakui, masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang belum terselesaikan di penghujung periodenya. Jangan

TUNGGAKAN Sambungan dari Hal 5

kedekatan antara Direktur BRSUD Luwuk, Yusran Kasim dengan penentu kebijakan di daerah ini. “Saya kira ini juga menjadi alasan lain, sehingga saya pesimis tunggakan itu tak akan direalisasikan,” ujar dia. Kalau saja dugaan keduanya ini benar, tentu sangat riskan. Sebab bukan mustahil akan ada instansi lain yang juga enggan membayar rekening air, dengan alasan kedekatan.

Ma’mun Gunakan Power Bupati Untuk Gaet Dukungan Parpol Besar

MAKIN PADAT: Lalu lintas kapal yang keluar masuk pelabuhan Luwuk makin padat. Pemerintah seharusnya menata lagi jalur masuk kapal ke teluk lalong yang terasa makin sempit

Irwanto Kulab Bantah Coret Rehab Polindes LUWUK-Reses yang digelar aleg di Dapil III dianggap tidak aspiratif, menyusul terjadinya pencoretan apa yang menjadi aspirasi masyarakat Kecamatan Bunta dan Nuhon, ditampik aleg. “Tidak ada pencoretan usulan oleh tim reses,” bantah Irwanto Kulap kepada Luwuk post, Senin (7/12) kemarin. Menurut Irwanto, itu hanya salah persepsi. Reses aleg di dapil III menggunakan skala prioritas yakni dengan mencari apa yang sangat mendesak dan dibutuhkan. Namun begitu bukan berarti kebutuhan lainnya terabaikan.

“Itu semua akan diakomodir,” janji Irwanto. Wanto begitu dia disapa kembali berkata, setiap usulan seharusnya mempunyai azas manfaat yang jelas serta didukung dengan kajian teknis dan sumber daya. Wanto mencontohkan, seperti rehab Polindes. Usulan itu sah-sah saja tapi harus melihat faktor pendukungnya, yang tidak terlepas dari tenaga kesehatan yang ada. “Selama ini banyak bangunan Polindes yang jadi kandang kambing. Bahkan ada bangunan Polindes di Desa Tibombo yang

hingga kini belum ditempati karena minimnya tenaga medis.” tuturnya. Dengan begitu bangunan tersebut menjadi mubazir. Dengan demikian kami berkesimpulan jika ada bangunan polindes yang akan direhap, selain kondisinya yang memang layak juga polindes tersebut ada yang menempati dalam artian tenaga teknisnya. Wanto mengakui tenggang waktu reses sangat terbatas. Untuk itu waktu yang akan direncanakan reses satu hari per satu kecamatan, sehingga banyak waktu yang digunakan per kecamatannya. (ynt)

PPM Diminta Segera Action PPM Kabupaten LUWUK-Semenjak Banggai. Diantaranya dikukuhkan beberapa adalah aksi sosial bulan lalu, Pemuda dengan mendatangkan Panca Marga (PPM) dokter ahli mata untuk Kabupaten Banggai menggelar operasi belum pernah action. katarak di rumah sakit, Hal itu ditandai debeberapa waktu lalu. ngan tak ada kegiatan Kegiatan amal tersebut yang telah dilakukan diharapkan pula dapat salah satu organisasi dilakukan oleh kemasyarakatan kepengurusan PPM (Ormas) tersebut. Bali Mang saat ini. Berbeda dengan keKetua PPM Kabupaten Banggai, pemimpinan alm. Amiru TS. Bullah. Banyak kegiatan yang dilakukan Samsul Bahri Mang yang dihu-

bungi Luwuk Post via ponsel, Senin (7/12) kemarin mengatakan, pihaknya tengah berencana melakukan konsolidasi guna penguatan organ. Bentuknya kata Bali Mang yang juga Ketua DPRD Banggai ini adalah membentuk sejumlah ranting yang berada di kecamatan. Selain itu PPM Kabupaten Banggai juga melakukan pendataan para anggota. “Tentang kapan pelaksanaannya, kami akan menggelar rapat internal PPM terlebih dahulu,” kata Bali Mang singkat. (yan)

Panitia Kecamatan Nuhon Timur Dibentuk LUWUK-Pembentukan Panitia pemekaran Kecamatan Nuhon Timur telah dibentuk Minggu (6/12) kemarin. Untuk pemekaran kecamatan baru tersebut meliputi Desa Kabua-bua, Sumber Agung, Jaya Makmur, Damai Makmur, SPD Saiti, Binohu, Bolobungkang, Tetesulu, Mantan dan Pibombo. Salah seorang aleg aleg asal Kecamatan Nuhon Irwanto Kulap saat ditemui Luwuk Post di gedung DPRD Banggai Senin (7/12) kemarin

pada pertemuan itu menghimbau kepada para panitia untuk dapat mensterilkan area pedok dari narkoba dan miras. Terlebih lagi kepada para pembalap yang akan berlaga. Sebab itu sangat mengganggu kosentrasi racer ketika sudah berada di tengah sirkuit. (yan) hanya karena konflik ini berlarut sehingga mengabaikan tugastugas sebagai kepala daerah. Dikejar dengan pertanyaan apa saja PR Ma’mun Amir yang belum selesai? Dia kembali berujar, seperti persoalan pendidikan. Dimana ditemukan tidak terjadi pemerataan guru pada sejumlah daerah. Belum lagi kasus DAK yang kebanyakan melanggar Juklak dan Juknis. Begitu juga soal kesehatan. Hampir pada 13 kecamatan, tenaga medis mengalami kekurangan. Itu terjadi lantaran tidak meratanya pembagian tenaga medis di daerah. (yan) Surat ketiga yang akan dilayangkan Direktur PDAM Luwuk, Suwarto Mahiwa kepada BRSUD Luwuk dengan tembusan Bupati Banggai Ma’mun Amir, mestinya segera disikapi serius. Sebab jika BRSUD Luwuk tetap tidak mengindahkanya, tentu yang rugi adalah PDAM yang kemudian berimbas pada kerugian daerah. “Rp. 33 juta lebih bukan jumlah uang yang kecil. Sehingga biar bagaimanapun tunggakan rekening air itu harus dilunasi,” tegas dia. (yan)

mengatakan, pembentukan panitia pemekaran tersebut dilantik oleh Hasan Pilohima bersama dirinya pada hari Minggu kemarin. Menurut Irwanto, dalam pembentukan panitia itu dihadiri oleh sepuluh Kepala Desa, BPD, Ketua LKMD, tokoh perempuan dan tokoh masyarakat. Selain itu dukungan masyarakat terhadap terbentuknya kecamatan baru sangat besar, sehingga jalannya proses pembentukan panitia

HELM Sambungan dari Hal 5

dijual di toko berkisaran Rp. 100 ribu lebih. Dengan harga yang cukup mahal itu, tentu saja sangat memberatkan kami. “Harga helm tersebut bagi kami cukup mahal,” kata dia. Persoalan kedua lanjut warga yang berdomisili di Kelurahan

PEMBAHASAN Sambungan dari Hal 5

Hidayat Monoarfa, kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin. Lantas kapan pemasukan dokumen itu dilakukan eksekutif? Hidayat kembali berujar, dari informasi yang diterimanya besok (hari ini, red) dokumen tersbeut diterima legislatif. Kalaupun itu benar lanjut Hidayat, DPRD Banggai belum serta merta melakukan pembahasan. Sebab masih dipelajari dulu. “Minimal lima hari setelah

PEMKAB Sambungan dari Hal 5

menghentikan segala aktivitas penggusuran atau pembukaan jalan, yang dilakukan oleh kontraktor, dalam hal ini PT. Banggai Sentral Sulawesi (BSS). Kedua, pemerintah diminta melakukan sosialisasi kembali terkait perencanaan pembukaan jalan baru di kawasan Bukit Halimun. Ketiga, menyerahkan dokumen perencanaan tata ruang di kawasan Bukit

ber-jalan tanpa hambatan. Lanjut Irwanto, ketua panitia pemekaran Kecamatan Nuhon Timur yang terpilih adalah, Sunaryo S.Pd. Sementara Sekretarisnya adalah Yoskar Djadi yang juga menjabat Kepala Desa Kabua-bua. Konsekswensi dana dari pembentukan Kecamatan Nuhon Timur akan diprakarsai 9 legislator dari Kecamatan Bunta dan Nuhon, tutupnya. (ynt)

Hanga-Hanga ini, tidak semua penumpang apalagi dari kalangan ibu yang enggan menggunakan helm standar. “Biasanya mereka beralasan helm itu busuk. Sebab beragam yang menggunakannya,” kata Agus. Dengan begitu lanjut dia, bukan tidak mungkin calon penumpang tersebut beralih menggunakan angkutan lain. “Bisa dibayangkan kalau rata-rata

penumpang punya pendapat begitu. Yah sudah pasti pendapatan kami berkurang,” kata dia. Agus bersaran, pemerintah sebaiknya dapat mencarikan solusi atas persoalan yang cukup dilematis ini. “Ini persoalan dilematis. Disatu sisi kita dituntut aturan, sementara disisi lain terbentur pada persoalan ekonomi,” ujarnya. (yan)

dokumen RAPBD itu masuk, barulah kami melakukan pembahasannya. Limit waktu tersebut kami gunakan untuk mempelajarinya,” kata anggota F-PKS ini. Hidayat juga berujar, disamping mempelajari dulu isi dokumen RAPBD, pihaknya juga tengah fokus pada hasil reses yang dilakukan belum lama ini. “Hari ini (kemarin, red) kami dari dapil I akan membahas hasil reses yang dilaksanakan selama tiga hari itu,” kata Hidayat. Tak hanya Hidayat yang mengajukan protes atas lambatnya pemasukan dokumen RAPBD dari eksekutif.

Aleg asal PAN Jufri Diko juga bersuara dengan persoalan itu. Anggota Komisi A ini mengatakan, kalau saja eksekutif mendesak DPRD Banggai langsung membahas RAPBD, sementara baru dimasukannya pada legislatif, tentu saja akan ditolak. Melalui Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Banggai sudah menyurat pada eksekutif tentang pemasukan dokumen itu. Namun kata Jufri jawaban eksekutif adalah ada sejumlah SKPD yang mengalami perubahan, sehingganya terjadi keterlambatan mengajukan RAPBD pada legislatif. (yan)

Halimun serta point keempat adalah menyelesaikan proses ganti rugi terhadap lahan warga yang telah digusur. Ironisnya, dari empat kesepakatan yang telah dibangun itu, tak satupun yang dilakukan Pemkab Banggai. Keluhan itu juga dipaparkan dalam surat resmi F-PKS kepada pimpinan dewan. Dalam surat tersebut disebutkan, hingga kini apa yang telah disepakati bersama dalam hearing tidak pernah ada langkah-langkah dari Pemkab

Banggai. Bahkan disebutkan, pekerjaan pembukaan jalan di Bukit Halimun terus berjalan. Berangkat dari kondisi itu, maka F-PKS meminta kepada unsur pimpinan dewan untuk segera melakukan hearing kembali kepada pihak eksekutif. Rencananya jajaran eksekutif yang akan dilibatkan dalam hearing itu adalah, Bagian Pertanahan Setkab Banggai, Satpol-PP serta Dinas Bina Marga dan Pengairan (Disbinmair) Kabupaten Banggai. (yan)

LUWUK-Menurut Ketua FORKOT Kabupaten Banggai, Pilkada 2011 mendatang, akan terjadi koalisi parpol besar untuk mengusung satu kandidat. Figur itu adalah Ma’mun Amir. Mengapa? Yah kata Hasbi kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin karena Ma’mun adaHasbi lah incumbent yang memiliki daya dorong yang kuat untuk menggaet parpol besar Artinya jelas Hasbi, dengan jabatan bupati bukan tidak mungkin bakal dimanfaatkannya semaksimal mungkin membangun komitmen politik dengan parpol tertentu, dengan sejumlah syarat permanen. “Saya yakin, langkah itu akan ditempuh Ma’mun dan wajib hukumnya bagi incumbent,” tegas dia. Analisa politik Hasbi itu punya dasar. Saat ini kata dia ada dugaan PDIP, Hanura, PAN dan Golkar akan digunakan Ma’mun. Bahkan bisa jadi PPRN, PDS dan PDP yang tergabung dalam Fraksi Persada melakukan dukungan serupa. Untuk Fraksi Persada, klaim Hasbi tentu dengan syarat harus menerima Syahrain Suni menjadi calon Wakil Bupatinya. Bagaimana dengan partai yang punya keberanian mendukung kandidat lain seperti PKS dan Demokrat. Hasbi punya komentar soal itu. Bisa jadi PKS

bersama partai gurem (yang tidak memiliki kursi di DPRD, red) mengusung satu kandidat. Begitu juga dengan Demokrat mengusung satu calon kandidat. Atau bisa jadi juga kata dia, PKS dan Demokrat berkoalisi dengan satu paket kandidat. Lantas partai yang punya kursi semisal Gerindra, PPP, PNIM bersama partai gurem lainnya juga akan mengusung satu paket calon. Dengan begitu dipreLatuba diksi akan ada tiga atau empat pasang pada Pilkada 2011. Dia kembali berujar, kalau Demokrat bersama partai gurem memaksa, maka Musdar-Ever berpeluang atau MusdarMuhadam Labolo. PKS bersama partai gurem akan mengusung Sukri Agama-Furganudin Masulili atau Sukri AgamaHaris Hakim. Kemudian Gerindra, PNIM, PPP plus partai gurem satu kandidat yang belum diketahui calonnya.Majunya Ichwan Datu Adam lewat kendaraan politik PDIP, bagi Hasbi butuh proses panjang di internal partai tersebut. Tak itu saja juga sangat rawan secara politis. Yang pasti arah parpol besar akan mengarah ke sosok Ma’mun Amir. Soal menang atau kalah belum bisa diprediksi. Sebab tergantung kandidat apakah mampu meyakinkan konstituen atau sebaliknya. “Ini baru analisa peta politik saya, terhadap tataran parpol pengu-sung. Benar atau tidak kita tunggu saja,” pungkasnya. (yan)

Banyak Sarana Kesehatan tak Berpenghuni LUWUK-Masalah Kesehatan melalui perkembangan infrastruktur masih menjadi sorotan aleg pada saat reses di dapil III beberapa waktu lalu. Banyak sarana kesehatan seperti polindes yang tidak ditempati, sehingga terkesan bangunan tersebut hanya sia-sia. Padahal masih banyak kebutuhan lain yang lebih penting. Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Banggai, H. Syafrin Luneto kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin mengatakan, infrastruktur bidang kesehatan yang ada di Dapil III meliputi, Kecamatan Pagimana, Bunta, Nuhon dan Bualemo sudah hampir lengkap. Akan tetapi banyak bangunan kesehatan yang tidak ada tenaga teknisnya. Menurut Syafrin harusnya ada keseimbangan antara pembangunan dengan tenaga penunjang. Agar tidak terjadi pembangunan yang sia-sia. Dia mengakui, untuk pembangunan sarana kesehatan yang ada diwilayah itu sudah hampir mencukupi. Namun tidak didukung dengan sumber daya manusiannya. Syafrin meminta kepada Dinas Kesehatan untuk meninjau dimana ada tenaga teknis, ditempat tersebut yang harus diprioritaskan. (ynt)

