CMYK
Baca Hal 3
Pemko Batam Pecat Lima PNS Tersandung Kasus Tipikor KORAN UMUM
Senin, 10 - 20 Desember 2018, MINGGU II
Mau Pasang Iklan Hubungi
0778-479636
Website: www.rakyatmediapers.co.id
Media Terverifikasi
Senin, 10 - 20 Desember 2018, MINGGU II
OPINI
Surat Kabar Mingguan Nasional Terdepan di Kepri
Edisi : # 250 Tahun IV, Harga: Rp6.500,-
113 Napi Lapas Banda Aceh Kabur
KEPERCAYAAN PUBLIK HILANGAN TERHADAP MEDIA MAINSTREAM Oleh : Mawardi Pemimpin Redaksi PERS adalah sebagai wahana komunikasi massa yang berfungsi untuk menyalurkan aspirasi masyarakat secara luas. Disamping itu Pers juga merupakan salah satu wujud kedaulatan rakyat dan menjadi unsur yang sangat penting untuk menciptakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang demokratis. Oleh karena itu pers dituntut berkerja secara professional karena peranan pers sangat dibutuhkan sebagai penyebar informasi dan pembentuk opini berdasarkan kemerdekaan pers professional.Namun di tengah tensi politik yang meninggi sehubungan dengan agenda politik pilkada serentak pada tahun 2019 mendatang, banyak informasi di media apakah media elektronik, cetak maupun online menjadi alat politik untuk menjatuhkan lawan. Tak jarang, media juga dimanfaatkan untuk membentuk opini public. Dunia kewartawandi Indonesia saat ini sudah memasuki sebuah episode terburuk sepanjang sejarah pasca Reformasi. Situasinya bahkan lebih buruk dibandingkan dengan era Orde Baru.Kooptasi dan tekanan hukum oleh penguasa, sikap partisan para pemilik media dan wartawan, hilangnya idealisme di kalangan para pengelola media dan wartawan, membuat mereka tanpa sadar bahwa kebebasan pers telah dibungkam.
Bersambung ke Hal 2
Ribuan e-KTP Tercecer
DPP GERINDRA SOROTI POTENSI KECURANGAN PEMILU
Ketua DPP Partai Gerindra
Habiburokhman .JAKARTA, RAKYAT MEDIA-Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokhman mengaku khawatir dengan temuan tercecernya ribuan e-KTP di Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur.Dia juga mengaku heran bagaimana bisa e-KTP yang merupakan milik pribadi perorangan bisa terbuang begitu saja.”Kami khawatir ada yang tidak beres dengan temuan tersebut. Bagaimana KTP milik banyak orang bisa tercecer begitu,” kata Habiburokhman saat dikonfirmasi, Senin (10/12/2018). “Seharusnya KTP kan ada pada pemiliknya masing-masing,” imbuh dia. Habiburokhman mengaku belum mendengar penjelasan komprehensif dari pemerintah mengenai kasus tercecernya eKTP di Duren Sawit.Pemerintah diminta serius menyikapi temuan tersebut. ”Terlebih hingga saat ini kita belum mendengar keterangan yang jelas dan detail dari pemerintah,” sebut Habiburokhman. Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu kemudian berbicara soal Pemilu 2019 yang hanya berjarak beberapa bulan dari kasus tercecernya e-KTP di Duren Sawit. Dia mengaku khawatir ada penyalahgunaan e-KTP di pesta demokrasi tahun depan andai pemerintah tak serius menangani kasus di Duren Sawit.”Kita tahu bahwa berdasarkan Pasal 348 UU Pemilu, KTP adalah syarat untuk melakukanpencoblosan. Jika tidak diantisipasi serius, terbuka kemungkinan ada penyalahgunaan KTP orang lain untuk melakukan pencoblosan,” sebut Habiburokhman. Terkait terbuangnya Bersambung ke Hal 2
