HaluanKepri 11feb13

Page 2

Ekonomi

Senin, 11 Februari 2013

2

BNI ‘Naikkan Status’ 2.000 Mitranya JAKARTA (HK) — PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat ada 2.000 mitra usaha yang pada awalnya didukung oleh pembiayaan program kemitraan Corporate Community Responsibility (CCR) BNI berhasil dinaikkan statusnya menjadi pelaku usaha yang layak mendapatkan fasilitas kredit yang lebih baik. Sehingga 2.000 mitra usaha tersebut dapat memperoleh fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR). Kenaikan kelas mitra usaha BNI tersebut menandakan adanya peningkatan kapasitas produksi, perbaikan kemampuan penyerapan tenaga kerja, potensi bisnis yang lebih menjanjikan, serta status kelayakan kredit yang membaik. Demikian disampaikan Direktur Business Banking BNI Krishna Suparto dalam siaran persnya di Jakarta, Minggu (10/2). Menurut Krishna, BNI memiliki fasilitas yang dapat mengakomodir pertumbuhan usaha kecil dan mikro, di antaranya produk yang telah dicanangkan oleh pemerintah, yaitu Kredit Usaha Rakyat atau KUR. KUR diperuntukkan bagi pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) yang feasible, namun belum bankable. Peran serta BNI dalam KUR telah menyalurkan Rp 1,1 triliun untuk men-generate bisnis UMKM menjadi lebih berkembang dan maju. Sebelum dinyatakan layak sebagai penerima

KUR, BNI terus membina mitra-mitra usaha yang feasible, namun belum bankable dengan memberikan pinjaman lunak dari Program Kemitraan untuk UMK. Dengan adanya program ini, BNI telah membantu para wirausahawan muda untuk dapat berkontribusi lebih maksimal. “Tercatat lebih dari 2.000 debitur Program Kemitraan telah bermigrasi menjadi entrepreneur yang berkembang dengan fasilitas kredit yang lebih baik,” ujar Krishna. Menurut Krishna, melalui Pesta Wirausaha 2013, yang dikelola oleh Komunitas Tangan di Atas, BNI berharap dapat menumbuhkan dan mengembangkan jiwa wirausaha di masyarakat, yang nantinya diharapkan dapat mengembangkan perekonomian Indonesia. Setiap kelompok masyarakat diberbagai bidang kehidupan bisa membangun dan mengembangkan entrepreneurship secara kreatif bukan hanya disektor bisnis namun juga di bidang pendidikan, seni, dan budaya.

“BNI telah menjalin kerjasama dengan Komunitas Tangan Diatas sejak 3 tahun yang lalu. Salah satu kerjasamanya dalam bentuk kartu Co-Branding khusus anggota Tangan di Atas. Ke depannya kami juga memberikan benefitbenefit lainnya terutama anggota Tangan di Atas yang telah menjadi nasabah maupun debitur BNI. Partisipasi BNI pada event tahun ini diharapkan dapat lebih mempererat ikatan para wirausahawan dengan membangun value chain sesuai dengan kebutuhan bisnis,” terang Krishna. Pesta Wirausaha 2013 yang digelar di Jalan Expo Kemayoran, Jakarta pada 8-10 Februari 2013 merupakan gelaran tahunan tempat berkumpulnya para wirausahawan nasional. BNI menjadi sponsor utama yang menawarkan beragam produk tabungan dan kredit usaha kepada wirausahawan untuk mendukung pengembangan bisnisnya. Beragam program penawaran yang diberlakukan sepanjang Pesta Wirausaha 2013 antara lain adalah BNI Kredit Usaha Rakyat (KUR). BNI KUR merupakan Kredit Program Pemerintah untuk pembiayaan usaha produktif segmen mikro, kecil, menengah, dan koperasi yang layak/feasible namun belum bankable untuk modal kerja dan/atau kredit investasi dengan pinjaman sampai dengan Rp 500 juta. (tmp)

INT

MITRA USAHA — Teller BNI melayani nasabahnya. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat sekitar 2.000 mitra usaha yang dibantu melalui program Corporate Community Responsibility, berhasil naik status menjadi pelaku usaha yang bankable.

