Edisi 56 / November 2010, Tabloid PROPERTI.BIZ

Page 1

Edisi 56 / November 2010

Informasi Iklan (022) 70323900, 91182700 w: http://tabloidpropertibiz.blogspot.com e: properti.biz@gmail.com b: http://konsultasihukumproperti.blogspot.com, http://konsultasifengshui.blogspot.com

build easy.

022-7063-0911


2

BUILDING MATERIAL Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

Edisi 56 / November 2010


Edisi 56 / November 2010

INTERIOR & EKSTERIOR Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

3


4

INFO PROPERTI

Edisi 56 / November 2010

Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

Rumah Mewah Jl. Padaasih (Setiabudhi). LT. 1456 m2, LB. 1000 m2, 2 lantai. Fasilitas Lengkap, View Indah, Nyaman. Harga Rp 6 M (nego). Pembayaran boleh ditermin. Hub: (022) 600 1741 - 754 888 79 - 700 844 54

HYPERSQUARE Ruko 3 lantai, Blok A 2 KM, Listrik 2200W, SHM Hubungi : 0812 2044 650

JUAL TANAH : di Terusan Buah Batu (Bojong Soang) Luas 2,3 HA tanah datar-bebas banjir. Lokasi sangat cocok untuk Ruko, Perumahan, Mal, Apartemen. Harga 1,1 Jt/m2. Hub: (022) 600 1741 - 754 888 79

JUAL VILLA : di Bandung Utara. LT. 1500 m2. LB. 800 m2 - SHM. Lokasi sangat nyaman, view indah. Bangunan sangat meyakinkan. Harga 4,75 M. Hub: (022) 600 1741 754 888 79

JUAL TANAH 11 HEKTAR : Lokasi Soekarno Hatta Dekat MTC, lokasi strategis untuk Perumahan, Ruko, Hotel. Harga 8 Jt/m2 Hub: (022) 600 1741 - 754 888 79

JUAL TANAH : di Jalan Raya Padalarang Cipatat. Luas 45 HA, tanah datar. Hrg 50rb/m2. Lokasi cocok u/ T. Wisata, Peternakan, Perkebunan. Hub: (022) 600 1741 - 754 888 79

JUAL TANAH : Lokasi di Jl. Raya Padalarang Ciburuy. Luas 275 m2. Cocok untuk Ruko, Toko, Kantor. Harga 340 Juta Hub: (022) 600 1741 - 754 888 79

JUAL TANAH : di Jl. Nana Rohana. Luas 13.200 m2. Cocok untuk Gudang, Komplek Ruko, Perumahan. Harga 2,25 Jt/m2 Hub: (022) 600 1741 - 754 888 79

Rumah Minimalis Jl. Jatihandap - Cicaheum, lokasi komp. Unisba, 2 km dari terminal cicaheum, LT.163/100, plus furniture lengkap siap huni, udara sejuk dan bebas banjir, view kota bandung & alam pegunungan, harga Rp.590jt hub : anto di 08122193136

Disewakan Villa di Jl. Jayagiri Lembang. Ada 5 Kmr Tidur (KM dalam), dapur, ruang keluarga. Hub : 0813 1119 3337, 022 7087 8338 www.cemarakuning.com

JUAL TANAH : di Sarijadi (dekat Setraduta). LT. 800 m2, SHM, Harga 2,2 Jt/m2, Siap Bangun, lokasi nyaman. Hub: (022) 600 1741 - 754 888 79


Edisi 56 / November 2010

INFO PROPERTI Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

Surjadi Jasin, SH, Notaris & PPAT di kota Bandung, Alumnus Fakultas Hukum UNPAR & Program Spesialis Kenotariatan UNPAD, Tenaga Pengajar Program D3 Administrasi Pertanahan FISIP UNPAD, berkantor di jalan Salam 51, telepon/fax 022-7214268, Bandung Kirim pertanyaan anda untuk konsultasi hukum properti ke redaksi: Fax 022-7214268 atau email: properti.biz@gmail.com Pertanyaan akan dijawab bila dilampiri data lengkap pengirim Rubrik Konsultasi Hukum Properti seluruh edisi dapat diakses melalui situs blog: http://konsultasihukumproperti.blogspot.com

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMBELI LELANG Bpk. Surjadi yang terhormat, Saya tertarik untuk membeli rumah di daerah Setrasari melalui proses lelang Pengadilan Negeri. Persyaratan sudah saya penuhi dan saya telah mengecek kondisi fisik tanah dan bangunan tersebut.

Suryadi

Ketika saya cek mengenai aspek legalitas, ternyata tanah dan bangunan yg akan dilelang tersebut tidak ada sertifikatnya. Apakah hal tersebut aman bagi saya , jika saya ditunjuk sebagai pemenang lelang ? Joko S.

Jawab:

Pa Joko, pada prinsipnya, lelang tanah dan bangunan harus disertai dg penyerahan sertifikat, jika memang dapat dibuktikan bahwa sertifikat tidak dapat diserahkan pada saat lelang, bukan berarti lelang tidak sah. Karena hukum memberi perlindungan hukum kepada pemegang lelang sesuai dengan Surat Deputy Menteri Agraria No. 5329 tgl 18 -2-1994 yg memberi perlindungan hukum kepada pemegang lelang yang sertifikatnya tidak bisa diserahkan yaitu : dengan pembatalan sertifikat tanah yg terdahulu dan dengan risalah lelang dapat dilaksanakan pendaftaran peralihan hak kepada pembeli / pemenang lelang. Jadi, berdasarkan risalah lelang pemenang lelang dapat melakukan balik nama sertifikat sesuai dengan prosedur pendaftaran tanah yg biasa dilakukan, maka jelas kedudukan pemenang lelang sangat aman . Demikian, semoga bermanfaat.

Salam Surjadi Jasin, S. H.

5


6

REAL ESTATE Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

Edisi 56 / November 2010


Edisi 56 / November 2010

7

INFO PROPERTI Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

RUKO‌ Pajak apa saja yang terkait didalamnya??? Umum Pesatnya pertumbuhan ekonomi suatu perkotaan ditandai dengan munculnya pusat-pusat perbelanjaan dan pertokoan. Ruko (rumah toko) merupakan bangunan yang populer dan banyak dibangun di kantong-kantong usaha baru. Fungsinya yang selain untuk usaha juga bisa untuk tempat tinggal si pengusaha menjadi alternative pilihan utama bagi para pengusaha baru maupun yang sudah mapan. Bagaimana perpajakan mengatur ruko ??? Pada kesempatan ini penulis ingin mengajak para pengusaha property dan mereka yang akan membeli ruko untuk mencermati permasalahan ini.

gap langsung dari Pengusaha Kena Pajak kepada pihak yang membutuhkan Barang Kena Pajak.