DIELUS Sambungan dari Hal 5

Desa Argakencana Kecamatan Toili, kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin. Apa kelebihan Baharuddin Tjatjo dibanding dengan sederet kandidat yang sudah dipublikasikan sebelumnya? Sumargono mengatakan, dengan tidak mengenyampingkan kemampuan figur lain, Baharuddin Tjatjo sudah punya bukti dalam membangun daerah ini. Salah satunya kata dia, dengan dibangunnya sejumlah ruas jalan di Kecamatan Toili. Itu merupakan tangan dingin dari Baharuddin Tjatjo. Terkait simpatisan Baharuddin Tjatjo, kata Suamrgono tak perlu

JALAN Sambungan dari Hal 5

semestinya jalan itu hanya melayani satu jalur. “Saya kira pemerintah melalui dinas terkaitnya sudah saatnya memikirkan hal tersebut. Upaya yang dilakukan adalan menerapkan sistem satu jalur di jalan tersebut,” kata Salim warga Kelurahan Bungin, kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin. Dia menjelaskan, setiap hari kondisi jalan itu terlihat macet. Selain tak sebanding lagi antara jumlah kendaraan dengan besaran badan jalan juga banyak kendaraan yang parkir secara serampangan. “Ini yang menyebabkan terjadinya kemacetan di jalan tersebut,” kata

diragukan. Terbukti semenjak Partai Bulan Bintang (PBB) dinahkodai Baharuddin Tjatjo, partai itu mampu meraup tiga kursi di DPRD Banggai. “Saya kira itu baru sekelumit bukti konkrit bahwa pak Baharuddin Tjatjo layak maju dan bertarung pada Pilkada nantinya,” tandas dia. (yan)

BAKAL Sambungan dari Hal 5

didampingi Tim Pembimbing Haji Daerah (TPHD) dan Tim Pembibiming Ibadah Haji Indonesia (TPIHI). “Dari kedua tim tersebut, sehingga kami mendapat informasi tentang keberadaan jamaah haji asal daerah ini,” ujar sumber. (yan)

dia. Belum lagi tak jarang kendaraan truk juga turut melintas di jalan tersebut. Sebaiknya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banggai segera menata jalan itu sehingga kepadatan arus lalulintas dapat dihindari. Cuma satu upaya alternatif yang dilakukan, yakni merubah sistem satu jalur di jalan tersebut. “Terserah dari arah selatan atau utara kendaraan yang diperbolehkan masuk. Yang pasti hanya satu arah,” saran Salim. Dia mencontohkan pada jalan Sultan Hasanuddin Kelurahan Luwuk, meski banyak kendaraan yang melintas di jalan itu, namun tidak pernah terlihat kemacetan. Itu lantaran jalan itu memang hanya diperbolehkan satu jalur. (yan)


L u w u k P o s t | S elasa, 8 Desemberi 2 0 0 9 | H a l a m a n 7

Evert Tak Berpikir Jadi Cawabup LUWUK-Meski sudah ada dukungan dari para kader maupun pengurus partai Demokrat agar ketua DPD Demokrat Banggai, Evert Kuganda menempati posisi calon wakil Bupati, mendampingi figur Calon Bupati yang akan didukung oleh partai Demokrat di Pilkada Kabupaten Banggai mendatang, namun politisi yang kini menjabat sebagai wakil ketua DPRD Banggai itu, mengaku sama sekali tidak berkeinginan menempati posisi yang ditawarkan tersebut. “ Saya tak berpikir untuk jadi Cawabup,” tandas Evert. Evert Kuganda Kepada Luwuk Post, Senin kemarin, Evert Kuganda menjelaskan bahwa yang menentukan siapa calon bupati dan wakil bupati dari partai Demokrat, adalah tim 9 yang dibentuk oleh DPP Demokrat. Dan sampai sekarang, tim tersebut belum melakukan evaluasi ataupun verifikasi terhadap calon tertentu di daerah ini. Karena itu, Evert enggan menyebutkan siapa figur yang kemungkinan akan didukung oleh partainya nanti. Meski demikian, ia tidak membantah bahwa saat ini sudah ada figur-figur tertentu yang sudah membangun komunikasi politik secara informal dengan para pengurus dan kader partai Demokrat. Dan bagi Evert hal itu wajar saja dilakukan. Hanya saja, semua kebijakan terkait dukungan partai terhadap pasangan calon kepala daerah, merupakan kewenangan dari tim 9. Sementara pengurus dan kader cuma bisa sekedar memberikan masukan terhadap tim. (bim)

Sofyan Mile Harusnya Diakomodir Golkar LUWUK-Belum adanya sikap yang pasti dari Sofyan Mile tentang pencalonannya di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulteng mendatang, diduga karena tokoh tersebut masih belum mendapat titik terang mengenai persoalan kendaraan politik yang akan di gunakan. Karena, meski mantan anggota DPR-RI merupakan kader murni partai Golkar, tapi tidak secara otomatis ia dapat di a k o m o d i r langsung oleh partainya. Mencermati hal ini, sejumlah masyarakat yang menjadi pendukung Sofyan Mile, sama-sama meminta kepada pengurus DPD II Golkar Kabupaten Sofyan Mile Banggai, agar dengan penuh kesadaran dapat mengakomodir Sofyan Mile, sebagai representasi masyarakat Banggai di Pilgub. Karena ketokohan Sofyan Mile di daerah ini, tidak berbeda dengan ketokohan mantan Bupati, Sudarto yang beberapa waktu lalu sempat menjadi salah seorang kontestan di Pilkada. “ Saya kira sangat tepat jika Golkar mengusulkan nama Sofyan Mile ke pengurus DPD I,” Ujar salah seorang pendukung Sofyan Mile, Iwan Satri. Ditempat berbeda, pendukung Sofyan Mile lainnya, Marwan Hasan mengatakan bahwa tidak dapat dipungkiri bahwa peran serta Sofyan Mile dalam membesarkan partai Golkar di daerah ini sudah cukup besar. Dan sebagai kader partai, tokoh tersebut dikenal sebagai kader loyal. Karenanya, sangat ideal jika kemudian Golkar Banggai menjadikan nama Sofyan Mile sebagai satu-satunya figur yang diusulkan menjadi Calon Gubernur atau wakil Gubernur di ajang Pilgub mendatang. Menanggapi hal ini, salah seorang fungsionaris Golkar Banggai, Syamsul Bahri Mang mengatakan bahwa ada mekanisme internal partai yang harus dilakukan sebelum melahirkan keputusan terkait siapa figur yang akan diusulkan untuk didukung Golkar Sulteng di Pilgub mendatang. Mengenai peluang Sofyan Mile, Bahri Mang, menjelaskan semuanya dikembalikan pada hasil pleno pengurus. Ia khawatir menyampaikan pendapat politiknya sebelum pelaksanaan pleno. Dengan alasan bisa memunculkann bias politik. Namun pastinya, politisi muda itu menegaskan partai Golkar akan mengakomodir tokoh yang menjadi pilihan mayoritas kader Golkar di daerah ini. (bim)

Tak Ada Makar : Pengamat Politik Boni Hargen (kiri), Ketua Komite Indonesia Bangkit (KIB) Rizal Ramli, Politisi Partai Golkar Poempida Hidayatullah dan Pimpinan Kolektif Nasional (PKN) Partai Demokrasi Pembaruan (PDP) Zulfan Lindan (kanan), konfrensi pers , Senin (7/ 12),di rumah perubahan,Jakarta. Rizal menjelaskan mengenai aksi anti korupsi pada tanggal 9 Desember dan membantah akan adanya makar pada aksi tersebut. Foto: Syamsuddin Nasoetion/ Rakyat Merdeka

Ma’mun Masih Lebih Unggul Kontrak Politik Untuk Calon Kepala Daerah LUWUK-Untuk menghindari munculnya kekecewaan masyarakat terhadap kepala daerah yang nantinya terpilih melalui Pilkada Kabupaten Banggai mendatang. Setiap calon kepala daerah yang nantinya akan turun bertarung di bursa Pilkada nanti, harus berani menandatangani kontrak politik dengan masyarakat yang ada disetiap kecamatan. Kontrak politik itu, nantinya berisi apa saja yang akan dilakukan oleh seorang calon kepala daerah ketika terpilih nanti, bagi peningkatan kwalitas kehidupan masyarakat serta kemajuan daerah utamanya di masing-masing kecamatan. Usulan tersebut didukung sepenuhnya oleh salah seorang aleg PKS, Hidayat Monoarfa. Menurutnya, kontrak politik merupakan sebuah pertanggung jawaban moral maupun material terhadap masyarakat. Dari seorang calon kepala

daerah. Hal ini penting, agar masyarakat tidak terkesan seperti membeli kucing dalam karung. Masih menurut Hidayat, kontrak politik tidak hanya ditujukan bagi calon tertentu saja, melainkan harus disodorkan kepada seluruh calon yang nantinya secara resmi ditetapkan oleh KPUD sebagai peserta pilkada. Nantinya, kontrak politik tersebut dapat juga dijadikan sebagai alat kontrol yang digunakan oleh DPRD sebagai perpanjangan tangan rakyat, dalam rangka mengawasi kinerja kepala daerah di waktu mendatang. Hidayat kemudian berharap, siapapun calon kepala daerah yang terpilih nanti, adalah seorang figur yang memiliki integritas dan tanggung jawab penuh terhadap upaya peningkatan kwalitas kehidupan masyarakat serta kemajuan daerah. (bim)

Pilkada Serentak, Sangat Efisien LUWUK-Rencana penyelenggaraan Pilkada serentak dalam satu Provinsi, dinilai positif oleh ketua Majelis Pemuda Indonesia, Alfian Djibran. Menurutnya itu adalah sebuah upaya efisiensi sekaligus merupakan langkah maju terhadap pelaksanaan kehidupan berdemokrasi. “ Hal itu dapat memberikan warna tersendiri dalam sejarah dinamika perkembangan demokrasi di negara ini utamanya pada kegiatan suksesi pemilihan kepala daerah,” ungkap Alfian. Dijelaskannya, wacana pelaksanaan pilkada serentak tersebut sudah banyak dilontarkan oleh banyak kalangan. Dan rupanya hal itu telah diamini oleh mendagri. “ Kalau tidak ada aral melintang perbaikan terhadap UU pe-

merintah daerah menurut Alfian, yang didalamnya pelaksanaan pilkada mengatur Pilkada serentak dapat meakan mengalami minimalisir terjadinya perubahan dan sedisparitas serta lanjutnya disahkan distorsi dalam peneoleh DPR-RI. Kami rapan aturan Pilkada. berharap, peruTerakhir, figur bahan UU itu bisa yang sering disebut segera diberlakukan sebagai calon kepala awal Januari.” ungdaerah dari unsur kapnya. pemuda itu, mengaLebih lanjut, takan bahwa pelakAlfian mengatakan Alfian Djibran saan pilkada merubahwa pelaksanaan pakan agenda demopilkada serentak memunculkan krasi bagi rakyat. kon-sekuensi berupa efiesiensi Dimana rakyat yang meanggaran dan waktu. Selain itu, nentukan siapa calon kepala angka partisipasi wajib pilih pada daerah yang dapat membawa agenda Pilkada, diperkirakan perubahan positif bagi daerah meningkat. serta kehidupan rakyat secara Dan yang paling penting keseluruhan. (bim)

Anas Calon Kuat Ketum Demokrat JAKARTA-Sejumlah kandidat ketua umum (Ketum) Partai Demokrat pengganti Hadi Utomo mulai bermunculan. Setelah ipar SBY tersebut memastikan tak mencalonkan diri, tokoh muda dinilai akan memiliki kans terbesar. Salah satunya, Ketua DPP Anas Urbaningrum. Nama Anas itu tidak muncul begitu saja. Yang “melempar” nama mantan Ketum HMI tersebut adalah Amir Syamsuddin, Plt Sekjen Partai Demokrat yang baru saja dilantik. “Kecenderungannya, beliau (SBY) ingin sosok muda. Sebagai ketua DPP sekaligus ketua fraksi di DPR, Anas salah satu yang cocok,” ungkap Amir kepada media di Jakarta kemarin (7/12). Menurut dia, kalau bisa menjaga reputasi dan prestasinya sampai pelaksanaan kongres pada Mei 2010, Anas akan banyak mendapatkan dukungan

untuk memimpin Demokrat. “Dia orang muda yang cerdas, visinya juga jelas,” tandas Amir. Mantan pengacara itu menyatakan, Anas termasuk salah seAnas Calon Kuat Ketum Demokratorang yang memenuhi kebutuhan sosok pemimpin partai peraih suara terbanyak pada Pemilu 2009 itu nanti. Yakni, pemimpin yang energik, namun memiliki kemampuan dan kapasitas yang mumpuni. Untuk lima tahun ke depan Partai Demokrat tampaknya harus mencari sosok ketua umum yang kuat. Ini karena, SBY yang sudah dua kali menjabat presiden sudah tidak bisa lagi mencalonkan diri dalam pilares 2014. Padahal selama ini, salah satu faktor kuat yang mendongkrak Demokrat adalah posisi SBY sebagai capres. Amir menambahkan bahwa sampai saat ini sudah berkembang

sejumlah nama lainnya. Yaitu, mantan Wakil Ketua Tim Sukses SBY-Boediono Djoko Suyanto. Mantan Sekjen Marzuki Alie juga mulai banyak dijagokan. “Semua berpeluang, proses akan terus mengalir,” ujarnya. Bagaimana dengan Ani Yudhoyono? Amir menilai, istri SBY itu juga memiliki kemampuan yang baik untuk memimpin partai. “Bagi yang pernah mendengar beliau bicara, ada energi dan visi yang kuat untuk memimpin,” tuturnya. Namun, lanjut dia, pe-luang ibu negara itu untuk maju menjadi Ketum menggantikan Hadi Utomo cukup kecil. Sebab, jauh-jauh hari, SBY sudah menyatakan tidak ingin ada lagi keluarganya yang memimpin partai. “Sepertinya, Pak SBY bakal menutup untuk keluarga,” tandasnya. (dyn/tof)

