mencegah, membatasi pertumbuhan, atau mengurangi kegiatan yang tidak sejalan dengan rencana tata ruang. 66.
Rencana Tata Letak Bangunan, yang selanjutnya disingkat RTLB, adalah peta rencana pemanfaatan ruang dengan kedalaman peta skala 1 : 1000, yang menggambarkan posisi bangunan atau kelompok bangunan dalam tiga dimensi pada lokasi tertentu, yang merupakan lampiran izin pemanfaatan ruang/ketetapan rencana kota sesuai rencana tata ruang wilayah (RTRW).
67.
Pengalihan Koefisien Lantai Bangunan atau Transfer Development Right yang selanjutnya disingkat TDR, adalah pemindahan atau transfer hak membangun atau development right yang dimiliki berdasarkan batasan KLB kepada pihak lain, yang berasal dari selisih batasan KLB yang ditetapkan berdasarkan rencana tata ruang dengan KLB yang digunakan dalam perpetakan/persil yang dibangunnya.
68.
Garis Sempadan Sungai adalah garis batas luar pengaman sungai.
69.
Garis sempadan jalan adalah garis rencana jalan yang ditetapkan dalam rencana kota.
70.
Daerah Aliran Sungai yang selanjutnya disingkat dengan DAS, adalah wilayah daratan yang merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak sungai, berfungsi menampung, menyimpan dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ke danau atau ke laut secara alami.
71.
Bangunan pemugaran adalah bangunan cagar budaya yang mempunyai nilai, bentuk dan sejarah arsitektur serta memiliki kaitan sejarah yang terletak di dalam atau di luar kawasan pemugaran lingkungan.
72.
Bangunan kunci adalah bangunan di lingkungan pemugaran yang masih memiliki nilai nilai keaslian, bentuk asitektur, bentuk ornamen, keaslian fungsi, nilai sejarah dan keaslian lingkungan.
73.
Kawasan taman laut nasional adalah kawasan pelesatarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi yang berada di laut.
74.
Kawasan yang memberikan perlindungan terhadap air tanah adalah kawasan yang mempunyai kemampuan tinggi untuk meresapkan air hujan sehingga merupakan tempat pengisian air bumi (aquifer) yang berguna sebagai sumber air
75.
Pelampauan KLB adalah kelebihan hasil perbandingan yang dihitung dari jumlah luas lantai seluruh bangunan terhadap luas lahan perpetakan/persil yang dikuasai.
76.
Bangunan Tipe Tunggal adalah bangunan yang harus memiliki jarak bebas dengan batas perpetakan atau batas pekarangan pada sisi samping dan belakang.
16