Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim) Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
INDEPENDEN & KREDIBEL
No.048/Tahun 9
SABTU, 25 JUNI 2011
e-mail: redaksi@tribunkaltim.co.id
follow us: @tribunkaltim
join us: us: add tribunkaltim.co.id
32
epaper.tribunkaltim.co.id
Halaman
Membedah Buku ‘Pak Harto, The Untold Strories’ (6)
Paksa Lee Kuan Yew ke Makam Usman-Harun TULISAN bersambung Tribun tentang buku Pak Harto, The Untold Stories beberapa waktu lalu rupanya mendapat sambutan luar biasa dari pembaca yang ingin mengetahui lebih lanjut ulasan isi buku tersebut. Untuk merespons keinginan pembaca itu, Tribun kembali menurunkan tulisan bersambung terkait buku tersebut mulai hari ini.
SINGAPOREREBEL.BLOGSPOT.COM
Lee Kuan Yew dan Soeharto.
BUKU terbitan Gramedia Pustaka Utama mulai beredar di pasaran. Dalam buku itu, 113 tokoh, di antaranya mantan Perdana Menteri Malaysia Tun Mahathir Mohamad dan mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew, menyampaikan pengalaman menarik terkait Soeharto. Untuk tulisan kali ini diawali dari penuturan Abdul Rachman Ramly, mantan Dirut Pertamina.
Dua anggota marinir Indonesia, Usman dan Harun, divonis hukuman mati oleh pengadilan Singapura pada pemerintahan Orde Lama. Mereka dituduh melakukan infiltrasi ke Singapura terkait operasi konfrontasi dengan Malaysia. Untuk menyelesaikan masalah itu, Soeharto menunjuk Abdul Rachman (AR) Ramly yang ketika itu berpangkat Letnan Kolonel Angkatan Darat, sebagai liason officer (perwira penghubung), mewakili pemerintah RI. Waktu itu Indonesia belum punya hubungan diplomatik dengan Singapura. Ramly kemudian bertemu dengan pemerintah Singapura, menyampaikan informasi bahwa pemerintahan di Indonesia sudah ● Bersambung Hal 9
Satgas Sisir TKI di Bandara ■ Muhaimin Yakin Pengiriman Stop Mulai Agustus ”Ada Satgas di bandara yang sudah saya putuskan yakni unsur dari Polri, Imigrasi, dan BNP2TKI. Mulai Agustus stand by pokoknya, tidak boleh ada TKI ke Saudi.” Muhaimin Iskandar Mennakertrans
JAKARTA, TRIBUN - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Mennakertrans) Muhaimin Iskandar memastikan mulai Agustus mendatang tidak ada lagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berangkat ke Arab Saudi. Terutama TKI yang tidak memiliki keahlian khusus. Untuk mengawasinya, Muhaimin mengatakan bakal ada Satuan Tugas (Satgas) untuk berjaga di Bandar Udara. “Ada Satgas di bandara
yang sudah saya putuskan yakni unsur dari Polri, Imigrasi, dan BNP2TKI. Diawasi oleh Kemlu (Kementerian Luar Negeri) dan Kemennakertrans untuk stand by di bandara. Mulai Agustus stand by pokoknya, enggak boleh ada TKI ke Saudi,” ungkap Muhaimin saat ditemui di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Jumat (24/6). Langkah-langkah untuk ● Bersambung Hal 9
Hingga Tewas tak Terima Gaji
Terapkan ’Life Out’
bekerja di Kairo, MESKI sudah almarhumah tujuh bulan sempat menjadi TKI di mengatakan Kairo, Mesir, Erni menerima upah Zainuddin (19)sebesar Rp 2 juta yang terakhir per bulan. “Tapi, diketahui tewas sampai anak kami setelah terjatuh tewas, kami dari lantai tiga di IST belum tahu ke apartemen milik mana upahnya majikannya, Erni Zainuddin selama tujuh ternyata belum pernah sekali pun menerima bulan bekerja di Mesir,” kata Zaenab, salah seorang tante upahnya. Pihak keluarga mengatakan, saat akan ● Bersambung Hal 9
KEPALA Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Mohammad Jumhur Hidayat, menegaskan ke depan TKI bakal menganut konsep life out atau tidak tinggal serumah dengan majikannya. Hal itu disampaikan Kepala BNP2TKI, Muhammad Jumhur Hidayat, Jumat (24/6),
ANTARA/SENO S
Beberapa pengunjuk rasa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) melakukan teaterikal dan unjuk rasa di Bundaran DPRD Jember, Jawa Timur, Jumat (24/6). Dalam aksinya mereka menuntut pemerintah menghentikan pengiriman TKI keluar negeri, meratifikasi konvensi buruh migran dan menyediakan lapangan kerja untuk rakyat.