Pendampingnya Antara Sahrain Atau Haris LUWUK-Menjelang Pilkada Kabupaten Banggai, sejumlah calon mulai bermunculan. Sejumlah prediksi juga mengemuka. Beberapa calon yang kini mulai menghangat seperti Sukri Agama, Iwan Datu Adam, Musadar Amin dan Ma’mun Amir. Hal ini bisa dilihat dari intensnya pada calon kandidat Bupati tersebut melakukan safari dan silatuhrahmi yang bersifat politik maupun kegiatan-kegiatan sosial lainnya, yang dibungkus dengan aroma politik yang tujuannya untuk memperkenalkan kepada publik. Hanya saja, Menurut Sekretaris Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI) Moh.Zuchri Enteding, dari semua calon kandidat Bupati tersebut Ma’mun Amir mempunyai kans lebih besar untuk dipilih menjadi Bupati Banggai periode berikutnya, dengan beberapa alasan, yakni Ma’mun adalah satu-satunya calon incumbent sehingga menguntungkan dari sisi populeritas, kemudian Konsolidasi politik sudah dilakukan selama 5 tahun terakhir, segi politik, Ma’mun paling siap disbanding yang lainnya dan selain itu latar belakang merupakan perpaduan dari berbagai etnis yaitu Saluan, Banggai dan Tionghoa. Zuchri mengatakan, dari ke empat faktor tersebut merupakan modal politik yang sangat

kuat untuk Ma’mun kembalibertarung dan memenangkan kembali Pilkada Kabupaten Banggai 2011.Meski begitu, faktoir-faktor tersebut masih belum kuat, melainkan harus juga ditentukan oleh siapa yang akan menjadi pendampingnya. Mengenai pendampinginya itu, ada dua figur yang dinilai tepat untuk mendampingi Ma’mun. Yakni sahrain Suni atau Abd.a Haris Hakim. Sahrain merupakan akademisi dan juga memiliki partai politik dengan tiga kursi di DPRD. Hal itu merupakan kekuatan politik yang cukup luar biasa. Selain itu, dengan pengalaman beliau sebagai seorang yang pernah menjabat Seketaris Kabupaten (Sekab) tentunya merupakan modal popularitas politik , ini dibuktikan dengan melihat pada Pilkada 2004 dimana Syahrain Suni adalah saingan terkuat Ma’mun, disamping itu juga beliau mewakili etnis Balantak. Selai Sahrain, sosok figur lainnya juga adalah Abd. Haris Hakim, yang dinilai layak untuk mendampingi Ma’mun. Hal ini dapat diliat dari rekam jejak Haris Hakim, sebagai seorang birokarsi yang bersih,ulet dan penuh tanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya dipemerintahan serta sifat kesederhanaan beliau seharihari. Beliau juga mewakili kalangan muda. Dengan pengalaman yang pernah menjadi Lurah Luwuk, Camat Toili dan PLT Camat Nuhon, tentunya Haris punya banyak pengalaman dalam hal mengatasi persoalan-persoalan yang terjadi di masyarakat.(far)

Kekuatan Partai Non Parlemen Patut Dihitung LUWUK-Eksistensi sejumlah partai kecil yang pada pemilu kemarin belum berhasil mengantarkan wakilnya di DPRD Banggai, patut diperhitungkan kekuatannya oleh para kandidat calon peserta Pilkada. Pasalnya, meski tidak mendapat dukungan suara yang cukup signifikan pada Pemilu, bukan berarti partai-partai itu tidak memiliki pengaruh di masyarakat. Karenanya, selain berupaya menggandeng partai yang wakilnya ada di DPRD, para kandidat itu juga perlu menggandeng para kader maupun pengurus partai non parlemen. Hal ini diutarakan oleh salah seorang pengurus partai non parlemen, Azis Isa. Menurutnya, keberadaan partai non parlemen jangan sampai dipandang sebelah mata. Alasannya, dalam partaipartai tersebut juga terdapat kader maupun figur yang berpengaruh terhadap masyarakat. Dan biasanya, mereka sangat aktif dilapangan. Menurutnya, hasil Pemilu beberapa waktu lalu tidak dapat dijadikan satu-satunya indikator untuk mengukur kekuatan partai tertentu. Karena ada banyak faktor yang mempengaruhinya. Hal ini turut diamini oleh sejumlah pengurus partai non parlemen lainnya. Menurut mereka, peluang untuk memenangkan pilkada tidak hanya milik dari partai besar. Partai non parlemen juga punya peluang yang sama untuk itu. Hanya saja, dari sisi aturan partai besar diuntungkan oleh aturan, bisa mengajukan calon kepala daerah. (bim)


Luwuk Post | SELASA 8 DESEMBER 2009 | HALAMAN 8

PENDAPAT KAMI

Biarlah Balibo Five Diputar KALAU para anggota Lembaga Sensor Film (LSF) membaca buku The Powers That Be, mungkin vonis pelarangan pemutaran film Balibo Five tak akan mereka ketok. Di buku yang dirilis pada 1979 tentang tokoh-tokoh pers dunia karya mendiang David Halberstam itu bisa disimak betapa sensor terhadap kebebasan berekspresi malah bisa mendatangkan bencana dan malu besar bagi Amerika Serikat. Alkisah, pada 1960, seorang wartawan harian Amerika Serikat (AS) New York Times mendapatkan informasi bahwa CIA tengah melatih para pelarian dan pembangkang dari Kuba di sebuah tempat di Guatemala. Tujuannya diterjunkan balik ke Kuba untuk mengudeta Fidel Ramos. Ketika ditelusuri secara mendalam, diketahui bahwa informasi itu benar. Tapi, tepat pada malam ketika berita itu akan ditulis untuk diterbitkan keesokannya, datanglah telepon dari Presiden John F. Kennedy. Dengan alasan keamanan nasional, Kennedy meminta berita itu tak dimuat. Presiden flamboyan tersebut menyampaikan berbagai dampak negatif kalau sampai informasi tersebut tersebar. Kennedy memang tak tegas melarang pemuatan. Tapi, sudah sangat jelas apa yang dia mau. Perdebatan panas pun terjadi di internal New York Times. Akhirnya, langkah kompromi diambil: berita itu tetap dimuat, tapi dalam porsi kecil dan versi yang sudah diedit dengan sangat hati-hati. Serangan ke Kuba itu jadi dilakukan AS pada 1961, dikenal dengan sebutan ‘’Penyerbuan Teluk Babi’’. Hasilnya? Gagal total. Lewat orang-orang dekatnya, Kennedy pun mengatakan, kalau dia tidak mengintervensi New York Times, misi ke Kuba itu sudah pasti akan batal karena bocor. Dengan demikian, dia dan AS bisa terhindar dari malu. Akankah Indonesia kelak juga menuai malu karena pelarangan Balibo Five? Kemungkinan itu selalu terbuka. Sebab, pelarangan itu justru bisa menggiring publik pada satu asumsi tentang adanya sesuatu yang tidak beres yang berusaha disembunyikan pemerintah (karena LSF adalah lembaga resmi pemerintah). Apalagi, media sudah kadung ramai memberitakan bahwa film karya sutradara Australia Rob Conolly itu potensial membuka borok sejumlah jenderal yang dulu bertugas di Timor Leste. Sebab, film tersebut berkisah tentang tewasnya lima wartawan Australia, Selandia Baru, dan Inggris saat tentara Indonesia mulai memasuki Timor Leste pada 1975. Pemerintah Indonesia menyatakan, kelima wartawan itu tewas karena terjebak di tengah-tengah peperangan. Tapi, penyelidikan koroner di Negara Bagian New South Wales, Australia, menyebutkan bahwa para jurnalis itu dibunuh tentara Indonesia. Bahkan, ada satu mantan jenderal yang pernah menjadi menteri yang disebut-sebut turut mengeksekusi. Seharusnya biarkanlah Balibo Five diputar agar siapa saja bisa menilai apakah film tersebut cukup logis mendukung tuduhan bahwa kelima wartawan tersebut dibunuh. Alasan LSF bahwa pemutaran Balibo Five bisa membuka luka lama hubungan Indonesia-Australia-Timor Lesta terasa terlalu mengerdilkan kedewasaan berpikir publik. Kalau memang tak terima dengan versi Balibo Five, akan lebih bijak kalau pemerintah juga menyiapkan versi mereka sendiri tentang peristiwa tersebut. Karya intelektual dibalas dengan karya intelektual. Lagi pula, kalaupun benar para wartawan itu dibunuh tentara kita, Australia dan Timor Leste tak akan serta merta memutuskan hubungan. Justru mereka akan lebih menghargai kita karena berani menyingkirkan duri yang potensial mengganggu hubungan antartiga negara. (*)

+628134139xxxx Asslm LP, sy sgt trharu membc catatan p’dahlan iskan,CEO Jawa Pos Group d LP snin,7 des’09 jdlx “Hati Kecil Saya Untuk Sri Mulyani” yg mbwt hati kcl sy jg brdoa agar b.sri.m d bri yg trbaik. Utk LP tlg mwt dong profil ekonom brillian it n qtgu cttn2 p.dahlan lainx.mwt y smsq. mksh sblmx +628124514xxxx Lp yg jentlmen.tlg dmuat,Bg kasatlants ne sweping jngan hax smpai pd trget yg d tntukan tp lbh d fkuskan k dpan kpn n dmnpun brda spy aturan ne bnar2 trealissi.sbb kliatanx ad org2 yg tdk pduli dng kbjakan ni.thanks sblmx. By Yerli... +628134051xxxx Untk pak polisi,jaksa dan smua org yg berwenang dlm penanganan ksus pembunuhan yati oleh si drakula muslimin tlng d tuntaskan n kse hukuman seberat2x n kl perlu instans t4 drakula krj supy drakla d pect scra tdk hormat. +628134051xxxx Tlng bwt LP d liput smua brita tentg perkembngan ksus KDRT dan PEMBUNUHAN ats yati.Mlai dr pelksnaan sdang pertm hngga ke ptusan trakhr majels hakim pengadlan negri lwk. +628134051xxxx Drakula muslimin yg biadab mudah2 dpt hukuman penjara seumur hdp supy bs meraskan hdup yg skt tampa perempuan cz slama hdp bebs suka main perempuan n kasar sm istri sampe tega bunuh istr yg sdh mendampingi hdp drakula sblm krj d statistik bunta +628134115xxxx ASS LP,Sukses buat Pak Ma’mun,semoga bisa membawa kab.banggai jauh lebih maju ke depan.BY,Warga Negara RI. +628135436xxxx Mat pg luwuk post.saya mau klarifikasi bg yg brkomentar tntang SMU katolik luwuk..bahwa apa yg d kataknx smuax tdk benar....dn klu benar dia orang tua siswa mhn dtng d skolah...tp klu bukan berarti orang tersebut adalah orang gila yg sdh tdk pux masa depan makax dia buat snsasi sperti ini...dn saya yakin orang tersebut bkn orang tua siswa......!!! +628135452xxxx Maaf buat no hp.08524125xxxx ngana sandiri yg tdk cinta sama om mail boleh parek deng ngana tapi torang biar org manado

Satgas Pemberantasan Mafia Hukum Oleh : Emerson Yuntho

( Bagian Kedua ) AKIBATNYA, menerima uang secara tidak halal, menurut persepsi mereka, bukanlah sesuatu yang aneh lagi, tapi menjadi suatu keharusan. *** Inisiatif pembentukan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum jelas patut diapresiasi, meski banyak kalangan yang juga pesimistis terhadap hasilnya nanti. Berdasar pengalaman yang sudah-sudah, upaya membersihkan praktik mafia hukum melalui mekanisme internal di masing-masing sering mengalami kebuntuan. Dalam beberapa kasus korupsi, su-ap di lingkungan peradilan yang melibatkan mafia hukum khususnya dari polisi, jaksa, dan hakim umumnya sangat sedikit yang akhirnya berujung pada proses pengadilan.

wakil koordinator Indonesia Corruption Watch

Ada beberapa persoalan yang yang mengakibatkan kebuntuan tersebut. Misalnya, hambatan secara struktural, semangat membela kops (espirit de corps), metode pengawasan/pemeriksaan yang lemah, aparat pengawasan yang juga korup, serta tidak adanya kemauan (will) dari pimpinan institusi penegak hukum ini. Padahal, untuk membersihkan mafa hukum, setidaknya ada beberapa hal yang dibutuhkan. Pertama, pimpinan penegak hukum harus memiliki kemauan kuat dan bertekad serius dalam membersihkan korupsi di lembaga masing-masing. Sepanjang pemimpin-

nya tidak tegas dan bahkan mem-biarkan praktik mafia hukum ber-kembang, jangan berharap ‘’penyakit’’ itu bisa dituntaskan. Kedua, perlunya penguatan pengawasan internal dan eksternal masing-masing institusi penegak hukum. Pengawas ekter-nal seperti Komisi Kepolisian, Komisi Ke-jaksaan, dan Komisi Yudisial seha-rusnya bisa dimaksimalkan dalam memberantas mafia hukum. Masya-rakat juga diberi ruang untuk menga-wasi kinerja penegak hukum serta mafia hukum dengan segala profesinya. Selain itu, perlu adanya lembaga in-

dependen yang diberi kewenangan dalam mengusut dan membersihkan perilaku menyimpang, khususnya korupsi, di institusi penegak hukum. Kisah sukses pemberantasan korupsi di kepolisian bisa dilihat dari pengalaman Komisi Pemberantasan Korupsi (ICAC) Hongkong yang berhasil menyeret banyak mantan pejabat kepolisian Hongkong karena terlibat korupsi ke meja hijau pada 1970-an. Dalam hal ini, sebaiknya kita meniru kisah sukses pemberantasan korupsi di Kepolisian Hongkong. Satgas yang dibentuk SBY seharusnya didorong untuk melakukan operasioperasi intelijen guna menangkap mafia peradilan untuk selanjutnya diproses oleh KPK.Jika kerja satgas sekadar memberi saran dan rekomendasi, lembaga tersebut tidak akan efektif dan tidak akan berumur lama. (*) ( Habis )

Kedudukan Bupati sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah Oleh : Mohammad Ilyas

( Bagian Pertama ) POLITIK DAN HUKUM Jika ada pertanyaan kepada kita manakah yang lebih determinan antara hukum dan politik? paling tidak ada tiga macam jawaban yang dapat menjelaskan. Pertama, Hukum determinan atas politik dalam arti bahwa kegiatan-kegiatan politik diatur oleh dan harus tunduk pada aturan– aturan hukum. Kedua, politik determinan atas hukum, karena hukum merupakan hasil atau kristalisasi dari kehendak-kehendak politik yang saling berinte-rak-si dan (bahkan) saling bersaingan. Ketiga, politik dan hukum sebagai subsistem ke-masyarakatan berada pada posisi yang derajat determinasinya seimbang antara satu dengan yang lain, karena meskipun hukum merupakan produk keputusan po-litik tetapi begitu hukum ada maka semua kegiatan politik

