SINAR PAGI BARU edisi Senin, 13 Februari 2017

Harian Umum

Da’i dan Politisi Yang Berdakwah di Ranah Politik

Dinamika Pembaruan & Pembangunan

IRJEN POL. DRS. ABDUL JABBAR BENNY MOKALU Sahlisosbud Kapolri

Link website: www.sinarpagibaru.com - www.wartaekspres.com - www.pwrionline.com - www.berantasnews.com - www.wisnus.com

EDISI 875, SENIN 13 FEBRUARI 2017

facebook: sinarpagibaru@yahoo.com

twitter: @sinarpagibaru

Undang Undang dan Peraturan Presiden Tidak Diindahkan

RUBRIK PANGAN

Lagi-Lagi Timbul Polemik Produksi Beras

A

Tumpukan padi pasca panen.

(Ist)

Anggota DPD-RI/MPR-RI “Senator dari DKI Jakarta” A.M. Fatwa

khir-akhir ini Polemik tentang angka produksi beras timbul dan ramai lagi dibicarakan di media massa.

Kementerian Pertanian selaku Lembaga Pemerintah yang ditugaskan menangani produksi pangan, melalui Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengklaim telah terjadi surplus beras hasil panen padi sampai awal tahun ini.

Pendapat ini dibenarkan oleh Nellis Sukedi, Ketua Persatuan Penggilingan Padi

Indonesia, Jakarta yang mengatakan, produksi beras saat ini sedang berlimpah, yang akibatnya harga gabah kering panen turun di tingkat petani.

Sementara itu, menurut Ketua KTNA Winarno Tohir, sejak ada perbaikan sistem produksi pada akhir tahun 2016 dan awal tahun 2017 ini Gudang Perum Bulog di beberapa provinsi penuh beras. nLAGI-LAGI >>>>>11

Rubrik Koperasi Untuk Indonesia

Dekopin Arahkan Pengelolaan Sampah Pada Prinsip Perkoperasian P

elaksanaan dari UU No.18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah dan turunan peraturannya telah menyedot banyak perhatian. Akan tetapi sangat disayangkan Faham Koperasi yang menitikberatkan kepada kesejahteraan bersama belum menyentuh kepada pelaksanaan pengelolaan sampah yang saat ini sedang marak.

Banyak Pengadaan Barang/Jasa di Kementerian Pariwisata Menyimpang JAKARTA – Banyak pengadaan barang/jasa di Kementerian Pariwisata yang menyimpang. Undang-Undang dan Peraturan Presiden pun seakan tidak indahkan oleh instansi yang dipimpin oleh Pengguna Anggaran Menteri Arief Yahya ini.

Menpar Arief Yahya

nBANYAK>>> 11

Harga Rp 4.500,- (Diluar ongkos kirim)

Sejumlah Proyek Raksasa di Pemprov DKI Jakarta, Dikuasai Pengusaha HK JAKARTA - Dari tahun ke tahun, proyek-proyek raksasa di DKI Jakarta yang nilainya mencapai puluhan miliar selalu dimenangkan perusahaan-perusahaan pengusaha berinisial HK. Dari proyek pembangunan Masjid Al-Fauz di Kompleks Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Pembangunan Gedung Parkir Komplek Kantor Walikota Jakarta Timur, Pembangunan GOR Koja, Penyelesaian Pembangunan Blok D Pemkot Adm Jakpus, Pembangunan Rumah Susun Marunda dan banyak lagi, semuanya dimenangkan perusahan pengusaha yang kini sering ke Australia tersebut. nSEJUMLAH PROYEK >>>>>11

Lahan Ternyata Milik Warga Yang Belum Dibayar

Perkantoran Bupati Sorong Selatan Akan Diambil Alih Warga

nDEKOPIN >>>3

Suasan fashion Ajang IFW 2017. (foto: sindonews)

RUBRIK PERTANIAN

Indonesia Siap Ekspor Produk Daging Ayam Olahan Ke Jepang dan Susu Ke Myanmar BOYOLALI - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) terus mendorong pelaku usaha di bidang industri peternakan untuk mengekspor produknya ke luar negeri. Dirjen PKH, Drh. I Ketut Diarmita dalam kunjung7annya ke Boyolali tanggal 9 Februari 2017 menyampaikan bahwa saat ini Indonesia tengah mengupayakan ekspor beberapa produk peternakan, seperti produk daging ayam olahan dan susu cair ke luar negeri.

Aksi pendudukan lahan kantor bupati && DPRD kab sorong selatan (SORSEL) tahun lalu. Direncanakan aksi kedua 20 Februari mendatang.

nINDONESIA SIAP >>>>>11

RUBRIK PERINDUSTRIAN Kemenperin Lirik Peluang di Sektor Industri Makan dan Minuman JAKARTA - Menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo untuk program pemerataan di Indonesia, Kementerian Perindustrian mengambil salah satu langkah pemikiran dari sisi industri makanan dan minuman atau disingkat mamin, yang dinilai mampu menjadi instrumen untuk mendorong pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

“Salah satunya kami memacu lewat partnership di sektor mamin, karena selain makin menguatkan struktur industrinya, juga akan mendorong nKEMENPERIN LIRIK>>>11

Tanggapan Susno Duadji

PAPUA BARAT - Perkantoran Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan ternyata dibangun diatas lahan warga (tanah adat) Marga Anni tahun 2002 yang belum diganti rugi oleh pemerintah setempat. Perjuangan masyarakat menempuh jalur hukum tertuang dalam Putusan Pengadilan No.28/Pdt.G/2011/ PN.Srg yang sudah ikrah mengabulkan hak warga yang harus dibayar oleh pemerintah, dan bahkan pengadilan sendiri sudah mengeluarkan tegoran melalui Surat Penetapan Aanmaning untuk menguatkan hak masyarakat untuk mengganti kerugian yang timbul akibat perbuatan melawan hukum itu sebesar Rp. 50 milyar kepada warga, akan tetapi tidak ada tindak lanjut.

Masyarakat Marga Anni sebetulnya, sejak putusan ikrah tersebut, telah melakukan upaya-upaya pertemuan dengan pejabat-pejabat pemerintah kabupaten akan tetapi belum ada terlihat niat

baik dari pemerintah kabupaten untuk menyelesaikan permasalahan ini. Untuk diketahui tanggal 13 Mei 2016 lalu pertemuan warga dengan pemerintah Sorong Selatan di rumah bupati tidak menemui kesepakatan karena pemkab tidak mau menganggarkan ganti rugi itu dalam APBDP 2016. Kemudian 20 Juni 2016 warga melakukan pendudukan dan pemblokiran di perkantoran bupati dan kantor DPRD Sorong Selatan.

Dalam aksi itu, Bupati menjelaskan bahwa pihaknya baru mengetahui permasalahan dan tidak ada anggaran yang bisa dilakukan untuk ganti rugi lahan yang sudah dipakai pemerintah sejak 2002, Pemkab Sorong Selatan akan berupaya mengganti rugi, dan memohon waktu untuk pemasalahan ini diaudit terlebih dahulu oleh BPKP. Sedangkan Ketua DPRD Sorong Selatan dalam aksi itu meminta waktu untuk menyelesaikan permasalahan

lahan yang ternyata bermasalah ini.

Akan tetapi hingga saat ini, dalam pengganggaran APBD 2017 tidak ditemukan ada mata anggaran yang ditujukan untuk ganti rugi lahan masyarakat tersebut.

Hal ini menyebabkan kemarahan masyarakat atas sikap pemerintah yang tidak mau bertanggung jawab.

Al hasil masyarakat tidak bisa dibendung lagi, direncanakan akan mengambil alih pendudukan dan pemblokiran kedua kali di kantor pemerintah kabupaten dan kantor DPRD pada tanggal 20 Februari 2017 mendatang.

Menurut kuasa hukum dari DJ Law Firm di Jakarta beberapa waktu lalu saat ditemui wartawan media ini menyatakan, bahwa pihaknya sudah memohon kepada semua pihak seperti Kementerian Dalam Negeri, Komnas HAM, Ombudsman, Gubernur, termasuk ke Presiden Joko Widodo

untuk melaksanakan perintah putusan pengadilan.

Akan tetapi hanya wacana dan harapan tanpa realisasi yang disampaikan. Untuk itu, masyarakat sudah tidak bisa dibendung lagi untuk mengambil hak mereka, karena jalur-jalur hukum telah kami tempuh, ujar Jannus Togu Simanjuntak, SH salah satu Tim Kuasa Hukum masyarakat.

Saat dihubungi via telepon seluler, Ketua DPRD Sorong Selatan Julian Kondologit menyatakan, dirinya belum mempelajari permasalahan ini secara mendalam.

Bahkan saat di hubungi (11/2) menyatakan tidak mengetahui akan ada aksi lanjutan dari masyarakat untuk tanggal 20 februari. Akan tetapi sebagai wakil rakyat dirinya berupaya untuk menyelesaikan permasalahan ini mengingat bahwa permasalahan lahan itu sudah lama, ujarnya. (idul/agus)

H. Susno Duadji. Ketua Umum TP Sriwijaya

Mereka Obrolkan: Politik Bermain Bukan Bermain Politik Suatu kebahagiaan yang luar biasa bagi orang tua, terlebih bagi kakek atau nenek adalah kalau ngemong cucu, apalagi di saat akhir tahun , disaat liburan sekolah lumayan panjang, bahagiahnya jadi kakek dan nenek apabila bisa ngajak cucu jalan-jalan misal ; beli bakao, beli mainan, atau ke kebun binatang, atau naik kreta api menuju suatu kawasan wisata, atau naik becak, atau naik delman bersama cucu, terasa nikmat serasa naik Jet Wisata atau Kapal Pesiar kalau bersama cucu-cucu. nMEREKA OBROLKAN >>>11

LSM Hampura Akan Laporkan ULP Banten Ke Polda

Terkait Proses Tender Lelang 9 Paket Proyek BMTR

Ketua LSM Hampura Drs. Amir Samosir

BANTEN - Ketua LSM Hampura Drs. Amir Samosir akan melaporkan Unit Layanan Pengadaan [ULP] Provinsi Banten ke Polda terkait proses tender lelang 9 paket proyek pengerjaan jalan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.

Pasalnya dalam proses lelang ini banyak ditemukan kejanggalan- kejanggalan yang terindikasi adanya permainan dan nTERKAIT PROSES>>>11

Bank BJB & BPJS Ketenagakerjaan Bangun Skema Chanelling Kelola Dana TKI BANDUNG Dalam mengelola dana asuransi Tenaga Kerja Indonesia (TKI), PT. Bank Pembangunan Daerah Jabar-Banten Tbk alias Bank bjb membangun skema chanelling dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Tenaga Kerja (BPJS-TK) dan Citibank.

Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Bank bjb,

Agus Mulyana, mengatakan hal tersebut untuk mengelola arus transaksi (remitence) salah satunya mengelola dana klaim jaminan sosial para TKI di Korea Selatan.

Agus menambahkan, Bjb berkomitmen dengan badan Penyelenggara Jaminan nBANK BJB >>>>>10

2

SINAR PAGI BARU

nasional

SENIN, 13 FEBRUARI 2017 CERMIN PERSAMPAHAN INDONESIA

Biaya Pasang Baru PDAM Bisa Diangsur 10 Kali

Wow Wakil Walikota Bekasi Rilis Buku

Danau Toba Dulu dan Sekarang

JAKARTA - Keindahan panorama mu memang sungguh mempesona, sudah dikunjungi dari semua belahan dunia, sayang kini semua hanya tinggal kenangan, bila campur tangan pemerintah tidak juga datang menghampiri mu.

Kemurnian dan kesegaran air danau toba memang telah tercemar oleh ratusan ton per hari pakan ikan oleh dua perusahaan besar, dimana dahulu air danau toba menjadi bahan pokok buat kehidupan sehari hari.

Menurut wakil Bupati samosir mengatakan 90% air danau toba dipergunakan oleh masyarakat samosir, namun sayang, mereka para pejabat setempat tak berkuasa dan tak mampu untuk mengusir perusahaan pencemar air danau toba, karna menurut Badan lingkungan hidup sumatra utara, 69%, pencemaran air danau toba berasal dari KJA yaitu pakan ikan yang mengendap di dasar danau toba, dan juga mantan mentri koordinator maritim Rizal ramli mengatakan disaat pertemuan malam budaya menyongsong otorita Danau toba dengan tegas berkata bersihkan Danau toba sebelum bulan Desember 2016.

Dan yang menjadi bukti otentik adalah hasil laboratorium yang dilakukan oleh para pecinta danau toba, pada bulan desember 2016, yang mengatakan bahwa , air danau toba telah tercemar. Menurut pakar lingkungan hidup asrul husein, mengatakan, bahwa sebenarnya KJA sangat dilarang untuk kawasan yang memiliki air kelas 2 atau air nya tidak bsa diminum, karna pada dasar nya pakan akan turun kebawah dan tak semua pakan tersebut dimakan oleh ikan yang ada dalam jaring. Oleh sebab itu maka pakan tersebut akan hancur oleh air, dan akan menumpuk pada dasar danau, dimana air akan dapat mengurai nya, dan menjadikan air danau tercemar, selatan nya KJA, dapat di kembangkan pada waduk, Embung, yang fungsi utama air nya bukan untuk di konsumsi masyarakat langsung. Sebab kita ketahui Danau toba adalah kawasan wisata yang telah diketahui oleh dunia, sebab dulu 30 tahun lalu, orang eropa lebih mengenal Danau toba dari pada pulau Bali, namun sayang pemerintah Provinsi Sumut tidak mengembang kan kawasan pendukung, serta sarana transportasi yang baik menuju kawasan Danau toba ini, sangat berbeda dengan Pemprov Bali.

Nah sekarang yang menjadi pusat perhatian adalah cara penanggulangan nya, dimana pada hakikat nya dan tugas nya, hal ini adalah Tugas dari kementerian lingkungan Hidup dan kehutanan, beserta Kementerian Pariwisata, namun sangat disayangkan, KLHK berpangku tangan, tidak bergerak sama sekali, termasuk juga gerakan KemenLHK, dalam pengawasan hutan lindung untuk menjaga kelestarian lingkungan kawasan Danau toba, sebab kita mengetahui, saat ini kawasan pegunungan sekeliling danau toba, dan juga seluruh hutan di pulau samosir gundul, akibat ditebangi untuk keperluan salah satu pabrik kertas yang ada di daerah itu, dimana dulu kita sangat banyak melihat pohon pinus dan pohon alami yang masih besar, namun semua nya tidak ada kesinambungan, sebab saat ini, pohon yang direboisasi juga belum cukup besar sudah ditebangi untuk keperluan pabrik kertas tersebut, apakah gerakan yang sudah dilakukan Kemen LHK, di danau Toba ? Hingga saat ini belum terlihat arah perbaikan menuju kawasan danau toba menjadi Monaco of Asia, yang di program kan Presiden Jokowi, dan mungkin pengembangan di sekitar danau toba akan dilakukan terakhir, setelah seluruh pembangunan yang mendukung selesai, dan itupun bila dana nya ada, dan juga bila masih negara ini di pimpin oleh Presiden Jokowi. Sebab semua jajaran otorita danau toba saat ini masih jalan di tempat dan menunggu, tidak ada pergerakan, semua menunggu perintah dari Mentri koordinator kemaritiman yang juga merupakan putra daerah. Apakah KLHK juga akan diam dan menunggu hingga air danau toba masuk dalam kategori berbahaya? Sebab hingga saat ini, belum ada tindakan nyata pada kedua perusahaan besar KJA di kawasan danau toba. Dan juga akan tindakan kepada perusahaan penggundul kawasan hutan disekitar danau toba, yang hingga saat ini belum melakukan semua kegiatan yang sesuai dengan hukum serta regulasinya dengan baik. Kita tidak tau, mungkin semua hanya tanda tanya. Walau presiden Jokowi mengatakan pada saat kunjungan ke Sumatra Utara mengatakan, “ upaya pelestarian lingkungan hidup pada kawasan Danau toba ini, merupakan dukungan terhadap program pemerintah, menjadikan nya sebagai kawasan destinasi wisata kelas dunia “ namun para Pejabat sekitar danau toba masih melempem dan mungkin tidak bergerak, memperbaiki semua yang telah rusak dan tercemar. Terutama pada pejabat Bupati sekitar kawasan Danau toba, serta pemerintah Provinsi Sumut, dan yang paling utama adalah kementrian Lingkungan hidup, yang selalu disoroti saat ini karna kinerja yang kurang maksimal. Kegiatan sosialisasi tentang lingkungan hidup juga, jarang dilakikan, agar masyarakat sekitar mengetahui serta paham akan makna dan artinya.

Dan besar harapan kita, Indonesia akan sadar lingkungan dan cinta bersih, ucap nya mengakhiri. ( dinomartin )

Kepala Sub Bag. Humas dan Sosial PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor Nerry Agustina (Kanan), Dengan Humas Imam (Kiri) KOTA BOGOR - Ada kabar menggembirakan dari PDAM Tirta Pakuan bagi warga Kota Bogor. Bagi yang ingin punya sambungan baru PDAM, warga kini bisa mencicil. “Angsurannya bisa sampai sepuluh kali cicilan,” ujar Direktur Utama (Dirut) PDAM Pakuan Kota Bogor Deni Surya Senjaya, Jumat (27/1).

Calon pelanggan cukup membayar Rp 363.500 untuk cicilan pertama. Selanjutnya untuk angsuran 2-10, hanya membayar Rp 125.000.

Program ini hanya berlaku untuk pendaftar golongan Rumah Tangga (R) 1-5, khusus di daerah pemukiman.

Namun tidak diperuntukan bagi warga di kompleks pe-

rumahan yang masih dikelola developer serta eks pelanggan.“Kami juga mohon maaf program ini belum dapat dijalankan untuk warga yang masuk zona VI mengingat kapasitas debit air baku yang terbatas,” ujar Deni.

Program yang digelar untuk memenuhi pencapaian 10.000 jumlah pelanggan pada 2017, periode promo dimulai pada 20 Januari dan berakhir 28 Februari 2017.

“Kuotanya tidak dibatasi, selama periodenya belum berakhir (pendaftarannya) tetap kami buka,” kata Deni. Deni menegaskan, untuk mencegah oknum yang tidak bertanggung jawab, proses sambungan baru akan dipercepat.

“Kami akan proses secepatnya setelah semua syarat yang ditentukan bisa dipenuhi warga. Asal di daerah yang dimohonkan sudah ada salurannya,” kata mantan Kepala Bagian Transmisi dan Distribusi PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor itu.

Deni mengimbau calon pelanggan agar tidak mempercayai jika ada yang mengiming-imingi untuk pasang cepat, namun dengan harga tinggi. “Untuk informasi lebih lanjut, silakan datang ke kantor PDAM Kota Bogor Jalan Siliwangi No 121 langsung menemui petugas Sub Bagian Pemasaran,” imbuh Deni.

(Budiman/Arif/Lilis)

Bima Arya menekankan Media Masa Perlu Menginspirasi BOGOR - Kemitraan antara pemerintah dengan media masa tidak hanya sebatas pada penyampaian informasi.

Hubungan kedua belah pihak perlu dibangun untuk membangkitkan energi positif dan rasa optimis.

Pernyataan itu disampaikan Wali Kota Bogor, Bima Arya terkait peringatan Hari Peringatan Pers (HPN) Tahun 2017 yang jatuh pada, kamis 9 Februari 2017.

“Media hadir untuk membangkitkan optimisme, sikap positif dan aura-aura yang positif. Jadi harapan saya kepada media seperti itu.

Tugas media bukan hanya sebatas menyampaikan informasi, tetapi media juga perlu menginspirasi,” kata Bima yang ditemui usai mengikuti rapat koordinasi persiapan pelaksanaan Cap Go Meh (CGM)-Bogor Street Fest

BEKASI - “Bekasi Rumah Kita” Adalah buku yang di rilis pada tanggal 9 pebruari 2017, Pukul 19.00 wib. Di Hotel santika premiere harapan indah Kota Bekasi.

Pada launching nya buku ini di hadiri para pejabat dan tokoh masyarakat kota Bekasi, tak luput juga dari organisasi pun ikut serta pada acara launching itu.

“Bekasi Rumah Kita” adalah sebuah karya Ahmad syaikhu, wakil walikota Bekasi, mengatakan.

Kota kita fungsikan , kota yang melindungi, menjaga, memelihara dan membahagiakan. Itu cita-cita Pak walikota dan saya. Kata pak wakil walikota Ahmad syaikhu.

Pak wakil walikota juga selalu mengedepankan keinginan dan kebutuhan kota Bekasi, ia berharap buku ini menjadi stimulus dalam mem-

KPPU Tindak Lanjuti Laporan Disparitas Harga BOGOR - Sidak Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) RI ke Pasar Bogor, Senin (6/2/2017), dilakukan untuk melihat langsung jalur distribusi komoditas di pasar tradisional. Khususnya untuk komoditas daging ayam dan cabai merah.

Menurut Achsin Prasetyo, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor, sebelumnya KPPU menerima laporan adanya disparitas harga daging ayam antara harga peternak dengan harga jual di pasar. “Harga di peternak hanya Rp 13 ribuan per kilogramnya, sedangkan

2017 di Vihara Dhanagun, Jalan Suryakancana, Kamis (9/2/2017). Oleh karena itu, ia berharap agar pemerintah

dan media dapat terus saling bersinergi menjalin kemitraan demi kepentingan masyarakat. (is/hms sekdakot)

Primaladi Ketua LSM Kampak

di Karawang.

Kemudian yang bersangkutan kami data dan dikirim ke Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, tutup Endang. (HERI)

harga di pasar bisa mencapai hingga sekitar Rp 30 ribuan.

Makanya KPPU RI turun ke sini sekaligus mengecek jalur distribusinya,” jelas Achsin.

Sebagai tindak lanjut, jalur distribusi mulai dari peternak, distributor hingga ke retailer akan dicek. KPPU akan pelajari dengan seksama jalur tersebut. “Jika diketahui ada pelanggaran, nanti akan diberikan tindakan tegas,” kata Achsin yang mendampingi Ketua KPPU, Syarkawi Ra’uf dan Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat. (IS/ team Hms sekdakot/ foto :Indra)

Pembelian Buku Paket Untuk Siswa, di Kuningan Haram

Operasi Premanisme, Satuan Sabhara Polres Cirebon Dapat Preman Pakai Jaket Palu Arit KAB. CIREBON - Satuan Sabhara Polres Cirebon bulan Januari ini berhasil menangkap 20 preman dalam operasi premanisme. Salah satu preman yang tertangkap mengenakan jaket yang bergambar palu arit yang terkenal dengan simbol Partai Komunis Indonesia (PKI).

Menurut Kapolres Cirebon AKBP Risto Samodra, S.Sos, SIK, SH, MH melalui Kasat Sabhara Endang Sujana di kantornya mengatakan kepada SinarPagiBaru (10/02/2017), “Dalam operasi premanisme bulan Januari kemarin kami berhasil menangkap 20 preman, mereka terdiri dari gepeng, pengamen, dan juru parkir liar”, katanya.

Ada salah satu preman yang tertangkap mengenakan jaket yang bergambar palu arit simbol Partai Komunis Indonesia (PKI), kemudian yang bersangkutan langsung di interogasi oleh unit Intelkam, setelah di interogasi yang bersangkutan mengaku jaket tersebut di beli

budayakan tradisi literasi di kota Bekasi.

Menurut nya, kota Bekasi harus menjadi kota plopor dalam meningkatkan budaya literasi tersebut. “ Bekasi Rumah Kita” Buku ini menceritakan dan menggambarkan kota Bekasi, buku ini menjadi harapan dan motivasi yang bertujuan kepada masyarakat dan siswa khusus nya untuk menghidupkan tradisi dan inprasi. Juga untuk kemajuan Bekasi ke depan.

Pada saat SPB membaca buku tersebut, sungguh karya yang luarbiasa yang di rilis oleh pak wakil walikota Ahmad syaikhu, dengan isi dalam bu­ ku tersebut. Dari bagian per­­ tama sampai bagian ke delapan. Ada yang menarik dari bagian-bagian itu, yaitu bagian kelima.

(Ade Muhidin)

KUNINGAN – menyikapi pernyataan dari salah seorang birokrat Pemkab Kuningan, membuat terenyuh bagi Ketua LSM Kampak, pasalnya pernyataan pejabat Dinas Pendidikan tidak berdasarkan kajian detail. “menurut Permendikbud ada klausul bahwa Kepala sekolah tidak boleh menjual buku di sekolah, apabila ada kepala sekolah dan guru menjual buku di sekolah itu haram, kata Sekdis Pendidikan Kabupaten Kuningan

Dedi Supardi.

“Terus terang saya merasa miris dengan pernyataan pejabat pendidikan seperti itu, padahal buku sangat diperlukankan oleh sekolah, kalau dibelinya menggunakan sistem E Katalog itu tidak mungkin siswa atau orang tua siswa bisa, kalaupun orang tua siswa mau membeli buku yang dibutuhkanya, buku apa.

Sebab kalau guru di sekolah menjelaskan dan menyarankan memebeli buku tersebut berarti guru mengarahkan, jadi yang di sebut haramnya itu dimana? kan yang saya tahu tidak sedikit sekolah yang menjual buku paket kepada siswanya, bila fatwa haram ini bisa di terapkan di dinas pendidikan itu sangat baik, bila di terapkan di semua SKPD juga lebih baik,” papar Primaladi ketika berbincang dengan Harian Sinar Pagi Baru.

(Mans)

PENGASUH BADAN HUKUM: Koperasi Karyawan Harian Umum Sinar Pagi, No. 33/PAD-1.82, 11 April 2002 jo. No. 1874/ BH/I, tanggal 20 Februari 1985. Anggota SPS No. 330/2002/11/A/2002.

NPWP: 01.732.015.1-009.000.

PENASEHAT: l AM Fatwa, l Komjen Pol. (Purn) SUSNO DUADJI l Komjen Pol. (Purn) OEGROSENO, SH PEMBINA: Irjen Pol. Benny Mokalu H. AM. Siagian, BSc Pemimpin Umum : RINALDO, SH, MH Wakil : AMAN SIJABAT

Pemimpin Redaksi RINALDO, SH, MH Wakil: ANTONI F, SH Pemimpin Perusahaan: NOFRIZAL SIJABAT Wakil DERISMAN HUTABARAT Redaktur Pelaksana: ANDREAS HUTAGALUNG Penanggung Jawab: RINALDO, SH, MH

Business Development:

l HISAR HARYANTO, SE, l KUNCUNG ANTON, SE, l BAMBANG HERNATA, l JUNIANTO SIMANJUTAK l ARWAN ROMO l ADE HERU IRAWAN

Penasehat Hukum

l NAUPAL AL RASYID, SH,MH l DRS. H. SIAGIAN, SH l MARUDUT A.R MANIK, SH,MA l HERY CHARIANSYAH, SH,MH

Wartawan Senior: l ASRUL HOESEIN l SUHARDJONO l BOY PERMANA PUTRA l DARSUM l BESTUR SIANIPAR l M. IRSYAM l IRSAN LUBIS l DORGIS TOBING l ZULKAEDA l BERLIN SIMANJUNTAK l MARINO SIANIPAR l TUNGGUL SIMANJUNTAK l AMAN SIGALINGGING l RAUHLIMAN SITANGGANG

Dewan Redaksi: l RINALDO, SH, MH (Ketua) l IDUL HARTONO, SH (Wakil) l NOFRIZAL SIJABAT l ANTONI FERNANDO, SH l DERISMAN HUTABARAT l Ny. E. SIMANJUNTAK, SPd l D. A. SIANTURI, SH l NURMIANA SARAGIH l ANDI TARIGAN, SH l RIAMA HANDAYANI SITUMORANG l NANGGAR GINTING

Sekretaris Redaksi:

AGUS NIXON (Hp: 0821.1031.5527) General Manager : INGE WIDYASTUTI, AMd Tata Letak / Layout : A. RAHMAT Tata Usaha/Pemasaran/Iklan : CHANDRA W

Tim Redaktur

l DINOMARTIN SIALLAGAN l SRI SUTARINI l OSLEN SINURAT

Alamat Redaksi/Tata Usaha: Wisma Sinar Pagi lt.2, Jalan Haji Baping (Subur) No. 47B, Susukan Ciracas, Jakarta Timur, Indonesia 13750 Telp.(021) 87790450, email: sinarpagibaru@yahoo.com, Rekening Bank: BRI Ciracas, Jakarta Timur. A.n. Rinaldo No. 0949.01.002378-50-2.

SINAR PAGI BARU

nasional Buruh PT. Pelindo Belawan Medan Long March dari Medan Menuju Jakarta JAMBI - Buruh Pelindo I Belawan Medan, yang tergabung dalam Serikat Buruh Sejahtera Indonesia’(SBSI) Sumatera Utara, Medan dengan jumlah 110 orang. Long march dari Medan menuju Jakarta untuk menghadap Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Suka duka telah dihadapi para buruh SBSI Sumatera Utara yang long march di perjalanan menuju Jakarta, tetapi demi menuntut hak yang sesuai UU para bunih SBSI dengan sekuat tenaga menahan rasa sakit di perjalanan demi tercapainya hak yang nonnatif. SBSI Sumatera Utara berkeyakinan hanya presiden NKRI, Joko Widodo yang bisa menyelesaikan tuntutan para buruh SBSI di Pelindo Belawan Medan tersebut. Masalahnya, buruh telah bekerja di PT. Pelindo Belawan Medan di atas 3 tahun dan malah sudah ada yang bekeqa sampai 17 tahun.

Dengan bertindak sewenangwenang. pimpinan PT. Pelindo Belaw’an Medan menunjukkan kekuasaan dengan menetapkan seluruh buruh 1’an-u bekeqa di PT. Pelindo Belawan Medan ditetapkan menjadi Outsourcins di koperasi PT. Pelindo Belawan Medanterhitung 1 Januari 2017, PT Peirndo Belawan Medan tidak menjalankan mematuhi Undang undang Republik lndonesra No. l3 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan pasal 59. dan seterusnva.

Outsourcing adalah usaha untuk rnenghindari resiko, efisiensi wilayah, meringankan pekerjaan yang bersifat Papenvork” disamping juga untuk fleksibilitas bisnis.

