Epaper Tanjungpinangpos 23 Juni 2014

Page 5

TANJUNGPINANG POS SENIN 23 JUNI 2014

5 SAMBUT HUT KE-68 BHAYANGKARA

KARIMUN

Polsek Tanjungbalai Karimun Gelar Khitanan Massal

Kenaikan Harga Gula Diduga Ulah Spekulan KARIMUN - Kenaikan harga gula menurut sejumlah pembeli, diduga akibat ulah para spekulan. Permintaan yang tinggi menjelang lebaran, dan tidak adanya operasi pasar membuat para penimbunan gula dengan mudah memuluskan perbuatannya. “Harga gula pasir naik dari Rp 8.000 ribu per kilogram menjadi Rp 13.000. Bahkan, harganya bisa mencapai Rp 15.000 per kg,” kata Ati, salah seorang pedagang di Pasar Karimun, Minggu (22/6). Para pedagang membatasi penjualan gula bagi para pembeli hanya 2 kg. Hal itu dilakukan agar semua pembeli kebagian gula. Jika kondisi ini berlangsung sampai Ramadan nanti, harga gula ditaksir mencapai Rp 18 ribu per kg. “Kami minta Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Karimun secepatnya menggelar operasi pasar untuk menekan kenaikan harga gula. Jika tidak, kami menduga pemerintah bersekongkol dengan pengusaha dengan membiarkan kenaikan harga gula di pasaran,” ucapnya. Seharusnya, pemerintah mensubsidi harga kebutuhan pokok, terutama menjelang lebaran. Sementara itu, Aan, pedagang lainnya mengatakan, sudah seminggu kiriman gula tidak datang dari distributor. Diduga, persediaan sedang kosong atau kapal pengangkut sembako dari luar negeri menghentikan aktivitasnya. (yon)

NATUNA

Natuna Akan Bentuk Tiga Perusda NATUNA - Kabupaten Natuna akan memiliki tiga Perusahaan Daerah (Perusda) demi menunjang pendapatan dalam mengeksploitasi kekayaan alam. DPRD Natuna akan mulai membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kabupaten Natuna tentang pembentukan usaha milik daerah sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk membangun perekonomian dan kesejahteraan. Demikian dikatakan Ketua DPRD Natuna Hadi Candra di kantornya, Jumat (20/6). DPRD Natuna akan mulai membahas Ranperda tentang pembentukan usaha-usaha milik daerah sebagai perpanjangan tangan pemerintah. “Kami akan bahas kelompok kerja untuk pembentukan Perusda ini. Ranperdanya sudah kami terima,” ujarnya. Dalam Ranperda tersebut, tiga perusahaan daerah diusulkan dibentuk. Ketiganya akan bergerak di berbagai sektor. Salah satunya di sektor pertanian. Nama perusda yang diusulkan yaitu PT Natuna Agro Jaya. Ada juga perusahaan yang akan fokus bergerak di bidang perikanan dan kelautan yakni PT Samudera Mina Sejahtera. Potensi ini dapat dikembangkan menjadi sumber pendapatan. Selain itu ada juga yang akan fokus di bidang jasa dan migas dengan nama PT Natuna Bumi Persada. Perusahaan ini akan mengelola berbagai layanan transportasi baik darat dan laut serta. Perusahaan ini juga sebagai penyedia berbagai material dan jasa lainnya. (cr16)

F-ALRION/TANJUNGPINANGPOS

KHITANAN MASSAL: Tiga anak mengikuti sunatan massal yang digelar Polsek Tanjungbalai Karimun dalam rangka HUT ke-68 Bhayangkara, Sabtu (21/6).

Stok SPBU Cepat Habis ALRION, Karimun SALAH satu kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak dari Depo Pertaminan Tanjunguban, mengalami kerusakan. Akibatnya, persediaan BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum cepat habis dari harihari biasanya. Hal ini diperparah lagi dengan antrean pengendara sepeda motor yang berulang kali mengisi bensin. BBM jenis premium itu akan dilang-

sir ke dalam botol-botol dan dijual di pinggir jalan. Mereka tak mau disalahkan dan menuduh mobil pejabat yang mengisi BBM subsidi di SPBU juga menjadi penyebabnya. Melihat situasi ini, Wakil Bupati Karimun H Aunur Rafiq memerintahkan tim monitoring bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi memantau penyaluran BBM dan persediaannya pada bulan Ramadan sampai lebaran. “Tim monitoring sudah saya ins-

truksikan untuk memastikan stok pasokan premium dan solar aman. Kami tidak mau masyarakat merasa tidak nyaman karena BBM tidak ada atau sulit dicari,” kata Aunur Rafiq, Sabtu (22/6). Penyebab antrean kendaraan di SPBU belum dapat diatasi karena kapal pemasoknya terlambat datang. Penjelasan yang diperoleh dari pihak SPBU, kapal distribusi BBM dari Depo Pertamina dilayani dua kapal. Salah satunya mengalami kerusakan.