Mahasiswa Semester akhir Fakultas hukum.Universitas Tompotika

harus tunduk pada aturan-aturan hukum, Mahfud MD (1998:08). Pandangan ini melahirkan anggapan bahwa politik dan hukum merupakan dua sisi mata uang, jika dibolak balik pun akan memiliki nilai yang sama meski dalam perwajahan antara kedua sisinya. Politik dan hukum merupakan pasangan, hukum didasari politik karena hukum dibentuk oleh lembaga negara sebagai lembaga politik, sebaliknya politik baru mempunyai wujud manakalah sudah dirumuskan dalam bentuk hukum, hubungan antara keduanya adalah timbal-balik. Manakalah politik adalah lambang

kekuasaan (macht) dan rumusan norma dilambangkan hukum (recht) maka hubungan antara keduanya dapat dilukis-kan dalam sebuah ungkapan; “Macht bildende wirkung des rechts bildende wirkung des macht” politik membentuk hukum lalu hukum memberi wujud pada politik. KEDUDUKAN BUPATI Kedudukan Bupati Sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah dilihat dari sudut pandang politik Hukum dimana terdapat dalam Norma PP 97 Tahun 2000, PP 98 Tahun 2000, PP 100 Tahun 2000 dan PP 101 Tahun 2000 serta dipertegas oleh Undang-Undang No.43 Tahun 1999 tentang Pokok-po-

kok kepegawaian, dimana norma tersebut disebutkan “ Pejabat pembina kepegawaian kabupaten/kota adalah Bupati/WaliKota”.Kalimat ini jangan hanya dipandang sebagai bentuk pen-delegasian kewenangan saja atau sebagai suatu norma hukum yang tertulis. Bisa jadi anak kalimat ini merupakan legitimasi dan kompotensi politisasi Birokrasi didaerah. Alasannya, adalah berkaitan dengan kedudukan Bupati terdapat dua peranan yang mendasar yaitu Pertama, Kedudukan Bupati dalam jabatan Politis dimana Bupati bertindak atas nama kepala daerah yang artinya berperan dalam hal membuat kebijakan didaerah, karena dia merupakan jabatan politis maka dipilih melalui Partai Politik dan kompetensi ruang-ruang kepentingan politikpun terbuka. ( Bersambung )

Motif Politik Pengusutan Century Oleh : Moch. Nurhasim

( Bagian Pertama ) PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono menengarai bahwa ada motif politik di balik desakan pengusutan Century. Karena itu, presiden meminta seluruh pihak yang terlibat di pentas politik nasional mematuhi aturan dan etika demokrasi. Selain menduga ada motif politik, Presiden SBY mengatakan akan ada gerakan 9 Desember 2009 yang juga bermuatan yang sama, bukan semata-mata sebagai gerakan antikorupsi yang murni. Ada apa di balik pernyataan Presiden SBY yang begitu sensitif akhir-akhir ini dalam menanggapi langkah politik para pengusung hak angket Century, gerakan para tokoh, NGO, dan masyarakat di luar parlemen yang juga mempersaolkan dana bailout Century? Kecemasan Impeachment tapi cinta banget sama beliau kepemimpinanx yg sangat kami rindukan buat om fuat maju trus jng terpengaruh deng org munafik besok lusa om jadi Bupati so depe muka ini yg hari2 kaliatan di rmh jabatan dan utk no. 08525600 memang ma’mun so ada bukti membangun itu bukan de pe doi so kitorang pe doi yg dipake babangun krn kitorang yg bayar pajak dan harus camkan baik2 ma’mun jadi BUPATI om MAIL pux campur tangan inga,...t itu jng sampai ada bala yg batimpa baru rasa minta doa orang2 yg munafik di kasih bala dulu sama TUHAN spy dorang rasa. +628524090xxxx Toili layak jadi ibu kota propinsi SULAWESITIMUR. Bisa jadi pertimbangan,stragis untuk dikembangkan menjadi kota besar. Bagaimana kab.morowali,tojo una2 setuju? +628524105xxxx BuAt AnAk2 SMANSAM,TrUtAma AnAk2 IPA,Jn9n So..2 pAndIam Ktk UPACARA PdHl MUNAFIK,COZ x q DnGr sLaLu AnaK IPS y9 d Mrh? gUrU ( JIMMY).MKSH Z TNGGU U/ D TRBTKN +628524114xxxx Sma lae ch0m.....t0l0ng d’muat akn.c0x d’bunta pmkaran simpang raya t’jdi2....dmana et0s krja pmrintah Banggai....lw t’bsa jgn jnji pemekaran..by venty +628524119xxxx kasus dugaan KORUPSI ada baex diSUMPAH POCONG bisa dijamin kasus KORUPSI akan menurun drastis +628525603xxxx Lp , tolong buat ZENTRAL TV KABEL BUNTA” zeharuznya ONLINE 24 JAM, biar tdk uzah 24 jam 12 jam zja zo ckup, tapi ini laeng , zo manYALAH LAMPU TV KABEL BLM MANYALA . BI. . . B”APA ITU. PARAHhHh...-_” JADI JANGAN PROTEZ KALO TORANG ULUM BAYAR UANG. By:pelangga ZTREzZzZ +628525603xxxx APKASINDO ADA KESAN SELAMA INI JADI CORONGXA PERUSAHAAN BUKAN MEMBAWAASPIRASI PETANI PLAMA.MENGUPAYAKAN KEPADA PIHAK PREUSAAAN HARGA

peneliti pada Pusat Penelitian Politik LIPI di Jakarta

Pernyataan tersebut dapat ditafsirkan sebagai kecemasan pemerinta-han SBY-Boediono atas bola liar Century yang terus menjadi instrumen bagi berbagai pihak, khususnya pihak oposisi untuk mengkritik kebijakan dan langkah pemerintah. Apalagi, mulai muncul tuntutan untuk menonaktifkan Wakil Presiden Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani seperti yang disebut Amien Rais. Jika pengusutan panitia hak angket Century itu berakhir tuntas, bisa jadi agenda para inisiator angket Century tidak hanya akan berhenti pada kejelasan aliran dana, tetapi juga kesalahan kebijakan yang dibuat gubernur BI (yang kini menjadi wakil presiden) dan Sri

Mulyani seba-gai menteri keuan-gan. Desain kocok ulang kabinet itu pernah digagas para pihak yang mengusung angket Century. Karena itu, wajar jika SBY gundah gulana atas agenda politik di balik pengusutan Century tersebut. Sebab, tidak tertutup kemungkinan, jika para oposisi di parlemen terkonsolidasi secara kuat, impeachement (pemakzulan) terhadap wakil presiden dapat saja terjadi. Dan, jika hal itu terjadi, Indonesia yang pertama mengalami hal yang baru sama sekali. Sejarah impeachment atas Presiden Abdurrahman Wahid mungkin saja dapat terulang. Bedanya, hal itu tidak terjadi pada diri presiden, te-

TBS NAIK DI SESUAIKAN DENGAN PERUSAHAAN LAIN

As.LP mksih ats d muatx sms ini,cma mo tanx sma KEPALA SEKOLAH SD BUBUNG kpan rapat prtanggungjwaban dana BOS,Ibukn prnah janji,jgn BALEKOS nnti d kutuk ALLAH krn jnji adlah hutang dan jgn prnah merasa prsoalan ini sdh selesai,ibu hrus BERTANGGUNG JAWAB.Wass

+628525603xxxx ASS LP SAYA UCAPKAN TERIMAKASIH KEPADA KUNKER KOMISI A KE TOILI YNG MANA SUDAH MELIHAT APA YNG TERJADI YNG SEBENARXA UNTUK ITU HARAPAN PETANI SAWIT KALAADA KEKELIRUN DARI PIHAK PERUSAHAN MENERIMA DENGAN LAPANG DADA SUPAYA KEDEPANXAAKAN LEBIH BAIK LAGI.SAYABERHARAP KEPADA BAPA2 YNG MENGAMBIL KEBIJAKAN MENGENAI HARGA TBS DI MAMUJU RP 1200/kg PADAHAL UMUR SAWIT SUDAH LEBIH 10 Thn HARGA TBS MASIH RP 800/ kg TOLONG KEPADA INTANSI TERKAIT YNG MENENTUKAN HARGA TBS TOLONG DI PERHATIKAN KESEJAKTRAAN PETANI SAWIT KENAPA SELISIH JAUH DENGAN TEMPAT LAIN KEPADA APKASINDO HARUS MEMBAWAASPIRASI PETANI PETANI SAWIT . +628525621xxxx Kasian pmrintah,.pngankatn cma sadkt pdhl msh bxk yg nganggur..eh jgn cma bngun it UNTIKA kon dp lulusn t’di angkt.jgn cma yg bxk uang yg cpt d’angkt.by buntil. +628525621xxxx Kasian pmrintah,.pngankatn cma sadkt pdhl msh bxk yg nganggur..eh jgn cma bngun it UNTIKA kon dp lulusn t’di angkt.jgn cma yg bxk uang yg cpt d’angkt.by buntil. +628525633xxxx Eh... Cmua Undangan nich.. . . Tp hRs dtdG Yach. . . . ! “SUSTER NGESOT” mo nikah ma “HANTU JERUK PURUT”,”MALAM JUM’AT KLIWON”,. , di “RUMAH PONDOK INDAH”,”LANTAI 13". Mreka mo bulan madu di “PULAU HANTU”. Tamu yg dateng bakal dikasih souvenir berupa “MIROR” ma “LENTERA MERAH”. Mreka jg ngundang “POCONG” Sbagai penghulu & “KUNTILANAK” Sbagai pagar ayu. Dateng ya, masih ada “BANGKU KOSONG” kok. O ya, tamu yg dateng jg bakal diajak ke “TEROWONGAN CASABLANCA” buat foto bareng. Ditunggu lho.. Cmua dteG Yach. . . . ? *_^ <=> >_< +628528504xxxx

+628565647xxxx Dsaat ibumu tdr lelap, coba qm pandngi ia dlm2.Bygkn matax takkan t’buka slamax,tanganx tak mmpu tuk menghpus air mtaMu.Tak ad lg nasehatx yg slama ini srng qm abaikn.Bygkan apbila ibumu sdh tiada. Apkh qm sdh mmpu membhgiaknx yg skian kalix ia slalu mbhgiakanmu,mmnuhi khndkmu??Apkh qm prnh trpkir,btp bsr pngorbananx??? Krm sms ni k 15 tmnmu,jgn smpai pts d km dlm wkt 24 jam,apbila pts di km ni akn mjdi ke-xtaan,apkh arti zbuah pulsa dbndingkan surga ibu? +628565662xxxx LP yth,sya tdk se7 dktkan lwuk mmilki jndral bntang dua yg mnjbat danjen kopassus (LFP) krna beliau adalh putra minahsa dia hanya ikut tantenya skolah diluwuk. +628575610xxxx Untk nmr telpn.. 08575646...anda ini tdk paham PLTA..dan PLTM..Alias P O T U K.Jgn bkn malu org saluan..smua ngana protes sy baca kipli matorang ngana blng pendtng bupati ngana protes ..ka i oko a apa? talalu pande semua lini.aku ola mompohodi kl sangalu dosen aijo totu,u.krna aku maaf mangarti ka aijo.jg boli salalu memberi bahasa pendatng .ngana tau ...itu amerika maju krn pendtng .australia jg pokakana..kt cukup memberi peluang jgn singgung2 pendtng +628575610xxxx Ke2 mombtuk oko 08575646... jg 2sms..payak kl ola kecmatn na mongoli listrik dari PLTA perncnaanum mate tinjo2na investor.Jd ku analisa oko a pande bai mbak monsumbuk apa beda PLTA -PLTM .jd ola mompohodik kl dosen teknik aijo to tu.u na analisanyo.jg kalu salah boli brtahn krn ola mompoambang mianu saluan .krn oko mangaku saluan ugat dosen aijo misa’saluan.Dari pendtng yg cinta org saluan..jg pake bahasa saluan.

tapi wakil presiden. Masalahnya, jika yang dimakzulkan adalah wakil presiden, bagaimana mekanisme dan tata cara penggantiannya? Jika pencalanannya satu paket, apakah berarti paket tersebut secara otomatis dimakzul-kan? Sayang, persoalan tersebut tidak diatur oleh UUD Negara RI Tahun 1945. Karena itu, kecemasan Presiden SBY pantas dikemukakan. Sebab, jika arah politik hak angket Century sampai pada pemakzulan wakil presiden, bagaimanapun pemerintahan SBY-Boediono akan goyah. Di sisi lain,akan ada kekoso-ngan jabatan wakil presiden, mungkin akan mengulang pada saat demokrasi terpimpin ketika Mohammad Hatta mengundurkan diri dari jabatan wakil presiden yang akhirnya tidak pernah diganti hingga Presiden Soekorno lengser digantikan Soeharto.( bersambung )

+628575642xxxx M_lQoeM,,LP,,gmNa neE,,laNtaS,,lw trNg,yNg tdk ad orNg dalaM,,,drNg miNta bNyak2,,,lw anAk2X PejaB4t,,atw dorNg pe anaK,.drNg kze loLoS,,,bhe mCm tdk adiL,.,! Msa cMn orNg siPiL yNg,,ad huKuMaN sMntra,poliSi,keBal huKuM,,,!! DmNa letaK,keaDilaN,, “ChaPrycoRnZ” +628575645xxxx Ass lp. Tlng di muat.! Buat no 08524125**** anda jngn terlalu percaya diri . Dan bukan cma anda orang saluan yg ada di kota lwk. Dan agar anda ketahui... Kami msyrkt biak, bunga, boyou, kilongan, akan tetap memilih fuad muid pd pilkada mendatang. Agar beliau bsa melanjutkan perjuangan bpk almarhum. Dan klo bpk mau rubah itu baliho di depan kantor camat, brarti sma sja bpk menginjak2 harkat dan martabat kami. Ingat itu...! Dan bukan cma anda putra saluan. Masih bynk putra saluan yg akan memilih fuad muid..! By putra biak-soho. (saluan asli) +628575652xxxx As5..luwuk pos,e POLISI JGN CUMA BTILANG HELEM, ITU YG DI KFE KLO 5 YG BJUAL MINUMAN ITU YG WJAR D TANGKAP,POLISI T BUTUL, JGN KRNA DISUAP PAKE DOI CUMA DKSE BIAR..LASKAR FPI..tolong dmuat lw post..thanks. +628575656xxxx PLN di harapkan untuk tidak melakukan pemadaman bergilir , karena banyak anak sekolah yang sedang melakukan ujian, kalau lampu mati bagaimana masa depan generasi penerus. Di sinilah permasalahan utama ne-gara kita, bagaimana mo hidup makmur, 3 tips untuk anak sekolah yang mengikuti ujian. 1.OPTIMIS 2.JANGAN PESIMIS 3.TIDAK MEMVONIS_.0.8.5.7.5.6.5.6.3.6.6.6_ THANKZ . . >>>> fÖr YöU . AnD bYè_Byè +628579602xxx AsS. Lp kAmi wArGa lUwUk tImur TdK teRiMa kLo lAmPU mAtI teRUs. BiSA 2 KitA TdK SeMpaT BlJr, “ wEy UJian so’ DeKat” bIsA2 Yg juAra sAtu JaDi jUaRa eMpAt” nGa TaU iOwWw.

