2016 10 06

KAMIS

6 OKTOBER 2016 | 5 MUHARAM 1438 | 36 HALAMAN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

MHD AKHWAN/RIAU POS

DISKUSI: Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnain Adinegara (dua kanan) terlibat diskusi ringan dengan CEO RPG H Makmur Kasim SE MM Ak (tiga kanan) didampingi GM Riau Pos Zulmansyah Sekedang (empat kanan), Pemred Asmawi Ibrahim (lima kanan) dan Pemimpin Umum Pekanbaru MX Abdul Kadir Bey (kanan) saat kunjungan ke Graha Pena Riau bersama jajarannya, Rabu (5/10/2016).

Minta Maaf dan Komit Tuntaskan PR Kapolda Kunjungi Riau Pos di Hari Ketiga Bertugas

PEKANBARU (RP) - Sebelum memasuki gerbang Gedung Graha Pena Riau, mobil yang ditumpangi Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnain Abdi Negara sempat berhenti. Dia melihat ada seorang ibu-ibu dengan sepeda motor terlihat ketakutan di hadapan anggota polisi yang berjaga.

“Jadi saya buka kaca mobil saya.

Saya tanya, takut lihat polisi Buk? Saya bilang nggak usah takut. Polisi itu pelindung masyarakat kok,” ceritanya membuka pertemuan di ruang redaksi Riau Pos, Rabu (5/10) sore.

Kapolda dan rombongan tiba di Graha Pena Riau sekitar pukul 15.30

WIB. Kedatangan orang nomor 1 di Polda Riau itu disambut CEO Riau Pos Group (RPG) H Makmur Kasim SE MM Ak. Dia didampingi General Manager (GM) Riau Pos Zulmansyah Sekedang, Wakil GM M Nazir Fahmi, Pemred Riau Pos Asmawi Ibrahim, Wapemred M Hapiz serta jajaran pimpinan RPG.

Sebelum memulai pertemuan, Kapolda beserta rombongan dan CEO RPG Makmur Kasim menyempatkan diri Salat Ashar berjamaah.

Usai salat, dilanjutkan dengan pertemuan di ruang redaksi Riau Pos di lantai 3 Gedung Graha Pena.

Baca Minta Halaman 2

Laporan KUNNI MASROHANTI, Bengkalis kunni-masrohanti@riaupos.co.id

RABU (5/10) Riau Pos bersama masyarakat desa, menyusuri kanal yang membelah kawasan inti Cagar Biosfer Giam Siak Kecil dari arah Kampung Sidodai, Desa Tasik Serai, Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis. Tepatnya di kilometer delapan. Dari sini, dilanjutkan dengan menggunakan sepedamotor sekitar 10 kilometer atau hingga km 18. Setelah itu disambung dengan miskur (sampan mesin) hingga km 23 pada titik koordinat N 01®16’00.6’’ E 101®35’44.9’’.

Untuk sampai ke titik ini diperlukan waktu sekitar tiga jam. Di sinilah tumpukan kayu illegal logging (ilog) itu ditemukan. Tidak hanya Baca Kayu Halaman 7 SUMBER : KEMENTERIAN LHK/GRAFIS:AIDIL ADRI

Kurs Rupiah 5 Okt 2016 13,060.00

14,658.54

9,530.76

3,156.88

SUBUH 04.43

ZUHUR 12.03

ASAR 15.12

MAGRIB

ISYA

18.07

19.16

KPU Tetap dengan Keputusan Awal

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Dituntut 20 Tahun, Pengacara Jessica Nilai Tak Layak JAKARTA (RP) – Jessica Kumala Wongso dituntut hukuman 20 tahun penjara atas kasus pembunuhan temannya, Wayan Mirna Salihin. Tuntutan itu jauh lebih rendah daripada dakwaan yang dibacakan pada awal sidang. Yakni, hukuman mati atau penjara seumur hidup.

Jaksa Melanie menyatakan, tidak ada alasan pemaaf maupun pembenar atas perbuatan Jessica. Selain itu, tidak ada halhal yang bisa membebaskan perempuan Baca Dituntut Halaman 2

Wako Kaget Anggaran BBM Temuan BPK Tekejut ketauan atau ape ni Wak? Pejabat Kembali Diingatkan Laporkan LHKPN Takotlah tu, ketauan harte tak halal...

Minta Maaf dan Komit Tuntaskan PR Patutlah belom baek, tak ngerjekan PR rupenye...

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Kota Pekanbaru Amiruddin Sijaya beserta jajarannya di kantornya. Baru pukul 14.00 WIB, Amiruddin dan salah satu Komisioner Abdul Razak tiba di kantor. Di ruang kerjanya PEKANBARU (RP) – Amiruddin menceritakan, Jawaban Komisi Pemilisejak Selasa malam (4/10) han Umum (KPU) Kota AMIRUDDIN hingga kemarin subuh Pekanbaru menjadi pihak SIJAYA mereka melakukan rapat yang paling ditunggu-tungpleno secara maraton begu masyarakat, sejak keluarnya gitu menerima hasil rekomendasi rekomendasi Panwaslu Pekanbaru Panwaslu. yang menyatakan bakal calon (ba“Karena surat yang diberikan kelon) Wakil Wali Kota Said Usman pada kami itu adalah pelanggaran Abdullah (SUA) memenuhi syarat administrasi, tindak lanjut yang kesehatan, Selasa (4/10). Pasalnya, dimaksud, kami melakukan pengpada Jumat pekan lalu, KPU telah kajian, pendalaman dan mencari mengeluarkan pernyataan bahwa sumber-sumber yang kami nilai SUA tidak memenuhi hal itu. bisa dijadikan pedoman. Seperti, Sejak Rabu (5/10) pagi, Riau Pos menanti jadwal bertemu Ketua KPU Baca KPU Halaman 2

Setelah Menerima Rekomendasi Panwaslu soal SUA

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

PERIKSA PASUKAN: Danrem 031/ Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) memeriksa pasukan saat upacara memperingati HUT Ke-71 TNI di Makorem, Pekanbaru, Rabu (5/10/2016).

TNI Bersama Rakyat Lebih Kuat Gubri Apresiasi Prajurit Atasi Karhutla PEKANBARU(RP) - Dor.. dor... Beberapa prajurit TNI jatuh ke tanah dihantam peluru demi mempertahankan Negar Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari ancaman luar. Tapi itu bukanlah sungguhan, melainkan sebuah teatrikal yang dilakoni beberapa siswa SMAN 5 Pekanbaru.

Mereka berkolaborasi dengan anggota Kodim Pekanbaru. Tak ubahnya seperti seorang prajurit, menggu-

nakan pakaian loreng TNI, muka dicoret-coret, teatrikal yang ditampilkan menambah nuansa khidmat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI, ke-71 tahun di Makorem 031 Wirabima, Rabu (5/10).

Ya, perayaan HUT TNI ta hun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Upacara yang diinspekturi Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) digelar tanpa keramaian unjuk kekuatan, parade persenjataan, defile, atau demonstrasi yang atraktif dari pasukan. TNI yang dalam visinya menjaga keutuhan NKRI tergambar dari penampilan teatrikal yang cukup menarik perhatian itu.

Termasuk juga pesan yang disampaikan, bahwasanya perjuangan mempertahankan keutuhan NKRI tidaklah mudah. Seperti tugas berat yang diemban oleh TNI. ‘’Bersama rakyat TNI kuat, hebat dan profesional. Siap mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian,” tutur Danrem dalam pidatonya.

Tema yang diangkat, ujar Danrem, memiliki makna TNI bersama rakyat akan lebih kuat. Lebih tumbuh dan juga berkembang. Disampaikannya, saat ini kekuatan TNI bersandar pada rakyat.

Selama ini kepercayaan masBaca TNI Halaman 7 TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 KPU Tetap Sambungan dari hal. 1 juknis termasuk keputusan dari RSUD Arifin Achmad. Dan hari ini, (kemarin, red) kami sudah menjawab keputusan Panwaslu Pekanbaru tersebut dengan surat yang sudah kami layangkan,” terang Amiruddin didampingi Abdul Rozak.

Menurutnya, KPU memang memiliki kewajiban untuk menindaklanjuti hasil rekomendasi Panwaslu. Namun, tindaklanjut yang dikatakan Amiruddin boleh mengikuti dan boleh pula dengan jawaban berbeda. “Untuk jawabannya kami sudah serahkan ke Panwaslu. Silakan ditanyakan langsung ke pihak terkait,” tegasnya.

Ditanya bagaimana bisa hasil pemeriksaan yang disampaikan KPU dinyatakan memenuhi syarat oleh Panwaslu? Amirruddin menjelaskan, yang jelas keputusan tidak memenuhi syarat oleh pihaknya, sudah melalui pertimbangan matang. ‘’Kami melakukan pleno sebelumnya. Kami berpedoman pada PKPU No 9/2015, PKPU No 10/2015 , PKPU No 5/2016 dan PKPU No 9/2016. Dan alasan

yang membuat kami memutuskan tidak memenuhi syarat tersebut menurut kami kuat. Kami sudah sampaikan juga kepada Panwaslu terkait alasan tersebut. Jika ada terjadi perbedaan dengan Panwaslu, kami tidak tahu. Beda versi mungkin. Tanyakan saja ke Panwaslu apa yang memperkuat mereka menyatakan bahwa itu memenuhi syarat,” jelas Amirurddin.

Saat ditanya jika keputusan ini menjadikan pihak SUA yang merasa dirugikan melaporkan kasus tersebut ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), KPU mempersilakan. ‘’Jika memang seperti itu, ya tidak apa apa. UU memberi ruang untuk itu kan. Kami justru apresiasi langkah balon yang menggunakan ruang tersebut. Ke depannya kita lihat saja seperti apa.

Semua berproses, kita ikuti saja,” timpal Abdul Razak.

Abdul Razak menjelaskan, pada 24 Oktober nanti, pihaknya akan mengumumkan nama bakal pasangan balon (bapaslon) yang memenuhi syarat menjadi pasangan calon (paslon). Jika di hari itu KPU tidak menetapkan nama pasangan balon karena alasan tidak memenuhi syarat, pihak yang bersangkutan bisa melakukan upaya

tersebut.

“Itu masuk ke tahapan sengketa pencalonan yang masuk ke ranah Panwaslu. Panwaslu nanti yang memberikan rekomendasi kepada KPU untuk menetapkan balon menjadi paslon karena mereka nilai layak dan memenuhi syarat.

Meski sebelumnya pasangan tersebut tak ditetapkan oleh KPU Pekanbaru. Jika sudah begitu, KPU harus mengikuti rekomendasi dan tak bisa mengajukan upaya banding,’’ tutupnya.

Menanggapi penjelasan tertulis yang disampaikan KPU Pekanbaru terkait rekomendasi Panwaslu, Komisioner Panwaslu Pekanbaru Agung Nugroho mengatakan, pihaknya kemungkinan akan membawa persoalan ini ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

“Itu baru kemungkinan, karena kami juga belum melakukan rapat guna membahas surat dari KPU tersebut. Karena rekan-rekan di Panwaslu sedang ada kegiatan lain, dan kemungkinan besok (hari ini, red) baru akan dilakukan pembahasan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, intinya dari jawaban KPU tidak melaksanakan rekomendasi Panwaslu. Saat ditanya tentang upaya

mediasi, Agung mengaku hal itu sulit dilakukan. Karena masing-masing lembaga mempunyai keputusan masing-masing. Menurutnya, satu-satunya keputusan yang lebih mengikat yakni di DKPP. Karena jika ada perselisihan antar penyelengara pemutusnya ada di DKPP. “Kalau untuk mengubah keputusan akan sangat sulit karena sudah disampaikan ke publik. Jadi satu-satunya jalan yakni melalui DKPP,” jelasnya.

Terkait apa yang terjadi di tahapan Pilkada Pekanbaru, Komisioner KPU Riau Divisi Hukum dan Pengawasan, Ilham Yasir SH MH menilai sebenarnya masing-masing pihak sedang menjalankan fungsi dan tugasnya sesuai dengan posisinya.

Proses yang dilakukan Panwas itu sudah betul dan prosedural.

Karena memang mekanismenya diatur di UU sesuai dengan fungsi tugasnya Panwaslu. Ketika ada penggaduan dari peserta, kewajiban pengawas adalah menerima, mengkaji dan menindaklanjuti.

Jika pengaduannya bentuk pelanggaran administrasi, maka hasilnya adalah berupa rekomendasi. Jika penggaduannya berupa sengketa pemilihan, maka hasilnya adalah sifatnya putusan yang mengikat

Minta Maaf dan Komit Tuntaskan PR Sambungan dari hal. 1 “Jujur, ini baru pertama kalinya kami (jajaran RPG, red) lengkap dalam menyambut tamu. Hadir semuanya para pimpinan,” seloroh Makmur diiringi tawa kecil membuka pertemuan.

Tak lupa Makmur memperkenalkan pimpinan dari berbagai media yang ada di RPG. Memang, Kapolda Riau baru secara resmi bertugas selama tiga hari. Tentunya perkenalan diperlukan agar komunikasi lebih baik.

Pada kesempatan itu Kapolda pun memperkenalkan satu per satu bawahan yang mendampinginya. Mulai Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Kombespol Surawan yang hadir mengenakan kemeja krem dengan motif garis, Wakil Direktur (Wadir) Kriminal Kusus (Krimsus) AKBP Arif Rahman, Direktur Narkoba (Dirnarkoba) Kombespol Drs Hariono, Direktur Intel (DirIntel) Kombes Pol Drs Jati Wiyoto Abadi, Dirpolair Kombespol Deny Pudjianto, Kapolresta Pekanbaru Kombespol Toni Hermawan hingga Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tedjo yang tentunya sudah sangat akrab dengan para wartawan.

Ia menjelaskan, kedatangannya ke Riau Pos berkaitan dengan peran media masa. Media masa merupakan penyampai terdekat kepada masyarakat. Untuk itu, dia pun menyampaikan komitmennya mengatasi setiap permasalahan yang ada di Riau. Termasuk kasus di Kepulauan Meranti.

“Saya sebagai Kapolda yang baru terus terang minta maaf kepada warga Meranti,” sebutnya.

Ia pun berjanji akan segera

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Riau Pos

menuntaskan permasalahan tersebut. Termasuk proses hukum terhadap anggota Polri yang terlibat. Tak hanya soal kasus Meranti, Kapolda menyampaikan beberapa komitmen kerjanya lainnya yang menjadi pekerjaan rumah (PR) Polda Riau yang harus dituntaskan. Seperti permasalahan penyeludupan yang getol terjadi di wilayah Riau. Apalagi, katanya penyeludupan narkoba.

“Di negara lain (Filipina, red) pengguna narkoba itu ditembak.

Masak kita di sini nggak bisa meluruskan masalah itu. Buat saya tidak ada cerita itu. Kalau sudah narkoba, sikat,” tegasnya sambil meminta komitmen Dirnarkoba Kombes Pol Drs Hariono yang duduk berseberangan dengannya pada pertemuan itu.

Bahkan di Maluku Utara, saat menjabat sebagai Kapolda, dirinya terpaksa memecat 18 anggotanya yang terbukti pengguna narkoba. Termasuk satu orang yang berpangkat Kompol. ‘’Kalau narkoba, tidak ada ampun.

Masak polisi narkoba,’’ tegasnya.

Begitu juga dengan kasus kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Riau yang sudah ada 95 tersangka untuk diproses. Soal Surat Penghentian Penyidikan Perkara (SP3), dia mengaku sedang mempelajari berkas SP3 terhadap 15 perusahaan tersebut.

Rencananya, dia akan membentuk tim untuk meluruskan masalah SP3 perusahaan yang diduga menjadi penyebab karhutla di Riau. “Selain itu, ada juga masalah ilegal logging. Benar itu. Saya sudah telepon Kapolres Bengkalis. Saya bilang jangan barang bukti (BB) yang dipriori-

taskan. Pelakunya cari sampai dapat,” tuturnya bercerita.

Cerita Kaos Kaki Bolong Di sela-sela pertemuan, Zulkarnain sempat menceritakan beberapa kisah yang ditemuinya. Salah satunya adalah kisah kaos kaki bolong. Diceritakannya, seorang ibu yang kaya raya hidup dalam pesakitan. Dalam kesehariannya, sang ibu selalu menggunakan kaos kaki. Namun dalam kondisi yang sudah bolong. Pada amanat terakhirnya, dia memesankan kepada anaknya agar jika meninggal nanti kaos kaki bolong itu tetap dikenakan di kakinya.

Singkat cerita, akhirnya sang ibu meninggal. Sesuai amanat, anak-anaknya tetap mengenakan kaos kaki tersebut di kaki ibunya.

Namun itu dilarang. Karena pada saat meninggal hanya boleh mengenakan kain kafan saja.

“Karena penasaran si anak membuka kaos kaki yang dikenakan.

Dalam kaos kaki tersebut berisi surat dari sang ibu yang mengatakan, ‘’Kaos kaki bolong saja tidak bisa dibawa mati,” kisahnya menceritakan dengan ekspresi serius.

Makna dari cerita tersebut menurutnya merupakan pelajaran yang sangat berharga. Terlebih bagi seorang polisi.(nda)

dan harus dijalankan oleh KPU Pekanbaru. Panwaslu dalam hal ini sifatnya adalah pasif. Tidak boleh mendorong-dorong orang mengadukan sengketa atau mengadukan pelanggaran.

Di sisi lain apa yang saat ini ditempuh KPU Pekanbaru, juga sudah prosedural. Karena aduan balon ke Panwaslu hasilnya saat ini adalah rekomendasi. Maka KPU Pekanbaru wajib menindaklanjuti dalam waktu paling lambat tujuh hari yang didahului dengan pencermatan ulang terhadap dokumen syarat-syarat calon.

Syarat-syarat pencalonan, pedoman prosedur pemeriksaan kesehatan yang dikeluarkan IDI, surat edaran KPU RI terkait proses pemeriksaan kesehatan, dan hasil kesehatan dari tim medis.

Hasilnya, bisa saja sesuai persis sebagaimana yang direkomemdasi-

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

kan Panwaslu. Tapi bisa juga hasilnya sebaliknya berbeda dengan yang direkomendasikan Panwaslu.

Artinya, rekomendasi sudah dijalankan dan sudah disampaikan.

Yang dilarang adalah membiarkan rekomendasi alias tidak menindaklanjuti. Maka Panwaslu diberikan kewenangan untuk memberikan teguran kepada KPU Pekanbaru. ‘’Di sisi lain, kami mengapresiasi dan hormat yang setinggi-tingginya kepada pasangan balon. Karena setiap ada persoalan, mereka memilih menggunakan ruang prosedur penyelesaian yang sudah disediakan UU melalui proses penggaduan ke Panwas. Artinya, mereka sangat menghargai keberadaan lembaga penyelenggara Pilkada. Baik itu Panwaslu maupun KPU. Semoga Panwaslu dan KPU Pekanbaru tetap independen dan menjaga integritas, dan mas-

yarakat yang akan memberikan penilaian,’’ ujarnya.

Pengacara SUA Nilai Aneh Sementara kuasa hukum SUA, Razman Arif Nasution menilai KPU Pekanbaru aneh. Ini karena memaksa orang sehat harus dinyatakan sakit, tanpa alasan dan dasar yang kuat. Karena ada institusi formal KPU, komisioner di daerah, yang sudah ada surat resmi dari Panwaslu diabaikan.

“Ini pengangkangan yang luar biasa. Kalau begitu, KPU jangan ada Panwaslu, jangan ada pengawasannya, jalan sendiri aja.

Pilih aja besok wali kota olehnya selesai,” ungkap terkait sikap KPU. Ditegaskan Razman, dirinya bersama dengan tim tidak akan tinggal diam. “Dugaan saya apa sih nikmatnya menghambat orang untuk maju. Jangan jadi pecundang lah,” sebutnya.(azr/sol/dac/gus)

Dituntut 20 Tahun, Pengacara Jessica Nilai Tak Layak Sambungan dari hal. 1 28 tahun tersebut dari pertanggungjawaban pidana. ’’Untuk itu, terdakwa perlu dijatuhi hukuman yang setimpal,’’ ujarnya.

Yang memberatkan Jessica, antara lain, perencanaan pembunuhan Mirna. Jessica juga dianggap sadis karena menggunakan racun sianida. Selain itu, terdakwa dinilai berbelit-belit dalam memberikan keterangan, tidak mengakui perbuatannya, dan tidak menyesal. ’’Terdakwa juga membangun alibi guna mengalihkan fakta dan menyebarkan informasi

menyesatkan,’’ ungkap Melanie.

Dalam sidang yang berlangsung selama hampir delapan jam itu, jaksa membacakan 287 halaman berkas tuntutan. Ketua Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ardito Muwardi menyebutkan, pihaknya menyiapkan berkas tuntutan tersebut selama sepekan. Namun, dia membantah mengurangi hukuman. ’’Dua puluh tahun itu sudah maksimal,’’ tegasnya.

Menurut Ardito, hukuman 20 tahun itu sudah pantas. ’’Kalau hakim menilai lebih berat, bisa saja dia divonis makin banyak,’’

ujarnya. Dia membantah bahwa JPU goyah hanya karena memberikan tuntutan 20 tahun. Dia menegaskan, hal itu sudah penuh perhitungan. ’’Dari subjektivitas kami, itu sudah sangat cukup kok,’’ terangnya.

Pengacara Jessica, Otto Hasibuan, siap menyampaikan pembelaan dalam sidang pekan depan. Menurut dia, tuntutan 20 tahun itu tidak layak. Sebab, tidak ada bukti Jessica telah melakukan pembunuhan. ’’Saya tidak habis pikir. Banyak sekali yang ditambah-tambah oleh jaksa,’’ katanya.(nug/idr/ca/jpg)

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

3

Senator Riau Belum Terima Penundaan DOB Laporan M FATHRA NAZRUL ISLAM, Jakarta mfathra-nazrulislam@riaupos.co.id

SENATOR Riau di DPD RI, Intsiawati Ayus belum menerima keputusan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menunda persetujuan terhadap usulan pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB).

Diketahui, dari 172 usulan DOB yang diserahkan Komite I DPD RI kepada pemerintah, tiga di antaranya usulan dari Riau. Ketiganya adalah calon

Kabupaten Indragiri Selatan, Indragiri Hilir Utara dan Kabupaten/Kota Duri.

Saat dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (5/10), Intsiawati mengaku belum paham penundaan yang disampaikan Mendagri Tjahjo. Apakah pemerintah menunda proses pembahasan, atau menunda penetapan.

Sebab, keduanya menurutnya berbeda. ‘’Saya belum bisa menangkap penundaan dimaksud. Pemerintah tidak usah menunda, karena itu hak konstitusi setiap

Saya belum bisa menangkap penundaan dimaksud. Pemerintah tidak usah menunda, karena itu hak konstitusi setiap daerah. DPD mendukung karena menjalankan perintah konstitusi.’’

INTSIAWATI AYUS

Senator Riau daerah. DPD mendukung karena menjalankan perintah konstitusi,’’ katanya di Jakarta.

Senator yang akrab disapa Iin, menyebutkan bahwa seharusnya pembahasan DOB

bisa tetap berjalan sejalan dengan tugas pemerintah menyiapkan dua rancangan peraturan pemerintah (RPP) tentang Penataan Daerah dan Desain Besar Penataan Daerah (Desartada) 2025.

Lagipula, kalaupum semua usulan DOB disetujui pemerintah, toh daerah tersebut belum tentu semuanya layak menjadi DOB definitif, karena masih berupa DOB persiapan. ‘’Proses DOB kan memakan waktu, melalui proses persiapan yang tidak ada jaminan

TUNJUKKAN TERSANGKA: Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono menunjukkan tersangka beserta barang bukti kasus videotron bermuatan pornografi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (5/10/2016). Polda Metro Jaya menetapkan karyawan perusahaan analisa data teknologi Mediatrac berinisial SAR sebagai tersangka dalam kasus penayangan konten porno di papan iklan LED di Jalan Prapanca, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu dengan barang bukti berupa satu unit laptop serta satu unit telepon selular.

bahwa DOB persiapan bisa dilanjutkan menjadi definitif.

Nanti kan ada evaluasi, pengawasan dan pembinaan,’’ jelasnya.

Bila calon DOB tersebut ternyata tidak layak menjadi daerah definitif, keputusan akhir baru diambil setelah masa persiapan dilalui. Dengan begitu, penilaian terhadap calon DOB akan lebih realistis dan terukur.

Karena itu, Iin akan mempertanyakan kembali terminologi pemundaan yang di-

maksud pemerintah. ‘’Kalau yang ditunda prosesnya, itu melanggar hak konstitusional daerah. Kalau memunda penetapan, memang DOB tidak ditetapkan sekarang, tapi nanti setelah lolos masa persiapan,’’ tegasnya.

Sebelumnya, Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa dengan pertimbangan ekonomi, dan kemampuan anggaran akibat adanya penundaan dana transfer daerah, maka pembentukan DOB ditunda, tidak tahun 2016.(rnl)

Penghulu dan ASN Ditahan Kejari MEMPURA (RP) - AA, Penghulu Kampung Muara Bungkal Kecamatan Sungai Mandau tampak lesu, saat ditahan oleh Kejari Siak atas dugaan kasus tindak pidana korupsi cetakan sawah seluas 170 hektare (Ha).

Penahanan terhadap penghulu setelah penyidik jaksa merampungkan hasil penyelidikan dalam kasus tersebut yang dinilai merugikan negara Rp450,4 juta dari nilai Rp1,8 miliar, berdasarkan hasil audit BPKP Riau.

Selain penghulu, Aparatur Sipil Negara (ASN) penyuluhan pertanian di Dinas Ketahanan Pangan Siak SA juga turut diditahan. ‘’Kami baru saja rampungkan tahap II terhadap kedua tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi dana Bansos,’’ kata Kejari Siak Zondri SH

melalui Kasi Intel Beny Siswanto dan Kasi Pidsus Herri Hendra kepada awak media, Rabu (5/10).

Kedua tersangka ini dititipkan di badan permasyarakatan Siak.

Diketahui, hasil pemeriksaan dan penyidikan selama ini, keduanya terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi atas kegiatan pengadaan alat cetak sawah di Kecamatan Sungai Mandau.

Kegiatan pengadaan alat cetak sawah tahun 2012 di Kecamatan Sungai Mandau itu. berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Kedua terdakwa dijerat dengan Pasal 2 dan 3 UU nomor 31 tahun 1999 jo UU 20 tahun 2001 tentang Tipikor, ancaman maksimal 20 tahun, minimal 1 tahun.(wik/aal)

ISMAIL POHAN/JPG

Polisi Temukan Puluhan Aset Dimas Kanjeng SURABAYA (RP) – Dimas Kanjeng Taat Pribadi tidak hanya tersandung kasus pembunuhan dan penipuan. Polda Jatim kini sudah membuka pengusutan dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Puluhan aset berhasil terdata.

Dari mobil, tanah, dan rumah.

Sedangkan barang bukti dalam bentuk uang masih sangat minim.

Berdasar data yang dihimpun JPG, pengusutan TPPU itu kini sudah masuk dalam tahap penyelidikan. Pengusutan itu diawali dengan pelacakan aset milik Dimas Kanjeng yang paling dekat. Salah satunya yang berada di lingkungan padepokannya di Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Probolinggo.

Di sana, petugas berhasil mendata sejumlah aset yang bakal disita. Antara lain, enam unit mobil yang berada di garasi pribadi Dimas Kanjeng.

Kendaraan keluarga berbagai tahun itu sudah dipasangi garis polisi untuk diamankan dan dijaga polisi bersenjata.

Bukan hanya mobil milik Dimas Kanjeng. Ada kendaraan milik pengikut yang juga ikut diamankan. Mobil jenis Kijang Innova tersebut diparkir di lapangan yang lokasinya bersebelahan dengan tempat

istigosah. Kendaraan tersebut Pelacakan aset tersebut tidak tidak berpindah sama sekali hanya dilakukan di lingkunsejak penggerebekan hingga gan padepokan. Polisi juga penggeledahan. menelusuri aset Petugas pun yang diduga beramencari informada di luar Probolsi tentang status inggo. Kebanyakan kendaraan tersebut. berbentuk tanah Dari sejumlah saksi dan bangunan. Ada di lingkungan padeyang memang dibeli pokan menyebutmenggunakan uang kan, mobil tersebut dari Dimas Kanjeng, sebenarnya milik ada pula aset yang p e n g i ku t D i ma s DIMAS merupakan pembeKa n j e n g . Ha n ya KANJENG rian sebagai mahar saja, sudah diserdari pengikutnya. ahkan kepada gurunya sebagai Sampai kemarin sore, sudah mahar. ada 20 aset yang terdata polisi.

Karena itulah, mobil itu Sayangnya polisi masih mertidak digunakan oleh pemili- ahasiakan aset-aset tersebut. knya lantaran sudah diserah ‘’Kalau dibuka takutnya dipinterimakan melalui pengawal dah tangankan,’’ ucap seorang Dimas Kanjeng. Untung saja polisi yang ikut menangani penyimpan kunci mobil terse- kasus tersebut. Menurut dia, but bisa dicari. Kendaraan aset tersebut bisa disita setelah tersebut kemudian dipindah- kasus TPPU masuk ke tingkat kan ke dalam padepokan dan penyidikan. dipasangi garis polisi.

Tim penyidik Ditreskrimum Di lingkungan padepokan, Polda Jatim yang dipimpin polisi juga mendata sejumlah AKBP Cecep Ibrahim itu seaset milik Taat yang berbentuk dang mendata semua korditanah dan bangunan. Ban- nator yang menjadi tangan gunan tersebut yang selama panjang Dimas Kanjeng. Koorini digunakan untuk aktivitas dinator tersebut yang menjadi padepokan. Dari tempat fitnes, pengepul uang dan benda rumah utama, rumah tim berharga dari para pengikupendamping, dan sejumlah tnya untuk dijadikan mahar bangunan lainnya. dan digandakan. Sudah ada

beberapa nama yang teridentifikasi. Salah satunya adalah kordinator yang menerima mahar dari Najmiah, korban asal Makassar dengan kerugian hingga Rp200 miliar.

Meski begitu, koordinator masuk daftar pemeriksaan belakangan. Penyidik masih mengumpulkan data dan bukti dari para korban yang difasilitasi oleh koordinator. Data tersebut yang akan dijadikan bahan untuk memeriksa penghubung dengan Dimas Kanjeng tersebut.

Keberadaan Dodi Wahyudi juga sudah terlacak. Pria yang disebut oleh Dimas Kanjeng sebagai orang yang memegang uangnya hingga Rp1 triliun itu sudah masuk daftar terperiksa. Polisi sudah melayangkan panggilan untuk pria yang tinggal di Bangil, Pasuruan itu. Dia dijadwalkan menjalani pemeriksaan pada pekan depan.

Pemeriksaan Dodi nantinya lebih banyak terkait dengan ocehan Dimas Kanjeng tentang aliran dana yang dikumpulkan dari pengikutnya.

Kepada polisi, otak pembunuhan berencana itu mengaku menyimpan duit tunai itu salah satunya kepada Dodi. Dia juga akan ditanya mengenai

keberadaan duit-duit tersebut sekarang.

Selain Dodi, ada juga Abah Dofir yang berada di Kemang, Jakarta. Pria yang sosoknya masih misterius itu juga disebut-sebut sebagai penyimpan uang mahar. Nilainya juga mencapai Rp1 triliun. ‘’Kalau itu (Dofir, red) masih dicari.

Kalau ada pasti dipanggil,’’ ucap seorang penyidik.

Kepala Bidang Humas Polda Jatim Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi mengatakan, aset berupa mobil yang sudah diamankan itu masih diteliti kepemilikannya.

Sebab bisa jadi kendaraan itu bukan milik tersangka Dimas Kanjeng. Termasuk akan ditelusuri alur pembeliannya. ‘’Ada tidak kaitannya dengan penipuan,’’ ucapnya.

Ajukan Penangguhan Dijerat tiga kasus sekaligus, tidak mengurangi semangat Dimas Kanjeng untuk mencoba peruntungan agar tidak ditahan. Dia mengajukan permohonan penangguan penahanan. Permohonan itu sudah diajukan dua kali.

Pertama ketika menjadi tersangka kasus pembunuhan dan yang kedua ketika sudah menjadi tersangka kasus penipuan. (eko)

Rakor Kehumasan untuk Tingkatkan Mutu Pelayanan CIPANAS (RP) - Dalam memantapkan dan meningkatkan pelaksanaan, pengkoordinasian dan pembinaan fungsi kehumasan protokoler, Badan Penghubung Provinsi Riau melalaui bidang antar kelembagaan menggelar rapat koordinasi (Rakor) keprotokolan dan kehumasan se-Provinsi Riau yang digelar di Istana Presiden Cipanas, Jawa Barat.

Kepala Badan Penghubu-

REDAKTUR: RINALDI

ng Provinsi Riau, ‘’Kita harus Doni Aprialdi yang mantapkan pelakjuga bertindak sanaan UU nomor sebagai pembic9 tahun 2010 tenara mengatakan, tang keprotokolan kegiatan ini yang mengatur dilakukan untuk tata tempat, tata meningkatkan upacara dan tata mutu pelayanan penghormatan. dan meningkatkan Kalau tidak kita DONI APRIALDI kinerja humasan mantapkan UU ini dan protokoler pelaksanaannya khususnya di lingkungan di lapangan bisa saja, cuma Pemerintah Provinsi Riau. asal-asalan. Padahal protokol

di acara resmi sudah diatur UU,’’ jelas Doni Aprialdi di Cipanas, Rabu (5/10).

Menurut Doni, tujuannya supaya petugas humas dan protokol mampu bekerja dan melaksanakan tugas, tak terkecuali dalam hal berpenampilan maupun menggunakan pakain sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku. ‘’Semuan kan ada atirannya, jadi petugas humas dan

protokol harus mengerti tata cara melaksanakan tugasnya sebagai protokol,’’ tutup Doni yang merupakan mantan Humas DPRD Provinsi Riau.

Acara tersebut diikuti sebanyak 60 orang peserta dari bagian humas dan protokol se-Provisni Riau dengan mengahadirkan pembicara Widya Iswara dari Sekretaris Negara (Sesneg) RI, Sandra Erwanto dan Ahmad Taufik.(yus)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

OPINI

4

TAJ

U K

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

R E N CAN

A

HUT TNI dan Perjuangan Melawan Asap KITA masih ingat Pratu Wahyudi, anggota TNI AD dari Detasemen Artileri Pertahanan Udara Rudal-004 Dumai ditemukan tewas saat berusaha memadamkan kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) di Rohil. Meninggalnya Pratu Wahyudi sungguh mulia, di tengah kabut asap mengancam negeri ini, sosok Pratu Wahyudi bertungkus lumus sampai meregang nyawa melawan asap.

Memperingati HUT TNI 5 Oktober, mengingatkan bahwa TNI itu adalah bagian dari rakyat. Di masa perjuangan kemerdekaan misalnya, antara TNI dan rakyat sulit dipisahkan, karena keduanya menyatu melawan penjajah.

Begitulah hendaknya posisi TNI saat ini, apa yang menjadi masalah rakyat, maka itulah yang harus dilawan oleh TNI. Misalnya saat ini wilayah Riau menghadapi masalah kabut asap yang disebabkan Karhutla, TNI dengan sigap turun ke lokasi memadamkan api.

TNI dan rakyat itu ibarat air dan ikan, keduanya tidak bisa dipisahkan. Perjuangan TNI harus diselaraskan dengan apa yang dialami rakyat. Makanya tugas TNI di masa pembangunan saat ini lebih berat, bukan hanya latihan perang, tetapi turun tangan ke berbagai sektor, mulai dari ancaman lingkungan seperti pembalakan liar yang menyebabkan

kebakaran hutan, mengawasi perbatasan antar-negara seperti mengawasi barang-barang impor masuk ke dalam negeri, bahkan juga mengawasi ancaman narkoba, karena semua itu merupakan ancaman negera kita saat ini.

Lalu apakah melawan beragam jenis permasalahan bangsa ini dianggap melenceng dari tugas TNI? Kalau kembali ke khittah perjuangan TNI-rakyat, maka itu tidak melenceng. Misalnya ketika prajurit TNI melawan asap, dengan cara turun ke lapangan berjibaku melawan kobaran api, ini bukan berarti mengambil alih tugas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)

atau Satgas Karhutla, tetapi di sini TNI turun mengatasi ancaman negara.

Saat ini ancaman negara beragam bentuk.

Mulai dari ancaman politis, ideologis, ekologis, teroris, dan beragam bentuk lainnya. Di sinilah TNI itu diperlukan.

Namun memang diakui dalam perjalannya, TNI mengalami naik turun, disebabkan tarikan kepentingan dari pemerintah yang berkuasa. Sehingga peran dan fungsi TNI juga tidak selalu dalam posisi ideal yang kita harapkan bersama. Bahkan meski dari berbagai slogan dan semboyan, semangat, jiwa korsa mereka itu sendiri.

Ke depan ancaman NKRI semakin beragam, maka tugas TNI pun semakin berat. Selain itu godaan politik pun semakin banyak, di mana dunia politik lebih menjanjikan dan menghasilkan banyak uang, sementara menjadi prajurit TNI hidup pas-pasan.

Menjadi prajurit TNI itu panggilan hati, bukan paksaan, makanya apa pun godaannya, hendaknya prajurit TNI tidak tergoda.

Tugas mengawal ancaman negara dalam berbagai bentuk itu lebih mulia daripada kepentingan sesaat. Kita masih ingat bagaimaan Jenderal Soedirman dalam keadaaan sakit terus melawan penjajah.***

Pemanfaatan Knowledge Based Economy

K

S

U RAT

Dr H Irvandi Gustari Direktur Utama PT Bank Riau Kepri

Jepang dan Korea Selatan, dan untuk kedua negara ini, sudah jelas bukanlah negara penganut paham liberalism dan tentu saja juga tidak sebagai penganut paham human capital concept. Negara ini juga menerapkan konsep knowledge

3

x 9

@

dunia pengelolaan perusahaan sering disebut penerapan human capital concept berbasiskan knowledge management.

Dalam banyak praktik yang dilakukan pada perusahaan-perusahaan multinasional, penerapan human capital concept juga sangat bervariasi. Bila dilihat dari asal muasalnya human capital concept berasal dari konsep yang diterapkan di negara-negara penganut paham liberalism atau negara –negara barat. Dalam konsep human capital concept, sejatinya memang dalam konsep dasar, mensejajarkan faktor manusia disamakan dengan faktor produksi lainnya seperti mesin, tanah dan modal, dengan makna bahwa peran manusia harus bisa dihitung berdasarkan rasio produktifitas layaknya seperti analogi yang diperlakukan produktivitas sebuah mesin produksi.

Konsep human capital concept kalau dilihat ujung akhir dari nilai keberhasilannya adalah seberapa besar tingkat produkifitas yang dihasilkan seseorang karyawan atau pekerja, tentunya merupakan suatu konsep yang bagus dalam penerapan budaya kerja produktif. Namun konsep dari human capital ini, ternyata di dunia usaha bukanlah satu-satunya program yang berhasil. Dalam berbagai mazhab yang ada di dunia pengembangan SDM di berbagai dunia, ternyata konsep human capital hanya bisa kita temukan pada penerapannya di negara-negara penganut paham liberalisme seperti Singapura, Amerika Serikat, Inggris dan semua negara anggota persemakmuran seperti Australia, Malaysia dan Kanada, dan lainnya.

Pada penerapan di negara-negara sosial demokrasi seperti Jerman, tidak mengenal konsep human capital, dan ternyata dari aspek produktiftas, negara jerman terbukti juga termasuk papan atas dari jajaran negara-negara memiliki tingkat produktivitas yang tinggi. Kemudia lanjut kepada negara yang menjalankan tingkat produktivitas yang tinggi yaitu

2

ONSEP Peter Drucker yang ditulis pada bukunya Post Capitalist Society (1993), mengidentifikasi bahwa ekonomi maju dunia sedang memasuki era- berbasis pengetahuan baru yang bertentangan dengan era berbasis industri-sebelumnya. Drucker menggunakan istilah Post Capitalist dan ditegaskan oleh Drucker bahwa tidak berarti munculnya “isme” baru di luar pasar bebas, tetapi untuk menggambarkan suatu tatanan ekonomi baru yang tidak lagi ditentukan oleh adanya mempertentangkan perbedaan kelas para pemilik modal dan kelas kaum buruh (tenaga kerja).

Dalam pandangan Drucker, bahwa pengetahuan, bukanlah industri atau aspek maupun unsur keuangan, seperti saat ini yang dijadikan dasar yang dominan dalam terciptanya peningkatan kekayaan atau asset perusahaan, dan diakui oleh Drucker bahwa diperlukan suatu proses transformasi dengan terbentuknya struktur sosial yang baru ini yaitu Knowledge Based Economy. Bisa dianalogikan menurut Drucker bahwa transisi dari ekonomi industri ke ekonomi pengetahuan dapat disetarakan dengan proses revolusi industri (periode antara tahun 1750-1850) dan pada proses revolusi di mana terjadinya peralihan dalam penggunaan tenaga kerja di Inggris yang sebelumnya menggunakan tenaga hewan dan manusia, yang kemudian digantikan oleh penggunaan mesin yang berbasis menufaktur. Dalam Knowledge Based Economy, aset utama — Pengetahuan— adalah “dimiliki” oleh pekerja dan tidak bisa diambil dari diri pekerja dan hanya bisa dalam bentuk “transfer knowledge”.

Pengetahuan adalah bentuk modal manusia yang melekat pada dirinya.

Proses peralihan yang disebut oleh Drucker pada Post Capitalist Society khususnya untuk sektor sosial terjadi pergeseran pola interaksi masyarakat yang pada awalnya dibatasi oleh budaya, adat istiadat, dan nilai-nilai lokal, sejalan dengan berkembangnya teknologi IT dan berbagai program aplikasi pada smartphone, menjadikan warga dunia semakin homogen dan batasan serta rambu-rambu budaya dan selera lokal menjadi semakin luntur dan lambat laun menjadi selera global.

Dalam implementasinya Knowledge Based Economy, pada praktiknya di

P E M BAC

management dan mengedepankan aspek produktivitas, melalui paham dari negara tersebut yaitu paham hedonisme, yaitu paham yang menggabungkan unsur agama atau keyakinan dengan budaya perilaku maupun budaya kerja mereka.

Unsur manusia diperlakukan dengan ukuran produktivitas, namun karena dalam paham hedonisme harus menghargai aspek manusiawi, maka penerapan unsur produktivitas di Jepang dan Korea Selatan, bisa jauh lebih mengena.

Contoh lain dari negara maju yang sukses dengan telah juga menerapkan knowledge based economy adalah Denmark dan Swiss. Yang paling hebat adalah Swiss, meraih ranking 1 dalam survei yang dilakukan World Economic Forum (WEF) tahun 2015 dalam hal Daya Saing Survei Dunia. Posisi Swiss berada pada ranking 1 dan urutan kedua adalah Singapura dan urutan ke-3 dan 4 adalah Amerika Serikat dan Jepang. Indonesia berada pada posisi ke-37. Menarik untuk ditelaah adalah Swiss bukan pula sebagai negara penganut liberalisme dan sudah pasti dalam menerapkan program produktivitas bukanlah menggunakan konsep human capital. Swiss dan Denmark adalah penganut paham Scandinavia konsep, di mana negara menerapkan konsep kesejahteraan yang merata dan para karyawan pada suatu perusahaan, secara otomatis adalah juga para pemegang saham melalui koperasi yang mereka bentuk.

Dari contoh contoh di atas, semakin meyakinkan kita bahwa era para pemodal ketika di zaman kapitalis dan dilanjutkan dengan zaman liberalisme, yang mengutamakan para pemodal untuk meningkatkan kesejahteraan, telah terjadi pergeseran yang signifikan terkait dengan adanya unsur lainnya yang malah bisa disejajarkan untuk kategori kepentingannya yaitu sama dengan modal dan manusia. Hal itu adalah knowledge.

Konsep knowledge management pada knowledge based e c o n o my , membangunkan dari mindset sebelumnya kita bahwa ternyata yang paling efektif

A

Benteng Tuanku Tambusai, Sebuah Harapan MENJELANG peringatan Hari Pahlawan 2016, menyimak sebuah perjalanan seorang pahlawan nasional putra Tambusai yang berasal dari Kabupaten Rokan Hulu yang daerah kelahirannya bernama Negeri Lama Dalu-dalu dan pahlawan tersebut bernama Tuanku Tambusai. Di daerahnya lebih dikenal dengan nama Muhammad Saleh atau Pakih Saleh ibunya bernama Munah yang berasal dari Suku Kandang Kopuh Luhak Tambusai dan ayahnya Imam Kadhi atau lebih dikenal Maulana Kadhi yang berasal dari Kampung Sungai Batang Kayuh Luhak Rambah. Muhammad Saleh yang kini lebih dikenal dengan nama Tuanku Tambusai dilahirkan 5 November 1784 M dan meninggal 12 November 1882 M dan di masa akhir usianya bertempat tinggal menetap di Jalan Rasah Gang Seremban Negeri Sembilan Malaysia.

Bila kita perhatikan siapa dan bagaimana Tuanku Tambusai, tentunya sebuah pen-

REDAKTUR: JARIR AMRUN

gakuan dalam diri kita tentang eksisnya di Nusantara ini. Pantas Tuanku Tambusai diberi julukan “Harimau Padri dari Rokan” De Padri Esche Tiger Van Rokan di mana beliau berjuang bertempur melawan penjajah di masa itu wilayah Riau, Tapanuli dan Minangkabau bagian Utara, beliau memiliki semangat dan militansi perjuangan yang sangat kokoh, siap menghunus pedangnya, memimpin peperangan, tidak pernah mengalah pada penjajah.

Di saat serangan Belanda ke Dalu-dalu yang dikenal dengan Benteng 7 lapis yang di bangun oleh Tuanku Tambusai dan pengikutnya 1834 M di mana penyerangan oleh Belanda dilakukan dari dua penjuru yaitu dari arah Pasir Pengeraian dan arah Mandailing terjadinya di awal tahun 1838, namun dalam menghadapi penjajahan Belanda, Tuanku Tambusai tetap tegar dan yakin dengan kebenaran.