Jessica Mila dan Mischa Chandrawinata
Punya Konflik J A K A R TA , RAKYAT MEDIA-Siapa sih yang mau putus cinta. Begitu pun dengan Jessica Mila dan Mischa Chandrawinata.Tapi nyatanya itulah kenyataan pahit yang
Bersambung ke Hal 2
BANDA ACEH, RAKYAT MEDIA-113 Napi Lapas Banda Aceh kabur setelah membobol pagar dan merusak jendela. Ini bukan aksi pertama. Sebelas bulan lalu, penjara dibakar. Dalang kedua peristiwa ini diduga mafia narkoba dari genk berbeda. Dirangkum detikcom, Senin (10/12/2018), aksi pembobolan penjara dilakukan 113 napi saat salat Magrib pada Kamis (29/ 11/2018) lalu.Penjaga penjara
kala itu memberi kesempatan kepada narapidana untuk beribadah secara berjamaah di masjid LP.Di luar dugaan, mereka membuat ulah. Para napi tiba-tiba menyerang sipir yang bertugas.Pagar pembatas ke ruang bertamu dibobol.Mereka juga merusak teralis jendela menggunakan barbel. Dalam hitungan menit, 113 napi keluar berbondongbondong dan melarikan diri ke areal persawahan di depan
LP. Setelah menjauh, napi mayoritas terjerat kasus narkoba ini memisahkan diri.Usai kejadian, polisi turun tangan dan melakukan perburuan. Dua jam pasca insiden, suara senjata terdengar menyalak tiga kali. Beberapa napi akhirnya kembali tertangkap. Mereka diciduk di areal persawahan, perkampungan dan rumah warga.Napi yang Bersambung ke Hal 2
LEMBAGA Pemasyarakatan Banda Aceh dibakar penghuninya
Pendapatan Bisa Capai Rp2 T, Masuk Kas Daerah Hanya Separuh:
KPK Mengendus Penyelewengan Pajak di Pemko Batam? BATAM, RAKYAT MEDIA-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus adanya dugaan penyelewengan terkait pendapatan pajak daerah Kota Batam. Pasalnya tim KPK menghitung pendapatan pajak daerah di Batam bisa mencapai Rp2 triliun setahun. Namun yang masuk ke kas daerah hanya separuhnya. Hitungan tim KPK ada 1.600 perusahaan yang menjadi wajib pajak di Kota Batam, dari 1.600 perusahaan wajib pajak itu kontribusi terhadap Pendapatan Asli Darah (PAD) pertahunnya bisa mencapai Rp.1,1 triliun “Tim kami menghitung, seharusnya pendapatan pajak itu bisa Rp 2 triliun hampir separuh tidak diterima Pemko Batam kenapa?. Tentu ini akan kita cari tahu dengan harapan bisa transparan, dengan basis teknologi membuat secara online dihubungkan ke bank daerah, secara transparan bisa dipantau secara real time, itu tujuan utama monitoring ini,” kata Basaria Panjaitan kepada wartawan di Batam belum lama ini di Batam. Menurut Basaria, KPK saat ini langsung memonitor penerimaan pajak secara online di daerah. Langkahnya dengan meluncurkan implementasi sistem monitoring penerimaan pajak
online.Basaria mengatakan keterlibatan lembaganya dalam memonitor pendapatan pajak online ini, pendapatan tersebut seutuhnya bisa masuk kas daerah. KPK juga menggandeng Pemda dalam implementasi sistem ini.Hal itu merupakan wujud komitmen Pemda yang secara formal telah dinyatakan secara tertulis dalam bentuk Komitmen Bersama Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi di masing-masing daerah. Hingga triwulan III 2018, program OPD telah melibatkan beberapa daerah, meliputi Provinsi Riau, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Jambi, Provinsi Lampung dan Provinsi Bengkulu.