Pemborong outsourcing adalah pengusaha yang tidak punya tanggung jawab terhadap hak daripada buruh yang ada di PT. Pelindo Belawan Medan.

Hal inilah vang tidak sesuai IURI No. 3 tahun 2003, maka para buruh yang tergabung dalam SBSI tidak menerima ketetapan dari pimpinan PT. Peiindo I Belawan Medan yang mengalihkan buruh menjadi outsourcing di

koperasi pT. Pelindo I Belawan Medan. Segala cara yang sesuai L’IIRI telah ditempuh Kom.il SBS1 Sumarera Utara, malah aksi damai telah dilaksanakan tetapi, pimpinan PT. Pelindo Belauan Medan tidak bergeming malah melaliukan ancaman dengan mengatakan, buruh yang tidali menerima outsourcing di koperasi PT. Pelindo I Belarvan Medan akan di PHK. Karena sudah jalan buntu menghadapi pimpinan PT. Pelindo Belarvan Medan dan tidak ada kemungkinan keputusan yang dapat menjadi pegangan para buruh yang tergabung di SBSI maka, Konvil SBSI Sumatera Utara terpaksa long march dari Medan menuju Jakarta untuk menghadap Presiden NKRI. Joko Widodo.

Long march SBSI Sumatera Utara berangkat dari Medan tanggal 20 .Ianuari 2017, rombongan SBSI Sumatera Utara, Medan disambut Konvil SBSI Jambi di Km 35, impang Tuan, Kabupaten Muaro Jambi setelah terlebih dahulu melapor ke Polres Muaro jambi mengenai kehadiran SBSI Sumatera Utara menuju Jakarta. Untuk keamanan dan pencegahan hal hal yang tidak diinginiran, Polres Muaro Jambi menampung rombongan SBSI Sumatera Utara bermalam/menginap di Polsek Sekernan. Rombongan SBSI sampai di Kota Jambi tanggal 6 Februari 2017 danmenginap di Kantor PDI Perjuangan Jl. Haji Kamil, Kota Jambi. Rombangan SBSI Surnatera Utara berangkat dari Jambi menuju Jakarta padahari Selasa 7 Febrcari 2017 padajam 8.30 pagr.

Rombongar SBSI Sumatera Utara itu dilepas oleh ketua PDI Perjuangan Provinsi Jambi dan Korwil SBSI Jambi, Ir. Sahal Simanjuntak. Pimpinan rombongan SBSI Sumatera Utara, Arsula Gultom sangat berterima kasih kepada pimpinan PDI Perjuangan yang telah membantu fasilitas penginapan daa biaya makan para rombangaa selama menginap di kantor PDI Perjuangan Jambi .

(S imanjuntak)

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Pembangunan RKB SMK Mohamad Toha dalam Proses Pengurusan IMB

CIMAHI - Dengan telah dicanangkannya program Pendidikan Menengah Universal (PMU) yang bertujuan untuk mencapai angka partisipasi kasar (APK) pendidikan menengah sebesar 97% pada tahun 2020, dan untuk mengurangi perbedaan APK antar Kabupaten/Kota, serta untuk menguatkan pendidikan kejuruan, maka diperlukan program untuk mendukung percepatan tercapainya tujuan PMU dimaksud. Sehubungan dengan hal tersebut maka pada tahun 2016 melalui Direktorat Pembinaan SMK telah di alokasikan bantuan pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB).

Sesuai dengan UndangUndang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan juga Undang-Undang RI Nomor

14 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016.

Penyediaan sarana dan prasarana dengan menambah Ruang Kelas Baru (RKB) di SMK dimaksudkan untuk meningkatkan daya tampung sekolah sehingga pembelajaran dapat berjalan lebih optimal untuk mendukung program peningkatan akses/ daya tampung dan pemerataan pendidikan pada satuan pendidikan SMK, serta menambah ruang kelas baru bagi SMK yang memiliki jumlah siswa yang meningkat dan melebihi daya tampung.

Hal tersebut juga sedang dilaksanakan oleh SMK Mohamad Toha yang beralamat di Jalan Nanjung Cibodas RT 04 RW 11 Kota Cimahi Selatan. Saat ini SMK Mohamad

Toha sedang melakukan pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) untuk meningkatkan mutu & kualitas pendidikan di SMK Mohamad Toha.

Selasa (08/02), ketika SPB ingin mengkonfirmasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan perizinan pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) maupun izin operasioanal Sekolah kepada Kepala SMK Mohamad Toha, Barnas Ilyas, beliau sedang tidak ada di tempat, tutur Ganda, salah seorang staff Humas SMK Mohamad Toha.

“SMK Mohamad Toha sudah berdiri sejak tahun 2001 dan saat ini memiliki kurang lebih 500 siswa. Sekolah ini sudah terakreditasi namun belum memiliki IMB, saat ini IMB masih dalam proses pengurusan”, tutur Ganda.

(PJM)

SMPN 6 Cirebon Bernuansa Religius

Bupati Sergai Tutup Turnamen Sepak Bola Soekirman Darma Wijaya TELUK MENGKUDU Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) sangat mendukung kegiatan yang bersifat positif sebagai upaya menciptakan kebersamaan.

Seperti bidang olahraga yang mampu meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh serta sebagai wadah rekreasi. Selain itu olahraga sebagai pemersatu bangsa, sebab didalamnya terdapat orang-orang yang memiliki beragam suku dan agama.

Demikian disampaikan Bupati Ir. H. Soekirman didampingi Wabub Darma Wijaya pada sambutannya dalam acara Penutupan Turnamen Sepak Bola memperebutkan Piala bergilir Soekirman Darma Wijaya Cup II Tahun 2017 di lapangan sepak bola PT. Perkebunan Socfindo Desa Mata Pao Kecamatan Teluk Mengkudu, Minggu (5/2) sore.

Selain Bupati Sergai Ir.H.Soekirman dan Wabub Darma Wijaya turut hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Sergaiaas H.Syahlan Siregar,ST, Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut Tengku Mahmud Jefri, Direktur PT. Perkebunan Socfindo, Kepala Bank Sumut Cabang Sei Rampah Sujendi, Ketua PSSI Sergai Radianto, Ketua KONI Sergai Siswanto, Unsur FKPD Sergai, Unsur Muspika Kecamatan Teluk Mengkudu, tokoh agama, tokoh pemuda serta ribuan penonton yang memadati lapangan sepak bola.

Lebih lanjut dikemukakan Soekirman bahwa dengan dilaksanakannya turnamen ini sangat membantu Pemkab Sergai, karena turnamen ini berupaya menyaring bibitbibit olahraga sepak bola yang baru, sehingga dapat

meningkatkan prestasi olahraga, terutama sepak bola dikancah nasional maupun internasional.

Bupati juga menghimbau kepada para pemain agar selalu menjunjung tinggi sportivitas dan kekompakan. Sementara di pihak penonton diharapkan mampu menjaga kedamaian, dan wasit sebagai pemimpin pertandingan dapat bersifat netral. Kepada Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Sergai, Bupati, meminta agar dapat lebih meningkatkan persepakbolaan di Sergai. Kepada generasi muda mari kita tingkatkan prestasi dan junjung tinggi sportifitas serta tunjukan prestasi yang membanggakan Sergai.

Sebelumnya ketua panitia Ir.Loso Mena, dalam laporannya menyampaikan laporannya bahwa turnamen sepak bola Soekirman Darma Wijaya Cup II ini di ikuti 35 tim dari 12 kecamatan. Total hadiah mencapai Rp. 26.000.000,Ketua Panitia Turnamen ini juga berharap di tahun depan animo masyarakat untuk mengikuti turnamen semakin tinggi. Sembari itu, dia juga mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Sergai yang selalu mendukung kegiatan ini.

Adapun juara turnamen Soekirman Darma Wijaya Cup II adalah juara I diraih PS Rapel United perbaungan, Juara II diraih PS Aquafarm dan diikuti PS Kebun Cina Kasih sebagai Juara III dan Juara IV diraih PS Sei Bamban FC serta top score diraih Roby Pratama Siregar dengan total delapan gol, di samping itu juga di serahkan Tali Asih kepada pelatih dan asisten pelatih dari keempat Persatuan Sepak Bola (PS) yang mendapatkan juara.(SB)

SMAN 1 Kota Cirebon Go Adiwiyata

Dr. H Nendi S,pd MM

SMK Mohamad Toha (Foto. P. Jhoni)

CIREBON - Pengembangan budaya religius di sekolah sesungguhnya adalah pembudayaan atau pembiasaan nilai-nilai pendidikan agama Islam dalam kehidupan di sekolah. Karena Sekolah merupakan pendidikan formal yang bertugas mempengaruhi dan menciptakan kondisi yang memungkinkan perkembangan anak secara optimal.

Beberapa bentuk pengembangan budaya religius di sekolah adalah adalah; membiasakan salam, senyum, dan sapa, membiasakan berjabat tangan antara siswa dengan guru, si swa laki-laki dengan siswa laki-laki, siswa perempuan dengan siswa perempuan, membiasakan berdoa pada saat akan mulai dan akhir pembelajaran, membaca al-Qur’an sebelum pelajaran dimulai, membiasakan shalat Dhuha, shalat DZuhur berjamaah, dzikir setelah shalat, membiasakan pendalaman materi setelah

shalat berjamaah Zhuhur, menyelenggarakan PHBI (Maulid Nabi, Nuzul al-Qur’an, penyembelihan hewan qurban pada Idul Adha), menyantuni anak yatim dan kaum dhu’afa, acara halalbihalal, dan sebagainya.

Dalam penerapannya pengembangan budaya religius tidak hanya dilaksanakan di madrasah atau di sekolah yang bernuansa islami tetapi juga di sekolah-sekolah umum. Hal ini sangat penting karena pelaksanaan pendidikan agama Islam di butuhkan pembiasaan atau praktekpraktek agama yang menghubungkan manusia dengan Tuhannya. Dari proses pembiasaan itulah akan membentuk pendidikan Tauhid pada diri anak, yang akan membawa pada proses kesadaran bahwa apa yang dilakukan manusia setiap hari akan senantiasa terlihat dan tercatat dengan baik oleh Allah Swt. Dengan demikian Pendi-

dikan agama di sekolah bukan hanya pada tataran kognitif saja, namun bagaimana membentuk kesadaran pada siswa untuk melaksanakan dan membudayakan nilai-nilai pendidikan agama dalam kehidupan sehari-hari.

Agar pengembangan budaya religius berhasil dengan baik, diperlukan beberapa strategi antara lain ; memberikan contoh (teladan); membiasakan hal-hal yang baik; menegakkan disiplin; memberikan motivasi dan dorongan; memberikan hadiah terutama secara psikologis; menghukum (mungkin dalam rangka kedisiplinan); dan pembudayaan agama yang berpengaruh bagi pertumbuhan anak. Strategi-strategi di atas dapat berjalan dengan baik apabila ada dukungan yang baik dari semua pihak baik pemerintah, masyarakat maupun guru dan kepala sekolah.

(Dudi)

3

CIREBON - Prinsip Adiwiyata adalah edukatif, partisipatif dan kontinuitas. Dengan peduli dan berbudaya lingkungan serta aksi nyata yang berkelanjutan Penghargaan Sekolah Adwiyata Nasional bukanlah angan-angan namun sebuah kenyataan yang harus diperjuangkan Program ADIWIYATA adalah salah satu program pendidikan lingkungan hidup yang bertujuan untuk mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan yang menjadi dasar menuju terciptanya kesejahteraan hidup manusia.

Program adiwiyata sangatlah besar manfaatnya, karena program ini terbukti mampu membangun karakter peserta didik untuk peduli terhadap kelestarian lingkungan dan meningkatkan inovasi pemecahan masalah terkait lingkungan hidup. Dengan program adiwiyata, terciptalah

Dekopin Arahkan .....

Nilai lingkungan hidup, sosial dan ekonomi dari pengelolaan sampah menjadi tujuan dan arah utama dari kebijakan ini. Al hasil terbentuklah nama Bank Sampah.

Akan tetapi, pengamat persampahan menilai bahwa pelaksanaan Bank Sampah hanya fokus kepada lingkungan hidup dan kreatifitasnya tanpa melihat nilai ekonominya. Belum adanya ruang ekonomi sebagai manajemen pelaksana dari Bank Sampah akan menyebabkan tidak berjalannya tujuan pengelolaan sampah secara baik dan benar.

Bahkan dapat menyebabkan pemborosan subsidi-subsidi pemerintah tanpa arah yang hanya dijadikan formalitas yang menguntungkan orang perorang saja, demikian disampaikan Asrul Hoesen aktifis dan pengamat persampahan kepada media ini. Padahal ada nilai ekonomi yang dapat memberikan penghasilan bagi para pelaku pengelolaan sampah, baik itu sampah organik maupun sampah anorganik.

Dilain sisi, Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) mengamati pergerakan pengelolaan sampah dari nilai ekonomi yang perlu dikembangkan lewat prinsip-prinsip koperasi.

Sekjen Dekopin Hanafiah Sulaiman saat ditemui diruang kerjanya menyatakan, prinsip perkoperasian sangat tepat sebagai manajemen pelaksana perpanjangan tangan pemerintah untuk mewujudkan pengelolaan sampah yang baik dan benar. Koperasi sebagai pelaksana tugas mampu sebagai pelaksana mewujudkan semua cita-cita pengelolaan sampah yang saat ini menjadi perbincangan pemerintah.

Hal ini bukan hal baru, pengalaman koperasi sudah ada sebelumnya, hanya saja perhatian pemerintahan terdahulu belum seperti pemerintahan saat ini yang fokus pada pengelolaan sampah, ujar

sekolah yang nyaman, aman, dan harmonis. Tenaga pendidik dan peserta didik dapat memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber pembelajaran dan menciptakan suasana belajar yang natural dan efisien serta dapat mewujudkan sumber daya manusia yang kreatif, efektif dan inovatif.

Dibawah kepemimpinan Dr. H Nendi S,pd MM selaku Kepala SMAN 1 KOTA CIREBON , berbagai usaha pembenahan mulai dari sikap dan perilaku warga sekolah sampai dengan perbaikan fisik sekolah meliputi sarana dan prasarana sekolah secara menyeluruh telah mengarah pada budaya peduli lingkungan melalui tahap demi tahap.

“Dengan menuju sekolah Adiwiyata Nasional, diharapkan SMAN 1 KOTA CIREBON dapat menjadi sekolah berwawasan lingkungan serta meningkatkan kegiatan partisipatif dengan pihak luar secara berkelanjutan dalam upaya pencegahan terhadap kerusakan lingkungan melalui kegiatan edukatif berbasis karakter dan budaya peduli lingkungan kepada seluruh warga sekolahnya. Sehingga dapat menghasilkan peserta didik yang tidak hanya handal dalam hal akademis tetapi juga memiliki sikap serta perilaku sebagai penyelamat dan pencegah kerusakan lingkungan”, ujar beliau H.Nendi dalam temu wacana dengan media ini di ruang kerjanya.

(Fajar) Hanafiah.

Untuk itu Dekopin kini melirik potensi dari pengelolaan sampah secara profesional, baik itu pengelolaan sampah organik dan sampah anorganik yang kesemuanya dapat bernilai ekonomi yang mampu mensejahterakan seluruh masyarakat khususnya masyarakat pelaku pengelolaan persampahan. Hanafiah menilai bahwa prinsip koperasi perlu dikembangkan disektor ini seperti di negara-negara maju yang menerapkan pengelolaan sampah secara profesional baik dan benar. Pengelolaan sampah ada nilai ekonomisnya sehingga wajib bagi koperasi untuk menanamkan prinsip koperasi pada pelaksanaan bank sampah, jangan sampai pemikiran ekonomi pengelolaan sampah ini dimasuki paham kapitalis yang akan menguntungkan orang perorang atau pemodal saja, ujar Hanafiah.

Begitu juga sikap dari Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia terlihat menyambut baik pemikiran pengelolaan sampah dikelola oleh koperasi. Beberapa pengamat persampahan berkunjung dan meminta peran aktif Kementerian koperasi untuk turut terlibat dalam pengembangan pengelolaan sampah.

Sambutan baik buah pemikiran ini diterima langsung oleh Asisten Deputi Bidang Kewirausahaan, Budi Mustopo, dan Asisten Deputi Bidang Peran Serta Masyarakat, Haryanto, saat pertemuan secara terpisah di ruang kerja masing masing oleh Asrul Hoesen yang memaparkan pandangannya tentang pengelolaan sampah.

Pejabat Kementerian Koperasi dan UKM menyatakan akan semaksimal mungkin turun dan mempersiapkan langkah untuk mengkoperasikan pengelolaan sampah di Indonesia, ujar Asrul Hoesen saat diminta tanggapannya tentang hasil kunjungannya ke kementerian koperasi. (agus)

Keluarga Besar SINAR PAGI BARU Mengucapkan TURUT BERDUKA CITA ATAS MENINGGALNYA

Salimin (95 thn) Mertua Dari Nelson Ziliwu (Kepala Perwakilan SPB Sumut)\ Meninggal Pada 10 Februari 2017 di Tanjung Morawa, Medan

4

SINAR PAGI BARU

ragam

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Bupati Minta Rp. 131,6 M Dana CSR Untuk Infrastruktur

KUALA TUNGKAL - Untuk mencapai misi menuntaskan infrastruktur jalan dan jembatan di Kabupaten Tanjab Barat dalam dua tahun awal kepemimpinannya, Bupati DR. Ir. H. Safrial, MS secara intens melakukan berbagai upaya di antaranya mengajukan usulan pemanfaatan dana penunjang operasi dan CSR (Corporate Social Responsibility) Petrochina. Dalam audiensi yang digelar di Ruang Rapat Press Room SKK Migas, Wisma Mulia Jakarta, kamis (02/02), Bupati H. Safrial memaparkan program/kegiatan yang direncanakannya untuk membangun infrastruktur jalan dan jembatan di Tanjab Barat

melalui dana CSR Petrochina.

Kepada SKK Migas yang diwakili Kabag Humas Taslim Z Yunus dan Vice President Kemitraan dan Hubungan Pemerintah Petrochina Budi Setiadi. “Salah satu misi kami adalah pembangunanan infrastruktur dasar dan kawasan ekonomi yang berkualitas.

Untuk itu kami ingin mengusulkan pembangunan jalan dan jembatan dari Program Kemasyarakatan Penunjang Operasi (PKPO) dan CSR Petrochina. Kami tidak minta banyak, kami hanya minta pembangunan jalan dan jembatan di enam kecamatan dimana Petrochina juga beraktivitas, yaitu kecamatan Senyerang,

Pengabuan, Tebing Tinggi, Betara, Kuala Betara dan Seberang Kota,“ ujar Bupati.

“Sebagian yang kami usulkan juga sebelumnya telah pernah disepakati dan dijanjikan oleh Petrochina, namun belum terealisasi. Program yang kami usulkan diantaranya rehab dan pengaspalan di Kuala Dasal, peningkatan jalan di desa Purwodadi, pembangunan jalan baru di kec. Tebing Tinggi, peningkatan jalan di Pematang Lumut dan pembangunan jembatan TMMD di kec. Betara serta peningkatan jalan di desa Sungai Dualap dan pembangunan jembatan parit Deli di Kuala Betara. Total keseluruhan Rp.

131.650.000.000,-.

Saya rasa permintaan kami tidaklah banyak dan kami harap bisa dikabulkan serta direasisasikan,“ harap Safrial. Kabag Humas SKK Migas, Taslim pada sa’at menyatakan belum bisa memutuskan langsung usulan Bupati dan akan mengupayakannya dengan Petrochina. “Dana sebesar Rp. 131,6M tidaklah sedikit, namun kami akan segera membicarakannya bersama Petrochina, mungkin bisa saja nanti kita upayakan secara multiyears,“ ujarnya.

“Akan segera kita sampaikan kepada Bupati bagaimana hasilnya nanti, mungkin di akhir Februari akan kita adakan pertemuan lagi.“ Senada dengan Taslim, Vice President Kemitraan dan Hubungan Pemerintah Petrochina Budi Setiadi juga menyampaikan akan segera membahas dan menindaklanjutinya.

“Kami belum bisa putuskan saat ini, yang pasti Petrochina memiliki komitmen untuk ikut membangun Tanjab Barat. Tahun ini kami anggarkan Rp. 12 M untuk Tanjab Barat,“ katanya. Ikut hadir dalam pertemuan tersebut Ketua DPRD Tanjab Barat H. Faizal Riza, Kepala Bappeda H. Firdaus Khatab, Kadispenda Yon Heri, Ketua serta Anggota Komisi II DPRD. (Chaidir Is Panjaitan)

Bupati Sergai Hadiri Acara Pemindahan Makam PEGAJAHAN - Saat ini Pemerintah RI dibawah kepemimpinan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla tengah melakukan rencana besar dengan memfokuskan pada pembangunan sarana infrastruktur di Indonesia yang tertuang dalam program Infrastruktur, Maritim, Ekonomi dan Pertanian (IMEP).

Hal ini disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman pada acara pemindahan makam di Pemakaman Umum Mbah Raden yang berada di Pasar II Kelurahan Melati Kebun Kecamatan Pegajahan, Senin (6/12).

Turut hadir dalam acara pemindahan pemakaman tersebut, Assisten Pemer-

intahan Umum Drs. Ramses Tambunan, M.Si, Camat Pegajahan Drs. Zulfikar, Lurah Melati Kebun Setiadi Sulastio, Manager PTPN 2 Melati Kebun Erwin Indrajaya, Ketua MUI Pegajahan Abdul Mutholib, Kepala KUA Pegajahan Agus Salim, perwakilan Pengembang Jalan Tol Medan-Tebing Tinggi, dan para ahli waris tanah pemakaman umum Mbah Raden.

Menurut H. Soekirman Pemakaman umum ini dipindahkan karena terkena pembangunan jalan tol Kuala Namu – Tebing Tinggi. Pulau Sumatera porsi pembangunan jalan Tol sepanjang lebih kurang 1000 km. Sedangkan Kabupaten Sergai mendapat jatah

pembangunan infrastruktur jalan Tol sepanjang 45 km.

Kemudian H. Soekirman menyabutkan bahwa pembangunan jalan tol tersebut semakin menguntungkan masyarakat Sergai.

Apalagi di Sergai terdapat 4 pintu akses keluar masuk.

Dengan adanya akses pintu keluar masuk jalan tol ini diharapkan dapat memacu peningkatakan perekonomian masyarakat yang tentunya akan mensejahterakan masyarakat itu sendiri.

Dalam kesempatan ini pula, Pemkab Sergai mengucapkan terima kasih kepada para ahli waris yang dengan lapang hati menerima rencana pemindahan makam

tersebut. Pemindahan pemakaman tidak bermaksud menjual atau mengkomersilkan pemakaman kepada proyek. Pemindahan ini bukan kemauan dari ahli waris dan pemerintah daerah, namun ini hanya semata-mata lebih kepada melancarkan pembangunan yang ada di Sergai.

Bupati Sergai juga berkesempatan memberikan tali asih yang diberikan kepada ahli waris makam keluarga.

Ini adalah merupakan bentuk silaturahmi dan rasa empati, karena membongkar, memindahkan serta syukuran yang dilakukan ahli waris dan masyarakat tentu membutuhkan biaya.

(SB)

Pemkot Depok Angkat Derajat Pengamen DEPOK Banyak nya pengamen di Kota Depok baik pengamen yang masih di bawah umur maupun pengamen remaja bahkan tak sedikit yang sudah lanjut usia menjadikan ke prihatinan kita dalam melihat penomena ini,pasalnya bagai mana masa depan mereka kususnya mereka pengamen yang jauh masih di bawah umur,apakah kita biarkan yang kemudian tidak menutup kemungkinan dapat mengarah ke”negatif”sementara mereka juga saudara kita dan adalah juga menjadi tanggung jawab kita semua baik kita selaku warga Depok dan tentu juga menjadi tanggung jawab Pemkot itu sendiri .dalam menanggapi dan melihat itu semua nampaknya kita selaku warga Kota Depok wajib dan bersyukur kepada Pemer-

intah Kota Depok khususnya kepada Walikota Depok H.Muhammad Idris yang sangat dan sudah peduli kepada para pengamen jalanan dengan mengakat derajat pengamen lewat berbagai pelatihan dengan menggandeng Institut Musisi Jalanan (IMJ ).

Adanya kerja sama tersebut citra pengamen yang dinilai tidak berkualitas dan urakan, kini mulai berubah di Kota Depok. Berkat pembinaan yang intens dari Pemkot Depok, kini pengamen di Kota Depok tampil rapi dan makin berkualitas. Tak heran, pengamen Depok saat ini kerap diundangtampil dikafe dan mall terkenal. Untuk melakukan pembinaan kepada pengamen, Pemkot Depok menggandeng Institut Musisi Jalanan (IMJ). Lewat berbagai pelatihan, seniman jalanan

itu kini memiliki musikalitas yang patut dibanggakan. Walikota Depok, Mohammad idris mengapresiasi pihak IMJ yang telah berkoordinasi dan melakukan pendekatan secara intensif, kepada para pengamen dan instansi terkait dilingkungan Pemerintah Kota Depok. Lewat pendekatan itu, lahirlah inovasi cerdas bernama Program Depok Supercard.

Program ini diharapkanya dapat menjadi satu solusi yang efektif, untuk dapat lebih memberdayakan talenta para musisi jalanan. Setelah mendengarkan melalui CD, kualitas yang dipunya musisi jalanan Depok tidak kalah dengan musisi dari daerah lainya, ujar Walikota Depok Mohammad idris, saat meresmikan Program Depok Supercard di D’mall, Depok, kamis

(02/02/2017). Menurutnya, keberadaan kartu Supercard ini berfungsi sebagai identitas bagi para musisi atau pengamen jalanan yang telah melalui beberapa tahapan seleksi.

Dikatakanya, para musisi jalanan tersebut, layak untuk memberikan sebuah pertunjukan musik yang berkualitas.

Karena itu, ia mengajak warga Depok yang ingin bersantai sambil berbelanja, serta menikmati musik bisa datang ketempat yang menyediakan hiburan musik dari IMJ. Jangan disangka temen – temen IMJ ini digaji oleh D’mall, melainkan mereka membutuhkan kerdermawanan dari kita.

Dengan begitu, temen –temen IMJ akan menjadi orang hebat karena keikhlasan kita, ucap mohammad Idris. ( Anggie )

Pemkot Bandung Dukung Program KONI BANDUNG - Perhelatan PON XIX tahun 2016 yang diselenggarakan di Jawa Barat menorehkan tinta emas, dimana kontingen Jawa Barat meraih juara umum. Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari peran atlet-atlet yang berasal dari Kota Bandung.

“Sebanyak 63 atlet Kota Bandung telah membantu mengharumkan nama Jawa Barat di PON tahun kemarin, dengan menyumbang medali sehingga Jawa Barat meraih juara umum,” kata Sekretaris Daerah Kota Bandung, Yossi Irianto ketika memberikan sambutan dalam Rapat Anggota Tahunan KONI Kota Bandung tahun 2016, di Hotel Karang Setra Kota Bandung, Rabu (8/2/2017).

Acara dengan tema “Kita

Berlari Raih Prestasi Menuju Bandung Juara” tersebut, turut dihadiri juga oleh Ketua 1 KONI Provinsi Jawa Barat, Muhammad Budiana dan Ketua Umum KONI Kota Bandung, Aan Johana.

Sebagai wujud apresiasi kepada KONI yang tidak lain adalah lembaga tertinggi untuk bidang olahraga di Indonesia, Pemerintah Kota Bandung akan terus mendukung program-program KONI agar tercipta masyarakat yang sehat. “Di Kota Bandung kita membangun berbagai aspek, salah satunya membangun masyarakat yang sehat melalui pembangunan olahraga,” kata Yossi.

Prestasi gemilang yang telah dicetak oleh atlet-atlet Kota Bandung di PON XIX ta-

hun 2016 kemarin tentunya diapresiasi oleh Kota Bandung dengan berbagai reward.

“Wali Kota juga terus berupaya meningkatkan bantuan kepada KONI, baik melalui penyediaan sarana latihan maupun bentuk dukungan lainnya, ada juga pemberian uang kadeudeuh bagi atlet dan pelatih terbaik Kota Bandung,” ucap Yossi.

Yossi berharap para atlet dan pelatih waspada. Menurutnya para atlet dan pelatih seharusnya tidak mudah terlena dengan prestasi yang telah dicapai sebelumnya.

“Karena mempertahankan apa yang telah dicapai lebih sulit dibandingkan meraih prestasi. Oleh karena itu pada kesempatan ini saya ingatkan untuk mengevaluasi

diri, saling memperbaiki, saling mengingatkan, dan bahumembahu mengatasi persoalan yang ada,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua 1 KONI Jabar, Muhammad Budiana mengungkapkan kemenangan Provinsi Jawa Barat pada PON 2016 tak lepas dari peran atlet-atlet Kota Bandung. “Tidak mungkin Jabar Kahiji terwujud di PON tanpa partisipasi atlet Kota Bandung,” katanya.

Budiana juga menilai Kota Bandung sangat kooperatif dalam mendukung pelaksanaan PORDA 2018 nanti.

“Menyongsong 2018, PORDA Kabupaten Bogor, dukungan pemerintah di Kota Bandung kepada KONI nampak sudah sangat siap,” pungkasnya.

(Rian/Yat)

HUT PWI Dan HPN Di Gunung Ciremai Kuningan Bupati Minta Berita Harus Berimbang

Kapolres Kuningan AKBP M. Syahduddi tampak menyuapi salah seorang awak media cetak dengan sepotong kue dalam perayaan ulang tahun PWI dan Hari Pers Nasional, di Buper Ipukan Kawasan Guning Ciremai, Kamis (9/2) – Foto Maman Sutarman).

