Tanjungpinang Pos 7 Mei 2018

Page 1

VIDEOTRON

BARANG BEKAS Dikreasikan untuk Pawai

Bodong Bebas Dimana-mana

H9

H16

DEWAN PERS

MEDIA TERVERIFIKASI

www.tanjungpinangpos.id Rp 3.000

SENIN SENIN,, 7 MEI 2018 / 21 SY ABAN 143 9H SYABAN 1439

2018

Perpustakaan Pemprov Berbasis Digital Bisa Diakses di 132 Negara Perpustakaan Pemprov Kepri kini berbasis digital. Perpustakaan ini sudah bisa diakses secara online melalui gadget. Saat ini, perpustakaan tersebut bisa diakses di 132 negara di dunia.

MARTUNAS-SUHARDI, Tanjungpinang

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

SEKDAPROV Kepri TS Arif Fadillah foto bersama usai me-launching aplikasi Kepri Digital Library, Aplikasi Pelayanan Arsip dan Aplikasi Pelayanan Perizinan di Tanjungpinang, Sabtu (5/5).

PT. Woluu Aksara Maya (WAM) merupakan perusahaan yang membantu menjadikannya serba digital. Perusahaan ini adalah pelopor pertama di dunia yang membuat aplikasi khusus perpustakan dan kearsipan berbasis digital.

Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Provinsi Kepri H. Amir Husin mengatakan, Aplikasi Kepri Digital Library Kacapuri ini hadir berkat kerja sama antara BPAD Provinsi Kepri dengan PT WAM. Aplikasi ini adalah hibah

dari PT. Woluu Aksara Maya kepada Pemerintah Provinsi melalui BPAD Provinsi Kepri. Aplikasi ini diberikan secara gratis untuk membantu pemerintah daerah meningkatkan minat baca masyarakat. Amir berharap, dengan hadirnya aplikasi ini akan

memudahkan dan meningkatkan gairah membaca generasi muda yang sekarang akrab dengan dunia digital karena membaca buku tidak harus ke perpustakaan lagi tapi bisa melalui gadget masing-masing.

Bersambung ke Hal 7

Lokasi MTQ Harus Multifungsi

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

LINGGA- Gubernur Kepri H Nurdin Basirun direncanakan akan membuka MTQ VII Tingkat Provinsi Kepri, Selasa (8/5) malam. Dirinya datang lebih awal ke Lingga untuk menghadiri sejumlah acara, bersilaturahmi dengan masyarakat juga melihat persiapan acara. Gubernur ingin event dua tahunan tersebut dapat sukses berjalanan dan Lingga bisa membanggakan daerahnya sebagai tuan rumah. Untuk itu, dirinya bersama Sekretaris Daerah H TS Arif Fadillah serta sejumlah Kepala OPD melakukan peninjauan ke lokasi acara di Desa Lanjut, Minggu (6/5) siang. ”Suksesnya acara tergantung sejauh mana keberhasilan kita dalam proses perencanaan dan persiapan,” kata Nurdin. Selain menjamin kesuksesan event, Nurdin juga ingin lokasi MTQ ke depannya dapat berfungsi banyak. Jangan sampai event selesai maka lokasi terbengkalai begitu saja. ”Astaka dibuat permanen, jadi bisa dijadikan lokasi rekreasi ke depannya apalagi lokasi menghadap langsung ke pantai,” ujar Nurdin. Gubernur juga memberi saran kepada Wakil Bupati Lingga M Nizar agar nantinya banyak tempat yang bermanfaat di sekitar lokasi, dirinya menyarankan agar dibuat stadion mini, kantor polisi serta taman.

GUBERNUR Kepri H Nurdin Basirun meninjau pembangunan astaka tempat pelaksanaan MTQ Provinsi Kepri di Desa Lanjut, Minggu (6/5) siang.

Bersambung ke Hal 7

Lahan Waduk Sei Gong Belum Tuntas BATAM - Sagu hati atau uang kerohiman yang disiapkan untuk warga di Sei Gong diterima sebagian warga dan ditolak sebagian warga lainnya. Untuk yang menerima, Badan Pengusahaan (BP) Batam akan menyerahkan uang kerohiman yang nilainya berbeda dan

paling tinggi total Rp 61 juta. Sementara yang menolak BP Batam akan menitipkan uang kerohiman di pengadilan. Langkah tegas itu diambil BP Batam, setelah saat sosialisasi rencana pembayaran uang kerohiman yang dilakukan,

Bersambung ke Hal 7

Rahmat Juara Eco Run Mapur 2018 F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

PARA juara event lari 5 Km di Eco Run Mapur Island 2018 menerima hadiah, Minggu (6/5).

BINTAN - Rahmat Govinda (19) warga Tanjungpinang yang baru saja lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) berhasil menjadi juara pada even lari 5 Km di Eco Run Mapur Island 2018, Minggu (6/5). Pemuda yang menyelesaikan lintasan selama 19 menit ini mengaku sangat senang

Bersambung ke Hal 7

ERIC SIHOTANG TAMPIL DI FESTIVAL BUDAYA BATAK TANJUNGPINANG

Saingi Adiknya Judika, Bikin Album Baru Ribuan pengunjung yang memadati Lapangan Pamedan langsung histeris ketika Eric Sihotang melantunkan lagunya dengan suara tinggi, Sabtu (5/5) malam di acara Festival Budaya Batak 2018.

MARTUNAS SITUMEANG, Tanjungpinang ARTIS Batak nasional yang juga kerap diundang tampil di luar negeri dan televisi nasional itu benar-benar membuat seluruh pengunjung tidak mau bergerak dari tempat duduknya. Bliz kamera ponsel dan kamera profesional tak henti-hentinya mengabadikan momen itu. Abang

redaksi@tanjungpinangpos.id REDAKTUR: MARTUNAS

PENGUNJUNG mengabadikan foto Eric Sihotang di Lapangan Pamedan Tanjungpinang, Sabtu (5/5) malam.

Judika Sihotang ini pun mengajak semua pengunjung bernyanyi bersamanya. Pengunjung juga diajak bernyanyi bersama lagu yang hits dengan judul ‘Jangan Salah Menilaiku’. Penampilannya yang juga kocak dan suaranya yang khas serta melengking membuat pengunjung tidak mau pulang meski sudah menjelang dinihari.

Bersambung ke Hal 7 facebook/tanjungpinangpos

F-MARTUNAS/TANJUNGPINANG POS

@tgpinangpos LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL


OPINI

2

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

Anak Punk Bagian dari Korban Globalisasi D

Oleh: Rezki Feni Oktaviana

Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara, FISIP, UMRAH

I masa globalisasi ini, banyak sekali kebudayaan yang masuk ke Indonesia sehingga tidak dipungkiri lagi muncul banyak kelompok-kelompok sosial dalam masyarakat. Kelompok- kelompok sosial tersebut muncul dikarenakan adanya persamaan tujuan dari masing-masing individu. kelompok-kelompok sosial itu di antaranya terbentuk dari beberapa anak muda yang mempunyai tujuan yang sama dengan gaya dandanan rambut dicat dihadapkan ke atas serta memakai anting-anting yang biasa disebut anak “punk”. Ini bagian dari dampak budaya luar yang masuk ke Indonesia tanpa disaring. Setiap hari mereka biasanya berkumpul di pusat keramaian kota, seperti perempatan atau pertigaan jalan, dan memiliki gaya khas tersendiri. Namun, kadang mereka juga menempati lahan kosong maupun bangunanbangunan yang sudah tak terpakai. Punk hanyalah aliran tetapi jiwa dan kepribadian pengikutnya akan kembali lagi ke masingmasing individu. Aliran punk lahir karena adanya persamaan terhadap jenis aliran musik Punk dan adanya gejala perasaan yang tidak puas dalam diri masing-masing. Sehingga mereka mengubah gaya hidup mereka yang normal menjadi gaya hidup punk. Di sisi lain ada juga komunitas punk ini yang mempunyai kegiatan positif. Di Bintancenter baru- baru ini ditemukan anak punk yang berkeliaran di jalanan. Aktivitas sehari-hari yang mereka lakukan adalah mengamen dari warung ke warung. Bahkan, sempat mengganggu pemandangan di beberapa traffic light. Padahal, sebelumnya tim Satpol PP Tanjungpinang sudah menangkap dan memberikan pembinaan kepada mereka, belum lama ini. Hal ini membuat warga terganggu karena keberadaan anak punk tersebut yang berkeliaran di jalanan dengan model atau cara berpakaiannya yang tak sedap dipandang. Sementara, Kepala Dinas Sosial ( Dinsos) Kota Tanjungpinang Agustiawarman mengatakan, anak punk bukan ranah Dinas Sosial Kota Tanjungpinang. Alasannya, karena anak punk tersebut belum menjadi penyakit dan belum meresahkan. Untuk memberikan hukuman hendaknya Satpol PP bekerja sama dengan aparat penegak hukum, yaitu polisi. Agar Satpol PP tidak melanggar aturan yang telah ada. Yang mencemaskan adalah adanya perilaku menyimpang seperti kebebasan berkumpul yang menjurus pada hal- hal yang negatif. Nah, perilaku inilah yang dikhawatirkan menular pada generasi muda di Kota Tanjung-

pinang. Tanpa pengaruh punk saja, kondisi moral generasi muda saat ini sudah lampu kuning. Kekerasan dalam komunitas punk sendiri tidak jarang terjadi. Perkelahian antar anak Punk atau sekedar saling melakukan tindak kekerasan ketika mereka sedang berjoget di depan panggung sebuah acara musik punk ini menjadi sorotan tersendiri. Kekerasan saat mereka menikmati musik ini seperti sudah menjadi sebuah ritual dalam komunitas punk. Saling memukul dan saling menendang menjadi hal yang biasa saat mereka berjoget mengikuti irama lagu. Hal ini mereka anggap sebagai ungkapan kebebasan. Dalam komunitas ini kekerasan tidaklah menjadi sesuatu yang anti sosial. Menurut mereka, melakukan kekerasan biasanya karena mereka diganggu lebih dahulu, namun mereka bukanlah Meskipun begitu mereka harus dibimbing atau pun di bina dan mendapatkan hukuman yaitu diberikan didikan selayaknya. Namun, ketika hambatan labelisasi dan pencitraan tak berimbang oleh media juga golongan masyarakat saat ini membuat mereka menjadi tumbal kegagalan sistem penerapan budaya normal yang di dengungkan masyarakat umum dan pemerintah. Sehingga membuat golongan punk sebagai budaya yang tak di inginkan karena punk merupakan budaya impor dari luar. Hal ini menjadikan mereka menjadi pribadi- pribadi yang terkekang kebebasan ekspresinya dalam berpenampilan dan

menjadi makhluk sosial yang tak pernah di inginkan di lingkungannya. Tak banyak hal yang ingin saya suarakan atas kerisauan ini, akan tetapi saya hanya lebih ingin menekankan kepada khalayak umum jika mereka adalah adik- adik, saudara, atau bahkan anak- anak kita yang memerlukan uluran tangan serta perhatian yang bisa membuat mereka menjadi sebuah komunitas yang punya nilai jual tinggi karena keahlian serta kemampuannya. Mereka bukan orangorang yang tersesat, akan tetapi mereka mempunyai jalan yang mereka anggap benar dalam menjalankan kehidupannya. Mereka juga bukan orang yang berada di kegelapan, akan tetapi mereka hanya lebih menggandrumi ketegangan malam bersama lentera, mereka bukan orang yang berisik, akan tetapi mereka hanya ingin mendapatkan perhatian karna itu mereka berteriak dengan keras . Siapa pun boleh berpendapat bahkan beda pendapat. Persoalannya sekarang, siapa yang harus bertanggungjawab terhadap anak punk. Anak punk tidak diposisikan sebagai tertuduh, apalagi terhukum. Sebagai manusia, mereka butuh arahan. Namun, protes dan komplain tidak selamanya melahirkan solusi. Maka, yang paling penting sekarang bagaimana mencari solusi menghadapi fenomena punk di Kota kita ini. Sebagai daerah yang memiliki Semboyan yaitu Jujur Bertutur Bijak Bertindak , seyakanya tidak menyuburkan adanya keganjilan dalam masyarakat. Anak punk dalam kondisi normal memang sangat tidak lazim berkembang pesat di tanah melayu ini. Meminimalisasikan punk adalah salah satu dari tugas penting memberangus tindakkan menyimpang, bukan hanya sekedar mengurus punk nya saja. Karena masih banyak perilaku abnormal lain yang lebih dari sekedar model rambut atau Trend bergaul. Seperti kaum muda lain yang bukan anak jalanan ataupun dari kaum punk, bahwa mereka ada yang terjebak dalam kehidupan seks bebas, LGBT, penyalahgunaan narkoba, korban keluarga pecah dan lainnya. Kita sebagai makhluk sosial dan menjunjung tinggi marwah hendaknya memberikan sedikit rasa solidaritas kita kepada mereka . bukan prasangka dan pandangan miring yang justru menjauhkan mereka dari kita. Memang, tak semua di dalam komunitas punk memiliki nilai positif akan tetapi sebagai masyarakat kita hendaknya tidak menyeleweng kan tugas sebagai makhluk sosial karena hanya aparat kepolisian yang akan memberikan sanksi atau hukuman kepada anak punk yang beraliran negatif.***

Menjaga Etika di Media Sosial D Oleh : Mohammad Hamzah Zaini Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara, FISIP,UMRAH

I kehidupan zaman milenial ini manusia tidak bisa dihindarkan dengan keberadaan media sosial atau yang lebih kita kenal dengan sebuatan medsos. Tiada hari tanpa membuka medsos. Hampir semua orang memiliki akun medsos, baik itu facebook, twitter, instagram dan sejenisnya. Celakanya banyak yang punya akun lebih dari dua. Medsos saat ini telah menjelma menjadi gaya hidup karena seiring mudahnya mengakses internet dengan hanya menggunakan gaget semua informasi bisa diakses dari semua kalangan. Tak lepas dari itu kita melihat banyak anak muda yang menghabiskan waktunya untuk menatap layar gaget hanya untuk melihat apa yang sedang trend atau melihat keseharian artis idolanya dan banyak lagi tentang itu. Tidak hanya bagi orang kota, melainkan internet sudah sangat mudah menjangkau masyarakat hingga pelosok desa bahkan di daerah-daerah terpencil sekalipun sangking maraknya media sosial. Media sosial awalnya diciptakan untuk mempermudah jalannya komunikasi dan berbagi informasi tanpa batasan jarak dan waktu. Namun kenyataannya, justru banyak sekali oknum yang sengaja menyalahgunakan media sosial. Internet memiliki dampak yang nyata terhadap kehidupan kita, oleh sebab itu tidak bisa lagi dikatakan sebagai dunia maya. Meskipun ada konsekuensi bagi pihak atau oknum yang menyalahgunaakan mesia sosial, sepertinya itu tidak membuat para oknum jera atau bahkan takut. Maka kita sebagai pengguna haruslah bijak dalam memanfaatkan media sosial.Karena banyak orang dari segala umur dan kalangan

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

menjadi konsumsi internet dimedia sosial, melihat apa yang kita bagikan dan kita posting dalam sebuah status. Alangkah lebih baik kita memikirkan terlebih dahulu apa yang akan kita bagikan apakah itu menjadi manfaat bagi orang lain atau menjadi boomerang bagi kita sendiri, Seorang pengguna media sosial yang baik haruslah memperhatikan etika ketika berbagi di media sosial. Namun tidak jarang pula di kalangan remaja terutamanya media sosial justru kadang menjadi tempat memaki, marah, mengumpat dan bahkan ada pula yang membagikan gambar- gambar yang tidak seharunya dilihat oleh publik. Kadang candaan atau guyonan di media sosial akan menjadi permasalahan yang serius jika ada salah satu pihak yang merasa dirugi-

Pimpinan Umum/GM/Penjab : M Nur Hakim Wakil Pimpinan Umum : Ramon Damora Pemimpin Redaksi : Ramon Damora Wakil Pemimpin Redaksi : Zakmi Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim Manajer Umum/Adm/Keu : Ari Istanti Manajer Pemasaran : M Nur Hakim Manajer Iklan : M Nur Hakim

PEMBINA MANAJEMEN : Rida K Liamsi, Suhendro Boroma

Dewan Redaksi : M Nur Hakim, Ramon Damora, Zakmi, Martunas Situmeang, Abbas, Fatih Muftih

kan atau dirusak nama baiknya. Salah satu yang menjadi permasalahan ialah guyonan atau candaan dimedia sosial jika ada salah satu pihak yang merasa dirugikan atau nama baiknya di rusak akan timbul masalah dengan melanggar Undang-Undang Republik Indonesia nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi danTransaksi Elektronik ( UU ITE ). Pasal 27 ayat 3 UU ITE, yaitu “setiap orang sengaja tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/ atau membuat dapat diaksesnya Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.” Kurangnya kearifan dan minimnnya pengetahuan mengakibatkan saling hujat, menebar fitnah yang menyebabkan perpecahan dan perseteruan. Dari kasus ini, dapat dipahami bahwa media sosial memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya yaitu efektif dalam memberikan informasi kepada siapapun, kelemahannya dapat mengakibatkan perpecahan apabila kita sebagai pengguna tidak bisa bijak dalam memanfaatkannya.Kembali lagi kepada pengguna sendiri positif maupun negatif dampak dari internet, membangun atau merusak itu sangat tergantung kepada penggunanya. ***

Kirim Opini Anda ke email: redaksi@tanjungpinangpos.id cc: tanjungpinangpos@yahoo.com

DIVISI REDAKSI Redaktur Pelaksana Kompartemen: Martunas Situmeang, Abbas, Fatih Muftih. Redaktur: Martua P Butarbutar, Yusfreyendi, Adly Bara Hanani Reporter: Suhardi (Koordinator), Desi Liza Purba, Andri Dwi Sasmito, Raymon Sandy, Jendaras Karloan (Bintan Utara), Tengku Irwansyah (Lingga), Daniel Tambunan (Karimun), Hardiansyah (Natuna), Indra Gunawan (Anambas). Sekretaris Redaksi: Fauziatul Husna Ardelia

Tarif Iklan

Halaman Muka (FC) Rp 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka (BW) Rp 25.000,-/mm kolom. Halaman DIVISI ONLINE Fatih Muftih (Penjab), Desi Liza Purba (Wakil Penjab) Dalam,- (FC) Rp 25.000,-/ mm kolom. DEPARTEMEN PRACETAK/LAYOUT/PERWAJAHAN: Dobby Fachrizal (Manajer), Syafrinaldi (Penjab Layout), Gilang Dhikapati, Agung Saputra Prastya (Staff). Halaman Dalam (BW) Jaringan/IT/Online: Rahmat Santoso (Penjab). Rp 15.000,-/mm DIVISI BISNIS kolom. Iklan Umum/ Departemen Umum, Adm, & Keuangan: Penjab: Dahlia , Kasir: Reynaldi Syah Display (BW) Rp Customer Service: Dilas Tari Umum: Irhamna. Departemen Iklan: Saifullah (Ass. Manager), 15.000,-/mm kolom. Penjab Desain Iklan: Kevin Perdana, Wira Harjuman. Penjab Adm Piutang: Dahlia Anna, Juni Ella. Penjab Penagihan: Jefri, Departemen Pemasaran & EO: Rijon Sitohang (Penjab Ekspedisi) Iklan Ucapan Selamat Penjab Adm Piutang dan Retur: Yurika (FC) Rp 7.000,-/mm DEPARTEMEN PEMASARAN KORAN kolom. Iklan Ucapan Penjab Ekspedisi: Rijon Sihotang, Eris Surahman, Pariadi (Staf) Selamat (BW) Rp Penjab Pemasaran Koran: Hardian, Sudiarta, Wahyu Gustianto, Isep Ilham, Tarmizi 3.500,-/mm kolom. Penjab Langganan Koran: Afriyanti, Sri Wahyuni (Staf) Iklan Dukacita Rp Perwakilan - Perwakilan 3.500,-/mm kolom. Batam (Martua Butar-butar, Tarmizi Rumahitam), Lingga (Tengku Irwansyah), Bintan Utara (Jendaras Karloan), Karimun (Alrion Tambunan), Natuna (Hardiansyah), Anambas (Indra Sport Color Rp 7.000,Gunawan), /mm kolom. Advertorial Kepala Biro Iklan Jakarta: Shanti Novita Rp 5.000,-/ mm kolom.

