CMYK
Baca Hal 3
ASN Bolos Hari Pertama Kerja Akan Dikenakan Sanksi Tegas Penanggung Jawab Senin, Mawardi, Pemimpin Umum/ Pemimpin Redaksi Mawardi, Pemimpin Perusahaan Jasniwati, Wkl Pemimpin Umum Erwinsyah.SH Wkl Pemimpin Redaksi Boy Hendri SH
KORAN UMUM
3 - 10 Juli 2017, MINGGU I
SENIN, 3 - 10 JULI 2017, MINGGU I
Website: www.rakyatmediapers.co.id
Koran Mingguan Nasional dari Kepri
Media Ini Sudah Lulus Verifikasi Administrasi di Dewan Pers
Edisi : # 201 Tahun IV, Harga: Rp6.500,-
Telp Redaksi: (0778) 7498179, (0778)479636 - Fax (0778)-479529, Website: www.rakyatmediapers.co.id, Email redaksi: rakyatmedia77@yahoo.com
35 Unit Alat Berat PT.Kartika Jemaja Jaya Anambas Dibakar Massa
Bupati Anambas Dituding Dibalik Aksi Massa Tersebut ANAMBAS, RAKYAT MEDIAProtes masyarakat terhadap kehadiran PT Kartika Jemaja Jaya (KJJ) yang hendak membuka perkebunan karet di Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas berujung anarkis.Puluhan alat berat milik PT KJJ Kamis (29/6/2017) pekan lalu dibakar massa yang jumlahnya mencapai ratusan orang. Massa bergerak menuju Pulau Telapan, Kecamatan Jemaja Timur, membakar sekitar 35 unit alat berat dan kenderaan proyek yang terparkir di lokasi kawasan perusahaan.Dari informasi
PETUGAS polisi memasang garis polisi di lokasi pembakaran alat berat milik PT KJJ
5 Calon Komisiner Komnas HAM
Diindikasi Terlibat Korupsi dan Gratifikasi JAKARTA, RAKYAT MEDIA-Sejumlah organisasi masyarakat sipil yang tergabung dalam Koalisi Selamatkan Komnas HAM melakukan penelusuran rekam jejak terhadap 60 calon komisioner Komnas HAM.
Direktur Pusat Bantuan Hukum Indonesia Totok Yulianto, salah satu anggota koalisi, mengatakan, dari hasil penelusuran aspek integritas ditemukan fakta bahwa lima Bersambung ke Hal 15
PARA calon Komisioner Komnas HAM sedang menjalani dialog publik/seleksi di Kementerian Hukum dan HAM
Kapolda Kepri
Sam Budigusdian mereka menolak PT Kartika Jemaja Jaya (KJJ) beroperasi. “Masyarakat berpendapat bahwa pihak perusa-
haan ingin mengeksplore kayu. Hal ini dapat menyebabkan berkurangnya sumber mata air Kecamatan Jemaja,” katanya. Timbulnya aksi pembakaran dan pengurusakan ini bermula dari PT KJJ yang mendatangkan alat berat ke lokasi. Masyarakat yang mengetahui adanya alat berat didatangkan, mereka menolak dan melakukan pertemuan beberapa kali dengan pihak perusahaan dan polsek. “Masyarakat meminta pihak perusahaan untuk mengeluarkan alat berat itu dalam waktu enam hari. Namun, hingga batas yang ditentukan alat itu tidak Bersambung ke Hal 15
35 TKI Ilegal Diciduk Imigrasi Malaysia Karena Tak Punya E-Card KUALA LUMPUR, RAKYAT MEDIA-Departemen Imigrasi Malaysia menahan sekira 35 orang imigran ilegal dalam dua operasi berbeda pada Sabtu (1/7/2017). Puluhan imigran tersebut terdiri dari 22 orang asal Myanmar, tiga orang warga negara Indonesia (WNI), dan masing-masing satu orang warga Bangladesh serta Nepal.
