HaluanKepri 17Okt11

Page 1

CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Senin, 17 Oktober 2011 - 19 Dzulkaidah 1432 H Edisi 3701

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

www.haluankepri.com

Beri Bintang ke Raja M'sia

SBY Dinilai Tak Sensitif

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04.39

11.59

15.00

18.03

19.11

CECEP/HALUAN KEPRI

PETUGAS membantu seorang JCH manula asal Kabupaten Siak, Riau yang baru tiba di Asrama Haji Batam, Minggu (16/10).

Keberangkatan Kloter 23 Dimajukan Sehari BATAM — Keberangkatan Kelompok Terbang (Kloter) 23 Embarkasi Batam ke Tanah Suci dimajukan sehari lebih cepat dari jadwal sebelumnya. Berdasarkan surat Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Kementerian Agama, kloter terakhir Embarkasi Batam itu akan diberangkatkan pada 23 Oktober 2011. "Dengan adanya perubahan jadwal tersebut, maka Kloter 23 akan berangkat pada hari yang sama dengan keberangkatan Kloter 22, hanya beda waktu keberangkatannya saja," ungkap Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam Erizal Abdullah usai rapat di Asrama Haji Batam Centre, Minggu (16/10). Menurut Erizal, Kloter 22 akan diterbangkan dari Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam dengan pesawat Saudi Arabia Airlines pada pukul 07.50 WIB, dimasukan sekitar dua jam dari jadwal semula pukul 10.00 WIB. Adapun pesawat yang mengangkut Kloter 23 akan take off pada pukul 10.00 WIB. Pada rapat kemarin, kata Erizal, diputuskan jemaah calon haji (JCH) Kloter 22 dan 23 akan sama-sama masuk asrama haji pada 22 Oktober 2011. Kloter 22 merupakan kloter gabungan 430 JCH dari Provinsi Kepri dan Kalimantan Barat. Sedangkan Kloter 23 juga merupakan kloter gabungan 391 JCH dari Provinsi Jambi dan Riau. Sedangkan untuk kapasitas kamar di Asrama Haji, kata Erizal, tidak ada persoalan dengan masuknya dua kloter pada hari yang sama. Sebab Asrama Haji memiliki kapasitas yang mampu menampung lebih dari 1.000 jemaah. "Dengan terjadinya perubahan waktu penerbangan Kloter 23, PPIH Embarkasi Batam segera mengKeberangkatan Kloter

hal.7

ANTAR A

BERI BINTANG — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menganugerahkan Bintang Republik Indonesia Adipurna kepada Yang Dipertuan Agong XIII Malaysia Tuanku Mizan Zainal Abidin (kiri), di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (16/10) sore.

Mendagri: Secara Hukum, Berhala Masuk Jambi Gamawan

20 Wakil Menteri di KIB II

ART AKAR TA — Menteri Dalam AR JAK Negeri Gamawan Fauzi menegaskan bahwa masuknya Pulau Berhala ke dalam wilayah Provinsi Jambi (dan bukan masuk Provinsi Kepri) bukan merupakan kebijakan Mendagri melainkan penegasan dari undang-undang.

JAKARTA — Postur Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II dipastikana akan super-gemuk dengan terjadinya penambahan besar-besaran pada kursi wakil menteri. Hingga Minggu (16/10), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah memanggil 13 calon wakil menteri. Ditambah tujuh wakil menteri yang masih menjabat saat ini, maka nantinya KIB II akan memiliki 20 wakil menteri. 13 calon wakil menteri yang telah dipanggil SBY adalah Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Prof Ali Gufron yang diproyeksikan menjadi Wakil Menteri

jelasan Pasal 3 UU No. 25 hal.7

Mendagri: Secara

Daria: Kita Pasti Melawan Ingin Anak Perempuan ARTIS cantik Indah Kalalo tak bisa menyembunyikan rasa bahagia menyambut kehamilannya. Indah berharap anak pertamanya itu perempuan. "Kalau aku maunya sih perempuan, kayak maminya. Tapi kalau dapat cowok juga enggak apa-apa biar ganteng kayak papinya," ujar Indah saat dijumpai di Jakarta akhir pekan lalu. Usia kehamilan bintang film Mafia Insyaf ini baru beberapa minggu. Untuk memastikan kepastian kondisi janinnya, istri Justin Werner ini memeriksa kandungan ke Singapura. "Aku mau melahirkan di Australia. Papi Mami Justin itu dokter. Banyak teman-temannya yang dokter. Jadi mereka bisa rekomendasiin dokterdokter yang baik," pungkasnya. (oke)

hal.7

SBY Dinilai

Tanggapi Gubernur Kepri HM Sani

Sebab, status pulau itu sudah dinyatakan secara eksplisit di dalam pen-

Indah Kalalo

JAKARTA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dinilai tak sensitif dengan suasana hati rakyatnya dengan memberikan penghargaan tertinggi, yakni Bintang Republik Indonesia Adipurna kepada Raja Malaysia, Yang Dipertuan Agong XIII AlWathiqu Billah Tuanku Mizan Zainal Abidin Ibni Al-Marhum Sultan Mahmud Al-Muktafi Billah Shah di Istana Merdeka, Minggu (16/ 10). Raja Malaysia itu dianggap berjasa dalam meningkatkan hubungan Indonesia dan Malaysia. "Pemberian bintang kehormatan tersebut seperti mau memberitahu rakyat Indonesia bahwa pemimpinnya lebih menghormati Malaysia yang dinilai melanggar wilayah Indonesia, dan melanggar hak azasi manusia warga negara Indonesia yang bekerja di Malaysia," kata mantan anggota Komisi III DPR, Firman Djaya Daeli. Menurut Firman, kebijakan pemberian penghargaan terhadap pemimpin negara yang dianggap melanggar kedaulatan serta banyak melanggar HAM terhadap TKI (tenaga kerja Indonesia), sebagai ketidakwarasan pemerintah. "Sudah tak sehat. Gila betul kebijakan ini. Hal ini menunjukkan keropos dan labilnya sebuah rezim kekuasaan," katanya. Firman mengatakan, seharusnya kebijakan pemberian penghargaan oleh pemerintah

LINGGA — Bupati Lingga Daria kecewa berat dengan keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi yang menetapkan Pulau Berhala sebagai bagian dari Provinsi Jambi. Ia pun mengajak seluruh komponen masyarakat Kepri,

khususnya Lingga, untuk bersatu merebut kembali Pulau Berhala. Daria pun mendukung penuh rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri Daria: Kita

hal.7

Daria

20 Wakil

hal.7

13 CALON WAKIL MENTERI 1. Rusman Heriawan, Wakil Mentan 2. Wiendu Nuryanti, Wakil Mendiknas Bid Kebudayaan 3. Musliar Kasim, Wakil Mendiknas Bid Pendidikan 4. Eko Prasodjo, Wakil Menteri PAN 5. Mahendra Siregar, Wakil Menkeu 6. Bayu Krisnamurthi, Wakil Mendag 7. M Yasin, Wakil Menteri BUMN 8. Ali Gufron, Wakil Menkes 9. Wardana, Wakil Menlu 10. Sapta Nirwandar, Wakil Menbudpar 11. Widjajono Partowidagdo, Wakil Menteri ESDM 12. Nasaruddin Umar, Wakil Menag 13. Denny Indrayana, Wakil Menkum 7 W A K I L M E N T E R I S A AT I N I 1. Wakil Menhan Sjafrie Sjamsoeddin 2. Wakil Menperin Alex Retraubun 3. Wakil Menhub Bambang Susantono 4. Wakil Menteri PPN Lukita D Tuwo 5. Wakil Menkeu Anny Ratnawati 6. Wakil Menteri PU Hermanto Dardak 7. Wakil Mendiknas Fasli Djalal

Hanya Imbang, Juve Tetap di Puncak VERONA — Juventus berhasil menjaga rekor tak terkalahkan mereka sekaligus puncak klasemen sementara Serie A, meski hanya main imbang 0-0 melawan tuan rumah Chievo Verona pada giornata ketujuh, Minggu (16/10). Sayang, hasil ini sedikit tercoreng dengan keputusan kontroversial dari wasit. Melawat ke Stadion Marc'Antonio Bentegodi, pelatih Juve Antonio Conte menempatkan Mirko Vucinic di lini depan, dengan sokongan Claudio Marchisio, Milos Krasic, Arturo Vidal dan Simone Pepe di lini kedua. Meski hanya mengandalkan seorang Vucinic

sebagai striker tunggal, namun Juve tetap mampu mendominasi jalannya laga. Mengandalkan dua sayapnya sebagai pembongkar pertahanan Chievo, Juve langsung mengancam di menit ketiga. Marchisio mengirim umpan terukur ke arah Vu-

cinic. Namun, Stefano Sorrentino, kiper The Flying Donkey sigap untuk membendung bola sebelum sampai ke kaki mantan striker AS Roma tersebut. Chievo yang didukung ribuan suporternya balik mengancam di menit ke-9. Sergio Pellissier melepaskan tembakan bebas keras yang sayangnya masih belum membuat Gianluigi Buffon bekerja keras menyelamatkan gawangnya. Di menit ke-20, publik tuan rumah bergemuruh menyambut gol yang dicetak Cyril Thereau. Sa-

NET

hal.7

ALESSANDRO Del Piero melepaskan tembakan ke gawang Chievo. Juve harus puas bermain imbang 0-0.

Hanya Imbang

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK


LUAR NEGERI

2 Senin, 17 Oktober 2011

Perempuan Muda Alami Penuaan Dini

20 Tawanan Tewas Bentrok di Penjara Meksiko

SEORANG perempuan muda mengidap penyakit langka yang membuatnya terlihat tua. Perempuan tersebut dikabarkan mengalami penuaan dini. Tapi objek dari dua foto tersebut adalah orang yang sama, dan perlu diketahui adalah dua foto tersebut diambil pada hari yang berjarak tidak terlalu lama. Wanita di foto ini adalah seorang wanita muda asal Vietnam yang mengalami kasus medis yang langka dan mustahil, yakni penuaan dini ekstrem. Foto di sebelah kiri adalah gambar dari Nguyen Thi Phuong saat dia menikah di usia 21 tahun, pada tahun 2006. Yang sebelah kanan adalah gambar terbaru Nguyen di umurnya yang ke 26. Penuaan dini ekstrim yang dialami Nguyen dikarenakan alergi seumur hidupnya terhadap makanan-makanan laut.

MEKSIKO — Sebanyak 20 tawanan tewas dan 12 lain terluka dalam bentrokan yang berlangsung di sebuah penjara di Meksiko timur laut, dekat perbatasan Amerika Serikat, Sabtu (15/10) lalu. "Ada pertarungan antara para tawanan yang mengakibatkan kematian 20 tawanan dan melukai 12 orang yang lain di pusat tahanan di Matamoros," kata sekretariat keamanan umum Tamaulipas dalam sebuah pernyataan. Bentrokan itu dimulai dari dua tawanan dan dengan cepat meluas, kata pemerintah, yang menyatakan bahwa polisi negara bagian dan federal telah datang untuk memulihkan ketertiban di fasilitas tersebut. Penjara itu telah menjadi tempat sejumlah pelarian besar. Ada beberapa insiden, dan yang terbesar terjadi pada Maret 2010 ketika 41 tawanan kabur. Tamaulipas, satu dari tujuh negara bagian yang berbatasan dengan AS, adalah medan tempur penting bagi kartel Teluk dan Zetas yang sangat berkuasa. Persaingan di antara mereka telah menyebabkan baku tembak berdarah di jalanan kota dan bentrokan anggota-anggota mereka yang dikurung di dalam penjara. Pertempuran antarkartel itu untuk memperebutkan rute penyelundupan yang sangat menguntungkan ke AS, dan juga bentrokan dengan polisi dan militer Meksiko telah menyebabkan ketidaktertiban yang meningkat dan menimbulkan kekhawatiran pada dua sisi perbatasan. (kcm)

Penembakan di Bandara, 6 Orang Tewas TEGUCIGALPA — Kelompok pria bersenjata melepaskan tembakan ke arah empat mobil mewah yang akan meninggalkan tempat parkir Bandara La Mesa, Honduras. Insiden ini menewaskan enam orang yang berada di lokasi penembakan. Kepala Polisi Julian Hernandez mengatakan, pelaku penembakan sengaja menunggu mereka di bandara yang berada di Kota San Pedro Sula. Polisi pun masih terus menyelidiki motif dari aksi penyerangan ini. Hernandez mengatakan korban diketahui berusia sekitar 20 tahun dan belum teridentifikasi. Demikian diberitakan Associated Press, Sabtu (15/10) lalu. Saat diserang, korban ternyata juga membawa senjata. Tetapi ketika polisi menggeledah mobil yang diberondong peluru tersebut, tidak ada senjata milik korban yang ditemukan. Kemungkinan senjata ini sudah diambil oleh para pelaku. Pihak Kepolisian San Pedro Sula memperkirakan serangan ini terkait dengan kartel narkoba yang terjadi di wilayah tersebut. Kemungkinan besar insiden ini terkait dengan perebutan wilayah kekuasaan operasi kartel. Pihak berwenang mengatakan kelompok kartel narkoba asal Meksiko Sinaloa dan Zetas dikabarkan beroperasi di wilayah sekitar utara dan timur Honduras. (oke)

Nguyen mengalami reaksi hebat terhadap alergi seafoodnya saat tahun 2008. "Saat itu aku menderita gatal di seluruh tubuh. Aku tidak bisa berhenti menggaruknya bahkan ketika tidur," ujar Nguyen seperti dikutip Daily Mail, Jumat (14/10). Ketika itu Nguyen sempat membeli obat lokal di sebuah rumah sakit. Gatalgatal pun sedikit berkurang. Namun, dia dan suaminya Tuyen tidak sanggup untuk mebeli obat lagi di rumah sakit karena kondisi keuangan yang tidak memadai. Nguyen adalah istri dari seorang tukang kayu. Nguyen tetap berusaha dengan mengobati rasa gatal tersebut dengan menggunakan obat tradisional, tapi ternyata dia justru mendapatkan hasil yang sama sekali tidak dia inginkan. "Setelah satu bulan saya mengonsumsi obat dari rumah sakit, gatal-gatal saya berkurang. Setelah obat tersebut habis, saya beralih ke obat-obatan

AMMAN — Sejumlah penyerang tak dikenal melempar batu dan melepaskan tembakan untuk membubarkan peserta konferensi antikorupsi di Jordania utara. Menurut beberapa saksi, aksi itu melukai sedikitnya 35 orang. Sejumlah saksi mengatakan, konferensi itu bertajuk "Untuk Pembaruan dan Perlawanan Korupsi", yang diadakan di Salhub, 50 kilometer dari Amman, dan dihadiri oleh sebagian besar anggota suku Bani Sakher dan Bani Hassan. "Para penyerang itu dengan tiba-tiba mulai melempar batu kepada para peserta dan kemudian menembak ke udara untuk membubarkan pertemuan itu," kata salah seorang saksi. Menurut penyelenggara pertemuan, sedikitnya 35 orang luka ringan dan 27 mobil rusak dalam aksi kekerasan tersebut. Di antara mereka yang menghadiri konferensi itu adalah Ketua Front Pembaruan Nasional yang juga mantan Perdana Menteri

AFP

DEMO anti walstreet saat ini telah menyebar sampai ke Eropa

PENERBANGAN

BANDARA HANG NADIM

menerima kondisinya sekarang. "Saya menikahinya ketika dia masih memiliki wajah yang cantik. Saya tahu bagaimana proses yang dia alami. Dan saya tidak kaget akan apa yang terjadi padanya. Singkatnya, saya masih sangat mencintai suami saya," ujar Tuyen. Cinta dan kasih sayang dari suaminya lah yang membuat Nguyen tabah menyikapi penyakitnya dan menjalani hidupnya dengan nyaman. (oke)

Konferensi Antikorupsi Diserang Ahmad Obeidat dan Zaki Bani Rsheid, pemimpin kantor politik Front Aksi Islam (IAF). Beberapa saksi mengatakan, kedua orang itu dilindungi dan telah dievakuasi oleh para peserta ketika kekerasan mulai. Unjuk rasa oleh para pemuda yang meminta pembaruan politik diadakan Jumat lalu di kota Irbid dan telah diganggu dengan cara yang sama oleh para penyerang tak dikenal. Jordania telah menjadi tempat protes sejak Januari untuk meminta pembaruan luas ekonomi dan politik. NFR dibentuk pada bulan Mei oleh Ikhwanul Muslimi, partai-partai sayap kiri, pemimpin serikat perdagangan, dan tokoh-tokoh independen.(kcm)

Demo Anti Wall Street Menyebar ke Eropa

JADWAL

tradisional. Semua gatal hilang, tetapi kulit saya menjadi kendur dan berlipat," ujarnya, sebagaimana dilansir Daily Mail, Jumat (14/10). Kini Nguyen yang baru berusia 26 tahun tampak seperti 50 tahun lebih tua. Keadaannya kini membuat Nguyen tidak percaya diri, dia selalu menggunakan masker jika ke luar rumah. Namun, Nguyen bersyukur karena sang suami tetap mencintainya dan

ROMA — Unjuk rasa anti Wall Street yang berlangsung di AS, rupanya memicu serangkaian aksi memprotes bankir, pebisnis dan politisi di berbagai belahan dunia. Di Eropa, unjuk rasa sejenis telah terjadi di Italia, Yunani dan Portugal untuk memprotes krisis utang. Di Roma, Italia, sekitar 10 ribu orang berpawai dengan panjang barisan beberapa kilometer di pusat kota Roma. Aksi ini berbarengan dengan pertemuan G-20 di Paris, Prancis, dimana menteri-menteri keuangan dan kepala bank sentral berunding soal krisis utang dan defisit di negaranegara barat. Namun, 1.000 demonstran berunjuk rasa di luar gedung pertemuan G-20. Dilansir Reuters, massa di Roma yang memakai jaket berpenutup kepala, dan masker terlibat kerusuhan. Mereka membakar mobil, memecahkan kaca toko dan bank, serta menghancurkan lampu merah. Polisi menembakkan gas air mata dan water cannon untuk menghalau massa yang marah dan melempari polisi dengan batu, botol dan kembang api, Sabtu (15/10) malam atau Minggu (16/10) pagi. Demonstran membuat bom asap sambil memekikkan protes dan slogan tentang kebijakan ekonomi merugikan rakyat miskin. Kerusuhan itu membuat demonstran dan warga di sekitar kawasan wisata Colosseum dan Basilika St Jon berlarian ke hotel dan gereja un-

tuk mencari perlindungan. Sementara itu, di Auckland, Selandia Baru, 3.000 demonstran tetap bisa melakukan aksi dengan damai untuk memprotes kerakusan perusahan dan bankir. Di Sydney, Australia, sekitar 2.000 orang termasuk komunitas Aborigin berunjuk rasa di depan Bank Sentral Australia. Di Asia, aksi protes dilakukan di Tokyo, Jepang; Manila, Filipina; Taipei, Taiwan; dan Hongkong. Kembali di Eropa, sekitar 20.000 orang berpawai di Lisbon, Portugal dan Porto. Massa menembus barikade polisi di sekitar gedung DPR di Lisbon untuk menguasai tangga marmer gedung DPR itu. Kerusuhan ini dapat diredam polisi. "Utang ini bukan milik kami! IMF, keluar dari sini sekarang!" pekik para demonstran yang membawa spanduk "Kami bukan barang jualan di tangan bankir! Jangan ada lagi pinjaman untuk bank!" Sedangkan di Yunani, 4.000 orang berunjuk rasa di Athena. Mereka meneriakan slogan, "Yunani tidak dijual!" dalam aksi di lapangan Syntagma, Athena. Mereka kecewa dengan kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan kehidupan perekonomian rakyat kecil. "Dengan kebijakan baru, mereka menghancurkan orang-orang yang gajinya paspasan. Yang terjadi di Yunani sekarang adalah mimpi buruk," kata Maria Kolozi (56), seorang guru sekolahan.(dtc)

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

PEKANBARU SURABAYA NATUNA JAKARTA MEDAN JAKARTA PEKANBARU PKL PINANG JAKARTA PEKANBARU MEDAN SURABAYA PALEMBANG JAKARTA JAKARTA

08.55 09.00 09.10 09.20 10.55 11.40 12.50 12.50 13.10 13.45 14.35 14.55 15.45 15.30 18.30

MINGGU,SELASA,RABU,JUM’AT SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SELASA SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

AFP

KIRIM PASUKAN — Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengirim 100 pasukan ke wilayah Afrika untuk membantu dan memberikan saran kepada pasukan di Uganda. 100 pasukan itu akan membantu perlawanan terhadap pasukan pemberontak Uganda.

Obama Kirim 100 Pasukan ke Afrika WASHINGTON — Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengirim 100 pasukan ke wilayah Afrika untuk membantu dan memberikan saran kepada pasukan di Uganda. 100 pasukan itu akan membantu perlawanan terhadap pasukan pemberontak Uganda. "Pasukan ini akan bertindak sebagai penasihat kepada pasukan pemerintah, yang bertujuan untuk melawan Josep Kony dan tokoh senior di Lord Resistance Army (LRA)," ucap Obama seperti dikutip Associated Press, Sabtu (15/10). Operasi khusus dari pasukan AS ini kemungkinan besar dapat diturunkan di Uganda, Sudan Selatan, Kongo sesuai dengan izin dari pemerintah setempat.

Alasan Obama untuk menurunkan pasukannya, lebih disebabkan karena LRA selama ini dituduh melakukan aksi teror, pembunuhan, pemerkosaan dan penculikan terhadap ribuan orang di empat negara Afrika. LRA juga dituduh sebagai otak dari tewasnya puluhan ribu orang dalam perang selama 20 tahun yang terjadi di Uganda Utara. "Meskipun pasukan AS dilengkapi dengan persenjataan, mereka hanya diperuntukan memberikan informasi, saran dan bantuan kepada pasukan pemerintah," lanjutnya. Kata Obama, pasukannya tidak akan terlibat pertempuran dengan LRA kecuali untuk kepentingan bela diri. Tin-

dakan pencegahan sudah diatur untuk menjamin keamanan prajurit AS yang diturunkan. Kelompok kecil dari pasukan AS ini rencananya akan diberangkatkan pada Rabu mendatang. Sementara sisanya baru akan dikirim pada bulan depan. Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS Victoria Nuland mengatakan, Washington sudah memberikan bantuan lebih dari USD40 juta atau sekira Rp353,7 miliar (Rp8,844 per dolar) untuk melawan LRA di wilayah Afrika sejak 2008 lalu. Bantuan tersebut termasuk dukungan logistik, peralatan dan pelatihan untuk menghadapi LRA. (oke)

Tanggul di Bangkok Diperkuat BANGKOK — Para pekerja sukarela Thailand memperkuat tanggul untuk menghalau banjir di kota Bangkok pada Minggu, (16/10). Tak hanya itu, mereka juga melakukan upaya pencegahan lain supaya wilayah industri Bangkok tak ikut terdampak banjir terburuk yang menggenangi negara itu sejak setengah abad lalu. Dilansir dari kantor berita Reuters, sejauh ini banjir masih dapat teratasi oleh tanggul dan kanal yang ada di Bangkok walaupun hujan deras mengguyur kota tersebut pada Sabtu malam. Banjir tersebut memporak-porandakan sepertiga wilayah Negeri Gajah Putih, menewaskan setidaknya 297 orang, dan mengakibatkan kerusakan sebesar US$3 Miliar. Tinggi air sungai Chao Phraya di utara Thailand dilaporkan mencapai tinggi 2,15 meter, namun ketinggiannya meningkat menjadi 2,5 meter seiring dengan perjalanan alirannya menuju kota Bangkok. Thailand bagian utara, timur laut, dan pusat merupakan wilayah yang terdampak banjir paling parah.

Perdana Menteri Thailand, Yingluck Shinawatra mengatakan para penduduk sudah aman. Namun mereka masih berjaga-jaga untuk skenario terburuk dan membekali diri dengan air mineral botolan, mie instan, dan makanan kaleng. Banyak yang memarkir mobil mereka di garasi yang dibuat lebih tinggi. Karungkarung pasir diletakkan di depan pertokoan dan rumah untuk menghalau banjir. "Kami akan melindungi area strategis dan pusat perekonomian seperti zona industri, bagian pusat seluruh provinsi, dan ibukota Thailand. Bandara Suvarnabhumi, daerah perindustrian, dan zona evakuasi juga akan mendapat perlindungan," kata PM Yingluck. Saat ini evakuasi berfokus pada area industri Nava Nakorn di provinsi Pathum Thani, utara Bangkok, yang menjadi gerbang masuk banjir ke ibukota. Sebanyak 600 tentara dan para pekerja Nava Nakorn bahu membahu meninggikan dinding untuk menghalau banjir yang tingginya mencapai 10 sentimeter di bawah permukaan dinding yang dibangun setinggi 4,5 meter.(vvn)

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SELASA,KAMIS MINGGU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,RABU,JUM’AT.SABTU

JAKARTA JAKARTA JAKARTA

08.15 13.40 19.15

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

SUBANG

MALAYSIA

10.40 10.40

SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU

PEKANBARU MEDAN LAMPUNG PALEMBANG JOGJAKARTA SURABAYA PONTIANAK

19.25 14.05 18.50 10.20 10.15 13.00 13.00 14.00 16.40 13.00

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SURABAYA

14.20

SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

JAKARTA JAKARTA MEDAN JAMBI

13.20 18.20 14.25 10.35

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

NATUNA

09.10

SENIN,KAMIS,SABTU

JAKARTA

BANDUNG

20.00

KETERANGAN SETIAP HARI


Senin, 17 Oktober 2011

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan sampaikan kata sambutan

KETUA MPW ICMI Orwil Provinsi Kepri Ir H Mustofa Widjaja, MM beri kata sambutan

KETUA MPD ICMI Orda Kota Tanjungpinang terpilih Drs HM Juramadi Esram SH MT MH memberi kata sambutan

PEMBACAAN naskah pelantikan oleh Ketua MPW ICMI Orwil Provinsi Kepri Mustofa Widjaja

KETUA Pelaksana Pelantikan MPD ICMI Orda Kota Tanjungpinang Drs H Gatot Winoto MT memberikan laporan

3

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan menerima sekapur sirih

MUSTOFA Widjaya menyerahkan bendera pataka ICMI kepada Ketua MPD ICMI Orda Kota Tanjungpinang Juramadi Esram

MPD ICMI Orda Kota Tanjungpinang Dilantik

WALIKOTA memberikan ucapan selamat kepada Ketua ICMI Kota Tanjungpinang Juramadi Esram

UNDANGAN yang hadir pada acara pelantikan ICMI

FOTO bersama usai pelantikan

KETUA Majelis Pengurus Wilayah (MPW ) Organisasi Wilayah (Orwil) Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Provinsi Kepri Ir H Mustofa Widjaja, MM Kamis, (13/10) di aula kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang Jalan H Agus Salim melantik kepengurusan Majelis Pengurus Daerah (MPD) Organisasi Daerah (Orda) ICMI Kota Tanjungpinang masa bhakti 2011-2015. Kepengurusan MPD ICMI Orda Kota Tanjungpinang yang dipimpin oleh Drs HM Juramadi Esram SH, MT.MH dengan komposisi pengurus keseluruhan berjumlah 99 orang, dimana 28 orang adalah sebagai dewan pakar ICMI dan 71 orang sebagai pengurus. Adanya ICMI di Kota Tanjungpinang akan memberikan warna baru

MENYANYIKAN lagu Indonesia Raya

dan pikiran dalam membangun serta mewujudkan Tanjungpinang yang maju dan berkembang. ICMI juga siap mensukseskan pembangunan yang ada di Kota Tanjungpinang. Kehadiran ICMI dengan komposisi kepengurusan yang berlatar belakang akademisi, birokrat, eksakta, ekonomi, rohani dan sebagainya akan memberikan cakrawala baru dalam rangka mengabdikan diri demi mewujudkan masyarakat sejahtera dan mendukung progam Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang. Dengan dibentuknya kepengurusan ICMI di Kota Tanjungpinang diharapkan akan mampu merubah Kota Tanjungpinang yang lebih baik lagi ke depannya. Foto : Sutana Narasi : Reza Fahlepi

KETUA MPW ICMI Orwil Provinsi Kepri Mustofa Widjaja memberikan ucapan selamat kepada pengurus ICMI Kota Tanjungpinang yang baru dilantik

DIALOG bersama pengurus ICMI Kota Tanjungpinang dengan narasumber Ketua MPW ICMI Orwil Provinsi Kepri Mustofa Widjaja

JURAMADI Esram membaca ikrar/janji pengurus ICMI

PENGURUS ICMI Kota Tanjungpinang


4 Senin, 17 Oktober 2011

POLITIK Terpilih Melalui Muscablub

Iwan Pimpin Hanura Batam

Usulan Nomor Urut Bakal Dimentahkan JAKARTA - Wakil Ketua Pansus RUU Pemilu dari Fraksi Golkar, Taufiq Hidayat memperkirakan, usulan untuk mengembalikan penetapan calon legislatif dengan sistem nomor urut pada Pemilu 2014 bakal dimentahkan fraksi-fraksi. Fraksi-fraksi yang ada di Komisi II DPR RI, lebih cenderung mempertahankan sistem dengan suara terbanyak. "Suara terbanyak itu lebih sesuai dengan konstitusi dalam konteks penguatan kedaulatan rakyat," kata Taufiq, Jakarta, Minggu (16/10). Pada awalnya, dari partai-partai sendiri memang mempertimbangkan mengembalikan sistem nomor urut di pemilu 2014. Hal ini, merujuk pada praktik sistem suara terbanyak di 2009 yang dianggap ikut menyumbang terpilihnya anggota legislatif tak berkualitas, serta, membuat pertarungan antar caleg di satu partai menjadi tak sehat. "Meski demikian, adanya kekurangan tak berarti harus dirombak total. Kekurangan yang ada cukup disempurnakan dalam proses revisi," katanya. Dicontohkan, terhadap persoalan rendahnya kualitas anggota terpilih maka perbaikannya telah dilakukan pada proses rekrutmen partai politik. Hal itu, dikatakan Taufiq telah dirumuskan pula dalam UU 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik. "Sekarang itu harus dihadapi oleh masing-masing partai untuk lakukan manajemen internalnya. Jadi berapapun nomor urut caleg nantinya, adalah orang-orang yang tak berbeda jauh kualitasnya," kata dia. Begitu juga, lanjutnya, terhadap potensi ‘perang’ antar caleg separtai tentunya juga menuntut peran dari internal partai itu sendiri. Tak hanya itu saja, kata Taufiq, sistem nomor urut akan melahirkan kader-kader "jenggot". Dia menuturkan, hal terpenting dari dipertahankannya sistem suara terbanyak adalah sebagai perwujudan kedaulatan rakyat. (ant)

BA TAM BAT AM— DPC Partai Hanura Kota Batam menggelar Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) di Hotel Golden View, Minggu (16/10). Dalam Muscablub tersebut Iwan Krisnawan terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPC Partai Hanura Batam periode 2011-2016 mengganti ketua sebelumnya Berry Bachtiar. Hadir dalam kesempatan itu diantaranya Wasekjen bidang Organisasi DPP Partai Hanura, Saiful Nur, Wasekjen wilayah Sumatera, Natalis Situmorang, Sekjen DPW Ha nura Kepri Ari Gudadi, Sukri Farial anggota DPRD Kepri dari Hanura, serta sejumlah kader dan undangan. Ketua DPW Partai Hanura Provinsi Kepri Amir Hakim Siregar kepada sejumlah wartawan membantah terjadinya perpecahan di tubuh DPC Hanura Kota Batam. "Tidak ada perpecahan di Hanura, kita tetap solid," tandasnya. Menurut mantan calon Walikota Batam ini, Muscablub yang digelar kali ini dalam rangka merevitalisasi dan konsolidsasi Serta akselerasi pengembangan organisasi hingga ke tingkat akar rumput. Dan, demi

marwah kepemimpinan nasional yang berbasis pada hati nurani rakyat. Selain itu, kata dia, Muscablub tersebut juga untuk merefleksi perkembangan yang terjad dimana bangsa ini sudah dilanda multi krisis. Karena itu, dengan niat tulus, partai yang dimotori Wiranto ini menggelar Muscablub demi menggapai harapan masyarakat berlandaskan hati nurani. " Saat ini kita sedang dilanda krisis kepemimpinan nasional, makanya melalui Muscablub ini figur kepemimpinan nasional yang berjiwa negarawan akan disosialisasikan," ujar Hakim. Hakim berharap, Muscablub bisa menghasilkan suatu organisasi modern, solid dan tentunya sesuai dengan harapan rakyat. Hanura harus membawa rakyat ke gerbang kemajuan,

CECEP/HALUAN KEPRI

PUKUL GONG — Ketua DPW Partai Hanura Kepri dr Amir Hakim Siregar memukul gong tanda dibukanya secara resmi Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) DPC Partai Hanura Kota Batam di Golden View, Minggu (16/10). makanya seluruh kader harus bekerja hingga ke akar rumput. Ini akan terus diperjuangan, Hanura punya planning pada 2012 akan membentuk kepengurusan hingga ke anak ranting dan 2013 akan membentuk kelompok penggerak terdepan dengan lima orang di setiap RT. " Kita harus terus bekerja keras dan bersosialisasi, ini

PPP Optimis Lima Besar di 2014

CECEP/HALUAN KEPRI

WAKIL KETUA Umum PPP HM Emron Pangkapi (dua dari kanan) memberikan arahan saat rapat konsolidasi di Hotel Harmoni One, Minggu (16/10).

