Edisi 218

Page 1

CMYK

Baca Hal 8

Kejatisu Tetapkan Direktur RSUD Djolham Binjai Jadi Tersangka Korupsi Penanggung Jawab Kamis, Mawardi, Pemimpin Umum/ Pemimpin Redaksi Mawardi, Pemimpin Perusahaan Jasniwati, Wkl Pemimpin Umum Erwinsyah.SH Wkl Pemimpin Redaksi Boy Hendri SH

KORAN UMUM

9 - 16 November 2017, MINGGU II

KAMIS, 9 - 16 NOVEMBER 2017, MINGGU II

Website: www.rakyatmediapers.co.id

Surat Kabar Mingguan Nasional Terdepan di Kepri

Media Ini Sudah Lolos Verifikasi Administrasi di Dewan Pers

Telp Redaksi: (0778) 7498179, (0778)479636 - Fax (0778)-479529, Website: www.rakyatmediapers.co.id, Email redaksi: rakyatmedia77@yahoo.com

Edisi : # 218 Tahun IV, Harga: Rp6.500,-

PARA pejabat Provinsi Riau foto bersama di tugu antikorupsi

Dua Kepala Dinas Pemprov Kepri Diperiksa Polisi PEKANBARU, RAKYAT MEDIA-Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menetapkan 18 orang sebagai tersangka dalam kasus korupsi berjamaah Tugu Tunjuk Ajar dengan nilai kerugian negara Rp18 miliar. Monumen Antikorupsi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Pekanbaru itu sebelumnya diresmikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 2016. Ke 18 orang tersangka terdiri terdiri dari 13 aparatur sipil negara (ASN) dan 5 orang pihak swasta. Dari pihak ANS antara lain mantan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Ciptada) Provinsi Riau, kemudian Pejabat Pelaksana Kegiatan (PPK) berinisial J dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) juga Kepala Bidang di Dinas Ciptada Riau, HR. Sementara dari pihak swasta antara lain Direktur PT Bumi Riau Lestari, beinisial K dan swasta yang pinjam pekerja ZJB, serta tiga orang konsultan pengawas yak Bersambung ke Hal 2

RUMAH Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah di Batuaji

Temuan BPK RI Ada 13 Kasus Dugaan Penyelewengan Anggaran

RSUD Embung Fatimah Batuaji ”Sarang Korupsi”

BATAM, RAKYAT MEDIA-RSUD Embung Fatimah Batuaji, terus menjadi sorotan publik. Pasalnya belum selesai kasus korupsi pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah pada tahun anggaran 2011 yang menjerat Direktur RSUD Embung Fatimah,dr Fadillah Ratna Dumila

Mallarangan, yang hingga kini masih mendekam dibalik terali besi hotel prodio. Kini kembali terungkap kasus dugaan korupsi,yang disebut sebut melibatkan oknum pejabat di RSUD milik Pemerintah Daerah Kota Batam tersebut. Meski sebelumnya Direktur di RSUD itu tertangkap karena melakukan kejaha-

tan korupsi. Tapi masih ada oknum pejabat di RSUD itu yang masih nekat melakukan korupsi menggerogoti uang negara Hal ini terungkap, dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kepri RI tahun 2016 dengan No 04/C/LHP/XVIII.TJP/05/ 2017 tanggal 26 Mei 2017 yang

ditandatangani Kepala BPK RI Perwakilan Kepri, Joko Agus Setyono SE, Ak, CA, mengungkap ada 13 kasus dugaan penyelewengan yang berpotensi merugikan keuangan negara menjadi temuan BPK Tak tanggung tanggung, jumlah dugaan penyelewengan yang menjadi temuan BPK pasca tertangkapnya Direktur RSUD Embung Fatimah

sebelumnya,lebih besar dari kasus korupsi yang menjerat dr Fadillah Dumila Malarangan. Nilainya mencapai belasanaan miliar rupiah. Ke 13 kasus temuan tersebut diantaranya pengeluaran anggaran tahun 2016 pada Bendahara pengeluaran senilai Rp 1,143,250,000. Bersambung ke Hal 2

KEJATI RIAU TETAPKAN 18 PEJABAT JADI TERSANGKA KORUPSI TUGU ANTIRASUAH DEMO buruh di Batam beberapa waktu lalu

Ribuan Buruh di Batam Lakukan Aksi Demo BATAM, RAKYAT MEDIARibuan buruh yang tergabung dalam Forum Serikat Pekerja Metal (FSPMI) akan turun ke jalan untuk melakukan aksi demontrasi pada Jumat (10/11/ 2017). Aksi tersebut akan berpusat di kantor Wali Kota Batam. Namun sebelumnya, massa akan konvoi dari berbagai sudut kota Batam yakni, Kabil, Batu Ampar, Tanjung Uncang, dan Muka Kuning. Dimana yang menjadi titik awal konvoi dari Perusahaan-perusahaan yang masuk dalam kawa-

san industri.”Ya benas esok hari kami akan melakukan aksi demontrasi di kantor Walikota Batam, yang mana akan konvoi dari kawasan-kawasan industri yang ada,” ujar Sekretaris SPMI, Kamis (9/11/2017). Dalam aksi tersebut, nantinya para buruh akan menuntut beberapa hal diantaranya, mencabut PP78/2015, Wako batam sediakan sembako harga terjangkau, Tolak kenaikan TDL, ATB dan Premium, Wako batam dan Gub.Kepri, Tetapkan Bersambung ke Hal 2

