19
persebaya, rek surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
SENIN, 27 AGUSTUS 2012
Persebaya Harus Diambil Alih
Persegres Resmi Kontrak Suharno
■ PT PPI Tidak Cakap Jadi Pengelola SURABAYA, SURYA - Bola panas soal dualisme pengelolaan Persebaya Surabaya terus menggelinding. Komisaris PT Persebaya Indonesia (PI), Saleh Ismail Mukadar, ikut berbicara menanggapi ‘perang dingin’ antara PT PI dan PT Pengelola Persebaya Indonesia (PPI). Komentar Saleh menunjukkan bahwa ia berusaha merangkul kedua belah pihak. Ia mengatakan, Persebaya masih membutuhkan PT PPI musim depan. Namun, di sisi lain Saleh memberi indikasi bahwa harus ada penambil-alihan (take over) pada pengelolaan Persebaya kepada PT PI. “Kata siapa musim depan Persebaya mau berjalan tanpa konsorsium? Kita punya perjanjian kerja dengan mereka, dan itu masih berlaku. Investor juga lebih tertarik berbicara dengan PT PPI dari pada PT PI. Kita tinggal membicarakan konsep, yang sekiranya tidak merugikan semua pihak,” ungkap Saleh, dihubungi Minggu, (26/8). Sebagai catatan, PT PI merupakan pengelola internal milik Persebaya sendiri. Sedangkan PT
PPI adalah perusahaan di bawah LPIS yang ditugasi memegang manajemen Tim Bajul Ijo. Dalam hal ini PT PPI merupakan kepanjangan tangan LPIS yang berkewajiban mengatur transfer pemain atau pembayaran gaji pemain. “Saya tidak mau menyimpulkan apakah PT PPI tidak siap mengelola Persebaya. Yang pasti, Persebaya butuh diselamatkan, dan sementara saat ini kita belum bisa berharap banyak dari konsorsium (LPIS),” tambah Deputi Sekjen Bidang Kompetisi PSSI ini. Apa yang disampaikan Saleh menguatkan indikasi bahwa PT PI memang lebih baik mengambil alih kepengelolaan Persebaya dari PT PPI. Alasannya, setelah satu setengah musim berjalan, PT PPI dianggap belum cakap. Bukti ketidakcakapan itu di antaranya masalah transfer pemain yang berantakan atau tersendatnya gaji pemain. Itu menjadi sedikit dari sejumlah ‘dosa’ PT PPI. Karena itu Saleh menyebut, PT PI nanti akan
surya/erfan hazransyah
HARUS MANDIRI - Rendy Irwan dkk saat berlatih di lapangan Gelora 10 Nopember. Persebaya Surabaya menyimpan catatan buruk selama pengelolaannya dikendalikan LPIS musim lalu. mengembalikan sistem pengelolaan, bila PT PPI sudah siap. “Kapanpun konsorsium siap, kita pasti mengembalikan semuanya kepada mereka (PT PPI),” ujar mantan politisi ini. Dan di tengah wacana pengambil alihan kepengelolaan Persebaya dari konsorsium, manajemen PT PPI membuat langkah memalukan. Yaitu mereka harus kembali berutang uang kepada calon CEO pilihan PT PI, Gede Widiade. Persebaya kembali harus pinjam uang Gede, untuk membayar tunggakan sisa gaji pema-
Persebaya DU Intensif Dekati Janu SURABAYA, SURYA - Persebaya Divisi Utama (DU) tidak ingin mengulangi kegagalan musim lalu. Pengelola Persebaya DU PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB) sudah berjanji gerak cepat untuk menentukan pelatih dan tim yang diproyeksikan tampil pada kompetisi di bawah naungan PT Liga Indonesia (LI) musim 2012/2013. Sekretaris tim Persebaya DU Gangsar Yudhi mengatakan, manajemen Persebaya DU secepatnya memutuskan pelatih dan membentuk tim paling lambat akhir September nanti. Kini Persebaya DU terus menjalani komunikasi dengan
eks pelatih Persela Lamongan, Miroslav Janu. “Kami terus melakukan komunikasi dengan Janu. Mudah-mudahan secepatnya bisa selesai,” aku Gangsar. Peluang Janu menjadi pelatih Persebaya DU cukup besar. Negosiasi dan komunikasi terus dilakukan guna memboyong mantan pelatih Arema Malang itu ke Surabaya. Gangsar mengaku Persebaya DU dan PT MMIB diagendakan bertemu guna membahas Janu, 3 September depan. Begitu pelatih diputuskan, Persebaya mulai membentuk tim. “Mudah-mudahan pada minggu pertama September