(2) Yang tidak termasuk dalam pengertian penyerahan Barang Kena Pajak adalah: a. penyerahan Barang Kena Pajak kepada makelar sebagaimana dimaksud dalam Kitab Undang-Undang Hukum Dagang; b. penyerahan Barang Kena Pajak untuk jaminan utangpiutang; c. penyerahan Barang Kena Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf f dalam hal Pengusaha Kena Pajak melakukan pemusatan tempat pajak terutang; BKP (Barang Kena Pajak) d. pengalihan Barang Kena Pajak dalam rangka penggabunPasal 1 ayat 3 UU No 42 Tahun 2009 menyebutkan bahwa Barang gan, peleburan, pemekaran, pemecahan, dan pengamKena Pajak (BKP) adalah barang yang dikenai pajak berdasarkan bilalihan usaha dengan syarat pihak yang melakukan Undang-Undang Pajak Pertambahan Nilai. Karena dalam Pasal 4A pengalihan dan yang menerima pengalihan adalah Penayat (2) Ruko tidak termasuk dalam ‘negative list’ yang tidak dikegusaha Kena Pajak; dan nakan PPN maka ruko termasuk BKP (Barang Kena Pajak) yang e. Barang Kena Pajak berupa aktiva yang menurut tujuan dengan sendirinya terutang 10% PPN untuk setiap penyerahansemula tidak untuk diperjualbelikan, yang masih ternya. Kapan penyerahan terjadi ??? UU No 42 tentang PPN mengsisa pada saat pembubaran perusahaan, dan yang Pajak atur sebagai berikut : Masukan atas perolehannya tidak dapat dikreditkan sePasal 1A bagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (8) huruf b dan (1) Yang termasuk dalam pengertian penyerahan Barang Kena huruf c. Pajak adalah: a. penyerahan hak atas Barang Kena Pajak karena suatu per- Dengan adanya ketentuan ini maka pengusaha property baik Badan Usaha maupun Perorangan harus melakukan pemungutan janjian; b. pengalihan Barang Kena Pajak karena suatu perjanjian PPN sebesar 10% pada saat kejadian sebagaimana diatur diatas sewa beli dan/atau perjanjian sewa guna usaha (leas- dan wajib menerbitkan Faktur Pajak PPN. ing); c. penyerahan Barang Kena Pajak kepada pedagang peran- Pengukuhan PKP (Pengusaha Kena Pajak) tara atau melalui juru lelang; Pengusaha yang melakukan penyerahan BKP wajib dikukuhkan d. pemakaian sendiri dan/atau pemberian cuma-cuma atas sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP). Pengukuhan PKP disamping Barang Kena Pajak; berdasarkan permohonan Pengusaha juga bisa dilakukan secara e. Barang Kena Pajak berupa persediaan dan/atau aktiva jabatan atau karena omzet penjualan telah melebihi batasan penyang menurut tujuan semula tidak untuk diperjualbeli- gusaha kecil. Peraturan Menteri Keuangan No. 68/PMK03/2010 kan, yang masih tersisa pada saat pembubaran perusa- tentang batasan Pengusaha kecil Pajak Pertambahan Nilai adalah haan; Pasal 1 f. penyerahan Barang Kena Pajak dari pusat ke cabang atau (1) Pengusaha kecil adalah pengusaha yang selama satu tahun sebaliknya dan/atau penyerahan Barang Kena Pajak buku melakukan penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau antar cabang; Jasa Kena Pajak dengan jumlah peredaran bruto dan/atau g. penyerahan Barang Kena Pajak secara konsinyasi; dan penerimaan bruto tidak lebih dari Rp 600.000.000,00 (enam h. penyerahan Barang Kena Pajak oleh Pengusaha Kena Paratus juta rupiah). jak dalam rangka perjanjian pembiayaan yang dilakukan berdasarkan prinsip syariah, yang penyerahannya diang- Dengan batasan ini maka apabila total penjualan Pengusaha

Property atas RUKO yang dijualnya dalam satu tahun pajak sudah melebihi Rp. 600jt maka pengusaha tersebut wajib mengukuhkan diri menjadi PKP. Kalau kita cermati harga RUKO yang ada sekarang rata-rata per unit sudah diatas 200jtan bahkan bisa sampai diatas 1Milyar, dengan demikian bisa dipastikan pengusaha yang bergerak dibidang Property khususnya yang melakukan penjualan RUKO adalah PKP baik Badan Usaha maupun Perorangan. Dengan adanya pengukuhan PKP ini juga melekat hak Pengusaha untuk membuat Faktur Pajak PPN untuk setiap penjualan unit RUKO yang dilakukannya. PPN keluaran atas penjualan unit Ruko ini bisa dikurangkan dengan PPN masukan atas bahan bangunan yang dipakai untuk pembangunan RUKO tersebut. Selisih antara PPN Keluaran dengan PPN Masukan itulah yang harus disetorkan pengusaha kepada Kas Negara paling lambat pada akhir bulan masa pajak berikutnya dan dilaporkan melalui SPT Masa PPN. RUKO Barang Mewah Ketentuan lain yang terkait dengan Ruko adalah PPn BM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) yang diatur terakhir dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 103/PMK.03/2009. Dalam peraturan tersebut diatur bahwa Rumah dan Town house dari jenis strata title, dengan luas 350m2 atau lebih termasuk kedalam Barang Kena Pajak yang tergolong mewah. Oleh karena itu jika RUKO yang luasnya diatas 350m2 dan dihuni tidak hanya digunakan untuk usaha maka dikenkan PPn BM sebesar 20%. Bila RUKO benar-benar digunakan untuk usaha dan pertokoan tersebut memang izinnya untuk KKT/KPD peruntukan kantor dan perdagangan maka ketentuan barang mewah tidak berlaku karena RUKO tersebut tidak berfungsi sebagai hunian yang berarti tidak termasuk dalam katagori sesuai dengan PMK tersebut. Kesimpulan yang bisa diambil adalah, sebagai PKP maka Developer baik badan usaha maupun perorangan harus memungut PPN dan membuat Faktur Pajak PPN serta apabila sudah sesuai dengan PMK maka harus juga memungut PPn BM, sebab bila tidak maka sederet sanksi perpajakan akan menunggu anda dan tentu saja itu akan memberatkan. Oleh karena itu tax planning harus dijalankan secara optimal agar sanksi-sanksi perpajakan yang cenderung memberatkan bisa dihindari sedini mungkin. Hary Suganda Register Negara D-6494