Bila menyikapi jati diri Tuanku Tambusai yang mempunyai karakter seperti dipaparkan

untuk meningkatkan pertambahan nilai suatu perusahaan adalah unsur knowledge yang dilengkapi dengan unsur lainnya yaitu modal, manusia, mesin dan tanah serta unsur lainnya. Memang tidak terbantahkan bahwa melalui knowledge management akan dapat meningkatkan competency karyawan yang berujung pada maju dan bertumbuhnya perusahaan melalui konsep knowledge based economy.

Secara ringkas dapat dibuat suatu intisari bahwa di zaman saat ini pertumbuhan ekonomi tidak bisa lagi bertumpu pada faktor produksi berupa modal uang dan tanah, akan tetapi telah terjadi pergeseran dimana knowledge management melalui unsur pengembangan SDM menjadi faktor produksi inti untuk mencapai sustainable economy growth dan dijadikan strategi utama bagi sebuah negara untuk meraih kemenangan pada kompetisi global (competitive advantage of nation).

Dalam konsep knowledge management yang merupakan bagian dari knowledge based economy dinyatakan bahwa teknologi baru (dalam hal ini dikategorikan sebagai knowledge) dapat mendorong peningkatan return on investment dengan argumen bahwa knowledge itu akan mampu menstimulasi terjadinya efesiensi metode produksi, sekaligus dapat terjadi terciptanya produk baru yang inovatif dan berkembang. Investasi dibidang knowledge yang berkelanjutan ini tentunya akan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi sebuah negara.

Pada beberapa dekade yang lalu ekonomi dikuasai oleh para pemilik modal dan biasanya adalah seorang raja raja, tokoh politik, atau seorang oligopolist, kini seorang anak muda dengan tampilan kasual yang drop-out dari sekolah SMA saja bisa menjadi tokoh ekonomi berpengaruh di dunia. Fenomena ini oleh Drucker dinamai sebagai knowledge based economy. Knowledge dalam konsep knowledge based economy, tidak membatasi bahwa pengetahuan itu hanya bisa dipelajari dari sekolahan atau perguruan tinggi, dengan demikian ilmu memang bisa dipelajari dimana saja dan tanpa batas waktu. Konsep knowledge based economy oleh Romer dan Grossman (1986) digunakan untuk mengembangkan lebih lanjut dalam menyusun teori pertumbuhan ekonomi berdasarkan knowledge based growth.***

dalam buku Tuanku Tambusai Pahlawan dari Riau oleh Prof Dr Amir Lutfi menyatakan bahwa Tuanku Tambusai adalah sosok lemah lembut lebih memperlihatkan ingin mencapai persetujuan bukan streng, berani dan keras hati sanggup mendaki Bukit Barisan untuk berguru agama ke Minangkabau, tegas dan konsekuen seperti berusaha menghabisi orang-orang murtad yang membela Belanda, merupakan ulama besar, cendikiawan dan merupakan panglima perang dan patriot sejati, maka sudah sepantasnyalah sosok Tuanku Tambusai ini dapat ditauladani bagi masyarakat dan khusus lagi pemimpin-pemimpin di Riau.

Masyarakar Riau tentunya bangga dan bersyukur salah satu pejuang dari daerah Riau yang bernama Tuanku Tambusai yang di daerah kelahirannya Dalu-dalu Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu lebih dikenal dengan nama Pakih Saleh telah dinobatkan menjadi Pahlawan Nasional. Mudah-muda-

han tentu seharusnya berkolerasi positif pula dengan telah dinobatkan Tuanku Tambusai sebagai Pahlawan Nasional dengan daerah basis perjuangannya Benteng 7 Lapis yang saat itu seakan-akan tidak pernah dijamah oleh pembangunan upaya pemugaran.

Namun masyarakat Rohul lebih khusus lagi yang lahir di bumi Tuanku Tambusai yakin dan optimis upaya pemugaran Benteng 7 Lapis basis pejuang Tuanku Tambusai akan terealisasi di masa Pemkab Rohul. Bila semangat kita mundur selangkah dalam membangun pemugaran benteng 7 lapis berarti itu merupakan awal menghianati diri. Untuk itu mari tetap kita berikan semangat kepada pemimpin daerah ini , tidak penuh ke atas minimal penuh ke bawah, tetap “ sediakan bedil “ itu kata Tuanku Tambusai.*** Hasan Basri MM, tokoh Masyarakat Tambusai, alamat Jalan Kaharuddin Nasution, Komplek UPT Pelatihan TPHP C15 Pekanbaru.

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.500 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: WAN SARUDIN

PROBISNIS

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Indeks Pasar 5 Oktober 2016

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia

Data Terakhir Perubahan Persentase 5.420,648 - 51,669 - 0,944% 935,611 - 10,914 - 1,153% 747,006 - 9,684 - 1,280% 1.767,613 - 18,275 - 1,023% 1.171,215 - 19,399 - 1,629% 523,342 - 8,049 - 1,515%

Sepuluh Saham Paling Aktif ___

Kode BUMI SRIL

Harga 77 222

SINGKAT BISNIS___

Ada Promosi Sertifikat SNI Abal-abal JAKARTA (RP) - Masyarakat diminta waspada dengan promosi sertifikasi yang beredar di media sosial maupun iklan. Promosi sertifikasi ini menjanjikan tawaran menarik, sehingga pengusaha atau personel tidak perlu susah payah menjalani rangkaian pengujian sertifikasi.

“Mutu nasional di Indonesia harus melewati standar sertifikasi yang dipercaya (trust), bukan sertifikasi distrust. Saya lihat banyak promosi BAMBANG sertifikasi bak supermarket, buy one PRASETYA get two,” kata Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Prof Bambang Prasetya dalam seminar “Penerapan SNI/ISO 17024 untuk memperkuat Daya Saing SDM Indonesia di Pasar Global” di Gedung BPPT, Selasa (4/10).

Dia menegaskan, BSN telah menetapkan standardisasi barang dan jasa, personel. Jangan sampai ada sertifikat abal-abal. “Masyarakat jangan percaya promosi-promosi sertifikasi yang distrust. Contohnya Desember ceria, bayar satu dapat dua, cukup kirim CV dapat sertifikasi. Caracara ini sangat merugikan personel atau perusahaan yang mempekerjakan personel tersebut,” tuturnya.

Dia menegaskan, salah satu solusi untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) adalah penerapan SNI ISO/IEC 17024. Dengan standardisasi 17024, akan meningkatkan kompetensi dan pengakuan internasional lembaga sertifikasi personel di Indonesia. ”Masyarakat harus tahu cara memberikan sertifikasibermutu harus menggunakan standar 17024, jadi bukan buy one get two,” jelasnya.(esy/jpg)

Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Selisih Persentase 9 14.298 14 10.186

1.394,350 2.526,723 566,682 1.126,733 805,184 861,958 1.439,732

Kode PGAS PBRX

- 24,819 - 18,599 - 5,551 - 16,727 - 5,528 - 1,670 - 15,396 Harga 2.730 460

- 1,749% - 0,731% - 0,970% - 1,463% - 0,682% - 0,193% - 1,058%

Selisih Persentase -170 8.509 - 8 6.463

5

Kurs Transaksi BI Per 5 Oktober 2016 Mata Uang USD SGD GBP AUD JPY Kode BMRI TLKM

Jual (Rp) 13,060.00 9,530.76 16,643.66 9,971.31 126,99

Beli (Rp) 12,930.00 9,430.38 16,476.70 9,870.76 125,66

Mata Uang EUR CNY MYR HKD SAR

Harga Selisih Persentase 11.000 - 200 6.036 4.300 - 60 5.637

Jual (Rp) 14,658.54 1,955.73 3,156.88 1,683.73 3,482.20

Kode ANTM WSBP

Harga 795 565

Beli (Rp) 14,511.34 1,936.27 3,122.43 1,666.90 3,445.43

Jenis (gram) 5 10 25

Selisih Persentase - 35 5.567 0 5.529

Harga Produk Mulia

Harga dasar (Rp) 2.850.000 5.650.000 14.050.000 Kode KRAS PWON

Harga 745 665

R EDAKTUR: KAMARUDDIN

28.050.000 56.050.000 SUMBER: PEGADAIAN

Selisih Persentase - 80 5.252 - 25 4.956

Amnesti Pajak Perbaiki Fiskal Laporan JPG, Jakarta

BANK Dunia tidak mengubah proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dalam proyeksi terkini tentang perekonomian Asia Timur dan Pasifik yang dirilis kemarin, Bank Dunia tetap memperkirakan ekonomi tahun ini tumbuh 5,1 persen dan tahun depan terakselerasi 5,3 persen.

Program amnesti pajak menjadi faktor yang bisa membuat positif proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. ”Kami lihat tax amnesty dapat mencapai target (tarif tebusan) lebih dari 50 persen,” kata ekonom senior Bank Dunia Hans Anand Beck dalam pa-

parannya, Rabu (5/10).

Hans berharap program pengampunan pajak dapat meningkatkan penerimaan anggaran di Indonesia. Dengan begitu, proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dari Bank Dunia untuk 2018 sebesar 5,5 persen dapat tercapai. ”Ada agenda meningkatkan penerimaan. Ini harus dicapai dengan menargetkan administrasi, kebijakan pajak, hukum pajak, dan memanfaatkan pajak penghasilan masyarakat yang saat ini masih rendah,” tuturnya.

Tentang pemangkasan bujet, Hans berharap program tax amnesty mampu menutupi potensi defisit anggaran.

Dana amnesti pajak pun juga

Kami lihat tax amnesty dapat mencapai target (tarif tebusan) lebih dari 50 persen.”

HANS ANAND BECK Ekonom Senior Bank Dunia

dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan kebijakan fiskal bagi pemerintah. ”Kami benar-benar berharap tax amnesty dapat mendukung kebijakan operasional, kebijakan transaksi, memotong aliran dana yang kemudian dapat

mendukung perekonomian dan mendukung kebijakan fiskal,” ujarnya.

Sementara itu, selain memangkas anggaran tahun ini, pemerintah kembali mengajukan usul pemangkasan anggaran kementerian/lembaga (K/L) Rp20,8 triliun dalam RAPBN 2017.

Menurut Dirjen Anggaran Kemenkeu Askolani, pemerintah memutuskan memangkas anggaran di awal sehingga tidak perlu memangkas belanja berkali-kali di tengah jalan. ”Pemerintah usul mulai penyusunan di 2017 belanja yang bisa dikendalikan dan penajaman dilakukan efisiensi dari awal,” katanya.

Pemerintah mengusulkan pemangkasan terbesar terhadap lima K/L. Yakni, Kementerian Pertahanan, Kementerian PU dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perhubungan, Polri, Kementerian Pertanian, dan Kemenkeu.

Pemangkasan tertinggi terjadi pada anggaran Kemen PUPR, yaitu Rp3,7 triliun.

Askolani menekankan bahwa pemotongan tersebut tidak berlaku bagi belanja modal. ”Kami harap tidak (mengganggu belanja modal, red). Jadi, arahnya ke belanja nonprioritas seperti belanja perjalanan dinas. Jadi, lebih ke arah operasional,” imbuhnya.(dee/ken/ c10/sof/kom) LIHAT BATIK: Pimpinan Kantor Cabang Sudirman I Bank Rakyat Indonesia (BRI) Dadang Rukman (kiri), bersama GM Property of Management Thamrin City Adi Adnyana (kanan), mengunjungi salah satu toko penjualan batik di Thamrin City, Jakarta, Senin (3/10/2016).

Untuk memeriahkan Hari Batik Nasional 2016, Thamrin City bersama BRI menggelar kegiatan bertema Keanekaragaman Pusat Bati Thamrin City yang mengangkat pelestarian batik melalui berbagai lomba dan pameran.

Toshiba L5650 Series Penuhi Gaya Hidup PEKANBARU (RP)- Toshiba Visual Media Network Indonesia (TVMI) resmi meluncurkan Smart Tv Toshiba L5650 untuk pasar Indonesia.

Smart Tv terbaru ini mengadopsi fitur terbaru yang sesuai dengan gaya hidup masyarakat urban Indonesia, terutama yang selalu terhubung dengan internet kapan pun dan di mana pun.

Fitur Home Launcher akan menjadi akses utama pengguna TAKESHI IMAI Toshiba L5650 untuk menuju ke dunia internet tanpa batas. Dengan menekan tombol fitur tersebut, para pengguna bisa mengakses situs-situs favorit mereka. Mulai dari youtube, webiste dan lainnya. Layaknya sebuah web browser, Home Launcher dilengkapi dengan area tautan “favorit” yang kerap digunakan pengguna untuk menyimpan alamat situs favorit mereka.

Seperti halnya smartphone atau komputer, Toshiba L5650 juga dilengkapi Tv App Store. Fitur App Store berbasis coud ini ditujukan untuk membuat para pengguna menjadi lebih nyaman dalam memilih konten-konten terkini.

Menikmati konten smartphone di Tv secara nirkabel melalu Smart Tv Toshiba L5650 yang di dukung oleh fitur screen mirroring. Pengguna bisa menghubungkan smartphone atau tablet langsung ke televisi sehingga para pengguna bisa menikmati konten yang ada di smartphone atau tablet pada layar kaca LED TV yang lebih besar.

“LED TV Toshiba L5650 merupakan salah satu produk terbaru kami yang juga dikategorikan sebagai Smart Tt. Kami hadirkan fitur-fitur dengan teknologi terkini untuk menunjang gaya hidup masyarakat modern yang sulit untuk terpisahkan dari gadget,” ujar Presiden Direktur TVMI, Takeshi Imai, Rabu (5/10).

“Dengan Toshiba L5650, kami ingin mengajak para pelanggan setia Toshiba untuk menikmati pengalaman baru dalam menikmati siaran televisi favorit mereka bersama keluarga. Kami harap kehadiran Toshiba L5650 berkenan di hati masyarakat Indonesia,” lanjutnya.(dac)

50 100

Per 5 Oktober 2016

UKON FURKON SUKANDA/JPG

DJP Riau Kepri Seleksi Ketat Pelaku UMKM PEKANBARU (RP) - Direktorat Jendral Pajak (DJP) Kantor Wilayah (Kanwil) Riau dan Kepri lebih ketat menyeleksi pengampunan pajak atau tax amnesty antara pelaku UMKM dan pelaku usaha perorangan di periode kedua antara Oktober hingga November.

Sebab, pengampunan pajak menyepakati dua skema tarif tebusan amnesti pajak bagi usaha mikro, kecil, dan menengah, yakni 0,5 persen dan 2 persen dari nilai aset.

Besaran tarif itu menyesuaikan dengan nilai aset dari UMKM dan pelaku usaha.

Informasi tersebut diungkapkan Humas DJP Kanwil Riau Kepri Marialdi kepada Riau Pos. “Di periode kedua ini, kami akan seleksi terhadap wajib pajak sektor UMKM dan pelaku usaha. Karena antara pelaku usaha dan UMKM san-

gat berbeda. Ini dikarenakan, setiap akhir tahun mereka pasti akan melaporkan pajak tahunan mereka,” katanya.

Karena ada pelaku usaha yang masih sifatnya penghasilan sudah tinggi tapi masih kategori UMKM. “Makanya, mereka cukup ungkapkan asetnya, lihat kategori apakah umumkan atau usahawan, jika sudah kelihatan, cukup masukan form tax amnesty mereka,” tutupnya.

Ia juga menjelaskan, pajak UMKM terbagi dua di mana kategori pertama, UMKM dengan nilai aset kurang dari Rp10 miliar bisa mengajukan permohonan amnesti pajak, dengan syarat membayar uang tebusan sebesar 0,5 persen dari total aset yang dilaporkan. Tarifnya menjadi lebih besar, yakni 2 persen, bagi pelaku UMKM yang memiliki aset lebih dari Rp10 miliar.

Ia mengatakan, jika UMKM

tidak melalukan lapor pajak tahunan, maka mereka harus mengulang kembali perhitungan pajaknya. Selain itu, saat ini masih banyak pelaku UMKM baik di Riau maupun Kepri tidak membayar pajak.

“Padahal, mereka ini tidak ada batasan dengan ketetapan pengampunan pajak seperti para pengusaha. Mereka sam-

pai akhir tahun bahkan sampai tax amnesty habis, pengampunan pajaknya tetap seperti periode pertama,” ungkapnya.

Menjelang akhir Desember nanti, wajib pajak dari sektor UMKM akan membwludak membayarkan pajaknya. Padahal mereka yang diminta pajaknya adalah memiliki aset Rp10 miliar dan omset Rp4,8

miliar per tahun.

“Kalau mereka penghasilannya di bawah itu, mereka cukup laporkan SPT tahunan mereka.

Kami tidak mempertanyakan aset mereka, kami hanya mengetahui omsetnya saja. Padahal dengan diungkapnya omset dari pelaku UMKM ini, mereka akan diampunikan pajaknya.” jelasnya.(tya)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

KOMUNIKASIBISNIS

6 ___

SINGKAT KOMBIS___

Manjakan Penikmat Kuliner PEKANBARU (RP) - Hotel Furaya Pekanbaru kembali memanjakan menu kuliner kepada pengunjungnya. menu makanan baru kepada pengunjungnya melalui menu kuliner khas Melayu kini turut dihadirkan ni bukti pihaknya berupaya untuk memanjakan para penikmat kuliner khas Melayu.

Menu tersebut hadir lewat stan yang dikenalkan dengan nama Melayu Corner, Furaya Hotel yang berlokasi di jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru kini hadirkan beberapa menu khas Melayu. Di antaranya yaitu olahan mi sagu yang disuguhkannya di Senapelan Cofe Shop restorannya.

FB Manager Furaya Hotel Iwan Juansah didampingi Chef Gardana menjelaskan, menu ini sengaja dihadirkan untuk memberikan pilihan menarik bagi pengunjung dan tamunya. Apalagi selama ini menu yang hadir bernuansa chines dan asian food.

“Hadirnya menu ini sebagai salah satu pilihan pengunjung dengan menu khas Melayu untuk menggugah selera konsumen,” katanya.

Penyajian melalui Melayu corner, kata Iwan, pengunjung bosa menyaksikan langsung pembuatan sajian makanan khas Melayu berbahan dasar mi sagu. Apalagi suguhan masakan yang disajikan live cooking yang dilakukan langsung oleh chef Gardana.

Sementara untuk pilihannya konsumen dapat memesan langsung mi sagu goreng dan mi sagu basah sesuai selera.

Mi sagu ini, dijelaskan Iwan dimasak dengan di berbagai sayuran, toge, telur dan ikan teri. Tentunya dengan bumbu dan resep ala Furaya Hotel.(tya)

Launching Buku Panduan Sekolah dan Madrasah Ramah Anak JAKARTA (RP) - Penerbit Emir (Imprint Erlangga) me-launching buku dan talkshow Panduan Sekolah dan Madrasah Ramah Anak, di Panggung Utama Indonesia International Book Fair 2016, Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Kamis (29/9) pekan lalu.

Menghadirkan Ketua KPAI RI Dr H M Asrorun Ni’am Sholeh MA, Guru Besar IPB Prof Dr Euis Sunarti MSi, dan Pemerhati Anak Dr Seto Mulyadi.

Menurut Manager Marketing Nasional Penerbit Erlangga, Rizal Pahlevi lewat momen ini, mereka ingin mengenalkan dan membedah isi buku Panduan Sekolah dan madrasah untuk anak ke masyarakat. Memberikan panduan kepada seluruh pemangku kepentingan pendidikan bagaimana mengelola sekolah yang ramah anak dan lingkungan.

Panduan Sekolah Madrasah Ramah Anak menurut konsep Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Sekolah ramah anak adalah sekolah yang secara sadar berupaya kuat untuk menjamin dan memenuhi hak-hak dan perlindungan anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan bertanggung jawab. ‘’Tujuannya, untuk mewujudkan sekolah yang dapat menjamin dan memenuhi hak-hak dan perlindungan anak Indonesia. Ini sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, UUD 45, Undang-Undang Nomor 20/2002 tentang sistem pendidikan nasional, dan prinsip-prinsip perlindungan anak,’’ Rizal Pahlevi.(dac)

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

SKK Migas Pangkas Pekerja Asing Laporan JPG, Jakarta

PENINGKATAN kegiatan operasi kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) membuat jumlah pekerja migas lokal meningkat tajam. Sebaliknya, jumlah tenaga kerja asing konstan.

Berdasar data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), jumlah pekerja migas WNI meningkat tajam dari 21 ribu orang pada 2006 menjadi 31 ribu orang pada 2015. Pada kurun waktu yang sama, jumlah ekspatriat menurun dari 1.069 orang

menjadi 1.022 orang.

Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengakui, pihaknya menjaga jumlah ekspatriat di bidang migas agar tidak lebih dari 4 persen sejak delapan tahun silam. Kini persentasenya sekitar 3 persen. Hal itu menunjukkan bahwa pekerja migas Indonesia memadai untuk menggarap sektor tersebut. Komitmen itu tetap dijaga meski Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) telah diberlakukan.

Untuk meningkatkan kapasitas pekerja lokal, SKK Migas telah membentuk Lembaga

Di Eropa dan negara-negara Skandinavia, dunia usaha menyumbang 70 persen pada percepatan peningkatan kompetensi melalui pelatihan kerja.

HANIF DHAKIRI

Sertifikasi Profesi Hulu Migas yang rajin menyelenggarakan sertifikasi kompetensi pekerja migas lokal. Kini lembaga tersebut melakukan sertifikasi profesi supply chain management dan pengawas lifting.

Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri menilai jumlah pekerja di migas, pertambangan, dan listrik belum mencukupi keperluan pasar. Sebab, Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) dan

sertifikasi kompetensi yang ada belum bisa memenuhi tuntutan kompetensi industri.

Berdasar data Kemenaker, kini terdapat 572 jumlah SKKNI di sembilan sektor industri dan jasa. Tantangan terbesarnya adalah sarana pelatihan dan instruktur. Untuk mempercepat, diperlukan pelatihan kerja yang diselenggarakan industri. ’’Di Eropa dan negara-negara Skandinavia, dunia usaha menyumbang 70 persen pada percepatan peningkatan kompetensi melalui pelatihan kerja,’’ ungkapnya.(dim/tyo/ c15/noe/kom)

Sharp Luncurkan 2 LED Televisi Seri Terbaru JAKARTA (RP) - Merayakan kesuksesan pencapaian produksi ke 20 juta unit televisi, Sharp Electronics Indonesia (SEI) meluncurkan line-up produk LED Tv terbarunya dengan seri LC-32LE185i dan LC-40LE185i-WH. Kedua produk ini merupakan hasil produksi LED Tv pabrikan Sharp yang berada di Karawang, Jawa Barat.

“Ini merupakan pencapaian yang sangat luar biasa, dalam kurun waktu 45 tahun, Sharp mampu memproduksi 20 juta unit televisi,” ungkap Vice President PT Sharp Electronic Indonesia, Shigeo Bola dalam peluncuran produk LED Tv di Jakarta, Rabu (5/10).

Meski secara unit permintaan pasar LED TV, namun secara global permintaan LED Tv masih terbilang cukup tinggi.

Hal ini yang membuat optimis Sharp untuk meluncurkan produk-produk unggulan LED TV dengan ukuran medium kepasaran.

“Sharp meluncurkan LED TV ukuran medium kepasaran bukanlah tanpa alasan, menurut data yang diperoleh dari GFK, pasar LED TV ukuran 32inchi masih mendominasi namun stabil di angka 45,2 persen sedangkan pasar LED Tv ukuran 40 inchi meningkat

YUSNIR/RIAU POS

PELUNCURAN: Vice President PT Sharp Electronic Indonesia Shigeo Bola, Product Planing Division General Manager, PT Sharp Electronics Indonesia Herdiana Anita Pisceria, dan President Director PT SEID Fumihiro Irie saat peluncuran di Jakarta, Rabu (5/10/2016).

menjadi 9,4 persen,” katanya.

Sementara itu, Product Planing Division General Manager PT Sharp Electronics Indonesia, Herdiana Anita Pisceria mengatakan, untuk tahun ini, Sharp menargetkan penjualan LED Tv ukuran 32 inchi sebanyak 12.000 unit per bulan, sedangkan LED Tv ukuran 40

inchi menargetkan 7.000 unit per bulannya.

Menurutnya, target ini masih masuk akal karena berkaca dari penjualan tahun sebelumnya masih menunjukkan kenaikan.

“Market masih meningkat 2013 penjualan 4,1 juta. Permintaan ini fluktuatif, naik

turun tapi tetap optimis,” ungkapnya.

Berbekal ‘Kualitas Takumi’, kedua produk LED Tv Sharp memiliki kualitas yang sangat bagus. Pasalnya, seluruh LED Tv Sharp telah dilengkapi standar perlindungan aman yang disebut standar Japan Quality 7 Shield. Di mana stan-

dar Japan Quality 7 Shield ini meliputi tujuh perlindungan yaitu tahan terhadap getaran dan jatuh, tahan petir, memiliki perlindungan tegangan. Selain itu, perlindungan terhadap temperatur dan kelembaban tinggi, terlindungi terhadap beban berat dan memiliki stabilitas produk.(yus)

FOTO BERSAMA: Manajemen Ayola First Poin Hotel Pekanbaru foto bersama dengan Wakil GM Riau Pos M Nazir Fahmi, Manajer Iklan T Rasmin dan Manajer Pemasaran Hidayat Algerie saat kunjungan ke hotel tersebut, Rabu (5/10/2016).

AYOLA FIRST POIN HOTEL PEKANBARU FOR RIAU POS

Spesial Opening Rate Hotel Hanya Rp388 Ribu PEKANBARU (RP) - Manajemen Ayola First Point Hotel menghadirkan program spesial opening untuk memanjakan para tamunya. Mengusung tema, you deserve the best room¸ hanya dengan Rp388 ribu, para tamu sudah bisa menikmati semua fasilitas yang ada di Ayola First Point Hotel. ‘’Ayola First Point Hotel merupakan bagian dari Topotels Hotel and Resort yang hadir di Pekanbaru.

Terletak di Jalan HR Soebrantas Pekanbaru ini, ini satu-satunya hotel berbintang tiga yang hadir pertama di daerah Panam,’’ jelas

Room Division Manajer Ayola First Point Hotel Pekanbaru, Romie Lesmana saat menerima kunjungan Wakil GM Riau Pos M Nazir Fahmi, Manajer Iklan T Rasmin dan Manajer Pemasaran Hidayat Algerie, Rabu (5/10).

Romie menjelaskan, program menarik ini berisi fasilitas menginap di deluxe room. Harga tersebut sudah termasuk sarapan pagi untuk dua orang. Selain itu, para tamu juga sudah dapat menikmasi fasilitas seperti swimming pool yang ada di hotel ini. ‘’Program ini berlaku hingga 30

Desember 2016 dan manajemen Ayola First Point Hotel berharap dengan adanya program opening ini dapat memenuhi semua keinginan para tamu yang ada di Provinsi Riau khususnya Kota Pekanbaru,’’ katanya.

Wakil GM Riau Pos M Nazir Fahmi mengatakan, Riau Pos siap membantu promosi dan publikasi program yang dihadirkan manajemen Ayola First Point Hotel Pekanbaru.

Ini merupakan wujud komitmen Riau Pos dalam upaya ikut mendukung dan memajukan usaha para mitra.(mar)

Perhiasan dengan Sertifikat Standar Internasional PEKANBARU (RP) – Meski tiga bulan hadir di Kota Pekanbaru, retail brand perhiasan khususnya berlian yakni Frank & Co menawarkan perhiasan berbeda dengan outlet yang ada di Pekanbaru.

Tepat berada di lantai dasar Mal SKA Pekanbaru yang memberikan kemewahan dan tepancar elegan dari setiap produk-produk yang dipajang di Frank & Co. Frank & Co selalu menghadirkan perhiasan yang uptudate lengkap dengan diamond. Tak hanya itu, koleksi perhiasan yang dihadirkan lengkap dengan sertifikat internasional yang dikeluarkan oleh Gemlogical Institute of America (GIA).

“Dengan adanya sertifikat internasional ini membuat kami berbeda dengan outlet perhiasan yang ada.

Apalagi kualitas yang kami berikan juga sangat bagus,”ungkap Jewellery Representative Frank & Co, Sakti kepada Riau Pos, Rabu (5/10).

Ia mengatakan, rumah perhiasan ini diharapkan dapat memberikan REDAKTUR: KAMARUDIN

DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS

PERHIASAN: Jewellery Representative Frank & Co Sakti menunjukkan salah satu koleksi perhiasan andalan di Mal SKA Pekanbaru, Rabu (5/10/2016).

kepuasan bagi para pecinta perhiatan di Pekanbaru. Tidak lupa menghadirkan koleksi-koleksi terkini serta memberikan servis dan kenyamanan terbaik untuk para pelanggan.

Rumah perhiasan Frank & Co merupakan toko ketiga di Pulau Sumatera, selain dua toko di Medan.

Pengunjung dapat melihat berbagai koleksi yang meliputi produk berlian dari koleksi fashion dan beberapa produk signature, koleksi dengan waran emas two-tone yang cocok untuk kulit Asia, serta koleksi andalan lainnya mulai dari perhiasan simpel hingga elegan.

“Dapat dikenakan untuk semua usia dan semua kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa,” paparnya Adapun kelebihan di antarnya yaitu, brand Frank & Co sudah berusia 20 tahun. Retail brand perhiasan ternama di Indonesia dan terbesar di Indonesia dengan memiliki 25 store di kota besar.(tya) TATA LETAK: WAN SARUDIN

NASIONAL

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Kayu Ilog Sambungan dari hal. 1 di dalam kanal, tapi juga menumpuk di tepian kanal. Kargo untuk mengangkut kayu yang sudah diolah juga berada di tempat ini.

Panjang mencapai dua kilometer hingga ke dalam hutan baik di sebelah kanan maupun di sebelah kiri kanal. Beberapa bedeng juga ditemukan ini. Masih baru.

Kayunya masih basah. Tapa terpal juga masih baru. Meski tidak ada seorang pun yang berkerja, tapi di tempat ini masih ditemukan sisa kerak nasi, ikan asin, sayur-sayur seperti terong dan mi instan.

Pakaian basah juga masih tergantung di jemuran.

Kayu yang sudah diolah di dalam hutan itu diberi tanda dengan cat berwarna merah di bagian ujungnya. Tanda itu menunjukkan kayu itu sudah ada yang punya alias sudah ditempa.

Bekas tebangan juga terlihat di sepanjang kanan dan kiri kargo di tepi kanal. Di atas kargo ini, kayu diusung dari dalam hutan dengan menggunakan sepeda kargo. Sedangkan kayu diangkut

dari dalam hutan melalui kanal dengan menggunakan miskur.

Sebelum km 23, pondok baru persis di tepi kanal juga ditemukan tidak jauh dari sana. Sedangkan di km sebelumnya, pondok-pondok lama juga banyak ditemukan.

Sudah kosong. Tinggal kerangka dan tanpa atap. Penebang hutan sudah berpindah dan masuk ke wilayah inti cagar biosfer yang lebih jauh. Bahkan hingga ke km 25. Dipastikan di tempat ini ramai.

Labih banyak pondok dan masih banyak penebang. ‘’Penebang hutan sudah sampai ke km 25. Kalau dari sini dua kilo lagi. Di sana lebih ramai. Seperti pasar. Banyak bedeng, banyak kayu dan kargo seperti ini. Waktu ke sini hari raya kemarin, bedeng baru yang kita lihat sebelum ini tadi belum ada. Sekarang malah sudah ada,’’ ungkap Miskun, warga Sidodadi saat sampai di km 23 tersebut.

Ini kayu ilog terpanjang yang ditemui. Sebelumnya, kayu tersebut sudah mulai terlihat di km 9.

Kayu-kayu ini tiga hari lalu masih berjejer di dalam kanal. Tapi, kemarin, kayu tersebut sudah diangkat dan ditumpuk di bawah

pohon-pohon sawit di tepi kanal.

Kayu serupa juga banyak ditemukan di dalam kanal dekat lokasi kebakaran di km 10. Begitu juga di kanal-kanal sebelum km 18, batas cagar biosfer dengan kebun masyarakat. Ukuran kayu ini bervarisasi. Ada yang 2,5x8 inch, 2x8 inch, I,5x8 inch, 2x5 inch dan 2x6 inch dengan panjang kayu rata-rata 4,8 meter.

Warga Masih Diintimidasi Jika Sahat Mangapul Hutabarat, Ketua Persaudaraan Mitratani Nelayan Indonesia (PETANI) Riau yang sekaligus masyarakat Desa Sidodadi telah membuat laporan via telepon kepada Polsek Bukitbatu sekitar dua pekan lalu dan menyampaikan laporan langsung ke WA Ibu Menteri KLHK tanggal 30 September serta ke Polda Riau Senin tanggal 3 Oktober terkait kasus ilog serta intimidasi dari pihak tak dikenal kepada warga.

Intimidasi serupa masih terjadi hingga Selasa (4/10). Tidak hanya melalui pesan singkat tapi juga secara langsung saat bertemu. ‘’Di beberapa media, Polres sudah berjanji memberikan perlindungan kepada masyarakat karena ada ancaman. Sampai sekarang,

tidak ada. Kalau ada polisi datang, mereka tidak berkomunikasi dengan masyarakat terkait ancaman itu serta tidak memberikan solusi perlindungan. Sepertinya mereka hanya memastikan kayu ilog-nya saja. Sementara, intimidasi masih terus berlangsung,’’ ungkap Sahat yang mendampingi Riau Pos hingga titik tebang di km 23.

Adanya ancaman itu diakui Miskun dan Mahmud, warga Sidodadi. Miskun mendapat ancaman melalui pesan singkat dan Mahmud secara langsung. ‘’Ancaman tidak keras. Tapi ada unsur provokasi dari pengancam.

Kami sebagai warga seperti diadu domba,’’ kata Mahmud.

Sahat maupun warga Sidodai berharap tidak ada lagi ilog di tempat mereka. Ilog benar-benar diberantas hingga ke akarnya karena akibat ilog itu kanal menjadi rusak, air menjadi kering, lahan gambut juga kering sehingga ladang dan kebun mereka mudah terbakar. ‘’Razia yang dilakukan jangan seperti sebelum-sebelumnya.

Harus tuntas. Jangan hangathangat tahi ayam. Ya, jangan ada lagi illegal logging ini. Kami sudah

lelah,’’ katanya.

Sahat dan warga juga berharap pihak kepolisian harus segera turun tangan ke lokasi supaya tidak terjadi hal-hal yang diinginkan.

Penegakan Hukum Lemah Pembalakan liar (illegal logging) masih menjadi ancaman menakutkan bagi masa depan hutan. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementerian LHK) mencatat, kasus illegal logging terus terjadi setiap tahun.

Kasus itu sejalan dengan masifnya perambahan kawasan hutan untuk perkebunan dan pertambangan di Sumatera, Kalimantan dan Papua.

Dirjen Penegakkan Hukum (Gakkum) Kemen LHK Rasio Ridho Sani menerangkan, penyidik PNS (PPNS) di bawah naungannya menangani sebanyak 24 kasus illegal logging sepanjang

7 2015-2016. Volume barang bukti yang diamankan 14.147 meter kubik ditambah 90 keping kayu jenis merbau, jati, rimba campuran dan ulin. Total kerugian materil diperkirakan tembus Rp150 miliar.

Roy (sapaan akrabnya) mengakui pembalakan liar memang sulit dihentikan karena masuk kategori kejahatan luar biasa (extraordinary crime) yang terorganisir dan melibatkan lebih dari satu pelaku.

Selama ini, marak ditemukannya ketidaksesuaian jenis kayu dengan fisik dan dokumen surat keterangan asal usul (SKAU) yang dibawa pelaku pembawa kayu.

Hal itu diduga kuat berkaitan dengan modus jual beli dokumen yang melibatkan aparatur pemerintah. Seperti kasus illegal logging 289 kayu gelondongan jenis rimba campuran asal Musi Banyuasin, Sumatera Selatan yang akan di-

olah di perusahaan pengolahan kayu (sawmill) di Jalan Warung Jaud Kecamatan Kaseman, Kota Serang, Banten.

Pembawa kayu ilegal yang terungkap pada 20 September itu mengantongi dokumen SKAU. Namun isinya tidak sesuai dengan jenis dan volume kayu yang dibawa. ”Aktornya tidak satu atau dua, ada aktor lain yang terlibat (di illegal logging, red),” ungkapnya.

Roy menjelaskan, dari kasus tersebut terungkap bahwa jaringan illegal logging terorganisir sejak dari tingkat produsen. Alurnya, kata dia, dimulai dari mencari kawasan hutan produksi atau konservasi yang banyak terdapat kayu-kayu mahal. Umumnya di Sumatera, Kalimantan dan Papua. Kayu yang menjadi incaran biasanya ulin, jati, merbau dan rimba campuran.(tyo/jpg/ted)

TNI Bersama Rakyat Lebih Kuat Sambungan dari hal. 1 Bahkan dalam dua tahun terakhir, TNI terus berada pada posisi puncak sebagai instansi yang paling dipercaya masyarakat Indonesia.

Dalam perayaan kemarin, hadir Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman. Demikian pula Kapolda Riau yang diwakili Dirsabhara Kombes Tumpal Manik, Kapolresta Pekanbaru Kombes Toni Hermawan, Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi, Demikian pula Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, Kepala BMKG Sugarin, dan Ketua Veteran Provinsi Riau H Syamsul Djafar SH. Dalam sambutannya Gubri mengatakan, Riau sebagai salah satu wilayah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga memerlukan prajurit TNI yang kuat dan profesional. Hal itu bakal terwujud jika dukungan pemerintah dan seluruh pihak dapat bersama-sama dan konsisten dalam meneruskan cita-cita perjuangan bangsa.

“Sehingga dalam menghadapi tantangan kita bisa konsisten meneruskan cita-cita perjuan-

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

gan bangsa. Era globalisasi dan otonomi mengalirkan langkah dan upaya kemajuan, bidang pengetahuan dan teknologi dalam bersama mendukung TNI,” ujar Gubri.

Terkait dukungan Pemprov Riau dalam penguatan TNI di Riau, Gubri mengatakan dirinya sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat sebagai sektor utama penguatan institusi TNI. Selain itu Gubri juga mengapresiasi kerja nyata TNI dalam menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau. Dibuktikan dengan kondisi kebakaran tahun ini yang tidak begitu menonjol seperti tahun sebelumnya. “ TNI mampu membuktikan kinerja yang bagus terhadap masalah karhutla yang menimpa Riau,” katanya mengapresiasi.

TNI Harus Kembali ke Barak Di Jakarta, upacara juga digelar sederhana di lapangan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur (Jaktim). Meski sederhana, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo yang jadi inspektur berharap agar upacara yang diikuti seribu orang dari unsur prajurit

dan PNS Mabes TNI tersebut tidak mengurangi makna dan kemeriahannya.

“Karena setiap satuan wilayah TNI melaksanakan upacara yang dipadukan dengan baca puisi, cipta lagu dan pengobatan massal,” kata Gatot dalam pidato sambutannya.

Di hadapan ribuan peserta upacara, Gatot juga menyoroti pembangunan di pulau-pulau terluar NKRI. Menurutnya, pembangunan pulau terluar menjadi hal yang strategis dan prioritas untuk dilakukan dalam rangka mendukung TNI yang notabene merupakan alat pertahanan negara. Pembangunan pulau terluar yang sedang dikerjakan, papar Gatot, dilakukan di Pulau Natuna, Pulau Yamdena, Pulau Selaru, Pulau Morotai, Pulau Biak, dan Kabupaten Merauke.

Selain fokus pada pembangunan pulau terluar, Gatot juga mengatakan bahwa TNI akan terus melakukan modernisasi alutsista.

“Selain itu pengembangan organisasi, pembangunan sarana prasarana di pulau-pulau strategis yang disesuaikan dengan dina-

mika perkembangan lingkungan strategis dan ketersedian anggaran,” terangnya.

Tidak hanya itu, Gatot juga menekankan agar para prajuritnya menjaga perilaku ketika berada di tengah-tengah masyarakat.

Hal tersebut disampaikan terkait dengan masih terjadinya tindakan kekerasan yang dilakukan oknum anggota TNI kepada masyarakat sipil. Kasus terakhir adalah kekerasan yang dilakukan terhadap seorang jurnalis beberapa waktu lalu.

“Tindakan negatif sekecil apapun akan mengganggu bahkan merusak jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional, dan tentara profesional,” ujar Gatot.

Dalam sambutannya Gatot menyampaikan sejumlah instruksi kepada prajuritnya. Salah satunya berkaitan dengan pesta Pilkada serentak pada 2017 mendatang. Prajurit TNI wajib menjaga sikap netral.

“Laporkan apabila ada indikasi tindakan ketidaknetralan prajurit dan PNS TNI,” tegasnya.(nda/ egp/dod/jpg)

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

8

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Panglima Ingin Hak Politik TNI Dikembalikan Laporan JPG, Jakarta

___

PILKADA 2017___

Tengah Malam, Tiga Bapaslon Antar Berkas Persyaratan BANGKINANG (RP) - Satu jam menjelang tengah malam, Selasa (4/10), tiga bakal pasangan calon (Bapaslon) bupati-wakil bupati dari perseorangan mengantarkan persyaratan pendaftaran ke KPUD Kampar. Setengah jam sebelum waktu pendaftaran ditutup barulah semua berkas-berkas ini dinyatakan diterima.

Para Bapaslon dari jalur perseorangan mengantarkan berkas persyaratan pada pukul 22.00 WIB dan bahkan pasangan Ardo-Khairuddin mengantarkan pukul 23.00 WIB. ‘’Total semuanya baru dapat dikataYATARULLAH kan diterima pada pukul 23.40 WIB dan tepat pukul 00.00 WIB pengembalian pendaftaran kami tutup,’’ ujar Ketua KPUD Kampar Yatarullah kepada Riau Pos di Bangkinang, Rabu (5/10) Setelah proses penyerahan berkas ini, pihaknya akan segera melakukan verifikasi dan klarifikasi bahan hingga 21 Oktober mendatang. Dijadwalkan nantinya penetapan akan dilaksanakan pada 24 Oktober dan pencabutan nomor ujian pada 25 Oktober.(rdh)

Pengganti Irman dari Indonesia Bagian Barat JAKARTA (RP) - Usai memberhentikan secara resmi Irman Gusman sebagai ketua lembaga, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) segera mencari pengganti senator asal Sumatera Barat itu.

Panitia musyawarah DPD akan menjadwalkan sidang paripurna luar biasa untuk pemilihan ketua DPD. Sesuai pasal 54 tata tertib DPD, waktu pelaksanaan sidang itu paling lama tiga hari setelah pemberhentian. Bakal calon ketua pengganti sesuai keterwakilan wilayah yang sama dengan Irman. Yakni, dari Indonesia bagian barat. ‘’Panmus jadwalkan, siapkan perlengkapan. Karena ini dari Indonesia barat, maka Indonesia barat yang akan maju sebagai calon pengganti Irman. Silakan mendaftarkan diri,’’ tutur Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad usai sidang paripurna luar biasa di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/10).

Dalam daftar anggota DPD wilayah barat, setidaknya ada 40 orang yang berpotensi menggantikan posisi Irman Gusman. Mereka terdiri dari daerah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, dan Kepulauan Riau.

Apakah pemilihan nanti akan dilakukan secara voting atau musyawarah, Farouk mengatakan DPD mengutamakan musyawarah mufakat terlebih dahulu. ‘’Kalau ada beberapa orang, ke luar nama satu, ya sudah tak usah dipilih lagi,’’ sambung dia.(dna/jpg)

DEWAN Perwakilan Rakyat (DPR) menganggap wajar keinginan Panglima TNI Gatot Nurmantyo. Panglima TNI berharap suatu saat TNI memiliki hak politik yang sama dengan sipil, berhak untuk memilih dan dipilih dalam pemilihan umum.

Namun untuk saat ini, dalam UU TNI ditegaskan bahwa aparat negara itu harus netral dan tidak terlibat dalam politik. ‘’Jadi, sekarang ya ikuti saja dulu aturan yang ada,’’ ujar Wakil Ketua Komisi I DPR Tubagus Hasanuddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/10).

Namun, dia belum bisa membayangkan pada 5-10 tahun mendatang. ‘’Kita tak tahu ya lima, sepuluh tahun ke depan seperti apa. Bisa jadi, bisa saja, nanti kita lihat lah.

Saya belum bisa membayangkan sepuluh tahun ke depan,’’ tutur politikus PDIP itu.

Andai nanti ada kesepakatan pemerintah dan DPR untuk merevisi undang-undang, sehingga TNI dimungkinkan untuk berpolitik, kata pria yang akrab disapa Kang TB itu, juga menilai tidak ada masalah. ‘’Tetapi ini tentunya harus menjadi keputusan bersama yang menjadi ekspresi dari keinginan rakyat Indonesia,’’ sambungnya.

Andainantidimungkinkandikembalikanhak politik TNI, kata Kang TB, tentunya mereka tidak perlu lagi netral. Mereka bisa memihak ke partai manapun. ‘’Iyabesok,kalaujadi.Cumaterbayang tidak Pemilu, mungkin sekarang saja sipil seperti itu, ditambah lagi tentara yang bersenjata nanti

Jadi, sekarang ya ikuti saja dulu aturan yang ada.

TUBAGUS HASANUDDIN

Wakil Ketua Komisi I DPR

ya. Sehingga, harus menjadi pemikiran kita semua,’’ tegas legislator asal Jawa Barat itu.

Sebelumnya, Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Gatot Nurmantyo berharap suatu saat TNI dapat memiliki hak politik yang sama dengan sipil, yakni berhak untuk memilih dan dipilih dalam pemilihan umum.

Pasalnya, dia beranggapan, TNI seperti warga negara asing karena tidak boleh memilih. Andaikan ikut Pilkada, mereka harus mengundurkan diri. Meski demikian, Gatot tetap memahami alasan mengapa TNI tidak memiliki hak politik yang sama, karena TNI adalah organisasi yang dipersenjatai, sehingga dikhawatirkan ada oknum yang berkampanye dengan melibatkan senjata.