BATAM CENTRE — Partai Persatuan Pembangunan (PPP), optimis bisa masuk lima besar pemenang Pemilu 2014 mendatang. Demikian salah satu point penting yang disampaikan Wakil Ketua Umum DPP PPP, H M Emron Pangkapi dalam rapat konsolidasi PPP di Hotel Harmony One, Minggu (16/10). " Kita harus optimis bisa meraih suara lima besar pada pemilu legislatif mendatang, karena ini merupakan hasil Muktamar kita," ujar Emron Pangkapi di hadapan seluruh pengurus DPC PPP Propinsi Kepri. Untuk masuk jajaran lima

besar, kata Emron, partai berlambang Ka'bah ini harus meraih 12 persen suara atau setara dengan 21 juta suara jika pemilih di Indonesia berjumlah 180 juta orang. " Pemilu 2009 lalu, PPP hanya meraih 5,3 juta suara, ini artinya kita harus membuat lompatan," ungkapnya. Namun, menurut dia, target lima besar tidaklah terlalu mulut-mulut, karena pada pemilu sebelumnya partainya telah berada pada urutan keenam dengan 38 kursi di DPR-RI. Untuk meraih target tersebut, kata Emron, partainya

tugas seluruh kader, baik di Batam dan Kepri bahkan seluruh Indonesia," ujarnya. Berry Bachtiar yang dikonfirmasi tadi malam melalui pesan singkatnya mengatakan Muscablub yang baru saja digelar lebih tepat disebut pengangkatan Ketua DPC Hanura Kota Batam. Karena kalau Mucablub ada kriteria AD/ART yang harus

telah mencanangkan merekrut 12 juta kader baru dalam masa 3 tahun sebelum 2014. Kemudian menetapkan caleg lebih awal yakni 3 tahun sebelum pemilu dilaksanakan sebagai bentuk antisipasi. " Semua caleg dari tingkat nasional hingga kabupaten akan ditentukan pada 31 Desember 2011 mendatang, 3 tahun sebelum Pemilu Legislatif," ujarnya. Dengan adanya penentuan caleg lebih awal, maka diharapkan setiap kader yang terpilih untuk masing-masing daerahnya bisa berperan aktif melakukan KTA-nisasi sebagai upaya merekrut 12 juta kader. Masing-masing caleg, kata Emron, akan dilakukan secara seleksi dengan 3 tahapan, tahap

pertama yakni pada 31 Desember nanti semua caleg akan didaftar dan dimasukkan dalam long list partainya. Apabila dalam masa 1 tahun caleg tidak memberikan kontribusi yang jelas dalam upaya meraih 5 besar, maka sang caleg akan didepak. Pada tahap kedua, yang juga dikenal sebagai tahun kedua, setiap caleg yang lulus ditahun pertama akan masuk sebagai caleg soft list yang pada nantinya akan ditetapkan sebagai caleg definitip pada tahun ketiga yang merupakan tahap akhir. " Kita sengaja mendaftar caleg lebih awal, untuk meraih target-target yang telah ditetapkan oleh partainya," ujarnya. Selain wakil ketua umum,

terpenuhi. "Tapi karena ini sudah menjadi keputusan pusat atas dasar " demi kepentingan bersama" maka saya sebagai kader harus mematuhinya. Selamat kepada Ketua DPC Hanura Kota Batam yang baru semoga bisa membawa Hanura lebih baik," tulis menantu Gubernur Kepri HM Sani itu. (tea)

dalam kesempatan tersebut hadir beberapa pengurus DPP yang merupakan koordinator wilayah, diantaranya Ahars Sulaiman, Rusli Efendi, serta Wakil sekjen DPP PPP Hasan Husaini. Ketua DPC PPP Tanjungpinang, Saiful mengatakan bahwa dirinya dan teman-teman siap meraih target yang telah ditetapkan oleh partainya, dan untuk meraih itu semua, pihaknya telah melakukan konsolidasi internal partai hingga pada pengurus ranting dan anak ranting. " Kami optimis bisa meraih target yang ditetapkan, kami terus melakukan konsolidasi dengan teman-teman hingga pengurus anak ranting," pungkasnya. (cw55)


OPINI DAN LAYANAN UMUM

Senin, 17 Oktober 2011

5

Pulau Berhala Jangan Jadi "Komoditas" "SA TU"SATUTU-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan"

(Dale Carnagie, Penulis) "PRIA membenci individu yang mereka sebut tamak hanya karena tidak ada yang dapat diperoleh dari dia"

(V oltair 17 ilsuf (Voltair oltairee (1694(1694-17 17778), FFilsuf dan Penulis)

PULAU Berhala, kini sudah beralih "kepemilikan". Pulau yang selama ini menjadi sengketa antara Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dan Jambi itu, secara administratif pemerintahan ditetapkan sebagai bagian dari wilayah Kabupaten Tanjung Timur, Provinsi Jambi. Dasarnya adalah, Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 44 Tahun 2011. Terbitnya Permendagri itu, tentu saja membuat kaget dan memicu protes berbagai pihak di Provinsi Kepri. Tidak hanya masyarakat, Gubernur Kepri HM Sani pun angkat bicara, akan menempuh berbagai langkah hukum untuk mempertahankan agar Pulau Berhala tetap menjadi bagian wilayah Provinsi Kepri. Selain protes ke Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Gubernur Kepri juga bakal mengajukan uji materi Permendagri Nomor 44 Tahun 2011 ke Mahkamah Agung. Provinsi Kepri bersikukuh mempertahankan Pulau Berhala, bukan asal ngotot saja. Menurut Sani, Berhala sudah sejak 1922 masuk Keresidenan Riau. Selama ini mulai administrasi kependudukan, pembangunan dan juga dalam aktifitas politik seperti pemilihan umum sejak tahun

1955 hingga pemilu 2009, Pulau Berhala selalu dianggap masuk wilayah Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga. Pulau Berhala dengan luas sekitar 10 Km per segi, kini dihuni sekitar 60 kepala keluarga. Secara administratif pemerintahan, Pulau Berhala kini berstatus sebagai sebuah Desa Persiapan. Jarak tempuh Berhala ke Dabo, ibukota Kabupaten Lingga hanya sekitar 25 mil laut dan bisa dicapai sekitar setengah jam dengan speedboat. Konflik Pulau Berhala antara Provinsi Jambi dan Kepri (dulu Provinsi Riau), sudah berlangsung sejak tahun 1981. Sejak itu, pulau ini sebetulnya status quo. Terbitnya Permendagri tentang kepemilikan Pulau Berhala, jangan dianggap harga mati. Apalagi, Mendagri Gamawan Fauzi tegas menyatakan kalau ada pihak yang merasa dirugikana atas putusan itu, dipersilakan untuk mengajukan gugatan dan uji materi. Sebagai bagian masyarakat Kepri, kita tentu sangat mendukung langkah-langkah yang akan ditempuh Pemprov Kepri terkait Pulau Berhala tersebut. Langkah itu kita nilai sangat bijak dan tepat, karena dengan menggugat dan mengajukan uji

materi Permendagri ke Mahkamah Agung tentu akan diperoleh kepastian hukum. Namun, sebelum menyampaikan uji materi dan gugatan, diharapkan agar Gubernur Kepri HM Sani dan perangkatnya untuk benar-benar menyiapkan berbagai argumentasi, dokumen dan bukti hukum yang dapat dijadikan fakta penguat klaim bahwa Berhala memang "milik" Kepri. Tanpa persiapan itu, langkah hukum tersebut justru hanya akan menyita waktu dan pikiran semata. Kepada berbagai elemen masyarakat dan sejumlah pihak yang merasa terusik dengan permendagri itu di Kepri, diharapkan bisa menahan diri. Tidak melakukan aksi anarkis, demonstratif yang mengganggu situasi kondusif yang selama ini terbangun di wilayah Kepri. Silakan protes asal sesuai dengan koridor hukum, karena itu merupakan bagian dari demokrasi. Silakan menggugat karena memang itu langkah hukum yang paling tepat dan sejalan dengan tatanan hukum di negara kita. Tapi, jangan sekalikali bertindak anarkis karena justru akan memperkeruh suasana. Harus diingat, Kepulauan Riau dengan

Donasi di Bandara dan Pelabuhan Pungutan yang dinamakan donasi ini let, pajak bumi dan bangunan perBambang Heri R menjadi perbincangan hangat di desaan dan perkotaan dan bea permasyarakat, ada pro dan kontra olehan hak atas tanah dan bangunan. Mahasiswa Fakultas Hukum Unrika, Batam terhadap pungutan donasi yang akan Apakah di luar kesebelas jenis pajak diberlakukan oleh Pemko Batam itu. tersebut tidak boleh dipungut oleh AW AL AWAL bulan ini, publik dikejutkan dengan berita tentang niat Pemerintah Kota Jika kita melihat UU Nomor 32 tahun Pemerintah kabupaten/kota. Hal ini 2004 tentang Pemerintahan Daerah, ditegaskan pada ayat (3) nya jelas meBatam (Pemko Batam) untuk memberlakukan donasi di bandara dan di pelabuhan pada pasal 157 UU Nomor 32 tahun larang untuk melakukan pungutan domestik maupun pelabuhan Internasional. Rencananya pungutan yang 2004 tentang Pemerintahan Daerah: pajak diluar kesebalas jenis pajak dinamakan donasi ini dilaksanakan mulai tanggal 1 Oktober 2011. Namun, jika kita sumber pendapatan Daerah terdiri tersebut. lihat –setidaknya sampai tanggal 13 Okteober 2011- di bandara dan pelabuhan yang atas: a. hasil pajak daerah; 1) hasil pajak Retribusi; menurut UU no 28 daerah, 2) hasil retribusi daerah, 3) tahun 2009 tentang Pajak Daerah dimaksud, niatan tersebut belum berjalan. hasil pengelolaan kekayaan daerah dan Retribusi Daerah, yakni pasal 1 yang dipisahkan; dan 4) lain-lain PAD angka (64): Retribusi Daerah, yang yang sah. b. dana perimbangan, dan c. lain-lain tentang donasi. Pada pasal 2 ayat (2) PERDA sebut: Besarnya sumbangan yang akan di- selanjutnya disebut Retribusi, adalah pungutan pendapatan daerah yang sah. Kota Batam No. 16/2011 tentang Peneri- berikan oleh pihak ketiga didasarkan atas daerah sebagai pembayaran atas jasa atau Jika kita melihat UU tersebut, tidak dika- maan Sumbangan dari Pihak Ketiga Kepada kerelaan yang bersangkutan. pemberian izin tertentu yang khusus disediakan takan secara terang-terangan bahwa donasi Pemerintah Kota Batam: Sumbangan dimakMaka, secara yuridis, donasi yang di- dan/atau diberikan oleh Pemerintah Daerah termasuk dalam salah satu sumber pendapatan sud ayat (1) pasal ini dapat berupa pemberian: tetapkan jumlah nominalnya tersebut diatas untuk kepentingan orang pribadi atau Badan. Daerah. Akan tetapi, pada point 4) (empat) nya hadiah, donasi, wakaf, hibah dan/atau lain-lain telah melanggar Perda Kota Batam No. 16/ Dari pemahaman pasal tersebut diatas, yakni: lain-lain pendapatan asli Daerah yang sah. sumabangan yang diberikan oleh Pihak 2001 tentang Penerimaan Sumbangan dari jelaslah bahwa Pemko Batam dapat melakuDiktum pada point 4 (empat) ini membuka Ketiga. Sementara itu pada ayat (1) berbunyi: Pihak Ketiga Kepada Pemerintah Kota Batam. kan pungutan Retribusi sejauh Pemko Batam peluang terahadap pendapatan asli daerah Daerah dapat menerima Sumbangan dari Dengan alasan tersebut diatas, maka penulis telah memberikan jasa atau izin tertentu. Izin diluar pajak, retribusi dan hasil pengelolaan Pihak Ketiga. Berarti donasi itu termasuk menolak diberlakukannya donasi yang diten- jelas bukan diberikan oleh Pemko Batam, kekayaan daerah yang dipisahkan. dalam sumbangan dari pihak ketiga. tukan nilai nominalnya tersebut. karena untuk hal izin bandara dan pelabuhan Apabila donasi dikategorikan lain-lain PAD Namun, pada pasal 1 huruf (h) PERDA Namun demikian, kita menyambut baik niat dikeluarkan oleh Kementrian Perhubungan. yang sah. maka harus diatur dalam Peraturan tersebut mengatakan: Sumbangan Pihak Ke- Pemko Batam untuk menaikkan Pendapatan Asli bagaimana dengan jasa? Daerah, sesuai dengan pasal 158 ayat (3) UU No tiga adalah pemberian Pihak Ketiga kepada Daerah (PAD) Kota Batam. Oleh karena itu, Menurut angka (65) masih pada pasal dan 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Pemerintah Kota secara ikhlas, sukarela dan diperlukan kajian-kajian yang serius untuk dapat UU yang sama, Jasa adalah kegiatan Pemengatakan: Hasil pengelolaan kekayaan dae- tidak mengikat yang diperolehnya oleh Pihak melakukan pungutan di bandara dan pelabuhan, merintah Daerah berupa usaha dan pelayanrah yang dipisahkan sebagaimana dimaksud da- Ketiga tidak bertentangan dengan peraturan yang notabenenya saat ini pelabuhan dan an yang menyebabkan barang, fasilatas, atau lam Pasal 157 huruf a angka 3 dan lain-lain PAD perundang-undangan yang berlaku, baik beru- bandara di kelola oleh OB/BP Kawasan Batam. kemanfaatan lainnya yang didapatkan dinikyang sah sebagaimana dimaksud dalam Pasal pa uang atau yang disamakan dengan uang Usulan pungutan donasi ini seolah-olah me- mati oleh orang pribadi atau badan. Jelaslah 157 huruf a angka 4 ditetapkan dengan Perda maupun barang bergerak atau tidak bergerak. nunjukkan kepada publik bahwa bandara dan bahwa Pemko Batam dalam hal ini tidak berpedoman pada peraturan perundang-unDari pasal 1 huruf (h) PERDA tersebut pelabuhan yang dikelola oleh OB/BP Kawasan memberikan jasa pada bandara dan pelabuhdangan. jelaslah bahwa sumbangan itu diberikan itu, tidak memberikan kontribusi secara lang- an. Karena yang menjadi pengelola untuk hal Pemberitaan yang ada di media, Kepala secara ikhlas, sukarela dan tidak mengikat. sung terhadap pertambahan PAD di Kota Batam. itu adalah OB/BP Kawasan Batam. Dinas Perhubungan Kota Batam Zulhendri Apabila donasi (sumbangan dari pihak ketiga) Mengapa Pemko Batam tidak meKelihatannya pupus sudah harapan mengatakan “Penarikan donasi pelabuhan, itu ditetapkan jumlah nominalnya seperti Rp ngambil pungutan pajak atau retribusi? Pemerintah Kota Batam untuk memungut berdasarkan Peraturan Daerah No.16/2011 15.000 untuk pelabuhan internasional, Rp Pajak; menurut pasal 2 UU nomor 28 tahun kontribusi dari bandara dan pelabuhan yang tantang Penerimaan Sumbangan Pihak Ke- 10.000 di bandara dan Rp 3.000 di pelabuhan 2009, hanya ada 11 (sebelas) jenis pajak yang selama ini di kelola oleh OB/BP Kawasan tiga kepada Pemerintah Kota Batam.”(http:/ domestik, penetapan jumlah nominalnya ini boleh dipungut oleh kabupaten/kota. Batam. Tidak, masih banyak jalan ke Roma. /kepri.antaranews.com). Beliau juga me- berarti telah menafikan unsur ikhlas, sukarela Diantaranya: pajak hotel, pajak restoran, pajak Setidaknya seperti itulah yang dikatakan ngatakan bahwa Perda tersebut mengatur dan tidak mengikat pada pasal 1 huruf (h) hiburan, pajak reklame, pajak penerangan jalan, pepatah. Bagaimana jika ditempatkan saja tentang donasi pelabuhan dan bandara. Perda Kota Batam. Hal ini di perjelas oleh pajak mineral bukan logam dan batuan, pajak kotak-kotak donasi dibandara ataupun di Benar bahwa Perda tersebut mengatur pasal 6 Perda Kota Batam no 16/2001 ter- parkir, pajak air tanah, pajak sarang burung wa- pelabuhan? ***

koridor utama Kota Batam, merupakan etalase dan pintu gerbang Negara Indonesia. Berbagai aksi dan reaksi sosial di wilayah ini, tentu dianggap sebagai salah satu ekspresi wajah Indonesia. Gejolak sosial yang terjadi di Kepri khususnya Batam, justru akan memicu resistensi serius terhadap iklim investasi di daerah ini. Perlu diingatkan, isu Pulau Berhala, jangan jadi komoditas untuk kepentingan pribadi, untuk mencari popularitas dan pengaruh, kelompok atau kepentingan politik sesaat guna menghantam pihak lain yang berseberangan. Justru yang dibutuhkan sekarang adalah, bahu membahu dan kekompakan semua potensi di Kepri untuk membangun argumentasi dan dasar hukum yang kuat, sehingga Pulau Berhala bisa menjadi milik Kepri kembali. Ingatlah! Apa pun nanti putusan tentang kepemilikan Pulau Berhala, semua pihak tentu harus bisa menerima dengan lapang dada dan ikhlas. Tidak perlu kecil hati, dongkol dan anarkis. Walaupun Pulau Berhala lepas dari Provinsi Kepri ataupun lepas dari Jambi misalnya, pulau ini tetap akan menjadi bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. ***

Angkutan Liar Masih Beroperasi HALO Dinas Perhubungan Kota Tanjungpinang, tolong melakukan pengecekan atau patroli terhdap kendaraan umum, karena secara diam-diam cukup banyak angkutan liar atau kendaraan dijadikan taksi yang masih tetap beroperasi. Hal ini jelas sangat meresahkan para supir angkot atau taksi yang resmi beroperasi, karena penumpang menjadi sepi. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. Hormat Kami Sugiman Supir Angkutan Umum 085272121xxx Kota Tanjungpinang JAWAB TERIMA KASIH pak Sugiman atas informasinya. Memang untuk angkutan liar ini sulit untuk kami tertibkan, karena mereka sering main kucing-kucingan dengan petugas kami dilapangan. Dan kami juga telah menerima beberapa laporan dari para supir angkutan di Tanjungpinang, akibat dari banyaknya angkutan liar ini akan menyebabkan sepinya penumpang yang naik. Kami dari Dishub telah melakukan penertibkan hingga patroli rutin dalam merazia angkutan liar ini. Namun kami juga mengimbau kepada para supir angkutan TanjungpinangTanjunguban untuk melapor segera ke Dishub jika menemukan angkutan liar menaikan penumpang. Karena sejauh ini saat Tim kami melakukan patroli tidak menemukan adanya angkutan liar ini. Semantara itu kami juga minta para supir angkutan kota dalam provinsi jangan menunggu bus penuh oleh penumpang baru jalan. Itu sebabnya juga penumpang malas masuk keterminal. Karena lamanya menunggu. Kami pikir bila para supir angkut ini tidak membuat para penumpang jenuh menunggu, pasti pemumpang akan banyak yang naik dan tidak naik angkutan liar. Sekian penjelasan dari kami.

Hormat kami Hamalis Kepala Dishub Kota Tanjungpinang

Pertimbangan SETELAH dibicarakan panjang lebar, hampirlah bulat mufakat hendak menerima Aziz. Karena menurut pepatah: "Ruas telah bertemu dengan buku, bagai janggut pulang ke janggut, sama berbangsa keduanya, satu bulan satu matahari." Ketika musyawarat itu diadakan, Hayati disuruhnya pergi dahulu ke rumah sebelah, karena hal ini mengenai dirinya.

Datuk...melengongkan mukanya kepada orang-orang perempuan yang duduk, menanyai bagaimana pikiran dan penyelidikan mereka dalam hal ini. Mak Tengah Limah menjawab bahwasanya cinta Hayati rupanya masih lekat kepada Zainuddin orang Mengkasar itu. Yang hadir tercengang-cengang.

√ SBY Angkat 13 Wakil Menteri - Biar kabinet gembrot asal semua kebagian kursi, hehe... √ Eks Plt Sekdako Tanjungpinang Segera Diperiksa

- Segera, bisa sehari, seminggu bahkan sebulan lho REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Mamak Datuk Garang merah matanya mendengarkan perkataan Limah seraya berkata," Membuat malu, hendak menginjak kepada kami ninik mamak. Bagaimana akan bisa seorang Mengkasar, seorang Bugis, akan diterima menjadi menantu." "Bagaimana kalau dia makan hati berulam jantung sebab maksudnya tidak sampai. Berapa banyak gadis-gadis yang membunuh diri lantaran tidak bertemu dengan yang

dicintainya, atau dia mati merana saja?," kata Limah. "Lebih baik dia mati, senang kita; daripada dia memberi malu ninik mamak, merusak adat dan lembaga, mengubah cupak nan usali. Apa guna dia hidup kalau akan mencorengkan arang di kening dan menggoreskan malu di muka kita?" Mendengar perkataan itu tidak ada yang berani menjawab perkataannya, Limah pun terdiam.

72

"Kan ayahnya orang kita juga!" ujar seorang mamak yang agak muda. "Tak usah engkau berbicara. Rupanya engkau tidak mengerti kedudukan adat istiadat yang diper turun penaik sejak dari ninik yang berdua, Datuk Perpatih Nan Sebatang dan Datuk Ketemanggungan yang dibubutkan layu, yang dikisarkan mati. Meskipun ayahnya orang Batipuh, ibunya bukan orang Minangkabau, mamaknya tidak

tentu entah dimana, sukunya tidak ada: Tidak ada perpatihnya, tidak ada ketemanggungannya. Kalau dia kita terima menjadi suami anak kemenakan kita, ke mana kemenakan kita hendak menjelang iparnya, ke mana cucu kita berbako, rumit sekali soal itu." "Tak baik kita mencela orang lain, karena tiap-tiap negeri berdiri dengan adatnya, walaupun apa bangsanya dan di mana negerinya," jawab yang muda itu. ***

Cuci Mata OLEH sebagian kita, akhir pekan sering digunakan sebagai waktu untuk bersantai dan rehat sejenak dari aktifitas yang menumpuk. Waktu tersebut kerap digunakan untuk melakukan hal-hal ringan yang dapat menghilangkan beban fisik apalagi beban pikiran. Hal itu bisa dilakukan di tempat kediaman. Namun, tidak sedikit pula orang pergi keluar rumah sekedar jalan-jalan. Dalam bahasa umumnya, keluar rumah bersantai dan "cuci mata". "Inilah waktu yang tepat untuk menghilangkan stres," ucap seorang teman saat dijumpai tengah bersantai di sebuah cafe di salah satu pusat perbelanjaan. "Enak juga santai disini?," tanya saya. "Ya...sekaligus bisa cuci mata," jawabnya singkat. Lalu tidak jauh dari situ, saat beranjak dari cafe tersebut, saya jumpai seorang teman te-

ngah duduk santai di salah satu tempat permainan anak-anak. "Hei , lagi apa kamu disini?," tanya saya. "Biasalah...hari keluarga. Rileks sejenak sambil membawa anak-anak main. Kita juga bisa sekalian 'cuci mata'," jelasnya pula. "O, gitu. Selamat bersantai," kata saya sambil berlalu. Banyak sekali hal serupa yang saya lihat. Akhir pekan memang menjadi waktu yang paling berharga bagi orang untuk melepaskan diri dari kekangan rutinitas mereka. Tidak hanya orang kantoran dan pegawai swasta, anak sekolah dan mahasiswa juga melakukan itu. Saya saksikan, bagaimana riangnya mereka bersama teman-temannya. Bagaimana bebasnya dia mengekspresikan diri dengan tertawa dan senyum. Kenyataan itu yang

banyak saya jumpai di pusat-pusat perbelanjaan dan tempat-tempat hiburan lainnya. Semuanya mengatakan, "santai, rileks, dan cuci mata." Lalu sekitar lima kilometer dari lokasi tersebut, saya kembali berjumpa dengan salah seorang teman. Dia sepertinya baru saja mengerjakan shalat di mesjid paling besar di kota kami. "Apa kabar?," tanya saya. "Baik, alhamdulillah," jawabnya sambil menjabat tangan saya dengan erat. Lalu kami duduk di korikor mesjid itu sambil bicara ringan. Saat itu saya melihat ada sesuatu yang beda padanya. "Kenapa matamu, kok merah? Apa sakit mata?," tanya saya. Pertanyaan itu sebenarnya hanya sebuah basa basi saja, sebab setahu saya dia habis menangis.

"Ah, tidak. Saya baikbaik saja," jawabnya. "Tapi kenapa matamu sembab?," tanya saya lagi. "Mata ini suatu waktu memang perlu juga dicuci dengan air mata. Sebab tanpa kita sadari, banyak kotoran-kotoran yang menempel di situ. Ya, harapannya, usai diFery Heriyanto cuci dengan air mata, mata ini bisa kembali terang berikut tubuh yang penuh debu ini," jelasnya kepada saya. ***

wartawan Haluan Kepri


CMYK

Senin, 17 Oktober 2011

SYAMSUL Bahrum memberikan buku kepada Staf Ahli Pemko Batam Yusron Roni.

6

SYAMSUL Bahrum memberikan buku kepada mantan Wakil Walikota Batam Ria Saptarika.

Syamsul Bahrum Luncurkan Buku Ke-7 MANTAN Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kota Batam DR. Syamsul Bahrum PhD kembali meluncurkan buku ke-7 berjudul Batanomic, di kediamannya perumahan Rosedalle, Kamis (14/10) malam. Acara peluncuran yang disejalankan dengan syukuran peringatan ulang tahun istrinya, Raja Nazila Bahrum ke-41. Syamsul Bahrum berharap bukunya ini bisa memberi manfaat bagi masyarakat Batam. Isi buku ini berkaitan dengan berbagai pilihan model implementasi manajemen politik pemerintahan, mempertajam etika dalam pembangunan ekonomi "madaniyah" serta penguatan moralitas sosio-kultural di Kota Batam "al-mujtama al-madani". Di sela-sela peluncuran buku-

nya, Syamsul Bahrum mengatakan, baginya menulis buku bertujuan untuk mengekspresikan diri untuk memajukan masyarakat Batam. Setelah peluncuran buku ke7 ini, Syamsul Bahrum juga bersiap-siap untuk meluncurkan buku ke-8 berjudul FTZ Mercusuar Batam. Di mana buku ini berisikan tentang makna free trade zone bagi Batam. Peluncuran buku yang ke-7 ini di hadir oleh Konsul Singapura untuk Indonesia, Kepri, Raj Kumar, Mantan Wakil Walikota Batam Ria Saptarika, sejumlah pengusaha dan anggota DPRD Batam serta sejumlah tokoh masyarakat. Narasi dan Foto : Cecep

SYAMSUL Bahrum menyampaikan kata sambutan

SYAMSUL Bahrum bersama Istri Raja Nazila dan Anak meluncurkan buku ke 7

RAJA Nazila Bahrum meniup lilin kue ulang tahun.

SYAMSUL Bahrum memberikan bukunya kepada tamu yang hadir.

SYAMSUL Bahrum berbincang dengan Konsul Singapura untuk Indonesia, Kepri, Raj Kumar dan tamu undangan.

SYAMSUL Bahrum memberikan buku kepada Jhon Sulistiawan.

SYAMSUL Bahrum foto bersama sejumlah tamu undangan.

SYAMSUL Bahrum bersama istri tercinta Raja Nazila.

SYAMSUL Bahrum berbincang dengan anggota DPRD Batam Edy C Lumawie dan tamu lainnya.

SYAMSUL Bahrum memberikan buku kepada anggota DPRD Batam Riki Solihin.

MANTAN Wakil Walikota Batam Ria Saptarika bersama para tamu menyaksikan acara peluncuran buku.