8

REAL ESTATE

KAMI HADIR DI PAMERAN LANDMARK 27-31 OKTOBER 2010

Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

Edisi 56 / November 2010


Edisi 56 / November 2010

INTERIOR& EKSTERIOR Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

9


10

REAL ESTATE Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

Edisi 56 / November 2010

PEDESTRIAN DI PARAMOUNT SERPONG Serpong di lahan seluas 25 hektar. Kami sudah merencanakan membangun apartemen di lahan tak jauh dari CBD. Ada hotel, apartemen, Central Walk. Tahap pertama akan dibangun dua menara dengan 20-an lantai. Itu program komersial. Kami akan mulai membangun Central Walks Maret 2010, dan diperkirakan selesai bulan April 2011. Tahap pertama dibangun kawasan pedestrian sepanjang 220 meter. Selebihnya 380 meter, dilanjutkan pada tahun berikutnya sampai ke ujung CBD. Panjang CBD 650 meter. Kalau itu jadi, ini kawasan pedestrian lifestyle satusatunya di Serpong. Yang menjadi tantangan menarik, saat mendesain dan membangun Central Walk mungkin mudah, tapi bagaimana menghidupkan suasana. Ini tantangannya dan kami ingin coba itu.

kedua pengembang ini? Paramount Serpong 18 Desember 2009 baru saja merayakan ulang tahun ketiga. Paramount Serpong didirikan 18 Desember 2006. Pada saat itu kami baru saja mengambil alih dari Ambassador Gading Serpong (Grup Keris), Paramount Serpong Rencana pedestrian yang lebar, hotel, apartemen, gedung perkantoran di Para- pun menjadi pengembang yang membangun kawasan baru di Gading Serpong selain Summarecon mount Serpong Serpong (Grup Summarecon). Dalam perjalananTANTO Kurniawan (55) sudah banyak makan asam garam dalam nya, terjadi mismanajemen dalam Ambassador Gading Serpong dunia properti Indonesia. Setelah lulus dari Fakultas Ekonomi Uni- sehingga hal ini mengecewakan konsumen dan pemegang saversitas Indonesia 1981, Tanto sempat bergabung dengan Bank ham. Paramount Serpong didirikan Paramount Land DevelopBali. Namun tak sampai setahun, Tanto pindah ke PT Pemban- ment, PMA yang didirikan Parampunt International, yang kemugunan Jaya sampai tahun 1998. Jabatan terakhirnya adalah Vice dian melakukan kerja sama operasi (KSO) dengan PT Jakarta Baru President Director PT Pembangunan Jaya dan President Director Cosmopolitan (JBC). Sementara Summarecon Agung melakukan PT Jaya Property dan PT Jaya Land. Di tangan Tanto-lah, British In- KSO dengan PT JBC, yang melahirkan Summarecon Serpong. ternasional School dan Japanese School dipindahkan ke Bintaro Tantangan di Gading Serpong besar dan bagus. Lahannya cuJaya. kup luas. SK yang diberikan seluas 2.000 hektar. Saat JBC yang Tahun 1999, Tanto menjadi Financial Consultant untuk sejumlah mengelola, kawasan ini sudah dikembangkan seluas 800 hektar perusahaan besar yang menangani akusisi dan merger. Tahun sampai tahun 2003. Kemudian setelah Keris dan Summarecon 2006, Tanto “ditemukan� oleh Paramount, PMA Singapura. Dia berpisah, masing-masing membentuk KSO sendiri. Ambassador mendapat tugas mengambil alih lahan properti dari Ambassador Gading Serpong berubah jadi Paramount Serpong. Sisa lahan Gading Serpong. Agustus 2006, Tanto mempersiapkan Paramount yang belum dibangun seluas 1.200 hektar, dibagi dua, masingSerpong dan pada 18 Desember 2006, Paramount Serpong resmi masing 600 hektar. Dalam perjalanannya, Summarecon Serpong membangun kawasan kombinasi residensial dan komersial. berdiri. “Pembangunan di Gading Serpong sempat tersendat luar biasa. Jadi tak ada tumpang tindih? Saat datang tahun 2006, saya seperti melihat reruntuhan. BanguPeta kepemilikan dan pengelolaan, kita melihat seperti panan ada tapi tak ada kegiatan. Semua terhenti karena tak ada kon- pan catur, ada bangunan Summaecon Serpong di atas dan ada traktor. Saya diminta mengambil alih dan mengubah image buruk di bawah. Saat dipisah, dibuat secara adil. Nah, memang sepinyang ditinggalkan pengembang Ambassador. Saat itu tak ada ke- tas, ada perencanaan tumpang tindih. Tapi kami punya forum di percayaan konsumen,pemegang saham, kontraktor, konsumen, Jakarta Baru Cosmopolitan sehingga perencanaan harus disetubank. Semua tidak percaya. Jadi trust is everything. No trust no jui pihak JBC. Jadi friksi perencanaan rasanya tidak terjadi karena business-lah,� kata Tanto Kurniawan, kelahiran Cilegon, Banten, 3 payungnya JBC. Kalau soal kompetisi, ya wajar karena tanah dan Maret 1954, dan menghabiskan masa pendidikan di SD Mardi Yua- spesifikasi sama,. Yang menentukan adalah taste desain. Tapi perna Cilegon, SMP Mardi Yauana Serang, SMA Mardi Yuana Bogor. encanaan infrastruktur terbuka. Yang penting bagaimana konBerikut ini petikan wawancara khusus Robert Adhi Ksp dari Kom- sumen kami terpuaskan. Dari segi harga, walau kami tidak buat pas.com dengan Tanto Kurniawan, President Director Paramount kartel, pasar yang akan menenentukan. Saat launching, pasar yang menentukan. Serpong, akhir Desember 2009. Summarecon punya CBD seluas 17 ha, dan 5 ha di antaranParamount Serpong termasuk salah satu pengembang besar di ya dikembangkan sebagai mal. Masih ada 12 ha lagi. Di sana kawasan Serpong. Bagaimana potensi Serpong saat ini? direncanakan akan dibangun hotel dan apartemen. Sedangkan Kita lihat peta pemekaran real estate di Jabodetabek. Di Selatan, Paramount punya 25 hektar di lahan CBD. Kami membangun tampaknya tinggal Bintaro yang masih