PENERBIT : PT Luwuk Cemerlang. GENERAL MANAGER/PEMIMPIN REDAKSI : Herdiyanto Yusuf. REDAKTUR PELAKSANA : Haris Ladici. REDAKTUR : Haris Ladici, Zulhelmi Alting, Gafar Tokalang,Rustam Nono,Sofyan Labolo .STAF REDAKSI : Nasri Sei,Sofyan Labolo,Rustam Nono, Amiadin Lawia. BIRO BANGKEP; Rustam Nono (Salakan), Ahmad Awaluddin,Iwan Bua (Banggai). BIRO AMPANA; Nasri Sei. BIRO PAGIMANA; Anto Yasin. BIRO BUNTA; Karman.BIRO BUALEMO; Sofyan Taha. ART & PERWAJAHAN : Sudin Salasa (Koordinator), Utam Nasila,Wawan Kusika, Agus tiawan, Muh. Albar Amin. PRESIDEN KOMISARIS : Imawan Mashuri. KOMISARIS : Benny H Raintama, Suhendro Boroma. DIREKTUR : Mohamad Sirham, Urief Hassan. MANAGER KEUANGAN : Haryono, STAF KEUANGAN : Aswar Poibara (Koordinator) Astuti Mohune (Kasir) . STAF PEMASARAN : Dales Lantapon. ( Koordinator ) Staf.Berlian Lupy,.MANAGER IKLAN : Sukriyadi Mamu . STAF IKLAN : Hawa Minarni A Bayak.(Kasir), Sutadi Utiarahman. PERCETAKAN : Andri Bumbungan (Koordinator),Opick Kasim,Yusuf Nelwan. OMBUSDMAN : Ismail Pelu (Ketua), Hinca IP Pandjaitan (Anggota).TARIF IKLAN : Umum Rp 20.000,-/mmk (hitam putih/BW),Rp 30.000-/mmk (Warna/FC ), MUNGIL : Rp 50.000,- (1x muat). HARGA LANGGANAN KORAN : Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). ALAMAT REDAKSI: Jl. Imam Bonjol No. 4 Km 3 Luwuk Telp. (0461) 325447 Fax : (0461) 325071 email : redaksi@luwukpost.info. PERWAKILAN GORONTALO : JL. NANI WARTABONE NO. 144 A GORONTALO Telp. (0435) 827551-827552 Fax : (0435) 829603. PERWAKILAN MANADO : Jln. Babe Palar No.54, Telp (0431) 855558 Fax : (0431) 840763-860398. PERWAKILAN SURABAYA : Graha Pena Building, Jln Ahmad Yani No.88, Telp (031) 8287999.PERWAKILAN JAKARTA : Gedung Graha Pena Lt.6, Jl. Raya Kebayoran Lama No.12, Telp : (021) 53699509, Fax (021) 5328487.




LUWUK POST | SELASA, 8 DESEMBER 2009 | HALAMAN 11

Usaha Angkot Kurang Diminati BANGGAI-Bisnis penjualan jasa angkutan kota (angkot) di dalam kota Banggai, nyaris tidak dilirik. Penyebabnya karena kompotitornya cukup banyak, sehingga membuat banyak pihak berhitung lebih untuk bisa menekuni usaha jual jasa yang satu ini. Kompotitor yang mengetatkan persaingan itu, yakni adanya ojek, becak dan bentor di Banggai. Itu ditambah lagi dengan bentuk geografis kota Banggai, yang kecil sehingga angkutan kota hanya seperti menjadi angkuta alternatif saja dan hanya dibutuhkan jikawaktu hujan saja. Dulunya ada beberapa masyarakat yang mencoba jenis usaha ini, namun karena hasilnya tidak sesaui seperti yang diharapkan, akhirnya mereka terpaksa meghentikan usahanya dan mengoperasikan kendaraan menjadi angkutan pedesaan dari Banggai menuju sejumlah desa di pulau Banggai.“Dulu saya pernah coba buat angkutan dalam kota, namun karena kalah bersaing dengan becak dan ojek, saya terpaksa mengoperasikan kendaraan menjadi angkutan pedesaan,” aku Salman seorang pemilik armada angkutan pedesaan di Banggai, kepada Luwuk Post, Senin (7/12) kemarin. Mungkin setelah adanya peluasan area perkotaan di Banggai, kata Salman, akan bisa membuka peluang usaha angkuta kota. “Kalau ada peluasan area kota, saya pikir angkuta kota akan lebih dilirik lagi,” cetus dia, sembari menambahkan jika dibandingkan dengan angkuta pedesaan, angkutan kota lebih menjan jikan dari segi pendapatan. (Wan)

Pengusaha Percetakan Berharap Pilkada Lekas Tiba BANGGAI-Datangnya pelaksanaan pesta demokrasi Pilkada Bangkep, tahun 2011 mendatang ternyata bukan hanya ditunggu-tunggu oleh para pelakon dunia politik dan masyarakat umum yang ingin melihat lahirnya pemimpin baru di Bangkep, tetapi juga di nantikan serta dirindukan oleh para penekun usaha percetakan di daerah tersebut. Maklum saja, setelah usai pelaksanaan pemilu legislatif dan Pilpres lalu, sejumlah usaha percetakan mengalami penurunan orderan. Mereka berharap dalam prosesi Pilkada Bangkep nanti, kembali akan kebanjiran orderan seperti pada pemilu legislatif dan Pilpres lalu.Pardi, seorang penggelut usaha percetakan di Banggai, kepada Luwuk Post, Senin kemarin menyampaikan keluh kesahnya karena minimnya orderan dari usaha percetakkanya. Untuk itu dia berharap agar pelaksanaan Pilkada Bangkep, lebih awal dilaksanakan dari jadwalnya sebelumnya, agar mereka dapat kembali memperoleh kelebihan keuntungan seperti pada Pemilu legislatif dan pilpres di bulan April lalu. “Mudah-mudah isu Pilkada serenta ditahun 2010 mendatang dapat terwujud, sehingga kami dapat memperoleh keuntungan. Jelas kalau pilkada kami akan kebanjiran order,” cetus Pardi. Diceritakan Pardi, pada masa pemilu legislatif dan pemilu lalu, pihaknya mendapat orderan yang sangat banyak dari para calon anggota legislatif serta parpol politik peserta pemilu. Dengan jumlah orderan yang menbanjir itu, Pardi mengakui, dirinya dapat mencetak keuntungan yang lumayan besarnya. Namun sayangnya masa keemasan itu berlahan-lahan menghilang seiring dengan berlalunya waktu pelaksanaan pesta demokrasi tersebut. Dan kini mereka tinggal bekerja berdasarkan pesanan saja, itupun kontiuwlitasnya tidak setiap hari. (Wan)

Pemda Siapkan 270 Ton Gula Jelang Natal dan Tahun Baru

STOK AMAN: Pemda memastikan stok gula untuk natal dan tahun baru aman. Saat ini stok gula yang disuplai dari Surabaya dan Gorontalo itu tersimpan di gudang-gudang milik tiga distributor besar di Kabupaten Banggai.

Pedagang Lebih Senangi Telur Asal Makassar LUWUK- Pedagang Telur di pasar tradisional Simpong lebih menyenangi menjual telur asal Makassar Sulsel dari pada telur produksi Palu ibu kota Sulteng. Para pedagang mengatakan kele bihan telur Makassat lebih besar dan warnanya lebih terang kuning kecoklatan. Sedangkan telur produksi Palu warnanya lebih mu dah putih kream. “Warnanya kurang terang dan agak kecil,” kata Santo, pedagang besar di pasar tradisonal Simpong, Senin. Santo mengatakan stok Palu juga

sering kosong mengakibatkan pengiriman sering tertunda. Selain sering kosong, harganya juga sedikit lebih tinggi dari harga produksi Makassar. Bongkaran telur asal Makassar pada Senin (07/12) telah naik dari Rp21 ribu persatu rak menjadi Rp25 ribu persatu rak. “Kita bongkar su dah naik sekali. Ya terpaksa kita lepas juga naik,” kata Santo. Harga eceran telur bervariasi mulai harga Rp750 hingga Rp1.000 perbutir. Ny. Nirma (47), warga Tanjung Tuwis kecamatan Luwuk mengata

kan tak mempersoalkan asal telur dari Makassar atau Palu. “Yang penting haganya tetap murah dan persediaan banyak,” katanya. Kabupaten Banggai memang tidak miliki produksi telur karena dinilai tak ekonomis. “Pakan ung gas di Luwuk tinggi. Sehingga pe ngembangan ayam petelur tidak diminati pengusaha unggas,” kata Kasi Produksi dan Pembibitan Ternak Dinas Pertanian Banggai, Iskandar Roti belum lama ini. Kebu tuhan telur saat normal mencapai 15 ribu butir perbulan dan di pasok dari Makassar dan Palu. (aha)

Bisnis Besi Tua Kembali Lesu BANGGAI-Penumpukan besi tua di lokasi usaha penjualan besi di beberapa tempat di Bangkep, tidak sebanyak dulu. Itu pasalnya, omset pembelian besi tua dari tangan masyarakat jumlahnya telah jauh lebih sedikit ketimbang beberapa waktu lalu. Alhasilnya rotasi bisnis ini, kini berjalan lamban dan tidak lagi bergairah. Kepada Luwuk Post, se jumlah pemilik usaha pembelian besi tua di daerah ini, mengakui bela kangan ini, mereka hanya menerima penjualan besi tua di bawa bobot sepuluh ton saja pada setiap bulan

nya, padahal beberapa waktu mere ka dalam membeli besi tua lebih dari lima puluh ton perbulannya. Menurut Pian, seorang pembeli besi tua di Bangkep, kepada Luwuk Post, mengatakan, tidak menge tahui secara pasti dari semakin berkurangnya masyarakat yang menjual besi tua kepada dirinya. “Mungkin besi tua sudah habis di Banggai,” tambah Pian. Pian mengatakan besi tua yang biasanya dibelinya dari masyara kat, dijualnya kembali pada para penampung di beberapa kota besar di pulau Jawa, seperti Surabaya dan

Jakarta. Ia menambahkan besi-besi tua ini nantinya di kota-kota besar itu, akan dileburkan dan olah kem bali. Di Bangkep sendiri, cukup ba nyak terdapat penggiat usaha pem belian besi tua ini. Mereka hampir di beberapa tempat yang ada di pulau Banggai dan Peling. Khusus nya di Banggai, besi-besi tua tersebut biasanya di bawa langsung ke pulau jawa melewati pintu pelabuhan Banggai. Semen tara di wilayah lainnya, pada umum nya mengirimnya dengan pelabu han Luwuk. (Wan)

LUWUK- Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Banggai melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) me nyiapkan 5580 sak atau setara dengan 270 ton gula curah je lang Natal dan tahun baru. Gula yang disiapkan Pemda adalah gula pabrikan Jawa, Surabaya dan Gorontalo. Per sediaan gula curah jelang Natal dan tahun baru kini telah bera da di gudang tiga distributor besar dan siapkan disalurkan ke pasar. “Stok gula curah untuk Natal dan tahun baru sudah di gudang dan siap didistribusikan kepedagang pengecer,” kata Kepala Dinas Perindag Bang gai, Zen Zebeidi di kantornya, Senin. Ia menegaskan tak ada kelangkaan gula curah saat Natal dan tahun baru hingga me masuki awal tahun 2010. Walau stok melimpah, harga di pasar Tradisonal Simpong dan pengecer tetap naik 10 persen dari harga normal. Sepekan lalu harga gulah curah Rp10 ribu perkilo. Sejak Senin (07/12), harganya naik menjadi Rp11 ribu perkilo. “Ia, ada kenaikan tiap kali hari besar seperti Natal, Lebaran atau

tahun baru tapi masih normal,” kata Zen. Menjawab pertanyaan, Zen mengatakan penyebab kenai kan harga gulah curah di pasar karena harga dari pabrik telah naik. “Koordinasi saya dengan distributor katanya sudah naik sejak dari pabrik,” imbuhnya. Kenaikan harga guah curah relatif kecil. Harga pada Distri butor Padi Mas misalnya hanya naik Rp2 ribu dari Rp458 persak (Isi 50 kilogram) menjadi Rp460 persak. Distributor lainnya hanya naik Rp3 ribu dari harga awal. ”Kenaikannya tipis. Jadi harga dipasar tidak naik tajam kecuali dipermainkan speku lan,” kilahnya. Untuk mengantisipasi aksi spekuasi mencari keuntungan sepihak jelang Natal dan tahun baru, Zen mengatakan telah berkoordinasi dengan distributor agar selektif dalam menya lurkan gula curah. Harga Mulai Merangkak Naik Sejumlah bahan kebutuhan je lang Natal dan tahun baru mulai merangkak naik seperti minyak goreng curah naik Rp1.000 dari Rp5 ribu menjadi Rp6 ribu perbotol. Harga telur juga naik menjadi Rp28 ribu hingga Rp29 ribu per satu rak. Hanya Rica ke cil yang turun menjdi Rp48 ribu perkilo setelah sempat menyen tuh Rp120 ribu perkilo. (aha)

Pemasaran Elektronik Stabil BANGGAI-Stabilitas pen jualan berbagai barang elektronik seperti televisi, kulkas, ac, tape dan beberapa jenis lainnya, terlihat di pasar Banggai. Sebab dari pengakuan sejumlah pemilik toko penjualan barang elek tronik di daerah tersebut, sebulan te rakhir ini, besaran penju alan relatif stabil karena tidak turun dan naik. Seorang pemilik tokoh penju alan barang-barang elektronik di Banggai, yang mengatakan nama nya tidak perlu di tulis kepada Luwuk Post, Senin ke marin, menerang kan jika dirata-rata pada bulan ini ada lebih dari lima buah barang elektronik dengan jenis yang berbeda di beli oleh masyarakat. “Sebulan ini penju alan stabil. hanya sekitar lima unit barang saja yang laku jika diratarata kan pada setiap harinya,” te rang sumber ini. Jumlah penjualan yang stabil ini, sangat bertolak belakang dengan tiga tahun silam, dimana jumlah barang yang laku terjual bisa mencapai dua hingga tiga kali lipat. “Sekitar bulan Agustus dan

September lalu, penjualan me muncak serta bisa dua sampai tiga kali lipat dari jumlah penju alan yang sekarang,” tambah sumber ini. Salah satu alasan kuat yang mempengaruhi tingginya daya be li masyarakat pada medio Agus tus dan September lalu, yaitu ka rena waktu itu bertepatan dengan datangnya mu sim panen dari be berapa jenis hasil perkebu nan di Banggai, seperti cengkeh, kakao dan kelapa. Kondisi peningkatan daya beli masyarakat seperti ini, memang kerap terjadi pada setiap tahun nya. Tak pelak waktu musin panen bagi para petani ini, adalah salah satu waktu yang paling ditunggu oleh para pemilik toko penjualan barang-barang elek troni di Banggai. Toko-toko penjual barang elek troni di Banggai, selama ini tidak hanyamelayani pembeli dari pulau Banggai saja, namun dari sejumlah wilayah lainnya seperti Peling Timur, pulau Labobo, Bangkurung dan Bokan bahkan juga berasal dari kepulauan Talia bo Maluku Utara. (Wan)

Luas Penen Pertanian Padi Tembus 29.559 Hektar LUWUK- Kabupaten Banggai miliki 29.559 Hektar (Ha) luas panen pertanian Padi pada tahun 2009 yang tersebar di sentra Padi kecamatan Toili, Batui, Luwuk Timur dan Lamala. Sedangkan luas tanam mencapai 28.650 Ha. Periodik Musim Tanam (MT) April-September dan Oktober-Maret menyebabkan adanya perbedaan luas tanam dan luas panen. Luas panen tahun 2009 turun jika dibandingkan dengan luas panen tahun sebelumnya 2008 yang mencapai 35.871 Ha. “Ada penurunan luas panen yang disebabkan kekeringan,” Kata Kepala Bidang Tanaman

Pangan dan Hortikultura (TPH) Dinas Pertanian (Distan) Banggai, Heni Erli Eva Afianti di kantornya, Senin.Saat kekeringan melanda pada Oktober dan September, sedikitnya 45 Ha sawah di Banggai kekeringan. Untuk mengantisipasi dampak kekeringan Distan mengerahkan belasan unit pompa air. Walau terjadi penurunan luas panen, Heni membantah produksi beras di Banggai turun dan mengancam ketahanan pangan. Kata Heni, penurunan luas panen tidak mengakibatkan produksi beras turun. “Kami telah menerapkan tehnologi benih

unggul sehingga produksi tidak turun walau luas lahan panen turun,” katanya. Tiap Ha terjadi peningkatan produksi jika dibandingkan saat petani tidak menggunakan benih unggul. Sejak tahun 2007 Pemerintah Daerah kabupaten Banggai dan melalui anggaran APBN telah mengalokasikan anggaran untuk memberikan bantuan benih unggul. Luas panen yang hilang akibat kekeringan Oktober dan September lalu mencapai 6.312 Ha. Sedangkan produksi Gabah Kering Giling (GKG) tahun 2008 menembus 163.665 ton dengan produksi rata-rata 45,63 KW/ Ha. (aha)


P E S E R TA : Pelaksanaan pelatihan tranfusi darah yang dilaksanakan oleh UTD dan PMI Kabupaten Banggai, menghadirkan peserta dari puskesmas dan rmah sakit. Ikut serta juga sejumlah para medis dari Puskesmas di wilayah Banggai Kepulauan.

