HaluanKepri 19Jan12

Page 1

CMYK Kamis, 19 Januari 2012 24 Safar 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 18/1 TAHUN KE 11 HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Website: www.haluankepri.com

Kepri Bakal Kehilangan Pulau Lagi

Babel Tabur Uang di Pekajang ANJUNGPINANG ANG — Ambisi dan ancaman TANJUNGPIN Provinsi Bangka Belitung (Babel) akan merebut Pulau Pekajang dari Provinsi Kepri ternyata bukan gertakan sambal. Tapi sangat serius. Diam-diam Babel menabur uang Rp1 miliar untuk warga Pekajang. Sementara perhatian Pemprov Kepri sangat minim. Dikhawatirkan Pulau Pekajang bernasib sama dengan Pulau Berhala yang lepas ke Jambi. Oleh: Darul dan Indra Helmi, Liputan Tanjungpinang

Hal itu terungkap dalam per-

DPRD Kepri Edi Siswoyo dengan warga Pekajang saat reses barubaru ini. "Kita cukup kaget mendengar hal ini, ternyata Babel benar-benar serius ingin memasukkan Pulau Pekajang kedalam wilayahnya. Babel sudah melakukan berbagai pendekatan terhadap warga Pekajang yang salah satunya dengan membagi duit sebesar Rp1 miliar bagi warga pekajang," kata Edi Siswoyo, Selasa (17/1). Edi meminta Pemprov Kepri dapat segera menyikapi hal ini, karena jika tidak hati-hati maka Pulau Peka-

Edi Siswoyo

Kepri Bakal

temuan antara Wakil Ketua I

Bersambung ke hlm 7

Pemko Batam Obral Izin Hotel BATAM — Pemko Batam diduga mengobral izin hotel di ruko-ruko, sehingga keberadaannya seperti jamur tumbuh di musim hujan. Ruko-ruko dalam sekejap berubah fungsi jadi hotel dan itu diduga tidak mengindahkan rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) dan peruntukan bangunan itu sendiri. Munculnya hotel di ruko-ruko telah menyebabkan bisnis perhotelan jadi tidak kondusif dan perang tarif tak bisa dihindarkan. Pemko Batam juga terkesan tidak melindungi investor yang telah menanamkan modalnya ratusan miliar rupiah untuk membangun hotel yang megah. Investasi ratusan miliar itu terancam tidak balik modal, karena pasar mereka digerogoti oleh hotel di ruko-ruko. Tarif kamar hotel di Batam, bisa disimpulkan termurah di tanah air. Kamar hotel bintang dua di Batam tarifnya berkisar antara Rp250 ribu s/d Rp350 ribu per malam. Sementara di luar Batam atau Kepri pada umumnya, kamar hotel jenis yang sama, tarifnya mencapai Rp450 ribu s/d Rp600 ribu. Mengapa bisa begitu? Karena jumlah hotel di Batam sudah over suplai, sehingga persaingan menjadi tidak sehat, saling banting harga. Apalagi hotel di ruko (rumah toko). Persoalan ini termasuk bagian tidak adanya kepastian hukum di Batam yang mendapat tanggapan dari Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri, Ir Cahya dan juga Kepala Sub Direktorat Penanaman Modal Badan Pengusahaan Batam Yayan Achyar. Menurut Yayan Achyar, di Batam ada yang unik. Dua atau tiga tahun pertama, TUNDRA/HALUAN KEPRI

BERALIH FUNGSI — Salah satu hotel yang dulunya adalah ruko berdiri megah di bilangan bisnis Nagoya, Rabu (18/1). Pemko Batam diduga mengobral izin hotel di ruko-ruko.

Kado Hatta Tertunda B A T A M — Menteri Koormenteri, sehingga kunjungan terpaksa ditunda," kata Misdinator Bidang Perekonomian bardi, Kepala Biro Humas dan Hatta Rajasa menunda kunProtokoler Pemprov Kepri, jungannya ke Batam yang Rabu (18/1) melalui samdirencanakan Rabu (18/1). bungan telepon. Padahal kedatangannya sangat Misbardi menjelaskan, ditunggu kalangan pengusaha terkait revisi PP Nomor 2 Batam, Bintan dan Karimun tahun 2009 yang akan dibawa (BBK) karena akan membawa Hatta Rajasa PP-nya sudah revisi Peraturan Pemerintah jadi dan tinggal diresmikan (PP) Nomor 2 tahun 2009 Jon Arizal saja. "Pak Menteri nantinya tentang kepabeanan di wilayah Free Trade Zone (FTZ) BBK yang datang dalam rangka kunjungan kerja telah diteken Presiden SBY. Kado Hatta "Ada perubahan jadwal kegiatan Bersambung ke hlm 7

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

04.49

12.13

15.38

18.15

Aida Saskia

Ganti Gaya JAKARTA — Status sebagai artis, menuntut Aida Saskia harus selalu menjaga penampilan. Pelantun lagu Ayam Jago itu termasuk golongan wanita yang selalu update, mengikuti perkembangan dan perubahan di dunia fashion. "Aku salah satu penggila fas-

Ganti Gaya Bersambung ke hlm 7

Isya’

19.29

Pakan Lele Produksi Batam Lebih Murah B A T A M — Direktur Jenderal Perikanan dan Budidaya, Departemen Kelautan dan Perikanan, Ketut Sugana memberi apresiasi kepada Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri

APINDO KEPRI

DIRJEN Perikanan Budidaya Ketut Sugana (tengah) meninjau pabrik pakan lele Batam, Selasa (17/1).

yang membangun pabrik pakan ikan lele di Batam. Pabrik ini diharapkan bisa memenuhi permintaan pakan ikan lele petani Batam. "Ini patut kita dukung. Apalagi secara kualitas, pakan lele yang

dihasilkan mutunya bersaing dengan pakan lele luar Batam dan impor," ungkap Sugana, di balik telepon Rabu (18/1) ketika diPakan Lele Bersambung ke hlm 7

BAT TAM — Hari Raya atau tahun baru Imlek tinggal BA tiga hari lagi, yakni jatuh pada hari Senin (23/1) mendatang. Berbagai persiapan terus dilakukan untuk menyambut datangnya hari keberkahan sekaligus menyambut tahun yang baru bagi warga Tionghoa diseluruh Indonesia dan bahkan dunia. purnama). Malam tahun baru imlek dikenal sebagai Chúxi yang berarti "malam pergantian tahun". Di Tiongkok, adat dan tradisi wilaTUNDRA/HALUAN KEPRI

Dari Sembahyang Bersambung ke hlm 7

SEORANG pekerja menyusun Hio Naga di Kelenteng Tua Pek Kong Bio,Winsor,Rabu (18/1).

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Bersambung ke hlm 7

90 Persen Bangunan di Batam Rawan Kebakaran

Dari Sembahyang Sampai Jamuan Vegetarian

Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting bagi orang Tionghoa. Perayaan tahun baru ini dimulai di hari pertama bulan pertama di penanggalan Tionghoa dan berakhir dengan Cap Go Meh di tanggal kelima belas (pada saat bulan

Pemko Batam

SEKITAR 90 persen bangunan, baik itu perumahan, rumah toko (ruko) maupun gedung bertingkat di Kota Batam, rawan terhadap bahaya kebakaran.

9

Kepri Tolak Permentan ......... Gubernur Kepri HM Sani meminta Menteri Pertanian untuk tidak memberlakukan Permentanian No.89/Permentan/OT/140/ 12/2011 di Kepri.

10


2 Dituding Mendukung Gay, Anwar Tuntut Media Malaysia KUAL A LUMPUR — Tokoh oposisi Anwar Ibrahim melayangkan surat protes terhadap Surat Kabar Utusan Malaysia karena dianggap menodai reputasinya. Dalam surat itu Anwar juga menuntut Utusan Malaysia membayar ganti rugi materil RM50 juta atau sekira Rp145 milyar (Rp 2919 per RM). Sebelumnya Surat Kabar Utusan Malaysia memuat sebuah artikel yang menyebutkan Anwar mendukung hakhak gay. Dalam sebuah surat yang dikirimkan oleh kantor Edwin Lim Suren & Soh Advocates kepada redaktur pelaksana dan editor media UMNO, Anwar juga menuntut media itu menarik kembali artikel tersebut. Selain itu Anwar juga menuntut media yang bersangkutan mempublikasikan permintaan maaf kepadanya di halaman depan serta meminta tidak mengulang fitnah terhadap dirinya di masa depan. Anwar memberi tenggat waktu 48 jam bagi Utusan Malaysia untuk merespon surat protes itu. Jika hingga batas waktu yang ditentukan Utusan Malaysia tidak memberikan respon, maka Anwar akan mengambil tindakan hukum. (rhs)

LUAR NEGERI Kamis,

19 Januari 2012

Penumpang Menggugat Peristiwa Naas Kapal Costa Concordia ROMA — Sekitar 70 penumpang kapal Costa Concordia akan mengajukan gugatan class action terhadap pemilik kapal pesiar mewah Italia itu. Mereka meminta ganti rugi sebesar 10 ribu Euro atau sekitar Rp116,3 juta untuk setiap penumpang. Gugatan ini diajukan oleh badan asosiasi hak konsumen Italia, Codacons. Demikian seperti dilansir oleh The Telegraph, Rabu (18/1). "Lebih dari 70 penumpang yang berada di kapal telah sepakat untuk mengajukan gugatan class action yang diprakarsai oleh asosiasi kami," ujar Direktur Codacons, Carlo Rienzi dalam pernyataannya. Alasan pengajuan gugatan ini karena para penumpang merasa dirugikan atas

musibah kandasnya kapal yang dijuluki 'Titanic' Italia ini. Mereka menuntut ganti rugi dari pihak pemilik kapal, Costa Cruises. Besar ganti rugi yang diminta mencapai ratusan juta untuk setiap penumpang yang merasa dirugikan. "Tujuan kami untuk mendapatkan ganti rugi sedikitnya sebesar 10 ribu Euro (Rp 116,3 juta) sebagai kompensasi bagi kerugian material dan juga untuk menghilangkan rasa ketakutan yang dialami

penumpang, liburan yang berantakan dan risiko serius yang diderita penumpang," tegas Rienzi. Secara terpisah, Wakil Direktur Codacons, Marco Ramadori, mengatakan gugatan ini akan melalui prosedur pengujian oleh hakim di pengadilan yang bisa berlangsung selama berbulan-bulan. Namun Ramadori merasa 'sangat yakin' bahwa REUTERS gugatan ini akan dikabulkan. Costa Concordia menabrak TABRAK KARANG — Kapal pesiar Costa Concordia karang di wilayah lepas pantai menabrak karang di wilayah lepas pantai Italia pada Italia pada 13 Januari lalu. Kapten 13 Januari lalu. Sejauh ini, dilaporkan 11 orang tewas kapal Francesco Schettino telah dan puluhan lainnya masih hilang. ditahan polisi atas tuduhan pembunuhan dan kabur dari kapal saat proses Schettino dan menjulukinya sebagai evakuasi penumpang sedang berlangsung. "kapten pengecut". Sejauh ini, dilaporkan 11 Akibat perbuatannya itu, banyak pe- orang tewas dalam musibah ini dan punumpang yang selamat marah kepada luhan lainnya masih hilang. (dtc)


CMYK

Kamis 19 Januari 2012

HJ ASNAH menggendong Tuah Merdeka muda foto bersama dengan keluarga besar.

3

KETUA Perpat Batam Ulik Kurnaiwan (pakai peci) didampingi Ketua Satria Jaya, Husin membagikan amplop dan paket makanan.

Perpat Yasinan Bersama 250 Anak Yatim PERSATUAN Pemuda Tempatan menggelar yasinan sekaligus santunan kepada 250 anak yatim. Kegiatan ini merupakan ritual rutin yang digelar di rumah Ketua Dewan Pendiri Perpat Batam, Saparuddin Muda. Menurut Pendiri Perpat Batam, Saparuddin Muda, yasinan sekaligus

SAPARUDDIN Muda bersama anaknya Tuah Merdeka Muda

santunan ini adalah wujud dari rasa syukur dan penghambaan hambanya kepada yang khalik. Dia berharap, yasinan ini bisa memberi rahmat dan keberkahan bagi Perpat Kota Batam. "Sebenarnya yasinan ini selalu digelar. Terkadang juga kalau ada rezeki kita beri santunan kepada anak

yatim," kata pengusaha properti ini. Ulik Kurniawan, Ketua Perpat Batam mengatakan, tradisi yasinan yang digelar di kediaman Ketua Pendiri Perpat Batam merupakan salah satu bukti bahwa Perpat adalah organisasi kepemudaan yang senantiasa terus menumbuhkan nilai-nilai religius

pada anggotanya. Sebab, pihaknya sadar bahwa nilai religi merupakan spirit (daya dobrak) untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Narasi : R. Ghafur Foto : Istimewa

KETUA Dewan Pendiri Perpat, Saparuddin muda (tengah) bersama pengurus Perpat Batam foto bersama dengan anak yatim.

KETUA Dewan Pendiri Perpat (tengah) bersama pengurus Perpat Batam dan sejumlah undangan.

PENGURUS Perpat menyalurkan sumbangan.

FOTO bersama di kediaman Saparuddin Muda

PESERTA yasinan meluber sampai ke luar rumah Saparuddin Muda.

PENGURUS Perpat Provinsi Kepri, Abdul Kadir ikut menyalurkan santunan.

SAPARUDDIN Muda dan jamaah lainnya khusuk membaca yasin.

CMYK


4

POLITIK Kamis,

19 Januari 2012

Golkar Akan Duetkan Ical-Mahfud MD di Pilpres JAKARTA — Partai Golkar memberi isyarat bakal menduetkan Aburizal Bakrie dengan Mahfud MD sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden 2014. Duet ini dianggap akan mampu meraih dukungan terbanyak dari publik. Namun, Golkar akan menentukan pasangan Ical, panggilan Aburizal melalui penyaringan calon yang akan dilakukan dengan mekanisme partai. " Bukan hanya Mahfud. Sejak Ical dicalonkan pada saat yang sama juga muncul nama-nama yang diproyeksikan. Mulai Sultan, Mahfud, Prabowo, Pramono Edhy dan Puan," kata Sekjen Golkar Idrus Marham di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (18/1). Nantinya nama-nama bakal calon wapres dari Partai Golkar akan diseleksi melalui survei yang dilakukan partai. "Karena itu di Golkar punya sistem. Siapapun nama-nama itu kita konfirmasi kepada rakyat lewat survei," jelasnya. Idrus menambahkan keyakinan partainya mengusung Ical makin kuat setelah survei dari sejumlah lembaga riset menunjukan peningkatan tingkat keterpilihan (elektabilitas) mantan Menko Kesra tersebut. "Elektabilitas (Ical) kian hari kian tinggi. Apalagi gerakan kerakyatan yang kita lakukan. Sehingga pertengahan tahun ini elektabilitasnya kita yakin mencapai nomor satu," (oke) pungkasnya.(oke)

ANTARA

PIDATO POLITIK — Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menyampaikan pidato politik awal tahun 2012 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (18/1). Aburizal Bakrie menyampaikan visi dan misi partainya dalam pembangunan bangsa dan negara menuju peringatan kemerdekaan RI ke-100.

Nizar Tak Akan Diganti Pilwako Tanjungpinang TANJUNGPIN ANG — Ketua Fraksi Partai ANJUNGPINANG Demokrat DPRD Provinsi Kepri, Hotman Hutapea mengatakan, Husnizar Hood merupakan pilihan terbaik bagi Partai Demokrat untuk diusung pada Pilwako Kota Tanjungpinang. Oleh: Darul Qutni, Liputan Tanjungpinang

Sebagai Ketua DPC Senin (16/1). Kota Tanjungpinang Hotman yang juga yang kembali terpilih merupakan Wakil Benuntuk periode kedua, dahara DPD Partai DePartai Demokrat tak mokrat Provinsi Kepri mungkin berjudi untuk tersebut menjelaskan, mengusung calon lain, dalam menetapkan cakarena Demokrat puwako, PD selalu bernya target menang pada pedoman dari hasil Pilwako tersebut. survei. Dari beberapa " Walaupun secara Husnizar hasil survei, baik yang resmi belum ditetapkan dilakukan internal PD DPP Partai Demokrat, Husnizar maupun pihak lain, rating Husadalah kader terbaik Partai De- nizar tetap tinggi. Karena itu, mokrat yang disiapkan untuk penetapan dan pendeklarasian memenangkan Pilwako Tan- Huznizar sebagai Cawako Parjungpinang. Saya yakin tak ada tai Demokrat hanya masalah yang berani untuk mengambil re- waktu saja. siko dengan mengganti Husnizar "Tidak akan lari dari Husnizar, dengan calon lain," kata Hotman, dia punya segalanya. Baik

Setgab Sepakati PT 4 Persen JAKARTA — Sekretaris Setgab Syarif Hasan mengatakan, partai yang masuk dalam anggota Setgab sudah menyepakati besaran parlementary threshold (PT) sebesar empat persen. " Sudah ada kesepakatan di semua partai PT empat persen," ujar Syarif di Kantor Presiden Jalan Medan Merdeka Utara Jakarta, Rabu (18/1). Politikus Demokrat itu mengatakan kendati masih belum ketok palu sebagai bukti sah kesepakatan PT, namun semangat untuk empat persen sudah mendominasi. "Ada yang belum, tapi semangatnya empat persen, tapi belum diketok," tuturnya. Sementara Ketua Umum PPP

Suryadharma Ali mengatakan masih terus melakukan negosiasi. " Perkembangan terakhir saya belum tahu, tanya ketua fraksi mungkin saja kita naik dari 2,5 persen. Yang 4 sampai 5 persen turun. Kan ketemu ditengah," tutur Suryadharma. Menanggapi hal itu, Syarif kekeuh sudah ditetapkan empat persen. "Enggak sudah disepakati empat soalnya, mereka masuk parlemen itu PT nya di atas empat. Lolos empat persen semua dan teman-teman partai sekarang kan lebih bagus. PT kemarin lolos empat semua, jadi 2014 mereka jadi percaya diri untuk lolos di 2014," paparnya.(( o k e )

Dari Kami Pembaca yang budiman, Mulai hari ini, Haluan Kepri akan menerbitkan polling bakal calon walikota Tanjungpinang. Polling ini dibuat bukan karena latah atau ikut-ikutan. Akan tetapi dengan tujuan untuk mengetahui sejauhmana elektabilitas dan popularitas sang bakal calon. Polling kini akan kami buat dengan seadil-adilnya. Sedangkan untuk figur bakal calon walikota yang kami munculkan adalah mereka yang namanya sering disebut-sebut di kalangan partai politik dan masyarakat. Selain itu juga berdasarkan pernyataan dari masing-masing bakal calon, bahwa dirinya siap maju pilwako. Dalam polling tersebut, kami menyediakan kupon yang akan digunakan untuk memilih salah seorang bakal calon. Satu lembar

kupon hanya boleh diisi oleh satu orang. Kupon yang diakui, hanya kupon yang diterbitkan Haluan Kepri. Setiap kupon yang masuk ke redaksi Haluan Kepri, baik di Tanjungpinang dan Batam akan kami jadikan sebagai bentuk dukungan kepada bakal calon yang dipilih. Rekapitulasi kupon akan kami lakukan satu kali dalam seminggu. Hasilnya, akan kami tampilkan dalam setiap penerbitan beserta ulasannya. Hasil polling ini akan terus kami tampilkan mulai saat sang calon masih berstat0us bakal calon hingga menjadi calon yang sudah ditetapkan KPU Tanjungpinang. Polling kami hentikan setelah memasuki masa tenang. Tertanda Redaksi

popularitas maupun kemampuannya sudah teruji sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, dan sekali lagi saya tegaskan Demokrat punya keyakinan memenangkan Pilwako Tanjungpinang ini," jelasnya. Terkait belum turunnya, SK Husnizar sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Tanjungpinang, Hotman mengatakan, hal itu bukanlah persoalan yang mendasar, karena secara 'de fakto' Husnizar sudah menjadi Ketua DPC PD Tanjungpinang. " Hasil Muscab kan sudah jelas memilih dia (Husnizar-red), jadi apa yang perlu diragukan?. Demikian juga SKnya yang dalam waktu dekat akan segera turun dari DPP," ujarnya. Terkait pendamping, lanjut Hotman, Demokrat sepenuhnya akan menyerahkan pilihan pada Husnizar. Siapa yang cocok, siapa yang akan digandeng, yang pasti kriteria pendamping tersebut adalah yang diyakini mampu berkolaborasi dengan Husnizar dan mampu mendongkrak perolehan suara nantinya. " Untuk wakil, kita percayakan sepenuhnya pada Husnizar, siapa yang cocok, dialah yang akan menentukan. Yang penting, Demokrat menjadi pemenang, itu saja," tandas Hotman. * * *

Koalisi Gurindam Belum Bersikap TANJUNGPINANG — Koalisi Gurindam hingga kini belum menentukan sikap mengenai siapa yang akan diusung pada pemilihan walikota (pilwako) Tanjungpinang mendatang. " Belum ada keputusan kemana arahnya koalisi Gurindam ini. Namun yang jelas kawankawan partai yang bergabung di koalisi ini masih melakukan konsolidasi dengan DPP masing-masing," kata juru bicara Koalisi Gurindam Darfiet, Rabu (18/1). Darfiet mengatakan, Koalisi Gurindam baru akan mengumumkan cawako Tanjungpinang yang akan diusung akhir Januari ini. Tapi siapa orangnya, lagi-lagi Darfiet menolak menyebutkan. " Kita akan umumkan siapa yang kami usung nanti untuk maju menjadi cawako Tanjungpinang pada akhir Januari ini," katanya. Sebelumnya, Koalisi Gurindam melirik tiga nama bakal calon walikota (cawako) yang akan

diusung pada pilwako mendatang. Ketiga bakal cawako tersebut adalah Lis Darmansyah (Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepri), Husnizar Hood (Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang) dan dr Maya Suryanti (pengusaha). Darfiet menyebutkan, ketiga nama tersebut sudah melalui survei dan hasilnya ternyata mendapat respon positif dari masyarakat. " Karena itu ketiga nama tersebut yakni Lis Darmansyah, Husnizar Hood dan Maya Suryanti masuk dalam nominasi Koalisi Gurindam," ujar dia. Saat ini, kata dia, Koalisi Gurindam sedang menjalin komunikasi dengan sejumlah partai lain untuk bergabung dengan koalisi tersebut. Darfiet menyebutkan, partai yang sudah menyatakan siap bergabung di Koalisi Gurindam ada lima yaitu Partai Gerindra, PPRN, Partai Karya Pembangunan (Pakar pangan), Partai Damai Sejahtera (PDS) dan PKPI. (eza)

Suami Ditahan Singapura, 5 Istri Lapor DPD B A T A M — Anggota Dewan di Singapura. Perwakilan Daerah (DPD) KepSebagai langkah awal, Aida ri Aida Zulaika dan Jasarmen Zulaika Ismeth dan Jasarmen Purba menerima pengaduan langsung mendatangi konsulat warga Batam yang terdiri dari Singapura untuk Indonesia, Raj lima perempuan dan anak-anak Khumar yang berkantor di Gemereka, Rabu (18/1). Mereka dung Sumatera Promotion Cenmengadu bahwa suami mereka tre, di Batamcentre. Dua angdipenjara pemerintah Singapura gota DPD Kepri ini juga medengan tuduhan menyelun- ngajak serta lima ibu rumah dupkan 3.000 dus rokok ke tangga yang kehilangan suami negara tersebut. Sejauh ini tersebut, untuk meminta ketidak ada pemberitahuan kepada terangan dan penjelasan dari pihak keluarga atau penang- Konsulat Singapura atas atas kapan tersebut. nasib suami mereka. "Kami, atas nama anggota "Dari hasil pertemuan deDPD RI dari Dapil Kepri, me- ngan Konsulat Singapura untuk minta Singapura untuk menin- Indonesia di Batam tersebut, jau ulang atas vonis hukum benar kelima suami mereka yang dijatuhkan kepada lima dalam tahanan negara Singapura warga Kepri tersebut. Di mana, di Admiralty Freezon. Penasaat ditangkap mereka sedang hanan tersebut, terkait kasus bekerja sebagai Anak Buak Kapal penyeludupan 3.000 dus rokok (ABK) Tug Boat Enduren," ujar yang dibawa dari Batam masuk Aida kepada wartawan usai me- ke Singapura dengan mengnerima pengaduan lima istri gunakan kapal Tug Boat berABK Tug Boat Enduren itu di merek Enduren pada 27 NoSekretariat DPD Kepri, Seku- vember 2011 yang lalu," sebut pang. Jasarmen. Para ABK yang divonis berUsai pertemuan dengan salah oleh negara Singapura itu Konsulat Singaadalah M.Yamin, Frangky Monpura untuk Into Lalu, Darwin Manik, Suroso donesia terSiswanto, Abdul Karim dan Sasebut, Jasarwal (kapten kapal). Mereka dimen Purba tahan di penjara Admiralty Frelansung ezon, Singapura. Istri lima ABK berangitu kemarin tak kuasa menakat ke han tangis di hadapan Aida dan SingapuJasarmen Purba. Sebelumnya ra untuk menurut mereka, tidak ada menekabar sama sekali tentang nasib lima suami mereka tersebut. Sampai divonis juga tidak ada kabar, baik dari pihak Singapura maupun Aida dari Duta Besar RI

mui Kedutaan RI untuk meminta penjelasan terkait penangkapan serta vonis para ABK tersebut yang sehingga kini pihak istri dan keluarga di Indonesia tidak ada mendapat informasi baik dari kedutaan maupun dari negara Singapura. "Ini ada apa? Kenapa pemerintahan kita di Singapura tidak ada memberikan informasi kepada keluarga korban dan memfasilitasi warga RI tersebut dalam sidang kasus penyeludupan serta penangkapan warga negara RI. Bahkan, sudah divonis hukum oleh Singapura tersebut," tanya Jasarmen dengan nada gundah. Sementara itu, kelima ibu rumah tangga yang ditinggal suaminya berlayar untuk mencari nafkah, yang kenyataanya saat ini sudah dalam penjara Singapura sangat berharap akan pertolongan kepada kedua politisi dari Kepri Aida Zulaika Ismeth dan Jasarmen Purba. "Coba ibu lihat keadaan kami ini, anak-anak kami masih kecil-kecil siapa yang akan memberi makan kami dan anak kami. Sementara suami kami yang berniat untuk mencari nafkah, malah dijebak hingga masuk penjara di negeri orang. Jangankan untuk buat paspor agar bisa melihat suami dalam penjara di Singapura, untuk beli susu dan makan saja kami tidak ada," ujar ibu-ibu tersebut sambil menangis memeluk Aida Ismet minta pertolongan dengan semua harapan agar suami mereka bisa bebas dan pulang dengan selamat.(( c w 4 1 )


OPINI & LAYANAN UMUM

5

Kamis,

TAJUK

Obral IMB dan Ruko Jadi Hotel S E B A G A I kawasan perdagangan bebas atau free trade zone (FTZ), Batam, Bintan dan Karimun, memang diharapkan menjadi daerah berkembang. Perkembangan ini tidak saja di sektor perdagangan internasional, akan tetapi juga mencakup banyak hal termasuk berkembang di sektor investasi atau penanaman modal dan bisnis. Jika dilihat dari pembangunan fisik, Kota Batam sebagai salah satu bagian dari FTZ, memang tampak menggeliat. Dalam hal investasi di bidang industri misalnya, kota ini tetap menjadi basis usaha sejumlah industri manufaktur. Investasi properti juga tumbuh pesat di Batam. Rumah tuko (ruko) baru, muncul bak jamur di musim hujan berdiri di semua kawasan kota. Ruko-ruko ini tidak saja di kiri kanan jalan utama, namun juga menjamur hingga ke pinggiran dekat kawasan perumahan yang padat penduduk. Hotel dan mal baru satu per satu juga dibangun secara tersebar oleh para pengembang. Betapa besarnya daya tarik Kota Batam untuk berinvestasi, juga tergambar dari tumbuh suburnya bisnis properti di bidang perumahan. Seperti berlomba, para pengembang di Batam berebut cepat membangun kawasan-kawasan perumahan cluster mewah dan sederhana hampir di tiap sudut kota. Barangkali bisa dikatakan, Batam tetap surga untuk investasi. Namun, di tengah booming khususnya investasi properti itu, muncul kerisauan kita. Adakah pemerintah kota (Pemko) Batam konsisten menegakan rencana tata ruang wilayah (RTRW)? Adakah Pemko Batam berpegang pada aturan yang ketat dalam pemberian izin mendirikan bangunan (IMB)? Dua pertanyaan tadi, paling tidak menjadi pegangan kita untuk mengevaluasi peran Pemko Batam dalam membangun kawasan FTZ ini. Sebagai salah satu regulator dan administrator pembangunan di era otonomi ini, Pemko Batam memang harus konsisten berpegang pada RTRW dan juga menjaga konsistensi dalam pemberian IMB. Konsistensi ini tidak bisa diabaikan. Sebab, ini juga termasuk dalam bagian upaya pemberian kepastian hukum dan kepastian hak bagi para investor yang beroperasi di Batam. Sengaja kita angkat ini, karena akhir-akhir ini mulai muncul tudingan miring ke arah Pemko Batam, termasuk tudingan ke Badan Pengusahaan (BP) Batam. Tudingan miring itu adalah menyangkut ketidak-konsistenan dalam menerapkan RTRW dan pemberian IMB. Inkonsistensi ini gampang dibuktikan di mana-mana. Bukan rahasia lagi. Kawasan yang awalnya hanya peruntukan perumahan, tiba-tiba berubah pertokoan. Bahkan jika dibiarkan, hutan lindung bisa jadi ke depan berubah peruntukan menjadi kawasan bisnis dan komersial. IMB yang semula hanya untuk ruko, dalam sekejap bisa beralih menjadi hotel atau penginapan. Makanya, tidak perlu heran jika "hotel ruko" ini, kini tumbuh subur di sejumlah sudut kota Batam. Dampaknya sudah dirasakan masyarakat. Selain perang tarif hotel yang makin tidak sehat, hotel ruko dengan tarif jam-jaman ini justru diindikasikan telah memicu berkembangnya bisnis esek-esek, bisnis mesum di Batam. Terkait dengan itu, kita perlu mengingatkan Pemko Batam ke depan agar tetap konsisten menegakan aturan khususnya dalam hal RTRW dan IMB. Jangan obral IMB demi mengejar Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan retribusi daerah. Sebab, kalau itu tetap dilakukan petaka sudah pasti mengancam Batam. Dampak negatifnya jelas akan membuat Batam makin terpuruk. Kota ini akan berkembang tanpa arah, menjadi sebuah kota yang makin amburadul yang masa depannya makin tidak jelas. Jika itu terjadi, percayalah, jangankan untuk investasi untuk tempat tinggal pun barangkali nanti Batam tidak akan nyaman. * * *

CAKAP BIJAK " K I T A berjanji sesuai apa yang kita harapkan dan menepatinya sesuai dengan ketakutan kita"

(François de la Rochefoucauld (1613–1680), Penulis) "KEHID U PPA A N tidak diciptakan dari DU pengorbanan atau tugas besar, tapi dibuat dari hal-hal kecil seperti senyuman, kebaikan, dan kewajiban kecil yang telah menjadi kebiasaan yang memenangkan dan mengabadikan hati dan menjamin kesenangan." (H Huu m p h rree y D a vvyy , A h l i K Kii m i a )

19 Januari 2012

Proyek Besar e-KTP A PPA A LLA A G I bila mencermati perkembangan otonomi daerah yang telah berlangsung lebih dari satu dekade ini, pengelolaan penduduk di tingkat lokal merupakan sarana untuk menciptakan kondisi lebih baik. Kondisi ini sering diterjemahkan dengan tingkat kesejahteraan masyarakat yang tinggi. Anak usia sekolah bisa menikmati pendidikan yang disediakan. Perempuan sebagai calon ibu maupun yang telah berstatus sebagai ibu rumah tangga bisa dilindungi dari kejahatan dalam rumah tangga. Seorang tenaga kerja yang memiliki keterampilan dapat diberikan pengawasan oleh negara sama ada dia diperlakukan tidak profesional oleh perusahaan atau tidak. Demikian juga dengan peningkatan ekonomi skala mikro, di tingkat lokallah data-data tersedia. Untuk itu diperlukan data kependudukan yang akurat guna mendukung semua program kerja pemerintah. Dalam hal ini data kependudukan yang ada diarahkan sebagai penunjang utama bergeraknya roda pembangunan. Indonesia beruntung telah memberanikan diri untuk mempraktekkan secara nyata kartu identitas warga yang berbasis NIK, sama seperti beberapa negara maju lainnya. Kartu ini selanjutnya disebut sebagai KTP elektronik (e-KTP) dengan kemampuan menyimpan beragam informasi penting menyangkut individu masyarakat.

