IPM
A
IN PRDON AWINT ESIA AR ME D D
24
HARIAN PAGI
HALAMAN
IA
RABU W AGE WA 24 JUNI 2015 7 RAMADAN 1436 NO 1519/TAHUN 5
The Best Of Java
Newspaper IPMA2013
RP 2.000
SPIRIT BARU DIY-JATENG
LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 021 2000, 0274-557687 EXT 213
UNGKAP AN GEMBIRA - Ekspresi haru dan bahagia warga seusai mendengarkan putusan hakim UNGKAPAN dalam sidang gugatan Ijin Penetapan Lahan Bandara Kulon Progo di Pengadilan Tata Usaha Negara DI Yogakarta, Banguntapan, Bantul, Selasa (23/65). Majelis hakim PTUN memutuskan mengabulkan permohonan pembatalan SK Gubernur DIY terkait IPL bandara baru di Temon, Kulonprogo.
Proyek Bandara Terhenti
TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI GHOZALI
PTUN Menangkan Warga IPL Bandara Temon Tak Sah
Pemda DIY Optimistis Menang di Kasasi MA YOG YA, TRIBUN - Pemerintah Daerah OGY Istimewa Yogyakarta (DIY) akan langsung mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA) atas putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Yogyakarta. PTUN mengabulkan gugatan warga atas Surat Izin Penetapan Lokasi (IPL) Bandara yang dikeluarkan Gubernur DIY. “Cuma satu jalan yang bisa ditempuh, hanya kasasi. Saya optimistis kasasi diterima,” kata Kepala Biro Hukum Setda DIY, Dewa Isnu Broto Imam Santoso. Menurut D Hengki Widhi, dosen Fakultas Hukum Universitas Atmajaya, Yogyakarta, dalam suatu putusan, jika tergugat dalam hal ini pemerintah yang kalah, maka tergugat bisa melakukan upaya banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara di Surabaya. Terkait kans apakah tergugat dapat menang di PTTUN Surabaya, mungkin
terjadi. PTTUN ini tugasnya mengkaji ulang dan mempelajari apakah terdapat kesalahan di dalam putusan tersebut atau tidak. Mekanisme upaya hukum biasa setelah putusan PTUN ditetapkan ada dua cara. Pertama upaya banding ke PTTUN. Ini merupakan pemeriksaan ulang terhadap apa yang sudah diputus oleh PTUN. Hal ini berarti PTTUN akan memeriksa kembali, baik fakta maupun hal yuridisnya juga amar putusan PTUN, terlepas ada atau tidaknya memori banding. Azas keadilan Dalam pasal 122 UU PTUN, disebutkan terhadap putusan PTUN dapat dimintakan pemeriksaan banding oleh penggugat atau tergugat, juga oleh pihak ketiga yang ikut Bersambung ke Hal 11
story highlights Gubernur DIY Sri Sultan HB X menerbitkan SK Gubernur DIY Nomor 68/KEP/2015 tentang Penetapan Lokasi Pembangunan untuk Pengembangan Bandara Baru di DIY Berdasar IPL tersebut, lokasi dan proyek bandara baru DIY akan berlokasi di wilayah Kecamatan Temon, Kulonprogo Warga Wahana Tri Tunggal (WTT) mengajukan gugatan
YOGYA, TRIBUN - Tangis peluk haru serta sujud syukur dilakukan puluhan warga anggota Wahana Tri Tunggal (WTT) begitu Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Yogya menerima gugatan mereka atas Izin Penetapan Lokasi (IPL) Gubernur DIY terkait bandara di Temon, Kulonprogo. Putusan dibacakan Ketua Majelis Hakim Indah Tri Haryanti SH MH di Gedung PTUN Yogyakarta, Selasa (23/6). Diterimanya gugatan warga WTT ini berdampak serius terhadap kelangsungan megaproyek bandara pengganti Bandara Internasional Adisucipto. PTUN Yogyakarta memerintahkan tergugat, yakni Gubernur DIY, untuk mencabut SK Gubernur DIY Nomor 68/KEP/2015 tentang Penetapan Lokasi Pembangunan untuk Pengembangan Bandara Baru di DIY. Hakim juga menghukum tergugat dengan membayar biaya perkara sebesar Rp 170.000. Hakim PTUN menyatakan, IPL yang dikeluarkan Gubernur DIY bertentangan dengan peraturan perundang-undangan tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Bersambung ke Hal 11
Nestapa Ludesnya Antrean e-KTP Bisa 2-3 Bulan Pasar Kaliangkrik MAGELANG, TRIBUN Ludesnya Pasar Kaliangkrik, Magelang yang dilalap si jago merah, Selasa (23/6) dini hari meninggalkan luka mendalam bagi keluarga Slamet Wignyo. Warga Dusun Nggemuh, Desa Ngawonggo, Kaliangkrik, itu kehilangan lapak dan kios cucunya. Mbah Wignyo pu-