KUNINGAN – Pelaksanaan peringatan HUT PWI dan HPN diwarnai dengan suka cita para awak media cetak dan elektronik bersama unsur Muspida Kabupaten Kuningan, Jawa Barat di alam terbuka, di pilihnya lokasi bumi perkemahan Ipukan Gunung Ciremai, merupakan nuansa baru baik yang dirasakan oleh birokrat maupun oleh para awak media itu sendiri, lantaran merasa monoton setiap peringat HUT PWI dan HPN di gedung.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut di ikuti oleh Bupati H. Acep Purnama, Kapolres AKBP M Syahduddi perwakilan Kodim Kuningan serta sejumlah pejabat Pemda lainnya, acara dialam terbuka tersebut salain nuansa alam yang asri, sejuk, dan

indah ini juga tampak sinergitas antara pemkab Kuningan dengan para awak media yang di tandai dengan bergumulnya makan ikan bakar air tawar serta nasi liwet di alam terbuka pegunungan. inti dari pelaksanaan perayaan memont tersebut Bupati Kuningan meminta dalam penulisan berita harus obyektif dan berimbang sesuai dengan aturan serta kode etiknya, “jangan sampai di Kuningan ada berita hoak, tetapi harus dulu ada konfirmasi, sehingga tidak terjadi berita-berita yang bersifat fitnah.

Harapan saya dalam mengisi HUT PWI dan HPN ini wartawan Kuningan b isa lebih profesional serta angkat dengan berita-berita potensi yang ada di Kabupaten

Kuningan,” tegas Bupati Acep berharap.

“Wartawan bukanlah superrior tetapi wartawan berada di tengah masyarakat, wartawan juga masih membutuhkan krtik dan saran, agar saya bisa lebih memiliki integritas,” singkat Ketua PWI perwakilan Kabupaten Kuningan Iyan Irwandi, S.Ip. Acara yang di pandu oleh wartawan senior H. Wawan JR ini membuahkan keterpaduan anatara awak media, masyarakat dan pemerintah, dengan dipilihnya Buper Ipukan ini sekaligus memproklamirkan salahsatu potensi wisata alam, juga kepada masyarakat agar memahami karya tulis jurnalistik. Tegas Ketua pelaksana sekaligus Ketua Panitia.

(Maman Sutarman)

Bupati Ir H Soekirman : Hiasi Masjid Dengan Berbagai Aktivitas Yang Menumbuhkan Pahala dan Amal Shaleh PERBAUNGAN - Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir H Soekirman resmikan Masjid AR-RASYID sekaligus Pengukuhan Badan Kemakmuran Masjid (BKM) serta Shalat Jum’at berjamaah perdana bersama keluarga pewakif dan para undangan di Masjid AR-RASYID Jl.Kabupaten No.1 Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan, Jum’at (10/2).

Turut hadir dalam acara, Ketua MUI Sergai H.Lukman Yahya, SKPD Sergai, unsur Muspika Kecamatan Perbaungan, tokoh pemekaran Sergai H.Ok.David Purba, ulama dan umaroh, tokoh masyarakat, tokoh pemuda serta masyarakat Kecamatan Perbaungan.

Dalam sambutannya Bupati H.Soekirman menyampaikan bahwa masjid dapat di fungsikan sebagai pemberdayaan masyarakat, dan wadah penggalian berbagai potensi yang mungkin dapat di kembangkan. Masjid juga

dapat di manfaatkan sebagai tempat untuk membahas beragam persoalan umat, sehingga dengan demikian mampu melahirkan berbagai pemikiran, konsepsi maupun langkah konkrit dalam atasi persoalan umat Islam.

Lebih lanjut H Soekirman mengatakan kepada umat Islam Kecamatan Perbaungan dan terkhusus kepada pengurus BKM Masjid AR-RASYID agar dapat meningkatkan peran masjid bagi kehidupan umat islam serta menjaga perdamaian dengan umat beragama, dengan menggunakan manajemen masjid yang baik, serta diiringi dengan kegiatan atau program kerja, maksimalkan potensi jamaah untuk meningkatkan peran masjid di masyarakat.

Kemudian H Soekirman berpesan dalam sambutannya kepada jamaah Masjid AR-RASYID agar dapat memanfaatkan pasilitas masjid yang sangat baik dengan

maksimal, jangan sia-siakan keberadaan masjid yang demikian indah, namu hiaslah masjid dengan berbagai aktivitas yang menumbuhkan pahala dan amal shaleh.

Sementara itu, salah seorang keluarga pewakif Syamsir A. loebis, SH yang di dampingi dua saudara kandungnya menyampaikan ucapan terimakasih pada pemerintah daerah dan masyarakat setempat atas dukungan dan bantuannya sehingga masjid ini dapat terbangun dengan indah, mudah-mudahan masjid ini dapat di pergunakan dengan sebaik-baiknya serta mendapatkan perawatan yang maksimal.

Sebelumnya ketua BKM Masjid AR-RASYID dalam sambutannya yang dibacakan oleh Juarno mengatakan, kami sebagai pengurus BKM akan berusaha menjaga amanah dari keluarga pewakif dan akan merawat dengan baik Masjid AR-RASYID. (SB)

Desa Astapada Giat Membangun CIREBON PLERED - Desa Astapada kecamatan tengah tani kabupaten Cirebon kini sedang membangun infrastruktur menggunakan anggaran DD / ADD , pengaspalan jalan Desa serta melakukan perbaikan saluran yang sudah kondisi semakin parah di karenakan kemakan usia dan untuk membangkitkan roda perekononian masyarakat Desa Astapada, Desa Astapada yang di kepalai seorang kepala Desa yang elegan dan karismatik dalam kepemimpinannya pekerja Keras ulet dalam melaksakan kepemerintahan Desa Astapada.

Kini Desa Astapada sedang menata pembangunan mulai dari infrastruktur untuk kelancaran transportasi dan meningkan roda perekonomian agar masayarakat lancar beraktivitas karena di desa Astapada terdapat pabrik pabrik besar yang roda perekonomian hingga 24 jam .

Kuwu Astapada Makali memang peminpin yang bijak dan karismatik selalu mengedepankan pelayanan dan melayani masyarakat serta mendisiplin perangkat desanya supaya bekerja profesional untuk melayani masyarakat .

Menurut sumber yang di terima oleh media ini,” bahwa

KUWU ( Makali) memang sangat luar biasa dalam menjalankan kepemerintahan dan selalu tepat sasaran untuk menerpakan anggaran yang masuk ke Desa Astapada dan Pak KUWU selalu merealisasikan untuk yang signifikan agar pembangunan di Desa tidak ketinggalan dengan Desa Desa lainnya yang ada di kabupaten Cirebon,” tuturnya.

KADES (Makali ) saat di temui di kediamanya memaparkan ,” pembangunan Desa ini untuk masyarakat agar masyarakat Desa AStapada nyaman dalam aktivitas menjalankan roda perekonomian industri maupun hom industri lancar aktivitas nyaman kalau infrastrutur jalan memadai , maka pembangun jalan dan saluran di prioritaskan semata mata

untuk untuk kenyaman masyarakat,” paparnya.

Memang pembangunan infrastruktur jalan dan saluran sangat penting untuk kenyamanan dan kelancaran beraktivitas masyarakat .

KADES ( Makali) menerapkan anggaran DD / ADD sukses dan tepat menempatkan anggaran supaya pembangunan di Desanya berjalan sesuai harapan mesyarakat . Seraya menambahkan KUWU ( Makali ) Alhamdulillah di Desa Astapada sesuai harapan keinginan masyarakat dan partisipasi dari semua elemen yang ada di Desa AStapada bisa sukses dan kondusif dalam menerapkan / menggunakan anggaran untuk kepentingan masyarakat.

Pungkasnya. (iLman)

SINAR PAGI BARU

sumatera

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Indra Mansyur S.Sos : Ingatkan Pengusaha Jangan Mempermainkan Hak-hak Pekerja KAB. PELALAWAN - Ditengah - tengah adanya keluhan dari supir PT.Bahana Prestasi - Linc Express cabang Pangkalan Kerinci ,Anggota DPRD Pelalawan dari Komisi 2 anggota Fraksi Golkar, Indra Mansyur S Sos memberikan, nasehat lewat tulisan : Sebuah perusahaan dalam perjalanan bisnisnya akan sering menghadapi tekanan. Berbagai tekanan yang datang bukan hanya berasal dari eksternal perusahaan, tidak jarang tekanan malah justru banyak ditimbulkan oleh faktor internal perusahaan.

Sebenarnya, tekanan yang datang baik dari internal maupun eksternal, tidak selalu menghambat perusahaan untuk maju dan berkembang. Seringkali faktor-faktor tadi malahan memberi kesempatan kepada perusahaan untuk menjadi lebih besar. Anda ingat perumpamaan “Makin besar ombak yang dihadapi pelaut, maka akan semakin ulung si pelaut tersebut“. Sekarang adalah tinggal bagaimana perusahaan menyikapi tekanan sebagai sebuah sarana untuk terus menerus mengkoreksi diri dan memperbaiki segala sesuatu secara berkesinambungan.

Tekanan dari internal ataupun eksternal perusahaan sebenarnya dapat dihadapi bila perusahaan sebisa mungkin selalu menciptakan dan menjaga hubungan baik melalui komunikasi “bebas hambatan” dengan kedua belah pihak tadi. Pembicaraan kali ini kita fokuskan

pada bagaimana kelompok/pamenciptakan dan guyuban informal menjaga hubunyang fungsinya gan baik antara adalah membela perusahaan, kepentingan para dengan para karyawan. Kelomkaryawannya. pok inilah yang M e n g a p a umumnya menkaryawan pentjadi penggerak ing?

Karyawan karyawan dalam merupakan aset melakukan gerpenting yang akan protes atau dimiliki perusayang sejenis lainAnggota DPRD Pelalawan nya. haan. Sekalipun Karyawan tidak mempunyai yang bersatu dan Indra Mansyur S Sos pengaruh besar merasa hak-hak dalam proses pengambilan mereka tidak mendapat perkeputusan, karyawan adalah hatian dari Top Management aset yang paling banyak kuanti- biasanya akan menjadi sangat tasnya dalam perusahaan. Oleh sensitif. Para karyawan yang karena itu perusahaan harus tidak puas terhadap keputusan dapat mengetahui dan mema- / kebijakan perusahaan dapat hami benar apa yang menjadi melakukan tindakan-tindakan hak-hak karyawan. Selain ko- yang merugikan perusahaan, munikasi yang lancar antara misalnya pemogokan massal. perusahaan dengan karyawan, Karyawan yang tidak perhatian yang diberikan peru- mendapat simpati dari perusasahaan kepada hak-hak kary- haan dan melakukan protes, biawan, dapat menjaga hubun- asanya mendapat simpati besar gan baik perusahaan dengan dari masyarakat. Hal ini dapat karyawan. Kelompok karyawan memperburuk citra perusahaan yang mendapat perhatian yang berakhir pada hilangnya yang baik, besar kemungkinan kepercayaan masyarakat (atau dapat membantu perusahaan lebih tepatnya konsumen) kemengatasi hal-hal yang tidak pada perusahaan. Bila krisis keterduga, seperti kebakaran, percayaan sudah terjadi, maka pencurian,kerusakan mesin, dll. sudah dapat dipastikan bahwa Sebaliknya karyawan yang perusahaan sedang mengalami merasa tidak diperhatikan kemunduran. atau merasa tidak mendapat Nasehat sebagai konsumsi simpati dari perusahaan akan Publik merupakan perhatian dapat merugikan perusahaan. masyarakat dan kebijakan Kedudukan struktural yang le- pemerintah untuk industri sanmah, biasanya membuat para gat berpengaruh terhadap karyawan membentuk sebuah pembuatan kebijakan atau per-

aturan dalam perusahaan, khususnya dalam hal tenaga kerja.

Masalah ketenagakerjaan selalu menjadi masalah utama yang harus cepat ditangani oleh para pemilik perusahaan dan Top Management.

Kita semua, baik pengusaha atau pemberi kerja , karyawan, masyarakat umum, maupun pemerintah sangat mendambakan hubungan industrial yang baik. Hanya dengan hubungan industri yang baik maka akan terciptalah kondisi yang kondusif bagi pembangunan industri yang kuat dan sekaligus perekonomian nasional yang handal. Hubungan industri yang baik adalah hubungan yang menggambarkan partnership dan introspeksi, partner in production, partner in profit, dan partner in responsibility.

Sebagai perusahaan yang baik, dalam menentukan kebijakan/aturan hendaknya hakhak karyawan diikutsertakan sebagai bahan pertimbangan, misalnya UMR, masalah kesehatan,jamina hari tua ,jaminan pension dan keamanan kerja, jaminan kemerdekaan bagi karyawan untuk berserikat,dan menyampaikan aspirasi jaminan perusahaan bahwa mereka tidak akan melakukan diskriminasi dalam hal ras, agama, suku, jenis kelamin, dll, jaminan bahwa perusahaan tidak akan melakukan tindak kekerasan baik fisik maupun mental dalam kegiatan bekerja, jam kerja yang sesuai, kompensasi, dan sebagainya. ( Marlon Situmorang )

Pj.Walikota Buka Rakercab Hipmi Tebingtinggi TEBINGTINGGI - Pj. Walikota Tebing Tinggi H.Zulkarnain yang di wakili Asisten 3 Muhammad Dimiyati membuka rapat kerja cabang dan diklat cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) bertempat di Gedung Hj.Sawiyah, Rabu (8/2) Dalam sambutannya dikatakan Hipmi sangat dibutuhkan karena generasi muda menjadi andalan bersama untuk menatap masa depan bangsa dan negara khususnya Kota Tebingtinggi yang di segani dalam bidang ekonomi dan usaha mikro.

Himpi merupakan sebuah wadah tempat terhimpunnya

pengusaha – pengusaha muda kreatif yang berdiri sejak tahun 1972 dan dirancang untuk menumbuh kembangkan semangat serta jiwa kewirausahaan didalam kalangan muda guna memperbaiki prekonomian bangsa Indonesia.

“Saya berharap pengurus yang baru nanti dapat mengajak dan membangun pengusaha-pengusaha muda yang baru serta yang sudah ada bisa lebih kreatif, inovatip, mandiri dan berdaya saing dengan negara-negara yang masuk di dalam Pasar bebas ekonomi Asean,” katanya.

Ketua Umum Hipmi BPD

sumut Akbar Himawan Buchari mengatakan tugas Hipmi bukan hanya mensukseskan perekonomian saja khususnya di bidang usaha mikro dan menengah. “Namun juga tugas kita mensukseskan dan mengawal Pilkada serentak 2017 ini,” katanya.

Selanjutnya sambutan Dewan kehormatan BPC Hipmi Kota Tebingtinggi Ir.H.Umar Zunaidi Hasibuan, MM mengucapkan selamat kepada Ketua dan pengurus BPC Hipmi yang dilantik dan semoga dengan adanya Hipmi bisa membawa Tebingtinggi menjadi lebih baik lagi.

Kepada Hipmi dan semuan-

ya yang hadir saat ini, kita berbisnis tidak harus modal besar dan bangunan tempat usaha yang besar tapi saat ini dengan modal kecil kita sudah bisa membuka usaha contohnya dengan cara berjualan online yang tidak membutuhkan biaya yang besar dan wadah yang besar.”ujarnya.

Khusus kepada Hipmi Tebingtinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan berharap agar bisa membuat terobosan –terobosan baru dan itu merupakan suatu yang kita tunggu-tunggu bersama dan kepada organisasi ini agar selalu bersatu jangan sampai terpecah belah. (SB)

Musrenbangdes Sekcam Muara Sabak Timur Zulfaisal, Aparatur Desa Melalui Seleksi TANJUNG JABUNG TIMUR Untuk mejadi aparatur Desa yang dibawahi oleh kepala desa, yaitu sekretaris desa,bendahara,kaur ,dan kasi,hingga ketingkat kepala dusun,dan Rukun tatangga (Rt) harus melalui seleksi terlebih dahulu. Seleksi menjadi aparatur desa dinilai dari segi umur dan latar pendidikan .

Hal ini disampaikan Zulfaisyal sekretaris camat (sekcam) muara sabak timur ,kepada warga didesa lambur Satu saat mengahadiri Musyawarah rencana Pembangunan desa (musrenbangdes) 2018.

Dijelaskan bahwa untuk menjadi apratur desa harus didukung dari segi umur tidak melebihi dari 60 tahun jika ada yang lebihi sudah saatnya pensiun.

Yang paling penting menurutnya bahwa setiap Rt.harus membuat peta wilayah batas antar Rt.dan selanjutnya setiap rumah warga didata ses-

uai dengan domisili dan status lokasi .Selain itu setiap rumah diharapkannya Rt.memberikan nomor rumah maupun keberadaan tanah disekitar .Hal ini menurutnya bertujuan untuk memudahkan pendataan warga terutama untuk warga tidak mampu dan nantinya pihak pemkab akan merberikan plat disetiap rumah sesuai dengan alamat Rt ,dusun paparnya.

Selanjutnya terkait dengan rencana pembangunan desa ,dijelaskan bahwa sesuai den-

gan program bupati pembangunan dikabupaten tanjung jabung timur dalam seriap tahun pokus di dua kecamatan hingga ahir masa jabatannya kepemimpinan 2021. Hal bertujuan dalam mensukseskan visi misi merayat yaitu pembangunan di kabupaten tanjung jabung timur menyentuh kemasyarakat secara merata dan adil jelasnya.

Lebih jauh dijelaskan tahun ini program yang diusulkan tahun lalu belum terealisasi agar

tidak berkecil hati,karena kita akan tiba waktunya fokus di daerah kita jadi melalui meusrenbang ini supaya semua pihak Rt,kadus menyampaikan kepada warga agar tidak timbul kecemburuan ada rasa tidak diperhatikan oleh bupati.

Dalam kesempatan tersebut Zulfaisyal menyampaikan untuk tahun ini desa lambur satu mendapat penerangan lampu jalan dan mebeler di SDN 101 sebanyak dua paket..

Dan terkait dengan Badan usaha milik desa ,disampaikan untuk dapat diterapkan sejak dini ,untuk menuju desa swadaya mandiri yang meliputi dibidang wirausaha desa usaha kecil dilingkungan masyarakat .

Sutar kepala desa Lambur satu mengharapkan semua warga masyarakat dapat memberikan sumbangsih saran untuk mewujudkan visi misi bupati bersinergi cerdas yaitu merayat. (jumi)

Musrenbang Desa Lambur II, Dihadiri Reses Dewan Dapil I TANJUNG JABUNG TIMUR - Secara berketepatan Rapat musyawarah rencana pembangunan desa (musrenbangdes) lambur II untuk 2018 .

Acara musrenbangdes dan kunjungan reses dewan juga dihadiri Camat Muara sabak timur, kamis (9/2).

Camat muara sabak timur,melalui sekretarisnya Zulfaisyal mengatakan dalam sambutannya , semua aparatur desa harus melalui seleksi .yaitu untuk menjadi sekdes,kaur,dan kasi hingga ketingkat kepala dusun. Selain itu untuk seluruh Rt disampaikan supaya membuat data lengkap dan membuat peta batas wilayah .dan selanjutnya Rt , juga memberikan nomor rumah, lokasi dan status kepemilikan .

Hal bertujuan kata dia yaitu untuk mempermudah pendataan kepemilikan hak dan data warga tidak mampu sehingga terdata dengan jelas .

Terkait dengan program tahun 2017 ini, Zulfaisyal menjelaskan bahwa desa lambur dua mendapat kenaikan DD,ADD dengan keseluruhan sebanyak 2 miliyar lebih yaitu 70% pengunaan pisik dan..30% keperluan gaji pegawai dan guru paud.

Sesuai dengan harapan bu-

pati setiap desa harus melakukan taransparansi dengan membuat papan impormasi jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Firmansyah dalam sambutannya mengatakan ,melalui reses dewan ini apa yang akan diusulkan tidak berdasarkan keinginan naumu benar benar priotitas aehingga dapat diusulkan dimusrenbang kabupaten untuk ditindak lanjuti kedinas terkait.

Kesempatan baik tersebut dimamfaatkan warga desa lambur II untuk menyampaikan yaitu peningkatan jalan di blok C sebagai akses transportasi kendaraan angkutan hasil pertanian, sawit, ketika musim hujan kegiatan masyarkat dan anak sekolah lumpuh.

Hal itu disampaikan oleh Kidan kadus lima kepada Yudiharyanto EYdari komisi C dan Firmansyah ,Nurdin dari komisi

B,juga sebagai anggota badan anggaran di DPR Tanjabtim.

Kidan menyampaikan bahwa jalan menunu blok C, supaya dapat diaspal juga dengan jembatan sebanyak dua titik yaitu didepan kantor desa dan menuju SDN 116 yang saat ini sudah reot. Hal ini dikwatirkan suatu saat roboh .Karena dari usia telah puluhan tahun yang dibangun sejsk tahun 1981 belum pernah direhap.

Selain itu persoalan kondisi tiga sekolah yaitu SDN 116/x ,SDN,172/X,SDN 173/X, kondisi ruang kelas belajar dan rumah dinas guru dan belum memiliki sanitase .Hal itu disampaikan kepala sekolah SD116 Ekogunawan ,bahwa kondisi sekolah tersebut dampak sudah miring juga lantai sudah banyak yang lapuk,saya kwatir anak anak kami terperosok pak ujarnya.

Selanjutnya disampaikan

bahwa kondisi tenaga honorer supaya dapat di angkat menjadi honor daerah,mengingat guru yang ada saat ini mendekati pensiun maka diharapkan pemerintak dapat merekrut tenaga guru, supaya lima tahun akan datang belajar mengajar disekolah dapat berjalan dengan baik.ungkapnya.

Kepala desa Andi berharap apa yang disampaikan dari setiap dusun menjadi bisa jadi pedoman dewan untuk diperjuangkan dimusrenbang kabupaten.Karena menurutnya apa di sampaikan oleh dusun lima adalah prioritas sebagai akses masyarakat khususnya blok C.Demikian juga dengan kondisi sekolah yang disampaikan mewakili kepala sekolah Ekogunawan sangat diharapkan dapat terealisasi mengingat kondisi lantai bangunan sudah keropos dan kwatir dapat mencelakai anak anak.

Harapan saya bahwa desa lambur dua sesuai dengan visi misi saya menjadi desa mandiri lima tahun kedepan.Hal ini tentu harus dengan dukungan seluruh masyarakat ,tanpa ada dukungan dari semua pihak khusus masyarakat desa lambur dua tidak dapat terwujud sesuai dengan harapan kita. (jumi)

5

11 Pejabat Eselon II Pemkab Pelalawan Resmi Dilantik, 4 Jabatan Promosi 7 Jabatan Rotasi Kab,Pelalawan -Riau Setelah menjalani beberapa tes kelayakan menjadi pejabat eselon 2 ( Dua ) beberapa bulan yang lewat ,akhirnya Putra terbaik anak bangsa ` 1 1 SKPD ( Satuan Kerja Pemerintah Daerah ) diantaranya 4 jabatan promosi dan 7 jabatan rotasi amanah yang dipercayakan Pemkab Pelalawan secara resmi dilantik di gedung daerah Laksmana Mangkudiraja, Rabu (8/2/2017)oleh Bupati Pelalawan ,HM,Harris.

Pada kata sambutan Bupati Pelalawan HM. Harris mengatakan, jabatan yang disandang saat ini merupakan hasil dari proses penilaian dan tahapan serta potensi yang dimiliki pejabat bersangkutan. “Seluruh jabatan mempunyai tanggung jawab. Ke depan, bagaimana menciptakan kerjasama yang baik,” dan sesuai dengan harapan Masyarakat luas, jabatan baru akan dapat menambah pengalaman dan menciptakan terobosan-terobosan baru juga.

“Jalasnya.

Adapun nama-nama pajabat eselon II yang dilantik adalah 1.

Ir HT Mukhtaruddin M.Si - Sekretaris DPRD, 2. Devitson Saharuddin SH MH - Kepala Bagian Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, 3. MD Rizal S.Pd M.Pd - Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, 4. Ir Arizal M.Si - Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah, 5. Drs Edi Suriandi - Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah, 6.

Andi Yuliandri S.Kom - Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepamudaan dan Olahraga, 7.

Drs Syafruddin M.Si - Kepala Dinas Pendidikan, 8. Ir Hambali MM - Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, 9. Drs Fakhrizal

M.Si - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika 10. Mazrun SH - Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan, 11. May Hendri S.Sos M.Si - Kepala Dinas Sosial SKPD yang lain masih ditempati oleh Pejabat eselon dua yang lama.

Menunggu adanya pejabat yang belum pas sesuai begron Khusus untuk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk sementara ditunjuk oleh Bupati Pelalawan, HM Harris di percayakan kepada saudara Nifto Anin S.Sos M.Si sebagai Pelaksana Tugas sambil menunggu keputusan Menteri Dalam Negeri.(Marlon Situmorang )

Gubsu Hadiri Pelantikan DPD Pemuda Lira Tebingtinggi TEBINGTINGGI - Gubernur Sumatera Utara H.Tengku Erry Nuradi yang diwakili Pj.Walikota Tebing Tinggi H.Zulkarnain, hadiri Pelantikan Pengurus dewan pimpinan daerah pemuda lumbung informasi rakyat (DPD Pemuda Lira) Kota Tebing Tinggi masa bakti 2017-2020, Senin malam (6/2) di Gedung Hj.Sawiyah kota Tebingtinggi.

Gubsu dalam sambutan tertulis yang dibacakan Pj.Walikota mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang terpilih sebagai pengurus DPD Pemuda Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kota Tebingtinggi, Semoga kepengurusan ini dapat meningkatkan perannya dan mampu menyikapi dinamika yang terjadi baik dalam tubuh organisasi maupun dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, cetusnya.

Kepada seluruh hadirin yang hadir ditempat ini khususnya kepada warga pemuda LIRA Kota Tebingtinggi agar proaktif menyikapi kondisi Negara Kesastuan Republik Indonesia (NKRI) yang sebentar lagi akan

melaksanakan Pilkada serentak Tahun 2017 khususnya Provinsi Sumut akan dilaksanakan pilkada di KabaputenTapanuli Tengah dan Kota Tebingtinggi yang akan dilaksanakan pada tanggal 15 februari 2017.”ajak beliau Untuk itu marilah kita semua bersama-sama menyukseskan pesta demokrasi ini dan menjaga kondusifitas di kota Tebingtinggi, supaya proses pilkada serentak Tahun 2017 aman dan berjalan dengan baik.

Gubsu menjelaskan demi menjaga dari tindakan anarkis dikarenakan sebuah situasi yang menjadikan manusia sebagai srigala bagi manusia lainnya, karena itulah Negara serta aparat Negara diberi kewenangan untuk menegakkan hukum tanpa pandang bulu disemua segi kehidupan, Dengan menjunjung tinggi asas-asas keadilan dalam konteks seperti inilah Lumbung informasi rakyat dapat mengambil peran strategis yang mendorong hukum untuk ditegakkan, serta kepastian hu-

kum bagi kemajuan masyarakat Sumatera Utara.”jelasnya Dilanjutkan pembacaan SK DPD Pemuda LIRA Kota Tebingtinggi, Pelantikan pengurus DPD Pemuda LIRA Kota Tebingtinggi priode 20172020 serta penyerahan pataka pemuda lumbung informasi rakyat (LIRA) oleh Ketua DPW Pemuda lumbung informasi rakyat Provinsi Sumatera Utara Ir.Ahmad Ibrahim Hutasuhut.

Turut hadir dalam acara tersebut Unsur FKPD Kota Tebingtinggi, Kajari dan Kapolres Tebingtinggi /diwakili.

Pengurus DPD. Pemuda Lumbung Informasi Rakyat Kota Tebingtinggi yang dilantik : I.Dewan pertimbangan Ketua Alfi Syahri Siregar, S.SOS.,SE.,M.Si, Sekretaris Drs. Bambang Sudaryono. II. Dewan Pembina Ketua Ir.H.Umar Zunaidi Hasibuan, MM dan III. Dewan Pimpinan Daerah Ketua Ghazali Rahman, S.SOS.,MSP, Sekretaris Raja Puncaha Langit Siagian, SE, Bendahara Rudi Herwin, SE.,AK serta dibantu beberapa bidang. (SB)

Gubsu Berkunjung Ke KPUD Tebingtinggi TEBINGTINGGI Jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tebingtinggi, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi berkunjung ke Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tebingtinggi di Jalan Rumah Sakit Umum, Senin malam (6/2/).

Dalam kunjungan itu, Gubsu didampingi (Pj) Walikota Tebingtinggi, Zulkarnaen, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Fajar Rudi Manurung, Wakapolres Kompol A Sinurat, Ketua KPUD Abdul Khoir beserta Komisioner, Kaban Kesbangpol Amas Muda dan Ketua Panwaslih M Idris Sitorus.

Kunjungan kerja Gubsu itu dalam rangka pengecekan kesiapan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tebingtinggi pada 15 Februari 2017 mendatang dan memeriksa tempat penyimpanan logistik Pilkada

tahun 2017.

Tengku Erry Nuradi, kunjungan yang dilakukan ini hanya untuk melakukan pengecekan kesiapan Pilkada Tebingtinggi tahun 2017. Menurutnya, Sumut akan melaksanakan Pilkada di 2 daerah yaitu Kota Tebingtinggi dan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), sehingga diharapkan nanti akan berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif.

Menurutnya, di Tebingtinggi hanya ada 1 pasangan calon (paslon) dan akan melawan kotak kosong. Namun paslon tidak serta merta menang dalam Pilkada melainkan melawan kotak kosong. Sehingga dibutuhkan 50 % + 1 bagi paslon untuk menang.

“Diharapkan seluruh stake holder harus waspada jangan sampai lengah dan terjadi halhal yang tidak kita inginkan. Dihimbau agar masyarakat meng-

gunakan hak dalam memilih untuk menentukan masa depan Tebingtinggi 5 tahun mendatang,” sebutnya. Gubsu juga mengingatkan kepada KPUD Tebingtinggi untuk bekerja secara profesional dalam menjalankan proses Pilkada.