Ellyzan Katan Alumni Universitas Islam Riau, PNS di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Kepulauan Anambas SESUAI dengan Undang Undang No. 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, setiap penduduk diwajibkan memiliki Kartu Tanda Penduduk berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK). Artinya kepemilikan KTP diatur sesuai dengan kebutuhan negara dalam mengelola potensi manusianya. Bagaimana pun potensi inilah nantinya yang akan membawa sejauh mana Indonesia mampu menapaki kehidupan di tengah semaraknya persaingan global. e-KTP juga berperan penting dalam menekan indikasi terjadinya penyelewengan identitas oleh pelaku kriminal baik yang selama ini disebut sebagai teroris maupun pelaku kriminal jalanan. Bukan mengapa, e-KTP adalah kartu yang didalamnya termuat catatan penting kependudukan dan pencatatan sipil secara menyeluruh. Ketika terjadi aksi kejahatan yang selama ini identitas pelaku hanya dicatat dalam selembar KTP biasa yang tidak terdaftar di Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) maka ia akan berada dalam kawasan gelap, gelap informasi kependudukannya. Tidak ada yang tahu siapa sebenarnya pelaku. Akan tetapi dengan langkah maju menggunakan e-KTP, harapan untuk memupus itu semua dapat dilakukan sesuai dengan rencana. Seperti yang telah dilakukan oleh Pemerin-

tah sekarang, patut untuk disyukuri. Pasalnya perangkat keras dan lunak untuk menunjang pelaksanaan e-KTP di seluruh Indonesia mulai disebar. Daerah hanya perlu menyiapkan beberapa hal saja, seperti ruangan kerja untuk pelayanan e-KTP, mesin generator pembangkit listrik, dan operator pelayanan yang akan melayani seluruh rangkaian proses penerbitan e-KTP. Kepulauan Anambas adalah salah satu Kabupaten/ Kota di Kepulauan Riau yang telah lama mempersiapkan diri untuk ikut serta dalam “gawai” besar penerbitan e-KTP di Indonesia. Melalui APBD 2011 dan APBD 2012, pemerintah telah menganggarkan lebih dari setengah belanja operasional Dinas Kependudukan dan Pencataan Sipil Kab. Kepulauan Anambas. Ada tahap sosialisasi, penyediaan operator pelayanan, pe-

Menyanyah

Surat Pembaca

Mengawal Perubahan M E N G I K U T I perkembangan sepakbola nasional pasca runtuhnya rezim Nurdin Halid dari tampuk kekuasaan PSSI, entah kenapa, selalu membangunkan perasaan aneh dalam diri saya. Seperti halnya reformasi yang digulirkan mahasiswa terhadap rezim orde baru, gerakan perubahan di tubuh PSSI sampai detik ini juga masih terus karut-marut. Ada rasa geregetan- jika tak boleh dibilang muak- terhadap sekelompok orang yang mengaku-aku sebagai penyelamat sepakbola Indonesia yang ngotot menggulirkan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) dengan tujuan utama menggulingkan Djohar Arifin dari jabatan Ketua PSSI. Syukurnya, induk PSSI yakni FIFA dan AFC dengan tegas menolak rencana KLB tersebut dan lebih meminta PSSI untuk terus melanjutkan program kerjanya. Beberapa kawan bertanya, kenapa PSSI tidak mengakui ISL dan melarang pemain-pemain ISL masuk ke dalam tim nasional (timnas)? Bukankah sebagian besar punggawa timnas bermain di ISL, mau dibawa kemana timnas kita? Ah, tak mungkin pula saya jawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dalam kesempatan menyanyah yang singkat ini. Intinya, menurut saya, PSSI adalah lembaga resmi, maka apapun produk atau kebijakan yang dikeluarkan PSSI sudah sepantasnya diikuti oleh segenap anggotanya.

Kalau para pemain memilih bermain di kompetisi ilegal, kenapa pula harus masuk ke timnas yang berada di bawah tanggung jawab PSSI? Bukankah itu berarti PSSI bersikap otoriter? Menurut saya bukan otoriter, tapi tegas. Tegas untuk sebuah perubahan, perubahan menuju sepakbola Indonesia yang lebih baik. Lebih profesional. Saya sangat setuju jika sebuah klub tidak mengandalkan dana APBD untuk biaya operasionalnya. Seperti juga klub-klub di liga negara-negara yang sepakbolanya maju, umpama Inggris, Italia, Spanyol dan lainnya. Lagipula, klub-klub yang bertanding di Indonesian Super League (ISL) yang dianggap PSSI ilegal, sudah menentukan pilihan. Setiap pilihan tentu melahirkan konsekwensi. Karenanya, jika PSSI kemudian men-

jatuhkan sanksi terhadap klubklub di ISL, maka sepantasnyalah mereka menerima dengan besar hati dan tidak ambil pusing, sebagaimana mereka tidak peduli dengan ajakan PSSI untuk bermain di kompetisi legal yakni Indonesian Premier League (IPL). Banyak pertanyaan-pertanyaan dari kawan-kawan saya, yang mengaku kecewa dengan PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin. Termasuk pula, kawan-kawan yang memilih netral. Nah, untuk para netralmania, sebenarnya saya juga merasa agak aneh. Kenapa tidak bisa menentukan pilihan atau keberpihakan? Bukankan faktafakta di lapangan sudah jelas mana yang legal dan mana yang ilegal. Mana yang diakui FIFA dan mana yang cuma berkoar-koar ingin menyelamatkan sepakbola Indonesia, namun kenyataannya cuma bisa membuat kisruh? Sementara itu, jauh di hati kecil, saya bertanya-tanya tentang nasib sepakbola Batam. Sungguh disayangkan, di kota industri yang kaya dengan perusahaan-perusahaan besar dan masyarakat yang sangat majemuk ini, kita sangat jarang disuguhi oleh cerita heroik dari lapangan hijau. Stadion kebanggaan Temenggung Abdul Jamal pun, kondisinya sangat memprihatinkan, sebagaimana kondisi persepakbolaan di daerah ini. *** Yu r i Wartawan Haluan Kepri

Surat Hayati Yang Penghabisan ADAKAH engkau tahu hai Zainuddin, siapakah perempuan yang duduk di kamar tulismu kemarin itu? Yang engkau beri kata pedih, kata penyesalan yang engkau bongkar kesalahannya dan kedosaannya, yang engkau remukan jiwanya dengan tiada peduli?

Perempuan itu tidak lain dari satu bayang-bayang yang telah hilang segenap semangatnya, yang telah habis seluruh kekuatannya, tiada berdaya upaya lagi, habis kekuatan pancaindera dan perasaannya, matanya melihat, tapi tidak bercahaya, telinganya mendengar, tetapi tiada ia mafhum lagi apa yang didengarnya. Yang tinggal hanya tubuhnya, batinnya sudah tak berkekuatan lagi. Itulah perempuan yang

engkau sakiti itu. Itulah perempuan yang tidak engkau timbang sengsaranya dan ratapnya. Engkau ulurkan kepadanya tanganmu yang kuat dan kuasa, engkau tikam dia dengan keris pembalasan, mengenai sudut jantungnya, terpancur darah dan akan tetap mengalir sampai sekering-keringnya, mengalir bersama dengan jiwanya. Itulah perempuan yang eng-

ningkatan sarana dan prasarana penunjang pelayanan e-KTP, dan yang paling penting adalah komitmen Pemerintah Daerah yang ditanda tangani oleh Bupati Kepulauan Anambas dan Ketua Dewan Perkawilan Rakyat Daerah Kab. Kepulauan Anambas. Saya kira sama untuk Kabupaten/ Kota lainnya di Kepri. Ke depan, beberapa kelemahan dalam pelaksanaan e-KTP memang masih selalu membayangi. Ini dikarenakan oleh 1) penggunaan sistem informasi yang berbasis IT masih belum bisa ditransfer secara utuh dari perusahaan penyedia jasa ke aparatur pelayanan di tingkat daerah. 2) tingkat ketersediaan sumber daya manusia yang ada di daerah tidak sama dengan daerah lainnya. Bisa saja untuk ukuran Kepulauan Anambas, Natuna, Lingga, atau pun juga Tanjung Pinang misalnya merasa agak kesulitan untuk menerapkan

pelayanan e-KTP tersebut. Akan tetapi bukan itu persoalan sebenarnya yang menurut saya perlu dicermati secara menyeluruh. Persoalan penting lainnya justru terletak pada sejauh mana penerimaan masyarakat terhadap program besar pemerintah ini dalam kehidupan sehari-hari. Dan seberapa penting pula penggunaan eKTP dalam kehidupan seorang nelayan. Semuanya tergantung dari suara dan opini yang ada di tengah masyarakat. Sejauh ini pemerintah hanya bisa mencoba untuk menyelenggarakan penerapan e-KTP secara baik tanpa ada hambatan yang berarti. Kata kuncinya tetap berada di tangan penduduk yang nantinya akan menjadi sasaran pembangunan bidang kependudukan. Untuk sekedar informasi, Pemerintah Daerah Kab. Kepulauan Anambas telah mengganggarkan pelaksanaan program e-KTP dalam RAPBD 2012 sebesar Rp1.326.556.898. Mudah-mudahan tidak berapa lama lagi akan mendapatkan pengesahan dari DPRD Kab. Kepulauan Anambas. Tinggal sekarang bergegas untuk mempersiapkan tenaga, pikiran, dan juga waktu guna ikut serta dalam gawai besar pelaksanaan e-KTP secara nasional. Bila perlu Pemerintah Daerah akan ikut menyediakan “rempah-rempah” lainnya agar beberapa kekurangan dan kendala pelaksanaan e-KTP dapat diatasi. Insya Allah. * * *

kau sakiti itu! Tetapi sungguhpun demikian pembalasan yang engkau timpakan ke atas pundakku, kesalahanmu itu telah kuampuni, telah kuhabisi, telah kumaafkan. Sebabnya ialah lantaran saya cinta akan engkau. Dan karena saya tahu bahwasanya yang demikian engkau lakukan lantaran cinta jua. Cuma satu pengharapan yang penghabisan, heningkan hatimu kembali, sama-sama kita habisi kekecewaan

152

yang sudah-sudah, ampuni saya, maafkan saya, letakan saya kembali dalam hatimu menurut letak yang bermula, cintai saya kembali sebagaimana cintaku kepadamu dan jangan saya dilupakan. Engkau suruh saya pulang ke kampungku dan engkau berjanji akan membantuku sekuat tenagamu sampai saya bersuami pula. Zainuddin! Apakah artinya harta dan pembantuan itu bagiku kalau bukan dirimu yang ada dekatku? * * *

Kapan Penerimaan PNS H A L O Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Anambas, saya mau tanya, kapan penerimaan PNS dibuka kembali. Saya sangat berharap sekali menjadi PNS ini. Atas pertahatiannya diucapkan terima kasih. Hormat Saya Indah 082169078xxx Warga Tanjungmomong Antang, Kep. Anambas JA WA B AW T E R I M A kasih atas suratnya. Untuk pegawai Pemkab Kepulauan Anambas masih membutuhkan, baik PNS maupun tenaga honorer. Hal ini guna menutupi kebutuhan tenaga teknis di lingkungan Pemkab termasuk kecamatan. Kemungkinan penerimaan CPNS masih kita buka untuk tenaga honorer. Mereka yang mau di tes akan diusulkan mendaftar ulang. Saat ini kecamatan di Anambas hanya memiliki tiga orang PNS ditambah satu orang camat. Hal ini berdampak tidak tercovernya pekerjaan kecamatan. Disamping itu pegawai juga masih golongan II dan III, minimal PNS yang ditugaskan di kecamatan sebanyak 10 orang. Sementara tenaga teknis yang kita butuhkan seperti akuntan, sosial politik dan hukum guna mengisi staf di kecamatan. Kalau kecamatan sudah terisi dan pekerjaan berjalan dengan baik, tentunya kabupaten akan tertib. Kita memperkuat lini bawah yang sangat membutuhkan pegawai negeri. Memang idealnya Anambas membutuhkan pegawai sekitar 2500-3000 orang. Saat ini Anambas baru memiliki 1600 orang pegawai. Jumlah pegawai yang masih jauh dari ideal ini mengharuskan Pemkab membutuhkan pegawai baru untuk mengisi struktural daerah. Kebutuhan ini telah kita sampaikan kepada Deputi Menteri Aparatur Negara (Menpan) saat berkunjung ke Anambas, bahwa kita masih kekurangan pegawai meskipun sudah keluar moratorium. Adapun mengenai kapan waktu penerimaan CPNS, kita masih menunggu keputusan Menpan. Sejauh ini Pemkab belum menerima kapan penerimaan tersebut. Kita berharap mudahmudahan tahun ini bisa menerima CPNS, sehingga bisa mengurangi beban daerah. Sekian penjelasan dari kami.

Pojok

Hormat kami Te n g k u M u k h t a r u d d i n Bupati Kepulauan Anambas

√ 90 Persen Bangunan di Batam Rawan Kebakaran - Karena banyak dialihfungsikan √ Kepri Tolak Permentan - Demi untuk kepentingan masyarakat Kepri REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail : r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.


CMYK

Kamis 19 Januari 2012

6

SAPARUDDIN Muda menerima sikapur siri dari penari.

KETUA DPD Partai Gerindra Kepri, Hasanuddin Muda menyerahkan bantuan bola kepada masyarakat Pulau Pecung.

Gerindra-Perpat Bantu Turnamen Pulau Pecung ARTIS cantik Helmalia Putri menggendong seorang bayi warga Pecung.

KETUA Gemmerlang Kota Batam Suardi Taherek, Ketua Dewan Pendiri Perpat Batam Saparuddin Muda dan Ketua HNSI Kota Batam Awang Herman salam kompak.

PS Bengkong foto sebelum bertanding.

PS Kasu dan PS Bengkong foto bersama sebelum bertanding.

DPD Partai Gerindra Kepri dan Perpat Kota Batam membantu pelaksanaan turnamen sepak bola Pulau Pecung Cup. Bantuan itu berupa uang pembinaan dan bola kaki sebanyak 20 buah kepada pemuda setempat. Menariknya lagi, turnamen ini juga menarik perhatian artis cantik

Helmalia Putri yang kebetulan Bendahara DPD Partai Gerindra Kepri. Wanita yang dikenal sebagai Sharmila dalam sinetron ini mengaku senang bisa melihat lansung kehidupan masyarakat Pulau Pecung. Sementara itu, Ketua DPD Partai Gerindra Kepri Hasanuddin Muda menyerahkan langsung bantuan

bola. Pria jebolan Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta Padang ini mendukung iven turnamen sepak bola Pecung dan berharap bisa membuhul talisilaruhmi. Sementara itu, Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda menegaskan bahwa, kehadiran Perpat dan Gerindra di

Pecung sebagai wujud perhatian Partai Gerindra kepada masyarakat Pulau Pecung. Katanya, pihaknya selalu jadi garda terdepan untuk memperjuangkan kepentingan dan hak-hak masyarakat hinterland. Narasi : R. Ghafur Foto : Dok DPD Gerindra Kepri

KETUA Satria Jaya, Husien didamping artis cantik Helmelia Putri yang sekeligus Bendahara DPD Partai Gerindra Kepri tiba di Pulau Pecung.

KETUA Dewan Penasehat DPD Gerindra Kepri, Saparuddin Muda salam komando bersama dengan Ketua HNSI Kota Batam, Awang Herman

KETUA Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda (paling kanan) bersama pengurus lainnya sampai di pelabuhan pancung.

BENDAHARA DPD Partai Gerindra Kepri, Helmalia Putri didampingi Ketua DPD Partai Gerindra Kepri, Hasanuddin Muda mencabut undian.

(DARI KANAN) Timat Rahmat, Hasanuddin Muda, Awang Herman, Helmalia Putri, Saparuddin Muda, Saleh, Ulik Kurniawan.


SAMBUNGAN

7

Kamis,

Kadishub Kepri Diperiksa Kejati Dugaan Korupsi Proyek Dermaga T A N J U N G P I N A N G — Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Kepri Muramis SE diperiksa tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri. Mantan Kadishub Batam itu diperiksa terkait dugaan korupsi proyek rehabilitasi berat dermaga ponton di Tanjungbatu, Kabupaten Karimun dengan anggaran dana dari APBD Kepri tahun 2011, senilai Rp 2,6 miliar. "Kejati periksa Kadishub Kepri Muramis, terkait dugaan korupsi proyek itu. Perusahaan pemenang lelang PT Karimun Utama. Pekerjaan proyek tersebut sebelumnya dianggap selesei dan telah dibayar, sementara ponton masih di Batam. Proyek ini diduga ada kongkalikong dengan adik ipar salah seorang anggota DPRD Kepri," kata Ketua LSM Barelang Yusril, Rabu (18/ 1) kepada koran ini. Yusril berharap Kejati Kepri serius mengungkap masalah ini. Karena selain syarat terjadinya kongkalikong, juga terdapat dugaan penyimpangan, sehingga menyebabkan kerugian ke-

uangan negara. Hingga saat ini ponton masih berada di pelabuhan bengkel perawatan kapal tanker, milik pengusaha minyak Terek Adenan di Tanjung Riau, Batam. Ada dugaan ponton itu adalah ponton bekas yang diperbaiki kembali. Sementara itu, Asisten Bidang Inteligen (Asintel) Kejati Kepri, Rasul mengaku belum dapat memberikan informasi pasti tentang pemeriksaan Muramis. Karena dia harus meminta izin terlebih dahulu kepada Kepala Kejati Kepri, sebelum memberikan memberikan keterangan kepada media massa . Apabila telah mendapatkan rekomendasi, barulah ia dapat memberikan informasi yang akurat terkait masalah tersebut. "Saya izin dulu sama pimpinan. Nanti kalau ada rekomendasi, besok (hari ini) akan kita informasikan berita yang benar. Yang pasti saya tidak tahu hal itu," sebutnya. Kadishub Kepri Muramis saat dikonfirmasi tentang kasus dugaan korupsi proyek pelabuhan ponton ini

kelihatan berang. Menurut Muramis, informasi tentang pemeriksaan terhadap dirinya tidaklah benar dan hanya isu belaka. Sehubungan adanya penyimpangan proyek tersebut, Muramis menjelaskan, proyek itu sudah diputuskan kontrak semenjak tanggal 31 Desember 2011, dengan jaminan uang sita sebsear 5 persen. Namun berapa jumlah pastinya yang bersangkutan tidak ingat, alias lupa. Denda yang dikenakan kepada kontraktor tidak ada sama sekali. "Memang aturanya begitu. Denda tidak ada. Itu sesuai dengan perjanjian kontrak dan diperkuat melalui Perpres 54 tahun 2010," katanya. Informasi yang diperoleh wartawan koran ini dari sumber terpercaya dari orang dalam Kejati Kepri sendiri melalui via telepon mengatakan, sprint (surat perintah) pemeriksaan terhadap Muramis sudah keluar. Namun, pastinya kapan Muramis diperiksa, ia tidak tahu sama sekali soal itu. ( c w 4 0 )

mengingat hotel-hotel yang ada di Batam tingkat huniannya sangat tinggi. Menurut Yusfa pengalihan fungsi ruko menjadi hotel dirasa sangat baik. Karena bangunan ruko yang disulap menjadi hotel, baik kelas melati maupun hotel berbintang memiliki pasar tersendiri. Perubahan pemanfaatan tersebut karena hotel yang ada di Batam memang sangat ramai kunjungannya. Masyarakat diberi pilihan untuk memilih mana yang ia sukai. "Persyaratan lengkap jalan dan memenuhi standart ruko sudah bisa menjadi hotel," katanya. Namun, tambah Yusfa, tentu ada regulasi atau aturan yang mengatur semua. Pemerintah tidak boleh memberikan izin asal-asalan saja, semua ada mekanisme. Baik gedungnya maupun fasilitas serta standart hotel yang harus dipenuhi. "Ini harus betul-betul diawasi, jangan sampai ada yang terlewati, daya tampung ruko harus diperhatikan, " tambahnya. Perubahan peruntukan ruko tersebut juga dilihat sebagai pemanfaatan ruang, karena banyak ruko yang memang kosong sebelum dijadikan hotel. Oleh karenanya, dengan adanya hotel tersebut usaha perhotelan lebih konpetitif, sehingga harga dapat lebih murah. Dan hal tersebut dapat berpengaruh pada peningkatan jumlah wisatawan. Selain masalah keamanan hotel yang harus tetap dijaga, pelayanan yang sesuai standart. Karena disetiap tahun pasti ada klasifikasi hotel oleh pihak disparbud dan PHRI. Masuk dikategori mana, hotel berbintang atau melati, sehingga pelayanan dapat ditentukan. Jika ditinjau dari sisi safety atau keselamatan. Hotel yang terbuat dari ruko lebih sulit melakukan evakuasi korban jika terjadi kebakaran. Selain

layout ruangan yang didaesain satu pintu sehingga tidak adanya pintu darurat atau tangga darurat, keberadaan ruko yang menjadi hotel juga akan memakan biaya besar untuk membuat atau mengatur ulang sistem pemadam kebakaran. Samudro, selaku Kasi pencegahan dan penanggulangan pemadam kebakaran Pemko Batam, mengakui lebih sulit memadamkan dan mengevakuasi korban saat terjadi kebakaran yang ada di dalam ruko jika dibandingkan rumah. Dengan adanya satu pintu masuk dan gedung. Pada bagian lain, Kepala Dinas Tata Kota, Batam Gintoyono menyebutkan setiap pembangunan yang dilakukan di wilayah Batam harus mendapat restu dari Dinas Tatakota (distako). Distako selaku pemberi izin tetap akan memberikan izin bangun kepada siapa saja yang ingin mendirikan bangunan asal persyaratan lengkap. "Distako sebagai pemberi pelayanan tentu mempunyai aturan-aturan yang tertuang dalam Standard Pelayanan Minimun (SPM), sedangkan masyarakat sebagai penerima pelayanan yang ingin mendirikan bangunan wajib mengikuti aturan aturan.untuk mendapatkan haknya," Gintoyono. Katanya, pemberian Izin kepada pengembang yang ingin mendirikan bangunan, baik bangunan baru ataupun penambahan tetap harus melalui perizinan sesuai dengan syarat yang berlaku. Izin bangunan peruntukannya ada berupa bangunan jasa, seperti hotel, mal. Selain itu ada juga perizinan bangun industri dan perizinan umum. "Kita hanya mengatur pembangunan gedung atau penambahan gedung. Mengenai peruntukannya, bukan domain distako, " katanya. ( l i m //cc w 5 6 )

Pemko Batam

Sambungan hal 1

sebuah bangunan berstatus ruko, tapi sesudah itu berubah jadi hotel dan lainnya. Yayan heran kok bisa pihak terkait mengeluarkan izin jadi hotel, sementara peruntukkan bangunan itu sudah jelas untuk ruko. Di satu sisi, memang benar tingkat hunian hotel di Batam tinggi. Tapi nilai dari tingkat hunian itu sangat rendah. Karena kamar hotel dijual murah. Dan itu disebabkan persaingan tidak sehat oleh hotel yang ada di ruko-ruko. Yang menjerit adalah hotel-hotel atau resort berbintang empat atau lima yang telah investasi ratusan miliar. Mereka mau tak mau terpaksa ikutan banting harga. Anggota Komisi III DPRD Kota Batam, Tuahman Purba menilai pengalihan peruntukan bangunan ruko yang ada di Batam terjadi, lantaran minimnya pengawasan Pemko Batam. Banyak ruko berubah fungsi menjadi sekolah, rumah sakit maupun hotel. Praktik perubahan seperti itu telah menyalahi aturan tentang rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) Kota Batam. "Memang kejadian di Batam saat ini seperti itu. Izin untuk pembangunan ruko. Tapi peruntukkannya justru berubah menjadi hotel dan lainya. Ini yang sangat kita sayangkan," kata Tuahman, Rabu (18/1). Melihat kondisi ini, lanjut Tuahman, pihaknya meminta kepada Pemko dalam hal ini dinas terkait untuk lebih selektif lagi ketika mengeluarkan izinizin. Asal Syarat Lengkap Sementara itu Kepala Dinas Parawisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Kota Batam Yusfa Hendri mengatakan, para pengusaha jeli melihat prospek perhotelan, sehingga ruko-ruko yang tidak ditempati atau kosong dijadikan hotel. Hal tersebut dirasa sangat wajar, Sambungan hal 1

yah yang berkaitan dengan perayaan Tahun Baru Imlek sangat beragam. Namun, kesemuanya banyak berbagi tema umum seperti perjamuan makan malam pada malam Tahun Baru, serta penyulutan kembang api. Meskipun penanggalan Imlek secara tradisional tidak menggunakan nomor tahun malar, penanggalan Tionghoa di luar Tiongkok seringkali dinomori dari pemerintahan Huangdi. Setidaknya sekarang ada tiga tahun berangka 1 yang digunakan oleh berbagai ahli, sehingga pada tahun 2009 masehi "Tahun Tionghoa" dapat japada tahun 4707, 4706, atau 4646. Dirayakan di daerah dengan populasi suku Tionghoa, Tahun Baru Imlek dianggap sebagai hari libur besar untuk orang Tionghoa dan memiliki pengaruh pada perayaan tahun baru di tetangga geografis Tiongkok, serta budaya yang dengannya orang Tionghoa berinteraksi meluas. Ini termasuk Korea, Mongolia, Nepal, Bhutan, Vietnam, dan Jepang (sebelum 1873). Di Daratan Tiongkok, Hong Kong, Macau, Taiwan, Singapura, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan negara-negara lain atau daerah dengan populasi suku Han yang signifikan, Tahun Baru Imlek juga dirayakan, dan pada berbagai derajat, telah menjadi bagian dari budaya tradisional dari negara-negara tersebut. Di Batam sendiri, tradisi tahun baru Imlek dirayakan setiap tahunnya dengan penuh cuka cita. Seperti di Maha Vihara Duta Maitreya jalan Bukit Beruntung, Sei Panas Batam. Vihara ini menggelar tradisi yang sangat istimewa bagi warga tionghoa pada saat hari raya Imlek. Mulai dari sembahyang menyambut tahun baru Imlek sampai dengan jamuan makanan vegetarian saat merayakannya. Hari itu merupakan pertemuan terbesar bagi orang Tionghoa seBatam dan bahkan dari daerah lain ikut merayakannya. Humas Vihara Duta Maitreya Alfin ditemui kemarin mengatakan, persiapan yang digelar oleh yayasan dalam menyambut datangnya tahun baru Imlekm yaitu pada tanggal 22 Januari malam satu hari menjelang Imlek dilaksanakan sembahyang bersama memohon kepada sang pencipta. "Pada hari itu, kita memohon kepa-