S A M B U N G A N

7 Senin, 17 Oktober 2011

Sambungan dari hal.1

irimkan surat perubahan tentang pemberangkatan Kloter 23 BTH yang menegaskan bahwa Kloter 23 masuk asrama pada tanggal 22 Oktober 2011 dan diberangkatkan ke Jeddah pada tanggal 23 Oktober 2011," imbuhnya. Dengan masuknya Kloter 22 dan Sambungan dari hal.1

ANTARA

WAKIL MENTERI — Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Nasaruddin Umar (tengah), Staf Khusus Presiden bidang Hukum dan Pemberantasan Korupsi Denny Indrayana (kanan) dan Guru Besar Fakultas Teknik ITB Widjajono Partowidagdo berfoto bersama seusai memenuhi panggilan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Minggu (16/10). Presiden Yudhoyono menunjuk Nasaruddin Umar sebagai Wakil Menteri Agama, Denny Indrayana sebagai Wakil Menkum dan HAM dan Widjajono Partowidagdo sebagai Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Sambungan dari hal.1

Kesehatan, Direktur Jenderal Pemasaran Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Sapta Nirwandar sebagai Wakil Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, dan mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura Wardana yang akan menjabat sebagai Wakil Menteri Luar Negeri menggantikan Triyono Wibowo. Ketiganya dipanggil SBY ke kediaman pribadinya di Puri Cikeas Indah, Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/10). Sehari kemudian, Jumat (14/10), giliran Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional Prof Musliar Kasim yang dipanggil SBY ke Cikeas. Mantan Rektor Universitas Andalas (Unand) Padang ditawari sebagai Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan. Lalu, Sabtu (15/10), SBY memanggil enam calon wakil menteri, yakni Mahendra Siregar, Mahmudin Yasin, Bayu Krisnamurthi, Eko Prasodjo, Wiendu Nuryanti, dan Rusman Heriawan. Mahendra, yang saat ini berstatus Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) digeser menjadi Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu). Posisi Mahendra selanjutnya ditempati Bayu yang kini menjabat Wakil Menteri Pertanian (Wamentan). Adapun kursi Bayu akan ditempati oleh Rusman Heriawan yang kini menjabat Kepala Badan Pusat Statistik (BPS). Lalu, Mahmudin Yasin, kini Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dipromosikan menjadi Wakil Menteri BUMN, Guru Besar Universitas Indonesia (UI) Eko Prasodjo ditawari menjadi Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Sedangkan Wiendu Nuryanti, guru besar UGM, diproyeksikan sebagai Wakil Menteri Pendidikan Nasional Bidang Kebudayaan. Pada reshuffle kali ini, SBY memutuskan menggabungkan kembali bidang pendidikan dan kebudayaan dalam satu kementerian. Dengan penggabungan itu, SBY memutuskan kementerian ini akan memiliki dua wakil menteri. Saat ini, Kementerian Pendidikan Nasional telah memiliki wakil menteri, yakni Fasli Djalal. Dengan penunjukan Musliar dan Wiendu sebagai wakil menteri, kemungkinan besar Fasli Djalal akan tergeser dari jabatannya. Selain Kementerian Pendidikan Nasional, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) juga bakal memiliki dua wakil menteri. Sebelum penunjukan Mahendra, Kemenkeu telah memiliki satu wakil menteri, yakni Anny Ratnawati. Sementara pada hari Minggu kemarin, SBY memanggil tiga calon wakil menteri. Kali ini tidak ke

Sambungan dari hal.1 yang, gol tersebut tidak disahkan wasit Andrea De Marco. De Marco membuat keputusan kontroversial karena menilai pemain asal Prancis tersebut terlebih dulu melakukan pelanggaran terhadap Andrea Pirlo sebelum melepaskan tembakan yang tak kuasa dibendung Buffon. Keputusan ini sontak membuat para pemain Chievo kesal, terlebih Thereau yang langsung menendang bola keluar lapangan usai golnya dianulir. Namun apesnya, Thereau justru mendapat hadiah tambahan, yakni sebuah kartu kuning dari sang pengadil lapangan. Usai keputusan kontroversial wasit, tempo permainan sedikit menurun dan tidak banyak peluang diciptakan kedua tim. Alhasil, skor kacamata alias 0-0 masih terpampang di papan skor pada babak pertama. Di paruh kedua, Juve kembali

20 Wakil Cikeas, tetapi ke Istana Presiden, Jakarta. Ketiganya adalah guru besar Institut Teknologi Bandung (ITB) Widjajono Partowidagdo sebagai Calon Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Direktur Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama Nasaruddin Umar sebagai Calon Wakil Menteri Agama, dan Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Denny Indrayana sebagai Calon Wakil Menteri Hukum dan HAM. Sementara itu, wakil menteri yang masih menjabat saat ini adalah Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwo, Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, dan Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli Djalal. Bukan Anggota Kabinet Banyaknya wakil menteri (wamen) yang memperkuat KIB II dikritik banyak pihak karena dinilai tidak efektif dan hanya membebani anggaran. Pasalnya, kinerja 10 wakil menteri yang ada saat ini saja dianggap tidak cukup memberikan dampak signifikan. Namun kritikan tentu dibantah Istana. "Tidak seperti itu. Kementerian butuh satu penanganan yang lebih baik di internal. Para wamen ini diharapkan mencegah kebocoran anggaran atau efisiensi di dalam penggunaan anggaran," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha. Sementara itu, Menko Perekonomian Hatta Rajasa meluruskan pemberitaan yang menyebutkan bahwa wakil menteri sebagai anggota kabinet menteri. "Wakil menteri bukanlah anggota kabinet. Jadi, sama saja dengan pejabat eselon 1. Hanya job-nya saja yang nanti diatur bersama para menteri," kata Hatta kepada wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (16/10). Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu mengatakan, gaji yang diterima wakil menteri ini setara dengan pejabat eselon 1. Ia menuturkan, berdasarkan pengalaman KIB, para menteri memiliki banyak kesibukan, seperti menghadiri rapat kabinet, rapat di DPR, hingga ke luar negeri. Belum lagi ada kementerian yang memiliki cakupan kerja yang sangat luas, seperti Kementerian ESDM yang mengatur soal minyak hingga listrik. Maka itu, menteri membutuhkan wakil yang dapat membantu tugasnya. Ketika ditanya tentang adanya direktur-direktur jenderal di setiap kementerian, Hatta hanya menjawab, "Saya tidak mau berspekulasi

soal itu. Kan itu diatur undangundang," ujar Hatta. Sebelumnya, Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik Daniel Sparringa juga mengatakan, penambahan wakil menteri tak membuat kabinet menjadi gemuk. "Keberadaan wakil menteri tidak akan membuat kabinet tambah gemuk karena mereka sepenuhnya pejabat karier yang keberadaannya juga sudah ada di situ. Hanya bergeser tempat dengan jabatan baru sebagai wakil menteri. Keberadaan mereka juga diakui undang-undang. Istilah 'menjadi tambah gemuk' sangat tak relevan," kata Daniel, Jumat (14/10) lalu. Daniel mengatakan, penempatan pejabat karier sebagai wakil menteri adalah upaya Kepala Negara untuk meningkatkan kualitas proses perumusan kebijakan dan hasilnya. Para wakil menteri dipandang perlu untuk menghasilkan sinergi guna meningkatkan kapasitas organisasi di masing-masing kementerian. "Ini adalah logika yang sangat sederhana untuk dimengerti siapa pun," kata Daniel. Freddy-Darwin Tak Dipanggil Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengakui SBY mengumpulkan para menteri yang berasal dari Partai Demokrat di Cikeas, Minggu (16/10). Selain Andi, hadir Menteri Negara Koperasi dan UKM Syarief Hasan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi EE Mangindaan, dan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik. "Beliau menginginkan tiga tahun ke depan, kinerja kabinet lebih bagus lagi, dan kita bisa lebih berlari kencang," kata Andi kepada para wartawan di sela-sela mendampingi Presiden menerima Seri Paduka Baginda Yang Di-Pertuan Agong XIII Malaysia, Al-Wathiqu Billah Tuanku Mizan Zainal Abidin Ibni AlMarhum Sultan Mahmud Al-Muktafi Billah Shah di Istana Negara, Jakarta, Minggu. Andi juga membenarkan bahwa dua orang menteri lainnya, Menteri Perhubungan Freddy Numberi dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh tak hadir. Keduanya dikabarkan dikeluarkan dari Kabinet Indonesia Bersatu II. Andi mengatakan, para menteri yang berasal dari Partai Demokrat yang dipimpin Ketua Umum Anas Urbaningrum, menyerahkan keputusan terkait reshuffle kepada Presiden. "Kami mengerti apa yang beliau pikirkan untuk penataan kabinet," kata Andi. Ketika ditanya mengenai rencana pemberhentian Freddy dan Darwin, Andi enggan berkometnar. "Tadi, hal tersebut sudah dibicarakan," kata Andi. (kom/oke/dtc)

Hanya Imbang mengambil inisiatif serangan. Marchisio dan pemain pengganti Emanuele Giacherini mendapat peluang emas untuk membawa Juve unggul. Sayang, upaya mereka masih belum membuahkan hasil. Juve terus mendominasi babak kedua. Di menit ke-70, Alessandro Del Piero yang masuk dari bangku cadangan menggantikan Marchisio nyaris membungkam publik Bentegodi. Sayang, sundulanya memanfaatkan umpan silang Simone Pepe hanya menerpa mistar. Chievo kembali merespon satu menit kemudian. Hadiah penalti diminta para pemain Chievo setelah Pellissier dijatuhkan Giorgio Chiellini di kotak terlarang. Sayang, wasit De Marco tidak menganggap hal tersebut sebagai pelanggaran yang harus mendapatkan hadiah penalti. Hasilnya, skor 0-0 pun tetap

bertahan hingga 90 menit laga. Meski gagal merebut angka maksimal, namun Juve tetap mampu mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen dengan 12 poin, hasil dari tiga kali menang dan tiga kali imbang tanpa tersentuh kekalahan. Hasil ini juga tak lepas dari kegagalan Udinese yang ditahan imbang 0-0 Genoa di saat bersamaan. Juve tetap berhak di puncak dengan keunggulan selisih gol dari Udinese. (oke) Susunan Pemain: Chievo: Sorrentino; Sardo/Frey (20’), Morero/Mandelli (69’), Cesar, Jokic; Bradley, Rigoni, Hetemaj; Sammarco/Cruzado (60’); Thereau, Pellissier Juventus: Buffon; Lichtsteiner, Barzagli, Bonucci, Chiellini; Pirlo; Krasic/Giaccherini (56’)/Estigarribia (80’), Vidal, Marchisio/Del Piero (70’), Pepe, Vucinic

mengugat Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 44 Tahun 2011 yang menetapkan Pulau Berhala masuk dalam wilayah administratif Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi. Ia menyatakan akan mengumpulkan semua data yang valid tentang kepemilikan Provinsi Kepri atas Pulau Berhala, baik dari aspek sejarah, hukum, maupun sosial. Data ini sebagai pendukung gugatan terhadap Permendagri 44/2011. "Kita pasti melawan. Selama ini kita diam karena menganggap Berhala milik Lingga. Kenyataannya pulau itu diputuskan jatuh ke Jambi. Pastinya kita akan menggugat Permendagri tersebut. Kita akan dukung Pemprov Kepri," kata Daria dalam pertemuan dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan tokoh masyarakat Singkep di Gedung Daerah, Sabtu (15/10) malam. Kata Daria, pihaknya sengaja mengundang tokoh masyarakat, tokoh agama, unsur pemuda, dan juga mahasiswa dalam membahas masalah Berhala. Tujuannya agar didapat satu kesamaan, seluruh elemen masyarakat Lingga mendukung dalam upaya merebut kembali Berhala. "Lepasnya Berhala, itu bukan kesalahan saya selaku bupati atau pun masyarakat Lingga. Tapi karena ini permainan pusat. Sekarang zamannya lobi, makanya pulau itu lepas. Kita kecewa sekali," ujarnya geram. Dijelaskan, data-data yang dimiliki Pemkab Lingga akan dibaSambungan dari hal.1

Tahun 2002 tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau. Dalam UU itu secara tegas dinyatakan, wilayah Kabupaten Kepulauan Riau sebagai bagian dari Provinsi Kepri, tidak termasuk Pulau Berhala. Penjelasan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tersebut disampaikan kepada Haluan Kepri, Minggu (16/ 10) kemarin berkaitan dengan pernyataan Gubernur Kepri HM Sani yang menilai Mendagri keliru menetapkan Pulau Berhala masuk ke dalam wilayah Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, sebagaimana tercantum dalam Permendagri No. 44 Tahun 2011. Dalam jumpa pers di Tanjungpinang hari Jumat (14/10) Gubernur HM Sani juga mengatakan akan melakukan semua upaya, baik hukum maupun diplomasi, untuk membatalkan Permendagri No. 44/2011 tersebut. Ia menegaskan, Pulau Berhala merupakan bagian yang sah dari wilayah Kepri, baik ditinjau dari segi hukum maupun historis (Haluan Kepri, edisi Sabtu 15 Oktober 2011). Menanggapi pernyataan Gubernur Kepri tersebut, Mendagri Gamawan Fauzi mengingatkan, bahwa mungkin HM Sani yang keliru. Justru secara hukum sudah sangat jelas bahwa Pulau Berhala masuk wilayah Provinsi Jambi sebagaimana tercantum secara jelas dalam UU No 25 Tahun 2002 tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau dan UU No 54 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Tebo, Kabupaten Muaro Jambi, dan Kabupaten Tan-

Sambungan dari hal.1

jangan dilakukan diam-diam dan tertutup. "Seharusnya Presiden SBY jangan diam-diam dan tertutup mengeluarkan kebijakannya yang bersifat publik, karena itu hak publik untuk tahu dan menilai. Kebijakan ini juga tak sensitif, terhadap masalah dan penderitaan rakyat kita. Seharusnya pemberian penghargaan ini dibatalkan atau ditunda terlebih dulu," ujar politisi PDIP itu. Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah juga menyatakan pemberian bintang jasa itu melukai perasaan masyarakat Indonesia. Sebab, Malaysia kerap kali melakukan tindakan provokasi yang membuat rakyat Indonesia geram seperti persoalan kedaulatan wilayah, pencurian kebudayaan Indonesia hingga persoalan TKI. "Kami mengecam keras pemberian Gelar Bintang Kehormatan kepada Raja Malaysia (Yang Dipertuan Agong) oleh Presiden SBY," kata Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah dalam pesan singkatnya. Menurutnya, penghargaan tersebut belum pantas diserahkan kepada pihak yang masih menyimpan masalah dengan pihak Indonesia. Migrant Care menjabarkan, saat ini ratusan TKI di Malaysia terancam hukuman mati sementara ribuan lainnya mengalami kekerasan fisik dan mental. "Hingga hari ini masih ada ratusan buruh migran Indonesia terancam hukuman mati dan ribuan lainnya menjadi korban pembunuhan, perkosaan dan kekerasan lainnya. Penganugerahan gelar tersebut juga sekaligus menyakiti perasaan korban yang notabene adalah warga negara," tukasnya

Keberangkatan Kloter 23 secara bersamaan, Erizal meminta agar seluruh panitia haji bekerja lebih ekstra hati-hati. Jangan sampai ada JCH Kloter 22 yang diberangkatkan pada Kloter 23 atau pun sebaliknya. "Untuk itu diperlukan kerjasama dan koordinasi yang baik untuk mengantisipasi hal

tersebut, semoga pelaksanaannya berjalan lancar," pungkasnya. Sementara itu kemarin, sebanyak 450 JCH Kloter 15 diberangkatkan menuju Tanah Suci. Kloter 15 dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hilir Suyatno. (wan)

Daria: Kita wanya dalam pertemuan dengan Gubernur Kepri, Rabu (19/10) besok di Tanjungpinang. Ia berharap perjuangan dalam merebut Berhala harus kompak. "Kita tempuh dengan cara elegan. Kita back up provinsi dalam perjuangan ini. Tapi juga tak tertutup kemungkinan Lingga juga bisa berjuang sendiri," tukasnya. Daria menilai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi telah mengabaikan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Lingga dengan menerbitkan Permendagri 44/2011 yang menetapkan Pulau Berhala sebagai bagian dari wilayah Jambi. Selain itu, kata Daria, berbagai bukti sejarah sejak zaman Kerajaan Sultan Lingga berkuasa, Pulau Berhala masuk dalam wilayah Lingga. Selanjutnya, waktu zaman penjajahan Belanda juga disebutkan secara tegas bahwa Berhala masuk ke dalam Keresidenan Sultan Lingga. Bahkan, kata dia, lampu suar di Pulau Lampu juga sejak dulu di bawah koordinasi dari Distrik Navigasi, Kota Tanjungpinang. "Saya sudah berbicara dengan Gubernur tentang masalah ini. Provinsi Kepri dan Pemkab Lingga tentunya akan melakukan upaya hukum untuk merevisi Permendagri No 44/ 2011. Mendagri yang terlalu terburu buru memutuskan Pulau Berhala masuk dalam wilayah administrasi Tanjung Jabung Timur, tanpa melibatkan Pemkab Lingga" tegasnya. Dikatakan, Pemkab Lingga dan

Provinsi Kepri sudah maksimal memperjuangkan kepemilikan Pulau Berhala menjadi bagian Kepri. Seluruh dokumen pendukung juga sudah diberikan, baik ke Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri maupun kepada Komisi II DPR RI. Pertemuan dengan Dirjen Otda dan Komisi II DPR untuk membahas sengketa Pulau Berhala juga sudah dilakukan beberapa kali, baik di Jakarta maupun di Kota Batam. "Kita sudah lelah memberikan seluruh dokumen pendukung kepemilikan Berhala sebagai bukti otentik. Namun, dengan keputusan yang dikeluarkan ini harus disikapi dengan baik dan santun, karena walau bagaimana pun Lingga dan Jambi masih serumpun dan sejak dulu hubungan kedua daerah berjalan dengan baik," ujarnya. Ketua DPRD Lingga Kamaruddin Ali juga mendukung upaya menggugat Permendagri ke Mahkamah Agung (MA). Ketua Komisi I DPRD Lingga Rudi Purwonugroho meminta Pemprov Kepri secepatnya mendaftarkan gugatan. Ia juga meminta Pemprov Kepri mencari pengacara terbaik yang ahli soal tata negara dan juga batas wilayah. "Orang sekelas Yusril Ihza Mahendra sangat cocok untuk diminta bantuan. Beliau punya kantor pengacara. Kita tak ingin perjuangan merebut Berhala sia-sia. Semua orang tahu dari segi apapun, Berhala harus masuk ke Kepri. Tapi keputusan politik, Kepri kalah," ujarnya. (cw32)

Mendagri: Secara jung Jabung Timur Provinsi Jambi (lihat info grafis). Jadi, kata Gamawan, berdasarkan kedua undang-undang tersebut, sudah sangat jelas. "Silakan saja buka dan lihat kedua undang-undang itu berikut penjelasan pasalpasalnya," kata Mendagri. Meskipun demikian, Mendagri Gamawan menyilakan Pemda atau masyarakat Kepri untuk menggugat Peraturan Mendagri itu, bahkan kalau perlu menggugat kedua undang-undang tersebut. “Kepentingan Mendagri di sini hanya untuk menegaskan bahwa sebenarnya tidak ada sengketa, dan secara prinsip tidak boleh ada bagian dari wilayah di Republik ini yang tidak jelas statusnya,” kata Mendagri. “Justru kalau ada yang menggugat, dan nanti ada keputusan pengadilan, akan ada kepastian hukum,” tambah mantan Gubernur Sumatera Barat itu. Bukan hanya Pulau Berhala Dijelaskan Mendagri, masalah tapal batas wilayah dalam negeri, baik antar-provinsi maupun antarkabupaten, bukan hanya terjadi dengan Pulau Berhala. Kasus yang mirip juga terjadi pada sebuah pulau antara Provinsi Sulawesi Selatan dengan Kalimantan Timur,serta tapal batas antara Sulawesi Tengah dengan Sulawesi Tenggara. Masalah wilayah perbatasan antara Sulawesi Tengah dengan Sulawesi Tenggara menyangkut kawasan yang mempunyai sumber daya alam berupa pertambangan nikel. “Malah untuk wilayah yang

punya bahan tambang nikel itu sudah ada keluar izin-izin dari kedua pemerintah daerah,” jelasnya. Dalam penyelesaian wilayah perbatasan antara Sulawesi Tengah dengan Sulawesi Tenggara ini, kedua provinsi sepakat menyerahkan kepada Mendagri untuk mengambil keputusan. “Dengan prinsip bahwa tidak boleh ada wilayah yang tidak jelas statusnya, akhirnya Mendagri menetapkan garis batas kedua daerah itu melalui Permendagri. Dan kepada Pemda kedua provinsi itu saya silakan untuk menggugat bila ada yang merasa dirugikan. Tapi Alhamdulillah hingga kini tidak ada yang mengajukan gugatan,” jelas mantan Bupati Solok tersebut. Berkaitan dengan masalah Pulau Berhala, Mendagri menyilakan Provinsi Kepri untuk menempuh upaya hukum bila merasa dirugikan. Hal ini justru akan semakin mempertegaskan penyelesaian sengketa yang telah terjadi lebih 25 tahun tersebut. “Akan ada kepastian hukum yang lebih kuat, itu yang kita perlukan,” katanya. Adanya kepastian hukum atas penangguangjawab suatu wilayah, kata Mendagri sangat diperlukan bila misalnya terjadi bencana alam atau musibah di satu wilayah. “Tanpa kepastian hukum suatu wilayah, mungkin akan terjadi saling klaim atau perebutkan ketika melihat wilayah itu dari segi potensinya. Tapi ketika terjadi bencana alam, apakah masih akan seperti itu, saling klaim sebagai pihak yang bertanggung jawab. Saya kira tidak,” katanya. (hc)

SBY Dinilai memberi alasan. Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan, pemerintah tak khawatir pemberian bintang itu mengundang kritik dari masyarakat, sekalipun diberikan di tengah isu pencaplokan Dusun Camar Bulan dan Tanjung Datu, Sambas, Kalimantan Barat, oleh Malaysia. Menurut Julian, pemberian bintang kehormatan adalah sesuatu hal yang lazim dalam negara yang bersahabat. Ia juga menegaskan pemberian bintang jasa kepada Raja Malaysia ini tidak berkaitan dengan isu perbatasan di Kalimantan Barat yang saat ini sedang menghangat. "Ini adalah penghargaan tertinggi yang diberikan oleh negara. Bapak Presiden pernah mendapatkan penghargaan bintang tertinggi dari Kerajaan Malaysia pada tahun 2008. Dan ini adalah suatu resiprokal dan pemberian bintang penghargaan yang lazim diberikan antara dua negara yang bersahabat," jelas Julian. Julian menambahkan, masalah perbatasan tersebut sedang dibicarakan di tingkat Menlu. Solusi sedang dicari agar tercipta pemahaman yang baik antar kedua negara. "Sejauh ini memang tidak ada masalah yang substansial dalam hal tapal batas antar kedua negara," tambahnya. Menko Polhukam Djoko Suyanto saat ditanya soal hal sama menegaskan, tak ada hubungan antara pemberian gelar dan masalah perbatasan. Penetapan sudah diambil jauh-jauh hari dan ada banyak pertimbangan dalam pemberian gelar tersebut. "Apa hubungannya, pertimbangan kan tidak hanya itu, banyak," imbuh Djoko yang juga Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan

Tanda Kehormatan. Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah mengatakan, penganugerahan bintang itu diputuskan oleh Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan pada Agustus 2011. "Ini hasil penelaahan atas jasa-jasa yang bersangkutan terhadap peningkatan hubungan bilateral RI-Malaysia," kata Faizasyah. Meski SBY pernah menerima penghargaan dari Malaysia saat berkunjung ke negara itu Januari 2008, Faizasyah menegaskan bahwa gelar kepada Raja Malaysia tersebut bukan gelar balasan. Upacara penganugerahan Bintang RI Adipurna kepada Raja Malaysia dihadiri Ibu Negara Ani Yudhoyono dan Ibu Negara Malaysia Seri Paduka Baginda Raja Permaisuri Agong Tuanku Nur Zahirah. Hadir pula pimpinan lembaga tinggi negara dan jajaran anggota Kabinet Indonesia Bersatu II. Sementara itu, Raja Malaysia didampingi Menteri Pertahanan Dato' Seri Dr Ahmad Zahid bin Hamidi, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato' Syed Mushe Afdzarudin, dan lainnya. "Pada kesempatan yang membahagiakan, atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia, akan saya sampaikan penghargaan tertinggi, bintang Republik Indonesia Adipurna kepada Sri Paduka Baginda Yang Dipertuan Agong Mizan Abidin atas jasa-jasa beliau yang sangat besar dalam menjaga dan meningkatkan persahabatan, hubungan baik, dan kerjasama antara Indonesia-Malaysia," ujar Presiden SBY saat penganugerahan bintang tanda jasa itu. (kom/mio/tif/dtc)


CMYK

PARIWARA BNPP

8 Senin, 17 Oktober 2011

Kecamatan Belakangpadang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau

Kota Lama yang Tertinggal BILA cuaca cerah di siang hari, gedung-gedung pencakar langit di Singapura terlihat jelas dari Pulau Penawar Rindu, sebutan lain Pulau Belakangpadang. Begitu juga di malam hari, sinar warna-warni lampu gedung jangkung negeri Goh Chok Tong itu terlihat begitu indah dari Belakangpadang. Jarak pulau ini hanya sekitar 12 mil dari Singapura atau sekira 25 menit pelayaran dengan speedboat. Sedangkan dari Batam jaraknya sekitar 5 mil atau 10 menit ditempuh dengan pancung atau pompong. Di Pulau Belakangpadang terletak ibukota kecamatan Belakangpadang. Sebelum tahun 1980-an, Belakangpadang lebih dikenal dari Pulau Batam. Karena dulu ketika Batam masih berstatus kecamatan dan bagian dari Kabupaten Kepulauan Riau, Provinsi Riau, Belakangpadang menjadi Ibukota Kecamatan Batam. Seluruh urusan administrasi Kecamatan Batam dikendalikan dari kantor kecamatan yang bertempat di Pulau Belakangpadang. Namun sejak tahun 1983, kantor kecamatan dipindahkan ke Batam, karena Belakangpadang memiliki banyak keterbatasan. Berikutnya Kecamatan Batam dimekarkan menjadi tiga kecamatan, yakni kecamatan Batam Barat, Kecamatan Batam Timur dan Kecamatan Balakangpadang. Hingga kini Belakangpadang tetap begitu-begitu saja, tidak loncatan perkembangan yang berarti. Infrastruktur di Kecamatan Belakangpadang jauh berbeda kondisinya dengan kecamatan lain yang ada di Kota Batam. Apalagi jika kondisi itu dibandingkan dengan Kecamatan Batam Kota, Batuampar, Nongsa, Bengkong, Sekupang, Batuaji, Sagulung, Sei Beduk, Batuaji dan Galang. Hanya infrastruktur di Kecamatan Bulang saja yang mungkin sedikit berada di atas Belakangpadang. Di Belakangpadang tidak ada mobil, terkecuali satu atau dua mobil pickup untuk pengangkut sampah dan barang. Kendaraan transportasi warga di sini menggunakan becak, sepeda motor (ojek)

dan sepeda kayuh. Begitu tiba di Pelabuhan Belakangpadang, puluhan becak telah menanti dan para tukang becak siap memberikan jasa mereka dengan sistem antrean. Cuma ada dua mobil di pulau ini karena memang panjang jalan sangat terbatas, ukurannya kecil dan terbuat dari semen. Meski warga sanggup beli mobil, infrastrukturnya sama sekali tak menunjang. Camat Belakangpadang Haryono BA memaparkan, kecamatan yang dipimpinnya terdiri dari enam kelurahan; yakni Kelurahan Pulau Terong, Kelurahan Pecong, Kelurahan Kasu, Kelurahan Pemping, Kelurahan Tanjung Sari dan Kelurahan Sekanak Raya. Kecamatan Belakangpadang terdiri dari 111 pulau. Pulau berpenghuni sebanyak 47 buah, sedangkan 64 lainnya tidak berpenghuni. Transportasi antar pulau di kecamatan ini menggunakan boat pancung dengan mesin tempel berpenumpang sekitar delapan orang. Salah satu pulau di wilayah Kecamatan Belakangpadang yang berada pada gugusan terluar wilayah Republik Indonesia dan berbatasan langsung dengan wilayah Singapura adalah Pulau Nipah. Pulau Nipah dengan luas awal sekitar 3,5 hektar dulu nyaris tenggelam, karena ketinggiannya dari permukaan laut hanya sekitar 0,5-1 meter saja. Ketika air laut pasang tiba, pulau ini nyaris tenggelam seluruhnya. Di masa kepemimpinan Presiden Megawati Soekarno Putri, Pulau Nipah menjadi perhatian serius. Apalagi ketika itu marak isu-isu pencaplokan pulau-pulau Indonesia

oleh negara tetangga. Presiden Megawati memerintahkan agar Pulau Nipah direklamasi dan di pulau tersebut di tempatkan Pos TNI. Kini luas Pulau Nipah sudah sekitar 60 hektar. Personel TNI juga telah ditempatkan di Pos TNI yang ada di pulau tersebut. Penghijauan juga telah dilakukan dan pohon-pohonnya juga telah tumbuh subur. Letak geografis wilayah kecamatan Belakangpadang, sebelah utara bebatasan dengan selat Philips yang menjadi jalur lalulintas kapal perdagangan tersibuk di dunia. Sebelah Timur berbatasan dengan wilayah Kecamatan Sekupang, Kota Batam. Sebelah selatan, wilayah Kecamatan Belakangpadang berbatasan dengan Kecamatan Batuaji dan Sagulung. Sedangkan di sebelah barat berbatasan dengan laut wilayah Kabupaten Karimun. Jumlah penduduk Kecamatan Belakangpadang 24.130 jiwa yang terdiri dari 7.287 kepala keluarga (KK). Sebanyak 85 persen penduduk Kecamatan Belakangpadang berprefesi sebagai nelayan. Selebihnya ada pedagang, karyawan swasta, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan lainnya. "Dari 24.130 jiwa penduduk, sekitar 85 persen berprofesi sebagai nelayan, nelayan tangkap dan budidaya," ujar Camat Belakangpadang Haryono di kantornya. Sumber air bersih di Pulau Belakangpadang berasal dari Waduk Sekanak di Pulau Sekanak. Pulau Belakangpadang dan Pulau Sekanak dihubungkan dengan jembatan kayu yang panjangnya tidak lebih dari 20 meter, jarak pulau ini sangatlah dekat. Tapi di musim kemarau, terkadang Waduk Sekanak menyusut drastis dan pasokan air ke warga pun jadi tidak lancar. Sedangkan warga Belakangpadang yang tinggal di pulau-pulau lainnya, ada yang mendapatkan air bersih dari sumur, air hujan dan ada juga yang mengangkutnya dari pulau-pulau sekitar yang sumber air bersihnya lebih baik kualitasnya. Untuk kebutuhan listrik, warga Pulau Belakangpadang mengguna-