nya lapak tembakau di pasar itu. Ia meninggal setelah kebakaran meluluhlantakkan kios cucunya, Eka Fitriana. “Katanya meninggal karena kios cucunya terbakar. Kematiannya mendadak,” ujar pelayat yang enggan disebut namanya kepada Tribun Jogja. Namun keluarga mene-
Puasa 1/2 Hari KANDUNGAN aktris Donita sudah berusia empat bulan, sayangnya hal itu berbarengan bulan Ramadan. Donita tak diperbolehkan berpuasa oleh keluarga. “Iya, takutnya aku lelah, Bersambung ke Hal 11
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
MARIA Fatima, Kepala Seksi Pemerintahan dan Pembangunan Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta mengatakan kecamatan tak punya wewenang mendatangkan sendiri keping e-KTP tersebut. Melainkan hanya menunggu jatah dari pusat. “Setiap kecamatan diberi jatah keping oleh
pusat. Kami kebagian 15 keping per kelurahan,” jelas Maria, Senin (22/6). Padahal, lanjut Maria, antrean pembuatan eKTP di Kecamatan Umbulharjo cukup banyak. Ia menjelaskan sekitar 100 keping yang diberikan untuk Kecamatan Umbulharjo, hanya bisa untuk membuat antrean
Menguji Kadar Keberagamaan SEBAGIAN besar umat Islam meyakini Ramadan merupakan momen tepat untuk menghijrahkan diri, KH CHOLIL atau paling NAFIS LC PHD tidak, memKetua Komisi perbaiki diri Dakwah MUI dalam baPusat nyak hal. Apalagi, QS: Al Baqarah: 183, menjelaskan tujuan berpuasa adalah agar para pelakunya menjadi orang yang bertakwa. Namun pada kenyataannya, seringkali momen tersebut menjadi sebatas pengulangan proses yang sama dari tahun ke tahun. Artinya nyaris tidak ada pertambahan yang signifikan dalam kuantitas dan kualitas ibadah, belum lagi masalah akhlak dan wawasan keberagamaan kita. Grafik peningkatan yang lumayan, hanya bisa dirasakan pada momen Ramadan hingga tak lama
Bersambung ke Hal 11
Bersambung ke Hal 11
Donita A
Meski Kota Yogya jadi percontohan proyek e-KTP, ternyata masih ada problem serius di dalamnya. Salah satunya dialami Kecamatan Umbulharjo, yang stok keping atau blanko e-KTPnya menipis. Ini menjadikan layanan e-KTP ikut melamban.
Mutiara Ramadan
setelah Idul Fitri berlalu. Selebihnya, kita kembali menetapi kondisi keberagamaan yang seperti semula, biasa saja. Sebagai contoh dari sisi ibadah. Pada bulan Ramadan, terjadi peningkatan kuantitas jamaah salat di masjid dan musala, meski Bersambung ke Hal 11
Jadwal Imsakiyah 1436 H untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya
24 Juni 2015 Maghrib : 17.33
25 Juni 2015 Imsak : 04.19
Pertama Kali Gunungan Batu Akik Bakal Dikirab
Ada 3.000 Akik Siap Jadi Rebutan Melambungnya batu mulia, batu akik, berikut semua pernik-perniknya melahirkan beragam kreativitas, selain peluang bisnis. Tak terkecuali, manajemen XT Square menggagas event unik, langka, dan pertama kali di dunia. Sebuah gunungan batu akik akan dikirab. KIRAB gunungan berisi makanan dan hasil bumi tentu sudah biasa. Tetapi gunungan yang dibuat manajemen XT Square ini terdiri ribuan batu akik, baik mentahan maupun yang sudah digosok. Tingginya dua meter dengan diameter sekitar 1,5 meter. Sebanyak 3.000 keping batu akik aneka jenis disusun rapi membentuk gunungan. Karya unik itu nantinya akan diarak saat pembukaan “Gerebeg Gunungan Batu Mulia”, Kamis (25/6) mulai pukul 15.00. Bersambung ke Hal 11
TRIBUN JOGJA/KHAERUR REZA
GUNUNGAN AKIK - Seorang pegawai XT Square menyusun batu-batu akik dalam plastik ke rangka gunungan yang akan diarak, Kamis (25/6) sore.
Polisi Sita 72 Juta Petasan di Tempel AWAL Ramadan ini jajaran Polres Sleman menggerebek bangunan bekas rumah yang dijadikan gudang tempat penyimpanan petasan, di Dusun Cungkuk Kidul, Margorejo, Tempel, Sleman. Penggerebekan yang dilakukan Senin (22/3) kemarin menyita jutaan petasan jenis korek. Kapolres Sleman, AKBP Faried Zulkarnaen menuturkan, pengungkapan tersebut bermula dari kecurigaan masyarakat yang sering melihat truk melakukan aktivitas bongkar muat di gudang milik Ayem (69), warga Tegalrejo, Yogyakarta. Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, petugas lantas mendatangi gudang yang terletak di Bersambung ke Hal 11