Dari Sembahyang da Tuhan yang Maha Esa dan para Budha agar Kota Batam khususnya dan Indonesia umumnya terhindar dari bencana, wabah penyakit mendunia seperti SARS, peperangan dan sebagainya," kata Alfin. Esoknya lanjut Alfin, atau hari raya Imlek pertama, diadakan jamuan makan pertama dengan menu semuanya vegetarian atau sayuran. Ada 10 jenis menu makanan vegetarian itu dengan berbagai bentuk dan cita rasa, ada yang makanan seperti daging, ikan teri, sate ayam dan banyak lagi yang diolah dari sayur-sayuran. Hari pertama tahun baru Imlek juga dikenal dengan hari kelahiran Budha Maitreya atau cinta kasih. Jadi hari pertama ini merupakan hari pertemuan bagi warta Tinghoa dalam menyambut dan merayakan tahun baru Imlek. Terkait dengan jamuan makan vegetarian itu kata Alfin, pihaknya menyiapkan sebanyak 250 panitia para relawan yang membantu dalam menyediakan menu makanan kepada warga yang datang ke vihara saat jamuan makan bersama. Jamuan makan pada tahun baru Imlek dimulai dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB. Pihaknya telah mengundang seluruh warga Tionghoa dan undangan lainnya untuk datang menghadiri jamuan makan vegetarian tersebut. "Ini merupakan pertemuan terbesar dan istimewa buat kami, karena tamu yang datang tidak hanya ribuan bahkan diperkirakan mencapai puluhan ribu orang," sebut Alfin. Sepanjang hari kata dia, tamu disuguhkan aneka makanan vegetarian dengan gratis dan makan sepuaspuasnya. Jamuan makan vegetarian merupakan tahun kelima dilaksanakan di Vihara Duta Maitreya. Para pengunjung dapat memanfaatkan momen tersebut sebagai ajang untuk saling memberikan motivasi, dukungan, kesuksesan, keberhasilan, damai, sejahtera dan kebahagaiaan. Untuk jamuan makan ini, kita menyediakan empat dapur yang dilengkapi dengan 17 tempat memasak nasi atau tanak nasi, dimana satu tempat bisa satu kali masak untuk 60 orang dan kalau 17, berarti ada sekitar 1.000 orang. "Mari kita menfaatkan momen

jamuan makan vegetarian dan sekalian sembahyang di vihara ini pada tahun baru Imlek nanti. Hari itu juga sebagai hari berbagi kepada saudara-saudara kita agar makanan yang dimakan tidak mubazir dan semua orang tidak kelaparan," kata Alfin. Di samping itu lanjut dia, di dalam altar utama Vihara, disediakan gentong berukuran besar yang di dalamnya ada 1.000 lebih angpao. Angpao tersebut didalamnya bukan uang, namun kertas yang didalamnya bertuliskan kata-kata bijak dan petuah yang isinya menuntun orang untuk berbuat baik. Di samping dari warga Batam sendiri yang datang kata Alfin, wisatawan mancanegara juga memanfaatkan momen tahun baru Imlek ini, seperti dari negara Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Korea dan negara lainnya. "Wisman asal Kore paling dominan mengunjungi vihara ini pada saat perayaan tahun baru Imlek," ujar Alfin. Vihara Duta Maitreya memiliki luas lahan lebih kurang 5,3 hektar yang didalamnya terdapat sekolah mulai dari play group sampai dengan SMA. "Kita berharap dengan tahun baru Imlek ini, mendatangkan kebahagiaan, damai dengan penuh suka cita untuk menata hidup kedepannya menjadi lebih baik lagi," imbuh Alfin. Sementara itu, menyambut datangnya Imlek, Vihara Budi Bhakti, Winsor Batam juga berbenah. Menurut koordinator Yayasan Vihara Budi Bhakti Acui, persiapan yang dilakukan untuk menyambut tahun baru Imlek yaitu dengan melakukan pembersihan diri di vihara itu. "Imlek ini mendatangkan kebahagiaan bagi kita semua dan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa agar kita selamat dan bahagia," ujar Acui. Ia berharap dengan datangnya Imlek umat Budha dan masyarakat Batam pada umumnya selamat, bahagia dan jauh dari bencana. Kemudian, semua masyarakat Batam dapat hidup sejahtera, aman dan tenteram. Vihara Budi Bhakti lanjut Acui juga banyak yang didatangi oleh turis asing pada saat datangnya tahun baru Imlek. Mereka juga sembahyang dan berdoa memohon kepada Tuhan untuk selalu diberikan kesehatan dan terhindari dari segala macam bahaya. (reza)

19 Januari 2012

Pakan Lele

Sambungan hal 1

minta tanggapan soal kehadiran PT Bintang Pakan Batam yang memproduksi pakan lele. Sejauh ini, harga pakan lele yang ditawarkan di pasaran harganya berkisar Rp8.000 perkilo. Sementara itu, harga pakan lele yang ditawarkan oleh PT Bintang Pakan Batam sangat kompetitif yakni berkisar Rp6.500 perkilo. Dikatakan Sugana, untuk permulaan, kehadiran pabrik ini tentu saja sangat membantu petani ikan lele di Batam. Namun ke depannya, pabrik pakan lele perlu mengambil sertifikasi agar bisa dijual di pasaran sehingga bisa distribusikan ke berbagai daerah di Indonesia. "Untuk tahap awal tidak masalah. Apalagi mutu dari pakan yang dihasilkan bagus dan memenuhi kualifikasi untuk pakan lele," ungkapnya. Ketua Paguyuban Peternak Lele Batam, Suryono menyambut positif kehadiran pabrik pakan lele di Batam. Apalagi katanya, harga yang ditawarkan oleh PT Bintang Pakan Batam, sangat bersaing sehingga bisa menekan biaya produksi. "Biasanya kami membeli pakan lele Rp8.000 tapi di Bintang Pakan Batam cuma Rp6.500. Tentu saja ini sangat

membantu para petani lele," kata Suryono. Atas kehadiran pabrik pakan lele ini, Suryono menyampaikan terima kasih kepada Apindo Kepri yang berinisiatif membangun pabrik pakan lele. Apalagi kebutuhan pakan lele di Batam ini mencapai 450 ton perbulannya. "Awalnya sih kami kurang yakin dengan kualitas pakan lele dari PT Bintang Pakan Batam. Tapi setelah kami coba, kualitasnya tidak kalah dengan pakan lele dari luar. Jadi kalau ada produk Batam kenapa mesti beli produk luar lagi. Apalagi harganya jauh lebih murah," ungkap Suryono. Terpisah, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Batam, OK Simpatupang mengungkapkan, sebenarnya inisiatif dari anggota Apindo Kepri dan Batam membangun pabrik ini terlahir dari keluhan para petani atas tingginya pakan lele di pasaran. Apalagi, sebelumnya mereka juga menjerit dengan kebijakan impor lele, sehingga harga lele mereka tidak bisa bersaing. "Berawal dari itu, maka Apindo tergerak untuk membantu para petani lele untuk mendapatkan pakan lele yang lebih murah. Sehingga harga lele pun nantinya bisa murah dan petani

Kado Hatta

Sambungan hal 1

(Kunker) yang mana beliau akan menjelaskan secara langsung kepada pengusaha terkait revisi PP tersebut," sebut Misbardi sembari mengatakan kemungkinan Hatta akan datang ke Kepri setelah Hari Raya Imlek. Sementara itu, Sekretaris Dewan Kawasan (DK) FTZ BBK Jon Arizal mengatakan, dengan keluarnya revisi PP Nomor 2 tahun 2009, yang direvisi dengan PP Nomor 10 tahun 2012 diharapkan nantinya akan membuka peluang kepada pengusaha untuk lebih mudah berinvestasi. PP tersebut mengatur tentang kepabeanan, perpajakan, dan cukai, serta tatalaksana pemasukan dan pengeluaran barang ke dan dari serta dari beberapa kawasan yang telah ditetapkan sebagai kawasan perdagangan bebas. "Revisi PP ini telah keluar pada tanggal 9 Januari lalu, kedatangan

menteri nantinya akan meresmikan dan langsung memberikan penjelasan kepada kalangan pengusaha di Batam," jelasnya. Ia menggambarkan perubahan pada PP 10 tahun 2012 yang merupakan revisi dari PP Nomor 2 tahun 2009 tersebut, dalam aturan PP tersebut, kalau sebelumnya barang yang masuk lewat dari pelabuhan Batuampar diperiksa oleh petugas Bea dan Cukai, maka nantinya setelah adanya revisi baru barang yang masuk ke pelabuhan itu tidak diperiksa lagi. Nantinya ada sejumlah pelabuhan yang ditunjuk untuk pelaksanaan aturan revisi PP nomor dua tersebut, salah satunya pelabuhan Batuampar. Di sisi lain, Jon menyebutkan bahwa dari sekian banyak masukan yang disampaikan para pengusaha di Kepri, ada 74 persen yang sudah diakomodir pemerintah sesuai

dengan revisi dari PP tersebut. "Revisi PP ini akan sangat membantu pihak pengusaha dan juga Apindo untuk membuka dan mengembangkan usahanya di Kepri, mulai dari masalah wajib SNI, barang yang dikespor, ML maupun MD dan lainnya," kata Jon. Jon juga optimis bahwa prospek peluang investasi usaha di Kepri tahun ini cukup baik, meskipun krisis ekonomi melanda Eropa dan Amerika. Namun semuanya harus memiliki jaringan akses yang dapat menghubungkan antara negara luar. "Tahun ini kita tidak pergi lagi sampai promosi ke luar negeri, akan tetapi kami akan memanggil duta besar ke Batam untuk memaparkan ide dan pemikirannya. Kita akan servis dia dan beri kemudahan untuk menarik investor asing ke Kepri yang bisa menanamkan modalnya," (rul) kata Jon menandaskan.(rul)

Bintan-Lingga tersebut. Sementara Pemprov Kepri menegaskan, tidak akan membiarkan Pulau Pekajang lepas dari Provinsi Kepri. Apalagi daerah itu resmi masuk dalam wilayah Provinsi Kepri. Klaim Provinsi Bangka Belitung tentang gugusan Pulau Tujuh masuk wilayah pemerintahan Desa Pekajang, hanya hisapan jempol saja. Klaim itu tidak berdasar, karena sejak tahun 1950, Desa Pekajang sudah bagian dari Provinsi Riau yang notabenenya bagian wilayah Provinsi Kepri saat ini," kata Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Kepri, Misbardi, beberapa waktu lalu. Dikatakan, Pemprov Kepri juga bertekad tidak akan membiarkan satu pulau pun di wilayah Kepri yang berbatasan dengan negara tetangga, direbut provinsi tetangga. Begitu pula halnya dengan 19 pulau terluar dan terdepan yang berbatasan langsung dengan negara tetangga. Bahkan, Pulau Berhala yang diyatakan resmi milik Jambi melalui Permendagri bakal akan direbut kembali dengan segala upaya. "Kita pikir mereka salah dalam menafsirkan Undang-undang Nomor 27 tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Bangka Belitung. Karena disana di sebutkan wilayah Provinsi Bangka Belitung merupakan pemekaran dan bagian dari provinsi induk, Sumatera Selatan. Sudah jelas dari sejak puluhan tahun lalu, Pulau Tujuh (Pekajang) masuk dalam wilayah Provinsi Riau dan tidak pernah sampai saat ini Sumsel mengklaim Pulau Tujuh masuk ke wilayah mereka,"ujarnya Ketika ditanya, Provinsi Babel serius merebut Pulau Tujuh dan bahkan DPRD Provinsi Babel sudah mengganggarkan dana sebesar Rp1 miliar pada APBD Provinsi Babel 2011 untuk menyelesaikan sengketa Pulau Tujuh, Misbardi menjawab dengan lantang, jika anggaran yang mereka sediakan untuk kesejahteraan masyarakat sana silahkan saja. Sebelumnya, anggota Komisi I DPRD Bangka Belitung Aksan Visyawan meminta Provinsi Babel untuk segera melakukan proses hukum tentang kepemilikan Pulau Tujuh. Opsi untuk jajak pendapat atau referendum dalam penyelesaian sengketa Pulau Tujuh, di Kecamatan Lingga tidak diinginkan Provinsi Babel, karena dianggap tidak menguntungkan provinsi tersebut. "Menurut saya segera lakukan

proses hukum, meskipun kita kalah tapi upaya untuk merebut Pulau Tujuh itu lebih terhormat dibandingkan tidak melakukan apa-apa," kata Aksan, Senin (17/10) lalu kepada wartawan. Ia menyebutkan, secara Undangundang (UU) No. 27 tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Bangka Belitung, Gugusan Pulau Tujuh masuk dalam provinsi pemekaran dari Sumatera Selatan. Namun sayangnya, kata dia, sejak masuk wilayah Babel, pulau itu tidak pernah diurus atau dihiraukan sehingga pembangunan banyak dilakukan Pemkab Lingga, Provinsi Riau atau yang kini tergabung dalam Provinsi Kepri. "Tahun ini kami sudah mengganggarkan anggaran Rp1 miliar guna menyelesaikan sengketa Pulau Tujuh. Untuk itu, kita harap panitiannya sesegera mungkin melakukan tindakan," ujarnya. Sebagaimana tengah hangat diberitakan, Provinsi Kepri baru saja kehilangan satu pulau, menyusul diputuskannya Pulau Berhala, di Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga masuk ke dalam wilayah Kabupaten Tanjungjabung Timur, Provinsi Jambi tertuang dalam Permendagri No. 44 tahun 2011, tanggal 27 September lalu. Selama ini Pulau Berhala yang eksotis itu disengketakan oleh Provinsi Jambi dan Kepri. Kedua-dua merasa berhak karena menurut Undang-undang (UU) No. 31 tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Lingga, dinyatakan bahwa Pulau Berhala masuk dalam wilayah Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri. Sedangkan Jambi berpegang kepada Undang-undang (UU) No. 54 tahun 1999 tentang pembentukan Kabupaten Tanjungjabung Timur yang menyatakan Pulau Berhala masuk dalam wilayah Kabupaten Tanjungjabung Timur, pemekaran dari kabupaten induk, Tanjungjabung, Jambi. Selain itu, pihak provinsi Kepri juga merasa dari berbagai tinjauan, Kepri lebih berhak atas Pulau Berhala. Baik dari tinjauan yuridis, historis, budaya dan administrasi pemerintahan selama ini. Pasca keluarnya Permendagri No. 44 tahun 2011, Pemprov Kepri bersama elemen masyarakat lainnya akan bersama-sama mengajukan uji materi dan juga gugatan hukum ke pusat. Bahkan sejak beberapa hari belakangan ini aksi demo menolak Pulau Berhala masuk ke Jambi di Tanjungpinang turun ke jalan. ***

selama ini sudah menempel, padahal sejatinya Aida mengaku sebagai cewek tomboy. "Sebetulnya tahun ini aku mau ganti gaya, sebenarnya rambut aku pendek banget, lagi pengen banget pendek. Jadi aku hair station sehari. Karena yang punya acara nggak mau rambut pendek," ungkapnya. Sudah lama sekali, keinginan ubah gaya itu disampaikan kepada teman dan

sahabat, termasuk ke media entertainment. Hanya sekedar ingin memenuhi keinginan hatinya saja. "Emang pengen saja," ungkapnya. Banyak teman juga yang menyayangkan, image anggun yang selama ini sudah dikenal banyak orang, termasuk juga banyak yang menyukai rambut panjangnya selama ini. "Banyak, banyak banget, banyak yang bilang senang dengan rambut aku," ungkapnya. (kpl)

Kepri Bakal

Sambungan hal 1

jang berpotensi direbut Babel. Dan jika hal ini sampai terjadi maka akan terjadi tragedi Pulau Berhala jilid II yang mana Kepri kembali kehilangan salah satu pulau miliknya. "Kita minta Pemprov Kepri segera menyikapi hal ini, kita tidak ingin akan Pulau Pekajang lepas dan menjadi tragedi Berhala jilid II," kata Politisi Partai Demokrat tersebut. Menurut Edi, warga Babel yang berjumlah 200 KK pada dasarnya tidak ingin bergabung dengan Babel, tapi karena minimnya perhatian dari Pemprov Kepri mereka sepertinya mulai tergoda. Karena di lain sisi, Babel memberi perhatian lebih bagi warga pulau tersebut, salah satunya melalui bantuan-bantuan yang diberikan Babel bagi warga Pekajang. "Saat ini mereka butuh bantuan kapal pompong untuk transportasi ke Dabo dan Tanjungpinang untuk berbagai kebutuhan dan kita berharap Pemprov Kepri dapat merealisasikan ini. Karena sudah diajukan ke Pemkab Lingga sejak dua tahun lalu dan hingga saat ini masih belum ada jawaban konkritnya," ujarnya. Kebutuhan sarana transportasi di Pekajang ini, lanjut Edi, memang sudah mendesak untuk segera direaliasikan. Karena untuk keperluan mengambil soal ujian dan ijazah saja ke Dabo mereka sampai mengeluarkan Rp20 juta untuk mencarter kapal ikan. Sementara mereka tidak mungkin jika menunggu kapal reguler yang hanya singgah dua bulan sekali di Pulau Pekajang. Terkait penyajian informasi yang aktual, Edi juga meminta Pemprov Kepri untuk menyebarkan koran terbitan Kepri di Pulau tersebut. Karena berdasarkan pengakuan warga mereka tidak pernah tahu perkembangan terkini Provinsi Kepri karena koran yang ada di sana hanyalah koran terbitan Babel yang notabene pasti berisi tentang informasi Babel. "Pemberian informasi melalui media terbitan Kepri saya rasa juga harus dilakukan Pemprov Kepri untuk masyarakat Pekajang. Karena mereka hanya tahu dengan koran terbitan Babel yang pasti menyajikan informasi tentang perkembangan Babel, kita jangan sampai kalah dalam hal ini, dan saya minta Pemprov Kepri untuk dapat mengirim koran kedaerah ini agar masyarakatnya juga tahu tentang perkembangan Kepri," kata anggota DPRD Kepri yang terpilih dari Dapil

Ganti Gaya

Sambungan hal 1

hion, apalagi soal perempuan. Kalau perempuan otomatis suka banget sama barang-barang unik," ungkap Aida Saskia ditemui di Grand Opening of DV Fashion & Launching of Trimar Production & Cafe, Tebet Raya, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu. Selama ini Aida dikenal dengan gaya rambutnya yang lurus dan menunjukkan kesan anggun. Dia berencana mengubah kesan yang

bisa survive," katanya. Terkait dengan mutu, OK menegaskan, tahap awal pihaknya terus berusaha untuk meningkatkan kualitas sesuai dengan permintaan para petani. Selanjutnya, pihaknya tentu saja akan melangkah untuk melakukan riset untuk penyempurnaan pakan ini. Anton, Marketing Manager PT Bintang Pakan Batam menyatakan, saat ini pihaknya baru bisa memproduksi sekitar 50 ton perbulan. Bahan bakunya disuplai dari daerah di Kepri sendiri. "Kita dapatkan ikan dan udang yang sudah jadi limbah dari beberapa daerah. Selanjutnya, kita olah di pabrik untuk jadi pakan lele. Lagian juga, untuk bahan bakunya kita tidak terlalu sulit untuk mendapatkannya," kata Anton. Anton optimis, kehadiran pabrik pakan bisa memberikan konstribusi positif bagi para petani lele di Batam. Saat ini dia mengaku kewalahan memenuhi order, karena kapasitas mesinnya masih terbatas. "Ke depan kita pasti berupaya untuk terus mengembangkan pakan ikan ini. Saat ini kita juga tengah mengembangkan pakan ikan kerapu dan pakan ikan lainnya. Permintaan untuk ini cukup tinggi," katanya. (fur)


CMYK

8

CMYK

IKLAN Kamis,

19 Januari 2012


CMYK

CMYK

Kamis, 19 Januari 2012 HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Danrem 033/WP Kunjungi Makodim

Dodi Pramana Humas PT Jamsostek Batam

Bersungguhsungguh KOMITMEN untuk memberikan yang terbaik kepada setiap orang, sudah tertanam dalam diri Jebolan Fakultas Kesehatan Masarakat Universitas Indonesia (UI) ini. Baginya, apapun yang dikerjakan dalam kehidupan ini, bisa menjadi sebuah ibadah kepada Sang Pencipta. Karena itu, ia selalu berusaha melaksanakan setiap pekerjaan yang diamanahkan kepadanya dengan ikhlas dan bersungguh-sungguh.

Bersungguh-sungguh Bersambung ke hlm 10

CECEP/HALUAN KEPRI

KUNJUNGAN DANREM — Komandan Korem 033 Wira Pratama Kolonel CZI Adi Sudaryanto (tengah) didampingi Dandim 0316 Batam Letkol CZI Ahmad Rizal Ramadhani menyalami sejumlah perwira di jajaran Kodim, Rabu (18/1) pada saat kunjungan dalam rangka memberikan pengarahan kepada keluarga besar Kodim 0316 Batam.

SER A Y A — Komandan Korem RA (Danrem) 033/Wira Pratama (WP) Kolonel Czi Adi Sudaryanto berkunjung ke Makodim 0316 Batam di Seraya, Rabu (18/1). Dalam arahannya, Danrem menegaskan agar anggota TNI tak hanya bisa menghafal, namun harus pula dapat menerapkan tugas dan tanggung jawabnya dalam kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat. "Tentara bukan hanya harus bisa menjalankan tugasnya untuk membela negara dengan baik. Tapi juga harus bisa melaksanakan tanggung jawabnya untuk menjaga keamanan dalam lingkungan kehidupan seharihari di tengah-tengah masyarakat," kata Kolonel Czi Adi Sudaryanto di hadapan sejumlah perwira dan jajaran

Kodim 0316 lainnya. Dikatakan, kunjungan kerja ini merupakan agenda rutin Korem untuk memberikan pencerahan serta pembinaan kepada keluarga besar Makodim 0316, termasuk juga Kodim-kodim lain di bawah Korem 033. Kata dia, seorang prajurit TNI harus bisa melaksanakan tugas pokok TNI yakni menjaga keutuhan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kedatangan Danrem 033/WP yang didampingi Istri dan jajaranya tersebut, selain dalam rangka memberikan pengarahan dan pembinaan kepada keluarga besar Kodim 0316, juga berkesempatan melakukan penanaman pohon penghijau di lingkungan Makodim 0316. (cep)

90% Bangunan Rawan Kebakaran SEK UP ANG — Sekitar 90 persen bangunan, SEKUP UPANG baik itu perumahan, rumah toko (ruko) maupun gedung bertingkat lainnya di Kota Batam, rawan terhadap bahaya kebakaran. Selain ketiadaan alat pemadam api, bangunanbangunan tersebut juga memiliki instalasi listrik yang tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) Oleh: Ali Mahmud dan Taslimahuddin, Liputan Batam

Beberapa peristiwa kebakaran bangunan yang terjadi di Batam, seringkali dipicu oleh korslet atau arus pendek listrik. Rendahnya pemahaman masyarakat tentang tatacara penanggulangan api serta minimnya alat pemadam kebakaran di dalam bangunan, juga membuat si jago merah leluasa meluluhlantakkan bangunan dan isinya sebelum petugas pemadam tiba di lokasi. "Bangunan yang ada di Batam

ini sekitar 90 persen tidak memiliki sarana yang memadai untuk memproteksi kebakaran. Sehingga gedung tersebut tidak layak fungsi jika dipandang dari sisi pemadam kebakaran. Dalam rangka menjaga keselamatan jiwa manusia dan harta benda di suatu bangunan gedung, sebaiknya setiap gedung telah melalui tahapan proteksi kebakaran, guna meminalisir terjadinya kebakaran," ujarnya Kepala Seksi

CMYK

Pencegahan dan Penanggulangan Kantor Pemadam Kebakaran Pemko Batam, Samudro ditemui di kantornya, Rabu (18/1). Kata Samudro, dalam Undang Undang Nomor 26/PRT/M/2008 tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan sudah jelas ditegaskan bahwa di setiap gedung harus ada alat pemadam kebakaran. Ini penting mengingat peristiwa kebakaran dapat menyebabkan kerugian yang sangat besar, bahkan bisa menghilangkan nyawa manusia. Dalam undang-undang itu disebutkan, mulai dari perumahan hingga gedung bertingkat, seperti mall, hotel dan tempat tinggal serta bangunan khusus, memerlukan safety yang lebih. Keamanan itu bisa dari bahan bangunan, instalasi listrik maupun yang lainya, seperti tempat penyimpanan senjata dan bendabenda yang mudah terbakar. Namun, Samudro mengakui,

Kepri Perlu Bentuk Komisi Daerah Perbatasan BA TU A M PPA A R — Posisi AT UA Provinsi Kepri yang berbatasan langsung dengan sejumlah negara tetangga, dianggap rentan terhadap terjadinya gangguan yang bisa mengancam stabilitas keamanan, termasuk sosial dan budaya. Karena itu, pemerintah dipandang perlu membentuk satu komisi yang khusus mengurus daerah perbatasan. Komisi Daerah Perbatasan tersebut merupakan langkah antisipasi dalam upaya menangkal pengaruh asing terutama pada sektor penyiaran baik melalui elektronik, radio dan media massa. "Dengan segala permasalahnnya, maka perlu Komisi ERWIN

90% Bangunan

Kepri Perlu

Bersambung ke hlm 10

Bersambung ke hlm 10

KOMISIONER KPID Kepri foto bersama Manajer HRD dan Litbang Haluan Kepri Fery Heryanto (tengah) saat berkunjung ke Kantor Haluan Kepri di Batuampar, Rabu (18/1).


METRO BATAM

10 PRINSIP utama dalam pengembangan FTZ & FPZ (Free Trade Zone and Free Port Zone) adalah adanya insentif ekonomi dan nonekonomi, jika tidak maka suatu kawasan tidak bisa dikategorikan FTZ dan identik dengan Non-FTZ. Salah satu dari upaya mencapai efektifitas dan optimalisasi efisiensi FTZ adalah menerapkan prinsip "MALE" (Maximum Access and limited Exemption)-yakni membuka akses seluas-lausnya bagi pengusaha dan publik atas optimalisasi sisi komersial dan sosial untuk berproduksinya pabrik dan memenuhi kebutuhan konsumsi bagi masuyarakat untuk penguatan FTZ itu sendiri. Selanjutnya efisiensi dalam FTZ baru bisa

Kamis,

dicapai apabila kurangnya batasanbatasan bagi memperkuat bekerjanya mesin FTZ. Kita tidak boleh terjebak dengan terlalu banyak aturan di luar terminologi FTZ (over-ruled FTZ) itu sendiri. Regulasi FTZ-FPZ yang dikenal dengan Undang-undang Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (UU.KPBPB) dan seluruh produk hukum derivatifnya yang ada (misalnya PP.Perpres, Keppres, Inpres, Permen, dll) sudah ada, tinggal bagaimana mengamankannya. Jikapun ada aturan baru yang akan disusun, maka harus memperkuat FTZ itu sendiri. Bahkan berbagai aturan yang dikeluarkan mengatur secara umum di tingkatan nasional, harus

lemahnya pengawasan terhadap bangunan-bangunan juga menjadi salah satu pemicu seringnya terjadi peristiwa kebakaran di kota ini. Selain itu, besarnya biaya untuk memasang alat pemadam kebakaran juga menjadi kendala tersendiri. "Aturan secara nasional memang sudah ada. Tapi secara teknis melalui peraturan daerah (perda) belum ada. Sehingga sanksi yang bisa diberikan tidak ada. Namun demikian, kalaupun ada sanksi yang dibuat dari perda sifatnya hanya biasa. Intinya perlu kesadaran pemilik gedung untuk memiliki alat pemadam kebakaran," katanya. Samudro mencontohkan, untuk bangunan ruko, sebaiknya di setiap lantai minimal ada satu alat pemadam api ringan. Sehing-

"NON-OVERRULED FTZ"

ga ketika terjadi kebakaran bisa cepat teratasi. "Mall dan hotel itu harus memiliki tangga darurat, atau pintu darurat serta layout ruangan yang memang dapat meminimalisir kerugian atau korban tatkala terjadi kebakaran," katanya. Menurut Samudro, kesadaran masyarakat, termasuk pengusaha properti sangat dibutuhkan guna mencegah ataupun meminimalisir terjadinya peristiwa kebakaran. Instalasi listrik Sebelumnya, Kepala Area Komite Nasional Keselamatan Untuk Instalasi Listrik (Konsuil) Kota Batam, Burhanuddin Nur mengatakan, rata-rata instalasi listrik perumahan dan bangunan lain di Batam tidak memenuhi

dan Kabil yang secara geografis memiliki akses ke jalur internasional dan kota dunia Singapura? Kebijakan ini tidak realistis dan mengkebiri FTZ-FPZ BBK, bagaikan suatu kebijakan "yang tepat di lokasi yang salah". Wajar jika Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan Pemko Batam serta "stake holder" FTZ lainnya dari kalangan asosiasi pengusaha menolaknya dan selanjutnya perlu melakukan pembicaraan ke Pemerintah Pusat khususnya di Dewan Nasional FTZ BBK.

