15
SELASA, 2 NOVEMBER 2010
Kuota Tim Komplet
► Antar-SMA Perebutkan Piala Gubernur Jatim SURABAYA - SURYA KUOTA 32 tim peserta Surabaya Futsal Tournament 2010 antarSMA se-Jatim langsung penuh. Mereka yang ambil bagian di event memperebutkan Piala Gubernur Jatim ini tersebar dari berbagai daerah di Jatim.
surya/erfan hazransyah
KUASAI BOLA - Pemain Ebola (kanan) menguasai bola pada pertandingan Divisi I Liga Futsal Amatir Jatim II 2010 melawan Al Irsyad di Gool Futsal Mangga Dua Surabaya, Minggu (31/10).
Kalah, Buldozer Kehilangan Takhta SURABAYA - SURYA Buldozer gagal melanjutkan rekor tidak terkalahkan sepanjang musim ini. Tim asuhan Arif Anton Sujarwo ini kalah 2-3 dari The Kop pada lanjutan Divisi I Liga Futsal Amatir Jatim di Gool Futsal Mangga Dua Surabaya, Minggu (31/10). Buntut kekalahan itu, Buldozer kehilangan takhta yang mereka kuasai sejak kompetisi ini bergulir 3 Oktober lalu. Kini takhta beralih ke tangan Buana Mas yang pada pertandingan, Minggu (31/10) menundukkan Dyvy, 4-1. Sebenarnya Buldozer dan Buana Mas memiliki poin sama yakni 12, namun produktivitas Buana Mas (20-8) lebih bagus dibanding Buldozer (2010). Sukses menumbangkan rekor Buldozer yang dalam empat pertandingan sebelumnya selalu menang disambut suka cita kubu The Kop. "Strategi kami sederhana. Kami memakai zona rapat dan memancing semua pemain lawan keluar. Lewat serangan balik kami bisa mencuri dua gol," ujar Probo, Pelatih The Kop. Selain itu, absennya dua pilar utama Buldozer, Ambar Supriyanto dan Apriyanto 'Bejo' Wahyu membuat serangan mereka kurang menggigit. "Praktis kami tinggal mengantisipasi kecepatan Sulton dan Joko. Dan itu mampu dilakukan teman-teman dengan mengunci pergerakan Sulton dan Joko," terang Probo. Kejutan lain dari Divisi I yakni keberhasilan Ebola memetik kemenangan perdana dengan menekuk Al Irsyad 4-3. Seiring sukses Ebola itu, kini tinggal SFK Blacksi yang belum memetik kemenangan. Dari lima kali bertanding, SFK Blacksi menuai dua hasil seri dan tiga kali kalah. ■ es
HASIL PERTANDINGAN, MINGGU (31/10) Divisi I Buldozer Jawara Dyvy SFK Blacksi Al Irsyad Barkla FC
2 vs The Kop 0 vs Mahasiswa 1 vs Buana Mas 4 vs Nexgen 3 vs Ebola 2 vs Shafira
Klasemen Sementara 1.(2) Buana Mas 2.(1) Buldozer 3.(4) Mahasiswa 4.(6) Shafira 5.(3) Al Irsyad 6.(7) The Kop 7.(5) Dyvy 8. Nexgen 9. Jawara 10.(12) Ebola 11.(10) Barkla FC 12.(11) SFK Blacksi Divisi II El Vivo Great Wall Corner Crew HFS Sparta Afiah Diar FC Kaisar
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
4 4 3 3 3 3 2 2 1 1 1 0
0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 2
3 3 4 4 4 3
1 1 1 2 2 2 2 2 3 4 4 3
6 vs Palestine Futsal 3 vs GJ FC 1 vs Istana United 1 vs Brother FC 3 vs Madiuni Putra 6 vs Predator 4 vs Widi Refleksi
Klasemen Sementara 1. Kaisar 2. Istana United 3. Diar FC 4.(6) El Vivo 5.(7) Brother FC 6.(4) Widi Refleksi 7.(9) Madiuni Putra 8.(5) HFS Sparta 9.(10) GJ FC 10.(8) Afiah 11. Great Wall 12. Palestine 13. Predator 14. Corner Crew
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
5 5 4 3 3 3 2 2 2 2 1 1 0 0
0 0 0 1 0 0 2 1 0 0 0 0 0 0
0 0 1 1 2 2 1 2 3 3 4 4 5 5
20-8 20-10 13-7 18-15 13-11 9-9 12-13 10-11 10-15 12-20 10-20 11-19
Kaisar-Istana 100 Persen
Jatim Punya Klub Profesional, Pasti Bisa ETIAP saya bertanya Memang ironis, Jatim yang kepada pemain, pelatih selama ini menjadi barometer kemaupun pengurus futsal, kuatan sepak bola nasional, tidak apa harapannya dengan marakmemiliki satu tim futsal profesionya futsal? Jawaban mereka nal. Saya sengaja menyamakan rata-rata tidak jauh dari kalimat sepak bola dengan futsal karena ini, “Mudah-mudahan futsal bisa cabang olahraga ini serumpun. menjadi sandaran hidup.” Padahal kalau mau, anggaran Kalau begitu, futsal harus Rp 1 miliar sudah bisa untuk menuju ke olahraga profemembentuk satu tim profesional. Eko Supriyanto sional. Mereka yang terlibat Jumlah itu untuk ukuran futsal, Wartawan Surya