Sementara Abdul Khoir menyampaikan, KPUD Tebingtinggi siap melaksanakan Pilkada 2017 dan seluruh logistik telah lengkap seluruhnya. Sementara untuk penyimpanan logistik surat suara dan lainnya disimpan di Gedung TC Sosial yang dijaga pihak Kepolisian dan KPUD. Sedangkan Idris Sitorus menyampaikan, Panwaslih selalu melakukan pengawasan yang ketat pada seluruh tahapan Pilkada tahun 2017. Sementarauntuk proses pelipatan surat suara, Panwascam silih berganti melakukan pengawasan untuk terciptanya Pilkada aman dan memuaskan. (SB)

Kades Lubuk Terentang, Mulyadi, S. Pd Lantik Perangkat Desa Lubuk Terentang KUALA TUNGKAL - Desa Lubuk Ternetang ,Kecamatan Betara,Kabupaten Tanjung Jabung Barat, berdasarkan UU No.6 Th 2014,tentang Desa dan Peraturan pemerintah No.43 Th 2014, Peraturan Daerah No.11 Th 2016 dan Peraturan Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat No.78 Th 2016,Bapak Kepala Desa Lubuk Terentang Muliyadi,S.Pd, pada hari Sabtu Tanggal 4 februari 2017 yang lalu bertempat di Ruangan Kantor Desa melantik dan mengukuhkan perangkat Desa Kantor Desa Lubuk Terentang.

Pelantikan dan Pengukuhan Perangkat Desa tersebut dihadiri Pjs.Camat Kec. Betara, Bhabinkantibmas, Brigadir Usman Karo karo, Ketua BPD,Ulama, Ketua Rt dan Warga masyarkat desa yang hadir menyaksikan jalannya pelantikan. Acara Pelantikan / Pengukuhan diawali dengan menynyikan Lagu Indonesia Raya, pengambilan Sumpah dari masing-masing Perangkat desa sesuai dengan kepercayaan agama yang mayoritas menganut agama Islam dan kemudian masing-masing membacakan

Fakta Intregritas.

Sesuai informasi yang berhasil di himpun oleh SPB para perangkat desa menyatakan tidak menerima atau mengutip apapun dari masyarakat atas pelayanan jabatannya.

Adapun Perangkat desa yang dilantik dan dikukuhkan jabatannya antara lain, Mahyudin,S.Pd sebagai Kasi Pemerintahan, Eka Puspita,S. Pt sebagai Kasi Kesejahteraan, Desika Putri sebagai Kasi Pelayanan, Sri Utami sebagai S,Pd sebagai kaur TU / Umum, Parman,S.Pd sebagai Kepala Perencanaan, Dina Susanti sebagai Kepala Urusan Keuan-

gan, M.Ansori sebagai Kepala kewilayahan / Kadus Gunung Mas, Iswaddi sebagai Kepala Kewilayahan / Kadus Kampung baru.

Selesai pelantikan dan Pengukuhan, Kepala Desa menyampaikan ucapan selamat kepada para perangkat desa yang telah dilantik dan mengatakan untuk dan mengharapkan para perangkat desa dapat bekerjasama dengan baik danmemberikan pelayanan yang maksimal terhadap warga/ masyarakat serta harus mampu bersinergi dan bekerjasama dengan Kepala Desa.

(Boni.S)

6

SINAR PAGI BARU

HUKUM

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Kepsek Mesum Disiang Bolong, Harus Ditindak !!!

JAKARTA - Dunia pendidikan jangan sampai hancur gara-gara ulah sebagian oknum bejad seperti kepsek SDN 05 pagi, Baihaqi sebab orang ini mesum di sebuah hotel pada hari kerja disiang bolong.

SDN Cipinang Cempedak 05 pagi yang terletak di jalan binneka IV cawang kavling kecamatan jatinegara jakarta timur yang dipimpin oleh kepala sekolah Baihaqi ini terkesan arogan serta bergaya preman.

Pasalnya sejak waktu hari selasa tanggal 31 januari 2017 yang lalu jejak kebajadan sang kepsek telah terungkap, hasil investigasi beberapa wartawan media cetak termasuk media (SPB/ Red) ini telah memergoki perjalan sang kepsek kesebuah hotel melati yang terletak dibilangan jalan MT Hariyono bersama seorang wanita pujaan Baihaqi, dengan mengendarai

mobil pribadi minibus ford berwarna merah B 47 HQI. kepsek Baihaqi belum puas membopong wanita pujaannya tersebut dari hotel namun ia terus membopongnya sampai kesekolah SDN cipinang cempedak 05 pagi hingga beberapa awak media cetak mengkonfirmasi hal terburuk didunia pendidikan DKI yang mana hal pendidikan sangat viral digadang- gadang pemerintah termasuk para pasangan calon (paslon) gubernur DKI yang akan bertarung dalam hitungan beberapa hari

lagi.

Namun dalam konfirmasi beberapa awak media tersebut kepsek Baihaqi melakukan perlawanan kasar yang menyebut saya orang betawi, saya bisa panggil orang-orang sekitar ini ia kilahnya sambil menenteng hp, tas renceng yang diduga tempat menyimpan barang misterius hingga menyebut bahwa wanita tersebut telah menjadi isteri sirihnya sebab isteri pertamanya telah meninggal, namun wanita tersebut merasa ketakutan yang

masih disimpan sang kepsek didalam mobilnya. ketika ditanya surat nikahnya kepsek Baihaqi berkilah masih mau rapat bersama orang PWI yang bernama J hingga ia mau menyodorkan uang tiga juta rupiah untuk teman-teman media, tapi tunggu satu minggu lagi ucapnya biar saya cari pinjaman dulu Hingga berita ini diturunkan team media cetak yang menginvestigasi mesum dan perselingkuhan kepsek Baihaqi belum berhasil mengkonfirmasi Kadikdas jakarta timur, Kasudin pendididikan jakarta timur, kepala dinas pendidikan DKI serta gubernur DKI, namun masyarakat mengharapkan para pemimpin yang berwenang dapat mengambil sikap dan tindakan tegas terhadap pegawai maupun guru nakal seperti kepsek SDN cipinang cempedak 05 pagi Baihaqi.Bersambung. (yoris/ SPB)

Karyawan Rumah Sakit Efarina “ Eta Ham” Pangkalan Kerinci Keluhkan Upah KABUPATEN PELALAWAN RIAU - Akhir-akhir ini Para Pekerja atau buruh yang bekerja di Pangkalan Kerinci sebagai Ibu Kota Kabupaten Pelalawan termasuk Karyawan yang bekerja di Rumah sakit Efarina banyak keluhkan pengupahan yang layak.

Sumber mengatakan, upah yang ditentukan dan telah disepakati oleh gubernur dengan pemerintah kabupaten tersebut sudah lama didengar oleh semua karyawan, namun dirinya tidak bisa berbuat banyak karena menurutnya, masih banyak pengangguran, terutama lulusan kesehatan. “Harus diterima, kita tidak bisa berbuat banyak. Kita juga jaga gengsi, masa selesai kuliah nganggur.

Dan kita sama sama tahu, dari tahun ke tahun berapa banyak lulusan kesehatan yang lulus,” katanya.

Sumber lain yang berstatus sama juga mengatakan bahwa upah yang diterimanya dibandingkan dengan pekerjaan yang lain diakuinya masih sangat jauh berbeda.

Dia mengatakan, secara pribadi, upah yang mereka terima tidak sesuai dengan apa yang mereka Kab, Jumat (` 1 0/2/2017).

Sebenarnya, kata sumber, gaji yang diterimanya tidak

Rs Efarina Eta Ham terletak di Jalan Lintas Timur Pangkalan Kerinci sesuai dengan pengeluaran per bulan. Untuk memenuhi kekurangan, dirinya terpaksa harus sehemat mungkin. Bahkan tak jarang sering meminta tambahan uang dari orangtua. “Terkadang malu juga, tapi apa boleh buat, kalau tidak seperti itu kita tidak bisa megang uang. Tetapi orangtua saya juga mengerti kok,” katanya. Hal yang sama juga disampaikan oleh karyawan rumah sakit yang bekerja sebagai perawat dan pegawai lainya.

Menurut pengakuan sumber yang namanya dirahasiakan, manajemen rumah

sakit memberikannya upah di bawah Rp UMK ( Upah Minim Kabupaten ) bahkan upah layak per bulan.

“Di rumah sakit efarina ini kalau melamar pekerjaan berbagai prosedur harus lengkap bagaimana layaknya melamar pekerjaan di perusahaan raksasa tetapi saya tidak tahu bagaimana prosedurnya. yang lengkapnya Yang jelas saya adalah tenaga kerja tetap yang hanya dibayar Rp 3 jt per bulan itu masa kerja sudah 5 tahun dan itu sudah termasuk uang lembur malam ya mau gimana lagi, ketika si Karyawan ditanya apa tidak ada

kenaikan gaji berkala ,si Karyawan menjawab boro boro mau dinaikan gaji kita memohon aja tidak ada tanggapan dari pemilik rumah sakit.

Pada kesempatan itu dengan hari yang sama SPB mencoba mempertanyakan kepada Kadis Nakertrans Kabupaten Pelalawan lewat handpone silulernya , Kadis naker tidak mau angkat diam seribu bahasa,kuat dugaan di indikasikan Pihak pengawasan Disnakertrans Kabupaten Pelalawan tutup mata tentang keluhan Para Buruh dan Karyawan, “ katanya. ( Marlon Situmorang )

Sat Reskrim Polsek Siantar Utara Di Duga Tidak Becus Tangani Perkara TEBING TINGGI - Seorang warga T.Tinggi yang beralamat di jln Subur lk.lll kel,sri padang kec.rambutan, Tepatnya hari Rabu(8/2) Datang menghampiri awak media Harian Sinar Pagi Baru di salah satu tempat di tebing tinggi untuk menceritakan unek-uneknya tentang laporan polisi atas kejadian dugaan penganiayaan yang di lakukan secara bersama-sama terhadap dirinya di wilayah hukum polsek Siantar utara tepatnya hari sabtu (24 Sept 2016) sekitar pukul 21.30 di salah satu tempat warung mie seputar parluasan.

Atas kejadian tsb, wanita yang berinisial J.H br Munthe (28) mengalami luka biram di sekujur tubuhnya, ti-

dak terima atas kejadian itu tepatnya 29/9/2016 pihak korban mendatangi polsek siantar utara untuk melaporkan peristiwa yang menimpa dirinya ternyata ditolak oleh personil polsek yang saat itu piket jaga di polsek tersebut dengan alasan atas kejadian itu telah ada seseorang yang mengaku korban dalam peristiwa itu telah membuat laporan resmi, wanita itu berinisial M.br Rumahorbo warga tebing tinggi, ucap J.H br Munthe pada awak media ini . Merasa dirinya sebagai korban dalam peristiwa,J.H br Munthe minta pendampingan kepada tim Spb untuk membuat laporan pengaduan ke Polsek Siantar utara.

Tepatnya hari Jumat

(30/9/2016) J.H br Munthe yang di dampingi tim Harian Sinar Pagi Baru mendatangi polsek Siantar Utara untuk membuat laporan resmi atas dugaan tindak pidana penganiayaan yang di lakukan secara bersama-sama atas nama terlapor M.br Rumahorbo dkk.

Setelah diambil visumnya di RSU Djasmen Saragih personil sat reskrim langsung chek ke TKP, besoknya pihak korban di BAP di ruangan Reskrim polsek siantar. Setelah usai di BAP pihak korban menerima tanda bukti lapor dengan nomor : STPL/76/IX/2016 STR UTARA.

Merasa laporannya di polsek siantar utara

dipermainkan , pihak korban A/N : J.H br Munthe kembali temui tim Harian Sinar Pagi Baru Rabu 8/2 di tebing tinggi,tepatnya pada hari kamis 9/2 tim Harian Sinar Pagi Baru mencoba konfirmasi via sms ke no ponsel kanit Reskrim Ipda Gultom untuk mempertanyakan perkembangan perkara atas nama pelapor J.H br Munthe dengan Nomor:STPL/76/ IX/2016/Siantar Utara ternyata tidak mendapat jawaban,sementara ponsel kanit pada saat itu dalam keadaan aktif. Hingga berita ini diturunkan,awak media ini belum mengetahui apa penyebabnya sehingga perkara ini lamban penanganannya.

(TIM SPB)

Pilgub DKI Politik De Vide Et Impera BANDUNG - Menyikapi ranah politik Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, yang memanas, Ketua Umum LSM Terima Rorongsokan Istimewa (Terorist) Jawa Barat Tatan Sopian angkat bicara. Menurut Tatan tidak ada Komunis atau PKI, yang jelas titisan warisan dari Belanda, yang ada adalah politik Adu domba menurut lagu Rhoma Irama (De vide et impera), sampai orangorang pintar dari mulai pejabat Pemerintah, Presiden, Kapolri, anggota DPR, Panglima dan Tokoh Agama, semua terkecoh oleh kaum marjinal.

Sedangkan tambah Tatan, beliau-beliau itu orang-orang pintar, hanya mereka tidak cerdas menyikapi kemelut dinegara ini, “Bahkan sampai kemanca negara hebohnya kemelut ini, seharusnya anda malu sebagai bangsawan, dan pelajari dulu histori ini sebelum melakukan kehebohan dimata dunia,” katanya.

Bahkan Tatan merasa prihatin terhadap bangsa ini yang sudah merdeka selama 72 tahun, kehidupan bangsa ini ma-

Ketua Umum LSM Terorist Jawa Barat Tatan Sopian sih tidak merata. “Saya sebagai kaum marjinal, sangat prihatin dan bangga ketika para pengurus negeri ini hanya memanfaatkan kaum marjinal sebagai roda penggerak kehidupan pribadi dirinya sendiri, yang artinya jangka pendek, jangka panjang dan jangka dapur,” ujar ironi Tatan.

Tatanpun manambahkan kembali, padahal Tuhan YME lebih sayang kepada bangsa Indonesia dari pada bangsa lain, “Contohnya negara kita

Bupati Asahan Diminta Tegas Terhadap Jajarannya Oknum Inspektorat LABURA - Insfiktorat Kab. Asahan dihargai dengan hanya bernilai 1 sisir pisang barangan dan ikan nila panggang, untuk memuluskan kepala desa tangga atas nama Muslim. Pada tanggal 7 februari 2017 insfiktorat datang di kantor kepala desa marjanji aceh kec. Aek songsongan Kab. Asahan tapi yang sangat lucunya dimana seorang kepala desa tangga yang atas nama Muslim mendatangi kantor Kepala Desa Marjanji dengan tergesa – gesa sambil membawa 1 sisir pisang barangan guna untuk memuluskan pemeriksaannya.

Menurut keterangan narasumber cuman dusun I Desa Tangga yang diperiksa, selebihnya insfiktorat cuman duduk – duduk aja diwarung sambil menghabiskan waktu. Dan menurut narasumber yang tidak mau disebutkan namanya bahwa insfiktorat menerima upeti dari kepala Desa Tangga ± 20 Juta guna untuk memuluskan pemeriksaannya. Yang uniknya lagi insfiktorat datang di kantor Kepala Desa Marjanji Aceh, kepala desa tangga atas nama muslim agak gelisah dengan muka lemas alas an jauh dan sambil membawa pisang. Menurut keterangan sekdes dan warga desa tangga, insfiktorat tidak masuk kantor kepala desa tangga katanya langsung menuju lokasi dusun I. sangat lucu, ulama masyarakat desa tangga seorang oknum insfiktorat cuman dihargai sama kepala desa tangga atas nama Muslim satu sisir pisang barangan dan ikan panggang senang diatas pendiritaan masyarakat.

Wartawan sinar pagi baru dan wartawan gebrak akan menyerahkan data – data yang akan mengutif hasilnya maka insfiktorat jangan tebang pilij tentang memeriksa kepala desa yang ternyata selama dana desa yang turun di kecamatan aek songsongan sudah cukup banyak nilainya namun satu pun tidak ada yang teungkap dan tidak ada yang terjerat hukum, sedangkan kesalahan kepala desa tangga cukup banyak memakan

Kediaman Semih warga Kampung Kedungkole Desa Karang Mekar yang mendapat program Rutilahu dan masih ada uang tersisa di matrial Rp 1 juta, saya bingung kata pemilik matrial uang yang Rp 1 juta sudah ada yang ngambil ‘’bapak sudah tidak bisa lagi ngambil bahan matrialnya’’ ucapnya menirukan ucapan pemilik toko bahan bangunan.

Hal senada juga dikatakan Annur putra dari Semih, bahwa uang itu dia terima

sebesar Rp 15 juta dengan rincian Rp 10 juta katanya untuk bahan bangunan, Rp2 juta untuk bayar tukang dan Rp500 ribu untuk uang kopi. ‘’Yang saya kecewa yaitu uang yang tersisa Rp 1 juta di matrial mau saya ambil karena masih kekurangan bahan matrial, tapi uangnya sudah ada yang ngambil, ini yang mau saya telusuri, karena lantai tidak make keramik terus Wc pun tidak ada, katanya dengan nada kecewa.

Sementara itu Hadi, selaku Pelaksana Desa (PK) Desa Karang Mekar saat dikonfirmasi melalui telpon selulernya, terkait uang yang tersisa Rp1 juta di matrial untuk kebutuhan bahan bangunan tapi uang tersebut menurut pemilik toko matrial sudah ada yang ngambil, namun telpon selulernya tidak dapat dihubungi.

Bahkan Camat Kedungwaringin Muklis, dengan cepat langsung mengundang PK untuk konfirmasi dan klarifikasi terkait adanya dugaan pemotongan anggaran Rutilahu di wilayahnya namun tidak hadir, sampai berita ini di turunkan, PK Desa belum bisa ditemui.

(Budi hermawan/amin/sur)

dana desa. Dan cukup meresahkan Negara dan rakyatnya. Setiap insfiktorat dari kabupaten turun di kecamatan aek songsongan bias di buat laporan bagus dan aman. Maka Bupati diminta untuk segar turun kedesa – desa yang terisolisir dan jangan cuman menerima laporan palsu terhadap jajarannya termasuk insfiktorat.

Ternyara citra bupati sudah hancur dan bobrok dibuat tim suksesnya sendiri sesekali yang diperiksa terutama sumatera utara di utamakan yang bagian kabupaten asahan apalagi surat kabar kita terbitan Jakarta bukan surat kabar lokal.

Karena menurut dari narasumber seorang PNS yang bekerja dikantor camat aek songsongan yang tidak mau disebut namanya setiap insfiktorat mau datang di aek songsongan oknum PNS tersebut akan mengutip uamg dari setiap kepala desa alasannya insfiktorat mau turun maka biar makan – makan dikolam panggang agar memuluskan perjalanan pemeriksaanya dan begitulah selamanya ini apabila insfiktorat jika turun ke Aek Songsongan bukan memeriksa bangunan malah diajak makan ikan panggang ke kolam dan setelah selesai makan – makan langsung di salami amplop dan terun pulang balik lagi ke kisaran. (Mawardi)

Tewas Mengenaskan Leher Nyaris Putus KABUPATEN BANDUNG Usep Suhana (35) tewas mengenaskan ditangan DH (23) alias Kiki di rumah milik Jajat (60) di Kampung Palalangon Desa Ciporeat Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung, menurut keterangan yang berhasil ikumpulkan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Usep yang masih kerabat dekat Jajat ditemukan sudah tak bernyawa lagi setelah kepalanya dibacok oleh DH dengan menggunakan parang hingga nyaris putus, kematian korban diduga akibat kehabisan banyak darah sementara sejumlah earga yang berdatangan ke TKP mengaku tidak tahu menahu awal kejadian tersebut. Saya tidak tahu bagaimana kejadiannya, soalnya pagi hari sejumlah warga pergi ke kebun, sekembalinya dari kebun tiba-tiba sudah banyak polisi, kata salah seorang warga Jumat (3/2/17).

Kapolres Bandung, AKBP M Nazly Harahap melalui Ka-

polsek Cileunyi, Kompol Dadan Suryana mengatakan, sebelum tewas pelaku dan korban sempat berselisih tegang terlebih dahulu jadi pelaku ini cucu angkat saudara Jajat kejadiannya korban membentak-bentak Jajat karena barang-barangnya di keluarkan dari rumah tampa seizing pelaku, kata dia dilokasi, pasalnya lanjut Dadan, Jajat berniat memperbaiki rumahnya yang korban tengah menumpang tinggal sejak enam bulan lalu, karena korban tak kunjung pulang Jajat kemudian berinisiatif mengeluarkan barangbarang dari dalam rumahnya termasuk sejumlah barang milik korban.

Mengetahui barangnya dikeluarkan korban naik pitam kemudian korban mencaci maki Jajat pada saat bersamaan pelaku keluar rumah untuk melerai namun, korban justru memukul pelaku dengan tangan kosong, tak terima di pukul dan sakit hati kakeknya diben-

tak pelaku kemudian masuk ke dalam rumah mengambil parang dan pelaku gelap mata akhirnya melakukan penganiayaan kepada korban hingga tewas, kata dia. Setelah menganiaya korban pelaku melarikan diri polisi saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap palaku dan sudah mengantongi ciri-ciri fisik dan wajah pelaku.

Kami juga sudah melakukan olah TKP dibantu Tim Inafis Polres bandung serta mengamankan beberapa baranng bukti diantaranya satu buah pahat, parang sementara saudara Jajat terlihat masih syok atas kejadian tersebut, untuk kepentingan visum jenajah korban di bawa ke Rumah Sakit Sartika Asih oleh pihak kepolisian sementara rumah milik Jajat terlihat sepi dan tertutup garis polisi yang masih terpasang mengelilingi halaman rumah Jajat, tutupnya.

(Turnip)

Bupati Bandung Bersikeras Musnahkan Miras Sitaan

Rutilahu Desa Karang Mekar Kedungwaringin Disinyalir Bermasalah KAB, BEKASI - Program unggulan Bupati Bekasi dr. Neneng Hasanah Yasin yaitu bantuan rumah tidak layak huni (RUTILAHU) dengan anggaran perumah sebesar Rp 15 juta bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sesuai dengan Peraturan Bupati Bekasi Nomor 13 tahun 2016.

Yang mana bantuan sosial adalah fasilitas dari pemerintahan Kabupaten Bekasi berupa uang yang di berikan kepada masyarakat berpenghasilan rendah untuk membantu pelaksanaan peningkatan kualitas rumah tidak layak huni menjadi layak huni.

Diungkapkan Semih (70 th) salah satu warga Kampung Kedungkole RT005/02 Desa Karang Mekar Kecamatan Kedungwaringin saat pengambilan uang di bank senilai Rp 15 juta, uang itu langsung di antar ke toko bangun bersama pengurus dengan menyerahkan uang sebesar Rp10 juta kepada toko bangunan. ‘’Uang yang Rp 10 juta katanya untuk kebutuhan bahan bangunan, setelah di hitung-hitung matrial yang telah di ambil yaitu senilai Rp 9 juta masih tersisa Rp 1 juta, saat itu masih kekurangan bahan matrial

adalah negara yang subur makmur dan lohjinawi dengan adanya laut, udara darat dan seisinya milik bangsa kita,” ujar dia.

Dan luar biasanya lagi semua aturan yang berlaku didalam negara kita ini dilandasi dengan Undang-Undang Dasar 1945 dan Pancasila, yang isinya lima butir itu,” Yang menyayangkan sekali bagi Tatan, kenapa aturan UUD 45 Pancasila tersebut tidak dijalankan dengan baik dan benar, maka akibatnya makar terjadi dimana-mana.

“Kalau menurut saya bila kita mengacu kepada UUD 45 Pancasila dan menjalankannya dengan benar, saya yakin demo-demo atau dugaan makar tidak akan pernah terjadi, karena Indonesia ini menganut paham UUD 45 dan Pancasila, berarti tidak ada UU lain di Indonesia ini, karena Indonesia ini milik dunia, hanya NKRInya dan kedaulatannya ada ditangan rakyat, dan hak penuhnya ditangan rakyat Indonesia dan bukan milik pejabat.

(Bagdja)

KABUPATEN BANDUNG Bupati Bandung H Dadang M Naser meminta barang bukti 11.002 botol minuman keras (miras) yang disita dari hasil operasi Sat Pol PP di Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung dimusnahkan intruksi bupati Bandung itu mengacu pada perda Kabupaten Bandung nomor 9 tahun 2010 tentang pelarangan peredaran dan penggunaan minuman beralkohol. Bupati Bandung H Dadang M Naser sengaja menggulirkan pernyataan itu menyusul terbitnya putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung nomor: 03/pid.C/2017/PN.Blb tertanggal 3 Februari 2017 tentang operasi miras di Kecamatan Ciwidey dalam putusan itu majelis hakim menjatuhkan vonis kurungan dua bulan dan mengembalikan barang bukti berupa minuman keras ke terpidana.

Terdakwa jelas melanggar dengan menjual miras tak berizin kategori A,B dan C, kata Dadang dalam keterangan pers, Selasa (7/2/17), pihaknya mengaku akan menindak tegas yang mengedarkan minuman keras (miras) di wilayah Kabupaten Bandung. Ia berharap seluruh jajaran apparat dan masyarakat turut serta memberantas miras hingga lokasi terkecil sekalipun kata dia, semua pihak memiliki peran penting dalam pemberantasan miras, menurut dia tidak ada tawar menawar untuk peredaran miras di Kabupaten Bandung.

Dadang menegaskan, miras yang telah disita harus dimusnahkan seluruhnya kata dia, selama ini surat izin yang dikeluarkan Bupati Bandung kepada terdakwa hanya untuk took obat dan kelontong bukan untuk menjual miras terlebih lagi tutur dia, miras yang tersita Sat Pol PP melampaui batas berizin untuk miras kategori A yakni 1 persen sampai 5 persen. Kepala Satpol PP Kabupaten Bandung Usman Sayogi mengaku kecewa atas hasil putusan siding yang digelar PN Bale Bandung belum lama ini kata dia, tidak seharusnya barang sitaan itu dikembalikan. Kami sangat kecewa atas putusan PN Bale Bandung selama ini kami memberantasnya (miras) secara maksimal, kata dia oleh karena itu pihaknya akan melaporkan kembali perkara ini ke pihak yang lebih tinggi yakni Mahkamah Agung, tutupnya.

(Turnip)

SINAR PAGI BARU

jawa BARAT

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Pemkot Bandung Berkomitmen Selenggarakan Tata Kelola Pemerintahan Berintegritas BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung telah berkomitmen penuh untuk menyelenggarakan tata kelola pemerintahan yang berintegritas. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Bandung, M. Ridwan Kamil kepada Ketua Satgas Koordinasi Supervisi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Asep Rahmat Suwandha di Pendopo Kota Bandung, Kamis (9/2/2017).

Kota Bandung telah memiliki sistem yang secara konsisten menaati aturan tata kelola Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendekatan teknologi. Hal ini, dikatakan Ridwan, diapresiasi oleh KPK. “Kami diapresiasi karena sebagian besar misi dan visinya KPK untuk penyelenggaraan pemerintah daerah di Bandung sudah banyak direspon, salah satunya adalah pengelolaan ASN kami dianggap KPK satu-satunya kota yang paling konsisten taat aturan dalam mengelola SDM,” kata Ridwan.

Ia menjelaskan, Tim KPK lalu memberikan pengarahan agar Kota Bandung mengintegrasikan seluruh sistem

pencegahan korupsi. Tujuannya agar antar sistem dapat memastikan tidak ada kebocoran maupun manipulasi lagi yang dilakukan oleh oknumoknum tertentu.

Tim pencegahan korupsi KPK ingin agar pemberantasan korupsi dimulai sejak pengawasan dan pencegahan. Oleh karena itu, KPK mendorong agar setiap kabupaten/kota membuat rencana aksi pencegahan korupsi.

“Bagi mereka (KPK), korupsi itu bukan sekadar dramadrama OTT di ujung tetapi juga baiknya membuat sistem sebelum itu terjadi,” katanya.

Oleh karena itu, pihaknya akan segera melaksanakan

apa yang diarahkan KPK. Ia mengaku membutuhkan bantuan KPK untuk mendeteksi kelemahan sistem di Kota Bandung. “Intinya, KPK itu jadi komentator dan awasi sistem. Saya minta 2017 KPK mengawasi sistem yang kami bangun agar tidak kecolongan,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Satgas Koordinasi Supervisi Pencegahan KPK, Asep Rahmat Suwandha, usai melaksanakan pertemuan dengan Wali Kota Bandung. Kedatangannya itu ke Pendopo guna menindaklanjuti komitmen gubernur dan seluruh bupati/ wali kota se-Jawa Barat pada tahun 2015 yang ditindak-

lanjuti dengan rapat koordinasi sekretaris daerah seluruh Jawa Barat, baik provinsi maupun kabupaten/kota pada 3 November 2016 terkait penyusunan rencana aksi pencegahan korupsi.

“Kami sudah berikan guidence, pedoman-pedoman apa yang mesti masuk di rencana aksi itu. Ada yang disebut rencana wajib dan urusan opsi sesuai isu lokal masing daerah,” terangnya.

Rencana wajib yang dimaksud diantaranya adalah terkait pengelolaan APBD, pengadaan barang dan jasa, serta pelayanan publik. Sejak mulai perencanaan hingga ke mekanisme pengaturan tanggung jawab perusahaan pemerintah kota harus mencantumkan prosedur dan instrumen pencegahan korupsi.

“Harapannya tahun ini sudah mulai diterapkan integrasi sistem sehingga tidak ada lagi praktek penyusunan anggaran yang sifatnya tidak sesuai aturan, terindikasi korupsi, dan adanya anggaran siluman yang tidak sesuai kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (Rian/Yat)

Program Penguatan Ekonomi Di Kuningan Dengan Jona Ikan KUNINGAN - Program penguatan kelembagaan perikanan baik eksternal maupun internal, pada dasarnya kita melakukan upaya peningkatan usaha perikanan pada penumbuhan dan pembenahan kelompok.