FIZ yang ideal membutuhkan FTZ substansial sesuai dengan teori universal dan konsep global bukan model FTZ prosedural (overruled FTZ). Ini FTZ " de jure" bukan "FTZ de facto". Di tataran empiris (FTZ-de facto) dalam implementasinya harus se-efisien mungkin. Jika UU.N0.36/2000 jo.UU.No.44/ 2007 merupakan batang-tubuh FTZ, yang "tulang-belulangnya" ada di PP.No.46 (revisi), 47 dan 48/ 2007, dan "daging serta kulitnya" ditemukan di PP.No.2 Tahun 2009 (revisi), sedangkan "organ tubuh FTZ" ada di Perpres No.30 Tahun 2008 dan Keppres No.8, 9 dan 10/ 2008, maka mengalir atau tersumbatnya FTZ (FTZ by stroke) aliran "darah logistik FTZ" ada di ting-

PT Jamsostek Cabang Batam ini. Komitmen untuk berbuat baik kepada khalayak ramai, menurut Dodi, tak terlepas dari keaktifannya di organisasi sewaktu menjalani bangku perkuliahan. Saat kuliah, dia pernah menduduki posisi Ketua Bidang Pengembangan Organisasi di Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) Cabang Depok. Dodi juga

aktif di Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Fakultas Kesehatan Masarakat UI. Karena ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat pula, selain bekerja di Jamsostek, Dodi menyempatkan diri mengajar di salah satu akademi pendidikan di Kota Batam ini. "Saya mengajar itu, selain

menyalurkan ilmu yang sudah saya dapatkan di perkuliahan juga untuk memotivasi saya agar mau terus belajar. Lagipula, dengan mengajar dan belajar, ilmu yang telah saya peroleh selama ini menjadi tidak hilang begitu saja," ujar Dodi, yang oleh rekan-rekan di kantornya dikenal sebagai pria yang ramah ini. (cw57)

Siaran Intan dan Aminuddin serta Suyono dari Bagian Kelembagaan KPID. Selain itu turut pula sejumlah staf kesekretariatan KPID. Rombongan KPID diterima oleh Manager HRD dan Litbang Haluan Kepri Fery Heryanto, Koordinator Liputan Rahmad Gafur dan sejumlah awak Haluan Kepri lainnya. Pada sesi diskusi, Hamdani mengatakan, tujuan dibentuknya Komisi Daerah Perbatasan dalam rangka sebagai advodkasi tentang masalah pertahanan dan keamanan di perbatasan, khususnya di wilayah Provinsi Kepri. "Arahnya, ini bisa kita usulkan dalam radio komunitas di perbatasan yang nantinya dapat dimanfaatkan bagi nelayan dan masyarakat pesisir yang jauh dari informasi," ujar Hamdani. Kalau disupport pemerintah daerah dengan adanya harapan dan kepedulain dari instansi terkait seperti BUMN, swasta dan pihak lainnya, maka ke depan informasi yang ada di seputar perbatasan lebih jelas lagi. "Selama ini informasi di perbatasan kurang ditangkap

oleh masyarakat terutama pesisir, namun dengan adanya Komisi Daerah Perbatasan, maka segala informasi bisa ditangkap dengan cepat baik itu bagi nelayan maupun masyarakat," kata dia. Dalam hal ini, imbuh Hamdani, KPID sudah memiliki dana CSR untuk melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat serta inventarisi, pemutakhiran data dan lain sebagainya. Ketua KPID Kepri Jamhur Poti mengatakan, dalam era demokrasi, media tidak bisa dibatasi, akan tetapi dibina terutama dalam menerbitkan pemberitaan maupun informasi yang berimbang serta proporsional. Begitu juga dengan hadirnya tv kabel di Provinsi Kepri, dimana dalam operasionalnya ada yang resmi maupun ilegal. "Kita akan mengundang pemilik tv kabel untuk bersamasama berdiskusi dan menerima masukan, terkait dengan keluhan-keluhan yang ada, sehingga memiliki kepastian hukum yang jelas," katanya. Menurut dia, konten-konten yang berasal dari luar negeri agak susah untuk dibatasi,

karena selama ini siaran asing mudah tembus sampai ke Kepri. Karena konten tersebut masuk lewat frekuensi yang berhubungan melalui angin. "Dengan kita kumpulkan para pengusaha tv kabel nanti maka diharapkan konten asing yang berbau pornografi dapat dikurangi. Kemudian juga termasuk masalah perizinan yang selama ini masih ada yang belum jelas," kata dia. Sedangkan Koordinator Liputan Haluan Kepri Rahmat Gafur menekankan saling sinergi antara KPID dengan media massa. Itu lantaran penyiaran merupakan salahsatu alat yang paling cepat dan banyak mempengaruhi trend serta pola hidup di masyarakat. "Kita harus melakukan terobosan-terobosan bersama, apalagi Kepri terletak di perbatasan negara luar. Sekarang banyak muncul tv kabel yang berkonten mulai dari produk iklan sampai dengan tayangantayangan yang mengandung unsur pornografi dan juga pornoaksi. KPID sepantasnya bisa mengantisipasi keberadaan tv kabel lebih dini," kata Gafur. ( e z a )

Oleh: DR H Syamsul Bahrum (PhD) mengecualikan pemberlakuannya di wilayah FTZ jika ternyata aturan tersebut menjadi dis-insentif atas FTZ itu sendiri. Salah satu contoh adalah aturan yang mengharuskan memberlakukan SNI atas barang impor yang dikeluhkan oleh pengusaha. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 89 Tahun 2011 misalnya yang mengatur tentang persyaratan teknis dan tindakan karanti-

90% Bangunan

Sambungan hal 9

19 Januari 2012

standar keamanan berdasarkan undang-undang ketenagalistrikan. Karena itu, tidak heran jika rumah-rumah di daerah ini rawan terbakar. Berdasarkan hasil temuan Konsuil Batam di beberapa perumahan, pemasangan instalasi listrik lebih sering dilakukan oleh buruh bangunan yang mengerjakan proyek di lokasi perumahan. Padahal, buruh tersebut tidak memiliki sertifikasi pemasangan instalasi listrik. Menurut Burhanuddin, tidak memenuhinya standar instalasi listrik salah satunya dikarenakan PT PLN Batam belum mewajibkan calon pelanggan listrik untuk melampirkan Sertifikat Layak Operasi (SLO) dari Konsuil. SLO itu merupakan syarat utama pengoperasian penyambungan listrik ke instalasi konsumen. Kata Burhanuddin, PLN Batam seharusnya menegur pihak instalatir atau pemborong pemasangan listrik agar memasang instalasi berikut materialnya sesuai SNI. "SLO itu penting untuk memberikan rasa aman kepada konsumen. Dengan adanya SLO, maka konsumen dapat mengetahui istalasi listrik yang terpasang sudah sesuai standar nasional," katanya belum lama ini di Batam Centre.***

na tumbuhan dan pemasukan buah-buahan dan sayuran segar kedalam wilayah Indonesia yang hanya membolehkan di pelabuhan Belawan (Sumatera Utara), Pelabuhan Makassar di Sulawesi Selatan, Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya, dan Bandara Sukarno Hatta. Pertanyaannya adalah bagaimana pelabuhan internasional Hang Nadim dan tiga pelabuhan utama Free Port Zone di Sekupang, Batu Ampar

Bersungguh-sungguh

Sambungan hal 9

"Kita bekerja bukan hanya untuk memenuhi rutinitas keseharian saja, tapi juga bisa sebagai sarana ibadah. Dengan menganggap bekerja adalah ibadah, maka apa yang kita lakukan dalam pekerjaan, mudah-mudahan bisa berjalan secara maksimal," ujar pria yang saat ini dipercaya sebagai staf pemasaran dan Humas

Kepri Perlu

Sambungan hal 9

Daerah Perbatasan dengan membuat forum bersama antara media, sehingga diharapkan KPID Kepri menjadi leader. Dengan adanya forum bersama ini, maka harapan kita masalah-masalah yang timbul di perbatasan dapat dieliminir," kata Koordinator Kelembagaan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kepri Hamdani saat berkunjung ke Kantor Haluan Kepri, di Batuampar, Rabu (18/1). Kedatangan Hamdani didampingi komisioner KPID Provinsi lainnya yakni, Ketua Jamhur Poti, Koordinator kelembagaan Hamdani, Bagian Perizinan Azwardi dan Hary Irawan, Bagian Pengawasan

katan Peraturan Menteri yang harus merujuk pada substansi UU.No.44 Tahun 2007 tentang KPBPB). Jadi, jika kebijakan teknis ditataran Kementerian mengatur FTZ, maka nafasnya harus berada di Undang-undang No 44 Tahun 2007 tentang KPBPB yang sifatnya khusus diantara Undang-undang umum sektoral lainnya misalnya Keuangan (Pajak dan Bea Cukai), Perhubungan, Keimigrasian, Perdagangan, Industri, Tenaga Kerja, Lingkungan Hidup, Kesehatan (Karantina). "Lex deroget specialis lex droget generalis". Termasuk merujuk pada hirarki sesuai dengan UU.No.10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan. Insya Allah kita memahaminya.***


METRO BATAM

11

Kamis,

19 Januari 2012

Tantangan bagi Karyoto

Peredaran Narkoba Marak Hakim Usir Keluarga Korban SEKUPANG — Karena dinilai mengganggu proses persidangan, majelis hakim mengusir Raja Samsudirman, orang tua Raja Kharisma yang merupakan korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) saat sidang di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Rabu (18/1) siang. Awal kejadian ini bermula ketika terdakwa Dian membacakan pembelaan. Disaat terdakwa membacakan pledoinya di depan majelis hakim ini, korban Raja Kharisma dan orang tuanya Raja Samsudirman juga ikut berbicara seakan menolak isi surat pembelaan terdakwa di ruang sidang itu. Sehingga membuat suana di ruang sidang jadi ribut. Melihat kejadian tersebut, Merry, ketua majelis hakim coba untuk memperingatkan kepada korban dan orang tuanya untuk menghargai jalannya proses persidangan. Namun permintaan hakim ini tidak diindahkan, maka dengan tegas hakim memerintahkan kepada petugas untuk membawa keluar orang tua korban. "Kita sudah peringatkan agar tidak mengganggu persidangan. Tapi mereka tetap saja ribut di ruang sidang, makanya kita suruh keluar. Sidang kok tidak dihargai," ujar Merry yang didampingi hakim anggota Sorta dan Sobendi. Dalam pledoi yang dibacakan terdakwa Dian, ia mengakui perbuatannya. memang benar ia telah menampar istrinya sebanyak satu kali. Akan tetapi, tamparan terdakwa itu tidak sekeras seperti diceritakan korban. "Kendati saya telah menempeleng istri saya, tetapi tidaklah sekeras seperti diceritakan. Karena pada saat itu saya dalam keadaan menggendong anak saya yang sedang menangis," kata Dian. Dian juga mengaku sangat menyesal dan bersalah atas perbuatannya. Melalui surat pembelaan ini, terdakwa memohon keringanan hukuman dari Majelis Hakim. "Saya minta keringanan hukuman atau dapat hukuman percobaan. Karena pada saat ini masih aktif kerja di Dispenda Kepri untuk menafkahi kehidupan saya dan anak saya," ungkapnya. (cw41)

BAT TAM CENTRE — Maraknya peredaran gelap BA narkoba di Batam menjadi tantangan berat bagi Kapolresta Barelang, Kombes Pol Karyoto. Mengingat Batam merupakan jalur paling empuk sebagai pintu keluar masuk antar negara tetangga, seperti Singapura, Malaysia, Thailand. Oleh: Ali Mahmud, Liputan Batam

"Komisi 1 pada prinsipnya mensupport Kapolresta yang baru, bapak Karyoto untuk mengambil sikap tegas dalam rangka memberantas masuknya narkoba maupun pengedarannya di Batam, terutama di diskotik yang dijual secara bebas," kata Helmi Hemilton sebagai legislator dari Partai Demokrat ini. Helmy mengatakan, ia sangat prihatin dengan pengedaran narkoba di tempat-tempat hiburan malam seperti diskotik yang ada di Batam. Bahkan terkesan peredaran dan penjualan obat terlarang itu sendiri dilakukan oleh oknum secara terang-terang di dalam diskotik. Praktek ilegal peredaran narkoba ini, kata Helmy, akan berakibat fatal bagi mental generasi muda terutama anak-anak sekolah yang terlibat dalam dunia malam. Indikasi masuknya narkoba di Batam, lanjut Helmy, melalui pelabuhan-pelabuhan tikus yang tersebar di Batam. Untuk itu, Helmy meminta agar Kapolresta untuk memberhangus terhadap pelaku pengedar narkoba di Batam. Dan diharapkan dalam mengambil tindakan pemberantasan terhadap narkoba ini tidak pandang bulu. Artinya siapapun yang mencoba

bermain dibalik barang terlarang itu, akan ditindak sesuai hukum yang berlaku. Dengan demikian, diharapkan dapat memberi efek jerah terhadap pelaku yang selama ini terus berusaha merasuki mental para generasi penerus bangsa ini. "Pengedaran narkoba hingga Batam mendapatkan julukan sebagai daerah transit narkoba, itu bearti kondisi itu sudah sangat parah. Jadi kami minta dan sangat mendukung langkah Kapolresta dalam memberantas narkoba jenis ekstasi itu," tandas Helmy. Anggota komisi 1 lainnya, Djoko Martono mengatakan, untuk bisa menyelamatkan generasi penerus maka semua pihak, terutama orang tua, aparat penegak hukum serta pihak Dinas Pariwisata Kota Batam, Dinas Pendidikan, Dinsos maupun Satpol PP untuk ikut serta dalam melakukan pengawasan terhadap pengedaran narkoba di Batam. "Kita lihat pengedaran narkoba di diskotek secara bebas, dan para anakanak di bawah umur dengan mudahnya masuk ke diskotek secara bebas, akibat kurangnya pengawasan dari dinas terkait maupun aparat penegak hukum di Batam. Ini dikuatirkan akan dapat merusak mental generasi muda," kata Djoko. * * *

Pasi Intel Yon 134 TS Gadungan Dibekuk BA T A M — Bayu Adji TrisAT nanto (28 tahun), pria yang mengaku berpangkat Lettu Infanteri betugas sebagai Perwira Seksi Intel (Pasi Intel) Bataliyon (Yon) 134 Tuah sakti (TS) dibekuk Intel Yon 134 TS bekerjasama dengan Sub Denpom Batam di halaman parkir mesjid Raya Batam Centre Selasa, (17/1) sekitar pukul 20.00 WIB. Perwira gadungan ini tidak memberikan perlawanan apaapa saat ditangkap usai mandi dan sholat di mesjid Raya Batam Centre. Ketika dibekuk, tentara gadungan ini mengenakan pakaian lengkap loreng TNI dengan stelan sepatu pakaian dinas lapangan (PDL) dengan pangkat garis dua hitam di bahu dan lambang Yon 134 TS.Setelah ditangkap, Bayu langsung diboyong petugas ke kantor Sub Polisi

Militer Batam untuk diamankan dan diproses. Penangkapan terhadap pelaku ini berawal dari informasi kekasihnya, Nia (33). Kekasih perwira bodong yang tercatat sebagai karyawan di Otorita Batam (OB) mengaku telah termakan tipu daya. Antara pasi Intel gadungan dengan Nia yang mengaku kenal dengan tentara ini melalui facebook ini sudah tinggal serumah di Tiban Asri. "Setelah berkenalan kami berpacaran dan tinggal serumah di Tiban Asri. Saya tinggal disitu dengan satu orang anak, karena ibu Nia saat itu sudah janda," kata Bayu yang tertunduk lesu. Selama ia merajut tali kasih dengan Nia sejak Desember lalu, katanya, Ia selalu diberi uang sebanyak Rp15 juta dan sepeda motor honda Beat yang digunakannya untuk menjemput sang pujaan hati ketika pulang dari kantor. Pasi Intel Yon 134 TS, Lettu Inf Rus-

dianto mengatakan setelah mendapat informasi mengenai tindakan pelaku ini menjual namanya langsung menurunkan anggota untuk menelusurinya. Setelah mengetahui posisi pelaku, katanya, akhirnya langsung diambil tindakan dengan mengamankannya. "Awalnya memang ia (bayured) sempat menolak. Namun setelah dijelaskan, akhirnya ia mengakui kesalahan itu," katanya Rusdianto. Pakaian lengkap seragam TNI itu, katanya, diperolehnya dari bandung dan emblem Batalio Batam. Namun sejauh ini, katanya, ia belum diketahui identitas Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai prajurit TNI yang dimiliki oleh tentara ga(eza) dungan ini.(eza)

Anggota Dewan Mulai Incar Posisi Baru Jelang Rotasi B A T A M C E N T R E — Kendati masing-masing fraksi belum ada yang melakukan pembahasan terkait rencana rotasi anggota di masing-masing alat kelengkapan di DPRD Kota Batam, namun sejumlah anggota dewan sudah mulai ancang-ancang dan mengincar posisi baru. Namun ada juga anggota yang mengaku pasrah ditempatkan di posisi dan komisi manapun. Seperti diketahui, rotasi tersebut berdasarkan tata tertib DPRD yang menyebutkan bahwa setiap 2,6 tahun sekali akan dilakukan rotasi di masing-masing alat kelengkapan DPRD.

Udin P Sihaloho dari Fraksi PDI Perjuangan mengaku selalu siap ditempatkan di komisi manapun. "Yang penting saya dapat memperjuangkan yang terbaik bagi masyarakat," kata legislator yang saat ini duduk di Komisi IV yang mengurusi soal pendidikan dan ketenagakerjaan ini. Mesrawati Tampubolon dari Fraksi Partai Demokrat juga menyatakan siap ditempatkan di posisi mana saja, karena itu merupakan amanah yang diberikan oleh partai. "Komisi mana pun, sama saja. Yang penting kita bisa bekerja untuk masyarakat. Kalau ada yang pingin di komisi ini itu, merupakan hak setiap anggota fraksi. Kita tak perlu ributkan,"

kata Mesrawati. Ketua Fraksi Partai Hanura, Suwandi, ST mengatakan, untuk proses roling anggota Fraksi Partai Hanura di masing-masing alat kelengkapan dewan tersebut, sejauh ini belum ada dibahas. "Untuk soal roling di masingmasing alat kelengkapan, kita belum melakukan pembahasan di tingkat fraksi maupun di tingkat partai. Karena segala sesuatu harus kami bicarakan dulu di fraksi maupun di partai," kata Suwandi. Ketua Fraksi PDIP, Nuryanto SH alias Cak Nur juga menyebutkan masalah ini belum ada dibicarakan di fraksinya. Meski demikian, Nuryanto berharap ada ang-

gota Fraksi PDIP yang bisa menjabat ketua, wakill ketua, ataupun sekretaris di alat kelengkapan yang ada di dewan. Untuk mencapai hal itu, Nuryanto enggan bermulukmuluk. Akan tetapi, dirinya lebih penting melihat dinamika politik yang akan berkembang di dewan nanti. "Harapan kita sih diantara anggota Fraksi PDIP, ada yang bisa menjabat sebagai ketua, atau posisi wakil ketua maupun posisi sekretaris. Tapi kita lihat saja lah seperti apa dinamika politik di dewan nanti. Toh di fraksi saja belum ada pembicaraan soal itu," jelas Nuryanto, tapi yang jelas dirinya tetap di komisi I. (lim)

CECEP/HALUAN KEPRI

TNI GADUNGAN — Tentara gadungan Lettu Inf Bayu Adji Trisnanto (tengah) ditangkap Sub Denpom Batam yang bekerjasama dengan Intel Yon 134 TS di halaman parkir Mesjid Raya Batam Centre, Selasa (17/1).


LINGGA

12

Kamis,

19 Januari 2012

Pasokan BBM Tidak Merata Belasan Kios Tidak Kebagian LINGGA — Belasan kios BBM di Kecamatan Singkep Barat mengeluh karena tidak mendapatkan jatah bensin untuk dijual ke pelanggan. Pemilik kios sudah antre di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Bunker (SPBB) Sungai Buluh untuk mendapatkan minyak bensin, namun sampai Rabu (18/1) belum mendapatkan pasokan. Oleh: Jefriadi, Liputan Lingga

Har, warga Bukit Belah, Kecamatan Singkep Barat yang menjual BBM eceran mengaku sudah mengantre selama beberapa hari untuk mendapatkan

BBM. Pemilik kios yang tidak mendapat BBM ini memiliki rekomendasi dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lingga dan surat izin

tempat usaha (Situ) "Saya mengantre di SPBB Sungai Buluh sejak minyak datang empat hari lalu. Namun sampai hari Rabu ini saya tidak kebagian BBM. Padahal kita ini pengecer BBM resmi dan memiliki rekomendasi serta izin usaha mengecer BBM," katanya, Rabu (18/1). Dijelaskan, selain dirinya, pemilik kios lain tentu kecewa, karena tidak kebagian BBM. Dulunya, biasa tiap kios dapat jatah bensin 2 drum dan karena pasokan tidak cukup dapat satu drum. Jatah satu drum itu, sekarang juga sudah tidak dapat lagi dan ini yang membuat kecewa. "Kios-kios ini menitipkan sama saya rekomendasi minyak mereka untuk minta diambilkan sekalian di Sungai Buluh. Setiap minyak datang saya yang me-

ngambil sekaligus membantu kawan-kawan lainnya,"jelasnya. Dikatakan, hari pertama saat datang ke SPBB Sungai Buluh disuruh mengantre oleh petugas yang membagikan minyak. Dan dirinya mengantre dan dapat nomor urut 42 atas nama Saharudin. Namun biarpun sudah mengantre dan dapat nomor antrean ia tidak dapat BBM. "Sampai hari keempat mereka bilang minyak sudah tidak ada lagi, makanya kami kesal. Kalau memang tidak ada minyak kok kita disuruh mengantre dan ini permainan namanya," tambahnya lagi. Informasi yang diterima dari narasumber, belasan kios pengecer BBM yang memiliki rekomendasi namun tidak kebagian minyak ini meliputi beberapa daerah di Kecamatan Singkep Barat. Di mana di Kuala Raya ada 4 kios, Bukit Belah 5 kios, Panggak 1 kios, Cilatip 2 kios, Bukit Keliling 3 kios dan Paye Luas 2 kios. * * *

Ribuan Warga Mandi Safar L I N G G A — Ribuan masyarakat Lingga menghadiri acara mandi Safar yang digelar di Istana Damnah, Pantai Pasir Panjang, Lubuk Papan dan Sungai Pinang, Rabu (18/1), Acara ritual tersebut juga dihadiri Bupati Lingga H Daria di Reflika Istana Damnah dan di Sungai Pinang. Bupati yang tiba bersama unsur Muspida Pemkab Lingga lainnya ikut memandikan anakanak di kawasan tersebut. Turut hadir dalam kegiatan tersebut anggota DPRD Masalikul Akhiar, Sekda Lingga, Drs. Kamaruddin, Asisten Administrasi, Abdurrahman, Kabag Ekonomi Pembangunan dan Otonomi Daerah, Muzamil, Kepala Bappeda Kabupaten Lingga, Ir, Ishak MM, Ketua MUI Kabupaten Lingga, H. Hasan Ibrahim, tokoh masya-

rakt Lingga dan lainnya. “Ritual mandi Safar ini tidak kaluar dari kaidah Islam karena diiringi dengan doa-doa selamatan, supaya jauh dari segala bala seperti penyakit, kecelakaan musibah dan bencana,” kata Daria. Menurutnya, ritual mandi Safar ini sudah menjadi tradisi Kesultanan Kerajaan Lingga yang telah diwarisakan secara turun-temurun hingga saat sekarang. Namun, berkembangnya zaman modern seolah telah mengesampingkan tradisi seperti ritual mandi Safar di tengah-tengah masyarakat. Selesai menghadiri ritual di

Istana Damnah, bupati dan rombongan langsung menuju ke Desa Sungai Pinang dan Lubuk Papan, untuk menghadiri acara yang sama. Begitu juga dengan wakil bupati dan rombongan menuju ke Pasir Panjang Karang Bersulam, Desa Mapar. Di kawasan Pasir Panjang, Wakil Bupati Lingga Abu Hasim, mengatakan, kawasan ini merupakan salah satu aset pariwisata yang perlu diperhatikan dan dikembangkan untuk mengundang wisatawan baik lokal maupun non lokal , agar sering berkunjung ke nel) pantai tersebut. (cw60/ (cw60/n

ASFANEL/HALUAN KEPRI

MANDI SAFAR — Bupati Lingga H Daria memandikan sejumlah anak-anak saat mandi Safar di Sungai Lubuk Papan Reflika Damnah dan Sungai Pinang, Rabu (18/1).


NATUNA

13

Kamis,

19 Januari 2012

Sani Perintahkan BKD Tes Urine PNS TANJUNGPINANG — Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani memerintahkan Badan Kepegawaian Daerah setempat melakukan tes urine seluruh pegawai negeri sipil. Hal ini untuk mengetahui bila ada di antara mereka yang menggunakan narkoba. " Seluruh pegawai harus di tes urine. Saya harap BKD dan Sekretaris Daerah melakukan itu secara berkala," kata Gubernur Sani usai memimpin apel tanggal 17 di lingkungan Pemprov Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (17/1). Gubernur mengingatkan, pegawai negeri sipil di lingkungan Pemprov Kepri agar tidak mengonsumsi narkoba. Karena selain membahayakan diri sendiri, juga bisa merusak masa depan. Apalagi k ata Sani, PNS ini sebagai abdi negara tentunya harus memberikan contoh yang tauladan terhadap masyarakat, serta memberikan pelayanan yang baik . Sani menilai secara umum PNS dilingkungan Pemprov Kepri telah bekerja dengan baik, walaupun dirinya mengaku masih mendengar ada oknum PNS yang berperilaku menyimpang dari norma-norma dan aturan pegawai. "Mulai hari ini, saya tidak mau mendengar lagi ada berita-berita miring yang menyangkut PNS. Jika memang masih ada, saya persilakan memilih menjadi PNS atau melepasnya," tegas Gubernur. Selain itu, menurut Gubernur, etika juga harus menjadi perhatian, karena menjadi PNS merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dan kepada Sang Pencipta dikemudian hari. "Sebagai PNS, etika harus diutamakan, karena PNS adalah pelayan masyarakat, dan sebagai pelayan, masyarakat menilai selama 24 jam sehari," kata Sani. Gubernur juga mengajak seluruh PNS untuk bersyukur dan bisa memegang serta menjalankan kepercayaan yang telah diberikan sebaik-baiknya. (ant)

SHOLEH ARIYANTO/HALUAN KEPRI.

JALANI REKONSTRUKSI — Alay, digiring ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk menjalani rekonstruksi kasus istrinya yang ditemukan tewas gantung diri tahun 2011 lalu, Rabu (18/1). (Insert), Alay memperagakan saat menurunkan jasad istrinya yang tergantung.

Alay Tetap Tak Mengaku Rekonstruksi Pembunuhan Istri R AN AI — Polres Natuna menggelar reANAI kontruksi kasus Nurul Khofifah (27) yang ditemukan tewas gantung diri di rumahnya tahun 2011 lalu, Rabu (18/1). Oleh: Sholeh Ariyanto, Liputan Natuna

Dalam rekonstruksi itu, polisi menghadirkan 9 saksi, ter-

masuk Alay, suami korban yang sudah ditetapkan sebagai ter-

sangka dalam kasus tersebut. Namun ia tidak ditahan. Ada indikasi Nurul Khofifah bukan mati gantung diri melainkan dibunuh. Itu setelah polisi membongkar makam Nurul Khofifah dan melakukan autopsi jasadnya. " Kita belum mengarah ke pembunuhan. Pada reka ulang ini kita ingin mendapatkan keterangan yang baru guna melengkapi berkas yang sudah P21," ujar Wakapolres Natuna, Kompol Sudarminto kepada wartawan yang menemui usai reka ulang, kemarin.

Sudarminto menyebutkan, dalam reka ulang tersebut sebanyak 9 saksi dihadirkan. Saksi tersebut antara lain anak korban, karyawan penginapan serta paman korban Sugiat yang membantu menurunkan korban saat gantung diri. Hasilnya, ada indikasi ke arah pembunuhan. Hal itu ditandai dengan ditemukanya gum-palan darah di bagian otak belakang korban, dada dan tangan korban. " Ini baru indikasi. Sebab Jika korban meninggal karena gantung diri, lalu bagaimana

dengan gumpalan darah yang ada di tubuh korban. Jadi, dugaan sementara antara korban dengan Alay sempat terjadi percekcokan atau kekerasan dalam rumah tangga," tuturnya. Kasat Reskrim Polres Natuna, AKP Wiwit Ari Wibisono yang memimpin reka ulang tersebut menyebutkan ada 26 adegan yang diperlihat ke-9 saksi kepada polisi. Dari 26 adegan tersebut salah satunya mengenai perbincangan tersangka Alay dengan korban sebelum ditemukan te was

gantung diri. " Alay belum mengaku kalau dia telah membunuh istrinya, tetapi saksi-saksi yang melihat mengatakan Alay dengan korban sempat berkelahi sebelum insiden gantung diri itu terjadi. Termasuk anak korban juga mengatakan kalau Alay pernah berkelahi dengan korban," ungkap Wiwit. Setelah melaksanakan reka ulang kejadian, polisi langsung membawa Alay ke Mapolres Natuna dan memasukannya ke sel Mapolres Natuna. " Kami masih terus menda-

lami kasus ini sampai benarbenar terbukti bahwa korban meninggal bukan karena gantung diri atau murni gantung diri. Soalnya, tersangka Alay masih belum mengakuinya," ujarnya. Reka ulang yang digelar di penginapan milik korban di Jalan Soekarno Hatta itu berlangsung kurang lebih 3 jam. Warga tampak berdesak-desakan ingin melihat dari dekat proses rekontruksi. Masyarakat hanya bisa melihat dari kejauhan, karena ketatnya penjagaan dari aparat kepolisian.***

Distamben Belum Punya Data Galian C PPP Natuna Baksos di Masjid RA N AI — Dinas Pertambangan NAI dan Energi (Distamben) Kabupaten Natuna belum memiliki data akurat tentang jumlah kandungan bahan galian golongan C di Natuna. Distamben juga belum memiliki data bahan galian golongan A dan B. " Kami belum memiliki data akurat berapa jumlah kandungan bahan galian golongan C di wilayah Natuna. Tidak hanya itu, bahan galian golongan A dan B kami juga belum ada data lengkapnya," ujar Kepala Distamben Natuna, Jusnadi, Rabu (18/1). Bahan galian golongan C yang dimaksud Jusnadi adalah tanah datar terdiri dari batugamping, dolomit, granit, andesit, marmer, lempung, pasir, kerikil,

tras, batu besi dan pasir kuarsa. Potensi bahan galian tersebut menurutnya salah satu diantaranya terdapat di Natuna. Namun demikian data akurat berapa jumlah kandungannya belum ada. Begitu juga untuk bahan galian golongan A seperti minyak bumi dan gas alam, batu bara, cobalt dan timah, uranium dan bahan galian radio aktif lainya termasuk nikel. Data yang ada dan terbukti baru minyak bumi dan gas alam saja. Sedangkan yang lainnya seperti batu bara dan timah tidak ada. " Kami belum pernah menyelidiki apakah bahan galian A seperti batu bara dan timah ada terdapat di Natuna. Karena kami

belum pernah melakukan survey," tuturnya. Tidak hanya bahan galian golongan A dan C. Untuk bahan galian golongan B seperti bahan galian vital besi, bauksit, tembaga, emas, perak, platina, seng (metal), intan, yodium, khlor dan belerang juga belum di selidiki ada atau tidak bahan tersebut di daerah Natuna. " Maka dari itu, kami tahun 2012 ini telah mengusulkan untuk kegiatan evaluasi cadangan bahan galian tersebut. Tujuan adalah untuk mengetahui jenis bahan galian apa saja yang terdapat di Natuna dan bisa di olah," terangnya. Kata Jusnadi, dana yang di-

usulkan untuk melaksanakan kegiatan tersebut tidak lebih dari Rp100 juta. Karena sifatnya hanya untuk mensurvei saja. Dan lagi Natuna terbagi dari beberapa daerah kepulauan. Sehingga akan memakan waktu yang cukup lama dalam melaksanakan evaluasi kandungan bahan galian tersebut. Ditanya soal penarikan retribusi bahan galian golongan C yang diduga dilakukan pihaknya, Jusnadi menyebutkan, jika ada maka itu ilegal. "Karena pihak Distamben belum ada mengeluarkan surat izin untuk penambagan bahan galian golongan C. Jadi itu bisa di (leh) sebut ilegal," katanya.(leh)

Harga Ikan di Tanjungpinang Tinggi

ANTARA

PEDAGANG memilih ikan di pasar tradisional Tanjungpinang, Selasa (18/1). Sejak beberapa minggu belakangan, harga ikan naik dari biasanya.