didalamnya, pemain, pelatih, sangat luar biasa besarnya. pengurus tim hingga manajer Namun, untuk sepak bola, kecil. tim dibayar sesuai kesepakatan kontrak Tengok saja, untuk kebutuhan tim Divisi I seperti umumnya yang terjadi di cabang dalam satu musim bisa menghabiskan sekitar olahraga lain semisal sepak bola, bola voli, Rp 1 miliar. Untuk tim Divisi Utama akan lebih balap sepeda, bulu tangkis, tenis, tinju besar lagi. Bahkan, tim Liga Super jauh lebih ataupun basket. besar. Di daerah lain (luar Jatim), klub futsal proJatim yang memiliki 38 kota/kabupaten, fesional sudah banyak terbentuk. Tahun ini rata-rata mereka berambisi tim sepak bola nya ada delapan klub yang bertanding di kompetisi berprestasi di level nasional. Tim yang dari Difutsal profesional, Liga Futsal Indonesia (LFI). visi II ingin promosi ke Divisi I. Yang dari Divisi Selain juara bertahan Electric PLN Jakarta, I ingin naik kelas ke Divisi Utama. Puncaknya, tujuh tim lainnya yakni Futsal Kota Bandung, tim Divisi Utama ingin tampil di Liga Super. Harimau Rawa Riau, Pelindo II Jakarta, Jatim Kalau saja ada satu kota atau kabupaten Futsal, Limus IBM Jaya Depok, Isen Mulang hanya memiliki tim Divisi II atau Divisi I rela Kalimantan Tengah dan Bank Sumut. ‘melepas’ sepak bola dan lebih fokus ke futsal, Pembaca tentu bertanya, ada nama Jatim niscaya keinginan dikenal di level nasional Futsal kok Jatim katanya belum punya klub akan relatif mudah mencapainya. profesional. Benar, pada LFI keempat ini, salah Mereka tak perlu bersusah payah ikut satu pesertanya Jatim Futsal. Namun, tim itu putaran pertama, kemudian kalau juara bukan dari Jatim, namun dari Jakarta. grup lolos ke putaran kedua dan seterusnya Awalnya, Jatim tahun ini memang ingin baru menembus level nasional. Begitu ambil ikut LFI. Bahkan nama Jatim Futsal sudah bagian di LFI, langsung masuk ke level didaftarkan ke panitia LFI. Menjelang kebernasional. angkatan ke Jakarta untuk mengikuti Seri Bagi Jatim, untuk membentuk satu tim futI, 2 Agustus lalu, tiba-tiba muncul kendala sal profesional tidaklah sulit. Selain memiliki kesulitan dana. Bisa ditebak, tim akhirnya 38 kota/kabupaten, di Jatim juga bercokol batal berangkat. Karena nama Jatim Futsal banyak perusahaan besar yang selama ini juga sudah telanjur didaftar, tempat itu kemudian giat membangun olahraga. Sekarang tinggal diisi tim lain dengan nama tetap yakni Jatim niat dan kemauan saja. Mau apa nggak. Nggak Futsal. apa mau. ■
sejarah dengan merebut Piala Gubernur Jatim yang pertama kali ini. "Ini kesempatan emas mengukir sejarah. Kami tidak ingin melewatkan kesempatan ini," kata Item, panggilan Abdoellah Imron
17. SMAK Stanislaus Surabaya 18. SMA Negeri 3 Sidoarjo 19. SMA Negeri 4 Sidoarjo 20. SMK Antartika II Sidoarjo 21. SMA Hang Tuah II Sda. 22. SMA Negeri 1 Puri Mojokerto 23. SMA Semen Gresik 24. SMA Negeri 2 Probolinggo 25. SMA Bhayangkari III Porong 26. SMA Giki II Surabaya 27. SMA Negeri 4 Jember 28. SMA Negeri 1 Trenggalek 29. SMA Negeri 1 Krembung 30. SMA Negeri 21 Surabaya 31. SMA Taman Siswa Mojokerto 32. SMA Negeri 1 Bangkalan
menjawab Surya, Senin (1/11). Diakui Item, kekuatan tim-tim Surabaya bisa dipantau. Namun sebaliknya tim-tim dari luar Surabaya kekuatannya sulit diprediksi. "Jarang sekali ada turnamen level SMA se-Jatim. Bagi kami ini sangat menarik, karena kami bisa menguji kekuatan dengan tim luar daerah. Yang jelas, saya masih buta kekuatan tim dari luar Surabaya," paparnya. Tidak jauh dengan Item, Pelatih SMA IPIEMS, Sukaryono juga menyambut baik event yang melibatkan SMA se-Jatim. "Soal kalah menang itu nomor dua. Yang penting kami bisa ngukur kekuatan lawan tim dari luar Surabaya. Itu sebabnya, kami sangat berharap bisa ketemu lawan dari luar kota," terang Sukaryono. ■ es
IT Dantel Janji Fight
surya/erfan hazransyah
15 15 12 10 9 9 8 7 6 6 3 3 0 0
surya/eko supriyanto
KENYANG PENGALAMAN - Tim futsal SMA dr Soetomo kenyang pengalaman di berbagai turnamen.
