06 Des 2012

Page 1

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com

KAMIS 6 DESEMBER 2012 NOMOR 02150 TAHUN VII

TOPAN BOPHA SELEBRITI

W arga Nusa Utara diharapkan waspada

REVALINA S TEMAT

Perawatan organ intim M E R AW AT organ intim tentu wajib dilakukan siapa saja, khususnya para kaum perempuan. Namun, pengetahuan yang salah kaprah terkadang bisa menimbulkan dampak yang tidak menguntungkan. Contohnya membersihkan organ kewanitaan dengan sabun. “Kalau masalah organ intim pernah dengar dibersihinpakaiiniatauitu. Tapi sebenarnya enggak perlu karena kita punya PH asam sendiri yang perlu dibersihin, apalagi aku aktif,” ucap artis cantik Revalina S Temat, Rabu (5/12) kemarin. Baca: Perawatan ( Halaman 11)

Mindanao—Awal pekan ini, tsunami kecil cukup memporak-porandakan sejumlah rumah warga di Pulau Marore Sangihe, dan menghantam pemukiman warga di wilayah pantai Siau Timur Selatan (Sitimsel) Sitaro yang ikut berimbas pada hancur dan hilangnya puluhan perahu dan kapal ikan milik nelayan. Tragedi ini bisa dikaitkan dengan terpaan topan Bopha yang sementara melanda sejumlah daerah di selatan Filipina, pulau yang sangat dekat dengan Nusa Utara, Sulut. Pasalnya, bencana topan tersebut menghantam wilayah selatan Filipina dan telah menewaskan lebih dari 200 orang pada Rabu (5/12) kemarin. Ratusan orang lainnya dilaporkan hilang oleh topan yang menyebabkan kerugian jutaan dolar tersebut. Seperti diberitakan Reuters, topan Bopha yang menghantam wilayah pesisir dan pertanian wilayah Mindanao dan Palawan menewaskan sedikitnya 274 orang. Topan Bopha sendiri memiliki daya hancur yang besar dengan kecepatan hembusan hingga 120 kilometer per jam, dan puncaknya pada 150 kilometer per jam. Di provinsi Lembah Compostela, wilayah Mindanao, topan menghancurkan

rumah-rumah, memicu longsor dan banjir bandang. Gubernur Lembah Compostela, Arthur Uy, mengatakan air bah dari pegunungan menyapu gedung sekolah, pengadilan, dan pusat kesehatan. “Air tibatiba datang, anginnya sangat kencang, menyebabkan banyak korban tewas,” kata Uy. Banjir bandang yang merusak sektor pertanian dan infrastruktur merugikan kota Compostela hingga US$98 juta. Baca: W arga ( Halaman 11)

Polri kembali tarik 13 penyidik di KPK Satu antaranya Kompol Novel, Ketua Tim Satgas pengusutan kasus korupsi Simulator SIM Jakarta—Markas Besar Polri kembali menarik 13 personelnya dari Komisi

KILAS BALIK 2012: MINUT

Pemerintahan duet SBY bagai baju kotak-kotak P E M E R I N TA H A N di Minut, saat ini bagaikan jalan di tempat. Mengapa tidak pemerintahan yang dikemudikan Drs Sompie Singal MBA dan Yulisa Baramuli SH sebagai Bupati dan W akil Bupati, semakin berjalan lambat. Bahkan, untuk mengatur suatu sistem yang ada saja, para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hanya ongkang kaki dan bekerja terkadang di luar ambang batas, dan tidak jarang mengorbankan pengendali kemudi bukan lagi masalah yang tabu. Sebagian Kepala SKPD, ada yang jujur dan ada pula yang pura-pura jujur,setelah melakukan kesalahan bersembunyi dan melempar bola panas pada kedua pemimpin. Contoh kasus, penyim-

M AYAT sebagian korban amukan Topan Bopha di wilayah wilayah Palawan dan Mindanao, pulau yang berbatasan dengan Nusa Utara, ditemukan dan dibaringkan di sebuah lapangan untuk diambil keluarga.(foto: watnyus.com)

itu, Polri menarik 13 penyidik dengan alasan masa tugas mereka telah habis pada November 2012. “Yang berakhir masa tugasnya pada November 2012 berjumlah 13 orang, bukan Pemberantasan Korupsi tujuh orang sebagaimana (KPK). Dalam surat ter- yang disampaikan dalam sutanggal 30 November 2012 rat pimpinan KPK,” demi-

kian kutipan surat bernomor R/248/XI/2012 itu. “Memang info yang kita terima dari staf SDM Polri, memang benar ada 13 penyidik Polri yang habis masa bakti di KPK. Tentunya nanti kalau perlu pergantian akan diganti yang baru,” kata Kepala Biro

Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (5/12) kemarin. Menurut dia, sampai saat ini belum ada permintaan penggantian penyidik dari KPK. Baca: Polri ( Halaman 11)

KASUS PLN

Dahlan mangkir lagi

Jakarta—Mangkir lagi, mangkir lagi. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan kembali tidak memenuhi panggilan Komisi VII DPR RI, Rabu (5/12) kemarin. Ketidakhadiran Dahlan untuk kesekian kalinya dianggap sebagai kebiasan buruk pejabat negara. “Yang harusnya selesai jadi berbelit. Kebiasaan buruk ya sebagai pelayan rakyat,” kata Oleh anggota Komisi VII Dewi Rusdiyanto Rantesalu Aryani, di Gedung Parpangan dana blockgrant un- lemen, Jakarta. tuk biaya perbaikan Sekolah Rencananya, agenda Dasar (SD) di Minut, dengan rapat kemarin adalah anggaran Rp10,1 miliar. untuk meminta penjelasan Dimana melalui oknum Dahlan terkait hasil inkepala sekolah, tiap kepala vestigasi Badan Pemesekolah dimintakan fee riksa Keuangan (BPK) soal pencairan 20 persen dari dugaan kerugian negara di Rp1,1 miliar yang diberikan. PT Perusahaan Listrik Baca: Pemerintahan Negara (PLN) sebesar ( Halaman 11) Rp37,6 triliun saat Dahlan

masih menjabat direktur utama. Pada Senin (3/12) lalu, Dahlan sempat hadir di ruangan Komisi VII untuk rapat. Namun, karena dipanggil Presiden, ia memilih meninggalkan rapat dengan Komisi VII sebelum rapat digelar.Akibat tindakan ini, W akil Ketua Komisi VII Effendy Simbolon geram, menyebut Dahlan sakit jiwa dan perlu dibawa ke psikiater. “Pemerintah dan DPR harus sama-sama punya niat baik. Niat baik DPR malah dianggap sebelah mata oleh beliau. Ya enggak nyambung-nyambung akhirnya,” tutur Dewi. Sebelumnya, Dahlan menyatakan bahwa dirinya i tdak bisa memenuhi undangan Komisi VII DPR untuk membahas temuan BPK. Baca: Dahlan ( Halaman 11)

GSVL selaku Ketua DPD Partai Demokrat Sulut, tetap berbaur bersama dalam kampanye CNR-DJT di Tondano, R abu (5/12) kemarin.(foto: ist)

PILKADA MINAHASA

GSVL dielukkan massa di kampanye CNR-DJT Tondano—Kampanye akhir pasangan Careig Naichel Runtu dan Denny Jonly Tombeng (CNRDJT) di lapangan Sam Ratulangi Tondano, Rabu (5/12) kemarin, boleh dikata sangat spektakuler

dan membuat ribuan massa dua partai politik (parpol) besar, yakni Partai Golkar dan Partai Demokrat “menyemut” di sepanjang jalan ibukota Minahasa ini. Baca: GSVL ( Halaman 11)

Dari kunjungan Menteri Kehutanan di Unima

Hasan: Tanam pohon dan hijaukan Kampus Unima Universitas Negeri Manado (Unima) di Tondano sangat cekatan dan profesional dalam urusan lobi tingkat nasional demi pengembangan, kemajuan program dan pertanggung-jawaban keeksistensiannya sebagai salah satu perguruan tinggi yang diakui di Sulut, Indonesia bahkan secara Internasional.

SETELAH beberapa hari lalu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh bertandang di kampus yang berlokasi di Tondano, kali ini tepatnya Rabu (5/12) kemarin, dari bidang kehutanan, kampus Unima mendapat perhatian lebih Presiden Susilo Bambang Yudhoyo-

no (SBY) melalui Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, yang datang ke Unima hanya untuk menanam pohon dan memberikan bantuan dana segar sebesar Rp1,5 miliar.Dana itu diberikan untuk 300 hektar lahan yang siap dihijaukan, dimana per hektarnya dibiayai Rp5 juta. “Jika dikalkulasi ada sekitar

1,5 miliar rupiah dana yang disiapkan untuk menghijaukan kampus ini, biar terlihat seperti hutan kembali. Sebab bukit yang dijadikan home base seluruh akitivitas Unima ini, menjadi salah satu tempat daerah tangkapan air yang sangat penting untuk kelanjutan Danau Tondano,” ujar Hasan yang

didampingi Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang. Menurutnya, hutan di Minahasa harus dihijaukan dan sumbangsih dari Unima itu sendiri sangat berperan penting untuk pelestarian MENTERI Kehutanan Zulkifli Hasan didampingi lingkungan yang ada saat ini. Gubernur Sulut SH Sarundajang dan Rektor Unima Baca: Hasan ( Halaman 11)

Philotheus Tuerah, menyiram bibit pohon yang baru ditanam di Kampus Unima, Rabu (5/12) kemarin.(foto:ro m my/sk)


KAMIS 6 DESEMBER 2012

SBY soal Pemadaman listrik Penegasan guru dinilai positif cukup mengganggu ibadah pra Natal PILKADA

SULUTRON

Pemprov Sulut akan gelar ibadah Natal bersama GUNA memperingati hari Natal Yesus Kristus Tahun 2012, maka Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Keluarga Besar Korpri bersama PKK, BKOW, Deklanasda, PAI dan Dharma Wanita Provinsi Sulawesi Utara akan melaksanakan Ibadah bersama menyambut Natal Yesus Kristus. Sebelum pelaksanaan kegiatan, panitia pelaksana melaksanakan rapat bertempat ruang rapat asisten permerintahan dan kesra yang dipimpin langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. M.M. Onibala, MSi selaku Ketua Panitia dan Kepala Biro Pemerintahan dan Humas DR. N.R.P. Tendean, SIP, selaku Sekretaris Panitia. Rapat tersebut untuk mengkoordinasikan setiap acara yang akan dilaksanakan nanti. Pada kesempatan itu Onibala mnegatakan bahwa pelaksanaan ibadah bersama menyambut Natal Yesus Kristus hendaknya dihayati bahwa Kristus datang ke dalam dunia ini untuk membawa terang dan damai bagi semua orang dan hendaknya dalam setiap pelaksanaan Natal selalu dirayakan dengan penuh sukacita iman. Pada saat itu Onibala mengharapkan kepada seluruh warga KORPRI, dan seluruh Pengurus dan anggota PKK, BKOW, Deklanasda, PAI dan Dharma Wanita yang ada untuk boleh mengambil bagian dalam Perayaan Ibadah Natal bersama Tahun 2012 yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu (8/12) nanti.(erer)

Dekab Sangihe kembali “terbang” ANGGOTA Dekab Sangihe sepertinya benar-benar sudah tidak perduli lagi dengan keberadaan daerah kepulauan ini. Di tengah upaya keinginan pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat, justru sikap boros dilakoni para wakil rakyat ini. Tak tanggung-tanggung sekitar Rp250 juta kembali melayang untuk mengongkosi para wakil rakyat untuk terbang ke Jakarta dengan berbagai alasan, mulai dari bimbingan teknis hingga studi banding. Tidak mengherankan dari pemantauan Swara Kita, Rabu (5/12) kemarin gedung wakil rakyat yang terletak di Jalan Santiago diibaratkan gedung hantu karena tak berpenghuni. Menyikapi masalah ini Tokoh Pemuda Tamako Member Beslar angkat suara. “Mungkin jalan-jalan ini merupakan bentuk ucapan terima kasih dari esekutif usai menyelesaikan pembahasan APBD 2013 dalam waktu yang super cepat. Kalau tidak salah dalam sejarah pembahsan RAPBD, baru tahun 2012 untuk APBD tahun 2013 mendatang diselesaikan oleh anggota Dekab hanya dalam waktu dua hari saja,” ujar beslar. Sementara itu Ketua Dekab Sangihe Tonao P Jangkobus membantah tudingan tersebut. “Tidak benar apa yang dituduhkan tersebut. Keberangkatan ini dilakukan mengisi waktu luang anggota Dekab

Pemuda GMIM dan GP Ansor sesali kinerja PLN Suluttenggo Manado—Kecemasan masyarakat Sulut akan adanya pemadaman listrik oleh PT PLN di saat umat Kristiani tengah menjalankan ibadah pra Natal, akhirnya terbukti juga Rabu (5/12) tadi malam. Dimana di wilayah Winangun dan sekitarnya sejak sore, pemadaman listrik terjadi sehingga beberapa persipan bahkan pelaksanaan ibadah pra Natal ikut terganggu. “Entah sampai kapan listrik di daerah kita akan normal dan tidak ada lagi pemadaman. Sejauh mana peran pemerintah dan dewan, apakah hanya ikuti terus apa yang menjadi penjelasan pihak PLN?” keluh sejumlah warga Winangun. Atas kejadian ini, dua organisasi pemuda terbesar

di Sulut, Pemuda GMIM dan Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor menyesali kinerja PLN Sulutenggo. Sebagaimana penuturan Ketua Pemuda GMIM Pnt Billy Lombok SH, manajemen PLN seharusnya sudah mengantisipasi sejak awal agar pemadaman tidak terjadi di saat-saat umat Krstiani menjalankan ibadah pra Natal. Begitu juga dengan penegasan Ketua GP Ansor Sulut Benny Rhamdani yang menegaskan kalau pemadaman listrik seolah sudah menjadi hal biasa bagi PLN, dan tidak melihat bahwa pelanggan sangat terganggu dengan pemadaman yang dilakukan. Apalagi menurut Anggota Deprov Sulut ini, pemadaman listrik di saat menjelan Natal seolah sudah

BILLY Lombok.

jadi tradisi. “Ini yang perlu dikritisi dan menjadi pertanyaan kita semua. Di saat umat Muslim menjalankan ibadah puasa, listrik padam. Begitu juga saat umat Kristiani menjalankan ibadah pra Natal, pemadaman listrik juga dilakukan. Ada apa ini,” tegas Rhamdani. Untuk itu, aktivis sekaligus politisi yang akrab disapa Brani ini menegaskan bahwa dalam waktu dekat

BENNY Rhamdani.

ini, GP Ansor dan sejumlah elemen organisasi akan menemui manejemen PT PLN Suluttenggo dan kemudian mengeluarkan sikap terkait pemadaman listrik ini. “Kita akan mengeluarkan sika resmi, sebab banyak keluhan dari masyarakat dengan pemadaman listrik ini. Bukan saja mengganggu ibadah, tetapi membuat alat elektrnik juga menjadi rusak,” tukas Brani.(dewe)

RESES DEPROV

Warga Ranotana Weru mengeluh soal kamtibmas Manado—Agenda reses untuk menyerap aspirasi masyarakat (asmara) dilakukan legislator Sulut daerah pemilihan (dapil) Manado, Drs Arthur Kotambunan MM di Ranotana Weru, Rabu (05/

Manado—Penegasan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang meminta para kandidat kepala daerah yang bertarung di pemilihan kepala daerah (Pilkada) agar jangan menjadikan para guru sebagai komoditas politik, disambut baik sejumlah elemen di daerah ini. “Ketika presiden menegaskan agar para kandidat jangan menggring para guru di arena politik, itu berarti presiden sudah mendapatkan laporan dari daerahdaerah, dimana guru dijadikan komoditas politik,” ujar pengamat politik dan pemerintahan Sulut, Taufik Tumbelaka, Rabu (5/12) kemarin. Itu berati, lanjut jebolan Fisip UGM ini, para kandidat kepala daerah harus hati-hati dalam menjalankan kebijakan, apalagi bagi kandidat yang masih berurusan langsung dengan sistem pemerintahan, alias incumbent. “Saya kira ini warning keras dari presiden, supaya semua daerah di Indonesia yang sementara dan akan menggelar pilkada, supaya para kandidatnya lebih elegan dalam memenangkan pertarungan, dan jangan menjadikan guru sebagai korban apalagi ada ancam-mengancam,” tukas Tumbelaka. Sebelumnya, Presiden SBY mengingatkan guru-guru agar menjaga netralitas politik. Pasalnya, kesejahte-

raan guru yang masih rendah menjadikan para “Oemar Bakri”—sapaan guru—komoditas dalam proses politik seperti pilkada. “Guru jangan menjadi korban atas pelaksanaan pilkada di negeri ini. Tidak boleh membawa guru dan birokrat ke arena politik, mereka harus netral dan independen,” tegas SBY di acara Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-67 di Jawa Barat, Selasa (4/12) lalu. Menurut SBY, menyeret guru ke ranah politik adalah tindakan yang tidak sepatutnya, dan mengingatkan kepada siapa pun, pemimpin yang mengikuti Pemilu dan Pilkada untuk tidak melakukannya. Guru disebutnya memang memiliki hak-hak politik tapi harus digunakan sesuai dengan aturan yang ada. “Jangan dicampur-adukkan dengan kepentingan orang seorang, yang menyangkut negara, pemerintah dan profesi yang bebas dari kepentingan politik praktis,” tukas SBY. Untuk memastikan hal ini, SBY memerintahkan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) mengeluarkan aturan pasti untuk menjamin ketentraman guru. Agar guru jangan sampai terombangambing dan berada dalam kebingungan saat dan paska pelaksanaan Pilkada. “Itu etika politik yang harus kita tegakkan,” kata SBY.(dewe)

PEMERINTAHAN

Kesekretariatan dekonsentrasi punya peran yang strategis Manado—Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sulut Drs

Lebih lanjut Onibala mengatakan, bahwa Kesekretariatan Dekonsentrasi


untuk APBD tahun 2013 mendatang diselesaikan oleh anggota Dekab hanya dalam waktu dua hari saja,” ujar beslar. Sementara itu Ketua Dekab Sangihe Tonao P Jangkobus membantah tudingan tersebut. “Tidak benar apa yang dituduhkan tersebut. Keberangkatan ini dilakukan mengisi waktu luang anggota Dekab untuk selanjutnya akan melakukan konsultasi terhadap APBD 2013 ke pemerintah Provinsi,” singkat Jangkobus.(esde)

Legislator Minsel dapat jatah pelisir diakhir tahun 2012 LEGISLATOR Minsel mendapatkan jatah untuk pelisir keluar daerah, diakhir tahun 2012 ini, keberangkatan para wakil rakyat tersebut untuk mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) guna mempelajari peraturan-peraturan, untuk menyusun APBD tahun 2013, yang dalam waktu dekat akan dilakukan pembahasan. Hal ini, diakui oleh Ketua Dekab Minsel Boy Tumiwa BSc SH, ketika ditemui di sela-sela kesibukan melaksanakan kegiatan kejuaran sepak bola di Lapangan Pondang Amurang, Rabu (5/12) kemarin. Menurut Tumiwa, dalam rangka untuk melakukan pembahasan APBD 2013 akan datang, pihaknya perlu untuk mempelajari peraturanperaturan terkait dengan penyelenggara pemerintahan. “Saya harus akui anggota dewan akan berangkat untuk Bimtek, bahkan sudah ada rombongan pertama yang berangkat. Namun saya tidak berangkat karena ada kegiatan sepak bola,” ungkapnya.(esem/sl)

masyarakat (asmara) dilakukan legislator Sulut daerah pemilihan (dapil) Manado, Drs Arthur Kotambunan MM di Ranotana Weru, Rabu (05/ 12) sore kemarin. Ratusan warga hadir dalam reses yang dipusatkan di salah satu rumah warga setempat, khususnya di daerah yang dikenal dengan Kanaan. Berbagai aspirasi pun disampaikan masyarakat kepada Wakil Ketua Deprov Sulut ini. Di antara puluhan aspirasi yang disampakan, masalah yang paling krusial adalah terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Pasalnya, di wilayah tersebut sering terjadi perkelahian. “Kami sangat berharap anggota dewan Sulut melalui Pak Arthur, dapat membantu kami terkait masalah kamtibmas di daerah kami ini. Sering terjadi tawuran,” ujar warga kepada Kotambunan. Selain itu, masyarakat Ranotana Weru juga

punya peran yang strategis

ARTHUR Kotambunan saat menyerap asmara warga Ranotana Weru, yang dipusatkan di salah satu rumah warga, Rabu (5/12) sore kemarin.(foto: ist)

menyampaikan aspirasi terkait tanggul, masalah kesehatan, fogging (penyemprotan) demam berdarah, dan bantuan bagi pekerja buruh, biaya akte kelahiran dan lainnya. Kotambunan pun

merespon keluhan warga. “Kami akan perhatikan dan perjuangkan keinginan masyarakat. Masalah kamtibmas memang sangat prioritas dan saya akan koordinasikan dengan Kapolda (Brigjen Pol

Dicky Atotoy, red),” ujar Kotambunan. Selain itu, dirinya juga berjanji akan menemui Walikota Manado Dr GS Vicky Lumentut, dan langsung menyampaikan aspirasi masyarakat yang merupakan kewenangan Pemkot Manado. “Akan ada pertemuan dengan walikota dan akan saya sampaikan. Kalau memang pemkot belum mampu, akan diperjuangkan kepada pemerintah provinsi. Yang pasti aspirasi masyarakat akan diperjuangkan karena itu memang menjadi tugas dan kewajiban kami sebagai wakil rakyat,” pungkas Ketua DPW PDS Sulut ini.(dewe)

Manado—Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sulut Drs Meiky M Onibala MSi menyatakan, mekanisme pengelolaan dekonsentrasi pelaksanaan tugas dan wewenang Gu-bernur sebagai wakil Peme-rintah di wilayah provinsi dapat berproses dengan baik apabila daerah mampu meresponsnya secara cerdas dan bertang-gung jawab, baik dalam kgiatan perencanaan, pelaksanaan maupun penga-wasan terhadap alokasi pro-yekproyek pembangunan. Hal ini dikatakan Onibala saat membuka Rapat Fasilitasi Kesekretariatan Gubernur sebagai Wakil Pemerintah yang didampingi Kepala Bagian Pemerintahan Drs Lucky Taju MSi, Rabu (5/12) kemarin di Hotel Novotel Grand Kawanua Manado.