TANJUNGPIN ANG — Harga TANJUNGPINANG ikan di Pasar Koperasi Unit Desa Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, tinggi karena persediaan sedikit. Harga ikan mulai naik saat musim angin utara, yang mengakibatkan gelombang laut tinggi, kata Ali, salah seorang pedagang ikan di Pasar Koperasi Unit Desa Tanjungpinang, Selasa (18/1). Sejak akhir tahun 2011 hingga sekarang harga ikan naik 150200 persen. Sebagai contoh, ikan

selar yang biasanya dijual dengan harga belasan ribu rupiah, naik menjadi Rp45.000/kg dan ikan bulat naik dari Rp20.000/kg menjadi Rp45.000/kg. Ikan kerapu yang biasanya dijual dengan harga Rp20.000Rp30.000 naik menjadi Rp50.000/kg, ikan selikur naik dari Rp14.000/kg menjadi Rp30.000/ kg, ikan tongkol naik dari Rp8.000/kg menjadi Rp24.000, tamban yang dijual Rp5.000/kg naik menjadi Rp13.000/kg dan ikan lebam Rp25.000/kg naik

menjadi Rp48.000/kg. "Ikan-ikan tersebut paling diminati konsumen sebelum harganya naik tinggi," ujarnya. Ali mengaku ikan yang dijualnya kurang laku karena harganya mahal. Konsumen memilih membeli daging ayam karena harganya hanya naik dari Rp25.000/kg menjadi Rp28.000/kg. "Ikan ini tidak bertahan lama. Kalau tidak laku, kami terpaksa menjualnya dengan harga murah atau kami nikmati sendiri di rumah," ujarnya.

Menurut dia, kelangkaan ikan disebabkan nelayan tidak berani melaut karena gelombang tinggi. Arus di dalam lalu yang kuat juga menyebabkan ikan sulit ditangkap, karena itu sebagian nelayan tidak melaut. "Resikonya terlalu besar kalau nelayan melaut," ungkapnya. Hal senada dikatakan Rahman, pedagang ikan di Pasar Pasar Koperasi Unit Desa Tanjungpinang. Menurutnya, harga ikan akan terus mengalami kenaikan hingga selesai Tahun Baru Imlek 2563. "Biasanya, setelah Imlek, angin dan gelombang laut kembali normal," ujarnya. Sementara itu, Erni, salah seorang konsumen, mengatakan, setiap akhir tahun hingga Imlek harga ikan naik, karena gelombang tinggi. Selain harga ikan naik, pedagang juga menjual udang dan sotong dengan harga yang tinggi. "Harga udang ukuran sedang Rp48.000/kg, sedangkan sotong Rp40.000/kg," katanya. Kenaikan harga ikan, udang dan sotong itu menyebabkan Erni harus berhemat, meski dalam setiap pekan harus membelinya. "Kami kurangi pembelian, karena harganya terlalu tinggi," ungkapnya. (ant)

RA N A I — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) NA Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Natuna menggelar bakti sosial (baksos) berupa pengecatan masjid di dua desa di Kecamatan Bunguran Tengah, Rabu (18/1). Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Harlah PPP ke-39. Baksos pertama digelar di Desa Tapau, Kecamatan Bunguran Tengah. Ketua DPC PPP Kabupaten Natuna, Raja Marzuni memberikan bantuan empat ember cat tembok beserta perlengkapannya kepada pengurus masjid AlHikmah. " Rencananya kita akan melakukan pengecatan rumah ibadah bersama-sama dengan masyarakat setempat, tetapi berhubung masyarakat banyak yang bekerja. Jadi, kita hanya menyerahkan bantuan cat tembok tersebut kepada pengurus masjid," ujar Marzuni kepada sejumlah wartawan yang menemui di sela acara, kemarin. Bantuan cat yang yang diberikan kepada masjid Al-Hikmah Desa Tapau tersebut, Marzuni menilai belum sebanding dengan areal masjid yang hendak dicat. Karena itu, ia meminta pengurus masjid dan kepala desa setempat merinci berapa kebutuhan cat tembok dan kebutuhan lain untuk merenovasi masjid. " Tadinya dari empat ember cat tembok ini cukup, ternyata setelah kita terjun dan melihat kondisi bangunan masjid, masih banyak kekurangan," katanya.

Setelah menyerahkan bantuan kepada masjid Al-Hikmah, Marzuni bersama pengurus DPC PPP Natuna langsung menuju Desa Air Lengit Kecamatan Bunguran Tengah. Di desa ini, Marzuni mengunjungi lokasi pembangunan surau Al-Asri. Dimana surau ini tengah dibangun namun belum memiliki kebutuhan material yang lengkap. " Di surau Al-Asri desa Air Lengit kami memberikan bantuan 50 sak semen. Bantuan ini kita harapkan bisa membantu mempercepat pembangunan surau. Kita melihat bangunan yang lama sudah rapuh," paparnya. Dijelaskan Marzuni, kegiatan bhakti sosial di rumah ibadah yang dilaksanakannya itu berdasarkan instruksi DPP PPP. Dalam instruksi itu disebutkan dalam memperingati hari ulang tahun PPP yang ke-39 seluruh pengurus partai PPP baik tingkat pusat, wilayah, daerah dan cabang agar menggelar bhakti sosial di rumah ibadah. Harlah PPP diperingati sejak 5-19 Januari 2012 ini. " Tahun ini kegiatan kita laksanakan di dua kecamatan. Diantaranya kecamatan Bunguran Barat 2 masjid, dan Kecamatan Bunguran Tengah satu masjid dan 1 Surau. Jadi, total seluruhnya ada 3 masjid dan 1 surau," jelasnya. Marzuni berharap, di usianya ke-39 PPP semakin merakyat dan menjadi pilihan masyarakat dalam membantu mewujudkan pembangunan yang adil dan merata. " Harapan kami PPP bisa semakin memasyarakat," ujarnya. (leh)

SHOLEH ARIYANTO/HALUAN KEPRI.

KETUA DPC PPP Natuna Raja Marzuni berfoto bersama warga Desa Tapau usai menyerahkan bantuan cat untuk masjid di daerah itu, Rabu (18/1).


FOKUS PENDIDIKAN

14

Kamis,

19 Januari 2012

Tiga Kali Raih Sertifikasi ISO 9001 SMKN 3 Tanjungpinang KERJA keras dan penuh komitmen dari seluruh komponen di SMKN 3 Tanjungpinang dalam melakukan perbaikan-perbaikan kualitas pendidikan, berbuah manis. Sekolah berlokasi di Kampung Bulang, Kota Tanjungpinang ini, berturut-turut selama tiga kali meraih ISO 9001. Oleh: Reza Pahlevi, Liputan Tanjungpinang

Wajar bila ISO ini tetap dipertahankan, karena komitme sekolah selalu terus berinovasi meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) baik untuk para siswanya, maupun para guru itu sendiri. Menurut Wakil Kepala Sekolah SMAN 3 Tanjungpinang Membidangi Manajemen Mutu, Syaidina Umar, sertifikat ISO yang didapatkannya itu sejak tahun 2008 hingga sekarang. "Implementasinya sudah dilakukan sejak tahun 2007 lalu, dan saat itu diadakan uji coba selama satu tahun. Uji coba ini untuk menentukan

apakah sekolah ini layak mendapatkan sertifitkat ISO atau belum? Setelah dilakukan uji coba, maka kita mengundang pihak badan sertifikasi dari pusat untuk melaukan survey atas kelayakan tersebut," katanya. Selanjutnya, kata dia, Tim Survey dan penilaian mengecek kelengkapan dimiliki SMAN 3 Tanjungpinang. Akhirnya tahun 2008 SMKN 3 mendapatkan ISO dan hingga saat ini masih di-

ISO Langkah Awal Perbaikan Mutu Menurut Auditor ISO, Wendi Damar, meraih sertifikat ISO 9001:2008 sebagai langkah awal perbaikan manajemen suatu instansi. Apalagi indikator untuk meraih ISO itu tidak mudah, yakni mesti memiliki pelayanan baik dan produktivitas tinggi. Dikatakannya, meraih ISO sangatlah penting karena ISO mempunyai arti dan tujuan yang sangat penting untuk kemajuan suatu instansi. Quality Management Systems (ISO 9001:2008) adalah prosedur terdokumentasi dan praktek standar untuk manajemen sistem. Hal ini bertujuan menjamin kesesuaian dari suatu proses dan produk (barang atau jasa) terhadap kebutuhan atau persyaratan tertentu, dimana kebutuhan atau persyaratan tertentu tersebut ditentukan atau dispesifikasikan oleh pelanggan dan organisasi. Sementara manfaat Penera-

pan ISO 9001:2008, kata dia, meningkatkan kepercayaan pelanggan, jaminan kualitas produk dan proses, meningkatkan produktivitas perusahaan, meningkatkan motivasi, moral dan kinerja karyawan, sebagai alat analisa kompetitor perusahaan. Disamping itu, meningkatkan hubungan saling menguntungkan dengan pemaso, meningkatkan cost efficiency dan keamanan produk, meningkatkan komunikasi internal, meningkatkan image positif perusahaan, sistem terdokumentasi, media untuk Pelatihan dan Pendidikan "Untuk itu, mestinya instansi lainnya khususnya SMK juga harus berlomba-lomba untuk meraih ISO pada tiap-tiap unit kerja, agar memberikan mutu pendidikan yang baik bagi siswa/i khususnya, dan mutu pendidikan nasional umumnya," ujarnya. Kepala Sekolah SMKN 3

Nur Erwin berharap dengan adanya ISO 9001 : 2008 yang diperoleh oleh SMKN 3, maka kedepannya kualitas pendidikan dapat lebih ditingkatkan lagi. "Mudah-mudahan sertifikat

yang kita miliki ini menjadi pedoman dalam meningkatkan mutu pendidikan di SMKN 3 ke arah yang lebih baik lagi dan dapat bersaing dengan sekolah lainnya," ujarnya. ( e z a )

PRAKTEK komputer merupakan hal yang wajib dilakukan para siswa dalam pemenuhan kompetensi dibidang IT

Perbaikan Manajemen MERAIH sertifikat ISO 9001:2008 sebagai langkah awal perbaikan manajemen suatu instansi. Apalagi indikator untuk meraih ISO itu tidak mudah yakni mesti memiliki pelayanan baik dan produktivitas tinggi.

Syaidina Umar Wakasek Bidang Manajemen Mutu SMKN 3 Tanjungpinang

SMK Diwajibkan Punya Sertifikat ISO K E PPA A LLA A Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Tanjungpinang Dr Syafrial Evi, menyatakan seluruh SMK diwajibkan memiliki sertifikat ISO 9001:2008 pada tahun 2014 mendatang. Sehingga tidak lagi menggunakan ISO 9001:2000. Hal ini kata Syafrial, telah ditegaskan Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas). Menurut Syafrial, didalam ISO 9001:2000 tidak tercantum kriteria tentang audit keuangan. Artinya, penilaiannya kurang sempurna karena tidak diikutsertakan terhadap penggunaan anggaran atau audit keuangan, tapi hanya berupa fasilitas SMK, tenaga pengajar dan managemen.

"Pada prisipnya ISO 9001: 2008 sudah disertakan tentang keuangan. Diharapkan kepada seluruh SMK segera membenahi sekolah dan mengajukan sertifikat ISO tersebut," katanya. Dijelaskanya, bahwa sekolah mendapatkan ISO 9001:2008 berarti sudah menandakan sekolah yang bermutu. Karena katanya, ISO 9001 yang merupakan satu penilaian tentang manajemen mutu sangat penting. Sebab ISO 9001 ini, kata dia, akan membenahi manajemen sekolah baik dari adminitrasi juga pengolahan data. Dengan ISO 9001, maka sekolah yang selama ini data base sekolahnya berantakan bisa tertata dengan lebih baik. Syafrial juga berharap, pen-

Tingkatkan Kualitas Pendidikan

gadaan ISO 9001 sejatinya harus diikuti dengan perubahan manajemen sekolah, yang di dalamnya ada kepala sekolah, guru, komite dan pengawas. "Jangan ISO 9001 ini menjadi gengsi-gengsian saja, tapi harus mampu mengubah kinerja manajemen sekolah menjadi pribadi yang sistematis dan mampu menyusun semua berkas dan data dengan lebih baik," katanya. Ia juga menegaskan, sekolah harus mampu mengikuti perkembangan zaman dan dimulai dari menata rapi dokumen sekolah. "Kita harus berbenah, mulai dari tingkat yang paling kecil di lingkungan sekolah. ISO 9001 adalah langkah bagus untuk mendukung hal itu," tegasnya. (eza)

Sekolah Harus Berlomba

DENGAN adanya ISO 9001 : 2008 yang diperoleh oleh SMKN 3, maka kedepannya kualitas pendidikan dapat lebih ditingkatkan lagi. Mudah-mudahan sertifikat yang kita miliki ini menjadi pedoman dalam meningkatkan mutu pendidikan di SMKN 3 ke arah yang lebih baik lagi dan dapat bersaing dengan sekolah lainnya.

DISAMPING instansi lainnya, khususnya SMK juga harus berlomba-lomba untuk meraih ISO pada tiap-tiap unit kerja. Hal ini, agar memberikan mutu pendidikan yang baik bagi siswasiswi khususnya, dan mutu pendidikan nasional umumnya.

Nur Erwin Kepsek SMKN 3 Tanjungpinang

Wendi Damar Auditor Sertifikat ISO

Kuliah Gratis Bagi 300 Mahasiswa di PT Mahad Batam

Serba-serbi Pendidikan

P E N D I D I K A N gratis bukan hanya diperuntukan bagi sekolah SD dan SMP negeri saja. Melainkan kuliah gratis juga telah diberlakukan di Batam oleh Perguruan Tinggi (PT) Ma'had Muhammadiyah Batuaji, Batam. PT Ma'had ini sekarang telah memiliki 114 mahasiswa yang baru duduk pada semester III. Dan masih membutuhkan lagi sebanyak 300 mahasiswa, baik dari Batam maupun dari luar Batam.

Arya Mustakim Pemeran Film Laskar Anak Pulau

Malah untuk memudahkan para mahasiswa dari luar pulau Batam, PT Ma'had juga menyediakan asrama gratis dan tanpa dipungut uang makan sepeserpun. Hanya saja untuk menjadi mahasiswa Ma'had ini, si calon mahasiswa terlebih dahulu harus lulus dalam tes baca dan tulis Al Quran. Karena PT Ma'had hanya membuka satu jurusan, yakni Hafiz Al Quran untuk program Diploma Tiga (D-III). Adapaun persyaratan lainnya calon mahasiswa juga diharuskan menyimpan jaminan Rp500 ribu dalam upaya mengikat

mahasiswa supaya tekun belajar di Ma'had. Uang jaminan tersebut akan dikembalikan lagi setelah lulus sarjana nanti. Sementara bagi lulusan yang ingin melanjutkan kejenjang Strata Satu (SI), akan disalurkan ke Universitas di Timur Tengah. Karena program kuliah gratis ini merupakan kerjasama Pimpinan Daerah Muhammadiyah Batam dengan Universitas Timur Tengah yang didanai oleh Yayasan Amal Muslim Asia (Assosiation Muslim Charity Foundation/AMCF). "Malah AMCF ini berencana akan mengembangkan PT Ma'had di Batam ini

menjadi pusat kegiatan pendidikan terpadu. Bahkan akan menerima calon mahasiswa dari Filipina, Tailand, Malaysia, Singapura, dan negara lainnnya. Program AMCF juga di Batam telah membangun 20 mushola di pulau-pulau untuk ibadah masyarakat pulau laut, serta mengutus 14 ustazd," ujar Perwakilan PD Muhammadiyah, Drs H Darlispon MM didampingi Amiruddin Dahad, kepada Haluan Kepri, Rabu (18/1). Kata Darlispon, meski kuliah gratis ini sudah berjalan satu tahun lebih, namun diakui masih banyak masyarakat

yang belum tahu. Hal ini disadari ia, karena sosialisasi masih kurang kepada masyarakat. Padahal program ini dalam mewujudkan SDM di Kepri yang bagus dan berakhlak. "Fasilitas dimiliki PT Ma'had ini cukup komplit dan bergedung tiga lantai. Malah para dosen sebagian didatangkan dari timur tengah," katanya. ( m e n )

Ingin Pendidikan Anak Pulau Maju

CUKUP banyak pengalaman didapat cowok ceria ini ketika ikut berperan dalam film Laskar Anak Pulau. Terutama pengalaman bermain dengan anak-anak di pulau Akar yang katanya serba minim akan sarana pendidikan dan hiburannya. Maka dari itu timbul niat dari si pemeran Dulah ini, menginginkan pendidikan anak-anak di pulau bisa lebih maju sama dengan anak-anak diperkotaan. "Prihatin aja melihat anak-anak di pulau Akar ini dengan pasilitas pendidikan yang serba minim jauh bila dibanding fasilitas di sekolah aku sekarang," ujar Arya Mustakim yang dipercaya

nya belum 100 perses dimiliki. Dalam artian, bahwa ada beberapa poin yang harus diperbaiki dan dibenahi supaya mutu yang dibuat dapat lebih ditingkatkan lagi. "Kita berharap dengan pembenahan ini semua sekolah dapat diberikan ISO 9001 asalkan telah memenuhi persyaratan dan kualifikasi. Bukan saja sekolah, akan tetapi perusahaan dan organisasi lainnya juga bisa mendapatkannya," kata Wendi.***

DOK

MENURUT saya, meraih ISO sangatlah penting karena ISO mempunyai arti dan tujuannya sangat bagus untuk kemajuan suatu instansi. Quality Management Systems (ISO 9001:2008) adalah prosedur terdokumentasi dan praktek-praktek standar untuk manajemen sistem, yang bertujuan menjamin kesesuaian dari suatu proses dan produk terhadap kebutuhan atau persyaratan tertentu. Marwizal Kepala Unit Produksi SMKN 3 Tanjungpinang

Drs H Darlispon MM

3, menjelaskan, bahwa tujuan dari dilakukannya audit manajemen mutu ini untuk melihat poin-poin sejauh mana top manajemen yang dilakukan oleh pihak sekolah dalam meningkatkan manajemen mutunya. Poin-poin dimaksud Wendi, yakni mencakup SDM, kompetensi sarana dan prasarana yang dimiliki, realisasi pelaksanaan proses kegiatan belajar mengajar dalam meningkatkan mutu pendidikan. Sedangkan un- tuk pelaksaan mutu yang dilakukan di SMKN 3 ini, diakui-

SEKOLAH FAVORIT — SMKN 3 Tanjungpinang merupakan sekolah kejuruan yang cukup bermutu. Sekolah ini menjadi favorit di masyarakat Kota Tanjungpinang.

PARA siswa SMKN 3 Tanjungpinang sedang melakukan uji kompetensi rancangan bangunan.

ISO Sangat Penting

pertahankannya. Untuk melihat kesiapan sekolah dalam mempertahankan ISO ini, setiap tahun pihak auditor terus melakukan evaluasi dan survey kepada sekolahsekolah yang mendapatkan serifikat ISO 9001 ini. Hal ini tiada lain, agar perbaikan mutu pendidikan dapat terus ditingkatkan. Sehingga sekolah tersebut benarbenar mendapatkan manajemen mutu yang baik dan dapat pengakuan dari luar, serta Pemerintah daerah sendiri. Pada kesempatan itu, Wendi Damar, selaku auditor saat melakukan survey dan evaluasi di SMKN

memerankan tokoh Dulah dalam film Laskar Anak Pulau yang sudah mulai tayang di bioskop itu. Arya memang cukup berbakat dalam dunia akting, meski ia sendiri mengaku baru pertama kali ikut casting langsung lolos. Padahal cukup banyak pesaing yang ikut dalam casting tersebut."Setelah ikut akting ternyata enjoy gak

sulit, karena sebelumnya juga pernah ikut casting dan lolos dalam film Pengalaman Seribu Langkah, tapi gak jadi tayang," kata siswa kelas V di SDN 006 Bengkong ini. Sementara prestasi Arya sendiri selama ini lebih kepada olahraga sepak bola dan futsal. Bahkan ia sendiri telah masuk club bola, serta beberapa kali sering menjadi juara. "Pinginnya sih jadi pemain bola profesional, gak mau jadi artis. Kalau main film hanya nyalurin hobi akting aja," kata putra dari pasangan M Yunus Muda dan Rabiah. Ayah Arya, M Yunus Muda juga mengaku tak heran bila Arya bisa memerankan Dulah dalam film Laskar Anak Pulau ini. Karena ia percaya kalau anaknya itu multi talenta dan pandai bergaul. "Saya percaya kalau anak saya itu mampu melakukannya,

TIM Fokus Pendidikan Redaktur : Arment Aditya. Tim Liputan : Wartawan Sekolah (ws), Riandy , Cindy, Chintya dan Via

karena ia sosok anak yang supel," kata Yunus. Sebagai orang tua, Yunus hanya bisa memberikan motivasi dan tak pernah melarang anaknya mendalami semua bidang selagi masih bisa mengatur waktu. Malah sekarang Arya kata Yunus punya jadwal sekolah bola. "Saya juga ikut memanage waktu dia biar terarah, tapi tetap pendidikan harus yang utama. Yang pasti kedua-duanya harus berjalan dengan baik dan melahirkan prestasi," jelasnya. ( m e n //rr i a n d y )

Arya bersama ayahnya M Yunus Muda

Redaksi menerima tulisan berupa kegiatan sekolah atau opini pendidikan dari siswa dan guru bisa di e-mail ke harment70@yahoo.com. Informasi lebih lanjut di no Hp: 081277177598 .


METRO BISNIS

15

Kamis,

19 Januari 2012

Penjulan Ban Dunlop Meningkat RIM Kunjungi Grha XL Medan

BA TAM –– Penjualan ban merek Dunlop BAT selama 2011 mengalami peningkatan yang cukup drastis. Penerimaan pasar di Batam terhadap merek tersebut meningkat 25 persen lebih dibandingkan tahun sebelumnya. Oleh: Armat Juang, Liputan Batam

"Sejak awal tahun 2010 hingga akhir tahun 2011, terjadi peningkatan penjualan yang sangat signifikan. Ini membuktikan bahwa pasar menanggapi positif produk yang kami tawarkan," ujar Zulhendri, Kepala Cabang PT Sutan Kasim, distributor ban Dunlop wilayah Sumbar-Riau-Batam-Aceh kepada koran ini, Rabu (18/1). Zul menyebutkan, peningkatan penjualan tersebut tidak terlepas dari kepercayaan konsumen terhadap produk yang ditawarkan. Pasar PT Sutan Kasim saat ini

telah menembus keberapa daerah yang ada di Kepri, seperti Tanjung Balai Karimun dan Bintan, termasuk Tanjungpinang. "Wiliyah penjualan kita bukan saja di Batam,tapi telah mencakup beberapa daerah BatamBintan-Karimun (BBK). Sesuai permintaan konsumen," ujar Zul. Di tahun 2012 ini, PT Sutan Kasim akan terus meningkatkan pelayanan, disamping juga meningkatkan penjualan seiring dengan meningkatnya kendaraan di BBK. Upaya yang akan dilakukan

untuk mendongkrak penjualan yaitu dengan sosialisasi serta pengenalan produk-produk dunlop ke masyarakat luas. Sosialisasi tidak hanya dilakukan PT Sutan Kasim selaku distributor, tetapi juga Dunlop selaku pemilik produk. "Semua produk Dunlop memiliki disain yang sempurna, kualitasnya sudah tidak perlu

dari Rp218 ribu hingga Rp988 ribu, sesuai isi parcel. Selain itu, juga terdapat kue harian yang dimodifikasi

No 1-2 Batu Selicin Lubuk Bajabernuansa Imlek. Untuk mendapatkan kue-kue Batam, telepon 0778 432 099, Imlek tersebut, kunjungi Holland atau kunjungi Holland Bakery di Bakery di Komp Penuin Regency outlet terdekat. (cw57)

Ayam Goreng

Sambungan hal 16

setelah kuliah atau hari libur," terang Nur. Meski terbilang baru dalam usahanya, kelompok ini telah berhasil masuk 10 besar ajang mahasiswa entrepreneur politeknik se indonesia. Untuk penjualan, ungkap Ramadoni Marsono, hampir setiap hari ayam goreng tulang kropos

dan nasi rawon yang menjadi menu andalannya habis terjual. Biasanya, pengunjung ramai datang saat makan siang dan malam hari. "Harga yang ditawarkan cukup murah, hanya Rp12 ribu per porsi," tambah Ramadoni. Tidak hanya menjual untuk makan siang, warung mereka juga bisa digunakan untuk rapat

kecil-kecilan atau sekedar pesta ulang tahun. Disamping itu, warung Ayam Goreng Tulang Kropos juga menerima pesanan untuk berbagai acara. Tim kecil ini menargetkan akan mengembalikan pinjaman kepada kampus dalam dua atau tiga bulan kedepan. Sehingga kedepannya, mereka akan lebih

fokus untuk mengembangkan usaha, termasuk rencana membuka cabang. Tertarik untuk mencicipi kuliner Ayam Goreng Tulang Kropos sekaligus nama menu andalan warung mereka ? Kunjungi Kios Wisata Kuliner Tiban Center No 36 Tiban-Sekupang, atau telepon 0857 301 55 925.(( c w 5 7 )

tanian No.89/Permentan/OT/ 140/12/2011 yang tidak menjadikan pelabuhan di Kepri sebagai pintu masuk produk-produk pertanian, seperti sayur dan buah-buahan. Menteri Pertanian berjanji akan mempelajari masalah ini, dan akan ada komunikasi intensif dengan Pemprov Kepri,

sehingga masalah tersebut selesai sebelum diberlakukan 12 Maret 2012 mendatang. "Mentan akan mempelajari masalah ini dan akan melakukan komunikasi yang intensif dengan Pemprov Kepri," kata Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Kepri, Misbardi yang hadir dalam

pertemuan itu. Hadir juga dalam pertemuan itu Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Kehutana Kepri Said Jaafar, Kepala BPMD Kepri SM Taufik, Kadis Perdagangan John Arizal dan Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam Ahmad Hijazi. * * *

Kepri Tolak

Sambungan hal 16

buahan untuk kawasan Kepri dipasok dan Malaysia dan Singapura. "Kita minta agar Batam khusus. Karena Batam tidak produksi itu," kata Abidin saat itu. Menteri Pertanian RI memahami keberatan masyarakat Kepri terhadap Permentan tersebut. Untuk mengantisipasi Permen-

diragukan lagi. Karena kualitas itu pulalah yang menyebabkan mobil-mobil ternama pabrikan Jepang telah menggunakan Dunlop sebagai ban resmi mereka, sepert Toyota," tutur Zul. Informasi lebih lanjut, kunjungi PT Sutan Kasim di Komplek Pertokoan Reffles City blok E1 No 2-2A Batam Centre, Telp.0778 7483256.** * *

Holland Bakery

Sambungan hal 16

istimewa dari Holland Bakery," promo Alfon. Parcel Hollan Bakery ditawarkan dengan harga mulai

Erwin

PRODUK Ban Dunlop di PT Sutan Kasim yang baru di datangkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen Batam.

M E D A N –– Setelah sukses merebut pangsa pasar Smartphone jenis BlackBerry, kini RIM (Research In Motion) kembali menelurkan ‘Berry si Hitam’ dengan aplikasi OS (Operating System) 7. Hal ini terungkap saat perwakilan RIM Indonesia berkunjung ke Grha XL Medan di Jalan Diponegoro No 5, Rabu (18/1). “Salah satu tujuan datangnya perwakilan RIM Indonesia ke XL Medan, disebabkan pengguna BlackBerry sebagaian besar adalah pelanggan XL,” kata Trainer BlackBerry RIM Indonesia, Angga Kertanegara di depan karyawan XL. Pengguna data, yang lazim disebut dengan Mobile Data Service via jaringan telekomunikasi, akan terus meningkat. Semakin tingginya permintaan pelanggan, semakin membuat RIM akan terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. “RIM akan akan terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Apalagi saat ini XL telah mengeluarkan paket Rp49 untuk 3 bulan full service, pastinya pelanggan akan bertambah dan RIM juga akan memberikan layanan dan fitur-fitur pasti akan menarik minat pelanggan tesebut,” tambah Angga. Angga juga menjelaskan bahwa aplikasi dengan OS 7 ini sangat banyak keunggulannya dibandingkan pendahulunya. Mulai dari browser dengan versi

terbaru yang mendukung akses internet lebih cepat. Setelah browser ada lagi fitur universal search, fitur ini sebelumnya digunakan untuk mencari konten kontak, gambar dan music dari homescreen. Dengan BlackBerry OS 7, fitur ini dilengkapi dengan kemampuan pencarian lewat suara. Sementara menurut Manager Management Service XL Regional Sumatera, Firman AJ, tahun ini adalah tahunnya MDS (Mobile Data Service). Kedatangan perwakilan RIM Indonesia ini adalah salah satu bentuk sharing internal kepada karyawan untuk menegaskan

bahwa tahun ini XL harus fokus terhadap MDS. “Dengan adanya sharing session dengan RIM Indonesia ini, kita harapkan seluruh karyawan bisa menyampaikan pesan dari perusahaan bahwa XL adalah yang paling siap dalam jaringan data,” terangnya. Firman menambahkan, kedepannya agenda ini akan rutin dilaksanakan bukan hanya di Medan, melainkan di kota-kota besar di Sumatera. “Acara ini akan kita buat agenda rutin. Untuk yang di luar kota selain Medan akan kita sosialisasikan melalui video conference,” tandasnya. ( rr//a n d )

ISTIMEWA

PERWAKILAN RIM Indonesia foto bersama dengan karyawan XL Grha Medan, Rabu (18/1).

