LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
17 JANUARI 1991-2017
SABTU l 16 SEPTEMBER 2017 l 25 ZULHIJJAH 1438
l TERBIT 28 HALAMAN
Banjir Bandang Landa
SOLOK SELATAN
138 Rumah dan 30 Ha Sawah Rusak SOLSEL (RP) - Banjir bandang (galodo) yang melanda empat jorong di Kenagarian Pakan Rabaa Tengah, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), Solok Selatan (Solsel), Kamis (14/9) malam, menyisakan duka mendalam bagi warga setempat. Akibat lu-
apan sungai Batang Lolo itu sedikitnya 138 rumah dan 30 hektare sawah warga serta fasilitas umum lainnya rusak. Bencana banjir yang datang tiba-tiba itu ď Ž Baca Banjir Halaman 11
SANTOSO/RPG
BERLUMPUR: Banjir bandang yang melanda Kabupaten Solok Selatan membuat rumah dan jalan di Kenagarian Pakan Rabaa Tengah, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh digenangi lumpur, Jumat (15/9/2017).
Ketua-Wakil Ketua DPRD Tersangka OTT KPK Ke-14 di Banjarmasin Laporan JPG, Jakarta
OPERASI tangkap tangan (OT T ) kembali dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Operasi senyap ď Ž Baca Ketua Halaman 2
Pagi Ini, 130 Peserta Jejal Aspal Pekanbaru-Siak
CF1/MIRSHAL/RIAU POS
PEKANBARU (RP) - Technical meeting Riau Pos Fun Touring (RPFT) 2017 digelar Gedung Graha Pena Riau, Jumat (15/9). Semua perwakilan peserta hadir pada pertemuan yang dibuka Manajer Iklan dan Event Organizer (EO) Riau Pos Lismar Sumirat. ď Ž Baca Pagi Halaman 2
FOTO BERSAMA: Panitia dan sebagian peserta Riau Pos Fun Touring foto bersama usai technical meeting di Graha Pena Riau, Pekanbaru, Jumat (15/9/2017).
BAWA KOPER: Ketua DPRD Kota Banjarmasin Iwan Rusmali yang tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK membawa koper setibanya di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (15/9/2017). Iwan ditetapkan KPK jadi tersangka bersama Wakil Ketua DPRD Banjarmasin Andi Effendi (kiri atas), Manajer Keuangan PDAM Bandarmasih Banjarmasin Transis (kiri tengah), dan Direktur PDAM Bandarmasih, Muslih (kiri bawah). IMAM HUSEIN/JPG
Tegakkan Kepala, Masih Ada Esok
SUBUH ZUHUR ASAR 04.50 12.10 15.16 MAGRIB ISYA 18.14 19.23 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, PangkalanÂkerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Perjuangkan Rohingya, ARSA Tak Terkait ISIS NAYPYIDAW (RP) - Investigasi yang dilakukan Al Jazeera menunjukkan tudingan pemerintah Myanmar soal Arakan Rohingya Salvation Army (ARSA) tidak ada satu pun yang benar. Pemerintah Myanmar menuding ARSA menjadi pemicu konflik, pemberontak yang ingin mendirikan negara Islam, dan kelompok di balik pembakaran pemukiman Rohingya. ARSA kali pertama muncul pada Oktober 2016 dengan nama Harakah al-Yaqin. Saat itu mereka menyerang pos polisi di Maungdaw ď Ž Baca Perjuangkan Halaman 11
DIKA KAWENGIAN/JPG
GAGAL: Ekspresi skuad Timnas Indonesia U-19 saat rekannya gagal mengeksekusi penalti pada semifinal AFF U-18 melawan Thailand di Thuwunna Stadium, Yangon, Myanmar, Jumat (15/9/2017). Indonesia gagal ke final setelah kalah 2-3 melalui adu penalti.
YANGON (RP) – Begitu sepakan M Rifad Marasabessy gagal menaklukkan kiper Thailand Kantaphat Manpati dalam drama adu penalti di semifinal Piala AFF U-18 2017, Jumat (15/9), para pemain timnas U-19 Indonesia langsung terpukul. Semua pemain menangis karena kegagalan melaju ke final. Mereka kalah 2-3. ď Ž Baca Tegakkan Halaman 2
Menkes: Tetapkan PCC dalam Kelompok Adiktif
ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN
JAKARTA (RP) - Guna me ngungkap peredaran pil maut PCC, aparat kepolisian terus bergerak. Jumat (15/9), jumlah tersangka yang ditangkap dan diamankan Polres Kendari bertambah menjadi empat. Sehingga jumlah total tersangka pun bertambah. �Saat ini ada sembilan orang ditetapkan sebagai tersangka,�
ungkap Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Martinus Sitompul. Selain Polres Kendari, Polres Kolaka turut mengamankan dua tersangka sedangkan Polres Konawe mengamankan seorang tersangka. Sisanya diringkus oleh Polda Sulawesi Tenggara (Sultra). Bersamaan dengan penangka-
NILA MOELOEK
pan sembilan tersangka, jajaran Polda Sultra juga turut menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya 5.227 butir pil siap edar. �Beserta uang tunai Rp400 ribu dan 1 sachet bubuk PPC,� terang pria yang akrab dipanggil Martin itu. Namun demikian, mereka belum tahu pasti motif para tersangka mengedarkan pil
tersebut. â€?Nanti kami gali di situ motif-motifnya. Apakah yang bersangkutan dengan sengaja me racuni anak-anak? Nanti kami gali lebih dalam dari sembilan tersangka itu,â€? beber dia. Sesuai ketentuan yang berlaku, mereka disangkakan ď Ž Baca Menkes Halaman 11 ď Ž TATA LETAK: MEGA