SELASA LEGI
Redaksi 0274 557 687 (102) / 082325485004
1 MEI 2018 14 SYAKBAN 1439 NO 2548/TAHUN 6
Sirkulasi / 0851 0212 2000 Iklan 0274 557 687 (417) 0851 0012 1000 0857 2949 3333
RP 2.000
LANGGANAN RP 55.000
ANTARA FOTO/INDRIANTO EKO SUWARSO
TENDANG - Pesepak bola timnas U-23 Indonesia Ilija Spasojevic (kanan) melepaskan tendangan di depan gawang timnas U-23 Korea Utara pada PSSI Anniversary Cup 2018 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Senin (30/4).
Pertandingan ini berakhir dengan skor 0-0.
Bocah Dihukum "Mandi" Oli Bekas Pemilik Bengkel Meminta Maaf
SLEMAN, TRIBUN - Beberapa hari ini, beredar viral di media sosial, terutama Facebook, tentang video seorang anak yang mengguyur kepalanya sendiri menggunakan oli bekas dari sebuah jeriken. Video amatir ini dibagikan di berbagai grup maupun akun personal di Facebook. Dari penelusuran, diketahui peristiwa itu terjadi di satu bengkel motor di Sangurejo, Wonokerto, Turi, Sleman, pada Senin (23/4). Dukuh Sangurejo, Sehadi Utomo (50), membenarkan adanya kejadian tersebut.
Dia bercerita, pada Senin siang pekan lalu, ada sejumlah anak yang sedang bermain sepeda. Termasuk anak yang ada dalam video viral itu, berinisial L, berumur 12 tahun. Saat sedang bermain, rantai sepeda anak itu lepas, kemudian datang ke bengkel milik Arif Alfian (36), yang juga keponakan Sehadi. Arif mengatakan jika rantai sepeda milik L sudah tidak layak pakai dan harus diganti. Kemudian Arif menanyakan kepada L mau diganti atau tidak. ke halaman 11
Hukuman yang Tidak Dibenarkan SETO Mulyadi, Ketua Dewan Pembina Komnas Perlindungan Anak angkat bicara terkait kasus L yang menyiramkan oli ke kepalanya. Dia mengungkapkan bahwa bentuk hukuman itu melanggar hak anak. “Tindakan semacam itu melanggar hak anak. Harusnya langsung dilaporkan ke petugas. Tidak benar jika anak diberi pilihan untuk menyiramkan oli ke kepalanya. Apalagi belakangan anak tersebut diketahui adalah yatim piatu,” terang Kak Seto,
2 L diminta memilih apakah dipanggil orangtuanya, kepala dukuh atau mengguyurkan oli ke kepalanya sendiri.
TANGKAPAN LAYAR VIDEO DARI FACEBOOK
GUYUR - Seorang bocah (L) mengguyurkan oli bekas ke kepalanya seusai teper-
3 L memilih mengguyurkan oli dari jeriken ke kepalanya sendiri.
Saya minta maaf sudah melakukan hal yang mungkin tidak benar untuk anak. Dari hati saya, saya minta maaf sebesar-besarnya
Mengguyur Oli
sapaan akrabnya. Tindakan menyiramkan oli, dianggap Kak Seto sebagai tindakan yang sangat sadis dan tidak manusiawi. Tindakan semacam itu bisa dikenakan pidana. “Anak melakukan apa saja, setiap orang tidak boleh mengambil tindakan sendiri. Karena negara ini adalah negara hukum, jadi harus diserahkan kepada petugas hukum,” katanya.
1 Seorang bocah (L) kedapatan mengambil barang di satu bengkel setelah sepedanya dibantu diperbaiki rantainya.
ke halaman 11
4 Video peristiwa itu kemudian menyebar viral melalui media sosial. Pemilik bengkel kemudian meminta maaf kepada L dan warga atas hukuman tersebut. 5 Polisi melakukan pendalaman apakah ada unsur pidanan dari peristiwa mengguyurkan oli tersebut.
gok mengambil barang dari satu bengkel di Turi, Sleman, Senin pekan lalu.
GRAFIS/FAUZIA RAKHMAN
Via Vallen
Nova dan Andik Jalani Akad Nikah Tanpa Bertatap Muka (2-Habis)
Masih Sama
Menolak Saran Brigjen Krishna Murti
PENYANYI dangdut Via Vallen tak terima dianggap mengalami star syndrome atau lupa diri karena popularitas lantaran melapisi headphone dengan tisu karena bau tak sedap. ke halaman 11
Si Cantik di Lembah Bokoharjo
Brigadir Satu (Briptu) Nova Chairul Jannah dan Briptu Andik Rianto, sejoli suami istri, berada di lokasi terpisah ketika menjalani akad nikah pada Sabtu (28/4) lalu. Nova memilih melanjutkan tes menjadi calon anggota polisi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) di Puslat Multi Fungsi Polri, Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
S
EDANGKAN Briptu Andik Rianto menjalani akad nikah sendirian di Pontianak, Kalimantan Barat. Kisah itu di-
TRIBUNNEWS/HERUDIN
viralkan oleh Brigjen Pol Krishna Murti, Kepala Hubungan Internasional Polri, melalui akun Instagramnya. ke halaman 11
VIDEO CALL
DOK. IST
- Briptu Nova (berhijab) menyaksikan akad nikahnya melalui video call bersama rekan-rekannya, Sabtu (28/4).