eksis. Di kawasan Utara, su- hotel. Nanti kami bangun Central Walk, yang tak sama dengan dah habis kecuali Ancol mau reklamasi. Di kawasan Barat, sampai konsep Summarecon. Jadi kami saling melengkapi dan tidak salPuri Indah, lahan sudah habis, sedangkan di kawasan Timur, kalau ing kanibal. Kami realistis, kalau ikut bangun mal, pasti salah satu diperluas sampai Cibubur, lahan masih ada, tapi tak banyak. Kar- akan terkena dampak. karena itu kami membangun hotel dulu. ena itu Serpong daerah penyangga yang sangat penting bagi Ja- Golf Course kami dalam waktu dekat, akan ada event internasionkarta,. Berapa sales turn over seluruh pemain properti di Serpong? al yang tentunya butuh akomodasi, Di Serpong, hotel yang ada, Seluruhnya bernilai Rp 5,5 triliun. BSD mendapatkan Rp 1,5 triliun, hanya Hotel Santika di Teraskota BSD. Di sini ada UMN, yang bisa Alam Sutera Rp 1 triliun, Paramount Serpong dan Summarecon membantu dosen tamu menginap. Serpong Rp 1,4 triliun, itu saja sudah Rp 4 triliun. Selebihnya dibagi antara Melati Mas, Serpong Park, dan pengembang kecil lainnya. Tahun 2010, Paramount mulai membangun hotel dan aparteSaya kira tak ada bagian lain di Jabodetabek yang menghasilkan men. Bisa dijelaskan? turn over sebanyak ini. Paramount Serpong pada tahun 2007-2009 memfokuskan Serpong menjadi menarik karena dukungan infrastrukturnya ba- diri pada residensial. Tapi sejak pertengahan 2009, Paramount gus sekali. Dan kita tahu perkembangan kota-kata baru di dunia, Serpong mulai membangun kawasan komersial,. Kami sedang memang yang utama tergantung dari infrastruktur. Serpong da- membangun Hotel Aston Paramount Serpong, yang akan sepat dijangkau dari jalan tol JORR. Dari barat, ada jalan tol Jakarta- lesai September 2010. Hotel ini berlantai 13 dengan 173 kamar, Merak. Dan akan ada jalan lingkar luar yang terhubung ke Bandara termasuk 12 kamar suites. Ini hotel bintang empat. Dan saat hoSoekarno-Hatta. Ini berarti menghubungkan ke daerah Jakarta tel ini beroperasi, hotel ini akan menajdi bangunan tertinggi di Utara. Ini yang membuat Serpong dapat dijangkau dari seluruh Serpong, di luar Lippo Village. Saat ini di kawasan Serpong, ada wilayah Jakarta. Orang yang membeli produk properti di Serpong empat pengembang besar, yaitu BSD, Alam Sutera, Summarecon dapat melakukan aktivitas ke mana saja, bahkan kalau mau ke Bo- Serpong, dan Paramount Serpong. gor sekali pun. Begitu mudahnya. Serpong benar-benar kawasan Kebetulan di sini ada lapangan golf Gading Raya 18 hole, peemas. Orang dari Lampung banyak tinggal di Serpong. Mereka lengkap kawasan residensial dan komersial. Saat saya bergabung menginap dulu di sini baru ke Jakarta. Database kami, mayoritas di sini, sekolah berkualitas sudah ada di sini. Sekolah Tarakanita di pembeli Paramount Serpong berasal dari Jakarta Barat dan Jakarta sini merupakan yang terbesar di Indonesia, baik dari segi lahan Utara, setelah itu dari Tangerang. Sisanya dari Jakarta Selatan dan seluas 10 hektar maupun dari jumlah murid. Sekolah BPK Penabur Jakarta Timur. Ada juga dari luar kota, Lampung, Cilegon, Serang, di sini merupakan BPK Penabur terbaik di Indonesia. Bangunan Palembang, Manado dan Kupang. sekolah ini 7 lantai dan satu-satunya sekolah yang dikelola property management company, PT Jakarta Land. BPK Penabur sudah Jadi peluang industri properti masih sangat besar? mulai membuka sekolah internasional. Ini semua terletak di kaYa, peluang industri properti Jabodetabek paling besar. Demand wasan Paramount Serpong. luar biasa. Pertumbuhan ekonomi kita lebih dari 6 persen, dan Sementara Summarecon Serpong bekerja sama dengan Kompada tahun 2010, targetnya sama. Cadangan devisa Indonesia lebih 60 miliar dollar AS. Ini cadangan terbaik Indonesia. Hanya da- pas Gramedia, membangun Universitas Multimedia Nusantara lam 10 tahun setelah krisis ekonomi, cadangan devisa meningkat atau UMN. Jadi semakin lengkaplah kawasan Gading Serpong. drastis. Bank-bank asing diberi ksempatan buka langsung cabang Summarecon membangun gedung perkantoran dan mal. Kami di sini. Mereka membawa dana-dana dari luar. Likuidaitasnya be- membangun Pasar Modern Paramount yang besar sekali dan gitu banyak asal dikelola baik. Akibatnya bunga KPR begitu mu- akan selesai Juli 2010. Lahannya dua hektar dengan 324 kios, 230 rah, Seumur hidup saya, baru sekarang mengalami KPR sebesar lapak, dan 124 ruko. Ini memang mirip Pasar Modern BSD, namun 8,5 persen. Dulu waktu Bank Papan Sejahtera dibentuk, KPR senilai dengan sejumlah modifikasi. 15,5 persen. Saat ini permintaan produk properti begitu banyak, Tahun depan, Paramount juga akan membangun kawasan peapalagi ditopang KPR rendah. Pembeli akan melihat lokasi paling destrian hijau dan nyaman. Bagaimana rencana detailnya? ideal, lalu desain menarik, kualitas dan harga,. Sejauh pengemYa benar, tahun 2010, kami mulai bangun Central Walk, lifestyle bang memenuhi empat faktor ini, semuanya gampang,. Seperti center, tempat hangout, makan, minum, shopping dengan konmengoreng, semua langsung disantap. sep di alam terbuka. Ini akan menyatu dengan green walk ways, Di Gading Serpong ada dua pengembang besar, Paramount Ser- kawasan pedestrian yang asri, ada pohon dan jalan. Kawasan ini pong dan Summarecon Serpong. Bagaimana hubungan antara menempel dengan Hotel Aston. Semua terletak di CBD Gading