Gatot menganggap, saat ini pihaknya belum siap jika seandainya diberikan hak politik itu. Namun, belum tahu untuk 10 tahun yang akan datang. Semua tergantung pada kondisi politik yang ada.(dna/rnl)

SITI AZURA/RIAU POS

KOORDINASI: Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Tony Hermawan kanan) bersama Ketua KPU Kota Pekanbaru, Amiruddin Sijaya (kiri) dan anggota KPU Abdul Razak berkoordinasi mengenai pengamanan di Kantor KPU Kota Pekanbaru, Rabu (5/10/2016).

Tujuh Personel Polisi Jaga Kantor KPU PEKANBARU (RP) - Tenda polisi memang sudah beberapa hari tampak berdiri di laman Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru. Polisi juga berjaga di sekitarnya.

Sedikitnya, tujuh personel polisi memang sengaja dikerahkan untuk mengamankan KPU. Personel tersebut diketahui merupakan gabungan dari Tim Polresta Kota Pekanbaru dan juga Polsek Bukit Raya.

Selama 12 jam mereka melakukan penjagaan di kawasan Kantor KPU. Hawa politik saat ini memang semakin terasa sehingga pengamanan dinilai perlu dilakukan. Rabu (5/10), Kapolresta Kota Pekanbaru Kombes Pol Tony Hermawan juga sempat menyambangi anggotanya tersebut. Dengan santai ia menegur dan memberi semangat kepada personel yang tengah berjaga.

Dirinya juga sempat meminta anggota untuk memindahkan meja jaga. Sebelumnya meja tersebut berada di dalam ruang tunggu KPU. Olehnya, meja diminta ditempatkan di depan teras KPU, sebelum pintu masuk. ‘’Kita mengingatkan kepada anggota untuk terus berjaga. Terlebih jika sudah lewat jam kerja. Yang boleh masuk memang benar-benar yang hanya berkepentingan saja,’’ begitu arahannya untuk personel yang berjaga.

Kunjungan singkat tersebut berakhir dengan percakapannya dengan Ketua KPU Kota Pekanbaru, Amiruddin Sijaya yang juga tengah bersama salah satu anggota KPU, Abdul Razak.

Tentunya pihak KPU berharap antara KPU dan pihak kepolisian bisa terus bersinergi demi kelancaran dan kesuksesan Pilkada 2017 mendatang.(azr)

PAN Optimis Agus-Sylvi Menang JAKARTA (RP) - Bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni bertandang ke Kantor DPP PAN. Menyambut kedatangan mereka, Ketum PAN Zulkifli Hasan mengingatkan seluruh kadernya untuk bekerja keras.

Zulkifli mengungkapkan, sedikitnya ada 6.000 titik yang tersebar di seluruh Jakarta yang akan dikunjungi. Oleh karena itu, seluruh pengurus partai harus mempersiapkan dengan sebaik-baiknya. ‘’Ketemu seluruh rakyat di 6.000 titik. Kita dengarkan maunya apa dan tawarkan solusi terhadap permasalahan yang terjadi,’’ ujar Zulkifli dalam pertemuan finalisasi persiapan pemenangan Pilgub DKI 2017 di kantor DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta Selatan, Rabu (5/10).

Zulkifli menyebut pihaknya tidak harus selalu blusukan bersama pasangan calon. Melainkan dilakukan secara sendiri-sendiri agar lebih efektif.

Zulkifli mengaku kian optimis jika jagoan yang diusungnya dapat memperoleh dukungan dari rakyat dengan baik. Pasalnya, Agus-Sylviana memiliki kualitas yang dinilai mumpuni dalam memimpin DKI Jakarta. ‘’Saya sudah pernah bilang kenapa Agus dan Sylviana bisa menang. Sylvi itu pernah menjadi penatar P4, jadi jelas memiliki wawasan kebangsaan, sementara itu mas Agus itu Sapta Marga. Jadi jelas memiliki wawasan kebangsaan yang baik,’’ terangnya. ‘’Berani itu penting, tapi pemimpin perlu memiliki nilainilai luhur ke-Indonesian-an, pemimpin harus Pancasilais,’’ tutup Zulkifli.(rmn/jpg) REDAKTUR: RINALDI

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

HALAMAN 9

MENJAGA TURIN Laporan JPG, Turin

HARGA diri bangsa Italia itu berada di Turin. Sebab, dalam satu dekade terakhir ini kota Turin sudah mampu menjaga rekor tidak pernah kalah Gli Azzurri, julukan Timnas Italia di segala ajang. Bahkan, Italia lebih banyak mengakhiri pertandingan sebagai pemenang ketimbang menjadi pecundang di depan bangsanya sendiri.

Tugas menjaga Turin itulah yang kembali dihadapi Italia dalam laga matchday kedua Grup G di kualifikasi Piala Dunia 2018 zona UEFA. Di Juventus Stadium, Turin, dini hari nanti WIB, Spanyol-lah yang bakal menguji peruntungan Italia. ‘’Siapa yang lebih difavoritkan? Sepertinya, tetap mereka,’’ ucap bek tengah Italia Leonardo Bonucci dalam konferensi pers di Coverciano, dilansir Football Italia.

Bonucci mencoba untuk menyingkirkan beberapa fakta penting di balik laga ini. Misalnya fakta tentang sulitnya klub-klub Spanyol mengalahkan Juventus sebagai klub penguasa kota industri tersebut. Sudah sangat lama belum pernah ada pesta orang Spanyol dilakukan di Turin.

Terakhir, aroma Spanyol berpesta di sana adalah 12 tahun silam.

Adalah Deportivo La Coruna yang terakhir kali membuat bangsa Italia dalam hal ini pendukung La Vecchia Signora, julukan Juventus tertunduk

malu. Saat leg kedua fase Italia (3-5-2) Spanyol (4-3-3) 16 Besar Liga Champions 2003-2004, La Sciglio Carvajal Coruna mewakili Iniesta Romagnoli Vitolo bangsa Spanyol De Rossi Pelle Buffon De Gea Ramos menodai Turin.

Candreva Bedanya, ketika Busquets Bonucci Costa itu laga masih Pique Eder Parolo digelar di Koke Delle Alpi.

Silva Alba Barzagli Florenzi Bukan di Juventus Pelatih: julen lopetegui Pelatih: giampiero ventura Juventus Stadium, Turin Stadium, tempat laga dini hari nanti berlangsung. Di stadion yang dib- yang lengkap dalam uka per 8 September 2011 silam itu, laga kompetitifnya wakil-wakil Spanyol malah dibuat dua tahun terakhir ISC 2016 frustasi. Belum pernah ada keka- ini dan melawan Jumat, 7 Oktober 2016 lahan di Turin yang dialami dari klub dengan kualiBhayangkara FC v PBFC wakil Spanyol dalam ajang Eropa. tas hampir sepadan, (Indosiar pukul 15.30 WIB) ‘’Setidaknya, ada emosi yang spesial I t a l i a s u s a h Persegres v Arema di sini,’’ lanjut bek yang bermain di clean sheet. Ita(SCTV pukul 20.30 WIB) Juventus itu. lia juga susah Kualifikasi Piala Dunia 2018 Yang dipikirkan Bonucci adalah menang. Ingat Jumat, 7 Oktober 2016 kondisi Italia sekarang ini. Teruta- saat Italia tumbang 0-1 di tangan Italia v Spanyol ma dengan tidak adanya salah satu Republik Irlandia pada laga terakhir (RCTI/Fox Sports 1 pukul 01.45 WIB) Austria v Wales partnernya di lini belakang, Giorgio fase grup Euro 2016 lalu? Ketika itu, (Fox Sports 2 pukul 01.45 WIB) Chiellini. Dia absen usai mendapat Italia juga bermain tanpa Chiellini.

Kosovo v Kroasia kartu merah saat matchday pertama Sebagai gantinya, Giampiero Ven(Fox Sports Play pukul 01.45 WIB) di Israel (6/9). Tanpa Chiellini, maka tura sebagai tactician Italia lantas Ekuador v Cile defense Italia bermain tanpa trio memasukkan bek AC Milan, Alessio (beIN Sports 1 pukul 04.00 WIB) Uruguay v Venezuela BBC. Selain Bonucci, di lini belakang Romagnoli. Bek 21 tahun itu pun (beIN Sports 3 pukul 06.00 WIB) Italia menyisakan Andrea Barzagli disebut-sebut yang jadi pengganti Brasil v Bolivia dalam trio defense langganan Italia. King Kong, julukan untuk Chiellini. (beIN Sports 1 pukul 07.45 WIB) Pasalnya, saat tanpa trio BBC (ren/das) PLUS

R

F

ULTRA

C

F

AGENDA

SELEBRASI: Bek Italia Leonardo Bonucci melakukan selebrasi usai mencetak gol, beberapa waktu lalu.

INTERNET

Pintu untuk Balo Belum Tertutup ROMA (RP) – Sejak Piala Dunia Brazil 2014, nama Mario Balotelli sudah tidak lagi menjadi bagian dari Timnas Italia.

Namun, pintu untuk striker bengal berjuluk Super Mario tersebut di Piala Dunia Rusia 2018 masih belum tertutup.

Sebab, performanya yang bagus bersama Nice di Ligue 1 mulai mendapat perhatian dari allenatore Italia, Giampiero Ventura.

Sejak bergabung dengan Nice di detik-detik akhir penutupan bursa transfer musim panas, Balotello tidak hanya membawa Nice ke puncak sementara Ligue 1. Namun juga mencetak enam gol dari lima pertandingan di semua ajang. Statistik golnya setengah lebih banyak daripada ketika Balotelli dipinjamkan oleh Liverpool ke AC Milan

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

musim lalu.

Roberto Mancini.

Hal inilah yang Kemudian di Inter kemudian memMilan Jose Mourinb u a t Ve n t u r a ho tak henti-hentinmengamatinya ya harus mengelus dengan lebih sekdada karena ulahnsama. Ventura meya tersebut. nuturkan, secara Malah, saat di Mikemampuan sebelan, Silvio Berlusnarnya Balo adalah coni sampai menstriker yang sangat MARIO gatakan bahwa dia bagus. Tidak hanya BALOTELLI seperti ”Apel Busuk” kuat dalam berduel akibat Balotelli didengan lawan, dia juga piawai anggap sebagai pengaruh yang melakukan eksekusi tendan- sangat buruk bagi klub tergan bebas. sukses Italia di Eropa dengan ”Yang menjadi masalah tujuh titel Liga Champions adalah ‘sisanya’,” kata Ventura tersebut.”Saat ini yang dia seperti diberitakan oleh Goal. butuhkan adalah konsistensi,” Dikenal sebagai sosok yang terang Ventura. ”Pemanggilan tidak bisa diatur, Balo hampir sementara Balo ke Euro lalu selalu menemui resistensi sudah menunjukkan bahwa di klub tempatnya bernaung dia berada di jalur yang benar dulu. Di Manchester City, dia untuk mencetak gol,” ucap eks pernah bersitegang dengan arsitek Torino itu.(apu)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

10

Semangat Berlipat Samba NATAL (RP) – Brazil bakal menjamu Bolivia Negara Bagian Rio Grande do Norte, Kawasan Timur Laut Brazil, Jumat (7/10) pagi pada pekan kesepuluh kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Conmebol di Arena das Dunas. Tim Samba bersemangat menatap laga ini sebab, lawan yang dihadapi Miranda dkk saat ini adalah tim yang menghuni peringkat tiga dari bawah atau delapan pada klasemen sementara.

Baru dua kemenangan yang dikumpulkan tamu dalam delapan partai terakhir. Bandingkan dengan Brazil yang belum terkalahkan pasca pekan perdana kontra juara Copa America Cili 9 Oktober tahun lalu. Kemudian, dari sisi head to head, Seleccao, julukan Brazil, begitu mendominasi

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

dengan 20 kemenangan sepanjang 29 bentrokan.

Belum ditambah dengan performa stabil Brazil yang menuai kemenangan 100 persen dalam dua pertandingan terakhir. Itulah yang membuat bursa dunia menjagokan Brasil bakal berpesta besok pagi. Bursa seperti Ladbrokes maupun Bet365 memberikan kompensasi di atas 20 kali lipat jika Bolivia yang keluar sebagai pemenang.

Gelandang Brazil, Fernandinho mengatakan, motivasi mereka begitu berlipat karena kemenangan bakal membuat mereka terus memberikan tekanan kepada penguasa klasemen Uruguay. Kebetulan, Uruguay akan

menjamu tim juru kunci Venezuela di Estadio Centenario.”Peluang kami untuk menyalip Uruguay sangat besar disini,” kata pilar Manchester City tersebut seperti diberitakan Pagina Siete.

Bek kiri Filipe Luis berujar, kehadiran Adenor Leonardo Bacchi memberikan optimisme baru ke dalam skuad Brazil. Pelatih yang akrab dipanggil Tite tersebut tidak sekadar memberikan kemenangan pada dua pertandingan pertamanya. Serangan Brazil juga cukup ganas dengan torehan lima gol serta gawang Alisson Becker baru kebobolan satu gol. ”Kami mulai menemukan kembali mental pemenang kami,” puji

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Brazil (4-3-3)

Bolivia (4-4-2)

Luis Luis kepada agensi Oscar Flores Rodriguez Neymar berita Sportal. ”Baik Duk Alisson Miranda Lampe Raldes Azogue Tite maupun Dunga (pelatih sebelumnAugusto Jesus Zenteno Marquinhos Arca ya) adalah pelatih Moreno berkarakter beda CBF Bejarano Alves Vaca yang berambisi Willian Coutinho untuk menang. Namun, harus diakui, Pelatih: tite Arena das Dunas, Natal Pelatih: guillermo angel hoyos pergantian sangatlah positif,” lanjut bek Atmenit pertama. Sebab, Tite masih nato Augusto. Adapun daya dobrak letico Madrid itu.

Melawan Bolivia, Tite kembali menggaransi duet Miranda-Mar- Canarinho, julukan lain Brazil, bakal memanggil para pemain yang sebel- quinhos di jantung pertahanan Brasil, bertumpu kepada Gabriel Jesus denumnya tidak masuk dalam tim Dunga. dengan sektor fullback diisi Dani Alves gan sokongan dari Philippe Coutinho dan Neymar. Neymar sendiri tengah Yakni bek tengah Thiago Silva, winger dan Luis.

Oscar akan turun menopang lini berada dalam performa yang moncer Roberto Firmino dan playmaker Oscar. Namun, hanya Silva yang ke- tengah bersama rekan setimnya di setelah mencetak dua gol dalam dua mungkinan tidak akan bermain sejak Chelsea, Willian, dan menopang Re- pertandingan beruntun.(apu/das)

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

11

ARENA

12

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Melawan Hadangan Panas dan Angin

INTERNET

IHSAN MAULANA MUSTOFA

Ihsan dan Bayu Tersingkir Laporan JPG, Bangkok

DUA tunggal putra Indonesia Ihsan Maulana Mustofa dan Muhammad Bayu Pangisthu tersingkir di babak pertama Thailand Open Grand Prix Gold 2016.

Kedua pemain andalan itu menyerah di tangan pemain tuan rumah. Ihsan Maulana Mustofa yang merupakan unggulan pertama, dikandaskan Suppanyu Avihingsanon, setelah bertarung tiga game dengan skor 17-21, 2117, 18-21.

Pada awal laga, penampilan Ihsan memang kurang meyakinkan dan kerap tertinggal dalam perolehan angka. Namun ketika berhasil menyamakan kedudukan 6-6, Ihsan mampu mengambil alih irama permainan dan balik memimpin

menjadi 8-6. Permainan netting Ihsan pun makin tajam, berbeda dengan di awal dimana ia sering kalah adu netting dengan lawan.

Namun sayang, Ihsan beberapa kali membuat kesalahan sendiri yang membuat lawan meraih angka berturut-turut. Sempat berkejaran 17-19, Ihsan akhirnya kalah di game pertama setelah shuttlecock pengembalian Avihingsanon membentur net namun jatuh di area pertahanan Ihsan.

Game kedua berhasil dimenangkan Ihsan lewat serangan-serangan tajamnya, meskipun lawan kerap mengajaknya bermain reli-reli yang menegangkan. Ihsan juga tampil meyakinkan di awal gim penentuan dengan melaju 5-0 hingga 16-12.

Namun pelan-pelan Avihingsanon berhasil mengumpulkan poin demi

poin hingga ia kembali menemukan rasa percaya dirinya dan akhirnya memenangkan pertandingan.

“Saya tidak bermain di penampilan terbaik saya hari ini. Banyak sekali pukulan-pukulan yang tidak pas, dan permainan saya cenderung monoton, kurang variasi,” kata Ihsan soal pertandingannya.

“Sebetulnya lawan tidak banyak berubah dibanding pertemuan sebelumnya, namun saya yang kurang bermain maksimal, seharusnya saya bisa bermain lebih baik dari hari ini. Kecepatan kaki saya berkurang, rasanya pergerakan saya lambat sekali,” tambah Ihsan.

“Saat unggul jauh di gim ketiga, saya seperti kehilangan fokus dan agak bingung bagaimana menahan laju lawan. Hal ini membuat saya

kehilangan banyak poin dan dibalap oleh lawan,” Ihsan mengakui.

Ihsan dan Avihingsanon memang tercatat saling mengalahkan. Ihsan pernah dikalahkan di Vietnam Open 2015, ia kemudian membalas di pertandingan beregu SEA Games Singapura 2015 antara Indonesia melawan Thailand.

Sementara Muhammad Bayu Pangisthu ditaklukkan emain veteran tuan rumah, Tanongsak Saensomboonsuk. Tanongsak tampaknya tak mau mengecewakan penonton di National Stadium yang mendukungnya. Wakil tunggal putra Thailand tersebut bermain dengan penuh percaya diri hingga mampu menyingkirkan pemain muda Indonesia, Muhammad Bayu Pangisthu, dalam dua gim langsung, 21-16, 21-14.(int/eca)

DOHA (RP) - Untuk kali akan menjadi faktor penting dalam 89 tahun penyedi akhir lomba. Sejumlah lenggaraan UCI Road tim, khususnya Belanda dan World Championships, Belgia sangat kuat membaliven tahun itu diterbangap dalam kondisi seperti kang ke wilayah Timur ini. Dan sepertinya mereka Tengah. Tepatnya di Doha, bakal mengeksploitasi peQatar. Karena suhu udara luang yang muncul akibat tinggi balapan yang bikuatnya hembusan angin. asanya dilangsungkan ' ' B a l a p a n a k a n b e rSeptember digeser ke MARK langsung dalam cuaca pertengahan Oktober. panas, seperti ketika panas CAVENDISH Dibuka pada 9 Oktober di Tour de France. Aku tidak balapan bergengsi di akhir musim berat seperti pembalap lain dan aku ini akan berakhir sepekan kemudian tidak terlalu menderita karena panas.

16 Oktober. Di atas kertas untuk kali Aku yakin balapan akan berakhir pertama sejak di Copenhagen 2011 dengan sprint. Karena itu aku yakin rute yang dilombakan, di atas kertas bukan hanya pembalap yang kuat dan bakal menguntungkan para sprinter. cepat yang bakal menang. Tapi juga Namun sejak Tour of Qatar masuk mereka yang bisa mengatasi panas dalam kalender balap UCI pada 2002 dan angin,'' ucap Cavendish. hasilnya hampir tak pernah sejalan Selain Cavendish, sprinter jawara dengan prediksi. seperti Marcel Kittel dan Andre Mark Cavendish akan didukung tim Greipel (Jerman), kemudian Nacer Inggris Raya yang kuat di kelas elit Bouhanni serta Arnaud Demare men's road race tahun ini. Juara dunia (Prancis) akan turut bertarung mem2011 itu akan memimpin skuad yang perebutkan jersey pelangi. Ada pula diperkuat Adam Blythe, Stephen Cum- Edvald Boasson Hagen dan Alexander ming, Alex Dowsett, Ian Stannard, dan Kristoff (Norwegia), hingga yang harus Geraint Thomas itu untuk memburu diperhitungkan adalah juara bertahan jersey pelanginya yang kedua. dari tahun lalu Peter Sagan (Slovakia). ''Kalau aku membalap sendirian Namun tahun ini Sagan tidak aku belum tentu berpeluang menang, mendapat dukungan tim kuat seperti tapi bersama skuad Inggris Raya di Richmond musim lalu. Juga saat di yang sudah diumumkan, aku mera- European Championships bulan lalu, sa berada di dalam tim terbaik di ketika dia bisa memenangi balapan dunia. Seperti di Copenhagen saat nyaris dengan skenario apapun. Para aku memenangi gelar juara dunia,'' rival diprediksi akan mengisolasi ucap Cavendish dilansir Cyclingnews. Sagan. Khususnya tim Belanda dan Pembalap veteran itu tampil tangguh Belgia. Dengan Greg Van Avermaet di Tour de France musim ini dengan dan Tom Boonen menjadi penghamembawa pulang empat juara etape. dangnya.

Selain panas yang diprediksi bakal ''Ini adalah musim yang terlalu menembus angka 40 derajat celsius panjang untukku. Sejak Januari hingga hembusan angin kencang bakal turut pertengahan Oktober. Apa yang aku menghadang para pembalap. Protokol harapkan di pertengahan Oktober cuaca ekstrim bisa diberlakukan nanti? Aku tidak tahu. Kalau aku jika situasinya memburuk. Balapan menang lagi, itu akan menjadi sesuatu di kelas elite men bisa diperpendek yang ekstra, tapi jika tidak juga tidak menjadi 106 kilometer. masalah. Aku sudah menang melebihi Angin tidak akan memengaru- apa yang aku bayangkan tahun ini,'' hi panjangnya balapan. Tapi jika terang pembalap Slovakia itu dikutip kekuatannya terus meningkat angin Cycling Weekly.(cak/jpg)

Lauda: Sabotase Itu Komentar Konyol dan Bodoh BRACKLEY (RP) - Non-Executive Charmain Mercedes Niki Lauda sedang sebal. Dia dongkol karena munculnya isu sabotase untuk menjegal Lewis Hamilton menjadi juara dunia 2016.

Menurut juara dunia tiga kali tersebut, desas-desus tersebut tidak hanya ngawur. Tetapi juga konyol dan bodoh. Lauda sendiri mengaku sudah berbicara dengan Hamilton untuk meredakan tensi sebelum GP Jepang, 9 Oktober mendatang.

Hamilton sendiri sangat apes pada GP Malaysia di Sirkuit Sepang 2 Oktober lalu. Saat memimpin dengan nyaman ketika race menyisakan 15 putaran lagi, mesin mobilnya terbakar.

Apalagi ketika itu, dia unggul sampai 22,7 detik di depan bintang Red Bull-TAG Heuer Daniel Ricciardo yang akhirnya bablas menjadi juara.

Karena emosi, Hamilton, sang

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

juara bertahan itu samkarena Mercedes pai mengatakan bahwa adalah mesin terbaik ada orang yang tidak F1 saat ini. ingin dia kembali menApalagi sepanjang jadi kampiun. Apalagi, musim 2016, mesbalapan di Malaysia in Mercedes tidak adalah momen kunci. mengalami masalah Kalau saja dia menang separah itu. Kejadian dan rival terberat sekalidi Malaysia adagus rekan setimnya Nico lah kegagalan finis Rosberg maksimal finis (DNF) Hamilton yang di posisi ketiga, maka kedua musim ini.

NIKI LAUDA Hamilton akan kembali Yang pertama, terjadi ke puncak klasemen pembalap. di GP Spanyol. Itupun HamilSelain itu, hanya Hamilton pem- ton bertabrakan sendiri dengan balap bermesin Mercedes yang Rosberg. gagal finis di GP Malaysia.

Menurut Lauda, saat ini ’’Sesuatu atau seseorang tidak Mercedes sedang melakukan iningin aku menjadi juara. Ini vestigasi terkait problem mesin adalah mesin baru. Aku baru tersebut. Dia juga secara pribadi memakainya akhir pekan ini. sudah meminta maaf kepada Dari delapan pembalap (mengHamilton. Namun soal tudingan gunakan mesin Mercedes) adanya sabotase kepada Hamdan 43 mesin yang ada, hanya ilton, pria berusia 67 tahun itu milikku yang meledak,’’ katanya. menegaskan bahwa hal tersebut Pembalap asal Inggris itu sebal sangat tidak bisa diterima.

''Saya tahu sekali Lewis seperti apa. Dia tidak akan menyalahkan timnya sendiri,'' kata Lauda. ''Namun intepretasinya tersebut tidak bisa saya terima. Sebab Lewis paham betul bahwa kami melakukan segala yang kami bisa untuk memberikannya mesin terbaik,'' imbuhnya. ''Saya sangat menyesal karena pekerjaan saya adalah berurusan dengan mesin dan tim. Dan saya merasa sangat bertanggung jawab dan saya meminta maaf kepada dia. Ini adalah mesin yang masih baru bukan mesin tua. Jadi kami tidak tahu apa masalahnya. Dan jika ada yang mengatakan ini adalah sabatose, itu adalah konyol,'' katanya.

Lauda sendiri akan mengundang Hamilton ke jet pribadinya dalam perjalanan nenuju GP Jepang. Jadi dia bisa berdiskusi dalam soal permasalahan ini. (nur/jpg)

VALENTINO ROSSI

Mick Doohan Nilai Rossi Makin Tua Makin Jadi GOLD COAST (RP) - Legenda MotoGP Mick Doohan, mengaku sangat kagum dengan apa yang sudah ditunjukkan dan diraih pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi di MotoGP 2016.

Doohan menilai, semakin tua, justru membuat Rossi makin jadi.

Doohan menyatakan, sejak MotoGP 2015, Rossi menunjukkan antuasiasme yang begitu besar saat balapan. Menurut pria berkebangsaan Australia tersebut, dirinya tidak pernah melihat The Doctor (julukan Rossi) sangat antusias seperti saat ini.

“Sejak saya pertama kali melihat-

nya di MotoGP, saya tidak pernah melihatnya memiliki antusiasme dalam hal balapan yang sebesar ini,” kata Doohan, sebagaimana dimuat laman resmi MotoGP, Rabu (5/10/2016).

“Dia sudah tidak akan muda lagi, tapi dia juga tidak akan menjadi lebih lambat,” sambung pria yang kini berusia 51 tahun tersebut. Rossi saat ini sedang berjuang merebut posisi puncak klasemen sementara yang ditempati pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez. Pembalap berusia 37 tahun itu tertinggal 52 poin dari Marquez yang sejauh ini mengoleksi 248 poin.(int/eca)

TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN

ARENA

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

13

Atletik Matangkan Persiapan Pra-PON Remaja UKUR WAKTU: Pelatih Atletik Riau Bazaruddin mengukur waktu atlet saat latihan di Lintasan Atletik, Stadion Kaharuddin Nasution, Sport Center Rumbai Jalan Yos Sudarso Pekanbaru, Rabu (5/10/2016).

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

CABANG olahraga atletik tengah serius mempersiapkan atlet untuk turun di babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja.

Setelah dua kejurnas di Jakarta, kali ini tahapan babak kualifikasi ketiga di gelar di Surabaya, Jawa Timur.

Pelatih Atletik Riau Bazaruddin mengatakan, iven Jawa Timur Terbuka yang digelar di Stadion Atletik Oentoeng Poedjadi, Surabaya tersebut digelar pada 24-26 November mendatang. Hasilnya nanti akan di kalkulasikan dengan dua kejuaraan sebelumnya. ‘’Kalau tidak ada kejuaraan lagi setelah itu, berarti Jatim Terbuka menjadi babak kualifikasi terakhir.

Nilainya nanti di kalkulasikan untuk menentukan kuota atlet yang lolos,’’ ujar Bazaruddin saat ditemui di Lin-

TC Tenis Meja Pospenas Mulai dari Latihan Dasar

Korting Hukuman untuk Masha

PEKANBARU (RP) - Pelatih Tenis Meja Riau Usfandi tidak mau terlalu memporsir atlet santri yang sedang mengikuti pemusatan latihan. Latihan pun dimulai dari latihan dasar dan teknik dasar sehingga proses latihan dimulai dari awal.

Hal ini dilakukan Usfandi, mengingat atlet yang akan diterjunkan mengikuti Pekan Olahraga dan Seni Pondok Pesantren Nasional (Pospenas) 2016 merupakan atlet non profesional. Artinya mereka belum mengikuti pelatihan dengan baik atau baru sekadar olahraga di sela-sela kegiatan belajar. ‘’Latihan memang dimulai dari

LAUSANNE (RP) - Maria Sharapova (Masha) bisa bernafas lega. Kemarin Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) mengabulkan banding yang dia ajukan terkait sanksi dua tahun yang diterimanya dari Federasi Tenis Internasional (ITF). Pengadilan memotong masa sanksi menjadi hanya 15 bulan.

Seperti diketahui, pada 26 Januari lalu Sharapova dijatuhi sanksi larangan bertanding dua tahun lantaran terbukti positif mengkonsumsi meldonium. Zat tersebut termasuk zat doping baru yang masuk list terlarang oleh Badan Anti Doping Internasional (WADA) sejak awal 2016.

Sejak kali pertama dikenai sanksi, Sharapova terus kukuh menyatakan obat mildronate (di dalamnya terkandung meldonium) yang dia konsumsi adalah obat untuk mengatasi penyakit turunan keluarga yang dia miliki. Sama sekali bukan kesengajaan untuk meningkatkan performanya di atas lapangan.

“Pelanggaran yang dia lakukan bukan tentang kecurangan seorang atlet. Namun, tentang kelalaian,” ucap putasan banding tersebut dibacakan tim panel pengadilan dilansir BBC. “Hukuman yang diterima Sharapova adalah untuk kelalaiannya tidak mengingatkan agennya untuk mengecek daftar obat yang dilarang WADA secara berkala,” tambah bunyi putusan itu.

Sharapova sendiri lega menanggapi putusan CAS tersebut. Dengan potongan masa sanksi itu, petenis 29 tahun tersebut dijadwalkan kembali mengikuti berbagai ajang tenis dunia mulai 26 April 2017. “Aku akan terus menghitung hari sampai bisa kembali ke lapangan,” ucapnya.

Pemilik lima gelar grand slam itu juga berharap ITF bisa memberi sosialisasi lebih rinci tentan hal-hal terkait doping di masa yang akan datang. Dia berharap tidak ada petenis lain yang merasakan hal yang sama seperti dirinya.

“Mildronate adalah obat yang sangat wajar digunakan di Eropa Timur. Sekarang semua proses telah berakhir. Aku harap ITF dan semua pihak berwenang bisa belajar melalui kasus yang aku alami ini,” tambah petenis asal Rusia tersebut. (irr/nur/jpg)

latihan dasar, begitu pula tekniknya. Namun demikian ada beberapa atlet yang kemampuannya cukup menonjol,’’ ujar Usfandi di sela-sela latihan atlet Pospenas di GOR Nuansa, Jalan Tanjung Datuk, Rabu (5/10) sore.

Dua atlet yang cukup menonjol, ungkap Usfandi, yaitu Alfi Sahrin dan Khofifah Indah. Sehingga iapun mantap mempercayakan dua atlet tersebut untuk turun di nomor tunggal putra dan nomor tunggal putri. ‘’Sayangnya tidak ada nomor ganda campuran. Kalau ada nomor ganda campuran, setidaknya kita memiliki peluang di tiga nomor.

Pertama di tunggal putra, kemudian tunggal putri, selanjutnya di ganda campuran,’’ paparnya.

Sementara itu pada Pospenas 2016 di Banten yang digelar akhir Oktober mendatang, cabor Tenis Meja akan memboyong sebanyak delapan atlet. Mereka terdiri dari empat atlet putra dan empat atlet putri yang akan turun di nomor tunggal, ganda dan beregu.

Selain Alfi Sahrin, atlet putra juga ada Ahmad Zaki, Muhammad Azri dan Yuptri Sakti. Sedangkan atlet putri diperkuat Khofifah Indah F, Siti Fatonah, Siti Komariyatun dan Irdina Maya F.(eca)

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

LATIHAN: Para petakraw Pospenas Riau latihan di PPLP Sepaktakraw untuk menghadapi Pospenas di Banten akhir Oktober, Rabu (5/10/2016).

Skill Bermain Petakraw Masih Perlu Dibenahi PEKANBARU (RP) - Para pelatih cabang olahraga yang dipertandingkan pada Pekan Olahraga dan Seni Pondok Pesantren Nasional (Pospenas) kini tengah fokus melaksanakan pemusatan latihan. Namun kemampuan atlet santri masih sekadar kemampuan dasar, sehingga masih perlu dibenahi.

Pasalnya, selama ini para atlet dari pondok pesantren hasil seleksi di Pospeda, belum mengikuti latihan secara

maksimal. Sehingga kemampuan mereka masih kemampuan atlet pemula. ‘’Kebanyakan mereka memang bisa bermain sepaktakraw. Namun masih bermain seperti latihan dasar, makanya masih perlu dibenahi,’’ ujar Pelatih Sepaktakraw Pospenas, Edi Isnanto, Rabu (5/10) siang.

Sehingga untuk pemusatan latihan, masih difokuskan kepada teknik dasar sepaktakraw. Kemudian sesekali mereka melakukan uji

coba dengan atlet PPLP yang kebetulan latihan di tempat yang sama.

Di sisi lain, sepaktakraw Pospenas Riau diperkuat oleh lima atlet santri. Terdisi dari Gerady Rizaldi dan Samyo dari Kampar, Kemudian Ramdhani, Imran Sitompul dan Hendrawan dari Rokan Hilir. ‘’Selain itu, kekompakan atlet juga perlu dijaga. Apalagi mereka baru saja berkenalan dan latihan bersama,’’ tambah Edi.(luk)

MARIA SHARAPOVA

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

tasan Atletik, Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Rabu (5/10) sore.

Pada babak kualifikasi di Surabaya ada 10 nomor yang diperlombakan untuk atlet putra dan 10 nomor untuk putri. Nomor-nomor tersebut yang yaitu lari 100 meter, 200 meter, 400 meter, 800 meter, lari 1.500 meter dan 3.000 meter. Kemudian 1.000 meter jalan cepat, 400 meter lari gawang dan 200 meter steeplechase serta lompat jauh.

Namun Bazaruddin belum bisa mengungkapkan berapa jumlah atlet yang akan diboyong. Pasalnya hal ini masih dibicarakan dengan Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Riau. ‘’Tergantung nanti dari PASI dan KONI Riau. Berapa jumlah atlet yang bisa diboyong, karena tentunya disesuaikan juga dengan pendanaan,’’ jelasnya.(luk)

INTERNET

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

AKTIVITAS

14

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Waspada, Minum Manis 3 Kaleng Tiap Pekan Picu Kanker Lho JAKARTA (RP) - Berdasarkan penelitan dari para ahli disebutkan minum minuman manis tiga kaleng per pekan memicu kanker. Hal ini diungkapkan dalam studi terbaru para peneliti dari LSU Health New Orleans.

Dalam penelitian itu seperti dilansir dari Medical Daily, dari mereka menyebutkan efek konsumsi gula dari minuman manis berhubungan dengan kanker dan usia seseorang. Untuk sampai pada temuan itu, para peneliti mengumpulkan data yang berfokus pada konsumsi soda, minuman rasa buah-buahan, jus buah kemasan, minuman olahraga, minuman berenergi, teh manis, kopi dan lainnya, dari 22.182 orang dewasa.

Mereka juga melihat riwayat kanker para partisipan, kebiasaan merokok, status obesitas dan karakteristik demografis seperti usia, gender, ras, level pendidikan, dan rasio pendapatan. “Objek studi adalah faktor risiko konsumsi gula (dari minuman-minuman manis) di antara survivor kanker dan mereka yang tak didiagnosa menderita kanker,� ujar profesor kesehatan masyarakat dari LSU Health New Orleans, Melinda Sothern.

Dia mengatakan, belum lama ini sebuah bukti menunjukkan adanya hubungan antara konsumsi minuman manis dan risiko munculnya kanker pankreas dan leher rahim begitu juga dengan risiko kanker usus dan kematian di antara para survivor kanker. Dalam kesempatan berbeda, asisten profesor sekaligus pimpinan studi, Tung-Sung Tseng mencatat orang-orang yang tak peduli dengan asupan gula, cenderung mengkonsumsi berbagai tipe minuman manis. Padahal, asosiasi jantung di Amerika hanya merekomendasikan seseorang orang mengkonsumsi soda, misalnya, kurang dari tiga kaleng (berukuran 12 ons) per pekan.(int/eca)

INTERNET

Jangan Sepelekan Tanda-tanda Stroke INTERNET

Bahaya Makan dan Minum Sambil Berdiri JAKARTA (RP) - Saat lapar, Anda mungkin akan melahap makanan tanpa menghiraukan posisi tubuh.

Tak jarang Anda pun akhirnya meneguk segelas air atau mengonsumsi sepiring makanan sambil berdiri, bahkan berjalan. Apalagi ketika sedang hadir di pernikahan rekan Anda dengan konsep standing party atau dengan menu makan prasmanan yang mengharuskan Anda makan sambil berdiri.

Sebenarnya, apakah ada bahaya makan sambil berdiri? Faktanya, Anda memang disarankan untuk membiasakan diri makan dengan posisi duduk tegak. Hindarilah berdiri atau makan sambil terlentang sembarit tidur. Keadaan tubuh yang salah dapat menyebabkan gangguan kesehatan, terutama pada saluran pencernaan dan pernapasan. Seperti apa masalah kesehatan yang dapat dihasilkan dari kebiasaan buruk makan dan minum sambil berdiri?

Minum Air dan Penyakit Ginjal Siapa sangka kebiasaan baik meneguk segelas air putih dapat berbalik menjadi pemicu penyakit pada ginjal? Ya, jadi ginjal tidak hanya disebabkan oleh konsumsi daging merah yang berlebih, tapi juga karena mengonsumsi air sembari berdiri, jika dilakukan terus-menerus akan menyebabkan sejumlah gangguan pada fungsi organ ginjal Anda.

Hal ini bermula dari keadaan jaringan penyaring atau sfringer yang berubah. Filter yang berupa struktur maskuler berotot tersebut biasanya akan membuka pada saat Anda duduk dan akan menutup dengan sendirinya saat posisi tubuh berdiri. Ketika Anda minum air sambil berdiri, cairan yang masuk dalam tubuh akan langsung masuk

ke kantong kemih tanpa melalui penyaringan yang ada.

Akibatnya, air yang diminum dapat mengendap di area sekitar saluran ureter dan dapat membahayakan organ ginjal. Selain itu, kuman penyakit dan bakteri yang terlarut dalam air dan tidak tersaring dapat menyebabkan sejumlah gangguan ringan hingga kronis. Salah satunya adalah penyakit kencing batu yang disebabkan terlalu banyaknya kandungan kapur pada air minum yang tidak tersaring dengan baik pada saat tubuh menerimanya dalam keadaan berdiri.

Berdiri Membahayakan Saraf Hal lain yang patut dikhawatirkan dari kebiasaan makan dan minum sambil berdiri adalah kesehatan saraf dalam tubuh. Pada saat posisi tubuh terangkat karena berdiri, badan Anda akan berada dalam kondisi tegang. Ketegangan tersebut berasal dari usaha saraf untuk menyeimbangkan pusatnya sehingga dapat mengawasi semua bagian otot yang akan bergerak.

Bisa dibayangkan bagaimana jika pada keadaan tersebut Anda malah memilih untuk menelan makanan dan minuman?

Sebaliknya, Anda direkomendasikan untuk mengisi perut dengan makanan atau minuman sembari duduk. Dalam kondisi seperti ini, tubuh tengah berada dalam keadaan yang lebih tenang, rileks tanpa merasa tertekan atau tegang.

Jika makanan atau minuman masuk ke dalam tubuh, sistem pencernaan juga akan berada dalam situasi yang siap dan memungkinkan terjadinya pengolahan makanan dengan baik.

Asupan makanan dan mineral dan minuman dapat diterima dan diserap dengan lancar.(int/eca)

INTERNET REDAKTUR: ELVY CHANDRA

JAKARTA (RP) - Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka sedang mengalami stroke ketika itu menimpa. Hal itu menurut penelitian dari University of Oxford.

Studi baru menyoroti pentingnya pergi ke rumah sakit dengan cepat setelah stroke.

Penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Surgery melibatkan 150 orang yang telah mengalami serangan iskemik transien, juga dikenal sebagai mini-stroke.

Ketika ditanya sesudahnya, 59 persen dari peserta penelitian mengatakan mereka tidak tahu menderita stroke saat itu.

Menurut Asosiasi Stroke Amerika, gejala stroke termasuk wajah terkulai, lengan lemah dan kesulitan berbicara.

Orang dengan gejala ini harus ke rumah sakit segera. Beberapa perawatan obat hanya membantu selama beberapa jam setelah stroke dan mendapatkan perawatan segera bisa mencegah efek jangka panjang atau bahkan

kematian.

Sayangnya, itu tidak terjadi bagi sebagian besar peserta penelitian tersebut. Lebih dari 61 persen tidak mencari bantuan langsung ketika mereka mengalami mini-stroke.

Beberapa pria juga menolak untuk mengakui bahwa mereka sedang mengalami stroke.

"Studi ini menyoroti pentingnya pasien mengenali gejala serebrovaskular dan bertindak dengan cepat," kata para peneliti.

Para penulis penelitian

mencatat hampir sepertiga dari peserta melaporkan penurunan atau hilangnya penglihatan, sesuatu yang tidak selalu dianggap sebagai tanda yang jelas dari stroke.

Namun, pada kenyataannya, masalah penglihatan adalah salah satu gejala dari stroke.

Upaya meningkatkan kesadaran tentang stroke dan orangorang harus diingatkan lagi tentang perlunya respon cepat. (fny/chi/jpnn)

Cara Sederhana Buat Pakaian Beraroma Segar

INTERNET

JAKARTA (RP) - Cukup menyenangkan sekali apabila saat dekat dengan orang lain kita mencium bau aroma yang wangi. Aroma harum yang kita cium mungkin saja berasal dari bajunya.

Bukan hal yang sulit kalau ingin memiliki baju yang selalu bersih, beraroma harum dan segar.

Coba tips dan cara berikut ini yang akan membuat pakaian Anda tetap wangi, seperti dilansir laman Sheknows: Langkah 1: Jangan menunda pengeringan Jangan meninggalkan cucian bersih di mesin cuci karena lingkungan yang hangat dan gelap seperti mesin cuci yang tertutup akan mengakibatkan bakteri dan jamur berkembang.

Langkah 2: Hindari suhu lembab Jika Anda tidak bisa mencuci pakaian basah dan lembab dengan segera, maka biarkan mereka kering sendiri untuk menghindari bau.

Langkah 3: Keringkan dengan baik Handuk tebal dan pakaian berat seperti celana jeans memakan

waktu lebih lama untuk kering jadi pastikan untuk mengeringkan seluruhnya setelah Anda mencuci mereka.

Langkah 4: Menjemur Menggantung cucian Anda di luar untuk pengeringan alami. Matahari bisa membantu mengeringkan pakaian Anda dan pastikan untuk mengeringkan semuanya dengan benar.

Langkah 5: Lembutkan dengan hati-hati Hindari menggunakan cairan pelembut kain di mesin cuci. Jika Anda menggunakan pelembut kain yang Anda beli di toko maka encerkan campuran dengan air sebelum menambahkannya ke mesin karena pelembut bisa membuat laundry sulit kering.

Langkah 6: Coba produk pembersih komersial Coba mencuci pakaian Anda dengan menggunakan satu produk pembersih ekstra.

Langkah 7: Gunakan air panas Gunakan air panas untuk mencuci cucian yang berbau.(jpnn)

Manfaat Nanas untuk Kesehatan JAKARTA (RP) - Nanas menjadi salah satu buah yang sangat segar saat dikonsumsi pada cuaca panas atau terik. Ini karena nanas memiliki kandungan air yang cukup melimpah pada daging buahnya.

Selain itu buah nanas juga memiliki rasa yang begitu khas saat disantap, yaitu rasa manis dan asam yang menjadi satu.

Sehingga tak mengherankan jika buah nanas sangat cocok dijadikan salah satu jus yang begitu lezat rasanya.

Di samping itu, buah nanas juga memiliki berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh Anda.

Lalu, apa saja manfaat nanas bagi kesehatan? Berikut penjelasannya, seperti dilansir laman Lifescript.

1. Nanas kaya vitamin C Menurut National Institutes of Health (NIH), satu cangkir potongan nanas mengandung lebih dari persyaratan minimum harian untuk vitamin C, yakni 75 mg setiap hari untuk wanita dan 90 mg untuk pria.

Dan vitamin C juga membantu melindungi terhadap infeksi virus dan peradangan.

2. Cemilan yang baik untuk menurunkan berat badan Karena murah dan mudah untuk dipersiapkan dan rendah kalori, nanas menjadi camilan yang baik jika Anda ingin menurunkan berat

badan.

Nanas membantu mengatasi ngidam makanan dengan memberikan rasa manis sekaligus menjaga kadar gula darah tetap normal.

Makanan tinggi serat membantu Anda lebih merasa kenyang lebih lama. Mereka juga meningkatkan glukosa darah.

3. Nanas membantu pencernaan dan mengurangi peradangan Nanas mengandung bromelain, yaitu enzim yang menurut penelitian bisa mengurangi peradangan dan pembengkakan yang terjadi pada kondisi seperti sinusitis, sakit tenggorokan dan radang sendi.

Nanas juga baik untuk pencernaan. Bromelain bisa membantu meringankan peradangan yang terkait dengan kolitis ulserativa.

Jika Anda sedang berhadapan dengan

infeksi atau cedera, bromelain bisa membantu mengurangi pembengkakan dan memar.

4. Meningkatkan visi Makan tiga atau lebih porsi buah nanas sehari bisa menurunkan risiko yang berkaitan dengan usia degenerasi makula (AMD) sebanyak 36 persen, menurut sebuah studi di Archives of Ophthalmology.

AMD adalah penyebab utama hilangnya penglihatan pada orang dewasa yang lebih tua.

5. Membantu menjaga tulang Anda sehat Secangkir nanas mengandung sekitar 76 persen nilai harian yang direkomendasikan dari mangan.

Mangan membantu mencegah osteoporosis dan mengurangi

gejala dari penyakit tulang dengan membantu meningkatkan tulang secara keseluruhan dan kepadatan mineral.