32 TIM PESERTA
1. SMA Negeri 2 Surabaya 2. SMA Negeri 6 Surabaya 3. SMA Negeri 7 Surabaya 4. SMA Negeri 9 Surabaya 5. SMA Negeri 14 Surabaya 6. SMA Negeri 15 Surabaya 7. SMA Negeri 20 Surabaya 8. IPH High School 9. SMA Margie Surabaya 10. SMA Ta’miriah Surabaya 11. SMA St.Agnes Surabaya 12. SMAK Frateran Surabaya 13. SMK Pelayaran(BP 2 IP) Surabaya 14. SMA Dr.Soetomo Surabaya 15. SMA Hang Tuah I Surabaya 16. SMA IPIEMS Surabaya
RANCANG STRATEGI - Pelatih Istana United, Sonie Setyaboedi (kiri) merancang strategi permainan bersama tim asuhannya.
time out
S
SMA Hang Tuah I, SMA IPIEMS siap bersaing dengan tim-tim luar kota SMA 3 Sidoarjo, SMA Krembung, SMA 2 Probolinggo maupun SMA 4 Jember. Sebelum laga final yang akan ditayangkan langsung TVRI itu digelar, penonton akan disuguhi berbagai hiburan termasuk pertandingan ekshibisi artis yang diperkuat Teuku Wisnu, Vicky Nitinegoro dan Ibnu Jamil. Pelatih SMA Krembung, Abdoellah Imron bertekad akan membawa tim asuhannya mengukir
12 12 10 9 9 9 7 7 4 3 3 2
1 4 7 4 5 4 2
20-7 24-13 23-18 24-17 23-16 17-17 19-18 22-14 18-20 12-14 14-20 14-27 9-18 9-29
Turnamen ini akan digelar di GOR Brawijaya Surabaya, 11-14 November. "Jumlah tim peserta sudah komplet, 32 tim. Mereka ada yang dari Trenggalek, Jember, Mojokerto, Bangkalan, Probolinggo juga Gresik," kata Dimas Bagus Agung K, CEO PT Shift, penyelenggara event, Minggu (31/10). Total tim peserta dari Surabaya 19 tim sisanya 13 tim dari luar Surabaya. Mereka akan bertanding menggunakan sistem gugur. "Tim sekolah juga acak ada yang negeri ada pula dari swasta," papar Dimas. Sebetulnya peserta event ini membeludak melebihi kuota yang ditetapkan panitia. Bahkan hingga penutupan, masih banyak tim-tim yang ingin ambil bagian. Karena panitia hanya membatasi 32 tim, akhirnya tim-tim yang terlambat memberi konfirmasi harus bersabar menunggu tahun depan. "Event ini kami rencanakan menjadi kalender rutin tiap tahun," urainya. Dari Surabaya tim-tim tangguh SMA seperti SMA dr Soetomo, SMA 6, SMA Ta'miriyah,
SURABAYA - SURYA Tinggal dua tim dari Divisi II Liga Futsal Amatir Jatim yang belum tersentuh kekalahan yakni Kaisar dan Istana United. Bahkan dari lima kali main, dua tim tersebut berhasil meraih 100 persen kemenangan. Itu yang membuat posisi mereka berdampingan di puncak klasemen sementara. Produktivitas gol Kaisar yang lebih bagus membuat mereka berada di
puncak disusul Istana United. "Permainan kami sebenarnya simple saja dan lebih banyak mengandalkan kecepatan," ujar Sonie Setyaboedi, Pelatih Istana United, Minggu (31/10). Sonie menyebut laga melawan Kaisar, Minggu (7/11) mendatang, akan menjadi penentu siapa yang lebih baik di level Divisi II. "Siapapun lawannya, target kami tetap harus menang," imbuh Sonie. ■ es