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan. REDAKTUR: MARTUNAS

LAYOUT:DOBBY FACHRIZAL


TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

PRO KEPRI

3

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Isdianto Ajak Marga Parna Bangun Kepri

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

GUBERNUR Kepri H Nurdin ikut jalan santai usai melepas peserta jalan sehat di lapangan Merdeka, Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Minggu (6/5).

Jadikan Olahraga Gaya Hidup Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengatakan, dirinya akan selalu tenang kalau masyarakat dalam kondisi sehat. Salah satu cara untuk sehat dengan mudah dan murah adalah rutin berolah raga. Karena itu, masyarakat harus menjadikan olah raga sebagai gaya hidup.

MARTUNAS-SUHARDI, Dabo-Kundur ”BADAN sehat, silaturahmi terjalin erat. Acara seperti inilah kita jadikan momen untuk bersatu,” ujar Nurdin sesaat sebelum melepas melepas peserta jalan sehat di lapangan Merdeka, Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Minggu (6/5). Sehari sebelumnya, Sabtu (5/5) di Tanjungbatu Kundur, Nurdin juga melepas ribuan peserta jalan santai sempena

peringatan Hari Pendidikan. Menurut Nurdin menjalin silaturahmi bisa dengan banyak cara yang tentunya positif dan menghasilkan manfaat lainnya salah satunya dengan agenda olah raga. Dilanjutkan Nurdin bahwa olah raga merupakan salah satu agenda yang digemari masyarakat, apalagi jalan santai, selain menyehatkan juga tidak

memberatkan apalagi ada hiburan dan hadiah disajikan saat penutupan acara. ”Tak usah berlama-lama lagi yok kita buka, matahari sudah naik dan doorprize sudah menanti,” kata Nurdin. Sebanyak lebih kurang 2.000 orang hadir memenuhi lapangan sepak bola tersebut. Mereka tampak antusias mengikuti rangkaian jalan sehat sejauh lebih kurang satu kilometer dengan sejumlah hadiah dan doorprize telah disediakan panitia seperti 1 buah kulkas, 1 buah mesin cuci, 5 buah televisi, 10 buah sepeda dan masih banyak lagi serta dibagikan pula 100 paket sembako. Salah satu peserta Diana mengaku senang ikut pada

jalan sehat pagi ini karna bisa bertemu Gubenur juga berkesempatan untuk memenangkan doorprize setelah acara. ”Kami senang bisa berfoto bersama pak Gubernur,” kata Diana. Acara sendiri berlangsung meriah, ketika melepas peserta Gubernur Nurdin bertindak sebagai pemberi aba-aba dibantu Sekretaris Daerah H TS Arif Fadillah bersama Wakil Bupati Lingga M Nizar yang bersiap mengibarkan bendera start. Gubernur juga ikut berjalan bersama masyarakat, sehabis berjalan Gubernur bergabung di tengah-tengah peserta untuk kemudian menyumbangkan lagu dan berjoget bersama.***

BATAM - Wagub Kepri Isdianto membuka rapat kerja nasional (Rakernas) Parsadaan Pomparan Raja Naiambaton (Parna) seIndonesia, Sabtu (5/5). Rakernas pertama di bawah kepemimpinan Letjen (Purn) Cornel Simbolon ini dihadiri seluruh perwakilan Parna se-Indonesia. Dalam sambutannya, Isdianto memuji eksistensi marga Parna di Kepri ini. ”Marga Parna ini, marga paling besar di Indonesia. Marga ini harus terus bersatu, jangan jadikan perbedaan untuk perpecahan,” kata Isdianto saat membuka rakernas. Selain bersatu, Isdianto juga mengajak seluruh marga Parna dan margamarga di Indonesia untuk ikut memberikan kontribusi pembangunan. Salah satunya, dengan memberi masukan pemikiran yang membangun di daerahnya. ”Mari, kita bergandengan tangan dengan pemerintah untuk ikut membangun. Jika ini

dijalankan, saya yakin masyarakat juga yang akan sejahtera,” kata Isdianto. Ketua Umum Pomparan Parsadaan Raja Nai Ambaton Indonesia, Cornel Simbolon menegaskan, bahwa visi, misi dan tujuan punguan ini adalah untuk menjunjung tinggi nilai-nilai budaya bangsa Indonesia, Batak dan tona ni Raja Naiambaton. Selain itu, juga membawa Parna berperan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. ”Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan dan ciri khas Parna adalah sisada anak, sisada boru, sisada lungun, sisada siriaon, na unang na tokka naso jadi marsibuatan,” katanya. Dikatakannya, program kerja Parna ke depannya melakukan konsolidasi, menata struktur organisasi, mendukung suksesnya pembangunan Kawasan Danau Toba. ”Untuk tahun depan, Parna akan mengadakan pesta bolon

di Samosir dan membuat monumen Parna,” jelas Cornel Simbolon. Ketua Panitia Rakernas Jumaga Nadeak mengatakan bahwa rakernas ini diharapkan jadi ajang konsolidasi. ”Parna ini ibarat mobil Ferrari, tapi terpisahpisah. Bannya di Papua, kursinya di Kalimantan. Maka dari itu, kita dukung ketua umum untuk konsolidasi menyatukan marga Parna ini,” dukung Jumaga. Sebab, tanpa konsolidasi, ia yakin Parna tidak akan pernah menjadi besar dan membawa dampak. ”Kita jadikan konsolidasi jadi program pertama kepengurusan Parna ini,” tegasnya. Dalam rakernas ini, ada empat agenda penting yang dibahas. Yang pertama adalah penyempurnaan organisasi dan anggaran dasar rumah tangga (AD/ART). Kedua penyusunan program kerja jangka pendek dan menengah. (mbb/mas)

F-ISTIMEWA

WAGUB Kepri H Isdianto foto bersama dengan pengurus Parna se-Indonesia usai Rakernas di Hotel Harmoni One, Sabtu (5/5).

Siswa Natuna Wakili Kepri ke Nasional NATUNA - Tidak disangka tak diduga, tiga siswa dan siswi asal Natuna dari dua sekolah berbeda mendapatkan kesempatan yang tidak terhingga mewakili Provinsi Kepri untuk ikut berkompetisi di ajang Lomba Kreatifitas Siswa (LKS) SMK tingkat nasional di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berlangsung pada 6-12 Mei 2018. Ketiga siswa yang berasal dari dua sekolah berbeda diantaranya SMKN 2 Kecamatan Bunguran Batubi dan SMKN 1 Bunguran Timur. REDAKTUR: MARTUNAS

Ketiganya berhasil memenangkan juara di tingkat Provinsi Kepri. ”Kita sangat bangga dengan keikutsertaan siswa-siswi asal Natuna yang mewakili Provinsi Kepri di tingkat nasional,” ujar Hasmar Nasution selaku Pengawas SMA dan SMK Provinsi Kepri yang bertugas di Kabupaten Natuna, Minggu (6/5). Dikatakannya, mereka yang terpilih untuk mewakili Provinsi Kepri diantaranya Nur Fitrianingsih siswi SMKN 2 Bunguran Batubi, Danty Indriastuti dan Heril

Chandra dari SMKN 1 Bunguran Timur. Semuanya sebagai juara 1 LKS SMK tingkat provinsi dengan materi yang berbeda. Ketiga siswa dan siswi itu berhasil juara 1 tingkat Provinsi Kepri dengan materi yang berbeda untuk Nur Fitrianingsih mengikuti Kompetensi Pengolahan Produksi Hasil pertanian dengan materi LKS (Pembuatan Mie Lakse dari tepung ubi jalar). Danty Indriastuti Kompetensi Agribisnis Perikanan (materi LKS

pemijahan ikan), dan Heril Chandra Kompetensi keahlian Nautica Kapal Penangkap Ikan (NKPI) dengan (materi LKS Nautica, alat tangkap ikan/ jaring). Ia mengharapkan, kepada mereka yang mewakili Provinsi Kepri untuk ikut lomba nanti bisa berhasil membawa nama baik sekolah di tingkat provinsi dan mudah-mudahan bisa mendapatkan juara pertama di tingkat nasional. ”Melihat mereka anak Natuna ini yang memiliki keahlian luar biasa,” katanya. (hrd) LAYOUT: AGUNG S PRASATYA


4

PRO KARIMUN

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

Rafiq Optimis Karimun Juara di MTQ Provinsi Bupati Karimun Aunur Rafiq, Minggu (6/ 5) kemarin memberangkatkan 54 kafilah Karimun untuk mengikuti Musabaqah Tilawah Quran (MTQ) tingkat Provinsi Kepri di Kabupaten Lingga.

ALRION, Karimun

F-ISTIMEWA

BUPATI Karimun Aunur Rafiq berfoto sebelum melepas keberangkatan Kafilah Karimun pada MTQ Provinsi Kepri di Lingga, Minggu (6/4) pagi.

”ALHAMDULILAH kita diberikan kesehatan dan kemampuan untuk terus mengikuti MTQ Provinsi Kepri untuk kesekian kalinya. Kita pun telah merasakan gelar juara umum untuk beberapa kali. Pada MTQ sebelumnya, gelar juara umum lepas dari Karimun. Tahun ini harus kembali direbut dan dibawa

ke Bumi Berazam,” kata Aunur Rafiq. Melihat kemampuan qari dan qariah selama menjalani pemusatan latihan, dirinya yakin, Kabupaten Karimun kembali menjadi yang terbaik di bidang pengembangan Quran di Kepri. Meskipun demikian, ia mengingatkan bahwa kabupaten/kota memiliki kesempatan yang sama menjadi juara atau juara

umum pada MTQ kali ini. ”Yakinlah, ikhtiar dan kerja keras selama ini akan menghasilkan prestasi yang baik. Diminta selama berada di Lingga atau di pemondokan, untuk bersikap baik dan menjaga nama baik Karimun. Tunjukkan sebagaimana perilaku yang layak, dan menjadi teladan atau contoh bagi semua yang mengenal. Dengan menjaga tutur kata dan perilaku,” pesan Aunur Rafiq. Tujuan utama dari MTQ adalah meningkatkan rasa cinta umat muslim terhadap Alquran. Meningkatkan Iman dan Taqwa, meningkatkan

kemampuan pemahaman, pembacaan isi dari kandungan Alquran itu sendiri. Sebagaimana tujuan azam pembangunan Kabupaten Karimun, dengan adanya peningkatan sumber daya manusia berlandaskan iman dan taqwa. ”Untuk mendorong minat generasi penerus, Pemerintah terus mendorong pertumbuhan TPQ di masing masing pemukiman penduduk. Memberikan insentif setiap bulannya kepada ustaz dan ustazah yang rutin mengajar ,dan para Imam se-Kabupaten Karimun,” tutur Aunur Rafiq mengakhiri. ***

PRO ANAMBAS

Uang Negara Rp 7 Miliar Diselamatkan Cabang Kejaksaan Negeri Natuna di Tarempa berhasil menyelamatkan uang negara sebesar Rp7.117.726 miliar dalam dua tahun terakhir, yakni periode tahun 2016 sampai dengan tahun 2018.

INDRA GUNAWAN, Anambas DANA tersebut berhasil dikumpulkan dari pengembalian beberapa kasus korupsi yang menyeret sejumlah pejabat Anambas yang terpaksa mendekam di hotel prodeo, Jumat (4/5). Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Natuna di Tarempa Muhammad Bayannullah mengatakan, berdasarkan rekapitulasi Penyelamatan Keuangan Negara (PNBP) terdapat sejumlah nama mantan pejabat Anambas yang mengembalikan uang negara. Antara lain Drs Tengku Mukhtaruddin mantan Bupati Anambas sebesar Rp851,791,500. Selain itu, Surya Dharma Putra sebesar Rp30,409 juta dan R Tjelak Nurdjalal sebesar Rp40,409 juta serta Silvia Permata Sari sebesar

REDAKTUR: ADLY HANANI

Rp20.409.000. Lainnya, Khoirul Rijal A Rahman Rp20.409.000 dan Ipan Rp208.476.666 serta Heri Kurniawan sebesar Rp25.000.000. ”Hal ini berdasarkan keputusan pengadilan Negeri Tanjungpinang Nomor :23/Pid.Sus-TPK/ 2017/PN.Tpg dalam putusan itu menyatakan, Bupati Anambas Tengku Mukhtaruddin terbukti bersalah dan dijatuhkan pidana penjara 1 tahun 5 bulan serta denda sebesar Rp50.000.000,” demikian disampaikan Bayan, saat menggelar Konferensi Pers, Penyelamatan Keuangan Negara 2016 sampai dengan 2018 di Aula Kantor Kejaksaan Negeri Natuna di Tarempa. Menurutnya, konferensi pers yang dilaksanakan ini adalah untuk menindaklanjuti putusan pengadilan

yang telah dieksekusi. ”Nama-nama yang diuraikan tadi merupakan pengembalian uang negara, dalam perkara tindak pidana korupsi yang putusannya sudah ingkrah. Eksekusi ini merupakan hasil kerja sama Kejaksaan Negeri Natuna di Tarempa bersama Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri berdasarkan surat tanggal 18 April 2018,” tuturnya lagi. Lebih jauh Bayan mengungkapkan, dari rekapitulasi PNBP priode Januari 2016 sampai dengan April 2018 uang denda yang sudah disetor sebesar Rp600.000.000. Sedangkan, uang pengganti yang sudah disetor sebesar Rp2,307 miliar. Bayan melanjutkan, uang denda yang belum disetor sendiri nihil dan uang pengganti yang belum disetor sebesar Rp4,209 miliar merupakan uang pengganti dari perkara Effian, Sopan Azzulfan Hidayat dan Welly Indra. Masih kata dia, adapun uang pengganti yang belum disetorkan terbesar

adalah dalam perkara terpidana atas nama Effian karena masih berupa tanah dan rumah. ”Saat ini kami masih dalam proses untuk melaksanakan pelelangan, untuk pengembalian uang pengganti tersebut. Seandainya kami berhasil melakukan pengembalian ke kas daerah ataupun kas negara itu totalnya mencapai Rp7.307 miliar,” sebutnya. Disinggung berapa kasus yang telah melakukan pengembalian, Bayan mengungkapkan, kasus tersebut antara lain yakni dana PPID, kemudian Deviden Bungan Bank Syariah Mandiri dan lainnya. ”Saya rasa teman-teman pers mengikuti kasus-kasus tersebut,” katanya sambil tersenyum. Bayan juga menyampaikan, adapun jumlah yang disetorkan penerimaan negara bukan pajak ini terdiri dari beberapa hal terkait dengan pengembalian kelebihan bayar. Hal ini juga perlu diketahui, bahwa setelah melakukan tindakan hukum

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

KACABJARI Natuna di Anambas Bayanullah bersama pejabat Anambas saat konferensi pers pengembalian uang negara dari hasil korupsi.

kepada pelaksana (Kontraktor) Water Front City (WFC) dan akhirnya rekanan punya itikad baik untuk pengembalian kelebihan bayar berdasarkan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). ”Pengembalian yang terakhir adalah Rp900 juta, dan itu bisa dikonfirmasi ke pihak BKD dan Inspektorat. Sebagian lainnya juga ada yang telah dicicil sebesar Rp500 juta. Untuk temuan

kelebihan bayar WFC itu sebesar Rp2,2 miliar sudah berhasil dikembalikan sekitar Rp1,4 miliar masih ada sisa Rp800 juta,” jelasnya. Terkait tugas TP4D tambah Bayan, saat ini pihaknya berkerjasama dengan bagian hukum untuk melaksanakan fungsi dan salah satunya mengevaluasi pendampingan dimana ada beberapa proyek yang didampingi tim. Beberapa proyek, lanjut

Bayan, dinyatakan ada yang kurang pas maka diminta audit, apabila terjadi kelebihan bayar maka segera dikembalikan ke kas daerah. ”Sekiranya perlu dipahami TP4D saat ini bukannya semata-mata mengamankan rekanan, jika kelebihan bayar maka kami akan rekomendasikan ke APIP untuk melakukan pengembalian bila kelebihan bayar,” tukasnya. ***

LAYOUT: SYAFRINALDI


KEPRI SOCIETY

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

5

Pemkab dan PKK Bintan Kampanyekan Gemar Makan Ikan

P

EMERINTAH Kabupaten Bintan dan Tim Penggerak PKK Bintan mengampanyekan agar anak-anak serta warga Bintan gemar makan ikan. Ajakan menuju hidup sehat dan cerdas ini dilakukan Bupati Bintan H Apri Sujadi dan Ketua PKK Bintan Hj Deby Maryanti Apri, ketika melaksanakan Lomba Masak Gemar Ikan, sekaligus Lomba Cipta Menu B2SA di De Bintan Villa, Jumat (4/5). Kampanye gemar makan ikan ini juga dilakukan oleh pelajar SDN 02 Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir melalui bernyanyi paduan suara di depan Bupati dan sejumlah pimpinan OPD. Kegiatan itu dihadiri Ketua PKK Bintan Hj Deby Maryanti, pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan Bintan,

Bhayangkari Cabang Bintan, Persit Kartika Chandra Kirana Kodim 0315 Bintan, Jalasenastri Fasharkan Mentigi, IKKT PWA Anak Ranting 003 Satrad 213 Sri Bintan, serta Dharma Yukti Karini Pegadilan Negeri Klas 1A Tanjungpinang. Dari penilaian tim juara, pemenang pertama Gemar Ikan (Gemarikan) dari Kecamatan Bintan Utara, juara kedua dari Kecamatan Mantang dan Kecamatan Gunung Kijang sebagai juara ketiga. Sedangkan lomba cipta menu B2SA, Kecamatan Bintan Timur sebagai juara pertama, Kecamatan Gunung Kijang juara ketiga dan Kecamatan Teluk Sebong juara ketiga. *** Narasi: Yendi Foto: Istimewa/Kominfo Bintan KETUA TIM PENGGERAK PKK BINTAN HJ DEBY MARYANTI DISAKSIKAN BUPATI BINTAN H APRI SUJADI MENYERAHKAN PENGHARGAAN KEPADA PEMENANG LOMBA GEMAR IKAN.

Bupati Bintan H Apri Sujadi memberikan kuis sekaligus mengampanyekan gemar makan ikan bersama pelajar SDN 02 Bintan Pesisir.

Pelajar SD Negeri 02 Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir menyanyikan lagu Gemar Makan Ikan.

Ketua PKK Bintan Hj Deby Maryanti Apri dan pengurus organisasi wanita di Bintan berekspresi, dalam mengampanyekan gemar makan ikan.

Ketua PKK Bintan Hj Deby Maryanti Apri menyerahkan piala kepada pemenang Lomba Cipta Menu B2SA, didampingi Kadis Ketahanan Pangan Khairul, dan Kadis Perikanan Fachrimsyah.

Bupati Bintan H Apri Sujadi dan Ketua PKK Bintan Hj Deby Maryanti Apri foto dengan kelompok pemenang Lomba Gemar Makan Ikan dan Cipta Menu B2SA.

Ketua PKK Bintan Hj Deby Maryanti Apri bersama organisasi wanita dari satuan TNI, Polri dan seluruh peserta pemenang Lomba Gemar Makan Ikan dan Cipta Menu B2SA.

PRO NATUNA PRO LINGGA Wabup Resmikan Pasar Rampai Rezeki

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

WAKIL Bupati Lingga M Nizar ketika meresmikan Pasar Rampai Rezeki, Sabtu (5/5).