sudah ada keputusan pelatih. Sehingga proses pembentukan tim dan seleksi bisa langsung dilaksanakan,” harap Gangsar. Sosok Janu tidak asing lagi di Jatim. Sebelum menjadi arsitek Persela, Janu sukses memegang Arema dengan finis posisi runner-up musim LSI 2010/2011. Sebelum merapat ke Persela, Janu pernah diplot melatih Persebaya musim 2011/2012. Tetapi akhirnya Janu berlabuh ke tim Laskar Jaka Tingkir. Pada musim 2012/2013 ini, Persebaya menargetkan promosi ke LSI. Sehingga pembentukan tim bakal dilakukan lebih cepat supaya mendapatkan pemain-pemain berkualitas. (fat)
in selama dua bulan. Besarnya pun tak mainmain, sekitar Rp 1,8 Miliar. Bila ditotal, musim ini Persebaya harus utang uang sekitar Rp 5 miliar ke pengusaha properti di Jakarta tersebut. Dikonfirmasi, asisten pelatih Persebaya musim lalu, Ibnu Grahan, mengaku mendengar bahwa gaji yang tersendat akan turun. “Kami mendengar kabar tersebut. Mudah-mudahan, Selasa sudah bisa diterima oleh semua awak tim,” ujar Ibnu. (ab)
GRESIK SURYA - Persegres Gresik United diam-diam sudah menyusun kekuatan baru musim depan. Sebagai langkah awal, tim berjuluk Laskar Joko Samudro ini sudah menunjuk pelatih utama. Persegres sudah mendapatkan tanda tangan mantan pelatih Arema LSI, Suharno. Pelatih yang dikenal sebagai mantan pemain Perkesa 78 itu siap diperkenalkan manajemen kepada para pemain yang mengikuti seleksi. Suharno membenarkan kabar ini. Menurut dia, urusan hitam di atas putih sudah diselesaikan manajemen. “Saya sudah tanda tangan kontrak. Saya mantap menerima pinangan Persegres, meski cukup banyak tim yang juga meminati saya,” ungkap Suharno, Minggu (26/8) malam. Manajemen kabarnya akan langsung memperkenalkan Suharno, Senin (27/8) ini. Pelatih yang musim lalu sukses mengangkat Arema LSI dari papan bawah itu, akan diperkenalkan ke para pemain yang mengikuti seleksi. Kabarnya, Suharno didapatkan setelah manajemen kesulitan mendatangkan Sergei Dubrovin. Nilai kontrak Suharno dianggap tidak semahal Dubrovin. Selain Suharno, manajemen Persegres, dikabarkan siap mendatangkan striker tajam Persiba Balikpapan, Aldo Baretto. Sumber internal di Persegres mengatakan, pemain asal Paraguay tersebut bahkan siap hadir untuk dilihat kemampuannya hari ini. Manajer Persegres, Thoriq Majiddanor, memang cukup lama mengincar Aldo. Selain Aldo, Persegres kabarnya juga mengincar Shohei Matsunaga, Nova Ariyanto, dan stoper Persela Lamongan, Park Chul Hyung. Thoriq enggan mengatakan pemain yang jadi bidikan kubunya. Tetapi ia membenarkan, akan menggelar seleksi pemain hari ini. “Kami sengaja menggelar seleksi pemain sedini mungkin. Kami tidak mau musim depan punya tim dengan materi pas-pasan,” ujar Thoriq. (ab)
Tim PON Jatim Tantang Pemain Gabungan LSI SURABAYA, SURYA - Para pemain sepak bola Jawa Timur akan melalui ujian berat ketika mulai harus menghadapi para pemain Malang Raya yang bermain di klub-klub Liga Super Indonesia (LSI). Fandi Eko Utomo dkk dijadwalkan bertanding melawan para pemain LSI itu pada uji coba di lapangan Kepanjen, Malang, Senin (27/8). Pelatih sepak bola Jatim, Danur Dara menjelaskan, skuad didikannya butuh pertandingan dengan pemain-pemain berkualitas dan pengalaman. Tujuannya, supaya pemain mendapat tekanan serius sebelum terjun di PON XVII Riau bulan depan.