Lebih lanjut Onibala mengatakan, bahwa Kesekretariatan Dekonsentrasi memiliki peran strategis dalam rangka mengkoodinasikan program-program yang dilaksanakan di seluruh wilayah Provinsi, dan sebagai media sharing informasi terkait implementasi program-program yang dilaksanakan,agar dapat memberikan manfaat yang nyata bagi kemajuan Daerah. Onibala mengharapkan kiranya kegiatan ini dapat diikuti dengan sebaik-baiknya sampai selesai dalam rangka pemantapan sinergi-tas berbagai program dan kegiatan Pemerintahan serta mampu menjawab berbagai isu strategis Pemerintahan antara lain pencapaian Millenium Development Goal’s (MDG’S), MP3EI dan MP3KI.(erer)

PENGHARGAAN

Sarundajang akan terima piagam Pembangunan Ketenagakerjaan Manado—Kepedulian dalam membangun Sulut yang terus ditunjukkan Gubernur Dr Sinyo Harry Sarundajang, terus mendapatkan pengakuan lewat pemberian penghargaan dari pemerintah pusat. Kali ini, Sarundajang akan menerima penghargaan p e m b a n g u n a n ketenagakerjaan terbaik seIndonesia. Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulut, Harold Monareh, penghargaan itu akan diberikan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans). “Ya, pak Gubernur akan terima penghargaan ketenagakerjaan, yang akan diserahkan Menakertrans di Jakarta besok,” ujar Monareh, Rabu (5/12). Dijelaskannya, indikator

penilaian untuk penghargaan yang akan didapat orang nomor satu Sulut itu, terkait pengupahan yang mampu mensejahterahkan tenaga kerja, tanpa meninggalkan kepentingan dari para pengusaha di daerah ini. “Itu juga termasuk terobosan pak Gubernur mendatangkan investor-investor di Sulut, yang berimbas pada dibukanya lapangan kerja di daerah ini,” terangnya. Monareh menambahkan, penilaian indicator itu lagi, berdasarkan Surat Keputusan Menakertrans nomor 335 tahun 2012. “Indikator lain juga, yakni dinaikkannya Upah Minimum Provinsi (UMP) Sulut lalu, sampai Rp.1.250.000. Selain itu, akan dinaikkan lagi UMP itu tahun 2013 m e n d a t a n g , ” pungkasnya.(erer)


KAMIS 6 DESEMBER 2012 NOMOR 02150 TAHUN VII TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

PARADE SANTA

Manado dibanjiri Santa Claus

KAMPUNGRON KELURAHAN MALENDENG KECAMATAN PAAL II

Program sentuh pekarangan P R O G R A M baru yang saat ini di buat oleh pemerintah Kelurahan Malendeng Kecamatan Paal II, yaitu gerakan sentuh pekarangan. Program ERISMAN Pandjaitan. tersebut sesuai dengan arahan W alikota Manado untuk 87 kelurahan yang ada di Kota Manado, di wilayah Malendeng sudah mulai berjalan. Baca: Progra m ( Halaman 4)

JAGARON LINGKUNGAN I KELURAHAN BUMI NYIUR

Ajak ikut perekaman e-KTP K E PA L A Lingkungan I Kelurahan Bumi Nyiur, Johny Toar mengatakan jika saat ini sementara memberikan himbauan kepada warganya yang belum mengikuti pereJOHNY Toar. kaman e-KTP agar bisa secepatnya mengikuti perekaman tahap ke 2. Baca: Ajak ( Halaman 4)

kostum dan mendadak berubah menjadi Santa Claus. Ratusan Santa ini berkumpul di multifunction menyambut Natal, teruta- menikmati, bahkan meng- room lantai 5 itCenter. ma yang spektakuler seperti abadikan jalannya pawai Setelah semua peserta halnya Parade Santa yang Sinterklas ini. Parade Santa berkostum santa lengkap, dilaksanakan itCenter. yang digelar, Rabu (5/12) mereka berjalan menuju Bukan cuma warga do- kemarin, berlangsung luar lantai dasar itCenter dan mestik saja yang menikmati biasa heboh. berkumpul di lobby depan iven yang hanya tergelardi Bagaimana tidak, ratusan itCenter untuk bersiap-siap bulan Desember ini. Namun orang yang telah berkumpul memulai parade santa. dari pantauan Swara Kita sejak pukul 12 W ita, Baca: Manado terlihat sejumlah bule ikut bersama-sama berganti ( Halaman 4)

K E M E R I A H A N menyambut Natal di Manado memang benar-benar terasa. Tak hanya lantaran penduduk Manado mayoritas umat Kristiani yang merayakan Natal, namun kebersamaan dengan umat KONTINGEN Santa yang meriah di depan itCenter, non-Kristen pun terlihat kemarin.(foto: dok.itCenter) nyata dalam berbagai iven

Dekot Manado masih akan diisi 40 legislator Walikota GSVL serahkan DAK-2, jumlah penduduk 480.689 jiwa W AW ALI Harley Mangindaan ketika menerima para pendemo BM eceran di kantor Pemkot Manado.(foto: tonny/sk)

Manado —Jumlah penduduk Kota Manado masih menyentuh angka 480.689 Jiwa. Ini sesuai data yang disampaikan

oleh Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan (Discapilduk) Manado. Baca: Dekot ( Halaman 4)

P E N Y E R A H A N DAK-2 oleh W alikota Manado GS Vicky Lumentut kepada ketua KPU Conny Palar.(foto:hmpm)

DEMO BBM ECERAN

Musiran bangga aksi diterima W awali Manado—Aksi damai di depan kantor Pemkot Manado yang digelar Asosiasi Usaha Kecil Pengecer BBM Kota Manado, lang-

sung mendapat sambutan W akil W alikota Manado, Harley Mangindaan. Para pendemo yang meminta agar diberikan

keluasan untuk menjual BBM eceran, awalnya sempat bersitegang dengan aparat kepolisian dan Satpol PP Manado.

Pasalnya mereka berusaha untuk masuk ke kantor W alikota Manado. Baca: Musiran ( Halaman 4)


KAMIS 6 DESEMBER 2012

UJI PETIK PAJAK RESTORAN

Dispenda: Ada pelaku usaha yang tidak jujur U N T U K mengetahui sejauh mana kekuatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di bidang pajak restoran yang menjadi lokasi pernikahan, Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Manado akan melakukan uji petik untuk usaha tersebut. Pasalnya, Kepala Dispenda Manado, Bismark Lumentut, Rabu (5/12) kemarin, menilai, masih ada pelaku usaha restoran sekaligus menjadi lokasi repsesi pernikahan yang tidak jujur dalam membayar kewajibannya. “Kita akan uji petik semua restoran tersebut, agar kami bisa mengetahui sejauh mana PA D akan masuk ke kas,” terang Lumentut. Lanjutnya, dengan berdasarkan uji petik dan laporan penjualan atau BIL yang disampaikan wajib pajak terhadap Dinas Pendapatan, khususnya usaha rumah makan sekaligus menjadi tempat repsesi pernikahan dan perhotelan, merupakan dasar menentukan besarnya pungutan pajak. “Pungutan pajak berdasarkan uji petik, artinya sebelum kami tetapkan besaran pungutan, pihak kami melakukan wawancara terhadap wajib pajak atas laporan penjualan wajib pajak per bulan yang disampaikan kepada kami,” paparnya. Disatusisi,tim untuk melakukan uji petik tengah dipersiapkan, dan pada waktu dekat ini akan segera turun.(teem)

GAS

Longdong minta awasi kelangkaan gas Elpiji W A K I L Ketua Komisi B Dekot Manado, Cicilia Longdong meminta Pemkot Manado dalam hal ini Bagian Perekonomian untuk menyikapi kelangkaan gas elpiji yang kini mulai terjadi di Manado. Longdong menjelaskan, saat ini gas elpiji telah menjadi bahan kebutuhan pokok masyarakat, karena merupakan bahan bakar utama yang digunakan oleh warga untuk memasak, sehingga penyaluran dan distributornya wajib diawasi. “Kalau langka, kan masyarakat yang jadi susah. Ini harus jadi perhatian pemerintah. Konversi gas ini juga pemerintah yang menyetujuinya, jadi harus ikut bertanggung jawab,” kata Longdong. Terutama jelang perayaan Natal, penggunaan bahan bakar yang akan meningkat tajam, mengingat kegiatan di bagian dapur akan bertambah dimana masyarakat membutuhkan bahan bakar untuk memasak kue maupun makanan lainnya jelang Natal. “Kalau gas elpiji langka, ya banyak yang akan kesulitan. Apalagi selainharga minyak tanah yang mahal sekarang, semua perangkat masak keluarga di Manado itu sudah ganti dengan perangkat gas,” tegasnya.(dede)

PANTAUAN

Pohon penghijau jadi tempat iklan M E S K I pemerintah kota sudah memberikan peraturan, bahwa pohon penghijau dilarang dijadikan tempat memasang iklan, namun hingga kini tetap saja tak dihiraukan. Pasalnya, sesuai dengan pantaun Swara Kita, Rabu (5/12) kemarin, pohon-pohon penhijau yang berada di Jalan Ahmad Yani atau lebih tepat di depan lapangan Koni Manado, digunakan untuk pajangan iklan. Hal ini tentunya diharapkan ada ketegasan Pemkot Manado dalam menangani hal ini. Jika ini dibiarkan terus menerus, pohon yang kita tahu selama ini menjadi paru-paru Kota Manado, akan menjadi rusak dan keindahan kota akan memudar.(try21)

PROGRAM SATU MILIAR POHON

Dibuka W awali di SMK Negeri 2 Manado—Dukungan penuh akan program penanaman satu miliar pohon, ditunjukan Pemkot Manado bersama siswa SMK Negeri 2 Manado, Rabu (5/12) kemarin. Dibuka secara resmi W akil W alikota Manado, Harley Mangindaan, sedikitnya 1.000 bibit pohon akan ditanam. Ai sapaan akrab Mangindaan menegaskan, langkah ini merupakan satu dari beragam komitmen pemerintah dengan

Dinas Pertanian dan Dinas Pendidikan dalam pelestarian lingkungan. “Saya apresiasi gerakan menanam 1 miliar pohon karena menunjukkan penanaman serta pemeliharaan yang kami lakukan selama ini mampu membawa dampak positif dalam merehabilitasi lahan tidur, juga berkat dukungan siswa di Manado,” terangnya. Kepala Dinas Pertanian Manado, Ir Ricky Poli menambahkan, pihaknya

VERIFIKASI FAKTUAL

pihak, terutama pengurus PD Manado yang begitu kompak memperbaiki administrasi partai. Selain itu, PD mengucapkan terima kasih kepada KPU Manado yang juga ikut menilai kelayakan PD Manado untuk ikut dalam pemilu selanjutnya,” ujar Korah, yang juga Ketua Komisi C Dekot Manado ini. Korah melanjutkan, PD akan melakukan perbaikan dan menyolidkan barisan dalam rangka memenangkan target partai secara Nasional. “Saya mengajak semua keluarga besar PD agar terus solid, memajukan dan mempermatang komunikasi dengan masyarakat di Kota ini agar tiga target sukses di tahun politik dapat kita amankan,” katanya Ketua DPD PD Sulut GSVL juga mengajak kepada seluruh kader PD untuk tetap solit dalam satu keyakinan partai. “Semua kader mulai dari tingkatan DPD, DPC harus bersatu dan mensukseskan tiga program tadi,” tegas GSVL, Rabu (5/12) kemarin.(dede)

W AW ALI Manado Harl ey Mangindaan yang membuka program satu miliar pohon di SMK Negeri 2 Manado.(foto: tonny/sk)

menambah kawasan hutan kota yang ada di kota Manado. Kami juga berterima kasih kepada W akil W alikota

dan Dinas Pendidikan, ketika sekolah SMK kami ditunjuk untuk menjadi hutan kota,” tandasnya.(teem)

Lurah Paal II bantah lakukan pungli Manado—Inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan secara langsung oleh pemerintah Kelurahan Paal II, diduga ikut disisipi dengan aksi pungutan liar (Pungli). Bagaimana tidak, sejumlah warga yang terjaring dalam sidak KTP, Selasa (4/12) malam lalu, mengaku mereka harus membayar hingga Rp250 ribu kepada oknum petugas sidak, jika tidak mengantongi surat keterangan domisili. “Kalau tidak bayar,

KTP kami yang bukan KTP Manado akan ditahan,” ujar salah satu warga yang enggan namanya dikorankan dan terkena sidak kepada wartawan, Rabu (5/11) kemarin. Lurah Paal II, Olga Kaeng SSos yang dikonfirmasi akan keluhan tersebut, membantah kalau pihaknya melakukan pungli hingga Rp250 ribu kepada warga pendatang yang tidak memiliki keterangan berdomisili di kota Manado. “Memang

saya yang instruksikan kepada kepala lingkungan dan aparat Kelurahan Paal II untuk mengelar sidak KTP.Tapi soal pungli Rp250 ribu, itu saya tidak tahu, karena saya tidak ada di lapangan,” kelit Kaeng sembari menambahkan, dalam sidak tersebut ikut juga aparat dari kecamatan. Dilain tempat, Kadis Catatan Sipil dan Kependudukan Manado, Ventje Pontoh yang dimintai tanggapannya, dengan tegas tidak membe-

Pol-PP mulai awasi pedagang musiman, pekan depan Komisi B akan sidak pasar Manado—Seperti biasa, menjelang hari raya besar keagamaan 25 Desember 2012 dan Tahun Baru 2013, kota Manado akan disesaki para pedagang musiman. Untuk hal itu, Kasat Pol PP Manado, Vicky Koagouw, Rabu (5/12) kemarin, menyatakan, akan mengawasi para pedagang tersebut, agar tidak menggelar dagangan sembarang tempat. “Lokasi untuk berjualan ada di pasar, jadi tidak diperbolehkan ada pedagang yang berjualan di luar pasar, apalagi hingga menggunakan trotoar,” tegas

Koagouw. Untuk itu, Koagouw meminta kerjasama dari pihak PD Pasar Manado untuk menata lokasi jualan pedagang agar tidak mengganggu arus lalulintas jelang hari Natal dan Tahun Baru. “Kita telah siapkan personil Satpol PP untuk turun di lapangan. Jika ada pedagang yang tidak mengikuti aturan di kota Manado, akan langsung ditertibkan,” tambahnya. Senada dikatakan Kadis Perhubungan Manado, Yohanis W aworuntu dimana menurutnya, agar arus lalu

lintas jangan sampai terhambat karena aktifitas berjualan sampai meluber ke jalan. Terkait dengan rekayasa lalulintas di jelang hari Natal hingga Tahun Baru, dikatakan W aworuntu, akan dilihat kondisi di lapangan. “Jika memang harus dilakukan rekayasa lalulintas karena ada kemacetan yang luar biasa, besar kemungkinan kita lakukan rekayasa lalulintas. Dan untuk hal itu akan dikoordinasikan dengan pihak Lantas Polres Manado,” tandas W aworuntu. Sementara itu, Komisi B

ADALAH Buduh Faik, pria berasal dari Brebes Jawa Tengah yang dalam kesehariannya menjalanipekerjaansebagaitukang jual kue keliling yang dirasakanya kunjung mendatangkan hasil walaupun hanya kecil. Sudah 7 tahun lamanya dirinya menjalani pekerjaan itu di Kota Manado demi membiayai kehidupandirinyadankeluarganya. “Saya menjalani pekerjaan ini dari 7 tahun yang lalu. Karena hanya

sebagai anak satu-satunya, saya harus menunjukan kepada orang tua bahwa saya mampu mencari kehidupan di tanah orang dan bisa berkeluarga. Ditambah kerasnya kehidupan di Pulau Jawa menbuat saya harus datang ke Kota Manado yang masih luas untuk mencari kehidupan,” ujar Buduh kepada Swara Kita. Dengan terinovasi bersama teman-teman rekan sekerjanya yang sudah duluan datang di Manado, membuat lelaki

perantauan ini terus mencari rejeki walaupunditerjangcuacapanasdan terkadang hujan. Dengan semangat untuk menunjukkan kepada orang tuanya bahwa dirinya mampu berkeluarga di negeri orang, dirinya mampu mendapatkan penghasilan setiap harinya Rp50 ribu dan bahkan bisa lebih. Dan tentunya hasil yang ia dapatkan setiap harinya, sangat disyukurinya karena itu memang halal.(try21)

Dekot Manado yang membidangi perekonomian dan keuangan bakal segera melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar tradisional dan juga pasar modern atau pasar swalayan di kota metropolitan ini. Anggota Komisi B, Hengky Kawalo mengatakan, sidak pasar akan mulai dilakukan pada pekan depan dengan tujuan utama adalah swalayan yang memang kini menjadi pilihan utama dari masyarakat untuk berbelanja. “Kalau mendekati hari besar seperti ini yang pertama kita harus periksa adalah barang kadaluarsa. Ini jangan sampai kita tertipu. Makanya sebelum ada masyarakat yang tertipu, kita sudah akan memeriksanya terlebih dahulu,” kata Kawalo diaminkan koleganya Sonny Lela. Menurut Lela, hal pertama yang akan diperiksa adalah barang kadaluarsa yang biasanya digunakan untuk meraup keuntungan berlebih oleh para pengelola pasar swalayan. Dan produk kadaluarsa memang sebuah barang yang tidak terlalu kentara karena biasanya akan dihilangkan tanggal kadaluarsa dalam kemasannya. “Jadi untuk masyarakat kita imbau untuk berhati-hati dalam memilih barang,” himbaunya.(teem/dede)

Santa ini sudah kami selenggarakan sejak tahun 2009, tetapi di tahun 2012 ini terlihat qualitas mobil hias, peserta dan paradenya lebih baik dari tahun ke tahun, diharapkan kegiatan ini bisa menjadi festival santa claus terbaik di Kota Manado,” ujar General Manager itCenter, Jim Seimahuira Di akhir acara panitia tidak lupa membagibagikan hadiah masingmasing senilai

Rp2.000.000 kepada Santa terbaik yang didapatkan dari perwakilan dari Johny W aworuntu

dari Motoling, mobil hias yang dimenangkan dari Polda Sulut, dan Group santa terbaik dimenangkan

dari SMKN 3 Manado serta door prize berupa 3 unit handphone Samsung.(*/hz)

Tunjukkan mampu berkeluarga di negeri orang Menjalankan suatu usaha yang bisa di bilang kecil dan halal, sangatlah betah dijalaninya. W alaupun kadang hasil tak menentu, bagi individu yang ingin berusaha, itu tidak menjadi penghalang. Sebab dasarnya, mencukupi kebutuhan sehari-hari saja sudah sangat disyukuri.