Wakil Bupati Lingga M Nizar meresmikan Pasar Rampai Rezeki, Sabtu (5/5). Pasar itu sebelumnya dilakukan revitalisasi, dengan meng gunakan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK)

TENGKU IRWANSYAH, Lingga PEMBANGUNAN Pasar Rampai Rezeki merupakan bantuan revitalisasi pasar dari pihak Kementerian Perdagangan pusat. Sehingga, diharapkan bisa

REDAKTUR: ADLY HANANI

menjadi pendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kabupaten Lingga. Wakil Bupati Lingga M Nizar mengatakan, pemerintah sedikit terlambat meresmikan pasar sayur ini karena ada beberap hal yang harus dibenahi terlebih dahulu. ”Ada beberapa hal yang

terlebih dahulu harus dipenuhi. Prosesnya panjang, tetapi Alhamdulillah hari ini Pasar Rampai Rezeki bisa diresmikan,” kata Nizar. Dikatakannya, masyarakat saat ini sudah dapat memgunakan Pasar Rampai Rezeki sebagai tempat jual beli. Para pedagang maupun maayarakat diharapkan dapat bersama-sama menjaga ketentraman pasar ini demi kemajuan perekonomian daerah. Jika pasar bersih, lanjut Nizar, tentunya masyarakat akan nyaman dan senang membeli barang kebutuhan di pasar itu. Sebab, pasar merupakan area tempat berputarnya uang untuk setiap harinya. ”Kita semua ingin pasar ini memberikan manfaat, untuk peningkatan ekonomi bukan malah sebaliknya,” kata Nizar. Terakhir ia berharap kepada para pedagang, agar menjaga sebaik-baiknya apa yang telah terealisasi terutama dalam memperhatikan kebersihan. Sementara itu, Kabid perdagangan Zulaica melalui Kasi Usaha Perdagangan Dalam dan Luar Negeri Wira Nanda Pratama mengatakan, renovasi pasar ini menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK), penugasan dari Kementerian Perdagangan. Untuk mendapatkan bantuan tersebut, tentunya memakan waktu yang panjang. ”Kaki berharap para pedagang dapat menjaga kebersihan dan keindahan pasar,” imbuhnya. ***

F-ISTIMEWA

ANGGOTA DPR RI Dwi Ria Latipa bersama anggota DPRD Natuna ketika menjaring aspirasi di Bunguran Batubi.

Investor Datang Hanya Melihat-lihat Warga Kecamatan Bunguran Batubi menyampaikan aspirasinya dan meminta anggota DPR RI Dwi Ria Latifa, agar mencarikan investor yang serius untuk berinvestasi di daerah mereka.

HARDIANSYAH, Natuna PASALNYA, selama ini intestor yang datang ke Batubi hanya sekedar datang untuk sekedar melihat-lihat lalu pergi. Camat Bunguran Batubi Hasanudin mengatakan, sejak berdirinya Kecamatan Bunguran Batubi sudah ada beberapa investor yang datang untuk berinvestasi mulai dari pisang, serai wangi, tambak udang, dan kelapa hibrida. Tapi pada aktanya, itu hanya rencana kosong yang tidak ada realisasinya hingga saat ini. ”Akibatnya warga pun bertanya-tanya, sebab mereka berharap rencana yang sudah

disampaikan kepada masyarakat terwujud ke depannya,” kata Hasan di hadapan anggota DPR RI asal partai PDI Perjuangan itu. Mewakili masyarakat di lima desa, Hasanudin berharap kunjungan DPR RI ke wilayah eks Transmigrasi memberi dampak positif dan salah satunya mencarikan investor yang serius untuk berinvestasi. ”Lahan tidur di daerah kami banyak sekali. Tinggal pihak investor ingin pilih model investasi yang bagaimana. Kami siap dukung asal serius,” ungkapnya. Hasan menjelaskan, sejak program perkebunan kelapa

sawit gagal pemerintah belum memberikan program pengganti untuk masyarakat eks Transmigrasi di Natuna. Akibatnya, banyak dari warga yang pulang kampung dan bekerja serabutan untuk mencukupi kebutuhan hidup. ”Akhirnya warga ada yang bertani, berkebun, melaut bahkan ada yang jadi kuli bangunan. Sebab program awal perkebunan sawit yang dijanjikan gagal total,” tutupnya. Menanggapi hal itu, anggota DPR RI dapil Kepulauan Riau itu mengaku mencarikan pengusaha ternama untuk berinvestasi di Natuna. ”Saya coba bantu carikan saat saya sampai di Jakarta. Semoga saja ada yang bersedia. Memang kalau melihat potensi wilayah Natuna banyak sekali yang bisa digarap untuk peningkatan perekonomian masyarakat,” tandasnya. *** LAYOUT: SYAFRINALDI


PRO BINTAN

6

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

Bintan Datangkan Kapal Pesiar Dunia YUSFREYENDI, Bintan BUPATI Bintan H Apri Sujadi dan PT BRC Lagoi, akan mendatangkan kapal pesiar (cruise) bertaraf dunia, Genting Dream, Juni mendatang. Kapal Genting Dreams berkapasitas penumpang mencapai 4 ribuan orang ini, memastikan membuka rute dari Singapura ke Bintan, setelah bupati mengadakan pertemuan dengan manajemen kapal pesiar tersebut, baru-baru ini. Dalam pertemuan untuk membuka rute kapal pesiar Genting Dreams itu, turut hadir GGM PT BRC Bintan Resort Abdul Wahab dan Kepala Dinas Pariwisata Bintan Luki Zaiman Prawira. Dalam pertemuan itu dijelaskan, kapal Genting Dream memiliki panjang 335,33 meter (1.100 kaki 2 inch), lebar 39,7 meter (130 kaki), dengan kekuatan mesin 150.695 GT. Kecepatan maksimal kapal pembawa turis dari mancanegara ini lebih dari 23 knot. Selain melayari negara Singapura dan Malaysia, kapal berkapasitas 3 ribu sampai 4 ribuan penumpang ini akan singgah ke Bintan (Bintan Resorts), awal Juni mendatang. Kapal ini akan

melanjutkan perjalanan ke rute negara Thailand, Vietnam, Hongkong bahkan sampai ke pulau dewata Bali (Indonesia). ”Saat ini, koordinasi terus kita lakukan. Rencananya, Genting Dream cruise (kapal) ini, akan masuk dan singgah ke kawasan pariwisata Lagoi. Konsepnya, dalam sebulan akan 4 kali kunjungan, dengan rata-rata membawa wisatawan asing 3 ribu sampai dengan 4 ribuan turis, untuk sekali kunjungan,” sebut H Apri Sujadi, Minggu (6/5) kemarin. Wisatawan asing penumpang kapal Genting Dreams ini, jelas H Apri Sujadi, saat tiba di Bintan, akan ditawarkan untuk berpelesir di beberapa kawasan pariwisata yang ada di Kabupaten Bintan. Pemkab Bintan akan menampilkan seni budaya Melayu. Seperti penampilan pencak silat tradisional, permainan layang-layang dan permainan perahu jong. Selain itu, turis juga disuguhkan dengan pelbagai kuliner dari usaha UKM masyarakat, guna meningkatkan daya beli turis. Tentunya, akan meningkatkan perekonomian masyarakat Bintan, dari kunjungan wisatawan tersebut. ”Sehingga turis yang

berkunjung ke Bintan, bisa menikmati alam dan budaya serta kuliner khas Bintan. Nantinya, masyarakat bisa terlibat dengan menjual kuliner dan kerajinan khas Bintan di beberapa titik lokasi pariwisata,” terang H Apri Sujadi, Bupati Kabupaten Bintan. Direksi manajemen Genting Dream Cruise Mr Yan mengatakan, rencananya rute kapal Genting Dream akan masuk ke Bintan, pada awal Juni 2018 mendatang. Kapal akan bersandar di pelabuhan Bintan Resorts, Lagoi sejak pukul 08.00 WIB. ”Wisatawan akan memiliki waktu yang indah, saat berada di Bintan. Saya sudah menikmati makanan khas Bintan seperti gonggong, kue lapis dan otak-otak. Saya pikir, wisatawan akan merasa senang nantinya,” ujarnya Mr Yan. Kepala Dinas Pariwisata

F-ISTIMEWA

BUPATI Bintan H Apri Sujadi bertukar cendera mata dengan manajemen PT Genting Dreams Cruise. Disaksian Luki Zaiman Prawira dan Abdul Wahab, barubaru ini. Kapal pesiar internasional Genting Dreams saat membawa ribuan turis (f-insert).

Bintan Luki Zaiman Prawira menyampaikan, Bupati Bintan H Apri Sujadi sudah bertemu dan membahas terkait dibuka rute wisata kapal Genting Dream tersebut, saat mengadakan

pertemuan di Bintan Expo Centre, baru-baru ini. Paket wisata kapal pesiar internasional (dunia) tersebut, akan meningkatkan jumlah kunjungan ke Bintan. Menurut Luki, menda-

tangkan kapal pesiar duni ini, satu upaya yang baik bagi perkembangan dunia pariwisata Bintan, untuk ke depannya. Jika jumlah wisatawan meningkat, PAD sektor pariwisata tentunya

juga ikut meningkat. ”Ini mendorong ekonomi masyarakat dan menambah sumber PAD kita, guna menunjang pembangunan di semua sektor,” demikian dijelaskan Luki Zaiman. ***

Rudi Lantik Ketua Hulubalang Junjung Negeri Bintan F-ISTIMEWA

KAPOLSEK Bintim AKP Muchlis Nadjar bersama Ketua dan pengurus Bhayangkari Ranting Kijang menyerahkan santunan kepada warga miskin, Sabtu (5/5) lalu.

Kapolsek Bintim Santuni Warga Miskin BINTAN- Kapolsek Bintan Timur AKP Muchlis Nadjar menyantuni warga miskin dan kurang mampu di Kelurahan Sungai Lekop, Kecamatan Bintan Timur, Sabtu (5/5) lalu. Kegiatan anjang sana Kapolsek ini dilaksanakan, untuk menyambut Bulan Suci Ramadan 1439 hijriah. AKP Muchlis Nadjar menyampaikan, santunan itu diberikan sebagai wujud kepedulian sesama masyarakat kurang mampu, di wilayah hukum Polsek Bintan Timur. Santunan yang diberikan berupa sembako, bantuan material pembangunan rumah serta dana. ”Santunan itu kita berikan kepada warga tidak mampu di Sungai Lekop, antara lain Bapak Tugiman (60), Bapak Hamid (46) dan Bapak Santo (54). Semuanya adalah warga miskin yang tidak mampu di Kelurahan Sungai Lekop ini,” ujarnya. Muchlis berharap, kegiatan anjang sana yang didukung oleh Ketua Bhayangkari Ranting Bintan Timur beserta pengurus ini, dapat berjalan setiap bulannya. Kegiatan kiranya dapat menggugah semua pihak, agar saling peduli dan lebih dekat, untuk saling berbagi dengan warga yang tidak mampu. ”Kegiatan sosial ini sebagai bentuk kepedulian Polsek Bintan Timur dengan masyarakat, dan mempererat hubungam silaturahmi dengan masyarakat. Khususnya di Kecamatan Bintan Timur,” tambahnya. (fre)

TANJUNGUBAN - Ketua Umum Kekerabatan Keluarga Besar Melayu (KKBM) Kepri HM Rudi melantik Sulaeman sebagai Ketua Hulubalang Junjung Negeri Kawalan Kabupaten Bintan, Sabtu (5/5) siang lalu. Pelantikan Sulaeman untuk periode 2018-2023 ini dilaksanakan di pujasera Melayu Berdendang, Tanjunguban. Pelantikan tersebut dihadiri Dr Didi Kusmarjadi yang merupakan Panglima Sambang Ketua Hulubalang Junjung Negeri Kepri, Jamhur Ismail sebagai Pembina Hulubalang Junjung Negeri Kawalan Bintan. HM Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota

Batam ini, sekaligus melantikan dan mengukuhkan 17 orang pengurus dan 40 orang anggota, untuk di Kabupaten Bintan. Usai pelantikan, kepada Tanjungpinang Pos, Sulaeman mengatakan, pelantikan tersebut juga disejalankan dengan pembagian paket sembako sebanyak 120 paket. ”Dengan adanya organisasi ini, kami ingin lebih mengangkat marwah budaya Melayu di Bintan dan Kepri,” katanya. Ia juga menyampaikan, akan menggalakkan kaderisasi dan peran serta meningkatkan kebudayaan Melayu. Seperti seni tari, seni musik, makyong, gazal dan sebagainya. (aan)

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

HM Rudi menyematkan tanjak kepada Ketua Hulubalang Junjung Negeri kawalan Bintan, di pujasera Melayu Berdendang, Sabtu (5/5) lalu.

Sambut Hari Raya Tri Suci Waisak

Yayasan VDS Bagikan Sembako dan Sumbangan

SMKN 1 Binut Terbaik di TTG 2018 Bintan KIJANG - SMK Negeri 1 Bintan Utara (Binut) menjadi terbaik pertama, pada lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) 2018, yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), di GOR Demang Lebar Daun Kijang, Jumat lalu. SMKN 1 Binut akan mewakili Bintan di lomba TTG tingkat Provinsi Kepri. SMKN 1 Binut meraih poin tertinggi dibandingkan 26 kelompok lainnya, setelah menampilkan inovasi baru dan sederhananya. Yaitu berupa peralatan cangkul praktis sederhana. Peralatan ini merupakan hasil karya Angga pratama, aden Yudi, Okta Wisnu. Kepala Dinas PMD Bintan Ronny Kartika menyampaikan, selain mendapatkan penghargaan dan dana pembinaan, kelompok SMKN 1 Binut berhak atas fasilitasi Hak Paten, serta mewakili Bintan ke tingkat Provinsi Kepri. Pemenang pertama lomba TTG 2018 Kabupaten Bintan diberikan uang pembinaan sebesar Rp 7 juta, juara kedua senilai Rp 5 juta, dan juara ketiga Rp 3 juta. Sedangkan harapan I sebesar Rp 2 juta, harapan kedua Rp 1,5 juta rupiah, dan rangking 6 sampai dengan 12 menerima uang sagu hati. (fre) REDAKTUR: YUSFREYENDI

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

ANTONI Ketua Pengawas Yayasan Vihara Dharma Shanti memberikan bingkisan paket sembako kepada warga Desa Sebong Pereh, Kecamatan Teluk Sebong, Minggu (6/5) kemarin.

TANJUNGUBAN - Pengurus Yayasan Vihara Dharma Shanti (VDS) Tanjunguban

membagikan 110 paket sembako, dan santunan kepada dua panti asuhan di

Bintan, Minggu (6/5) kemarin. 110 paket sembako itu

terdiri dari 20 kilogram beras, mi instan, gula, kopi, teh, minyak goreng dan roti. Paket tersebut diserahkan kepada warga yang berada di Kecamatan Bintan Utara, Seri Kuala Lobam dan Teluk Sebong. Selain itu, dua panti asuhan yang berada di Bintan Utara dan Kijang juga diberikan santunan dan paket bahan makanan. Antoni, Ketua Pengawas Yayasan Vihara Dharma Shanti Tanjunguban mengatakan, kegiatan sosial tersebut merupakan agenda rutin jelang perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak. Pada perayaan Waisak yang ke-2562 ini, juga dilakukan kegiatan yang sama. ”Kami pertama mengucapkan terima kasih kepada para donatur, yang telah membantu kegiatan sosial ini. Harapan kami, semakin banyak lagi masyarakat khususnya umat Budha yang membantu kegiatan seperti ini, ke depannya,” katanya, kemarin. Ia menyampaikan, saat ini

masih banyak masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan bantuan sosial seperti ini. Dengan kegiatan dari VDS ini, pastinya meringankan beban yang membutuhkan, dan meningkatkan tali silaturahmi. Tjun Sui atau Asyik, Ketua Bidang Sosial Yayasan VDS menambahkan, selain aksi sosial, pada perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak ke-2562, akan dilaksanakan perayaan di Vihara Dharma Shanti, Sabtu (12/5) malam nanti. ”Hari Raya Tri Suci Waisak jatuh pada tanggal 29 Mei. Namun, perayaan kami percepat pada tanggal 12 Mei. Dengan tema Waisak tahun ini yaitu bertindak, berucap, berpikir baik dan memperkokoh kerukunan bangsa. Kami berharap, warga Bintan dapat lebih baik lagi ke depannya,” tambahnya Pembagian paket sembako dan bantuan kepada panti asuhan ini, dihadiri seluruh pengurus dan anggota yayasan VDS. (aan) LAYOUT: SYAFRINALDI


TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

BANDAR SERI DOMPAK

7

Pangdam Mulai Program Batam Menanam BATAM - Program Batam Menanam digelar untuk menghijaukan seputaran flyover Simpang Jam hingga simpang Kabil dimulai, Minggu (6/5). Program ini akan terus berlanjut untuk menghijaukan Batam keseluruhan. Ribuan pegawai Pemko, TNI, anak sekolah dan warga ikut serta dalam kegiatan itu. Mereka melakukan penanaman 3.300 pokok tanaman. Sebanya 1.300 pokok tanaman Ketapang Kencana dan 2 ribu pohon pelindung. Selain Wali Kota Batam, HM Rudi yang ikut penanaman pohon-pohon

itu, ikut serta Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Ibnu Triwidodo dan Kepala BP Batam, Lukita. Penanaman pohon berlangsung sejak pukul 07.00 WIB. Penanaman dilakukan elemen masyarakat, siswa dan para pegawai. Termasuk Sekda Batam, Jefridin. Kemudian pada sekitar pukul 10.00 WIB, Pangdam, Wako dan Kepala BP, melakukan penanaman pohon dekat flyover. Kepada wartawan, HM Rudi mengatakan, penghijauan dilakukan setelah dilakukan pelebaran jalan. Dampak dari pelebaran jalan harus dilakukan

pemotongan pohon yang kemudian diganti dengan penghijauan. ”Pembangunan infrastruktur harus dilakukan dan tidak ada pilihan, pohon harus dipotong. Untuk mengganti pohon itu, makanya kita lakukan hari ini penghijauan,” ungkap Rudi. Untuk penghijauan kali ini, pihaknya meminta bantuan TNI dan Polri dalam. Penanaman pohon hari itu awal pencanangan. Direncanakan, akan dilanjutkan kemudian, tiap dua atau tiga bulan penghijauan. Sehingga Batam semua hijau. ”Ini awal saja. Diawali

Pak Pangdam, nanti kita yang di daerah meneruskan. Kita ingin tunjukkan, bahwa 1 juta pohon Kencana bisa hidup di Batam dalam waktu yang tidak terlalu lama,” tegas Rudi. Pernyataan senada juga disampaikan Kepala BP Batam, Lukita. ”Kita ingin Batam yang kita cintai semakin hijau, maju, modern. Kegiatan hari ini juga menunjukkan, kebersamaan kita. Pangdam juga sudah menyampaikan, ini harus terus berlanjut. Bangun kebersamaan untuk menghijaukan dan memajukan Batam,” kata Lukita. (mbb)

Perpustakaan..........................................dari halaman 1 ”Aplikasi ini bisa di download di Playstore dengan mengetik kata kunci Kacapuri,” jelasnya, Sabtu (5/5). CEO PT. Woluu Aksara Maya menjelaskan, aplikasi ini dipersembahkan kepada Provinsi Kepri dengan tidak memungut satu rupiahpun alias gratis dan merupakan provinsi pertama di wilayah barat yang me-launching aplikasi tersebut. Aplikasi ini bisa diakses di 132 negara di dunia. Yang menjadi istimewa dari aplikasi ini adalah salah satu founder-nya adalah putra asli dari Kepri yang lahir di Kijang-Bintan, Saudara Gani yang telah 7 tahun mengembangkan aplikasi ini. Oleh karena itu bisa dikatakan ini adalah produk asli dari putra terbaik Kepri. ”Semoga Kacapuri bisa

menjadi satu media yang menarik buat masyarakat Kepri mempublikasikan budaya-budaya lokal yang luar biasa untuk dunia. Dari Kepulauan Riau untuk dunia,” tutupnya. Sabtu (5/5) lalu, Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah me-launching aplikasi tersebut di Kantor Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah Provinsi Kepri, Tanjungpinang di Jalan Basuki Rahmat. Acara Gebyar Perpustakaan dan Kearsipan 2018 serta Launching Aplikasi Kepri Digital Library, Aplikasi Pelayanan Arsip dan Aplikasi Pelayanan Perizinan itu dihadiri sejumlah pejabat lainnya. Arif berharap aplikasi Digital Library mampu memenuhi kebutuhan buku-buku digital bagi masyarakat dan menjadi solusi kendala akses

pemustaka dalam memanfaatkan koleksi buku milik perpustakaan Provinsi Kepri. Begitu juga Aplikasi Pelayan Arsip diharapkan dapat melayani masyarakat dalam mengkses arsiparsip publik untuk kepentingan penelitian, informasi, pendidikan dan sejarah. Aplikasi Pelayanan Perizinan/Non Perizinan secara online diharapkan mampu memberikan pelayanan prima bagi seluruh masyarakat dan meningkatkan pendapatan daerah melalui investasi baik dalam negeri maupun dari luar negeri. ”Aplikasi-aplikasi yang diluncurkan hari ini merupakan solusi sekaligus respon Pemerintah Provinsi Kepri dalam kewajibannya melayani masyarakat secara efektif dan efisien melalui teknolo-

gi terkini,” kata Arif. Arif Fadillah pun mengajak seluruh instansi di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepri agar semakin tanggap dan peka terhadap perubahan zaman. Mereka harus beradaptasi dengan melakukan inovasi berbasis teknologi di bidang pemerintahan. Karena melalui inovasi berbasis teknologi inilah pemerintah mampu menghasilkan kinerja pelayanan prima yang diinginkan masyarakat. ”Pemerintah Provinsi Kepri sangat mengapresiasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang tanggap dan peka menjawab tantangan zaman dengan terus berkarya menghasilkan inovasiinovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” kata Arif.***

Rahmat....................................................dari halaman 1 dapat merasakan lomba lari di pulau yang tidak banyak dikunjungi orang tersebut. Kepada awak media, Rahmat mengaku senang dan berharap even tersebut dapat dilaksanakan setiap tahun dan lebih membuat lintasan yang lebih panjang dan menantang. ”Ini sudah bagus dan harus ditingkatkan lagi,” katanya usai garis finish pada Minggu (6/5) pagi. Di runner up pertama ada

Guntur yang merupakan warga Tanjungpinang dan Darmasinus. Sementara itu, pada kategori wanita, Dewi Susanti dari Batam berhasil menjadi juara dan disusul pada posisi runner up pertama yaitu Nyai Prina Agista dari Medan dan Diah Ayu dari Batam. Luki Zaiman Prawira, Kepala Dinas Pariwisata Bintan mengatakan, selama dua hari pelaksanaan even

Eco Run Mapur Island pada 5 dan 6 Mei 2018. Sudah dilaksanakan berbagai kegiatan seperti implan terumbu karang, pelepasan tukik, snorkeling dan pagelaran budaya. ”Hari ini terakhir yaitu even lari 5 kilometer. Sudah berjalan dan sukses. Kami berharap dengan even ini ke depannya akan menarik wisatawan datang ke Bintan lebih banyak lagi,” sebutnya.