Garapannya meliputi kelompok pembudidayaan ikan (pokakan), kelompok pengelolaan dan pemasaran (poklasar), kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) sumber daya perikanan, kelompok usaha bersama (KUB) nelayan tangkap, dan unit pelayanan pengembangan (UPP). “ada pun program kerja yang akan dilaksanakan harus mendukung terhadap empat target, yang antara

lain Pro Job procun dan tidak gram itu harus boleh menggumampu memnakan bahan buka lapangan lainnya yang pekerjaan pada berdampak masyarakat, pada perukemudian Pro sakan lingkunPoor program gan,” terang tersebut harus Dr. Ukas Sharmampu mengufaputra, S.P,Mp rangi kemiskidi dampingi nan, Pro Growth Kabid Perikanharus mampu an Denny RiDenny Rianto S.Pi, M.Si m e m b e r i k a n Kabid Perikanan Dinas Ketah- anto S,Pi, M.Si. dampak pertum- anan Pangan dan Perikanan D a l a m buhan ekonomi, pelaksanaan dan En Vironmant, bahwa budidayanya harus steril, jandalam kegiatan kegiatan pro- gan memberi pakan bangkai gram perikanan ini harus pula ayam dan lain sebagainya memperhatikan keramahan yang bersifat kimia sehingga lingkungan, keudian dalam ikan tidak mudah terserang penangkapan ikan tidak bo- penyakit misalnya berkutu leh menggunakan strum, ra- (parasit) yang suka menem-

pel ditubuh ikan juga yang mengakibatkan kerusakan lingkungan area perikanan. “adapun program perikanan meliputi. BU perikanan budidaya, program perikanan tangkap, pengolahan dan pemasaran, pengawasan sumberdaya perikanan, dan program pengembangan sumber daya manusia (SDM), sedangkan dalam pengembangannya ada empat jonsai budidaya ikan. Jonali ikan Nila, ikan Lele, ikan Mas, dan jonasi ikan Gurame itu berbeda-beda karena menyesuaikan kultur tanah dan airnya,” beber Denny Rianto Kabid Perikanan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kuningan. (Maman Sutarman)

Bupati Bandung Kecewa Kinerja Pembangunan Tol Soroja KABUPATEN BANDUNG - Bupati Bandung, Dadang M Naser mengaku kecewa dengan kinerja pemborong dan pengembang yang membangun Tol Soreang-Pasir Koja (Soroja) yang selalu molor dan tidak tepat target sehingga berakibat kepada lambannya penyelesaian tol tersebut.

Seperti diketahui pembangunan tol Soroja direncanakan tuntas pada Agustus 2016 lalu, namun tidak tepat waktu kemudian dijanjikan akan selesai sesuai PON Jawa Barat akhir 2016 dan saat ini dijanjikan tuntas April 2017. Kami merasa kesal dengan profesionalisme para pemborong dan pengembang yang ada dijalur jalan tol itu menggeser waktu yang sudah di janjikan, saya pesimis April diresmikan kalau progresnya seperti ini, katanya kepada wartawan Senin (6/2/17).

Ia meminta para pelaksana pembangunan Soroja bisa bekerja ekstra, selain itu

pembayaran terhadap subsistem harus tuntas dan tidak terdapat hutang sebab, berdasarkan informasi dilapangan banyak pihak ketiga yang lebih memilih mundur tidak mengerjakan proyek Tol Soroja karena sebelumnya belum dibayar. Investor bakal rugi dan Pemda rugi terus diulur waktu dan pertumbuhan akan lamban saya sudah menegur jangan sampai terlambat pembayaran, katanya.

Dirinya mengatakan anggaran yang di investasikanuntuk pembangunan tol Soroja mencapai Rp 1 triliun,

ditambah dengan pembebasan lahan menjadi Rp 1,5 triliun, Dadang mengatakan sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat, provinsi dan DPR agar mempercepat pertumbuhan kota Soreang yang berada dipinggiran. Direktur Utama PT Citra Marga Lintas Jabar (CMLJ), Bagus Medi Suarso mengakui penyelesaian pembangunan Tol Soroja mengalami keterlambatan salah satunya faktor cuaca yang kurang mendukung proses membangun.

Biaya pembangunan Tol Soroja membengkak dari

yang diperkirakan Rp 1,1 triliun menjadi Rp 1,3 triliun jika pembangunan tidak selesai dana terus membengkak, ia mengatakan pembangunan Soroja sudah mencapai 65 persen dimana yang sudah rampung adalah pekerjaan stuktur lima jembatan dan simpang susun Pasirkoja termasuk pelapis beton meski dikerjakan sebagian. Setelah beton tipis nanti dilanjutkan dengan beton tebal antara 20-30 cm dengan teknologi khusus agar betonnya bagus, katanya namun, menurutnya pekerjaan yang belum tuntas adalah pengurukan di wilayah Margaasih jika cuaca mendukung maka pengurukan akan bisa selesai, Bagus menambahkan terkait dengan adanya 20 bidang tanah yang belum dibebaskan yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat pihaknya menalangi sebesar Rp 14 miliar, tutupnya.

(Turnip)

Pemkab Majalengka Canangkan Pembangunan Inprastruktur Akses Wisata Paralayang MAJALENGKA - Pemerintah Kabupaten Majalengka canangkan pembangunan Inprastruktur atau sarana jalan untuk memperlancar lajunya perekonomian ,tidak hanya itu, menurut Bupati majalengka DR.H.Sutrisno.

SE.MSi, pemkab majalengka juga akan terus membangun sarana jalan menuju Obyek Wisata di majalengka yang salah satunya wisata Paralayang agar para pengunjung merasa nyaman.

Menurutnya (Sutrisno), Destinasi Wisata di majalengka harus kita banggakan ,dimana wisata alamnya akan menyuguhkan panorama yang indah dan mempesona serta kesejukan udaranya yang sangat alami. Sehingga tidak heran Obyek wisata di majalengka sudah diketahui oleh wisatawan domestic maupun mancanegara.hal ini tentu saja akses jalan dan sarana menuju Obyek Wisata harus memadai sehingga para pengunjung merasa nyaman.

Oleh karena itu, pemerintah kabupaten majalengka di tahun 2017 sekarang ini akan membangun Inpprastruktur jalan menuju Obyek Wisata Paralayang dan Gunung Panten yang di canangkan akan menghabiskan Anggaran mencapai Rp.20

Miliar.selain pembangunan pelebaran jalan menuju paralayang yang berada di Desa Sidamukti Kecamatan majalengka, juga untuk menghubungkan jalur alternative Kecamatan Panyingkiran dan kecamatan majalengka.

Selain pencanangan pem­­bangunan jalan menuju Obyek Wisata Paralayang yang menjadi Wisata andalan majalengka,juga Pemkab berencana akan membangun Obyek wisata Kebun Binatang yang tentunya akan melengkapi kepuasan para wisatawan. Konsep pembangunan jalan tersebut,akan di terapkan pada Tahun 2017

sekarang ini dan akan melibatkan Empat (4) Profesor dari Unipersitas Pasundan Bandung.sehingga konsep ini akan meningkatkan kualitas Obyek Wisata yang menjadi andalan Majalengka.oleh sebab itu, jika Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) yang ada di kertajati sudah di operasikan,maka Obyek wisata yang ada di majalengka,bukan hanya akan diserbu oleh wisatawan local saja melainkan wisatawan asing juga akan tertarik untuk berkunjung, bahkan tidak mustahil wisatawan tersebut akan merasa betah berlama-lama di majalengka.

Orang Nomor satu di maja­leng­ ka tersebut (Bupati), me­y akini jika kualitas Obyek Wisata di majalengka meningkat, maka dampak positifnya akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat majalengka. sehingga Bupati Sutrisno Klaim,majalengka tidak akan lagi di sebut-sebut oleh orang luar daerah sebagai sebuah Desa kecil yang jayuh dari keramaian.tetapi saat ko ­­ata sindang kasih (majalengka) sebagai sebuah kota besar dan dipastikan akan menjadi kota wisata di wilayah Timur Jawa barat, pungkasnya.

(Yan,s)

7

Hoax Timbulkan Kegaduhan CIMAHI - Dengan banyaknya saat ini berita kebohongan (Hoax) yang disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab dalam Media Sosial, dan membuat terjadinya kegaduhan terhadap masyarakat.

Plt Walikota Cimahi Sudiarto mengingatkan kepada masyarakat Kota Cimahi, agar tidak mudah terpancing dan percaya dengan informasi kebohongan tersebut, alias hoax yang sering muncul pemberitaan tersebut didalam media sosial.

Pasalnya, tambah Sudiarto kembali, bahwa informasi hoax ini sudah banyak menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat. Menurut dia pula, dengan peredaran informasi bohong tersebut menjadi salah satu gangguan terhadap ketahanan nasional, sehingga hal ini harus ada upaya antisipasi peredarannya.

Selain itu, masyarakat jangan mudah menyebar informasi yang belum jelas kebenarannya, dan mudah mempercayai begitu saja, sebelum kita

Plt Wakil Walikota Cimahi Sudiarto mengecek kebenarannya berita hoax tersebut.

“Soal informasi yang disampaikan untuk kalangan luas tidak boleh ada unsur menipu.

Harus menguatkan kita semua sebagai bangsa,” katanya.

Lebih lanjut menurut Sudiarto kembali menyampaikan, bahwa dengan banyak beredarnya berita hoax sebagai risiko perkembangan teknologi yang begitu dahsyat. Oleh karena itu, dia meminta kepada masyarakat, agar lebih kritis dan tidak

mudah percaya, dengan berita hoax tersebut.

Masyarakat Kota Cimahi tidak boleh sembarangan percaya atas berita-berita hoax yang tersebar di media-media sosial yang tidak sesuai fakta itu.

Dijelaskannya media resmi, katanya tentu sudah mempunyai izin resmi dari pemerintah, karena media tersebut sudah mempunyai unsur-unsur didalamnya, seperti Pimpinan Redaksi, reporter dan lain-lain.

Dijelaskannya lagi, adanya berita hoax tersebut hanya untuk memprovokasi dan memecah belah persatuan masyarakat yang selama ini yang hidup secara harmonis dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tanpa mempermasalahkan suku, agama dan ras.

“Itu bukan hanya di dalam, tapi juga ada pihak luar yang menginginkan Indonesia ini hidup tidak rukun, jadi dia mencoba mempropaganda kita lewat berita- berita yang tidak benar,” tegas dia. (Bagdja)

BPPT Kunjungan ke Techno Park CIMAHI- Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) melakukan Kunjungan ke techno park Kota Cimahi, Plt. Wali Kota Cimahi Sudiarto mengucapkan terima kasih kepada BPPT yang telah bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kota Cimahi dalam pengembangan techno Park, Hal itu disampaikan saat menerima Deputi Bidang Pengkajian Kebijakan Teknologi (BPPT) Gatot Dwianto, Di Gedung BITC, Jl. Baros, Selasa (07/02/2017) yang dilanjutkan untuk meninjau techno park.

Sudiatopun menjelaskan bahwa techno park akan dapat untuk mendorong kemampuan teknologi dan management dari klaster industri kreatif yang sedang di kembangkan di Cimahi.

“Pada gilirannya nanti, industri kreatif tersebut dapat tumbuh di Cimahi dan memiliki daya unggul untuk bersaing di pasar nasional ataupun global,” katanya.

BPPT Tinjau Tecno Park, didampingi Plt Walikota Cimahi Sudiarto.

Dijelaskan pula oleh dia, dalam pengembangan program terutama perangkat lunak yang sedang disusun termasuk keterkaitan dengan sumber daya manusia, finansial, teknologi dan marketing. Ini semua akan dilaksanakan di gedung techno park Selain itu, dengan tersedianya techno park, perusahaan star up akan memilki kemudahan dalam administrasi terutama legal aspek dan ruang

produksi. Ini akan mendukung pelaku usaha pemula dibidang industri kreatif karena akan memiliki kemampuan untuk memiliki work shop tersendiri, ujar Sudiarto.

“Insya Allah keberadaan technopark dapat segera dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat Cimahi sekaligus menjadi role model untuk daerah-daerah lainnya di Indonesia,” Papar dia.

(Bagdja)

Sebagai Kader Partai PDIP, H.Surahman Siap Nyalon Wabup Majalengka Pada Pilkada 2018 MAJALENGKA - Seiring berjalannya waktu, tanpa terasa kepemimpinan Bupati DR. H. Sutrisno. SE. MSi dan Wabup DR. H. Karna Sobahi. MMPd memimpin kabupaten majalengka selama Dua (2) Periode, kurang dari Dua Tahun lagi masa jabatannya akan berakhir .tentu hal ini di kabupaten majalengka provinsi Jawa-Barat akan melaksanakan pesta demokrasi pemilihan Bupati Dan Wabup pada Tahun 2018 mendatang.oleh karena itu, tampak dalam pantauan SPB,di pelosok pedesaan dan perkotaan sudah terpampang photo-photo Calon pemimpin di kabupaten majalengka .

Hal ini mendapat perhatian Masyarakat Kabupaten majalengka,dimana para tokoh yang menjadi pilihannya akan siap mengikuti pencalonan Bupati dan Wabup majalengka periode 2018-2023 dan Salah satunya H.Momon Surahman.S.Sos atau akrab dipanggil kang momon mantan Ketua DPRD Kabupaten Majalengka praksi PDIP yang sekarang menjadi Anggota

DPRD Provinsi Jawa-Barat Dapil Sumedang Majalengka Subang (SMS).

Ketika ditemui di kediamannya di Desa Pasir kecamatan Palasah Kabupaten majalengka kang momon menyampaikan,sebagai warga Rakyat kabupaten majalengka tentunya merasa bangga dan mengapresiasi atas kinerja kepemimpinan Bupati Sutrisno dan Wabup H.Karna Sobahi .dimana selama hampir Dua periode tampak majalengka mengalami perubahan sangat signifikan.dari mulai pembangunan Inprastruktur sampai pembangunan perekonomian

masyarakat dalam berbagai bidang mengalami kemajuan. tentu saja hal ini atas dedikasi Bupati dan Wabup yang Nota Bene Beliau (Bupati-red) adalah Kader terbaik Partai dan sekaligus Ketua DPC PDIP Majalengka .ucapnya Oleh karena itu (lanjutnya), saya sebagai kader partai Berlambang Banteng moncong putih (PDIP) dan sebagai Masyarakat Majalengka merasa terpanggil untuk melanjutkan pembangunan di majalengka, oleh karena itu saya siap mengikuti pencalonan Wakil Bupati Majalengka atau akan mendampingi DR.H.Karna Sobahi.MMPd pada PILKADA 2018 Mendatang. Tetapi hal ini ,tentu saja saya akan menghormati mekanisme Partai atau akan menerima hasil keputusan DPP Partai PDIP yang akan menunjuk pencalonan Bupati dan Wabup kabupaten majalengka. Yang pastinya,saya sebagai Kader partai akan siap memenangkan PILKADA 2018 di majalengka. Pungkas Kang Momon.(Yan,s)

RSUD Cideres Tingkatkan Pelayanan Dan Sarana Jelang BIJB Dioperasikan Guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cideres Kabupaten Majaengka melakukan banyak pembenahan dari berbagai pelayanan publik.

Mulai dari penambahan ruang VIP, Ruang rawat inap, poliklinik, kelengkapan obat-obatan untuk apotik rumah sakit serta fasilitas lainnya yang menunjang pelayanan kepada pasien.tidak hanya itu,tetapi pihak RSUD Cideres terus menciptakan sarana dan prasarana serta penataan lingkungan yang bersih dan tersusun rapi.

Direktur Cideres melalui Kabag TU H. Agus Susanto mengatakan, kali ini manajemen rumah sakit melaksanakan pembangunan Dua lantai berupa ruang rawat inap VVIP dan VIP, serta ruang kelas I, II dan III dengan alokasi anggaran bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT)serta dana pajak rokok yang dialokasikan untuk peralatan penanggulangan penyakit dampak dari rokok .katanya fasilitas bangunan yang baru ini(lanjut Agus) bisa membantu semua pasien yang datang di RSUD Cideres untuk melakukan perawatan yang maksimal dan merasa nyaman.dan, pihaknya memang sedang dalam pembenahan menyangkut pelayanan kesehatan yang ada di lingkungan rumah sakit.

Selain dari penambahan bangunan ruang rawat inap, kami juga melakukan benambahan beberapa fasilitas, seperti poliklinik kesehatan dan obat-obatan untuk apotik serta Halaman Parkir yang memadai,sehingga pihak Rumah Sakit tidak lagi kekurangan obat-obatan dalam

menanggulangi pasiennya dan keluarga pasien tidak harus belanja obat di luar Rumah Sakit.tuturnya Lebih lanjut dikatakannya, sesuai dengan wacana , Rumah Sakit Umum Daerah Cideres harus menjadi RSUD percontohan bagi rumah sakit yang ada di kabupaten Majalengka . oleh karena itu, bersama RSUD Cideres akan melakukan penambahan fasilitas kesehatan yang memadai untuk pelayanan kepada pasien dan pengunjung agar bisa terpenuhi. Apalagi dalam waktu tidak lama lagi Bandara Internasional Jawa-Barat akan segera di operasikan. Oleh karena itu, pihak RSUD Cideres akan terus berupaya dalam memaksimalkan sarana dan prasarana serta pelayanan yang terbaik.boleh jadi ,ketika BIJB sudah beroperasi maka kabupaten majalengka harus mempersiapkan segalanya termasuk intansi kesehatan atau Rumah Sakit.

Pungkas Agus (Yan,s)

8

SINAR PAGI BARU

nasional

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Diduga KKN, Beberapa Proyek Pasar Sampai Sekarang Belum Terlaksana JAKARTA – Beberapa proyek pasar yang dikelola PD Pasar Jaya sampai sekarang belum terlaksana. Hal ini terjadi karena lelangnya bermasalah dan diduga KKN. Menurut informasi, PENGADAAN PEKERJAAN JASA KONSTRUKSI PEMBANGUNAN BANGUNAN UTAMA 4 (EMPAT) PASAR RAKYAT (Nilai HPS Paket Rp 51.784.000.000,-) diduga bermasalah.

Pasalnya, pengalaman perusahaan yang ditetapkan sebagai pemenang lelang PENGADAAN PEKERJAAN JASA KONSTRUKSI PEMBANGUNAN BANGUNAN UTAMA 4 (EMPAT) PASAR RAKYAT (Nilai HPS Paket Rp 51.784.000.000,-) diragukan dan patut dipertanyakan.

Diduga pengalaman perusahaan pemenang lelang yaitu PT. UTOMO LADJU terindikasi terdapat kesamaan dengan pengalaman perusahaan dengan perusahaan lain yaitu PT. DIRGA MULYA YASA meski perusahaan ini tidak ikut lelang di PD Pasar Jaya. Sehingga patut diduga ada masalah terkait lelang tersebut.

Selain itu Lelang pengadaan barang/ jasa di PD Pasar Jaya terkait pembangunan TPS Pasar Senen juga bermasalah.

Pasalnya, PD Pasar Jaya, BUMD Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memenangkan perusahaan-perusahaan yang diduga tidak memenuhi syarat dalam beberapa paket pekerjaan konstruksi bernilai puluhan milyar.

Menurut informasi yang diperoleh wartawan SPB, ada masalah dalam pelaksanaan lelang Pengadaan Pekerjaan Jasa Konstruksi Pembangunan TPS Pasar Senen Blok VI (Sisi Jalan Senen) Tahun Anggaran 2016 (Nilai Pagu Paket Rp 10.682.169.237,- dan Nilai HPS Paket Rp 10.346.000.000,-).

Dan juga Pengadaan Pekerjaan Jasa Konstruksi Pembangunan TPS Pasar Senen Blok VI (Sisi Jalan Bungur) Tahun Anggaran 2016 (Nilai Pagu Paket Rp 10.682.169.237,- dan Nilai HPS Paket Rp 10.682.000.000,-).

PT. DAME ULI JADIAMAN INDAH dengan penawaran Rp 9.764.369.000,ditetapkan sebagai Pemenang Lelang PENGADAAN PEKRJAAN JASA KONSTRUKSI PEMBANGUNAN TPS PASAR SENEN BLOK VI (SISI JALAN SENEN).

Padahal perusahaan ini mempunyai 0 (kosong) Kemampuan Dasar (KD) dalam Sub Bidang Klasifikasi/Layanan Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Bangunan Komersial (BG004), meskipun dalam Pengumuman Lelang sangat jelas sudah disyaratkan harus Memiliki Pengalaman pada Sub Klasifikasi Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Bangunan Gedung Komersil (BG004) dengan Kemampuan Dasar (KD) sebesar 3 x Npt (sekurangkurangnya sama dengan nilai total HPS), namun penetapan pemenang lelang pengadaan barang/jasa ini tidak dibatalkan meskipun perusahaan yang ditetapkan sebagai pemenang lelang tidak memenuhi syarat.

PT. KARYA SUDI JAYA dengan penawaran Rp 10.066.273.000,-

Petani Kabupaten Bandung Keluhkan Harga Bawang Daun dan Saledri Terjun Bebas KABUPATEN BANDUNG - Sejumlah petani bawang daun dan saledri di Kecamatan Pasir Jambu, Ciwidey, Rancabali (Pacira) Kabupaten Bandung merugi karena harga jual dua komoditas tersebut terjun bebas, saat ini kedua barang tersebut hanya dihargai Rp 500 per kilogram padahal biaya produksi untuk tiap hectare di kisaran Rp 25 juta. Ayi Uto, penggerak pertanian Holtikultura di Kecamatan Rancabali mengatakan harga jual minimal yang dapat menguntungkan petani untuk komoditas bawang daun sebesar Rp 5.000 per kilogram dan saledri Rp 7.000 per kilogram, namun kenyataannya harga jual dua barang itu ke bandar hanya Rp 500 per kilogram. Sekarang di kawasan Pacira sedang musim panen dua komoditas bawang daun dan saledri karena harga tersebut para petani lebih memilih membiarkan tanamannya tidak dipanen dan dibiarkan membusuk, katanya Selasa (7/2/17).

Sebab menurutnya, jika dipanen para petani malah rugi karena harus mengeluarkan ongkos untuk upah pekerja dan trasportasi serta lainnya selain itu, biaya produksi tiap hectare mencapai Rp 25 juta ditambah dengan biaya upah panen kuli angkut dan

ditetapkan sebagai Pemenang Lelang PENGADAAN PEKRJAAN JASA KONSTRUKSI PEMBANGUNAN TPS PASAR SENEN BLOK VI (SISI JALAN BUNGUR).

Padahal perusahaan ini juga mempunyai 0 (kosong) Kemampuan Dasar (KD) dalam Sub Bidang Klasifikasi/Layanan Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Bangunan Komersial (BG004), meskipun dalam pengumuman lelang sangat jelas sudah disyaratkan harus Memiliki Pengalaman pada Sub Klasifikasi Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Bangunan Gedung Komersil (BG004) dengan Kemampuan Dasar (KD) sebesar 3 x Npt (sekurang-kurangnya sama dengan nilai total HPS), namun penetapan pemenang lelang pengadaan barang/jasa ini tidak dibatalkan meskipun perusahaan yang ditetapkan sebagai pemenang lelang tidak memenuhi syarat.

Dikonfirmasi tertulis mengenai hal tersebut, Direktur Utama PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin secara tertulis menerangkan, bahwa pelaksanaan pengadaan PD Pasar Jaya tidak bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Bahwa pelaksanaan pengadaan tersebut telah dilakukan sesuai ketentuan dan dapat dicek langsung melalui Web Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) PD Pasar Jaya.

Pelaksanaan tugas dalam proses pengadaan merupakan kewenangan penuh Unit Layanan Pengadaan, adapun menindak-lanjuti surat Saudara kami telah melakukan pemeriksaan dan hasilnya pelaksanaan pengadaan telah ses-

uai ketentuan / tidak ada penyimpangan.

Mengenai permintaan Saudara untuk mengetahui nama dan jabatan struktural untuk masing-masing personil dalam organisasi pengadaan dapat Saudara klarifikasikan langsung dengan Bidang Humas dengan menyebutkan spesifik paket pengadaan dan keperluan Saudara.

Bahwa mencermati tidak disertakannya sumber/bukti pendukung atas dugaan yang Saudara inginkan untuk diklarifikasikan maka sebagai saran agar dilakukan klarifikasi terhadap sumber berita tersebut serta dilengkapi bukti agar kemudian dapat diklarifikasikan langsung dengan kami, guna memperoleh data yang jelas dan berimbang sehingga tidak merugikan pihak-pihak terkait.

Bahwa dalam surat dimaksud Saudara sampaikan mengenai adanya kesamaan pengalaman perusahaan antara PT. Utomo Ladju dengan PT. Dirga Mulya Yasa dalam lelang Pembangunan Bangunan Utama 4 (empat) Pasar Rakyat dan atas hal tersebut perlu kami klarifikasikan bahwa setelah kami cek kembali di dalam sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) untuk pelelangan pekerjaan dimaksud tidak ditemukan adanya calon peserta ataupun peserta dengan nama PT. Dirga Mulya Yasa.

Demikian disampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih, jelas Arief Nasrudin Direktur Utama PD Pasar Jaya dalam surat tertulis yang juga ditembuskan kepada Ketua Badan Pengawas PD Pasar Jaya dan Para Direksi PD Pasar Jaya.

(Andi T/Antoni F)

lainnya. Ia menuturkan jika cuaca tengah ekstrim maka petani harus mengeluarkan biaya produksi menjadi dua kali lipat, karena tanaman membutuhkan perawatan lebih, dirinya menambahkan rata-rata petani di Pacira bertanam holtikultura termasuk tanaman seledri dan bawang daun kurang lebih sebanyak 2.000 hektare lahan pertanian yang di tanami seledri dan bawang daun terutama diwilayah Desa Alamendah dan Desa Sukaresmi Kecamatan Rancabali. Kami berharap pemerintah bisa turun tangan memberikan saran termasuk saran menanam tanaman apa yang bagus dan harga jualnya tidak akan terjun bebas, tutupnya.

(Turnip)

Masarakat Penghuni BTN Sebelimbingan Kecewa Dengan Tidak Menyalanya Listrik Di PT Indosemen Persada Kotabaru - Konsumen yang mengambil BTM Subsidi dijalan sebelimbingan km 13.5 rt 06. Keberataan kepada depeloper pengelola perumahan subsidi tersebut pasalnya sejak bulan juni tahun 2015 sampai saat ini belum juga terpasang kwh meter, padahal kami barangbarang mengambil rumah sesuai dengan kesepakatan bahwa listrik dan air akan terpenuhi pengelola yang berinisial PA mengatakan ada phak ke 3 yang mengurus listrik ke PLN yaitu CV.Cahaya armina / CV.Rezki Elektrik namun kenyataannya pen-

erangan yang kami sangat idam-idamkan seperti masyarakat umum lainya yang telah menjadi pelayananPT. PLN Persero KTB.pada bulan januari yang lalu PA mengenalkan kami kepda MY selaku pelaksana pemasangan istilatir listrik dirumah kami, beliau memaparkan salah satu upaya PLN memasukan tiang listrik sampai depan rumah konsumenagar kwh meter terpasang masingmasing dipeumahan subsidi tersebut, saya telah mengkompirmasi pada pihak PLN dibulan Desember tahun 2016 yang berinisial HR

mengatakan bahwa pondasi untuk dimesin-mesin telah dipersiapkan karena tahun 2017 positif mesin-mesin akan dating sehingga kami akan membuka kembali pasang baru untuk itu kami dari pihak PLN mohon maaf sebelumnya kalu selama ini ditutup karena kapasitas mesin tidak mampu ucap HR yang dikompirmasi oleh wartawan SPB habar baiknya perumahan subsidi akan diperiolitaskan bila mana pasang baru buka kembali.

(M.Yusuf )

KABUPATEN BANJAR Pengajian Akbar Syeikh Muhammad Menggema Di Kota Santri Martapura MARTAPURA - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar pengajian akbar yang dipadati ribuan jamaah bersama Syekh Muhammad bin Ismail Al-Yamani yang langsung didatangkan dari Mekkah Saudi Arabia, Senin malam (06/02/2017), di Mesjid Agung Al Karomah Martapura.

Kegiatan yang dimotori langsung oleh Bupati Banjar H Khalilurrahman bersama Wakil Bupati Banjar H Saidi Masyur tersebut dihadiri pula Kapolres Banjar, Dandim 1006/ Martapura, Sekda Banjar H. Nasrunsyah serta para tuan guru dan alim ulama.

Mengenang ke belakang Syekh Muhammad bin Ismail Al-Yamani adalah seorang ulama yang masih cukup muda namun beliau sudah banyak berkiprah dalam bidang dak-

wah dan pendidikan. Kesuksesan beliau dalam menempuh lika-liku kehidupan patut diteladani.

Dalam sambutannya Bupati Banjar H Khalilurrahman mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Syekh Muhammad bin Ismail Al-Yamani di sela

kesibukannya telah berkenan datang ke kota santri ini. Masyarakat Kabupaten Banjar sangat mengharapkan nasehat dan pecerahan dari Syaikh.

Kami sangat bersyukur karena yang mulia syaikh, ditengah kesibukannya sebagai dosen dan guru besar ma-

sih berkenan menyempatkan diri hadir di Kabupaten Banjar dalam rangkaian acara lawatan syaikh yang begitu padat,” ucap Bupati Khalilurrahman.

Ia melanjutkan bahwa sebagai umat Islam mari kita jalin dan pelihara terus Ukhuwah Islamiyyah dan Ukhuwah Wathoniyyah. Peran ulama dan umaro menjadi dua elemen penting dalam mengarahkan umat dan memberi teladan kebaikan serta menjaga persatuan umat.

Ulama dan umaro serta elemen lainnya harus bersinergi agar masyarakat memiliki pegangan yang kuat dalam menyelesaikan segala persoalan yang terjadi dalam hidup,”ungkap Bupati Khalilurrahman diakhir sambutannya.

(Din).

Banjar Canangkan Pelestarian Cagar Budaya MARTAPURA - Coffee morning di Aula Barakat Martapura, Senin pagi (6/2/2017), membicarakan wacana pelestarian cagar budaya yang ada di daerah Kabupaten Banjar.

Bupati Banjar H Khalilurrahman yang pada kesempatan ini berhadir dan menyampaikan, hendaknya kita semua dapat membantu program pelestarian benda-benda bersejarah yang ada di sekitar kawasan Kabupaten Banjar.

Dan dalam pelaksanaannya, Guru Khalil, sapaan akrab Bupati Banjar, mengharapkan agar kepada dinas terkait dapat terus memantau

perkembangan proses penemuan dan pelestarian benda peninggalan sejarah pada zaman kolonial Belanda dahulu.

Baru-baru ini, para peneliti dari Pemerintah Provinsi Kalsel menemukan sebuah situs

kuno di daerah Kecamatan Pengaron.

Para peneliti mengklaim, penemuan kali ini adalah bekas reruntuhan tambang batu bara, salah satu yang tertua yang di Indonesia.

Guru Khalil berpesan agar instansi terkait dapat saling mendukung dalam pelestarian benda-benda bersejarah di Kabupaten Banjar.

