28
HARIAN PAGI
HALAMAN
JUMA T PON JUMAT 31 OKTOBER 2014 7 MUHARRAM 1436 NO 1284TAHUN 4
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0274-7122000, 0274-557687 EXT 219
Logo Baru Jogja Opening TJPAF 2014 Terbuka Diubah TRIBUN JOGJA/BRAMASTO ADHY
HEBOH - Ratusan pelajar Yogya ikut flashmob pada Opening Ceremony Tribun Jogja Putih Abu Futsal 2014 di GOR Among Rogo, Kamis (30/10). Kompetisi berlangsung hingga 9 November.
Ribuan Pelajar Jadi Saksi
YOGYA, TRIBUN - Ribuan penonton dan suporter benar-benar memberikan suasana meriah dan seru pada gelaran Regional Series Tribun Jogja Putih Abu-abu Futsal (PAF) 2014. Sebanyak 7.000 tiket terjual habis pada pembukaan Kamis (30/10). Opening ceremony Regional Series Tribun Jogja PAF 2014 di Sasana Olahraga Among Raga ini ditandai aksi flashmob ratusan pelajar
dari berbagai SMA/SMK/ sederajat se-DIY. Regional Series Tribun Jogja PAF 2014 secara resmi dibuka dengan penyerahan bola secara simbolis dari Tribun Jogja kepada Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DIY. Tribun Jogja diwakili Sunu Mahata, sedangkan dari Asprov PSSI DIY diwakili Direktur Kompetisi, Ediyanto. Dalam sambutannya, Edi-
yanto menyatakan respons positifnya pada gelaran turnamen futsal pelajar terbesar di DIY ini. Ia mewakili Asprov PSSI DIY berharap, Tribun Jogja PAF tetap eksis pada tahun-tahun berikutnya. Ediyanto melihat, bahwa Tribun Jogja PAF merupakan ajang futsal bagus karena pesertanya berasal dari empat kabupaten dan satu
■ Bersambung ke Hal 11
Hari Ini DPR Tandingan
Gelar Sidang Paripurna
TRIBUN, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan, Pramono Anung, tak banyak berkomentar mengenai polemik baru di DPR RI, di mana kubu Koalisi Indonesia Hebat (KIH) telah mendaulat dirinya sebagai pimpinan DPR tandingan. Adapun Jumat (31/10) hari ini DPR tandingan akan melakukan sidang paripurna. “Akan digelar pelantikan di pari-
purna (dengan agenda pemilihan pimpinan DPR RI). Terpaksa digelar sebagai bentuk perlawanan terhadap pimpinan DPR saat ini yang dianggap tak memberi ruang aspirasi.Kita cari payung hukumnya. Kita juga sudah berusaha ajukan surat ke sana (Mahkamah Agung) supaya bisa melantik,” ujar anggota DPR ■ Bersambung ke Hal 11
● Hermawan Buka Pelibatan Desainer Yogyakarta YOGYA, TRIBUN - Rancang desain baru logo Jogja yang dibuat tim konsultan pemasaran MarkPlus Inc terus menuai kritik dari masyarakat. Ragam protes dari yang pedas, nyinyir, hingga sebaliknya memuji sisi positif desain baru itu. Atas bertubi-tubinya kritik itu CEO Mark Plus Inc, Hermawan Kartajaya, justru berbangga. Pro dan kontra desain baru logo Jogja, dianggapnya bagian keberhasilan sebuah pemasaran. “Nggak apa-apa. Kalau dalam teori marketing, branding yang berhasil itu memang harus menimbulkan banyak pertanyaan,” kata Hermawan dihubungi Tribun Jogja, Kamis (30/10) malam. Seusai penyelenggaraan ■ Bersambung ke Hal 11
Gisella Anastasia
Berolahraga
NET
■ Bersambung ke Hal 11
Proyek Rebranding
Logo Rp 1,5 Miliar YOGY A, TRIBUN - Pemerintah YOGYA, DIY menyiapkan anggaran rebranding Jogja sebesar Rp 1,5 miliar. Rebranding yang diserahkan ke pakar marketing Hermawan Kertajaya dari Mark Plus Inc itu dilakukan bertahap menggunakan Dana Keistimewaan (Danais).
Desain baru “Jogja” jauh berbeda dengan logo pertama yang dinilai sangat Jogja. Logo baru ini bertagline “New Harmony”, dengan logo dominan warna merah, putih, dan warna emas. Kalangan netizen pun ■ Bersambung ke Hal 11
Pintu Maaf Tetap Terbuka buat Dia Fatimah (90) nenek yang digugat ganti-rugi Rp 1 miliar dalam sebuah perkara perdata oleh anak kandungnya, merasa lega karena majelis hakim Pengadilan Negeri Tangerang menolak gugatan tersebut, Kamis (30/10) siang. Meski sempat merasa kesal terhadap sang anak, Fatimah membuka pintu maaf.