Ia mengatakan, saat ini jumlah peserta Eco Run Mapur Island 2018 sebanyak 113 orang. Seluruhnya merupakan peserta dari dalam negeri. ”Kami tentunya akan terus melakukan peningkatan dari tahun ke tahun agar lebih menarik, termasuk mengeksplor alam Mapur dan menyajikan yang lebih unik lagi agar lebih menantang dan lebih update,” tambahnya. (aan)

Lahan.......................................................dari halaman 1 Kamis (3/5) sore di Gedung BP Batam dan dihadiri warga. Dari sosialisasi itu dipaparkan, untuk tumbuhtumbuhan diberikan uang kerohiman sebesar Rp 21 juta. Sementara bangunan semi permanen yang berdiri di atas lahan itu diberi nilai Rp 40 juta. ”Itu sudah sesuai keputusan Gubernur Kepri,” ujar Deputi IV BP Batam, Eko Budi Soepriyanto. Dimana, besaran uang kerohiman itu diberikan sesuai keputusan Gubernur Kepri. Uang kerohiman untuk bangunan dan kebun di atas lahan negara di Sei Gedung yang dibangun jadi dam. ”Kalau tidak terima dengan besaran uang kerohiman itu, proses tetap jalan. Kalau ada yang tidak mengambil, akan kami titipkan di Pengadilan Negeri (PN) Batam,” tegasnya. Khusus untuk warga

yang sudah menyatakan akan menerima uang kerohiman, BP akan menyalurkan 9 Mei ini. Dimana, di Sei Gong yang berhak menerima uang kerohiman 46 KK. Anggaran dana yang disiapkan Rp 3 miliar. ”Nanti sistemnya transfer lewat bank, untuk 46 orang dari 78 persil,” jelasnya. Ada untuk tanam tumbuh, bangunan. Tapi lahannya tak diganti karena itu lahan negara. Bersyukur mereka masih diberikan uang kerohiman. Kalau ikut legal opinion dari Kejati, mereka tak terima. Bersyukur Presiden keluarkan Perpres 56 walaupun di hutan lindung,” ujarnya. Eko sendiri mengakui, sejak awal pihaknya sudah memprediksi akan ada yang akan menolak keputusan besaran kerohiman yang tergolong cukup besar. ”Kami sudah prediksi ada pro dan kontra. Kita prediksi, orangnya itu-itu

saja. Tapi sebagian besar sudah menerima dan siap untuk menyelesaikan pemberian dokumen untuk mengambil uang kerohiman,” tegasnya. Pernyataan itu sendiri disampaikan Eko setelah melakukan sosialisasi dengan warga di Gedung BP. Dimana, saat itu beberapa warga yang hadir, memilih menolak nilai uang kerohiman itu. Patricia, seorang warga yang terkena dampak pembangunan Dam Sei

Gong, menyatakan penolakannya. Penolakannya diakui karena lahan yang diolahnya 23 hektare. ”Berapa untuk pohon pisang, kelapa, mangga. Kok enak kali dibilang Rp 21 juta. Tumbuhkan satu pisang dalam satu tahun saja sudah berapa. Belum lagi dengan bangunan. Kalau ditotal semua, berapa lagi yang mau saya kasih ke karyawan yang menggarap di sana,” cetusnya. (mbb)

Saingi................................dari halaman 1 Eric mengatakan, dirinya juga sedang menyaingi adiknya Judika Sihotang. Ia segera merilis album mini pop ‘Tolong Jaga Mantanku’. Saat pengunjung meminta menyanyikan lagu dengan judul O Duma yang dipopulerkannya, Eric sempat berseloro. ”Duma sudah jadi anggi boru (adik ipar, red),” ujarnya sambil tertawa seraya menyanyikannya sepenggal. Tampil juga artis Batak nasional lainnya Hardoni Sitohang. Ia merupakan pemain musik tradisional Batak dan pemain musik modern. Berbagai jenis alat musik bisa dimainkannya dengan profesional. Hardoni salah satu musisi yang melestarikan alat musik Batak yang hampir punah. Malam itu, pengunjung juga sisuguhi dengan penampilan pasangan peraga busana dari lima puak suku Batak yakni, Toba, Karo, Simalungun, Dairi Pakpak dan Mandailing Angkola. Kemudian, ada juga penampilan Generasi Muda Batak yang tampil membawakan koor Bahasa Batak yang sudah dikreasikan hingga membuat penonton tertegun mendengarnya. Lantunan alat musik tradisional Batak Gondang Sabangunan juga membuat pengunjung terus merekamnya. Setelah 15 tahun lebih tidak pernah ditampilkan, baru inilah dimainkan kembali. Sehingga kerinduan warga Batak khususnya terobati setelah mendengar Gondang Sabangunan yang memang dipakai untuk acara-acara besar Batak tersebut. Pemain Gondang Sabangunan merupakan pengurus Sanggar Budaya Batak Saor Nauli Kota Tanjungpinang yang diketuai Marihot Purba alias Macam alias Marvel. Mereka semua pemain musik Batak se-Tanjungpinang. Kolaborasi pemain musik lokal dengan pemain musik nasional Hardoni Sitohang membuat acara makin meriah. ”Saya sudah 37 tahun di Tanjungpinang ini, belum pernah menyaksikan yang seperti ini. Hebat,” ujar salah satu pengunjung yang sejak siang sampai dini hari tak bergerak dari

lokasi acara. Ada juga penampilan tortor (tari budaya Batak, red) anak-anak Batak. Siang harinya sudah digelar tortor sesuai adat masingmasing 5 puak Batak tersebut. Acara terus berlanjut hingga malam dengan kolaborasi artis Batak lokal dengan artis Batak Nasional. Saat anak-anak mulai tampil, Penjabat Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza datang ke panggung bersama anggota DPRD Tanjungpinang yakni Petrus M Sitohang, Hot Asi Silitonga, Mimi Betty didampingi Plt Kadis Pariwisata Pemko Tanjungpinang Raja Kholidin. Raja Ariza pun ikut manortor dan memberi saweran kepada anak-anak tersebut yang diikuti anggota dewan, Raja Kholidin termasuk orangtua dan pengunjung lainnya. Setelah menyerahkan bantuan alat musik Batak tradisional secara simbolis kepada Ketua Sanggar Budaya Batak, Raja Ariza pun diulosi pengurus Rumpun Batak Bersatu (RBB) Kota Tanjungpinang. Sebelum Raja Ariza diulosi, Petrus M Sitohang menjelaskan arti ulos yang diberikan kepada Raja Ariza. ”Ini ulos yang panjang dan banyak rabbunya. Sebagai tanda doa kami agar Pak Wali panjang umur dan keturunannya banyak,” jelas Petrus. Dengan ulos yang lebar itu juga Raja Ariza dibawa dari panggung ke tempat duduknya diiringi musik Gondang Sabangunan. Raja Ariza mengatakan, dirinya merupakan suku Melayu. ”Tapi malam ini, saya orang Batak. Dan saya sudah terbiasa bergaul dengan orang Batak. Karena ipar saya banyak orang Batak,” kata Raja Ariza yang membuat pengunjung tepuk tangan. Raja Ariza juga mengatakan, pemerintah (Pemko Tanjungpinang dan DPRD Kota Tanjungpinang) bersama-sama dan sepakati menganggarkan APBD untuk menggelar acara itu. Dan ke depan, dengan komitmen bersama, acara seperti ini bisa dijadikan agenda tahunan dan menjadi agenda wisata dengan nama Festival Nusantara. Sehingga, suku yang lain di Tanjungpinang bisa juga menggelar acara

yang sama. Raja Ariza mengatakan, dirinya sangat senang malam itu. Sebagai pimpinan kota ini, ia bangga dengan sambutan warga Batak kepadanya. Pengunjung yang datang membeludak dan menyambutnya penuh kekeluargaan. ”Malam ini kita seolaholah berada di Medan, bukan di Pamedan. Dan istilah pendatang tidak ada lagi. Karena kita di sini sudah sama-sama warga Tanjungpinang. Kita samasama menjaga kota ini, membangun kota,” jelasnya. Bulan Juni nanti, kata dia, akan ada pemilihan wali kota. Perbedaan pilihan hal biasa. ”Namun kita tetap bersatu. Bersama-sama menjaga kenyamanan kota, bersama membangun kota ini,” ajaknya.*** Raja Ariza juga mengatakan, antara Batak dan Melayu banyak persamaan. Nada lagu Batak ada yang sama dengan Melayu. Kemudian, alat musiknya juga demikian. Ada alat musik Melayu yang dipakai saat penabalan raja-raja dulu. ”Kalau di kita Batak, alat musik seperti ini (Gondang Sabangunan) dipakai untuk acara besar dan menyambut para ketua puak dan ketua marga,” jelasnya. Ia mengatakan, persamaan lain Batak dengan Melayu adalah sama-sama ada pantun. Batak juga ada pantunnya dan biasa dipakai dalam acara adat. Sama seperti Melayu yang merupakan suku budaya yang penuh pantun. Petrus menambahkan, dirinya bersama Hot Asi Silitonga, Ahmad Dani Pasaribu dan Borman Sirait merupakan anggota DPRD Kota Tanjungpinang yang menggagas acara itu. ”Terimakasih kepada pak wali kota dan jajaran. Terimakasih kepada seluruh sahabat-sahabat saya di DPRD Kota Tanjungpinang karena telah mendukung gagasan kami hingga akhirnya kegiatan ini disahkan dan hari ini kami bisa berkumpul bersama,” jelasnya. Hot Asi Silitonga menambahkan, suku Batak sudah menyatu dengan warga lainnya di Tanjungpinang sejak puluhan tahun silam. Bahkan, dulunya banyak orang Batak yang jadi bidan dan guru di Tanjungpinang.***

Lokasi...............................dari halaman 1 ”Hutan yang ada jangan sampai ditebang, membangun jangan sampai merusak lingkungan,” imbau Nurdin. Beberapa lokasi ditinjau Nurdin siang itu, astaka yang sedang dalam proses pengerjaan diberi saran

Nurdin agar tangga dicat warna biru karena lantai sudah berwarna merah. Lalu meninjau ruang sidang hakim dan panggung VIP. Sebelum meninggalkan lokasi Nurdin juga berinteraksi dengan anak-anak yang

Mau pasang iklan?

IKLAN BARIS RUMAH INGIN MILIKI RUMAH SUBSIDI? DI KM 13 ARAH KIJANG. HUBUNGI : 0858 3477 3078 DI JUAL CEPAT RUMAH TYPE 105 LT. 96 M2, 2 KT, 2 KM, LISTRIK 1300 WATT, AIR PDAM. ALAMAT : HANGTUAH PERMAI KM. 11, BLOK H, GANG KASTURI 3 NO. 18 HUBUNGI : 0813 7220 7170 HARGA NEGO ANDA BUTUH RUMAH SUBSIDI? TYPE 36/ 98 (READY) DATANG LANGSUNG KE KANTOR PT. CAHAYA KRISTAL PROPERTI ALAMAT : JL. D.I. PANJAITAN KM 9. ATAU HUBUNGI : HP 0812 6891 0101

Hubungi : 0852 6404 0033 LAUNDRY

KEHILANGAN

CUCIAN MENUMPUK, LAUNDRY BOSS SOLUSINYA, NGELAUNDRY TANPA HARUS KEMANA-MANA, DRIVER JEMPUT PAKAIAN LANGSUNG DITIMBANG DIRUMAH PELANGGAN, SELESAI DILAUNDRY AKAN DIANTAR KEMBALI, FREE ONGKIR, HUBUNGI TLP/WA : 0822-8396-1617 (SITI), 0852-7199-9702 (FADILLAH) PINJAMAN PINJAMAN TANPA BI CHECKING CAIR SUPER CEPAT JAMINAN BPKB SEPEDA MOTOR, MOBIL, TRUK HUBUNGI RUSDI, HP 0821 5855 6420

MAKANAN -----------------SELERA KITA----------------“MENERIMA PESANAN PECAL LELE“ PENGANTARAN DARI JAM 15.00 (SORE) S/D JAM 03.00 (MALAM). ALAMAT : JL. HANDJOYO PUTRO PERTOKAN GESYA

sedang melakukan gladi pembukaan acara, Nurdin menyemangati mereka dengan ikut mencoba permainan yang mereka sajikan nanti. ”Jaga kesehatan dan tetap konsentrasi latihan,” tutup Nurdin. (mas/ais)

TOKO BUKU ERDEKA BOOK STORE. MENJUAL BUKU SEJARAH & SASTRA MELAYU. WWW.ERDEKABOOKSTORE.COM

FOODY CV ORINEFA MENERIMA PESANAN KUE SNACK BOX, KUE KERING DAN NASI KOTAK, PEMESANAN WA/HP 08117016111, WA 08117709699, FB RIMAMELATI -AZZAHRAH, INSTAGRAM FOODY_ TANJUNGPINANG, EMAIL R I M A M E L AT I W R @ G M A I L . C O M

MENJUAL OBAT GAMAT. MENGATASI BERBAGAI PENYAKIT. BERMINAT BISA ANTAR KETEMPAT. HUB. : 0813 7209 4056

MENERIMA PESANAN BROWNIS KUKUS. SIAP ANTAR KE ALAMAT ANDA. #UK. 22 X 22 = RP.90.000# UK. 22 X 10 = RP. 45.000#. HUBUNGI : AMI. 0823 9297 9062

MENERIMA BELAJAR SILAT UNTUK PENGAJARAN DI HARI JUMAT MLM PUKUL 7.30 & MINGGU JAM 7.00 WIB PAGI. BERMINAT HUB. : HP. 0822 8816 6100

HERBAL

OLAHRAGA & BELADIRI

KEHILANGAN STNK, “NO POLISI BP 4738 RT“, NO BPKB F4512326, “NO RANGKA MH328D0029K572559, “NO MESIN 28D571175“, A.N PEMILIK : FATMAWATI TRAVEL BUANA SAWITTO PAKKAREZO TOUR & TRAVEL MELAYANI RENTAL MOBIL , JASA ANTAR JEMPUT CITY TOUR TANJUNGPINANG - BINTAN, SUPIR BERPENGALAMAN , HP. 0852 6498 9945 (DAENG MAPPATONRU) -------------------SERBA-SERBI MASSAGENA ININNAWA KONSULTAN , MELAYANI JASA DESIGN BANGUNAN, JASA IT, JASA KONSULTING DOKUMEN LINGKUNGAN (UKL-UPL), JASA LAYANAN PERIZINAN. ----------------------------------HUB. 0853 5331 7949 (NURSYAMSI) TOPI DAN TOTEBAG BY DANNISA“, TERSEDIA DI...KEDAI OLEH2 SRI PINANG JL GANET BANDARA TPI, SOUVENIR SHOP BINTAN PARADISE JL PANCUR TPI. INFO ORDER CUSTOM DESAIN SILAHKAN KONTAK : 0853 3410 6699 MENERIMA ORDERAN HANDBOUQUET FLANEL DAN JASA UKIR HENNA, UNTUK KATALOG BISA CEK DI INSTAGRAM @SUHABOUQUET DAN @SUHAHENNA, PEMESANAN MELALUI WHATSAPP 0813 6530 1061 -----------------------------

D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia

Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com

Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)

REDAKTUR: MARTUNAS

LAYOUT:DOBBY FACHRIZAL


PSTS TANJUNGPINANG POS

H. Teddy Jun Askara, SE, MM

SENIN, 7 MEI 2018

PS Bintan Terancam Kena Sanksi YUSFREYENDI, Tanjungpinang F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

WAKIL Ketua DPRD Kepri Husnizar Hood menyerahkan trofi kepada tim AK FC. Manajer Jurnalis FC Jailani menerima trofi dari Kadispora Tanjungpinang Djasman (f-insert).