"PON sudah semakin dekat, dan para pemain sudah harus dibawa dalam suasana kompetisi sesungguhnya. Sehingga mental tanding anakanak siap," sebut Danur, Minggu (26/8). Uji tanding melawan pemainpemain LSI, lanjut Danur, merupakan pertandingan terakhir bagi skuad Jatim. Setelah menghadapi pemain Malang Raya, Fandi Utomo dkk tidak lagi melakukan pertandingan. "Kami mulai fokus ke pertandingan di PON. Pemain tidak lagi melakukan latihan berat," jelas Danur.
Mantan asisten pelatih Persema Malang ini menambahkan, setelah uji tanding lawan pemainpemain Malang Raya, skuad Jatim tetap menjalani pemusatan latihan (TC) di Batu. Danur bakal memantapkan kemampuan Fandi dkk. "Tim baru ke Surabaya sebelum berangkat ke Riau," jelas Danur. Pria asal Malang ini menuturkan, tim diagendakan berangkat ke Riau, Kamis (30/8) di mana Jatim terbang akan membawa 22 pemain. "Kami tidak akan melakukan pencoretan pemain, meski kabarnya kuota dikurangi menjadi 19
pemain. Semua pemain akan dibawa ke Riau," ucap Danur. Keputusan Danur membawa semua pemain, karena khawatir jika nanti keputusan PB PON XVIII/2012 Riau berubah lagi. Jatim tetap membawa kekuatan penuh ke pesta olah raga empat tahunan ini. Sepak bola memulai pertandingan lebih awal dibanding jadwal PON yang dihelat pada 920 September. Sepak bola mengawali laga penyisihan grup pada 6 September. Sebagai juara bertahan, Jatim tergabung di Grup B bersama Jawa Barat, Gorontalo dan Sumatra Utara (Sumut). Fandi Utomo melakoni pertandingan perdana melawan Jabar, 6 September. (fat)
Arthur Irawan Siap Bela Timnas di Piala AFF JAKARTA, SURYA - Timnas Indonesia PSSI Djohar Arifin mendapatkan angin segar. Pasalnya pemain Indonesia yang memperkuat klub La Liga Spanyol, Espanyol B, yaitu Arthur Irawan, ternyata memimpikan bermain di tim nasional Indonesia pada turnamen AFF Suzuki Cup 2012, November mendatang. Seperti yang dilansir Asiaone, Minggu (26/8), Arthur mengungkapkan telah mendapatkan panggilan dari PSSI untuk memperkuat timnas. Namun ia mengaku tidak dapat langsung bergabung, karena ia harus mendapatkan izin dari klubnya. Arthur memang tidak pernah bermain untuk klub lokal dan juga di timnas Indonesia usia remaja. Namun, kualitasnya bisa menjadi senjata rahasia yang dimiliki Indonesia di Piala AFF nanti. “Saya telah mendapatkan panggilan untuk bermain di AFF Suzuki Cup pada bulan November. Jika klub melepas saya, maka saya pasti akan bermain untuk Indonesia” ungkap Arthur seperti dilansir ARTHUR Goal. IRAWAN “Ini adalah impian setiap - Rela pemain dapat bermain untuk meningnegaranya” tambah Arthur. galkan Pada Piala AFF yang meruEspanyol pakan kejuaraan dua tahunan demi antarnegara di kawasan Indonesia. Asia Tenggara itu, Timnas Senior akan berada di Grup B. Indonesia akan bersaing bersama tuan rumah Malaysia, Singapura, dan negara peringkat kedua babak kualifikasi Piala AFF Suzuki Cup 2012. Rencananya Tim Garuda akan bertanding melawan negara peringkat kedua babak kualifikasi pada 25 November 2012, disusul melawan Singapura pada 28 November 2012 dan Malaysia pada 1 Desember 2012. (goal)
ist
join facebook.com/suryaonline
follow @portalsurya