BUDUH Faik, pria berasal dari Brebes Jawa Tengah yang dalam kesehariannya menjalani pekerjaan sebagai tukang jual kue keliling

narkan adanya pungutan hingga Rp250 ribu ke warga pendatangketikadigelarsidak KTP. “Jika itu benar dilakukan, maka harus dipertanyakan. Sepengetahuan saya, ketika salah satu warga pendatang membuat keterangan domisili sementara di Manado, sesuai dengan aturan hanya dikenakan Rp50 ribu dan uang tersebut pun harus disetorkan ke kas daerah. Saya tegaskan jika melebihi Rp50 ribu, itu sudah pungli,” ujar Pontoh.(teem)

JELANG NATAL

Buduh Faik, penjual kue

Program ... dari Halaman 3 “Program ini juga dibuat dalam rangka mendukung penilain Adipura tahap kedua. Saat ini kami juga melibatkan masyarakat yang ada 6 lingkungan di kelurahan ini, untuk membuat bak sampah terpadu dan komposternya. Dari program ini , juga kita akan mengajak masyarakat untuk membuat pupuk organik dari limbah dapur untuk di tata dan dimanfaatkan warga sendiri,” ujar Lurah Malendeng Kecamatan Paal II, Erisman Pandjaitan SE kepada Swara Kita saat di temui di kantor kelurahan, Rabu (5/12) kemarin. Lanjut dikatakan Pandjaitan, saat ini kelurahannya telah menyiapkan bibit tanaman yang akan ditanam di pekarangan rumah lewat pemberian secara langsung kepada masyarakat. “Untuk bibit merambat yang akan di tanam di pekarangan, saya sudah siapkanya berupa Markisa dan Rica Jawa. Kepada setiap kepala lingkungan harus ada komposter untuk pembuatan sampah organik dan obat anti bau dari sampah tersebut. Dan itu sudah di siapkan oleh pemerintah kelurahan,” ungkap Pandjaitan. Ia pun menambahkan, saat ini dirinya menghimbau kepada masyarakat yang ada di Kota Manado, terlebih yang ada di 504 kelurahan agar bisa mempoduksi sampah organik. “Saat ini Kelurahan Malendeng siap bekerjasama, untuk membuat obat pengurai sampah anti bau. Dan rencananya kita akan mencanangkan program ini dan akan di buka oleh W alikotadan W akil W alikota Manado,” katanya.(try21)

penggerak pelajar di Manado untuk peduli lingkungan, menyatakan, lahan yang ada di SMK Negeri 2 direncanakan menjadi salah satu hutan kota sehingga kegiatan program 1 miliar pohon untuk sekolah. Kepsek SMK Negeri 2, Julian W atung Spd yang dimintai tanggapannya menyatakan akan siap mendukung rencana tersebut. “Dengan sekolah kami yang dijadikan salah satu hutan kota, tentunya otomatis

SIDAK KTP

PD Manado siap amankan pilcaleg, pilkada serta pilpres M a n a d o –T ahapan verifikasi vaktual yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Manado terhadap 16 partai yang lolos verifikasi pusat, memunculkan nama Partai Demokrat (PD) sebagai salah satu partai yang lolos dan layak untuk ikut serta dalam proses politik di tahun-tahun mendatang. Dengan dasar ini, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PD Sulut, GS V icky Lumentut makin siap untuk mengulang tiga target kesuksesan politik yakni Pemilihan Legislatif (Pilcaleg), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) hingga Pemilihan Presiden (Pilpres) di tahun 2015 sebagai target kedepan menjadi pelecut semangat kader berlambang bintang segitiga ini. Ketua DPC PD Manado, Morris Korah mengucapkan terima kasih pada KPU dan jajaran PD yang serius hingga partai tersebut lolos dari verifikasi faktual. “Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih atas pro aktif semua

telah menyiapkan 30 ribu bibit pohon yang siap ditanam. “Dan dari jumlah tersebut telah disebarkan ke sekolah yang disesuaikan dengan permintaan, seperti yang dilakukan SMK Negeri 2 sekitar seribupohon. Tapiyangpasti, tahun 2012 ini semua bibit pohon tersebut akan didistribusikan dan ditanam,” terang Poli kepada Swara Kita. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Manado, Dante Tombeg yang menjadi

Manado ... dari Halaman 3 Sebelum parade dimulai pengunjung di sekitar itcenter pun dihibur dengan cabaret show yang ditampilkan dari Studio 38. Live band dari The Six Color yang bernuansakan jazz pun disiapkan untuk ‘mendinginkan’ peserta karena cuaca memang cukup terik siang itu. Setelah W akil W alikota Manado, Harley Mangindaan, W akapolda Sulut, Kombes Pol Kartono W angsadisastra, dan Ketua Panitia Christmas at

Boulevard, Jemmy Asiku melepas para santa beserta motor dan mobil hias, merekapun turut berparade dengan ratusan santa. Tidak hanya ikut hanyut dalam keceriaan siang itu, Bang Ai—sapaan akrab W akil W alikota Manado ini—pun turut membagibagikan ribuan cokelat dan permen yang telah disiapkan oleh panitia. Parade Santa ini adalah yang terspektakuler dikarenakan kualitas parade yang baik. “Parade

Ajak ... dari Halaman 3

Musiran ... dari Halaman 3

Yang sementara berjalan di kantor kecamatan. “Kepada warga lingkungan yang belum melakukan perekaman e-KTP, agar segera melakukan perekaman tahap ke 2 di kantor Kecamatan W anea karena kita menjaga sebelum batas waktu perekaman tahun 2012 habis,” ujar Toar kepada Swara Kita saat di temui di kantor kelurahan Rabu (5/12) kemarin. Lanjut dikatakan Toar, melihat pentingnya kepemilikan KTP sebagai bukti identitas diri, dirinya selalu menghimbaukan dan mengingatkan kepada para warganya agar wajib memiliki e-KTP. “Memang di lingkungan saya tinggal sedikit yang belum mengikuti perekaman, dan itu pun mereka yang bekerja di luar daerah. Jadi, di bulan Desember ini mereka kebanyakan pulang dan disinilah kesempatan saya menghimbau kepada mereka agar bisa langsung mengikuti perekaman,” tegasnya. Di sisi lain, ia pun menambahkan, dalam menjelang perayaan Natal, dirinya saat ini lebih meningkatkan keamanan wilayah lingkunganya.(try21)

Namun menariknya, hal itu langsung diurungkan ketika Ai sapaan akrab Mangindaan meminta agar semua aspirasi diajukan agar ada solusi yang terbaik. “Pemerintah tentunya siap menfasilitasi ketika ada keluhan dari warga,” terang Ai. Akan ketegasan Ai serta langsung menerima para pendermo, Presidium Asosiasi Usaha Kecil Pengecer BBM kota Manado, Muchlis Musiran pun langsung mengucapkan terima kasih atas penerimaan aksi damai di kantor W alikota. “Saya mewakili teman-

teman dari asosiasi usaha kecil pengecer BBM kota Manado, sekali lagi mengucapkan banyak terima kasih. Kami senang dan bangga punya pemimpin seperti Pak Ai. Semoga Allah selalu melindungi dan memberkati Pak Ai dalam tugas serta keluarga, amin,” terang Muchlis. Menariknya, usai berdialog dengan W awali Manado, para pendemo langsung bergegas keluar kantor W alikota Manado dengan tertib dan dikawal aparat kepolisian. Selain menyuarakan soal BBM eceran, dalam aksi damai

Dekot ... dari Halaman 3

Dimana di dalam Data A gregat Kependudukan per Kecamatan (DAK-2), sebelum diserahkan Pemkot Manado kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Manado, Rabu (5/11) kemarin. Ketua KPU Manado, Conny Palar menegaskan, sesuai dengan aturan yang berlaku, jumlah jiwa saat ini masih akan bisa mengakomodir 40 legislator perwakilan dari dapil yang tersebut ikut menyuarakan akan dituntaskan dalam waktu lahan tanah warga di Kam- dekat. “Sesuai Undangpong Bobo, Kelurahan undang kisaran penduduk Maasing-Karangria Keca- mulai dari 400 ribu jiwa matan Tuminting. hingga 500 ribu jiwa masih Akan hal itu, Ai menya- akan ada 40 anggota dewan. takan, akan langsung Karena dengan jumlah melakukan komunikasi penduduk itu, maka kita bisa dengan Badan Pertanahan membagi berapa banyak kursi Nasional (BPN) terkait dewan yang akan duduk di dengan status tanah. “Soal Dekot Manado,” ujar Palar lahan tanah di Indonesia dalam acara penyerahan. adalah negara hukum, jadi Palar mengakui Pemkot posisi pemerintah hanya Manado cukup cepat sampai pada menfasilitasi, memasukan DAK-2, sementara soal perkemba- sehingga bagi KPU ini sebuah ngan masalah lahan tanah langkah yang baik. Untuk itu yang telah masuk di jalur pula dalam waktu 2 bulan hukum, kita tunggu saja kedepan, pihaknya akan prosesnya,” kunci Ai.(teem) melakukan singkronisasi data

DAK-2 agar benar-benarfalid untuk digunakan. “Ini untuk mencegah adanya data tidak valid atau Kartu Tanda Penduduk yang tidak berlaku,” katanya. Sementara itu, dalam sambutannya, W alikota Manado GS Vicky Lumentut mengatakan, DAK-2 ini diserahkan serentak secara Nasional dengan jumlah penduduk 251.454. 637 jiwa yang tersebar pada 33 provinsi dan 491 kabupaten/kota. Berdasarkan amanat UU Nomor 8 Tahun 2012, DAK2 diserahkan paling lambat 16 bulan sebelum hari pemungutan suara pada April 2014. Dan DAK-2 yang diserahkan ke KPU bersumber dari database kependudukan yang sudah dimutakhirkan oleh kabupaten/kota melalui Disdukcapil dan data yang sudah diverifikasi oleh Kemendagri dari database kependudukan seluruh Indonesia berdasarkan program SIAK dan hasil perekaman eKTP. “Apabila terjadi perbedaan database kependudukan kabupaten/

kota dengan DAK2 yang diserahkan, masih akan terus diintegrasikan untuk keperluan selanjutnya, termasuk untuk penyiapan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4),” urai GSVL. Lebih lanjut, bahwa data dan dokumen kependudukan yang merupakan program strategis Nasional sudah memenuhi standar Internasional, baik dalam metode maupun sistem yang digunakan. “Database kependudukan yang sudah terbangun ini harus dijaga akurasinya melalui pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil setiap harinya. Pelaporan lahir, meninggal dunia, pindah dan datang (LAMPID) yang dialami oleh penduduk, harus dilaksanakan secara terus-menerus,” katanya. Dalam pelaksanaan kegiatan itu turut juga hadir W akil W alikota Harley Alfredo Mangindaan, dan sejumlah Kepala SKPD, Camat, Lurah dan Komisioner KPU.(dede)


KAMIS 6 DESEMBER 2012

KAMPANYE

Tondano berubah jadi lautan kuning biru BISA jadi ini adalah kampanye terakhir dari pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Minahasa dari nomor urut 3, Careig Naichel Runtu dan Denny Jhonlie Tombeng, dimana puluhan ribu masa pendukungnya dengan berseragam kuning biru memadati seluruh lebar lapangan dan berubah menjadi lautan biru dan kuning. Berkaitan dengan itu, dalam pelaksanaan Pilkada pada putaran kedua kampanye terbuka ini, pasangan CNR-DJT tampil memukau setelah memobilisasi masa yang sangat banyak. Dalam isi orasi yang disampaikan CNR tersebut lebih mengarah kepada peningkatan kesejahteraan petani. “Yang kita harapkan agar kesejahteraan petani di Minahasa dapat ditingkatkan karena dari jumlah persen yang ada, sebanyak 65 persen warga di Minahasa adalah petani. Sehingga memang harus juga kondisi ini dijadikan salah satu program prioritas dari visi misi CNR-DJT,” ujar Runtu yang langsung disambut tepuk tangan meriah dari ribuan masa pendukungnya. Dalam acara tersebut, dihadiri oleh beberapa petinggi Partai Golkar Sulut dan pengurus DPP Partai Golkar serta Partai Demokrat. “Kita harus mampu memenankan CNR-DJT karena mereka layak untuk memimpin Kabupaten Minahasa. Jangan sampai kita salah pilih sebab kondisi ini sangat tidak memberikan peluang kepada siapapun untuk merasa bangga untuk memilih CNR-DJT sebagai pemimpinnya. Ayo menangkan pasangan nomor urut 3 ini,” ujar Theo Sambuaga.(erka)

KESEHATAN

KAMIS 6 DESEMBER 20

Menhut sorot hutan di Sulut

KERUSAKAN hutan seperti ini seharusnya tidak akan terjadi jika ada perhatian serius dari pemerintah.(foto:ist)

Pemprov diminta harus ada perhatian Tondano—Ada yang menarik dalam kunjungan Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan di Tondano atau tepatnya di Unima, Rabu (5/12) kemarin.

Gundulnya hutan ini lebih disebabkan karena penebangan pohon yang dilakukan oleh sejumlah orang yang tidak bertanggung jawab. Untuk itu lewat

berharap ada perhatian yang amat sangat lebih, teristimewa pemerintah provinsi dalam menghijaukan daerah ini. Yang paling penting adalah menanam dan menjaganya,” ujar Hasan kepada sejumlah wartawan di Kantor Pusat UNIMA. Sementara itu, menurut Gubernur Sulut DR Sinyo Harry Sarundajang bersama

hutan ini. “Kita berharap ada tanggung jawab dari pemerintah daerah, karena memang ada bantuan bibit pohon beserta dengan kelompok tani yang menanganinya langsung. Jika ini berjalan dengan baik, maka itu akan terkontrol dengan baik. Kondisi ini juga menjadi perhatian untuk semua daerah terlebih khusus

PEMBANGUNAN

SVR lobi program, SHS lucur proyek Tondano—Ada 532 program yang dicanangkan dan dijadikan target oleh Pemkab Minahasa dari anggaran APBD 2012 dan cost sharring dana APBN. Dalam program tersebut juga, tentang pembangunan lebih banyak ketimbang program lainnya yang sifatnya kesejahteraan sosial. Pembangunan jalan dan jembatan misalnya. Akan tetapi ternyata tidak semua proyek yang telah masuk dalam program Bupati Minahasa Drs Stefanus Vreeke Runtu (SVR) secara nampak diselesaikan. Dari 300-an kilometer jalan yang ditargetkan, tinggal seratus lebih panjang jalan yang belum diselesaikan karena masih dalam status perbaikan. Namun siapa sangka bila yang melucurkan proyek atas program tersebut bukan dari SVR sendiri tetapi Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang (SHS) dengan memak-

simalkan seluruh pembangunan jalan khusus yang bukan tanggung jawab Provinsi. Bupati Minahasa mengatakan, kalau demikian memang sudah terjadi baru di akhir masa pemerintahan saya, dan di momen Pilkada. Kenapa hal tersebut tidak terjadi sebelum-sebelumnya. Alasan ini juga sering dilayangkan ke pemerintah Minahasa karena untuk dana pendamping atas proyek yang masuk di Minahasa itu sendiri sangat kecil. “Mudah-mudahan di tahun ke depan pak Gubernur lebih banyak lagi perhatiannya untuk jalan daerah di Minahasa,” ujar Runtu kepada Swara Kita Rabu (5/11) kemarin yang menyatakan secara tegas kalau sebenarnya dirinyalah yang berupaya untuk melobi ke pusat dan melalui provinsi agar kiranya Minahasa mendapat proyek untuk jalan tersebut.(erka)

HIMBAUAN

Surat palsu Kementerian PPN/BAPPENAS beredar T o m o h o n — Menindaklanjuti surat edaran dari Kementerian

mempertegas himbauan ini, Pemkot Tomohon melalui Bagian

KEBUDA

2013 festival mu Nasional hen

DINAS Pariwisata dan K Minut bakal melakukan menggandeng Persatuan In (PINKAN), bakal meng Kolintang Nasional. Dan dire pada Januari 2013 tahun de Minut Margaretha Rumokoy merupakan tindaklanjut pro Budaya (GSB) yang digag Singal MBA bersama Wabu “Tujuannya untuk meningkat pada alat musik kolintang, s edukatif terhadap masyarak persatuan dan kesatuan,” tut Selain itu, musik kolintang menjadi penyambung d kehidupan yang lebih multiku ini untuk mempertegas kebe sebagai budaya asli Minahas bisa dilestarikan, sehingga lain terhadap warisan asli Bu Rumokoy. Sementara itu, Ko Luntungan, menuturkan saat terorganisir hampir diseluru digunakan secara rutin d


menarik dalam kunjungan Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan di Tondano atau tepatnya di Unima, Rabu (5/12) kemarin. Apa pasal? Usai melakukan penanaman pohon di kantor pusat UNIMA, Menhut mengatakan bahwa secara keseluruhannya hutan yang ada di Sulut saat ini sudah tidak serimbun dulu.