AK FC Juara, Jurnalis Capai Target TANJUNGPINANG - AK FC Tanjungpinang menjuarai open turnamen LPSB Karya Muda Cup II Tanjungpinang, Minggu (6/5) kemarin. AK FC memboyong piala bergilir setelah mengalahkan tim junior Jurnalis FC, dengan skor 41. Tanpa empat orang pemain pilar akibat cedera, tim Jurnalis FC kewalahan menghadapi serangan AK FC di babak pertama. Tak ayal, AK FC berhasil mencetak 3 gol hingga peluit istirahat ditiup wasit Sudirman. Di babak kedua, tim Jurnalis melakukan pergantian pemain di lini depan. Beberapa peluang di depan gawang tercipta, namun Joko dan kawan-kawan

belum mampu mengubah skor. Justru sebaliknya, Heri striker ASK FC menambah skor, setelah bebas dari perangkap offiside, usai menerima umpan tendangan bebas. Jaring gawang Jurnalis FC yang dikawal Udin kembali bergetar. Tertinggal 4-0, Jurnalis FC tak putus asa untuk membangun serangan. Gol balasan pun tercipta dari kaki Eko, yang baru menggantikan Ogi di babak kedua. Hingga pertandingan usai, skor 4-1 tak berubah, untuk kemenangan AK FC. Dari hasil ini, tim junior Jurnalis FC meraih gelar juara kedua open turnamen LPSB Karya Muda Cup II Tanjungpinang. Sehari sebelumnya, tim Shark FC memenangkan

laga dalam perebutan juara ketiga, saat berhadapan dengan PAJ Kelong FC. Di dalam laga ini, Shark FC menang 2-1, atas PAJ. ”Dalam pertandingan biasa kalah menang itu. Meski kami tak juara, tapi tim junior Jurnalis FC sudah capai target. Ini uji coba menjelang Jurnalis Cup 2018. Target kami cuma masuk 4 besar. Alhamdulillah, mencapai final,” kata Jailani, manajer Jurnalis FC. Ketua LPSB Karya Muda Tanjungpinang Bambang mengucapkan terima kasih, kepada semua pihak dan panitia penyelenggara, atas kesuksesan open turnamen sepak bola tersebut. Bambang menyebutkan, total hadiah yang disediakan panitia sebesar Rp 38,5

juta. Hadiah itu untuk tiga tim pemenang, tim fair play (PAJ FC), pemain terbaik dan top skor. ”Open turnamen ini diikuti 32 tim, berasal dari Pulau Bintan. Namun, pemain yang bertanding ada yang direkrut dari luar daerah Kepri. Kami berharap, Pemprov Kepri maupun Pemko Tanjungpinang untuk menganggarkan dana turnamen ini, di tahun mendatang,” harapnya. Wakil Ketua II DPRD Kepri Husnizar hood menyampaikan, selamat kepada panitia dan pihak-pihak yang berpartisipasi. Selamat kepada tim yang juara. ”Kami menyambut baik atas turnamen yang mampu memotivasi kemajuan sepak bola Kepri ini,” kata Husnizar Hood. (fre)

TIM sepak bola Liga 3 PS Bintan terancam mendapat sanksi berat dari PSSI pusat. Karena, sampai saat ini PS Bintan belum memastikan diri untuk bertanding di Piala Indonesia 2018. Sementara, PSSI pusat sudah melakukan pengundian (drawing) untuk kompetisi Piala Indonesia, musim 2018 ini, Kamis sore lalu. 128 peserta dari tim Liga 1, 2 dan 3 dibagi menjadi 16 zona, dengan sistem

RAJA ALI AKBAR

gugur pada pertandingan babak awal. Dari 16 zona tersebut, dua tim dari Kepri yaitu 757 Kepri Jaya FC dan PS Bintan berada di zona 2. Tim 757 Kepri Jaya FC akan berhadapan dengan PSPS Pekanbaru (Riau). Sedangkan PS Bintan bakal menjamu tim Nabil FC (Riau). Dari dua tim asal Kepri ini, baru manajemen laskar Melayu 757 Kepri Jaya FC yang memastikan diri, untuk ikut serta di kompetisi Piala Indonesia ini. Bahkan, pelatih Ibnu Grahan sudah melakukan laga uji coba anak asuhannya, dengan beberapa klub kuat di Jawa Timur, pekan lalu. Sementara, Bupati Bintan H Apri Sujadi selaku pembina PS Bintan sebelumnya menyatakan, pihaknya tidak ikut di Piala Indonesia. Dengan demikian, PS Bintan terancam diberikan sanksi, tidak bisa mengikuti kompetisi di Liga 3 Indonesia, zona Provinsi Kepri. Pasalnya, Sekjen PSSI Ratu Tisha

Destria saat dihubungi Tanjungpinang Pos menegaskan, seluruh tim (128 klub) wajib mengikuti kompetisi Piala Indonesia, musim 2018 ini. Tim yang tidak mengikuti kompetisi Piala Indonesia diberikan sanksi tegas. ”Sanksinya, tidak boleh ikut di kompetisi PSSI lainnya. Yaitu Liga 1, 2 dan 3. Wajib ikut di Piala Indonesia ini,” tegas Ratu Tisha Destria, kepada koran ini, Jumat (4/5) lalu. Menghadapi Piala Indonesia ini, manajer PS Bintan Raja Ali Akbar sedikit galau. Karena menurut Raja Ali Akbar, pembina PS Bintan belum memberikan keputusan terkini, untuk mengikuti Piala Indonesia itu. ”Pak Bup selaku pembina PS Bintan, sebelumnya sudah nyatakan tak ikut. Kalau tak ikut, tentu kami juga tak bisa ikut di Liga 3 Indonesia di wilayah Provinsi Kepri. Itu sanksi dari PSSI,” ujar Raja Ali Akbar, kemarin. ”Saya akan coba bicarakan lagi dengan Pak H Apri Sujadi, selaku pembina PS Bintan,” sambungnya. ***

Setan Merah Dikalahkan Tiga Tim Promosi

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

TIM putri bertanding di ajang turnamen voli antarpelajar, yang diselenggarakan SMK Muhammadiyah Tanjunguban, Jumat lalu.

SMP 16 Juara Turnamen Voli SMK Muhammadiyah TANJUNGUBAN - SMK Muhammadiyah menggelar turnamen bola voli antarpelajar tingkat SMP/ MTs, 30 April hingga Jumat (4/5) lalu. Di ajang turnamen ini, SMPN 16 Bintan berhasil menjadi juara pertama. Turnamen tersebut diikuti sebanyak 10 tim dari sekolah yang berada

REDAKTUR:YUSFREYENDI

di Kecamatan Bintan Utara, Teluk Sebong dan Seri Kuala Lobam. Sarjuno, Kepala SMK Muhammadiyah Tanjunguban mengatakan, tujuan turnamen ini digelar untuk meningkatkan prestasi, dan minat bakat siswa di bidang olahraga, khususnya voli. Selain itu, meningkatkan silaturahmi

antarpelajar, khususnya bagi atlet olahraga voli. ”Semoga ini memberikan semangat yang baik untuk prestasi, dan sportivitas di bidang olahraga siswa,” katanya. Pada turnamen tersebut, untuk juara pertama kategori putra dan putri diraih oleh SMP 16 Bintan. (aan)

BRITANIA - Manchester United si ’Setan Merah’ kembali membikin catatan buruk, usai kalah dari Brighton & Hove Albion. Kali pertama di era Premier League Inggris, MU kalah dari seluruh tim promosi. Manchester United kalah 0-1 saat bertandang ke markas Brighton, Sabtu (5/ 5) dini hari, di lanjutan Premier League. Gol tunggal kemenangan tuan rumah dicetak oleh Pascal Gross di menit ke-57. Bagi Brighton sebagai tim promosi, kemenangan ini berarti penting karena memastikan mereka bertahan di Premier League. Raihan 40 poin mereka hanya akan bisa dikejar salah satu antara Swansea City (posisi 17) atau Southampton (18). Sementara untuk MU, kekalahan ini tak berpengaruh untuk posisi mereka. ’Setan Merah’ tetap berada di posisi dua dengan nilai 77. Meski demikian, kekalahan ini tetap jadi tamparan keras untuk MU. Ini merupakan ketiga kalinya skuat besutan Jose Mourinho itu menelan kekalahan dari tim promosi di musim ini, masingmasing dari Huddersfield

F NET/TANJUNGPINANG POS

PELATIH Manchester United Jose Mourinho kecewa, usai pasukannya dikalahkan tim promosi, Brighton.

Town, Newcastle United, dan Brighton. ”Ini tak cukup bagus. Para pemain yang meng-

gantikan pemain lainnya tidak tampil di level yang bagus. Dan ketika individuindividu melakukan itu,

sulit bagi tim untuk bermain bagus,” ungkap Jose Mourinho pelatih MU, kepada Sky Sports. (net) LAYOUT: GILANG DHIKAPATI


TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

BANDAR RAYA 04:42

12:04

15:19

18:08

9 0771-7447234

19:18

Minggu, Bus Tak Beroperasi Lima unit Bus Rapid Transit (BRT) bantuan dari Kementerian Perhubungan RI tidak beroperasi setiap hari Minggu (6/5). Lima bus memilih parkir di Terminal Sungai Carang Bintancentre.

ANDRI DS, Tanjungpinang PT BESTARI Indah pengelola BRT tidak mengoperasikan di hari Minggu dengan alasan tidak adanya penumpang. Tidak ada masyarakat yang ingin naik BRT tujuan ke Senggarang dan Dompak di hari Minggu. Di hari biasa, penumpang BRT kebanyakan pekerja kantoran dan mahasiswa. Karena di Senggarang ada Kantor Wali Kota Tanjungpinang dan Kampus Umrah. Begitu juga di Dompak ada Kantor Gubernur Kepri dan Kampus Dompak. Bus BRT belum bisa melayani rute Tanjungpinang-Logoi (Bintan) karena izinnya masih proses. Mestinya, kehadiran bus ini setidaknya menambah modal angkutan dalam kota di Tanjungpinang yang semakin berkurang. Untuk rute dari Terminal Sungai Carang menuju ke Dompak, sopir bus menempuh jarak sekitar 21 kilometer. Tujuan dari Terminal Sungai Carang menuju ke Senggarang hanya 15,5 kilometer. Pemerintah baru membayar ke perusahaan swasta berdasarkan jarak tempuh hingga jumlah trip yang telah dilalui BRT sesuai rute tujuan. ”Kita bayar Rp 3.500 per kilometer ke pihak ketiga yang mengoperasikan bus tersebut. Kalau tidak ada penumpang, kita (pemerintah) rugi karena masih disubsidi,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tanjungpinang, Bambang Hartanto, kemarin. Sambung dia, lima bus BRT baru melayani rute kedua dari terminal Sungai Carang Bintancentre ke Dompak, masingmasing rute dilayani dua bus. Bus mulai berangkat pukul 06.15 WIB dari terminal. Ongkosnya, untuk pelajar hanya Rp 2 ribu dan penumpang umum

F-ISTIMEWA

PENGURUS Paslima mengunjungi panti asuhan, Sabtu (5/5).

PASLIMA Berbagi di Lima Panti Asuhan Tanjungpinang TANJUNGPINANG Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Penggerak Solidaritas Masyarakat (Paslima), resmi terbentuk Sabtu (5/5).

Usai membentuk Ormas, pengurus dan anggota PASLIMA langsung mengadakan kegiatan amal

Bersambung ke Hal 15

Bersambung ke Hal 15

Rutan Kelebihan Kapasitas TANJUNGPINANG - Rumah Tahan Negara (Rutan) Kelas I Tanjungpinang sudah penuh lantaran pengungkapan kasus-kasus kriminal di Tanjungpinang terlalu besar. Diketahui, ada warga 400 warga binaan saat ini yang tersandung hukum. Baik kasus korupsi, kriminal maupun narkoba. Kapasitas Rutan hanya bisa menampung 350 warga binaan. Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Kelas I Tanjungpinang, Fajar Teguh Wibowo mengatakan, over kapasitas Rutan Tanjungpinang, karena pihak kepolisian dan kejaksaan berhasil mengungkap hasil kejahatan. ”Daya tampung cuma 350 orang tapi sekarang sudah ada 400 orang yang kita bina. Sudah over kapasitas,” katanya Sabtu (5/5). Fajar menyebutkan, dari 400 warga binaan ini, berstatus narapidana

Bersambung ke Hal 15

REDAKTUR: ABAS

F-ISTIMEWA

WALDAN Dzaky Attallah dari TK As Shalihah di Jalan Batu Kucing Tanjungpinang menjadi perhatian masyarakat karena berkreasi mengunakan baju koran Tanjungpinang Pos di acara karnaval.

Karnaval PAUD dan TK Tanjungpinang

Barang Bekas Dikreasikan TANJUNGPINANG - Ribuan anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK) se-Tanjungpinang mengikuti Karnaval Tutup Tahun 2017/2018 di Lapangan Pamedan, Sabtu (5/5). Acara ini digelar Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia (GOPTKI) Kota Tanjungpinang. Acara dibuka Penjabat Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza. Saat itu, Raja Ariza didampingi

Sekdako Riono, Kepala Dinas Pendidikan Dadang AG, Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang Ahmad Dani. Pembukaan ditandai dengan pelepasan balon oleh Ketua GOPTKI Tanjungpinang, Ersa Famella Riono. Acara digelar dengan pawai dan diikuti masing-masing PAUD dan TK se-Tanjungpinang. Deretan siswa memanjang dari Jalan Basuki Rahmat memasuki Lapangan Pamedan.

Bersambung ke Hal 15

LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL


TANJUNGPINANG POS

10

Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

Stok Ikan Melimpah di Pasar Pelantar RAYMON, TANJUNGPINANG STOK ikan segar cukup melimpah di Pasar Baru Pelantar, untuk saat ini. Jelang Ramadan, stok ikan di pasar Tanjungpinang diperkirakan aman, dan tidak mengalami kenaikan harga. Khairul pedagang ikan menyebutkan, untuk stok jelang puasa Ramadan masih aman, harga juga sekarang stabil. ”Masih banyak ikan, aman la sampai puasa

nanti. Setiap harinya, ada saja ikan baru yang datang,” katanya Minggu (6/5) kemarin. Khairul mengatakan, ikan segar pelbagai jenis yang dijual itu, didatangkan dari Kijang. Satu kali datang, ikan di pasar bisa mencapai 10 box, berkisaran 1 ton. ”Kebanyak jenis ikan tongkol, jenis lainnya juga banyak,” sebutnya. Harga ikan sudah stabil, seperti jenis tongkol yang sempat diharga Rp 27 ribu, kini

dijual seharga Rp 15 hingga Rp 20 ribu per kilogram. Sedangkan harga ikan selar per kilogramnya Rp 35 ribu sampai Rp 43 ribu. Sebelumnya, sempat mencapai Rp 60 per kilogram. Ikan jenis selikur dari harga Rp 35 ribu turun menjadi Rp 25 ribu per kilogram. ”Ikan lebam tergantung dari ukuran, mulai seharga Rp 30 ribu sampai Rp 60 ribu per kilogram,” sebut Khairul. *** F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

SEJUMLAH pengunjung mengamati mobil mewah klasik, yang dipromosikan di mall Tanjungpinang City Centre, Minggu kemarin. Pameran mobil klasik ini, dilakukan oleh komunitas Cicakcobenk, Sabtu (5/5) malam lalu.

Cicakcobenk Pamerkan Mobil Mewah Klasik F RAYMON/TANJUNGPINANG POS

PEMBELI memilih dan membeli ikan di pasar ikan Pelantar, Tanjungpinang, kemarin.

Kelurahan Batu IX Budayakan Aksi Goro TANJUNGPINANG Kebersihan sebagian dari iman. Ini yang sudah diterapkan oleh Kelurahan Batu IX terhadap warganya melalui perangkat RT/RW. Setiap libur, perangkat RT/RW mengajak warga untuk melakukan gotong royong (goro) bersama diwilayahnya masingmasing. ”Seminggu sekali warga kita goro di tempatnya masing-masing. Ya, minimal mereka bersihkan di lingkungan rumahnya,” kata Lurah Batu IX, Fery Andana kepada Tanjungpinang Pos, Minggu (6/5). Setiap goro, Ketua RT maupun RW akan menyampaikan ke pihak kelurahan melalui grup WhatsApp (WA) Forum RT/RW Kelurahan Batu IX, disertai dengan foto

REDAKTUR: YUSFREYENDI

TANJUNGPINANG Komunitas pecinta otomotif Cicakcobenk memamerkan mobil mewah klasik, di mall Tanjungpinang City Centre, Sabtu (5/ 5) sampai dengan Minggu (6/5) kemarin. Pameran mobil zaman dulu yang biasa disebut 'jadul' ini menarik perhatian sejumlah pengunjung. Tomi (32) seorang

MEI

F-ISTIMEWA/TANJUNGPINANG POS

WARGA Kelurahan Batu IX melakukan aksi goro di lingkungan masing-masing.

kegiatan. ”Kalau goro bersama, kita adakan bersama Forum RT/RW. Ninimal sekali dalam sebulan,” ucap Fery. Menjelang puasa Ramadan, Fery menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kelurahan Batu IX, untuk menjaga kebersihan, guna

kenyamanan bersama. Tentunya, dengan lingkungan yang bersih, dapat menambah kenyamanan di lingkungan tempat tinggal. ”Sehingga dalam beribadah nanti, dan melakukan apa pun bentuk aktivitas, akan menjadi lebih baik,” sebut dia. (dri)

pengunjung mengatakan, pameran mobil klasik di TCC itu cukup menarik perhatian pengunjung mall. Terutama bagi pecinta otomotif jadul. Tidak hanya mobil mewah klasik. Penyelenggara juga memamerkan sepeda motor jadul. ”Ini ide kreatif dan menarik minat pengunjung. Bagi anak-anak, juga bisa

menjadi ajang pendidikan. Karena bisa mengetahui tahun berapa produksi mobil dan sepeda motor jadul itu,” kata Tomi singkat. Andi Anhar Chalid yang hadir dalam kegiatan tersebut menyambut baik atas ide kreatif komunitas Cicakcobenk ini. Selain menampilkan keunikan mobil klasik, juga memberi-

kan kepuasan bagi pengunjung. Terutama dari kalangan pecinta otomotif. ”Kalau saya lihat, beberapa turis asal Singapura yang belanja ke TCC Tanjungpinang ini, juga tertarik dengan promosi mobil mewah klasik ini. Termasuk sepeda motor jadul yang dipamerkan ini,” kata Andi Anhar Chalid. (fre)

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG, TANJUNGPINANG DAN BATAM

No.

NAMA KAPAL

1 2

KM. SABUK N-62 KM. BUKIT RAYA

RENCANA TIBA HARI TANGGAL

DARI SENAYANG BLINYU

SABTU

28-Apr-18

JAM 05.00

DARI TG.PINANG KIJANG

RENCANA BERANGKAT HARI TANGGAL SABTU

28-Apr-18

JAM 10.00

3

KM. SABUK N-39

K. MARAS

SABTU

28-Apr-18

11.00

KIJANG

RABU

02-Mei-18

13.00

4

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

SENIN

30-Apr-18

19.00

KIJANG

SENIN

30-Apr-18

22.00

5

KM. UMSINI

TG. PRIOK

JUMAT

04-Mei-18

04.00

KIJANG

JUMAT

04-Mei-18

14.00

6

KM. SABUK N 30

TAMBELAN

JUMAT

04-Mei-18

08.00

TG.PINANG

SELASA

08-Mei-18

13.00

7 8

KM. BUKIT RAYA KM. BUKIT RAYA

LETUNG BLINYU

SELASA SABTU

08-Mei-18 12-Mei-18

05.00 04.00

KIJANG KIJANG

SELASA SABTU

08-Mei-18 12-Mei-18

08.00 08.00 13.00

9

KM. SABUK N-39

K. MARAS

SABTU

12-Mei-18

11.00

KIJANG

RABU

16-Mei-18

10

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

KAMIS

17-Mei-18

05.00

KIJANG

KAMIS

17-Mei-18

09.00

11

KM. UMSINI

TG. PRIOK

JUMAT

18-Mei-18

04.00

KIJANG

JUMAT

18-Mei-18

14.00

12

KM. SABUK N 30

TAMBELAN

JUMAT

18-Mei-18

08.00

TG.PINANG

SELASA

22-Mei-18

13.00

13 14

KM. BUKIT RAYA KM. BUKIT RAYA

LETUNG BLINYU

SELASA SABTU

22-Mei-18 26-Mei-18

05.00 04.00

KIJANG KIJANG

SELASA SABTU

22-Mei-18 26-Mei-18

08.00 11.00

15

KM. SABUK N-39

K. MARAS

SABTU

26-Mei-18

11.00

KIJANG

RABU

30-Mei-18

13.00

16

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

RABU

30-Mei-18

05.00

KIJANG

RABU

30-Mei-18

10.00

1 2 3 4 5

KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD

TG.PRIOK TG.PRIOK TG.PRIOK TG.PRIOK TG.PRIOK

MINGGU RABU MINGGU RABU MINGGU

29-Apr-18 02-Mei-18 06-Mei-18 09-Mei-18 13-Mei-18

06.00 10.00 06.00 10.00 06.00

BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM

MINGGU RABU MINGGU RABU MINGGU

29-Apr-18 02-Mei-18 06-Mei-18 09-Mei-18 13-Mei-18

11.00 13.00 11.00 13.00 11.00

1. PERUBAHAN JADWAL TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 4. PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 5. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

2018

TUJUAN DOCK LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - K.MARAS TG.PRIOK (DOCKING TAHUNAN) TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LEWOLEBA KUPANG - ENDE (PP) KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SELAT LAMPA - SEDANAU P.LAUT - RANAI - SUBI - SERASAN - SINTETE - TAMBELAN BLINYU - TG.PRIOK (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - K.MARAS LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK (PP) TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LEWOLEBA KUPANG - ENDE (PP) KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SELAT LAMPA - SEDANAU P.LAUT - RANAI - SUBI - SERASAN - SINTETE - TAMBELAN BLINYU - TG.PRIOK (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - K.MARAS LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK SURABAYA - BLINYU TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN

TANJUNGPINANG, APRIL 2018 TTD PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG

LAYOUT: GILANG DHIKAPATI


TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

KEPRI SOCIETY

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs. Raja Ariza, Msi memakaikan topi ke salah satu atlet putri, tanda pelepasan Tanjungpinang yang akan bertanding di tingkat provinsi Kepri.