CECEP/HALUAN KEPRI

HIDUP SEDERHANA — Sekelumit kehidupan warga Belakangpadang yang umumnya membangun rumah di atas laut. kan listrik dari genset yang disediakan PLN (persero). Warga yang tinggal di pulau-pulau lainnya umumnya pakai genset pribadi dan kelompok. Masih banyak juga warga yang tak tersentuh layanan listrik dan mereka menggunakan lampu teplok berbahan bakar minyak tanah. Selain dari ikan, udang dan hasil-hasil laut lainnya, harga kebutuhan pokok dan barang-barang harian lainnya lebih mahal di Belakangpadang ketimbang di Batam. Selain disebabkan tambahan ongkos transportasi, sebagian besar wilayah Kecamatan Belakangpadang tidak masuk dalam kawasan Perdagangan

ketersediaan infrastruktur yang memadai (jalan, pos perbatasan, pemukiman yang layak), serta pertahanan keamanan (garis perbatasan/demarkasi dengan negara tetangga dan keberadaan aparat pertaAndrinof hanan dan keamanan, serta perlengkapan yang memadai untuk menjaga kedaulatan wilayah Indonesia). Sutrisno menambahkan, Pemerintah sudah mengalokasikan dana sebesar Rp5 triliun untuk pembangunan infrastruktur kawasan perbatasan sesuai rencana induk BNPP untuk tahun anggaran 2011 hingga 2014 mendatang. Dana ini akan digunakan untuk pembangunan jalan, jalur air bersih, dan pemukiman. Pembangunan ini mencakup 111 kecamatan yang menjadi lokasi prioritas (lopri) yang tersebar di 38 kabupaten/kota dan 12 provinsi, yaitu di antaranya Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Papua. Meningkatkan Potensi Kawasan Perbatasan Deputy Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan, Ir. Agung Mulyana, M.Sc, menyebutkan, sudah ada lima disain besar dalam mengelola wilayah perbatasan. Lima disain besar itu adalah percepatan dan penanganan batas wilayah negara, pemantapan pengamanan dan ketahanan perbatasan negara, percepatan pembangunan kawasan, percepatan layanan sosial dasar bagi masyarakat dan penguatan kelembagaan dan sumber daya manusia.“Belum setahun dibentuk tapi kami berupaya membuat sistem yang baik,” katanya. Bersama Asisten Deputi Potensi Kawasan Perbatasan Darat BNPP, Drs. H. Marhaban Ibrahim, M.Si, Agung menerangkan bahwa BNPP punya paradigma baru mengelola wilayah perbatasan. Selain soal ketahanan suatu negara, yang juga penting adalah kesejahteraan masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan. “Masyarakat di perbatasan diperhatikan, supaya mereka jadi pagar,” katanya. Marhaban menambahkan, sebelum adanya BNPP, penanganan perbatasan dilakukan secara ad hoc antar kementerian lembaga terkait. “Ini menjadi tidak fokus dan kurang terurus,” ungkap Marhaban. Hadirnya BNPP, kata dia, membuat pengelolaan kawasan perbatasan menjadi lebih baik dan strategis. Setiap pengelolaan dan pengembangannya wilayah perbatasan akan dikoordinasikan kepada BNPP. Koordinasi dan konsolidasi penting dilakukan oleh BNPP untuk memastikan pengelolaan dan pembangunan wilayah perbatasan sesuai dengan grand design, rencana induk dan aksi. “Ini untuk memastikan wilayah perbatasan betut-betul terbangun, anggarannya juga sampai, sehingga upaya untuk menyejahterakan masyarakat perbatasan bisa tercapai,” katanya Harus Berkantor di Daerah Pengamat kebijakan publik dari Universitas Indonesia, Andrinof Chaniago, mengakui bahwa arti penting kawasan perbatasan tidak perlu diragukan lagi, baik secara ekonomi, politik pertahanan dan sosial. Kalau kawasan perbatasan mendapat perhatian dan dikelola dengan serius, ia bisa menjadi aset produktif untuk untuk kemajuan

ekonomi, sosial, pertahanan dan lainlain. Namun masalahnya, ide untuk memajukan daerah perbatasan itu hingga saat ini masih tetap dalam tahap meraba-raba dan setengah-setengah. Belum ada konsep paripurna untuk membangun dan mengelola kawasan perbatasan yang potensinya amat besar itu. Ia menyebutkan, perasaan menjadi anak tiri yang dirasakan masyarakat di kawasan perbatasan memang sudah sering terdengar, walaupun kalau dilihat dari kedalaman rasa nasionalisme masyarakat di kawasan itu belum mengkhawatirkan. Masalah utamanya, lebih pada soal keadilan dalam pembangunan dan kualitas pembangunan nasional. Kenapa kawasan perbatasan punya arti sangat penting secara ekonomi? Karena biasanya, kata dia, di sekitar itu juga banyak sumber daya alam yang diambil untuk kepentingan elite di pusat, baik di dalam pemerintahan maupun di luar pemerintahan. Sementara, kawasan itu juga penting sebagai tempat untuk menjaga kekayaan alam itu dari pengambilan secara ilegal oleh pihak luar maupun oknum dari dalam negeri. Namun masalahnya, kata Andrinof, pemerintah tidak melihat warga negara yang tinggal di kawasan perbatasan itu sebagai aset yang perlu dibekali. Mereka lebih banyak dipandang sebagai kelompok masyarakat penyandang masalah sosial yang harus disantuni. Lalu, dengan persepsi seperti itu, para pejabat mempersepsikan dirinya juga sebagai para dermawan yang baik hati. “Cara berpikir yang terbalik ini jelas merugikan bangsa sendiri. Pemerintah dan pejabat yang merasa telah memberi perhatian, sebetulnya menjadi tidak banyak memberi perhatian. Pejabat pemerintah jangan merasa masalah ini cukup hanya diselesaikan oleh pejabat pemerintah dan investor saja,” katanya, sembari menambahkan masalah perbatasan adalah masalah yang kompleks dan memiliki beberapa aspek penting yang berbeda satu sama lain. Sebutlah, misalnya, antara masalah pertahanan, ekonomi dan pembangunan sosial. Tiap aspek pun masih terdiri dari beberapa subbidang yang saling mempengaruhi. “Untuk karakter masalah yang kompeks ini perlu kajian dan perencanaan yang benar-benar komprehensif dengan melibatkan banyak pihak.” Andrinof melihat, format kelembagaan yang sekarang, yakni BNPP, jelas tidak cocok. Ini adalah lembaga yang terlalu keberatan di kepala tetapi kakinya krempeng. Lembaga yang mengumpulkan sejumlah pejabat tinggi di dalamnya tidak akan efektif, meskipun sehari-hari ada tim eksekutif sekretariat yang menjalankan. Lembaga seperti ini perlu dipimpin oleh orang yang kompeten dan bekerja dengan penuh konsentrasi untuk mengurus masalah perbatasan. Selain itu, kantor utama atau kontor pusar lembaga ini sebaiknya berlokasi di salah satu daerah perbatasan yang paling strategis.‘Bayangan saya, kantor BNPP itu ada di Sambas, Kalimantan Barat sana,” katanya. Tetapi, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi selaku Kepala BNPP mengakui belum semua masalah bisa diatasi oleh lembaga yang dipimpinnya itu.“BNPP itu kan masih baru. Berilah kita ruang untuk bergerak. Membangun dan mengelola kawasan perbatasan dengan segala kompleksitasnya, jelas tidak bisa dilakukan dengan sekejap. Perlu ada tahap-tahapannya,” tuturnya. (adv/syaf al)

han di Pulau Batam untuk kepentingan industri, sejak tiga tahun belakangan beberapa pulau di wilayah Kecamatan Belakangpadang dijadikan lokasi industri galangan kapal. Di antaranya adalah Pulau Janda Berhias, Pulau Seraya dan Pulau Kepala Jeri. Beberapa warga Belakangpadang pun diterima bekerja di perusahaan shipyard tersebut, karena ada kesepakatan dengan warga nelayan, silakan saja pulaupulau di Belakangpadang dikembangkan untuk industri shipyard, tapi syaratnya anak nelayan harus diterima bekerja di perusahaan itu. (adv/erz/cw55)

Berpotensi untuk Industri Perkapalan dan Pariwisata

BNPP Harus Berkantor di Daerah SEBAGAI negara kepulauan, Indonesia memiliki lebih dari 17.504 pulau dengan panjang garis pantai lebih dari 80.290 km, dan berbatasan dengan 10 negara tetangga. Di wilayah darat In- Gamawan donesia berbatasan dengan 3 negara, yaitu Malaysia, Papua New Guinea dan Timor Leste, sementara di wilayah laut berbatasan dengan 10 negara, yaitu India, Thailand, Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, Palau, Papua New Guinea, Australia dan Timor Leste. Kawasan perbatasan ini memiliki nilai strategis. Dari aspek pertahanan dan keamanan, kawasan perbatasan merupakan batas teritorial NKRI yang sangat berpengaruh terhadap pertahanan dan keamanan nasional. Sementara dari aspek politik, kawasan perbatasan tergolong rawan konflik politis dengan negara tetangga karena adanya persinggungan batas teritorial dan yurisdiksi, terutama pada segmen perbatasan yang belum disepakati. Isu-isu strategis yang dihadapi dalam pengelolaan kawasan perbatasan, diantaranya mengenai kekayaan sumberdaya alam yang ternyata belum mampu dimanfaatkan secara adil, optimal dan berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat terutama mereka yang menetap di kawasan perbatasan. Bahkan di beberapa lokasi kawasan perbatasan, potensi sumberdaya alam tersebut dieksploitasi secara ilegal oleh pihak asing. Direktur Kawasan Khusus dan DaerahTertinggal Bappenas, Dr. Suprayoga Hadi MSP, menulis di Tabloid Diplomasi edisi September 2010, bahwa dari aspek infrastruktur, sebagian besar wilayah perbatasan ternyata belum memiliki sarana dan prasarana wilayah yang memadai, sehingga mengakibatkan keterisolasian wilayah dan tidak berkembangnya kegiatan ekonomi, serta potensi terjadinya disintegrasi. “Selama ini arah kebijakan pembangunan kewilayahan yang ada cenderung berorientasi inward looking, sehingga seolah-olah kawasan perbatasan tersebut hanya menjadi halaman belakang dari pembangunan nasional,” katanya. Menjawab kekhawatiran tidak terkelolanya kawasan perbatasan secara baik dan profesional, pemerintah melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 tahun 2010 yang ditetapkan tanggal 28 Januari 2010, telah menghadirkan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) yang merupakan tindak lanjut dari UU No.43 Tahun 2008 tentang Wilayah Negara. Dalam hal ini keberadaan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) yang dikepalai oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menjadi salah satu tumpuan untuk mengakselerasi dan mengkoordinasikan upaya pengelolaan dan pembangunan kawasan perbatasan. Menurut Sekretaris BNPP H. Sutrisno, M.Si, beberapa tantangan menyangkut tugas BNPP yang kompleks adalah terkait pengelolaan batas wilayah negara, pengelolaan potensi kawasan perbatasan, dan pengelolaan infrastruktur kawasan perbatasan. Singkatnya, kata dia, tantangan tersebut terefleksi dalam isu pemberdayaan ekonomi masyarakat (kesejahteraan masyarakat di kawasan perbatasan),

Bebas dan Pelabuhan Bebas atau Free Trade Zone (FTZ). Barang-barang yang dipasok ke Belakangpadang menurut ketentuan harus dikenai pajak pertambahan nilai (PPN). Namun dalam praktiknya aturan ini tidak kaku, sehingga warga Belakangpadang masih bisa mendapatkan barang-barang tak ber-PPN dari Pulau Batam. “Kalau belanja kita langsung ke Batam. Lebih murah. Apalagi dengan pertimbangan ekonomi warga pulau ini yang pas-pasan bahkan susah," kata Ahua nelayan Pulau Seraya, Belakangpadang. Seiring dengan terbatasnya la-

BATAM memiliki tiga pulau terluar yang memiliki potensi cukup besar bagi industri perkapalan dan industri pariwisata. Pulau Nipah dan Pulau Batu Berantai di Kecamatan Belakang padang dan Pulau Putri di Kecamatan Nongsa. Namun potensi ini belum tergarap, karena membutuhkan perencanaan, pengelolaan dan investasi yang cukup besar. Hal ini Dahlan menjadi perhatian, sekaligus pekerjaan rumah (PR) bagi Walikota Batam, Drs H Ahmad Dahlan. "Batam memiliki tiga pulau terluar, yaitu Pulau Nipah, Pulau Batu Berantai dan Pulau Putri di Nongsa. Secara keseluruhan tidak ada masalah dengan pulau-pulau terluar itu. Tinggal bagaimana memaksimalkan potensi yang ada. Karena ketiga pulau ini memiliki potensi ekonomi yang sangat besar, baik potensi pariwisata maupun potensi bisnis lainnya," kata Walikota Batam Ahmad Dahlan, Rabu (12/10). Untuk mengembangkan potensi yang dimiliki ketiga pulau terluar tersebut, Pemko Batam tidak akan mampu mengembangkannya sendiri, karena itu dibutuhkan investasi dan bantuan dari pemerintah pusat untuk melengkapi infrastrukturnya. Pulau Nipah di Kacamatan Belakangpadang, sudah direklamasi oleh pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum (PU). Kini, pulau tersebut berada di bawah pengelolaan Kementrian Pertahanan dan Kementrian Kelautan. Di pulau tersebut rencananya akan dibangun stasiun pengisian bahan bakar untuk kapal-kapal yang melewati jalur tersebut. Bisnis ini sangat menjanjikan, karena Pulau Nipah sangat dekat dengan Selat Philips, selat dengan lalu lintas kapal perdagangan tersibuk di dunia. Nantinya kapal-kapal tanker,

kapal kargo dan lainnya akan lebih memilih mengisi bahan bakar di Pulau Nipah ini. Sejajar dengan pulau Nipah, juga terdapat pulau Batu Berantai yang juga masih berada di wilayah Kecamatan Belakangpadang. Pulau ini terdiri dari karang, namun cukup membahayakan untuk kapalkapal asing, karena telah beberapa kali membuat kapal asing kandas di pulau ini. Karena itu, pulau yang terdiri dari karang ini perlu direklamasi. "Pulau Batu Berantai ini memiliki legenda yang berkaitan dengan Singapura. Ini bisa menjadi nilai jual pariwisata kita. Tetapi, potensi ini harus dikembangkan sehingga menjadi nilai jual, yaitu dengan cara mereklamasi pulau Batu Berantai ini," ujar Dahlan. Untuk Pulau Batu Berantai ini, lanjut Dahlan, Pemko Batam telah menyurati pemerintah pusat, dalam hal ini Kementrian PU sebanyak dua kali agar pulau tersebut juga direklamasi seperti yang dilakukan terhadap Pulau Nipah. Dalam konteks yang sama, Gubernur Provinsi Kepri juga telah menyampaikan langsung kepada Presiden RI dalam beberapa kesempatan. Di sekitar pulau Karang Berantai yang cukup jauh tersebut, dijadikan oleh masyarakat sebagai lokasi menangkap ikan. Berdekatan dengan Pulau Nipah dan Pulau Karang Berantai, juga terdapat Pulau Sambu Kecil yang tidak berpenghuni, dan Pulau Sambu yang dijadikan sebagai oleh Pertamina sebagai terminal gudang BBM. Pemko Batam memiliki perhatian untuk pemberdayaan masyarakat di sekitar pulau-pulau terluar yaitu melalui berbagai program, baik program di Dinas Kelautan, Perikanan, Peternakan dan Kehu-

tanan (KP2K) Kota Batam, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (PMPK dan UMKM), maupun melalui Dinas Sosial dan Pemakaman Kota Batam. Pada Dinas KP2K Kota Batam, terdapat berbagai program pemberdayaan nelayan, baik menggunakan dana APBD Kota Batam, APBD Provinsi Kepri maupun dari APBN. Sedangkan di dinas PMPK dan UMKM terdapat program pemberdayaan masyarakat, seperti bantuan genset dan bantuan kelompok usaha pemberdayaan masyarakat. Di Dinas Sosial terdapat program bedah rumah untuk masyarakat kurang mampu yang berasal dari APBD Kota Batam dan APBD Provinsi Kepri. Pemerintah Provinsi Kepri juga memiliki kepedulian di dalam upaya pengembangan pulau-pulau terluar yang terlatak di wilayah perbatasan dengan negara lain, termasuk wilayah Kecamatan Belakangpadang. Pemprov Kepri baru saja di awal Bulan Oktober 2011 ini membentuk Satu Kerja Perangkat Daerah (SKPD) baru yang bertugas khusus untuk mengembangkan pulau-pulau dan wilayah perbatasan berupa Badan Pengelola Daerah Perbatasan (BPDP) dengan Kepala SKPD Drs H Buralimar. Buralimar mengatakan Belakangpadang akan diproyeksikan sebagai kawasan wisata yang bisa diandalkan. Hal tersebut dikarenakan Belakangpadang mempunyai potensi terpendam yang sangat luar biasa jika dikelola dengan baik. Pulau ini juga cocok untuk pengembangan sektor perikanan. Sementara itu Ketua Kelompok Sadar Wisata, Jamiat, bahwa keberadaan Belakangpadang dengan pulaupulau dan pantainya sangat cocok dikembangkan menjadi pusat wisata bahari, khususnya resort yang bisa menjadi tempat persinggahan para wisatawan mancanegara. (adv/erz/cw55)

Nelayan Butuh Perhatian JUMLAH penduduk Kecamatan Belakangpadang 24.130 jiwa yang terdiri dari 7.287 kepala keluarga (KK). Sebanyak 85 persen penduduk kecamatan ini berprefesi sebagai nelayan. Selebihnya ada pedagang, karyawan swasta, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan lainnya. "Dari 24.130 jiwa penduduk, sekitar 85 persen berprofesi sebagai nelayan, nelayan tangkap dan budidaya," ujar Camat Belakangpadang Haryono di kantornya. Nelayan tangkap, adalah nelayan tradisional yang kesehariannya menangkap ikan di laut dangkal dengan menggunakan peralatan yang sederhana seperti jaring dan pancing. Mereka memakai boat pancung atau sampan tintin (perahu kecil yang diberi mesin). Sementara untuk nelayan budidaya, mereka memelihara ikan dengan menggunakan keramba di pinggir laut yang tak jauh dari rumah mereka. Sebagian keramba dipasang di bawah rumah atau di depan rumah. Nelayan tangkap dan nelayan budidaya di Kecamatan Belakangpadang, kata Haryono sama-sama membutuhkan perhatian dari pemerintah, terutama pemerintah pusat. Karena anggaran yang selama ini dialokasikan pemerintah daerah melalui dinas Kelautan Perikanan Pertanian

CMYK

dan Kehutanan (KP2K) Kota dari pemerintah, seingat Batam dan Provinsi Kepri, saya belum pernah ada banjumlahnya sangat terbatas tuan untuk budidaya keramdan tidak mampu mendongba," ujarnya. krak perekonomian masyaSementara itu Jalil (60), rakat. salah seorang warga KeluMenurut Haryono selarahan Sekanak Raya Belama ini memang telah ada kangpadang, secara gambantuan dan pinjaman lublang menuturkan bahwa nak yang dikucurkan untuk selama ini dirinya sebagai nelayan tangkap, mulai dari pedagang kecil belum perbantuan boat pancung, ban- Haryono nah mendapatkan bantuan tuan jaring dan bubu. Sebamodal, baik dari pemeringian nelayan juga telah diberikan tah maupun dari perbankan. program pelatihan yang secara keCamat Belakangpadang, Haryono lompok. membenarkan selama ini warganya Sementara untuk pemberdayaan yang bekerja sebagai pedang kecil nelayan budidaya keramba, memang belum mendapatkan bantuan. Karemasih sangat minim dan bahkan bisa na menurutnya selama ini yang sedikatakan belum tersentuh sama se- ring dapat perhatian hanya masyakali. Nelayan budidaya di Belakang- rakat nelayan sebagai prospek mata padang selama ini membudidayakan pencarian di daerah kepulauan. "Ada ikan karapu dan ikan kakap dengan bantuan untuk nelayan, tapi yang cara alamiah tanpa pendampingan. lain sepertinya belum," ujarnya. Wakil Ketua Himpunan Nelayan Pimpinan Bank Riau Kepri CaSeluruh Indonesia (HNSI) Kelurahan bang Batam, Sofyan mengatakan Belakangpadang, M Masykur meng- Bank Riau Kepri cabang Batam saat atakan berdasarkan data yang ia ini belum ada program bantuan miliki, sedikitnya ada 300 (KK) di untuk masyarakat yang berada di wilayah Kecamatan Belakangpadang daerah Belakangpadang. Hal ini yang menggeluti budidaya keramba. dikatakan Sofyan saat dikonfirmasi Kendati begitu, hanya sebagian kecil mengenai program Bank Riau Kepri saja yang berhasil. yang berjalan di Kecamatan Bela"Mereka sangat butuh perhatian kangpadang, Selasa (12/10). (adv)


CMYK

CMYK

BATAM

Senin, 17 Oktober 2011

www.haluankepri.com

9

Lelang Pengadaan SHS Dinas PMPK UKM

Panitia Diminta Verifikasi Ulang BA TAM CENTRE — Lelang pengadaan dan pemasangan Solar Home Sistem BAT (SHS) di Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar dan UKM (PMPK UKM) Kota Batam diragukan.

Panitia pun diminta melakukan verifikasi ulang dan mencabut keputusan pemenang tender yang ditetapkan kepada PT Karya Satria Putra (KSP). Demikian disampaikan Ketua Umum Asosiasi Kontraktor Listrikan Dan Mekanikal Indonesia (AKLI) Batam Rivarizal, kemarin. Dia juga menyayangkan keputusan panitia yang memenangkan perusahaan yang dinilai tidak memiliki kemampuan dasar (KD) yang cukup. Lebih lagi pengetahuan tentang geografis daerah yang tidak dimiliki perusaahaan pemenang. Karenanya, Rivarizal meminta panitia dan otoritas Pemko Batam dapat meninjau ulang kembali tender proyek ini. "Masukan kita tentunya juga demi kepentingan Pemko Batam. Jangan sampai Pemko Batam dirugikan nantinya oleh perusahaan ini, karena disangsikan dari sistem verifikasi Panitia, serta dengan KD yang tidak cukup tersebut, Panitia Diminta

CMYK

hal.10

CECEP/HALUAN KEPRI

BUGAR SEHAT — Kadinkes Kota Batam Chandra Rizal didampingi Kacab Askes Batam Suheri dan Pimred Haluan Kepri Ahmad Zulkani menyerahkan hadiah utama kepada peserta yang beruntung.

Senam Haluan Kepri dan Askes

“Panas Pagi Baik untuk Kesehatan” BATAM CENTRE — "Enggak apa-apa ibu-ibu. Panas pagi baik untuk kesehatan. Ayo, semangat semua...!," sorak Siti Muslihat, instruktur senam

kepada seluruh peserta senam sehat Haluan Kepri dan PT Askes (Persero) Cabang Batam, Minggu (16/10) di Mega Wisata Ocarina.

CMYK

Peserta yang sudah mulai "panas" tersebut makin terbakar semangatnya oleh sorakan itu.

Panas Pagi

hal.10


METRO BATAM

10 Senin, 17 Oktober 2011

Program di Disdik Rawan Penyelewengan BATAMCENTRE — Sumber pendanaan yang tumpang tindih membuat sejumlah program pembangunan fisik di Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam rawan terhadap terjadinya penyelewengan anggaran. Salah satu program adalah pembangunan ruang elas baru (RKB). Ketua Komisi IV Riky Indrakari mengatakan, biaya pembangunan RKB di Disdik Kota Batam mencapai Rp200 juta per unit. Anggaran tersebut setara dengan pembangunan satu unit rumah mewah. Tahun 2010, sebut Riky, dari APBD Kota Batam dibangun 70 RKB dengan nilai anggaran mencapai Rp12 miliar. Tahun 2011 ini dibangun lagi 47 RKB dengan biaya Rp9,5 miliar. "Hampir setiap tahun selalu dibangun RKB, dan juga ada pembangunan RKB dari uang komite. Kenapa selalu kurang kelas di sekolah. Kita khawatirnya diselewengkan. Belum lagi biaya pembangunan RKB dari APBD sangat besar, rata-rata Rp200 juta per kelas. Harusnya sudah bisa membangun rumah mewah," ujar Riky. Dengan Rp200 juta yang dianggarkan untuk RKB, maka rata-rata biaya permeter bujur sangkar untuk ukuran 7 X 8 meter perkelas yaitu Rp1,8 juta. Angka ini sangat besar dan bahkan setara untuk pembangunan rumah mewah. Riky juga menyorot pendanaan di Dinas Pendidikan yang rawan penyimpangan, karena sumbernya tumpang tindih. Beberapa sumber pendanaan yang rawan tumpang tindih yaitu pembangunan dana BOS (Bantuan Operational Sekolah), APBD, sumbangan biaya pengembangan pendidikan operasional se-

kolah, beasiswa, belanja rutin sekolah, dan uang komite sekolah. "Sumber-sumber dana anggaran sekolah ini sangat rawan, dan tumpang tindih peruntukkannya," ujar Riki. Dana BOS misalnya, diperbolehkan untuk pengadaan alat bantu belajar mengajar seperti komputer, pengadaan komputer juga bisa didapatkan melalui APBD dan belanja rutin sekolah serta uang komite. Ada juga program pembangunan RKB yang hampir setiap penerimaan siswa baru dimintakan kepada orang tua siswa (dana komite), sementara dana untuk pembangunan RKB juga dianggarkan dalam APBD Kota Batam. "Kita pertanyakan ini, apakah anggaran-anggaran yang selama ini dialokasikan sudah tepat dan angkanya sesuai. Karena sangat rawan sekali terhadap penyimpangan-penyimpangan," ujarnya. Karenanya, sebut Riki, Komisi IV DPRD Kota Batam meminta Disdik untuk melengkapi data agar tidak ada yang terlewatkan tentang realisasi pembangunan sekolah di Batam. Di samping itu juga untuk menghindari tumpang tindih anggaran. Sebelumnya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga menemukan adanya indikasi penyimpangan belanja bantuan subsidi biaya penyelenggara pendidikan (SBPP) SD/ MI, SMP/MTs, SMA/MA/ SMK negeri/swasta tidak mampu di Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam sebesar Rp 7.595.760.000. Selain itu, di dalam laporan hasil pemeriksaan BPK juga ditemukan realisasi belanja bantuan subsidi biaya penyelenggara pendidikan tahun 2010 sebesar Rp

7.723.055.000 tidak menggambarkan kondisi yang sebenarnya. Untuk diketahui, Pemko Batam pada tahun anggaran 2010 telah menganggarkan belanja pada Disdik Kota Batam sebesar Rp317.722.865.940 dan telah terealisasi sebesar Rp301.989.476.005 atau 95,05 persen. Dalam dokumen perubahan anggaran Disdik telah dianggarkan dana pada kegiatan SBPP sebesar Rp7.723.055.000. Berdasarkan laporan Disdik, anggaran tersebut telah disalurkan ke sekolahsekolah sebesar Rp7.595.760.000. Namun dari hasil konfirmasi BPK diketahui belanja ini hakekatnya sebagai bantuan dana yang bertujuan untuk membebaskan pendidikan bagi siswa miskin. Dan membantu siswa yang mampu agar memperoleh layanan pendidikan yang bermutu. Hal ini BPK berkesimpulan bahwa realisasi balanja bantuan SKPD tidak tepat, karena anggaran yang bertujuan untuk memberikan bantuan tidak dianggarkan melalui SKPD. Seharusnya dianggarkan melalui SKPKD dalam hal ini Sekretaris Daerah. Kondisi ini, tidak sesuai dengan Permendagri No.13 tahun 2006 sebagaimana telah diubah dengan Permendagri No.59 tahun 2007 tentang pengelolaan keuangan daerah. Dalam kondisi ini, BPK menilai bahwa Kepala Disdik tidak mematuhi ketentuan yang berlaku dalam menyusun RKA-SKPD, serta tim anggaran Pemerintah Daerah dan panitia anggaran DPRD tahun anggaran 2010 tidak mempedomani ketentuan tentang penyusunan APBD dalam menyusun dan mengesahkan APBD 2010. (pti)

Kemenag Targetkan 99 BMT di Batam BELAKANGPADANG — Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam menargetkan sebanyak 99 Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) di Kota Batam. Target tersebut akan dilaksanakan dalam tiga tahun ke depan. "Untuk tahun 2011 ini, kita targetkan sebanyak 24 BMT," kata Kepala Kantor Kemenag Kota Batam Zulkifli Aka usai meresmikan BMT Al-Kahar, Kelurahan Tanjung Sari, Belakangpadang, Sabtu (15/10). Menurut Zulkifli, BMT merupakan sarana yang tepat bagi pemberdayaan ekonomi umat dan meningkatkan taraf hidup masyarakat bawah. Sistem penyaluran dana untuk usaha bisnis kecil ini

Sambungan dari hal.9 Tidak hanya peserta dari berbagai kalangan tersebut yang bersemangat, Kepala Cabang PT Askes Batam, Drs H Suheri Apt, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Drg Chandra Rizal, Pimpinan Redaksi Haluan Kepri H Ahmad Zulkani juga ikut menggerakan badan mengikuti irama musik yang energik. Terlihat pula Kasie Kepesertaan PT Askes Batam Robert Simatupang dan istri serta Dewan Redaksi Haluan Kepri H Kasri dan istri juga berbaur bersama peserta lainnya. Senam Haluan Kepri dan PT Askes Batam kemarin benar-benar meriah. Tidak kurang 400 peserta hadir pada Sambungan dari hal.9

proyek ini akan bermasalah ke depanya," ujarnya. Kata Rivarizal, dari segi pengalaman perusahaan, harus menjadi acuan dalam proses tender. Karena banyak penilaian rekanan kepada AKLI, jika perusahan pemenang tender ini, selain KD nya tidak cukup, juga dokumen penjabaran perusahan dari kondisi geografis perusahan pemenang tidak dimilikinya, karena perusahaan ini berada di Pekanbaru. Maka dari itu, Rivarizal selaku Ketua AKLI Batam berjanji akan menindaklanjuti hal ini sesuai proses dan prosedur yang berlaku, walaupun akan berujung ke proses hukum. Menurutnya, pengumuman panitia yang menyebutkan PT KSP sebagai pemenang proyek diwarnai banyak kejanggalan. Menurut Rivarizal, ada dua aspek penting yang dijadikan parameter. selain KD dan geografis daerah perlu juga di cermati panitia mengenai teknis dan harga. Dengan proporsi masing-masing 70 persen dan 30 persen. "Selain KD tadi, Proporsi persentasenya juga tak lazim. Umumnya 50 persen banding 50 persen atau 60 persen ban-

dilakukan secara mudah dan bersih, yang bebas dari riba atau bunga. Dengan adanya BMT, masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan bantuan modal bagi kelangsungan usahanya. Tanpa harus terbebani dengan ketersediaan barang jaminan yang harus disertakan untuk mendapatkan pinjaman. "Cukup dengan rekomendasi imam masjid dimana jamaah tinggal, maka bantuan sudah dapat dikucurkan. Sehingga masyarakat akan mudah dan tidak perlu repot menyediakan jaminan yang terkadang tidak mereka miliki," ungkapnya. Zulkifli berharap, kehadiran BMT di tengah-tengah golongan masyarakat ini da-

pat membantu masyarakat miskin dalam mengatasi permasalahan modal yang selama ini sulit didapatkan dari lembaga keuangan formal seperti bank. Dilihat dari sasaran pemasaran produk pembiayaan BMT yang ditujukan terhadap sektor usaha mikro, dapat menjadi peluang besar bagi BMT untuk terus berkembang. Pengembangan usahausaha produktif dan investasi terus akan dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas kegiatan ekonomi pengusaha kecil. Di antaranya dengan mendorong kegiatan menabung dan menunjang kegiatan ekonominya dengan sistem Syari’ah. Zulkifli bersyukur, pem-

berdayaan ekonomi umat melalui BMT ini mendapat dukungan, baik dari Pemerintah Provinsi Kepri maupun anggota DPRD dan Badan Wakaf Indonesia. Bahkan dalam beberapa kesempatan, Walikota Batam Ahmad Dahlan dan Wakil Walikota Batam Rudi juga menyatakan dukungannya atas program yang menyentuh langsung ke masyarakat tersebut. "Semoga dukungan ini semakin meluas yang dilakukan pihak-pihak lainnya dan elemen masyarakat yang ada di Kota Batam. Agar pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin ini dapat terlaksana lebih cepat dengan hasil yang optimal," pungkasnya. (wan)

Panas Pagi acara yang diselenggarakan di open stage Kiddy Land kawasan wisata terbesar di Batam Centre tersebut. Semua bergerak bersama mengikuti setiap gerakan yang dipandu instruktur dari sanggar senam Aries Batam itu. enam yang dimulai pukul 06.05 WIB yang diawali dengan senam gerakan ringan. Sekitar sepuluh menit setelah pemanasa hingga senam berakhir, berbagai variasi diberikan instruktur untuk peserta. Ada gerakan senam jantung sehat dan ada juga gerakan aerobik. "Ayo...anggap saja kita masih muda...!," pancing Siti

membakar semangat seluruh peserta. Tidak sedikit para peserta yang hafal setiap gerakan yang dipandu instruktur. Hal itu karena memang peserta tersebut hampir setiap Minggu pagi ikut senam yang diselenggarakan Harian Umum Haluan Kepri. Kemeriahan acara kemarin, tidak hanya dari banyaknya peserta yang datang, namun juga dengan melimpahnya doorprize yang disediakan PT Askes Batam. Ada kipas angin, dispenser, rice cooker, DVD, kompor gas, dan satu unit sepeda gunung sebagai hadiah utama.