Banyak buah-buahan tropis lainnya juga tinggi mangan, termasuk raspberry, blackberry, strawberry dan pisang. (fny/chi/ jpnn)

INTERNET

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

15

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

ASTY ANANTA

FARAH QUINN

Saya Berhak

Digaet Dokter Bule

ASTY Ananta tampaknya tak ingin merusak momen bahagianya setelah menikah dengan Hendra Suyanto di Bali pada Ahad (2/10) lalu.

Hal itu terlihat dari jawaban Asty saat dimintai pendapat mengenai kabar orang tuanya yang tidak memberi restu.

Asty hanya menjawab diplomatis.

Ia memilih untuk menghindar dan tak menjawab secara detail.

“Kalian (wartawan) berhak bertanya, saya berhak untuk menjawab, tapi saya juga berhak untuk tidak menjawab,” ujar Asty sembari pergi.(chi/jpnn)

DUA tahun menjanda waktu yang cukup panjang bagi celebrity chef Farah Quinn. Kini koki seksi itu sudah memiliki tambatan hati setelah dua tahun berpisah dengan Carson Quinn.

Disebut-sebut pria yang dekat dengannya bukan orang Indonesia, melainkan bule dan berprofesi sebagai dokter dan bernama Nicky Hal itu dibenarkan wanita kelahiran Bandung, 8 April 1980 itu, tentang kedekatannya dengan seorang bule.

Dia juga tidak menampik perkenalan itu membuatnya kerap travelling ke beberapa kota di belahan dunia bersamateman-temannya.

“Iya benar (pacar seorang dokter). Saya selalu bahagia, makanya saya sering ke mana-mana dan banyak teman,” ungkapnya, Selasa (4/10).

Farah Quinn yang populer dengan acara ‘’Ala Chef’’ itu juga sering travelling bersama kekasih barunya dengan rekan-rekannya.

Sejauh ini Farah Quinn enggan membeber identitas pacar barunya, seperti nama lengkap, asal negara, dan kapan pertemuannya.

Dia hanya tersenyum ketika disodori pertanyaan tersebut.

Sebaliknya, ibu satu anak itu mengungkapkan saat ini belum memikirkan hubungan dengan pacar barunya.

“Saya sih masih just having fun,, masih suka travelling kefun mana-mana,” kata wanita 36 tahun itu. Meski demikian, dia sudah mengenalkan Nicky kepada anaknya Armand Fauzan Quinn.(rif/jpg) Quinn.

INTERNET

PEVITA PEARCE

Pamer Pose Indah di Sumba ARTIS cantik Pevita Pearce sudah tidak diragukan lagi soal kegemarannya dalam traveling.

Sering menjadi duta pariwisata, kini adik kandung Keenan Pearce itu sedang berlibur ke pulau cantik di Provinsi Nusa Tenggara Timur, Pulau Sumba.

“I love Indonesia. #wonderfulindonesia #visitsumba #iniindonesiaINTERNET kumanaindonesiamu #iniindonesiaku #pesonaIndonesia,” kata Pevita dalam salah satu foto yang ia unggah di Instagram, Selasa (4/10).

Pevita saat ini tengah berlibur di pulau eksotis Sumba selama dua hari terakhir. Ia pun menginap di resort nomor 1 dunia versi Majalah Travel + Leisure yang dinobatkan beberapa waktu lalu.

Pelesir Pevita ke pulau Sumba rupanya dalam rangka mempromosikan pulau Sumba dan kawasan resor Nihiwatu yang diprakarsai Kementerian Pariwisata.(mg5/jpnn)

INTERNET

DEWI PERSSIK

Harus Dipaksa Dulu PENDANGDUT Dewi Perssik hingga saat ini belum memiliki pasangan. Dia mengaku sosok yang susah dekat dengan cowok.

“Dari dulu saya pemilih. Cuma di sini kondisinya adalah saya orangnya susah dekat sama cowok.

Dalam arti yang pas benar-benar di hati itu kan susah,” kata Dewi di kawasan Tendean, Jakarta, Rabu (5/10).

Mantan istri Saipul Jamil ini menyatakan, dirinya ramah dengan semua orang. Karena masih jomblo, dia lebih memilih fokus bekerja.

“Saya ramah sama semua tapi untuk dekat itu yang hati saya susah. Apalagi sama cowok,” ucap Dewi. Menurut Dewi, laki-laki harus berjuang untuk mendapatkan dirinya.

“Ibaratnya gini kalau saya enggak didatengin di rumah, kalau saya enggak di ‘’aku cinta sama kamu’’, mungkin saya enggak kecantol-cantol, jadi saya harus dipaksa dulu baru saya nyantol,” ungkapnya. (gil/jpnn)

INTERNET

RINGGO

Enggak Jauh dari Jemuran ISTRI Ringgo Agus Rahman Sabai Morscheck berulang tahun pada 3 Oktober lalu. Meski begitu, sang suami belum memberikan kado kepada Sabai.

“Karena dia bukan tipikal beli tas atau apa, gue bingung,” kata Ringgo di Plaza Senayan, Jakarta, belum lama ini.

Tahun lalu, Ringgo memberikan kado buat sang istri. Saat itu, pemain film Jomblo ini memberikan kado berupa jemuran. Namun kini, ia tidak tahu mau memberikan kado apa ke sang istri.

“Kalau sekarang gue belum tahu (dia) mau hadiah apa. Gue sih maunya enggak jauh-jauh dari itulah (jemuran),” ucap Ringgo.

Pria kelahiran Bandung itu tidak pernah kasih surprise buat Sabai ketika ulang tahun. Pasalnya, selera dia dan Sabai berbeda. Sehingga, Ringgo khawatir ketika diberi surprise, istrinya malah tidak menyukai hadiah pemberiannya.

“Pengen sok romantis ngasih sur-

I

INTERNET

prise hadiah, dia enggak suka, jadi mubazir,” ujar Ringgo.

Ringgo memiliki rencana mengajak istri dan anaknya Bjorka untuk berlibur. Dengan begitu, istrinya

tidak hanya mengurus anak di rumah.

“Mungkin suasana baru buat ngurus anak sambil lihat pemandangan bagus,” ungkap Ringgo.(gil/jpnn)

Seniman/Budayawan Pilihan Sagang

No SENIMAN/BUDAYAWAN 1. Arman Rambah (Musisi) 2. Armawi KH (Sastrawan/Perupa) 3. Elmustian Rahman (Peneliti) 4. Fedli Azis (Dramawan) 5. Furqon LW (Perupa) 6. Hafney Maulana (Penyair) 7. Hary B Kori un (Sastrawan) 8. Junaidi Syam (Budayawan/Peneliti) 9. Kunni Masrohanti (Sastrawan) 10. Musa Ismail (Sastrawan)

II

Buku Pilihan Sagang

No Judul Buku/Penulis/Tahun Terbit 1. Airmata Musim Gugur [Kumpulan Puisi] (Fakhrunnas MA Jabbar, 2016) 2. Ajari Aku, Riauku (Agus Sri Danardana/Dessy Wahyuni, 2016) 3. Anak Luka Susu (Muhammad Asqalani EnEsTe, 2015) 4. Malin Bungsu {Kembali ke Tanah Pujaan dan Lahirnya Sultan Alam} (Griven H Putera, 2015) 5. Pedang dan Cinta yang Mengasahnya (May Moon Nasution, 2016) 6. Perempuan Bulan [Kumpulan Sajak] (Kunni Masrohanti, 2016) 7. Pulau Hikayat [Kumpulan Cerita] (Fathromi R, 2016) 8. Olang 2 [Kumpulan Mantra Puisi] (Dheni Kurnia, 2016)

III Karya Non-buku Pilihan Sagang No Judul dan Jenis Karya 1. Kampong Melayu (Riau Televisi) 2. Mendu [Teater] (Matan) 3. Merevitalisasi Warisan Kebudayaan Melayu [Film Dokumenter] (Parlindungan) 4. Rona Melayu (TVRI Riau-Kepri) 5. Sijangkang [Teater] (Selembayung)

IV Institusi/Lembaga Seni Budaya Pilihan Sagang No Institusi 1. Forum Lingkar Pena (FLP) Riau (Komunitas Menulis, (Pekanbaru) 2. Matan (Sanggar Teater, Pekanbaru) 3. Rumah Budaya Siku Keluang (Komunitas Seni, Pekanbaru) 4. Rumah Sunting (Sanggar Teater, Pekanbaru) 5. Tengkah Zapin (Komunitas Seni, Pekanbaru) INTERNET

Film Box Office Pekan Ini FILM Miss Peregrine’s Home for Peculiar Children berhasil merebut posisi puncak box office pekan ini.

Film yang diangkat dari novel dengan judul yang sama itu sukses menggeser pemuncak box office pekan lalu The Magnificent Seven.

Film yang dibintangi Eva Green REDAKTUR: EDWIR

dan Asa Butterfield itu merebut puncak Box Office Amerika setelah meraup keuntungan 28,5 juta dolar AS atau sekitar Rp783 miliar. Sedangkan Film The Magnificent Seven turun ke peringkat tiga dengan meraup sekitar 15,7 juta dolar AS atau Rp431 Miliar.

Berikut 10 besar Box Office dilansir dari Daily Mail: Miss Peregrine’s Home for Peculiar Children, Deepwater Horizon, The Magnificent Seven, Storks, Sully, Masterminds, Queen of Katwe, Don’t Breathe, Bridget Jones’s Baby dan Snowden.(jpnn)

V Anugerah Serantau Pilihan Sagang No Seniman/Budayawan/Institusi 1. Abdul Malik PhD (Budayawan,Tanjungpinang), 2. Mu jizah (Budayawan/Peneliti, Jakarta) 3. Ramon Damora (Sastrawan, Batam), 4. Rohani Dien (Sastrawan, Singapura) 5. Siti Zainon Ismail (Sastrawan/Peneliti, Malaysia) Tim Juri Anugerah Sagang 2016

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

16

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Matangkan The Winning Team Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

PSPS tak mau jemawa meski baru mengalahkan salah satu tim unggulan di Babak 16 Besar Grup B Indonesia Soccer Championship (ISC) B, PSIS Semarang, Ahad (2/10) lalu. Tim pelatih yang dipimpin Philep Hansen Maramis langsung fokus ke laga berikutnya yakni menjamu PSGC Ciamis di Stadion Rumbai, Ahad (9/10). ‘’Selasa (4/10) lalu, kami hanya latihan ringan karena anak-anak baru bertanding.

Tapi hari ini (kemarin, red) kami sudah mulai fokus persiapan menghadapi PSGC Ciamis.

Kami mematangkan kembali skuad inti saat menang lawan PSIS Semarang lalu. Jadi, melawan PSGC Ciamis, kemungkinan besar starting eleven tak akan berubah,’’ ujar Pelatih PSPS Philep Hansen Maramis, rabu (5/10).

The Winning Team PSPS saat lawan PSIS Semarang lalu, PSPS menempati Susanto sebagai penjaga gawang. Sedangkan empat bek adalah Arif Budi Darmawan, Muhammad Muklis, Randi Nov Putra dan Ponda Dwi Saputra. Sementara empat gelandang dipercaya kepada Ifrawadi, Amril, M Fahri dan Firman Septian. Sedangkan dua striker mengandalkan Ahmad Ihwan dan Redo Renaldi.

Diakui Philep, The Winning Team tersebut masih banyak kelemahan yang harus dibenahi. ‘’Lini pertahanan menjadi tugas kami untuk dibenahi dengan waktu yang tersedia. Untuk lini depan dan gelandang sudah lumayan, tapi perlu ditingkatkan lagi produktivitas mencetak gol mereka,’’ ujar mantan pelatih PON Riau ini.

Ya, saat lawan PSIS lalu, PSPS kebobolan satu gol lewat tendangan penalti setelah bek Randi Nov melakukan hand ball di kotak penalti. Sedangkan dua gol PSPS tercipta lewat bola mati tendangan bebas gelandang M Fachri. ‘’Kami tak boleh hanya mengandalkan tendangan bebas,’’ ujar Philep.(wws)

klasemen PSPS

Jadwal Pertandingan ISC B Grup D Ahad, 9 Oktober 2016 PSIS Semarang v Persekap Pasuruan di Stadion Jatidiri PSPS v PSGC Ciamis di Stadion Rumbai

klasemen sementara Grup D

1. PSGC Ciamis 2. PSPS 3. PSIS Semarang 4. Persekap Pasuruan

1 1 1 1

1 1 0 0

0 0 0 0

0 0 1 1

4-0 2-1 1-2 0-4

3 3 0 0

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

MAINKAN BOLA: Pemain PSPS memainkan bola saat latihan di Stadion Rumbai sebelum uji coba lawan Riau FC, baru-baru ini.

PEMANASAN: Pemain Timnas melakukan pemanasan sebelum bertanding, beberapa waktu lalu.

JPG

Latihan Sore, Langsung Simulasi Pertandingan JAKARTA (RP) – Para pemain yang dipanggil untuk ikut dalam pemusatan latihan Timnas di Jogjakarta, tidak bisa beristirahat lama. Sebab, beberapa jam setelah berkumpul di Jogjakarta, Jumat (6/10) siang, Boaz Solossa dan kawan-kawan sudah harus bersiap-siap untuk menjalani latihan bersama di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada pukul 16.00 WIB. Sebagai catatan, pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl telah memanggil 26 pemain untuk ikut dalam pemusatan latihan (TC) di Jogjakarta mulai Jumat (6/10) hari ini. TC tersebut adalah rangkaian persiapan melawan Timnas Vietnam dalam pertandingan uji coba internasional yang akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo,

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

9 Oktober nanti.

Asisten pelatih timnas, Wolfgang Pikal mengatakan, dengan adanya program latihan sore tersebut, maka semua pemain diwajibkan untuk berkumpul di hotel tempat pemain menginap sebelum pukul 12.00 Wib. “Setidaknya semua pemain sudah harus kumpul sebelum makan siang. Karena tim pelatih harus briefing dengan pemain,” ujarnya.

Nah, karena jadwal kick off melawan Vietnam tersebut hanya tinggal menghitung hari, Pikal menyebutkan bahwa program latihan yang akan mereka berikan kepada skuad Garuda, julukan Timnas tidak terlalu berat.

“Mungkin lebih banyak ke simulasi pertandingan saja. Biar pemain

yang satu dengan yang lain bisa lebih padu,” paparnya.

Sementara, Andik Vermansyah mengungkapkan bahwa tidak ada masalah dengan program latihan yang alan berlangsung sore hari tersebut. Pasalnya, jadwal penerbangan dia dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Jogjakarta berlangsung pagi hari. “Jadi, sebelum makan siang saya sudah pasti berkumpul dengan pemain lain,” ucap bintang Selangor FC di Malaysia Super League itu.

Dalam perkembangan yang sama, klub–klub besar tanah air tetap memberikan suport kepada timnas dengan merelakan pemain– pemain pilar mereka ikut bergabung dalam pemusatan latihan di Jogja itu.(ben/jpg)

Uji Coba, Vietnam Dipastikan tanpa Pemain Bintang JAKARTA (RP) - Peluang Timnas Indonesia untuk memenangi laga uji coba kontra Vietnam pada 9 Oktober nanti cukup besar. Itu seiring tidak hadirnya tiga pemain andalan Vietnam yang merumput di luar negeri.

Mereka yang dipastikan tak bisa digunakan tenaganya adalah itu Luong Xuan Truong, Nguyen Tuan Anh, dan Nguyen Cong Phuong. Selama ini, mereka menjadi andalan Vietnam dalam setiap pertandingan. Pengalaman ketiga pemain yang bermain di klub Korea dan Jepang, cukup membantu tim untuk tampil solid. ”Tapi kami tidak masalah tanpa pemain-pemain yang bermain di luar. Kami punya banyak pemain bagus dari dalam kompetisi kami sendiri. Kami akan mencoba kekuatan Indonesia, dengan pemain yang ada,” kata Nguyen Huu Than, pelatih Vietnam dilansir Binh Dinh.

Sebelumnya, Huu Than sempat kecewa karena Indonesia tidak akan tampil dengan tim terbaik seiring masih jalannya kompetisi.

Namun, di sisi lain Vietnam juga menghadapi problem yang sama sehingga bisa disebut, kedua timnas akan bertanding tidak dengan kekuatan terbaik.(dkk/jpnn)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

HALAMAN 17

Keluarkan Desa Dalam Kawasan Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru didikherwanto@riaupos.co

RATUSAN desa yang masuk dalam kawasan hutan dan belum dilepaskan dan dikeluarkan dalam SK 393 RTRW akan menjadi fokus utama Pansus RTRW DPRD Provinsi Riau. Hal ini setelah Pansus mendapatkan

banyak masukan dari bupati dan wali kota yang dikumpulkan beberapa hari lalu.

“RTRW tidak ada masalah.

Namun, ada beberapa hal yang harus digarisbawahi oleh mereka dan harus diperjuangkan bersama, yaitu masalah desa-desa yang sudah berpuluh-puluh tahun masih masuk dalam kawasan hutan itu harus kami per-

juangkan,” tegas Ketua Pansus RTRW Asri Auzar, Rabu (5/10).

Semua kepala daerah kata Asri Auzar, pada prinsipnya sepakat dengan apa yang saat ini di godok tim pansus. Namun beberapa memberi masukan agar desa-desa yang masuk dalam kawasan hutan agar sesegera mungkin Baca Keluarkan Halaman 24

Yaitu masalah desadesa yang sudah berpuluh-puluh tahun masih masuk dalam kawasan hutan itu harus kami perjuangkan.

ASRI AUZAR

Ketua Pansus RTRW

Ribuan Peserta Akan Ramaikan Hari Santri Nasional PEKANBARU (RP) - Hari Santri Nasional tingkat Provinsi Riau bakal digelar 6 Oktober, melalui apel upacara di Halaman Kantor Gubernur. Sebagai rangkaian jelang peringatan Hari Santri Nasional di Banten 22 Oktober mendatang, Menakertransduk Hanif Dzakiri bersama Gubri H Arsyadjuliandi Rachman bakal hadir dalam apel tersebut.

Demikian disampaikan ketua pelaksana peringatan Hari Santri Nasional Provinsi Riau M Hanif yang juga merupakan pimpinan Ponpes Al Kautsar Pekanbaru. Menurutnya kegiatan yang dilaksanakan dibawah Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Riau yang diketuai Prof Dr H Ahmad Mujahidin. ‘’Akan dilaksanakan 6 Oktober, melalui kegiatan apel santri, dengan inspektur upacara insya Allah Gubri, kemudian akan

ABDUL KADIR/RPG

PERCETAKAN: Manajemen Karangkraf, Hashim Anang memperlihatkan hasil cetak Alquran kepada Ketua SPS Riau H Zulmansyah (dua kanan) serta pengurus SPS yang datang berkunjung ke pabrik percetakan milik Ultimate Print Sdn Bhd di Malaysia, baru-baru ini.

Baca Ribuan Halaman 24

Pers Penangkal Isu Terorisme PEKANBARU (RP) - Pemerintah meminta kepada media massa di Riau untuk tidak terjebak dalam propaganda teroris. Karena terjadi kecenderungan, isu terorisme sengaja diciptakan agar menarik bagi media massa untuk kemudian dimanfaatkan sebagai alat pergerakan. Di sinilah, peran pers harus benar-benar melaksanakan Tupoksinya sesuai kaidah sehingga bisa menjadi penangkal.

SYAHRIAL Hal tersebut mengemuka dalam acara diseminasi pedoman peliputan terorisme dan peningkatan profesionalisme media massa pers dalam meliput isu-isu terorisme yang digelar oleh Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Riau bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Kegiatan digelar di Alpha Hotel, Rabu (5/10).

Muhibah Jurnalistik SPS Riau ke Group Media Terbesar di Malaysia

Dari Koran Hingga Cetak Alquran Rombongan pimpinan media yang tergabung dalam Serikat Perusahaan Pers (SPS) Riau, pekan lalu mengunjungi group media terbesar di Malaysia, Kumpulan Media Karangkraf.

Karangkraf menerbitkan 32 koran dan majalah-majalah terkenal yang berpengaruh di Malaysia. Kerajaan bisnis Karangkraf juga merambah percetakan dan televisi. Ultimate Print Sdn Bhd kini menjadi percetakan komersial terbesar di negeri ini.

Laporan RPG, Malaysia

MUHIBAH ke Malaysia dipimpin Ketua SPS Riau H Zulmansyah Sekedang dan diterima langsung Chairman sekaligus owner Karangkraf Datuk Hussamuddin Yaacub.

Dalam sambutannya, Hussamuddin mengatakan, Riau dan Malaysia adalah saudara karena itu dia sangat senang menerima kunjungan pimpinan media dari Riau. Pada waktunya nanti dia juga sangat tertarik untuk Baca Dari Halaman 24

Baca Pers Halaman 24

PDIP Pertanyakan Legalitas Pansel KPID PEKANBARU (RP) - Legalitas panitia seleksi (Pansel) Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) dipertanyakan Fraksi PDI Perjuangan. Sebab menurut PDIP, pembentukan pansel tersebut tidak pernah diparipurnakan sebelumnya. Demikian kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Provinsi Riau Makmun Solihin dalam interupsi yang disampaikanya saat rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi tentang APBDP 2016. ‘’Sesuai tatib dewan, pansel harus diparipurnakan terlebih dahulu, sehingga pansel yang ada bisa bekerja. Untuk itu kami dari fraksi PDIP meminta penjelasan,” sebutnya, Rabu (5/10).

Pansel tersebut kata Makmun sudah berjalan dan melakukan tahapan seleksi ketua dan anggota KPID. Padahal komposisi dalam pansel tersebut tidak pernah diparipurnakan.

Inilah menurutnya janggal dan patut untuk dipertanyakan.

Pertanyaan Makmun ini tidak mendapatkan tanggapan secara langsung dari Wakil Ketua DPRD Riau, Sunaryo yang saat itu meminpin jalannya sidang paripurna. Sebab menurut Sunaryo, paripurna kali ini tidak membahas mengenai pembentukan Pansel.(dik)

REDAKTUR: M ERIZAL

HUMAS PEMPROV RIAU

TINJAU LOKASI: Tim dari KPK RI meninjau lokasi yang akan dijadikan tempat pelaksanaan Rembug Integritas Nasional (RIN) dan Hari Anti Korupsi Internasional (HAKI) tingkat Provinsi Riau di Pekanbaru, Rabu (5/10/2016).

Pejabat Kembali Diingatkan Laporkan LHKPN PEKANBARU (RP) - Terkait masih adanya pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang belum menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Pemprov Riau melalui Badan

Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKP2D) Riau mengingatkan para pejabat yang bersangkutan agar melakukan kewajibannya Baca Pejabat Halaman 24

TATA LETAK: SYUKRI

PROSIAK

18

Riau Pos KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Awasi Tenaga Kerja Asing Ilegal

HUMAS PEMKAB

SOSIALISASI: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi foto bersama usai membuka sosialisasi hukum keimigrasian, hukum Kejaksaan dan pengawasan orang asing kepada struktur Pemkab Siak di Raja Indra Pahlawan Room, Rabu (5/10/2016).

Optimis Raih Prestasi MTQ KETUA Harian LPTQ Siak Dr H Fauzi Asni MSi merasa yakin akan kemampuan 38 kafilah Siak yang bertarung di ajang MTQ XXXV Provinsi Riau, Oktober ini. Segala persiapan terus dilakukan terutama bagi kafilah-kafilah yang dipersiapkan membawa nama tuan rumah.

“Insya Allah, 8 Oktober mereka kita lepas keberangkatannya,” kata Fauzi, Rabu (5/10) petang. Dalam perhelatan ini, Pemkab Siak tetap komit memberdayakan putra putri asli Kabupaten Siak, dan tidak akan menempuh jalan pintas untuk mencapai prestasi dengan merekrut qari dan qariah impor.

“Kita semua tentunya berharap yang terbaik, karena itu kita support agar qari dan qariah kita nantinya bisa tampil maksimal,” jelas Fauzi.

Wandi memperkirakan jumlah qari dan qariah yang akan dikirim untuk mengikuti MTQ Riau 2016 berjumlah 38 peserta, ditambah pelatih dan official berjumlah 12 orang.(adv/a)

Perbaikan Jalan TDs Digesa SIAK (RP)- Menjelang pelaksanaan Tour de Siak (TdS) 2016 perbaikan jalan lintasan balap sepeda di gesa.

Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP) Kabupaten Siak memastikan sebelum 15 Oktober seluruh pekerjaan perbaikan jalan lintasan balap sepeda telah tuntas.

Untuk lintasan estafe TdS tidak ada perubahan, sama seperti tahun sebelumnya.

“Seluruh pekerjaan perbaikan jalan sebelum 15 Oktober tuntas. Pada 16 Oktober sudah dilakukan acara pembukaan, kemudian dilanjuti iven TdS etape 1,2, 3 dan 4,” ujar Kabid Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Siak Ardi Irfandi, Rabu (5/10) pagi.

Dikatakan Ardi, secara progres perbaikan ruas jalan Kabupaten Siak, etape 1 dari Siak-Dayun telah selesai 90 persen. Estape 2, Siak-Sungai Apit telah 75 persen, hanya titik tertentu, dipastikan seluruh pekerjaan selesai sebelum pelaksanaan. Untuk estape di Kota Siak tidak ada perbaikan jalan. Namun, untuk estape Siak-Perawang karena terdapat dua jalan status Kabupaten Siak dan provinsi, Ardi menyebutkan provinsi telah melakukan perbaikan, namun dari pantauan pihaknya ada berapa titik ruas jalan provinsi terdapat kerusakan baru. “Kami berharap kerusakan tersebut dapat segera diperbaiki sebelum pelaksanaan TdS, karena masih ada masa pemeliharaan oleh rekanan,” ungkapnya.(wik)

REDAKTUR: MONANG LUBIS

BUPATI Siak Syamsuar mewanti-wanti, agar keberadaan tenaga kerja asing di Siak dapat terus diawasi, terutama legalitas mereka sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan. Sebab, dengan dikeluarkannya Peraturan Presiden tentang dibebaskannya visa negara, jadi pemicu untuk berkunjungnya warga negara asing ke Indonesia. Selain itu semakin sempitnya lapangan kerja di Indonesia serta pengangguran semakin meningkat bisa saja terjadi saat ini.

“Kita harus antisipasi masuknya warga negara asing tanpa dokumen serta izin resmi,” tegas Syamsuar saat membuka Sosialisasi Hukum Keimigrasian, Hukum Kejaksaan dan Pengawasan Orang Asing kepada struktur Pemkab Siak yang dilaksanakan di Raja Indra Pahlawan Room, Rabu (5/10).

Menurutnya, sosialisasi untuk meningkatkan hukum terhadap masuknya orang asing di Siak, hal ini juga sangat diperlukan.

Melalui kerja sama lintas instansi dalam pengawasan terhadap orang asing akan lebih mudah serta tidak membahayakan yang

masuk ke Indonesia. Ke depannya, diharapkan sinergitas bersama bisa ditingkatkan agar warga negara asing bisa diawasi. “Tugas Tim Pengawasan ini agar bisa turun langsung ke lapangan, ke perusahan yang ada di Kabupaten Siak ini,” pintanya.

Ia mencontohkan kasus yang pernah terjadi di Siak, masuknya warga Pakistan yang tidak diketahui apa tujuannya. Ia juga tak lupa minta para Camat melakukan sosialisasi di setiap daerah sampai tingkat RT dan RW, dengan tujuan agar bisa mencegah masuknya warga negara asing.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas ll Siak Sri Indrapura Syahril SSos menambahkan, sosialisasi Undang-undang Nomor 6 tahun 2011 tentang Keimigrasian kaitannya dengan izin tinggal keimigrasian kepada pihak penjamin keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Kabupaten Siak.

Ini bertujuan untuk mengantisipasi terhadap masuknya warga negara asing tampa dokumen resmi serta bisa merugikan bagi pendapatan di negara ini.(adv/a)

Wajib KTP Capai Angka 93 Persen

HUMAS PEMKAB

BERIKAN PENJELASAN: Bupati Siak Syamsuar memberikan penjelasan saat entry briefing Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Riau terhadap Pemerintah Kabupaten Siak di ruang rapat SIMR Kantor Bupati Siak, Rabu (5/10/2016).

HINGGA saat ini wajib KTP sampai September 2016. di Siak sudah mencapai 93 Dalam melakukan pencepersen dari 255 ribu lebih. takan ini, diakui terdapat Jumlah ini akan terus digenkendala ketersediaan blanko jot oleh Dinas Kependuduyang menipis. Blanko ini kan dan Catatan Sipil (Dismasih menunggu kiriman dukcapil) Siak sampai batas Kemendagri. Dalam menywaktu yang ditentukan. iasati ini, terutama sisa blanko “Kami memberikan pe- RAKHMADSYAH yang ada, pihaknya mengulayanan keliling sampai ke tamakan status perekeman kampung dan juga di kansudah siap cetak. “Bagi yang tor,” kata Kadisdukcapil Siak Ra- belum harap bersabar,” ujarnya. khmadsyah SH, Rabu (5/10) pagi.

Akan tetapi, pihaknya telah menyMenurutnya, setelah pengumuman iapkan surat keterangan, menunjukkan pemberlakukan KTP-el, animo mas- yang bersangkutan telah melakukan yarakat cukup tinggi. Tak hanya di perekaman guna keperluan pelayanan kalangan dewasa, namun di tingkat publik. Selain itu, pihaknya juga telah remaja yang sudah masuk usia 17 menyurati dan sosialisasi pada instantahun juga dilakukan perekaman. si terkait akan surat keterangan itu.

Perekaman ini dilakukan mulai Mei (adv/a)

Restorasi Gambut, Polsek Sungai Apit Tanam Nenas SUNGAI APIT (RP)- Upaya pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla),Polsek Sungai Apit melakukan restorasi lahan gambut.

Restorasi yang dilakukan dengan menanam buah nenas di atas lahan gambut.

Penanaman ini dalam rangka mendukung program Kapolri pada poin kelima dalam peningkatan kesejahteraan anggota Polri dan program pemerintah dalam rangka restorasi lahan gambut. Penanaman nenas seluas 10 Ha di lahan tidur dengan sistem pinjam pakai lahan Kampung Penyengat, Kecamatan Sungai Apit.

Kapolsek Sungai Apit AKP Rangga warsito mengatakan, lahan tersebut seluas 300 Ha milik pemerintah daerah sebel-

Kadiskop Riau Support Koperasi Sejahterakan Anggota

WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS

TANAM NENAS: Kapolsek Sungai Apit AKP Warsito melakukan penanaman buah nenas di lahan gambut Kampung Penyengat Kecamatan Sungai Apit, Rabu (5/10/2016).

umnya pernah terjadi kebakaran hutan dan lahan. Kemudian pemerintah desa berinisitif memberikan kepada masyarakat dengan sistem pinjam pakai pemanfaatan lahan.

“Saat ini kita mengunakan lahan

tersebut seluas 10 Ha ditanami nenas,” jelasnya, Rabu (5/10) pagi.

Untuk mencegah karhutla sekaligus memanfaatkan lahan, maka Polsek Sungai Apit memprakarsai penanaman nenas.(wik)

PEKANBARU (RP)- Dari 5.185 koperasi yang ada di Riau, baru dua koperasi yang melakukan pelatihan dan pembinaan pengurus secara swadaya. Kedua koperasi itu berada di Kabupaten Siak, salah satunya Koperasi Rimba Mutiara Banso yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan simpan pinjam.

Kepala Dinas Koperasi Provinsi dan DARIUS HUSIN UMKM Riau Darius Husin sebelumnya ditulis Bastian Husin mengatakan, Selasa (4/10) pagi, men-support koperasi yang berhasil mensejahterakan anggotanya. Terlebih jika koperasi itu memiliki anggota yang berjumlah ribuan. Untuk Koperasi Rimba Mutiara Banso, Darius Husin mengharapkan terus melakukan inovasi. Jika saat ini Koperasi Rimba Mutiara Banso memiliki penghasilan per bulannya Rp5 miliar, darius yakin, jika terus melakukan inovasi pendapatan per bulan akan terus meningkat.

Inovasi yang dimaksud adalah dengan melakukan terobosan, membuat produk baru dan mengelola hal yang bersentuhan langsung dengan anggota, bukan sebaliknya. Di era pasar bebas seperti ini, dengan melakukan terobosan dan inovasi, Darius sangat yakin, koperasi yang ada di Riau termasuk Koperasi Rimba Mutiara Banso tidak hanya sukses di tinggal lokal tapi juga nasional.(mng)

TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

PROKAMPAR

19

Negeri Serambi Mekah

Qori dan Qoriah, Lakukanlah yang Terbaik PARA qori dan qoriah yang tergabung dalam kafilah Kabupaten Kampar diharapkan dapat melakukan yang terbaik pada Musbaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV tingkat Provinsi Riau tahun 2016. Apabila usaha yang dilakukan dengan secara baik dan disertai doa, maka hasilnya tentu akan baik juga.

Demikian harapan dari Bupati Kampar H Jefry Noer SH melalui Kabag Humas Sabaruddin SSos, Rabu (5/10) SABARUDDIN menyikapi makin dekatnya pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Riau di Pekanbaru. ‘’Hal yang terpenting sebenarnya adalah bagaimana kita berusaha memaknai ajaran agama Islam yang terdapat dalam Alquran. Bagaimana kita mampu mengaplikasikannya dalam menjalani kehidupan ini. Namun demikian, bila akan mengikuti lomba, tentulah usaha terbaik juga perlu dilakukan,’’ujarnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kabag Kesra Al Kautsar menjelaskan bahwa kafilah Kampar yang akan berangkat mengikuti MTQ tingkat Proviinsi sebanyak 40 orang termasuk pendamping kafilah. Direncanakan rombongan akan berangkat dari Kota Bangkinang ke Pekanbaru pada Sabtu (8/10) pagi. Pelatihan sudah dilaksanakan, berbagai persiapan sudah dilakukan, dan kafilah Kampar siap untuk diberangkatkan.

Berdasarkan pantauan, pada MTQ tahun lalu, Kampar menduduki peringkat ke-9 dari 12 kabupaten/kota yang mengikuti MTQ di tingkat Provinsi Riau. MTQ ini juga dijadikan sebagai salah satu upaya untuk ajang promosi berbagai potensi daerah. Sebab, pada arena MTQ juga dilaksanakan bazar yang menyajikan berbagai produk khas daerah Kabupaten/Kota di Riau. (adv/a)

TAPUNG HILIR ___ Sepasang Kekasih Jadi Bandar Sabu ___

BANGKINANG KOTA (RP) - Dua sejoli berinisial RP (54) lelaki warga Medan bersama MW seorang perempuan (32) asal Kabupaten Siak, tak menduga bahwa kebersamaan mereka akan berlanjut hingga ke kantor polisi. Sepasang kekasih ini diringkus polisi dari sektor Tapung Hilir karena diduga sebagai bandar narkoba.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, pasangan ini ditangkap pada Selasa malam (4/10) sekitar pukul 19.30 WIB. Lokasinya pun tergolong pusat keramaian yakni di warung milik JM yang juga sebagai loket Bus Po Medan Jaya yang terletak di Km 07 Desa Kota Garo Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar.

Bersama kedua tersangka ini, polisi menyita barang bukti antara lain 1 paket besar, 2 paket sedang dan 1 paket kecil narkotika jenis sabu-sabu, 1 unit timbangan digital, 1 pak plastik bening dan uang tunai sebesar Rp12 juta lebih serta beberapa barang bukti lainnya terkait kasus ini.

Sebelum penangkapan dilakukan oleh tim Polsek Tapung Hilir, pihak kepolisian mendapatkan informasi pada Selasa (4/10) sekitar pukul 18.00 WIB, akan adanya transaksi narkoba di sebuah warung milik JM yang juga sebagai loket bus di Km 07 Desa Kota Garo Kecamatan Tapung Hilir. Menindaklanjuti informasi tersebut, tim opsnal Polsek Tapung Hilir dipimpin Kanit Reskrim Iptu Marupa Sibarani SH memimpin anggota untuk melakukan penyelidikan. Sesampai di TKP petugas langsung melakukan penggerebekan dan penggeledahan di warung tersebut, namun saat itu tidak ditemukan barang bukti.

Beberapa saat kemudian tepatnya pukul 19.30 WIB, datang mobil Avanza warna putih yang dikemudikan oleh tersangka. Petugas kemudian melakukan penggeledahan kepada kedua tersangka dan ditemukan barang bukti berupa 1 paket besar, 2 paket sedang, 1 paket kecil narkotika jenis sabu-sabu dengan berat kotor setelah ditimbang sebanyak 26 gram, selain itu juga ditemukan 1 unit timbangan digital, 1 pak plastik bening dan beberapa barang bukti lainnya terkait kasus ini.

Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK melalui Kapolsek Tapung Hilir AKP Benhardi SH dan Paur Humas Polres Kampar Iptu Deni Yusra mengatakan bahwa kedua tersangka beserta sejumlah barang bukti yang ditemukan petugas terkait kasus ini telah diamankan di Polsek Tapung Hilir untuk menjalani proses hukum selanjutnya.(why)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Dekan Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska Riau Edi Erwan SPt MSc PhD, foto bersama Bupati Kampar H Jefry Noer pada kunjungan ke lokasi Diklat pelatihan jahit menjahit PKBM Insan Mandiri di Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, belum lama ini.

Tetap Waspadai Karhutla MESKI hujan sudah mulai turun, tetapi musim kemarau belum benar-benar berakhir. Cuaca masih belum stabil, sewaktu-waktu hujan turun, namun kemudian bisa pula terjadi panas terik. Untuk itu, ancaman terhadap kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih mengintai.

Demikian disampaikan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar Drs Santoso MPd melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Muhammad Nasir SE , Rabu (5/10).

‘’Memang hujan sudah mulai turun, tetapi musim kemarau sepertinya belum benar-benar berakhir. Oleh karena itu, seluruh komponen di Kabupaten Kampar diimbau untuk tetap waspada terhadap kebakaran hutan dan lahan atau karhutla,’’ucapnya.

Meskipun Posko Karhutla di Rimbo Panjang untuk sementara sudah dibubarkan, namun kewaspadaan terhadap karhutla di Kampar harus tetap dilakukan.

Siapapun itu, baik perusahaan maupun masyarakat jangan ada yang melakukan upaya pembakaran hutan dan lahan. ‘’Jangan

pernah ada yang berusaha membersihkan lahan dengan cara membakar. Bila ada kebakaran di lingkungan sekitar kita, maka segera laporkan, karena tim pemadam kebakaran siaga 24 jam,’’ungkapnya.

Di samping itu, Nasir menyampaikan, sesuai dengan arahan Bupati Kampar H Jefry Noer SH dalam berbagai kesempatan, bahwa seluruh camat dan kades agar memantau wilayah masing-masing. Para camat dan kades diharapkan pro aktif mencegah karhutla, dan mengimbau masyarakatnya agar

an kesehatan.

Bupati Kampar juga menegaskan agar para camat untuk mengontrol wilayah masing-masing serta menggerakkan para kades untuk aktif melakukan himbauan pada masyarakat, Bupati juga sudah menginstruksikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) untuk memberikan reward dan punishment. Reward akan diberikan kepada camat yang yang wilayahnya zero kebakaran, dan punishment diberikan kepada camat yang wilayahnya terjadi kebakaran hutan dan lahan.(adv/a)

Surprise, Perwira Polres Nyanyikan Lagu HUT TNI BANGKINANG (RP) - Keasyikan anggota TNI Yonif 132 Bimasakti Salo yang sibuk bergotong-royong di lapangan Sepak Bola Mayonif 132 Bimasakti Salo pada Rabu (5/10) terusik. Saat itu mereka sedang membersihkan lapangan tersebut sebagai kegiatan rutin yang dipimpin oleh Wadan Yon Mayor Inf Harmen Koto.

Namun, surprise, tiba tiba serombongan polisi memasuki lapangan tersebut, dan mereka kaget karena rombongan ini terdiri dari perwira polisi dan pejabat teras utama dari Mapolres, seperti Kabag Ops Kompol M Agus Hidayat SIK, Kabag Sumda Kompol Syafri SH, Kabag Ren Kompol Nurmi Sinaga, Kasat Sabhara AKP Hermawan, Kasat Reskrim AKP YE Bambang Dewanto SH dan beberapa personel Polres Kampar lainnya.

Rombongan ini datang membawa kue ulang tahun sambil menyanyikan lagu selamat ulang

tahun. Rabu (5/10), memang Hari Ulang Tahun ke-71 TNI. Nyanyian selamat ulang tahun menyertai pemotongan kue dan membagi-bagikan kue kepada semua prajurit. Suasana terlihat akrab dan penuh canda.

Beberapa saat kemudian, rombongan berangkat menuju Markas Kodim 0313/ KPR di Jalan Sudirman Bangkinang.

Rombongan tiba di Makodim pukul 11.45 WIB dan disambut Danramil Bangkinang Kota Kapten Inf Lilik serta beberapa anggota Kodim yang tengah melaksanakan tugas di penjagaan.

Di depan ruang penjagaan Makodim ini kembali dilakukan pemotongan kue ulang tahun oleh Kapten Lilik didampingi para pejabat Utama Polres Kampar sambil menyanyikan lagu selamat ulang tahun.

Sementara itu Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK, Dandim 0313/ KPR

Letkol Kav Yudi Prasetyo SIP serta Dan Yonif 132 Bimasakti Letkol Inf Nurul Yakin, tidak terlihat, karena mereka mengikuti Upacara HUT ke-71 TNI di Kabupaten Pelalawan, karena wilayah Kabupaten Pelalawan juga bagian dari teritorial Kodim 0313/ KPR. Paur Humas polres Kampar Iptu Deni Yusra kepada Riau Pos menyatakan, kegiatan ini sebagai cerminan wujud sinergitas antara personel TNI dan Polri di wilayah Kabupaten Kampar. ‘’Dan kegiatan ini tidak saja dilakukan ditingkat Polres, namun juga diikuti seluruh Polsek jajaran Polres Kampar dengan mendatangi markas Koramil dalam lingkup wilayahnya “ ujarnya.

Menurutnya suasana akrab dan harmonis yang telah terjalin selama ini harus terus dijaga dan dipelihara, karena kita sama-sama mengabdi untuk kepentingan NKRI.(rdh)

RINADIANTIHASAN/RIAUPOS

SERAHKAN KUE: Rombongan perwira Polres Kampar yang dipimpim Kabag Ops Kompol M Agus Hidayat SIK memberikan kue ulang tahun ke-71 TNI di Kodim 313 KPR yang diterima Danramil Bangkinang Kota Kapten Inf Lilik, Rabu (5/10/2016).

Jumlah PPNS di Pemkab Masih Minim

MOLLYWAHYUNI/RIAUPOS

VERIFIKASI: Komisioner KPU Sardalis melakukan verifikasi administrasi berkas dukungan perseorangan dengan para staf KPU Kampar, di Kantor KPU Kampar, beberapa hari lalu.

REDAKTUR: M ERIZAL

tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan.

Berdasarkan catatan, imbauan serupa juga sudah disampaikan beberapa kali oleh Bupati Kampar H Jefry Noer di berbagai acara. Bupati mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Kampar sangat konsen dalam menyikapi kasus karhutla ini karena tak ingin lagi ada musibah kabut asap yang merusak berbagai aspek kehidupan masyarakat. Banyak hal yang terganggu karena kabut asap, mulai dari gangguan aktivitas ekonomi, perkantoran hingga pendidikan dan ganggu-

BANGKINANG KOTA (RP) - Jumlah Penyidik Pengawai Negeri Sipil (PPNS) di Kabupaten Kampar masih minim. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar perlu mengajukan pegawainya yang memenuhi syarat guna menjadi PPNS. Demikian terungkap dalam Rapat Koordinasi dan Pengawasan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kabupaten Kampar yang diadakan di Ruang Gelar Sat Reskrim Polres Kampar, Selasa (4/10).

Rakor diselenggarakan dalam rangka implementasi program prioritas Kapolri tentang pembangunan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pemeliharaan Kamtibmas, serta anev terhadap penyelenggara fungsi kepolisian khusus (Polsus), PPNS, Pam Swakarsa serta stakeholders terkait dengan memberikan bimbingan teknis dan pelatihan terkait tugas-tugas Polsus.

Rakor ini dihadiri Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK, Wakapolres Kampar Kompol Azwar SSos MSi MH, Kasat Reskrim AKP YE Bambang Dewanto SH, para Kanit Reskrim, Kasi Propam, PPNS Dishub Kampar, PPNS BPN Kampar, PPNS Satpol PP

Kampar, Kabid UT Disbun, Ka Subbag Dinkes, Ka UPT Labor PIKA I, Diskan, Kasi Perlindungan dan Pengawasan.

Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Pradinata SIK menyampaikan tentang maksud dan tujuan Korwas PPNS, dasar hukum, proses penyidikan serta prosedur pengajuan untuk menjadi PPNS. Selanjutnya Wakapolres Kampar dan Kasat Reskrim secara berturut-turut menyampaikan tentang prosedur koordinasi proses penyidikan oleh PPNS dan berbagai bentuk koordinasi lainnya serta pengawasan PPNS. Pada kesempatan tanya jawab dengan peserta rakor terungkap, masih minimnya PPNS di jajaran Pemkab Kampar bahkan beberapa dinas dan instansi yang berdasarkan undang-undang dapat melakukan penyidikan tapi tidak memiliki Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS).

Maka dengan adanya koordinasi dari penyidik Polri ini dapat memberikan masukan kepada Pemkab Kampar maupun instansi terkait lainnya untuk mengajukan pegawainya yang memenuhi syarat guna mengikuti pendidikan PPNS di Mega Mendung sehingga memiliki kemampuan sebagai penyidik PNS. (why) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

20

PROBENGKALIS

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Negeri Junjungan

Perda Baru, Lima PD Berkurang S

HUMAS PEMKAB

MOBIL AMBULANCE: Bupati Bengkalis Amril Mukminin mencoba menaiki mobil ambulance bantuan Bank Riau Kepri, belum lama ini.

Pelihara Kemanunggalan TNI TENTARA Nasional Indonesia (TNI), Rabu (5/10) genap berusia 71 tahun. Untuk tingkat Kabupaten Bengkalis, sebagaimana disampaikan Komandan Kodim 0303 Bengkalis, Letkol Inf Rizal Faizal Helmi, puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 TNI, dipusatkan di Kecamatan Siak Kecil, tepatnya di lokasi pembukaan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Desa Tanjung Damai.