Kisah Algojo Arab Saudi (3-Habis)
Curhat Kerjaan di Facebook
IST
● Bersambung Hal 9
Abdallah Al-Bishi
MUHAMMAD Saad Al-Beshi yang dikisahkan Tribun dalam dua tulisan sebelumnya bukan satusatunya algojo ternama di Arab Saudi. Ada algojo Ahmad Rezkallah yang cerita hidupnya pernah ditulis timesonline.
Marzuki Ganjal DPD ● Bangun Kantor senilai Rp 990 Miliar
ANT/PUSPA PERWITASARI
Liliyana Natsi dan Tantowi Ahmad maju ke semifinal.
Tantowi/Liliyana Berpeluang ke Final PASANGAN ganda campuran Indonesia, Tantowi Ahmad/Liliyana Natsir, memiliki kans terbesar untuk menembus babak final Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2011. Mereka hanya ● Bersambung Hal 9
penggelembungan JAKARTA, anggaran. TRIBUN - Ketua “Itu terlalu Dewan besar dananya. Perwakilan Padahal, rencana Rakyat (DPR) gedung baru DPR Ketua DPR RI setinggi 36 lantai Marzuki Alie yang mendapat membongkar protes keras rencana DPD RI ANT masyarakat saja membangun setiap meternya gedung baru yang Marzuki Alie hanya Rp 6 juta. tersebar di 33 Sementara gedung DPD yang provinsi di seluruh Indonesia. hanya 4 lantai mencapai Rp 10 Ia meminta proyek juta per meternya, maka, fantastik, anggaran harus dievaluasi,” ujar Ketua pembangunan setiap gedung DPR Marzuki Alie kepada DPD mencapai Rp 30 miliar para wartawan, Jumat (24/6). tersebut dievaluasi. Marzuki Menurutnya, alangkah menyebut, dana sebesar itu lebih baik bila DPD yang terlalu besar dan mencurigai menolak tegas rencana terjadi mark up atau
pembangunan gedung DPR RI, harus konsisten dan karenanya memaksimalkan anggaran. Jangan sampai dana untuk membangun gedung DPD di setiap provinsi menghabiskan dana Rp 30 miliar. Kalau di setiap provinsi menghabiskan dana Rp 30 miliar, semuanya mencapai Rp 990 miliar, mendekati Rp 1 triliun. Marzuki mengungkapkan, ruangan anggota DPD RI yang direncanakan dalam Gedung Perwakilan di daerah yang dibangun seluas 700 meter persegi. Selain untuk anggota ● Bersambung Hal 8
AHMAD Rezkallah mengaku sudah mengeksekusi sebanyak 300 korban. Sebanyak 70 korbannya adalah perempuan. ‘’Kebanyakan perempuan yang saya eksekusi itu tegar dan tenang,’’ katanya. ‘’Pada situasi sulit
seperti itu, wanita lebih tegar daripada lelaki.’’ Ahmad Rezkallah mengawali karier sebagai algojo dengan menjadi sukarelawan alias pekerja (algojo) tidak tetap. Usianya saat itu baru 20 tahun. Karena masih terlalu ● Bersambung Hal 9