Maka dari itu, lanjutnya, kita sebagai generasi penerus harus dapat memegang tanggung jawab menjaga dan melestarikan peninggalan generasi terdahulu dalam memberikan pengetahuan sejarah kepada anak-anak kita di masa yang akan datang.

Diharapkan generasi penerus nanti akan mengetahui kejayaan bangsa Indonesia di masa dahulu,” pungkasnya.

(Din)

Jawaban Bupati Atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD Banjar

MARTAPURA - Rapat paripurna DPRD Kabupaten Banjar dalam acara penyampaian jawaban Bupati Banjar terhadap pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Banjar atas rancangan peraturan daerah, digelar di Gedung DPRD Martapura Kabupaten Banjar, Selasa (7/2/2017).

Rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Rusli, dihadiri oleh Bupati Banjar H Khalilurrahman, Wakil Ketua DPRD Banjar, Sekretaris, Anggota DPRD Banjar, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kab. Banjar.

Dalam tanggapannya, Bupati Khalilurrahman mengucapkan terima kasih dan

penghargaan atas pendapat, saran dan masukkan dari fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Banjar, melalui pandangan umum fraksi-fraksi DPRD yang telah disampaikan dalam rapat paripurna pada Rabu 25 Januari 2017 lalu, dan persetujuan untuk dibahas dalam tahapan selanjutnya terhadap 6 (enam) buah rancangan peraturan daerah yang telah disampaikan pada tanggal 18 januari 2017 yang lalu,”terangnya.

Adapun 6 (enam) buah raperda tersebut antara lain, pertama menyetujui perubahan kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 3 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah.

Kedua, perubahan atas

Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan. Ketiga, perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 11 Tahun 2015 tentang Pemilihan Pembakal secara Serentak. Keempat, perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pengaturan Minuman Beralkohol, Penyalahgunaan Minuman Beralkohol, Obat-Obatan dan Zat Adiktif Lainnya.

Kelima, perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 7 tahun 2019 tentang Induk Pengembangan Pariwisata Daerah Kabupaten Banjar Tahun 2009-2019, dan keenam, Pengelolaan Zakat. (Din)

SINAR PAGI BARU

jawa TIMUR

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Kegiatan Pembinaan Mental Dugaan Penyimpangan Dan Penyalahgunaan Wewenang di Polres Tulungagung di Satuan Kerja SNVT

TULUNGAGUNG – Untuk memupuk iman dan ketaqwaan anggota Polres Tulungagung, setiap hari Kamis secara rutin dilaksanakan yasinan dan ceramah agama. Kali ini Kamis (09/02/2017) hadir Ustad Ahmad Fauzi Dosen kampus IAIN Tulungagung memimpin yasinan dan memberikan ceramah agama kepada anggota Polres.

Kegiatan yang dilaksanakan di mushola Polres Tulunggung ini dihadiri sekitar 60 personil Polres baik dari Polri dan PNS.Sebelum kegiatan ceramah diberikan, anggota melakukan sholat dhuha, yasinan dan berdoa untuk keselamatan diri sendiri, keluarga, bangsa dan negara.

Dalam ceramahnya Ustad Fauzi menekankan ketaqwaan kepada Allah SWT dan sebagai anggota Polri selalu ingat kepada Allah. “Kita harus selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah kepada kita ” ungkap ustad Fauzi.

Lebih lanjut ustad Fauzi menerangkan bahwa setiap muslim mempunyai hak dan kewajiban.

Ketika kita mengerjakan sesuatu muslim lain iklas dan senang dengan apa yang kita lakukan.

Seperti halnya bawahan menyayangi pimpinan dan sebaliknya pimpinan juga menyayangi bawahan.Kegiatan pembinaan dan bimbingan rohani yang dilaksanakan setiap hari Kamis ini merupakan program Kapolres Tulungagung AKBP Yong Ferrydjon SIK, MH. Kapolres sangat memikirkan anggota dalam pelaksanaan tugas, sehingga dengan pembinaan rohani ini anggota mendapatkan iman dan taqwa dalam melaksanakan tugas.(ram/humas restu)

Penangan Anak Punk Oleh Polres Tulungagung

TULUNGAGUNG - Kanit PPA Sat Reskrim Polres Tulungagung Ipda Retno P. SH, bersama Dinsos dan Peksos Kab. Tulungagung pada saat memberikan pembinaan thdp anak-anak punk yang berhasil diamankan petugas kemarin sore di perempatan Jepun.

Dari selesai pembinaan dan pendataan anak punk tsb nantinya akan di kembalikan kpd keluarga/ orang tua dan bilamana didapati anak yg tidak memilii keluarga maka akan dilakukan pembinaan lebih lanjut di Dinsos Kab. Tulungagung.

Dengan adanya giat pengamanan dan penangkapan anak-anak punk semoga di wil.

Tulungagung tidak ada lagi kenakalan remaja yang mengarah ke tindak pidana kriminalitas dan meresahkan masyarakat.

Baru-baru ini terjadi penculikan siswa MI yang dilakukan oleh anak punk dipaksa mengamen, karena tidak mau mereka akhirnya dipukuli sampai lebam di sekujur tubuh dan digunduli, karena hal inilah dihimbau kepada orang tua untuk lebih menjaga anak-anaknya terutama ketika menjemput mereka ketika hendak pulang sekolah (Ram)

Polisi Mengamankan Pria Paruh Baya, Karena Melakukan Tindakan Tidak Senono NGAWI - Polisi mengamankan pria paruh baya (39), karena melakukan tindakan tak senonoh dengan memamerkan auratnya dihadapan para wanita yang dijumpainya. Kapolsek Geneng AKP Widodo, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini diwilayah hukumnya, dan didapat keterangan bahwa terduga pelaku asusila ini nekat melakukannya karena merasa terdorong gairah fantasinya.

“Kejadianya itu kemarin pagi si korban ini (Wanita-red) merasa tidak nyaman dengan pemandangan itu lantas menghubungi kepala desanya. Setelah itu terduga pelaku langsung diamankan dan dibawa ke Mapolsek Geneng,” terang Kapolsek Geneng AKP Widodo.

Tambahnya, sesuai hasil pemeriksaan terhadap pria ini, diketahui jika yang bersangkutan memang sengaja mempertotonkan auratnya dengan tujuan untuk menggairahkan fantasi seksualnya.

Dan kejadian seperti itu jelasnya lagi sudah seringkali dilakukan dengan sasaran yang sama yakni perempuan.

Pungkas AKP Widodo, selain mengamankan terlapor, juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti satu unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam nopol AE 3661 JI, satu jaket warna biru dan helm.(Rat.S.N )

SURABAYA Dugaan penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang di satuan kerja SNVT pelaksanaan jaringan sumber air brantas.Pekerjaan yang di menangkan tender PT Pandu Putra Primatama,Nilai anggaran Rp 4.037.580.000,00.Dengan dana dari APBN Tahun 2016,Pekerjaan kontruksi pembuatan embung di desa sidomulyo kecamatan pager wojo tulungagung jawa timur.

Dengan ini pejabat pembuat komitmen ( PPK ),Sulistyo ari bowo.Sangat di sayangkan,karna bentuk pekerjaan tidak sesuai yang di harapkan masyarakat sekitarnya,banyak terdapat pengurangan volume dalam pekerjaan sehingga kemungkinan terjadinya rawan dengan pemborosan uang negara,Seperti diketahui, proyek Embung Sidomulyo yang dikerjakan PT Pandu Putra Primatama , senilai Rp 4.037.580.000,00. lebih itu, saat ini belum terserap ke masyarakat setempat akibat molor dari jadwal pengerjaan.

Selain molor dari waktu penyelesaian, juga banyak terdapat retakan di beberapa bagian dinding embung. Bahkan ada bagian yang rusak karena diduga menyalahi aturan pembangunan.

Sesuai rencana, Embung sidomulyo di desa sidomulyo, Keca­m at­a n pagerwojo, Kabupaten Tu­lung­a gung, dibangun untuk

mengantispasi banjir yang rawan terjadi di wilayah setempat saat musim hujan. karena memang tidak sesuai spesifikasi tehnis yang ada. Seperti pemadatan tanah sebelun pemasangan talud, diproyek itu tidak dilakukan.Pelaksana langsung memasang talud, tanpa melakukan pemadatan tanah.

Kecuali itu, dugaan campuran perekat atau semen tidak sesuai spesifikasi. Itu juga yang mem-

buat talud mudah ambruk,”jelas warga setempat.Adanya indikasi dugaan penyalahgunaa wewenang oleh PPK Sulistyo ari bowo,di paket pekerjaan embung sidomulyo,banyak di temukan terjadi ketidak sesuaian dan kejanggalan pada pelaksaan paket pekerjaan tersebut terlihat berpotensi terjadi kegagalan kontruksi,sudah terlihat dari kuwalitas kuwantitas serta estetika. Bersambung. (Cahyo )

TULUNGAGUNG - Terwujudnya infrastruktur yang dilaksanakan Dinas PU pemerintahan Kab Tulungagung, melalui pemerataan pembangunan yang bermanfaat dan berkelanjutan untuk mendukung aktifitas pembangunan sektor lain MISI mewujudkan pembangunan sarana dan prasarana kebinamargaan guna kelancaran transportasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi menurut keterangan dari Kepala Dinas PU Kabupaten Tulungagung Sutrisno,ST,MT kepada wartawan Sinar Pagi Baru.

Kamis (9/2).

Dikatakan lebih lanjut, pekerjaan yang ada di beberapa titik, yang ada diwilayah Kab Tulungagung mengutamakan kwalitas & kwantitas, serta di samping pembangunan infrastruktur berskala besar. “Ungkap Sutrisno.

Sutrisno, juga mengatakan Ia selalu monitoring / mengawasi dan terjun langsung ke lapangan agar supaya hasil pekerjaan bisa maximal. Sebagai contoh paket pekerjaan dalam penggantian Jem-

batan (ruas jalan Tugu - Nyawangan) yang sumber dana dari alokasi khusus (DAK). Tahun anggaran 2016 dengan nilai kontrak Rp 1.286.000.000.00 yang di menangkan oleh CV. NINDYA KARYA.Dirut Abrori bertempat di Kabupaten Tulungagung.”Tegasnya.

Dengan adanya penggantian jembatan Tugu - Nyawangan masyarakat sekitarnya telah menikmati akses jembatan itu karna warga sudah tidak lagi mengkhawatirkan lagi untuk melewati jembatan tersebut.”Katanya.

Penggantian jembatan yang telah memiliki fungsi utama sebagai jembatan yang menghubungkan antara Desa Tugu ke Desa Nyawangan yang merupakan percontohan penggantian jembatan yang ada di Kabupaten Tulungagung membutuhkan penanganan yang khusus dan berencana di targetkan bisa menghasilkan pekerjaan yang terbaik sampai berdirinya penggantian jembatan Tugu - Nyawangan saat ini. “ Tutupnya .

(Har )

Optimalisasi BUMdes di Kab. Tulungagung

ini sudah mencapai 1,39%,” Kata SugengLebih lanjut sugeng menyampaikan bahwa melalui acuan inflasi sebelumnya, diharapkan agar anggota TPID Kota Madiun bisa bekerja lebih keras lagi dalam mengendalikan inflasi di Kota Madiun dengan berkoordinasi secara intensif dengan pihak-pihak terkait serta menjaga stabilitas harga pangan khususnya kebutuhan pokok dan ketersediaan pasokan dan distribusi.

Sementara itu Sekretaris Daerah Kota Madiun, Maidi, menambahkan inflasi seharusnya dapat terkendali dan dalam

bulan-bulan berikutnya inflasi mampu menurun namun tetap berimbang dengan kegiatankegiatan yang semakin banyak.

Rapat koordinasi tersebut juga dihadiri oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Perwakilan Kamar Dagang dan Industri (KADIN), Wakil Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kediri, Rachmat Tony, Kepala Badan Urusan Logistik (BULOG) Sub Divre Madiun, Edy Sarjono, Kepala Badan Koordinasi Wilayah Pemerintah dan Pembangunan (BAKORWIL) Madiun, dan perwakilan OPD Pemerintah Kota Madiun yang terkait. (Har.)

Erungkap !! 4 Tersangka Sindikat Narkoba Di Jember Berhasil Diringkus JEMBER –Dimulainya Operasi Tumpas Narkoba Semeru, tanggal 02 Februari 2017, Satgas berantas sindikat narkoba langsung tancap gas. Terbukti, di hari pertama Operasi, kerja keras aparat Kepolisian dalam memburu jaringan sindikat narkoba di Wilayah hukum Polres Jember langsung membuahkan hasil dengan ditangkapnya 4 ( Empat ) orang Tersangka, 2 ( Dua ) diantaranya masuk dalam target operasi ( TO) .

Sepak terjang Tersangka SH ( 51 Th ) dalam melakoni bisnis mengedarkan barang haram sabu-sabu akhirnya berujung di bui.

Warga Desa Puger Kulon Kecamatan Puger, Jember, terpaksa menyerah tanpa perlawanaan, saat polisi datang menyergapnya . Kamis ( 02 / 02 / 2017 ) Jam. 22.00 Wib. TO yang sudah menjadi incaran petugas ini tak berkutik saat Ia kedapatan memiliki sabu seberat 1, 1 Gram dan Ia diringkus Polisi berikut barang bukti uang hasil transaksi senilai Rp. 10.000.000,- ( Sepuluh Juta Rupiah ), di Kawasan perumahan Kelurahan Kebonsari Kec. Sumbersari, Jember.

Sementara itu di hari yang sama di Tempat Kejadian Perkara lainnya, dilaporkan juga bahwa Satgas Tumpas Narkoba telah menangkap Seorang Tersangka TO ( Red. Target Operasi ) dan seorang pelaku pengguna sekaligus pengedar sabu-sabu.

Tak hanya pengedar yang di tangkap, Seorang kurir sabusabu yang berinisial EF (36 Th)

Visi Misi Dinas PU Kab Tulungagung Prov Jatim

Bupati Tulungagung (kiri) & ( kanan) Kepala Dinas PU.saat meninjau lokasi Proyek.

Tanggap Terhadap Inflasi Pemkot Madiun Adakan Rakor Dan Review Inflasi Tahun 2016 MADIUN – Pertumbuhan ekonomi menjadi indikator penting dalam menganalisis pertumbuhan dan perkembangan ekonomi suatu daerah. Hal tersebut mengharuskan pemerintah daerah menganalisis dan mengevaluasi perkembangan inflasi yang terjadi di daerah tersebut.

Menindaklanjuti hal tersebut Pemerintah Kota Madiun melalui Tim Pengendalian Inflasi Kota Madiun (TPID) melaksanakan rapat koordinasi perkembangan inflasi awal 2017 dan review perkembangan inflasi 2016, hari ini, Kamis (9/2), di Ruang 13 Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Madiun.H. Sugeng Rismiyanto, Wakil Walikota Madiun yang juga membuka acara tersebut mengapresiasi serta mengingatkan pentingnya informasi perkembangan inflasi. dikarenakan akan berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian di Kota Madiun.Madiun termasuk urutan ke-empat berinfrastruktur tinggi se-Jawa Timur, diharapkan adanya keseriusan dari berbagai pihak terkait inflasi. Dari catatan sebelumnya, Kota Madiun cenderung berinflasi rendah 1%, tapi diawal tahun 2017

9

juga digiring petugas Ke Mapolres Jember. Warga yang tinggal di Dusun . Krajan Desa Suco Kecamatan Mumbulsari, Jember, ditangkap petugas berpakaian preman saat mengantarkan sabu seberat 1,4 Gram di Jalan Area perkebunan glantangan Kecamatan Tempurejo , Jember.

Ketiga pelaku ditangkap dengan barang bukti berupa 1 ( satu ) Unit HP Merk Politron, 1 ( satu ) Unit Sepeda Motor Vario, 2 Buah Bong alat hidap sabu, 4 ( Empat ) bendel plastik klip dan uang tunai sejumlah Rp. 434.000,- ( Empat Ratus Tiga Puluh Empat Ribu Rupiah ).

Kasubaghumas Polres Jember AKP. Samsudin, SH mem-

benarkan penangkapan ke 3 Orang tersangka pengedar sekaligus pengguna termasuk seorang kurir narkoba. “ Mereka sudah Kami amankan berikut barang buktinya, untuk sementara masih dalam pemerinsaan intesif maupun pengembangan petugas “ Ungkap AKP. Samsudin, SH saat ditemui di Mapolres, Jumat siang ( 03/02/2017) “ Satuan Tugas Tumpas Nakoba akan terus gencar memburu sindikat narkoba di Jember, hal ini diatensi khusus oleh Kapolres Jember yang menekankan agar jajarannya bekerja keras dan berlomba-lomba dalam pengungkapan kasus kejahatan Narkoba “ tandasnya(her.(HRJ /Tribrata)

TULUNGAGUNG - Pada tahun anggaran 2017, Kabid Penataan dan Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Tulungagung Ali Muchtar di Tulungagung, mengatakan peningkatan alokasi anggaran mengacu pada ADD murni yang diterima daerah pada dua periode terakhir.

“Pada 2016 ADD yang diterima Tulungagung sebesar Rp125,586 miliar,” kata dia. Besaran ADD itu menurut Ali sudah termasuk anggaran untuk pengelolaan balai desa/kantor desa Rp2,5 miliar, sehingga volume ADD murni yang dikelola daerah adalah Rp123,086 miliar. lanjut dia, Tulungagung mendapat kucuran ADD murni sebesar Rp124,618 miliar. “Jadi dibandingkan dengan ADD tahun lalu dengan sekarang mengalami kenaikan sebesar Rp1,532 miliar,”Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur menginstruksikan optimalisasi badan usaha milik desa (BUMDes) ke seluruh jajaran pemerintah desa setempat seiring pengelolaan alokasi dana desa (ADD) dan dana desa (DD) sebesar Rp327,7 miliar.

“Modal pembangunan yang dikelola langsung oleh desa ini sebaiknya ada yang dialokasikan untuk pemberdayaan masyarakat bisa melalui badan usaha milik desa atau BUMDes,” kata Bupati Tulungagung Syahri Mulyo saat membuka kegiatan Sosialisasi ADD dan DD di Crown Victoria Hotel, Rabu.

Ia menyatakan optimistis dengan adanya BUMDes di suatu desa yang melayani kebutuhan masyarakat desa itu, diharapkan bisa dicukupi oleh badan usaha yang dikelola oleh desa itu sendiri.

“Jangan sampai ketika masyarakat yang membutuhkan sesuatu, akan membeli keluar daerah atau ke BUMDes lain, karena yang berdampak pada keuntungan luar daerah,” katanya.

Syahri mengatakan, langkah penguatan BUMDes bisa diawali dengan pemenuhan kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) yang setiap hari dibutuhkan oleh masyarakat, kemudian bisa dikembangkan dengan pemenuhan kebutuhan lain.

“Intinya keberadaan BUMDes di masing-masing desa harus memberikan nilai lebih. Agar percepatan pembangunan dan peningkatan ekonomi di desa tersebut bisa berjalan berkelanjutan dan tidak terhenti di tengah jalan,” katanya. Syahri menambahkan, Pemkab Tulungagung pada dasarnya tidak memberikan instruksi khusus kepada kepala desa yang menerima ADD dan DD dalam hal pengelolaannya.

Ia beralasan, prioritas pembangunan dengan sumber DD dan ADD selalu menyesuaikan dengan nilai kearifan lokal dan letak geografis masing masing desa.

Syahri mencontohkan desa yang berada di area pegunungan, anggaran tersebut bisa digunakan untuk membangun jalan rabat atau jalan beton, sedangkan untuk desa yang berada di dataran rendah bisa digunakan untuk paving.

“Kan letak geografis tidak sama. Yang terpenting 30 persen dari dana desa digunakan untuk ekonomi masyarakat desa,” ujarnya.

Senada, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung Eko Asistono mengatakan akan menindaklanjuti instruksi tersebut, terutama dalam hal pemberdayaan masyarakat melalui BUMDes. Eko mengatakan, pihaknya sudah menginformasikan kepada perusahaan daerah aneka usaha (PDAU) setempat selaku pemegang hak distribusi gas elpiji bersubsidi maupun nonsubsidi guna bersinergi dengan jajaran BUMDes di desa-desa.

“Pada saat penyaluran dengan harga yang tidak kalah bersaing, juga dapat menghasilkan pendapatan asli desa. Sebab gas elpiji sangatlah dibutuhkan oleh masyarakat,” ujarnya.

Eko menambahkan, berkaitan dengan pagu ADD pada 2017 sebesar Rp125,58 miliar dan DD sebesar Rp203,07 miliar belum mencapai nominal 10 persen dari anggaran transfer ke daerah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015, karena disesuaikan dengan kemampuan keuangan Negara Sehingga untuk 2017, rata-rata setiap desa akan mendapatkan dana desa sebesar Rp790 juta. (Ram)

10

SINAR PAGI BARU

pemerintahan

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

PPTKIS Dugaan Kuat PT Yonasindo Berangkatkan TKI Nama Palsu

JAKARTA - PT Yonasindo Intra Pratama adalah salah satu PPTKIS (Pelaksana Penempatan TKI Swasta) yang mempunyai izin resmi dari Kementerian Ketenaga Kerja untuk mengirim tenaga kerja Indonesia ke Luar Negeri. Namun PPTKIS tersebut disinyalir telah melakukan pengerekrutan dan pengiriman TKI di bawah umur dan memalsukan dokumen dan nilai tidak secara prosedur.

Dugaan ini dapat terlihat dari data TKI yang memakai nama palsu berdasarkan data yang di himpun media ini, bahwa Koiroh binti Tohari memakai nama Kuaeroh binti Sanusi. Kemudian, data itu menyebut atas nama

ibunya Titin. Pemberangkatan TKI di bawah umur dan diduga nama palsu ini pada dasarnya ada dugaan kongkalikong antara pihak sponsor dan pihak perusahaan.

Padahal, cantuman nama pemberangkatan ke luar negeri menjadi TKI har-

usmenerima data yang asli dari asalnya atau alamat TKI tersebut.

TKI atas nama Khumaeroh beralamat Dusun Keertawinangun Rt.10, Rw.04 Desa Luwung Kencana, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon Jawa Barat.

Saat dikonfirmasi wartawan, pihak perusahaan tidak mau ditemui.

Untuk diketahui, pengiriman TKI mengacu pada UU No. 21 tahun 2007. Jika ada pemalsuan data mengubah nama dan tanggal lahir atau sebagainya selain pidana kriminal umum maka ada unsur pidana lain dalam undang-undang itu yakni dikategorikan tindak pidana perdagangan orang [TPPO]

karena hal ini bertujuan menguntungkan diri sendiri dan menerima keuntungan dari kejahatan itu.

Ketika wartawan menghubungi petugas BNP2TKI bagian krisis center melalui telepon seluler mengenai pemberangkatkan TKI ini mengatakan, pihaknya harus menerima laporan terlebih dahulu dengan menunjukkan dokumen TKI dan data yang dipalsukan.

Supaya bisa membuat tindakan tegas bilamana benar-benar ada pelanggaran dalam perekrutan dan pengiriman TKI ke luar negeri, ucapnya kepada wartawan menanggapi adanya dugaan pemalsuan data TKI ini. (tunggul simanjuntak)

Semarak Milad Ke 7 MTsN 42 Jakarta, 29 Januari 2017 JAKARTA - Genap sudah 7 tahun sudah usia MTsN 42 Jakarta, usia yang relatif belia dibandingkan dengan keberadaan MTsN lainnya. Namun dengan usia yang terbilang masih baru berdiri akan tetapi MTsN 42 punya prestasi yang setara dengan MTsN lain yg sudah lebih dulu berdiri, kemajuan dari segi sarana dan Prasarana juga baik dengan jumlah Siswa – Siswi yang terus meningkat dari tahun ketahunnya, Kedisiplinan Guru dan seluruh Staf Karyawan yang bekerja dan mendidikpun sangat baik.

Sehingga mampu melahirkan Siswa –Siswi yang berprestai dan bersaing dengan Siswa – siswi MTsN lainnya.

Minggu tanggal 29 Januari 2017 merupakan Moment yang menggembirakan dan bahagia bagi seluruh keluarga besar MTsN 42 Jakarta, sebab pada hari tersebut MTsN menggelar Miladnya yg ke 7 tahun.

Seluruh Staf karyawan, dewan Guru dan seluruh keluarga besar MTsN 42 Jakarta bahagia penuh suka cita dalam menggelar acara Milad tersebut, Acara Milad diisi dengan berbagai macam kegiatan acara diantaranya pemberian Hadiah dan Piala bagi para pemenang Aneka lomba Stand Bazar.

Acara Milad tersebut juga turut berpartisipasi dan hadir dalam Milad tersebut beberapa MTsN lainnya, turut hadir MTsN 24, MTsN 25, MTsN29, MTsN 30,MTsN21, MTsN 39 dan KKM, Acara dibuka oleh sambutan dari Kamad MTsN 42 Jakarta yaitu Drs. Sutriyanto, dan yang lebih membanggakan,acara Milad tersebut diliput salah satu Stasiun TV, yaitu TV One.

Bank Bjb ........

Sosial Tenaga Kerja (BPJS-TK) dalam hal proses klaim jaminan sosial TKI purna kerja di Korea Selatan.

“Kami siap memperjuangkan hak-hak TKI,” kata Agus, usai penandatanganan kerjasama antara BJB, BPJS TK, Pemer-

Kemenperin Lirik .... penyerapan tenaga kerja yang lebih banyak,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto pada Breakfast Meeting dengan tema Menjaga Pertumbuhan Industri Makanan dan Minuman untuk Menunjang Perekonomian Nasional di Kementerian Perindustrian, beberapa waktu lalu, (7/2).

Menteri menilai, potensi industri mamin dalam negeri cukup besar, bahkan pertumbuhannya hampir dua kali dari pertumbuhan ekonomi nasional. “Rata-rata per tahun, industri mamin tumbuh 9,5persen, sedangkan ekonomi lima persen,” ujarnya.

Industri mamin juga memiliki daya saing kuat danpemainnya beragam. “Tidak ada

Mereka Obrolkan .....

Stres yang sudah pada level Sutrisss pun bisa lenyap melayang , hiruk pikuk pemberitaan perpolitikan, hiruk pikuk dan gonjang ganjing berbagai isue ; Tenaga Kerja Asing, Imigran Gelap, isue Sara, Isue Pilkada, dll, obat paling mujarab untuk orang yang sudah umur oversek (over seket = lebih dari lima puluh tahun) adalah jalan-ja-

Dibarengi program Damai Indonesiaku, dengan mengundang beberapa penceramah kondang yaitu Ustad Fikri Haikal Zainudin, dan ustad Abdurahman, acara diselenggarakan di Masjid Al – Mujahadah MTsN 42 Jakarta.

Acara tersebut di prakasai oleh pihak Komite sekolah dan beberapa Sponsor. Dalam Tausiyahnya, kedua Ustad tersebut membahas tentang ketaatan anak terhadap orang tuanya, dibahas juga mengenai persoalan air minum daur ulang, Ustad Fikri Haikal Zainudin menghimbau kepad orangtua agar untuk selalu menanamkan Ajaran Agama Islam kepada anak – anak mereka sejak usia dini, tanamkanlah nilai – nilai Islam, sebab sudah menjadi kewajiban kita sebagai orang tua agar jangan bosan dan lelah dalam mendidik dan menanamkan nilai – nilai sekaligus dalam mendidik dan membekali anak – anak kita dengan ilmu dan Akhlak yang tinggi dan mulia.

Dengan mendidik dan membekali anak – anak kita dengan Agama itu sangat penting dalam membentuk dan

membangun mental spiritual jiwa dan raga Putra – Putri kita.

Dengan menitipkan anak – anak kita di MTsN adalah salah satu cara yang paling aman dan betul sehingga kita sebagai orangtua tidak terlalu khawatir dengan masa depan Putra – Putri kita, terutama Pendidikan di Madrasah mampu menyeimbangi kehidupan di dunia dan Akherat, ditambah dengan kemajuan jaman yang sangat terbuka lebar dan luas tanpa batas dengan akses Internet dan serangan kanan dan kiri dari penyebaran Narkoba da Narkotika, tepat rasanya bila kita orangtua menitipkan Putera – putri mereka dengan menyekolahkannya di Madrasah, dan kita semua punya tanggung jawab bersama dalam mendidik dan membekali mereka dengan ilmu agama islam, dengan Iman yang dibangun di MTsN Insha Allah dapat mengantarkan Anak – anak kita menjadi Pribadi Yang Akhlakul Kharimah. Tetapkan hati anak –Anak kita dengan Iman yang mantap, berkepribadian Bangsa Indonesia, isi otak mereka dengan banyak ilmu pengetahuan untuk mengantarkan mereka kemasa depan yang

gemilang,juga dibarengi dengan ilmu Agama, sehingga mereka mampu menjaga diri jiwa dan raganya dalam menjalani hidup di dunia dan Akherat. Sehingga anak- anak kita tidak mudah terpengaruh dengan budaya – budaya Asing yang menawarkan kebebasan yang terlalu bebas,kuncinya adalah Iman dan takwa, mari mulai saat ini kita antarkan mereka menuju masa depan yang gemilang dan juga takwa kepada Allah Swt. Tingkatkan ketakwaan kita semua kepada Allah Swt. Dengan tidak menyekutukan dan berbuat dosa kepad Allah Swt. Seperti yang disampaikan Kamad MTsN 42 Jakarta Drs. Sutriyanto, di MTs ini kami biasakan murid – murid kami sebelum masuk kelas untuk hapalan Tahfidz Qur’an, ketika Adzan Dzuhur mereka dianjurkan untuk sholat berjamaah di Masjid kami, juga Untuk Sholat Jum’at berjamaah. Dengan adanya acara Milad dan jug Program Acara TV One, yaitu Damai Indonesiaku yang sarat dan penuh dengan butiran – butiran ilmu Agama ,semoga MTsN kami dapat menginspirasi MtsN lainnya. Amien.

(Frans/Mariam)

intah Provinsi (Pemprov) Jabar, BNP2TKI, dan Citibank di Bandung, Rabu (8/2/2017).

Selain itu BJB juga memilih kerja sama dengan Citibank karena perbankan ini memiliki jaringan dan koneksi dengan perbankan lokal Korea Selatan.