FASILITAS kesehatan di Puskesmas yang ada di Kota Tomohon harus dibenahi.(foto: ist)

Sengkey: Fasilitas puskesmas perlu diperhatikan PEMKOT Tomohon diminta agar lebih serius memperhatikan fasilitas-fasilitas kesehatan terutama di Puskesmas-puskesmas yang ada di Kota Tomohon. Hal itu dikatakan oleh Ketua Dekot Tomohon, Andy Sengkey. Dirinya menjelaskan, di bidang kesehatan yang perlu dibenahi yaitu puskesmas-puskesmas terutama masalah air, listrik dan toilet. “Hal-hal seperti ini masih perlu diperhatikan lagi oleh Pemkot Tomohon melalui SKPD terkait,” katanya. Menurut Sengkey, banyak masyarakat yang mengeluh kepada wakil rakyat tentang ketersediaan fasilitas tersebut. Apabila, hal-hal tersebut tidak dibenahi, maka kesehatan masyarakat juga akan terganggu dan akan muncul ketidaknyamanan saat masyarakat pergi ke puskesmas. “Apabila fasilitas setiap puskesmas sudah dibenahi, pemkot harus membenahi tata kelola birokrasi terutama penempatan dokter dan perawat di setiap puskesmas di Kota Tomohon,” katanya. Ditambahkannya, hal-hal seperti ini seharusnya jadi prioritas disbanding dengan program-program umum lainnya Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), Jaminan Persalinan (Jampersal) dan sebagainya. “Ini harus jadi prioritas, Jamkesda sudah universal, jangan itu terus yang jadi program,” tandasnya.(gebe)

disebabkan karena penebangan pohon yang dilakukan oleh sejumlah orang yang tidak bertanggung jawab. Untuk itu lewat Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Indonesia (BMI), maka sudah saatnya menghijaukan Sulut kembali. “Lewat momen yang berharga ini, maka kita

kepada sejumlah wartawan di Kantor Pusat UNIMA. Sementara itu, menurut Gubernur Sulut DR Sinyo Harry Sarundajang bersama dengan Wakilnya, DR Djouhari Kansil MPd bahwa ini menjadi tanggung jawab dari pemerintah provinsi dan pemerintah daerah. Untuk itu perlu ada singkronisasi dalam pelaksanaan pengawasan

ini berjalan dengan baik, maka itu akan terkontrol dengan baik. Kondisi ini juga menjadi perhatian untuk semua daerah terlebih khusus di Minahasa yang sangat dibutuhkan upaya reboisasi dan revitalisasi pertanian. Dan diharapkan usai menanam, maka hal ini harus dijaga dan dipelihara,” ujar Sarundajang.(erka)

JELANG NATAL

Matindas: Permintaan bunga Desember meningkat 20 persen Tomohon—Tomohon yang terkenal dengan kota bunga, dipastikan pada bulan Desember ini akan mengalami peningkatan permintaan dari masyarakat. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pertanian, Perternakan dan Perkebunan (Dispertanakbun) Kota Tomohon, Jimmy Matindas. Dikatakan Matindas memprediksikan jika permintaan bunga menjelang Natal dan Tahun Baru bisa mencapai 20 persen dari bulan-bulan sebelumnya. “Permintaan bunga di bulan Desember ini cukup tinggi dimana bisa berada dikisaran 15 hingga 20 persen. Bunga ini kebanyakan dipergunakan untuk kegiatan ibadah Natal

PERMINTAAN akan bunga dari petani di Kota Tomohon pada bulan Desember ini dipastikan akan meningkat.(foto:glen/sk)

dan juga penghias ruangan di rumah dan untuk dibawah ke kuburan sehingga memicu permintaan bunga,” ujar

Matindas. Dirincikan Matindas, untuk bunga jenis Krisan, pada bulan Desember ini

permintaannya bisa mencapai 600 tangkai, jenis Antorium 150 ribu tangkai dan tertinggi pada bunga jenis Aster dimana bisa 1 juta tangkai. “Memang tinggi, tapi tidak setinggi permintaan bunga pada waktu pelaksanaan Tomohon Internasional Flowers Festival (TIFF) bulan Agustus lalu,” jelas Matindas. Menyangkut ketersediaan stok bunga, Matindas jamin masih aman. Sebab, ada beberapa kelompok tani bunga yang akan panen pada bulan ini. “Biasanya permintaan tertinggi mulai diatas 15 Desember dimana bunga Tomohon akan banyak dijual hingga di luar kota seperti Manado. Tapi stok bunga aman karena seperti pengalaman tahuntahun sebelumnya, tidak ada keluhan dari konsumen di bulan Desember,” tambah Matindas.(gebe)

PPN/BAPPENAS beredar T o m o h o n — Menindaklanjuti surat edaran dari Kementerian P e r e n c a n a a n Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/BAPPENAS) Nomor 7303/Ses/11/2012 tentang surat palsu atas nama kementerian itu yang terjadi di Desa Maelang, Kecamatan Sang Tombolang, Kabupaten Bolaang Mongondow, mulai ditindaklanjuti oleh Pemkot Tomohon. Untuk mencegah terjadinya penipuan seperti ini di Kota Tomohon, Kabag Humas Pemkot Tomohon Ruddi Lengkong dengan ini disampaikan bahwa Kementerian PPN/ Bappenas tidak pernah mendistribusikan dan/atau m e n a w a r k a n pendistribusian dana/ anggaran alokasi desa kepada pemerintah daerah manapun sesuai degan edaran yang di terima. “Hal ini harus diperhatikan para Camat dan Lurah-Lurah agar tidak terjadi penipuan yang menatasnamakan Kementerian PPN/ BAPPENAS,” jelas Lengkong. S e l a n j u t n y a ,

mempertegas himbauan ini, Pemkot Tomohon melalui Bagian Administrasi Hubungan dan Kemasyarakatan juga telah menindaklanjuti dengan membuat surat edaran yang nantinya akan didistribusikan ke kantorkantor Kecamatan dan nantinya Camat meneruskan kepada para Lurah di wilayahnya masing-masing. “Sekali lagi guna menghindari upaya penipuan dari pihakpihak yang tidak bertanggungjawab, dimohon kepada para Camat dan Lurah se-Kota Tomohon untuk tidak menanggapi surat tersebut. Selanjutnya, apabila saudara menerima suratsurat atau pihak-pihak yang mengaku dan mengatasnamakan Kementerian PPN/ BAPPENAS, mohon melakukan klarifikasi secara langsung untuk memastikan kebenarannya, atau dapat menghubungi Biro Humas dan Tata Usaha Pimpinan Kementrian PPN/ Bappenas di nomor telepon 021-31934283, dan faks. 021-31901154,” tambah Lengkong.(gebe)

Pemprov Sulut Panwas mencium ada mobilisasi PNS pemkab kunjungi Tomohon ada upaya dari kepala SKPD dalam memobilisasi massa dari Pegawai Negeri Sipil (PNS). Salah satunya adalah memobilisasi massa guru oleh oknum pimpinan, serta beberapa kepalakepala SKPD yang mengenakan pakaian kaus kemeja kuning disaat jam kerja. Kondisi inilah yang menjadi perhatian dari Ketua Panwas Minahasa, Erwin Sumampouw. S u m a m p o u w mengatakan, pihaknya sudah mencium ada yang memobilisasi masa PNS dan saat ini sementara dalam pengumpulan buktibukti yang secara terangterangan sudah ada kepala SKPD yang diperoleh.

“Yah kita sudah sementara mengumpulkan bukti-bukti yang ada dan kita masih menambah lagi keterangan saksi lainnya, tetap ini menjadi perhatian kita ke depan agar supaya semua harus tertib dari aturan yang ada. Logikanya kenapa ada PNS di saat jam kerja menggunakan kemeja kaus berwana Kuning, bukannya hari Rabu adalah pakaian PNS semi dinas harian. Nah inilah menjadi indikator bagi kami untuk menelusuri mobilisasi massa ini,” ujar Sumampouw. Lebih lanjut dikatakannya, bahwa bagi siapa saja warga yang mendapatkan bukti di

lapangan, maka disilahkan membawanya ke Panwas dengan identitas yang nantinya dirahasiakan dan dapat dijadikan sebagai l a p o r a n pertanggungjawaban. “Panwas memberikan kesempatan kepada masyarakat Minahasa yang mendapatkan bukti seperti itu, kalau ada permasalahan silahkan sampaikan ke Panwas. Jangankan untuk pasangan calon ini, tetapi komitmen ini berlangsung dalam penindakan secara keseluruhan. Artinya semua pasangan calon dapat dilaporkan karena Panwas bekerja independen,” ujar Sumampouw.(erka)

JELANG PILK

Damongilala-Sum

DRS JEREMIA Damong menjabat sebagai Wakil Bup (Mitra), juga salah satu kan Kepala Daerah (Pilkada) 20 membangun keakraban deng peserta Pilkada James Sum Ketua DPC PDIP Mitra. Diketahui bersama, sebelu adalah kader PDIP, hingga p Wakil Ketua Dekot Mana Sumendap adalah Ketua DP Dari sejumlah informasi se sebagai salah satu putra d diakomodir oleh PDIP, seper dalam rapat konsolidasi PD lama ini di Kelurahan Low dimana hal ini diakui oleh Su itu benar, namun kita t mekanisme partai dalam m bakal diusung, salah satunya dan hal tersebut juga nanti ujar Semendap. Sementara itu Damongila terpisah, menanggapi bijak a berpolitik, semua bisa terjadi politik yang bakal digunakan menyatakan siap untuk maju Damongilala.(try19/sl)

SAFARI NATAL

PILKADA MINAHASA

Tondano—Pelaksanaan Kampanye terbuka pasangan calon nomor urut dua Careig Naichel Runtu dan Jhonlie Tombeng yang digelar Rabu (5/12) kemarin, dicurigai dan sementara dalam penelusuran oleh Panwas Minahasa karena tercium

lain terhadap warisan asli Bu Rumokoy. Sementara itu, Ko Luntungan, menuturkan saat terorganisir hampir diseluru digunakan secara rutin d “Berbagai kegiatan nantinya tival Kolintang. Tujuannya musik tradisional kita Luntungan.(eres/sl)

To m o h o n — D a l a m rangka menyambut perayaan Hari Natal 25 Desember 2012, Rabu (5/ 12) kemarin pukul 17.30 Wita, Pemkot Tomohon akan membuka rangkaian Christmas for All di pusat kota. Dikatakan Kabag Humas Pemkot Tomohon, Ruddie Lengkong mengatakan, kegiatan Natal direncanakan akan dibuka secara langsung oleh Gubernur Sulut. “Akan dibuka pak Gubernur Sulut sekaligus kegiatan Safari Natal Pemprov Sulut di Tomohon,” kata Lengkong.

Ditambahkan Lengkong, pada kegiatan ini akan dilangsungkan ibadah pra Natal Pemkot dan pembukaan lomba paduan suara lagu-lagu Natal di Auditorium Bukit Inspirasi Tomohon. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tomohon, Gerardus Mogi mengatakan, ke 7 lokasi yang akan dibangun pohon terang tersebut, antara lain di perbatasan TomohonPineleng, di depan Kantor Sinode GMIM, depan Rumah Sakit Bethesda, di pusat kota dan di Kelurahan Matani.(gebe)

ANTISIPASI B

Dinsos Mins posko bencan

CUACA buruk yang teru sekitarnya, harus diwaspa terutama yang tinggal di daer seperti longsor dan banjir. P dalam rangka mengantisipasi di Minsel, melalui Dinas menyiapkan posko bencana untuk melayani masyarakat Hal tersebut diungkapkan o Jefry Prang, kepada sejumlah kemarin. “Ini merupakan ga langsung dari ibu Bupati pelayanan kepada masyarak alam, dengan mendirikan pos kapan saja jika terjadi benca Lebih lanjut, ditambahk didirikan pihaknya sudah bantuan darurat, maupun ba makanan sampai dengan p kantor Dinsos, itu bekerja 1 wilayah-wilayah di Minse langsung menghubungi ka katanya.(esem/sl)


Opening..............

KAMIS 6 DESEMBER 2012

Second opening..

Tengah................

Tengah................

Kanan..............

Kanan..............

ANTISIPASI BE

Kiri.....................

KEBUDAYAAN

2013 festival musik Kolintang Nasional hentak Minut DINAS Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Minut bakal melakukan gebrakan, dengan menggandeng Persatuan Insan Kolintang Nasional (PINKAN), bakal menggagas festival musik Kolintang Nasional. Dan direncanakan akan diadakan pada Januari 2013 tahun depan. Kepala Disparbud Minut Margaretha Rumokoy, mengatakan festival ini merupakan tindaklanjut program Gerakan Sentuh Budaya (GSB) yang digagas Bupati Drs Sompie Singal MBA bersama Wabup Yulisa Baramuli SH. “Tujuannya untuk meningkatkan apresiasi masyarakat pada alat musik kolintang, sekaligus sebagai wadah edukatif terhadap masyarakat, dalam menggalakan persatuan dan kesatuan,” tutur Rumokoy. Selain itu, musik kolintang juga diharapkan dapat menjadi penyambung dalam mengantarkan kehidupan yang lebih multikultural. “Selain itu, upaya ini untuk mempertegas keberadaan musik kolintang sebagai budaya asli Minahasa. Sehingga wajib untuk bisa dilestarikan, sehingga tidak ada klaim bangsa lain terhadap warisan asli Budaya Minahasa,” terang Rumokoy. Sementara itu, Koordinator Kegiatan Felix Luntungan, menuturkan saat ini musik kolintang telah terorganisir hampir diseluruh Indonesia dan mulai digunakan secara rutin dalam berbagai acara.

Bus sekolah Minsel dipakai kampanye di Minahasa? Plat nomor kantor ditutup panji, Kadishub mengaku tidak tahu Amurang—Bus sekolah bantuan dari Kementrian Perhubungan, yang sesuai dengan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Minsel dengan Pemerintah Pusat, diperuntukkan mengangkut anak sekolah di Amurang dan sekitarnya, ditengarai dipakai untuk kepentingan lain. Apa pasal? Bus sekolah tersebut tertangkap basah oleh masyarakat mengangkut massa untuk mengikuti kampanye salah satu calon di

sekolah berlangsung, bahkan para siswa SMA/SMK di Amurang dan sekitarnya sedang mengikuti ujian semester. Hal ini pun mendapat kritikan keras dari pemerhati pendidikan Minsel, salah satunya dari LSM Himpunan Pemuda Remaja Cita Waya Esa (CWE), melalui ketuanya Story Moring SPd. Dikatakannya, ini merupakan salah pelanggaran yang tidak harus terjadi, bahkan ini sangat memalukan. “Ini meru-

SUMIKOLA

9 kabupaten/kota belajar di Minut

BUS sekolah Pemkab Minsel kedapatan memakai atribut partai, diduga untuk mengikuti kampanye di Tondano, yang disinyalir mengangkut warga Desa Tanawangko Kecamatan Tombariri, Rabu (5/12) kemarin.(foto:ist)

Airmadidi—Pencanangan Sumikola (ayo sekolah), yang dicanangkan Pemkab Minut melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) berjalan dengan baik. Buktinya, penerapan Sumikola ini menjadi perhatian beberapa kabupaten/kota di Sulut dan dari daerah lain. Dimana rencananya, Kamis (6/12) hari ini, 9 kabupaten/

penerapan Sumikola yang dicetuskan Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA, menjadi barometer atau percontohan daerah lain. “Ada 9 kabupaten/kota yang hadir dalam pertukaran pengalaman ini. Masingmasing dari Minahasa, Bitung, Sangihe dan Sitaro. Sedangkan yang dari luar daerah yakni Sulawesi

Kiri..................

PILBUP MITRA

Wakili etnis Pasa

Ratahan—Warga muda dari Partai G dalam Pemilihan K Pasalnya, warga d emosional mengen yang ada di wilay (Germud) asal Rata Dipilihnya Kando jiwa sosial, sebaga demokrasi di Mitra yang berhasil. “En bisa diakomodir na mengabdi memban tandas Sahelangi, k Diketahui bersam yang sangat signifik dalam beberapa ke Kandoli yang diko namun dipastikann dukungan masyara jawab Kandoli.(try Kiri..............


lain terhadap warisan asli Budaya Minahasa,” terang Rumokoy. Sementara itu, Koordinator Kegiatan Felix Luntungan, menuturkan saat ini musik kolintang telah terorganisir hampir diseluruh Indonesia dan mulai digunakan secara rutin dalam berbagai acara. “Berbagai kegiatan nantinya akan digelar dalam Festival Kolintang. Tujuannya untuk mengangkat citra musik tradisional kita selama ini,” tandas Luntungan.(eres/sl)

JELANG PILKADA 2013

Damongilala-Sumendap akrab DRS JEREMIA Damongilala MSi, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Minahasa Tenggara (Mitra), juga salah satu kandidat peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2013 nanti, terlihat mulai membangun keakraban dengan salah satu bakal calon peserta Pilkada James Sumendap SH, yang adalah Ketua DPC PDIP Mitra. Diketahui bersama, sebelumnya Damongilala juga adalah kader PDIP, hingga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Dekot Manado, sementara James Sumendap adalah Ketua DPC PDIP Mitra saat ini. Dari sejumlah informasi sebelumnya, Damongilala sebagai salah satu putra daerah ini ngotot ingin diakomodir oleh PDIP, seperti halnya yang terungkap dalam rapat konsolidasi PDIP, yang digelar belum lama ini di Kelurahan Lowu Kecamatan Ratahan, dimana hal ini diakui oleh Sumendap. “Memang hal itu benar, namun kita tentunya mempunyai mekanisme partai dalam menentukan calon yang bakal diusung, salah satunya lewat mekanisme survei, dan hal tersebut juga nanti diputuskan oleh DPP,” ujar Semendap. Sementara itu Damongilala yang di konfirmasi terpisah, menanggapi bijak akan hal ini. “Dalam hal berpolitik, semua bisa terjadi entah apapun kendaraan politik yang bakal digunakan, yang pasti dirinya telah menyatakan siap untuk maju dalam Pilkada,” tandas Damongilala.(try19/sl)

ANTISIPASI BENCANA

Dinsos Minsel siapkan posko bencana 1x24 jam CUACA buruk yang terus terjadi di Minsel dan sekitarnya, harus diwaspadai oleh masyarakat, terutama yang tinggal di daerah rawan terjadi bencana seperti longsor dan banjir. Pemkab Minsel sendiri, dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana alam di Minsel, melalui Dinas Sosial (Dinsos) telah menyiapkan posko bencana alam, yang siap 1x24 untuk melayani masyarakat yang tertimpa bencana. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Sosial Jefry Prang, kepada sejumlah wartawan, Rabu (6/12) kemarin. “Ini merupakan gagasan dan permohonan langsung dari ibu Bupati dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat jika terjadi berncana alam, dengan mendirikan posko bencana yang bersiap kapan saja jika terjadi bencana alam,” ujarnya. Lebih lanjut, ditambahkan Prang, posko yang didirikan pihaknya sudah sangat siap dari mulai bantuan darurat, maupun bantuan mensuplai bahan makanan sampai dengan pakaian. “Posko ada di kantor Dinsos, itu bekerja 1x24, sehingga jika ada wilayah-wilayah di Minsel terjadi bencana alam langsung menghubungi kantor Dinsos Minsel,” katanya.(esem/sl)

Apa pasal? Bus sekolah tersebut tertangkap basah oleh masyarakat mengangkut massa untuk mengikuti kampanye salah satu calon di Tondano Minahasa. Kendaraan berplat merah tersebut dipakai salah satu tim kampanye dari Kecamatan Tombariri. Menariknya, plat nomor kantor pemerintah Minsel tersebut ditutupi dengan atribut partai, bahkan identitas bus sekolah Kabupaten Minsel ditutupi dengan stiker. Yang lebih memiriskan, kendaraan dipakai saat jam

nya Story Moring SPd. Dikatakannya, ini merupakan salah pelanggaran yang tidak harus terjadi, bahkan ini sangat memalukan. “Ini merupakan salah satu pelanggaran, dan harus mendapat perhatian serius dari pemerintah. Sebab, disaat anak sekolah sedang ujian smester bus sekolah yang diperuntukkan membantu siswa, malah dipakai kampanye salah satu calon,” tukas Moring. Tanggapan serius pun datang dari Ketua Dekab Minsel Boy Tumiwa BSc SH. Kepada sejumlah warta-

BUS sekolah Pemkab Minsel kedapatan memakai atribut partai, diduga untuk mengikuti kampanye di Tondano, yang disinyalir mengangkut warga Desa Tanawangko Kecamatan Tombariri, Rabu (5/12) kemarin.(foto:ist)

wan, Ia mengatakan, kalau hal tersebut benar, pihaknya akan menyikapi hal tersebut sesuai dengan perundangan yang berlaku. “Jika memang benar dipakai, itu sangat keliru karena tidak sesuai dengan peruntukkan, Dekab akan sikapi sesuai dengan peraturan perundangan, yang namanya aset pemerintah dilarang dipakai untuk kepentingan partai,” tegas Tumiwa.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Izak Rey, mengaku tidak mengetahui hal tersebut, sebab dirinya berada di Kantor Provinsi. “Saya tidak tahu, mungkin mereka membawa tapi saya tidak tahu, karena saya ada rapat di Provinsi,” singkat Rey, ketika dikonfirmasi melalui telepon genggamnnya.(esem/sl)

PENEMPATAN PEJABAT

Di Mitra, D1 diangkat jadi Kepsek SMP Ratahan—Menempatkan seorang pejabat haruslan didukung dengan latar belakang disiplin ilmu atau pendidikan atau yang lebih dikenal dengan ‘the right man in the right place’, sehingga tugas pokok dan fungsi akan berjalan dengan baik dan benar. Terkait soal penempatan pejabat ini, ada yang menarik, terjadi di Kabupaten Mitra, dimana lulusan Diploma 1 (D1) menjadi Kepala Sekolah (Kepsek). Penempatan pejabat di daerah ini seakan hanya main-main saja. Dengan adanya laporan warga di Desa Poniki Kecamatan

Belang, yang menginformasikan kalau Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 5 dipimpin oleh mantan seorang guru SMP Negeri 2 Liwutung bernama Eva Rogahang. Hal ini langsung mengundang reaksi warga daerah ini, yang mempertanyakan kinerja lembaga pendidikan khususnya Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Mitra. “Bisakah sarjana D1 memimpin guru yang gelar sarjananya ratarata Strata 1 dan Strata 2 disekolah. Mo jadi apa leh ini sekolah,” ujar Vilma Kumontoy warga setempat. Menyangkut hal ini, Kepala

Dinas Dikpora Mitra Olvie Sumual, saat dikonfirmasi Swara Kita, Rabu (5/11) kemarin, di ruang kerjanya, menyatakan, hal ini sangatlah bertentangan dengan aturan yang ada. “Itu sangatlah bertentangan dengan aturan dan saya tidak mengetahui hal tersebut sebab saat pengusulan nama-nama kepsek waktu itu, bukan saya yang mengusulkannya,” ujar Sumual. Senada dikatakan Sekretaris Dikpora Mitra Sientje Sumeke, saat dihubungi terpisah, juga tidak mengetahui hal tersebut. “Saya juga tidak tahu hal tersebut,” ujarnya singkat.