Stok Beras Tanjungpinang Cukup TANJUNGPINANG –– Perum Bulog Sub Divisi Regional Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau menjamin stok beras mencukupi untuk kebutuhan pangan 6 bulan kedepan. Kepala Perum Bulog, Zulfadli Daud di Tanjungpinang mengatakan, saat ini stok beras di gudang Bulog mencapai 800 ton untuk Tanjungpinang dan Bintan. "Stok cukup untuk enam bulan mendatang dan tak ada

masalah hingga bulan juni," kata Zulfadli Daud. Menurut dia, beras bulog disalurkan untuk masyarakat yang kurang mampu di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan. Beras stok yang ada di gudang Bulog, merupakan beras impor asal Thailand dengan kualitas cukup bagus.Selan itu, untuk stok yang ada di luar daerah juga mencukupi, seperti di Lingga. Disebutkan Zulfadli Daud,

baru-baru ini telah dikirim sekitar 300 ton, dan dua bulan sebelumnya, yaitu November 2011 juga dilakukan pengiriman dengan jumlah yang sama. Sedangkan untuk Anambas telah dikirim sekitar 250 ton dan Natuna 250 ton. Jumlah tersebut sangat mencukupi hingga 5 bulan mendatang. Diharapkan masyarakat kurang mampu akan terbantu dengan adanya beras murah ber(cw42) kualitas baik dari Bulog.(cw42)


CMYK

CMYK Rabu, 18 Januari 2012 PEMBUKAAN

3.957,51

Kamis, 19 Januari 2012

PEMBUKAAN

12.482,07

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

PEMBUKAAN

2.728,08

9160

PEMBUKAAN

8.550,58

7151.84

PEMBUKAAN

19.686,92

2937.31

Kepri Tolak Permentan BA TAM –– Gubernur Provinsi Kepri HM BAT Sani meminta Menteri Pertanian untuk tidak memberlakukan Permentanian No.89/ Permentan/OT/140/12/2011 di Kepri. Oleh: Darul Qutni, Liputan Batam

Karena Permentan tersebut mengatur pemasukan barangbarang produk pertanian, seperti buah-buahan dan sayur-sayuran harus masuk melalui tiga pelabuhan (Jakarta, Medan, Surabaya) dan satu bandara (Soekarno - Hatta). Padahal, Kepri, sesuai dengan Undang-undang No 44 tahun 2007 tentang FTZ,

impor produk tersebut dapat dilakukan Badan Pengusahaan Batam, Bintan, Karimun. ‘ "Kami usulkan agar untuk pemberikan kuota dan izin pemasukan barang produk pertanian dilimpahkan kepada BP Batam, Bintan, dan Karimun," kata Sani dalam siaran persnya digedung Widya Candra Jakarta, Selasa (17/

1) malam. Hal yang sama menurut sani, juga sudah disampaikannya kepada Menko Perekonomian Hatta Rajasa. Dalam peraturan menteri itu, pemasukan barang-barang produk pertanian, seperti buahbuahan dan sayur-sayuran harus masuk melalui 3 pelabuhan (Jakarta, Medan, Surabaya) dan 1 bandara (Soekarno - Hatta). Karena itu, Gubernur terus mendesak pemerintah pusat agar Permentan itu tidak berlaku di Kepri. Karena Kepri memiliki UU no 44 Tahun 2007, tentang kawasan Perdagangan Bebas. Gubernur ingin Kepri mendapat prioritas, karena pengiriman produk pertanian harus cepat.

Dalam pertemuan dengan pengusaha Kepri di Graha Kepri Batam, Kamis (12/1) lalu, para pengusaha Kepri juga mengharapkan gubernur memperjuangkan masalah ini. Karena akan menganggu kehidupan warga Batam dan Kepri, serta kegiatan perekonomian. Abidin Hasibuan, misalnya, minta aturan masalah sayur dan buah-buahan tidak diberlakukan di Batam. Karena jika tidak masuk melalui pelabuhan di Batam, akan membuat daerah ini semakin 'berbahaya'. Karena 60 persen sayur mayur dan buahKepri Tolak Bersambung ke hlm 15

Ayam Goreng Tulang Kropos Wirausaha Mahasiswa Poltek

ISTIMEWA

SUASANA di warung Ayam Goreng Tulang Kropos Tiban, milik tiga mahasiswa Politeknik Negeri Batam beberapa waktu lalu.

BATAM M- Kuliah tidak menjadi halangan bagi Nur Ismi Wahyu Diani, mahasiswa Politeknik (Poltek) Negeri Batam untuk menjajaki dunia usaha. Berbekal modal pinjaman Rp30 juta dari kampus, Nur bersama dua temannya membuka warung Ayam Gooreng Tulang Kropos dan Nasi Rawon di Kios Wisata Kuliner Tiban Center, nomor 36 Tiban, Kecamatan Sekupang. Dalam waktu satu bulan, kios tersebut telah berkembang dan memiliki omset Rp50 juta. Nur Ismi Wahyu Diani saat ditemui di kampusnya, Rabu (18/1) mengatakan di awal-awal men-

dirikan usaha, ia cukup kerepotan bersama dua rekannya. Apalagi, Nur adalah mahasiswa jurusan Informatika semester akhir di Kampus Politeknik Negeri Batam yang sedang disibukan dengan Tugas Akhir. Namun semangat serta bantuan dari Kampus telah membuat ketiganya bersemangat untuk menjalankan usaha tersebut dengan maksimal. Hal tersebut dibenarkan, Ramadoni Marsono, rekan satu tim Nur yang turut mendampingi wawancara kemarin. "Omset kami saat ini sekitar Rp50 juta. Semakin hari, peminat Ayam Goreng Tulang Kropos semakin banyak. Kami juga sudah mempekerjakan tiga karyawan. Jadinya, kami hanya mengontrol perkembangan Ayam Goreng Bersambung ke hlm 15

CMYK

Holland Bakery Tawarkan Kue dan Parcel Imlek BA T A M –– Menyambut TaAT hun Baru Imlek, Holland Bakery meluncurkan kue khusus Imlek dan parcel dengan harga spesial. Kue khusus Imlek yang ditawarkan yaitu Wealthy Strawberry Cake, Dauble Fortune Cake, dan Honey Cheesecake. "Tiga jenis kue ini sudah bisa didapatkan di gerai-gerai Holland Bakery yang ada di Batam," ujar Alfon Suganda, Supervisor Holland Bakery, Rabu (18/1). Menurunya, masing-masing kue yang diluncurkan khusus menyambut Imlek tersebut memiliki rasa dan bentuk yang berbeda-beda. Bagi customer setia Holland Bakery yang menyenangi buahbuhan, terangnya, sangat cocok memilih jenis Wealthy Strawberry Cake. Yang mana, dimana toping kue ini dihiasi buah segar strawberry, disamping itu, seluruh cake dilapisi stroberry olahan berwarna pink. kue ini memiliki diameter 19 cm dengan harga Rp158 ribu. Bagi penggemar cokelat, tersedia Dauble Fortune Cake, yang mana seluruh cake dibaluti dengan lumuran coklat (Mercoladi), sedangkan kue bagian dalam merupakan brownis kukus dari coklat (Ganace). Kue yang memiliki diameter 17 cm ini ditawarkan dengan harga Rp158 ribu. Satu lagi kue cake yang khu-

sus dikeluarkan dalam rangka Imlek tahun ini, yaitu Honey Cheesecake yang memiliki rasa manis dan asin. Honey Cheesecake dilumuri madu alam asli yang membuat rasanya menjadi manis, serta rasa asi yang ditimbulkan bahan keju yang terdapat didalam kue bolu. Kue berdiameter 17 cm ini ditawarkan dengan harga Rp198 ribu. "Selain cake, kita juga menyediakan paket-paket parsel edisi Imlek yang berisi kuekue andalan Holland Bakery. Setiap pembelian parcel Imlek, akan mendapatkan kenang-kenangan Holland Bakery Bersambung ke hlm 15

CAKE IMLEK –– Karyawati Holland Bakery memperlihatkan Double Fortune Cake, salah satu varian cake khusus yang disediakan Hollan Bakery menyambut Imlek 2563. CECEP/HALUAN KEPRI

Perlengkapan Anak Murah Di Disney

TANJUNGPINANG –– Toko Disney yang beralamat di Jalan Pasar Ikan menyediakan perlengkapan anak mulai dari bayi hingga usia 8 tahun. Produk yang bermerek dengan harga yang relatif murah. Toko ini berbeda dengan toko lainnya karena menyedikan perlengkapan khusus untuk anakanak dan bayi dengan modelmodel terbaru, baik untuk anak laki-laki maupun perempuan. "Koleksi baju anak yang kami sediakan kualitasnya bagus, bermerek dan murah," ujar Ricky pemilik Toko Disney. Toko tersebut selalu menyediakan baju anak terbaru secara periodik. Selain itu, toko tersebut juga menyediakan berbagai perlengkapan seperti sepatu, tas, baju, celana, sandal topi dan

CMYK

aksesoris seperti jam, kacamata, mainan anak dan perlengkapan bayi. Ada juga perlengkapan bayi lainnya seperti popok, tempat makan bayi, baju bayi, mainan edukasi, sepatu bayi,dan pernakpernik lainnya. "Kami juga menyediakan paket parcel kelengkapan bayi murah dengan harga terjangkau, satu parcel kami jual mulai dari harga Rp80 ribu hingga Rp200 ribu," ujarnya. Semua perlengkapan dan aksesoris anak di jual dengan harga terjangkau. Sepatu anak dijual dengan harga Rp80 ribu hingga Rp100 ribu. Tas anak Rp20 ribu sampai Rp80 ribu, sandal anak Rp30 ribu samapi Rp80 ribu, jam tangan anak Rp20 ribu sampai Rp60 ribu dan topi Rp20 ribuan. (cw42)


CMYK

Kamis, 19 Januari 2012 HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Askarmin Harun Ketua GMNI Tanjungpinang

Toleransi ALAM diyakininya sebagai sebuah anugerah dan jalan dalam menggapai makna hidup. Manusia sebagai mahkluk sosial mempunyai peranan penting dalam menjalin hubungan humanis antara manusia satu dengan lainnya, untuk saling berbagi tanpa melihat perbedaan. "Toleransi pada sesama dalam hidup yang terpenting. Karena hidup tak hanya mengejar tujuan dan target yang kita inginkan," kata Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indeonesia (GMNI) cCbang

Jembatan I Dompak Terbengkalai ANJUNGPINANG ANG — Pembangunan Jembatan TANJUNGPIN I Dompak yang menjadi akses utama dari Kota Tanjungpinang menuju pusat perkantoran Provinsi Kepri di Dompak, masih terbengkalai. Padahal, proyek multi years tersebut ditarget rampung dikerjakan tahun ini. Oleh: Amir, Liputan Tanjungpinang

Toleransi Bersambung ke hlm 18

Pantauan koran ini, Rabu (18/ 1), panjang jembatan yang sudah dibangun baru sekitar 30 meter, dari ratusan meter yang diren-

canakan. Namun sayangnya, untuk mengetahui detail tenJembatan I Bersambung ke hlm 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

JEMBATAN DOMPAK — Proyek Jembatan 1 yang menghubungkan Kota Tanjungpinang menuju pusat perkantoran Pemerintahan Provinsi Kepri di Dompak, Rabu (18/1). Memasuki hari ke-18 bulan Januari, proyek multi years ini sama sekali belum dimulai pengerjaannya.

Jeruk, Buah Pembawa Rezki SHERLY/HALUAN KEPRI

WARGA Tionghoa mulai berburu pohon jeruk.

T A N J U N G P I N A N G — Pohon jeruk berukuran kecil umumnya selalu ada di rumah warga

Tionghoa, setiap kali Hari Raya Imlek tiba. Kepercayaan warga Tionghoa, jeruk (chi zhe) mempunyai arti. kata 'chi' berarti rezki dan 'zhe' artinya buah. Artinya, buah jeruk dianggap sebagai pem-

bawa rezki. Itu sebabnya pula, kini jeruk mulai ramai dijual di pasaran. Jeruk Jeruk, Buah Bersambung ke hlm 18

Warga Sei Serai Datangi KP2KE TANJUNGPINANG — Warga Sei Serai, Kelurahan Sei Jang, Kecamatan Bukit Bestari,

Tanjungpinang akan mendatangi Dinas Keluatan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Kota Tanjungpinang, terkait dengan aktivitas pertambangan bauksit yang ada di perkampungan mereka. Pasalnya, meski sudah ada gejolak dari warga terkait rencana pelaksanaan tambang bauksit oleh PT Lobindo, namun hingga kini KP2KE belum melakukan tindakan apa-apa. Tokoh masyarakat setempat, Ruben mengatakan bahwa dengan sikap pasif yang ditunjukkan oleh Distamben, membuat masyarakat Warga Sei Bersambung ke hlm 18

CMYK


METRO TANJUNGPINANG

18

Kamis,

19 Januari 2012

Aminin Ingin Bertemu Gubernur TANJUNGPINANG — Aminin Hamid (52), warga Desa Lubuk Pengpeng, Kecamatan Perluak, Aceh Timur, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD) singgah ke ibukota Provinsi Kepri, Tanjungpinang. Pria yang sudah menjelajahi 27 provinsi di Indonesia ini, kemarin (18/1) mengunjungi Kantor Haluan Kepri Biro Tanjungpinang-Bintan. Aminin Hamid diterima Kepala Perwakilan Haluan Kepri Biro Tanjungpinang-Bintan Indra Helmy bersama awak redaksi koran ini. Ia mengatakan, Kepri adalah provinsi yang ke-26 disinggahinya dengan sepeda ontelnya. "Kendala yang saya hadapi adalah susah untuk ketemu kepala daerah, baik gubernur, bupati maupun walikota. Di sini,

SUTANA/HALUAN KEPRI

AMININ Hamid (pegang koran) foto bersama awak redaksi Haluan Kepri, Rabu (18/1).

saya berharap bisa bertemu para petinggi daerah," kata pria yang akrab disapa Hamid ini.

Ia menceritakan, hal yang membuatnya terhibur selama perjalanan adalah bertemu dengan

para petinggi militer. Kata Hamid, orang-orang yang paling merespon tujuannya mengelilingi Indonesia justru kebanyakan prajurit dan komanda polisi maupun TNI. "Saya ingin ketemu Gubernur dan Walikota di sini," ujar pensiunan TNI tahun 1952 itu. Hamid mengatakan, waktu yang telah ditempuhnya dalam melakukan perjalanan mengelilingi Nusantara, yakni 1 tahun 5 bulan dan 28 hari. Ia menargetkan mampu mengunjungi semua provinsi di Indonesia dalam waktu 2,5 tahun. Sebelum sampai ke Tanjungpinang, Hamid ternyata sudah terlebih dahulu singgah ke Batam dan Karimun."Tujuan saya mengajak generasi penerus menjaga keutuhan NKRI. Ini hajat saya," tutur Hamid. (cw40)

Wako Serahkan Cincin dan Uang Penghargaan Kepada Purna Bakti TA N J U N G P I N A N G — Pemko TanNA jungpinang, melalui Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI Tanjungpinang menyerahkan cinderamata kepada 45 orang purna bakti atau pegawai yang akan memasuki masa pensiun. Cinderamata atau penghargaan yang diberikan berupa cincin emas dan uang tunai sebesar Rp2 juta kepada setiap pegawai. Penyerahan penghargaan kepada 45 pegawai purna bakti Pemko Tanjungpinang diserahkan langsung Walikota Suryatati A Manan. Penyerahaan penghargaan tersebut

dilakukan di Aula Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang, Rabu (18/1). Sambutan yang diberikan Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, mengucapkan rasa terima kasih kepada semua para purna bakti yang sudah memasuki masa pensiun. Tatik juga menghimbau kepada semua purna bakti, agar jangan terlalu cemas bila sudah pensiun. "Setelah pensiun, kita juga bisa berkarya sesuai dengan keahlian kita masing-masing. Terima kasih kepada semua para purna bakti

yang sudah memasuki masa pensiun," kata Suryatati dalam sambutannya. Tatik, begitu Suryatati akrab diapa, mengajak para purna bakti tetap menjalin silaturahmi dengan semua pegawai Pemko Tanjungpinang. Sekretaris KORPRI, Ponaten mengungkapkan, bagi PNS yang telah mencapai batas usia pensiun memang akan diberhentikan dengan hormat. Semua pegawai yang memasuki masa pensiun, kata dia, tetap akan mendapatkan hak-haknya. "Pemberian cenderamata ini berkaitan dengan pelaksanaan tugas dan kewajiban para purna bakti selama ini," ujarnya. (cw53)

Wagub Minta Perhatian Menakertrans TANJUNGPINANG — Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo meminta perhatian khusus Menteri Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar, terhadap empat permasalahan besar ketenagakerjaan yang dihadapi Provinsi Kepri hingga saat ini. Keempat permasalahan tersebut yakni sudah tidak memadainya sarana dan prasaran Balai Latihan Kerja (BLK), dominannya sistem outsourcing dan tenaga kerja asing, perbedaan penafsiran Kebutuhan Hidup Layak (KLH) antara pengusaha dan pekerja, dan terakhir sudah tidak representatifnya shelter penampungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Tanjungpinang. Hal tersebut disampaikan Wagub Kepri dihadapan Menakertrans dalam acara Pembukaan Rakornas Program Perluasan

HUMAS PEMPROV KEPRI

MENAKERTRANS Muaimin Iskandar (kiri) dan Wagub Kepri Soerya Respationo berbincang santai, usai Rakornas Program PPKK di Batam.

dan Pengembangan Kesempatan Kerja (PPKK) tahun 2012, yang berlangsung dari tanggal 16–18 Januari 2012 di Hotel Planet Holiday, Batam. Soerya mengungkapkan, Provinsi Kepri sangat membutuhkan BLK tersebut karena sangat berguna dalam

peningkatan mutu tenaga kerja. Untuk tahun Anggaran 2012 Pemprov Kepri sudah mengalokasikan anggaran untuk DED bangunan BLK Provinsi Kepri. Bahkan Rod Map-nya sudah disusun sesuai kesepakatan bersama dengan Bappenas, Kemenakertrans, dan Pemprov Kepri.

Sambungan hal 17

ini ada beragam jenis. Namun, kebanyakan yang dijual jenis lokam. Warnanya keemasan. Sepintas, pohon jeruk tersebut tampak seperti palsu. Apalagi buahnya menempel di setiap ranting pohon. "Semakin banyak buah jeruknya, maka semakin banyak pula rezki orang yang membeli jeruk

“Kami sangat berharap bapak Menteri bisa menggulirkan kebijakan sehingga bisa mempercepat pembangunan BLK ini, sehingga kami juga dapat denga segera menyiapkan tenaga kerja yang kompeten di bidangnya, mempunyai daya saing, serta mampu memenuhi dan menjawab tantangan kebutuhan pasar kerja di masa datang,” ujarnya. Untuk permasalahan dominannya outsourcing dan tenaga kerja asing, Wagub meminta perhatian serius dari Menteri dan minta secepatnya dicarikan jalan keluarnya. Menurut Wagub perbedaan tersebut menyebabkan produktifitas tenaga kerja lokal Kepri lebih rendah daripada tenaga kerja asing. Dampak negatifnya, bisa memicu kecemburuan yang menimbulkan pertikaian seperti yang terjadi tahun 2010 di PT Drydock Batam.(( rr//and)

Jeruk, Buah tersebut," kata Abi, salah seorang penjual pernak-pernik Imlek, kemarin. Katanya, jeruk lokam merupakan barang yang paling banyak dipesan dan dibeli warga yang merayakan Imlek. Soalnya, jeruk lokam juga menjadi simbol kesejahteraan seseorang. "Pohon jeruk biasanya juga

digunakan sebagai pohon angpao," ungkap Abi. Ada tiga jenis jeruk yang umumnya dijadikan pohon Imlek. Umumnya bibit pohon ini berasal dari negeri Cina. Pohon dengan buah berbentuk kecil berwarna kuning cerah merupakan jenis buah jeruk kid. Sementara yang bentuknya

sama kecil namun warnanya kehijauan, adalah produksi lokal alias ditanam di Indonesia. Nah, kalau yang warnanya kuning kemerahan dan agak besar adalah jenis cusaje. Meski jeruk-jeruk ini tampak mengiurkan, namun ternyata kurang sedap untuk disantap. Karena rasanya yang asam dan agak hambar. (cw42)

RUDI YANDRI/HALUAN KEPRI

EVAKUASI MAYAT — Tim identifikasi Polresta Tanjungpinang mengevakuasi jenazah Akim, yang ditemukan tewas di rumah kontrakannya di Jalan Yos Sudarso No 4 B, Rabu (18/1). Polisi masih menyelidiki penyebab tewasnya kakek berusia 60 tahun itu.

Mayat Membusuk di Rumah Kontrakan TANJUNGPINANG — Dani alias Akim (60) ditemukan warga telah tewas di dalam rumah kontrakannya di Jalan Yos Sudarso No 4 B, RT 1 RW 3, Kelurahan Kampung Baru, Tanjungpinang Barat, Rabu (18/1), sekitar pukul 09.30 WIB. Polisi belum mengetahui penyebab kematian kakek tua tersebut. Rita dan suaminya, Sumarno adalah warga yang pertama menemukan mayat Akim. Mereka berdua kemudian melaporkannya ke polisi. "Awalnya ketika bangun pagi, saya lihat rumah Pak Akim sudah terbuka. Saya lalu ajak suami lihat ke sana. Kami berdua langsung kaget, karena mencium bau busuk. Kami langsung telepon polisi," kata

Rita. Tidak lama berselang, lanjutnya, jajaran anggota Polres Tanjungpinang dan Polsek Tanjungpinang Barat tiba di lokasi, kemudian melakukan identifikasi. "Pekerjaannya apa saya kurang tahu persis, yang jelas korban sudah ngontrak di sini selama 10 tahun," ujar Rita. Di lokasi yang sama, Salem (63), kakak kandung Akim mengaku kaget dan sedih melihat mayat adiknya. Pengakuan Salem, ia sudah beberapa bulan lalu tak bertemu dengan Salem. Masih di tempat yang sama, Aim (37), juga mengaku terkejut atas meninggalnya Akim. Aim mengatakan, ia sudah tiga hari tak bertemu Akim. "Dua hari lalu saya sempat kemari. Saya tak sempat ma-

Sambungan hal 17

setempat gerah. Warga, kata dia, akhirnya sepakat untuk mendatangi Kantor KP2KE. "Rencananya hari ini (kemarin) kami datang ke KP2KE, namun karena adanya kemalangan, besok (hari ini) baru bisa. Kita akan mempertanyakan bagaimana izin pelaksanaan tambang bauksit bisa

Warga Sei dikeluarkan, padahal keberadaannya di tengah-tengah perkampung," ujar Ruben, Rabu (18/1). Pada pertemuan nanti, lanjutnya, masyarakat akan meminta penjelasan terkait asalusul keluarnya izin pertambangan tersebut. Warga juga akan mempersoalkan kenapa Distamben sama sakali tidak

Sambungan hal 17

tang pengerjaan proyek ini, terkesan susah. Karena di tempat pembangunan tak ditemukan plang proyek sebagaimana lazimnya proyek-proyek fisik lainnya yang bersumber dari keuangan negara. Bukan saja terancam tidak

suk, karena berkali-kali pintu rumah saya ketok tak ada jawaban. Akhirnya saya lalu pergi," ceritanya. Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Suhardi Hery Haryanto mengatakan, sesuai identifikasi dan pengumpulan keterangan di lokasi kejadian, diduga mayat meninggal akibat penyakit yang dideritanya. Saat diperiksa, lanjutnya, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. "Kita memperkirakan mayat telah meninggal sejak 2 hari lalu. Untuk memastikan penyebab kematiannya, mayat akan kita bawa ke RSUD untuk dilakukan otopsi. Nanti kita sampaikan perkembangannya," kata Suhardi kepada wartawan. ( c w 4 0 )

merespon keluhan warga. "Kita juga akan tanyakan izin Amdal PT Lobindo ke KP2KE," kata Ruben. Selain ke KP2KE, berdasarkan hasil pertemuan warga yang dilakukan pada Selasa (17/1) kemarin, warga juga sudah menyepakati akan mendatangi Kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Tanjungpinang. (cw55)

Jembatan I selesai sesuai target waktu, tetapi pengerjaan proyek tersebut bisa saja di luar standar. Karena beberapa bahan bangunan, seperti halnya besi sudah terlihat berkarat. Diperkirakan sudah lama rangka besi tersebut terletak di pinggir jembatan. Selain besi, tiang-tiang baja dan sejumlah material lainnya terlihat tergeletak tanpa penjagaan. Hal tersebut menambah kesan kalau proyek jembatan tersebut terbengkalai. Untuk melihat bagaimana progres proyek Dompak, Komisi III DPRD Kepri meninjau langsung proyek pembangunan jembatan tersebut, kemarin. Ketua Komisi III Jumaga Nadeak memimpin langsung inepeksi mendadak tersebut. Anggota Dewan ini juga ikut meninjau gedung DPRD Kepri dan Kantor Gubernur Kepri. Jumaga mengatakan, berdasarkan pengamatan mereka secara langsung, diperkirakan Sambungan hal 17

Ta n j n u n g p i n a n g - B i n t a n Askarmin Harun, kemarin. Karmin sapaan akrabnya mengatakan, kesenjangan hidup menjadikan sebuah penghalang dalam berinteraksi sosial. Sebut saja mereka yang hidup di pesisir bahkan di pulau tentu akan berbeda dengan sikap dan gaya hidupnya dengan masyarakat yang bermukim di perkotaan. "Jelas kesenjangan cukup jauh dan berbeda, meskipun terlahir dari sumber yang sama.

pengerjaan beberapa gedung di Dompak sudah mencapai 90 persen. Bahkan ada sebagian sudah mendekati angka 100 persen, seperti halnya kantor DPRD Kepri. " Ya, sekitar 90 persen sudah selesai. Kita berharap di 2012 ini kelar semua," ujarnya. Agar 2012 bisa kelar secara keseluruhan, Jumaga mengimbau agar pihak kontrak pelaksana benar-benar konsen mengerjakan proyek tersebut sesuai target waktu. Terutama infrastruktur yang pengerjaanya masih di bawah angka 90 persen. Dan untuk memastikan, tentunya diharapkan ada pengawasan secara intens dari Dinas Pekerjaan Umum (Dis PU) selaku penanggungjawab pembangunan fisik. "Kita berharap kontraktor pelaksana memburu pengerjaan kantor yang belum rampung, jangan sampai lewat dari tahun 2012 ini," katanya. * * *

Toleransi Hal ini bisa disebabkan pergaulan, status sosial tentu lingkungan sekitar yang mempengaruhi sikap setiap individu," kata mahasiswa Fisip jurusan Pemerintahan, Umrah ini. Menurutnya, jati diri dan budaya sebagai fitrah manusia penyebab timbulnya sikap individu. "Jangan lagi ada perbedaan itu, kita terlahir dari wujud yang sama. Hanya kadar nilai keimanan saja yang berbeda, itupun Tuhan yang menilainya," tutur Karmin. (tea)


BINTAN

19

Penghuni Lokalisasi Wajib Periksa Kesehatan TOAPAYA — Para penghuni lolalisasi Bukit Indah KM 24, Kecamatan Toapaya, Kabupatan Bintan, diwajibkan memeriksakan kesehatannya minimal satu kali sebulan di klinik yang sudah tersedia, sebagai antisipasi terjangkit dan menularnya penyakit HIV/ADIS di masyarakat. Satu bulan sekali para penghuni atau penjaja seks komersil (PSK) lokalisasi tersebut diwajibkan memeriksakan kesehatannya. Perempuan yang terbiasa melayani tamu di tempat hiburan malam tersebut, satu persatu diperiksa di Klinik Sri Indah, mulai dari pemeriksaan darah, secret vagina hingga tes di laboratorium serta pemberian vaksin dan vitamin agar kesehatannya tetap terjaga. Hasil tes darah dan secret vagina, selanjutnya diperiksa di laboratorium untuk diproses lebih lanjut. Dari hasil tes tersebut kondisi para penghuni akan dapat diketahui satu persatu. "Ini pencegahan awal agar mereka tidak menimbulkan penyakit menular HIV/AIDS, termasuk saran menggunakan kondom saat melayani tamunya," kata Dr Darma Anas ditemui di klinik tersebut, Selasa (17/1) kemarin. Klinik tersebut melayani para pasien khusus penghuni dari Senin hingga Kamis dari pukul 11.00-14.00 WIB. Dalam hal ini, para medis bekerjasama dengan tim pelaksana yang bertugas mengontrol dan mengawasi para penghuni lokalisasi. Biasanya setiap bar dan kedai didata, kemudian diberikan pengarahan tentang kesehatan termasuk penggunaan wajib kondom juga menjadi perhatian penting bagi tamu dan pekerja hiburan malam, sebelum melakukan hubungan. Di tempat yang sama, Helmi, petugas Public Health Nursing (PHN) Lokalisasi Bukit Indah mengatakan, pendataan juga secara rutin dilakukan terhadap penghuni. Karena para pekerja malam harus benar-benar tercatat keluar dan masuknya agar tidak sembarangan berada di lokalisasi ini. "Kita dan tim pelaksana di sini secara rutin terus mendata penghuni, terutama dalam hal pendataan kesehatan. Ini sangat penting karena mereka (PSK) sering teledor dalam perihal medis, jadi kami terus ingatkan mereka," katanya. Disinggung soal adanya temuan penyakit mematikan HIV/AIDS di lokalisasi tersebut, untuk hal itu dia sangat merahasikannya karena itu hanya diketahui oleh dokter, paramedis dan pihak yang terjangkit. "Kalau soal ini, kita tak berwenang menyampaikannya kecuali tim di sini yang melibatkan medis dan yang bersangkutan," katanya. Informasi di lapangan, lokalisasi yang beralamat di Bukit Indah KM 24, Toapaya, Kabupaten Bintan, berdiri untuk menampung para pekerja seks yang tercecer di jalanan. Artinya, dari pada beroperasi disembarang tempat, maka pemerintah mengambil kebijakan untuk menertibkannya agar terkontrol kesehatannya. Hingga kini penghuni PSK di lokalisasi tersebut mencapai 120 orang. (tea)

Kamis,

19 Januari 2012

Sengketa Ricuh Penambang Bauksit Mengamuk KIJANG — Sengketa lahan pertambangan bauksit di wilayah pertambangan Kelurahan Sei Enam, memicu keributan, Rabu (18/1). Puluhan massa bersenjata tajam dan kayu, mengamuk di lokasi tambang PT Wahana dan nyaris melukai karyawan perusahaan serta aparat kepolisian. Oleh: Edy, Liputan Bintan

Saat itu mobil jenis Kijang yang mengangkut manajemen perusahaan dan anggota polisi, baru sampai di lokasi tambang. Kedatangan mereka disambut dengan pukulan benda tajam dan kayu dari massa yang beringas. Mobil pun menjadi sasaran amukan massa. Sejumlah kaca mobil depan, samping dan belakang hancur dipukul dengan kayu dan senjata tajam, termasuk bagian kap depan mobil. "Baru saja kita sampai, langsung disambut dengan senjata tajam dan kayu oleh massa. Massa membawa parang dan pedang yang panjang. Senjata langsung dikalungkan di leher kita. Seorang perwira polisi berpakaian safari nyaris kena sabetan pedang karena dikira pihak perusahaan," kata Entong, petugas dari PT Lobindo yang mengaku kepalanya kena hantaman balok kayu dari massa tersebut. Seorang anggota polisi dari Polsek Bintan Timur menambahkan, saat keributan itu ada dua mobil yang turun ke lokasi yakni mobil Kijang dan dibelakangnya satu mobil patroli polisi. "Massa hanya mengincar orang perusahaan saja. Mereka tidak merusak

mobil polisi. Kita berusaha melindungi karyawan perusahaan yang menjadi sasaran amukan. Perwira yang hampir kena sabetan pedang itu Ipda Sinurat, Kanit Intel,"kata anggota polisi dari Polsek Bintan Timur yang tidak mau ditulis namanya. Informasi yang dihimpun di lokasi, massa yang berjumlah 50an itu menghentikan aktifitas pertambangan PT Wahana di daerah Wacopek. Aksi tersebut selain menuntut penjelasan ganti rugi lahan salah seorang warga bernama Yohanes (60) yang mengaku memiliki lahan seluas dua hektar di lokasi tambang PT Wahana, juga karena Yohanes mengaku mendapat ancaman. Karena sejumlah alat berat dihentikan massa, pihak perusahaan mengontak aparat kepolisian. Pihak kepolisian dan manajemen perusahaan segera meluncur ke lokasi tambang. Pihak perusahaan PT Lubindo Hasriawadi atau biasa disapa Entong mengatakan, sejauh ini yang dia ketahui lahan tambang yang dikuasai oleh perusahaannya seluas 350 hektar adalah lahan berdasarkan hasil lelang negara tahun 2008 silam. Pihaknya tidak tahu ada

EDY/HALUAN KEPRI

MENJADI MEDIATOR — Kapolsek Bintan Timur Kompol Suherlan dan Lurah Kijang Kota Hasan, menjadi mediator terhadap pihak yang bersengketa antara massa dengan manajemen PT Wahana, di ruang pertemuan kantor Lurah Kijang Kota, Rabu (18/1). Mobil Kijang milik PT Wahana hancur diamuk massa (insert).

lahan enclave yang diakuinya salah satu warga bernama Yohanes. "Sebenarnya kita ingin membantu Yohanes karena memiliki arsip lahan berupa G-7. Dia mengaku memiliki lahan seluas dua hektar di dalam lahan tambang kita. Tapi kita malah mendapat perlakuan seperti ini,"kata Entong sembari mengatakan, meski lahan tersebut mereka yang menguasai namun kegiatan pertambangan dilakukan oleh PT Wahana. Keributan tersebut akhirnya diselesaikan melalui musyawarah oleh aparat setempat. Kedua belah pihak yang bersengketa dikumpulkan di ruang pertemuan kantor Lurah Kijang Kota. Hadir dalam pertemuan tersebut Kapolsek Bintan Timur Kompol Suherlan, Lurah

Kijang Kota Hasan, Lurah Sei Enam Mulyadi serta Kasat Reskrim Polres Bintan AKP Sepman Purba. Lurah Kijang Kota Hasan mengatakan, pihaknya mencoba menginventarisir arsip tanah berbentuk G-7 milik Yohanes. "Kita hanya menginventarisir arsip tanah G-7 milik Yohanes, apakah memang ada di kantor Kelurahan Kijang Kota ini. Kalau duduk masalahnya, bisa tanyakan pada Lurah Sei Enam saja. Apalagi saya baru menjabat disini, nanti salah informasi," kata Hasan. Kapolsek Polsek Bintan Timur Kompol Suherlan hingga berita ini diturunkan belum mau memberi penjelasan terkait kericuhan tersebut ."Nanti saja mas. Nanti akan kita sampaikan,"kata Suherlan singkat.