“Ini bisa mempermudah

dan memperlancar pengelolaan dana TKI, khususnya asal Jabar,” terangnya.

Lebih jauh Agus mengatakan, secara bisnis nilai klaim asuransi ketenagakerjaan TKI asal Jabar di Korea Selatan diprediksi melebihi Rp. 100 miliar.

Selain itu, pihaknya pun

siap memberi pendampingan dan pelatihan kewirausahaan bagi para TKI Purna Kerja pasca kembali ke tanah air.

“Selain memperjuangkan hak TKI, kami juga akan memberikan pelatihan kewirausahaan bagi mereka,” pungkasnya. (Rian)

pelaku yang mendominasi.

Supply chain-nya tidak terganggu mulai bahanbaku, produksi, sampai ke konsumen. Makanya, IKM mamin yang di daerah hidup, ungkap Airlangga.

Sebagai bentuk teknis kebijakannya adalah pihaknya mendorong pendidikan dan pelatihan vokasi industri mamin, ini adalah langkah untuk menghasilkan rekomendasi aksi dalam memacu pertumbuhan industri mamin nasional ke depan. “Kami mengapresiasi pelaku industri mamin yang telah berupaya keras dan bekerja sama dengan pemerintah menjaga pertumbuhan industri yang dicapai saat ini, sehingga sektor ini menjadi penggerak utama industri nasional,” jelas Menteri.

Dilain sisi, Dirjen Industri Agro Panggah Susanto menyampaikan, kinerja industri mamin di Indonesia tumbuh pesat. Laju pertumbuhan pada triwulan III tahun 2016 sebesar 9,82 persen atau diatas pertumbuhan industri sebesar 4,71 persen pada periode yang sama.

Pertumbuhan didorong oleh meningkatnya pendapatan masyarakat, tumbuhnya populasi kelas menengah yang disertai kecenderungan pola konsumsi masyarakat yang mengarah untuk mengkonsumsi produk-produk pangan olahan siap dimakan, paparnya.

Industri mamin juga mempunyai peranan penting terutama dalam kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) industri non migas, di

mana peran subsektor industri mamin merupakan yang terbesar dibandingkan subsektor lainnya yaitu sebesar 33,6 persen pada triwulan III tahun 2016.

Sumbangan nilai ekspor produk mamin (di luar CPO, PKO, CCO dan turunannya yang digunakan sebagai bahan olahan non-food) pada tahun 2016 mencapai USD19 miliar, mengalami neraca perdagangan yang positif bila dibandingkan dengan impor produk mamin pada periode yang sama sebesar USD9,64 miliar. Di samping itu, dilihat dari perkembangan realisasi investasi, sektor industri mamin sampai triwulan III tahun 2016 sebesar Rp24 triliun untuk PMDN dan PMA sebesar USD1,6 miliar. (andi)

lan dan bermain sama cucucucu yang lucu-lucu.

Saat cucu-cucu yang lucu lagi ngobrol, dengarkan dengan baik jangan di”intervensi” apalagi di”invasi” ,,, Wah pasti asjiiiikkk,, Yang mereka obrolkan adalah “Politik Bermain”.

Bagaimana cara dan strategi bermain Pokemon, Roblox, game ,, and so on,,, Mereka tidak ngobrol tentang bagaiamana staregi

Pilkada, tidak juga ngobrol tentang jabatan di wksekutif atau kegialatif, mereka,,,,, tidak “Bermain Politik” Dunia anak,,, dunia permainan,, Dunia apa adanya,,, tak ada basa basi,, tak ada dusta,,, tak ada kepalsuan, Pokok nya happy,, Semoga kita semua tergugah dan terketuk sanubari untuk membahagiakan anakanak yang tidak punya kesem-

patan bermain,,, tidak punya kesempatan dan tidak punya kemampuan untuk sekolah,, karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan orang tua nya.

Mari kita berpartisipasi sesuai kemampuan kita untuk membahagiakan dan mencerdaskan anak-anak Infonedia,,, masa depan negara dan bangsa ini ada pada anakanak. Bahagia dan cerdaskan anak indonesia. (***)

Kinerja Kades Ijen Pasir Malati Di Apresiasi Warga MAJALENGKA Pesta Demokrasi tingkat Desa atu lebih dikenal Pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak yang akan di gelar Tahun 2017 sekarang ini,ada sekitar 60 Desa yang akan mengikuti pesta Rakyat untuk memilih siapa saja pilihannya yang akan membawa desanya kearah yang lebih baik.tentu saja hal ini segala konsekuensinya harus siap menghadapi tantangan di tengah masyarakat yang memiliki pola pikir berbeda.

Demikian dikatakan salah seorang tokoh masyarakat Desa Pasir Malati kecamatan Dawuan kabupaten Majalengka yang namanya tidak mau disebutkan mengatakan bahwa,menjadi pemimpin ditengah masyarakat (kades-red) tentu harus siap menghadapi segala rintangan dan tantangan.karena dalam Dua Tahun terakhir ini, sejak di terbitkannya tentang penggunaan program pemerintah baik. Pemerintah pusat,provinsi maupun pemkab, kepala desa harus mempersiapkan pola kebijakan yang akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat .selain itu ,dalam melaksanakan pelayanan terhadap masyarakatnya harus betulbetul maksimal. Karena pada dasarnya, menjadi kepala desa ,adalah melayani atau bukan untuk di layani.ungkapnya Hal ini dapat kami (warga desa pasir malati) rasakan, kepala desa pasir malati, Ijen, yang masa jabatannya akan berakhir di tahun 2017 sekarang ini sangat kami Apresiasi di dalam kinerjanya. Sehingga yang kami rasakan, kades, Ijen, memiliki kepribadian yang dermawan dan selalu mementingkan kepentingan masyarakatnya dari pada kepentingan pribadinya.serta selalu transparan dalam melaksanakan program pemerintah. Sehingga tampak desa pasir malati sekarang ini

mengalami kemajuan di berbagai sektor.ujarnya Ditempat yang sama, salah seorang pemuda warga desa pasir malati menuturkan,kami sebagai pemuda di desa pasir malati sangat bersyukur dan bangga memiliki pemimpin (Kades) yang selalu proaktip dalam kegiatan kepemudaan atau pemuda karang taruna. sehingga sampai sekarang pemuda di desa pasir malati tampak kondusif dan aktif dalam melaksanakan kegiatan. Oleh karena itu, kami sangat berharap jika pemilihan kepala desa pasir malati yang sebentar lagi akan digelar maka, siapapun yang terpilih di harapkan dapat memberi dampak yang positif kepada kemajuan bagi masyarakat. Tuturnya Terpisah,kepala desa pasir malati,Ijen, saat ditemui di kediamannya menyampaian, atas nama pribadi dan keluarga saya menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang se tinggi-tingginya kepada masyarakat dan aparatur pemerintah desa serta lembaga BPD/LPM desa pasir malati atas dedikasi dan pengabdiannya membantu saya dalam melaksanakan tugas sebagi kepala Desa. hingga sekarang berakhir masa jabatan.karena saya tidak akan melaksanakan tugas dalam membangun desa jika tanpa adanya dorongan dan bantuan dari berbagai pi-

hak.ucapnya Selain itu juga tidak kalah pentingnya ,atas nama pribadi dan keluarga saya sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya jika selama saya melaksanakan tugas sebagai kepala desa pasir malati pastinya banyak kekurangannya.hal ini tentu masyrakat sudah tahu bahwa di desa pasir malati tidak lama lagi akan digelar pemilihan kepala desa.oleh karena itu , siapa saja kepala desa yang terpilih dapat melaksanakan tugas pengabdiannya dalam membangun desa tercinta ini.

Sehingga desa ini akan lebih baik dan maju dalam berbagai bidang.tuturnya Ditanya soal pencalonan lagi kades ijen mengatakan, hal ini jika masyarakat menginginkan lagi saya maju kembali mencalonkan kepala desa (Incamben),saya ucapan banyak terima kasih dan saya sebagai warga pasir malati tentunya masih memiliki rasa tanggung jawab dalam melanjutkan pengabdian saya untuk melayani masyarakat dan membangun desa yang lebih maju.karena pada dasarnya menjadi kepala desa tidaklah mudah seperti membanlikan telapak tangan.oleh karena itu, masih banyak PR bagi diri saya dalam mencapai pembangunan yang akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.pungkas ijen. (Yan,s)

Rutilahu Desa Citemu Tepat Sasaran CIREBON Program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) anggaran dikucurkan dari pemerintah, anggaran ini untuk masyarakat yang tidak mampu, yang pantas untuk di renovasi.

Seperti halnya keberadaan Desa Citemu, Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon, Desa ini mendapat kucuran dana untuk renovasi rumah sebanyak 10, sebesar Rp10 juta per rumah semuanya sudah terealisasikan . Dana bantuan tersebut digunakan untuk membeli bahan material bangunan rumah tidak layak huni.

Hal tersebut di paparkan melalui kuwu Desa Citemu Supriyadi, beserta jajaranya,saat ditemui media dilokasi,” sambutan dari 10

masyarakat penerima bantuan renovasi Rutilahu sangat antusias, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa yang telah mengajukan program tersebut melalui kepala Desa. Ucapnya.

Supriyadi menambahkan dengan adanya program Rutilahu ini, kami bisa merealisasikannya ke warga yang membutuhkan bantuan tersebut. Walaupun bantuan tersebut masih belum maksimal, mengingat masih banyak masyarakat Desa ini yang butuh dengan program tersebut.

Urainya, berharap kedepannya program seperti ini,lebih meningkatkan dukungan dan partisivasi masyarakat terhadap program pemerintah,semoga

program Rutilahu yang telah rampung dilakukan dapat dirasakan oleh warga di Desa Ctemu. Tambahnya.

Hal sama di utarakan Warga Desa Citemu kami mengucapkan sangat berterima kasih kepada semua kalangan perangkat Desa LPM BPD yang telah membantu pelaksanaan program Rutilahu ini, yang terelealisasi dengan baik dan tepat sasaran,kami ucapkan banyak terima kasih kepada pihak pemkab Cirebon yang telah mengucurkan dana program tersebut. Ungkapnya.

Karena didesa sangat membutuhkan program tersebut,semoga kedepannya program tersebut masih ada untuk desa kami. ( aLi)

Terkait Proses ........

sendiri [HPS].

Namun dalam tender ulang HPS yang diajukan dalam tender I itu juga yang dicantumkan. Ini suatu fakta yang tidak terbantahkan bagaimana mungkin sesuatu tender bisa diulang lagi hanya karena perusahaan titipannya tidak jadi pemenang dengan alasan yang tidak masuk diakal, emang Banten ini milik mereka, ini tidak bisa dibiarkan dan harus diusut tuntas, kalau tidak ada permainan dan iming-iming upeti dari perusahaan titipannya tidak mungkin tender diulang, kejanggalan ini yang menjadi materi laporan kita nantinya ke Polda , ungkap Amir.

Memang benar dalam Perpres No. 54 Tahun 2010 Tentang pengadaan barang dan Jasa dalam pasal 11 ayat 1 huruf a yang berbunyi, PPK memiliki tugas pokok dan kewenangan sebagai berikut menetapkan rencana pelaksanaan pengadaan barang dan jasa yang meliputi harga perkiraan sendiri [HPS].

Tapi jangan salah, ungkap Amir dalam pasal 66 ayat 4 huruf a juga dikatakan bahwa HPS yang ditetapkan paling lama 28 hari kerja sebelum batas akhir pemasukan

penawaran untuk pemilihin pascakualifikasi.

Salah satu contoh proses tender lelang Pembangunan Jalan Ruas Jalan Citeureup Tanjung Lesung Sumur telah diumumkan tanggal 7 Maret 2016 dan sudah memasuki tahapan pembuktian kualifikasi artinya batas akhir pemasukan penawaran telah terlewati.

Karena Kabid Jalan dan Jembatan ini melayangkan surat pada tanggal 28 Maret 2016 dengan nomor surat 620/058.02/pj-BPJJ/ DBT/2016 kepada ULP yang berisi agar diadakan tender ulang terhadap pengerjaan proyek jalan Tanjung Lesung Sumur ini, akhirnya tender I gugur dan dilakukan tender ulang.

Ini bisa dikategorikan pidana karena telah melanggar aturan khususnya Perpres No. 54 Tahun 2010 dan tidak hanya itu Kabid Jalan dan Jembatan bersama ULP Banten ini bisa juga dijerat dalam UU. No. 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik [KIP] karena ada indikasi melakukan kebohongan publik, ungkap Amir menambahkan.

[Reymon/Zulkaida]

secara terang-terangan melanggar Perpres No. 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang dan Jasa.

Demikian diungkapkan Amir Samosir kepada SPB, Kamis 9/2 di Serang.

Dari data yang kita miliki proses tender lelang 9 paket ini penuh dengan rekayasa ada permainan antara PPK yaitu Kepala Bidang Jalan dan Jembatan yang bernama Helmi Nuddin Zein dengan pihak ULP sebagai panitia lelang demi memenangkan perusahaan yang diduga merupakan titipan dari Kabid Jalan dan Jembatan ini.

Dugaan permainan ini sangat terang benderang dari surat penggagalan yang dilayangkan Kabid Jalan dan Jembatan ini kepada ULP. Dari isi surat ini berisi agar proses tender ulang diadakan padahal proses lelang pertama sudah ada nama pemenang.

Namun karena nama perusahaan pemenang tender I yang dilakukan ULP tidak sesuai dengan keinginan Kabid Jalan dan Jembatan ini maka dibatalkan hanya alasan yang sangat sederhana yaitu kesalahan harga perhitungan

SINAR PAGI BARU

SAMBUNGAN Indonesia Siap ........

“Untuk daging ayam olahan kita sedang mengupayakan agar beberapa unit usaha pengolahan daging ayam dapat kembali memperoleh persetujuan dari Pemerintah Jepang dan segera merealisasikan ekspor daging ayam olahan ke Jepang. Sedangkan untuk susu cair, Indonesia saat ini sudah siap untuk mengekspor ke Myanmar. Hal ini tentunya diharapkan dapat menyusul keberhasilan Indonesia, dimana sejak tahun 2015 telah mengekspor telur ayam tetas (Hatching Eggs) ke negara tersebut”, ungkap Dirjen PKH. Lebih lanjut I Ketut Diarmita menyampaikan bahwa upaya untuk mengekspor daging ayam ke luar negeri ini sudah mulai dilakukan pada tahun 2014, dimana Pemerintah Jepang telah menyetujui 4 (empat) unit usaha pengolahan daging ayam untuk mengekspor daging ayam olahan ke negaranya. Keempat unit usaha tersebut yaitu: 1). PT. Malindo Food Delight Plant Bekasi; 2). PT. So Good Food Plant Cikupa; 3). PT. Charoen Pokphand Plant Serang, dan 4). PT. Bellfood Plant Gunung Putri.

Ekspor akan dilakukan dalam bentuk daging ayam olahan yang telah melalui proses pemanasan ≥ 70oC selama ≥ 1 menit. Hal ini dilakukan mengingat Indonesia saat ini masih belum bebas penyakit AI (Avian Influenza), maka Indonesia tidak dapat mengekspor daging ayam dalam bentuk segar dingin atau beku. Sebelum tahun 2003, Indonesia telah mengekspor daging ayam segar dingin dan beku ke beberapa negara antara lain Jepang dan Timur Tengah.

Namun dengan munculnya wabah Penyakit AI pada tahun 2003 menyebabkan pasar ekspor daging ayam Indonesia terhenti.

Untuk mendapatkan persetujuan dari negara calon pengimpor, maka ayam hidup harus berasal dari peternakan ayam yang telah mendapatkan sertifikat kompartemen bebas AI dari Kementerian Pertanian. Untuk itu, sejak tanggal 5 Februari 2017 tim auditor dari kementerian Pertanian Jepang telah datang ke Indonesia untuk melakukan audit surveilans terhadap keempat unit usaha

Lagi-lagi ..................

Kata Winarno, Harga GKP di Purwerojo, Jepara, Kendali, Banjarnegara, Grobogan, Lembang dan Tuban turun antara Rp. 2.400 – Rp. 3.500 / kg.

Namun, Ketua Asosiasi Bank Benih dan Teknologi Tani Indonesia, Dwi Andreas beberapa waktu lalu kepada wartawan menilai, data sektor pertanian termasuk data surplus beras, tidak akurat. Menurutnya, data selalu menunjukkan surplus, karena datanya lemah, pernyataan apapun menjadi “bias”. Data realisasi produksi gabah kering giling Kementan tahun 2016 sebesar 79,5 juta ton, jika dikonversikan dengan beras, menghasilkan sekitar 50 juta ton beras, bila dibandingkan dengan kebutuhan beras secara nasional sebesar 32,4 juta ton beras, itu artinya ada surplus 17,6 juta ton, katanya.

Menurut Andreas, seharusnya dengan surplus yang

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

yang telah disetujui tersebut.

Disamping audit terhadap keempat unit usaha tersebut, pada hari ini tim auditor juga mengaudit PT. Cahaya Gunung Food Plant Boyolali yang merupakan salah satu unit usaha baru yang telah diusulkan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 2015.

Sesuai protokol kesehatan hewan yang telah disepakati antara Kementerian Pertanian Indonesia dan Kementerian Pertanian Jepang, setiap unit usaha yang telah disetujui oleh Pemerintah Jepang harus dilakukan audit ulang (surveilans) setiap 2 tahun sekali. Surveilans bertujuan untuk memastikan standar keamanan pangan yang dipersyaratkan oleh pemerintah Jepang dapat terus terpenuhi.

“Apabila tambahan unit usaha ini akan disetujui oleh Pemerintah Jepang, maka total unit usaha pengolahan daging yang disetujui adalah sebanyak 5 unit usaha. Saya sangat berharap dengan disetujuinya kelima unit usaha ini, maka Indonesia dapat segera mengekspor produk olahan daging ayam bukan saja ke Jepang yang terkenal dengan persyaratan keamanan pangannya tetapi juga dapat menembus ke negaranegara lainnya seperti Singapura, Malaysia, Timor Leste, dan sebagainya” ungkap I Ketut Diarmita.

Saat ini produk pangan asal unggas masih menjadi bahan pangan yang sangat diminati oleh masyarakat luas bukan hanya di Indonesia tetapi juga hampir di semua negara di dunia. Hal tersebut dikarenakan produk unggas memiliki kandungan gizi yang baik, rasa yang lezat, harga relatif terjangkau, mudah didapat dan diterima oleh semua lapisan masyarakat dengan latar belakang yang beragam.

Produksi ayam ras nasional di Indonesia saat ini mengalami surplus. Hal ini karena konsumsi masyarakat terhadap daging ayam masih sekitar 10 kg/kapita/tahun.

Berdasarkan data Statistik Peternakan tahun 2016, populasi ayam ras pedaging (broiler) mencapai 1,59 juta ekor, ayam ras petelur (layer) mencapai 162 ribu ekor dan ayam bukan ras (buras) mencapai 299 ribu ekor atau mengalami peningkatan sekitar 4,2% dari populasi pada

tahun 2015. Produksi daging unggas menyumbang 83% dari penyediaan daging nasional, sedangkan produksi daging ayam ras menyumbang 66% dari penyediaan daging nasional.

Berdasarkan informasi dari masyarakat perunggasan, industri perunggasan ayam di Indonesia dapat menyediakan produksi daging ayam ras berapapun jumlah yang diminta oleh pasar. Oleh karena itu, peningkatan populasi ayam ras ini harus diimbangi dengan seberapa besar kebutuhan atau permintaan untuk menghindari terjadinya penurunan harga akibat over supply daging ayam.

I Ketut Diarmita menyampaikan bahwa kendala yang dihadapi oleh masyarakat perunggasan di Indonesia saat ini adalah harga ayam hidup dan daging ayam sangat berfluktuasi.

“Oleh karena itu, salah satu upaya untuk mengendalikan harga ini adalah dengan membuka pasar di luar negeri” ungkapnya. “Kita harapkan para pelaku industri perunggasan dapat menjual produk daging ayamnya ke pasar di luar negeri, sehingga pasar dalam negeri dapat diisi oleh peternakan unggas rakyat”, tambahnya menjelaskan.

Asrul Ointu, Head of Manufacturing Operation PT. So Good Food (SGF) menyampaikan bahwa SGF pada prinsipnya siap untuk melakukan ekspor ke luar negeri. Lebih lanjut disampaikan bahwa SGF Boyolali Value Added Meat beroperasi sejak Januari 2015, dengan produk yang dihasilkan yakni produk olahan fully cooked (siap saji).

Perusahaan ini menyerap tenaga kerja sebanyak 180 orang dan beroperasi 3 shift/ day, 6 hari per minggu. Saat ini SGF sedang dalam proses joint operasionil dengan PT. Cargill Foods Indonesia membentuk perusahaan baru dengan nama PT. Cahaya Gunung Food.

Lebih lanjut Asrul Ointu menyampaikan bahwa selain olahan daging ayam, PT. SGF saat ini juga sedang mempersiapkan untuk mengekspor susu cair Real Good ke Myanmar. “Pelaksanan ekspor susu cair ini tinggal menunggu proses administrasi, begitu selesai kita siap ekspor” ungkapnya.

(Dinomartin)

disebutkan tersebut, semestinya harga rata-rata beras medium secara nasional seharusnya turun, namun kelihatannya, harga rata-rata yang sebenarnya Rp. 8.000 per kilo, kini justru ada kenaikan menjadi Rp. 10.000,- / kg. mestinya dengan surplus tersebut harga beras medium seharusnya turun menjadi sekitar Rp. 4.000,- / kg, katanya.

Perhitungannya, didasarkan pada metode perhitungan stock dan penggunaan. Apabila ratio stock dan penggunaan naik 10%, biasanya akan terjadi penurunan harga sebesar 3%, demikian pula sebaliknya.

Sementara itu, berdasarkan analisa yang pernah dilakukan oleh Sastro Taruno dan Maksum beberapa tahun lalu, memperkirakan produksi beras nasional 17 persen lebih tinggi dibanding yang seharusnya. Demikian pula, kecurigaan yang sama juga dinyatakan oleh Mardianto dan Simatupang di ta-

hun 2002 lalu. Dan menurut Erwidodo dan Ning Pribadi di dalam Seminar Nasional Ekonomi Padi dan Beras Indonesia bulan Nopember 2003 lalu, dicoba memperlihatkan bahwa total permintaan beras yang dihitung dengan menggunakan data konsumsi per kapita SUSENAS waktu itu “underestimate”, karena tidak memperhitungkan permintaan beras non rumah tangga ( industri pengolahan serta hotel- restoran).

Menurut Erwidodo dan Ning Pribadi, secara sederhana, dalam menghitung neraca produksi dan permintaan padi dan beras, dapat digambarkan dengan persamaan identitas, bahwa neraca produksi padi domestik adalah produksi padi yang digiling menjadi beras ditambah produksi padi untuk benih, ditambah lagi dengan produksi padi untuk pakan ternak dan produksi padi yang hilang (losses).

Sedangkan total produksi padi adalah produksi beras

Sejumlah Proyek ....

11

hingga penganggaran. Pembangunan masjid dimulai pada 2010 dengan anggaran Rp 27,5 miliar. Pada 2011, ada tambahan anggaran sekitar Rp 5,6 miliar untuk penyelesaian dan interior masjid.

“Berarti ini anggaran jamak,” ujarnya.

Dalam laporan hasil pemeriksaan keuangan Jakarta 2010, Badan Pemeriksa Keuangan menyebutkan pembangunan masjid dimulai pada 2008. Ketika itu, pemerintah mengalokasikan anggaran Rp 629.033.103 untuk perencanaan dan Rp 749.647.000 untuk pembangunan, anggaran tersebut baru terealisasi pada 2010.

Sementara itu, pembangunan dan Rehab Total beberapa Puskesmas di DKI Tahun Anggaran 2015 lalu bermasalah dan diduga ada KKN juga mark-up dalam beberapa pengadaan. Pengadaan ba-

rang/jasa pekerjaan-pekerjaan tersebut diduga dikondisikan sehingga menjadi beberapa tahap pelaksanaan.

Dengan adanya tahaptahap pelaksanaan tersebut, maka diduga mengakibatkan adanya mark-up dimana kenaikan Estimate Engineering Cost (EEC) antara 10% sampai dengan 70%, sehinggga patut pula diduga ada keterkaitan antara konsultan dengan kontraktor pelaksana.

Selain itu juga ada indikasi mark-up dalam hasil perencanaan dari Konsultan Perencana pekerjaan-pekerjaan tersebut. Pasalnya, hasil perencanaan dari konsultan perencana dinilai cukup besar hitungan per meternya yaitu Rp 9 juta sampai dengan 10,5 juta plus PPN, padahal pada saat yang bersamaan pembangunan Kalibata City hanya Rp 7 juta/M berikut tanah.

Pemenang lelang cend-

erung juga itu-itu saja, meskipun nama perusahaan berbeda, tapi pemiliknya itu-itu saja. Bahkan beberapa perusahaan juga diduga melebihi Sisa Kemampuan Paket (SKP) meskipun sudah menandatangani Fakta Integritas, dimana ada perusahaan yang seharusnya sudah diblack-list karena dari mulai tahun 2012 sampai dengan tahun 2015 selalu kelebihan SKP. Sementara itu sumber wartawan SPB mengatakan, sampai saat ini ada beberapa perusahaan yang dikuasai oleh sekelompok orang yang sudah terindikasi menyalahi aturan dari mulai pada tahun 2012, tapi tidak ada tindakan apapun. Bahkan yang paling konyol group perusahaan-perusahan tersebut pada tahun ini menguasai hampir 20 % proyek konstruksi di Pemda DKI. (Andi Tarigan/Antoni F)

mosi Wonderful Indonesia di Shanghai 2016 dan Sales Mission Afrika Selatan 2016.

Patut dipertanyakan apakah Kementerian Pariwisata tidak melihat bagaimana pengalaman PT. CCI, perusahaan yang ditetapkan sebagai pemenang lelang kedua pekerjaan tersebut dan tidak mengevaluasi apakah sudah memenuhi Sisa Kemampuan Paket dan masih pantas masuk kualifikasi usaha Perusahaan Kecil.

Menurut informasi, pada tahun anggaran 2015 di Kementerian Pariwisata, PT. CCI sudah mendapatkan 18 (delapan belas) paket pekerjaan dengan total di atas Rp 2,5 Milyar.

Dan pada tahun 2016 sebelum kedua paket pekerjaan tersebut, perusahaan ini juga telah menang 7 (tujuh) paket pekerjaan yang totalnya juga lebih dari Rp 2,5

Milyar, sehingga perusahaan ini dan juga oknum-oknum di Kementerian Pariwisata patut diperiksa aparat kepolisian atas dugaan tindak pidana Pasal 40 UU Nomor 20 Tahun 2008.

Dikonfirmasi, beberapa Pejabat Pembuat Komitmen di Kementerian Pariwisata yang seharusnya memeriksa kebenaran dokumen-dokumen sebelum menanda-tangani kontrak, hingga diturunkannya berita ini ternyata tidak memberikan jawaban. Sehingga patut dipertanyakan dan akan dikonfirmasi lebih lanjut apakah sikap tidak transparan dan akuntabel tersebut atas arahan Menteri Arief Yahya atau tidak?

Sementara itu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga patut diduga lalai alias kurang cermat dalam memeriksa Laporan Keuangan Kementerian Pariwisata tahun

anggaran 2015 dan patut pula dipertanyakan bagaimana bisa memberikan opini WTP pada Kementerian yang lelangnya juga banyak bermasalah pada tahun anggaran 2015? Seperti contoh, kasus-kasus yang terjadi di STP Nusa Dua Bali dengan website lpse nya yang diduga tanpa legalitas yang sah, tapi hal ini tidak terungkap oleh BPK dan mungkin juga lupa diinfokan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Pariwisata ke BPK. Baru awal tahun anggaran 2017 ini, ternyata juga masih ditemukan beberapa penyimpangan. Bahkan ada pula Pokja yang berani menganulir aturan yang dibuatnya sendiri tanpa dasar peraturan yang jelas, sehingga terjadi “pertarungan bebas” dalam pengadaan barang/jasa di Kementerian Pariwisata.

(Andi Tarigan)

Alhamdulillah bersih.

Drs.H.Makhrus juga menyampaikan kebanggaannya untuk seluruh pengurus dan anggota PGMI yang mana pada saat bencana gempa di Aceh Pidi Jaya , PGMI ikut memberikan bantuannya dengan menyumbangkan dana sebesar 100 Juta Rupiah.

Lebih lanjut lagi beliau menyampaikan bahwa PGMI sedang memperjuangkan na-

sib para Guru Honorer baik dari Madrasah Negeri ataupun Madrasah swasta. Kami akan memperlakukan Guru Madrasah Swasta sama dengan Guru Madrasah Negeri, itu bagian dari salah satu Per-juangan PGMI DKI Jakarta.

Di kesempatan ini saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah sama – sama ikut berjuang bersama kami dalam membela hak dan Nasib Guru Honorer

di Madrasah, ini sangat penting karena jika kesejahteraan para Guru Madrasah dipikirkan Insha Allah akan tercipta Guru - Guru yang berkualitas, dalam mendidik Siswa – Siswinya, dan Mudah – mudahan perjuangan kita ini dilancarkan dan di mudahkan jalannya oleh Allah Swt. Amien. Sebab Guru – Guru di Madrasah juga sama – sama ikut dalam mendidik putra dan puteri di DKI Jakarta jadi sangat wajar apabila

mereka para Guru Madrasah mendapatkan Hak yang sama dengan Guru yang mengajar disekolah Formal Lainnya.

KH.Yusuf Mansur juga ikut mengisi acara tersebut dengan memberikan motivasi bagi seluruh peserta PGMI, yang berisi tentang cara – cara agar menjadi pribadi yang sukses dengan menggunakan ilmu yang sebenarnya kita sudah punya yaitu beribadah yang istiqomah. (frans/mariam)

sama dengan produksi padi yang digiling menjadi beras. Sementara untuk neraca produksi dan permintaan beras, dihitung dengan produksi beras ditambah (impor beras dikurangi ekspor beras) sama dengan konsumsi beras rumah tangga ditambah permintaan intermediate ditambah lagi dengan kehilangan beras dalam angkutan dan penyimpanan, atau produksi beras dikurangi konsumsi beras rumah tangga dikurangi lagi dengan permintaan intermediate, dikurangi dengan kehilangan beras dalam angkutan dan penyimpanan, sama dengan impor beras dikurangi ekspor beras.

