Tribun Jogja 12-02-2020

Page 1

RABU PON 12 FEBRUARI 2020 17 JUMADIL AKHIR 1441 NO 3195/TAHUN 8

RP 2.000

LANGGANAN RP 55.000

ANTARA FOTO/RIVAN AWAL L

WNI Eks ISIS Tak Akan Dipulangkan JAKARTA, TRIBUN - Polemik mengenai nasib ratusan WNI eks ISIS di Suriah akhirnya diputuskan. Pemerintah akhirnya sepakat tidak akan memulangkan para eks kombatan itu ke Tanah Air. ”Pemerintah tidak ada rencana memulangkan terorisme, bahkan tidak akan memulangkan Foreign Terorist Fighter (FTF) ke Indonesia,” kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, seusai mengikuti rapat terbatas

Mahfud MD

Video Pilihan Terbaik

yang dipimpin oleh Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (11/2). Dalam rapat itu, dijelaskan Mahfud, pemerintah sepakat bahwa negara harus memberi rasa aman terhadap masyarakat dari virus baru terorisme. Pemerintah khawatir para WNI eks anggota ISIS itu akan memberi ancaman terorisme baru di dalam negeri. Mereka dinilai bisa menyebarkan paham terorisme kepada masyarakat. Karena itulah demi melindungi 267 juta rakyat Indonesia, Pemerin-

Nestapa Korban Klitih

 ke halaman 7

Anak Sundari Telat Imunisasi  Lima Bulan Menunggu Vaksin Polio

lio untuk anaknya. Alhasil, BANsudah lima bulan anaknya TUL, itu telat vaksin. T R I “Saya nunggu dari (anak BUN saya) umur lima bulan. Sudah Kok sampai sekarang, anak hampir saya umur sepuluh bulan lima bulan, vaksin polio di belum ada (vaksinnya). Sesejumlah pusat kesehatan harusnya kan sudah imumasyarakat (puskesmas) nisasi campak tapi sekadi Bantul kosong. Belum rang belum. Saya kasihan ada kepastian kapan vaksama anak,” kata Sundari, sin tersebut bisa tersedia. Selasa (11/2). Kondisi ini tentu meSetiap ganti bulan, resahkan para Sundari mengaku selalu orang tua yang Sundari menanyakan kepada petuanaknya haWarga Bantul gas di Puskesmas Bangunrus diberi tapan I dan Banguntapan vaksin II mengenai ketersediaan ini. Satu di antara- vaksin polio. Namun jawaban yang didanya dialami oleh pat selalu sama. “Sementara ini masih koSundari. Dia me- song,” ucap Sundari, menirukan jawaban miliki anak bayi petugas puskesmas. Sampai sekarang dirinya mengaku haberumur sepuluh bulan. War- nya bisa menunggu. Dikatakan Sundari, ga Botokenceng, berdasarkan informasi dari teman-temanDesa Wiroker- nya, di rumah sakit (RS) swasta tersedia ten, Banguntap- vaksin polio berbayar. Harganya antara an itu, mengaku Rp100.000 sampai Rp200.000. Ia masih enggan datang ke RS Swassampai sekarang kesulitan mendapatkan vaksin po ke halaman 7

Sekarang anak saya seharusnya vaksin polio tahap ketiga. Tapi vaksinnya selalu tidak ada.

Menanti Vaksinasi Sudah beberapa bulan terakhir vaksion polio gratis tak tersedia di puskesmas. Padahal masyarakat banyak yang bergantung dengan keberadaan vaksin ini. Akibatnya jadwal vaksinasi untuk anakanak harus tertunda. Untuk mengakses vaksin di RS swasta pun ada yang tidak mampu menebus harganya. Pemerintah daerah tak bisa melakukan banyak hal lantaran ketersediaan vaksin ini ditangani pemerintah pusat.

Sampaikan Pengumuman di Instagram

PUSKESMAS di Kabupaten Sleman mulai kehabisan vaksin polio. Padahal kebutuhan vaksin polio sangat besar di Bumi Sembada ini. Seperti yang dialami Puskesmas Moyudan. Kepala Puskesmas Moyudan, Desi Arijadi saat dikonfirmasi selasa (11/2) mengatakan pihaknya sudah kehabisan vaksin polio sejak seminggu terakhir. “Pada tanggal 4 Februari saja vaksin polio hanya bisa melayani 10 anak. Tapi yang datang lebih dari 20 anak,” ungkapnya. Desi pun ingin meminta kejelasan dari pemerintah karena di tingkat bawah sendiri kebutuhan vaksin polio terbilang besar. Ia menuturkan kebutuhan vaksin po-

lio di Moyudan bisa 200 anak per bulan. “Vaksin polio diberikan tiga kali ke anak. Vaksin pertama di usia dua bulan, kedua di usia tiga bulan, dan vaksin ketiga di usia empat bulan,” terangnya. Informasi habisnya stok vaksin sudah dilayangkan melalui beberapa media. Seperti papan pengumuman di puskesmas hingga akun Instagram milik Puskesmas Moyudan.  ke halaman 7

