Tribunjogja 10-11-2015

Page 1

IPM

A

IN PRDON AWINT ESIA AR ME D D

24

IA

HARIAN PAGI

HALAMAN

SELASA PON 10 NOVEMBER 2015 27 MUHARRAM 1436 NO 1654/TAHUN 5

The Best Of Java

Newspaper IPMA2013

RP 2.000

SPIRIT BARU DIY-JATENG

LANGGANAN RP 55.000 SMS 0851 021 2000, 0274-557687 EXT 213

RSUD Wonosari Segera Lakukan Audit Medis

OPINI

Wajah Suparmi Mulai Segar

Merevolusi Mental Pahlawan Berdasi TRI PUJIA TI PUJIATI Mahasiswi Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga/Pegiat Forum Kolumnis Muda Yogyakarta TANGG AL 10 November hari ini, ANGGAL diperingati sebagai Hari Pahlawan. Seremonial acara digelar penuh khidmat dengan mengibarkan sang merah-putih di penjuru Tanah Air. Seluruh instansi berbondong bondong merefleksi spirit

patriotisme di era kemerdekaan. Sayang, pemandangan tersebut hanya berlangsung sesaat saja. Seusai seremonial, kiprah pahlawan kembali dilupakan. Alhasil, spirit patriotisme hanya menjadi sebuah dongeng bagi generasi bangsa. Memasuki usia ke 70 tahun kiprah pahlawan, spirit patriotisme semakin terasa memudar, bahkan menghilang. Pertanyaan kolektif yang selalu muncul Bersambung ke Hal11

TribunOpini menerima kiriman artikel opini tentang beragam isu populer lokal, regional, maupun Opini tayang setiap Selasa, Rabu, dan Jumat. Panjang artikel 3.000 karakter nasional. Tribun ribunOpini @gmail.com atau sekitar 525 kata. Kirim naskah via email : tribunopini tribunopini@gmail.com @gmail.com, sertakan foto dan identitas diri Anda. ISTIMEWA

YOGYA, TRIBUN - Sehari mendapatkan perawatan di RS Panti Rapih, Suparmi (38), pasien rujukan asal RSUD Wonosari mulai membaik. Raut wajah Suparmi (68) juga tampak segar setelah menjalani operasi di RS Panti Rapih. Suparmi yang sehari sebelumnya terus mengerang menahan sakit juga telah dapat diajak berkomunikasi secara baik. “Kondisinya sudah membaik. Kami kan cuma bisa

lihat dari kondisi luarnya ya mas, wajah ibu sudah terlihat cerah,” jelas satu anak Suparmi, Senin (9/ 11). Suparmi menjalani operasi di RS Panti Rapih,

Minggu (8/11) mulai pukul 19.00 hingga pukul 20.00. Namun ia menerangkan, Suparmi mulai keluar ruang operasi Bersambung ke Hal11

Sutarman Comot Nama Tetangga  Pangkalan Elpiji Asal-asalan Menyusun Laporan Bulanan YOGYA, TRIBUN - Pemilik sebuah pangkalan Elpiji 3 kilogram di Jalan Imogiri Timur, sebut saja Sutarman (57) tampak sibuk dengan buku dan kertas-kertas. Sambil sesekali membenahi posisi kaca mata bacanya, ia tampak membolak-balik buku berlogo PT Pertamina dan sejumlah kertas. Beberapa kali ia juga terlihat mengernyitkan dahi tanda berpikir keras terhadap apa yang harus ia lakukan. “Ya begini mas pekerjaanya pangkalan elpiji. Sekarang semuanya dibikin repot,” kata Sutarman. Rupanya, pemilik pangkalan elpiji tersebut tengah menyusun

KENDALI SUBSIDI

laporan bulanan yang harus segera ia setorkan ke agen. Jika terlambat menyerahkan setoran, maka ia terancam untuk tidak mendapatkan pasokan gas untuk bulan depan. “Sebulan sekali kami harus menyerahkan laporan penjualan. Baik itu laporan harian dan kemudian direkap dengan laporan bulanan. Saat ini bahkan ada kebijakan baru, setiap penjualan, meskipun itu hanya satu tabung tetap harus diberikan kuitansi,” imbuhnya. Ia mengakui, sebagai orang yang

15.500

maka Pertamina mewajibkan pengisian log book dan laporan bulanan penjualan terhadap pangkalan.

atatan laporan penjualan yang wajib dimiliki pangkalan resmi yaitu pangkalan yang sudah terdaftar dan menjalin kontrak dengan Agen Elpiji 3 kg Pertamina.

(Harga Eceran Tertinggi/HET di DIY)

Pangkalan wajib mencatat jumlah penerimaan harian Elpiji 3 kg dari Agen dalam log book.

3 Bright Gas 5,5 Kg Harga (Non Subsidi) Rp (Harga Promo, belum ada di DIY)

66.000

Elpiji 12 Kg (Non Subsidi)

4

Pangkalan wajib mencatat jumlahpenjualan harian Elpiji 3 kg ke konsumen baik konsumen rumah tangga, usaha mikro maupun pengecer.

5 Pangkalan wajib mencatat jumlah stok harian

Elpiji (stok akhir) berupa tabung kosong maupun isi ke dalam log book.

