Tribunjogja 19-03-2018

Page 1

SENIN PON

Redaksi 0274 557 687 (102) / 082325485004

19 MARET 2018 1 RAJAB 1439 NO 2505/TAHUN 6

Sirkulasi / 0851 0212 2000 Iklan 0274 557 687 (417) 0851 0012 1000 0857 2949 3333

RP 2.000

LANGGANAN RP 55.000

PENAMBANG EMAS - Penambang

emas, Seno memantau lokasi tambangnya yang sudah setahun terakhir tidak beroperasi di Plampang, Kokap, Kulonprogo, Rabu (14/3). Penambang emas mendapat angin segar karena lokasi penambangan di beberapa wilayah di Kulonprogo akan mendapatkan izin dari Kementerian ESDM. TRIBUN JOGJA/BRAMASTO ADHY

Nekat Menginap di Terowongan Emas  Penambang di Kokap Lega Izin Telah Terbit Menunggu Menung gu Legalitas Tambang Emas 1 Penambangan

emas di wilayah Kokap Kulonprogo bakal berlanjut, seiring turunnya izin WPR Kementerian ESDM

2 Terbitnya WPR

tersebut menjadi harapan besar bagi ratusan penambang emas di wilayah Kokap, agar aktivitas penambangan segera dilegalkan

3 Setidaknya lebih dari 100 penambang yang beraktivitas sejak 1990an itu menunggu legalitas operasional tambang emas di Kokap

WPR, dokumen perizinan berikutnya yang dibutuhkan berupa IPR (Izin Penambangan Rakyat). Namun sementara ini masih menunggu kelengkapan dokumen lingkungannya

NEWS ANALYSIS

Eko Teguh Paripurno

PEMERINTAH perlu berhati-hati memutuskan kawasan di Kokap, Kulonprogo menjadi kawasan pertambangan atau tidak. Jangan sampai kawasan yang daya dukung lingkungannya rendah dan sangat rentan serta berisiko dijadikan wilayah penambangan rakyat (WPR). Apalagi pada tambang emas, bukan hanya akhir kegiatan yang berisiko, tetapi juga selama proses kegiatan. Pada dasarnya apapun statusnya, WPR maupun WPK, jangan sampai kegiatan pertambangan memunculkan risiko bagi penambang dan orang lain. Tambang emas di Kulonprogo dianggap tidak prospek bila dikelola secara besar-besaran.

Geolog UPN Yogya

7

Suseno Penambang Tangerang

 ke halaman 11

Pemerintah Desa Siapkan BUMDes

Bupati Hasto Wardoyo juga memastikan keterlibatan penambang warga setempat sebagai penambang utama

PEMERINTAH Desa Kalirejo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulonprogo tengah menyiapkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk menyambut legalisasi penambangan emas di kawasan tersebut. Jika penambangan tersebut dilegalkan, pemdes akan menerima pendapatan asli desa dari sektor tambang.

Merespons komitmen itu, Pemdes Kalirejo kini mematangkan pembentukan BUMDes untuk mengelola pengolahan tambang emas

Kepala Desa Kalirejo, Lana menjelaskan, saat ini pihaknya tengah menyusun jajaran direksi untuk mengelola BUMDes tersebut. Sementara, pihak desa sudah memiliki Peraturan Desa (Perdes) nomor 8 tahun 2016 mengenai kegiatan penambangan tersebut.

1 Wilayah Kecamatan Kokap diperkirakan memiliki potensi tambang emas mencapai lebih dari 5.887 ton

2 Potensi sebesar itu terutama berada

di wilayah Gunung Kukusan, Hargorejo dan alur sungai di Pedukuhan Kalibuko, serta wilayah Desa Kalirejo meliputi Pedukuhan Plampang, Sangon, dan Sengir

3 Sesuai WPR, area

penambangan emas bakal mencakup empat titik kawasan seluas 100 hektare

Sejago-jagonya menggores tanda tangan di atas kertas, pasti bisa dipalsukan. Hal tersebutlah yang membuat Marshall Pribadi, CEO PrivyID beserta dua rekannya membuat startup yang terfokus pada tanda tangan digital dua tahun lalu.

M

ARSHALL menjelaskan, bukan hanya di Indonesia. Kasus pemalsuan tanda tangan juga pernah terjadi di berbagai negara. Seringkali, pemalsu tanda tangan yang profesional sulit dideteksi palsu atau tidaknya tanda tangan yang ditiru. Di Indonesia, pada Februari 2018 saja terdapat tiga kasus pemalsuan tanda tangan yang menjadi perhatian publik.

TRIBUN JOGJA/JEPRIMA

4 Berdasarkan pengalaman

penambang, hasil penambangan selama ini memang tidak pasti. Penambang pernah dalam 3 jam mendapat 2 ons atau 1 kg

GRAFIS/SULUH PRASETYA

Tanda Tangan Digital Minimalkan Pemalsuan

Hal

 ke halaman 11

Potensi Emas Bukit Menoreh

Marshall Pribadi Kembangkan Startup PrivyID Sejak 2016

Menahan Rindu

9

Pemkab Kulonprogo bahkan menggandeng BPPT untuk penerapan teknologi pengolahan emas tanpa merkuri/ ramah lingkungan

 ke halaman 11

Titi Kamal

LANTARAN tak kuat menahan rindu terhadap anak keduanya, Titi Kamal kerap membawa bocah bernama Kai Attar Sugiono ke lokasi shooting. (*)

5

6

Jangan Sekadar Cari Untung

KAMPUSKITA.UPNYK.AC.ID

Pernah juga membawa satu karung, hasilnya cukup buat nyukupi kebutuhan satu setengah tahun

4 Setelah turunnya

KULONPROGO, TRIBUN - Palu besi dan alat pemecah batu berupa betel menjadi senjata ampuh bagi Seno untuk mengais rupiah. Bermodal piranti tersebut, pria 51 tahun ini terlihat begitu cakap memecah bebatuan di dalam terowongan tambang emas di bawah bukit di Dusun Plampang II, Desa Kalirejo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulonprogo. Batu-batu yang berhasil dipecah berwujud bongkahan itu kemudian dia pungut. “Ini contoh batu yang uratnya bagus. Urat yang bagus biasanya di dalamnya ada emas,” kata Suseno, penambang emas di Dusun Plampang II, sembari menunjukkan bongkahan batu kepada Tribun Jogja, Rabu (14/3) tengah hari.

 ke halaman 11

DIGITAL

TRIBUN JOGJA/SITI UMAIYAH

- Marshall saat memberikan penjelasan mengenai tanda tangan digital di Antologi Collaborative Space Yogyakarta, tempo hari.

Trending Topic di tribunjogja.com

Kisah Cinta Bung Karno dan Inggit Ganarsih


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Tribunjogja 19-03-2018 by tribun jogja - Issuu