Digagas, Duet Ani SBY-Puan Maharani... Rp 1.000
Dominasi Manchester
Baca halaman 2
KAMIS, 30 DESEMBER 2010 NO. 048 TAHUN XXV TERBIT 20 HALAMAN LANGGANAN/PENGADUAN: (031) 8479555
ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA
Dulu, rivalitas dua tim Kota Manchester, Manchester United (MU) dan Manchester City dianggap beda level karena dominasi MU atas tetangganya. Tetapi, musim ini, rivalitas itu menapaki level baru dalam perebutan gelar.
—baca halaman 13
• TELEPON (031) 8419000 • www.surya.co.id
Nasib, Nasib...!
► Menang Tapi Gagal Juara
► Firman Utina Pemain Terbaik
Eksekusi Tanah Gagal
Dihadang ibu-ibu
telanjang
bojonegoro-Surya Aksi bugil empat orang wanita berhasil menggagalkan upaya Panitera Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro bersama ratusan petugas kepolisian untuk melakukan eksekusi terhadap lahan seluas 4.020 meter persegi di Desa Kepoh, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro, Rabu (29/12). Dalam aksi tersebut, puluhan warga Desa Kepoh n KE HALAMAN 11
antara/prasetyo utomo
lesu - Ekspresi kekecewaan pemain Timnas Indonesia usai pertandingan leg kedua final Piala AFF 2010 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (29/12). Indonesia gagal meraih juara setelah kalah agregat 2-4 dari Timnas Malaysia.
jakarta - SURYA Tidak ada pembalasan manis di Jakarta. Semangat pantang menyerah yang diusung Timnas Indonesia untuk membalas kekalahan 0-3 di final leg pertama di Kuala Lumpur, Minggu (26/12) lalu, belum cukup untuk bisa meraih trofi. Indonesia menang 2-1 saat Tim Merah Putih tak pernah giliran menjamu Malaysia di kalah di Gelora Bung Karno final leg kedua Piala sejak penyisihan grup, AFF 2010 di Stadion namun kekalahan 0-3 Utama Gelora Bung di kandang Malaysia Karno, Rabu (29/12) pada final leg pertama malam. Tetapi, skor harus dibayar mahal tipis itu sama sekali dengan gagal menjadi belum cukup. juara Piala AFF untuk Ya, Indonesia mepertama kali. Indonesia 2 mang menang, tetapi Kemenangan tanpa Malaysia 1 menangis karena gagal trofi karena gelar Piamenjadi juara. Hasil ini la AFF 2010 menjadi sekaligus menobatkan Indone- milik Malaysia untuk pertama sia sebagai jago kandang selama perhelatan Piala AFF 2010. n KE HALAMAN 11
Tim Malaysia Diangkut Panser Barakuda
P
ihak keamanan yang mengawal tim Malaysia dari Hotel Sultan Jakarta menuju Stadion Gelora Bung Karno Senayan telah memakai rencana B untuk mengantar tim tamu ke tempat tujuan. Malaysia terpaksa mengganti kendaraan demi alasan keamanan. Pemain Malaysia mening-
n KE HALAMAN 11
Wawancara Pekerjaan
T
ole menemani Pak Puguh, bos rekrutmen karyawan di kantor, mewawancarai seorang pelamar. "Hmmm, catatan sampeyan bagus sekali. Di sini, butuh orang yang bisa mengerjakan banyak hal. Apa kamu dapat melakukan berbagai macam pekerjaan," tanya Pak Puguh. Calon karyawan itu tersenyum, "Seharusnya saya bisa Pak, kan di situ sudah jelas, kalau saya pernah punya 10 pekerjaan yang berbeda dalam empat bulan terakhir." n cak sur
n KE HALAMAN 11
► Harus Berputar ke Madura banyuwangi-Surya Perjalanan dari Surabaya ke Banyuwangi kini cukup ditempuh dalam waktu 30 menit. Ini menyusul pengoperasian pesawat dari Bandara Juanda Surabaya menuju bandara yang baru diresmikan kemarin, Bandara Blimbingsari, Banyuwangi. Dengan kehadiran Bandara Blimbingsari dan pesawat Grand Caravan yang dioperasikan ke sana, maka waktu tempuh dari Surabaya-Banyuwangi atau sebaliknya kini bisa berkurang sampai 5 jam. Biasanya, menggunakan angkutan umum bus, waktu tempuh Surabaya-Banyuwangi atau sebaliknya sekitar 5-6 jam. Peresmian bandara tersebut dilakukan oleh Gubernur Jatim Soekarwo dengan memukul gong secara simbolis. Rabu (29/12) sore. Hadir dalam peresmian antara lain Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf
► Kawat Tiang Antena TV Senggol Kabel Listrik sepakbola tadi malam. Sebagaimana masyarakat umumnya, Ikmal tak ingin melewatkan pertandingan itu. Sayang, hasil gambar televisi di rumah Ikmal tidak begitu baik. Ia tak ingin pengalaman menyaksikan permainan tim kesayangannya itu kembali terganggu hanya gara-gara kualitas gambar yang buruk seperti saat pertandingan final pertama, Minggu (26/12) lalu. Maka, warga Dusun Buddagan II, Desa Larangan
mereka memutuskan untuk mengarahkan kembali bus ke dalam halaman hotel. Para pemain asuhan K Rajagopal pun kembali turun dari atas bus. Mereka kemudian berganti kendaraan ‘istimewa.’ Mohammad Safee Sali dan kawan-kawan menumpang
Pesawat Gus Ipul Terhalang Abu Bromo
Ngebet Nonton Timnas, Pasutri Tewas Kesetrum pamekasan - Surya Tragedi mengenaskan lagilagi terjadi di saat bangsa ini dilanda euforia sepakbola. Sepasang suami istri asal Pamekasan, Ikmal (30) dan Imroatun (25) tewas tersengat aliran listrik saat memperbaiki antena televisi menjelang pertandingan sepak bola final Piala AFF antara Timnas Indonesia melawan Malaysia, Rabu (29/12). Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.30 itu berawal dari keinginan Ikmal untuk menyaksikan pertandingan final
galkan hotel pukul 16.00 WIB, Rabu (29/12), menggunakan bus. Ratusan pendukung Indonesia yang sempat mendekat saat mereka berada di lobi hotel untuk naik ke atas bus sempat menyoraki mereka. Melihat begitu banyaknya pendukung Indonesia saat mencoba keluar dari pintu belakang hotel, polisi yang mengawal
surya/m taufik
perlawanan - Rangkaian foto dari atas : Beberapa wanita lakukan perlawanan dengan aksi bugil di tengah petugas yang akan mengeksekusi tanah di Desa Kepoh, Kecamatan Kepohbaru, Bojonegoro, Rabu (29/12).
n KE HALAMAN 11
Robert Andik Ismail, Ayah Kejam yang Tega Kubur Anak Kandungnya Hidup-hidup
Sempat Mengajak Jalan-jalan Sebelum Membunuh Anaknya Tubuh Muhammad Fuad Hasan terbujur kaku. Tak ada lagi canda dan tawa yang keluar dari mulut bocah lugu itu. Kini, ia diam untuk selama-lamanya. samsul hadi kediri
U
sia Fuad baru 2,5 tahun. Namun, hidup balita mungil yang masih suci itu harus berakhir dengan cara tragis. Ia ditemukan telah meninggal dunia dalam keadaan terkubur di tepian Sungai Brantas, di Desa Janti, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri, Rabu
(29/12). Jasad Fuad pertama kali ditemukan oleh Kaseman (55), seorang pencari rumput asal desa setempat dalam kondisi tanpa busana. Tubuhnya tertutup gundukan tanah. Persis berada di pinggir sungai. Hanya bagian perutnya saja yang terlihat. Fuad Hasan, adalah anak semata wayang hasil pernikahan
pasangan Robert Andik Ismail (28) dan Roul Habibah (23). Ia diduga meninggal setelah dikubur hidup-hidup oleh sang ayah, Robert Andik Ismail. Dugaan itu muncul setelah polisi menemukan beberapa bukti saat melakukan penyelidikan. Robert-lah orang yang terakhir kali diketahui bersama sang korban. Demikian juga baju dan celana yang dipakai korban, ditemukan ada di jok motor Robert. Sayang, mereka masih kesulitan menginterogasi Robert. n KE HALAMAN 11
surya/samsul hadi
BIADAB - Robert Andik Ismail (28) ayah korban Muhammad Fuad Hasan diamankan petugas Polsek Papar, Kediri, Rabu (29/12).