Menurut Erwidodo dan Ning Pribadi, angka korversi padi ke beras adalah 0,65, dan kesimpulan yang diambil oleh kedua peneliti tersebut waktu itu adalah : Dari hasil proyeksi produksi dan permintaan beras, terlihat bahwa produksi beras domestik tidak dapat memenuhi total permintaan yang cenderung

terus meningkat.

Namun menurut Pengamat Pangan lainnya, Dedy Suyerman, hasil penelitian yang dilakukan para peneliti pada periode yang lalu tersebut perlu disesuaikan lagi dengan kondisi saat ini, maka oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian lagi, yang melibatkan berbagai pihak yang berkepentingan termasuk di dalamnya perwakilan para petani sebagai pelaku kegiatan pertanian di lapangan, dan hasil rumusannya sebaiknya dihindarkan jauh-jauh dari unsur yang terkait dengan kepentingan lainnya, tetapi betulbetul murni sesuai realitas di lapangan, sehingga bisa dipakai sebagai bahan acuan untuk menentukan kebijakan pemerintah dalam hal produksi beras mendatang, ujar Dedy.

Menurut Dedy bila ada sementara pihak yang mengklaim terjadi surplus beras misalnya, hal itu boleh-boleh saja, namun perlu adanya

dukungan data yang valid, metode perhitungannya seperti apa, surplusnya ada dimana, apakah di petani, di pedagang, atau di rumah tangga dan sebagainya.

Terlepas dari polemik yang kini sedang timbul tentang “surplus atau tidaknya produksi beras bulan Januari 2017 lalu, berdasarkan pengamatan wartawan SPB di Pasar Induk Beras Cipinang yang merupakan barometer perdagangan dan harga beras di Indonesia awal Februari 2017 lalu, diperoleh data, bahwa untuk harga grosir jenis beras IR 64 I pada tanggal 1 Januari 2017 sampai dengan tanggal 5 Januari 2017, harganya konstan sebesar Rp. 10.000,- . namun sejak tanggal 5 sampai dengan tanggal 10 Januari 2017, harganya naik menjadi Rp. 10.100 / kg., dan sejak tanggal 11 Januari 2017 sampai dengan tanggal 17 Januari 2017, IR 64 I harganya naik lagi menjadi Rp. 10.150,- per kilogram, dan sejak tanggal 18

Januari 2017, harganya lebih tinggi lagi menjadi Rp. 10.200,- / kg hingga sampai tanggal 30 Januari 2017.

Sementara itu, untuk jenis beras IR 64 II, sejak awal Januari sampai tanggal 10 Januari 2017, harganya konstan sebesar Rp. 9.000,- per kilo, namun sejak tanggal 11 Januari 2017 sampai dengan akhir bulan Januari 2017 harga naik dan bertahan terus Rp. 9.100,- / kg.

Sedangkan harga IR 64 III sejak tanggal 1 Januari sampai tanggal 17 Januari harganya konstan, sebesar Rp. 8.150,- / kg, namun sejak tanggal 18 Januari 2017 mengalami penurunan menjadi Rp. 9.100 / kg, hingga tanggal 25 Januari 2017.

Dan mulai tanggal 26 Januari 2017, harganya naik lagi menjadi Rp. 8.150,- / kg hingga akhir bulan Januari 2017.

(Suhardjono)

Menurut informasi, Badan Reserse Kriminal Mabes Polri saat ini terus mengusut kasus dugaan korupsi pembangunan Masjid Al-Fauz di kompleks kantor Wali Kota Jakarta Pusat. Penyidik memeriksa sejumlah pihak, termasuk Sylviana Murni dan kontraktor pembangunan masjid tersebut.

Kepala Bagian Penerangan Umum Polri, Komisaris Besar Martinus Sitompul mengatakan, dalam kasus pembangunan Masjid Al-Fauz di kompleks kantor Wali Kota Jakarta Pusat setidaknya 20 saksi sudah diperiksa. Termasuk Sylviana Murni, yang menjabat Wali Kota Jakarta Pusat ketika masjid itu dibangun, ungkap Martinus Sitompul.

Martinus juga mengatakan, penyidik berfokus pada proses perencanaan

Banyak Pengadaan ...

Sebagai contoh, ada pengadaan barang/jasa The Travel Industry Exhibition di Australia Tahun Anggaran 2016 yang mensyaratkan Kualifikasi Usaha Perusahaan Kecil karena nilainya di bawah Rp 2,5 Milyar dan Sales Mission Australia 2016 yang mensyaratkan Kualifikasi Usaha Perusahaan Non Kecil.

Namun yang dimenangkan malah perusahaan yang sama berinsial PT. NCI, seolah-olah Kementerian Pariwisata tidak ingat atau purapura lupa akan aturan yang telah ditetapkannya sendiri dan juga aturan yang telah ditegaskan dalam Pasal 100 ayat (3) Peraturan Presiden tentang Pengadaan Barang/ Jasa dan juga aturan tindak pidana Pasal 40 UU Nomor 20 tahun 2008.

Kemudian lelang Pro-

Raker PGMI.............

STAF REDAKSI: *** Internasional: M. Yusuf, D.J. Matindas, B.D. Makes, Asril Saragih, Edi Budiman, Riama H. Situmorang, Hendra Mahansen, Simon Talakua, *** Nasional: Toni K, Frans Waworga, Mariam, Martua Bukit Limbong, Hulman Siahaan, Benari Simanjuntak, Gandhi Roeswandhi, Daniel Situmorang, Cuk Suprapto, Koesnoto, Sandi Setiawan, Shinta, Elwan Charisma, Ronal Tamaro Sijabat, Dino Martin Siallagan, Danny Romulus, Supriyadi, Guntur Daniel Octavianus, Oslen Sinurat, S.Pd ***PROPINSI SUMATERA UTARA: Nelson Ziliwu (Ka.Perwakilan), Yani Sagala; Kabupaten Deli Serdang: Nelson Ziliwu (Ka. Perwakilan), E. Pantus Sigalingging, Agustomo, SE, Drs. Fasali Tafonao. Iwan Ziliwu, Mbuah Sitepu; Kabupaten Asahan: Sukardi (Kabiro) Suprayetno; Kabupten Labura: Mawardi (Korwil), Khairul Amri, Dodi Kurniawan, Yani Sagala, Marno; Kota Tebing Tinggi: Arini Suckyenti Sihotang, Chin Chin Saragih, Dalom SInambela; Kabupaten Padangsidimpuan: Arwan Pakpahan; Kabupaten Tobasa: Denni Hutagaol (Kabiro), Stefy Sinambela, Harry Jhonson Manurung, Kabupaten Sergai: Simon Barus; *** PEKANBARU- Kabupaten Pelalawan: Marlon Situmorang; *** PROPINSI KEPULAUAN RIAU: Teristiana (Ka.Perwakilan), Teristiana (Pjs. Sekretaris/Bendahara), Zakaria (Korwil), H. Achmad Soelaiman, Kota Batam: Jonny Sijabat (Kabiro), Dika Rizki Irwanto, Marlina Situmorang, ; Kota Tanjung Pinang: Baringin Situmorang (Kabiro); Kab.Lingga: Mardian; Kab.Karimun: Syahirul Alam; Kab. Bintan: Baringin Situmorang (Pjs. Kabiro). Kab. Natuna: M. Erfans Assad *** PROPINSI JAMBI: Berlin Simanjuntak (Ka. Perwakilan), Deson Simanjuntak (Sekretaris; Kota Jambi: Syaiful Iskandar; Kab.Tanjung Jabung Barat: Chaidir Panjaitan (Kabiro); Kab.Tanjung Jabung Timur: Yumi Panjaitan Kabupaten Batanghari: Sahal S; *** BENGKULU: Jhony Sinaga SH, I *** PROVINSI SUMATERA BARAT/Kota Padang: Sherly; *** PROVINSI SUMATERA SELATAN/KOTA PALEMBANG: Kasmin Harianja; Kabupaten OKU Induk Baturaja/OKU Timur/OKU Selatan: M. Saleh; Kabupaten OKI: Erpani (Kabiro); Kota Lubuk Linggau/Kab.Musi Rawas: Andi; Kab. Pali: Jhon P; Kab Empat Lawang: Ilham Jaya (Kabiro); Kota Pagar Alam: Fachrul Rozie; Kab. Lahat : Fachrul Rozie;** PROVINSI BANGKA BELITUNG (BABEL): Ngadianto Asri; *** PROPINSI LAMPUNG: Jaya S; *** Propinsi Banten: Zulkaida, Remon; Kota Tangerang/Kota,Tangerang Selatan/Kab.Tangerang: Murtabulan Purba, Lebowo; *** PROVINSI DKI: Idul Hartono, Junianto Simanjuntak. ***Jakarta Barat: Irsan Lubis (Kabiro), Yudi Mulyan, Risa Kurniawati; Kotamadya Jakarta Pusat: Sri Sutarini, Michael Nababan, Rudi Selamat, Jimmi Siregar, Jepri Pangaribuan, Willy JA, Marwan Siregar, Sangap Tua, Erwin Maha; Jakarta Selatan: Raulihman Sitanggang (Kabiro) Oslen Sinurat; Jakarta Timur: Togar Samosir, Ericxson Sihombing, Janes Hutajulu; Ronny Simbolon, Guntur Danil Octavianus *** POVINSI JAWA BARAT/BANDUNG RAYA: Yayat Tahyan Supiat, (Pjs Kepala Perwakilan Jawa Barat), Pandapotan Jhoni Manalu, Tino Djoko Wasono, Tohom Sihombing; Kota Bandung: Rian Andrian; Kabupaten Bandung: Karson Turnip; Kota Cimahi: Bagja Sukmana; Kota Depok: Muryanto (Kabiro), Anggi Anggraini (Wakil Kabiro), M. Yusuf Tarigan; Kota/Kabupaten Bogor: Yuniar Aziz (Ka. Biro), Budiman Sinaga (Sekretaris), Lilis, Jhony Albert, Ari W, Mursid, Indra Siregar, Gohan; Kabupaten Indramayu: Toyidin (Kabiro), Hermanto Geplak, Dimas Rinaldi, Arie Tarina, Jayadi, Suyanto, Karmani, Ratim; ***Kota/Kabupaten Cirebon: Dudi Prasetya (Kabiro), Ilman Suherman, Ilyas Syamsudin, Heri Juheri, Fajar, Mohamad Ali. ***Kab. Kuningan: Maman (Kabiro), Kabupaten Cianjur: Deden Rismaya; Kabupaten Sukabumi: Asep Rizky (Kabiro), Ari; Kota Sukabumi: Khairil Syah; Kota/Kab.Bekasi: Ucay Sutisna (Kabiro), Sudiyaman Sinaga, Mansur, Abang Zaenudin, M. Amin, Budi Hermawan; Kabupaten Subang: Prasetyo (Kabiro), Aep Sukarta, Eroh Sukardi, Abdi Purbaya, Dedi Melyad, Tahrudini, Bambang Priyanto, Chandra Hermana; Kabupaten Majalengka: Dasim Raden Pamungkas, Tatang Nuruljangga, Yayan Suryana; *** PROVINSI JAWA TIMUR/KOTA SURABAYA: Hari Yadhianto (Kepala Perwakilan), Okta.Cahyo. Bagus Handono; Kabupaten/Kota Madiun: Hari Yadhianto, Rahmadi Ikhwantoro,Ratno,Okky. Kabupaten Magetan: Rifai. Kabupaten Ngawi: Ratno Rudi. Kabupaten Bojonegoro/ Lamongan/Tuban: Ayom sigit (Kabiro ),Ratno,M.Ali Imron,Bagus. Kabupaten Malang Raya: Bagus Yudistira (Kabiro),Achmad Suseno,M.Gani Arifin. Kabupaten Tulungagung: Hari Yadhianto(Kabiro),Rahmadi Ikwantoro,Siswanto,Eva Robi,Yaman. Kabupaten Trenggalek: Deby Candra (Kabiro),Nurfitriani. Kabupaten Ponorogo: Rahmadi. Kabupaten/Kota Kediri: Oky Anggoro(kabiro),Muhaimin, Kabupaten/Tuban/Pamongan/Bojonegoro: Ayom Sigit, M. Ali Imron; Kabupaten Lumajang: Triono. Kabupaten Jember: Heri.

Kabupaten Situbondo/Bondowoso: M.Liwun, *** Provinsi Bali: Betha Hasiholan Tamba; *** PROPINSI KALIMANTAN SELATAN: Misradin Udin; Kabupaten Tanah Bumbu: Balis Irawan (Kabiro); Kabupaten Barito Kuala: Ahmad Didy; Kota Banjarmasin: Doni Sulistio, Agus Indrajaya; Kabupaten Tabalong: Udin Misradin, Lasron Tamba; *** Kab. Kotabaru: Misradin, M. Yusuf *** PROVINSI KALIMANTAN TENGAH: Juanda B. Simbolon (Pjs. Ka. Perwakilan), Kota Palangkaraya: Ahmad Muhajir (Kabiro), Lely Raibeka Y, Haruman Supono; Kabupaten Sampit: J. Simbolon, *** PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Kabupaten Kutai Barat: Henry Situmorang (ka.Biro); ***Biro Brunai Darussalam: Hendra Situmorang; *** Biro Amerika Serikat: Demson Manik; Singapura: Zakaria (pjs. Ka.Perwakilan);Percetakan: PT MNP, Sunter-Jakarta.(Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan)

12

SINAR PAGI BARU

advertorial

SENIN, 13 FEBRUARI 2017

Walikota Pimpin Apel Gabungan Memperingati Hari Pers Nasional

PAGARALAM - Dalam rangka memepringati hari pers nasional (HPN) senin 06/02/17 di halaman kantor walikota pagaralam yang di hadiri oleh wakil walikota Novirza Djazuli,SE, kajari, Kapolres, kepala Pengadilan Negeri, ASN, SKPD, dan para Wartawan kota pagaralam apel langsung dipimpin oleh Walikota Pagaralam Dr,Hj. Ida Fitriati,Mkes.

Para petugas Apel kali ini di laksanakan oleh para insan pers, selaku perwira Apel Asnadi, komandan apel parkasih Gumay, pembawa acara Yayan

Darwansyah, Do’a Delta dan pembacaan kode etik Belly.

Dalam sambutanya walikota pagaralam Dr,Hj. Ida Fitriati,Mkes mengharapkan kepada insan pers agar dapat terus berkarya dan menyajikan berita yang sesuai, berimbang serta menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dan undang undang pers yang berlaku di indonesia, kami ucapkan selamat kepada insan pers yang pada hari ini memperingati Hari Pers Nasional (HPN) Beliau juga mengharapkan agar para in-

san pers dapat ikut serta dalam proses pembangunan di kota pagaralam, media bisa ikut mencerdaskan dan me-

nyajikan berita yang objektif agar masyarakat bisa mendapat informasi yang sehat dan mendidik karena peran pers san-

gat penting bukan hanya dikehidupan saat ini tetapi keberadaanya sudah banyak membantu dalam pembangunan bangsa dari

Anggota DPR Dapil I, Pengawasan Kenakalan Anak Remaja, Harapkan Kerja Sama Semua Stakeholder

TANJUNG JABUNG TIMUR Zaman saat ini maraknya anak anak penguna lem aibon dan minum kemasan Phatner dicampur dengan Obat batuk komik disetiap sudut jalanan tidak rahasia umum lagi.

Hal ini terjadi tidak hanya diperkotaan disetiap desa lingkungan sudah sangat marak kalangan remaja tidak peduli akan bahaya untuk kesehatan dirinya.

“Anggota DPR Dapil I Kecamatan Muara Sabak Timur,Yudiharyanto yang mengawakili kedua rombongan dari Fraksi PAN ,yaitu Firmansyah dan Nurdin ,mengajak semua pihak stikholder untuk membrantasnya.”karena menurutnya sangat berdampak buruk bagi diri anak sipenguna.

Dan selain berhaya untuk kesehatan juga akan dapat mempengaruhi anak lain disekitar yang menimbulkan berbuat patal dalam kekerasan kepada pihak lain bahkan kepada orang tua, seperti yang terjadi di dar-

rah sumatara selatan (red).

Hal ini di sampaikan di hadapan warga saat kunjungan reses di Desa Lambur I ,rabu (8/2).

Dalam kunjungan reses bersama rombongan Yudiharyanto ,yang dikenal akrap dengan masyarkat ini ,minta data lengkap berupa profil supaya dapat mempelajari mana yang diprioritaskan untuk dibangun.

Karena jika dilihat dari semua usulan dari masyarakat tidak mungkin dapat direalisasikan sekaligus dari anggaran daerah .Maka dia berharap dengan adanya propil data ,didalam musrenbang kabupaten nantinya dapat diusulkan sebagai anjuan melalui reses kami jelasnya.

Terkait dengan keluhan warga dibidang pertanian yang disampaikan Mutiara Penyuluh lapangan masih minimnya sarana peetanian,seperti handtraktor mesin perontok padi dan mesin tanam jajar legowo hal ini salah satu sangat penting yang akan diperjuangkan kepada dinas

pertanian ungkap Yudi.

Sementara Firmansyah dari komisi B,memberikan pandangan tentang usulan dari setiap dusun , bahwa sesuai dengan program Visi Misi Bupati Romihariyanto yaitu merayat yang bertujuan untuk sejahtera ,adil ,mandiri ,unggul ,demokratis dan agamis .Maka diharapkan pembangunan dapat bersentuhan langsung kepada masyarakat disetiap lingkungan desa data merata selama lima tahun kepemimpinanya sampai 2021. Selanjutnya dikatakan bahwa usulan pembangunan dari setiap dusun yang berskala kecil,seperti jalan lingkungan dibawah 50 meter ,karena hal itu sudah dapat dikaper melalui dana desa .

Maka diharapkan usulan untuk anggaran kabupaten yang dianggap tidak dapat direalisasi melalui dana desa.Karena tujuan dari pada anggaran dana desa dan dana desa untuk membangun sarana prasarana disetiap desa ungkapnya.

Senada dengan yang disampaikan dewan terbut ,kepala desa Sutar menyampaikan bahwa untuk mensukseskan program pemerintahan Bupati Romihariyanto dan Roby lima tahun hingga 2021 diharapkan seluruh masyarakat desa Lambur satu melalui Rt.Kadus ,tokoh masyarakat, dapat memberikan sumbangsih saran dan kritik membangun untuk mensukseskan visi misi yaitu Merayat.

Dia berharap dengan adanya reses dewan yang mendengar langsung aspirasi dari masyarakat dapat terwujud dengan berkesinambungan hingga 2021 . Karena semua usulan dari warga belum bisa dilaksanakan jika hanya mengandalkan ADD dan DD ,maka saya berharap wakil rakyat dapil kita bisa memperjuangkan yang diprioritaskan yaitu peningkatan jalan di lingkungan desa sebagai jalan alternatip angkutan hasil bumi harapnya.

(Adv/jumi)

Tahun 2016, PT. PBKM Untung Hanya Rp120 Juta

MARABAHAN - Direktur PT. Pelabuhan Barito Kuala Mandiri (PBKM), Anggan mengatakan, laba operasional PT. PBKM tahun 2016 hanya mencapai Rp. 120.428.900 sedangkan hasil operasional tahun 2015 mengalami kerugian Rp. 855.918.614. Demikian diutarakan Anggan saat jumpa pers dengan para wartawan media cetak dan elektronik di Aula SKB Marabahan, Selasa (07/02).

Dalam jumpa pers yang menghadirkan narasumber Kadishub Samsul Arifin Batola, Inspektur Batola Johan Arifin, dan Direktur PD. PBKM Iswansyah, Tim Kominda, dan DPRD itu Anggan memaparkan, total pendapatan PT. PBKM Rp. 4.685.683.993 sedangkan biaya operasional sebesar Rp. 4.565.255.093.

Sementara pendapatan tahun 2015 Rp. 1.602.661.31 sedangkan pengeluaran Rp. 2.458.576.915.

Pada jumpa pers yang dimoderatori Kepala Kesbangpollinmas Nor Ipani itu Direktur PT. PBKM juga merinci, jumlah layanan pemanduan yang diberikan terhadap tongkang ba-

tubara tahun 2016 berjumlah 10.292 pergerakan sedangkan tahun 2015 terdapat 767 pergerakan.

Sementara besaran tarif pemanduan yang dikenakan terhadap tongkang per pergerakannya, sebutnya, terdiri variabel tetap (tarif tetap) Rp. 280 ribu dan variabel tidak tetap Rp. 57 ribu. “Dari besaran ketentuan variabel ini kita bisa mengkalkulasikan sendiri berapa pendapatan yang diperoleh PT. PBKM selama ini,” jelasnya.

Anggan mengakui, wilayah Batola memang banyak dilewati tongkang batubara namun ratarata yang terlayani hanya 30 tongkang per hari. Sejak beroperasi memberikan jasa pemanduan PT. PBKM mengalami pasang surut kegiatan, karena pengguna jasa pandu (INSA) tidak mau dipandu saat melalui perairan wajib pandu.

Pengguna jasa pandu baru mulai dipandu dan membayar jasa pandu sejak 1 September 2015. Sedangkan penyertaan modal Pemkab Batola Rp. 2,5 miliar ke PD. PBKM selanjut-

nya menjadi penyertaan modal ke PT. PBKM. Sementara pemegang saham PT. PBKM juga sudah menyertakan modalnya.

Terkait pernyataan modal ini, Inspektur Kabupaten Batola Johan Arifin mengatakan, sesuai rekomendasi BPK sejak 2012-2015 sudah dilaksanakan jurnal koreksi sehingga menjadi piutang.

Sementara terhadap temuan menyangkut setoran pemegang saham di luar Pemkab sudah disetorkan sesuai komposisi.

Demikian pula rekomendasi pernyataan modal dari PD ke PT sudah ditindaklanjuti. Intinya, sebut Johan, rekomendasi BPK lebih menekankan dilakukan pengawasan dari Pemkab dan DPRD agar tidak terjadi potensi kerugian negara.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Batola Samsul Arifin menjelaskan tentang latar belakang diberlakukannya wajib pandu di perairan Batola. Menurutnya,

wajib pandu berawal dari tahun 2008 seringnya terjadi lakal di perairan Batola hingga mencapai 18 kali.

Setelah dikonsultasikan ke Menhub maka disarankan untuk dibuatkan perizinan sehingga dibentuk PD. PBKM. Namun sesuai arahan bahwa badan usaha harus berbentuk PT maka dibuatlah PT. PBKM sehingga keluarlah Badan Usaha Pelabuhan (BUP) yang di dalamnya terdapat 9 jenis usaha termasuk pemanduan dan assist (tunda).

PT. PBKM, jelas Samsul, yang sebagian sahamnya dimiliki Pemkab Barito Kuala (Batola) ini mendapat izin sesuai SK Menhub No. KP 14 tanggal 17 Januari Tahun 2012. Kemudian sesuai SK Menhub No. KP 783 tanggal 26 September Tahun 2011 maka ditetapkan wilayah perariran wajib pandu Marabahan kelas II pada Sungai Barito di Wilayah Kabupaten Barito Kuala. Sedangkan Izin operasional pemanduan oleh PT. PBKM sesuai SK Menhub KP 720 tanggal 10 Juli Tahun 2012.

(Din/DY)

era sebelum kemerdekaan berlangsung, saat ini perkembangan pers semakin maju dibandingkan dengan zaman dahulu se-

belum hari pers diperingati, acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh walikota pagaralam Dr,Hj. Ida Fitriati,Mkes bersama rekan rekan pers kemudian dilanjutkan dengan penanaman pohon bersama di lokasi tangga 2001 yang menjadi salah satu objek wisata kota pagaralam sementara itu ketua PWI kota pagaralam Asnadi menyampaikan ucapan terima kasih dan Apresiasi yang setinggi tingginya kepada pemerintah kota pagaralam yang telah berinisiatif mengadakan ke-

giatan Hari Pers Naional (HPN) sehingga jalinan serta sinergitas akan semakin terbangun dengan baik.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfo kota pagaralam Supratman Sulaiman mengatakan momen ini dapat dijadikan momen kebersamaan dan terus bersinergitas antara pemerintah kota pagaralam bersama insan Pers untuk membangun kota pagaralam lebih maju dan berkembang serta dapat mensejahterakan masyarakat.

(ADV/ROZIE)

Bentuk Pemerintahan Desa Yang Profesional

MARABAHAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) selaku pembina Pemerintahan Desa berupaya memberikan bimbingan dalam rangka membentuk Pemerintahan Desa yang profesional, efisien, efektif, terbuka, serta bertanggungjawab. Selain itu, Pemkab juga mendorong partisipasi masyarakat Desa untuk mengembangkan potensi dan aset Desa serta mendorong terwujudnya peningkatan kesejahteraan seluruh masyarakat masing-masing desa.

Untuk upaya itu, Pemkab Barito Kuala (Batola) melalui Sekretaris Daerah Ir. H. Supriyono, MIP dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Drs. Dahlan, MIP menggelar Sosialisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa dan Pemberdayaan Desa Tahun 2017 untuk para aparatur Desa.

Rabu (08/02), sosialisasi dilaksanakan di Aula Ponpes Tahfiz Al Qur’an Kecamatan Anjir Pasar dengan peserta berasal dari Kecamatan Anjir Pasar, Anjir Muara, Wanaraya, dan Belawang.

Sehari sebelumnya, Selasa (07/02), sosialisasi dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Mandastana dengan peserta Kecamatan Mandastana, Alalak, dan Jejangkit. Rencananya, kegiatan dilanjutkan, Jumat (10/02), di Aula Selidah Kantor Bupati Batola.

Bupati Batola H. Hasanuddin Murad melalui Sekda H. Supriyono mengatakan, beberapa waktu lalu Pemkab Batola telah menyerahkan dokumen Dana Desa (DD) yang berasal dari APBN dan juga dokumen Anggaran Dana Desa (ADD) yang bersumber dari APBD Batola tahun 2017 kepada seluruh kades se-Barito Kuala.

Berkenaan dengan itu, Bupati mengingatkan, bahwa Pemerintah telah memberikan kewenangan kepada Desa untuk mengurus dan mengatur kepentingan masyarakatnya sendiri sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang memberikan kewenangan lebih besar kepada Pemerintah Desa untuk melakukan perencanaan, penganggaran, dan pelaksanaan pengelolaan keuangan desa dalam rangka membangun Desa.

Mengingat dalam pengelolaan DD dan ADD ada banyak peraturan yang menjadi rambu-rambu dalam pelaksanaannya, mulai dari undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan menteri, sampai pada Peraturan Bupati Batola.

Maka dalam kesempatan yang baik tersebut Bupati berharap kepada seluruh perangkat

Desa agar perangkat Desa harus benar-benar mengerti dan memahami tugas dan fungsinya dalam rangka mendukung kelancaran jalannya roda Demerintahan desa.

Selain itu perangkat desa harus mempelajari dengan seksama setiap peraturan yang menjadi dasar dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, terutama mengenai tata cara ataupun persyaratan dalam rangka pencairan DD dan ADD guna mengurangi resiko kesalahan ataupun keterlambatan dalam proses pencairan dari jadwal yang telah ditetapkan, termasuk dalam pengggunaan dan pertanggungjawabannya, agar tidak menimbulkan keraguan atau kesalahan dalam penerapan dan pelaporan.

Ini menurut Bupati, penting untuk diperhatikan agar tidak menghambat kelancaran pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan pembangunan desa, khususnya dalam memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat desa.

Bupati juga meminta para aparatur desa untuk membangun komunikasi dan kerjasama yang baik dan harmonis dengan kades, lembaga desa serta komponen masyarakat guna bersama-sama berupaya membangun desa dengan memaksimalkan segenap potensi dan aset yang di miliki untuk kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Berkenaan dengan akan dilaksanakannya Dilkades serentak gelombang kedua tahun 2017, Bupati minta perangkat Desa yang desa nya akan melaksanakan Pilkades, agar dapat membantu segala sesuatu yang perlu dipersiapkan, serta mampu membagi waktunya dengan baik, guna menjaga kelancaran dari seluruh proses kegiatan Pemerintahan dan pembangunan serta pelayanan terhadap masyarakat desa, agar dapat terus berjalan dan terlaksana dengan baik dan lancar, sebagaimana yang diharapkan.

(Din/DY)

Raker PGMI Persatuan Guru Madrasah Indonesia di Jakarta JAKARTA Acara terse¬but digelar di salah satu gedung yang bertem¬pat di Asrama Haji Pon-dok Gede Jakarta Timur, acara dimulai pada pukul 08.00 Wib. Sampai selesai.

Acara dibuka dan diresmikan langsung oleh Kepala Kantor Kement¬erian Agama Provinsi DKI Jakarta, turut hadir dalam acara tersebut para Pejabat Kanwil,Pejabat Eselon 3 beserta jajarannya. Ketua PGMI DKI Jakarta, DPW dan DPD, turut hadir Kh.Yusuf Mansur sebagai Motivator.

Mengusung tema ‘’ Melalui Rapat Kerja PGMI, kita tingkatkan kualitas dalam rangka mewujudkan Madrasah yang bermutu. Para peserta Raker mengikuti acara tersebut dengan sangat antusias, acara dimulai dengan pemba¬caan ayat suci Al – Qur’an, doa bersa-

ma dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Raker tahun 2017 bersumber dari dana para anggota PGMI itu sendiri dan juga dari sumber lainnya yang tidak mengikat, lahir di Tangerang dideklarasikan 20 April 2006 dengan jumlah peserta 6.000 guru, diresmikan November 2008, namun sempat tersendat dan mulai terbentuk lagi pada tahun lalu.

Dalam kesempa-

tan tersebut ketua DPW Drs.H.Makhrus. MPd.i. mengungkapkan kegem-biraannya dan sangat bersyukur karena keberadaan PGMI sudah mendapatkan simpati dan Apresiasi serta dukungan dari semua pihak. Termasuk dukungan dari Irjen yang sebelumnya sempat meng Audit, namun PGMI sudah membuktikan bahwa PGMI tidak ada yang perlu di curigakan. nRAKER PGMI >>>>>11