11

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza, Msi, Kadispora Tanjungpinang, Djasman bersama anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Rika Ardian dan pejabat lainnya foto bersama dengan para atlet yang akan bertanding.

Raja Ariza Lepas Kontingan O2SN Tanjungpinang

P

ENJABAT Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza Msi menutup Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Tanjungpinang sekaligus melepas kontingen yang akan bertanding di tingkat Provinsi Kepri di Aula SMPN 4 Tanjungpinang, Sabtu (5/5). Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Tanjungpinang, Djasman telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK)

penetapan 18 atlet yang merupakan siswa-siswi terbaik jenjang SD dan SMP di Tanjungpinang untuk bertanding ke tingkat provinsi. Djasman menuturkan, para atlet yang dikirimkan berkualitas, karena terpilih dari 1.385 peserta yang ikut bertanding di tingkat kota. Seleksi melibatkan anggota Forum Guru Olahraga (FGO) Tanjungpinang. Rencananya O2SN tingkat Provinsi Kepri akan berlangsung, 7-10 Mei. Dengan tiga

Cabang olahraga (Cabor) yang di pertandingkan, yaitu pencak silat, karate dan renang. Pada saat acara penutupan sekaligus pelepasan kontingen tersebut juga dihadiri 327 pemenang dari delapan Cabang olaharaga yang dipertandingkan. Bahkan masing-masing pemenang yang terdiri dari juara pertama, dua dan tiga terlihat bahagia, mereka dikalungkan medali oleh Raja Ariza didampingi Kadispora Tanjungpinang,

Djasman. Penyerahan hadiah juga turut disaksikan Rika Ardian mewakili Komisi I DPRD Tanjungpinang, Kadisdik Tanjungpinang, HZ Dadang AG serta dan para pejabat lainnya di lingkungan Pemko Tanjungpinang. Untuk diketahui, delapan cabor yang dipertandingkan di O2SN tingkat Kota Tanjungpinang yakni, karate, atletik, tenis meja, renang, pencak silat, bola voli, sepak takraw dan bulu tangkis.

O2SN tingkat Kota Tanjungpinang mulai dilaksanakan 17-23 April lalu di berbagai tempat. Raja Ariza berpesan, melalui kegiatan tersebut dapat membangun karakter unggul sesuai dengan tema yang diusung. Para siswa nantinya memiliki kegigihan menjadi pemenang, pribadi bertanggungjawab, siap bekerja tim dan mengikuti garis komando dari para pembina maupun pelatih. Hal senada disampaikan

Djasman saat penutupan, siswasiswi yang terpilih mewakili Tanjungpinang agar bertanding dengan maksimal. Mereka membawa nama pribadi, keluarga, sekolah dan juga daerah. Untuk itu, perlu menjunjung tinggi sportivitas serta memiliki karakter yang tangguh.*** Narasi : Desi Liza Purba Foto : Humpro Pemko Tanjungpinang

Kadispora Tanjungpinang menyampaikan laporan pelaksanaan O2SN Tanjungpinang.

Kepal Seksi (Kasi) bidang Olahraga Dispora Tanjungpinang membacakan nama-nama atlet yang turun di O2SN tingkat Provinsi.

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs.Raja Ariza, Msi memberikan kata sambutan.

Grup siswa dan guru pendamping melambaikan tangan dalam acara pembukaan O2SN tingkat Kota Tanjungpinang.

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza, Msi didampingi Kadispora Tanjungpinang, Djasman bersama Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Rika Ardian dan pejabat lainnya foto bersama usai penyerahan hadiah kepada atlet.

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza, Msi memakaian topi kepada salah satu atlet putra tanda pelepasan kontingen bertanding di tingkat Provinsi Kepri.

Di bawah guyur hujan, Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza, Msi didampingi Kadispora Tanjungpinang, Djasman dan pejabat lainnya menunggu rombongan siswa dalam pembukaan O2SN.

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza, Msi didampingi Kadispora Tanjungpinang dan pejabat lainnya foto bersama siswa usia pembukaan O2SN tingkat Kota Tanjungpinang.

Pelepasan balon ke udara, tanda pembukaan perlombaan O2SN tingkat Kota Tanjungpinang di Lapangan Sulaiman Abdullah.

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza,Msi didampingi Kadispora Tanjungpinang, Djasman bersama dan pejabat lainnya foto bersama dengan siswa yang ikut dalam pembukaan O2SN Tanjungpinang.

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza, Msi foto bersama dengan siswa SMPN 5 Tanjungpinang usai mengisi acara pembukaan O2SN tingkat Kota Tanjungpinang.

Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Drs Raja Ariza, Msi menyerahkan piala kepada juara umum sekolah.

„ REDAKTUR: ABAS

„ LAYOUT: AGUNG PRASATYA


KEPRI SOCIETY

12

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

Festival Budaya Batak Tahun 2018

D

INAS Pariwisata Pemko Tanjungpinang sukses menggelar Festival Budaya Batak tahun 2018 di Lapangan Pamedan, Sabtu (5/5). Acara digelar dua sesi yakni siang sampai sore dilanjutkan malam. Acara siang dibuka Plt Kadis Pariwisata Pemko Tanjungpinang Raja Kholidin dan acara malam dibuka Penjabat Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza. Hadir saat itu 3 anggota DPRD Tanjungpinang yakni Petrus M Sitohang, Hot Asi Silitonga dan Mimi Betty. Hadir juga Wakil Ketua II DPRD Tanjungpinang, Ahmad Dani. Acara siang sampai sore dimulai dengan penyambutan

ketua puak Batak oleh Raja Kholidin didampingi wakil ketua dan anggota DPRD Tanjungpinang. Kemudian ada penampilan tortor lima puak Batak yakni, Toba, Karo, Simalungun, Pakpak Dairi dan Mandailing Angkola. Ada juga pengundian doorprize hingga penampilan artis Batak lokal. Malam harinya acara dilanjutkan dengan penyambutan ketua puak Batak, ketua marga, tokoh masyarakat Batak oleh Raja Ariza, Raja Kholidin dan anggota DPRD. Acara malam harinya makin meriah terlebih dengan penampilan dua artis Batak nasional yakni Erick Sihotang dan Hardoni Sitohang. Kemudi-

Dari kiri, anggota DPRD Tanjungpinang Mimi Betty, Plt Kadispar Kota Tanjungpinang, Raja Kholidin, anggota DPRD Tanjungpinang Hot Asi Silitonga, Pj Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza dan anggota DPRD Tanjungpinang Petrus Sitohang menyambut ketua dan para tokoh puak Batak.

an ada juga fashion show busana Batak. Raja Ariza juga menyerahkan secara simbolis bantuan alat musik tradisional Batak kepada Ketua Sanggar Budaya Batak Saor Nauli Kota Tanjungpinang, Marihot Purba. Ribuan penonton tumpah ruah untuk menyaksikan acara demi acara terlebih saat Eric Sitohang tampil. Artis yang juga sering diundang ke luar negeri itu menyapa warga Batak penuh kerinduan dan canda tawa. Suaranya yang khas dan melengking itu pun membuat warga bertahan hingga pagi.*** Narasi & Foto : Martunas

Pj Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza dan Petrus M Sitohang ikut manortor sambil memberi saweran untuk anak-anak Batak yang sedang manortor.

Penampilan artis Batak nasional Erick Sihotang.

Penampilan tortor Toba.

Plt Kadispar Kota Tanjungpinang Raja Kholidin menyambut ketua puak Batak dan ketua marga.

Penampilan artis Batak nasional Hardoni Sitohang.

Penampilan tari Karo.

Pj Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza foto bersama usai menyerahkan bantuan alat musik Batak.

Para ketua puak Batak, ketua marga dan tokoh masyarakat Batak.

Penampilan tortor Simalungun.

Pengurus RBB saat hendak mangulosi Pj Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza.

Penampilan peserta fashion show busana Batak.

Penampilan tortor Pakpak Dairi.

Dari kiri, Petrus M Sitohang, Hot Asi Silitonga, Ahmad Dani dan Raja Kholidin memukul gondang.

Pengurus Sanggar Budaya Batak Saor Nauli Kota Tanjungpinang memainkan Gondang Sabangunan.

Penampilan tortor Mandailing Angkola.

„ REDAKTUR: MARTUNAS

„ LAYOUT: SYAFRINALDI


TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

ADVERTORIAL

13

Problem yang Dipercayakan Masyarakat ke DPRD

D

PRD Kota Batam, sudah melewati kegiatan reses masa sidang II tahun 2018. Dimana, reses berjalan sebagai salah satu sarana untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam rangka mewujudkan pembangunan Kota Batam yang lebih baik dan aspiratif. Hasil reses disampaikan saat rapat paripurna, yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Batam, Helmi Hemilton. Fraksi-fraksi dalam pengantar laporan reses per fraksi menyampaikan, pentingnya dukungan masyarakat terhadap pembangunan. Sehingga apa yang menjadi harapan

masyarakat patut untuk dijadikan perhatian semua wakil rakyat. Saat paripurna beberapa waktu lalu, hasil reses DPRD Batam disampaikan semua anggota dewan melalui fraksi masing-masing. Dimana, reses anggota DPRD Batam berjalan sesuai surat tugas Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto, SH, MH nomor 01/SPT/DPRD/III/2018. Hasil reses ini nantinya yang akan dijadikan bahan penyusunan pokok-pokok pikiran DPRD dalam penyusunan RKPD sebagaimana diatur pada pasal 81 ayat (2) Perda Kota Batam Nomor 3 tahun 2015 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah. (mbb)

Wakil Ketua III DPRD Kota Batam, Helmy Hemilton,SH,MH memimpin Rapat Paripurna Penyampaian Hasil Reses Masa Sidang II Tahun 2018. Pimpinan DPRD Kota Batam bersama Walikota Batam Menyanyikan Lagu Indonesia Raya Sebelum dimulai Rapat Paripurna Laporan Reses Masa Sidang II Tahun 2018.

FRAKSI NASDEM

Suasana Rapat Paripurna.

FRAKSI HATI NURANI BANGSA

H. Fauzan, Juru Bicara Fraksi Hati Nurani Bangsa. Fraksi Hanura Bangsa menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakat yang diterima saat reses, seperti penanggulangan banjir di Punggur Centre Kelurahan Kabil. Ada juga permintaan penataan lahan parkir. Masyarakat Kecamatan Batam Kota, Komplek ruko Marbella 2 mengeluhkan penataan lahan parkir yang kurang baik, serta mempertanyakan pungutan retribusi parkir tanpa karcis tersebut apakah masuk ke KAS daerah.

FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (FPG)

Drs. Ides Madri,MM, Juru Bicara Fraksi Golkar. Saat reses yang dijalani anggota FPG, ditemukan sejumlah keluhan dan harapan masyarakat. Diantaranya, masyarakat menghendaki penambahan pembangunan ruang kelas baru (RKB). Di daerah-daerah tertentu sekolah masih dirasakan kurang terutama untuk pendidikan dasar, jika dibandingkan dengan lajunya percepatan pertumbuhan penduduk Batam. Selain itu, sistem rayonisasasi dalam penerimaan siswa baru perlu dipertimbang-

FRAKSI PARTAI GERINDRA

Harmidi Umar Husen, Juru Bicara Fraksi Gerindra. Fraksi Gerindra menyampaikan, sebagai hasil reses, fraksi Gerindra menyampaikan aspirasi yang terjaring. Diantaranya permintaan pembangunan maupun perbaikan jalan, pembangunan semenisasi jalan. Selain itu, ada pembangunan batu miring, pembangunan sistem sanitasi dan drainase serta perbaikan gorong-gorong.? Itu diantaranya aspirasi yang disampaikan warga perumahan Anggrek Sari, Perumahan Baloi Permata, Perumahan Kintamani, Batu Aji, Sekupang, Sei Beduk, Bulang dan Galang. Warga meminta pembangunan parit dan drainase yang memadai yang mampu mengantisipasi banjir terutama pada waktu musim hujan. Pemerintah juga diminta

FRAKSI PERSATUAN KEADILAN (F-PK)

Jurado Siburian,SH, Juru Bicara Fraksi Persatuan Keadilan.

„ REDAKTUR: ABAS

Masyarakat kelurahan Perumahan Permata Hijau Kelurahan Bukit Tempayan Kecamatan Batu Aji, meminta pemerintah menutup usaha warnet yang tidak membatasi waktu bagi anak sekolah, karena akan menimbulkaan dampak negatif bagi pelajarr. Pemeritah diharapkan membuat kebijakan ekonomi dengan menciptakan lapangan kerja baru, seperti diminta warga Kelurahan Buliang, Kawasan Bukit Rindang RT 04 RW 23. Selain itu, diminta juga perhatian atas penyerapan tenaga kerja lokal. Seperti diminta warga Batam Kota dan Lubuk Baja. Selain itu, diminta juga dilakukan pelatihan ketrampilan kerja. Seperti keterampilan Tata Boga bagi ibu-ibu Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa. Demikian untuk pelatihan keterampilan bagi ibu-ibu Kavling Pancur Swadaya Tanjung Piayu serta ibu-ibu Kelurahan Tiban Indah. Selanjutnya, secara umum usulan dari maasyarakat yang menyangkut infrastuktur seperti pembangunan Batu miring, pembangunan ruang kelas, pembangunan sekolah, penyediaan posyandu, penerangan jalan umum, perbaikan pelantar dan pelabuhan rakyat, sarana olah raga, balai pertemuan, pengadaan tong sampah, taman bermain menjadi kebutuhan di hampir seluruh wilayah masyarakat di Kota Batam. Warga meminta peningkatan pelayanan BPJS Kesehatan, seagaimana disampaikan warga Perumahan Jasinta RW.06 Kelurahan Kabil. Program Kartu Indonesia Sehat (KIS)

diharapkan merata diterima masyarakat. Sehingga diminta agar pemerintah melakukan pendataan secara baik agar tepat sasaran. Serta melakukan sosialisasi program kartu tersebut bagi masyarakat. Masyarakkat Kecamatan Belakang Padang mengharapkan peningkatan pelayanan Puskesmas, agar dapat ditingkatkan menjadi rawat inap, mengingat kondisi jauh dari Rumah Sakit. Masyarakat juga mengharapkan penaambahan jumlah dokter jaga puskesmas dikarenakan kurangnya peelayanan di puskesmas akibat kekuranggan tenaga medis. Diminta juga agar dibantu sambungan air bersih ATB bagi masyarakat Kelurahan Bukit Tempayan, Perum Permata Hijau Keca matan Batu Aji, Kavling Senjulung dan warga kecamatan Bulang serta Galang. Diminta juga agar dilakukan penambahan pendidikan muatan lokal, yaitu pendidikan seni dan budaya melayu. Sementara untuk guru, diminta ada peningkatan kompetensi dan profesionalisme. Diminta ada juga perhatian dengan pemberian Insentif guru sekolah Minggu. Diminta juga ada program penempatan Guru Agama Kristen di sekolah negeri. Ketua, Bustamin, Sekretaris, Aman, Wakil Ketua Muhammad Musofa, anggota, Uba Ingan Sigalingging, Bobi Alexander Siregar, Fauzan dan Mhd Jeffry Simanjuntak.

kan untuk diterapkan, karena jauhnya jarak sekolah dengan pemukiman siswa telah menimbulkan ekonomi biaya tinggi. Daya tampung SMA dan SMK juga dinilai belum seimbang dengan jumlah siswa tamatan SMP. Demikian daya tampung SMP tidak seimbang dengan jumlah tamatan SD. Selain itu, diminta penambahan guru, serta upaya-upaya peningkatan kompetensi para guru, khususnya percepatan dan kemudahan sertifikasi guru. Diminta perlu diperbanyak jaringan internet gratis (taman-taman internet) untuk publik. Selain itu, walau program BPJS sudah semakin baik, sebaiknya dievaluasi secara berkala. Pengurusan untuk menjadi anggota BPJS diminta agar lebih dipermudah. Perlu peningkatan layanan ketersediaan air bersih, terutama bagi masyrakat yang bermukim di daerah hinterland, seperti di Teluk Bakau, Pulau Terong, Batu Legong, Pulau Cengkui dan pulau Jaloh, serta Tanjung Banun. Fasilitas medis dan obat-obatan di puskesmas dan rumah sakit pemerintah perlu ditingkatkan lagi, karena jauh tertinggal jika dibandingkan dengan rumah sakit swasta. Diminta juga pengadaan alat dan fasilitas olah raga bagi masyarakat perlu digagas secara terus menerus, dan diperlukan pembinaan olah raga. Dinilai perlu program pemberantasan penyakit menular/berbahaya bagi masyarakat secara konsisten. Seperti penyakit demam berdarah (dbd), malaria, dan penyakit menular lainnya . Masyarakat meminta pengadaan

mesin fogging. Perlu peningkatan layanan posyandu, terutama untuk program peningkatan gizi balita dan kesehatan ibuibu hamil. Disebutkan masih tingginya permintaan masyarakat terhadap pembangunan dan revitalisasi sarana publik. Seperti pengaspalan jalan/perbaikan jalan yang rusak (21 permintaan), pembuatan/perbaikan drainase (29 permintaan), semenisasi jalan (56 permintaan), pembangunan batu miring (11 permintaan), pembuatan jembatan dan pelantar (3 permintaan), pemasangan lampu penerangan jalan (9 permintaan), penyediaan sarana transportasi publik yang murah dan lain sebagainya. Diperlukan transparansi dalam pendistribusian beras untuk orang miskin (raskin) kepada masyarakat. Demikian juga untuk pendistribusian gas LPG 3 kg yang sering sulit didapat akhir-akhir ini. Untuk meningkatkan kekuatan ekonomi masyarakat, diperlukan pemberdayaan pedagang dan pelaku usaha melalui pelatihan keterampilan berusaha (kewirausahaan), koperasi dan manajemen ekonomi lainnya, serta kemudahan mendapatkan modal usaha dari lembagalembaga jasa keuangan. Ketua Ruslan M Ali Wasyim Sekretaris, M?uhammad Yunus Muda Wakil Ketua, Hendra Asman Anggota, H Zainal Abidin, Ides Madri, Ruslan dan Djoko Mulyono.

untuk melakukan pembangunan jalan semenisasi, parit dan gorong-gorong pada kawasan pemukiman penduduk. Dalam pelaksanaan kegiatan kerohanian, permintaan pembangunan dan perbaikan rumahrumah ibadah, masjid dan mushola, serta pembangunan taman pengajian alquran (tpa/ tpq). Kemudian sarana fasilitas sosial dan kesehatan masyarakat, berupa pembangunan gedung serbaguna, pembangunan posyandu, pembangunan taman rakyat serta taman internet. Pemerintah diminta membangun sarana fasilitas umum bagi aktivitas pendidikan, kesehatan, balai pertemuan, taman bermain dan sarana olah raga untuk kebutuhan kegiatan warga setempat. Diminta agar dilakukan pembangunan pos-pos keamanan dan peningkatan peran petugas keamanan lingkungan dan peningkatan peran aparat kepolisian. Selian itu ada permintaan pengadaan tempat penampungan sampah dan pengelolaan sampah. Dikawasan pesisir hinterland, diminta pembangunan infrastruktur yang bersifat khusus. Seperti pembangunan dam penampungan air bersih, sarana jalan lingkungan, ketersediaan listrik dikawasan pulau-pulau serta ketersediaan transportasi antar pulau. Khususnya transportasi laut yang sangat diperlukan bagi anak-anak sekolah dan warga masyarakat yang sakit yang membutuhkan transportasi untuk mendapatkan pelayanan kesehatan pada rumah sakit di Batam. Diminta kejelasan status lahan kavling pemukiman penduduk yang berdampak terjadinya penggusuran terhadap pemukiman masyarakat.Sebagaimana yang disampaikan oleh warga kelurahan bengkong sadai dan kelurahan Tanjung Buntung serta kelurahan

Sengkuang. Tingginya potensi kecelakaan terutama di wilayah padat arus lalu lintas, diminta disikapi Pemko. Diminta dilakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima serta penertiban terhadap pembangunan ruko yang sudah memakan badan jalan. Pemerintah diminta juga dapat menertibkan para juru parkir di Batam. Diminta, perlu ketersediaan tenaga pengajar yang profesional dan berkompeten untuk setiap bidang studi. Selain itu, dinilai biaya-biaya yang berlaku pada sekolah yang merupakan salah satu faktor penghambat pembangunan pendidikan. Pemko diminta segera melakukan penghapusan biaya-biaya khusunya bagi peserta didik sembilan tahun. Aspirasi masyarakat terhadap pembangunan ekonomi, diminta promosi untuk mendatangkan investor agar kembali mau berinvestasi di Batam. Selain itu, diminta mendirikan sarana BLK dan sertifikasi yang memenuhi standard sehingga mampu mendapatkan peluang kerja disemua lowongan pekerjaan yang tersedia. Masyarakat meminta ketersediaan tenaga medis secara merata diseluruh wilayah Batam, pemerataan pembangunan puskesmas dan posyandu. Mengoptimalkan program pemeliharaan kesehatan umum seperti program vaksinisasi, program fogging penyemprotan jentik dan vaksinasi pemberantasan ancaman wabah penyakit. Ketua, Harmidi Umar Husen. Sekretaris, Mulia Rindo Purba Wakil Ketua, Marlon Brando Siahaan Anggota, Iman Sutiawan, Nyanyang Harris Pratamura dan Werton Panggabean.