Tidak hanya itu, usai senam, peserta juga mendapatkan sarapan sehat yang disediakan PT Askes Batam. Dan di sela-sela penarikan undian doorprize, peserta juga mendapatkan "insentif" berupa layanan kesehatan gratis yakni pengecekan gula darah, tensi darah, serta asam urat. "Inilah keunggulan acara yang diselenggarakan Haluan Kepri dan PT Askes Batam. Tidak hanya kebugaran yang diperoleh, ada 'kejutan-kejutan' yang dapat memberikan kesan mendalam pada seluruh peserta," ucap salah seorang peserta di sela-sela menunggu antrian layanan kesehatan. (fhy)

Panitia Diminta ding 40 persen. Namun perusahaan ini dengan berani menjadi penawar terendah dengan proporsi 70 persen banding 30 Persen. Dari sisi ini saja menimbulkan banyak pertanyaan," kata Rivarizal yang didampinggi Sekjen AKLI Provinsi Kepri Armon Bahar. Untuk diketahui, PT KSP mengajukan penawaran dengan nilai Rp 3,4 miliar dengan pagu proyek senilai Rp 5.129.740.000. Menurut Armon Bahar yang juga Direktur PT MORI ABADI dan dewan pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Kontruksi Daerah (LPJKD), yang juga peserta lelang dalam proyek ini, keberadaan panitia menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan pengusaha Batam, khususnya rekanan yang ikut tender. Sebab, dengan nilai penawaran Rp 3 miliar dengan pagu Rp5 miliar tersebut, sepertinya pemenang yang dimenangkan ini terlalu berani membuang 32 persen dari HPS. "Kalaupun penilaian pemenang didasarkan pada pengalaman teknis, saya meragukan bahwa manajemen PT KSP memiliki kapasitas jempolan

dan profesionalisme tinggi untuk mengerjakan proyek itu. Sebab, informasi yang masuk di kalangan pengusaha di Batam, perusahaan ini tidak memiliki KD dan berada di luar wilayah yakni Pekanbaru. Dimana dengan energi baru dan terbarukan tersebut dari KD nya saja minimal harus nilai poryeknya Rp1,8 miliar, namun KD nya saja jelas tak cukup untuk mampu menjalankan kewajiban dan tanggung jawabnya secara optimal atas proyek ini," katanya. Karenanya, kata Armon, panitia lelang harus melakukan verifikasi faktual atas informasi tersebut. Selain itu, verifikasi faktual itu juga harus dilakukan peserta tender. "Percuma, telah diputuskan satu pemenang, tapi di kemudian hari perusahaan pemenang itu tak mampu menjalankan tanggung jawab dan kewajibannya secara maksimal. Sehingga proyek ini mangkir, lebih lagi waktu sangat singkat sekali yakni hanya 50 hari saja" katanya. Tarmizi, Direktur PT Faedah yang juga anggota AKLI Batam juga tak habis pikir dengan keputusan panitia lelang yang memenangkan PT KSP. "Saya berusaha tak bersikap subyektif dalam konteks ini, tapi kita bisa lihat sendiri

KEHILANGAN TELAH hilang sebuah STNK Sepeda Motor Yamaha BP 5304 ET, Atas nama Ola Ibrahim d/a Batu Merah RT/RW 11/ 03 No 01 Batuampar Batam. Barang siapa yang menemukan akan diberikan imbalan. Silahkan menghubungi 081270031245/08566540123. Trims

bagaimana perbandingan harga yang kita ajukan dibanding rekanan lainnya. Hal ini menimbulkan keraguan kita tentang konsultan perencanaan dengan pagu Rp5 miliar, orang bisa menawar Rp 3 miliar. Sementara, jenis lelang pengadaan bukan konstruksi dan patut dipertanyakan spek yang ditawarkan apakah benar sesuai dengan dokumen lelang yg diminta, jangan-jangan konsultan perencana melakukan mark up, lagi," ujarnya. Apit, Kuasa Direktur PT Mangun Coy menambahkan, perusaahan yang ditunjuk menjadi pemenang untuk proyek senilai dengan pagu dana Rp 5.129.740.000 ini diragukan, karena perusahaan yang dimenangkan tidak memiliki KD yang cukup pada bidang yang ditawarkan sesuai dengan dokumen lelang sebagaimana yang tertera pada peppres 54 tahun 2010. "Ada apa ini. Seharusnya panitia melakukan verifikasi geografis dulu untuk menunjuk rekanan pemenang tender yang jelas spesifik wilayahnya kepulauan dan bersifat hinterland. Sementara rekanan pemenang tidak menguasai daerah dan KD perusahaan ini dinilai tidak cukup. Putusan panitia dengan memenangkan rekanan d a r i P T K S P , p a t u t d ip e rtanyakan," katanya. Kepala Dinas PMPK UKM Kota Batam Amsakar belum dapat dihubunggi. Selain telepon tak diangkat, pesan singkat (SMS) yang dikirim wartawan koran ini juga belum dibalas. Begitu pula dengan Ketua Panitia Lelang SHS Zularif. (ben)


METRO BATAM

Senin, 17 Oktober 2011

11

Aksi Jambret Kian Meresahkan

Kapolres: Tembak di Tempat

98 Bintara Ikut Seleksi SAG NONGSA — Sebanyak 98 orang Bintara mengikuti tes seleksi status alih golongan (SAG) menjadi Perwira di Polda Kepri, Rabu (12/10) lalu. Pada tes akademik, 98 Bintara yang terdiri dari 94 pria dan 4 wanita, telah lulus sebanyak 72 orang yang selanjutnya mengikuti tes kesehatan dan telah dilaksanakan di ruangan Dokkes Polda Kepri. "Bintara dari Kepri yang lulus tes kesehatan, selanjutnya akan mengikuti pendidikan 21 November 20 Desember di Sekolah Polisi Negara (SPN) Pekanbaru, Polda Riau," ujar Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono SH di ruangannya baru-baru ini. Kata Hartono, berdasarkan surat telegram Kapolri No : ST / 859 / IX / 2011 disebutkan total jumlah peserta pendidikan di seluruh Indonesia sebanyak 3000 orang. Tempat pendidikan untuk satker Mabes Polri Disetukba Polri, Polda Di SPN masing-masing. ''Pengecualian untuk Polda Maluku Utara dan Gorontalo di SPN Karombasan, Polda Sulawesi Utara dan Polda Kepri Di SPN Pekanbaru Polda Riau, terakhir Polda Bengkulu dan Polda Babel di SPN Betung Polda Sumatera Selatan," paparnya. Kata dia, ketentuan dan persyaratan mereka yang berhak mengikuti pendidikan adalah Brigadir, Pangkat Aiptu dengan persyaratan khusus terhitung pada saat buka pendidikan. Sedangkan untuk persyaratan umum yaitu, bermental baik yang dinyatakan dengan SKHP, berkondite baik serta mendapat rekomendasi dari Kasatker serendah-rendahnya Kapolres atau sederajat melalui penilaian kinerja objektif dengan system manajemen kinerja minimal 27. (cw35)

Ibnu Sina Kembangkan Kurikulum Kompetitif SERAYA — Sekolah Tinggi Teknik (STT) Ibnu Sina akan menerapkan pengembangan kurikulum berbasis kompetitif. Pengembangan tersebut di antaranya dilakukan pada kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pangsa tenaga kerja baik di tingkat lokal maupun nasional. "Dengan kurikulum berbasis kompetitif ini, maka lulusan STT Ibnu Sina akan mampu untuk berkompetisi dengan lulusan perguruan tinggi lainnya baik di tingkat lokal maupun nasional," ujar Ketua STT Ibnu Sina, Larisang dalam kegiatan Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) STT Ibnu Sina bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2011-2012, Minggu (16/10). Menurut Larisang, kurikulum berbasis kompetitif ini merupakan salah satu sarana bagi perguruan tinggi dalam memperbaiki manajemennya. Di mana yang sudah baik akan terus dilanjutkan, dan yang belum baik menjadi dasar evaluasi untuk diperbaiki. "Ini sejalan dengan visi STT Ibnu Sina dalam melahirkan alumni yang berkualitas, profesionl dan kompetibel," imbuhnya. (wan)

BA TU AMP AR BATU TUAMP AMPAR AR— Aksi kejahatan di jalanan di Kota Batam kian meresahkan. Menanggapi hal itu, Kapolresta Barelang Kombes Eka Yudha Satriawan pun menegaskan kepada seluruh jajarannya agar para pelaku kejahatan jalanan tersebut ditembak di tempat. "Saya perintahkan tembak di tempat terhadap kejahatan ini, karena aksinya bisa menghilangkan nyawa korban," tegasnya, kemarin. Eka juga menghimbau agar kepada para pengguna jalan khususnya perempuan agar berhati-hati dan waspada selama berkendaraan di jalanan. Diminta pula untuk tidak sembarangan memperlihatkan barang bawaanya seperti tas yang berisi barang-barang berharga. "Simpan (tas) tempat yang aman di bagasi motor atau mobil, hal ini bisa mengundang aksi kejahatan dan membahayakan korban," katanya. Penegasan Eka tersebut menanggapi peristiwa penjambretan yang terjadi hari Sabtu (15/ 10) lalu dimana dua perempuan menjadi korban penjambretan di dua tempat berbeda. Kejadian pertama menimpa Asri Nainggolan, profesional yang bekerja di perusahaan promosi atau event organizer. Asri terpaksa harus merelakan barang-barang berharga miliknya lesap digondol orang tak dikenal. Ketika itu, dia yang berboncengan dengan rekannya sedang melintas di kawasan Tanah Longsor, depan Bank Panin, Nagoya sekitar pukul 14.00 WIB. Korban kehilangan Black-

TUNDRA/HALUAN KEPRI

LINGKUNGAN BERSIH — Sebuah spanduk berisi himbauan agar membuang sampah pada tempatnya dipasang pihak Kelurahan Baloi Permai, Minggu (16/10) di TPS Baloi Permai. Dibutuhkan kerjasama antara pemerintah dengan warga agar terwujud lingkungan yang bersih sehingga hidup terasa nyaman. barry, berikut uang tunag 700 dolar Singapura dan Rp8juta serta kartu dan surat-surat berharga lainnya seperti ATM, kartu kredit, KTP dan STNK. Total kerugian diperkirakan lebih dari Rp15 juta. Saat melapor ke Mapolsek Batuampar, kepada wartawan korban menuturkan, saat itu dia bersama rekannya bergerak dari Nagoya Hill akan menuju Vanholano, Nagoya untuk kepentingan bisnis. Namun dalam perjalanan, tepatnya di kawasan depan Panin Bank, di saat situasi

jalanan lengang, ada pengendara lain yang juga berboncengan dengan mengendarai Suzuki Satria berwarna hitam-biru memepetnya. Jambret itu langsung menarik tas yang dipakai korban di lengannya. Korban yang terkejut tak bisa berbuat banyak ketika pelaku berhasil menarik tas tersebut. Meski korban sempat mengejar tapi pelaku lebih kencang memacu kendaraannya ke arah Bukit Senyum dan menghilang dari pandangan. "Kami berboncengan de-

Polisi Kantongi Nama Para Penimbun Solar BALOI— Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Yos Guntur mengatakan, pihaknya sudah mengantongi namanama orang yang diduga kuat sebagai pelaku penimbunan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di Batam. Saat ini, tim khusus yang dibentuk sudah bergerak ke lapangan untuk memburu para penimbun solar tersebut. Kata Yos, banyak mata rantai dalam kasus kelangkaan BBM jenis solar di Batam, tidak menuntut kemungkinan banyak mafia yang terlibat dalam kasus ini. Dari mulai sopir, pemilik armada (lori), pihak SPBU, konsumen atau penadah hingga aparat terkait. "Semua akan kita telusuri jaringannya hingga tuntas, karena para pelaku ini diduga kuat penyebab kelangkaan solar di Batam. Sudah jelas perbuatannya sangat merugikan masyarakat," ujar Yos Guntur. Tim khusus yang dibentuk jajaran Polresta Barelang sekarang ini tengah memonitor tindak-tanduk pelaku di lapangan. Kata Yos, polisi tidak akan segan-segan menindak tegas pelaku. Sejumlah

titik lokasi penimbunan yang dicurigai pun sudah dikantongi polisi. Namun, Yos meminta masalah monitoring ini tidak dibesar-besarkan di media. "Tolong jangan terlalu dibesar-besarkan, kasihan anggota sudah bekerja keras di lapangan memantau para pemain solar ilegal ini. Khawatir mereka mengetahui kerja kita, kemudian lari menghilang," katanya. Kata Yos, dengan tertangkapnya pemain solar ilegal di SPBU 14294737 Tanjungpiayu, Kamis (13/10) dan penangkapan lori di SPBU Simpang Jam, Baloi pada Selasa (11/10). Menjadi sebuah gambaran bahwa banyak pemain solar ilegal di Batam. Satu persatu para pelaku akan tertangkap, sambil menunggu informasi anggota bekerja di lapangan, polisi akan terus memproses para pelaku yang sudah tertangkap untuk diproses secara hukum. "Dua pemilik lori bernama Agus dan Hendrik dan dua sopir Yusardi dan Janes kini terus menjalani pemerikasaan, Mereka ditangkap dengan jaringan yang berbeda dan pemi-

lik berbeda. Selanjutnya kita juga akan menelusuri keterlibatan pihak lain yang bermain di belakang layar," ujarnya. Sementara itu, M Damanik, supir PT DCS, sebuah perusahaan penyewaan alat berat diduga melakukan penyalahgunaan solar bersubsidi untuk kepentingan menggerakan alat beratnya. Perusahaan tersebut sejak lama mengerjakan proyekproyek pemerataan dan penimbunan di sekitar wilayah Tanjunguncang dan Batuaji. "Betul dia menggunakan solar subsidi untuk menghidupkan alat beratnya," ujar M Damanik kepada wartawan akhir pekan kemarin. Kata Manik, modus yang dilakukan perusahaan tersebut sama dengan para pemain solar ilegal dengan melansir ke SPBU-SPBU. "Sama dengan yang lain, pake lori dalamnya tanki, terus ngisi solar di SPBU-SPBU," katanya. . Dugaan lain datang dari sejumlah aktivis lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Batam. Diduga, salah satu perusahaan yang khusus memproduksi pipa di kawasan Ba-

tumerah, Batuampar juga turut bermain solar. "Praktek yang dilakukan antara penyuplai solar subsidi dengan pihak perusahaan pipa itu bukan lagi kejahatan ekonomi, tapi sudah termasuk kejahatan kemanusiaan. Untuk itu, kami meminta agar aparat kepolisian untuk bekerja secara profesional untuk mengusut tuntas atas kejahatan tersebut," kata Ketua LSM Barelang Yusril. Yusril pun meminta aparat kepolisian untuk segera membongkar adanya permainan antara perusahaan penyuplai solar subsidi, yang bukan mitra dari Pertamina dengan menyuplai solar bersubsidi ke perusahaan besar yang ada di kawasan Batumerah itu. Koordinator Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK) Kota Batam Hubertus pun mendesak Pemko Batam untuk bertindak cepat, terkait dugaan penjualan solar bersubsidi ke perusahaan pipa yang terbesar di kawasan Batumerah itu. Bila terbukti, maka Pemko diminta mencabut izin operasional milik perusahaan penyuplai solar bersubsidi tersebut.(tea/lim)

ngan perempuan juga, kami sempat mengejarnya tapi dalam hitungan menit, pelaku menghilang," ujar Asri dengan nada lesu. Aksi penjambretan juga terjadi di Batam Centre, Sabtu (15/ 10) sekitar pukul 00.15 WIB. Korbannya, Murni warga Bida Garden dijambret oleh seseorang di sekitar jalan baru komplek Perumahan PLN. Akibatnya, uang tunai sebesar Rp 3 juta dan perhiasan seperti kalung, gelang yang tersimpan di dalam tasnya digasak begundal yang

mengendarai motor berboncengan. "Malam itu saya masuk kerja malam, jadi tak bisa jemput istri (Murni) makanya dia naik ojek selama seminggu ini," ujar Matsur, suami korban saat melapor di Polsekta Batam Kota. Kata Matsur, korban sempat terkejut dan nyaris terjatuh saat tasnya ditarik jambret dari samping. Korban yang berboncengan itu sempat megejar tapi pelaku lari lebih kencang hingga akhirnya jejaknya tidak diketahui. (tea)

Sehari, Air Mati Dua Kali di Perumahan BSI BATAM CENTRE— Warga Perumahan Bukit Surya Indah (BSI) Residence, Batam Centre mengeluhkan pelayanan PT Adhya Tirta Batam (ATB). Pasalnya, dalam satu hari, aliran air di perumahan ini mengalami mati dua kali yakni pagi dan sore. Parahnya lagi, air tidak mengalir dalam hitungan tiga sampai empat jam sehingga bila ditotal, air tidak masuk ke perumahan ini bisa lebih dari lima jam. "Hari ini saja, tadi pagi air sudah mati sejak jam enam. Hidupnya baru jam sebelas. Eh, sorenya jam empat sudah mati lagi, sampe jam tujuh belum hidup juga," kata Dewi, warga BSI saat menelepon Haluan Kepri, Minggu (16/10) malam tadi. Menurut Dewi, tidak lancarnya pasokan air ATB ke perumahan BSi sudah ber-

langsung lama. Sejak dirinya berdiam diri di BSi, tiga tahun silam, aliran air ATB tak pernah lancar. Warga sudah sering komplain ke ATB, namun hanya mendapat janji-janji tanpa pernah ada perbaikan. "Mau naikkan air cepat, tapi pelayanan buruk. Kami sudah komplain tapi tetap saja tak ada perbaikan," ujar Dewi dengan nada kesal. Hal senada disampaikan Mama Berry, warga BSI lainnya. Menurut dia, tidak lancarnya air ATB ke perumahan ini sangat mengganggu aktivitas warga. Pasalnya, air mati terjadi pada jamjam "sibuk" dimana warga sangat membutuhkan air. "Herannya, air selalu mati saat jam enam pagi. Nanti hidupnya asekitar jam delapan atau sembilan. Padahal pagi-pagi itu kami butuh air karena mau kerja.

Anak-anak juga mau sekolah," katanya. "Kalau matinya sekalisekali mungkin tidak masalah, tapi ini setiap hari. Kalau ada tamu atau saudara datang, kami jadi malu. Kata mereka, perumahan bagus tapi airnya parah. Kami berharap PT ATB memperhatikan masalah ini. Jangan cuma mau menaikkan tarif air saja, sedangkan pelayanan ke masyarakat masih amburadul," kat Mama Berry lagi. Untuk diketahui, terhitung sejak tanggal 1 Oktober, PT ATB sudah memberlakukan tarif baru. Tarif tersebut naik sekitar 5 persen dari tarif lama dan akan dikenakan untuk tagihan bulan November. Meski mendapat penolakan dari masyarakat, termasuk Walikota Batam dan anggota DPRD Batam, namun kenaikan tarif air ATB tetap jalan terus. (lim)


ANAMBAS

Senin, 17 Oktober 2011

12

Nelayan Butuh Kapal Tangkap Cepat ANAMBAS — Nelayan di Kabupaten Kepulauan Anambas membutuhkan kapal tangkap cepat yang lengkap dengan kapasitas besar, guna meningkatkan hasil tangkap ikan di laut. Disamping itu, juga diperlukan pengetahuan nelayan dalam mengoperasikan peralatan tersebut.

YULIA/HALUAN KEPRI

BUKA PENYULUHAN — Samsu Herman, Kabid Konservasi DKP KKA mewakili Kadis DKP KKA membuka penyuluhan peningkatan hasil tangkapan nelayan laut dan nelayan budidaya di Aula Siantan Nur, Terempa, Jumat (14/10).

Chablullah : Perkembangan Teknologi Merupakan Sunatullah ANAMBAS — Perkembangan teknologi merupakan sunatullah yang harus dimanfaatkan oleh umat Islam dalam kehidupan. Produk teknologi yang melahirkan peralatan canggih dapat memudahkan pekerjaan manusia. Demikian dikatakan DR.Ir. Chablullah Wibisono, MM, Ketua Muhammadiyah Kepri, saat bertemu warga di Harung Ijau, Tiangau, Anambas, Kamis (13/10). Menurut Chablullah, teknologi canggih yang terus muncul merupakan perkembangan ilmu pengetahuan yang telah ditetapkan Allah. Teknologi mestinya bermanfaat untuk meningkatkan mutu hidup umat. "Berlaku sunatullah dalam perkembangan ilmu pengetahuan. Kita lihat teknologi yang berkembang pada setiap lini kehidupan. Umat harus memanfaatkannya untuk kehidupan lebih bermutu," katanya. Dalam meningkatkan mutu kehidupan masyarakat Anambas yang mayoritas nelayan, Chablullah menyampaikan nelayan Anambas sudah saatnya memanfaatkan teknologi dalam menangkap ikan. Pemanfaatan teknologi bisa membuat nelayan mengolah hasil laut, sehingga ikan Anambas tidak lagi dicuri oleh nelayan luar Anambas. "Sudah saatnya nelayan menggunakan teknologi un-

tuk mengolah hasil laut ini. Kita tidak bisa terus bertahan dengan alat tangkap tradisional, karena nelayan asing yang menangkap ikan disini peralatan mereka canggih. Nelayan Anambas akan tertinggal," kata Dosen Ekonomi yang mengajar di Universitas Batam ini. Tenaga Ahli DPRD Kepri ini memandang kehidupan nelayan dengan alat tangkap tradisional dan perahu yang masih kecil, belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup nelayan. Perlu fasilitas dan pembinaan dari pemerintah dalam merobah pola penangkapan nelayan saat ini. Disamping itu juga pembinaan pengolahan pasca penangkapan. "Kita tidak bisa bertahan dengan alat tangkap tradisional. Kita lihat perahu yang digunakan kecil. Kalau musim utara, gelombang besar nelayan tidak bisa melaut. Pemerintah perlu menfasilitasi nelayan. Kalau perlu, ikan yang keluar dari kapal nelayan sudah berbentuk kaleng," jelasnya. Chablullah berpendapat, disamping memiliki keahlian dalam menangkap ikan, nelayan Anambas juga harus memiliki keahlian memproduksi ikan dalam kemasan. Ia menilai luasnya laut Anambas yang harus dikelola oleh

nelayan membutuhkan waktu yang lama untuk mengantar ikan ke pelabuhan perikanan. "Kalau nelayan kita sudah bisa mengolah hasil tangkap diatas kapal sendiri, tentu mereka bisa melaut dalam waktu yang lama. Laut yang luas ini menyimpan sumber penghidupan yang harus diolah tepat guna, untuk meningkatkan kehidupan masyarakat Anambas," ujar Dosen Universitas Terbuka Batam ini, saat memberikan pengarahan sunatullah yang dihadiri oleh masyarakat dan perangkat desa Tiangau. Mantan Wakil Ketua DPRD Kota Batam periode 2004-2009 ini menghimbau umat untuk hidup sederhana dan bekerja keras. Umat Islam yang telah bangun di waktu subuh, harus memiliki semangat kerja yang tinggi setelah mengerjakan shalat. Dirinya menilai pengolahan hasil laut adalah kebutuhan harian masyarakat. Jika diolah, usaha tersebut tidakakan mengalami kerugian. "Kerja keras yang akan mengantarkan kita pada kesuksesan. Bekerja dan menghasilkan apa yang dibutuhkan masyarakat. Dengan bekerja mengolah hasil laut, Anambas bisa menyimpan sumber daya energi yang tersimpandi bawah bumi ini," katanya.(cw47)

Hal ini disampaikan Tarmizi, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), diselasela acara penyuluhan peningkatan kapasitas tangkapan nelayan dan nelayan budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) KKA di Siantan Nur,Terempa, Anambas, Jumat (14/10). Tarmizi menyampaikan, kebutuhan kapal besar dan peralatan yang canggih bagi nelayan sudah mesti ada, namun nelayan tidak memiliki modal yang cukup untuk memiliki

peralatan tersebut. "Untuk meningkatan kapasitas tangkap ikan bagi nelayan butuh peralatan yang lengkap. Tapi nelayan butuh dana besar untuk memiliki kapal tersebut," ujarnya. Ketua HNSI ini mengharapkan kapal-kapal negara asing yang ditangkap di Anambas dapat dihibahkan kepada nelayan Anambas, karena kapal tersebut telah memiliki peralatan canggih dalam penangkapan ikan. "Kita harapkan kapal asing yang telah disita oleh DKP dapat dihibahkan kepada nelayan Anambas. Karena pe-

ngadaan baru, tentu membutuhkan biaya yang besar," kata Tarmizi. Disamping itu, Tarmizi mengharapkan kepada nelayan untuk membiasakan bekerja berkelompok, karena perlengkapan yang canggih membutuhkan tenaga yang banyak. Semetara itu Bupati KKA, Tengku Mukhtaruddin menyampaikan upaya Pemkab Anambas telah mendiskusikan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan dan merespon usulan tersebut. Tinggal menunggu keputusan Mahkamah Agung. ''Sudah kita usulkan untuk hibah kapal tersebut kepada daerah. Dan Alhamdulilah dikabulkan, tinggal menunggu keputusan MA," kata Tengku, Sabtu (15/10). Penyuluhan peningkatan kapasitas tangkapan ne-

layan diberikan kepada nelayan tangkap dan nelayan budidaya. Dalam penyuluhan tersebut diberikan materi tentang penggunaan teknologi dan alat tangkap ikan, penyakit ikan budidaya dan cara budidaya ikan di daerah laut. Pemateri didatangkan dari Universitas Riau dan Balai Budidaya Laut Kota Batam. Samsu Herman, Kabid Konservasi DKP KKA menyampaikan bahwa melalui penyuluhan diharapkan nelayan dapat menghadapi kendala-kendala dalam melaut dan membudidayakan ikan. "Kita harapkan nelayan mendapatkan pengetahuan dari kendala-kendala di lapangan, seperti penyakit ikan budidaya dan kelemahan dalam menggunakan peralatan tangkap," kata Samsu.(cw47)

PARLEMENTER

Anambas Tampilkan Tenaga Listrik Tenaga Dinamo di GTTG ANAMBAS — Pembangkit listrik tenaga dinamo ditampilkan Kabupaten Kepulauan Anambas pada Gelar Teknologi Tepat Guna (GTTG) XIII tahun 2011, di Kendari Sulawesi Tenggara, 12-14 Oktober lalu. "Alhamdulillah ini yang kedua kalinya Anambas ikut pada GTTG sejak daerah ini dimekarkan tiga tahun lalu," kata Drs Mirwansyah, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) KKA yang juga pimpinan rombongan Anambas, kepada Haluan Kepri, Minggu (16/10). Dijelaskan Mirwansyah, ditampilkannya teknologi pembangkit listrik tenaga dinamo ini mengingat Anambas masih membutuhkan tenaga pembangkit listrik untuk mengatasi kurangnya penerangan di Anambas. "Sampai saat ini masih ada beberapa daerah yang masih belum tersentuh listrik, terutama di pulau-pulau yang jauh," terangnya. Lebih jauh Mirwansyah mengungkapkan, secara ekonomis listrik tenaga dinamo lebih hemat. Untuk itu, besar kemungkinan teknologi yang ditampilkan ini dapat dipergunakan di Anambas, sehingga kendala penerangan dapat teratasi. "Teknologi ini tanpa bahan bakar, sehingga dapat mengurangi biaya. Pembelian bahan bakar serta mengurangi polusi," ucapnya. Mirwansyah berupaya semaksimal mungkin agar langkah-langkah yang dilaksanakan pihaknya ini dapat menunjang

visi dan misi bupati untuk mensejahterakan masyarakat Anamabas. Dan tak dipungkiri, sebagai daerah yang masih seumur jagung tentunya masih banyak yang perlu dibenahi, dan menjadi tugas bersama dalam membangunnya. "Kedepan kami akan tetap ambil bagian dalam kegiatan GTTG berikutnya," terangnya.Dari Anamabas hadir saat peresmian, Wakil Bupati KKA Abdul Haris, SH serta Wakil Ketua I DPRD Anambas Muhammad Dai dan Wakil Ketua II H. Nur Adnan Nala. (yud)

WAKIL Bupati KKA Abdul Haris,SH bersama pimpinan DPRD dan Kepala BPMD saat melihat pameran teknologi asal Anambas.

IST/HALUAN KEPRI

Pera


NATUNA

Senin, 17 Oktober 2011

13

Petani Jagung Butuh Penyuluhan RANAI — Sejumlah petani di Kecamatan Bunguran Tengah, sangat mengharapkan adanya penyuluhan tanaman pangan dari Dinas Pertanian Kabupaten Natuna. Permintaan para petani ini menyusul adanya rencana untuk mengembangkan usaha pertanian. " Kalau bisa, dari dinas terkait, seperti dinas pertanian ada memberikan semacam penyuluhan pertanian kepada para petani ini. Karena, tidak selamanya tingkat produksi kami seperti ini terus. Kami butuh dan ingin pertanian di wilayah ini semakin berkembang," ujar Suwarno salah satu petani Jagung di Kecamatan Bunguran Tengah, kemarin. Menurut Suwarno, penyuluhan pertanian sangat penting, karena didalam penyuluhan itu, sedikit banyaknya petani akan mendapatkan ilmu, terutama cara bercocok tanam yang baik, dan sesuai dengan standar pertanian yang ada saat ini. " Memang, kalau untuk produksi skala kecil kami bisa, tetapi kami ingin sekali memproduksi dengan skala besar, yang hasil pertaniannya bisa diekspor," katanya. Kata Suwarno, banyak sektor pertanian yang bisa dikembangkan di wilayah Kecamatan Bunguran Tengah, seperti tanaman Jagung, Kedelai, Padi, dan tanaman holtikultura lainnya. Karena jenis tanah di daerah ini cukup bagus. " Tidak pilih tanaman apa yang akan kita olah, semuanya cocok. Mau tanam jagung, kedelai serta tanaman Padi juga bisa. Yang penting, cara perawatannya sesuai dan dilakukan dengan baik", katanya. Belakangan ini, ada program dari pemerintah yang sedang dikerjakan, seperti tanaman padi. Disini masyarakat khususnya petani dibantu dari biaya pengolahan lahan, sampai dengan pembibitan. " Sudah ada program dari dinas pertanian, yakni tanaman padi. Disini kami dibantu biaya pengolahan lahan dan bibit," paparnya. Suwarno juga menyebutkan, banyak petani di Kecamatan Bunguran Tengah yang tingkat produksinya dalam kapasitas kecil. Jika dari sekian banyak petani bisa dibina lagi, maka untuk produksi skala besar bisa tercapai. " Kalau bisa dari dinas itu ada membuat program semacam, kelompok pertanian Jagung, kelompok pertanian kedelai, dan kelompok pertanian padi. Jika ini bisa dikembangkan, tidak menutup kemungkinan hasilnya bisa kita ekspor keluar daerah. Apa lagi kebutuhan kedelai dan jagung saat ini tengah meningkat" pungkasnya. (leh)

SHOLEH/HALUAN KEPRI

PANEN JAGUNG — Petani jagung di Kecamatan Bunguran Tengah sedang memanen jagung, Minggu (16/10). Mereka sangat mengharapkan penyuluhan dari Dinas Pertanian tntuk mendapatkan hasil panen memuaskan.