TKD

Tak jelas, PNS bakal tinggalkan Mitra Ratahan—Saat ini dilingkungan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di daerah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) terlihat mulai mengambil ancang-ancang untuk pindah tempat bertugas ke daerah lain, dengan kata lain bakal meninggalkan daerah yang dikenal dengan kabupaten pemulihan ini. Menanggapi hal ini Asisten III Pemkab Mitra Ir Elly Sangian ME, mengatakan, tak akan

semudah itu untuk memberikan ijin pindah, k a r e n a mempertimbangkan sejumlah aspek yang ada. “Tenaga teknis misalnya kesehatan dan pendidikan, tak mudah untuk mendapatkan surat pindah tugas. Sebab diketahui sendiri, bahwa Pemkab Mitra masih membutuhkan tenaga-tenaga tersebut,” ujar Sangian, Rabu (5/12) kemarin. Ditambahkan mantan

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan ini, jika perpindahan terjadi, dan hal itu dimungkinkan untuk dilaksanakan, serta akan mendapatkan persetujuan Pemkab, haruslah dilakukan sebelum tahun anggaran berjalan. “Sebab kalau pindah disaat sekarang, kita sudah mengalokasikan kesejahteraan PNS tersebut ditahun anggaran mendatang. Kalaupun sudah pindah, otomatis segala bentuk haknya, masih di Mitra. Ini kan akan jadi ironis, ketika dia (PNS pindahan) mengabdi didaerah luar namun masih digaji disini (Mitra),” jelasnya.(try19/sl)

Sementara, untuk di ketahui bersama, saat pelantikan sejumlah Kepala sekolah beberapa waktu lalu di Auditorium Pemkab Mitra, hanya dihadiri oleh Sekkab Mitra Drs Freddy Lendo dan Sekretaris Dikpora Mitra saja.(try19/sl)

Sumikola ini menjadi perhatian beberapa kabupaten/kota di Sulut dan dari daerah lain. Dimana rencananya, Kamis (6/12) hari ini, 9 kabupaten/ kota akan hadir di Minut, dan akan dihadiri pihak Depdagri. Dikatakan Kepala Dikpora Minut Drs Maximelian Tapada MSc,

pengalaman ini. Masingmasing dari Minahasa, Bitung, Sangihe dan Sitaro. Sedangkan yang dari luar daerah yakni Sulawesi Tenggara (Sultra) yakni Konawe Selatan, Buton Utara, Wakatobi dan Kolaka Utara,” ungkap Tapada.(eres/sl)

PROYEK BAPPELITBANG

Pengadaan proyektor Rp96 juta diduga fiktif Airmadidi—Proyek-proyek yang ada di Minut, ternyata dijadikan permainan sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab. Kali ini proyek pengadaan dua buah proyektor di tahun 2011, di Badan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang), diduga fiktif. Dimana untuk satu barang proyektor, dibandrol Rp48 juta, artinya total mencapai Rp96 juta, yang diduga fiktif. Mencium adanya keganjilan tersebut, pihak Polres Minut terlihat mulai rutin turun

menyambangi Kantor Bappelitbang, guna menyelidiki dugaan korupsi tersebut. Kepala Bappelitbang Hanny Tambani, Rabu (5/12) kemarin, mengakui kehadiran pihak kepolisian tersebut. “Memang pihak kepolisian sudah datang melakukan pemeriksaan,” tutur Tambani. Sayangnya saat dikonfrontir masalah dugaan proyek fiktif, Tambani menolak dengan lantang. “Itu tidak benar, semua barang yang dimaksud ada. Jika dikatakan fiktif, silahkan periksa saja,” tegasnya.(eres/sl)

Kiri..............

PELAJARI APBD


SABTU 3 NOVEMBER 20

KAMIS 6 DESEMBER 2012

BPK temukan banyak koperasi bermasalah Terkait dana bergulir, koperasi di Bitung bakal diperiksa polisi

WALIKOTA Bitung Hanny Sondakh saat menerima massa.(foto: ist)

Pemkot mulai berani terima demonstran KALAU selama ini Pemkot Bitung hanya mengakomodir beberapa perwakilan demonstran untuk bertemu dengan Walikota Hanny Sondakh, kini pola itu tidak dipakai lagi. Bahkan, Walikota Bitung Hanny Sondakh sudah berani turun menemui ratusan pendemo. Buktinya, pada demo buruh yang dilaskanakan pada, Rabu (5/12) kemarin, Walikota Bitung langsung menerima para demonstran yang merupakan eks buruh PT Samudera Sentosa bertempat di lobby Kantor Walikota Bitung dengan Koordinator Aksi Reky Asia. Tak kurang 269 buruh eks PT Samudera Sentosa pada aksi damai Buruh itu menuntut kebijakan pemerintah mengenai upah dan pesangon yang belum dibayar oleh PT Samudera Sentosa. Menanggapi keluhankeluhan dari para demonstran yang mayoritas perempuan itu Walikota menanggapi baik apresiasi buruh. “Saya berjanji akan langsung memfasilitasi serta menindaklanjutinya dengan memanggil Eks Pimpinan PT Samudera Sentosa untuk hadir ke Kantor Walikota,” kata Sondakh. Bahkan dirinya menugaskan Assisten III dan pihak Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk segera memangil eks pimpinan dari PT Samudera Sentosa ini. “Secepatnya kasus ini

Bitung—Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mendapati banyak koperasi di Kota Bitung yang pembentukannya dilakukan saat Mantan Walikota Alm Milton Kansil tahun 2003 bermasalah dengan dana bargulir. Hal ini membuat Walikota Bitung Hanny Sondakh mengistruksikan kepada

Kepala Dinas Koperasi agar segera menagih dana bergulir tersebut. “Dana itu harus dikembalikan jika tidak akan ada beberapa koperasi yang berdiri di era tahun 2003 bakal diperiksa polisi terkait dana bergulir itu,” kata Sondakh. Diapun menyebutkan jika dana itu adalah dana bergulir jadi seharusnya dikemba-

likan kepada pemerintah untuk digulirkan lagi ke koperasi yang lain. “Sesuai dengan berita acara dana itu adalah dana bergulir jadi harus dikembalikan untuk disalurkan kepada koperasi yang lain,” jelas Sondakh sembari mengatakan jika data nama koperasi itu yang paling tau adalah pihak dinas Koperasi dan UKM. Sementara itu, Mantan kadis Koperasi Malton Andalangi yang juga adalah Assiten 3 Pemkot Bitung saat

dikonfirmasi menyerukan kepada koperasi dan UKM di Kota Bitung penerima dana bergulir agar segera dikembalikan. “Ada asumsi di masyarakat bahwa itu dana pemerintah jadi tidak perlu dikembalikan. Ini pemahaman yang salah,namanya pinjaman harus dikembalikan,” katanya. Seperti diketahui, dana bergulir sebesar Rp5,2 Miliar yang diberikan sejak 2003 lalu kepada koperasi dan UKM di Kota Bitung belum dikembalikan.(wepe/mm)

PELABUHAN TAHUNA

Kabag Humas jabat Sekret

Makapuas: KM Bawangunusa halangi aktifitas pelabuhan Tahuna—Pascanyaris terjadinya bentrok antara Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Tahuna dengan ABK KM Sangiang belum lama ini diharapkan menjadi salah satu evaluasi dari pemerintah terhadap pengelolaan keberadaan Pelabuhan Tahuna ini. Sekretaris TKBM Pelabuhan Tahuna Very Makapuas kepada Swara kita menyatakan persoalan tersebut terjadi terkait dengan aktifitas di pelabuhan yang terganggu dan jauh dari rasa kenyamanan yang ada. “Jelas saya bisa katakan KM Bawangunusa adalah penghalang kelancaran aktifitas pelabuhan yang ada,” ujar Makapuas. Sebab sejak kapal ini bersandar di Pelabuhan Tahuna sudah menggunakan sekitar 40% panjang dermaga. Imbasnya mulai dari aktifitas naik turun penumpang hingga bongkar muat barang terus mengalami gangguan, ketika sejumlah kapal baik kapal penumpang maupun barang berbarengan bersandar di pelabuhan ini. “Terkadang kapal penum-

KRITIK WARGA

pang untuk menurunkan atau menaikan penumpang harus tendreng dengan kapal lain. Hal ini tentunya mengancam keselamatan penumpang yang ada. Bahkan pada beberapa waktu lalu sudah beberapa kali penumpang nyaris jatuh ketika turun dari kapal, akibat tidak adanya lagi jaminan kenyamanan di pelabuhan tersebut,” jelasnya kembali. Disisi lain lajut Makapuas, pihak buruh maupun masyarakat telah melayangkan keluhan secara langsung ke pengelola pelabuhan Tahuna, namun upaya pihak manajemen pengelola administrasi pelabuhan tidak bisa berbuat lebih, sebab keberadaan KM Bawangunusa adalah tanggungjawab sepenuhnya Pemkab Sangihe selaku pemilik kapal ini. “Dengan begini harusnya ada solusi yang diberikan Pemkab terkait keluhan tersebut, jangan sampai bersoalan lain akan terus terjadi.Aksi nyaris bentrok antara TKBM dengan ABK KM Sangiang merupakan tanda-tanda ketidaknyamanan pelabuhan Tahuna,” tutupnya.(esde)

MOHAMMAD Adati.

dipromosikan menjadi S Bidang Pembangunan. Pelantikan ini sendiri, d Kantor KPU Provinsi kemarin, dimulai denga Keputusan (SK) Sekreta Komisi Pemilihan Umum KPPS/Setjen/TAHUN pengangkatan Sekretaris K yang dibacakan Kepala B Manusia (SDM) KPU Sul Dalam sambutannya, pejabat Sekretaris KPU K baru agar dapat menjalank tanggung jawab dan di melaksanakan tugas Se memfasilitasi dan mem Komisariat KPU Kota Ko Adati sendiri mengaku ak baru tersebut dengan pen “Jabatan ini adalah sebuah Pegawai Negeri Sipil menjalankannya dengan jawab,” ujar Adati yang bi ini.(veem)

Jelang Nat


untuk hadir ke Kantor Walikota,” kata Sondakh. Bahkan dirinya menugaskan Assisten III dan pihak Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk segera memangil eks pimpinan dari PT Samudera Sentosa ini. “Secepatnya kasus ini dibahas dengan pihak pimpinan PT Samudera sentosa atau juga pihak pembeli perusahaan itu jika memang sudah ada pembelinya,” kata Sondakh.(wepe/mm)

Tertibkan pedagang, Pol PP ambil langka persuasif BANYAKNYA pedagang yang mulai menerobos pila-pila jalan arteri di Kota Bitung membuat Satuan Polisi Pamong Praja (sat PolPP) Pemkot Bitung melakukan pendekatan persuasif kepada pedangang ini agar supaya pingiran jalan di Bitung tidak dipergunakan sebagai area tempat berjualan. Seperti ditemui wartawan Rabu (5/11) kemarin, pihak polisi Pamogpraja meminta agar pedagang tidak berjualan di pinggiran jalan. “Saat ini sudah banyak pedagang musiman yang mulai memenuhi pila-pila jalan untuk itu kami minta jangan berjualan di tempat ini,” kata Rustam Monoarfa Ketua Tim Penertiban Pedagang dari Pol PP Bitung. Diapun mengungkapkan jika yang ditertibkan ini adalah para pedagang karpet, pedagang ikan serta pedagang minyak eceran. “Mereka inilah yang terbanyak menghiasi pila-pila jalan Bitung,” jelas Monoarfa. Namun penertiban ini dilakukan pihaknya dengan tidak merusak barang dagangan pedagang. “Kami hanya menasehati dan menyuruh supapay para pedagang tidak berjualan di pila-pila jalan silahkan berjualan di bagian dalam Drainase agar keindahan kota tetap terjaga,” jelasnya. Pun demikian dengan pedagang karpet diungkapkan Monoarfa jika ada 3 penjual Karpet di Bitung yang mempergunakan pohon perindang sebagai tempat pajangan Karpet. “Jika dipenuhi karpet yang dipajang dipohon kelihatan seperti tali jemuran saja,” katanya.(wepe/mm)

“Terkadang kapal penum-

Tahuna,” tutupnya.(esde)

KRITIK WARGA TELUK Tahuna yang eksotik. Teluk ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal dan mancanegara. Foto diambil dari puncak Pusunge, Kabupaten Sangihe.(foto: sam/sk)

OMBAK PASANG

Warga Sitimsel desak pemkab bangun tanggul

BONIFASIUS Panauhe.

Sawang—Ombak pasang yang menghantam lima kampung di kecamatan Siau Timur Selatan (Sitimsel) beberapa hari lalu, masih menyisahkan kekwatiran dan kegelisahan warga masyarakat yang bermukim dipinggiran pantai. Sehingga warga berharap agar kedepan

ada perhatian dari pemerintah daerah untuk membangun tanggul penahan ombak. Menurut Steven Laheba warga Kampung Mala Kecamatan Sitimsel, pada sejumlah wartawan, untuk pembangunan tanggul dipinggiran pantai telah diusulkan warga sebelumnya, namun sangat disayangkan tidak terealisasi. “Setahu kami ini pernah diusulkan, tapi tidak tahu kenapa tidak terealisasi,” tutur Laheba. Sehingga, lanjut dia, dengan adanya ancaman ombak pasang dengan potensi bencana tsunami berskala kecil itu, pemerintah daerah bisa menyikapi kejadian tersebut sebelum ada warga masyarakat yang menjadi korban.

“Kami rasa perlu disikapi sejak dini, kalau menunggu ada korban baru bertindak kami rasa tidak ada gunanya. Yang terpentigng itu perlu dibangun tanggul khususnya ada pemukiman warga,” harap Laheba, yang turut diiyakan sejumlah warga. Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Kisman Ch Hermanses, pada Swara Kita Rabu (5/12) kemarin menegaskan, sebaiknya apa yang menjadi harapan dan keluhan masyarakat perlu diresponi secepatnya oleh pemerintah daerah. “Apabila berbicara skala prioritas, menurut kami ini sangat prioritas guna mengantisipasi bencana yang mengancam keselamatan warga. Kalau masih bisa dianggarkan pada tahun anggaran 2013, apa

salahnya dianggarkan ataupun ada anggarananggaran bencana dari pusat itu bisa dibijaksanai guna menjawab apa yang menjadi aspirasi masyarakat,” tandas Hermanses. Secara terpisah, Camat Sitimsel Bonifasius Panauhe SPd SE, pada harian ini mengatakan, pemerintah kecamatan akan berupaya mengusulkan apa yang menjadi harapan warga masyarakat, dan mudah-mudahan akan ditanggapi serta dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2013. “Ini akan kami usulkan, mudah-mudahan ini bisa terealisasi, dan tentunya ini juga menjadi harapan kami dari pemerintah kecamatan,” kata Panauhe.(esge)

Disperindag pilih-pilih tempat pasar murah Bitung—Program pasar murah dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperidag) Kota Bitung terkesan hanya memilihmilih pemukiman saja. Buktinya, pada pergelaran pasar murah yang dilakukan pada Selasa (4/12) lalu, pihak Disperindag hanya menfokuskan di Kelurahan Girian Weru 2 saja. Hal inilah yang menjadi penyebab warga di Kecamatan Matuari dan Ranowulu mengkritisi pasar murah itu. “Yang kami herankan kenapa pasar murah itu hanya dilakukan di satu kecamatan saja sementara di Bitung ada 8 kecamatan,” jelas Steven Pandey warga Matuari. Sementara itu, Sekretaris Disperidag Bitung Yory Sakul saat dikonfirmasi mengatakan jika saat ini pihaknya sendiri tidak mempunyai dana yang lebih. “Untuk pasar murah ini hanya satu kali ini kami laksanakan di Ge-

dung Sebaguna Kelurahan Girian Weru 2,” kata Sakul. Namun demikian, Sakul berdalih jika untuk pasar murah ini bukan hanya pihaknya yang melakukannya. “Pihak Dinas Koperasi dan UKM juga akan melaksanakan pasar murah yang kemungkinan dilaksanakan di kantor Walikota Bitung,” katanya agi. Pun demikian rupanya pihak Disperindag tak mampu menyediakan berbagai kebutuhan warga buktinya pada pasar murah tersebut warga masih mencari telur dan mentega sayangnya sudah habis. “Memang untuk telur kami sudah menyediakan 150 baki tapi ludes dibeli, pun demikian dengan mentega meski sudah 3 kali mendapatkan tambahan dari agen tapi tetap tidak mampu dipenuhi akibat banyaknya warga yang dating,” ungkap sakul lagi.(wepe/mm)

JELANG HARI RAYA BAHAYA GAPI

Pos pemantau ingatkan wisatawan mancanegara Salili—Petugas Pos Pemantau Gunung Api (Gapi) Karangetang Siau di Salili dengan tegas mengingatkan para turit atau wisatawan mancanegara untuk berhati-hati dan menjaga jarak bertamasya ke area badan gunung, guna mengantisipasi adanya peningkatan aktifitas gunung yang bisa terjadi kapan saja. Hal tersebut disampaikan Kepala Pos Pemantau Gapi Karangetang Siau, Daniel Hinondaleng, saat ditemui Swara Kita belum lama ini.