Namun informasi dari pihak Polsek Bintan Timur menyebutkan belum ada massa yang ditahan dalam aksi itu. Pemilik lahan Yohanes juga diminta membuat surat laporan ke polisi, terkait pengakuan adanya ancaman yang diterimanya. Pegiat LSM dari Kijang, Rasyid meminta pemerintah dan aparat keamanan untuk benarbenar menuntaskan permasalahan sengketa lahan ini. "Masalah sengketa lahan tambang bauksit yang berakhir dengan keributan ini sudah sering terjadi. Kita minta pemerintah dan dinas terkait agar segera menuntaskan masalah status kemilikan lahan ini. Polisi juga menegakan hukum kepada pihak yang memang menyerobot lahan,"katanya. * * *


ANAMBAS

20

Kamis,

19 Januari 2012

DPRD Segera Panggil Kadisdik ANAMBAS — Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kepulaun Anambas Imran,mengatakan dalam waktu dekat Komisi I DPRD KKA akan memanggil Kepala Dinas Pendidikan guna membicarakan permasalahan remaja. Ditemukannya penderita PMS ini menunjukan kalau seks bebas sudah menjadi trend dikalangan pelajar. Tentunya hal ini juga berpengaruh pada kurikulum pendidikan di Anambas. "Ini menujukan kalau seks bebas telah menjadi trend bagi pelajar. Tentu pendidikan akan kita lihat, karena penderita adalah warga belajar. Dalam waktu dekat kita akan bicarakan dengan dinas pendidikan,"kata Imran pada Haluan Kepri, Rabu,(18/1). Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini berpendapat, pendekatan agama dapat menghindarkan pelajar dari pengaruh Seks bebas. Karena seks bebas, narkotika dan kenakalan remaja dilarang oleh agama. Untuk itu mengarahkan pelajar dengan penambahan kurikulum pada kegiatan keagamaan dapat menghindarkan pelajar dari pegaulan yang tidak bermanfaat. "Pelajar harus disibukkan dengan kegiatan yang bermanfaat, pendidikan Agama dan umum harus seimbang. Kita bisa saja menambah muatan lokal yang bersifat keagamaan pada saat-saat hari libur. Itu tadi, yang kita lihat adalah sistem pendidikan. Apakah akan ditingkatkan lagi pendidikan agama disekolah umum. Karena sekolah negeri yang kita punya saat ini adalah sekolah umum,"katanya. Ia mengaku prihatin dengan ditemukannya penderita Penyakit Menular Seksual (PMS) pada palajar tingkat sekolah menengah di Kepulauan Anambas baru-baru ini mestilah menjadi perhatian bagi orang tua. Ia meminta pengawasan terhadap anak dalam pergaulan bebas oleh orang tua lebih ditingkatkan. Karena peran guru hanya pada jam sekolah saja, hal ini bertujuan agar anak terhindar dari penyakit yang disebabkan pergaulan bebas. "Pelajar kita ini sangat rentan dengan pengaruh di lingkungannya, pendidikan orang tua dari rumahlah yang paling kuat untuk membebaskan remaja kita dari pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja lainnya. Orang tua harus lebih disiplin dalam memperhatikan anak. Apalagi anak sampai terkena PMS akibat pergaulan bebas. Ini sangat disayangkan,"ujarnya. Ia yakin tentunya yang kenapenyakit tersebut lebih dari sepuluh orang, begitu juga dengan kalangan pelajar. Karena penularannya tidak mungkin hanya satu pelajar. Tapi juga mungkin saja pada pelajar lain yang mungkin saja belum terdeteksi. Apalagi ini baru diketahui perempuan yang menderita, sementara laki-lakinya belum diketahui. (yul)

YULIA/HALUAN KEPRI.

JALAN KAKI — Pelajar berjalan kaki sepulang sekolah pasca diputusnya dana transportasi pelajar. Permasalahan ini masih menjadi perdebatan DPRD dan Pemkab KKA Rabu(17/1).

Belum Ada Solusi Transportasi Pelajar Masih Jalan Kaki ANAMBAS — Meskipun pihak eksekutif dan legislatif berbantah-bantahan terkait transportasi pelajar, namun hingga kini masih belum ada solusi yang didapat, pelajar tetap berjalan kaki. Oleh: Yulia Irfani, Liputan Anambas

Pelajar Sekolah Dasar (SD) 04 Rintis, Siantan misalnya, pulang sekolah harus berjalan kaki dalam udara yang panas, dibawah terik matahari siang pelajar harus menggoyang lutut hampir sepanjang dua kilometer. "Capek kak jalan kaki, kami duduk dulu, hari sangat panas,"tutur Zaskia murid kelas tiga SDN 04 Rintis, pada Haluan Kepri, Rabu,(18/1). Zaskia yang tinggal di Rintis bersama puluhan pelajar lainnya harus menempuh jalan semen yang panas. Be-

runtung ditepi jalan ada beberapa pohon kelapa yang bisa jadi tempat berteduh. Kondisi ini harus dilakoninya setiap hari, sejak diputusnya uang transportasi bagi pelajar sejak 2011 lalu. Hampir semua pelajar di Siantan, Anambas harus berjalan kaki ke sekolah, medan yang berat, mendaki perbukitan yang terjal dan rumah yang jauh dari sekolah. Hal ini disebabkan karena transportasi umum belum ada untuk ditumpangi.

Sebagian pelajar yang dekat dengan sekolah ada yang menempuh perjalanan sampai dua kilometer. Bagi yang sudah dibuka jalan darat, masih beruntung karena dapat melalui jalan yang tidak begitu terjal. Tapi bagi pelajar dari pegunungan, jalan mendaki dan setapak. Hal ini menjadi pekerjaan ter sen diri diluar sekolah. "Ke rumah kak di bawah sana,"kata Rizki salah seorang pelajar. SD 04 Rintis berada ditengah-tengah pemukiman yang berada di pegunungan. Rintis merupakan bagian dari Kelurahan Tarempa. Kini Rintis belum bisa dimekarkan menjadi desa karena belum adanya payung hukum untuk memekarkan kelurahan. Sebagai satu-satunya sekolah di Rintis. Siswanya berasal dari ujung ke ujung dengan jarak tempuh yang cukup jauh. Ti-

dak adanya transportasi pelajar ini dibenarkan juga dibenarkan salah seorang guru SD 04 "Memang tidak ada uang transportasi pelajar, transportasi juga tidak disediakan. Jadi siswa pulang dan pergi harus jalan kaki," kata Ardalopa guru SDN 04 Rintis kemarin Guru sekolah dasar ini mengharapkan Pemkab Kepulauan Anambas menyediakan transportasi bagi pelajar. Karena pelajar sekolah dasar masih kecil. Postur tubuh anak yang masih belia harus menanggung capeknya berjalan kaki dari rumah ke sekolah. Ditambah lagi beban buku-buku yang harus dibawa. "Jalan disini sebenarnya sudah mulai mendukung, sebagian sudah diperbaiki. Kita mengharapkan adanya kebijakan untuk transportasi pelajar. Karena anak-anak kita ini masih kecil. Terutama bagi mereka yang jauh tinggal dari sekolah. Ini tentunya sangat membe-

ratkan mereka,"harapnya. Sebelumnya DPRD KKA mempertanyakan transportasi bagi pelajar di Anambas kepada Bupati Kepulauan Anambas. Namun Bupati membantah kalau transportasi pelajar diputus. Transportasi hanya terkendala pada lambatnya laporan dari penyedia jasa kepada Kepala Cabang Dinas Pendidikan yang berada ditiap kecamatan. "Kegiatan transportasi anak sekolah sampai saat ini berjalan dengan lancar. Hanya saja ada keterlambatan pembayaran karena kesalahan dalam pembuatan proposal yang harus diperbiki,"kata Tengku Mukhtaruddin, Bupati Kepulauan Anambas dalam Rapat Paripurna DPRD KKA, beberapa waktu lalu. Sebenarnya transportasi bagi pelajar telah dimulai Kabupaten Induk. Sebelum Anambas menjadi kabupaten tersendiri pelajar telah di-

Warga Terganggu Asap Pembakaran Sampah A N A M B A S — Asap pembakaran sampah di Tempat Pembuangan Sampah di Teluk Tarempa, Siantan, Anambas dikeluhkan masyarakat yang berada di RT Pasir Merah. Pasalnya asap dari pembakaran sampah sering menebal da memenuhi jalan sehingga warga merasa terganggu dan jugasangat berbahaya bagi pengguna jalan. "Kalau musim panas, pembakaran sampah berlangsung lama. Api terus membakar sampah dan asapnya tebal, ketika kita mengendarai motor melintas jalan tersebut, kita tidak dapat melihat dan ini tentunya sangat berbahaya,"Kata Ria salah seorang pengendara yang melewati jalan di TPS pada kepada Haluan Kepri di Tarempa, Rabu (18/1) kemarin. Menurut dia, kondisi ini sangat berbahaya bagi pengendara, terutama warga Pasir Merah. Karena jalan ini merupakan akses satu-satunya untuk menuju kota. Disamping itu, kondisi jalan juga sangat kecil dan berada pada tebing yang curam. Jika pengendara terjatuh bisa langsung terjun ke laut yang disambut bebatuan besar. "Berbahaya kalau terjadi kecelakaan disini, bisa langsung terjun ke laut dan disambut batu-batu besar ini, karena jalan ini berada ditepi tebing yang curam,"ujarnya sambil menunjukan kondisi batu-batu pada sisi jalan sebelah laut. Sementara itu Ketua RT Pasir Merah, Muhammad mengharapkan agar pengelolaan sampah di TPS Tarempa dapat dipikirkan kembali. Setelah sebelumnya pembuangan

sampah dipindahkan ke Rintis. Namun sekarang dibuang lagi di Tarempa. Hal ini sangat membahayakan bagi warga Pasir Merah sebagai pengguna jalan. Karena sampah bertumpuk. "Kita harapkan dipikirkan kembalilah untuk menjadikan TPS Tarempa ini. Kalau dapat dipindahkan kembali ke Rintis. Karena ini sangat menganggu pengguna jalan. Seperti sampah yang bau dan bertaburan ditengah jalan. Jangan sampai pecahan kaca, paku

dan kaleng-kaleng bekas melukai pengguna jalan. Baik itu pejalan kaki maupun pengendara. Kalau dapat dipindahkanlah tempat pembuangan sampah ini,"harapnya. Ia menyadari, tempat pembuangan sampah yang telah berlangsung selama puluhan tahun ini penting bagi Tarempa. Namun demikian bukan berarti tempat yang kecil tersebut layak dijadikan sebagai TPS. Karena disamping merusak keindahan kota. Sampah juga berbahaya bagi kesehatan warganya.

YULIA/HALUAN KEPRI.

ASAP tebal pembakaran sampah menganggu pengguna jalan disekitar pembuangan sampah, terutama warga RT Pasir Merah yang berada dekat lokasi TPS tersebut. Rabu (18/1).

"Yang dibakar itu sampah, berbagai macam isinya. Bau yang busuk dan asapnya ini berbahaya bagi kesehatan warga. Terutama anak-anak yang pulang dan pergi sekolah berjalan kaki,"ujarnya Tebalnya asap yang disebabkan pembakaran sampah ini sangat mengganggu pengendara. Pantauan di TPS Tarempa terlihat asap yang tebal karena pembakaran sampah. Sampah yang dibakar bercampur antara sampah basah, plastik dan sampah kering. Pembakaran merupakan satu-satunya yang dilakukan petugas kebersihan kota. Karena TPS ini tidak memiliki mesin pengolahan. Salah seorang petugas sampah, Idris menyampaikan, pembakaran merupakan satu-satunya cara untuk mengurangi tumpukan sampah yang ada. Pada musim panas saat ini, api dapat berlangsung lama. Sehingga asap tebal yang dihasilkan juga berlangsung lama. "Pembakaran merupakan satusatunya cara untuk mengurangi tumpukan sampah ini. Memang banyak keluhan dari pengguna jalan pada kita. Tapi harus bagaimana lagi, pembakaran ini yang diperintahkan kepada kita. Kalau pemerintah memindahkan TPS ini, kami juga akan pindah membuangnya,"ujarnya Pembuangan sampah yang telah menganggu fasilitas umum ini. Diharapkan dapat menjadi perhatian bagi pemerintahan. Karena TPS yang berada dalam kota ini berada pada jalan yang dilalui masyarakat setiap hari.(( y u l )

fasilitasi biaya transportasi sebesar Rp150.000 per bulannya. Hal ini dikarenakan, pelajar yang jauh dari sekolah tidak bisa dijangkau kendaraan umum seperti bus sekolah. Satu-satunya yang dapat menjangkau rumah mereka adalah ojek, kendaraan roda dua. Makanya kebijakan diberikan biaya transportasi dalam bentuk uang. "Sampai tahun 2010 itu transportasi dibayarkan pihak sekolah. Pompong laut gratis dan transportasi darat diterima kadang sekali tiga bulan. Sekitar Rp150.000 lah per bulannya,"kata Ahmad salah seorang warga Tarempa. Sebagai orang tua yang memiliki anak dibangku sekolah. Ahmad mengakui tahun 2011 lalu. Biaya transportasi diputus. Akibatnya anak harus berjalan kaki ke pelabuhan dari rumahnya yang berada di perbukitan. Setelah itu naik pompong menuju

SMA di Tanjungmomong. Entah apa sebabnya, uang transportasi ini diputus. "Tidak tahu sebabnya diputus. Jadi anak-anak pagi itu harus jalan kaki menuju pelabuhan. Untuk naik ojek tambah biaya lagi, belum lagi uang jajan sekolah. Jadi anak milih jalan kaki saja. Karena biaya dari saya tidak cukup,"tuturnya Tentunya tidak adil rasanya, jika Pemkab Kepulauan Anambas mampu menyediakan motor dinas bagi pejabat yang jarak kantor dengan rumah hanya sekitar dua puluh meter saja. Tapi membiarkan pelajar sebagai masa depan Anambas menempuh perjalanan ke sekolah sampai dua kilometer. Mengadakan motor bagi pelajar juga tidak mungkin. Tapi setidaknya melanjutkan program dari kabupaten induk dengan biaya transportasi pelajar Rp150.000 per bulan, bisa meringankan beban pelajar.** * *

Masyarakat Diimbau Tingkatkan Kebersihan A N A M B A S — Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Duli Lingkungan mengimbau kesadaran masyarakat Tarempa, Siantan, Anambas untuk lebih meningkatkan kebersihan lingkungan. Karena pencemaran yang dilakukan sangat tinggi terutama dalam pembuangan akhir sampah masyarakat. Doni Yusuf, Ketua LSM Duli Lingkungan Anambas tercemarnya air bersih yang dialirkan ke rumah masyarakat saat ini tidak terlepas dari rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Apalagi air sampai tercemar dari bakteri e.coli yang menyebabkan penyakit diare. "Kita tahu kesadaran masyarakat masih rendah dalam menjaga kebersihan. Disamping itu kini juga tidak melihat air dialirkan dari arung-arung di pegunungan terbuka. Bukan dari Mata air sebagai sumbernya. Jadi bisa saja, masyarakat menjadikan air pegunungan ini sebagai tempat pembuangan akhir. Sehingga air tercemar dan belum layak konsumsi,"katanya. Himbauan ini disampaikannya karena air merupakan kebutuhan utama saat ini. Sementara sumber air satusatunya adalah air pegunungan yang membentang pada arung-arung yang mengalir di bebatuan. Kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan sumber air dapat menciptakan air yang bersih. Terbebas dari berbagai bakteri berbahaya yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat.

"Air ini kan kebutuhan bersama, yang menikmati adalah masyarakat, maka yang menjaganya juga masyarakat sendiri. Kita harapkan agar masyarakat tidak menjadikan aliran air sebagai tempat pembuangan akhir. Apalagi pada sumber air yang dialirkan ke pipa PDAM. Agar kita terbebas dari berbagai macam penyakit yang disebabkan bakteri pada air ini,"tuturnya Lebih jauh, LSM yang telah berdiri sejak tahun 2006 ini juga mengharapkan agar Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Anambas dapat mengaktifkan mesin pengolahan air bersih yang berada di Rintis. Agar air bersih saat ini dapat layak minum sesuai dengan standar yang telah ditetapkan nasional. "Kita harapkan pemerintah dapat mengaktifkan mesin pengolahan air bersih yang ada. Meskipun kita tahu dananya besar untuk beli minyak. Tapi air ini kebutuhan harian. Jadi harus cepat dikelola. Kalaupun ada biaya. Tentu masyarakat juga tidak lepas tangan. Karena air ini dibayar oleh masyarakat bukan gratis begitu saja,"ujarya Pemkab diharapkan dapat lebih s e r i u s d a l a m m e n g e l o l a P e r u s ahaan Daerah Air Minum (PDAM). Agar kinerja PDAM lebih optimal. Sebagai perusahaan yang mengelola air minum. PDAM diharapkan dapat ber jalan sesuai dengan kinerjanya. Operasional perusahaan ini sangat dibutuhkan masyarakat setiap hari. ( y u l )


KARIMUN

21

Kamis,

19 Januari 2012

Pagi Sebelum Sekolah, Cahya Jualan Sayur Harris: Saya tidak Dendam KARIMUN –– Wakil Ketua Komisi A DPRD Karimun Syahril mengaku kecewa dengan sikap Dinas Pendidikan Karimun yang telah memutasikan tujuh tenaga Tata Usaha (TU) dari SMK ke SMP. Pemindahan ini terkesan ada kaitannya dengan mosi tidak percaya yang dilakukan tenaga TU kepada Kepala Sekolah SMK 1 Karimun. "Saya kecewa berat dengan pemindahan tenaga TU dan merasa Disdik telah mencoreng muka DPRD Karimun terkait pemindahan itu. Dulu Disdik berjanji tidak ada pemindahan. Sekarang saya mau tanya apa alasan sebenarnya pemindahan itu dilakukan," ujar Sahril,kemarin. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Karimun Harris Fadillah menjelaskan, pihaknya tidak pernah merasa dendam kepada tenaga TU sampai harus memindahkan mereka karena aksi mosi tak percaya beberapa waktu lalu. "Demi Allah, saya tidak pernah dendam. Saya dan staf tidak sentimen. Dari 6 orang TU bermasalah, hanya tiga yang dipindahkan. Sementara, 7 guru yang bermasalah tidak satupun yang dipindahkan karena sebentar lagi anak-anak mau UN," kata Harris. Harris menyebut tujuan dilakukan pemindahan sejumlah tenaga TU SMK tersebut beberapa SMP itu lagi membutuhkan tenaga mereka. Bahkan, TU yang dipindahkan itu sekarang menjabat sebagai bendahara rutin, bendahara barang dan bendahara BOS. Pemindahan itu pada dasarnya hanya karena rolling. Apalagi, ke depannya penerimaan TU minimal harus S1, sementara mereka hanya tamatan SMA. "Saya cari dan tanya TU yang dipindahkan itu, apa mereka merasa menyesal dipindahkan, mereka bilang tidak ada. Malah mereka mengatakan senang bisa dipindahkan, karena sekarang posisi mereka lebih enak. Dulu mereka hanya bertugas membuat surat, sekarang sudah menjadi bendahara," jelasnya. Sementara, Kepala Inspektorat Sekretariat Daerah Karimun M Iqbal mengatakan, pihaknya telah melakukan investigasi terkait permasalahan yang terjadi di SMK Karimun beberapa waktu lalu itu. Dari hasil penelusurannya diketahui penyebab permasalahan itu, karena terputusnya komunikasi antara guru senior dan Kepsek SMK 1 Karimun Joko Lelono. (ham)

Jejak Sukses Alumni SMAN 1 Karimun K A R I M U N –– Alumni angkatan 83 SMAN 1 Karimun mengadakan acara temu kangen dan tatap muka di aula SMAN 1 Karimun, Selasa (17/1). Hadir dalam acara itu, alumni SMAN 1 Karimun yang sudah sukses dalam berbagai bidang usaha, pejabat pemerintahan, pejabat kepolisian dan orang-orang sukses lainnya. Di antara orang-orang sukses yang berasal dari SMAN 1 Karimun itu adalah Ketua Apindo Kepri, Ir.Cahya, Wakil Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Abuzar Bakri, pengusaha sukses di Palembang dan Amrion dari kepolisian yang sedang menyelesaikan S3 di Palembang. Satu-satu dari mereka memaparkan jejak langkah meraka, hingga bisa sukses dalam berbagai bidang. Seperti yang disampaikan Ir. Cahya yang menceritakan berbagai pengalaman waktu sekolah. "Sebelum berangkat sekolah, pagi-pagi sekali saya jualan sayur di Pasar Tanjung Balai Karimun. Kalau malam jualan telur di pasar malam," ujar Cahya yang juga sebagai Ketua Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Kepri ini. Dikatakannya, masa SMA merupakan masa pembentukan karakter diri, sehingga merupakan modal awal untuk berkembang. Dulu, dirinya juga sebagai ketua osis di SMAN 1 Karimun dan Pak Rafiq adalag gengnya di sekolah.

"Saat ini banyak yang jadi orang sukses. Kalau kami bisa, adikadik pasti bisa. Itu yang duduk dipojok sana mudah-mudahan nanti jadi Wakil Bupati. Karena dulu saya sama Pak Rafiq sukanya duduk di pojokan," ucap Cahya, sembari tertawa kecil. Kalau adik-adik mau sukses dan mau betul-betul menjadi pengusaha kata Cahya, maka dirinya siap membimbing dan memberikan motivasi bisnis. Dan untuk menjadi seorang pengusaha dibutuhkan mental yang kuat. "Majunya suatu daerah ikut ditentukan oleh banyaknya jumlah pengusaha. Minimal ada tiga persen dari jumlah penduduk itu merupakan pengusaha. Kalau di Indonesia saat ini saja baru 1,5 persen. Dan di Batam juga sama yakni 1,5 persen dari jumlah penduduk. Sedangkan di Karimun diprediksi hanya berjumlah sekitar satu persen saja," ucap Cahya. Sementara, Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq menjelaskan, sejarah kehidupannya semasa SMA. Setelah lulus sekolah, ia menganggur selama enam bulan, dan menjadi tukang kebun di lahan milik pamannya. Setelah ada pembukaan lamaran Calon Pegawan Negeri Sipil (CPNS), ia memberanikan diri untuk ikut mendaftar. Ada 1.000 lebih saingan dalam kesempatan itu dan formasi yang diterima hanya sekitar 40 orang. Seba-

GANI/HALUAN KEPRI

TEMU ALUMNI –– Alumni angkatan 83 SMAN 1 Karimun foto bersama usai tatap muka para siswa dan guru-guru di SMAN 1 Karimun, Selasa (17/1). Tampak Wakil Bupati Karimun Anur Rafiq ( 9 dari kanan) dan di samping kanannya Ketua Apindo Kepri, Ir Cahya.

nyak 40 orang yang diterima, termasuk dirinya yang beruntung pada saat itu. "Tahun 1995 saya diangkat jadi PNS, kemudian disekolahkan di APDN Pekanbaru. Kemudian setelah lulus saya jadi Lurah di Lingga. Singkat cerita, saya ditunjuk jadi camat persiapan di Kundur Utara, waktu itu dikenal sebagai Urung. Kemudian pada 2006 saya diminta dampingi Pak Nurdin dalam Pilbub Karimun, dan Alhamdulillah, ini periode kedua saya jadi Wakil Bupati Karimun," ucap Rafiq. Pria yang juga pernah menjabat sebagai staf kelurahan di salah satu wilayah Kota Batam ini mengaku, tidak pernah mendapatkan

prestasi selama mengenyam pendidikan di bangku sekolah. Hanya saja ia rajin dalam belajar. "Saya dulu bukan orang yang berprestasi. Memang betul dikatakan Pak Cahya, saya suka duduk dipojokan seperti adik-adik yang di sana itu," ucap Rafiq, seraya menunjuk beberapa siswa SMAN 1 Karimun yang duduk di pojok aula. Para siswa sangat bersemangat dalam mendengarkan pemaparan kedua orang yang sudah tak asing lagi di wilayah Kepri saat ini. Bahkan para siswa tak jarang bersorak bangga, ketika para alumni angkatan 83 itu mengajak mereka untuk memajukan sekolah dan

majukan daerah mereka. "Kami berharap 30 tahun lagi adik-adik bisa seperti kami-kami. Bisa sukses jadi Wakil Bupati dan bisa jadi pengusaha seperti Pak Cahya," harap Rafik yang diaminkan oleh seluruh siswa. Acara diakhiri dengan makan nasi kotak bersama para guru, kepala sekolah dan staf. Dalam kesempatan itu, para anak didik angkatan 83 yang sukses tersebut juga menyempatkan diri bersalaman dengan satu-satunya guru mereka yang masih tetap bertahan di SMAN 1 sebagai tim pengajar, yakni Nur Laili sebagai guru Bahasa Indonesia (gan)

Tersangka RTLH Segera Ditetapkan KARIMUN –– Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun segera menetapkan tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan penggunaan anggaran program 467 pembangunan rehab rumah tak layak huni (RRTLH), senilai Rp9.340.000.000 di Pulau Kundur. Oleh: Hengki Haipon, Liputan Karimun

Penetapan tersangka akan dilakukan setelah tim penyidik dari Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Tanjungbatu yang diketuai langsung oleh Harimurti, SH, S.Kom, Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Tanjungbatu melakukan gelar ekpos kepada Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun terkait perkembangan terakhir dari hasil penyelidikan yang dilakukan. “Kacabjari sudah melakukan koordinasi dengan kita dan menyampaikan usaha-usaha dan langkah-langkah intelijen yang sudah dilakukan dan mudahmudahan sebentar lagi akan

membuah hasil,” jelas Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Tanjung Balai Karimun Hanjaya Candra, SH, Rabu (18/1). Hanjaya mengatakan, Kacabjari Tanjungbatu sudah menghadap dirinya dan menyampaikan perkembangan seputar penyidikan yang sudah dilakukan dan meminta waktu untuk persiapan ekpos. “Kita sudah memberikan petunjuk kepada Kacabjari untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk persiapan ekpos kepada Kajari. Hasil persiapan ekpos nantinya akan kita sampaikan apakah nantinya ditingkatkan

status nya ke penyelidikan,” jelas Hanjaya. Terkait dengan dugaan indikasi awal penyelewengan dana yang seharusnya menjadi hak masyarakat miskin, Hanjaya mengatakan adalah terkait dengan penyalahgunaaan anggaran yang diselewengkan dan dugaan indikasi awal kekurangan di bahan material “Perlu kami sampaikan sampai sekarang kita belum ada tersangka karena dari Kacabjari Tanjungbatu baru minta ekpos ke Kajari Induk. Itulah langkahlangkah penyelidikan yang sedang dilakukan. Bagi kita lebih baik mencegah dari pada mengobati, karena untuk tahun ini program RTLH masih berlanjut bahkan jumlahnya lebih besar lagi,” tegas Hanjaya. Sebelumnya Hanjaya menyatakan, tidak akan melakukan penghentian penyidikan terhadap kasus dugaan korupsi penyelewengan anggaran pembangunan 467 rehab rumah tak layak huni (RRTLH) senilai Rp 9.340.000.000 di Pulau Kundur. . Kejaksaan Negeri Tanjung

Balai Karimun berjanji mengusut tuntas kasus tersebut setelah ditingkatkan ke tahap penyidikan.”Tidak mungkin dihentikan bila telah ditingkatkan ke penyidikan,” tandasnya.