SURABAYA - SURYA Salah satu tim peserta Liga Futsal Amatir Jatim II 2010 yakni HFS Sparta Gresik. Tim yang bermain di Divisi II ini perkembangannya cukup pesat. Berdiri, 5 November 2009, HFS Sparta telah menjadi kekuatan baru di Gresik. Buktinya, mereka menjadi satu-satunya tim dari Kota Pudak yang tampil di Liga Amatir. Ini tidak lepas dari kualitas pemain yang mereka miliki dan rata-rata masih berusia dibawah 20 tahun. HFS Sparta berdiri atas inisiatif Chusnul Iman yang saat ini menjadi pelatih HFS Sparta dan pelatih futsal SMA Muhammadiyah 1 Gresik. Itu sebabnya, sebagian besar pemain HFS Sparta juga pemain SMA Muhammadiyah 1 Gresik ditambah beberapa siswa alumni SMA Muhammadiyah 1 Gresik yang memiliki kemauan besar bermain futsal. "Nama HFS Sparta memiliki arti yang sangat kuat. Sparta kami ambil dari sebuah nama negara di Eropa (sekarang Yunani) yang memiliki banyak pejuang-pejuang hebat. Mereka mengedepankan semangat pantang menyerah dan loyalitas tinggi," kata Chusnul Iman. Sedangkan HFS diambil dari kependekan Hidayat Futsal Square, lapangan futsal yang sekarang menjadi home base HFS Sparta. Melakoni keikutsertaan di Liga Futsal Amatir, HFS Gresik berlatih dua kali dalam seminggu yakni setiap Selasa pukul 18.00 WIB sampai 20.00 WIB dan Jumat pukul 20.00 WIB sampai 22.00 WIB. "Kami juga melakukan pembinaan berjenjang mulai dari tingkat SD hingga alumni Universitas Muhammadiyah Gresik," papar Chusnul. Keanggotaan HFS Sparta selain dari perguruan Muhammadiyah juga lewat jalur akademi futsal yang pemainnya berasal dari luar perguruan Muhammadiyah. "Saat ini kami tengah membentuk tim junior yang materi pemainnya berusia 18 tahun," tandasnya. Pada bagian lain, Chusnul menyebut berdirinya HFS ini selain memberi wadah bagi pelajar atau mahasiswa Muhammadiyah Gresik menyalurkan bakat juga untuk mengejar prestasi. ■ es
SURABAYA - SURYA Jadwal Selasa (2/11) Tak peduli posisinya Pkl 09.00-09.35 WIB Marcel FC vs Forwahub sudah tertutup untuk IT Dantel vs Densus 87 melaju ke perempat final Pkl 09.40-10.15 WIB Wanlam vs Wankum Piala KONI Jatim I 2010, Warkot vs Karbon tim futsal IT Dantel teKlasemen Sementara Grup A tap akan fight meladeni 1. Densus 87 2 2 0 0 14-2 6 Densus 87 di penyisih2. Marcel FC 2 2 0 0 14-7 6 an Grup A turnamen 3. Forwas FC 3 1 0 2 19-18 3 antar-Pokja (kelompok 4. Forwahub 2 1 0 1 7-9 3 wartawan) di Gool Futsal 5. IT Dantel 3 0 0 3 10-28 0 Mangga Dua Surabaya, Grup B Selasa (2/11). 1. Warkot 3 2 1 0 16-13 7 * IT Dantel merupakan 2. Karbon 2 2 0 0 15-2 6 Pokja wartawan IT dan 3. Wanlam 2 0 2 0 8-8 2 Telekomunikasi sedang 4. Sikatan FC 3 0 1 2 9-16 1 * Densus 87 merupakan 5. Wankum 2 0 0 2 4-13 0 * Tanding Ulang wartawan peliput di Polda Jatim. "Kami Grup C menghargai turnamen, 1. Kompor FC 2 2 0 0 9-6 6 meskipun peluang kami 2. S-Legen 2 1 0 1 7-5 3 sudah tertutup tapi 3. Ekbis 2 0 1 1 11-13 1 4. Wader FC 2 0 1 1 9-12 1 kami tetap akan fight," kata Yudie Thirzano, palang pintu IT Dantel. Justru di laga pamungkas ini, tiga poin," imbuh Yudie. IT Dantel ingin membuat kejutan Turnamen ini diikuti 14 tim dengan mencuri poin dari Densus termasuk dua tim luar kota 87. "Paling tidak kami ingin mere- yakni Wanlam (Wartawan Lamopotkan mereka. Jangan sampai ngan) dan Forwas (Forum Wartamereka dengan mudah merebut wan Sidoarjo). ■ es
Pemain HFS Sparta Mayoritas dari Perguruan Muhammadiyah
surya/eko supriyanto
BERANI TAMPIL - Skuad muda HFS Sparta Gresik menimba pengalaman di Divisi II Liga Futsal Amatir.