“Akhir-akhir ini cukup banyak wisatawan yang melakukan aktifitas bertamasya, dan bahkan ada wisatawan yang berkemah di lokasi pos. Jadi kesempatan itu kami perunakan untuk mengingatkan kepada mereka untuk tidak terlalu dekat mendaki ke badan gunung,” kata Hinondaleng. Sebagaimana dijelaskan Hinondaleng, bahwa ada area-area atau kawasan yang tidak diperkenankan melakukan aktifitas baik kegiatan pendakian serta

bertani, karena wilayahwilayah yang ada berdekatan dengan aliran lava atau muntahan magma. “Bagi siapapun tidak diperkenankan untuk melakukan aktifitas di area yang ada. Dan belum lama ini kami telah mensosialisasikan peta kawasan rawan bencana gunung, nantinya bisa terlihat disitu area atau kawasan mana saja itu, dan di kampung-kampung sudah ada peta itu,” jelasnya. Sementara itu, Bupati Toni Supit SE MM lewat juru bicara Pemkab Sitaro James Marthin SPd, menyambut baik peringatan pihak Pos Pemantau Gapi Karangetang, sehingga dirinya berharap apa

DJENDRI Keintjem.

disampaikan oleh pengamat gunung dapat dipahami para wisatawan demi keselamatan jiwa. “Tentunya ini juga menjadi tugas dari instansi terkait yakni Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) dalam mensosialisasikan hal itu,” tandas Marthin.(esge)

Operasi pasar murah digelar Ulu Siau—Mengantisipasi terjadi lonjakan harga menjelang hari raya khususnya Natal dan Tahun Baru mendatang, pemerintah daerah melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Sitaro melaksanakan operasi pasar murah disejumlah pasar tradisional di kabupaten 47 pulau. Kepala Disperindagkop dan UKM Sitaro, Drs Hans Kalangit MSi lewat Kepala Bidang Perdagangan Asistha Liuntuhaseng Ssos, pada sejumlah wartawan Rabu (5/ 12) siang kemarin, mengatakan, operasi pasar murah akan dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut dan dilokasi-lokasi yang berbeda. “Rencana besok (hari ini, red) untuk wilayah Tagulandang, dan hari Jumat di Pasar Ondong dan terakhir di Pasar Ulu yakni hari Sabtu,” kata Liuntuhaseng. Terkait dengan barang dan

harga yang ditawarkan pada operasi pasar murah tersebut, hanya dikhususkan untuk penjualan Sembilan bahan pokok yang meliputi beras, gula dan minyak goreng (migor). “Kalau untuk beras kami mengambil beras ukuran 5 kilogram per zak, yang biasanya dipasaran dijual dengan harga Rp50ribu per zak, pada pasar murah kami jual dengan harga Rp45ribu per zak. Sedangkan untuk gula pasir biasanya dikisaran Rp14ribu hingga Rp15ribu per kilo, kami jual Rp10ribu per kilonya, dan untuk migor dijual Rp8ribu per kilo dari Rp12ribu,” urai Liuntuhaseng. Sementara itu, Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Sitaro Djibton B Tamudia BAc, menyambut baik kegiatan tersebut. “Semoga kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, mengingat kebutuhan pada hari raya nanti akan mengalami peningkatan,” tukas politisi yang dikenal merakyat itu.(esge)

jawab,” ujar Adati yang bi ini.(veem)

Jelang Nat sembako mula

DINAS Perindustrian, P dan Penanaman Modal ( Kota Kotamobagu (KK) m Sembilan Bahan Pokok ( mengalami lonjakan harga “Dari hasil pantauan dilapangan memang menun Bisa di akibatkan oleh per atau kondisi cuaca,” je Perdagangan Disperindag Kaesang, ketika dikonfirma 11) kemarin. Akan hal itu, Decky me yang dibentuk Disperin memantau perkembangan yang ada di KK hingga me tal yang tidak lama lagi. “Sangat diharapkan tida sepihak. Tim yang ad perkembangan harga diselu mengingat akan ada beber Keagamaan yang kian m Decky tanpa merincikan dimaksud.(veem)

Pengelolahan PD gunakan sist

DEWAN Kabupaten Mongondow utata (Bolmu Perusahaan Daerah Air Mi dikelola melalui sistem B Daerah (BLUD). Hal ini disampaikan Suriansyah Korompot SH. M aset-aset PDAM yang a diserahkan Pemkab pengelolaannya sudah mengingat hingga saat mempunyai Badan Usaha M “Ini harus, sebab kita sud PDAM menjadi asetnya juga akan menjadi sum Daerah (PAD),” kata Koro Komisi III Dekab Bolmu lalu melakukan pertemuan Bolmong berkaitan d pengalihan aset milik disetujui. Namun dalam pihak PDAM meminta a bukan hanya dalam ben PDAM tetapi hutang-piu juga dialihkan.(try20)


KAMIS 6 DESEMBER 2012

RON-BOLMUT

Kesbangpol sosialisasikan penangkal teroris & kriminalitas GUNA mengantisipasi masuknya terorisme serta terjadi kriminalitas di lingkungan masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim, melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Boltim, dan Polda Sulut, Rabu (5/12) kemarin, melakukan Sosialisasi Penangkal Terorisme dan DARWIS Lasabuda. Kriminalitas kepada masyarakat Boltim, yang bertempat di Auditorium Tutuyan. “Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk menangkan masuknya terorisme dari luar daerah ke wilayah Boltim, serta mencegah terjadinya kriminalitas di lingkungan masyarakat,” kata Kaban Kesbangpol Boltim, Drs Darwis Lasabuda. Sementara itu, Wakil Bupati Boltim Medy Lensun, saat membuka sosialisasi tersebut mengatakan, supaya masyarakat bisa menjaga situasi dan kondisi di semua kecamatan dan 51 desa yang ada di Boltim agar tetap aman. Akan hal itu, camat yang ada di wilyahnya, juga harus berkoordinasi dengan pihak Kepolisian, Danramil dan Kesbangpol. Begitu juga Sangadi, selalu memantau situasi di desa masing-masing, kemudian disampaikan ke kecamatan setelah itu dilaporkan ke Pemkab Boltim melalui Bupati. “Terjadinya kekacauan, tarkam dan kriminalitas di sejumlah daerah itu karena tidak ada koordinasi antar pemerintah setempat. Intinya, jika daerah kita tidak akan terjadi seperti di daerah lain, maka koordinasi antar pihak terus dijalankan,” tutup Lensun. Dalam sosialisai tersebut, selain Wabub Boltim dan Kaban Kesbangpol, juga dihadiri oleh Kapolda Sulut, diwakili Dirbinmas Kombespol Toto Kasmiarto, Kapolsek Urban Kotabunan, Sekkab Boltim, pimpinan SKPD, para Camat, Sangadi dan tokoh-tokoh masyarakat Boltim. (SEMADTORIAL/try17)

Mokolanut tidak setuju pergantian Sangadi Moyag KETUA Komisi I Dekot Kotamobagu, Jusran Deby Mokolanot MSi, menyambut positif langkah warga Moyag Induk saat saat melakukan aksi demo di Dekot Kotamobagu, Rabu (5/12) kemarin. Menurut Mokolanut, sesuai dengan instruksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dirinya selaku Ketua PKB KK dilarang untuk menghadiri pelantikan Sangadi yang menggantikan Rusmin Mamonto, beberapa waktu lalu. “Sikap politik saya tidak menghadiri pelantikan waktu itu karena sebagaimana isntruksi partai kepada saya agar tidak hadir,” tegas Mokolanut, saat dikonfirmasi di sela-sela aksi demo masyarakat Moyag, di kantor Dekot. Selain itu, dirinya sangat menyesalkan pelantikan tersebut karena pada akhirnya bukan hanya satu instansi yang mendapat dampak dari pengesahan itu. “Sangat disesalkan pelantikan itu karena dengan adanya pelantikan, kita lihat bersama selain masyarakat yang sibuk datang menolak, Polisi dan Pol PP juga cukup disibukan untuk menjaga aksi ini,” tuturnya. Meski demikian Politisi muda ini, mengajak kepada seluruh elemen masyarakat Moyag Induk agar menghargai proses hukum yang sedang berjalan. “Mari kita hargai porses hukum sedang berlangsung,” pungkasnya.(veem)

Pol PP KK ideal berjumlah 150 orang KEPALA Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol-PP) Kota Kotamobagu, Erwin Pasambuna SH, menyatakan komposisi ideal personil Pol-PP di KK berjumlah 150 orang, karena tipe B. Hal tersebut dikatakan Pasambuna, sesuai Rakorda PolPP se-Sulut barubaru ini. Untuk itu, lanjut ERWIN Pasambuna. Pasambuna, direncanakan seluruh Pol-PP di Sulut akan diseragamkan, mengingat saat ini Pol-PP yang berada di KK baru mencapai 128 orang. “Di lihat dari keramaian di Kotamobagu, jumlah PolPP masih kurang. Sehingga akan kita ajukan penambahan,” ujar Pasambuna saat dikonfirmasi Swara Kita, di sela-sela pembahasan APBD tahun 2013 di Kantor Dekot Kotamobagu, Rabu (5/12) kemarin. Saat ini, lanjut Pasambuna, jumlah personil Pol-PP Kotamobagu ada 128 orang. Apabila dibandingkan dengan daerah Bolmong yang mempunyai Pol-PP 150 orang. “Padahal dilihat dari segi keamanan, Kotamobagu lebih rawan. Minimal personil Pol-PP KK berjumlah lebih,” ujar Pasambuna.(veem)

Perjalanan dinas Bappeda Bolmong capai Rp1,5 M Komisi II minta Bupati buat Perbub batas maksimal perjalanan dinas Lolak—Salah satu personil komisi II, Dekab Bolmong, yang juga anggota Badan Anggaran (Banggar), Faisal Ani mengatakan, akan menolak persetujuan anggaran perjalanan dinas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) yang mencapai Rp1,5 miliar pertahun. “Waktu pembahasan di tingkat Komisi, saya sudah sampaikan ke Bappeda dan Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Bolmong. Kami juga akan pertanyakan rapat koordinasi di Bappeda yang hampir 50 persen dan itu akan dibahas ditingkatan Tim Anggaran Pemerintah

Daerah (TAPD) dan Banggar,” jelasnya Rabu (5/12) kemarin, di Kantor Dekab Bolmong. Untuk itu, ia meminta agar kedepannya Bupati Bolmong Salihi Mokodongan, membuat Peraturan Bupati (Perbup) tentang batas maksimal rapat koordinasi alias perjalanan dinas keluar daerah. “Kami di Komisi II, sudah bersepakat. Ke depan bupati membuat Perbup tentang batas maksimal rapat koordinasi alias perjalan dinas di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Ada 40 sampai 50 persen. Di Bappeda kami pangkas beberapa anggaran karena dari jumlah anggaran

yang diajukan, ada yang tidak rasional,” pungkas Ani, seraya menambahkan penggunaan anggaran sebesar itu hanya untuk 47 pegawai sehingga mereka meminta rincian penggunaan anggaran. Sementara itu, Kepala Bappeda Jakia Mokodongan saat dikonfirmasi membantah besaran nominal perjalanan dinas tersebut. Dikatakan Mokodongan, perjalan dinas Bappeda untuk 2013 hanya sekitar Rp400 juta. “Kalau ditambah dengan anggaran 2012 lalu, bisa mencapai Rp1,5 miliar. Tapi ini tidak begitu. Kita hanya sekitar Rp400 jutaan,” kilahnya. Sayangnya, Kepala DPP-

FAISAL Ani.

KADAmriArif, nampak tidak menangapi serius terkait hal tersebut. “Saya akan cek lagi, sekitar 314 jutaan,” kata Arief saat berada di ruangan Badan Kehormatan (BK) Dekab Bolmong, seraya menganjurkan wartawan agar tak perlu memberitakan hal tersebut.(veem)

PT MPU LANGGAR 3 UU

Aparat didesak segera memproses hukum Tutuyan—Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Boltim, Ir Jamaluddin menegaskan, PT Meitha Perkasa Utama (MPU) harus diproses hukum karena telah melanggar tiga undangundang (UU). “Aparat penegak hukum baik Kepolisian dan pihak Kejaksaan, harus bertindak tegas. Karena PT MPU telah melanggar tiga undang-un-

dang, yaitu melakukan aktifitas di luar izin, menyedot pasir di kawasan hutan mangrove serta telah melakukan perusakan lingkungan. Tiga aturan ini sudah dilanggar oleh MPU. Jadi hal ini harus ada proses hukumnya,” tegas Jamaluddin, kepada wartawan, Rabu (5/12) kemarin. Menurutnya, Pemkab Boltim tidak pernah alergi dengan investor yang masuk,

asalkan mematuhi aturan. “Silakan masuk dan berinvestasi di Boltim. Tapi dengan syarat, mau mengikuti aturan dari pemerintah. Bukan seenaknya melakukan aturan sendiri,” tandasnya. Sementara itu, Kapolsek Urban Kotabunan, Kompol Hamdi Lobangon saat dikonfirmasi Swara Kita mengatakan, pelanggaran hukum yang dikukan oleh PT MPU,

sudah diproses. “Saat ini, Polsek Urban Kotabunan sudah mulai melakukan proses hukum atas aturan-aturan yang dilanggar oleh pihak MPU. Jadi, kami harap kepada warga dan semua masyarakat Desa Paret, tak usah lagi membuat hal-hal yang merugikan diri sendiri. Serahkan saja kepada aparat penegak hukum,” kata Lobangon.(try17)

BELUM JUGA DIBAYARKAN Boroko—Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) dan Sertifikasi Guru tahun 2012 belum juga tuntas terbayarkan. Padahal, sesuai SK Menteri Keuangan Nomor: 34/PMK 07/ 2012, telah diatur soal dana sertifikasi guru pertahun sebesar Rp8,5 miliar dan untuk Nomor: 35 PMK,07/ 2012 Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) yang telah diatur di dalamnya jumlah anggaran yang dikucurkan sebesar Rp2,4 M pertahun. Dan dana anggaran tersebut langsung akan masuk ke rekening daerah. Informasi yang didapat, TTP dan Sertifikasi Guru yang belum terbayar sebanyak 7 (tujuh) bulan mulai dari triwulan III dan IV serta tersisah satu bulan di triwulan I. “Kami sangat dirugikan dalam hal ini, karena hak kami selalu digantung bahkan disunat. Untuk itu kami menuntut segera dibayarkan,” ungkap beberapa guru yang namanya tidak ingin dikorankan. Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan pendapatan dan Aset Daerah (DPPKAD) Bolmut Aang

Sertifikasi guru masih kabur

PARA guru Bolmut hingga terus mengeluh soal Tunjangan Tambahan Penghasilan dan Sertifikasi Guru tahun 2012 yang belum juga dibayarkan.(foto: dok/sk)

yang dibutuhkan untuk dapat membayar keseluruhannya sekitar Rp15 miliar lebih. Dan dana tersebut tidak bisa ditambah lagi dari pusat, karena harus menunggu APBN Perubahan,” jelas Wardiman. Ditambahkannya, untuk

TTP dan Sertifikasi Guru yang akan dibayarkan pada triwulan IV ini, hanya 2 bulan saja dari sisa 7 bulan yang belum terbayarkan. “Dan sisanya tersebut nanti akan dibayarkan pada tahun 2014,” pungkas Wardiman.(try20)

Sekkab menegaskan 10 persen dialokasikan untuk Poskamling

proaktif menjaga desanya. Sebab, ujung tombak pemerintah adalah Sangadi,” kata Assagaf. Sementara itu, Dirbinmas Polda Sulut, Kombespol Toto Kasmiarto mewakili Kapolda mengatakan, guna dari Poskamling dapat mencegah masuknya teroris, juga permasalahan di desa dapat teratasi. “Poskamling harus dimanfaatkan, jangan hanya jadi Pos Kambing,” katanya.(try17)

Wardiman AK ketika dikonfirmasi mengatakan, dana yang masuk untuk pembayaran Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) dan Sertifikasi Guru hanya sebesar Rp10 miliar lebih. “Sementara anggaran

ADD

Tutuyan—Pemkab Boltim, melalui Sekkab Boltim Ir Muhammad Assagaf menegaskan, sepuluh persen dari anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) di masing-masing desa, harus dialokasikan untuk pembuatan Poskamling.

“Semua desa harus ada Pokamlingnya. Jadi sepuluh persen atau Rp10 juta dari ADD yang ada, dibuatkan untuk pos keamanan desa itu,” tegas Assagaf, di hadapan para Sangadi, saat sosialisasi Kamtibmas di audito-

rium Rabu (5/12) kemarin. Menurutnya, karena Boltim rawan dengan kriminalitas, dan sering dimasuki orang yang dari luar daerah tanpa diketahui identitasnya yang jelas, maka mulai saat ini harus diantisipasi. “Sangadi harus

SOAL TTP

PNS di Puskesmas merasa terabaikan Boroko—Ternyata persoalan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) yang belum terbayarkan, bukan hanya dirasakan para guru. Akan tetapi hal serupa ternyata dialami juga para abdi negara yang bertugas di Puskesmas seBolmut. Dalam pengakuan sejumlah PNS ini, TPP mereka baru yang terealisasikan hanya sampai triwulan II. Itupun hanya 2 bulan, yakni April dan Mei. Hal tersebut sontak membuat mereka merasa diabaikan pemerintah. “Kami merasa seperti diabaikan. Alasannya, para PNS yang bertugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmut, itu mereka menerima TPP triwulan II sebanyak tiga bulan. Sedangkan kami yang bertugas di Puskesmas se-Bolmut, hanya menerima TPP triwulan II sebanyak 2 bulan,” keluh para PNS di Puskesmas Bolmut, saat bersua dengan wartawan. Di sini, lanjut para PNS ini, mereka seperti dianaktirikan oleh Dinkes Bolmut.

“Mengapa pihak Dinkes Bolmut membeda-bedakan penerimaan TPP triwulan II antara petugas PNS di Dinkes dan PNS di Puskesmas?,” ujar mereka. Sementara itu, Kepala Dinkes, Bolmut, Hj Sitti AS Buhang, saat dikonfirmasi mengatakan, memang untuk anggaran TPP triwulan II, yang tersedia tidak memadai untuk diberikan 3 bulan full secara serentak kepada para PNS kesehatan tersebut. “Jadi, terpaksa kami menyimpulkan untuk PNS yang bertugas di Puskesmas-puskesmas se-Bolmut, menerima TPP triwulan II hanya 2 bulan saja,” kelit Buhang. Namun, lanjutnya, tidak menutup kemungkinan untuk sisa 1 bulan pembayaran TPP triwulan II, akan dibayarkan pada TPP triwulan III. “Insyaallah untuk sisa 1 bulan pembayaran TPP triwulan II akan dibayarkan pada TPP triwulan III nanti. Karena dananya sudah tertata pada APBD-P. Jadi otomatis pada TPP triwulan III nanti mereka akan menerima 4 bulan pembayaran,” kilah Buhang.(try20)

SOAL PERIZINAN

Salihi diminta tinjau investasi kelapa sawit Lolak—Ketua Komisi I Dekab Bolmong Yusra Alhabsyi SE, mendesak Bupati Bolmong Salihi Mokodongan agar segera meninjau kembali Surat Keputusan (SK) Bupati terkait pemberian ijin investasi kepada investor kelapa sawit di Kecamatan Bolaang. Dikatakan Alhabsy, ijin yang dikantongi perusahaan investor tersebut diduga hingga 70 ribu hektar. “Informasi resmi yang saya kantongi, investasi tersebut tenryata hingga 70 ribu hektar. Ini bertolak belakang dengan yang diungkapkan bupati, yang katanya hanya 20 ribu hektar saja,” kata Yusra, kepada wartawan, Rabu (5/12) kemarin, di Kantor Dekab Bolmong. Alhabsy yang diketahui Legislator daerah asal Bolaang ini menambahkan, bukan hanya satu perusahan saja yang masuk tapi ada sembilan perusahaan mengelola kelapa sawit di Bolmong. “Sangat tak masuk di akal. Ada sembilan perusahaan, tapi kantornya hanya satu di Inobonto. Itu pun jauh dari suasana perkantoran normal, karena hanya ada satu mobil yang

YUSRA Alhabsyi.

sering parkir tiap akhir pekan,” pungkas Alhabsy. Untuk itu, kata Alhabsy, jika Bupati tak meninjau kembali SK tersebut, maka sesungguhnya pemerintah dengan sengaja membiarkan kerusakan alam terjadi di Bolmong, karena penebangan pohon terjadi untuk digantikan dengan kelapa sawit. Tak hanya itu, Pemkab Bolmong juga akan membenturkan masyarakat setempat dengan pihak perusahan. “Pasti akan ada konflik, apalagi jika terkait dengan ganti rugi lahan dan tanaman milik warga. Makanya, bupati harus secepatnya meninjau kembali SK tersebut,” himbaunya.(veem)

DESA PEMEKARAN

Pelantikan 15 Sangadi bakal tertunda? Boroko—Untuk mengisi para perangkat 15 desa yang baru saja dimekarkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), rencananya dalam waktu dekat ini akan melantik para penjabat Kepala Desa (Sangadi, red). Namun, hal tersebut tampaknya masih terkendala. Seperti yang dikatakan Kepala Badan Pemerintahan masyarakat Desa (BPMD) Bolmut, Hardimas Lenda. Menurutnya, kemungkinan untuk proses pelantikan para penjabat bakal tertunda. “Memang kemungkinan besar pelaksanaan pelan-

tikannya digelar akhir bulan Desember ini, atau bisa saja sampai awal tahun 2013 depan,” kata Hardimas kepada sejumlah wartawan, Rabu (5/12) kemarin. Isyarat tersebut, lanjutnya, karena disesuaikan dengan waktu dan kesempatan Bupati Bolmut, Drs Hi Hamdan Dantunsolang MM. “Selain menunggu jadwal dan kesempatan bupati, kami juga masih akan memastikan kesiapan pelantikan. Di mana proses pembentukan aparatur yang dilakukan belum sepenuhnya selesai. Masih ada beberapa desa yang belum rampung,” tambah Hardimas.(try20)


KAMIS 6 DESEMBER 2012

Guru tonggak utama pendidikan Manado—W akil W alikota daan SE MSM, Rabu (5/12) (Wawali) Manado, Harley menjadi Inspektur Upacara Alfredo Benfica Mangin- Hari Guru Nasional (HGN)