DISKUSI : Wakil Bupati Banggai, Musdar Amin, saat berdikusi kecil bersama tim dokter dan paramedis dari PMI Pusat, dalam pembukan pelatihan tehnologi tranfusi darah, kemarin.

Kepala UTD Luwuk, dr.Gunawan, saat menjemput tim dokter dan para medis yang akan memberikan materi dalam pelatihan tehnologi tranfusi darah, kemarin.

JEMPUT : Bupati Banggai Ma’mun Amir juga turut serta di Bandara, saat tim dokter dari PMI Pusat tiba di bandara Luwuk, kemarin.

C M YK

LUWUK POST | SELASA, 8 D E S E M B E R 2009 | HALAMAN 12

UTD dan PMI Gelar Pelatihan Teknologi Transfusi Darah Tingkatkan Kualitas SDM

Petugas UTD Butuh Peningkatan SDM

Dr. Gunawan

PEMBUKAAN : Wakil Bupati Banggai Musdar Amin, saat membuka Pelatihan Teknologi Transfusi Darah, yang digelar UTD-PMI, Senin (7/12) hingga Jumat (11/12) mendatang.

Hadirkan 4 Pemateri Dari Pusat L U W U K - Unit Tranfusi Darah (UTD) Luwuk mendatangkan empat pemateri dari PMI Pusat, untuk memberikan materi dalam pelaksa naan Pelatihan Teknologi Transfusi Darah, yang dilaksanakan di Luwuk, Senin (7/12) hingga Jumat (11/12) mendatang. Kepala UTD Luwuk, Dr. Gunawan, selaku ketua panitia dalam pelatihan itu menjelaskan, beberapa pemateri yang didatangkan tersebut, diantara nya adalah dr. Yuyun MS Soedharmono, MSc, Tina Sukmawardhani, Mega Oktavia dan Titi Herniwati. Mereka akan memberikan materi seputar manajemen kualitas, infeksi menular lewat transfusi darah, penyimpanan darah, pengambilan

darah, pemeriksaan IMLTD Rapid dan ELISA, pengamanan universal, serologi golongan darah, pelayanan distribusi darah, praktek pengambilan darah, praktek pengolahan kompo nen darah, praktek pemeriksaan IMLTD, praktek pemeriksaan golo ngan darah, praktek pemeriksaan uji silang serasi dan diskusi permasa lahan. Sebelumnya, pengurus PMI Kabu paten Banggai, Ernaini Mustatim, SH, MH, menjelaskan, pihaknya sebenarnya akan menghadirkan Ketua PMI Pusat, namun karena ada kendala teknis sehingga terjadi pembatalan kedatangan Ketua PMI Pusat. Namun meski begitu tetap ada sejumlah pemateri lain yang diha dirkan.(far)

Banggai Miliki Bank Darah

C M YK

L U W U K - Banyaknya tugas-tugas di unit tranfusi darah yang membutuhkan kemampuan dan sumber daya yang maksimal, maka Unit Trasfusi Darah (UTD) Luwuk menggelar pelaksanaan kegiatan pelatihan transfuse darah, dengan bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI). Sekedar diketahui, transfusi darah didefinisikan sebagai upaya kesehatan berupa segala tindakan yang dilakukan dengan tujuan untuk menghasilkan penggunaan darah bagi keperluan pengobatan dan pemulihan kesehatan yang mencakup kegiatankegiatan penyerahan, penyumbang darah, dan penyampaian darah kepada pasien melalui sarana pelayanan kesehatan. Unit transfusi darah PMI yang selanjutnya disebut UTD/UTD-C PMI adalah unit penyelenggara pengolahan transfusi darah pada PMI. Keberhasilan penyelenggaraan upaya kesehatan transfusi darah dapat berkaitan dengan faktor ketenagaan, peralatan, donor, dan pengolahannya. Pengelolaan darah dimaksudkan sebagai usaha mendapatkan darah sampai dengan siap pakai untuk orang sakit, meliputi , merekrut donor, mengambil darah donor, melakukan pemeriksaan uji saring, memisahkan darah donor menjadi komponen darah, melakukan pemeriksaan golongan darah, melakukan pemeriksaan kecocokan darah donor dan pasien, untuk tugas-tugas tersebut diperlukan sarana penunjang alat-alat laboratorium, Reagensia dan lain-lain, serta petugas yang mengerjakan. Dengan demikian petugas kesehatan khususnya dokter dan paramedis perlu dibekali pengetahuan tentang pengelolaan darah pada unit transfusi darah (UTD).(far)

L U W U K - Unit Transfusi Da erah (UTD) Cabang Luwuk, menggelar Pelatihan Teknologi Transfusi Darah, sejak Senin (7/ 12) hingga Jumat (11/12) men datang. Kegiatan yang dipusat kan di kantor UTD Luwuk itu, diikuti oleh sekitar 20 orang peserta yakni dokter maupun perawat yang tertugas di UTDPMI, rumah sakit, Puskesmas, serta Layanan Kesehatan lain nya. Bupati Banggai yang wakili W akil Bupati Banggai, Musdar Amin, membuka acara tersebut dengan resmi. Dalam sambutan nya, Musdar mengatakan, pela tihan seperti itu sangat penting mengingat kebutuhan darah adalah kebutuhan penting. Di harapkan dengan adanya pela tihan seperti itu, pengelolaan darah di rumah sakit dan pus kesmas-puskesmas lebih

maksimal dan lebih baik, sehing ga setiap dibutuhkan, pasokjan darah selalu ada dan siap selalu. “Saya mengharapkan dengan pelatihan seperti ini, maka pe ngelolaan masalah darah men jadi lebih maksimal, dan saat dibutuhkan kebutuhan darah selalu ada,” tuturnya, kemarin. Disebutkan, pelaksanaan ke giatan transfusi darah harus mampu mengatasi masalahmasalah yang dihadapi baik kini dan masa akan datang. Untuk itu yang pertama-tama harus diperhatikan adalah agar transfusi darah dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan ma syarakat. Jangan sampai terjadi masya rakat yang membutuhkan tidak dapat terlayani hanya karena darah tidak tersedia di UTD. Karena itu perencanaan dan penyediaan darah harus mem perimbangkan kebutuhan di masa datang sehingga setiap permintaan dapat segera dipe nuhi. (far)

P E M ATERI : Sejumlah pemateri yang dihadirkan oleh UTD Luwuk, untuk memberikan materi dalam pelatihan teknologi transfusi darah.

L U W U K - Kabupaten Banggai patut menjadi daerah yang bersyukur. Pasalnya, adaerah ini menjadi salah sartu daerah yang telah memiliki Bank Darah (BD). Untuk itu, penguatan SDM para petugas pengelolan transfuse darah, menjadi sangat penting. Ketua UTD Kabupaten Banggai, Dr. Gunawan, mengatakan, Kabupaten Banggai merupakan satu-

satunya daerah yang memili bank darah di wilayah Sulawesi Tengah.“Kabupaten Banggai memiliki bank darah, dan ini baru ada di Kabupaten Banggai, untuk wilayah Sulteng,” tutur Dr. Gunawan, saat pembu kaan Pelatihan Teknologi Transfusi Darah, yang dilaksa nakan di Luwuk, Senin (7/ 12).Senada dengan itu, pengurus PMI Kabupaten Banggai, Ernaini Mustatim,

SH, MH mengatakan, maksimalisasi penge lolahan bank darah itu, akan lebih baik bila ditopang oleh SDM yang bai maik pula. Untuk itu, pelatihan yang dilaksanakan tersebut, diantaranya adanya untuk me ningkatkan SDM para pengelolah transfusi darah yang ada di daerah ini, baik di Bank Darah yang ada di Toili, UTD maupun yang ada di rumah sakit. (far)



14

SELASA 8 DESEMBER 2009


SELASA, 08 DESEMBER 2009

SIAGA...

n Sambungan dari Hal 1 tempatnya,” ujar Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Marsekal (purn) Djoko Suyanto di kantornya kemarin. Djoko mengundang Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, Kepala BIN Sutanto, Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan Jaksa Agung Hendarman Soepandji. Djoko membantah rapat itu dihelat khusus untuk membahas aksi 9 Desember. ”Ini membicarakan program 100 hari di lingkup Menkopolhukam. Kita evaluasi dan target-target. Jadi tidak khusus itu,” kata menteri asal Madiun, Jawa Timur itu. Dia berharap peserta demonstrasi mewaspadai para penyusup. Djoko mengistilahkannya sebagai surfing (berselancar) dan free rider (penumpang gelap). ”Jadi yang disampaikan Bapak Presiden itu himbauan agar hati-hati. Demo yang melibatkan massa besar, biasanya ada yang surfing. Ada free rider yang menumpang. Ya, semacam peselancar politik yang ambil kesempatan,” katanya tanpa menyebut nama yang dituju. Djoko meminta masyarakat tidak perlu terlalu khawatir pada hari itu. ”Bisnis tetap jalan. Kantor pemerintah juga beroperasi normal seperti biasa saja,” kata mantan panglima TNI itu. Kepala BIN Sutanto menambahkan, laporan intelijen yang disampaikan pada pada presiden valid. ”Kegiatan tanggal 9 Desember besok harus kita waspadai. Jangan sampai tujuan yang bagus ini disusupi pihak-pihak lain. Hal ini supaya diwaspadai betul-betul,” katanya. Menurut dia, para penunggangnya kemungkinan orangorang yang tidak sepakat dengan pemberantasan korupsi. ”Penunggangnya ya mungkin para koruptor,” ujar eks Kapolri ini. Permintaan agar publik berhati-hati terhadap potensi demo anarkis 9 Desember juga datang dari Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mal-

POLISI

n Sambungan dari Hal 1 yang bersinggungan dengan kebebasan dan terkesan melecehkan HAM. ”Kecenderungannya mulai tampak. Berdasar fakta di lapangan, laporan tentang tindak kekerasan oleh polisi dengan dalih keamanan menumpuk di meja kami,” tutur Komisioner Komnas HAM Saharuddin Daming kemarin (7/12). Saharuddin membeber laporan pelanggaran HAM terkait dengan polisi. Antara lain, penembakan brutal di areal PTPN VII Cinta Manis Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumsel; kasus penangkapan nenek Minah yang dituduh mencuri tiga butir kakao di Banyumas; kasus Manisih dkk yang dituduh mencuri kapuk Randu di Batang, Jateng; dan kasus Agus Tanjung yang dituduh mencuri listrik karena men-charge pon-

MINTA

n Sambungan dari Hal 1 ujarnya. Karena itu, dia menyarankan agar pencairan dana BOS dibikin seperti pembayaran gaji. Selain itu, kata Sulistyo, tak sedikit sekolah yang memakai dana tersebut untuk menggaji guru honorer atau guru wiyata bhakti. ”Gaji mereka sudah kecil, sekitar 200 ribu, tapi nerimanya masih nunggu dua-tiga bulan lagi karena BOS nggak cair-cair,” terangnya. Karena itu, dia meminta kepada pemerintah supaya pencairan BOS tepat waktu. Tak hanya itu, penyunatan dana

WANITA

n Sambungan dari Hal 1 tangan hendak menyelundupkan sabu-sabu (SS) seberat 1.681 gram (1,68 kg) senilai sekitar Rp 3,6 miliar. SS tersebut disimpan dalam dua botol parfum jenis hairspray dan tabung oksigen yang dibawanya dari Doha, Qatar. Sebelum tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, perempuan berjilbab itu sempat transit di Singapura dan lolos dari pemantauan Bea dan Cukai di sana. Tetapi, dia ditangkap petugas saat turun dari pesawat Qatar

SISWA

n Sambungan dari Hal 1 mata pelajaran itu sayang diulang,” terangnya. Sebagaimana diketahui, ada beberapa syarat kelulusan unas 2010. Yaitu, memiliki nilai rata-rata minimal 5,50 untuk mata pelajaran yang diujikan. Siswa bisa memiliki nilai minimal 4,00 untuk paling banyak dua mata pelajaran dan minimal 4,25 untuk mata pelajaran lainnya. Kriteria tersebut sama dengan unas tahun lalu. ”Nah, siswa yang memiliki nilai 4 untuk dua mata pelajaran juga boleh mengulang,” terangnya. Djemari menjelaskan, tahun lalu kebijakan pelaksanaan unas ulang diadakan lantaran terjadi kecurangan di beberapa sekolah. Sehingga, jika ujian itu tak diadakan--ratusan siswa dikhawatirkan bakal tidak lulus ujian. Sementara,

ja

larangeng. Kepada pemuda, Menpora meminta kepada para pemuda dan mahasiswa agar tidak mudah terpancing untuk melakukan aksi pada peringatan hari anti korupsi sedunia itu. ”Sebagai Menpora, saya minta kepada elemen pemuda untuk hati-hati. Bisa jadi akan ada penumpang gelap yang ingin masuk dalam hari anti korupsi itu,” kata Andi di kantornya, kemarin (7/12). Andi menyatakan, kewaspadaan itu harus dilakukan. Sebab, penumpang gelap yang dia maksud bisa memanfaatkan pemuda dan mahasiswa untuk tujuan yang lain. ”Tidak untuk aksi murni, tapi untuk tujuan-tujuan politik yang ingin melakukan destabilisasi, menggoyang pemerintahan yang dipimpin SBY,” ujarnya dengan gamblang. Andi menilai, aksi-aksi semacam itu yang disuruh adalah pemuda dan mahasiswa. Ia menduga ada hal yang tidak biasa, dengan kemungkinan munculnya orang-orang yang tidak pernah bicara tentang pemberantasan korupsi, tetapi tiba-tiba mau berada di depan, seakan-akan sebagai pejuang korupsi. ”Biasanya yang disuruh maju itu adalah pemuda dan mahasiswa dan itu tanggung jawab saya untuk mengingatkan,” jelasnya Di Istana, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kemarin kembali menyinggung Peringatan Hari Antikorupsi yang jatuh pada 9 Desember besok. SBY berbicara di depan peserta dan alumnus Lemhanas di Istana Negara, Jakarta. Namun, berbeda dengan hari-hari sebelumnya, SBY tak menyinggung kasus Bank Century, ataupun motif di balik aksi 9 Desember. ”Kebetulan dua hari lagi kita akan peringati Hari Antikorupsi Dunia pada 9 Desember. Mudah-mudahan ini menjadi sumbangsih Lemhanas dalam upaya mengefektifkan kampanye antikorupsi di Indonesia,” kata SBY. SBY mengatakan, terhadap tema penindakan korupsi, itu telah sejalan dengan tekad pemerintah periode lima tahun mendatang. Yaitu, pemerintahan bersih