FPK menyampaikan pokok permasalahan dan harapan masyarakat yang kami himpun selama reses. Diantaranya masalah pendidikan yang disampaikan masyarakat hampir sama setiap tahunnya. Masalah penerimaan siswa baru pada semua tingkatan baik SD, SMP, SMA dan SM. Masyarakat berharap agar ditambah ruang kelas baru atau membangun sekolah baru di setiap kecamatan. Diminta agar diterapkan sistim zonasi yang telah diatur oleh Kementrian Pendidikan. Pemerintah diminta memberikan subsidi atas tingginya biaya pendidikan di SMA dan SMK. Masyarakat juga meminta pemerataan penempatan guru-guru yang berkwalitas pada setiap sekolah sehingga tidak terjadi kesenjangan antara satu sekolah dengan sekolah lainnya di Kota Batam. Ada juga aspirasi terkait masalah Banjir, yang selalu menghantui masyarakat terutama pada musim hujan penyebabnya adalah karena tidak adanya Drainase atau tidak seimbang antara Drainase dengan debet air yang masuk kesaluran. Tidak selarasnya antara perkembangan pembangunan dengan sarana pembuangan air yang ada saat ini. Masyarakat meminta agar masalah banjir menjadi prioritas utama bagi pemerintah untuk segera direalisasikan.

Masyarakat berharap agar ditambah fasilitas kesehatan masyarakat. Seperti Pembangunan Puskesmas dan Posyandu. Juga peningkatan kwalitas pelayanan rumah sakit yang menjadi rujukan peserta BPJS seperti yang terjadi di RSUD Embung Fatimah. Dimana sering dikeluhkan masyarakat tentang ketersediaan obat dan mobil jenazah. Seiring dengan semakin meningkatnya harga-harga kebutuhan pokok terutama menjelang puasa dan lebaran, masyarakat berharap agar Pemko mengontrol dan mengendalikan harga bahan-bahan pokok. Seperti harga beras, cabe ,sayur sayuran,daging dan ayam yang saat ini melambung tinggi. Masyarakat juga berharap agar pemerintah dapat mempermudah proses penyaluran kredit UKM dan menyediakan Bantuan Dana Bergulir untuk kelompok usaha bersama. Masyarakat berharap kepada pemerintah untuk dapat menciptakan lapangan kerja baru dan mendirikan Balai latihan kerja. Ketua, H Erizal T, Sekretaris Jurado Siburian, Wakil Ketua Eki Kurniawan, anggota dr Idawati Nursanti.

Anggota Fraksi Nasdem melaporkan hasil reses yang menjadi aspirasi masyarakat masukan, saran pendapat, kritik dari elemen masyarakat terkait dengan permasalahan aktual. Dimana masyarakat meminta peningkatan pembangunan infrastruktur sarana prasarana fasilitas di bidang pendidikan, kesehatan, sosial, yang diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, penyerapan ketenagakerjaan dan kebutuhan kenyamanan terkait keamanan dan ketertiban. Mayoritas masyarakat di wilayah hinterland dari Daerah pemilihan kecamatan Bulang, Galang, Nongsa meminta pelatihan-pelatihan keterampilan yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di hinterland. Sedangkan

FRAKSI PARTAI DEMOKRAT (FPD) FPD menerima laporan anggota fraksinya, seperti permintaan penanganan banjir. Selain itu permintaan semenisasi dan pengaspalan, pembuatan dan/atau perbaikan jalan dan saluran/drainase tetap menjadi topik yang paling banyak disampaikan masyarakat dalam reses. Disebutkan jika masyarakat, khawatiran bencana banjir yang terjadi di kota batam merupakan hal yang perlu mendapat perhatian kita semua. Hal ini seperti yang dialami oleh masyarakat di kecamatan Bengkong, Batam Kota, Sagulung, Batuaji, Nongsa, dan Batuampar. Keluhan masyarakat terkait dengan banjir yang disebabkan kurang maksimalnya drainase ini hampir di sampaikan oleh masyarakat yang tinggal di daratan/mainland kota Batam. Masyarakat yang berada di pesisir, khususnya yang berada di daerah pantai juga berharap adanya pembangunan pemecah ombak dari Pemko Batam. Hal ini seperti yang disampaikan masyarakat di Tanjung Bemban kecamatan Nongsa. FPD juga diakui,mendapat aspirasi dari masyarakat terkait dengan semenisasi di daerah pemukiman. Masyarakat yang

FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL (PAN) Berdasarkan hasil serapan atas masukan dana spirasi masyarakat pada pelaksanaan reses yang dilakuan anggota FPAN, ada permintaan peningkatan koordinasi Pemko Batam dan DPRD Batam. ?Intensitas koordinasi dan singkronisasi sangat penting dilakukan agar seluruh kebijakan dan rencana kebijakan pembangunan dapat dilaksanakan tepat sasaran sesuai dengan aspirasi kebutuhan masyarakat. Pemko diharapkan agar dapat terus meningkatkan program-program pelatihan, pembinaan dan bantuan permodalan khususnya di sector UMKM. Pada sisi lain faktor regulasi juga menjad penting karena birokrasi yang terlalu panjang, memberat-

FRAKSI PDI PERJUANGAN (FPDIP)

Saat reses anggota fraksi PDIP, diterima sejumlah aspirasi yang diharap segera ditindaklanjuti pemerintah. Diantaranya, pengangguran bertambah, daya beli masyarakat melemah dan gangguan ketertiban lingkungan mengalami peningkatan. Diminta pengawasan dan monitoring terhadap harga kebutuhan pokok masyarakat dan harga barang lainnya sebagaimana disuarakan masyarakat dari Kelurahan Batu Selicin, dari Kelurahan Sei Binti, dari Kelurahan Tanjung Sengkuang dan Kelurahan Bengkong Sadai. Untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat, aspirasi masyarakat supaya sembako murah tetap dipertahankan sebagaimana diaspirasikan masyarakat dari Baloi Permai, Taman Baloi, Tanjung Riau, Sagulung Kota, Sei Lekop, Batu Besar dan Kabil. Disisi lain masyarakat menegaskan bahwa sembako murah tersebut tidak gratis melainkan membeli secara tunai. Oleh karena itu pendistribusian sembako murah dan pendistribusian Bantuan Pemerintah Non Tunai dilaksanakan berdasarkan Petunjuk

FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS) Fraksi Partai Keadilan Sejahtera menyampaikan hasil rangkuman aspirasi masyarakat. Diantaranya, terbatasnya daya tampung sekolah Negeri dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Dimana dengan kondisi perekonomian kota Batam saat ini, sekolah negeri menjadi salah satu tujuan utama para orang tua untuk menyekolahkan anak-anak mereka. Bahkan sejumlah orang tua yang sebelumnya menyekolahkan anaknya di sekolah swasta saat ini memindahkan anaknya kesekolah negeri, karena faktor ekonomi. Dengan kondisi ini tentunya diharapkan pemerintah Kota Batam dapat memberikan solusi bagi masyarakat kota Batam yang saat ini dalam kondisi yang sangat susah dalam perekonomiannya. Diminta ada peningkatan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah dan Puskesmas saat ini sangat ditunggu oleh masyarakat. Dimana masyarakat mengeluhkan pelayanan yang diberikan RSUD Embung Fatimah yang belum membaik hingga saat ini. Prasarana pendukung seperti alat-alat

pembangunan infrastruktur yang diharapkan masyarakat hinterland dibidang pendidikan yaitu pembangunan PAUD/TK, pembuatan Pagar dan Gapura Sekolah, Batu Miring, pembangunan Gedung Sanggar,Panggung/ Pentas Seni. Sementara di kecamatan Lubuk Baja dan lokasi reses lainnya, diharapkan pembangunan infrastruktur untuk fasilitas sarana dan prasarana sekolah yang memadai karena saat ini kondisinya dianggap sudah tidak layak. Pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana, secara garis besar berupa permintaan pembangunan, pelebaran, perbaikan, semenisasi jalan baik dilokasi lingkungan pemukiman maupun jalan utama. Aspirasi lainnya menyangkut pembangunan batu miring dan pembangunan drainase yang memadai serta pengadaan Lampu Jalan. Hal tersebut disampaikan hampir dari keseluruhan daerah pemilihan di setiap kecamatan di Kota Batam. Diterima juga permintaan pembangunan sarana prasarana untuk Posyandu, sarana olah raga meminta semenisasi atau pengaspalan diminta masyarakat di Sagulung, Nongsa, Sei Beduk dan Bengkong. Pemko diminta tidak hanya melakukan pembangunan infrastruktur di daerah perkotaan saja. Selain itu, diminta pemasangan lampu penerangan pinggir jalan juga menjadi keinginan masyarakat segera direalisasikan pemerintah. Hal itu dimaksud, untuk mengurangi tindak kriminalitas. Selain itu, diminta agar kebutuhan pendidikan untuk anak-anak usia dini dan usia sekolah mulai dari tingkat dasar sampai pada tingkat atas, dipenuhi. Selain pembangunan sekolah dan penambahan RKB, diminta agar dijalan depan sekolah dibuat zebra croos. Diminta juga agar diperhatikan penyelenggaran pendidikan diwilayah hinterland. Dinilai, selama ini kurang maksimal tenaga guru yang disebabkan fasilitas mereka kurang memadai seperti tempat tinggal. Program dan penanggulangan dengan penyuluhan-penyuluhan, fogging secara rutin sangat dibutuhkan masyarakat untuk menekan dan mengurangi kasus-kasus penyakit demam berdarah dan malaria maupun penyakit menular lainnya. Selain itu masyarakat seperti di kecamatan sungai beduk juga mengeluhkan kondisi beberapa posyandu, yang meminta pengadaan air bersih dan listrik. Anggota fraksi juga mendapat keluhan beberapa masyarakat yang bekerja sebagai honorer di RSUD Embung Fatimah yang masih belum mendapatkan jaminan kesehatan, seperti BPJS Kesehatan maupun BPJS kan dapat menimbulkan dampak kerugian dari segi epektifitas waktu dan pembiayaan. Batam sebagai kota Parawisata diharapkan benar-benar dapat memberikan angin segar untuk bisa mengangkat perekonomian masyarakatsecara signifikan. Untuk itu dibutuhkan konsistensi dan keberanian oleh pemerintah kota Batam untuk menjalankan Perda Parawisata yang sudah ada, dan jika dianggap masih kurang repsentatif agar segera dapat dilakukan perubahan dan perbaikan. Peningkatan dan perbaikan jalan lingkungan masih menjadi sorotan dan keluhan masyarakat, termasuk didalamnya menyangkut masalah penanganan banjir yang selalu menghantui masyarakat. Hal lain yang menjadi sorotan utamaa adalah menyangkut masalah pembangunan sarana dan prasarana sekolah. Sudah menjadi persoalan klasik pada setiap tahun ajaran baru timbul riak, atau bahkan kalau boleh dikatakan kegaduhaan a kibat persoalan ini. Penentuan lokasi pembangunan gedung sekolah juga seringkali tanpa pertimbangan yang matang sehingga mengganggu proses pembangunan yang dilaksanakan oleh Teknis Menteri Keuangan, yang selama ini terkesan dipolitisasi oknum-oknum tertentu. Diminta agar izin operational warnet yang melanggar ketentuan dan melaksanakan sosialisasi dampak penggunaan narkoba,khususnya bagi pelajar dicabut. Hal ini diaspirasikan dari Sagulung Kota, Perumahan Jasinta Kelurahan Kabil, Sei Jodoh, Bengkong Laut dan Sei Panas untuk menciptakan Generasi muda yang sehat rohani dan jasmani beraklak mulia berdasarkan nilai-nilai agama. Pemuda Kampung Nelayan Kelurahan Tanjung Uma, Pemuda Tanjung Riau, Pemuda Sei Lekop, pemuda Sei pelunggut, Pemuda Tanjung Sengkuang dan Bengkong Abadi mengajukan pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga. Selain itu disinggung emitraan Pemerintah Kota Batam dengan BP-Batam, harus membawa keuntungan menyangkut legalitas lahan masyarakat. Masyarakat RW 08, RW 17 dan RW21 Tanjung Sengkuang, RW.17 Bengkong Wahyu Kelurahan Tanjung Buntung dan beberapa tempat lain mempertanyakan bagaimana legalitas lahan tempat tinggal masyarakat . Masalah infrastruktur seperti semenisasi jalan, pembangunan jalan, pembangunan drainase dan pembangunan PJU masih mendomisai laporan reses. Diminta juga dinas terkait memperhatikan kriteria pembangunan drainase seperti titik elevasi, kemiringan, pengelolaan dan terintegrasi langsung dengan

kesehatan yang hampir semuanya tidak dapat difungsikan atau rusak dan ditambah banyaknya obat yang habis. Selanjutnya dengan semakin bertambahnya dan terus berkembangnya perumahan dan jumlah penduduk di Kota Batam, peningkatan prasarana dan jumlah Posyandu sangat dinantikan oleh masyarakat kota Batam saat ini. Infrastruktur Bantuan perbaikan maupun pembangunan prasarana infrastruktur jalan dan drainase dipemukiman hingga saat ini masih sangat ditunggu oleh masyarakat. Besarnya anggaran yang harus dikeluarkan sehingga tidak dapat ditanggung secara swadaya oleh masyarakat, hal tersebut membuat masyarakat sangat berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah. Di beberapa tempat pemukiman yang ada di Batam ada yang fasilitas jalan masih tanah serta terdapat juga fasilitas jalan yang sudah rusak cukup parah. Hal yang sama juga untuk drainase, dimana ada yang dibangun oleh pengembang saat ini kondisinya sudah rusak namun ada pemukiman yang tidak sama sekali dibangunkan drainase oleh pengembang. Usulan pembangunan telah diajukan berkalikali oleh masyarakat melalui Musrenbang namun belum mendapatkan prioritas pembangunan. Melalui reses Tim Fraksi PKS, masyarakat menitipkan beberapa titik pembangunan lapangan olahraga, agar menjadi prioritas pembangun oleh pemerintah Kota Batam. Dengan kondisi ekonomi Batam yang melambat tidak menyurutkan semangat para

Suardi Tahirek

Juru Bicara Fraksi Nasdem. dan gedung serbaguna. Sedangkan dibidang keamanan dan keselamatan, masyarakat wilayah pesisir sangat berharap adanya perhatian khusus pemerintah terhadap jasa transportasi laut yang aman dan memadai bagi masyarakat lintas pulau. Ketua Suardi Tahirek, Sekretaris Lik Khai, Wakil Ketua Sallon Simatupang dan anggota, Amintas Tambunan.

H. Sumali,SE, Juru Bicara Fraksi Demokrat. Ketenagakerjaan. Masyarakat juga meminta programprogram seperti pembinaan koperasi dan pasar, pelatihan menjahit, pembuatan kue, pelatihan bordil dan lainnya. Diminta juga dukungan seperti pengawasan terhadap warnet, tempat-tempat hiburan, panti pijat yang meyalahgunakan perizinannya, tempattempat prostitusi terselubung, penertiban balap liar, dan razia anak-anak punk maupun preman perlu ditingkatkan. Selain itu, di depan rusun Muka Kuning, diminta jembatan penyeberangan untuk mengurangi tingkat kecelakaan. Sementara untuk masyarakat hinterland, diminta bantuan pompong sebagai alat transportasi di wilayah pulau-pulau. Ketua Fraksi Mesrawati Tampubolon Sekretaris, Sumali Wakil Ketua, Muhamad Yunus Anggota, Helmy Hemilton dan Teuku Hamzah Husen.

Safari Ramadhan,S.Pd.I, Juru Bicara Fraksi PAN. pemerintah kota Batam, seperti yang terjadi pada pembangunan gedungsekolah SMP 56 Tiban Lama yang sampai hari ini masih terkatung-katung tidak kunjung terselesaikan. Ketua, Safari Ramadhan, Sekretaris Edward Brando, Wakil Ketua Firman Ucok Tambusai, anggota Yudi Kurnain, Nono Hadi Siswanto.

Bommen Hutagalung, Juru Bicara Fraksi PDI Perjuangan. sungai, perlu pengawasan berkelanjutan. Terdapat aspirasi masyarakat yang bersifat mendesak dan perlu tindakan antisipasi di RW 03 dan RW 11 Kel.Tanjung Sengkuang. Lokasi ini sudah longsor, pemerintah Kota Batam diminta segera membangun batu miring sebelum ada korban jiwa. Warga Pulau Labu RW 9 Kelurahan Tanjung Uma mengeluhkan kondisi pelantar karena tidak nyaman bagi masyarakat. Alangkah baiknya bila SKPD terkait melakukan rehabilitasi pelantar tersebut. Ketua, Tumbur M Sihaloho, Sekretaris Budi Mardianto, anggota Nuryanto, Udin P Sihaloho, Sugito, Dandis Raja gukuguk, Ganda Tiur Marice Simorangkir dan Bommen Hutagalung.