KENALAN ASYIK

Sistel SD Tingkat Provinsi

Kezia tertarik belajar sejarah Indonesia

DI usianya yang masih sangat mudah, Kezia Nathania Patras—Siswa Teladan (Sistel) SD di tingkat Provinsi Sulut tahun 2012, rupanya tertarik belajar sejarah Indonesia. Siswa kelas 6 SD Providensia Manado, terlihat sangat antusias ketika mendapat kesempatan mengunjungi sejumlah lokasi wisata sejarah Indonesia, seperti di Monumen Nasional (Monas) DKI Jakarta, Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Kota Tua Jakarta, serta ke Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor dan bertatap muka dengan pimpinan DPD RI. “Dengan kunjungan ke tempat-tempat tadi, saya mendapat banyak pelajaran baru. Yang paling berkesan adalah, saya bisa melihat langsung lubang maut tempat para jendral dibuang karena mempertahankan keutuhan Negara Indonesia,” ujar putri pertama dari pasangan Fengki Patras dan Dewi Tindas. Seperti diketahui, Kezia yang piawai dalam memainkan alat musik biola, saat ini memiliki tugas untuk menjadi contoh bagi ribuan siswa lain di Sulut. Dara kelahiran Manado 8 Juni 2001 ini tak merasa prestasinya itu harus jadi semangat baginya untuk mendisiplinkan diri dan semakin berprestasi. “Saya ingin menjadi dokter supaya dapat membantu dan menolong sesama yang sakit,” ujarnya. Beberapa prestasi Kezia diantaranya, telah menyanda juara kelas, selain itu pernah mendapat juara satu lomba modeling tingkat Kota Manado, finalis lomba keren dan beken serta finalis jagoan cerdas Kota Manado.(findamuhtar)

Tahun 2012 dan sekaligus HUT ke-67 PGRI di lapangan Sparta Tikala. Ai, sapaan familiar W akil W alikota dalam sambutannya mengatakan bahwa pendidikan merupakan sistem rekayasa sosial terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan, keharkatan dan kemartaban suatu bangsa. Profesionalitas guru harus memenuhi standar kelayakan. “Guru merupakan tonggak utama dalam dunia pendidikan. Karena itu, sangatlah tepat guru mendapatkan perlindungan dan jaminan kesejahteraan,” katanya. Lebih lanjut disampaikannya bahwa kualitas pendidikan harus ditingkatkan dari empat aspek peran guru, yaitu kompetensi guru dalam pemahaman substansi bahan ajar, pedagogi, kepribadian dan kompetensi sosial. Dikatakannya pula bahwa profesionalitas guru harus memenuhi standar kelayakan dan upaya untuk meningkatkannya telah, sedang dan akan terus dilakukan oleh pemerintah seperti Uji Komptensi Awal (UKA), Uji Kompetensi Guru (UKG), Peningkatan Kompetensi Berkelanjutan (PKB), Pengukuran Kinerja Guru (PKG) dan peningkatan kualitas

Lembaga Penyelenggara Pendidikan Keguruan (LPTK). Dalam kegiatan ini juga W awali menyerahkan Penghargaan Satya Lencana 30 tahun, 20 tahun dan 10 tahun bagi para guru dan Kepala Sekolah serta memberikan bibit pohon mahoni kepada perwakilan sekolahsekolah. Secara terpisah, Ketua Panitia Perayaan HGN Kota Manado Rudy Lumowa SPd MPd mengatakan HGN harus selalu menjadi semangat bagi guru untuk lebih professional bekerja. “Ini bukan selebrasi saja, tapi menjadi obor bagi kita dalam menciptakan generasi unggul untuk Indonesia yang lebih maju,” ujarnya.(emem)

Pesan Wawali Manado di upacara peringatan HGN

W AW ALI memberikan bibit pohon mahoni kepada perwakilan sekolah-sekolah untuk menyukseskan gerakan penanaman 1 miliar pohon.(foto: ist)

KUALITAS TENAGA PENDIDIK

Onibala: Guru profesional tak masalahkan fasilitas M a n a d o — Melaksanakan tugas mengajar dengan dibantu fasilitas lengkap, tentu akan mempermudah kerja

setiap guru. Namun guru professional, akan tetap melakukan tugasnya dengan baik meski harus mengajar dibawah pohon

sekalipun. Kalimat ini dipetik dari ucapan Femmy Onibala SPd, Kepala Sekolah SD Negeri 30 Manado yang

ditemui Swara Kita, Rabu (5/12) kemarin. Menurut Onibala, sedikitnya ada sepuluh ciri guru professional, yaitu selalu punya energi untuk siswanya, punya tujuan jelas untuk Pelajaran, Punya keterampilan mendisiplinkan yang efektif, punya keterampilan manajemen kelas yang baik, bisa berkomunikasi dengan baik orang tua, punya harapan yang tinggi pada siswanya, pengetahuan tentang kurikulum, pengetahuan tentang

subyek yang diajarkan, selalu memberikan yang terbaik untuk anak-anak dan proses pengajaran dan punya hubungan yang berkualitas dengan siswa. “Jadi, cara mengajar guru professional guru itu tidak tergantung dimana dia mengajar. Guru jangan dulu mendesak minta diberikan fasilitas oleh pemerintah, namun sebagai orang professional tunjukan dahulu kemampuan kita untuk mengabdi bagi negeri ini,” pungkas wanita yang murah senyum itu.(emem)


Opening..............

KAMIS 6 DESEMBER 2012

Second opening..

Tengah................

SWARA KAMI

SWARA ANDA

Lahir baru SELAMAT untuk hari mendatang. Nyanyi yang mendengung dalam ruang penuh cahaya, sebab kegelapan mungkin saja tuntas. Waktu memang selalu dengan konsekuensi yang tak pernah berubah. Ditunggu-tunggu lalu tiba. Namun, ia kejam meninggalkan mereka yang tak pernah mempedulikannya. Waktu tak akan pernah datang lagi di masa yang akan datang atau sekedar menjenguk keterbelakangan, mengejarnya tak mungkin selain turut di iramanya. Untuk dikenang saja sebelum kita melangkah di waktu yang selanjutnya. Bahwa, ingatan negeri ini berada dalam sebuah kekeliruan, sebab apa yang tampak di depan mata mungkin saja bukanlah hal yang sesungguhnya. Lahir baru. Mungkin itu sebuah ketakutan baru. Sudah hampir selesai iring-iringan pengantar hadiah yang berbisnis memanfaatkan ketidaktahuan anakanak. Dan anak-anak sudah dihentar ke pekabungan masa lalu yang diskenariokan sebagai perantara sejarah lalim. Dinding neuron dipahat kemauan sistem, lalu tanah dan langit menjadi kering, air diprivatkan, nilainilai sosial dibukukan untuk didengar kesaksiannya di ruang sidang yang menghambur-hamburkan uang serta sejumlah saksi yang terbayar harga dirinya. Reputasi berita dipertanyakan saat kebenaran sudah jadi misteri. Opini narasumber mengusai bilik-bilik pemikiran, membantai tiap kata yang mengurai kebenaran, lalu, tibalah musim meniru. Sejarah yang ditulis hari ini adalah cinta diri, lapar penganan asing yang tersaji dengan cepat di atas nampan bertajuk pajak yang tak pernah datang menyantuni kemiskinan. Survei-survei mulai dijalankan untuk menjinakkan cara pandang massa, kita tiba di waktu yang sudah dimeteraikan. Pena inspirasi meruncing, siap menyobek kertas. Cobalah mengenang janji, menekan angka kemiskinan serendah-rendahnya, namun, jalan sejarah selalu menyimpang. Sementara rakyat dibiarkan hanyut pada sungai ketidaktahuan, rawan pangan menderas, kriminalisasi mengental, patok-potok perbedaan disembulkan sebagai persaingan tidak sehat, berita buruk rajin dikonsumsi media, penyelewengan jadi lelucon pelupaan krisis, spektrum idelogi menjadi keruh, dan massa lebih mudah diperintah senjata ketimbang akal budi. Inilah yang kita sebut sebagai pengkhianatan elite terhadap komitmen yang disepakati para pendiri negeri ini. Berbagai argumen, alasan bagi menggusur waktu yang kadang jadi pelan dalam rasa, namun mengalir pada tetapan sempurna selama dua puluh empat jam sehari. Di ruang publik kampanye menderas, seperti ujar kritik masa silam, atmosfer kompetisi politik terus memanas saat ini. Iklan-iklan politik membanjiri media massa. Poster dan bendera partai maupun gambar para calon elite mengepung sudut-sudut negeri dengan teks dan visual yang kadang sedikit narsis dan mesianistik, para tokoh politik menjadi juru iklan bagi sebuah merek kecap: semua mengklaim sebagai nomor satu, semua menahbiskan diri sebagai penyelamat keadaan dan pembawa obor perubahan. Apa yang dapat kita percayai dari sana? Berapa lama lagi neuron kita dipahat dengan segala sosialisasi basi yang akan menjadi anyir manakala sang elite sudah duduk

Prinsip keberlanjutan lingkungan

Bangkai sejarah (2) Oleh Roy Thaniago Takenfrom: JurnalPerempuan Film ini mengisahkan empat keluarga yang menjadi korban tragedi 1965-1966. Keluarga Lanny di Jawa Tengah, Budi di Yogyakarta, Degung dan Kereta di Bali. Keempat tokoh utama ini menguak masa lalu mereka yang mengerikan karena stigma komunis. Mereka meyaksikan sendiri bagaimana salah seorang anggota keluarga ditangkap, disiksa, atau bahkan mati. Ingatan

kengerian masa lalu ini sangat mendalam sehingga terus membekas dan menghantui hingga sekarang. Mereka didiagnosa menderita Posttraumatic Stress Disorder (PSD). Lanny, seorang perempuan baya keturunan Tionghoa, ketika 1965, bapaknya adalah ketua Baperki, sebuah organisasi masyarakat kaum Tionghoa yang berkaitan dengan PKI. Alex,

bapaknya, dieksekusi di depan mata Lanny. Umur 13 ia waktu itu. Peristiwa 1965 telah lewat beberapa dekade, tapi tidak menjadi jaminan bahwa teror stigmatisasi sudah usai. Hal ini kemudian turut melukai kehidupan Budi, seorang remaja di Yogyakarta yang lahir jauh hari setelah 1965. Bapaknya adalah mantan tahanan politik yang menyebabkan keluarganya dikucilkan di lingkungan tempat mereka tinggal. Bahkan Kris, kakaknya, dihina dan dianiaya, yang menghancurkan masa

depannya sekaligus. Kris lari ke jalan, dan besar di sana. Budi menyimpan amarah dan dendam atas tragedi yang menimpa keluarganya itu. “Saya ingin membunuh mereka! Saya ingin mereka merasakan apa yang mereka lakukan pada keluarga saya!”, geram Budi berulang-ulang. Dua tokoh lain, Degung dan Kereta, pun mengalami hal yang hampir serupa. Kedua ayah mereka dibunuh karena label komunis. Setelah itu, Degung lari ke Surabaya dan dibesarkan oleh pelacur. Ia kembali ke Bali

saat remaja, menjadi aktivis, dan hidup dalam kesadaran akan trauma yang dialaminya dahulu. Sedang Kereta, hidup dalam rasa takut berkepanjangan. Dia merasa ada roh-roh yang terus membuntutinya. Itu sebabnya, tatkala takut, ia kenakan helm dan celana bermotif loreng-loreng tentara untuk menghalaunya Lemelson, sang sutradara, adalah seorang antropolog asal Amerika yang meneliti masalahmasalah kejiwaan. (bersambung)

Semua berubah (3)

NEGARA selalu bersembunyi pada teori penerapan kebijakan pengelolaan lingkungan hidup dan kegiatan dunia usaha, yang ‘katanya’pada dasarnya mempunyai prinsip dan tujuan yang sama, yaitu tercapainya sustainability. Pengelolaan lingkungan hidup bertujuan untuk m e w u j u d k a n pembangunan yang berkelanjutan. Sementara itu, kegiatan dunia usaha bertujuan untuk menciptakan keuntungan dan usaha yang berkelanjutan. Cara utama guna mencapai hal ini adalah melalui effisiensi dalam penggunaan sumberdaya. Namun itu sebatas teori, karena dalam implementasi selalu berubah dan meminggirkan prinsip keberlanjutan lingkungan hidup itu. Di daerah kita, penebangan hutan sudah membawa bencana longsor dan banjir beberapa ketika yang lalu. Retak tanah tanpa tegakan pohon rupanya menjadi persoalan serius sehingga dengan mudah longsor terjadi. Hal yang mudah diduga oleh siapa pun. Berkaca dari pengalaman yang sudah-sudah. Beberapa waktu lalu ada hujan yang tidak terlalu deras, di beberapa ruas jalan provinsi air tergenang dan sering keadaan ini membuat kemacetan walau dengan durasi yang tidak terlalu lama. Resapan air

Tengah................

Kanan..............

Kanan..............

ANTISIPASI BE

Kiri.....................

Kiri..................

PILBUP MITRA

Wakili etnis Pasa

Ratahan—Warga muda dari Partai G dalam Pemilihan K Pasalnya, warga d emosional mengen yang ada di wilay (Germud) asal Rata Dipilihnya Kando jiwa sosial, sebaga demokrasi di Mitra yang berhasil. “En bisa diakomodir na mengabdi memban tandas Sahelangi, k Diketahui bersam yang sangat signifik dalam beberapa ke Kandoli yang diko namun dipastikann dukungan masyara jawab Kandoli.(try Kiri..............


sebuah merek kecap: semua mengklaim sebagai nomor satu, semua menahbiskan diri sebagai penyelamat keadaan dan pembawa obor perubahan. Apa yang dapat kita percayai dari sana? Berapa lama lagi neuron kita dipahat dengan segala sosialisasi basi yang akan menjadi anyir manakala sang elite sudah duduk di kursi kuasa? Perhatikan dengan seksama, berapa banyak ucapan yang sudah terpampang bagi kegamangan pesta hari mendatang? Jawab sendiri. Keyakinan yang enggan, dan diri yang sudah fatalistik di zaman yang dibilang maju secara fantastik. Coba meramu dari formula yang sudah terselip di laci paling bawah ruang tunggu keengganan itu untuk sedikit menggambarkan situasi yang sementara bergulir saat ini. Opotunitas yang mengguncang di slogan-slogan yang semakin menghentak debar nadi kehidupan. Sebuah pernyataan yang diterakan sebagai pertanyaan. Realita dibantah berbagai pernyataan yang dibahasakan sebagai kemajuan di wilayah kita. Sekuat apa kita bertahan di issue sensasional ini? Sampai kapan rakyat diberi “makan” statement yang hanya menyemir dusta masa depan yang sudah lewat dan sementara kita jalani saat ini? Tanya lanjutan sehubungan dengan pernyataan-pernyataan yang barusan kita perbincangkan. Coba kau tanyakan lagi soal ini besok hari, dan hitung berapa soal yang mampu kau selesaikan. Histeria yang menjalar juga dalam kabar yang diramu seperti pasti sebuah harga mati yang tak mungkin berubah. Ia mendulang banyak pesan dalam gurau issue masa ketika besok tiba dan semua jadi lupa ketika duduk di empuk kuasa. Inilah tanya. Sejenak renung sebelum tiba waktu di mana histeria itu berubah taktik menguasai bahasa hati dan sebelum kita hilang rasa. Judul yang lain berada di batas ingat bahwa ia sudah mengulang sekian kali untuk boleh terlihat lagi seperti aksi nan seksi dan patut disimak lagi. Asal tak telanjang mata, tajamkan hati pada ingat yang sudah-sudah masih dengan pertikaian kata. Ketika yang makin kasib, waktu yang mendekat dan seakan memburu di belakang kita. Apa makna yang kau dapat dari sejarah silam. Hari yang berlalu dan memberimu sebersit harap bagi hari-hari mendatang, benarkah harap kita itu adalah implementasi dari peran yang sementara dan akan kita kerjakan kemudian? Benarkah janji itu kepedulian yang boleh dibuktikan dalam kurun waktu yang sementara menggilas peradaban kita? Atau, bagimu hidup itu hanya sebuah rutinitas menunda kekalahan saja? Jawabnya, entah. Selamat menyongsong Natal. Redaksi

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Semua berubah (3) Oleh Denni Pinontoan

Tapi, kalau kemudian interpretasi itu akhirnya adalah untuk menaklukan kebenaran-kebenaran subjektif yang lain, maka ini tentu menjadi tanda awas, agar tidak terjadi pemutarbalikan ajaran. Perubahan adalah suatu keniscayaan. Tapi, apa yang berubah sebenarnya dari perubahan-perubahan yang kita jalani dan

saksikan itu? Janganjangan yang berubah itu, adalah fenomen dari sesuatu yang tetap. Bahwa, meski cara dan selera makan kita berubah tapi yang tetap bahwa manusia harus makan, apapun jenis makanannya. Seorang manusia berubah dari segumpal darah, menjadi janin dalam kandungan ibu, kemudian proses

alamiah yang Ilahi menjadikan dia berubah menjadi bayi untuk dilahirkan. Setelah lahir, dari bayi menjadi anak, remaja, pemuda, dewasa dan tua. Sifat, bentuk tubuh dan penampilan fisik dan psikhis lainnya memang akan berubah. Tapi, adalah fakta bahwa ada seorang manusia yang sedang menjalani perubahan hidup. Manusia yang terus berubah itu adalah tetap sebagai manusia. Cara mati pun bisa berbeda, tapi hal kematian itu akan tetap

ada. Fenomen yang terus berubah itu sebenarnya telah mengaburkan kesadaran kita pada realitas yang tetap. Indera kita memang menangkap adanya gejala perubahan. Tapi, dari semua yang berubah itu sebenarnya ada yang tetap. Bahwa, hal makan-minum, manusia, sakit penyakit dan kematian, barangkali juga kemaksiatan atau kebaikan dan kejahatan akan tetap ada. Manusia dan fenomen lain yang berubah itu ada

dalam suatu realitas yang tetap. Sehingga, perubahan mestinya dimaknai sebagai pembaruan. Pembaruan, moderna, kemudian mencirikan kekinian, kebaruan, dan kemajuan. Zaman berubah dari primitif, tradisional, modern dan kemudian posmodern.

