TRIBUN KALTIM 19 MEI 2011

Page 21

CMYK

PENAJAM MOUNTAIN BIKE COMMUNITY (PMBC) PPU KAMIS, 19 MEI 2011

HALAMAN 24

HO

HO

PMBC bersama komunitas sepeda gunung di Balikpapan. Sesama pecinta sepeda gunung, mereka memang terkenal kompak. Tampak di foto, kegiatan yang dilakukan bersama di Penajam Paser Utara.

Olahraga plus Hemat BBM TIDAK terasa Penajam Mountain Bike Community (PMBC) Penajam Paser Utara (PPU) sudah berumur setahun.Terbentuk pada 2 Mei 20010 lalu, PMBC kini sudah berkembang dan bahkan anggotanya sudah mencapai puluhan orang. Baik dari kalangan pelajar sampai kepada pegawai negeri sipil (PNS) dan swasta. PENDIRI pertama klub sepeda ini adalah Heri Koret Santoso dan HM Nasir. Pada awalnya mayoritas anggota berasal dari Kelurahan Petung. Namun seiring bergulirnya waktu, upaya untuk menarik minat para pecinta sepeda terus dilakukan. Tak lama kemudian, pecinta sepeda dari Girimukti dan Waru akhirnya juga bergabung. PMBC adalah komunitas pecinta offroad mountain biking yang pertama di PPU. “Dengan mengusung konsep komunitas kami adalah sehat untuk semua,” ujar Ketua PMBC PPU HM Nasir. Sebagai komunitas sepeda jelas

orientasi pertama mereka adalah melakukan kegiatan bersepada untuk kesehatan. Silaturahmi, kesenangan bersama dan menumbuhkembangkan rasa cinta kepada alam raya dengan segala isinya merupakan tanggung jawab yang harus diemban setiap anggota PMBC. “Kami berusaha untuk menciptakan satu tanggung jawab bersama dalam hal mengurangi polusi udara, memelihara kesehatan tubuh dan hal-hal positif lain yang berkaitan dengan aktivitas bersepeda,” tambah Nasir. Terlebih, tujuan

HO

Saat Jamnas cross country bike di Hotel Le Grandeur.

terbentuknya PMBC ini adalah adalah sebagai wadah bagi masyarakat PPU yang memiliki minat yang sama terhadap olahraga bersepeda secara sehat, tertib, teratur dan menyenangkan. Bukan hanya itu kata Nasir, komunitas ini juga turut serta memasyarakatkan, menyosialisasikan, menganjurkan dan mempromosikan sepeda

sebagai sarana transportasi yang murah sekaligus berolahraga. “Kami juga berpartisipasi mendukung program langit biru (antipolusi), melestarikan lingkungan hidup, mendukung perilaku hemat bahan bakar minyak (BBM), meningkatkan kesehatan dan kebugaran anggota serta masyarakat umum,” tuturnya. (mir)

HO

Melewati halang rintang di perjalanan memang biasa dihadapi saat melakukan cross country.

Masuk ke Kebun Karet dan Kelapa Sawit PARA anggota Penajam Mountain Bike Community (PMBC) Penajam Paser Utara (PPU) selalu rutin melakukan cross country. Kegiatan ini dilakukan setiap Minggu pagi di beberapa wilayah. Namun mereka lebih senang bersepeda di kebun karet dan kelapa sawit. Menurut Ketua PMBC PPU HM Nasir, cross country ini dilakukan setiap Minggu dengan menempuh

perjalanan 40 kilometer. “Kami biasa start di Petung terus Girimukti, perkebunan karet Majapahit, kebun sawit Mega Hijau dan WKP Waru. Kemudian kembali ke Petung melalui jalan raya,” jelasnya. Namun demikian kata Nasir, sering juga diselingi dengan trek ringan seperti melewati jalan raya sampai ke Pantai Tanjung Jumlai. Hal ini dilakukan agar kebersamaan dan silaturahmi sesama ang-

gota tetap terjalin dengan baik. Selain mengikuti cross country sesama anggota PMBC, mereka juga sering ke Balikpapan untuk bersamasama pecinta sepeda melakukan cross country. “Bahkan pada 21-22 Mei 2011 nanti kami akan ikuti jambore sepeda gunung ketiga tingkat nasional di Lemdikada, Banjarbaru, dan Mandiangin, Provinsi Kalimantan Selatan,” katanya. (mir)

HO

TRIBUN KALTIM/SAMIR

HO

Beberapa kegiatan dalam acara Jamnas cross country yang digelar Hotel Le Grandeur Balikpapan beberapa waktu lalu.

com ment comment

Iuran Bulanan Rp 10.000

Cari Sehat Agus Mani, Anggota PMBC BERGABUNG di PMBC ini karena yang pertama ingin agar badan tetap sehat.Yang kedua adalah menambah pertemanan. Selama saya bergabung di sini dan selalu mengikuti kegiatan bersepeda, badan semakin segar. Apalagi kalau kita bersepeda puluhan orang, akan semakin menambah semangat. (mir)

Naik Sepeda ke Kantor Mardani, Anggota PMBC SAYA bergabung di sini sudah cukup lama. Selama ini bergabung di PMBC sangat asyik, karena kita bisa keliling masuk ke kebun karet dan kelapa sawit. Untuk memperkenalkan agar masyarakat bisa bergabung saya sering naik sepeda ke kantor. Meskipun harus menempuh puluhan kilometer tapi ada kebanggaan. Saya juga selalu menjaga kesehatan dengan ikut bersepeda setiap saat. (mir)

UNTUK menjadi anggota Penajam Mountain Bike Community (PMBC) Penajam Paser Utara (PPU) tidak perlu syarat khusus. Bagi siapa saja yang memiliki sepeda sudah bisa bergabung di komunitas yang berdiri sejak Mei 2010 lalu ini. Bertempat di sekretariat di Ruko Masjid Al Falah Petung, mereka selalu berkumpul hanya sekadar mendiskusikan hobi mereka termasuk perkembangan sepeda saat ini. Sementara untuk melakukan cross country setiap pekan, para anggota ditarik iuran untuk uang makan. “Uang itu digunakan untuk makan dan minum. Sementara untuk bulanan

kami tarik Rp 10.000 setiap anggota. Uang ini untuk kegiatan komunitas ini,” ujar Ketua PMBC HM Nasir. Ia menjelaskan, iuran ini bukan dilihat dari besaran namun kebersamaan untuk memajukan komunitas ini. Sementara untuk sepeda, Nasir mengatakan, tidak perlu mahal yang penting sepeda gunung sudah cukup. Namun untuk saat ini lanjutnya, bila ada kerusakan sepeda yang harus mendapat perbaikan, mereka masih harus ke Balikpapan. “Tapi kami ada keinginan untuk membuka bengkel di Petung agar teman-teman bisa setiap saat melakukan perbaikan sepeda,” ucapnya. (mir)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.