“Kami bekerja keras agar masyarakat mudah mendapatkan premium dan solar,” ucapnya. Maraknya sepeda motor pelangsir premium juga menjadi perhatian serius. Petugas SPBU yang sudah diinstruksikan untuk tidak melayani pembeli yang berulang-ulang membeli dengan jumlah yang banyak. “Kalau ketahuan, si petugas bisa dipecat,” tegas Rafiq. Sementara itu, salah seorang pelangsir bensin mengatakan, peme-

rintah jangan hanya berani menindak atau mengawasi kegiatan mereka. Seharusnya, mobil pejabat teras yang mengisi BBM subsidi juga harus ditindak. “Kami juga minta petugas mengawasi angkutan kota dan mobil sedan yang diduga digunakan melangsir premium. Jangan hanya kami yang menggunakan sepeda motor ini yang diawasi. Seakan-akan, kami penyebab kelangkaan premium dan solar di SPBU ini,” ucapnya dengan nada kesal. ***

Dewan Natuna Segera Rampungkan 19 Ranperda NATUNA - DPRD Natuna segera merampungkan semua Rancangan Peraturan Daerah yang sudah diterima, sebelum masa jabatan anggota dewan periode 2009-2014 ini habis. Saat ini, masih ada sekitar 19 Ran-

perda lagi yang belum disahkan. “Sebagiannya sudah kami bahas. Akan tetapi, masih ada yang belum kami bahas sama sekali. Sebelum masa jabatan kami berakhir, semua Ranperda itu sudah disahkan,” kata

F-RONI/TANJUNGPINANGPOS

KERAPU BOAT RACE: Lomba Kerapu Boat Race ini berhasil menyedot ribuan penonton. Pihak Pemkab akan menggelar acara ini dalam perayaan ulang tahun selanjutnya.

Lomba Kerapu Boat Race Sedot Penonton ngati hari jadi ke-6 Kabupaten Kepulauan Anambas. Lomba yang dipertandingkan seperti lomba kerapu boat, lomba kayak kano, lomba jongkong, lomba layang-layang, dan lomba atraksi mancing. “Lomba Kerapu Boat ini merupakan satu dari beberapa kegiatan yang tergabung dalam Event Atraksi Wisata Anambas 2014. Masingmasing tim berjumlah 15 orang. Kami melihat perlombaan Kerapu Boat ini mendapat antusias yang luar biasa dari masyarakat,” ujarnya. Lomba Kerapu Boat Race tersebut diikuti sekitar 420 orang yang terdiri dari beberapa tim. Lomba ini digelar selama dua hari mulai 21 sampai 22 Juni. Seluruh peserta berlomba dengan semangat untuk mendapatkan gelar juara. Tim-tim itu di antaranya,

Arung Hijau, Lanal, Teluk Siantan, Satpol PP, dan tim lainnya. “Finalnya akan kami adakan sore hari,” sebut Roni. Bagi peserta yang menang akan mendapat piala tetap dari Bupati Kepulauan Anambas dan uang pembinaan. Juara I mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp 20 juta, juara II Rp 15 juta, dan juara III Rp 10 juta. Perlombaan ini dibuka oleh Bupati Kepulauan Anambas. Kegiatan itu juga dihadiri Anggota DPRD Anambas, Lanal Tarempa, dan beberapa Kepala SKPD, beserta unsur muspida dan masyarakat. Atraksi kesenian juga ditampilkan dalam lomba seni dan budaya itu diantaranya tarian pembukaan dari sanggar seni siantan dengan tema berkayuh serentak. (ron)