Saat membangun hotel dan Central Walk, ini awal pembangunan CBD kami. Dalam waktu tak lama lagi, kami akan membangun apartemen dengan dua menara pada tahap pertama, masingmasing 20 lantai dan 500 unit. Harganya Rp 10 juta/m2. Jadi misalnya satu unit studio luasnya 50 m2, harganya Rp 500 juta. Nama apartemen ini masih digodok. Mungkin Central Residence. Apa yang membuat Anda membangun Central Walk di kawasan ini? Ide ini sebenarnya muncul dari rasa penasaran. Australia, Singapura, negara lain di Eropa bisa membuat kawasan pusat belanja, dan tempat makan dan minum di seberangnya. Di tengah-tengah ada plaza, tempat orang bisa duduk-duduk di bawah pohon rimbun, sambil melepas penat. Ini menggelitik kami. Contoh Central Walk di luar negeri, misalnya Burke Street, salah satu kawasan yang paling sibuk di Melbourne. Orang lalu lalang, duduk di kawasan pedestrian dengan naungan pohon rindang, tetapi kawasan pedestrian dilintasi tram. Ini luar biasa. Orang mau ke kantor, naik tram, shopping dan makan,. Kita memang tak punya tram, tapi kita ingin hidupkan suasananya. Di Barcelona, ada daerah bernama Ramblas. Satu kawasan pedestrian dengan banyak kegiatan anak muda, ada kafe, bar, toko pakaian, dan di tengah ada jual koran, pake pantomim. menarik sekali. Dengan sekolah yang begitu banyak, Tarakanita dengan jumlah 3.000 siswa, BPK Penabur 2.500 siswa, Stella Maris 800 siswa dan UMN 1.500 mahasiswa. Ada ribuan anak muda di Serpong ini dan mereka butuh tempat untuk berekspresi. Untuk itulah kami sediakan wadah untuk mereka. Kebetulan tag line Paramount adalah connecting nature to life. Bagaimana menghubungkan alam dan kehidupan. Kami membuat pusat lifestyle konsep terbuka dengan keasrian yang tetap terjaga. Kami membangun kawasan pedestrian sepanjang 600 meter, yang akan diselesaikan dalam lima tahun ke depan. Tahap pertama dibangun kawasan pedestrian sepanjang 220 meter. Lokasinya di belakang hotel, di CBD Gading Serpong. Ini merupakan kawasan pedestrian yang dilengkapi outdoor cafe, dengan lebar 16 meter. Di kiri kanan dibangun lifestyle cafe, bangunan saling berhadapan, yang merupakan tempat usaha makanan dan minuman, spa, salon, apotek, dan beberapa toko lainnya. Target kami, keluarga dan kaum muda bisa hang out di sini. Kami sediakan aqua theatre, ada live music setiap hari. Kami menaruh elemen air di mana-mana. Kabarnya Paramount baru mengakuisisi saham Trihatma di Telaga Gading Serpong. Apa keuntungan yang diperoleh setelah itu? Pada April 2009 lalu, kami mengakuisisi saham Trihatma Haliman di satu perumahan seluas 200 ha, yaitu Telaga Gading Serpong. Kami ambil sebagian lahan itu, dan Summarecon Serpong mengambil sebagian lainnya. Ini sangat fenomenal. Akuisisi ini akan membuat wilayah Gading Serpong menyatu dengan wilayah BSD, yang terhubung dengan kawasan Foresta. Hanya masalah waktu saja, BSD dan Gading Serpong menyatu. Bisa kita bayangkan luas lahan BSD 6.000 ha, Telaga Gading Serpong 200 hektar, Gading Serpong 2.000 hektar. Ini akan menjadi kota yang sangat mandiri, yang saling melengkapi. Telaga Gading Serpong memiliki enam danau yang sangat indah. Paramount merencanakan membangun apartemen dan town houses yang menghadap ke danau dengan nama Paramount Lakes. Sedangkan Summarecon memberi nama Summarecon Lake View. Sumber air di Serpong sangat berlimpah, sumber mata airnya sangat banyak. Secara alam, ada Sungai Cisadane yang tak pernah kering, sehingga kawasan Gading Serpong tidak terlalu panas karena sumber mata airnya banyak. Saat musim kemarau, airnya menjadi penyerap panas. Bagaimana prospek properti Paramount di masa depan? Dari segi residensial, produk Paramount Serpong mendapat respon yang baik pada tahun 2009. Pada kuartal terakhir tahun 2008, dunia mengalami krisis global dan seluruh pemain properti di dunia terkena imbas. Sampai kuartal pertama tahun 2009, seluruh pemain properti slow down. Tapi kami masih oke. Yang mengejutkan, penjualan selama Mei-Desember 2009 di atas target. Sehingga bulan ini kami masih berhitung keuntungan. Kami mendapatkan tiga kali lipat pendapatan dari pendapatan tahun 2008. Nilai seluruhnya Rp 600 milar untuk produk perumahan. Ini luar biasa. Dan yang menarik lagi, apresiasi harga ruko dalam satu tahun mencapai 35 persen. Jadi jika seseorang membeli ruko seharga Rp 600 juta, tahun depan harganya sudah Rp 810 juta. Bahkan saat kami luncurkan Pasar Modern, harga ruko masih Rp 460 juita, sekarang orang bersedia membeli dengan harga Rp 600 juta, padahal bangunan belum jadi apa-apa. Kami bersyukur, perusahaan ini tak punya utang satu sen pun. Kami tak tergantung dengan bank. Sejauh internal kami oke, kami bisa bangun setiap saat. Untuk masa sekarang, sangat jarang ada perusahaan properti yang tak punya utang bank. Dan kami sama sekali tak ada utang. Kami bangun hotel senilai Rp 90 miliar, CW tahap pertama dan basement parking 500 kendaraan senilai Rp 50 miliar, dan total dana yang dibutuhkan Rp 140 miliar. Dana segar ini dikucurkan dari perusahaan sendiri, PMA dari Singapura. Paramount ini sebetulnya di Singapura bergerak dalam bisnis peralatan medis, tapi di sini bergerak di bidang properti karena peluang properti di Indonesia sangat besar. Sumber : properti.kompas.com


Edisi 56 / November 2010

INTERIOR & EKSTERIOR Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

11


12

REAL ESTATE

Edisi 56 / November 2010

Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

BSD Bangun Eco-building Sampai Jalur Sepeda akses dari jalan tol. Melihat perkembangan penduduk Serpong dan Tangerang yang pesat, investor pun berani membangun properti di Serpong. Dan ke depan, tidak tertutup kemungkinan dibangun KA Serpong-Bandara.