Harga Rp

135.300

Harga Rp

149.900

(Harga rata-rata nasional) Bright Gas 12 Kg (Non Subsidi)

JOHN WIDIJANTORO Ketua Lembaga Konsumen Yogyakarta

MASALAH elpiji tiga kilogram yang belum tuntas hingga kini adalah soal distribusi terkait nantinya dengan persoalan harga. Yang saya maksud distribusi adalah munculnya distribusi selalu dan terus menjadi berita hingga saat ini, kemudian kelangkaan juga terkait dengan distribusi. Kemudian soal harga, berbicara

1 Untuk menjamin subsidi elpiji 3 kilogram tepat sasaran,

2 Log Book Pangkalan Elpiji 3 Kg adalah buku penc-

Elpiji 3 Kg (Subsidi)

Harga

Harus Mengecek ke Lapangan

Bersambung ke Hal11

Perbandingan Harga Gas Elpiji Rp

TRIBUN JOGJA / BRAMASTO ADHY

SUBSIDI - Seorang penjual menata tabung gas elpiji 3 kg di pangkalan gas elpiji, di kawasan Seyegan, Sleman, Minggu (7/11)

Setiap bulan pangkalanwajib melaporkan log book tersebut ke Agen.

6

7 Pangkalan wajib mem-

berikan nota penjualan setiap kali transaksi elpiji 3 kilogram *Sumber : Pertamina, Berbagai Sumber.

harga eceran tertinggi (HET) dibuat, disusun dan ditetapkan konteksnya untuk dipatuhi dan diikuti pasar, tetapi yang terjadi adalah kontrolnya lemah. Sehingga di tingkat pangkalan pun orang tidak mendapatkan harga itu, apalagi di tingkat pengecer. Terkait dengan log book dan nota, pertanyaanya kewajiban kewajiban pencatatan penjualan distribusi di Bersambung ke Hal11

Harga Jual Jauh Lampaui HET KONTROL yang dilakukan oleh Pertamina yang oleh Pangkalan ini dinilai rumit tampaknya tak berjalan efektif. Selain belum mampu memastikan subsidi tepat sasaran, kendali harga agar elpiji dijual sesuai patokan harga eceran tertinggi (HET) juga tak berjalan mulus. Sebagai contoh adalah pengecer yang ada di daerah Gamping, Sleman yang menjual elpiji 3 kilogram ini dengan harga Rp 20 ribu, atau hampir naik 30 persen dari HET yang sudah ditentukan oleh Pemda DIY. Ini tentu tidak akan terjadi bila pengawasan bisa berjalan dengan benar. Menurut salah satu agen di DIY, PT Sari Mulya Patra Bakti, pangkalan setiap bulannya wajib melaporkan log book ke agen di awal

GRAFIS:SULUH PRASETYA

TRIBUN JOGJA / BRAMASTO ADHY

MISKIN - Elpiji tiga kilogram ini merupakan komoditas yang disubsidi pemerintah yang seharusnya hanya dikonsumsi oleh warga miskin.

Bersambung ke Hal11

Sukam Tenin YANG miskin wajar kalo merasa miskin, tapi yg kaya dia tetap merasa miskin, karena ikutan beli gas melon,dan saya sering beli yg dpt takaran yg nggak sempurna ,seperti jarumnya ke angka 4 memang hrs ada pemantauan... Bachtiar Exito Yang penting gas 3kg ga susah dicari. Mau di buat peraturan kaya apapun klo cuma buat warga kesusahan yo podo wae.

Mary Jane Tidak Ikuti Kegiatan Melukis Bersama di Lapas

Luna Maya

Target Meleset TARGET menikah sebelum memasuki usia 30 tahun yang ditetapkan Luna Maya sudah meleset. Hingga saat ini, kekasihnya yang baru, Reino Barack juga belum mengajaknya menikah, Luna pun memilih pasrah. (*)

IST

Halaman

8

Saya Suka Seni Tapi Tak Bisa Melukis Memperingati Hari AntiNarkoba, digelar acara Melukis Bersama Warga Binaan Pemasyarakatan Se DIY 50 Perupa Yogyakarta, di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Wirogunan Yogyakarta, Senin (9/11) pagi. Selain kegiatan melukis bersama, berbagai macam pentas kesenian juga ditampilkan. SATU di antara sekian banyak warga binaan yang menikmati kegiatan tersebut adalah terpidana mati kasus kepemilikan narkoba yang berasal dari Filipina, Mary Jane. Mengenakan kaus polo berwarna biru muda, ia tampak antusias menonton kesenian tradisional aksi kuda lumping persembahan warga binaan Lapas Narkoba Sleman.

Madura Jadi Provinsi Baru WACANA pembentukan provinsi Madura tampaknya terus menguat. Selain empat bupati di Madura sudah memberikan restu, termasuk gubernur Jawa Timur, kini Menteri dalam Negeri juga memberi signal setuju. (*)

Halaman

TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI

SENANG - Terpidana mati Mary Jane (bertepuk tangan) saat menyaksikan kuda lumping di Lapas Kelas IIA Wirogunan Yogyakarta, Senin (9/11) pagi. Mary Jane juga sesekali bertanya kepada kawan yang ada di sampingnya tentang berbagai kesenian yang ditampilkan oleh para warga binaan dari seluruh lapas di DIY. Adapun pada acara utama, melukis bersama, Marry

tidak tampak ikut serta menggoreskan tinta ke atas kanvas. Ia hanya sesekali menyaksikan beberapa warga binaan yang sedang melukis. “Saya suka seni tapi saya Bersambung ke Hal11

12

PLN Verifikasi Pelanggan 900 VA PEMERINT AH batal memverifikasi pelanggan listrik PEMERINTAH berdaya 450 VA. Pemerintah hanya akan melakukan verifikasi ke pelanggan berdaya 900 VA dan akan diminta pindah ke daya 1.300 VA jika dinilai tak layak menerima subsidi listrik. (*)

Halaman

2


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Tribunjogja 10-11-2015 by tribun jogja - Issuu