Modus lain nepotisme dengan mendudukkan orangorang yang bisa dikendalikan sehingga dalam proses bisa diatur sedemikian rupa. Kepada Kepala Daerah ia berpesan agar mendudukan orang
yang profesional untuk mendapatkan hasil yang baik. “Jangan paksakan orang atau kelompok yang bisa dikendalikan dengan catatan mengharapkan sesuatu,” pesan Basaria. KPK juga fokus terhadap keuangan negara baik belanja negara maupun belanja daerah. Untuk apa saja uang tersebut digunakan menurutnya jika disalahgunakan bisa diproses melalui tindak pidana korupsi (Tipikor). Tahun ini, lanjutnya, KPKmengarah ke belanja dan pendapatan daerah. Setiap kepala daerah harus sudah mulai bisa memastikan secara tepat potensi apa yang bisa diterima melalui pajak ataupun non pajak. “Ini akan dibantu oleh tim KPK. Saat ini yang pal-
ing cepat adalah pendapatan dari pajak hotel. Jika wajib pajak tidak menyampaikan titipan pajak kepada Pemerintah itu korupsi. Kenapa KPKada di sini, untuk menginformasikan kepada pengusaha supaya membayar pajak . Itu makanya kita melaunching pajak online,” paparnya. Kepada pihak bank selaku mitra Pemerintah Daerah diminta untuk segera menyediakan alat agar tapping box segera terpasang sehingga pembangunan cepat terlaksana. Ia juga meminta pelaku usaha untuk komitmen menjalankan system online ini. Jika diperlukan harus ada pengawasan di lapangan dan apabila ditemukan kecurangan maka harus ditindak agar ada efek jera.”Jangan sampai pajak tidak disetorkan. Jika ini berjalan potensi pajak di Kota Batam dari 9 objek yang ada bisa mencapai Rp 2 triliun setelah dihitung. Selama ini hanya Rp1 triliun saja,” ungkap Basaria. Upaya ini sebagai instrument meningkatkan pendapatan asli daerah guna membiayai belanja infrastrukur dan pembangunan lainnya, serta menghindari kebocoran pajak dan retribusi daerah. Setiap transaksi pajak daerah akan diterima secara real time di Bersambung ke Hal 2
Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan
Wagub Kepri Perintahkan DLHK Hentikan Amdal PT. CSA LINGGA, RAKYAT MEDIAWakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Muhammad Isdianto, memerintahkan kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Ke-
hutanan Provinsi Kepri untuk menghentikan proses pembahasan Analisis mengenai dampak Lingkungan (AMDAL) perkebunan sawit PT. Citra Sugi Adiyta (CSA) diwilayah Kabupaten Lingga. “Kita sudah perintahkan Kepala Dinas LHK Kepri untuk menghentikan pembahasan AMDAL PT. CSA itu.Saya tak setuju ada investasi perkebunan kelapa sawit di Lingga. Ini daerah kepulauan yang harus dijaga ekosistem lingkungannya,” kata Wakil Gubernur Kepri kepada Isdianto kepada Antara, saat dihubungi di
Tanjungpinang, Selasa. Hal ini dilakukannya setelah menerima surat resmi keberatan dan penolakan dari Bupati Lingga, Alias Wello dan Ketua DPRD Lingga, Riono. Untuk itu Wakil Gubernur Kepri mengingatkan agar direksi PT. CSA untuk tidak melakukan manuver yang dapat memecah belah persatuan dan kerukunan masyarakat di wilayah Kabupaten Lingga dengan iming-iming investasi. Selain itu menurutnya dalam instruksi Presiden nomor 8 tahun 2018, tentang moratorium perizinan perkebunan kelapa sawit kepada Gubernur dan Bupati sudah jelas dan tegas untuk tidak menerbitkan izin baru maupun proses penerbitan izin atau rekomendasi perkebunan kelapa sawit dan izin pembukaan lahan perkebunan kelapa sawit baru, ten Bersambung ke Hal 2
Kapolri Jenderal Tito Karnavian
Kapolri Resmikan Klinik Pratama Akademi Kepolisian BATAM, RAKYAT MEDIA-Kapolri Jenderal Tito Karnavian melaunching penggunaan Klinik Pratama Akademi Kepolisian, Minggu (9/ 12/2018).Dalam acara tersebut, Kapolri didampingi oleh Kabaintelkam Polri, Gubernur
Akpol, Aslog Kapolri, Kapusdokkes Polri, dan beberapa pejabat Mabes Polri. Klinik ini merupakan sumbangan dari Alumni Akademi Kepolisian tahun Bersambung ke Hal 2
Telp Redaksi: (0778) 7498179, (0778)479636 - Fax (0778)-479529, Website: www.rakyatmediapers.co.id, Email redaksi: rakyatmedia77@yahoo.com