Perkembangan kota mandiri BSD (Bumi Serpong Damai) makin pesat. Dari 6.000 hektar lahan, BSD sudah membangun di lahan 1.400 hektar. Sejak tahun 2008, mulai dibangun fase pertama tahap kedua di kawasan barat sampai tahun 2013. Setelah itu, BSD akan membangun lagi di lahan seluas 1.000 hektar lainnya, dan demikian seterusnya.

Revenue empat pengembang besar di Serpong, BSD, Summarecon Serpong, Paramount Serpong, Alam Sutera mencapai Rp 5 triliun sampai Rp 6 triliun. BSD sendiri trennya terus naik dari tahun 2005 lalu. Tahun 2010 ini, BSD menargetkan pendapatan sampai Rp 2 triliun. Alokasinya sepertiga komersial, dan dua pertiga residensial.

Tahun 2010 ini, sedang dibangun Giant Hypermarket dan BSD Square (pusat makanan) yang lokasinya di seberang Teras Kota atau di jajaran Wisma BCA. Dalam lima tahun ke depan, akan dibangun mal gaya hidup (lifestyle center), hotel, gedung teater, gedung perkantoran di kawasan pengembangan tahap II. Di kawasan ini pula, BSD akan membangun jalur sepeda.

Saat ini jumlah rumah BSD yang sudah dibangun 30.000 unit dan jumlah penduduk mencapai 120.000-150.000. Dalam lima tahun ke depan, BSD akan membangun 10.000 unit rumah baru.

Dalam pembangunan perumahan, BSD mengedepankan konsep ecoproperty. Tidak sekadar bernuansa hijau, akan tetapi semua unsur eco-property seperti penghematan listrik dan air, dan penggunaan material, akan menjadi ciri khas properti di BSD.

Apakah BSD juga akan menyediakan jalur khusus sepeda?

Berikut ini wawancara khusus Robert Adhi Ksp dari Kompas.com dengan Harry Hartanto, Presiden Direktur PT BSD Tbk pekan lalu. Kawasan Serpong akan segera menyatu menjadi kota mandiri baru. Pak Tanto Kurniawan, CEO Paramount Serpong dan Pak Sutjipto Nagaria, pemilik Summarecon pernah menegaskan bahwa hanya menunggu waktu, Serpong akan menyatu dan saling melengkapi. Komentar Anda? Saya melihat kawasan Serpong itu seperti Jakarta Barat. Dulu di sana ada kelompok-kelompok pengembang, sekarang sudah menyatu satu sama lain. Nah, Serpong juga demikian, akan menyatu. Dalam lima tahun ke depan, kawasan BSD, Alam Sutera, Gading Serpong seluas 10.000 hektar akan menyatu. Dan ke depan, pengembangan Serpong ke arah Kabupaten Bogor. Kalau lihat kawasan Serpong, memang, dalam beberapa tahun terakhir, perkembangannya sangat pesat. Ini semua didukung dengan infrastruktur jalan, termasuk jalan tol. Serpong dapat diakses dari selatan, selain dari jalan tol Jakarta-Merak. Lalu Alam Sutera baru saja membuka akses baru dari jalan tol. Dan saat ini sedang direncanakan jalan tol Kunciran-Serpong-Bandara. Serpong dijepit Jakarta Barat, Tangerang dan Jakarta Selatan. Semua ini merupakan faktor yang mempercepat pengembangan area Serpong. Kapan BSD menyatu dengan kawasan Summarecon dan Paramout Serpong? Memang tim BSD, Paramount, dan Summarecon sudah membahas masalah ini secara teknis. Saya pastikan akhir tahun 2010, akses ini sudah terbuka. BSD dan dua pengembang di Gading Serpong saling terhubung. Ini juga merupakan bagian dari perencanaan Pemerintah Kabupaten Tangerang, untuk meringankan beban Jalan Raya Serpong. Kelak, akses BSD juga terhubung ke Lippo Village di Karawaci. Sehingga nantinya ada tiga jalan di barat dan timur BSD dan ada tiga jalan di utara-selatan BSD.

tahun lagi, BSD akan semakin rindang dengan pepohonan. Saat ini, di Alam Sutera segera dibuka Living World. Lalu di Summarecon Serpong, akan dibangun SMS tahap II. Di BSD, sudah ada pusat hiburan Teras Kota. Ada rencana BSD membangun pusat gaya hidup dan hiburan baru? Kami sedang merencanaan membangun mal gaya hidup di atas lahan seluas 10 hektar. Tempat ini melayani office di sekitarnya, menjadi meeting point, belanja dan hiburan keluarga. Tahap pertama, kami membangun mal seluas 60.000 meter persegi dulu, setelah itu sampai tiga tahap kita bangun mal ini. Konsepnya setengah ruang terbuka dan setengah lainnya indoor. Anda lihat pertumbuhan kawasan Serpong dari jumlah penduduk. Terus meningkat. Serpong makin mudah dijangkau dengan terbukanya akses jalan tol W1 dari Puri Indah-Alam Sutera, yang kemudian menembus ke BSD. Lalu BSD juga mudah dicapai dari dari selatan, lewat jalan tol JORR 1, TB Simatupang-Pondok Indah-Bintaro-BSD. Kami melihat ini bukan persaingan, tapi saling melengkapi. Pembangunan kawasan komersial di BSD untuk mengantisipasi pertumbuhan ekonomi setempat. Akses ke Serpong sangat mudah. Ini bagian dari pertumbuhan kota mandiri. Dan saya kira, warga BSD juga membutuhkan pusat gaya hidup yang dapat dinikmati keluarga. Selama ini sebagian dari mereka masih mencari hiburan di Jakarta, ke PIM atau PS. Kami harapkan ke depan, warga BSD menikmati hiburan keluarga di BSD dan sekitarnya. Saya baru saja bertemu pengusaha ritel dari Thailand, dan membahas rencana membangun suburb mall di BSD. Kami tidak mau jor-joran, kami ingin saling melengkapi dengan mal-mal yang sudah ada. Dan yang terpenting juga, mal membuka lapangan kerja baru.