Proyek Fisik Dishub Batal Dilelang AI— Kepala Dinas Perhubungan Pos dan TeANAI AI RAN lekomunikasi (Dishubpostel) Kabupaten Natuna Wan Siswandi membenarkan adanya proyek fisik yang telah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan Daerah (APBD) Natuna 2011 tidak dilelang atau batal dikerjakan. Penyebabnya, karena keterlambatan waktu. Salah satu diantara proyek tersebut adalah proyek pembangunan dermaga tambatan

perahu di Kecamatan Kepulauan, yang seyogyanya tahun ini harus sudah kelar dibangun. Sedangkan untuk proyek bersifat pengadaan, lanjut Siswandi, telah dilelang secara

keseluruhan. " Waktu pelaksanaannya mepet, jika dipaksakan khawatir pengerjaannya tidak selesai. Namun untuk proyek yang sifatnya pengadaan telah selesai dilelang berikut pengerjaannya," kata Siswandi, Sabtu (16/10). Siswandi menyebutkan, alasan keterlambatan lelang tersebut, karena dirinya baru menjabat tiga bulan sebagai

Pemkab Akan Seleksi Proposal Bantuan RANAI— Pemkab Natuna akan menyeleksi setiap proposal bantuan dana hibah yang diajukan masyarakat ke bupati maupun wakil bupati. Seleksi tersebut akan dilakukan oleh sejumlah panitia yang sudah ditunjuk. " Tujuannya, supaya masyarakat tidak beranggapan, bahwa proposal yang sudah mendapatkan memo dari bupati maupun dari wakil bupati pasti mendapatkan bantuan sesuai nilai yang tertera di Proposal. Tetapi dengan adanya panitia seleksi ini, maka panitia wajib melakukan seleksi seperti layak tidaknya proposal itu dibantu, berikut dengan nilai dana yang pantas untuk diberikan, walaupun sudah mendapatkan memo dari kita" ujar Wakil Bupati Natuna

Imalko, Minggu (16/10). Menurut Imalko, rencana tersebut menyusul adanya isu di lapangan, bahwa proposal yang tidak mendapat memo dari bupati maupun wakil bupati, tidak akan bisa cair. Begitu sebaliknya, proposal yang sudah disetujui atau sudah diberikan memo, akan cair sesuai nominal yang tercantum di dalam proposal. " Memang, proposal yang masuk harus ada memo, dan memo itu kita berikan bagi masyarakat yang mengajukan kepada kami. Dan, memo itu kami berikan untuk meminimalisir adanya pengajuan proposal yang tidak sesuai sasaran," katanya.Namun untuk tahun ini, mekanisme penyaluran dana hibah itu

memang harus mendapatkan memo dari bupati atau wakil bupati. Ini diketahui untuk mengetahui secara langsung keadaan masyarakat Natuna. Selanjutnya, hubungan silaturahmi antara masyarakat dengan kepala daerah semakin erat. "Di akhir tahun ini kita tidak lagi sempat untuk membentuk panitia seleksi, jadi kita rencanakan untuk dibentuk tahun depan saja" paparnya. Sementara anggaran dana bantuan sosial atau dana hibah yang dianggarakan di APBD Perubahan tahun 2011 oleh pemerintah Kabupaten Natuna sebesar Rp50 miliar. Dana ini untuk membantu organisasi masyarakat, bantuan rumah ibadah, serta bantuan kepada masyarakat. (leh)

Kepala Dinas Perhubungan Pos dan Telekomunikasi. Sementara pelelangan yang dilakukan oleh Kadishub sebelumnya sudah terlanjur dibatalkan. Selain itu, kata dia, ada kehawatiran kalau lelang tersebut dipaksakan untuk dilaksanakan akan bermasalah, hanya karena mengejar waktu. " Saya kan menjabat baru tiga bulan, sementara untuk

batas waktu lelang kan hanya 45 hari selesai. Dari pada bermasalah, lebih baik tidak usah," terangnya. Bupati Natuna Ilyas Sabli sebelumnya mengatakan, tidak dilelangnya proyek fisik, bukan kesalahan SKPD. Tetapi mekanismen dan aturan yang membuat proyek itu tidak bisa dilelang. Meski demikian dana proyek yang sudah dianggarakan

dan tidak digunakan sebagaimana mestinya wajib dikembalikan ke kas daerah untuk diluncurkan dan dilaksanakan tahun berikutnya. " Jika tidak dilaksanakan, anggaran proyek tetap harus dikembalikan. Kalau ada kekurangan akan berurusan dengan pihak hukum," ujar Ilyas belum lama ini. Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua DPRD Kabu-

paten Natuna Hadi Chandra menyesalkan Dishub yang tidak melaksanakan lelang proyek, padahal anggarannya telah disahkan oleh DPRD Natuna. " Akibat tidak dile langnya proyek fisik, berakibat k e p a d a t e r t u nda n y a p e mbangunan yang seharusnya tahun depan bisa dinikmati masyarakat Natuna," katanya.(leh)


FOKUS

14 Sabtu, 15 Oktober 2011

IBNU SUTA /HALUAN KEPRI

APBD-P DISAHKAN — Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan dan Ketua DPRD, Suparno tengah menandatangani naskah Rancangan APBD-P disaksikan Wakil Ketua II,Mansyur Razak belum lama ini

APBD-P Tpi Sebesar Rp 797,3 Miliar Disahkan

Suparno Ketua DPRD Kota Tanjungpinang

Kepentingan Masyarakat DENGAN adanya peningkatan belanja daerah yang langsung dapat dinikmati masyarakat, maka hal ini harus ssuai dan berpihak untuk kepentingan masyarakat.

ANGGARAN Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kota Tanjungpinang tahun 2011 disahkan. Semula anggaran berjumlah Rp702,5 miliyar, mengalami kenaikan sebesar Rp94,7 miliyar sehingga total anggaran yang disahkan sebesar Rp797,3 miliyar.

Husnizar Hood Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang

Diprioristaskan Tahun Depan KEGIATAN-kegiatan yang tertunda pelaksanaannya pada tahun ini hendaknya anggaran tesebut diprioritaskan untuk tahun yang akan datang. Kita juga mendorong agar SKPD lebih pro aktif untuk memperjuangkan percepatan pembangunan infrastruktur daerah yang muaranya untuk kepentingan masyarakat.

Mansyur Razak Wakil Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang

Bermanfaat Bagi Masyarakat KITA berharap dengan pengesahan tersebut dapat berjalan dengan baik dan semoga bermanfaat bagi masyarakat. Diharapkan juga penyelenggaraan Pemko Tanjungpinang maupun keuangan daerah harus dikelola dengan baik dan tertib, efesien, taat peraturan undangundang, ekonomis, efektif, transparan serta memperhatikan rasa keadilan dan kepatuhan.

Kenaikan jumlah anggaran perubahan ini terungkap dalam laporan akhir pembahasan rancangan peraturan daerah (ranperda) tentang perubahan APBD Kota Tanjungpinang tahun anggaran 2011 Rabu, (12/10) lalu di gedung DPRD Kota Tanjungpinang. Sekretaris Gabungan Komisi DPRD Kota Tanjungpinang, Asep Nana Suryana dalam pemaparannya menyebutkan, APBD-P yang naik menjadi Rp797,3 miliyar terdiri dari Rp341,3 miliyar berupa belanja tidak langsung dan Rp465 miliyar belanja langsung. Perubahan pada sisi pendapatan daerah dan belanja daerah menyebabkan adanya kenaikan proyeksi defisit angaran sebesar Rp34,2 miliyar yang semula berjumlah Rp121,5 miliyar dalam induk APBD 2011 menjadi Rp155,7 miliyar. Perubahan ini dimungkinkan karena meningkatnya sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa) 2010 yang sebelumnya diporoyeksikan berjumlah Rp121,5 miliyar menjadi

Rp155,7 miliyar. Gabungan komisi kata Asep, juga menekankan agar perubahan APBD 2011 benar-benar diarahkan untuk meningkatkan kinerja pemerintah daerah Kota Tanjungpinang dalam bentuk program diantaranya peningkatan pelayanan masyarakat, kualitas prasarana dan sarana daerah, mengurangi kemiskinan, meningkatkan kesempatan kerja dan pendapatan masyarakat serta peningkatan mutu produk legislasi daerah. Gabungan komisi juga memandang bahwa pembahasan perubahan APBD 2011 adalah peluang untuk memperbaiki kualitas penganggaran agar lebih responsif pada aspirasi masyarakat yang dijaring oleh Dewan melalui mekanisme reses maupun penjaringan aspirasi lainnya. "Dengan perubahan APBD ini, gabungan komisi berharap dalam pemeriksaan berikutnya, laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tidak akan memunculkan

catatan diluar kewajaran dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)," kata Sekretaris Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang. Berangkat dari proses pembahasan ranperda APBD-P 2011 baik secara internal maupun bersama dengan pemerintah daerah, beberapa catatan dan rekomendasi yang diberikan diantaranya tentang waktu untuk pembahasan ranperda sangat minim yaitu kurang dari dua Minggu. Sehingga gabungan komisi tidak mempunyai waktu yang cukup untuk melakukan pembahasan dengan SKPD selaku pengusul dan pengguna anggaran. Untuk itu, gabungan komisi merekomendasikan agar jadwal waktu pembahasan ranperda APBD ditahun yang akan datang harus dibuat sedemikian rupa, sehingga ada waktu yang cukup untuk melakukan rapat kerja dengan SKPD bersangkutan. "Kami juga melihat adanya beberapa kegiatan yang diusulkan melampaui angka yang wajar, seperti renovasi gedung kantor yang biayanya hampir sama dengan harga beli gedung yang bersangkutan," kata Asep. Padahal gedung kantor yang direnovasi tersebut adalah berstatus sewa. Unuk itu gabungan komisi

merekomendasikan agar ada kebijakan mengenai standar renovasi kantor yang disewa. Hal ini dimaksudkan agar tidak merugikan anggaran belanja daerah karena biaya renovasi akan hangus pada masa sewa berakhir. Gabungan komisi merekomendasikan kepada Kepala daerah untuk memastikan hal ini agar tidak terjadi lagi karena dapat menjadi preseden buruk dimasa yang akan datang. Disamping itu, gabungan komisi juga mencatat ada anggaran kegiatan yang sudah ditolak dalam pembahasan APBD induk diusulkan kembali dalam APBD-P tanpa alasan jelas. Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan dalam pendapat akhirnya mengucapkan terima kasih kepada DPRD Kota Tanjungpinang yang telah menyusun ranperda APBD-P. "Pada dasarnya APBD-P ini adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat untuk tujuan akhir tetap mensejahterakan masyarakat," kata Tatik. Perbedaan sudut pandang dalam penyusunan ranperda ABPD menurut Tatik adalah hal yang wajar dan yang terpenting adalah bisa diselesaikan yang lebih baik. (eza)

Fraksi-fraksi Dukung Ranperda SEMENTARA itu semua fraksi dalam pemaparan ranperda APBDP p a d a p e n d a p a t a k h i r n y a m en y e t u j u i d a n m e n d u k u n g R a nperda APBD-P menjadi perda Kota Tanjungpinang. Fraksi PDIP dalam pendapat akhirnya menyatakan bahwa tujuan utama pembangunan daerah adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam upaya mewujudkan itu, tentunya harus dilaksanakan melalui mekanisme tahapan pembangunan di Kota Tanjungpinang. Dalam hal ini Fraksi PDIP menyampaikan dukungan terhadap kenaikan anggran jamkesda pada APBD-P tahun 2011 dan kemudian dengan adanya kenaikan tersebut maka harus digunakan untuk kepentingan masyarakat. Fraksi Partai Demokrat dalam pandangannya berharap agar Pemerintah daerah lebih cepat melaksanakan program yang sudah dianggarkan agar penyerapan APBD tahun 2011 dapat dilakukan maksimal karena sangat ditunggu oleh masyarakat. FPD juga mendorong kepada seluruh SKPD agar dimasa depan lebih aktif untuk memperjuangkan dana percepatan pembangunan infrastruktur daerah, sehingga pembangunan tersebut dapat lebih cepat terlaksana. Disampin itu, kegiatan-kegiatan tertunda pada tahun 2011 ini agar diprioritaskan pada tahun anggaran berikutnya. Fraksi Partai Golkar berharap agar alokasi anggaran dalam perubahan APBD-P ini benar-benar mengisi pos-pos anggaran yang merupakan prioritas terbaik dalam urusan wajib maupun pilihan dan meningkatkan pelayanan publik. Fraksi Partai Golkar berpendapat, keberhasilan penyelengga-

raan Pemerintah Daerah dan pengelolaan keuangan daerah sangat dibutuhkan peran serta semua komponen daerah serta stake holder. Fraksi PKS menyampaikan bahwa tambahan pendapatan Rp60 miliyar lebih dan prediksi tambahan pembiayaan penerimaan Rp34 miliyar, maka dengan demikian tingkat optimis penambahan anggaran pada APBDP 2011 adalah Rp94 miliyar lebih. Dengan alokasi penambahan hanya tinggal 3 bulan maka FPKS mengajak agar pembelanjaanpembelanjaan yang ada baik belanja langsung maupun tidak langsung harus mempertimbangkan alokasi waktu yang ada dan ke siapan operasional lapangan. FPKS juga mengingatkan kembali bahwa komitmen Pemko Tanjungpinang tentang alokasi penganggaran di APBD 60 persen untuk belanja publik dan 40 persen untuk belanja rutin. FPAN menyampaikan bahwa waktu untuk melakukan pembahasan terhadap ranperda perubahan APBD tahun 2011 terlalu minim, sehingga dalam melakukan penelahaan secara terperinci terlalu masih dangkal. Dalam pendapat akhirnya, FPAN menyatakan menerima dan menyetujui RAPBD tahun 2011 hasil pembahasan bersama Gabungan Komisi DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk disahkan menjadi perda. Fraksi Perjuangan Demokrasi Nurani Bangsa (FPDNB) berpendapat, selama ini Pemko Tanjungpinang telah mendapatkan pemasukan yang cukup besar dari Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU) dari pelanggan PLN. FPDNB menghimbau kepada dinas terkait dalam hal ini Dinas

SUTANA/HALUAN KEPRI

ANGGOTA DPRD Kota Tanjungpinang tengah menyampaikan pandangan fraksi sekaligus membahas perubahan perubahan APBD Kota Tanjungpinang belum lama ini. Kebersihan agar melakukan pengawasan terhadap lampu jalan dan dapat mengakomodir keluhan masyarakat atas penerangan jalan umum, karena lampu penerangan j a l a n t i d a k h a n y a b e r f u n g s i s ebagai estetika, akan tetapi untuk keamanan dan kenyamanan ma-

syarakat. Disamping itu, meningkatkan perekonomian masyarakat, mendorong dan memelihara aktifitas usaha melalui Dinas Koperasi dan UKM. FPDNB berharap dinas dapat meningkatkan bantuan ekonomi yang tepat sasaran untuk

kemajuan dan peningkatan daya saing masyarakat. Fraksi Persatuan Pembangunan Nasional tidak ingin anggaran kegiatan yang sudah ditolak dalam pembahasan APBD induk, malah diusulkan kembali dalam perubahan APBD tanpa alasan

yang jelas. FPPN juga tidak ingin adanya kegiatan yang diusulkan dengan angaaran melampaui nilai wajar, seperti biaya renovasi sejumlah gedung sewa kantor, yang harganya hampir sama dengan membeli gedung bersangkutan. (eza)


METRO BISNIS

Senin, 17 Oktober 2011

15

Perluas Layanan Telekomunikasi

Indosat Gandeng 6 Perusahaan di Batam BA TAM — Guna memperluas layanan BAT telekomunikasi, Indosat melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 6 perusahaan yang bergerak di bidang shipyard, penyedia listrik, investasi emas dan perak, serta manufacturing yang ada di Batam. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Group Head Sales Indosat, Prima Wuryanjono disaksikan Chief Wholesale & infrastructure officer PT Indosat Tbk, Fadzri Sentosa dengan masing-masing perwakilan perusahaan di lantai 21 Hotel Planet Holiday, Jumat (14/10) malam.

DIDIK

TANDATANGAN KONTRAK — Group Head sales Indosat Prima Wuryanjono menandatangani kontrak berlangganan yang disaksikan Chief Wholesale & Infrastrukture Officer PT Indosat TBK Fadzri Sentosa (3 dari kiri) dan sejumlah perwakilan dari masing masing perusahaan yang melakukan kontrak berlangganan, di Hotel Planet Holiday, Jumat (14/10).

Beli LCD Polytron Dapat Mobil NAGOYA — Setiap pembelian LCDTV Polytron tipe apapun akan mendapatkan mobil. Program promosi nasional “Semarak LCD Polytron” ini diselenggarakan mulai 10 Oktober 2011 sampai dengan 10 Januari 2012. Konsumen tinggal mengisi kartu garansi sesuai dengan kartu identitas yang dimiliki dan mengirimkannya di dalam amplop tertutup ke PO BOX 6611/JKBSI 11066. Kartu itu kemudian akan diundi secara nasional. "Saat ini Polytron mem-

berikan kesempatan bagi setiap konsumen yang membeli Tv LCD tipe apapun untuk mendapatkan mobil," kata Asiang, penjual di Toko Surya Elektronik, Sabtu (15/10). Selain 3 unit mobil kata Asing, promo Polytron juga menyediakan hadiah 5 unit LED 3D Polytron 46 inc, 100 unit Hp Polytron (PG 100 G), dan 500 unit Rice cooker. Asing menjelaskan keunggulan dari Polytron khusus yang ada di toko Surya Elektronik adalah bisa menggu-

nakan USB, memori card dan sudah menggunakan turbo bass. Serta memberikan garansi selama tiga tahun. " Sangat disayangkan jika masyarakat melewatkan kesempatan ini. Sebab Polytron banyak memberikan hadiah serta jaminan kualitas produk tersebut," ujarnya. Di sisi lain Asing mengatakan, di toko, tempat ia bekerja banyak menyediakan berbagai peralatan elektronik seperti Tv, Kulkas, AC, mesin cuci berbagai merk dan lain

sebagainya. Harganya pun relatif murah. Seperti LCD Polytron 24 inc dijualnya seharga Rp1.650/nett, 32 inc dengan harga Rp2.600/nett. "Jika ada yang berminat dan ingin memiliki barangbarang elektronik cukup datang ke toko kita yang beralamat di Komplek Ruko Nagoya Hill Blok G no 128 atau hubungi ke 0778 7493760," tutup Asiang yang didampingi Cece, sang pemilik toko. (cw 56)

Penarikan Undian Simpedes BRI

Nasabah Lingga Dapat Toyota Rush

SUTANA/HALUAN KEPRI

PEMIMPIN Cabang BRI Tanjungpinang, Syahrul menyerahkan hadiah utama berupa mobil Toyota Rush, kepada pemenang utama undian BRI Simpedes, Hermanto nasabah BRI Daek Lingga di Anjung Cahaya Tanjungpinang, Sabtu (15/10). TANJUNGPINANG — Nasabah BRI Unit Daik Lingga Hermanto, berhasil membawa pulang hadiah utama satu unit mobil Toyota Rush G MT pada penarikan undian Pesta Rakyat Simpedes (PRS) BRI di Anjung Cahaya, tepi laut jalan Hang Tuah, Sabtu, (15/10). Hadiah kedua berupa se-

peda motor Yamaha masingmasing diraih oleh Gemarin dan Isman, nasabah asal BRI unit Tarempa. Pada pengundian periode semester I tahun 2011 ini, BRI menyediakan 10 hadiah bagi nasabah yang beruntung, masing-masing empat buah mesin cuci, 14 buah televisi, 10 sepeda motor dan

satu unit mobil Toyota Rush sebagai hadiah utama. Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan mengatakan, dengan banyaknya hadiah yang disediakan BRI dalam bentuk pengundian Simpedes adalah menunjukkan kepedulian BRI terhadap kesejahteaan masyarakat di Kota Tanjungpinang. "Kami menyampaikan selamat dan apresiasi kepada pihak BRI Tanjungpinang bahwa dengan hadiah yang menarik ini sebagai bentuk laba yang dikelola oleh BRI terus meningkat. Tentunya peningkatan ini diiringi dengan memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah," kata Suryatati. Pembukaan PRS BRI ditandai dengan pemukulan bedug yang dilanjutkan dengan pelepasan balon oleh Suryatati. Dalam kesempatan itu, walikota juga meninjau sejumlah stand produk UKM yang bermitra dengan BRI didampingi oleh

Pemimpin Cabang BRI Tanjungpinang, Syahrul dan sejumlah staf. Di tempat yang sama, pimpinan Cabang BRI Tanjungpinang, Syahrul menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan nasabah yang telah menabung di bank BRI. Kepercayaan nasabah terhadap BRI kata Syahrul dari tahun ke tahun semakin meningkat dan hal ini dapat dilihat dengan angka pertumbuhan saldo. Pada bulan September 2011, jumlahnya mencapai Rp261 miliar lebih. "Dengan peningkatan ini, kami beharap kedepannya BRI terus memberikan pelayanan yang terbaik terhadap nasabah," kata Syauhrul. Syahrul menambahkan, tahun ini BRI memiliki program pesat yang artinya peduli pasar rakyat. Dalam program ini, BRI ikut membantu dalam memperbaiki sarana maupu prasarana di pasar Kota Tanjungpinang. (eza)

Dalam kerjsama tersebut, Indosat akan menyediakan layanan I-DIA (Indosat Dedicated Internet Access) dan INL (Indosat National Link) bagi perusahaan-perusahaan tersebut. I-DIA merupakan layanan komunikasi internet berkualitas yang mempunyai kecepatan mulai 256 Kbps hingga 155Mbps dengan dua class of service, yaitu premium

dan standard. Dimana, dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Sedangkan INL adalah layanan conectivity untuk solusi kebutuhan komunikasi suara, data dan video dengan cakupan domestic secara online, baik inner city (dalam kota) maupun inter city (luar kota). Kecepatan akses INL sendiri mulai dari 64 Kbps hingga 155

Mbps. "Layanan ini merupakan bagian cari conectivity solution yang dimiliki Indosat guna pemenuhan kebutuhan telekomunikasi bagi segmen korporasi maupun public sector di area Batam dan sekitarnya," kata Fadri Sentosa dalam kata sambutannya. Dikatakan, saat ini Indosat Batam telah didukung oleh jaringan serat optik (Jakabare dan SMW), microwave, wireless dan satelit untuk memenuhi semua kebutuhan komunikasi. Infrastruktur yang lengkap ini dapat membantu kinerja dan efektivitas perusahaan dari berbagai latar belakang industri di Batam. "Diharapkan dengan penandatanganan seperti ini, akan memnbangun kerj sama yang bersifat saling mendukung antara Indosat dan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya," tutup Fadri Sentosa. (kid)

Lulur, Be Fresh Beauty & Nail Berikan Harga Promo TANJUNGPINANG — Be Fresh Beauty & Nail yang berada di Jalan Wiratno Mall Ramayan lantai 1 dekat konter sepatu, memberikan promo body scrub atau lulur untuk perawatan seluruh tubuh, baik itu wanita maupun pria. Emil, pemilik Be Fresh Beatuy & Nail Body Scrub mengatakan lulur perawatan seluruh badan akan membantu dan menyehatkan kembali perawatan kulit seluruh tubuh supaya tidak kusam, lebih menyegarkan atau lebih fresh. Selain itu juga untuk melembabkan kulit, pencerahan, menghaluskan, mengencangkan dan menyehatkan kulit. “Kita memberikan promo agar warga bisa merawat diri supaya tidak terjadi penuaan dini pada kulit. Lulur ini

fungsinya untuk membantu membuang semua sisa-sisa tumpukan sel-sel kulit mati dan memberi nutrisi bagi kulit. Dengan perawatan yang teratur menjadikan kulit lebih sehat baik itu wanita maupun pria,” Kata Emil. Ia menambahkan, promo yang diberikan selama Oktober ini ada 4 aroma paket lengkap body scrub atau lulur perawatan seluruh badan. Pertama, avocado yang cendrung lebih untuk penyerahan sama penghaluskan. Kedua, soybean lebih untuk pelembaban pada kulit. Ketiga energizing atau lemon yaitu untuk aktivitas yang lebih banyak bergerak dan keempat yaitu rose sensual yaitu lebih cendrung ke penyegaran supaya kelihatan lebih fres. Sementara untuk harga yang ditawarkan pada

konsumen untuk 4 paket aroma sekitar Rp55 ribu sampai Rp50 ribu. Kata Emil, ada perawatan lainya yang ditawarkan dengan harga terjangkau seperti, serubbing ketiak seharga Rp25 ribu, serubbing bokong sekitar Rp30 ribu, lulur kaki Rp25 ribu, lulur tangan Rp20 ribu, lulur tangan dan kaki Rp40 ribu, creambath lumpure Rp55 ribu disesuaikan panjang dan pendek rambut dan terapi telinga sekitar Rp 40 ribu. Jadi, bagi yang ingin memanjakan untuk perawatan seluruh tubuh, Be Fres Beauty & Nail silahkan datang. Fres Beauty buka SeninJumat dari pukul 11.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Untuk hari Sabtu dan Minggu buka dari pukul 10.00 WIB sampai 21.30 WIB. (cw42)

Gerai Batik Jabug's Sediakan Jenis Batik Se-Indonesia TANJUNGPINANG — Toko Gerai Batik Jagug's menyediakan berbagai jenis batik dari seluruh Indonesia. Semua jenis batik ada di toko tersebut mulai dari tulis, cap, printing dan batik kombinasi yang berasal dari Kalimantan, Madura, Cirebon, Jogja, Solo, Lasen, Cirebon dan batik gong-gong Kepri. Toko ini juga melayani calon pembeli yang ingin memesan batik jadi atau batik bahan dengan jumlah yang banyak. "Untuk baju kami menjual berbagai macam jenis dan ukuran mulai dari anak-anak, remaja

hingga dewasa. Kami juga menjual batik berbahan, batik jadi seperti baju, taplak meja, jaket, topi hingga tas," ujar pemilik Gerai Batik Jabug's, Dra Hj Elviana Moh Saleh. "Batik-batik ini kami pesan khusus untuk dipasarkan di Tanjungpinang. Ini karena letaknya sangat strategis, berdekatan dengan Singapura, Thailand, Malaysia dan negara lainya. Jadi di sini saya ingin mempromosikan dan membudayakan batik-batik yang ada di Indonesia," kata Elviana. Untuk bahan batik tulis dan

batik lainya dijualnya dari Rp65 ribu hingga Rp500 ribu per potong. Bahan jadi seperti baju dan lainya di jual dari Rp55 ribu hingga Rp500 ribu. Khusus batik tulis dan batik kombinasi kata Elviana jauh lebih mahal dari batik lainya. Sebab kedua batik tersebut hanya satu kali dalam pembuatannya (dibatik) dan motifnya tidak dapat dipesan ulang. Warga yang ingin memiliki batik silahkan datang ke Gerai Batik Jabug's yang terletak di Jln Brigjen Katamso KM 2. Toko ini buka dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. (cw42)


CMYK

BISNIS

CMYK

www.haluankepri.com

Senin, 17 Oktober 2011

16

Tropicana Residence Berkonsep Taman Terbuka NAGO YA — Kehadiran Tropicana Residence GOY dengan konsep taman terbuka akan menjadi pilihan yang tepat untuk ditempati. Hunian ini sangat sehat, ramah lingkungan dan hemat energi.

IST

KAWASAN TROPICANA — Maket kawasan perumahan Tropicana Residence yang dibangun oleh PT Golden Nusa Persada dengan sistem cluster dan boulevard.

CMYK

"Dengan konsep taman terbuka yaitu menggunakan 40 persen lahan dari 11 hektar luas lahan sebagai taman bunga dan taman bermain membuat penghuni akan merasa nyaman dan tenang. Selain itu dengan mengoptimalkan sinar matahari dan sirkulasi udara menjadikan rumah ini ramah lingkungan," ungkap Sales Marketing Tropicana Residence, Peter, Minggu (16/10). Berlokasi yang sangat strategis di Batam Centre menambah daya tarik tersendiri bagi penghuni. Lokasinya dekat dengan pasar, pelabuhan internasional, pusat perbelanjaan, perkan-

toran dan juga pemandangan yang sejuk dengan view laut dengan taman-taman yang dikelola sangat baik sebagai bentuk dari pengembang memberikan hunian yang terbaik. Selain itu kata Peter, menyediakan fasilitas lainnya yang lengkap seperti swimming pools, badminton court, cafe, fitness centre, spa dan massage, food court, internet, cable TV dan children playground. Rumah ini menghadap taman yang bebas dari kendaraan bermotor sehingga anak-anak bebas bermain dengan leluasa. Di tambah lagi dengan keamanan 24 jam serta CCTV.

Peter menambahkan desain rumah minimalis modern memiliki dinding double bata merah diplester aci finishing cat.Pondasinya tapak bertulang, lantai homogenious, atap cor beton finishing waterprofing, plafon gypsum dan sanitasi american standart. Saat ini rumah yang dibangun sebanyak 290 unit manghadirkan type Tropical Garden 68, Fresh 98, Peace 133, dan The Green 128 dan 150. Tropicana Residence juga memberikan promo sepesial bagi pembeli di bulan ini dengan cara KPR yaitu potongan bunga selama satu tahun dan untuk pembeli dengan cara cash atau cash bertahap akan diberikan garansi sewa selama dua tahun. P. Golden Nusa Persada sebagai pengembang menghadirkan rumah ini dengan suasana alam tropis yang se-

CMYK

benarnya. Dengan konsep rumah yang menghadap taman membuat para penghuni merasa betah dan nyaman untuk tinggal di rumah. Sebagai tanggung jawab untuk tetap memberikan keindahan dan kenyamanan bagi penghuni kata Peter, saat ini pengembang memiliki divisi khusus yang menangani tanaman. "Tanaman bungapun yang kami hadirkan adalah tanaman dari luar Batam, sehingga taman yang kita miliki adalah taman yang memang sangat indah dan unik," jelas Peter. Untuk memiliki rumah yang ramah lingkungan ini bisa datang langsung ke Marketing Gallery kami di Soho Tropicana Residence Blok A8 nomor 2-3 Batam Centre atau menghubungi 07787483999, kata Peter. (cw56)


CMYK

TANJUNGPINANG www.haluankepri.com

Senin, 17 Oktober 2011

Susanti Manager Takadeli Tanjungpinang

Ambisius ENERJIK, penuh percaya diri, sangat berambisi adalah sifat yang menonjol ada pada diri Susanti. Meski masih muda, namun Susanti telah berhasil menunjukkan kinerja terbaiknya. Itu sebabnya dia dipercaya memimpin atau menelola sebuah perusahaan. Susanti kini memegang peran cukup strategis. Tentu saja jabatan yang dikini diembannya, yakni sebagai Manager Takadeli Cabang Tanjungpinang, adalah buah dari kesiriusannya. "Takadeli merupakan pabrik atau nama cake yang sudah dikenal di seluruh Indonesia, jadi kami di sini ingin membawa dan mengenalkan Takadeli ini kepada masyarakat Tanjungpinang, baik dari segi rasa maupun segi bentuk-bentuk cake yang cukup unik," ucap wanita murah senyum ini, baru-baru ini. Apa kiat untuk mengembangkan Takadeli? Susanti menjawab yakni kerja dengan maksimal. Bagi Susanti, menjadi seorang yang diberi tanggung jawab oleh pimpinan merupakan sebuah kebanggan. Namun, kepercayaan itu mesti diiringi dengan kerja keras,katanya. "Yang penting selalu ingin tahu keinginan karyawan dan konsumen dalam meningkatkan pekerjaan yang profesional," tuturnya. (cw42)

CMYK

17

Kasus Dugaan Korupsi Sisa Anggaran 2010

Eks Plt Setdako Segera Diperiksa TANJUNGPIN ANG — Kajari Tanjungpinang Amran SH, ANJUNGPINANG MH mengatakan, penyidik Kejari terus mendalami dugaan korupsi sisa uang untuk dipertangungjawabkan (UUDP) di Setdako Tanjungpinang tahun 2010 senilai Rp1,1 miliar. Untuk itu, dalam waktu dekat jaksa segera memanggil mantan Plt Sekdako Tanjungpinang Gatot Winoto. "Kita masih akan memeriksa beberapa saksi, termasuk atasan Fadil (mantan Plt Setdako Gatot Winoto) untuk mendalami kasus ini," ujar Amran, Minggu (16/10). Seperti diberitakan sebelumnya, Jumat (14/10) jaksa telah menahan Fadil, Bendahara Pengeluaran Pembantu Kegiatan Sekdako Tanjungpinang. Fadil langsung digelandang ke rumah tahanan di Tanjungpinang, setelah diperiksa sekitar 3 jam. Amran menyatakan, pemanggilan terhadap Gatot Winoto yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Tanjungpinang, sangat penting untuk mengungkap kasus tersebut. Pasalnya, pada saat itu, Gatot adalah pimpinan Fadil se-

laku Penguna Angaran (PA). "Tidak mungkin pengunaan anggarannya tidak diketahui oleh pimpinan tersangka (Fadil, red)," ucapnya. Amran menambahkan, penyidik Kejari mindaklanjuti kasus tersebut berdasarkan laporan masyarakat dan hasil audit BPK. Hasil audit BPK 2010 menemukan ada empat surat pertangung jawaban (SPJ) tidak dapat dipertanggungjawabkan dari 11 SPJ. Setelah ditelusuri, dari Rp5,7 miliar anggaran rutin Sekdako tersebut, senilai lebih dari Rp1,1 miliar tidak dikembalikan ke kas daerah hingga batas waktu pengembalian 10 Oktober 2011. Eks Plt

hal.18

SUTANA/HALUAN KEPRI

TIDAK STANDAR — Polisi menghentikan sedan mewah yang tidak menggunakan plat nomor polisi sesuai standar, Sabtu (15/10). Razia dilakukan menyusul banyaknya pengendara yang membuat plat nomor tidak standar.