KEJAKSAAN Agung RIHM Prasetyo dan Ketua KPK Agus Rahardjo

Ketua KPK Dilaporkan Jaringan Islam Nusantara JAKARTA, RAKYAT MEDIA-Kejaksaan Agung akan memroses laporan dari Jaringan Islam Nusantara (JIN) atas Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, AgusRahardjo. Demikian ungkap Jaksa Agung HM Prasetyo.

Anggika Bolsterli

Syuting Film Tampil Tanpa Make-up JAKARTA, RAKYAT MEDIA-Karakter dalam film Mau Jadi Apa? membuat Anggika Bolsterli mengalami banyak perubahan. Selain harus menjalankan karakter sebagai seorang mahasiswa yang gemar melawak, wanita kelahiran Jakarta 22 tahun silam itu juga harus percaya diri tampil tanpa make-up di depan layar. Hal ini didasari oleh latar waktu yang diambil dalam film tersebut. Sehingga tak heran, gaya kostum dan suasananya pun jauh berbeda dengan kondisi saat ini. Bersambung ke Hal 2

”Kami dalami, ya. Seperti apa pun pengaduan laporannya kita teliti, cermati dahulu, sejauh mana isi laporannya. Berkasnya kan tebal,” kata Prasetyo di Jakarta Selatan, Jumat 8 September 2017. Prasetyo belum bisa me-

nyimpulkan dini mengenai laporan lembaga swadaya masyarakat atau LSM JIN tersebut.”Kami punya MoU dengan KPK dan Polri. Ketika ada salah satu pihak yang Bersambung ke Hal 2

Kemenkumham Segera Umumkan Hasil Tes CPNS JAKARTA, RAKYAT MEDIAKementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) segera mengumumkan hasil tes penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun anggaran 2017. Menurut Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly, total yang berhasil lulus sebanyak 17.521 orang.”Jadi 17.521 orang yang kita terima. Akan diumumkan malam ini, paling cepat jam sembilan malam, paling lambat jam dua belas malam,” ujar Yasonna di kantornya, Jakarta, Kamis (9/11/2017). Pengumuman tersebut akan disampaikan oleh pihak Kemenkumham melalui website resminya. Pengumuman juga akan disampaikan secara bertahap. Nama-nama peserta yang lulus seleksi akan tercantum

PARA pejabat Provinsi Riau foto bersama di tugu antikorupsi

PEKANBARU, RAKYAT MEDIA-Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menetapkan 18 orang sebagai tersangka dalam kasus korupsi berjamaah Tugu Tunjuk Ajar dengan nilai kerugian negara Rp18 miliar. Monumen Antikorupsi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Pekanbaru itu sebelumnya diresmikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 2016. Ke 18 orang tersangka terdiri terdiri dari 13 aparatur sipil negara (ASN) dan 5 orang pihak swasta. Dari pihak ANS antara lain mantan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Ciptada) Provinsi Riau, kemudian Pejabat Pelaksana Kegiatan (PPK) berinisial J dan

Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) juga Kepala Bidang di Dinas Ciptada Riau, HR. Sementara dari pihak swasta antara lain Direktur PT Bumi Riau Lestari, beinisial K dan swasta yang pinjam pekerja ZJB, serta tiga orang konsultan pengawas yakni yang punya perusahaan atau pemenang proyek berinisial RZ kemudian pihak sub kontraktor atau pinjam bendera perusahaan pemenang proyek RM dan pengawas lapangan AA. Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Riau, Sugeng Riyanta menjelaskan, Tugu Antikorupsi atau juga Bersambung ke Hal 2

STOP PERS

MENTERI Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly

pada 2600 lembar kertas pengumuman di website. Menurut dia, penerimaan 17.521 CPNS itu tidak sesuai dengan ketentuan awal yakni 17.526. Hal tersebut dikarena Bersambung ke Hal 2

Berhubung masih mengaku ngaku sebagai wartawan Koran Rakyat Media Bersama ini diberitahukan kepada Instansi pemerintah/ Pengusaha Swasta dan masyarakat luas khusus di Batam dan Kepri umumnya bahwa nama 1. Andi.S tempat Tinggal Belakang Padang 2. Winarto Tempat tinggal di Jodoh 3. Trianto Tempat Tinggal perumahan Bandara Ke tiga nama tersebut telah dipecat dari wartawan Koran Rakyat Media segala tindak tanduknya yang dapat merugikan masyarakat bukan menjadi tanggung jawab kami. Demikian juga Kartu Pers yang masih ditangan mereka sejak pengumuman ini dinyatakan tidak berlaku lagi. Tertanda Redaksi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 218 by RAKYAT MEDIA - Issuu