Terpisah, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, baik atas nama pribadi, masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis mengucapkan selamat HUT ke-71 kepada segenap anggota dan keluarga besar TNI, khususnya yang bertugas di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.

Secara khusus, ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, disampaikan Amril kepada seluruh anggota TNI yang dengan penuh kesungguhan bertugas untuk menyukseskan pembangunan di daerah ini, baik fisik maupun non fisik.

“Begitu pula dengan para prajurit TNI yang selama ini terus bahu membahu ikut memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di daerah ini,” ujar Amril, melalui telepon selulernya dari Jakarta sebagaimana dikutip Kepala Bagian Humas, Johansyah Syafri.

Melalui HUT ke-71, Amril mengajak seluruh prajurit TNI di daerah khususnya, bukan saja untuk semakin meningkatkan kuantitas dan kualitas semangat kemanung-

galan dengan rakyat.

“Tetapi juga kerja sama lintas sektoral dan lintas komponen bangsa di daerah ini guna semakin mempercepat percepat keberhasilan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bengkalis,” harapnya.

Di bagian lain, Amril juga mengajak seluruh warganya untuk ikut membantu menyukseskan setiap tugas pengabdian terhadap bangsa dan negara yang dilaksanakan prajurit TNI di daerah ini.

“Bukan hanya TNI yang harus terus memelihara dan menjaga kemanunggalan TNI dengan rakyat. Tetapi juga seluruh lapisan masyarakat di daerah ini juga harus melakukan hal yang sama,” pesannya.(adv/a)

ESUAI Peraturan Daerah (Perda) tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (PD) yang disahkan DPRD Bengkalis, Selasa (27/9) lalu, jumlah PD di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis berkurang 5 PD. ‘’Jika sebelumnya sebanyak 36 PD, sesuai Perda dimaksud menyusut menjadi 31 PD. Ini di luar kecamatan yang bertambah dari awalnya 8 kecamatan menjadi 11 kecamatan,” ujar Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis, Johansyah Syafri, Rabu (5/10) Adapun PD yang terlikuidasi dengan adanya Perda itu seperti disebabkan bukan lagi menjadi kewenangan kabupaten dan menjadi kewenangan provinsi atau pusat, merger (digabung) dengan PD lain atau berubah menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT). PD itu adalah Dinas Pertambangan dan Energi, Dinas Pasar dan Kebersihan, serta Dinas Perkebunan dan Kehutanan.

Kemudian, Badan Pengelolaan Perbatasan, Badan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai,

Badan Kesatuan Negara. Baik itu untuk Bangsa dan Politik, Pejabat Pimpinan Rumah Sakit Umum Tinggi Pratama (PPTP), Daerah (RSUD) Pejabat Administrator Kabupaten Bengkalis maupun Pejabat Pendan RSUD Kecamagawas. tan Mandau. ‘’Konsekuensinya ‘’Sementara PD memang demikian dan baru yang dibentuk tidak bisa dihindari. dengan adanya PerKarena adanya penguJOHANSYAH da itu, di antaranya rangan jumlah Staf Ahli Dinas Komunikasi, InformaBupati Bengkalis dan PD, untuk tika dan Statistik, serta Badan PPTP dapat dipastikan akan Pengelolaan Aset Daerah,” berkurang 7 orang,” kata Johan. jelas Johan, seraya mengatakan Sedangkan untuk Pejabat AdRSUD Kabupaten Bengkalis dan ministrator dan Pejabat PengaKecamatan Mandau menjadi was, Johan mengatakan dirinya UPT Dinas Kesehatan. belum dapat data pasti. Namun, Adapun untuk Staf Ahli Bupati dengan memperhitungkan Bengkalis, jika sebelumnya ada adanya penambahan 3 kecama5 orang, yaitu Bidang Ekonomi tan baru, untuk Pejabat Admindan Keuangan, Bidang Kemasistrator diperkirakan berkurang yarakatan dan Sumber Daya sekitar 35 orang dan Pejabat Manusia, Bidang Hukum dan Pengawas yang bakal kehilangan Politik, Bidang Pemerintahan, kursi kurang lebih 110 orang. serta Bidang Pembangunan dan ‘’Angka itu hanya estimasi Teknologi Informasi, berkurang sesuai pengurangan jumlah sermenjadi hanya 3 orang. ta adanya perubahan tipe PD. Berkenaan dengan adanya Sebab dari 31 PD dalam Perda Perda tersebut, Johan membetersebut, tidak semuanya tipe A. narkan bakal adanya penguran- Yang tipe A hanya 19 PD. Sedangan jumlah Pegawai Negeri Sipil gkan sisanya 11 PD tipe B dan 1 dalam Jabatan Aparatur Sipil PD tipe C,” tuturnya.(adv/a)

Malam Ini Tablig Akbar di Istiqomah SEMPENA Tahun Baru Islam 1438 Hijriyah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, malam ini Kamis (6/10) akan menggelar tablig akbar.

Tablig akbar yang dijadwalkan dimulai sekitar pukul 19.15 WIB dan dipusatkan di Masjid Istiqomah Bengkalis itu akan menghadirkan salah satu dai yang cukup kondang di Provinsi Kepulauan Riau. Khususnya di Kota Batam, yaitu ustaz Muhammad Candra MA. Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis Johansyah Syafri, Rabu (5/10) membenarkan jika

ustaz kelahiran Tanjung Uma, Tanjung Pinang yang telah sekitar 40 tahun menetap di Batam ini akan menjadi penceramah pada tablig akbar tersebut. ‘’Sesuai pemberitahuan dari Bagian Kesejahteraan Sekretariat Daerah Bengkalis, memang betul ustaz Muhammad Chandra yang akan menjadi penceramahnya,” terang Johan, seraya mengajak seluruh umat Islam di daerah ini, khususnya di Pulau Bengkalis, menghadiri tablig akbar tersebut.

Sebelumnya, ustaz Muhammad Chandra juga pernah

Pria Tua Tunawisma Meninggal di RSUD DURI (RP) - Seorang pria tua berstatus tunawisma ditemukan warga dalam kondisi sakit di komplek Pasar Mandau Raya Selasa (20/9) lalu. Karena kasihan melihat kondisinya, warga membawa pria tersebut ke Rumah Sakit Aad, Duri Timur. Lantaran keterbatasan peralatan, akhirnya pria mengaku bernama Abdul Rahman itu dirujuk ke RSUD Mandau.

Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih. Pria tanpa kartu identitas itu akhirnya meninggal dunia dalam perawatan medis di RSUD Mandau, Selasa (4/10) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Karena belum diketahui dimana alamat dan siapa keluarganya, jenazah Abdul Rahman untuk sementara disimpan di kamar mayat RSUD Mandau. ‘’Pasien menderita stroke.

Setelah menjalani perawatan sekitar satu pekan, nyawanya tidak tertolong. Sebelum meninggal, dia sempat menyebut namanya, Abdul Rahman, berstatus tunaw-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

SUKRI DATATASAN/RIAU POS

MENINGGAL DUNIA: Jenazah pria tunawisma Abdul Rahman (65) yang meninggal karena stroke untuk sementara disimpan di kamar mayat RSUD Mandau, Kamis (5/10/2016).

isma. Sesuai prosedur, mayatnya akan disimpan selama lima hari.

Kalau tidak ada keluarga yang datang menjemput akan dikebumikan berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan pihak kepolisian,’’ kata Kasi Humas RSUD Mandau, dr Rangga Moendanoe, Rabu (5/10).

Bagi warga yang merasa kehilangan keluarga diharapkan

datang ke RSUD Mandau untuk mengecek. Almarhum Abdul Rahman memiliki ciri-ciri, tinggi lebih kurang 170 sentimeter, berat sekitar 60 kilogram, umur sekira 65 tahun, perawakan sedang, kulit kuning langsat, gigi sebelah kiri ompong, empu jari kaki kecil, dan di jempol tangan kirinya ada bekas luka.(sda)

memberikan tausiyah kepada masyarakat Kabupaten Bengkalis. Yaitu kepada warga asal Kabupaten Bengkalis yang berdomisili di Kepulauan Riau.

Tepatnya pada acara silaturahmi dan halal bil halal sempena Idul Fitri 1437 Hijriyah lalu.

Pada acara yang ditaja Jumat (12/8) malam di Ball Room Bantimurung, Nagoya Plaza Hotel, Batam pada tersebut, Bupati Bengkalis Amril Mukminin dan Wakil Bupati H Muhammad juga hadir.

Masing-masing beserta istri. (adv/a)

Kondisi Ekonomi Jadi Puncak Utama Perceraian DURI (RP) - Pembantu Pegawai Pencatat Nikah, Talak dan Rujuk (P3NTR) di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mandau menangani 20 sampai 30 kasus keretakan rumah tangga yang sebagian besar akan bermuara pada ketidakharmonisan hubungan suami istri dan perceraian.

Hal itu dikatakan Kepala KUA Mandau H Carles MAg, Rabu (5/10). Menurutnya, pihak P3NTR di KUA setempat tidak serta merta membiarkan pasangan suami istri itu bercerai. Kedua belah pihak dipanggil sebanyak tiga kali.

Mereka dianjurkan untuk berbaikan kembali. Setelah itu, keputusan diserahkan kepada pasangan itu, akan berdamai atau melanjutkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama (PA).

Menurut H Carles, kondisi perekonomian tampaknya menjadi punca utama ketidakharmonisan hubungan suami istri di daerah ini. Dikhawatirkan, kasus keretakan rumah tangga tersebut akan semakin meningkat. Apalagi sejak banyaknya perusahaan di Duri dan sekitarnya yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan.

Dikatakan Carles, perselingkuhan tampaknya tidak menjadi alasan utama meningkatnya kasus-kasus gugatan perceraian di daerah ini. Kondisi ekonomilah yang lebih banyak menjadi pemicu. Asal uang belanja terpenuhi, ditengarai cukup banyak istri yang masih bisa menahan kesabarannya. (sda)

TATA TATA LETAK: LETAK: YAYA ARIF OKTAFIAN

PROROKAN HULU

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

21

Negeri Seribu Suluk

Dana 49 Desa Sudah Dicairkan

D

INAS Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA) Kabupaten Rokan Hulu tidak mempersulit proses pencairan bantuan alokasi dana desa (ADD) yang bersumber dari APBD Rohul maupun dana desa yang berasal dari APBN 2016. Sepanjang persyaratan administrasi lengkap, lakukan proses pencairan. Sejauh ini, dari 98 desa yang telah direkomendasi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Rohul untuk dilakukan pencairan bantuan ADD, DPKA Rohul sampai, Rabu (5/10), telah menerbitkan 49 surat perintah pencairan dana (SP2D).

Sementara 49 desa lagi, saat ini sedang memproses surat permintaan pembayaran dan SP2D bantuan dana desa yang telah direkomendasi oleh BPMPD Rohul.

Kepala DPKA Rohul Jaharuddin SP MM melalui Kabid Perbendaharaan DPKA Rohul Joni Muchtar SE MSi Ak, Rabu (5/10) menjelaskan, pihaknya saat ini telah menerbitkan 49 SP2D terhadap desa penerima bantuan dana desa yang sudah dicairkan dari kas daerah ke kas 49 desa penerima berjumlah Rp27.148.762.163.

SERAHKAN HADIAH: Plt Bupati Rohul H Sukiman menyerahkan hadiah sepeda kepada pemenang undian doorprize gerak jalan sehat di Sekretariat KONI Rohul, Pasirpengaraian, baru-baru ini.

Dana yang telah dicairkan dan ditransfer ke rekening 49 desa tersebut, terdiri dari bantuan ADD dari APBD Rohul 2016 sebesar Rp5.680.953.600, penghasilan tetap perangkat desa Rp3.018.500.000 dan dana desa dari APBN sebesar Rp17.449.308.563. ‘’Saat ini, kita sedang proses penerbitan SP2D pencairan bantuan ADD dan dana desa untuk 49 desa yang baru diterima rekomendasinya dari BPMPD Rohul, Selasa (4/10). Kita segera melakukan proses pencairan sepanjang telah melengkapi persyaratan yang telah ditetapkan,’’ jelasnya.

Joni menjelaskan, 49 desa yang sedang dalam proses penerbitan SP2D untuk pencairan ADD dan dana desa totalnya Rp27.831.298.800 terdiri dari ADD Rp5.891.149,000, penghasilan tetap perangkat desa Rp3.408,400.000 dan dana desa totalnya Rp18.531.709.200. ‘’Sampai saat ini, baru 98 desa yang telah direkomendasi ke DPKA Rohul untuk dilakukan proses pencairan. Sementara desa lainnya belum masuk rekomendasi dari BPMPD ke DPKA Rohul,’’ katanya. (adv/a)

HUMAS PEMKAB

Masyarakat Tolak Radikalisme

Perbatasan Kondusif, Warga Diminta Menahan Diri DAERAH perbatasan Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau dengan Kabupaten Padang Lawas Sumatera Utara hingga Rabu (5/10) masih kondusif. Setelah turunnya dua Kapolres yakni Kapolres Rokan Hulu AKBP Yusup Rahmanto SIK MH dengan Kapolres Tapsel AKBP Romy Bantana di daerah perbatasan antara Desa Batang Kumu, Kecamatan Tambusai Rohul dengan Desa Huta Raja Kabupaten Padang Lawas, Senin (3/10) pagi.

Keduanya turun terkait adanya sengketa lahan perkebunan kelapa sawit antara masyarakat Desa Batang Kumu dengan PT Mazuma Agro Indonesia. Kehadiran dua Kapolres itu, dapat meredam terjadinya gesekan antara masyarakat Desa Batang Kumu dengan Desa Huta Raja Kabupaten Padang La-

was.

Mengingat sengketa lahan itu terjadi, karena belum tuntasnya tapal batas daerah antara Rokan Hulu Riau- Padang Lawas, Sumut. ‘’Kita bersama Kapolres Tapsel turun ke lokasi, telah meminta masyarakat maupun perusahaan di daerah perbatasan tidak melakukan aktivitas apapun di lahan yang disengketakan, demi terciptanya situasi aman dan kondusif di daerah perbatasan. Intinya, kedua belah pihak menahan diri, dengan mendorong pemerintah daerah masing-masing untuk menyelesaikan tapal batas antarprovinsi tersebut,’’ ungkap Kapolres Rohul AKBP Yusup Rahmanto SIK MH, Rabu (5/10), terkait situasi daerah perbatasan Rokan Hulu Provinsi Riau dengan Padang Lawas Sumut.

Dirinya turun ke lokasi daerah

perbatasan bersama dengan Kapolres Tapsel, untuk meredam dan memediasi agar tidak terjadinya konflik dan bentrok fisik antarmasyarakat dan pihak perusahaan karena saat di TKP, ada perwakilan masyarakat Desa Batang Kumu dan perwakilan PT MAI. Kedua belah pihak berkomitmen tidak melakukan aktivitas di lahan yang menjadi sengketa. Kapolres menegaskan, pihaknya berusaha untuk menjaga kamtibmas dan tidak adanya gejolak masyarakat di daerah perbatasan terkait persengketaan lain.

Dengan mendorong pemerintah daerah menyelesaikan tapal batas antarprovinsi tersebut. ’’Kita di sini berbicara masalah kamtibmas, agar tidak terjadi benturan dan gesekan,’’ ungkapnya. (adv/a)

MASYARAKAT Tambusai Utara menyatakan komit menolak paham radikalisme dan intoleran. Pernyataan itu disampaikan masyarakat, saat Polres Rohul melaksanakan sosialisasi bahaya paham radikalisme kepada ratusan masyarakat Tambusai Utara, Selasa (3/10) di Aula Kantor Camat Tambusai Utara.

Hadir pada acara tersebut, Kabag Ops Polres Rohul Kompol Irmadison SH, Kasat Binmas Polres Rohul AKP Ahmad Yul, Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino serta jajaran dan Kapolsek Tambusai Utara serta jajarannya.

Pada saat itu hadir sekitar 100 orang masyarakat.

Kapolres Rohul AKBP Yusup Rahmanto SIK MH melalui Kasat Intelkam AKP Reza Aditya Syaputra mengatakan, paham radikalisme dan sikap Intoleran perlu disampaikan kepada masyarakat agar warga lebih memahami.

“Diimbau kepada warga agar

HARJONO/RIAU POS

SOSIALISASI: Jajaran Pores Rohul menggelar sosialisasi bahaya paham radikalisme di Kecamatan Tambusai Utara, Selasa (4/10/2016).

dapat bekerja sama dengan Polri untuk memberikan informasi.

Dengan adanya Babinkamtibmas di tengah-tengah kehidupan masyarakat, sehingga dapat lebih nyaman,” kata Kasat Intelkam.

Paham radikalisme tersebut jelasnya, merupakan paham yang melakukan aksi kekerasan (teror) yang mengatasnamakan agama tertentu. Paham tersebut tidak sesuai dengan dasar negara yang mengutamakan persatuan.(adv/b)

3 Fraksi DPRD Mengaku Dizalimi Keterwakilannya di Banggar PA S I R P E N G A R A I A N (RP)-Ketidak hadiran 12 anggota DPRD Rohul masing-masing empat orang dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Fraksi Nasional Demokrat (Nasdem) dalam menghadiri undangan rapat paripurna tentang penyampaian laporan Pansus sekaligus pengambilan keputusan terhadap dua Ranperda yakni Ranperda tentang Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika, Psikotropika.

Ranperda tentang Bantuan Hukum dan Revisi Tatib DPRD Rohul serta penyampaian Ranperda RPJMD Rohul 2016-2021 serta Ranperda Pembinaan dan Pengawasan Koperasi oleh pemerintah daerah ke DPRD Rohul, Selasa

(4/10) pagi.

Sebagaibentuk kekecewaan, terhadap hasil rapat finalisasi terhadap pembahasan revisi tata tertib DPRD Rohul oleh Pansus yang tidak mengakomodir dan menyepakati penambahan dua ayat yang diusulkan oleh tiga Fraksi di DPRD Rohul yang mengaku selama dua tahun lebih, merasa terzolimi atas keterwakilan anggota fraksi yang masuk ke Badan Anggaran (Banggar). ‘’Kami dari tiga fraksi (PAN, PPP, Nasdem), tidak akan menghadiri agenda rapat di DPRD Rohul, sebelum adanya kesepakatan bersama tentang komposisi alat kelengkapan di banggar. Sudah dua tahun kami dizolimi dan dirugikan, karena keterwakilan tiga fraksi yang memiliki empat anggota, hanya satu orang keterwakilan di alat kelengkapan Banggar,’’

ungkap Ketua Fraksi PAN DPRD Rohul M Sahril Topan ST, Rabu (5/10), terkait ketidakhadira Fraksi PAN dalam mengikuti rapat paripurna di DPRD Rohul. Ditegaskannya, ketidakhadiran anggota dari 3 fraksi itu, wujud kekecewaan terhadap pelaksanaan Pansus Perubahan Tatib DPRD yang belum ada penegasan terhadap keterwakilan anggota dari 3 fraksi yang mewakili di Banggar. ‘’Keterwakilan tiga Fraksi PAN, PPP, Nasdem yang duduk di Banggar, masing-masing hanya satu dari empat jumlah anggota fraksi, seharusnya dua orang keterwakilan di Banggar.

Sementara ada sejumlah fraksi mendominasi komposisinya di Banggar. Sehingga kami merasa tidak ada rasa keadilan bagi tiga fraksi terhadap komposisi terwakilan Banggar,’’ sebutnya.

Dia meminta pimpinan DPRD Rohul, agar menjadi pimpinan kelembagaan tidak hanya mementingkan fraksi atau partainya, tapi lebih mengedepakan ke depan

HUMAS PEMKAB

PIMPIN RAPAT: Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH didampingi Plt Bupati Rohul H Sukiman dan Wakil Ketua DPRD Rohul memimpin rapat paripurna di Gedung DPRD Rohul, Rabu (5/10/2016).

kepentingan kelembagaan agar berjalan dengan baik. ‘’Intinya sebagain anggota Pansus Perubahan Tatib DPRD sangat kecewa, karena tak ada itikad baik untuk melahirkan suasana saling menghargai, kesempatann yang sama, dan keadilan di lembaga terhormat ini. Anggota Pansus tidak fair melihat persoalan dua tahun terakhir. Sebenarnya mereka sudah tahu, yang kita usulkan, proporsional dan berkeadilan dalam keterwakilan alat

kelengkapan di Banggar,’’ tambahnya.

Anggota Fraksi PPP DPRD Rohul Mukhsin SPI, Rabu (5/10), tiga fraksi (PAN, PPP, Nasdem), mengusulkan penambahan dua ayat di dalam pasal 58 tetang Banggar pada draf perubahan tatib DPRD Rohul itu, di mana sebenarnya tidak ada pihak yang dirugikan. Sebenarnya untuk menjawab bagaiamana keanggotaan Banggar proporsional dan berkeadilan.

Penambahan itu, keterwakilan anggota fraksi di Banggar, adalah berazaskan keadialan, perimbangan, dan proporsional. Proporsional yang dimaksud, jumlah maksimal anggota banggar, di bagi dengan jumlah anggota DPRD Rohul dikali dengan jumlah anggota fraksi. ‘’Itu yang kita ingin masukan, di dalam draf perubahan tatib DPRD, tapi sebagian anggota Pansus, tidak menginginkan itu, alasan mereka

tidak sependapat, karena terlalu kaku. Mereka selama ini diuntungkan, malah kami dari tiga fraksi dirugikan dua tahun terakhir. Fraksi PPP komit tidak mengikuti agenda rapat di DPRD,’’ jelasnya.

Mukhsin menyebutkan, tiga fraksi sangat dirugikan, karena tak dapat mewakili masyarakat untuk menggunakan hak budget secara maksimal, dan ketidakadilan ini berlangsung selama dua tahun lebih.(epp)

Satlantas Buat Zona Selamat Sekolah UJUNGBATU (RP)- Untuk keselamatan siswa dan pengendara, Satlantas Polsek Ujungbatu membuat zona selamat sekolah. Untuk tahap pertama, Satlantas membuat zona di depan SDN 002 Ujungbatu yang berhadapan dengan MIN Ujungbatu.

Kasat Lantas Polres Rohul, AKP Amru Hutahuruk melalui Kanit Lantas Polsek Ujungbatu, AKP Daud Sianturi, Rabu (5/10) mengatakan, pembuatan zona selamat sekolah tersebut telah dimulai pembutanya sekitar sepekan lalu dan telah selesai sekitar dua hari lalu.

“Zona selamat sekolah kita REDAKTUR: MONANG LUBIS

HARJONO/RIAU POS

SEBERANGKAN MURID: Kanit Lantas Polsek Ujungbatu, AKP Daud Sianturi sedang menyeberangkan murid SDN 002 pada jalur zona selamat sekolah, Rabu (5/10/2016).

pandang penting untuk dibuat di depan SDN 002 Ujungbatu dan bertepatan dengan

MIN Ujungbatu. Karena jalan tersebut merupakan jalan lintas dan sangat padat arus lalu

lintas,” jelas Daud Sianturi.

Ditanya mengenai biaya pembuatan zona selamat se-

kolah, Daud Sianturi mengaku mutlak dari swadya Satlantas Polsek Ujungbatu.

“Itu kita buat dan kita biayai sendiri. Dengan harapan, agar angka keselamatan siswa dan pengedara lebih terjamin,” tambahnya.

Daud Sianturi menyampaikan, tujuan zona selamat sekolah tersebut, agar pengandara benar-benar bisa waspada dengan mengurangi laju kendaraannya. “Sesuai dengan aturan, rambu-rambu tersebut menandakan bagi pengendara agar tidak laju atau menguurangi kecepatan sesuai dengan warna zona selamat yaitu warna merah,” tegasnya.(har) TATA LETAK: SYUKRI

PRODUMAI

22

Dinamika Kota Pelabuhan

THL Habiskan Dana Rp48 M DUMAI (RP) - Badan Kepegawian Daerah (BKD) Kota Dumai telah menyerahkan hasil verifikasi faktual terhadap tenaga harian lepas (THL) di ruang lingkup Pemko Dumai. Hasilnya tercatat sekitar sekitar 5.716 THL. Setiap tahunnya menghabiskan anggaran sekitar Rp48 miliar lebih. ‘’Keberadaan ribuan THL ini dinilai membebani APBD Dumai, apalagi dengan keterbatasan anggaran saat ini, gaji mereka dibayarkan oleh SKPD masing-masing dalam setahun mencapai Rp48 miliar lebih,’’ terang Kepala BKD Kota Dumai Sepranef Syamsir.

Dikatakannya, dari hasil verifikasi faktual itu, banyak ditemukan kecurangan, seperti ada THL, tanpa ada SK, namun tetap menerima gaji. Selain itu ada nama THL ganda. ‘’Ada yang

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

sudah pindah ke SKPD lain namun masih terdaftar di SKPD sebelumnya, ada pula yang sudah berhenti dan mengundurkan diri namun namanya masih terdaftar dan sebagainya sehingga data tersebut masuk temuan oleh tim gabungan,’’ terangnya.

Data itu, berdasarkan data rekapitulasi dan verifikasi THL dari 199 unit kerja yang diperiksa seperti di kelurahan, kecamatan, dinas, badan, kantor, BLUD , Puskesmas , sekolah dan UPT lainnya. ‘’THL itu diduga diangkat langsung oleh Kepala Unit Kerja Kota Dumai. Itu sesuai temuan Tim Gabungan Pemerintah Kota Dumai.

Mayoritas mereka tidak memiliki SK pengangkatan, namun mereka masih tetap bekerja diunit kerja tersebut,’’ tambahnya.(hsb)

APBD-P Diajukan Naik 10,46 Persen Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

DPRD Kota Dumai bersama Pemerintah Kota Dumai terus menggesa pembahasan APBD-P 2016. Dalam pembahasan itu diketahui bahwa Rancangan Peraturan Daerah (Ranperd) APBD-P mengalami kenaikan sebesar 10,46 persen dibandingkan dengan APBD Murni 2016. Hal ini diutarakan Wakil Wali Kota Dumai, Eko Soeharjo, Rabu (5/10). ‘’Ya pada APBD Murni anggaran sekitar Rp1,078 triliun sedangkan

untuk APBD-P ini sekitar Rp1,195 triliun, naik sekitar Rp1,78 miliar, tentunya itu diharapkan bisa disetujui DPRD Kota Dumai,’’ terang Eko Soeharjo.

Jika kenaikan APBD-P itu disetujui, tentunya sangat membantu belanja daerah dan prioritas pencapaian tepat sasaran kegiatan yang dilakukan nantinya. ‘’Dengan senantiasa berpegang pada prioritas belanja publik yang bermuara pada peningkatan dan pelayanan terhadap masyarakat dan memaksimalkan pengangguran, maka

APBD-P semaksimal mungkin untuk kepentingan umum,’’ terangnya.

Dijelaskannya, kenaikan PAD di Kota Dumai mengalami kenaikan sekitar Rp6 miliar melaui retribusi daerah. ‘’Ini patut diapresiasi kinerja SKPD yang ada,’’ jelasnya.

Tentunya, untuk menentukan APBD-P, Banggar DPRD bersama SKPD harus melakukan koordinasi, agar APBD-P dapat terarah demi kepentingan umum dan kemajuan Kota Dumai. ‘’Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa diselesaikan,’’ terangnya.

Disisi lain, wali kota mengatakan, serapan anggaran pada APBD murni sudah mencapai 80 persen, dirinya berharap saat diputuskannya APBD-P nanti anggaran bisa terealisasi semuanya. ‘’Kalau bisa 100 persen, harus lebih digenjot lagi,’’ tambahnya.

Sementara Ketua DPRD Kota Dumai Gusri Effendi mengatakan, pembahasan akan dilanjutkan bersama SKPD untuk penyusunan anggaran. ‘’Mudah-mudahan segera bisa diselesaikan,’’ tuturnya.(nto)

TNI Diminta Stop Tindakan Arogan DUMAI (RP) - Suasana penuh keakraban ditunjukkan petinggi TNI Dumai. Ini dapat dilihat pimpinan daerah dan SKPD bersama instansi TNI, Polri bersama-sama merayakan HUT TNI ke-71 di Lapangan Makodim 0302 Kota Dumai, Rabu (5/10).

Kegiatan HUT kali ini memang berlangsung sederhana, dimulai dengan pelaksanaan apel. Personel gabungan baik dari TNI AD, Laut dan Udara serta kepolisian ikut pelaksanaan apel. Para personel berbaris rapi memegang senjata dengan baju seragam masing-masing instansi.

Usai apel dilaksanakan ramah tamah. Di sana suasana semakin cair, keakraban petinggi daerah di Kota Dumai terlihat jelas. Mereka saling bersenda gurau dan tertawa lepas.

Hadir pada saat itu, Wali Kota Dumai Zulkifli AS, Wakil Wali Kota Dumai Eko Soeharjo, Ketua DPRD Kota Dumai, Gusri Effendi, Kapolres Dumai, AKBP Donald H Ginting, Dandim Dumai, Letkol Kav Rendra Adrian Siagian dan beberapa petinggi lainnya.

Pada kesempatan itu, Dandim 0320 Dumai, Letkol Kav Rendra Adrian Siagian mengatakan, para anggota TNI harus dekat dengan masyarakat, tidak boleh bertindak arogan kepada masyarakat. ‘’Jangan coreng nama baik TNI. Atas sikap oknum-oknum yang bertindak arogan, stop tindakan arogan,’’ terangnya.

Dikatakannya, setiap personel TNI harus mengedepankan kearifan lokal terhadap masyarakat. ‘’Harus

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

POTONG TUMPENG: Wali Kota Dumai Zulkifli AS memotong tumpeng pada HUT TNI ke-71 di Makodim 0320 Dumai, Rabu (5/10/2016).

lebih mementingkan kepentingan masyarakat dari pada kepentingan kelompok, TNI harus menjadi garda terdepan untuk mengayomi masyarakat,’’ tambahnya.

Ia meminta kepada masyarakat, jika ada oknum TNI di Kota Dumai bertindak arogan, langsung laporkan kejadian itu kepada dirinya. ‘’Tentunya akan kami tindak dengan

aturan yang ada,’’ tambahnya.

Ia berharap momentum HUT ini dijadikan momen untuk introspeksi diri agar lebih baik lagi ke depannya. ‘’Harus lebih baik, jangan sampai bertindak di luar aturan yang telah ditetapkan,’’ tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Dumai mengatakan, keberadaan TNI sangat penting, mengingat banyaknya

objek vital yang ada di Kota Dumai. ‘’Tentunya pembangunan Kota Dumai harus didukung semua pihak termasuk TNI,’’ sebutnya.

Dirinya juga berharap TNI bersama-sama pemerintah saling mendukung untuk kemajuan Kota Dumai ke depannya. ‘’Kami mengucapkan selamat HUT TNI ke 71,’’ tuturnya.(hsb)

PROINHU Negeri Bersejarah

Bertekad Raih Lima Besar Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

MESKI pada tahun lalu, kafilah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) baru berada diposisi ketujuh, pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Riau ini bertekad masuk dalam lima besar.

Target itu bukan pula tidak berdasar. Dari tiga cabang yang diunggulkan, sudah dapat melaju hingga MTQ tingkat nasional beberapa waktu lalu. ‘’Cabang tilawah yang paling diunggulkan,” kata Kepala Bagian Kesra Setdakab Inhu Drs Ahmad Jalil, Kamis (5/10).

Jelang pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Riau yang dijadwalkan Sabtu (8/10) mendatang di Pekanbaru, peserta yang akan memperkuat

KASMEDI/RIAU POS

PERBAIKAN JEMBATAN: Sejumlah pekerja tengah melakukan perbaikan jembatan di Jalan Lintas Rengat-Pematang Reba, Rabu (5/10/2016). Jembatan ini sebelumnya terdapat lubang dan diperbaiki dengan cara diaspal.

Drama Kolosal Pukau Peserta Upacara HUT TNI RENGAT (RP) - Mata peserta upacara pada peringatan HUT TNI ke 71 tertuju kepada penampilan drama kolosal dari SMKN 1 Lubuk Batu Jaya. Masyarakat yang hadir juga ikut bertepuk tangan ketika ada peragaan PBB oleh TK Kartika dan tari persembahan oleh murid SMAN 1 Seberida.

Berbeda dar i pelaksanaan upacara peringatan HUT TNI sebelumnya. Karena pada tahun ini lebih dimeriahkan oleh para murid-murid sekolah dan masyarakat umum.

Usai pelaksanaan upacara yang dipusatkan di halaman Makodim 0302 Inhu, juga diberikan piagam penghargaan kepada masyarakat yang bersedia menyerahkan senjata jenis senapan gobok. ‘’Piagam REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

tersebut diterima Latif Kurniawan mewakili warga yang telah menyerahkan gobok melalui Koramil Seberida,” ujar Komandan Unit Intel Kodim 0302 Inhu Lettu Inf Yunasri usai upacara, Rabu (5/10).

Menurutnya, peringatan HUT TNI tahun ini ikut dimeriahkan para pelajar dan masyarakat dengan berbagai penampilannya.

Bersempena dengan kegiatan peringatan HUT TNI, dilanjutkan dengan syukuran yang dikemas bersamaan dengan penyerahan hadiah dan uang pembinaan kepada para pemenang lomba.

Diantara hadiah yang diserahkan itu yakni untuk juara sosio drama kolosal, pemenang lagu Melayu, pemenang lomba tarian, pemenang lomba cipta lagu dan

penyerahan hadiah lomba baca puisi.

Pada upacara peringatan HUT TNI ke 71, Komandan Kodim 0302 Inhu Letkol Inf Mujibburahman Hadi SE membacakan amanat Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantio. Dimana, peringatan HUT ke 71 ini tidak dilaksanakan secara terpusat, tetapi diadakan di tiap-tiap daerah dengan mengangkat kearifan lokal.

HUT TNI ke 71 ini terasa lebih semangat ketika digelar hiburan rakyat. Karena kegiatan ini diikuti seluruh perserta upacara, ibu-ibu Persit dan undangan lainnya seperti dari pihak kepolisian perwakilan Polres Inhu, Lembaga Adat Melayu, FKPPI serta para sesepuh dan tokoh masyarakat.(kas)

Kabupaten Inhu telah melaksanakan TC. Dimana pelaksanaan TC ini dilaksanakan selama 10 hari yang dipusatkan di Wisma Happy Pematang Reba.

Agar target masuk dalam lima besar, panitia TC sengaja mendatangkan pelatih dari Pekanbaru dan lokal. Sehingga selama karantina TC ini, para peserta difokuskan dapat mengikutinya.

Cabang yang akan diikuti selama pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Riau yakni sebanyak tujuh cabang.

Diantara tujuh cabang itu diantaranya, cabang tilawah, syahril, fahmil, kaligrafi, tafsir, hifzil dan cabang MMQ. Untuk cabang yang diandalkan pada MTQ kali ini yakni cabang tilawah, mulai dari tingkat anak-anak

hingga dewasa. Bahwa, Susanti pada cabang tilawah dewasa putri sudah pernah memperkuat Provinsi Riau ditingkat Nasional. ‘’Dia dari Kecamatan Peranap dan pada MTQ Nasional di Lombok berhasil meraih juara pertama,” tambahnya.

Selain cabang tilawah, juga mengandalkan kaligrafi dan MMQ. Didua cabang ini, juga sudah sampai di tingkat nasional. Hanya saja, untuk cabang kaligrafi yang berhasil meraih juara pertama.

Sesuai jadwal, keberangkatan menuju Pekanbaru untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi Riau dijadwalkan pada Sabtu (8/10) pagi. ‘’Karena sekitar pukul 13.00 WIB sudah harus terdaftar di Pekanbaru,” terangnya. (nto)

Patuhi Motto, Kerjakan yang Ditulis RENGAT (RP) - Salah seorang pegawai Pengadilan Negeri (PN) Rengat menegur dengan ramah pengunjung sidang. Tanpa menyadari kesalahan, pengunjung itu juga menjawab dengan ramah.

Pegawai itu hanya meminta pengunjung tersebut tidak merokok di ruang lobi PN Rengat. ‘’Silakan matikan rokoknya pak atau silakan merokok di kantin,” ujar pegawai PN tersebut, Selasa (5/10).

Memang di sekitar tiang lobi juga tersedia bacaan dilarang merokok.

Disebelah tulis itu juga ada bacaan menuju integritas. Sedangkan di dalam ruang sidang utama terbentang spanduk ukuran 1 X 5 meter yang bertuliskan kegiatan pengawasan dan audit internal tim akreditasi penjaminan mutu Pengadilan Tinggi Pekanbaru di Pengadilan Negeri Rengat warna kuning dengan latar hijau tua.

Pada Selasa (5/10) hingga hari ini Rabu (6/10) ternyata ada kegiatan audit oleh tim Pengadilan Tinggi (PT) Pekanbaru. Kegiatan ini merupakan rangkaian yang harus dilalui oleh Pengadilan Negeri (PN) menu-

ju akreditasi dan ISO Internasional.

Pelaksanaan audit internal ini dilakukan oleh 10 orang yang tergabung dalam tim akreditasi dari PT Pekanbaru. ‘’Sebelumnya PN Rengat bersama PN Pekanbaru sudah ditetapkan sebagai PN percontohan di Riau dan Kepri,’’ ujar Ketua Tim yang juga Ketua PT Pekanbaru Syafrullah Sumar SH MH. Pelaksanaan audit ini juga sebagai bimbingan kepada PN Rengat untuk penerapan manajemen mutu. Selain itu juga tim yang ada merupakan pendahuluan sebelum ditinjau langsung oleh tim dari Mahkamah Agung (MA) dan tim penilai ISO Internasional. Tim yang ada saat ini juga selanjutnya yang akan merekomendasikan untuk pemberian akreditasi dan ISO Internasional. ‘’Tim MA dan tim ISO Internasional yang akan menetapkan akreditasi dan pemberian ISO tersebut,” sebutnya.

Untuk penetapan PN Rengat percontohan, berdasarkan hasil penilaian terhadap administrasi dan penanganan perkara serta fasilitas

yang ada. Sehingga kepada PN Rengat saat itu diberikan nilai 84.

Dari prestasi yang diraih ini, kepada PN Rengat diharapkan terus meningkatkan kinerjanya dengan motto kerjakan yang ditulis dan tulis yang dikerjakan. ‘’Akreditasi dan pemberian ISO Internasional ini tidak lainnya untuk pelayanan yang baik kepada masyarakat menuju badan pengadilan yang bermutu,” terangnya.

Sementara itu, Ketua PN Rengat Moch Sutarwadi SH menyatakan, persiapan menghadapi akreditasi dan ISO Internasional ini dengan membenahi administrasi. Kemudian meningkat fasilitas pelayanan berupa penyediaan ruang runggu, ruang sidang anak secara terpisah hingga ruang menyusui bagi pengunjung.

Peningkatan fasilitas ini dalam rangka untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat. ‘’Ketepatan waktu penanganan perkara tetap menjadi prioritas. Untuk penanganannya sudah bisa diakses melalui IT,” ucapnya.(kas) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

PROKEPULAUAN MERANTI

Riau Pos KAMIS, 6 OKTOBER 2016

23

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Istri Is Rusli Jadi Honorer

AHMAD YULIAR/RIAU POS

MEMBUAT ATAP: Para ibu rumah tangga di Desa Tanjung Pisang, Kecamatan Tasik Putripuyu, membuat atap dari daun nipah sebagai tambahan perekonomian keluarga. Foto diambil belum lama ini.

Baru 1.000 WB Tanggapi Tax Amnesty Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmadyuliar@riaupos.co.id

TAX Amnesty atau pengampunan pajak menjadi program pemerintah pusat untuk meningkatkan pendapatan negara. Untuk wilayah Kepulauan Meranti, pihak Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bengkalis yang membawahi KPP Pratama Selatpanjang mengaku menyurati sebanyak lebih kurang 13 ribu potensi tax amnesty dari berbagai kalangan. Namun, hingga kini baru ditanggapi sekitar 1.000 wajib pajak.

Kepala KPP Pratama Bengkalis Bambang Sutrisno didampingi Kepala KPP Pratama Selatpanjang Imranudin menjelaskan besaran uang yang sudah dikumpulkan dari berbagai kalangan yang mendaftar tax amnesty di Selatpanjang tidak bisa diberitahukan. Karena hal itu menjadi rahasia yang tidak boleh di publikasikan. Sementara jumlah

yang membayar tax amnesty sebanyak 1.000 orang.

“Yang jelas kita sudah menyurati sebanyak 1.3000 pihak di Kepulauan Meranti. Mulai dari jajaran birokrasi, pengusaha dan lainnya.

Namun, baru sekitar 1000 orang yang menyambut tax amnesty ini,” ujar Bambang usai melakukan sosialisasi kepada jajaran birokrat.

Menyurati menjadi upaya untuk menjemput bola kepada masyarakat. Selain itu juga dengan melakukan sosialisasi. Sosialisasi kepada kalangan birokrat dan pengusaha.

“Sosialisasi sudah beberapa kali kami lakukan. Dan ini menjadi upaya untuk meningkatkan partisipasi dari berbagai pihak untuk mengikuti tax amnesty,” sebutnya.

Tax Amnesti tersebut juga baru ditanggapi oleh berbagai pihak, terutama pada saat periode kedua di 2016 ini. Pada periode pertama yakni Januari sampai Juli belum diterima maksimal. Kemudian

pada periode kedua yakni Agustus sampai Desember secara perlahan mulai banyak pihak yang mengikuti tax amnesty tersebut.

Sementara itu dalam sosialisasi yang dilakukan oleh KPP Pratama pada Rabu (5/10) pagi. Melibatkan seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Meranti. Mulai dari Kepala SKPD, para Camat, dan seluruh Kades. Selain itu juga hadir perwakilan bank dan sejumlah dunia usaha. Wakil Bupati, Drs H Said Hasyim yang hadir dalam kegiatan tersebut mengakui tax amnesty tersebut sangat baik dalam rangka meningkatkan pendapatan negara.

Sehingga nantinya biaya pembangunan bisa lebih besar ke daerah.

“Kita menilai ini sangat baik.

Makanya kita harapkan seluruh pejabat dan berbagai pihak di Meranti bisa mendaftar sebagai peserta tax amnesti. Sehingga pendapatan negara semakin bertambah,” ujarnya.

Ditanya apakah ikut mendaftar

tax amnesty, Said Hasyim mengaku tidak mengikutinya. Karena dia telah membayarkan pajak penghasilannya setiap tahunnya.

“Saya tak ikut. Karena saya sudah membayar pajak penghasilan setiap tahunnya melalui NPWP,” sebutnya.

Ketua DPRD Fauzi Hasan yang juga ikut menghadiri sosialisasi tersebut juga menilai sangat baik program tax amnesti untuk menimbulkan kesadaran masyarakat.

Sehingga nantinya akan banyak masyarakat yang tidak melaporkan kekayaannya selama ini kepada negara.

“Mudah-mudahan nantinya akan semakin banyak yang akan melaporkan kekayaan an hartanya kepada negara dan menambah pendapatan negara,” ungkapnya.

Fauzi mengaku pihaknya tidak mengikuti tax amnesty karena juga telah membayarkan pajak penghasilannya setiap tahun melalui NPWP. (mng)

SELATPANJANG (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti tidak bersedia menanggung biaya pendidikan bagi ketiga anak Is Rusli yang merupakan korban penembakan oleh polisi saat kejadian Meranti Berdarah pada 25 Agustus lalu.

Namun, istrinya Juliana yang saat ini menjadi janda akan diterima bekerja menjadi pegawai honorer di lingkungan Pemkab Meranti.

Untuk diketahui, saat salah satu Komisioner Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM), Natalius Pigai datang ke Meranti menuturkan bahwa Pemkab Meranti minimal harus menanggung biaya pendidikan bagi ketiga anak Is Rusli yang masih kecil diantaranya Rani (9), Ade (5) dan Zaki (3). Biaya pendidikannya minimal sampai tingkat sarjana. Hal itu akan segera direkomendasikan oleh Komnas HAM nantinya.

Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Said Hasyim, Rabu (5/10) mengaku bahwa pihaknya belum menerima rekomendasi dari Komnas HAM. Kalaupun rekomendasi itu ada, Pemkab Meranti tidak akan melaksanakannya.

“Kami tidak akan melaksanakannya jika itu rekomendasinya.

Karena kejadian ini bukan karena kita, tapi karena polisi,” tegasnya.

Menurutnya kewajiban untuk memberikan pendidikan kepada ketiga anak Is Rusli bukan ada di pemerintahan. Meski begitu

Pemkab Meranti berencana akan memberikan Istri Is Rusli pekerjaan dengan mengangkatnya menjadi pegawai honor.

“Kita sedang mencari tempat sesuai dengan keahliannya. Sehingga bisa kita berikan pekerjaan sebagai pegawai honor di lingkungan Pemkab Meranti,” kata Wabup.

Lebih jauh adik Apriadi Pratama yakni Riyan Hidayat sudah lebih dulu diterima sebagai pegawai honor. Hal itu menjadi kebijakan dalam rangka membantu keluarga.

“Adik Apriyadi Pratama sudah lebih dulu kami terima bekerja sebagai pegawai honor menggantikan abangnya,” tambah Said Hasyim.

Sementara saat ke Meranti beberapa waktu lalu, Natalius Pigai menjelaskan bahwa jaminan pendidikan, jaminan sandang, pangan dan papan, serta tanggung jawab kebebasan beragama merupakan tanggung jawab pemerintah.Hal itu juga menjadi menjadi hak sebagai manusia. Sementara terdapat sebanyak tiga orang anak Is Rusli (alm) saat ini menjadi terlantar dan tidak ada jaminan mendapatkan berbagai haknya, terutama pendidikan.

“Jaminan ganti rugi kepada keluarga belum ada atas kejadian tersebut. Jadi memang harus ada kompensasi dan lainnya untuk membantu keluarga. Oleh karena itu kami mengharapkan pemerintah daerah dapat membantu ketiga anak korban. Minimal dapat membantu memberikan pendidikan hingga sarjana. Karena itu menjadi kewajiban pemerintah,” minta Pigai (amy)

Sumur Mengandung Air Panas Ditimbun SELATPANJANG (RP) - Karena khawatir nantinya bisa membahayakan masyarakat, akhirnya sumur yang mengandung air panas di Desa Gemala Sari Kecamatan Rangsang ditimbun. Penimbunan itu dilakukan setelah diperintahkan Camat Rangsang, Mulyadi. Hal itu diakui Camat Rangsang, Rabu (5/10) pagi.