Operasi tersebut dilakukan di sebuah pabrik pembuatan makanan di Kawasan Industri Menglembu sekira pukul 08.30 waktu setempat. Operasi kedua dilancarkan di sebuah lokasi konstruksi di Taman Menglembu Impiana Adril pada siang waktu setempat. “Kami juga menahan pemilik pabrik, berusia sekira 40
tahun, untuk kepentingan penyelidikan. Dia akan dibebaskan setelah itu dengan jaminan,” terang Kepala Operasi Imigrasi Negara Bagian Perak, Suhairie Bah Ali, sebagaimana dilansir The Star, Sabtu (1/ 7/2017). Ia menambahkan, operasi Bersambung ke Hal 15
Para pendatang haram yang diciduk Imigrasi Mmalaysia
Obama Penasaran dengan Es Cendol dan Es Kelapa Muda JAKARTA, RAKYAT MEDIA-Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, merasa puas bisa menikmati
berbagai keindahan alam dan obyek pariwisata yang ada
Polisi Duga Pelaku Penusukan Polisi Gunakan KTP Palsu
KAPOLRES Metro Bekasi Kombes Asep Adi Saputra
JAKARTA, RAKYAT MEDIA-Polisitelah memeriksa alamat yang diduga sebagai tempat tinggal pelaku penikamanpolisidi Masjid Falatehan, Jakarta Selatan. Diduga, pelaku menggunakan alamat palsu di dalam KTP yang ditemukan di lokasi kejadian. Di KTP itu tertera nama Mulyadi (28) dengan alamat Kelurahan Suka Resmi, Kecamatan Cikarang Selatan, Bekasi. ”Berdasarkan (alamat) KTP kita tidak menemukan Mulyadi itu,” ujar Kapolres Metro Bekasi Kombes Asep Adi Saputra saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (1/7/ 2017). Asep menjelaskan, di lokasi kepolisian menemukan dua warga yang bernama Mulyadi. Namun, keduanya dipastikan bukan pelakupenikamanpolisitersebut.”Saya ketemu satu orang Mulyadi, masih hidup, bukan yang bersangkutan (pelaku). Satu lagi Mulyadi, tapi dia sedang di dalam LP (Lembaga Pemasyarakatan),” kata Asep. Atas dasar itu, Asep menduga pelaku menggunakan alamat palsu dalam KTP-nya.Insiden penusukan dua orang polisisemalam hanya berjarak 200 meter dari Markas Besar Polri.Akibat kejadian itu, dua anggota polisiyang sedang menunaikan ibadah shalat Isya di Masjid Falatehan mengalami Bersambung ke Hal 15
Ayu Ting Ting
Memilih Berlibur ke Selandia Baru JAKARTA, RAKYAT MEDIA-Ayu Ting Tingrupanya ingin memberikan pengalaman yang berbeda pada Bilqis, buah hatinya di musim libur Lebaran tahun ini. Ayu mengajak putri tunggalnya itu berlibur ke Selandia Baru. Selain itu, Ayu juga mengajak serta adiknya ke negara yang berdekatan dengan Australia itu. “Kita selalu berdua, happy holiday,” tulis Ayu Ting Ting dalam postingannya sedang menggendong Bilqis. Sejumlah foto kebersamaannya dengan Bilqis diunggah Ayu Ting Ting. Ia tampak
Bersambung ke Hal 15
PENGUMUMAN REDAKSI Diberitahukan kepada Instansi Pemerintah/TNI/ Polri dan pengusaha Swasta di Kota Batam dan Khususnya Provinsi Kepri, wartawan Koran Rakyat Media yang namanya tidak tercantum dalam box redaksi maka tidak diakui sebagai wartawan media ini. Redaksi
Bersambung ke Hal 15
SEBAGIAN alat berat milik PT KJJ yang belum terbakar
Polda Kepri Segera Mengusut Pembakaran Alat Berat PT KJJ BATAM, RAKYAT MEDIA-Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau (Kepri) akan membentuk tim khusus untuk melakukan proses lidik dan penyidikan terhadap kasus pengrusakan dan pembakaran alat berat milik PT Kartika Jemaja Jaya (KJJ), Anambas. “Polisi akan mencari video pada saat aksi pembakaran dan pengrusakan itu. Kita akan melaksanakan penindakan lebih lanjut,” ujar Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian, Jumat (30/6/2017) lalu. Sam menjelaskan, kasus pengrusakan dan pembakaran alat berat milik PT Kartika Jemaja Jaya oleh masyarakat Kecamatan Jemaja Timur karena
yang berhasil dihimpun Rakyat Media, aksi yang dilakukan massa ini merupakan puncak dari batas akhir yang diberikan oleh massa yang menolak kehadiran perusahaan tersebut. Penolakan itu disampaikan saat pertemuan tanggal 22 Juni 2017, satu hari setelah puluhan alat berat tersebut tiba di Jemaja.Dalam pertemuan yang dihadiri oleh camat serta perwakilan instansi vertikal itu, masyarakat yang menolak memberi ultimatum tujuh hari
OBAMA dan Jokowi berbincang di istana
Bersambung ke Hal 9