HALAMAN 15

S A M B U N G A N untuk menyejahterakan rakyat. ”Tanpa Good Governance,pemerintahan yang bersih dan transparan, tidak mungkin menghasilkan sesuatu yang nyata,” kata SBY. Di tempat terpisah, aktivis Gerakan Indonesia Bersih yang akan mengikuti demonstrasi Hari Antikorupsi se-dunia pada 9 Desember 2009 mendatangi Polda Metro Jaya. Mereka memberitahukan polisi tentang rencana aksi yang sempat dicurigai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Mereka yang mendatangi Markas Polda Metro Jaya itu yakni, Yudi Latif, Adhie Massardi dan Ali Mochtar Ngabalin. ”Ini hanya untuk menginformasikan kalau kita akan menggelar aksi di Monumen Nasional (Monas), yang akan dimulai pukul 12 siang sampai jam 4 sore,” kata Adhie Massardi. Menurut Adhie, Gerakan Indonesia Bersih rencananya akan mengerahkan 10 ribu orang dalam aksi damai Rabu mendatang. Dalam aksinya nanti, Gerakan Indonesia Bersih juga akan menyatakan tekad dalam bentuk Piagam Indonesia Bersih 2009. Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Boy Rafli menegaskan, pihaknya tak akan ambil resiko amankan demo.”Kekuatan yang dikerahkan separoh,” katanya. Perwira menengah itu meminta demonstran tidak terpancing. ”Kalau benar-benar untuk pembebasan bangsa dari korupsi tentu tidak akan terpancing oleh orang yang tidak suka,” katanya. KPK Batalkan Peringatan Hari Antikorupsi Terpisah, Komisi Pemberantasan Korupsi mendadak membatalkan peringatan hari antikorupsi yang bakal berlangsung besok. Pembatalan itu dilakukan agar terbentuk suasana kondusif menyusul pernyataan Presiden SBY yang mengkhawatirkan munculnya gerakan politik di balik aksi itu. “Untuk kali ini KPK hanya mengadakan secara internal di lingkungan KPK, dimana kami tidak ikut kegiatan di luar gedung,” jelas Plt Ketua KPK

Tumpak Hatorangan Panggabean, di kantornya, kemarin. Sebelumnya, KPK sudah mengadakan persiapan untuk peringatan 9 Desember itu. KPK juga mesterilkan halaman gedung untuk pendirian panggung. Rencananya, sejumlah artis, seperti kelompok musik Slank bakal mengobarkan semnagat antikorupsi pada hari itu. KPK juga mengundang sejumlah BUMN untuk menyuarakan gerakan atikorupsi. Akibat pembatalan itu, sejumlah petugas mencopoti tenda-tenda yang telah terpasang. Sebagai gantinya, KPK hanya mengadakan doa bersama dan sejumlah perenungan di dalam gedung. Tumpak mengungkapkan pembatalan itu dilakukan karena Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara yang menyelenggarakan acara serupa mengadakan pembatalan yang sama. Wakil Ketua KPK Erry Riyana Hardjapamekas menilai bahwa pembatalan acara itu sangat wajar dilakukan KPK. ”Karena pernyataan presiden saya kira pembatalan itu tidak berlebihan. Saya kira KPK juga mengetahui alasannya lebih mendalam,” jelasnya. Khawatir Gerakan Intelijen Kekhawatiran SBY atas gerakan politik yang ingin menggoyang pemerintahannya direaksi negatif banyak pihak. Ketua Blok Perubahan Rizal Ramli merupakan salah seorang yang menilai pernyataan SBY itu berlebihan. Dia juga balik menuding, kalaupun muncul kerusuhan pada peringatan Hari Antikorupsi pada 9 Desember, hal itu justru kerja intelijen untuk menangkapi oposisi. ”Atau, kerja orang-orang bayaran yang sengaja digerakkan untuk membendung gerakan sosial di masyarakat yang kritis terhadap pemerintah,” ujar Rizal dalam diskusi di Rumah Perubahan, Jakarta, kemarin (7/12). Selain Rizal, dalam diskusi tersebut, hadir sejumlah aktivis dan politikus lainnya. Di antaranya, politikus Golkar Poempida Hidayatullah dan Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Bo-

pansus

n Sambungan dari Hal 1 yang dimotori Maruarar Sirait dari PDIP itu bersikap dan langsung menandatangani kesepakatan dengan mahasiswa tersebut. Sementara itu, Ketua Pansus Idrus Marham dari Golkar berusaha mencegah Ara, panggilan akrab Maruarar. ”Soal tanda tangan itu gampang, tapi lebih baik kita selesaikan dulu pertanyaan mahasiswa dan kita jawab dulu pertanyaan mereka,” ujar Idrus saat mencoba mencegah Ara dalam pertemuan dengan gabungan mahasiswa dari berbagai kampus di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (7/12).

kpk...

n Sambungan dari Hal 1 menangani kasus senilai Rp 6,7 triliun itu. ”Selama ini lembaga yang efektif baru KPK. KPK bisa menjadi wasit yang fair,” tegas Sekjen Transparency International Indonesia (TII) Teten Masduki di gedung KPK, kemarin (7/12). Koalisi LSM, seperti TII, ICW, dan Kontras kemarin mendatangani KPK untuk memberikan suntikan semangat kepada lembaga antikorupsi itu. Selain Teten, hadir juga pengamat kepolisian Bambang Widodo Umar, dan Romo Beny Susetyo. Mereka mendesak pimpinan KPK, agar lebih cepat mengusut skandal yang menjadi perhatian itu. ”Kami menginginkan KPK segera mengambil sikap yang jelas, sebab apabila KPK sigap bertindak akan menjadi pijakan sikap politik ke depan,” ucap Teten. Dia berharap KPK mau menjadi wasit dalam polemik hukum belakangan. Peneliti hukum ICW Febri Diansyah berharap jangan sampai kasus belakangan ini menjadi agenda politik yang lebih bersifat transaksional. ”Sebaliknya kekuatan politik belakangan harus didorong mendukung pemberantasan korupsi,” jelasnya. KPK, lanjut Febri, tidak boleh terjebak pula oleh wacana yang

akui

n Sambungan dari Hal 1 sel di Jakarta. Lalu, ada juga kasus Basar dan Cholil yang dituduh mencuri semangka di Kediri, Jatim; serta kasus pencurian pisang oleh Mbah Klijo Sumarto di Sleman, Jogjakarta. Menurut Saharuddin, kasuskasus di atas terbilang tidak rasional serta dinilai sebagai penyalahgunaan kekuasaan dan hukum. Komnas HAM menilai polisi cenderung membela korporasi dan pemilik kekuasaan saat menjalankan tugas penegakan hukum. Saharudin mengritik bahwa polisi sekarang jarang memihak rakyat kecil. “Ini kecenderungan baru yang kian mengemuka dan harus segera ditertibkan. Sebab, mereka (polisi) adalah penegak hukum,” ujarnya. Dalam waktu dekat, kata dia, Komnas HAM akan menyusun rekomendasi secara tertulis. Isinya, bentuk dukungan terhadap rekomendasi Tim delapan agar institusi Polri direfor-

masi. Juga, dilakukan reposisi penegakan hukum di tanah air. “Biar polisi kembali ke misi utama sebagai pengayom dan pelindung rakyat. Bukan cukong korporasi dan orangorang berpengaruh,” terangnya. Ketua Komnas HAM Ifdhal Kasim mengatakan, tahun ini pelanggaran HAM banyak dilakukan oleh aparat penegak hukum. Di antara pelanggaran HAM oleh aparat, polisi mendominasi. ”Nanti kita akan keluarkan datanya. Memang banyak pengaduan yang kami terima soal kekerasan yang dilakukan polisi,” katanya. Ifdhal mempersilakan lembaga lain melakukan investigasi atas berbagai laporan tersebut. Berdasar laporan itu, Komnas HAM meminta polisi melakukan perbaikan dalam penanganan aksi massa, baik di perkebunan maupun demo di jalan, ”Termasuk di tempat tahanan maupun dalam penan-

ganan kasus kriminal,” ujarnya. Komnas HAM, kata dia, juga akan menyampaikan hasil investigasi ke Polri dan Kompolnas (Komisi Kepolisian Nasional). Diharapkan ada perubahan sikap Polri dalam melaksanakan tugas. ”Jadi, polisi betul-betul tampil sebagai aparat penegak hukum, bukan semata-mata aparat represif,” terangnya. Ifdhal menjelaskan, pelanggaran oleh polisi masih banyak. Padahal, sudah ada peraturan Kapolri No 8 Tahun 2009 tentang Penerapan Standar HAM dalam Tugas-Tugas Polri. Peraturan itu baru diterapkan sekitar Oktober lalu. ”Peraturan tersebut belum mengubah Kepolisian. Kulturnya masih lama sehingga perlu pengamatan dan langkah kepolisian dalam rangka perbaikan,” katanya. ”Reformasi kepolisian sudah berjalan, tapi baru pada tingkat perubahan peraturan.,” lanjut dia. (zul/dwi)

BOS juga terjadi diberbagai daerah. “Persoalan-persoalan seperti inilah yang harus segera dibenahi pemerintah,” jelasnya. Persoalan senada juga dikeluhkan beberapa perwakilan daerah yang duduk dalam DPD Komite III. BOS amat dibutuhkan bagi daerah untuk mengcover kebutuhan operasional anak didik. DPD Riau misalnya, mengeluhkan keterlambatan BOS bisa berujung terhadap terjadinya pungutan di sekolah. Sebab, jika dana itu tak segera cair, kegiatan operasional bisa mandek. Dirjen Mandikdasmen Suyanto mengatakan, sejatinya

sudah dua tahun berturut-turut, pemerintah telah menyusun dokumen pelaksana anggaran (DIPA) lebih awal. Kemudian, dikirim ke dinas pendidikan provinsi per 1 Januari. Dia menjelaskan, BOS diluar dana dekonsentrasi. Karena itu, jika terjadi keterlambatan, maka persoalan teknis ada di dinas pendidikan provinsi. Agar tak terjadi keterlambatan lagi, pemerintah sejak awal telah mempersiapkan SK pengelola anggaran. Dengan begitu, pencairan bisa dilakukan secepatnya. “Pemerintah provinsi juga harus menyelesaikan persoalan teknis yang ada di daerah masing-masing,”

ujarnya. Dengan begitu, pencairan BOS bisa tepat waktu. Suyanto menjelaskan, tidak ada kenaikan BOS 2010. Nominal BOS untuk siswa SD di kota tetap Rp 400 ribu per tahun dan untuk kabupaten Rp 397 ribu. Hanya saja, penerima BOS pada 2010 jumlahnya bertambah. Dari 5,2 juta siswa SD menjadi 5,4 juta. Untuk BOS SMP di kota besarnya Rp 575 ribu, sedangkan di kabupaten Rp 570 ribu. Jumlah penerima BOS SMP 7,3 juta siswa. Naik dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 7,1 juta siswa. “Nominalnya memang masih tetap. Karena anggaran 2010 amat ketat,” terang Suyanto.(kit)

Airlines nomor penerbangan QR 638 dengan rute Doha-SingapuraIndonesia di Bandara SoekarnoHatta sekitar pukul 18.00 kemarin. “Kami akan berkoordinasi dengan pihak bea cukai Singapura maupun Doha. Sebab, di bandara negara-negara itu pasti ada mesin X-Ray,” tutur Kepala Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta Baduri Wijayanta. Penangkapan dilakukan setelah petugas melihat ada yang mencurigakan dalam koper pelaku ketika melintasi mesin X-Ray. Saat koper pelaku diminta untuk dibuka, ditemukan satu tabung oksigen dan

dua botol hairspray. Petugas sempat mengocok dan menyemprotkan isi hairspray untuk mengecek isinya. “Saat disemprotkan oleh petugas, botol hairspray mengeluarkan cairan dan gas. Karena curiga, kami memotong botol dengan gergaji dan ditemukan sabu yang dibungkus dalam plastik. Ini modus baru,” kata Baduri. Juga, ditemukan sabu dalam plastik yang disimpan dalam tabung oksigen. Dari data yang tercatat dalam paspor, tutur Baduri, pelaku sudah tiga kali masuk Indonesia. Tetapi, dia mengaku baru kali ini membawa sabu. Barang haram ini, rencana-

nya, akan didistribusikan di Jakarta. “Pelaku hanya kurir dan mengaku akan dijemput seseorang di bandara. Orang tersebut saat ini masih diburu petugas,” jelas Baduri. Perempuan Iran itu terancam hukuman mati karena melanggar Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Apalagi, barang psikotropika golongan I yang diselundupkan lebih dari 5 gram. “Tersangka dan barang bukti kita serahkan ke polisi untuk penyelidikan lebih lanjut,” pungkas Kasie Penindakan dan Penegahan Bea dan Cukai Bandara SoekarnoHatta Gatot S.W. (kin/jpnn/dwi)

pada 2010, kebijakan unas ulangan diadakan untuk memberi kesempatan lebih luas kepada siswa yang tidak lulus pada ujian utama. Artinya, kata Djemari, kesempatan ujian ulangan diperuntukan bagi siswa yang tak lulus ujian karena nilainya tak memenuhi syarat kelulusan. Bukan kepada siswa atau sekolah yang terbukti melakukan kecurangan sehingga hasil ujian harus didiskualifikasi. ”Karena tidak mungkin kita memberi kesempatan pada siswa yang curang untuk mengulang ujian. Misalnya, jika terbukti ada siswa menyimpan jawaban dihandphone, ya langsung didiskualifikasi. Dia tak boleh ikut ujian,” jelas Djemari. Kendati demikian, kata Djemari, Depdiknas bakal mengkaji kasus per kasus siswa yang berhak ikut ujian ulang dan tidak. Jika kecurangan dilakukan pihak sekolah sehingga mengakibatkan nilai

siswanya tambah jeblok, maka pemerintah tidak bisa serta merta mendiskualifikasi hasil unas siswa tersebut. Prinsipnya, kata Djemari, siswa tidak boleh dirugikan. ”Rambu-rambu ini sekaligus menjadi warning bagi guru dan siswa agar tidak melakukan kecurangan saat ujian. Sebab, nanti yang rugi malah siswa sendiri,” ujarnya. Karena itu, bentuk kecurangan secara terstruktur mulai dinas pendidikan hingga level sekolah harus dihapus. Sebaliknya, sekolah harus menekankan nilai-nilai kejujuran terhadap siswa. Untuk itu, BSNP meminta perguruan tinggi untuk memperketat pengawasan. Sebab, wewenang PTN dalam pelaksanaan unas 2010 lebih luas dibandingkan tahun sebelumnya. ”Mereka (pengawas, Red) boleh masuk ruang ujian dan melapor bila terjadi kecurangan,” ungkapnya. Pelaksanaan unas ulang 2010

tidak dilakukan di masing-masing sekolah, melainkan terpusat pada salah satu sekolah yang ditunjuk dinas pendidikan setempat. ”Siswa dikumpulkan jadi satu, sehingga memudahkan distribusi soal,” jelas Djemari. Dia menambahkan, BSNP telah mengirim surat edaran kepada seluruh kepala dinas pendidikan provinsi. Isi SE tersebut adalah menegaskan pelaksanaan unas, memberi jadwal pasti pelaksanaan unas, maupun pemberitahuan adanya unas ulangan. Sementara itu, Kepala Balitbang Depdiknas Mansyur Ramli mengatakan, penyusunan semua naskah ujian sudah rampung. Dengan demikian, kata Mansyur, soal itu segera diverifikasi BSNP. Oleh badan independen tersebut, naskah ujian kemudian akan diujicobakan ke beberapa daerah. Setelah divalidasi, naskah soal segera dicetak. ”Tugas kami dalam penyusunan soal sudah selesai,” ujarnya. (kit)