KOMPAS.COM/ANDRI DONNAL PUTERA
SEUSAI SIDANG - Fatimah di rumahnya, di Tangerang, Banten, Kamis (30/10). Ibu dari delapan anak ini dituntut membayar ganti rugi Rp 1 miliar oleh anaknya, Nurhana, namun majelis hakim menolak gugatan tersebut.
BAGAIMANA komentar Fatimah terhadap putusan hakim? “Alhamdulillah, saya lega banget. Saya bersyukur hakim sudah memutuskan dengan sangat adil,” ujar Fatimah dengan raut wajah semringah, di rumahnya, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Kamis (30/10) siang. Fatimah mengatakan bahwa ia bisa memaafkan anak dan menantunya, Nurhana
Panitia Sediakan 1.000 Tiket Terakhir di Empat Kafe YOGY A, TRIBUN - Animo besar YOGYA, dari masyarakat Yogya dan sekitarnya untuk mengikuti gelaran Tribun Jogja Color Fun Run 2014, Minggu (2/11), benarbenar tidak disangka oleh panitia. Ribuan tiket pendaftaran beser ta T-shir t untuk para peserta yang disiapkan panitia, ludes sebelum hari-H pelaksanaan kegiatan.
KOMPAS.COM/AMBARANIE NADIA K.M
Kasus Anak Gugat Ibu Rp 1 Miliar Kandas di Pengadilan
Ringan D ALAM kehamilannya yang sudah masuk bulan ke-tujuh, penyanyi Gisella Anastasia alias Gisel (24) semakin rajin berolahraga. Hal ini dilakukan agar memudahkan dirinya dalam proses persalinan. “Paling olahraga yang ringan aja, kayak jalan, berenang, gitu-gitu aja. Kalau soal makan biasa aja sih, dijaga aja. Jangan mentang-mentang hamil semuanya dimakan,” ujar istri Gading Mar ten itu, sebagaimana dikutip
STORYHIGHLIGHT
Hal itu pun memaksa panitia menyediakan dan menambah tiket pendaftaran. Saat ini, panitia akhirnya menyiapkan 1.000 lembar tiket pendaftaran terakhir, yang dijual dengan harga Rp 15 ribu. Kordinator panitia, Arso P Nugroho, men-
jelaskan, tiket tersebut hanya dijual di empat kafe yang menjadi ticket box yaitu Dixie Kafe, Legend Kafe, Jogja Paradise, dan District Kafe. “Sebanyak 1.000 tiket terakhir ini bisa mulai dipesan pada Jumat (31/10) besok (hari ini, Red), tapi hanya di kafe-
kafe yang jadi ticket box. Kalau untuk di kantor Tribun Jogja semuanya sudah sold out ,” katanya, Kamis (30/10), di Yogyakarta. Ia memaparkan, 1.000 tiket pendaftaran terakhir tersebut berbeda dari tiket pendaftaran ■ Bersambung ke Hal 11
● Pemda DIY memperkenalkan logo dan tagline baru Jogja di Amplas, Selasa (28/10) ● Gubernur DIY Sri Sultan HB X hadir pada acara perkenalan logo dan tagline baru ● Logo dan tagline baru itu jauh berbeda visualisasinya dengan logo dan tagline lama ● Sejumlah perupa, desainer dan pemerhati komunikasi visual mengritik desain itu ● Logo dan tagline baru serta rebranding Jogja disiapkan tim konsultan Mark Plus Inc
dan Nurhakim, yang menggugat dirinya Rp 1 miliar. “Kalau dia minta maaf.., ya saya maafin. Bagaimanapun dia anak saya. Pintu maaf tetap terbuka buat dia,” ujar Fatimah. Beberapa waktu lalu Fatimah sempat menyatakan tak akan membuka pintu maaf bagi Nurhana (50) mau■ Bersambung ke Hal 11
Citizen Journalism Weni Hidayati Humas UIN Sunan Kalijaga Silakan kirim laporan kegiatan perseorangan, lembaga, per usahaan Anda, dan jadilah Citizen Reporter melalui Citizen perusahaan ribun Jogja. Ser takan foto kegiatan Journalism Harian Pagi TTribun dan foto diri penulis atau penanggungjawab laporan. Kirim ke tribun jogja @gmail.com atau tribunjogja @ yahoo.com. tribunjogja jogja@gmail.com
Posdaya Berbasis Masjid Maju Pesat POS Pemberdayaan Masyarakat (Posdaya) berbasis masjid, yang diprakarsai Prof Dr Haryono Suyono, terus berkembang seiring usianya yang sudah berjalan tiga tahun (program dimulai awal tahun 2012). Posdaya, yang pada awalnya hanya beranggotakan dua masjid, sekarang sudah mancapai 200 masjid. Sebanyak 200 kelompok Posdaya berbasis masjid di Jawa Tengah dan DIY merupakan binaan ■ Bersambung ke Hal 11