“Saya suruh timbun saja. Selain airnya semakin mengering, juga dikhawatirkan membahayakan masyarakat, terutama anak-anak,”

ungkapnya.

Mulyadi menjelaskan, penemuan air panas tersebut berawal ketika pada malam hari warga melihat adanya asap yang keluar dari dalam tanah. Kejadian itu telah berlangsung lebih kurang sepekan lalu.

Lahan yang mengeluarkan asap tersebut berada persis di dekat tiang listrik. Bahkan masyarakat sempat menduga bahwa asap keluar karena terjadi konsleting listrik. Karena penasaran akhirnya sejumlah warga

berusaha menggali tanah tersebut.

Setelah penggalian menemukan air, asap semakin jelas terlihat dari air yang telah menggenang tersebut.

Informasi itu terus menyebar dan membuat heboh warga. Bahkan masyarakat ada yang berusaha merendam telur ayam di dalam air yang panas tersebut. Informasi tentang air panas tersebut cepat menyebar.

Pemerintah kecamatan yang ikut mendengar cerita itu langsung berusaha membuktikannya.

“Kita juga khawatir nantinya dapat membuat tiang listrik tumbang dan berakibat lebih fatal. Makanya kita tidak mau mengambil resiko,” tambahnya.

Air panas tersebut kata Camat, memang memiliki bau seperti belerang. Walaupun pihaknya sudah sempat melaporkan hal itu kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti, namun tidak ada tindak lanjutnya, makanya penimbunan dilakukan.(amy)

Harga TBS Pekan Lalu

AHMAD YULIAR/RIAU POS

BECA: Beca dayung menjadi salah satu transportasi umum di Kota Selatpanjang, Kepulauan Meranti. Foto diambil baru-baru ini.

Harga TBS Sawit Periode 5 - 11 Oktober 2016

3 tahun Rp1.491,00

4 tahun Rp1.663,57

5 tahun Rp1.779,56

6 tahun Rp1.833,18

7 tahun Rp1.902,77

8 tahun Rp1.962,18

9 tahun Rp2.025,99

10 tahun Rp2.081,78

PROSAWIT

3 tahun Rp1.393,91

4 tahun Rp1.555,12

5 tahun Rp1.663,49

6 tahun Rp1.713,73

7 tahun Rp1.778,75

8 tahun Rp1.834,29

9 tahun Rp1.894,01

10 tahun Rp1.946,11

Replanting, KUD Diminta Kreatif BANGKINANG (RP) - Untuk membantu para petani sawit yang akan melaksanakan replanting, maka koperasi yang membina petani diminta untuk melakukan inovasi, salah satunya dengan melakukan pencegahan biaya selama replanting. “Biaya ini bisa berupa biaya replanting itu sendiri dan juga biaya hidup petani selama masa peremajaan,’’ ujar Kepala Dinas Perkebunan Kampar H Bustan di Bangkinang, Rabu (5/18) pagi.

Tindakan ini menurutnya penting karena selama peremajaan tentunya batang sawit belum menghasilkan.

Dan mereka harus mempunyai biaya untuk kehidupan sehari-hari.

Makanya Disbun Kampar selalu melakukan sosialisasi agar petani

sawit yang akan melakukan replanting mempersiapkan hal tersebut.

Dan ini akan lebih mudah dilaksanakan melalui koperasi yang ada. Karena dengan dikoordinir oleh koperasi mereka bisa menabung dari hasil panen, sehingga nantinya begitu mereka melakukan BUSTAN replanting sudah punya tabungan. “Masalahnya adalah sebagian besar petani kita adalah petani sawit mandiri bukan dari kelompok KUD,” ujarnya lagi.

Di Kampar petani sawit ini terbagi tiga kategori, pertama petani sawit pola KKPA yang dihimpun dalam koperasi, kedua petani bukan ang-

gota KKP, namun tergabung dalam koperasi, dan ketiga petani mandiri yang tidak tergabung dalam koperasi.

Jumlah petani yang ketiga ini jauh lebih besar dari petani golongan satu dan dua. Untuk itu pihaknya selalu melakukan sosialisasi melalui desa agar setiap petani sawit membentuk kelompok tani , walaupun mereka tidak tergabung dalam koperasi.

Sehingga nantinya mudah dilakukan pembinaan. Petani sawit di Kampar sudah mulai melakukan replanting pada 2014 lalu, namun replanting besar- besaran akan dilakukan pada Akhir 2017.(rdh)

Pemkab Diminta Perhatikan Petani PASIRPENGARAIAN (RP)- Petani kelapa sawit di Kabupaten Rokan Hulu belum diuntungkan dalam mendapatkan pupuk bersubsidi dari pemerintah. Seharusnya petani baik tanaman pangan maupun perkebunan memiliki hak yang sama dalam mendapatkan pupuk bersubsidi dengan harga terjangkau.

Melihat kurangnya perhatian pemerintah daerah terhadap nasib petani kelapa sawit, Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kabupaten Rokan Hulu akan berupaya memperjuangkan petani kelapa sawit untuk mendapatkan pupuk bersubsidi. Mengingat selama ini, peruntukan jatah pupuk Subsidi hanya dialokasikan untuk tanaman pangan. Belum memberiREDAKTUR: MONANG LUBIS

kan keadilan kepada kelompon tani kelapa sawit. Sebab petani sawit selama ini mengeluhkan tingginya harga jual pupuk nonsubsidi di pasaran.

Ketua Apkasindo Rohul H Ardiman Daulay, Rabu (5/10) menyatakan, pihaknya akan berupaya dan akan memperjuangkan, bagaimana pupuk bersubsidi tidak hanya dijatahkan kepada petani tanaman pangan, tetapi petani kelapa sawit juga mendapatkan jatah pupuk subsidi itu. ‘’Kita minta pemerintah daerah untuk dapat menambah kuota pupuk subsidi untuk petani di Kabupaten Rokan Hulu, sehingga petani tanaman pangan dan perkebunan itu, sama-sama diperhatikan dalam

mendapatkan pupuk yang murah, untuk memupuk tanaman mereka, ’’ jelasnya.

Tentunya, petani kelapa sawit yang diperhatikan oleh pemerintah daerah dalam mendapatkan pupuk bersubsidi, mereka yang memiliki usaha semata-mata dari perkebunan kelapa sawitnya untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Petani tanaman pangan dan kelapa sawit, harus mendapat perhatian yang sama dari pemerintah daerah, dalam mendapatkan pupuk bersubsidi. Sebagaimana harga pasaran pupuk nonsubsidi lebih mahal dijual di pasaran dibandingkan dengan harga jual pupuk subsidi.(epp) TATA LETAK: EKO FAIZIN

24 Pejabat Kembali Diingatkan Sambungan dari hal. 17 menjelang akhir 2016.

Pasalnya jika tidak, para pejabat yang bersangkutan dapat dikenakan sanksi kepegawaian. Hal tersebut langsung disampikan oleh Kepala BKP2D Riau, Asrizal kepada Riau Pos. Menurutnya, hingga menjelang akhir 2016 pihaknya akan terus melakukan sosialisasi agar para pejabat di lingkungan Pemprov Riau dapat melakukan kewajibannya tersebut. ‘’Kalau untuk batas waktunya tidak ada, tapi kami upayakan agar hal tersebut dapat selesai sesegera mungkin. Kalau bisa sebelum akhir tahun ini semua sudah selesai, untuk itu kami akan terus melakukan sosialisasi kepada pejabat yang bersangkutan,” katanya.

Saat ditanyakan terkait sanksi apa yang dapat diberikan kepada pejabat bersangkutan jika hingga akhir 2016 masih ada juga pejabat yang tidak menyampaikan LHKPN. Asrizal mengatakan, memang pihaknya hanya mempunyai kewajiban untuk mengingatkan dan hal itu mengacu kepada ketentuan kepegawaian. ‘’Tapi kalau sanksinya ya itu nanti sanksi aturan kepegawaian. Namun intinya kami sudah mengingatkan kepada para pejabat yang bersangkutan untuk melakukan kewajibannya, bahkan secara personal kepada masing-masing pejabat juga sudah dilakukan,” jelasnya.

Terkait siapa saja nama pejabat yang belum menyampaikan LHKPN, Asrizal mengatakan bahwa sebelumnya pihaknya sudah pernah menyampaikan nama-nama yang bersangkutan. ‘’Kalau terkait nama-nama dulu sudah pernah kami ekspos, intinya kami sudah pernah mengingatkan,” ujarnya.

Sepeti diberitakan sebelumnya, masih banyaknya pejabat di Provinsi Riau yang belum menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelengara Negara (LHKPN), membuat pihak Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKP2D) Riau terus melakukan sosialisasi.(sol)

PROPELALAWAN

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Tuah Negeri Seiya Sekata

63 Koperasi Peroleh NIK Kemenkop Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci maminamran@riaupos.co

SAMPAI akhir September 2016, setidaknya ada sebanyak 63 koperasi di Kabupaten Pelalawan yang sudah mendapatkan Nomor Induk Koperasi (NIK) dari Kemenkop UKM RI. Dimana koperasi yang mendapatkan sertifikat NIK ini, adalah koperasi yang aktif melakukan rapat

anggota tahunan (RAT). Menariknya lagi, dengan memiliki NIK merupakan koperasi terkait menjadi fokus penerima berbagai program dari pemerintah. ‘’Alhamdulillah kurang lebih ratusan koperasi di Kabupaten Pelalawan sudah mendapatkan NIK dari Kementerian Koperasi dan Usaha, Kecil Menengah (Koperasi dan UKM) Republik Indonesia Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga . Untuk di

Kabupaten Pelalawan setidaknya terdata 265 koperasi. Di antaranya, ada pula koperasi yang aktif dan non aktif. Koperasi yang aktif ditandai dengan melakukan Rapat Akhir Tahunan. Artinya tiap tahunnya paling lambat pada bulan Mei, pengurus koperasi sudah menggelar RAT. Kalau koperasi yang tidak melaksanakan RAT, itu namanya tidak aktif dan tidak mendapatkan NIK,” terang

Kepala Diskop dan UMKM Kabupaten Pelalawan Fakhrizal kepada Riau Pos, Rabu (5/10) kemarin di Pangkalakerinci.

Diungkapkannya, bahwa dengan makin banyak koperasi yang memiliki NIK, maka membuktikan koperasi yang ada dikelola secara professional. ‘’Jadi, ada nilai plus bagi koperasi yang memiliki NIK, dimana koperasi dengan kepemilikan NIK akan menjadi prioritas

untuk mendapatkan berbagai program dari pemerintah. Misalnya kalau ada bantuan atau program dari pemerintah, maka koperasi yang ada NIK lah yang diutamakan.

Bantuan yang diberikan didalam program pemerintah terutama Kemenkop UMKM bisa dalam bentuk pasar rakyat, UMKM Mart, KUR dan lainnya,” ujar mantan Kepala Diskessos Kabupaten Pelalawan.(izl)

HUT TNI: Bupati Pelalawan HM Harris menaiki peralatan tempur yang merupakan alat utama sistem pertahanan (Alutsista) milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat menghadiri apel upcara HUT ke-71 TNI yang digelar Komando Distrik Militer (Kodim) 0313 KPR di lapangan bolakaki Pangkalankerinci, Rabu (5/10/2016).

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

Ribuan Peserta Akan Sambungan dari hal. 17 diisi oleh sambutan dari Menakertrans,” ujarnya kepada wartawan, baru-baru ini.

Kegiatan apel lanjutnya akan dilaksanakan sekitar pukul 15.00 WIB. Kemudian masih pada hari yang sama, akan dilaksanakan pula jamuan makan malam dan pertemuan antara pimpinan Ponpes dengan Menakertrans dan Gubri di Gedung Daerah Provinsi Riau.

Direncanakan lanjut Hanif, seluruh persiapan sudah dituntaskan dan diperkirakan peserta pada apel nanti akan dihadiri 5 ribuan santri. Dimana sekarang sudah dikonfirmasi sekitar 2.800 santri yang bakal hadir sementara hingga informasi diberikan ketua panitia.

Terdiri dari santri Ponpes yang berada di Pekanbaru, Inhu, Rohul, Kampar dan Kuansing serta beberapa daerah lain. ‘’Dibatasi, tidak semua santri dibawa, minimal 20 santri dari masing-masing pondok pesantren. Iven ini diharapkan menumbuhkan semangat dan minat santri dalam kesatuan NKRI, berkebangsaan, dan membangun jiwa sportifitas,” sambungnya.

Dalam upaya menumbuhkan semangat bagi daerah bahwa santri juga harus berkontribusi dalam pembangunan daerah. Hal ini pulalah yang akan menjadi pesan Menakertrans dan Gubri pada upacara nantinya.

Sesuai dengan tema yang diangkat Dari Pesantren Untuk Indonesia.

Sebagai kegiatan menyongsong Hari Santri Nasional 22 Oktober, serentak di Serang, Banten. Dimana Riau juga sudah mempersiapkan 200-an santri yang akan berangkat ke Serang, berikut atlet sebagai peserta Pekan Olahraga Pondok Pesantren Nasional.(egp)

11 Paguyuban Lestarikan Seni dan Budaya PANGKALAN KERINCI (RP) – 11 paguyuban yang berada di Riau Kompleks PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) yang mengikuti iven Pekan Seni dan Budaya (PSB) 2016, secara bergantian menampilkan pertunjukan seni dan budaya dari tanggal 2 hingga 7 Oktober 2016. Setiap malam, sebanyak tiga paguyuban secara bergantian menampilkan kekayaan budayanya masing-masing di pentas Lapangan Merdeka Town site I RAPP ini.

PSB yang mengangkat teman

‘Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh’ pada Selasa (4/10) malam menampilkan Paguyuban Masyarakat Sunda (Pandan Wangi, Himpunan Keluarga Muslim Asal Tapanuli (Hikmat), Ikatan Keluarga Melayu Riau Kompleks (IKM RK). Pandan Wangi misalnya, paguyuban ini mempertontonkan pantun Jentreng yang dikemas dalam bentuk kabaret.

Ketua Pandan Wangi Cecep Yopi menjelaskan pantun jentreng ini ditampilkan dengan cerita rakyat, Lutung Kasarung.

‘’Konsepnya seperti story telling. Kami ingin mengenalkan seni budaya asli Sunda, jadi masyarakat tidak hanya tahu Jaipongan, tapi yang lainnya, tahun ini kami mempertontonkan pantun Jentreng yang dikemas dalam bentuk kabaret ” ucap karyawan Central Workshop RAPP ini.

Berbeda lagi dengan Hikmat, paguyuban yang diketuai Akhir Hikmat ini menampilkan tarian Tor-tor Nauli Bulung dan drama tentang sejarah benteng Huraba. (lim)

Keluarkan Desa Dalam Kawasan Sambungan dari hal. 17 dilepaskan. ‘’Pada prinsipnya tidak ada masalah. Cuma ada yang meminta desa-desa itu agar jadi prioritas. Kita tidak ada masalah, seperti yang saya sampaikan lalu itu.

Kalau kepentingan masyarakat akan kita bela. Kalau perusahaan nanti dulu,” tegasnya.

Lebih lanjut ia kembali menegaskan, SK 393 Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) itu hanya menjadi acuan. Nantinya hasil yang akan di godok oleh tim akan menjadi bahan masu-

kan kepada pihak-pihak terkait, seperti Menteri LHK, Menteri Dalam Negeri. ‘’Nanti kami sampaikan yang telah kami putuskan bersama dengan kepala daerah se-Riau.

Nanti setelah kami putuskan bersama, tidak ada lagi yang saling salah-menyalahkan di antara kami,” katanya.

Selain persoalan memperjelas status lahan yang dimiliki oleh masyarakat, pansus RTRW ini juga dapat menjadi stimulus agar iklim investasi di daerah terua tumbuh. Saat ini menurutnya banyak dibeberapa sektor yang

tersendat karena tidak jelasnya status lahan. ‘’Banyak investor yang ingin berinvestasinya di Riau. Namun, masih terkendala RTRW Riau yang belum jelas. Hampir 20 tahun Riau tidak mempunyai RTRW. Dengan belum adanya RTRW ini, mereka tidak bisa mengeluarkan izin prinsip, izin mendirikan bangunan, walaupun sekarang ini ada celah-celah untuk bisa dilakukannya,” sambungnya. Namun demikian, kata politisi Partai Demokrat ini, perusahaan yang akan berinvestasi di Riau harus memiliki izin.(izl)

Pers Penangkal Isu Terorisme Sambungan dari hal. 17 Hadir dalam kesempatan tersebut Gubri H Arsyadjuliandi Rachman diwakili Kepala Dinas ESDM Syahrial Abdi. Ketua Panitia yang juga Ketua FKPT Nizhamul dan

REDAKTUR: M ERIZAL

pihak BNPT juga hadir dalam kesempatan tersebut. ‘’Ada kekhawatiran media terjebak dengan propaganda. Dimana teroris lebih memanfaatkan hasil pemberitaan, untuk tindakan terosisme selanjutnya,” kata

Syahrial dalam sambutannya.

Karenanya melalui kesempatan tersebut diharapkan jurnalis di Riau bisa menjelaskan kepada publik tentang kasus dan isu teroris secara baik kepada masyarakat secara luas.(egp)

PT RAPP FOR RIAU POS

TARI: Para penari yang berasal dari IKM RK menampilkan tarian piring dalam PSB Riau komplek 2016, Selasa (4/10/2016).

Dari Koran Hingga Cetak Alquran Sambungan dari hal. 17 berkunjung ke Riau. Hal ini menjawab undangan dari Ketua SPS Riau H Zulmansyah. ‘’Kita belum sebesar group media di Indonesia. Malaysia punya penduduk 30 juta jiwa sementara Indonesia lebih dari 200 juta jiwa,” ujarnya merendah.

Selain mencetak koran dan majalah remaja, hiburan dan keluarga, Karangkraf juga mencetak berbagai novel terkenal dan Alquran. Dua produk ini dengan mudah dapat kita jumpai di toko buku yang terletak di lobi Karangkraf. Kawasan ini berdiri di atas lahan seluas 10 ha lebih dan memiliki 1.400 orang karyawan.

Dari bisnis media dan percetakan yang dikelolanya, Hussamuddin meraup omset RM 400 juta per tahun atau setara dengan Rp1,2 triliun.

Setalah mendengarkan presentasi dari manajemen Karang-

kraf, Hashim Anang, rombongan diajak berkeliling mengunjungi ruang kerja redaksi dan melihat langsung proses cetak novel dan Alquran termasuk mengecek hasil cetak bila terjadi kesalahan.

Sebagian kertas menurut Hashim juga didatangkan dari Riau, PT Indah Kiat Perawang.

Siang itu ada 3 rombongan yang berkunjung ke Karangkraf dan diterima langsung Hussamuddin. Dia juga menyempatkan diri untuk menjamu makan siang tamu-tamu yang hadir. Menurut Hashim, bosnya memang simpel.

Bahkan saat menerima tamu Hussamuddin juga memakai baju seragam Sinar Harian, group media yang dipimpinnya.

Dari situs sinarharian.com, lulusan Universitas Kebangsaan Malaysia ini diketahui juga memulai kerajaan bisnisnya dari bawah. Diawali dengan menyewa rumah di Petaling Jaya hingga kini menjadi besar.(aka/rpg)

TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

PROINDRAGIRI HILIR

25

Bumi Sri Gemilang

Bangun Rusunawa untuk 98 KK

INDRA EFFENDI/RIAU POS

SYUKURAN: Dandim 0314/ Inhil Letkol Inf J Hadiyanto memotong tumpeng saat syukuran HUT ke-71 TNI di Makodim 0314 Inhil, Rabu (5/10/2016).

HUT TNI Momen Perkuat Kesatuan dengan Masyarakat SEKDAKAB Indragiri Hilir H Said Syarifuddin menghadiri syukuran HUT ke-71 TNI, di Makodim 0314 Inhil, Rabu (5/10) pagi.

Atas nama Pemkab Inhil, sekda mengucapkan selamat HUT ke-71 TNI. Diharapkan, terus terjalin komunikasi dan silaturahmi yang bagus dengan pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat.

“Momentum ini diharapkan lebih mempererat silaturahim sekaligus

memupuk dan memperkuat persatuan dan kesatuan antara TNI dengan rakyat,” ungkap sekda.

Hubungan yang baik itu, menurut sekda akan bermuara pada terwujudnya ketahanan wilayah Kabupaten Inhil serta meningkatkan pembangunan.

Karena jika dua kekuatan itu bersatu maka akan sangat luar biasa.

Syukuran yang diawali dengan apel bersama di lapangan Makodim 0314/ Inhil Jalan Gerilya Tembilahan Hulu

ini juga dihadiri Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, unsur Forkopimda, para pejabat legislatif dan eksekutif Inhil serta tokoh masyarakat.

Ia juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada segenap anggota TNI yang telah menjalankan tugas dan pengabdiannya dengan baik, khususnya di Kabupaten Inhil. Apalagi pengabdian itu merupakan tugas yang sangat mulia.

TNI yang lahir dari masyarakat, merupakan garda terdepan dalam menjaga keadilan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Terlebih jika hal itu disatukan dengan kekuatan yang dimiliki masyarakat Dalam kesempatan ini, dilakukan pemotongan tumpeng oleh Dandim 0314/ Inhil Letkol Inf J Hadiyanto dan pemberian hadiah bagi para pemenang lomba yang ditaja sempena HUT ke-71 TNI.(adv)

Ketua PKK Kunjungi Korban Kebakaran

SERAHKAN BANTUAN: Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan, menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Kecamatan Tempuling, Rabu (5/10/2016).

INDRA EFFENDI/RIAU POS

KETUA TP PKK Inhil Hj Zulaikha Wardan mewakili Pemkab Inhil, mengunjungi satu kepala keluarga (KK) yang menjadi korban kebakaran di Desa Mumpa, Kecamatan Tempuling, Rabu (5/10).

Pada kesempatan itu, Zulaikha menyerahkan bantuan kepada Ujang, pemilik rumah yang terbakar. Zulaikhah berharap korban dan keluarga tabah serta kuat dalam menghadapi cobaan ini.

“Selain memberikan bantuan kedatangan kami ini sebagai upaya memberikan dukungan moril agar korban tabah dalam menghadapi

Tertidur, Motor di Teras Rumah Digondol Maling TEMBILAHAN (RP) - Nasip apes dialami Sugianto warga Jalan BTN Parit 1, Kecamatan Pulau Burung.

Pasalnya sepeda motor yang ia parkir di teras rumahnya raib digondol maling.

Peristiwa tersebut diketahui kala korban baru terbangun dari tidur pada Sabtu (1/10) pagi. Meski demikian korban belum juga melaporkan kasus kehilangan kepada petugas yang berwajib.

Dengan sedikit asa korban meminta bantuan kepada teman-teman dan tetangganya untuk melakukan pencarian terhadap sepeda motornya. Setelah beberapa hari, tepatnya Selasa (4/10) baru korban membuat laporan resmi.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

SETELAH direncanakan cukup matang, akhirnya Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir merealisasikan pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa) di Parit 7, Tembilahan Hulu.

Menurut Kepala Dinas Cipta Karya dan Perumahan Rakyat Kabupaten Inhil H Tengku Eddy Efrizal, proses pembangunnya baru mencapai sekitar 10 persen.

Kendati demikian, pihaknya berharap segala tahapan dapat diselesaikan sesuai rencana.

Untuk mengatasi agar tidak terjadi keterlambatan yang cukup besar, Tengku meminta kepada rekanan untuk menambah tenaga dan jam kerja. Dengan begitu progres pembangunan bisa berjalan cepat. “Kita tetap bersyukur bahwa pelaksanaan sudah jalan, walau sedikit lambat dari jadwal,” ungkap Tengku Eddy kepada wartawan, kemarin.

Proyek yang bersumber dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat itu bernilai sekitar Rp17 miliar. Ditargetkan selesai hingga akhir 2016 mendatang. Sesuai DED bangunan itu dapat menampung 98 kepala keluarga (KK).

Secara peruntukan, bangunan ini akan disewakan kepada keluarga yang kurang mampu. Namun Tengku Eddy, belum dapat menyebutkan berapa tarif sewanya, karena harus dilakukan pengkajian dan pertimbangan logis serta dibuatkan dasar hukumnya.

Menurut mantan Kadis Pertambangan dan Energi Inhil ini, sewa yang dikenakan kepada masyarakat penghuni Rusunawa sifatnya hanya untuk biaya operasional yang meliputi biaya sekuriti dan fasilitas-failitas lainnya. Artinya sewa tidak berdasarkan prinsip bisnis.

“Dengan adanya sewa yang dipungut itu bisa membiayai keperluan operasional Rusunawa, bukan mencari keuntungan dari harga sewa yang ditetapkan, “imbuhnya.(adv)

“Korban terkejut saat bangun tidur sepeda motornya tak berada di tempat semula. Lalu dia berinisiatif mencari sendiri,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, melalui Paur Humas Ipda Herimam Putra, Rabu (5/10).

Setelah menerima laporan polisi, sejumlah anggota Polsek Pulau Burung langsung diterjunkan untuk melakukan penyelidikan dan pencarian barang bukti.

“Kasus ini belum berhasil diungkap, pasalnya kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan korban,”paparnya.

Akibat kejadian ini korban mengalami kerugian materil sekitar Rp6 juta.(ind)

cobaan. Jadikanlah musibah ini sebagai pelajaran bagi kita semua,” katanya.

Kunjungan seperti ini sering dilakukan Ikha, sapaan akrab Zulaikhah. Terutama dalam memberikan dukungan serta motivasi kepada para korban yang terkena musibah, baik musibah kebakaran maupun lainnya.

“Atas nama pemerintah dan pribadi saya turut berbelasungkawa. Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban saudara dan keluarga,” tukasnya.

Kedatangan Ikha didampingi

Camat Tempuling, Ismet Ahyani, Kepala BPBD, Dinas Sosial dan PMI serta pihak-pihak terkait lainnya. Bantuan yang diberikan, diantaranya Family Kids, sandang pangan dan keperluan lainnya.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, kebakaran yang terjadi, Selasa (4/10) sekitar pukul 17.00 WIB, diduga akibat api berasal obat anti nyamuk dan saat itu rumah korban dalam keadaan kosong.

Atas kasus ini aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan (Lidik) untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran.(adv)

Bocah Dua Tahun Ditemukan Tewas Mengapung TEMBILAHAN (RP) - Seorang balita bernama Muhammad Hafiz (2) ditemukan tewas mengapung di kanal Km 5, Desa Danau Pulai Indah, Kecamatan Kempas, Selasa (4/10) sekitar pukul 09.00 WIB. Mayat bocah ini pertama kali ditemukan warga setempat bernama Hafif saat sedang berjalan kaki di atas jembatan Km 5, Desa Danau Pulai Indah. Ia tiba-tiba melihat sesosok mayat anak laki-laki dalam keadaan terapung.

Spontan saksi langsung berteriak meminta pertolongan seraya memberitahukan kepada warga lain. Kebetulan di sekitar lokasi ada seseorang bernama Ahmadi.

Ahmadi langsung mendatangi tempat Hafif.

“Kedua saksi itu bersama-sama mengevakuasi jasad anak laki-laki tersebut,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar

Manurung SIK, melalui Paur Humas Ipda Herimam Putra, Rabu (5/10).

Selanjutnya para saksi yang dibantu masyarakat lainnya membawa mayat bocah tersebut ke rumah orangtuanya yang tidak jauh dari lokasi ditemukannya korban. Kuat dugaan korban terjatuh ke sungai, saat sedang bermain.

Petugas yang ada dilokasi awalnya disampaikan Paur Humas, ingin membawa jasad korban ke Puskesmas Bayas untuk divisum. Namun orangtua korban yang bernama Demok, menyatakan keberatan.

“Orangtua korban langsung membuat surat pernyataan agar anaknya tidak dibawa ke Puskesmas untuk kepentingan visum,” paparnya. Kesimpulan sementara orangtua korban iklas dan pasrah menerima hal tersebut.(ind)

TATA LETAK: TATA LETAK: YAYA EKO FAIZIN

PROROKAN HILIR

26

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Membangun Bersama Masyarakat

Bersama Bangun Negeri Seribu Kubah

W

ILAYAH yang berjuluk Negeri Seribu Kubah ini sudah genap berusia 17. Sebagai daerah yang baru tumbuh, memerlukan keseriusan dan kebersamaan dalam menata dan membangun Kabupaten

Rohil agar bisa lebih baik lagi. ‘’Kami harus bersama membangun negeri ini. Negeri berjuluk Negeri Seribu Kubah ini,’’ kata Bupati Rohil H Suyatno, Rabu (5/10) di kawasan Batuenam.

Tanpa ada rasa kebersamaan, tambah Suyatno, maka upaya

untuk menata dan membangun Kabupaten Rohil bakal sulit dilaksanakan. Karena, keberhasilan pembangunan Kabupaten Rohil tidak terlepas dari dukungan dan peran serta dari semua pihak.

Selain itu, ayah dari tiga orang anak ini mengajak semua apara-

turnya untuk terus semangat dan meningkatkan kinerjanya dalam melaksanakan tugasnya. ‘’Masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan,’’ kata Suyatno mengingatkan.

Di sisi lainnya, setiap tanggal 5 Oktober merupakan hari penuh

kenangan bagi Bupati Rohil, H Suyatno yang sudah berlangsung selama sekitar 20 tahun. Dimana, ayahandanya telah berpulang ke Rahmatullah persis 5 Oktober. ‘’Jadi, ini hari yang penuh kenangan bagi saya,’’ kata Suyatno.

Seiring dengan itu, suami Hj

Wan Mardiana ini menambahkan, kegiatan bakti sosial sudah diagendakan untuk dilaksanakan.

Seperti mengirimkan doa serta menyantuni anak yatim. ‘’Kegiatan seperti ini sudah rutin kami laksanakan,’’ kata Suyatno. (adv/a)

Pendaftaran Calon Sekdakab Dimulai DALAM momen rapat paripurna DPRD Rohil dengan agenda hari jadi Kabupaten Rohil ke-17, Bupati Rohil H Suyatno meminta waktu sebentar untuk menyampaikan pengumuman penting. ‘’Hari ini kami umumkan atau launching dimulainya proses penerimaan bakal calon pejabat eselon I Sekdakab Rohil, bagi yang berminat silakan,’’ kata bupati, Selasa (4/10).

Ia mengajak siapa saja putera terbaik daerah untuk turut berpartisipasi untuk dapat duduk sebagai Sekdakab Rohil. ‘’Ada waktu sekitar satu bulan untuk penjaringan dan seleksi,’’ ujarnya.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rohil Roy Azlan menambahkan, jadwal pendaftaran calon dimulai terhitung Selasa, 4 hingga 24 Oktober 2016. ‘’Jadi seperti dikemukakan bupati proses pendaftaran telah dimulai terhitung 15 hari

kerja. Pengumuan ini kami sebarkan juga ke seluruh SKPD, ditempelkan di mading Kantor BKD, serta website kami. Untuk pendaftaran di Sekretariat Kantor BKD Rohil,’’ ujarnya.

Ia mempersilahkan siapa saja yang kompeten untuk mendaftarkan diri, dengan proses seleksi akan dijalankan secara terbuka.

Ada lima orang duduk dalam Panitia Seleksi (Pansel) diketuai Prof Syafrani, Sekretaris Hasrizal Kepala BKD Riau Ir Asmirin, Asrul M Nur dan Zulkifli. ‘’Pansel ini yang akan menyeleksi calon sekdakab,’’ ujarnya.

Sementara untuk perombakan pejabat lain di lingkungan Pemkab Rohil terangnya belum dilakukan karena mesti menunggu waktu minimal 6 bulan pasca pelantikan bupati dan Wabup Rohil.

Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi adalah merupakan PNS di lingkungan Riau.(adv/b)

HUMAS PEMKAB

SERIUS: Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rohil Hj Wan Mardiana Suyatno bersama anggota serius mengikuti kegiatan di Bagansiapi-api, belum lama ini.

SERAHKAN BANTUAN: Bupati Rohil H Suyatno AMP Menyerahkan bantuan peralatan pemadaman kebakaran kepada pihak kecamatan di sela Apel HUT Rohil ke-17 di halaman Kantor Bupati Rohil Jalan Mardeka Bagansiapiapi, Selasa (4/10/2016).

HUMAS PEMKAB

Thamrin: Beberapa Sektor Harus Dibenahi MEMBANGUN sebuah kampung berjuluk Negeri Seribu Kubah ini, diperlukan keseriusan dan kesungguhan. Dimana, Kabupaten Rohil yang sudah berusia 17 tahun ini, masih ada beberapa sektor yang harus dibenahi.

Kibaran umbul-umbul yang terdapat di beberapa jalan di Kota Bagansiapi-api siang itu bergerak gemulai dipermainkan angin.

Umbul-umbul di bagian bawahnya terdapat tulisan Hari Jadi Kabupaten Rohil ke-17 itu ternyata juga tidak luput dari pandangan

H Thamrin Hasyim mantan Bupati Rohil periode 2001-2006.

Selain sebagai mantan Bupati Rohil periode 2001- 2006, Thamrin Hasyim termasuk salah satu tokoh masyarakat di Kabupaten Rohil. ‘’Kami lihat tadi, ternyata Kabupaten Rohil sudah berusia 17 tahun,’’ kata Thamrin.

Sebagai daerah yang tergolong masih belia, tambah Thamrin, Kabupaten Rohil memang masih ditemukan ada kekurangan. Namun, juga tidak dapat dipungkiri selama 17 tahun sudah banyak

kemajuan yang dicapai. ‘’Intinya, untuk mencapai apa yang bakal dicapai itu semuanya melalui proses,’’ kata Thamrin.

Salah satu sektor yang perlu untuk dibenahi dan ditingkatkan, lanjut Thamrin, yakni di sektor pelayanan pendidikan dan kesehatan. Termasuk bidang infrastruktur seperti jalan maupun jembatan. ‘’Sekali lagi, itu semua memerlukan proses,’’ kata Thamrin.

Pria yang gemar bermain tenis lapangan ini menyarankan agar Bupati dan Wakil Bupati

Rohil periode 2016-2021 yakni H Suyatno-Drs Jamiludin agar dapat membuka diri dalam menerima masukan yang berkaitan dengan masalah perkembangan dan kemajuan daerah ini. ‘’Jangan menutup diri bila ada saran yang masuk,’’ kata Thamrin.

Disamping itu, lanjut Thamrin, untuk menata dan membangun Kabupaten Rohil agar lebih menggeliat lagi diperlukan suatu kesungguhan dan keseriusan secara nyata. ‘’Berikan yang terbaik bagi negeri ini,’’ kata Thamrin.(adv/a)

Keberadaan Kodim Penting Jaga Perbatasan Negara

SYAHRI RAMLAN RIAU POS)

MEMPERAGAKAN: Tim dokter gigi Puskesmas Panipahan memperagakan cara menyikat gigi yang baik dan benar di depan murid SD Negeri 001 Panipahan, Rabu (4/10/2016).

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

BAGANSIAPI-API (RP) Kehadiran Makodim 0321 Rokan Hilir (Rohil) dianggap menjadi bagian yang membuat unsur yang ada di daerah telah menjadi lengkap. Dengan begitu, kehadirannya selama ini memang telah begitu dinanti-nantikan. ‘’Kehadiran Kodim ini bisa dikatakan sebagai sebuah impian yang terwujud, karena memang sudah lama diimpikan,’’ kata ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, Rabu (5/10) di Bagansiapi-api.

Nasrudin menyampaikan hal tersebut berkaitan dengan HUT TNI ke-71 yang juga digelar dengan acara syukuran di Makodim 0321 Rohil di kawasan Batu Enam, Bagansiapi-api.

Untuk pembangunan makodim terangnya telah diupayakan dalam kurun waktu sekitar tiga tahun, baru akhirnya disetujui pada 2015 dan seterusnya diupayakan pembangunan markas Kodim sesuai dengan prasyarat yang ditentukan.

Sebelumnya, hal yang berkaitan dengan fungsi Kodim berpusat di Dumai yang saat itu membawahi kewenangan wilayah sekitar 5 kabupaten/kota di Riau. ‘’Disetujuinya pembangunan Makodim di Rohil tentu tidak terlepas dari perkembangan situasi yang ada, di sisi lain kami tahu Rohil merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan negara luar yang

perlu diperhatikan,’’ ujarnya.

Dengan kehadiran Kodim tambahnya maka tentu terasa sudah lengkap setiap unsur yang ada di Rohil. Peran personel Kodim turut menjadi bagian penting dalam menjalankan agenda pemerintah disamping tugas pokok menjaga kedaulatan NKRI. Peran itu tampak pada penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Rohil beberapa bulan lalu, ilegal logging termasuk juga pemberantasan narkoba. ‘’Kami sampaikan Dirgahayu HUT TNI ke-71 semoga ke depan tetap berjaya menjaga kedaulatan bangsa dan berjaya dimata dunia,’’ katanya.(fad)

TATA LETAK: SYUKRI

PROKUANTAN SINGINGI

Riau Pos KAMIS, 6 OKTOBER 2016

27

Bersatu Nogori Maju

,Sambut HUT Kabupaten Warga Goro Serentak SEBENTAR lagi Kabupaten Kuantan Singingi menginjak usia yang ke-17, tepat 12 Oktober mendatang. Banyak cara dilakukan warga untuk menyambut hari jadi itu, salah satunya dengan melaksanakan gotong-royong serentak di seluruh kecamatan, Rabu (5/10).

Gotong royong massal mendapat perhatian dari Bupati dan Wakil Bupati Kuansing, Mursini-Halim.

Keduanya pun menyempatkan diri untuk meninjau secara langsung antusiasme warga untuk menyambut hari jadi Kuansing yang ke-17 ini. Salah satu kecamatan yang ditinjaunya adalah Kecamatan Benai.

M ‪ elihat semangat warga, H Mursini pun mengapresiasi warga yang menggelorakan budaya gotong royong ini.”Gotong-royong ini merupakan budaya dan kebiasaan dari zaman dahulu yang harus terus ditanamkan di tengah masyarakat,” katanya.

Dengan gotong-royong, menurutnya, pekerjaan yang berat menjadi ringan.‬ “‪Kami merasa bangga melihat semangat warga yang terus menggalakkan semangat gotong royong ini,” katanya di hadapan warga yang sedang melaksanakan goro di Kelurahan Benai.

Disamping goro, masyarakat, khususnya di Benai juga mengadakan berbagai perlombaan. “Itu bagus, kami apresiasi,” ujar Wabup H Halim.

Disamping memeriahkan hari jadi kabupaten ini, perlombaan olahraga, katanya, bisa menjadi ajang silaturahmi dan menjaga kekompakan di tengah masyarakat.(adv)

Kontraktor Minim Modal, Proyek Bisa Tak Jalan TAHUN anggaran 2016 sedang berjalan. Di mana-mana kegiatan pembangunan sudah berlangsung, baik infrastruktur jalan, jembatan maupun fasilitas umum lainnya. Ada yang hampir selesai, namun sejumlah kegiatan atau proyek pembangunan yang juga sudah dimulai pelaksanaannya, sekarang tak kunjung dikerjakan.

Oleh karenanya, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kuansing Azwan SSos ST mengingatkan, proyek pembangunan tidak akan berjalan normal apabila rekanan minim modal, apalagi mereka tergantung dengan anggaran pemerintah.

“Memang kalau pemborongnya minim modal, kegiatannya banyak tak jalan. Kami sudah mengingatkan supaya mereka bisa menggesa secepatnya kegiatan agar masyarakat tidak dirugikan,” ujar Azwan kepada Riau Pos, baru-baru ini.

Azwan menyampaikan, kalau rekanan sudah menandatangani kontrak kerja tentu kegiatan sudah harus dilaksanakan sesuai bestek dan aturan. Mereka, tidak perlu merisaukan apakah pekerjaannya itu dibayar atau tidak. “Karena itu bukan urusan mereka,” tegasnya.

Bagi rekanan yang memiliki cukup modal untuk melaksanakan kegiatan, diakui Azwan, pembangunannya jalan terus. “Yang payahnya kontraktor kurang modal, kegiatan bisa tak berjalan, karena mereka tergantung dana daerah,” katanya lagi.(adv)

TINJAU WARGA: Bupati Kuansing H Mursini bersama Wabup H Halim meninjau warga yang melaksanakan gotong-royong dalam rangka menyambut HUT ke-17 Kabupaten Kuansing di Kelurahan Benai, Kecamatan Benai, Rabu 5/10/2016).

JUPRISON/RIAU POS

TP4D Kejari Carikan Solusi Untuk Empat Pembangunan Strategis

ADA 4 pembangunan strategis di tengah masyarakat Kuantan Singingi yang menambah keindahan kota.

Masing-masing pembangu-

nan hotel, pembangunan pasar modern, pembangunan Universitas Islam Kuantan Singingi dan termasuk pembangunan pagar Masjid Agung Kuansing.

Sehingga tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuantan Singingi bersama dengan Dinas

Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kuansing sedang mencarikan solusi agar 4 pembangunan tersebut bisa segera dimanfaatkan.

Dalam ekspos TP4D Kejari dengan CKTR, dihadiri Inspektorat dan Bagian Hukum Setda Kuansing di aula Kejari Kuansing, Rabu (5/10), Kajari Jufri SH MH yang didampingi Kasi Intelijen Kejari Kuansing

Ravendra SH bersama para pejabat lainnya, TP4D meminta dinas CKTR memaparkan permasalahan dalam kegiatan tersebut.

Menurut Kasi Intelijen Kejari Kuansing, Ravendra, permasalahan rilnya adalah, karena ada beberapa kegiatan belum dibayarkan, sehingga dengan itu TP4D akan mengidentifikasi per-

masalahan tersebut dengan pihak terkait, antara lain dengan pihak rekanan, LKPP, dan BPKP. “Ekspos ini kita laksanakan dalam rangka mencari solusi permasalahan dari empat kegiatan tersebut supaya pekerjaan tersebut segera dapat digunakan,” kata Kasi Intelijen Kejari Kuansing, Ravendra, usai ekspos.(adv)

Wujudkan Tata Kota, Komisi B Kunjungi Bandung SEBAGAI kota yang sedangberkembang, Teluk Kuantan perlu ditata yang lebih baik untuk ke depannya. Oleh karenanya, Komisi C DPRD Kuansing, sejak Senin (3/10) lalu, menggelar kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat.

Mereka bertukar informasi dengan Dinas Bina Marga dan Perairan serta Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung. Banyak hal yang dapat diperoleh dari kunjungan kerja itu, terutama penataan kota. Sehingga diharapkan Ketua Komisi C Andi Nurbai SP, bisa diterapkan di Kuansing ke depannya.

Salah satu kesulitan Pemko Bandung menata kota adalah

KOMISI C FOR RIAU POS

KUNJUNGAN KERJA: Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH bersama Ketua Komisi C Andi Nurbai SP saat berkunjung ke Pemko Bandung, Rabu (5/10/2016).

untuk melakukan penataan kawasan pedestrian berupa trotoar dan pejalan kaki. Pasalnya, Kota Bandung penduduknya sudah padat, sehingga ada kesulitan mereka menata kawasan pedestrian meskipun ini diperlukan “Ini tujuannya kan agar

kota semakin nyaman dan indah, padahal pedestrian juga dapat jadi lokasi olahraga seperti jogging dan marathon,” ujarnya, di sela acara kunjungan, Rabu (5/10).

Oleh sebab itu, Pemko Bandung menyarankan kepada Pemkab Kuansing agar

sejak sekarang melakukan penataan kawasan pedestrian dan trotoar tersebut. “Kalau sudah padat, biayanya mahal karena menyangkut lahan dan ganti rugi,” ujarnya.

Disamping itu, ujarnya, penataan lokasi saluran kabel listrik dan telepon serta PAM

sangat baik dan terintegrasi di Bandung. “Untuk itu mereka menyediakan sebuah fasilitas yang dapat digunakan, jadi masing-masing instansi tidak pasang sendiri-sendiri sehingga lebih tertib,” ujarnya.

Sedangkan di Kuansing, diakui politisi PAN Kuansing ini, kabel-kabel itu dipasang semberawut. Begitu juga dengan saluran air PAM, Telkom, Pemko Bandung menyediakan salah satu saluran yang dapat dipakai bersama.

“Jadi tidak ada gali menggali, kalau mau pasang tinggal menggunakan sarana yang disediakan Pemko Bandung, ini perlu kita terapkan di Kuansing ke depannya,” katanya. (adv)

Polisi Tangkap Pemain Judi Qiu-qiu TELUK KUANTAN (RP) Tim Opsnal Polres Kuansing menangkap sejumlah pelaku judi qiu-qiu di sebuah warung milik Hen, di jalan jalur 2 Dusun Tobek Panjang, Desa Koto Teluk Kuantan, sekitar pukul 00.10 WIB, Rabu (5/10).

Operasi ini merupakan tindaklanjut atas keluhan masyarakat terhadap permainan judi itu.

Dari razia tersebut, polisi mengamankan empat orang diduga pelaku judi beserta pemilik warung. Mereka yang diamankan di antaranya DN (42) yang diketahui merupakan anggota Satpol PP berdomisili di Simpang Tiga Teluk Kuantan. AS, pria domisili Koto

REDAKTUR: ADE CANDRA

Setelah kami cek ke polisi, ternyata anggota itu sedang tidur.

ERDIANSYAH Kepala Kantor Satpol PP

Taluk yang berprofesi wiraswasta. Kemudian, RH yang berdomisili Tobek Panjang, Ni, pria yang bekerja sebagai wiraswasta domisili Sinambek. Di tangan mereka, polisi mengamankan sejumlah barang bukti antara lain, 1 set kartu kabuki isi 28 lembar, uang pasangan taruhan Rp179 ribu.

“DN ini adalah anggota Satpol PP Kuansing. Kelima tersangka dan barang bukti diamankan di Satreskrim Polres Kuansing guna penyidikan lebih lanjut,” kata Kapolres Kuansing AKBP Dasuki Herlambang SIK MH melalui Kasubag Humas Polres AKP G Lumban Toruan, kemarin.

