10
Jumat, 5 Juni 2009
Camat Tobar Surati PU Terkait Kerusakan Jalan Tombiano
[FOTO: NASRI/LUWUK POST]
KOKOH: Restoran tua, hingga saat ini, masih digunakan warga Wakai. Bangunan tua yang masih berdiri kokoh itu menjadi salah satu penarik minat pengunjung wilayah tersebut.
Trans Tambahan Bakal Masuki Touna AMPANA- Sedikitnya 30 warga transmigrasi asal Jawa Timur akan memasuki wilayah Tojo Una-una. Puluhan warga tersebut nantinya akan menempati perumahan transmigrasi di Desa Betauwa Kecamatan Tojo. Infor-masi yang terhimpun Luwuk Post pada pemerintah kecamatan setempat menyebutkan, kedatangan warga tersebut merupakan gelombang
terakhir dari sebanyak 50 Kepala Keluarga yang mendapat jatah mendiami kawasan transmigrasi betauwa. Sebelumnya, sebanyak 20 KK warga trans dari daerah yang sama telah menempati kawasan transmigrasi. Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan warga yang menempati kawasan transmigrasi Betauwa tersebut berasal dari Kabupaten Trenggalek Jawa
Timur. Kedatangan warga trans pada gelombang pertama ( 20 KK,red) disambut Pemerintah Daerah Tojo Una-una di desa Betauwa Kecamatan Tojo. “ Pada gelombang pertama kedatangan warga trans disambut resmi Pemda setempat, Yang tiba saat ini baru 20 KK, jadi masih 30 KK yang belum tiba di Tojo Una-una,” ungkap Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Touna Drs. Syarif La-
sawedi. Kata dia puluhan warga tersebut menempati perumahan yang telah disiapkan melalui program pemerintah provinsi Sulawesi Tengah kerja sama dengan Pemerintah Daerah Tojo Una-una. “ Bangunan sudah rampung, tinggal proses pipanisasi air bersih kerumah-rumah, untuk sementara kebutuhan air bersih bagi warga transmigrasi masih
Sehubungan dengan gangguan mesin Komatsu II di PLTD Luwuk yang berkapasitas 500 kW, maka dengan ini kami beritahukan bahwa akan diadakan pemadaman bergilir dengan pola pemadaman 8:1 (8 hari nyala 1 hari padam). Adapun jadwal pemadaman tanggal 04 s/d 11 Juni 2009, sebagai berikut :
NO.
HARI / TANGGAL
LOKASI PEMADAMAN
1.
Kamis, 04 / 06 / 2009 Jam 17.00 - 23.00
Kel. Simpong, Pasar Simpong, Jl. Tg Santigi, Jl. Tg Jepara, Tontouan, Kelapa Dua, Jl. P. Nias, dan Jl. P. Seribu.
2.
Jumat, 05 / 06 / 2009 Jam 17.00 - 23.00
Jl. P. Kalimantan, Jl. P. Karimun Jaya, Komp. SDN 9, Jl. P. Irian, Komp. Puskesmas Simpong, Jl. P. Masalembo, Jl. P. Seram, Hanga-hanga 1 & 2, Jl. Lumba-lumba, Puge, Maahas, KM 5 Kafe, KM 5, KM 5 BTN, STM, KM 8, Bandara Bubung, Desa Bubung.
3.
Sabtu, 06 / 06 / 2009 Jam 17.00 - 23.00
Komp. GOR, BTN Nusa Griya, BTN Muspratama, BTN Pepabri, Kilongan, Awu, Boyou, Desa Biak dan Desa Bunga.
4.
Minggu, 07 / 06 / 2009 Jl. S. Asahan, Jl. S. Limboto, Jl. S. Sadang, Soho, Jl. D. Poso, KM 1, 2, & 3, Komp. Jam 17.00 - 23.00 DEPOT, Lumpoknyo, Jl. Batu Putih dan Komp. RSUD, Rumput Laut.
Demikian pemberitahuan, mohon maaf atas terganggunya pelayanan kami dan terima kasih.
Luwuk, 03 Juni 2009
disuplay dengan menggunakan kendaraan roda empat,” jelasnya sembari menggam-barkan kondisi infrastruktur yang ditempati warga transmigrasi tersebut. Dipastikan, kedatangan warga transmigrasi gelombang terakhir dari Provinsi Jawa Timur tersebut, akan melalui pintu masuk Pelabuhan Pantoloan Palu, untuk selanjutnya menuju Tojo Una-una.(Nas)
AMPANA- Camat Tojo Barat (Tobar) Sutrisno Lasawedi S.Sos, nampaknya tak tinggal diam menindaklanjuti keluhan masyarakat di wilayahnya. Salah satu keluhan tersebut adalah seputar kerusakan jalan transulawesi di Desa Tombiano. Mengatasi hal ini Pemerintah Kecamatan setempat adalah menyurati Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat. “ Upaya yang kami lakukan dengan menyurati PU, untuk mengkoordinasikan kerusakan infrastruktur jalan yang merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah,” ungkap Camat. Ia mengakui kerusakan akses jalan tak hanya terjadi di pusat ibu kota kecamatan (Desa Tombiano,red), namun juga terjadi di sejumlah desa. Pantauan Luwuk Post dilapangan, kondisi kerusakan terjadi di pusat ibu kota kecamatan Desa Tombiano. Selain Tombiano kerusakan juga terjadi di empat desa lainnya. Yakni, Desa Toliba, Ujung Tibu, Nggawia, serta Desa Tatari. Kondisi jalan yang berlubang-lubang hingga se depa orang dewasa membuat para pengendara harus ekstra hatihati melalui jalur lintasan di sejumlah desa tersebut. Selain berlubang, di beberapa titik jalur yang sama terjadi kerusakan berupa tergelupasnya permukaan aspal. Praktis kondisi ini membuat permukaan jalan bergelombang, yang berpotensi memicu terjadinya Laka-
lantas. Pemandangan serupa juga terjadi di ruas jalan Transulawesi jalur Marowo menuju Kecamatan Tojo. Meskipun kerusakan tidak terjadi disepanjang jalur, namun terdapat sejumlah titik yang kondisi jalannya sangat memprihatinkan, terutama areal lintasan rawan longsor. Tampak dibeberapa titik badan jalan teertutupi tanah serta bebatuan bekas longsor. Bahkan bagian jalan yang tertimbun bebatuan tersebut di beberapa titik pula telah dialiri air layaknya anak sungai berukuran sekitar 40 cm. Praktis membuat pengendara harus ekstra hati-hati melewati jalur tersebut. Suasana ini terlihat tepatnya di wilayah perbatasan Kecamatan Ulubongka dan Kecamatan Tojo. Kondisi jalan diwarnai bebatuan sebesar kepalan tangan orang dewasa. Selain diakibatkan longsor, kerusakan terjadi dikarenakan usia jalan yang terbilang cukup lama sejak dikerjakan beberapa tahun silam. Sehingga butuh penanganan serius dari instansi yang berkompeten untuk segera mengatasi kondisi jalan yang berlubang-lubang di wilayah itu. Sejumlah pengendara berharap agar pemerintah daerah segera turun tangan mengatasi kerusakan jalan di jalur menuju Kecamatan Tojo. Minimal, melakukan koordinasi dengan Instansi Tekhnis Provinsi Sulawesi Tengah terkait kerusakan yang terjadi. (Nas)