18 Senin, 17 Oktober 2011

M E T R O

T A N J U N G P I N A N G

Kejati Periksa Muramis TANJUNGPIN ANG — Penyidik Kejati Kepri ternyata telah ANJUNGPINANG memanggil dan memeriksa Kepala Dinas Perhubungan Kepri Muramis, pekan lalu. Mantan Kepala Dishub Kota Batam itu diperiksa terkait kasus dugaan korupsi pengadaan alat kir di dinas tersebut tahun 2010 lalu.

SUTANA/HALUAN KEPRI

KIOS TUTUP — Seorang pengendara memakirkan motornya di depan deretan kios yang tutup di Anjung Cahaya, Sabtu (15/10). Pemko Tanjungpinang diminta mencarikan solusi agar Anjung Cahaya bisa kembali ramai.

Anjung Cahaya Ditinggal Pedagang TANJUNGPINANG — Anjung Cahaya yang dulunya dikonsep sebagai pusat penjualan oleh-oleh khas Tanjungpinang dan tempat h i b u r a n , k i n i n a s i b n y a t a k m enentu. Pedagang sudah mulai banyak meninggalkan kios-kios mereka. Catatan Haluan Kepri, Anjung Cahaya diresmikan Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan pada 19 Juli 2010. Sebagai pusat penjualan oleh-oleh khas Tanjungpi-

nang, Anjung Cahaya diproyeksi bakal mampu menarik kunjungan wisawatawan dalam negeri dan asing, serta mampu menyumbang pendapatan asli daerah (PAD). Namun, konsep ideal Anjung Cahaya, kini tinggal kenangan. Sejumlah pedagang dan masyarakat Kota Gurindam sependapat bahwa sepinya Anjung Cahaya, karena Pemko tak lagi memperhatikan. Sulastri, warga Tanjungpinang yang sedang bermain di lapangan

Anjung Cahaya, Sabtu (15/10) mengaku prihatin karena banyak kios yang tutup. Ia berharap pedagang kembali membuka kiosnya dan berjualan. "Saya hampir setiap hari Sabtu ke sini dengan anak-anak. Saya heran, kok kios yang buka cuma beberapa saja," kata Sulastri. Warga lainnya yang saat itu juga kebetulan sedang berada di Anjung Cahaya, juga mengeluhkan kondisi Anjung Cahaya kini. (cw53)

UMRAH Wisuda 108 Mahasiswa Danrem 033/Wira Pratama, serta seluruh jajaran SKPD Pemprov Kepri. Gubernur dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang diwisuda. Sani mengimbau mahasiswa ikut membangun Kepri. "Agar lebih optimal lagi, pengetahuan yang didapat tentunya harus didukung dengan karakter dan etika yang baik. Sekali lagi, saya ucapkan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan dan wisudawati," katanya.

SUTANA/HALUAN KEPRI

REKTOR UMRAH Maswardi M Amin menyerahkan penghargaan kepada Hadli Widya Rikayana, mahasiswi yang mendapatkan nilai IPK tertinggi, yakni 3,76 saat acara wisuda UMRAH di Hotel Aston, Tanjungpinang, Sabtu malam (15/10). TANJUNGPINANG — Sebanyak 108 mahasiswa/wi dari empat fakultas di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) diwisuda pada Sabtu malam (15/10), di Hotel Aston, Tanjungpinang. Pelaksanaan kegiatan wisuda tersebut disejalankan dengan agenda sidang terbuka senat UMRAH, dalam rangka Dies Natalis IV dan program wisuda sarjana yang ke-2 tahun 2011. Lulusan terbaik program pendidikan sarjana UMRAH tahun ini adalah Hadli Lidya Rikayana dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,76. Hadli adalah mahasiswa program studi akutansi, Fakultas Ekonomi. Sedangkan lulusan terbaik

Sambungan dari hal.17

program pendidikan sarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, jurusan Sosiologi adalah Suharyanto dengan IPK 3,75. Adapun mahasiswa peraih IPK tertinggi yakni 3,68 dari program pendidikan sarjana Fakultas Teknik jurusan Teknik Perangkat Lunak adalah Dennis Torio. Kemudian, Edi Kurniawan mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia dengan IPK 3,72. Dalam acara tersebut hadir Gubernur Kepri HM Sani dan pejabat lain, di antaranya Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi, Lis Darmansyah selaku Wakil Ketua II DPRD Kepri,

Rekor MURI Dalam kegiatan wisuda tersebut, juga disisipkan agenda penerimaan penghargaan rekor Muri kepada UMRAH atas penegerian tercepat perguruan tinggi di Indonesia. Penyerahan rekor MURI tersebut diserahkan perwakilan MURI kepada Rektor UMRAH Maswardi M Amin. Dalam kesempatan itu juga dilakukan pengukuhan Ikatan Alumni UMRAH. Maswardi M Amin dalam sambutannya menyampaikan, terwujudnya status negeri UMRAH patut disyukuri mahasiswa dan seluruh masyarakat Kepri. "Semoga ke depan UMRAH menjadi sebuah universitas yang berkompeten. Kepada wisudawan dan wisudawati harus dapat mengaplikasikan ilmunya di tengah masyarakat, serta menjadi sumber daya manusia berkualitas demi pembangunan Kepri ke depan," ungkapnya. (cw40)

Eks Plt

“Modusnya pegawai pada masa Setdako Plt Gatot Winoto tidak menyetorkan uang kembali ke kas daerah, padahal uang tersebut tidak ada pertangungjawabannya,” bebernya. Mantan Kajari Tanjung Balai Karimun ini mengatakan, dalam penyelidikan pihaknya sudah memeriksa 10 saksi. Enam di antaranya ditingkatkan ke penyidikan. Keenam pejabat tersebut di antaranya

Kabid Angaran Setdako dan Kasi Verifikasi Setdako. Juga pejabat di Dinas Pengelolaan Pendapatan Kekayaan Daerah (DPPKD) Tanjungpinang. “Kita masih melakukan pengembangan, kemungkinan bertambahnya tersangka masih ada," kata Amran. Dalam kesempatan itu, Amran menyebut, selain menangani kasus korupsi dana UUDP ini, Kejari juga

sedang melakukan penyelidikan beberapa kasus di Pemko Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, yang menjadi wilayah kerja Kejari Tanjungpinang. “Kita sedang mendalami beberapa kasus di Tanjungpinang dan Bintan, namun kita belum mau mengungkapkan ke publik sebelum ditingkatkan ke penyidikan,” ujarnya. (rul)

Informasi Kejati telah riksaan terhadap Muramis memeriksa Muramis, diberlangsung singkat. Pasalsampaikan Asisten Pidana nya, Muramis tidak memKhusus (Adpidsus) Kejati bawa data dan dokumen terKepri Eko Bambang Riyakait pengadaan alat Kir terdi, saat dihubungi via samsebut. bungan telepon, Minggu "Karena data dan doku(16/10). men belum dilengkapi, se"Kalau tidak salah, hari mentara Pak Muramis kita Rabu atau Kamis kemarin pulangkan dulu dan pemeMuramis kita periksa. Muramis kita riksaan akan kita lanjutkan panggil masih sebatas saknanti," terang Eko tanpa mesi," ujar Eko, saat dihubungi sedang nyebut kapan pemeriksaan Muramis tidak berada di Tanjungpinang. selanjutnya. Ia mengatakan, proses peme"Untuk peningkatan statusnya

menjadi tersangka, tentu harus ada bukti yang kuat," katanya, lagi. Eko menambahkan, sebelumnya Kejati telah memanggil dan memeriksa sebanyak 12 pejabat di lingkungan Dishub Kota Batam, yang ikut serta dalam proses pengadaan alat Kir tersebut. "Proses pemeriksaan masih terus berlanjut, biarkan kita berkerja dulu. Kalau tersangkanya sudah ada akan kita umumkan," ungkapnya. Seperti diketahui, Dishub Kota Batam, pada Januari 2010 lalu membeli peralatan uji kendaraan bermotor atau Kir senilai Rp2,125 miliar. Baru enam bulan setelah alat yang dibeli dengan dana APBD Kota Batam itu dioperasikan lantas dilaporkan rusak. Selain itu, alat kir yang akan dibeli direncanakan buatan Jepang, tapi faktanya Dishub membeli alat kir buatan Korea. (cw40)

Soal Pulau Berhala

DPD Asal Kepri Diminta Berjuang TANJUNGPINANG — Upaya Pemprov Kepri membentuk tim khusus untuk memperjuangkan kembali Pulau Berhala yang kini telah menjadi milik Jambi, pasca keluarnya Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 44 tahun 2011 pada 29 September lalu, didukung Pengurus Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indoesia (KAMMI) Kepri. Agar perjuangan masyarakat Kepri berhasil, KAMMI meminta anggota DPR dan DPD dari Kepri ikut berjuang. "Pada prinsipnya kita mendukung upaya yang dilakukan Pemprov Kepri untuk melakukan advokasi pengembalian Pulau Berhala ke Provinsi Kepri, namun tentu ini perlu kerjasama berbagai pihak termasuk anggota DPD-DPR asal Kepri," kata Ketua Umum PD KAMMI Kepri Raja Dachroni, Minggu (16/10). Selama ini, kata dia, kontribusi para anggota DPR-DPD asal Kepri belum terlihat, terutama soal Pulau Berhala. Untuk itu, ia berharap kepada anggota DPD-DPR dari Kepri ikut mengambil peran. "Secara politis dan psikologis,

tentu Mendagri akan berpikir panjang untuk mencabut keputusannya, jadi memang ini perlu usaha keras," terang Dachroni. Pada kesempatan lain, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Himpunan Mahasiswa Kepri Sukses (Hima Keris) Kepri Darfiet mengatakan, ditetapkannya Pulau Berhala masuk ke wilayah Provinsi Jambi, karena Pemprov Kepri dinilai lamban menangani pulau terluar tersebut. Sementara itu, aktivis Ikatan Sarjana Kepri Rivai Hamta menyebut bahwa lepasnya Pulau Berhala merupakan simbol kegagalan Gubernur HM Sani dan wakilnya Soerya Respationo. "Ini merupakan sebuah kesalahan yang tidak bisa dimaafkan, lepasnya Pulau Berhala merupakan sebuah kecelakaan sejarah dan simbol kegagalan Pemprov Kepri saat ini," ungkapnya. Pernyataan HM Sani yang mengatakan bahwa dia telah kehabisan ilmu melobi Pusat, sangat disayangkan Rivai. "Kalau Gubernur mengatakan sudah kehabisan ilmu melobi Pusat, maka sebaiknya Gubernur lebih banyak lagi belajar

ataupun bertanya kepada Gubernur sebelumnya," imbuhnya. Salah Ismeth-Sani Tentang status Pulau Berhala ini, Ketua BP3KR Kepri Huzrin Hood menyatakan bahwa kesalahan ada pada Ismeth Abdullah dan HM Sani, yang periode sebelumnya menakhodai Provinsi Kepri. "Siapa yang harus bertanggungjawab, saya rasa lebih pada Ismeth dan Sani, Soerya mungkin belum tahu apaapa terkait hal ini," kata Huzrin diminta komentarnya, kemarin. Huzrin mengaku pernah menawarkan diri untuk menjadi negosiator Pulau Berhala pada masa pemerintahan Ismeth-Sani, dengan melakukan pendekatan budaya. Tapi, semua itu tak pernah digubris hingga akhirnya Pulau Berhala terpaksa dicoret dari peta Provinsi Kepri. "Ini juga tak perlu kita sesali, berkaca dari fakta apapun Berhala adalah sah milik kita, karena itu mari kita pertahankan Pulau Berhala hingga titik darah terakhir," serunya. (eza/rul)

PGRI Kepri Susun Program Kerja TANJUNGPINANG — Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kepri mengadakan konfrensi kerja provinsi (Konkerprov) di Hotel Pelangi, Sabtu malam (15/10). Agenda Konkerprov adalah menyusun rencana kerja PGRI Kepri tahun 2012, menyusun anggaran dan merekomendasikan hasil konfrensi kepada instansi terkait. Konkerprov dihadiri sebanyak 48 orang, yang terdiri dari perwakilan pengurus kota ataupun kabupaten PGRI se-Provinsi Kepri. Ketua Pelaksana Konkerprov PGRI Kepri Zulfikar mengatakan, agenda konfrensi lainnya adalah membentuk Dewan Kehormatan Guru Indonesia (DKGI) Kepri. "Tugas yang diberikan oleh DKGI adalah memberikan saran, pendapat dan pertimbangan dalam pelaksanaan dan penegakkan kode etik guru sebagai penindak pelanggaran atas disiplin organisasi dan kode etik guru," ungkapnya. Selain membahas program kerja PGRI untuk tahun 2012 mendatang, lanjut Zulfikar, konfrensi ini juga akan memberikan sejumlah rekomendasi positif terkait dengan persoalan pendidikan dan guru di Kepri. "PGRI telah bekerja sama dalam

membina dan mengembangkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan bersama Dinas Pendidikan Kepri serta Kementrian Agama (Kemenag) Kepri. Kerja sama ini bisa meningkatkan profesional guru, kesejahteraan, bermatabat dan terlindungi untuk mewujudkan pendidikanyang bermutu," ujar Zulfikar melaporkan program kerja PGRI Kepri. "Alhamdulillah juga, anggaran kita tahun ini bertambah Rp500 juta. Dan mudah-mudahan tahun 2012

kita sudah menempati gedung baru," katanya, lagi. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Yatim Mustafa dalam sambutannya mengucapkan selamat atas terselenggaranya Konkerprov PGRI Kepri. Katanya, guru menurupakan tulang punggung bagi dunia pendidikan dan sebagai dasar bagi kemajuan pendidikan di Kepri. "Untuk itu Pemprov Kepri akan memperhatikan nasib guru-guru di Kepri, khususnya yang bertugas di hinterland," imbuhnya. (cw53)

SUTANA/HALUAN KEPRI

SUASANA Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kepri yang digelar di Hotel Pelangi, Jumat malam (14/10).


BINTAN

Senin, 17 Oktober 2011

19

APBD Bintan 2012 Diproyeksikan Rp735,87 M BINTAN AN — Bupati Bintan Ansar Ahmad menyatakan BINT bahwa APBD Bintan untuk tahun 2012 mendatang diproyeksikan sebesar Rp735,87 miliar. Jumlah tersebut berasal dari Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) yang telah dibahas dan disepakati bersama Kepala Daerah serta DPRD, yang dituangkan dalam nota kesepakatan yang ditandatangani bersama.

EDY/HALUAN KEPRI

LAPANGAN sepakbola yang dibangun Pemkab Bintan di Kijang.

Lapangan Sepakbola Tidak Penuhi Standar KIJANG — Pembangunan lapangan sepakbola beserta tribun penonton di lahan hibah PT Antam sudah hampir rampung dikerjakan pihak kontraktor. Namun warga menyayangkan lapangan tersebut tidak memenuhi standar nasional. Padahal lapangan sepakbola yang dibangun oleh Pemkab Bintan tersebut, diharapkan dapat dimanfaatkan untuk Kompetisi Divisi III atau perserikatan. Salah seorang tokoh pemuda Kijang yang juga pecinta sepakbola, Muhamad menilai lapangan sepakbola yang sudah dibangun saat ini perlu dirombak kembali. Soalnya, lapangan berukuran 110 X 75 meter ini dikelilingi pagar kawat sebagai pemisah untuk penonton. Pemasangan pagar ini katanya tepat di batas lapangan, sehingga tidak menyisakan ruang bagi pemain nantinya jika terpaksa berada di luar lapangan untuk merebut bola. "Untuk Kompetisi Divisi III atau perserikatan, lapangan seperti ini tidak bisa dipakai," katanya, Minggu (16/10). Jalan satu-satunya kata Muhamad, pagar tersebut harus dibongkar kembali. Namun jika pagar dibongkar saat ini persoalan muncul, karena Desember mendatang akan digelar Bupati Cup. "Kita sudah minta arahan bupati. Dan bupati minta pagar harus dibongkar usai pelaksanaan Bupati Cup, karena dikhawatirkan jika dibongkar sekarang nanti tidak selesai," kata Muhamad. (edy)

EDY/HALUAN KEPRI

TETAP BERLATIH — Berrry Ferdiansyah (kanan), siswa kelas III SMAN 1 Kijang yang sempat bertandang ke Italia mengikuti seleksi sekolah sepakbola U-16 (dibawah usia 16 tahun) di klub AC Milan tahun lalu, berharap beasiswa dari pemerintah. Tampak Berry bersama temannya tetap berlatih di Kijang, Minggu (16/10).

Berrry Ferdiansyah Berharap Beasiswa KIJANG — Meski sempat bertandang ke Italia mengikuti seleksi sekolah sepakbola U-16 (dibawah usia 16 tahun) di klub AC Milan tahun lalu, Berry Ferdiansyah siswa kelas III SMAN 1 Kijang kini tetap menjalankan aktivitasnya seperti

anak usianya pada umumnya. Sekolah dan berlatih sepakbola didampingi ayahnya menjadi kegiatan rutin saat ini. Dia hanya berharap kelak akan menjadi pemain bola tingkat dunia seperti impiannya. Dia pun ingin segera me-

nyelesaikan pendidikan umumnya, baru setelah itu terjun di dunia sepakbola yang dicintainya. "Mudahan-mudahan nanti saya bisa mendapatkan beasiswa dari Pemkab Bintan untuk dapat melanjutkan pendidikan khusus di bidang sepakbola," kata Berry di kediamannya di Kijang Minggu (16/10). Sang Ayah, Jamhur sangat mendukung bakat yang dimiliki anaknya tersebut. Jamhur yang juga dikenal sebagai pesepakbola di daerahnya dan Ketua All Star Kijang ini, ingin pemerintah lebih memberi perhatian anaknya tersebut. Diakuinya, sejauh ini Pemkab Bintan telah membantu keberangkatannya ke Italia lalu.

"Sejauh ini hanya bantuan dana saat keberangkatan ke Italia lalu saja diperoleh sebesar Rp20 juta. Setelah itu, tidak ada lagi bantuan diterima," akunya. Jamhur juga mengatakan pihak Disdikpora Bintan memang pernah menjanjikan untuk memberikan beasiswa bagi pendidikan anaknya usai lulus SMA nanti. Janji itu diucapkan langsung oleh Kepala Disdikpora Bintan Ismail. Sedangkan dari pihak KONI Bintan, dia mengaku belum pernah dihubungi atau ditawari untuk kelanjutan prestasi anaknya tersebut. Ditanya apakah saat Berry bertemu Presiden SBY di Jakarta pernah dijanjikan

sesuatu, Jamhur kembali mengatakan tidak ada sama sekali janji diberikan. "Justru Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Malaranggeng yang mengatakan akan memberikan beasiswa, tapi sampai saat ini tak ada kabarnya," kata Jamhur yang dulu bekerja di PT Antam ini. Kini untuk memberi kegiatan pada Berry serta membina generasi pemuda dilingkungannya, Jamhur mencoba membentuk klub sepakbola khusus remaja dengan nama Bintan Timur FC. "Kita ingin agar klub ini nantinya dapat menyalurkan bakat sepakbola yang ada dalam diri pemuda. Siapa tahu nanti Berry-Berry lainnya akan muncul," ujar Jamhur optimis.(edy)

Hal itu diungkapkan Ansar, pada penandatangan nota kesepakatan rancangan paripurna KUA dan PPAS Kabupaten Bintan tahun 2012 di gedung DPRD Kabupaten Bintan, akhir pekan. "Kebijakan KUA dan PPAS ini diharapkan memberikan pedoman dalam pelaksanaan pencapaian tujuan daerah, melalui capaian pogram dan kegiatan serta prioritas yang telah ditetapkan," kata Ansar. Prioritas tersebut menurutnya mampu memberikan pedoman keuangan daerah dengan mengedepankan prinsip akuntabel, transparan dan efektif. Lebih lanjut Ansar menjelaskan, berdasarkan sasaran yang harus dicapai dalam RPJMD tahun 20112015, maka prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012 adalah peningkatan SDM yang cerdas, sehat dan berdaya saing dan berbudaya serta berimtaq. Kemudian, pembangunan perekonomian daerah yang berbasis pada pengembangan sumber daya kelautan dan perikanan, pengembangan potensi pariwisata dan agribisnis, penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik, peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana yang menunjang perkembangan di seluruh Kabupaten Bintan, pengembangan dan pemberdayaan masyarakat dan mengedepankan kearifan lokal dan pengarusutamaan gender serta mewujudkan pembangu-

nan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan kebijakan pendapatan daerah. Ansar menyebutkan, belanja daerah diproyeksikan sebesar Rp735,87 miliar lebih, dengan rincian belanja terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp362,53 miliar lebih, sedangkan belanja langsung sebesar Rp373,33 miliar lebih. Kebijakan pengalokasian anggaran pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan, dimana sisa lebih perhitungan anggaran diproyeksikan sebesar Rp130,41 miliar lebih, sedangkan pada pengeluaran pembiayaan, pemerintah daerah menyertakan modal sebesar Rp4 miliar, sehingga pembiayaan netto sebesar Rp126,41 miliar lebih. "Pos pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp609,46 miliar lebih, dengan perincian PAD diproyeksikan sebesar Rp141,05 miliar lebih, dana perimbangan sebesar Rp441,16 miliar lebih, dan lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp27,24 miliar lebih," papar Ansar. Hal yang senada diungkapkan Sekretaris Badan Anggaran DPRD Kabupaten Bintan Drs Edi Pribadi bahwa perubahan proyeksi pendapatan terjadi pada lain-lain pendapatan asli daerah yang sah, mengalami peningkatan sebesar Rp1,4 miliar bersumber dari pendapatan bunga deposito hasil pengelolaan manajemen kas, serta peningkatan pada dana perimbangan sebesar Rp3,6 miliar dari hasil pajak bumi dan bangunan. (eza)


20 Senin, 17 Oktober 2011

L I N G G A

Hutan Negara di Resang Diduga Dijarah LINGGA — Ratusan hutan negara di Dusun Resang, Desa Marok Kecil, Singkep diduga dijarah oleh sekelompok orang yang dibayar oleh sebuah perusahaan. Kendati sudah diingatkan kepala desa, namun sekelompok warga tidak mempedulikan hal ini. "Saya pernah menghubungi PT Karya Putra Lingga (KPL) yang kabarnya adalah sebagai sponsor pembabatan hutan ini. Namun saat ditanya, mereka tidak mengakuinya, kata M. Nur, anggota DPRD Kabupaten Lingga yang juga mantan kades di daerah tersebut. Berdasarkan laporan dari aparat desa dan warganya ini, M Nor berjanji akan menindak lanjutinya. "Kita akan sertakan warga dan aparat desa yang sudah melapor untuk kita lanjutkan ke pihak terkait di Pemkab Lingga. Sejatinya, kepala desa harus bereaksi cepat menyikapi hal ini. Tentu dengan segera berkoordinasi dengan pihak terkait," katanya. Dinyatakannya, dia mencurigai gelagat PT KPL. Soalnya perusahaan ini tidak memiliki kuasa penambangan, namun mereka membeli lahan banyak-banyak. Ini untuk apa. Bahkan tanah negarapun mereka serobot d e n g a n t a m e n g m a s ya r a k at . I n i j e l a s m e l a n g g a r hukum," katanya heran. Melihat aksi main serobot lahan dan hutan negara ini, Kepala Dusun Resang, Efendi tidak sanggup menghentikannya. "Saya dan aparat desa sudah berkali-kali memperingatkan warga agar tidak merambah hutan negara karena itu ilegal. Namun imbauan itu tidak didengar warga," ujarnya.( cw32)

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

TINJAU PROYEK — Wakil Ketua DPRD Lingga, Rudi Purwonugroho beberapa waktu lalu, meninjau proyek jembatan menuju wisata pemandian air panas yang diduga menyimpang. Kuat dugaan pondasi jembatan jalan tidak kokok karena tidak sesuai perencanaan.

Proyek Jembatan Air Panas Diduga Menyimpang LINGGA — Proyek pembangunan jembatan menuju objek wisata pemandian air panas Kecamatan Singkep, Lingga diduga menyimpang. Penyimpangan itu bisa dilihat dari indikator kokohnya pondasi jembatan. Tiang pancang pondasi jembatan dinilai tidak sesuai dengan dengan perencanaannya. Demikian disampaikan seorang warga dekar lokasi Pemandian Air Pantas yang enggan disebut namanya. Saya melihat seperti itu" katanya. Ketua Komsi I DPRD Lingga, Rudi Purwonogroho menyempatkan diri turun menyak-

sikan langsung pembangunan jembatan itu. Dia pun sependapat dengan apa yang diragukan masyarakat. "Pembangunan sebaiknya di rencanakan dengan matang. Proyek yang dibangun tidak sesuai dengan dokumen lelang karena kontraktornya sulit me-

nemukan bahan baku di pasaran. Katanya, sebaiknya terlebih dahulu di rancang dengan baik. J jangan asal buat rancanganya saja. Sayang APBD yang telah di keluarkan untuk pembangunan yang hasilnya malah diragukan dan merugikan semua pihak," ungkapnya, beberapa hari lalu. Rudi melanjutkan, pihaknya sudah menerima laporan dari masyarakat tentang adanya penyimpangan pembangunan jembatan. ,Terus pihaknya mengecek, ternyata benar adanya. Informasi di lapangan memang tidak-mengada-ada. "Kalau kita rincikan, pan-

jang antara tiang pancang yang seharusnya dipasang sebanyak 15 batang dan berukuran 30x30 cm panjang tiang 32,4 meter kubik,di lapangan, ternyata yang dipasang berukuran 25 x 25 cm serta panjang hanya 8 meter kubik. Meskipun ada penambahan tiang dari 15 menjadi 22 batang, Hal tersebut tetap saja menyimpang dari perencanaan awal," katanya menyesalkan. Sementara Alim, Kepala Tukang yang berada di lokasi tidak sependapat dengan hal tersebut. Katanya, malah berani menjamin bahwa perubahan yang dilakukan hasilnya dapat dijamin.

Menurutnya, perubahan volume tiang karena bahanya memang tidak ada. "Sudah di cari di Batam yang ukuran 30 x 30 meter tidak ada. Yang ada, hanya 25 x 25 cm saja. Karena volumenya kurang, maka kami berinisiatif untuk menambah jumlah tiang lagi dari 15 menjadi 22 batang agar volumenya sama," jelasnya meyakinkan. Sebelumnya,masyarakat melapor kepada Komisi I DPRD Lingga terkait pekerjaan pembangunan jembatan yang di kerjakan CV Indra Jaya dengan dengan pagu dana 975.013.000 itu tidak sesuai dengan dokumen lelang, pekerjaan tersebut

dinilai jauh menyimpang dari dokumen lelang,kata rudi kerika turun ke lokasi pembanguan jembatan tersebut. Fakta yang di trmui di lapangan hasil kunjungan Komisi I PDRD Lingga di temukan,Volume pekerjaan berkurang namun hendak di sesuaikan oleh kontraktor karena tidak bisa menemukan bahan baku.Tiang pancang jembatan yang berukuran 30 x 30 Cm( 15 batang ) tidak bisa di adakan, Sehingga saat poekerjaan di ganti dengan tiang ukurannya 25 x25 cm sebanyak 22 batang. Fakta lainya yang di duga telah menyimpang dari doku-

men lelang Pengadaan tiang pancang yang ada di dokumen lelang – yaitu 32,4 meter kubik dipasang hanya sekitar 8 meter kubik.Total panjang tiang seharusnya adalah 360 meter, ukuran tiang- 30 x30 cm- yang ada di lapangan 120 meter saja. Sementara ukuran tiang yang dipasang berukuran 25x25 cm. "Berarti volume tiang pancang yang mereka kerjakan tidak sampai 30 persen dari volume. Tentunya dengan faktafakta ini anggota DPRD Lingga dan masyarakat sepakat kondisi jembatan nanti setelah siap sangat diragukan kekuatannya, kata Rudi. (cw32)


K A R I M U N

Komisi A Panggil Kadistamben KARIMUN — Komisi A DPRD Karimun dalam waktu dekat akan memanggil Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karimun, Alwi Hasan terkait dugaan penambangan yang dilakukan oleh beberapa perusahaan pengeksploitasi batu granit di kawasan hutan lindung yang berada di daerah Pasir Panjang, Kecamatan Meral dan Pongkar, Kecamatan Tebing. Anggota Komisi A Jamaluddin SH kepada Haluan Kepri di Sungai Pasir, Kecamatan Meral, Sabtu (15/10) lalu mengatakan, pimpinan dan anggota Komisi A sudah sepakat akan melakukan pemanggilan terhadap Kadistamben Karimun, terkait adanya dugaan perizinan yang diberikan kepada beberapa perusahaan penambang batu granit di kawasan hutan lindung yang selama ini menjadi daerah resapan air di Karimun. Menurut Jamal, selama ini, ada dugaan penerbitan izin usaha tambang (IUP) di Kabupaten Karimun tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kalau memang itu terjadi, maka perbuatan tersebut sudah menyalahi aturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk lebih jelasnya, maka perlu keterangan jelas dari Kadistamben Karimun. “Kami mendapat informasi ada sekitar lima perusahaan yang mendapat izin melakukan penambangan batu granit di kawasan hutan lindung. Untuk memastikan informasi tersebut, maka Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Karimun selaku pemberi izin harus memberikan keterangan ini. “Benar atau tidaknya informasi tersebut hanya Kadistamben yang tahu,” kata Jamal. Sebelumnya, Ketua Komisi A DPRD Karimun Jamaluddin Sahari kepada wartawan mengatakan, Komisi A DPRD Karimun secara tegas menolak adanya rencana penambangan di kawasan hutan lindung di Kabupaten Karimun, karena aktivitas pertambangan di kawasan hutan lindung akan mengancam kelestarian lingkungan, apalagi wilayah tersebut merupakan daerah resapan air di Karimun. (ham)

Senin, 17 Oktober 2011

21

DBD Ancam Pulau Buru KARIMUN — Demam Berdarah Dengue (DBD) tengah mengancam Pulau Buru, Kecamatan Buru. Ini menyusul sudah 15 orang warga yang terbaring di Puskesmas Karimun sampai Sabtu (15/10) lalu. Parahnya lagi, dari lima pasien yang divonis DBD, sepuluh orang diantaranya merupakan balita dan anak-anak. Mereka antara lain, Nurfaizah (3,5), Yumairah (3), Faisal (9), Selly (3), Andrian (5), Amirul (8(, Mansoni (10 bulan), Jamadil (1,4), Novi (3), Sarafahmah (3), Filza (4), Siti Aisyah (8) dan Febriansyah (3,8). Pasien DBD asal Buru te-

rakhir menjadi pasien puskesmas Karimun yakni Febriansyah Putra (3,8), asal RT 01 Rw 03, Busung, Pulau Buru. Anak pertama pasangan Safri dan Ainun mengalami demam tinggi. Pihak keluarga lalu membawanya ke Puskesmas Buru. Setelah diketahui positif terkena penyakit DBD, Febriansyah langsung dilarikan ke Puskesmas Tanjungbalai Karimun

untuk menjalani perawatan secara intensif. Febriansyah sendiri terlihat lemas di ruang perawatan Puskesmas Tanjungbalai Karimun. Disana, dia ditunggu Ainun, ibunya. Di tangannya masih menempel selang infus. Wajah Aiun nampak sedih, dia takut jika membayangkan anaknya akan bernasib serupa seperti yang dialami Siti Aisyah, korban DBD yang telah meninggal beberapa waktu lalu. Ia hanya bisa berdoa, agar anaknya itu bisa segera sembuh. “Mudahmudahan anak saya cepat sembuh,” ujar Aiun. Kepala Seksi Pengamatan

Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Irmansyah didampingi Kabid Penanggulangan Penyakit Menular, Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rahmadi dan Kepala Puskesmas Buru Dr Dafot Nainggolan, Minggu (16/10) kemarin terlihat mengunjungi pasien DBD asal Buru yang dirawat di Puskesmas Tanjungbalai Karimun Saat kunjungan tersebut, Irmansyah menyebut tindakan yang dilakukan, Dinkes Karimun sudah sangat tepat yakni dengan melakukan fogging, pendirian posko. Bagi pasien juga sudah dilakukan perawatan secara intensif. Agar

terhindar dari penyakit DBD, ia meminta kepada masyarakat agar lebih memperhatikan kebersihan lingkungan tempat tinggal. Kabid Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rahmadi menambahkan, hingga saat ini jumlah penderita DBD asal Pulau Buru berjumlah 15 orang. Sebanyak delapan orang masih dirawat, sementara lima orang lagi sudah diperbolehkan pulang. “Kita akan tetap bereaksi cepat, agar penyakit tersebut tidak makin meluas ke masyarakat,” katanya. (ham)

Senam Sehat Haluan Kepri-Kanpora Bertabur Hadiah KARIMUN — Senam sehat Haluan Kepri yang bekerjasama dengan Kantor Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karimun, Minggu (16/10) pagi, di pelataran Panggung Rakyat Taman Bunga bertabur hadiah. Puluhan hadiah hiburan seperti kipas angin, setrika, dispenser, rice cooker (penanak nasi, pendingin air. televisi 29 inch dan beberapa unit sepeda dibagikan kepada ratusan masyarakat

yang mengikuti acara ini. Antuias warga mengikuti acara ini sudah tampak dari pagi. Mereka sudah berkumpul sejak pukul 05.45 WIB. Senam sehat setiap pagi Minggu, merupakan kegiatan rutin yang digelar Haluan Kepri bersama Kanpora Kabupaten Karimun. Kepalan Kanpora Kabupaten Karimun, Yan Indra mengatakan, selain untuk meramaikan acara peringatan HUT Kabupaten Karimun ke 12, kegiatan tersebut juga merupakan salah satu bentuk menyehatkan masyarakat. "Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Maka dalam HUT Kabupaten Karimun ke-12 ini, mari kita masyarakatkan olahraga," ujar Yan Indra. Acara juga disejalankan dengan sepeda santai yang dilepas oleh Kasdim 0317, Mishobal. Ratusan pecinta sepeda di Karimun, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa ambil bagian dalam kesempatan ini. Para pecinta sepeda menyusuri rute yang mulai start dari Panggung Rakyat Taman Bunga, menuju Jalan Nusantara, me-

GANI/HALUAN KEPRI

LEPAS JALAN SANTAI — Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karimun, Yan Indra melepas peserta jalan santai di Taman Bunga, Minggu (16/10) pagi. Acara tersebut merupakan rangkaian kegiatan dalam memeriahkan HUT Kabupaten Karimun yang diawali dengan senam sehat bersama Haluan Kepri dan Kanpora Kabupaten Karimun. lewati Puakang tembus Jalan H.Arab, ke Jalan A.Yani menuju trafic light Baran, berputar ke kanan Jalan Raja Usman meuju arah RSUD Kabupaten Karimun, lewat Plipit, menuju Sungai Lakam, lurus tembus ke Jalan A.Yani menuju garis finish di depan

jalan Gedung Nasional. Disana para peserta akan diberikan kupon undian. Sedangkan rute jalan santai yaitu, start dari Panggung Rakyat Taman Bunga menuju Jalan Nusantara, sampai Pos Polisi Jalan Pramuka belok kanan ke arah BCA, tembus Jalan A.Yani

belok ke kanan. Sampai simpang tiga Bukit Senang, belok kiri dan melewati Lapangan Sepak Bola Teluk Air, putar kekanan tembus ke garis finish di depan jalan Gedung Nasional. Sama seperti peserta sepeda santai, maka peserta jalan santai pun mendapatkan kupon undian. (gan)


SPORTAINMENT

Senin, 17 Oktober 2011

22

Casey Stoner Raih Gelar Juara Dunia Termanis PHILLIP ISLAND — Casey Stoner mencatatkan sejarah sebagai juara dunia MotoGP untuk kedua kalinya. Pembalap 26 tahun yang pernah dinobatkan sebagai Pemuda Terbaik se-Australia itu meraih gelar juara 2011 seusai menjuarai MotoGPAustralia, Minggu (16/10).

Penjualan Game FIFA 12 Meledak CALIFORNIA — Hanya butuh waktu sekitar satu minggu sejak diluncurkan bagi pesaing PES 2012 ini untuk merajai chart penjualan game bulan ini, FIFA 12 dilaporkan telah menembus angka penjualan sebanyak 3,2 Juta keping. Hal tersebut menjadi catatan yang begitu membanggakan untuk si pengembang EA Sports, waktu satu pekan untuk mencapai angka setinggi itu menjadi sejarah bagi EA Sports itulah penjualan terbesar mereka sepanjang masa. EA mengklaim bahwa FIFA 12 berhasil terjual sebanyak 3,2 juta kopi untuk versi Xbox 360, iPad, iPhone dan juga PlayStation 3 sejak diluncurkan 27 September 2011 kemarin. Fitur Impact Engine (yakni program yang akan membuat bentrokan antar pemain menjadi lebih realistis) yang disertakan adalah salah satu hal yang mendapatkan respon positif dari fans FIFA. "Itulah yang membuat FIFA 12 berhasil mencetak sejarah sebagai peluncuran game terbesar kami hingga saat ini," kata Andrew Wilson, Executive VicePresident of EA Sports. Untuk sementara waktu nampaknya EA Sports boleh menepuk dada dengan bangga di hadapan pesaing mereka Konami si developer dari PES 2012 (Winning Eleven)

Terakhir kali Stoner menyabet gelar ini di tahun 2007 ketika masih memperkuat pabrikan asal Italia, Ducati. Hanya semusim setelah pindah ke tim Repsol Honda, Stoner kembali

bisa mengulang kesuksesan tersebut. Pembalap yang biasa menunggangi motor bernomor '27' ini menyegel juara dunia 2011 meski masih menyisakan dua seri lagi. Jumlah poinnya tak lagi terkejar oleh juara bertahan asal Spanyol, Jorge Lorenzo. Namun, jika dibandingkan dengan gelar pertamanya empat tahun lalu, gelar tahun ini merupakan yang termanis. Pasalnya, Stoner meraihnya di depan pendukungnya sendiri di Australia tepat di hari ulang tahunnya yang ke 26. "Saya tidak sanggup mengalami banyak hal baik hari ini. Ini ulang tahun saya, kemenangan kelima berturut-turut di sini (Australia), gelar juara dunia kedua kalinya, terjadi di kandang sendiri, semuanya. Menang seperti ini sepertinya terasa istimewa," ujar Stoner. Stoner memulai karirnya di arena balap motor dari kelas 125cc di tahun 2003. Setelah meraih hasil cukup memuaskan, Stoner pindah ke tim Red Bull KTM di tahun 2004. Stoner bertemu dengan juara dunia lainnya, Dani Pedrosa, di kelas 250cc. Persaingan kedua pembalap yang akhirnya berada satu tim di Repsol Honda ini berlangsung sengit. Namun, di akhir kompetisi Stoner hanya berada di peringkat dua klasemen akhir. Masuk tahun 2006, Stoner masuk ajang MotoGP untuk pertama kalinya bersama tim LCR menggunakan Honda RC212V. Tapi setelah menabrakkan motornya beberapa kali, Stoner harus puas berakhir di peringkat delapan klasemen akhir. Setahun kemudian, barulah era kejayaan Stoner dimulai ketika bergabung dengan Ducati. Di sini, Stoner menunggangi Ducati

Desmosedici GP7 berdaya 800cc. Hasilnya, pemuda kelahiran Kurri Kurri itu meraih enam pole position dan 10 podium. Setelah menjalani kesulitan di tahun 2008 dan 2009, Stoner akhirnya memutuskan pindah ke Honda di tahun 2011. Keputusan tepat karena bersama tim pabrikan Jepag ini Stoner bisa mengulang kejayaan di tahun 2007. Dia naik podium di 15 dari 16 seri terakhir. Satu-satunya kejadian Stoner gagal naik podium adalah di MotoGP Spanyol ketika terlibat kecelakaan dengan Valentino Rossi. "Semua ini jadi musim yang seperti mimpi buat kami. Semuanya berjalan sangat lancar," kata Stoner yang sempat menitikkan air mata ketika memeluk ayahnya menjelang naik podium di Sirkuit Phillip Island, Australia. Jari Kiri Lorenzo Putus Berbeda dengan Stoner, pembalap Yamaha Jorge Lorenzo justru bernasib naas dalam balapan MotoGP Australia setelah mengalami kecelakaan di sesi pemanasan. Insiden itu menyebabkan ruas teratas jari manis di tangan kirinya putus. Juara Dunia MotoGP 2010 itu harus menjalani operasi plastik. Dilansir dari Crash Net, kecelakaan itu terjadi di tikungan 12 saat lap terakhir sesi pemanasan. Setelah terjatuh, Lorenzo bangkit dari motor dan terlihat mengibaskan jari kirinya. Setelah sadar jarinya putus, beberapa orang di sekitar kejadian mencoba mencari potongan jari itu. Petugas medis yang melihat cedera itu juga langsung memutuskan Lorenzo tidak fit untuk sesi balapan. "Tadinya saya kira hanya kecelakaan kecil. Saya pikir juga hanya lecet kecil atau apa lah. Tapi setelah saya lihat tayang ulangnya, semua orang tengah mencoba mencari potongan jari dia," kata Stoner menyuarakan rasa simpatinya. "Saya jadi agak mual karena saya juga pembalap. Saya tahu rasanya jika mengalami hal-hal seperti ini." (vvn/oke)


O L A H R A G A

23 Senin, 17 Oktober 2011 Hasil dan Klasemen Sabtu (15/10)

Liga Inggris Liverpool Manc. City Norwich QPR Stoke Wigan Chelsea Manc. City MU Chelsea Newcastle Liverpool Tottenham Stoke Aston Villa Norwich QPR Swansea Fulham Everton Wolves Arsenal Sunderland Bolton West Brom Wigan Blackburn

1-1 4-1 3-1 1-1 2-0 1-3 3-1 8 8 8 7 8 6 8 8 8 8 8 8 7 7 7 7 8 7 8 8

MU Aston Villa Swansea Blackburn Fulham Bolton Everton 1 0 27-6 2 0 25-6 1 1 20-9 3 0 9-4 2 2 11-9 0 2 11-10 3 2 6-8 5 1 10-9 2 3 10-11 3 3 6-14 2 4 7-12 4 3 10-9 1 4 7-11 1 4 6-10 1 4 10-16 3 3 9-8 0 6 12-22 2 4 5-10 2 5 6-14 2 5 9-18

22 20 19 15 14 12 12 11 11 9 8 7 7 7 7 6 6 5 5 5

5 5 4 4 4 3 4 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 0 0

Villarreal Valencia Real Betis Santander 0-0 Atletico 2 0 26-4 1 1 24-6 2 0 8-3 2 1 10-7 1 1 10-4 3 0 6-3 0 3 10-11 3 2 8-6 2 3 6-8 1 3 7-8 4 2 7-11 4 1 5-12 3 2 6-10 3 2 7-13 0 4 5-11 2 3 7-9 2 4 6-10 2 4 2-8 4 3 4-12 1 5 2-10

17 16 14 14 13 12 12 9 8 7 7 7 6 6 6 5 5 5 4 1

3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 1 1 3 1 1 0 0

Inter Milan Palermo Parma 2 0 9-3 2 0 7-1 1 2 10-5 1 1 8-5 1 2 9-9 3 1 7-8 0 3 8-11 2 1 6-4 2 1 7-6 2 1 6-5 2 2 8-8 1 2 6-4 1 2 9-8 2 2 10-10 2 2 4-4 1 1 8-7 1 4 8-13 0 4 3-9 1 4 2-7 1 4 2-10

11 11 10 10 10 9 9 8 8 8 8 7 7 5 5 4 4 3 1 1

7 6 6 4 4 4 3 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 1

Hantam Santander

Barca Kokoh di Puncak

Liga Spanyol Getafe Mallorca Real Madrid Barcelona Granada Barcelona Real Madrid Levante Valencia Malaga Sevilla Real Betis Atletico Mallorca Sociedad Villarreal Osasuna Vallecano Zaragoza Espanyol Bilbao Getafe Granada Santander Gijon

0-0 1-1 4-1 3-0 7 7 6 7 6 6 7 7 7 6 7 6 6 6 6 6 7 7 7 6

Liga Italia Catania AC Milan Napoli Juventus Udinese Napoli Cagliari Palermo Catania Parma AS Roma Lazio Chievo AC Milan Fiorentina Genoa Novara Siena Atalanta Inter Lecce Cesena Bologna

2-1 3-0 1-2 5 5 6 5 6 6 6 5 5 5 6 5 5 5 5 5 6 5 5 5

PSSI Deadline Tim Yang Mogok JAKARTA — PSSI memberi batas waktu hingga 26 Oktober 2011 kepada 14 tim yang mengancam tidak akan bermain di Liga Prima Indonesia, agar memberi respon. Apabila ke-14 tim yang mengancam itu tetap tidak memberikan respon, maka PSSI akan meninggalkan tim-tim tersebut dan tetap melanjutkan kompetisi yang telah dimulai dengan laga perdana yang dimainkan oleh Persib Bandung dan Semen Padang. "Mulai Senin (17/10) kita akan layangkan surat kepada tim tersebut dan batas waktunya pun telah ditentukan. Kita ingin kompetisi ini berjalan dengan baik bukan dengan banyak masalah dan Liga Prima Indonesia adalah resmi bukan ilegal," kata Ketua Komite Kompetisi PSSI Sihar Sitorus. Seperti diketahui, sejumlah klub Liga Indonesia menolak PT Liga Prima Indonesia Sportindo menjadi pengelola kompetisi Liga Indonesia musim 20112012. Mereka ingin agar pengelolaan tersebut dikembalikan ke PT Liga Indonesia, Apabila tidak dilakukan mereka mengancam menggelar liga tandingan. Adapun ke-14 tim tersebut adalah Persiba, Persipura, Persidafon, Persiwa, Persela, PSPS, Pelita Jaya, Semen Padang, Deltras, Mitra Kukar, Sriwijaya, Arema dan Persisam serta Persib yang disebut-sebut ambil bagian. Klub-klub tersebut meminta PSSI untuk memberlakukan statuta dan hasil keputusan kongres Bali Januari silam bahwa tim peserta Liga Indonesia hanya akan diikuti oleh 18 klub saja. Selain itu, 14 belas tim tersebut pun mempermasalahkan jadwal Liga Prima Indonesia yang amburadul. BOPI Siap Fasilitasi Tampaknya, keinginan 14 klub sepakbola yang keluar dari kompetisi Liga Prima Indonesia untuk memutar kompetisi sendiri akan segera terwujud. Pasalnya, Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) siap memfasilitasinya. "BOPI siap memfasilitasi jika memang 14 klub tersebut datang dan menyampaikan keinginan memutar kompetisi," kata Ketua Harian BOPI, Haryo Yuniarto di Jakarta, Minggu (16/10). Sebagai lembaga bentukan pemerintah yang membawahi olahraga profesional, kata Haryo, tak ada alasan untuk menolak. Apalagi, BOPI sudah pernah memfasilitasi pelaksanaan Liga Primer Indonesia (LPI) yang tidak mendapatkan izin dari PSSI di era kepemimpinan Nurdin Halid. "Tak ada alasan kita untuk menolak karena Liga Primer Indonesia juga pernah melaksanakan kompetisi di bawah pengawasan BOPI," tandasnya. Sebanyak 14 klub menolak untuk mengikuti Liga Prima Indonesia kerena mereka menilai kompetisi yang diputar PSSI telah menyalahi aturan terutama tidak adanya verifikasi pemain. Rencananya, ke-14 klub itu membentuk kompetisi sendiri dimana kick off dimulai pada 1 Desember 2011.(bln)

DAYLIFE

CETAK HATRICK — Striker Real Madrid, Gonzalo Higuain berlalri usai menjebol gawang Real Betis dalam lanjutan La Liga, Minggu (16/10) dinihari WIB. Dalam pertandingan tersebut, Higuain mencetak hattrick dengan torehan 3 gol.

BARCELONA — Barcelona berhasil meraih poin penuh atas Racing Santander lewat kemenangan dengan skor 3-0. Hasil tersebut membuat mereka kokoh di puncak klasemen sementara La Liga. Bertanding di Camp Nou, Minggu (16/10) dinihari WIB, Barca memimpin 2-0 pada babak pertama. Gol-gol Azulgrana dibuat oleh Lionel Messi dan

Xavi Hernandez. Satu gol tambahan diciptakan oleh anak asuhan Pep Guardiola pada babak kedua. Kembali Messi mencatatkan namanya di

papan skor. Kemenangan ini mengangkat Barca ke puncak klasemen sementara Liga Spanyol dengan koleksi 17 poin dari tujuh laga. Mereka unggul satu poin atas Madrid. Santander ada di peringkat ke-19 dengan raihan empat poin. Messi mencetak gol pembuka pada menit ke-11. Mendapat

Milan Kembali ke Trek Kemenangan Juventus 2-0, 3 Oktober lalu.

CASSANO dan Robinho rayakan gol MILAN — AC Milan tampil perkasa kala menggebuk Palermo dengan tiga gol tak berbalas di San Siro, Minggu (16/10) dinihari WIB. Ini merupakan kemenangan kedua Rossoneri musim 2011/2012. Pelatih Massimiliano Allegri akhirnya bisa menurunkan Zlatan Ibrahimovic yang sempat beberapa pekan absen akibat cedera. Dengan pola 4-3-1-2, Allegri mengandalkan duet Ibra-Antonio Cassano di lini depan dengan disokong Robinho sebagai penyerang lubang. Duet Ibra-Cassano terbukti ampuh memporakporandakan barisan belakang Palermo. Tiga gol tercipta di sepanjang 90 menit pertandingan melalui Antonio Nocerino (40’), Robinho (55’) dan Cassano (63’). Ini merupakan kemenangan kedua Rossoneri musim ini. Sebelumnya, Il Diavolo gagal meraih kemenangan di tiga laga perdana secara beruntun. Sempat mengepak kemenangan tipis 1-0 atas Catania, Milan justru kembali terpuruk ketika dilumat

Inter Kalah Kekalahan 2-1 dari Catania memang terasa menyesakkan bagi Inter Milan, tetapi pelatih mereka, Claudio Ranieri meminta anak asuhnya untuk segera melupakan kekalahan ini dan segera bangkit di pertandingan selanjutnya. Esteban Cambiasso memberi Inter gol cepat di awal babak pertama, tetapi kemudian gawang juara bertahan Coppa Italia ini harus jebol dua kali di 3 menit babak pertama. Dan mantan pelatih Roma ini merasa menyesal tidak bisa menahan laju serangan cepat Catania. "Kami membutuhkan poin dan hampir saja berhasil mewujudkan hal itu, tetapi di babak kedua kami harus kebobolan melalui dua serangan balik yang cepat, ucap Ranieri kepada Sky Sport Italia usai pertandingan. "Kami seharusnya tetap bermain taktis sebagaimana yang kami tampilkan di babak pertama. Tetapi kini kami harus tetap tenang menyikapi kekalahan ini dan meneruskan kerja keras kami." "Saya minta agar tim ini terus menjaga motivasi mereka. Kami ingin bangkit dan segera kembali ke papan atas." Sekalipun Inter kalah akibat gol penalti yang dihadiahkan wasit, tetapi Ranieri menerima kekalahan ini seraya memuji performa wasit Daniele Orsato dalam memimpin pertandingan. "Keputusan penalti itu cukup beralasan, sangat sulit bagi wasit untuk melihat kiper kami sudah menarik tangannya sesaat sebelum Gonzalo Bergessio jatuh di kotak penalti. Dalam pandangan saya, wasit memimpin pertandingan dengan baik." Posisi Inter melorot ke urutan 17 di papan klasemen Serie A setelah kekalahan melawan Catania. Hingga saat ini, Nerrazurri mengumpulkan 4 poin dari 6 laga Serie A. (glc/sky)

umpan dari Andres Iniesta, pemain terbaik dunia asal Argentina ini melewati hadangan bek Santander dan mengelabui kiper Tono sebelum melesakkan bola ke gawang kosong. Keunggulan Barca bertambah pada menit ke-28. Berawal dari akselerasi Pedro di sayap kiri, bola kemudian dikirim ke mulut gawang di mana di sana ada Xavi

Chelsea Bekap Everton 3-1 LONDON — Stamford Brigde menjadi tempat yang terus angker bagi Everton, di sana mereka dibekap Chelsea dengan skor 3-1 dan hanya bisa tertunduk saat pulang, Minggu (16/10) dinihari WIB. Begitu paham United sang rival tertahan di Liverpool, anakanak Chelsea nampaknya begitu bersemangat dalam meladeni Everton sang tamu, AVB menduetkan Drogba dengan Sturridge sebagai starternya. Gerak cepat langsung disajikan keduanya di pembukaan laga, Everton pun juga mau meladeni serangan demi serangan yang coba dibangun Chelsea, pertempuran sempat sengit di lapangan tengah. Gol yang dinanti para pendukung Chelsea akhirnya tiba di menit 31 lewat Daniel Sturridge. Tepat di masa injury time b a b a k pertama gol tambahan berha-

Red Bull Juara Konstruktor YEONGAM — Keperkasaan Sebastian Vettel di Formula One (F1) Grand Prix Korea tidak terbendung. Pembalap Red Bull itu, baru saja memenangi balapan di Korea dengan mengalahkan Lewis Hamilton. Dengan kemenangan ini, maka Vettel semakin berjaya di puncak klasemen pembalap setelah mengumpulkan 349 poin. Posisi kedua untuk lomba kali ini direbut oleh Hamilton, sedangkan Mark Webber berada di peringkat ketiga. Bukan hanya itu, Red bull juga dipastikan menjadi juara konstruktor. Pasalnya, dengan tiga lomba tersisa, sulit bagi McLaren untuk mengejar perolehan poin Red Bull. Memulai balapan dari posisi kedua di belakang Lewis Hamilton, Vettel langsung menggeser posisi pembalap McLaren tersebut di Turn 4 lap pertama. Vettel kemudian sempat unggul 4 detik atas Hamilton. Namun, keunggulan tersebut

Sturridge

Vettel berubah ketika safety car keluar menyusul kecelakaan yang melibatkan Vitaly Petrov dan Michael Schumacher di Turn 3. Meski begitu, Vettel tetap mampu mengungguli Hamilton pada balapan di Sirkuit Yeongam. Posisi Vettel di terdepan tidak tersentuh hingga usai. Dengan catatan waktu 1 jam 30 menit 1,994

detik, pembalap asal Jerman itu unggul hingga 12 detik atas Hamilton. Rekan setim Vettel, Mark Webber, harus puas berada di posisi ketiga setelah kalah bersaing dengan Hamilton. Posisi keempat ditempati Jenson Button (McLaren), disusul duo Ferrari, Fernando Alonso dan Felipe Massa. (dtc)

yang mengirim bola ke gawang dengan kepalanya. Di menit 68, Barca menggenapkan kemenangan jadi 3-0 lewat bola rebound Messi. Hattrick Spesial Higuain Di laga sebelumnya, Gonzalo Higuain mengaku sangat bahagia usai mencetak tiga gol ke gawang Real Betis. Bomber Real Madrid ini menyebut hattricknya tersebut sebagai sesuatu yang layak dikenang. Di Santiago Bernabeu, Madrid sempat kesulitan membongkar pertahanan tim tamu. Alhasil, hingga babak pertama usai, skor kacamata belum berubah. Los Merengues menggeliat pada babak kedua. Mereka mencetak empat gol, di mana tiga di antaranya lahir lewat kaki Higuain. "Kami tahu laga ini akan sulit. Betis memenangi banyak pertandingan, tapi kami membuktikan diri ada di puncak performa meski liga baru saja libur," cetus Higuain di situs resmi klub. "Saya sangat senang. Saya tak bermain selama sepekan, tapi saya merasa seperti melakukan hal itu sebelumnya," lanjutnya. "Hat-trick ini adalah kenangan bagus untuk disimpan setelah pensiun nanti. Akan menyenangkan untuk mengingatnya karena ini akan mengingatkan saya pada cedera yang saya alami sebelumnya dan betapa beratnya cedera itu," kata Higuain. "Saya merasa lebih baik dari waktu ke waktu. Saya berterima kasih kepada rekan-rekan setim saya dan klub karena mereka selalu mendukung saya selama saya cedera," ujarnya. Higuain juga tak mau terlalu memikirkan persaingannya dengan Karim Benzema di lini depan. Menurut pemain 23 tahun ini, tugasnya hanyalah bermain. "Pelatih akan memutuskan apakah saya jadi starter atau tidak. Saya cuma bermain, itulah yang harus saya lakukan," tegasnya. (glc/dtc)

sil dibukukan John Terry. Babak kedua Everton mencoba untuk langsung tampil beringas, hasilnya Chelsea yang nampak belum siap harus dibuat kaget dengan sayatan Lee Osman beruntung bola hanya menyerempet tiang gawang Cech. Chelsea yang unggul dua gol lebih bisa bersantai,

mereka kerap memanfaatkan fast break untuk memberikan ancaman, hal seperti itu pula yang akhirnya sanggup menghasilkan gol ketiga bagi The Blues. Di menit 62, Ramires menambah keunggulan Chelsea jadi 3-0. Everton sempat mencuri giol Apostolos Vellios di menit 81. Hasil akhir positif yang didapat Chelsea ini sudah cukup memberikan tekanan kepada United yang ada di pos runner up klasemen sementara EPL, Chelsea kini di peringkat ketiga dengan 19 poin, MU 20, sementara City 22 poin. Modal Derby Sukses memuncaki klasemen Premier League tak membuat Roberto Mancini dan skuad bertabur bintangnya puas diri. Pelatih Manchester City itu masih ingin yang lebih dari Mario Balotelli dkk. City mengkudeta posisi Manchester United dari puncak klasemen berkat kemenangan 4-1 atas Aston Villa, salah satu tim yang belum terkalahkan awal musim ini, di Etihad Stadium. Dibuka oleh gol salto Mario Balotelli di menit ke-28 dan diikuti golgol dari Adam Johnson, Vincent Kompany dan James Milner, memberi bukti City tak lagi kehilangan sang mantan kapten. "Kami mengawal musim ini dengan sangat baik. Kami tahu pekan ini akan sangat berat karena kami akan menghadapi Villa, Villarreal, dan kemudian derby (lawan Manchester United di Old Trafford)," kata Mancini usai pertandingan seperti dilansir dari Sky Sports. "Kami baru memainkan delapan pertandingan, masih ada 30 pertandingan lainnya. Kami sangat senang karena berangkat ke Old Trafford sebagai pimpinan klasemen, tapi kami harus paham bahwa kompetisi masih sangat panjang dan posisi tim bisa berubah setiap pekan," "Kami akan berjuang hingga akhir kompetisi untuk meraih gelar juara, kami mengawali kompetisi dengan sangat baik, memenangkan banyak pertandingan, tapi kami masih harus tetap lebih baik dari yang sekarang," Rabu mendatang City akan menghadapi Villarreal di Liga Champions, sebelum tiga hari kemudian memainkan laga Titanic musim ini, Manchester Derby di Old Trafford. (oke/sky)


CMYK

Senin, 17 Oktober 2011

24

Senam Haluan Kepri dan PT Askes Batam

"Dapat Sehatnya, Dapat Bugarnya..."

KADINKES Kota Batam, Chandra Rizal, Pimpinan Cabang PT Askes Batam, Suheri SEKITAR 400 orang peserta hadir pada senam sehat Haluan Kepri dan PT Aske (Persero) Cabang Batam, Minggu (16/10) di Ocarina Batam

SENAM Sehat PT Askes (Persero) Cabang Batam dan Harian Umum Haluan Kepri kembali diselenggarakan di Mega Wisata ocarina, Minggu (16/10). Sekitar 400 peserta hadir pada acara yang bertempat di open stage Kiddy Land kawasan wisata terbesar di Batam itu. Para peserta yang berasal dari berbagai kalangan tersebut, dengan semangat mengikuti olahraga massal yang dipandu instruktur dari Sanggar Senam Aries Batam. Dengan berbagai variasi gerakan senam, semua peserta melakukan olahraga penuh semangat. Tidak hanya para

peserta umum, sejumlah unsur top managemen dari sejumlah instansi pemerintah, swasta, dan BUMN juga hadir. Termasuk Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Drg. Chandra Rizal, Pemimpinan Redaksi Haluan Kepri, H. Ahmad Zulkani, Dewan Redaksi Haluan Kepri, H. Kasri dan istri, Pimpinan Cabang PT Askes Batam, Drs.H. Suheri, Apt, Kasie Kepesertaan PT Askes Batam, Robert Simatupang dan istri, dan karyawan serta staf PT Askes Cabang Batam.

Acara yang dimulai pada pukul 06.05 WIB tersebut, selain diisi dengan senam bersama sekitar 70 menit, juga "dihiasi" dengan bagi-bagi doorprise untuk peserta yang beruntung. Selain itu, usai senam, para peserta juga mendapatkan sarapan sehat yang disediakan PT Askes Batam. Dan di selasela pembagian doorprise, para peserta juga mendapatkan "insentif" yakni layanan pemeriksaan kesehatan gratis berupa cek tensi darah, cek gula darah, dan asam urat.

KADINKES Kota Batam, Chandra Rizal, Pimpinan cabang PT Askes Batam, Suheri (tengah), dan Pimred Haluan Kepri, Ahmad Zulkani

Bermacam hadiah disediakan pada acara kemarin, diantaranya, kipas angin, rice cooker, dispenser, kompor gas, serta sepeda gunung sebagai hadiah utama. "Haluan Kepri dan PT Askes Batam mampu memberikan 'kejutan' kepada masyarakat Batam lewat olahraga massal seperti ini. Tidak hanya sehat dan bugar yang didapat, namun hadiah menarik juga bisa dibawa pulang," ucap seorang peserta di sela-sela pembagian doorprize. *** Nar asi: FFer er eriyanto arasi: eryy H Heriyanto Foto: C ecep Cecep

ROBERT Simatupang (tengah) foto bersama dua orang peserta yang mendapatkan doorprize

KADINKES Kota Batam, Chandra Rizal menyerahkan hadiah utama didampingi Pimpinan cabang PT Askes Batam, Suheri dan Pimred Haluan Kepri, Ahmad Zulkani (pakai topi, ujung)

SEORANG peserta mendapatkan door prise dari PT Askes Batam

INSTRUKTUR memandu gerakan senam untuk peserta

RATUSAN peserta memadati open stage kiddy Land Ocarina

PESERTA mengambil sarapan sehat

PESERTA antre menunggu giliran pemeriksaan kesehatan

PANITIA menyediakan sarapan untuk seluruh peserta

CMYK


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.