Sementara itu, Kepala Kantor Satpol PP Kuansing Erdiansyah SSos MSi yang dikonfirmasi terkait anggotanya yang ditangkap saat diduga main judi menyampaikan, setelah diceknya ke Polres Kuansing, ternyata anggotanya itu ditangkap bukan saat main judi, namun sedang tidur di lokasi tersebut.

“Sekarang anggota kita itu sudah dilepaskan polisi. Tapi kalau memang dia yang main, kita memang suruh proses aja sama polisi. Tapi setelah kami cek ke polisi, ternyata anggota itu sedang tidur,” jelas pria yang akrab disapa Anca itu. (jps)

ADE CANDRA?RIAU POS

DIMINATI: Warga menuju tempat wisata Batang Ogan Desa Lubuk Ambacang, Kecamatan Hulu Kuantan, baru-baru ini.

TATA LETAK: YAYA

ALUMNI

28

Riau Pos

UNIVERSITAS RIAU

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

M Nasrol SPd (Bahasa Inggris FKIP Unri, 2002)

Tularkan Bahasa Inggris di Masyarakat Kampung PEKANBARU (RP) - Dewasa ini, sektor industri pariwisata berkembang sangat pesat.

Indonesia yang memiliki banyak potensi wisata alam terutama pantai membuat daya tarik wisatawan asal manca negara semakin besar.

Selain potensi yang besar, keramahan orang Indonesia juga cukup dikenal seantero dunia.

Namun ada satu masalah yang masih belum bisa membuat sektor industri pariwisata menjadi besar, yaitu persoalan bahasa. Terutama dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang sudah mulai dilaksanakan saat ini.

Selain kualitas, bahasa juga memiliki peran penting untuk dapat menjadi pesaing unggul tersebut. Untuk kawasan kota, berbahasa Inggris yang merupakan salah satu bahasa internasional mungkin biasa, tapi tidak di kawasan-kawasan pulau yang masih termasuk dalam kawasan perkampungan.

Sadar akan tantangan besar tersebut membuat M Nasrol memiliki keinginan untuk dapat membiasakan diri masyarakat di Kepuluan Kundur, Karimun, Kepri bisa berbahasa Inggris. ‘’Untuk membuat mahir memang itu sulit, karena ini soal kebiasaan dan lidah. Tapi setidaknya masyarakat paham dan tidak sampai dijajah melalui bahasa itu sendiri. MEA atau yang lainnya saat ini menjadi tantangan buat kita bisa berinovasi dan berkarya.

Cita-cita saya, setidaknya tidak ada masyarakat yang tertipu karena bahasa,’’ terang alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidian (FKIP) Universitas Riau tersebut.

Sebagai seorang guru di salah satu Sekolah Menangah Atas (SMA) di pulau yang dekat dengan Malaysia dan Singapura ini, Nasrol memang tidak langsung terjun ke lapangan mengajarkan Bahasa Inggris ke masyarakat.

Dengan siswa yang didiknya, ia berharap akan ada kebiasaan siswa tersebut untuk berbahasa. Salah satu yang dilakukannya adalah membiasakan siswa berkomuniasi dengannya menggunakan bahasa Inggris. Selain itu, ia juga aktif memberikan Pendidikan Bahasa Inggris di beberapa tempat les bahasa di pulau kecil tersebut. ‘’Dengan begitu, mereka bisa terbiasa dengan bahasa Inggris dan setidaknya paham. Tidak aktif, minimal pasif berbahasa Inggris sudah cukup,’’ harapnya.

Pengalamannya juga, saat ini untuk mendapatkan pekerjaan, untuk mereka yang menguasai bahasa asing lebih diutamakan dari pada yang tidak. Itu juga akan menjadi nilai tambah jaminan velue sebagai pekerja.

Tidak hanya di perusahaan, petani dan pengerak UMKM juga dituntut bisa berbahsa asing agar mempermudah dalam perluasan pasar yang sudah mengarah pada pasar internasional. Termasuk di Pulau Kundur, selain alamnya yang memiliki banyak potensi wisata, potensi pertanian juga sudah dilirik oleh investor luar negeri.

Untuk itu, petani juga harus dibekali pengetahuan tentang berbahasa Inggris. Lelaki

berperawakan tinggi ini, soal prestasi yang diraih di bidang Bahasa Inggris cukup banyak, pada masa kuliah maupun dalam dunia pendidikan saat ini.

Berbagai lomba pidato berbahasa Inggris hingga karya tulis sudah pernah ia ikuti.

Bahkan, seleksi pertukaran pelajar ke luar negeri juga sudah pernah diikutinya. Berpengalaman dari sana, Nasrol mencoba mengabadikan diri di kampung halamannya untuk dapat membuat Bahasa Inggris menjadi kegiatan yang menarik. ‘’Memang banyak bahasa lainnya yang menjadi bahasa internasional.

Tapi bahasa Inggris adalah bahasa yang paling dominan menguasai dunia. Jika tidak kita mulai membiasakan diri dengan itu, nanti kita akan kalah dalam persaingan. Harapan saya, Bahasa Indonesia tetap nomor satu tapi Bahasa Inggris menjadi nilai tambah kulitas kita,’’ harapnya.(eko)

Dr Hj Alvi Furwanti Alwie MM (Manajemen Fakultas Ekonomi Unri, 1993)

Dorong Sektor Ril Ekonomi Masyarakat Laporan ADRIAN EKO, Pekanbaru adrianeko@riaupos.co.id

SEKTOR Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) saat ini menjadi motor dalam peningkatan ekonomi kerakyatan.

Berbagai program baik di pusat maupun daerah, dimunculkan guna memotivasi pergerakan UMKM menjadi sektor yang paling menguntungkan dan bisa memberikan dampak peningkatan perekonomian satu daerah.

Meski begitu, kegiatan tersebut masih saja mendapat tantangan dan hambatan yang cukup besar, terutama dalam hal pengembangan pasaran hingga pertumbuhan modal. Melihat situasi tersebut, Hj Alvi Furwanti Alwie memiliki niat untuk meningkatkan sektor ril perekonomian masyarakat melalui UMKM saat ini.

Langkah tersebut dimulai dengan terus memberi bimbingan kepada penggerak UMKM di daerah agar lebih memiliki motivasi lebih besar. ‘’Tak ada yang bisa dipungkiri, saat ini sektor ril perekonomian yang paling menjanjikan adalah UMKM. Selain itu, sektor ini juga lebih dekat kepada masyarakat dan bersinggungan langsung. Makanya, perlu kiranya UMKM itu sendiri menjadi motor besar pergerakan ekonomi kerakyatan,’’ terang alumnus Universitas Riau 1993 tersebut.

Bukan hanya sekadar wacana, langkah-langkah untuk hal tersebut sudah dilakukan perempuan yang saat ini aktif di Pascasarjana Manajemen Unri sejak ia masih aktif di birokrat. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Indragiri Hilir pada 2012-2014 dengan membuat program-program proUMKM. Karena ia sadar, di daerahnya tersebut banyak memiliki UMKM terutama dalam bidang pertanian yang perlu adanya diperhatikan. Pada masa itu, Hj Alvi menyebutkan jika banyak UMKM yang berkembang

BIODATA

M Nasrol SPd Tempat Tanggal Lahir Tanjung Batu, 10 Desember 1993 Riwayat Pendidikan n Bahasa Inggris FKIP Unri, 2002 Jabatan Saat Ini n Guru di SMAN 3 Kundur, Karimun

BIODATA

Dr Hj Alvi Furwanti Alwie MM Tempat Tanggal Lahir Tembilahan, 12 Oktober 1970 Riwayat Pendidikan n S1 Manajemen Fakultas Ekonomi Unri, 1993 n S2 Manajemen Unpad, 2002 n S3 Unibraw, 2006 Jabatan Saat Ini n Dosen Pascasarjana Manajemen Unri

dan banyak pula UMKM yang tidak tumbuh dengan baik akibat pengetahuan yang masih minim. Meski belum menelorkan inovasi yang besar, namun sosok dosen berprestasi Unri 2006 ini benar-benar menunjukkan minatnya untuk membantu pergerakan ekonomi dari sektor ini Karena ia memiliki keyakinan, jika UMKM di suatu daerah sudah berhasil maka daerah tersebut akan maju dengan pesat.

Sebagai contoh, Bali yang memiliki UMKM mandiri cukup tinggi sudah berhasil menjadi destinasi wisata dan pergerakan ekonomi luar biasa. Bahkan, sudah menjadi devisa negara yang cukup tinggi. Selain sektor UMKM, perempuan berhijab ini juga menyebutkan banyak bidang lainnya yang memiliki potensi yang besar di Riau. Seperti kelautan, perikanan darat, industri berbasis potensi daerah dan pariwisata dan lainnya. ‘’Masih banyak potensi ekonomi yang belum tergali dan tergarap secara jelas oleh kita. Makanya, sekarang bagaimana bisa kita ambil peluang itu dan jangan sampai nanti menjadi penonton di rumah sendiri. Kita bisa besar melalui UMKM mandiri yang kita miliki, saya yakin itu,’’ tuturnya.(ade)

Berani masuk database? Tulis biodata singkat anda, kirimkan beserta foto ke: riaupos17@yahoo.com Alumni Universitas Riau (Riau Pos) 0813 6460 4032

---- DATABASE ----

Septa Prawinata (Jurusan PLS, 2010) Ir Susilawati MSi (THP Perikanan, 1985) Dosen di Universitas Lampung REDAKTUR: ADE CHANDRA

Saat ini bekerja di UPT Dinas Pendidikan, Kecamatan Batang Peranap, Inhu

Tengku Said Eka Nusirhan ( Budidaya Perikanan, 2002) Saat ini sebagai pendiri Siak Haritage

ALUMNI FAKULTAS PERIKANAN FOR RIAU POS

KBM MAHASISWA BARU: Sejumlah mahasiswa Fakultas Perikanan Unri foto bersama saat akan melakukan KBM mahasiswa baru tahun 2003 di Jalan Rambutan, Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan, Kota Pekanbaru.

TATA LETAK: TATA YAYA LETAK: EKO FAIZIN

085363264599 Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

HALAMAN 29

Wako Kaget Anggaran BBM Temuan BPK KOTA (RP) - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan kejanggalan dalam anggaran bahan bakar minyak (BBM) di empat kecamatan di Kota Pekanbaru pada laporan hasil pemeriksaan tahun 2015. Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT kaget atas temuan ini. Ia berjanji hal tersebut pasti akan ditindaklanjuti.

Empat kecamatan yang anggaran BBM nya janggal ini adalah Payung Sekaki, Tampan, Bukit Raya dan Tenayan Raya.

Kejanggalan terjadi dalam pencairan menggunakan kuitansi dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Ditanyakan tentang hal ini,

Pemko Janjikan Kemudahan Berinvestasi

Camatnya bisa ditegur kalau lalai. Begitu juga PPTKnya.

Kalau ada yang tidak bisa dipertanggungjawabkan dan BPK minta untuk mengembalikan, tentu harus dikembalikan FIRDAUS

Baca Wako Halaman 35

Ayo

KOTA (RP) - Di depan puluhan investor, Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT dengan lugas mengarahkan pointer menjelaskan peluang dan kondisi investasi di Pekanbaru.

Ditegaskannya, Pekanbaru ramah terhadap investor. Menanamkan modal di kota madani ini juga mudah.

Paparan ini disampaikan Wako dalam Sosialisasi Peraturan dan Kebijakan Bidang Penanaman Modal tahun 2016 yang dilaksanakan Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Pekanbaru di Hotel Grand Central, Rabu (5/10).

Sukseskan

MTQ!

Laporan M ALI NURMAN dan SOLEH SAPUTRA, Kota redaksi@riaupos.co.id

Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV tingkat Provinsi Riau Sabtu (8/10) akhir pekan ini resmi digelar. Sebagai tuan rumah, Kota Pekanbaru memasang dua target. Sukses dalam pelaksanaan dan sukses dalam prestasi.

Baca Juga di Halaman 35

Dimeriahkan 24 Stan Jadi Hiburan Islami

Baca Ayo Halaman 35

Baca Pemko Halaman 35

Alat Permainan Taman Ria Kaca Mayang Dilelang KOTA (RP) - Setelah diratakan dengan tanah untuk memulai pengerjaan taman di pusat kota Ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru. Taman Putri Kaca Mayang di Jalan Sudirman, yang selama ini terdapat berbagai macam alat permainan dan merupakan aset Pemprov Riau pun dilelang. Namun berapa pendapatan dari hasil lelang hingga kini belum diketahui.

Kepala Dinas Cipta KarDWI AGUS ya Tata Ruang dan Sumber Daya Air (Ciptada) Riau SUMARNO Dwi Agus Sumarno selaku pihak pelaksana pekerjaan taman tersebut mengakui memang alat-alat permainan tersebut

MHD AKHWAN/RIAUPOS

STAN: Warga melintas di depan stan pameran dari berbagai kota dan kabupaten se-Riau di kawasan Masjid Raya An-Nur yang sedang digesa pengerjaannya, Rabu (5/10/2016).

Baca Alat Halaman 35

Menanti PLTU Tenayan Beroperasi KOTA (RP) - Pemadaman listrik bergilir masih dirasakan warga Kota Pekanbaru. Masyarakat pun terus menanti pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) 2x110 MW yang dibangun di Tenayan Raya segera beroperasi.

Dengan demikian, krisis listrik dapat segera diatasi. ‘’Jika nanti difungsikan, kami berharap (PLTU Tenayan, red) bisa menjadi penunjang persoalan listrik yang terjadi saat ini,’’ kata anggota Komisi

IV DPRD Pekanbaru Herwan Nasri ST, Selasa Selasa (4/10).

Menurut Herwan, PLN sudah lama berjanji akan memfungsikan PLTU Baca Menanti Halaman 35

Sukseskan

Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV

Tingkat Provinsi Riau 2016 Arsyadjuliandi Rachman Ahmad Hijazi

Jumat Gladi Resik KOTA (RP) - Dalam pelaksanaan nanti, untuk cabang

di Kota Pekanbaru Tanggal 8-16 Oktober 2016

Firdaus

tilawah MTQ dipusatkan di astaka utama Masjid Raya An-Nur. Sementara secara umum cabang lain akan tersebar. Beberapa lokasi yang juga akan menjadi tempat pelaksanaan adalah Masjid Agung Ar-Rah-

Ayat Cahyadi

M Noer

man yang merupakan masjid paripurna Kota Pekanbaru, Masjid Nurussalam Kecamatan Bukit Raya, Masjid Al Falah Darul Muttaqin Pekanbaru Kota, Masjid Al Mukhlisin Sail, dan MAN 2 Baca Jumat Halaman 35

Kaum Adam Harus Waspada KOTA (RP) - Kaum Adam di Kota Pekanbaru harus lebih waspada.

Temuan kasus pengidap HIV/AIDS setiap tahun terus bertambah. Penderitanya mayoritas laki-laki. Dan sebagian diketahui telah meninggal dunia.

"Jika dilihat berdasarkan jenis kelamin, kumulatif temuan kasus HIV dan AIDS sebagian besar ditemukan pada laki-laki. Kasus HIV pada laki-laki mencapai 63 persen dan 37 persen MHD AKH WAN/RIAUPOS

PLTU TENAYAN: Foto udara bangunan PLTU 2 x 110 MW Tenayan Raya, beberapa waktu lalu.

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Baca Kaum Halaman 35

241

115

kasus

kasus

169

93

kasus

HIV AIDS

kasus 2015

HIV

Ket:

2016

Total Kumulatif hingga Mei 2016 1.013 kasus AIDS Kasus HIV:

63 %

laki- laki

912 kasus

Kasus AIDS:

37 %

perempuan

76 %

laki- laki

24 %

perempuan

SUMBER KPA PEKANBARU/GRAFIS IWAN SETIAWAN

TATA LETAK: YAYA

30

METROPOLIS

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Rumah Singgah Sultan Mulai Diminati Turis Asing KOTA (RP) - Dari atas Jembatan Siak III bisa terlihat dengan jelas sebuah bangunan rumah panggung berbahan kayu. Dominasi cat kuning dan birunya memperkuat kesan Melayu. Rumah inilah yang di catat dan diakui sebagai salah satu situs peninggalan sejarah Kota Pekanbaru.

Ada yang menyebutkannya sebagai Rumah Singgah Tuan Kadi. Namun dalam promosi dan selebaran pariwisata resmi Kota Pekanbaru, rumah ini disebut sebagai rumah singgah Sultan Kerajaan Siak Sri Indrapura. Hal itu tidak lepas dari fungsinya yang menjadi rumah persinggahan Sultan jika berlayar ke Pekanbaru di era jayanya kerjaan maritim.

Dahulu kawasan ini hingga ke daerah pasar bawah, komplek masjid raya dan sekitarnya dikenal sebagai Senapelan. Daerah ini dibuktikan dengan catatan sejarah sebagai wilayah pemukiman tertua, sekaligus cikal bakal lahirnya kota modern bernama Pekanbaru. Kini, kawasan ini dikembangkan Pemerintah Kota Pekanbaru sebagai salah satu tujuan wisata dengan nama kawasan Kampung Wisata Bandar Senapelan.

Rumah yang berada di Jalan Pedagangan, Kelurahan Bandar Senapelan ini dikembangkan dan diperbaiki kembali pada 2013 silam. Sejak itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru mulai mempromosikan kawasan ini kepada para turis. ''Saat ini sudah mulai kelihatan hasilnya. Kampung Bandar Senapelan sudah mulai diminati turis asing. Kami akan terus melakukan pengembangan. Nanti, wilayah di sekitarnya juga akan dikembang, termasuk nanti di Tanjug Datuk, juga akan dikembangkan Kampung Wisata baru,'' sebut Sarkawi, Kasi Rekreasi dan Hiburan Disbudpar Pekanbaru.

Rumah ini menjadi objek menarik untuk dukunjungi. Terlepas dari fungsi sejarahnya, rumah ini memiliki desain khas bercita rasa kontruksi bangunan Melayu klasik. Dalam rumah tersebut, terlihat struktur kayu dan tiang dengan ciri khas melayu yang berasal dari pembangunan di masa lalu. Di belakang rumah terlihat tiang yang dulunya menyambungkan rumah tersebut denan tepian sungai yang menjadi sumber kehidupan masyarakat untuk kehidupan sehari-hari.

Menurut Pengelola Rumah Singgah Sultan, Hidayat, dahulunya aliran sungai Siak ini merupakan salah satu jalur perdagangan bagi kapal-kapal yang berlayar.

Di sekitar rumah tersebut, terhampar lapangan dengan pemandangan aliran sungai Siak tepat di depannya. Kini, selain menjadi tujuan wisata, kawasan ini dimanfaat masyarakat sekitar untuk melakukan aktivitas olah raga dan bersantai.(end)

SUNGAI SIAK: Warga melintas menggunakan perahu bermesin di Sungai Siak, Selasa (4/10/2016).

MHD AKHWAN/RIAUPOS

Tiap Tahun, Sungai Siak Mendangkal 70 Cm Laporan SITI AZURA, Kota siti-azura@riaupos.co.id

SUNGAI Siak salah satu ikon dari Kota Pekanbaru bahkan Provinsi Riau. Sungai ini juga dikenal sebagai sungai terdalam di Indonesia. Dahulu di tahun 1980 an menjadi tempat masyarakat mencari nafkah. Namun itu tinggal kenangan saja. Maraknya kegiatan manusia membawa dampak buruk bagi sungai.

Mulai dari lalu lintas kapal, kegiatan industri dan kegiatan masyarakat.

Limbah domestik hingga industri dibuang ke badan sungai.

Pencemaran sungai menjadi hal yang tak terelakan. Parahnya, aktivitas masyarakat juga menyumbangkan peran besar dalam pencemaran sungai tersebut.

Menurut Peneliti Universitas Riau, Drs Tengku Ariful Amri

MSi, kondisi tersebut memberikan sumbangsih terhadap pendangkalan dari Sungai Siak.

Penyebabnya lainnya, perubahan iklim yang membuat pendangkalan terjadi di musim kemarau. Pendangkalan terjadi sekitar 70 cm setiap tahun.

"Luas sungai sekitar 193 juta hektare tersebut saat ini dalam kondisi tercemar berat. Penyebabnya tak lain karena tata hutan di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Siak. Kayu-kayu di eksploitasi sesuka hati tanpa memikirkan daya dukung dan daya tampung sungai," jelasnya kepada Riau Pos, Rabu (5/10).

Hutan gundul mengakibatkan terjadinya erosi saat musim hujana. Kondisi itu juga menyebabkan penebalan sedimen sehingga membuat daya tampung dan dukung berkurang drastis. Hal tersebut dibuktikannya melalui pengukuran kedalaman sungai.

Pada awal ia meneliti, tepatnya tahun 1996 kedalaman sungai adalah 29 meter. Namun saat ini hanya 15 meter saja. Pendangkalan bahkan terjadi 14 meter dalam kurun 20 tahun. Tidak kurang 5,5 ton ikan pernah mati dibadan sungai tersebut dari tahun 1999 -2004. " Yang sangat mengkhawatirkan kita Sungai Siak hanya tinggal kenangan. Aneka keragaman hayati tak akan bisa digantikan manusia. Itu merupakan kehilangan yang sangat fatal.

Udang, ikan sudah punah ranah.

Mereka tak bisa hidup dengan kondisi air tercemar dan sedimentasi yang tinggi. Jika sudah begitu wajar saja sekarang hasil tangkapan nelayan berkuruang drastis," ujar pria yang sudah 20 tahun meneliti Sungai Siak ini.

Menurutnya, sudah saatnya pemerintah kota Pekanbaru bersama pemerintah daerah dan Provinsi

peduli dengan sungai ini jika tak mau nantinya legenda sungai Siak hanya ada dibuku cerita. Penghijauan, revitalisasi dan kesadaran untuk menjadikan sungai sebagai bagian terdepan harus terus ditingkat. Jika ini terus dibiarkan, kondisi akan semakin buruk.

Ia memprediksi bahwa perlu waktu 50 tahun untuk membawa kondisi Sungai Siak yang tercemar saat ini kembali pada semula. Itupun kalau dilakukan saat ini, sebelum pencemaran semakin larut. Untuk itu kedepan ia berharap pemerintah mampu mengambil sikap dan melakukan tindakan komprehensif terhadap penanganan DAS Siak tersebut.

"Mengabaikan perairan adalah kekonyolan yang harus ditumpas. Membungkus air secara brutal juga kekonyolan yang mematikan kehidupan.

Membangun tanpa data adalah

pemborosan. Karena sungai merupakan sumber kehidupan yang harus kita jaga. Ini demi keberlangsungan hidup dimasa depan," pungkasnya.

Sementara itu, saat Riau Pos menyambangi sungai tersebut, sampah memang terlihat mengapung dibadan sungai. Dikiri kanannya tumpukan sampah masyarakat juga terlihat tak mencolok. Karena memang jumlahnya yang banyak dan titiknya yang tak hanya satu.

Nelayan yang mencari ikan juga tak terlihat sibuk. Mereka lebih banyak menunggu dengan buah satu dua ekor ikan saja sekali tangkap. Perhatian pemerintah untuk perlindungan sungai dan lingkungan memang harus terus ditingkatkan. Terlebih dalam menjaga sungai siak yang tercemar berat dari ancaman pendangkalan yang semakin parah. (new)

Dana BOS Jadi Andalan Sekolah

DEFIZAL / RIAU POS

CAGAR BUDAYA: Rumah Singgah Tuan Kadi yang berada di kawasan tepian Sungai Siak Pekanbaru, tepat di bawah Jembatan Siak III, menjadi salah satu Cagar budaya yang ada di Kota Pekanbaru, Rabu (5/10/2016).

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

KOTA (RP)- Sekolah sepertinya masih harus bersabar.

Dana bantuan operasi sekolah (BOS) tidak kunjung cair.

Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru bahkan tidak tahu kepastian pencairan dana BOS tersebut.

"Dana BOS masih belum diterima, sekolah memang sudah menunggu itu," ungkap Kepala Disdik Kota Pekanbaru, H Abdul Jamal MPd kepada

Riau Pos Rabu (5/10) kemarin.

Dana BOS ini memang menjadi dana yang paling diidam-idamkan pihak sekolah. Khususnya sekolah dasar (SD) dan SMP. Sekolah menggunakan dana ini untuk membayar guru bantu. Jadi dana ini tidak hanya melulu untuk bantuan anak didik yang kategori kurang mampu.

"Sekolah masih menunggu pencairan dana BOS. Mere-

ka juga harus membayar guru non PNS yang ada sekolah,"katanya.

Tertundanya pencairan dana ini dinilai sangat berdampak meluas khususnya bagi sekolah. Tidak jarang sekolah harus mencari dana talangan misalnya uang dari kepala sekolah terlebih untuk membayar guru. Artinya sekolah utang kepada uang kepala sekolah. (ilo)

TATA LETAK: EFAN

METROPOLIS

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

31

DKP Belum Tahu Persoalan Tiang Listrik Masih di Tengah Jalan Laporan AGUSTIAR, Kota agustiar@riaupos.co.id SAKIMAN/RIAU POS

POS PENGAMANAN: Polresta Pekanbaru mendirikan pos pengamanan di Kantor KPU Kota Pekanbaru, di Jalan Arifin Achmad, Kecamatan Marpoyan Damai, Rabu (5/10/2016).

Polresta Dirikan Pos Pengamanan di Kantor KPU

KOTA (RP) - Polresta Pekanbaru mendirikan pos pengamanan di Kantor KPU Kota Pekanbaru.

Pos itu didirikan untuk melakukan pengamanan selama pelaksanaan menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pekanbaru.

Kapolres Pekanbaru Kombes Pol Tonny Hermawan, Rabu (5/10) mengatakan, bahwa pos itu didirikan sebagai wujud kesiapan jajaran Polres Pekanbaru dalam pengamanan Pilkada.

TONNY "Ya, Pos ini kami dirikan unHERMAWAN tuk mengantisipasi gangguan keamanan pada proses jalannya Pilkada. Sebab tindak kriminalitas bisa terjadi kapan saja dan di mana saja,"ujarnya.

Menurut Tonny, pos ini juga berfungsi sebagai tempat koordinasi untuk pengamanan mulai dari awal tahapan Pilkada hingga selesai. "Bukan hanya itu, di pos ini akan menindaklanjuti permasalahan jika ditemukan indikasi pidana selama pelaksanaan Pilkada. Selanjutnya, nanti kami akan menindaklanjuti permasalahan yang masuk ke ranah hukum," ujar Tonny.

Kapolres yang kerap di panggil Toher ini mengatakan, pendirian pos itu juga bertujuan untuk mendekatkan pelayanan terhadap masyarakat, agar bila terjadi gangguan ketertiban masyarakat, warga dapat segera melaporkannya tanpa ke kantor polisi. Prosedur pengamanan di pos itu bersifat terbuka dan tertutup.

"Prosedur pengamanan ini bersifat terbuka dan tertutup, secara melekat 24 jam. Artinya ada petugas kami yang memakai seragam dan memakai baju preman. Polisi yang bertugas itu selain mengantisipasi kecurangan juga bertujuan sebagai informasi jika tiba-tiba terjadi pelanggaran," ungkapnya.

Selain Itu, pos yang didirikan tersebut dilakukan agar tidak ada yang bisa mengganggu tugas KPU. (man)

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

UNTUK percepatan pemindahan tiang listrik PLN yang berada tepat di tengah-tengah badan Jalan HR Soebrantas-Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tampan, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Asisten II Dedi Gusriadi menyebutkan, pihaknya segera membentuk tim koordinasi. Ini dimaksud agar, keluhan dan permintaan masyarakat yang setiap hari mengalami gangguan dari keberadaan tiang listrik itu cepat direalisasikan. ''Menindaklanjuti adanya tiang listrik yang berada di badan jalan kita minta dinas teknis seperti Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) untuk cepat rapat koordinasi teknis pemindahannya,'' kata Dedi kepada Riau Pos, Rabu (5/10).

Sebelumnya, pihak PLN sudah menegaskan, bahwa untuk pemindahan tiang itu hanya tinggal menunggu izin dari pemilik lahan yang bakal dijadikan tempat tiang itu pindah.

Untuk material, anggaran sudah disiapkan termasuk pekerja lapangannya. ''Iya, statement dari PLN su-

MHD AKHWAN/RIAUPOS

TIANG LISTRIK: Keberadaan tiang listrik di tengah persimpangan Jalan Garuda Sakti-Jalan HR Soebrantas masih berdiri, Rabu (5/10/2016).

dah keluar untuk teknis pemindahannya. Kita sudah siap untuk memindahkan, semua pembiayaan dari PLN. Tinggal SKPD lagi untuk membantu mensosialisasikan kepada masyarakat,'' ujarnya.

Untuk itu, agar semuanya bisa berjalan dengan baik, Dedi minta kepada DKP untuk segera menjadwalkan waktunya, dan mengundang SKPD terkait, sep-

erti Dinas PU Provinsi, Bidang Bina Marga, PU Kota Pekanbaru, Dinas Perhubungan, Camat dan Lurah. ''Supaya ini cepat dirapatkan dan segera ada action dilapangan,'' harapnya. Untuk rapat koordinasi ini, disebutkan Dedi harus segera dilakukan. ''Nanti saya akan koordinasikan dengan DKP,'' ungkapnya. .

Sedangkan Plt Kepala DKP

Zulkifli Harun menegaskan, dirinya belum begitu mengetahui soal keluhan warga yang meminta pemindahan tiang listrik dari tengah jalan itu ke tempat yang aman. Hal ini dikarenakan, dirinya masih baru, dan belum mengetahui sepenuhnya progres dari pemindahan ini. ‘’Saya masih menunggu laporan dari anggota, karena saya belum tahu persis soal ini. Nanti

salah penyampaian pula,’’ ungkap Zulkifli, yang saat dihubungi sedang sibuk mengurusi sampah Pekanbaru.

Namun begitu, dia mengaku belum mengetahui duduk persoalannya. Dia berjanji akan mencari tahu secepatnya. Dan untuk pemindahan itu dikatakan perlu ada koordinasi dengan pihak-pihak tertentu. ‘’Akan saya kaji dulu, berdasarkan laporan dari anggota nanti. Jika sudah dapat baru bisa dijelaskan tuntas,’’ sebutnya.

Disebutkannya, apalagi menyangkut lahan, dan ada pula ganti rugi nanti. Maka disebutkannya, perlu juga minta bantuan Camat Tampan nantinya. ‘’Kita, apa yang menjadi keluhan masyarakat, dan itu memang benar-benar mengganggu menjadi perhatian untuk ditindaklanjuti segera,’’ tutupnya.

Diketahui, untuk titik yang tepat pemindahan itu, dari pihak PLN seperti yang diberitakan sebelumnya, mengatakan bisa agak kepinggir. Namun lokasi itu diduga merupakan lahan Daerah Milik Jalan (DMJ) yang disitu ada warung masyarakat.

Jika sudah ada izin dari pemilik lahan itu, PLN juga menegaskan pemindahan segera bisa dilakukan. ‘’Sekarang tunggu dari Pemerintah saja, soal lokasi itu,’’ kata Humas PT PLN Area Pekanbaru I Komang, Selasa (4/10) .(new)

Ketahui Dunia Jurnalistik di Fesmed 2016 KOTA (RP) - Bagi masyarakat Riau kususnya Kota Pekanbaru yang merasa penasaran dengan aktivitas jurnalistik bisa mengunjungi kegiatan Festival Media (Fesmed) 2016 yang diselenggarakan oleh Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Pekanbaru. Karena pada tanggal 19 November- 20 November mendatang, Pekanbaru berkesempatan menjadi

tuan rumah Fasmed 2016.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua AJI Pekanbaru Fahrur Rozi saat berkunjung ke Riau Pos, Rabu (5/10).

Dalam kesempatan itu, AJI Pekanbaru bersama jajaran mengajak Riau Pos untuk menjadi Media Partner dalam penyelenggaraan Fesmed 2016. ”Ini (fesmed, red) untuk pertama kalinya di

PERLIHATKAN POSTER: Ketua AJI Pekanbaru, Fakhrurrodzi (tiga kanan) bersama Wapemred Riau Pos Muhammad Hapiz serta anggota AJI Pekanbaru lainnya memperlihatkan Poster Fasmed 2016, saat berkunjung ke redaksi Riau Pos di Graha Pena Riau, Rabu (5/10/2016).

MHD AKHWAN/RIAUPOS

selenggarakan di luar Pulau Jawa,” tuturnya kepada Wakil Pemimpin Redaksi (Wapimred) Riau Pos M Hapiz.

Diceritakannya, dalam Fes-

med 2016 pihaknya selaku panitia pelaksana akan menggelar sejumlah kegiatan yang berkaitan langsung dengan dunia jurnalistik. Selain itu, juga akan

ada talkshow yang rencananya akan dibuka secara langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya.(nda)

TATA LETAK: EFAN

32

METROPOLIS

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

PSIL Motivasi Mahasiswa Selesaikan Study KOTA (RP) - Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memberi motivasi kepada mahasiswa. Namun, Program study Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan (PSIL) Universitas Riau (Unri) memilih cara yang menyenangkan. Beberapa hari lalu, PSIL melaksanakan workshop mengenai metode penelitian kepada para mahasiswa yang menempuh pendidikan di PSIL.Puluhan mahasiswa ZULKARNAINI pasca sarjana tersebut terlihat begitu antuasis mengikuti kegiatan. Dikatakan oleh Ketua Prodi PSIL, Prof Dr Ir H Zulkarnaini MSi bahwa workshop tersebut memang sengaja dikemas semenarik mungkin untuk memotivasi siswa. "Tujuan kita mengadakan workshop mengenai metode penelitian ini tentunya untuk memberikan motivasi kepada mahasiswa agar mereka bisa terpacu menyelesaikan studynya. Mengingat, metode penelitian ini sangat penting perannya bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan thesis," pungkasnya.

Disamping itu, workshop sehari itu juga memiliki misi untuk menyamakan persepsi mahasiswa. Agar, mereka mampu melakukan penelitian yang berkaitan dengan ranah ilmu lingkungan yakni lingkungan, ekonomi, dan sosial. Melalui workshop tersebut, PSIL juga ingin wawasan mahasiswa PSIL dalam metodologi penelitian juga bertambah.

Agar mahasiwa bisa lebih termotivasi, pihak PSIL mendatangkan narasumber yang berkompeten. Ia adalah Dr dr Tri Edhi Budhi Soesilo MSi yang berasal dari Universitas Riau. Dengan penyampaian materi yang fun dan mudah mengerti, mahasiswa jadi betah dan tak ingin beranjak dari kegiatan tersebut.

Ketua Sekolah Ilmu Lingkungan UI ini mengaku sangat mengapresiasi kegiatan yang ditaja khusus oleh PSIL Unri. Menurutnya, workshop tersebut memang mampu meningkatkan pemahaman para mahasiswa ilmj lingkungan mengenai skop penelitian mereka.

"Saya pribadi sangat respon dengan kegiatan yang dilakukan oleh program studi magister ilmu lingkungan Universitas Riau.

Terlebih ini sangat penting ntuk meningkatkan kualitas penelitian seorang magister dalam ilmu lingkungan," terangnya.

Dengan adanya workshop ini, PSIL Unri sendiri berharap nantinya pemikiran mahasiswa mengenai ranah atau cakupan penelitian mereka semakin terbuka. Jika sudah begitu, mereka bisa segera melakukan penelitian dan tak berlama lama menyelesaikan study mereka karena tersandung oleh masalah penelitian.(azr)

MERATAKAN JALAN: Alat berat meratakan jalan yang masih berupa timbunan tanah kuning di bekas lahan Kantor PU Riau, Rabu (5/10/2016).

DEFIZAL / RIAU POS

Pembuatan Akta Kelahiran Meningkat Sehari 200 Berkas Permohonan Laporan JOKO SUSILO, Kota joko_susilo@riaupos.co.id

WARGA Pekanbaru mulai sadar merasa penting memiliki akta kelahiran. Angka permohonan penerbitan akta kelahiran terus

meningkat setiap hari. Permohonan didominasi umur 0-18 tahun.

"Setiap hari lebih kurang 150-200 berkas (yang diterima Disdukcapil)," ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdikcapil) Kota Pekanbaru, Baharuddin kepada Riau Pos Rabu (5/10).

Seiring meningkatknya permohonan. Layanan terus dioptimalkan. Peningkatan pelayanan itu menurut Baharuddin terus

ditingkatkan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat Pekanbaru. Ia berharap kemudahan yang diberikan tersebut berdampak positif untuk masyarakat luas.

"Peningkatan pelayanan terus ditingkatkan, tidak hanya di kantor. Kami juga ada keliling sistem mobile,"katanya. Dengan sistem mobile tersebut warga Pekanbaru mendapatkan pelayanan yang

lebih mudah.

Petugas yang disiapkan juga berfungsi mirip konsultan. Petugas akan memberikan keterangan yang diperlukan masyarakat bila ingin melakukan permohonan akta kelahiran. Termasuk dengan waktu penerbitan akta kelahiran.

"Jadi data itu diluar yang moblie,"katanya. Meningkatnya permohonan penerbitan akta kelahiran dinilai bukan hanya kesa-

daran dari warga. Tetapi dampak dari peningkatan pelayanan di instansi Disdukcapil. Ada kesan warga merasa mendapatkan kemudahan pelayanan. Sehingga masyarakat berbondong-bondong memasukan berkas.

Untuk mengurus akta kelahiran syarat yang perlu diklengkapi diantaranya KTP, surat keterangan kelahiran dari rumah sakit dan Kartu Keluarga (KK).(new)

‘’Anak Mayat’’ Tampil di Anjungan Seni Idrus Tintin

MHD AKHWAN/RIAUPOS

SOSIALISASI: Petugas Dishub Provinsi Riau dan Ditlantas Polda Riau melakukan sosialisasi larangan melintas flyover bagi sepeda motor di Jalan Jenderal Sudirman, Senin (3/10/2016).

KOTA (RP)- Hanya tinggal hitungan jari, pementasan teater ‘’Anak Mayat’’ produksi Sanggar Latah Tuah UIN Suska Riau akan diselenggarakan di Anjungan Seni Idrus Tintin (Asit). Pementasan tersebut akan tayang pada 19 Oktobher - 21 Oktober pukul 19.30 WIB. Pementasan ini berkisah tentang Putra Sultan Mahmud Syah dalam merebut kembali tahta kerajaan. “Anak Mayat” sendiri adalah sebuah episode dalam naskah karya SPN GP Ade Dharmawi.

Dalam kisah sebelumnya Sultan Mahmud Syah dan Megat Sri Rama diadu domba oleh Datuk Bendahara. Dengan tujuan agar Ia dapat merebut tahta kerajaan.

Garapan teater yang di pro-

duksi Latah Tuah kali ini kembali di sutradarai oleh Muhammad Rezza Akmal. Seperti garapan sebelumnya yakni Seulas Nangka dan Mangkat Dijulang.

“Semua unsur kesenian seperti tari, musik, senirupa akan ada dalam garapan ini Sama dengan pementasan sebelumnya”.

Kami mempertahankan ciri khas bentuk pementasan kami yang bersifat kolosal dam kemegahan properti artistik”, ungkap sutradara termuda di Riau yang pernah membuat pementasan tunggal di Asit itu.

Selain itu dalam garapan produksi Sanggar Latah Tuah selalu diawaki oleh anak-anak muda.

Mulai dari Aktor, talent, pemusik, tim produksi, hingga tim artistik.

Rata-rata dari mereka adalah

mahasiswa.

Adapun tokoh dalam cerita ini yaitu Raja Kecil, diperankan oleh Daniel Hulu. Sultan Abdul Jalil, diperankan oleh M Hafi Anshori.

Datuk Bendahara diperankan oleh Rahmad Indra. Komandan Utama diperankan oleh Harfaldi, Cik Apong diperankan oleh Mila Fadhila Rahmi.

Tengku Mah Bungsu diperankan oleh Wetenrisoi Hafsa.

Panglima Besar diperankan oleh Ridwan Heben. Nahkoda malin diperankan oleh Abdi salam.

Serta peran lain seperti Bujang selamat diperankan Oleh Kiki dan Lutfi, kemudian Mak Inang diperankan oleh Yolanda Elmuspita, Endang, dan Puan Habibah. (ilo)

Jadi Andalan, Performa TMP Harus Ditingkatkan KOTA (RP) - Beberapa calon penumpang bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) Rabu (4/10) terlihat menunggu alat transportasi tersebut, di Halte Panam. Ditemani bangku tunggu yang tidak lagi bagus, membuat pengguna tampak tidak nyaman. Sampai akhirnya bus dengan nomor 03 melaju dari arah Universitas Islam Negeri Sultan

Syarif Kasim (UIN Suska) Riau tiba.

Perubahan suhu langsung terasa seketika melewati pintu bus yang saat itu bisa terbuka secara otomatis. Bus yang tampak sepi, hanya diisi oleh beberapa penumpang saja termasuk dua orang mahasiswi UIN Suska yang hendak ke Pustaka Wilayah (Puswil).

Alat transportasi seperti bus TMP

memang sudah menjadi salah satu pilihan yang ekonomis dan nyaman bagi masyarakat Pekanbaru. Namun, beberapa faktor membuat penumpang tidak nyaman untuk menggunakannya. Dimulai dari fasilitas yang semakin lama berkurang, hingga keterlambatan yang membuat penumpang molor untuk dapat sampai ke tujuannya.

Padahal, sebagai mesin yang bertujuan untuk mempermudah mobilisasi masyarakat, bus sejatinya dapat memberikan pelayanan yang optimal.

“Ada beberapa bus yang AC nya tidak menyala. Kadang juga ada yang bocor saat hujan”, ungkap Susi Mahasiswi UIN Suska kepada Riau Pos. (azr)

Harga Cabai Masih Rp60.000 per Kilogram KOTA (RP) - Berbagai macam jenis barang dagangan telah tertata rapi hingga melimpah ke bibir kios di Pasar Selasa Panam. Lapak kaki lima pun telah siap menanti calon pembeli yang sibuk berlalu lalang di hadapan mereka. Jalanan pasar tampak ramai lancar karena hari ini bukanlah hari pasar , Rabu (5/10).

Ditengah hilir mudik pembeli, terdengar pedagang yang menawarkan harga dagangannya. Salah satunya ialah Robi. Pedagang tomat tersebut menawarkan harga tomat yang ia jual cukup murah tersebut. Ya, dibanding beberapa hari lalu, harga tomat hari ini mengalami penurunan sekitar dua puluh lima persen. “ Tomat yang turun harga, semula Rp 8.000 per kilogram menjadi Rp 6.000 per kilogram”, ungkap Robi kepada Riau Pos. Berbeda dengan harga tomat, justru harga cabai merah justru masih tinggi. Jika sebelumnya

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

MHD AKHWAN/RIAUPOS

CABAI: Suasana penjual cabai di Pasar Higienis di Jalan Teratai Pekanbaru, Selasa (4/10/2016). Pedagang mengeluhkan Pasar Higienis dikarenakan kurangnya promosi dan masih adanya pedagang yang berjualan di Jalan Teratai.

masih diangka Rp 50.000 per kilogram sekarang sudah mencapai Rp 60.000 per kilogram.

Menurutnya, penurunan harga tomat diakibatkan karena stok sayuran tersebut meningkat dan

hal sebaliknya berlaku untuk cabai merah. Ia menjelaskan tidak mempermasalahkan penurunan harga tersebut bagi omsetnya. “ Harganya masih standar lah, jadi tidak masalah. Omzet masih stabil," lanjutnya Salah seorang ibu rumah tangga Darti mengaku harus cerdas dalam berbelanja. Jika ada salah satu harga yang turun, ia lebih suka membelinya dalam jumlah lebih.

"Ya kalau ada harga yang turun biasa saya memang beli lebih. Seperti saat ini, tomat turun dari sebelumnya. Jika biasa saya hanya beli seperempat, tadi saya beli setengah kilo.

Tapi cabai masih mahal ya. Belum sanggup beli banyak," keluhnya.

Ia berharap harga harga komoditas yang memang sangat diperlukan masyarakat bisa terus dikawal pemerintah, sehingga bisa terus stabil dan tak mencekik masyarakat kecil. (azr)

TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

33

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

School t s i l a n r u Jo is Cool!

Jurnalis Sekolah Harusnya...

YAP, jadi jurnalis sekolah itu keren.

Eits, tapi apa aja sih skill yang harus dimiliki seorang jurnalis sekolah?

Let s check this out! (nrm/c22/adn)

Berani!

Salah satu skill dasar yang harus dimiliki seorang jurnalis sekolah adalah keberanian. Sebagai jurnalis, kamu bakal banyak dihadapkan sama hal-hal yang challenging. Selain itu, kamu bakal ketemu banyak orang baru yang nggak kamu kenal.

Mungkin kamu bisa mencontoh Janna Jihad, wartawan cilik asal Palestina, yang dengan gagah berani meliput dan memberitakan konflik yang terjadi di negaranya. Wah, jadi nggak ada deh tuh yang namanya malu-malu atau takut-takut dalam kamus seorang jurnalis!

Kepo Sana-Sini Berita atau informasi yang dibawa jurnalis sekolah biasanya ditunggutunggu seluruh warga sekolah.

Nggak mungkin dong kamu membawakan berita yang nggak lengkap atau detail. That s why, jurnalis sekolah, terutama reporter, fotografer, dan admin medsos, itu wajib kepo. Sama kayak ketika tahu mantan punya pacar baru, kamu juga harus cari seluk-beluk terdalam tentang hal tersebut. Cari sesuatu yang nggak diketahui banyak orang. Jadi, informasi yang kamu bawa bakal bernilai tinggi.

4 di antara 10 Zetizen merupakan jurnalis sekolah.

Mostly Zetizen di Gorontalo, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur ternyata menjabat sebagai penulis atau reporter.

DOK. MAND

Primo juga merangkap sebagai videografer. Selain itu, dialah yang menjadi editor video atau hasil foto sebelum dimuat di majalah atau channel televisi sekolahnya. Meski terlihat ribet, Primo bilang kegiatan itu superseru. Sebab, dia jadi bisa melihat lebih dekat event sekolahnya.