Periksa Kabid Dinsos Karimun

Seperti diketahui Kejaksaan Negeri Cabang Tanjung Batu memanggil Jasni, Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Karimun telah dimintai keterangan sebagai saksi terkait dengan dugaan penyelewengan penggunaan anggaran program 467 pembangunan rehab rumah tak layak huni (RRTLH) senilai Rp 9.340.000.000 di Pulau Kundur, Rabu (2/11). Jasni dimintai keterangan terkait kapasitasnya sebagai pelaksanan teknis lapangan program Program 600 Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Karimun oleh Dinas Sosial Kabupaten Karimun dengan menggunakan dana bantuan Pemerintah Provinsi Kepri dan dana pendamping dari kabupaten sebesar Rp20 juta setiap satu rumah dengan total anggaran sebesar Rp12 miliar. * * *

Lanal Karimun Adakan Lomba Menggambar Peringati Hari Dharma Samudera K A R I M U N –– Lanal Tanjungbalai Karimun memperingati Hari Dharma Samudera cara dengan menabur bunga di perairan Makolanal dan lomba menggambar bagi murid-murid Taman Kanak-kanak (TK), Senin (16/1). Hari Dharma Samudera diperingati setiap tanggal 15 Januari oleh TNI AL yang bertepatan dengan gugurnya Komodor Yos Sudarso di Laut Arafuru dalam memperebutkan Irian Barat pada 15 Januari 1962 silam. Sebanyak 30 hasil karya anak-anak dari 10 TK yang ada di Karimun diperlombakan dalam kegiatan menggambar dengan tema 'Laut Sumber Kehidupan Masa Depan' tersebut. Anak-

anak dibiarkan berkreasi di sekolahnya lalu hasil karyanya dinilai oleh tim dari Dinas Pendidikan dan Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Karimun di Lanal Tanjungbalai Karimun. M Raihan Syafwan dari TK Arwana Kecil Plus ditetapkan sebagai juara satu oleh tim juri, posisi kedua diperoleh Tsania Putri yang juga berasal dari TK Arwana Kecil Plus dan juara ketiga diraih Zianka Mahdavikya dari TK Hang Tuah. Penilaian dewan juri berdasarkan tema, kerapian dan pengaturan warna. Setiap pemenang mendapat piala dan dana pembinaan dari Lanal Tanjungbalai Karimun. Danlanal Tanjungbalai Karimun Letkol Laut (P) Sawa usai

ILHAM/HALUAN KEPRI

DANLANAL Tanjungbalai Karimun Letkol Laut (P) Sawa memberikan hadiah kepada juara satu lomba menggambar dalam rangka peringatan Hari Dharma Samudera di Makolanal Tanjungbalai Karimun, Rabu (18/1).

menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba menggambar itu mengatakan, murid kanakkanak itu sengaja dibiarkan menggambar di sekolahnya masing-masing untuk melatih tingkat kejujuran mereka, apakah benar gambar yang diperlombakan itu merupakan hasil karya anak-anak itu sendiri. "Semula memang direncanakan menggambar dilakukan langsung di Makolanal, namun karena keterbatasan waktu maka

para murid dibebaskan menggambar di sekolahnya masingmasing. Kalau dilihat dari gambar yang diperlombakan sepertinya ini memang hasil karya anak-anak itu," kata Sawa. Menurut Sawa, lomba menggambar ini merupakan kegiatan yang kedua kali dilaksanakan di Lanal Tanjungbalai Karimun. Pihaknya sengaja mengambil tema laut sumber kehidupan masa depan, agar anak-anak lebih mengenal kekayaan yang terkandung dalam laut sejak dini. Dan bisa dimanfaatkan sebagai sumber kehidupan dan menjaga serta mewariskan untuk anak cucunya kelak. Kepada siswa TK tersebut, Sawa juga menceritakan bagaimana perjuangan Komodor Yos Sudarso selaku Komandan KRI Macan Tutul hingga gugur ketika bertempur melawan kapal perang Belanda. Bahkan, menjelang detik-detik tenggelamnya KRI Macan Tutul, Komodor Yos Sudarso masih sempat menyampaikan pesan terakhir 'Kobarkan Semangat Pertempuran'. ( h a m )

Denpom Razia Kendaraan TNI K A R I M U N –– Sub Detasemen Polisi Militer (Denpom) Tanjungbalai Karimun menggelar Operasi Penegakkan dan Penertiban (Ops Gakti), Rabu (18/1). Bagi TNI yang melanggar atau tidak melengkapi semua kelangkapan berkendara diperiksa polisi militer. Razia terhadap anggota TNI itu pertama kalinya dilakukan di Tanjungbalai Karimun dan dipimpin langsung Komandan Sub Detasemen Polisi Militer (Dansubdenpom) TNI Angkatan Darat Tanjungbalai Karimun Lettu CPM Yunasril. Razia dipusatkan di Jalan A Yani atau tepatnya di depan pusat pertokoan Kolong, Kelurahan Sei Lakam, Kecamatan Karimun yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Beberapa anggota Pomad, Pomal dan Satpol PP yang diturunkan dalam aksi itu memberhentikan setiap kendaraan yang dipakai anggota TNI dan Satpol PP. Usai diberhentikan, mereka memeriksa kendaraan anggota masing-masing instansi yang melewati kawasan itu apakah sudah melengekapi surat dan seragam dinasnya. Usai razia, seluruh personil yang dilibatkan langsung dimintai evaluasi kinerjanya oleh Komandan Sub Detasemen Polisi Militer (Dansubdenpom) TNI Angkatan Darat Tanjungbalai Karimun Lettu CPM Yunasril. Satu-persatu anggota tersebut memberikan keterangan hasil pemeriksaan kendaraan. Hasilnya, tidak satupun pelanggaran yang ditemu-

ILHAM/HALUAN KEPRI

KOMANDAN Sub Detasemen Polisi Militer (Dansubdenpom) TNI Angkatan Darat Tanjungbalai Karimun, Lettu CPM Yunasril menanyakan hasil razia kepada personil yang dilibatkan dalam Operasi Gakti 2012 di Jalan A Yani, Kolong, Rabu (18/1).

kan dalam razia itu. Yunasril, usai razia kepada sejumlah wartawan mengatakan, kegiatan itu sengaja melibatkan Pomal, Provost TNI AD dan Satpol PP. Tujuan dilakukan razia ini adalah untuk mengecek kelengkapan surat kendaraan, pengamanan berkendara dan kelengkapan pakaian seragam dari TNI, baik itu TNI AD maupun TNI AL. "Jika dalam razia ini kedapatan anggota yang tidak memiliki kelengkapan kendaraan dan seragam dinasnya, maka akan kami serahkan ke instansinya masingmasing. Alhamdulillah, dalam operasi tidak ditemukan tindak pelanggaran yang dilakukan oleh anggota. Surat kendaraan lengkap, seragamnya bagus, tidak adalah kekurangannya," kata

Yunasril. Menurutnya, razia itu nantinya akan menjadi agenda rutin Densubdenpom TNI AD Tanjungbalai Karimun. Intensitas razia disesuaikan dengan kondisi dan cuaca di lapangan. "Jika cuaca bagus, maka razia ini bisa dilakukan sekali dalam seminggu. Namun, kalau tidak memungkinkan maka minimal satu kali sebulan," terang Yunasril. Dengan hasil tak satupun tindak pelanggaran yang ditemukan dalam razia perdana itu, kata Yunasril, berarti tingkat kedisiplinan berkendara anggota TNI sudah sangat tinggi. Dirinya meminta agar anggota TNI tetap membawa semua perlengkapan berkendara agar bisa menjadi contoh bagi masyarakat. (ham)

Warga Setunak Terima Dana Kompensasi Tambang K A R I M U N –– Sebanyak 37 kepala keluarga (KK) di Pulau Setunak, Desa Tulang, Kecamatan Karimun mendapatkan dana kompensasi sebesar Rp30 juta dari aktivitas tambang kapal hisap timah milik PT Eunindo Usaha Mandiri (EUM). Penyerahan dana kompensasi itu dilakukan di sebuah rumah makan di bilangan Tanjungbalai Karimun, Senin (16/1) Penyerahan dana kompensasi itu dihadiri warga Setunak antara lain, Kardi, Bakhtiar dan Alim. Sementara pihak PT Eunindo diwakili bagian humasnya Musril. Penyerahan itu disaksikan Wakil Ketua DPRD Karimun Rasno, anggota Komisi A Zulfikar dan beberapa orang anggota kepolisian. Kardi, salah seorang tokoh masyarakat Setunak kepada Haluan Kepri, Selasa (17/1) mengatakan, dana Rp30 juta dibagikan kepada 37 KK yang masing-masingnya mendapatkan Rp810.000 per tiga bulan. Artinya, setiap bulan masyarakat menerima kompensasi dari PT EUM sebesar Rp270.000. Dana Kompensasi itu, terhitung mulai Januari-Maret. "Begitu menerima uang itu,

masyarakat langsung berbelanja kebutuhan sehari-hari seperti beras dan kebutuhan lainnya. Sebagian uang itu juga digunakan untuk membeli jaring nelayan yang rusak, pancing dan mata pancing. Pokoknya, masyarakat merasa senang karena sudah sangat lama mendambakan dana kompensasi itu," kata Kardi. Dikatakan Kardi, setelah dikucurkan dana kompensasi kepada masyarakat Setunak, maka mereka tidak akan mengganggu lagi jika tiga kapal hisap milik PT Eunindo yakni Bahtera Anugerah I, Bahtera Anugerah II dan Blissing melakukan operasinya di sekitar perairan Pulau Setunak. Namun, kata Kardi, perjuangan masyarakat Pulau Setunak tidak berhenti sampai di situ saja, karena selain tiga kapal hisap milik PT Eunindo, masih ada dua kapal milik perusahaan lain yakni kapal Cinta dan Pak Ngah. "Kami sudah mengetahui perusahaan pemilik dua kapal hisap tersebut. Rencananya, kami akan mendatangi pihak perusahaan untuk memberikan kompensasi yang sama," jelasnya. Anggota Komisi A DPRD Karimun Zulfikar yang turut

hadir dalam pemberian dana kompensasi kepada warga Setunak mengaku, senang karena perjuangan panjang masyarakat Pulau Setunak akhirnya membuahkan hasil. Sepanjang pengetahuannya, masyarakat Setunak sudah bertahun-tahun mengeluhkan dampak buruk dari aktivitas tambang di sekitar daerah mereka. "Akhirnya perjuangan masyarakat Setunak tidak sia-sia. Dengan dana yang telah diterima itu, saya berharap kepada masyarakat agar bisa membelanjakan seluruh uang itu untuk keperluan yang sangat penting dan berguna," kata Zulfikar. Zulfikar meminta kepada perusahaan pertambangan yang ada di Karimun agar lebih memperhatikan masyarakat yang terkena dampak langsung dari aktivitas penambangan. Kalau selama ini, perusahaan pertambangan granit sudah ada memberi bantuan dalam bentuk dana CD. Namun, kalau aktivitas penambangan seperti timah maka kewajiban perusahaan adalah memberikan kompensasi bagi masyarakat yang terkena dampak langsung tersebut. ( h a m ) .


22

IKLAN Kamis,

19 Januari 2012


OLAHRAGA

23

Kamis,

19 Januari 2012

Hadiah Tour de Singkarak Rp1 M Diikuti 150 Pembalap JAK AR TA — Event balap sepeda Tour AKAR ART de Singkarak (TdS) akan memasuki tahun keempat. Di tahun 2012 ini, ajang balap sepeda internasional ini akan digelar pada 4-10 Juni. Hal ini diketahui dalam Rapat koordinasi yang dipimpin Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr Sapta Nirwandar dan dihadiri Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, para Bupati, Walikota se-Sumatera Barat, pengurus Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI), perwakilan Union Cy-

cliste Internationale (UCI) dan Amaury Sport Organization (ASO) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, Rabu (18/1). Pada TdS 2012 ini, akan ada pen-

ingkatan baik itu dari jumlah peserta, maupun hadiah yang akan diperebutkan. Untuk peserta, jika di tahun lalu ada 12 negara yang ambil bagian, maka tahun ini naik menjadi 15 negara, termasuk tuan rumah, Indonesia. Total hadiah yang akan diperebutkan juga mengalami peningkatan signifikan. Di TdS 2012 nanti, pemerintah provinsi Sumbar dan sejumlah sponsor akan menyediakan hadiah sebesar Rp1 miliar. Untuk jumlah etape, sama seperti tahun lalu, yakni sebanyak 7 etape yang akan melintasi 14 kabupaten kota dengan rute yang menantang. Ada dua kabupaten baru yang akan masuk dalam rute balapan, yakni

Sijunjung dan Pesisir Selatan. Untuk jarak, totalnya hampir 800km di mana setiap etape berjarak lebih dari 100km. Sementara untuk balapan, tahun ini akan diikuti sekira 150 pembalap. Start akan mengambil tempat di Sawahlunto dan berakhir di Padang. “Kita mengambil referensi dari Tour de France, startnya dinamis tapi finisnya yang tetap di Paris (Ibukota). Sementara kita start di Sawahlunto dan finis di Padang, karena ini akan memudahkan para pembalap maupun wisatawan asing untuk kembali ke negaranya masing-masing,” tutur Sapta. Indonesia sendiri rencananya akan mengirimkan 17 tim, yang notabene lebih banyak di banding tahun lalu yang hanya 11 tim. “Untuk tim, ada peningkatan dan ada beberapa tim baru juga tapi belum bisa saya konfirmasi. Untuk Indonesia akan ada 17 tim,

namun hanya enam atau tujuh tim yang akan dapat subsidi, tergantung peringkat,” sambungnya. Untuk meramaikan perhelatan kali ini, masing-masing kabupaten kota yang akan masuk dalam rute akan memamerkan budaya masing-masing. Mulai dari parade kesenian hingga festival Rendang, makanan khas Sumbar. Tak hanya itu, ajang ini juga sebagai promosi tempat pariwisata yang ada di Sumbar. “Kita punya banyak tempat pariwisata untuk dijual. Adanya Tour de Singkarak diharapkan bisa meningkatkan jumlah wisatawan (asing) yang saat ini sudah mulai bertahap, setelah

sebelumnya sempat drop ketika Padang diguncang Gempa,” imbuh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Untuk mengakomodir masalah akomodasi seperti tahun lalu di mana tempat penginapan yang belum mencukupi, di tahun ini pemerintah kota Sumatera Barat sudah mempersiapkan dengan baik. “Akan ada hotel dan penambahan wisma yang diperbaiki, mudah-mudahan cukup. Ada sekira 200 kamar akan dibangun, meski pastinya akan ada beberapa kekurangan karena ini berbeda dengan hotel-hotel bintang empat atau lima,” pungkas Sapta. (oke)

ANTARA

SEJUMLAH pebalap usai melakukan start di Bukittinggi dengan‘ background Jam Gadang dalam Tour de Singkarak 2011

Indonesia Turun Lagi di Peringkat FIFA RD Resmi Tangani Pelita Jaya Z U R I C H — Peringkat Indonesia di FIFA terus mengalami penurunan. Setelah akhir tahun lalu Indonesia menutupnya dengan nangkring di peringkat 142, kini Indonesia harus mengawali tahun 2012 ini dengan turun satu peringkat lagi. Tidak adanya pertandingan resmi membuat Indonesia harus rela mencicipi peringkat 143 dengan indeks poin 181. Jadwal pertandingan terakhir timnas senior di Kualifikasi Pra Piala Dunia sendiri baru berlangsung pada 29 Februari nanti. Penurunan juga dialami tetangga

Indonesia di Asia Tenggara yakni Vietnam, Singapura dan Thailand. Mereka harus turun dua peringkat. Thailand kini terperosok di peringkat 124, sementara Vietnam meski turun, mereka masih yang terbaik di Asia Tenggara dengan mantap menduduki peringkat 101 dengan 344 poin. Singapura yang juga turun dua peringkat, harus rela menduduki peringkat 147. Sedangkan Malaysia membuntuti Singapura di peringkat 148 tanpa mengalami penurunan atau kenaikan peringkat.(( b l n )

J A K A R T A — Seperti sudah diperkirakan, Rahmad Darmawan menjatuhkan pilihan kepada Pelita Jaya sebagai tempat melanjutkan kariernya. Klub tersebut dianggap RD memiliki prospek baik buat dirinya. Hal itu dikatakan agen Rahmad, Eddy Syahputra di Jakarta, Rabu (18/1). Ia mengatakan RD akan dikontrak selama dua tahun. "Saya tidak bisa sebutkan nilai kontraknya. Yang pasti sudah deal dan dia dikontrak dua tahun. Besok atau Jumat teken kontraknya," ungkap Eddy.

Direncanakan, mantan pelatih timnas Indonesia U-23 itu akan memimpin latihan perdana Pelita Jaya hari Kamis besok, menjelang pertandingan tim barunya itu melawan Persija Jakarta pada 23 Januari di Solo. Eddy menyatakan, banyak peluang yang didapat dari Pelita Jaya yang tidak didapatkan dari beberapa klub lain yang juga ingin memakai jasanya, termasuk dua klub Aceh, PSSB Biruen dan Persas Sabang. "Pelita Jaya berikan iming-iming menarik. RD diberi tawaran

untuk berkiprah di level lebih tinggi. RD diberi kebebasan untuk magang di klub luar negeri saat off season. Tapi statusnya tetap pelatih Pelita Jaya," ungkapnya. Dua klub luar negeri yang jadi tujuan adalah klub Divisi II Belgia, CS Visse, dan klub Divisi Utama Australia Brisbane. Beberapa pemain Indonesia sudah memakai seragam CS Visse, seperti Yandi Sofyan Munawar, Yericho Cristiantoko, dan Alfin Tuasalamony. Selain itu RD dibebaskan memperdalam ilmu untuk ambil lisensi A Pro.(( d t c )

Persidafon Ditekuk Persela JA YA P U R A — Sembilan gol AY RA tercipta dalam lanjutan kompetisi Indonesian Super League (ISL) antara tuan rumah Persidafon Dafonsoro melawan Persela Lamongan. Tim tamu menang dengan skor akhir 5-4. Penyerang Persidafon Patrich Wanggai dan striker Persela Mario Costas menjadi bintang lapangan pada laga yang digelar di Stadion Mandala, Jayapura, Rabu (18/1) sore WIT itu. Kedua pemain tersebut mencetak tiga gol. Wanggai memulai aksinya saat pertandingan baru berjalan

tiga menit. Kurang dari 20 menit Persela melesakkan tiga gol ke gawang Persidafon yang ditunggui kiper Wilson aleng. Persidafon tak menyerah dan mampu menipiskan kedudukan menjadi 2-3 melalui gol Fransisko Rumkabu, dan kemudian gol kedua Wanggai di menit terakhir babak pertama. Wanggai kembali menunjukkan ketajamannya dengan mengukir hat-trick tak lama setelah restart. Persidafon pun kembali

memimpin, 4-3. Akan tetapi buruknya pertahanan tuan rumah membuahkan petaka buat mereka. Di menit 50 Costas merobek lagi jala Wilson Aleng, dan di menit 67 melakukannya lagi untuk memastikan kemenangan buat tim tamu. Di laga lain, Arema Indonesia memetik satu poin dalam kunjungannya ke kandang Deltras Sidoarjo. Tiga gol dari Marcio Souza membuat Singo Edan bisa menahan imbang tim tuan rumah dengan skor 3-3. (dtc)

Heat Bakar Spurs M I A M I — Miami Heat beruntung memiliki pemain sekelas LeBron James dan Chris Bosh. Berkat duo bintang ini, Heat sukses memaksa San Antonio Spurs menyerah 120-98. LeBron James membukukan double-double, 33 poin dan 10 assist, sementara Chris Bosh

LeBron James

menyumbang 30 angka bagi Heat. Dari bangku cadangan, Mike Miller yang menjalani laga pertamanya di musim ini menambah 18 poin—semuanya lewat tiga angka—bagi Heat. Bertanding di markasnya sendiri di AmericanAirlines Arena, Miami pada Rabu (18/1) pagi

WIB, Heat yang masih belum bisa memainkan Dwayne Wade akibat cedera engkel, sebenarnya sempat tertinggal cukup jauh di babak pertama, 49-63. James bermain sangat buruk di awal pertandingan, semua lay-up dan free throwsnya meleset. Titik balik Heat dan James terjadi di kuarter ketiga. Miami mulai menemukan irama permainannya dan unggul jauh 3912—selisih terbaik kedua dalam sejarah Heat, sebaliknya selisih terburuk kedua dalam sejarah Spurs—di mana James mencetak 21 angka di kuarter ini saja. “Saya hanya mencoba apa yang saya bisa di kuarter ketiga. Rekan-rekan setim melakukan pekerjaan yang hebat untuk memberi ruang kepada saya dan kita bersama-sama bertahan dengan baik. Kita melakukan semuanya bersama-sama,” kata James seperti dikutip dari ESPN. Point guard Spurs, Tony Parker yang mengemas 18 poin di laga tersebut mengakui kecemerlangan James. “Tidak banyak yang bisa kamu lakukan. Dia benar-benar menggila di kuarter ketiga. Dia mengawali fast break dan mencetak tiga angka,” ujar Parker. Sekalipun menang, Heat masih tertahan di posisi enam Wilayah Timur dengan rekor menang-kalah 9-4 atau tertinggal empat kemenangan dari pemuncak klasemen Chicago Bulls. Laga Heat selanjutnya adalah menghadapi LA Lakers masih di AmericanAirlines Arena pada Kamis (19/1) malam waktu setempat atau Jumat (20/1) pagi WIB. (esp)


CMYK

Kamis 19 Januari 2012

24 LIVE ON

Jumat (20/1) Pukul 03.00 WIB

MILAN –– Langkah Inter Milan di babak perdelapan final Coppa Italia diawali melawan Genoa di Giuseppe Meazza pada Kamis (19/1). Perhatian sang juara bertahan bisa terganggu karena laga ini diapit sepasang partai berat Serie A. Ya, duel lawan I Grifoni datang di sela-sela bentrokan versus Milan di derby della Madonnita dan Laz i o pada (22/

Forlan

1). Mengingat jedanya cuma tiga hari dengan partai kontra Gli Aquilotti, Claudio Ranieri bisa jadi bakal merotasi skuadnya. Sejumlah pemain muda dan mereka yang jarang bermain seperti Mauro Zarate bisa diturunkan Partai melawan Genoa ini juga menjadi ajang pas buat mereka yang baru pulih semacam Wesley Sneidjer atau Diego Forlan tampil kembali sebagai starter. Tujuannya jelas mengembalikan kondisi kebugaran keduanya ke titik optimal. Well, melawan Genoa harusnya bukan masalah besar.

Dalam empat pertemuan terakhir. I Nerazzurri selalu menang. Rekor golnya 10 memasukkan dan dua kebobolan. Dari empat duel itu, terdapat pertemuan di Coppa Italia yang terjadi di babak sama setahun silam. Laga itu berakhir 3-2 dengan Samuel Eto'o mencetak dua gol yang dilengkapi oleh McDonald Mariga. Sementara Houssine Kharja dan Ghiseppe Sculli menjadi pencetak gol Girfoni. Uniknya keempat pemain tersebut adalah tidak memperkuat Inter Milan dan Genoa. Faktor lain yang memudahkan Si Biru-Hitam adalah Genoa kini masih dalam fase pencarian jati diri usai pergantian pelatih dari tangan Alberto Malesani ke Pasquale Marino. Alternatore anyar yang dipilih menangani tim pada 22 Desember itu belum nyetel betul dengan skuad yang ia punya. Walau demikian, Ranieri tetap wajib waspada karena Genoa sudah mulai menyulitkan. Di giornata 18, Alberto Gilardino dkk. mengalahkan Udinese 3-2. Potensi sandungan bagi I Nerazzurri sangat jelas terlihat. "Saya mendapat masukan berharga dari tim ini, semua orang memberikan kontribusinya agar Genoa bangkit," ucap Marino di situs Citta di Genova.(( g l c //cc g c )

Betah di Inter

Sneijder

FANS Inter Milan dipastikan bisa tenang terkait masa depan Wesley Sneijder. Playmaker asal Belanda itu dipastikan takkan meninggalkan Giuseppe Meazza di bursa transfer kali ini dan juga di waktu-waktu mendatang. Sneijder di Januari ini memang kembali dispekulasikan masa depannya terkait keinginan Manchester United merekrut dirinya. Namun, kembali bermainnya Paul Scholes hing-

ga akhir musim lantas mengakhiri isu tersebut. MU sudah lepas, kini giliran Manchester City dikabarkan akan meminang pesepakbola 27 tahun itu setelah Inter tertarik untuk menggaet Carlos Tevez. Sneijder digosipkan akan jadi alat pertukaran untuk Tevez, meskipun kubu biru-hitam sudah membantahnya. Kini setelah hampir dua pekan bursa transfer Januari, nyatanya Sneijder tetap berada

di Inter dan memang dipastikan jika eks punggawa Real Madrid itu tak pernah berkeinginan meninggalkan Inter. Meskipun setahun terakhir ia banyak dihantam cedera dan penampilannya naik-turun, tapi Sneijder tetap jadi bagian penting La Beneamata. "Saya benar-benar yakin jika Wesley akan tetap bertahan di Inter, karena beberapa minggu lalu dia bilang 90 persen akan bertahan," tukas agennya,

Soren Lerby, seperti dilansir Sky Sports. "Kenapa dia tidak bilang 100 persen? Dia tidak mencoba untuk menyembunyikan masalah apapun yang dia punya dengan klub atau pelatih, atau ada tawaran dari klubmanapun. Dia seperti itu karena dalam sepakbola apapun bisa terjadi," sambungnya. "Untuk alasan yang sama, saya akan menjawab yang sama ketika ditanya soal masa (sky) depannya," pungkasnya.(sky)

Pengembangan Pusat Pelayanan Terpadu Perempuan dan Anak Korban Tindak Kekerasan dan Perdagangan Manusia Melalui Rumah Sakit

PESERTA rapat

LETAK wilayah Provinsi Kepulauan Riau yang berbatasan dengan negara tetangga banyak dimanfaatkan pelaku pengiriman tenaga kerja migran untuk pengiriman tenaga kerja ilegal dalam bentuk penyelundupan (tanpa dibekali dokumen keimigrasian) dan di identifikasi terjadinya perdagangan orang (trafiking). Pada umumnya mereka memanfaatkan pelabuhan rakyat (pelabuhan tikus) seperti di Pulau Bintan antara lain Tanjung Uban, Sakera, Berakit, Kawal, Kijang, Mapur, Tembeling, Sungai Jang dan Dompak. Di Kota Batam antara lain Nongsa, Teluk Mata Ikan, Belakang Padang,

Pulau Kasu, Pulau Geranting, Pulau Terung, Pulau Akar, Kabil, Punggur, Tanjung Uma, dan Pulau Buluh. Tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak di wilayah Provinsi Kepulauan Riau cenderung mengalami peningkatan, jenis dan modus tindak kekerasan semakin kompleks baik yang terjadi di dalam rumah tangga (KDRT) maupun kekerasan lainya. Sehubungan dengan hal tersebut Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menggelar “Rapat Pengembangan Pusat Pelayanan Terpadu Perempuan dan

Anak Korban Tindak Kekerasan dan Perdagangan manusia melalui Rumah Sakit” di Hotel Bintan Plaza Tanjungpinang (20/07/2011). Untuk Lokasi Pelaksanaan kegiatan tersebut melibatkan empat Rumah Sakit yaitu RSUD Karimun, RSUD Embung Fatimah Kota Batam, RSUD Provinsi Kepri Tanjung Uban dan RSUD Provinsi di Tanjungpinang. Adapun tujuan dari kegiatan tersebut yaitu Penumbuhan Pusat Pelayanan Terpadu berbasis Rumah Sakit, Meningkatkan kerjasama dengan rumah sakit dalam upaya penanganan korban tindak kekerasan dan perdagangan perempuan dan anak,

memberikan pelayanan rujukan kesehatan terhadap korban yang sakit, meningkatnya SDM Rumah Sakit dalam penanganan korban kekerasan dan trafiking. Sehingga terlindunginya perempuan dan anak korban tindak kekerasan dan trafiking baik yang terjadi di Provinsi Kepulauan Riau maupun yang terjadi di Negara Tetangga, baik secara fisik maupun ancaman dan tekanan, sehingga menimbulkan rasa percaya diri untuk melaksanakan aktivitas dan kegiatan dimasa depan. Narasi : Zuki Foto : Istimewa

PENYAMPAIAN materi oleh Moderator Ahmad Husaini.

KEPALA BPPPA Provinsi Kepri Dra. Pudji Astuti, MT sedang membuka acara.

NARASUMBER Kegiatan Drg.Retno Budastuti,M.Kes dari Kementrian Kesehatan RI.

NARASUMBER dari Kementrian Kesehatan RI Drg. Retno Budastuti, M.Kes sedang menyampaikan materi kegiatan.

PARA peserta rapat dari LSM.

PARA Peserta Rapat.

CMYK


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.