CMYK
Berlangganan Hub: JUMAT 21 OKTOBER 2011 Halaman 13
Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855
Propam Segel Ruang Curanmor ■ Tempat Polisi Diduga Memukuli Anak Polisi ■ Perwira Polisi Disebut-sebut Memulai Pemukulan SAMARINDA, TRIBUN Pengusutan atas tewasnya Madan, anak seorang polisi, yang diduga tewas di tangan polisi, terus berlanjut. Polisi menunjukkan keseriusannya menangani perkara ini. Mereka tidak ingin institusi kepolisian lebih tercoreng dan tidak ingin ini menjadi pembenar atas rumor yang belakangan kian santer di masyarakat. Tidak sedikit warga yang kemudian berkesimpulan bahwa kalau anak polisi saja masih diperlakukan seperti
itu, bagaimana kalau yang tertangkap itu adalah warga biasa. “Hih ngeri deh membayangkannya,” ungkap seorang pemuda yang enggan disebut identitasnya. Pelajar kelas dua SMA Islam Samarinda itu diduga menjadi korban pukul oleh sejumlah oknum Reserse Kriminal Polresta Samarinda. Ia tewas di RS Dirgahayu tak lama setelah dilarikan dari ruang tahanan. Dia ditahan sekitar empat jam sejak
● Bersambung hal 21
Perwira Itu Turut Melayat PAMAN Madan, La Bia mengatakan, Aipda KW yang diduga melakukan pemukulan terhadap Madan turut melayat, datang dalam prosesi pemakaman korban. Keterlibatan perwira polisi tersebut terkuak dari
keterangan sejumlah saksi korban. “Ya benar Aipda KW datang ke pemakaman. Dari saksi-saksi menyebutkan yang bersangkutan ikut terlibat
TRIBUN KALTIM/DWI ARDIANTO
SUMBANGAN KEBAKARAN - Pusamania Samarinda dengan seragam orange meminta sumbangan kepada pengguna jalan, Kamis (20/10). Sumbangan itu mereka kumpul untuk membantu korban kebakaran di Jalan Pahlawan Gang 3. Penggalangan sumbangan juga dilakukan oleh komunitas lain, parpol dan mahasiswa.
● Bersambung hal 21
Pemprov Minta APBN Rehab Rumah Korban Kebakaran SAMARINDA, kebakaran terjadi TRIBUN - Pemprov dalam beberapa Kaltim akan pekan terakhir. mengusulkan dana Ratusan rumah khusus untuk ludes terbakar dan merehabilitasi ribuan jiwa rumah warga, kehilangan tempat khususnya para tinggal. korban kebakaran Hal itu TRIBUN KALTIM/NEV di Kaltim ke dikemukakan Irianto Lambrie Kementerian Sosial Sekretaris Provinsi Kaltim Irianto Lambrie, Kamis (Kemensos) melalui APBN. (20/10) usai menyerahkan Usulan dilatari oleh bantuan Pemprov kepada banyaknya musibah
korban kebakaran di Jl Pahlawan 3 Kelurahan Dadi Mulya, Samarinda. “Jadi nanti melalui Dinas Sosial, kami akan usulkan dana pendukung untuk rehabilitasi rumah warga korban kebakaran itu ke Kemensos. Nanti pasti Kemensos akan menurunkan timnya untuk mengecek ke lapangan, apakah layak atau
TI Dicopot dari Jabatan Kabid
● Sanksi Penurunan Golongan masih Dikaji Baperjakat SAMARINDA, TRIBUN - TI, pejabat eselon tiga di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, akhirnya mendapatkan sanksi. Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Kaltim telah memutuskan mencopotnya dari jabatan kepala bidang (kabid) di instansi tersebut. Ini merupakan buntut dari
● Bersambung hal 21
CMYK
perbuatan memalukan yang dia lakukan. Beberapa waktu lalu ia tertangkap oleh petugas Satpol PP Samarinda sedang berbuat mesum di sebuah hotel di Samarinda. “Jadi Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur ketika kami konfirmasikan masalah itu, secara lisan mereka berdua juga sudah setuju, bahwa yang bersangkutan diberikan sanksi
dengan dicopot dari jabatannya yang sekarang. Tapi harus diklarifikasi ya, dia bukan pegawai dilingkup Sekretariat Daerah, tapi pegawai di SKPD,” kata Sekretaris Provinsi sekaligus Ketua Baperjakat Kaltim Irianto Lambrie, Kamis (29/10). Menurutnya, untuk sementara TI masih menerima sanksi pencopotan jabatan itu
dulu, sedangkan untuk penurunan golongan PNSnya, Baperjakat masih akan melihat lebih lanjut kasusnya. Sebab akan ada banyak pertimbangan nantinya, terutama ketika menyangkut golongan harus ada prosedur ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
● Bersambung hal 21