Primo juga mengaku senang kalau karyanya banyak dilihat dan disukai warga sekolah. Misalnya saat dia meliput pertandingan DBL sekolahnya beberapa waktu lalu. ”Teman-teman satu sekolah juga menunggu hasil jepretanku di majalah kan,” serunya. y

ST

biasa,’’ ujarnya. Eits, tapi Vegga mengaku banyak untungnya loh jadi anak jurnalis sekolah. Salah satunya, dia makin eksis di sekolah, hihi. ’’Banyak guru dan teman yang tahu aku dan karyaku loh,’’ kata Vegga.

DOK. PRIMO

Social Media is The New Magazine Bukan cuma penulis atau reporter yang ribet sana-sini buat ngeliput suatu acara sekolah. Tapi social media (socmed) admin juga. Sesuai namanya, admin media sosial (medsos) bertanggung jawab atas social media resmi sekolah. Nggak

People do judge book by its cover.

Nggak semua jurnalis harus terjun langsung ke lapangan. Ada juga ilustrator atau layouter yang justru harus memeras otak di balik komputer. Yap, mereka adalah eksekutor terakhir dari serangkaian job desk di jurnalisme sekolah. ”Setelah penulis dan fotografer kasih kontennya, aku yang bagian menata di Photoshop supaya majalah sekolah kami jadi bernilai estetis,” kata Michelle Chintya, layouter majalah di SMA Petra 2 Surabaya.

Mulai desain cover sampai memutuskan tata letak halaman jadi pekerjaan Michelle. ”Kami sering lihatlihat majalah lain atau lihat website dengan warna-warna yang bagus buat inspirasi layout,” ucapnya.

Sayang, karena pekerjaan Michelle terhitung job terakhir dalam serangkaian kegiatan majalah sekolah, dia pun yang paling sering dipepet deadline. ”Majalah sekolah harus selesai sebelum rapotan.

Jadi, kami tiap akhir semester banting tulang deh. Tapi, harus diakuin kalau seru!” ceritanya.

Up-to-date Itu Wajib Jurnalis sekolah itu nggak cuma bertugas menyebarkan berita seputar sekolah. Tapi, juga harus update dunia luar. Sebab, 50 persen Zetizen mengaku bahwa media sekolah yang menarik adalah yang berisi informasi up-to-date. Boleh aja ngebahas tentang olimpiade fisika, classmeeting, atau lomba antarkelas. Namun, bisa juga kok diselingi dengan pembahasan seputar hal-hal yang lagi ngetren. Misalnya, vlog atau film-film terbaru.

cuma sembarangan update, admin juga harus tahu kapan saat yang tepat buat upload sebuah konten. ”Sebagai admin social media admin, aku ditugasin buat upload konten informasi di Twitter, Instagram, dan website,” ujar Indri Yuni, Zetizen dari SMAN 1 Kuta Utara.

Indri juga bertanggung jawab terhadap konten yang diberikan. ”Kalau caption kurang pas sedikit, pasti anggota lainnya langsung negur adminnya,” cerita dia.

Karena harus memegang akun dengan nama sekolah, Indri perlu berhati-hati dalam menyampaikan informasi dari sekolahnya. Tugas Indri jadi bertambah ketika ada event sekolah. Yap, dia juga bertugas membikin live report terhadap acara tersebut. ”Aku sendiri yang harus motret acaranya dan langsung di-upload di Instagram atau socmed lain.

Jadi nggak harus nunggu foto dari fotografer,” jelasnya.

IRI

DOK. PRIMASAKURA

AKBARSYAH ‘’Belajar jurnalistik di sekolah pastinya seru guys.

Kita bisa belajar sambil menambah pengalaman.

Apalagi bisa buat eksis loh’’

Belajar Jurnalistik

SYAHRA ‘’Suka seh dunia jurnalistik, pernah ikut tapi belum begitu memahami.

Harus sering mengulang dan belajar lagi,hehe’’ Pendidikan SMP 16%

DOK. BIKINI PO

Layouter is The Last Executor

ILUSTRASI: FIKRI/ZETIZEN TEAM

PROFIL RESPONDEN

Kejar Momen ala Fotografer Fotografer sekolah harus pandai mencari sudut (angle) dan momen yang tepat dalam suatu acara sekolah.

Nggak cuma itu, dibutuhkan juga kerja sama antara reporter dan fotografer. Tujuannya untuk menghasilkan foto yang sesuai dengan angle naskah yang ditulis reporter. Pengalaman itulah yang dirasain Matthew Primo Santoso, siswa SMA Bukit Sion Jakarta. Primo aktif di dua media besar sekolahnya, yakni Bukitsion Newsletter dan Bukit Sion Channel.

Reporter Wajib Kreatif atif Penulis atau reporter emang bisa dibilang jiwanya media sekolah. lah.

That’s why, nggak gampang jadi adi jurnalis. Mulai harus bisa putar utar otak buat bikin sebuah tulisan an yang berbobot tapi nggak gak ngebosanin, ngeliput acara ara sekolah, sampai bingung nentuin in jadwal sama narasumber. Semua ua hal itu pernah dialami Vegga ga Chrisdiansyah, ketua Bikini Mesis is (Berita Terkini Media Siswa), ), majalah SMAN 51 Jakarta.. ’’Penulis itu juga haruss update tentang berita terkini..

Kalau nggak, nanti temanteman sekolah nggak tertarik dong,’’ ujar cowok yang pernah menulis tentang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di Bikini Mesis tersebut. ebut Karena bertugas di media sekolah, Vegga juga cukup sering mewawancarai guru atau kepala sekolah loh. Menurut dia, hal tersebut cukup bikin dag-dig-dug. ’’Kadang kan takut salah ngomong juga. Tapi, dari situ, kita bisa belajar kan. Lama-lama juga

PUNYA akses buat ngeliput acara keren sekolah, karya dilihat dan disukai banyak orang, sampai bisa ketemu orang-orang penting atau terkenal. Yap, siapa lagi warga sekolah yang bisa kayak gitu kalau bukan jurnalis sekolah (school journalist). Well, nggak heran deh kalau 4 di antara 10 Zetizen tertarik jadi jurnalis sekolah. Eits, jurnalis sekolah nggak cuma terdiri atas penulis dan fotografer loh. Yuk intip kegiatan mereka! (als/qra/c9/adn)

Yuk!!

SMA

72%

KULIAH

12%

Jenis kelamin Cewek Cowok

65% 35%

HALO Zetizen team Riau. Suka ngikuti ekstra kurikuler ga? Pastinya suka kan guys. Soalnya bakal banyak hal-hal seru yang akan didapat dengan mengikuti ekstra kurikuler.

Salah satu yang menarik dari ekstrakurikuler adalah menambah pengetahuan dan pengalaman.

Seperti belajar jurnalistik di sekolah dan di lingkungan kampus.

Ekstrakurikuler Jurnalistik dan Mading tidak hanya menuntut kita untuk pandai menulis, tetapi juga aktif, cerdas, dan kreatif. Bahkan

Usia 12–15 tahun

32%

pemahaman tentang jurnalistik ini kerap diperlombakan. Baik di tingkat sekolah maupun tingkat yang lebih besar.

Salah seorang Zetizen Team Riau Akbarsyah mengaku menyukai informasi tentang jurnalistik. Bahkan, saat sekolah ia kerap mengikuti beragam kegiatan menulis artikel maupun cerpen. ‘’Ya di sekolahku terdapat banyak ekstrakurikuler. Salah satunya yaitu jurnalistik dan mading. Ikut ekstrakurikuler ini seru lho banyak hal

16–18 tahun

58%

19–20 tahun

10%

baru yang didapat,’’ ujar Akbarsyah yang suka menulis artikel tersebut.

Salah satu kebanggaan yang akan didapat zetizen team Riau adalah ketika karya yang dihasilkan dapat dipublikasi. Baik di media massa maupun di mading sekolah.

So seru kan ikut ekstrakurikuler guys. Banyak hal-hal baru yang akan didapat, selain itu juga menambah teman dan pergaulan serta dapat menjadi famous. Bisa jadi bekal loh guys untuk mengembangkan potensi dan kemampuan diri kan guys.(s/rio)

JUMLAH RESPONDEN 1.601 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLE ERROR 4,5 PERSEN.

On the Web EXPLORE – DAILY LIFE

FOOD & TRAVELLING – DESTINATION

TIP MENGHADAPI TANTANGAN JADI JURNALIS SEKOLAH

PEKERJAAN UNIK DI FINLANDIA: PENGAMAT CAHAYA AURORA

HUFFINGTONPOST

REDAKTUR: SYAKHRUL MUKHLIS

JADI jurnalis sekolah tuh gampanggampang susah. Mulai harus jeli sama gosip paling hit di sekolah buat bahan berita, pintar curi-curi kesempatan jadi paparazi buat dapat angle foto bagus, sampai bikin produk ekstrakurikuler kalian diterima seisi sekolah. Nih, ada tip how to struggle dari Zetizen buat menghadapinya di Zetizen.com!

WORDPRESS

SAAT ini cahaya aurora lagi sering muncul di Finlandia. Cahaya indah itu dimasukkan dalam bucket list oleh hampir semua orang. Tapi, gimana ya rasanya kalau melihat cahaya aurora dijadikan pekerjaan dan menghasilkan uang? Yap, pekerjaan unik itu ada di Arctic Snow Hotel Finlandia.

Weekly Challenge Session 17 UDAH olahraga belum hari ini? Yuk, ikutan Weekly Challenge Session 17. Caranya, langsung aja upload foto kegiatan olahragamu ke website Zetizen.com. Kasih keterangan ya kenapa kok kamu milih olahraga itu dan apa efek yang udah kamu rasakan? Buruan kirim gaya sehatmu. Pemenang challenge ini bakal dapat hadiah eksklusif dari RA Jeans.

FIND MORE ON:

zetizen.com TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

34

METRO KRIM

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Perampok Bersanjata Tajam Ditangkap Bawa Sabu, IRT Diringkus di Jalan KOTA (RP) - Tiga tersangka perampokan bersenjata tajam akhirnya ditangkap polisi setelah melarikan diri selama hampir tiga bulan. Ketiganya yaitu Cp (32), Hr (30) dan Dw (29).

Ketiga tersangka pernah beraksi di sebuah perusahaan di Jalan Siak II pada 11 Juli lalu.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto mengatakan ketiga tersangka membawa parang dan menyekap satpam sebuah perusahaan. “Ketiganya kami tangkap Selasa siang pukul 11.00 WIB di tempat terpisah, satu di Jalan Harmoni sementara dua orang di Jalan Inpres Marpoyan Damai,” kata Bimo.

Penangkapan berdasarkan tindak lanjut dari laporan korban, Purwanto (46) warga jalan Perumahan Permata, Kecamatan Rumbai dengan nomor LP/190/VII/2016.

Petugas juga mengamankan barang bukti berupa sebilah parang, dua unit monitor serta satu unit sepeda motor warna hitam yang diduga barang curian.

Ketiganya mengakui perbuatan mereka kepada polisi, “Tersangka masuk ke dalam kantor PT Harmoni dan mengancam security yang

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TERSANGKA PERAMPOK: Tiga tersangka perampokan bersenjata tajam di PT Harmoni Mitra Utama beberapa waktu lalu ditangkap polisi, Rabu (5/10/2016).

SAKIMAN/ RIAU POS

sedang bertugas dengan sebilah parang,” jelasnya.

Saat itu ketiga pelaku sempat mengikat kaki dan tangan korban.

Akibat perbuatannya ketiga tersangka diancam pasal 365 KUHP tentang

pencurian dan kekerasan dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara.

“Saat ini kami masih terus malakukan penyelidikan dan pengembangan terkait perkara tersebut” ujar Bimo.(man)

KOTA (RP) - Seorang ibu rumah tangga berinisial MD harus berurusan dengan polisi. Perempuan berusia 32 ini tidak pernah menyangka sudah diintai polisi. MD disergap ditengah jalan oleh Tim Opsnal Polsek Senapelan di Jalan Hangtuah, Tenayan Raya, Senin (3/10) lalu.

“Tersangka kami hentikan di tengah jalan saat melintas di Jalan Hangtuah, sekitar pukul 19.00 WIB Senin lalu,” jelas Kanit Reskrim Polsek Senapelan Ipda Abdul Halim

saat dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (5/10).

Awalnya polisi mendapatkan laporan dari masyarakat tentang transaksi sabu-sabu yang kerap dilakukan tersangka. Setelah mendapati informasi tersebut Tim Opsnal Polsek Senapelan langsung bergegas melakukan penyelidikan.

“Setelah kami geledah, ternyata satu paket sabu-sabu senilai Rp200 ribu kami dapatkan dari kantong celana tersangka,” ungkap Halim.

Dari keterangan tersangka, ba-

rang haram tersebut ia dapatkan dari seorang laki laki yang tidak dikenalnya di jalan Hang Tuah.

“Tersangka diduga tidak kooperatif, ia tidak tahu dari siapa ia dapatkan barang haram ini, hingga saat ini kami masih melakukan penyelidikan,” ungkap Halim.

Atas perbuatannya tersangka terancam pasal 112 jo 114 UU RI No35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman minimal 5 tahun penjara.(man)

Hari Ini, Polisi Rekonstruksi Duel Anak Sekolah KOTA (RP) - Kepolisian Sektor Tenayan Raya (Polsek) menjadwalkan rekonstruksi perkelahian anak sekolah antara siswa kelas IX SMP Bukit Raya Dendi Onwesli (15) yang akhirnya meninggal dunia dengan FM siswa sebuah SMP di Jalan Hang Tuah hari ini, Kamis (6/10).

“Ya, kami rencanakan besok, (hari ini, red) sekitar pukul 10.00 WIB,” jelas Kapolsek Tenayan Raya Kompol Indra Rusdi saat dikonfir-

masi Riau Pos, Rabu (5/10).

Indra mengatakan saat rekonstruksi tersebut pihaknya akan menghadirkan sejumlah saksi serta keluarga keduabelah pihak.

Untuk pengamanan di lokasi, polisi mempersiapkan puluhan personelnya untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginginkan.

“Jumlah personel yang kami siapkan berkisar 50 orang. Untuk mengantisipasi adanya keributan,”

ujarnya.

Seperti pemberitaan sebelumnya, dua pelajar bernama Dendi Onwesli SMP Bukit Raya serta FM diduga terlibat perkelahian.

Pemicu perkelahian diduga karena pandangan sinis.

Perkelahian terjadi di lapangan setelah pulang sekolah. Hingga korban pun meninggal dunia karena mendapat pukulan di wajah dan dibagian samping kiri badannya.(man)

TATA LETAK: EFAN

35

METROPOLIS

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

Ayo Sukseskan MTQ! Sambungan dari hal. 29

Digelar hingga 16 Oktober nanti, berbagai persiapan dilakukan. Fisik dengan pengerjakan astaka di Masjid Raya An-Nur dan beberapa mesjid paripurna lainnya. Sementara akomodasi khafilah dan rombongan serta acara selama pelaksanaan MTQ juga jadi prioritas.

Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT kepada Riau Pos, Rabu (5/10) memaparkan, dari laporan panitia yang ia dapat, persiapan berjalan sesuai rencana.’’Kami yakin dalam dua hari semua finishing pekerjaan khususnya untuk fisik dapat kami selesaikan. Begitu juga dalam hal penyelenggaraan, kita tidak hanya menyediakan tempat. Kami ingin sukses dalam penyelenggaraan,

prestasi dan menanamkan keimanan di dalam masyarakat,’’ tegasnya.

Sementara itu, untuk menyukseskan pelaksanaan MTQ Riau yang dilaksanakan di Pekanbaru, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Riau Ahmad Syah Harrofie mengimbau seluruh SKPD untuk segera memasng umbul-umbul di lingkungan kerja masing masing.

“Saat ini panitia fokus pada penyenggaraan untuk menyukseskan acara. Untuk itu kami menghimbau seluruh SKPD untuk segera memasng umbul-umbul lingkungan kerja masing masing, selain itu seluruh PNS juga diimbau berpakaian melayu selama pelaksanaan MTQ,” katanya.

Dalam pelaksanaan MTQ kali ini, Ahmad Syah mengatakan, sebanyak

355 peserta MTQ telah disyahkan sebagai peserta pada MTQ XXXV Provinsi Riau di kota Pekanbaru.

Jumlah ini meliputi 463 peserta yang masih diproses hingga saat ini.

“Sebanyak 355 sudah disyahkan, namun 22 peserta telah diskualifikasi karena tidak memenuhi persyaratan.

Panitia menunggu hingga Rabu sore pukul 18.00 WIB pad 88 peserta untuk memperbaiki berkas pendataran.

Peserta harus asli berdomisili atau memiliki KTP Riau sabagai syarat mutlak pendaftaran,” tegasnya.

Untuk itu, Ahmad Syah berharap agar pelaksanaan MTQ kali ini berjalan lancar dan melahirkan qoriah yang berprestasi. Karenanya ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Riau untuk sama-sama mensukseskan kegiatan MTQ ini.(yls)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

ASTAKA UTAMA: Para pekerja menggesa pembuatan astaka utama MTQ XXXV Provinsi Riau di kawasan Masjid Raya An-Nur, Rabu (5/10/2016). MTQ akan berlangsung mulai 8-16 Oktober nanti.

Dimeriahkan 24 Stan KOTA (RP) - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi Riau akan semakin meriah.

Selain acara utama MTQ di Masjid Raya An-Nur dan berbagai lomba lainnya di sejumlah masjid paripurma, panitia juga mempersiapkan tempat untuk bazar. Tidak kurang dari 24 stan bazar akan menawarkan berbagai produk dan hasil kerajinan kepada para pengunjung.

Sekretaris Panitia Pelaksanaan MTQ Idrus mengatakan, dirinya mencatat akan ada 12 stan kabupaten/kota di Riau yang dipastikan ambil bagian.

Sementara 12 stan lainnya sudah dipersiapkan untuk para UMKM yang ada di Pekanbaru.

Berbagai pernah-pernik menarik yang hadir pada bazar ini

menurut Idrus akan menjadi daya tarik lain pada pelaksanaan di Kota Pekanbaru. ‘’Jadi kami mengimbau masyarakat Kota Pe k a n b a r u u nt u k meramaikan acara tahunan ini dengan mendatangi dan meramaikan lokasi acara yang sudah dipersiapkan. Masyarakat bisa mulai datang dengan ikut pawai taaruf pada Ahad pagi dan pembukaan setelah Salat Isya di Masjid Raya An-Nur. Untuk stan ini akan hadir mulai dari hari pembukaan sampai pada malam penutupan pada 15 Oktober 2016,’’ sebut Idrus.

Idrus menyebutkan, berbagai hasil kerajinan dan

makanan khas masing-masing daerah akan ditawarkan selama bazar. Sementara bazar akan menawarkan berbagai produk, mulai dari aksesoris, fashion sampai produk oleh-oleh.

Pantauan Riau Pos pada Rabu (5/10) siang, sejumlah tenda yang akan dijadikan tempat bazar sudah berdiri kokoh dan tertata dengan baik.

Namun belum terlihat ada peserta bazar yang beraktivitas.

Idrus juga memastikan, persiapan pelaksanaan MTQ Provinsi Riau makin matang. Dirinya berharap, bila sesuai rencana pada Ju mat sudah selesai semua persiapan.(end)

Jadi Hiburan Islami KOTA (RP) - Suara pukulan palu bersahut-sahutan. Pagi itu, di areal Masjid Raya AnNur yang berada di Jalan Hang Tuah puluhan pekerja tampak sibuk. Ada yang membuat stan unik berbentuk masjid, ada yang mengecat kayu, memaku papan hingga menset panggung. Dari kesibukan yang ada, panggung megah dan stan yang sudah terlihat, terbayang kemewahan perhelatan MTQ yang akan dilakukan pada 8 Oktober mendatang.

Ya, berbenahnya halaman Masjid Raya An-Nur yang biasa digunakan untuk aktivitas olahraga masyarakat tersebut dalam rangka menyambut

MTQ Provinsi Riau di Pekanbaru. Stan unik dari 12 kabupaten kota se-Provinsi Riau di susun dalam satu deret. Akan ada banyak hal yang nantinya disajikan dihari gelaran.

Hal tersebut membuat masyarakat Pekanbaru menjadi tak sabar. Mereka penasaran bagaimana nanti jadinya MTQ tersebut. Salah satu dari masyarakat, Amelia Agustin (29) warga Jalan Soetomo mengatakan bahwa iven seperti itu memang sudah lama ia nantikan. “Iven hiburan yang kental muatan religius seperti ini masih jarang. Dengan adanya MTQ Riau yang diadakan di Pekanbaru, bisa

menjadi ajang kami menghabiskan waktu bersama anakanak sembari memperkenalkan mereka dengan nilai-nilai Islami,’’ ujarnya.

Menurutnya acara semacam itu juga perlu lebih sering lagi di Pekanbaru. Gunanya untuk mengisi waktu masyarakat dengan hal positif. Di samping itu, ia menilai bahwa iven religi sangat mengedukasi bagi generasi muda. Hal yang sama disampaikan pula oleh Putra Aidil (40). Ia berharap dengan didaulatnya Pekanbaru sebagai tuan rumah, Pekanbaru bisa memberikan yang terbaik di ajang tersebut.(azr)

Alat Permainan Taman Ria Kaca Mayang Dilelang Sambungan dari hal. 29

dilelang, setelah ada penawaran dari pihak ketiga berikut membuka peralatan permainan tersebut.

“Aset milik BPKAD, jadi dilelang. Uangnya masuk kas negara karena ada nilai asetnya,” ujar Dwi kepada Riau Pos Rabu (5/10).

Dijelaskannya pelelangan dilakukan langsung setelah pekerjaan pembongkaran diberikan kepada pihak yang menyanggupi. Berikut dilelang sesuai dengan nilai aset yang sudah ditentukan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau.

Namun disinggung soal berapa total pendapatan dari has-

il lelang peralatan permainan yang tersebar di Taman Putri Kaca Mayang tersebut. Dwi mengaku tidak mengetahui karena sepenuhnya dilakukan oleh BPKAD Provinsi Riau.

“Biasanya orang yang bekerja dan membongkar, yang dilelang barang (alat permainan, red) yang ada di sana. Nilai bongkarnya tak ditawar,” sambungnya.

Sementara itu Sekretaris BPKAD Riau Ispan Syahputra ketika coba dikonfirmasi Riau Pos kemarin mengakui memang total aset di lokasi pembangunan taman tersebut dinilai terlebih dahulu. Di mana tahapannya diakui Ispan sedang berjalan seluruh proses dan tahapannya.

“Berapa nilainya, nilainya itu dijual, kalau tak salah itu sudah dinilai, berdasarkan hasil penilaian konsultan independen ditetapkan nilainya,” tambahnya.

Sementara itu ditambahkan Kepala Bidang Administrasi Aset BPKAD Riau Arifin juga mengakui bahwa nilai aset sudah dinilai. Namun disinggung berapa nilai dan jenis aset yang dinilai, Ia mengaku tidak ingat sepenuhnya secara detail.

“Sudah proses penetapan SK-nya (lelang), barang-barang sudah diamankan dan akan dijual sesuai Permendagri 19/2016. Sekarang lagi di luar, nanti saya informasikan lebih lanjut,” kata Arifin melalui sambungan telepon.(egp)

Jumat Gladi Resik Sambungan dari hal. 29

Model Pekanbaru.

Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru Drs M Noer MBS SH MSi MH yang merupakan Ketua Panitian MTQ mengungkap, rapat terakhir bersama seluruh kabupaten/ kota se-Riau akan digelar, Kamis (6/10). ‘’Ini rapat terakhir.

Setelah ini, diperkirakan Jumat (7/10) malam akan dilaksanakan gladi resik di astaka utama,’’ ujar M Noer.

Hingga kini susunan kegiatan yang sudah disusun belum berubah. Sabtu (8/10) akan dilaksanakan penyambutan kafilah sejak pagi hingga pukul 17.00 WIB. Rombongan kabupaten dan kota lain akan ditunggu di pintu masuk Kota Pekanbaru dan dikawal hingga ke halaman kantor Walikota. ’’Setelah penyambutan khafilah dilanjutkan dengan pendaftaran khafilah secara resmi.

Setelah ini, malam harinya dperkirakan sekitar pukul 19.00

Sambungan dari hal. 29

Tenayan yang sudah mulai dibangun sejak 2010. “Kami lihat PLTU belum ada progresnya.

Kami minta PLN berkoordinasilah dengan DPRD tentang progres kerjanya. Karena persoalan PLN ini menjadi sorotan masyarakat dan juga menjadi harapan masyarakat,’’ harapnya.

P e n g o p e r a s i a n P LT U tenayan memang molor dari target awal. ‘’Satu penyebabnya karena memang belum selesai. Selain itu, juga masih bermasalah dengan jaringan sutet-nya,’’ sebut politisi Golkar ini.

Agar tidak menimbulkan tanda tanya, Herwan menREDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

hkan ke rumah-rumah warga,” tegasnya.

Dikonfirmasi, Humas PLN WRKR Nasri mengatakan saat ini PLTU Tenayan sudah mulai beroperasi satu unit. Namun masih dalam rangkaian uji coba. ‘’PLN tetap menginginkan agar PLTU tersebut segera beroperasi. Namun tentunya harus melalui rangkaian uji coba sampai mendapatkan Sertifikat Laik Operasi,’’ kata Nasri.

Disebutkannya, jika rangkaian uji coba tersebut berjalan lancar dan tidak ada kesalahan dan halangan, maka akhir Oktober akan masuk sistem. ‘’Semoga unit satu itu akan masuk sistem pada akhir Oktober mendatang,’’ kata Nasri.(gus/rul)

kota se Riau. ‘’Saat pembukaan kami akan menampilkan qari nasional asal Riau. Ini juara 1 nasional tilawah anakanak putri. Hari Senin (10/10) seluruh cabang mulai diperlombakan,’’ katanya.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Serketariat Kota (Kabag Kesra Setko) Pekanbaru Idrus MAg menjelaskan, dalam penyambutan tamu yang datang, Pemko Pekanbaru menyiapkan penginapan untuk tamu VIP. ‘’Penginapan disiapkan untuk bupati, wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota, sekda, ketua LPTQ dan Kepala Kemenag se-Riau di Hotel Premier dan Grand Central,’’ kata Sekretaris Panitia ini.

Sementara untuk qari dan qariah disiapkan 15 kamar bagi masing-masing kabupaten dan kota. ’’Kami juga siapkan kamar dan konsumsi dewan hakim. Kami tempatkan mereka 160 orang Hotel Mutiara Merdeka, itu beserta

transportasi,’’ tuturnya.

Sedangkan untuk qari dan qariah tidak disiapkan transportasi secara khusus. Sesuai kebiasaan hal ini ditanggung daerah asalnya.’’Tapi kami minta untuk masing-masing LO (Liason Officer) kami minta paling tidak satu mobil,’’ terangnya.

Idrus menyebut, Pemko Pekanbaru saat malam pembukaan akan menyajikan pertunjukkan seni. ‘’Untuk opening pergelaran seninya di-handle Dinas Pariwisata.

Mereka menjanjikan akan spektakuler,’’ ujarnya.

Sebagai tuan rumah, Kabag Kesra mengajak masyarakat Pekanbaru untuk menyambut dengan baik tamu yang datang dari daerah lain. ‘’Kami berharap pada masyarakat untuk dapat meramaikan di setiap cabang dan setiap perlombaan. Kami juga berharap pada qari dan qariah, harus sportif bertanding kalau ingin juara,’’ tutupnya.(ali)

Pemko Janjikan Kemudahan Berinvestasi Sambungan dari hal. 29

‘’Kami punya Kawasan Industri Tenayan (KIT). Ini sedang dalam proses dikembangkan setelah terhenti 2013 lalu. Dari 18 kawasan industri strategis Indonesia, kami memang tidak masuk, padahal dari jumlah itu cuma tiga yang jalan. Tapi, kami lebih siap dari yang di Medan yang termasuk dalam kawasan itu,’’ papar Wako antusias.

KIT adalah lokasi yang disiapkan Pemko Pekanbaru sebagai pusat industri. Di sini, investor diundang untuk berinvestasi. Selain di sini, berbagai potensi pembangunan juga menunggu dimaksimalkan dengan datangnya investasi.

Pemko Pekanbaru, ditegasnya Wako akan berupaya

memberikan pelayanan maksimal kepada calon investor maupun para investor yang telah menanamkan modalnya di Pekanbaru.’’Ini sosialisasi tentang peraturan-peraturan investasi yang terbaru. Para investor yang ingin berinvestasi di Pekanbaru kita berikan informasi tentang regulasi yang berlaku,’’ ujarnya.

Karena itu, dalam sosialisasi Wako menegaskan pihaknya menyampaikan rencana pembangunan Kota Pekanbaru, peluang investasi dan juga tahapan pembangunan yang tengah dilaksanakan dan juga peran Pekanbaru dalam menghadapi kerja sama kawasan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). ‘’Insya Allah dengan tim yang ada di pemerintah kota, baik di bidang

perizinan dan bidang lainnya siap menjadi tuan rumah yang baik dalam memberikan pelayanan yang baik untuk bergabung dalam berinvestasi di Kota Pekanbaru,’’ imbuhnya.

Sementara itu, Kepala BPTPM Pekanbaru M Jamil MAg MSi menambahkan Wako menyebut, pihaknya sengaja mengumpulkan investor dan calon investor agar mengetahui kebijakan apa saja yang dijalankan oleh pemerintah dalam investasi. ‘’Kami menggalakkan kebijakan nasional, yakni kebijakan yang dijalankan oleh Bapak Presiden Jokowi. Kami ingin investor memahami dan mengetahuii kebijakan apa saja yang telah diberikan pemerintah kepada mereka.

Kami juga mengenalkan per-

izinan di Kota Pekanbaru,’’ tuturnya.

Di Pekanbaru, Jamil memastikan kemudahan akan diberikan dalam berinvestasi, terutama dalam pengurusan perizinan. ‘’Di Pekanbaru juga sudah menerapkan izin IMB sementara. Jadi mereka tidak lagi bertanya-tanya mengurus izin sementara itu dimana.

Inilah yang akan kita sosialisasikan,’’ tegasnya.

Apa saja yang menjadi informasi dalam sosialisasi, Jamil menyebut dijelaskan oleh beberapa narasumber.’’Kita mengundang narasumber dari BKPM RI dan badan penanaman modal Provinsi Riau. Secara teknis nanti mereka yang menyampaikan pada investor yang hadir,’’ tutupnya.(ali)

Wako Kaget Anggaran BBM Temuan BPK Sambungan dari hal. 29

Rabu (5/10), Wako menyebut baru mengetahui dari wartawan.’’Ini saya baru tahu. Nanti saya tanya pada Inspektorat dan Sekda apa tindaklanjutnya,’’ ujar Wako.

Kuitansi SPBU menjadi masalah dalam pencairan anggaran BBM tersebut ka-

rena berbeda dengan kuitansi asli dari SPBU. Pihak SPBU mengaku tidak pernah mengeluarkan kuitansi yang dimiliki oleh kecamatan.

Kuitansi berbeda dari bentuk stempel dan format aslinya.

Tahun 2015, Kecamatan Payung Sekaki menganggarkan belanja BBM pada dua kegiatan yang total seluruh-

nya mencapai Rp475 juta lebih dengan realisasi sebesar Rp366 juta. Sedangkan Bukit Raya yang besarnya mencapai Rp47 juta lebih tidak didukung bukti yang memadai. Di Kecamatan Tampan total seluruhnya mencapai Rp903 juta lebih dengan realisasi sebesar Rp539 juta lebih.

Wako menegaskan, apapun yang menjadi temuan BPK memang harus ditindaklanjuti. ‘’Camatnya bisa ditegur kalau lalai, begitu juga PPTKnya. Kalau ada yang tidak bisa dipertanggungjawabkan dan BPK minta untuk mengembalikan, tentu harus dikembalikan,’’ tutupnya.(ali)

Kaum Adam Harus Waspada

Menanti PLTU Tenayan Beroperasi yarankan agar PLN terbuka.

Tidak hanya kepada pemerintah, tapi juga kepada masyarakat sehingga semua tahu permasalahan yang dihadapi PLN. Untuk sementara, guna mengatasi pemadaman bergilir yang masih saja terjadi, PLN diingatkan Herwan untuk bersikap tegas terhadap aksi pencurian arus dan pelanggan besar yang tidak mau keluar saat beban puncak. ‘’Karena, laporan yang masuk ke DPRD, pelanggan besar masih banyak yang membandel, tidak keluar saat beban puncak. Persoalan ini harus diselesaikkan PLN. Jika pelanggan besar keluar saat beban puncak, maka listrik bisa diali-

WIB akan dilaksanakan malam ta’aruf di kediaman Walikota Pekanbaru yantg dihadiri seluruh rombongan,’’ urainya.

Pada Ahad (9/10) pukul 08.00 WIB, rangkaian acara dilanjutkan dengan pelantikan 160 orang dewan hakim di Balai Serindit Gedung Daerah Provinsi Riau oleh Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.’’Pukul 09.00 WIB dilanjutkan dengan pawai ta’aruf mengambil tempat di Jalan Gajah Mada,’’ imbuhnya.

Pawai ini akan menyusuri rute dari Gajah Mada ke Sudirman menuju bundaran Pasar Buah depan Bank BNI dan finish di Masjid Raya An-Nur. ‘’Disitu dilanjutkan dengan pembukaan bazar oleh Gubri,’’ tambahnya.

Sedangkan malam harinya, pembukaan akan digelar sekitar pukul 19.30 WIB masih oleh Gubri didampingi Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT dan seluruh kepala daerah dari kabupaten dan

Sambungan dari hal. 29

perempuan. Sementara kasus AIDS mencapai 76 persen pada laki-laki dan 24 persen pada perempuan," ungkap Sekretaris Komisi Penanggulangan HIV/AIDS (KPA) Kota Pekanbaru Hasan Supriyanto kepada Riau Pos, Rabu (5/10).

Temuan kasus pada laki-laki ini dinilai sangat berpotensi untuk meningkatkan kasus pada perempuan khususnya ibu rumah tangga. Dan temuan pada ibu rumah tangga akan berakibat pada temuan kasus pada anak.

Hasan menambahkan, data pengidap HIV dan AIDS di Kota Pekanbaru yang dimiliki KPA Pekanbaru berdasarkan data Diskes Pekanbaru hing-

ga akhir Mei 2016 ditemukan sebanyak 115 kasus HIV dan 93 kasus AIDS. "Jika dibandingkan tahun sebelumnya, hingga akhir 2015 ditemukan 241 kasus HIV dan 169 kasus AIDS," terangnya.

Jika dihitung secara kumulatif, total temuan kasus HIV dari tahun ke tahun mencapai 1.013 kasus HIV dan 912 kasus AIDS. ‘’Namun sebagian di antaranya sudah meninggal," ujar Hasan.

Dijelaskannya, temuan kasus HIV dan AIDS di Kota Pekanbaru tidak terlepas dari upaya berbagai pihak baik instansi pemerintah maupun non-pemerintah termasuk masyarakat atau kader peduli AIDS. ‘’Karena temuan kasus

itu berawal dari kesadaran masyarakat yang secara sukarela memeriksakan diri ke layanan tes HIV. Dan kesadaran itu berawal dari gencarnya sosialisasi tentang HIV dan AIDS," ungkapnya.

Di sisi lain, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Kesehatan sudah menyediakan layanan tes di semua puskesmasutama. Layanan tes juga dapat diperoleh dibeberapa rumah sakit baik pemerintah maupun swasta.

Lebih lanjut diungkapkan Hasan, sebagian besar kasus HIV dan AIDS ditemukan pada usia antara 20 – 49 tahun atau usia produktif. Total kumulatif kasus HIV pada rentang usia ini mencapai 899 kasus sementara kasus AIDS

mencapai 827 kasus.

"Kondisi ini tentu memprihatinkan karena usia produktif justru usia yang penting," katanya.

Berdasarkan data tersebut, tentu ini menunjukan bahwa laki-laki dan usia produktif menjadi faktor penting dan strategis dalam upaya menekan kasus HIV dan AIDS. Oleh sebab itu peran laki-laki sangat diperlukan. ‘’Kepada laki-laki yang belum menikah diharapkan untuk bersabar hingga waktunya menikah. Untuk laki-laki yang sudah menikah tentu diharapkan setia dengan istri dengan memperkuatketahanan keluarga melalui peningkatan iman dan takwa,’’ saran Hasan. (ilo) TATA LETAK: YAYA

36

METROPOLIS

Riau Pos

KAMIS, 6 OKTOBER 2016

90 Ribu UMKM Hadapi Tantangan Berat KOTA (RP) - Di tengah kondisi ekonomi yang masih belum stabil, Usaha Kecil Menengah (UKM) yang selama ini disebut kebal krisis, sedang menghadapi tantangan berat. Sebanyak 90.000 UKMK yang ada di Pekanbaru berdasarkan data BPS terakhir, masih menghadapi tantangan yang sama. Modal usaha dan pemasaran hingga keperluan peningkatan Sumber Daya Manusia.

Ketua Umum Riau UKM Network Ir Mulya Bakti Firdausi menyebutkan, saat ini para pelaku usaha UKM sedang berbenah dan memperkuat dari. Namun sayangnya, tidak semua UKM sudah terangkul dengan baik oleh asosiasi UKM yang berbasis di Pekanbaru. Mulya menyebutkan, sejauh ini, baru ada sekitar 200 UKM yang tergabung dalam Riau UKM Network.

Riau UKM Network punya visi bersama untuk mengangkat kulitas UKM di Riau.

Tidak jarang asosiasi ini menggelar berbagai kegiatan workshop bagi para anggota. Bahkan Mulya sempat memiliki wacana untuk membangun koperasi bagi para anggotanya.

Dengan adanya badan hukum seperti koperasi, diharapkan UMK di Pekanbaru memiliki pondasi usaha yang kuat dan mampu berdiri kokoh. ''Selama ini kami melihat ada mindset yang keliru dalam membangun sebuah Usaha Kecil Menengah. Kebanyakan dari pelaku usaha di bidang ini terlalu dimanjakan dengan hal-hal yang bersifat iming-iming. Selain itu, UKM masih dihadapkan para persoalan modal, pemasaran dan paling utama adalah pembukuan yang menjadi salah satu penentu sehat atau tindaknya usaha,'' ungkapnya.

Mulya menyebutkan, pihaknya siap berkolaborasi dengan lembaga manapun untuk meningkatkan kesejahteraan anggota.

Hal ini untuk mendukung visi Riau UKM Network yang ingin membentuk tangguh.

Tidak hanya tangguh bagi diri sendiri, tapi juga keluarga dan tetangga sekitarnya. Untuk memastikan hal ini menurut Mulya akan ada terus workshop dan pelatihan-pelatihan bagi pengusaha UKM. Pihaknya juga akan melakukan evaluasi rutin. ''Selalu akan ada evaluasi, kami ingin setiap UKM, terutama yang sudah bergabung di Riau UKM Network ini naik kelas. Jadi setiap satu bulan sekali akan ada pertemuan. Akan selalu ada evaluasi, serta mencarikan solusi bersama menghadapi berbagai tantangan,'' terangnya.

Sejauh ini menurut Mulya, pelaku UKM terkonsentrasi di Kota Bertuah, kendati beberapa indsutri rumahan yang dijalankan berada di pinggiran kota maupun di perbatasan.

Hebatnya, hampir semua UKM yang tergabung dalam asosiasi ini bergerak di bidang produksi dan pemasaran produk makanan. (end)

RUSAK: Beberapa plafon di Masjid Raya An-Nur Pekanbaru sudah mengalami kerusakan, Rabu (5/10/2016).

MHD AKHWAN/RIAUPOS

Monyet Liar Serang Empat Warga Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota debsy-medya@riaupos.co.id

SEJAK satu tahun terakhir warga Kelurahan Labuh Baru Timur mengeluhkan serangan puluhan kawanan monyet liar. Bahkan jumlah monyet liar tersebut terus

bertambah. Seringkali warga yang diserang kawanan monyet liar mengalami luka parah hingga masuk rumah sakit. Empat warga Labuhbaru kini dirawat rumah karena diserang akhir September lalu.

Lurah Labuh Baru Timur, Putri Indriyati SSTP MSi mengakui telah mengirimkan surat kepada

pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) untuk mengatasi dan menangkap monyet liar tersebut, Rabu (5/10).

Pihaknya juga sudah satu tahun mengirimi surat tersebut ke BBKSDA dan baru ditanggapi setelah ada korban.

“Baru sekarang mereka turun

menangani monyet liar disini.

Senin lalu kami bersama BBKSDA turun memasang perangkap hingga pukul 19.30 WiB, namun tidak ada hasil karena kerumunan warga. Setelah dicek hari ini (kemarin) sudah ada tiga monyet yang tertangkap,” kata Putri.

Putri menyakini masih ban-

yak monyet liar di kawasannya.

“Dengan pemasangan perangkap yang dibantu pihak BBKSDA ini salah satu upaya agar tidak ada lagi hewan liar yang mengganggu masayarakat. Semenjak ada tim yang membantu untuk antisipasi, warga juga turut membantu tangani monyet liar,” imbuhnya.(rul)

Tanyakan Nikah, Kekasih Dicekik Pacar

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

OLEH-OLEH: Pedagang oleh-oleh makanan ringan di Pasar Wisata Pekanbaru sedang melayani pembeli, Selasa (4/10/2016).

PAYUNG SEKAKI (RP) - Harapan Ns (25) segera berumah tangga sirna sudah.

Ia tak menyangka, orang yang selama ini sering bersamanya tega bertindak kasar.

Harapan berumah tangga yang ia pupuk kini terpaksa ia kubur mendalam. Orang yang menjanjikan akan menikahinya malah bertindak aniaya.

Sebelum penganiayaan terjadi.

Korban datang menemui pacarnya berinisial Ao (28) di Jalan Pemuda Payung Sekaki untuk membicarakan janji sang pacar yang akan menikahinya.

Tapi ternyata Sang pacar menolak menikahinya. Korban yang mendengar ucapan itu, seketika meronta dan marah-marah. Pertengkaran

adu mulut pun tak terhindarkan.

Sang pacar langsung mencekik lehernya hingga membuat korban tak berdaya.

Tidak terima perbuatan itu, korban melaporkan kasus tersebut ke Polsek Payung Sekaki. Berharap perbuatan itu dapat proses hukum.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Letman Zainuddin saat dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (5/10) membenarkan peristiwa tersebut.

“Kejadiannya Selasa lalu. Korban telah membuat laporan dan divisum di RS Bayangkara Polda Riau, kami juga telah meminta keterangan sejumlah saksi,” jelasnya.(man)

Crane Tower Tidak Beroperasi di Jam Sibuk KOTA(RP) - Setelah melalui proses pengkajian, dan ekspos dari pihak perusahaan pembangun gedung baru di simpang Jalan Tuanku Tambusai-Soekarno Hatta (depan Mal Ska), keberadaan crane tower pembangunan itu diminta untuk tidak dioperasikan di jam sibuk, dan jika terjadi kecelakaan terhadap masyarakat menjadi tanggung

jawab penuh perusahaan.

Soal apakah crane tower tersebut dibiarkan tetap berdiri, beroperasi seperti biasa dan tidak dipindah, Disnaker tetap meminta untuk digeser agak kedalam. Karena persoalannya saat ini adalah dari aspek psikologis. Masyarakat di jalan ketakutan saat berada di bawah tower yang sedang bekerja.

‘’Jadi ada beberapa cara untuk tahap awal ini, dengan cara dibungkus beton penyeimbangnya, sehingga tidak secara nyata mempengaruhi psikologis masyarakat yang berada di bawahnya,’’ kata Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru, Johnny Sarikoen kepada Riau Pos, Rabu (5/10).

Johnny mengatakan sudah men-

yampaikan kepada perusahaan kontraktornya. ‘’Kami sudah panggil lagi kemarin, dan kami minta mereka ekspos soal kondisi crane tower itu.

Mereka sudah ekspos dan menggambarkan crane tower mereka itu pabrikan dan kami juga sudah ujicoba kekuatan bebannya dan tidak ada masalah,’’ ujarnya.(gus)

Duplikasi Siak II Tunggu Peta Bidang KOTA (RP) - Sesuai dengan pemberitaan beberapa waktu lalu, dalam waktu dekat akan ada pembangunan duplikasi Jembatan Siak II. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jendral (Dirtjen) Bina Marga bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pekanbaru sebelumnya telah melakukan pengukuran pembebasan lahan untuk pembangunan tersebut.

Hingga saat ini, proses masih masuk tahap menanti peta sidang. Ya, pembebasan lahan sendiri memang menanti hasil peta bidang dari Badan Pertanahan Nasional (BPN). Baru setelah itu bisa ditindaklanjuti ke pemilik lahan yang ada di peta bidang tersebut.

REDAKTUR:SYAHRUL MUKHLIS

Hal itu disampaikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 03 Duri-Pekanbaru Satker PJN Wilayah 1 Provinsi Riau Aldino Herupriawan ST MT kepada Riau Pos, kemarin. “Saat ini kami masih menanti peta bidang dari BPN. Setelah peta selesai, kami serahkan ke tim appraisal untuk dihitung kembali berapa orang yang menerima dan berapa lahan termasuk bangunan dan tanaman mereka yang masuk dalam peta tersebut,” tuturnya.

Nantinya, untuk target pengerjaan sendiri dikatakan Aldino menghabiskan waktu sekitar 20 bulan. Pihaknya berharap mulai dari proses awal hingga akhir nanti tak ada kendala. Sehingga target waktu yang sudah ditentukan

bisa tercapai dan masyarakat juga bisa lebih cepat merasakan fasilitas umum tersebut.

Untuk total luas lahan yang akan diperlukan untuk pembangunan duplikasi Jembatan Siak II lebih kurang seluas 32 ribu meter persegi. Dua kecamatan yang terlibat dalam pembangunan ini, yakni Kecamatan Payung Sekaki dan Rumbai.

Sementara itu, warga sekitar, Yandi mengaku mendukung pembangunan duplikasi Jembatan Siak II demi terciptanya akses yang cepat, kokoh dan aman. “Ini kan demi kepentingan bersama.

Jadi ya kami mendukung.

Terlebih kondisi jembatan sebelumnya juga sudah keropos dan perlu perbaikan,” ungkap Yandi.(azr)

TATA LETAK: EFAN