Rohaizat,ST, Juru Bicara Fraksi PKS. pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk terus melakukan inovasi dan perluasan pasar. Namun, semangat tersebut tentunya juga harus diiringi dengan hadirnya peran pemerintah didalamnya. Untuk itu masyarakat melalu Tim Fraksi PKS menitipkan permohonan bantuan untuk peningkatan kapasitas IKM. Himpitan ekonomi membuat sejumlah ibu-ibu termotivasi untuk memulai berwira usaha. Dengan harapan dapat membantu ekonomi keluarga yang sedang turun akibat suami yang terkena pemutusan hubungan kerja. Dengan keterbatasan pengetahuan pemasaran dan tatacara pengemasan produk serta terbatasnya alat produksi, masyarakat berharap mendapatkan bantuan dari Pemerintah untuk dapat menjadi wirausaha baru di Kota Batam. Ketua, Mukriyadi, Sekretaris, Rohaizat, Walil Ketua Sukaryo dan anggota, Riky Indrakari. „ LAYOUT: AGUNG PRASATYA


KEPRI SOCIETY

14

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

Disperdagin Gelar Bimtek Manajemen Pengelolaan Pasar

S

ERATUS pedagang mengikuti Bimbingan Teknis manajemen pengelolaan pasar, yang berlangsung di Hotel Melin Tanjung pinang, Kamis (3/5), lalu. Bimtek ini dibuka langsung Sekda Kota Tanjungpinang, Riono. Bimtek yang digelar Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Tanjungpinang berjalan lancar dan sukses. Dua narasumber yang mengisi Bimtek Manajemen Pengelolaan Pasar. Ada dari Kementerian Perdagangan RI, Irene Yasmine, dan Asrul Tusna Aminudin dari Small Medium Enterprises Development Centre Yogyakarta. Untuk membantu dan memudahkan pengelolaan pasar, agar lebih cakap, kompeten, profesional, transparan dan berbudaya kerja yang baik dalam melaksanakan tanggungjawabnya. Kemudian, untuk memudahkan para pelaku pasar dalam mengelola dan membangun pasar dan memberdayakan komunikasi pasar. Saat itu, dihadiri Kepala OPD di lingkungan Pemko Tanjungpinang, Asosiasi Pedagang Pasar, Pedagang dan pelaku IKM, BUMD, dan ASN yang terkait dengan perdagangan.*** Narasi : Andri Dwi S. Foto : Disperdagin Kota Tanjungpinang.

Sekretaris Daerah Drs. Riono, M.Si saat membuka acara Bimtek Manajemen Pengelolaan Pasar.

Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Kota Tanjungpinang, Saroni mengajukan pertanyaan kepada narasumber dari Kemendag.

Plt Kadis Perdagin Kota Tanjungpinang, Samsudi menutup Bimtek manajemen pengelolaan pasar.

Kabid Perdagangan, Desy Afriyanti bersama pegawai BUMD dan Ketua Asosiasi pedagang pasar berdialog tentang kondisi pasar.

Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Tanjungpinang, Samsudi memberikan materi perkembangan pasar di era global.

Irene Yasmine, Kasi Pemberdayaan dan aktivasi pasar rakyat Kemendag-RI memberikan materi Bimtek.

Asrul Tusna Aminudin dari Small Medium Enterprises Development Yogyakarta sebagai narasumer memberikan materi.

Berbagi dengan Lima Panti Asuhan

Deklarasi Ormas PASLIMA

P

ENGGERAK Solidaritas Masyarakat (PASLIMA) merupakan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Kota Tanjungpinang. Ormas PASLIMA baru terbentuk dan deklarasi pada 5 Mei 2018, lalu. Anggota Ormas PASLIMA sebanyak 517 orang, yang terdiri dari 50 orang pengurus, dan 467 orang sebagai anggota. Ormas PASLIMA di pimpin Selo sebagai Ketua. Deklarasi Ormas PASLIMA digelar cukup sederhana dengan syukuran. Setelah itu, Ormas PASLIMA langsung berkunjung ke lima panti asuhan di Kota Tanjungpinang. Adapun ke lima panti asuhan yang dikunjungi Ormas PASLIMA, mulai dari mengunjungi panti asuhan Muhammadiyah Putri dan Putra berada di Jalan Kamboja, panti asuhan Hidayatullah di Jalan Matador, panti asuhan Miftahul Ulum, dan terakhir Panti Asuhan Nurul Hikmah Engku Putri. Disetiap panti asuhan, Ormas PASLIMA memberikan sumbangan yang didapatkan dari donatur dan anggotanya yang tersebar di Kota Tanjungpinang.*** KETUA PASLIMA, SELO BERADA DITENGAH-TENGAH ANAK-ANAK YATIM PIATU.

Pengurus PASLIMA berfoto bersama dengan pengurus Panti Asuhan Hidayatullah.

Pengurus PASLIMA makan bersama anak-anak Panti Asuhan Nurul Hikmah.

Pengurus PASLIMA berfoto bersama dengan pengurus dan anak-anak Panti Asuhan Miftahul Ulum.

„ REDAKTUR: ABAS

Narasi : Andri Dwi S. Foto : Dokumen PASLIMA.

Rombongan PASLIMA sedang perjalanan touring ke panti asuhan.

Pengurus PASLIMA sedang berfoto bersama dengan pengurus yayasan Panti Asuhan Muhammadiyah Putri & Putra. „ LAYOUT: SYAFRINALDI


TANJUNGPINANG POS

15

Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

Pakai Narkoba, Dua ASN Ditangkap

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

POLISI mengiring tersangka narkoba di Mapolres, Sabtu (5/5).

TANJUNGPINANG - Kasus penangkapan pengedar dan pemakai narkotika seperti tidak habis-habisnya, sementara arus penyelundupan obat terlarang cenderung meningkat. Satresnarkoba Polres Kota Tanjungpinang, kembali berhasil menangkap delapan orang tersangka diduga sebagai bandar narkotika. Dua diantaranya masih berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (PNS). Kedelapan tersangka berinisial HV (29), JP (38), TAP (30), BS (36), ANS (35), AR (29), KV (23) dan EF (38). Mereka ditangkap ditempat yang berbeda-beda. Kabag Ops Polres Tanjungpinang Kompol Muhammad Chaidir

Minggu........................................dari halaman 9 Rp4 ribu. Untuk rute tujuan dari Terminal Sungai Carang menuju ke Dompak, sopir bus menempuh jarak sekitar 21 kilometer. Dari Terminal Sungai Carang menuju ke Senggarang hanya menempuh jarak 15,5 kilometer. ”Tahun ini kita akan tambahkan pembayaran per kilometernya kepada pihak ketiga. Kalau sekarang per kilometernya Rp3.500. Saya lupa pulak berapa jumlahnya yang diusulkan,” ucap Bambang. Bambang Hartanto mengatakan, lima BRT tidak beroperasi setiap Minggu, karena sopir BRT tidak

pernah mendapat penumpang pada hari libur. Lima bus kembali beroperasi setiap hari kerja SeninSabtu. Kalalu hari Senin, penumpangnya banyak mahasiswa dan pekerja. ”Dari pada kosong tidak ada penumpang lebih baik kita tidak mengoperasi sama sekali bus itu. Supaya pemerintah tidak mengalami kerugian begitu besar. Karena, biayanya masih disubsidi oleh negara,” kata Bambang Hartanto. Sambung Bambang, pemerintah melalui Dishub Kota Tanjungpinang membayar ke pihak PT Bestari Indah pada saat bus beroperasi. PT Bestari Indah

adalah perusahaan pihak ketiga yang mengoperasikan lima bus tersebut. Kenapa dilebihkan pembayaran per kilometer, tegas dia, pihak swasta yang menang lelang pengelolaan lima bus nanti, yang menanggung biaya perawatan untuk lima bus. Begitu juga dengan ganti ban, ganti oli hingga membayar pajak Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) untuk lima bus tersebut. ”Kalau dulu kita (Dishub, red) yang tanggung semuanya,” terang dia. Sampai saat ini, ia belum tahu pihak swasta mana yang bakal mengelola lima bus. ***

Rutan...........................................dari halaman 9 sebanyak 212 orang dan tahanan sebanyak 188 orang. Sedangkan warga binaan yang terjerat kasus korupsi 47 orang dan untuk kasus narkoba 121 orang serta sisanya terjerat kasus lain sebanyak 232 orang. Dari 400 warga binaan ini, untuk laki-laki sebanyak 381 dan untuk wanita sebanyak 19 orang. Fajar menjelaskan, untuk meminimalisir over kapasitas tersebut, pemindahan dilakukan

REDAKTUR: ABAS

terhadap sejumlah tahanan yang sudah divonis pengadilan serta melihat masa tahanannya. Bahkan, dalam waktu dekat, akan memindahkan beberapa warga binaan ke Lapas (Lembaga Pemasyarakatan) Tanjungpinang. ”Meskipun sering melakukan pemindahan ke Lapas, namun tahanan yang masuk ke Rutan dari hari ke hari semakin banyak,” jelasnya. Terkait penambahan kapasitas

ruangan, Fajar menyatakan bahwa pihaknya pernah memiliki rencana, namun karena bangunan Rutan itu merupakan Cagar Budaya Kota Tanjungpinang, maka pembangunan belum ada sampai saat ini. ”Ada rencana, tapi karena bangunan ini termasuk cagar budaya Tanjungpinang, maka kita urungkan dan tanah hiba dari Pemko Tanjungpinang juga tidak ada kabar,” ujarnya. (ray)

mengatakan, para tersangka ditangkap berbeda dengan tiga laporan polisi. Pada Kamis (3/5) lalu, Satresnarkoba mendapat informasi bahwa di Cafe Time di Batu 9 diduga ada orang yang akan melalukan transaksi narkotika. Setelah mendapatkan informasi, anggota Satresnarkoba langsung melakukan penyelidikan. ”Hasilnya tersangka diamankan karena terbukti membawa barang haram sabu-sabu,” kata Kabag Ops Polres Tanjungpinang Kompol M Chaidir didampingi Kasatres Narkoba AKP Efendri Ali dan Kabag Humas Iptu Rohadi Sabtu, saat ekspose hasil tangkapanya, Sabtu (5/5). Sambung dia, dari penyelidikan itu sekitar pukul 22.30 diamankan 5 orang tersangka. yakni TAP yang merupakan ASN berserta HV, JP, TAP, BS dan ANS. Chaidir menyebutkan, dari tangan tersangka TAP, HV dan JP diamankan narkoba jenis sabu

sebanyak 8 paket kecil maupun besar dengan berat total sebanyak 31, 42 gram. Narkoba ini dibungkus di dalam plastik bening. ”Saat digrebek mereka sedang nongkrong di cafe, setiap harinya mereka berada di cafe tersebut,” sebutnya. Tersangka lainnya yang berhasila diamankan, BS dan ANS dengan barang bukti 15 paket ganja dengan berat 30,01 gram, serta 1 linting rokok yang diduga telah dicampur ganja, dan satu unit timbangan digital. ”Dari kelima tersangka ini salah satunya adalah residivis perkara yang sama, setelah dilakukan tes urine juga positif,” jelasnya. Chaidir menjelaskan, pada Rabu (2/ 5/) sekitar pukul 19.30 Satresnarkoba mengamankan AR bersama rekannya yang berinisial KV di Jalan Singkong Batu 7. ”Waktu ditangkap mereka tidak ada barang bukti namun setelah dilakukan penggeledahan dirumah

AR ditemukan sabu seberat 0,5 gram,” jelasnya. Kemudian, Satresnarkoba mengamankan EF oknum satpol PP, Chaidir menuturkan, berdasarkan informasi dari warga juga, anggota Satresnarkoba mendapatkan informasi ada oknum pegawai Satpol PP yang menggunakan narkoba jenis sabu. Dari informasi itu oknum pegawai Satpol PP Pemko berinisial EF dibuntuti, dan ketika melintas menggunakan sepeda motor Mio BP 4049 RT di Jalan Peralatan, sekitar pukul 21.00 tersangka EF dihentikan. ”Saat diamankan, tersangka ini mencoba membuang barang bukti sabu 0,5 gram dan handphone Samsung dengan menggunakan tangan kiri, tidak jauh dari posisi tersangka,” tuturnya. Atas perbuatannya, kedelapn tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat 1 juncto Pasal 112 ayat 1 Undang Undang RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. (ray)

PASLIMA.....................................dari halaman 9 ke lima panti asuhan berada di Kota Tanjungpinang. Adapun lima panti asuhan yang dikunjungi Panti Asuhan Muhammadiyah Putri dan Putra berada di Jalan Kamboja, panti asuhan Hidayatullah di Jalan Matador, panti asuhan Miftahul Ulum, dan terakhir Panti Asuhan Nurul Hikmah Engku Putri. ”Disetiap panti asuhan, kita (pengurus PASLIMA, red) memberikan sumbangan. Sumbangan yang kita berikan didapat dari

donatur dan anggota PASLIMA yang tersebar di Kota Tanjungpinang,” kata Ketua PASLIMA, Selo kepada Tanjungpinang Pos, kemarin. Kata Selo, Ormas PASLIMA didirikan sebagai organisasi sosial politik, yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat Kota Tanjungpinang. Pada saat itu, masyarakat menerima keberadaan Ormas PASLIMA di Kota Tanjungpinang. ”Alhamdulillah, ide kami diterima oleh masyarakat,” ucap

syukur Selo. Saat ini, PASLIMA sudah memiliki anggota sebanyak 517 orang. Dari total anggota, 50 orang sebagai pengurus inti dan 467 orang lagi sebagai anggota PASLIMA yang tersebar di seluruh Tanjungpinang. Semua ini, sebagai wujud rasa syukur atas terbentuknya hingga dilakukan deklarasi PASLIMA di Kota Tanjungpinang. ”Mudah-mudahan ormas ini terus berkembang dan mencapai tujuan seperti yang kami cita-citakan,” harap dia. (dri)

Barang.........................................dari halaman 9 Berbagai kreasi ditampilkan masingmasing PAUD dan TK yang mendapat perhatian orangtua siswa dan masyarakat yang datang ke lapangan itu. Ada anak-anak yang mengenakan seluruh pakaian adat budaya di Indonesia. Ada juga anak-anak yang mengenakan baju seragam kerja seperti pilot, dokter, guru,

pengacara, petani dan lainnya. Ada juga anak-anak yang mengenakan pakaian fashion show termasuk model karnaval yang biasa digelar di Jember dan karnaval saat Pawai Budaya Tanjungpinang. Kemudian, ada juga penampilan silat yang diperagakan dua anak-anak di depan penjabat Wali Kota Raja

Ariza dan pejabat serta tamu undangan lainnya. Sementara anakanak lainnya ada juga yang berkreasi menjadikan barang bekas atau sampah menjadi bahan karnaval. Seperti yang ditampilkan salah seorang anak yang menjadikan koran bekas Tanjungpinang Pos menjadi sesuai pemandangan yang menarik. (mas)

LAYOUT: DOBBY FACHRIZAL


PRO BATAM

16

TANJUNGPINANG POS Koran Nasional dari Kepri

SENIN, 7 MEI 2018

F-ISTIMEWA

MESKI jalan raya di Batam sudah lebar dan banyak tamannya, namun reklame berupa videotron di persimpangan jalan belum ada yang mengantongi izin.

Videotron Bodong Gentayangan MARTUA, Batam KEPALA Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Batam, Gustian Riau menegaskan, videotron di Batam tidak satupun ada mengantongin izin. Videotron di Batam disebutkan hanya memiliki izin titiknya saja tanpa ada izin reklame atau videotronnya. Videotron juga disebutkan,

tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB). Pemko minta agar pemilik videotron yang menampilkan iklaniklan digital lekas mengurus IMB dan pajak reklamenya. Imbauan itu disampaikan Gustian Riau, Minggu (6/3) di Batam, saat ditanya pendapatan yang diterima Pemko dari videotron. Menurutnya, membayar izin titik videotron, bukan berarti sudah sah. Pemilik harus mengantongi IMB dan

membayar retribusi ke Pemko. ”Khusus videotron, bagi kawan-kawan uruslah izin. Mereka mengurus titik ke BP. Bukan berarti sah. Belum izin mendirikan. Membangun harus ada IMB. Seharusnya setelah dikasih titik, urus IMB,” tegasnya. Videotron untuk menampilkan iklan-iklan sebagai pengganti baleho, saat ini marak di Batam. Baik yang berukuran besar dan kecil.

Namun, pemasangan juga dinilai banyak yang tidak sesuai estetika kota. Mereka melakukan penggalian, termaksud untuk kabel, dinilai bermasalah. Bahkan disebutkan, ada yang menggali di halaman rumah hingga rumah warga. ”Jangan menggali di perumahan. Ada yang menggali di rumah orang. Yang lucu, depan Ruko Niaga Mas, sudah tidak ada izin, dia menggali depan ruko

Sambungan Baru dan Naik Daya PLN Gratis BATAM - Menyambut Ramadan, Bright PLN Batam menggelar program baru. Pasang baru gratis biaya penyambungan (Pasti Nyambung) dan gratis naik daya (Granada), 7 hingga 18 Mei 2018? di empat area pelayanan kantor Bright PLN Batam. Program ini diakui merupakan program untuk rumah tangga dan bisnis. Manager of Public Relations bright PLN Batam, Bukti Panggabean, Minggu (6/5) mengatakan, program hampir sama dengan CETAR (Cepat Terang) yang beberapa kali digelar oleh bright PLN Batam. ”Bedanya program Pasti Nyambung dan Granada, menyasar ke golongan rumah tangga dan bisnis,” katanya. Dengan program itu diakui, pelanggan dapat

REDAKTUR: MARTUNAS

F-ISTMEWA

PETUGAS PLN Batam saat menerima pendaftaran pelanggan beberapa waktu lalu .

mengajukan pasang baru tanpa biaya penyambungan atau gratis BP. Selain itu, pelanggan yang ingin menambah daya listrik di rumah maupun tempat bisnis baik ruko, gedung dan lainnya, digratiskan. ”Pelanggan cukup membayar penyesuaian uang

jaminan langganan (UJL) saja. Bayar dari UJL daya baru ke UJL daya lama,” jelas Bukti. Dibeberkan, daya yang diberikan untuk sambung baru pelanggan rumah tangga adalah 2.200 VA. Batas daya untuk program naik daya pelanggan rumah

orang untuk buat kabel. Ngamuk saya kemarin,” cetus Gustian. Karena itu, dia meminta agar pemilik videotron untuk mengurus izin dan pihaknya sudah mengirim surat. Selain itu sudah ada Perwako yang mengatur. Termaksud untuk baleho-baleho sudah diatur dalam Perwako. ”Perwako sudah ada. Ada ukurannya. Semua tayangan yang bentuk video, wajib punya izin. Baik di ruko, jalan atau lain,” tegasnya. Dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melakukan penertiban baleho. Pemko akan melakukan penertiban

di wilayah Batuampar. Kemudian ke arah Simpang Jam, Lubuk Baja hingga Kabil. Di Batam ada sekitar 3 ribu reklame. Walau ada yang membayar pajak, namun itu hanya 10 persen yang membayar retribusi. Sehingga ke depan akan melakukan penertiban. ”Sudah kita bongkar kemarin ada lima titik. Ke depan, kami akan pasang tulisan tiap reklame dan videotron. Tulisan, sudah punya IMB atau tidak,” bebernya. Selain itu, diingatkan jika titik reklame yang satu pemilik, jaraknya minimal 50

meter. Perusahaan yang memiliki beberapa reklame, jarak titik antar reklame 50 meter. Sehingga, yang tidak sesuai ketentuan, nanti juga akan dibongkar. Setelah selesai penertiban ke Batuampar, baru di Simpang Jam, kemudian ke Simpang Kabil dan Lubuk Baja. ”Bagi mereka yang memiliki titik reklame dua atau tiga titik (satu lokasi) akan kita bongkar. 40-an titik reklame ke Batuampar yang akan ditertibkan. Simpang Indomobil akan kita kurangi. Harus sesuai jarak,” tegasnya. ***

tangga satu phase mulai dari 450 VA sampai daya 11.000 VA. ”Sedangkan untuk bisnis, satu phase daya mulai 450 VA sampai daya 11.000 VA dan untuk tiga phase mulai dari 6.600 VA sampai 197.000 VA,” bebernya. Pelanggan yang ingin mendaftar, bisa datang ke kantor Batam Centre area, perkantoran Imperium depan Polresta Barelang, Kantor area Tiban yang terletak tidak jauh dari pusat kuliner Tiban Centre, Kantor area Batuaji di SP Palza dan Kantor area Nagoya di ruko Nagoya Centre samping Hotel Allium. ”Pelanggan akan mendapat kemudahan Tidak dipungut biaya penyambungan, tidak harus menunggu lama,” jelasnya. (mbb)

LAYOUT: GILANG DHIKAPATI


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.