Tahun ini, apa yang baru di BSD?

Seperti apa wajah CBD BSD ke depan?

Sebelum lebaran tahun ini, Giant Hypermarket dibuka, mungkin Agustus-September. Giant membeli tanah seluas 2,5 hektar. Lokasinya di seberang Teras Kota.

Lima tahun ke depan kami konsentrasi membangun kawasan perkantoran dan shopping mall. Kami juga sebenarnya akan membangun hotel berbintang milik BSD sendiri. Namun dalam satu bulan terakhir ini, saya bertemu dengan sejumlah pengusaha yang menyatakan akan membangun hotel di BSD. Mereka memang pebisnis perhotelan. Akhirnya BSD ngalah dan kasih hotel ke mereka.

Di samping Wisma BCA, sedang dibangun pusat makanan BSD Square. Ini milik pihak ketiga. Tapi ini semacam pusat makanan yang dibuat sangat bagus. Pusat makanan memang banyak tapi menurut saya, tak usah takut dalam urusan makanan. Justru saya ingin BSD menjadi pusat kuliner. Selain menciptakan bisnis dan lapangan kerja baru, pusat kuliner juga memanjakan perut. Saat ini produk eco-property makin diminati konsumen. Apakah BSD sudah membangun produk-produk eco-property dalam arti tidak sekadar bernuansa hijau, tapi betul-betul menerapkan prinsipnya? Arah BSD memang ke sana, menganut dan mengikuti konsep green property, eco-property. Kami melakukan beberapa langkah untuk mewujudkan konsep green ini. Pertama, kami membangun kawasan ini dengan menghadirkan banyak pepohonan sehingga membuat BSD makin teduh. Kedua, pemerintah sendiri, melalui Green Council Board, mengarahkan kita pada pembangunan eco-property. Nan memang pembangunan di BSD arahnya ke sana, mengacu pada panduan dari Green Council agar BSD mendapat sertifikat eco-property. Kami mewujudkan prinsip eco-property ini pada kawasan komersial dan residensial. Pertama, di atas kawasan komersial seluas 25 ha, BSD akan membangun Office Park. Di sini akan dibangun 10 gedung, yang ketinggiannya tidak lebih dari lima lantai. Kami akan membangun kawasan ini dalam waktu 5-10 tahun. Tahun ini, kami menyiapkan desain satu gedung. Dengan maksimum lima lantai dan di area 25 ha, Anda dapat bayangkan betapa rendahnya kepadatannya. Di kawasan Office Park, kami akan menanam banyak pepohonan dan menyediakan ruang terbuka hijau. Gedungnya sendiri didesain sesuai dengan kriteria Green Council. Listrik dihemat, air dihemat, sebagian dengan daur ulang. Dan yang harus dicatat, kami tidak mengambil air dari dalam tanah. Kami tak mau merusak struktur air. Kawasan ini kami namakan Green Office Park di kawasan barat, pengembangan tahap II BSD. Kami juga sedang mencari arsitek luar untuk mengembangkan 50 hektar di lokasi CBD. Sebagian gedung menjadi aset perusahaan, sebagian lagi kami jual. Jadi kawasan komersial BSD tahap dua seluruhnya 75 hektar. Di sini selain gedung perkantoran, juga ada tempat usaha, restoran, hotel, entertainment center. Kami juga mengembangkan kawasan residensial dengan konsep green. Kami mengacu pada panduan Green Council Indonesia. Kami menggunakan bahan material yang sesuai dengan prinsip eco-property. Rumah yang dibangun harus hemat enerfi, listrik dan air. Kami namakan kawasan ini Elago. Di lahan seluas 40 hektar, kami akan bangun 600 munit sampai 800 unit rumah. Kepadatan direndahkan. Dan kami buat kawasan ini rindang dengan pepohonan. BSD punya pembibitan pohon trembesi di lahan puluhan hektar. Lima

Kawasan komersial BSD dibagi tiga, yaitu komersial bisnis skala nasional, komersial ritel, dan komersial industri ringan nonpolusi. Dalam satu-dua tahun terakhir ini, kami gencar berkampanye soal ini. Kami meyakinkan pemain bisnis agar mereka mau punya kantor di BSD. Saat ini perkantoran di TB Simatupang sedang tumbuh, dan kami harapkan ditarik sampai ke BSD. Kami menawarkan perkantoran eco-building. Mereka kan butuh image, berkantor di gedung ramah lingkungan. Kedua, kami jelaskan bahwa BSD hanya 25 km dari Jakarta, dapat diakses dari jalan tol dan jalan arteri. Apalagi grup Smart dari Sinarmas, sedang mengembangkan fiber-optic, sehingga akan sangat mendukung jaringan data berkecepatan tinggi. Selama tahun 2009, kami bertemu dengan sejumlah pengusaha tentang hal ini. Mereka masih mempertimbangkan terutama soal staf. Satu-dua perusahaan sudah agak detail membahas ini. Memang belum ada kata sepakat, tapi dalam waktu dekat, kami harapkan ada keputusan. Mengapa industri-industri di Tangerang yang berkantor pusat di Jakarta, tidak memindahkan kantor pusatnya di CBD BSD? Memang itulah yang kami harapkan, industri di Tangerang memiliki kantor ramah lingkungan di sini. Mereka berkantor di gedung ecoproperty. Keluar, bukan lihat yang sumpek, macet, tapi melihat pepohonan rindang yang teduh. Kalau mumet, kan bisa menghisap udara segar. Lagipula jarak BSD ke bandara relatif dekat. Soal karyawan, bisa direlokasi. Mereka ke kantor hanya dalam waktu 5 menit. Karyawan tak perlu bangun jam 4 pagi, jam 5 pagi, untuk menghindari kemacetan pagi hari di Jakarta. Karyawan bisa balik ke rumah untuk makan siang bersama keluarga. Bayangkan kondisi seperti ini akan meningkatkan kualitas hidup.