KD yang ditemui di Studio Penta, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (7/12/2009). Adik Yuni Shara ini tak menjelaskan dalam rangka show apa dirinya di Bali. KD buru-buru mengeluarkan

diseret

n Sambungan dari Hal 1 untuk terdakwa diperberat. “Kami prihatin karena hakim ini masih junior, belum genap 10 tahun menjadi hakim,” tutur Hatta. Majelis Kehormatan Hakim terdiri atas tujuh orang, yakni tiga hakim Agung Mahkamah Agung dan empat komisioner Komisi Yudisial. Namun, Hatta Ali menolak menyebutkan nama-nama hakim agung yang ditugaskan menjadi ang-

beri

n Sambungan dari Hal 1 kemudian ditulisi harapan dan keinginan. Ada yang ingin kesehatan, kekayaan, ada juga yang berharap proyeknya lancar. Setelah menerima penjelasan tentang cara menyalakan lampion, sekitar pukul 22.30 anggota FFG digiring ke lapangan depan Dome. Mereka berbaris rapi dengan dua anggota saling berhadapan. Formasi itu untuk memudahkan penyalaan lampion. Saat yang satu menyalakan lilin di tengah lampion, rekan satunya memegangi kepala lampion. “Ini mengajarkan kami untuk selalu membantu orang lain,” kata Yamal. Kendati lilin sudah dinyalakan, lampion tak boleh langsung dilepas. Panitia harus memperhitungkan arah angin. Kalau sembarangan, lampion yang jatuh bisa hinggap di atap rumah atau ranting. Karena itu, lampion baru dilepas bila arah angin menuju ke laut Teluk Jakarta. Yakni, antara pukul 22.30 hingga 23.00. Kalau arah angin menuju daratan, acara menyalakan lampion harus dihentikan. Sekitar pukul 22.40 lampion-lampion itu mulai dilepas ke awan. Setiap kali lampion berhasil terbang, para anggota bergembira. Manajer Penjurian Guinness World Record Lucia Sinigagliesi dari Inggris ikut hadir memantau jalannya pemecahan rekor. Di akhir acara, dia menyatakan bahwa rekor dunia menyalakan lampion telah pecah. Rekor dunia sebelumnya dipegang Kolombia dengan 3.682 lampion. “Saya belum bisa memastikan berapa lampion yang sudah dinyalakan, tapi ini sudah melampaui rekor dunia,” kata Sinigagliesi sambil menyerahkan sertifikat pemecahan rekor kepada Onggy. Sepuluh ribu lampion memang ditargetkan menyala malam itu. Kalaupun hanya separo yang terwujud, rekor dunia itu dengan mudah dipecahkan. Acara pemecahan rekor tersebut merupakan bagian dari perayaan kebebasan tiap tahun. Tahun ini FFG memberi tema Green Attitude. Yakni, sikap yang selalu selaras dengan lingkungan hidup. “Green attitude tidak hanya kebiasaan, tapi juga mental,” kata Onggy. Perayaan tahunan itu berlangsung dua hari, yakni pada 4

Selain Ara, ada empat lagi anggota pansus Century dari PDIP. Mereka adalah Wakil Ketua Pansus Gayus Lumbuun, anggota pansus Ganjar Pranowo, Eva Kusuma Sundari, dan Hendrawan Supratikno. Mereka juga langsung meneken kontrak tersebut. Merasa tersinggung dengan ucapan Idrus, Ara angkat bicara. Ara langsung memotong pernyataan Idrus. ”Maaf Pak Ketua, tanda tangan bukan perkara gampang. Tapi, saya hanya ingin menyampaikan sikap pribadi saya bahwa saya komitmen, tidak ada masalah,” tegas Ara diamini ratusan mahasiswa. Ara menambahkan, dirinya dan empat anggota pansus angket Century PDIP siap langsung menandatangani kontrak komitmen pengusu-

tan skandal Century. Bersama Ara, Gayus Lumbuun juga menandatangani kontrak tersebut tanpa mempelajarinya terlebih dahulu. ”Kalau anggota pansus yang ingin mempelajari dulu nanti, ya silakan. Tapi, PDIP siap sekarang juga,” lanjut Ara. Wajah Idrus berubah merah padam, antara menahan marah dan malu. Mahfudz Siddiq, salah seorang wakil ketua pansus Century, menengahi ketegangan tersebut dengan meminta mahasiswa menyerahkan draf kontrak politik itu ke meja pimpinan untuk dipelajari terlebih dahulu. Idrus yang bersikukuh menolak akhirnya bersedia menandatangani kontrak politik tersebut. Itu pun setelah disodori paksa oleh mahasiswa. (bay/tof)

muncul belakangan. Di mana, bail out kepada Bank Century adalah murni kebijakan. Karena itu, mereka yang mengambil kebijakan tak bisa dipidanakan. Berkaca kasus itu, KPK harus mengingat kasus korupsi kebijakan dalam pengucuran dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) senilai Rp 100 miliar yang turut menyeret besan Presiden SBY Aulia Pohan. “Waktu itu, KPK berani mengusut meskipun melibatkan banyak orang-orang besar. Seharusnya hal yang sama juga terjadi dalam pengusutan Bank Century,” ucapnya. Sejauh ini, baru Kejagung dan Mabes Polri yang melangkah menangani kasus Bank Century. Kejagung menyidik dugaan tindak pidana korupsi dalam penggunaan dana Bank Century, sementara Mabes Polri terkait dengan tindak pidana pencucian uang (money laundering). Selain itu, dengan menggunakan jeratan pasal tindak pidana perbankan, polisi dan jaksa berhasil menyeret Robert Tantular (pemegang saham) ke pengadilan hingga divonis empat tahun penjara. Sementara KPK yang digadanggadang bisa mengungkap skandal Bank Century, hingga kini belum menunjukkan langkah pasti. Saat ini, kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan. Ke mana fokus penanganan perkara

oleh KPK pun masih kabur. KPK masih memperdalam audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pengucuran dana senilai Rp 6,7 triliun ke Bank Century. Audit itu sebenarnya memberikan gambaran melalui pintu mana saja, KPK bisa masuk. Yakni terkait kebijakan menggabungkan merger tiga bank menjadi Bank Century, yakni Bank Pikko, Bank Danpac dan Bank CIC. Dalam audit itu tergambar bahwa aset surat-surat berharga yang sebelumnya dinyatakan BI dinayatakan macet tahu-tahu dikatakan lancar. Audit Kantor Akuntan Publik, terhadap laporan keuangan bank tersebut juga dinyatakan disclaimer. Berdasarkan audit itu, KPK juga bisa masuk melalui penyaluran fasilitas pinjaman jangka pendek. Saat mengajukan fasilitas itu, rasio kecukupan modal bank terseput 2,35 persen. Padahal, BI telah membikin aturan bahwa rasio kecukupan modal bank yang bisa memperoleh pendanaan minimal delapan persen. Entah karena apa BI kemudian mengubah Peraturan Bank Indonesia (PBI) yang menerangkan bahwa bank yang bisa mendapatkan pendanaan cukup memiliki rasio positif. Setelah perubahan aturan BI, kemudian menggelontorkan dana Rp 689, 3 miliar. (git/fal)

gelagat mengalihkan pembicaraan. Penembang Cobalah untuk Setia ini langsung membicarakan tentang kangen yang dirasakan terhadap kedua anaknya, Aurel dan Azriel. KD memang agak tertutup menjawab gosip tentang pernikahan dengan suami Silvalay Noor Athalia itu. Diva pop

ini pernah menjawab dalam wawancara beberapa waktu lalu, bahwa hubungan dengan siapa pun itu merupakan haknya. ”Saya berhubungan dengan siapapun, itu hak saya. Saya kan perempuan yang mandiri dan bebas, tapi tetap tertib,” kata KD ditemui di Studio Cawang, Jakarta Timur, Rabu (2/12/2009).(ang)

gota Majelis Kehormatan Hakim. Komisioner Komisi Yudisial Zainal Arifin membenarkan hari ini akan digelar Majelis Kehormatan Hakim untuk menyidangkan dugaan pelanggaran kode etik hakim. KY telah menugaskan empat komisioner untuk menjadi anggota Majelis Kehormatan Hakim, yakni Chattam Arrasyid, Soekotjo, Mustafa Abdullah dan Zainal Arifin. Majelis Kehormatan Hakim pada 9 September lalu telah merekomendasikan pada Presiden SBY

untuk memberhentikan dengan tidak hormat Ketua Pengadilan Negeri Banjarmasin Soediarto. Dalam sidang Majelis Kehormatan Hakim, Soediarto dinyatakan terbukti melanggar kode etik dan pedoman perilaku hakim. Soediarto terbukti menerima Rp 250 juta dan sebuah mobil dari seorang pengusaha yang ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi. Komisi Yudisial juga tengah melakukan riset terhadap 969 putusan hakim yang dikeluhkan masyarakat. (noe)

dan 5 Desember. Kegiatannya meliputi seminar, pelatihan, dan pengembangan diri lainnya. Menyalakan lampion itu merupakan bagian dari memeriahkan acara. Komunitas tersebut berdiri sejak 2003. Awalnya, namanya masih Faithnet Global. Kemudian, pada 2006 namanya berganti menjadi Freedom Faithnet Global (FFG). Anggotanya mencapai sekitar sejuta orang yang berasal dari 35 negara. Dari Indonesia sendiri mencapai lebih dari 80 ribu orang. Onggy mengatakan, organisasi tersebut memberikan bekal pengembangan dan potensi diri, motivasi, dan keterampilan kepemimpinan. Beberapa orang mendapat dampak positif dari kegiatan tersebut. Ada yang berhasil bebas dari ketergantungan narkoba, alkohol, dan rokok. Upaya memecahkan rekor itu tidak mudah. Onggy menuturkan, butuh enam bulan persiapan. Mulai mengajukan permohonan pemecahan rekor ke kantor pusat Guinness World Record di London, Inggris, hingga memenuhi persyaratan lembaga pencatat rekor dunia itu. “Syarat-syaratnya begitu ketat,” kata pengusaha yang juga motivator dahsyat itu. Yamal menambahkan, dari semua syarat yang ketat itu, ada dua syarat yang paling berat. Yakni, izin pernyataan aman dari otoritas penerbangan dan lingkungan hidup. Padahal, lampion itu tidak berada di jalur penerbangan. “Kami sampai bingung, ini harus minta surat pernyataan aman dari mana. Untung saja ada anggota dari Angkatan Laut yang bisa membantu kami,” kata Yamal yang pengusaha properti itu. Selain itu, Guinness World Record harus mendapat kepastian bahwa lampion itu tidak membahayakan lingkungan. Pihak panitia harus mendapat surat keterangan aman tersebut. Kedengarannya mudah. Tapi, mereka harus mendapatkannya dari otoritas lingkungan hidup setempat. “Yang mereka minta itu surat dari organisasi seperti Green Peace gitulah,” katanya. Setelah memutar otak, dua syarat itu pun mampu mereka penuhi. Model penjurian kemudian ditawarkan kepada FFG. Antara lain gambar atau video dikirim ke kantor Guinness Record,

atau mengirim juri khusus yang langsung datang dari London. FFG memilih yang terakhir. Sebab, mereka tak mau repot. “Nanti kalau pakai video, bagaimana mereka menghitungnya, kita tidak tahu. Belum lagi kalau ada yang kurang, nanti jadi masalah. Akhirnya, kami menghadirkan mereka langsung saja biar beres,” katanya. Sinigagliesi mengatakan, Guinness World Record tak bisa mengobral rekor. Harus ada sertifikasi bahwa rekor tersebut benar-benar pecah. Bukan sekadar klaim. “Persyaratan-persyaratan itu kami berikan untuk memastikan bahwa yang mengajukan permohonan adalah orang-orang kredibel,” ujarnya. Karena itu, dalam upaya memecahkan rekor tersebut, dia mengerahkan 500 relawan yang khusus bertugas menghitung lampion-lampion yang berhasil diterbangkan. Relawan itu tidak dibawa dari London. Dia memanfaatkan beberapa anggota FFG untuk menghitungnya. Kata Sinigagliesi, angka pasti pemecahan rekor itu akan dipublikasikan secara resmi di website mereka di www.guinnessworldrecords.com. “Kalau tidak dalam pekan ini, berarti pekan depan,” katanya. Yamal mengatakan, ide pemecahan rekor itu bukan untuk gagah-gagahan. Mereka ingin pemecahan rekor itu memberi semangat bagi rakyat Indonesia untuk berani bermimpi. Apa pun mimpi itu, apabila diwujudkan dengan kerja keras, bukan tidak mustahil bakal terwujud. “Kita harus bermimpi setinggi yang kita bisa,” katanya. Angka 10 ribu pun sengaja dipilih agar rekor bisa bertahan lama. Kalau selisihnya tak jauh dari rekor sebelumnya, angka itu bakal gampang dipecahkan. “Awalnya kita ingin 5 ribu, tapi kita berpikir, berapa bulan rekor itu bertahan. Setelah dihitung ongkos dan segala macam, oke kita berani 20 ribu,” katanya. Lantas, berapa ongkos yang sudah dikeluarkan untuk membiayai hajatan besar itu? Yamal enggan membeberkannya. Namun, menurut dia, biaya bisa ditutup dari undangan yang dijual kepada peserta. Harga tiketnya Rp 590 ribu. Berarti, kalau pesertanya 7 ribu, duit yang terkumpul mencapai Rp 4,13 miliar. “Semuanya ditutup dari situ,” kata Yamal. (nw)



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.