Pembeli Sembako Ramai, Harga Stabil ANAMBAS - Menjelang Ramadan, harga sembako di Pasar Tarempa, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, cukup stabil. Persediaan sembako milik para pedagang masih tersedia meskipun pembeli sangat ramai dibanding hari biasa. “Persediaan barang-barang di pasar masih stabil. Distribusi sembako masih normal, baik yang datang dengan kapal kayu dari Tanjungpinang maupun dengan kapal feri yang datang tiga kali dalam seminggu. Begitu juga yang diangkut KM Trigas yang setiap minggu merapat di Anambas,” kata Amri, salah seorang pedagang di Pasar

pan masyarakat di wilayah perbatasan. Jumlah anak-anak yang mengikuti khitanan massal ini sekitar 50 orang. “Jumlahnya terpaksa kami batasi karena tersandung dana. Kami minta maaf yang sebesar- besarnya kepada orang tua yang telah datang membawa anaknya ke lokasi sunatan massal ini tapi anaknya belum bisa dikhitan,” ucapnya. Ujang, salah seorang warga yang datang membawa anaknya mengatakan, ia sangat bersyukur ada kegiatan khitan massal gratis di mapolsek. Ia merasa terbantu karena tak perlu mengeluarkan biaya lagi. “Biaya khitan biasanya mencapai Rp 300 ribu. Kegiatan seperti ini sangat membantu saya,” ucap pria berprofesi sebagai pengojek itu. (yon)

KAPAL PENGANGKUT BBM RUSAK

PRO - ANAMBAS

ANAMBAS - Lomba Kerapu Boat Race yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kepulauan Anambas, di Pelantar Dermaga Mako Lanak Tarempa, Minggu (22/6), berhasil menyedot perhatian masyarakat Tarempa. Lomba ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-6 Kabupaten Kepulauan Anambas. Pantauan Tanjungpinang Pos, ribuan masyarakat sudah berdatangan sejak pagi memadati lokasi lomba yang berada di tepi pantai, Kota Tarempa. Terlihat sepanjang jalan semen panjang, ribuan penonton berjejer menyaksikan lomba tahunan tersebut. Kepala Dinas Pariwisata Anambas Iwan K Roni mengatakan, lomba ini digelar dalam rangka memperi-

KARIMUN - Polsek Tanjungbalai Karimun menggelar khitanan massal dalam rangka memperingati HUT ke68 Bhayangkara, Sabtu (21/6). Kegiatan bakti sosial ini merupakan bentuk upaya kepolisian, untuk lebih mendekatkan atau meningkatkan silaturahmi dengan masyarakat. “Khitanan massal ini merupakan salah satu bentuk kegiatan bakti sosial dalam menyambut HUT Bhayangkara. Bakti sosial ini upaya kepolisian untuk lebih mendekatkan atau meningkatkan silaturahmi dengan masyarakat,” kata Kepala Polsek Tanjungbalai Karimun Komisaris Polisi Syarifudin Dalimunthe ketika ditemui Tanjungpinang Pos. Kegiatan bakti sosial ini menjadi bukti nyata bahwa kepolisian tetap peduli terhadap kondisi sosial kehidu-

Terempa, Jumat (20/6). Diungkapkannya, harga daging ayam potong sekitar Rp 120.000 per kilogram. Daging ayam potong menjadi rebutan masyarakat. Harga daging ayam ini seperti biasa tidak mengalami kenaikan. “Daging ayam potoong cepat habis karena hanya tersedia pada waktu-waktu tertentu, menjelang puasa dan lebaran seperti ini,” tutur Yan, salah seorang pembeli di Pasar Tarempa. Sementara itu, harga cabai merah dan cabe rawit masih bertahan di harga Rp 60.000 sampai Rp 70.000 per kg. Meskipun sempat turun beberapa waktu lalu, harga cabai merah

keriting dan cabai rawit kembali naik menyusul kenaikan harga cabai di beberapa daerah di Kepri. Tanjunguban merupakan salah satu daerah pemasok cabai. “Stok cabai masih aman karena kapal feri dari Tanjungpinang baru datang membawa kebutuhan sayurmayur,” tutur Ima, pedagang sayur di Tarempa. Harga sayuran masih tetap stabil. Harga kacang panjang sekitar Rp 25.000 per kg, wortel Rp 15.000 per kg, dan kentang Rp 10 ribu per kg. Harga ini terbilang stabil. Sementara itu, pada musim paceklik, harga cabai bisa mencapai Rp 150 ribu per kg. (ron)

Ketua DPRD Natuna Hadi Candra ketika ditemui di kantornya, Jumat (20/6). Ranperda yang belum disahkan itu seperti Ranperda Pemekaran Desa, Ranperda Perlindungan Anak,

Ranperda Retribusi Pengelolaan Sampah, dan lain sebagainya. Menurut Candra, langkah pertama yang akan dilakukannya adalah membentuk panitia khusus yang akan ditugaskan menggodok 19

Ranperda tersebut. Sehingga, target pengesahannya dapat tercapai sebelum masa jabatan berakhir. “Kami segera membentuk pansus untuk mempercepat penyelesaian Ranperda ini,” ujarnya. (cr16)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.