Kami mencoba mengalokasikan jalan di BSD, terutama di tahap II, untuk jalur sepeda. Kami sedang berpikir bagaimana agar jalur sepeda ini efektif, tidak diambil oleh pengendara lainnya. Mungkin kami perlu duduk bersama dengan komunitas pesepeda, sehingga kita bersama dapat menciptakan jalur sepeda yang ideal. Secara fisik, sebetulnya simpel. Kami melepaskan 1,5 meter – 2 meter untuk jalur sepeda. Persoalannya apakag jalur itu efektif, betul-betul dijadikan jalur sepeda. Kami punya rencana, membenahi jalan-jalan di kawasan BSD, terutama di kawasan pengembangan barat, tahap II. Kalau ini berhasil, baru kami membenahi kawasan BSD yang sudah terbangun di kawasan timur. Dengan demikian BSD betul-betul kawasan ramah sepeda. BSD juga berkembang sebagai kota pendidikan. Apa rencana BSD ke depan untuk mewujudkan Edu Town? Memang, arah pengembangan BSD adalah sebagai kota pendidikan yang lengkap dari TK sampai perguruan tinggi. Kami ingin berkontribusi dalam sektor pendidikan. Mengapa lokasi pendidikan harus ada di dekat rumah? Supaya anak-anak tak perlu berpergian jauh-jauh dari rumah. Akses BSD dari bandara pun sangat mudah dan cepat. Jadi anak-anak dari luar daerah, bisa mengambil pendidikan tinggi di BSD, mencari pondokan di BSD dengan mudah. Universitas Katolik Atmajaya sudah membeli tanah seluas 20 hektar di Cisauk. Di luar ini, di kawasan Edu Town, sudah dibangun kampus baru Swiss German University (SGU) di lahan seluas 10 hektar. Tahap pertama, SGU bangun di lahan tiga hektar. Kami harapkan ke depan mahasiswa SGU sampai 5.000-an. SGU fokus ke bidang teknik. SGU sudah memulai perkuliahan di kampus baru mereka. Selain itu, di kawasan Edu Town, sedang dibangun kampus baru Prasetya Mulya untuk pendidikan S1 di lahan 5 hektar. Saat ini beberapa universitas, dua dari Amerika dan tiga dari Indonesia, sedang membahas dengan kami tentang rencana membuka kampus di BSD. Belum ada kata sepakat, masih didiskusikan bersama. Kehadiran banyak universitas di BSD akan memberi dampak ekonomi bagi area di sekitarnya. Lahan kawasan Edu Town di atas 25 ha. Kami sengaja mengelompokkan pendidikan di satu lokasi karena memudahkan pondokan mahasiswa. Juga tak ada traffic yang silangmenyilang. Sesama mahasiswa bisa saling berkomunikasi. Dan perguruan tinggi satu dengan yang lainnya, bidangnya tidak sama. SGU di bidang teknik, Prasetya Mulya di bidang bisnis. Kecuali Atmajaya, lokasinya di Cisauk, bukan di Edu Town. Kabarnya ada terusan jalan tol Bintaro-BSD ke Balaraja? Ini rencana lama pemerintah, jalan tol BSD dilanjutkan hingga ke Balaraja, menembus jalan tol Jakarta-Merak. Jadi nanti truk-truk dari Tangerang-Merak bisa langsung ke Tanjungpriok lewat jalan tol, tidak membebani Jalan Raya Serpong seperti saat ini. Di kiri dan kanan dibangun jalan arteri untuk melayani kawasan selatan dan utara BSD. Pemerintah sudah merencanakan truk-truk tidak masuk jalan arteri. Kita sendiri punya rencana dengan pemkab, kelak BSD punya tiga jalur utara-selatan dan tiga jalur barat-timur. Kita namakan by-pass BSD. Nanti akan ada semacam “jembatan semanggi� di daerah Cisauk. BSD sebetulnya berminat menjadi salah satu investor jalan tol, tapi ini semua tergantung izin pemerintah. Ada rencana BSD bekerja sama dengan PT KA mengembangkan Stasiun Cisauk? BSD mengusulkan kepada PT KA untuk mengembangkan Stasiun Cisauk, terusan Stasiun Serpong. Saat ini stasiun di Cisauk stasiun kecil. Hal ini masih dalam pembicaraan dengan PT KA. Di sekitar lokasi ini, BSD menyediakan lahan 20 hektar untuk terminal terpadu. Selain stasiun KA, juga terminal bus. Ini akan menjadi kawasan intermoda. Di sini, kami olah menjadi kawasan hunian dan tempat usaha. Kami melihat jalur KA alternatif transportasi ke Jakarta. Banyak warga BSD memanfaatkan transportasi KA karena lebih hemat dan kebih cepat. Kami berharap dapat bekerja sama dengan PT KA mengembangkan Stasiun Cisauk. Kabarnya pemerintah akan membangun pusat olahraga di Cisauk?

CBD BSD dialokasikan 100 hektar. Dan BSD sudah punya rencana induk, BSD akan membangun strip sepanjang 3 km. Kalau Jakarta punya Sudirman-Thamrin, BSD juga akan punya kawasan semacam itu. Namun dengan tata ruang yang dirancang baik.

Kami sudah menyerahkan tanah seluas 20 hektar kepada Pemkab Tangerang. Kabarnya memang akan dibangun semacam Stadion Senayan di sini. Selanjutnya masalah ini diurus pemerintah. Kami hanya menyerahkan tanah.

Ini akan menjadi wajah utama BSD. Kawasan ini akan tembus ke Karawaci (Lippo Village). Di sini akan dibangun gedung perkantoran, hotel, tempat usaha. Kawasan pedestrian selebar 25 meter dengan desain khusus. Kami harapkan sudah bisa mulai dibangun tahun 2016.

Ada rencana membangun apartemen di BSD?

Kami yakin Serpong makin berkembang karena melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia 6 sampai 7 persen. Kelas menengah terus tumbuh, pendapatan naik.

Kami sedang membangun rumah susun empat lantai di depan Taman Tekno di lahan seluas 2 hektar. Ini untuk mengisi kebutuhan para pekerja di Taman Tekno. Akan dibangun enam blok rusun sebanyak 600 unit. Kami tak mau bangun tinggi-tinggi (high-rise) karena menghemat biaya operasional. Kami juga akan membangun rusun serupa di Cisauk, di dekat terminal terpadu.

Kelebihan Serpong karena dekat dengan bandara dan mudah di-

Sumber : properti.kompas.com


Edisi 56 / November 2010

INFO PROPERTI Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

DISTRIBUSI TABLOID

13



Edisi 56 / November 2010

DISTRIBUSI TABLOID Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

15


16

BUILDING MATERIAL Informasi iklan: (022) 70323900, 91182700 email: properti.biz@gmail.com

Edisi 56 / November 2010


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.