(bersambung)

Hatta tak pernah kembali sebagai Dwi Tunggal (14) Oleh: In Nugroho Budisantoso Mahasiswa Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara – Jakarta http://ylanggeng.multiply.com/

Sebab, dengan mendukung Soekarno berarti mengebiri demokrasi multipartai dan parlementer yang merupakan unsur pokok dari kedaulatan rakyat yang sudah sejak awal diperjuangkannya. Demokrasi parlementer memang sedang terganggu, tetapi untuk menegakkan demokrasi bukan dengan mematikannya.. Menjelang mundur dari Dwitunggal, yaitu saat berpidato di Universitas Gadjah Mada, Hatta menyerukan bahwa sejak 1950 pemerintahan dijalankan dalam demokrasi parlementer

yang tanpa demokrasi dan tanpa parlemen sehingga yang terjadi anarki politik. Kekuasaan sesungguhnya tidak berada di dalam pemerintahan, tetapi dalam dewan partai yang tidak bertanggung jawab. HATTA MUNDUR Hatta mundur dari Dwitunggal pada 1 Desember 1956. Dikatakannya bahwa meskipun ia meninggalkan jabatan wakil presiden, tetapi rakyat sekali-kali tidak pernah ditinggalkannya. Hatta sepertinya yakin bahwa posisi “oposisi” akan lebih

membantu dalam rangka memperbaiki kondisi carut-marut negerinya daripada mandul sebagai wakil presiden. Hatta melihat bahwa perselisihan didalam pemerintahan telah melupakan wajahwajah pucat dan tubuhtubuh kering dari rakyat Indonesia yang miskin dan kekurangan pangan. Ia memberi ingat akan tujuan semula kemerdekaan yang harus segera diwujudkan, yaitu perbaikan kondisi kesejahteraan rakyat. Kecuali itu, dilihatnya bahwa kebijakan perekonomian pusat tidak menguntungkan daerahdaerah luar Jawa. Dalam mata Hatta, pemberontakan regional dapat muncul sebagai suatu “letusan kekecewaan” dan

suatu “konflik kejiwaan antara pusat dan daerah”. Setelah berpisah, hubungannya dengan Soekarno tetap dijalin dengan surat-menyurat. Dalam surat-suratnya itu, Hatta kerap bersuara keras menentang kebijakan Soekarno yang sudah menjauh dari mewujudkan kedaulatan rakyat. Namun, peringatan-peringatan Hatta sering kurang diperhatikan Soekarno. Ia terus menggulirkan konsepsi Demokrasi Terpimpin dengan didukung orang-orang di sekelilingnya. Kecuali itu Hatta juga bersuara di surat kabar. Namun, begitu surat kabar yang memuat tulisan Hatta diberangus, kemudian tidak ada yang berani memuat gagasan-

gagasan Hatta. Hatta menyayangkan tindakan pemberangusan ini, sebab yang dirugikan pasti banyak pihak. Tindakan kekerasan terhadap buahbuah pikiran pada dasarnya merugikan diri sendiri. Pemberangusan yang memakan banyak korban itu yang antara lain memaksa Hatta untuk tidak bersuara lagi di surat kabar. Dalam usaha menolong kondisi negeri yang krisis, Hatta mengungkapkan perlunya orang kembali mencermati kadar rasa tanggung jawab.

jalan provinsi air tergenang dan sering keadaan ini membuat kemacetan walau dengan durasi yang tidak terlalu lama. Resapan air yang sudah tertutup beton, tegakan pohon yang semakin sedikit, sampah yang menyumbat saluran, adalah bagian-bagian dari persoalan yang mengedepan dan mestinya harus diambil langkah tindak oleh semua masyarakat yang ada di daerah kita. Membuka lembar sejarah pembangunan dari negara kita, di sana kita belum menemukan sesuatu yang berarti bagi kebijakan pembangunan lingkungan itu sendiri. Ketika pertambangan mineral, minyak bumi dan gas mulai merosot, hutan menjadi sasaran sebagai sektor unggulan non migas. Demikian pula di masa lalu, penerapan kebijakan pengelolaan lingkungan dipandang sebagai salah satu faktor penghambat investasi dan daya saing. Dalam perspektif industri mengelola lingkungan-hidup berarti menambah biaya dan tidak ada tambahan keuntungan. Sejalan dengan perkembangan waktu, cara pandang linier ini perlahan mulai bergeser. Saya kira di sinilah kita berawal supaya kita tidak hanya sekedar berteori saja, tapi sudah saatnya mengimplementasikan segala teori itu, teristimewa soal lingkungan, sebab lingkungan adalah tempat di mana kita semua boleh melangsungkan kehidupan ini. Demikian menurut saya. Terima kasih. Nama dan alamat Ada pada redaksi

(bersambung)

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. WAKIL DIREKTUR: Michael Towoliu. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. KOORDINATOR LIPUTAN: MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Michael Towoliu, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie. REDAKTUR: Glenly Bagawie, Tonny Mait, Finda Muhtar. REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando. BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Rommy Kaunang (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Stenly Lumempouw (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Sam Daleda (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SITARO), Verdynan Manoppo (KOTAMOBAGU-BOLMONG), Faruk Langaru (BOLTIM-BOLSEL), Kurniawan Golonda (BOLMUT). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). FOTOGRAFER: Bobby Rambing, KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara, Vecky Sentinuwo, Bobby Rambing, Alphen Mamentu. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, KOORDINATOR IKLAN: Stembri F Legi. STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib, Romel Najoan,Denny Sumolang, Didik Agusprianto. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Jendra (Minahasa, Tondano, Tomohon), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minahasa), Marchel Wowor, Denny Poluan, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta. SEKRETARIS/BENDAHARA PERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestari Press, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 45.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 6000/mm kolom (BW), Rp.12000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777

Kiri..............

PELAJARI APBD


KAMIS 6 DESEMBER 2012

HOT NEWS

Katie Price ogah jadi ikon fesyen MENJADI public figure, penampilan memang salah satu hal utama yang kerap diperhatikan. Apalagi jika pada akhirnya, penampilan tersebut bisa membuat mereka yang terpilih sebagai ikon fesyen. Namun, ternyata ini berbeda dengan apa yang dirasakan oleh model Katie Price. Pasalnya, wanita asal Inggris itu sadar bahwa penampilannya tidak menarik. Apalagi kerap berpakaian minim juga menjauhkannya sosok yang bisa dianggap ikon mode. “Aku tak akan pernah mendapat predikat untuk busana terbaik karena senang pakai tracksuit dan tidak ber-make up,” ucapnya, seperti dilansir Femalefirst. Meski begitu, Katie justru tidak merasa terganggu dengan berbagai kritik yang dilayangkan atas gaya busananya itu. Bahkan menurutnya, menjadi seorang ikon mode itu terasa sangat membosankan. Sebab, mereka dituntut untuk selalu tampil cantik tanpa bebas melakukan hal yang lain. “Aku tidak tahu bagaimana wanita-wanita itu berpakaian dari kepala hingga kaki, dengan rambut dan make up sepanjang hari. Aku pikir itu sangat

Rahasiakan waktu pernikahan AKTRIS Hollywood, Kate Hudson ingin pernikahannya mendatang menjadi rahasia. Alasannya? Mengutip femalefirst, aktris Something Borrowed yang mengumumkan pertunangannya dengan pentolam Muse, Matthew Bellamy pada April 2011 ini mengatakan siap menjaga rencana pernikahannya. Ibu dari Ryder (7) dengan mantan suaminya Chris Robinson dan Bing (1) dengan Matthew ini kepada suratkabar USA Today mengatakan, kalau dirinya mengira sampai hari mereka menikah, jawabannya akan selalu rahasiakan. “Sekarang, kami tidak punya niat menikah dan kemudian

Ivian Sarcos

Gemma Artenton

Rachel Weisz

semuanya akan tahu kami menikah.

Kami sudah ada ide semuanya masih

proses waktu. Tapi, jujur sekarang Matt

KAREENA KAPOOR

Kareena: Aku takkan pernah jadi sutradara

sibuk tur, Ryder sekolah dan aku

sedang bekerja,” imbuhnya.(inic)

MIRANDA KERR

Selalu pakai


mereka dituntut untuk selalu tampil cantik tanpa bebas melakukan hal yang lain. “Aku tidak tahu bagaimana wanita-wanita itu berpakaian dari kepala hingga kaki, dengan rambut dan make up sepanjang hari. Aku pikir itu sangat melelahkan,” tutupnya.(okzc)

KAREENA KAPOOR

MIRANDA KERR

Kareena: Aku takkan pernah jadi sutradara BINTANG cantik Kareena Kapoor mengaku tak tertarik

jadi sutradara. Seperti dilaporkan oleh Digital Spy, istri Saif Ali Khan ini mengaku tak tertarik beralih profesi. Baginya, akting jauh lebih menarik dari dunia penyutradaraan. “Aku tak suka penyutradaraan. Dan aku takkan pernah jadi sutradara. Tidak sama sekali. Aku tak berminat. Aku takkan pernah beralih ke dunia penyutradaraan atau produksi,” ungkapnya saat diwawancarai IANS. Bintang cantik ini memang sedang sibuk dengan film terbarunya yang berjudul TALAASH. Dalam film itu, dia akan beraksi bersama bintang tampan Aamir Khan. Baru-baru ini, Kareena menyangkal bahwa pernikahannya dengan Saif mulai mempengaruhi ambisinya di dunia hiburan. Baginya, karir dan keluarga adalah hal yang terpisah.(kplc)

Selalu pakai underwear menarik

ADA beberapa cara mengatasi kehidupan pernikahan yang memang tak selalu mulus seperti dibayangkan. Tengok saja seperti Miranda Kerr. Model yang menikah dengan aktor Orlando Bloom itu tak segan meminta pendapat dari sang nenek untuk kehidupan pernikahannya. “Nenekku bilang kalau pria itu lebih suka dengan visual.

Dia menyuruhku setiap hari untuk ber-make up, mengenakan underwear yang menarik untuk menyenangkan suami,” ucapnya, seperti dikutip Femalefirst. Tak hanya itu setelah menikah, kehidupan Miranda memang berubah. “Aku sekarang lebih fokus pada keluarga, tidak traveling lagi karena aku lebih suka menghabiskan waktu bersamanya,” tutupnya.(okzc)


KAMIS 6 DESEMBER 2012

Jadi ... dari Halaman 16 Belakangan, tugas Irina bertambah. Mantan model majalah terkenal Sports Illustrated Swimsuit Issue ini menjadi juru bicara Ronaldo. Seiring banyaknya masalah, sang bintang memang pelit komentar. Lebih banyak memasang muka murung di hadapan media, dan berlalu begitu saja ketika disodori pertanyaan. Ini terlihat saat Ronaldo menemani Irina menghadiri sebuah pesta di Fernan Nunez Palace, Madrid, Selasa, 27 November malam waktu setempat. Ronaldo terus berada di sisi Irina. Meski sang kekasih terlihat ceria dan menyapu setiap tamu di acara tersebut, Ronaldo terlihat murung. Tanpa komentar dan tak mau meladeni media. Irina pun cepat-cepat mencairkan suasana. Dia menjelaskan kondisi pacarnya baik-baik saja. “Terima kasih untuk perhatiannya pada Cristian. Dia sekarang lebih bahagia,” ungkap Irina seperti dikutip dari media Spanyol, Marca. Komentar terakhir Ronaldo tentang masalah pribadinya terjadi pada awal tahun ini. Pada Januari lalu dia mengaku pada media sedang tidak bahagia di Madrid. Spekulasi pun berkembang terkait masa depannya bersama Los Blancos. “Kenapa saya tidak merayakan gol? Karena saya sedang tidak bahagia. Saya profesional dan Real Madrid tahu mengapa saya tak bahagia,” sebutnya waktu itu.(fjcm)

Kimi yakin Lotus lebih kuat

KIMI Raikkonen optimistis bahwa Lotus bakal lebih kuat, musim depan. Usai kembali dari masa

pensiun dari F1 selama dua musim, Raikkonen menjalani musim pertamanya dengan hasil yang terbilang

memuaskan. Meski hanya membela tim sekaliber Lotus, namun Raikkonen mampu menunjukkan bahwa ia masih belum habis. Tercatat dari 20 seri pada musim ini, pembalap asal Finlandia itu berhasil meraih kemenangan di F1 GP Abu Dhabi serta tujuh podium lainya. “Sayapikirpastinyasaatini jauh lebih mudah dari daripada awal musim, dan sudah seharusnya akan lebih mudah lagi pada musim depan,” kata Raikkonen, seperti dilansir Autosport, Rabu (5/12). Pada akhir klasemen, pembalap berusia 33 tahun itu berhasil menempati peringkat ketiga dengan raihan 207 poin. Raikkonen berada di atas Lewis Hamilton, Jenson Button, Mark W ebber, serta Felipe Massa. “Kami meraih banyak poin, tapi kami tahu bahwa kami

dapat mengawali musim ini dengan lebih baik, maka kami mungkin berpeluang menjadi juara,” lanjut Raikkonen. “Saya tahun bagaimana tim ini pada musim depan, saya tahu apa tugas saya, jadi seharusnya start kami lebih mudah. Semoga kami dapat memperbaikinya musim depan,” sambungnya. Juara Dunia musim 2007 itu menambahkan bahwa ia puas dengan prestasinya musim ini. “Semuanya oke, tapipastinyasaat Anda mulai meraih hasil yang bagus maka Anda memiliki niat dan mulai mengharapkan untuk tampillebihbaiklagi,”lanjut pembalap berjuluk The Ice Man. “Kami cukup konsisten. Kami memang bukan yang terkuat, tapi itulah yang membuat kami memiliki kesempatan untuk menjadi juara dalam waktu yang lama,” tandasnya.(okez)

pertandingan babak awal, sejumlah PB unggulan tanpa kesulitan mengalahkan lawan-lawannya. Bahkan ada 7 PB yang menang dengan skor telak 5-0. Mereka yang mulus melenggang adalah PB Jaya Raya Jakarta, PB SGS PLN Bandung, PB Hi Qua W ima Surabaya, Tangkas Specs Jakarta, PB Djarum Kudus, PB Mutiara Bandung dan PB Jaya Raya Suryanaga. PB PMS Solo yang di ajang ini sebagai tuan rumah, juga tidak mampu berbuat banyak. Di babak awal, PB PMS ditekuk PB Hi Qua W ima dengan skor mencolok 5-0. Kekalahan ini PB PMS menemui langkah berat untuk bisa

Prasetyo juga ikut lolos ke babak ketiga dengan menyingkirkan pemain Korea lainnya, Jung Ki Hwa 21-8, 19-21, 21-11. Di babak ketiga, W isnu akan menghadapi unggulan dua asal Sri Lanka, Niluka Karunaratne.(komc)

melenggang ke babak semi final. Pasalnya, untuk lolos ke babak berikutnya, PB PMS harus menduduki runner up grup. PB PMS berada di grup A bersama PB Jaya Raya Jakarta, PB Hi-Qua W ima, PB Dewi Sulawesi Tengah dan PB ICLI Gowata Sulawesi Selatan. Sayangnya, kedua PB asal Sulawesi ini mengundurkan dirialias WO. Otomatis, PB PMS harus bisa menang saat berjibaku melawan PB Jaya Raya. Persoalannya adalah PB Jaya Raya ini merupakan tim unggulan karena dihuni materi pemain berkelas seperti Markis Kido, Hendra Setiawan , Bona Septano, Greysia Polii, Adrianti Firdasari dan Pia Zebaidah. Perwakilan PB PMS, Irfan mengakui untuk lolos ke babak semi final sangat sulit, terlebih di laga perdana harus kalah telak 05. “Untuk lolos ke babak selanjutnya, harus runner up. Namun, menghadapi PB Jaya Raya ibaratnya butuh keajaiban bagi kami. Tim kami bermateri pemain muda, sementara PB Jaya Raya bermateri pemain hebat,” ungkapnya.(okez)

penyelesaian akhir menjadi masalah bagi Milan. Sedangkan Zenit, yang di atas angin karena dalam keadaan unggul, mencoba beberapa kali melakukan serangan balik ke arah pertahanan Milan. Namun, mereka pun gagal menciptakan gol. Pada menit 85, peluang kembali didapat Milan melalui penyerang yang baru dimasukkan, Stephan El Shaarawy. Berawal dari pergerakan Emanuelson di sisi kiri pertahanan Zenit, mantan pemain Ajax itu mengirim umpan kepada El Shaarawy, yang dilanjutkan dengan sebuah tembakan. Namun, bola masih melebar.

Di sisa waktu, Milan terus menggempur Zenit, namun peluang-peluang yang mereka ciptakan tetap saja tak membuahkan gol. Keasyikan menyerang, mereka sempat mendapat serangan mendadak dari tim tamu, namun, duet Cristian Zapata dan Francesco Acerbi bermain baik pada laga ini. Kedudukan akhir pun tetap 1-0 untuk Zenit. Dengan hasil tersebut, satu tiket ke Europa League berhasil didapat Zenit. Pasalnya, pada pertandingan Grup C lainnya, Anderlecht ditahan imbang 2-2 oleh Malaga. Dengan demikian, Anderlecht terbenam di dasar klasemen akhir.(okez)

KEJURNAS PBSI

Enam PB W alk-Out Kejuraaan nasional (Kejurnas) bulutangkis yang digelar di Gelanggang Sritex Solo, 4-8 Desember hanya diikuti 15 klub. Sebanyak 6 persatuan bulutangkis (PB) memilih mengundurkan diri atau walk out di ajang yang merupakan puncak dari berbagai turnamen yang digelar selama 2012 ini. Enam PB yang dinyatakan WO yakni PB Ganesha Banten (grup B), PB Dewa Sulawesi Tengah (grup A), Radar Sulawesi Tengah (grup C), PB Icli Gowata Sulsel (grup A) serta PB Kusuma Klaten (grup B). “Ada enam klub yang

mundur dari turnamen ini, sehingga hanya diikuti 15 klub,” kata Kabid Turnamen dan Perwasitan demisioner PB PBSI, Mimi Irawan, Rabu (5/12). Menurut dia, sejumlah PB yang memilih mundur karena ada masalah teknis jadwal. Namun, hal itu langsung bisa diperbaiki sehingga tidak ada persoalan lagi. “Memang sempat ada masalah terkait jadwal. Namun kini sudah bisa diminimalisir, sehingga tidak mengurangi persaingan dan gengsi kejuaraan ini,” katanya. Sementara itu, pada

KOREA GP GOLD

Riyanto-Wisnu masih bertahan D U A pemain tunggal putra, Riyanto Subagja dan W isnu Yuli Prasetyo, lolos ke babak ketiga turnamen Korea Terbuka GP Gold, Rabu (5/12/2012). Riyanto dan W isnu maju ke babak ketiga setelah menyisihkan lawan-

lawannya di babak kedua. Riyanto menyingkirkan pemain Taiwan, W ang Tzu W ei 21-15, 21-19. Di babak ketiga, ia akan menghadapi unggulan delapan dari Malaysia, Iskandar Zulkarnain zainuddin. Sementara itu W isnu Yuli

Zenit ... dari Halaman 16 Tak ingin malu di kandangnya, Milan langsung menggebu-gebu dalam melakukan serangan pada awal paruh kedua. Pada menit 53, penyelamatan brilian dilakukan oleh kiper Zenit, Vyacheslav Malafeev

dengan menggagalkan peluang Milan melalui Pazzini, yang memanfaatkan umpan silang Kevin-Prince Boateng. Selanjutnya, kendali permainan masih dipegang tuan rumah, namun lagi-lagi


KAMIS 6 DESEMBER 2012 NOMOR 02150 TAHUN VII

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com

SPORTAINMENT

Zenit permalukan Milan IRINA SHAYK

Jadi jubir Ronaldo SIAPA orang terbaik untuk curhat dan menumpahkan semua masalah? Orang terdekat, bisa pasangan hidup, bisa kekasih. Bagi Cristiano Ronaldo, Irina Shayk adalah sosok tersebut. Pada model 26 tahun asal Rusia itulah semua rahasia hidup CR7 kini tersimpan rapat. Termasuk penyebab kegundahan perasaan sang bintang di klubnya, Real Madrid, hingga langkah ke depan yang akan diambil winger asal Portugal tersebut. Baca:Jadi ( Halaman 15)

ZENIT St. Petersburg berhasil mengamankan satu tiket ke Europa League, usai menundukkan tuan rumah AC Milan dengan skor 1-0. Gol semata wayang pada pertandingan tersebut diciptakan gelandang sekaligus kapten mereka, Danny. Pada laga yang berlangsung di San Siro, Rabu (5/ 12) tersebut, Milan sebenarnya tampil dominan dan kerap mengancam melalui

serangan-serangan yang mereka bangun. Namun, kukuhnya lini pertahanan Zenit ditambah gemilangnya penampilan kiper Vyacheslav Malafeev membuat mereka mampu menjaga kemenangan. Babak I Pada awal babak pertama, dengan mendapat dukungan dari para tifosi yang datang ke San Siro, Milan langsung mengambil inisiatif penyerangan.

Namun, serangan-serangan juga dilancarkan oleh kubu tim tamu, kendati belum ada peluang berbahaya yang tercipta dari kedua tim. Saat laga memasuki menit ke-4, bek Zenit, Bruno Alvez menarik gelandang sekaligus kapten Milan, Massimo Ambrosini di dalam kotak penalti,

setelah dilakukannya tendangan penjuru. Namun, wasit tak menganggap hal tersebut sebagai suatu pelanggaran, sehingga pertandingan dilanjutkan. Berikutnya, Milan tetap dominan melalui seranganserangan yang mereka bangun. Namun, trio Bojan Krkic, Giampaolo Pazzini,

dan Urby Emanuelson selalu gagal dalam menuntaskan penyelesaian akhir. Sem entara itu, tim tamu beberapa kali mencoba balik menekan melalui serangan balik, kendati tak ada yang berbahaya. Pada menit 34, seisi San Siro terdiam, setelah gelandang sekaligus kapten Zenit, Danny mencetak gol ke gawang Milan yang dikawal Abbiati. Berawal dari kemelut di sisi kanan

pertahanan Milan, para bek Rossoneri tampak kebingungan sehingga bola liar langsung disambar Danny. Tim tamu pun unggul 1-0. Berikutnya, Milan mencoba untuk membalas menciptakan gol. Namun, lagilagi, serangan mereka selalu kandas di lini pertahanan Zenit. Dan, akhirnya babak pertama pun berakhir 1-0 untuk keunggulan Zenit. Baca: Zenit ( Halaman 15)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.