Blitz Hadiahkan Mobil untuk Penonton Setianya JAKARTA (HK) — Salah satu jaringan biskop Blitzmegaplex menggelar acara pemberian hadiah secara langsung bagi para penonton setianya. Berbagai hadiah diberikan mulai dari satu unit mobil The New Chevrolet Aveo, paket liburan ke China, voucher menginap di Bali, serta berbagai gadget seperti Ultrabook Acer, Samsung Galaxy Note 2, New Ipad, Blackberry Bellagio, dan kamera Nikon. Marketing Director Blitz, Dian Sunardi menyatakan pemberian hadiah tersebut

sebagai bentuk apresiasi Blitz kepada masyarakat luas yang telah tergabung dalam komunitas blitzCard. Komunitas pemilik blitzCard tersebut sampai saat ini telah mencapai 200 ribu orang. “Pemberian hadiah ini adalah bentuk apresiasi kami kepada para penonton Blitz yang tergabung dalam pemilik blitzCard. Pemberian hadiah ini kami gelar setiap tahun dan kami selalu berusaha memberikan yang istimewa dalam mengapresiasi penonton kami,” ujarnya usai

menyerahkan hadiah kepada pemenang di Blitz Central Park, Jakarta, Sabtu (9/2). Tahun ini, pemenang hadiah mobil The New Chevrolet Aveo adalah Angela Irene (23 tahun). Selain Irene, ada 22 orang pemegang blitzCard yang berhak mendapatkan hadiahhadiah menarik lainnya. Selain secara langsung menyerahkan hadiah kepada para pemenang, blitz juga menggelar acara nonton bersama dengan para pemenang. Acara tersebut merupakan acara yang juga rutin dilaku-

kan oleh blitz untuk mengapresiasi masyarakat Indonesia secara umum. BlitzCard adalah salah satu produk unggulan dari blitzmegaplex. BlitzCard memberikan kemudahan dalam melakukan pembelian snack dan tiket untuk menonton film di Blitzmegaplex melalui online, fasilitas ini memudahkan calon penonton untuk memilih kursi yang diinginkan dan memotong waktu yang biasanya digunakan untuk mengantri saat membeli tiket. (r/pti)

Boeing Telat Kirim Pesawat ke Pembeli JAKARTA (HK) — Pabrikan pesawat asal AS yaitu Boeing mengingatkan para pelanggannya bahwa pengiriman pesawat 787 Dreamliner yang telah dipesan bakal terlambat dikirimkan, karena masih dalam penyelidikan terkait masalah keamanan. Berdasarkan pernyataan

Boeing yang dikutip dari BBC, Sabtu (9/2), pengiriman pesawat-pesawat tersebut bakal terlambat atau bahkan bisa ditunda. Saat ini, ada dua pemesan 787 Dreamliner yang berharap Boeing segera mengirimkan pesawat pesanannya, mereka adalah Thomson Airways dari Inggris dan Norwe-

gian Air Shuttle. Seperti diketahui, saat ini semua regulator penerbangan di dunia telah menghentikan operasi dari 50 Dreamliner di seluruh dunia karena peristiwa percikan api pada Dreamliner milik Japan Airlines pada 7 Januari 2013, dan peristiwa asap yang memicu pendara-

tan darurat pada Dreamliner milik All Nippon Airlines (ANA) pada 16 Januari 2013 lalu. Investigasi terkait masalah pada 787 Dreamliner saat ini terus dilakukan khususnya terkait masalah baterai atau aki. Sebelumnya, regulator penerbangan AS telah mengizinkan Boeing untuk melakukan uji terbang 787 Dreamliner untuk melihat kondisi baterai. Thomson Airways dan Norwegian Air Shuttle yang merupakan maskapai penerbangan murah menyatakan telah diberitahu soal kemungkinan keterlambatan pengiriman pesawat 787 Dreamliner dan telah membuat rencana cadangan. (kcm)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Mulia Aditya


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.