ANTARA FOTO/USMAN/JOJON

RICUH - Kericuhan antardua kubu pendukung calon Ketua Umum PAN saat sidang pleno

Kongres V PAN di Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (11/2).

Kongres Sempat Diwarnai Kericuhan

Zulhas Kembali Pimpin PAN Perang Mental

 ke halaman 7

Adhisty Zara

FOTO: AFP/MARCO BERTORELLO/PAUL ELLIS/GRAFIS: FAUZIARAKHMAN

Rui

de Vrij

Koulibaly

Skriniar

Maksimovic

Young

Di Lorenzo

Eriksen

Lobotka

Barella

Demme

Vecino

Zielinski

Moses

Insigne

Lukaku

Milik

Sanchez

Mertens

INTER NAPOLI

Tak Patah Semangat Meski Sempat Diremehkan Berawal dari keresahan lantaran transportasi umum yang belum ramah difabel, Triyono merintis bisnis ojek daring khusus difabel sejak 2014. Awalnya ia bersama dua teman yang juga difabel merintis usaha Difa Bike, yang berkantor di Jalan Srikola No 5A, Bugisan.

T

Hal

10

16

Bastoni

Kisah Triyono Merintis Usaha Ojek Daring Khusus untuk Difabel

Interpretasi TAK mudah bagi Adhisty Zara dan Angga Yunanda untuk menginterpretasikan peran dalam film terbaru mereka, Mariposa. Pendalaman karakter tentu menjadi satu cara yang dilakukan. (*)

Inter Milan akan menjamu Napoli pada leg pertama Semifinal Coppa Italia pada Kamis (13/2) pukul 02.45 WIB. Kekuatan Hal mental dari kedua kubu menjadi faktor kunci siapa yang akan berjaya. (*)

PELATIH: ANTONIO CONTE

berlangsung sore kemarin waktu Indonesia tengah. Proses penghitungan berlangsung terbuka di Ruangan Phinisi, Hotel Claro, Kendiri, Sulawesi Tenggara. Kertas suara yang digunakan berjumlah 563 kertas dari 590 yang berhak memiliki suara. Zulhas unggul dengan perolehan 331 suara, Mulfachri 225 suara, Dradjad 3 suara, sementara suara tidak sah 3 suara dalam Kongres V PAN kali ini. Panitia menunjukan kertas

Ospina

PELATIH: GENNARO GATTUSO

KENDARI, TRIBUN - Zulkifli Hasan (Zulhas) terpilih menjadi Ketua Umum PAN periode 2020-2025. Ini adalah periode kedua ia menakhodai partai berlambang matahari terbit ini. Zulhas berhasil unggul suara dari dua pesaingnya, yakni Mulfachri Harahap dan Dradjad Wibowo. Sementara Asman Abnur memilih mundur dari pencalonan, sebelum kontestasi dimulai. Mulfachri kemudian menghampiri, menyalami Zulhas. Keduanya saling pelukan,cium pipi kiri, cium pipi kanan. Pemilihan

Padelli

TRIBUNNEWS/HERUDIN

riyono kala itu berpikir bagaimana untuk menyelesaikan masalah kebutuhan transportasi umum yang bisa dengan mudah diakses difabel. Dia mencontohkan, banyak halte bus yang terlalu tinggi untuk dilewati mereka yang menggunakan kursi roda. Pun denga persoalan lain yang kerap dihadapi. Dari berbagai pertimbangan tersebut ia

nekat membuat ojek kusus untuk para difabel. Dia dan rekan-rekannya sempat dipandang sebelah mata saat awal merintis usaha ini. Namun, hal itu tak membuatnya patah semangat. Sepeda motor pun dimodifikasi sedemikian rupa, agar bisa dikendarai oleh para difabel. Sepeda motor diberi sespan sebagai tempat duduk penumpang. Sespan itu dapat diturunkan, ber ke halaman 7

DIFA BIKE

TRIBUN JOGJA/WISANG SETO

- Triyono menunjukkan satu di antara armada Difa Bike, ojek daring khusus penyandang disabilitas, Selasa (11/2).


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.